Pkm Kewirush Fix Print

24
PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA “PEMBUATAN YOGHURT DARI KULIT BUAH SEMANGKA SEBAGAI MAKANAN ALTERNATIF BAGI PENDERITA HIPERTENSI “ Diusulkan oleh : 1. Widya Paramita (24430100) 2. Roswita Eka (2443010039) 3. Milody Noviana (2334010049) 4. Eka Oktaviani (2443010053) 5. Phalupi Ariyanti (2443010062) FAKULTAS FARMASI

Transcript of Pkm Kewirush Fix Print

Page 1: Pkm Kewirush Fix Print

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

“PEMBUATAN YOGHURT DARI KULIT BUAH SEMANGKA SEBAGAI MAKANAN

ALTERNATIF BAGI PENDERITA HIPERTENSI “

Diusulkan oleh :

1. Widya Paramita (24430100)

2. Roswita Eka (2443010039)

3. Milody Noviana (2334010049)

4. Eka Oktaviani (2443010053)

5. Phalupi Ariyanti (2443010062)

FAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS KATOLIK WIDYA MANDALA

SURABAYA

2012

Page 2: Pkm Kewirush Fix Print

HALAMAN PENGESAHAN

1. Judul kegiatan : PEMBUATAN YOGHURT DARI KULIT BUAH

SEMANGKA SEBAGAI MAKANAN ALTERNA

TIF BAGI PENDERITA HIPERTENSI

2. Bidang kegiatan : PKM – GT

3. Ketua pelaksana kegiatan

a. Nama lengkap : Milody Noviana

b. NRP : 2443010049

c. Jurusan : FARMASI

d. Alamat / no. telp : Jalan Doho no 35 Surabaya / 085749166886

e. Alamat email : [email protected]

4. Anggota pelaksana kegiatan : 5 orang

5. Dosen pembimbing

a. Nama : Sumi Wijaya,PhD.,Apt.

b. NIK : 241.03.0558

c. Alamat / no telp :Kebraon L-16

Surabaya, 27 Agustus 2012

Menyetujui,

Dekan Fakultas Farmasi Ketua Pelaksana Kegiatan

Martha Eervina, S.Si.,M.Si.,Apt

Roswita EkaMilody Novianai????

NIK. 241.98.0351 NRP. 2443010049

Wakil Rektor 1 Dosen Pembimbing

Drs. Kuncoro Foe, G.Dip.Sc.,PhD.,Apt Sumi Wijaya,PhD.,Apt.

Page 3: Pkm Kewirush Fix Print

NIK. 241.90.0176 NIK 241. 03.0558

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Dewasa ini, banyak orang yang hidup dengan pola hidup yang tidak sehat. d engan

padatnya kesibukkan seseorang membuat banyak orang harus duduk berlama-lama di depan

computerkomputer, sehingga hal inilah yang membuat malas ataupun lupa untuk berolahraga

dan hidup dengan pola hidup yang tidak sehat. Selain itu, tuntutan hidup yang serba cepat dan

instan banyak memicu orang-orang untuk mengkonsumsi makanan – makanan cepat saji.

Seperti yang kita ketahui, umumnya makanan cepat saji memiliki kadar garam dan lemak

tidak sehat yang tinggi. Sehingga, pola hidup yang demikian dapat meningkatkan resiko

terkena bermacam penyakit, contohnya hipertensi..

Hipertensi merupakan suatu penyakit dimana tekanan darah meningkat dengan

tekanan sistoliknya diatas 140 mmHg dan tekanan diastoliknya diatas 90 mmHg. Hipertensi

merupakan penyakit yang umum diderita oleh masyarakat Indonesia. Pada dasarnya, penyakit

ini tidak menampakan tanda dan gejala yang signifikan. Sehingga, banyak orang terlambat

mengetahui jika dirinya sudah menderita hipertensi. Akibatnya, hipertensi tersebut menjadi

kronis dan makin susah disembuhkan (Sheps,2005)n (pustaka?).

Alangkah lebih baik jika kita melakukan pPencegahan penyakit hipertensi dapat

dilakukan dengan cara mengatur asupan gizi yang kita makan sehari-hari. Cara ini dianggap

lebih baik daripada harus mengkonsumsi obat-obatan dalam waktu yang lama yang juga

dapat berefek negative negatif bagi tubuh. Salah satu caranya cara mengatur asupan gizi

adalah dengan banyak mengkonsumsi sayur dan buah yang bervitamin, minum cukup air

setiap hari dan mengurangi makanan tidak sehat pemicu hipertensi, seperti makanan cepat

saji, dan lain-lain.

Pada umumnya penderita hipertensi melakukan pengobatan dengan meminum obat-obatan

sintetis, tetapi pada dasarnya penyakit ini juga dapat diterapi dengan menjaga asupan

makanan yang kita makan. Disini kami, ingin memberikan alternatif Salah satu jenis

Page 4: Pkm Kewirush Fix Print

makanan yang dapat membantu untuk menurunkan hipertensi secara berkala adalah yogurt.

Yogurt adalah jenis makanan yang berasal dari olahan susu, hasil fermentasi dari bakteri

Lactobacillus bulgaricus dan Streptococcus thermophiles. Yoghurt telah dikenal dan

dikonsumsi sejak 4,5 abad yang lalu. Saat ini olahan susu ini sudah menjadi makanan

bernutrisi yang dikenal orang di seluruh dunia, Manfaat yogurt sangat baik untuk kesehatan

karena mengandung kalsium tinggi, proten, vitamin B6, vitamin B12, dan riboflavin.

Beberapa manfaat yogurt yang telah dibuktikan adalah membuat pencernaan lebih sehat,

mengatasi diare, mencegah infeksi vagina dengan menghambat perkembangan jamur, karena

yoghurt mampu mengurangi tingkat keasaman (pH), mencegah resiko terserang darah tinggi

dan mencegah penyakit osteoporosis karena memiliki kandungan vitamin D dan kalsium

(http://manfaat.org/manfaat-yoghurt#.UDt3etnU69s).

. Alternatif makanan yang kami maksud adalah yoghurt yang telah dikombinasikan

dengan kulit buah semangka. Pada penelitian ini, diusulkan pembuatan yogurt yang berasal

dari kulit buah semangka. Kulit buah semangka mengandung zat citruline yang dapat

membantu menurunkan tekanan darah. Sehingga, dengan mengkonsumsi yoghurt ini

diharapakan diharap-kan dapat tekanan darah penderita dapat menurun dengan cara yang

mudah dan menyenangkan dan tidak perlu kesusahan meminum obat-obatan sintetis.

1.2 TUJUAN

Untuk memperkenalkanmMengetahui cara formulasi yohgurt dari kulit buah

semangka sebagai alternative alternatif makanan yang dapat dikonsumsi untuk membantu

menurunkan tekananan darah tinggi.

1.3 RUMUSAN MASALAH

Bagaimana cara mengolah kulit buah semangka menjadi yoghurt yang dapat

membantu menurunkan tekanan darah tinggi?

Page 5: Pkm Kewirush Fix Print
Page 6: Pkm Kewirush Fix Print

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Tinjauan Pustaka Tentang Yoghurt (pustaka)

Yoghurt merupakan produk hasil fermentasi susu. Starter atau bibit yang digunakan

adalah bakteri asam laktat Lactobacillus bulgaris dan Streptococcus thermophillus dengan

perbandingan yang sama. Karena digunakan bakteri asam laktat, maka produk yang terbentuk

berupa susu yang menggumpal dengan rasa asam yang mempunyai cita rasa yang khas.

Berdasarkan komposisinya, yoghurt dibedakan menjadi yoghurt berkadar lemak

penuh (kandungan lemak diatas 3%), yoghurt berkadar lemak medium (kandungan lemak

0,5-3%), dan yoghurt berkadar lemak rendah (kandungan lemak kurang dari 0,5%)

Cita rasa yoghurt dibedakan menjadi 2, yaitu yoghurt alami atau yoghurt sederhana

dan yoghurt buah. Yoghurt alami merupakan yoghurt yang tidak ditambahkan bahan-bahan

perasa yang lain, sehingga memiliki ciri khas rasa asam yang tajam. Sedangkan yoghurt buah

merupakan yoghurt yang sudah ditambahkan komponen-komponen yang meningkatkan cita

rasa, seperti buah-buahan, sari buah, perasa buah sintetik ataupun zat pewarna makanan.

Kini, yoghurt buah sudah banyak dijual dipasaran adalah hasil modifikasi atau hasil

pengolahan lebih lanjut dari yoghurt buah yang asli dengan cara pasteurisasi. Tujuan

modifikasi tersebut adalah untuk memperpanjang masa penyimpanannya, sehingga dapat

dikonsumsi untuk jangka waktu yang lama.

2.1.1 Nilai Gizi dan Khasiat Yoghurt untuk Tubuh (pustaka)

Seperti yang telah diuraikan diatas, yogurt terbentuk dari dua kolonibuah bakteri baik

yang bermanfaat bagi kesehatan,yaitu bakteri Lactobacillus bulgaricus dan Streptococus

thermopillus. Selain dari bakteri tersebut, yYogurt juga mengandung vitamin B-kompleks,

yaitu B1, B2, B3 dan B6, serta asam folat, asam pantotenat dan biotin.

Dua jenis bakteri yang terkandung dalam yogurt bermanfaat untuk menetralkan racun,

mencegah diare, kanker, radang paru-paru, menguatkan jantung dan mengurangi susah tidur.

Sedangkan kandungan vitamin dalam yogurt bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan

reproduksi, kekebalan tubuh dan mempertajam fungsi berpikir, sedangkan kandungan

mineral, seperti kalsium dan fosfor dalam yogurt berguna untuk tulang yang kuat dan

mencegah osteoporosis.

Namun, untuk anda yang sangat memperhatikan berat ideal tubuh anda, sebaiknya

mengkonsumsi yogurt yang non fat atau yang low fat. Selanjutnya penyimpanan yogurt

Page 7: Pkm Kewirush Fix Print

dalam lemari pendingin sebaiknya jangan lebih dari 14 hari, untuk mempertahankan

kandungan gizi yang baik dalam yogurt.

2.2 Buah Semangka

Semangka (Citrullus lanata) merupakan salah satu buah yang sangat digemari

masyarakat Indonesia karena rasanya yang manis, renyah dan kandungan airnya yang

banyak. Menurut asal-usulnya, tanaman semangka konon berasal dari gurun Kalahari di

Afrika, kemudian menyebar ke segala penjuru dunia, mulai dari Jepang, Cina, Taiwan,

Thailand, India, Belanda, bahkan ke Amerika. Semangka biasa dipanen buahnya untuk

dimakan segar atau dibuat jus. Biji semangka yang dikeringkan dan disangrai juga dapat

dimakan isinya sebagai kuaci. Buah semangka memiliki kulit yang keras, berwarna hijau

pekat atau hijau muda dengan larik-larik hijau tua tergantung kultivarnya, daging buahnya

yang berair berwarna merah atau kuning. (Prajnanta, 2003)

2.2.1 Klasifikasi ilmiah buah semangka

Berdasarkan klasifikasinya, tanaman semangka merah termasuk ke dalam:

Gambar 2.1 Buah Semangka

2.2.2 Morfologi Tanaman (pustaka)

Semangka (Citrullus lanatus) adalah tanaman merambat yang berasal dari daerah

setengah gurun di Afrika bagian selatan. Tanaman ini masih sekerabat dengan labu-labuan

Kerajaan: Plantae

Divisi: Magnoliophyta

Kelas: Magnoliopsida

Ordo: Cucurbitales

Famili: Cucurbitaceae

Genus: Citrullus

Spesies: Citrullus lanatus

Nama binomial Citrullus lanatus

Page 8: Pkm Kewirush Fix Print

(Cucurbitaceae), melon (Cucumis melo) dan ketimun (Cucumis sativus). Semangka biasa

dipanen buahnya untuk dimakan segar atau dibuat menjadi makanan olahan lain.

Sebagaimana anggota suku ketimun-ketimunan lainnya, habitus tanaman ini merambat

namun ia tidak dapat membentuk akar adventif dan tidak dapat memanjat. Tetapi, jangkauan

rambatannya dapat mencapai belasan meter.

Tanaman ini memiliki bunganya sempurna, berwarna kuning, kecil (diameter 3cm).

Semangka adalah andromonoecious monoklin, yaitu memiliki dua jenis bunga pada satu

tumbuhan: bunga jantan, yang hanya memiliki benang sari (stamen), dan bunga

banci/hermafrodit, yang memiliki benang sari dan putik (pistillum). Bunga banci dapat

dikenali dari adanya bakal buah (ovarium) di bagian pangkal bunga berupa pembesaran

berbentuk oval.

Buah semangka memiliki kulit yang keras, berwarna hijau pekat atau hijau muda

dengan larik-larik hijau tua. Tergantung kultivarnya, daging buahnya yang berair berwarna

merah atau kuning. Tanaman ini cukup tahan akan kekeringan terutama apabila telah

memasuki masa pembentukan buah.

Batang tanaman semangka bersegi dan berambur, dengan panjang batang mencapai

1,5-5 meter, dan sulursulurnya dapat bercabang dan menjalar di permukaan tanah ataupun

dirambatkan pada bilah bambu yang tegak.

Helaian daunnya berbentuk menyirip dan berukuran kecil dan permukaannya berbulu.

Bagian pangkal daun berbentuk seperti daun jantung dan pada bagian ujung daun berbentuk

runcing. Tepi daun tanaman ini berlekuk-lekuk dan berwarna hijau tua. Letak daunnya saling

bersebrangan dan tersusun pada tangkai yang relatif panjang.

Tanaman ini cukup banyak memiliki keanekaragaman sifat. Ada buah semangka yang

berdaging marah dan ada yang kuning. Ada pula yang buahnya berbentuk bulat seperti bola

maupun lonjong.

2.2.3 Kandungan Gizi dari Buah Semangka

Kandungan gizi dari buah semangka dapat dilihat pada tabel 2.1* berikut:

Kandungan Gizi Banyaknya

Air 92,10 g

Kalori 28,00 kal

Protein 0,50 g

Lemak 0,20 g

Page 9: Pkm Kewirush Fix Print

Karbohidrat 6,90 g

Kalsium 7,00 mg

Fosfor 12,00 mg

Zat Besi 0,20 mg

Vit B1 0,05 mg

Vit C 6,00 mg

Tabel 2.1 Kandungan gizi buah semangka per 100 gram bahan

* sumber : Direktorat gizi Depkes R.I (1981)

2.2.4 Manfaat dan Kandungan Kulit Buah Semangka

Menurut riset dari Bhimu Patil, seorang peneliti dan direktur Texas A&M's Fruit and

Vegetable Improvement Center, Amerika Serikat, pada daging dan kulit/pulp buah semangka

ditemukan zat citrulline. citrulline Citrulline lebih banyak ditemukan pada kulit semangka

yakni sekitar 60 persen dibanding dagingnya. Zat ini juga dapat ditemukan pada semua warna

semangka dan yang paling tinggi kandungannya adalah jenis semangka kuning. Zat citrulline

ini akan bereaksi dengan enzim tubuh ketika dikonsumsi dalam jumlah yang cukup banyak

lalu diubah menjadi arginin, asam amino non essensial yang berkhasiat bagi jantung dan

kekebalan tubuh.

Kulit/pulp buah semangka juga kaya akan vitamin, mineral, enzim, dan klorofil.

Vitamin-vitamin yang terdapat pada kulit buah semangka meliputi vitamin A, vitamin B2,

vitamin B6, vitamin E, dan vitamin C. Kandungan vitamin E, vitamin C, dan protein yang

cukup banyak pada kulit buah semangka dapat digunakan untuk menghaluskan kulit, rambut,

dan membuat rambut tampak berkilau. Sedangkan betakaroten dan likopen yang terdapat

pada kulit buah semangka dapat dimanfaatkan sebagai antioksidan untuk mengencangkan

kulit wajah dan mencegah timbulnya keriput pada wajah.

(http://forum.banjarmasinpost.co.id/read/artikel/ ).

Cara memanfaatkan kulit/pulp semangka dapat dikatakan tidak sulit. Di beberapa

negara seperti Amerika Selatan, Rusia, Ukraina, Rumania, Bulgaria, dan Arab, kulit buah

semangka sering dibuat acar atau dimakan sebagai sayuran. Kulit buah semangka juga dapat

diminum setelah dijus dengan campuran buah lainnya. Selain itu, kulit buah semangka dapat

langsung digunakan dengan cara diparut dan ditempel pada wajah sebagai masker atau

digosok-gosokkan pada kulit kepala untuk menghilangkan ketombe dan membuat rambut

tampak lebih berkilau. (http://forum.banjarmasinpost.co.id/read/artikel/ )

Page 10: Pkm Kewirush Fix Print

Gambar 2.2 Kulit Buah Semangka

2.3 Hipertensi

Hipertensi didefinisikan sebagai tekanan darah dimana tekanan sistoliknya di atas 140

mmHg dan tekanan diastolik diatas 90 mmHg. Pada populasi lanjut usia, hipertensi

didefinisikan sebagai tekanan sistolik 160 mmHg dan tekanan diastolik 90 mmHg.

Hipertensi diartikan sebagai peningkatan tekanan darah secara terus menerus sehingga

melebihi batas normal. Tekanan darah normal adalah 110/90 mmHg. Hipertensi merupakan

produk dari resistensi pembuluh darah perifer dan kardiak output (pustaka) (Sheps,2005)..

2.3.1 Klasifikasi Hipertensi

2.3.1.1 Berdasarkan penyebabnya dikenal dua jenis hipertensi, yaitu hipertensi primer

dan hipertensi sekunder.:

Hipertensi primer (esensial) Adalah suatu peningkatan persisten tekanan arteri yang

dihasilkan oleh ketidakteraturan mekanisme kontrol homeostatik normal, Hipertensi ini tidak

diketahui penyebabnya dan mencakup + 90% dari kasus hipertensi (Wibowo, 1999).

Hipertensi sekunder Adalah adalah hipertensi persisten akibat kelainan dasar kedua

selain hipertensi esensial. Hipertensi ini penyebabnya diketahui dan ini menyangkut ±+ 10%

dari kasus-kasus hipertensi. - (Sheps, 2005).

2.3.1.2 Berdasarkan bentuk hipertensi,dapat dibedakan menjadi tiga, yaitu hipertensi

diastolicdiastolik,campuran,dan sistolik.

Hipertensi diastolik (diastolic hypertension) yaitu peningkatan tekanan diastolik tanpa diikuti

peningkatan tekanan sistolik. Biasanya ditemukan pada anak-anak dan dewasa

muda.Hipertensi campuran (sistol dan diastol yang meninggi) yaitu peningkatan tekanan

Page 11: Pkm Kewirush Fix Print

darah pada sistol dan diastol. Hipertensi sistolik (isolated systolic hypertension) yaitu

peningkatan tekanan sistolik tanpa diikuti peningkatan tekanan diastolik. Umumnya

ditemukan pada usia lanjut. - (Gunawan, 2001).

2.3.2 Etiologi Hipertensi

Telah dijelaskan bahwaTanda penyakit hipertensi tergantung pada kecepatan denyut

jantung, volume sekuncup dan Total Peripheral Resistance (TPR). Maka peningkatan salah

satu dari ketiga variabel yang tidak dikompensasi dapat menyebabkan hipertensi.

Peningkatan kecepatan denyut jantung dapat terjadi akibat rangsangan abnormal saraf atau

hormon pada nodus SA. Peningkatan kecepatan denyut jantung yang berlangsung kronik

sering menyertai keadaan hipertiroidisme. Namun, peningkatan kecepatan denyut jantung

biasanya dikompensasi oleh penurunan volume sekuncup atau TPR, sehingga tidak

meninbulkan menimbulkan hipertensi (Astawan,2002).

Peningkatan volume sekuncup yang berlangsung lama dapat terjadi apabila terdapat

peningkatan volume plasma yang berkepanjangan, akibat gangguan penanganan garam dan

air oleh ginjal atau konsumsi garam yang berlebihan. Peningkatan pelepasan renin atau

aldosteron maupun penurunan aliran darah ke ginjal dapat mengubah penanganan air dan

garam oleh ginjal. Peningkatan volume plasma akan menyebabkan peningkatan volume diastolik

akhir sehingga terjadi peningkatan volume sekuncup dan tekanan darah. Peningkata preload

biasanya berkaitan dengan peningkatan tekanan sistolik ( Amir,2002)

Peningkatan Total Periperial Resistence yang berlangsung lama dapat terjadi pada

peningkatan rangsangan saraf atau hormon pada arteriol, atau responsivitas yang berlebihan dari

arteriol terdapat rangsangan normal. Kedua hal tersebut akan menyebabkan penyempitan

pembuluh darah. Pada peningkatan Total Periperial Resistence, jantung harus memompa

secara lebih kuat dan dengan demikian menghasilkan tekanan yang lebih besar, untuk

mendorong darah melintas pembuluh darah yang menyempit. Hal ini disebut peningkatan

dalam afterload jantung dan biasanya berkaitan dengan peningkatan tekanan diastolik.

Apabila peningkatan afterload berlangsung lama, maka ventrikel kiri mungkin mulai

mengalami hipertrifi (membesar). Dengan hipertrofi, kebutuhan ventrikel akan oksigen

semakin meningkat sehingga ventrikel harus mampu memompa darah secara lebih keras lagi

untuk memenuhi kebutuhan tesebut. Pada hipertrofi, serat-serat otot jantung juga mulai

tegang melebihi panjang normalnya yang pada akhirnya menyebabkan penurunan

kontraktilitas dan volume sekuncup .( Hayens, 2003 ).

Page 12: Pkm Kewirush Fix Print

2.3.3 Patofisiologi Hipertensi

Mekanisme yang mengontrol konstriksi dan relaksasi pembuluh darah terletak di

pusat vasomotor, pada medula di otak. Dari pusat vasomotor ini bermula jaras saraf simpatis,

yang berlanjut ke bawah ke korda spinalis dan keluar dari kolumna medula spinalis ke

ganglia simpatis di toraks dan abdomen. Rangsangan pusat vasomotor dihantarkan dalam

bentuk impuls yang bergerak ke bawah melalui saraf simpatis ke ganglia simpatis. Pada titik

ini, neuron preganglion melepaskan asetilkolin, yang akan merangsang serabut saraf pasca

ganglion ke pembuluh darah, dimana dengan dilepaskannya norepinefrin mengakibatkan

konstriksi pembuluh darah.

Berbagai faktor seperti kecemasan dan ketakutan dapat mempengaruhi respon

pembuluh darah terhadap rangsang vasokontriktor. Individu dengan hipertensi sangat sensitif

terhadap norepinefrin, meskipun tidak diketahui dengan jelas mengapa hal tersebut bisa

terjadi (Corwin, 2001).

Pada saat bersamaan dimana sistem saraf simpatis merangsang pembuluh darah

sebagai respon rangsang emosi, kelenjar adrenal juga terangsang mengakibatkan tambahan

aktivitas vasokontriksi. Medula adrenal mengsekresi epinefrin yang menyebabkan

vasokontriksi. Korteks adrenal mengsekresi kortisol dan steroid lainnya, yang dapt

memperkuat respon vasokontriktor pembuluh darah. Vasokontriksi yang mengakibatkan

penurunan aliran darah ke ginjal, menyebabkan pelepasan renin. Renin merangsang

pembentukan angiotensin I yang kemudian diubah menjadi angiotensin II, suatu

vasokonstriktor kuat, yang pada gilirannya merangsang sekresi aldosteron oleh korteks

adrenal. Hormon ini menyebabkan retensi natrium dan air oleh tubulus ginjal, menyebabkan

peningkatan volume intravaskuler. Semua faktor tersebut cenderung mencetus keadaan

hipertensi ( Dekker, 1996 ).

Perubahan struktural dan fungsional pada sistem pembuluh darah perifer bertanggung

jawab pada perubahan tekanan darah yang terjadi pada lanjut usia. Perubahan tersebut

meliputi aterosklerosis, hilangnya elastisitas jaringan ikat, dan penurunan dalam relaksasi otot

polos pembuluh darah, yang pada gilirannya menurunkan kemampuan distensi dan daya

regang pembuluh darah. Konsekuensinya, aorta dan arteri besar berkurang kemampuannya

dalam mengakomodasi volume darah yang dipompa oleh jantung (volume sekuncup),

mengakibatkan penurunan curah jantung dan peningkatan tahanan perifer (Corwin,2001)

Page 13: Pkm Kewirush Fix Print

2.3.5 Tanda dan Gejala Hipertensi

Pada pemeriksaan fisik, tidak dijumpai kelainan apapun selain tekanan darah yang

tinggi, tetapi dapat pula ditemukan perubahan pada retina, seperti perdarahan, eksudat

(kumpulan cairan), penyempitan pembuluh darah, dan pada kasus berat, edema pupil (edema

pada diskus optikus).

Individu yang menderita hipertensi kadang tidak menampakan gejala sampai

bertahun-tahun. Gejala bila ada menunjukan adanya kerusakan vaskuler, dengan manifestasi

yang khas sesuai sistem organ yang divaskularisasi oleh pembuluh darah bersangkutan.

Perubahan patologis pada ginjal dapat bermanifestasi sebagai nokturia (peningkatan urinasi

pada malam hari) dan azetoma [peningkatan nitrogen urea darah (BUN) dan kreatinin].

Keterlibatan pembuluh darah otak dapat menimbulkan stroke atau serangan iskemik transien

yang bermanifestasi sebagai paralisis sementara pada satu sisi (hemiplegia) atau gangguan

tajam penglihatan (Wijayakusuma, 2000 ).

Crowin (2000: 359) menyebutkan bahwa sebagian besar gejala klinis timbul setelah

mengalami hipertensi bertahun-tahun berupa n:Nyeri kepala saat terjaga, kadang-kadang

disertai mual dan muntah, akibat peningkatan tekanan darah intrakranial, Penglihatan

penglihatan kabur akibat kerusakan retina akibat hipertensi-,Ayunan ayunan langkah yang

tidak mantap karena kerusakan susunan saraf pusat, Nokturia nokturia karena peningkatan

aliran darah ginjal dan filtrasi glomerolus, Edema edema dependen dan pembengkakan akibat

peningkatan tekanan kapiler.

Gejala lain yang umumnya terjadi pada penderita hipertensi yaitu pusing, muka

merah, sakit kepala, keluaran darah dari hidung secara tiba-tiba, tengkuk terasa pegal dan

lain-lain (Wiryowidagdo,2002).

Page 14: Pkm Kewirush Fix Print

BAB III

METODE PELAKSANAAN

Susu merupakan substrat yang baik untuk pertumbuhan mikroorganisme. Karena

disamping memiliki kadar air yang tinggi, susu juga memiliki pH yang netral dan kaya akan

nutrisi yang diperlukan untuk pertumbuhan mikroorganisme. Golongan mikroorganisme yang

umum ditemukan pada susu adalah bakteri Lactobacillus dan Streptococcus, dimana bakteri

ini memiliki kemampuan dalam memfermentasikan susu menjadi asam susu (asam laktat).

Adanya kemampuan dari bakteri tersebut dalm memfermentasi susu dimanfaatkan sebagai

dasar dalam proses pembuatan yoghurt.

Untuk memperoleh yoghurt dengan kualitas yang baik, diperlukan susu yang

berkualitas baik pula. Susu yang berkualitas ini berasal dari hewan yang sehat, mempunyai

bau susu yang normal dan tidak terkontaminasi. Selain itu, kualitas yoghurt yang baik juga

ditentukan dengan kadar lemak yang ada dalam susu.

Berikut ini adalah cara memproses susu dengan campuran pasta kulit semangka

menjadi yoghurt yang berkualitas baik.

A. Alat

Panci

Kompor atau alat pemanas lainnya

pH-meter

blender

Page 15: Pkm Kewirush Fix Print

B. Bahan

1 L susu sapi segar

Biakkan murni bakteri Lactobacillus bulgaricus dan Streptococcus thermophillus

Pasta kulit buah semangka (hancuran kulit buah semangka)

C. Cara kerja

1. Panaskan susu yang akan difermentasi pada suhu 90C selama 15-30 menit.

2. Dinginkan susu yang telah dipanaskan sampai suhunya mencapai 40C.

3. Inokulasikan biakkan bakteri Lactobacillus bulgaricus dan streptococcus

thermophillus sebanyak 2% dari jumlah susu yang akan difermentasikan.

Kemudian tutup tempat penyimpanan susu tersebut.

4. Simpan susu tersebut dalam ruangan yang bersuhu sekitar 43C selama 3 jam

atau sampai mencapai pH 4-5.

5. Dinginkan susu yang telah mencapai pH tersebut pada suhu 5C.

6. Kulit buah semangka yang akan digunakan dicuci bersih, kemudian diambil

bagian yang berwarna putih lalu hancurkan dengan blender sampai

membentuk pasta.

7. Pasta kulit semangka kemudian dipasteurisasi (70-80C selama 15-20 menit)

dan dinginkan sampaii suhu ruang.

8. Lakukan pencampuran antara hancuran buah tersebut dengan yoghurt. (1

bagian hancuran buah dicampur dengan 3 bagian yoghurt).

9. Masukkan kedalam kemasan dan simpan dalam lemari pendingin.

Page 16: Pkm Kewirush Fix Print

BAB IV

PENUTUP

4.1. Kesimpulan

Melalui studi pustaka maka, dapat kita buatdiformulasikan yYoghurt dari

Kulit kulit Buah buah Semangka semangka sebagai alternatif makanan bagi penderita

Hipertensihipertensi. Didalam kulit buah semangka mengandung citrulline yang

menurut penelitian dapat membantu menurunkan tekanan darah pada penderita

hipertensi. Alasan kami memilih yoghurt sebagai alternative alternatif makanan

adalah karena rasanya yang enak dan tidak memberikan pengaruh negative negatif

bagi tubuh dalam pemakaian jangka panjang.

Jadi, dengan dibuatnya yoghurt ini, maka penderita hipertensi diharapkan

lebih mudah untuk mengkonsumsinya dibanding jika harus mengkonsumsi obat –

obatan dalam jangka waktu lama yang memberikania efek negative negatif bagi

tubuh.

Page 17: Pkm Kewirush Fix Print

DAFTAR PUSTAKA

Astawan, (2002). Cegah Hipertensi dengan pola makan. Dibuka pada website http:/www.A:/%20 20 news % 20 % Energi % 20 chi % 20 % 20 defenisi % document 20 %

setting /bill-re..

Corwin,E,J(2000).Buku saku Patofisiologi. Jakarta:EGC.

Dekker,E,(1996).Hidup dengan tekanan darah tinggi. Jakarta : Pustaka Sinar Harapan.

Djumali Manguneidjaja dan Ani Soeryani, 1994, Teknologi Bioproses, Penebar Swadaya,

Jakarata

Depkes. (2007). Hipertensi di indonesia. Dibuka pada website http://www.depkes.go.id?

undex.php?=newsw&task=viewarticle.

Ellan Suherlan, 1994, Bioteknologi Bahan Pangan, Jurusan Pendidikan Biologi FPMIPA

IKIP Bandung.

(http://forum.banjarmasinpost.co.id/read/artikel/ )

Hayens,B,dkk. (2003). Buku pintar menaklukkan Hipertensi. Jakarta : Ladang Pustaka.

Page 18: Pkm Kewirush Fix Print

Jurnal Teknologi Pangan & Agroindustri, Volume 1 Nomor 5, Jurusan Tekologi Pangan dan

Gizi-IPB

Prajnanta, F., 2003. Melon. Penebar Swadaya, Jakarta.

Sheps, (2005). Mengatasi tekanan darah tinggi. Jakarta : Intisari Mediatama

Wexler, (2002). Hipertensi ; Encylopedia of Nursing and Alied Health. Dibuka pada website

http;//www.findarticles.com/p/article/mi

Wijayakusuma,H.M (2000). Ramuan Tradisional untuk pengobatan Darah Tinggi. Jakarta:

Swadaya

Wiryowidagdo,S.(20002). Obat tradisional untuk penyakit jantung, darah tinggi dan

kolestrol. Jakarta : Agromedia Pustaka

DAFTAR PUSTAKA????????