Demensia Laporan Pbl 2 Blok 264

download Demensia Laporan Pbl 2 Blok 264

of 13

Transcript of Demensia Laporan Pbl 2 Blok 264

  • 7/25/2019 Demensia Laporan Pbl 2 Blok 264

    1/13

    DEMENSIA

    Definisi

    Demensia ialah kondisi keruntuhan kemampuan intelek yang progresif setelah

    mencapai pertumbuhan & perkembangan tertinggi (umur 1 tahun! karena

    gangguan otak organik" diikuti keruntuhan perilaku dan kepribadian"

    dimanifestasikan dalam bentuk gangguan fungsi kognitif seperti memori"

    orientasi" rasa hati dan pembentukan pikiran konseptual# $iasanya kondisi ini

    tidak re%ersibel" sebaliknya progresif#

    Demensia merupakan kerusakan progresif fungsifungsi kognitif tanpa disertai

    gangguan kesadaran#

    Demensia adalah Sindrom penyakit akibat kelainan otak bersifat kronik ' progresif

    serta terdapat gangguan fungsi luhur (ortikal yang multiple! yaitu ) daya ingat "

    daya fikir " daya orientasi " daya pemahaman " berhitung " kemampuan bela*ar"

    berbahasa " kemampuan menilai# esadaran tidak berkabut " $iasanya disertai

    hendaya fungsi kognitif " dan ada kalanya dia+ali oleh kemerosotan

    (detetioration! dalam pengendalian emosi" perilaku sosial atau moti%asi sindrom

    ini ter*adi pada penyakit Al,heimer" pada penyakit kardio%askular" dan pada

    kondisi lain yang secara primer atau sekunder mengenai otak#

    Epidemiologi

    -re%alensi demensia semakin meningkat dengan bertambahnya usia# -re%alensi

    demensia sedang hingga berat ber%ariasi pada tiap kelompok usia# -ada kelompok

    usia diatas . tahun pre%alensi demensia sedang hingga berat mencapai persen"

    sedangkan pada kelompok usia diatas / tahun pre%alensinya mencapai 0 hingga

    2 persen# Dari seluruh pasien yang menderita demensia" hingga . persen

    diantaranya menderita *enis demensia yang paling sering di*umpai" yaitu demensia

    tipe Al,heimer (Al,heimer3s diseases!# -re%alensi demensia tipe Al,heimer

    meningkat seiring bertambahnya usia# 4ntuk

  • 7/25/2019 Demensia Laporan Pbl 2 Blok 264

    2/13

    seseorang yang berusia . tahun pre%alensinya adalah ". persen pada pria dan

    "/ persen pada +anita# -ada usia 5 tahun" pre%alensinya mencapai 01 persen#

    -asien dengan demensia tipe Al,heimer membutuhkan lebih dari persen

    pera+atan rumah (nursing home bed!# 6enis demensia yang paling la,im ditemui

    berikutnya adalah demensia %askuler" yang secara kausatif dikaitkan dengan

    penyakit serebro%askuler# 7ipertensi merupakan faktor predisposisi bagi

    seseorang untuk menderita demensia# Demensia %askuler meliputi 1 hingga 8

    persen dari seluruh kasus demensia# Demensia %askuler paling sering ditemui

    pada seseorang yang berusia antara . hingga 9 tahun dan lebih sering pada laki

    laki daripada +anita# Sekitar 1 hingga 1 persen pasien menderita kedua *enis

    demensia tersebut# -enyebab demensia paling sering lainnya" masingmasing

    mencerminkan 1 hingga persen kasus adalah trauma kepala" demensia yang

    berhubungan dengan alkohol" dan berbagai *enis demensia yang berhubungan

    dengan gangguan pergerakan" misalnya penyakit 7untington dan penyakit

    -arkinson# arena demensia adalah suatu sindrom yang umum" dan mempunyai

    banyak penyebab" dokter harus melakukan pemeriksaan klinis dengan cermat

    pada seorang pasien dengan demensia untuk menegakkan penyebab demensia

    pada pasien tertentu#

    Demensia :ipe Al,heimer

    Alois Al,heimer pertama kali menggambarkan suatu kondisi yang selan*utnya

    diberi nama dengan namanya dalam tahun 159" saat ia menggambarkan seorang

    +anita berusia 1 tahun dengan per*alanan demensia progresif selama 2" tahun#

    Diagnosis akhir Al,heimer didasarkan pada pemeriksaan neuropatologi otak)

    meskipun demikian" demensia Al,heimer biasanya didiagnosis dalam lingkungan

    klinis setelah penyebab demensia lain telah disingkirkan dari pertimbangan

    diagnostik#

    -enyakit Al,heimer# :ampak secara *elas plak senilis disebelah kiri# $eberapa

    serabut neuron tampak kusut disebelah kanan# Men*adi catatan tentang adanya

    kekacauan hantaran listrik pada sistem kortikal#

  • 7/25/2019 Demensia Laporan Pbl 2 Blok 264

    3/13

    ;aktor

  • 7/25/2019 Demensia Laporan Pbl 2 Blok 264

    4/13

    Sebuah penelitian menun*ukkan peran gen E2 dalam per*alanan penyakit

    Al,heimer# Indi%idu yang memiliki satu kopi gen tersebut memiliki kemungkinan

    tiga kali lebih besar daripada indi%idu yang tidak memiliki gen E2 tersebut" dan

    indi%idu yang memiliki dua kopi gen E2 memiliki kemungkinan delapan kali

    lebih besar daripada yang tidak memiliki gen tersebut# -emeriksaan diagnostik

    terhadap gen ini tidal direkomendasikan untuk saat ini" karena gen tersebut

    ditemukan *uga pada indi%idu tanpa demensia dan *uga belum tentu ditemukan

    pada seluruh penderita demensia#

    Neuropatologi

    -enelitian neuroanatomi otak klasik pada pasien dengan penyakit Al,heimer

    menun*ukkan adanya atrofi dengan pendataran sulkus kortikalis dan pelebaran

    %entrikel serebri#

  • 7/25/2019 Demensia Laporan Pbl 2 Blok 264

    5/13

    hipoaktif pada penyakit Al,heimer# $eberapa penelitian melaporkan pada penyakit

    Al,heimer ditemukannya suatu degenerasi spesifik pada neuron kolinergik pada

    nukleus basalis meynert# Data lain yang mendukung adanya defisit kolinergik

    pada Al,heimer adalah ditemukan konsentrasi asetilkolin dan

    asetilkolintransferase menurun#

    -enyebab potensial lainnya

    :eori kausatif lainnya telah dia*ukan untuk men*elaskan perkembangan penyakit

    Al,heimer# Satu teori adalah bah+a kelainan dalam pengaturan metabolisme

    fosfolipid membran menyebabkan membran yang kurang cairan yaitu" lebih kaku

    dibandingkan dengan membran yang normal# -enelitian melalui spektroskopik

    resonansi molekular (Molecular ?esonance Spectroscopic) M?S! mendapatkan

    kadar alumunium yang tinggi dalam beberapa otak pasien dengan penyakit

    Al,heimer#

    ;amilial Multipel System :aupathy dengan presenile demensia

    $arubaru ini ditemukan demensia tipe baru" yaitu ;amilial Multipel System

    :aupathy" biasanya ditemukan bersamaan dengan kelainan otak yang lain

    ditemukan pada orang dengan penyakit Al,heimer#

  • 7/25/2019 Demensia Laporan Pbl 2 Blok 264

    6/13

    ri+ayat hipertensi dan faktor resiko kardio%askuler lainnya#

  • 7/25/2019 Demensia Laporan Pbl 2 Blok 264

    7/13

    yang memiliki keluarga dera*at pertama dengan penyakit ini# -enyakit -ick sukar

    dibedakan dengan demensia Al,heimer# =alaupun stadium a+al penyakit lebih

    sering ditandai oleh perubahan kepribadian dan perilaku" dengan fungsi kognitif

    lain yang relatif bertahan#

  • 7/25/2019 Demensia Laporan Pbl 2 Blok 264

    8/13

    depresi dan psikosis" selain gangguan pergerakan berupa gambaran koreoatetoid

    klasik#

    -enyakit -arkinson

    Sebagaimana pada penyakit 7untington" -arkinsonisme merupakan penyakit

    pada ganglia basalis yang biasanya dikaitkan dengan demensia dan depresi#

    Diperkirakan 0 hingga 8 persen pasien dengan penyakit -arkinson mengalami

    gangguan kemampuan kognitif#

  • 7/25/2019 Demensia Laporan Pbl 2 Blok 264

    9/13

    Mood

    -ada pasien dengan ge*ala psikosis dan perubahan kepribadian" depresi dan

    kecemasan merupakan ge*ala utama yang ditemukan pada 2 hingga persen

    pasien dengan demensia" meskipun sindrom depresif secara utuh hanya tampak

    pada 1 hingga 0 persen pasien# -asien dengan demensia *uga dapat menu*ukkan

    perubahan emosi yang ekstrem tanpa pro%okasi yang nyata (misalnya terta+a dan

    menangis yang patologis!#

    -erubahan ognitif

    -ada pasien demensia yang disertai afasia la,im ditemukan adanya apraksia dan

    agnosia dimana ge*alage*ala tersebut masuk dalam kriteria DSM IG# :andatanda

    neurologis lainnya yang dikaitkan dengan demensia adalah bangkitan yaitu

    ditemukan kirakira pada 1 persen pasien dengan demensia tipe Al,heimer serta

    0 persen pada pasien dengan demensia %askuler# ?efleks primitif seperti refleks

    menggenggam" refleks moncong (snout!" refleks mengisap" refleks tonus kaki

    serta refleks palmomental dapat ditemukan melalui pemeriksaan neurologis pada hingga 1 persen pasien#

    4ntuk menilai fugsi kognitif pada pasien demensia dapat digunakan :he Mini

    Mental State Eam (MMSE!#

    -asien dengan demensia %askuler mungkin mempunyai ge*alage*ala neurologis

    tambahan seperti sakit kepala" pusing" kepala terasa ringan" kelemahan" tanda

    defisit neurologis fokal terutama yang terkait dengan penyakit serebro%askuler"

    pseudobulber palsy" disartria" dan disfagia yang lebih menon*ol dibandingkan

    dengan ge*alage*ala diatas pada *enis*enis demensia lainnya#

    ?eaksi atastrofik

    -asien dengan demensia *uga menun*ukkan penurunan kemampuan yang oleh

    urt

  • 7/25/2019 Demensia Laporan Pbl 2 Blok 264

    10/13

    logis" dan kemampuan menilai suara *uga terganggu#

  • 7/25/2019 Demensia Laporan Pbl 2 Blok 264

    11/13

    o Ire%ersibel (Normal pressure hydrocephalus" subdural hematoma" Defisiensi

    %itamin $" 7ipotiroidism" intoksikasi -b!

    (b! Menurut kerusakan struktur otak

    o :ipe Al,heimer

    o :ipe nonAl,heimer

    o Demensia %askular

    o Demensia 6isim e+y (e+y $ody dementia!

    o Demensia obus frontaltemporal

    o Demensia terkait dengan 7IGAIDS

    o Morbus -arkinson

    o Morbus 7untington

    o Morbus -ick

    o Morbus 6akobFreut,feldt

    o Sindrom

  • 7/25/2019 Demensia Laporan Pbl 2 Blok 264

    12/13

    o -seudodemensia

    $erdasarkan --D

  • 7/25/2019 Demensia Laporan Pbl 2 Blok 264

    13/13

    ;0#/ Demensia pada penyakit lain D: D (ang Di:entukanang Di

    lasifikasikan ditempat lain!

    ;8 Demensia ::

    arakter kelima dapat digunakan untuk menentukan demensia pada ;;8

    sebagai berikut C

    1# # :anpa ge*ala tambahan

    0# #1