Contoh-analisis-kuesioner
Transcript of Contoh-analisis-kuesioner
Contoh analisis dari kuesioner skala Gutman :
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Profil Responden
Dalam penelitian ini penulis mengambil sampel keseluruhan
karyawan LP3I sebanyak 35 orang, dengan profil responden sebagai
berikut:
Tabel 4.1
Profil Responden
Kriteria Sub Kriteria Jumlah
Jenis Kelamin Laki-laki
Perempuan
23
12
Pekerjaan Responden Branch Manager
Sekretaris
Staff Pendidikan
1
1
5
Staff Keuangan&HRD
Staff Marketing&FO
Staff C&P
Staff IT
Staff Otomotif
Koordinator Program
8
7
3
4
2
4
Pendidikan Terakhir SLTA
Perguruan Tinggi D-3
Perguruan Tinggi S-1
Perguruan Tinggi S-2
8
18
7
2
4.2 Analisis Hasil Penelitian
Untuk mengetahui gambaran motivasi kerja karyawan LP3I
Tasikmalaya, digunakan analisis deskriptif berdasarkan tanggapan atas
pertanyaan – pertanyaan dalam kuesioner. Item-item pertanyaan dalam
motivasi kerja digambarkan dalam bentuk table deskripsi frekuensi.
Tabel 4.2
Tanggapan Responden Terhadap Motivasi Kerja
NO Item Pertanyaan Skor Persentase
Kategori
1
Apakah setelah bekerja di LP3I,membuat Bapak/Ibu merasa lebihberguna dan bermanfaat bagi oranglain?
68 97.14 Baik
2Apakah tugas dan tanggung jawabyang diberikan sesuai denganpendidikan dan kemampuanBapak/Ibu?
70 100 Baik
3 Apakah setiap pekerjaan dapatdilaksanakan dengan baik?
62 88.57 Baik
4Apakah bekerja di LP3I membuatpara karyawan berkembangkemampuannya?
70 100 Baik
5 Apakah Bapak/Ibu ingin mencapaikesuksesan dalam bekerja?
64 91.43 Baik
6
Apakah Bapak/Ibu memiliki peluangdan kesempatan untuk mengembangkanketerampilan dan kemampuan yangdimiliki?
70 100 Baik
7
Apakah pemberian penghargaan bagikaryawan yang berprestasi akanesame motivasi kerja bagi karyawanyang lainnya?
66 94.29 Baik
8 Apakah gaji yang diperoleh sesuaidengan pekerjaan yang dilakukan?
54 77.14 Baik
9 Apakah keamanan dan kenyamanandalam menjalankan pekerjaan sangat
56 80 Baik
terjamin?
10Apakah sarana pendukung danperalatan bekerja sangat baik danmemadai?
42 60 Cukup
11Apakah Bapak/Ibu bisa menyesuaikandiri dengan baik di lingkunganpekerjaan?
68 97.14 Baik
12Apakah Bapak/Ibu tidak pernahmengeluh dalam melakukanpekerjaan?
46 65.71 Cukup
13 Apakah Bapak/Ibu pernah mengikutipelatihan?
66 94.29 Baik
14 Apakah Bapak/Ibu menikmatikerjasama dengan orang lain?
64 91.43 Baik
15
Apakah Bapak/Ibu diberikankesempatan ikut berpartisipasidalam menentukan tujuan yang akandicapai?
68 97.14 Baik
16 Apakah situasi lingkungan kerjabaik dan menyenangkan?
66 94.29 Baik
17 Apakah hubungan kerja dengan esamerekan kerja berjalan dengan baik?
66 94.29 Baik
18
Apakah setiap Bapak/Ibumembutuhkan pertolongan dalambekerja, rekan kerja selalu siapmemberikan bantuan?
58 82.86 Baik
19 Apakah keluarga Bapak/Ibu sangatmendukung pekerjaan saat ini?
70 100 Baik
20 Apakah setiap masalah yangBapak/Ibu alami tidak berpengaruh
48 68.57 Cukup
pada pekerjaan?
Jumlah 1242 1774.29
Rata-rata 62.1 88.71 Baik
Rekapitulasi hasil jawaban responden dicari rata-ratanya
dengan perhitingan sebagai berikut:
Rata-rata skor = total skor
jumlah item
Rata-rata skor = 1242
20
= 62.1
Selanjutnya ditentukan dalam bentuk persentasi dengan
perhitungan sebagai berikut:
Persentasi skor = skor rata-rata × 100 %
skor ideal
Persentasi skor = 62.1 × 100 %
70
= 88.71
Dari perhitungan tersebut diperoleh persentasi skor nilai
88.71 %. Sehingga apabila dimasukkan kedalam Kategori Persentase
menurut Arikunto (1998:246), yaitu:
Tabel 1.2
Kategori Persentase
Baik 76 % - 100 %
Cukup 56 % - 75 %
Kurang Baik 40 % - 55 %
Tidak Baik Kurang dari 40 %
maka motivasi kerja karyawan di LP3I Cabang Tasikmalaya termasuk
kategori Baik.
Berdasarkan esam deskripsi frekuensi dapat didefinisikan
tanggapan responden terhadap item-item pertanyaan variable motivasi
kerja sebagai berikut:
1. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 1 yaitu, “Apakah
setelah bekerja di LP3I, membuat Bapak/Ibu merasa lebih berguna
dan bermanfaat bagi orang lain?”, 97.14% responden menjawab Ya
dengan skor nilai 68. Kondisi ini termasuk kedalam kategori baik.
Artinya bahwa setelah para karyawan/karyawati bekerja di LP3I,
membuat mereka dihormati dan dihargai orang lain, bahkan
dibutuhkan orang lain.
2. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 2 yaitu, “Apakah
tugas dan tanggung jawab yang diberikan sesuai dengan pendidikan
dan kemampuan Bapak/Ibu?”, 100% responden menjawab Ya dengan skor
nilai 70. Kondisi ini termasuk kedalam kategori baik. Artinya
bahwa karyawan LP3I dalam melakukan pekerjaan dan tanggung
jawabnya sesuai dengan pendidikan dan kemampuan yang dimiki.
3. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 3 yaitu, “Apakah
setiap pekerjaan dapat dilaksanakan dengan baik?”, 88.57%
responden menjawab Ya dengan skor nilai 62. Kondisi ini termasuk
kedalam kategori baik. Artinya bahwa karyawan LP3I dapat
menyelesaikan pekerjaan dengan baik.
4. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 4 yaitu, “Apakah
bekerja di LP3I membuat para karyawan berkembang kemampuannya?”,
100% responden menjawab Ya dengan skor nilai 70. Kondisi ini
termasuk kedalam kategori baik. Artinya bahwa kemampuan karyawan
LP3I ikut berkembang setelah bekerja di LP3I Tasikmalaya.
5. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 5 yaitu, “Apakah
Bapak/Ibu ingin mencapai kesuksesan dalam bekerja?”, 91.43%
responden menjawab Ya dengan skor nilai 64. Kondisi ini termasuk
kedalam kategori baik. Artinya bahwa kesuksesan dalam bekerja
selalu ingin dicapai oleh para karyawan.
6. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 6 yaitu, “Apakah
Bapak/Ibu memiliki peluang dan kesempatan untuk mengembangkan
keterampilan dan kemampuan yang dimiliki?”, 100% responden
menjawab Ya dengan skor nilai 70. Kondisi ini termasuk kedalam
kategori baik. Artinya bahwa karyawan LP3I memiliki peluang dan
kesempatan untuk mengembangkan keterampilan dan kemampuan yang
dimilikinya.
7. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 7 yaitu, “Apakah
pemberian penghargaan bagi karyawan yang berprestasi akan esame
motivasi kerja bagi karyawan yang lainnya?”, 94.29% responden
menjawab Ya dengan skor nilai 66. Kondisi ini termasuk kedalam
kategori baik. Artinya bahwa pemberian penghargaan bagi karyawan
yang berprestasi esame motivasi kerja bagi karyawan yang lainnya.
8. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 8 yaitu, “Apakah gaji
yang diperoleh sesuai dengan pekerjaan yang dilakukan?”, 77.14%
responden menjawab Ya dengan skor nilai 54. Kondisi ini termasuk
kedalam kategori baik. Artinya bahwa gaji yang diperoleh sesuai
dengan pekerjaan yang dilakukan.
9. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 9, “Apakah keamanan
dan kenyamanan dalam menjalankan pekerjaan sangat terjamin?”, 80%
responden menjawab Ya dengan skor nilai 56. Kondisi ini termasuk
kedalam kategori baik. Artinya bahwa keamanan dan kenyamanan
dalam bekerja terjamin dengan baik.
10. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 10 yaitu,
“Apakah sarana pendukung dan peralatan bekerja sangat baik dan
memadai?”, 60% responden menjawab Ya dengan skor nilai 42.
Kondisi ini termasuk kedalam kategori cukup. Artinya bahwa sarana
pendukung dan peralatan yang ada di LP3I belum memadai untuk
digunakan dalam menyelesaikan pekerjaan.
11. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 11 yaitu,
“Apakah Bapak/Ibu bisa menyesuaikan diri dengan baik di
lingkungan pekerjaan?”, 97.14% responden menjawab Ya dengan skor
nilai 68. Kondisi ini termasuk kedalam kategori baik. Artinya
bahwa karyawan LP3I dapat menyesuaikan diri dengan baik di
lingkungan pekerjaan.
12. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 12 yaitu,
“Apakah Bapak/Ibu tidak pernah mengeluh dalam melakukan
pekerjaan?”, 65.71% responden menjawab Ya dengan skor nilai 46.
Kondisi ini termasuk kedalam kategori cukup. Artinya masih ada
karyawan LP3I yang mengeluh dalam melakukan pekerjaannya.
13. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 13 yaitu,
“Apakah Bapak/Ibu pernah mengikuti pelatihan?”, 94.29% responden
menjawab Ya dengan skor nilai 66. Kondisi ini termasuk kedalam
kategori baik. Artinya bahwa esame semua karyawan LP3I pernah
mengikuti pelatihan.
14. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 14 yaitu,
“Apakah Bapak/Ibu menikmati kerjasama dengan oranglain?”, 91.43%
responden menjawab Ya dengan skor nilai 64. Kondisi ini termasuk
kedalam kategori baik. Artinya bahwa karyawan LP3I saling
bekerjasama dalam melakukan pekerjaannya.
15. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 15 yaitu,
“Apakah Bapak/Ibu diberikan kesempatan ikut berpartisipasi dalam
menentukan tujuan yang akan dicapai?”, 97.14% responden menjawab
Ya dengan skor nilai 68. Kondisi ini termasuk kedalam kategori
baik. Artinya bahwa karyawan LP3I diberikan kesempatan untuk
berpartisipasi dalam menentukan tujuan yang akan dicapai.
16. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 16 yaitu,
“Apakah situasi lingkungan kerja baik dan menyenangkan?”, 94.29%
responden menjawab Ya dengan skor nilai 66. Kondisi ini termasuk
kedalam kategori baik. Artinya situasi lingkungan kerja di LP3I
baik dan menyenangkan.
17. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 17 yaitu,
“Apakah hubungan kerja dengan esame rekan kerja berjalan dengan
baik?”, 94.29% responden menjawab Ya dengan skor nilai 66.
Kondisi ini termasuk kedalam kategori baik. Artinya bahwa
karyawan LP3I menjalin hubungan kerja dengan baik esame rekan
kerja.
18. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 18 yaitu,
“Apakah setiap Bapak/Ibu membutuhkan pertolongan dalam bekerja,
rekan kerja selalu siap memberikan bantuan?”, 82.86% responden
menjawab Ya dengan skor nilai 58. Kondisi ini termasuk kedalam
kategori baik. Artinya bahwa karyawan LP3I saling membantu dalam
menjalankan pekerjaan.
19. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 19 yaitu,
“Apakah keluarga Bapak/Ibu sangat mendukung pekerjaan saat ini?”,
100% responden menjawab Ya dengan skor nilai 70. Kondisi termasuk
kedalam kategori baik. Artinya bahwa pihak keluarga dari masing-
masing karyawan LP3I sangat mendukung bekerja di LP3I.
20. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 20 yaitu,
“Apakah setiap masalah yang Bapak/Ibu alami tidak berpengaruh
pada pekerjaan?”, 68.57% responden menjawab Ya dengan skor nilai
48. Kondisi ini termasuk kedalam kategori cukup. Artinya masalah
yang dihadapi oleh karyawan LP3I masih berpengaruh terhadap
pekerjaan.
Secara umum variable motivasi kerja termasuk dalam kategori baik
dengan skor nilai 62,1 .
Contoh analisis dari kuesioner skala Likert :
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Analisis Deskriptif
Analisis deskriptif digunakan untuk mengetahui gambaran gaya
kepemimpinan pada PT. Pos Indonesia Tasikmalaya, berdasarkan
distribusi frekuensi jawaban responden dan tanggapan atas
pernyataan-pernyataan dalam kuesioner. Item-item pernyataan dalam
variabel gaya kepemimpinan dan variabel kinerja tersebut secara
keseluruhan digambarkan dalam bentuk table deskripsi frekuensi.
Dalam hal ini penulis melakukan dengan analisis deskriptif
frekuensi, sehingga diketahui frekuensi, persen, dan nilai serta
kategori lain.
Untuk memberikan gambaran hasil penelitian setiap variabel
yang diteliti, maka ditentukan kategori penilaian berdasarkan skor
nilai yang diperoleh dari hasil kuesioner. Adapun cara menentukan
kategori penilaian dimaksudkan adalah sebagai berikut :
a. Menentukan bobot penilaian untuk setiap pilihan yang terdapat
pada tabel 1.1 yaitu tabel bobot nilai, dalam hal ini ditentukan
berdasarkan skala penilaian yaitu skala likert.
b. Menghitung skor nilai untuk setiap item pernyataan, yaitu dengan
cara mengalikan bobot nilai dengan jumlah frekuensi (jumlah
jawaban responden setiap alternatif jawaban tiap item pernyataan)
c. Nilai terendah dan nilai tertinggi, dalam hal ini nilai terendah
= jumlah responden (jumlah responden 35, maka niai terendah
adalah 35). Sedangkan nilai tertinggi, nilai terendah dikalikan
dengan bobot nilai tertinggi yaitu 35 x 5 = 175. Dengan demikian
nilai terendah adalah 35 dan nilai tertinggi adalah 175.
d. Dikarenakan alternatif jawaban ada lima pilihan (sesuai dengan
skala likert), maka kategori penilaian juga harus ada lima, untuk
itu langkah selanjutnya adalah menentukan jarak interval dari
nilai terendah sampai nilai tertinggi hingga didapat lima
kategori penilaian. Jarak interval dapat dilakukan dengan
perhitungan sebagai berikut :
JI = (175 – 35)
5
= 28
Dengan demikian maka kategori penilaian untuk setiap item
pernyataan dan penilaian terhadap variabel yang diteliti terdapat
pada tabel 1.2 yaitu tabel kategori skor nilai.
4.1.1 Analisis Deskriptif Gaya Kepemimpinan
Rekapitulasi distribusi frekuensi tanggapan responden
terhadap item-item pernyataan variabel gaya kepemimpinan adalah
sebagai berikut :
Table 4.3
Deskripsi Tanggapan Responden Terhadap Variabel Gaya Kepemimpinan
(X)
NoItemPernyataan
tanggapan Responden
N Skor KategoriSB (5) B (4) C (3)KB(2)
SK(1)
f % f % f % F % f %
1 item 1 1337.14 19
54.29 3 8.57 0 0 0 0 35 150
sangatbaik
2 item 2 1234.29 23
65.71 0 0.00 0 0 0 0 35 152
sangatbaik
3 item 3 925.71 23
65.71 3 8.57 0 0 0 0 35 146 baik
4 item 4 514.29 23
65.71 7
20.00 0 0 0 0 35 138 baik
5 item 5 822.86 20
57.14 7
20.00 0 0 0 0 35 141 baik
6 item 6 514.29 23
65.71 7
20.00 0 0 0 0 35 138 baik
7 item 7 1028.57 14
40.00 11
31.43 0 0 0 0 35 139 baik
8 item 8 720.00 16
45.71 12
34.29 0 0 0 0 35 135 baik
9 item 9 514.29 24
68.57 6
17.14 0 0 0 0 35 139 baik
10item10 8
22.86 21
60.00 6
17.14 0 0 0 0 35 142 baik
11item11 8
22.86 14
40.00 13
37.14 0 0 0 0 35 135 baik
12item12 6
17.14 19
54.29 10
28.57 0 0 0 0 35 136 baik
13item13 10
28.57 20
57.14 5
14.29 0 0 0 0 35 145 baik
14item14 9
25.71 21
60.00 5
14.29 0 0 0 0 35 144 baik
15item15 14
40.00 16
45.71 5
14.29 0 0 0 0 35 149
sangatbaik
skor nilai variabel gaya kepemimpinan 2129 rata-rata variabel gaya kepemimpinan 142 baik
Berdasarkan tabel tersebut dapat dideskripsikan tanggapan
responden terhadap item-item variabel gaya kepemimpinan sebagai
berikut :
1. Tanggapan responden terhadap pernyataan (item 1) “Pimpinan
selalu bersikap luwes” sebagian besar responden menyatakan Baik
(54,29%) dengan skor nilai 150. Kondisi ini termasuk dalam
kategori Sangat Baik. Artinya menurut penilaian karyawan
pimpinan mempunyai sikap luwes.
2. Tanggapan responden atas pernyataan yang ada pada (item 2) yaitu
“Pimpinan bijaksana dalam menggunakan wewenang” sebagian
responden menyatakan Baik (65,71%) dengan skor nilai 152.
Kondisi ini termasuk dalam kategori Sangat Baik. Artinya menurut
penilaian karyawan, pimpinan memiliki sikap bijaksana dalam
menggunakan wewenangnya.
3. Tanggapan responden atas pernyataan yang ada pada (item 3) yaitu
“Pimpinan selalu menepati janji yang diberikan kepada
bawahannya” sebagian responden menyatakan Baik (65,71%) dengan
skor nilai 146. Kondisi ini termasuk dalam kategori Baik.
Artinya menurut penilaian karyawan, pimpinan sudah baik dalam
menepati janji yang diberikan kepada bawahannya.
4. Tanggapan responden atas pernyataan yang ada pada (item 4) yaitu
“Pimpinan selalu memberikan petunjuk dan jalan keluar tentang
masalah pekerjaan dengan baik” sebagian responden menyatakan
Baik (65,71%) dengan skor nilai 138. Kondisi ini termasuk dalam
kategori Baik. Artinya menurut penilaian karyawan, pimpinan
dapat memberikan petunjuk dan jalan keluar tentang masalah
pekerjaan dengan baik.
5. Tanggapan responden atas pernyataan yang ada pada (item 5) yaitu
“Pimpinan tidak pernah bersikap otoriter terhadap bawahannya”
sebagian responden menyatakan Baik (57,14%) dengan skor nilai
141. Kondisi ini termasuk dalam kategori Sangat Baik. Artinya
menurut penilaian karyawan, pimpinan tidak pernah bersikap
otoriter.
6. Tanggapan responden atas pernyataan “Pimpinan dekat dengan semua
bawahan” (item 6) sebagian responden menyatakan Baik (65,71%)
dengan skor nilai 138. Kondisi ini termasuk dalam kategori Baik.
Artinya menurut penilaian karyawan, pimpinan dekat dengan semua
bawahan dengan baik.
7. Tanggapan responden atas pernyataan “Pimpinan selalu memberikan
kesempatan kepada bawahan apabila ingin mengemukakan pendapat”
(item 7) sebagian responden menyatakan Baik (40,00%) dengan skor
nilai 139. Kondisi ini termasuk dalam kategori Baik. Artinya
menurut penilaian karyawan, pimpinan selalu memberikan
kesempatan kepada bawahan apabila ingin mengemukakan pendapat.
8. Tanggapan responden atas pernyataan “Pimpinan terbuka terhadap
semua pendapat bawahan yang dapat memajukan perusahaan” (item 8)
sebagian responden menyatakan Baik (45,71%) dengan skor nilai
135. Kondisi ini termasuk dalam kategori Baik. Artinya menurut
penilaian karyawan, pimpinan terbuka dengan terhadap semua
pendapat bawahan yang dapat memajukan perusahaan.
9. Tanggapan responden atas pernyataan “Pimpinan selalu berdiskusi
dengan bawahan dalam hal pengambilan keputusan” (item 9)
sebagian responden menyatakan Baik (68,57%) dengan skor nilai
139. Kondisi ini termasuk dalam kategori Baik. Artinya menurut
penilaian karyawan, pimpinan selalu berdiskusi dengan bawahan
dalam hal pengambilan keputusan.
10. Tanggapan responden atas pernyataan “Bawahan dilibatkan
secara aktif dalam proses pengambilan keputusan oleh pimpinan”
(item 10) sebagian responden menyatakan Baik (60,00%) dengan
skor nilai 142. Kondisi ini termasuk dalam kategori Baik.
Artinya menurut penilaian karyawan, pimpinan selalu melibatkan
bawahan dalam proses pengambilan keputusan.
11. Tanggapan responden atas pernyataan “Pimpinan mempunyai
kemampuan untuk menciptakan system dalam mencapai tujuan” (item
11) sebagian responden menyatakan Baik (40,00%) dengan skor
nilai 135. Kondisi ini termasuk dalam kategori Baik. Artinya
menurut penilaian karyawan, pimpinan mempunyai kemampuan untuk
menciptakan sistem dalam mencapai tujuan.
12. Tanggapan responden atas pernyataan “Pimpinan percaya diri
dan memiliki identitas kepribadian” (item 12) sebagian responden
menyatakan Baik (54,29%) dengan skor nilai 136. Kondisi ini
termasuk dalam kategori Baik. Artinya menurut penilaian
karyawan, pimpinan percaya diri dan memiliki identitas
kepribadian.
13. Tanggapan responden atas pernyataan “Pimpinan selalu
menegakan disiplin kepada bawahannya demi kemajuan perusahaan”
(item 13) sebagian responden menyatakan Baik (57,14%) dengan
skor nilai 145. Kondisi ini termasuk dalam kategori Baik.
Artinya menurut penilaian karyawan, pimpinan selalu menegakan
disiplin kepada bawahannya demi kemajuan perusahaan.
14. Tanggapan responden atas pernyataan “Pimpinan disiplin dalam
melakukan segala sesuatu untuk dirinya sendiri” (item 14)
sebagian responden menyatakan Baik (60,00%) dengan skor nilai
144. Kondisi ini termasuk dalam kategori Sangat Baik. Artinya
menurut penilaian karyawan, pimpinan disiplin dalam melakukan
segala sesuatu untuk dirinya sendiri.
15. Tanggapan responden atas pernyataan “Pimpinan dapat
memisahkan antara hubungan pribadi dan hubungan kerja dengan
semua karyawan” (item 15) sebagian responden menyatakan Baik
(45,71%) dengan skor nilai 149. Kondisi ini termasuk dalam
kategori Sangat Baik. Artinya menurut penilaian karyawan,
pimpinan dapat memisahkan antara hubungan pribadi dan hubungan
kerja dengan semua karyawan.
Secara umum variabel gaya kepemimpinan termasuk dalam
kategori Baik dengan skor nilai 142. Kondisi ini didukung dengan
item No. 2 skor nilai 152 dengan kategori penilaian Sangat Baik.
Selanjutnya nilai terendah yaitu item No. 11 skor nilai 135 dengan
kategori penilaian Baik.