Gangguan Sistem Reproduksi

107
GANGGUAN SISTEM REPRODUKSI WANITA ANATOMI DAN FISIOLOGI - Perkembangan Masa Janin ^ Kromosom seks XX wanita ^ Sistem duktus wolffian gonad differensiasi lk/pr pd mggu 12 kehamilan (visual) ^ Embrio wanita struktur internal (uterus, tuba falopii, sepertiga dalam vagina) berkembang dr sistem duktus mullerian, sdgkan duktus wolffian regresi

description

reproduksi

Transcript of Gangguan Sistem Reproduksi

  • GANGGUAN SISTEM REPRODUKSI WANITA

    ANATOMI DAN FISIOLOGI-Perkembangan Masa Janin^Kromosom seks XX wanita^Sistem duktus wolffian gonad differensiasi lk/pr pd mggu 12 kehamilan (visual)^Embrio wanita struktur internal (uterus, tuba falopii, sepertiga dalam vagina) berkembang dr sistem duktus mullerian, sdgkan duktus wolffian regresi

  • ^Kromoson XY Pria^Kromoson Y testis testosteron^Duktus wolffian epididimis, vas diferensial, vesikula seminalis^H. Dihidrotestosteron berkembang genitalia pria

  • Perkembangan Pubertas^Usia 9 16 tahun^Pengaruh H. Estrogen^Seks sekunder / primer^Pubertas Eksternal :- Putting payudara membesar- Tumbuh rambut di axilla dan pubis- Panggul melebar- Uterus, ovarium berkembang/matang- Menarke umur 12-13 tahun

  • STRUKTUR SISTEM REPRODUKSI

    WANITAOrgan Internal :- Dua Ovarium- Dua Tuba falopii- Uterus- Vagina

    Organ Eksternal : Vulva, tdd :1. Pubis2. Perineum3. Labia Mayora4.Labia Minora5. Klitoris6. Vestibulum7.Meatus uretra8. Introitus vagina9. Kel. Bartholini & Skene

  • Ovarium :-Melepas sel telur (oogenesis)-Menghasilkan H. steroid : Estrogen,Estrdiol, Estriol

    Tuba Falopii :-Penghubung uterus dgn ovarium-Bermuara dlm rongga uterus-Hub. Langsung dari rongga peritoneal ke rongga uterus

  • Uterus : Terletak ditengah-tengah panggul, tdd :-Korpus-Endometrium dilepas pd saat menstruasi-Serviks-Orifisium internal serviks-Kanalis servikalis-Orifisium eksternal serviks

    Vagina :Mulai dari serviks sampai ke introitus pada vestibulum

    Klitoris :Jaringan erektil yang kecil terletak diatas labia minora

  • FUNGSI SISTEM REPRODUKSI WANITA

    -Melalui interaksi hormonal-Pusat pengendalian hormon Hipotalamus GnRH & LHRH Hipofisis anterior FSH & LH Ovarium & Endometrium-Siklus perubahan hormonal mengatur fungsi ovarium dan perubahan endometrium-Siklus menstruasi normal rata-rata 28 hari, lamanya 4-6 hari, darah yang keluar setiap siklus 60-80 ml

  • Siklus ovarium, tdd :^ Fase Folikular* Hari I menstruasi* Terlepasnya lapisan endometrium* FSH pertumbuhan folikel primodial di ovarium folikel deGraaf (1 ovarium, 2 lapisan sel)* Lap. Dalam : Sel Granulosa menghasilkan progesteron sekresi ke cairan folikular* Estrogen disintesis di sel lutein pd teka interna

  • * Biosintesis estrogen progesteron & pregnenolon melalui 17-hidroksilasi turunan dr androstenedion, testosteron & estradiol androgen estrogen* Folikel oosit primer matang Folikel sdg berkembangsekresi estrogen pelepasan LHRH mekanisme umpan balik positif

  • ^Fase Luteal* LH Ovulasi* Sebelum ovulasi oosit primer meiosis* Estrogen FSH stop * Lapisan granulosa dari folikel deGraaf terluteinisasi (banyak p. darah) korpus luteum progesteron

  • ^Fase Proliferasi (lama s/d ovulasi)* Setelah menstruasi endometrium menipis* Berlangsung 5 hari* Folikel mulai berkembang lagi estrogen * Meransang pertumbuhan stroma endometrium menebal* Kelenjar2 hipertropi dan proliferasi p. darah >>

  • ^Fase Sekresi* Dibawah pengaruh progesteron* Kelenjar bertambah panjang dan berkelok2* Epitel kelenjar bertambah tinggi* P. darah bentuk spiral dan melebar* Lama fase sekresi 14 2 hari^Fase Menstruasi* Korpus luteum berfungsi hari ke 23 24 regresi* Progesteron ; estrogen * Menghilangkan peransangan pd endometrium* Iskemik pada arteriola menstruasi

  • SIKLUS RESPONS SEKSUAL-Fase peransangan-Platen-Orgasme-Resolusi

    Dilakukan melalui :-Masturbasi-Fantasi-Caitus

  • Respon penting :-Respon sarafseluruh-Respon seksualtubuh-Miotonia Tegangan otot -Vasokontriksi -TD -Denyut jantung -Vagina bersekresi-Uterus terangkat-Vagina terbuka-Payudara membesar

  • KLIMAKTERIUM DAN MENOPAUSE

    Klimakterium : Fungsi ovarium mengalami regresi

    Menopause:-Siklus perdarahan uterus berhenti (siklus haid berhenti) usia 45 55 tahun-Estrogen me, ovarium atropi-Gejala2 :^Siklus memendek ; tidak teratur^Panas dikulit^Berdebar-debar

  • ^Sakit kepala^Kaki/tangan terasa dingin^Mudah tersinggung^Vertigo, cemas, gelisah, insomnia^Elastis kulit berkurang^Keringat malam hari^Ingatan berkurang^Susah untuk berkonsentrasi^Lelah^Penambahan BB^Alat2 genetalia atropi

  • GANGGUAN MENSTRUASIAmenore1.Amenore primer:Tidak terjadi menorche sampai usia 17 thn2.Amenore sekunder :-Tidak terjadi menstruasi selama 3 bulan ataulebih pd wanita telah menstruasi-Abnormalitas dari sistem reproduksi

  • -Penyebab :^Fisiologik^Endokrinologik^Organik^Gangguan perkembangan^Stres lingkungan -Ditentukan :^Gangguan hormonal^Kadar FSH serum^Kadar 17-ketasteroid^Kadar Testoteron^Kadar Androgen

  • SINDROMA PRAMENSTURAL-Emosional^10 % wanita sindroma PMS berat^Depresi dan kecemasan^Perubahan libido^Letih, tidak dapat berkonsentrasi^Nafsu makan meningkat^Panik^Mudah tersinggung^Paranoid^Menarik diri

  • Somatik^Perut kembung^Sakit kepala^Jerawat^Payudara membesar^Kikuk/ gelisah^Konstipasi / diare

    Penanganan-Bila ada adenoma lipofisis eksterpasi-Androgen :^Kortikosteroid^Kontrasepsi oral

  • DISMENORE-Yaitu Nyeri selama menstruasi oleh karena kejang otot2 uterus-Penyebab (primer):^ Tidak terdapat gangguan fisik^ Terjadi hanya selama siklus ovulatorik^ Adanya prostaglandin me uterus -Penyebab (sekunder)^ Adanya kelainan fisik (endometriosis, polyp uteri, leiomyoma uteri)

  • Gejala2 :^ Nyeri mulai sejak menstruasi^ Nyeri lanjut^ Dapat berlansung beberapa jam s/d 1 hari^ Kadang2 lebih dari 1 hari^ Mual, diare^ Sakit kepala^ Perubahan emosional

  • Pengobatan^ Anti inflamasi non steroidmenurunkan^ Progesteron endometriumprostaglandin^ Memperbaiki kelainan fisik

    PERDARAHAN DISFUNGSIONAL-Yaitu perdarahan terjadi krn adanya kelainan -Siklus ovulosi gagalnya pemotongan folikel ovarium-Disfungsi hipotalium hipofisis ovarium

  • Perdarahan Uterus Abnormal^Disebabkan oleh :- Kehamilan- Penyakit sistemik- Kanker^Pemeriksaan yang dibutuhkan :- Pemeriksaan sitologi- Biopsi endometrium- Histologi- Histrektomi- Kuretage^PengobatanTergantung diagnosa spesifik

  • Infeksi Organ Reproduksi-40 % servisitis mukopurulent-80 % dengan salpingitis

    Kelainan struktur genetaliaEfek Dietikstik bestral-Adenokarsinoma-Adenosis-Kelainan anatomi vagina-Kelainan serviks-Kelainan uterus-Displasia serviks

  • Kelahiran prematur-Abortus spontan-Kehamilan ektopik-Infertilitas

    Genetalia GandaPembesaran klitorIs ringan sampai dengan seperti penis/scrotum saat lahir atau pubertas

  • Gangguan lokasi genetaliaAkibat lemahnya penyokong bawah*Faktor yang menpengaruhi- Kelainan kongenital- Penuaan- Trauma- Kehamilan- Pembedahan- Infeksi, jar. Parut*Akibatnya- Prolapsus uteri uterus masuk ke vagina- Kadang2 uterus anteflexi atau retroflexi- Sistokel- Rectokel

  • TUMOR-TUMOR JINAK PADA UTERUS DAN OVARIUMUterus^PolypTumor jinak mempunyai tangkai terdiri dari proliferasi kelenjar dgn jar. Mesenkhim(jar. Ikat) dan dibatasi oleh sel epitel permukaan (bisa dijumpai pd endometrium/cervix)^Hyperplasia EndometriumPertumbuhan/proliferasi yang berlebihan pd endometrium

  • ^Penyebab- Hormon estrogen yang mesedangkan H.Progesteron sangat - Radang kronik (cervix)^LeiomyomaTumor jinak uterus terdiri dari proliferasi jar fibromuskular yg berjalan sejajar kesegala arah membentuk kumparan

  • ^Nama lainFibroid mioma ; Fibroma atau Fibro mioma^Usia> 35 thn ^Klassifikasi menurut lokasi- Intra mural : Dlm ddg otot uterus- Sub mucosa : Dibawah endometrium bisa dijumpai bertangkai- Sub serous : Dibawah lapisan serosa (bisa dijumpai bertangkai)

  • ^Penyebab :Hormon Estrogen/Progesteron^Mengecil / hilang di usia menopause^Gejala :- Perdarahan abnormal dari uterus- Anemia- Gangguan BAB- Akut Abdomen (Torsi)^AkibatBisa infertilitas^PenangananHistrektomi

  • Ovarium- Cyst adenoma mucinosum ovarii- Cyst adenoma serosum ovariikista

    TUMOR2 GANAS PADA UTERUS / OVARIUMUterusa.Karsinoma Endometrium* Paling sering 6 % dari peny keganasan wanita* 75 % pd std I / terbatas pd korpus uteri* Penyebab kematian ketujuh pd wanita* Usia 50 thn

  • * Penyebab : H. Estrogen* Gejala : Perdarahan uterus abnormal* Pemeriksaan : Biopsi jar endometrium / kavum uteri* Pengobatan : - Std I Histerektomi + KGB pelvis KGB + radiasi- Std II Histerektomi + Radiasi

  • Karsinoma serviksPENDAHULUAN^Di Indonesia menempati urutan pertama (27,03%).^Dijumpai pada stadium lanjut.^Sulit mendapatkan pengobatan yang cepat.^Dapat dicegah dengan menemukan stadium awal.^Pap smear dapat mendeteksi pra kanker.

  • PENYEBAB I.VIRUS a. Human papilloma virus- Ditularkan melalui hub. Seksual- Penyebab kondiloma- Menimbulkan proliferasi pada permukaan kulit dan mukosa b. Herpes Simplex Virus Type II- Penyakit hub. Seksual- Mempunyai resiko terjadinya displasia dan karsinoma/kanker serviks

  • II. CHLAMYDIA TRACHOMATIS

    - Ditularkan melalui hub. Seksual- Infeksi chlamydia trachomatis

    ---- peradangan berat pada serviks

    ---- perubahan sel serviks (atypik)

  • PREDISPOSISI

    1) Umur pertama kali melakukan senggama (

  • 4) Paritas - Jumlah kehamilan dan paritas yang sering meningkatkan resiko kanker serviks - Trauma/luka pada serviks/uteri - Perubahan hormonal - Infeksi HPV yang tidak terdeteksi - Kehamilan menurunkan imunitas5) Sosial ekonomi - Sosial ekonomi yang rendah ->infeksi HPV - Pendidikan rendah -> ketidak tahuan terhadap deteksi dini dan pencegahan kanker serviks.

  • 6) Merokok - Merokok -> resiko 3 kali mendapat karsinoma/kanker serviks - Nikotin -> karsinogen - Nikotin -> merusak sistem kekebalan tubuh.7) Karsinoma oral 8) Hormon sintetis dan pemakaian lama ->perubahan pada sel-sel serviks

  • 9) Defisiensi gizi

    - Vitamin A,C,E dan asam folat -> co enzym reduktor dan anti oksidan - Defisiensi vitamin -> kerusakan sel -> metaplasia (perubahan sel epitel ) -> kanker serviks

  • GEJALA

    ^Pada stadium dini sering tidak menunjukkan gejala atau tanda-tanda yang khas.^Bisa juga ditandai dengan keluar keputihan yang banyak.^Terjadi perdarahan sesudah senggama.^Perdarahan sesudah mati haid (menopouse).^Pada tahap lanjut dapat keluar cairan kekuning-kuningan, berbau dan dapat bercampur darah.

  • PEMERIKSAAN PAP SMEAR

    ^Pemeriksaan sel-sel yang dieksplorasi atau diusap dari selaput lendir serviks dan vagina.^Metode pap smear sederhana, praktis, murah dan akurat, untuk deteksi prakanker dan kanker leher rahim (serviks uteri).

  • Karsinoma Vulva^ 3-4 % dari semua kanker genetalia^ 90 % jenis sel squamous^ Gejala : - Pruritus - Ulcus ada mass di vagina^ Usia :- 44 th insitu- 58 th mikroinvasive- 61 th invasive^ Peny. Seksual menular berhub dng ca vulva- Sipilis- Herpes humini II- kondiloma Acuminata- HPV

  • ^ Metastasis Ke organ sekitar KGB^ Penanganan - Vulvektomi radikal - Radiasi

    d.Karsinoma Vagina^ Karsinoma primer sel skuamosa^ Keganasan yang lain :- Melanoma maligna- Karsinoma venukrom- Sarcoma batrialis

  • ^ Gejala :- Tumor ulcerasi- Tumor endofilik/eksofilik^ Usia : 50 th^ Tumor bs sekunder perbesaran langsung dari serviks atau metastase dari rectum^ Faktor resiko :- Infeksi HPV- Histrektomi sebelum menopause- radiasi untuk karsinoma lainnya^ Terapi :- Eksisi bedah yang luas radiasi- Histrektomi / vaginektomi- Diseksi KGB

  • Ovarium- Karsinoma Ovarium^ Penyebab kematian kelima pada wanita^ Penyebab : Tidak diketahui^ Faktor resiko : - Lingkungan- Endokrin- Genetik

  • ^ Klassifikasi :- Tumor-tumor epithelial 60 % dari tumor ovarium (adenokarsinoma serosa)- Tumor stroma gonat Sarcoma- Tumor sel germinal dysgerminoma- 90 % dari tumor ganas ovarium berasal dari tumor epithelial- Jenis yang terbanyak adalah Adenokarsinoma serosa

  • - Metastase/penyebaran rongga abdomen- Gejala : * Perasaan berat pd pelvis* Sering berkemih, disuria* Mual, muntah, tidak enak diperut, konstipasi- Pengobatan/terapi : Operasi radiasi

  • PAYUDARA-Tdd : Jar. Kelenjar, Fibrosa, lemak-Putting (papila mammae ; areola )-15 -25 lobus -Sinus laktiferus duktus papila mammae-Masa pubertas membesar bertambah kelenjar dari jar lemak-Selama kehamilan dan setelah melahirkan kolastrumsekresi susu

  • Pengisapan bayi oksitasim dilepas dari hipofisis posterior prolaktin sekresi susu-Tumor2 jinak / kelainan jinak^ Infeksi^ Papilloma^ Fibro adenoma^ Trauma^ Fibrokistik-Fibro adenoma ^ Tumor jinak berbatas tegas, konsistensi padat kenyal^ Terapi : Bedah (eksterpasi)

  • Karsinoma Payudara *Merupakan 20 % dari seluruh kanker pada wanita.*Penyebab kematian terbanyak pada wanita berusia 35-55 tahun.*Di Inggris, kemungkinan seorang wanita menderita penyakit ini ialah 1 diantara 10-12 wanita.

  • Faktor Resiko*Wanita ; resiko meningkat sesuai dengan bertambahnya umur.*Jarak yang lama antara menarke dan menopause.*Telah berusia tua sewaktu hamil yang pertama kali.*Obesitas dan diet lemak yang tinggi.*Riwayat keluarga adanya kanker mammae.*Faktor geografik.*Hiperplasia atipik pada hasil pemeriksaan biopsi sebelumnya.

  • Penyebab*Hormon*Virus

    Jenis yang terbanyak adalah Karsinoma Duktal Invasif*Terjadi pada wanita pre menopause atau post menopause.*Sebagian besar adalah tipe duktus invasif*Karsinoma lobuler infiltratif bersifat multifokal*Tipe yang jarang adalah karsinoma musinosa, meduler, papiler dan tubuler

  • Squamous cell carcinoma

  • Endometrial Hyperplasia

  • Endometrial Polyp

  • Endometrial carcinoma

  • Leiomyomata

  • Leiomyosarcoma

  • Hemorrhagic corpus luteum

  • Serous cystadenoma

  • Dysgerminoma

  • Fibroadenoma

  • Fibroadenoma

  • Lobular carcinoma in situ

  • Infflamtory carcinoma

  • GANGGUAN SISTEM REPRODUKSI PRIA

    ANATOMI FISIOLOGITerdiri dari :^Penis : - Korpus spongiosum - Korpus kavernosum - Gland penis prepusium^Testis dalam skrotum^Epididimis^Duktus ejakulatorius^Vasa deferens^Uretra

  • ^Vesika seminalis^Kelenjar prostat^Kelenjar bulbouretralis^Testis bagian dalam tubulus seminiferus-Sel leydig testosteron-Sel sertoli^Spermatogenesis tubulus seminalis^Prostat mengelilingi leher kandung kemih dan uretra bagian atas

  • FUNGSI SISTEM REPRODUKSI^Menghasilkan spermatozoa^Menghasilkan hormon ICSH (Interstetial cell stimulating hormon) dibawah pengaruh FSHRH ; FSH (Hipotalamus dan hipofisis)^Testosteron - Mengatur ciri-ciri tubuh pria- Perkembangan genetalia pria ; testis- Desensus testis dari rongga abdomen ke skrotum- Perkembangan ciri seksual primer dan sekunder spermatogenesis

  • - Testosteron me pada awal pubertas- ICSH me pada awal pubertas diproduksi sewaktu tidur- Hormon estron dan estradiol jg me konversi testosteron dibuat o adrenal dan testis- Puncak pertumbuhan usia 14 th

  • Spermatogenesis^Dimiliki sejak pubertas usia 13 th^Sel spermatogonia mulai berproliferasi (mitosis) tubulus seminiferus spermatosit primer miosis spermatosit sekunder

    Fungsi Testikular^Antigen H Y defferensiasi sel sertoli mengatur distribusi sel-sel benih pd perkembangan embrio janin sekresi MIS (mullerian Inhibitting substance) regresi sistem duktus mulleri

  • ^Kromosom Y + ICSH : Proses pematangan sel leydig menghasilkan testosteron, DHT dan estradiol^FSH sertoli pembentukan sperma

    Perubahan Karena UsiaPada usia lanjut penurunan fungsi reproduksi dan kebugaran^ Usia 40 th 5-10 % berhenti menghasilkan sperma^ Usia 50 th 50 % berhenti menghasilkan sperma^ Usia 80 th 90 % berhenti menghasilkan sperma

    user

  • ^ Impotensi : - Faktor psikologis - Fisiologis : Sklerosis arteri dan vena memperdarahi jaringan erektil penis

    Hipogonadisme*Primer : Disfungsi sel leydig*Sekunder : Disfungsi hipotalamus hipofisis disfungsi sel leydig*Kelainan yang sering ditemukan penurunan aktifitas testis

  • *Akibat hipogonadisme tergantung pada - Defisiensi testosteron :^ Embriogenesis^ Pubertas^ Sesudah pubertas- Kelainan testis, hipotalamus atau hipofisis- Produksi testosteron*Penyebab :- Kelainan kongenital- Kekurangan testosteron

  • *Manifestasi klinis- Tidak turunnya testis ke skrotum (kriptorkidisme)- Pertumbuhan sek sekunder (-)*PengobatanTerapi H AndrogenHCG utk spermatogenesis

    Hipospadiapenyatuan lipatan uretra terbuka pada sisi ventral penis

  • EpispadiaYaitu Meatus uretra terletak pada permukaan dorsal penis, biasanya disertai amonali saluran kemih

    Torsio Testis-Testis berputar dalam kantong skrotum-Akibat perkembangan abnormal-Sering terjadi pd remaja dan dewasa muda-Penyebab : Trauma(50 %)-Timbul sering pada waktu tidur

  • Gejala :^ Sakit mendadak pd testis /skrotum^ Nyeri bagian bawah^ Mual/ muntah- Penemuan fisik^ Edema skrotalis^ Nyeri tekan^ Hiperemis^ Eritema, demam^ Hidrokel^ Hilangnya refleks kremasterika

  • Penanganan^ Segera operasi^ Untuk mengatasi iskhemic, nekrosis dan kerusakan testis

    Hidrokel^Yaitu Kumpulan cairan dlm ruang diantara kedua lapisan membran tunika vaginalis^Hidrokel kongenital terjadi akibat adanya prosesus vaginalis yang menetap (kantong skrotum dan rongga peritoneum) cairan peritoneum terkumpul dlm skrotum

  • ^Kadang2 bisa jg ditemukan hernia inguinalis^Operasi^Pd org dewasa : Hidrokel Infeksi tumor Trauma^Gejala :- Pembesaran skrotum- Rasa berat- Nyeri ringan^PenangananDrainase bedah

  • Varikokel^Yaitu Pelebaran abnormal (varices) dari pleksus pampiniformis vena yang mendarahi testis^Lebih sering pada sisi kiri dari pada kanan^Gejala :- Tidak ada- Kadang2 rasa berat pd daerah yang terkena

  • Hyperplasia Prostat^Pada usia 50 thn keatas^Pertumbuhan nodul2 fibromuskular dan adenoma^Tumbuh mengelilingi uretra^Pembesaran periuretral pembendungan kandung kemih^Penyebab :* Proses penuaan* Kadar testosteron estrogen/estrogen

  • ^Gejala :* Sering berkemih* Nokturia* Inkontinensia* Keluar tersendat-sendat* Kemih menetes setelah berkemih^Pemeriksaan * Kandung kemih teraba* Prostat membesar (teraba)

  • Infeksi Organ-organ Genetalia^BalanitisPeradangan pada gland dan prepusium pd pria yang tdk disirkumsisiPenyebab :* Gonore* Trikomoniasis* Sifilis* Candida albicans* Tinea* Organisme koliform* Dermatitis kontak dng kondom, jelly kontrasepsi

  • ^UretritisPeradangan uretraPenyebab :* Gonokok* Trachomatis* Virus herpes* HPVGejala :* Disuria* Sekret uretra yg berdarah

  • ^ProstatitisPeradangan prostat akut atau kronikPenyebab :* Bakterial, non bakterial* Organisme yg paling sering escherichia colli* Enterokokus* Stafilokokus* Streptokokus* Clamydia trachomatisInsiden:Usia 20 40 th

  • Gejala :* Demam menggigil* Nyeri pinggang* Disuria* Nyeri bagian supra pubisk* Spasme uretraPemeriksaan:Prostat teraba nyeri Pengobatan :Anti biotik

  • ^Epididimitis*Peradangan epididisme*Akibat infeksi atau trauma *Infeksi menyebar dari uretra atau prostatitis*Gejala : Rasa tidak nyaman, Eritema*Pengobatan : Anti biotik

    ^Orchitis^Peradangan pada testis^Penyebab : Virus^Gejala : Rasa tidak nyaman pd testis

  • Tumor Ganas Pada Genetalia PriaKarsinoma Prostat 50 % adeno karsinoma* Insiden : Amerika Cina * Penyebab: H. androgen H. estrogen* Gejala: - Disuria - Sakit bak, - Sering berkemih - Retensio urine

  • * Metastase: - Langsung ke uretra,kandung kemih, vesika seminalis - Ke organ : Hati, paru, limfogen KGB pelvis * Pengobatan : Operasi

  • Karsinoma Testis* Jarang ( 1 %)* Gejala :- Ulcerasi- Pembesaran KGB inguinal* Metastase: ke KGB inguinal* Pengobatan : Eksisi luar

    Karsinoma Penis* Pria usia 60 80 th tdk sirkumsisi* Penyebab : HPV* Gejala : Lesi kecil ulcus* Pengobatan : Eksisi luar