Post on 30-Mar-2023
1
PENGENALAN CISCO PACKET TRACER STUDENT
KELOMPOK 4
1. Asri Widyadhari (132406210)
2. Medina Ramadhani (122406032)
3. Rizka Novitawanty (132406013)
4. Ivan haga vindonta (132406216)
D3 TEHNIK INFORMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN
ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2014
2
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat ALLAH SWT, yang telah senantiasa melimpahkan Rahmat
dan Hidayah- Nya sehingga kita semua dalam keadaan sehat walafiat dalam
menjalankan aktifitas sehari-hari. Penyusun juga panjatkan kehadiran ALLAH
SWT, karena hanya dengan kerido‟an-Nya Modul dengan judul “JARINGAN
KOMPUTER” ini dapat terselesaikan.
Penulis menyadari betul sepenuhnya bahwa tanpa bantuan dari berbagai
pihak, makalah ini tidak akan terwujud dan masih jauh dari sempurna, oleh karena
itu dengan segala kerendahan hati penulis berharap saran dan kritik demi
perbaikan-perbaikan lebih lanjut.
Medan, Januari 2015
Penyusun
i
3
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI ii
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang …………………………………………………1
1.2 Rumusan Masalah ………………………………………………2
1.3 Tujuan ………………………………………………………….2
BAB 2 PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Jaringan Komputer ………………………………….3
2.2 Sejarah jaringan Komputer ……………………………………..4
2.3 Tipe jaringan ……………………………………………….…..7
2.4 Media Transmisi Data …………………………………………..7
2.4.1 Twisted pair ………………………………………………8
2.4.2 Kabel Coaxial …………………………………………….10
2.4.3 Fiber optic ………………………………………………...11
2.5 Peralatan Jaringan Komputer …………………………………..12
BAB 3 PROJECT
3.1 Tutorial Project …………………………………………………17
3.2 Kesimpulan Project…………………………………………… 22
BAB 4 PENUTUP
4.1 Kesimpulan ……………………………………………………23
4.2 Saran …………………………………………………………..23
DAFTAR PUSTAKA
ii
4
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Manusia merupakan makhluk social yang berarti membutuhkan sesorang yang lain
dalam kehidupannya yang juga dapat diartikan sebagai makhluk yang interaktif.
Dibalik kehidupan manusia yang social tersebut, manusia juga senantiasa memiliki
kebutuhan dan keinginan. Kebutuhan yang ikhwal dibutuhkan oleh manusia
adalah informasi yang tentunya sebagai gagasan utama dalam perkembangan
manusia itu sendiri. Informasi tidak hanya untuk mengetahui sesuatu hal tetapi
juga untuk melakukan suatu hal.
Seiring dengan perkembangan modernisasi dewasa ini, pekerjaan manusia
menjadi lebih rumit dan memiliki konpleksitas bedaya tinggi dalam
pengerjaannya. Hal terpenting dalam perkembangan dan dalam penyelesaian dari
berbagai masalah belakangan ini adalah bagaiman sesorang memperoleh data yang
akurat, fleksibel, dan mudah didapatkan. Hal ini tentunya memicu pemikiran
manusia untuk menindak lanjuti akar masalah tersebut dengan membuat sebuah
jaringan yang mampu menghubungkan sebuah komputer dengan komputer
lainnya. Baik itu dalam suatu area tertentu yang tertutup maupun yang lebih
meluas dan mengglobal
Melihat tingginya kebutuhan akan informasi, dan menindak lanjuti atas
kesulitan dalam penyaluran informasi tersebut, kami selaku tim penulis berinisiatif
untuk memberikan sedikit pengetahuan dalam upaya mempermudah penyaluran
informasi dan juga untuk mengetahui seberapa penting dan bagaimanakah manfaat
dari jaringan komputer dengan mengangkat materi tentang jaringan komputer.
5
1.2 Rumusan Masalah
Yang menjadi rumusan masalah dalam makalah ini yaitu:
1. Apa itu Jaringan komputer?
2. Bagaimana sejarah munculnya jaringan komputer?
3. Apa saja peralatan yang digunakan dalam jaringan komputer?
1.3 Tujuan
Tujuan dari penyusunan Modul ini adalah:
1. Sebagai syarat untuk menyelesaikan mata kuliah Praktikum Jaringan
Komputer.
2. Sebagai bahan pembelajaran mengenai perkembangan jaringan komputer.
3. Dapat memahami, mengerti dan mendalami jaringan computer.
6
BAB 2
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Jaringan Komputer
Jaringan komputer adalah sekelompok dari dua atau lebih sistem komputer yang
dihubungkan bersama-sama (A network is a group of two or more computer
sistems link ed together). Simple english wikipedia mengartikan Jaringan
komputer adalah sebuah sekumpulan dari beberapa komputer dihubungkan secaea
elektronik. hal Ini bermakna bahawa komputer dapat berkomunikasi antara satu
sama lain dan tiap-tiap komputer dalam jaringan dapat mengirim informasi
kelainnya. Sebuah jaringan komputer adalah sekelompok komputer lebih
terhubung satu sama elektronik, ini berarti bahwa kecepatan koneksi cepat – lebih
cepat dari koneksi normal ke Internet.
Sedangkan ensiklopedia bebas indonesia memberikan pengertian jaringan
komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas komputer-komputer yang
didesain untuk dapat berbagi sumber daya (printer, CPU), berkomunikasi (surel,
pesan instan), dan dapat mengakses informasi bersama.
Menurut izaas el Said pakar jaringan komputer mengatakan Pengertian
jaringan Komputer adalah Sebuah sistem di mana komputer yang terhubung untuk
berbagi informasi dan sumber daya. Koneksi dapat dilakukan sebagai peer-to-peer
atau client / server, biasanya hubungan antara komputer ini lebih cepat dari
umumnya koneksi internet.
John Gage, chief researcher dari Sun Microsystems, (1984) memberikan
Pengertian jaringan komputer adalah hubungan dari dua atau lebih komputer, dan
7
perangkat lainnya (seperti printer, hard drive eksternal, modem dan router), yang
terhubung bersama sehingga mereka dapat berkomunikasi saling berkomunikasi
/perintah pertukaran dan berbagi data, perangkat keras dan sumber daya lainnya.
Salah seorang Pakar Telematika Dosen dari Universias kebangsaan
Malaysia mendefinisikan pengertian Jaringan Komputer : Sebuah sistem jaringan
komputer melibatkan dua buah komputer yang dihubungkan dengan menggunakan
media online atau online telepon. Sedangkan sistem jaringan yang rumit atau
kompleks tergantung pada imajinasi masing-masing. Khususnya, jaringan
komputer berarti semua node seperti server (server), stasiun kerja (workstation),
printer (printer) dan sebagainya dihubungkan satu sama lain dengan tujuan untuk
berbagi informasi dan bahan. Dengan kata lain, informasi yang ada pada pengguna
A dapat disebarkan kepada penguna lain dan begitu juga sebaliknya.
Kesimpulannya pengertian jaringan Komputer adalah sekelompok
komputer atau lebih terhubung satu sama lain secara elektronik. Ini berarti bahwa
Sebuah jaringan komputer, juga disebut hanya sebagai jaringan, terdiri dari dua
atau lebih komputer, dan perangkat lainnya biasanya juga (seperti printer, hard
drive eksternal, modem dan router), yang terhubung bersama sehingga mereka
dapat berkomunikasi satu sama lain dan dengan demikian perintah pertukaran dan
berbagi data, perangkat keras dan sumber daya lainnya. komputer dapat
berkomunikasi satu sama lain artinya setiap komputer di jaringan dapat
mengirimkan informasi ke yang lain.
2.2 Sejarah Jaringan Komputer
Sejarah jaringan komputer global (dunia), dimulai pada tahun 1969, ketika
Departemen Pertahan Amerika, membentuk Defense Advance Research Projects
Agency ( DARPA ) yang bertujuan mengadakan riset mengenai „cara
menghubungkan sejumlah komputer sehingga membentuk jaringan organik‟.
Program riset ini kemudian dikenal dengan nama ARPANET (Advance Research
projects Agency Network). pada tahun 1970, lebih dari 10 komputer telah berhasil
8
dihubungkan (satu dengan yang lain), saling berkomunikasi, dan membentuk
sebuah jaringan. pada atahun 1972, Roy Tomlinson berhasil menyempurnakan
program e-mail yang ia ciptakan setahun yang lalu untuk riset ARPANET.
Program e-mail tersebut begitu mudah dan langsung populer saat itu. pada
tahun yang sama, icon [@] diperkenalkan sebagai lambang yang menunjukkan
“at” atau “pada”. Tahun 1973, jaringan komputer yang diberi nama ARPANET
mulai dikembangkan meluas sampai luar Amerika Serikat. komputer di University
College di London merupakan komputer diluar Amerika yang menjadi anggota
jaringan ARPANET. pada tahu yang sama pula, dua orang ahli komputer Vinton
Cerf dan Bob Khan mempresentasikan sebuah gagasan yang lebih besar yang
menjadi cikal bakal pemikiran International Network. ide ini dipresentasikan
untuk pertama kalinya di Sussex University.
Hari bersejarah berikutnya terjadi pada tanggal 26 Maret 1976. ketika itu,
ratu Inggris berhasil mengirimkan sebuah e-mail dari Royal Signals and Radar
Establishment di Malvern. setahun kemudian, lebih dari 100 komputer telah
bergabung dalam system ARPANET dan membentuk sebuah jaringan atau
Network.
Pada tahun 1979, Tom Truscott, Jim Ellis, dan Steve Bellovin menciptakan
Newsgroups pertama yang diberi nama USENET (User Network). pada tahun
1981, France Telecommenciptakan sebuah gebrakan baru dengan meluncurkan
telepon televisi pertama dunia (orang dapat saling menelepon sambil berinteraksi
denagan Video link).
Seiring dengan bertambahnya komputer yang membentuk jaringan,
dibutuhkan sebuah protokol resmi yang dapat diakui dan diterima oleh semua
jaringan. untuk itu, pada tahun 1982 dibentuk sebuah komisi Transmission Control
Protocol (TCP) atau lebih dikenal dengan sebutan Internet Protocol (IP) yang kita
kenal hingga saat ini. sementara itu, didaratan Eropa muncul sebuah jaringan
tandingan yang dikenal dengan Europe Network (EUNET) yang meliputi wilayah
Belanda, Inggris, Denmark, dan Swedia. Jaringan eunet ini menyediakan jasa e-
9
mail dan newsgroup USENET. Untuk menyeragamkan alamat jaringan komputer
yang sudah ada, pada tahun 1984 diperkenalkan system dengan nama DOMAIN
yang lebih dikenal dengan Domain Name System (DNS). dengan system DNS,
komputer yang tersambung dengan jaringan melebihi 1.000 komputer. pada tahun
1987 diperkirakan komputer yang tersambung ke jaringan tersebut melonjak 10
kali lipat menjadi 10.000 komputer lebih.
Tahun 1988, Jarkko Oikarinen berkebangsaan Finlandia menemukan
sekaligus memperkenalkan Internet Relay Chat atau lebih dikenal dengan IRC
yang memungkinkan dua orang atau lebih pengguna komputer dapat berinteraksi
secara langsung dengan pengiriman pesan (Chatting). akibatnya, setahun
kemudian jumlah komputer yang saling berhubungan melonjak 10 kali lipat. tak
kurang dari 100.000 komputer membentuk sebuah jaringan.pertengahan tahun
1990 merupakan tahun yang paling bersejarah, ketika Tim Berners Lee merancang
sebuah programe editor dan browser yang dapat menjelajai komputer yang satu
dengan yang lainnya dengan membentuk jaringan. programe inilah yang disebut
WWW atau World Wide Web.
Tahun 1992, komputer yang saling tersambung membentuk jaringan sudah
melampaui lebih dari stau juta komputer. pada tahun yang sama muncul satu
istilah yang beken, yaitu Surfing (Menjelajah). tahun 1994, situs-situs Dunia mulai
tumbuh dengan subur (setidaknya, saat itu terdapat 3.000 alamat halaman) dan
bentuk pertama kalinya Virtual Shopping atau e-retail muncul diberbagai situs.
Dunia langsung berubah dengan diluncurkannya perusahaan Search Engine
Pertama, yaitu Yahoo!. yang dibangun oleh David Filo dan Jerry yang pada bulan
April 1994. Netscape Navigator 1.0. diluncurkan dipenghujung tahun 1994.
10
2.3 Tipe Jaringan
Tipe jaringan dalam kehidupan sehari-hari dibedakan menjadi 3 macam, yaitu:
a. Jaringan berbasis server adalah dengan adanya server di dalam sebuah
jaringan yang menyediakan mekanisme pengamanan dan pengelolaan jaringan
tersebut.
b. Jaringan peer to peer berfungsi sebagai client dan server sekaligus. Jaringan ini
digunakan di sebuah kantor kecil dengan jumlah komputer sedikit.
c. Jaringan hybrid memiliki semua yang terdapat pada dua tipe jaringan di atas.
Ini berarti pengguna dapat mengakses sumber daya yang di-share oleh jaringan
peer to peer, dan juga dapat memanfaatkan sumber daya yang disediakan oleh
server.
2.4 Media Transmisi Data
Media transmisi data dibagi menjadi 2 bagian, yaitu :
1. Media Transmisi Guided
2. Media Transmisi Unguided
Media transmisi yang terpandu maksudnya adalah media yang mampu
mentransmisikan besaran-besaran fisik lewat materialnya. Contoh: kabel twisted-
pair, kabel coaxial dan serat optik.
2.4.1 Twisted pair
Kabel twisted-pair terdiri atas dua jenis yaitu shielded twisted pair biasa disebut
STP dan unshielded twisted pair (tidak memiliki selimut) biasa disebut UTP.
Kabel twisted-pair terdiri atas dua pasang kawat yang terpilin. Twisted-pair lebih
tipis, lebih mudah putus, dan mengalami gangguan lain sewaktu kabel terpuntir
11
atau kusut. Keunggulan dari kabel twisted-pair adalah dampaknya terhadap
jaringan secara keseluruhan: apabila sebagian kabel twisted-pair rusak, tidak
seluruh jaringan terhenti, sebagaimana yang mungkin terjadi pada coaxial. Kabel
twisted-pair terbagi atas dua yaitu: Shielded Twisted-Pair (STP) dan Unshielded
Twisted-Pair (UTP)
2.4.1.1 Shielded Twisted Pair (STP)
Kabel STP mengkombinasikan teknik-teknik perlindungan dan antisipasi tekukan
kabel. STP yang peruntukan bagi instalasi jaringan ethernet, memiliki resistansi
atas interferensi elektromagnetik dan frekuensi radio tanpa perlu meningkatkan
ukuran fisik kabel. Kabel Shielded Twister-Pair nyaris memiliki kelebihan dan
kekurangan yang sama dengan kabel UTP. Satu hal keunggulan STP adalah
jaminan proteksi jaringan dari interferensi-interferensi eksternal, sayangnya STP
sedikit lebih mahal dibandingkan UTP.
Tidak seperti kabel coaxial, lapisan pelindung kabel STP bukan bagian dari
sirkuit data, karena itu perlu diground pada setiap ujungnya. Pada prakteknya,
melakukan ground STP memerlukan kejelian. Jika terjadi ketidaktepatan, dapat
menjadi sumber masalah karena bisa menyebabkan pelindung bekerja sebagai
layaknya sebuah antenna; menghisap sinyal-sinyal elektrik dari kawat-kawat dan
sumber-sumber elektris lain disekitarnya. Kabel STP tidak dapat dipakai dengan
jarak lebih jauh sebagaimana media-media lain (seperti kabel coaxial) tanpa
bantuan device penguat (repeater).
2.4.1.2 Unshielded Twisted-Pair (UTP)
Untuk UTP terdapat pula pembagian jenis yakni:
a. Category 1 : sifatnya mampu mentransmisikan data kecepatan rendah. Contoh:
kabel telepon.
12
b. Category 2 : sifatnya mampu mentransmisikan data lebih cepat dibanding
category 1. Dapat digunakan untuk transmisi digital dengan bandwidth hingga
4 MHz.
c. Category 3 : mampu mentransmisikan data hingga 16 MHz.
d. Category 4 : mamu mentransmisikan data hingga 20 MHz.
e. Category 5 : digunakan untuk transmisi data yang memerlukan bandwidth
hingga 100 MHz.
Secara fisik, kabel Unshielded Twisted-Pair terdiri atas empat pasang
kawat medium. Setiap pasang dipisahkan oleh lapisan pelindung. Tipe kabel ini
semata-mata mengandalkan efek konselasi yang diproduksi oleh pasangan-
pasangan kawat, untuk membatasi degradasi sinyal. Seperti halnya STP, kabel
UTP juga harus mengikuti rule yang benar terhadap beberapa banyak tekukan
yang diizinkan perkaki kabel. UTP digunakan sebagai media networking dengan
impedansi 100 Ohm. Hal ini berbeda dengan tipe pengkabelan twister-pair lainnya
seperti pengkabelan untuk telepon. Karena UTP memiliki diameter eksternal 0,43
cm, ini menjadikannya mudah saat instalasi. UTP juga mensuport arsitektur-
arsitektur jaringan pada umumnya sehingga menjadi sangat popular. Kecepatan
dan keluaran: 10 – 100 Mbps. Biaya rata-rata per node: murah. Media dan ukuran:
kecil. Panjang kabel maksimum yang diizinkan : 100m (pendek).
Kabel UTP memiliki banyak keunggulan. Selain mudah dipasang,
ukurannya kecil, juga harganya lebih murah dibanding media lain. Kekurangan
kabel UTP adalah rentang terhadap efek interferensi elektris yang berasal dari
media atau perangkat-perangkat di sekelilingnya. Meski begitu, pada prakteknya
para administrator jaringan banyak menggunakan kabel ini sebagai media yang
efektif dan cukup diandalkan.
2.4.2 Kabel Coaxial
Kabel coaxial atau popular disebut “coax” terdiri atas konduktor silindris
melingkar, yang menggelilingi sebuah kabel tembaga inti yang konduktif. Untuk
LAN, kabel coaxial menawarkan beberapa keunggulan. Diantaranya dapat
13
dijalankan dengan tanpa banyak membutuhkan bantuan repeater sebagai penguat
untuk komunikasi jarak jauh diantara node network, dibandingkan kabel STP atau
UTP. Repeater juga dapat diikutsertakan untuk meregenerasi sinyal-sinyal dalam
jaringan coaxial sehingga dalam instalasi network cukup jauh dapat semakin
optimal. Kabel coaxial juga jauh lebih murah dibanding Fiber Optic, coaxial
merupakan teknologi yang sudah lama dikenal. Digunakan dalam berbagai tipe
komuniksai data sejak bertahun-tahun, baik di jaringan rumah, kampus, maupun
perusahaan.
a. Kecepatan dan keluaran: 10 -100 Mbps
b. Biaya rata-rata per node: murah
c. Media dan ukuran konektor: medium
d. Panjang kabel maksimum: 200m (disarankan 180m) untuk thin-coaxial dan
500m untuk thick-coaxial
Saat bekerja dengan kabel, penting bagi kita untuk mempertimbangkan
ukurannya; seperti ketebalan, diameter, pertambahan kabel sehingga akan menjadi
pertimbangan atas kesulitan saat instalasi dilapangan. Kita juga harus ingat bahwa
kabel akan mengalami tarikan-tarikan dan tekukan di dalam pipa. Kabel coaxial
datang dalam beragam ukuran. Diameter terbesar diperuntukkan sebagai backbone
Ethernet karena secara historis memiliki ketahanan transmisi dan daya tolak
interferensi yang lebih besar. Tipe kabel coaxial ini sering disebut dengan
thicknet, namun dewasa ini sudah banyak ditinggalkan. Kabel coaxial lebih mahal
saat diinstal dibandingkan kabel twisted-pair.
14
2.4.3 Fiber optic
Kabel fiber optic merupakan media networking yang mampu digunanakan untuk
transmisi-transmisi modulasi. Jika dibandingkan media-media lain, fiber optic
memiliki harga lebih mahal, tetapi cukup tahan terhadap interferensi
elektromagnetis dan mampu beroperasi dengan kecepatan dan kapasitas data yang
tinggi. Kabel fiber optic dapat mentransmisikan puluhan juta bit digital perdetik
pada link kabel optic yang beroperasi dalam sebuah jaingan komersial. Ini sudah
cukup utnuk mengantarkan ribuan panggilan telepon.
Beberapa keuntungan kabel fiber optic yaitu kecepatan: jaringan-jaringan
fiber optic beroperasi pada kecepatan tinggi, mencapai gigabits per second
Bandwidth: fiber optic mampu membawa paket-paket dengan kapasitas besar.
Distance: sinyal-sinyal dapat ditransmisikan lebih jauh tanpa memerlukan
perlakuan “refresh” atau “diperkuat”.Resistance: daya tahan kuat terhadap imbas
elektromagnetik yang dihasilkan perangkat-perangkat elektronik seperti radio,
motor, atau bahkan kabel-kabel transmisi lain di sekelilingnya dan kabel-kabel
fiber optic memakan biaya perawatan relative murah.
2.4.3.1 Tipe-tipe kabel fiber optic
Kabel single mode merupakan sebuah serat tunggal dari fiber glass yang memiliki
diameter 8.3 hingga 10 micron. (satu micron besarnya sekitar 1/250 tebal rambut
manusia).
Kabel multimode adalah kabel yang terdiri atas multi serat fiber glass,
dengan kombinasi (range) diameter 50 hingga 100 micron. Setiap fiber dalam
kabel multimode mampu membawa sinyal independen yang berbeda dari fiber-
fiber lain dalam bundel kabel.
15
Plastic Optical Fiber merupakan kabel berbasis plastic terbaru yang
memiliki performa familiar dengan kabel single mode, tetapi harganya sedikit
murah.
2.5 Peralatan Jaringan Komputer
berikut ini akan dijelaskan tentang peralatan-eralatan yang penting dalam suatu
jaringan komputer.
1. Terminal. Terdapat lima jenis terminal dan keyboard adalah terminal yang umum
dan paling populer.
a. Terminal Keyboard adalah terminal input yang sangat populer diantara
pemakai komputer. User dapat menggunakan keyboard mengentri data,
memberikan intruksi tertentu untuk menerbitkan laporan dsb.
b. Terminal Telephone Tombol : komputer juga dapat dilengkapi dengan alat
respon audio. Dapat mengirimkan pesan yang dapat didengar oleh pemakai di
telephone tombol. Penekanan tombol digunakan untuk mengirimkan data dan
intruksi ke komputer.
c. Terminal Titik penjualan (point of sale) Kita juga dapat melihat bagaimana
pembaca charakter optik digunakan pada pasar swalayan. Terminal ini
menyediakan cara memasukan data transaksi ke dalam database pada saat
penjuala (point of sale). Karena alasan tersebut terminal ini dinamakan
terminal Point of sale (POS)
d. Terminal Pengumpul Data. Suatau jenis khusus terminal dirancang untuk
digunakan oleh pekerja pabrik. Alat yang dikenal sebagai terminal pengumpul
data (data collection terminal) digunakan untuk mengumpulkan data,
menjelasakan kehadiran dan kinerja kerja pegawai. Alat OCR digunakan untuk
membaca charakter dan dokument yang menyertai pekerjaan yang berjalan di
dalam pabrik.
e. Terminal khusus yaitu terminal yang dirancang khusus untuk keperlua tertentu
seperti cash register yang dilengkapi dengan tombol-tombol khusus. Satu
tombol untuk satu jenis penjual
16
2. NIC (Network Interface Card). Kartu jaringan atau Lan card dipasang pada setiap
komputer yang akan dihubungkan ke suatu jaringan computer. Banyak jenis dan
merk kartu jaringan yang tersedia di pasar, namun beberapa hal pokok yang perlu
diketahui dari kartu jaringan yaitu type kartu ISA atau PCI dengan kecepatan 10
atau 10/100 Mbps, harus disesuaikan dengan tipe Ethernet HUB atau switching
yang akan digunakan, jenis protocol dan jenis kabel yang didukungnya disamping
itu juga mengesampingkan kwalitas produk. Komputer jenis terbaru tidak
dilengkapi dengan slot ISA bahkan Network Interface umumnya merupakan
Onboard system artinya sudah tersedia pada mainboard sehingga tidak perlu lagi
dipasang Lan Card. Sesuai dengan besarnya tingkat kebutuhan akan jaringan
komputer, sudah banyak mainboard komputer jenis terbaru dilengkapi kartu
jaringan secara on board. Kwalitasnya bagus namun penulis berpendapat lebih
baik menggunakan kartu jaringan yang terpisah. Salah satu keuntungannya adalah
dapat memilih merk tertentu dan mudah diganti apabila terjadi kerusakan.
3. Hub atau Concentrator. Hub adalah perangkat jaringan yang terdiri dari banyak
port untuk menghubungkan Node atau titik sehingga membentuk jaringan yang
saling terhubung dalam topologi star. Jika jumlah port yang tersedia tidak cukup
untuk menghubungkan semua komputer yang akan dihubungkan ke dalam satu
jaringan dapat digunakan beberapa hub yang dihubungkan secara up-link. Port
yang tersedia biasanya sampai 8, 16, 24 atau lebih banyak sesuai kebutuhan Anda.
Untuk kecepatan, Anda dapat menggunakan HUB 10 atau Switch 10/100.
Sebaiknya menggunakan 10/100 karena dapat digunakan untuk jaringan
berkecepatan maksimal 10 atau 100. Hub ada yang mendukung pemggunaan kabel
coax yang menukung topologi BUS dan UTP yang mendukung topologi STAR.
Namun type terbaru cenderung hanya menyediakan dukungan untuk penggunaan
kabel UTP.
a. Konektor UTP (RJ-45). Untuk menghubungkan kabel UTP diperlukan
konektor RJ-45 atau sejenis jack yang bentuknya mirip dengan jack kabel
telepon namun memiliki lebih banyak lubang kabel. Konektor tersebut
17
dipasang di kedua ujung kabel dengan peralatan Tang khusus UTP. Namun
jika belum bisa memasangnya, Anda dapat meminta sekaligus pemasang-an
pada saat membeli kabel UTP
b. Kabel UTP. Ada beberapa jenis kabel yang digunakan dalam jaringan network,
namun yang paling banyak dipakai pada private network/Local Area Network
saat ini adalah kabel UTP.
4. Bridge. Bridge digunakan untuk menghubungan antar jaringan yang mempunyai
protokol yang sama. Hasil akhirnya adalah jaringan logis tunggal. Bridge juga
dapat digunakan jaringan yang mempunyai media fisik yang berbeda. Contoh
jaringan yang menggunakan fiber obtik dengan jaringan yang menggunakan
coacial. Bridge mempelajari alamat tujuan lalulintas yang melewatinya dan
mengarahkan ke tujuan. Juga digunakan untuk menyekat jaringan. Jika jaringan
diperlambat dengan adanya lalulintas yang penuh maka jaringan dapat dibagi
menjadi dua kesatuan yang lebih kecil.
5. Switch. Merupakan pengembangan dari konsep Bridge. Ada dua arsitektur dasar
yang digunakan pada switch, yaitu cut-through dan store and forward. Switch cut-
through mempunyai kelebihan di sisi kecepatan karena ketika sebuah paket
datang, switch hanya memperhatikan alamat tujuan sebelum diteruskan ke segmen
tijuannya, sedangkan switch store and forward merupakan kebalikannya. Switch
ini menerima dan memeriksa seluruh isi paket sebelum meneruskannya ke tujuan
dan untuk memeriksa satu paket merlukan waktu, tetapi proses ini memungkinkan
switch mengetahui adanya kerusakan pada paket data dan mencegahnya agar tidak
mengganggu jaringan. Dengan Swith terdapat beberapa kelebihan karena semua
segmen jaringan memiliki bandwidth 10 Mbps penuh. Tidak terbagi seperti share
network pada penggunaan Hub.
6. Cluster Control Unit. Cluster Control Unit membangun hubungan antara terminal
yang dikendalikannya dengan perlatan-peralatan dan jaringan. Alat ini
memungkinkan beberapa terminal berbagi satu printer atau mengakses beberapa
komputer melalui jaringan yang bebeda. Cluster Control Unit dapat pula
mengerjakan pemeriksaan kesalahan dan pengubahan kode.
18
7. Multiplexer. Saat beberapa terminal harus berbagi satu saluran pada saat yang
sama, multiplexer dapat ditambahkan pada tiap ujung. Multiplexer adalah suatu
alat yang memungkinkan pengiriman dan penerimaan bebrpa pesan secara
serentak. Penambahan multiplexer berdampak seperti mengubah jalan satu jalur
menjadi jalur bebas hambatan dengan beberapa jalur. Pengaturan nomor port dan
protokol yang mengirim data pada modul sofware yang benar didalam host.
8. Front-end Processor. Front-end Processor menangani lalulintas Jaringan komputer
yang masuk dan keluar dari host komputer. Kedua komputer tersebut dapat
merupakan jenis apapun, tetapi configurasi yang umum terdiri dari sejenis
komputer mini khusus yang berfungsi sebagai front-end processor dan sebuah
mainframe yang menjadi host. Front-end Processor berfungsi sebagai unit input
dari host dengan mengumpuklkan pesan-pesan yang masuk dan menyiapkan data
bagi host. Front-end Processor juga berfungsi sebagai unit output dari host dengan
menerima pesan-pesan untuk transmisi ke terminal.
9. Host. Host mengerjakan pemrosesan data untuk jaringan . Pesan-pesan yang
masuk ditangani dengan cara yang sama dengan data yang di terima dari unit unit
jenis apapun. Setelah pemrosesan pesan dapat ditransmisikan kembali ke front-end
processor untuk routing.
10. Router. Router tidak mempunyai kemampuan untuk mempelajari, namun dapat
menentukan path (alur) data antara dua jaringan yang paling eficien. Router
beroperasi pada lapisan Network (lapisan ketiga OSI.). Router tidak
mempedulikan topologi dan tingkat acces yang digunakan oleh jaringan. Karena
ia beroperasi pada lapisan jaringan. Ia tidak dihalangi oleh media atau protokol
komunikasi. Bridge mengetahui tujuan ahir paket data, Router hanya mengetahui
dimana router berikutnya ditempatkan. Ia dapat digunakan untuk menghubungkan
jaringan yang menggunakan protokol tingkat tinggi yang sama. Jika paket data
tiba pada router, ia menentukan rute yang terbaik bagi paket dengan mengadakan
pengecekan pada tabel router. Ia hanya melihat hanya melihat paket yang
dikirimkan kepadanya oleh router sebelumnya.
19
11. Brouter adalah yang menggabungkan teknologi bridge dan router. Bahkan secara
tidak tepat seringkali disebut sebagai router multiprotokol. Walau pada
kenyataannya ia lebih rumit dari pada apa yang disebut router multiprotokol yang
sebenarnya.
12. Gateway. Gateway dilengkapi dengan lapisan 6 atau 7 yang mendukung susunan
protokol OSI. Ia adalah metode penyambungan jaringan ke jaringan dan jaringan
ke host yang paling canggih. Gateway dapat digunakan untuk menghubungkan
jaringan yang mempunyai arsitektur berbeda misalnya PC berdasarkan Novell
dengan jaringan SNA atau Ethernet.
13. Modem. Satu-satunya saat modem tidak diperlukan adalah saat telephone tombol
digunakan sebagai terminal. Semua saluran jaringan komputer lain memerlukan
modem pada tiap ujungnya. Modem dirancang untuk beroperasi pada kecepatan
tertentu biasanya 300, 1200, 2400, 4800 atau 96000 bit per detik dan seterusnya
kecepatan modem menentukan kecepatan transmisi data.
20
BAB 3
PROJECT
3.1 Tutorial Project
1. Buka aplikasi Cisco dan aturlah seperti pada gambar dibawah ini
2. Sambungkan PC, router, switch dan server dengan menggunakan kabel cross
3. Pada PC 3, tambahkan modules pada slot
22
5. Klik server 1, pada HTTP tambahkan 1 page dan isi file name nya dengan
d3ti.com
6. Klik DHCP dan ubah service nya menjadi on
24
9. Pada PC 1, isi IP Address nya dan DNS Server nya dengan IP Address Server 1
10. Klik Desktop, klik Web Browser. Ketikkan d3ti.com pada URL
25
11. Pastikan apakah jaringan nya sudah jalan apa belum
12. Cobalah kirimkan data pada PC ke PC, PC ke Printer, atau sebaliknya
3.2 Kesimpulan Project
penyebab munculnya ''host name unresolved ketikka mengetikkan nama webnya''
adalah karena, penggunaan IP memakai DHCP, sedangkan jika ingin membuka
dengan nama webnya harus dibuat menggunakan IP Static, dengan cara
memasukkan IP Server 2 ke DNS Server pada PC 2, maka ketika membuka nama
web yang telah dibuat bisa muncul.
26
BAB 4
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Setelah memahami mengenai jaringan komputer kita dapat memahami bagaimana
jaringan komputer tersebut berasal dan sejarahnya. Sehingga dalam
pelaksanaannya jaringan komputer sangatlah di perlukan untuk mempermudah
kerja manusia.
Penggunaan Jaringan komputer bisa kita terapkan pada saat kita akan
mengirim data baik lewat LAN, WAN, Internet. Dengan adanya jaringan
komputer mempermudah pengiriman data tidak hanya lewat flashdisk tetapi
langsung antar komputer. Penggunaan Jaringan ini sangatlah disesuaikan dengan
keadaan sebuah komputer dengan komputer lainnya. Baik bisa menggunakan
topology topology yang tepat.
4.2 Saran
Demikian yang dapat kami paparkan mengenai materi yang menjadi pokok
bahasan dalam Makalah ini, tentunya masih banyak kekurangan dan
kelemahannya, kerena terbatasnya pengetahuan dan kurangnya rujukan atau
referensi yang ada hubungannya dengan judul Modul ini. Kami banyak berharap
para kepada pembaca yang budiman untuk memberikan kritik dan saran yang
membangun kepada kami demi sempurnanya Modul ini dan kami penulis Modul
di kesempatan-kesempatan berikutnya. Semoga Modul ini berguna bagi penulis
pada khususnya juga para pembaca yang budiman pada umumnya
27
DAFTAR PUSTAKA
http://www.jaringankomputer.org/pengertian-jaringan-komputer/
http://fachrivan.wordpress.com/2011/12/04/pengertian-lanmanwandan-internet/
http://www.jaringankomputer.org/topologi-jaringan-komputer/
http://www.untukku.com/artikel-untukku/latar-belakang-dan-sejarah-jaringan-
komputer-untukku.html
http://achmadqorni.blogspot.com/2012/02/tugas-4-tik-topologi-jaringan.html