9 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 3.1 Definisi Eklampsia Eklampsia ...
Kasus 12 - Eklampsia
description
Transcript of Kasus 12 - Eklampsia
FARMAKOTERAPI IIKASUS 12EKLAMSIA
1
Preeklamsia dan Eklamsia
2
Penyakit dengan tanda – tanda hipertensi yang
timbul setelah 20 minggu kehamilan dan disertai
dengan proteinuria
Eklamsia
Preeklamsia yang disertai kejang dan
atau koma yang timbul selama kehamilan atau
setelah kehamilan bukan akibat kelainan
neurologi
Pre-Eklamsia
3
Klasifikasi PEB
4
PEB
Tanpa Impending Eclampsia
Dengan Impending Eclampsia
• nyeri kepala• mata kabur• mual dan muntah• nyeri epigastrium, • nyeri abdomen
kuadran kanan atas
Manifestasi Klinik
• Hipertensi TD > 140/90mmHg • Proteinuri > 5 g/L/24 jam• Kenaikan berat badan BB > 1kg/mggu atau
3kg/bln• Nyeri Epigastrium
5
Faktor Resiko
• Kehamilan kembar• Obesitas• Riwayat keluarga dengan preklamsia• Riwayat preeklamsia pada kehamilan
sebelumnya• Diabetes mellitus gestasional• Hipertensi • Penyakit ginjal
6
Patofisiologi
7
Oliguria
Retensi garam dan air
Otak Ginjal Mata Plasenta
Pre-eklampsi
Spasme pembuluh darah
Tekanan darah meningkat Peningkatan BB, Oedema , proteinuria
Perubahan pada glomerulusPerubahan pada organ
Suplai O2 menurun
Kejang
Filtrasi glomerulus menurun
Edema pada retina
Gangguan penglihatan
Kurang Suplai O2
Partus prematurius
8
Penatalaksaan Terapi
9
Kasus • Inisial Pasien : Ny. SS• Berat Badan : 52 kg• Umur : 36 tahun• Tinggi Badan : 141 cm• Keluhan : Nyeri perut bagian bawah. Miksi dan
defekasi normal• Diagnosis awal : G1 P0-0 35/36mgg, PEB impending
eclampsia + LH»PSR + TBJ 2000g.• Diagnosis akhir :• Riwayat penyakit : DM -, HT -• Riwayat pengobatan : tidak ada data
10
11
STRATEGIPHARMACEUTICAL CARE
S-O-A-P
Pasien mengeluh mengalami nyeri perut bagian bawah
12
S (SUBJECTIVE)
13
Tanggal Problem / Kejadian / Tindakan Klinisi
8/3/2010 • Pasien datang ke IRD dengan keluhan nyeri perut bagian bawah, ditemukan TD 160/100, RR 88x, CM.
Dilakukan cito LSCS (Low Segment Cesarian Section).
• Bedah LSCS, bersih darurat. Menggunakan anastesi Isofluran, medikasi pra-bedah Sulfas Magnesium 4g iv
serta Nifedipin 10mg. Obat relaksan: Vecunium, Pre-Medikasi menggunakan Mg Trisilikat, Medikasi: Propofol
dan Scolin. Bayi lahir pukul 15.05/♀/43cm/2000g. Reversal 3:3
9/3 Pasien kembali ke ruangan rawat inap bersalin, pasien sudah mengalami flatus. Terapi yang diberikan As.
Mefenamat 3x500 mg. Robontin 1x1 tab. Nifedipin 3x10 mg. Juga dilakukan Balance cairan CM=CK+500.
10/3 Pasien mengalami peningkatan WBC (24.000) sebagai tanda infeksi. Namun belum ada tanda klinis seperti panas.
Terapi tetap
12/3 Pasien mengalami panas sebagai tanda infeksi, dimungkinkan berasal dari luka operasi.Terapi tetap
13/3 Ditambahkan terapi antibiotik Cefadroxil 3x1 tab. WBC masih tinggi (27.000) juga ditemukan anemia (HgB: 6,4)
14/3 Luka operasi merembes. Terapi ditambahkan lynoral 2x1, SF 3x1, Transf. PRC 1 bag s.d HgB>8.
15/3 Pasien masih mengalami panas, diberikan terapi paracetamol 3x500 mg. Luka operasi masih merembes. WBC
menurun (16.200). HgB mencapai 11,6 anemia teratasi. Robontin dihentikan
16/3 Diberikan injeksi transamin, luka merembes berkurang. WBC menurun (13.200).
17/3 Luka operasi tidak lagi merembes. Terapi As. Mefenamat 3x500mg, Nifedipin 3x10 mg, Cefadroxil 3x1 tab, SF
3x1 tab, Paracetamol 3x500 mg, Lynoral 2x1 tab.
18/3 Suhu pasien normal, paracetamol dihentikan. Tekanan darah 120/80, nifedipin dihentikan
Catatan Perkembangan Pasien
14
Objektif Data lab & Data Klinik
15
No.
DATA KLINIK Tanggal
8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
1 Suhu (37 ±⁰0,5 C) 36,8 37,3 36,7 afebris 38 37,7 37,5 37,9 36,5 37,2
2 RR ( 18 - 20x/menit)
20 20 18 18 18 20 20 18 20 18
3 Nadi (80-100 x/menit)
90 100 88 84 84 88 88 84 84 84
4 TD (<130/80) 170/100 140/80 140/90
130/80 140/90 140/80 130/80 140/90 140/90 150/90
5 GCS 456 456 CM CM CM CM CM CM CM
6 AICD - - - - - - A± - -
7 Kontraksi Uterus + + + + + + + + +
8 Oedema Extrimitas +/+ +/+
9 Mata kabur - - -
10 Flatus +
11 Nyeri luka operasi - - - -
12 CM/24 jam 500/15jam
1300 1100 2000 1500 1500 1500
13 CK/24 jam 1150/15jam
800 500 1300 950 1000 950
14 Luka Operasi baik merembes
merembes merembes
Data Klinik
16
No Data laboratorium(yang penting)
Tanggal Komentar12/2 15/2 19/2 4/3 8/3 10/3 12/3
DL WBC (4,5-10,5 K/µl) 11,2 24,0
HgB (11-18 g/dl) 11 11,4 8,27
RBC (4-6 M/µL) 4,08 4,26 2,73
Hct (35-60%) 33,6 54 23,5
Plt (150-450) 206 209 217 LED (<20) 70
GD GDA (40-121 mg/dl) 160 100
GDP(40-121 mg/dl) 87
1JPP(<140) 145 2JPP(<140) 120 3JPP 70
RFT Serum Creatinin 0,44 0,6 0,5
BUN (5-25 mg/dl) 7,1 6 13,3
LFT SGOT (0-38) 42 14 23 26
SGPT (0-41) 51 5 9 9
Albumin (3,4-5) 3,0 3,3 3,0
SE Na (136-144) 137,7 136,1 135,9
K (3,8-5,0) 3,30 2,76 3,31 Cl (109,5) 109,5 109,9 105,0
Data Lab
17
Tanggal Komentar
12/2 15/2 19/2 4/3 8/3 10/3 12/3 13/3 15/3
UL pH (4,6-8,0) 7,5
BJ 1,015
Prot -
Reduksi -
Bilirubin(-) +
Urobilin +
Urobilinogen +
Aseton -
Nitrit -
Eritrosit (0-1) 1-2 6-8
Leukosit (0-2)
3-5
Epitel (0-2) 4-6 10-15
Bakteri -
Kristal silindergranular
18
PROFIL PENGOBATAN PADA SAAT MRS Obat Rut
eDosis Frek Tanggal Pemberian Obat
8 9 10 11 12 13 14 15 16RD 5 IV 1 bag /hari √ √
Balance Cairan Cm=CK + 500 √ √ √ √ √ √ √ √ √SM dengan syringe
pumpIV 2,5 cc 20% /jam s.d.
12JPP – 20 %
√
Oksitosin drip / RD5 500cc
IV 2 amp s.d. 12JPP √
Cefotaxim IV 1 gram 3 dd 1 √ Cefadroxil po. 1 tablet 3 dd 1 √ √ √ √Ketorolac IV 1 ampul 3 dd 1 √
Asam Mefenamat po 500mg 3 dd 1 √ √ √ √ √ √ √ √Alinamin F IV 1amp,10
ml,25mg3 dd 1 √
Vit C IV 1 ampul 3 dd 1 √ Robontin po. 1 tab 1 dd 1 √ √ √ √ √ √ √ //
Nifedipin bila TD≥140/90
po. 10 mg 3 dd 1 √ √ √ √ √ √ √ √
Inj. Transamin (as. traneksamat)
IV 1 ampul (500mg)
3 dd 1 √
Transfusi PRC IV 1 bag s.d. HgB ≥ 8 √ √
SulfatFerosus po 1 tab 3 dd 1 √ √ √Paracetamol po 500mg 3 dd 1 √ √
Lynoral (Ethinyl estradiol)
po 1 tab 2 dd 1 √ √ √
Profil Pengobatan
ASSESMENT
19
Problem medik S/O Terapi Analisis
PEB-Impending eclampsia
↑TD Nyeri perut Edema
ekstremitas
Nifedipin Sebagai antihipertensi
Sulfas Magnesium
SM mencegah dan mengobati kejang yang berhubungan dengan hipertensi akibat kehamilan (preeklampsia)
RD 5 Ringer Dextrose digunakan sebagai penggati cairan dan kalori yang dibutuhkan oleh tubuh
Mg. Trisilikat
Dispepsia
20
PROBLEM MEDIK S / O TERAPI ANALISIS
Gestitasi 35/36 mgg Oksitosin drip Digunakan untuk merangsang kontraksi uterus
Bedah LSCS Cefotaxim Digunakan sebagai antibiotik profilaksis sebelum pembedahan
Nyeri sesudah operasi Ketorolac Digunakan sebagai penanganan jangka pendek untuk nyeri paska bedah
Asam mefenamat Digunakan sebagai terapi lanjutan untuk nyeri pasca operasi
Persalinan Isofluran Sebagai anestesi selama operasi
Vecunium Obat Relaksan, menghasilkan rileksasi otot.
Propofol Induksi dan pemeliharaan anastesi
Scolin Sebagai muscle relaxant
Alinamin F Multivitamin
Vitamin C Multivitamin
21
PROBLEM MEDIK S / O TERAPI ANALISIS
Infeksi
↑WBC ↑LED
Cefadroxil Digunakan sebagai antibiotik spektrum luas
↑suhu badan Paracetamol Paracetamol sebagai obat penurun demam
Anemia
↓ HgB ↓ RBC ↓ HCT
Trans. PRC Sulfat ferosus
Trans. PRC Merupakan transfusi darah untuk mengembalikan volume darah yang hilang
SF merupakan esensial nutrisi sebagai preparat besi untuk mengatasi keadaan anemia karena penting untuk pembentukan sel darah merah
22
Problem medik S/O Terapi Analisis
Luka operasi merembes
merembes Inj.transamin
Lynoral
Inj.transamin diindikasikan untuk menghentikan pendarahan yang terjadi pasca operasi
Untuk membantu proses hemostatis
23
Monitoring
• Penggunaan SM harus dipantau karena dapat menyebabkan toksisitas (kegagalan organ dapat terjadi).
• Perlu disediakan antidot nya yaitu kalsium glukonas 10% (jika terjadi toksisitas)
• Pengelolaan cairan penting karena resiko edema paru dan oliguria
24
KIE
• Edukasi tentang kehamilan selanjutnya karena pasien memiliki riwayat pre eklampsia sehingga beresiko pada kehamilan selanjutnya.
25