Laporan Kasus Tetanus
-
Upload
eha-shohihah -
Category
Documents
-
view
548 -
download
20
Transcript of Laporan Kasus Tetanus
LAPORAN KASUS
Asuhan Keperawatan Pada Tn.R
Dengan Tetanus Umum Grade III Di Ruang Neurologi
RSUP Hasan Sadikin Bandung
1. Pengkajian Keperawatan
A. Biodata
a. Identitas pasien
Nama : Tn.RUmur : 17 tahunJenis Kelamin : Laki-lakiPendidikan : SMPPekerjaan : -Agama : IslamStatus Perkawinan : Belum Menikah Alamat : Kampung Rancaloa Rancasari Cipamokolan BandungDiagnosa Medis : Tetanus umum grade IIINo. RM : Tanggal Masuk : 18 September 2012Tanggal Pengkajian : 21 September 2012
b. Identitas penanggung jawabNama : Tn.MUmur : 35 tahunPendidikan : SMPAlamat : Kampung Rancaloa Rancasari Cipamokolan
BandungHubungan dengan klien : Ayah
B. Riwayat Kesehatan
a. Keluhan Utama
Susah membuka mulut
b. Riwayat Kesehatan Sekarang
Pada saat dilakukan pengkajian klien mengeluh susah membuka mulut,
trismus 1 ½ jari, klien mengeluh mual dan badannya terasa lemas. Keluarga
klien mengatakan dua hari sebelum masuk rumah sakit klien jatuh dari sepeda
motor dan menabrak gerobak bakso kemudian klien terluka di daerah dagu
karena besi gerobak bakso dan luka bercampur dengan pasir tanah. Keluarga
klien mengatakan satu hari sebelum masuk rumah sakit klien susah membuka
mulut, kaku kuduk, nyeri leher dan punggung.
c. Riwayat Kesehatan Dahulu
Klien mengatakan tidak ada riwayat kejang, keluarga klien mengatakan waktu
kecil klien sudah diimunisasi lengkap, tidak ada riwayat gigi berlubang
ataupun keluar cairan dari telinga. Keluarga klien mengatakan tidak ada
riwayat penyakit darah tinggi, gula, jantung dan ginjal.
d. Riwayat Kesehatan Keluarga
Keluarga klien mengatakan di keluarga tidak ada yang mempunyai riwayat
penyakit sama seperti yang diderita klien sekarang.
C. Riwayat Psikososial Spiritual
Ekspresi wajah klien murung dan sikapnya apatis. Klien bicara dengan jelas tapi
lambat dan bermakna. Klien mengatakan ingin cepat sembuh dan bisa berkumpul
dengan keluarganya di rumah, bertemu dengan teman-temannya dan kembali
bekerja. Klien ingin cepat sembuh. Klien berkomunikasi dengan baik dengan
keluarganya. Keluarga klien juga selalu bergantian menjaga klien di rumah sakit.
Dan teman-teman klien datang mengunjungi klien. Keluarga klien mengatakan
selama di rumah sakit klien belum pernah sholat dan hanya bisa berdoa untuk
kesembuhannya.
D. Riwayat ADL
Sebelum sakit Selama sakitPola Nutrisi klien makan 2-3 kali sehari
dengan menu nasi, sayur dan lauk. Minum air putih 6-7 gelas perhari. Riwayat ketergantungan rokok sejak SMP
Selama di rumah sakit klien mendapat diet cair semiliquid 2000 Kkal/hari dengan frekuensi 3 kali sehari (1 kali di beri 2 gelas ±300cc) klien makan per NGT . Klien menghabiskan ½ porsi makan. Klien mengeluh mual tidak ada muntah, minum air putih 3-4 gelas/hari.
Pola Eliminasi klien mengatakan BAK lancar dan tidak ada keluhan. BAB tiap hari dengan konsistensi lembek, warna dan bau khas feses normal.
klien dipasang selang kateter, warna urine kuning jerni dengan output urine 2000cc/24 jam. Selama di rumah sakit klien belum pernah BAB.
Pola Istirahat Tidur
Klien mengatakan tidur malam sekitar 6-7 jam. Dan jarang tidur siang karena harus bekerja.
Selama di ruang perawatan klien tidur malam sekitar 7-8 jam dan tidur siang sekitar 2-3 jam.
Pola Personal Hygene
klien mandi dan gosok gigi2x/hari
aktivitas sehari-hari klien dibantu keluarganya teremasuk mandi tiap hari sekali (diseka). Rambut klien tampak kotor penyebaran merata dan tidak mudah dicabut, kulit dan kuku klien tampak bersih. Selama di rumah sakit klien belum pernah gosok gigi karena mual.
E. Pemeriksaan Fisik
a. Data Umum
Keadaan umum klien sakit sedang dengan kesadaran compos mentis dan GCS
E4 M6 V5
Vital sign : TD : 110/70 mmHg. P: 72x/menit. RR: 24x/menit. S: 380C
BB : 47 Kg TB : 168 cm IMT : 16,65
b. Sistem Persarafan
Orientasi terhadap orang, waktu dan tempat baik, memori segera, baru dan
jangka panjang baik, kaku kuduk, kejang spontan 1 x dan kejang rangsang 3 x
selama ± ½ menit, , trismus 1 ½ jari, tidak terdapat opistotonus dan rhisus
sardonikus. Gerakan bola mata baik kesegala arah, terdapat tanda laseque dan
kernig.
c. Sistem Pencernaan
Terdapat reflek menelan dan mengunyah walau tidak optimal karena kekakuan
otot, tidak ada pembesaran tonsil, warna kulit pada abdomen rata, bentuk
abdomen datar dan teraba lembut, tidak terdapat distensi abdomen, terdapat
mual dan bising usus 6 x/menit, terpasang selang NGT.
d. Sistem Kardiovaskular
Konjungtiva tidak anemis, CRT<3 detik, JVP 5+1 cmH2O, bunyi jantung
normal dan tidak terdapat bunyi jantung tambahan.
e. Sistem Pernafasan
Pergerakan dada simetris, tidak terdapat ronchi atau wheezing, tidak ada
pernafasan cuping hidung, hidung bersih tidak terdapat sekret. Terpasang O2
kanul binasal 3 liter/menit,
f. Sistem Perkemihan
Terpasang selang kateter, warna urine kuning jernih, tidak ada distensi
kandung kemih.
g. Sistem Integumen
Warna kulit sawo matang, tidak terdapat edema. Penyebaran rambut merata,
agak kotor dan tidak mudah dicabut. Turgor kulit baik, kulit dan kuku tampak
bersih. Tato permanen di tangan kiri dan anting-anting tindik tiga buah di
lidah.
h. Sistem Muskuloskeletal
Klien mengatakan masih lemas dan aktivitas dibantu keluarga.
Ekstremitas atas : bentuk simetris, terdapat sensasi halus, kasar, panas dan dingin, gerakan
ROM dapat dilakukan, kekuatan otot
Tidak ada pembengkakan dan lesi, akral hangat.
Ekstremitas bawah : bentuk simetris, terdapat sensasi halus,
kasar, panas dan dingin, gerakan ROM dapat dilakukan, kekuatan otot : Tidak
ada pembengkakan
i. Sistem Pengindraan
Mata : lapang pandang baik, penglihatan masih jelas, terdapat reflek cahaya,
pupil isokor, sklera tidak ikterik, konjungtiva tidak anemis, gerak bola mata
baik.
Telinga : pendengaran jelas, tidak ada nyeri tekan, tidak terdapat serumen.
Hidung : bisa membedakan bau, tidak ada pembengkakan, tidak ada
pernafasan cuping hidung.
j. Sistem Endokrin
Tidak ada pembesaran kelenjar getah bening,
F. Pemeriksaan Diagnostik
a. Radiologi foto STL lateral : tanggal 18 September 2012
Hasil : foto STL dalam batas normal
b. EKG : 22 September 2012
Hasil : sinus rhytm
c. Laboratorium :
Darah lengkap (18 September 2012)Hb : 13,1 gr/dl 13,5-17,5 gr/dlLeukosit : 8800 4400-11300 /mm3
Ht : 38 40-52 %Trombosit : 226.000 150.000-450.000 /mm3
4 4
4 4
Kimia klinik (22 September 2012)Ureum : 19 15-50mg/dlKreatinin : 0,83 0,7-1,2 mg/dlKalium : 4,4 3,6-5,5mEq/dlNatrium : 141 135-145mEq/dl
G. Terapi
a. Diazepam 8 ampul 0,8 cc/jam syringe pumpb. Metronidazole 3 x 500 mg per IVc. Ranitidin 2 x 1 ampul per IVd. Tetrasiklin 4 X 500 mg per NGTe. Paracetamol 3 x 500 mg per NGTf. D5 % : RL = 1 :1 dengan 30 tetes/menit