Anatomi Panggul Dan Janin Dr Ridlo,New

57
ANATOMI PANGGUL

description

anatomi panggul dan janin

Transcript of Anatomi Panggul Dan Janin Dr Ridlo,New

  • ANATOMI PANGGUL

  • Anatomi Panggul Panggul t.d. 2 bagian :1. Tulang Panggul 2. Bagian Lunak Panggul

  • TULANG PANGGUL

  • Terdiri dari :

    Os koksa ( os ilium,os iskium,os pubis )Os sakrumOs koksigis

    Artikulasi : - simfisis - sakroiliaka - sakrokoksigea

  • ANATOMI TULANG PANGGUL

  • TULANG PINGGUL (OS COXAE) KANAN, TAMPAK MEDIAL

  • TULANG PINGGUL (OS COXAE) KANAN, TAMPAK VENTRAL

  • Persambungan Tulang-tulang Panggul

  • Fungsional

    Pelvis mayor / false pelvis diatas Linea TerminalisPelvis minor / true pelvis bentuk sumbu CarusBidang atas disebut Pelvic InletBidang bawah disebut Pelvic OutletDiantaranya disebut Pelvic Cavity

  • BIDANG HODGE

  • UKURAN PANGGUL WANITA

  • MENGUKUR CONJ. DIAGONALIS

  • 1.Promontorium teraba / tidak2.Linea terminalis teraba seberapa banyak3.Dinding pelvis sejajar / tidak4.Spina iskiadika menonjol / tidak5.Kelengkungan sakrum cukup / tidak6.Mobilitas Os Koksigeus cukup / tidak7. Arkus pubis > / < 90

  • Cavum pelvis

  • Pintu Atas Panggul Batas : Permukaaan atas bagian belakang simfisisKrista pubikaTonjolan pektinealLinea iliopektinalisSendi sakroiliakaPromontorium

  • Diameter panggul ibu

    Diameter panggulAP (cm)Oblik (cm)Transversa (cm)Pintu atas panggulRongga panggulPintu bawah panggul111213121212131211Diameter interspinarum 10 cmDiameter sagitalis posterior 7,5 cm

  • Diameter panggul :D. Anteroposterior (conjugata vera) : dari batas posterior superior simfisis ke tengah promontorium 11 cmD. Oblik : ada 2, dari sendi sakroiliaka (kanan-kiri) ke tonjolan pektineal (kiri-kanan) 12 cmD. Transversa (terpanjang) : diameter terpanjang dari pintu atas panggul, tidak melewati titik pusat PAP 13 cm

  • PANDANGAN DEPAN PANGGUL IBU

  • Rongga PanggulAntara pintu masuk dan pintu keluar panggul (ukuran dg bidang dan garis). - Bidang dg dimensi terbesar : btk hampir lingkaran, di bag depan mll tengah2 bag belakang simfisis (mll sendi antara sakral 2 dan 3)- Bidang dg dimensi terkecil : dari batas bawah simfisis, di tengah pada ke 2 spina iskiadika, ke belakang s/d batas bawah vertebra sakralis terakhir jalan lahir membelok ke depan- Diameter interspinarum : jarak ke 2 spina iskiadika.

  • c.Pintu Bawah Panggul Pintu keluar anatomik : t.d. 2 bidang yang bersekutu garis kedua tuberositas iskium, dg batas : batas terbawah simfisistuberositas iskiumkoksigis

  • Diameter anteroposterior : dari tengah2 batas terbawah simfisis kedua ujung vertebra sakralis terakhir (13 cm)Diameter transversa : antara bagian dalam dari kedua tuberositas iskium (11 cm)Diameter sagitalis posterior : dari tengah diameter transversa ujung sakrum

  • UKURAN PANGGUL WANITA

  • Ukuran Panggul Luar1. D. Spinarum + 24 cm 26 cm2. D. Kristarum + 28 cm 26 cm3. D. Oblik Eksterna panggul simetris4. D. Intertrokanterika5. Conj. Eksterna Boudeloque + 18 cm6.D. Tuberum + 10,5 cm

  • UPL

  • UKURAN DIAMETER PANGGUL (CM)

  • KLASIFIKASI PANGGUL (CALDWELL & MOLOY)

  • Jenis-Jenis Panggul

  • GinekoidAndroidAntropoidPlatipeloidDiameter transversa PAP> 12,0 cm> 12,0 cm< 12,0 cm> 12,0 cmDiameter antero-posterior PAP11,0 cm11,0 cm> 12,0 cm10,0 cmDinding lateral lurus konvergensempitlebarPelvis depanlebarsempit divergenlurusInsisura iskiadikasedangsempit ke belakangke depanInklinasi sakrumsedang ke depanlebarsempitSpina iskiadikatidak menonjolmenonjoltidak menonjoltidak menonjolArkus pubislebarsempitsedangLebarDiameter transversa PBP10,0 cm< 10,0 cm10,0 cm10,0 cm

  • TERIMA KASIH

  • BAGIAN LUNAK PANGGUL

  • Dasar panggul t.d. jaringan lunak yang menutup PBP, dilalui : uretra, vagina, rektum.

    PerineumDibentuk oleh - diafragma pelvis - diafragma urogenitalis

  • Otot-2 penahan dasar panggulBagian Luar : m. sfingter ani externus m. bulbo kavernosus m. perinei transversus sup.Bagian tengah: m. sfingter uretra m. ilio koksigeus m. iskio koksigeus m. perinei transversus prof. m. koksigeus- Bagian dalam : Diafragma pelvis

  • Diafragma pelvis t.d. m. levator ani dan m. koksigeus + fasianya.Diafragma urogenitalis di sebelah luar df. pelvis, antara tuberkulum iskiadikum dan simfisis.Perineum t.d. : m. transversus perinei profundus, m. sfingter uretrae + fasianya

  • Diafragma Panggul

  • Diafragma Panggul

  • Potongan melintang pelvis, memperlihatkan lumen vagina yang berbentuk H

  • Korpus perinei t.d. rafe medianus m. levator ani dan tendo sentralis (tempat perlekatan : m. bulbokavernosus, sfingter ani eksternus, dan transversus perinei superfisialis) support vulva dan vagina.

    Otot-otot dasar panggulTerdiri dr : m. levator ani dan m. koksigeus.

  • Otot-otot Dasar Panggul

  • Otot-otot Perineum

  • M. levator ani t.d. :- m. iliokoksigeus, di lateral belakang- m. pubokoksigeus, di medialm. puborektalis, paling medialOtot tsb melekat pada linea arkuata (arkus tendineus m. obturator internus), kec m. puborektalis pada os pubis. M. levator ani penyangga utama organ pelvis, bila kendor prolapsus uteri

  • M. bulbokavernosus Origo : tendosentralis, insersio : korpus kavernosus klitoridis, bersama m. iskiokavernosus mengelilingi uretra membentuk m. sfingter uretra

    M. iskiokavernosus Origo : os iskium, insersio : simfisis

    M. transversus perinei superfisialis Origo : os iskium, insersio : tendo sentralis

  • Otot Panggul

  • OTOT-OTOT PELVIS

  • Kepentingan klinis : Saat partus, vagina teregang. Bila hebat vagina + otot-otot tersebut robek. Partus berulang melemahkan struktur-struktur tersebut. Episiotomi (perineotomi) hindari ruptur perinei

  • PANGGUL WANITAPOTONGAN MEDIAL

  • VASKULARISASI DAN PERSARAFAN PANGGUL

  • VASKULARISASI PANGGUL

  • VASKULARISASI PANGGUL

  • VASKULARISASI ORGAN-ORGAN PANGGUL

  • PERSARAFAN ORGAN PANGGUL

  • ANATOMI JANIN

  • Kepala Janin : Dasar kepala (basis cranii) tulang kuatMuka tulang kuat dg perkapuran blm sempurnaTempurung tulang tipis, 2 os parietal, 2 os temporal, 2 os frontal, os oksipital

    Lonjong Janin :Terdiri dari kepala (diameter terpanjang depan-belakang), dan bahu (diameter terpanjang transversal) saling tegak lurus, dihub leher.

  • Kepala janin : bagian terbesar dan terkeras, paling sering menjadi bagian terbawah pd persalinan. Bila lahir bagian lain mudah.Dasar tengkorak : besar, keras, tidak meleot pada tekanan batang otak terlindungiTengkorak : os oksipital (belakang) 2 os parietal (samping), 2 os temporal, 2 os frontal (depan) tipis, mudah meleot.

  • KEPALA JANIN

  • Sutura : memungkinkan mulase. Klinis untuk mengetahui posisi kepala janinUbun-ubun (fontanella) : t.d. UUB dan UUKKlinis untuk : Menentukan posisi kepala thd panggulUUB cekung pd bayi yg dehidrasi dan menonjol kalau t.i.k. tinggi Mulase : kemampuan kepala janin u/ menyesuaikan besar dan bentuknya sesuai besar dan bentuk panggul ibu

  • KEPALA JANIN

  • Kaput Suksedaneum Adalah pembengkakan kulit kepala setempat yang terjadi karena efusi serum. Terbentuk sewaktu persalinan sesudah ketuban pecah. Janin mati, his lemah, kepala tidak tertekan kuat kaput tidak terbentuk. Besar kaput tekanan his dan tahanan jalan lahir thd kepala. Tampak waktu lahir, mengecil, hilang dalam 24-36 jam

  • Hematom KepalaPerdarahan di bawah periosteum dari salah satu atau lebih tulang kepala. Terjadi karena trauma kepala pada :Tekanan pd kepala oleh serviks, perineum, dan os pubis yg lama Trauma oleh daun cunamPerubahan tekanan terlalu cepat (pd partus presipitatus). Timbul bbrp jam sth lahir, hilang dalam 6-12 minggu.

  • Kaput suksedaneumHematom kepalaTampak sewaktu lahir, mengecil, hilang dlm bbrp jamTampak bbrp jam stlh lahir, bertambah besar, hilang dlm bbrp mingguLunak dan legok dg penekananLunak, tapi tidak legokPembengkakan difusPembengkakan terbatasMelewati suturaTidak melewati sutura

  • PatokanUUB (bregma) : bentuk jajar genjang (+ 3 x 2 cm)UUK (lambda) : bentuk segitigaPuncak kepala (vertex) : antara UUB dan UUKBelakang kepala (oksiput) : UUK sampai foramen magnumDahi (sinsiput) : UUB s/d glabelaGlabela : bagian tinggi diantara kedua lobang mata

  • Diameter terpenting kepala janinSuboksipito-bregmatika 10 cmSuboksipito-frontalis 11 cmOksipito-frontalis 12 cmSubmento-bregmatika 10 cmMento-vertikalis 13 cmBiparietalis 10 cmRata-rata 12 cm

  • Diameter kepala menurut presentasi/posisi

    Diameter kepalaPresentasiSuboksipito-bregmatikaSuboksiput (fleksi maks)Suboksipito-frontalisOksiput (fleksi tak maks)Oksipito-frontalisPuncak kepalaMento-vertikalisDahiSubmento-bregmatikaMuka (Defleksi maks)

  • DIAMETER KEPALA JANIN MENURUT RESENTASI / POSISINYA

  • Hubungan Janin dengan Jalan Lahir1.Sikap (habitus) Menunjukkan hubungan bagian-bagian janin satu sama lain2.Letak (situs)Menunjukkan hubungan sumbu janin dengan sumbu jalan lahir. Kedua sumbu // letak memanjang, bila letak melintang

  • Presentasi dan bagian terbawahPresentasi menunjukkan bagian janin yg tdpt di bagian terbawah jalan lahirBagian janin yang terbawah menyebutkan presentasi janin tersebut

    Presentasi Kepala Tgtg sikap kepala thd badan janin. Fleksi maks bag terbawah = belakang kepala (pres. belakang kepala).

  • Defleksi maks bag terbawah = muka (pres. muka)Pres. sinsiput bag terbawah = UUBPres. dahi bag terbawah dahi

    Presentasi BokongKedua tungkai lurus disamping badan (extended legs) bokong terbawah (pres. bokong / frank breech presentation)transisi

  • Kedua tungkai bersilang disamping bokong dan kaki terbawah (pres. bokong-kaki / full breech presentation)

    Satu atau kedua kaki menjulur > bawah dr bokong (pres. kaki / single or double foot or footling presentation)

  • PRESENTASI JANIN

  • 4.Posisi dan penyebutnya Posisi hubungan bagian janin tertentu dengan bagian kiri, kanan, depan lintang (lateral), belakang dari jalan lahir.

    PresentasiPenyebutnyaBelakang kepala (verteks)UUK (oksiput)MukaDagu (mentum)BokongSakrumBahuTidak ada (tidak praktis)

  • TERIMA KASIH

    ******************************************************************************