Clinical Science Session Asfiksia Edit
-
Upload
ayu-niendar -
Category
Documents
-
view
231 -
download
0
Transcript of Clinical Science Session Asfiksia Edit
-
7/25/2019 Clinical Science Session Asfiksia Edit
1/40
CLINICAL SCIENCE SESSION
ASFIKSIA NEONATORUM
Disusun Oleh :
Ayu Niendar Puspita Dewi
12100114024
Preseptor :
Wiwiek Setyowulan,dr., Sp.A, .!es
SMF ILMU KESEHATAN ANAK
PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI DOKTER
FAKULTAS KEDOKTERAN UNISBA
RS MUHAMADIYAH
BANDUNG
2016
-
7/25/2019 Clinical Science Session Asfiksia Edit
2/40
BAB I
PENDAHULUAN
Di seluruh dunia, setiap tahun diperkirakan 4 "uta #ayi $enin%%al pada
tahun perta$a kehidupannya dan dua perti%anya $enin%%al pada #ulan perta$a.
Dua perti%a dari yan% $enin%%al di #ulan perta$a $enin%%al pada $in%%u
perta$a. Penye#a# uta$a ke$atian pada $in%%u perta$a kehidupan adalah
ko$plikasi keha$ilan dan persalinan seperti as&iksia, sepsis dan ko$plikasi #erat
lahir rendah. !uran% le#ih ''( ke$atian ini ter"adi di ne%ara #erke$#an% dan
se#a%ian #esar ke$atian ini dapat di)e%ah den%an pen%enalan diri dan pen%o#atan
yan% tepat.
Diperkirakan #ahwa sekitar 2*( seluruh an%ka ke$atian neonatus di
seluruh dunia dise#a#kan oleh as&iksia neonatoru$, den%an proporsi lahir $ati
yan% le#ih #esar. +aporan dari Or%anisasi !esehatan Dunia W-O $enye#utkan
#ahwa se$en"ak tahun 2000/200* as&iksia $ene$pati urutan ke/ yaitu se#anyak
(, se#a%ai penye#a# le$atian anak di seluruh dunia setelah pneu$onia, $alaria,
sepsis neonatoru$ dan kelahiran pre$atur. Diperkirakan 1 "uta anak yan%
#ertahan setelah $en%ala$i as&iksisa saat lahir kini hidup den%an $or#iditas
"an%ka pan"an% seperti cerebral palsy, retasrdasi $ental dan %an%%uan #ela"ar.
Data Surei !esehatan 3u$ah an%%a S!3 2001, $enye#utkan penye#a#
ke$atian #ayi #aru lahir di 5ndonesia yaitu as&iksia neonatoru$ den%an persentasi
26(.
Penye#a# uta$a ke$atian neonatus #erhu#un%an se)ara intrinsik den%an
kesehatan i#u dan perawatan yan% diteri$a se#elu$, sela$a dan setelah
$elahirkan. As&iksia neonatoru$ pada u$unya dise#a#kan oleh $ene"e$en
persalinan yan% #uruk dan kuran%nya akses ke pelayanan o#stetri. Asupan kalori
dan $ikronutrien "u%a dapat $enye#a#kan keluaran output yan% #uruk. elah
diketahui #ahwa ha$pir ti%a pere$pat dari se$ua ke$atian neonatus dapat
-
7/25/2019 Clinical Science Session Asfiksia Edit
3/40
di)e%ah apa#ila wanita $endapatkan nutrisi yan% )ukup dan dapat perawatan
yan% sesuai pada saat keha$ilan, kelahiran dan periode pas)a persalinan.
As&iksia neonatoru$ adalah ke%awatdaruratan #ayi #aru lahir #erupa
depresi pernapasan yan% #erlan"ut sehin%%a dapat $eni$#ulkan #er#a%ai
ko$plikasi. Seoran% neonatus dapat dise#ut $en%ala$i as&iksia #ila nilai AP7A3
pada $enit ke 8 yaitu 0/*. As&iksia di$ani&estasikan den%an dis&un%si $ultior%an,
ke"an%, ense&alopati hipoksik/iske$ik dan aside$ia $eta#olik.
Penye#a# as&iksia terdapat dari #er#a%ai &aktor neonatus, i#u, plasenta dan
&etus itu sendiri. Sehin%%a penatalaksanaan as&iksia yaitu den%an )ara resusitasi
yan% "ika dilakukan den%an se#aik/#aiknya $aka akan $e$#erikan pro%nosis
yan% #aik walau serin%kali ter"adi ke$atian pada as&iksia #erat.
-
7/25/2019 Clinical Science Session Asfiksia Edit
4/40
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Definii
As&iksia neonatoru$ adalah ke%a%alan #ernapas se)ara spontan dan teratur
pada saat lahir atau #e#erapa saat setelah lahir yan% ditandai den%an keadaan Pa
O2 di dala$ darah rendah hipokse$ia, Pa 9O2 di dala$ darah $enin%kat
hiperkar#ia dan asidosis.1
As&iksia neonatoru$ adalah keadaan #ayi #aru lahir yan% tidak #ernapas
se)ara spontan dan teratur dala$ 1 $enit setelah lahir. iasanya ter"adi pada #ayi
yan% dilahirkan dari i#u den%an ko$plikasi, $isalnya dia#etes $elitus, pre
ekla$psia #erat atau ekla$psia, erotro#lastosis &etalis, kelahiran kuran% #ulan ;
*4 $in%%u, kelahiran lewat waktu, plasenta preia, solusio plasenta,
korioa$nionitis, hidroa$nion dan oli%ohidroa$nion, %awat "anin, serta pe$#erian
o#at anastesi dan narkotik se#elu$ lahir. 2
2.2 E!i"e#i$%$&i
erdasarkan laporan W-O $enye#utkan #ahwa se$en"ak tahun 2000/
200* as&iksia $ene$pati urutan ke/ yaitu se#anyak ( se#a%ai penye#a#
ke$atian anak diseluruh dunia setelah pneu$onia, $alaria, sepsis neonatoru$ dan
kelahiran pre$atur.2
Data Surei !esehatan 3u$ah an%%a S!3 2001, $enye#utkan
penye#a# ke$atian #ayi #aru lahir di 5ndonesia yaitu as&iksia neonatoru$ den%an
persentasi 26(.*
2.' E(i$%$&i
As&iksia "anin atau neonatus akan ter"adi "ika terdapat %an%%uan
pertukaran %as dan pen%an%kutan O2 dari i#u ke "anin. !e"adian as&iksia dapat
ter"adi pada $asa antepartu$ atau intrapaertu$. 4
Pen%%olon%an penye#a# ke%a%alan pernapasan pada #ayi terdiri dari : 8
-
7/25/2019 Clinical Science Session Asfiksia Edit
5/40
1.
-
7/25/2019 Clinical Science Session Asfiksia Edit
6/40
dia&r%a$atika atresia= stenosis saluran pernapasan, hipoplasia paru
dan lain/lain.
2.) F*+($, P,e"i!$ii
-
7/25/2019 Clinical Science Session Asfiksia Edit
7/40
/ Perdarahan intrapartu$
2.- K%*ifi+*i Afi+i*
!lasi&ikasi as&iksia #erdasarkan nilai AP7A3 : *
anda 0 1 2
+a"u "antun%
@saha #ernapas
onus otot
3e&leks
Warna kulit
idak ada
idak ada
+u$puh
idak #ereaksi
Seluruh tu#uh #iru
= pu)at
;100=$enit
+a$#at
>kstri$itas sedikit
&leksi
7erakan sedikit
u#uh $erah,
ekstri$itas #iru
B100=$enit
enan%is
7erakan akti&
3eaksi $elawan
Seluruh tu#uh
ke$erahan
!eteran%an #erdasarkan penelitian klinis :
a Vigourus baby: skor AP7A3 6/10, #aik di an%%ap sehat.
# Mild-moderate asphyxia: skor AP7A3 4/, ter$asuk as&iksia sedan%.
) Severe asphyxia: skor AP7A3 0/*, ter$asuk as&iksia #erat.
2.6 M*nife(*i K%ini
As&iksia #iasanya $erupakan aki#at dari hipoksi "anin yan% $eni$#ulkan
tanda:1
ayi tidak #ernapas atau napas $en%ap/$en%ap Denyut "antun% kuran% dari 100=$enit dan tidak teratur
!ulit sianosis
onus otot $enurun
ekoniu$ dala$ air ketu#an pada "anin letak kepala
Apneu
Pu)at
Penurunan terhadap sti$ulus
2. Pene&*+*n Di*&n$i
-
7/25/2019 Clinical Science Session Asfiksia Edit
8/40
Penentuan dia%nosis dapat dilakukan den%an :4
Ana$nesis
/ 7an%%uan = kesulitan waktu lahir/ +ahir tidak #ernapas = $enan%is
Pe$eriksaan &isik
/ Detak "antun% tidak ada ; 100=$enit = B100=$enit
/ Pernapasan tidak teratur
/ 3e&leks saat "alan napas di#ersihkan tidak ada $enyerin%ai
#atuk = #ersin
/ onus otot lun%lai &leksi eksri$itas le$ah &leksi kuat
%erak akti&
/ Warna kulit #iru pu)at tu#uh $erah ekstri$itas #iru $erah
seluruh tu#uh
/ Dilakukan pe$antauan nilai AP7A3 pada $enit ke/1 dan
$enit ke/8, #ila nilai AP7A3 8 $enit $asih kuran% dari 6
penilaian dilan"utkan tiap 8 $enit sa$pai skor $en)apai 6.
Nilai AP7A3 #er%una untuk $enilai ke#erhasilan
resusitasi #ayi #aru lahir dan $enentukan pro%nosis, #ukan
untuk $e$ulai resusitasi karena resusitasi di$ulai *0 detik
setelah lahir #ila #ayi tidak $enan%is. Pe$eriksaan penun"an%
/ lektrolit darah Na, !, 9a
/ 7ula darah/ 3ont%en toraks dan a#do$en * posisi
/ @S7 kepala
/ >>7
/ 9 S)an kepala
/ >!7
2./ P*($fi$%$&i
2./.1 C*,* *i #e#!e,$%e $+i&en ee%3# "*n e(e%* %*i,
Se#elu$ lahir, paru "anin tidak #er&un%si se#a%ai su$#er oksi%en atau "alan
untuk $en%eluarkan kar#ondioksida. Pe$#uluh arteriol yan% ada di dala$ paru
-
7/25/2019 Clinical Science Session Asfiksia Edit
9/40
"anin dala$ keadaan konstriksi sehin%%a tekanan oksi%en pO2 parsial rendah.
-a$pir seluruh darah dari "antun% kanan tidak dapat $elalui paru karena
konstriksi pe$#uluh darah"anin, sehin%%a darah dialirkan $elalui pe$#uluh yan%
#ertekanan le#ih rendah yaitu duktus arteriosus ke$udian $asuk ke aorta.6
Setelah lahir, #ayi akan se%era #er%antun% pada paru/paru se#a%ai su$#er
uta$a oksi%en. 9airan yan% $en%isi aleoli akan diserap ke dala$ "arin%an paru,
dan aleoli akan #erisi udara. Pen%isian aleoli oleh udara akan $e$un%kinkan
oksi%en $en%alir ke dala$ pe$#uluh darah di sekitar aleoli.6
Arteri dan ena u$#ilikalis akan $enutup sehin%%a $enurunkan tahanan
pada sirkulasi plasenta dan $enin%katkan tekanan darah siste$ik. Aki#at tekanan
udara dan penin%katan kadar oksi%en di aleoli, pe$#uluh darah paru akan
$en%ala$i relaksasi sehin%%a tahanan terhadap aliran darah #ekuran%.6
!eadaan relaksasi terse#ut dan penin%katan tekanan darah siste$ik,
$enye#a#kan tekanan pada arteri pul$onalis le#ih rendah di#andin%kan tekanan
siste$ik sehin%%a aliran darah paru $enin%kat sedan%kan aliran pada duktusarteriosus $enurun. Oksi%en yan% dia#sor#si di aleoli oleh pe$#uluh darah di
ena pul$onalis dan darah yan% #anyak $en%andun% oksi%en ke$#ali ke #a%ian
"antun% kiri, ke$udian dipo$pakan ke seluruh tu#uh #ayi #aru lahir. Pada
ke#anyakan keadaan, udara $enyediakan oksi%en 21( untuk $en%inisiasi
relaksasi pe$#uluh darah paru. Pada saat kadar oksi%en $enin%kat dan pe$#uluh
paru $en%ala$i relaksasi, duktus arteriosus $ulai $enye$pit. Darah yan%
se#elu$nya $elalui duktus arteriosus sekaran% $elalui paru/paru, akan
$en%a$#il #anyak oksi%en untuk dialirkan ke seluruh "arin%an tu#uh.6
Pada akhir $asa transisi nor$al, #ayi $en%hirup udara dan $en%%unakan
paru/parunya untuk $endapatkan oksi%en. an%isan perta$a dan tarikan napas
yan% dala$ akan $endoron% )airan dari "alan napasnya. Oksi%en dan
pen%e$#an%an paru $erupakan ran%san% uta$a relaksasi pe$#uluh darah paru.
Pada saat oksi%en $asuk adekuat dala$ pe$#uluh darah, warna kulit #ayi akan
#eru#ah dari a#u/a#u=#iru $en"adi ke$erahan.6
-
7/25/2019 Clinical Science Session Asfiksia Edit
10/40
2./.2Ke3%i(*n *n& "i*%*#i *i e%*#* #** (,*nii
ayi dapat $en%ala$i kesulitan se#elu$ lahir, sela$a persalinan atau
setelah lahir. !esulitan yan% ter"adi dala$ kandun%an, #aik se#elu$ atau sela$a
persalinan, #iasanya akan $eni$#ulkan %an%%uan pada aliran darah di plasenta
atau tali pusat. anda klinis awal dapat #erupa deselerasi &rekuensi "antun% "anin.
asalah yan% dihadapi setelah persalinan le#ih #anyak #erkaitan den%an "alan
na&as dan atau paru/paru, $isalnya sulit $enyin%kirkan )airan atau #enda asin%
seperti $ekoniu$ dari aleolus, sehin%%a akan $en%ha$#at udara $asuk ke
dala$ paru $en%aki#atkan hipoksia. radikardia aki#at hipoksia dan iske$ia
akan $en%ha$#at penin%katan tekanan darah hipotensi siste$ik. Selain itu
kekuran%an oksi%en atau ke%a%alan penin%katan tekanan udara di paru/paru akan
$en%aki#atkan arteriol di paru/paru tetap konstriksi sehin%%a ter"adi penurunan
aliran darah ke paru/paru dan pasokan oksi%en ke "arin%an.6
2./.' Re*+i *i (e,*"*! +e3%i(*n e%*#* #** (,*nii n$,#*%
ayi #aru lahir akan $elakukan usaha untuk $en%hirup udara ke dala$
paru/parunya yan% $en%aki#atkan )airan paru keluar dari aleoli ke "arin%an
insterstitial di paru sehin%%a oksi%en dapat dihantarkan ke arteriol pul$onal dan
$enye#a#kan arteriol #erelaksasi. Cika keadaan ini ter%an%%u $aka arteriol
pul$onal akan tetap kontriksi, aleoli tetap terisi )airan dan pe$#uluh darah arteri
siste$ik tidak $endapat oksi%en.6
Pada saat pasokan oksi%en #erkuran%, akan ter"adi konstriksi arteriol pada
or%an seperti usus, %in"al, otot dan kulit, na$un de$ikian aliran darah ke "antun%
dan otak tetap sta#il atau $enin%kat untuk $e$pertahankan pasokan oksi%en.
Penyesuaian distri#usi aliran darah akan $enolon% kelan%sun%an &un%si or%an/
or%an ital. Walaupun de$ikian "ika kekuran%an oksi%en #erlan%sun% terus $aka
ter"adi ke%a%alan &un%si $iokardiu$ dan ke%a%alan penin%katan )urah "antun%,
penurunan tekanan darah, yan% $en%ki#atkan aliran darah ke seluruh or%an akan
#erkuran%. Se#a%ai aki#at dari kekuran%an per&usi oksi%en dan oksi%enasi
-
7/25/2019 Clinical Science Session Asfiksia Edit
11/40
"arin%an, akan $eni$#ulkan kerusakan "arin%an otak yan% irreversible, kerusakan
or%an tu#uh lain, atau ke$atian. !eadaan #ayi yan% $e$#ahayakan akan
$e$perlihatkan satu atau le#ih tanda/tanda klinis seperti tonus otot #uruk karena
kekuran%an oksi%en pada otak, otot dan or%an lain depresi pernapasan karena
otak kekuran%an oksi%en #radikardia penurunan &rekuensi "antun% karena
kekuran%an oksi%en pada otot "antun% atau sel otak tekanan darah rendah karena
kekuran%an oksi%en pada otot "antun%, kehilan%an darah atau kekuran%an aliran
darah yan% ke$#ali ke plasenta se#elu$ dan sela$a proses persalinan takipnu
pernapasan )epat karena ke%a%alan a#sor#si )airan paru/paru dan sianosis
karena kekuran%an oksi%en di dala$ darah.8
2./.) Me+*ni#e *n& (e,4*"i !*"* *i *,3 %*i, #en&*%*#i &*n&&3*n "i
"*%*# +*n"3n&*n *(*3 !*"* #** !e,in*(*%
Penelitian la#oratoriu$ $enun"ukkan #ahwa pernapasan adalah tanda ital
perta$a yan% #erhenti ketika #ayi #aru lahir kekuran%an oksi%en. Setelah periode
awal pernapasan yan% )epat $aka periode selan"utnya dise#ut apnu pri$er.6
3an%san%an seperti $en%erin%kan atau $enepuk telapak kaki akan
$eni$#ulkan pernapasan. Walaupun de$ikian #ila kekuran%an oksi%en terus
#erlan%sun%, #ayi akan $elakukan #e#erapa usaha #ernapas $e%ap/$e%ap dan
ke$udian ter"adi apnu sekunder, ran%san%an sa"a tidak akan $eni$#ulkan
ke$#ali usaha pernapasan #ayi #aru lahir. antuan pernapasan harus di#erikan
untuk $en%atasi $asalah aki#at kekuran%an oksi%en.6
-
7/25/2019 Clinical Science Session Asfiksia Edit
12/40
7a$#ar 1. Peru#ahan &rekuensi "antun% dan tekanan darah sela$a apnu6
-
7/25/2019 Clinical Science Session Asfiksia Edit
13/40
2.5 K$#!%i+*i
!o$plikasi dari as&iksia ter#a%i $en"adi 2, yaitu:4
Can%ka pan"an% :
a. Susunan sara& pusat
7an%%uan aki#at hipoksik otak yan% palin% serin% dite$ukan pada
neonatus yaitu ense&alopati hipoksik iske$ik >-5. Sekuele "an%ka
pan"an% #erupa %an%%uan perke$#an%an neurolo%is yan% ter"adi pada
1/ #ulan=100 kelahiran. Pada 18/20( ter"adi kasus palsi sere#ral.
#. Siste$ respirasie#erapa teori $en%e$ukakan #ahwa hal ini $erupakan aki#at
lan%sun% hipoksia dan iske$ia atau ter"adinya dis&un%si entrikel kiri,
%an%%uan koa%ulasi, dan aspirasi $ekoniu$. !o$plikasi yan% ter"adi
dapat #erupa %an%%uan respirasi dan sekitar 1'( #eraki#at %a%al
na&as.
). Siste$ kardioaskular
er"adinya hipoksia #erat $en%aki#atkan ter"adinya dis&un%si
$iokardiu$ yan% #erakhir den%an payah "antun%.
d. Siste$ uro%enital
-ipoksia dapat $en%aki#atkan %an%%uan per&usi dan dilusi %in"al serta
kelainan &iltrasi %lo$erulus.
e. Siste$ %astrointestinal
!elainan yan% ti$#ul dapat #erupa kelianan yan% rin%an dan #ersi&at
se$entara seperti $untah #erulan%, %an%%uan toleransi $inu$ atau
darah dala$ residu la$#un%, dan per&orasi saluran )erna.
a#el 1. Pen%aruh As&iksia
Si(e# Pen&*,3
Si(e# S*,*f
P3*(
Enef*%$!*(i Hi!$+i+I+e#i+7 inf*,+7 !e,"*,**n
in(,*+,*ni*%7 +e4*n&+e4*n&7 e"e#* $(*+7 i!$($ni*7
i!e,($ni*
K*,"i$8*+3%*,I+e#i* #i$+*,"i3#7 +$n(,*+(i%i(* 4e%e+7 iin&
4*n(3n&7 in3fiieni (,i+3!i"7 i!$(eni
P3%#$n*% Si,+3%*i 4*nin !e,i(en7 !e,"*,**n !*,37 in",$#
-
7/25/2019 Clinical Science Session Asfiksia Edit
14/40
+e&*9*(*n !e,n*f**n
Gin4*% Ne+,$i (33%e, *+3( *(*3 +$,(e+
A",en*% Pe,"*,**n *",en*%
S*%3,*n Ce,n* Pe,f$,*i7 3%e,*i7 ne+,$i
Me(*$%i+Se+,ei ADH *n& (i"*+ e3*i7 i!$n*(,e#i*7
i!$&%i+e#i*7 i!$+*%e#i*7 #i$&%$in3,i*
K3%i( Ne+,$i %e#*+ 3+3(*n
He#*($%$&i DIC
Can%ka Pendek
!o$plikasi "an%ka pendek dapat #erupa ke$atian. An%ka $ortalitas
as&iksia sekitar 18/20(.
2. Pen*(*%*+*n**n Afi+i* Ne$n*($,3#
Se#a%ian #esar #ayi #aru lahir tidak $e$#utuhkan interensi dala$
$en%atasi transisi dari intrauterin ke ekstrauterin, na$un se"u$lah ke)il
$e$#utuhkan #er#a%ai dera"at resusitasi.'
2.6.1 Pe,i*!*n Re3i(*i
Antisipasi, persiapan adekuat, ealuasi akurat dan inisiasi #antuan san%atlah
pentin% dala$ kesuksesan resusitasi neonatus. Pada setiap kelahiran harus ada
setidaknya satu oran% yan% #ertan%%un% "awa# pada #ayi #aru lahir. Oran%
terse#ut harus $a$pu untuk $e$ulai resusitasi, ter$asuk pe$#erian entilasi
tekanan positi& dan ko$presi dada. Oran% ini atau oran% lain yan% datan% harus
$e$iliki ke$a$puan $elakukan resusitasi neonatus se)ara ko$plit, ter$asuk
$elakukan intu#asi endotrakheal dan $e$#erikan o#at/o#atan. ila den%an
$e$perti$#an%kan &aktor risiko, se#elu$ #ayi lahir diidenti&ikasi #ahwa akan
$e$#utuhkan resusitasi $aka diperlukan tena%a tera$pil ta$#ahan dan persiapan
alat resusitasi.
-
7/25/2019 Clinical Science Session Asfiksia Edit
15/40
2.6.2. A%*( Re3i(*i
Se$ua peralatan yan% diperlukan untuk tindakan resusitasi harus tersedia di
dala$ ka$ar #ersalin dan dipastikan dapat #er&un%si #aik. Pada saat #ayi
$e$erlukan resusitasi $aka peralatan harus siap di%unakan. Peralatan yan%
diperlukan pada resusitasi neonatus adalah se#a%ai #erikut :
1. Pe,%en&+*!*n !en&i*!
alon pen%hisap (bulb syringe)
Pen%hisap $ekanik dan ta#un%
!ateter pen%hisap
Pipa la$#un%
2. Pe,*%*(*n *%$n "*n 3n&+3!
alon resusitasi neonatus yan% dapat $e$#erikan oksi%en '0( sa$pai
100(, den%an olu$e #alon resusitasi E 280 $l
Sun%kup ukuran #ayi )ukup #ulan dan #ayi kuran% #ulan dian"urkan yan%
$e$iliki #antalan pada pin%%irnya
Su$#er oksi%en den%an pen%atur aliran ukuran sa$pai 10 +=$ dan
ta#un%.
'. Pe,*%*(*n in(3*i
+arin%oskop
Selan% endotrakeal endotracheal tube dan stilet #ila tersedia yan% )o)ok
den%an pipa endotrakeal yan% ada
). O*($*(*n
>pine&rin 1:10.000 0,1 $%=$l F * $l atau a$pul 10 $l
!ristaloid isotonik Na9l 0.'( atau 3in%er +aktat untuk pena$#ah olu$e
G100 atau 280 $l.
Natriu$ #ikar#onat 4,2( 8 $>H=10 $lGa$pul 10 $l.
Naloon hidroklorida 0,4 $%=$l atau 1,0 $%=$l
-
7/25/2019 Clinical Science Session Asfiksia Edit
16/40
Detrose 10(, 280 $l
!ateter u$#ilikal
-. L*in%*in
Alat pe$an)ar panas radiant warmer atau su$#er panas lainnya
onitor "antun% den%an pro#e serta elektrodanya #ila tersedia di ka$ar
#ersalin
Oropharyngeal airways
Selan% oro%astrik
6. Un(3+ *i *n&*( !,e#*(3,
Su$#er udara tekan 9PAP, neopu&&
lender oksi%en
Oksi$eter
!antun% plastik $akanan ukuran 1 %alon atau pe$#un%kus plastik yan%
dapat ditutup
Alas pe$anas
5nku#ator transport untuk $e$pertahankan suhu #ayi #ila dipindahkan ke
ruan% perawatan
2.6.' Re3i(*i ne$n*(3
2.6.'.1 L*n&+* A9*% Re3i(*i
Pada pe$eriksaan atau penilaian awal dilakukan den%an $en"awa# 4
pertanyaan:4
apakah #ayi )ukup #ulanI
apakah air ketu#an "ernihI
apakah #ayi #ernapas atau $enan%isI
apakah tonus otot #ayi #aik atau kuatI
ila se$ua "awa#an JyaJ $aka #ayi dapat lan%sun% di$asukkan dala$
prosedur perawatan rutin dan tidak dipisahkan dari i#unya. ayi dikerin%kan,
diletakkan di dada i#unya dan diseli$uti den%an kain linen kerin% untuk $en"a%a
-
7/25/2019 Clinical Science Session Asfiksia Edit
17/40
suhu. ila terdapat "awa#an JtidakJ dari salah satu pertanyaan di atas $aka #ayi
$e$erlukan satu atau #e#erapa tindakan resusitasi #erikut ini se)ara #erurutan:4
:1; %*n&+* *9*% "*%*# (*i%i*i
:*; #e#e,i+*n +e*n&*(*n
ayi diletakkan di#awah alat pe$an)ar panas radiant war$er
dala$ keadaan telan"an% a%ar panas dapat $en)apai tu#uh #ayi dan
$e$udahkan eksplorasi seluruh tu#uh.
ayi den%an +3 $e$iliki ke)enderun%an tin%%i $en"adi
hipoter$i dan harus $endapat perlakuan khusus. e#erapa kepustakaan
$ereko$endasikan pe$#erian teknik pen%han%atan ta$#ahan seperti
pen%%unaan plastik pe$#un%kus dan $eletakkan #ayi di#awah pe$an)ar
panas pada #ayi kuran% #ulan dan +3.10Alat lain yan% #isa di%unakan
adalah alas pen%han%at.11
:; #e#!$ii+*n *i "en&*n e"i+i( #enen&*"*+*n +e!*%*n*
ayi diletakkan telentan% den%an leher sedikit ten%adah dala$ posisi
$en%hidu a%ar posisi &arin%s, larin%s dan trakea dala$ satu %aris lurus
yan% akan $e$per$udah $asuknya udara. Posisi ini adalah posisi ter#aik
untuk $elakukan entilasi den%an #alon dan sun%kup dan=atau untuk
pe$asan%an pipa endotrakeal.
-
7/25/2019 Clinical Science Session Asfiksia Edit
18/40
7a$#ar 2. Posisi kepala yan% #enar dan salah pada resusitasi
:
-
7/25/2019 Clinical Science Session Asfiksia Edit
19/40
7a$#ar *. e$ersihkan "alan napas sesuai keperuan
:"; #en&e,in&+*n *i7 #e,*n&*n& !e,n*!**n "*n #e%e(*++*n !*"*
!$ii *n& en*,
eletakkan pada posisi yan% #enar, $en%hisap sekret, dan
$en%erin%kan akan $e$#eri ran%san% yan% )ukup pada #ayi untuk
$e$ulai pernapasan. ila setelah posisi yan% #enar, pen%hisapan sekret
dan pen%erin%an, #ayi #elu$ #ernapas adekuat, $aka peran%san%an taktil
dapat dilakukan den%an $enepuk atau $enyentil telapak kaki, atau den%an
$en%%osok pun%%un%, tu#uh atau ekstre$itas #ayi.6
ayi yan% #erada dala$ apnu pri$er akan #ereaksi pada ha$pir
se$ua ran%san%an, se$entara #ayi yan% #erada dala$ apnu sekunder,
ran%san%an apapun tidak akan $eni$#ulkan reaksi pernapasan. !arenanya
)ukup satu atau dua tepukan pada telapak kaki atau %osokan pada
pun%%un%. Can%an $e$#uan% waktu yan% #erhar%a den%an terus $enerus
$e$#erikan ran%san%an taktil.6
-
7/25/2019 Clinical Science Session Asfiksia Edit
20/40
7a$#ar 4. en%erin%kan #ayi, $eran%san% pernapasan dan ran%san%an taktil
:2; 8en(i%*i (e+*n*n !$i(if
:'; +$#!,ei "*"*
:); !e#e,i*n e!inef,in "*n *(*3 !en&e#*n& 8$%3#e :8$%3#e e=!*n"e,;
!eputusan untuk $elan"utkan dari satu kate%ori ke kate%ori #erikutnya
ditentukan den%an penilaian * tanda ital se)ara si$ultan pernapasan, &rekuensi
"antun% dan warna kulit. Waktu untuk setiap lan%kah adalah sekitar *0 detik, lalu
nilai ke$#ali, dan putuskan untuk $elan"utkan ke lan%kah #erikutnya lihat #a%an
1.6
-
7/25/2019 Clinical Science Session Asfiksia Edit
21/40
a%an 1. Al%orit$a 3esusitasi As&iksia Neonatoru$6
2.6.'.2 Peni%*i*n
-
7/25/2019 Clinical Science Session Asfiksia Edit
22/40
Penilaian dilakukan setelah *0 detik untuk $enentukan perlu tidaknya
resusitasi lan"utan. anda ital yan% perlu dinilai adalah se#a%ai #erikut:11
1 Pernapasan
3esusitasi #erhasil #ila terlihat %erakan dada yan% adekuat, &rekuensi dan
dala$nya pernapasan #erta$#ah setelah ran%san% taktil. Pernapasan yan% $e%ap/
$e%ap adalah pernapasan yan% tidak e&ekti& dan $e$erlukan interensi lan"utan.6
2
-
7/25/2019 Clinical Science Session Asfiksia Edit
23/40
ila #ayi $asih terlihat sianosis sentral, $aka di#erikan ta$#ahan oksi%en.
Pe$#erian oksi%en aliran #e#as dapat dilakukan den%an $en%%unakan sun%kup
oksi%en, sun%kup den%an #alon tidak $en%e$#an% sendiri, /pie)e resus)itator
dan selan%=pipa oksi%en. Pada #ayi )ukup #ulan dian"urkan untuk $en%%unakan
oksi%en 100(. Na$un #e#erapa penelitian terakhir $enun"ukkan #ahwa
pen%%unaan oksi%en ruan%an den%an konsentrasi 21( $enurunkan risiko
$ortalitas dan ke"adian ense&alopati hipoksik iske$ik >-5 di#andin% den%an
oksi%en 100(.1/22 Pe$#erian oksi%en 100( tidak dian"urkan pada #ayi kuran%
#ulan karena dapat $erusak "arin%an.1*
Pen%hentian pe$#erian oksi%en dilakukan se)ara #ertahap #ila tidak
terdapat sianosis sentral la%i yaitu #ayi tetap $erah atau saturasi oksi%en tetap
#aik walaupun konsentrasi oksi%en sa$a den%an konsentrasi oksi%en ruan%an.
ila #ayi ke$#ali sianosis, $aka pe$#erian oksi%en perlu dilan"utkan sa$pai
sianosis sentral hilan%. !e$udian se)epatnya dilakukan pe$eriksaan %as darah
arteri dan oksi$etri untuk $enyesuaikan kadar oksi%en $en)apai nor$al.6
2.6.'.) >en(i%*i Te+*n*n P$i(if
Kentilasi tekanan positi& KP dilakukan se#a%ai lan%kah resusitasi
lan"utan #ila se$ua tindakan diatas tidak $enye#a#kan #ayi #ernapas atau
&rekuensi "antun%nya tetap kuran% dari 100=$enit. Se#elu$ $elakukan KP
harus dipastikan tidak ada kelainan )on%enital seperti hernia dia&ra%$atika,
karena #ayi den%an hernia dia&ra%$atika harus diintu#asi terle#ih dahulu se#elu$
$endapat KP. ila #ayi diperkirakan akan $endapat KP dala$ waktu yan%
)ukup la$a, intu#asi endotrakeal perlu dilakukan atau pe$asan%an selan%
oro%astrik untuk $en%hindari distensi a#do$en. !ontra indikasi pen%%unaan
entilasi tekanan positi& adalah hernia dia&ra%$a. erdapat #e#erapa "enis alat
yan% dapat di%unakan untuk $elakukan entilasi pada #ayi #aru lahir, $asin%/
$asin% $e$iliki )ara ker"a yan% #er#eda den%an keuntun%an dan keru%ian yan%
#er#eda seperti diran%ku$ pada ta#el.6
-
7/25/2019 Clinical Science Session Asfiksia Edit
24/40
1 alon $en%e$#an% sendiri (self inflating bag)
alon $en%e$#an% sendiri (self inflating bag) setelah dilepaskan dari
re$asan akan terisi spontan den%an %as oksi%en atau udara atau )a$puran
keduanya ke dala$ #alon.
7a$#ar 8. alon $en%e$#an% sendiri
Su$#er: A$eri)an A)ade$y o& Pediatri)s dan A$eri)an -eart Asso)iation. uku
panduan resusitasi neonatus. >disi ke/8, 200.
2 alon tidak $en%e$#an% sendiri (flow inflating bag,
alon tidak $en%e$#an% sendiri (flow inflating bag,dise#ut "u%a #alon
anestesi, terisi hanya #ila %as yan% #erasal dari %as #ertekanan $en%alir ke dala$
#alon.
7a$#ar . alon tidak $en%e$#an% sendiri6
*-piece resuscitator
-
7/25/2019 Clinical Science Session Asfiksia Edit
25/40
-piece resuscitator#eker"a hanya #ila dialiri %as yan% #erasal dari su$#er
#ertekanan ke dala$nya. 7as $en%alir lan%sun%, #aik ke lin%kun%an sekitar
$aupun ke #ayi, den%an )ara $enutup atau $e$#uka lu#an% pada pipa den%an
"ari atau i#u "ari.
7a$#ar 6. /pie)e resus)itator6
a#el 4. Per#andin%an Cenis Alat untuk Kentilasi ekanan Positi&6
Jeni *%*( Ke%ei*n Ke%e#**n
-
7/25/2019 Clinical Science Session Asfiksia Edit
26/40
B*%$n #en&e#*n&
en"i,i
Selalu terisi setelah
dire$as walaupun
tanpa su$#er %as
#ertekanan
!atup pelepas
tekanan #er&un%si
untuk $en"a%a tidak
ter"adi pen%e$#an%/
an #alon #erle#ihan
etap #ertekanan
walaupun tidak terdapat
lekatan antara sun%kup
dan wa"ah #ayi
e$#utuhkan reseroar
oksi%en untuk
$endapatkan oksi%en
kadar tin%%i
idak dapat di%unakan
den%an #aik untuk
$e$#erikan O2 aliran
#e#as $elalui sun%kup idak dapat di%unakan
untuk $e$#erikan 9PAP
!ontinuous "ositive
#irway "ressure dan
#aru dapat $e$#erikan
PA> ekanan Positi&
Akhir >kspirasi #ila
dita$#ahkan katup
PA>
B*%$n (i"*+
#en&e#*n&
en"i,i
e$#erikan O2 21(/
100( ter%antun%
su$#er
udah $enentukan
apakah sun%kup telah
$elekat pada wa"ah
#ayi
Dapat $e$#erikan O2
aliran #e#as 21(/100(
e$#utuhkan lekatan
rapat antara sun%kup dan
wa"ah #ayi untuk dapat
$en%e$/#an%
e$#uutuhkan su$#er
%as untuk dapat
$en%e$#an%
@$u$nya tidak
$e$punyai katup pelepas
tekanan untuk pen%a$an
T!ie
-
7/25/2019 Clinical Science Session Asfiksia Edit
27/40
lelah karena $e$o$pa se#elu$ dipakai
en%u#ah tekanan in&lasi
sela$a resusitasi akan
le#ih sulit
2.6.'.- K$#!,ei "*"*
!o$presi dada di$ulai "ika &rekuensi "antun% kuran% dari 0=$enit setelah
dilakukan entilasi tekanan positi& sela$a *0 detik. indakan ko$presi dada
cardiac massage terdiri dari ko$presi yan% teratur pada tulan% dada, yaitu$enekan "antun% ke arah tulan% #elakan%, $enin%katkan tekanan intratorakal, dan
$e$per#aiki sirkulasi darah ke seluruh or%an ital tu#uh. !o$presi dada hanya
#er$akna "ika paru/paru di#eri oksi%en, sehin%%a diperlukan 2 oran% untuk
$elakukan ko$presi dada yan% e&ekti&Gsatu oran% $enekan dada dan yan%
lainnya $elan"utkan entilasi.Oran% kedua "u%a #isa $elakukan pe$antauan
&rekuensi "antun%, dan suara napas sela$a entilasi tekanan positi&. Kentilasi dan
ko$presi harus dilakukan se)ara #er%antian.6
eknik i#u "ari le#ih direko$endasikan pada resusitasi #ayi #aru lahir
karena akan $en%hasilkan pun)ak sistolik dan per&usi koroner yan% le#ih #esar.14
Prinsip dasar pada ko$presi dada adalah:
1 Posisi #ayi
opan%an yan% keras pada #a%ian #elakan% #ayi den%an leher sedikit
ten%adah.
2 !o$presi
+okasi i#u "ari atau dua "ari : pada #ayi #aru lahir tekanan di#erikan pada 1=*
#awah tulan% dada yan% terletak antaraprocessus xiphoideus dan %aris khayal
yan% $en%hu#un%kan kedua putin% susu.
-
7/25/2019 Clinical Science Session Asfiksia Edit
28/40
7a$#ar . +okasi !o$presi6
kedala$an : di#erikan tekanan yan% )ukup untuk $enekan tulan% dada
sedala$ kuran% le#ih 1=* dia$eter anteroposterior dada, ke$udian tekanan
dilepaskan untuk $e$#eri kese$patan "antun% terisi. Satu ko$presi terdiri
dari satu tekanan ke #awah dan satu pelepasan. +a$anya tekanan ke #awah
harus le#ih sin%kat daripada la$anya pelepasan untuk $e$#eri )urah "antun%
yan% $aksi$al. 5#u "ari atau u"un%/u"un% "ari ter%antun% $etode yan%
di%unakan harus tetap #ersentuhan den%an dada sela$a penekanan dan
pelepasan.
&rekuensi : ko$presi dada dan entilasi harus terkoordinasi #aik, den%an
aturan satu entilasi di#erikan tiap selesai ti%a ko$presi, den%an &rekuensi *0
entilasi dan '0 ko$presi per$enit. Satu siklus yan% #erlan%sun% sela$a 2
detik, terdiri dari satu entilasi dan ti%a ko$presi.
Pen%hentian ko$presi:
Setelah *0 detik, untuk $enilai ke$#ali &rekuensi "antun% entilasidihentikan sela$a detik. Pen%hitun%an &rekuensi "antun% sela$a
entilasi dihentikan.
-
7/25/2019 Clinical Science Session Asfiksia Edit
29/40
Cika &rekuensi "antun% le#ih dari 100 =$enit dan #ayi dapat #ernapas
spontan, entilasi tekanan positi& dapat dihentikan, tetapi #ayi $asih$endapat oksi%en alir #e#as yan% ke$udian se)ara #ertahap dihentikan.
Setelah o#serasi #e#erapa la$a di ka$ar #ersalin #ayi dapat
dipindahkan ke ruan% perawatan.
2.6.'.6 In(3*i en"$(,*+e*%
5ntu#asi endotrakeal dapat dilakukan pada setiap tahapan resusitasi sesuatu
den%an keadaan, antara lain #e#erapa keadaan #erikut saat resusitasi:6
1 Cika terdapat $ekoneu$ dan #ayi $en%ala$i depresi pernapasan, $aka
intu#asi dilakukan se#a%ai lan%kah perta$a se#elu$ $elakukan tindakan
resusitasi yan% lain, untuk $e$#ersihkan $ekoneu$ dari "alan napas.
2 Cika entilasi tekanan positi& tidak )ukup $en%hasilkan per#aikan kondisi,
pen%e$#an%an dada, atau "ika entilasi tekanan positi& #erlan%sun% le#ih
dari #e#erapa $enit, dapat dilakukan intu#asi untuk $e$#antu
$e$udahkan entilasi.* Cika diperlukan ko$presi dada, intu#asi dapat $e$#antu koordinasi antara
ko$presi dada dan entilasi, serta $e$aksi$alkan e&isiensi entilasi
tekanan positi&.
4 Cika epine&rin diperlukan untuk $ensti$ulasi &rekuensi "antun% $aka )ara
yan% u$u$ adalah $e$#erikan epine&rin lan%sun% ke trakea $elalui pipa
endotrakeal sa$#il $enun%%u akses intraena.
8 Cika di)uri%ai ada hernia dia&ra%$atika, $utlak dilakukan pe$asan%an
selan% endotrakeal. 9ara pe$asan%an selan% endotrakeal perlu dikuasai
diantaranya $elalui pelatihan khusus.
2.6.'. Pe#e,i*n $*($*(*n
O#at/o#atan "aran% di#erikan pada resusitasi #ayi #aru lahir. radikardi
pada #ayi #aru lahir #iasanya dise#a#kan oleh ketidakse$purnaan pen%e$#an%an
dada atau hipokse$ia, di$ana kedua hal terse#ut harus dikoreksi den%an
-
7/25/2019 Clinical Science Session Asfiksia Edit
30/40
pe$#erian entilasi yan% adekuat. Na$un #ila #radikardi tetap ter"adi setelah
KP dan ko$presi dada yan% adekuat, o#at/o#atan seperti epine&rin, atau olu$e
ekspander dapat di#erikan.1 O#at yan% di#erikan pada &ase akut resusitasi adalah
epine&rin. O#at/o#at lain di%unakan pada pas)a resusitasi atau pada keadaan
khusus lainnya.
:1; E!inef,in
5ndikasi pe$akaian epine&rin adalah &rekuensi "antun% kuran% dari
0=$enit setelah dilakukan KP dan ko$presi dada se)ara terkoordinasi sela$a
*0 detik. >pine&rin tidak #oleh di#erikan se#elu$ $elakukan entilasi adekuat
karena epine&rin akan $enin%katkan #e#an dan konsu$si oksi%en otot "antun%.
Dosis yan% di#erikan 0,1/0,* $l=k% larutan1:10.000 setara den%an 0,01/0,0*
$%=k% intraena atau $elalui selan% endotrakeal. Dosis dapat diulan% */8
$enit se)ara intraena #ila &rekuensi "antun% tidak $enin%kat. Dosis $aksi$al
di#erikan "ika pe$#erian dilakukan $elalui selan% endotrakeal.
:2; >$%3#e E+!*n"e,
Kolu$e ekspander di#erikan den%an indikasi se#a%ai #erikut: #ayi #aru lahir
yan% dilakukan resusitasi $en%ala$i hipoole$ia dan tidak ada respon den%an
resusitasi, hipoole$ia ke$un%kinan aki#at adanya perdarahan atau syok. !linis
ditandai adanya pu)at, per&usi #uruk, nadi ke)il atau le$ah, dan pada resusitasi
tidak $e$#erikan respon yan% adekuat. Dosis awal 10 $l=k% 5K pelan sela$a
8/10 $enit. Dapat diulan% sa$pai $enun"ukkan respon klinis. Cenis )airan yan%
di#erikan dapat #erupa larutan kristaloid isotonis Na9l 0,'(, 3in%er +aktat atau
tran&usi %olon%an darah O ne%ati& "ika didu%a kehilan%an darah #anyak.
:'; Bi+*,$n*(
5ndikasi pen%%unaan #ikar#onat adalah asidosis $eta#olik pada #ayi #aru
lahir yan% $endapatkan resusitasi. Di#erikan #ila entilasi dan sirkulasi sudah
#aik. Pen%%unaan #ikar#onat pada keadaan asidosis $eta#olik dan hiperkale$ia
harus disertai den%an pe$eriksaan analisa %as darah dan ki$iawi. Dosis yan%
-
7/25/2019 Clinical Science Session Asfiksia Edit
31/40
di%unakan adalah 2 $>H=k% atau 4 $l=k% i)Nat yan% konsentrasinya 4,2
(. ila hanya terdapat i)Nat den%an konsetrasi 6,4 ( $aka dien)erkan den%an
aHua#ides atau dekstrosa 8( sa$a #anyak. Pe$#erian se)ara intra ena den%an
ke)epatan tidak $ele#ihi dari 1 $>H=k%=$enit.
:); N*%$+$n
Nalokson hidroklorida adalah anta%onis narkotik di#erikan den%an indikasi
depresi perna&asan pada #ayi #aru lahir yan% i#unya $en%%unakan narkotik dala$
waktu 4 "a$ se#elu$ $elahirkan. Se#elu$ di#erikan nalokson entilasi harus
adekuat dan sta#il. Can%an di#erikan pada #ayi #aru lahir yan% i#unya di)uri%ai
se#a%ai pe)andu o#at narkotika, se#a# akan $enye#a#kan %e"ala putus o#at pada
se#a%ian #ayi. 9ara pe$#erian intraena atau $elalui selan% endotrakeal. ila
per&usi #aik dapat di#erikan $elalui intra$uskuler atau su#kutan. Dosis yan%
di#erikan 0,1 $%=k% , perlu diperhatikan #ahwa o#at ini tersedia dala$ 2
konsentrasi yaitu 0,4 $%=$l dan 1 $%=$l.
2.6.) Re3i(*i !*"* *i +3,*n& 3%*n
ayi kuran% #ulan $e$punyai risiko terkena #er#a%ai ko$plikasi setelah
lahir. Se)ara anato$i dan &isiolo%i #ayi kuran% #ulan adalah i$atur, sehin%%a
$ereka $e$iliki #er#a%ai risiko se#a%ai #erikut:
!ulit yan% tipis den%an per$ukaan tu#uh yan% relati& luas serta kuran%nya
le$ak tu#uh $e$udahkan #ayi kehilan%an panas Carin%an yan% i$atur $e$un%kinkan le#ih $udah rusak oleh oksi%en
yan% #erle#ihan
Otot yan% le$ah dapat $enye#a#kan #ayi kesulitan #ernapas
@saha #ernapas dapat #erkuran% karena i$aturitas siste$ sara&
Paru/paru $un%kin i$atur dan kekuran%an sur&aktan sehin%%a kesulitan
entilasi, selain itu paru paru #ayi le#ih $udah )edera setelah tindakan
KP
Siste$ i$unitas yan% i$atur rentan terhadap in&eksi
-
7/25/2019 Clinical Science Session Asfiksia Edit
32/40
!apiler yan% rapuh dala$ otak yan% sedan% #erke$#an% dapat pe)ah
Pen%a$#ilan darah #erulan% untuk pe$eriksaan pada #ayi pre$atur le#ih
$udah $enye#a#kan hipoole$i karena olu$e darah yan% sedikit.
!ondisi diatas $en"adikan resusitasi pada #ayi kuran% #ulan $e$erlukan
#e#erapa ta$#ahan seperti :
a$#ahan tena%a tera$pil
!e$un%kinan #ayi kuran% #ulan akan $e$erlukan resusitasi yan% se)ara
si%ni&ikan le#ih tin%%i di#andin% #ayi )ukup #ulan. Diperlukan ta$#ahan
pe$antauan dan $un%kin ta$#ahan alat #antu pernapasan. Selain itu $un%kin
#ayi/#ayi ini $e$erlukan intu#asi endotrakeal le#ih serin%. !arena itu,
di#utuhkan petu%as ta$#ahan yan% hadir saat kelahiran, ter$asuk petu%as yan%
terlatih dala$ $elakukan intu#asi endotrakeal.
a$#ahan sarana untuk $en"a%a suhu tu#uh
Cika #ayi diantisipasi kuran% #ulan se)ara si%ni&ikan $isalnya ;2
$in%%u, $un%kin diperlukan plastik pe$#un%kus polyethylene yan% dapatdi#uka/tutup serta alas han%at yan% dapat dipindah/pindahkan siap pakai.
5nku#ator transpor "u%a diperlukan untuk $e$indahkan #ayi ke ruan% perawatan
setelah resusitasi.
7a$#ar '. Pen%%unaan plastik pe$#un%kus untuk $en%uran%i kehilan%an
panas aki#at eaporasi
Su$#er udara #ertekanan compressed air
-
7/25/2019 Clinical Science Session Asfiksia Edit
33/40
Diperlukan su$#er udara #ertekanan %as #ertekanan dari dindin% atau
tan%ki untuk $en)a$pur udara den%an oksi%en 100( %una $en)apai konsentrasi
antara 21( udara ka$ar dan oksi%en 100(.
lender oksi%en
lender oksi%en diperlukan untuk $e$#erikan konsentrasi oksi%en antara
21( sa$pai 100(. Selan% #ertekanan tin%%i $en%hu#un%kan oksi%en dan
su$#er udara ke #lender den%an petun"uk an%ka yan% $en%atur %as dari 21( ke
100(. Pen%atur aliran dapat disetel dihu#un%kan ke #lender den%an ke)epatan
aliran 0 sa$pai 20 +=$enit untuk $endapatkan konsentrasi oksi%en yan% dapat
di#erikan lan%sun% ke #ayi atau $elalui alat tekanan positi&.
7a$#ar 10. lender Oksi%en
Oksi$eter
Oksi$eter $e$#uat pe$#a)aan den%an rentan% 0/100( dan #er%una dala$
$enentukan apakah saturasi oksi%en dala$ darah #ayi )ukup.
7a$#ar 11. Oksi$eter untuk $en%ukur saturasi oksihe$o%lo#in.
-
7/25/2019 Clinical Science Session Asfiksia Edit
34/40
Se)ara %aris #esar hal/hal #erikut harus diperhatikan pada resusitasi #ayi
kuran% #ulan :
en"a%a #ayi tetap han%at
ayi yan% lahir kuran% #ulan hendaknya $endapatkan se$ua lan%kah untuk
$en%uran%i kehilan%an panas.
Pe$#erian oksi%en
@ntuk $en%hindari pe$#erian oksi%en yan% #erle#ihan saat resusitasi pada
#ayi kuran% #ulan, di%unakan #lender oksi%en dan oksi$eter a%ar "u$lah oksi%enyan% di#erikan dapat diatur dan kadar oksi%en yan% diserap #ayi dapat diketahui.
Saturasi oksi%en le#ih dari '8( dala$ waktu la$a, terlalu tin%%i #a%i #ayi kuran%
#ulan dan #er#ahaya #a%i "arin%annya yan% i$atur.Na$un #e%itu, tidak ada #ukti
yan% $eyakinkan #ahwa pe$#erian oksi%en 100( dala$ waktu sin%kat sela$a
resusitasi akan $eru%ikan.
Kentilasi
ayi kuran% #ulan $un%kin sulit dientilasi dan "u%a $udah )edera den%an
entilasi tekanan positi& yan% inter$iten.-al/hal #erikut perlu diperti$#an%kan :
Perti$#an%kan pe$#erian !ontinuous "ositive #irway "ressure 9PAP
Cika #ayi #ernapas spontan den%an &rekuensi "antun% diatas 100=$enit
tapi ta$pak sulit #ernapas dan sianosis pe$#erian 9PAP $un%kin
#er$an&aat. 9PAP di#erikan den%an $e$asan% sun%kup #alon yan% tidak
$en%e$#an% sendiri atau -piece resuscitator pada wa"ah #ayi dan
$en%atur katup pen%ontrol aliran atau katup ekanan Positi& Akhir
>kspirasi PA> sesuai den%an "u$lah 9PAP yan% diin%inkan. Pada
u$u$nya PA> sa$pai )$-2O )ukup. 9PAP tidak dapat di%unakan
den%an #alon $en%e$#an% sendiri.
7unakan tekanan terendah untuk $e$peroleh respons yan% adekuat
-
7/25/2019 Clinical Science Session Asfiksia Edit
35/40
Cika KP inter$iten diperlukan karena apnu, &rekuensi "antun% kuran% dari
100=$enit, atau sianosis $enetap, tekanan awal 20/28 )$-2O )ukup
untuk se#a%ian #esar #ayi kuran% #ulan. Cika tidak ada per#aikan &rekuensi
"antun% atau %erakan dada, $un%kin diperlukan tekanan yan% le#ih tin%%i.
Na$un hindari ter"adinya penin%katan dada yan% #erle#ihan sela$a
dilakukan entilasi karena paru/parunya $udah )edera.
Perti$#an%kan pe$#erian sur&aktan se)ara si%ni&ikan
ayi se#aiknya $endapat resusitasi len%kap se#elu$ sur&aktan di#erikan.
Penelitian $enun"ukkan #ayi yan% lahir kuran% dari usia keha$ilan *0
$in%%u $endapatkan keuntun%an den%an pe$#erian sur&aktan setelah
resusitasi, sewaktu $asih di ka$ar #ersalin atau #ahkan "ika $ereka #elu$
$en%ala$i distres pernapasan.
Pen)e%ahan terhadap ke$un%kinan )edera otak
Otak #ayi kuran% #ulan $e$punyai struktur yan% san%at rapuh yan%
dise#ut $atriks %er$inal. atriks %er$inal terdiri atas "arin%an kapiler
yan% $udah pe)ah, teruta$a "ika penan%anan #ayi terlalu kasar, "ika ada
peru#ahan )epat tekanan darah dan kadar 9O2 dala$ darah, atau "ika ada
su$#atan apapun dala$ aliran ena di kepala. Pe)ahnya $atriks %er$inal
$en%aki#atkan perdarahan intraentrikuler yan% $enye#a#kan ke)a)atan
seu$ur hidup.
Setelah resusitasi, perlu dilakukan pe$antauan terhadap hal/hal #erikut
ini:
!adar %ula darah. !adar %ula darah yan% rendah serin% ter"adi pada #ayi/
#ayi den%an %an%%uan neurolo%is setelah $en%ala$i as&iksia dan
$en"alani resusitasi.
Pe$antauan ke"adian apnu dan #radikardi pada #ayi
Cu$lah oksi%en dan entilasi yan% tepat
-
7/25/2019 Clinical Science Session Asfiksia Edit
36/40
Pe$#erian $inu$, harus dilakukan se)ara perlahan dan hati/hati sa$#il
$e$pertahankan nutrisi $elalui intraena !e)uri%aan tehadap in&eksi
2.6.- Pen&en(i*n ,e3i(*i
ila tidak ada upaya #ernapas dan denyut "antun% setelah 10 $enit, setelah
usaha resusitasi yan% $enyeluruh dan adekuat dan penye#a# lain telah
disin%kirkan, $aka resusitasi dapat dihentikan. Data $utakhir $enun"ukkan
#ahwa setelah henti "antun% sela$a 10 $enit, san%at tipis ke$un%kinan sela$at,
dan yan% sela$at #iasanya $enderita )a)at #erat.
2.1 P,$&n$i
-asil akhir as&iksia neonatoru$ ter%antun% pada ada tidaknya ko$plikasi
$eta#oli) dan kardiopul$onal hipoksia, hipo%like$ia, syok, pada u$ur
keha$ilan #ayi hasil akhir palin% "elek "ika #ayi preter$, dan pada tin%kat
keparahan ense&alopati hipoksi/iske$ik. >nse&alopati #erat dera"at * ditandai
den%an ko$a &la))id, apnea, re&leks okulose&alik tidak ada, dan ke"an% re&rakter,
dihu#un%kan den%an pro%nosis yan% "elek.
S)ore AP7A3 rendah pada $enit ke /20 dan tidak ada respirasi spontan
pada usia 20 $enit, dan $enetapnya tanda/tanda kelainan neurolo%is pada usia 2
$in%%u "u%a $era$alkan ke$atian atau adanya de&i)it ko%niti& dan $otorik yan%
#erat.
a#el . Pro%nosis #erdasarkan dera"at -5>
-
7/25/2019 Clinical Science Session Asfiksia Edit
37/40
Pada -5> dera"at 5 : ke$atian 1,(
Pada -5> dera"at 55 : ke$atian 24(
Pada -5> dera"at 555 : ke$atian 6(
!e$atian otak pas)a ense&alopati hipoksik/iske$ik neonatus didia%nosis
den%an pene$uan/pene$uan klinis, yaitu ko$a yan% tidak responsie terhadap
ran%san% nyeri, penden%aran atau pen%lihatan apnea den%an kenaikan P9O2 dari
40 sa$pai le#ih dari 0 $$-%, dan re&leks #atan% otak tidak ada. enetapnya
kriteria klinis sela$a 2 hari pada #ayi )ukup #ulan dan * hari pada #ayi preter$
$era$alkan ke$atian #atan% otak pada ke#anyakan #ayi #aru lahir yan%
$en%ala$i as&iksia.
-
7/25/2019 Clinical Science Session Asfiksia Edit
38/40
DAFTAR PUSTAKA
1. Purwadianto. A. !edaruratan edik. ina 3upa Aksara : Cakarta.2000.
2. 5ndarso., !lie%$an 3, editors. Nelson >ssensial o& Pediatri)s.
5nternational edition. W.SaundersPhiladelphia.1''0.
4. 7arna.-, Nataprawira -D, editors. Pedo$an Dia%nosis dan erapi 5l$u
!esehatan Anak.edisi ke 8
-
7/25/2019 Clinical Science Session Asfiksia Edit
39/40
8. -asan 3usepno, Alatas -usein, editors. uku !uliah 5l$u !esehatan
Anak disi ke/8. Cakarta: Perinasia 200
. -arianto A, @to$o , >tika 3. !ontinuing $ducation %apita Sele&ta 'lmu
%esehatan #na& V', Sura#aya:
*1.
'. +ee, et.al. 3isk , SLyld >7, Prudent +, Wiswell >, A%uilar A, Kias N5.
Oropharyn%eal and nasopharyn%eal su)tionin% o& $e)oniu$/stained
neonates #e&ore deliery o& their shoulders: $ulti)entre, rando$ised
)ontrolled trial. +an)et 2004*4 :8'6F02
1*. 3i)hardson S.
-
7/25/2019 Clinical Science Session Asfiksia Edit
40/40
physiolo%i)al a#nor$alities durin% early re)oery: possi#le relean)e to
se)ondary #rain in"ury a&ter head trau$a in in&ants. >p oi)ol Pathol
1'''81 :181 F12.
16. Oswyn 7, Kin)e CD,