Krisis Hipertensi Ok 2003

3
7/26/2019 Krisis Hipertensi Ok 2003 http://slidepdf.com/reader/full/krisis-hipertensi-ok-2003 1/3 RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung PROSEDUR PENANGANANKRISIS HIPERTENSI SAATHEMODIALISIS  No. Dokumen No. Revisi III Halaman 1/3 Tanggal terbit 1 !ktober "1 Diteta#kan Direktur Utama$ dr. H. Ba%u &a'%udi$ (PH($ S#.!).  NIP 1*+"311**31, STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL PENGERTIAN -risis 'i#ertensi adala' #eningkatan tekanan dara' %ang sangat tinggi$ dimana tekanan dara' sistolik "" mmHg dan atau tekanan dara' diastolik 1" mmHg . Penyebab hipertensi pada CKD on Chronic HD a! " a. Peningkatan airan ekstraseluler 0 volume de#endent .  b. Stimulasi sistem renin angiotensin 0 renin de#endent . KLASI#IKASI KRISIS HIPERTENSI $ Hipertensi e%er&ensi 2dala' krisis 'i#ertensi %ang disertai dengan kerusakan akut organ target a. Intraranial 'emorr'age  b. H%#ertensive ene#'alo#at'% . Unstable angina #etoris d. 2ute mioard in4ark e. Disseting aorti aneur%sm 4. 2ute le4t ventriular 4ailure 5it' #ulmonar% edema g. Perdara'an retina -eadaan ini memerlukan #enurunan tekanan dara' segera seara intravena dan #era5atan intensi4. ' Hipertensi (r&ensi 2dala' krisis 'i#ertensi tan#a disertai kerusakan akut organ target.-eadaan ini memerlukan #enurunan tekanan dara' seara berta'a# dalam ", 6 ,7 8am seara oral. Termasuk 'i#ertensi urgensi a. Hi#ertensi berat atau 'i#ertensi akselerasi tan#a disertai dis4ungsi organ target.  b. Rebound '%#ertension karena #eng'entian obat anti'i#ertensi. TU)UAN Untuk menega' dan mengurangi kerusakan akut organ target  #ada #asien 'i#ertensi KE*I)AKAN

Transcript of Krisis Hipertensi Ok 2003

Page 1: Krisis Hipertensi Ok 2003

7/26/2019 Krisis Hipertensi Ok 2003

http://slidepdf.com/reader/full/krisis-hipertensi-ok-2003 1/3

RSUP Dr. Hasan SadikinBandung

PROSEDUR PENANGANAN KRISIS

HIPERTENSI SAAT HEMODIALISIS

 No. Dokumen No. Revisi

III

Halaman

1/3

Tanggal terbit

1 !ktober "1

Diteta#kan

Direktur Utama$

dr. H. Ba%u &a'%udi$ (PH($ S#.!).

 NIP 1*+"311**31,

STANDAR 

PROSEDUR 

OPERASIONAL

PENGERTIAN -risis 'i#ertensi adala' #eningkatan tekanan dara' %ang sangat

tinggi$ dimana tekanan dara' sistolik "" mmHg dan atau

tekanan dara' diastolik 1" mmHg .

Penyebab hipertensi pada CKD on Chronic HD a! "

a. Peningkatan airan ekstraseluler 0 volume de#endent .

 b. Stimulasi sistem renin angiotensin 0 renin de#endent .

KLASI#IKASI KRISIS HIPERTENSI

$ Hipertensi e%er&ensi

2dala' krisis 'i#ertensi %ang disertai dengan kerusakan akut

organ target

a. Intraranial 'emorr'age

 b. H%#ertensive ene#'alo#at'%

. Unstable angina #etorisd. 2ute mioard in4ark  

e. Disseting aorti aneur%sm

4. 2ute le4t ventriular 4ailure 5it' #ulmonar% edema

g. Perdara'an retina

-eadaan ini memerlukan #enurunan tekanan dara' segera

seara intravena dan #era5atan intensi4.

' Hipertensi (r&ensi

2dala' krisis 'i#ertensi tan#a disertai kerusakan akut organ

target.-eadaan ini memerlukan #enurunan tekanan dara'

seara berta'a# dalam ", 6 ,7 8am seara oral. Termasuk 

'i#ertensi urgensi a. Hi#ertensi berat atau 'i#ertensi akselerasi tan#a

disertai dis4ungsi organ target.

 b. Rebound '%#ertension karena #eng'entian obat

anti'i#ertensi.

TU)UAN Untuk menega' dan mengurangi kerusakan akut organ target

 #ada #asien 'i#ertensi

KE*I)AKAN

Page 2: Krisis Hipertensi Ok 2003

7/26/2019 Krisis Hipertensi Ok 2003

http://slidepdf.com/reader/full/krisis-hipertensi-ok-2003 2/3

RSUP Dr. HasanSadikin

Bandung

PROSEDUR KRISIS HIPERTENSI

SAAT HEMODIALISIS

No. Dokumen No. Revisi

III

Halaman

2/3

Penata!a+sanaan "

1. Bila #asien dalam keadaan over'idrasi 0 'i#ertensi karena

volume de#endent $ #rogram 'emodialisis diteruskan dengan

observasi ketat.

". Bila #asien di#astikan tidak dalam keadaan over'idrasi$

 blood 4lo5 diturunkan sam#ai 19 ml/menit$ ultra4iltrasi

di'entikan atau seminimal mungkin.

3. !ksigen 3 :/menit.

,. Bila obat anti'i#ertensi rutin belum diminum$ segera

 berikan.

9. :a#or ke#ada dokter 8aga untuk #emberian obat;obatan.

+. Bila tidak ada ge8ala kerusakan organ target$ berikan obat

anti'i#ertensi oral

a. <a#to#ril tab. "9 mg #.o atau

 b. <lonidine tab. $19 mg #.o

=. !bservasi tekanan dara'$ nadi$ kesadaran setia# 19 menit.

7. Bila sam#ai 'emodialisis selesai tekanan dara' tidak turun$

 #asien dikirim ke emergensi ruma' sakit untuk observasi

selan8utn%a.*. Bila ada ge8ala kerusakan kerusakan organ target atau

tekanan dara' enderung naik terus$ 'emodialisis segera

di'entikan dan #asien diru8uk ke ruma' sakit.

1. Dokumentasikan tindakan %ang tela' dilakukan

<atatan

1. Hi#ertensi >mergensi

a. !bat anti 'i#ertensi diberikan seara intravena.

 b. Penurunan tekanan dara' 0 (ean 2rterial Blood

Pressure tidak lebi' dari "9? dalam " 8am$ kemudian

diturunkan sam#ai 1+ / 1 mmHg dalam " 6 + 8am.

0 @N< AII Reommendation .. Hindari #enurunan tekanan dara' %ang berlebi'an.

d. !bat anti 'i#ertensi %ang biasa digunakan

1 <lonidine

i. IA dosis $19 mg 01 am# dalam

1 Detrose 9? diberikan dalam 5aktu 1

menit.

ii. In4us dri# $* 6 1$9 0+;= am#

dalam 9 Detrose 9? dengan kee#atan sesuai

res#on #enderita.

Page 3: Krisis Hipertensi Ok 2003

7/26/2019 Krisis Hipertensi Ok 2003

http://slidepdf.com/reader/full/krisis-hipertensi-ok-2003 3/3

RSUP Dr. HasanSadikin

Bandung

PROSEDUR KRISIS HIPERTENSI

SAAT HEMODIALISIS

No. Dokumen No. Revisi

III

Halaman

3/3

" DiltiaCem

i. Bolus I.A. in8etion$ Dosis $" 6  

$39 mg / kgbb 0 BB 9 kg 1 am#ul dalam 1 6 

3 menit

ii. Dri# I.A.in4usion 0lat$ Dosis 9

 6 19 mg /kgbb/menit 0 BB 9 kg 19 mg 6 ,9

mg / 8am

iii. Dri# I.A. in4usion

0 (aintenane $ Dosis 1 6 9 mg /kgbb/menit.

0 BB 9 kg 9 mg 6 19 mg

3 Isoket IA

<ara #emberian

i. 1 mg isoket dilarutkan men8adi

9 E 1 mg/9 E $" mg/

ii. Diberikan dengan kee#atan $9

mg/8am

". Hi#ertensi urgensia. Tekanan dara' diturunkan seara berta'a# dalam ", 6 ,7

 8am seara oral.

 b. !bat anti 'i#ertensi %ang biasa digunakan

1 <a#to#ril "9 mg P.!.

" <lonidine $1 6 $" mg P.!.

3 :abetalol " 6 , mg P.!.

UNIT TERKAIT

DOKUMEN TERKAIT 1. Buku Panduan Pelati'an Teknis Dialisis$ Ta'un "9

". Hand Book o4 Dial%sis$ @o'n.T.Daugirdas

3. (ana8emen Hi#ertensi