KARSINOMA PAYUDARA
-
Upload
ismail-eko-saputra -
Category
Documents
-
view
25 -
download
1
Transcript of KARSINOMA PAYUDARA
KARSINOMA PAYUDARA
INSIDENS dan Epidemiologi
Karsinoma payudara pada wanita menduduki tempat nomor dua setelah karsinoma serviks uterus. Kurva insidens-usia bergerak naik sejak 30 tahun. Kanker ini jarang ditemukan pada wanita usia dibawah 20 tahun. Angka tertinggi terdapat pada usia 45-60 tahun.
Etiologi dan Faktor resiko
Keluarga
Kemungkinan untuk menderita kanker payudara dua sampai tiga kali lebih besar pada wanita yang ibunya atau saudara kandungnya menderita kanker payudara.
Usia
Insidens karsinoma payudara menurut usia naik sejalan dengan bertambahnya usia
Hormon
Pertumbuhan kanker payudara sering dipengaruhi oleh perubahan keseimbangan hormon.
Diet
Sampai saat ini tidak terbukti bahwa diet lemak berlebihan dapat memperbesar atau memperkecil risiko kanker payudara
Virus
Pada air susu ibu ditemukan partikel virus yang sama dengan yang terdapat pada air susu tikus yang menderita karsinoma mamae. Akan tetapi, peranannya sebagai faktor penyebab pada manusia tidak dapat dipastikan
Sinar ionisasi
Paa hewan coba terbukti adanya peranana sinar ionisasi sebagai factor penyebab kanker payudara. Dari penelitian epidemiologi setelah ledakan bom atom atau penelitian pada orang setelah pajanan sinar rontgen, peranan sinar ionisasi sebagai factor penyebab pada manusia lebih jelas.
Gambaran klinis
Tanda dan gejala
Benjolan dipayudara biasanya mendorong penderita untuk ke dokter. Benjolan ganas yang kecil sukar dibedakan dengan benjolan tumor jinak, tetapi kadang dapat diraba benjolan ganas yang melekat pada jaringan sekitarnya. Bila tumor telah besar, perlekatan lebih jelas. Konsistensi kelainan ganas biasanya keras. Pengeluaran cairan dari puting biasanya
mengarah papiloma atau karsinoma intraduktal, sedangkan nyeri lebih mengarah ke kelainan fibrokistik.
Pemeriksaan penunjang
Mammografi
Dengan mammografi dapat ditemukan benjolan yang kecil sekalipun. Tanda berupa mikrokalsifikasi tidak khas untuk kanker. Bila secara klinis dicurigai ada tumor dan pada mamografi tidak ditemukan apa-apa, pemeriksaan harus dilanjutkan dengan biopsi sebab sering karsinoma tidak tampak pada mammogram.
Mammografi pada masa pramenopause umumnya tidak bermanfaat karena gambaran kanker diantara jaringan kelenjar kurang tampak.
Ultrasonografi
Berguna terutama untuk menentukan adanya kista ; kadang tampak kista sebesar 1-2 cm.
Sitologi
Pada sediaan yang diperoleh dari pungsi dengan jarum halus (FNA = fine needle aspiration biopsy) dapat dipakai untuk menentukan apakah akan segera disiapkan pembedahan dengan sediaan beku atau akan dilanjutkan dengan pemeriksaan lain atau langsung akan dilakukan ekstirpasi. Hasil positif pada pemeriksaan sitologi bukan indikasi untuk bedah radikal karena hasil positif palsu selalu dapat terjadi, sementara hasil negative palsu sering terjadi.