Apendisitis akut

33
Apendisitis akut Oleh : Prakosa Wicaksono Litri Y A Messakh Lewis Richart Adson Nggeolima Weekly Case

description

presentasi apendisitis akut

Transcript of Apendisitis akut

Apendisitis akut

Apendisitis akutOleh :Prakosa WicaksonoLitri Y A MessakhLewis Richart Adson NggeolimaWeekly Case1Gambar anatomi

Gambar anatomi

Definisi Apendisitis akut merupakan : infeksi bakteri yang disebabkan oleh sumbatan pada lumen apendiks Etiologi Hiperplasia jaringan limfaFekalitTumor apendiksCacing askaris Erosi mukosa apendiks akibat parasit (E. histolytica)

Patofisiologi

Gambaran klinisDemam dengan suhu : 37,5-38,5Tanda awalNyeri mulai di epigastrium atau regio umbilikus disertai mual dan anoreksiaNyeri pindah ke kanan bawah dan menunjukan tanda rangsangan ke peritoneum lokal di titik McBurneyNyeri tekanNyeri lepasDefans muskuler

Nyeri rangsangan peritoneum tidak langsungNyeri pada kanan bawah jika dilakukan penekanan pada perut kiri (Rovsing)Nyeri kanan bawah bila tekanan di sebelah kiri dilepaskan (Blumberg)Nyeri kanan bawah bila peritoneum bergerak, seperti napas dalam, berjalan, batuk, mengedanPemeriksaan Inspeksi: Perut kembung (komplikasi perforasi)Penonjolan perut kanan bawah (massa atau abses periapendikuler)Palpasi: Nyeri yang terbatas pada regio iliaka kanan, bisa disertai nyeri lepasDefans muskuler (rangsangan peritoneum parietale)

Tanda Rovsing: pada penekanan perut kiri bawah, akan dirasakan nyeri diperut kanan bawahUji psoas : Nyeri bila dilakukan hiperekstensi sendi panggul kanan atau fleksi aktif sendi panggul kanan, kemudian paha kanan ditahanUji obturator : Nyeri bila dilakukan gerakan fleksi dan endorotasi sendi panggul pada posisi terlentang Tanda McBurney : Nyeri bila dilakukan penekanan pada perut kanan bawah DiagnosisAlvarado scoreM: Migrating of pain1A: Anorexia1N: Nausea1T: Tenderness2R: Rebound phenomena1E: Elevated temperature1L: Leucositosis2S: Shift to the left1

Skor > 8: Cito operasiSkor 6-7: Apendisitis akutSkor < 5: Observasi

Darah lengkapUltrasonografiLaparoskopiPemeriksaan penunjangGambaran ultrasonografi

Gambaran ultrasonografiTatalaksanaBila diagnosis klinis sudah jelas Apendektomi

Antibiotik bila terdapat komplikasiKomplikasiKomplikasi yang paling membahayakan adalah perforasi, baik berupa perforasi bebas maupun perforasi pada apendiks yang telah mengalami pendindingan sehingga berupa massa yang terdiri atas kumpulan apendiks, sekum, dan lekuk usus halus. Massa periapendikuler : massa apendiks yang terjadi bila apendisitis gangrenosa atau mikroperforasi ditutupi atau dibungkus oleh omentum dan atau lekuk usus halus. Pada massa periapendikuler dengan pembentukan dinding yang belum sempurna, dapat terjadi penyebaran pus ke seluruh rongga peritoneum jika perforasi diikuti oleh peritonitis purukenta generalisataDiagnosis bandingGastroenteritis Pada gastroenteritis, mual, muntah, dan diare mendahului rasa nyeri. Nyeri perut sifatnya lebih ringan dan tidak berbatas tegas. Sering dijumpai adanya hiperperistaltis. Panas dan leukositosis kurang menonjol dibandingkan dengan apendisitis akut

Demam DengueDemam dengue dapat dimulai dengan nyeri perut mirip peritonitis. Pada penyakit ini, didapatkan hasil tes posistif untuk Rumple Leede, trombositopenia, dan peningkatan hematokrit

Limfadenitis MesenterikaLimfadenitis mesenterika yang biasa didahului oleh enteritis atau gastroenteritis, ditandai dengan nyeri perut, terutama perut sebelah kanan, serta perasaan mual dan nyeri tekan perut yang sifatnya samar, terutama perut sebelah kanan

Kelainan OvulasiFolikel ovarium yang pecah pada ovulasi dapat menimbulkan nyeri pada perut kanan bawah ditengah siklus menstruasi. Pada anamnesis, nyeri yang sama pernah timbul lebih dahulu. Tidak ada tanda radang, dan nyeri biasa hilang dalam waktu 24 jam, tetapi mungkin dapat mengganggu selama 2 hari

Infeksi PanggulSalpingitis akut kanan sering dikacaukan dengan apendisitis akut. Suhu biasanya lebih tinggi daripada apendisitis dan nyeri perut bagian bawah perut lebih difus. Infeksi panggul pada wanita biasanya disertai keputihan dan infeksi urin. Pada colok vagina, akan timbul nyeri hebat di panggul jika uterus diayunkan. Pada gadis dapat dilakukan colok dubur jika perlu untuk diagnosis banding

Kehamilan di luar kandunganHampir selalu ada riwayat terlambat haid dengan keluhan yang tidak menentu. Jika ada ruptur tuba atau abortus kehamilan di luar rahim dengan perdarahan, akan timbul nyeri yang mendadak difus di daerah perlvis dan mungkin terjadi syok hipovolemik. Pada pemeriksaan vagina, didapatkan nyeri dan penonjolan rongga Douglas dan pada kuldosentesis didapatkan darah

Kista ovarium terpuntirTimbul nyeri mendadak dengan intensitas yang tinggi dan teraba massa dalam rongga pelvis pada pemeriksaan perut, colok vagina, atau colok rektal. Tidak terdapat demam. Pemeriksaan ultrasonografi dapat menentukan diagnosis.

Endometriosis eksternaEndometrium di luar rahim akan menimbulkan nyeri di tempat endometriosis berada, dan darah menstruasi terkumpul di tempat itu karena tidak ada jalan keluar

Urolitiasis pielum/ureter kananAdanya riwayat kolik dari pinggang ke perut yang menjalar ke inguinal kanan merupakan gambaran yang khas. Eritrosituria sering ditemukan. Foto polos perut atau urografi intravena dapat memastika penyakit tersebut. Pielonefritis sering disertai dengan demam tinggi, menggigil, nyeri kostovertebral di sebelah kanan, dan piuria

Penyakit saluran cerna lainnyaPenyakit lain yang perlu dipikirkan adalah peradangan di perut, seperti divertikulitis Meckel, perforasi tukak duodenum atau lambung, kolesistitis akut, pankreatitis, divertikulitis kolon, obstruksi usus awal, perforasi kolon, demam tifoid abdominalis, karsinoid, dan mukokel apendiks.

KasusIdentitas PasienNama: Tn. Ibraliandra OemanuUmur : 19 tahunJenis Kelamin : Laki-lakiAgama : Kristen ProtestanPekerjaan : PelajarAlamat : Pariti Kupang TimurAnamnesis (12 Feb 2015)Keluhan Utama : Nyeri perut kanan bawahRiwayat penyakit sekarangPasien laki-laki berumur 19 tahun masuk rumah sakit dengan keluhan nyeri perut kanan bawah yang dirasakan sejak 3 hari SMRS. Awalnya pasien merasakan nyeri di sekitar pusar (4 hari SMRS) kemudian nyeri tersebut berpindah ke perut kanan bawah. Pasien juga mengalami demam bersamaan dengan nyeri perut kanan bawahnya itu, mual (+) muntah (+). Pasien belum BAB maupun flatus sejak 3 hari SMRS. Pasien sudah mendapat terapi berupa IVFD RL, inj. Ketorolac 1 ampul, inj. Ceftriaxone 1 gr, dan pasien sudah diisyaratkan puasa dari RSUD Naibonat.24Pemeriksaan Fisik (12 Feb 2015)Tanda-Tanda vital :Suhu : 39,5 CTekanan darah : 110/60 mmHgNadi : 124 x/menitPernapasan : 26 x/menitPemeriksaan FisikKepala : Deformitas (-)Mata :Konjungtiva : anemis -/-Sklera : ikterik -/-Palpebra : hematom -/-

Hidung : perdarahan -/-Mulut : otthorea -/- Pemeriksaan FisikToraks : Jantung; BJ 1/2, tunggal, reguler, murmur (-), gallop (-)Paru-paru: Vesikuler +/+, Ronki -/-, Wheezing -/-Abdomen :Inspeksi: datarAuskultasi: BU (+) kesan Palpasi : nyeri tekan titik McBurney (+), nyeri tekan-lepas (+), defans muskular (+), nyeri tekan epigastrium (+), rovsing sign (+), obturator sign (+), psoas sign (+)Perkusi : timpaniEkstremitas : dalam batas normalPemeriksaan penunjangDarah lengkapHGB: 13,1g/dl(13,0-18,0)Eritrosit: 4,9610^6/ul (4,50-6,20)Hematokrit: 40,1%(40,0-54,0)MCV: 80,8fL(81,0-96,0)MCH: 26,4pg(27,0-36,0)MCHC: 32,7g/L(31,0-37,0)Leukosit: 17,18 10^3/ul(4,0-10,0)Eosinofil: 0,1%(0-4)Basofil: 0,1%(0-1)Neutrofil: 90,8 %(50-70)Limfosit: 3,6 %(20-40)Monosit: 5,4 %(2-8)Jumlah eosinofil: 0,0110^3/ul(0,00-0,40)Jumlah basofil: 0,0110^3/ul(0,00-0,10)Jumlah Neutrofil: 15,6110^3/ul(1,50-7,00)Jumlah limfosit: 0,6210^3/ul(1,00-3,70)Jumlah monosit: 0,9310^3/ul(0,00-0,70)Jumlah trombosit: 23610^3/ul(150-400)

Urin lengkapKimiaBerat jenis:1,030PH: 6Leukosit: NegatifNitrit: NegatifProtein: + 3Glukosa: NegatifKeton: + 1Urobilinogen: NegatifBilirubin: NegatifEritrosit: NegatifSedimenLeukosit: Negatif /LPEritrosit: Negatif /LPEpitel: 5-7 /LPSilinder: Negatif /LPKristal: NegatifBakteri: NegatifLain-lain: NegatifAlvarado scoreM: 0A: 0N: (+) 1T: (+) 2R: (+) 1E: (+) 1L: 2S: 1Total : 8DiagnosisPeritonitis et causa apendisitis akut perforasiTerapiIVFD RL 20 tpmInjeksi Cefotaxime 2 x 1 gr (iv)Injeksi Ketorolac 3 x 1 ampul (iv)Cito operasiTERIMA KASIH