Surveilans KIPI

PROGRAM IMUNISASI & PROGRAM IMUNISASI & SURVEILANS KIPISURVEILANS KIPI

DISAMPAIKAN PADA PERTEMUAN PENINGKATAN KAPASITAS DISAMPAIKAN PADA PERTEMUAN PENINGKATAN KAPASITAS KEPALA PUSKESMAS DAN PETUGAS IMUNISASI KEPALA PUSKESMAS DAN PETUGAS IMUNISASI DALAM RANGKA INTRODUKSI VAKSIN BARU DALAM RANGKA INTRODUKSI VAKSIN BARU BAGI PUSKESMAS TINGKAT KABUPATENBAGI PUSKESMAS TINGKAT KABUPATEN

BENGKULU TENGAH TH.2014BENGKULU TENGAH TH.2014

PUNCAK TAHURA HOTEL, 7-10 SEPT 2014PUNCAK TAHURA HOTEL, 7-10 SEPT 2014

Surveilans KIPI

Pengertian ImunisasiPengertian Imunisasi UpayaUpaya u unnttuuk k menimbulkanmenimbulkan//meningkatkanmeningkatkan imunitas (kekebalan) seseorang secara imunitas (kekebalan) seseorang secara

aktif taktif tererhhaaddapap PPenyakit ygenyakit ygDDapat apat DDicegahicegah DDenganengan IImunisasi (PD3I)munisasi (PD3I) , , dengandengan cara cara pemberian bahan imunobiologik (vaksin) pemberian bahan imunobiologik (vaksin) sehingga bila terpapar dsehingga bila terpapar denenggaan penyakit n penyakit tterersseebbutut tidak akan sakit atau sakit tidak akan sakit atau sakit

ringanringan

Usaha Pencegahan Kesehatan PrimerUsaha Pencegahan Kesehatan Primer

Surveilans KIPI

Pengertian VaksinPengertian VaksinVaksin -- VacciniaVaksin -- Vaccinia

Suatu produk biologik yang terbuat Suatu produk biologik yang terbuat dari kuman, komponen kuman dari kuman, komponen kuman

(bakteri, virus), atau racun kuman (bakteri, virus), atau racun kuman (toxoid) yang telah dilemahkan atau (toxoid) yang telah dilemahkan atau

dimatikan yang berguna untuk dimatikan yang berguna untuk merangsang timbulnya kekebalan merangsang timbulnya kekebalan spesifik secara aktif terhadap spesifik secara aktif terhadap

penyakit tertentupenyakit tertentu..

Surveilans KIPI

4

Penyakit

Cakupan

imunisasi

Kasus KIPI

KLB

Eradikasipenyakit

SEBELUMimunisasi Cakupan

meningkat

KIPI meningkatKepercayaan masyarakat menurun,terjadi KLB

Kepercayaanmasyarakatmeningkatkembali

Eradikasi

Imunisasistop

Maturasi Perjalanan Program Imunisasi

(Chen RT, 1999)

Incidence/Kejadian Penyakit

Maturity/Perkembangan Program

Seiring dengan cakupan imunisasi↑ , penggunaan vaksin ↑ = KIPI ↑ KLB & KIPI

= dampak program

Surveilans KIPI

KIPIKIPI

Semua kejadian medis yang Semua kejadian medis yang terjadi setelah imunisasiterjadi setelah imunisasiDapat berupa Dapat berupa reaksi vaksinreaksi vaksin, , reaksi suntikan, kesalahan reaksi suntikan, kesalahan prosedur ataupun koinsidensprosedur ataupun koinsidens sampai ditentukan adanya sampai ditentukan adanya hubungan kausalhubungan kausal

Surveilans KIPI

Klasifikasi KIPIKlasifikasi KIPI

Klasifikasi LapanganKlasifikasi Lapangan((Field Classification, WHO 1999Field Classification, WHO 1999))

Klasifikasi KausalitasKlasifikasi Kausalitas((Evidence Bearing on Causality, IOM 1991&1994Evidence Bearing on Causality, IOM 1991&1994))

Klasifikasi WHO 2008Klasifikasi WHO 2008

Surveilans KIPI

Berita media terkadang Berita media terkadang menambah runyammenambah runyam

10/18/22

7

Surveilans KIPI

Klarifikasi MediaKlarifikasi Media

10/18/22

8

Surveilans KIPI

Hasil & KesimpulanHasil & Kesimpulan

9

Berdasarkan hasil otopsi anak meninggal karena benturan benda tumpul

Kasus selesai

Surveilans KIPI

Masih sangat rendah dibanding besarnya penggunaan vaksin.Keamanan vaksin ???Total Imunisasi Rutin bayi,BIAS,WUS + 173 jt dosisJRF ????Imunisasi Tambahan (polio + Campak) = 40 jt dosisKeamanan vaksin jadi ????Solusi masalah ????

LAPORAN KIPI LAPORAN KIPI

1998 - 2011998 - 20122

..

Surveilans KIPI

Klasifikasi LapanganKlasifikasi Lapangan, WHO , WHO 19991999

1.1. Reaksi Reaksi vvaksinaksin2.2. Kesalahan Kesalahan pprosedur / rosedur / tteknik eknik

ppelaksanaan elaksanaan iimunisasimunisasi3.3. Reaksi Reaksi ssuntikanuntikan4.4. KebetulanKebetulan5.5. Tidak diketahuiTidak diketahui

Klasifikasi lapangan dipakai pd Klasifikasi lapangan dipakai pd pencatatan &pencatatan & pelaporan KIPIpelaporan KIPI

Surveilans KIPI

1. 1. Reaksi VaksinReaksi Vaksin

Reaksi Reaksi rringan ingan (“normal”)(“normal”)

Reaksi Reaksi llangka/ angka/ jjarangarang

Surveilans KIPI

Reaksi ringanReaksi ringanVaksin Reaksi lokal Demam

< 39 °CGelisah,

lesu gejala sistemik

BCG 90-95% -

HiB 5-15 % 2-10 % -

Hepatitis B Dewasa ~ 15 % Anak ~ 5%

1-6 % -

Campak / MMR ~ 10 % 5-15 % 5 % (ruam)

Polio oral - < 1 % < 1 %

Tetanus/DT/Td ~ 10 % ~ 10 % ~ 25 %

Pertusis (DPwT) 10-50 % 10-50 % 25-55%

Surveilans KIPI

Contoh KIPI RinganContoh KIPI Ringan

14

Surveilans KIPI

Formulir Formulir KIPI Non Serius KIPI Non Serius ((Adverse Event)Adverse Event)

15

Surveilans KIPI

Perhatian, Jika ditemukan Perhatian, Jika ditemukan hal2 sbb, …. hal2 sbb, ….

1. Tidak mau menetek/minum 1. Tidak mau menetek/minum 2. Kejang 2. Kejang 3. Pucat/biru 3. Pucat/biru 4. Sesak nafas 4. Sesak nafas 5. Muntah berlebihan 5. Muntah berlebihan 6. Demam tinggi (>39) lebih 1 hari 6. Demam tinggi (>39) lebih 1 hari 7. Menangis terus menerus lebih dari 3 jam 7. Menangis terus menerus lebih dari 3 jam 8. Kesadaran menurun 8. Kesadaran menurun 9. Anafilaktik 9. Anafilaktik 10. Abses10. Abses

Pencatan Pelaporan dilanjutkan Pencatan Pelaporan dilanjutkan ke Form KIPI Berat/Serius, …. ke Form KIPI Berat/Serius, ….

Surveilans KIPI

Formulir Formulir KIPI Serius / SAE (Serious KIPI Serius / SAE (Serious Adverse Event)Adverse Event)

17

Surveilans KIPI

Reaksi vaksin yg jarang, interval onset & perkiraan rate KIPIReaksi vaksin yg jarang, interval onset & perkiraan rate KIPIVaksin Reaksi vaksin Interval

onset Rate KIPI /

1jutaBCG Limfadenitis supuratif

Osteitis BCGInfeksi BCG disiminata

2 – 6 bulan1 – 12 bulan1 – 12 bulan

100 – 10001 – 700

2HiB Belum pernah ada laporan - -Hepatitis B Anafilaksis 0 – 1 jam 1 – 2Campak / MMR Kejang demam

TrombositopeniaReaksi anafilaktoidSyok AnafilaksisEnsefalopati

5 – 12 hari

15 – 35 hari

0 – 1 jam-

33333~10

1 – 50 <1

OPV Lumpuh layu berkaitan dg vaksin (VAPP)

4 – 30 hari 1,4 – 3,4

Tetanus Neuritis Brakhial Syok AnafilaksisAbses steril

2 – 28 hari0 – 1 jam

1 – 6 minggu

5 – 100.4 – 106 - 10

Tetanus-difteria

Sama dengan tetanus

Pertusis Menangis terus menerus > 3jam Kejang demamKeadaan hipotonik-hiporesponsifSyok AnafilaksisEnsefalopati

0 – 24 jam0 – 3 hari0 – 24 jam0 – 1 jam0 – 3 hari

1.000- 60.000570570200-1

Surveilans KIPI

Gejala Syok AnafilaksisGejala Syok AnafilaksisUrtikaria timbul cepat (berupa lingkaran berbatas Urtikaria timbul cepat (berupa lingkaran berbatas tegas, pinggir merah ditengah pucat dan terasa sangat tegas, pinggir merah ditengah pucat dan terasa sangat gatal)gatal)Tanda sumbatan jalan nafas, spti nafas serak, stridor, Tanda sumbatan jalan nafas, spti nafas serak, stridor, sbg akibat tjdnya angio oedem pd faring, epiglotis & sbg akibat tjdnya angio oedem pd faring, epiglotis & laringlaringObstruksi jalan nafas dapat diduga apabila anak merasa Obstruksi jalan nafas dapat diduga apabila anak merasa tertekan pada retrosternal dan sesak nafas disertai tertekan pada retrosternal dan sesak nafas disertai ekspresi memanjang (atau ekspresi memanjang (atau wheezingwheezing) akibat ) akibat spasme bronkus.spasme bronkus.Kejang otot abdomen dan diare.Kejang otot abdomen dan diare.Lemah & pucat, terutama syok anafilaksis berat pada Lemah & pucat, terutama syok anafilaksis berat pada anak.anak.Hipotensi, takikardia, dan/atau gejala lain dari Hipotensi, takikardia, dan/atau gejala lain dari gangguan kardio vaskular, seperti sinus takikardia gangguan kardio vaskular, seperti sinus takikardia atau bardikardia berat. atau bardikardia berat.

Surveilans KIPI

Tata laksana Syok Tata laksana Syok Anafilaksis Anafilaksis Apabila pasien tdk sadar, baringkan pasien dgn miring ke sisi Apabila pasien tdk sadar, baringkan pasien dgn miring ke sisi

sebelah kiri untuk mempertahankan jalan nafas tetap terbuka.sebelah kiri untuk mempertahankan jalan nafas tetap terbuka.Berikan suntikan adrenalin intramuscular dlm tanpa Berikan suntikan adrenalin intramuscular dlm tanpa mengindahkan, apakah denyut nadi tlh menguat kembali & KU mengindahkan, apakah denyut nadi tlh menguat kembali & KU pasien tlh membaik. Lihat tabel dosis pemberian. Apbila tdk pasien tlh membaik. Lihat tabel dosis pemberian. Apbila tdk ada perbaikan klinis dlm waktu 10 mnt, ulangi dosis ada perbaikan klinis dlm waktu 10 mnt, ulangi dosis adrenalin, dpt sampai 3 kali pemberian.adrenalin, dpt sampai 3 kali pemberian.Apabila tersedia, berikan oksigen intranasal 4 liter per Apabila tersedia, berikan oksigen intranasal 4 liter per menit dgn menggunakan masker, lakukan resusitasi menit dgn menggunakan masker, lakukan resusitasi kardiopulmonal.kardiopulmonal.Jika peralatan tdk tersedia, kirim /rujuk ke RS terdekat yg Jika peralatan tdk tersedia, kirim /rujuk ke RS terdekat yg mempunyai peralatan resusitasi. Jgn sekali2 meninggalkan mempunyai peralatan resusitasi. Jgn sekali2 meninggalkan pasien seorang diri.pasien seorang diri.Semua pasien harus dirawat dirumah sakit utk observasi & Semua pasien harus dirawat dirumah sakit utk observasi & pengobatan lebih lanjut. Pemberian cairan intravena & pengobatan lebih lanjut. Pemberian cairan intravena & adrenalin tambahan kadang2 diperlukan.adrenalin tambahan kadang2 diperlukan.Pemberian antihistamin dan hidrokortison tidak termasuk dalam Pemberian antihistamin dan hidrokortison tidak termasuk dalam tata laksana syok anafilasistata laksana syok anafilasis

Surveilans KIPI

Dosis AdrenalinDosis AdrenalinDosis adrenalin 1 : 1000 kemasan berisi 1 mg Dosis adrenalin 1 : 1000 kemasan berisi 1 mg adrenalin per millimeter, direkomendasikan adrenalin per millimeter, direkomendasikan 0,01 mg/kg berat badan, diberikan intra 0,01 mg/kg berat badan, diberikan intra muskular dalam.muskular dalam. Apabila berat badan tidak diketahui pergunakan Apabila berat badan tidak diketahui pergunakan pedoman dosis seperti tertera berikut.pedoman dosis seperti tertera berikut.

  

Um ur (bulan) Berat badan (kg) Dosis (m l) < 1 0,05 – 0,1 1-2 10 0,1 2-3 15 0,15 4-6 20 0,2 7-10 30 0,3 11-12 40 0,4 > 12 0,4 – 1,0 Dosis M aksimal 1 ml

Surveilans KIPI

Mencegah KIPI akibat reaksi vaksinMencegah KIPI akibat reaksi vaksin

– Indikasi kontra diperhatikanIndikasi kontra diperhatikan– Vaksin hidup tidak diberikan pVaksin hidup tidak diberikan paaddaa anak dg anak dg defisiensi imundefisiensi imun

– Orang tua diajar menangani reaksi vaksin Orang tua diajar menangani reaksi vaksin yyanang ringan & dianjurkan segera kembali g ringan & dianjurkan segera kembali apabila ada reaksi yg mencemaskanapabila ada reaksi yg mencemaskan

– MeMenngenal dan dapat mengatasi reaksi genal dan dapat mengatasi reaksi anafilaksisanafilaksis

– SSesuaikan dengan reaksi ringan/berat yg esuaikan dengan reaksi ringan/berat yg terjadi atau harus dirujuk ke RS dterjadi atau harus dirujuk ke RS denengganan fasilitas lengkapfasilitas lengkap

Surveilans KIPI

2. 2. Kesalahan prosedurKesalahan prosedur (1)(1)

Tidak steril Tidak steril Vaksin / pelarut Vaksin / pelarut terkontaminasiterkontaminasi

Pemakaian sisa vaksin Pemakaian sisa vaksin utk beberapa sesi utk beberapa sesi vaksinasivaksinasi

Salah pakai pelarut Salah pakai pelarut vaksinvaksin

Pemakaian pelarut Pemakaian pelarut vaksin yg salahvaksin yg salah

Memakai obat sebagai Memakai obat sebagai vaksin atau pelarut vaksin atau pelarut vaksinvaksin

InfeksiInfeksi Abses lokal di Abses lokal di daerah suntikandaerah suntikan

Sepsis, sindrom syok Sepsis, sindrom syok toksik, toksik,

Infeksi penyakit yg Infeksi penyakit yg ditularkan lewat ditularkan lewat darah: darah:

hepatitis, HIVhepatitis, HIV Abses lokal karena Abses lokal karena kurang kocokkurang kocok

Efek negatif obat Efek negatif obat mis. mis. iinsulinnsulin

KematianKematian Vaksin tidak efektifVaksin tidak efektif

Kesalahan Prosedur Perkiraan

KIPI

Surveilans KIPI

2. KIPI 2. KIPI Kesalahan ProsedurKesalahan Prosedur (2)(2)

Penyuntikan salah Penyuntikan salah tempattempat

BCG subkutanBCG subkutanDPT/DT/TT kurang dalamDPT/DT/TT kurang dalamSuntikan di bokongSuntikan di bokong

Transportasi / Transportasi / penyimpananpenyimpanan vaksin vaksin tidak benartidak benar

Mengabaikan indikasi Mengabaikan indikasi kontrakontra

Reaksi lokal / absesReaksi lokal / absesReaksi lokal / absesReaksi lokal / abses

Kerusakan NKerusakan Nervuservus IsiadikusIsiadikus

Reaksi lokal akibat Reaksi lokal akibat vaksin bekuvaksin bekuVaksin tidak aktif Vaksin tidak aktif (tidak potent)(tidak potent)

Tidak terhindar dari Tidak terhindar dari reaksi yg beratreaksi yg berat

Kesalahan Prosedur

Perkiraan KIPI

Surveilans KIPI

Mencegah KIPI akibat kesalahan prosedur Mencegah KIPI akibat kesalahan prosedur

– Gunakan alat suntik steril uGunakan alat suntik steril unnttuuk setiap k setiap suntikansuntikan

– Gunakan pelarut vaksin yg sudah disediakan Gunakan pelarut vaksin yg sudah disediakan oleh produsen vaksinoleh produsen vaksin

– Vaksin yg sudah dilarutkan harus segera Vaksin yg sudah dilarutkan harus segera dibuang setelah acara imunisasi selesai, dibuang setelah acara imunisasi selesai, BCG setelah 3 jam, campak setelah 8 jam BCG setelah 3 jam, campak setelah 8 jam

jangan ditundajangan ditunda– Dalam lemari pendingin tidak boleh ada obat Dalam lemari pendingin tidak boleh ada obat lain selain vaksinlain selain vaksin

– Pelatihan dan supervisi yg baikPelatihan dan supervisi yg baik

KesKesaalahan prosedur harus dilacak, agar tidak lahan prosedur harus dilacak, agar tidak terulang kesalahan yg samaterulang kesalahan yg sama

Surveilans KIPI

3. 3. KIPI Reaksi SuntikanKIPI Reaksi Suntikan

Reaksi suntikan langsungReaksi suntikan langsung Rasa sakit, bengkak & kemerahanRasa sakit, bengkak & kemerahan

Reaksi suntikan tidak langsungReaksi suntikan tidak langsung Rasa takutRasa takut / cemas / cemas Nafas tertahanNafas tertahan Pernafasan sangat cepatPernafasan sangat cepat Pusing, mualPusing, mual // muntahmuntah KejangKejang Pingsan / Pingsan / SinkopSinkopee Hysteria massalHysteria massal

Surveilans KIPI

Mencegah KIPI akibat reaksi suntikanMencegah KIPI akibat reaksi suntikan

– Teknik penyuntikanTeknik penyuntikan– Suasana tempat penyuntikanSuasana tempat penyuntikan– Atasi rasa takut yg muncul pAtasi rasa takut yg muncul paaddaa anak yg anak yg lebih besarlebih besar

Surveilans KIPI

4. 4. KIPI Kebetulan (koinsiden)KIPI Kebetulan (koinsiden)

Kejadian yang timbul, terjadi secara Kejadian yang timbul, terjadi secara kebetulan setelah imunisasikebetulan setelah imunisasi

Ditemukan kejadian yang sama di saat Ditemukan kejadian yang sama di saat bersamaan pada kelompok populasi bersamaan pada kelompok populasi setempat tetapi tidak diimunisasi setempat tetapi tidak diimunisasi

Vaksin disalahkan sebagai Vaksin disalahkan sebagai

penyebabnyapenyebabnya

Surveilans KIPI

KIPI KebetulanKIPI Kebetulan ( (koinsidenskoinsidens))

Kejadian kebetulan sudah bisa Kejadian kebetulan sudah bisa diperkirakandiperkirakan

jumlah populasi jumlah populasi insidens penyakitinsidens penyakitinsidens kematian (angka insidens kematian (angka kematian bayi)kematian bayi)cakupan imunisasi & jumlah cakupan imunisasi & jumlah episode imunisasiepisode imunisasi

Surveilans KIPI

5. 5. KIPI Penyebab Tidak DiketahuiKIPI Penyebab Tidak Diketahui

Kejadian yang dilaporkan belum Kejadian yang dilaporkan belum dapat dikelompokkan ke dalam salah dapat dikelompokkan ke dalam salah satu penyebabsatu penyebab

Dibutuhkan kelengkapan informasi Dibutuhkan kelengkapan informasi lebih lanjutlebih lanjut

Surveilans KIPI

Pencegahan KIPIPencegahan KIPIKIPI tidak harus ditakuti, karena KIPI tidak harus ditakuti, karena sesuatu yang wajar dalam sesuatu yang wajar dalam penyelenggaraan imunisasi.penyelenggaraan imunisasi.Kewajiban yg harus adalah Kewajiban yg harus adalah mencegah/meminimalkan KIPI beratmencegah/meminimalkan KIPI berat

Surveilans KIPI

INGAT !!!! 4 pesan penting yg perlu INGAT !!!! 4 pesan penting yg perlu disampaikan kepada orang tua disampaikan kepada orang tua

1.1. Manfaat Manfaat dari vaksin yang dari vaksin yang diberikan (contoh: BCG untuk diberikan (contoh: BCG untuk mencegah TBC)mencegah TBC)

2.2. Tanggal imunisasi Tanggal imunisasi dan dan pentingnya Buku KIA/ KMS pentingnya Buku KIA/ KMS disimpan secara aman dan bawa disimpan secara aman dan bawa pada saat kunjungan berikut pada saat kunjungan berikut

3.3. Apa Apa Akibat Akibat RinganRingan dapat dapat dialami, cara mengatasi dan dialami, cara mengatasi dan tidak perlu khawatir. tidak perlu khawatir.

4.4. Lima Imunisasi Dasar Lengkap Lima Imunisasi Dasar Lengkap (LIL) untuk (LIL) untuk melindungimelindungi si buah si buah hati sebelum usianya 1 tahunhati sebelum usianya 1 tahun..

Surveilans KIPI

Surveilans KIPISurveilans KIPIPengertianPengertian Proses identifikasi laporan dan Proses identifikasi laporan dan

penanggulangan penanggulangan semuasemua reaksi reaksi simpang/KIPIsimpang/KIPI dg cara dg cara :: Melakukan tindakan Melakukan tindakan pemantauan,pelaporan dan pengkajian pemantauan,pelaporan dan pengkajian serta penanggulangan laporan KIPIserta penanggulangan laporan KIPI

Mengidentifikasi Mengidentifikasi && memperbaiki memperbaiki apabila terjadi KIPIapabila terjadi KIPI

Memastikan penyebab Memastikan penyebab KIPI tsbKIPI tsb..Melakukan penatalaksanan KIPIMelakukan penatalaksanan KIPI

Surveilans KIPISurveilans KIPI: : sarana ysarana ygg efektif uefektif utktk monitoring keamanan monitoring keamanan vaksin vaksin && berkontribusi terhadap berkontribusi terhadap kredibilitas program imunisasikredibilitas program imunisasi

Surveilans KIPI

Pemantauan & Pemantauan & PPenanggulangan enanggulangan KIPI KIPI (1)(1)KKegiatanegiatan berupa : berupa :

PenemuanPenemuan & & pelaporan pelaporan KIPIKIPIPPelacakan elacakan laporanlaporan KIPI serta KIPI sertaPPenanganan medik terhadap KIPIenanganan medik terhadap KIPIAAnalisis nalisis UUmpanmpan balik ke pembuat keputusan balik ke pembuat keputusan Program ImunisasiProgram Imunisasi

MMenjamin keamanan imunisasi, enjamin keamanan imunisasi, MMemberikan perlindungan pemberikan perlindungan paaddaa sasaran sasaran imunisasi imunisasi

MeMemberikan informasi kepada masyarakat mberikan informasi kepada masyarakat tentang manfaat, keamanan dan risiko tentang manfaat, keamanan dan risiko imunisasi.imunisasi.

10/18/22

34

Surveilans KIPI

Pemantauan Pemantauan & & Penanggulangan Penanggulangan KIPI KIPI (2)(2)

Koordinasi pelaksana Program Imunisasi Koordinasi pelaksana Program Imunisasi & Badan POM & Badan POM berjenjang berjenjang PPenetapanenetapan klasifikasi lapangan klasifikasi lapangan KIPIKIPI Pemerintah daerah provinsi Pemerintah daerah provinsi dan kab/kota dan kab/kota membentuk Komite Daerah Pengkajian dan membentuk Komite Daerah Pengkajian dan Penanggulangan KIPI Penanggulangan KIPI (Komda PP-KIPI) (Komda PP-KIPI) wilayahnya masing-masingwilayahnya masing-masingPPenetapan kausalitas KIPIenetapan kausalitas KIPI Pemerintah Pemerintah membentuk Komite Nasional Pengkajian membentuk Komite Nasional Pengkajian dan Penanggulangan KIPI dan Penanggulangan KIPI (Komnas PP-(Komnas PP-KIPI) KIPI) tingkat pusat.tingkat pusat.

10/18/22

35

Surveilans KIPI

Pemantauan Pemantauan & & Penanggulangan Penanggulangan KIPI KIPI ((33))

Keanggotaan Komite Nasional Keanggotaan Komite Nasional Penanggulangan KIPI Penanggulangan KIPI terdiri atas terdiri atas unsur-unsur perwakilanunsur-unsur perwakilan para ahli para ahli yang terkait.yang terkait.Pembiayaan operasional Komite Pembiayaan operasional Komite Nasional PenanggulanganNasional Penanggulangan KIPI KIPI dibebankan pada APBN dan Komite dibebankan pada APBN dan Komite Daerah PenanggulanganDaerah Penanggulangan KIPI KIPI dibebankan pada APBDdibebankan pada APBDHasil penentuan kausalitas Hasil penentuan kausalitas MenteriMenteri Kesehatan Kesehatan

36

Surveilans KIPI

KIPI yang harus di KIPI yang harus di investigasiinvestigasi

KIPI KIPI yang terjadi pada sekelompok yang terjadi pada sekelompok anak yang diimunisasi di suatu anak yang diimunisasi di suatu tempat (tempat (cluster)cluster)Kejadian serius yang memerlukanKejadian serius yang memerlukan–perawatan RSperawatan RS–menyebabkan kematianmenyebabkan kematianMenimbulkan kekhawatiran orang tua Menimbulkan kekhawatiran orang tua dan masyarakatdan masyarakat

37

Surveilans KIPI

Tugas Tugas Komda PP – KIPI Komda PP – KIPI Melakukan evaluasi terhadap setiap laporan dan Melakukan evaluasi terhadap setiap laporan dan data KIPI yang diterima atau yang menjadi data KIPI yang diterima atau yang menjadi perhatian masyarakat.perhatian masyarakat.Berkonsultasi dengan para pakar bidang kBerkonsultasi dengan para pakar bidang keeilmuan ilmuan yang terkait.yang terkait.Melakukan investigasi (bila diperlukan)Melakukan investigasi (bila diperlukan)Membuat analisis dan rekomendasi tindak lanjut Membuat analisis dan rekomendasi tindak lanjut laporan KIPI.laporan KIPI.Berkoordinasi dengan kelompok kerja atau Berkoordinasi dengan kelompok kerja atau lembaga, baik di tingkat pusat, provinsi, lembaga, baik di tingkat pusat, provinsi, maupun kabupaten/kota yang terkait dengan KIPI.maupun kabupaten/kota yang terkait dengan KIPI.Bertanggung jawab kepada Bertanggung jawab kepada Gubernur atau Gubernur atau Bupati/WalikotaBupati/Walikota

38

Surveilans KIPI

Pencatatan dan PelaporanPencatatan dan PelaporanPermenkes RI Nomor 42 Tahun 2013Permenkes RI Nomor 42 Tahun 2013

Penyelenggaraan imunisasi dicatat Penyelenggaraan imunisasi dicatat ,, dilaporkan secara berkala dilaporkan secara berkala && berjenjang mulai dari berjenjang mulai dari tk.tk. pelayanan pelayanan sampai dsampai dggn n tk. tk. pusatpusatPPencatatan encatatan && pelaporan pelaporan : : cakupan cakupan imunisasi, stok imunisasi, stok && pemakaian vaksin, pemakaian vaksin, monitoring suhumonitoring suhu, serta , serta Kejadian Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (Ikutan Pasca Imunisasi (KIPIKIPI))

Surveilans KIPI

Alur Pelaporan KIPIAlur Pelaporan KIPI

Surveilans KIPI

Mekanisme Pelaporan Mekanisme Pelaporan KIPI Berat KIPI Berat /Serius &/Serius &

KIPI RinganKIPI Ringan/Non Serius/Non SeriusBerdasarkan pada individu, Antigen, secara Berdasarkan pada individu, Antigen, secara bertahapbertahap;;– PuskesmasPuskesmas– Kabupaten/KotaKabupaten/Kota– PPropinsiropinsi– PPusatusatKhusus KIPI Ringan/ Non Serius dKhusus KIPI Ringan/ Non Serius dilaporkan ilaporkan secara teratur setiap bulansecara teratur setiap bulanKIPI Serius dilaporkan setiap ada kejadianKIPI Serius dilaporkan setiap ada kejadian

Surveilans KIPI

Pencatatan dan Pelaporan Pencatatan dan Pelaporan KIPIKIPI

KIPI Dicatat dalam formulir KIPI Dicatat dalam formulir pelaporanpelaporan KIPIKIPI

DirekapDirekapitulasi ditulasi dalam alam formulir formulir rekapitulasi rekapitulasi KIPI, dilaporkan KIPI, dilaporkan bersama dengan laporan rutin cakupan imunisasi bulanan bersama dengan laporan rutin cakupan imunisasi bulanan (Puskesmas)(Puskesmas)

DiDimasukkan masukkan dalam Manajemen Datadalam Manajemen Data, dilaporkan , dilaporkan bersama dengan bersama dengan

laporan rutin laporan rutin cakupancakupan imunisasi bulanan (Kabupaten)imunisasi bulanan (Kabupaten)

Dilaporkan dalam Manajemen data bersama dengan Dilaporkan dalam Manajemen data bersama dengan laporan rutin laporan rutin

cakupancakupan imunisasi bulanan (Provinsi)imunisasi bulanan (Provinsi)

Surveilans KIPI

KIPI serius KIPI serius Mengikuti sistematika Mengikuti sistematika pelaporan yang sudah adapelaporan yang sudah ada

Pelaporan KIPI di tingkat Kabupaten / Pelaporan KIPI di tingkat Kabupaten / KKota dan Provinsi akan menggunakan ota dan Provinsi akan menggunakan format laporan dalam bentuk manajemen format laporan dalam bentuk manajemen data yang tersedia data yang tersedia (excel / EPI Info)(excel / EPI Info)

Sebelum pelaksanaan diberikan Sebelum pelaksanaan diberikan pelatihan bagi petugas surveilans KIPI pelatihan bagi petugas surveilans KIPI di tingkat Provinsidi tingkat Provinsi

43

Pencatatan dan Pelaporan KIPI

Surveilans KIPI44

SSituasi Saat Ini ituasi Saat Ini Angka reaksi vaksin masih lebih rendah Angka reaksi vaksin masih lebih rendah dibanding angka reaksi vaksin yang sebenarnya dibanding angka reaksi vaksin yang sebenarnya menurut literaturmenurut literatur

Masih ada Masih ada kesalahan prosedur (kesalahan prosedur (programprogramaticatic error error) ) yang meningkat yang meningkat oleh berbagai sebab sepertioleh berbagai sebab seperti: :

- terjadinya infeksi di daerah suntikan - terjadinya infeksi di daerah suntikan , , - salah suntik : i.m jadi s.k, i.k jadi s.k- salah suntik : i.m jadi s.k, i.k jadi s.k- terburu-buru, tidak sesuai SOP- terburu-buru, tidak sesuai SOP

Rumor (isu) tentang KIPI menyebar dengan Rumor (isu) tentang KIPI menyebar dengan cepat dan merusak pelaksanaan imunisasi cepat dan merusak pelaksanaan imunisasi sebelum ada kesempatan untuk menjelaskansebelum ada kesempatan untuk menjelaskan

Surveilans KIPI

Imunisasi dasar rutin

45

Surveilans KIPI

Imunisasi lanjutan rutin (BIAS)

Imunisasi rutin lanjutan TT WUS

46

Surveilans KIPI 47

Surveilans KIPI

Surveilans KIPI

Strategi penyelesaian Strategi penyelesaian masalahmasalah

Praktek imunisasi yang amanPraktek imunisasi yang aman PPengelolaan rantai dingin vaksin yang benar engelolaan rantai dingin vaksin yang benar

membantu mengurangi kesalahan prosedurmembantu mengurangi kesalahan prosedur

Punya data surveilPunya data surveilaannss KIPI yang KIPI yang lengkaplengkap dan valid dan valid yang bisa dianalisayang bisa dianalisa sebagai bukti hasil program imunisasi yang baiksebagai bukti hasil program imunisasi yang baik dan aman.dan aman.

Bukti nyata bahwa program imunisasi aman dan bisa Bukti nyata bahwa program imunisasi aman dan bisa dipakai untuk mengatasi masalah rumor negatif yang dipakai untuk mengatasi masalah rumor negatif yang ada di masyarakatada di masyarakat

Penguatan Surveilans KIPIPenguatan Surveilans KIPI

Surveilans KIPI

KKesimpulanesimpulan• Surveilans KIPI merupakan bagian Surveilans KIPI merupakan bagian dari pemantauan keamanan vaksin yang dari pemantauan keamanan vaksin yang digunakan. Surveilans KIPI digunakan. Surveilans KIPI dilaksanakan secara aktif dan pasif.dilaksanakan secara aktif dan pasif.

• Dalam surveilans KIPI diperlukan Dalam surveilans KIPI diperlukan mekanisme pencatatan dan pelaporan mekanisme pencatatan dan pelaporan yang tepat dan cepat serta validitas yang tepat dan cepat serta validitas data .data .

• Diperlukan tanggung jawab bersama Diperlukan tanggung jawab bersama dalam melaksanakan surveilans KIPIdalam melaksanakan surveilans KIPI

Surveilans KIPI

KesimpulanKesimpulanKIPI adalah risiko program imunisasiKIPI adalah risiko program imunisasi

Pelaksanaan imunisasi yang baik akan mengurangi Pelaksanaan imunisasi yang baik akan mengurangi KIPIKIPI

Diperlukan pengetahuan imunisasi yang mendalamDiperlukan pengetahuan imunisasi yang mendalam

Penanganan KIPI yang baik dan komprehensif Penanganan KIPI yang baik dan komprehensif akan menunjang program imunisasi yang baik pulaakan menunjang program imunisasi yang baik pula

Surveilans KIPI

Terima kaish

belajar mencintai yang tidak sempurna dengan cara yang sempurna..