Potensi & Kendala Dan Penjelasan Skl

11

description

Geologi Tata Lingkungan

Transcript of Potensi & Kendala Dan Penjelasan Skl

  • 1. Bentang Alam

    Bagilah Satuan Bentang Alam sesuai dengan ciri -ciri

    topografi/geologi yang mampu dibaca

    Pisahkan satuan gunungapi dengan satuan yang lainnya

    Hitung sudut lereng (%) dan .......mm/km yang mampu

    mencerminkan sebaran satuannya

    Buat Batas DAS / DPS

    Tentukan ciri-ciri aliran sungai di setiap Satuan Bentang

    Alamnya

    Tentukan Lokasi Banjir Bandang

  • 2. Tataair

    Pisahkan Sistem Tata Air yang mampu dibedakan sesuai

    sistem Geologinya, seperti :

    a). Sistem Tataair dataran/ Aluvial

    b). Sistem Tataair Gunungapi

    Tentukan Kualitas Tata airnya secara kualitatif : Sistem

    geologi yang menentukannya.

    Hulu sungai permanen adalah lokasi mataair ()

    Gunalakanlah Analogi Data Hidrogeologi

    Besaran - Besaran Kuantitasnya

    Besaran -besaran Kualitasnya

  • 3. Gerakan Tanah

    Kelompokkan Satuan batuan sesuai dengan Kriteria

    Anda, Sehingga mampu melakukan pengelompokkan

    jenis gerakantanahnya, seperti :

    Erosi sungai / Pantai

    Longsoran / Aliran Material dengan campuran Air dan bongkah-bongkahnya

    Gelinciran batuan dan bongkahnya pada suatu bidang miring

    Jatuhan , umumnya pada daerah dengan lereng terjal.

    Perkirakan adanya kekar -kekar sesuai perkembangan

    sesar utama dan lipatan.

  • 4. Gempabumi dan Gunungapi

    Gempabumi

    Pindahkan semua informasi kegempaan daerah Anda

    yang dapat diperoleh, seperti : Besaran Goncangan (MMI)

    Besar percepatan (g/cm2)

    Jalur Hancuran (sesar -sesar Utama )

    Pusat Gempabuminya.

    Gunungapi

    Pindahkan semua informasi gunungapi daerah Anda

    (Ambil dari data dasar gunungapi). Sehingga ada

    sebaran wilayah: Bahaya

    Waspada

    Daerah lain ?

  • Berdasarkan Status Kerusakan Utama Akibat Gempabumi Dapat Digolongkan Menjadi Empat (4)

    Jenis Kerusakan (Ilyas, T.,2006), Yaitu

    1. Goncangan Tanah : Gerakantanah Akibat Gempabumi Merupakan Penyebab Keruntuhan

    Struktur

    2. Liquifaksi : Kehilangan Daya Dukung Tanah Pada Bangunan (Lapisan Pasir Jenuh Air)

    3. Bidang Patahan : Pergerakan Patahan. Baik Mendatar Ataupun Tegak

    4. Gerakantanah : Sering Terjadi Dan Perlu Dihindari Pembangunan Diatas/Kaki Lereng

  • III. Persyaratan Terjadinya LIKUIFAKSI :

    1. Lapisan tanah berupa pasir lanau dan jenuh air

    2. Muka airtanah < 2 meter (mts)

    3. Bersifat Lepas/tidak padat (N SPT < 5)

    4. Kecepatan Gempabumi > 0,1 gal dengan waktu cukup lama 1 menit

    5. Gempabumi > 6 SR dan < 70 Km

    6. Pergerakan Tegak/Rekahan Patahan memanjang di dasar laut.

  • 5. Kemudahan Penggalian

    Dalam menentukan kriteria Kemudahan Penggalian setiap Satuan Batuan /Formasi / Kelompok Batuan, dapat menggunakan informasi urutan -urutan stratigrafi, jenis batuan dan informasi lainnya.

    6. Bahan Galian / Mineral Ekonomis dan Panas Bumi

    Pindahkan semua informasi Mineral Ekonomis yang terkait

    dengan peta Anda.

  • Setiap peta mempunyai tujuan utama yang akan di

    evaluasi sehingga adanya tujuan ini kita akan dapat

    menentukan keterkaitan peta -peta SKL dengan peta

    tujuan tersebaut :

    URUTAN PEMBOBOTAN

    SANGAT TERKAIT : 5

    TERKAIT : 4

    SEDANG : 3

    TIDAK TERKAIT : 2

    SANGAT TIDAK TERKAIT : 1

  • Setiap peta SKL akan mempunyai tata niali yang dapat

    dikaitkan dengan tujuan SKLKnya:

    Sangat Tinggi : 5

    Tinggi : 4

    Sedang : 3

    Rendah : 2

    Sangat Rendah : 1

    Dengan diketahui ataupun dapat ditentukannya

    Pembobotan dan Tata Nilai , maka setiap unit peta SKL

    akan mempunyai nilai yang diperoleh dari :

    Bobot Peta x Nilai Satuan SKL

  • Peta Satuan Kesesuaian Lahan Kawasan dapat

    dilakukan dengan melakukan OVERLAY dari semua peta -peta yang ada. Sehingga setiap unit peta

    SKLKnya akan dapat diperoleh informasi potensi dan

    kendalanya.