ASKEP PADA KLIEN DENGAN.pptx

23
 A S KE P P A D A KLIENDEN G A N SI N D RO M KOMP A RTE ME N NA MA KEL OMP OK : FE B R ILI A N H A R IAT Y H AK S AR I WI D OW AT I  EN D AN G S U LMI AT I MI R S AN I LA WI N YR .

Transcript of ASKEP PADA KLIEN DENGAN.pptx

7/23/2019 ASKEP PADA KLIEN DENGAN.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/askep-pada-klien-denganpptx 1/23

 ASKEP PADA KLIEN DENGAN

SINDROM KOMPARTEMEN

NAMA KELOMPOK :

FEBRILIAN HARIATYHAKSARI WIDOWATI

 ENDANG SULMIATIMIRSANILA WINY R.

7/23/2019 ASKEP PADA KLIEN DENGAN.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/askep-pada-klien-denganpptx 2/23

1. Pengkajian

Nama, umur, pekerjaan, jenis kelamin dll

2. Keluhan UtamaPasien atau penderita compartemen sindrom biasanya akan

merasakan gejala klinis yg dimaksud dg 5p (mengeluh

nyeri,kesemutan).

3. Riwayat Penyakit

a. Riwayat Penyakit Sekarang

Pasien atau penderita compartemen sindrom mengidentifikasikan

rasa nyeri, yang dirasakan pada saat mengalami trauma

b. Riwayat Penyakit Dahulu

Pasien atau penderita mengidentifikasikan atau menjelaskan awalterjadinya trauma.

c. Riwayat Penyakit Keluarga

Pasien atau penderita menjelaskan ada anggota keluarga yang

pernah mengalami kejadian yang sama seperti dirinya atau tidak.

7/23/2019 ASKEP PADA KLIEN DENGAN.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/askep-pada-klien-denganpptx 3/23

d. Riwayat pengobatan

e. Riwayat kebiasaan

 

7/23/2019 ASKEP PADA KLIEN DENGAN.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/askep-pada-klien-denganpptx 4/23

4. Pemeriksaan Fisik

Pada dasarnya pemeriksaan fisik pada sindrom

kompartemen dilakukan dengan sistem primarysurvey yg meliputi :

1. Airway

2. Breathing

3. Circulation4. Disability

5. Exposure

Dan sis.B1-B6 (secondary survey)

 tetapi dalam hal ini Pemeriksaan fisik fokus pada

daerah yg trauma yg dapat diperoleh melalui

pengukuran sebagai berikut :

7/23/2019 ASKEP PADA KLIEN DENGAN.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/askep-pada-klien-denganpptx 5/23

a. Skeletal

1) Identifikasi pergerakan abnormal.

b. Sendi

1) Identifikasi bengkak yang dapat menunjukkan adanya inflamasi.2) Evaluasi stabilitas yang mungkin berubah

3) Gambarkan rom baik aktif maupun pasif

c. Otot

1) Kaji koordinasi gerakan

2) Palpasi tonus otot3) Kaji kekuatan otot.

4) Ukur lingkar untuk mencatat peningkatan pembengkakan.

5) identifikasi klonus yang abnormal

d. Neurovaskuler

1) Kaji ststus sirkulasi pada extremitas dengan mencatat warnakulit, suhu, capillary refill, nyeri

2) Tes reflek

e. Kulit

1) inspeksi truma injury (luka, memar)

2) kaji kondisi kronis (dermatitis, stasis ulcer)

7/23/2019 ASKEP PADA KLIEN DENGAN.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/askep-pada-klien-denganpptx 6/23

DATA PENUNJANG

Laboratorium :

Comprehensive metabolic panel (CMP).

Complete blood cell count (CBC)

Urinalisis and urine drug screenPengukuran level serum laktat

 Arterial blood gas (ABG): cara cepat untuk

mengukur deficit pH, laktat dan basa.

Kreatinin fosfokinase dan urin myoglobinSerum myoglobin

Toksikologi urin

7/23/2019 ASKEP PADA KLIEN DENGAN.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/askep-pada-klien-denganpptx 7/23

DIAGNOSA

1. Nyeri berhubungan dengan adanya peningkatan

tekanan intra abdomen yang mengakibatkan

iskemik jaringan.

2.Gangguan perfusi serebri berhubungan dengan

 penurunan suplai O 2 ke otak.

 3. Nyeri berhubungan dengan peningkatan tekanan

intra abdomen

 4.Syok hipovelemik berhubungan dengan defisitvolume cairan.

7/23/2019 ASKEP PADA KLIEN DENGAN.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/askep-pada-klien-denganpptx 8/23

INTERVENSI & RASIONAL

Syok hipovelemik berhubungan dengan defisit volume cairan

Tujuan: Mempertahankan tingkat kesadaran yang baik.Kriteria hasil: Menunjukkan tingkat kesadaran yang baik,

fungsi kognitif dan motorik, mendemonstrasikan tanda-tanda

vital stabil dan tidak adanya tanda-tanda peningkatan TIK.

Intervensi

Pantau tanda-tanda vital,perhatikan adanya / derajat

perubahan tekanan darah postural .Observasi terhadap

peningkatan suhu / demam . Palpasi nadi perifer. Perhatikan

pengisian kapiler , warna / suhu kulit ; kaji status mental. Awasi jumlah dan tipe masukan cairan .Ukur , haluran urin

dengan akurat.

Timbang berat badan badan setiap hari dan bandingkan

dengan keseimbangan cairan 24 jam.

7/23/2019 ASKEP PADA KLIEN DENGAN.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/askep-pada-klien-denganpptx 9/23

Rasional

Indikator keadekuatan volume sirkulasi. Hipotensi

ortostatikdapat terjadi dengan risiko jatuh atau

cedera segera setelah perubahan posisi.

Pasien tidak mengkonsumsi cairan. Oliguria bisa

terjadi dan toksin dalam sirkulasi mempengaruhi

antibiotik.

Memberikan informasi tentang keadekuatan

masukan diet/penentuan kebutuhan nutrisi.

7/23/2019 ASKEP PADA KLIEN DENGAN.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/askep-pada-klien-denganpptx 10/23

CONTOH KASUS

7/23/2019 ASKEP PADA KLIEN DENGAN.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/askep-pada-klien-denganpptx 11/23

Seorang wanita berusia kira-kira 32th dibawah ke.RS

mengeluh nyeri bila ditekan dan sulit digerakkan

pada daerah ekstermitas atas sebelah

kiri,dikarenakan terjatuh dari sepeda motor.

Nyeri yang dirasakan klien semakin hebat sejak 2hari

menit setelah kecelakaan, nyeri yang dirasakan klien

tajam dan dirasakan terus menerus di lengan kiri.

klien mengaku tidak dapat menekuk siku kirinya dan

tidak dapat menggerak jari-jari tangan kirinya karena

kesemutan, klien mengeluh lengan kiri bengkakdan

 jari-jarinya terasa kebas dan terlihat pucat setelah

tangan klien d.bidai

7/23/2019 ASKEP PADA KLIEN DENGAN.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/askep-pada-klien-denganpptx 12/23

TTV :

Tekanan darah: 120/80 mmHg

 Nadi: 60 x/menit

RR: 16 x/menit

Suhu: 36,5 C

7/23/2019 ASKEP PADA KLIEN DENGAN.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/askep-pada-klien-denganpptx 13/23

 ASUHAN KEPERAWATAN

Identintas klienNama : Ny. K

Umur : 32 tahun

Pekerjaan : Ibu rumah tangga

Jenis kelamin : P Agama : Islam

 Pendidikan : SMA

Status perkawinan : Menikah

 Alamat : : jl. Deli no 19 Pasuruan

Tanggal Masuk : 4 September 2015 pukul 18.00WIB.

7/23/2019 ASKEP PADA KLIEN DENGAN.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/askep-pada-klien-denganpptx 14/23

RIWAYAT KLIEN Keluhan Utama :

 Nyeri dan sulit menggerakkan lengan kiri setelah diserempeto Riwayat Penyakit Sekarang :

SMRS Os mengakui mengalami kecelakaan lalu lintas. Os mengendarai sepeda motor

dengan kecepatan sekitar 4 km!"am# saat akan $er$elok ke kiri ti$a%ti$a dari arah

 $elakang datang se$uah mo$il yang kemudian menyerepet os dari se$elah kanan

dengan kecepatan tinggi. Os terpelanting kearah depan# mendarat dengan tangan kirimenopang $adan# kemudian tu$uh os menindih tangan kiri. Setelah "atuh# Os tetap

sadar dengan posisi tengkurap dan $erada dise$elah depan dari motor. Os tidak tertipa

motor# kepala os tidak ter$entur# dan os tidak mena$rak apapun saat ter"atuh. Os

merasakan lengan kirinya nyeri $ila ditekan dan digerakkan. Os segera dilarikan ke

U&' RSU' (angil oleh warga sekitar pd )gl.4 septem$er *+, pd pukul +-.

/(. 0engan Os yang sakit di$idai. Os menyangkal adanya luka. Nyeri yang

dirasakan os semakin he$at se"ak +%+, menit setelah kecelakaan# nyeri yang

dirasakan os ta"am dan dirasakan terus menerus di lengan kiri. Os mengaku tidak

dapat menekuk siku kirinya dan tidak dapat menggerak "ari%"ari tangan kirinya karena

kesemutan# os mengeluh lengan kiri $engkak dan "ari%"arinya terasa ke$as dan terlihat

 pucat

7/23/2019 ASKEP PADA KLIEN DENGAN.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/askep-pada-klien-denganpptx 15/23

o Riwayat Penyakit Dahulu :

 Pasien tidak pernah mengalami hal yang sama seperti ini

sebelumnya. Pasien mengaku tidak mempunyai penyakit

darah tinggi, kencing manis, penyakit tulang sendi, asma,dan maag. Riwayat trauma dan operasi disangkal oleh

pasien. Pasien mengaku tidak memiliki alergi.

o Riwayat Penyakit Keluarga :

 Tidak ada anggota keluarga yang mempunyai riwayatpenyakit kencing manis, darah tinggi, asma, dan penyakit

 jantung.

• Riwayat Pengobatan :

Pasien mengaku tidak mengkonsumsi obat-obatan saat ini.• Riwayat kebiasaan :

Pasien rutin berolahraga 2x seminggu. Pasien tidak

merokok dan tidak meminum alkohol. Pemakaian

narkoba disangkal oleh pasien.

7/23/2019 ASKEP PADA KLIEN DENGAN.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/askep-pada-klien-denganpptx 16/23

 Airway

• Look: pasien dapat berbicara spontan, tidak terlihat adanya kesulitan

bernafas, tidak agitasi, tidak sianosis, tidak ada retraksi.

• Listen: tidak ada suara nafas tambahan (seperti mendengkur,

bekumur ataupun bersiul), tidak ada disfonia, tidak berkata-kata

kasar (gaduh gelisah).

• Feel: trakea berada di tengah.

Breathing• Look : Pernapasan pasien spontan dan teratur. Tampak pergerakan

hemitoraks kiri dan kanan simetris. Tidak ada dispnea.

• Listen : Suara nafas vesikuler, tidak ada takipnea.

• Feel : Teraba gerakan kedua hemitorax simetris dengan RR

16x/menitCirculation

• Look: Pasien sadar, kulit tidak pucat

• Listen:

• Feel: teraba nadi 60x/menit, teratur, Akral hangat, capillary refill < 2

detik, tekanan darah 120/80 mmHg

7/23/2019 ASKEP PADA KLIEN DENGAN.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/askep-pada-klien-denganpptx 17/23

Disability

• Look: dapat membuka mata spontan, dapat

bergerak mengikuti perintah, pupil isokor, reflekcahaya langsung +/+,

• Listen: dapat berkomunikasi normal

• Feel:

Exposure• Look: Tampak pembengkakan dan memar pada

lengan kiri bawah

• Listen:

• Feel: nyeri tekan (+) pada lengan kiri bawah, suhutubuh 36,5° C

7/23/2019 ASKEP PADA KLIEN DENGAN.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/askep-pada-klien-denganpptx 18/23

SECONDARY SURVEY

• Keadaan Umum: Compos mentis, tampak sakit

(sedang)

• Tanda Vital: Tekanan darah: 120/80 mmHg Nadi: 60

x/menit RR: 16 x/menit Suhu: 36,50C

 B1 (Breathing) :

Inspeksi : Gerak pada pernafasan simetris hemitoraxkanan dan kiri,

Palpasi : Vokal Fremitus dekstra dan sinistra sama,

tidak ada krepitasi pada os costae, nyeri tekan (-)

Perkusi : Sonor pada kedua lapang paru :Suara nafasvesikuler, Ronkhi (-/-), Wheezing(-/-)

7/23/2019 ASKEP PADA KLIEN DENGAN.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/askep-pada-klien-denganpptx 19/23

B2 (Blood) :

Inspeksi : Tidak terlihat adanya pulsasi ictus cordis

Palpasi : ictus cordis pada sela iga

 Perkusi: Konfigurasi jantung dalam batas normal

 Auskultasi : BJ I dan II regular, murmur (-), gallop (-)

TD: 120/80 mmHg

Nadi: 60 x/menit

B3 (Brain) : Compos mentis ( 4-5-6)

B4 (Blader) : tidak ada

B5 (Bowel) : tidak ada gangguan

B6 (Bone ) :

Inspeksi : Jejas (-), luka (-), udema (+), Pucat dari 1/3 proksimal sampai ujung

 jari(+)

 Palpasi: nyeri tekan (+), nyeri gerak (+), kesemutan/rasa baal (+), krepitasi (-),

Kulit dingin Capillary refill < 2 dtik ,Nyeri tekan (+) Move: ROM siku dan jari

tidak bisa digerakkan Pasif: terbatas karena nyeri

7/23/2019 ASKEP PADA KLIEN DENGAN.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/askep-pada-klien-denganpptx 20/23

DATA ETIOLOGI PROBLEM

Ds : px mengatakn nyeri di

bagian lengan kiri.

Do : k/u lemahKesadran.Compas mentis

TTV :

Tekanan darah: 120/80

mmHg

 Nadi: 60 x/menit

RR: 16 x/menit

Suhu: 36,5 C

P : px mengatakan nyeri

semakin bertambah 10-15

mnit

Stelah kecelakan .

Q : Keluhannya tumpul dan

tajam.

R : Px mengtakan nyeri pd

bagian lengan kiriS : skala nyerinya tergolong

Kecelakaan (fraktur)

Trauma tertutup

Kerusakn pem.darah

 jaringan lunak dan

tulang

Perdarahan masif

Peningkatan tekanan yg

berlebhan pd suatu

rongga

 

Nyeri

7/23/2019 ASKEP PADA KLIEN DENGAN.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/askep-pada-klien-denganpptx 21/23

DAFTAR DX.MENURUT PRIORITAS

1. Gg.rasa nyaman (nyeri) b/d trauma jaringan .2. Kerusakan integritas kulit b/d immobilisasi.

3. Gg.mobilisasi fisik b/d terbatasnya gerakan.

7/23/2019 ASKEP PADA KLIEN DENGAN.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/askep-pada-klien-denganpptx 22/23

TINDAKAN KEPERAWATAN

Gg.rasa nyaman (nyeri) b/d trauma jaringan.

Tujuan : untuk setelah dilakukan tindakan keperawatan

selama 1x24 jam diharapkan nyeri berkurang.

I: Kaji lokasi intensitas dan lokasi nyeri,gunakan skala

nyeriR: Untk mngetahui intensitas dan lokasi nyeri

I: Pertahankn imobilisasi yg sakit dg tirah baring

R: Mempercepat proses penyembuhan.

I: Beri posisi yg nyamanR: Mengurangi rasa nyeri

I: Kolaborasi dg tim medis

R: Untuk prmbrian terapi yg tepat.

7/23/2019 ASKEP PADA KLIEN DENGAN.pptx

http://slidepdf.com/reader/full/askep-pada-klien-denganpptx 23/23

 TERIMA KASIH …