REVISI TA OLIS

78
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Peradaban dunia yang semakin maju, membuat manusia berada dalam kehidupan yang sarat akan kebutuhan. Didukung dengan teknologi yang berkembang pesat, maka keberadaan jarak semakin tidak berarti dalam kehidupan manusia. Teknologi transportasi yang menciptakan banyak kendaraan bermotor dengan berbagai kelebihan membuat banyak orang ingin merasakan manfaatnya. Semakin banyaknya kendaraan bermotor yang digunakan di Indonesia, maka keberadaan asuransi kendaraan bermotor sangat dibutuhkan oleh masyarakat Indonesia. Seiring dengan keadaan Indonesia yang akhir-akhir ini banyak mengalami kekacauan, seperti kriminalitas, kecelakaan, dan lain-lain membuat tingkat kebutuhan keamanan terhadap kendaraan bermotor semakin meningkat. 1

Transcript of REVISI TA OLIS

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Peradaban dunia yang semakin maju, membuat manusia

berada dalam kehidupan yang sarat akan kebutuhan.

Didukung dengan teknologi yang berkembang pesat, maka

keberadaan jarak semakin tidak berarti dalam kehidupan

manusia. Teknologi transportasi yang menciptakan banyak

kendaraan bermotor dengan berbagai kelebihan membuat

banyak orang ingin merasakan manfaatnya.

Semakin banyaknya kendaraan bermotor yang digunakan di

Indonesia, maka keberadaan asuransi kendaraan bermotor

sangat dibutuhkan oleh masyarakat Indonesia. Seiring

dengan keadaan Indonesia yang akhir-akhir ini banyak

mengalami kekacauan, seperti kriminalitas, kecelakaan,

dan lain-lain membuat tingkat kebutuhan keamanan terhadap

kendaraan bermotor semakin meningkat.

1

2

Maka pada tahun 1995 PT. Asuransi Astra Buana melihat

ini merupakan suatu peluang meluncurkan produk asuransi

yang diberi nama Garda Oto yang kehadirannya langsung

disambut antusias oleh para pemilik kendaraan bermotor.

Dengan visi “we bring peace of mind to millions” yang artinya

memberikan keamanan bagi jutaan pengguna kendaraan

bermotor. Dengan visi tersebut Garda Oto mampu memberikan

jaminan keamanan dalam berkendara serta service yang

memuaskan seperti adanya Garda Akses 24 Jam, Garda Siaga

24 Jam, Garda Q’Repair.

Bisnis ini memang berkembang pesat seiring dengan

meningkatnya penjualan mobil baru dan bekas. Faktor lain

yang juga turut mendukung adalah banyak musibah seperti

banjir, gempa, dan kerusuhan yang terjadi di Tanah Air.

Ketatnya persaingan di industri asuransi mobil bisa

dilihat dari gencarnya penawaran perusahaan asuransi,

baik dalam hal pelayanan maupun harga. Dari segi

pelayanan, mereka tidak saja memberikan perlindungan,

melainkan juga kenyamanan berkendaraan dan harga premi

3

yang murah. Mereka juga sangat kreatif dalam memberikan

layanan tambahan seperti fasilitas resque (ambulans dan,

pertolongan darurat), servis perpanjangan STNK, derek

gratis, mobil pengganti bagi kendaraan yang masuk

bengkel, informasi 24 jam, dan sebagainya. Kemudian dari

sisi harga, mereka memberikan diskon premi yang terbilang

cukup besar—besaran terkesan seperti banting harga. 

Banyak perusahaan asuransi yang mengandalkan diskon

premi/tarif asuransi sebagai strategi bersaing. Di tengah

persaingan yang ketat, Garda Oto tidak terpancing dengan

perang harga, Garda Oto lebih mengedepankan pelayanan

yang reasonable yang artinya harga yang dibayarkan sesuai

dengan jasa yang didapatkan.

Garda Oto melihat ini sebagai suatu kesempatan untuk

mengambil pasar demi meningkatkan, dan mempertahankan

brand awarness Garda Oto itu sendiri melalui jasa-jasa

yang ditawarkan yang dikerjakan oleh tenaga ahli dan

profesional di bidangnya yang di informasikan lewat iklan

4

yang dipublikasikan. Dengan latar belakang itulah penulis

mengangkat masalah ini dalam judul:

“Perencanaan Iklan Media Cetak Untuk Meningkatkan Brand Awareness

Garda Oto Sebagai Perusahaan Asuransi Kendaraan Bermotor Yang

Terpercaya”.

1.2 Maksud dan Tujuan

1.2.1 Maksud

Maksud dari pembuatan karya tugas akhir ini

adalah memberikan masukan kepada perusahaan dalam

strategi kreatif pemasaran produk melalui

kegiatan periklanan dalam media cetak.

1.2.2 Tujuan

Memberikan pengalaman kepada penulis dalam

merancang karya iklan cetak yaitu untuk produk

Asuransi Kendaraan Bermotor Garda Oto dari

proses perencanaan, strategi kreatif iklan sampai

pada proses produksi.

5

Tujuan dari pembuatan karya iklan media cetak ini

adalah sebagai salah satu syarat kelulusan di Akademi

Komunikasi Bina Sarana Informatika Jurusan Periklanan

Diploma III Tahun 2012, Jakarta.

1.3 Metode Perancangan

1.3.1 Metode Pengumpulan Data

a. Metode Wawancara

Awangga (2007:134) “Interview atau wawancara

merupakan suatu metode dalam koleksi data dengan

cara memberikan pertanyaan-pertanyaan mengenai hal-

hal yang diperlukan sebagai data penelitian. Hasil

dari koleksi data dengan cara ini adalah jawaban.”

Penulis melakukan riset wawancara dengan perusahaan

Asuransi Garda Oto mengenai produksi produk dan kondisi

pasar sebagai data penelitian untuk strategi kreatif

iklan dengan mengajukan beberapa pertanyaan kepada Ibu

Dewi G. Turnip selaku Marketing Communication di Garda Oto

Jakarta.

6

b. Metode Observasi

Awangga (2007:134) “Observasi atau pengamatan

merupakan suatu aktivitas untuk koleksi data,

dengan cara mengamati dan mencatat mengenai

kondisi-kondisi, proses-proses, dan perilaku-

perilaku objek penelitian”

Metode ini dilakukan berupa kunjungan ke kantor

pusat Garda Oto untuk dapat menganalisis kondisi maupun

situasi yang ada disana, baik dari kenyamanan tempat,

pelayanan yang diberikan, serta barang-barang apa saja

yang dijual disana

c. Metode Kepustakaan

Zed (2004:3) “Ialah serangkaian kegiatan yang

berkenaan dengan metode pengumpulan data pustaka,

membaca dan mencatat serta mengolah bahan

penelitian”

7

Penulis menggunakan beberapa buku dan link

website/blog yang terkait untuk menambah bahan teori

dalam penelitian data.

1.3.2. Analisa Data

a. Analisis Kualitatif

Kountor (2007:24) “Metode Kualitatif adalah

metode yang tidak menggunakan statistik”

Penulis menggunakan analisis kualitatif pada saat

melakukan observasi dan wawancara dengan Ibu Dewi G.

Turnip selaku Marketing Communication Garda Oto.

b. Analisis SWOT produk

Makdjadikara (2005:29) “SWOT adalah singkatan

dari Strength, Weakness, Opportunity dan Threat. Tujuan

mengetahui SWOT adalah untuk menganalisis suatu

produk dihadapkan atau dibandingkan dengan produk

pesaingnya, serta kondisi dan kecenderungan pasar

(Market Trend).”

8

Analisis SWOT ini tentu sangat berguna karena dengan

analisis ini penulis dapat mengerti karakter produk

ditengah-tengah pasar sehingga penulis dapat menentukan

strategi-strategi kreatif apa yang sesuai dalam kampanye

iklan.

1.4 Ruang lingkup

Penulisan ini dimulai dari proses perencanaan sampai

produksi pembuatan Iklan Asuransi Kendaraan Bermotor

Garda Oto yang berbentuk print ad, prosesnya meliputi :

A. Client Brief

Melakukan pertemuan dengan pihak klien guna membahas

apa yang diinginkan oleh klien.

B. Brain Storming

Pencari ide-ide dan konsep yang dilakukan untuk

membuat iklan cetak sebagaimana diingikan

C. Creative Brief

9

Menterjemahkan hal-hal yang didapatkan dari klient

melalui client brief ke dalam creative brief guna menentukan

strategi yang akan digunakan dalam beriklan.

D. Presentasi awal

Melakukan presentasi awal tentang diskusi pembahasan

konsep desain yang akan di iklankan melalui medak

cetak.

E. Approval Client

Persetujuan dari klien berdasarkan konsep beriklan

yang tertuang di dalam creative brief serta mandatory dari

klien.

F. Konsep Iklan

Mencari big idea yang sesuai dengan perusahaan yang

akan diiklankan.

H. Eksekusi

Pada tahap ini ide atau konsep yang telah disetujui

oleh klien dibuat dalam bentuk sesungguhnya.

I. Presentasi ke Klien

10

Hasil eksekusi yang telah dibuat dipresentasikan

kepada klien.

J. Pelaporan

Pada tahap ini membuat laporan dari awal pengerjaan

hingga akhir pengerjaan.

BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Landasan Teori

Rasa ingin tahu membuat manusia untuk

berkomunikasi, tindakan komunikasi menjawab pertanyaan

siapa yang menyampaikan, apa yang disampaikan, melalui

saluran apa, kepada siapa dan apa pengaruhnya. Salah

satu dari tindakan komunikasi yang paling berkembang

saat ini yaitu periklanan. Periklanan memiliki peranan

dan pengaruh penting dalam kehidupan manusia sehari-

11

hari. Iklan merupakan media yang tidak dapat

dipisahkan dari kehidupan manusia saat ini, dimana

iklan menjadi salah satu media alat komunikasi. Hampir

setiap hari terdapat iklan di media massa seperti di

majalah, surat kabar, televisi, radio dan internet.

Menurut Madjadikara (2005:17) pengertian iklan

adalah “Sarana komunikasi untuk menyampaikan

informasi tentang produk atau jasa sekaligus

menawarkan kepada konsumen”.

Iklan terdiri dari 2 bagian yaitu:

1. Iklan komersial, adalah iklan yang bertujuan

mendukung kampanye pemasaran suatu produk atau

jasa.

2. Iklan non komersial, adalah iklan yang merpakan

bagian dari kampanye social marketing yang bertujuan

menjual gagasan atau ide untuk kepentingan atau

pelayanan masyarakat (public service)

Menurut Darmadi (2003:1) iklan adalah “semua

semua aktivitas untuk menghadirkan dan mempromosikan

12

ide, barang, atau jasa non personal yang dibayar oleh

sponsor tertentu”.

Dengan demikian, iklan merupakan suatu proses

komunikasi yang bertujuan untuk membujuk atau

mengiringi orang untuk mengambil tindakan yang

menguntungkan bagi pembuat ikan. Iklan ditujukan

untuk mempengaruhi perasaan , pengetahuan makna,

kepercayaan, sikap dan citra konsumen yang berkaitan

dengan produk atau suatu merek.

Menurut Suhandang (A 2005:13) periklanan adalah

“suatu proses komunikasi massa yang melibatkan

sponsor tertentu, yakni si pemasang iklan

(pengiklan), yang membayar jasa sebuah media massa

atas penyiaran iklannya, misalnya, melalui siaran

televisi”.

Menurut Kotler (2002:4-5) Tujuan periklanan yang

berkaitan dengan sasarannya dapat dikaitkan sebagai

berikut:

13

1. Iklan untuk memberikan informasi (informative)

kepada khalayak tentang seluk beluk suatu produk.

Biasanya, iklan dengan cara ini dilakukan secara

besar-besaran pada tahap awal peluncuransuatu

jenis produk dengan tujuan membentuk permintaan

awal.

2. Iklan untuk membujuk (persuasive), dilakukan dalam

tahap kompetitif, tujuannya adalah membentuk

permintaan selektif, merek tertentu. Dalam hal ini,

perusahaan melakukan persuasi tidak langsung

dengan memberikan informasi tentang kelebihan

produk yang dikemas sedemikian rupa sehingga

menimbulkan perasaan menyenangkan yang akan

mengubah pikiran orang untuk melakukan tindakan

pembelian.

3. Iklan untuk mengingatkan (reminding), yaitu untuk

menyegarkan informasi yang pernah diterima

masyarakat. Iklan jenis ini sangat penting bagi

produk yang sudah mapan. Bentuk iklan ini adalah

14

iklan penguat yang bertujuan meyakinkan pembeli

sekarang bahwa mereka telah melakukan pilihan

yang benar.

Dari pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa

periklanan atau komunikasi berbayar yang bersifat non

personal dan digunakan untuk mendorong atau membujuk

khalayak ramai agar mengenal, tertarik, membeli, dan

tetap ingat pada barang atau jasa yang ditawarkan.

Menurut Moniarty, dkk (2011:126) “komunikasi

massa umumnya adalah proses satu arah dengan proses

yang digambarkan seperti bergerak dari sumber ke

penerima”. Akan tetapi komunikasi interaktif seperti

percakapan personal menurut Ogilvy adalah “komunikasi

dua arah dialog dan komunikasi pemasaran mulai

bergerak kearah sana”. Perbedaan komunikasi satu arah

dan dua arah adalah komunikasi dua arah lebih

interaktif dan sumber dan penerima mengubah posisinya

seiring dengan pertukaran informasi.

15

Pada dasarnya komunikasi adalah suatu proses

dimana proses tersebut memberikan bimbingan kepada

peserta komunikasi agar saling memberi asumsi,

perspektif dan pengertian mengenai informasi yang

dibicarakan untuk memudahkan sebuah proses empati.

Menurut Shrimp (2003:415), mendefinisikan

periklanan yang efektif mudah menurut suatu pandangan:

iklan disebut efektif bila ia mencapai tujuan-tujuan

yang ingin dicapai oleh pengiklan. Pada taraf minimum,

iklan yang baik atau efektif memuaskan beberapa

pertimbangan berikut ini:

1. Iklan harus memperpanjang suara strategi

pemasaran. Iklan bisa jadi efektif hanya bila

cocok dengan elemen lain dari strategi komunikasi

pemasaran yang diarahkan dengan baik dan

terintegrasi.

2. Periklanan yang efektif harus menyertakan sudut

pandang konsumen. Para konsumen membeli manfaat-

manfaat produk, bukan atribut/lambangnya. Oleh

16

karena itu iklan harus dinyatakan dengan cara

yang berhubungan dengan kebutuhan-kebutuhan,

keinginannya, serta apa yang dinilai konsumen

daripada si pemasar.

3. Periklanan yang efektif harus persuasive. Persuasif

biasanya terjadi jika produk yang diiklankan

dapat memberikan keuntungan tambahan bagi

konsumen.

4. Iklan harus menemukan cara yang unik untuk

menerobos kerumunan iklan. Para pengiklan secara

continue berkompetisi dengan para pesaingnya dalam

menarik perhatian konsumen. Ini bukan tugas yang

mudah karena sudah terlalu banyak iklan di media

cetak, media elektronik serta sumber-sumber

informasi lainnya yang tersedia setiap hari ke

hadapan konsumen. Saat ini iklan di televisi,

telah digolongkan sebagai wallpaper audiovisual suatu

yang sarkastik untuk menggambarkan bahwa

konsumen/pemirsa hanya menonton iklan sekilas

17

saja, seperti melihat wallpaper mereka yang baru

mereka perhatikan secara detail setelah bertahun-

tahun terpasang di tembok rumahnya.

5. Iklan yang baik tidak pernah menjanjikan lebih

dari apa yang bisa diberikan. Intinya adalah

menerangkan apa adanya, baik dalam perngertian

etika serta dalam pengertian bisnis yang cerdas.

Para konsumen belajar dengan cepat ketika mereka

ditipu dan akan membenci si pengiklan.

6. Iklan yang baik mencegah ide kreatif dari

strategi yang berlebihan. Tujuan iklan adalah

mempersuasi dan mempengaruhi, tujuannya bukan

membagus-baguskan yang bagus dan melucu-lucukan

yang lucu. Penggunaan humor yang tidak efektif

mengakibatkan orang hanya mengingat humornya saja

tetapi melupakan pesannya.

Menurut Kasali (A 2007:52) dalam pendekatan

DAGMAR sebagai metode untuk memilih dan menentukan

tujuan, dikembangkan suatu metode yang disebut proses

18

komunikasi yang terdiri dari langkah-langkah yang

harus dilalui suatu produk untuk sampai pada tujuan

yang dikehendaki, yaitu berupa tindakan yang

dikehendaki konsumen. Proses tersebut berawal dari

ketidaksadaran (unaware) seorang konsumen menjadi

kesadaran (aware) lalu berlanjut ke proses pemahaman

dan citra (comprehensive and image) sehingga menimbulkan

sikap (attitude) yang berlanjut menjadi tindakan

(action).

Menurut Kasali (B 2007:16) ada beberapa manfaat

iklan bagi pembangunan masyarakat dan ekonomi. Manfaat

itu antara lain:

1. Iklan memperluas alternatif bagi konsumen.

2. Iklan membantu produsen menimbulkan kepercayaan

bagi konsumennya.

3. Iklan membuat orang kenal, ingat dan percaya.

Menurut Rangkuti (2008:2) “Merek / Brand adalah

istilah, tanda, simbol atau rancangan atau kombinasi

dari hal-hal tersebut.” Tujuan pemberian mereka adalah

19

untuk mengidentifikasi produk atau jasa yang

dihasilkan sehingga berbeda dari produk atau jasa yang

dihasilkan pesaing.

Menurut Suhandang (B 2005:61) Pengertian

Awareness dalam iklan adalah “Awareness ( mengetahui

/menyadari ) yaitu tahap dimana konsumen bisa

mengenal dan mengingat barang atau jasa yang

ditawarkan minimal mereknya”.

Menurut Rochaety (2005:35) “Brand awareness

merupakan kemampuan seseorang pelanggan untuk

mengingat suatu merek tertentu atau iklan tertentu

secara spontan atau setelah dirancang dengan kata-kata

kunci. Kesadaran ini digunakan sebagai salah satu

indikator efektivitas pemasaran”

Durianto (2004: 30) menyatakan bahwa brand

awareness dapat dibangun dan diperbaiki melalui cara-

cara berikut:

Pesan yang disampaikan oleh suatu brand harus

mudah diingat oleh konsumen.

20

a. Pesan yang disampaikan harus berbeda

dengan produk lainnya serta harus ada

hubungan antara brand dengan kategori

produknya.

b. Memakai slogan maupun jingle lagu yang

menarik sehingga membantu konsumen mengingat

brand.

c. Jika suatu brand memiliki simbol,

hendaknya simbol tersebut dapat dihubungkan

dengan brandnya.

d. Perluasan nama brand dapat dipakai agar

brand semakin diingat konsumen.

e. Brand awareness dapat dperkuat dengan

memakai suatu isyarat yang sesuai dengan

kategori produk, brand, maupunkeduanya.

f. Melakukan pengulangan untuk meningkatkan

pengingatan, karena membentuk ingatan adalah

lebih sulit dibanding membentuk pengenalan.

21

Berdasarkan pengertian di atas, penulis mencoba

ikut terjun dalam membantu kesuksesan Garda Oto dalam

merajai pasar dalam kategori produk jasa asuransi

kendaraan bermotor dan oleh sebab itu disini penulis

mengambil judul :

“Perencanaan Iklan Media Cetak Untuk Meningkatkan Brand Awareness

Garda Oto Sebagai Perusahaan Asuransi Kendaraan Bermotor Yang

Terpercaya“.

2.2 Perencanaan dan Strategi Kreatif

2.2.1 Konsep Pasar dan Analisis Situasi

A. Profil Perkembangan Perusahaan

Asuransi Astra Buana berdiri pada tanggal 12

September 1956 dengan nama PT Maskapai Asuransi

Buana. Nama Perusahaan berubah menjadi PT Asuransi

Astra Buana sejak tahun 1990 setelah pihak Astra

memiliki mayoritas modalnya. Pada tahun 1995

diluncurkanlah produk asuransi kendaraan bermotor

Garda Oto yang kehadirannya langsung disambut

22

antusias oleh para konsumen. Berhasil dengan

peluncuran produk Garda Oto setahun berikutnya

diluncurkanlah produk Garda Puri yang merupakan

asuransi komprehensive untuk kebakaran,

kebongkaran, kecelakaan diri dan tanggung jawab

hukum pihak ketiga untuk rumah tinggal. Dalam

sejarahnya, sejumlah prestasi telah diraih

perusahaan ini. ISO 9001 dianugerahkan pada tahun

1997 sebagai perwujudan telah dilaksanakannya

sistem manajemen mutu yang berorientasi pada

kepuasan pelanggan. Selain mendapat anugerah ISO

9001. Pada tahun 2001 PT Asuransi Astra Buana juga

dianugerahi sebagai Asuransi Umum terbaik diantara

86 Asuransi umum yang dikaji.

B. Kondisi Pasar dan Perilaku Konsumen

Di Indonesia, industri asuransi kendaraan

bermotor telah berkembang pesat, terutama untuk

asuransi pertanggungan mobil-mobil baru dari

keluaran dealer. Jumlahnya sendiri saat ini

23

mencapai lebih kurang sekitar 124 perusahaan.

Persaingan bisnis asuransi kendaraan bermotor

memang semakin ketat, namun potensi pasar pun

cukup besar sehingga kesempatan untuk meraih

pangsa pasar juga terbuka lebar tentu saja dengan

menerapkan taktik dan strategi dalam usahanya

meraih pangsa pasar melawan kompetitor yang ada.

Kendaraan bermotor mempunyai banyak arti bagi

seseorang. Ada yang memandang sebagai status

sosial dan ada juga yang menggunakan kendaraan

bermotor sebagai sarana pendukung bisnis maupun

pekerjaan sehari-hari. Melihat manfaat penting

kendaraan bermotor, banyak pemiliknya berusaha

menjaga kendaraan mereka dari resiko kerusakan

maupun kehilangan mengingat mayoritas orang

Indonesia membeli mobil mereka secara kredit.

Untuk menjawab kebutuhan konsumen serta

menghadapi persaingan yang timbul dalam pasar,

maka Garda Oto memberikan suatu tawaran jasa

24

asuransi yang lebih reasonable bagi konsumen serta

pelayanan yang diberikan juga sesuai dengan

harapan konsumen dan didukung juga oleh kemudahan

untuk pengajuan klaim meskipun rate yang ditawarkan

bagi konsumen lebih tinggi jika dibandingkan

dengan produk kompetitor namun setidaknya Garda

Oto telah dapat memenuhi kebutuhan konsumen secara

keseluruhan dalam memberikan pelayanan yang

membuat Garda Oto memiliki keunggulan yang berbeda

yang menyebabkan suatu persaingan yang ketat.

2.2.2 Strategi Pemasaran

A. Produk

1) Garda Akses 24 Jam

Sederet kemudahan pelayanan terbaik yang

ditawarkan yaitu Garda Akses CALL 75 900 (ponsel)

dan 021-75 900 900 yang beroperasi 24 jam, Garda

Akses CLICK yang bisa dikunjungi di

www.gardaakses.com dan Garda Akses SMS di nomor

0813-75 900 900. Bahkan untuk memudahkan

25

komunikasi antara pelanggan dengan Garda Oto,

saat ini masyarakat dapat menghubungi Garda oto

melalui facebook Garda Oto ataupun twitter

@GardaOto.

2) Garda Siaga 24 Jam

Garda Siaga adalah layanan bantuan darurat

di jalan yang disediakan oleh Garda Oto bagi para

pelanggannya. Garda Siaga menyediakan bantuan

mekanik untuk mengatasi gangguan para

pelanggannya seperti : Tire Service, Battery Service, Fuel

Service, Overheating Service, Electrical Service, Power Train

Service, Engine Service, Brake Service, Locksmith Service,

Layanan Derek (Towing Service), Layanan Darurat

(Emergency Service), dan Layanan Kecelakaan (Accident

Service).

Wilayah Operasional Garda Siaga antara lain:

a. DKI Jakarta, Bogor,

Cibinong, dan Puncak ( s.d Puncak Pass)

26

b. Tanggerang, Lippo

Karawaci (s.d Bandara Soekarno Hatta)

c. Kotamadya Bekasi (s.d

Lippo Cikarang)

d. Kotamadya Bandung,

Kotamadya Cirebon

e. Kotamadya Semarang,

Kotamadya Yogyakarta

f. Kotamadya Solo,

Kotamadya Surabaya

g. Kotamadya Malang,

Kotamadya Denpasar

h. Kotamadya Balikpapan,

Kotamadya Makassar

i. Kotamadya Medan,

Kotamadya Padang

j. Kotamadya Pekanbaru,

Kotamadya Jambi

27

k. Kotamadya Palembang, dan

Kotamadya Lampung.

Demi menjamin ketenangan saat berkendara,

saat ini Garda Oto memiliki armada Garda Siaga

yang terdiri dari 3 jenis unit kendaraan yaitu

jenis mini, jenis regular, dan jenis gendong

yang memungkinkan kendaraan yang tidak dapat

ditarik untuk diangkut diatasnya.

3) Garda Q’Repair

Merupakan pelayanan perbaikan kendaraan

dalam waktu singkat untuk kerusakan ringan

(tanpa penggantian spare-part dan kurang dari 3

panel). Layanan ini berfokus pada kecepatan

proses (selesai pada hari yang sama) pelayanan

ini terdiri dari Station Quick Repair (tersedia

di Kantor Pusat TB. Simatupang) dan Mobile Quick

Repair (melayani perbaikan di lokasi pelanggan).

B. Harga

28

Dalam dunia asuransi harga di tentukan dengan

Rate, Rate adalah Tarif Asuransi. Untuk polis

Comprehensive/All risk kategori new car jenis mobil

penumpang, pick up, truck, box, bus, yang tidak

termasuk huru-hara, bencana alam, tunjangan pihak

ketiga/TJH Garda Oto menggunakan Rate seperti tabel

berikut :

Tabel II.1

Rate Garda Oto

KategoriHarga

Pertanggungan

New Car

Comprehensiv

e/All risk

Total Lost

Only (TLO)

Jenis Kendaraan Penumpang:Sedan, JIP, Minibus, ST Wagon, SUV, MPV, City Car, & Double Cabin

0 s.d. 150 Juta 3.15% 1.15%

> Rp. 150 juta

s.d. Rp. 300

juta

2.80% 1.05%

29

> Rp. 300 juta

s.d. Rp. 500

juta

2.50% 1.00%

> Rp. 500 juta

s.d. Rp. 800

juta

2.15% 1.00%

Lebih Dari Rp.

800 juta1.75% 0.90%

Truck, Box, dan

Pick Up

Semua Uang

Pertanggungan- 1.30%

Bus & Microbus Semua Uang

Pertanggungan- 1.15%

C. Tempat dan Distribusi

Untuk bisa mendapatkan produk dari Asuransi

Garda Oto dapat datang langsung ke 33 cabang salah

satunya berada di Jl. Boulevard Barat Raya Blok

LC.6 No.21-22, Kelapa Gading, Jakarta Utara

Indonesia selain itu bisa juga menghubungi melalui

Telp. 021 4250 900 Fax. 4521 800 dan website

www.gardaakses.com.

D. Promosi

30

Promosi yang dilakukan dengan beriklan

menggunakan televisi, radio, memberikan merchandise,

brosur Garda Oto kepada prospektif customer,

melakukan promosi lewat web www.gardaakses.com, dan

mengadakan event di beberapa mall. Garda Oto juga

memberikan no claim bonus yaitu jika pelanggan tidak

klaim selama periode sebelumnya maka pada saat

perpanjangan polis pelanggan di berikan potongan

harga dan juga ada promo beli 1 asuransi gratis 1

asuransi.

E. Target Audience

Demografi : Kelas sosial (SES) A > B, dengan

pendapatan perorang diatas Rp 4.000.000,

dan untuk perusahaan sekitar 1.000.000.000

juta, pria dan wanita dengan usia antara

25-50 tahun.

Geografi : Kota – kota besar seluruh Indonesia

Psikografi : Perusahaan atau perorangan dalam

segala bidang yang memiliki kendaraan

31

bermotor dengan tingkat mobilitas yang

tinggi dimana tingkat mobilitasnya

tersebut memiliki resiko yang tidak dapat

diduga, di segmen ini pelanggan garda oto

masuk di kelas upper yang brand-minded

consumer.

2.2.3 Produk Kompetitor dan deferensiasi

A. Kompetitor 1 : PT Asuransi Sinar Mas

1. Produk atau jasa

Produk atau jasa yang di tawarkan oleh PT

Asuransi Sinar Mas antara lain :

a) Proses klaim yang cepat di 89 cabang di seluruh

Indonesia

b) Perbaikan dapat dilakukan dilebih dari 250

bengkel di seluruh Indonesia termasuk bengkel

Authorized

c) Layanan Hotline 24 jam / 7 hari seminggu, Layanan

derek

d) Claim pick up & delivery service

32

e) Biaya Ambulance sampai dengan Rp. 500,000 .-

f) Biaya transportasi (ketika mobil diperbaiki)

sampai dengan Rp. 1,000,000 .-

g) Mendapatkan kartu diskon ( SimasCard ) yang

dapat dipergunakan di lebih dari 7000 merchant

di seluruh Indonesia.

2. Harga

Sinar Mas menggunakan Rate 2,75% untuk Polis All risk

(new car)

3. Tempat dan Distribusi

Sinar Mas memiliki 89 cabang di seluruh

indonesia salah satunya berlokasi di Jalan KH

Fachruddin No: 18, Tanah Abang Jakarta Pusat

10250 (021) 3902141 atau (021) 3902146

4. Promosi

Sinar Mas memberikan tidak klaim uang kembali

100% dengan syarat dan ketentuan yang berlaku

yaitu jika pelanggan tidak klaim selama 8

33

periode sebelumnya maka pada saat perpanjangan

polis maka pelanggan di berikan gratis asuransi.

5. Target Audience

Demografi : Kelas sosial (SES) B > C, dengan

pendapatan perorang diatas Rp 3.000.000, dan

untuk perusahaan sekitar 500.000.000 juta, pria

dan wanita dengan usia antara 25-50 tahun.

Geografi: Kota-kota besar seluruh Indonesia.

Psikografi : Pekerja kantoran seperti staff,

mahasiswa, ibu rumah tangga dan masih banyak

lagi.

B. Kompetitor 2 : PT Adira Insurance (Autocilin)

1. Produk atau Jasa

Produk atau jasa yang di tawarkan oleh Autocilin

antara lain :

34

a) New for Old,Personal Effect, Car Rental/Transportation

Fee

b) Direct Payment TPL, STNK Renewal Service

c) Autocillin garage, Lifetime Guarantee

d) Pick Up Delivery (berlaku di Jakarta)

e) Car Progress Monitoring Service (berlaku di

Jakarta)

f) Autocillin Rescue, Mobil Derek (Towing Car), dan

Ambulans (Ambulance)

g) Emergency Roadside Assistance (ERA)

h) Adira Care 500456, dan SMS Channel 0812 111

3456

2. Harga

Autocilin menggunakan Rate 2,25% untuk Polis

Comprehensive/All Risk (new car)

3. Tempat dan Ditribusi

Head Office: Graha Adira, 8th floor Jl. Menteng

Raya No. 21 Jakarta Pusat 10340 Telp : (021)

3983 2000 Fax : (021) 392 4789

35

4. Promosi

Autocilin juga meluncurkan produk terbaru

Autocilin Prima dimana pelanggannya mendapatkan

diskon/cash back 15%, dan hanya membayar 1x

OR(own risk) dengan 5 kali klaim.

5. Target Audience

Demografi : Kelas sosial (SES) B > C, dengan

pendapatan perorang diatas Rp 3.000.000,-

Geografi : Kota-kota besar seluruh

Indonesia.

Psikografi : Masyarakat luas yang

menggunakan kendaraan bermotor.

Diferensiasi kedua produk kompetitor dengan produk

klien dapat dilihat dalam tabel SWOT masing-masing produk

berikut :

36

Tabel II.2 Diferensiasi

Analisis

SWOTGarda Oto Sinar Mas Autocilin (Adira)

Strength

Klaim cepat dan

mudah menjadi

kekuatan Garda Oto

dalam menjual

Produk jasanya

Harga Rate yang

murah dan adanya

uang kembali jika

tidak ada klaim

Memberikan layanan

mobil pengganti

pada saat mobil

dalam proses

pengerjaan oleh

bengkel

WeaknessRate/Tarif asuransi

yang tinggi

Klaim sulit, dan

waktu pengerjaan

lama

Harus antri jika

ingin menggunakan

mobil pengganti

dan hanya

diberikan waktu 3

hari

Opportuni

ty

Top of Mind yang

telah ada dibenak

konsumen

Berada di

peringkat kedua

menjadikan Sinar

Peluang untuk

menjadi Top of Mind

masih terbuka luas

37

mempermudah promosi

Mas sebagai

Alternative untuk

berasuransi

Threat

Sebagai Market

Leader Garda Oto

tidak lepas dari

ancaman perang

harga yang

diberikan oleh

Market Challanger dan

Market Follower

Adanya pesaing

baru yang terus

berinovasi

menjadikan Sinar

Mas sebagai Market

Challanger yang

harus siap

bersaing di kelas

atas dan bawah

Banyaknya pesaing

baru yang terus

bermuncul membuat

Autocilin sebagai

Market Follower harus

terus meningkatkan

pelayanannya

2.2.4 Analisa SWOT produk

A. Strength

1) Garda Oto merupakan salah satu perusahaan asuransi

kendaraan bermotor yang populer di Indonesia

2) Mempunyai SDM yang profesional dan berkompeten.

3) Jasa atau layanan yang di tawarkan cukup banyak dan

berkualitas tinggi.

38

4) Selalu berinovasi dengan meluncurkan beberapa

produk baru.

5) Klaim mudah dan cepat.

6) Memberikan garansi klaim 6 bulan dan jaminan suku

cadang asli.

B. Weakness.

1) Rate/Tarif asuransi yang mahal.

2) Tidak memiliki jasa penggantian mobil, ambulans,

dan jasa perpanjangan stnk seperti kompetitor

(autocilin)

3) Kurangnya kantor cabang Garda Oto di beberapa

wilayah di Indonesia

C. Opportunity

1) Pangsa pasar yang masih terbuka luas.

2) Memiliki kerjasama dan hubungan yang baik dengan

perusahaan dan beberapa bengkel rekanan yang cukup

baik contohnya Auto 2000

D. Threat.

39

1) Banyaknya perusahaan sejenis yang menawarkan Rate

premi yang relatif lebih murah

2) Adanya perusahaan asuransi yang memiliki kelebihan

jasa seperti perpanjangan STNK, ambulans, dan

penggantian mobil

2.2.5. Tujuan Pemasaran

a. Memperkuat dan meningkatkan keberadaan citra Garda

Oto dibenak konsumen sebagai perusahaan asuransi

kendaraan bermotor terbaik di Indonesia .

b. Meningkatkan jumlah prospektif customer setelah

pengiklanan, dan

c. Memperluas target pasar, dan memelihara posisi

bersaing yang tinggi dengan kompetitor.

2.2.6. Strategi Kreatif

A. Advrtising Problem

Kebanyakan orang menganggap Garda Oto memiliki Rate

yang sangat tinggi, meskipun demikian dibalik Rate

Garda Oto yang tinggi, masyarakat umumnya kurang

40

menyadari bahwa Rate yang tinggi juga diimbangi dengan

kualitas yang tinggi.

B. Advertising Objective

1) Mengubah mindset costumer tentang harga yang di

bayarkan sesuai dengan benefit yang diterima untuk

meraih pangsa pasar kompetitor dan meningkatkan

penjualan produk Asuransi Garda Oto di Indonesia.

2) Mengubah pandangan masyarakat untuk memilih

menggunakan asuransi kendaraan bermotor yang

berkualitas tinggi.

C. Target Audience

1) Demografi

Kelas sosial (SES) A > B, dengan pendapatan

perorang diatas Rp 4.000.000, dan untuk

perusahaan sekitar 1.000.000.000 juta, pria dan

wanita dengan usia antara 25-50 tahun.

41

2) Geografi

Kota – kota besar seluruh Indonesia

3) Psikografi

Perusahaan atau perorangan dalam segala bidang

yang memiliki kendaraan bermotor dengan tingkat

mobilitas yang tinggi dimana tingkat mobilitasnya

tersebut memiliki resiko yang tidak dapat diduga,

di segmen ini pelanggan garda oto masuk di kelas

upper yang brand minded consumer.

4) Profile Costumer

Sejak menjadi pelanggan Garda Oto dua tahun

silam, Merry Gold telah merasakan layanan

klaimnya yang begitu mudah dan tidak berbelit-

belit.

Prosesnya yang cepat dengan tidak melupakan

service yang baik dirasakannya pada saat beliau

mengajukan klaim mobilnya yang tertabrak

kendaraan lain saat mobilnya diparkir di depan

rumahnya. Ibu dua orang putra ini mengaku dulu

42

tidak mengasuransikan mobil yang ia miliki

sebelumnya, namun untuk mobil keluaran 2010

miliknya saat ini, beliau langsung mempercayakan

perlindungannya kepada Garda Oto karena

menurutnya Garda Oto merupakan salah satu produk

asuransi terpercaya yang bernaung di bawah nama

besar Astra. Sebagai seorang General Manager salah

satu media terkemuka, beliau tahu persis

kredibilitas Asuransi Astra (Garda Oto) sebagai

perusahaan asuransi terbaik yang memberikan

layanan lengkap dan terus berinovasi memberikan

yang terbaik bagi pelanggannya.

5) Positioning

Menurut Kasali (2007:157) mendefinisikan

positioning sebagai “suatu proses atau upaya untuk

menempatkan suatu produk, merek, perusahaan,

individu, atau apa saja dalam alam pikiran mereka

yang dianggap sebagai sasaran atau konsumennya.”

43

Jasa Asuransi Garda Oto memastikan pelanggannya

dapat berkendara aman dan nyaman dengan

mendapatkan perlindungan asuransi terbaik untuk

kendaraan bermotor, dan juga membebaskan rasa

worry konsumen untuk mengubahnya menjadi happy

dengan beragam layanannya.

6) The Support atau Reason why

a. Proses klaim mudah dan cepat

b. Jaminan suku cadang asli

c. Garansi hasil kerja bengkel selama 6 bulan

d. Menyediakan same day service (Garda Q’Repair)

atas perbaikan kerusakan ringan kendaraan

pelanggan

e. Kartu kredit Garda Oto Visa yang di dukung

oleh Bank Mandiri memberikan fasilitas yang

cukup menarik yaitu diskon untuk pembayaran

polis, potongan harga service kendaraan di

beberapa bengkel yang telah bekerja sama dengan

Garda Oto dan Bank Mandiri

44

7) Brand Character

Karakter dari Garda Oto adalah Don’t Worry Be Happy

yang artinya pelanggan dipastikan mendapat

keamanan dan kenyaman dalam berkendara.

8) Theme atau Big Idea

Kepuasan pelanggan

9) Tone and Manner Communication

Dalam berkomunikasi, nuansa yang di tampilkan

adalah :

a. Informing, iklan yang dibuat nantinya dapat

memberikan pencerahan bagi target audiens

tentang produk Garda Oto yang tidak hanya

sekedar melindungi tapi juga memberikan rasa

aman dan nyaman.

b. Kemudahan, target audiens sangat dekat dengan hal

ini, diharap iklan yang dibuat nanti dapat

menyentuh secara emosional terhadap target

audiens.

45

c. Keamanan, Jika membicarakan target audiens

maka akan sangat erat kaitannya dengan

kenyamanan dan hal yang bisa diambil dari

kenyamanan adalah pentingnya menggunakan

asuransi kendaraan bermotor.

10) Mandatories

Wajib menampilkan logo Garda Oto, logo

perusahaan Astra, logo mari berasuransi, logo

Garda Akses serta print Ad ukuran A4

2.3. Standar Visual dan Spesifikasi Iklan

2.3.1. Advertising Message

Mengubah pandangan masyarakat untuk menggunakan

asuransi kendaraan bermotor. Informing, iklan yang

dibuat nantinya dapat memberikan pencerahan bagi

target audiens tentang produk Garda Oto yang tidak

hanya sekedar melindungi tapi juga memberikan rasa

aman dan nyaman.

2.3.2. Standar Visual Iklan

A. Versi Kunci Stir

46

1) Konsep Visual Iklan

Bentuk ilustrasi dengan menggabungkan beberapa

foto dari kunci pengaman stir dan rantai besi

dengan cara di cloning sehingga menimbulkan efek

dramatisasi yang cocok untuk menggambarkan

suatu kejadian perlindungan terhadap kendaraan

bermotor

2) Layout

Layout yang digunakan adalah Type Jumble Layout

karena pada iklan tersebut menggunakan

komposisi beberapa gambar dan teksnya disusun

secara teratur.

3) Headline

Pada iklan ini headline yang digunakan adalah

“Garda Oto memberikan perlindungan lebih untuk

kendaraan Anda”

4) Tagline

Don’t worry. Be happy

47

5) Suporting Element

Dalam iklan ini supporting elementnya berupa logo

mari berasuransi, karena setiap perusahan

asuransi wajib menampilkan logo tersebut logo

Garda Oto, dan logo dari Garda Akses lengkap

dengan alamat website, dan nomor telpon Garda

Akses.

B. Versi Mogok

1) Konsep Visual Iklan

Bentuk ilustrasi nya adalah seseorang yang

sedang mendorong mobilnya dengan sekuat tenaga

untuk mencari bantuan.

2) Konsep Karakter

Karakter talent dalam iklan ini adalah pria

muda, berprofesi sebagai Sales Officer sebuah

perusahaan yang sedang mendorong mobil mogok

karena tidak mengasuransikan mobilnya di Garda

Oto.

3) Layout

48

Layout yang digunakan adalah Type Jumble Layout

karena pada iklan tersebut menggunakan

komposisi beberapa gambar dan teksnya disusun

secara teratur.

4) Headline

Pada iklan ini menggunakan headline “Disaat Anda

membutuhkan bantuan Garda Siaga selalu ada

untuk Anda”.

5) Tagline

Don’t worry. Be happy

6) Suporting Element

Dalam iklan ini supporting elementnya berupa logo

mari berasuransi, karena setiap perusahan

asuransi wajib menampilkan logo tersebut logo

Garda Oto, dan logo dari Garda Akses lengkap

dengan alamat website, dan nomor telpon Garda

Akses.

C. Versi Calling Garda Oto

49

1) Konsep Visual Iklan

Bentuk ilustrasi dengan menampilkan background

mobil mogok dengan menggunakan efek Depth Of

Field(DOF) pada photography dipadukan dengan

tangan dan telpon genggam yang di dalamnya

terdapat logo Garda Oto yang dimaksudkan untuk

memberikan pengertian kepada target audience bahwa

dengan adanya layanan Garda Akses membuat

costumernya tidak kesulitan jika mengalami

masalah pada kendaraannya seperti mobil mogok

dikarenakan aki mati, habis bensin, ban

kempes, dan lain-lain. Dan juga penambahan

beberapa logo seperti mari berasuransi, Garda

Oto, dan logo Garda Akses serta bodycopy yang

menjelaskan beberapa layanan produk Asuransi

Garda Oto. .

2) Layout

Layout yang digunakan adalah Type Jumble Layout

karena pada iklan tersebut menggunakan

50

komposisi beberapa gambar dan teksnya disusun

secara teratur.

3) Headline

Pada iklan ini headline yang digunakan adalah

pernyataan seperti “Layanan Garda Akses

memberikan Anda kemudahan dalam situasi yang

tidak terduga”.

4) Tagline

Don’t worry. Be happy

5) Suporting Element

Dalam iklan ini supporting elementnya berupa logo

mari berasuransi, karena setiap perusahan

asuransi wajib menampilkan logo tersebut logo

Garda Oto, dan logo dari Garda Akses lengkap

dengan alamat website, dan nomor telpon Garda

Akses.

2.3.3. Spesifikasi Perancangan iklan

A. Versi Kunci Stir

51

1) Daya Tarik Dan Gaya Penyampaian Pesan

Menggunakan daya tarik Rasional dan Emosional

atau kombinasi. Dan gaya penyampaian iklannya

sendiri memakai gaya suasana atau citra yang

dipadukan dengan gaya penyampaian kombinasi.

2) Teknik Ilustrasi

Teknik ilustrasi pada komputer adalah dengan

program photoshop. Dimana pada unsur huruf,

warna, komposisi dan desain semua menggunakan

program photoshop.

3) Warna

Warna dominan yang digunakan dalam iklan tersebut

adalah:

a.Putih

C: 0, M: 0, Y: 0, K: 0

Dapat diartikan kenyamanan yang berarti dalam

pelayanan dan pengerjaannya Garda Oto selalu

tepat dan cepat dari segi waktu dan permintaan

52

guna memberikan kepuasan pelanggan.

b.Hitam

C: 0, M: 0, Y: 0, K: 255

Yang berarti kuat, terbkti dengan Garda Oto

yang selalu kuat dalam mempertahankan posisi

sebagai Top Market di bidangnya.

c.Kuning

C: 0, M: 0, Y: 225, K: 0

Warna kuning adalah warna yang cerah yang dapat

menarik banyak perhatian. Warna kuning juga

melambangkan imajinasi ini sangat cocok dalam

ilsutrasi iklan.

4) Tipografi

Tipografi yang digunakan pada iklan tersebut

adalah:

a) Headline : Tahoma bold, Font: 23,47 pt

Huruf ini dapat sebagai huruf tak berkait (Sans

Serif) dimana memiliki keuntungan mudah dibaca

53

dan memiliki sifat sederhana. Selain itu guna

menciptakan kesan kuat maupun kokoh.

b) Tagline : calibri (body), reguler, Font: 16 pt

Huruf ini dapat dikelompokan sebagai huruf tak

berkait (Sans Serif) dimana memiliki keuntungan

mudah dibaca dan memiliki sifat sederhana.

5) Ukuran karya

Karya yang dibuat dengan ukuran A4 print-ad

B. Versi Mogok

1) Daya Tarik Dan Gaya Penyampaian Pesan

Daya Menggunakan daya tarik Rasional dan

Emosional atau kombinasi. Dan gaya penyampaian

iklannya sendiri memakai gaya suasana atau citra

yang dipadukan dengan gaya penyampaian kombinasi.

2) Teknik Ilustrasi

Teknik ilustrasi pada komputer dengan program

photoshop. Dimana pada unsur huruf, warna,

komposisi dan desain semua menggunakan program

photoshop.

54

3) Warna

Warna dominan yang digunakan dalam iklan tersebut

adalah:

a. Biru

C: 255 M: 0, Y: 30, K: 144

Warna yang melambangkan kestabilan dan dapat

diandalkan, biru merupakan warna perusahaan

yang memiliki arti stabil, terbukti dengan

banyaknya kompetitor tidak membuat Garda Oto

jatuh, Garda Oto tetap mempertahankan posisi di

atas kompetitornya dan selalu dapat di andalkan

oleh pelanggannya.

b. Putih

C: 0, M: 0, Y: 0, K: 0

Dapat diartikan kenyamanan yang berarti dalam

pelayanan dan pengerjaannya Garda Oto selalu

tepat dan cepat dari segi waktu dan permintaan

guna memberikan kepuasan pelanggan.

c. Hitam

55

C: 0, M: 0, Y: 0, K: 255

Yang berarti kuat, terbkti dengan Garda Oto

yang selalu kuat dalam mempertahankan posisi

sebagai Top Market di bidangnya.

d. Abu-abu

C: 0, M: 0, Y: 0, K: 128

Yang melambangkan bisa diandalkan, terbukti

dengan adanya Garda Akses 24 jam yang selalu

siap membantu pelanggannya.

4) Tipografi

Tipografi yang digunakan pada iklan tersebut

adalah:

a. Headline : Tahoma bold, Font: 23,47 pt

Huruf ini dapat dikelompokan sebagai huruf tak

berkait (Sans Serif) dimana memiliki keuntungan

mudah dibaca dan memiliki sifat sederhana.

Selain itu guna menciptakan kesan kuat maupun

kokoh.

56

b. Tagline : calibri (body), reguler, Font: 16

pt

Huruf ini dapat dikelompokan sebagai huruf tak

berkait (Sans Serif) dimana memiliki keuntungan

mudah dibaca dan memiliki sifat sederhana.

5) Ukuran karya

Karya yang dibuat dengan ukuran A4 print-ad

C. Versi Calling Garda Oto

1. Daya tarik dan gaya penyampaian pesan

Daya Menggunakan daya tarik Rasional dan

Emosional atau kombinasi. Dan gaya penyampaian

iklannya sendiri memakai gaya suasana atau citra

yang dipadukan dengan gaya penyampaian kombinasi.

2. Teknik Ilustrasi

Teknik ilustrasi pada komputer adalah dengan

program photoshop. Dimana pada unsur huruf,

warna, komposisi dan desain semua menggunakan

program photoshop.

3. Warna

57

Warna dominan yang digunakan dalam iklan tersebut

adalah:

a. Abu - abu

C: 0, M: 0, Y: 0, K: 128

Yang melambangkan bisa diandalkan, terbukti

dengan adanya Garda Akses 24 jam yang selalu

siap membantu pelanggannya.

b. Putih

C: 0, M: 0, Y: 0, K: 0

Dapat diartikan kenyamanan yang berarti dalam

pelayanan dan pengerjaannya Garda Oto selalu

tepat dan cepat dari segi waktu dan permintaan

guna memberikan kepuasan pelanggan.

c. Hitam

C: 0, M: 0, Y: 0, K: 255

Yang berarti kuat, terbkti dengan Garda Oto

yang selalu kuat dalam mempertahankan posisi

sebagai Top Market di bidangnya.

58

4. Tipografi

Tipografi yang digunakan pada iklan tersebut

adalah:

a.Headline : century, Tahoma bold, Font: 23,47 pt

Huruf ini dapat dikelompokan sebagai huruf tak

berkait (Sans Serif) dimana memiliki keuntungan

mudah dibaca dan memiliki sifat sederhana.

Selain itu guna menciptakan kesan kuat maupun

kokoh.

b.Tagline : calibri (body), reguler, Font: 16 pt

Huruf ini dapat dikelompokan sebagai huruf tak

berkait (Sans Serif) dimana memiliki keuntungan

mudah dibaca dan memiliki sifat sederhana.

5. Ukuran karya

Karya yang dibuat dengan ukuran A4 print-ad.

2.3.4. Justifikasi Strategi Kreatif Iklan

A. Versi Kunci Stir

1) Aspek Copy

59

Copy berperan penting yang fungsinya adalah

menginformasikan pesan secara efektif, aspek copy

headline “Garda Oto memberikan lebih untuk kendaraan Anda”.

Tagline sebagai pendukung penjelasan arti dari

headline. Kata-kata pada Tagline menerangkan bahwa

pelanggan tidak perlu khawatir karena Garda Oto

memberikan rasa aman dan nyaman kepada pelangganya.

2) Aspek Visual

Visual kali ini menggunakan bagian dari kemudi

mobil yang dikunci oleh beberapa kunci kemudi yang

bisa diartikan dengan jika anda membutuhkan

perlindungan dan keamanan, Garda Oto siap

memberikan layanan tersebut sehingga costumer tidak

perlu khawatir secara berlebihan. Di harapkan iklan

ini dapat mengajak masyarakat yang belum

menggunakan asuransi untuk mengasuransikan

kendaraannya. Dan penggunaan warna kuning

diharapakan banyak menarik perhatian target audience.

B. Versi Mogok

60

1) Aspek Copy

Copy berperan penting yang fungsinya adalah

menginformasikan pesan secara efektif, aspek copy

headline “Disaat Anda membutuhkan bantuan Garda Siaga

selalu ada untuk Anda” dibuat dengan simple sehingga

target audience dengan mudah bisa membaca tulisan

tersebut. Tagline sebagai pendukung penjelasan arti

dari headline. Kata-kata pada Tagline menerangkan bahwa

layanan Garda Oto yang selalu siap membantu

pelanggannya kapan saja dan dimana saja.

2) Aspek Visual

Aspek visual dari sebuah mobil yang sedang mogok

dan juga seseorang yang sedang mendorong mobil

dimaksudkan untuk menjelaskan jika costumer

menggunakan asuransi Garda Oto, kesiagaan yang

diberikan oleh layanan Garda Siaga membuat

pelanggan dari Garda Oto tidak perlu kerepotan

mendorong mobil jika mengalami kendaraan mogok.

61

Hanya dengan menghubungi Garda Akses semua masalah

dapat teratasi.

C. Versi Calling Garda Oto

1) Aspek Copy

Copy berperan penting yang fungsinya adalah

menginformasikan pesan secara efektif, aspek copy

tagline “Don’t worry, Be happy” adalah bentuk dalam

jaminan yang diberikan oleh Garda Oto kepada

pelangganya. Tagline sebagai pendukung penjelasan

arti dari headline.

2) Aspek Visual

Dimaksudkan untuk memberikan pengertian kepada

pelangganya bahwa dengan adanya layanan Garda Akses

mempermudah pelanggannya untuk menghubungi tenaga

ahli dari Garda Oto agar segera mendapatkan

bantuan, jika mengalami masalah pada kendaraannya

seperti mobil mogok di karenakan aki mati, habis

bensin, ban kempes, dan lain-lain. Jika kita

membicarakan warna pada iklan, warna hitam dan abu-

62

abu yang mendominasi memiliki arti bisa diandalkan

dan penuh perlindungan.

2.4Konsep dan Strategi Media

2.4.1 Tinjauan Media

Media adalah saluran atau wahana dimana pesan itu

dibawa untuk disampaikan pada target audience.

Penempatan iklan disuatu media membutuhkan

analisis yang tepat. Kesalahan pemilihan media maka

pesan tidak akan sampai kepada target audience, dan

akhirnya tujuan tidak tercapai.

Analisis media meliputi bentuk, sifat, kekuatan,

kelemahan, sirkulasi/jangkauan, tema/program, dan

jumlah pengguna/pemirsa, kondisi fisik media.

Dalam suatu kampanye periklanan, perencanaan

media akan terkait dengan empat komponen, yaitu :

A. Tujuan media

B. Strategi media

C. Program media

63

D. Biaya media

Setiap media yang dipilih harus disertai alasan

yang dikatkan dengan media habit, karakteristik media,

dan biaya relative.

Dalam periklanan, hal yang paling penting adalah

dimana iklan nantinya akan ditempatkan. Karena itu

diperlukan yang namanya media. Madjadikara (2005:11)

mengatakan, “Sebagai sarana komunikasi, masing-masing

media memiliki kekuatan dan kelemahan antara satu sama

lain. Hal ini harus menjadi pertimbangan dalam

menyusun strategi pemilihan media yang akan dipakai

untuk menyampaikan pesan komunikasi kita itu.”

Media iklan dibagi menjadi media lini atas atau

Above The Line (ATL) dan media lini bawah atau Below The

Line (BTL). Media lini terdiri atas terdiri media

cetak (majalah, surat kabar), media elektronik

(radio, TV), serta media luar ruangan (papan reklame,

angkutan). Media lini bawah terdiri dari seluruh

media selain media lini atas, seperti direct mail,

64

katalog, Point of Purchase, pameran, brosur, kalender,

agenda, gantungan kunci, atau tanda mata.

Kekuatan dan kelemahan media itu juga harus

diketahui oleh Creative Team di Creative Department, karena

hal ini berkaitan erat dengan teknik eksekusi

kreatifnya. Walaupun media berbeda-beda dalam

tampilan fisik maupun proses produksinya, pesan dan

konsep kreatif iklan harus tetap sama dan konsisten.

2.4.2 Strategi Eksekusi Media

Madjadikara (2004:11-12) “Kumpulan berbagai

media informasi yang dibuat (diproduksi) dan

disampaikan kepada khalayak sasaran melalui tulisan

(cetakan) dan seringkali disertai gambar sehingga

dapat dilihat dan dibaca”.

Informasinya dapat bersifat umum (berita umum),

khusus (majalah profesi, buletin keilmuan) atau

campuran keduanya. Informasi itu (umum maupun

komersial) hanya akan sampai pada khalayak sasaran

65

(target audience) bila sasaran melihat atau membacanya.

Dengan kata lain, sasaran harus mau membacanya.

Berbeda dengan informasi di media radio,

informasi di media cetak dapat menampilkan gambar

dan informasinya dapat lebih rinci. Disamping itu,

informasi dimedia cetak lebih mudah disimpan atau

didokumentasikan untuk keperluan dikemudian hari.

Inilah salah satu kelebihan media cetak bila dilihat

dari keefektifan komunikasi, khususnya komunikasi

pemasaran atau periklanan.

Kelebihan lain media cetak adalah merupakan

media yang ideal untuk menunjukkan atau

memperlihatkan produk/jasa dengan menunjukan

keunggulan secara visual bila produk/jasa tersebut

digunakan. Contoh media cetak yang utama adalah

surat kabar, majalah, tabloid, brosur, pamphlet dan

sebagainya.

Pemilihan media untuk iklan Gardo Oto ini

adalah media cetak, khususnya majalah. Majalah,

66

seperti halnya surat kabar, majalah merupakan media

cetak yang bisa diandalkan untuk meraih perhatian

khalayak. Melalui majalah iklan-iklan bisa disajikan

lebih lengkap (rinci) dan menarik minat pembacanya.

Betapa tidak, iklan-iklan dalam majalah dapat dibuat

dengan ukuran satu atau dua halaman penuh disertai

penjelasan selengkapnya dan warna dengan warna asli

dari produknya. Demikian pula majalah tentang

wajahnya menarik (seperti edisi lux) bisa

didokumentasikan pemiliknya, sehingga umur iklan

yang disajikan pun lama, dimana sewaktu-waktu

diperlukan bisa dilihat kembali.

Kasali (2007:112-113) menjelaskan kekuatan dan

kelemahan dari majalah, adapun kekuatan dari majalah

adalah :

1. Khalayak sasaran, salah satu keunggulanmajalah jika dibandingkan dengan media lainnyaadalah kemampuannya menjangkau segmen pasartertentu yang terspesialisasi.

2. Penerimaan khalayak, Keunggulan kedua adalahkemampuannya mengangkat produk-produk yangdiiklankan sejajar dengan persepsi khalayak

67

sasaran terhadap prestise majalah yangbersangkutan.

3. Long life span, majalah adalah media yangmemiliki usia edar paling panjang dari seluruhmedia yang ada, selain itu, majalah yang dimilikioleh khalayak umumnya disimpan hingga bertahun-tahun sebagai refrensi.

4. Kualitas visual majalah sangat prima karenaumumnya

dicetak di atas kertas berkualitas tinggi.5. Promosi penjualan, majalah adalah media yangefektif untuk menyiarkan pesan iklan yang berbaupromosi penjualan seperti : kupon-kupon yang akandiundi, percontohan produk dan kartu-kartupetunjuk.

Sedangkan kelemahan dari majalah adalah :

1. Fleksibilitas terbatas, meskipun majalahmemberikan keuntungan berupa waktu edar yangpanjang, para pengiklan harus menyerahkan finalartwork iklannya jauh-jauh hari. Dari segi inimajalah dianggap tidak fleksibel.

2.Biaya tinggi, kelemahan kedua adalah biaya yangrelatif mahal.Biaya untuk menjangkau setiap khalayak sasaranmenjadi lebih mahal lagi bila diiklankan padamedia-media umum dengan khalayak sasaran yangtidak terseleksi, karena majalah-majalah sepertiitu banyak beredar di lingkungan yang bukanmenjadi sasaran pasar produk yang diiklankan.

3.Distribusi, banyak majalah yang peredarannyalambat sehingga menumpuk di rak-rak took buku.Beberapa majalah tidak memiliki jaringandistribusi yang tepat. Dibeberapa majalah tidakmemiliki jaringan distribusi yang tepat.Dibeberapa daerah tertentu yang daya belinya

68

tinggi namun sulit dijangkau, majalah sering tidakada.

Untuk itu penulis menggunakan majalah otomotif

(autocar) karena majalah otomotif memiliki segmen

menengah keatas yang berarti sama dengan segmen

Garda Oto dan juga dianggap mampu menjadi media

penjembatani antara pihak produsen dengan pihak

konsumen. Selain itu jangkauan otomotif (autocar)

telah mampu menjangkau pulau jawa dan sekitarnya.

Selain itu kalangan yang mengkonsumsi otomotif

(autocar) lebih kearah kaum intelek sehingga

sesuai dengan target audience Garda Oto khususnya

untuk kalangan menengah keatas dan kaum intelek

atau cerdas.

Penempatan iklan Garda Oto berada pada C4 atau

cover belakang sehingga diharapkan setiap para

pembaca dari majalah otomotif (autocar) secara

langsung dapat melihat iklan dari Garda Oto.

2.5. Eksekusi Perancangan

69

2.5.1. Pertimbangan Pemilihan Karya

A. Versi Kunci Stir

Gambar II.1Versi Kunci Stir

70

B. Versi Mogok

Gambar II.2Versi Mogok

71

C.Versi Calling Garda Oto

Gambar II.3Versi Calling Garda Oto

72

2.6.1. Time Table dan Anggaran Produksi

2.6.2. Time Table

Client : PT. Asuransi Astra BuanaBrand : Garda OtoMedia : Media Cetak

Tabel II.3Time Table

No Tahap Kegiatan

SEPTEMBER

III

III

IV

1

PRA PRODUKSI

Bertemu klien, Internal Brief, Brainstorming X

2 Storyline, Sketsa X

3Presentasi ke klien, Revisi, Persetujuan produksi, Menyiapkan perlengkapan

X

4 Bimbingan X

5

PRODUKSI

Pengambilan gambar foto, Pemilihan foto X

6 Bertemu klien X

7 Bimbingan X

No Tahap

Kegiatan OKTOBER

I II

II

IV

73

I

1

PASCA PRODUKSI

Transfer gambar ke komputer, Memilih gambar, Huruf, Warna, Layout X

2 Penyelesaian Awal X X

3 Penyelesaian Akhir X

4 Presentasi ke klien (approval), Penyusunan Laporan Bimbangan X

2.6.3. Anggaran Produksi

Tabel II.4Anggaran Produksi

No Nama Barang Unit Rp. Total Keterangan

1 Kertas 1 rim 34.000 34.000 Kwarto

2 Isi Tinta 2 unit 30.000 60.000 Hitam

3 Isi Tinta 1 unit 50.000 50.000 Warna

4 Cetak foto 2 15.000 30.000 Ukuran 10 R

5Transportasi 10

liter

4.500 45.000 Bensin

6 Jilid Hard

Cover

3 30.000 90.000

74

7 Fotocopy 150 100 15.000

Total 384.000

2.7 Kendala dan Pemecahannya.

2.7.1 Kendala yang dihadapi selama mengerjakan karya

Selama pengerjaan Tugas akhir ini tentunya ada

beberapa kendala yang pada akhirnya penulis dapat

memecahkannya dengan baik tanpa mempengaruhi dan

menghambat penulisan Tugas Akhir ini. Kendala yang

dihadapi berupa proses pengumpulan data dan informasi

lebih banyak mengenai profil perusahaan. Dimana pihak

75

klien yang memberikan izin dalam pembuatan karya dan

penulisan ini mempunyai waktu yang sangat terbatas

dan sulit untuk melakukan pertemuan secara langsung

disebabkan kesibukannya dalam bekerja dan deadline

pengerjaan tugas akhir yang sangat terbatas membuat

pengerjaan tugas akhir tidak maksimal.

2.7.2 Cara yang dilakukan untuk menyelesaikan kendala

Untuk menyelesaikan kendala-kendala tersebut,

penulis harus terlebih dahulu membuat schedule

observasi yang lebih lama lagi, sehingga dapat

maksimal dalam mengumpulkan data-data untuk

pengerjaan Tugas Akhir ini, lalu untuk mendapatkan

ide kreatif, penulis melakukan sharing ide dengan

teman-teman sepermainan dan rekan-rekan mahasiswa

advertising lainya.

76

BAB III

PENUTUP

3.1. Kesimpulan

Setelah melakukan riset mengenai Asuransi Garda Oto

dapat ditarik kesimpulan bahwa permasalahan yang coba di

angkat adalah mencoba meningkatkan awareness Garda Oto

dimata masyarakat melalui iklan cetak. Karena melalui

koran, majalah, brosur, dan website Garda Oto masyarakat

akan lebih mengenal dan akrab dengan produk Garda Oto.

Untuk itu perusahaan perlu membuat sebuah strategi

dimana dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan

keberadaan Garda Oto. Salah satu strategi yang digunakan

adalah dengan menggunakan iklan pada media cetak. Selain

itu dalam strategi oriented digunakan consumer oriented

karena iklan yang digunakan tidak menonjolkan dari produk

saja melainkan image yang melambangkan dari citra

77

perusahaan tersebut. Tetapi tentu tidak mengurangi dari

informasi yang akan disampaikan.

Dengan penggunaan strategi yang tepat dalam

permasalahan tersebut, diharapkan dapat meningkatkan

kesadaran masyarakat atau audience terhadap produk Garda

Oto itu sendiri, sehingga berimbas pada meningkatnya

jumlah penjualan. Serta melalui strategi iklan cetak

dengan pemilihan media yang tepat dan penuh pertimbangan

diyakinkan bahwa, pesan komunikasi akan sampai kepada

konsumen yang dituju dan mendapatkan perhatian juga dan

membuat orang-orang bertindak untuk menggunakan jasa

asuransi Garda Oto “Don’t Worry Be Happy”.

3.2. Saran-Saran

Saran yang akan di kemukakan untuk perusahaan guna

merancang iklan yang efektif adalah:

A. Jangan berpatokan bahwa iklan harus selalu

menggunakan gambar produk tersebut .

B. Iklan dibuat sesimpel mungkin tetapi tetap

memberikan informasi yang jelas.

78

C. Informasi yang ditampilkan tidak perlu selengkap

mungkin tetapi harus memberikan informasi

terhadap produk yang jelas agar para pembaca

iklan penasaran dan menghubungi perusahaan.

Dengan demikian perusahaan dapat memberikan

informasi yang lebih jelas dan sekaligus dapat

membujuk secara langsung.