RENCANA KERJA TAHUN ANGGARAN 2022

RENCANA KERJA

TAHUN ANGGARAN 2022

DINAS PERHUBUNGAN KOTA TANGERANG

TAHUN ANGGARAN 2022

DEFTONES | [Company address]

RENCANA KERJA DINAS PERHUBUNGAN KOTA TANGERANG

TAHUN 2022

i

Assalamu’alaikum Wr. Wb. Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena curahan nikmat dan karunia kepada

kita semua sehingga kita masih terus bisa bekerja dan berkarya untuk kemajuan Kota

Tangerang. Dan kami bersyukur pula karena kami bisa menyusun salah satu dokumen penting

perencanaan pembangunan di Dinas Perhubungan Kota Tangerang, yaitu Rencana Kerja (Renja)

Dinas Perhubungan Kota Tangerang sebagai acuan atau panduan kerja selama 1 (satu) tahun

kedepan.

Rencana Kerja (Renja) Dinas Perhubungan Kota Tangerang Tahun 2022 ini berisikan

penjabaran visi, misi, strategi dan kebijakan, program serta kegiatan pembangunan sektor

perhubungan yang akan diwujudkan dalam kurun waktu 1 (satu) tahun. Rencana Kerja ini

disusun dengan memperhatikan permasalahan – permasalahan kunci di daerah, isu – isu kerja

pembangunan, capaian kinerja tahun sebelumnya dan Rencana Pembangunan Jangka

Menengah Daerah Kota Tangerang Tahun 2019-2023.

Besar harapan kami bahwa Dinas Perhubungan Kota Tangerang bisa membantu

mewujudkan kesejahteraan masyarakat Kota Tangerang melalui program – program yang telah

disusun baik secara langsung maupun tidak langsung, dan akhirnya membawa Kota Tangerang

menjadi kota yang terdepan di Propinsi Banten.

Wassalamu’alaikum Wr.Wb

Tangerang, 2021

Kepala Dinas Perhubungan Kota Tangerang

WAHYUDI ISKANDAR, SSTP, M.Si NIP. 197705281996121001

Rencana Renja 2022

KATA PENGANTAR

ii

DDAAFFTTAARR IISSII

Kata Pengantar i

Daftar Isi ii

BAB I PENDAHULUAN 1

A Latar Belakang 1

B Landasan Hukum 6

C Maksud dan Tujuan 8

D Sistematika Penulisan 9

BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU & PENCAPAIAN RESTRA

10

A Evaluasi Pelaksanaan Renja Dinas Perhubungan Tahun Lalu

10

B Analiisis Kinerja Pelayanan SKPD 16

C Isu – Isu Penting Penyelenggaraan Tugas Dan Fungsi SKPD

22

D Review Terhadap Rancangan Alal RKPD 31

E Penelaahan usulan program dan Kegiatan Masyarakat 31

BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIAT 30

A Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional 30

B Tujuan dan Sasaran Renja SKPD 32

C Program dan Kegiatan 33

BAB IV RENCANA KERJA DAN PENDAPATAN PERANGKAT DAERAH

36

BAB IV PENUTUP 42

1

BAB I PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Rencana Kerja (Renja) SKPD merupakan rancangan program dan kegiatan yang akan

dilaksanakan oleh masing – masing SKPD pada tahun yang direncanakan sesuai dengan tugas

pokok dan fungsinya dalam rangka menunjang pencapaian visi dan misi kepala daerah terpilih.

Program dan kegiatan dalam Renja SKPD masih bersifat indikatif yang diselaraskan dengan

program dan kegiatan prioritas daerah. Pada tahap ini dilakukan kegiatan persiapan

penyusunan, kegiatan analisis dan pengkajian dokumen terkait, dan kegiatan penyusunan Renja

SKPD.

Penyusunan Renja SKPD merupakan tahapan akhir yang harus dilakukan sebelum

disempurnakan menjadi dokumen Renja SKPD yang definitif dan merupakan tanggung jawab

masing – masing kepala SKPD yang proses penyusunannya mengacu pada rancangan akhir

RKPD, untuk itu masing – masing SKPD perlu membentuk tim penyusun Renja SKPD yang

bertugas melaksanakan seluruh proses penyusunan dokumen Renja SKPD sampai dengan

penyusunan RKA – SKPD.

Dalam prosesnya, penyusunan Renja Dinas Perhubungan Kota Tangerang mengacu pada

kerangka arahan yang dirumuskan dalam rancangan akhir RKPD. Oleh karena itu penyusunan

Renja Dinas Perhubungan Kota Tangerang dapat dikerjakan secara simultan/paralel dengan

penyusunan rancangan akhir RKPD, dengan fokus melakukan pengkajian terlebih dahulu

terhadap kondisi eksisting Dinas Perhubungan Kota Tangerang, evaluasi pelaksanaan Renja

Rencana Kerja Tahun 2022

BAB I PENDAHULUAN

2

BAB I PENDAHULUAN

Dinas Perhubungan Kota Tangerang tahun-tahun sebelumnya dan evaluasi kinerja terhadap

pencapaian Renstra Dinas Perhubungan Kota Tangerang.

Penyusunan Renja SKPD sebagaimana diatur dalam PERMENDAGRI NOMOR 54 TAHUN

2010 memiliki beberapa tahapan, antara lain :

1. Persiapan penyusunan RENJA SKPD;

2. Penyusunan RENJA SKPD;

3. Pelaksanaan Forum SKPD; dan

4. Penetapan Renja SKPD

Persiapan penyusunan Renja SKPD sebagaimana dimaksud diatas, meliputi :

1. penyusunan rancangan keputusan kepala daerah tentang pembentukan tim penyusunan

Renja SKPD;

2. orientasi mengenai Renja SKPD;

3. penyusunan agenda kerja tim penyusunan Renja SKPD; dan

4. penyiapan data dan informasi perencanaan pembangunan daerah

Penyusunan Renja SKPD disusun :

1. mengacu pada rancanagan akhir RKPD;

2. mengacu pada Renstra SKPD;

3. mengacu pada hasil evaluasi pelakasanaan program dan kegiatan periode sebelumnya;

4. untuk memecahkan masalah yang dihadapi; dan

5. berdasarkan usulan program serta kegiatan yang berasal dari masyarakat

Perumusan Renja SKPD sebagaimana dimaksud mencakup :

a. persiapan penyusunan Renja SKPD;

b. pengolahan data dan informasi;

c. analisis gambaran pelayanan SKPD;

d. mereview hasil evaluasi Renja SKPD tahun lalu berdasarkan Renstra SKPD;

e. penentuan isu-isu penting penyelenggaraan tugas dan fungsi SKPD;

f. penelaahan rancangan akhir RKPD;

g. perumusan tujuan dan sasaran;

h. penelaahan usulan masyarakat; dan

i. perumusan kegiatan prioritas.

Sebagai dokumen rencana tahunan Satuan Kerja Perangkat Daerah, Renja Dinas

Perhubungan mempunyai arti yang strategis dalam mendukung penyelenggaraan program

pembangunan tahunan pemerintahan daerah mengingat beberapa hal sebagai berikut :

3

BAB I PENDAHULUAN

1. Renja SKPD merupakan dokumen yang secara substansial penerjemahan dari visi, misi dan

program Satuan Kerja Perangkat Daerah yang ditetapkan dalam Rencana Strategis

(Renstra) Instansi sesuai arahan operasional dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah

(RKPD).

2. Renja merupakan acuan SKPD untuk memasukan program kegiatan kedalam KUA dan

PPAS dan perencanaan program kegiatan yang akan dilaksanakan dalam Rencana Kerja

dan Anggaran (RKA) tahun 2022.

3. Renja SKPD merupakan salah satu instrumen untuk evaluasi pelaksanaan program /

kegiatan Instansi untuk mengetahui sejauh mana capaian kinerja yang tercatum dalam

Rencana Kinerja Tahunan sebagai wujud dari kinerja Satuan Kerja Perangkat Daerah pada

tahun 2022 ini merupakan tahun kedua pencapaian tujuan dan sasaran yang telah

ditetapkan dalam Perencanaan Strategis (Renstra).

Mengingat arti strategis dokumen Renja SKPD dalam mendukung penyelenggaraan

program pembangunan tahunan pemerintah daerah, maka sejak akhir tahapan penyusunan

hingga penetapan dokumen Renja SKPD harus mengikuti tata cara dan alur penyusunannya

sebagaimana tertuang dalam Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan,

Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah

dan Peraturan Daerah Kota Tangerang Nomor 03 Tahun 2019 tanggal 23 Mei 2019 tentang

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kota Tangerang Tahun 2019-2023 antara

lain :

1. Disusun berdasarkan evaluasi pelaksanaan Renja tahun sebelumnya dan mengacu RKPD

tahun berkenaan.

2. Program dalam Renja harus sesuai dengan program prioritas sebagaimana tercantum

dalam Misi RPJMD pada tahun berkenaan.

3. Program dan kegiatan dalam Renja SKPD harus selaras dengan program dan kegiatan yang

disepakati oleh seluruh pemangku kepentingan dalam forum Musrenbang.

4. Program dan kegiatan dalam Renja dilengkapi dengan indikator kinerja hasil (outcome),

indikator kinerja keluaran (output) dan dilengkapi dengan pendanaan yang menunjukkan

prakiraan maju.

Untuk lebih jelasnya, di bawah ini dapat kita lihat bagan alir tahapan penyusunan Renja

SKPD Kabupaten/Kota

4

BAB I PENDAHULUAN

Sinkronisasi Kebijakan Nasional

dan Provinsi

Pembahasan Renja SKPD pada Forum

SKPD Kabupaten/Kota

Musrenbang kecamatan

Musrenbang Desa

Pengesahan Renja-SKPD oleh

KDH

Rancangan Renja SKPD· Pendahuluan, · evaluasi pelaksanaan Renja SKPD

tahun lalu dan pencapaian renstra SKPD

· Tujuan, sasaran dan program kegiatan,

· Indikator Kinerja dan kelompok sasaran yg menggambarkan pencapaian renstra SKPD

Rancangan Renja-SKPD

Nota Dinas Pengantar Kepala SKPD perihal penyampaian Rancangan

Renja-SKPD kepada Bappeda

Penyesuaian Rancangan Renja-SKPD Penetapan Renj-

SKPD oleh Kepala SKPD

Renja SKPD· Pendahuluan, · evaluasi pelaksanaan

Renja SKPD tahun lalu dan pencapaian renstra SKPD


· Indikator Kinerja dan kelompok sasaran yg menggambarkan pencapaianrenstra SKPD

· dana indikatif beserta sumbernya serta prakiraanmaju berdasarkan paguindikatif

· sumber dana yang dibutuhkan untuk menjalankan program dan kegiatan

· penutup

Penyesuaian Rancangan Renja-SKPD

Rancangan Renja SKPD· Pendahuluan, · evaluasi pelaksanaan

Renja SKPD tahun lalu dan pencapaian renstra SKPD


· Indikator Kinerja dan kelompok sasaran yg menggambarkan pencapaianrenstra SKPD

· dana indikatif beserta sumbernya serta prakiraan maju berdasarkan pagu indikatif

· sumber dana yang dibutuhkan untuk menjalankan program dan kegiatan

· penutup

Berita Acara Hasil Kesepakatan Forum

SKPD

Berita Acara Hasil Kesepakatan Musrenbang Kecamatan

Berita Acara Hasil Kesepakatan

Musrenbang Desa

Perumusan kegiatan prioritas

Penelaahan usulan kegiatan

masyarakat

Penelaahan Rancangan Awal RKPD

Rancangan Awal RKPD

Surat Edaran KDH (perihal penyampaian rancangan awal RKPD sebagai bahan penyusunan rancangan renja-SKPD)· agenda penyusunan RKPD, · pelaksanaan forum SKPD,· musrenbang RKPD, · batas waktu penyampaian

rancangan renja-SKPD kepada Bappeda

Pengolahan data dan informasi

penentuan isu-Isu penting penyelengga-

raan tugas dan fungsi SKPD

Analisis Gambaran pelayanan

SKPD

Mereview hasil evaluasi renja SKPD tahun lalu

berdasarlan Renstra-SKPD

Perumusan Tujuan dan

sasaran

Penyempurnaan Rancangan

Renja

Pembahasan Renja SKPD pada Forum

SKPD Provinsi

PENYUSUNAN RANCANGAN RENJA SKPD PENETAPAN RENJA SKPD

Penyusunan Rancangan RKPD

Pelaksanaan Musrenbang

RKPD

Perumusan Rancangan Akhir

RKPD

PerKDH RKPD Kab./Kota

PENYUSUNAN RKPD

Berita Acara Hasil Kesepakatan Musrenbang

Kabupaten/Kota

Verifikasi

Rancangan Renja

SKPD

sesuai

Tid

ak

se

su

ai

KUA & PPAS YANG DISEPAKATI KDH

DAN DPRDPenyusunan KUA dan

PPAS

Persiapan Penyusunan Renja-SKPD

Gambar 1.1 Bagan Alir Tahapan Penyusunan Renja SKPD Kabupaten/Kota

5

BAB I PENDAHULUAN

Sejalan dengan Misi ke 2 Pembangunan Kota Tangerang Tahun 2019-2023 yakni

Bersama Meningkatkan Pembangunan Sarana dan Prasarana Kota Yang Berkelanjutan dan

Berwawasan Lingkungan, maka ditetapkanlah tujuan Dinas Perhubungan yaitu “ Meningkatnya

Kualitas Pelayanan Transportasi Publik ” yang diharapkan dapat mendukung terlaksananya

Sasaran dan Kebijakan Strategis Pembangunan di Tahun 2021 yang menjadi tugas dan fungsi

Dinas Perhubungan Kota Tangerang.

Untuk dapat mewujudkan tujuan tersebut, Dinas Perhubungan Kota Tangerang

menyusun Rencana Kerja Tahun 2022. Selanjutnya, Renja SKPD yang telah tercantum dalam

KUA dan PPAS digunakan sebagai dasar dalam menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Satuan

Kerja Perangkat Daerah (RKA-SKPD) SKPD.

B. LANDASAN HUKUM

Landasan hukum dalam penyusunan Rencana Kerja (RENJA) Dinas Perhubungan Kota

Tangerang Tahun 2022 ini berlandaskan hukum pada arah dan garis kebijakan terkait yang telah

dirumuskan, antara lain :

1. Undang-Undang Nomor 2 Tahun 1993 tentang Pembentukan Kotamadya Daerah Tingkat II

Tangerang ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1993 Nomor 18, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3518);

2. Undang - Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 4287);

3. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan

Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);

4. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-

Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 32

Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008

Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844);

5. Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas Dan Angkutan Jalan (Lembaran

Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 96, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 5025);

6

BAB I PENDAHULUAN

6. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia Nomor 4578);

7. Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2005 tentang Pedoman Penyusunan dan Penerapan

Standar Pelayanan Minimal (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 150,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4585);

8. Peraturan Pemerintah Nomor 3 Tahun 2007 tentang Laporan Penyelenggaraan Pemerintah

Daerah Kepada Pemerintah, Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Kepala Daerah

Kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Dan Informasi Laporan Penyelenggaraan

Pemerintah Daerah Kepada Masyarakat (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007

Nomor 19, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4693);

9. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan

Antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi Dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 4737);

10. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pedoman Evaluasi Penyelenggaraan

Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 19,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4815);

11. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan,

Pengendalian Dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia

Nomor 4817);

12. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan

Pemerintah nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian,

dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;

13. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara Perencanaan,

Pengendalian dan Evaluasi Pembanguanan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan

Daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan

Jangka Mengegah Daerah, serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka

Panjang Daerah, rencana Pembangunan jangka Menengah Daerah dan Rencana Kerja

Pemerintah Daerah;

14. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan

Keuangan Daerah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri

Nomor 59 Tahun 2007 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13

Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah;

7

BAB I PENDAHULUAN

15. Peraturan Daerah Kota Tangerang Nomor 1 tahun 2008 tentang Urusan Pemerintahan

Daerah Kota Tangerang;

16. Peraturan Daerah Kota Tangerang Nomor 5 Tahun 2008 tentang Pembentukan dan Susunan

Organisasi Lembaga Teknis Daerah ;

17. Peraturan Walikota Tangerang Nomor 70 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan

Organisasi, Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Perhubungan ;

18. Peraturan Daerah Kota Tangerang Nomor 3 Tahun 2019 tentang Rencana Pembangunan

Jangka Menegah Daerah Kota Tangerang Tahun 2019-2023;

19. Peraturan Walikota Tangerang Nomor 28 Tahun 2019 tentang Rencana Strategis Dinas

20. Peraturan Walikota Tangerang Nomor 55 Tahun 2020 tentang Rencana Kerja Pemerintah

Daerah Tahun 2021;

21. Peraturan Walikota Tangerang Nomor 57 Tahun 2020 tentang Penetapan Rencana Kerja

Perangkat Daerah Kota Tangerang Tahun 2021

C. MAKSUD DAN TUJUAN

Penyusunan Rencana Kerja (Renja) Dinas Perhubungan Kota Tangerang Tahun 2022

dimaksudkan untuk menyusun Rencana kerja tahunan untuk kemudian menjadi pedoman bagi

Dinas Perhubungan Kota Tangerang dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan dan

pembangunan di bidang/urusan Perhubungan yang tetap mengacu pada RPJPD, RPJMD dan

RKPD Kota Tangerang serta Renstra Dinas Perhubungan Kota Tangerang.

Adapun tujuan penyusunan Rencana Kerja (Renja) Dinas Perhubungan Kota Tangerang Tahun

2022 adalah sebagai berikut :

1. Menyiapkan program dan indikasi kegiatan Dinas Perhubungan Kota Tangerang dalam

penyelenggaraan tugas dan fungsinya pada periode tahun rencana yakni tahun 2022;

2. Memberikan pedoman pelaksanaan kegiatan Dinas Perhubungan Kota Tangerang dalam

penyelenggaraan tugas dan fungsinya selama periode Tahun 2022;

3. Memberikan acuan dalam pengendalian dan evaluasi pelaksanaan program/kegiatan Dinas

Perhubungan Kota Tangerang pada periode tahunan.

D. SISTEMATIKA PENULISAN

Rencana Kerja (Renja) Dinas Perhubungan Kota Tangerang Tahun 2022 ini disusun

dengan sistematika sebagai berikut :

8

BAB I PENDAHULUAN

BAB I : PENDAHULUAN

Menjelaskan latar belakang, landasan hukum, maksud dan tujuan dan sistematika penulisan

Rancangan Renja Dinas Perhubungan Kota Tangerang.

BAB II : EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU DAN PENCAPAIAN RENSTRA SKPD

Bab ini memuat kajian (review) terhadap hasil evaluasi pelaksanaan Renja SKPD tahun lalu

(tahun n-2) dan perkiraan capaian tahun berjalan (n-1), mengacu pada APBD tahun berjalan yang

seharusnya pada waktu penyusunan Renja SKPD sudah disahkan. Selanjutnya dikaitkan dengan

pencapaian target Renstra SKPD berdasarkan realisasi program dan kegiatan pelaksanaan

Renja SKPD tahun-tahun sebelumnya.

BAB III : TUJUAN DAN SASARAN PEMBANGUNAN DINAS PERHUBUNGAN KOTA TANGERANG

Bab ini menggambarkan tentang tujuan dan sasaran pembangunan SKPD.

BAB IV : RENCANA KERJA DAN PENDANAAN PERANGKAT DAERAH

Menjelaskan tentang Program dan indikasi kegiatan Dinas Perhubungan Kota Tangerang pada

tahun rencana.

BAB V : PENUTUP

10

BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU & PENCAPAIAN RENSTRA

A. EVALUASI PELAKSANAAN RENJA DINAS PERHUBUNGAN TAHUN LALU

Kegiatan Review hasil evaluasi pelaksanaan Renja SKPD tahun lalu dan

pencapaian kinerja Renstra Dinas Perhubungan Kota Tangerang ditujukan untuk

mengidentifikasi sejauh mana kemampuan Dinas Perhubungan Kota Tangerang dalam

melaksanakan program dan kegiatannya, mengidentifikasi realisasi pencapaian target

kinerja program dan kegiatan Renstra SKPD, serta hambatan dan permasalahan yang

dihadapi.

Review didasarkan atas laporan hasil evaluasi pelaksanaan Renja SKPD tahun

sebelumnya dan perkiraan pelaksanaan DPA-SKPD (dokumen pelaksanaan anggaran

satuan kerja perangkat daerah) tahun berjalan yang baru disahkan.


BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU & PENCAPAIAN RENSTRA SKPD

11


Keberhasilan yang telah dicapai dalam pelaksanaan kegiatan Dinas Perhubungan

Kota Tangerang Tahun Anggaran 2021 ditentukan dari hasil pelaksanaan program dan

kegiatan yang disesuaikan dengan Renja Tahun yang bersangkutan dan APBD Kota

Tangerang. Adapun program dan kegiatan yang telah dilaksanakan atau yang telah

direalisasikan sesuai dengan pagu anggaran yang ditetapkan pada tahun 2021 adalah :

12


Tabel 2.1

Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja Perangkat Daerah dan Pencapaian

Renstra Perangkat Daerah ( Renstra Tahun 2019- 2023) s/d Tahun 2021

(Tabel Terlampir)

13


14


Dengan menggunakan format Penetapan Kinerja, Perjanjian Kinerja Kegiatan dan

Pengukuran Pencapaian Sasaran dilakukan pengukuran kinerja untuk tahun 2021

diperoleh tingkat pencapaian sasaran Dinas Perhubungan Kota Tangerang sebesar

100%. Dengan capaian kinerja sebesar 100% tersebut, Dinas Perhubungan Kota

Tangerang dapat dikategorikan sebagai instansi yang berhasil dalam pencapaian

kinerjanya.

Dinas Perhubungan Kota Tangerang menyadari bahwa masih ada kelemahan/

kekurangan yang harus diperbaiki dan dilakukan untuk mencapai kinerja yang lebih

baik. Untuk itu perlu dilakukan evaluasi terhadap apa yang telah dilaksanakan guna

mengetahui penyebab kekurangan/ kegagalan tersebut sebagai umpan balik/ feed back

dari apa yang telah dan akan dilaksanakan. Beberapa evaluasi realisasi kegiatan dapat

dikategorikan sebagai berikut :

1) Permasalahan

a) Terkait APILL dan ATCS :

- Adanya Kerusakan-kerusakan pada Traffic Light akibat cuaca ataupun

dikarenakan masa usia kemampuan alat atau komponen tersebut.

- Kurangnya SDM Penanganan Teknis Traffic Light.

- Kurangnya daya dukung Alat untuk Penyambungan kabel FO.

- Tidak adanya Tenaga Teknis pada Server ATCS

b) Terkait Petugas / Personil Lapangan :

Kurang optimalnya jumlah Petugas pada setiap Titik Kemacetan.

2) SOLUSI

a) Terkait APILL dan ATCS

- Diperlukan Peningkatan Pemeliharaan / Maintenance ataupun

Penggantian pada Traffic Light yang tidak layak kondisinya.

- Adanya Cadangan (Stock) Alat atau Komponen Traffic Light, sehingga

dapat mengatasi pergantian dengan segera apabila terjadi kerusakan

pada komponen.

- Peningkatan SDM Penanganan Teknis Traffic Light.

- Pengadaan Alat untuk mendukung para Teknisi Traffic Light.

15


- Diadakan Pelatihan terhadap Pegawai ATCS untuk dijadikan Tenaga Teknis

Server ATCS.

b) Terkait petugas/ personil lapangan

- Idealnya jumlah Petugas pada setiap Titik Kemacetan sebanyak 3 (Tiga)

orang Petugas.

- Apabila dimungkinkan dilakukan penambahan Petugas / Personil untuk di

lapangan

Pencapaian Tahun Anggaran 2021

Sedangkan untuk tahun Anggaran tahun 2021 dengan usulan sebesar

Rp. 170.345.525.816,- dan terealisasi sebesar Rp. 159.164.999.269,- (setelah

perubahan) terurai dalam 2 program dan 13 kegiatan 27 Sub Kegiatan, mencapai 93,43

%.

Apabila dikaitkan dengan pencapaian visi dan misi pemerintah Kota Tangerang,

pada dasarnya kegiatan Dinas Perhubungan Kota Tangerang adalah sebagai

peningkatan aksesibilitas dan kinerja sistem transportasi kota. Setiap program

pembangunan dan sistem yang akan memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam

bertransportasi dan sebagai pengguna jalan.

Berdasarkan hasil yang diperoleh melalui penilaian kinerja terhadap program

maupun kegiatan yang telah dilaksanakan pada tahun 2021 serta perkiraan capaian

program dan kegiatan tahun 2022, dapat dikemukakan beberapa permasalahan dalam

pelaksanaan program dan kegiatan Dinas Perhubungan sebagai berikut :

1. Keterbatasan data dan informasi;

2. Belum optimalnya kemampuan sumber daya manusia;

3. Belum optimalnya koordinasi;

4. Perlunya peningkatan komitmen dan pemahaman untuk mempedomani indikasi

kegiatan dalam Renstra, RKPD maupun dalam RPJMD dalam merencanakan

kegiatan.

Dari identifikasi terhadap permasalahan yang dihadapi oleh Dinas Perhubungan

Kota Tangerang dalam pelaksanaan urusan perhubungan, maka peningkatan kinerja

16


organisasi melalui kegiatan tahunan yang dilaksanakannya, menjadi hal yang mutlak

dilakukan secara sistematis dan terstruktur.

B. ANALISIS KINERJA PELAYANAN SKPD

Berdasarkan Undang – Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional (SPPN), telah mengubah pola perencanaan yang ada, dimana Satuan

Kerja Perangkat Daerah menyusun perencanaan berdasarkan pagu indikatif dan produk

perencanaan yang disusun merupakan hasil dari proses perencanaan yang telah memadukan

proses politik, proses teknokratik, proses partisipatif dan proses bottom-up dan top down, yang

disebut dengan istilah dari shopping list ke working plant.

Keterpaduan proses perencanaan ini diharapkan akan lebih banyak dapat menampung

aspirasi masyarakat yang selama ini seolah-olah hanya sebagai pelengkap dalam proses

perencanaan. Kecilnya realisasi dari usulan yang disampaikan masyarakat melalui musyawarah

perencanaan pembangunan (Musrenbang) yang dapat tertampung dalam anggaran pendapatan

dan belanja daerah selama ini, memberikan indikasi terhadap kebenaran pernyataan diatas.

Untuk dapat mendukung kondisi yang diinginkan, kemampuan teknis perencanaan perlu

ditingkatkan, sehingga dapat mendorong berkembangnya aspirasi masyarakat dan

mengusulkannya dalam bentuk kegiatan-kegiatan yang memang benar-benar dibutuhkan untuk

membawa kearah yang lebih baik lagi, bukan kegiatan kegiatan yang diinginkan seperti

kebanyakan usulan selama ini.

Kondisi tersebut diatas sangat erat kaitannya dengan keberadaan institusi peningkatan

aksesibilitas dan kinerja sistem transportasi kota dalam hal ini Dinas Perhubungan Kota

Tangerang yang membantu Walikota Tangerang, sehingga semakin profesional dalam bidang

tugasnya. Untuk itu kualitas aparatur, sikap aparatur sangatlah menentukan dalam

mewujudkan good governance.

Secara umum berdasarkan Peraturan Walikota Nomor 66 Tahun 2014 tentang Tugas,

Fungsi dan Tata Kerja Dinas Perhubungan, tugas pokok dan fungsi Dinas Perhubungan Kota

Tangerang adalah sebagai berikut :

1) Pelaksanaan teknis fungsional di bidang perhubungan yang meliputi bidang

pengembangan sistem transportasi, bidang angkutan, bidang lalu lintas dan bidang

pengawasan dan pengendalian operasional.

17


2) Pelaksanaan teknis operasional di perhubungan terutama dalam hal UPT Prasarana

Perhubungan, UPT Prasarana Teknik Perhubungan.

3) Penyelenggaraan pelayanan teknis administratif ketatausahaan yang meliputi urusan

bagian umum dan kepegawaian, bagian keuangan dan bagian perencanaan.

Sementara apabila dijabarkan secara lebih spesifik, keberadaan Dinas Perhubungan di

Kota Tangerang berdasarkan tugas pokok dan fungsi terutama dalam hal pelaksanaan teknis

yang berkaitan dengan perannya terhadap kinerja pemerintah daerah Kota Tangerang secara

keseluruhan adalah sebagai berikut :

• Bidang Pengembangan Sistem Transportasi

Terkait dengan fungsi penyelenggaraan, penyusunan dan pengembangan sistem transportasi

di daerah, penyelenggaraan perencanaan teknis pembangunan, pengembangan,

pemeliharaan, serta perbaikan prasarana dan sarana transportasi, penyelenggaraan

perencanaan penanggulangan masalah lalu lintas di daerah dan penyelenggaraan analisis

dan evaluasi terhadap kinerja sistem transportasi di daerah;

• Bidang Angkutan

Terkait dengan fungsi penyelenggaraan pembinaan, pengawasan dan pengendalian di

lingkup angkutan orang, angkutan barang dan angkutan khusus, serta penyelenggaraan

pelayanan umum dan pembinaan teknis perijinan di lingkup angkutan orang, angkutan

barang dan angkutan khusus dan penyelenggaraan pengumpulan data dan bahan yang

berkaitan dengan angkutan orang, angkutan barang dan angkutan khusus.

• Bidang Lalulintas

Terkait dengan fungsi maka bidang lalu lintas menyelenggarakan rumusan kebijakan teknis

dan pembinaan di bidang manajemen dan rekayasa lalu lintas, penyusunan rumusan

kebijakan teknis dan pembinaan di bidang prasarana dan sarana transportasi,

penyelenggaraan pembangunan, pengadaan, dan peningkatan kualitas prasarana dan

sarana fisik dalam lingkup tugas Bidang Lalu Lintas, penyelenggaraan pembinaan teknis

perijinan dan pengelolaan retribusi daerah dalam lingkup tugas Bidang Lalu Lintas.

• Bidang Penerangan Jalan Umum

Terkait dengan fungsi Penyelenggaraan dalam lingkup pengelolaan penerangan jalan umum.

18


Berdasarkan tugas pokok dan fungsi dari Dinas Perhubungan Kota Tangerang

sebagaimana diuraikan sebelumnya, maka pelayanan bidang transportasi yang menjadi

tanggung jawab dan kewenangan Dinas Perhubungan meliputi :

1. Pengembangan Sistem Transportasi Kota

2. Pembinaan dalam penyelenggaraan layanan angkutan umum

3. Pengendalian operasional lalu lintas angkutan jalan

4. Manajemen dan rekayasa lalu lintas

5. Penyelenggaraan operasional terminal penumpang umum

6. Penyelenggaraan uji kelaikan kendaraan bermotor

7. Penyelenggaraan perparkiran

8. Penyelenggaraan angkutan umum massal

9. Penyelenggaraan pembangunan dan pemeliharaan penerangan jalan umum.

Analisis kinerja pelayanan SKPD berupa pengkajian terhadap capaian kinerja pelayanan

SKPD dengan kinerja yang dibutuhkan sesuai dan dampak yang ditimbulkan atas kinerja

pelayanan tersebut serta mengidentifikasi permasalahan yang dihadapi untuk penyusunan

program dan kegiatan dalam rangka peningkatan pelayanan SKPD sesuai dengan tugas dan

fungsi.

Untuk menganalisis kinerja pelayanan Dinas Perhubungan Kota Tangerang digunakan

beberapa indikator, antara lain mengacu pada Standar Pelayanan Minimal (SPM) dan Indikator

Kinerja Kunci (IKK) berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008, dengan sasaran

target sesuai dengan RENSTRA Dinas Perhubungan dan/atau berdasarkan hasil analisis standar

kebutuhan pelayanan.

19


Tabel 2.2 Aspek dan Indikator Kinerja Menurut Bidang Penyelenggaraan Tingkat Outcome

Pemerintah Daerah

NO BIDANG

URUSAN/INDIKATOR RUMUS

1 Jumlah arus penumpang

angkutan umum

Jumlah arus penumpang angkutan umum (bis/kereta

api/kapal laut/pesawat udara) yang masuk/keluar daerah

selama 1 (satu) tahun. Jumlah arus penumpang angkutan

umum yang masuk/keluar daerah

2 Rasio ijin trayek Jumlah ijin trayek yang dikeluarkan

Jumlah penduduk

3 Jumlah uji kir angkutan

umum

Jumlah Uji kir angkutan umum merupakan pengujian

setiap angkutan umum yang diimpor, baik yang dibuat

dan/atau dirakit di dalam negeri yang akan dioperasikan

di jalan agar memenuhi persyaratan teknis dan laik jalan

4 Jumlah Pelabuhan

Laut/Udara/Terminal Bis Jumlah Pelabuhan Laut/Udara/Terminal Bis

Persentase layanan

angkutan darat

Jumlah angkutan darat

Jumlah penumpang angkutan daratx 100%

Persentase kepemilikan KIR

angkutan umum

Jumlah angkutan umum yang tidak memiliki KIR pada Tahun n

Jumlah angkutan umum pada Tahun nx 100%

Pemasangan Ramburambu Jumlah pemasangan rambu − rambu pada Tahun n

Jumlah rambu − rambu yang seharusnya tersediax 100%

Rasio panjang jalan per

jumlah kendaraan

Panjang Jalan

Jumlah Kendaraan

Jumlah orang/ barang yang

terangkut angkutan umum Jumlah orang/barang yang terangkut angkutan umum

Jumlah orang/barang

melalui dermaga/bandara/

terminal per tahun

Jumlah orang/barang melalui dermaga/ bandara

/terminal per tahun

20

BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU & PENCAPAIAN RENSTRA

TABEL 2.3

PENCAPAIAN KINERJA PELAYANAN SKPD DINAS PERHUBUNGAN

KOTA TANGERANG

NO INDIKATOR

KONDISI KINERJA

PADA AWAL PERIODE RPJMD (Tahun 2019)

TARGET RENSTRA SKPD

2019 2020 2021 2022 2023 2023

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1 Prosentase Titik Kemacetan yang Tertangani

19.23 19.23 % 38.46 % 57.69 % 76.92 % 100 % 100 %

2

Rasio Kecelakaan Lalu Lintas

0.000236

0.000236

Rasio

0.000234

Rasio

0.000232

Rasio

0.000229

Rasio

0.000227

Rasio

0.000227

3

Terpenuhinya Jumlah Kapasitas Angkutan Umum Sistem Transit

321.200 321.200 Pnp 992.800 Pnp 1.927.200 Pnp 2.555.000 Pnp 2.555.000 % 2.555.000

21


NO INDIKATOR

KONDISI KINERJA PADA

AWAL PERIODE RPJMD

(Tahun 2018)

REALISASI CAPAIAN PROYEKSI

CATATAN ANALISIS 2019 2020 2021 2022 2023 2023

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1

Jumlah koridor angkutan umum massal yang beroperasi

2 koridor 3 koridor 8

koridor 12

koridor 13

Koridor 13

Koridor 13

Koridor

Sampai dengan 2021 telah terlayani 12 Koridor Angkutan Perkotaan yang terdiri dari : 4 Koridor BRT dan 8 Koridor SI Benteng

2 Persentase Kemacetan yang tertangani

67% 19,23% 38,46% 57,69% 76.92% 100% 100%

Pengendalian lalu lintas dengan APILL, ATCS, penempatan petugas dan manajemen rekayasa lalu lintas

22


C. ISU – ISU PENTING PENYELENGGARAAN TUGAS DAN FUNGSI SKPD

Sebagaimana kita ketahui bahwa Dinas Perhubungan adalah perangkat pemerintah

daerah dalam menyelenggarakan, mengatur dan mengendalikan kegiatan lalu lintas dan

angkutan jalan di daerah. Dalam mewujudkan hal tersebut tentu banyak permasalahan dan

kendala yang dihadapi antara lain:

1. Secara kesisteman permasalahan transportasi pada belum seimbangnya supply dan

demand, dimana kondisi saat ini yang terjadi adalah laju pertumbuhan lalu lintas yang relatif

lebih pesat dibanding dengan laju pertumbuhan jaringan jalan sehingga berakibat di

sebagian ruas jalan memiliki kepadatan lalu lintas dan hambatan (kemacetan) yang relatif

tinggi;

2. Kondisi kualitas layanan angkutan umum yang belum sesuai yang diharapkan menyebabkan

semakin meningkatkan penggunaan kendaraan pribadi (mobil dan sepeda motor) sebagai

sarana mobilitas masyarakat Kota Tangerang dibanding menggunakan kendaraan umum

dari waktu ke waktu, hal ini memicu peningkatan volume lalu lintas disebagian besar

jaringan jalan kota;

3. Pertumbuhan pemukiman di wilayah perbatasan Kota Tangerang belum diberikan

aksesibilitas terhadap layanan angkutan umum berupa terminal angkutan penumpang

umum sehingga marak terjadi adanya terminal bayangan di beberapa bagian wilayah Kota;

4. Rendahnya tingkat disiplin masyarakat dalam melakukan kegiatan berlalu lintas di jalan;

5. Masih terbatasnya fasilitas lalu lintas angkutan jalan yang tersedia sebagai media informasi,

pengamanan dan pengendalian lalu lintas;

6. Masih terbatasnya fasilitas publik berupa perlengkapan jalan.

Isu strategis yang meliputi upaya restrukturisasi kebijakan bidang hukum/ legalitas,

peningkatan keselamatan, efisiensi dan diversifikasi penggunaan bahan bakar bidang

transportasi serta peningkatan pelayanan umum melalui optimalisasi Sistem Angkutan Umum

Massal (SAUM) adalah sebagian dari sejumlah masalah yang selama ini menjadi perhatian kita

bersama untuk segera ditindaklanjuti. Oleh karena itu, upaya pemecahan masalah secara

sistematis melalui serangkaian proses perumusan kebijakan, penetapan strategis dan program

aksinya yang diputuskan pada saat Rakornis Kementrian Perhubungan Tahun 2015.

23


Untuk bidang hukum, telah dilakukan penyempurnaan Undang-Undang guna menuju

arah pengembangan pelayanan transportasi yang lebih baik, dimana saat ini penyempurnaan 4

(empat) Undang-Undang di bawah transportasi telah disahkan oleh DPR-RI. Di dalam Undang-

Undang yang baru ini dilakukan aturan dasar yang memberi peluang lebih besar bagi peran

swasta dan pemerintah daerah untuk berinvestasi serta mengelola sarana dan prasarana

perhubungan.

Khusus untuk Undang-Undang No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan

Jalan, di dalam implementasinya mengandung adanya suatu paradigma baru yang harus disertai

dengan perubahan pola pikir aparatur perhubungan, penyamaan persepsi dan interpretasi

terhadap ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang tersebut. Selain itu juga terdapat

tantangan besar dan tugas-tugas penting yang akan kita hadapi, antara lain:

1. Penyelenggaraan angkutan umum, dimana dalam hal ini pemerintah wajib menjamin

tersedianya angkutan umum kepada masyarakat yang selamat, aman, nyaman dan

terjangkau;

2. Penggunaan teknologi seperti peralatan GPS (Global Positioning System) dan Electronic Smart

Card dalam penyelenggaraan sistem informasi angkutan umum dan pengujian kendaraan

bermotor;

3. Pengembangan sistem Informasi dan komunikasi Lalu Lintas seperti RTTMC (Road Transport

Management Center), Pusat pengendali lalu lintas/ ATCS, VMS (Variable Message Sign),

Kamera CCTV;

4. Optimalisasi kebijakan zero overloading bagi kendaraan angkutan barang melalui Program

Akreditasi Unit Penimbangan Kendaraan Bermotor (UPKB)/ Jembatan timbang di seluruh

wilayah Indonesia;

5. Penyelenggaraan Sistem Informasi dan Komunikasi Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ)

oleh Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/Kota.

6. Penyelenggaraan Penerangan Jalan Umum oleh Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi dan

Pemerintah Kabupaten/Kota.

Berdasarkan kondisi umum pelayanan transportasi di wilayah Kota Tangerang, maka

dapat dirumuskan isu-isu strategis melalui Fokus utama atau pilihan kebijakan dasar yang akan

dijalankan untuk mempengaruhi perkembangan SKPD ke depan.

Perumusan Isu-Isu Strategis :

1. Kebijakan-kebijakan mendasar (eksternal dan internal) yang akan dilakukan tahun-tahun

mendatang adalah :

24


a. Mengembangkan infrastruktur jaringan pelayanan transportasi massal, dengan indikator

keberhasilan :

- Tersedianya ruang parkir

- Tersedianya halte angkutan umum dan JPO (Jembatan Penyebrangan Orang)

- Tersedianya alat pengaman lalu lintas

- Terpasangnya rambu, marka dan APILL

- Tersedianya dokumen evaluasi kinerja pelayanan angkutan orang

- Tersedianya media informasi lalu lintas

- Terpasangnya penerangan jalan umum

b. Mengembangkan manajemen pelayanan transportasi umum massal, dengan indikator

keberhasilan :

- Tersedianya aplikasi sistem informasi transportasi kota

- Terbitnya perjanjian kerjasama pembangunan fasilitas angkutan massal

c. Meningkatkan penyediaan sistem terminalisasi kota

- Meningkatnya terminal dan fasilitas penunjangnya

- Terselenggaranya layanan terminal angkutan darat

- Terjaganya kebersihan terminal

- Tersedianya dokumen pendukung pembangunan prasarana terminal

d. Mengembangkan perekayasaan lalu lintas pada titik rawan kemacetan

- Tersedianya dokumen rencana teknis dan dokumen evaluasi lokasi rawan

kemacetan

e. Meningkatkan pengendalian lalu lintas pada titik rawan kemacetan

- Terselenggaranya pengendalian operasi angkutan umum pada lokasi rawan

kemacetan

f. Meningkatkan perlengkapan uji kendaraan bermotor yang memadai, dengan indikator

keberhasilan :

- Tersedianya alat uji keliling kendaraan bermotor

- Bertambahnya kapasitas alat uji kendaraan bermotor

- Terselenggaranya uji kelayakan kendaraan bermotor

2. Goal/ Tujuan Strategis masing-masing pilihan kebijakan adalah:

a. Pengembangan layanan transportasi umum massal yang lancar, nyaman dan terpadu

(tujuan strategis dari kebijakan a dan b)

25


b. Peningkatan aksesibilitas perpindahan moda bagi penumpang angkutan umum (tujuan

strategis dari kebijakan c)

c. Pengembangan manajemen dan rekayasa lalu lintas (tujuan strategis dari kebijakan d

dan e)

d. Meningkatkan kapasitas pelayanan uji kelaikan kendaraan bermotor (tujuan strategis

dari kebijakan f)

Isu strategis kemudian dibagi berdasarkan konteks cakupan permasalahannya, apakah

untuk kepentingan internal atau untuk kepentingan pelayanan yang berhubungan dengan

eksternal. Berikut adalah rinciannya :

a) Isu Pembenahan Internal:

1. Peningkatan pelatihan dan bimbingan teknis bagi aparatur di Dinas Perhubungan;

2. Pengadaan dan revitalisasi sarana dan prasarana pengelolaan bidang perhubungan.

3. Peningkatan pelayanan pengelolaan di bidang perhubungan.

b) Isu Konteks Pemerintahan Daerah:

1. Menyusun peraturan daerah yang mendukung ketertiban, keselamatan dan kenyamanan

transportasi / perhubungan;

2. Peningkatan sistem / pola pengembangan transportasi / perhubungan secara makro

dan terintegrasi serta pemanfaatan teknologi tinggi;

3. Peningkatan transportasi dalam pemanfaatan teknologi tinggi;

4. Pengembangan sarana dan prasarana transportasi umum dan massal yang murah;

5. Peningkatan kerjasama antar pemerintah mengenai pembiayaan anggaran dibidang

perhubungan untuk pembangunan dan pemeliharaan serta perawatan sarana /

prasarana perhubungan.

c) Isu Konteks Keterhubungan dengan Masyarakat:

1. Peningkatan hubungan kerjasama antara pelaku dibidang usaha

transportasi/perhubungan;

2. Peningkatan upaya kesadaran hukum pada masyarakat Kota Tangerang, terutama

menyangkut tata tertib dalam bertransportasi.

3. Peningkatkan pelayanan prasarana dan sarana transportasi kepada masyarakat;

4. Peningkatan Operasi pengendalian dan penertiban di masyarakat dalam bertransportasi.

Analisis SWOT (singkatan Bahasa Inggris dari kekuatan/ strengths,

kelemahan/weaknesses, kesempatan/opportunities, dan ancaman/threats) adalah metode

perencanaan strategis yang digunakan untuk mengevaluasi kekuatan, kelemahan, peluang dan

ancaman dalam suatu SKPD. Proses ini melibatkan penentuan tujuan yang spesifik dari

26


spekulasi bisnis atau proyek dan mengidentifikasi faktor internal dan eksternal yang mendukung

dan yang tidak dalam mencapai tujuan tersebut.

Analisis SWOT

Gambar 2.1 Bagan Alir Tahapan Analisis SWOT

Faktor-faktor internal yang dapat dianalisis yaitu Kekuatan (strengths) dan kelemahan

(weaknesses) yang ada di dalam DISHUB Kota Tangerang.

Tabel 2.4

Faktor Internal Dinas Perhubungan

27


Kekuatan Kelemahan

1. Dukungan kebijakan dan peraturan

mengenai keberadaan Dinas Perhubungan;

2. Adanya visi dan misi Dinas Perhubungan

3. Jumlah personel cukup memadai;

4. Kualitas SDM yang memadai dari aspek

pendidikan;

5. Prasarana gedung kantor dan fasilitas kerja

cukup representative;

6. SOTK sudah mengakomodir program-

program kegiatan Dinas Perhubungan Kota

Tangerang;

7. Sarana mobilitas memadai.

1. Profesionalisme dan produktifitas kerja yang

masih kurang maksimal;

2. Masih kurangnya tingkat kualitas pelayanan

pengelolaan bidang perhubungan terhadap

masyarakat

3. Belum tersedianya database yang memadai

Faktor-faktor eksternal yang dapat dianalisis yaitu peluang (opportunities) dan ancaman

(threats) yang ada di dalam DISHUB Kota Tangerang.

Tabel 2.5

Faktor Eksternal Dinas Perhubungan

Peluang Ancaman

28


Peluang Ancaman

1. Adanya sistem pengembangan transportasi

makro di Ibu Kota Negara (Jakarta),

sehingga Kota Tangerang bisa mengikuti

pola pengembangan transportasi.

2. Kondisi geografis Kota Tangerang yang

dilewati aliran sungai, sehingga adanya

sistem pengembangan transportasi

alternatif (angkutan sungai)

3. Rencana Pembangunan Jangka Panjang

Daerah (RPJPD) Kota Tangerang Tahun

2005-2025, Rencana Pembangunan

Jangka Menengah (RPJM) Kota Tangerang

Tahun 2014-2020.

4. Terbukanya kesempatan kerjasama

dengan antar pemerintah daerah (Botabek)

di bidang perhubungan.

1. Tidak seimbangnya perkembangan prasarana

dan sarana transportasi jalan dengan

perkembangan lalulintas angkutan jalan.

2. Tingginya mobilitas penduduk, sehingga

menyebabkan bangkitan perjalan yang tinggi.

3. Timbulnya titik kemacetan lalulintas yang

disebabkan adanya PKL dan tidak tertibnya

angkutan umum yang berhenti disembarang

tempat.

4. Kurangnya kesadaran dan ketaatan

masyarakat terhadap tertib dibidang

perhubungan;

5. Adanya angkutan umum tidak resmi,

sehingga dapat menimbulkan konflik antara

angkutan umum yang resmi dengan tidak

resmi, dan pengurangan dari retribusi bidang

perhubungan sebagai sumber PAD.

6. Tingginya biaya dalam pembangunan

prasarana dan sarana perhubungan.

Setelah hasil analisis SWOT dilakukan yang menghasilkan faktor-faktor internal

(Kekuatan / Strengths dan Kelamahan / Weaknesses) dan eksternal ( Peluang / Opportunities

dan Ancaman / Threats), maka berdasarkan hasil tersebut digunakan untuk menentukan

strategi-strategi, yaitu:

1. Startegi SO

dengan mengembangkan suatu strategi dalam memanfaatkan kekuatan (S) untuk

mengambil manfaat dari peluang (O) yang ada.

2. Strategi WO

29


yaitu mengembangkan suatu strategi dalam memanfaatkan peluang (O) untuk mengatasi

kelemahan (W) yang ada.

3. Strategi ST

yaitu dengan mengembangkan suatu strategi dalam memanfaatkana kekuatan (S) untuk

menghindari ancaman (T).

4. Strategi WT

yaitu dengan mengembangkan suatu strategi dalam mengurangi kelemahan (W) dan

menghindari ancaman (T).

Berdasarkan hasil analisis faktor-faktor SWOT diatas ditetapkan strategi-strategi seperti

di bawah ini:

Tabel 2.6

Rumus Strategi Berdasarkan Analisis SWOT

Setelah mempertimbangkan pemetaan interaksi faktor berdasarkan hasil analisis SWOT

maka diperoleh isu strategis. Adapun isu strategis kemudian dibagi berdasarkan konteks

cakupan permasalahannya, apakah untuk kepentingan internal atau untuk kepentingan

pelayanan yang berhubungan dengan eksternal. Berikut adalah rinciannya :

Tabel 2.7

Pemetaan Interaksi Faktor Dinas Perhubungan

30


Faktor Eksternal

Peluang Ancaman

Internal

Kekuatan

1. Mewujudkan berbagai program

dan kegiatan dibidang

perhubungan serta

meningkatkan sosialisasi

peraturan kepada masyarakat

dan instansi lainnya;

2. Menciptakan pelayanan

masyarakat di bidang

perhubungan yang lebih baik

sesuai dengan kebijakan-

kebijakan yang ada.

1. Perlunya penerapan kebijakan

secara komperehensif yang

dilakukan pihak aparatur yang

lebih intensif dan efektif untuk

penanggulangan masalah

transportasi di Kota Tangerang;

2. Perlunya kesadaran masyarakat

terhadap peraturan dan

perundang-undangan tata tertib

transportasi.

Kelemahan

1. Terciptanya kompetensi dan

profesionalisme pegawai untuk

mewujudkan sikronisasi

Pemerintah dan masyarakat;

2. Teciptanya kerjasama dengan

pihak ketiga;

3. Melakukan konsolidasi internal

di Lingkungan Dinas

Perhubungan;

4. Pemantapan kinerja di masing-

masing inspeksi Dinas

Perhubungan.

1. Perencanaan program secara

optimal guna mengefisiensi biaya

pembangunan prasarana dan

sarana transportasi;

2. Peningkatan efisiensi

pemanfaatan sumber daya

terutama di lingkungan internal

Dinas Perhubungan;

3. Melakukan penyediaan dana

taktis untuk unit-unit pelayanan

agar dapat memudahkan kinerja

masing-masing unit dan dapat

memberikan pelayanan langsung.

D. REVIEW TERHADAP RANCANGAN AWAL RKPD

31


Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) merupakan dokumen perencanaan

pemerintah untuk periode satu tahun dan merupakan penjabaran dari RPJMD yang memuat

a) rancangan kerangka ekonomi daerah;

b) program prioritas pembangunan daerah dan

c) rencana kerja, pendanaan dan prakiraan maju, yang selanjutnya akan dipakai sebagai dasar

penyusunan KUA-PPAS.

Rencana Kerja Dinas Perhubungan Kota Tangerang sifatnya sebagai pendukung dari

pelaksanaan Renja SKPD se Kota Tangerang yang melaksanakan program dan kegiatan

berlokasi di wilayah Kota Tangerang.

E. PENELAAHAN USULAN PROGRAM DAN KEGIATAN MASYARAKAT

Usulan Program dan Kegiatan Dinas Perhubungan Kota Tangerang pada tahun 2022

dalam rangka penyelenggaraan tugas-tugas pemerintahan umum dan kewenangan pemerintah

dalam urusan perhubungan yang dilimpahkan oleh Walikota dalam rangka penguatan otonomi

daerah diarahkan pada :

1. Penyediaan sarana dan prasarana aparatur;

2. Penyelenggaraan pembinaan angkutan jalan;

3. Penyediaan prasarana dan sarana LLAJ;

4. Pelaksanaan pengendalian dan ketertiban LLAJ;

5. Pelaksanaan pengawasan persyaratan teknis dan laik jalan kendaraan bermotor;

6. Pengelolaan terminal penumpang umum;

7. Pengelolaan parkir kendaraan;

8. Pengelolaan angkutan umum massal.

Telaah usulan Program dan Kegiatan masyarakat ini didasari oleh pemikiran bahwa dalam

rangka mewujudkan visi Dinas Perhubungan Kota Tangerang, maka kedelapan hal tersebut

diatas perlu dilaksanakan dan dicapai oleh pengemban delegasi.

Berdasarkan hasil rapat forum SKPD Dinas Perhubungan Kota Tangerang Tahun 2021

pada tanggal 25 bulan Februari Tahun 2021, ada beberapa saran dan masukan dari utusan

kecamatan-kecamatan dan SKPD yang ada di Kota Tangerang, antara lain :

32


Tabel 2.8

HASIL PEMBAHASAN FORUM SKPD DINAS PERHUBUNGAN TAHUN 2021

DAFTAR USULAN SKPD / KECAMATAN

31

BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

A. TELAAHAN TERHADAP KEBIJAKAN NASIONAL

Telaahan terhadap kebijakan nasional merupakan penelaahan yang menyangkut arah

kebijakan dan prioritas pembangunan nasional dan yang terkait dengan tugas pokok dan fungsi

SKPD.

Rencana Kerja Dinas Perhubungan Kota Tangerang merupakan bagian dari sistem

perencanaan pembangunan nasional, sistem perencanaan pembangunan provinsi serta sistem

perencanaan pembangunan kota Tangerang. Oleh karena itu, Rencana Kerja Dinas Perhubungan

Kota Tangerang berpedoman pada Rencana Strategis Dinas Perhubungan Kota Tangerang

Tahun 2019-2023 dengan mengacu pada Rencana Kerja Pemerintah Kota Tangerang, sehingga

dapat dikatakan bahwa Rencana Kerja Dinas Perhubungan bersinergi dengan dokumen

perencanaan lain, baik Nasional, seperti RPJP Nasional, RPJM Nasional 2016-2020, RKP

Nasional; maupun di tingkat Provinsi, seperti RPJP Provinsi Banten, RPJM Provinsi Banten 2019-

2023, RKPD Provinsi Banten 2021 dan RKPD Kota Tangerang Tahun 2021.

Arah kebijakan Dinas Perhubungan Kota Tangerang antara lain :

1. Mewujudkan pengembangan sarana dan prasarana pendukung operasional layanan

angkutan umum massal dalam kerangka sistem transit kota;

2. Mengembangkan pola manajemen lalu lintas;

3. Meningkatkan kapasitas dan fungsi prasarana dan fasilitas LLAJ.

Rancangan Akhir RENJA Tahun 2022


32


B. TUJUAN DAN SASARAN RENJA SKPD

Tujuan dan sasaran merupakan suatu kondisi yang ingin dicapai dalam jangka waktu

lima tahun kedepan dimana hal tersebut bentuk penjabaran dari visi dan misi yang

ditetapkan oleh Dinas Perhubungan. Tujuan sendiri lebih mengarah pada perumusan

sasaran, kebijakan dan program. Sedangkan sasaran adalah hasil yang akan dicapai secara

nyata dengan rumusan yang lebih spesifik, terukur dan dalam kurun waktu yang lebih

pendek dari tujuan.

Tujuan yang ingin dicapai adalah Meningkatnya kualitas pelayanan transportasi publik.

Berdasarkan tujuan tersebut, terdapat 2 (dua) sasaran yang akan dicapai, sararan pertama

adalah Menurunnya kemacetan, sasaran yang kedua adalah Meningkatnya keselamatan

lalu lintas dan sasaran yang ketiga adalah Meningkatnya Pelayanan Angkutan Umum.

Tabel 3.1

Tujuan dan sasaran Jangka Menengah Pelayanan SKPD

NO TUJUAN SASARAN INDIKATOR

KINERJA

TARGET KINERJA PADA TAHUN KE- Satu

an 1 2 3 4 5

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

Tujuan 1

Meningkatnya

kualitas

pelayanan

transportasi

publik

Sasaran 1.1

Menurunnya

kemacetan

Indikator

1.1.1

Prosentase

titik

kemacetan

yang

tertangani

19,23

38,46

57,69

76,92

100

%

Sasaran 1.2

Meningkatnya

keselamatan

lalu lintas

Indikator

1.2.1

Rasio

kecelakaan

lalu lintas

0,000239

0,000236

0,000234

0,000232

0,000229

Rasio

33


Sasaran 1.3

Meningkatnya

Pelayanan

Angkutan

Umum

Indikator

1.3.1

Terpenuhiny

a jumlah

kapasitas

angkutan

umum

sistem

transit

321.300

992.800

1.927.200

2.555.000

2.555.000

Pnp

C. PROGRAM DAN KEGIATAN

1. PROGRAM

Program merupakan kumpulan kegiatan yang menggambarkan tindakan-

tindakan yang akan dilakukan untuk menjalankan misi yang diemban oleh suatu SKPD.

Sesuai dengan hasil Forum SKPD Dinas Perhubungan Kota Tangerang Tahun 2021,

maka program-program yang akan dilaksanakan tahun anggaran 2022 adalah sebagai

berikut :

a. Program Penunjang Urusan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota;

b. Program Penyelenggaraan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ).

2. KEGIATAN

Kegiatan merupakan bagian dari pencapaian program dan terdiri dari

sekumpulan tindakan pengerahan sumber daya baik berupa sumber daya manusia

maupun barang modal termasuk peralatan dan teknologi, dana atau kombinasi dari

sumber daya tersebut yang merupakan masukan untuk menghasilkan keluaran dalam

bentuk barang/jasa.

Berpedoman pada hasil forum SKPD Dinas Perhubungan Kota Tangerang, maka

kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan pada Tahun Anggaran 2022 adalah sebagai

berikut :

a. Program Penunjang Urusan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota

1). Administrasi Keuangan Perangkat Daerah

- Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN.

34


2). Administrasi Umum Perangkat Daerah

- Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor;

- Penyediaan Bahan Logistik Kantor;

- Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan;

- Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan;

- Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan Konsultasi SKPD.

3). Pengadaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintah Daerah

- Pengadaan Peralatan dan Mesin Lainnya.

4). Penyediaan Jasa Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah

- Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik;

- Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor.

5). Pemeliharaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah

- Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan

Perorangan Dinas atau Kendaraan Dinas Jabatan;

- Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Pemeliharaan, Pajak, dan Perizinan

Kendaraan;

- Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Lainnya;

- Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor dan Bangunan Lainnya.

b. Program Penyelenggaraan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ)

1). Penetapan Rencana Induk Jaringan LLAJ Kabupaten/Kota

- Penetapan Kebijakan dan Sosialisasi Rencana Induk Jaringan LLAJ

Kabupaten/Kota;

- Pengendalian Pelaksanaan Rencana Induk Jaringan LLAJ Kabupaten/Kota.

2). Penyediaan Perlengkapan Jalan di Jalan Kabupaten/Kota

- Pembangunan Prasarana Jalan di Jalan Kabupaten/Kota;

- Penyediaan Perlengkapan Jalan di Jalan Kabupaten/Kota;

- Rehabilitasi dan Pemeliharaan Prasarana Jalan;

- Rehabilitasi dan Pemeliharaan Perlengkapan Jalan.

3). Pengelolaan Terminal Penumpang Tipe C

- Rehabilitasi dan Pemeliharaan Terminal (Fasilitas Utama dan Pendukung).

35


4). Penerbitan Izin Penyelenggaraan dan Pembangunan Fasilitas Parkir

- Koordinasi dan Sinkronisasi Pengawasan Pelaksanaan Izin Penyelenggaraan

dan Pembangunan Fasilitas Parkir Kewenangan Kabupaten/Kota.

5). Pengujian Berkala Kendaraan Bermotor

- Penyediaan Bukti Lulus Uji Pengujian Berkala Kendaraan Bermotor;

- Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Pengujian Berkala Kendaraan

Bermotor.

6). Pelaksanaan Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas untuk Jaringan Jalan

Kabupaten/Kota

- Pengadaan, Pemasangan, Perbaikan dan Pemeliharaan Perlengkapan Jalan

dalam rangka Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas.

7). Persetujuan Hasil Analisis Dampak Lalu Lintas (Andalalin) untuk Jalan

Kabupaten/Kota

- Koordinasi dan Sinkronisasi Penilaian Hasil Andalalin.

8). Penyediaan Angkutan Umum untuk Jasa Angkutan Orang dan/atau Barang antar

Kota dalam 1 (satu) Daerah Kabupaten/Kota

- Penyediaan Angkutan Umum untuk Jasa Angkutan Orang dan/atau Barang

antar Kota;

- Pengendalian dan Pengawasan Ketersediaan Angkutan Umum untuk Jasa

angkutan Orang dan/atau Barang Antar Kota dalam 1 (satu)

Kabupaten/Kota.

36

BAB IV RENCANA KERJA DAN PENDANAAN PERANGKAT DAERAH

Dalam Renja Dinas Perhubungan Kota Tangerang Tahun 2022, program dan kegiatan

Dinas Perhubungan Kota Tangerang tahun 2022, terdapat 2 Program 13 kegiatan 27 Sub

Kegiatan dengan anggaran sebesar Rp. 175.867.271.120,-. Dari program dan kegiatan yang

dimaksud beberapa diantaranya adalah guna mengatasi beberapa isue strategis sebagaimana

telah di bahas di bab III.



46


Rumusan Rencana Program dan Kegiatan

DINAS PERHUBUNGAN TAHUN ANGGARAN 2022

No Prioritas Daerah

Sasaran Daerah

Urusan/Program/ Kegiatan

dan

Subkegiatan

Lokasi

Indikator Kinerja Tahun 2022

Pagu (Rp) Sumber Dana

Perkiraan Maju Pembah

asan Usulan Program Kegiatan

Tolak Ukur Target Tolak Ukur Target

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Meningkatkan

Kualitas Pelayanan Transportasi Publik

Menurunnya Kemacetan

Meningkatnya Keselamatan Lalu Lintas

Meningkatnya

Pelayanan Angkutan Umum

Perhubungan

PROGRAM PENYELENGGARAAN LALU LINTAS DAN ANGKUTAN

JALAN (LLAJ)

47

47 BAB IV RENCANA KERJA DAN PENDANAAN PERANGKAT DAERAH

Penetapan Rencana Induk Jaringan LLAJ

Kabupaten/Kota

Kota Tangerang

Persentase Hasil Kajian, Analisa

dan Evaluasi Pengembangan Sistem

Transportasi

20,69%

Jumlah

Dokumen Pengkajian Sistem Transportasi Jumlah

Dokumen Analisa dan Evaluasi Transportasi

Jumlah Dokumen Pembahasan Forum Lalu Lintas dan

Angkutan Jalan Jumlah Dokumen Pembahasan

Forum Keselamatan Jalan

12 Dokumen

2.269.208.300

APBD

2.528153.980

Penetapan Rencana Induk Jaringan LLAJ Kabupaten/Kota

Kota Tangerang

Dokumen Perencanaan, Kesepakatan

Forum untuk MRLL, Kecepakatan untuk PenangananDaer

ah Rawan Kecelakaan

Dokumen

995.688.400

APBD

1.060.007.630

Pengendalian Pelaksanaan Rencana Induk Jaringan LLAJ

Kabupaten/Kota

Kota Tangerang

Dokumen Hasil Penelitian

Dokumen

1.273.519.900

APBD

1.468.146.350

Penyediaan Perlengkapan

Jalan di Jalan Kabupaten/Kota

Kota Tangerang

Tingkat Ketersediaan Prasarana

dan Perlengkapan Jalan yang Memadai

100%

Pembangunan, Penyediaan dan

Pemleiharaan Prasarana dan Perlegkapan Jalan di 13 Ruas Jalan di

Kota Jumlah Prasarana Angkutan

13 Ruas

Jalan 6 Kolidor

18.243.573.179

APBD

20.069.984.197

48


yang memadai

Pembangunan Prasarana Jalan di Jalan

Kabupaten/Kota

Kota Tangerang

Pembangunan Penerangan jalan Umum di

16 Ruas Jalan dan 1 Kawasan Lingkungan Stadion Benteng di Kota

Tangerang

250.344.000

APBD

275.976.800

Rehabilitasi dan Pemeliharaan

Prasarana Jalan

Kota Tangerang

Jumlah Penerangan Jalan Umum

Keselamatan Jalan Terpelihara

208.682.800

APBD

231.006.380

Penyediaan Perlengkapan

Jalan di JalanKabupaten/Kota

Kota Tangerang

Jumlah Perlengkapan Jalan yang Tersedia

5.112.133.086

APBD

5.193.620.395

Rehabilitasi dan Pemeliharaan Perlengkapan

Jalan

Kota Tangerang

Jumlah Perlengkapan Jalan Terpelihara

12.672.413.293

APBD

14.369.380.622

Pengelolaan Terminal Penumpang

Tipe C

Kota Tangerang

Tersediany

a pengelolaan Terminal Type C

100% Jumlah

Terminal Type C

100% 7.512.549.700 APBD 8.266.650.590

Rehabilitasi dan Pemeliharaan

Terminal (FasilitasUtama dan Pendukung)

Kota Tangerang

Jumlah Terminal yang terpelihara sebanyak 3 Terminal (Poris Plawad, Pasar

Baru dan

7.512.549.700 APBD 8.266.650.590

49


Cimone)

Penerbitan Izin Penyelenggara

an dan Pembangunan Fasilitas Parkir

Kota

Tangerang

Terseleng

garanya Pengawasan dan Penertiban Perparkira

n

100%

Jumlah Laporan Pengawasan

dan Penertiban Perparkiran

13 lokasi 423.541.200 APBD 465.895.320

Koordinasi dan Sinkronisasi PengawasanPelaksanaan Izin

Penyelenggaraan dan Pembangunan Fasilitas Parkir Kewenangan

Kabupaten/Kota

Kota Tangerang

Jumlah Laporan Pengawasan dan Penertiban Parkir

423.541.200 APBD 400.000.000

Pengujian Berkala

Kendaraan Bermotor

Kota

Tangerang

Terselenggaranya Pelayanan

Uji Kendaraan Bermotor

100% Pelayanan Uji Kendaraan Bermotor

1 Tahun 5.430.967.800 APBD 5.971.123.730

Penyediaan Bukti Lulus Uji

Pengujian Berkala Kendaraan Bermotor

Kota Tangerang

Jumlah Kartu Uji sebanyak 25.000 kartu

1.306.075.000 APBD 1.436.682.500

Pemeliharaan Sarana dan Prasarana PengujianBerkala Kendaraan

Bermotor

Kota Tangerang

Jumlah Pemeliharaan Balai Uji PKB sebanyak 1 Balai

4.124.892.800 APBD 4.534.441.230

Pelaksanaan Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas untuk

Jaringan Jalan Kabupaten/Kota

Kota Tangerang

Tersedianya Fasilitas Perlengka

pan Jalan Untuk Manajemen

Rekayasa Lalulintas

100%

Jumlah Fasilitas

Perlengkapan Jalan Untuk Manajemen Rekayasa

Lalulintas

6 Lokasi 2.263.777.470 APBD 2.056.405.747

50


Pengadaan,

Pemasangan, Perbaikan dan Pemeliharaan Perlengkapan Jalan dalam

Rangka Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas

Kota Tangerang

Jumlah Pasilitas

Perlengkapan Jalan untuk MRLL sebanyak 2 Paket

2.263.777.470 APBD 2.056.405.747

Persetujuan Hasil Analisis Dampak Lalu Lintas (Andalalin)

untuk Jalan Kabupaten/Kota

Kota Tangerang

Tingkat Ketersedia

an Dokumen Pembahasan Andalalin

20,69%

Jumlah Dokumen Pembahasan

Andalalin

12 Domumen

97.350.000 APBD 107.085.000

Koordinasi dan

Sinkronisasi Penilaian Hasil Andalalin

Kota Tangerang

Rekomendasi Andalalin

97.350.000 APBD 107.085.000

Penyediaan Angkutan

Umum untuk Jasa Angkutan Orang dan/atau Barang Antar

Kotadalam 1 (Satu) Daerah Kabupaten/Kota

Kota Tangerang

Terselenggaranya Pelayanan Angkutan Umum

Sistem Transit

100%

Jumlah beroperasinya koridor / trayek angkutan

umum sistem transit

6 Koridor 3 Koridor

39.736.467.311 APBD 43.710.660.522

Penyediaan Angkutan Umum untuk JasaAngkutan Orang dan/atau

Barang Antar Kota dalam 1 (Satu) Daerah Kabupaten/Kota

Kota Tangerang

Jumlah Koridor Angkutan Umum

Sistem Transit

39.492.464.111 APBD 43.446.660.522

Pengendalian

dan Pengawasan Ketersediaan Angkutan Umum untuk Jasa

Angkutan Orang dan/atau Barang Antar Kota dalam 1 (Satu)Kabupaten

/Kota

Kota Tangerang

Pengawasan dan

Pertiban Angkutan Jalan

244.003.200 APBD 264.000.000

51


PROGRAM PENUNJANG URUSAN PEMERINTAHA

N DAERAH KABUPATEN/KOTA

Administrasi Keuangan Perangkat Daerah

Kota Tangerang

Tingkat

ketersediaan pelayanan jasa pendukun

g adminitrasi perkantoran

100%

Tingkat

ketersediaan pelayanan jasa pendukung adminitrasi perkantoran

100% 19.839.223.698 APBD 20.314.905.228

Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN

Kota Tangerang

Tersedianya Pembanyaran/Upah Bagi seluruh ASN pada Dinas

Perhubungan

96 Orang 19.839.223.698 APBD 22.240.394.988

Administrasi Umum

Perangkat Daerah

Kota

Tangerang

Tingkat ketersediaan

pelayanan jasa pendukung adminitras

i perkantoran

100%

Dimanfaatkannya Jumlah Barang Pendukung

Administrasi Umum Perangkat Daerah

100 % 1.510.334.300 APBD 1.649.817.730

Penyediaan

Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor

Kota Tangerang

Jumlah Barang

Pendukung Administrasi Umum Perangkat Daerah

13 Item 32.543.000 APBD 35.797.300

Penyediaan

Peralatan dan Perlengkapan Kantor

Kota Tangerang

Tersedianya Sarana dan Prasarana Aparatur yang

Memadai

5 Item 110.143.400 APBD 121.157.740

Penyediaan Bahan Logistik Kantor

Kota Tangerang

Tingkat ketersediaan pelayanan barang

pendukung

2 Item 219.793.000 APBD 230.222.300

Penyediaan Kota Jumlah Barang 3 Item 311.381.400 APBD 342.519.540

52


Barang Cetakan dan Penggandaan

Tangerang Cetakan dan Penggadaan

Penyediaan Bahan Bacaan

dan Peraturan Perundang-undangan

Kota Tangerang

Jumlah Barang

Cetakan dan Penggadaan

239.585.500 APBD 263.544.050

Penyelenggaraan

Rapat Koordinasi dan Konsultasi SKPD

Kota Tangerang

Jumlah Perjalan Dinas

596.888.000 APBD 656.576.800

Pengadaan Barang Milik Daerah

Penunjang Urusan Pemerintah Daerah

Kota Tangerang

Tingkat ketersedia

an sarana dan prasarana aparatur perangkat

daerah yang memadai

100%

Jumlah Sarana dan Prasana Aparatur Perangkat Daerah yg

Memadai

100% 336.907.185 APBD 370.597.904

Pengadaan

Peralatan dan Mesin Lainnya

Kota Tangerang

Jumlah Peralatan

dan Mesin Terpelihara

336.907.185 APBD 370.597.904

Penyediaan Jasa

Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah

Kota Tangerang

Tingkat ketersedia

an pelayanan jasa pendukung

adminitrasi perkantoran

100%

Jumlah Jasa

Pendukung Administrasi Perkantoran Sebagai Penunjang

Urusan Pemerintah Daerah

5 Item Jasa

73.275.251.677 85.986.955.285

Penyediaan Jasa

Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik

Kota Tangerang

Jumlah Jasa

Komunikasi, biaya Air dan Biaya Listrik

53.864.567.157 APBD 59.251.023.873

Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor

Kota Tangerang

Jumlah Jasa

Administrasi Perkantoran dan Ternik Perhubungan

19.410.684.520 APBD 21.351.752.972

Pemeliharaan Barang Milik Daerah

Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah

Kota Tangerang

Tingkat

Ketersediaan Sarana dan Prasarana Aparatur

Perangkat Daerah

100%

Jumlah Sarana dan Prasana Aparatur Perangkat Daerah yg

Memadai

100% 4.928.119.300 APBD 5.087.261.010

53


yang Memadai

Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya

Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan Perorangan Dinas atau

Kendaraan Dinas Jabatan

Kota Tangerang

Jumlah Kendaraan Dinas Jabatan Yang Terpelihara

201.850.000 APBD 222.035.000

Penyediaan Jasa Pemeliharaan,

Biaya Pemeliharaan, Pajak, dan Perizinan Kendaraan Dinas

Operasional atau Lapangan

Kota

Tangerang

Jumlah Kendaraan Dinas

Operasional Yang Terpelihara

4.235.550.000 APBD 4.331.914.330

Pemeliharaan Peralatan dan

Mesin Lainnya

Kota Tangerang

Jumlah Peralatan dan Mesin

Terpelihara

214.819.000 APBD 311.183.330

Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor dan Bangunan

Lainnya

Kota Tangerang

Terpeliharaanya Bangunan Gedung Kantor Dinas

Perhubungan

275.900.300 APBD 297.010.780

42

42 BAB IV PENUTUP

Pada dasarnya seluruh program-program kerja dan kegiatan yang akan dilaksanakan

merupakan suatu upaya Dinas Perhubungan Kota Tangerang dalam mewujudkan visi dan misi

yang telah dirumuskan untuk menjamin terwujudnya visi Kota Tangerang.

Perencanaan ini dibuat secara partisipatif, dengan mengupayakan semaksimal mungkin

dapat memfasilitasi segenap aspirasi stakeholders (pihak yang terkait dan berkepentingan) di

Kota Tangerang. Ruang lingkup perencanaan pembangunan di Dinas Perhubungan ini bersifat

makro dalam rangka mendukung pencapaian target dan sasaran serta visi dan misi Kota

Tangerang secara keseluruhan.

Untuk menjamin keberhasilan implementasi Rencana Startegis (Renstra) dilaksanakan

Rencana Kinerja (Renja) Tahun 2022 atau merupakan tahun kedua dari periode RPJM 2019-

2023, maka perlu dilakukan hal-hal sebagai berikut ini :

1. Penetapan status hukum naskah perencanaan ini, sehingga implementasinya bersifat

mengikat dan konsekuensinya dapat dipertanggungjawabkan ;

2. Pengkomunikasian/sosialisasi rencana strategis ke semua pihak yang terlibat secara intensif

dan berkelanjutan untuk meningkatkan komitmen dan motivasi seluruh pihak untuk

melaksanakan rencana strategis yang telah dibuat. Sosialisasi ini penting untuk mendukung

keberhasilan implementasi renstra ini dan untuk meningkatkan rasa tanggung jawab

terhadap pencapaian sasaran dan target yang telah ditetapkan di dalam renstra yang sudah

dibuat;

3. Pelaksanaan program dan kegiatan indikatif yang telah dirumuskan oleh seluruh aparat dan

komponen stakeholders yang terkait dan relevan secara disiplin dalam artian semua aktifitas

yang dilakukan oleh semua pihak tidak boleh menyimpang dari rencana kerja yang sudah

ditetapkan untuk memastikan pencapaian tujuan akhir organisasi. Oleh karena itu perlunya


BAB IV PENUTUP

43

43 BAB IV PENUTUP

komunikasi dan sosialisasi renstra ke semua pihak untuk memastikan semua pihak berjalan

ke arah yang sama sesuai dengan rencana strategis yang telah dibuat;

4. Pengukuran pencapaian sasaran dan target yang telah ditetapkan di rencana kerja ini secara

berkelanjutan untuk mengetahui tingkat keberhasilan pelaksanaan rencana kerja yang telah

dibuat;

5. Pengevaluasian, pengkajian hasil pengukuran pencapaian sasaran dan target yang telah

ditetapkan untuk melakukan penilaian terhadap kinerja dari seluruh aparat dan jika perlu

dilakukan penyesuaian terhadap rencana kerja untuk menjamin pencapaian visi dan misi

organisasi.

Demikian rancangan rencana kerja Dinas Perhubungan Kota Tangerang Tahun 2019

disusun untuk dapat dipergunakan sebagai pedoman dan penentuan dalam mengambil langkah-

langkah pelaksanaan kegiatan kerja, baik yang bersifat rutin maupun khusus dan sebagai bahan

masukan pada pimpinan dalam mendukung tugas dan kegiatan sehingga dapat terarah

sebagaimana yang telah direncanakan.

Nama Perangkat Daerah : Dinas Perhubungan

Target Renja Perangkat

Daerah tahun 2020

Realisasi Renja Perangkat

Daerah tahun 2020

Tingkat Realisasi (%)

Realisasi Capaian Program dan

Kegiatan s/d tahun berjalan (tahun

2021 TW IV)

2 3 4 5 6 7 8=(7/6) 9 10 11=(5+7+10)1 Perhubungan

1 01 Program Tata Kelola Pemerintahan 100% 100% 100% 89.94% 90% 100% 89.75% 280%Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik 100% 100% 100% 88.62% 89% 100% 85.92% 275%

Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas/operasional 100% 100% 100% 42.56% 43% 100% 100% 243%

Penyediaan jasa kebersihan kantor 100% 100% 100% 92.98% 93% 100% 96.00% 289%Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja 100% 100% 100% 99.47% 99% 100% 99.82% 299%Penyediaan Alat Tulis Kantor 100% 100% 100% 97.42% 97% 100% 100% 297%Penyediaan barang cetakan dan penggandaan 100% 100% 100% 67.50% 68% 100% 85.83% 253%

Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor 100% 100% 100% 23.40% 23% 100% 100% 223%

Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan 100% 100% 100% 92.64% 93% 100% 99.99% 293%

Penyediaan makanan dan minuman 100% 100% 100% 60.80% 61% 100% 99.09% 260%Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah 100% 100% 100% 87.15% 87% 100% 71.11% 258%Penyediaan Tenaga Jasa Pendukung Pelaksana Teknis/Administrasi Perkantoran

100% 100% 100% 94.43% 94% 100% 95.71% 290%

Penyediaan Jasa Pengamanan Kantor 100% 100% 100% 99.34% 99% 100% 33.24% 233%

Kerjasama Advetorial Dengan Media Massa Lokas, Regional dan Nasional 100% 100% 100% 100.00% 100% 100% 99.99% 300%

Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur 500% 100% 100% 70.49% 70% 100% 45.67% 216%

Tabel 2.1.1.Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja Perangkat Daerah dan Pencapaian Renstra Perangkat Daerah ( Renstra Tahun 2019- 2023) s/d Tahun 2021

KodeUrusan/Bidang Urusan Pemerintahan

Daerah Dan Program/Kegiatan

Indikator Kinerja Program (outcomes)/ Kegiatan

(output)

Target Kinerja Capaian Program (Renstra Perangkat Daerah) Tahun 2019-2023

Realisasi Target Kinerja Hasil Program dan Keluaran

Kegiatan s/d dengan tahun 2018

Target dan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun Lalu 2020

Target program dan kegiatan (Renja

Perangkat Daerah tahun 2021)

Realisasi Target program dan

kegiatan (Renja Perangkat Daerah tahun 2021 TW IV)

Perkiraan Realisasi Capaian Target Renstra Perangkat Daerah s/d tahun

berjalan

1

Tingkat ketersediaan pelayanan barang

pendukung administrasi perkantoran

Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 100% 100% 100% 97.79% 98% 100% 99.89% 298%Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 100% 100% 100% 67.34% 67% 100% 28.57% 196%Pemeliharaan rutin/berkala perlengkapan gedung kantor 100% 100% 100% 99.84% 100% 100% 99.89% 300%Rehabilitasi sedang/berat rumah gedung kantor 100% 100% 100% 99.25% 99% 100% 0.00% 199%Pengadaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor 100% 100% 100% 83.21% 83% 100% 0.00% 183%

Program Peningkatan Disiplin Aparatur 100% 100% 100% 86.69% 87% 100% 0.00% 187%

Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Perlengkapannya 100% 100% 100% 86.69% 87% 100% 0.00% 187%

Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur 100% 100% 100% 100.00% 100% 100% 0.00% 200%

Peningkatan Kapasitas Aparatur SKPD 100% 100% 100% 100.00% 100% 100% 0.00% 200%

Program Pembangunan Prasarana dan Fasilitas Perhubungan 100% 100% 100% 85.64% 86% 100% 100.00% 286%

Perencanaan pembangunan prasarana dan fasilitas perhubungan 100% 100% 100% 100.00% 100% 100% 100% 300%

Koordinasi dalam pembangunan prasaranan dan fsilitas perhubungan 100% 100% 100% 83.40% 83% 100% 100% 283%

Sosialisasi kebijakan di bidang perhubungan 100% 100% 100% 65.95% 66% 100% 100% 266%Pengumpulan dan Evaluasi Data Informasi Pembangunan/Penyelenggaraan Bidang Perhubungan

100% 100% 100% 99.99% 100% 100% 100% 300%

Program Rehabilitasi dan Pemeliharaan Prasarana dan Fasilitas LLAJ

100% 100% 100% 77.66% 78% 100% 81.48% 259%

Rehabilitasi / Pemeliharaan Fasilitas Perlengkapan Jalan 100% 100% 100% 37.94% 38% 100% 100% 238%

Rehabilitasi/ Pemeliharaan fasilitas PrasaranaAngkutan Umum Massal 100% 100% 100% 98.90% 99% 100% 100% 299%

Rehabilitasi Dan Pemeliharaan Sarana Prasarana Kendaraan Bermotor 100% 100% 100% 59.77% 60% 100% 73.89% 234%

Rehabilitasi Dan Pemeliharaan Penerangan Jalan Umum 100% 100% 100% 94.71% 95% 100% 52.03% 247%Program Peningkatan Pelayanan Angkutan 100% 100% 100% 69.19% 69% 100% 87.51% 257%Pengelolaan Angkutan Massal 100% 100% 100% 68.94% 69% 100% 78.51% 247%Pengawasan dan Penertiban angkutan Jalan 100% 100% 100% 96.84% 97% 100% 96.51% 293%

Tingkat ketersediaan pelayanan jasa rehabilitasi

sarana dan

Tingkat Kapasitas Sumberdaya Aparatur

pemerintah daerah

Tingkat ketersediaan dokumen perencanaan

angkutan

Terpeliharanya Fasilitas Perlengkapan jalan

Tingkat ketersediaan angkutan umum yang

melayani jaringan trayek penghubung antar wilayah

Urusan Perhubungan…

Tingkat ketersediaan pelayanan jasa rehabilitasi

sarana dan prasarana aparatur

Program Pembangunan Sarana dan Prasarana Perhubungan

100% 100% 100% 56.06% 56% 100% 100% 256%

Pembangunan Halte Bus, Taxi Gedung Terminal 100% 100% 100% 56.06% 56% 100% 100% 256%Program Peningkatan dan Pengamanan Lalu Lintas 100% 100% 100% 87.65% 88% 100% 81.82% 269%

Pembangunan Penerangan Jalan Umum 100% 100% 100% 84.81% 85% 100% 63.64% 248%Pengadaan Dan Pemasangan Fasilitas Perlengkapan Jalan 100% 100% 100% 95.72% 96% 100% 100% 296%

Tingkat Ketersediaan Fasilitas Penerangan Jalan Umum (PJU) pada berbagai jenis jalan di wilayah kota

Tingkat ketersediaan sarana dan prasarana perhubungan

Sumber : ABT APBD Dinas Perhubungan Kota Tangerang Tahun Anggaran 2021

Tingkat Capaian Realisasi

Target Renstra (%)

12=(11/4)

280%

275%

243%

289%

299%

297%

253%

223%

293%

260%

258%

290%

233%

300%

43%

Perkiraan Realisasi Capaian Target Renstra Perangkat Daerah s/d tahun

berjalan

298%

196%

300%

199%

183%

187%

187%

200%

200%

286%

300%

283%

266%

300%

259%

238%

299%

234%

247%

257%

247%

293%

256%

256%

269%

248%

296%

Tgl Usul Pengusul Profil Urusan Usulan Permasalahan Alamat Usul Ke OPD Tujuan

08-02-2021 MUHASIM, S .IP Lurah Paninggilan PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

belum ada penerangan dari pemerintah kami sangat menunggu sejak dulu

wilayah RW 14, Kota Tangerang, Ciledug, Paninggilan

Kabupaten/Kota

DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG

09-02-2021 AHMAD TRIBUANA Lurah Parung Serab PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

Belum adanya PJU Tangerang Terang

Jl. Utama Komplek Kimia Farma Hankam dari Blok A s/d Blok E, Kota Tangerang, Ciledug, Parung Serab

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

09-02-2021 MUHASIM, S .IP Lurah Paninggilan PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

kondisi malam hari sering kali di gunakan org yang ga dikenal kumpul

Jln H Minan .wilayah RT 02/01, Kota Tangerang, Ciledug, Paninggilan

Kabupaten/Kota

DINAS PEKERJAAN UMUM DAN PENATAAN RUANG

09-02-2021MUHAMMAD SAPRIANSYAH, SSTP, MAP

Lurah Cipadu PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

belum ada Penerangan Jalan PJU lingkungan volume 16 Titik

jl. Kiman RT 04/06, Kota Tangerang, Larangan, Cipadu

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

09-02-2021 H. MOCHAMAD ROJANI, S.Sos. Lurah Cibodas Baru PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

Belum terpasang PJU Kampung Terang

Jl.empu tentra RT.006/007, Kota Tangerang, Cibodas, Cibodas Baru

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

09-02-2021 Drs ABDUL HAKI Lurah Sudimara Jaya PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

jalan kurang penerangan,Jl. Jibot RT 01/06, Kota Tangerang, Ciledug, Sudimara Jaya

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


jalanlingkungan gelap, tidak ada lampu jalan

GG. Bu yanti - umin RT 03/06, Kota Tangerang, Ciledug, Sudimara Jaya

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


Jalan GelapKomplek Puri Bintaro Hijau Blok H RT 01,02,03,04,05 RW 07, Kota Tangerang, Ciledug, Parung Serab

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

10-02-2021 IWAN, S.Pd. Lurah Belendung PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

Belum ada peneranganJL KH Mursan, Kota Tangerang, Benda, Belendung

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

10-02-2021 Drs ABDUL HAKI Lurah Sudimara Jaya PerhubunganPemeliharaan PJU Lingkungan

paping blok jalan sudah botak botak

Jl. Sektor Gg. Cendana 3 RT 03/07, Kota Tangerang, Ciledug, Sudimara Jaya

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


kondisi jalan masih gelap, perlu penerangan

Wilayah RT 01, 02, 04 RW 07, Kota Tangerang, Ciledug, Sudimara Jaya

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

10-02-2021 JUNAIDI, S.Kom Lurah Sudimara Selatan PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

UNTUK PENERANGAN JALANSUDIMARA SELATAN RT.003/RW.003, Kota Tangerang, Ciledug, Sudimara Selatan

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


Jalan Lingkungan gelap sehinnga membutuhkan 10 titik PJU

Kebon Manggis RT 02/09, Kota Tangerang, Ciledug, Parung Serab

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


masih ada jalan lingkungan yang kurang penerangan, perlu PJU

Jl. Jl. Tanah seratus RT 05/011, Kota Tangerang, Ciledug, Sudimara Jaya

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

10-02-2021 AHMAD SURURY MUFID, S.AP. Lurah Benda PerhubunganPemeliharaan PJU Lingkungan

Kesulitan pergantian lampu PJU RT. 001/002, Kota Tangerang, Benda, BendaKabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


Kesulitan dalam melakukan perbaikan atau mantainance apabila ada peralatan listrik yang rusak, lampu putus.

Lingkungan RT. 003/002, Kota Tangerang, Benda, Benda

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

Tabel 2.1HASIL PEMBAHASAN FORUM SKPD DINAS PERHUBUNGAN TAHUN 2022

DAFTAR USULAN SKPD / KECAMATAN

10-02-2021 AHMAD SURURY MUFID, S.AP. Lurah Benda PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

Jalan tersebut volume kendaraannya banyak, akan tetapi belum ada penerangan Jalan Umum (PJU Tangerang Terang)

Jl. BENDA RAYA POS 2 RW. 004, Kota Tangerang, Benda, Benda

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

10-02-2021 AHMAD SURURY MUFID, S.AP. Lurah Benda PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

Masih ada jalan yang belum terpasang Penerangan Jalan

Lingkungan RT. 001/007, Kota Tangerang, Benda, Benda

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

11-02-2021 KAHARUDIN YUNUS, SE Lurah Sudimara Timur PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

Pemasangan BaruJl. Masjid Komp. Mutiara Rt. 004/004, Kota Tangerang, Ciledug, Sudimara Timur

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


belum ada peneranganJL KH Mursan RT 02/05, Kota Tangerang, Benda, Belendung

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

11-02-2021 KAHARUDIN YUNUS, SE Lurah Sudimara Timur PerhubunganPemeliharaan PJU Lingkungan

LAMPU MATIJL.KUD RT.003/006, Kota Tangerang, Ciledug, Sudimara Timur

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


belum ada peneranganJL KH Kuding RW 06, Kota Tangerang, Benda, Belendung

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


PERBAIKANJL.KOMP WINONG PERMAI RT.003/005, Kota Tangerang, Ciledug, Sudimara Timur

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


PERBAIKAN LAMPUJL.DUTA RT.005/09, Kota Tangerang, Ciledug, Sudimara Timur

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


belum ada peneranganJL KH Mukmin RT 06/09, Kota Tangerang, Benda, Belendung

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


PENERANGAN JALANJL.SOEBAGYO RT.001/09, Kota Tangerang, Ciledug, Sudimara Timur

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

11-02-2021 ROJALI, S.Pd Lurah Kunciran PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

Belum Memiliki Penerangan Jalan yang memadai

Cluster Ubud II perumahan Duta Bintaro RW.013, Kota Tangerang, Pinang, Kunciran

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

11-02-2021 H. NAMAN, S.Pd, MM Lurah Larangan Indah PerhubunganPemeliharaan PJU Lingkungan

10 titik PJU Tidak BerfungsiJL. SWADAYA 3 RT. 002/04, Kota Tangerang, Larangan, Larangan Indah

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

11-02-2021 AZHARI ZUMALULAIL, S.IP Lurah Pondok Bahar PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

BELUM ADA PENERANGAN DISISI JOGGING TRAK KALI ANGKE

SISI KALI ANGKE RT. 03, 05,06 RW. 03, Kota Tangerang, Karang Tengah, Pondok Bahar

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN



Jalanan masih gelap dan rawan kejahatan/PJU Jalan utama volume ±6 titik

Jl. Mutiara RT 001/004, Kota Tangerang, Larangan, Cipadu

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN



Jalan masih gelap dan rawan kejahatan/PJU Jalan lingkungan volume ±15 titik

Jl. Mutiara RT. 001/004, Kota Tangerang, Larangan, Cipadu

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

11-02-2021 H. NAMAN, S.Pd, MM Lurah Larangan Indah PerhubunganPemeliharaan PJU Lingkungan

Perbaikan PJU sebanyak 10 Titik karna 10 titik padam

JL. MAWAR RAYA RT. 003/04, Kota Tangerang, Larangan, Larangan Indah

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN



jalan masih gelap dan rawan kejahatan/PJU Jalan lingkungan volume ±10 titik


Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN



Jalan masih gelap dan rawan kejahatan/PJU Jalan lingkungan volume 5 titik


Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

11-02-2021 ROJALI, S.Pd Lurah Kunciran PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

Belum adanya Penerangan JalanCluster Kintamani RT.006 RW.007 perumahan Duta Bintaro, Kota Tangerang, Pinang, Kunciran

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN



Jalan masih gelap dan rawan kejahatan/ PJU Jalan lingkungan volume ±6 titik

kav. setia budi rt. 003/005, Kota Tangerang, Larangan, Cipadu

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


terkendala apabila ada alat dan lampu yang mati/rusak

Lingkungan RW. 10, Kota Tangerang, Benda, Benda

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

11-02-2021 ACENG SUPRIATNA Lurah Uwung Jaya PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

Belum ada penerangan lampu jalan RW 15, Kota Tangerang, Cibodas, Uwung JayaKabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

11-02-2021 SURYADI, S.IP Lurah Cipadu Jaya PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

Belum ada penerangan JalanTaman Asri RT. 01, RW. 01, Kota Tangerang, Larangan, Cipadu Jaya

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

11-02-2021 ADI PRATAMA, S.IP Lurah Sukasari PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

penerangan di jalannya tidak terang dan gelap kadang terjadi tindakan kejahatan

jl. jambu, jl. rambutan, Kota Tangerang, Tangerang, Sukasari

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

12-02-2021 SAKRI, S.Pd, M.M Lurah Tajur PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

belum ada lampu pjuJalan Rt 003/002, Kota Tangerang, Ciledug, Tajur

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


belum ada lampu pju Rt 004/003, Kota Tangerang, Ciledug, TajurKabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

12-02-2021 SYARUJIH, S.IP Lurah Karang Tengah PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

masih ada lingkungan yang gelapGg..Sanusih, RT.01 dan 03 /01, Kota Tangerang, Karang Tengah, Karang Tengah

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


belum ada pju 35 titik rt 004/004, Kota Tangerang, Ciledug, TajurKabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


belum adanya lampu penerangan jalan 52 titik

rt 005/004, Kota Tangerang, Ciledug, TajurKabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

12-02-2021 MULYADI, S.IP,MM Lurah Kunciran Jaya PerhubunganPemeliharaan PJU Lingkungan

PJU banyak yang rusak dan matiJalan Umar 1 dan 2 RT. 003/003, Kota Tangerang, Pinang, Kunciran Jaya

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


Kampung GelapJl. Karyawan II Rw .05, Kota Tangerang, Karang Tengah, Karang Tengah

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


kampung GelapGg. H Kadih Rw. 05, Kota Tangerang, Karang Tengah, Karang Tengah

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


Komplek GelapKomplek Barata Rw. 07, Kota Tangerang, Karang Tengah, Karang Tengah

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

12-02-2021 ADI PRATAMA, S.IP Lurah Sukasari PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

Lokasi jalanan gelap karena kurangnya lampu penerangan jalan umum (Tangerang terang)

JL. TEGALSARI 4 RT 04/11, Kota Tangerang, Tangerang, Sukasari

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

12-02-2021 AFIFUDDIN, S.Sos, M.Si Lurah Panunggangan Timur PerhubunganPemeliharaan PJU Lingkungan

banyak lampu yang mati dan alat otomatis waktu rusak

Jalan Amil Murin RT 03/04, Kota Tangerang, Pinang, Panunggangan Timur

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

12-02-2021 AFIFUDDIN, S.Sos, M.Si Lurah Panunggangan Timur PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

Belum adanya lampu penerangan jalan

Jalan Amil Murin RT 01/05 (Samping Lapangan Voli), Kota Tangerang, Pinang, Panunggangan Timur

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


Belum adanya penerangan jalanJalan Bapak Gomar RT 02/05 (Depan Rumah Ibu satung), Kota Tangerang, Pinang, Panunggangan Timur

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


belum adanya fasilitas lampu penerangan jalan

jalan Amil Murin 2 RT 03/05 (Samping Rumah Bapak Sudarna), Kota Tangerang, Pinang, Panunggangan Timur

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

12-02-2021 SURYADI, S.IP Lurah Cipadu Jaya PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

Belum ada Penerangan JalanTaman Asri RT. 03, 04, 05, 06 RW. 02, Kota Tangerang, Larangan, Cipadu Jaya

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

12-02-2021 H. ALEX SAADON, S.AP., MM Lurah Ketapang PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

Kondisi jalan tersebut belum ada lampu penerangan jalan dan lampu dari rumah sekitar aja sehingga kurang terang

Jl. Pondok Semanan Indah RT. 002/01, Kota Tangerang, Cipondoh, Ketapang

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


Kondisi jalan tersebut belum ada lampu penerangan jalan dan gelap

Jl. Ketapang Pulo RT. 004/01, Kota Tangerang, Cipondoh, Ketapang

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

12-02-2021 H. EDI, S.IP, M.Si Lurah Batuceper PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

ANTISIPSI KEJAHATAN DALAM KEGELAPAN DI WILAYAH RW.008 SEBANYAK 50 TITIK

BATUCEPER INDAH RW.007, Kota Tangerang, Batuceper, Batuceper

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

12-02-2021MAULANA ARIMATIAR DAMANIK

Lurah Alam Jaya PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

Sering terjadi kecelakaan dan rawan tindak penjambretan dikarenakan jalan gelap

Jalan kasir I RW.03, Kota Tangerang, Jatiuwung, Alam Jaya

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

12-02-2021MAULANA ARIMATIAR DAMANIK

Lurah Alam Jaya PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

Sering terjadi kecelakaan dan rawan tindak penjambretan dikarenakan jalan gelap

Jalan Kasir I RW.01, Kota Tangerang, Jatiuwung, Alam Jaya

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

12-02-2021 KUNDARTO, S.KM Lurah Poris Plawad Indah PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

Diwilayah tersebut belum adanya penerangan jalan umum

Alam Indah Rw.008, Kota Tangerang, Cipondoh, Poris Plawad Indah

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

12-02-2021 KUNDARTO, S.KM Lurah Poris Plawad Indah PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

Diwilayah tersebut belum adanya penerangan jalan umum

Jln. Danau Rt.003 Rw.001, Kota Tangerang, Cipondoh, Poris Plawad Indah

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


penerangan dari swadaya yang adaJl. Palem I s/d Palem IV RT. 001/07, Kota Tangerang, Karang Tengah, Pondok Bahar

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


kurang nya peneranganJL. Semeru I , II dan III RT. 004/07, Kota Tangerang, Karang Tengah, Pondok Bahar

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


masih kurang nya lampu penerangan jalan

Jl. Pembangunan I RT. 04/03, Kota Tangerang, Karang Tengah, Pondok Bahar

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


kurang nya lampu peneranganjalan gotong royong raya, gotong royong I & II RT. 07/03, Kota Tangerang, Karang Tengah, Pondok Bahar

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

13-02-2021 SAHBAN KURYADINATA Lurah Pajang PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

Masih di perlukan titik pjuKp. Jurumudi RW. 001 Dsk, Kota Tangerang, Benda, Pajang

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


perlu titik PJUJl. Adi Sucipto RW. 003, Kota Tangerang, Benda, Pajang

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


Perlu titik PJUJl. Gelora RW. 004, Kota Tangerang, Benda, Pajang

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

13-02-2021 WAWAN HERWANA, SH. Lurah Keroncong PerhubunganPemeliharaan PJU Lingkungan

Fasilitas Penerangan PLN Mati/Belum Ada

Keroncong Permai RW 03, Kota Tangerang, Jatiuwung, Keroncong

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

13-02-2021 NASRON AZIZ MUFTI, S.IP. Lurah Gerendeng PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

Pemasangan tiang baru, kuang penerangan

Jl. Sasmita RT. 01 RW. 10, Kota Tangerang, Karawaci, Gerendeng

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

13-02-2021 Drs. BEBEN BENYAMIN Lurah Larangan Selatan PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

Jalan Raya kurang penerangan yg maksimal rawan kejahatan JUMLAH 9 Unit/titik

Jl.Bulak Wareng Raya RW.13 .Kelurahan Larangan Selatan Kecamatan Larangan Kota Tangerang, Kota Tangerang, Larangan, Larangan Selatan

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

13-02-2021 BASUNI, S. SOS Lurah Gondrong PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

Jalanan Gelap, Sering terjadi kecelakaan

Gg. H. Imin RT. 05/02, Kota Tangerang, Cipondoh, Gondrong

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

13-02-2021 HIDAYAT, S.Sos, MM Lurah Pinang PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

Tidak Ada Penerangan Jalan Lingkungan

Jl. PGP Raya RT.001/005, Kota Tangerang, Pinang, Pinang

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

13-02-2021 WARJI, S.IP Lurah Panunggangan Utara PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

belum ada peneranganSawah Dalam RT 7 RW 4, Kota Tangerang, Pinang, Panunggangan Utara

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

13-02-2021 AZHARI ZUMALULAIL, S.IP Lurah Pondok Bahar PerhubunganPemeliharaan PJU Lingkungan

lampu bnyak yang matipondok bahar permai rt. 01/06, Kota Tangerang, Karang Tengah, Pondok Bahar

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


belum ada peneranganSawah Dalam RT 4 RW 4, Kota Tangerang, Pinang, Panunggangan Utara

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


belum ada peneranganKomplek Sekneg RT 13 RW 3, Kota Tangerang, Pinang, Panunggangan Utara

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN



Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN



Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN



Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


belum ada peneranganKebon Nanas RT 6 RW 2, Kota Tangerang, Pinang, Panunggangan Utara

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN



Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN



Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN



Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

13-02-2021 AZHARI ZUMALULAIL, S.IP Lurah Pondok Bahar PerhubunganPemeliharaan PJU Lingkungan

bohlam bnyk yang putusPondok Bahar Permai Rt. 01 sd 08 RW. 06, Kota Tangerang, Karang Tengah, Pondok Bahar

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN



Jl. Anggrek Raya RT.011-014/006, Kota Tangerang, Pinang, Pinang

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN



Jl. Flamboyan RT.011-012/006, Kota Tangerang, Pinang, Pinang

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN



Jl. Mawar RT.005-007/006, Kota Tangerang, Pinang, Pinang

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN



Jl. Nusa Indah RT.004/006, Kota Tangerang, Pinang, Pinang

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN



Pinggir Tanggul Kali Angke RT.002,003,009,010 dan 014/006, Kota Tangerang, Pinang, Pinang

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

14-02-2021 MOCH. NASIH ,S.IP Lurah Gebang Raya PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

MASIH KURANG NYA PJU ,(USULAN 150 PJU) MEMBUAT KONDISI MALAM HARI GELAP PADA JALAN YANG BISA MEMANCING TINDAK KEJAHATAN

GRIYA SANGIANG MAS RW 9, Kota Tangerang, Periuk, Gebang Raya

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


Kondisi jalan tersebut belum ada lampu penerangan jalan dan gelap

Jl. Lingkungan Darussalam RW. 08, Kota Tangerang, Cipondoh, Ketapang

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

14-02-2021 WAWAN HERWANA, SH. Lurah Keroncong PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

Belum adanya penerangan mengakibatkan gelap di waku malam dan rawan terjadi maling

Kp.Keroncong RT 001/005, Kota Tangerang, Jatiuwung, Keroncong

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

14-02-2021 ABD. GANI, S.IP Lurah Karang Timur PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

Belum terpasangnya tiang PJU dan jalan menjadi gelap

Jalan H alus RW 11, Kota Tangerang, Karang Tengah, Karang Timur

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


belum terpasangnya PJU lingkungan dan jalan menjadi gelap

jalan Mean RW 03, Kota Tangerang, Karang Tengah, Karang Timur

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


belum terpasangnnya taiang pju sehingga jalan menjadi gelap

Jalan Jayadih RW 01, Kota Tangerang, Karang Tengah, Karang Timur

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


belum terpasangnya pju dan jalan menjadi gelap

jalan senggol RW 06, Kota Tangerang, Karang Tengah, Karang Timur

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

14-02-2021 BASUNI, S. SOS Lurah Gondrong PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

Jalan Gelap Tidak ada peneranganJl.Gg.Jambu Rt.001/004, Kota Tangerang, Cipondoh, Gondrong

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

14-02-2021 SADUNI Lurah Kenanga PerhubunganPemeliharaan PJU Lingkungan

banyaknya lampu dan panel yang harus diganti

Sewiliyah kelurahan kenanga, Kota Tangerang, Cipondoh, Kenanga

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

14-02-2021 ADE FAHMI, S.Sos, M.Si. Lurah Sudimara Pinang PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

Kurang adanya penerangan jalan yang memadai, yang mengakibatkan kegiatan masyarakat di malam hari menjadi kurang lancar dan aman.

Jalan H. Djimol RW.03, Kota Tangerang, Pinang, Sudimara Pinang

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN



Jalan Kemuning RT.01 RW.06, Kota Tangerang, Pinang, Sudimara Pinang

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN



Jalan H. Eran RT.04 RW.05, Kota Tangerang, Pinang, Sudimara Pinang

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN



Jalan H. Asikin RT.02 RW.03, Kota Tangerang, Pinang, Sudimara Pinang

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


di malam hari jalan rawan kriminaljl. Madrasah RT 03/01, Kota Tangerang, Pinang, Panunggangan Utara

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


jalan rawan kriminalsawah dalem rt 02/05, Kota Tangerang, Pinang, Panunggangan Utara

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

15-02-2021 WARJI, S.IP Lurah Panunggangan Utara PerhubunganPemeliharaan PJU Lingkungan

banyak lampu yang rusak dan patah yang berumur 5 tahun

se kelurahan panunggangan uatra, Kota Tangerang, Pinang, Panunggangan Utara

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


belum adanya pemasangan tiang PJU sehingga jalan menjadi gelap dimalam hari

Jalan Masjid Hijir Ismail, Kota Tangerang, Karang Tengah, Karang Timur

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

15-02-2021 TONNY, S.SOS Lurah Poris Plawad Utara PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

Lampu Jalan banyak yang rusak dan mati

Se Kelurahan Poris Plawad Utara, Kota Tangerang, Cipondoh, Poris Plawad Utara

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


rawan di jadikan tempat pacaranKebon nanas RT 02/01, Kota Tangerang, Pinang, Panunggangan Utara

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

15-02-2021 YOGA SEKTIANTO, S.STP. Lurah Cipondoh Makmur PerhubunganPemeliharaan PJU Lingkungan

Kondisi RusakJl. Sekitar wilayah Kelurahan Cipondoh Makmur, Kota Tangerang, Cipondoh, Cipondoh Makmur

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

15-02-2021 MOCH. NASIH ,S.IP Lurah Gebang Raya PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

JALAN MENUJU PUSKESMAS SAMASEKALI BELUM ADA PENERANGAN JALAN

DEPAN JALAN PUSKESMAS GEBANG RAYA, Kota Tangerang, Periuk, Gebang Raya

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


Belum terpasangnya PJU sehingga jalan tersebut gelap

Jl. Karya Agung RT 05/10, Kota Tangerang, Ciledug, Parung Serab

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


Belum terpasangnya PJU sehingga jalan tersebut gelap

Jl. Elnusa RT 05/10, Kota Tangerang, Ciledug, Parung Serab

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

20-02-2021 AFIFUDDIN, S.Sos, M.Si Lurah Panunggangan Timur PerhubunganPemeliharaan PJU Lingkungan

banyak lampu yang mati dan alat otomatis waktu rusak

Jalan Amil Murin RT 03/04, Kota Tangerang, Pinang, Panunggangan Timur, Kota Tangerang, Pinang, Panunggangan Timur

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


Belum adanya penerangan jalan

Jalan Bapak Gomar RT 02/05 (Depan Rumah Ibu satung), Kota Tangerang, Pinang, Panunggangan Timur, Kota Tangerang, Pinang, Panunggangan Timur

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


belum adanya fasilitas lampu penerangan jalan

jalan Amil Murin 2 RT 03/05 (Samping Rumah Bapak Sudarna), Kota Tangerang, Pinang, Panunggangan Timur, Kota Tangerang, Pinang, Panunggangan Timur

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

21-02-2021 SAIPUL ULUM, S.IP Lurah Panunggangan PerhubunganPemeliharaan PJU Lingkungan

Masih ada gang yang belum ada penerangannya

Kp. Kososng RW. 004, Kota Tangerang, Pinang, Panunggangan

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

21-02-2021 SAIPUL ULUM, S.IP Lurah Panunggangan PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

Penambahan penarangan jalan / gang ( Menambah dan meneruskan yang sudah ada )

Sawah Dalam RW. 003, Kota Tangerang, Pinang, Panunggangan

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


sering dijadikan tempat pacaranKebon Nanas Rt 02/01, Kota Tangerang, Pinang, Panunggangan Utara

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


rawan kriminalSawah Dalam Rt 02/05, Kota Tangerang, Pinang, Panunggangan Utara

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

21-02-2021 WARJI, S.IP Lurah Panunggangan Utara PerhubunganPemeliharaan PJU Lingkungan

banyak lampu yang rusak dan patah

se Kelurahan Panunggangan Utara, Kota Tangerang, Pinang, Panunggangan Utara

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


rawan kejahatan terutama malam hari

Jl Madrasah Rt 03/01, Kota Tangerang, Pinang, Panunggangan Utara

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


minim PeneranganSawah Dalam Rt 07/04, Kota Tangerang, Pinang, Panunggangan Utara

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


minim peneranganSawah Dalam Rt 04/04, Kota Tangerang, Pinang, Panunggangan Utara

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


minim peneranganKebon nanas Rt 06/02, Kota Tangerang, Pinang, Panunggangan Utara

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN



Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN



Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


minim peneranganKebon Nanas Rt 02/02, Kota Tangerang, Pinang, Panunggangan Utara

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


minim peneranganKomplek Sekneg Rt. 13/03, Kota Tangerang, Pinang, Panunggangan Utara

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN



Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN



Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN


minim peneranganKomplek sekneg Rt 08/03, Kota Tangerang, Pinang, Panunggangan Utara

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

22-02-2021 SAIPUL ULUM, S.IP Lurah Panunggangan PerhubunganPembangunan PJU Lingkungan

Menambah penerangan jalan / gang yang sudah ada di RT. 01 s/d 004 Warung Mangga RW. 02

warung Mangga RW. 002, Kota Tangerang, Pinang, Panunggangan

Kabupaten/Kota

DINAS PERHUBUNGAN

SASARAN INDIKATOR NO PROGRAM ANGGARAN ANGGARAN

Meningkatkan kualitas Pelayanan Transportasi Publik

Menurunnya Kemacetan

Meningkatnya Keselamatan lau Lintas

Meningkatnya Pelayanan Angkutan Umum

1

PROGRAM PENUNJANG URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH KABUPATEN/KOTA

1 Administrasi Keuangan Perangkat Daerah 19,839,223,698 1 Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN 19,839,223,698

2 Administrasi Umum Perangkat Daerah 1,510,334,300 1 Penyediaan Komponen Instalasi

Listrik/Penerangan Bangunan Kantor 32,543,000

2 Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor 110,143,400

3 Penyediaan Bahan Logistik Kantor 219,793,000

4 Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan 311,381,400

5 Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan 239,585,500

6 Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan Konsultasi SKPD 596,888,000

3

Pengadaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintah Daerah

336,907,185 1 Pengadaan Peralatan dan Mesin Lainnya 336,907,185

4Penyediaan Jasa Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah

73,275,251,677 1 Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik 53,864,567,157

2 Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor 19,410,684,520

5

Pemeliharaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah

4,928,119,300 1

Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan Perorangan Dinas atau Kendaraan Dinas Jabatan

201,850,000

2

Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Pemeliharaan, Pajak, dan Perizinan Kendaraan Dinas Operasional atau Lapangan

4,235,550,000

3 Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Lainnya 214,819,000

4 Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor dan Bangunan Lainnya 275,900,300

2

PROGRAM PENYELENGGARAAN LALU LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN (LLAJ)

6Penetapan Rencana Induk Jaringan LLAJ Kabupaten/Kota

2,269,208,300 1Penetapan Kebijakan dan Sosialisasi Rencana Induk Jaringan LLAJ Kabupaten/Kota

995,688,400

2 Pengendalian Pelaksanaan Rencana Induk Jaringan LLAJ Kabupaten/Kota 1,273,519,900

7Penyediaan Perlengkapan Jalan di Jalan Kabupaten/Kota

18,243,573,179 1 Pembangunan Prasarana Jalan di Jalan Kabupaten/Kota 250,344,000

2 Penyediaan Perlengkapan Jalan di Jalan Kabupaten/Kota 5,112,133,086

3 Rehabilitasi dan Pemeliharaan Prasarana Jalan 208,682,800

4 Rehabilitasi dan Pemeliharaan Perlengkapan Jalan 12,672,413,293

8 Pengelolaan Terminal Penumpang Tipe C 7,512,549,700 1

Rehabilitasi dan Pemeliharaan Terminal (Fasilitas Utama dan Pendukung)

7,512,549,700

9

Penerbitan Izin Penyelenggaraan dan Pembangunan Fasilitas Parkir

423,541,200 1

Koordinasi dan Sinkronisasi Pengawasan Pelaksanaan Izin Penyelenggaraan dan Pembangunan Fasilitas Parkir Kewenangan Kabupaten/Kota

423,541,200

10 Pengujian Berkala Kendaraan Bermotor 5,430,967,800 1 Penyediaan Bukti Lulus Uji Pengujian

Berkala Kendaraan Bermotor 1,306,075,000

2Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Pengujian Berkala Kendaraan Bermotor

4,124,892,800

11

Pelaksanaan Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas untuk Jaringan Jalan Kabupaten/Kota

2,263,777,470 1

Pengadaan, Pemasangan, Perbaikan dan Pemeliharaan Perlengkapan Jalan dalam rangka Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas

2,263,777,470

12

Persetujuan Hasil Analisis Dampak Lalu Lintas (Andalalin) untuk Jalan Kabupaten/Kota

97,350,000 1 Koordinasi dan Sinkronisasi Penilaian Hasil Andalalin 97,350,000

13

Penyediaan Angkutan Umum untuk Jasa Angkutan Orang dan/atau Barang antar Kota dalam 1 (satu) Daerah Kabupaten/Kota

39,736,467,311 1

Penyediaan Angkutan Umum untuk Jasa Angkutan Orang dan/atau Barang antar Kota dalam 1 (satu) Daerah Kabupaten/Kota

39,492,464,111

2

Pengendalian dan Pengawasan Ketersediaan Angkutan Umum untuk Jasa angkutan Orang dan/atau Barang Antar Kota dalam 1 (satu) Kabupaten/Kota

244,003,200

Total 175,867,271,120.00 175,867,271,120.00

2 Program 13 Kegiatan 27 Sub Kegiatan

REKAP ANGGARAN PER PROGRAM

KEGIATAN SUB KEGIATAN

RENCANA KERJA TAHUN ANGGARAN 2022

Documents

Transcript of RENCANA KERJA TAHUN ANGGARAN 2022