Obat Motalitas Uterus (Oksitosik)

10
PEMAKAIAN OBAT DALAM KEHAMILAN Obat tidak boleh diberikan kepada wanita hamil atau menyusui kecuali jika manfaat yang diperoleh benar- benar melebihi resiko yang mungkin terjadi pada janin. Kontra indikasi pada wanita hamil : Alkohol gangguan mental, bentuk wajah, pertumbuhan, berat badan rendah, lingkar kepala kecil, dan koordinasi motorik. Kafein lebih > 6-8 cangkir/hari, aliran darah ke palcenta terganggu, efek teratogenik tidak ada bukti.

Transcript of Obat Motalitas Uterus (Oksitosik)

Page 1: Obat Motalitas Uterus (Oksitosik)

PEMAKAIAN OBAT DALAM KEHAMILAN

Obat tidak boleh diberikan kepada wanita hamil atau menyusui kecuali jika manfaat yang diperoleh benar-benar melebihi resiko yang mungkin terjadi pada janin.

Kontra indikasi pada wanita hamil : Alkohol gangguan mental, bentuk wajah,

pertumbuhan, berat badan rendah, lingkar kepala kecil, dan koordinasi motorik.

Kafein lebih > 6-8 cangkir/hari, aliran darah ke palcenta terganggu, efek teratogenik tidak ada bukti.

Page 2: Obat Motalitas Uterus (Oksitosik)

Kokain, Heroin abortus, gangguan saraf motorik, lingkar kepala kecil.

Marijuana mempersingkat gestasi < 37 minggu.

Tembakau / nikotin abortus, cacat janin. Metadone cacat janin (lingkar kepala kecil) Barbiturat depresi SSP, pernafasan. Trankuilliser reflek menghisap janin buruk.

Obat bebas yang sering dipakai selama kehamilan : zat besi / vitamin, antiemetik, antasida, dekongestan, analgesik ringan dan antibiotik.

Page 3: Obat Motalitas Uterus (Oksitosik)

Obat yang Mengurangi Motaitas Uterus

Persalinan praterm adalah persalinan yang terjadi antara usia 20 - 37 minggu, dengan berat janin 0,5 Kg dan 2,49 Kg.

Terapi tokolitik adalah terapi obat untuk mengurangi motalitas uterus :

• Ritrodin (yutapar), Indikasi menghambat kontraksi uterus. Abs po 30%, Tmax 30-60mnt, L 4-6jam; IV Tmax 50-60mnt, L 30mnt. KI kehamilan <20mgg, DM, PJK. Eso : tremor, takikardi, mual, muntah.

Page 4: Obat Motalitas Uterus (Oksitosik)

• MgSO4 40% im dan antagonis kalsium (nifedipin) menekan SSP, merelaksasi otot polos uterus dengan cara subtitusi kalsium, lebih aman dari pada ritrodin (yang kontra ind pada DM, PJK). Eso a.l : rasa panas, ruam kulit, berkeringat, GI, hipokalsemia, depresi pernafasan.

• Terapi surfaktan (Betametason), pemberian glukokortikoid pada kehamilan antara 29-32 minggu yang dapat membantu mempercepat kematangan paru-paru janin. Eso : kejang, sakit kepala, vertigo, edema, hipertensi.

Page 5: Obat Motalitas Uterus (Oksitosik)

Pre-eklamsia : didefinisikan sebagai adanya hipertensi, proteinuria, dan edema setelah hamil 20 minggu.Terapi didasarkan pencegahan kejang (eklamsia) dan proses melahirkan janin tidak terganggu. Obat yang sering dipakai :• MgSO4 im dan antagonis kalsium (nifedipin),

mempengaruhi sistem vaskuler perifer dengan meningkatkan aliran darah uterus melalui vasodilatasi dan menghambat kontraksi uterus.

• Hidralazin, sebagai antihipertensi efek vasodilatasi arteriola.

OBAT ANTIHIPERTENSI PADA KEHAMILAN

Page 6: Obat Motalitas Uterus (Oksitosik)

OBAT ANTI NYERI SELAMA PERSALINAN

• Analgetik : hipnotik-sedatif (sekobarbital, pentobarbital), ataraktik (prometazin, hidroksizin, promazin), agonis narkotik (meperidin, alfapridin), agonis / antagonis narkotik bitorfanol tartat.

• Anestesia : memberikan hilangnya sensasi sakit tanpa atau dengan menurunya kesadaran, tergantung pendekatan yang dipakai, obat gol narkotika, gol amida : bupivikain (markain, decain), lidokain.

Page 7: Obat Motalitas Uterus (Oksitosik)

OBAT MOTALITAS UTERUS

Oksitosik adalah obat yang meningkatkan

motalitas uterus dengan merangsang kontraksi

otot polos uterus. Oksitosin disintesis dalam

hipotalamus dan dikirim kedalam syaraf pituitari

posterior.• Alkaloid Ergot : metilergometrin (methergin),

merangsang reseptor otot polos. Obat ini sangat kuat, dipakai jika uterus tidak berkontraksi secara efektif setelah persalinan (atoni uterus)

Page 8: Obat Motalitas Uterus (Oksitosik)

F-kinetik : pada GI diabsorbsi lambat, sehingga kadar dalam darah rendah. Dosis IV ½ dari im efek diperoleh dalam 5 menit.

Indikasi : untuk mengontrol perdarahan postpartum karena toksitasnya lebih rendah dari pada oksitosin. Eso : toksik terjadi keracunan akut (mual, diare, bradikardi) dan kronik (nyeri dada, lemah otot, kerusakan pembuluh darah).

Terapi keracunan ergotamin : antikoagulan (dextran) / Na nitropusid untuk perdarahan; atropin / gol fenotiazin untuk mengatasi gejala mual / muntah; kalsium gluconat inj untuk terapi nyeri otot.

Page 9: Obat Motalitas Uterus (Oksitosik)

• Oksitosin, merangsang (frekuensi dan kekuatan) otot polos uterus dan kelenjar mama yang bersifat selektif dan kuat, efek ini tergantung kadar estrogen.F-kinetik : oksitosin 10ui (pitogin) im, iv diencerkan dalam 1 liter RL, digunakan untuk induksi persalinan.Indikasi : – Ketuban pecah dini > 24 jam sebelum waktu– Kematian janin intrauterin (dalam uterus)– Postmatur (gestasi > 42 minggu), – Hipertensi kehamilan

Page 10: Obat Motalitas Uterus (Oksitosik)

Kontra Indikasi :– Posisi janin sungsang / melintang– Pernah operasi ceasar– Placenta previa.ESO : hipotensi, hipertensi mual, muntah, ruam

kulit, dan anokresia. Pada alkaloid ergot nyeri, kejang.

PENGHAMBAT MOTILITAS UTERUS seperti beta2 adrenergik (terbutalin), magnesium sulfat. Diindikasikan untuk mencegah / memperlambat persalinan karena manfaatnya lebih baik dari pada resiko seperti : dalam perjalanan ke RS, persiapan operasi, placenta sebagian lepas, posisi janin.