Post on 21-Jun-2015
description
DISUSUN OLEH ;
DEDY ISKANDAR, S.H
No. Peserta: 16/PIM IV-A.XXVI/2014
VISI dan MISI Visi Badan Kepegawaian Daerah Kota Palu adalah ;
“Terwujudnya Sumber Daya Aparatur Pemerintah Kota Palu Yang Berkualitas Dan Profesional”.
Misi Badan Kepegawaian Daerah Kota Palu adalah ;1. Menyelenggarakan pelayanan kepegawaian yang berkualitas dengan
mengedepankan prinsip Good Governance.2. Mewujudkan pengelolaan administrasi kepegawaian berbasis teknologi
informasi.3. Mewujudkan pola pembinaan pegawai negeri sipil secara komprehensif.4. Meningkatkan kompotensi pegawai negeri sipil melalui pendidikan dan
pelatihan.
Latar Belakang
Tugas dan Fungsi SUB BIDANG PENGHARGAAN DAN PEMBINAAN PEGAWAI adalah Melaksanakan pengumpulan, pengolahan dan analisis data dan bahan, pelaksanaan penyiapan penghargaan dan pembinaan pegawai, evaluasi, pemantauan dan penyusunan laporan serta melaksanakan tugas lain yang diberikan atasan.
Dalam pelaksanaan Tugas Pokok dan Fungsi SUB BIDANG PENGHARGAAN DAN PEMBINAAN PEGAWAI, yaitu ;a. Pelayanan Izin Ceraib. Pelayanan Izin Cuti Tahunan, Cuti Melahirkan, Cuti Alasan Penting dan Cuti Sakit.c. Pemberian Teguran Disiplin PNSd. Pemberhentian PNSe. Pelaksanaan Sumpah Jabatan PNSf. Pemberian Penghargaan PNSg. Membuat Laporan Hasil Pelaksanaan Tugas
Lanjutan,…..
Dengan ditetapkannya Peraturan Pemerintah Nomor 46 Tahun 2011 Tentang Penilaian Prestasi Kerja dan Peraturan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor 1 Tahun 2013 Tentang Ketentuan Pelaksanaan Penilaian Prestasi Kerja Pegawai, yang mewajibkan setiap Pegawai Negeri Sipil untuk menyusun Sasaran Kerja Pegawai (SKP) sejak 1 Januari 2014.
Untuk Obyektivitas penilaian prestasi kerja PNS diperlukan parameter penilaian sebagai ukuran dan standar penilaian hasil kerja dari tingkat capaian Sasaran Kerja Pegawai (SKP).
Tujuan dan Manfaat Proyek Perubahan
1) Tujuan ;
Tujuan yang dicapai Dalam Proyek Perubahan Yaitu Terlaksananya Asistensi sebagai penyusunan Sasaran Kerja Pegawai (SKP)
2). Manfaat ;
Manfaat yang dicapai dalam Proyek Perubahan yaitutermotivasinya Pegawai Negeri Sipil untuk menyusun Sasaran Kerja Pegawai (SKP)
Ruang Lingkup Proyek Perubahan
Belum terwujudnya PNS menyusun Sasaran Kerja Pegawai (SKP) di masing-masing SKPD, yang selama ini telah dilakukan Sosialisasi dan Pemberitahuan melalui Surat Edaran Walikota Palu, dengan adanya Proyek Perubahan melalui Asistensi SKP, maka motivasi PNS untuk menyusun SKP bisa terwujud di tahun 2014.
Jenis Perubahan; adanya Penyusunan Sasaran Kerja Pegawai (SKP) oleh Pegawai Negeri Sipil.
Kondisi Proyek Perubahan Saat Ini ; Tidak termotivasinya pegawai negeri sipil di
masing-masing SKPD untuk menyusun Sasaran Kerja Pegawai (SKP) sehingga belum adanya Sasaran Kerja Pegawai yang dibuat oleh Pegawai Negeri Sipil.
I N O V A S I
Kondisi Proyek Perubahan Yang Diharapkan ;
Dengan adanya Asistensi Sasaran Kerja Pegawai (SKP) oleh Badan Kepegawaian Daerah Kota Palu, maka terwujudlah Pegawai Negeri Sipil dimasing-masing SKPD untuk menyusun Sasaran Kerja Pegawai (SKP).
Stakeholder Proyek Perubahan ;
Stakeholder Intern adalah Kepala Badan Kepegawaian Daerah Palu, Kepala Bidang Pengembangan Karir (Mentor), Kepala Bidang, Kepala Sub Bidang dan Seluruh Staf di jajaran Badan Kepegawaian Daerah Kota Palu.
Stakeholder Ekstern adalah Pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan Seluruh Pegawai Negeri Sipil dilingkungan Pemerintah Kota Palu.
MilestoneNO. MILESTONE WAKTU OUTPUT
1 2 4 5
I PERSIAPAN 1. Konsultasi dan Koordinasi dengan Mentor 1 hari Arahan Mentor
2. Rapat pertemuan dengan mentor dan stafmembahas Kegiatan Asistensi
II TIM ASISTENSI SKP
1. Melaksanakan pertemuan pembentukan Tim Asistensi SKP
1 hari Usulan Nama Tim
2. Penerbitan Surat Keputusan Tim Asistensi SKP
1 hari SK Tim Asistensi
III PELAKSANAAN 1. Rapat Tim Asistensi SKP 3 hari Hasil Rapat
2. Menyusun Jadwal Tim Asistensi SKP 4 hari Draft Jadwal
3. Membuat Undangan dan Penyampaian Jadwal Asistensi ke SKPD
4 hari Undangan
4. Pelaksanaan Asistensi SKP 5 hari Pelaksanaan Proyek
IV EVALUASI HASIL 1. Iventarisasi SKPD yang tidak Tidak hadir Asistensi SKP
2. Mengiventarisasi Jumlah Pegawai dari setiap SKPD yang telah membuat SKP
V TINDAK LANJUT 1. Adanya hasil SKP yang disampaikan keBKD Kota Palu
2. Laporan kepada Sekretaris Daerah Kota 5 hari Laporan Asistensi
TAHAPAN
3
5 hari
3 hari
Hasil Rapat2 hari
Daftar SKPD
5 hariDaftar Jumlah Pegawai
yang menyusun SKP
SKP yang telah tersusun
Prediksi Masalah & Resiko
Masalah ; 1. Sulitnya merubah pola pikir pegawai yang kurang disipin menyusun sasaran kerja pegawai (SKP).
2. Tidak adanya keseriusan untuk menyusun sasaran kerja pegawai (SKP)
Resiko ; Resiko yang mungkin muncul dalam proses pengerjaan proyek perubahan antara lain motivasi Pegawai Negeri Sipil yang menurun untuk menyusun SKP di Tahun 2014.
Kendala Internal & Eksternal ;
Internal : 1. Sulitnya merubah pola pikir pegawai yang kurang disipin menyusun sasaran kerja pegawai (SKP) di masing- masing SKPD.
2. Tidak adanya keseriusan pimpinan SKPD untuk melakukan pengawasan kepada PNS untuk menyusun Sasaran Kerja
Pegawai (SKP).
Eksternal : 1. Pimpinan SKPD tidak melakukan
pengawasan kepada pegawai untuk melakukan penyusunan SKP.
2. Tidak tersedianya informasi penyusunan SKP3. Mengabaikan Surat Edaran tentang
penyusunan SKP.
Kriteria Keberhasilan
1. Terbentuknya Tim Asistensi Sasaran Kerja
(SKP) di Badan Kepegawaian Daerah KotaPalu.
2. Tersusunya Sasaran Kerja Pegawai (SKP) oleh PNS dimasing-masing SKPD.
Kesimpulan ;Dengan melakukan proyek perubahan Asistensi dalam penyusunan sasaran kerja pegawai (SKPP) penilaian prestasi kerja PNS penekanannya pada pengukuran tingkat capaian sasaran kerja pegawai atau tingkat capaian hasil kerja (output) yang direncanakan dan disepakati antara pejabat penilaian dan PNS yang dinilai sebagai kontrak prestasi kerja
Penutup ;
Demikian Proposal Proyek Perubahan ini
disampaikan, sebagai syarat Pendidikan dan
Pelatihan PIM IV Tahun 2014 Pemerintah Kota
Palu bekerjasama Dengan Badan Diklat
Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah,
semoga bisa menjadi INOVASI.
SEKIAN dan TERIMA KASIH