def Fe dan zinc.doc

10
Defisiensi Zinc 4 faktor yang berperan dalam terjadinya defisiensi zinc : 1. Absorbsi yang inadekuat : Keadaan malnutrisi, vegetarian, pemberian nutrisi enteral dan parenteral / diet untuk mengatasi inborne error metabolism, infestasi intestinal, interaksi zat gizi antara komponen diit dan obat ± obatan. 2. Maldigesti dan malabsorbsi: mekanisme abosorbsi karena imaturitas, akrodermatitis, enterohepatika, pembedahan lambung / reseksi usus dan enteropati. 3. Pembuangan yang meningkat: keadaan katabolisme, enteropati dengan loss protein, gagal ginjal, renal dialysis, terapi diuretik, chelating agent (spesifik dan nonspesifik), dermatosis eksfoliatif. 4. Kebutuhan yang meningkat : sintesa jaringan yang cepat, konvalesen paskakatabolik, penyakit neoplasma, dan resolving anaemia.

Transcript of def Fe dan zinc.doc

Page 1: def Fe dan zinc.doc

Defisiensi Zinc

4 faktor yang berperan dalam terjadinya defisiensi zinc :

1. Absorbsi yang inadekuat : Keadaan malnutrisi, vegetarian, pemberian nutrisi enteral dan parenteral / diet untuk mengatasi inborne error metabolism, infestasi intestinal, interaksi zat gizi antara komponen diit dan obat ± obatan.

2. Maldigesti dan malabsorbsi: mekanisme abosorbsi karena imaturitas,akrodermatitis, enterohepatika, pembedahan lambung / reseksi usus danenteropati.

3. Pembuangan yang meningkat: keadaan katabolisme, enteropati denganloss protein, gagal ginjal, renal dialysis, terapi diuretik, chelating agent (spesifik dan nonspesifik), dermatosis eksfoliatif.

4. Kebutuhan yang meningkat : sintesa jaringan yang cepat, konvalesen paskakatabolik, penyakit neoplasma, dan resolving anaemia.

The journal of the japan medical association 2001, clinical aspects of the zinc deficiency

http://www.med.or.jp/english/pdf/2004_08/359_364.pdf

Page 2: def Fe dan zinc.doc

Defisiensi zinc berefek pada beberapa hal, diantaranya: (Hiroyuki Yanagisawa, 2004)

1. ReproduksiZinc berperan penting dalam sintesis dan sekresi Luteininzing Hormones (LH) dan Follicle-stimulating Hormones (FSH), diferensiasi gonad, serta fertilisasi. Defisiensi zinc menyebabkan masalah fertilitas (termasuk hipogonad, kegagalan maturitas seksual, prognatitis jinak pada laki-laki, dan kram saat menstruasi pada wanita). Dapat pula menyebabkan kelenjar kelamin mengecil pada anak laki-laki.

2. Kehamilan dan perkembangan prenatalDefisiensi zinc maternal dapat mengganggu fungsi normal tropoblast, komponen yang berasal dari embrionik pada plasenta yang berperan dalam implantasi, produksi dan sekresi hormone. Disfungsi dari tropoblast dihubungkan dengan perkembangan fetus yang terganggu, dan gangguan lain seperti aborsi spontan, prolonged gestation, berat badan lahir rendah, dan komplikasi lainnya pada kelahiran. Malformasi yang berkaitan dengan defisiensi zinc diantaranya abnormalitas fungsi mata dan otak, bibir sumbing dan palatum, dan abnormalitas pada jantung, paru, dan system urogenital. Fetus pada ibu hamil yang mengalami defisiensi zinc dapat menunjukkan retardasi mental dan abnormalitas skeletal. Selain itu, dapat menyebabkan perkembangan postnatal yang terganggu dan efek laten yang dapat bertahan seumur hidup. Bayidengan defisiensi zinc secara umum memiliki morbiditas tinggi yang ditandai dengan rickets, anemia, dystrophy, dermatitis atopic dan beberapa tipe alergi, dan gangguan pencernaan serta meningkatkan kerentanan terhadap infeksi. Defisiensi zinc juga berpengaruh pada perkembangan central nervous system (CNS). Disfungsi CNS merupakan manifestasi klinis pada kebanyakan acrodermatitis enteropathica dan defek genetic yang berhubungan dengan sindrom defisiensi zinc. Defisiensi zinc juga berpengaruh pada kognitif anak, seperti gangguan motorik, perkembangan lokomotif, berbicara, dan kemampuan orientasi.

3.ImmunitasZinc berperan dalam kebanyakan sel yang terlibat dalam imunitas dan defisiensi zinc dapat mengurangi imunokompeten dan resistensi terhadap infeksi. Defisiensi zinc menurunkan proliferasi dan sekresi sitokin padamitogen-activated leukocytes. Tanda defisiensi zinc adalah terjadinya atrofi thymic dan lymphopenia. Defisiensi zinc menyebabkan infeksi oportunistik yang frekuen.

Page 3: def Fe dan zinc.doc

4. PertumbuhanZinc berperan dalam pertumbuhan tulang melalui sejumlah hormone yang terlibat dalam metabolism tulang dan berhubungan dengan calcium metabolic pathway.Diantaranya, berperan dalam crosslinking kolagen serta menstimulasi pembentukan tulang, menurunkan resorpsi tulang dan mineralizatin. Manifestasi defisiensi zinc adalah retardasi pertumbuhan (dwarfism) dan hipogonadism.Defisiensi zinc juga dapat menyebabkan retardasi pertumbuhan intrauterine. 5. Efek klinis lainnya (Jerome Nriagu, 2007).- Efek dermatologis disebabkan oleh defisiensi zinc berat dan pada pasien yang menderita acrodermatitis enteropathica. Gangguan berupa erythematous scaling eruptions pada lipatan nasolabial dan retro-auricular, dengan dermatitis yang menyebar pada kepala dan ekstremitas dan dapat menjadi eksudat pada defisiensi zinc yang berkelanjutan. Defisiensi dapat pula menyebabkan jerawat dan striae.-Diare merupakan manifestasi klinis utama pada kebanyakan kasusacrodermatitis enteropathica, syndrome defisiensi zinc.- Metabolism zinc dan homeostatis berhubungan dengan proses penuaan dan gangguan neurodegenerative. Beberapa studi menunjukkan defisiensi zinc berhubungan dengan terjadinya Parkinson disease yang berkorelasi dengan gangguan perlihatan, gangguan penciuman dan perasa.- Defisiensi zinc berhubungan dengan terganggunya proses penyembuhan luka (inflamasi, proliferasi selular dan remodeling) dan waktu yang lama untuk perbaikan jaringan. Beberapa studi menunjukkan defisiensi zinc berhubungan dengan peningkatan risiko luka kronis dan penyembuhan luka yang terlambat.- Suatu studi menemukan bahwa defisiensi zinc berhubungan denganpathogenesis dari anorexia nervosa. Selain itu, kelainan ini juga dapatmenyebabkan gangguan perasa, sekresi saliva dan hilangnya penciuman yang menjadi predisposisi terhadap penurunan nafsu makan.-Bintik putih pada kuku kadang dihubungkan dengan defisiensi zinc.- Penurunan adaptasi terhadap gelap, terjadi pada kasus defisiensi zinc moderate.-Abnormalitas mental (depresi) dapat terjadi pada kasus defisiensi zinc yang berat

Page 4: def Fe dan zinc.doc

The journal of the japan medical association 2001, clinical aspects of the zinc deficiency

http://www.med.or.jp/english/pdf/2004_08/359_364.pdf

Page 5: def Fe dan zinc.doc

- Terapi defisiensi Zinc menggunakan Zinc replacement therapy dengan pemberian sedian Zinc 20-30 mg/ hari selama 3-4 bulan

- Terapi pada anak < 6 bulan: 10 mg/ hari selama 10-14 hari

- pocket Atlas of nutrition - The journal of the japan medical association 2001, clinical aspects

of the zinc deficiency : http://www.med.or.jp/english/pdf/2004_08/359_364.pdf

Page 6: def Fe dan zinc.doc

Defisiensi Besi

Penyakit defisiensi besi:- anemia defisiensi besi

gejala:- awal: perubahan mukosa buccal dan esophagus- sakit kepala, pusing, fatique sering dihubungan dengan

kekurangan Fe- spoon nail- atrofi papil lidah- gejala anemia mikrositik hipokrom: gangguan

termoregulasi (sensasi dingin), mempengaruhi sistem saraf simpatis, tiroid dan sistem imunitas

sumber bahan makanan zat besi heme:- daging, ikan dan unggas

sumber bahan makanan yang mengandung zat besi non-heme:- serealia, umbi-umbian, sayuran hijau dan kacang-kacangan

Page 7: def Fe dan zinc.doc

Terapi defisiensi besi dengan preparat besi Sulfas Ferosus (60mg besi elemental) 2-3x sehari selama 3 bulan.- dosis dewasa: 120 mg/hr- dosis anak : 60 mg/ hr

- Pocket atlas of nutritions

- http://www.aafp.org/afp/2013/0115/p98.html