Field Visit Lakespra

download Field Visit Lakespra

of 24

description

field visit lakespra

Transcript of Field Visit Lakespra

FIELD VISIT LAKESPRA NIGHT VISION

FIELD VISIT LAKESPRANIGHT VISION

LATAR BELAKANG Night vision merupakan kemampuan penglihatan yang menggunakan cahaya tingkat rendah. Penglihatan dengan cahaya intensitas rendah berbeda dengan penglihatan cahaya intensitas tinggi dikarenakan terjadi proses kimia yang berbeda pada retina mata.Pada beberapa kepentingan seperti militer dan penerbangnya, penglihatan gelap sangatlah penting karena mereka sering melakukan kegiatan pada malm hari dan cahaya minim.Pasukan militer yang efektif harus terus berlatih untuk pertahanan setiap waktu, segala cuaca, serta melatih kemampuan operasional dengan penekanan besar pada operasi malam.Maka dari itu angkatan udara maupun angkatan darat harus melatih kemampuan night vision dan terus memperbarui pelatihannyaPERUMUSAN MASALAHMelatih night vision sangatlah penting untuk menunjang aktivitas pada malam hari khususnya pada prajurit militer yang melakukan aktivitas pada malam hari.Pasukan militer terutama yang melakukan penerbangan pada malam hari perlu melakukan adaptasi gelap untuk beraktivitas.TUJUANUntuk menambah pengetahuan mengenai kesehatan penerbangan.Mengetahui fungsi adaptasi dari sistem penglihatan dalam proses adaptasi gelap.MANFAATMengetahui peran night vision training dalam melatih fungsi adaptasi mata pada keadaan gelap.LANDASAN TEORIAnatomi MataMata adalah indera penglihatan yang terbentuk untuk menerima rangsangan berkas-berkas cahaya pada retina, lalu dengan perantaraan serabut-serabut nervus optikus, mengalihkan rangsangan ini ke pusat penglihatan pada otak, untuk ditafsirkan. Anatomi organ penglihatan dapat dikelompokkan menjadi dua bagian, yaitu sebagai berikut :Adneksa MataMerupakan jaringan pendukung mata yang terdiri dari: Kelopak mata berfungsi melindungi mata dan berkedip serta untuk melicinkan dan membasahi mata.Konjungtiva adalah membran tipis yang melapisi dan melindungi bola mata bagian luar. Sistem saluran air mata (lakrimal) yang menghasilkan cairan air mata, dimana terletak pada pinggir luar dari alis mata. Rongga orbita merupakan rongga tempat bola mata yang dilindungi oleh tulang-tulang yang kokoh. Otot-otot bola mata masing-masing bola mata mempunyai 6 (enam) buah otot yang berfungsi menggerakkan kedua bola mata secara terkoordinasi pada saat melirik Bola MataDiurut mulai dari yg paling depan sampai bagian belakang, bola mata terdiri dari: KorneaSkleraUveaPupilLensaBadan kaca (vitreus)RetinaPapil saraf optikusBagian mata yang sangat penting dalam memfokuskan bayangan pada retina adalah kornea, aqueus humor, lensa dan badan vitreus.Seperti yang selalu terjadi dalam menafsirkan semua perasaan yang datang dari luar.Pada sebelah dalam tepi retina, terdapat lapisan-lapisan batang dan kerucut yang merupakan sel-sel penglihat khusus yang peka terhadap cahaya.

KERJA MATA PADA PENERBANGAN MALAMAda dua syaraf mata yang sensitif terhadap cahaya, yaitu cones dan rods. Cones berada di titik tengah retina sedangkan rods berada di sekitar cones.Cones untuk mendeteksi warna, detil dan benda yang jauh. Rods berguna untuk melihat benda yang ada di sekitar daerah penglihatan mata. Rods tidak memberikan informasi warna atau detil, tapi berguna untuk mendeteksi benda terutama yang bergerak dan hanya memberi informasi dalam bentuk bayangan abu-abu. Penglihatan rods di sebut dengan peripheral vision.Adaptasi mata bagi penglihatan di waktu malam hari adalah aspek yang penting. Ketika kita memasuki ruangan gelap, akan sangat sulit bagi kita untuk melihat sampai mata kita beradaptasi dengan gelap. Saat itu pupil mata membesar untuk mendapatkan sebanyak mungkin cahaya. Setelah 5-10 menit, cones sudah beradaptasi dengan gelap dan mata kita sudah menjadi 100 kali lebih sensitif daripada sebelum masuk ke ruang gelap. Rods membutuhkan waktu yang lebih lama untuk beradaptasi, sekitar 30 menit. Tapi sensitifitasnya menjadi 100.00 kali lebih sensitif.

Karena kerja rods yang baik untuk kegelapan dan melihat benda yang bergerak, maka penggunaan peripheral vision adalah teknik yang digunakan untuk melihat dalam kegelapan. Penglihatan dengan titik tengah masih dapat dipakai untuk membaca chart dan instrumen pesawat. Untuk mendapatkan penglihatan yg maksimal pada malam hari ada beberapa hal yg harus di perhatikan antara lain :Jaga kesehatan, beberapa obat seperti pilocarpin dapat menyebabkan pupil miosis dan kondisi kesehatan dapat mengurangi penglihatan.Hindari hal yang dapt mengurangi penglihatan seperti merokok, alkohol, atau memakai obat yang mengurangi daya lihat.Berikan waktu yang cukup untuk mata menyesuaikan dengan kegelapanKedipkan mata jika penglihatan menjadi kaburGerakan mata lebih perlahan dibandingkan pada siang hariHindari penggunaan cahaya terang, berikan cahaya redup pada kokpit Jangan melihat objek hanya satu sisi, latih keterampilan untuk melihat ke dua sisi.

Ilusi VisualPantulan/reflectionPeta atau chart yang diletakan di atas panel instrumen dapat terlihat pantulannya dikaca depan dan memberikan efek yang menyesatkan. Hal ini terutama sangat mungkin pada helikopter yang memiliki acrylic windshield yang luas dan bisa memberikan cerminan gambar yang bisa disangka sebagai bagian dari pemandangan diluar.Flicker vertigoLampu yang berkedip juga efek kedipan dari baling- baling atau rotor blade dari helikopter dapat membuat disorientasi. Mematikan lampu strobe bisa mengurangi efek ini.

Pengukuran jarak Kemampuan pengukuran jarak atau kedalaman sangat berkurang pada cahaya rendah. Terutama jika benda yang terlihat adalah sebuah sumber cahaya yang tidak mempunyai bandingan atau ukurannya. Contohnya, di malam yang pekat, obor di kejauhan akan terlihat sama dengan sebuah lilin yang dekat.Auto-kinesisAutokinesis artinya bergerak sendiri. Tipuan ini terjadi jika kita menatap sebuah sumber cahaya yang berlatar belakang kegelapan tanpa cahaya sekitar dan tanpa pemandangan lain. Contohnya jika kita menatap sebuah bintang atau lampu maka setelah beberapa saat bintang atau lampu tersebut akan terlihat bergerak atau bergoyang dan bisa disalah artikansebagai sebuah pesawat.

Black hole Pada waktu terbang mendekati sebuah landasan bercahaya yang berbeda di daratan tak bercahaya atau misalnya sebuah landasan yang dikelilingi oleh permukaan air yang gelap, maka penerbang akan sulit mengorientasikan dirinya relatif terhadap bumi. Hal ini dikenal dengan istilah black hole. Pada saat mengalami black hole , penglihatan peripheral vision tidak bisa digunakan untuk mengkira-kira jarak terhadap daratan. Landasan bisa terlihat up- slope (menanjak) atau down-slope (menurun). Cahaya bintang dan cahaya daratBintang diatas, daratan di bawah. Atas dan bawah adalah persepsi yang di terima otak dari penglihatan kita. Jika penglihatan kita salah menterjemahkan apa yang kita lihat maka akan terjadi kesalahan pemahaman otak. Contohnya jika terbang di atas laut di malam yang gelap dan cakrawala tidak terlihat maka tidak ada batasan antara batas angkasa dan air. Bintang, bayangan bintang dan lampu dari perahu akan terlihat tanpa batasKesimpulanNight Vision Training bertujuan untuk melatih penglihatan penerbang dalam keadaan gelap atau dimalam hari. Dengan dilakukannya latihan ini, diharapkan agar setiap penerbang memiliki kemampuan adaptasi yang baik pada keadaan gelap untuk dapat melaksanakan tugasnya dan melatih kepekaan indra penglihatan. Sehingga dapat mengurangi insiden kecelakaan terutama saat penerbangan dimalam hari.

Daftar Pustakawww.aeromedicaltraining.comRaghatate, R.P., Rajurkar, S.S., Waghmare, M.P., Ambatkar, P.V., 2013. Night Vision Techniques and Their Applications. IJMER 3, 816820.Reinhart, R.O., 2008. Basic flight physiology. McGraw-Hill, New York, NY.