Post on 28-Jan-2016
description
GOLONGAN OBAT ANTIHIPERTENSI
No
Obat Antihipertensi
Contoh Obat Mekanisme Kerja
1. Diuretik Diuretik Kuat Diuretik
Hemat Kalium Diuretik
Thiazid
Furosemid, TorsemidBumetamidSpironolakton, HCT
Meningkatkan ekskresi Na, Cl, dan air melalui penghambatan transport ion Na melalui epitel tubuli ginjal.
2. Beta Blocker Propranolol, Atenolol, Bisoprolol
Menghalangi norepinephrin dan epinephrin (adrenalin) dari pengikatan pada reseptor-reseptor beta pada saraf-saraf
3. Alpha Blocker Doxazosin, Prazosin Menghambat reseptor A1 sehingga menyebabkan vasodilatasi arteriol dan venula sehingga menurunkan resistensi perifer
4. Antagonis Kalsium Amlodipin, Diltiazem, Nifedipin
Mendepresi fungsi nodus SA dan AV, juga vasodilatasi arteri dan arteriol koroner serta perifer
5. ACE Inhibitor Kaptopril, Enalapril, Lisinopril
Menghambat enzim Angiotensin Converting Enzyme (ACE) sehingga pembentukan Angiotensin II yang diindikasikansebagai vasokonstriktor kuat terhambat
6. Obat antihipertensi kerja sentral
Klonidin, Metildopa Bekerja pada reseptor A2 di SSP dengan efek penurunan simpathetic outflow
7. Antagonis Reseptor Angiotensin II
Losartan, Valsartan Memblok reseptor angiotensin II dengan efek vasodilatasi
8. Vasodilator Hidralazin, Dihidralazin
merelaksasi secara langsung otot polos arteriol
No Obat A Obat B Interaksi Obat Solusi
1. Amlodipine Simvastatin
Amlodipine meningkatkan kadar simvastatin sehingga meningkatkan resiko terjadinya myopathy/ rhabdomyolysis
Sebaiknya hindari kombinasi kedua obat ini, gunakan alternatif obat lain. Pemantauan ketat. Batasi dosis simvastatin tidak lebih dari 20 mg/hari
2. BisoprololDigoksin
Menghambat ekskresi obat B sehingga menurunkan efek hipotensi Dosis disesuaikan selama pengobatan
Ranitidin Meningkatkan efek hipotensi Tidak ada pencegahan khusus
3. Furosemid
Aspilet Menurunkan efek hipotensi Tidak ada pencegahan khusus
Digoksin
Meningkatkan ekskresi kalium & magnesium sehingga meningkatkan toksisitas digoksin
Menambahkan suplemen kalium dan magnesium
Kaptopril
Menghambat produksi angiotensin II sehingga meningkatkan efek hipotensi, menurunkan efek diuretik, meningkatkan resiko hiperkalemia berat
Jumlah cairan ekskresi dan berat badan pasien dikontrol selama pengobatan
Meloksikam
Obat B menghambat sintesis prostaglandin sehingga menurunkan efek hipotensi
Memantau tekanan darah & menyesuaikan dosis obat A
Natrium Diklofenak
Obat B menghambat sintesis prostaglandin sehingga menurunkan efek hipotensi
Memantau tekanan darah & menyesuaikan dosis obat A
LisinoprilMenghambat produksi angiotensin II sehingga meningkatkan efek hipotensi
Jumlah cairan ekskresi dan berat badan pasien dikontrol selama pengobatan
ParacetamolObat B menghambat sintesis prostaglandin sehingga menurunkan efek hipotensi
Tidak ada pencegahan khusus
Siprofloksasin Menghambat sekresi obat A dan menurunkan efek hipotensi Tidak ada pencegahan khusus
No Obat A Obat B Interaksi Obat Solusi
AllopurinolMeningkatkan reaksi hipersensitivitas Mengubah terapi dengan mengganti
allopurinol
Asam Mefenamat
Obat B menghambat sintesis prostaglandin sehingga menurunkan efek hipotensi
Memantau tekanan darah & menyesuaikan dosis obat A
Reference:Setyani, W. 2006. Evaluasi Drug Related Problems Pada Pasien Hipertensi Rawat Ja;an di instalasi Farmasi Rumah Sakit Umum Pemerintah Kota Semarang. Media Farmasi Indonesia Vol 3:No. 1Tantro, D.S. 2001. Drug Interaction Fact. 5th Edition. Missouri California.http://reference.medscape.com/drug-interactionchecker