Jelaskan Hubungan Keluhan Mudah Lelah Dengan Nyeri Di Punggung

2
Jelaskan hubungan keluhan mudah lelah dengan nyeri di punggung? Jawab: Secara umum, tidak ditemukan keterkaitan atau hubungan antara mudah lelah dengan nyeri punggung. Namun apabila dikaitkan dengan penyakit yang terdapat pada DD yang ada, maka dapat ditemukan keterkaitan atau hubungan antara keduanya. 1. Hubungan mudah lelah dengan nyeri punggung pada Mieloma Multipel. Nyeri tulang (terutama nyeri punggung) pada MM dikarenakan fraktur kompresi pada tempat osteopenia atau karena lesi osteolitik. Keadaan ini disebabkan oleh aktifitas yang berlebihan dari faktor pengaktif osteoklast (OAF) seperti IL-1β, TNF-β, dan IL-6. Faktor-faktor ini menghambat aktivitas osteoblastik kompensatori. Karena osteoblastik kompensatori terhambat, mengakibatkan produksi tulang terhambat Sedangkan osteoklastnya diaktifkan. Sementara itu, IL-6 yang dihasilkan dapat meningkatkan feritin dalam sel sel makrofag dan menginduksi pelepasan hepsidin yaitu suatu peptida protein fase akut yang dihasilkan hepatosit yang bekerja mengatur absorbsi besi usus halus, dan menghambat eritropoiesis pada sumsum tulang yaitu dengan mengurangi produksi eritropoetin, hal ini menyebabkan massa atau jumlah eritrosit berkurang sehingga tidak dapat memenuhi fungsinya untuk menyediakan oksigen bagi jaringan tubuh. Dan terjadilah anemia, dan salah satu gejalanya adalah mudah lelah. 2. Hubungan mudah lelah dengan nyeri punggung pada Leukemia Limfoblastik akut. Nyeri tulang (sternum, vertebra, dll) pada leukemia disebabkan oleh karena adanya infiltrasi sel-sel leukemia pada sumsum tulang. Infiltrasi ini mengakibatkan terjadinya akumulasi sel-sel leukemia (limfoblas ganas) di sumsum tulang yang menyebabkan kurangnya sel-sel normal (eritrosit,

description

laporan pbl

Transcript of Jelaskan Hubungan Keluhan Mudah Lelah Dengan Nyeri Di Punggung

Jelaskan hubungan keluhan mudah lelah dengan nyeri di punggung?Jawab:Secara umum, tidak ditemukan keterkaitan atau hubungan antara mudah lelah dengan nyeri punggung. Namun apabila dikaitkan dengan penyakit yang terdapat pada DD yang ada, maka dapat ditemukan keterkaitan atau hubungan antara keduanya.

1. Hubungan mudah lelah dengan nyeri punggung pada Mieloma Multipel.

Nyeri tulang (terutama nyeri punggung) pada MM dikarenakan fraktur kompresi pada tempat osteopenia atau karena lesi osteolitik. Keadaan ini disebabkan oleh aktifitas yang berlebihan dari faktor pengaktif osteoklast (OAF) seperti IL-1, TNF-, dan IL-6. Faktor-faktor ini menghambat aktivitas osteoblastik kompensatori. Karena osteoblastik kompensatori terhambat, mengakibatkan produksi tulang terhambat Sedangkan osteoklastnya diaktifkan.

Sementara itu, IL-6 yang dihasilkan dapat meningkatkan feritin dalam sel sel makrofag dan menginduksi pelepasan hepsidin yaitu suatu peptida protein fase akut yang dihasilkan hepatosit yang bekerja mengatur absorbsi besi usus halus, dan menghambat eritropoiesis pada sumsum tulang yaitu dengan mengurangi produksi eritropoetin, hal ini menyebabkan massa atau jumlah eritrosit berkurang sehingga tidak dapat memenuhi fungsinya untuk menyediakan oksigen bagi jaringan tubuh. Dan terjadilah anemia, dan salah satu gejalanya adalah mudah lelah.2. Hubungan mudah lelah dengan nyeri punggung pada Leukemia Limfoblastik akut.Nyeri tulang (sternum, vertebra, dll) pada leukemia disebabkan oleh karena adanya infiltrasi sel-sel leukemia pada sumsum tulang. Infiltrasi ini mengakibatkan terjadinya akumulasi sel-sel leukemia (limfoblas ganas) di sumsum tulang yang menyebabkan kurangnya sel-sel normal (eritrosit, trombosit) di darah perifer dikarenakan adanya penekanan oleh sel-sel leukemia pada sumsum tulang. Dan gejala klinisnya dapat berhubungan dengan anemia (letih, lesu, mudah lelah, lunglai), infeksi dan perdarahan. Daftar Pustaka:

Bakta, I Made.2006. Hematologi Klinik ringkas. Jakarta: EGC

Robbins, Stanley L. Cotran, Ramzi S. Et al. 2008. Buku Saku Dasar Patologis Penyakit. Edisi 7. Jakarta: EGC

Hoffbrand, A.V, et al. Kapita selekta Hematologi. Jakarta: EGC

Sudoyo, A.W, et al.2010. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jakarta: InternaPublishing

http://ejournal.unud.ac.id/abstrak/4_hubungan%20kadar%20interleukin%206%20dengan%20kadar%20besi%20serum.pdf