Hambatan DAN Penyimpangan Perkembangan,,,DOWN SYNDROME

21
hambatan perkembangan belajar menurut the IDEA (the Individuals with Disabilities Education Act) adalah bukan termasuk atau tidak dapat dihubungkan terutama dengan tunagrahita (Mentally Retarded), gangguan emosi dan perilaku (tunalaras), perbedaan budaya, atau kondisi lingkungan atau ekonomi yang tidak menguntungkan. konsep hambatan perkembangan belajar itu fokus pada ketidaksesuaian antara prestasi akademik seorang anak dengan kemampuan dia yang kelihatan dan aktivitasnya dalam belajar. hambatan perkembangan Perilaku terhambat : perilaku anak dinyatakan terhambat apabila tidak sesuai dengan perilaku normative anak pada umumnya. Perilaku terhambat pada umumnya. Perilaku terhambat dapat dirunut dari sumbernya dan untuk menentukan suatu perilaku terhambat atua tidak diperlukan adanya alat ukur yang valid, agar diperoleh hasil pengukuran ( assesment ) yang akurat Ciri ciri perilaku terhambat : Perilaku anak sangat tidak sesuai dengan usianya. Perilaku anak sudah sangat mengganggu, baik bagi anak maupunun lingkungan Gangguan perilaku sudah terlalu sering muncul dan berlangsung lama Anak berusaha mempertahankan perilaku tersebut Faktor penyebab : Faktor internal yaitu faktor yang sudah dibawa sejak lahir, artinya potensi potensi tersebut sudah ada sejak anak dilahirkan ke dunia. Contoh : gen dari ortu dan keluarga, kondisi fisik ibu saat kehamilan, kondisi psikologis saat kehamilan, nutrisi yang dikonsumsi ibu selama hamil. Faktor eksternal yaitu faktor yang ditemui anak dalam proses perkembangan sejak masa bayi hingga perkembangan sejak masa bayi hingga gangguan perkembangan muncul. Contoh : Penerimaan orang tua dan keluarga atas kehadiran bayo / anak, pola asuh orang tua, status sosial ekonomi orang tua, kondisi masyarakat setempat, sistem pendidikan formal Contoh keterlambatan perkembangan motorik antara lain : * belum dapat tengkurap dari posisi terlentang sampai umur 8

Transcript of Hambatan DAN Penyimpangan Perkembangan,,,DOWN SYNDROME

Page 1: Hambatan DAN Penyimpangan Perkembangan,,,DOWN SYNDROME

hambatan perkembangan belajar menurut the IDEA (the Individuals with Disabilities Education Act) adalah bukan termasuk atau tidak dapat dihubungkan terutama dengan tunagrahita (Mentally Retarded), gangguan emosi dan perilaku (tunalaras), perbedaan budaya, atau kondisi lingkungan atau ekonomi yang tidak menguntungkan. konsep hambatan perkembangan belajar itu fokus pada ketidaksesuaian antara prestasi akademik seorang anak dengan kemampuan dia yang kelihatan dan aktivitasnya dalam belajar.

hambatan perkembangan

Perilaku terhambat : perilaku anak dinyatakan terhambat apabila tidak sesuai dengan perilaku normative anak pada umumnya. Perilaku terhambat pada umumnya. Perilaku terhambat dapat dirunut dari sumbernya dan untuk menentukan suatu perilaku terhambat atua tidak diperlukan adanya alat ukur yang valid, agar diperoleh hasil pengukuran ( assesment ) yang akurat

Ciri ciri perilaku terhambat :

Perilaku anak sangat tidak sesuai dengan usianya. Perilaku anak sudah sangat mengganggu, baik bagi anak maupunun lingkungan Gangguan perilaku sudah terlalu sering muncul dan berlangsung lama Anak berusaha mempertahankan perilaku tersebut

Faktor penyebab :

Faktor internal yaitu faktor yang sudah dibawa sejak lahir, artinya potensi potensi tersebut sudah ada sejak anak dilahirkan ke dunia. Contoh : gen dari ortu dan keluarga, kondisi fisik ibu saat kehamilan, kondisi psikologis saat kehamilan, nutrisi yang dikonsumsi ibu selama hamil.

Faktor eksternal yaitu faktor yang ditemui anak dalam proses perkembangan sejak masa bayi hingga perkembangan sejak masa bayi hingga gangguan perkembangan muncul. Contoh : Penerimaan orang tua dan keluarga atas kehadiran bayo / anak, pola asuh orang tua, status sosial ekonomi orang tua, kondisi masyarakat setempat, sistem pendidikan formal

Contoh keterlambatan perkembangan motorik antara lain :

* belum dapat tengkurap dari posisi terlentang sampai umur 8 bulan* tidak dapat duduk sampai umur 16 bulan* tidak dapat merambat sampai 16 bulan* tidak dapat berjalan sampai umur 18 bulan

Contoh penyimpangan perkembangan motorik:

* bayi yang merangkak sebelum duduk* bayi yang dalam posisi terlentang ditarik kedua tanganya, ia tidak duduk tapi langsung berdiri.* Kadang-kadang ditemukan anak yang berjalan dengan ujung jari kaki, terutama 2 tahun pertama, hal ini dapat normal dan dapat abnormal.

Kelainan bawaan sejak lahir yang terjadi pada 1 diantara 700 bayi. Mongolisma (Down’s Syndrome) ditandai oleh kelainan jiwa atau cacat mental mulai dari yang sedang sampai berat. Tetapi hampir semua anak yang menderita kelainan ini dapat belajar membaca dan merawat dirinya sendiri.Sindrom Down adalah suatu kumpulan gejala akibat dari abnormalitas kromosom, biasanya kromosom 21, yang tidak berhasil memisahkan diri selama meiosis sehingga terjadi individu dengan 47 kromosom. Sindrom ini pertama kali diuraikan oleh Langdon Down pada

Page 2: Hambatan DAN Penyimpangan Perkembangan,,,DOWN SYNDROME

tahun 1866.Down Syndrom merupakan kelainan kromosom autosomal yang paling banyak terjadi pada manusia. Diperkirakan 20 % anak dengan down syndrom dilahirkan oleh ibu yang berusia diatas 35 tahun. Synrom down merupakan cacat bawaan yang disebabkan oleh adanya kelebiha kromosom x. Syndrom ini juga disebut Trisomy 21, karena 3 dari 21 kromosom menggantikan yang normal.95 % kasus syndrom down disebabkan oleh kelebihan kromosom.

B. Etiologi

Penyebab dari Sindrom Down adalah adanya kelainan kromosom yaitu terletak pada kromosom 21 dan 15, dengan kemungkinan-kemungkinan :

1. Non Disjunction sewaktu osteogenesis ( Trisomi )

2. Translokasi kromosom 21 dan 15

3. Postzygotic non disjunction ( Mosaicism )

Faktor-faktor yang berperan dalam terjadinya kelainan kromosom ( Kejadian Non Disjunctional ) adalah :

1. Genetik

Karena menurut hasil penelitian epidemiologi mengatakan adanya peningkatan resiko berulang bila dalam keluarga terdapat anak dengan syndrom down.

2. Radiasi

Ada sebagian besar penelitian bahwa sekitar 30 % ibu yang melahirkan ank dengan syndrom down pernah mengalami radiasi di daerah sebelum terjadi konsepsi.

3. Infeksi Dan Kelainan Kehamilan

4. Autoimun dan Kelainan Endokrin Pada ibu

Terutama autoimun tiroid atau penyakit yang dikaitkan dengan tiroid.

5. Umur Ibu

Apabila umur ibu diatas 35 tahun diperkirakan terdapat perubahan hormonal yang dapat menyebabkan “non dijunction” pada kromosom. Perubahan endokrin seperti meningkatnya sekresi androgen, menurunnya kadar hidroepiandrosteron, menurunnya konsentrasi estradiolsistemik, perubahan konsentrasi reseptor hormon danpeningkatan kadar LH dan FSH secara tiba-tiba sebelum dan selam menopause. Selain itu kelainan kehamilan juga berpengaruh.

6. Umur Ayah

Selain itu ada faktor lain seperti gangguan intragametik, organisasi nukleolus, bahan kimia dan frekuensi koitus.

Page 3: Hambatan DAN Penyimpangan Perkembangan,,,DOWN SYNDROME

C. Gejala Klinis

Berat badan waktu lahir dari bayi dengan syndrom down umumnya kurang dari normal.

Beberapa Bentuk Kelainan Pada Anak Dengan Syndrom Down :

1. Sutura Sagitalis Yang Terpisah

2. Fisura Palpebralis Yang Miring

3. Jarak Yang Lebar Antara Kaki

4. Fontarela Palsu

5. “Plantar Crease” Jari Kaki I Dan II

6. Hyperfleksibilitas

7. Peningkatan Jaringan Sekitar Leher

8. Bentuk Palatum Yang Abnormal

9. Hidung Hipoplastik

10. Kelemahan Otot Dan Hipotonia

11. Bercak Brushfield Pada Mata

12. Mulut Terbuka Dan Lidah Terjulur

13. Lekukan Epikantus (Lekukan Kulit Yang Berbentuk Bundar) Pada Sudut Mata Sebelah Dalam

14. Single Palmar Crease Pada Tangan Kiri Dan Kanan

15. Jarak Pupil Yang Lebar

16. Oksiput Yang Datar

17. Tangan Dan Kaki Yang Pendek Serta Lebar

18. Bentuk / Struktur Telinga Yang Abnormal

19. Kelainan Mata, Tangan, Kaki, Mulut, Sindaktili

20. Mata Sipit

Gejala-Gejala Lain :

Page 4: Hambatan DAN Penyimpangan Perkembangan,,,DOWN SYNDROME

1. Anak-anak yang menderita kelainan ini umumnya lebih pendek dari anak yang umurnya sebaya.

2. Kepandaiannya lebih rendah dari normal.

3. Lebar tengkorak kepala pendek, mata sipit dan turun, dagu kecil yang mana lidah kelihatan menonjol keluar dan tangan lebar dengan jari-jari pendek.

4. Pada beberapa orang, mempunyai kelaianan jantung bawaan.

Juga sering ditemukan kelainan saluran pencernaan seperti atresia esofagus (penyumbatan kerongkongan) dan atresia duodenum, jugaa memiliki resiko tinggi menderita leukimia limfositik akut. Dengan gejala seperti itu anak dapat mengalami komplikasi retardasi mental, kerusakan hati, bawaan, kelemahan neurosensori, infeksi saluran nafas berulang, kelainan GI.

Komplikasi

1. Penyakit Alzheimer’s (penyakit kemunduran susunan syaraf pusat)

2. Leukimia (penyakit dimana sel darah putih melipat ganda tanpa terkendalikan).

Penyebab

1. Pada kebanyakan kasus karena kelebihan kromosom (47 kromosom, normal 46, dan kadang-kadang kelebihan kromosom tersebut berada ditempat yang tidak normal)

2. Ibu hamil setelah lewat umur (lebih dari 40 th) kemungkinan melahirkan bayi dengan Down syndrome.

3. Infeksi virus atau keadaan yang mempengaruhi susteim daya tahan tubuh selama ibu hamil.

D. Patofisiologi

Penyebab yang spesifik belum diketahiui, tapi kehamilan oleh ibu yang berusia diatas 35 tahun beresiko tinggi memiliki anak syndrom down. Karena diperjirakan terdapat perubahan hormonal yang dapat menyebabkan “non-disjunction” pada kromosom yaitu terjadi translokasi kromosom 21 dan 15. Hal ini dapat mempengaruhi pada proses menua.

E. Prognosis

44 % syndrom down hidup sampai 60 tahun dan hanya 14 % hidup sampai 68 tahun. Tingginya angka kejadian penyakit jantung bawaan pada penderita ini yang mengakibatkan 80 % kematian. Meningkatnya resiko terkena leukimia pada syndrom down adalah 15 kali dari populasi normal. Penyakit Alzheimer yang lebih dini akan menurunkan harapan hidup setelah umur 44 tahun.

Anak syndrom down akan mengalami beberapa hal berikut :

1. Gangguan tiroid

Page 5: Hambatan DAN Penyimpangan Perkembangan,,,DOWN SYNDROME

2. Gangguan pendengaran akibat infeksi telinga berulang dan otitis serosa

3. Gangguan penglihatan karena adanya perubahan pada lensa dan kornea

4. Usia 30 tahun menderita demensia (hilang ingatan, penurunan kecerdasan danperubahan kepribadian)

F. Pencegahan

1. Konseling Genetik maupun amniosentesis pada kehamilan yang dicurigai akan sangat membantu mengurangi angka kejadian Sindrom Down.

2. Dengan Biologi Molekuler, misalnya dengan “ gene targeting “ atau yang dikenal juga sebagai “ homologous recombination “ sebuah gen dapat dinonaktifkan.

G. Diagnosis

Pada pemeriksaan radiologi didapatkan “brachyaphalic” sutura dan frontale yang terlambat menutup. Tulang ileum dan sayapnya melebar disertai sudut asetabular yang lebar. Pemeriksaan kariotiping untuk mencari adanya translokasi kromosom. Diagnosis antenatal dengan pemeriksaan cairan amnion atau vili karionik, dapat dilakukan secepatnya pada kehamilan 3 bulan atau pada ibu yang sebelumnya pernah melahirkan anak dengan syndrom down. Bila didapatkan janin yang dikandung menderita sydrom down dapat ditawarkan terminasi kehamilan kepada orang tua.

Pada anak dengan Sindrom Down mempunyai jumlah kromosom 21 yang berlebih ( 3 kromosom ) di dalam tubuhnya yang kemudian disebut trisomi 21. Adanya kelebihan kromosom menyebabkan perubahan dalam proses normal yang mengatur embriogenesis. Materi genetik yang berlebih tersebut terletak pada bagian lengan bawah dari kromosom 21 dan interaksinya dengan fungsi gen lainnya menghasilkan suatu perubahan homeostasis yang memungkinkan terjadinya penyimpangan perkembangan fisik ( kelainan tulang ), SSP ( penglihatan, pendengaran ) dan kecerdasan yang terbatas.

H. Penatalaksanan

1. Penanganan Secara Medis

a. Pendengarannya : sekitar 70-80 % anak syndrom down terdapat gangguan pendengaran dilakukan tes pendengaran oleh THT sejak dini.

b. Penyakit jantung bawaan

c. Penglihatan : perlu evaluasi sejak dini.

d. Nutrisi : akan terjadi gangguan pertumbuhan pada masa bayi / prasekolah.

e. Kelainan tulang : dislokasi patela, subluksasio pangkal paha / ketidakstabilan atlantoaksial. Bila keadaan terakhir ini sampai menimbulkan medula spinalis atau bila anak memegang

Page 6: Hambatan DAN Penyimpangan Perkembangan,,,DOWN SYNDROME

kepalanya dalam posisi seperti tortikolit, maka perlu pemeriksaan radiologis untuk memeriksa spina servikalis dan diperlukan konsultasi neurolugis.

2. Pendidikan

a. Intervensi Dini

Program ini dapat dipakai sebagai pedoman bagi orang tua untuk memberi lingkunga yang memeadai bagi anak dengan syndrom down, bertujuan untuk latihan motorik kasar dan halus serta petunjuk agar anak mampu berbahasa. Selain itu agar ankak mampu mandiri sperti berpakaian, makan, belajar, BAB/BAK, mandi,yang akan memberi anak kesempatan.

b. Taman Bermain

Misal dengan peningkatan ketrampilan motorik kasar dan halus melalui bermain dengan temannya, karena anak dapat melakukan interaksi sosial dengan temannya.

c. Pendidikan Khusus (SLB-C)

Anak akan mendapat perasaan tentang identitas personal, harga diri dan kesenangan. Selain itu mengasah perkembangan fisik, akademis dan dan kemampuan sosial, bekerja dengan baik dan menjali hubungan baik.

3. Penyuluhan Pada Orang Tua

II. ASUHAN KEPERAWATAN

A. Pengkajian

1. Selama Masa Neonatal Yang Perlu Dikaji :

a. Keadaan suhu tubuh terutama masa neonatal

b. Kebutuhan nutrisi / makan

c. Keadaan indera pendengaran dan penglihatan

d. Pengkajian tentang kemampuan kognitif dan perkembangan mental anak

e. Kemampuan anak dalam berkomunikasi dan bersosialisasi

f. Kemampuan motorik

g. Kemampuan keluarga dalam merawat anak denga syndrom down terutama tentang kemajuan perkembangan mental anak

2. Pengkajian terhadap kemampuan motorik kasar dan halus

Page 7: Hambatan DAN Penyimpangan Perkembangan,,,DOWN SYNDROME

3. Pengkajian kemampuan kognitif dan perkembangan mental

4. Pengkajian terhadap kemampuan anak untuk berkomunikasi

5. Tes pendengaran, penglihatan dan adanya kelainan tulang

6. Bagaimana penyesuaian keluarga terhadap diagnosis dan kemajuan perkembangan mental anak.

B. Diagnosa

1. Perubahan nutrisi (pada neonatus) : kurang dari kebutuhan berhubungan dengan kesulitan pemberian makanan karena lidah yang menjulur dan palatum yang tinggi.

2. Resiko terhadap cidera berhubungan dengan kemampuan pendengaran yang berkurang.

3. Tidak efektifnya koping keluarga berhubungan dengan faktor finansial yang dibutuhkan dalam perawatan dan mempuyai anak yang tidak normal.

4. Kurangnya interaksi sosial anak berhubungan dengan keterbatasan fisik dan mental yang mereka miliki.

5. Defisit pengetahuan (orang tua) berhubungan dengan perawatan anak syndrom down.

C. Implementasi

1. Berikan nutrisi yang memadai

a. Lihat kemampuan anak untuk menelan

b. Beri informasi pada orang tua cara yang tepat / benar dalam memberi makanan yang baik

c. Berikan nutrisi yang baik pada anak dengan gizi yang baik

2. Anjurkan orang tua untuk memeriksakan pendengaran dan penglihatan secara rutin

3. Gali pengertian orang tua mengenai syndrom down

a. Beri penjelasan pada orang tua tentang keadaan anaknya

b. Beri informasi pada orang tua tentang perawatan anak dengan syndrom down

4. Motivasi orang tua agar :

a. Memberi kesempatan anak untuk bermain dengan teman sebaya agar anak mudah bersosialisasi

b. Memberi keleluasaan / kebebasan pada anak unutk berekspresi

Page 8: Hambatan DAN Penyimpangan Perkembangan,,,DOWN SYNDROME

5. berikan motivasi pada orang tua agar memberi lingkunga yang memadai pada anak

a. Dorong partisipasi orang tua dalam memberi latihan motorik kasar dan halus serta pentunjuk agar anak mampu berbahasa

b. Beri motivasi pada orang tua dalam memberi latihan pada anak dalam aktivitas sehari-hari.

D. Evaluasi

1. Tidak ada kesulitan dalam pemberian makan pada anak Anak sehingga anak mendapat nutrisi yang cukup dan adekuat

2. Pendengaran dan penglihatan anak dapat terdeteksi sejak dini dan dapat dievaluasi secara rutin

3. Keluarga turut serta aktif dalam perawatan anak syndrom down dengan baik

4. Anak mampu bersosialisasi dan berinteraksi dengan baik sehingga anak dapat menjalin hubungan baik dengan orang lain tidak merasa minder.

Sindrom Down (bahasa Inggris: Down syndrome) merupakan kelainan genetik yang terjadi pada kromosom 21 pada berkas q22 gen SLC5A3,[1] yang dapat dikenal dengan melihat manifestasi klinis yang cukup khas. Kelainan yang berdampak pada keterbelakangan pertumbuhan fisik dan mental ini pertama kali dikenal pada tahun 1866 oleh Dr.John Longdon Down. Karena ciri-ciri yang tampak aneh seperti tinggi badan yang relative pendek, kepala mengecil, hidung yang datar menyerupai orang Mongoloid maka sering juga dikenal dengan mongolisme. Disebabkan dan dapat dicegah dengan cara:

Antara lain usia si ibu yah sudah lebih dari 40 tahun atau pernah menglahirkan anak yang Down syndrome sebelumnya,  dan penggunaan obat-obat penggugur kehamilan.  Pencegahan mungkin dilakuakn dengan cara tidak melakukan penyebab-penyebab diatas, serta pengontrolan rutin dengan cara pemeriksaan kromosom melalui amniocentesis bagi para ibu hamil.

Page 9: Hambatan DAN Penyimpangan Perkembangan,,,DOWN SYNDROME

RIRIN NURYANI_PAUD 4_REGULAR

TUGAS PAUD DALAM PERSPEKTIF ISLAM

Berikut ini beberapa dalil Al Qur’an dan Hadits  mengenai puasa wajib, agar kita tidak terjebak dalam taqlid  (mengikuti sesuatu tanpa tahu dalil2nya) seperti yang disebut dalam Al-Qur’an:

�وال ئ م�س� �ه� ع�ن �ان� ك �ك� �ئ �ول أ �ل� ك �ف�ؤ�اد� و�ال �ص�ر� �ب و�ال م�ع� الس� �ن� إ �م! ع�ل �ه� ب �ك� ل �س� �ي ل م�ا �ق�ف� ت و�ال

“Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak punya pengetahuan  tentangnya. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan dan hati, semuanya itu  akan diminta pertanggung-jawaban” (Al Isra:36)

Kewajiban puasa di bulan Ramadan disebutkan dalam Al Qur’an:

�ق�ون� �ت ت �م� �ك �ع�ل ل �م� �ك �ل ق�ب م�ن� �ذ�ين� ال ع�ل�ى �ب� �ت ك �م�ا ك �ام� الص4ي �م� �ك �ي ع�ل �ب� �ت ك �وا آم�ن �ذ�ين� ال �ه�ا ي� أ �ا ي

“Hai orang2 yang beriman, diwajibkan bagimu berpuasa, sebagaimana telah  diwajibkan pada orang2 sebelum kamu. Mudah2an kamu bertakwa” (Al -Baqarah:183)

Dan bagi siapa di antara kalian yang menyaksikan bulan tersebut -Ramadhan- maka diharuskan baginya berpuasa.” (Al-Baqarah: 185)

Dari ayat di atas jelas bahwa puasa itu adalah wajib. Artinya jika dikerjakan berpahala, dan jika tidak dikerjakan kita berdosa.

Pada ayat tersebut, Allah subhanahu menentukan waktu diwajibkannya puasa yakni pada bulan Ramadhan. Dimana sebelumnya, Allah subhanahu sebelum ayat di atas memberikan pilihan antara berpuasa atau membayarkan fidyah, yaitu pada firman Allah ta’la,

“Dan wajib bagi orang-orang yang berat menjalankannya (jika mereka tidak berpuasa) membayar fidyah, (yaitu): memberi makan seorang miskin. “ (AlBaqarah 184)

Pendapat ini adalah pendapat sebagian besar ulama tafsir, hingga hal tersebut terhapuskan dengan firman Allah ta’ala,

“Maka diharuskan untuk berpuasa.”

Yang menunjukkan keharusan untuk berpuasa.

An-Nawawi mengatakan, “Salamah bin Al-Akwa’ radhiallahu ‘anhu berkata, ketika ayat ini diturunkan,

“Dan wajib bagi orang-orang yang berat menjalankannya (jika mereka tidak berpuasa) membayar fidyah, (yaitu): memberi makan seorang miskin. “ (AlBaqarah 184)

Maka bagi siapa yang hendak berbuka dan membayarkan fidyah -diperbolehkan baginya-, hingga turun ayat yang selanjutnya menghapuskan hal tersebut.”

Page 10: Hambatan DAN Penyimpangan Perkembangan,,,DOWN SYNDROME

Pada riwayat lainnya, “Dahulu kami pada bulan Ramadhan di masa Rasulullah r, bagi siapa yang berkehendak dapat berpuasa, dan bagi yang mau juga dapat berbuka dan membayarkan fidyah berupa memberi makan orang miskin. Hingga turun ayat ini,

“Dan bagi siapa di antara kalian yang menyaksikan bulan tersebut -Ramadhan- maka diharuskan baginya berpuasa.” (Al-Baqarah: 185) (HR. Al-Bukhari dan Muslim).”

Sedangkan dalil dari As-Sunnah, di antaranya, Hadist Thalhah bin Ubaidullah, beliau berkata, seseorang dari penduduk Najed menjumpai Rasulullah r, dalam keadaan rambut terurai dan kami tidaklah dapat menyimak perkataannya dan tidak mengerti apa yang diucapkannya hingga dia mendekat, yang ternyata dia bertanya tentang Islam, Maka Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Shalat lima waktu pada setiap hari dan malam.”

Orang tersebut bertanya, “Apakah ada yang wajib bagiku selainnya?”

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Tidak, kecuali shalat yang sunnah.”

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Dan puasa pada bulan Ramadhan.”

Orang tersebut bertanya, “Apakah ada yang wajib bagiku selainnya?”

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Tidak, kecuali puasa yang sunnah.”

Lalu Thalhah berkata, “Dan Rasululah Shallallahu ‘alaihi wa sallam menyebutkan perihal zakat, kemudian orang tersebut bertanya, “Apakah ada yang wajib bagiku selainnya?”

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Tidak, kecuali sedekah yang sunnah.”

Beliau berkata, “Lalu orang tersebut berbalik pergi sambil berkata, “Demi Allah saya tidak akan menambah hal ini dan tidak juga menguranginya.”

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Beruntunglah dia, jikalau dia berkata benar.”

(HR. Al-Bukhari -bersama Al-Fath- 1/106, Muslim, 1/40-41, Malik 1/no. 94, Ahmad 1/162, Abu Dawud 1/no. 391 dan An-Nasa’i 1/226-227)

Dan hadits Abdullah bin Umar dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam, “Islam didirikan diatas lima pondasi, yaitu mentauhidkan Allah, mendirikan shalat, mengeluarkan zakat, puasa bulan Ramadhan dan mengerjakan ibadah haji.”

(HR. Al-Bukhari 1/49, Muslim 1/45, An-Nasa’i 8/107 dan At-Tirmidzi 5/no.2609)

Sedangkan dalil dari ijma’ kaum muslimin, maka sesungguhnya umat Islam telah sepakat akan kewajiban pengerjaan ibadah puasa pada bulan Ramadhan, dan tidak seorangpun yang mengingkarinya kecuali seorang yang kafir. Beberapa imam mazhab telah mengutip adanya ijma’ tersebut.

Sedangkan dalil dari tinjauan nalar yang sehat, sebagaimana yang disebutkan oleh Al-Kaasani di dalam kitab beliau Al-Bada’i, ” …dari beberapa tinjauan:

Pertama, bahwa puasa adalah sarana untuk syukur nikmat. Dimana puasa merupakan bentuk menahan diri

Page 11: Hambatan DAN Penyimpangan Perkembangan,,,DOWN SYNDROME

dari makan, minum dan hubungan intim. Dan ketiga hal tersebut merupakan nikmat terbesar dan yang paling utama. Dan menghalangi diri dari nikmat-nikmat tersebut pada masa tertentu, akan dapat menjangkau kadar kedudukan kesemua nikmat tersebut. Karena semua nikmat tidaklah diketahui kadarnya, dan apabilanikmat tersebut telah sirna, barulah akan diketahui kadarnya. Yang dengan demikian akan menuntun seseorang untuk menunaikan hak nikmat-nikmat tersebut dengan cara bersyukur. Dan syukur nikmat adalah suatu kewajiban, baik dari tinjauan akal maupun syara’. Karena itulah Allah subhanahu mengisyaratkan hal tersebut pada ayat tentang puasa,

“Agar kalian bersyukur.”

Kedua, bahwa puasa adalah sarana untuk menuju pada ketakwaan. Karena jika seseorang telah dapat menuntun nafsunya untuk menahan diri dari suatu yang halal demi meaih keridhaan Allah ta’ala dan karena takut akan pedihnya siksa Allah, maka diapun akan dapat menuntun dirinya untuk menjauhkan diri dari hal yang haram. Dengan demikian puasa adalah sebab seseorang menjauhkan diri dari segala yang Allah haramkan. Dan hal tersebut suatu yang wajib. Dan karenanya terdapat isyarat didalam firman Allah ta’ala pada akhir ayat puasa,

“Agar kalian bertakwa.”

Ketiga, didalam pengerjaan ibadah puasa terdapat penekanan tabiat dan pematahan hawa nafsu. Karena jika hawa nafsu a telah kenyang, maka hawa nafsu tersebut akan terdorong untuk melampiaskan syahwat. Dan jika dalam keadaan lapar, maka akan segala dorongan tersebut akan tertahan. Karena itulah Nabi r bersabda, “Barang siapa yang khawatir akan dirinya keinginan syahwat jima’, maka hendaknya dia berpuasa, karena sesungguhnya puasa adalah perisai baginya.”

Dengan demikian puasa adalah saana untuk menghalangi diri seseorang dari kemaksiatan dan sarana tersebut suatu yang wajib.”

(Lihat: Al-Majmu’ 6/250-252, Al-Hawi Al-Kabir 3/394-395, Fathul Qadir 2/306, Bada’i Ash-Shana’i 2/113-114, Al-Mughni 3/2-3, Al-Ahkam AlWustha 2/205-206 dan Ar-Raudhah An-Nadiyah 1/531)

KEUTAMAAN BULAN RAMADHAN :

1. Artinya : Diriwayatkan dari Abu Hurairah ra: Bahwa sesungguhnya Rasulullah saw. pernah bersabda : Ketika datang bulan Ramadhan: Sungguh telah datang kepadamu bulan yang penuh berkat, diwajibkan atas kamu untuk puasa, dalam bulan ini pintu Jannah dibuka, pintu Neraka ditutup, Setan- Setan dibelenggu. Dalam bulan ini ada suatu malam yang nilanya sama dengan seribu bulan, maka barangsiapa diharamkan kebaikannya ( tidak beramal baik didalamnya), sungguh telah diharamkan (tidak mendapat kebaikan di bulan lain seperti di bulan ini). ( HR. Ahmad, Nasai dan Baihaqy. Hadits Shahih Ligwahairihi).

2. "Diriwayatkan dari Urfujah, ia berkata : Aku berada di tempat 'Uqbah bin Furqad, maka masuklah ke tempat kami seorang dari Sahabat Nabi saw. ketika Utbah melihatnya ia merasa takut padanya, maka ia diam. Ia berkata: maka ia menerangkan tentang puasa Ramadhan ia berkata : Saya telah mendengar Rasulullah saw bersabda tentang bulan Ramadhan: Di bulan Ramadhan ditutup seluruh pintu Neraka, dibuka seluruh pintu Jannah, dan dalam bulan ini Setan dibelenggu. Selanjutnya ia berkata : Dan dalam bulan ini ada malaikat yang selalu menyeru : Wahai orang yang selalu mencari/ beramal kebaikan bergembiralah anda, dan wahai orang-orang yang mencari/berbuat kejelekan berhentilah ( dari perbuatan

Page 12: Hambatan DAN Penyimpangan Perkembangan,,,DOWN SYNDROME

jahat) . Seruan ini terus didengungkan sampai akhir bulan Ramadhan." (Riwayat Ahmad dan Nasai )

3. " Diriwayatkan dari Abi Hurairah ra. Sesungguhnya Nabi saw. telah bersabda : Shalat Lima waktu, Shalat Jum'at sampai Shalat Jum'at berikutnya, puasa Ramadhan sampai puasa Ramadhan berikutnya, adalah menutup dosa-dosa (kecil) yang diperbuat diantara keduanya, bila dosa-dosa besar dijauhi." ( H.R.Muslim)

4. "Diriwayatkan dari Abdullah bin Amru, bahwa sesungguhnya Nabi saw. telah bersabda: puasa dan Qur'an itu memintakan syafa’at seseorang hamba di hari Kiamat nanti. puasa berkata : Wahai Rabbku,aku telah mencegah dia memakan makanan dan menyalurkan syahwatnya di siang hari, maka berilah aku hak untuk memintakan syafa'at baginya. Dan berkata pula AL-Qur'an : Wahai Rabbku aku telah mencegah dia tidur di malam hari ( karena membacaku ), maka berilah aku hak untuk memintakan syafaat baginya. Maka keduanya diberi hak untuk memmintakan syafaat." ( H.R. Ahmad, Hadits Hasan).

5. "Diriwayatkan dari Sahal bin Sa'ad : Sesungguhnya Nabi saw telah bersabda : bahwa sesungguhnya bagi Jannah itu ada sebuah pintu yang disebut " Rayyaan".

Pada hari kiamat dikatakan : Dimana orang yang puasa? ( untuk masuk Jannah melalui pintu itu), jika yang terakhir diantara mereka sudah memasuki pintu itu, maka ditutuplah pintu itu." (HR. Bukhary Muslim).

6. Rasulullah saw. bersabda : Barangsiapa puasa Ramadhan karena beriman dan ikhlas, maka diampuni dosanya yang telah lalu dan yang sekarang ( HR.Bukhary Muslim).

Keutamaan Puasa:

1. “Barang siapa mendirikan puasa Ramadan dengan penuh keimanan dan kebaikan, maka akan diampunilah dosa-dosanya yang telah lalu” (HR Bukhari – Muslim)

2. “Seorang hamba yang berpuasa dalam sehari di jalan Allah, maka akan dijauhkan Allah orang tersebut pada hari itu wajahnya dari neraka sejauh 70 musim dingin” (HR Bukhari – Muslim)

Dua hari sebelum bulan Ramadan dan hari Raya kita dilarang berpuasa:

3. Dari Abu Hurairah.ra, dia berkata: “Bersabda Rasulullah SAW: “Janganlah kamu dahului puasa Ramadan dengan puasa satu hari atau dua hari, kecuali bagi orang yang biasa berpuasa (mis: puasa Daud, penulis), maka puasa sehari (sebelum Ramadan) itu diperbolehkan” (HR Bukhari dan Muslim)

4. Dari Abu Sa’id Al Khudri ra, ia berkata “Bahwasanya Rasulullah melarang berpuasa 2 hari, yaitu hari Idul Fitri (1 Syawal) dan hari Idul Adha. (HR Bukhari – Muslim) Berpuasa setelah Ru’yat (melihat bulan pertanda tanggal 1 Ramadan), begitu pula berhari raya (melihat bulan pertanda tanggal 1 Syawal):

5. Dari Ibnu Umar ra, ia berkata: “Aku pernah mendengar Rasulullah SAW bersabda: “Bila kamu telah melihat tanggal 1 bulan Ramadan, maka puasalah, dan bila kamu melihat tanggal 1 Syawal, maka berhari rayalah. Tetapi bila mendung, maka perkirakanlah (sesuai dengan hari perhitungan)” (HR Bukhari dan Muslim)

6. Pada riwayat Muslim disebutkan: “Maka jika mendung terhadapmu, perkirakanlah sampai hari ketiga puluh.” Pada Imam Bukhari: “Maka Sempurnakanlah sampai hitungan 30 hari.”

Page 13: Hambatan DAN Penyimpangan Perkembangan,,,DOWN SYNDROME

Waktu niat puasa Ramadan:

7. Dari Hafsah, Ummul Mukminin ra: “Bahwasanya Rasulullah SAW telah bersabda: ‘Barang siapa yang tidak menetapkan (niat) berpuasa sebelum fajar, maka tidak ada puasa baginya (tidak sah puasanya).’ (Hadits diriwayatkan oleh Imam Lima).

Menyegerakan berbuka puasa:

8. Dari Sahl bin Sa’ad ra, ia berkata: “Bahwasanya Rasulullah SAW telah bersabda: ‘Amat baik orang2 itu senantiasa menyegerakan berbuka (dalam puasanya)’” (HR Bukhari dan Muslim) Berbuka puasa dalam hal ini adalah dengan meminum dan memakan makanan yang menyegarkan dan halal, bukan merokok (yang makruh dan berbahaya bagi kesehatan).

Berbuka puasa dengan buah korma :

9. Dari Salman bin Amir Adh Dhabiyyi ra, dari Rasulullah SAW, beliau bersabda: “Bila seseorang di antara kamu berbuka puasa, hendaklah dengan buah korma, bila tidak ada, maka berbukalah dengan air, sebab air itu suci (Hadits diriwayatkan oleh Imam Lima).

Hukum Sahur (Makan sebelum puasa):

10. Dari Anas bin Malik ra, ia berkata: “Bersabda Rasulullah SAW: ‘Sahurlah kamu, karena dalam sahur itu terdapat berkah yang besar” (HR Bukhari - Muslim)

11. “Ummatku selalu dalam kebaikan selagi mensegerakan berbuka dan mengakhirkan (melambatkan) sahur” (HR Ahmad)

12. “Sesungguhnya mengakhirkan sahur itu merupakan sunnah dari para rasul” (HR Ibnu Hibban)

Yang dilarang dalam Puasa:

13. Barang siapa yang tidak bisa meninggalkan diri dari ucapan palsu (jelek) dan tetap mengerjakannya, maka tidak berguna bagi Allah puasanya (HR Bukhari – Muslim)

14. Banyak orang yang berpuasa tidak mendapatkan pahala kecuali lapar,dan banyak orang yang shalat (malam) tidak mendapat pahalanya kecuali berjaga” (HR Al Hakim) Hadits di atas menganjurkan kita agar meningkatkan kendali diri (self control) agar tidak mengucapkan kata-kata yang keji dan perbuatan-perbuatan yang tercela, terutama di bulan Puasa.

15. Dari Abdullah bin Umar ra, ia berkata: “Bersabda Rasulullah SAW: ‘Tidak ada puasa orang yang berpuasa selama-lamanya (tidak sahur dan berbuka)’” (HR Bukhari – Muslim)

16. Dari Abu Hurairah ra, ia berkata: “Bersabda Rasulullah SAW: ‘ Barang siapa yang terpaksa muntah, maka tidak ada qadha baginya, dan barang siapa sengaja muntah, maka wajib qadha atasnya (batal puasanya) [hadits diriwayatkan oleh Imam Lima]

17. Dari Abu Hurairah ra, ia berkata: “Seorang lelaki datang kepada Rasulullah SAW mengadukan hal dirinya, lalu ia berkata: ‘Ya Rasulullah, celakalah aku’ Kemudian Rasulullah SAW bertanya: ‘Mengapa?’ Jawabnya: ‘Aku telah menyetubuhi istriku pada siang hari bulan Ramadan.” Kemudian beliau bertanya: ‘Apakah kamu punya hamba sahaya yang dapat dimerdekakan?’ Jawabnya: ‘Tidak punya,’ maka beliau bertanya lagi: ‘Mampukah kamu berpuasa selama dua bulan berturut2?’ Jawabnya: ‘Tidak mampu.’ Lalu

Page 14: Hambatan DAN Penyimpangan Perkembangan,,,DOWN SYNDROME

beliau bertanya lagi: ‘Dapatkah kamu memberi makan 60 orang miskin?’ Jawabnya: ‘Tidak dapat.’ Lalu Rasulullah duduk dan menyerahkan sekarung korma kepadanya, sambil bersabda: ‘Sedekahkanlah ini.” Maka orang itu berkata lagi: ‘Apakah disedekahkan kepada orang yang paling fakir dari ?kami, sebab tidak ada seorangpun di antara orang yang berdiam pada batu hitam dari ahli Madinah yang paling membutuhkan lebih daripada kami.” Kemudian Rasulullah SAW tersenyum, sehingga jelas terlihat gigi beliau yang putih, kemudian beliau bersabda: ‘Pergilah, berilah makan keluargamu.” (Hadits diriwayatkan oleh Imam Tujuh)

18. “Sesungguhnya puasa itu perisai. Maka jika salah seorang dari kamu berpuasa, jangan berkata keji dan kasar. Kalau dia dicela atau hendak diperangi seseorang, hendaklah ia berkata, sesungguhnya aku sedang berpuasa” (HR Bukhari – Muslim)

Keutamaan Puasa “Barang siapa mendirikan puasa Ramadan dengan penuh keimanan dan kebaikan, maka akan diampunilah dosa-dosanya yang telah lalu” (HR Bukhari - Muslim) “Seorang hamba yang berpuasa dalam sehari di jalan Allah, maka akan dijauhkan Allah orang tersebut pada hari itu wajahnya dari neraka sejauh 70 musim dingin” (HR Bukhari - Muslim)

Dua hari sebelum bulan Ramadan dan hari Raya kita dilarang berpuasa Dari Abu Hurairah r.a, dia berkata : “Bersabda Rasulullah SAW: “Janganlah kamu dahului puasa Ramadan dengan puasa satu hari atau duahari, kecuali bagi orang yang biasa berpuasa (mis: puasa Daud, penulis), maka puasa sehari (sebelum Ramadan) itu diperbolehkan” (HR Bukhari dan Muslim) Dari Abu Sa’id Al Khudri ra, ia berkata “Bahwasanya Rasulullah melarang berpuasa 2 hari, yaitu hari Idul Fitri (1 Syawal) dan hari Idul Adha” (HR Bukhari - Muslim)

Berpuasa setelah Ru’yat (melihat bulan pertanda tanggal 1 Ramadan) begitu pula berhari raya (melihat bulan pertanda tanggal 1 Syawal) Dari Ibnu Umar ra, ia berkata : “Aku pernah mendengar Rasulullah SAWbersabda: “Bila kamu telah melihat tanggal 1 bulan Ramadan, maka puasalah, dan bila kamu melihat tanggal 1 Syawal, maka berhari rayalah. Tetapi bila mendung, maka perkirakanlah (sesuai dengan hari perhitungan)” (HR Bukhari dan Muslim) Pada riwayat Muslim disebutkan : “Maka jika mendung terhadapmu, perkirakanlah sampai hari ketiga puluh.” Pada Imam Bukhari: “Maka Sempurnakanlah sampai hitungan 30 hari.”

Waktu Niat Puasa RamadhanDari Hafsah, Ummul Mukminin r.a : “Bahwasanya Rasulullah SAW telahbersabda: ‘Barang siapa yang tidak menetapkan (niat) berpuasa sebelum fajar, maka tidak ada puasa baginya (tidak sah puasanya)." (Hadits diriwayatkan oleh Imam Lima).

Menyegerakan Berbuka PuasaDari Sahl bin Sa’ad ra, ia berkata : “Bahwasanya Rasulullah SAW telah bersabda: ‘Amat baik orang2 itu senantiasa menyegerakan berbuka (dalam puasanya)" (HR Bukhari dan Muslim)

Berbuka puasa dalam hal ini adalah dengan meminum dan memakan makanan yang menyegarkan dan halal, bukan merokok (yang makruh dan berbahaya bagi kesehatan) seperti yang pernah disiarkan oleh sebuah radio swasta di Jakarta.

Berbuka Puasa Dengan Buah KormaDari Salman bin Amir Adh Dhabiyyi ra, dari Rasulullah SAW, beliaubersabda : “Bila seseorang di

Page 15: Hambatan DAN Penyimpangan Perkembangan,,,DOWN SYNDROME

antara kamu berbuka puasa, hendaklah dengan buah korma, bila tidak ada, maka berbukalah dengan air, sebab air itu suci." (Hadits diriwayatkan oleh Imam Lima).

Hukum Sahur (Makan sebelum puasa) Dari Anas bin Malik r.a, ia berkata : “Bersabda Rasulullah SAW: ‘Sahurlah kamu, karena dalam sahur itu terdapat berkah yang besar” (HR Bukhari - Muslim) “Ummatku selalu dalam kebaikan selagi mensegerakan berbuka dan mengakhirkan (melambatkan) sahur”(HR Ahmad) “Sesungguhnya mengakhirkan sahur itu merupakan sunnah dari para Rasul” (HR Ibnu Hibban)

Yang Dilarang Dalam Puasa "Barang siapa yang tidak bisa meninggalkan diri dari ucapan palsu(jelek) dan tetap mengerjakannya, maka tidak berguna bagi Allah puasanya." (HR Bukhari - Muslim) “Banyak orang yang berpuasa tidak mendapatkan pahala kecuali lapar,dan banyak orang yang shalat (malam) tidak mendapat pahalanya kecuali berjaga” (HR Al Hakim)

Hadits di atas menganjurkan kita agar meningkatkan kendali diri (self control) agar tidak mengucapkan kata-kata yang keji dan perbuatan-perbuatan yang tercela, terutama di bulan Puasa Dari Abdullah bin Umar r.a, ia berkata Rasulullah SAW bersabda : "Tidak ada puasa orang yang berpuasa selama-lamanya (tidak sahur dan berbuka)” (HR Bukhari - Muslim) Dari Abu Hurairah r.a, ia berkata Rasulullah SAW bersabda : "Barangsiapa yang terpaksa muntah, maka tidak ada qadha baginya, dan barang siapa sengaja muntah, maka wajib qadha atasnya (batal puasanya) [hadits diriwayatkan oleh Imam Lima] Dari Abu Hurairah r.a, ia berkata : Seorang lelaki datang kepada Rasulullah SAW mengadukan hal dirinya, lalu ia berkata: "Ya Rasulullah, celakalah aku"Kemudian Rasulullah SAW bertanya : "Mengapa ?"Jawabnya: "Aku telah menyetubuhi istriku pada siang hari bulan Ramadhan."Kemudian beliau bertanya : "Apakah kamu punya hamba sahaya yang dapat dimerdekakan ?"Jawabnya : "Tidak punya."Maka beliau bertanya lagi : "Mampukah kamu berpuasa selama dua bulan berturut2 ?".Jawabnya : "Tidak mampu."Lalu beliau bertanya lagi : "Dapatkah kamu memberi makan 60 orang miskin ?"Jawabnya : "Tidak dapat."Lalu Rasulullah duduk dan menyerahkan sekarung korma kepadanya, sambil bersabda: "Sedekahkanlah ini.”Maka orang itu berkata lagi : "Apakah disedekahkan kepada orang yang paling fakir dari kami, sebab tidak ada seorangpun di antara orang yang berdiam pada batu hitam dari ahli Madinah yang paling membutuhkan lebih daripada kami."Kemudian Rasulullah SAW tersenyum, sehingga jelas terlihat gigi beliau yang putih, kemudian beliau bersabda : "Pergilah, berilah makan keluargamu.” (Hadits diriwayatkan oleh Imam Tujuh)

“Sesungguhnya puasa itu perisai. Maka jika salah seorang dari kamu berpuasa, jangan berkata keji dan kasar. Kalau dia dicela atau hendak diperangi seseorang, hendaklah ia berkata, sesungguhnya aku sedang berpuasa.” (HR Bukhari - Muslim)