Contoh-analisis-kuesioner

21
Contoh analisis dari kuesioner skala Gutman : BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Profil Responden Dalam penelitian ini penulis mengambil sampel keseluruhan karyawan LP3I sebanyak 35 orang, dengan profil responden sebagai berikut: Tabel 4.1 Profil Responden Kriteria Sub Kriteria Jumlah Jenis Kelamin Laki-laki Perempuan 23 12 Pekerjaan Responden Branch Manager Sekretaris Staff Pendidikan 1 1 5

Transcript of Contoh-analisis-kuesioner

Contoh analisis dari kuesioner skala Gutman :

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Profil Responden

Dalam penelitian ini penulis mengambil sampel keseluruhan

karyawan LP3I sebanyak 35 orang, dengan profil responden sebagai

berikut:

Tabel 4.1

Profil Responden

Kriteria Sub Kriteria Jumlah

Jenis Kelamin Laki-laki

Perempuan

23

12

Pekerjaan Responden Branch Manager

Sekretaris

Staff Pendidikan

1

1

5

Staff Keuangan&HRD

Staff Marketing&FO

Staff C&P

Staff IT

Staff Otomotif

Koordinator Program

8

7

3

4

2

4

Pendidikan Terakhir SLTA

Perguruan Tinggi D-3

Perguruan Tinggi S-1

Perguruan Tinggi S-2

8

18

7

2

4.2 Analisis Hasil Penelitian

Untuk mengetahui gambaran motivasi kerja karyawan LP3I

Tasikmalaya, digunakan analisis deskriptif berdasarkan tanggapan atas

pertanyaan – pertanyaan dalam kuesioner. Item-item pertanyaan dalam

motivasi kerja digambarkan dalam bentuk table deskripsi frekuensi.

Tabel 4.2

Tanggapan Responden Terhadap Motivasi Kerja

NO Item Pertanyaan Skor Persentase

Kategori

1

Apakah setelah bekerja di LP3I,membuat Bapak/Ibu merasa lebihberguna dan bermanfaat bagi oranglain?

68 97.14 Baik

2Apakah tugas dan tanggung jawabyang diberikan sesuai denganpendidikan dan kemampuanBapak/Ibu?

70 100 Baik

3 Apakah setiap pekerjaan dapatdilaksanakan dengan baik?

62 88.57 Baik

4Apakah bekerja di LP3I membuatpara karyawan berkembangkemampuannya?

70 100 Baik

5 Apakah Bapak/Ibu ingin mencapaikesuksesan dalam bekerja?

64 91.43 Baik

6

Apakah Bapak/Ibu memiliki peluangdan kesempatan untuk mengembangkanketerampilan dan kemampuan yangdimiliki?

70 100 Baik

7

Apakah pemberian penghargaan bagikaryawan yang berprestasi akanesame motivasi kerja bagi karyawanyang lainnya?

66 94.29 Baik

8 Apakah gaji yang diperoleh sesuaidengan pekerjaan yang dilakukan?

54 77.14 Baik

9 Apakah keamanan dan kenyamanandalam menjalankan pekerjaan sangat

56 80 Baik

terjamin?

10Apakah sarana pendukung danperalatan bekerja sangat baik danmemadai?

42 60 Cukup

11Apakah Bapak/Ibu bisa menyesuaikandiri dengan baik di lingkunganpekerjaan?

68 97.14 Baik

12Apakah Bapak/Ibu tidak pernahmengeluh dalam melakukanpekerjaan?

46 65.71 Cukup

13 Apakah Bapak/Ibu pernah mengikutipelatihan?

66 94.29 Baik

14 Apakah Bapak/Ibu menikmatikerjasama dengan orang lain?

64 91.43 Baik

15

Apakah Bapak/Ibu diberikankesempatan ikut berpartisipasidalam menentukan tujuan yang akandicapai?

68 97.14 Baik

16 Apakah situasi lingkungan kerjabaik dan menyenangkan?

66 94.29 Baik

17 Apakah hubungan kerja dengan esamerekan kerja berjalan dengan baik?

66 94.29 Baik

18

Apakah setiap Bapak/Ibumembutuhkan pertolongan dalambekerja, rekan kerja selalu siapmemberikan bantuan?

58 82.86 Baik

19 Apakah keluarga Bapak/Ibu sangatmendukung pekerjaan saat ini?

70 100 Baik

20 Apakah setiap masalah yangBapak/Ibu alami tidak berpengaruh

48 68.57 Cukup

pada pekerjaan?

Jumlah 1242 1774.29

Rata-rata 62.1 88.71 Baik

Rekapitulasi hasil jawaban responden dicari rata-ratanya

dengan perhitingan sebagai berikut:

Rata-rata skor = total skor

jumlah item

Rata-rata skor = 1242

20

= 62.1

Selanjutnya ditentukan dalam bentuk persentasi dengan

perhitungan sebagai berikut:

Persentasi skor = skor rata-rata × 100 %

skor ideal

Persentasi skor = 62.1 × 100 %

70

= 88.71

Dari perhitungan tersebut diperoleh persentasi skor nilai

88.71 %. Sehingga apabila dimasukkan kedalam Kategori Persentase

menurut Arikunto (1998:246), yaitu:

Tabel 1.2

Kategori Persentase

Baik 76 % - 100 %

Cukup 56 % - 75 %

Kurang Baik 40 % - 55 %

Tidak Baik Kurang dari 40 %

maka motivasi kerja karyawan di LP3I Cabang Tasikmalaya termasuk

kategori Baik.

Berdasarkan esam deskripsi frekuensi dapat didefinisikan

tanggapan responden terhadap item-item pertanyaan variable motivasi

kerja sebagai berikut:

1. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 1 yaitu, “Apakah

setelah bekerja di LP3I, membuat Bapak/Ibu merasa lebih berguna

dan bermanfaat bagi orang lain?”, 97.14% responden menjawab Ya

dengan skor nilai 68. Kondisi ini termasuk kedalam kategori baik.

Artinya bahwa setelah para karyawan/karyawati bekerja di LP3I,

membuat mereka dihormati dan dihargai orang lain, bahkan

dibutuhkan orang lain.

2. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 2 yaitu, “Apakah

tugas dan tanggung jawab yang diberikan sesuai dengan pendidikan

dan kemampuan Bapak/Ibu?”, 100% responden menjawab Ya dengan skor

nilai 70. Kondisi ini termasuk kedalam kategori baik. Artinya

bahwa karyawan LP3I dalam melakukan pekerjaan dan tanggung

jawabnya sesuai dengan pendidikan dan kemampuan yang dimiki.

3. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 3 yaitu, “Apakah

setiap pekerjaan dapat dilaksanakan dengan baik?”, 88.57%

responden menjawab Ya dengan skor nilai 62. Kondisi ini termasuk

kedalam kategori baik. Artinya bahwa karyawan LP3I dapat

menyelesaikan pekerjaan dengan baik.

4. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 4 yaitu, “Apakah

bekerja di LP3I membuat para karyawan berkembang kemampuannya?”,

100% responden menjawab Ya dengan skor nilai 70. Kondisi ini

termasuk kedalam kategori baik. Artinya bahwa kemampuan karyawan

LP3I ikut berkembang setelah bekerja di LP3I Tasikmalaya.

5. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 5 yaitu, “Apakah

Bapak/Ibu ingin mencapai kesuksesan dalam bekerja?”, 91.43%

responden menjawab Ya dengan skor nilai 64. Kondisi ini termasuk

kedalam kategori baik. Artinya bahwa kesuksesan dalam bekerja

selalu ingin dicapai oleh para karyawan.

6. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 6 yaitu, “Apakah

Bapak/Ibu memiliki peluang dan kesempatan untuk mengembangkan

keterampilan dan kemampuan yang dimiliki?”, 100% responden

menjawab Ya dengan skor nilai 70. Kondisi ini termasuk kedalam

kategori baik. Artinya bahwa karyawan LP3I memiliki peluang dan

kesempatan untuk mengembangkan keterampilan dan kemampuan yang

dimilikinya.

7. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 7 yaitu, “Apakah

pemberian penghargaan bagi karyawan yang berprestasi akan esame

motivasi kerja bagi karyawan yang lainnya?”, 94.29% responden

menjawab Ya dengan skor nilai 66. Kondisi ini termasuk kedalam

kategori baik. Artinya bahwa pemberian penghargaan bagi karyawan

yang berprestasi esame motivasi kerja bagi karyawan yang lainnya.

8. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 8 yaitu, “Apakah gaji

yang diperoleh sesuai dengan pekerjaan yang dilakukan?”, 77.14%

responden menjawab Ya dengan skor nilai 54. Kondisi ini termasuk

kedalam kategori baik. Artinya bahwa gaji yang diperoleh sesuai

dengan pekerjaan yang dilakukan.

9. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 9, “Apakah keamanan

dan kenyamanan dalam menjalankan pekerjaan sangat terjamin?”, 80%

responden menjawab Ya dengan skor nilai 56. Kondisi ini termasuk

kedalam kategori baik. Artinya bahwa keamanan dan kenyamanan

dalam bekerja terjamin dengan baik.

10. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 10 yaitu,

“Apakah sarana pendukung dan peralatan bekerja sangat baik dan

memadai?”, 60% responden menjawab Ya dengan skor nilai 42.

Kondisi ini termasuk kedalam kategori cukup. Artinya bahwa sarana

pendukung dan peralatan yang ada di LP3I belum memadai untuk

digunakan dalam menyelesaikan pekerjaan.

11. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 11 yaitu,

“Apakah Bapak/Ibu bisa menyesuaikan diri dengan baik di

lingkungan pekerjaan?”, 97.14% responden menjawab Ya dengan skor

nilai 68. Kondisi ini termasuk kedalam kategori baik. Artinya

bahwa karyawan LP3I dapat menyesuaikan diri dengan baik di

lingkungan pekerjaan.

12. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 12 yaitu,

“Apakah Bapak/Ibu tidak pernah mengeluh dalam melakukan

pekerjaan?”, 65.71% responden menjawab Ya dengan skor nilai 46.

Kondisi ini termasuk kedalam kategori cukup. Artinya masih ada

karyawan LP3I yang mengeluh dalam melakukan pekerjaannya.

13. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 13 yaitu,

“Apakah Bapak/Ibu pernah mengikuti pelatihan?”, 94.29% responden

menjawab Ya dengan skor nilai 66. Kondisi ini termasuk kedalam

kategori baik. Artinya bahwa esame semua karyawan LP3I pernah

mengikuti pelatihan.

14. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 14 yaitu,

“Apakah Bapak/Ibu menikmati kerjasama dengan oranglain?”, 91.43%

responden menjawab Ya dengan skor nilai 64. Kondisi ini termasuk

kedalam kategori baik. Artinya bahwa karyawan LP3I saling

bekerjasama dalam melakukan pekerjaannya.

15. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 15 yaitu,

“Apakah Bapak/Ibu diberikan kesempatan ikut berpartisipasi dalam

menentukan tujuan yang akan dicapai?”, 97.14% responden menjawab

Ya dengan skor nilai 68. Kondisi ini termasuk kedalam kategori

baik. Artinya bahwa karyawan LP3I diberikan kesempatan untuk

berpartisipasi dalam menentukan tujuan yang akan dicapai.

16. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 16 yaitu,

“Apakah situasi lingkungan kerja baik dan menyenangkan?”, 94.29%

responden menjawab Ya dengan skor nilai 66. Kondisi ini termasuk

kedalam kategori baik. Artinya situasi lingkungan kerja di LP3I

baik dan menyenangkan.

17. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 17 yaitu,

“Apakah hubungan kerja dengan esame rekan kerja berjalan dengan

baik?”, 94.29% responden menjawab Ya dengan skor nilai 66.

Kondisi ini termasuk kedalam kategori baik. Artinya bahwa

karyawan LP3I menjalin hubungan kerja dengan baik esame rekan

kerja.

18. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 18 yaitu,

“Apakah setiap Bapak/Ibu membutuhkan pertolongan dalam bekerja,

rekan kerja selalu siap memberikan bantuan?”, 82.86% responden

menjawab Ya dengan skor nilai 58. Kondisi ini termasuk kedalam

kategori baik. Artinya bahwa karyawan LP3I saling membantu dalam

menjalankan pekerjaan.

19. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 19 yaitu,

“Apakah keluarga Bapak/Ibu sangat mendukung pekerjaan saat ini?”,

100% responden menjawab Ya dengan skor nilai 70. Kondisi termasuk

kedalam kategori baik. Artinya bahwa pihak keluarga dari masing-

masing karyawan LP3I sangat mendukung bekerja di LP3I.

20. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 20 yaitu,

“Apakah setiap masalah yang Bapak/Ibu alami tidak berpengaruh

pada pekerjaan?”, 68.57% responden menjawab Ya dengan skor nilai

48. Kondisi ini termasuk kedalam kategori cukup. Artinya masalah

yang dihadapi oleh karyawan LP3I masih berpengaruh terhadap

pekerjaan.

Secara umum variable motivasi kerja termasuk dalam kategori baik

dengan skor nilai 62,1 .

Contoh analisis dari kuesioner skala Likert :

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Analisis Deskriptif

Analisis deskriptif digunakan untuk mengetahui gambaran gaya

kepemimpinan pada PT. Pos Indonesia Tasikmalaya, berdasarkan

distribusi frekuensi jawaban responden dan tanggapan atas

pernyataan-pernyataan dalam kuesioner. Item-item pernyataan dalam

variabel gaya kepemimpinan dan variabel kinerja tersebut secara

keseluruhan digambarkan dalam bentuk table deskripsi frekuensi.

Dalam hal ini penulis melakukan dengan analisis deskriptif

frekuensi, sehingga diketahui frekuensi, persen, dan nilai serta

kategori lain.

Untuk memberikan gambaran hasil penelitian setiap variabel

yang diteliti, maka ditentukan kategori penilaian berdasarkan skor

nilai yang diperoleh dari hasil kuesioner. Adapun cara menentukan

kategori penilaian dimaksudkan adalah sebagai berikut :

a. Menentukan bobot penilaian untuk setiap pilihan yang terdapat

pada tabel 1.1 yaitu tabel bobot nilai, dalam hal ini ditentukan

berdasarkan skala penilaian yaitu skala likert.

b. Menghitung skor nilai untuk setiap item pernyataan, yaitu dengan

cara mengalikan bobot nilai dengan jumlah frekuensi (jumlah

jawaban responden setiap alternatif jawaban tiap item pernyataan)

c. Nilai terendah dan nilai tertinggi, dalam hal ini nilai terendah

= jumlah responden (jumlah responden 35, maka niai terendah

adalah 35). Sedangkan nilai tertinggi, nilai terendah dikalikan

dengan bobot nilai tertinggi yaitu 35 x 5 = 175. Dengan demikian

nilai terendah adalah 35 dan nilai tertinggi adalah 175.

d. Dikarenakan alternatif jawaban ada lima pilihan (sesuai dengan

skala likert), maka kategori penilaian juga harus ada lima, untuk

itu langkah selanjutnya adalah menentukan jarak interval dari

nilai terendah sampai nilai tertinggi hingga didapat lima

kategori penilaian. Jarak interval dapat dilakukan dengan

perhitungan sebagai berikut :

JI = (175 – 35)

5

= 28

Dengan demikian maka kategori penilaian untuk setiap item

pernyataan dan penilaian terhadap variabel yang diteliti terdapat

pada tabel 1.2 yaitu tabel kategori skor nilai.

4.1.1 Analisis Deskriptif Gaya Kepemimpinan

Rekapitulasi distribusi frekuensi tanggapan responden

terhadap item-item pernyataan variabel gaya kepemimpinan adalah

sebagai berikut :

Table 4.3

Deskripsi Tanggapan Responden Terhadap Variabel Gaya Kepemimpinan

(X)

NoItemPernyataan

tanggapan Responden

N Skor KategoriSB (5) B (4) C (3)KB(2)

SK(1)

f % f % f % F % f %

1 item 1 1337.14 19

54.29 3 8.57 0 0 0 0 35 150

sangatbaik

2 item 2 1234.29 23

65.71 0 0.00 0 0 0 0 35 152

sangatbaik

3 item 3 925.71 23

65.71 3 8.57 0 0 0 0 35 146 baik

4 item 4 514.29 23

65.71 7

20.00 0 0 0 0 35 138 baik

5 item 5 822.86 20

57.14 7

20.00 0 0 0 0 35 141 baik

6 item 6 514.29 23

65.71 7

20.00 0 0 0 0 35 138 baik

7 item 7 1028.57 14

40.00 11

31.43 0 0 0 0 35 139 baik

8 item 8 720.00 16

45.71 12

34.29 0 0 0 0 35 135 baik

9 item 9 514.29 24

68.57 6

17.14 0 0 0 0 35 139 baik

10item10 8

22.86 21

60.00 6

17.14 0 0 0 0 35 142 baik

11item11 8

22.86 14

40.00 13

37.14 0 0 0 0 35 135 baik

12item12 6

17.14 19

54.29 10

28.57 0 0 0 0 35 136 baik

13item13 10

28.57 20

57.14 5

14.29 0 0 0 0 35 145 baik

14item14 9

25.71 21

60.00 5

14.29 0 0 0 0 35 144 baik

15item15 14

40.00 16

45.71 5

14.29 0 0 0 0 35 149

sangatbaik

skor nilai variabel gaya kepemimpinan 2129  rata-rata variabel gaya kepemimpinan 142 baik

Berdasarkan tabel tersebut dapat dideskripsikan tanggapan

responden terhadap item-item variabel gaya kepemimpinan sebagai

berikut :

1. Tanggapan responden terhadap pernyataan (item 1) “Pimpinan

selalu bersikap luwes” sebagian besar responden menyatakan Baik

(54,29%) dengan skor nilai 150. Kondisi ini termasuk dalam

kategori Sangat Baik. Artinya menurut penilaian karyawan

pimpinan mempunyai sikap luwes.

2. Tanggapan responden atas pernyataan yang ada pada (item 2) yaitu

“Pimpinan bijaksana dalam menggunakan wewenang” sebagian

responden menyatakan Baik (65,71%) dengan skor nilai 152.

Kondisi ini termasuk dalam kategori Sangat Baik. Artinya menurut

penilaian karyawan, pimpinan memiliki sikap bijaksana dalam

menggunakan wewenangnya.

3. Tanggapan responden atas pernyataan yang ada pada (item 3) yaitu

“Pimpinan selalu menepati janji yang diberikan kepada

bawahannya” sebagian responden menyatakan Baik (65,71%) dengan

skor nilai 146. Kondisi ini termasuk dalam kategori Baik.

Artinya menurut penilaian karyawan, pimpinan sudah baik dalam

menepati janji yang diberikan kepada bawahannya.

4. Tanggapan responden atas pernyataan yang ada pada (item 4) yaitu

“Pimpinan selalu memberikan petunjuk dan jalan keluar tentang

masalah pekerjaan dengan baik” sebagian responden menyatakan

Baik (65,71%) dengan skor nilai 138. Kondisi ini termasuk dalam

kategori Baik. Artinya menurut penilaian karyawan, pimpinan

dapat memberikan petunjuk dan jalan keluar tentang masalah

pekerjaan dengan baik.

5. Tanggapan responden atas pernyataan yang ada pada (item 5) yaitu

“Pimpinan tidak pernah bersikap otoriter terhadap bawahannya”

sebagian responden menyatakan Baik (57,14%) dengan skor nilai

141. Kondisi ini termasuk dalam kategori Sangat Baik. Artinya

menurut penilaian karyawan, pimpinan tidak pernah bersikap

otoriter.

6. Tanggapan responden atas pernyataan “Pimpinan dekat dengan semua

bawahan” (item 6) sebagian responden menyatakan Baik (65,71%)

dengan skor nilai 138. Kondisi ini termasuk dalam kategori Baik.

Artinya menurut penilaian karyawan, pimpinan dekat dengan semua

bawahan dengan baik.

7. Tanggapan responden atas pernyataan “Pimpinan selalu memberikan

kesempatan kepada bawahan apabila ingin mengemukakan pendapat”

(item 7) sebagian responden menyatakan Baik (40,00%) dengan skor

nilai 139. Kondisi ini termasuk dalam kategori Baik. Artinya

menurut penilaian karyawan, pimpinan selalu memberikan

kesempatan kepada bawahan apabila ingin mengemukakan pendapat.

8. Tanggapan responden atas pernyataan “Pimpinan terbuka terhadap

semua pendapat bawahan yang dapat memajukan perusahaan” (item 8)

sebagian responden menyatakan Baik (45,71%) dengan skor nilai

135. Kondisi ini termasuk dalam kategori Baik. Artinya menurut

penilaian karyawan, pimpinan terbuka dengan terhadap semua

pendapat bawahan yang dapat memajukan perusahaan.

9. Tanggapan responden atas pernyataan “Pimpinan selalu berdiskusi

dengan bawahan dalam hal pengambilan keputusan” (item 9)

sebagian responden menyatakan Baik (68,57%) dengan skor nilai

139. Kondisi ini termasuk dalam kategori Baik. Artinya menurut

penilaian karyawan, pimpinan selalu berdiskusi dengan bawahan

dalam hal pengambilan keputusan.

10. Tanggapan responden atas pernyataan “Bawahan dilibatkan

secara aktif dalam proses pengambilan keputusan oleh pimpinan”

(item 10) sebagian responden menyatakan Baik (60,00%) dengan

skor nilai 142. Kondisi ini termasuk dalam kategori Baik.

Artinya menurut penilaian karyawan, pimpinan selalu melibatkan

bawahan dalam proses pengambilan keputusan.

11. Tanggapan responden atas pernyataan “Pimpinan mempunyai

kemampuan untuk menciptakan system dalam mencapai tujuan” (item

11) sebagian responden menyatakan Baik (40,00%) dengan skor

nilai 135. Kondisi ini termasuk dalam kategori Baik. Artinya

menurut penilaian karyawan, pimpinan mempunyai kemampuan untuk

menciptakan sistem dalam mencapai tujuan.

12. Tanggapan responden atas pernyataan “Pimpinan percaya diri

dan memiliki identitas kepribadian” (item 12) sebagian responden

menyatakan Baik (54,29%) dengan skor nilai 136. Kondisi ini

termasuk dalam kategori Baik. Artinya menurut penilaian

karyawan, pimpinan percaya diri dan memiliki identitas

kepribadian.

13. Tanggapan responden atas pernyataan “Pimpinan selalu

menegakan disiplin kepada bawahannya demi kemajuan perusahaan”

(item 13) sebagian responden menyatakan Baik (57,14%) dengan

skor nilai 145. Kondisi ini termasuk dalam kategori Baik.

Artinya menurut penilaian karyawan, pimpinan selalu menegakan

disiplin kepada bawahannya demi kemajuan perusahaan.

14. Tanggapan responden atas pernyataan “Pimpinan disiplin dalam

melakukan segala sesuatu untuk dirinya sendiri” (item 14)

sebagian responden menyatakan Baik (60,00%) dengan skor nilai

144. Kondisi ini termasuk dalam kategori Sangat Baik. Artinya

menurut penilaian karyawan, pimpinan disiplin dalam melakukan

segala sesuatu untuk dirinya sendiri.

15. Tanggapan responden atas pernyataan “Pimpinan dapat

memisahkan antara hubungan pribadi dan hubungan kerja dengan

semua karyawan” (item 15) sebagian responden menyatakan Baik

(45,71%) dengan skor nilai 149. Kondisi ini termasuk dalam

kategori Sangat Baik. Artinya menurut penilaian karyawan,

pimpinan dapat memisahkan antara hubungan pribadi dan hubungan

kerja dengan semua karyawan.

Secara umum variabel gaya kepemimpinan termasuk dalam

kategori Baik dengan skor nilai 142. Kondisi ini didukung dengan

item No. 2 skor nilai 152 dengan kategori penilaian Sangat Baik.

Selanjutnya nilai terendah yaitu item No. 11 skor nilai 135 dengan

kategori penilaian Baik.

Analisis dari kuesioner Skala Kategori dilakukan per item pertanyaan.

Dideskripsikan, bisa didukung dengan grafik.