Post on 14-Apr-2018
7/29/2019 Slide Modul 2 Blok 16
1/39
MODUL 2
RESTORASI PASCA ENDODONTI
Kel. 4
7/29/2019 Slide Modul 2 Blok 16
2/39
RESTORASI PASCA ENDODONTIK
Skenario 2
Pasak Gigi
Alim, 29 tahun datang ke praktek dokter gigi karena gigi depan atas
patah mahkota akibat trauma. Gigi tersebut sudah dilakukan perawatan
saluran akar 2 bulan yang lalu. Dia ingin dilakukan penambalan karena
merasa terganggu estetiknya.Hasil pemeriksaan diketahui perkusi (-), tidak ada mobility,
pembengkakan (-), tidak ada kelainan sistemik. Dokter gigi menjelaskan
struktur gigi yang ada tidak memadai untuk dilakukan penambalan. Kondisi
gigi Alim lebih tepat dibuat post dan core pada saluran akar, yaitu dipasang
suatu pasak pada saluran akar gigi yang telah dirawat. Setelah itu barudibuatkan full crown akrilik ataupun porselen pada mahkota gigi yang
dirawat. Tentunya harus dilihat dulu apakah pemasangan post dan core nya
berhasil atau tidak, terang drg.Bagaimana saudara menjelaskan restorasi pasca endodontic?
7/29/2019 Slide Modul 2 Blok 16
3/39
TERMINOLOGI
Post Pasak yang disemenkanke dalam saluran akar
Core Bagian yang terletak diatas post yang merupakantempat melekatkan crown.
7/29/2019 Slide Modul 2 Blok 16
4/39
RUMUSAN MASALAH
1.Apa indikasi dan kontraindikasi post & core?2.Apa saja yang harus diperhatikan dalamrestorasi pasca endodontic?
3.Apa syarat gigi dapat dilakukan restorasi post &core?
4.Apa keuntungan dan kerugian post & core?5.Apa fungsi post & core?6.Apa bahan dan syarat ideal pembuatan post &
core?
7.Bagaimana prosedur pembuatan post & core?8.Bagaimana pemasangan post & core?9.Bagaimana tanda pemasangan post & core
berhasil / gagal? Apa penyebab kegagalan?10.Restorasi apa saja yang dapat dibuatkan pada
gigi pasca endodontic?
7/29/2019 Slide Modul 2 Blok 16
5/39
ANALISA MASALAH
1. Apa indikasi dan kontraindikasi post & core?Indikasi : gigi yang sudah perawatan saluran
akar, gigi dengan akar besar dan panjang, tidak
ada kelainan periapikal, apical seal baik, tidaksensitive tekanan, tidak ada fistula, eksudat (-)Kontraindikasi : gigi dengan akar kecil &
bengkok, pengisian saluran akar kurangsempurna, gigi crowded & crossbite, gigi dengan
akar pendek mahkota panjang, OH jelek.
7/29/2019 Slide Modul 2 Blok 16
6/39
2. Apa saja yang harus diperhatikan
dalam restorasi pasca endodontic?Perbandingan akar dan mahkota gigi
yang tinggalKondisi local gigi tidak ada keluhanKondisi umum : tidak ada penyakit
sistemikOH baikKondisi ekonomi pasienKeinginan pasien, dll
7/29/2019 Slide Modul 2 Blok 16
7/39
3. Apa syarat gigi dapat dilakukan restorasi post & core?Penutupan apical optimalTidak ada inflamasi aktifCukup dukungan dari tulang yang mengelilingi gigi, dll
4. Apa keuntungan dan kerugian post & core?Keuntungan : member retensi, stabilisasi, dan kekuatan
pada gigi yang telah non vital. Lebih nyaman karena
mempertahankan struktur gigi asli dan mempertahankan
keutuhan tulang alveolar. Memperkuat restorasi &meningkatkan estetis.Kerugian : prosedur sulit dan terlalu banyak mengambil
struktur gigi
7/29/2019 Slide Modul 2 Blok 16
8/39
5. Apa fungsi post & core?Fungsi post :-memberi retensi bagi core/inti-mempertahankan restorasi akhir-meneruskan tekanan yang diterima gigi merata ke
sepanjang akar
Fungsi core : mengganti mahkota yang hilang.
6. Apa bahan dan syarat ideal pembuatan post &
core?Bahan : metal, fiber plasticSyarat : biokompatibel, dimensi stabil, menyerap
air seminimal mungkin, tidak ada reaksi kimia,
bia a murah dll
7/29/2019 Slide Modul 2 Blok 16
9/39
7. Bagaimana prosedur pembuatan post &
core?Preparasi mahkota tiruanPreparasi saluran akar, mengeluarkan
bahan pengisiPembuatan pola malam post corePembuatan sprue, castingSementing post core
Pola malamSementing mahkotaevaluasi
7/29/2019 Slide Modul 2 Blok 16
10/39
8. Bagaimana pemasangan post & core?Semen konsistensi encerSemen biasa digunakan : zinc posfat semen,
polykarboksilat semen, glass ionomer cement tipe 1luting.
9. Bagaimana tanda pemasangan post & core berhasil /
gagal? Apa penyebab kegagalan?Kegagalan :
-fraktur akar (kesalahan pengukuran panjang akar)-karies sekunder (kebocoran tepi restorasi)-terlepas post & core dari gigi (sementasi salah)Post yang idealmudah dipasang, biokompatibel, dapat
dilihat secara radiografis
Core yang ideal
biokompatibel, dimensi stabil, dapatberikatan den an struktur i i dan asak.
7/29/2019 Slide Modul 2 Blok 16
11/39
10. Restorasi apa saja yang dapat dibuatkan
pada gigi pasca endodontic?Restorasi direct-anterior : resin komposit atau GIC
-posterior :amalgam atau resin kompositRestorasi indirect : restorasi logam tuang
7/29/2019 Slide Modul 2 Blok 16
12/39
Alim (29 th)
-Gigi depan atas patah
mahkota krn trauma
- PSA 2 bulan lalu
- Ingin penambalan
- (-) kelainan sistemik
Fungsi,
kelebihan,kekurangan
Indikasi &kontraindikasi evaluasipemasanganProsedurpembuatan
Dokter gigi
P. Subjektif P. Objektif
- (-) perkusi
- tidak ada mobility
- (-) pembengkakan
Tidak memadai untuk penambalan
Restorasi pasca endodonti
Post core
7/29/2019 Slide Modul 2 Blok 16
13/39
TUJUAN PEMBELAJARAN
Mahasiswa mampu memehami danmenjelaskan :
1.Indikasi dan kontraindikasi post& core2.Fungsi, kelebihan, kekurangan
post & core3.Prosedur pembuatan post & core4.Pemasangan post & core
5.Evaluasi post & core
7/29/2019 Slide Modul 2 Blok 16
14/39
1. M4 Indikasi dan kontraindikasi post
and core
Indikasi post and core:
Gigi non vital yang telah dirawat endodonti Apikal tidak sensitif
Tidak ada eksudat atau fistel
Tidak sensitif terhadap tekanan Mempunyai apikal seal yang baik
7/29/2019 Slide Modul 2 Blok 16
15/39
kontraindikasi post and core:
Fraktur akar
Oh pasien buruk Akar pendek dan tipis
Kelainan periapikal
Tekanan oklusal besar Pengisian saluran akar tidak sempurna
7/29/2019 Slide Modul 2 Blok 16
16/39
2. Fungsi post and core serta kelebihan
dan kekurangan
Fungsi utama sebuah post adalah untuk:
- memberikan retensi bagi sebuah inti , yangmana sebuah post harus dapat memberikan
retensi maksimum dan menghilangkanseminimal mungkin struktur gigi sub-gingivayang ada.
- menambah retensi dan akan meneruskantekanan yang diterima gigi merata kesepanjang akar
7/29/2019 Slide Modul 2 Blok 16
17/39
- Tempat melekat core.
Fungsi sebuah core adalah untuk:
1. menggantikan struktur gigi coronal yanghilang dan mempertahankan restorasi akhir
tanpa mengganggu tutup apical dari isian
endodontik
7/29/2019 Slide Modul 2 Blok 16
18/39
Kelebihan& kekurangan masing masing jenis
post and core:
1. Prefabricated post
prefabricated post yang terbuat dari logam
mempunyai kekuatan baik dan kesalahan
pengecoran dapat dihindari.
prefabricated post yang terbuat dari ceramic,
glass fiber memiliki estetik yang baik.
7/29/2019 Slide Modul 2 Blok 16
19/39
kekurangan prefabricated post:
jenis pasak ini yang terbuat dari logam dapat
terjadi korosi dan disklorisasi akar dan yang
terbuat dari carbon fiber berwarna hitam
dapat merusak estetis mahkota tiruan.
7/29/2019 Slide Modul 2 Blok 16
20/39
2. febricated post
keuntungannya:
- lebih adaptif
- dapat digunakam pada saluran akar yg
tappered,oval
kekurangannya:
- dapat terjadi kesalahan pengecoran
- waktu lebih banyak
7/29/2019 Slide Modul 2 Blok 16
21/39
3. M4 Pembuatan Post and Core
1. Seleksi PasakPada saat penentuan pasak yang akan
digunakan sebagai retensi, operator harus
mempertimbangkan morfologi akar, yaitu: Kontur eksternal akar
Bentuk saluran akar
Besarnya sisa jaringan mahkota gigi yangmasih tinggal
Daya kunyah yang akan mengenai restorasi
7/29/2019 Slide Modul 2 Blok 16
22/39
2. Seleksi akar
Penentuan akar yang akan dipasangpasak diprioritaskan pada akar yang
berdekatan dengan daerah yang
paling banyak kehilangan strukturmahkota.
3. Pengukuran kedalaman penanaman
pasak
7/29/2019 Slide Modul 2 Blok 16
23/39
Skema kedalaman penanaman pasak :
Panjang mahkota supra alveolar Kedalaman pasak yang ditanam
dalam akar
Minimal 5 mm gutta percha
ditinggalkan pada apikal.
Pengangkatan gutta percha ini untukmenyediakan ruang tempat pasak
yang akan dipasang ke dalam saluran
akar.
7/29/2019 Slide Modul 2 Blok 16
24/39
4. Pelebaran saluran akar
Untuk mendapatkan ruangan yangcukup bagi tempat pasak yang akan
dipasang, perlu dilakukan pelebaran
saluran akar dengan menggunakaninstrumen intrakanal. Pelebaran
saluran akar tidak boleh terlalu besar
pada daerah perluasan yang
dikelilingi oleh dentin.
7/29/2019 Slide Modul 2 Blok 16
25/39
5. Pembengkokan pasak untuk
mendapatkan retensi yang baik
Pembengkokan mengikuti bentuktepi preparasi
Pembengkokan mengarah ke bagiansentral dari inti
7/29/2019 Slide Modul 2 Blok 16
26/39
6. Pembentukan inti
Fungsi pembentukan inti untuk
menggantikan struktur gigi yang hilang.
7. Membangun kembali mahkota gigi
8. Penyemenan mahkotaKarena resiko terjadinya iritasi pulpa
tidak ada, maka tidak ada batasan dalam
pemilihan semen karena keasamannya.Dapat digunakan silikon fosfat, semen
seng fosfat, polikarboksilat, atau semen
ionomer kaca.
7/29/2019 Slide Modul 2 Blok 16
27/39
Teknik penggunaan pasak buatan pabrik
dan pembentukan inti
Perawatan endodonti pada gigi
Pengangkatan gutta percha
Preparasi ruang untuk pasak
Pasak dicoba pada saluran akar
Penyemenan pasak dan pembentukaninti
Restorasi akhir selesai setelah pasak dan
inti ditutupi oleh mahkota
7/29/2019 Slide Modul 2 Blok 16
28/39
4. M4 tentang pemasangan post and core
Semen yang biasa digunakan adalah:
Zinc fosfat
tekhnik pengadukan : 2:1
konsistensi lebih encer
indikasi: anterior dan posterior
Polikarboksilat
Glass ionomer cementpengadukan pada glass lab dengan spatel
bubuk dibagi 2-3 bagian,dalam 20-30 detik
glass lab yang dingin dan tebal memperpanjang
setting time
7/29/2019 Slide Modul 2 Blok 16
29/39
Semen komposit berbasis resin
Indikasi : gigi anterior dan posterior
Semen Zinc fosfat dan Glass ionomermempunyai retensi yang hampirsama. jika menggunakan resincement,eugenol yang terkandungdalam root canal sealer harusdiirigasi dengan ethanol atau etchingdengan 37% phosporic acid
7/29/2019 Slide Modul 2 Blok 16
30/39
Tahap sementasi :
Bersihkan saluran akar dan post and core
Cobakan pasak inti kedalam saluran akarsampai posisi yang tepat,
Periksa inklinasi dan ruang inti, apakahsudah tepat dan tersedia ruangan untukmahkota. Inti tidak dipoles hanyadihaluskan
Jika sudah tepat aduk semen ZnPOsesuaidengan WP ratio
7/29/2019 Slide Modul 2 Blok 16
31/39
Masukkan sebagian adonan kedalamsaluran akar dengan jarumlentulo,sebagian semen dioleskan pada
pasak (kecuali bagian ujung pasak).Masukkan pasak segera kedalam saluranakar dengan posisi yang benar,tekanbertahap sehingga kelebihan semen
mengalir keluar. Setelah semen keras,buang kelebihannya
dengan sonde/ekskavator
7/29/2019 Slide Modul 2 Blok 16
32/39
5. M4 evaluasi dan kegagalan post and core
Kegagalan :
Lepasnya pasak dari saluran akar
Karena tidak hermetis
Pasak terlalu pendek
Fraktur akar longitudinal
Rasa sakit saat sementasi pasak
Akar fraktur karena campuran terlalu
kental
7/29/2019 Slide Modul 2 Blok 16
33/39
Fraktur pasak
Biasanya terjadi pada tepi gingiva
Diameter terlalu kecil lepasnya mahkota
Preparasi terlalu pendek
7/29/2019 Slide Modul 2 Blok 16
34/39
Fraktur mahkota
Inti terlalu tebal khususnya bagian
palatal
Tanda-tanda : keausan, tinggi mahkota
klinis pendekPerlekatan semen ke interfase dentin-akar
Biasanya tanpa keluhan
Adanya ruangan yang dapat menjadijalan masuknya saliva / invasi bakteri
7/29/2019 Slide Modul 2 Blok 16
35/39
Evaluasi :
1. TO karena kelebihan semen,bentukpasak yang tidak sesuai,cek dengan
artikulating paper
2. Bentuk mahkota klinis,warna danharmonisasi mahkota dengan gigi
antagonis atau tetangga
3. Rontgen untuk melihat kepadatan dankontak adaptasi antara pasak dan dentin
7/29/2019 Slide Modul 2 Blok 16
36/39
Beberapa penyebab kegagalan :
Pertimbangan yang salah dalam menerima
gigi untuk perawatan
Debridement yang tidak memadai saat
preparasi saluran akar
Traumatik injuri jaringan periapikal saat
instrumentasi saluran
Bahan irigasi yang melewati foramenapikal
7/29/2019 Slide Modul 2 Blok 16
37/39
Gagal mendisinfeksi saluran akar
Obturasi saluran akar yang tidak baik
Jumlah semen terlalu banyak padajaringan periapikal
Gigi yang traumatik oklusi
Kondisi sistemik pasien
7/29/2019 Slide Modul 2 Blok 16
38/39
Sebab lain kegagalan :
Saluran tidak dapat dimasuki pada gigi
berakar banyak
Saluran lateral tidak dapat dimasuki
Instrumen patahPerforasi
Instrumen yang kurang memadai
Sterilisasi kurang memadai
Obturasi tidak sempurna
7/29/2019 Slide Modul 2 Blok 16
39/39
Terimakasih