Case Rotasi 2
-
Upload
kemala-wijaya -
Category
Documents
-
view
10 -
download
1
description
Transcript of Case Rotasi 2
![Page 1: Case Rotasi 2](https://reader035.fdokumen.com/reader035/viewer/2022072010/55cf9326550346f57b9c3098/html5/thumbnails/1.jpg)
UNIVERSITAS ANDALAS
FAKULTAS KEDOKTERAN
KEPANITERAAN KLINIK ROTASI TAHAP II
STATUS PASIEN
1. Identitas Pasien
a. Nama/Kelamin/Umur : Wahyu/ laki - laki/ 10 tahun
b. Pekerjaan/pendidikan : Pelajar SD
c. Alamat : Jl Pramuka no.11 Padang
2. Latar Belakang sosial-ekonomi-demografi-lingkungan keluarga
a. Status Perkawinan : Belum Menikah
b. Jumlah Anak : Anak pertama dari 2 bersaudara
c. Status Ekonomi Keluarga : Pasien tinggal bersama kedua orang tua dan 2 orang
saudara kandung dengan pendapatan ayah pasien
Rp 2.400.000/bulan yang bekerja sebagai karyawan
Swasta.
d. KB : Tidak ada
e. Kondisi Rumah :
- Rumah permanen, 3 kamar tidur , WC dalam rumah.
- Ventilasi udara dan sirkulasi udara baik
- Perkarangan cukup luas
- Listrik ada, sumber air dari PDAM dan sumber air minum : air gallon
- Sampah di angkut petugas
- Jumlah penghuni 4 orang, pasien, ayah,ibu serta 1 orang saudara kandung
- Kesan : higine dan sanitasi baik
f. Kondisi Lingkungan Keluarga
- Pasien tinggal di daerah yang cukup padat penduduk
1
![Page 2: Case Rotasi 2](https://reader035.fdokumen.com/reader035/viewer/2022072010/55cf9326550346f57b9c3098/html5/thumbnails/2.jpg)
3. Aspek Psikologis di keluarga
- Hubungan dengan keluarga baik- Faktor stress dalam keluarga (-)
4. Riwayat Penyakit dahulu / Penyakit Keluarga- Pasien tidak pernah menderita penyakit seperti ini sebelumnya
5. Keluhan Utama
Nyeri saat menelan sejak 1 hari yang lalu.
6. Riwayat Penyakit Sekarang
Nyeri saat menelan sejak 1 hari yang lalu, keluhan baru dirasakan pertama kali
pasien belum pergi berobat sebelumnya.
Demam lebih kurang 3 hari yang lalu, tidak tinggi, terus menerus, tidak menggigil
dan tidak disertai keringat.
Batuk berdahak sejak 5 hari yang lalu, dahak berwarna putih.
Keluhan sekret yang terasa mengalir dari hidung turun ke tenggorokan tidak ada.
Nyeri telinga tidak ada, pendengaran berkurang tidak ada, telinga berair tidak ada,
telinga berdenging tidak ada.
Bengkak di leher tidak ada.
Keluhan berkurangnya pendengaran dan keluar sekret dari telinga tidak ada.
Pasien mempunyai kebiasaan makan permen, coklat dan minum es.
Riwayat terbangun malam hari karena sesak disangkal.
7. Pemeriksaan Fisik
Status Generalis
Keadaan Umum : Baik
Kesadaran : CMC
Nadi : 89x/ menit
Nafas : 21x/menit
TD : 110/80 mmHg
Suhu : 37,6 0C
BB : 26 Kg
Mata : Konjungtiva tidak anemis, Sklera tidak ikterik
Kulit : Turgor kulit baik.
Telinga : Status lokalis THT
2
![Page 3: Case Rotasi 2](https://reader035.fdokumen.com/reader035/viewer/2022072010/55cf9326550346f57b9c3098/html5/thumbnails/3.jpg)
Hidung : Status Lokalis THT
Gigi dan Mulut : Status lokalis THT
Dada
Paru
Inspeksi : simetris ki=ka
Palpasi : fremitus ki=ka
Perkusi : sonor
Auskultasi : vesikuler, wheezing (-), ronkhi (-)
Jantung
Inspeksi : iktus tidak terlihat
Palpasi : iktus teraba 1 jari medial LMCS RIC V
Perkusi :
Kiri : 1 jari medial LMCS RIC V
Kanan : LSD
Atas : RIC II
Auskultasi : bunyi jantung murni, irama teratur, bising (-)
Abdomen
Inspeksi : Perut tidak tampak membuncit
Palpasi : Hati dan lien tidak teraba, Nyeri Tekan ( - )
Perkusi : Timpani
Auskultasi : BU (+) N
Anggota gerak : reflex fisiologis +/+, reflex patologis -/-, Oedem
tungkai -/-
3
![Page 4: Case Rotasi 2](https://reader035.fdokumen.com/reader035/viewer/2022072010/55cf9326550346f57b9c3098/html5/thumbnails/4.jpg)
STATUS LOKALIS THT
Telinga (ADS) : Dalam batas normal
Hidung : Dalam batas normal
Orofaring dan MulutPemeriksaan Kelainan Dekstra Sinistra
Palatum mole + Arkus faring
Simetris/tidak Simetris SimetrisWarna Merah muda Merah mudaEdema - -Bercak/eksudat - -
Dinding Faring Warna HiperemisPermukaan Rata
Tonsil Ukuran T3 T3Warna Hiperemis Permukaan RataMuara kripti Tidak melebarDetritus - -Eksudat - -Perlengketandg pilar
- -
GigiKaries/radiks Caries (-) Caries (-)Kesan Hygiene mulut baik
Lidah
Warna Merah muda Merah mudaBentuk Simetris SimertisDeviasi - -Masa - -
8. Laboratorium Anjuran : Tidak dilakukan
9. Diagnosis Kerja :
Tonsilofaringitis akut
10. Manajemen
a. Preventif :
- Menghindari makan makanan es/ dingin dan makanan serta minuman yang
bersifat merangsang tenggorokan (makanan pedas dan berbumbu)
- Tingkatkan higienitas mulut dengan menggosok gigi minimal 2x sehari terutama
setelah makan permen, coklat serta makanan manis lain sebelum tidur.
- Makan obat secara teratur terutama konsumsi obat harus tuntas (terutama
ANTIBIOTIK).
- Asupan nutrisi sehat dan gizi seimbang untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
4
![Page 5: Case Rotasi 2](https://reader035.fdokumen.com/reader035/viewer/2022072010/55cf9326550346f57b9c3098/html5/thumbnails/5.jpg)
b. Promotif :
Memberikan edukasi kepada pasien mengenai penyakitnya
c. Kuratif :
- Parasetamol tab 500 mg (3 x1)
- Amoksisilin tab 500 mg (3 x 1)
- Vitamin B komplek 3x1
d. Rehabilitatif :
- Istirahat cukup
- Kontrol kembali ke puskesmas setelah 3 hari untuk melihat keefektifan pengobatan
5