Makalah Nyeri Punggung Kel. 2
-
Upload
karina-diana -
Category
Documents
-
view
31 -
download
1
description
Transcript of Makalah Nyeri Punggung Kel. 2
HOME CARE
ASUHAN KEPERAWATAN PADA IBU HAMIL TRIMESTER KE DUA
DENGAN GANGGUAN NYERI PUNGGUNG
Diajukan guna melengkapi mata kuliah Home Care dosen
pengampu: Ns. Latifa Aini., M.Kep, Sp. Kom
Oleh
Kelompok 2
Karina Diana Safitri NIM 132310101019
Rizka Agistine W NIM 132310101041
Bagus Arditya Husada NIM 132310101060
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
UNIVERSITAS JEMBER
2015
1
KASUS
Perawat N melakukan kujungan kepeda Ny. R di desa Suryowijayan . Ny.
R sedang mengandung anak pertamanya, dan kandungan Ny. R telah memasuki
umur 24 minggu. Saat dilakukan kunjungan Ny. R mengeluhkan nyeri punggung
sejak 5 hari yang lalu (skala nyeri 6) , sakit yang dirasakan mulai mengganggu
dan berulang setiap melakukan kegiatan sehari – harinya seperti membersihkan
rumah(menyapu, ngepel). Nyeri yang dirasakan oleh Ny. R hanya di daerah
punggung. Apabila nyeri datang saat beraktifitas Ny. R beristirahat untuk
menguranginya. Selain itu Ny. R juga mengeluhkan 3 hari belum buang air besar,
kalaupun bisa BAB harus mengejan. Ny. R juga mengeluhkan susah tidur karena
merasa panas dan berkeringat walaupun malam hari. Keluhan pada kunjungan
puskesmas yang pertama Ny. R seperti mual, muntah dan sakit kepala namun hal
itu sudah tidak dirasakan memasuki kandungan ke 24 minggu ini. Kunjungan
puskesmas sebelumnya Ny. R diresepkan tablet zat besi yang di konsumsi 1 hari 1
kali. Hari Pertama Haid Terakhir (HPTP) Ny. R adalah tanggal 28 Maret 2015.
Dari hasil pemeriksaan didapatkan, BB: 59kg, tekanan darah 120/80 mmHg, nadi
88 x/mnt, RR : 18x/menit , Suhu 36,5 0C, payudara membesar dan sudah
memproduksi sedikit kolostrum, tinggi fundus uteri 24 cm, DJJ 120 x/mnt (DJJ
kuat dan teratur). Peningkatan berat badan hingga saat ini 14kg.
1.1 Pengkajian
1. Anamnesa
Nama : Ny. R
Umur : 23 tahun
Alamat : Suryowijayan RT 18/05 MJ I/340, Jember
Agama : Islam
Pendidikan : SLTA
Pekerjaan : Ibu
Nama suami : Ny. B
Umur suami : 28 tahun
Status Perkawinan : Kawin
2
Tanggal periksa : 24 Agustus 2015
Tanggal Pengkajian : 24 Agustus 2015
2. Keluhan Utama
Ny. R datang dengan mengeluhkan nyeri punggung, nyeri yang
dirasakan mengganggu kegiatan sehari – harinya seperti bersih-bersih rumah
dan memasak.
3. Riwayat Penyakit Sekarang
Selain mengeluhkan nyeri punggug Ny. R juga mengeluhkan sudah 3
hari tidak buang air besar. Kalaupun bisa buang air besar harus dibantu
dengan mengejan.
4. Riwayat Penyakit Dahulu
Ny. R tidak mempunyai riwayat penyakit yang berat selama
mengandung ataupun sebelum mengandung. Hanya sesekali mengalami
batuk setelah memakan snack.
5. Riwayat Penyakit Keluarga
Keluarga Ny. R dan suami tidak memiliki riwayat penyakit kronis,
menular serta tidak ada riwayat kehamilan kembar.
6. Riwayat Obstetri
1) Riwayat Menstruasi
a. Menarche : 13 tahun
b. Siklus / lama : teratur (28 hari) / 7 hari
c. Jumlah/warna : Merah segar pada hari 1– 3 ganti pembalut sehari 3
kali, 1 pembalut penuh, kecoklatan pada hari 5 – 7 ganti pembalut
1x /hari tidak penuh.
d. Dysminore : rutin setiap mens, kadang hingga pingsan
e. HPTP : 28 Maret 2015
2) Riwayat Kehamilan
a. Usia kehamilan : 6 bulan
b. ANC tempat : Puskesmas Suryowijayan
3
3) Terapi
a. FE 1x1
b. Imunisasi TT : TT1
4) Trimester I : Mual, muntah dan pusing
5) Trimester II : Nyeri punggung dan konstipasi
7. Pengkajian 11 Pola Gordon
1) Pola Persepsi dan Penanganan Kesehatan
Ny. R setiap mengalami gangguan kesehatan langsung ke
pelayanan kesehatan, seperti pergi ke puskesmas atau ke bidan untuk
mengetahui kondisi kehamilannya.
2) Pola Nutrisi/Metabolisme
Ny. R mengkonsumsi tablet zat besi sehari 1 kali yang diresepkan
dokter. Namun Ny. S kurang suka dengan sayur- sayuran.
3) Pola Eliminasi
Ny. R belum buang air besar selama 3 hari namun untuk buang air
kecilnya sering.
4) Pola Aktivitas
Setiap pagi Ny. S melakukan kegiatan biasa seperti membersihkan
rumah, namun tidak sampai selesai dikarenakan sering mengeluhkan
sakit punggung.
5) Pola Istirahat Tidur
Ny. R mengatakan susah tidur karena merasa gerah meskipun
malam hari.
6) Pola kognitif dan persepsi sensori
Ny. R selalu menanyakan kepada ibu dan tetangganya mengenai
informasi tentang kehamilan, seperti keadaan mual, sakit punggung
apakah normal ibu hamil merasakan hal tersebut.
4
7) Pola Peran Hubungan
Setiap pagi Ny. R menyiapkan sarapan untuk suaminya dan
membersihkan rumah seperti ibu rumah tangga selaknya. Setiap ada
masalah Ny. R selalu berkomunikasi dengan suaminya untuk
penyelesaiaannya.
8) Pola Seksualitas/Reproduksi
Ny. R terahkir menstruasi 28 maret 2015, sering mengalami
dysminore saat remaja. Ini merupakan kehamilan pertama Ny. R.
9) Pola Koping Toleransi Stress
Tn. B mengatakan Ny. R mudah tersinggung atau marah apabila
sesuatu yang menggangguanya seperti rumah berantakan, namun Tn. B
selalu memanjakan istrinya dengan megajak shoping agar tidak stress.
10) Pola Konsep diri
Ny. R merasa kurang percaya diri dan merasa tidak cantik lagi
karena badannya yang mulai membesar dan baju – bajunya sudah tidak
muat dibadannya.
11) Pola Keyakinan Nilai
Ny. R selalu berdoa semoga persalinanya kelak normal dan lancar.
8. Pemeriksaan Fisik (Head To Toe)
1) Keadan Umum : Baik
Kesadaran : Compos metis
Tanda – Tanda Vital :
a) Tekanan Darah : 120/80 mmHg
b) Suhu : 88 x/menit
c) Nadi : 36,5 0C
d) RR : 18x/menit
e) Berat Badan : 59 kg
2) Kepala dan Leher
a) Inspeksi Wajah : simetris, dahi mengkerut
5
Rambut : lurus, bersih
Mata : konjungtiva merah muda, sklera
putih, terdapat lingkat mata panda
Hidung : tidak terdapat pernafasan cuping
hidung
Telinga : bersih
Mulut : mukosa bibir kering
Lidah : merah muda dan bersih
b) Palpasi : tidak ada nyeri tekan (respon nyeri)
3) Dada
a) Jantung :
a. Inspeksi : simetris
b. Palpasi : kardiomegali (-)
c. Perkusi : redup (+)
d. Auskultasi : Reguler, Murmur (-), Gallop (-)
b) Paru-Paru
a. Inspeksi : otot bantu pernapasan (-)
b. Palpasi : vocal fremitus (+)
c. Perkusi : suara sonor
d. Auskultasi : ronchi (-) , vesikuler (+)
4) Abdomen
a. Inspeksi : perut buncit (hamil)
b. Auskultasi : peristaltik usus 3x/menit
c. Palpasi : umbilicus teraba massa
d. Perkusi : -
5) Kulit : kering,
6) Ekstremitas
a. Ekstremitas Atas : kelemahan (-)
6
b. Ekstremitas Bawah : kelemahan (-), pegal pegal.
1.2 Diagnosa
a. Nyeri Akut berhubungan dengan perubahan fisik dan pengaruh hormonal
ditandai dengan sakit punggung .
b. Perubahan pola eliminasi : konstipasi berhubungan dengan perubahan
uterus (membesar), peningkatan hormon progesteron, mengkonsumsi
tablet zat besi ditandai dengan 3 hari belum buang air besar.
1.3 Perencanaan
No Diagnosa
Keperawatan
Tujuan/
kriteria
hasil
Perencanaan/
Intervensi
Rasional
1. Nyeri Akut b/d perubahan fisik dan pengaruh hormonal ditandai dengan :
DS : P : Nyeri timbul saat melakukan aktifitas yang membungkuk.Q: nyeri yang dirasakan berulang dan tajamR: nyeri yang dirasakan hanya di daerah punggungS: 6
Setelah
dilakukan
tindakan
keperawatan
selama 3 x
24 jam,
pasien sakit
punggung
pasien
berkurang ,
dengan
kriteria
hasil:
a. pasien
tidak
mengeluh
kan sakit
punggung
1. Kaji skala nyeri
klien
2. Ajarkan
relaksasi, napas
dalam, dan pelvic
rocking.
3. Hindari aktivitas
fisik yang
mengharuskan
mengangkat beban
berat, mendorong /
menarik beban dan
olahraga berat.
1. Data dasar terbaru
untuk merencanakan
perawatan dan
mengetahui tingkat
nyeri klien.
2. Mengurangi rasa
sakit pungggung
yang dirasakan klien.
Lordosis dan
regangan otot
disebabkan oleh
pengaruh hormone
progesteron pada
sambungan pelvis
dan perpindahan
pusat gravitasi sesuai
dengan pembesaran
uterus. Mengurangi
7
T: sewaktu – waktu (beraktifitas)
DO : Tampak meringis saat memegangi punggungnya.
sakit punggung yang
dirasakan ibu hamil.
3. Mencegah terjadinya
kram otot dan sakit
punggung.
2. Perubahan
pola
eliminasi :
Konstipasi b/d
perubahan
uterus
(membesar),
peningkatan
hormon
progeteron,
mengkonsumsi
tablet zat besi
Ditandai
dengan :
DS : Pasien
mengatakan “
saya susah
buang air
besar, dan
setiap BAB
harus
mengejan sus”.
DO:
Setelah
dilakukan
tindakan
keperawatan
selama 2 x
24 jam,
pasien nyeri
punggung
pasien
berkurang ,
dengan
kriteria
hasil:
a. pasien
dapat
buang air
besar
rutin
sehari
minimal
1 kali.
1. Anjurkan ibu
hamil untuk
mengkonsumsi
makanan yang
berserat seperti
sayur
kangkung,brokol
i, buah papaya,
alpukat.
2. Minum air putih
yang cukup
minimal 6-8
gelas/ hari.
3. Anjurkan bumil
untuk olahraga
pagi secara rutin
dan teratur
seperti berjalan
kaki, atau
olahraga ringan
seperti
melakukan
peregangan
1. Makanan yang
berserat
memperlancar
proses
pencernaan
makanan di
dalam usus
2. Air dapat
melunakan feses
yang mengeras
didalam usus
3. Melancarkan
peredaran darah,
selain itu dengan
olahraga frekuensi
peristaltic usus akan
berkontraksi
sehingga
memudahkan
pergerakan feses.
8
a. 3 hari belum
buang air
besar
b. mengkonsus
msi tablet
zat besi
sehari 1kali
resep dokter
(pemanasan)
kaki tangan.
9
1.4 Implementasi
No Diagnosa
Keperawatan
Pelaksanaan TTD
1. Nyeri Akut
berhubungan dengan
perubahan fisik dan
pengaruh hormonal
ditandai dengan
nyeri punggung
1. Mengkaji skala nyeri klien
2. Mengajarkan relaksasi, napas dalam, dan
pelvic rocking.
3. Menghindari aktivitas fisik yang
mengharuskan mengangkat beban berat,
mendorong / menarik beban dan olahraga
berat.
ᵧ
ᵧ
ᵧ
2. Perubahan pola
eliminasi : konstipasi
b/d perubahan uterus
(membesar),
peningkatan hormon
progeteron,
mengkonsumsi
tablet zat besi
ditandai dengan 3
hari belum buang air
besar.
1. Anjurkan ibu hamil untuk mengkonsumsi
makanan yang berserat seperti sayur
kangkung,brokoli, buah papaya, alpukat.
2. Minum air putih yang cukup minimal 6-8
gelas/ hari.
3. Anjurkan bumil untuk olahraga pagi
secara rutin dan teratur seperti berjalan
kaki, atau olahraga ringan seperti
melakukan peregangan (pemanasan) kaki
tangan.
ᵧ
ᵧ
ᵧ
10
1.5 Evaluasi
No Diagnosa Keperawatan Evaluasi TTD
1. Nyeri Akut berhubungan
dengan perubahan fisik
dan pengaruh hormonal
ditandai dengan sakit
punggung dan udem kaki.
S: P : pasien mengatakan nyeri mulai berkurang setelah dilakukan pelvic rocking.Q: -R: nyeri yang dirasakan hanya di daerah punggungS: 4T: beraktifitas
O: -
A: Masalah teratatasi sebagian
P: lanjutkan intervensi
ᵧ
2. Perubahan pola
eliminasi : konstipasi
berhubungan dengan
perubahan uterus
(membesar), peningkatan
hormon progesteron,
mengkonsumsi tablet zat
besi ditandai dengan 3
hari belum buang air
besar.
S: Pasien mengatakan “ saya sudah bisa
buang air besar sus”
O: pasien buang air besar sehari 2 kali
A: masalah teratasi
P: lanjukan intervensi 1,2
ᵧ
11
DAFTAR PUSTAKA
Doengoes, Marilynn, dkk. 1999. Rencana Asuhan Keperawatan : Pedoman untuk
Perencanaan dan Pendokumentasian Perawatan Pasien Edisi 3. Jakarta :
EGC
Wilkinson, Judith M. 2011. Buku Saku Diagnosis Keperawatan : Diagnosis
NANDA, Intervensi NIC, Kriteria Hasil NOC. Jakarta : EGC
http://www.carakhasiatmanfaat.com/artikel/tips-cara-mengatasi-edema-atau-kaki-
bengkak-selama-kehamilan.html diakses pada tanggal 5 september 2015
pukul 12.00
12
SOAL KASUS
1. Ny. K berumur 25 tahun sedang mengandung bayi pertamanya. Suaminya
mengatakan bahwa Ny. K mudah emosi dan sering marah – marah. Tn. K
memaklumi keadaan itu karena istrinya sedang hamil. Sesekali Tn. K
mengajak rekreasi agar istrinya tidak stress di rumah. Pengkajian 11 pola
Gordon yang sesuai dengan kasus diatas ?
a. Pola kognitif dan persepsi sensori
b. Pola Peran Hubungan
c. Pola Koping Toleransi Stress
d. Pola Konsep diri
e. Pola aktivitas
2. Ny. R berumur 24 tahun sedang hamil yang kandungannya berumur 26 minggu.
Ny. R mengeluhkan kakinya bengkak pada suaminya. Saat dialakukan
pengkajian Ny. R sering berdiri terlalu lama. Intervensi yang dapat dilakukan
yaitu ?
a. Anjurkan tidak berdiri terlalu lama
b. Istirahat yang cukup
c. Ajarkan teknik relaksasi dan napas dalam
d. Pijat area yang bengkak
e. A, B, dan C benar
3. Ny. A (23 tahun) sedang mengandung anak ke duanya yang berumur 27
minggu. Saat kontrol kunjungan ke duanya Ny. A mengeluhkan tidak bisa
buang air besar selama 3 hari. Intervensi yang dapat dilakukan agar masalah
yang dialami Ny. A teratasi adalah ?
a. pilih makanan yang banyak seratnya
b. Banyak minum minimal 6-8 gelas perhari
c. olah raga renang
13
d. A dan B benar
e. A dan C benar
4. Ny. B (28 tahun) mengeluhkan sakit punggung sejak 2 minggu yang lalu akibat
kehamilannya yang semakin membesar. Kegiatan sehari-harinya terganggu
akibat sakit yag dirasakan oleh Ny. B. Diagnosa keperawatan yang dapat
diambil Ny. B pada kasus diatas yaitu ??
a. Nyeri akut b/d peningkatan hormone progesteron
b. Nyeri kronik b/d perubahan fisik dan hormonal
c. Pola napas tidak efektif b/d pelebaran uterus
d. Bersihan jalan napas tidak efektif b/d sesak akibat pelebaran uterus
e. Gangguan eliminasi b/d perubahan uterus
5. Ny. A (23 tahun) sedang mengandung anak ke duanya yang berumur 27
minggu. Saat kontrol kunjungan ke duanya Ny. A mengeluhkan tidak bisa
buang air besar selama 3 hari. Masalah yang dialami Ny. A diatas yaitu
gangguan pada pola?
a. Pola kognitif dan persepsi sensori
b. Pola Peran Hubungan
c. Pola eliminasi
d. Pola Konsep diri
e. Pola aktivitas
6. Ny. K datang ke puskesmas hendak memeriksakan kandungannya bersama
suaminya. Ny. K telah memasuki trimester ke dua.. Ny. K akhir – akhir ini
sering mengeluhkan pusing, mual, muntah , tidak dapat mengontrol stress,
sering marah dan terlalu banyak makan. Suaminya Ny. K merasa khawatir
dengan kondisi istrinya karena berat badannya yang mulai tidak terkontrol.
Pada kasus diatas, masalah keperawatan yang dapat muncul adalah?
a. resiko cidera akibat tidak dapat mengontrol cideranya
b. resiko terjadinya hipertensi
14
c. napsu makan berlebihan
d. menurunnya tekanan darah
e. resiko dapat terjadinya abnormalitas berat badan
7. Ny. M berumur 25 tahun sedang hamil anak pertamanya. Ny. M terlihat sangat
lemah, lesu dan pucat. Ny. M memasuki usia kehamilan trimester ke dua.
Suami Ny. M merasa khawatir dengan kondisi istrinya yang semakin
memburuk. Ny. M mengalami penurunan napsu makan yang sangat drastis.
Suami pasien khawatir karna bisa berdampak buruk pada calon bayinya.
Pada kasus diatas yang harus dipenuhi dengan adanya masalh diatas yaitu?
a. kebutuhan tidur
b. kesenjangan lingkungan
c. Kebutuhan nutrisi metabolic
d. Psikologi
e. Mobilitas
8.Pada kasus diata intervensi yang dapat dilakukan kepada pasien untuk
memenuhi kebutuhan nutrisi pada saat hamil yaitu ?
a. memberikan pelayanan kesehatan
b. perawatan intensif di Rumah Sakit
c. memberikan dorongan oleh suami (keluarga)
d. memperbaiki pola makan ibu hamil
e. memberikan penkes tentang pentingnya nutrisi pada ibu hamil dan
dampaknya
9. Ny. B sedang mengandung anak pertamanya. Kandungannya berumur 26
minggu , Ny. K mengeluuhkan pegal – pegal pada daerah kaki karena
kebiasannya jalan – jalan dan berdiri lama. Akibat dari hal tersebut kaki Ny.B
mengalami varises, keaadaan tersebut membuat Ny. B merasa tidak percaya diri
apabila bertemu dengan teman – temannya. Kasus diatas masalah keperawatan
yang dapat diambil yaitu ?
15
a. Gangguan citra diri b/d perubahan fisik
b. Nyeri kronik b/d perubahan fisik dan hormonal
c. Pola napas tidak efektif b/d pelebaran uterus
d. Bersihan jalan napas tidak efektif b/d sesak akibat pelebaran uterus
e. Gangguan eliminasi b/d perubahan uterus
10. Intervnsi yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah diatas adalah ?
a. Anjurkan klien tidak berdiri terlalu lama
b. Anjurkan klien saat duduk kaki di sejajarkan
c. Minum air yang banyak
d. A dan B benar
e. A dan C benar