Catatan Atas Laporan Keuangan 2021 - BPKD Ciamis

279

Transcript of Catatan Atas Laporan Keuangan 2021 - BPKD Ciamis

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

1119

Pemerintah Kabupaten Ciamis

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN CIAMIS

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN TAHUN 2021

1.1 MAKSUD DAN TUJUAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN

Sesuai dengan amanat Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2014 tentang

Pemerintahan Daerah, bahwa Pemerintah Daerah diberikan kewenangan untuk mengatur dan mengurus

sendiri urusan pemerintahan menurut asas desentralisasi dan tugas pembantuan. Pemberian otonomi yang

luas pada dasarnya diarahkan untuk mempercepat terwujudnya kesejahteraan masyarakat melalui

peningkatan pelayanan, pemberdayaan dan peran serta masyarakat dalam Sistem Negara Kesatuan Republik

Indonesia.

Selanjutnya sesuai dengan Peraturan Perundangan Bidang Pengelolaan Keuangan Negara yaitu

Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara, Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004

tentang Perbendaharaan Negara, Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan

dan Tanggung Jawab Keuangan Negara, Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar

Akuntansi Pemerintah, Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah

dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2013 tentang Penerapan Standar Akuntansi

Pemerintahan berbasis Akrual pada Pemerintah Daerah dan seiring dengan paradigma penyelenggaraan

pemerintahan saat ini, upaya untuk mewujudkan kepemerintahan yang baik merupakan suatu tuntutan

sehingga sudah menjadi komitmen bersama yang harus dibangun segenap komponen pemerintahan agar

pelayanan pada masyarakat dapat dioptimalkan.

Dalam pelaksanaannya, pemerintah daerah harus memperhatikan tingkat efektivitas dan

efisiensi penyelenggaraan otonomi daerah tersebut dengan memperhatikan hubungan pemerintah pusat-

daerah, antar pemerintah daerah serta potensi daerah itu sendiri. Salah satu diantaranya yang memegang

peranan penting adalah aspek keuangan daerah. Aspek Keuangan Daerah meliputi penggalian potensi,

fungsi alokasi, kualitas pengelolaan dan penatausahaan serta pertanggungjawaban keuangan daerah.

Aspek pengelolaan keuangan daerah Pemerintah Kabupaten Ciamis periode Tahun 2021 telah

mengacu ketentuan Permendagri Nomor 77 Tahun 2020 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan

Daerah dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2013 tentang Penerapan Standar Akuntansi

Pemerintahan Berbasis Akrual pada Pemerintah Daerah sebagai implementasi dari Undang-Undang Nomor

17 Tahun 2003 tentang Pengelolaan Keuangan Negara dan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang

Perbendaharaan Negara. Dalam aspek pengelolaan keuangan daerah tersebut, terutama dalam pelaksanaan

dan pelaporan APBD Tahun Anggaran 2021, tata cara penyusunan anggaran pendapatan dan belanja daerah,

pelaksanaan tata usaha keuangan daerah dan penyusunan pertanggungjawaban pelaksanaan APBD sesuai

dengan ketentuan tersebut maka seluruh SKPD sudah menyusun dan melaporkan pertanggungjawaban

pelaksanaan anggarannya masing-masing.

Adapun maksud dari penyusunan Laporan Keuangan ini adalah :

a. Penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ciamis adalah untuk memenuhi ketentuan

Peraturan Perundangan Bidang Pengelolaan Keuangan Daerah khususnya Undang-undang Nomor 17

Tahun 2003 tentang Keuangan Negara dan Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 tentang

Pengelolaan Keuangan Daerah dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2013 tentang

Penerapan Standar Akuntansi Pemerintahan berbasis Akrual pada Pemerintah Daerah.

b. Untuk menyajikan pertanggungjawaban pelaksanaan APBD dalam rangka meningkatkan

keterbandingan laporan keuangan baik terhadap anggaran, antar periode, maupun antar entitas.

BAB I

PENDAHULUAN

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11110

Pemerintah Kabupaten Ciamis

c. Untuk menyajikan informasi mengenai posisi keuangan, realisasi anggaran, neraca, arus kas, perubahan

saldo anggaran lebih, perubahan ekuitas dan operasional kinerja keuangan sebagai bahan evaluasi dan

pengambilan keputusan mengenai alokasi sumber daya.

Sedangkan tujuan penyusunan laporan adalah untuk menyajikan informasi yang berguna untuk

pengambilan keputusan dan untuk menunjukkan akuntabilitas entitas atas sumber daya yang dipercayakan

kepadanya, dengan:

a. Menyediakan informasi mengenai posisi sumber daya ekonomi yang meliputi aset, kewajiban, dan

ekuitas pemerintah;

b. Menyediakan informasi mengenai perubahan posisi sumber daya ekonomi yang meliputi aset,

kewajiban, dan ekuitas pemerintah;

c. Menyediakan informasi mengenai sumber, alokasi, dan penggunaan sumber daya ekonomi;

d. Menyediakan informasi mengenai ketaatan realisasi terhadap anggarannya;

e. Menyediakan informasi mengenai cara entitas pelaporan mendanai aktivitasnya dan memenuhi

kebutuhan kasnya;

f. Menyediakan informasi mengenai potensi pemerintah untuk membiayai penyelenggaraan kegiatan

pemerintahan;

g. Menyediakan informasi yang berguna untuk mengevaluasi kemampuan entitas pelaporan dalam

mendanai aktivitasnya.

h. Untuk meningkatkan transparansi laporan keuangan dan penyediaan pemahaman yang lebih baik atas

informasi keuangan pemerintah.

1.2 LANDASAN HUKUM

PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN

Landasan hukum penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ciamis atas pelaksanaan

APBD Tahun 2021 adalah:

a. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;

b. Undang Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara;

c. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan

Tanggungjawab Keuangan Negara;

d. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah sebagaimana telah

diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang

Perubahan kedua Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah;

e. Peraturan Pemerintah Nomor 56 Tahun 2005 tentang Sistem Informasi Keuangan Daerah

sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2010 tentang

Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 56 Tahun 2005 tentang Sistem Informasi

Keuangan Daerah;

f. Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Stándar Akuntansi Pemerintahan;

g. Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah;

h. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2013 tentang Penerapan Standar

Akuntansi Pemerintahan Berbasis Akrual pada Pemerintah Daerah;

i. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 77 Tahun 2020 tentang Pedoman Teknis

Pengelolaan Keuangan Daerah;

j. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 90 Tahun 2019 entang Klasifikasi, Kodefikasi, Dan

Nomenklatur Perencanaan Pembangunan Dan Keuangan Daerah;

k. Peraturan Daerah Kabupaten Ciamis Nomor 3 Tahun 2008 tentang Pokok-Pokok Pengelolaan

Keuangan Daerah;

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11111

Pemerintah Kabupaten Ciamis

l. Peraturan Daerah Kabupaten Ciamis Nomor 15 Tahun 2014 tentang perubahan atas Peraturan

Daerah Kabupaten Ciamis Nomor 13 Tahun 2008 tentang Urusan Pemerintahan yang

menjadi kewenangan Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis;

m. Peraturan Daerah Kabupaten Ciamis Nomor 6 Tahun 2020 tentang Anggaran Pendapatan dan

Belanja Daerah Kabupaten Ciamis Tahun Anggaran 2021;

n. Peraturan Daerah Kabupaten Ciamis Nomor 8 Tahun 2021 tentang Perubahan Anggaran

Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Ciamis Tahun Anggaran 2021;

o. Peraturan Bupati Ciamis Nomor 77 Tahun 2020 tentang Penjabaran Anggaran Pendapatan

dan Belanja Daerah Kabupaten Ciamis Tahun Anggaran 2021.

p. Peraturan Bupati Nomor 51 Tahun 2021 tentang Penjabaran Perubahan Anggaran Pendapatan

dan Belanja Daerah Kabupaten Ciamis Tahun Anggaran 2021;

1.3 SISTEMATIKA PENULISAN CATATAN ATAS

LAPORAN KEUANGAN

Bab I Pendahuluan

1.1. Maksud dan tujuan penyusunan laporan keuangan

1.2. Landasan hukum penyusunan laporan keuangan

1.3. Sistematika penulisan catatan atas laporan keuangan

Bab II Ekonomi makro, kebijakan keuangan dan pencapaian target kinerja APBD

2.1. Ekonomi makro

2.2. Kebijakan keuangan

2.3. Indikator pencapaian target kinerja APBD

Bab III Ikhtisar pencapaian kinerja keuangan

3.1. Ikhtisar realisasi pencapaian target kinerja keuangan

3.2. Hambatan dan kendala yang ada dalam pencapaian target yang telah ditetapkan

Bab IV Kebijakan akuntansi

4.1. Entitas pelaporan keuangan daerah

4.2. Basis akuntansi yang mendasari penyusunan laporan keuangan

4.3. Basis pengukuran yang mendasari penyusunan laporan keuangan

4.4. Penerapan kebijakan akuntansi berkaitan dengan ketentuan yang ada dalam standar

akuntansi pemerintahan

Bab V Penjelasan pos-pos laporan keuangan

5.1 Rincian dan penjelasan masing-masing Pos Laporan Keuanga

5.2 Pos – Pos Neraca

5.3 Pos – Pos Laporan Realisasi Anggaran

5.4 Pos – Pos Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih

5.5 Pos – Pos Laporan Operasional

5.6 Pos – Pos Laporan Arus Kas

5.7 Pos – Pos Laporan Perubahan Ekuitas

Bab VI Penjelasan atas Informasi-Informasi Non Keuangan

Bab VII Penutup

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11112

Pemerintah Kabupaten Ciamis

No. Lapangan Usaha 2017 2018 2019 2020* 2021**

1 Pertanian, Kehutanan & Perikanan 4.165.068 4.234.707 4.356.420 4.420.522 4.589.580

2 Pertambangan dan Penggalian 38.229 39.371 38.368 38.586 41.840

3 Industri Pengolahan 1.553.859 1.664.730 1.748.890 1.720.352 1.795.120

4 Pengadaan Listrik dan Gas 13.558 14.746 15.430 15.818 17.590

5 Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah

dan Daur Ulang 6.841 7.518 8.230 9.030 9.910

6 Konstruksi 1.857.994 2.029.804 2.156.546 1.996.808 2.125.550

7 Perdagangan Besar dan Eceran, Reparasi Mobil

dan Sepeda Motor 4.396.182 4.615.621 4.885.268 4.620.386 4.761.810

8 Transportasi dan Pergudangan 2.362.849 2.498.027 2.661.209 2.650.257 2.661.680

9 Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 829.535 886.760 959.691 884.121 870.350

10 Informasi dan Komunikasi 875.397 955.362 1.043.444 1.385.807 1.486.590

11 Jasa Keuangan dan Asuransi 724.512 753.864 759.470 800.614 852.600

12 Real Estate 642.533 704.324 771.603 835.150 918.160

13 Jasa Perusahaan 183.217 199.694 217.880 189.316 205.470

14 Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan

Jaminan Sosial Wajib

677.215 677.877 685.868 678.834 668.570

15 Jasa Pendidikan 933.247 989.159 1.040.271 1.093.665 1.119.960

16 Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 188.547 203.798 220.494 208.667 224.260

17 Jasa Lainnya 377.967 403.329 432.158 422.477 425.880

19.826.748 20.878.689 22.001.240 21.970.410 22.774.920 PDRB

2.1 EKONOMI MAKRO

Selama kurun waktu tahun 2017 sampai dengan 2021 diperoleh gambaran kondisi ekonomi

makro Kabupaten Ciamis yang telah dicapai melalui berbagai prioritas pembangunan serta langkah-langkah

kebijakan yang disusun untuk menghadapi tantangan dan permasalahan pembangunan dalam rangka

pencapaian sasaran pembangunan di tahun berikutnya. Beberapa indikator kondisi ekonomi makro yang

dijadikan pertimbangan dalam penyusunan APBD tahun 2021 adalah sebagai berikut :

2.1.1. Produk Domestik Regional Bruto (PDRB)

Salah satu indikator yang biasa digunakan untuk mengetahui kondisi perekonomian daerah

dalam kurun waktu tertentu (satu tahun) adalah PDRB. Perkembangan PDRB Kabupaten Ciamis selama

kurun waktu 2017-2021 menurut lapangan usaha disajikan pada tabel berikut:

Tabel 2.1 PDRB Kabupaten Ciamis Seri 2010 atas Dasar Harga Konstan

Menurut Lapangan Usaha 2017-2021 (dalam jutaan Rupiah)

Sumber : PDRB Kabupaten Ciamis Tahun 2017-2021

Keterangan : *angka sementara

**angka sangat-sangat sementara

PDRB (dalam jutaan rupiah) atas dasar harga konstan tahun 2010 selama kurun waktu 5 tahun

dari tahun 2017 sampai tahun 2021 mengalami peningkatan. Perekonomian Kabupaten Ciamis tahun 2020

mengalami peningkatan dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Sehingga dari tabel tersebut dapat

disimpulkan belanja daerah mempunyai pengaruh terhadap peningkatan PDRB Kabupaten Ciamis. Hal

tersebut dituangkan dalam bentuk pembangunan yang disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan

daerah. Adapun realisasi belanja daerah serta PDRB Kabupaten Ciamis selama 5 tahun dari tahun 2017

sampai dengan 2021 terlihat pada tabel berikut :

BAB II

EKONOMI MAKRO, KEBIJAKAN KEUANGAN DAN

PENCAPAIAN TARGET KINERJA APBD

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11113

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Pada dasarnya pertumbuhan ekonomi merupakan salah satu dampak nyata atas keberhasilan

beberapa kebijakan ekonomi yang diterapkan pada waktu sebelumnya, sehingga pembangunan secara

keseluruhan juga tergerak kearah yang sama. Pertumbuhan ekonomi Kabupaten Ciamis yang ditunjukkan

oleh PDRB seri 2010 atas dasar harga konstan cenderung mengalami peningkatan setiap tahunnya.

Secara umum laju pertumbuhan perekonomian Kabupaten Ciamis selama lima tahun terakhir

dari tahun 2017-2021 terlihat pada tabel berikut :

Tabel 2.2 Realisasi Belanja Daerah dan PDRB Kabupaten Ciamis Tahun 2017-2021

atas dasar harga berlaku

No. Tahun Realisasi Belanja

(dalam rupiah)

PDRB

(dalam rupiah)

1. 2017 2.526.057.464.021,00 26.544.477.000.000,00

2. 2018 2.602.915.468.682,00 29.090.461.840.000,00

3. 2019 2.692.635.013.098,00 31.536.104.020.000,00

4. 2020* 2.666.315.674.066,00 31.974.405.030.000,00

5. 2021** 2.706.101.857046,00 33.688.050.000.000,00

Sumber : PDRB Kabupaten Ciamis Tahun 2017-2021

Keterangan : * angka sementara

Keterangan : ** angka sangat-sangat sementara

0,00

5.000.000.000.000,00

10.000.000.000.000,00

15.000.000.000.000,00

20.000.000.000.000,00

25.000.000.000.000,00

30.000.000.000.000,00

35.000.000.000.000,00

Realisasi Belanja(dalam rupiah)

PDRB(dalam rupiah)

Gambar 2.1 Perbandingan Realisasi Belanja dan PDRB (dalam jutaan Rupiah)

2017 2018 2019 2020* 2021**

No. Lapangan Usaha 2017 2018 2019 2020* 2021**

1 Pertanian, Kehutanan & Perikanan 2,21 1,67 2,87 1,47 3,82

2 Pertambangan dan Penggalian 0,13 2,99 -2,55 0,57 8,44

3 Industri Pengolahan 5,18 7,14 5,06 -1,63 4,35

4 Pengadaan Listrik dan Gas 2,07 8,77 4,64 2,51 11,19

5 Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 7,12 9,9 9,47 9,72 9,79

6 Konstruksi 7,23 9,25 6,24 -7,41 6,45

7 Perdagangan Besar dan Eceran, Reparasi Mobil dan Sepeda Motor 4,98 4,99 5,84 -5,42 3,06

8 Transportasi dan Pergudangan 5,24 5,72 6,53 -0,41 0,43

9 Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 6,92 6,9 8,22 -7,87 -1,56

10 Informasi dan Komunikasi 11,81 9,13 9,22 32,81 7,27

11 Jasa Keuangan dan Asuransi 2,89 4,05 0,74 5,42 6,49

12 Real Estate 9,26 9,62 9,55 8,24 9,94

13 Jasa Perusahaan 8,36 8,99 9,11 -13,11 8,53

14 Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 0,94 0,1 1,18 -1,03 -1,51

15 Jasa Pendidikan 8,57 5,99 5,17 5,13 2,4

16 Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 8,35 8,09 8,19 -5,36 7,47

17 Jasa Lainnya 9,63 6,71 7,15 -2,24 0,8

5,21 5,31 5,38 -0,14 3,66

Sumber : PDRB Kabupaten Ciamis Tahun 2017-2021

Keterangan : * angka sementara

Keterangan : ** angka sangat-sangat sementara

Laju Pertumbuhan Ekonomi

Tabel 2.3 Laju Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Ciamis Tahun 2017-2021

Atas dasar Harga Konstan (dalam persen)

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11114

Pemerintah Kabupaten Ciamis

2.1.2. Struktur Perekonomian

Dalam jangka panjang struktur perekonomian bisa menjadi salah satu indikator untuk menilai

terjadinya transformasi perekonomian suatu daerah/wilayah. Transformasi ini bisa dianalisis melalui

pergeseran perimbangan peran (share) masing–masing sektor PDRB dan pergeseran penyerapan tenaga

kerja antar sektor.

Secara agregat struktur perekonomian terbentuk dari nilai tambah yang diciptakan oleh

masing–masing sektor terhadap PDRB. Nilai tambah yang diciptakan memberikan indikasi ketergantungan

suatu daerah terhadap kemampuan berproduksi dari masing–masing sektor. Struktur perekonomian tersebut

dapat digambarkan seperti terlihat pada tabel berikut :

Pada periode tahun 2017 sampai dengan tahun 2021 secara umum kecenderungan sektor

primer (pertanian dalam arti luas, pertambangan dan penggalian) fluktuasi peranannya terhadap PDRB.

Dalam periode tahun 2017-2021 kontribusi sektor primer mengalami penurunan dari tahun 2017 sebesar

23,82% menurun menjadi 23,79% pada tahun 2018, turun kembali menjadi 23,66% pada tahun 2019 dan

meningkat menjadi 23,76% pada tahun 2020 dan menurun menjadi 23,45% pada tahun 2021, dengan rata–

rata kontribusi selama lima tahun adalah 23,70% (atas dasar harga konstan tahun 2010). Walaupun terjadi

penurunan, namun sektor primer masih menjadi unggulan pada struktur perekonomian Kabupaten Ciamis.

Kontribusi sektor sekunder (industri pengolahan, listrik, gas, air bersih dan bangunan) terhadap

PDRB mengalami fluktuasi penuruan setiap tahunnya mulai tahun 2017 sebesar 16,64% menjadi 16,87%

pada tahun 2018, kemudian turun menjadi 16,79% pada tahun 2019, kemudian turun Kembali menjadi

15,92%, pada tahun 2020 dan meningkat Kembali pada tahun 2021 menjadi 16,52%, dengan kontribusi

rata–rata selama lima tahun adalah sebesar 16,55% (atas dasar harga konstan tahun 2010).

Sektor yang paling dominan kontribusinya terhadap PDRB adalah sektor tersier yang terdiri

perdagangan, transportasi dan pergudangan, penyediaan akomodasi dan makan minum, informasi dan

komunikasi, jasa keuangan dan asuransi, jasa pendidikan, real estate, administrasi pemerintahan, pertahanan

dan jaminan sosial dan jasa–jasa lainnya terus mengalami peningkatan mulai dari tahun 2017 sebesar

59,53% menjadi 59,33% pada tahun 2018, kemudian meningkat kembali menjadi 59,55% pada tahun 2019

dan naik kembali pada tahun 2020 sebesar 60,33%, kemudian pada tahun 2021 mengalami penurunan

menjadi sebesar 60,04% dengan kontribusi rata–rata selama lima tahun sebesar 59,76% (atas dasar harga

konstan tahun 2010).

Dilihat dari kontribusi ketiga sektor tersebut bahwa sektor tersier memberikan kontribusi yang

paling besar terhadap perekonomian Kabupaten Ciamis. Distribusi prosentase PDRB Kabupaten Ciamis

masih didominasi oleh sektor pertanian kehutanan dan perikanan dengan kontribusi rata-rata sebesar

23,53%, sektor perdagangan besar dan eceran dengan kontribusi rata-rata sebesar 20,53%, transportasi dan

pergudangan dengan kontribusi rata-rata sebesar 12,91%.

No. Komponen 2017 2018 2019 2020* 2021** Rata2

A Sektor Primer 23,82 23,79 23,66 23,76 23,45 23,70

1 Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 23,64 23,62 23,50 23,60 23,28 23,53

2 Pertambangan dan Penggalian 0,18 0,17 0,16 0,16 0,17 0,17

B Sektor Sekunder 16,64 16,87 16,79 15,92 16,52 16,55

1 Industri Pengolahan 7,64 7,64 7,46 7,34 7,42 7,50

2 Pengadaan Listrik dan Gas 0,08 0,08 0,08 0,08 0,09 0,08

3 Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 0,04 0,04 0,04 0,05 0,05 0,04

4 Konstruksi 8,88 9,11 9,21 8,45 8,96 8,92

C Sektor Tersier 59,53 59,33 59,55 60,33 60,04 59,76

1 Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda

Motor

21,09 20,82 20,96 19,93 19,85 20,53

2 Transportasi dan Pergudangan 13,10 12,93 12,71 13,09 12,74 12,91

3 Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 4,17 4,24 4,41 4,23 4,08 4,23

4 Informasi dan Komunikasi 3,33 3,30 3,30 4,32 4,38 3,73

5 Jasa Keuangan dan Asuransi 3,56 3,52 3,33 3,46 3,69 3,51

6 Real Estate 3,08 3,12 3,18 3,42 3,58 3,28

7 Jasa Perusahaan 0,88 0,90 1,02 0,90 0,94 0,93

8 Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 2,95 2,84 2,67 2,63 2,47 2,71

9 Jasa Pendidikan 4,65 4,91 5,16 5,62 5,62 5,19

10 Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 0,90 0,91 0,93 0,89 0,93 0,91

11 Jasa lainnya 1,82 1,84 1,88 1,84 1,76 1,83

99,99 99,99 100,00 100,01 100,01 100,00

Sumber : PDRB Kabupaten Ciamis Tahun 2017-2021

Keterangan : * angka sementara

Keterangan : ** angka sangat-sangat sementara

PDRB

Tabel 2.4 Persentase Kontribusi Sektor PDRB Kabupaten Ciamis menurut lapangan usaha Tahun 2017-2021

Atas dasar Harga Konstan

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11115

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Krisis yang ditimbulkan oleh pandemi Covid-19 pada kuartal pertama tahun 2021 telah

berkembang sedemikian rupa dan menyebabkan kontraksi perekonomian global. Tidak seperti krisis-krisis

sebelumnya, ia memukul bukan hanya sisi permintaan dari perekonomian, namun juga sisi penawaran

perekonomian. Sehingga daya tekannya terhadap pertumbuhan ekonomi menjadi sangat dirasakan baik di

dalam negeri maupun di luar negeri. Sebagai negara terbuka, perekonomian Indonesia tidak kebal terhadap

gejolak dunia yang diakibatkan pandemi Covid-19. Berbagai badan ekonomi internasional seperti Bank

Dunia memperkirakan pandemi ini akan mengikis pertumbuhan ekonomi nasional hingga hanya berada

pada kisaran -3,5% sampai dengan 2,1% pada 2021.

Demikian halnya dengan Laju Pertumbuhan Ekonomi (LPE) Kabupaten Ciamis pada tahun 2021 ikut

terkena dampak dari pandemi Covid-19 menurun menjadi sebesar -0,14%. Sedangkan Produk Domestik

Regional Bruto tahun 2021 (PDRB/kapita atas dasar harga konstan) adalah sebesar Rp22.774.930,00.

Kegiatan perekonomian masyarakat Kabupaten Ciamis sampai saat ini umumnya sebagian besar ditopang

oleh basis pertanian, selanjutnya terdapat pada sektor perdagangan besar dan eceran; reparasi mobil dan

motor. Hal tersebut terlihat dari kontribusi sektor Pertanian Kehutanan dan Perikanan memberikan

kontribusi sebesar 23,28% dan Perdagangan Besar Dan Eceran; Reparasi Mobil Dan Motor yang mencapai

19,85% terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB).

Secara rinci peranan masing-masing sektor terhadap PDRB tahun 2021 berdasarkan harga

konstan, yaitu Pertanian, Kehutanan, Perikanan 23,28%; Pertambangan dan Penggalian 0,17%; Industri

Pengolahan 7,42%; Pengadaan Listrik dan Gas 0,09%; Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limpah dan

Daur Ulang 0,05%; Konstruksi 8,96%; Perdagangan Besar dan Eceran 19,85%; Transportasi dan

Pergudangan 12,74%; Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 4,08%; Informasi dan Komunikasi

4,38%; Jasa Keuangan dan Asuransi 3,69%; Real Estate 3,58%; Jasa Perusahaan 0,94%; Administrasi

Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 2,47%; Jasa Pendidikan 5,62%; Jasa Kesehatan dan

Kegiatan Sosial 0,93%; serta Jasa Lainnya sebesar 1,76%.

Jumlah penduduk miskin Kabupaten Ciamis pada tahun 2021 sebesar 7,97%. Sementara itu

perkembangan jumlah tingkat pengangguran terbuka menunjukkan jumlah sebesar 5,06%. Upah Minimum

Kabupaten Ciamis pada tahun 2021 adalah sebesar Rp1.880.654,00, dengan capaian IPM Tahun 2021

sebesar 70,93%.

Adapun gambaran realisasi Indikator Makro Ekonomi tahun 2021 adalah sebagaimana tabel

berikut ini :

23,28

0,17

7,42

0,090,05

8,96

19,85

12,74

4,08

4,38

3,69

3,580,94

2,47

5,620,931,76

Gambar 2.2 Presentase Kontribusi Sektor PDRB Kabupaten Ciamis Menurut lapangan Usaha Tahun 2021

Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan

Pertambangan dan Penggalian

Industri Pengolahan

Pengadaan Listrik dan Gas

Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan

Konstruksi

Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor

Transportasi dan Pergudangan

Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum

Informasi dan Komunikasi

Jasa Keuangan dan Asuransi

Real Estate

Jasa Perusahaan

Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib

Jasa Pendidikan

Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial

Jasa lainnya

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11116

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Tabel 2.5 Indikator Makro Ekonomi Kabupaten Ciamis tahun 2021

2.2 KEBIJAKAN KEUANGAN

Keuangan Daerah adalah semua hak dan kewajiban daerah dalam rangka penyelenggaraan

pemerintah daerah yang dinilai dengan uang, termasuk didalamnya segala bentuk kekayaan yang

berhubungan dengan hak dan kewajiban daerah dalam kerangka Anggaran Pendapatan, Belanja dan

Pembiayaan. Hal tersebut menjadikan Keuangan Daerah merupakan salah satu faktor penentu dalam

penyelenggaraan fungsi-fungsi pemerintahan, pelaksanaan pembangunan dan pelayanan kepada

masyarakat.

Kebijakan Keuangan Daerah diarahkan untuk meningkatkan struktur keuangan yang lebih baik

melalui peningkatan pemahaman keuangan daerah, kemampuan pengelolaan keuangan daerah dan

pengawasan keuangan daerah. Kebijakan tersebut diharapkan meningkatkan kontribusi Pendapatan Asli

Daerah terhadap APBD. Hal tersebut ditempuh melalui peningkatan target penerimaan daerah sedangkan

untuk belanja melakukan efisiensi terhadap Belanja Pegawai dan Belanja Barang dan Jasa, selektif dalam

belanja modal serta memacu investasi daerah yang menghasilkan. Untuk pembiayaan mengoptimalkan

pemanfaatan sumber penerimaan daerah dalam menutupi defisit tahun anggaran berjalan dan efektif dalam

pengeluaran daerah.

Kebijakan Umum Anggaran (KUA) disusun dengan mempedomani RPJMD, berdasarkan

Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) yang memuat sasaran pembangunan tahunan daerah, rencana

program dan kegiatan prioritas daerah dari hasil musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang).

Pagu indikatif program dan kegiatan RKPD dirumuskan dalam KUA PPAS, dengan memuat langkah-

langkah konkrit dalam mencapai target yang diharapkan. KUA membuat kondisi ekonomi makro daerah,

asumsi penyusunan APBD, kebijakan pendapatan, belanja dan pembiayaan daerah, serta strategi

pencapaiannya berupa langkah-langkah konkrit dalam mencapai target yang diharapkan.

Isu Strategis Daerah merupakan hasil pemetaan dari permasalahan-permasalahan yang ada dan

Sinkronisasi dengan isu-isu strategis Internasional, Nasional, dan Regional, sehingga isu strategis Daerah

Kabupaten Ciamis Tahun 2019-2024 adalah sebagai berikut :

1. Kualitas dan Kesempatan Pendidikan.

2. Derajat Kesehatan Masyarakat.

3. Daya Beli Masyarakat.

4. Ekonomi dan Pemerataan Kesejahteraan.

5. Kualitas dan Optimalisasi Pemanfaatan Infrastruktur.

6. Kinerja Pemerintah Daerah dan Pemerintah Desa.

7. Kualitas Lingkngan Hidup dan Penanganan Bencana Alam.

8. Kapasitas Keuangan Daerah.

9. Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.

10. Pengembangan Kawasan Pertumbuhan.

11. Penanganan Kemiskinan, Pengangguran, dan Ketenagakerjaan.

2021** 2020* 2019

1 PDRB ADH Konstan (jutaan Rp) 22.774.930,00 21.970.410,39 22.001.239,95

2 PDRB ADH Berlaku (jutaan Rp) 33.688.050,00 31.974.405,03 31.536.104,02

3 PDRB per Kapita ADH Berlaku (Rp) 2.721.733,19 26.607.975,49 26.386.159,04

4 PDRB per Kapita ADH Konstan (Rp) 18.400.626,80 18.283.002,94 18.408.368,26

5 Laju Pertumbuhan Ekonomi (%) 3,66 -0,14 5,38

6 Jumlah Penduduk 1.237.726,00 1.229.069 1.193.446

7 Laju Pertumbuhan Penduduk (%) 0,94 0,66 0,58

8 Jumlah Penduduk Miskin (%) 7,97 7,62 6,65

9 Angkatan Kerja 671.063,00 679.192 633.945

10 Tingkat Pengangguran Terbuka (%) 5,06 5,66 5,16

11 Tingkat Kesempatan Kerja 94,94 94,34 94,84

12 Upah Minimum Kabupaten 1.880.654,00 1.880.654 1.733.162

13 Indeks Pembangunan Manusia 70,93 70,49 70,39

Sumber : PDRB Kabupaten Ciamis Tahun 2019-2021

Keterangan : * angka sementara

No Indikator MakroTahun

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11117

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Prioritas Pembangunan Kabupaten Ciamis Tahun 2021 disusun melalui penyelarasan dengan

prioritas pembangunan nasional, Provinsi Jawa Barat Tahun 2021 dan memperhatikan isu strategis

Kabupaten Ciamis tahun 2021. Prioritas Pembangunan Kabupaten Ciamis Tahun 2021 disusun melalui

penyelarasan dengan prioritas pembangunan nasional, Provinsi Jawa Barat Tahun 2021 dan memperhatikan

isu strategis Kabupaten Ciamis tahun 2021. Prioritas dan sasaran pembangunan Kabupaten Ciamis Tahun

2021 adalah:

1. Peningkatan Kualitas dan Layanan Pendidikan, dengan sasaran prioritas pembangunan yaitu:

a. Meningkatkan Kualitas Layanan PAUD, Non Formal dan Pendidikan Kesetaraan;

b. Optimalisasi Pelaksanaan Wajib Belajar 12 Tahun;

c. Mengembangkan Muatan Lokal, Pendidikan Karakter dan Life Skill;

d. Meningkatkan Minat dan Budaya Baca Masyarakat.

e. Meningkatnya peran lembaga pendidikan dan organisasi keagamaan dalam mewujudkan kerukunan

hidup antar umat beragama serta meningkatkan pemahaman dan pengamalan agama.

2. Peningkatan akses dan kualitas layanan kesehatan, dengan sasaran prioritas pembangunan yaitu:

a. Meningkatnya promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat dalam mewujudkan lingkungan

sehat;

b. Meningkatkan kualitas layanan kesehatan;

3. Peningkatan kesejahteraaan masyarakat miskin dan daya saing tenaga kerja, dengan sasaran prioritas

pembangunan yaitu:

a. Meningkatnya pemberdayaan dan perlindungan masyarakat miskin;

b. Meningkatnya upaya penanganan PMKS;

c. Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan tenaga kerja;

d. Meningkatnya ketersediaan sarana dan prasarana pelatihan tenaga kerja;

e. Meningkatnya perlindungan tenaga kerja dan perluasan kesempatan kerja;

4. Peningkatan ketersediaan dan kualitas infrastruktur transportasi, sumber daya air, perumahan dan

kawasan permukiman, dengan sasaran prioritas pembangunan yaitu:

a. Pembangunan, peningkatan dan pemeliharaan jalan dan jembatan yang menunjang konektivitas

pengembangan wilayah;

b. Meningkatnya keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas;

c. Meningkatnya pelayanan angkutan umum;

d. Meningkatnya kualitas dan kuantitas jaringan irigasi di sentra-sentra pertanian;

e. Terkendalinya daya rusak air;

f. Meningkatnya ketersediaan Sumber Daya Air khususnya di sentra-sentra pertanian yang rawan air;

g. Meningkatnya ketersediaan Rumah Layak Huni khususnya bagi masyarakat berpenghasilan rendah;

h. Meningkatnya kualitas sanitasi perumahan dan kawasan permukiman;

i. Meningkatnya kualitas ketersediaan air bersih.

5. Peningkatan daya saing usaha pertanian dan perikanan, dengan sasaran prioritas pembangunan yaitu:

a. Berkembangnya sentra produk unggulan;

b. Meningkatnya produksi, produktivitas dan kualitas produksi, komoditas unggulan pertanian dan

perikanan;

c. Meningkatnya kinerja sumber daya dan kelembagaan pertanian dan perikanan;

d. Meningkatnya pengendalian hama dan penyakit tanaman, ternak dan ikan;

e. Meningkatnya pengembangan usaha, sarana dan prasana pengolahan dan pemasaran komoditas

unggulan pertanian dan perikanan;

6. Peningkatan daya saing usaha koperasi, IKM, UMKM, BUMD dan pariwisata, dengan sasaran prioritas

pembangunan yaitu:

a. Berkembangnya sentra dan kluster produk unggulan;

b. Meningkatnya kualitas kelembagaan dan usaha serta perlindungan dan dukungan usaha koperasi,

IKM, UMKM dan BUMD;

c. Meningkatnya akses teknologi, SDM, Pasar, kualitas produk dan permodalan koperasi, IKM dan

UMKM;

d. Meningkatnya investasi khususnya yang berbasis potensi unggulan daerah;

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11118

Pemerintah Kabupaten Ciamis

e. Berkembangnya destinasi wisata dan produk wisata;

f. Meningkatnya sarana dan prasarana serta SDM pariwisata.

7. Peningkatan upaya penanggulangan bencana dan pengendalian pencemaran dan /atau kerusakan

lingkungan hidup, dengan sasaran prioritas pembangunan yaitu:

a. Meningkatnya kapasitas kelembagaan pemerintah dan peran serta masyarakat, dunia usaha dalam

penanggulangan bencana;

b. Meningkatnya peran serta masyarakat dalam pengendalian pencemaran dan/atau kerusakan

lingkungan hidup;

c. Meningkatnya ketersedian informasi dan ketaatan terhadap rencana tata ruang.

8. Peningkatan kualitas kinerja pemerintah daerah, dengan sasaran prioritas pembangunan yaitu:

a. Meningkatnya kualitas dan profesionalisme aparatur, kesejahteraan aparatur berbasis kinerja, serta

sarana dan prasarana untuk mendukung kinerja aparatur;

b. Meningkatnya kapasitas keuangan daerah dan kualitas pengelolaan keuangan daerah dan aset

daerah, serta kualitas pengawasan penggunaan keuangan daerah;

c. Modernisasi Manajemen Pemerintah melalui penerapan teknologi Informasi dan Komunikasi guna

meningkatkan kualitas pelayanan publik, serta pembangunan berbasis IPTEK;

d. Meningkatnya penataan administrasi kependudukan dan kualitas data kependudukan;

e. Meningkatnya kapasitas lembaga legislatif Daerah;

f. Meningkatnya peran dan fungsi Camat dalam mengkoordinasikan tugas-tugas Pemerintahan,

Pembangunan dan Pembinaan kemasyarakatan;

g. Meningkatnya kemitraan antara Pemerintah, Dunia Usaha dan masyarakat dalam rangka

mewujudkan Sistem Kepemerintahan yang baik (Good Governance);

h. Meningkatnya kualitas Perencanaan Daerah, Pengendalian, Evaluasi dan Sistem Pengawasan

Pembangunan, Sinergitas Perencanaan dan Kerjasama Pembangunan Daerah;

i. Meningkatnya Pengelolaan Data yang akurat, relevan dan terkini untuk mendukung proses

perencanaan pembangunan (satu data pembangunan);

j. Meningkatnya koordinasi dan keterpaduan antar sektor pembangunan, antar sumber daya, antar

wilayah (Pembangunan Berbasis Wilayah) dalam rangka percepatan pengembangan wilayah sesuai

arahan Rencana Tata Ruang Wilayah.

9. Peningkatan pengarusutamaan gender, ketahanan keluarga dan perlindungan anak serta pengembangan

olahraga, seni dan budaya, dengan sasaran prioritas pembangunan yaitu:

a. Meningkatnya pemberdayaan dan kemandirian pemuda dan perempuan;

b. Meningkatnya ketahanan dan kesejahteraan keluarga;

c. Meningkatanya kualitas perlidungan anak;

d. Meningkatnya pemasyarakatan dan pembinaan atlet olahraga;

e. Meningkatnya peran pelaku seni dan budaya.

10. Peningkatan kapasitas pemerintahan desa dan kualitas pemberdayaan masyarakat desa, dengan sasaran

prioritas pembangunan yaitu:

a. Meningkatnya kualitas dan profesionalisme pemerintahan desa;

b. Meningkatnya pembangunan perdesaan sesuai dengan potensi dan kewenangan desa;

c. Meningkatnya peran pemerintah daerah dalam pembinaan, pengawasan, pengendalian

penyelenggaraan pemerintahan desa, pembangunan desa dan pemberdayaan masyarakat desa;

d. Meningkatnya peran kelembagaan desa dan masyarakat dalam pembangunan perdesaan.

2.2.1. Kebijakan dan Strategi Pendapatan Daerah

Kebijakan pendapatan daerah berpedoman pada Peraturan Perundang-undangan bidang

pengelolaan keuangan daerah khususnya Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2020 tentang

Pedoman Penyusunan APBD Tahun Anggaran 2021, dimana pendapatan daerah merupakan rencana

penerimaan daerah yang terukur secara rasional yang dapat dicapai untuk setiap sumber penerimaan daerah

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11119

Pemerintah Kabupaten Ciamis

dan berdasarkan pada ketentuan peraturan perundang-undangan, yang terdiri atas pendapatan daerah dan

penerimaan pembiayaan daerah.

Kebijakan pendapatan daerah ditujukan pada upaya peningkatan pendapatan daerah. Pemerintah

Kabupaten Ciamis berupaya semaksimal mungkin dalam peningkatkan penerimaan Pendapatan Asli Daerah

pada Tahun 2021. Upaya-upaya tersebut antara lain melalui peningkatan pelayanan, pemberian sanksi dan

sosialisasi penyadaran kepada masyarakat untuk memenuhi kewajiban sesuai data dan potensi yang dimiliki

serta penyempurnaan sistem maupun peningkatan sumber daya manusia dan akurasi data potensi yang

optimal. Sedangkan hal lain yang menjadi fokus utama dalam upaya perencanaan peningkatan pendapatan

asli daerah adalah menggali potensi yang maksimal melalui intensifikasi dan ekstensifikasi potensi

Pendapatan Asli Daerah yang dapat dioptimalkan sebagai sumber Pendapatan Asli Daerah yang potensial.

Dalam rangka mencapai target Pendapatan daerah yang ditetapkan, pemerintah daerah melakukan

upaya-upaya:

1. Meningkatkan sarana dan prasarana penunjang pelaksanaan pemungutan Pendapatan Daerah.

2. Melakukan Intensifikasi dan Ekstensifikasi sumber Pendapatan Daerah melalui perhitungan data potensi

yang optimal dan wajib pajak/wajib retribusi yang baru.

3. Meningkatkan kegiatan pelaporan dan koordinasi dengan Pemerintah Pusat.

4. Mendorong OPD untuk melakukan terobosan-terobosan baik pada tingkat provinsi maupun pusat, hal

ini penting terkait pengalokasian program/kegiatan serta pendanaannya.

5. Meningkatkan serta mengoptimalkan pengawasan dalam peningkatan PAD.

6. Melaksanakan penyempurnaan sistem pendapatan daerah.

7. Melaksanakan sosialisasi kesadaran terhadap wajib pajak dan wajib retribusi.

Sumber pendapatan daerah dalam APBD Kabupaten Ciamis adalah Pendapatan Asli Daerah

(PAD), Dana Perimbangan atau Pendapatan Transfer dari Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi dan

Lain-lain Pendapatan yang Sah. Kebijakan-kebijakan yang diambil dalam pengelolaan pendapatan daerah

antara lain:

A. Pendapatan Asli Daerah

Kebijakan dalam penyusunan Pendapatan Asli Daerah berpedoman dengan mempertimbangkan

realisasi tahun lalu, perkembangan obyek penerimaan daerah, kebijakan pemerintah dan situasi ekonomi

masa mendatang. Kebijakan pendapatan dalam KUA Perubahan APBD Tahun Anggaran 2021 masih tetap

diarahkan untuk memperkuat proporsi PAD terhadap total pendapatan sehingga mampu mendukung

kebutuhan belanja daerah. Adapun kebijakan tersebut dilakukan melalui :

1. Optimalisasi Pajak Daerah dengan pemberian insentif berupa relaksasi pajak daerah dalam bentuk

kebijakan yang di buat oleh Pemerintah Kabupaten Ciamis melalui Surat Edaran sebagai bentuk

kepedulian dan kehadiran pemerintah dalam upaya mestimulasi bangkitnya usaha yang terdampak

secara langsung oleh adanya PPKM darurat juga untuk mengantispasi penanganan dan penanggulangan

pandemi covid-19 yang terus meningkat.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11120

Pemerintah Kabupaten Ciamis

2. Digitalisasi pajak daerah pendampingan kepada wajib pajak berupa edukasi pengelolaan hasil pungutan

Pajak Konsumen.

3. Pendampingan manajemen usaha wajib pajak dalam menjalankan usaha dan pengaturan keuangannya.

4. Updating data potensi wajib pajak dengan melaksanakan ekstensifikasi dan intensifikasi pajak dalam

upaya meningkatkan pendapatan daerah.

5. Mempermudah pelayanan dalam pembayaran pajak daerah dengan menyediakan berbagai fasilitas

chanel pembayaran pajak online.

6. Mempermudah pelayanan dalam pembayaran pajak daerah dengan menyediakan berbagai fasilitas

chanel pembayaran pajak online.

7. Peningkatan Pengawasan dan Pengendalian pemungutan Pendapatan Asli Daerah;

8. Peningkatan sarana dan prasarana penunjang pelaksanaan pengelolaan Pendapatan Asli Daerah;

9. Peningkatan keterlibatan seluruh stakeholder Pendapatan Asli Daerah melalui koordinasi dan

kemitraan;

10. Optimalisasi Badan Usaha Milik Daerah untuk dapat meningkatkan kontribusi Pendapatan Asli

Daerah;

11. Koordinasi secara sinergis dibidang pendapatan daerah dengan Pemerintah Provinsi dan Pemerintah

Pusat dalam rangka optimalisasi Pendapatan Asli Daerah;

12. Penegakan peraturan bidang Pendapatan Asli Daerah melalui sosialisasi dan penertiban;

Dalam kaitan dengan rencana pencapaian target pendapatan beberapa masalah utama yang perlu

diperhatikan untuk dipecahkan adalah:

1) Sosialisasi kepada masyarakat tentang kebijakan dan peraturan pajak daerah, retribusi daerah dan

kewajiban iuran lainnya;

2) Peningkatan pemahaman masyarakat (wajib pajak/retribusi daerah) tentang hak dan kewajiban sebagai

warga negara dalam rangka intensifikasi penerimaan daerah;

3) Peningkatan kesadaran masyarakat untuk membayar pajak, retribusi dan iuran daerah lainnya.

B. Pendapatan Transfer

Porsi Pendapatan Transfer dalam struktur APBD Kabupaten Ciamis, masih mendominasi hampir

90% dari total pendapatan daerah. Hal ini menunjukan bahwa fiskal Kabupaten Ciamis masih sangat

tergantung dari penerimaan transfer pemerintah pusat maupun provinsi. Meskipun saat ini, penyaluran dana

transfer pemerintah baik berupa DAU, DBH, DAK, DID semua berbasis kinerja dan pelaporan tepat waktu.

Sehingga menuntut pemerintah daerah lebih cermat dalam mengalokasikan pendapatan dimaksud dalam

rangka pemenuhan mandatory spending yang diwajibkan sesuai peraturan perundangan yang berlaku.

Untuk menerima penyaluran transfer pemerintah pusat secara tepat waktu dan tidak mengalami penundaan,

maka upaya yang harus ditempuh, yaitu melalui :

a. Ketaatan dan ketepatan waktu dalam peyampaian laporan realisasi penggunaan, pengimputan data

melalui aplikasi yang telah disediakan.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11121

Pemerintah Kabupaten Ciamis

b. Koordinasi dengan Pemerintah Pusat terkait Peraturan Peraturan diantaranya mengenai Peraturan

Pemerintah, Peraturan Presiden, Peraturan Menteri Keuangan yang berhubungan dengan Alokasi

Transfer ke Daerah dan Dana Desa (TKDD) berupa Dana Transfer Umum dan Dana Transfer Khusus.

c. Mengikuti Bimbingan teknis dan sosialisasi yang dilaksanakan oleh Pemerintah Pusat mengenai

TKDD.

d. Mengikuti update terbitnya PMK Kurang Bayar Dana Bagi Hasil (DBH) di Link resmi Dirjen

Perimbangan Keuangan (DJPK).

C. Lain-lain Pendapatan yang Sah

Meningkatkan akurasi data untuk penganggaran pendapatan daerah yang bersumber dari Lain-

lain Pendapatan Daerah yang Sah melalui koordinasi dengan Pemerintah Pusat dan Provinsi dengan

mengikuti bimbingan teknis dan sosialisasi terkait kebijakan penganggaran yang bersumber dari Pemerintah

Pusat untuk Dana Insentif Daerah dan Dana Desa, serta dana yang bersumber dari Pemerintah Provinsi

seperti Dana Bagi Hasil dan Bantuan Keuangan.daerah dari Lain-lain Pendapatan yang Sah antara lain

berasal dari pendapatan hibah dan bantuan keuangan dari provinsi/pemerintah daerah lainnya. Kebijakan

yang diambil dalam rangka meningkatkan penerimaan dari lain-lain pendapatan yang sah tersebut antara

lain dengan meningkatkan koordinasi secara berkelanjutan dan berkesinambungan dengan pemerintah pusat

maupun provinsi.

2.2.2. Kebijakan Belanja Daerah

Pandemi Covid-19 sangat mempengaruhi kondisi perekonomian nasional dan dirasakan juga

pada perekonomian di daerah. Hal ini menjadi salah satu dasar pertimbangan perubahan kebijakan belanja

daerah pada APBD Perubahan Tahun Anggaran 2021 di Kabupaten Ciamis. Kondisi keuangan pemerintah

Kabupaten Ciamis saat ini berada pada keadaan defisit, karena pencapaian target pendapatan, baik dana

transfer pemerintah pusat maupun Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang melemah, sehingga Belanja Daerah

pada APBD Perubahan ini perlu pengefiensian secara ketat sebagai salah satu upaya penataan dan

pengendalian pengeluaran dalam rangka menghindari dan/atau meminimalisir defisit yang akan terjadi serta

mengamankan likuiditas kas daerah. Belanja Daerah menjadi sangat penting dalam struktur APBD karena

rencana kerja yang telah disusun pada bab sebelumnya akan dituangkan dalam bentuk anggaran belanja.

Sebagaimana dinyatakan dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2020 Tentang Pedoman

Penyusunan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2021, belanja daerah adalah semua

kewajiban Pemerintah Daerah yang diakui sebagai pengurang nilai kekayaan bersih dalam periode tahun

anggaran berkenaan. Kebijakan belanja daerah dilakukan melalui sinkronisasi capaian sasaran dan target

capaian kinerja program dan kegiatan yang telah ditetapkan dalam Perubahan RKPD Kabupaten Ciamis

Tahun 2021 dengan memperhatikan prioritas pembangunan daerah serta kemampuan keuangan daerah.

Pandemi COVID-19 yang masih belum berakhir sampai saat ini, sangat berdampak terhadap perekonomian

dan keuangan negara. Pada tahun 2021, Pemerintah Pusat melalui Menteri Keuangan telah menerbitkan

Peraturan Menteri Keuangan Nomor 17/PMK.07/2021 tentang Pengelolaan Transfer ke Daerah dan Dana

Desa Tahun Anggaran 2021 Dalam Rangka Mendukung Penanganan Pandemi COVID-19 dan Dampaknya,

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11122

Pemerintah Kabupaten Ciamis

serta ditindaklanjuti dengan penetapan Surat Edaran Menteri Keuangan Nomor SE-2/PK/2021 tentang

Penyesuaian Penggunaan Anggaran Transfer Ke Daerah Dan Dana Desa (TKDD) Tahun Anggaran 2021

Untuk Penanganan Pandemi Corona Virus Disease 2019, Pemerintah Kabupaten Ciamis dituntut harus

melakukan penyesuaian APBD Tahun Anggaran 2021 dengan merasionalisasi belanja daerah sebesar 55,4

Milyar yang bersumber dari DAU dan DAK serta melakukan penyesuaian penggunaan (refocusing)

anggaran TKDD, yaitu untuk : a. Dana Transfer Umum Diarahkan Penggunaannya Paling Sedikit 25%

Untuk Mendukung Program Pemulihan Ekonomi Daerah Yang Terkait Dengan Percepatan Penyediaan

Sarana Dan Prasarana Layanan Publik Dan Ekonomi Dalam Rangka Meningkatkan Kesempatan Kerja,

Mengurangi Kemiskinan, Dan Mengurangi Kesenjangan Penyediaan Layanan Publik Antar Daerah

Termasuk Pembangunan Sumber Daya Manusia Dukungan Pendidikan. b. Pemerintah Daerah menyediakan

dukungan pendanaan untuk belanja kesehatan penanganan pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-

19) dan belanja prioritas lainnya paling sedikit sebesar 8% (delapan persen) dari alokasi DAU. c.

Penggunaan DID untuk bidang kesehatan paling sedikit 30%.

Kebijakan dalam penyusunan Belanja Daerah Kabupaten Ciamis berdasarkan pendekatan

anggaran berbasis kinerja atau anggaran yang berorientasi pada pencapaian hasil dari input yang

direncanakan.

Berdasarkan kebijakan tersebut, maka pelaksanaan penyusunan anggaran belanja daerah

bertujuan meningkatkan akuntabilitas perencanaan anggaran serta memperjelas efektivitas dan efisiensi

penggunaan alokasi anggaran dimaksud. Oleh karena itu, orientasi Belanja Daerah diarahkan dengan prinsip

money follow programme dan fokus pada program prioritas yang telah ditentukan dan bermanfaat besar

bagi masyarakat. Dengan demikian, pada prinsipnya bahwa setiap peningkatan alokasi belanja yang

direncanakan oleh setiap pengguna anggaran harus diikuti dengan peningkatan kinerja pelayanan dan

peningkatan kesejahteraan masyarakat. Kebijakan perubahan Belanja Daerah Kabupaten Ciamis Tahun

Anggaran 2021 mengacu kepada visi, misi dan program Kepala Daerah yang diupayakan dengan pola

pembelanjaan yang proporsional, efisien dan efektif. Upaya-upaya tersebut antara lain adalah :

1. Penggunaan indeks relevansi anggaran dalam penentuan anggaran belanja dengan memperhatikan

belanja operasi, belanja modal, belanja tidak terduga dan belanja transfer. Penentuan prioritas belanja

daerah dihitung berdasarkan fungsi serta sesuai dengan prioritas pembangunan daerah dalam rangka

perwujudan visi dan misi dalam RPJMD Kabupaten Ciamis, serta anggaran belanja yang direncanakan

oleh SKPD sebagai pengguna anggaran.

2. Pengalokasian belanja operasi difokuskan untuk memenuhi belanja yang bersifat wajib seperti belanja

pegawai termasuk untuk antisipasi kenaikan gaji pegawai dan tunjangan pegawai ASN serta belanja

operasional untuk mendukung capaian kinerja program dan kegiatan yang dilaksanakan oleh SKPD

sehingga berjalan secara efektif dan efisien dalam memfasilitasi aktivitas pembangunan secara optimal.

3. Pengalokasian belanja daerah diarahkan untuk membiayai program dan kegiatan prioritas yang terkait

dengan akselerasi pencapaian IPM dan akselerasi percepatan pencapaian Visi dan Misi serta kegiatan

pendukung lainnya yang memiliki keterkaitan dengan kebijakan prioritas yang menjadi tuntutan

kebutuhan masyarakat dan peningkatan kinerja penyelenggaraan pemerintahan.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11123

Pemerintah Kabupaten Ciamis

4. Pengalokasian belanja daerah diarahkan untuk mengakomodir kebijakan dari pemerintah pusat yaitu

melakukan penyesuaian penggunaan (refocusing) anggaran TKDD, yaitu penyesuaian 25% DAU untuk

mendukung Program Pemulihan Ekonomi Daerah, 8% DAU untuk dukungan pendanaan belanja

kesehatan penanganan pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dan belanja prioritas lainnya,

serta 30% penggunaan DID untuk bidang kesehatan.

5. Peningkatan proporsi belanja daerah diupayakan terus meningkat untuk meminimalisir kesenjangan

antara jumlah program dan kegiatan prioritas yang ada dalam Musrenbang RKPD dengan

penganggaran dalam APBD.

2.2.3 Kebijakan Umum Belanja Daerah

Kebijakan umum anggaran belanja pembangunan daerah diarahkan pada prinsip-prinsip keadilan

yang dapat dinikmati seluruh masyarakat khususnya dalam hal pelayanan publik yang disusun berdasarkan

aspirasi masyarakat dengan mempertimbangkan kondisi dan kemampuan daerah serta disusun dengan

pendekatan anggaran kinerja yang berorientasi pada pencapaian hasil dari input dengan memperhatikan

pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah menunjukkan alokasi belanja untuk melaksanakan

program/kegiatan dan sumber-sumber pendapatan, serta pembiayaan yang digunakan untuk mendanainya.

Program/kegiatan dimaksud dilaksanakan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, pemerataan

pendapatan serta pembangunan di berbagai sektor. Belanja daerah dalam struktur APBD merupakan

komponen yang mengindikasikan adanya aktivitas pembangunan perekonomian di daerah dan pelayanan

masyarakat.

Kebijakan Belanja Daerah secara deskriptif dapat diuraikan sebagai berikut:

Kebijakan Belanja Operasi, Belanja Modal, Belanja Tidak Terduga dan Belanja Transfer sesuai Peraturan

Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2020 secara rinci sebagai berikut:

a. Belanja Operasi

Belanja Operasi merupakan pengeluaran anggaran untuk kegiatan sehari-hari pemerintah daerah yang

memberi manfaat jangka pendek. Belanja operasi dirinci atas jenis:

1) Belanja Pegawai

Belanja pegawai digunakan untuk menganggarkan kompensasi yang diberikan kepada kepala

daerah/wakil kepala daerah, pimpinan dan anggota DPRD, serta Pegawai Aparatur Sipil Negara

(ASN) sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

2) Belanja Barang dan Jasa

Belanja barang dan jasa digunakan untuk menganggarkan pengadaan barang/jasa termasuk

barang/jasa yang akan diserahkan atau dijual kepada masyarakat/pihak ketiga dalam rangka

melaksanakan program dan kegiatan pemerintahan daerah guna pencapaian sasaran prioritas daerah

yang tercantum dalam RPJMD pada SKPD terkait serta diuraikan menurut objek, rincian objek, dan

sub rincian objek sesuai kode rekening berkenaan.

3) Belanja Bunga

Belanja bunga digunakan pemerintah daerah untuk menganggarkan pembayaran bunga utang yang

dihitung atas kewajiban pokok utang berdasarkan perjanjian pinjaman sesuai dengan ketentuan

peraturan perundang-undangan.

4) Belanja Subsidi

Belanja Subsidi Pemerintah Daerah dapat menganggarkan belanja subsidi dalam APBD Tahun

Anggaran 2021 agar harga jual produksi atau jasa yang dihasilkan oleh badan usaha milik negara,

BUMD dan/atau badan usaha milik swasta sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan

yang menghasilkan produk atau jasa pelayanan dasar masyarakat.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11124

Pemerintah Kabupaten Ciamis

5) Belanja Hibah Belanja hibah berupa uang, barang, atau jasa dapat dianggarkan dalam APBD sesuai

dengan kemampuan keuangan daerah setelah memprioritaskan pemenuhan belanja Urusan

Pemerintahan Wajib dan Urusan Pemerintahan Pilihan, kecuali ditentukan lain sesuai dengan

ketentuan peraturan perundang-undangan. Belanja hibah diberikan kepada Pemerintah Pusat,

pemerintah daerah lainnya, badan usaha milik negara, BUMD, dan/atau badan dan lembaga, serta

organisasi kemasyarakatan yang berbadan hukum Indonesia yang secara spesifik telah ditetapkan

peruntukannya.

6) Belanja Bantuan Sosial Belanja bantuan sosial berupa uang dan/atau barang dapat dianggarkan dalam

APBD sesuai dengan kemampuan keuangan daerah setelah memprioritaskan pemenuhan belanja

Urusan Pemerintahan Wajib dan Urusan Pemerintahan Pilihan, kecuali ditentukan lain sesuai dengan

ketentuan peraturan perundang-undangan.

b. Belanja Modal Belanja modal digunakan untuk menganggarkan pengeluaran yang dilakukan dalam

rangka pengadaan aset tetap dan aset lainnya. Belanja modal dirinci menurut objek belanja yang terdiri

atas:

1) belanja modal tanah; belanja modal tanah digunakan untuk menganggarkan tanah yang diperoleh

dengan maksud untuk dipakai dalam kegiatan operasional pemerintah daerah dan dalam kondisi siap

dipakai.

2) belanja modal peralatan dan mesin; belanja modal peralatan dan mesin digunakan untuk

menganggarkan peralatan dan mesin mencakup mesin dan kendaraan bermotor, alat elektronik,

inventaris kantor.

3) belanja modal bangunan dan gedung; belanja modal gedung dan bangunan digunakan untuk

menganggarkan gedung dan bangunan mencakup seluruh gedung dan bangunan yang diperoleh

dengan maksud untuk dipakai dalam kegiatan operasional pemerintah daerah.

4) belanja modal jalan, irigasi, dan jaringan; belanja modal jalan, jaringan dan irigasi digunakan untuk

menganggarkan jalan, jaringan dan irigasi mencakup jalan, jaringan dan irigasi yang dibangun oleh

pemerintah daerah serta dimiliki dan/atau dikuasai oleh pemerintah daerah.

5) belanja aset tetap lainnya; belanja aset tetap lainnya digunakan untuk menganggarkan aset tetap

lainnya mencakup aset tetap yang tidak dapat dikelompokkan ke dalam kelompok aset tetap sampai

dengan huruf 4, yang diperoleh dan dimanfaatkan untuk kegiatan operasional pemerintah daerah.

6) belanja aset lainnya; belanja aset lainnya digunakan untuk menganggarkan aset tetap yang tidak

memenuhi kriteria aset tetap, dan harus disajikan di pos aset lainnya sesuai dengan nilai tercatatnya.

c. Belanja tidak terduga merupakan pengeluaran untuk keadaan darurat termasuk keperluan mendesak yang

tidak dapat diprediksi sebelumnya serta pengembalian atas kelebihan pembayaran atas penerimaan

daerah tahun-tahun sebelumnya.

d. Belanja Transfer Belanja transfer merupakan pengeluaran uang dari pemerintah daerah kepada

pemerintah daerah lainnya dan/atau dari pemerintah daerah kepada pemerintah desa. Belanja transfer

dirinci atas jenis:

1) Belanja Bagi Hasil. Belanja bagi hasil digunakan untuk menganggarkan bagi hasil Pajak dan

Reetribusi Daerah Kepada Pemerintahan Desa.

2) Belanja Bantuan Keuangan. Belanja Bantuan Keuangan untuk menganggarkan bantuan keuangan

daerah provinsi atau kabupaten/kota kepada desa.

2.2.4 Kebijakan Pembiayaan Daerah

Dalam rangka penyesuaian struktur APBD dan penyesuaian kebutuhan belanja daerah, maka sangat

diperlukan kebijakan pembiayaan daerah yaitu meliputi semua transaksi keuangan untuk menutup defisit

atau untuk memanfaatkan surplus.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11125

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Rp. %

1 Pendapatan 2.338.020.199.000,00 2.649.483.466.620,00 311.463.267.620,00 13,32 2.673.007.257.736,00 100,89

2 Belanja 2.384.001.949.000,00 2.925.197.437.020,00 541.195.488.020,00 22,70 2.706.101.857.046,00 92,51

Surplus(Defisit) (45.981.750.000,00) (275.713.970.400,00) (229.732.220.400,00) 499,62 (33.094.599.310,00) 12,00

3 Pembiayaan

a. Penerimaan Pembiayaan 70.000.000.000,00 281.732.220.400,00 211.732.220.400,00 302,47 82.756.106.947,84 29,37

b. Pengeluaran Pembiayaan 24.018.250.000,00 6.018.250.000,00 (18.000.000.000,00) (74,94) 4.484.006.913,00 74,51

Pembiayaan Neto 45.981.750.000,00 275.713.970.400,00 229.732.220.400,00 499,62 78.272.100.034,84 28,39

- - - 45.177.500.724,84 -

Sumber : Perubahan APBD Kabupaten Ciamis TA 2021

Tabel 2.6 APBD, Perubahan APBD dan Realisasi APBD Kabupaten Ciamis Tahun 2021 (dalam Rupiah)

%

SiLPA

No. Uraian APBD Perubahan APBD Realisasi APBDBertambah/Berkurang

a. Kebijakan Penerimaan Pembiayaan

Kebijakan penerimaan pembiayaan daerah diarahkan untuk penguatan volume pendapatan daerah

berupa sisa lebih perhitungan anggaran (SILPA). Apabila terdapat defisit pendapatan, penerimaan

pembiayaan daerah ini diarahkan sebagai penguatan kemampuan daerah untuk menutup defisit

pendapatan.

b. Kebijakan Pengeluaran Pembiayaan

Kebijakan pengeluaran pembiayaan diarahkan tidak hanya untuk penyertaan modal tetapi untuk

pembayaran pokok utang, dan pembayaran utang pihak ketiga.

2.3 INDIKATOR PENCAPAIAN TARGET KINERJA APBD

2.3.1 APBD dan Perubahan APBD TA 2021

APBD dan perubahan APBD serta realisasi APBD tahun 2021 dapat diuraikan secara singkat

sebagai berikut:

Dari data tersebut di atas dapat dijelaskan bahwa telah terjadi peningkatan pendapatan pada

perubahan APBD sebesar Rp311.463.267.620,00 atau sebesar 13,32%. Hal ini disebabkan oleh adanya

refocusing anggaran pemerintah daerah kabupaten Ciamis untuk percepatan penanganan Covid-19,

realokasi cadangan Belanja untuk mendukung pelaksanaan Gugus Tugas Covid-19 dan penghematan

belanja serta meningkatkan efisiensi belanja untuk mendukung proses penanganan dan dampak Covid-19

sehingga berdasarkan realisasi tersebut perlu dilakukan penyesuaian proyeksi pendapatan daerah pada

APBD. Sedangkan untuk belanja pada perubahan APBD mengalami peningkatan sebesar

Rp541.195.488.020,00 atau sebesar turun 22,70% yang disebabkan oleh belanja dari Dana Bantuan Provinsi

menjadi turun. Perubahan APBD yang dilakukan menyebabkan nilai defisit menjadi Rp275.713.970.400,00.

Defisit tersebut ditutup oleh Pembiayaan Netto sebesar Rp275.713.970.400,00.

2.3.2 Realisasi APBD

Realisasi Penerimaan Pendapatan Daerah dalam Tahun Anggaran 2021 mencapai

Rp2.673.007.257.736,00 atau mencapai 100,89% dari target yang ditetapkan setelah perubahan sebesar

Rp2.649.483.466.620,00 atau lebih realisasi sebesar Rp23.523.791.116,00 atau sebesar 0,89% dari target

anggaran yang ditetapkan setelah perubahan. Kurang pencapaian target tersebut umumnya berasal dari

pencapaian kurang target pendapatan asli daerah, pendapatan transfer yang bersumber dari pemerintah pusat

dan dari lain lain pendapatan yang sah berupa bantuan keuangan dari pemerintah provinsi. Sedangkan

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11126

Pemerintah Kabupaten Ciamis

realisasi belanja tahun 2021 sebesar Rp2.706.101.857.046,00 atau hanya mencapai 92,51% dari target

anggaran sebesar Rp2.925.197.437.020,00. Bila dibandingkan dengan anggarannya sebesar

Rp2.925.197.437.020,00 maka realisasi sebesar Rp2.706.101.857.046,00 lebih rendah sebesar

Rp219.095.579.974,00 atau kurang realisasi sebesar 7,49%. Hal tersebut terjadi karena adanya efisiensi dan

refocusing anggaran terkait penanggulangan pandemi Covid-19, maupun adanya belanja program kegiatan

yang tidak dapat dilaksanakan dan adanya program kegiatan yang belum dibayarkan. Dengan kurangnya

realisasi dari target pendapatan dan adanya efisiensi dan sebagainya dalam pengeluaran belanja maka

menghasilkan penurunan defisit anggaran dari yang telah dianggarkan sebelumnya. Realisasi Surplus pada

tahun 2021 sebesar Rp33.094.599.310,00 jauh lebih besar dari yang semula dianggarkan dalam perubahan

APBD TA 2021 yaitu Surplus sebesar Rp229.732.220.400,00. Surplus realisasi sebesar

Rp33.094.599.310,00 ditambah dengan pembiayaan netto sebesar Rp78.272.100.034,84 menghasilkan sisa

lebih perhitungan APBD tahun 2021 sebesar Rp45.177.500.724,84

PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH

Berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 77 Tahun 2020 tentang Pedoman Teknis

Pengelolaan Keuangan Daerah dan Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 Tentang Pengelolaan

Keuangan, klasifikasi belanja adalah berdasarkan urusan pemerintahan yang terdiri dari 8 belanja urusan

wajib pelayanan dasar, 10 urusan wajib non pelayanan dasar, 4 urusan pilihan, 4 urusan pendukung, 3 urusan

penunjang, 1 urusan pengawasan, 27 urusan wilayah, 1 urusan pemerintahan umum. Adapun rinciannya

adalah sebagai berikut :

1. URUSAN WAJIB PELAYANAN DASAR

1. Pendidikan

2. Kesehatan

3. RSU

4. Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Pertanahan

5. Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Pemukiman dan Lingkungan Hidup

6. Satuan Pamong Praja

7. Badan Penanggulangan Bencana Daerah

8. Dinas Sosial

2. URUSAN WAJIB NON PELAYANAN DASAR

1. Dinas Tenaga Kerja

2. Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan

Perlindungan Anak

3. Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

4. Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

5. Dinas Perhubungan

6. Dinas Komunikasi dan Informatika

7. Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan

8. Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu

9. Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olah Raga

10. Dinas Perpustakaan dan Kearsipan

3. URUSAN PILLIHAN

1. Dinas Peternakan dan Perikanan

2. Dinas Parawisata

3. Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan

4. Dinas Perdagangan dan Perindustrian

4. URUSAN PENDUKUNG

1. Sekretariat Daerah

2. Sekretariat DPRD

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11127

Pemerintah Kabupaten Ciamis

3. Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah

4. Dewan Perwakilan Rakyat

5. URUSAN PENUNJANG

1. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah

2. Badan Pengelolaan Keuangan Daerah

3. Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia

6. URUSAN PENGAWASAN

1. Inspektorat

7. KEWILAYAHAN

1. 27 Kecamatan

8. URUSAN PEMERINTAHAN UMUM

1. Badan Kesatuan Bangsa dan Politik

Berdasarkan hal tersebut, penjelasan mengenai indikator pencapaian target kinerja APBD

dicerminkan melalui indikator kinerja pelaksanaan program dan kegiatan pada masing-masing SKPD

dengan klasifikasi urusan pemerintahan sebagai berikut :

KODE

SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.

1 2 3 4

URUSAN WAJIB PELAYANAN DASAR

1.01.0.00.0.00.01.DINAS PENDIDIKAN

I. PROGRAM PENUNJANG URUSAN PEMERINTAN KABUPATEN

1. Penyusunan Dokumen Perencanaan Perangkat

Daerah

Tersedianya Dokumen

Perencanaan Perangkat Daerah

2. Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah Terevaluasinya kinerja perangkat

daerah

3. Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Tersedianya gaji dan tunjangan

ASN

4. Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan

Akhir Tahun SKPD

Tersedianya laporan keuangan

akhit tahun SKPD

5. Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan

Bulanan/Triwulanan/Sem esteran SKPD

Tersedianya laporan

bulanan/triwulanan/ semesteran

SKPD

6. Penatausahaan Barang Milik Daerah pada

SKPD

Tersedianya data aset milik daerah

pada SKPD

7. Pendidikan dan Pelatihan Pegawai Berdasarkan

Tugas dan Fungsi

Meningkatnya pegawai

berdasarkan tugas dan fungsi

8. Sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan Terlaksananya sosialisasi

peraturan perudang undangan

9. Penyediaan Komponen Instalasi

Listrik/Penerangan Bangunan Kantor

Tersedianya kompoinen instalasi

listrik/penerangan bangunan

kantor

10. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor Tersedianya peralatan

perlengkapan kantor

11. Penyediaan Bahan Logistik Kantor Tersedianya bahan logistik kantor

12. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan Tersedianya barang cetakan dan

penggandaan

13. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan

Perundang-undangan

Tersedianya bahan bacaan dan

peraturan perundang undangan

14. Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan

Konsultasi SKPD

Terselenggaranya rapat koordinasi

dan konsultasi SKPD

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11128

Pemerintah Kabupaten Ciamis

15. Pengadaan Sarana dan Prasarana Pendukung

Gedung Kantor atau Bangunan Lainnya

Terlaksananya Pengadaan Sarana

dan Prasarana Pendukung Gedung

Kantor atau Bangunan Lainnya

16. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air

dan Listrik

Tersedianya jasa komunikasi,

sumber daya air dan listrik

17. Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor Tersedianya pelayanan umum

kantor

18.

Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya

Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan Perorangan

Dinas atau Kendaraan Dinas Jabatan

Tersedianya Jasa Pemeliharaan,

Biaya Pemeliharaan dan Pajak

Kendaraan Perorangan Dinas atau

Kendaraan Dinas Jabatan

19. Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor dan

Bangunan Lainnya

Terpeliharanya gedung kantor dan

bangunan lainnya

20.

Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan Prasarana

Pendukung Gedung Kantor atau Bangunan

Lainnya

Terpeliharanya Sarana dan

Prasarana Pendukung Gedung

Kantor atau Bangunan Lainnya

II. PROGRAM PENGELOLAAN PENDIDIKAN

1. Pembangunan Ruang Unit Kesehatan Sekolah Terbangunnya ruang UKS

2. Pembangunan Perpustakaan Sekolah Terbangunnya perpustakaan

sekolah

3. Pembangunan Sarana, Prasarana danUtilitas

Sekolah

Terbangunnya sarana prasarana

dan utilitas sekolah

4. Rehabilitasi Sedang/Berat Ruang Kelas Terehabilitasinya sedang/berat

ruang kelas

5. Rehabilitasi Sedang/Berat Ruang Guru/Kepala

Sekolah/TU

Terehabilitasinya Sedang/Berat

Ruang Guru/Kepala Sekolah/TU

6. Rehabilitasi Sedang/Berat Perpustakaan

Sekolah

Terehabilitasiny perpustakaan

sekolah

7. Rehabilitasi Sedang/Berat Sarana, Prasarana

dan Utilitas Sekolah

Terehabitasinya sarana prasarana

dan utilitas sekolah

8. Pengadaan Mebel Sekolah Terlaksanya pengadaan mebel

sekolah

9. Pengadaan Perlengkapan Sekolah Terlaksanya pengadaan

perlrngkapan sekolah

10. Pengadaan Alat Praktik dan Peraga Siswa Terlaksanya pengadaan alat

praktik dan peraga siswa

11. Penyelengaraan Proses Belajar dan Ujian bagi

Peserta Didik

Terselenggaranya Proses Belajar

dan Ujian bagi Peserta Didik

12. Penyiapan dan Tindak Lanjut Evaluasi Satuan

Pendidikan Dasar

Terlaksananya evaluasi satuan

pendidikan dasar

13. Pembinaan Minat, Bakat dan Kreativitas Siswa

Terlaksananya kegiatan

Pembinaan Minat Bakat dan

Kreativitas Siswa

14.

Pengembangan Karir Pendidik dan Tenaga

Kependidikan pada Satuan Pendidikan Sekolah

Dasar

Berkembangnya karir pendidik

dan tenaga kependidikan pada

pendidikan sekolah dasar

15. Pembinaan Kelembagaan dan Manajemen

Sekolah

Terbinanya kelembagaan dan

manajemen sekolah

16. Pembangunan Sarana, Prasarana dan Utilitas

Sekolah

Tersedianya bangunan srana

prasarana dan utilitas sekolah

17. Rehabilitasi Sedang/Berat Gedung Sekolah Terehabilitasinya gedung sekolah

18. Rehabilitasi Sedang/Berat Ruang Kelas Sekolah Terehabilitasinya ruang kelas

sekolah

19. Rehabilitasi Sedang/Berat Ruang Guru Sekolah Terehabilitasinya ruang guru

sekolah

20. Rehabilitasi Sedang/Berat Perpustakaan

Sekolah

Terehabilitasinya perpustakaan

sekolah

21. Rehabilitasi Sedang/Berat Laboratorium Terehabilitasinya laboratorium

sekolah

22. Rehabilitasi Sedang/Berat Sarana, Prasarana

dan Utilitas Sekolah

Terehabilitasinya sarana prasarana

dan utilitas sekolah

23. Pengadaan Mebel Sekolah Tersedianya mebel sekolah

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11129

Pemerintah Kabupaten Ciamis

24. Pengadaan Perlengkapan Siswa Tersedianya perlengkapan siswa

25. Penyediaan Biaya Personil Peserta Didik

Sekolah Menengah Pertama

Terpenuhinya biaya personil

peserta didik Sekolah Mengah

Pertama

26. Pengadaan Alat Praktik dan Peraga Siswa Tersedianya alat praktik dan

peraga siswa

27. Penyelengaraan Proses Belajar dan Ujian bagi

Peserta Didik

Terselenggaranya proses belajar

dan ujian bagi peserta didik

28. Pembinaan Minat, Bakat dan Kreativitas Siswa

Terlaksananya kegiatan

Pembinaan Minat Bakat dan

Kreativitas Siswa

29.

Pengembangan Karir Pendidik dan Tenaga

Kependidikan pada Satuan Pendidikan Sekolah

Menengah Pertama

Berkembangnya karir pendidik

dan tenaga kependidikan pada

Sewkolah Menengah Pertama

30. Pembangunan Gedung/Ruang Kelas/Ruang

Guru PAUD

Tersedianya bangunan/ruang

kelas/ruang guru PAUD

31. Pembangunan Sarana, Prasarana dan Utilitas

PAUD

Tersedianya sarana prasarana dan

utilitas PAUD

32. Rehabilitasi Sedang/Berat Gedung/Ruang

Kelas/Ruang Guru PAUD

Terehebilitasinya gedung/ruang

kelas/ruang guru PAUD

33. Penyediaan Biaya Personil Peserta Didik PAUD Tersedianya biaya personil peserta

didik PAUD

34. Pengadaan Alat Praktik dan Peraga Siswa

PAUD

Tersedianya alat praktik dan

peraga siswa PAUD

35. Penyiapan dan Tindak Lanjut Evaluasi Satuan

PAUD

Terlaksananya tindak lanjut dan

evaluasi satuan PAUD

36. Pembangunan Gedung/Ruang Kelas/Ruang

Guru Nonformal/Kesetaraan

Tersedianya bangunan

gedung/ruang kelas/ruang guru

pendidikan non formal/kesetaraan

37.

Rehabilitasi Sedang/Berat Gedung/Ruang

Kelas/Ruang Guru Pendidikan

Nonformal/Kesetaraan

Terehabilitasinya gedung/ruang

kelas/ruang guru pendidikan non

formal/kesetaraan

38. Penyediaan Biaya Personil Peserta Didik

Nonformal/Kesetaraan

Tersedianya biaya personil peserta

didik non formal/kesetaraan

39. Pengadaan Alat Praktik dan Peraga Siswa

Nonformal/Kesetaraan

Tersedianya alat praktik dan

peraga siswa non

formal/kesetaraan

40. Penyelenggaraan Proses Belajar

Nonformal/Kesetaraan

Terselenggaranya proses belajar

non formal / kesetaraan

41.

Penyiapan dan Tindak Lanjut Evaluasi Satuan

Pendidikan di Pendidikan

Nonformal/Kesetaraan

Terlaksananya tindak lanjut

evaluasi satuan pendidikan non

formal/kesetaraan

42. Pembinaan Kelembagaan dan Manajemen

Sekolah Nonformal/Kesetaraan

Terbinanya kelembagaan dan

manajemen sekolah non

formal/kesetaraan

III. PROGRAM PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

1.

Perhitungan dan Pemetaan Pendidik dan Tenaga

Kependidikan Satuan Pendidikan Dasar,

PAUD, dan Pendidikan Nonformal/Kesetaraan

Perhitungan dan Pemetaan

Pendidik dan Tenaga

Kependidikan Satuan Pendidikan

Dasar, PAUD, dan Pendidikan

Nonformal/Kesetaraan

2.

Penataan Pendistribusian Pendidik dan Tenaga

Kependidikan bagi Satuan Pendidikan Dasar,

PAUD, dan Pendidikan Nonformal/Kesetaraan

Tertatanya Pendistribusian

Pendidik dan Tenaga

Kependidikan bagi Satuan

Pendidikan Dasar, PAUD, dan

Pendidikan Nonformal/Kesetaraan

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11130

Pemerintah Kabupaten Ciamis

KODE

SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.

1 2 3 4

URUSAN WAJIB PELAYANAN DASAR

6.01.01.01 DINAS KESEHATAN

I. PROGRAM PENUNJANG URUSAN PEMERINTAN KABUPATEN

1. Perencanaan Pengganggaran Perangkat daerah.

Penyusunan Dokumen Perencanaan

perangkat Daerah

Tersusunnya Dokumen Perencanaan

Perangakat daerah

Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Capaian Kinerja dan Ikhtiar Realisasi

Kinerja SKPD

Terpenuhinya LAKIP Dinas

Kesehatan Tahun 2021

Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Terpenuhinya gaji dan Tunjangan

bagi ASN

2. Administrasi Keuangan Perangkat Daerah

Koordinasi dan Penyusunan Laporan akhir

Tahun

Tersusunnya laporan Keuangan

Akhir Tahun 2021

Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Keuangan Bulana/triwulan dan Semester

Tersususnnya Laporan Keuangan

Bulan ,semesteran

3. Adminstarsi Perangkat Daerah

Penyediaan Komponen Instalasi Listrik

/Penerangan Bangunan Kantor

Terpeuhinya kebutuhan kompenen

Listrik Dinas Kesehatan

Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan

Kantor ATK,Cetak dan bahan Komputer

Terpeuhinya kebutuhan Cetak dan

Pengadaan Dinas Kesehatan

Penyediaan Bahan Logistik Kantor Terpeuhinya kebutuhan Logitik

Dinas Kesehatan

Penyediaan Barang Cetakan dan

Penggandaan

Terpeuhinya kebutuhan Cetakan dan

Pengadaan Dinas Kesehatan

Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan

Perundang-undangan

Terpenuhinya kebutuhan informasi

melaluiMedi Cetak dan Online

Penyelengaraan Rapat Koordinasi dan

Konsultasi SKPD

Terfasilitasinya rapat-rapat

koordinasi dan Konsultasi dalam dan

Luar daerah

4. Pengadaan Barang Milik Daerah

Pengadaan sarana dan Prasarana Gedung

Kantor

Terpenuhinya kebutuhan sarana dan

prasarana Gedung Kantor

Pengadaan sarana dan prasarana Pendudkung

gedung Kantor atau Bangunan Lainnya

Terpenuhinya sarana da Prasarana

pendukung gedung kantor

5. Penyediaan Jasa Penunjang Urusan Pemerintah Daerah

Penyediaan Jasa Surat Menyurat Terpenuhinya administrasi Surat

Penyurat

Penyediaan Jasa Komunikasi

Sumber Daya air, Listrik

Terpenuhinya kebutuhan

Komunikasi, air dan Listrik

Penyediaan Jasa Pelayanan

Umum Kantor

Terpenuhinya jasa Pelayanan

Kebersihan Kantor

6. Pemeliharaan Barang Milik Daerah

Penyediaan Jasa Pemeliharaan Pajak dan

Perizinan Kend Dinas

Terpenuhinya Jasa Pemeliharaan dan

Perizinan Kendaraan Dinas

Opersional

Pemeliharaan/Rehabilitas Gedung Kantor Terpenuhinya Rehabilitasi Gedung

Kantor

Pemeliharaan sarana dan Prasarana Gedung

Kantor`

Terpenuhinya Pemeliharaan sarana

Dan Parasarana Gedung Kantor

7. Pelayanan BLUD

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11131

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Pelayanan dan penunjuang BLUD Terpenuhinya kegiatan BLUD tiap

Puskesmas

II. PROGRAM PEMENUHAN UPAYA KESEHATAN PERORANGAN DAN

UAPAYA KESEHATAN MASYARAKAT

1. Penyediaan fasilitas Pelayanan Kesehatan untuk UKM dan UKP Sub Kegiatan

Belanja Modal bangunan Kesehatan RSUD

Kawali (Hutang)

Terpenuhi kewajiban Pemerintah

kepada Pihak Penyedia

Pengembangan Puskesmas Terlaksanannya Pembangunan

pengembangan Puskesmas

Pengadaan Sarana Fasilitas Pelayanan

Kesehatan

Terpenuhinya sarana Fasiltas

Pelayanan Kesehatan di RSUD

kawali dan Puskesmas

Pengadaan sarana Pendukung

( IPAL ) Laboratorium

Terpenuhinya sarana IPAL untuk

Laboratotrium Kesehatan Daerah

Pengadaan Obat Vaksinasi Terpenuhinya Pengadaan Obat dan

Vaksin Untuk RSUD kawali dan

Puskesmas

Pengadaan Bahan Habis Pakai Terpenuhinya Pengadaan Bahan

Habis Pakai Untuk RSUD kawali dan

Puskesmas

Pemeliharaan Rutin Berkala Alat Kesehatan Terpenuhinya Pemeliharaan Rutin

Berkala alt alat Kesehatan di RSUD

kawali dan Puskesmas

2. Penyediaan Layanan Kesehatan untuk UKM dan UKP

Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Ibu Hamil Terlaksananya kegiatan Pelayanan

kesehatan Ibu hamil di Puskesmas

Pengelolaan Layanan Ibu Bersalin Terlaksananyanya kegiatan

Pelayanan kesehatan Ibu bersalin di

Puskesmas

Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Bayi baru

lahir

Terlaksananyanya kegiatan

Pelayanan kesehatan Bayi baru lahir

Puskesmas

Pengelolaan Kesehatan Balita Terlaksananya kegiatan Pelayanan

kesehatan Ibu hamil di Puskesmas

Pengelolaan Pelayanan Kesehatan pada Usia

Dikdas

Terlaksananya kegiatan Pelayanan

kesehatan Balita di Puskesmas

Pengelolaan Pelayanan Kesehatan pada Usia

Produktif

Terlaksananya kegiatan Pelayanan

kesehatan pada usia Produktif

Pengelolaan Pelayanan Kesehatan pada usia

lanjut

Terlaksananya kegiatan Pelayanan

kesehatan Usia Lanjut

Pengelolaan Pelayanan Kesehatan penderita

Hypertensi

Terlaksananya kegiatan Pelayanan

kesehatan Penderita Hypertensi

Pengelolaan Pelayanan Kesehatan penderita

diabates

Terlaksananya kegiatan Pelayanan

kesehatan Penderita Diabetes

Pengelolaan Pelayanan Kesehatan penderita

ODGJ

Terlaksananya kegiatan Pelayanan

kesehatan Penderitata ODGJ

Pengelolaan Pelayanan Kesehatan orang

terduga tuberkolosis

Terlaksananya kegiatan Pelayanan

kesehatan Penderita diduga

Tuberkolosis

Pengelolaan Pelayanan Kesehatan orang

terinfeksi AIDS

Terlaksananyanya kegiatan

Pelayanan kesehatan orang terinfeksi

AIDS

Pengelolaan Pelayanan Kesehatan

Penduduk KLB

Telaksananya kegiatan Pelayanan

kesehatan Penduduk pada Kejadian

Luar Biasa ( KLB )

Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Gizi

Masyarakat

Terlaksannya kegiatan Pelayanan

kesehatan Gizi Masyarakat

Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Kerja dan

Olah raga

Terlaksananya kegiatan Pelayanan

kesehatan Kerja dan Olah Raga

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11132

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Pengelolaan Pelayanan Kesehatan

Lingkungan

Terlaksananya kegiatan Pelayanan

kesehatan Lingkungan Di

Masyrakatat

Pengelolaan Pelayanan

KesehatanTrandisional dan aparatur

Terlaksananya kegiatan Pelayanan

kesehatan pada pengelola obat

tradisional dan aparatur

Pengelolaan Surveylance Kesehatan Terlaksananya kegiatan Pelayanan

kesehatan Surveylance

Pengelolaan Pelayanan Kesehatan dengan

masalah jiwa

Terlaksanaanya kegiatan Pelayanan

kesehatan orang dengan masalah Jiwa

Pengelolaan Upaya Kesehatan Khusus

Terlaksananya kegiatan Pelayanan

kesehatan khusus P3K

Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Penyakit

Menular dan Tidak Menular

Terlaksananya kegiatan Pelayanan

kesehatan Penyakit Menular dan tidak

Menular

Pengelolaan Jaminan Kesehatan masyarakat Terpenuhinya Jaminan Kesehatan

masyarakat khususnya penduduk

Miskin

Penyelengaraan kabupaten Sehat Terlaksananya kegiatan Kabupaten

Sehat di kabupaten

Operasionan RSUD Kawali Terlaksannanya kegiatan operasional

bagi RSUD kawali

Operasional Pelayanan Puskesmas BOK Terlaksannya kegiatan Pelayanan

Puskesmas bagi Masayarakat

Operasional Pelayanan Kesehatan lainnya Terlamksannya kegiatan Pelayanan

kesehatan oprasional Lainnya

3. Penyelenggaraan sistim Kesehatan secara terintegrasi

Pengelolaan Data dan Informasi Kesehatan Terlaksananya Kebutuhan data dan

Informasi Kesehatan

4. Penerbitan izin Rumah Sakit Kelas C dan D Fasilias Pelayanan Kesehatan

Penyiapan Perumusan dan Pelaksanaan

Pelayanan Kesehatan Rujukan

Terlaksananya perumusan

pelaksanaan Pelayanan Kesehatan

Rujukan

III. PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS SUMBERDAYA MANUSIA KESEHATAN

1. Pemberian Izin Praktek Tenaga Kesehatan

Penyiapan Perumusan dan Pengawasan

Tenaga Kesehatan dan Tindak Lanjut

PerizinN Praktek

Terlaksannya Penyiapan Perumusan

dan Pengawasan Tenaga Kesehatan

dan Tindak Lanjut Perizinan Praktek

2. Peresncanaan dan kebutuhan Sumber daya manusia Kesehatan untuk UKP dan

UKM

Pemenuhan Kebutuhan Sumber Daya

Manusia Kesehatan Sesuai Standar

Terlaksananaya Pemenuhan

Kebutuhan Sumber Daya Manusia

Kesehatan Sesuai Standar

IV. PROGRAM SEDIAAN FARMASI ALKES DAN PENYEHATAN

MAKANAN MINUMAN

1. Pemberiuan izin praktek Apotek, Toko Obat, dan Alkes , optikal usaha mikro

obat tardisional

Pengendalian dan Pengawasan serta tindak

lanjut Pengawasan Perizinan apotek, toko

obat, alkes dan Trandisional

Terlaksananya Pengendalian dan

Pengawasan serta tindak lanjut

Pengawasan Perizinan apotek, toko

obat, alkes dan Trandisional

2. Penerbitan Sertifikat Produksi Indsustri Rumah Tangga dan Nomor P-IRT

sebagai izin produksi

Pengendalian dan Pengawasan serta tindak

lanjut pengawasan sertifikat

Terrlaksannya Pengendalian dan

Pengawasan serta tindak lanjut

pengawasan sertifikat

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11133

Pemerintah Kabupaten Ciamis

KODE

SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.

1 2 3 4

URUSAN WAJIB PELAYANAN DASAR

1.02.0.00.0.00.02. RSUD

I. Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota

1. Administrasi Keuangan Perangkat

Daerah

Meningkatnya kesejahteraan

pegawai

II. Program Pemenuhan Upaya Kesehatan Perorangan dan Upaya

Kesehatan Masyarakat

1. Pembangunan Rumah Sakit beserta

Sarana dan Prasarana Pendukungnya

Meningkatnya kualitas dan

aksebilitias pelayanan kesehatan

2. Rehabilitasi dan Pemeliharaan Rumah

Sakit

Meningkatnya kualitas dan

aksebilitias pelayanan kesehatan

3. Pengadaan Sarana Fasilitas Pelayanan

Kesehatan

Meningkatnya kualitas dan

aksebilitias pelayanan kesehatan

4. Pengadaan Prasarana dan Pendukung

Fasilitas Pelayanan Kesehatan

Meningkatnya kualitas dan

aksebilitias pelayanan kesehatan

5. Pengadaan Bahan Habis Pakai

Meningkatnya kualitas dan

aksebilitias pelayanan kesehatan

6. Pengelolaan Pelayanan Kesehatan bagi

Penduduk Terdampak Krisis Kesehatan

Akibat Bencana dan/atau Berpotensi

Bencana

SPM Kesehatan Masyarakat

7. Pelaksanaan Akreditasi Fasilitas

Kesehatan di Kabupaten/Kota SPM Kesehatan Masyarakat

8. Pengelolaan Data dan Informasi

Kesehatan

Persentase Pemenuhan Datanese

Kesehatan

III. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia Kesehatan

1. Pemenuhan Kebutuhan Sumber Daya

Manusia Kesehatan sesuai Standar

Persentase Peningkatan Kualitas

SDM

KODE

SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.

1 2 3 4

URUSAN WAJIB PELAYANAN DASAR

1.03.2.10.0.00.14. DINAS PEKERJAAN UMUM, PENATAAN RUANG DAN PERTANAHAN

II. Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota

1. Program Pelayanan Adminitrasi Perkantoran

Penyusunan Dokumen Perencanaan Perangkat

Daerah

Data Sistem Informasi/Website

yang update

Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA-

SKPD

Tersedianya Data Rencana Kerja

Anggaran (RKA/DPA,

PRKA/PDPA, dan Perubahan

Anggaran RKA/DPA)

Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Tenaga jasa kebersihan kantor dan

retribusi sampahan yang

dibayarkan

Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Atribut

Kelengkapannya

Tenaga jasa kebersihan kantor dan

retribusi sampahan yang

dibayarkan

Penyediaan komponen instalansi

listrik/penerangan bangunan kantor

Terpenuhinya kebutuhan

administrasi perkantoran

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11134

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor Terpenuhinya kebutuhan

administrasi perkantoran

Penyediaan bahan logistik kantor Terpenuhinya kebutuhan

administrasi perkantoran

Penyediaan barang cetakan dan penggandaan Terpenuhinya kebutuhan

administrasi perkantoran

Penyediaan bahan bacaan dan Peraturan

Perundang - undangan

Terpenuhinya kebutuhan

administrasi perkantoran

Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan

Konsultasi SKPD

Terpenuhinya kebutuhan

administrasi perkantoran

Pengadaan Sarana dan Prasarana Gedung Kantor

atau Bangunan Lainnya

Terpenuhinya kebutuhan

administrasi perkantoran

Penyediaan Jasa Surat Menyurat Terpenuhinya kebutuhan

administrasi perkantoran

Penyediaan Jasa Komunikasi Sumber Daya Ar

dan Lsitrik

Terbayarnya rekening telepon,

listrik dan air serta internet

Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor Terpenuhinya kebutuhan

administrasi perkantoran

Penyediaan Jasa Pemelharaan, Biaya

Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan Perorangan

Dinas atau Kendaraan Dinas Jabatan

Terpenuhinya kebutuhan

administrasi perkantoran

Penyediaan Jasa Pemelharaan, Biaya

Pemeliharaan dan Perizinan Alat Besar

Terpeliharanya alat berat dan lab

Pemeliharaan Peralatan dan Mesin lainnya Terpenuhinya kebutuhan

administrasi perkantoran

Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan Prasarana

Pendukung Gedung Kantor atau Bangunan

lainnya

Terpeliharanya gedung Kantor

III. Program Pengelolaan Sumber Daya Air ( SDA )

Penyusunan Rencana Teknis dan Dokumen

Lingkungan Hidup untuk Konstruksi Bendungan,

Embung dan Bangunan Penampung Air Lainnya

Sungai yang ditangani

Pembangunan Bangunan Perkuatan Tebing Sungai yang ditangani

Pembuatan Proteksi Tebing Sungai Cileueur Kec.

Sadananya Desa Mangkubumi

Proteksi tebing sungai Cimuntur RSUD Kawali

Kec. Kawali Desa Winduraja

Saluran Pembuangan Kiray Blok Kandang

Munding Dusun Cikaret Desa Sukamulya Kec.

Cihaurbeuti

Pembangunan Stasiun Pompa Banjir Sungai yang ditangani

Pembuatan Proteksi Tebing Sungai Cileueur Kec.

Sadananya Desa Mangkubumi

Proteksi tebing sungai Cimuntur RSUD Kawali

Kec. Kawali Desa Winduraja Pembuatan Proteksi Saluran

Saluran Pembuangan Kiray Blok Kandang

Munding Dusun Cikaret Desa Sukamulya Kec.

Cihaurbeuti

Pembuatan Saluran Pasangan

Normalisasi Restorasi Sungai Sungai yang ditangani

Normalisasi Lanjutan Sungai Cikaso Desa

Ciherang Kec. Banjarsari

Normalisasi saluran

Normalisasi Sungai Cijangkar Desa Jatinegara

Kecamatan Jatinegara Pembuatan Proteksi Saluran

Normalisasi Sungai Cipetungan Desa Rajadesa

Kecamatan Rajadesa Pembuatan Proteksi Saluran

Operasi dan Pemeliharaan Tanggul dan Tebing

Sungai

Sungai yang ditangani

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11135

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Penyusunan Rencana Teknis dan Dokumen

Lingkungan Hidup untuk Konstruksi Irigasi dan

Rawa

Irigasi dalam kondisi baik

Peningkatan Jaringan Irigasi Permukaan Jaringan Irigasi dalam kondisi

baik

Pembuatan DAM Parit Cibuluh Kec. Sukadana

Desa Margajaya Pembuatan Saluran Pasangan

Peningkatan Jaringan Irigasi Cibuyut 2 Jalatrang

Cipaku Pembuatan Saluran Pasangan

Peningkatan Jaringan Irigasi Cidadap Desa

Gunungsari Kecamatan Sadananya Pembuatan Saluran Pasangan

Peningkatan Jaringan Irigasi Cikotok Desa

Saguling Kecamatan Baregbeg Pembuatan Saluran Pasangan

Peningkatan Jaringan Irigasi Desa Selamanik

Cipaku Pembuatan Proteksi Saluran

Peningkatan Jaringan Irigasi Desa Sukajadi

Sadananya Pembuatan Saluran Pasangan

Peningkatan Jaringan Irigasi Gasali Margaharja

Sukadana Pembuatan Saluran Pasangan

Peningkatan Jaringan Irigasi Girang Citeureup

Kawali Pembuatan Saluran Pasangan

Peningkatan Jaringan Irigasi Kimaung

Sindangsari Kawali Pembuatan Saluran Pasangan

Peningkatan Jaringan Irigasi

Nagrog/Leuwijanggol Desa Linggasari

Kecamatan Ciamis

Pembuatan Saluran Pasangan

Peningkatan Jaringan Irigasi Nangsi Desa

Sukamantri Kecamatan Sukamantri Pembuatan Saluran Pasangan

Peningkatan Jaringan Irigasi Taneuhbeureum

Panaragan Cikoneng Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Irigasi Permukaan Jaringan Irigasi dalam kondisi baik

Pembangunan Rumah Jaga Bendung Irigasi

Cikaso

Pembangunan Rumah Jaga Bendung Irigasi

Cikelebut

Pembangunan Rumah Jaga Bendung Irigasi

Cimuncang II

Pembangunan Rumah Jaga Bendung Irigasi

Citalahab

Pembangunan Rumah Jaga Bendung Irigasi

Danasari Kiri

Pembangunan Rumah Jaga Bendung Irigasi

Nanggela

Pembangunan Rumah Jaga Pembangi Saluran

Irigasi Cibatukurung

Pembangunan Rumah Jaga Pembangi Saluran

Irigasi Cikaso

Pembangunan Rumah Jaga Pembangi Saluran

Irigasi Cikelebutt

Pembangunan Rumah Jaga Pembangi Saluran

Irigasi Citalahab

Pembangunan Rumah Jaga Pembangi Saluran

Irigasi Danasari Kiri

Pembangunan Rumah Jaga Saluran Induk Irigasi

Danasari Kiri

Pembangunan Rumah Jaga Saluran Induk Irigasi

Nanggela

Pembangunan Rumah Jaga Saluran Sekunder

Salakaria Irigasi Nanggela

Pembuatan Jalan Inspeksi Saluran DI

Cibatukurung

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11136

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Pembuatan Jalan Inspeksi Saluran DI Cikaso

Pembuatan Jalan Inspeksi Saluran DI Cikelebut

Pembuatan Jalan Inspeksi Saluran DI Cimuncang

II

Pembuatan Jalan Inspeksi Saluran DI

Cipalih/Nagawiru

Pembuatan Jalan Inspeksi Saluran DI Citalahab

Pembuatan Jalan Inspeksi Saluran DI Danasari

Kiri

Pembuatan Jalan Inspeksi Saluran DI Jagabaya

Pembuatan Jalan Inspeksi Saluran DI Nanggela

Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Akicongkrang

Kec. Panumbangan Desa Payungsari Pembuatan Bangunan Air

Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Ampel Kec.

Baregbeg Desa Baregbeg, Sagulin Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Bihblu/Cibulan

Kec. Cipaku Desa Gerba Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Cibeureum Kec.

Sukadana Desa Margaharja Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Cibuyut I - II

Kec. Sukadana Desa Bunter Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Cigorowong Kec.

Cihaurbeuti Desa Pasirtamiang Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Cigunung I Kec.

Panawangan Desa Sagalaherang Pembuatan Bangunan Air

Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Cihonje Kec.

Tambaksari Desa Tambaksari Perbaikan Bendung

Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Cijereged Kec.

Panjalu Desa Maparah Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Cijeungjing Kec.

Sindangkasih Desa Sukaharja Pembuatan Bangunan Air

Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Cikadongdong

Kec. Sukamantri Desa Tenggerraharja Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Cikalapa Kec.

Sadananya Desa Sadananya Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Cikawung I + II

Kec. Sindangkasih Desa Budiharja Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Cikoneng Kawali

Desa Margamulya Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Cileueur Kec.

Ciamis Desa Cisadap Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Ciliang Kec.

Kawali Desa Kawali Perbaikan Bendung

Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Cililitan Kec.

Cimaragas Desa Raksabaya Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Ciliung III Kec.

Rancah Desa Karangpari Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Cimaragas Kec.

Cimaragas Desa Cimaragas Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Cimarongmong

Kec. Ciamis/Cikoneng Desa Imbanagara,

Imbanagararaya, Panyingkiran/Cimari,

Gegempalan

Pembuatan Saluran Pasangan

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11137

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Cimuncang III

Kec. Panumbangan Desa Golat, Kertaraharja,

Sindangherang

Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Cipalih I + II

Kec. Cikoneng Desa Sindangsari Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Cisepet I Kec.

Baregbeg Desa Sukamulya Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Citambal Kec.

Cidolog Desa Hegarmanah Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Ciwahangan Kec.

Baregbeg Desa Baregbeg Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Dadaran Kec.

Cijeungjing Desa Utama Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Danasari Kanan

Kec. Baregbeg/Cijeungjing Desa

Karangampel/Karanganyar, Kertabumi

Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Danasari Kiri

Kec. Sukadana Desa Danasari/Ciparigi Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Depok Kec.

Cihaurbeuti Desa Cijulang, Sukamaju, Sukasetia Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Dewi Sri Kec.

Sindangkasih Desa Sukaraja Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Gunungputri II

Kec. Pamarican Desa Kertahayu, Sidaharja,

Sukajadi, Sukamukti

Pembuatan Proteksi Saluran

Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Kimaung Kec.

Kawali Desa Sindangsari Perbaikan Bendung

Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Leuwibenteng

Kec. Ciamis Desa Benteng Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Leuwigajah Kec.

Ciamis Desa Benteng Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Lintung Kec.

Cimaragas Desa Beber Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Mancagar Kec.

Cihaurbeuti Desa Sukahaji Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Pacet Kec.

Jatinagara Desa Cintanagara Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Rancakuda Kec.

Cijeungjing Desa Kertaharja Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Situlengkong

Kec. Panjalu Desa Panjalu Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Sorandil Kec.

Rancah Desa Bojong Gedang Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Taneuhbeureum

Kec. Cikoneng Desa Panaragan Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Iriagsi DI Batukarut

(139,23 Ha ) Pembuatan Saluran Pasangan

Pembuatan Proteksi Saluran

Rehabilitasi Jaringan Iriagsi DI Cigunung I

(133,15 Ha ) Perbaikan Bendung

Pembuatan Saluran Pasangan

Pembuatan Proteksi Saluran

Rehabilitasi Jaringan Iriagsi DI Dewi Sri (84,4

Ha ) Perbaikan Bendung

Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Iriagsi DI Kedungmalang

(62,6 Ha ) Perbaikan Bendung

Pembuatan Saluran Pasangan

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11138

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Rehabilitasi Jaringan Iriagsi DI Kedungsalak

(55,68 Ha ) Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Iriagsi DI Saladah (65,9 Ha

) Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Iriagsi DI Siliwangi (65,9

Ha ) Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Iriagsi DI Cibatukurung Pembuatan Bangunan Air

Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Iriagsi DI Cigayam Perbaikan Bendung

Pembuatan Bangunan Air

Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Iriagsi DI Cikaso Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Iriagsi DI Cikelebut Pembuatan Bangunan Air

Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Iriagsi DI Cikopeng Pembuatan Bangunan Air

Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Iriagsi DI Cimuncang II Pembuatan Bangunan Air

Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Iriagsi DI Citalahab Pembuatan Bangunan Air

Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Iriagsi DI Danasari Kiri Pembuatan Bangunan Air

Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Iriagsi DI Jagabaya Perbaikan Bendung

Pembuatan Bangunan Air

Pembuatan Saluran Pasangan

Rehabilitasi Jaringan Iriagsi DI Kiwiri Pembuatan Bangunan Air

Pembuatan Saluran Pasangan

Pembuatan Proteksi Saluran

Rehabilitasi Jaringan Iriagsi DI Nanggela Pembuatan Bangunan Air

Pembuatan Saluran Pasangan

Pembuatan Proteksi Saluran

Operasional dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi

Permukaan

Jumlah DI yang dipelihara dan

dioperasikan

Operasional unit Pengelola Irigasi Jaringan Irigasi dalam kondisi

baik

IV. Program Pengelolaan dan Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum

Supervisi

Pembangunan/Peningkatan/Pembuatan/Perbaikan

SPAM

Jumlah rumah tangga berakses air

minum

Pembangunan SPAM Jaringan Perpipaan di

Kawasan Perdesaan

Jumah rumah tangga berakses air

minum

Pembangunan/Peningkatan SPAM jaringan

Perpipaan Desa Bangunjaya Kecamatan

Panawangan

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11139

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Pembangunan/Peningkatan SPAM jaringan

Perpipaan Desa Beber Kecamatan Cimaragas

Pembangunan/Peningkatan SPAM jaringan

Perpipaan Desa Citeureup Kecamatan Kawali

Pembangunan/Peningkatan SPAM jaringan

Perpipaan Desa Giriharja Kecamatan Rancah

Pembangunan/Peningkatan SPAM jaringan

Perpipaan Desa Jatinagara Kecamatan Jatinagara

Pembangunan/Peningkatan SPAM jaringan

Perpipaan Desa Jelegong Kecamatan Cidolog

Pembangunan/Peningkatan SPAM jaringan

Perpipaan Desa Langkapsari Kecamatan

Banjaranyar

Pembangunan/Peningkatan SPAM jaringan

Perpipaan Desa Mekarbuana Kecamatan

Panawangan

Pembangunan/Peningkatan SPAM jaringan

Perpipaan Desa Panawangan Kecamatan

Panawangan

Pembangunan/Peningkatan SPAM jaringan

Perpipaan Desa Rawa Kecamatan Lumbung

Pembangunan/Peningkatan SPAM jaringan

Perpipaan Desa Sandingtaman Kecamatan

Panjalu

Pembangunan/Peningkatan SPAM jaringan

Perpipaan Desa Selacai Kecamatan Cipaku

Pembangunan/Peningkatan SPAM jaringan

Perpipaan Desa Sindangsari Kecamatan

Cikoneng

Pembangunan/Peningkatan SPAM jaringan

Perpipaan Desa Situmandala Kecamatan Rancah

Pembangunan/Peningkatan SPAM jaringan

Perpipaan Desa Sukaharja Kecamatan Rajadesa

Pembangunan/Peningkatan SPAM jaringan

Perpipaan Desa Sukamaju Kecamatan

Cihaurbeuti

Pembangunan/Peningkatan SPAM jaringan

Perpipaan Desa Tambaksari Kecamatan

Tambaksari

Pembangunan/Peningkatan SPAM jaringan

Perpipaan Desa Tigaherang Kecamatan Rajadesa

Pembangunan/Peningkatan SPAM jaringan

Perpipaan Desa Lingkungan Maleber Kecamatan

Ciamis

Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Perdesaan

Berbasis Masyarakat (PANSIMAS) Ds. Ciakar

Kecamatan Cipaku

Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Perdesaan

Berbasis Masyarakat (PANSIMAS) Ds.

Darmacaang Kecamatan Cikoneng

Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Perdesaan

Berbasis Masyarakat (PANSIMAS) Ds. Indragiri

Kecamatan Panawangan

Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Perdesaan

Berbasis Masyarakat (PANSIMAS) Ds.

Kertajaya Kecamatan Panawangan

Pembangunan SPAM jaringan Perpipaan

dikawasan Perdesaan Desa Cidolog Kecamatan

Cidolog

Pembangunan SPAM jaringan Perpipaan

dikawasan Perdesaan Desa Danasari Kecamatan

Cisaga

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11140

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Pembangunan SPAM jaringan Perpipaan

dikawasan Perdesaan Desa Sidamulih Kecamatan

Pamarican

Pembangunan SPAM jaringan Perpipaan

dikawasan Perdesaan Desa Sukajaya Kecamatan

Pamarican

Pembangunan SPAM jaringan Perpipaan

dikawasan Perdesaan Desa Kaangapaningal

Kecamatan Tambaksari

Pembangunan SPAM jaringan Perpipaan

dikawasan Perdesaan Desa Margajaya

Kecamatan Sukadana

V. Program pengembangan Sistem dan Pengelolaan Persampahan Regional

Pembangunan TPA/TPST/SPA/TPS-3R/TPS Terbangunnya TPS 3 R

Pembangunan TPS3R Desa Budiharja

Kecamatan Sindangkasih

Pembangunan TPS3R Desa Mekarbuana

Kecamatan Panawangan

VI. Program Pengelolaan dan Pengembangan Sistem Air Limbah

Pembangunan/Penyediaan Sub Sistem

Pengolahan Setempat

Jumlah berumah tangga

bersanitasi

Pembangunan Sistem Pengelolaan Air Limbah

Domestik (SPALDS) Desa Mekarjaya

Kecamatan Baregbeg

Pembangunan Sistem Pengelolaan Air Limbah

Domestik (SPALDS) Desa Baregbeg Kecamatan

Baregbeg

-

Pembangunan Sistem Pengelolaan Air Limbah

Domestik (SPALDS) Desa Bayasari Kecamatan

Jatinagara

Pembangunan Sistem Pengelolaan Air Limbah

Domestik (SPALDS) Desa Buanamekar

Kecamatan Panumbangan

Pembangunan Sistem Pengelolaan Air Limbah

Domestik (SPALDS) Desa Ciparay Kecamatan

Cidolog

Pembangunan Sistem Pengelolaan Air Limbah

Domestik (SPALDS) Desa Danasari Kecamatan

Cisaga

Pembangunan Sistem Pengelolaan Air Limbah

Domestik (SPALDS) Desa Giriliya Kecamatan

Panawangan

Pembangunan Sistem Pengelolaan Air Limbah

Domestik (SPALDS) Desa Golat Kecamatan

Panumbangan

Pembangunan Sistem Pengelolaan Air Limbah

Domestik (SPALDS) Desa Janggalaharja

Kecamatan Rancah

Pembangunan Sistem Pengelolaan Air Limbah

Domestik (SPALDS) Desa Sindangsai

Kecamatan Kawali

Pembangunan Sistem Pengelolaan Air Limbah

Domestik (SPALDS) Desa Sukamulya

Kecamatan Baregbeg

Pembangunan Sistem Pengelolaan Air Limbah

Domestik (SPALDS) Desa Sukaraja Kecamatan

Sindangkasih

Pembangunan Sistem Pengelolaan Air Limbah

Domestik (SPALDS) Kelurahan Ciamis

Kecamatan Ciamis

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11141

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Operasi dan Pemeliharaan Sistem Pengelolaan

Air Limbah Domestik Sistem IPLT dapat beropersai

VII. Program Pengelolaan dan Pengembangan Sistem Drainase

Supervisi

Pembangunan/Peningkatan/Rehabilitasi Sistem

Drainase Perkotaan'

Persentase Saluran drainase dalam

kondisi baik

Operasi dan Pemeliharaan Sistem Drainase Persentase Saluran drainase dalam

kondisi baik

VIII. Program Penataan Bangunan Gedung

Penyelenggaraan Penertiban Izin Mendirikan

Bangunan (IMB), Sertifikat Laik Fungsi (SLF),

Peran Tenaga Ahli Bangunan Gedung (TABG),

Pendataan Bangunan Gedung serta Implementasi

SIMBG

Jumlah sertifikat laik konstrusi

(SLF)

IX. Program Penataan Bangunan Dan Lingkungannya

Program Penataan Bangunan Dan

Lingkungannya

Jumlah gedung pemerintah dalam

kondisi baik

Pemeliharaan Gedung GOW Ciamis

Pemeliharaan Gedung Kantor Kejaksaan Ciamis

Pembangunan Kantor SPKT Polres Ciamis

Pembangunan Pagar Depan Kodim Ciamis

Pembangunan Pagar Depan Polres Ciamis

Pembangunan Tugu Batas Panawangan ( Batas

Ciamis - Majalengka )

Pembangunan Kantor DPMPTSP Kabupaten

Ciamis

Pembangunan Kantor Kecamatan Rajadesa

Pembangunan Kantor Kecamatan Cidolog

Rehabilitasi Kantor Kecamatan Purwadadi

Pembangunan Mesjid Agung Panjalu

Pembangunan Islamic Centre

Pembangunan Gedung Barang Bukti Kejaksaan

Negeri Ciamis (Lanjutan)

Penataan Halaman dan Kantor PWRI

Penataan Halaman Kantor BNN

X. Program Penyelenggaraan Jalan

Penyusunan Rencana an Strategis

Pengembangan Jaringan Jalan Serta Perencanaan

Teknis Penyelenggaraan Jalan dan Jembatan

Tersedianya desain pembangunan

jalan dan jembatan T.A 2021

Pembebasan Lahan/Tanah untuk

Penyelenggaraan Jalan

Tersedianya lahan untuk

pembangunan jalan & Jembatan

Survey Kondisi Jalan/Jembatan

Meningkatnya keadaan sarana

dan prasarana transportasi

Pembangunan Jalan

Meningkatnya keadaan sarana

dan prasarana transportasi

Relokasi Jalan Angsana - Gunungkelir

Rekonstruksi Jalan Panjang Jalan yang ditinglatkan

Peningkatan Jalan Bojonggedang - Cileungsir

Kec. Rancah

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11142

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Peningkatan Jalan Cibadak - Gardu Kec.

Jatinagara

Peningkatan Jalan Ciherang - Sindanghayu Kec.

Banjarsari

Peningkatan Jalan Cikupa - Gua Lalay Desa

Sidamulih (Wisata Gua Lalay) Kec. Banjaranyar

Peningkatan Jalan Darmacaang - Sigung Kec.

Cikoneng

Peningkatan Jalan Jagabaya - Nagarapageuh Kec.

Panawangan

Peningkatan Jalan Jaha - Caringin (Akses Mini

Rancah) Kec. Sukamantri

Peningkatan Jalan Jatinagara - Nagarapageuh

Kec. Jatinagara/Panawangan

Peningkatan Jalan Kertajaga - Cidolog Kec.

Cidolog

Peningkatan Jalan Lingkar Wisata Situs

Gandoang Desa Wanasigra Kec. Cikoneng

Peningkatan Jalan Lingkungan Buyut Mendong

Desa Winduraja Kec. Kawali

Peningkatan Jalan Lingkungan dan Drainase

Peningkatan Jalan Lingkungan Dusun Mekarsari

Desa Mekarjaya Kec. Baregbeg

Peningkatan Jalan Lingkungan dan Drainase

Peningkatan Jalan Lingkungan Nagrog Dusun

Kidul Desa Buniseuri Kec. Cipaku

Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman

Perkotaan Kota Ciamis Kec.

Ciamis/Cijeungjing/Kawali. Peningkatan Jalan

Babakan Kec. Ciamis

Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman

Perkotaan Kota Ciamis Kec.

Ciamis/Cijeungjing/Kawali. Peningkatan Jalan

Cikelong - Karangpawitan Kec. Kawali

Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman

Perkotaan Kota Ciamis Kec.

Ciamis/Cijeungjing/Kawali. Peningkatan Jalan

Kawali - Talagasari Kec. Kawali

Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman

Perkotaan Kota Ciamis Kec.

Ciamis/Cijeungjing/Kawali. Peningkatan Jalan

Majalaya Kec. Ciamis

Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman

Perkotaan Kota Ciamis Kec.

Ciamis/Cijeungjing/Kawali. Peningkatan Jalan

Timbangwindu Kec. Cijeungjing

Peningkatan Jalan Maleber - Sadananya Kec.

Ciamis

Peningkatan Jalan Neglasari (Bts. Banjar) -

Pasirnagara Kec. Pamarican

Peningkatan Jalan Panawangan - Kawunglarang

Kec. Panawangan/Rajadesa

Peningkatan Jalan Payungagung - Bts.

Tasikmalaya Kec. Panumbangan

Peningkatan Jalan Rancah - Cipicung Kec.

Rancah

Peningkatan Jalan Sp. Angsana - Sp.Sidamulih

Kec. Pamarican/Cidolog

Peningkatan Jalan Sukahaji - Sukamaju Kec.

Cihaurbeuti

Pembuatan Bangunan Pelengkap

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11143

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Bangunan Pelengkap Ruas Jalan Kawali -

Sadananaya (Blok Cipaku)

Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan

Rumah Sakit

Bangunan Pelengkap Ruas Jalan Cisaga -

Ciparigi

Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan

Simpar - Maparah

Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan

Cikoneng - Sadananya

Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan

Cikoneng Sadananya Kecamatan Cikoneng

Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan

Maleber - Sadananya (Blok Depok)

Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan

Kawali - Sadananya

Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan

Sukahaji - Sukamaju (Blok Cibulakan)

Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan

Padaringan - Bts. Banjar

Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan

Maleber - Sadananya (Blok Warung Aspal)

Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan

Gunungsari - Sadananya

Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan

Sukahaji - Sukamaju (Blok Sukahaji Hilir)

Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan Otto

Iskandardinata

Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan

Nambo - Manganti

Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan

Cigebot - Karangpaningal

Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan

Rajadesa - Cileungsir

Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan H.

Ubad

Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan

Lingk. Kota Kawali

Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan

Golat - Mandalare

Bangunan Pelengkap Ruas Jalan Cikupa -

Cigayam

Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan

Gardujaya - Cimenga

Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan

Cibadak - Langkapsari

Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan

Hayawang - Rajadesa

Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan

Jetak - Sigung

Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan

Bojong - Salakarya

Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan

Patrol - Sadewata

Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan

Jagabaya - Bangunjaya

Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan

Panawangan - Sp. Panjalu

Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan

Ciilat - Cipicung

Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan

Cirikip - Cibeureum

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11144

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan

Cibarengkok - Tambaksari

Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan

Rawa - Maparah

Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan

Langkapsari

Pembuatan Bangunan Pelengkap Jembatan

gantung tiga herang

Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan

Kawali - Dayeuhluhur

Pembuatan Bangunan Pelengkap Dusun

Nanggeleng Ds. Payungagung

Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan

Kawali - Sadannaya

Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan

Cinyasag - Panawangan

Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan

Jetak-Sigung (Desa Nasol)

Peningkatan Jalan Asem - Sindangsari

Peningkatan Jalan Ciilat - Cileungsir

Peningkatan Jalan Citengah - Nusasireum

Peningkatan Jalan Panawangan - Kawunglarang

Peningkatan Jalan Tangogo - Sidaharja

Rekontruksi Peningkatan Jalan Karangpaningal -

Puloerang

Rekontruksi Peningkatan Jalan Kertajaga -

Cidolog

Rekontruksi Peningkatan Jalan Purwadadi -

Sidarahayu

Rekontruksi Peningkatan Jalan Rancah -

Kadupandak

Peningkatan Jalan Lingkungan Rungki

Peningkatan Jalan Margamulya - Situwangi

Peningkatan Jalan Mekarsari - Salakaria

Peningkatan Jalan Nambo - Manganti

Peningkatan Jalan Pamengkeur

Peningkatan Jalan Saguling Kolot

Peningkatan Jalan Sindangherang - Darawati

Pemeliharaan Berkala Jalan Panjang Jalan yang ditinglatkan

Pemeliharaan Berkala Jalan Cisaar - Pamarican

Pemeliharaan Rutin Jalan Panjang Jalan yang ditinglatkan

Penggantian Jembatan Panjang Jalan yang ditinglatkan

Penggantian Jembatan Cibarengkok Ruas Jalan

Sindangrasa - Cigayam Kec. Banjarsari

Penggantian Jembatan Gantung Rancagejlig

Desa Cisontrol (Wisata Desa Layak Anak) Kec.

Rancah

Penggantian Jembatan Gantung Tigaherang

Perbatasan Kab. Kuningan Kec. Rajadesa

Penggantian Jembatan Gantung Maradila Desa

Kertabumi

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11145

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Penggantian Jembatan Burujul Ruas Jalan

Cikohkol - Kalijaya

Penggantian Jembatan Cigayam

Penggantian Jembatan Cimuncang II

Pemeliharaan Rutin Jembatan Panjang Jalan yang ditinglatkan

Pemeliharaan Rutin Jembatan Cirahong

Penangulangan Bencana Tanggap Darurat Panjang Jalan yang ditingkatkan

XI. Program Pengembangan Jasa Kosntruksi

Pelaksanaan Pelatihan Tenaga Terampil

Kosntruksi Terbinanya pelaku jasa konstruksi

Pengelolaan Operasional Layanan Informasi Jasa

Konstruksi Jasa Konstruksi yang terlayani

XII. Program Peneyelenggaraan Penataan Ruang

Pelaksanaan Persetujuan Substansi,Evaluasi,

Konstruksi Evaluasi dan Penetapan RT/RW

Kabupaten/Kota

Jumlah dokumen tata ruang dan

tata bangunan

Penetapan Kegiatan dalam rangka Pelaksanaan

Penataan Ruang

Jumlah dokumen tata ruang dan

tata bangunan

Koordinasi dan Sikronisasi Penyusunan RRTR

Kabupaten/Kota

Jumlah dokumen tata ruang dan

tata bangunan

Koordinasi dan Sikronisasi Pemanfaatan Ruang

untuk Investasi dan Pembangunan Daerah

Jumlah dokumen tata ruang dan

tata bangunan

Sistem Informasi Penataan Ruang Jumlah dokumen tata ruang dan

tata bangunan

Koordinasi dan Sinkronisasi Penertiban dan

Penegakan Hukum Bidang Penataan Ruang Terkendalinya alih fungsi lahan

Koordinasi Pemanfaatan Penataan Ruang Jumlah dokumen tata ruang dan

tata bangunan

XIII. Program Penyelesaian Sengketa Tanah Garapan

Inventarisasi Sengketa, Konflik dan Perkara

Pertanahan dalam 1 (satu) Daerah

Kabupaten/Kota

Jumlah kajian penyelesaian

pertanahan

XIV. Program Penatagunaan Tanah

Koordinasi dan Sinkronisasi Pelaksanaan

Konsolidasi Tanah Kabupaten/Kota

Terfasilitasinya/terkajinya

permohonan pengadaan,

penggunaan dan pemanfaatan

Tanah Pemkab Ciamis

KODE

SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.

1 2 3 4

URUSAN WAJIB PELAYANAN DASAR

1.04.2.11.0.00.04. DINAS PERUMAHAN RAKYAT, KAWASAN PEMUKIMAN DAN

LINGKUNGAN HIDUP

I. Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota

1. Administrasi Umum Perangkat daerah Pesentase Kelengkapan Pelayanan

Administrasi Perkantoran

2. Pengadaan Barang Milik Daerah Penunjang

Urusan Pemerintah Daerah

Persentase cakupan pelayanan

administrasi perkantoran dan

pelayanan public, persentase cakupan

pelayanan sarana dan prasarana

aparatur, Maturitas SPIP perangkat

daerah, Persentase Kelengkapan

Pelaporan Keuangan

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11146

Pemerintah Kabupaten Ciamis

3. Penyedia Jasa Penunjang Urusan

Pemerintahan daerah

Persentase cakupan pelayanan

administrasi perkantoran dan

pelayanan public, persentase cakupan

pelayanan sarana dan prasarana

aparatur, Maturitas SPIP perangkat

daerah, Persentase Kelengkapan

Pelaporan Keuangan

4. Pemeliharaan Barang Milik daerah Penunjang

Urusan Pemerintah Daerah

Persentase cakupan pelayanan

administrasi perkantoran dan

pelayanan public, persentase cakupan

pelayanan sarana dan prasarana

aparatur, Maturitas SPIP perangkat

daerah, Persentase Kelengkapan

Pelaporan Keuangan

XV. Program Pengembangan Perumahan

1. Pendataan Penyediaan dan Rehabilitasi

Rumah Korban Bencana atau Relokasi

Program Kabupaten/Kota

Persentase Rumah Layak Huni bagi

Korban Bencana/relokasi program

Kabupaten/Kota yang ditangani

(SPM)

2. Pembangunan dan Rehabilitasi Rumah

Korban Bencana atau Relokasi Program

Kabupaten/Kota

Persentase Rumah Layak Huni bagi

Korban Bencana/relokasi program

Kabupaten/Kota yang ditangani

(SPM)

XVI. Program Kawasan Permukiman

1. Penerbitan Izin Pembangunan dan

Pengembangan Kawasan Permukiman

Persentase Penurunan Luasan

Kawasan Kumuh

2. Penataan dan Peningkatan Kualitas Kawasan

Permukiman Kumuh dengan Luas di Bawah

10(sepuluh) Ha

Persentase Penurunan Luasan

Kawasan Kumuh

XVII. Program Perumahan dan Kawasan Permukiman Kumuh

1. Pencegahan Perumahan dan Kawasan

Permukiman Kumuh pada Daerah

Kabupaten/Kota

Persentase Masyarakat yang

mendapatkan rumah layak huni yang

tepat sasaran

XVIII. Program Peningkatan Prasarana, Sarana Dan Utilitas Umum (PSU)

1. Urusan Penyelenggaraan PSU Perumahan Persentase peningkatan PSU yang

ditingkatkan

XIX. Program Perencanaan Lingkungan Hidup

1. Rencana Perlindungan dan Pengelolaan

Lingkungan Hidup (RPPLH) Kabupaten/Kota

Persentase Dokumen mengenai

Lingkungan Hidup yang ditetapkan

2. Penyelenggaraan Kajian Lingkungan Hidup

Strategis (KLHS) Kabupaten/Kota

Persentase Dokumen mengenai

Lingkungan Hidup yang ditetapkan

XX. Program Pengendalian Pencemaran Dan/Atau Kerusakan Lingkungan Hidup

1. Pencegahan Pencemaran dan/atau Kerusakan

Lingkungan Hidup Kabupaten/Kota

Cakupan Perlindungan Kualitas

Lingkungan, Persentase Mata Air

yang dilindungi

XXI. Program Pengelolaan Keanekaragaman Hayati (KEHATI)

1. Pengelolaan Keanekaragaman Hayati

Kabupaten/Kota

Persentase RTH/RTP yang dibangun

XXII. Program Pembinaan Dan Pengawasan Terhadap izin Lingkungan dan Izin

Perlindungan Dan Pengelolaan Lingkungan Hidup (PPLH)

1. Pembinaan dan Pengawasan Terhadap Usaha

dan/atau Kegiatan yang Izin Lingkungan dan

Izin PPLH diterbitkan oleh Pemerintah

Daerah Kabupaten/Kota

Persentase Dokumen Rekomendasi

Lingkungan yang difasilitasi

XXIII. Program Pengakuan Keberadaan Masyarakat Hukum Adat (MHA), Kearifan

Lokal dan Hak MHA Yang Terkait Dengan PPLH

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11147

Pemerintah Kabupaten Ciamis

1. Peningkatan Kapasitas MHA dan Kearifan

Lokal, Pengetahuan Tradisional dan hak

MHA yang terkait dengan PPLH

Persentase Kelompok Masyarakat

Hukum Adat (Pelestari Lingkungan

Hidup) yang berprestasi

XXIV. Program Peningkatan Pendidikan, Pelatihan Dan Penyuluhan Lingkungan Hidup

Untuk Masyarakat

1. Penyelenggaraan Pendidikan, pelatihan, dan

penyuluhan Lingkungan Hidup untuk

Lembaga Kemasyarakatan Tingkat Daerah

Kabupaten/Kota

Persentase masyarakat yang

meningkat kesadarannya terhadap

lingkungan hidup, persentase

masyarakat/kelompok peduli

lingkungan

XXV. Program Penghargaan Lingkungan Hidup Untuk Masyarakat

1. Pemberi Penghargaan Lingkungan Hidup

Tingkat Daerah Kabupaten/Kota

Persentase Titik Pantau Adipura yang

meningkat kondisinya, Persentase

Sekolah yang Meningkat Statusnya

Menjadi Sekolah Adiwiyata

XXVI. Program Penanganan Pengaduan Lingkungan Hidup

1. Penyelesaian Pengaduan Masyarakat di

Bidang Perlindungan dan Pengelolaan

Lingkungan Hidup (PPLH) Kabupaten/Kota

Persentase Kegiatan/Usaha yang

mengelola Limbah dengan Baik,

Persentase Pengaduan masyarakat

yang terselesaikan

XXVII. Program Pengelolaan Persampahan

1. Pengelolaan Sampah Persentase jumlah sampah yang

tertangani (Penanganan sampah),

Persentase Penurunan Timbulnya

Sampah (Pengurangan sampah)

KODE

SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.

1 2 3 4

URUSAN WAJIB PELAYANAN DASAR

1.05.0.00.0.00.01. SATUAN POLISI PAMONGPRAJA

I. Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota

1. Perencanaan, Penganggaran, dan Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah

Penyusunan Dokumen Perencanaan

Perangkat Daerah

tersedianya dokumen renja dan SPM

Koordinasi dan Penyusunan Dokumen

Perubahan RKA-SKPD

jumlah dokumen Perubahan RKA

SKPD

Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA-

SKPD

jumlah dokumen

RKA SKPD

Koordinasi dan Penyusunan DPA- SKPD jumlah dokumen DPA SKPD

Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-

SKPD

jumlah dokumen Perubahan DPA

SKPD

Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi

Kinerja SKPD

jumlah dokumenLAKIP,LPPD dan

IKK

2. Administrasi Keuangan Perangkat Daerah

Penyediaan Gaji dan

Tunjangan ASN

Penyediaan Gaji dan

Tunjangan ASN

. Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Keuangan Akhir Tahun SKPD

Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Keuangan Akhir Tahun SKPD

Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Keuangan Bulanan/Triwulanan

/Akhir Tahun SKPD

Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Keuangan Bulanan/Triwulanan

/Akhir Tahun SKPD

3. Administrasi Kepegawaian Perangkat Daerah

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11148

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Atribut

Kelengkapannya

jumlah pengadaan pakaian

4. Administrasi Umum Perangkat Daerah

Penyediaan Komponen Instalasi

Listrik/Penerangan Bangunan Kantor

jumlah Komponen Instalasi

Listrik/Penerangan Bangunan Kantor

yang tersedia

Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan

Kantor

jumlah waktu peralatan dan

perlengkapan kantor yang tersedia

Penyediaan Peralatan

Rumah Tangga

jumlah waktu peralatan rumah tangga

yang tersedia

Penyediaan Bahan

Logistik Kantor

jumlah waktu logistik kantor yang

tersedia

3. Penyediaan Barang Cetakan dan

Penggandaan

Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan

Perundang-undangan

jumlah waktu bahan bacaan dan

perundang-undangan

Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan

Konsultasi SKPD

jumlah waktu pelaksanaan koordinasi

perangkat daerah yang tersedia

4. Pengadaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintah Daerah

. Pengadaan Kendaraan Dinas Operasional

atau Lapangan

Pengadaan Mebel jumlah mebeleur yang tersedia

Pengadaan Sarana dan Prasarana Gedung

Kantor atau Bangunan Lainnya

jumlah Sarana dan Prasarana Gedung

Kantor atau Bangunan Lainnya yang

tersedia

Pengadaan Sarana dan Prasarana Pendukung

Gedung Kantor atau Bangunan Lainnya

jumlah Sarana dan Prasarana

Pendukung Gedung Kantor atau

Bangunan Lainnya yang tersedia

5. Penyediaan Jasa Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah

Penyediaan Jasa Surat

Menyurat

jumlah jasa surat menyurat yang

tersedia

Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya

Air dan Listrik

jumlah jasa telepon,air dan listrik

yang tersedia

Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor jumlah waktu penyediaan jasa

pelayanan umum

6. Pemeliharaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah

Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya

Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan

Perorangan Dinas

atau Kendaraan Dinas

Jabatan

jumlah penyediaan Jasa

Pemeliharaan, Biaya Pemeliharaan

dan Pajak Kendaraan Perorangan

Dinas

Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya

Pemeliharaan, Pajak, dan Perizinan

Kendaraan Dinas Operasional atau Lapangan

jumlah Penyediaan Jasa

Pemeliharaan, Biaya Pemeliharaan,

Pajak, dan Perizinan Kendaraan Dinas

Operasional atau Lapangan

Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor

dan Bangunan Lainnya

luas bangunan yang direhabilitasi

Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan

Prasarana Gedung Kantor atau

Bangunan Lainnya

jumlah waktu bangunan gedung

kantor yang dipelihara secara berkala

Pemeliharaan/Rehabil itasi Sarana dan

Prasarana Pendukung Gedung Kantor atau

Bangunan Lainnya

jumlah waktu

Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan

Prasarana Gedung Kantor atau

Bangunan Lainnya

Pelaksanaan Protokol dan Komunikasi Pimpinan

Pendokumentasian

Tugas Pimpinan

jumlah dokumentasi kegiatan

pimpinan

II. PROGRAM PENINGKATAN KETENTERAMAN DAN KETERTIBAN

UMUM

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11149

Pemerintah Kabupaten Ciamis

1. Penanganan Gangguan Ketenteraman dan Ketertiban Umum dalam 1 (satu)

Daerah Kabupaten/Kota

Pencegahan Gangguan Ketenteraman dan

Ketertiban Umum melalui Deteksi Dini dan

Cegah Dini, Pembinaan dan Penyuluhan

jumlah gangguan tibumtranmas yang

tertangani

Penindakan atas Gangguan Ketenteraman

dan Ketertiban Umum Berdasarkan Perda

dan Perkada melalui Penertiban dan

Penanganan Unjuk Rasa dan Kerusuhan

Massa

jumlah unjuk rasa yang tertangani

KODE

SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.

1 2 3 4

URUSAN WAJIB PELAYANAN DASAR

1.05.0.00.0.00.04. BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH

I. Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota

1. Perencanaan, Penganggaran dan Evaluasi

Kinerja Perangkat Daerah

Meningkatnya Kualitas

Perencanaan, Penatausahaan dan

Pertanggungjawaban Kinerja

BPBD

Penyusunan Dokumen Perencanaan Perangkat

Daerah

Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA-

SKPD

Koordinasi dan Penyusunan Dokumen

Perubahan RKA-SKPD

Koordinasi dan Penyusunan DPA- SKPD

Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-

SKPD

Koordinasi dan Penyusunan Laporan Capaian

Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

2. Administrasi Keuangan Perangkat Daerah Meningkatnya Tata Kelola

Keuangan BPBD

Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN

Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Keuangan Akhir Tahun SKPD

Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Keuangan Bulanan/Triwulanan/ Semesteran

SKPD

3. Administrasi Umum Perangkat Daerah Meningkatnya Kinerja Aparatur

BPBD

Penyediaan Komponen Instalasi

Listrik/Penerangan Bangunan Kantor

Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor

Penyediaan Bahan Logistik Kantor

Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan

Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan

Perundang-Undangan

Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan

Konsultasi SKPD

4. Pengadaan Barang Milik Daerah Penunjang

Urusan Pemerintah Daerah

Meningkatnya Kinerja Aparatur

BPBD

Pengadaan Kendaraan Dinas Operasional atau

Lapangan

Pengadaan Sarana dan Prasarana Gedung

Kantor atau Bangunan Lainnya

Pengadaan Sarana dan Prasarana Pendukung

Gedung Kantor atau Bangunan Lainnya

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11150

Pemerintah Kabupaten Ciamis

5. Penediaan Jasa Penunjang Urusan

Pemerintah Daerah

Meningkatnya Kinerja Aparatur

BPBD

Penyediaan Jasa Surat Menyurat

Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya

Air dan Listrik

Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor

6. Pemeliharaan Barang Milik Daerah

Penunjang Urusan Pemerintah Daerah

Meningkatnya Kapasitas Sarana

Prasarana Aparatur BPBD

Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya

Pemeliharaan, Pajak dan Perizinan Kendaraan

Dinas Operasional atau Lapangan

Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Lainnya

Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor dan

Bangunan Lainnya

Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan

Prasarana Pendukung Gedung Kantor atau

Bangunan Lainnya

II. PROGRAM PENANGGULANGAN BENCANA

1. Pelayanan Informasi Rawan Bencana

Kabupaten/Kota

Meningkatnya Pengetahuan

Masyarakat Dalam Informasi

Kebencanaan

Sosialisasi, Komunikasi, Informasi dan

Edukasi (KIE) Rawan Bencana

Kabupaten/Kota (Per Jenis Bencana)

2. Pelayanan Pencegahan dan Kesiapsiagaan

Terhadap Bencana

Meningkatnya Kapasitas

Masyarakat Dalam Penanganan

Penanggulangan Bencana

Pelatihan Pencegahan dan Mitigasi Bencana

Kabupaten/Kota

Penguatan Kapasitas Kawasan untuk

Pencegahan dan Kesiapsiagaan

Penanganan Pascabencana Kabupaten/Kota

Gladi Kesiapsiagaan Terhadap Bencana

3. Pelayanan Penyelamatan dan Evakuasi

Korban Bencana

Terlaksananya Penanganan

Evakuasi Penyelamatan Korban

Bencana

Pencarian, Pertolongan dan Evakuasi Korban

Bencana Kabupaten/Kota

Penyediaan Logistik Penyelamatan dan

Evakuasi Korban Bencana Kabupaten/Kota

4. Penataan Sistem Dasar Penanggulangan

Bencana

Tersedianya Acuan Sistem

Penanggulangan Bencana

Penguatan Kelembagaan Bencana

Kabupaten/Kota

Kerjasama Antar Lembaga dan Kemitraan

Dalam Penanggulangan Bencana

Kabupaten/Kota

KODE

SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.

1 2 3 4

URUSAN WAJIB PELAYANAN DASAR

1.06.0.00.0.00.01.DINAS SOSIAL

I. Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota

1. Penyusunan Dokumen Perencanaan

Perangkat Daerah

Tersusunnya Dokumen Perencanaan

Perangkat Daerah

2. Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah Terevaluasinya Kinerja Perangkat Daerah

3. Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Tersedianya Gaji dan Tunjangan ASN

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11151

Pemerintah Kabupaten Ciamis

4. Pelaksanaan Penatausahaan dan

Pengujian/Verifikasi Keuangan SKPD

Terlaksananya Penatausahaan dan

Pengujian/Verifikasi Keuangan SKPD

5. Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Keuangan Akhir Tahun SKPD

Terlaksananya Koordinasi dan

Penyusunan Laporan Keuangan Akhir

Tahun SKPD

6. Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Keuangan Bulanan/Triwulan/Semesteran

SKPD

Terlaksananya Koordinasi dan

Penyusunan Laporan Keuangan

Bulanan/Triwulan/Semesteran SKPD

7. Penyediaan Komponen Instalasi

Listrik/Penerangan Bangunan Kantor

Tersedianya Komponen Instalasi

Listrik/Penerangan Bangunan Kantor

8. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan

Kantor

Tersedianya Peralatan dan Perlengkapan

Kantor

9. Penyediaan Barang Cetakan dan

Penggandaan

Tersedianya Barang Cetakan dan

Penggandaan

10. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan

Perundang- undangan

Tersedianya Bahan Bacaan dan Peraturan

Perundang- undangan

11. Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan

Konsultasi SKPD

Terselenggaranya Rapat Koordinasi dan

Konsultasi SKPD

12. Pengadaan Kendaraan Perorangan Dinas

atau Kendaraan Dinas Jabatan

Tersedianya Kendaraan Perorangan Dinas

atau Kendaraan Dinas Jabatan

13. Pengadaan Gedung Kantor atau

Bangunan Lainnya

Tersedianya Gedung Kantor atau

Bangunan Lainnya

14. Pengadaan Sarana dan Prasarana Gedung

Kantor atau Bangunan Lainnya

Tersedianya Sarana dan Prasarana

Gedung Kantor atau Bangunan Lainnya

15. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber

Daya Air dan Listrik

Terpenuhinya Jasa Komunikasi, Sumber

Daya Air dan Listrik

16. Penyediaan Jasa Peralatan dan

Perlengkapan kantor

Terpenuhinya Jasa Peralatan dan

Perlengkapan kantor

17. Penyediaan Jasa Pelayanan Umum kantor Terpenuhinya Jasa Pelayanan Umum

kantor

18. Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung kantor

dan Bangunan Lainnya

Terpeliharanya Gedung kantor dan

Bangunan Lainnya

II. Program Pemberdayaan Sosial

1. Peningkatan Kemampuan Potensi Tenaga

Kesejahteraan Sosial Kecamatan

Kewenangan Kabupaten/Kota

Meningkatnya Kemampuan Potensi

Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan

Kewenangan Kabupaten/Kota

2. Peningkatan Kemampuan Potensi Sumber

Kesejahteraan Sosial Kelembagaan

Masyarakat Kewenangan Kabupaten/

Kota

Meningkatnya Kemampuan Potensi

Sumber Kesejahteraan Sosial

Kelembagaan Masyarakat Kewenangan

Kabupaten/ Kota

3. Peningkatan Kemampuan Sumber Daya

Manusia dan Penguatan Lembaga

Konsultasi Kesejahteraan Keluarga (LK3)

Meningkatanya Kemampuan Sumber

Daya Manusia dan Penguatan Lembaga

Kemampuan Sumber Daya Manusia dan

Penguatan Lembaga

III. Program Rehabilitasi Sosial

1. Penyediaan Permakanan Tersedianya Permakanan

2. Penyediaan Sandang Tersedianya Sandang

3. Penyediaan Alat Bantu Tersedianya Alat Bantu

4. Pemberian Bimbingan Fisik, Mental,

Spiritual, dan Sosial

Terlaksananya Pemberian Bimbingan

Fisik, Mental, Spiritual, dan Sosial

5. Pemberian Layanan Rujukan TerlaksananyaLayanan Rujukan

IV. Program Perlindungan dan Jaminan Sosial

1. Pemantauan Terhadap Pelaksanaan

Pemeliharaan Anak Terlantar

Terlaksananya Pemantauan Terhadap

Pelaksanaan Pemeliharaan Anak

Terlantar

2. Pendataan Fakir Miskin Cakupan Daerah

kabupaten/ Kota

Terlaksananya Pendataan Fakir Miskin

Cakupan Daerah kabupaten/ Kota

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11152

Pemerintah Kabupaten Ciamis

3. Pengelolaan Data Fakir Miskin Cakupan

Daerah Kabupaten/Kota

Terlaksananya Pengelolaan Data Fakir

Miskin Cakupan Daerah Kabupaten/Kota

4. Fasilitasi Bantuan Sosial Kesejahteraan

Keluarga

Terlaksananya Fasilitasi Bantuan Sosial

Kesejahteraan Keluarga

V. Program Penanganan Bencana

1. Koordinasi, Sosialisasi dan Pelaksanaan

Taruna Siaga Bencana

Terlaksananya Koordinasi, Sosialisasi

dan Pelaksanaan Taruna Siaga Bencana

VI. Program Pengelolaan Taman Makam Pahlawan

1. Pemeliharaan Taman Makam Pahlawan

Nasional kabupaten/Kota

Terpeliharanya Taman Makam Pahlawan

Nasional kabupaten/Kota

KODE

SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.

1 2 3 4

URUSAN WAJIB NON PELAYANAN DASAR

2.07.3.32.0.00.01. DINAS TENAGA KERJA

I. Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota

1. Penyusunan Dokumen Perencanaan

Perangkat Daerah

Tersusunya Laporan Perencanaan

Perangkat Daerah

2. Koordinasi dan Penyusunan Dokumen

RKA-SKPD

Tersusunya Laporan Dokumen

RKA-SKPD

3. Koordinasi dan Penyusunan Dokumen

Perubahan RKA-SKPD

Tersusunya Laporan Dokumen

RKA- Perubahan RKA-SKPD

4. Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD

Tersusunya Laporan Dokumen

DPA-SKPD

5. Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-

SKPD

Tersusunya Laporan Dokumen

Perubahan DPA-SKPD

6. Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi

Kinerja SKPD

Tersusunya Laporan Capaian Kinerja

dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

7. Penyediaan Gaji da Tunjangan ASN Tersedianya gaji ASN

8. Koodinasi dan penyusunan Laporan

Keuangan Akhir Tahun SKPD

Tersusunnya laporan keuangan akhir

tahun

9. Koodinasi dan penyusunan Keuangan

Semesteran SKPD

Tersusunnya laporan keuangan

semesteran

10. Penyediaan Komponen Instalasi/penerangan

bangunan kantor

Tersedianya instalasi

listrik/penerangan bangunan kantor

11. Penyediaan Bahan Logistik Kantor

Tersediaanya mamin tamu, rapat dan

harian

12. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan

Kantor

Tersedianya peralatan dan

perlengkapan kantor

13. Penyediaan Barang Cetakan dan

Penggandaan

Terwujudnya barang cetakan dan

penggandaan

14. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan

Perundang-Undangan

Tersediannya bahan bacaan dan

peraturan perundangundangan

15. Penyeleggaraan Rapat Koordinasi dan

KOnsultasi SKPD

Tercapainya Koordinasi dan

Konsultasi

16. Pengadaan Sarana dan Parasarana

Pendukung Gedun Kantor atau Bangunan

Lainnya

Terwujudnya peralatan gedung kantor

17. Penyediaan Jasa Komunikasi , Sumer DAya

Air dan Listrik

Terbayarkannya jasa telpon air listrik

dan jasa layanan internet

18. Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor Terwujudnya jasa kebersihan kantor

19. Penyediaan JAsa Pemeliharaan , Biaya

Pemeliharaan, Pajak dan Perizinan

Kendaraan Dinas Operasional atau Lapangan

Terpeliharanya kendaraan dinas atau

operasional

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11153

Pemerintah Kabupaten Ciamis

20. Pemeliharaan/Rehabiltasi Gedung Kantor

dan Bangunan Lainnya Terwujudnya gedung kantor

21. Pemeliharaan /Rehabilitasi Sarana dan

Prasarana Pendukung Gedung Kantor atau

Bangunan Lainnya

Terpeliharanya gedung kantor

terpeliharanya gedung kantor

II. PROGRAM PERENCANAAN TENAGA KERJA

1. Belanja jasa konversi aplikasi/sistem iternet

Jumlah Dokumen Tenaga Kerja

(RTK) yang tersusun

III. PROGRAM PELATIHAN KERJA DAN PRODUKTIVITAS TENAGA

KERJA

1. Proses Pelaksanaan Pendidikan dan Pelatihan

Keterampilan Bagi Pencari Kerja

Berdasarkan Klaster Kompetensi

Persentase lulusa tenagakerja yang

menngkat kapasitasnya

2. Pembinaan Lembaga Pelatihan Kerja Swasta Persentase lembaga pelatihan kerja

yang terakreditasi

Peningkatan kapasitas lemabaga

3. Pengukuran Kompetensi dan Produktivitas

Tenaga Kerja

Persentase tenaga kerja yang

meningkat produktivitasnya

IV. PROGRAM PENEMPATAN TENAGA KERJA

1. Pelayanan Antar Kerja

Persentase penacari tenaga kerja

difasilitasi pelayanan antar kerja

2. Perluasan Kesempatan Kerja Terwujudnya perluasan tenaga kerja

3. Peningkatan Perlindungan dan Komptensi

Calon Pekerja Migran Indonesia

(PMI)/Pekerja Migran Indonedia (PMI)

Persentasi PMI yang dilindungi

V. PROGRAM HUBUNGAN INDUSTRIAL

1. Penyelenggaraan Pendataan dan Informasi

Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial

Tenaga Kerja

Persentase perusahaanyang memiliki

peraturan perusahaan

Persentase perusaaan yang memiliki

perjanjan kerja bersama

2. Penyelesaian Perselisihan Hubungan

Industrial , MOgok Kerja dan Penutupan

Perusahaan yang berakibat /Berdampak Pada

Kepentingan di 1(satu) Daerah

Kabupaten/Kota

Jumlah perselsihan hubungan

industral, mogok kerja dan penutupan

perusahaan yang diselesaikan

Pelaksanan Operasioanal Lembaga

Kerjasama Tripartit Daerah Kabupaten/

Terwujudnya Rekomendasi UMK

Kabupaten Ciamis

VI. PROGRAM PEMBANGUNAN KAWASAN TRANSMIGRASI

1. Penyuluhan Transmigrasi

Jumlah trasnmigrasi yang

ditempatkan

KODE

SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.

1 2 3 4

URUSAN WAJIB NON PELAYANAN DASAR

2.12.0.00.0.00.01. DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL

I. Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota

1. Perencanaan, Penganggaran, dan Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah

Penyusunan Dokumen Perencanaan

Perangkat Daerah

Jumlah Dokumen Perencanaan

Perangkat Daerah yang disusun

Koordinasi dan Penyusunan Dokumen

Perubahan RKA-SKPD Jumlah Dokumen Perubahan RKA

Koordinasi dan Penyusunan RKA-SKPD

Jumlah Dokumen Rencana Kerja

Anggaran Murni yang disusun

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11154

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Koordinasi dan Penyusunan Dokumen

Perubahan RKA- SKPD

Jumlah Dokumen Rencana Kerja

Anggaran Perubahan yang disusun

Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD

Jumlah Dokumen Pelaksanaan

Anggaran Murni yang disusun

Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-

SKPD

Jumlah Dokumen Pelaksanaan

Anggaran Perubahan yang disusun

Koordinasi dan Penyusunan Laporan Capaian

Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

Jumlah Dokumen Laporan Capaian

Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja

yang disusun

Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah

Jumlah Responden Survey Kepuasan

Masyarakat Terhadap Kinerja

Perangkat Daerah

2. Administrasi Keuangan Perangkat Daerah

Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN

Jumlah Gaji dan Tunjangan PNS

yang disediakan

Koordinasi dan Pelaksanaan Akuntansi SKPD

Jumlah Pelaksanaan Koordinasi dan

Akuntansi SKPD

Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Keuangan Akhir Tahun

Jumlah Dokumen Laporan Keuangan

Akhir Tahun SKPD yang disusun

Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Keuangan Bulanan/Triwulan/Semesteran

SKPD

Jumlah Laporan Keuangan Bulanan /

Triwulanan / Semesteran SKPD yang

disusun

3. Administrasi Barang Milik Daerah pada Perangkat Daerah

Rekonsiliasi dan Penyusunan Laporan Barang

Milik Daerah pada SKPD

Jumlah Rekonsiliasi dan Laporan

Barang Milik Daerah yang disusun

4. Administrasi Kepegawaian Perangkat Daerah

Sosialisasi Peraturan Perundang- Undangan Jumlah Sosialisasi yang dilaksanakan

5. Administrasi Umum Perangkat Daerah

Penyediaan Komponen Instalasi

Listrik/Penerangan Bangunan Kantor.

Jumlah Waktu Penyediaan

Komponen Instalasi

Listrik/Penerangan Bangunan Kantor

Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan

Kantor

Jumlah Waktu Penyediaan Peralatan

dan Pelengkapan Kantor

Penyediaan Bahan Logistik Kantor

Jumlah Waktu Penyediaan Bahan

Logistik Kantor

Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan

Jumlah Waktu Penyediaan Barang

Cetakan dan Penggandaan

Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan

Perundang-undangan

Jumlah Waktu Penyediaan Bahan

Bacaan dan Peraturan Perundang-

undangan

Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan

Konsultasi SKPD

Jumlah Waktu Penyelenggaraan

Rapat Koordinasi dan Konsultasi

SKPD

6. Pengadaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintah Daerah

Pengadaan Mebel Jumlah Pengadaan Mebel

Pengadaan Peralatan dan Mesin Lainnya

Jumlah Pengadaan Peralatan dan

Mesin Lainnya

Pengadaan Sarana dan Prasarana Gedung

Kantor atau Bangunan Lainnya

Jumlah Waktu Pengadaan Sarana dan

Prasarana Gedung Kantor atau

Bangunan Lainnya

Pengadaan Sarana dan Prasarana Pendukung

Gedung Kantor atau Bangunan Lainnya

Jumlah Pengadaan Sarana dan

Prasarana Pendukung Gedung Kantor

atau Bangunan Lainnya

7. Penyediaan Jasa Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah

Penyediaan Jasa Surat Menyurat

Jumlah Waktu Penyediaan Jasa Surat

Menyurat dan Pengantaran Dokumen

Adminduk

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11155

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya

Air dan Listrik

Jumlah Waktu Penyediaan Jasa

Komunikasi, Sumber Daya Air dan

Listrik

Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor

Jumlah Waktu Penyediaan Jasa

Pelayanan Umum Kantor

8. Pemeliharaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah

Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya

Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan

Perorangan Dinas atau Kendaraan Dinas

Jabatan

Jumlah Waktu Penyediaan Jasa

Pemeliharaan, Biaya Pemeliharaan

dan Pajak Kendaraan Dinas

Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Lainnya

Jumlah Pemeliharaan Peralatan dan

Mesin Lainnya

Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan

Prasarana Gedung Kantor atau Bangunan

Lainnya

Jumlah Pemeliharaan/Rehabilitasi

Sarana dan Prasarana Gedung Kantor

atau Bangunan Lainnya

Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan

Prasarana Pendukung Gedung Kantor atau

Bangunan Lainnya

Jumlah Pemeliharaan/Rehabilitasi

Sarana dan Prasarana Pendukung

Gedung Kantor atau Bangunan

Lainnya

II. Program Pendaftaran Penduduk

1. Pelayanan Pendaftaran Penduduk

Peningkatan Pelayanan Pendaftaran

Penduduk

Jumlah Waktu Peningkatan

Pelayanan Pendaftaran Penduduk

Pencatatan, Penatausahaan dan Penerbitan

Dokumen atas Pelaporan Peristiwa

Kependudukan

Jumlah Penerbitan Berkas SKWNI

2. Penataan Pendaftaran Penduduk

Pengadaan Dokumen Kependudukan selain

Blangko KTP-El, Formulir, dan Buku terkait

Pendaftaran Penduduk sesuai dengan

Kebutuhan

Jumlah Pengadaan Dokumen

Kependudukan selain Blangko KTP-

El, Formulir, dan Buku terkait

Pendaftaran Penduduk

III. Program Pencatatan Sipil

1.

Pelayanan Pencatatan Sipil

Jumlah Akta Kelahiran yang

Diterbitkan dan Jumlah Akta

Kematian yang Diterbitkan

Pencatatan, Penatausahaan dan Penerbitan

Dokumen atas Pelaporan Peristiwa Penting

Jumlah Dokumen Pencatatan,

Penatausahaan dan Penerbitan

Dokumen atas Pelaporan Peristiwa

Penting yang Dibukukan

Peningkatan dalam Pelayanan Pencatatan

Sipil

Jumlah Waktu Peningkatan dalam

Pelayanan Pencatatan Sipil

2. Penyelenggaraan Pencatatan Sipil

Pelayanan Secara Aktif Pendaftaran

Peristiwa Kependudukan dan Pencatatan

Peristiwa Penting terkait Pencatatan Sipil

Berusaha Terintegrasi secara Elektronik

Jumlah Pelayanan Secara Aktif

Pendaftaran Peristiwa Kependudukan

dan Pencatatan Peristiwa Penting

terkait Pencatatan Sipil

Komunikasi, Informasi, dan Edukasi kepada

Pemangku Kepentingan dan Masyarakat

terkait Pencatatan Sipil

Jumlah Komunikasi, Informasi, dan

Edukasi kepada Pemangku

Kepentingan dan Masyarakat terkait

Pencatatan Sipil

IV. Program Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11156

Pemerintah Kabupaten Ciamis

1. Pengumpulan Data Kependudukan dan Pemanfaatan dan Penyajian Database

Kependudukan

Pengolahan dan Penyajian Data

Kependudukan

Jumlah Pengolahan dan Penyajian

Data Kependudukan dalam Buku

Induk Kependudukan

Kerjasama Pemanfaatan Data Kependudukan

Jumlah Kerjasama Pemanfaatan Data

Kependudukan

2. Penyelenggaraan Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan

Koordinasi Antar Lembaga Pemerintah dan

Lembaga Non- Pemerintah di

Kabupaten/Kota dalam Penertiban

Pengelolaan Informasi Administrasi

Kependudukan

Jumlah Rekonsiliasi Data

Kependudukan

Fasilitasi terkait Pengelolaan Informasi

Administrasi Kependudukan

Jumlah Pembuatan Aplikasi dan

Perangkat Pendukung Pelayanan

Administrasi Kependudukan dan

Pencatatan Sipil

Sosialisasi terkait Pengelolaan Informasi

Administrasi Kependudukan

Jumlah Sosialisasi terkait Pengelolaan

Informasi Administrasi

Kependudukan

3. Pembinaan dan Pengawasan Pengelolaan Informasi Administrasi

Kependudukan

Pembinaan dan Pengawasan terkait

Pengelolaan Informasi Administrasi

Kependudukan

Jumlah Pembinaan dan Pengawasan

terkait Pengelolaan Informasi

Administrasi Kependudukan

V. Program Pengelolaan Profil Kependudukan

1. Penyusunan Profil Kependudukan

Penyediaan data kependudukan

Kabupaten/Kota Jumlah Penerbitan Buku Agregat

Penyusunan Profil Data Perkembangan dan

Proyeksi Kependudukan serta Kebutuhan

yang lain

Jumlah Penerbitan Buku Profil

Kependudukan

KODE

SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.

1 2 3 4

URUSAN WAJIB NON PELAYANAN DASAR

2.13.0.00.0.00.01. DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA

I. Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota

1. Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan

Akhir Tahun SKPD

Jumlah Dokumen Pelaporan

Keuangan Akhir Tahun

2. Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan

Bulanan/Triwulanan/Semesteran SKPD

Jumlah Laporan Keuangan Bulanan

dan Semesteran Perangkat Daerah

3. Penyediaan bahan bacaan dan peraturan

perundang –undangan

Jumlah Waktu bahan

Bacaan,perundang-undangan dan

iklan media masa yang disediakan

4. Penyediaan Bahan Logistik Kantor Jumlah Waktu Penyediaan makanan

dan minuman harian, rapat dan

jamuan Tamu

5. Penyediaan barang cetakan dan penggandaan Jumlah Waktu Barang cetakan dan

penggandaan yang disediakan

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11157

Pemerintah Kabupaten Ciamis

6. Penyediaan Komponen Instalasi

Listrik/Penerangan Bangunan Kantor

Jumlah Waktu Komponen Instalasi

Listrik/Penerangan Bangunan Kantor

yang disediakan

7. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor Jumlah Jenis Peralatan dan

perlengkapan kantor yang disediakan

8. Penyediaan Peralatan Rumah Tangga Jumlah Waktu Penyediaan Perlatan

rumah tangga yang disediakan

9. Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan

Konsultasi SKPD

Jumlah waktu penyediaan anggaran

rapat-rapat koordinasi dan konsultasi

SKPD

10. Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan

Prasarana Gedung Kantor atau Bangunan

Lainnya

Jumlah waktu pemeliharaan gedung

dan halaman kantor

11. Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan

Prasarana Pendukung Gedung kantor atau

Bangunan Lainnya

Jumlah waktu Pemeliharaan

Peralatan Kantor

12. Penyediaan jasa Pemeliharaan, Biaya

Pemeliharaan Pajak, dan Perizinan Kendaraan

Dinas Operasional atau lapangan

Jumlah unit kendaraan

Dinas/Operasional yang dipeliharan

secara rutin/berkala

13. Pengadaan Sarana dan Prasarana gedung kantor

atau bangunan lainnya

Jumlah Perlengkapan Gedung kantor

yang dibelanjakan

14. Pengadaan Sarana dan Prasarana Pendukung

gedung kantor atau bangunan lainnya

Jumlah Peralatan Kantor yang

dibelanjakan

15. Pennyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya

Air dan Listrik

Jumlah Waktu pemyediaan jasa

telepon, air listrik dan jasa layanan

internet

16. Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor Jumlah Waktu Penyediaan Jasa

Pelayanan Umum Kantor

17. Koordinasi dan Penyusunan Dokumen

Perubahan RKA- SKPD

Jumlah Dokumen RKA perubahan

yang di susun

18. Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA-

SKPD

Jumlah Dokumen RKA yang di susun

19. Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD Jumlah DPA yang di susun

20. Koordinasi dan Penyusunan Laporan Capaian

Kinerja dan Ikhtisar Realisasai Kinerja SKPD

Jumlah dokumen laporan

akuntabilitas kinerja instansi

pemerintah Perangkat Daerah

21. Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-

SKPD

Jumlah DPA perubahan yang di

susun

22. Penyusunan Dokumen Perencanaan Perangkat

Daerah

Jumlah Dokumen Renja, Renja

Perubahan, RKT, PK dan PK

Perubahan yang di susun

II. Program Administrasi Pemerintahan Desa

1. Fasilitasi Evaluasi Perkembangan Desa serta

Lomba Desa dan kelurahan

Jumlah Desa yang melakukan

evaluasi perkembangan desa sesuai

dengan regulasi

2. Fasilitasi Pembinaan Laporan Kepala Desa Jumlah Desa yang mendapatkan

pembinaan laporan kepala desa

3. Fasilitasi Penetapan dan Penegasan Batas Desa Jumlah desa yang menyusun Peta dan

Batas Wilayah Desa

4. Fasilitasi Pengelolaan Keuangan Desa Jumlah Aparatur Desa yang dibina

mengenai keuangan desa

5. Fasilitasi Penyusunan Perencanaan

Pembangunan Desa

Jumlah desa yang memiliki dokumen

perencanaan terinterasi dan Jumlah

Fasilitasi dalam Penyusunan

RKPDesa (Rencana Kerja

Pemerintahan Desa)

6. Fasilitasi Penyusunan Profil Desa Jumlah desa yang terfasilitasi dalam

penyusunan profi desa

7. Pembinaan dan Pemberdayaan BUMDesa dan

Lembaga Kerja sama antar desa

Jumlah BUMDesa yang dibina

8. Pembinaan Peningkatan Kapasitas Aparatur

Pemerintah Desa

Jumlah Aparatur Desa yang diberikan

Bantuan Jaminan Kesehatan, yang

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11158

Pemerintah Kabupaten Ciamis

dibina dalam penyelanggaraan

pemerintah desa dan Lembaga yang

diberikan Fasilitas Operasional

III. Program Pemberdayaan Lembaga Kemasyarakatan

1. Fasilitasi Bulan Bhakti Gotong Royong

Masyarakat

Jumlah Desa yang terfasilitasi dalam

pelaksanaan bulan bhakti gotong

royong

2. Fasilitasi Pemerintah Desa dalam Pemanfaatan

Teknologi Tepat Guna

Jumlah Pos Pelayanan Teknologi

(Posyantek) yang dibina

3. Fasilitasi Penataan, Pemberdayaan dan

Pendayagunaan Kelambagaan Lembaga

Kemasayarakatan Desa/ Kelurahan (RT, RW,

PKK, Posyandu, LPM dan Karang Taruna)

Lembaga Adat Desa/kelurahan dan Masyarakat

Hukum Adat

Jumlah Kelembagaan Desa yang

terfasilitasi

4. Fasilitasi Penyelenggaraan ketentraman,

Ketertiban dan Perlindungan Masyarakat Desa

Jumlah Desa yang penyelengaraan

ketentraman, ketertiban dan

Perlindungan masyarakat Desanya

terfasilitasi

5. Fasilitasi Tim Penggerak PKK dalam

Penyelenggaraan Gerakan Pemberdayaan

Masyarakat dan Kesejahteraan Keluarga

Jumlah Kelompok PKK Aktif yang

dibina

6. Peningkatan Kapasitas Kelambagaan Lembaga

Kemasayarakatan Desa/ Kelurahan (RT, RW,

PKK, Posyandu, LPM dan Karang Taruna)

Lembaga Adat Desa/kelurahan dan Masyarakat

Hukum Adat

Jumlah Kelembagaan Masyarakat

yang dibina

IV. Program Penataan Desa

1. Fasilitasi Sarana dan Prasarana Desa Jumlah Desa yang di monitoring dan

di evaluasi dalam pengandaan

Sarpras Desa

V. Program Penataan Desa

1. Fasilitasi Pembangunan Kawasan Perdesaan Jumlah Desa Tematik yang

dikembangkan

KODE

SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.

1 2 3 4

URUSAN WAJIB NON PELAYANAN DASAR

2.08.2.14.0.00.01. DINAS PENGENDALIAN PENDUDUK, KELUARGA BERENCANA,

PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK

I. Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota

1. Koordinasi dan Penyusunan Dokumen

RKA-SKPD

Tersedianya kebersihan kantor

Belanja Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor-

Persediaan Dokumen/Administrasi Tender

Terevaluasinya kegiatan perencanaan

tahunan

Belanja Jasa Tenaga Administrasi

2. Koordinasi dan Penyusunan Dokumen

Perubahan RKA-SKPD

Meningkatnya kelancaran

pelaksanaan tugas

Belanja Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor-

Persediaan Dokumen/Administrasi Tender

Terpenuhinya kebutuhan informasi

dan bahan pendukung tugas

Belanja Jasa Tenaga Administrasi Lancarnya kegiatan penyediaan

makan minum kantor

3. Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD Optimalnya kegiatan Koordinasi dan

konsultasi ke luar daerah

Belanja Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor-

Persediaan Dokumen/Administrasi Tender

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11159

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Belanja Jasa Tenaga Administrasi Terkoordinasinya pelaksanaan tugas

secara optimal

4. Koordinasi dan Penyusunan Perubahan

DPA-SKPD

Belanja Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor-

Persediaan Dokumen/Administrasi Tender

Tersedianya gedung yang

refresentatif

Belanja Jasa Tenaga Administrasi Lancarnya pelayanan administrasi

perkantoran

5. Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi

Kinerja SKPD

Meningkatnya sarana dan prasarana

aparatur

Belanja Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor-

Persediaan Dokumen/Administrasi Tender

Meningkatnya kelancaran dan

kenyamanan pelaksana tugas

Belanja Jasa Tenaga Administrasi Meningkatnya sarana dan prasarana

aparatur

Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Meningkatnya sarana dan prasarana

aparatur

Belanja Gaji Pokok PNS Berfungsi optimalnya kendaraan

dinas / operasional

Belanja Tunjangan Keluarga PNS Meningkatnya kelancaran dan

kenyamanan pelaksana tugas

Belanja Tunjangan Jabatan PNS

Belanja Tunjangan Fungsional Umum PNS

Belanja Tunjangan Beras PNS

Belanja Tunjangan PPh/Tunjangan Khusus

PNS

Belanja Pembulatan Gaji PNS

Tambahan Penghasilan berdasarkan Beban

Kerja PNS

Tambahan Penghasilan berdasarkan Kondisi

Kerja PNS

Tambahan Penghasilan berdasarkan Prestasi

Kerja PNS

6. Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Keuangan Akhir Tahun SKPD

Belanja Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor-

Persediaan Dokumen/Administrasi Tender

-

Belanja Jasa Tenaga Administrasi Tertibnya pelaporan keuangan

semesteran

7. Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Keuangan Bulanan/Triwulanan/Semesteran

SKPD

Optimalnya pelaporan akuntabilitas

keuangan akhir tahun

Belanja Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor-

Persediaan Dokumen/Administrasi Tender

Optimalnya evaluasi program dan

kegiatan

Belanja Jasa Tenaga Administrasi

8. Penyediaan Komponen Instalasi

Listrik/Penerangan Bangunan Kantor

Belanja Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor-

Alat Listrik

9. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan

Kantor

Meningkatnya sarana dan prasarana

aparatur

Belanja Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor Alat

Tulis Kantor

Belanja Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor-

Kertas dan Cover

Belanja Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor-

Benda Pos

Belanja Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor-

Bahan Komputer

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11160

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Belanja Modal Peralatan Mini Computer

Belanja Modal Peralatan Komputer Lainnya

10. Penyediaan Bahan Logistik Kantor

Belanja Makanan dan Minuman Rapat Meningkatnya penguatan dan

pengembangan lembaga penyedia

layanan terhadap perempuan korban

kekerasan

Belanja Makanan dan Minuman Jamuan Tamu

11. Penyediaan Barang Cetakan dan

Penggandaan

Lancarnya administrasi perkantoran

Belanja Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor-

Bahan Cetak

Belanja Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor-

Persediaan Dokumen/Administrasi Tender

12. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan

Perundang-undangan

Belanja Langganan Jurnal/Surat Kabar/Majalah

13. Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan

Konsultasi SKPD

Terkoordinasinya pelaksanaan tugas

secara optimal

Belanja Perjalanan Dinas Biasa

Belanja Perjalanan Dinas Dalam Kota

14. Pengadaan Sarana dan Prasarana Gedung

Kantor atau Bangunan Lainnya

Meningkatnya sarana dan prasarana

penyuluh KB

Belanja Bahan-Bahan Kimia

Belanja Bahan-Isi Tabung Gas

Belanja Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor-

Perabot Kantor

15. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya

Air dan Listrik

Meningkatnya kualitas dan kuantitas

peserta KB dan ketahanan keluarga

serta perlindungan anak

Belanja Tagihan Telepon

Belanja Tagihan Air

Belanja Tagihan Listrik

16. Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor

Belanja Jasa Tenaga Pelayanan Umum

Belanja Jasa Tenaga Kebersihan

17. Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya

Pemeliharaan, Pajak, dan Perizinan

Kendaraan Dinas Operasional atau

Lapangan

- Meningkatnya kelancaran dan

kenyamanan pelaksanaan tugas

Belanja Bahan-Bahan Bakar dan Pelumas

Belanja Pembayaran Pajak, Bea, dan

Perizinan

Belanja Pemeliharaan Alat Angkutan-Alat

Angkutan Darat Bermotor Kendaraan Dinas

Bermotor Perorangan

18. Pemeliharaan Peralatan dan Mesin

Lainnya

Belanja Pemeliharaan Komputer-Peralatan

Komputer-Peralatan Mini Computer

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11161

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Belanja Pemeliharaan Komputer-Peralatan

Komputer-Peralatan Komputer Lainnya

19. Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan

Prasarana Gedung Kantor atau Bangunan

Lainnya

Optimalnya sarana dan prasarana

gedung kantor

Belanja Jasa Tenaga Ahli

Belanja Pemeliharaan Alat Kantor dan Rumah

Tangga-Alat Rumah Tangga-Alat Pendingin

Belanja Pemeliharaan Bangunan Gedung-

Bangunan Gedung Tempat Kerja-Bangunan

Gedung Kantor

II. PROGRAM PENGARUSUTAMAAN GENDER DAN PEMBERDAYAAN

PEREMPUAN

1. Advokasi Kebijakan dan Pendampingan

Pelaksanaan PUG termasuk PPRG

Meningkatnya SKPD, Kecamatan,

Desa memiliki GAP dan GBS

Belanja Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor-

Alat Tulis Kantor

2. Advokasi Kebijakan dan Pendampingan

Peningkatan Partisipasi Perempuan dan

Politik, Hukum, Sosial dan Ekonomi

Meningkatnya kesejahteraan kepala

keluarga di lokasi P2WKSS

3. Advokasi Kebijakan dan Pendampingan

kepada Lembaga Penyedia Layanan

Pemberdayaan Perempuan Kewenangan

Kabupaten/Kota

Meningkatnya kualitas Organisasi

Perempuan melalui jalur lintas sektor

4. Peningkatan Kapasitas Sumber Daya

Lembaga Penyedia Layanan

Pemberdayaan Perempuan Kewenangan

Kabupaten/Kota

Meningkatnya kualitas kelompok

perempuan kepala keluarga

perempuan

III. PROGRAM PERLINDUNGAN PEREMPUAN

1. Penyediaan Layanan Pengaduan

Masyarakat bagi Perempuan Korban

Kekerasan Kewenangan Kabupaten/Kota

Meningkatnya penguatan dan

pengebangan lembaga penyedia

layanan terhadap perempuan korban

kekerasan

IV. PROGRAM PEMENUHAN HAK ANAK (PHA)

1. Koordinasi dan Sinkronisasi Pelembagaan

Pemenuhan Hak Anak Kewenangan

Kabupaten/Kota

Meningkatnya kualitas dan kuantitas

kecamatan layak anak

2. Penguatan Jejaring antar Lembaga

Penyedia Layanan Peningkatan Kualitas

Hidup Anak Tingkat Daerah

Kabupaten/Kota

Meningkatnya peran serta anak

dalam Pembangunan

V. PROGRAM PENGENDALIAN PENDUDUK

1. Pembinaan dan Pengawasan Pencatatan

dan Pelaporan Program KKBPK

Tersedianya data keluarga sebagai

data basis perencanaan dan

terevaluasinya program KKBPK

VI. PROGRAM PEMBINAAN KELUARGA BERENCANA (KB)

1. Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE)

Program KKBPK sesuai Kearifan Budaya

Lokal

Meningkatnya Pemerataan Informasi

Pelayanan KB di Lapangan

2. Pengelolaan Operasional dan Sarana di

Balai Penyuluhan KKBPK

3. Pembinaan IMP dan Program KKBPK di

Lini Lapangan oleh PKB/PLKB

Meningkatnya kapasitas Sumber

Daya Manusia Petugas Lapangan KB

dalam rangka penyebarluasan

informasi program Dinas

PPKBPPPA

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162

Pemerintah Kabupaten Ciamis

4. Penyediaan Sarana Pendukung

Operasional PKB/PLKB

5. Penyediaan Sarana Penunjang Pelayanan

KB

6. Penguatan Peran serta Organisasi

Kemasyarakatan dan Mitra Kerja Lainnya

dalam Pelaksanaan Pelayanan dan

Pembinaan Kesertaan Ber-KB

Meningkatnya kualitas dan

kuawantitas peserta KB

7. Pembinaan Terpadu Kampung KB Meningkatnya kualitas keluarga yang

ada di kampung KB dan

meningkatnya kuantitas kaampung

KB

VII. PROGRAM PEMBERDAYAAN DAN PENINGKATAN KELUARGA

SEJAHTERA (KS)

1. Pembentukan Kelompok Ketahanan dan

Kesejahteraan Keluarga (Bina Keluarga

Balita (BKB), Bina Keluarga Remaja

(BKR), Pusat Informasi dan Konseling

Remaja (PIK-R), Bina Keluarga Lansia

(BKL), Unit Peningkatan Pendapatan

Keluarga Sejahtera (UPPKS) )

Meningkatnya kuantitas keluarga

melalui kelompok kiegiatan,

peningkatan ekonomi keluarga dan

meningkatnya rata-rata usia kawin

2. Promosi dan Sosialisasi Program

Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga

bagi Mitra Kerja

Meningkatnya pemberdayaan

masyarakat melalui penerapan 8

fungsi keluarga

KODE

SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.

1 2 3 4

URUSAN WAJIB NON PELAYANAN DASAR

2.15.0.00.0.00.01.DINAS PERHUBUNGAN

I. Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota

1. Penyusunan Dokumen Perencanaan

Perangkat Daerah

Tersusunnya Dokumen Perencanaan

Perangkat Daerah

2. Koordinasi dan Penyusunan Dokumen

RKA-SKPD

Terlaksananya Koordinasi dan

Penyusunan Dokumen RKA-SKPD

3. Koordinasi dan Penyusunan Dokumen

Perubahan RKA-SKPD

Terlaksananya Koordinasi dan

Penyusunan Dokumen Perubahan

RKA-SKPD

4. Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi

Kinerja SKPD

Terlaksananya Koordinasi dan

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja

dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

5. Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Tersedianya Gaji dan Tunjangan ASN

6. Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Keuangan Akhir Tahun

Terlaksananya Koordinasi dan

Penyusunan Laporan Keuangan Akhir

Tahun

7. Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Keuangan Bulanan/Triwulanan/Semesteran

SKPD

Terlaksananya Koordinasi dan

Penyusunan Laporan Keuangan

Bulanan/Triwulanan/Semesteran

SKPD

8. Penyediaan Komponen Instalasi

Listrik/Penerangan Bangunan Kantor

Tersedianya Komponen Instalasi

Listrik/Penerangan Bangunan Kantor

9. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan

Kantor

Tersedianya Peralatan dan

Perlengkapan Kantor

10. Penyediaan Bahan Logistik Kantor Tersedianya Bahan Logistik

11. Penyediaan Barang Cetakan dan

Penggandaan

Tersedianya Barang Cetakan dan

Penggandaan

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11163

Pemerintah Kabupaten Ciamis

12. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan

Perundang-undangan

Tersedianya Bahan Bacaan dan

Peraturan Perundang-undangan

13. Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan

Konsultasi SKPD

Terlaksananya Rapat Koordinasi dan

Konsultasi SKPD

14. Pengadaan Sarana dan Prasarana Gedung

Kantor Bangunan Lainnya

Terpenuhinya Pengadaan Sarana dan

Prasarana Gedung Kantor Bangunan

Laiinnya

15. Pengadaan Sarana dan Prasarana Pendukung

Gedung Kantor atau Bangunan Lainnya

Terpenuhinya Pengadaan Sarana dan

Prasarana Pendukung Gedung Kantor

atau Bangunan Lainnya

16. Penyediaan Jasa Komunikasi,Sumber Daya

Air dan Listrik

Tersedianya Jasa Komunikasi,Sumber

Daya Air dan Listrik

17. Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor

Tersedianya Jasa Pelayanan Umum

Kantor

18. Penyediaan Jasa Pemeliharaan,Biaya

Pemeliharaab,Pajak,dan Perizinan

Kendaraan Dinas Operasional atau

Lapangan

Tersedianya Jasa Pemeliharaan,Biaya

Pemeliharaab,Pajak,dan Perizinan

Kendaraan Dinas Operasional atau

Lapangan

19. Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan

Prasarana Gedung Kantor atau Bangunan

Lainnya

Tersedianya Pemeliharaan/Rehabilitasi

Sarana dan Prasarana Gedung Kantor

atau Bangunan Lainnya

II. Program Penyelenggaraan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ)

1. Penyediaan Perlengkapan Jalan di Jalan

Kabupaten/Kota

Tersedianya Perlengkapan Jalan di

Jalan Kabupaten/Kota

2. Rehabilitasi dan Pemeliharaan Perlengkapan

Jalan

Terlaksananya Rehabilitasi dan

Pemeliharaan Perlengkapan Jalan

3. Rehabilitasi dan Pemeliharaan terminal

(Fasilitas Utama dan Pendukung)

Terlaksananya Rehabilitasi dan

Pemeliharaan terminal (Fasilitas

Utama dan Pendukung)

4. Koordinasi dan Sinkronisasi Pengawasan

Pelaksanaan Izin Penyelenggaraan dan

Pembangunan Fasilitas Parkir Kewenangan

Kabupaten/Kota

Terlaksananya Koordinasi dan

Sinkronisasi Pengawasan Pelaksanaan

Izin Penyelenggaraan dan

Pembangunan Fasilitas Parkir

Kewenangan Kabupaten/Kota

5. Penyediaan Bukti Lulus Uji Pengujian

Berkala Kendaraan Bermotor

Tersedianya Penyediaan Bukti Lulus

Uji Pengujian Berkala Kendaraan

Bermotor

6. Pemeliharaan Sarana dan Prasarana

Pengujian Berkala Kendaraan Bermotor

Tersedianya Pemeliharaan Sarana dan

Prasarana Pengujian Berkala

Kendaraan Bermotor

7. Koordinasi Penyelenggaraan Pengujian

Berkala Kendaraan Bermotor

Terlaksananya Koordinasi

Penyelenggaraan Pengujian Berkala

Kendaraan Bermotor

8. Pengadaan,Pemasangan,Perbaikan dan

Pemeliharaan Perlengkapan Jalan dalam

rangka Manajemen dan Rekayasa Lalu

Lintas

Tersedianya

Pengadaan,Pemasangan,Perbaikan dan

Pemeliharaan Perlengkapan Jalan

dalam rangka Manajemen dan

Rekayasa Lalu Lintas

9. Pengawasan dan Pengendalian Efektivitas

Pelaksanaan Kebijakan untuk Jalan

Kabupaten/Kota

Terlaksanya Pengawasan dan

Pengendalian Efektivitas Pelaksanaan

Kebijakan untuk Jalan Kabupaten/Kota

10. Pelaksanaan Inspeksi, Audit dan

Pemantauan Pemenuhan Persyaratan

Penyelenggaraan Kompetensi Pengemudi

Kendaraan Bermotor Kabupaten/Kota

Terlaksanya Pelaksanaan Inspeksi,

Audit dan Pemantauan Pemenuhan

Persyaratan Penyelenggaraan

Kompetensi Pengemudi Kendaraan

Bermotor Kabupaten/Kota

11. Pengendalian dan Pengawasan Ketersediaan

Angkutan Umum untuk Jasa Angkutan

Orang dan/atau Barang Antar Kota dalam 1

(satu) Kabupaten/Kota

Terlaksanya Pengendalian dan

Pengawasan Ketersediaan Angkutan

Umum untuk Jasa Angkutan Orang

dan/atau Barang Antar Kota dalam 1

(satu) Kabupaten/Kota

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11164

Pemerintah Kabupaten Ciamis

12. Pengendalian Pelaksanaan Rencana Trayek

UmumJaringan Trayek Perkotaan dalam 1

(satu) Daerah Kabupaten/Kota

Terlaksanya Pengendalian Pelaksanaan

Rencana Trayek UmumJaringan

Trayek Perkotaan dalam 1 (satu)

Daerah Kabupaten/Kota

KODE

SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.

1 2 3 4

URUSAN WAJIB NON PELAYANAN DASAR

2.16.2.20.2.21.01. DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

I Perencanaan,penganggaran, dan Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah

Penyusunan Dokumen Perencanaan

Perangkat Daerah

Jumlah dokumen perencanaan yang

disusun

Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA-

SKPD

Jumlah Dokumen Perencanaan yang

Tersedia

Koordinasi dan Penyusunan Dokumen

Perubahan RKA-SKPD

Jumlah dokumen RKA perubahan

Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD Jumlah dokumen DPA-SKPD

Koordinasi dan Penyusunan Perubahan

DPA-SKPD

Jumlah dokumen DPA-SKPD

Perubahan

Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi

Kinerja SKPD

Jumlah laporan akuntabilitas kinerja

instansi pemerintah Perangkat Daerah

Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah

Jumlah Program dan Kegiatan yang

dievaluasi

II Administrasi Keuangan Perangkat Daerah

Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN

Administrasi Keuangan Perangkat

Daerah

Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Keuangan Akhir Tahun SKPD

Jumlah Laporan Keuangan Akhir

Tahun

Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Keuangan Bulanan/Triwulanan/Semesteran

SKPD

Jumlah laporan keuangan

III Administrasi Umum Perangkat Daerah

Penyediaan Komponen Instalasi

Listrik/Penerangan Bangunan Kantor

umlah Waktu Komponen Instalasi

Listrik/ Penerangan Bangunan Kantor

yang Disediakan

Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan

Kantor

Jumlah Unit Peralatan dan

Perlengkapan Kantor yang Disediakan

Penyediaan Bahan Logistik Kantor

Jumlah waktu makanan dan minuman

harian, rapat dan jamuan tamu

Penyediaan Barang Cetakan dan

Penggandaan

Jumlah Waktu Barang Cetakan an

Penggandaan yang Disediakan

Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan

Perundang-undangan

Jumlah Waktu Bahan Bacaan

Perundang-undangan dan Iklan Media

Massa yang disediakan

Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan

Konsultasi SKPD

Tersedianya Anggaran Rapat-Rapat

Koordinasi Keluar Daerah

IV Pengadaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintah Daerah

Pengadaan Sarana dan Prasarana Gedung

Kantor atau Bangunan Lainnya

Jumlah Unit Perlengkapan Gedung

Kantor yang Disediakan

Pengadaan Sarana dan Prasarana Pendukung

Gedung Kantor atau Bangunan Lainnya

Jumlah Unit Peralatan Gedung Kantor

yang Disediakan

V Penyediaan Jasa Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah

Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya

Air dan Listrik

Jumlah waktu penyediaan jasa telepon,

air dan listrik

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11165

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor

Jumlah Penyedia Jasa Kebersihan

Kantor

VI Pemeliharaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintah Daerah

Penyediaan Jasa Pemeliharaan,Biaya

Pemeliharaan, Pajak, dan Perizinan

Kendaraan Dinas Operasional atau Lapangan

Jumlah Unit Kendaraan Dinas/

Operasional yang Dipelihara Secara

Rutin/ Berkala

Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan

Prasarana Pendukung Gedung Kantor atau

Bangunan Lainnya

Jumlah unit peralatan gedung kantor

yang dipelihara secara rutin/ berkala

VII Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik Pemerintah Daerah

Kabupaten/Kota

Pengelolaan Konten dan Perencanaan Media

Komunikasi Publik

Jumlah konten dan media yang dikelola

Pelayanan Informasi Publik Jumlah informasi publik yang dilayani

VIII Pengelolaan Nama Domain yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Pusat dan Sub

Domain di Lingkup Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota

Penyelenggaraan Sistem Jaringan Intra

Pemerintah Daerah

Jumlah Perangkat Daerah yang

difasilitasi akses internet

IX Pengelolaan E-Gofernment di Lingkup Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota

Pengembangan dan Pengelolaan Ekosistem

Kabupaten/Kota Cerdas dan Kota Cerdas

Prosentase Penyelenggaraan TIK/

Smart City

Penyelenggaraan Statistik Sektoral di Lingkup Daerah Kabupaten/Kota

Koordinasi dan Singkronisasi Pengumpulan,

Pengolahan, Analisis dan Diseminasi Data

Statistik Sektoral

Data Statistik Sektoral yang ditetapkan

Membangun Meta Data Statistik Sektoral Jumlah Metadata Statistik Sektoral

X Penyelenggaraan Persandian untuk Pengamanan Informasi Pemerintah Daerah

Kabupaten/Kota

Penyediaan Layanan Keamanan Informasi

Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota

Meningkatnya layanan dan kapasitas

keamanan informasi

KODE

SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.

1 2 3 4

URUSAN WAJIB NON PELAYANAN DASAR

2.17.3.30.3.31.01. DINAS KOPERASI, USAHA KECIL MENENGAH DAN PERDAGANGAN

I. Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota

1. Penyusunan Dokumen Perencanaan

Perangkat Daerah

Dokumen Perencanaan, Dokumen

Renja SKPD, Dokumen Renstra dan

Dokumen RKPD SKPD.

2. Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA-

SKPD

Laporan.

3. Koordinasi dan Penyusunan Dokumen

Perubahan RKA-SKPD

Dokumen.

4. Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD Dokumen.

5. Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-

SKPD

Dokumen.

6. Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi

Kinerja SKPD

Laporan.

7. Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah Dokumen Laporan Evaluasi.

8. Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Pegawai.

9. Pelaksanaan Penatausahaan dan

Pengujian/Verifikasi Keuangan SKPD

Laporan.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11166

Pemerintah Kabupaten Ciamis

10. Koordinasi dan Pelaksanaan Akuntansi

SKPD

Laporan Akuntansi SKPD.

11. Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Keuangan Akhir Tahun SKPD

Laporan.

12. Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Keuangan Bulanan/Triwulanan/Semesteran

SKPD

Laporan.

13. Penyusunan Pelaporan dan Analisis

Prognosis Realisasi Anggaran

Laporan.

14. Penyediaan Komponen Instalasi

Listrik/Penerangan Bangunan Kantor

Jumlah.

15. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan

Kantor

Jumlah.

16. Penyediaan Bahan Logistik Kantor Bahan Logistik Kantor dan Jenis Alat

Tulis Kantor.

17. Penyediaan Barang Cetakan dan

Penggandaan

Jumlah.

18. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan

Perundang-undangan

Jumlah.

19. Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan

Konsultasi SKPD

Jumlah.

20. Pengadaan Mebel Jumlah.

21. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya

Air dan Listrik

Rekening.

22. Penyediaan Jasa Peralatan dan Perlengkapan

Kantor

Jumlah Unit.

23. Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor Jumlah.

24. Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya

Pemeliharaan, Pajak, dan Perizinan

Kendaraan Dinas Operasional atau

Lapangan

Jumlah.

25. Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor

dan Bangunan Lainnya

Jumlah.

26. Pemeliharaan/Rehabilitasi Tanah Belanja Sewa Tanah Pasar

II. Program Pengawasan dan Pemeriksaan Koperasi

1. Pengawasan Kekuatan, Kesehatan,

Kemandirian, Ketangguhan, serta

Akuntabilitas Koperasi Kewenangan

Kabupaten/Kota

Jumlah Koperasi.

III. Program Penilaian Kesehatan KSP/USP Koperasi

1. Pelaksanaan Penilaian Kesehatan KSP/USP

Koperasi Kewenangan Kabupaten/Kota

Jumlah Koperasi.

IV. Program Pendidikan dan Latihan Perkoperasian

1. Peningkatan Pemahaman dan Pengetahuan

Perkoperasian serta Kapasitas dan

Kompetensi SDM Koperasi

Jumlah Koperasi.

V. Program Pemberdayaan dan Perlindungan Koperasi

1. Pemberdayaan Peningkatan Produktivitas,

Nilai Tambah, Akses Pasar, Akses

Pembiayaan, Penguatan Kelembagaan,

Penataan Manajemen, Standarisasi, dan

Restrukturisasi Usaha Koperasi Kewenangan

Kabupaten/Kota

Jumlah.

VI. Program Pemberdayaan Usaha Kecil Menengah, Usaha Kecil, dan Usaha

Mikro (UMKM)

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11167

Pemerintah Kabupaten Ciamis

1. Pendataan Potensi dan Pengembangan Usaha

Mikro

Jumlah.

2. Pemberdayaan melalui Kemitraan Usaha

Mikro

Jumlah.

3. Fasilitasi Kemudahan Perizinan Usaha Mikro Jumlah.

4. Pemberdayaan Kelembagaan Potensi dan

Pengembangan Usaha Mikro

Jumlah.

5. Koordinasi dan Sinkronisasi dengan Para

Pemangku Kepentingan dalam

Pemberdayaan Usaha Mikro

Jumlah.

VII. Program Peningkatan Sarana Distribusi Perdagangan

1. Penyediaan Sarana Distribusi Perdagangan Jumlah Pasar.

2. Pembinaan dan Pengendalian Pengelola

Sarana Distribusi Perdagangan

Dokumen.

VIII. Program Stabilitasi Harga Barang Kebutuhan Pokok dan Barang Penting

1. Pemantauan Harga dan Stok Barang

Kebutuhan Pokok dan Barang Penting pada

Pelaku Usaha Distribusi Barang dalam 1

(satu) Kabupaten/Kota

Laporan.

IX. Program Pengembangan Ekspor

1. Pameran Dagang Nasional Jumlah Event Pameran Dagang

Nasional.

X. Program Standarisasi dan Perlindungan Konsumen

1. Pelaksanaan Metrologi Legal, Berupa Tera,

Tera Ulang

Jumlah UTTP yang ditera/Tera Ulang.

2. Pengawasan/Penyuluhan Metrologi Legal Jumlah Stakeholder/Peserta Sosialisasi

XI. Program Penggunaan dan Pemasaran Produk Dalam Negeri

1. Pelaksanaan Promosi Penggunaan Produk

Dalam Negeri di Tingkat Kabupaten/Kota

Jumlah Event Promosi.

XII. Program Perencanaan dan Pembangunan Industri

1. Koordinasi, Sinkronisasi, dan pelaksanaan

Pembangunan Sumber Daya Industri

Jumlah IKM Pendampingan GMP dan

Jumlah IKM yang dibina.

2. Koordinasi, Sinkronisasi, dan Pelaksanaan

Pemberdayaan Industri dan Peran Serta

Masyarakat

Jumlah IKM yang dibina dan Jumlah

Lembaga yang difasilitasi Hibah.

3. Evaluasi terhadap Pelaksanaan Rencana

Pembangunan Industri

Jumlah Peserta.

XIII. Program Pengelolaan Sistem Informasi Industri Nasional

1. Fasilitasi Pengumpulan, Pengolahan dan

Analisis Data Industri, Data Kawasan

Industri serta Data Lain Lingkup

Kabupaten/Kota melalui Sistem Informasi

Industri Nasional (SIINas)

Jumlah IKM yang difasilitasi Pendataan

SIINAS dan Monitoring Evaluasi.

KODE

SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.

1 2 3 4

URUSAN WAJIB NON PELAYANAN DASAR

2.18.0.00.0.00.01.DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU

I. Program Penunjang Urusan Pemerintah Daerah Kabupaten/ Kota

1. Penyusunan Dokumen Perencanaan

Perangkat Daerah

Jumlah Dokumen Laporan Keuangan

dan Prognosis

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11168

Pemerintah Kabupaten Ciamis

2. Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA-

SKPD

Jumlah Dokumen Rencana Kerja

Anggaran (RKA) SKPD

3. Koordinasi dan Penyusunan Dokumen

Perubahan RKA SKPD

Jumlah Dokumen Perubahan

Rencana Kerja Anggaran (RKA)

SKPD

4. Koordinasi dan Penyusunan Dokumen DPA-

SKPD

Jumlah Dokumen Pelaksanaan

Anggaran (DPA) SKPD yang disusun

5. Koordinasi dan Penyusunan Dokumen

Perubahan DPA-SKPD

Jumlah Dokumen Perubahan

Pelaksanaan Anggaran (DPA) SKPD

yang disusun

6. Koordinasi dan Penyusunan Laporan Capaian

Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

Jumlah Dokumen Laporan Kinerja

dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

7. Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah

Persentase Keselarasan RKPD

terhadap Renja SKPD

8. Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN

Jumlah Pembayaran Gaji dan

Tunjangan ASN

9.

Koordinasi dan Pelaksanaan Akuntansi SKPD

Jumlah Laporan Pertanggungjawaban

SPJ Pengeluaran Fungsional dan

Laporan Aset

10. Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Keuangan Akhir Tahun SKPD

Jumlah Penyusunan Laporan

Keuangan Akhir Tahun

11. Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Keuangan Bulanan/ Triwulan/ Semesteran

SKPD

Jumlah Penyusunan Laporan

Keuangan Bulanan/ Triwulan/

Semesteran SKPD

12. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/

Penerangan Bangunan Kantor

Jumlah Waktu Penyediaan

Komponen Instalasi Listrik/

Penerangan Bangunan Kantor

13. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan

Kantor

Jumlah Waktu Penyediaan Peralatan

dan Perlengkapan Kantor

14. Penyediaan Bahan Logistik Kantor

Jumlah Waktu Penyediaan Bahan

Logistik Kantor

15. Penyediaan Barang Cetakan dan

Penggandaan

Jumlah Waktu Penyediaan Barang

Cetakan dan Penggandaan

16. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan

Perundang-undangan

Jumlah Waktu Penyediaan Bahan

Bacaan dan Peraturan Perundang-

undangan

17. Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan

Konsultasi SKPD

Jumlah Waktu Penyelenggaraan

Rapat Koordinasi dan Konsultasi

SKPD

18. Pengadaan Sarana dan Prasarana Gedung

Kantor atau Bangunan Lainnya

Jumlah waktu Pengadaan Sarana dan

Prasarana Gedung Kantor atau

Bangunan Lainnya

19. Penyediaan Jasa Komunikasi,Sumber Daya

Air dan Listrik

Jumlah waktu Penyediaan Jasa

Komunikasi,Sumber Daya Air dan

Listrik

20. Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor

Jumlah waktu Penyediaan Jasa

Pelayanan Umum Kantor

21. Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya

Pemeliharaan, Pajak dan Perizinan Kendaraan

Dinas Operasional atau Lapangan

Jumlah unit kendaraan perorangan

dinas atau kendaraan dinas jabatan

22. Pemeliharaan/ Rehabilitasi Sarana dan

Prasarana Gedung Kantor atau Bangunan

Lainnya

Jumlah Unit Perlengkapan Gedung

Kantor yang disediakan

23. Pemeliharaan/ Rehabilitasi Sarana dan

Prasarana Pendukung Gedung Kantor atau

Bangunan Lainnya

Jumlah Unit Perlengkapan Gedung

Kantor yang dipelihara secara

rutin/berkala

II. Program Pengembangan Iklim Penanaman Modal

1. Penetapan Kebijakan Daerah Mengenai

Pemberian Fasilitas/Insentif dan kemudahan

Penanaman Modal

Jumlah peraturan kebijakan daerah

(produk hukum) yang ditetapkan

2. Penyusunan Rencana Umum Penanaman

Modal Daerah Kabupaten/Kota

Jumlah Dokumen RUPM yang

disusun

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11169

Pemerintah Kabupaten Ciamis

3. Penyusunan Strategi Promosi Penanaman

Modal

Jumlah Dokumen strategi promosi

penanaman modal disusun

4. Pelaksanakan Kegiatan Promosi Penanaman

Modal Daerah Kabupaten/Kota

Jumlah Pameran Investasi yang

diikuti

III. Program Pelayanan Penanaman Modal

1. Penyediaan Pelayanan Terpadu Perizinan dan

Non Perizinan berbasis Sistem Pelayanan

Perizinan Berusaha Terintegrasi secara

Elektronik

Jumlah pelayanan terpadu perizinan

dan Non Perizinan berbasis Sistem

Pelayanan Perizinan Berusaha

Terintegrasi secara Elektronik

2. Pemantauan Pemenuhan Komitmen Perizinan

dan Non Perizinan Penanaman Modal

Jumlah Pemantauan Pemenuhan

Komitmen Perizinan dan Non

Perizinan Penanaman Modal

3. Penyediaan Layanan Konsultasi dan

Pengelolaan Pengaduan Masyarakat terhadap

Pelayanan Terpadu Perizinan dan Non

Perizinan

Jumlah Pengaduan masyarakat terkait

perizinan yang ditindaklanjuti

IV. Program Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal

1. Koordinasi Sinkronisasi Pemantauan

Pelaksanaan Penanaman Modal

Jumlah Perusahaan yang melaporkan

kegaiatan penanaman modal (LKPM)

2. Koordinasi Sinkronisasi Pembinaan

Pelaksanaan Penanaman Modal

Jumlah peserta yang mengikuti

Bimbingan Teknis

3. Koordinasi Sinkronisasi Pengawasan

Pelaksanaan Penanaman Modal

Jumlah Perusahaan yang

dimonitoring dan evaluasi

V. Program Pengelolaan Data dan Sistem Informasi Penanaman Modal

1. Pengolahan, Peyajian dan Pemanfaatan Data

dan Informasi Perizinan dan Non Perizinan

Berbasis Sitem Pelayanan Perizinan Berusaha

Terintegrasi secara Elektronik

Jumlah pelaku usaha yang

memanfaatkan data dan perizinan dan

non perizinan berbasis Sistem

Pelayanan Perizinan Berusaha

Terintegrasi secara Elektronik

KODE

SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.

1 2 3 4

URUSAN WAJIB NON PELAYANAN DASAR

2.19.2.22.0.00.01. DINAS KEBUDAYAAN, KEPEMUDAAN DAN OLAHRAGA

I. Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Kab. / Kota

Penyusunan Dokumen Perencanaan

Perangkat Daerah

Terwujudnya Rencana Strategik

DISBUDPORA Kab. Ciamis Periode

2020-2024 yang Representatif

Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA

SKPD

Jumlah RKA Tahun 2021

Koordinasi dan Penyusunan Dokumen

Perubahan RKA SKPD

Jumlah RKA Perubahan Tahun 2021

Koordinasi dan Penyusunan DPA SKPD Jumlah DPA Tahun 2021

Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA

SKPD

Jumlah DPA Perubahan Tahun 2021

Koordinasi dan Penyusunan Laporan Capaian

Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

Laporan Capaian Kinerja Ikhtisar

Realisasi SKPD

Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah Terpenuhinya kinerja perangkat

daerah

Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Jumlah Gaji dan Tunjangan ASN

yang dibayarkan

Koordinasi dan Pelaksanaan Akuntansi

SKPD

Jumlah Rekon Laporan Keuangan

yang terpenuhi

Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Keuangan Akhir Tahun

Jumlah Laporan Keuangan Akhir

Tahun

Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Keuangan Bulanan/Triwulan/Semesteran

SKPD

Jumlah Laporan Keuangan

Semesteran

Penyusunan Pelaporan dan Analisis

Prognosis Realisasi Anggaran

Terpenuhinya laporan realisasi

anggaran

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11170

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/

Penerangan Bangunan Kantor

Terpenuhinya Alat Listrik dan

Elektronik

Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan

Kantor

Terpenuhinya Alat / Bahan untuk

Kegiatan-Kegiatan Kantor

Penyediaan Bahan Logistik Kantor Terpenuhinya Jamuan Makan dan

Minum Harian, Tamu dan Rapat

Penyediaan Barang Cetakan dan

Penggandaan

Terpenuhinya Barang Cetak dan

Penggandaan

Penyediaan Bahan Bacaan dan peraturan

perundang-undangan

Jumlah Surat Kabar/Majalah yang

disediakan

Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan

Konsultasi SKPD

Jumlah Perjalanan Dinas Biasa dan

Dalam kota

Pengadaan Kendaraan Dinas Operasional

Atau Lapangan

Kendaraan Dinas/Operasional Yang

Disediakan

Pengadaan Sarana dan Prasarana Gedung

Kantor Atau Bangunan Lainnya

Jumlah Peralatan Kantor Yang

Disediakan

Pengadaan Sarana dan Prasarana Pendukung

Gedung Kantor Atau Bangunan Lainnya

Jumlah Perlengkapan Gedung Kantor

Yang Disediakan

Penyediaan Jasa Komunikasi Sumber Daya

Air dan Listrik

Jumlah Jasa Listrik, Air dan Telepon

Yang Dibayarkan

Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor Jumlah Jasa Tenaga Administrasi

Yang Dibayarkan

Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya

Pemeliharaan, Pajak dan Perijinan Kendaraan

Operasional Atau Lapangan

Jumlah Pemeliharaan Kendaraan

Dinas / Operasional dan Pembayaran

Pajak Perijinan Kendaraan Dinas /

Operasional

Pemeliharaan / Rehabilitasi Gedung Kantor

dan Bangunan Lainnya

Jumlah Gedung Kantor dan

Bangunan Lainnya Yang Dipelihara

dan Yang Disediakan

Pemeliharaan / Rehabilitasi Sarana dan

Prasarana Gedung Kantor dan Bangunan

Lainnya

Jumlah Penyediaan Peratalatan

Perlengkapan dan Pemeliharaan Aset

Tetap

II. Program Pengembangan Kapasitas Daya Saing Kepemudaan

Koordinasi, Singkronisasi dan

Penyelenggaraan Peningkatan Kapasitas

Daya Saing Pemuda Pelopor

Jumlah Pemuda Pelopor Yang Dibina

Meningkat

Koordinasi, Singkronisasi dan

Penyelenggaraan Peningkatan Kapasitas

Daya Saing Wira Usaha Pemula

Jumlah Peserta Wirausahawan Muda

Pemula Yang Meningkat

Pemenuhan Hak Setiap Pemuda Melalui

Perlindungan Pemuda, Advokasi, Akses

Pengembangan Diri, Penggunaan Prasarana

dan Sarana Tanpa Diskriminatif, Partisipasi

Pemuda Dalam Proses Perencanaan,

Pelaksanaan Evaluasi dan Pengambilan

Keputusan Program Strategis Kepemudaan

Jumlah Partisipasi Pemuda Dalam

Proses Perencanaan, Pelaksanaan

Evaluasi dan Pengambilan Keputusan

Meningkat

Koordinasi, Sinkronisasi dan Pelaksanaan

Pemberdayaan Pemuda Atau Organisasi

Kepemudaan Melalui Kemitraan Dengan

Dunia Usaha

Jumlah Pemberdayaan Pemuda

Melalui Kemitraan Dengan Dunia

Usaha Meningkat

Peningkatan Kapasitas Pemuda dan

Organisasi Kepemudaan Kab. / Kota

Jumlah Organisasi Kepemudaan

Meningkat

III. Program Pengembangan Kapasitas Daya Saing Keolahragaan

Koordinasi, Sinkronisasi dan Pelaksanaan

Penyediaan Sarana dan Prasarana Olahraga

Kab. / Kota

Terlaksananya Fasilitas Sarana dan

Prasarana Olaharaga Yang Memadai

di Kabupaten Ciamis

Pemusatan Latihan Daerah, Ilmu

Pengetahuan dan Teknologi Keolahragaan (

Sport Science )

Meningkatnya Ilmu Pengetahuan dan

Teknologi Keolahragaan di

Kabupaten Ciamis

Pembinaan dan Pengembangan Atlet

Berprestasi Kab. / Kota

Meningkatnya Jumlah Atlet

Berprestasi Kabupaten / Kota

IV. Program Pengembangan Kapasitas Kepramukaan

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11171

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Pengembangan Kapasitas SDM

Kepramukaan Tingkat Daerah

Meningkatnya SDM dibidang

kepramukaan di Kabupaten Ciamis

V. Program Pengembangan Kebudayaan

Pembinaan Sumber Daya Manusia, Lembaga,

dan Pranata Kebudayaan

Meningkatnya SDM Khususnya

Pelaku Budaya Dalam Melestarikan

Objek Cagar Budaya dan Museum

Yang Ada Di Kab. Ciamis

Perlindungan, Pengembangan, Pemanfaatan

Objek Pemajuan Tradisi Budaya

Meningkatnya Pemahaman Tentang

Pentingnya Menggali Potensi Budaya

Di Kabupaten Ciamis

Pembinaan Sumber Daya Manusia, Lembaga,

dan Pranata Tradisional

Meningkatnya SDM Pengelola

Kesenian Tradisional Yang Ada Di

Kabupaten Ciamis

VI. Program Pembinaan Sejarah

Pemberdayaan Sumber Daya Manusia dan

Lembaga Sejarah Lokal Kab. / Kota

Meningkatnya SDM Pengelola

Lembaga Sejarah Yang Ada Di

Kabupaten Ciamis

Peningkatan Akses Masyarakat Terhadap

Data dan Informasi Sejarah

Meningkatnya Pengetahuan

Masyarakat Terhadap Data dan

Informasi Sejarah Yang Ada di Kab.

Ciamis

VII. Program Pelestarian Dan Pengelolaan Cagar Budaya

Penetapan Cagar Budaya

Terlaksananya Pembangunan Lokasi

Cagar Budaya di Kab. Ciamis

Perlindungan Cagar Budaya

Meningkatnya Pengelolaan Dalam

Pelestarian dan Perlindungan Cagar

Budaya

Pengembangan Cagar Budaya

Meningkatnya Jumlah Cagar Budaya

Yang Ada Di Kab. Ciamis

VIII. Program Pengelolaan Permuseuman

Penyediaan dan Pemeliharaan Sarana dan

Prasarana Museum

Terlaksananya Pemeliharaan Sarana

dan Prasarana Museum

KODE

SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.

1 2 3 4

URUSAN WAJIB NON PELAYANAN DASAR

2.23.2.24.0.00.02. DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN

I. Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Kab. / Kota

1. Kegiatan Perencanaan, Penganggaran, dan Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah

Penyusunan Dokumen Perencanaan

Perangkat Daerah

Tersusunnya Dokumen Perencanaan

dengan baik

Koordinasi dan Penyusunan Dokumen

RKA-SKPD

Terkoordinasi dan Tersusunnya

Dokumen RKA-SKPD dengan baik

Koordinasi dan Penyusunan Dokumen

Perubahan RKA-SKPD

Terkoordinasi dan Tersusunnya

Dokumen Perubahan RKA-SKPD

dengan baik

Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD Terkoordinasi dan Tersusunnya

Dokumen Pelaksanaan Anggaran

(DPA) dengan baik

Koordinasi dan Penyusunan Perubahan

DPA-SKPD

Terkoordinasi dan Tersusunnya

Perubahan Pelaksanaan Anggaran

(DPA) SKPD dengan baik

Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi

Kinerja SKPD

Tersedianya laporan capaian kinerja dan

ikhtisar realisasi SKPD sehingga

meningkatnya kemudahan dalam

penyusunan program

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11172

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah Tersusunnya Laporan Evaluasi Kinerja

Perangkat Daerah dengan baik

2. Kegiatan Administrasi Keuangan Perangkat Daerah

Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Terfasilitasinya Pembayaran Gaji dan

Tunjangan ASN

Koordinasi dan Pelaksanaan Akuntansi

SKPD

Tersusunnya pelaksanaan pelaporan

Keuangan dengan baik

Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Keuangan Akhir Tahun SKPD

Tersusunnya Dokumen Laporan

Keuangan Akhir Tahun SKPD dengan

yang baik

Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Keuangan

Bulanan/Triwulan/SemesteranSKPD

Tersusunnya Dokumen Laporan

Keuangan Semesteran SKPD dengan

yang baik

Penyusunan Pelaporan dan Analisis

Prognosis Realisasi Anggaran

Tersusunnya Dokumen Pelaporan dan

Realisasi Prognosis dengan yang baik

3. Kegiatan Administrasi Barang Milik Daerah pada Perangkat Daerah

Penyusunan Perencanaan Kebutuhan

Barang Milik Daerah SKPD

Tersusunnya Dokumen kebutuhan

Perencanaan Barang Milik Daerah

dengan baik

Rekonsiliasi dan Penyusunan Laporan

Barang Milik Daerah pada SKPD

Tersusunnya Pelaporan Barang Milik

Daerah dengan Baik pada SKPD

4. Kegiatan Administrasi Umum Perangkat Daerah

Penyediaan Komponen Instalasi

Listrik/Penerangan Bangunan Kantor

Tersedianya Komponen Instalasi

Listrik/Penerangan Bangunan Kantor

yang memadai

Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan

Kantor

Tersedianya Peralatan dan

Perlengkapan Kantor yang memadai

Penyediaan Peralatan Rumah Tangga Tersedianya Peralatan Rumah Tangga

yang memadai

Penyediaan Bahan Logistik Kantor Tersedianya Bahan Logistik Kantor

Penyediaan Barang Cetakan dan

Penggandaan

Tersedianya Barang Cetakan dan

Penggandaan

Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan

Perundangan-Undangan

Tersedianya Bahan Bacaan dan

Peraturan Perundangan-Undangan

Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan

Konsultasi SKPD

Terselenggaranya Rapat Koordinasi dan

Konsultasi SKPD dengan baik

5. Kegiatan Pengadaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintah

Daerah

Pengadaan Peralatan dan Mesin Lainnya Tersedianya Peralatan dan Mesin

Lainnya yang memadai

Pengadaan Sarana dan Prasarana

Pendukung Gedung Kantor atau Bangunan

Lainnya

Terfasilitasinya Sarana dan Prasarana

Pendukung Gedung Kantor atau

Bangunan Lainnya dengan baik

6. Kegiatan Penyediaan Jasa Penunjang Urusan Pemerintah Daerah

Penyediaan Jasa Surat Menyurat Tersedianya Jasa Surat Menyurat

dengan Baik

Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber

Daya Air, dan Listrik

Tersedianya Jasa Komunikasi, Sumber

Daya Air, dan Listrik dengan baik

Penyediaan Jasa Peralatan dan

Perlengkapan Kantor

Tersedianya Jasa Peralatan dan

Perlengkapan Kantor yang memadai

Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor Terpenuhinyan Pelayanan dengan baik

7. Kegiatan Pemeliharaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintah

Daerah

Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya

Pemeliharaan, Pajak, dan Perizinan

Terpeliharanya Kendaraan Dinas

Operasional atau Lapangan dengan baik

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11173

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Kendaraan Dinas Operasional atau

Lapangan

Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Lainnya Terpeliharanya Peralatan dan Mesin

Lainnya dengan baik

Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor

dan Bangunan Lainnya

Terpeliharanya Gedung Kantor dan

Bangunan Lainnya dengan baik

II. Program Pembinaan Perpustakaan

1. Kegiatan Pengelolaan Perpustakaan Tingkat Daerah Kabupaten/Kota

Pengembangan dan Pemeliharaan Layanan

Perpustakaan Elektronik

Terpeliharanya Jaringan Online

Perpustakaan bagi pemustaka dengan

baik

Pengelolaan dan Pengembangan Bahan

Pustaka

Tersedianya Koleksi Buku yang

beragam dan bagus

2. Kegiatan Pembudayaan Gemar Membaca Tingkat Daerah Kabupten/Kota

Sosialisasi Budaya Baca dan Literasi pada

Satuan Pendidikan Dasar dan Pendidikan

Khusus serta Masyarakat

Tersampaikannya Informasi dan

Publikasi Minat Baca

Pembangunan dan Pemeliharaan Sarana

Perpustakaan di Tempat-Tenpat Umum

yang Menjadi Kewenangan Daerah

Kabupaten/Kota

Optimalnya pengelola Perpustakaan

Komunitas Baca, TBM, Pontren,

Sekolah, serta Perpustakaan Desa

Pemberian Penghargaan Gerakan Budaya

Gemar Membaca

Menumbuhkembangkan gemar

membaca pada anak SD

Pengembangan Literasi Berbasis Inklusi

Sosial

Meningkatnya pemahaman peserta

Workshop

III. Program Pengelolaan Arsip

1. Kegiatan Pengelolaan Arsip Dinamis Daerah Kabupaten/Kota

Penciptaan dan Penggunaan Arsip Dinamis Terciptanya Kualitas pengelolaan Arsip

di Kabupten Camis

Pemeliharaan dan Penyusutan Arsip

Dinamis

Terlaksanaya penyusutan Arsip yang

berguna

2. Kegiatan Pengelolaan Arsip Statis Daerah Kabupaten/Kota

Akuisisi, Pengolahan, Preservasi, dan

Akses Arsip Statis

Terselusurinya Dokumen/Arsip Sejarah

Daerah yang bernilai guna

3. Kegiatan Pengelolaan Simpul Jaringan Informasi Kearsipan Nasional Tingkat

Kabupaten/Kota

Penyediaan Informasi, Akses, dan Layanan

Kearsipan Tingkat Daerah Kabupaten/Kota

melalui JIKN

Tersedianya peralatan pendukung

layanan informasi dan alih media arsip

KODE

SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.

1 2 3 4

URUSAN PILIHAN

3.26.0.00.0.00.01.DINAS PARIWISATA

I. Program Penunjang Urusan Pemerintah Daerah Kabupaten/ Kota

1. Kegiatan Pemasaran Pariwisata Dalam dan Luar Negeri Daya TarikDestinasi

dan Kawasan Strategis Pariwisata Kabupaten/Kota

Fasilitasi Kegiatan PemasaranPariwisata

Baik Dalam dan Luar Negeri Pariwisata

Jumlah Kegiatan Pariwisata yang di

Fasilitasi

Penguatan Promosi melalui Media Cetak,

Elektronik, dan Media LainnyaBaik Dalam

Dan Luar Negeri

Jumlah Promosi yang di Laksanakan

Peningkatan Kerjasama dan Kemitraan

Pariwisata Dalam dan Luar Negeri

Jumlah Kerja Sama dan Kemitraan

Pariwisata yang Terjalin

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11174

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Penyediaan Data dan Penyebaran Informasi

Pariwisata Kabupaten/Kota Baik Dalam

dan Luar Negeri

Jumlah Data Informasi Pariwisata yang

dipublikasikan

II. PROGRAM PENGEMBANGAN EKONOMI KREATIF MELALUI

PEMANFAATAN DAN PERLINDUNGAN HAK KEKAYAAN

INTELEKTUAL

1. Kegiatan Penyediaan Prasaran (Zona Kreatif/Ruang Kreatif/Kota Kreatif

sebagai Ruang Berekspresi, BERPROMOSI Dan berinteraksi bagi insan kreatif

di derah Kabupaten/Kota

Pengembangan dan Revitalisasi Prasarana

Kota Kreatif

Jumlah Saran dan Prasarana Ruang

Kreatif yang Dibangun dan

Direvitalisasi

III. PROGRAM PENGEMBANGAN SUMBER DAYA PARIWISATA DAN

EKONOMI KREATIF

1. Kegiatan Pelaksanaan Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia Pariwisata

dan Ekonomi Kreatif Tingkat Dasar

Pengembangan Kompetensi SDM

Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Tingkat

Dasar

Jumlah SDM Pariwisata dan Ekonomi

Kreatif yang Mengikuti Pelatihan

Peningkatan Peran Serta Masyarakat dalam

Pengembangan Kemitraan Pariwisata

JUmlah SDM Pariwisata dan Ekonomi

Kreatif yang Mengikuti Paelatihan

Sertifikasi KompetensiBagi Tenaga Kerja

Bidan Pariwisata

Jumlah Tenaga Kerja Bidang Pariwisata

yang Bersertifikat

IV. PROGRAM PENINGKATAN DAYA TARIK DESTINASI PARIWISATA

1. Kegiatan Pengelolaan Daya Tarik Wisata Kabupaten//Kota

Monitoring dan Evaluasi Pengelolaan Daya

Tarik Wisata Kabupaten/Kota

Jumlah Pengelolaan Daya Tarik Wisata

yang di Monitoring dan di Evaluasi

Pengembangan Daya Tarik Wisata

kabupaten/Kota

Jumlah Daya Tarik Wisata yang

Dikembangkan

2. Kegiatan Pengelolaan Destinasi Pariwisata Kabupaten/Kota

Monitoring dan Evaluasi

PengelolaanDestinasi Pariwisata

Kabupaten/Kota

Destinasi yang dimonitoring dan di

Evaluasi

Pengadaan/Pemeliharaan/Rehabilitasi

Sarana dan prasarana Pengelolaan

Destinasi

Jumlah Sarana dan PrasaranaDestinasi

Pariwisata yang dibangun dan dipelihara

Pengembangan Destinasi Pariwisata

Kabupaten/Kota

Destinasi yang dikembangkan

V. PROGRAM PENUNJANG URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH

KABUPATEN/KOTA

1. Kegiatan Administrasi Keuangan Perangkat Daerah

Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Keuangan Akhir Tahun SKPD

Jumlah Dokumen Laporan Keuangan

Akhir Tahun

Koordinasi dan Penyususnan Laporan

keuangan Bulanan/Triwulanan/semesteran

SKPD

Jumlah Dokumen Keuangan Semesteran

Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Jumlah Waktu Pemenuhan Penyediaan

Gaji dan Tunjangan ASN

2. Kegiatan Administrasi Umum Perangkat daerah

Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan

Perundang-undangan

Jumlah Waktu Penyediaan Surat

kabar/Majalah

Penyediaan Bahan Logistik kantor Jumlah Waktu Penyediaan Makanan dan

Minuman

Penyediaan Barang Cetakan dan

Penggandaan

Jumlah Waktu Penyediaan Barang

Cetakan dan Penggandaan

Penyediaan Komponen Instalasi

Listrik/Penerangan Bangunan Kantor

Jumlah Waktu Penyediaan Komponen

Listrik

Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan

kantor

Jumlah Waktu Penyediaan ATK

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11175

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan

Konsultasi SKPD

Jumlah Waktu Penyediaan Rapat

Koordinasi dan Konsultasi Luar dan

Dalam Daerah

3. Kegiatan Pemeliharaan Barang Milik Daerah Penunjang urusan Pemerintahan

Daerah

Pemeliharaan/rehabilitasi Gedung Kantor

dan Bangunan Lainnya

Jumlah Waktu Pemeliharaan Sarana

Prasarana Kantor

Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya

Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan

Perorangan Dinas

Jumlah Waktu Pemeliharaan Kendaraan

Dinas Operasional dan Lapangan

4. Kegiatan Pengadaan Barang Milik daerah Penunjang Urusan Pemerintahan

Daerah

Pengadaan Mebel Jumlah Pengadaan Mebeler

Pengadaan sarana dan Prasarana Gedung

Kantor atau Bangunan Lainnya

Jumlah Pengadaan Peralatan Gedung

Kantor

5. Kegiatan Penyediaan Jasa Penunjang Urusan Pemerintahan daerah

Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber

Daya Air dan Listri

Jumlah Waktu Penyediaan Jasa

Komunikasi Sumber Daya Air dan

Listrik

Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor Jumlah Waktu Penyediaan Jasa

Pelayanan Umum Kantor

Penyediaan Jasa Perlatan dan Perlengkapan

Kantor

Jumlah Waktu Penyediaan Jasa

Pelayanan Umum Kantor

6. Kegiatan Perencanaan, Penganggaran dan Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah

Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah Jumlah Dokumen Evaluasi LPPD dan

EPPD

Koordinasi dan Penyusunan Dokumen

Perubahan RKA-SKPD

Jumlah Dokumen Perubahan RKA-

SKPD

Koordinasi dan Penyusunan Dokumen

RKA-SKPD

Jumlah Dokumen RKA-SKPD

Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD Jumlah Dokumen DPA-SKPD

Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Capaian KInerja dan Ikhtisaar Realisasi

Jumlah Dokumen Capaian Kinerja dan

Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

Koordinasi dan Penyusunan Perubahan

DPA-SKPD

Jumlah Dokumen DPA-SKPD

Penyusunan Dokumen Perencanaan

Perangkat Daerah

Jumlah Dokumen Perencanaan

Perangkat Daerah

KODE

SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.

1 2 3 4

URUSAN PILIHAN

3.27.0.00.0.00.01. DINAS PERTANIAN DAN KETAHANAN PANGAN

I. Program Penunjang Urusan Pemerintah Daerah Kabupaten/ Kota

1. Penyusunan Dokumen Perencanaan

Perangkat Daerah

Jumlah Dokumen Perencanaan

Perangkat Daerah

2. Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi

Kinerja SKPD

Jumlah Dokumen LAKIP

3. Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN

Jumlah Bulan Penyediaan Gaji dan

Tunjangan ASN

4. Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Keuangan Akhir Tahun SKPD

Jumlah Dokumen Laporan Keuangan

Akhit Tahun SKPD

5. Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Keuangan Bulanan/Triwulan/Semesteran

SKPD

Jumlah Dokumen Laporan Keuangan

Semesteran

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11176

Pemerintah Kabupaten Ciamis

6. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/

Penerangan Bangunan Kantor

Jumlah Waktu Penyediaan Komponen

Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan

Kantor

7. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan

Kantor

Jumlah Peralatan dan Perlengkapan

Kantor yang tersedia

8. Penyediaan Bahan Logistik Kantor

Jumlah Waktu Fasilitasi Mamin Rapat

dan Mamin Jamuan Tamu

9. Penyediaan Barang Cetakan dan

Penggandaan

Jumlah Waktu Penyediaan Barang

Cetakan dan Penggandaan

10. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan

Perundang-undangan

Jumlah Waktu Penyediaan Bahan

Bacaan

11. Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan

Konsultasi SKPD

Jumlah Waktu Fasilitasi Perjalanan

Dinas

12. Penyediaan Jasa Surat Menyurat

Jumlah Waktu Penyediaan Jasa Surat

Menyurat

13. Penyediaan Jasa Komunikasi Sumber Daya

Air dan Listrik

Jumlah Waktu Penyediaan Jasa

Komunikasi, Sumber Daya Air dan

Listrik

14. Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor

Jumlah Waktu Penyediaan Jasa

Kebersihan Kantor

15. Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya

Pemeliharaan, Pajak dan Perizinan

Kendaraan Dinas Operasional atau

Lapangan

Jumlah Waktu Pemeliharaan dan

Perizinan Kendaraan Dinas

16. Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor

dan Bangunan Lainnya

Jumlah Gedung Kantor yang

Terperihara

II. Program Pengelolaan Sumber Daya Ekonomi Untuk Kedaulatan dan

Kemandirian Pangan

1. Penyediaan Infrastruktur Lumbung Pangan

Jumlah Infrastruktur Lumbung Pangan

dan Sarana Pendukungnya yang tersedia

2. Penyediaan Infrastruktur Pendukung

Kemandirian Pangan Lainnya

Jumlah Komoditas yang Ditangani

III. Program Peningkatan Diversifikasi dan Ketahanan Pangan Masyarakat

1. Pemantauan Stok, Pasokan dan Harga

Pangan

Lokasi Pemantauan Stok, Pasokan dan

Harga Pangan

2. Pengadaan Cadangan Pangan Pemerintah

Kabupaten/Kota

Jumlah Pengadaan Cadangan Pangan

3. Pemberdayaan Masyarakat dalam

Penganekaragaman Konsumsi Pangan

Berbasis Sumber Daya Lokal

Jumlah Kelompok yang Difasilitasi

untuk Pengembangan Pangan

Berkualitas

4. Koordinasi dan Sinkronisasi Pemantauan

dan Evaluasi Komsumsi per Kapita per

Tahun

Jumlah Pertemuan Koordinasi yang

dilaksanakan

IV. Program Penanganan Kerawanan Pangan

1. Penyusunan Pemutakhiran dan Analisis

Peta Ketahanan dan Kerentanan Pangan

Jumlah Dokumen Analisis Peta

Ketahanan dan Kerentanan Pangan

V. Program Penyediaan dan Pengembangan Sarana Pertanian

1. Pengawasan Penggunaan Sarana

Pendukung Pertanian sesuai dengan

Komoditas, Teknologi dan Spesifik Lokasi

Luas Area Pengembangan Tanaman

Pangan

2. Pendampingan Penggunaan Sarana

Pendukung Pertanian

Jumlah Lokasi Fasilitasi Pupuk

Bersubsidi, Alsintan dan Pestisida

3. Penjaminan Kemurnian dan Kelestarian

SDG Hewan/Tanaman

Luas Area Penangkaran Padi Varietas

Lokal yang dikelola

VI. Program Penyediaan dan Pengembangan Prasarana Pertanian

1. Koordinasi dan Sinkronisasi Prasarana

Pendukung Pertanian Lainnya

Jumlah Fasilitasi di Lokasi

Pengembangan

2. Pembangunan, Rehabilitasi dan

Pemeliharaan Jaringan Irigasi Usaha Tani

Jumlah Infrastruktur yang Terbangun

Terperihara

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11177

Pemerintah Kabupaten Ciamis

VII. Program Pengendalian dan Penanggulangan Bencana Pertanian

1. Pengendalian Organisme Pengganggu

Tumbuhan (OPT) Tanaman Pangan,

Hortikultura dan Perkebunan

Jumlah Lokasi Pengendalian

Organisme Pengganggu Tumbuhan

(OPT) Tanaman Pangan, Hortikultura

dan Perkebunan

VIII. Program Perizinan Usaha Pertanian

1. Penilaian Kelayakan dan Pemberian

Pertimbangan Teknis Izin Usaha Pertanian

Jumlah Dokumen Penilaian Kelayakan

dan Pemberian Pertimbangan Teknis

Izin Usaha Pertanian

IX. Program Penyuluhan Pertanian

1. Peningkatan Kapasitas Kelembagaan

Penyuluhan Pertanian di Kecamatan dan

Desa

Jumlah Kelembagaan Penyuluhan yang

Difasilitasi

2. Pengembangan Kapasitas Kelembagaan

Petani di Kecamatan dan Desa

Jumlah Lokasi Pengembangan

Kapasitas Kelembagaan Petani

3. Penyediaan dan Pemanfaatan Sarana dan

Prasarana Penyuluh Pertanian

Jumlah Lokasi yang mendapatkan

Fasilitasi Pemberdayaan

KODE

SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.

1 2 3 4

URUSAN PILIHAN

3.25.3.27.0.00.01. DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN

I. PROGRAM PENUNJANG URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH

KABUPATEN/KOTA

1. Penyusunan Dokumen Perencanaan

Perangkat Daerah Jumlah Dokumen Perencanaan OPD

2. Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA-

SKPD

Jumlah Dokumen Program dan

Kegiatan Perangkat Daerah

3. Koordinasi dan Penyusunan Dokumen

Perubahan RKA-SKPD

Jumlah Dokumen Koordinasi dan

Sinkronisasi Perencanaan Perangkat

Daerah

4. Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD

Jumlah Dokumen Koordinasi dan

Sinkronisasi Perencanaan Perangkat

Daerah

5. Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-

SKPD

Jumlah Dokumen Koordinasi dan

Sinkronisasi Perencanaan Perangkat

Daerah

6. Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi

Kinerja SKPD

Jumlah laporan akuntabilitas kinerja

instansi pemerintah perangkat daerah

7.

Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah

Jumlah Dokumen Evaluasi Kinerja

Perangkat Daerah

Jumlah Dokumen Evaluasi Perangkat

Daerah

8. Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Jumlah Gaji dan Tunjangan ASN

9. Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Keuangan Akhir Tahun SKPD

Jumlah Dokumen Pelaporan

Keuangan Akhir Tahun

10. Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Keuangan Bulanan/Triwulanan/Semesteran

SKPD

Jumlah Dokumen Pelaporan

Keuangan Semesteran

11. Pendidikan dan Pelatihan Pegawai

Berdasarkan Tugas dan Fungsi

12. Penyediaan Komponen Instalasi

Listrik/Penerangan Bangunan Kantor

Jumlah Waktu Penyediaan Komponen

Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan

Kantor

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11178

Pemerintah Kabupaten Ciamis

13. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan

Kantor

Jumlah Waktu Penyediaan Alat Tulis

Kantor

14.

Penyediaan Bahan Logistik Kantor

Jumlah Waktu Penyediaan Makanan

dan Minuman Harian, Rapat dan

Jamuan Tamu

15. Penyediaan Barang Cetakan dan

Penggandaan

Jumlah Waktu Penyediaan Barang

Cetakan dan Penggandaan

16. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan

Perundang-undangan

Jumlah Waktu Penyediaan Bahan

Bacaan, Perundang-undangan dan

Iklan Media Massa

17. Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan

Konsultasi SKPD

Jumlah Waktu Penyediaan Anggaran

Rapat-rapat Koordinasi dan

Konsultasi ke Luar Daerah

18. Pengadaan Mebel

Jumlah Unit Peralatan Gedung Kantor

yang Disediakan

19. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya

Air dan Listrik

Jumlah Waktu Penyediaan Jasa

Telepon, Air, Listrik dan Jasa

Layanan Internet

20. Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor

Jumlah Waktu Penyediaan Jasa

Kebersihan Kantor

21. Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya

Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan

Perorangan Dinas atau Kendaraan Dinas

Jabatan

Jumlah Unit Kendaraan

Dinas/Operasional yang Dipelihara

Secara Rutin/Berkala

22. Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Lainnya

Jumlah Unit Peralatan Gedung Kantor

yang Dipelihara Secara Rutin/Berkala

23. Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor

dan Bangunan Lainnya

Jumlah Luas Gedung Kantor yang

Dipelihara Secara Rutin / Berkala

II. PROGRAM PENGELOLAAN PERIKANAN BUDIDAYA

1. Penyediaan Data dan Informasi

Pembudidayaan Ikan dalam 1 (satu) Daerah

Kabupaten/Kota

Jumlah Dokumen Data Perikanan

2.

Penyediaan Prasarana Pembudidayaan Ikan

dalam 1 (satu) Daerah Kabupaten/Kota

Jumlah Bantuan Operasional BBI

Jumlah bantuan Operasional di Wil

Agropolitan dan Lumbung padi

Jumlah Pembangunan /Rehabilitasi

BBI

3.

Penjaminan Ketersediaan Sarana

Pembudidayaan Ikan dalam 1 (satu) Daerah

Kabupaten/Kota

Jumlah Bibit Ikan Unggul dan Sarana

Pendukungnya

Jumlah Kelompok Percontohan

Budidaya

Jumlah Produksi Bibit Ikan

Jumlah Sarana dan Prasarana Benih

Ikan

Jumlah Sarana Produksi Perikanan

4. Pengelolaan Kesehatan Ikan dan Lingkungan

Budidaya dalam 1 (satu) Daerah

Kabupaten/Kota

Terfasilitasinya Kesehatan Ikan

III. PROGRAM PENGAWASAN SUMBER DAYA KELAUTAN DAN

PERIKANAN

1. Pengawasan Usaha Perikanan Bidang

Pembudidayaan Ikan di Wilayah Sungai,

Danau, Waduk, Rawa, dan Genangan Air

Lainnya yang dapat Diusahakan dalam

Kabupaten/Kota

Jumlah Perarian Umum yang

Direstocking

Jumlah Pokmaswas/Pengelola

Perairan Umum

IV. PROGRAM PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL PERIKANAN

1. Pelaksanaan Bimbingan dan Penerapan

Persyaratan atau Standar pada Usaha

Pengolahan dan Pemasaran Skala Mikro dan

Kecil

Jumlah Peserta Bimbingan Teknis

Pengolahan Hasil Perikanan

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11179

Pemerintah Kabupaten Ciamis

2. Peningkatan Ketersediaan Ikan untuk

Konsumsi dan Usaha Pengolahan dalam 1

(satu) Daerah Kabupaten/Kota

Jumlah Lokasi Penyelenggaraan

Gemarikan untuk Pengentasan Kasus

Stunting di Kabupaten Ciamis

3. Pemberian Fasilitas bagi Pelaku Usaha

Perikanan Skala Mikro dan Kecil dalam 1

(satu) Daerah Kabupaten/Kota

Terfasilitasinya Pembinaan Pelaku

Usaha

V. PROGRAM PENYEDIAAN DAN PENGEMBANGAN SARANA

PERTANIAN

1.

Penjaminan Kemurnian dan Kelestarian SDG

Hewan/Tanaman

Jumlah Operasional Balai Perbibitan

Ayam Sentul

Jumlah Operasional Balai Perbibitan

Sapi Pasundan

Jumlah Operasional Mini Ranch Sapi

Pasundan

Tersedianya Obat-obatan Ternak

untuk Balai dan Mini Ranch

2. Pengadaan Benih/Bibit Ternak yang

Sumbernya dari Daerah Kabupaten/Kota

Lain

Jumlah bantuan pengembangan ayam

sentul di wilayah agropolitan dan

fasilitasi hibah barang / uang di

kelompok

VI. PROGRAM PENYEDIAAN DAN PENGEMBANGAN PRASARANA

PERTANIAN

1.

Pembangunan, Rehabilitasi dan

Pemeliharaan Prasarana Pertanian Lainnya

Pembangunan/ Rehabilitasi/

Penyempurnaan Balai dan Mini

Ranch Sapi Pasundan dan Perbibitan

Ayam Sentul

VII. PROGRAM PENGENDALIAN KESEHATAN HEWAN DAN KESEHATAN

MASYARAKAT VETERINER

1. Pengendalian dan Penanggulangan Penyakit

Hewan dan Zoonosis

Jumlah Kasus Penyakit Zoonosis (AI

dan Rabies)

2. Pengawasan atas Penerapan Persyaratan

Teknis untuk Pemasukan dan/atau

Pengeluaran Hewan dan Produk Hewan

Jumlah Pembinaan dan Pengawasan

Hewan dan Produk Hewan

3.

Pendampingan Unit Usaha Hewan dan

Produk Hewan

Jumlah Pelaku Usaha Pengolahan dan

Pemasaran Hasil Peternakan yang

Terfasilitasi

Jumlah Promosi Bagi Pelaku Usaha

Peternakan

4. Pendampingan Penerapan Unit

Kesejahteraan Hewan

Jumlah Pelaku Usaha Juru Sembelih

yang Mengikuti Bimbingan Teknis

KODE

SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.

1 2 3 4

URUSAN PENGAWASAN

6.01.0.00.0.00.01.INSPEKTORAT KABUPATEN

I. PROGRAM PENYELENGGARAAN PENGAWASAN

1. Penyelenggaraan Pengawasan Internal

Pengawasan Kinerja Pemerintah Daerah

Jumlah dokumen pemetaan resiko

pengawasan

Pengawasan Keuangan Pemerintah Daerah

Jumlah laporan pengawasan keuangan

yang disusun

Reviu Laporan Kinerja

Jumlah Laporan Hasil Evaluasi yang

disusun

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11180

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Reviu Laporan Keuangan

Jumlah laporan hasil reviu yang

disusun

Pengawasan Desa Jumlah LHA yang diterbitkan

Monitoring dan Evaluasi Tindak Lanjut Hasil

Pemeriksaan BPK RI dan Tindak Lanjut

Hasil Pemeriksaan APIP

Prosentase Hasil Tindak Lanjut

Pemeriksaan

2. Kegiatan Penyelenggaraan Pengawasan dengan Tujuan Tertentu

Pengawasan Dengan

Tujuan Tertentu

Jumlah laporan penyelenggaraan

pengawasan dengan tujuan tertentu

yang ditindaklanjuti

II. PROGRAM PERUMUSAN KEBIJAKAN, PENDAMPINGAN DAN

ASISTENSI

1. Pendampingan dan Asistensi

Pendampingan, Asistensi, Verifikasi, dan

Penilaian Reformasi Birokrasi

nilai asistensi penilaian Reformasi

Birokrasi

Jumlah pendampingan dan asistensi

penilaian Zona Integritas

Koordinasi, monitoring dan evaluasi serta

perifikasi, pencegahan dan pemberantasan

korupsi

Jumlah tindak lanjut Monev terkait

pencegahan dan pemberantasan

korupsi

Pendampingan, Asistensi dan Verifikasi

Penegakan Integritas

Jumlah laporan hasil Penegakan

Integritas yang disusun

III. PROGRAM PENUNJANG URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH

KABUPATEN/KOTA

1. Perencanaan, Penganggaran, dan Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah

Penyusunan Dokumen Perencanaan

Perangkat Daerah

Jumlah dokumen perencanaan yang

disusun

Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi

Kinerja SKPD

jumlah dokumen LKIP

2. Administrasi Keuangan Perangkat Daerah

Penyediaan Gaji dan

Tunjangan ASN

Jumlah waktu penyediaan gaji dan

tunjangan

Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Keuangan Akhir Tahun SKPD

jumlah dokumen laporan keuangan

akhir tahun

Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Keuangan Bulanan/Triwulanan/Semest eran

SKPD

jumlah dokumen laporan keuangan

bulanan/ triwulan/ semesteran

3. Administrasi Kepegawaian Perangkat Daerah

Pendidikan dan Pelatihan Pegawai

Berdasarkan Tugas dan Fungsi

jumlah pegawai yang mengikuti

diklat/ bimtek

4. Administrasi Umum Perangkat Daerah

Penyediaan Komponen Instalasi

Listrik/Penerangan Bangunan Kantor

Jumlah waktu penyediaan komponen

listrik/ penerangan

Penyediaan Peralatan dan

Perlengkapan Kantor

Jumlah jenis peralatan dan

perlengkapan kantor

Penyediaan Bahan Logistik

Kantor

Jumlah waktu penyediaan mamin dan

ATK

Penyediaan Barang Cetakan dan

Penggandaan

jumlah waktu penyediaan

penggandaan dan cetakan

Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan

Perundang- undangan

jumlah waktu penyediaan bahan

bacaan dan peraturan perundang-

undangan

Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan

Konsultasi SKPD

Jumlah waktu penyediaan anggaran

rakor dan konsultasi

5. Pengadaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintah Daerah

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11181

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Pengadaan Kendaraan Perorangan Dinas atau

Kendaraan Dinas Jabatan

jumlah unit kendaraan dinas/

operasioanl

Pengadaan Mebel jumlah jenis mebeler kantor

Pengadaan Sarana dan Prasarana Pendukung

Gedung Kantor atau Bangunan Lainnya

jumlah jenis sarana dan prasarana

pendukung gedung kantor

6. Penyediaan Jasa Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah

Penyediaan Jasa Surat

Menyurat jumlah waktu penyediaan jasa surat

Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya

Air dan Listrik

Jumlah waktu penyediaan jasa

telepon, air dan listrik

Penyediaan Jasa Pelayanan

Umum Kantor Jumlah tenaga ahli yang tersedia

7. Pemeliharaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah

Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya

Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan

Perorangan Dinas atau Kendaraan Dinas

Jabatan

Jumlah Pembayaran pajak kendaraan

dinas

Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya

Pemeliharaan, Pajak, dan Perizinan

Kendaraan Dinas Operasional atau Lapangan

Jumlah Pembayaran pajak kendaraan

dinas

Pemeliharaan Peralatan dan

Mesin Lainnya

jumlah waktu Pemeliharaan Peralatan

dan

Mesin Lainnya

Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor

dan Bangunan Lainnya

jumlah waktu pemeliharaan bangunan

gedung kantor

KODE

SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.

1 2 3 4

URUSAN PENUNJANG

5.01.5.05.0.00.01. BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

I. Program Penunjang Urusan Pemerintah Daerah Kabupaten/ Kota

1. Penyediaan Alat/Bahan Komponen Instalasi ListrikPenerangan Bangunan Kantor

Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan

Kantor

Jumlah Bulan Penyediaan Peralatan

dan Perlengkapan Kantor

Penyediaan Peralatan Rumah Tangga

Jumlah bulan pada penyediaan

peralatan rumah tangga

Penyediaan Bahan Logistik Kantor

Jumlah bulan pada penyediaan

makanan dan minuman

Penyediaan Barang Cetakan dan

Penggandaan

Jumlah bulan pada penyediaan barang

cetakan dan penggandaan

Penyediaan bahan bacaan dan peraturan

perundang-undangan

Jumlah bulan pada penyediaan surat

kabar dan majalah

Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan

Konsultasi SKPD

Jumlah bulan pada pelaksanaan

rapat koordinasi dan konsultasi

SKPD

2. Pengadaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintah Daerah

Pengadaan Kendaraan Dinas Operasional atau

Lapangan

Jumlah Pengadaan Kendaraan

Dinas / Operasional

Pengadaan Sarana dan Prasarana Gedung

Kantor dan Bangunan Lainnya

Jumlah bulan pada penyediaan sarana

dan prasarana gedung kantor

Pengadaan Sarana dan Prasarana Pendukung

Gedung Kantor dan Bangunan Lainnya

Jumlah bulan pada penyediaan sarana

dan prasarana pendukung gedung

kantor

3. Penyediaan Jasa Penunjang Urusan Pemerintah Daerah

Penyediaan Jasa Surat Menyurat Jumlah materai pada surat menyurat

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11182

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya

Air dan Listrik

Jumlah pembayaran air. listrik,

telepon dan internet

Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor

Jumlah bulan pada pelaksanaan

administrasi dan kebersihan kantor

4. Pemeliharaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah

Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya

Pemeliharaan, Pajak, dan Perizinan

Kendaraan Dinas Operasional atau Lapangan

Jumlah Kendaraan roda 2 dan roda 4

yang dipelihara

Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor

dan Bangunan Lainnya

Jumlah bangunan gedung kantor yang

dipelihara

Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan

Prasarana Pendukung Gedung Kantor atau

Bangunan Lainnya

Jumlah Peralatan kantor yang

dipelihara

5. Perencanaan, Penganggaran, dan Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah

Penyusunan Dokumen Perencanaan

Perangkat Daerah

Jumlah dokumen Renja, Perubahan

Renja, PK, P-PK dan RKT , Renstra,

Perubahan Renstra PD

Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA-

SKPD

Jumlah dokumen RKA-SKPD

Koordinasi dan Penyusunan Dokumen

Perubahan RKA-SKPD

Jumlah Dokumen Perubahan RKA-

SKPD

Koordinasi dan Penyusunan Dokumen DPA-

SKPD

Jumlah dokumen DPA- SKPD

Koordinasi dan Penyusunan Dokumen

Perubahan DPA-SKPD

Jumlah dokumen Perubahan DPA-

SKPD

Koordinasi dan Penyusunan Laporan Capaian

Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

Jumlah dokumen Laporan Kinerja

SKPD

Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah

Jumlah dokumen Perencanaan

Program Kegiatan SKPD

6. Administrasi Keuangan Perangkat Daerah

Belanja Gaji ASN dan Tunjangan Lainnya

Jumlah Orang yang Menerima Gaji

dan Tunjangan ASN

Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Keuangan Akhir Tahun SKPD

Jumlah dokumen Laporan Keuangan

Akhir Tahun

Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Keuangan Bulanan/Triwulanan/Semesteran

SKPD

Jumlah dokumen Keuangan

Semesteran SKPD

II. PROGRAM PERENCANAAN, PENGENDALIAN DAN EVALUASI

PEMBANGUNAN DAERAH

1. Penyusunan Perencanaan dan Pendanaan

Pelaksanaan Konsultasi Publik

Jumlah dokumen Rancangan Awal

RKPD, dokumen Rancangan Awal

RPJMD, dokumen Rancangan RPJPD

yang disempurnakan

Koordinasi Pelaksanaan Forum SKPD/Lintas

SKPD

Jumlah dokumen Berita Acara

Kesepakatan hasil Forum Lintas

SKPD yang ditindaklanjuti

Pelaksanaan Musrenbang Kabupaten/Kota

Jumlah dokumen Rancangan

RKPD, dokumen Rancangan

RPJMD, dokumen Rancangan

RPJPD yang disempurnakan

Penyiapan Bahan Koordinasi Musrenbang

Kecamatan

Jumlah bahan koordinasi musrenbang

yang disiapkan

- Dokumen Draft Rancangan Awal

RKPD

- Dokumen Pedoman Musrenbang di

Kecamatan

Koordinasi Penyusunan dan Penetapan

Dokumen Perencanaan Pembangunan Daerah

Jumlah dokumen perencanaaan

pembangunan daerah yang disusun

dan ditetapkan

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11183

Pemerintah Kabupaten Ciamis

-KUA APBD, PK, Rencana Aksi,

RKPD, P- RKPD, P-PK, P- Rencana

Aksi, RPJMD, P- RPJMD, RPJPD, P-

RPJPD

2. Analisis Data dan Informasi Pemerintahan Daerah Bidang Perencanaan

Pembangunan Daerah

Analisis Data dan Informasi Perencanaan

Pembangunan Daerah

Jumlah dokumen hasil analisis data

dan informasi perencanaan

pembangunan

3. Pengendalian, Evaluasi dan Pelaporan Bidang Perencanaan Pembangunan

Daerah

Koordinasi Pengendalian Perencanaan dan

Pelaksanaan Pembangunan Daerah di

Kabupaten/Kota

Jumlah laporan hasil koordinasi

Pengendalian Perencanaan dan

Pelaksanaan Pembangunan Daerah di

Kabupaten/Kota

Monitoring, Evaluasi dan Penyusunan

Laporan Berkala Pelaksanaan Pembangunan

Daerah

Jumlah laporan evaluasi kebijakan,

evaluasi pelaksanaan dan evaluasi

hasil RKPD Triwulanan dan Tahunan,

RPJMD, P-RPJMD dan RPJPD, P-

RPJPD

III. PROGRAM KOORDINASI DAN SINKRONISASI PERENCANAAN

PEMBANGUNAN DAERAH

1. Koordinasi Perencanaan Bidang Perekonomian dan SDA (Sumber Daya Alam)

Koordinasi Penyusunan Dokumen Perencanaan

Pembangunan Daerah Bidang Perekonomian

(RPJPD, RPJMD dan RKPD)

Jumlah dokumen hasil koordinasi

perencanaan pembangunan Sub bidang

perekonomian

Asistensi Penyusunan Dokumen Perencanaan

Pembangunan Perangkat Daerah Bidang

Perekonomian

Jumlah dokumen perencanaan PD

lingkup Sub bidang Perekonomian yang

sesuai hasil asistensi

Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi

Penyusunan Dokumen Perencanaan

Pembangunan Perangkat Daerah Bidang

Perekonomian

- Jumlah dokumen hasil pelaksanaan

monitoring PD lingkup Sub bidang

Perekonomian

- Jumlah dokumen evaluasi terhadap

hasil pelaksanaan rencana PD lingkup

Sub bidang Perekonomian

Koordinasi Pelaksanaan Sinergitas dan

Harmonisasi Perencanaan Pembangunan

Daerah Bidang Perekonomian

Jumlah dokumen hasil pelaksanaan

Sinergitas dan Harmonisasi

Perencanaan Pembangunan Daerah Sub

Bidang Perekonomian

Koordinasi Penyusunan Dokumen Perencanaan

Pembangunan Daerah Bidang SDA ( RPJPD,

RPJMD dan RKPD)

Jumlah dokumen Perencanaan

Pembangunan Daerah Sub Bidang

Sumber Daya Alam

Asistensi Penyusunan Dokumen Perencanaan

Pembangunan Perangkat Daerah Bidang SDA

Jumlah dokumen perencanaan PD

lingkup Sub bidang SDA yang sesuai

hasil asistensi

Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi

Penyusunan Dokumen Perencanaan

Pembangunan Perangkat Daerah Bidang SDA

- Jumlah dokumen hasil pelaksanaan

monitoring PD lingkup Sub Bidang

Sumber Daya Alam

- Jumlah dokumen evaluasi terhadap

hasil pelaksanaan rencana PD lingkup

Sub bidang Sumber Daya Alam

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11184

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Koordinasi Pelaksanaan Sinergitas dan

Harmonisasi Perencanaan Pembangunan

Daerah Bidang SDA

Jumlah dokumen hasil pelaksanaan

Sinergitas dan Harmonisasi

Perencanaan Pembangunan Daerah Sub

Bidang SDA

2. Koordinasi Perencanaan Bidang Pemerintahan dan Pembangunan Manusia

Koordinasi Penyusunan Dokumen Perencanaan

Pembangunan Daerah Bidang Pemerintahan

(RPJPD, RPJMD dan RKPD)

Jumlah dokumen hasil koordinasi

perencanaan pembangunan Sub Bidang

Pemerintahan

Asistensi Penyusunan Dokumen Perencanaan

Pembangunan Perangkat Daerah Bidang

Pemerintahan

Jumlah dokumen perencanaan PD

lingkup Sub bidang Pemerintahan yang

sesuai hasil asistensi

Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi

Penyusunan Dokumen Perencanaan

Pembangunan Perangkat Daerah Bidang

Pemerintahan

Jumlah dokumen hasil pelaksanaan

monitoring PD lingkup Sub Bidang

Pemerintahan

Jumlah dokumen evaluasi terhadap hasil

pelaksanaan rencana PD lingkup Sub

Bidang Pemerintahan

Koordinasi Pelaksanaan Sinergitas dan

Harmonisasi Perencanaan Pembangunan

Perangkat Daerah Bidang Pemerintahan

Jumlah dokumen hasil pelaksanaan

Sinergitas dan Harmonisasi

Perencanaan Pembangunan Daerah Sub

Bidang Pemerintahan

Koordinasi Penyusunan Dokumen Perencanaan

Pembangunan Perangkat Daerah Bidang

Pembangunan Manusia (RPJPD, RPJMD dan

RKPD)

Jumlah dokumen hasil koordinasi

perencanaan pembangunan Sub Bidang

Pembangunan Manusia

Asistensi Penyusunan Dokumen Perencanaan

Pembangunan Perangkat Daerah Bidang

Pembangunan Manusia

Jumlah dokumen perencanaan PD

lingkup Sub bidang Pembangunan

Manusia yang sesuai hasil asistensi

Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi

Penyusunan Dokumen Perencanaan

Pembangunan Perangkat Daerah Bidang

Pembangunan Manusia

- Jumlah dokumen hasil pelaksanaan

monitoring PD lingkup Sub Bidang

Pembangunan Manusia

- Jumlah dokumen evaluasi terhadap

hasil pelaksanaan rencana PD lingkup

Sub Bidang Pembangunan Manusia

Koordinasi Pelaksanaan Sinergitas dan

Harmonisasi Perencanaan Pembangunan

Daerah Bidang Pembangunan Manusia

Jumlah dokumen hasil pelaksanaan

Sinergitas dan Harmonisasi

Perencanaan Pembangunan Daerah Sub

Bidang Pembangunan Manusia

3. Koordinasi Perencanaan Bidang Infrastruktur dan Kewilayahan

Koordinasi Penyusunan Dokumen Perencanaan

Pembangunan Daerah Bidang Infrastruktur

(RPJPD, RPJMD dan RKPD)

Jumlah dokumen perencanaan

pembangunan daerah Sub Bidang

Infrastruktur

Asistensi Penyusunan Dokumen Perencanaan

Pembangunan Perangkat Daerah Bidang

Infrastruktur

Jumlah dokumen perencanaan PD

lingkup Sub bidang Infrastruktur yang

sesuai hasil asistensi

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11185

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi

Penyusunan Dokumen Perencanaan

Pembangunan Perangkat Daerah Bidang

Infrastruktur

- Jumlah dokumen hasil pelaksanaan

monitoring PD lingkup Sub Bidang

Infrastruktur

- Jumlah dokumen evaluasi terhadap

hasil pelaksanaan rencana PD lingkup

Sub Bidang Infrastruktur

Koordinasi Pelaksanaan Sinergitas dan

Harmonisasi Perencanaan Pembangunan

Daerah Bidang Infrastruktur

Jumlah dokumen hasil pelaksanaan

Sinergitas dan Harmonisasi

Perencanaan Pembangunan Daerah Sub

Bidang Infrastruktur

Koordinasi Penyusunan Dokumen Perencanaan

Pembangunan Daerah Bidang Kewilayahan

(RPJPD, RPJMD dan RKPD)

Jumlah dokumen hasil koordinasi

perencanaan pembangunan Sub Bidang

Kewilayahan

Asistensi Penyusunan Dokumen Perencanaan

Pembangunan Daerah Bidang Kewilayahan

Jumlah dokumen perencanaan PD

lingkup Sub bidang Kewilayahan yang

sesuai hasil asistensi

Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi

Penyusunan Dokumen Perencanaan

Pembangunan Perangkat Daerah Bidang

Kewilayahan

-Jumlah dokumen hasil pelaksanaan

monitoring PD lingkup Sub Bidang

Kewilayahan

- Jumlah dokumen evaluasi terhadap

hasil pelaksanaan rencana PD lingkup

Sub Bidang Kewilayahan

Koordinasi Pelaksanaan Sinergitas dan

Harmonisasi Perencanaan Pembangunan

Daerah Bidang Kewilayahan

Jumlah dokumen hasil pelaksanaan

Sinergitas dan Harmonisasi

Perencanaan Pembangunan Daerah Sub

Bidang Kewilayahan

IV. PROGRAM PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN DAERAH

1. Penelitian dan Pengembangan Bidang Ekonomi dan Pembangunan

Penelitian dan Pengembangan Pekerjaan

Umum

Jumlah Dokumen Indeks Kepuasan

Layanan Infrastruktur yang Tersusun

2. Pengembangan Inovasi dan Teknologi

Penelitian, Pengembangan, dan Perekayasaan

di Bidang Teknologi dan Inovasi

Jumlah laporan roadmap SIDa dan

penguatan kelembagaan SIDa

Diseminasi Jenis, Prosedur dan Metode

Penyelenggaraan Pemerintah Daerah Yang

Bersifat Inovatif

Jumlah Laporan Inovasi Daerah

Sosialisasi dan Diseminasi Hasil-Hasil

Kelitbangan Jumlah laporan Hasil-Hasil Kelitbangan

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11186

Pemerintah Kabupaten Ciamis

KODE

SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.

1 2 3 4

URUSAN PENUNJANG

5.02.0.00.0.00.01. BADAN PENGELOLA KEUANGAN DAERAH

I. Program Penunjang Urusan Pemerintah Daerah Kabupaten/ Kota

Penyusunan Dokumen Perencanaan Perangkat

Daerah

Terlaksananya administrasi

perkantoran melalui Penyusunan

Dokumen Perencanaan Perangkat

Daerah

Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA-

SKPD

Terlaksananya administrasi

perkantoran melalui Koordinasi dan

Penyusunan Dokumen RKA-SKPD

Koordinasi dan Penyusunan Dokumen

Perubahan RKA-SKPD

Terlaksananya administrasi

perkantoran melalui Koordinasi dan

Penyusunan Dokumen Perubahan

RKA-SKPD

Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD Terlaksananya administrasi

perkantoran melalui Koordinasi dan

Penyusunan DPA-SKPD

Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-

SKPD

Terlaksananya administrasi

perkantoran melalui Koordinasi dan

Penyusunan Perubahan DPA-SKPD

Koordinasi dan Penyusunan Laporan Capaian

Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kenirja SKPD

Terlaksananya Kegiatan Koordinasi

dan Penyusunan Laporan Capaian

Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kenirja

SKPD

Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah Tersedianya administrasi perkantoran

melalui Evaluasi Kinerja Perangkat

Daerah

Penyediaan Gaji dan tunjangan ASN Terlaksananya Penyediaan Gaji dan

Tunjangan ASN

Penyediaan Administrasi Pelaksanaan Tugas

ASN

Terlaksananya administrasi

perkantoran melalui Penyediaan Jasa

Tenaga Pendukung Administrasi

/Teknis Perkantoran

Koordinasi dan Pelaksanaan Akuntansi SKPD Terlaksananya administrasi

perkantoran melalui Penyediaan

Administrasi Pelaksanaan Tugas ASN

Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Keuanagn Akhir Tahun SKPD

Terlaksananya Koordinasi dan

Penyusunan Laporan Keuanagn Akhir

Tahun SKPD

Koordinasi dan Penusunan Laporan keuangan

Bulanan/triwulan/semesteran SKPD

Terlaksananya Koordinasi dan

Penusunan Laporan keuangan

Bulanan/triwulan/semesteran SKPD

Pengadaan Pakaian Dinas Beserta atribut

kelengkapanya

Terlaksananya Pengadaan Pakaian

Dinas Beserta atribut kelengkapanya

Pendidikan dan Pelatihan Pegawai berdasarkan

tugas dan fungsi

Terlaksananya Pendidikan dan

Pelatihan Pegawai berdasarkan tugas

dan fungsi

Sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan Terlaksananya peningkatan Sosialisasi

Peraturan Perundang-Undangan

Bimbingan Teknis Implementasi peraturan

Perundang Undangan

Terlaksananya Bimbingan Teknis

Implementasi peraturan Perundang

Undangan

Penyediaan Komponen Instalasi

Listrik/Penerangan Bangunan Kantor

Terlaksananya Penyediaan Komponen

Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan

Kantor

Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor Terlaksananya Penyediaan Peralatan

dan Perlengkapan Kantor

Penyediaan Bahan Logistik Kantor Terlaksananya Penyediaan Bahan

Logistik Kantor

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11187

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Penyediaan Barang cetakan dan penggandaan Terlaksananya Penyediaan Barang

cetakan dan penggandaan

Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan

Perundang-Undangan

Terlaksananya Penyediaan Bahan

Bacaan dan Peraturan Perundang-

Undangan

Penyelenggaraan rapat koordinasi dan

Konsultasi SKPD

Terlaksananya Penyelenggaraan rapat

koordinasi dan Konsultasi SKPD

Pengadaan kendaraan perorangan dinas atau

kendaraan dinas jabatan Pengadaan Gedung

Kantor atau Bangunan lainnya

Terlaksananya Pengadaan kendaraan

perorangan dinas atau kendaraan dinas

jabatan Pengadaan Gedung Kantor

atau Bangunan lainnya

Pengadaan sarana dan prasarana gedung kantor

atau bangunan lainnya

Terlaksananya Pengadaan sarana dan

prasarana gedung kantor atau

bangunan lainnya

Pengadaan sarana dan prasarana pendukung

gedung kantor atau bangunan lainnya

Terlaksanaya Pengadaan sarana dan

prasarana pendukung gedung kantor

atau bangunan lainnya

Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air

dan listrik

Tersedianya Penyediaan jasa

komunikasi, sumber daya air dan listrik

Penyediaan jasa pelayanan Umum Kantor Terlaksananya Penyediaan jasa

pelayanan Umum Kantor

Penyediaan jasa pemeliharaan, Biaya

Pemeliharaan dan Pajak kendaraan Perorangan

Dinas atau kendaraan dinas jabatan

Terlaksananya Penyediaan jasa

pemeliharaan, Biaya Pemeliharaan dan

Pajak kendaraan Perorangan Dinas

atau kendaraan dinas jabatan

Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya

Pemeliharaan, Pajak, dan Perizinan Kendaraan

Dinas Operasional atau lapangan

Terlaksananya Penyediaan Jasa

Pemeliharaan, Biaya Pemeliharaan,

Pajak, dan Perizinan Kendaraan Dinas

Operasional atau lapangan

Pemeliharaan peralatan dan mesin Lainnya Terlaksananya Pemeliharaan peralatan

dan mesin Lainnya

Pemeliharaan/rehabilitasi Gedung Kantor dan

Bangunan Lainnya

Terlaksananya

Pemeliharaan/rehabilitasi Gedung

Kantor dan Bangunan Lainnya

Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan

Prasarana Pendukung Gedung Kantor atau

Bangunan Lainnya

Terlaksananya

Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan

Prasarana Pendukung Gedung Kantor

atau Bangunan Lainnya

II. PROGRAM PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH

Koordinasi, penyusunan dan Verifikasi RKA-

SKPD

Terlaksananya Koordinasi,

penyusunan dan Verifikasi RKA-

SKPD

Koordinasi dan Penyusunan Peraturan Daerah

tentang APBD dan Peraturan Kepala Daerah

Tentang Penjabaran APBD

Koordinasi dan Penyusunan Peraturan

Daerah tentang APBD dan Peraturan

Kepala Daerah Tentang Penjabaran

APBD

Koordinasi dan Penyusunan Peraturan Daerah

tentang Perubahan APBD dan Peraturan

Kepala Daerah Tentang Penjabaran Perubahan

APBD

Terlaksananya Koordinasi dan

Penyusunan Peraturan Daerah tentang

Perubahan APBD dan Peraturan

Kepala Daerah Tentang Penjabaran

Perubahan APBD

Koordinasi dan Penyusunan regulasi serta

Kebijakan BIdang Anggaran

Terlaksananya Koordinasi dan

Penyusunan regulasi serta Kebijakan

BIdang Anggaran

Koordinasi Perencanaan Anggaran Pendapatan Terlaksananya Koordinasi

Perencanaan Anggaran Pendapatan

Koordinasi, Fasilitasi, Asistensi, Sinkronisasi,

Supervisi, Monitoring dan Evaluasi

Pengelolaan Dana Perimbangan dan Dana

Transfer lainnya

Terlaksananya Koordinasi, Fasilitasi,

Asistensi, Sinkronisasi, Supervisi,

Monitoring dan Evaluasi Pengelolaan

Dana Perimbangan dan Dana Transfer

lainnya

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11188

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Koodinasi Pelaksanaan Akuntansi Penerimaan

dan Pengeluaran Daerah

Terlaksananya Koodinasi Pelaksanaan

Akuntansi Penerimaan dan

Pengeluaran Daerah

Rekonsiliasi dan Verifikasi Aset, Kewajiban,

Ekuitas, Pendapatan, Belanja, Pembiayaan,

Pendapatan LO dan Beban

Terlaksanaya Rekonsiliasi dan

Verifikasi Aset, Kewajiban, Ekuitas,

Pendapatan, Belanja, Pembiayaan,

Pendapatan LO dan Beban

Koordinasi Penyusunan Laporan

Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD

Bulanan, Triwulanan dan Semesteran

Terlaksanaya Koordinasi Penyusunan

Laporan Pertanggungjawaban

Pelaksanaan APBD Bulanan,

Triwulanan dan Semesteran

Konsolidasi Laporan Keuangan SKPD, BLUD

dan Laporan Keuangan Pemda

Terlaksanaya Konsolidasi Laporan

Keuangan SKPD, BLUD dan Laporan

Keuangan Pemda

Koordinasi dan Penyusunan Rancangan

Peraturan Daerah tentang Pertanggungjawaban

Pelaksanaan APBD Provinsi dan Rancangan

Peraturan Kepala Daerah tentang Penjabaran

Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD

Kabupaten/kota

Terlaksanaya Koordinasi dan

Penyusunan Rancangan Peraturan

Daerah tentang Pertanggungjawaban

Pelaksanaan APBD Provinsi dan

Rancangan Peraturan Kepala Daerah

tentang Penjabaran

Pertanggungjawaban Pelaksanaan

APBD Kabupaten/kota

Penyusunan Kebijakan dan Panduan Teknis

Operasional Penyelenggaraan Akuntansi

Pemerintah Daerah

Terlaksananya Penyusunan Kebijakan

dan Panduan Teknis Operasional

Penyelenggaraan Akuntansi

Pemerintah Daerah

Pembinaan Akuntansi, pelaporan dan

Pertanggungjawaban Pemerintah

Kabupaten/kota

Terlaksanaya Pembinaan Akuntansi,

pelaporan dan Pertanggungjawaban

Pemerintah Kabupaten/kota

Analisis Perencanaan dan Penyaluran Bantuan

Keuangan

Terlaksanaya Analisis Perencanaan

dan Penyaluran Bantuan Keuangan

Pengelolaan Dana Bagi Hasil Kabupaten/Kota Terlaksanaya Pengelolaan Dana Bagi

Hasil Kabupaten/Kota

Pengelolaan Dana Darurat Mendesak Terlaksanaya Pengelolaan Dana

Darurat Mendesak

III. PROGRAM PENGELOLAAN BARANG MILIK DAERAH

Penyusunan Estándar Harga Terlaksanaya Penyusunan Estándar

Harga

Penyusunan Perencanaan Kebutuhan Barang

Milik Daerah

Terlaksananya Penyusunan

Perencanaan Kebutuhan Barang Milik

Daerah

Penatausahaan Barang Milik Daerah Terlaksananya Penatausahaan Barang

Milik Daerah

Pengamanan Barang Milik Daerah Terlaksananya Pengamanan Barang

Milik Daerah

Pengawasan dan Pengendalian Pengelolaan

Barang Milik Daerah

Terlaksananya Pengawasan dan

Pengendalian Pengelolaan Barang

Milik Daerah

Optimalisasi Penggunaan, Pemanfaatan,

Pemindahtanganan, Pemusnahan dan

Penghapusan Barang milik Daerah

Terlaksananya Optimalisasi

Penggunaan, Pemanfaatan,

Pemindahtanganan, Pemusnahan dan

Penghapusan Barang milik Daerah

Rekonsiliasi dalam rangka Penyusunan

Laporan Barang Milik Daerah

Terlaksananya Rekonsiliasi dalam

rangka Penyusunan Laporan Barang

Milik Daerah

IV. PROGRAM PENGELOLAAN PENDAPATAN DAERAH

Perencanaan Pengelolaan Pajak Daerah Terlaksananya Perencanaan

Pengelolaan Pajak Daerah

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11189

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Analisa dan Pengembangan Pajak Daerah,

serta Penyusunan Kebijakan Pajak Daerah

Terlaksananya Analisa dan

Pengembangan Pajak Daerah, serta

Penyusunan Kebijakan Pajak Daerah

Penyuluhan dan Penyebarluasan Kebijakan

Pajak Darah

Terlaksananya Penyuluhan dan

Penyebarluasan Kebijakan Pajak

Darah

Penyediaan Sarana dan Prasarana Pengelolaan

Pajak Daerah

Terlaksananya Penyediaan Sarana dan

Prasarana Pengelolaan Pajak Daerah

Pendataan dan Pendaftaran Objek Pajak daerah Terlaksananya Pendataan dan

Pendaftaran Objek Pajak daerah

Pengolahan, Pemeliharaan, dan Pelaporan

Basis Data Pajak Daerah

Terlaksananya Pengolahan,

Pemeliharaan, dan Pelaporan Basis

Data Pajak Daerah

Penilaian Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan

dan Perkotaan (PBBP2) serta Bea Perolehan

Hak atas tanah dan Bangunan (BPHTB)

Terlaksananya Penilaian Pajak Bumi

dan Bangunan Pedesaan dan Perkotaan

(PBBP2) serta Bea Perolehan Hak atas

tanah dan Bangunan (BPHTB)

Penetapan Wajib Pajak Daerah Pelayanan dan

Konsultasi Pajak Daerah Penelitian dan

Verifikasi Data Pelaporan Pajak Daerah

Terlaksananya Penetapan Wajib Pajak

Daerah Pelayanan dan Konsultasi

Pajak Daerah Penelitian dan Verifikasi

Data Pelaporan Pajak Daerah

Penagihan Pajak Daerah Terlaksananya Penagihan Pajak

Daerah

Penyelesaian Keberatan Pajak Daerah Terlaksananya Penyelesaian Keberatan

Pajak Daerah

Pengendalian, Pemeriksaaan dan Pengawasan

Pajak Daerah

Terlaksananya Pengendalian,

Pemeriksaaan dan Pengawasan Pajak

Daerah

Pembinaan dan Pengawasan Pengelolaan

Retribusi Daerah

Terlaksananya Pembinaan dan

Pengawasan Pengelolaan Retribusi

Daerah

KODE

SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.

1 2 3 4

URUSAN PENUNJANG

5.04.0.00.0.00.01.BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBERDAYA MANUSIA

I. Program Penunjang Urusan Pemerintah Daerah Kabupaten/ Kota

1. Penyusunan Dokumen Perencanaan Perangkat

Daerah

Jumlah waktu pelaksanaan

koordinasi dan sinkronisasi

perencanaan perangkat Daerah

2. Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA-

SKPD Jumlah dokumen perencanaan

3. Koordinasi dan Penyusunan Laporan Capaian

Kinerja dan Ihtisar Realisasi Kinerja SKPD

Jumlah laporan akuntabilitas kinerja

instansi pemerintah perangkat daerah

4. Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah

Jumlah waktu pelaksanaan evaluasi

kinerja perangkat daerah

5. Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN

Jumlah waktu pembayaran gaji dan

tunjangan pegawai

6. Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan

Ahir Tahun SKPD

Jumlah pelaporan keuangan dan ahir

tahun sesuai SAP

7. Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan

Bulanan/Triwulanan/Semesteran Jumlah pelaporan semesteran

8. Rekonsiliasi dan Penyusunan Laporan Barang

Milik Daerah pada SKPD

Jumlah waktu rekonsiliasi laporan

barang milik daerah

9. Penyediaan komponen Instalasi

Listrik/Penerangan Bangunan Kantor

Jumlah waktu komponen instalasi

listrik/penerangan bangunan kantor

yang disediakan

10. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor

Jumlah waktu penyediaan peralatan

dan perlengkapan kantor yang

disediakan

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11190

Pemerintah Kabupaten Ciamis

11. Penyediaan Bahan Logistik kantor

Jumlah waktu penyediaan makan dan

minum harian, rapat dan jamuan

tamu

12. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan

Jumlah waktu barang cetakan dan

penggandaan yang disediakan

13 Penyediaan Bahan Bacaan dan Perundang-

undangan

Jumlah waktu bahan bacaan,

perundang-undangan dan iklan

media masa yang disediakan

14. Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan

Konsultasi SKPD

Jumlah waktu penyediaan anggaran

rapat-rapat koordinasi keluar daerah

Pengadaan sarana dan Prasarana Gedung Kantor

atau Bangunan Lainnya

-Jumlah unit peralatan gedung kantor

yang disediakan

- Jumlah unit peralatan kantor yang

disediakan

- Jumlahunit perlengkapan gedung

kantor yang disediakan

- Jumlah unit perlengkapan kantor

yang disediakan

15. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air

dan Listrik Terlaksananya pembayaran rekening

16. Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor

Jumlah waktu penyediaan jasa

kebersihan kantor

17. Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya

Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan Perorangan

Dinas atau Kendaraan Dinas Jabatan

Jumlah unit kendaraan

dinas/operasional yang dipelihara

secara rutin/berkala

18.

Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor dan

Bangunan Lainnya

- Jumlah gedung kantor yang

dibangun

- Jumlah luas gedung yang dipelihara

secara rutin/berkala

- Jumlah sarana dan prasarana kantor

yang ditingkatkan

- jumlah unit gedung kantor yang

direhabilitasi

19. Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan Prasarana

Pendukung Gedung Kantor atau Bangunan

Lainnya

-Jumlah unit peralatan gedung yang

dipelihara secara rutin/berkala

-Jumlah peralatan kantoryang

dipelihara secara rutin/berkala

II. PROGRAM KEPEGAWAIAN DAERAH

1.

Evaluasi Pengadaan ASN dan Pengadaan ASN

- Jumlah dokumen laporan formasi

pegawai

- Jumlah formasi calon ASN yang

terisi dari pengadaan pegawai

2. Evaluasi Pemberhentian ASN

Jumlah surat keputusan

pemberhentianyang diterbitkan

3. Fasilitasi Lembaga Profesi ASN

Jumlah lembaga ASN yang

terfasilitasi

4.

Pengelolaan Sistem Informasi Kepegawaian

- Jumlah aplikasiSIMPEG yang

dibangun dan dikembangkan

-Jumlah data pegawai yang terupdate

dalam website kepegawaian

- Jumlah pegawai yang terupdate di

tata naskah

5.

Pengelolaan Data Kepegawaian

- Jumlah dokumen administrasi

kesejahteraan pegawai yang

diterbitkan

- Jumlah media informasi

kepagawaian yang diterbitkan

6.

Pengelolaan Mutasi ASN

Jumlah rekomendasi pindah tugas

yang diterbitkan, jumlah surat

keputusan perpindahan PNS yang

diterbitkan

7. Pengelolaan Kenaikan Pangkat ASN

- Jumlah aplikasi mang ASEP yang

dibangun dan dikembangkan

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11191

Pemerintah Kabupaten Ciamis

- Jumlah ASN yang mengikuti ujian

dinas dan ujian penyesuaian

kenaikan pangkat

-Jumlah dokumen Surat Keputusan

kenaikan pangkat yang diterbitkan

8.

Pengelolaan Promosi ASN

- Jumlah pelaksanaan pelantikan

- Jumlah pelaksanaan seleksi terbuka

jabatan pimpinan tinggi

-Jumlah Surat Keputusan

pengangkatan, pemindahan,

pemberhentian jabatan yang

diterbitkan

9.

Peningkatan Kapasitas Kinerja ASN

- Jumlah ASN yang mengikuti diklat

teknis dan fungsional

- Tersusunnya analisa kebutuhan

pengembangan kompetensi

10.

Pengelolaan Pendidikan lanjutan

- Jumlah ASN yang diberi bantuan

tugas belajar dan ikatan dinas

- Jumlah ASN yang terfasilitasi

dalam pengusulan beasiswa

- Jumlah Surat Keputusan tugas

belajar dan ijin belajar yang

diterbitkan

11.

Pelaksanaan Penilaian dan Evaluasi Kinerja

Aparatur

- Jumlah aplikasi E-kinerja yang

dibangun dan dikembangkan

- Jumlah dokumen evaluasi penilaian

kinerja aparatur

- Jumlah dokumen SKP yang

diverifikasi

- Jumlah nilai kinerja yang

dilaporkan

12. Pengelolaan Pemberian Penghargaan Bagi

Pegawai

Jumlah ASN yang menerima

penghargaan Satya Lencana Karya

Satya

13.

Pembinaan Disiplin ASN

-Jumlah peserta pembinaan disiplin

aparatur dalam meminimalisir

pelanggaran disiplin

-Jumlah rekomendasi ijin/surat

keterangan/penolakan perceraian

ASN kab.Ciamis

14. Pengelolaan Penyelesaian Pelanggaran Disiplin

ASN

Jumlah kasus pelanggaran disiplin

ASN yang terselesaikan

III. PROGRAM PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

1. Penyelenggaraan Pengembangan Kompetensi

bagi Pimpinan Daerah, Jabatan Pimpinan

Tinggi, Jabatan Fungsional, Kepemimpinan,

dan Prajabatan

- Jumlah ASN yang mengikuti diklat

pelatihan dasar

- Jumlah ASN yang mengikuti

Diklatpim II, III, IV dan diklat

Pimpemdagri

KODE

SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.

1 2 3 4

URUSAN PENDUKUNG

4.01.0.00.0.00.01.SEKRETARIAT DAERAH

I. Program Penunjang Urusan Pemerintah

Daerah Kabupaten/ Kota

1. Perencanaan, Penganggaran, dan Evaluasi

Kinerja

Jumlah dokumen

perencanaan kinerja dan

keuangan

Penyusunan Dokumen Perencanaan Perangkat

Daerah

Jumlah dokumen perencanaan

Setda yang tersedia

Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA-SKPD

Jumlah dokumen RKA Setda

yang tersedia

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11192

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Perubahan

RKA-SKPD

Jumlah dokumen RKA

Perubahan Setda yang tersedia

Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD

Jumlah dokumen DPA Setda

yang tersedia

Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-SKPD

Jumlah dokumen DPA

Perubahan Setda yang tersedia

Koordinasi dan Penyusunan Laporan Capaian

Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

Jumlah Dokumen LKIP Setda

yang disusun

2.

Administrasi Keuangan Perangkat Daerah

Jumlah dokumen

administrasi keuangan yang

disusun

Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN

Jumlah pegawai Setda yang

terfasilitasi pembayaran gaji

Pelaksanaan Penatausahaan dan Pengujian/Verifikasi

Keuangan SKPD

Jumlah Sub Kegiatan usulan

pencairan kegiatan hibah, LS,

pembiayaan, dan SPJ yang

diverifikasi

Koordinasi dan Pelaksanaan Akuntansi SKPD

- Jumlah bulan koordinasi

pelaksanaan akutansi

lingkup Setda yang

dilaksanakan,

- Jumlah jenis penyelesaian

piutang macet yang

terfasilitasi

Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan Akhir

Tahun SKPD

Jumlah laporan keuangan

akhir tahun Setda yang

disusun

Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan

Bulanan/Triwulanan/Semesteran SKPD

jumlah laporan keuangan

semesteran Setda yang

disusun

3. Administrasi Barang Milik Daerah pada

Perangkat

Jumlah Laporan dan

kegiatan pengelolaan

BMD yang dilaksanakan

Rekonsiliasi dan Penyusunan Laporan Barang Milik

Daerah pada SKPD

Jumlah Laporan Aset Setda

yang dikuasai

Penatausahaan Barang Milik Daerah pada SKPD Jumlah Kegiatan Islamic

Center yang terfasilitasi

4.

Administrasi Kepegawaian Perangkat Daerah

Jumlah administrasi

kepegawaian yang

difasilitasi dan

dilaksanakan

Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Atribut

Kelengkapannya

Jumlah Paket Pakaian

Dinas dan Atribut

Kelengkapannya Yang

tersedia

Pendataan dan Pengolahan Administrasi

Kepegawaian Jumlah Pegawai Yang

administrasinya terkelola

dengan baik

Pendidikan dan Pelatihan Pegawai Berdasarkan

Tugas dan Fungsi Jumlah Pegawai yang

melaksanakan Pendidikan

dan Pelatihan Formal bagi

Pegawai Setda

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11193

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan

Jumlah Kegiatan Peraturan

PerUUan yang

tersosialisasikan

5.

Administrasi Umum Perangkat Daerah

Jumlah kegiatan dan

kebutuhan administrasi

umum yang difasilitasi

Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan

Bangunan Kantor

Jumlah Komponen

Instalasi Listrik Yang

tersedia

Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor Jumlah Kebutuhan ATK

lingkup Setda Yang

terfasilitasi

Penyediaan Peralatan Rumah Tangga Jumlah Peralatan dan

Perlengkapan Rumah

Tangga KDH/WKDH dan

Sekda Yang terfasiltiasi

Penyediaan Bahan Logistik Kantor Jumlah bahan logistik

kantor yang tersedia

Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan Jumlah Cetakan dan

Penggandaan yang tersedia

Fasilitasi Kunjungan Tamu Jumlah Kunjungan Tamu

Yang terfasilitasi

Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan Konsultasi

SKPD

Jumlah Rapat dan

Koordinasi dan Konsultasi

di Luar daerah yang

terlaksana

6. Pengadaan Barang Milik Daerah Penunjang

Urusan

Jumlah Barang Milik

Daerah Penunjang

Urusan

Pengadaan Mebel

Jumlah Mebeler setda yang

baru

Pengadaan Peralatan dan Mesin Lainnya

Jumlah peralatan dan

mesin yang tersedia

Pengadaan Sarana dan Prasarana Gedung Kantor

atau Bangunan Lainnya

Jumlah Peralatan dan

Perlengkapan Kantor yang

tersedia

Pengadaan Sarana dan Prasarana Pendukung Gedung

Kantor atau Bangunan Lainnya

Jumlah Pengadaan

Perlengkapan Gedung

Kantor yang tersedia

7. Penyediaan Jasa Penunjang Urusan

Pemerintahan

Jenis kegiatan urusan

penunjang pemerintahan

daerah yang terfasilitasi

Penyediaan Jasa Surat Menyurat

Jumlah Surat yang Masuk

dan Keluar Lingkup Setda

Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan

Listrik

Jumlah tagihan bulanan

Rekening Listrik, Air dan

Telepon , internet yang

terbayar

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11194

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor

- Jumlah Tenaga

Pendamping Yang terlibat

di lingkungan Setda,

- Jumlah Ruangan Yang

Terpelihara

Kebersihannya

8. Pemeliharaan Barang Milik Daerah Penunjang

Jumlah BMD yang

dipelihara

Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Pemeliharaan

dan Pajak Kendaraan Perorangan Dinas atau

Kendaraan Dinas Jabatan

Jumlah kendaraan dinas

jabatan yang terpelihara

dan terfasilitasi

pembayaran pajaknya

Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Pemeliharaan,

Pajak, dan Perizinan Kendaraan Dinas Operasional

atau Lapangan

Jumlah kendaraan dinas

operasionalyang

terfasilitasi pemeliharaan

dan pembayaran pajak dan

perizinannya

Pemeliharaan Mebel

Jumlah Mebeler Setda

yang terpelihara

Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Lainnya

Jumlah Peralatan komputer

dan printer yang terpelihara

Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor dan

Bangunan Lainnya

Jumlah Gedung Kantor

Setda, Gd. PKK dan Gd.

LPSE yang terpelihara

Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan Prasarana

Gedung Kantor atau Bangunan Lainnya

Jumlah Gd. Pendopo,

Rumdin Wabup dan

Rumdin Sekda beserta

peralatan yang terpelihara

Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan Prasarana

Pendukung Gedung Kantor atau Bangunan Lainnya

Jumlah Perlengkapan

Gedung Kantor yang

terpelihara

9.

Administrasi Keuangan dan Operasional Kepala

Jumlah operasional

kepala daerah dan wakil

kepada daerah yang

dibayarkan

Penyediaan Gaji dan Tunjangan Kepala Daerah dan

Wakil Kepala Daerah

Gaji dan Tunjangan

KDH/WKDH yang

terfasilitasi terbayarkan

Penyediaan Pakaian Dinas dan Atribut Kelengkapan

Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah

Jumlah Pakaian Dinas

KDH/WKDH yang

tersedia

Pelaksanaan Medical Check Up Kepala Daerah dan

Wakil Kepala Daerah

Jumlah Medical CheckUp

KDH WKDH yang

terfasilitasi

10.

Fasilitasi Kerumahtanggaan Sekretariat Daerah

Jumlah peralatan dan

perlengkapan rumah

jabatan dan peralatan

yang terpelihara, Jumlah

hari penyediaan mamin

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11195

Pemerintah Kabupaten Ciamis

dan jumlah perjalanan

dinas

Penyediaan Kebutuhan Rumah Tangga Kepala

Daerah

- Terperliharanya peralatan

dan perlengkapan rumah

jabatan

- Tersedianya makanan dan

minuman KDH

- Jumlah perjalanan dinas

KDH beserta Crew

Penyediaan Kebutuhan Rumah Tangga Wakil Kepala

Daerah

- Terperliharanya peralatan

dan perlengkapan rumah

jabatan

- Tersedianya makanan dan

minuman WKDH

- Jumlah perjalanan dinas

WKDH beserta Crew

Penyediaan Kebutuhan Rumah Tangga Sekretariat

Daerah

- Terperliharanya peralatan

dan perlengkapan rumah

jabatan

- Jumlah perjalanan dinas

Sekretaris Daerah beserta

Crew

11.

Penataan Organisasi

- Indeks Kepuasan

Masyarakat

- Tingkat kematangan

organisasi

Pengelolaan Kelembagaan dan Analisis Jabatan - Jumlah Dokumen Bahan

Perumusan, Penyusunan dan

Evaluasi Kebijakan

Penataan Kelembagaan

Perangkat Daerah dan

Tupoksi Perangkat Daerah

- Jumlah Dokumen Analisa

Jabatan, Analisa Beban

Kerja

Fasilitasi Pelayanan Publik dan Tata Laksana - Jumlah Bahan Perumusan,

Penyusunan dan Evaluasi

Kebijakan Ketatalaksanaan,

- Jumlah Dokumen Evaluasi

Standar Pelayanan

Peningkatan Kinerja dan Reformasi Birokrasi - Jumlah dokumen kegiatan

evaluasi budaya kerja,

- .Jumlah dokumen roadmap

Reformasi Birokrasi,

- Jumlah PNWL yang

difasilitasi dalam laporan

LHKPN

Monitoring, Evaluasi dan Pengendalian Kualitas

Pelayanan Publik dan Tata Laksana

- Jumlah dokumen laporan

hasil survey kepuasan

masyarakat.

- Jumlah dokumen laporan

hasil penilaian mandiri

kepatuhan terhadap stadar

pelayanan public

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11196

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Koordinasi dan Penyusunan Laporan Kinerja

Pemerintah Daerah

Jumlah dokumen LKIP

Daerah yang tersusun

12. Pelaksanaan Protokol dan Komunikasi Pimpinan Jumlah kegiatan protokol

dan komunikasi pimpinan

yang dilaksanakan

Fasilitasi Keprotokolan Jumlah Kegiatan Upacara

Yang Dilaksanakan

Fasilitasi Komunikasi Pimpinan Jumlah kegiatan Pemda

yang terinformasikan

melalui media sosial

Pendokumentasian Tugas Pimpinan Jumlah dokumentasi dan

publikasi kegiatan Pemda

II. PROGRAM PEMERINTAHAN DAN

KESEJAHTERAAN RAKYAT

1. Persentase fasilitasi

kebijakan bidang

pemerintahan yang

ditetapkan dan

ditindaklanjuti

1. Pembinanaan

kecamatan

2. Pedoman paten

3. Pengelolaan garis

batas

4. Pedoman laporan

rupa bumi

5. LPPD

6. SPM

7. Kerjasama daerah

2. Persentase fasilitasi

kebijakan produk

hukum daerah yang

ditetapkan dan

ditindaklanjuti,

3. Persentase fasilitasi

kebijakan bidang

kesejahteraan rakyat

1. Administrasi Tata Pemerintahan Jumlah kegiatan tata

pemerintahan yang

terfasilitasi dan

dilaksanakan

Penataan Administrasi Pemerintahan

- Jumlah kecamatan yang

melaksanakan PATEN.

- Jumlah pembinaan

penyelenggaraan

pemerintahan kecamatan

dan kelurahan.

- Jumlah fasilitasi forum

koordinasi pimpinan daerah

Pengelolaan Administrasi Kewilayahan

- Jumlah dokumen

pemeliharaan batas daerah.

- Jumlah dokumen laporan

nama unsur rupa bumi

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11197

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Fasilitasi Pelaksanaan Otonomi Daerah

- Jumlah dokumen laporan

penerapan SPM.

- Jumlah dokumen LPPD

yang sesuai peraturan.

- Jumlah dokumen IKK yang

sesuai peraturan, 4)Jumlah

dokumen RLPPD yang

tersusun, 5) Jumlah

pelaksanaan koordinasi

penyelenggaraan

pemerintah daerah

2.

Pelaksanaan Kebijakan Kesejahteraan Rakyat

Jumlah kegiatan

kesejahteraan rakyat

yang terfasilitasi dan

dilaksanakan

Fasilitasi Pengelolaan Bina Mental Spiritual

1. Jumlah kegiatan

pelaksanaan bina

mental spiritual

- MTQ

- STQ

- MQK

- Pospeda

- Persadin

- PHBI

- Tarling.

2. Jumlah sosialisasi

hibah dan jumlah

lembaga keagamaan

yang terverifikasi

untuk memperoleh

bantuan hibah

keagamaan,

3. Jumlah kegiatan

pemberangkatan dan

pemulangan jamaah

haji dan umroh

Pelaksanaan Kebijakan, Evaluasi, dan Capaian

Kinerja terkait Kesejahteraan Sosial

Jumlah kegiatan koordinasi

dan informasi kebijakan:

- Bidang sosial

- Bidang pendidikan

- Bidang kesehatan

- Bidang pemberdayaan

perempuan

Pelaksanaan Kebijakan, Evaluasi, dan Capaian

Kinerja terkait Kesejahteraan Masyarakat

Jumlah kegiatan koordinasi

dan informasi kebijakan:

- Bidang pemuda dan

olahraga

- Bidang kesejahteraan

masyarakat dan lainnya

3.

Fasilitasi dan Koordinasi Hukum

Persentase produk hukum

daerah yang harmonis dan

sinkron

Fasilitasi Penyusunan Produk Hukum Daerah

- Jumlah Kajian Peraturan

Perundang- Undangan.

- Jumlah Produk Hukum

Yang Disusun dan

Ditetapkan

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11198

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Fasilitasi Bantuan Hukum

- Jumlah Desa Terbina Sadar

Hukum.

- Jumlah Fasilitasi

Penyelesaian Perkara.

- Jumlah Diseminasi RAN

HAM Yang Dilaksanakan.

- Jumlah Masyarakat Peserta

Penyuluhan Hukum.

- Jumlah Penerima Dana

Belanja Hibah

Pendokumentasian Produk Hukum dan Pengelolaan

Informasi Hukum

- Jumlah Kegiatan Sosialisasi

Peraturan PerUndang-

Undangan.

- Jumlah Peraturan

Perundang-undanganan

yang terdokumentasikan dan

terinformasikan.

- Jumlah Produk Hukum yang

sah dan didokumentasikan

4. Fasilitasi Kerjasama Daerah Jumlah fasilitasi

kerjasama daerah

Fasilitasi Kerja Sama Dalam Negeri

- Jumlah Kerjasama dengan

Daerah Lain.

- Jumlah Kerjasama dengan

Pihak Ketiga

Evaluasi Pelaksanaan Kerja Sama

- Jumlah Kerjasama Dengan

Daerah Lain yang

terevaluasi.

- Jumlah Kerjasama dengan

Pihak Ketiga.

- Jumlah Kerjasama dengan

luar negeri yang

terevaluasi

III. PROGRAM PEREKONOMIAN DAN

PEMBANGUNAN

- Persentase rumusan

kebijakan bidang

perekonomian yang

ditetapkan.

- Persentase rumusan

hasil rekomendasi atas

evaluasi program

pembangunan pada PD.

- Persentase fasilitasi

pengadaan barang dan

jasa

1.

Pelaksanaan Kebijakan Perekonomian

- Jumlah bahan rumusan

kebijakan pengelolaan

BUMD dan BLUD.

- Jumlah bahan rumusan

penyelesaian piutang

macet.

- Jumlah rumusan

kebijakan bidang

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11199

Pemerintah Kabupaten Ciamis

perekonomian yang

ditetapkan

Koordinasi, Sinkronisasi, Monitoring dan Evaluasi

Kebijakan Pengelolaan BUMD dan BLUD

1. Jumlah Bahan

Rumusan Kebijakan

Pengelolaan BUMD dan

BLUD.

Jumlah Bahan Rumusan

Penyelesaian Piutang Macet

PD BPR

Pengendalian dan Distribusi Perekonomian

Jumlah Rumusan Kebijakan

Pengendalian dan Distribusi

Perekonomian

Perencanaan dan Pengawasan Ekonomi Mikro kecil

- Jumlah Calon Debitur

KUR dalam SIKP.

- Jumlah Debitur KUR Yang

terevaluasi dan

termonitoring

Koordinasi, Sinkronisasi dan Evaluasi Kebijakan

Pendirian BUMD

Jumlah Bahan Rumusan

Kebijakan Pengelolaan

BUMD Yang Tersusun

2.

Pelaksanaan Administrasi Pembangunan

Jumlah Bahan Rumusan

Kebijakan Program

Pembangunan: Jumlah

Dokumen hasil

Pengendalian

Pembangunan:

-koordinasi dengan OPD,

- Koordinasi dg Kab. Lain,

Jumlah Dokumen Laporan

Pelaksanaan Pembangunan

Fasilitasi Penyusunan Program Pembangunan

Jumlah pelaksanaan

koordinasi penyusunan

program pembangunan

Pengendalian dan Evaluasi Program Pembangunan

Jumlah hasil koordinasi

pengendalian dan evaluasi

program

Pengelolaan Evaluasi dan Pelaporan Pelaksanaan

Pembangunan

Jumlah hasil koordinasi

evaluasi dan pelaporan

pelaksanaan pembangunan

3.

Pengelolaan Pengadaan Barang dan Jasa

Persentase pengadaan

barang dan jasa pemerintah

secara elektronik yang

difasilitasi

Pengelolaan Pengadaan Barang dan Jasa

Jumlah Pemilihan Penyedia

Pengadaan Barang Jasa Yang

terlaksana

Pengelolaan Layanan Pengadaan secara Elektronik

Jumlah Koordinasi

Pengelolaan Sistem

Pengadaan Secara Elektronik

Yang

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111100

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Pembinaan dan Advokasi Pengadaan Barang dan

Jasa

Jumlah Pelaku Pengadaan

Barang Jasa Yang di Bina

4.

Pemantauan Kebijakan Sumber Daya Alam

Jumlah rumusan kebijakan

bidang SDA yang

ditetapkan

Koordinasi, Sinkronisasi, dan Evaluasi Kebijakan

Pertanian, Kehutanan, Kelautan, dan Perikanan

Jumlah Bahan Rumusan

Kebijakan Bidang Pertanian,

Kehutanan dan Perikanan

Koordinasi, Sinkronisasi, dan Evaluasi Kebijakan

Pertambangan dan Lingkungan Hidup

Jumlah Bahan Rumusan

Kebijakan Bidang

Pertambangan dan

Lingkungan Hidup

Koordinasi, Sinkronisasi, dan Evaluasi Kebijakan

Energi dan Air

Jumlah Bahan Rumusan

Kebijakan Bidang Energi dan

Air

KODE

SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.

1 2 3 4

URUSAN PENDUKUNG

4.01.0.00.0.00.01. SEKRETARIAT DPRD

I. Program Penunjang Urusan Pemerintah Daerah Kabupaten/ Kota

1. PERENCANAAN, PENGANGGARAN, DAN EVALUASI KINERJA

PERANGKAT DAERAH

Penyusunan Dokumen Perencanaan Perangkat

Daerah Jumlah Dokumen Perencanaan

Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA-

SKPD

Jumlah Rapat Koordinasi

Penyusunan Dokumen RKA-SKPD

Koordinasi dan Penyusunan Dokumen

Perubahan RKA-SKPD

Jumlah Rapat Koordinasi

Penyusunan Dokumen Perubahan

RKA-SKPD

Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD

Jumlah Rapat Koordinasi

Penyusunan DPA-SKPD

Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-

SKPD

Jumlah Rapat Koordinasi

Penyusunan Perubahan DPA-SKPD

Koordinasi dan Penyusunan Laporan Capaian

Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

Jumlah Rapat Koordinasi

Penyusunan Laporan Capaian

Kinerja dan Ikhtisar Realisasi

Kinerja SKPD

Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah

Jumlah Rapat Koordinasi

Penyusunan Laporan Evaluasi

Kinerja Perangkat Daerah

2. ADMINISTRASI KEUANGAN PERANGKAT DAERAH

Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN

Tercapainya jumlah gaj yang

dibayarkan

Pelaksanaan Penatausahaan dan

Pengujian/Verifikasi Keuangan SKPD

Jumlah Rapat Koordinasi Penyiapan

Bahan Pelaksanaan Verifikasi

Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Keuangan Akhir Tahun SKPD

Jumlah Rapat Koordinasi

Penyusunan Pelaporan Keuangan

Akhir Tahun

Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Keuangan Bulanan/Triwulanan/Semesteran

SKPD

Jumlah Rapat Koordinasi

Penyusunan Pelaporan Keuangan

Bulanan/Semesteran

3. ADMINISTRASI BARANG MILIK DAERAH PADA PERANGKAT DAERAH

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111101

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Pengamanan Barang Milik Daerah SKPD

Jumlah Barang Milik Daerah yang

terjamin

4. ADMINISTRASI KEPEGAWAIAN PERANGKAT DAERAH

Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Atribut

Kelengkapannya Jumlah Pakaian Dinas yang tersedia

Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan

Perundang- Undangan

Jumlah Peserta Bimbingan Teknis

implementasi peraturan perundang-

undangan

5. ADMINISTRASI UMUM PERANGKAT DAERAH

Penyediaan Komponen Instalasi

Listrik/Penerangan Bangunan Kantor

Jumlah Komponen Instalasi

Listrik/Penerangan Bangunan

Kantor

Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor

Jumlah Peralatan dan Perlengkapan

Kantor

Penyediaan Peralatan Rumah Tangga

Jumlah Penyediaan Peralatan Rumah

Tangga

Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan

Jumlah Barang Cetakan dan

Penggandaan

Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan

Perundang-undangan

Jumlah Surat Kabar dan Buku

Perundang-undangan yang

disediakan

Fasilitasi Kunjungan Tamu

Terpenuhinya makanan dan

minuman rapat, tamu Sekretariat dan

Pimpinan DPRD serta Tamu

kunjungan kerja

Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan

Konsultasi SKPD

Tercapainya Jumlah Perjalanan

Dinas

6. PENGADAAN BARANG MILIK DAERAH PENUNJANG URUSAN

PEMERINTAH DAERAH

Pengadaan Kendaraan Perorangan Dinas atau

Kendaraan Dinas Jabatan Jumlah Kendaraan Jabatan

Pengadaan Kendaraan Dinas Operasional atau

Lapangan

Jumlah Kendaraan

Dinas/Operasional

Pengadaan Mebel Jumlah Mabeler

Pengadaan Sarana dan Prasarana Gedung

Kantor atau Bangunan Lainnya

Jumlah Sarana dan Prasarana

Gedung Kantor atau Bangunan

Lainnya

Pengadaan Sarana dan Prasarana Pendukung

Gedung Kantor atau Bangunan Lainnya

Jumlah Sarana dan Prasarana

Pendukung Gedung Kantor atau

Bangunan Lainnya

7. PENYEDIAAN JASA PENUNJANG URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH

Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya

Air dan Listrik

Jumlah Rekening Jasa Komunikasi,

Sumber Daya Air dan Listrik

Penyediaan Jasa Peralatan dan Perlengkapan

Kantor

Jumlah Peralatan dan Perlengkapan

Kantor yang dipelihara

Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor

Jumlah Paket Penyediaan Jasa

Pelayanan Umum Kantor

8. PEMELIHARAAN BARANG MILIK DAERAH PENUNJANG URUSAN

PEMERINTAHAN DAERAH

Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya

Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan Perorangan

Dinas atau Kendaraan Dinas Jabatan

Jumlah kendaraan Dinas Jabatan

yang terpelihara

Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya

Pemeliharaan, Pajak, dan Perizinan Kendaraan

Dinas Operasional atau Lapangan

Jumlah kendaraan Dinas Operasional

yang terpelihara

Pemeliharaan Mebel Jumlah Mabeler yang terpelihara

Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor dan

Bangunan Lainnya

Terpeliharnya Bangunan Gedung

Kantor atau Bangunan Lainnya

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111102

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan

Prasarana Pendukung Gedung Kantor atau

Bangunan Lainnya

Jumlah Sarana dan Prasarana

Pendukung Gedung Kantor atau

Bangunan Lainnya yang terpelihara

9. LAYANAN KEUANGAN DAN KESEJAHTERAAN DPRD

Penyelenggaraan Administrasi Keuangan

DPRD

Tersedianya Layanan Administrasi

Keuangan DPRD

Penyediaan Pakaian Dinas dan Atribut DPRD

Jumlah Pakaian Dinas dan Atribut

DPRD

Pelaksanaan Medical Check Up DPRD

Jumlah Peserta Medical Check Up

DPRD

10. LAYANAN ADMINISTRASI DPRD

Fasilitasi Fraksi DPRD Jumlah Tenaga Administrasi

Fasilitasi Rapat Koordinasi dan Konsultasi

DPRD

Jumlah Rapat Koordinasi dan

Konsultasi DPRD

Penyediaan Kebutuhan Rumah Tangga DPRD

Tersedianya Kebutuhan Rumah

Tangga Pimpinan DPRD

II. PROGRAM DUKUNGAN PELAKSANAAN TUGAS DAN FUNGSI DPRD

1. PEMBENTUKAN PERATURAN DAERAH DAN PERATURAN DPRD

Penyusunan dan Pembahasan Program

Pembentukan Peraturan Daerah

Jumlah Fasilitasi Pembahasan

Program Pembentukan Peraturan

Daerah

Pembahasan Rancangan Peraturan Daerah

Jumlah Pembahasan Rancangan

Peraturan Daerah

Fasilitasi Penyusunan Penjelasan/Keterangan

dan/atau Naskah Akademik Jumlah Naskah Akademik

Penyusunan Tata Tertib DPRD

Jumlah Rapat Pembahasan

Penyusunan Tata Tertib DPRD

2. PEMBAHASAN KEBIJAKAN ANGGARAN

Pembahasan KUA dan PPAS

Terlaksananya Pembahasan KUA

dan PPAS

Pembahasan Perubahan KUA dan Perubahan

PPAS

Terlaksananya Pembahasan

Perubahan KUA dan Perubahan

PPAS

Pembahasan APBD Terlaksananya Pembahasan APBD

Pembahasan APBD Perubahan

Terlaksananya Pembahasan APBD

Perubahan

Pembahasan Laporan Semester

Terlaksananya Pembahasan Laporan

Semester

Pembahasan Pertanggungjawaban APBD

Terlaksananya Pembahasan

Pertanggungjawaban APBD

3. PENGAWASAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN

Pengawasan Urusan Pemerintahan bidang

Pemerintahan dan Hukum Terlaksananya Pengawasan

Pengawasan Urusan Pemerintahan Bidang

Infrastruktur Terlaksananya Pengawasan

Pengawasan Urusan Pemerintahan Bidang

Kesejahteraan Rakyat Terlaksananya Pengawasan

Pengawasan Urusan Pemerintahan Bidang

Perekonomian Terlaksananya Pengawasan

Pengawasan Urusan Pemerintahan Bidang

Sumber Daya Alam Terlaksananya Pengawasan

Pengawasan Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan

Laporan Keuangan oleh Badan Pemeriksa

Keuangan

Terlaksananya Pengawasan

Pengawasan Penggunaan Anggaran Terlaksananya Pengawasan

4. PENINGKATAN KAPASITAS DPRD

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111103

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Bimbingan Teknis DPRD

Jumlah Anggota DPRD yang

mengikuti Bimbingan Teknis DPRD

Publikasi dan Dokumentasi Dewan

Jumlah Publikasi dan Dokumentasi

Dewan

Penyediaan Kelompok Pakar dan Tim Ahli

Jumlah Kelompok Pakar dan Tim

Ahli

Penyediaan Tenaga Ahli Fraksi Jumlah Tenaga Ahli Fraksi

Penyelenggaraan Hubungan Masyarakat

Jumlah Fasilitasi Hubungan

Masyarakat

Penyusunan Program Kerja DPRD

Jumlah Rapat Pembahasan Program

Kerja DPRD

5. PENYERAPAN DAN PENGHIMPUNAN ASPIRASI MASYARAKAT

Kunjungan Kerja dalam Daerah

Jumlah kunjungan Kerja dalam

Daerah

Penyusunan Pokok-Pokok Pikiran DPRD

Jumlah Dokumen tentang Pokok-

Pokok Pikiran DPRD

Pelaksanaan Reses

Jumlah Laporan Hasil Kegiatan

Reses

Pelaksanaan dan Pengawasan Kode Etik DPRD

Penyusunan Kode Etik DPRD

Jumlah Pembahasan Penyusunan

Kode Etik DPRD

Pengawasan Kode Etik DPRD

Jumlah Pengawasan Kode Etik

DPRD

FASILITASI TUGAS DPRD

Koordinasi dan Konsultasi Pelaksanaan Tugas

DPRD

Jumlah Koordinasi dan Konsultasi

Pelaksanaan Tugas DPRD

Penyusunan Laporan Kinerja DPRD

Jumlah Laporan Kinerja Pimpinan

DPRD

Fasilitasi Pelaksanaan Tugas Badan

Musyawarah

Jumlah Fasilitasi Pelaksanaan Tugas

Badan Musyawarah

Fasilitasi Tugas Pimpinan DPRD

Terfasilitasinya Tugas Pimpinan

DPRD

KODE

SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.

1 2 3 4

URUSAN PENUNJANG

5.04.0.00.0.00.01.BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBERDAYA MANUSIA

I. Program Penunjang Urusan Pemerintah Daerah Kabupaten/ Kota

1. Perencanaan, Penganggaran, dan Evaluasi

Kinerja Perangkat Daerah

Presentase Keselarasan RKA-PD

Terhadap Renja PD

Penyusunan Dokumen Perencanaan Perangkat

Daerah

Jumlah Dokumen Renja, Renja

Perubahan, RKT, PK, dan PK

Perubahan yang disusun

Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA-

SKPD

Jumlah Dokumen RKA yang

disusun

Koordinasi dan Penyusunan Dokumen

Perubahan RKA-SKPD

Jumlah Dokumen RKA Perubahan

yang disusun

Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD Jumlah DPA yang disusun

Koordinasi dan Penyusunan Laporan Capaian

Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

Jumlah Dokumen Laporan

Akuntabilitas Kinerja Intansi

Pemerintah Perangkat Daerah

2. Administrasi Keuangan Perangkat Daerah Presentase Pelaporan Keuangan

tepat waktu

Penyediaan Gaji dan Tunjanggan ASN Jumlah waktu penyediaan gaji dan

tunjangan ASN

Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan

Akhir Tahun SKPD

Jumlah dokumen pelaporan

keuangan akhir tahun

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111104

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan

Bulanan/Triwulanan/ Semesteran SKPD

Jumlah laporan keuangan bulanan

dan semesteran PD

3. Administrasi Umum Perangkat Daerah Presentase kelengkapan

pelayanan administrasi umum

PD

Penyediaan Komponen Instalasi

Listrik/Penerangan Bangunan Kantor

Jumlah waktu komponen instalasi

listrik/penerangan bangunan kantor

yang disediakan

Penyediaan Peralatan dan Perelengkapan Kantor Jumlah jenis peralatan dan

perlengkapan kantor yang

disediakan

Penyediaan Bahan Logistik Kantor Jumlah waktu penyediaan makan

dan minuman harian, rapat dan

jamuan tamu

Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan Jumlah waktu barang cetakan dan

pengadaan yang disediakan

Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan

Perundang-Undangan

Jumlah waktu bahan bacaan,

perundang-undangan dan iklan

media massa yang disediakan

Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan

Konsultasi SKPD

Jumlah waktu penyediaan anggaran

rapat-rapat koordinasi dan

konsultasi SKPD

4. Pengadaan Barang Milik Daerah Penunjang

Urusan Pemerintah Daerah

Presentase Pemenuhan Sarana

dan Prasarana Aparatur

Pemerintah Daerah

Pengadaan Kendaraan Dinas Operasional atau

Lapangan

Jumlah unit kendaraan operasional

yang dibelanjakan

Pengadaan Sarana dan Prasarana Gedung Kantor

atau Bangunan

Jumlah Perlengkapan Gedung

Kantor yang dibelanjakan

Pengadaan Sarana dan Prasarana Gedung Kantor

atau Bangunan Lainnya

Jumlah Perlengkapan Gedung

Kantor yang dibelanjakan

5. Penyediaan Jasa Penunjang Urusan

Pemerintahan Daerah

Presentase Penunjang Urusan

Pemerintahan Daerah yang

dibayarkan

Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air

dan Listrik

Jumlah waktu penyedia jasa

telepon, air, listrik, jasa layanan

internet

Penyediaan Jasa Peralatan dan Perlengkapan

Kantor

Jumlah waktu penyediaan jasa

pelayanan umum kantor

Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor Jumlah waktu penyediaan jasa

pelayanan umum kantor

6. Pemeliharaan Barang Milik Daerah

Penunjang Urusan Pemerintah Daerah

Presentase Sarana dan Prasarana

Kantor yang berfungsi dengan

baik

Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya

Pemeliharaan, Pajak dan Perizinan Kendaraan

Dinas Operasional atau Lapangan

Jumlah unit kendaraan

dinas/operasional yang dipelihara

secara rutin/berkala

Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan Prasarana

Pendukung Gedung Kantor atau Bangunan

Jumlah unit yang dipelihara

Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan Prasarana

Gedung Kantor atau Bangunan Lainnya

Jumlah waktu pemeliharaan

Gedung dan halaman kantor

II. PROGRAM PENGUATAN IDEOLOGI PANCASILA DAN KARAKTER

WAWASAN KEBANGSAAN

1. Program Kebijakan Teknis dan Pemantapan Pelaksanaan Bidang Ideologi

Pancasila dan Karakter Kebangsaan

Penyusunan Program Kerja di Bidang Ideologi

Wawasan Kebangsaan, Bela Negara, Karakter

Bangsa, Pembauran Kebangsaan, Bhineka

Tunggal Ika dan Sejarah Kebangsaan

Jumlah Dokumen Program yang

tersusun

Perumusan Kebijakan Teknis di Bidang

Ideologi Wawasan Kebangsaan, Bela Negara,

Jumlah SK yang dikeluarkan

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111105

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Karakter Bangsa, Pembauran Kebangsaan,

Bhineka Tunggal Ika dan Sejarah Kebangsaan

Pelaksanaan Kebijakan di Bidang Ideologi

Wawasan Kebangsaan, Bela Negara, Karakter

Bangsa, Pembauran Kebangsaan, Bhineka

Tunggal Ika dan Sejarah Kebangsaan

Jumlah Kegiatan yang dilaksanakan

Pelaksanaan Koordinasi di Bidang Ideologi

Wawasan Kebangsaan, Bela Negara, Karakter

Bangsa, Pembauran Kebangsaan, Bhineka

Tunggal Ika dan Sejarah Kebangsaan

Jumlah koordinasi yang dilakukan

dalam melaksanakan kegiatan

Pelaksanaan Monitoring Evaluasi di Bidang

Ideologi Wawasan Kebangsaan, Bela Negara,

Karakter Bangsa, Pembauran Kebangsaan,

Bhineka Tunggal Ika dan Sejarah Kebangsaan

Jumlah monitoring dan evaluasi

yang dilakukan

III. PROGRAM PENINGKATAN PERAN PARTAI POLITIK DAN LEMBAGA

PENDIDIKAN MELALUI PENDIDIKAN POLITIK DAN PENGEMBANGAN

ETIKA SERTA BUDAYA POLITIK

1. Perumusan Kebijakan Teknis dan

Penetapan Pelaksanaan Bidang Pendidikan

Politik, Etika Budaya Politik, Peningkatan

Demokrasi, Fasilitasi Kelembagaan

Pemerintah, Perwakilan dan Partai Politik,

Pemilihan Umum/Pemilihan Umum Kepala

Daerah, serta Pemantauan Situasi Politik

Persentase kegiatan di Bidang

Pendidikan Politik, Etika Budaya

Politik, Peningkatan Demokrasi,

Fasilitasi Kelembagaan

Pemerintahan, Perwakilan dan

Partai Politik, Pemilihan

Umum/Pemilihan Umum Kepala

Daerah, serta Pemantauan

Situasi Politik yang terfasilitasi

Penyusunan Program Kerja di Bidang

Pendidikan Politik, Etika Budaya Politik,

Peningkatan Demokrasi, Fasilitasi

Kelembagaan Pemerintah, Perwakilan dan

Partai Politik, Pemilihan Umum/Pemilihan

Umum Kepala Daerah, serta Pemantauan

Situasi Politik

Jumlah Dokumen Program yang

tersusun

Penyusunan Bahan Perumusan Kebijakan di

Bidang Pendidikan Politik, Etika Budaya

Politik, Peningkatan Demokrasi, Fasilitasi

Kelembagaan Pemerintah, Perwakilan dan

Partai Politik, Pemilihan Umum/Pemilihan

Umum Kepala Daerah, serta Pemantauan

Situasi Politik

Jumlah SK yang dikeluarkan

Pelaksanaan Kebijakan di Bidang Pendidikan

Politik, Etika Budaya Politik, Peningkatan

Demokrasi, Fasilitasi Kelembagaan Pemerintah,

Perwakilan dan Partai Politik, Pemilihan

Umum/Pemilihan Umum Kepala Daerah, serta

Pemantauan Situasi Politik

Jumlah Kegiatan yang dilaksanakan

Pelaksanaan Koordinasi di Bidang Pendidikan

Politik, Etika Budaya Politik, Peningkatan

Demokrasi, Fasilitasi Kelembagaan Pemerintah,

Perwakilan dan Partai Politik, Pemilihan

Umum/Pemilihan Umum Kepala Daerah, serta

Pemantauan Situasi Politik

Jumlah koordinasi yang dilakukan

dalam melaksanakan kegiatan

Pelaksanaan Monitoring, Evaluasi dan

Pelaporan di Bidang Pendidikan Politik, Etika

Budaya Politik, Peningkatan Demokrasi,

Fasilitasi Kelembagaan Pemerintah, Perwakilan

dan Partai Politik, Pemilihan Umum/Pemilihan

Umum Kepala Daerah, serta Pemantauan

Situasi Politik

Jumlah monitoring dan evaluasi

yang dilakukan

IV. PROGRAM PENINGKATAN PEMBERDAYAAN DAN PENGAWASAN

ORGANISASI

1. Perumusan Kebijakan Teknis dan Pemantapan Bidang Pemberdayaan dan

Pengawasan Kemasyarakatan

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111106

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Penyusunan Program Kerja di Bidang

Pendaftaran Ormas, Pemberdayaan Ormas,

Evaluasi dan mediasi Sengketa Ormas,

Pengawasan Ormas dan Ormas Asing Di

Daerah

Jumlah Ormas yang terdaftar

Penyusunan Bahan Perumusan Kebijakan di

Bidang Pendaftaran Ormas, Pemberdayaan

Ormas, Evaluasi dan mediasi Sengketa Ormas,

Pengawasan Ormas dan Ormas Asing Di

Daerah

Jumlah SK yang dikeluarkan

Pelaksanaan Kebijakan di Bidang Pendaftaran

Ormas, Pemberdayaan Ormas, Evaluasi dan

mediasi Sengketa Ormas, Pengawasan Ormas

dan Ormas Asing Di Daerah

Jumlah Ormas yang diberdayakan

Pelaksanaan Koordinasi di Bidang Pendaftaran

Ormas, Pemberdayaan Ormas, Evaluasi dan

mediasi Sengketa Ormas, Pengawasan Ormas

dan Ormas Asing Di Daerah

Jumlah hasil koordinasi yang

ditindaklanjuti

Pelaksanaan Monitoring, Evaluasi dan

Pelaporan di Bidang Pendaftaran Ormas,

Pemberdayaan Ormas, Evaluasi dan mediasi

Sengketa Ormas, Pengawasan Ormas dan

Ormas Asing Di Daerah

Jumlah laporan pelaksanaan

monitoring evaluasi yang tersusun

V. PROGRAM PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN KETAHANAN EKONOMI

SOSIAL DAN BUDAYA

1. Perumusan Kebijakan Teknis dan

Pemantapan Pelaksanaan Bidang Ketahanan

Ekonomi, Sosial dan Budaya

Persentase kegiatan di Bidang

Ketahanan Ekonomi, Sosial dan

Budaya yang terfasilitasi

Penyusunan Program Kerja di Bidang

Ketahanan Ekonomi, Sosial, Budaya dan

Fasilitasi Pencegahan Penyelahgunaan

Narkotika, Fasilitasi Kerukunan Umat

Beragama dan Penghayat Kepercayaan di

Daerah

Jumlah Dokumen Program yang

tersusun

Penyusunan Bahan Perumusan Kebijakan di

Bidang Ketahanan Ekonomi, Sosial, Budaya

dan Fasilitasi Pencegahan Penyelahgunaan

Narkotika, Fasilitasi Kerukunan Umat

Beragama dan Penghayat Kepercayaan di

Daerah

Jumlah SK yang dikeluarkan

Pelaksanaan Kebijakan di Bidang Ketahanan

Ekonomi, Sosial, Budaya dan Fasilitasi

Pencegahan Penyelahgunaan Narkotika,

Fasilitasi Kerukunan Umat Beragama dan

Penghayat Kepercayaan di Daerah

Jumlah Sosialisasi yang

dilaksanakan

Pelaksanaan Koordinasi di Bidang Ketahanan

Ekonomi, Sosial, Budaya dan Fasilitasi

Pencegahan Penyelahgunaan Narkotika,

Fasilitasi Kerukunan Umat Beragama dan

Penghayat Kepercayaan di Daerah

Jumlah Koordinasi yang dilakukan

Pelaksanaan Monitoring, Evaluasi dan

Pelaporan di Bidang Ketahanan Ekonomi,

Sosial, Budaya dan Fasilitasi Pencegahan

Penyelahgunaan Narkotika, Fasilitasi

Kerukunan Umat Beragama dan Penghayat

Kepercayaan di Daerah

Jumlah Dokumen Laporan

Monitoring, Evaluasi yang tersusun

VI. PROGRAM PENINGKATAN KEWASPADAAN NASIONAL DAN

PENINGKATAN KUALITAS DAN FASILITASI PENANGANAN KONFLIK

SOSIAL

1. Perumusan Kebijakan Teknis dan

Pelaksanaan Pemantapan Kewaspadaan

Nasional dan Penanganan Konflik Sosial

Presentase Koordinasi yang

dilaksanakan

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111107

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Penyunan Program Kerja di Bidang

Kewaspadaan Dini, Kerjasama Intelijen,

Pemantauan Orang Asing, Tenaga Kerja Asing,

Lembaga Asing, Kewaspadaan Perbatasan

Antar Negara, Fasilitasi Kelembagaan Bidang

Kewaspadaan, serta Penanganan Konflik di

Daerah

Jumlah Dokumen SIKONDA yang

tersusun

Penyunan Bahan Perumusan Kebijakan di

Bidang Kewaspadaan Dini, Kerjasama Intelijen,

Pemantauan Orang Asing, Tenaga Kerja Asing,

Lembaga Asing, Kewaspadaan Perbatasan

Antar Negara, Fasilitasi Kelembagaan Bidang

Kewaspadaan, serta Penanganan Konflik di

Daerah

Jumlah SK yang dikeluarkan

Pelaksanaan Kebijakan di Bidang Kewaspadaan

Dini, Kerjasama Intelijen, Pemantauan Orang

Asing, Tenaga Kerja Asing, Lembaga Asing,

Kewaspadaan Perbatasan Antar Negara,

Fasilitasi Kelembagaan Bidang Kewaspadaan,

serta Penanganan Konflik di Daerah

Jumlah Laporan yang tersusun

Pelaksanaan Koordinasi di Bidang

Kewaspadaan Dini, Kerjasama Intelijen,

Pemantauan Orang Asing, Tenaga Kerja Asing,

Lembaga Asing, Kewaspadaan Perbatasan

Antar Negara, Fasilitasi Kelembagaan Bidang

Kewaspadaan, serta Penanganan Konflik di

Daerah

Jumlah Koordinasi yang dilakukan

Pelaksanaan Monitoring, Evaluasi dan

Pelaporan di Bidang Kewaspadaan Dini,

Kerjasama Intelijen, Pemantauan Orang Asing,

Tenaga Kerja Asing, Lembaga Asing,

Kewaspadaan Perbatasan Antar Negara,

Fasilitasi Kelembagaan Bidang Kewaspadaan,

serta Penanganan Konflik di Daerah

Jumlah Dokumen Monitoring

Evaluasi yang tersusun

KODE

SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.

1 2 3 4

URUSAN KEWILAYAHAN

7.01.0.00.0.00.01. - 7.01.0.00.0.00.27. KECAMATAN

I. PROGRAM PENUNJANG URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH

KABUPATEN/KOTA

1. Perencanaan, Penganggaran, dan Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah

Penyusunan Dokumen Perencanaan Perangkat

Daerah (Kecamatan Baregbeg)

Jumlah Dokumen Rencana Kerja

(Renja) PD yang disusun

Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA-

SKPD (Kecamatan Baregbeg)

Jumlah Dokumen Rencana Kerja

Anggaran (RKA)RKA Murni

Koordinasi dan Penyusunan Dokumen

Perubahan RKA-SKPD (Kecamatan Baregbeg)

Jumlah Dokumen Rencana Kerja

Anggaran (RKA)RKA Perubahan

Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD

(Kecamatan Baregbeg)

Jumlah Dokumen Pelaksanaan

Anggaran (DPA) Murni

Koordinasi dan Penyusunan Perubahan

DPA-SKPD (Kecamatan Baregbeg)

Jumlah Dokumen Pelaksanaan

Anggaran (DPA) Perubahan

Koordinasi dan Penyusunan Laporan Capaian

Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

Jumlah Dokumen Laporan

Akuntabilitas Kinerja Instansi

Pemerintah Perangkat Daerah

2. Administrasi Keuangan Perangkat Daerah

Penyediaan Gaji danTunjangan ASN

(Kecamatan Baregbeg)

Jumlah Pegawai yang mendapatkan

Gaji dan Tunjangan

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111108

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Keuangan Akhir Tahun SKPD (Kecamatan

Baregbeg)

Jumlah dokumen Pelaporan

keuangan Akhir Tahun sesuai SAP

Koordinasi dan Penyusunan Laporan

Keuangan Bulanan/Triwulanan /Semesteran

SKPD (Kecamatan Baregbeg)

Jumlah dokumen Pelaporan

keuangan Semesteran sesuai SAP

3. Administrasi Umum Perangkat Daerah

Penyediaan Komponen Instalasi

Listrik/Penerangan Bangunan Kantor

Jumlah Waktu Komponen Instalasi

Listrik/Penerangan Bangunan

Kantor yang disediakan

Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor

Jumlah Waktu Peralatan dan

Perlengkapan Kantor yang

disediakan

Penyediaan Peralatan Rumah Tangga

Jumlah Waktu Penyediaan Peralatan

Rumah Tangga

Penyediaan Bahan Logistik Kantor

Jumlah Waktu Bahan Logistik

Kantor yang disediakan

Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan

Jumlah Waktu Barang Cetakan dan

Penggandaan yang disediakan

Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan

Perundang-undangan

Jumlah Waktu Bahan Bacaan dan

Peraturan Perundangundangan yang

disediakan

Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan

Konsultasi SKPD

Jumlah Waktu Koordinasi dan

Konsultasi SKPD

4. Pengadaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintah Daerah

Pengadaan Peralatan dan Mesin Lainnya

Jumlah Unit Pengadaan Peralatan

dan Mesin Lainnya

5. Penyediaan Jasa Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah

Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber

Daya Air dan Listrik

Jumlah Waktu Penyediaan Jasa

Komunikasi, Sumber Daya Air dan

Listrik

Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor

Jumlah Waktu Penyediaan Jasa

Pelayanan Umum Kantor

6. Pemeliharaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah

Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya

Pemeliharaan, Pajak, dan Perizinan Kendaraan

Dinas Operasional atau Lapangan

Jumlah Kendaraan Dinas yang

dipelihara secara rutin dan berkala

Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Lainnya

Jumlah Peralatan mesin yang

dipelihara secara rutin dan berkala

Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor dan

Bangunan Lainnya

Jumlah Gedung Kantor yang

dipelihara

II. PROGRAM PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAN PELAYANAN

PUBLIK

1. Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan yang tidak Dilaksanakan oleh Unit Kerja

Perangkat Daerah yang ada di Kecamatan

Peningkatan Efektifitas Pelaksanaan Pelayanan

kepada Masyarakat di Wilayah Kecamatan

Jumlah pelaksanaan pelayanan yang

efektif

III. PROGRAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA DAN KELURAHAN

1. Koordinasi Kegiatan Pemberdayaan Desa

Peningkatan Efektifitas Kegiatan

Pemberdayaan Masyarakat di Wilayah

Kecamatan

Jumlah Partisipasi Kelompok

Masyarakat desa dalam Forum

Musrenbangdes

IV. PROGRAM PEMBINAAN DAN PENGAWASAN PEMERINTAHAN DESA

1. Fasilitasi, Rekomendasi dan Koordinasi Pembinaan dan Pengawasan

Pemerintahan Desa

Fasilitasi Administrasi Tata Pemerintahan Desa

Jumlah administrasi tata

pemerintahan desa yang terfasilitasi

dengan baik

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111109

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Fasilitasi Penyelenggaraan Ketenteraman dan

Ketertiban Umum

Jumlah pengaduan permasalahan

ketenteraman dan ketertiban umum

yang ditangani

Fasilitasi Penyusunan Perencanaan

Pembangunan Partisipatif

jumlah dokumen Perencanaan

Pembangunan Partisipatif

Koordinasi Pendampingan Desa di Wilayahnya

jumlah Koordinasi Pendampingan

Desa yang dilaksanakan

Koordinasi Pelaksanaan Pembangunan

Kawasan Perdesaan di Wilayah Kecamatan

jumlah koordinasi Pelaksanaan

Pembangunan Kawasan Perdesaan

yang dilaksanakan

2. Koordinasi dan Sinkronisasi Pemberlakuan

Pembatasan Kegiatan Masayrakat (PPKM)

Pencegahan Covid-19 di Tingkat Desa dan

Kelurahan

Jumlah layanan kesehatan di

Kelurahan / Desa yang terfasilitasi

dengan baik

Penanganan Covid-19 di Tingkat Desa dan

Kelurahan

Jumlah layanan kesehatan di

Kelurahan/Desa yang terfasilitasi

dengan baik

Pembinaan Penanganan Covid-19 di Tingkat

Desa dan Kelurahan

Jumlah layanan kesehatan di

Kelurahan/Desa yang terfasilitasi

dengan baik

Pengadaan Pendukung Pelaksanaan Penangan

Covid-19 di Tingkat Desa dan Kelurahan

Jumlah layanan kesehatan di

Kelurahan/Desa yang terfasilitasi

dengan baik

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111110

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Rp. %

1 Pendapatan 2.338.020.199.000,00 2.649.483.466.620,00 311.463.267.620,00 13,32 2.673.007.257.736,00 100,89

2 Belanja 2.384.001.949.000,00 2.925.197.437.020,00 541.195.488.020,00 22,70 2.706.101.857.046,00 92,51

Surplus(Defisit) (45.981.750.000,00) (275.713.970.400,00) (229.732.220.400,00) 499,62 (33.094.599.310,00) 12,00

3 Pembiayaan

a. Penerimaan Pembiayaan 70.000.000.000,00 281.732.220.400,00 211.732.220.400,00 302,47 82.756.106.947,84 29,37

b. Pengeluaran Pembiayaan 24.018.250.000,00 6.018.250.000,00 (18.000.000.000,00) (74,94) 4.484.006.913,00 74,51

Pembiayaan Neto 45.981.750.000,00 275.713.970.400,00 229.732.220.400,00 499,62 78.272.100.034,84 28,39

- - - 45.177.500.724,84 -

Sumber : Perubahan APBD Kabupaten Ciamis TA 2021

Tabel 2.6 APBD, Perubahan APBD dan Realisasi APBD Kabupaten Ciamis Tahun 2021 (dalam Rupiah)

%

SiLPA

No. Uraian APBD Perubahan APBD Realisasi APBDBertambah/Berkurang

1.

2.

BAB III

IKHTISAR REALISASI PENCAPAIAN KINERJA KEUANGAN

3.1. IKHTISAR REALISASI PENCAPAIAN TARGET KINERJA KEUANGAN

Sebagaimana telah dikemukakan bahwa struktur APBD Kabupaten Ciamis sudah mengacu

pada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan

Daerah sebagaimana sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam

Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13

Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, dan juga mengacu pada Peraturan

Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) dan Peraturan Menteri

Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2013 tentang Penerapan Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) berbasis

Akrual pada Pemerintah Daerah bahwa dalam Catatan Atas Laporan Keuangan harus menyajikan ikhtisar

pencapaian kinerja APBD yang berisi gambaran realisasi pencapaian efektifitas dan efisiensi program dan

kegiatan selama pelaksanaan APBD Tahun 2021.

Tujuan strategis yang terkait dengan aspek keuangan antara lain bermakna bahwa Pemerintah

Daerah hendak meningkatkan kemandirian daerah dalam mendanai seluruh kebutuhan belanjanya melalui

Pendapatan Asli Daerah (PAD). Dengan tingkat kemandirian yang tinggi pada akhirnya akan dapat

mengurangi ketergantungan pada pemerintah vertikal, baik Provinsi maupun Pusat. Berdasarkan tujuan

tersebut maka ditetapkan strategi pencapaian tujuan dengan mengoptimalkan sumber daya yang dimiliki

untuk melakukan intensifikasi dan ekstensifikasi PAD.

Pada bagian ini akan diuraikan ikhtisar pencapaian realisasi kinerja keuangan yang meliputi

ikhtisar realisasi dan target keuangan, perbandingan realisasi antar periode dan derajat kemandirian

Pemerintah Kabupaten Ciamis. Dari uraian tersebut diharapkan dapat memberikan gambaran mengenai

kinerja keuangan Pemerintah Kabupaten Ciamis dari waktu ke waktu.

3.1.1 Realisasi dan Rencana Kinerja Keuangan

Seperti yang disajikan pada Laporan Realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah

Tahun Anggaran 2021 sebagai berikut :

Uraian tentang penyebab terjadinya kekurangan dan kelebihan pos-pos pendapatan dijelaskan

pada Bab V Catatan atas Laporan Keuangan ini, sedangkan penyebab rendahnya realisasi belanja

dibandingkan dengan anggarannya disebabkan oleh adanya refocusing anggaran terkait penanggulangan

pandemi Covid-19, efisiensi dalam pengeluaran belanja, adanya kegiatan yang dianggarkan kembali dalam

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111111

Pemerintah Kabupaten Ciamis

1 Pendapatan 2.582.166.044.869,56 2.573.609.421.909,00 2.951.167.251.682,52 2.620.232.709.430,16 2.673.007.257.736,00

2 Belanja 2.526.057.464.021,00 2.602.915.468.682,00 2.692.635.013.098,00 2.666.315.674.066,00 2.706.101.857.046,00

Surplus(Defisit) 56.108.580.848,56 (29.306.046.773,00) 258.532.238.584,52 (46.082.964.635,84) (33.094.599.310,00)

3 Pembiayaan

a. Penerimaan Pembiayaan 72.685.761.176,60 72.311.037.288,16 14.086.970.815,16 252.162.871.760,68 82.756.106.947,84

b. Pengeluaran Pembiayaan 81.483.304.737,00 35.883.720.400,00 26.911.796.139,00 123.323.800.177,00 4.484.006.913,00

Pembiayaan Neto (8.797.543.560,40) 36.427.316.888,16 (12.824.825.323,84) 128.839.071.583,68 78.272.100.034,84

47.311.037.288,16 7.121.270.115,16 245.707.413.260,68 82.756.106.947,84 45.177.500.724,84

Sumber : Perda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Kabupaten Ciamis TA 2017-2020, Laporan Realisasi Anggaran TA 2021.

2020 2021

SiLPA

No. Uraian

Tabel 3.2 Realisasi APBD Kabupaten Ciamis Tahun 2017-2021(dalam Rupiah)

2017 2018 2019

tahun anggaran berikutnya dan adanya kegiatan yang belum dibayar dan menjadi hutang sehingga harus

dibayar dalam tahun 2022.

3.1.2 Perbandingan Realisasi Antar Periode

Selama kurun waktu 2017 sampai dengan 2021, untuk realisasi pendapatan dan belanja

cenderung meningkat, sedangkan untuk pembiayaan cenderung berfluktuasi. Perbandingan realisasi

pendapatan, belanja dan pembiayaan dapat dilihat pada tabel dibawah ini :

3.1.2.1 Pendapatan

Berdasarkan data pada Tabel tersebut di atas, terdapat kecenderungan kenaikan pendapatan

dari tahun ke tahun disebabkan terlaksananya upaya-upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah. Adapun

gambaran realisasi pendapatan selama kurun waktu tahun 2017 sampai dengan 2021 adalah sebagai

berikut :

2017 2018 2019 2020 2021

2.582.166.044.869,56 2.573.609.421.909,00 2.951.167.251.682,52 2.620.232.709.430,16 2.673.007.257.736,00

1. 223.076.019.908,56 234.610.670.215,00 264.280.368.263,52 254.192.324.020,16 273.176.494.803,00

61.723.256.810,00 66.586.825.750,00 70.481.801.268,00 64.966.701.051,00 70.573.588.106,00

17.336.050.741,56 8.307.077.599,00 10.417.537.847,88 8.110.809.967,00 7.512.811.662,00

3.672.522.161,00 3.983.637.549,00 3.444.500.119,00 3.676.875.983,00 3.246.369.013,00

140.344.190.196,00 155.733.129.317,00 179.936.529.028,64 177.437.937.019,16 191.843.726.022,00

2. 2.093.240.040.119,00 1.986.812.884.303,00 2.192.555.252.237,00 2.037.265.872.762,00 2.268.434.070.783,00

1.714.552.477.580,00 1.627.548.414.865,00 1.793.455.239.304,00 1.629.099.969.762,00 1.638.125.327.008,00

268.119.058.000,00 243.035.506.000,00 274.928.462.800,00 292.286.586.000,00 292.704.223.000,00

110.568.504.539,00 116.228.963.438,00 124.171.550.133,00 115.879.317.000,00 337.604.520.775,00

3. 265.849.984.842,00 352.185.867.391,00 494.331.631.182,00 328.774.512.648,00 131.396.692.150,00

113.358.080.000,00 111.988.960.000,00 116.532.800.000,00 124.567.805.014,00 17.483.312.150,00

152.491.904.842,00 240.196.907.391,00 377.798.831.182,00 204.206.707.634,00 113.913.380.000,00

Sumber : Perda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Kabupaten Ciamis TA 2017-2020. Realisasi TA. 2021.

(dalam Rupiah)

Transfer Pemerintah Pusat Lainnya

Transfer Pemerintah Propinsi

No. Uraian

Pendapatan

Pendapatan Asli daerah

Tabel 3.3 Realisasi Pendapatan Daerah Kabupaten Ciamis Tahun 2017-2021

Pendapatan Hibah

Bantuan Keuangan dari Provinsi

Lain-lain Pendapatan Yang Sah

Pendapatan Transfer

Pajak Daerah

Retribusi Daerah

Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah

Lain-lain PAD Yang Sah

Transfer Pemerintah Pusat Dana Perimbangan

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111112

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Terjadi kecenderungan kenaikan pajak daerah dari tahun 2017 sampai dengan tahun 2021, namun

terjadi penurunan pada tahun 2020. Hal tersebut disebabkan karena adanya dampak pandemi Covid-19,

Pemerintah Daerah telah berupaya melakukan pendataan dan penilaian potensi baru, intensifikasi

pemungutan dan pendataan wajib pajak, dan dilaksanakannya evaluasi/monitoring, diberlakukannya

peraturan baru tentang pajak daerah serta adanya reklasifikasi pendapatan Pajak Bumi dan Bangunan dari

Pendapatan Transper menjadi pendapatan pajak daerah sejak tahun 2014 telah dipungut oleh Pemerintah

Daerah atas penyerahan dari Pemerintah Pusat.

Untuk retribusi daerah, terjadi kenaikan setiap tahunnya tetapi di Tahun Anggaran 2018 mengalami

penurunan kemudian Tahun 2019 kembali meningkat. Hal ini disebabkan terjadinya penurunan yang

signifikan khususnya obyek retribusi pada Retribusi Pelayanan Kesehatan yang dikelola oleh Dinas

Kesehatan Kabupaten menjadi BLUD Puskesmas yang seluruh pendapatannya dikelola langsung oleh

Puskesmas. Pada tahun 2021 retribusi daerah kembali terjadi penurunan disebabkan dampak dari pandemi

Covid-19.

Untuk pendapatan dari hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan (investasi pada BUMD)

cenderung meningkat dalam kurun waktu tahun 2015 sampai dengan tahun 2018 tetapi tahun 2019

mengalami penurunan dimana pendapatan hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan ini sangat

tergantung pada tingkat pencapaian keuntungan perusahaan/BUMD yang bersangkutan, khususnya

terjadinya kenaikan deviden dari Bank Jabar dan BPR/BKPD/LPK namun tahun 2019 mengalami

penurunan realisasi dikarenakan menurunnya pendapatan hasil pengelolaan kekayaan daerah yang

dipisahkan disebabkan karena BPR/BKPD yang ada di Kabupaten Ciamis belum memenuhi kecukupan

modalnya. Kemudian pada tahun 2020 terjadi kenaikan kembali disebabkan terjadinya kenaikan deviden

kembali dari Bank Jabar.

Untuk pendapatan dari Lain-lain PAD Yang Sah cenderung berfluktuatif setiap tahunnya tergantung

tingkat realisasi yang terjadi. Lain-lain PAD yang sah meningkat hal ini disebabkan meningkatnya

penerimaan lain-lain, juga adanya pendapatan BLUD pada RSUD dan BLUD 37 Puskesmas pada Dinas

Kesehatan Kabupaten (DKK).

0,00

500.000.000.000,00

1.000.000.000.000,00

1.500.000.000.000,00

2.000.000.000.000,00

2.500.000.000.000,00

3.000.000.000.000,00

3.500.000.000.000,00

Gambar 3.1 Realisasi Pendapatan Daerah Kabupaten Ciamis Tahun 2017-2021(dalam Rupiah)

2017 2018 2019 2020 2021

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111113

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Sedangkan dana perimbangan, baik dari pusat dan provinsi, tingkat capaiannya sangat tergantung

dari dana yang dialokasikan oleh pemerintah pusat maupun provinsi. Hal ini tidak terlepas dari kondisi

ekonomi yang sangat mempengaruhi pendapatan bagi hasil pajak dan bukan pajak, serta terjadinya wabah

pandemi Covid-19 yang menimbulkan dampak yang luar biasa terhadap perekonomian nasional dan kondisi

sosial ekonomi masyarakat.

3.1.2.2 Belanja

Gambaran realisasi belanja dalam kurun waktu 2017 sampai dengan 2021 menunjukkan kondisi yang

cenderung mengalami peningkatan setiap tahunnya, disesuaikan dengan prioritas kebutuhan dan

ketersediaan dana untuk mendanainya juga dikarenakan meningkatnya sumber pendapatan. Namun terjadi

penurunan pada tahun 2021 sebagai dampak dari refocusing anggaran Pemerintah Pusat dan Daerah dalam

rangka penanggulangan dampak pandemi Covid-19. Secara ringkas uraian belanja selama tahun 2017

sampai tahun 2021 adalah sebagai berikut :

Berdasarkan jumlah realisasi belanja di atas dapat diungkapkan bahwa belanja operasi dari tahun

tahun 2017 sampai dengan tahun 2019 mengalami peningkatan. Namun pada tahun 2020 terjadi penurunan

hal ini antara lain disebabkan sebagai dampak dari refocusing anggaran untuk penanggulangan pandemi

Covid-19, dan mengalami peningkatan pada tahun 2021. Belanja modal setiap tahunnya besarannya

berfluktuasi sesuai dengan kebutuhan dan adanya alokasi dana transfer dari Pemerintah Pusat maupun

Provinsi, tetapi tahun 2017 dan 2018 belanja modal menurun apabila dibandingkan dengan realisasi belanja

modal tahun sebelumnya, yang disebabkan menurunnya penerimaan dana yang bersumber dari Pemerintah

Pusat berupa DAU dan DAK. Realisasi belanja tak terduga tahun 2017 sampai dengan tahun 2020 tidak

terdapat realisasi mengingat pada kurun waktu tersebut tidak terjadi bencana alam maupun sosial yang

kondisinya darurat bencana, namun pada tahun 2021 terdapat realisasi Belanja tak terduga. Sedangkan

realisasi belanja transfer bagi hasil ke desa cenderung meningkat mulai tahun 2017 sampai dengan tahun

2020, dikarenakan realisasi belanja transfer bagi hasil ke desa disesuaikan dengan peningkatan dan

penurunan pendapatan pajak dan retribusi daerah pada tahun-tahun tersebut, sesuai dasar perhitungan bagi

hasil ke desa, 2021. Sedangkan belanja transfer berupa belanja bantuan keuangan kepada pemerintahan desa

meningkat setiap tahunnya sesuai dengan meningkatnya penerimaan alokasi dana desa, dana desa dari

Pemerintah pusat, serta bantuan keuangan berupa infrastruktur dan sarana prasarana Pemerintah Desa serta

bantuan sosial dalam rangka penanggulangan wabah Covid-19.

3.1.2.3 Pembiayaan

Pembiayaan pada dasarnya adalah transaksi keuangan yang dimaksudkan untuk menutupi selisih

defisit/surplus antara pendapatan dan belanja daerah. Pembiayaan yang berupa Penerimaan Pembiayaan

Daerah bersumber dari Sisa Lebih Perhitungan Anggaran Tahun Lalu, Pinjaman Daerah, Obligasi Daerah,

Transfer dari Dana Cadangan Daerah dan Hasil Penjualan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan. Sedangkan

Pembiayaan yang berupa Pengeluaran Pembiayaan Daerah terdiri dari Transfer ke Dana Cadangan,

2.526.057.464.021,00 2.602.915.468.682,00 2.692.635.013.098,00 2.666.315.674.066,00 2.706.101.857.046,00

1. 1.674.507.110.191,00 1.753.610.863.445,00 1.754.867.096.615,00 1.745.925.142.603,00 1.812.228.493.883,00

2. Belanja Modal 452.171.458.810,00 442.374.318.119,00 520.316.832.767,00 416.800.356.462,00 402.633.530.605,00

3. Belanja Tak Terduga - - - - 144.336.454,00

4. Belanja Tansfer 399.378.895.020,00 406.930.287.118,00 417.451.083.716,00 503.590.175.001,00 491.095.496.104,00

Sumber : Perda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Kabupaten Ciamis TA 2017-2020. Realisasi TA. 2021

Belanja Daerah

Belanja Operasi

Tabel 3.4 Realisasi Belanja Daerah Kabupaten Ciamis Tahun 2017-2021

(dalam Rupiah)

2017 2018 2019 2020 2021No. Uraian

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111114

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Pembayaran Utang Pokok, Penyertaan Modal, dan sebagainya. Ringkasan pembiayaan dalam lima tahun

terakhir adalah sebagai berikut :

Berdasarkan data tersebut dapat diungkapkan bahwa telah terjadi fluktuasi penerimaan pembiayaan

dari tahun 2017 sampai dengan tahun 2021. Unsur utama dari penerimaan pembiayaan adalah Penggunaan

Sisa Lebih Perhitungan APBD (SiLPA) tahun sebelumnya. Penggunaan Sisa Lebih Perhitungan APBD

(SiLPA) tahun sebelumnya meningkat dan menurun dari tahun 2017 sampai tahun 2021 kondisi tersebut

menunjukkan penggunaan dana (SiLPA) untuk membiayai belanja daerahnya, dan tahun 2021 meningkat

disebabkan adanya pekerjaan/kegiatan yang belum dibayar yang bersumber dari DAK dan Bantuan

Provinsi.

Untuk pengeluaran pembiayaan secara keseluruhan dari tahun 2017 sampai tahun 2021 relatif

berfluktuasi sesuai dengan prioritas penggunaannya. Pengeluaran pembiayaan digunakan untuk pembayaran

pokok pinjaman jangka pendek, untuk penyertaan modal pemerintah daerah dan pembayaran hutang pihak

ketiga. Penyertaan modal dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan sumber-sumber PAD yang

bersumber dari penerimaan pendapatan hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan, misalnya dari

BUMD-BUMD dan sangat tergantung dengan kemampuan keuangan daerah.

3.1.3 Rasio Pos–pos Pendapatan Daerah

Penyajian perhitungan rasio pos-pos pendapatan daerah tahun 2021 mengacu pada Peraturan

Pemerintah Nomor 71 tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintah. Penyajian rasio pos-pos

pendapatan dimaksudkan untuk menunjukan kinerja keuangan pemerintah daerah dan agar penyajian

laporan keuangan lebih informatif dan berguna bagi pengambil keputusan. Uraian rasio pos-pos pendapatan

daerah diuraikan dalam tabel-tabel dibawah ini:

3.1.3.1 Rasio Pendapatan Asli Daerah

Dari tabel di atas terlihat bahwa kontribusi Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Ciamis sebesar

Rp273.176.494.803,00 terhadap total Pendapatan Daerah tahun 2021 sebesar 10,22% atau naik 0,52% bila

1. 72.685.761.176,60 72.311.037.288,16 14.086.970.815,16 252.162.871.760,00 82.756.106.947,84

2. 81.483.304.737,00 35.883.720.400,00 26.911.796.139,00 123.323.800.177,00 4.484.006.913,00

(8.797.543.560,40) 36.427.316.888,16 (12.824.825.323,84) 128.839.071.583,00 78.272.100.034,84

Sumber : Perda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Kabupaten Ciamis TA 2017-2020. Realisasi TA. 2021

Pembiayaan Netto

No. Uraian

Pembiayaan Daerah

Penerimaan Pembiayaan

Pengeluaran Pembiayaan

2017 2018 2019 2020 2021

Tabel 3.5 Realisasi Pembiayaan Daerah Kabupaten Ciamis Tahun 2017-2021

(dalam Rupiah)

No. Rasio-rasio terhadap PAD Nilai 2021 Nilai 2020 %

Pendapatan Asli Daerah 273.176.494.803,00

Total Pendapatan 2.673.007.257.736,00

Pajak Daerah 70.573.588.106,00

Pendapatan Asli Daerah 273.176.494.803,00

Retribusi Daerah 7.512.811.662,00

Pendapatan Asli Daerah 273.176.494.803,00

Hasil Pengelolaan kekayaan Daerah 3.246.369.013,00

Pendapatan Asli Daerah 273.176.494.803,00

Lain-lain PAD Yang sah 191.843.726.022,00

Pendapatan Asli Daerah 273.176.494.803,00 % =

2,75

100 % =

Sumber : LRA Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis TA 2021

Tabel 3.6 Rasio Pendapatan Asli Daerah Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis

70,23 5. = X 100

1,19

3. = X 100 % =

4. = X

10,22

2. = X 100 % = 25,83

Rumus

1. = X 100 % = 9,70

25,56

3,19

1,45

69,80

0,52

0,27

(0,44)

(0,26)

0,43

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111115

Pemerintah Kabupaten Ciamis

dibandingkan dengan kontribusi tahun 2020 sebesar 9,70% sedangkan sisanya diperoleh dari Transfer

Pemerintah Pusat dan Provinsi serta Lain-lain Pendapatan Yang Sah. Hal tersebut menunjukkan masih

besarnya ketergantungan Kabupaten Ciamis terhadap dana perimbangan yang berasal dari pusat.

Rasio pajak daerah terhadap Pendapatan Asli Daerah sebesar 25,83%, Rasio retribusi daerah

terhadap Pendapatan Asli Daerah sebesar 2,75%, Rasio hasil pengelolaan kekayaan daerah terhadap

Pendapatan Asli Daerah sebesar 1,19%, dan Rasio lain-lain PAD yang sah terhadap Pendapatan Asli Daerah

sebesar 70,23%. Hal tersebut menunjukkan bahwa PAD terbesar dalam tahun 2021 diperoleh dari Lain-lain

PAD Yang Sah kemudian disusul Pajak Daerah dan Retrebusi Daerah baru kemudian dari Hasil Pengelolaan

Kekayaan Daerah.

Mulai tahun 2014 terjadi pergeseran kontribusi dari masing-masing pos PAD terhadap total PAD

disebabkan adanya pergeseran alokasi anggaran PAD yang bersumber dari penerimaan RSU yang dulunya

dicatat sebagai retribusi daerah, namun mulai tahun 2014 dicatat atau dikelompokkan kedalam Lain-lain

PAD Yang Sah disebabkan RSU telah melaksanakan PPK-BLUD sesuai dengan Permendagri Nomor 61

Tahun 2007 Tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah. Juga dari

penerimaan Dinas Kesehatan Kabupaten Ciamis yaitu penerimaan yang berasal dari Dana Kapitasi JKN

(BPJS) masing-masing Puskesmas yang ditransfer langsung dari KPPN Pusat yang dicatat dan

dikelompokkan ke dalam Lain-lain PAD Yang Sah sesuai dengan Permendagri Nomor 61 Tahun 2007

Tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah.

3.1.3.2 Rasio Pendapatan Transfer

Kontribusi Pendapatan Transfer Kabupaten Ciamis terhadap Total Pendapatan Daerah pada Tahun

2021 adalah sebesar 84,86% atau turun sebesar (0,68%) bila dibandingkan dengan tahun 2020 sebesar

85,54% berarti ketergantungan terhadap sumber dana dari Transfer Pemerintah Pusat dan Provinsi masih

cukup dominan. Rasio bagi hasil pajak mempunyai kontribusi terhadap Total Pendapatan Daerah sebesar

3,90%, Rasio bagi hasil bukan pajak mempunyai kontribusi terhadap Total Pendapatan Daerah sebesar 0%,

Rasio dana alokasi umum mempunyai kontribusi terhadap total Pendapatan Daerah sebesar 41,13%, Rasio

dana alokasi khusus mempunyai kontribusi terhadap total Pendapatan Daerah sebesar 16,26%, Rasio dana

insentif daerah mempunyai kontribusi terhadap total Pendapatan Daerah sebesar 1,09%, Rasio dana desa

mempunyai kontribusi terhadap total Pendapatan Daerah sebesar 9,86%, Rasio transfer pemerintah provinsi

dari bagi hasil pajak dan bukan pajak provinsi mempunyai kontribusi terhadap total Pendapatan Daerah

sebesar 4,65% dan Rasio bantuan keuangan dari provinsi mempunyai kontribusi terhadap total Pendapatan

Daerah sebesar 7,98%.

No. Rasio-rasio Pendapatan Transfer Nilai 2021 Nilai 2020 %

Pendapatan Transfer 2.268.434.070.783,00

Total Pendapatan 2.673.007.257.736,00

Bagi Hasil Pajak 104.229.959.811,00

Total Pendapatan 2.673.007.257.736,00

Bagi Hasil Bukan Pajak -

Total Pendapatan 2.673.007.257.736,00

Dana Alokasi Umum 1.099.393.370.000,00

Total Pendapatan 2.673.007.257.736,00

Dana Alokasi Khusus 434.501.997.197,00

Total Pendapatan 2.673.007.257.736,00

Dana Insentif Daerah 29.260.265.000,00

Total Pendapatan 2.673.007.257.736,00

Dana Desa 263.443.958.000,00

Total Pendapatan 2.673.007.257.736,00

Bagi Hasil Pajak/Bukan Pajak Provinsi 124.371.911.065,00

Total Pendapatan 2.673.007.257.736,00

Bantuan Keuangan Propinsi 213.232.609.710,00

Total Pendapatan 2.673.007.257.736,00

Sumber : LRA Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis TA 2021

Tabel 3.7 Rasio Pendapatan Transfer Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis

9,93 (0,07)

1,09 1,22 (0,13)

7. = X 100 % = 9,86

6. = X 100 % =

4,42

(0,68)

2,07

(1,45)

(1,32)

(0,18)

0,23

85,54

1,83

1,45

42,45

16,44

Rumus

1. = X 100 %

2. = X 100 % =

= X 100 % =

84,86

3,90

=

=

-

4. = X 100 % = 41,13

3.

16,26 5. = X 100 %

8. = X 100 % = 4,65

9. 7,79 0,19 = X 100 % = 7,98

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111116

Pemerintah Kabupaten Ciamis

3.1.3.3 Rasio Lain-lain Pendapatan Yang Sah

Kontribusi Lain-lain Pendapatan Yang Sah Kabupaten Ciamis terhadap Total Pendapatan Daerah

tahun 2021 sebesar 4,92% atau turun sebesar (7,63%) bila dibandingkan dengan tahun 2020 sebesar 12,55%.

Hal tersebut menunjukan bahwa Pemerintah Kabupaten Ciamis masih memerlukan sumber dana dari

Pemerintah Pusat berupa hibah.

3.1.4. Rasio pos-pos Belanja Daerah

3.1.4.1 Rasio-rasio Belanja Operasi

Dari total realisasi belanja Pemerintah Kabupaten Ciamis tahun 2021 sebesar

Rp2.706.101.857.046,00 paling besar terserap oleh realisasi Belanja Operasi yaitu sebesar 66,97% atau

naik sebesar 1,49% bila dibandingkan dengan tahun 2020 sebesar 65,48%. Dari total realisasi belanja

operasi sebesar Rp1.812.228.493.883,00 sebagian besar terserap oleh realisasi belanja pegawai sebesar

58,11%, belanja barang jasa sebesar 35,21%, dan sisanya terserap oleh belanja bantuan hibah sebesar 6,23%,

bantuan sosial sebesar 0,44%.

Sedangkan apabila dibandingkan dengan realisasi belanja total sebesar Rp2.706.101.857.046,00

sebagian besar terserap oleh realisasi belanja pegawai sebesar 38,91%, belanja barang jasa sebesar 23,58%,

dan sisanya terserap oleh belanja bantuan hibah sebesar 4,18%, dan bantuan sosial sebesar 0,30%.

No.Rasio-rasio Lain-lain Pendapatan Yang

Sah Nilai 2021 Nilai 2020 %

Lain-lain Pendapatan Yang Sah 131.396.692.150,00

Total Pendapatan 2.673.007.257.736,00

Pendapatan Hibah 17.483.312.150,00

Total Pendapatan 2.673.007.257.736,00

Pendapatan Lainnya/Dana BOS 113.913.380.000,00

Total Pendapatan 2.673.007.257.736,00

(7,63)

(4,10)

4,92

0,65 X 100 % =

12,55

4,75

=

Rumus

1. = X 100 % =

2. =

4,26 7,79 (3,53)

Sumber : LRA Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis TA 2021

Tabel 3.8 Rasio lain-Lain Pendapatan Yang Sah Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis

3. = X 100 %

No. Rasio-rasio Belanja Daerah Nilai 2021 Nilai 2020 %

Belanja Operasi 1.812.228.493.883,00

Total Belanja 2.706.101.857.046,00

Belanja Pegaw ai 1.053.065.021.036,00

Total Belanja 2.706.101.857.046,00

Belanja Pegaw ai 1.053.065.021.036,00

Belanja Operasi 1.812.228.493.883,00

Belanja Barang Jasa 638.154.250.480,00

Total Belanja 2.706.101.857.046,00

Belanja Barang Jasa 638.154.250.480,00

Belanja Operasi 1.812.228.493.883,00

Belanja Bunga -

Total Belanja 2.706.101.857.046,00

7. Belanja Bantuan Hibah 112.980.722.367,00

Total Belanja 2.706.101.857.046,00

8. Belanja Bantuan Hibah 112.980.722.367,00

Belanja Operasi 1.812.228.493.883,00

Belanja Bantuan Sosial = 8.028.500.000,00

Total Belanja 2.706.101.857.046,00

Belanja Bantuan Sosial = 8.028.500.000,00

Belanja Operasi 1.812.228.493.883,00

0,90 3,28 = 4,18

1,22

(0,90) 0,30

=

(1,40)

5,01

1,20

1,84

1,49

0,66

(0,31)

0,83

0,47

65,48

38,25

58,42

22,75

34,74

66,97

Rumus

1. = X 100 % =

38,91

58,11

2. = X 100 % =

100

4. = X 100 %

=

X 100

100 %

%

%

23,58

3. =

5. = X

=

X %

= 35,21

= X 100 %

9.

6,23

10. X 100 % =

=

=

=

0,44

X 100

Sumber : LRA Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis TA 2021

Tabel 3.9 Rasio Belanja Operasi Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis

- - - 6. = X 100 %

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111117

Pemerintah Kabupaten Ciamis

3.1.4.2 Rasio-rasio Belanja Modal

Dari total realisasi belanja daerah Pamerintah Kabupaten Ciamis sebesar Rp2.706.101.857.046,00

terserap oleh realisasi Belanja Modal sebesar 14,88% atau turun sebesar (0,75%) bila dibandingkan dengan

kontribusi tahun 2020 sebesar 15,63%. Sedangkan dari total realisasi belanja modal Pemerintah Kabupaten

Ciamis sebesar Rp402.633.530.605,00 tersebut paling besar terserap oleh realisasi belanja modal Jalan,

Irigasi, dan Jaringan sebesar 53,32%, oleh realisasi belanja modal Gedung dan Banguanan sebesar 24,48%,

realisasi Belanja Modal Peralatan dan Mesin yaitu sebesar 18,73%, dan sisanya terserap oleh realisasi

belanja modal Aset Tetap Lainnya sebesar 2,12%, dan realisasi belanja modal Tanah sebesar 1,35%. Dengan

demikian terlihat bahwa realisasi belanja modal Pemerintah Kabupaten Ciamis sebagian besar diperuntukan

bagi penyediaan infrastruktur sarana dan prasarana daerah berupa, jalan, irigasi dan jaringan, gedung dan

bangunan dan peralatan dan mesin.

3.1.4.3 Rasio Belanja Tak Terduga

Dari total realisasi belanja daerah Pamerintah Kabupaten Ciamis sebesar Rp2.706.101.857.046,00

terserap oleh realisasi Belanja Tidak Terduga sebesar 0,01%. Dalam tahun anggaran 2021 terdapat realisasi

Belanja Tidak Terduga sebesar Rp144.336.454,00, sebelumnya pada tahun 2020 tidak terdapat realisasi.

3.1.4.4 Rasio Belanja Transfer

Dari total realisasi belanja Pemerintah Kabupaten Ciamis sebesar Rp2.706.101.857.046, terserap

oleh realisasi Belanja Transfer sebesar 18,15% atau turun sebesar (0,74%) bila dibandingkan dengan

No. Rasio-rasio Belanja Modal Nilai 2021 Nilai 2020 %

1. Belanja Modal 402.633.530.605,00

Total Belanja 2.706.101.857.046,00

2. Belanja Modal Tanah 5.426.802.753,00

Belanja Modal 402.633.530.605,00

3. Belanja Modal Peralatan dan Mesin 75.419.514.360,00

Belanja Modal 402.633.530.605,00

Belanja Modal Gedung dan Bangunan 98.571.679.946,00

Belanja Modal 402.633.530.605,00

Belanja Modal Jalan Irigasi dan Jaringan 214.677.059.527,00

Belanja Modal 402.633.530.605,00

Belanja Modal Aset Tetap Lainnya 8.538.474.019,00

Belanja Modal 402.633.530.605,00

Sumber : LRA Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis TA 2021

Tabel 3.10 Rasio Belanja Modal Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis

= 53,32

=

1,35

18,73

24,48

=

2,12 6. = X 100 % =

4.

5. = X 100 %

= X 100 %

Rumus

= X 100 %

100 % =

=

= X 15,63

1,81

28,60 = X 100 %

14,88

24,41

35,39

9,80

(0,75)

(0,46)

(9,87)

0,29

50,66

(78,35)

No. Rasio-rasio Belanja Daerah Nilai 2021 Nilai 2020 %

Belanja Transfer 491.095.496.104,00

Total Belanja 2.706.101.857.046,00

Belanja Transfer Bagi Hasil ke Desa 4.186.605.200,00

Total Belanja 2.706.101.857.046,00

Belanja Transfer Bagi Hasil ke Desa 4.186.605.200,00

Total Belanja Transfer 491.095.496.104,00

Belanja Bantuan Keuangan Provinsi 486.908.890.904,00

Total Belanja 2.706.101.857.046,00

Belanja Bantuan Keuangan Provinsi 486.908.890.904,00

Total Belanja Transfer 491.095.496.104,00

(0,01)

5. = X 100 % = 99,15 99,17 (0,02)

18,73 (0,74)

2. = X 100 % = 0,15 0,16

0,85 0,83 0,02

4. = X 100 % = 17,99

% =

3. = X 100 % =

Sumber : LRA Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis TA 2021

Tabel 3.12 Rasio Belanja Transfer Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis

Rumus

18,15 18,89 (0,74) 1. = X 100

No. Rasio-rasio Belanja Daerah Nilai 2021 Nilai 2020 %

Belanja Tidak Terduga 144.336.454,00

Total Belanja 2.706.101.857.046,00 % =

Sumber : LRA Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis TA 2021

Tabel 3.11 Rasio Belanja Tidak Terduga Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis

Rumus

0,01 - 0,01 1. = X 100

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111118

Pemerintah Kabupaten Ciamis

kontribusi tahun 2020 sebesar 18,89%, yang merupakan belanja bagi hasil pajak maupun retribusi yang

menjadi hak pemerintah desa berdasarkan besarnya setoran ke kas daerah dari realisasi pungutan pajak dan

retribusi daerah yang dilakukan oleh pemerintah desa serta bantuan keuangan ke Pemerintah Desa yang

bersumber dari Alokasi Dana Desa dan Dana Desa.

3.1.4.5. Rasio-rasio menurut Fungsi Keuangan Negara

Tabel 3.13 Rasio Menurut Fungsi Keuangan Negara Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis

Sumber : LRA Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis TA 2021

Fungsi adalah perwujudan tugas kepemerintahan dibidang tertentu yang dilaksanakan dalam rangka

mencapai tujuan pembangunan nasional. Berdasarkan indikator rasio tersebut di atas terlihat bahwa fungsi

pendidikan, pelayanan umum, kesehatan dan perumahan dan fasilitas umum mempunyai tingkat realisasi

belanja yang sangat signifikan.

Dari realisasi belanja APBD Kabupaten Ciamis Tahun Anggaran 2021 sebesar

Rp2.706.101.857.046,00 sebagian besar terserap oleh realisasi belanja fungsi Pendidikan sebesar 33,13%,

realisasi belanja fungsi Pelayanan Umum sebesar 29,75%, realisasi belanja fungsi Kesehatan sebesar

16,21%, realisasi belanja fungsi Perumahan dan Fasilitas Umum sebesar 11,60%, realisasi belanja fungsi

Ekonomi sebesar 4,87% dan sisanya terserap oleh realisasi belanja fungsi Perlindungan Sosial sebesar

1,37%, fungsi Ketertiban dan Keamanan sebesar 1,11% dan fungsi Pariwisata dan Budaya sebesar 1,96%.

3.1.5 Derajat Kemandirian Daerah

Analisis rasio-rasio membantu Pemerintah dalam mengambil keputusan mengenai alokasi belanja

serta strategi pembiayaan dimasa mendatang. Berdasarkan realisasi APBD dapat diukur tingkat kemandirian

Pemerintah Kabupaten Ciamis dengan menggunakan perhitungan berikut ini :

3.1.5.1 Pendapatan Asli Daerah terhadap Dana Perimbangan+Pinjaman Daerah+PAD

Tabel 3.14 Rasio PAD Terhadap Dana Perimbangan+Pinjaman Daerah+PAD

Sumber : LRA Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis TA 2021

Peranan PAD Kabupaten Ciamis selama tahun 2021 dibandingkan dengan dana perimbangan

ditambah pinjaman daerah ditambah PAD diperoleh kontribusi sebesar 14,29% atau naik sebesar 0,84% bila

dibandingkan dengan kontribusi tahun 2020 sebesar 13,45% dimana dengan demikian tingkat kemandirian

pendapatan daerah dalam tahun 2021 mengalami peningkatan, namun demikian peranan dana perimbangan

dari pusat masih mendominasi kerangka pengelolaan keuangan APBD Kabupaten Ciamis.

No. Rasio-rasio menurut Fungsi Keuangan Nilai 2021 Nilai 2020 %

Fungsi Pelayanan Umum 805.193.113.351,00

Total Belanja 2.706.101.857.046,00

Fungsi Ketertiban dan Keamanan 30.038.280.581,00

Total Belanja 2.706.101.857.046,00

Fungsi Ekonomi 131.823.818.983,00

Total Belanja 2.706.101.857.046,00

Fungsi Perumahan, Fasilitas Umum dan LH = 313.912.937.115,00 X 100 % = 11,60 9,45 2,15

Total Belanja 2.706.101.857.046,00

Fungsi Kesehatan = 438.683.901.783,00 X 100 % = 16,21 15,72

Total Belanja 2.706.101.857.046,00

Fungsi Pariw isata, Budaya dan OlahRaga = 53.076.513.100,00 X 100 % = 1,96 0,92 1,04

Total Belanja 2.706.101.857.046,00

Fungsi Pendidikan = 896.396.862.578,00 X 100 % = 33,13 33,37 (0,24)

Total Belanja 2.706.101.857.046,00

Fungsi Perlindungan Sosial 36.976.429.555,00

Total Belanja 2.706.101.857.046,00

Rumus

1. = X 100 % =

%2. X= =

100 % =

100

=

5.

3.

4.

= X

6.

(3,00)

0,15

(0,65)

32,75

0,96

1,37

29,75

1,11

4,87 5,52

0,49

0,06 1,31

7.

8. = X 100 %

No.Rasio PAD terhadap Dana

Perimbangan+Pinjaman+PAD Nilai 2021 Nilai 2020 %

Pendapatan Asli Daerah 273.176.494.803,00

Dana Perimbangan + Pinjaman+PAD 1.911.301.821.811,00 1. = X 100 % = 13,45 0,84 14,29

Rumus

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111119

Pemerintah Kabupaten Ciamis

3.1.5.2 PAD terhadap Total Belanja

Capaian tersebut menunjukkan bahwa Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Ciamis dalam tahun

2021 hanya mampu mendanai belanja sebesar 10,09% atau naik sebesar 0,56% bila dibandingkan dengan

tahun 2020 sebesar 9,53%, sedangkan sisanya bersumber dari dana perimbangan dan pendapatan lainnya

yang diperoleh baik dari pemerintah pusat maupun pemerintah provinsi.

3.1.5.3 PAD terhadap Total Belanja Operasi

Capaian tersebut menunjukkan bahwa pada tahun 2021 Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Ciamis

hanya mampu mendanai belanja operasi sebesar 15,07% atau naik sebesar 0,51% bila dibandingkan dengan

tahun 2020 sebesar 14,56%. Sedangkan sisanya dibiayai dari dana perimbangan dan pendapatan lainnya

yang diperoleh baik dari pemerintah pusat dan provinsi.

3.1.5.4 Rasio PAD+Dana Transfer terhadap Total Belanja

Tabel 3.17 Rasio PAD+Dana Transfer Terhadap Total Belanja Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis

Sumber : LRA Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis TA 2021

Capaian tersebut menunjukkan bahwa pada tahun 2021 Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Ciamis

ditambah dengan Pendapatan Transfer mampu menutup total belanja sebesar 93,92% atau turun sebesar

(4,35%) bila dibandingkan dengan tahun 2020 sebesar 98,27%, sedangkan sisanya dibiayai dari Pembiayaan

Netto. Hal ini berarti bahwa seluruh pendapatan yang bersumber dari potensi Kabupaten Ciamis baik yang

dipungut sendiri maupun melalui Pendapatan Transfer pemerintah pusat maupun provinsi belum dapat

menutup kebutuhan total belanja daerah pemerintah Kabupaten Ciamis.

3.1.5.5 PAD+Dana Transfer terhadap Total Belanja Operasi

Tabel 3.18 Rasio PAD+Dana Transfer Terhadap Total Belanja Operasi Pemerintah Daerah Kabupaten

Ciamis

Sumber : LRA Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis TA 2021

No.Rasio PAD terhadap

Total Belanja Nilai 2021 Nilai 2020 %

Pendapatan Asli Daerah 273.176.494.803,00

Total Belanja 2.706.101.857.046,00 1. = X 100 % =

Tabel 3.15 Rasio PAD Terhadap Total Belanja Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis

9,53 0,56 10,09

Rumus

Sumber : LRA Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis TA 2021

No.Rasio PAD terhadap

Total Belanja Operasi Nilai 2021 Nilai 2020 %

Pendapatan Asli Daerah 273.176.494.803,00

Belanja Operasi 1.812.228.493.883,00 X 100 % =

Sumber : LRA Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis TA 2021

Tabel 3.16 Rasio PAD Terhadap Total Belanja Operasi Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis

14,56 0,51 15,07

Rumus

1. =

No.Rasio PAD+Dana Transfer

terhadap Total Belanja Nilai 2021 Nilai 2020 %

Pendapatan Asli Daerah+Transfer 2.541.610.565.586,00

Total Belanja Daerah 2.706.101.857.046,00 98,27 (4,35) 93,92

Rumus

1. = X 100 % =

No.Rasio PAD+Dana Transfer

terhadap Total Belanja Operasi Nilai 2021 Nilai 2020 %

Pendapatan Asli Daerah+Transfer 2.541.610.565.586,00

Belanja Operasi 1.812.228.493.883,00 150,08 (9,83) 140,25

Rumus

1. = X 100 % =

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111120

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Capaian tersebut menunjukkan bahwa Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Ciamis ditambah dengan

Pendapatan Transfer telah mampu menutup belanja operasi pada tahun 2021 sebesar 140,25% turun sebesar

(9,83)% bila dibandingkan dengan tahun 2020 sebesar 150,08%. Berdasarkan perhitungan di atas dapat

disimpulkan bahwa tingkat kemandirian daerah untuk memenuhi kebutuhan daerah masih tergantung

terhadap pendanaan dari pemerintah pusat maupun provinsi masih cukup besar.

Perkembangan ukuran kemandirian berdasarkan rasio realisasi PAD terhadap belanja daerah dan

belanja operasi Pemerintah Kabupaten Ciamis terlihat pada tabel berikut :

Tabel 3.19 Ukuran Kemandirian Berdasarkan Rasio Realisasi PAD Terhadap Belanja Daerah Dan Belanja

Operasi Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis

Sumber : Perda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Kabupaten Ciamis TA 2017-2020. Realisasi TA.

2021

Dari data tersebut menunjukkan bahwa rasio PAD terhadap total belanja daerah pada tahun 2017

sampai tahun 2021 cenderung meningkat walaupun terjadi penurunan pada 2021 sebagai imbas dari

pandemi Covid-19. Rasio PAD terhadap belanja operasi, maupun terhadap belanja daerah pada tahun 2017

sampai tahun 2021 cenderung meningkat. Secara umum derajat kemandirian, yang dihitung dari rasio atas

Pendapatan Asli Daerah dibandingkan dengan belanja daerah maupun belanja operasi masih relatif rendah.

3.1.6 Ikhtisar Realisasi Kinerja Keuangan SKPD

Ikhtisar pencapaian kinerja keuangan program kegiatan pada masing-masing SKPD dengan

pengelompokan berdasar pada urusan wajib dan pilihan sesuai Permendagri Nomor 13 Tahun 2006

sebagaimana telah diubah terakhir dengan Permendagri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Pedoman

Pengelolaan Keuangan Daerah dan Permendagri Nomor 64 Tahun 2013 tentang Standar Akuntansi

Pemerintah sebagaimana terlampir pada tabel 3.19 pada lampiran Catatan Atas Laporan Keuangan

Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis TA 2021.

3.2 HAMBATAN DAN KENDALA YANG ADA DALAM PENCAPAIAN

TARGET YANG TELAH DITETAPKAN

Beberapa hambatan yang dihadapi dalam mencapai target kinerja keuangan, khususnya bidang

pendapatan dalam tahun 2021 secara ringkas dapat diuraikan sebagai berikut:

▪ Disisi faktor kemampuan, disiplin, rasa tanggung jawab dan dedikasi terhadap pelaksanaan tugas dari

SDM yang ada cukup baik namun masih perlu ditingkatkan untuk meningkatkan lagi penerimaan

pendapatan.

▪ Akurasi data potensi pajak daerah dan retribusi daerah perlu ditingkatkan sehingga dapat

menggambarkan potensi yang sebenarnya, disamping itu sistem pemungutan pajak daerah dan retribusi

daerah harus lebih ditingkatkan pula seiring dengan diterapkannya program pemerintah terkait dengan

implementasi Transaksi Non Tunai (TNT).

2017 2018 2019 2020 2021

1. Pendapatan Asli Daerah 223.076.019.908,56 234.610.670.215,00 264.280.368.263,52 254.192.324.020,16 273.176.494.803,00

2. Total Belanja Daerah 2.526.057.464.021,00 2.602.915.468.682,00 2.692.635.013.098,00 2.666.315.674.066,00 2.706.101.857.046,00

3. Total Belanja Operasi 1.674.507.110.191,00 1.753.610.863.445,00 1.754.867.096.615,00 1.745.925.142.603,00 1.812.228.493.883,00

Pendapatan Asli Daerah 8,83

Total Belanja Daerah

Pendapatan Asli Daerah 13,32

Total Belanja Operasi

10,09 9,01

13,38 15,07

9,53

14,56

4.

NO. URAIAN

9,81

5.15,06

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111121

Pemerintah Kabupaten Ciamis

▪ Kesadaran masyarakat wajib pajak dan retribusi daerah masih perlu lebih ditingkatkan melalui kegiatan

sosialisasi khususnya terkait dengan adanya perda-perda baru dibidang pajak dan retribusi daerah.

▪ Kinerja keuangan bidang belanja daerah tahun 2021 mengalami kendala dalam penetapan Perubahan

APBD yang senantiasa tidak sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan sesuai ketentuan yang berlaku,

sehingga mengganggu pelaksanaan kegiatan karena terkendala tidak cukupnya waktu pelaksanaan

kegiatan.

▪ Seluruh belanja program kegiatan dilakukan dalam batas pagu anggaran yang ditetapkan dengan

mempertimbangkan prinsip penghematan dan efisiensi dalam pengeluaran belanja, walaupun masih

juga terdapat program kegiatan yang bersumber dari dana pemerintah pusat dan provinsi yang tidak

dapat dilaksanakan pada tahun berjalan disebabkan adanya kendala teknis operasional maupun

administrasi akibat berubah-ubahnya peraturan yang menjadi pedoman teknis pelaksanaan kegiatan.

▪ Adanya penangguhan pencairan dana alokasi khusus oleh pemerintah pusat yang mengakibatkan tidak

dapat dilakukannya pembayaran atas kegiatan yang bersumber dari dana alokasi khusus tersebut,

padahal berdasarkan hasil pemeriksaan pelaksanaan fisik proyek dilapangan telah mencapai 100% dan

telah diserahterimakan dari pihak penyedia kepada pemerintah daerah sesuai ketentuan yang berlaku.

Sehubungan dengan beberapa kendala tersebut, beberapa langkah yang perlu dilakukan dalam

tahun-tahun berikutnya adalah :

1. Meningkatkan penyuluhan kepada para wajib pajak, wajib retribusi dan sebagainya, agar lebih sadar

dalam memenuhi kewajibannya;

2. Menata dan mengkaji produk hukum pendapatan daerah;

3. Mengembangkan sarana dan prasarana pendapatan daerah;

4. Debirokratisasi sistem pelayanan pendapatan daerah;

5. Meningkatkan SDM dalam bidang pendapatan melalui pelatihan fungsional, apalagi terkait dengan

telah diserahkannya pajak-pajak pusat ke daerah;

6. Mengadakan pendataan obyek pendapatan baru;

7. Meningkatkan koordinasi dengan instansi terkait dalam peningkatan pendapatan daerah;

8. Meningkatkan koordinasi dengan pemerintah pusat maupun propinsi agar dalam penyusunan APBD

khususnya Perubahan APBD agar lebih sinergi dan sesuai jadwal yang telah ditetapkan dalam peraturan

perundangan yang berlaku.

9. Meningkatkan penyelenggaraan bimbingan teknis pengelolaan dan penatausahaan keuangan daerah

dan sosialisasi pelaksanaan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah.

10. Meningkatkan koordinasi dengan pemerintah pusat agar dana alokasi khusus yang mengalami

penangguhan pencairannya dalam tahun 2020, dapat segera dibayarkan kepada pemerintah daerah

dalam tahun 2021, sehingga pembayaran atas pelaksanaan fisik proyek yang telah mencapai 100%

dapat segera dilaksanakan dalam tahun 2021.

Sedangkan permasalahan yang terkait dengan hambatan dan kendala yang dihadapi oleh masing-

masing SKPD dalam rangka pelaksanaan program dan kegiatan yang telah ditetapkan sesuai yang tertuang

dalam laporan keuangan masing-masing SKPD adalah sebagai berikut:

1. DINAS PENDIDIKAN

Hambatan dan kendala yang ada dalam pencapaian target yang telah ditetapkan adalah :

Ada beberapa kegiatan yang realisasinya masih dibawah 66% adalah sebagai berikut :

1. Kegiatan BOS SMP 0%. Kegiatan tersebut masih 0% dalam penyerapan realisasi di sebabkan

kegiatan tersebut terdapat aplikasi yang berbeda, akan tetapidalam kenyataannya penyerapan

kegiatan tersebut telah direalisasikan oleh tiap-tiap sekolah.

2. Kegiatan BOS SD 0%. Kegiatan tersebut masih 0% dalam penyerapan realisasi, sama halnya

dengan kegiatan BOS SMP dalam Penyerapannya.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111122

Pemerintah Kabupaten Ciamis

3. Kurangnya pemahaman BPP mengenai kegiatan dibidang masing-masing. Masih kurangnya

tingkat kecermatan dan ketertiban dalam perencanaan penganggaran dan pelaksanaan kegiatan-

kegiatan yang dikelola BPP.

2. DINAS KESEHATAN

Dilihat dari target program kegiatan Tahun 2021 sampai dengan 31 Desember 2021, yang Realisasinya

dibawah 75 % diantaranya adalah:

1. Program Penunjang Urusan Pemerintah Kabupaten

Yaitu Kegiatan :

a. Administrasi Perangkat Daerah

Sub Kegiatan Penyediaan Barang Cetakan dan Pengadaan

Anggaran sebesar Rp 37.280.500,-,-Realisasi Sebesar Rp. 17.293.800,- atau 46,39 % , sisa

tidak terserap Rp.19.986.700,-

Karena masih ada sisa stok tahun lalu dan efesiensi anggaran.

b. Penyediaan Jasa Urusan Pemerintah

Sub Kegiatan Penyediaan Jasa Surat Menyurat

Anggaran sebesar Rp 535.000,-Realisasi Sebesar Rp. 83.500,- atau 15,61 % , sisa tidak

terserap Rp. 451.500,-

Karena Laporan kegiatan ke Propinsi dan Pusat disampaikan langsung secara e-mail

2. Program Pemenuhan Upaya Kesehatan Perorangan dan Upaya Kesehatan Masyarakat

Yaitu Kegiatan :

a. Penyediaan Fasilitas Pelayanan Kesehatan untuk UKM dan UKP

Sub Kegiatan Pengadaan Habis Pakai

Anggaran sebesar Rp 15.231.242.145,-Realisasi Sebesar Rp. 10.064.298.034,- atau 66/08 %

, sisa tidak terserap Rp.5.166.944.022,- Karena efesiensi anggaran.

b. Penyedioaan Layanan Kesehatan untuk UKM dan UKP

1. Sub Kegiatan Pengelolaan Pelayanan Lesehatan Usia Produktif

Anggaran sebesar Rp 45.510.000,-Realisasi Sebesar Rp. 27.890.000,- atau 61,28 % , sisa

tidak terserap Rp 17.620.000,- Karena efisiensi anggaran Perjalanan Dinas

2. Sub Kegiatan Pengelolaan Pelayanan Kesehatan orang terinfeksi AIDS Anggaran sebesar

Rp 126.000.000,-Realisasi Sebesar Rp. 71.605.000,- atau 56,83 % , sisa tidak terserap

Rp.54.395.000. Karena Honor Pemeriksaan Laboratorium dan Perjalkanan Dinas tidak

diberikan dan tidak dilaksanakan untuk efisiensi anggaran

3. Sub Kegiatan Pengelolaan Upaya Kesehatan Khusus

Anggaran sebesar Rp 370.000/000,-Realisasi Sebesar Rp. 220.000.000,- atau 59,46 % ,

sisa tidak terserap Rp.150.000.000,- Karena Efesiensi anggaran

4. Sub Kegiatan Biaya Operasional RSUD Kawali Anggaran sebesar Rp 21.242.058.000,-

Realisasi Sebesar Rp. 12.197.524.420,- atau 61,28 % , sisa tidak terserap

Rp.9.044.533.580,- Karena keterbatasan Waktu dan Ketersediaan Barang di Penyedia.

5. Kegiatan Penerbitan Izin Rumah Sakit Kelas C dan D fasilitas Pelayanan Kesehatan

Sub Kegiatan Penyiapan Perumusan dan Pelaksanaan Pelayanan Kesehatan Rujukan

Anggaran sebesar Rp 51.275.000,-Realisasi Sebesar Rp. 21.660.000,- atau 42,24 % ,

sisa tidak terserap Rp.29.615.000,- Karena Efesiensi Anggaran

3. RUMAH SAKIT UMUM DAERAH

Hambatan dan kendala yang ada dalam pencapaian target yang telah ditetapkan adalah :

a. Permasalahan

1) Masih terdapatnya pasien tidak mampu yang belum terkafer Jamkesda sehingga makin

meningkatnya piutang pasien umum

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111123

Pemerintah Kabupaten Ciamis

2) Belum optimalnya kualitas layanan kesehatan karena keterbatasan sumber daya manusia,

sarana dan prasarana kesehatan

3) Pemberlakuan program Rujuk Balik Tahun 2021 oleh BPJS bagi Pasien yang dianggap sudah

stabil

4) Pemberlakuan rujukan berjenjang dari pasilitas pelayanan kesehatan TK.I ke tingkat 2 melalui

RS kelas D terlebih dahulu, rujukan lebih lanjut ke RS kelas C.

b. Kendala dalam pencapaian target kinerja :

➢ Kenaikan piutang pasien umum

Piutang pasien umum per 31 Desember 2021 sebesar Rp. 2.846.490.138 naik sebesar

Rp. 149.311.708,00 atau 5,54% dari piutang pasien umum per 31 Desember 2020 sebesar

Rp. 2.697.178.430,00, disebabkan masih banyaknya masyarakat Kabupaten Ciamis yang

belum mepunyai jaminan kepesertaan BPJS PBI, BPJS Mandiri, BPJS Penerima Upah,

maupun BPJS Jamkesda. Terdapat pula peserta BPJS Mandiri pada saat berobat kartu tidak

aktif karena ketidakmampuan membayar premi. Kebijakan penghapusan piutang macet Tahun

2021 dengan terbitnya SK Penghapusan Piutang bersyarat sebesar Rp. 59.142.563,00.

➢ Kendala tingginya utang jangka pendek

Berdasarkan neraca (Ekuitas) RSUD Kabupaten Ciamis terdapat dana yang harus disediakan

untuk pembayaran utang jangka pendek sebesar Rp. 33.441.847.007,00 terdiri utang jasa

layanan BPJS Rp. 10.938.547.921,00 dan utang jasa layanan pasien umum sebesar Rp.

417.255.037,00. Utang usaha lainnya sebesar Rp. 22.014.884.049,00, dan Pendapatan Diterima

Dimuka sebesar Rp. 71.160.000,00.

➢ Kendala belum optimalnya kualitas layanan kesehatan karena keterbatasan sumber daya

manusia, sarana dan prasarana kesehatan, serta terlambatnya pembayaran dari klaim BPJS

sangat berpengaruh terhadap lancarnya operasional RSUD Ciamis. Hal ini antara lain dapat

dilihat dari rencana kinerja program/kegiatan tahun 2020 terdapat 3 program dengan 9

kegiatan. Dalam hal ini, terealisasi 3 program dengan 9 kegiatan dan rata-rata realisasi capaian

target kinerja keuangan mencapai 89,71%. Dalam hal ini terdapat capaian kinerja (dari sisi

belanja) realisasinya dibawah rata-rata dengan hambatan/kendala anatara lain :

▪ Program Pemenuhan Upaya Kesehatan Perorangan dan Upaya Kesehatan Masyarakat

:

- Pembangunan Rumah Sakit Beserta Sarana dan Prasarana Pendukungnya hanya

tercapai 73,44%

- Pengelolaan Pelayanan Kesehatan bagi Penduduk Terdampak Krisis Kesehatan Akibat

Bencana atau Berpotensi Bencana hanya tercapai 77,51%

- Pelaksanaan Akreditasi Fasilitas Kesehatan di Kabupaten/Kota tercapai 65,08%.

▪ Program kemitraan peningkatan pelayanan kesehatan :

- Kemitraan pelayanan medis spesialistik terealisasi 87,84% karena dokter spesialis

dalam tidak jadi mitra di RSUD Ciamis karena beliau wajib kerja dokter spesialis

(WKDS) di luar RSUD Ciamis selama 1 tahun

▪ Program peningkatan mutu pelayanan kesehatan BLUD :

- Kegiatan pelayanan dan pendukung pelayanan kesehatan terealisasi 99,80% hal ini

dikarenakan piutang BPJS bulan September s.d Desember dan piutang Covid 19 Tahun

2020 cair di bulan Desember 2021 sehingga proses pembayaran tidak cukup waktu

yang mengakibatkan masih ada silpa sebesar Rp. 41.584.679.495,00.

4. DINAS PEKERJAAN UMUM, PENATAAN RUANG DAN PERTANAHAN

Hambatan dan kendala yang ada dalam pencapaian target yang telah ditetapkan Secara umum

pelaksanaan agenda kegiatan Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Pertanahan Kabupaten

Ciamis dapat terlaksana dengan baik sesuai dengan target masing-masing kegiatan. Meskipun dalam

beberapa hal kami masih mengalami beberapa kendala, akan tetapi dengan kinerja yang ada, aparat kami

mampu melaksanakannya, sehingga kegiatan dapat berjalan sesuai dengan kemampuan dan rencana

kegiatan dan hasilnya dapat langsung dinikmati oleh masyarakat Kabupaten Ciamis.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111124

Pemerintah Kabupaten Ciamis

5. DINAS PERUMAHAN RAKYAT, KAWASAN PEMUKIMAN DAN LINGKUNGAN HIDUP

Dilihat dari target program kegiatan Tahun 2021 yang tidak mencapai 100% adalah:

a. Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota realisasi sampai dengan 31

Desember 2021 mencapai 98,22%, hal ini disebabkan karena adanya sisa anggaran dari gaji PNS

yang pensiun.

b. Program Pengembangan Perumahan, realisasi sampai dengan 31 Desember 2021 mencapai 99,47%,

hal ini disebabkan karena adanya sisa anggaran kontraktual pengadaan barang dan jasa.

c. Program Kawasan Permukiman, realisasi sampai dengan 31 Desember 2021 mencapai 98,98%, hal

ini disebabkan karena adanya sisa anggaran kontraktual pengadaan barang dan jasa.

d. Program Perumahan dan Kawasan Permukiman Kumuh, realisasi sampai dengan 31 Desember 2021

mencapai 99,55%, hal ini disebabkan karena sisa anggara kontraktual pengadaan barang dan jasa.

e. Program Peningkatan Prasarana, Sarana Utilitas Umum (PSU) realisasi sampai dengan 31

Desember 2021 mencapai 99,01%, hal ini disebabkan karena adanya sisa anggaran kontraktual

pengadaan barang dan jasa.

f. Program Perencanaan Lingkungan Hidup, realisasi sampai dengan 31 Desember 2021 mencapai

96,50%, hal ini disebabkan karena adanya sisa anggaran kontraktual pengadaan barang dan jasa.

g. Program Pengendalian Pencemaran Dan/atau Kerusakan Lingkungan Hidup, realisasi sampai

dengan 31 Desember 2021 mencapai 95,42%, hal ini disebabkan karena adanya sisa anggaran

kontraktual pengadaan barang dan jasa.

h. Program Pengelolaan Keanekaragaman Hayati (KEHATI), realisasi sampai dengan 31 Desember

2021 mencapai 25,83%, hal ini disebabkan karena adanya kegiatan BANPROV yang gagal lelang

dan tidak jadi dilaksanakan kegiatannya.

i. Program Pembinaan dan Pengawasan Terhadap Izin Lingkungan Dan Izin Perlindungan dan

Pengelolaan Lingkungan, realisasi sampai dengan 31 Desember 2021 mencapai 84,62%, hal ini

disebabkan karena adanya efisiensi anggaran.

j. Program Pengakuan Keberadaan Masyarakat Hukum Adat (MHA), Kearifan Lokal dan Hak MHA

yang terkait dengan PPLH, realisasi sampai dengan 31 Desember 2021 mencapai 99,59%, hal ini

disebabkan karena adanya efisiensi anggaran.

k. Program Peningkatan Pendidikan, Pelatihan dan Penyuluhan Lingkungan Hidup Untuk Masyarakat,

realisasi sampai 31 Desember 2021 mencapai 95,15%, hal ini disebabkan karena adanya efisiensi

anggaran.

l. Program Penghargaan Lingkungan Hidup Untuk Masyarakat, realisasi sampai dengan 31 Desember

2021 mencapai 99,84%, hal ini disebabkan karena efisiensi anggaran

m. Program Penanganan Pengaduan Lingkungan Hidup, realisasi sampai dengan 31 Desember 2021

mencapai 99,48%, hal ini disebabkan karena adanya efisiensi anggaran

n. Program Pengelolaan Persampahan, realisasi sampai dengan 31 Desember 2021 mencapai 99,49%,

hal ini disebabkan karena adanya efisiensi anggaran.

6. SATUAN POLISI PAMONG PRAJA

Dilihat dari target program kegiatan Tahun 2021 hampir semua kegiatan lebih dari 90

%. Terdapat 2 (dua) kegiatan yang realisasinya kurang dari 90%. Kegiatan pertama adalah

kerjasama antar lembaga dan kemitraan dalam teknik pencegahan dan penanganan gangguan

ketentraman da ketertiban umum yang realisasinya mencapai 89,63%, hal ini dikarenakan

kegiatan tidak dilaksanakan karena pandemi Covid 19 diantaranya jambore Satuan Polisi

Pamong Praja Kabupaten Ciamis. Kegatan yang kedua kegiatan pencegaha kebakaran dalam

daerah Kabupaten/ Kota yang hanya mencapai 15,51%.

7. BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH

Kendala yang terkait dengan realisasi anggaran untuk tahun 2021 adalah sebagai berikut :

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111125

Pemerintah Kabupaten Ciamis

1. Kegiatan Administrasi Umum Perangkat Daerah untuk realisasi anggaran hanya mencapai

85,03% dan ada 3 (tiga) sub kegiatan yang persentase realisasinya di bawah rata-rata persentase

keseluruhan yaitu :

a. Penyediaan Bahan Logistik Kantor realisasi anggaran hanya mencapai 61,78%, hal tersebut

dikarenakan adanya sisa anggaran dari belanja makanan dan minuman rapat yang

diperuntukan untuk rapat Covid-19. Kegiatan rapat tersebut tidak sepenuhnya dilakukan

dengan cara luring tapi banyak juga yang dilakukan secara daring.

b. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perudang-Udangangn realisasi anggaran hanya

mencapai 96,21%, hal tersebut dikarenakan ada media masa yang menghentikan kerjasama

dalam memenuhi kebutuhan informasi dalam bentuk surat kabar/majalah.

c. Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan Konsultasi SKPD realisasi anggaran hanya

mencapai 74,86%, hal tersebut dikarenakan diberlakukannya PPKM di Indonesia sehingga

banyak belanja perjalanan dinas biasa tidak dilakukan.

2. Kegiatan Pengadaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintah Daerah untuk realisasi

anggaran hanya mencapai 93,71% dan ada 1 (satu) sub kegiatan yang persentase realisasinya di

bawah rata-rata persentase keseluruhan yaitu Pengadaan Sarana dan Prasarana Pendukung

Gedung Kantor atau Bangunan Lainnya realisasi anggaran hanya mencapai 88,63%, hal tersebut

dikarenakan adanya efisiensi belanja.

3. Kegiatan Penyediaan Jasa Penunjang Urusan Pemerintah Daerah walaupun untuk realisasi

anggaran mencapai 98,79 tetapi ada 2 (dua) sub kegiatan yang persentase realisasinya di bawah

rata-rata persentase keseluruhan yaitu :

a. Penyediaan Jasa Surat Menyurat realisasi anggaran hanya mencapai 14,83%, hal tersebut

dikarenakan pertukaran informasi dilakukan melalui media elektronik sehingga penggunaan

jasa pengiriman berkurang.

b. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik realisasi anggaran hanya

mencapai 95,28, hal tersebut dikarenakan tidak terlalu dipergunakannya jaringan telepon

untuk sarana komunikasi.

4. Kegiatan Pemeliharaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah untuk

realisasi anggaran hanya mencapai 90,79% dan ada 2 (dua) sub kegiatan yang persentase

realisasinya di bawah rata-rata persentase keseluruhan yaitu :

a. Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Lainnya realisasi anggaran hanya mencapai 82,42%, hal

tersebut dikarenakan adanya efisiensi belanja modal peralatan dan mesin.

b. Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor dan Bangunan Lainnya realisasi anggaran hanya

mencapai 89,62%, hal tersebut dikarenakan adanya efisiensi hasil negosiasi kontrak kerja

dari mulai perencanaan, pelaksanaan dan pengawasaan pengadaan barang/jasa rehabilitasi

gudang dan Gedung kantor BPBD.

.

8. DINAS SOSIAL KABUPATEN CIAMIS

Hambatan dan Kendala Dilihat dari target program kegiatan Tahun 2017 yang tidak dapat

terealisasi adalah:

Dilihat dari Target Program Kegiatan sampai dengan 31 Desember 2021 yang tidak dapat

terealisasi adalah Program Perlindungan dan Jaminan Sosial pada kegiatan Pengelolaan Data Fakir

Miskin Cakupan Daerah Kabupaten/Kota tidak dapat terealisasi karena Petugas Pendamping PKH

tersebut mengundurkan diri sebagai Petugas Pendamping PKH Kabupaten Ciamis.Untuk mengisi

kekosongan tersebut, Diadakan Seleksi Petugas Pendamping PKH Kabupaten Ciamis. Sehingga Petugas

Pendamping PKH sudah terisi.

9. DINAS TENAGA KERJA KABUPATEN CIAMIS

Berdasarkan Evaluasi, secaraumum permasalah yang dihadapi adalah :

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111126

Pemerintah Kabupaten Ciamis

➢ Hambatan :

a. Terbatasnya Sumber Daya Manusi (SDM) yang memperoleh Pendidikan dan Pelatihan secara

profesional di Bidang Pengelolaan Keuangan.

b. Adanya perubahan peraturan perundang-undangan yang baru, sehingga perlu sosialisasi lebih

lanjut dalam pedoman teknis pengelolaan keuangan.

c. Adanya perubahan penjabaran yang tiba-tiba karena menyesuaikan dengan kondisi pandemi.

d. Kurangnya pembinaan langsung oleh Inspektorat terhadap SKPD.

➢ Pemecahan Masalah

Secara umum dalam upaya pencapaian sasaran ditetapkan strategi sebagai berikut :

a. Mengoptimalkan SDM yang ada untuk pengelolaan keuangan dengan memberikan keleluasaan

untuk belajar secara online maupun offline.

b. Meningkatkan konsultasi dan koordinasi dengan dinas terkait tentang pedoman teknis

pengelolaan keuangan daerah sesuai dengan ketentuan terbaru.

c. Diharapkan perubahan anggaran dapat dilaksanakan tepat waktu sesuai rencana.

d. Adanya pembinaan tentang keuangan dari Inspektorat dan Dinas terkait.

10. DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL

Dalam melaksanakan kegiatan Penyediaan jasa surat menyurat, Penyediaan bahan bacaan dan

peraturan perundang-undangan, Pengolahan dalam penyusunan laporan informasi kependudukan

realisasinya kurang dari 50% dikarenakan adanya hambatan dan kendala antara lain :

1. Kegiatan Penyediaan jasa surat menyurat realisasi kurang dari 90% dikarenakan jasa pengiriman

surat disesuaikan dengan kebutuhan.

2. Kegiatan Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan realisasi kurang dari 90%

dikarenakan belanja Koran/majalah disesuaikan dengan kebutuhan.

3. Kegiatan Pengolahan dalam penyusunan laporan informasi kependudukan realisasi kurang dari 90%

dikarenakan honorarium non PNS dibayarkan sesuai dengan kebutuhan.

11. DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA

Hambatan dan Kendala yang ada dalam pencapaian target yang telah ditetapkan adalah :

Selama Tahun Anggaran 2021 program kegiatan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten

Ciamis, dalam pencapaian target kinerja yang telah ditetapkan tidak mengalami hambatan, akan tetapi

terdapat keterbatasan sarana dan prasarana pendukung kegiatan yaitu tidak adanya gudang untuk

penyimpanan alat-alat dan barang bantuan dan arsip, sehingga adanya keterbatasan dalam

penyimpanannya, diharapkan agar adanya bantuan untuk membuat gudang tempat penyimpanan barang

dan arsip.

12. DINAS PENGENDALIAN PENDUDUK, KELUARGA BERENCANA, PEMBERDAYAAN

PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK

Hambatan dan kendala yang dihadapi dalam pencapaian target realisasi Anggaran masih dalam

batas kewajaran sehingga tidak mengahmbat atau mempengaruhi pelaksanaan kegiatan

13. DINAS PERHUBUNGAN

Hambatan dan Kendala yang ada dalam pencapaian target yang telah ditetapkan adalah :

a. Pendapatan

Dari sisi pendapatan dituntut untuk mencapai target yang telah ditentukan meskipun masih

diberlakukannya PPKM di Kabupaten Ciamis yang sangat berpengaruh terhadap PAD.

b. Program dan Kegiatan

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111127

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Pada Tahun Anggaran 2021 pelaksanaan dan realisasi program kegiatan mencapai 98,17%

dikarenakan dampak dari pandemi covid-19 dengan terbitnya Instruksi Bupati Ciamis Nomor :

441.02/1-HUK/2021 tentang pemberlakuan Pembatasan Kegiaaan Masyarakat ( PPKM ) Kabupaten

Ciamis dan SE Nomor 900/634/BPKAD.4 tentang penyesuaian pelaksanaan kegiatan dan pencairan

belanja daerah pada anggaran pendapatan dan belanja Daerah APBD Kabupaten Ciamis Tahun 2021

Tanggal 12-07-2021.

Solusi pemecahan masalah

a. Pendapatan

Selain tantangan pendapatan asli daerah untuk Tahun Anggaran 2021 diupayakan mencari peluang

– peluang baru pendapatan daerah, semoga pandemi covid segera berlalu agar kegiatan bisa berjalan

normal.

b. Dari sisi Program dan Kegiatan untuk Tahun 2021, penggunaan anggaran diupayakan maksimal

sesuai dengan yang telah direncakan di anggaran kas.

14. DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

Hambatan dan Kendala yang ada dalam Pencapaian Target Kinerja Keuangan yang telah

ditetapkan dapat kami jelaskan kendala serta stategi dalam menghadapi permasalahan sebagai berikut:

Permasalahan Atau Kendala Yang berkaitan dengan Pencapaian Keuangan Kinerja Dinas Komunikasi

dan Informatika Kabupaten Ciamis adalah belum maksimalnya seluruh kegiatan di laksanakan selam

satu tahun Anggararan 2021 dikarenakan banyak kegiatan yang sudah terencana untuk di laksanakan di

kemudian Anggaran tersebut di Refocusing atau di efisiensi sehingga berpengaruh kepada kegiatan yang

akan dilaksanakan.

Dengan demikian, solusi yang perlu di perhatikan agar target kinerja keuangan Dinas

Komunikasi dan Informatika Kabupaten Ciamis dapat terlaksana dengan maksimal adalah dengan

memperhatikan Rencana Anggaran yang disusun harus sangat efektif sehingga apabila Anggaran yang

telah ditetapkan di kenakan Rasionalisasi atau efesiensi tidak akan banyak begitu berpengaruh kepada

kegiatan – kegiatan yang akan dilaskanakan.

15. DINAS KOPERASI, USAHA KECIL MENENGAH DAN PERDAGANGAN

Hambatan dan Kendala yang ada dalam pencapaian target yang telah ditetapkan adalah :

a. Hambatan dan Kendala.

Beberapa hambatan dan kendala yang dijumpai dalam pelaksanaan kegiatan diantaranya yaitu :

Adanya kegiatan yang realisasinya 80,84%, nilai tersebut adalah berasal dari kegiatan Koordinasi

dan Sinkronisasi dengan Para Pemangku Kepentingan dalam Pemberdayaan Usaha Mikro, dari

selisih nilai anggaran yang tidak terserap dikarenakan adanya larangan melakukan perjalanan dinas

akibat melonjaknya kasus covid-19, dan adanya kesalahan pergeseran rekening belanja

mengakibatkan tidak bias terealisasi kegiatan tersebut.

b. Solusi Pemecahan Masalah

Sedangkan pemecahan masalah untuk mengoptimalkan kinerja kegiatan dan kinerja sasaran yaitu :

1. Pelaksanaan kegiatan harus sesuai dengan rencana yang telah ditentukan dan selalu

berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait.

2. Program dan kegiatan yang dilaksanakan di Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan

Perdagangan Kabupaten Ciamis tahun Anggaran 2021 meliputi 13 program kegiatan disajikan

dalam lampiran laporan keuangan ini sesuai dengan laporan akuntabilitas Pemerintah Dinas

Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan PerdaganganKabupaten Ciamis yaitu formulir

pengukuran kinerja kegiatan (terlampir).

16. DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU

Hambatan dan kendala yang dihadapi dalam pencapaian target realisasi Anggaran yang

telah ditetapkan antara lain:

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111128

Pemerintah Kabupaten Ciamis

a. Target PAD Retribusi IMB Tahun 2021 sebesar Rp. 802.191.000,00 dengan realisasi Rp.

831.760.264,00 atau sekitar 103,69 %.

b. Capaian Retribusi IMB TA 2020 melebihi Target Perubahan, hal tersebut dikarenakan :

1. Meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap pentingnya perizinan.

2. Tingginya pengajuan izin untuk pembangunan Clouse House dan Perumahan.

3. Meningkatkan pelayanan perizinan yang cepat, mudah dan tranparan.

17. DINAS KEBUDAYAAN, KEPEMUDAAN DAN OLAH RAGA

Hambatan dan kendala yang dihadapi dalam pencapaian target realisasi Anggaran yang telah

ditetapkan antara lain:

a. Belum Optimalnya kemampuan aparatur di Dinas Kebudayaan, Kepemudaan Dan Olahraga

Kabupaten Ciamis.

b. Beberapa kegiatan yang berkaitan dengan urusan Olahraga khususnya di Bidang Olahraga dan

merupakan prioritas SKPD ada yang dihapus anggarannya dan yang mengalami refocusing

dikarenakan dampak dari pandemic covid 19

c. Adanya kegiatan pengadaan tanah sarana dan prasarana yang belum terealisasi dikarenakan

terbentur dengan perijinan pembebasan lahan yang belum mencapai kesepakatan dengan

masyarakat yang memiliki lahan tersebut

d. Terbatasnya fasilitas untuk operasional penunjang kegiatan.

Pemecahan Masalah yaitu:

a. Adanya evaluasi terhadap program dan kegiatan yang sudah dan sedang dilaksanakan, selanjutnya

melakukan analisis kegiatan berikutnya sesuai visi dan misi SKPD, visi dan misi Kabupaten Ciamis

serta RPJMD.

b. Mengusulkan nama-nama program dan kegiatan yang belum masuk pada RKPD tahun 2023, pada

RKPD perubahan, maupun pada Musrenbang tahun 2023 untuk penyusunan usulan RKPD 2024;

c. Mengkaji dan membuat perencanaan kegiatan berdasarkan prioritas SKPD mengacu pada visi dan

misi SKPD.

18. DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN

Hambatan dan Kendala

a) Ada beberapa Sub kegiatan yang belum terealisasi sepenuhnya sampai dengan per 31 Desember

2021, diantaranya Sub Kegiatan :

1. Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN, Pencapaian hanya 95,62 % hal ini dikarenakan adanya

Mutasi Pegawai;

2. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor, Pencapaian hanya

99,14 % hal ini dikarenakan adanya belanja Jasa Tenaga ahli yang sudah terkontraktual sesuai

dengan kebutuhan/Surat Perintah Kerja yang dibawah Pagu Kegiatan;

3. Penyediaan Peralatan Rumah Tangga, Pencapaian hanya 99,99 % hal ini dikarenakan Belanja

disesuaikan dengan kebutuhan dan menindaklanjuti edaran Belanja harus hemat dan efisiensi;

4. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, Pencapaian hanya 99,99 % hal ini dikarenakan

Belanja disesuaikan dengan kebutuhan dan menindaklanjuti edaran Belanja harus hemat dan

efisiensi;

5. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundangan-Undangan, Pencapaian hanya 94,76 %

hal ini dikarenakan Belanja disesuaikan dengan kebutuhan dan menindaklanjuti edaran Belanja

harus hemat dan efisiensi;

6. Pengadaan Sarana dan Prasarana Pendukung Gedung Kantor atau Bangunan Lainnya,

Pencapaian hanya 99,08 % hal ini dikarenakan adanya Pengembalian atas kelebihan Volume

Pekerjaan hasil koreksi BPK RI serta ada belanja jasa tenaga ahli yang sudah

terkontraktual/Surat Perintah Kerja dibawah Pagu Kegiatan yang sesuai dengan kebutuhan;

7. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air, dan Listrik, Pencapaian hanya 94,43 % hal

ini dikarenakan sudah sesuai dengan kebutuhan/pemakaian yang pada waktu itu Layanan-

layanan kunjungan berkurang pada saat pandemi Covid 19;

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111129

Pemerintah Kabupaten Ciamis

8. Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor, Pencapaian hanya 99,96 % hal ini dikarenakan

belanja tenaga kebersihan kantor yang sudah sesuai dengan Surat Perintah Kerja dan sudah

sesuai dengan Peraturan Bupati Ciamis mengenai sistem pembayaran Gaji/Honor;

9. Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Pemeliharaan, Pajak, dan Perizinan Kendaraan Dinas

Operasional atau Lapangan, pencapaian hanya 95,60 % hal ini dikarenakan belanja BBM yang

tidak terealisasi karena adanya mutasi pegawai serta Belanja Pemeliharaan sudah sesuai dengan

kebutuhan dan menindaklanjuti edaran Belanja harus hemat dan efisiensi;

10. Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor dan Bangunan Lainnya, pencapaian hanya 97,18 %

hal ini dikarenakan adanya belanja Pemeliharaan Gedung Kantor yang sudah terkontraktual

sesuai dengan kebutuhan/Surat Perintah Kerja yang dibawah Pagu Kegiatan;

11. Pengelolaan dan Pengembangan Bahan Pustaka, pencapaian hanya 99,93 % hal ini dikarenakan

adanya belanja Modal Buku Umum yang sudah terkontraktual sesuai dengan kebutuhan/Surat

Perintah Kerja yang dibawah Pagu Kegiatan.

b) Adanya beberapa kegiatan yang belum maksimal dalam pencapaiannya dikarenakan anggaran yang

kurang memadai;

c) Adanya Rasionalisasi Anggaran sehingga kegiatan belum maksimal pencapaiannya dan mencapai

target;

d) Kurangnya SDM ASN dalam hal pelaksanaan kegiatan tersebut;

e) Pemahaman tentang Pengelolaan Keuangan Daerah masih banyak terdapat kendala dalam hal

melakukan realisasi belanja maupun dalam hal penatausaahan bagi para pengelola keuangan karena

ada hal-hal yang harus disesuaikan.

Solusi terhadap Hambatan dan Kendala

a) Penyusunan Kerangka Acuan Kerja (KAK) dapat lebih dimaksimalkan agar pelaksanaan kegiatan

dapat berjalan sesuai rencana kegiatan;

b) Penambahan Aparatur Sipil Negara (ASN) supaya pelaksanaan kegiatan dapat Optimal;

c) Optimalisasi Sumber Daya Manusia khususnya para Pegawai dalam hal pemahaman Sistem

Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP); dalam hal pelaksanaan program/kegiatan untuk segera

melakukan evaluasi atas program/kegiatan satu periode.

.

19. DINAS PARIWISATA KABUPATEN CIAMIS

Hambatan dan kendala yang dihadapi dalam pencapaian target realisasi Anggaran yang telah ditetapkan

antara lain:

a. Pendapatan

Kendala cuaca dan alam yang terjadi di sekitar dan jalur yang menuju ke obyek wisata.

b. Program dan Kegiatan

Pencapaian target kinerja program dan kegiatan, dalam pelaksanaannya berjalan sesuai harapan, ada

anggaran yang tidak terserap karena adanya efisiensi anggaran.

Hampir Program dan Kegiatan dengan realisasinya diatas 90 % per 31 Desember 2021 sebanyak 5

program dan 33 kegiatan.

20. DINAS PERTANIAN DAN KETAHANAN PANGAN

Permasalahan yang ditemui dalam pelaksanaan program dan kegiatan Dinas Pertanian dan

Ketahanan Pangan Kabupaten Ciamis Tahun Anggara 2021 diantaranya adalah :

1. Belum optimalnya kemampuan aparatur di Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan baik staf teknis

maupun staf administrasi

2. Ketersediaan sarana prasarana/Alsin yang dikuasai yang dikuasai Kelompok/Petani terutama alat

pasca panen perlu di optimalkan

3. Terbatasnya fasilitasi untuk operasional penunjang kegiatan.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111130

Pemerintah Kabupaten Ciamis

21. DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN

a. Pendapatan

Dari sisi realisasi memenuhi target meskipun adanya penurunan daya beli karena adanya

pandemi covid-19 yang menyebabkan pasar terak dan retribusi pasar ikan dan rumah potong hewan

menurun.

b. Program dan Kegiatan

Pada Tahun Anggaran 2021, pelaksanaan realisasi program dan kegiatan ada yang tidak

mencapai 100% dikarenakan ada efisiensi dari kegiatan.

Solusi pemecahan masalah

a. Pendapatan

Tantangan pendapatan asli daerah untuk Tahun Anggaran 2021 adalah melalui peluang – peluang

baru pendapatan daerah. Peluang tersebut antara lain memaksimalkan potensi yang ada untuk

memenuhi pendapatan asli daerah di sektor peternakan dan perikanan.

b. Dari sisi Program dan Kegiatan untuk Tahun 2021, diupayakan peningkatan penggunaan anggaran

kegiatan belanja langsung terutama kontrak – kontrak kerja dengan pihak ke tiga sehingga anggaran

yang tersedia dapat diserap secara maksimal.

c. Melakukan kajian penerimaan PAD baik dari sisi potensi yang bisa digalimaupun mekanisme

penyetoran, sehingga dapat dilakukan penyetoran secara non tunai melalui beberapa bank persepsi

yang bisa memberikan pelayanan transaksi non tunai retribusi yang ada di Dinas Peternakan dan

Perikanan Kabupeten Ciamis.

22. INSPEKTORAT KABUPATEN

Permasalahan yang ditemui dalam Pelaksanaan Program dan Kegiatan Inspektorat Kabupaten Ciamis

Tahun Anggaran 2017 diantaranya adalah :

1) Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota, realisasi sampai dengan

31 Desember 2021 mencapai 97,67%, dengan rincian kegiatan:

• Kegiatan Administrasi Keuangan Perangkat Daerah

- Sub Kegiatan Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Anggaran Tahun 2021 untuk sub

kegiatan ini sebesar Rp7.703.988.195 realiasi sampai dengan 31 Desember 2021 sebesar

Rp7.514.623.789 atau 97,54%, hal ini disebabkan adanya kekosongan pada jabatan

Inspektur selama 2 bulan dan Inspektur Pembantu Wilayah IV selama 4 bulan sedangkan

untuk pembayaran gaji dan tunjangannya sudah dianggarkan.

• Kegiatan Administrasi Kepegawaian Perangkat Daerah

- Sub Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Pegawai Berdasarkan Tugas dan Fungsi Anggaran

Tahun 2021 untuk sub kegiatan ini sebesar Rp54.175.000 realiasi sampai dengan 31

Desember 2021 sebesar Rp54.070.000 atau 99,81%, hal ini disebabkan adanya efisiensi

pada sub kegiatan tersebut.

• Kegiatan Administrasi Umum Perangkat Daerah

- Sub Kegiatan Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor Anggaran Tahun 2021

untuk sub kegiatan ini sebesar Rp190.632.900 realiasi sampai dengan 31 Desember 2021

sebesar Rp190.431.900 atau 90,63%, hal ini disebabkan adanya efisiensi pada sub

kegiatan tersebut.

• Kegiatan Pengadaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintah Daerah

- Sub Kegiatan Pengadaan Kendaraan Perorangan Dinas atau Kendaraan Dinas Jabatan

Anggaran Tahun 2021 untuk sub kegiatan ini sebesar Rp328.246.000 realiasi sampai

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111131

Pemerintah Kabupaten Ciamis

dengan 31 Desember 2021 sebesar Rp297.500.000 atau 99,89%, hal ini disebabkan

adanya efisiensi pada sub kegiatan tersebut.

• Kegiatan Jasa Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah

- Sub Kegiatan Penyediaan Jasa Surat Menyurat Anggaran Tahun 2021 untuk sub kegiatan

ini sebesar Rp1.755.000 realiasi sampai dengan 31 Desember 2021 sebesar Rp1.671.200

atau 95,23%, hal ini disebabkan adanya efisiensi pada sub kegiatan tersebut.

- Sub Kegiatan Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik Anggaran

Tahun 2021 untuk sub kegiatan ini sebesar Rp75.045.262 realiasi sampai dengan 31

Desember 2021 sebesar Rp74.237.820 atau 98,92%, hal ini disebabkan adanya efisiensi

pada sub kegiatan tersebut.

- Sub Kegiatan Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor Anggaran Tahun 2021 untuk sub

kegiatan ini sebesar Rp233.355.000 realiasi sampai dengan 31 Desember 2021 sebesar

Rp233.352.000 atau 99,99%, hal ini disebabkan adanya efisiensi pada sub kegiatan

tersebut.

2) Program Penyelenggaraan Pengawasan, realisasi sampai dengan 31 Desember 2021 mencapai

99,85%, dengan rincian kegiatan:

• Kegiatan Penyelenggaraan Pengawasan dengan Tujuan Tertentu

Sub Kegiatan Pengawasan Dengan Tujuan Tertentu Anggaran Tahun 2021 untuk sub kegiatan ini

sebesar Rp1.186.900.000 realiasi sampai dengan 31 Desember 2021 sebesar Rp1.185.100.000 atau

99,85%, hal ini disebabkan terdapat anggaran honorarium saksi ahli persidangan tipikor tidak

terealisasi seluruhnya, karena dijadwalkan pada tahun berikutnya.

23. BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

Berdasarkan Data Keuangan, dapat diketahui bahwa realisasi keuangan untuk Belanja

Langsung sebesar Rp10.883.815.798,00. Persentase realisasi keuangan yang mencapai 100%

sebanyak 36 kegiatan atau setara dengan 57,14%, persentase realisasi keuangan kegiatan yang berada

di bawah 100% persentase realisasi keuangan total sebanyak 27 kegiatan atau setara dengan 42,86%.

Pada umumnya, kegiatan dengan presentase realisasi keuangan kegiatan yang realisasinya di

atas 95% yaitu sebanyak 9 kegiatan, dan 18 kegiatan yang presentase realisasi keuangannya di bawah

95%.

Adapun kegiatan–kegiatan yang realisasinya di atas 95% adalah sebagai berikut:

1. Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN, realisasinya sebesar 99,18%.

2. Penyediaan Barang Cetakan dan Peggandaan, realisasinya sebesar 96,01%.

3. Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor, realisasinya sebesar 99,00%.

4. Pelaksanaan Konsultasi Publik, realisasinya sebesar 98,63.

5. Koordinasi Pengendalian Perencanaan dan Pelaksanaan Pembangunan Daerah di

Kabupaten/Kota, realisasinya sebesar 98,69%.

6. Koordinasi Pelaksanaan Sinergitas dan Harmonisasi Perencanaan Pembangunan Daerah

Bidang SDA, realisasinya sebesar 99,86%.

7. Koordinasi Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan Daerah Bidang Infrastruktur

(RPJPD, RPJMD dan RKPD), realisasinya sebesar 99,98%.

8. Penelitian dan Pengembangan Pekerjaan Umum, realisasinya sebesar 98,29%.

9. Sosialisasi dan Diseminasi Hasil-Hasil Kelitbangan, realisasinya sebesar 99,12%.

Kegiatan dengan presentase realisasinya di bawah 95% yaitu :

1. Pendidikan dan Pelatihan Pegawai Berdasarkan Tugas dan Fungsi, realisasinya sebesar 0,00%

dikarenakan adanya refocusing anggaran.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111132

Pemerintah Kabupaten Ciamis

2. Penyediaan Bahan Logistik Kantor, realisasinya sebesar 82,09% dikarenakan adanya

pembatasan kegiatan akibat pandemi Covid-19.

3. Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan Konsultasi SKPD, realisasinya sebesar 62,32%

dikarenakan adanya pembatasan kegiatan akibat pandemi Covid-19.

4. Pengadaan Kendaraan Dinas Operasional atau Lapangan, realisasinya sebesar 0,00%

dikarenakan adanya refocusing anggaran.

5. Pengadaan Sarana dan Prasarana Gedung Kantor atau Bangunan Lainnya, realisasinya sebesar

78,75% dikarenakan adanya Surat Edaran Sekretaris Daerah Nomor 900/793/BPKD.4 tentang

Penundaan Pelaksanaan Kegiatan dan Pencairan Belanja Daerah pada Anggaran Pendapatan

dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Ciamis Tahun Anggaran 2021 dimana dalam poin 1

tertera bahwa Kepala SKPD selaku KPA untuk menunda/menghentikan sementara pelaksanaan

seluruh kegiatan pada pos Belanja Operasi dan Belanja Modal.

6. Pengadaan Sarana dan Prasarana Pendukung Gedung Kantor atau Bangunan Lainnya,

realisasinya sebesar 18,59% dikarenakan adanya Surat Edaran Sekretaris Daerah Nomor

900/793/BPKD.4 tentang Penundaan Pelaksanaan Kegiatan dan Pencairan Belanja Daerah

pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Ciamis Tahun Anggaran

2021 dimana dalam poin 1 tertera bahwa Kepala SKPD selaku KPA untuk

menunda/menghentikan sementara pelaksanaan seluruh kegiatan pada pos Belanja Operasi dan

Belanja Modal.

7. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik, realisasinya sebesar 85,44%

dikarenakan adanya penghematan pemakaian Telepon, Listrik dan Air.

8. Penyediaan Jasa Pemeliharan, Biaya Pemeliharaan, Pajak, dan Perizinan Kendaraan Dinas

Operasional atau Lapangan, realisasinya sebesar 92,15% dikarenakan adanya Surat Edaran

Sekretaris Daerah Nomor 900/793/BPKD.4 tentang Penundaan Pelaksanaan Kegiatan dan

Pencairan Belanja Daerah pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten

Ciamis Tahun Anggaran 2021 dimana dalam poin 1 tertera bahwa Kepala SKPD selaku KPA

untuk menunda/menghentikan sementara pelaksanaan seluruh kegiatan pada pos Belanja

Operasi dan Belanja Modal.

9. Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor dan Bangunan Lainnya, realisasinya sebesar

91,18% dikarenakan adanya Surat Edaran Sekretaris Daerah Nomor 900/793/BPKD.4 tentang

Penundaan Pelaksanaan Kegiatan dan Pencairan Belanja Daerah pada Anggaran Pendapatan

dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Ciamis Tahun Anggaran 2021 dimana dalam poin 1

tertera bahwa Kepala SKPD selaku KPA untuk menunda/menghentikan sementara pelaksanaan

seluruh kegiatan pada pos Belanja Operasi dan Belanja Modal.

10. Analisis Data dan Informasi Perencanaan Pembangunan Daerah, realisasinya sebesar 89,44%

dikarenakan adanya surat edaran dari Sekretaris Daerah untuk tidak melaksanakan perjalanan

dinas.

11. Monitoring, Evaluasi dan Penyusunan Laporan Berkala Pelaksanaan Pembangunan Daerah,

realisasinya sebesar 94,10% dikarenakan adanya efisiensi dari fotocopy dan honorarium non

pns.

12. Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan

Perangkat Daerah Bidang Pemerintahan, realisasinya sebesar 32,05% dikarenakan adanya

pembatasan pelaksanaan kegiatan selama PPKM/Pandemi Covid-19.

13. Koordinasi Pelaksanaan Sinergitas dan Harmonisasi Perencanaan Pembangunan Daerah

Bidang Pemerintahan, realisasinya sebesar 66,17% dikarenakan adanya pembatasan

pelaksanaan kegiatan selama PPKM/Pandemi Covid-19.

14. Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan

Daerah Bidang Pembangunan Manusia, realisasinya sebesar 29,85% dikarenakan adanya

pembatasan pelaksanaan kegiatan selama PPKM/Pandemi Covid-19.

15. Koordinasi Pelaksanaan Sinergitas dan Harmonisasi Perencanaan Pembangunan Daerah

Bidang Pembangunan Manusia, realisasinya sebesar 71,75% dikarenakan adanya pembatasan

pelaksanaan kegiatan selama PPKM/Pandemi Covid-19.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111133

Pemerintah Kabupaten Ciamis

16. Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan

Perangkat Daerah Bidang Perekonomian, realisasinya sebesar 90,88% dikarenakan kesalahan

kode rekening BBM yang duplikasi dengan sekretariat sehingga tidak bisa terserap.

17. Koordinasi Pelaksanaan Sinergitas dan Harmonisasi Perencanaan Pembangunan Daerah

Bidang Perekonomian, realisasinya sebesar 83,19% dikarenakan adanya fenomena COVID-19

sehingga diharuskan untuk Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) maka

tidak dapat dilaksanakan kegiatan FGD.

18. Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan

Perangkat Daerah Bidang SDA, realisasinya sebesar 90,41% dikarenakan adanya pembatasan

kegiatan akibat pandemi Covid-19.

24. BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH

Permasalahan yang ditemui dalam Pelaksanaan Program dan Kegiatan diantaranya adalah :

1. Hambatan dan kendala (Tabel 3)

Kode

Kegiatan Program/ Kegiatan % KETERANGAN

BELANJA

Bimbingan Teknis

Implementasi peraturan

Perundang Undangan

0,00 Pelaksanaan kegiatan di tunda untuk Tahun

2022

Solusi terhadap hambatan dan kendala:

1. Pendapatan Pajak Daerah yang belum mencapai target; Pajak Sarang Burung Walet yang

disebabkan harga sarang burung wallet jatuh sehingga pemilik sarang burung wallet tidak

mempedulikan hasilnya. Sementara Pajak Mineral bukan logam dan batuan tidak optimal dalam

pepengambilan mineral bukan logam dan batuan yang dilakukan oleh orang pribadi tidak

dimanfaatkan secara komersial.

2. Kegiatan pada belanja yang belum terealisasi pada semester satu;

a. Revisi anggaran pada anggaran perubahan.

b. Pelaksanaan kegiatan disesuaikan dengan anggaran kas.

25. BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA

Hambatan pada capaian kinerja kegiatan dan sasaran di Badan Kepegawaian Dan Pengembangan

Sumber Daya Manusia Kabupaten Ciamis antara lain :

1. Adanya pandemik Covid-19 yang menimbulkan efek domino sehingga sangat berdampak terhadap

berbagai aspek pelaksanaan kegiatan.

2. Perencanaan anggaran kegiatan yang belum optimal karena waktu pelaksanaanya yang terbatas.

3. Manajemen kinerja yang belum efektif.

Pagu anggaran sebesar Rp. 15.693.362.917,00 dan realisasi sebesar Rp. 14.761.164.080,00

atau mencapai 94,06% sehingga terdapat sisa anggaran sebesar Rp. 932.198.837,00.

Berikut kegiatan-kegiatan yang dalam pelaksanaannya belum mencapai target di tahun 2021 :

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111134

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Program Kepegawaian Daerah

Kegiatan Fasilitasi lembaga profesi ASN tidak dapat dilaksanakan sepenuhnya karena situasi tidak

memungkinkan untuk mengadakan pertemuan akibat pandemi Covid 19 dengan jumlah anggaran

sebesar Rp.8.710.000,00 dan realisasi sebesar Rp.3.590.000,00 atau mencapai 41,22%.

a. Kegiatan Pembinaan Disiplin Pegawai dengan jumlah anggaran Rp.83.830.000,00 dan realisasi

sebesar Rp. 45.482.500,00 atau hanya mencapai 54,26% karena kegiatan pembinaan mental tidak

dilaksanakan disebabkan jumlah PNS yang indisipliner mengalami penurunan.

Langkah-langkah yang perlu dilakukan sebagai upaya pemecahan masalah tersebut antara lain :

1. Melakukan perencanaan anggaran yang lebih matang dengan mempertimbangkan waktu dan

kondisi pelaksanaan kegiatan.

2. Melaksanakan koordinasi dan konsultasi dengan berbagai pihak yang terkait dalam rangka

mengoptimalkan kontribusi pencapaian tujuan dan target kegiatan.

3. Mendongkrak kinerja sumber daya manusia melalui sistem manajemen kinerja.

26. SEKRETARIAT DAERAH

1. Hambatan dan Kendala

a) Secara keseluruhan Program dan kegiatan yang tercantum dalam Dokumen Pelaksanaan

Anggaran (DPA) Sekretariat Daerah Kabupaten Ciamis yaitu sebanyak 3 program, 20

Kegiatan dan 77 sub kegiatan. Selanjutnya sampai dengan per 31 Desember 2021 terdapat 2

(dua) Sub kegiatan dengan realisasi penyerapan anggaran kurang dari 80% yaitu sub kegiatan

Koordinasi, Sinkronisasi, Monitoring dan Evaluasi Kebijakan Pengelolaan BUMD dan BLUD

serta Sub Kegiatan Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan Konsultasi SKPD dengan rincian

sebagai berikut:

Capaian Kinerja Kegiatan Kurang Dari 80%

Per 31 Desember 2021

PROGRAM/KEGIATAN/

SUB KEGIATAN ANGGARAN REALISASI

SISA

ANGGARAN CAPAIAN

1

Koordinasi, Sinkronisasi,

Monitoring dan Evaluasi

Kebijakan Pengelolaan

BUMD dan BLUD

119.026.000 89.019.000 30.007.000 74,79

2

Penyelenggaraan Rapat

Koordinasi dan

Konsultasi SKPD

499.240.000 387.827.310 111.412.690 77,68

b) Terdapat beberapa kendala yang menyebabkan kegiatan penyerapan anggarannya kurang dari

80 % seperti tersebut dalam point a yaitu kegiatan tidak memungkinkan untuk dilaksanakan

sebagai akbiat kondisi pandemi covid 19;

c) Keterbatasan pegawai ASN baik kualitas maupun kuantitas.

Keterbatasan secara kualitas artinya terbatasnya pegawai yang mempunyai dasar

pengetahuan/latar belakang pendidikan yang sesuai dengan tupoksi nya. Keterbatasan secara

kuantitas artinya terbatasnya jumlah pegawai yang ada pada setiap PPTK di setiap bagian

sehingga masih terjadi penumpukan tupoksi pada satu orang pegawai.

d) Adanya perubahan kebijakan dari Pemerintah Pusat yang menyebabkan turut berubah pula

terhadap proses, konsep pelaksanaan beberapa kegiatan sehingga sampai dengan semester II

Tahun 2021 kegiatan tidak dapat dilaksanakan sepenuhnya .

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111135

Pemerintah Kabupaten Ciamis

e) Terbatasnya pemahaman/pengetahuan pegawai mengenai Peraturan Administrasi Pengelolaan

Keuangan terutama dalam hal pemahaman terhadap peraturan baru sehingga ada hal-hal yang

harus disesuaikan.

Dari permasalahan-permasalahan yang dihadapi tersebut, terdapat beberapa solusi sebagai

alternatif pemecahan permasalahan yang diharapkan dapat diambil guna memberikan perbaikan

kinerja ke depan, sebagai berikut :

1. Meningkatkan pengelolaan kegiatan, baik dari sisi perencanaan, pengorganisasian,

pelaksanaan, pengendalian, evaluasi, dan pelaporan.

a) Dari sisi perencanaan : tahapan pelaksanaan kegiatan dilakukan lebih awal, lebih cermat,

segera setelah APBD ditetapkan sehingga waktu pelaksanaan kegiatan lebih leluasa

b) Dalam pelaksanaan kegiatan dan penentuan target kinerja kegiatan perlu dilakukan

secara cermat serta ditetapkan output yang jelas dan terukur (SMART = Spesific,

Measurable, Achievable, Realistic, and Timely)

c) Di waktu mendatang perlunya dilakukan pengendalian, monitoring dan evaluasi yang

berkelanjutan terhadap kegiatan dan output kegiatan yang sudah dilaksanakan.

d) Meningkatkan komunikasi internal antar OPD dan komunikasi eksternal dengan

stakeholder terkait baik pemerintah pusat, propinsi, instansi vertikal maupun pihak

ketiga, untuk mencapai target kegiatan secara maksimal dan update informasi terhadap

adanya perubahan peraturan yang terkait dengan kegiatan.

e) Meningkatkan kualitas SDM/pegawai yang ada dengan cara diikutsertakan dalam

pelatihan, bintek maupun diklat sesuai informasi dan peraturan yang berkembang.

2. Penyusunan Kerangka Acuan Kerja (KAK) lebih dimaksimalkan agar pelaksanaan kegiatan

dapat berjalan sesuai rencana kegiatan;

Optimalisasi Sumber Daya Manusia khususnya para Pegawai dalam hal pemahaman Sistem

Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) dan Peraturan yang berkaitan dengan administrasi

pengelolaan keuangan

27. SEKRETARIAT DPRD

Hambatan dan Kendala

Dalam hal pencapaian target total Realisasi dari total Anggaran yang telah ditetapkan sebesar

Rp.40.681.016.329,- dan telah terreaalisasi sebesar RP.37.774.037.531 atau mencapai 92,85% sehingga

untuk pencapaian target yang nilai persentasenya diatas 85,00%, tidak adanya kendala yang menghambat

tercapainya kegiatan tersebut. Namun masalah yang dihadapi adalah adanya beberapa kegiatan yang

tidak mencapai target atau kurang dari 85,00%. Hambatan yang dihadapi dalam kegiatan yang tidak

tercapai targetnya dikarenakan adanya beberapa hambatan yang kurang efesien dalam menentukan

kegiatan dan tak adanya koordinasi antar satu pihak dengan pihak yang terkait dengan kegiatan tersebut.

Masalah yang dihadapi adanya pengurangan aktivitas dari kegiatan kegiatan yang akan dilaksanakan

sehingga mengakibatkan kurangnya angka persentase dibawah 85,00%.

Solusi yang ada dalam pencapaian target yang telah ditetapkan

Solusi yang dihadapi dalam penentuan target agar bisa tercapai adalah dengan cara

mengkoordinasikan kembali apa yang menjadi masalah dan hambatan untuk melaksanakan kegaiatan

tersebut, dan mengoptimalkan kembali perencanaan agar tidak terjadi lagi hal-hal yang tidak bisa

tercapainya target.

28. KANTOR KESATUAN BANGSA DAN POLITIK

Hambatan dan Kendala yang ada dalam Pencapaian Target yang Telah Ditetapkan :

Secara umum tidak ada hambatan dan kendala yang signifikan dalam pencapaian target sebagaimana

yang telah ditentukan. Adapun uraian ringkas dari Laporan Keuangan sampai dengan 31 Desember

2021 adalah sebagai berikut, diketahui realisasi Belanja sebesar Rp. 8.118.054.545,- atau mencapai

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111136

Pemerintah Kabupaten Ciamis

96,83% dari jumlah anggaran Tahun 2021 sebesar Rp. 8.383.922.741,- sehingga terdapat selisih lebih

target belanja sebesar Rp. 268.868.196,-. Kendala yang dihadapi dalam pengelolaan belanja operasi di

antaranya :

1. Masih terbatasnya tenaga teknis baik kuantitas maupun kualitas SDM dalam pelaksanaan kegiatan

sesuai bidangnya;

2. Kondisi-kondisi pelaksanaan pekerjaan yang terjadi diluar perencanaan yang telah disusun, seperti

keterlambatan penyelesaian pekerjaan yang tidak sesuai dengan waktu perencanaan karena ada

beberapa kegiatan yang mundur pelaksanaan kegiatannya di tahun berikutnya yang terdampak oleh

pandemi Covid-19;

3. Realisasi anggaran yang mundur pelaksanaannya di akhir bulan, sehingga masih banyak sisa

anggaran yang tidak terserap karena keterbatasan Uang Persediaan bulanan;

4. Kesiapan sumber daya manusia sebagai pelaksana program dan kegiatan yang telah direncanakan,

baik secara internal PNS, lembaga pelaksana pekerjaan maupun masyarakat. Dalam hal sumber daya

pengelola keuangan perlu peningkatan kemampuan pengelolaan dan penatausahaan keuangan.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111137

Pemerintah Kabupaten Ciamis

BAB IV

KEBIJAKAN AKUNTANSI

4.1 ENTITAS PELAPORAN KEUANGAN DAERAH

Struktur dan pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Tahun 2021 Pemerintah Daerah Kabupaten

Ciamis sudah mengacu pada Permendagri Nomor 77 Tahun 2020 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan

Keuangan Daerah dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 64 Tahun 2013 tentang

Penerapan Standar Akuntansi Pemerintah Berbasis Akrual Pada Pemerintah Daerah. Entitas pelaporan

dalam Laporan Keuangan ini adalah Bupati sebagai Kepala Daerah yang menurut ketentuan peraturan

perundangan wajib menyampaikan laporan keuangan.

Berdasarkan regulasi-regulasi pengelolaan keuangan tersebut bahwa pertanggungjawaban Bupati

sebagai Kepala Daerah yaitu Laporan Keuangan yang terdiri dari Laporan Realisasi APBD, Laporan

Perubahan Saldo Anggaran Lebih, Neraca, Laporan Operasional, Laporan Arus Kas, Laporan Perubahan

Ekuitas dan Catatan Atas Laporan Keuangan.

4.2 BASIS AKUNTANSI YANG MENDASARI

PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN

Basis akuntansi yang digunakan dalam laporan keuangan Pemerintah Kabupaten Ciamis adalah

basis akrual penuh sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintahan dan Permendagri Nomor 64 Tahun 2013.

Dimana untuk pengakuan pendapatan, belanja, dan pembiayaan dalam Laporan Realisasi Anggaran dan

Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih masih menganut basis kas sedangkan basis akrual untuk

pengakuan pendapatan-LO, beban-LO, Surplus/defisit-LO, aset, kewajiban, dan ekuitas dalam Neraca dan

Laporan Perubahan Ekuitas.

(a) Basis kas untuk Laporan Realisasi Anggaran, berarti bahwa pendapatan dan penerimaan

pembiayaan diakui pada saat kas diterima oleh kas daerah, serta belanja dan pengeluaran pembiayaan

diakui pada saat kas dikeluarkan dari kas daerah.

(b) Basis akrual untuk Neraca, berarti bahwa aset, kewajiban, dan ekuitas dana diakui dan dicatat pada

saat terjadinya transaksi, atau pada saat kejadian atau kondisi lingkungan berpengaruh pada keuangan

Pemerintah Kabupaten Ciamis, bukan pada saat kas diterima atau dibayar oleh kas daerah.

(c) Basis akrual untuk Laporan Operasional, berarti bahwa pendapatan, belanja, penerimaan dan

pengeluaran pembiayaan diakui pada saat pengaruh transaksi dan peristiwa lainnya pada saat transaksi

dan peristiwa itu terjadi tanpa memperhatikan saat kas atau setara kas diterima atau dibayar.

(d) Asas Bruto, berarti pengakuan serta pencatatannya tidak diperkenankan secara netto, penerimaan

setelah dikurangi pengeluaran pada suatu unit organisasi.

4.3 BASIS PENGUKURAN YANG MENDASARI

PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN

Beberapa informasi penting yang perlu disajikan, sehubungan dengan basis pengukuran yang

mendasari Penyusunan Laporan Keuangan adalah sebagai berikut:

1) Penyusunan Neraca Pemerintah Kabupaten Ciamis menganut Substansi mengungguli bentuk

formalnya (substance over form).

2) Asas yang digunakan adalah akrual yang dimodifikasi (modified accrual basis) / kas yang dimodifikasi

(modified cash basis) dan basis akrual penuh (accrual basis).

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111138

Pemerintah Kabupaten Ciamis

3) Periode Akuntansi yang digunakan dalam penyusunan Neraca Kabupaten Ciamis adalah tahun

anggaran (1 Januari sampai dengan 31 Desember 2021).

4) Aktiva adalah sumber daya ekonomis yang dimiliki dan atau dikuasai serta dapat diukur dalam satuan

uang. Tidak termasuk dalam pengertian sumber daya ekonomis adalah sumber daya alam seperti hutan,

sungai, danau/rawa, kekayaan di dasar laut, kandungan pertambangan dan harta peninggalan sejarah

seperti candi.

5) Rekening yang digunakan dalam Laporan Keuangan sesuai dengan Permendagri Nomor 77 Tahun

2020 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Daerah dan juga sesuai dengan Peraturan

Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2013 tentang Penerapan Standar Akuntansi Pemerintahan

berbasis akrual pada Pemerintah Daerah.

6) Kas

a. Pencatatan Kas menggunakan asas dasar kas.

b. Kas di bendahara dinyatakan dalam rupiah. Jika terdapat kas dalam valuta asing maka harus

dikonversikan berdasarkan nilai kurs pada tanggal transaksi. Pada akhir tahun, kas di bendahara

dalam valuta asing dikonversi kedalam rupiah menggunakan kurs pada tanggal neraca.

c. Nilai kas pada tanggal neraca adalah hasil Kas Opname di masing-masing bendahara.

7) Piutang

a. Piutang adalah hak atau klaim kepada fihak ketiga yang diharapkan dapat dijadikan kas dalam

satu periode akuntansi.

b. Piutang adalah transaksi yang terjadi antara Pemda dengan fihak ketiga, dapat berupa penjualan

barang, kewajiban kepada Pemda yang belum dilunasi, seperti pajak/restribusi atau pinjaman

uang yang belum dilunasi pada saat pencatatan.

c. Piutang dinilai sebesar nilai nominal.

d. Pengakuan Piutang Pajak/Retribusi dicatat atas dasar adanya ketetapan pajak/retribusi yang telah

diterbitkan.

8) Persediaan

a. Persediaan adalah barang yang diperoleh dengan maksud untuk mendukung kegiatan operasional

pemerintah dan barang-barang yang dimaksudkan untuk dijual/diserahkan dalam rangka pelayanan

masyarakat

b. Persediaan dicatat pada akhir periode akuntansi dihitung berdasarkan hasil inventarisasi fisik

persediaan. Persediaan dinilai dalam neraca dengan cara :

1) Harga pembelian terakhir apabila diperoleh dengan pembelian

2) Harga standar bila diperoleh dengan memproduksi sendiri

3) Harga/nilai wajar atau estimasi nilai penjualannya apabila diperoleh dengan cara lainnya seperti

donasi.

c. Jenis-jenis persediaan :

1) Persediaan Habis Pakai, adalah barang-barang yang bekas penggunaannya tidak dapat

digunakan kembali, misalnya ATK.

2) Persediaan Tak Habis Pakai, adalah persediaan yang dapat digunakan berulang kali, misal file

box.

3) Persediaan Bekas Pakai adalah persediaan bekas pakai yang masih dapat digunakan

4) Persediaan untuk dijual atau diserahkan misal aspal dalam drum, obat-obatan, alat-alat

kedokteran, bibit, benih ikan dan lainn sebagainya.

9) Penyertaan Modal Pemerintah Daerah

Penyertaan Modal Pemerintah Daerah dalam BUMN/D atau lembaga keuangan negara dicatat

sebesar jumlah yang dibayar oleh pemerintah daerah untuk penyertaan modal tersebut baik di dalam

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111139

Pemerintah Kabupaten Ciamis

atau di luar negeri serta pada lembaga-lembaga keuangan dimana pemerintah daerah memiliki

kepentingan yang berdasarkan perjanjiannya dinyatakan sebagai penyertaan modal.

10) Aset Tetap

1. Aset tetap adalah aset berwujud yang dimiliki dan atau dikuasai pemerintah yang mempunyai masa

manfaat lebih dari 12 (dua belas) bulan, mempunyai nilai material dan dimaksudkan untuk

digunakan dalam kegiatan pemerintah atau untuk dimanfaatkan oleh masyarakat umum yang dapat

diperoleh secara sah dari dana yang bersumber dari APBD melalui pembelian, pembangunan atau

dana diluar APBD melalui hibah atau donasi, pertukaran dengan aset lainnya atau dari rampasan.

2. Aset tetap terdiri dari:

a) Tanah;

b) Peralatan dan mesin;

c) Gedung dan bangunan;

d) Jalan, irigasi, dan jaringan;

e) Aset tetap lainnya; dan

f) Konstruksi dalam pengerjaan.

3. Aset tetap dicatat sebesar biaya perolehan. Apabila penilaian aset tetap dengan menggunakan biaya

perolehan tidak memungkinkan maka nilai aset tetap didasarkan pada nilai wajar pada saat

perolehan.

4. Biaya perolehan adalah jumlah kas atau setara kas yang dibayarkan atau nilai wajar imbalan lain

yang diberikan untuk memperoleh suatu aset pada saat perolehan atau konstruksi sampai dengan

aset tersebut dalam kondisi dan tempat yang siap untuk dipergunakan.

5. Nilai historis adalah jumlah kas atau ekuivalen kas yang dibayarkan/dikeluarkan atau nilai wajar

berdasarkan pertimbangan tertentu untuk mendapatkan suatu aset investasi pada saat perolehannya.

6. Nilai wajar adalah nilai tukar aset atau penyelesaian kewajiban antar pihak yang memahami dan

berkeinginan untuk melakukan transaksi wajar.

7. Selain tanah dan konstruksi dalam pengerjaan, seluruh aset tetap dapat disusutkan sesuai dengan

sifat dan karakteristik aset tersebut.

8. Biaya perolehan aset tetap yang dibangun dengan cara swakelola meliputi biaya langsung untuk

tenaga kerja, bahan baku, dan biaya tidak langsung termasuk biaya perencanaan dan pengawasan,

perlengkapan, tenaga listrik, sewa peralatan, dan semua biaya lainnya yang terjadi berkenaan

dengan pembangunan aset tetap tersebut.

9. Aset moneter dalam mata uang asing dijabarkan dan dinyatakan dalam mata uang rupiah.

Penjabaran mata uang asing menggunakan kurs tengah Bank Indonesia pada tanggal neraca.

10. Kebijakan penilaian aset tetap telah mengacu pada Peraturan Bupati Nomor 70 Tahun 2016 tentang

Kebijakan Akuntansi Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis yang menyatakan bahwa aset tetap

dinilai dengan biaya perolehan. Apabila penilaian aset tetap dengan menggunakan biaya perolehan

tidak memungkinkan maka nilai aset tetap didasarkan pada nilai wajar pada saat perolehan.

11. Biaya perolehan adalah jumlah kas atau setara kas yang dibayarkan atau nilai wajar imbalan lain

yang diberikan untuk memperoleh suatu aset pada saat perolehan atau konstruksi sampai dengan

aset tersebut dalam kondisi dan tempat yang siap untuk dipergunakan.

12. Biaya perolehan suatu aset tetap terdiri dari harga belinya atau konstruksinya, termasuk bea impor

dan setiap biaya yang dapat diatribusikan secara langsung dalam membawa aset tersebut ke kondisi

yang membuat aset tersebut dapat bekerja untuk penggunaan yang dimaksudkan.

13. Aset tetap disajikan berdasarkan biaya perolehan aset tetap tersebut dikurangi akumulasi

penyusutan. Apabila terjadi kondisi yang memungkinkan penilaian kembali, maka aset tetap akan

disajikan dengan penyesuaian pada masing-masing akun aset tetap tersebut.

14. Kebijakan Penyusutan Aset Tetap telah diterapkan sesuai dengan Peraturan Bupati Nomor 15 Tahun

2014 tentang Kebijakan Akuntansi Pemerintah Kabupaten Ciamis bahwa penyusutan merupakan

alokasi yang sistematis atas nilai suatu aset tetap yang dapat disusutkan (depreciable assets) selama

masa manfaat aset yang bersangkutan sebagaiman telah diubah pada Peraturan Bupati Nomor 6

Tahun 2021 tentang Kebijakan Akuntasi Pemerintah Kabupaten Ciamis .

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111140

Pemerintah Kabupaten Ciamis

15. Nilai penyusutan untuk masing-masing periode diakui sebagai pengurang nilai tercatat aset tetap

dalam neraca dan beban penyusutan aset tetap disajikan dalam laporan operasional.

16. Masa manfaat aset tetap yang dapat disusutkan harus ditinjau secara periodik dan jika terdapat

perbedaan besar dari estimasi sebelumnya, maka penyusutan periode sekarang dan yang akan datang

harus dilakukan penyesuaian.

17. Metode penyusutan aset tetap yang dipergunakan adalah Metode Garis Lurus (straight line method).

18. Penilaian Kembali Aset Tetap (Revaluation) pada umumnya tidak diperkenankan karena kebijakan

akuntansi pemerintah daerah menganut penilaian aset berdasarkan biaya perolehan atau harga

pertukaran. Penyimpangan dari ketentuan ini mungkin dilakukan berdasarkan ketentuan pemerintah

daerah yang berlaku secara nasional.

19. Dalam hal ini laporan keuangan harus menjelaskan mengenai penyimpangan dari konsep biaya

perolehan di dalam penyajian aset tetap serta pengaruh penyimpangan tersebut terhadap gambaran

keuangan suatu entitas. Selisih antara nilai revaluasi dengan nilai tercatat aset tetap dibukukan

dalam ekuitas dana.

20. Penghentian dan Pelepasan Aset Tetap (Retirement and Disposal)

a. Suatu aset tetap dieliminasi dari neraca ketika dilepaskan atau bila aset secara permanen

dihentikan penggunaannya dan tidak ada manfaat ekonomis di masa yang akan datang.

b. Aset tetap yang secara permanen dihentikan atau dilepas harus dieliminasi dari Neraca dan

diungkapkan dalam Catatan atas Laporan Keuangan.

c. Aset tetap yang dihentikan dari penggunaan aktif pemerintah daerah tidak memenuhi definisi

aset tetap dan harus dipindahkan ke pos aset lainnya sesuai dengan nilai tercatatnya.

d. Kriteria seperti pada paragraph diatas dan/atau suatu batasan jumlah biaya (capitalization

thresholds) tertentu digunakan dalam penentuan apakah suatu pengeluaran harus dikapitalisasi

atau tidak.

21. Aset tetap disusutkan selama aset tersebut memberikan manfaat atau berproduksi. Ada kalanya

suatu aset tidak dapat berproduksi atau tidak digunakan karena berbagai alasan. Oleh karena tidak

digunakan maka seharusnya aset yang bersangkutan tidak disusutkan bahkan harus dipindahkan ke

kelompok aset lain-lain. Pemindahan ke aset lain-lain dapat digunakan dapat dilakukan apabila aset

tetap tersebut tidak berproduksi atau tidak digunakan secara permanen. Akan tetapi jika hanya tidak

berproduksi sementara aset tetap tersebut tidak dipindahkan ke aset lain-lain.

22. Jika digunakan metode penyusutan berdasarkan unit produksi maka secara otomatis penyusutan

tidak dihitung. Akan tetapi jika digunakan adalah metode garis lurus atau saldo menurun ganda

penyusutan atas aset tetap tersebut tetap dihitung. Hal ini dilakukan dengan alasan aset tetap tersebut

tetap mengalami penurunan nilai meskipun tidak digunakan.

23. Kapitalisasi Belanja Menjadi Aset Tetap adalah penentuan nilai pembukuan terhadap semua

pengeluaran untuk memperoleh aset tetap hingga siap pakai untuk meningkatkan kapasitas/efisiensi,

dan atau memperpanjang umur teknisnya dalam rangka menambah nilai-nilai aset tersebut. Setelah

perolehan, masih terdapat biaya-biaya yang muncul selama penggunaan aset tetap. Misalnya biaya

pemeliharaan (maintenance), penambahan (additions), penggantian (replacement) atau perbaikan

(repairs).

24. Belanja modal adalah pengeluaran-pengeluaran yang harus dicatat sebagai aset (dikapitalisir).

Pengeluaran-pengeluaran yang akan mendatangkan manfaat lebih dari satu periode akuntansi

termasuk dalam kategori ini. Demikian juga halnya dengan pengeluaran-pengeluaran yang akan

menambah efisiensi, memperpanjang umur aset atau meningkatkan kapasitas atau mutu produksi.

25. Pengeluaran yang dikapitalisasikan dilakukan terhadap pengadaan tanah, pembelian peralatan dan

mesin sampai siap pakai, pembuatan peralatan, mesin dan bangunan, pembangunan gedung dan

bangunan, pembangunan jalan/irigasi/ jaringan, pembelian Aset Tetap lainnya sampai siap pakai,

dan pembangunan/pembuatan Aset Tetap lainnya.

26. Pengeluaran yang dikapitalisasikan dirinci sebagai berikut :

a) pengadaan tanah meliputi biaya pembebasan, pembayaran honor tim, biaya pembuatan

sertifikat, biaya pematangan, pengukuran, dan pengurugan;

b) pembelian peralatan dan mesin sampai siap pakai meliputi harga barang, ongkos angkut, biaya

asuransi, biaya pemasangan, dan biaya selama masa uji coba;

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111141

Pemerintah Kabupaten Ciamis

c) pembuatan peralatan, mesin dan bangunan meliputi:

1) pembuatan peralatan dan mesin dan bangunannya yang dilaksanakan melalui kontrak

berupa pengeluaran sebesar nilai kontrak ditambah biaya perencanaan dan pengawasan,

biaya perizinan, dan jasa konsultan;

2) pembuatan peralatan dan mesin dan bangunannya yang dilaksanakan secara swakelola

berupa biaya langsung dan tidak langsung sampai siap pakai meliputi biaya bahan baku,

upah tenaga kerja, sewa peralatan, biaya perencanaan dan pengawasan, dan biaya

perizinan;

d) pembangunan gedung dan bangunan meliputi :

1) pembangunan gedung dan bangunan yang dilaksanakan melalui kontrak berupa

pengeluaran nilai kontrak, biaya perencanaan dan pengawasan, biaya perizinan, jasa

konsultan, biaya pengosongan dan pembongkaran bangunan lama;

2) pembangunan yang dilaksanakan secara swakelola berupa biaya langsung dan tidak

langsung sampai siap pakai meliputi biaya bahan baku, upah tenaga kerja, sewa peralatan,

biaya perencanaan dan pengawasan, biaya perizinan, biaya pengosongan dan

pembongkaran bangunan lama;

e) pembangunan jalan/irigasi/jaringan meliputi

1) pembangunan jalan/irigasi/jaringan yang dilaksanakan melalui kontrak berupa nilai

kontrak, biaya perencanaan dan pengawasan, biaya perizinan, jasa konsultan, biaya

pengosongan dan pembongkaran bangunan yang ada diatas tanah yang diperuntukkan

untuk keperluan pembangunan;

2) pembangunan jalan/irigasi/jaringan yang dilaksanakan secara swakelola berupa biaya

langsung dan tidak langsung sampai siap pakai meliputi biaya bahan baku, upah tenaga

kerja, sewa peralatan, biaya perencanaan dan pengawasan, biaya perizinan, biaya

pengosongan dan pembongkaran bangunan yang ada diatas tanah yang diperuntukkan

untuk keperluan pembangunan;

f) Pembelian Aset Tetap lainnya sampai siap pakai meliputi harga kontrak/beli, ongkos angkut,

dan biaya asuransi.

g) Pembangunan/pembuatan Aset Tetap lainnya meliputi :

1) pembangunan/pembuatan Aset Tetap lainnya yang dilaksanakan melalui kontrak berupa

nilai kontrak, biaya perencanaan dan pengawasan, dan biaya perizinan;

2) pembangunan/pembuatan Aset Tetap lainnya yang dilaksanakan secara swakelola berupa

biaya langsung dan tidak langsung sampai siap pakai meliputi biaya bahan baku, upah

tenaga kerja, sewa peralatan, biaya perencanaan dan pengawasan, biaya perizinan, dan jasa

konsultan.

h) Nilai penerimaan hibah dari pihak ketiga meliputi nilai yang dinyatakan oleh pemberi hibah

atau nilai taksir, ditambah dengan biaya pengurusan.

i) Nilai penerimaan Aset Tetap dari rampasan meliputi nilai yang dicantumkan dalam keputusan

pengadilan atau nilai taksiran harga pasar pada saat aset diperoleh ditambah dengan biaya

pengurusan kecuali untuk Tanah, Gedung dan Bangunan meliputi nilai taksiran atau harga

pasar yang berlaku

27. Nilai Satuan Minimum Kapitalisasi Aset Tetap adalah pengeluaran pengadaan baru dan

penambahan nilai aset tetap dari hasil pengembangan, reklasifikasi, renovasi, dan restorasi.

28. Perbaikan Aset Tetap yang Menambah Masa Manfaat atau Kapasitas Manfaat yang dilakukan atas

suatu aset tetap dapat menambah masa manfaat atau menambah kapasitas aset tetap yang

bersangkutan. Pengeluaran yang dilakukan untuk perbaikan semacam ini disebut pengeluaran

modal (capital expenditure). Pengeluaran seperti ini akan mempengaruhi nilai yang dapat

disusutkan, perkiraan output dan bahkan masa manfaat aset tetap yang bersangkutan.

29. Pengeluaran seperti ini ditambahkan ke nilai tercatat aset tetap yang bersangkutan. Artinya,

pengeluaran modal seperti ini ditambahkan pada nilai buku aset tetap yang bersangkutan. Nilai buku

aset ditambah dengan pengeluaran modal akan menjadi nilai baru yang dapat disusutkan selama

sisa masa manfaat aset yang bersangkutan.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111142

Pemerintah Kabupaten Ciamis

30. Kontrak konstruksi dapat berkaitan dengan perolehan sejumlah aset yang berhubungan erat atau

saling tergantung satu sama lain dalam hal rancangan, teknologi, fungsi atau tujuan, dan

penggunaan utama.

31. Kontrak konstruksi dapat meliputi :

a) kontrak untuk perolehan jasa yang berhubungan langsung dengan perencanaan konstruksi aset,

seperti jasa arsitektur;

b) kontrak untuk perolehan atau konstruksi aset;

c) kontrak untuk perolehan jasa yang berhubungan langsung pengawasan konstruksi aset yang

meliputi manajemen konstruksi dan value engineering;

d) kontrak untuk membongkar atau merestorasi aset dan restorasi lingkungan.

32. Penyatuan dan Segmentasi Kontrak Konstruksi dalam kebijakan ini diterapkan secara terpisah untuk

setiap kontrak konstruksi. Namun, dalam keadaan tertentu, adalah perlu untuk menerapkan

kebijakan ini pada suatu komponen kontrak konstruksi tunggal yang dapat diidentifikasi secara

terpisah atau suatu kelompok kontrak konstruksi secara bersama agar mencerminkan hakikat suatu

kontrak konstruksi atau kelompok kontrak konstruksi.

33. Jika suatu kontrak konstruksi mencakup sejumlah aset, konstruksi dari setiap aset diperlakukan

sebagai suatu kontrak konstruksi yang terpisah apabila semua syarat di bawah ini terpenuhi:

a) proposal terpisah telah diajukan untuk setiap aset;

b) setiap aset telah dinegosiasikan secara terpisah dan kontraktor serta pemberi kerja dapat

menerima atau menolak bagian kontrak yang berhubungan dengan masing¬masing aset

tersebut;

c) biaya masing-masing aset dapat didentifikasikan.

34. Suatu kontrak dapat berisi klausul yang memungkinkan konstruksi aset tambahan atas permintaan

pemberi kerja atau dapat diubah sehingga konstruksi aset tambahan dapat dimasukkan ke dalam

kontrak tersebut. Konstruksi tambahan diperlakukan sebagai suatu kontrak konstruksi terpisah

apabila :

a) aset tambahan tersebut berbeda secara signifikan dalam rancangan, teknologi, atau fungsi

dengan aset yang tercakup dalam kontrak semula; atau

b) harga aset tambahan tersebut ditetapkan tanpa memperhatikan

11) Konstruksi dalam Pengerjaan

1. Konstruksi dalam pengerjaan baru dapat dicatat sebagai aset daerah pada saat biaya telah

dikeluarkan. Konstruksi dalam pengerjaan dinyatakan dalam neraca dengan nilai historis, yaitu

harga perolehan. Bila biaya perolehan suatu konstruksi dalam pengerjaan dinyatakan dalam valuta

asing, maka nilai rupiah aset itu akan ditetapkan berdasarkan nilai tukar (kurs tengah BI) pada saat

perolehan.

2. Pengakuan Konstruksi Dalam Pengerjaan bahwa suatu benda berwujud harus diakui sebagai

Konstruksi dalam Pengerjaan jika :

(a) Besar kemungkinan bahwa manfaat ekonomi masa yang akan datang berkaitan dengan aset

tersebut akan diperoleh;

(b) Biaya perolehan tersebut dapat diukur secara andal; dan

(c) Aset tersebut masih dalam proses pengerjaan.

3. Konstruksi Dalam Pengerjaan biasanya merupakan aset yang dimaksudkan digunakan untuk

operasional pemerintah daerah atau dimanfaatkan oleh masyarakat dalam jangka panjang dan oleh

karenanya diklasifikasikan dalam aset tetap.

4. Konstruksi Dalam Pengerjaan dipindahkan ke pos aset tetap yang bersangkutan jika kriteria berikut

terpenuhi :

(a) Konstruksi secara substansi telah selesai dikerjakan; dan

(b) Dapat memberikan manfaat/jasa sesuai dengan tujuan perolehan.

5. Pengukuran Konstruksi Dalam Pengerjaan dicatat dengan biaya perolehan.

6. Nilai konstruksi yang dikerjakan secara swakelola antara lain:

a) Biaya yang berhubungan langsung dengan kegiatan konstruksi;

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111143

Pemerintah Kabupaten Ciamis

b) Biaya yang dapat diatribusikan pada kegiatan pada umumnya dan dapat dialokasikan ke

konstruksi tersebut; dan

c) Biaya lain yang secara khusus dibayarkan sehubungan konstruksi yang bersangkutan.

7. Biaya-biaya yang berhubungan langsung dengan kegiatan konstruksi antara lain meliputi :

a) Biaya pekerja lapangan termasuk penyelia

b) Biaya bahan yang digunakan dalam konstruksi

c) Biaya pemindahan sarana, peralatan, bahan-bahan dari dan ke tempat lokasi pekerjaan

d) Biaya penyewaaan sarana dan prasarana

e) Biaya rancangan dan bantuan teknis yang secara langsung berhubungan dengan konstruksi,

seperti biaya konsultan perencana.

8. Biaya-biaya yang dapat diatribusikan kedalam kegiatan konstruksi pada umumnya dan dapat

dialokasikan ke konstruksi tertentu, meliputi :

a). Asuransi;

b). Biaya rancangan dan bantuan teknis yang secara tidak langsung berhubungan dengan

konstruksi tertentu;

c). Biaya-biaya lain yang dapat diidentifikasikan untuk kegiatan konstruksi yang bersangkutan

seperti biaya inspeksi.

9. Nilai konstruksi yang dikerjakan oleh kontraktor melalui kontrak konstruksi meliputi:

a) Termin yang telah dibayarkan kepada kontraktor sehubungan dengan tingkat penyelesaian

pekerjaan;

b) Kewajiban yang masih harus dibayar kepada kontraktor berhubung dengan pekerjaan yang

telah diterima tetapi belum dibayar pada tanggal pelaporan;

c) Pembayaran klaim kepada kontraktor atau pihak ketiga sehubungan dengan pelaksanan kontrak

konstruksi.

10. Jika konstruksi dibiayai dari pinjaman maka biaya pinjaman yang timbul selama masa konstruksi

dikapitalisasi dan menambah biaya konstruksi, sepanjang biaya tersebut dapat didentifikasikan dan

ditetapkan secara andal.

11. Biaya pinjaman mencakup biaya bunga dan biaya lainnya yang timbul sehubungan dengan

pinjaman yang digunakan untuk membiayai konstruksi

12. Jumlah biaya pinjaman yang dikapitalisasi tidak boleh melebihi jumlah biaya bunga yang

dibayarkan pada periode yang bersangkutan.

13. Apabila pinjaman digunakan untuk membiayai beberapa jenis aset yang diperoleh dalam suatu

periode tertentu, biaya pinjaman periode yang bersangkutan dialokasikan ke masing-masing

konstruksi dengan metode rata-rata tertim bang atas total pengeluaran biaya konstruksi.

14. Apabila kegiatan pembangunan konstruksi dihentikan sementara tidak disebabkan oleh hal-hal

yang bersifat force majeur maka biaya pinjaman yang dibayarkan selama masa pemberhentian

sementara pembangunan konstruksi dikapitalisasi.

15. Realisasi atas pekerjaan jasa konsultansi perencanaan yang pelaksanaan konstruksinya akan

dilaksanakan pada tahun selanjutnya sepanjang sudah terdapat kepastian akan pelaksanaan

konstruksinya diakui sebagai konstruksi dalam pengerjaan.

12) Dana Bergulir

1. Dana bergulir merupakan dana yang dipinjamkan untuk dikelola dan digulirkan kepada masyarakat

oleh Pengguna Anggaran atau Kuasa Pengguna Anggaran yang bertujuan meningkatkan ekonomi

rakyat dan tujuan lainnya untuk ditarik kembali setelah jangka waktu tertentu dan kemudian

disalurkan kembali. Adapun karakteristik dari dana bergulir adalah sebagai berikut:

a). Dana tersebut merupakan bagian dari keuangan negara/daerah.

Dana bergulir dapat bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara/Anggaran

Pendapatan dan Belanja Daerah (APBN/APBD) dan luar APBN/APBD misalnya dari

masyarakat atau hibah dari luar negeri. Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003

tentang Keuangan Negara, dana bergulir yang berasal dari luar APBN, diakui sebagai kekayaan

negara/daerah jika dana itu diberikan dan/atau diterima atas nama pemerintah/pemerintah

daerah.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111144

Pemerintah Kabupaten Ciamis

b). Dana tersebut dicantumkan dalam APBN/APBD dan/atau laporan keuangan.

Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara

menyatakan semua pengeluaran negara/daerah dimasukkan dalam APBN/APBD. Oleh sebab

itu alokasi anggaran untuk dana bergulir harus dimasukkan ke dalam APBN/APBD.

Pencantuman alokasi anggaran untuk dana bergulir dapat dicantumkan dalam APBN/APBD

awal atau revisi APBN/APBD (APBN-P atau APBD Perubahan)

c). Dana tersebut harus dikuasai, dimiliki dan/atau dikendalikan oleh Pengguna Anggaran/Kuasa

Pengguna Anggaran (PA/KPA).

Pengertian dikuasai dan/atau dimiliki mempunyai makna yang luas yaitu PA/KPA mempunyai

hak kepemilikan atau penguasaan atas dana bergulir, sementara dikendalikan maksudnya

adalah PA/KPA mempunyai kewenangan dalam melakukan pembinaan, monitoring,

pengawasan atau kegiatan lain dalam rangka pemberdayaan dana bergulir.

d). Dana tersebut merupakan dana yang disalurkan kepada masyarakat ditagih kembali dari

masyarakat dengan atau tanpa nilai tambah, selanjutnya dana disalurkan kembali kepada

masyarakat/kelompok masyarakat demikian seterusnya (bergulir).

e). Pemerintah dapat menarik kembali dana bergulir.

Dana yang digulirkan oleh pemerintah dapat ditagih oleh Kementerian Negara/Lembaga baik

untuk dihentikan pergulirannya atau akan digulirkan kembali kepada masyarakat.

2. Pengakuan dana bergulir dicatat pada saat dana bergulir tersebut dicairkan sebesar jumlah kas yang

di keluarkan dan diakui sebagai pengeluran pembiayaan.

3. Bunga atau jasa atas rekening dana bergulir yang masih dikuasai oleh Satuan Kerja Perangkat

Daerah selaku pengelola dana bergulir diakui sebagai lain-lain pendapatan asli daerah yang sah.

4. Dana bergulir disajikan dalam laporan realisasi anggaran maupun laporan arus kas dicatat sebesar

jumlah kas yang di keluarkan dalam rangka perolehan dana bergulir.

5. Nilai investasi dalam bentuk dana bergulir dinilai sejumlah nilai bersih yang dapat direalisasikan

(net realizable value), yaitu sebesar nilai kas yang dipegang ditambah saldo yang bisa tertagih.

6. Dana bergulir disajikan di neraca sebagai investasi jangka panjang-investasi non perrnanen-dana

bergulir dicatat sebesar nilai bersih yang dapat direalisasikan (net realizable value).

7. Nilai bersih yang dapat direalisasikan sebagaimana dimaksud diperoleh dengan mengelompokkan

dana bergulir sesuai dengan jatuh temponya (aging schedule).

8. Penyisihan investasi non permanen dana bergulir diperhitungkan dan dibukukan dalam periode

yang sama dengan periode timbulnya investasi non permanen dana bergulir.

9. Penyisihan dana bergulir yang tidak tertagih dilakukan berdasarkan umur investasi non perrnanen

dana bergulir.

10. Informasi lain atas Investasi non permanen dana bergulir yang perlu diungkapkan dalam Catatan

atas Laporan Keuangan antara lain :

a. dasar penilaian dana bergulir.

b. jumlah dana bergulir yang tidak tertagih dan penyebabnya.

c. besarnya suku bunga yang dikenakan.

d. saldo awal dana bergulir, penambahan atau pengurangan dana bergulir dan saldo akhir dana

bergulir.

e. informasi tentang jatuh tempo dana bergulir berdasarkan umur dana bergulir.

11. Pengeluaran untuk dana bergulir disajikan sebagai Pengeluaran Pembiayaan pada Laporan

Realisasi Anggaran dan Laporan Arus Kas.

12. Dana bergulir disajikan di neraca sebagai bagian Investasi Jangka Panjang-Investasi Non

Permanen.

13. Pada saat perolehan Dana Bergulir dicatat sebesar harga perolehan/dana yang dikeluarkan secara

periodik dengan melakukan penyesuaian sehingga nilai dana bergulir menggambarkan nilai bersih

yang dapat direalisasikan (net realizable value)

13) Aset Tak Berwujud

1. Aset Tak Berwujud adalah aset non-moneter yang tidak mempunyai wujud fisik, dan merupakan

salah satu jenis aset yang dimiliki oleh kementerian/lembaga/pemerintah daerah. Aset ini sering

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111145

Pemerintah Kabupaten Ciamis

dihubungkan dengan hasil kegiatan entitas dalam menjalankan tugas dan fungsi penelitian dan

pengembangan serta sebagian diperoleh dari proses pengadaan dari luar entitas. Pengertian,

kriteria, dan jenis Aset Tak Berwujud harus dipahami dengan baik agar aset ini dapat

dipertanggungjawabkan secara akuntabel dan transparan.

2. Definisi Aset Tak Berwujud mensyaratkan memenuhi kriteria dapat diidentifikasi, dikendalikan

oleh entitas, dan mempunyai potensi manfaat ekonomi masa depan.

3. Aset Tak Berwujud sebagai aset non-moneter artinya aset ini bukan merupakan kas atau setara kas

atau aset yang akan diterima dalam bentuk kas yang jumlahnya pasti atau dapat ditentukan.

4. Dapat diidentifikasi maksudnya aset tersebut nilainya dapat dipisahkan dari aset lainnya. Tidak

memiliki wujud fisik, artinya aset tersebut tidak memiliki bentuk fisik tertentu seperti halnya aset

tetap. Bentuk fisik tersebut tidak esensial untuk menentukan keberadaan Aset Tak Berwujud;

karena itu, paten dan hak cipta, misalnya, merupakan aset pemerintah apabila pemerintah dapat

memperoleh manfaat ekonomi di masa depan dan pemerintah menguasai aset tersebut.

5. Pengertian potensi manfaat ekonomi masa depan potensi aset tersebut untuk memberikan

sumbangan, baik langsung maupun tidak langsung, bagi kegiatan operasional pemerintah, berupa

aliran pendapatan atau penghematan belanja bagi pemerintah”. Potensi tersebut dapat berbentuk

sesuatu yang produktif dan merupakan bagian dari aktivitas operasional pemerintah misalnya

peningkatan pelayanan kepada masyarakat, terselenggaranya kegiatan pemerintahan yang lebih

efisien dan efektif. Mungkin pula berbentuk sesuatu yang dapat diubah menjadi kas atau setara kas

atau berbentuk kemampuan untuk mengurangi pengeluaran kas, seperti penurunan biaya akibat

penggunaan proses produksi alternatif.

7. Potensi manfaat ekonomi masa depan yang terwujud dalam aset dapat mengalir ke dalam

pemerintah dengan beberapa cara, misalnya aset dapat:

a. digunakan baik sendiri maupun bersama aset lain dalam operasional pemerintah;

b. dipertukarkan dengan aset lain;

c. digunakan untuk menyelesaikan kewajiban pemerintah;

8. Definisi Aset Tak Berwujud mensyaratkan bahwa Aset Tak Berwujud harus memenuhi kriteria

sebagai berikut :

a. dapat diidentifikasi,

b. dikendalikan oleh entitas, dan

c. mempunyai potensi manfaat ekonomi masa depan.

9. Untuk dapat diakui sebagai Aset Tak Berwujud maka suatu entitas harus dapat membuktikan bahwa

pengeluaran atas aktivitas/kegiatan tersebut telah memenuhi :

1. Kriteria Aset Tak Berwujud; dan

2. Kriteria pengakuan.

10. Persyaratan pengakuan tersebut berlaku untuk pengeluaran pada saat pengakuan awal dan

pengeluaran biaya setelah pengakuan awal. Pengakuan awal sebesar biayaperolehan untuk Aset

Tak Berwujud yang berasal dari transaksi pertukaran atau untuk Aset Tak Berwujud yang

dihasilkan dari internal entitas. Nilai wajar digunakan untuk Aset Tak Berwujud yang diperoleh

melalui transaksi bukan pertukaran. Pengeluaran setelah pengakuan sebesar biaya yang dikeluarkan

untuk menambah dan mengganti Aset Tak Berwujud yang memenuhi kriteria pengakuan Aset Tak

Berwujud.

11. Sifat alamiah Aset Tak Berwujud, dalam banyak kasus, adalah tidak adanya penambahan nilai

terhadap Aset Tak Berwujud tertentu atau penggantian dari sebagian Aset Tak Berwujud dimaksud.

Oleh karena itu,kebanyakan pengeluaran setelah perolehan dari Aset Tak Berwujud mungkin

dimaksudkan untuk memelihara kemungkinan manfaat ekonomi di masa datang atau jasa potensial

yang terkandung dalam Aset Tak Berwujud dimaksud dan tidak lagi merupakan upaya untuk

memenuhi definisi Aset Tak Berwujud dan kriteria pengakuannya. Dengan kata lain, seringkali

sulit untuk mengatribusikan secara langsung pengeluaran setelah perolehan terhadap suatu Aset

Tak Berwujud tertentu sehingga diperlakukan sebagai biaya operasional suatu entitas. Namun

demikian, apabila memang terdapat pengeluaran setelah perolehan yang dapat diatribusikan

langsung terhadap Aset Tak Berwujud tertentu, maka pengeluaran tersebut dapat dikapitalisasi ke

dalam nilai Aset Tak Berwujud dimaksud.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111146

Pemerintah Kabupaten Ciamis

12. Sesuatu diakui sebagai Aset Tak Berwujud jika dan hanya jika :

a. Kemungkinan besar diperkirakan manfaat ekonomi di masa datang yang diharapkan atau jasa

potensial yang diakibatkan dari Aset Tak Berwujud tersebut akan mengalir kepada/dinikmati

oleh entitas; dan

b. Biaya perolehan atau nilai wajarnya dapat diukur dengan andal.

13. Suatu entitas harus menilai kemungkinan manfaat ekonomi di masa datang yang diharapkan atau

jasa potensial dengan menggunakan dukungan asumsi logis yang mewakili estimasi terbaik dari

manajemen tentang kondisi ekonomi yang akan diperoleh selama umur ekonomis dari Aset Tak

Berwujud. Entitas menggunakan pertimbangan untuk menilai derajat kepastian aliran manfaat

ekonomi di masa datang sebagai akibat dari penggunaan Aset Tak Berwujud dengan basis bukti-

bukti yang tersedia pada saat pengakuan awal, dengan lebih menekankan pada bukti-bukti

eksternal.

14. Untuk menentukan apakah perolehan internal Aset Tak Berwujud memenuhi kriteria untuk

pengakuan, perolehan Aset Tak Berwujud dikelompokkan dalam 2 tahap, yaitu :

a. Tahap penelitian atau riset

b. Tahap pengembangan

15. Jika pemerintah tidak dapat membedakan tahap penelitian/riset dengan tahap pengembangan atas

aktivitas/kegiatan internal untuk menghasilkan Aset Tak Berwujud, pemerintah harus

memperlakukan seluruh pengeluaran atas aktivitas/kegiatan tersebut sebagai pengeluaran dalam

tahap penelitian/riset.

16. Pengeluaran-pengeluaran untuk kegiatan/aktivitas penelitian riset (atau tahap penelitian/riset dari

kegiatan/aktivitas internal) tidak dapat diakui sebagai Aset Tak Berwujud. Pengeluaran-

pengeluaran tersebut harus diakui sebagai beban pada saat terjadi.

17. Dalam tahap penelitian/riset dari kegiatan/aktivitas internal, pemerintah tidak/belum dapat

memperlihatkan bahwa Aset Tak Berwujud telah ada dan akan menghasilkan manfaat ekonomi

masa datang. Oleh karenanya, pengeluaran ini diakui sebagai biaya pada saat terjadi. Contoh-

contoh dari kegiatan penelitian/riset adalah :

a. Kegiatan/aktivitas yang bertujuan untuk memperoleh pengetahuan baru (new knowledge);

b. Pencarian untuk, evaluasi dan seleksi akhir atas, penerapan temuan hasil penelitian atau

pengetahuan lainnya;

c. Pencarian atas alternatif untuk material, peralatan, produk, proses, sistem ataupun layanan;

d. Formula, rancangan, evaluasi dan seleksi akhir atas alternatif yang tersedia untuk peningkatan

material, peralatan, produk, proses, sistem dan layanan

18. Aset Tak Berwujud yang timbul dari pengembangan (atau dari tahapan pengembangan satu

kegiatan internal) harus diakui jika, dan hanya jika, pemerintah dapat memperlihatkan seluruh

kondisi dibawah ini, yaitu adanya :

a. Kelayakan teknis atas penyelesaian Aset Tidak Berwujud sehingga dapat tersedia untuk

digunakan atau dimanfaatkan;

b. Keinginan untuk menyelesaikan dan menggunakan atau memanfaatkan ATB tersebut;

c. Kemampuan untuk menggunakan dan memanfaatkan Aset Tak Berwujud tersebut;

d. Manfaat ekonomi dan atau sosial dimasa datang;

e. Ketersediaan sumber daya teknis, keuangan, dan lainnya yang cukup untuk menyelesaikan

pengembangan dan penggunaan atau pemanfaatkan Aset Tidak Berwujud tersebut;

f. Kemampuan untuk mengukur secara memadai pengeluaran-pengeluaran yang diatribusikan

ke Aset Tak Berwujud selama masa pengembangan.

19. Dalam tahap pengembangan atas aktivitas/kegiatan internal, dalam beberapa kasus, kemungkinan

dapat diidentifikasikan adanya Aset Tak Berwujud dan menunjukkan bahwa aset tersebut akan

menghasilkan manfaat ekonomis dimasa datang. Hal ini dikarenakan tahap pengembangan atas

suatu aktivitas/kegiatan merupakan kelanjutan (further advance) atas tahap penelitian/riset.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111147

Pemerintah Kabupaten Ciamis

20. Namun apakah hasil pengembangan tersebut nantinya akan menjadi Aset Tak Berwujud atau tidak

harus terlebih dahulu memenuhi kriteria di atas. Apabila telah memenuhi kriteria di atas dan

ditetapkan menjadi Aset Tak Berwujud, maka hanya pengeluaran yang terjadi setelah seluruh

kriteria tersebut tercapai yang dapat dikapitalisasi menjadi nilai perolehan, sedangkan pengeluaran

yang terjadi sebelum memenuhi kriteria tersebut dianggap sebagai beban pada saat terjadinya.

21. Satu hal yang paling krusial di dalam menentukan apakah sesuatu dapat ditetapkan sebagai Aset

Tak Berwujud adalah penentuan apakah aset tersebut dapat dianggap mempunyai atau akan

menghasilkan manfaat ekonomi atau sosial di masa yang akan datang. Untuk menetapkan apakah

suatu kajian/pengembangan menghasilkan manfaat ekonomi dan atau sosial dimasa yang akan

datang, suatu entitas harus mampu mengidentifikasi mengenai:

a. Apa manfaat ekonomi dan atau sosial yang akan diperoleh dari hasil kajian/pengembangan

tersebut;

b. Siapa penerima manfaat ekonomi dan atau sosial tersebut;

c. Apakah aset tersebut akan digunakan oleh entitas atau pihak lain;

d. Jangka waktu manfaat tersebut akan diperoleh.

22. Contoh aktivitas-aktivitas pada tahap pengembangan adalah:

a. Desain, konstruksi dan percobaan sebelum proses produksi prototipe atau model;

b. Desain, konstruksi dan pengoperasian kegiatan percobaan proses produksi yang belum

berjalan pada skala ekonomis yang menguntungkan untuk produksi komersial;

c. Desain, konstruksi dan percobaan beberapa alternatif pilihan, untuk bahan, peralatan, produk,

proses, sistem atau pelayanan yang sifatnya baru atau sedang dikembangkan.

23. Amortisasi adalah penyusutan terhadap ATB yang dialokasikan secara sistematis dan rasional

selama masa manfaatnya. Masa manfaat ATB dapat dipengaruhi oleh berbagaifaktor yang

semuanya harus diperhitungkan dalam penetapan periode amortisasi. Masa manfaat tersebut dapat

dibatasi oleh ketentuan hukum, peraturan, atau kontrak.

24. Untuk menerapkan amortisasi, sebuah entitas harus menilai apakah masa manfaat suatu aset tidak

berwujud adalah terbatas atau tak terbatas. Jika terbatas, entitas harus menentukan jangka waktu

atau jumlah produksi atau jumlah unit yang dihasilkan, selama masa manfaat. Suatu aset tidak

berwujud diakui entitas memiliki masa manfaat tak terbatas jika, berdasarkan analisis dari seluruh

faktor relevan, tidak ada batas yang terlihat pada saat ini atas periode yang mana aset diharapkan

menghasilkan arus kas neto bagi entitas.

25. Amortisasi suatu aset tidak berwujud dengan masa manfaat terbatas tidak berakhir jika aset tersebut

tidak lagi digunakan, kecuali aset tersebut sudah sepenuhnya disusutkan atau digolongkan sebagai

aset yang dimiliki untuk dijual.

26. Penghentian dan Pelepasan Aset Tak Berwujud merupakam suatu kondisi dimana pada suatu

saat ATB harus dihentikan dari penggunaannya yang disebabkan antara lain adalah penjualan,

pertukaran, hibah, atau berakhirnya masa manfaat ATB sehingga perlu diganti dengan yang baru.

Secara umum, penghentian ATB dilakukan pada saat dilepaskan atau ATB tersebut tidak lagi

memiliki manfaat ekonomi masa depan yang diharapkan dari penggunaan atau pelepasannya.

27. Apabila suatu ATB tidak dapat digunakan karena ketinggalan jaman, tidak sesuai dengan

kebutuhan organisasi yang makin berkembang, rusak berat, atau masa kegunaannya telah berakhir,

maka ATB tersebut hakekatnya tidak lagi memiliki manfaatekonomi masa depan, sehingga

penggunaannya harus dihentikan. Selanjutnya, terhadap aset tersebut secara akuntansi dapat

dilepaskan, namun harus melalui proses yang dalam terminologi PMK Nomor 96/PMK.08/2007

tentang pengelolaan BMN dan Permendagri Nomor 17/2007 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan

Barang Milik Daerah, disebut dengan penghapusan.

28. Apabila suatu ATB dihentikan dari penggunaannya, baik karena dipindahtangankan maupun

karena berakhirnya masa manfaat/tidak lagi memiliki manfaat ekonomi, maka pencatatan akun

ATB yang bersangkutan harus ditutup.

29. Dalam hal penghentian ATB merupakan akibat dari pemindahtanganan dengan cara dijual atau

dipertukarkan sehingga pada saat terjadinya transaksi belum seluruh nilai buku ATB yang

bersangkutan habis disusutkan, maka selisih antara harga jual atau harga pertukarannya dengan

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111148

Pemerintah Kabupaten Ciamis

nilai buku ATB terkait diperlakukan sebagai penambah atau pengurang ekuitas dana. Penerimaan

kas akibat penjualan dibukukan sebagai pendapatan dan dilaporkan pada Laporan Realisasi

Anggaran.

14). ASET KEMITRAAN DENGAN PIHAK KETIGA

1. Aset Kerjasama/Kemitraan dengan Pihak Ketiga adalah aset tetap yang dibangun atau digunakan

untuk menyelenggarakan kegiatan kerjasama/kemitraan.

2. Bangun, Kelola, Serah – BKS (Build, Operate, Transfer – BOT), adalah pemanfaatan tanah milik

pemerintah oleh pihak lain dengan mendirikan bangunan dan/atau sarana, berikut fasilitasnya,

kemudian didayagunakan oleh pihak lain tersebut dalam jangka waktu tertentu yang telah

disepakati, untuk selanjutnya tanah beserta bangunan dan/atau sarana, berikut fasilitasnya,

diserahkan kembali kepada pengelola barang setelah berakhirnya jangka waktu kerjasama BKS.

3. Bangun, Serah, Kelola – BSK (Build, Transfer, Operate – BTO) adalah pemanfaatan tanah milik

pemerintah oleh pihak lain dengan mendirikan bangunan dan/atau sarana, berikut fasilitasnya, dan

setelah selesai pembangunannya diserahkan kepada pengelola barang untuk kemudian

didayagunakan oleh pihak lain tersebut selama jangka waktu tertentu yang disepakati.

4. Kerjasama Pemanfaatan (KSP) adalah pendayagunaan Barang Milik Negara oleh pihak lain dalam

jangka waktu tertentu dalam rangka peningkatan penerimaan Negara bukan pajak dan sumber

pembiayaan lainnya.

5. Masa kerjasama/kemitraan adalah jangka waktu dimana Pemerintah dan mitra kerjasama masih

terikat dengan perjanjian kerjasama/kemitraan.

6. Jenis Aset yang dikerjasamakan dengan pihak ketiga meliputi :

a. Tanah

b. Gedung dan Bangunan dan/atau Sarana beserta seluruh fasilitasnya yang dibangun untuk

pelaksanaan perjanjian kerjasama/kemitraan

c. Barang Milik Daerah selain Tanah dan Bangunan.

7. Pengakuan Aset Kerjasama/Kemitraan dengan pihak ketiga adalah :

a. Aset Kerjasama/Kemitraan diakui pada saat terjadi perjanjian kerjasama/kemitraan, yaitu

dengan perubahan klasifikasi aset dari aset tetap menjadi aset kerjasama/kemitraan.

b. Aset Kerjasama/Kemitraan berupa Gedung dan/atau sarana berikut fasilitasnya, dalam rangka

kerja sama BSK, diakui pada saat pengadaan/pembangunan Gedung dan/atau Sarana berikut

fasilitasnya selesai dan siap digunakan untuk digunakan/dioperasikan.

c. Dalam rangka kerja sama pola BSK/BTO, harus diakui adanya Utang Kemitraan dengan Pihak

Ketiga, yaitu sebesar nilai aset yang dibangun oleh mitra dan telah diserahkan kepada

Pemerintah pada saat proses pembangunan selesai.

d. Setelah masa perjanjian kerjasama berakhir, aset kerjasama/kemitraan harus diaudit oleh aparat

pengawas fungsional sebelum diserahkan kepada Pengelola Barang dan/atau Pengguna Barang.

e. Penyerahan kembali objek kerjasama beserta fasilitasnya kepada Pengelola Barang

dilaksanakan setelah berakhirnya perjanjian dituangkan dalam berita acara serah terima barang.

f. Setelah masa pemanfaatan berakhir, tanah serta bangunan dan fasilitas hasil kerjasama/

kemitraan ditetapkan status penggunaannya oleh Pengelola Barang.

g. Klasifikasi aset hasil kerjasama/kemitraan berubah dari “Aset Lainnya” menjadi “Aset Tetap”

sesuai jenisnya setelah berakhirnya perjanjian dan telah ditetapkan status penggunaannya oleh

Pengelola Barang.

8. Pengukuran Aset Kerjasama/Kemitraan dengan pihak ketiga adalah :

a. Aset yang diserahkan oleh Pemerintah untuk diusahakan dalam perjanjian kerjasama/kemitraan

harus dicatat sebagai aset kerjasama/kemitraan sebesar nilai bersih yang tercatat pada saat

perjanjian atau nilai wajar pada saat perjanjian, dipilih yang paling objektif atau paling berdaya

uji.

b. Dana yang ditanamkan Pemerintah dalam Kerjasama/Kemitraan dicatat sebagai penyertaan

Kerjasama/Kemitraan. Di sisi lain, investor mencatat dana yang diterima ini sebagai kewajiban.

c. Aset hasil kerjasama yang telah diserahkan kepada pemerintah setelah berakhirnya perjanjian

dan telah ditetapkan status penggunaannya, dicatat sebesar nilai bersih yang tercatat atau sebesar

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111149

Pemerintah Kabupaten Ciamis

nilai wajar pada saat aset tersebut diserahkan, dipilih yang paling objektif atau paling berdaya

uji.

9. Penyajian dan Pengungkapan Aset Kerjasama/Kemitraan dengan pihak ketiga adalah :

a. Aset kerjasama/kemitraan disajikan dalam neraca sebagai aset lainnya.

b. Dalam hal sebagian dari luas aset kemitraan (tanah dan atau gedung/bangunan), sesuai

perjanjian, digunakan untuk kegiatan operasional K/L, harus diungkapkan dalam CaLK.

c. Aset kerjasama/kemitraan selain tanah harus dilakukan penyusutan selama masa kerja sama.

d. Masa penyusutan aset kemitraan dalam rangka KSP melanjutkan masa penyusutan aset sebelum

direklasifikasi menjadi aset kemitraan.

e. Masa penyusutan aset kemitraan dalam rangka BSK adalah selama masa kerjasama.

f. Sehubungan dengan Perjanjian Kerjasama/Kemitraan, pengungkapan berikut harus dibuat :

1) Pihak-pihak yang terkait dalam perjanjian;

2) Hak dan kewajiban masing-masing pihak dalam perjanjian;

3) Ketentuan tentang perubahan perjanjian apabila ada;

4) Kententuan mengenai penyerahan aset kerjasama/kemitraan kepada pemerintah pada saat

berakhirnya masa kerjasama;

5) Ketentuan tentang kontribusi tetap yang harus dibayar/disetor mitra kerjasama ke Rekening

Kas Negara; dan

6) Penghitungan atau penentuan hak bagi pendapatan/hasil kerjasama.

g. Sehubungan dengan pengungkapan yang lazim untuk aset, pengungkapan berikut harus dibuat

untuk aset kerjasama/kemitraan:

1) Klasifikasi aset yang membentuk aset kerjasama;

2) Penentuan biaya perolehan aset kerjasama/kemitraan; dan

3) Penentuan depresiasi/penyusutan aset kerjasama/kemitraan.

h. Setelah aset diserahkan dan ditetapkan penggunaannya, aset hasil kerjasama disajikan dalam

neraca dalam klasifikasi aset tetap.

15) Kewajiban Jangka Pendek

1. Kewajiban jangka pendek merupakan kewajiban yang diharapkan dibayar dalam waktu paling lama

12 bulan setelah tanggal pelaporan. Kewajiban jangka pendek antara lain utang Perhitungan Fihak

Ketiga (PFK), utang bunga, bagian lancar utang jangka panjang, pendapatan diterima dimuka, utang

belanja, dan utang jangka pendek lainnya seperti utang transfer pemerintah daerah, utang kepada

pegawai, utang kepada pihak ketiga, dan sebagainya.

2. Kewajiban jangka pendek dibukukan sebesar nilai nominal. Utang dalam valuta asing (valas)

dikonversikan ke rupiah berdasarkan nilai tukar (kurs tengah BI) pada tanggal transaksi terjadi.

3. Dalam Bagan Akun Standar, kewajiban diklasifikasikan sebagai berikut terdiri dari :

a. Utang Perhitungan Fihak Ketiga.

Merupakan utang jangka pendek kepada fihak ketiga yang akan jatuh tempo dalam periode

akuntansi.

b. Utang Bunga, Denda, dan Commitment Fee.

1) Utang Bunga adalah beban bunga yang harus dibayar oleh Pemda kepada Lender melalui

DP3 karena telah menarik pinjaman dengan tarif suku bunga tertentu, dimana

pembayarannya telah jatuh tempo.

2) Denda adalah kewajiban yang timbul karena Pemda tidak dapat melunasi angsuran pokok

utang maupun bunganya dengan prosentase tertentu secara tepat waktu sesuai perjanjian

pinjaman yang telah disepakati kedua belah fihak.

3) Commitment Fee adalah kewajiban yang harus dibayar oleh Pemda sebesar prosentase

tertentu terhadap jumlah pinjaman yang belum/tidak ditarik sampai dengan waktu yang telah

disepakati dalam perjanjian pinjaman.

c. Bagian Lancar (BL) Utang kepada Pemerintah Pusat.

Merupakan Bagian Utang Jangka Panjang kepada Pemerintah Pusat, yang dipindahkan ke Utang

Jangka Pendek karena akan jatuh tempo dalam satu periode akuntansi atau 12 (dua belas) bulan

sejak tanggal neraca.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111150

Pemerintah Kabupaten Ciamis

d. Pendapatan Diterima Dimuka

Pendapatan Diterima Dimuka adalah kewajiban yang timbul karena adanya kas yang telah

diterima tetapi sampai dengan tanggal neraca seluruh atau sebagian barang/jasa belum

diserahkan oleh pemerintah daerah kepada pihak lain

e. Utang Belanja

Utang Beban adalah utang pemerintah daerah yang timbul karena pemerintah daerah mengikat

kontrak pengadaan barang atau jasa dengan pihak ketiga yang pembayarannya akan dilakukan

di kemudian hari atau sampai dengan tanggal pelaporan belum dilakukan pembayaran.

f. Utang Jangka Pendek Lainnya

Kewajiban lancar lainnya merupakan kewajiban lancar yang tidak termasuk dalam kategori yang

ada. Termasuk dalam kewajiban lancar lainnya tersebut adalah biaya yang masih harus dibayar

pada saat laporan keuangan disusun.

4. Kewajiban diakui pada saat kewajiban untuk mengeluarkan sumber daya ekonomi di masa depan

timbul. Kewajiban tersebut dapat timbul dari:

a. Transaksi dengan Pertukaran (exchange transactions)

Dalam transaksi dengan pertukaran, kewajiban diakui ketika pemerintah daerah menerima

barang atau jasa sebagai ganti janji untuk memberikan uang atau sumberdaya lain di masa depan,

misal utang atas belanja ATK.

b. Transaksi tanpa Pertukaran (non-exchange transactions)

Dalam transaksi tanpa pertukaran, kewajiban diakui ketika pemerintah daerah berkewajiban

memberikan uang atau sumber daya lain kepada pihak lain di masa depan secara cuma-cuma,

misal hibah atau transfer pendapatan yang telah dianggarkan.

c. Kejadian yang Berkaitan dengan Pemerintah (government-related events)

Dalam kejadian yang berkaitan dengan pemerintah daerah, kewajiban diakui ketika pemerintah

daerah berkewajiban mengeluarkan sejumlah sumber daya ekonomi sebagai akibat adanya

interaksi pemerintah daerah dan lingkungannya, misal ganti rugi atas kerusakan pada

kepemilikan pribadi yang disebabkan aktivitas pemerintah daerah.

d. Kejadian yang Diakui Pemerintah (government-acknowledge events)

Dalam kejadian yang diakui pemerintah daerah, kewajiban diakui ketika pemerintah daerah

memutuskan untuk merespon suatu kejadian yang tidak ada kaitannya dengan kegiatan

pemerintah yang kemudian menimbulkan konsekuensi keuangan bagi pemerintah, misal

pemerintah daerah memutuskan untuk menanggulangi kerusakan akibat bencana alam di masa

depan.

e. Kewajiban pemerintah daerah dicatat sebesar nilai nominalnya. Apabila kewajiban tersebut

dalam bentuk mata uang asing, maka dijabarkan dan dinyatakan dalam mata uang rupiah

menggunakan kurs tengah bank sentral pada tanggal necara. Penggunaan nilai nominal dalam

pengukuran kewajiban ini berbeda untuk masing-masing pos mengikuti karakteristiknya.

16) Kewajiban Jangka Panjang

Kewajiban jangka panjang merupakan utang yang harus dibayar kembali atau jatuh tempo lebih dari

satu periode akuntansi. Kewajiban jangka panjang dapat berasal dari luar negeri maupun dalam negeri.

Kewajiban jangka panjang diakui pada saat dana tersebut diterima dan dibukukan sebesar nilai nominal.

Utang dalam valuta asing (valas) di konversikan ke rupiah berdasarkan nilai tukar (Kurs Tengah BI)

pada tanggal transaksi.

1. Utang kepada Pemerintah.

Utang jangka panjang kepada pemerintah pusat, untuk tenggang waktu lebih dari satu periode

akuntansi.

2. Utang Bunga Jangka Panjang.

Utang Bunga Jangka Panjang merupakan utang atas bunga pinjaman jangka panjang yang

pembayaran bunganya belum jatuh tempo.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111151

Pemerintah Kabupaten Ciamis

17) Ekuitas

1. Ekuitas adalah kekayaan bersih pemerintah daerah yang merupakan selisih antara aset dengan

kewajiban pemerintah daerah.

2. Saldo Ekuitas berasal dari ekuitas awal ditambah (dikurang) oleh surplus/defisit-LO, mutasi

rekening PPKD (SiLPA/SiKPA), dan perubahan lainnya seperti perubahan kebijakan atau koreksi

pencatatan seperti nilai persediaan, selisih evaluasi asset tetap, dan lain-lain.

3. Ekuitas diakui pada saat terjadinya kenaikan atau penurunan hak pemerintah daerah atas kekayaan

pemerintah daerah, yang diakibatkan oleh adanya surplus/defisit-LO, mutasi rekening PPKD

(SiLPA/SiKPA), dan perubahan lainnya seperti perubahan kebijakan atau koreksi pencatatan seperti

nilai persediaan, selisih evaluasi asset tetap, dan lain-lain.

4. Ekuitas dicatat sebesar nilai nominal yang mencerminkan nilai kekayaan bersih pemerintah daerah

yang merupakan selisih antara asset dan kewajiban pemerintah daerah pada tanggal pelaporan.

18) Penjabaran mata uang asing dan lindung nilai

1. Transaksi dalam mata uang asing memerlukan informasi nilai tukar mata uang pelaporan dengan

mata uang transaksi yang disebut kurs. Kurs berperan untuk mengkonversi nilai suatu mata uang

asing ke dalam mata uang pelaporan dengan mata uang lainnya. Gejolak ekonomi di suatu negara

akan berpengaruh terhadap perekonomian yang berdampak pada perubahan nilai tukar (kurs) atau

fluktuasi kurs.

2. Mata uang pelaporan adalah mata uang yang digunakan dalam menyajikan laporan keuangan entitas

pelaporan. Mata uang pelaporan yang digunakan dalam menyusun laporan keuangan menurut

Standar Akuntansi Pemerintahan adalah mata uang Rupiah. Mata uang pencatatan adalah mata uang

yang digunakan oleh entitas pelaporan untuk membukukan transaksi. Laporan keuangan dihasilkan

dari catatan akuntansi entitas pemerintah. Oleh karenanya catatan akuntansi entitas pemerintah

menggunakan mata uang yang sama dengan mata uang pelaporan, yaitu mata uang Rupiah.

3. Pos-pos moneter (monetary items) merupakan pos-pos neraca pemerintah dimana didalamnya

terdapat aset atau kewajiban yang akan diterima atau dibayarkan dalam jumlah unit mata uang yang

tetap atau dapat ditentukan. Ciri utama dari pos moneter adalah adanya hak untuk menerima atau

kewajiban untuk membayar sejumlah unit mata uang yang tetap dan dapat ditentukan. Sebaliknya,

ciri utama pos non moneter adalah tidak adanya hak untuk menerima atau kewajiban untuk

menyerahkan suatu jumlah unit mata uang yang tetap atau dapat ditentukan.

4. Pos moneter dibagi dalam dua jenis, yaitu aset moneter dan kewajiban moneter. Contoh aset

moneter adalah kas dan setara kas, piutang, investasi jangka pendek, dan kas yang dibatasi

penggunaannya. Contoh kewajiban moneter adalah utang kepada pihak ketiga, utang obligasi, dan

utang pinjaman luar negeri.

5. Pos-pos moneter dalam mata uang asing baik pada saat pengakuan awal dan pelaporan pada tanggal

neraca dinyatakan dalam mata uang Rupiah.

6. Kurs adalah nilai tukar mata uang suatu negara yang dinyatakan dengan nilai mata uang negara yang

lain. Kurs transaksi didefinisikan sebagai kurs yang digunakan pada saat terjadinya transaksi

penukaran mata uang suatu negara menjadi mata uang negara lain.

7. Kurs yang berlaku pada tanggal transaksi sering disebut sebagai kurs spot (spot rate) atau kurs tunai.

Untuk alasan praktis, sering digunakan kurs yang mendekati kurs tanggal transaksi. Contohnya,

kurs rata-rata selama seminggu atau sebulan dapat digunakan untuk seluruh transaksi dalam setiap

mata uang asing yang terjadi selama periode tersebut. Namun jika kurs berfluktuasi secara

signifikan, penggunaan kurs rata-rata untuk satu periode tidak dapat diandalkan.

8. Kurs Pelaporan adalah mata uang Rupiah merupakan mata uang pelaporan pemerintah, yaitu mata

uang yang digunakan dalam menyajikan laporan keuangan. Standar Akuntansi Pemerintahan

mengharuskan penggunaan kurs tengah bank sentral pada tanggal neraca dalam menjabarkan pos

moneter yang menggunakan mata uang selain Rupiah. Hal ini berarti bahwa pos-pos moneter dalam

neraca harus dijabarkan dengan menggunakan kurs tengah bank sentral pada tanggal neraca.

9. Selisih kurs adalah selisih yang dihasilkan dari pelaporan jumlah unit mata uang asing yang sama

dalam mata uang pelaporan pada kurs yang berbeda. Selisih kurs terjadi ketika terdapat perbedaan

nilai tukar mata uang rupiah dengan mata uang asing yang mempengaruhi nilai kekayaan bersih.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111152

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Pada praktiknya terdapat 2 (dua) jenis selisih kurs, yaitu selisih kurs yang terealisasi (realized) dan

selisih kurs belum terealisasi (unrealized).

10. Selisih kurs terealisasi dibukukan pada saat terjadi konversi dengan menggunakan kurs transaksi

dari mata uang asing ke dalam mata uang Rupiah, atau dari mata uang asing ke mata uang asing

lainnya.

11. Selisih kurs belum terealisasi timbul pada saat penjabaran pos moneter (baik aset maupun

kewajiban) dalam mata uang asing ke dalam mata uang Rupiah pada tanggal pelaporan. Selisih kurs

belum terealisasi dibukukan dengan menjabarkan saldo pos moneter dalam mata uang asing ke

dalam mata uang Rupiah dengan menggunakan kurs tengah bank sentral pada tanggal pelaporan.

12. Pada periode pelaporan, pos-pos moneter dalam mata uang asing yang masih mempunyai nilai pada

tanggal pelaporan harus dijabarkan ke dalam mata uang Rupiah dengan menggunakan kurs tengah

bank sentral pada tanggal pelaporan. Sebagai akibat perbedaan kurs transaksi dengan kurs pelaporan

pos-pos moneter, maka akan menimbulkan selisih kurs, yaitu selisih yang dihasilkan dari

penjabaran sejumlah tertentu mata uang asing ke dalam mata uang Rupiah yang bersifat tetap atau

dapat ditentukan.

13. Kegiatan lindung nilai (hedging) didefinisikan sebagai tindakan yang dilakukan untuk melindungi

sebuah pemerintah dari exposure terhadap nilai tukar. Exposure terhadap fluktuasi nilai tukar adalah

risiko pemerintah akibat fluktuasi nilai tukar.

14. Fluktuasi kurs mata uang asing sering menimbulkan masalah. Naik atau turunnya nilai satu mata

uang asing dibandingkan dengan mata uang pelaporan akan memberikan akibat tersendiri bagi

entitas pelaporan. Untuk menghindari risiko fluktuasi kurs, pemerintah dapat melakukan kegiatan

lindung nilai (hedging).

15. Apabila suatu transaksi dalam mata uang asing telah dilindungi dalam suatu kontrak, maka nilai

transaksi yang dilindungi tersebut akan dicatat sebesar nilai kontrak. Misalnya, pemerintah

memiliki utang dalam mata uang asing dan utang tersebut telah di-hedge, maka secara otomatis

utang tersebut akan dicatat sebesar nilai yang di-hedge dan tidak diperlukan lagi penyesuaian nilai

wajar atas utang tersebut terkait dengan perubahan kurs.

16. Suatu kegiatan hedging umumnya diikuti dengan biaya-biaya yang terkait dalam proses hedging

tersebut. Ketika suatu entitas melakukan hedging, maka biaya-biaya yang dikeluarkan dalam proses

hedging diperlakukan sebagai pengeluaran operasional. Terhadap transaksi ini perlu disajikan

pengungkapan yang memadai.

17. Transaksi hedging di satu sisi memberikan manfaat dengan membuat kurs menjadi tetap. Namun

konsekuensi dari transaksi hedging adalah diperlukannya biaya hedging yang besarnya kadangkala

cukup signifikan. Biaya tersebut antara lain mencakup biaya komisi yang dapat dibayarkan secara

tunai ataupun nontunai. Dengan demikian, apabila pemerintah berniat untuk melakukan hedging,

pemerintah diharapkan terlebih dahulu melakukan analisis kebijakan atas biaya dan manfaat atas

pelaksanaan kegiatan hedging.

18. Suatu entitas yang menerapkan hedging disarankan untuk mengungkapkan keuntungan/kerugian

dari pelaksanaan hedging. Pengungkapan tersebut mencakup analisis perbandingan antara hasil

hedging dan nilai sebelum hedging ditambah biaya-biaya yang dikeluarkan.

19. Dalam hal tersedia dana dalam mata uang asing yang sama dengan yang digunakan dalam transaksi,

maka transaksi dalam mata uang asing tersebut dicatat dengan menjabarkan ke dalam mata uang

Rupiah berdasarkan kurs tengah bank sentral pada tanggal transaksi.

20. Dalam hal tidak tersedia dana dalam mata uang asing yang digunakan dalam transaksi dan mata

uang asing tersebut dibeli dengan mata uang Rupiah, maka transaksi dalam mata uang asing tersebut

dicatat dalam Rupiah berdasarkan kurs transaksi, yaitu sebesar Rupiah yang digunakan untuk

memperoleh mata uang asing tersebut.

21. Dalam hal tidak tersedia dana dalam mata uang asing yang digunakan untuk bertransaksi dan mata

uang asing tersebut dibeli dengan mata uang asing lainnya, maka:

a. transaksi mata uang asing ke mata uang asing lainnya dijabarkan dengan menggunakan kurs

transaksi.

b. transaksi dalam mata uang asing lainnya tersebut dicatat dalam Rupiah berdasarkan kurs tengah

bank sentral pada tanggal transaksi.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111153

Pemerintah Kabupaten Ciamis

22. Pengakuan awal transaksi meminjam atau meminjamkan atau membeli atau menjual barang/jasa

dalam mata uang asing adalah dengan mencatatnya menggunakan kurs pada saat terjadinya

transaksi.

23. Transaksi Penarikan Pinjaman dalam Mata Uang Asing Yang Masuk Ke Rekening Rupiah, yaitu

bila suatu penarikan pinjaman masuk ke dalam rekening Rupiah milik Pemerintah, maka kurs yang

digunakan untuk pencatatan penarikan pinjaman adalah kurs transaksi pada tanggal penarikan

pinjaman tersebut.

24. Transaksi Penarikan Pinjaman dalam Mata Uang Asing Yang Masuk Ke Rekening Valuta Asing,

yaitu bila suatu penarikan pinjaman masuk ke dalam rekening valas pemerintah maka kurs yang

digunakan untuk pencatatan penarikan pinjaman adalah kurs tengah BI pada tanggal penarikan

pinjaman tersebut.

25. Penggunaan Kurs Pada Transaksi Belanja dalam Mata Uang Asing Yang Menghasilkan Aset, yaitu

bila suatu belanja dalam mata uang asing dikeluarkan dari rekening Rupiah pemerintah dan

menghasilkan aset tetap, maka belanja tersebut dicatat dalam Rupiah dengan menggunakan kurs

transaksi. Aset Tetap yang dihasilkan juga dijabarkan dalam mata uang Rupiah dengan

menggunakan kurs transaksi yang sama.

26. Pengakuan awal transaksi pos moneter dalam mata uang asing diukur dan dicatat dalam Rupiah

dengan menggunakan kurs transaksi. Selanjutnya, apabila terdapat transaksi setelah pengakuan

awal, maka pos-pos moneter dalam mata uang asing diukur dengan kurs pada tanggal transaksi.

Dalam hal ini dimungkinkan terjadi perbedaan antara kurs transaksi pengakuan awal dengan kurs

transaksi pada periode setelah pengakuan awal. Basis akuntansi Kas Menuju Akrual tidak mengakui

keuntungan atau kerugian akibat perbedaan selisih kurs tersebut.

27. Selisih kurs yang berakibat pada kenaikan/penurunan kas dan setara kas secara nyata diakui sebagai

Selisih Kurs yang Terealisasi. Pada penerapan Akuntansi Berbasis Kas Menuju Akrual,

kenaikan/penurunan sebagai akibat selisih kurs yang terealisasi dicatat sebagai pendapatan/belanja

tahun berjalan pada Laporan Realisasi Anggaran.

28. Perbedaan kurs juga dapat terjadi pada tanggal pelaporan keuangan. Setiap pos moneter dalam mata

uang asing yang masih mempunyai nilai pada tanggal pelaporan harus dijabarkan ke dalam mata

uang rupiah dengan menggunakan kurs bank sentral pada tanggal pelaporan. Perbedaan antara kurs

transaksi dengan kurs pelaporan pos-pos moneter akan menimbulkan selisih kurs yang belum

direalisasikan.

29. Kenaikan/penurunan nilai tercatat suatu pos moneter yang disebabkan oleh adanya selisih kurs yang

belum direalisasikan tidak diakui/dicatat sebagai pendapatan/belanja melainkan diakui/dicatat

sebagai kenaikan/penuruanan ekuitas pada neraca

30. Mata uang Rupiah merupakan mata uang pelaporan pemerintah. Penjabaran pos-pos moneter dalam

mata uang asing ke dalam mata uang Rupiah dapat menimbulkan selisih kurs yang tidak menambah

atau mengurang saldo fisik kas sebenarnya. Selisih kurs ini merupakan selisih kurs yang belum

direalisasikan (unrealized). Selisih kurs yang belum direalisasikan yang disebabkan penjabaran

pos moneter berupa Kas dan Setara Kas pada tanggal neraca akan mempengaruhi Laporan Arus

Kas, Laporan Realisasi Anggaran, dan Neraca. Sementara selisih kurs yang belum direalisasikan

yang disebabkan penjabaran pos moneter selain Kas akan mempengaruhi ekuitas di Neraca.

31. Selisih kurs yang belum direalisasikan disajikan secara terpisah dari aktivitas lainnya pada Laporan

Arus Kas. Penyajian selisih kurs atas Kas dan Setara Kas yang belum direalisasikan akan

mempengaruhi saldo SILPA/SIKPA pada LRA. Untuk itu perlu dilakukan penyesuaian terhadap

saldo SILPA/SIKPA di Laporan Realisasi Anggaran serta penjelasan yang memadai pada Catatan

atas Laporan Keuangan.

32. Selisih kurs yang belum terealisasi yang berasal dari penjabaran pos moneter baik aset lancar

maupun kewajiban jangka pendek dalam mata uang asing ke dalam Rupiah disajikan sebagai bagian

dari Ekuitas Dana Lancar. Apabila selisih kurs tersebut bersaldo debet, maka akan mengurangi

Ekuitas Dana Lancar. Sedangkan apabila selisih kurs bersaldo kredit, maka akan menambah Ekuitas

Dana Lancar. Untuk selisih kurs yang belum terealisasi atas aset moneter dalam bentuk Kas dan

Setara Kas akan mempengaruhi saldo SILPA (SIKPA).

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111154

Pemerintah Kabupaten Ciamis

33. Selisih kurs yang belum direalisasikan yang berasal dari penjabaran pos moneter baik aset non

lancar maupun kewajiban jangka panjang seperti Kas yang Dibatasi Penggunaannya dalam mata

uang asing ke dalam Rupiah disajikan sebagai bagian dari Ekuitas Dana Investasi. Apabila selisih

kurs tersebut bersaldo debet, maka akan mengurangi Ekuitas Dana Investasi. Sedangkan apabila

selisih kurs bersaldo kredit, maka akan menambah Ekuitas Dana Investasi.

34. Dalam catatan atas laporan keuangan, entitas pemerintah setidaknya harus mengungkapkan:

a. Rincian pos moneter berupa Kas dan Setara Kas dalam tiap-tiap mata uang asing dan

penjabarannya pada tanggal neraca dalam mata uang rupiah;

b. Rincian pos moneter selain Kas dan Setara Kas dalam tiap-tiap mata uang asing dan

penjabarannya pada tanggal neraca dalam mata uang rupiah;

c. Rekonsiliasi selisih kurs atas pos-pos moneter pada awal dan akhir periode;

d. Metode yang digunakan dalam pencatatan selisih kurs;

e. Informasi sehubungan dengan kebijakan entitas pemerintah dalam menangani risiko mata uang

asing;

f. Informasi yang berkenaan dengan hedging;

g. Penjelasan hal-hal penting yang diperlukan.

35. Saldo rekening pemerintah dalam mata uang asing disajikan di neraca menggunakan kurs tengah

Bank Indonesia pada tanggal neraca. Kenaikan atau penurunan kurs tengah Bank Indonesia pada

dua tanggal pelaporan (baik laporan keuangan maupun untuk tujuan laporan manajerial) dicatat

dengan menyesuaikan nilai tercatat Kas dan Setara Kas tersebut pada akun selisih kurs di dalam

kelompok Ekuitas Dana Lancar (Selisih Kurs Unrealized).

36. Apabila BUD memindahkan sejumlah mata uang asing ke rekening rupiah, maka selisih kurs yang

terjadi berakibat pada kenaikan atau penurunan Kas dan Setara Kas secara nyata sehingga diakui

sebagai selisih kurs yang terealisasi (Realized). Oleh karena itu, atas kenaikan dan penurunan

tersebut dicatat sebagai pendapatan atau belanja tahun berjalan pada LRA.

37. Untuk menghitung selisih kurs baik yang realized maupun unrealized dalam pelaporan Rekening

Milik Bendahara Umum Negara, pada prinsipnya Kas dan Setara Kas dalam mata uang asing

diperlakukan seperti prinsip-prinsip yang berlaku pada Persediaan. Namun demikian dalam

pencatatannya, pemerintah dapat mengadopsi metode FIFO, LIFO, Rata-Rata Tertimbang, Harga

Perolehan Terakhir ataupun penentuan secara periodik terhadap harga perolehan dan pengeluaran

Kas dan Setara Kas dalam mata uang asing dimaksud. Selisih kurs yang belum terealisasi kemudian

disajikan sebagai penambah atau pengurang ekuitas setelah memperhitungkan proporsi selisih kurs

dari mata uang asing yang terealisasi.

19) Pembentukan Dana Kesejahteraan Pegawai

Pembentukan Dana Kesejahteraan Pegawai di Kabupaten Ciamis belum dilakukan

20) Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih

1. Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih LP-SAL adalah laporan yang menyajikan informasi

kenaikan dan penurunan SAL tahun pelaporan yang terdiri dari SAL awal, SiLPA/SiKPA, koreksi

dan SAL akhir.

2. Laporan Perubahan Sado Anggaran Lebih menyediakan informasi mengenai mutasi penambahan

atau pengurangan saldo anggaran lebih dari suatu entitas pelaporan yang penyajiannya

disandingkan dengan periode sebelumnya.

3. Laporan Perubahan Sado Anggaran Lebih disusun guna melengkapi pelaporan dari siklus akuntansi

berbasis akrual (full accrual accounting cycle) sehingga antara Neraca, Laporan Realisasi Anggran,

dan Laporan Perubahan Sado Anggaran Lebih mempunyai keterkaitan yang dapat

dipertanggungjawabkan.

4. Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih hanya disajikan oleh PPKD selaku Bendahara Umum

Daerah dan Pemerintah Daerah selaku entitas pelaporan.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111155

Pemerintah Kabupaten Ciamis

21) Laporan Operasional

1. Laporan Operasional yang selanjutnya disingkat LO adalah laporan yang menyajikan informasi

mengenai seluruh kegiatan operasional keuangan entitas pelaporan yang tercermin dalam

pendapatan-LO, beban dan surplus/defisit operasional dari suatu entitas pelaporan yang

penyajiannya disandangkan dengan periode sebelumnya.

2. Laporan Operasional disusun guna melengkapi pelaporan dari siklus akuntansi berbasis akrual (full

accrual accounting cycle) sehingga antara Neraca, Laporan Perubahan Ekuitas, dan Laporan

Operasional mempunyai keterkaitan yang dapat dipertanggungjawabkan.

22) Laporan Arus Kas

1. Laporan Arus Kas yang selanjutnya disebut LAK adalah laporan yang menyajikan informasi

mengenai sumber, penggunaan, perubahan kas dan setara kas selama satu periode akuntansi serta

saldo kas dan setara kas pada tanggal pelaporan.

2. Laporan arus kas menyajikan informasi penerimaan dan pengeluaran kas selama periode tertentu

yang diklasifikasikan berdasarkan aktivitas operasi, investasi aset non keuangan,

pendanaan/pembiayaan, dan transitoris.

23) Laporan Perubahan Ekuitas

1. Laporan Perubahan Ekuitas yang selanjutnya disingkat LPE adalah laporan yang menyajikan

informasi mengenai perubahan ekuitas yang terdiri dari ekuitas awal, surplus/defisit-LO, dampak

kumulatif perubahan kebijakan/koreksi kesalahan dan ekuitas akhir.

2. Ekuitas dicatat sebesar nilai nominal yang mencerminkan nilai kekayaan bersih pemerintah daerah

yang merupakan selisih antara asset dan kewajiban pemerintah daerah pada tanggal pelaporan.

3. Ekuitas dinilai sebesar nilai ekuitas awal ditambah (dikurangi) surplus/defisit-LO, mutasi rekening

PPKD (SiLPA/SiKPA), dan perubahan lainnya seperti perubahan kebijakan atau koreksi pencatatan

seperti nilai persediaan, selisih evaluasi asset tetap, dan lain-lain.

24) Catatan atas Laporan Keuangan

Catatan atas Laporan Keuangan yang selanjutnya disingkat CaLK adalah laporan yang menyajikan

informasi tentang penjelasan atau daftar terinci atau analisis atas nilai suatu pos yang disajikan dalam

LRA, LPSAL, LO, LPE, Neraca dan LAK dalam rangka pengungkapan yang memadai.

4.4 PENERAPAN KEBIJAKAN AKUNTANSI BERKAITAN DENGAN

KETENTUAN YANG ADA DALAM STANDAR AKUNTANSI

PEMERINTAHAN

4.4.1. Kebijakan Akuntansi Anggaran

1) Kebijakan akuntansi anggaran bertujuan untuk mengatur perlakuan akuntansi anggaran

mencakup definisi, pengakuan dan pengukuran/penilaian.

2) Anggaran merupakan pedoman tindakan yang akan dilaksanakan Pemerintah Kabupaten

Ciamis meliputi rencana pendapatan, belanja dan pembiayaan yang diukur dalam satuan mata

uang rupiah dan disusun menurut klasifikasi tertentu secara sistematis untuk satu periode.

3) Akuntansi anggaran merupakan teknik pertanggungjawaban dan pengendalian manajemen

yang digunakan untuk membantu pengelolaan pendapatan, belanja, dan pembiayaan.

4) Anggaran diakui pada saat ditetapkan oleh kepala daerah atau pejabat yang berwenang selaku

pejabat/pelaksana tugas kepala daerah menjadi Peraturan Daerah tentang APBD dan Peraturan

Kepala Daerah tentang penjabaran APBD, serta pada saat anggaran di alokasikan.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111156

Pemerintah Kabupaten Ciamis

4.4.2. Kebijakan Akuntansi Pendapatan

1) Kebijakan akuntansi pendapatan bertujuan untuk mengatur perlakuan akuntansi pendapatan

mencakup definisi, pengakuan, pengukuran/penilaian dan pengungkapan pendapatan.

2) Pendapatan adalah semua penerimaan kas daerah yang menambah ekuitas dana dalam periode

tahun anggaran yang bersangkutan yang menjadi hak Pemerintah Kabupaten Ciamis, dan tidak

perlu dibayar kembali oleh Pemerintah Kabupaten Ciamis.

3) Pendapatan diklasifikasikan menurut sumber dan pusat pertanggungjawaban. Sumber

Pendapatan dirinci berdasarkan kelompok, jenis dan obyek pendapatan, sedangkan pusat

pertanggungjawabannya dirinci berdasarkan bagian atau fungsi dan unit organisasi Pemerintah

Kabupaten Ciamis.

4) Pendapatan mencakup pendapatan asli daerah (PAD), Dana Perimbangan dan Lain-lain

Pendapatan Yang Sah.

5) Akuntansi dan pembukuan pendapatan dilaksanakan berdasarkan azas bruto, yaitu dengan

membukukan penerimaan bruto dan tidak mencatat jumlah nettonya.

6) Pengembalian yang sifatnya normal dan berulang (recurring) atas penerimaan pendapatan pada

periode pendapatan maupun periode sebelumnya dibukukan sebagai pengurang pendapatan

periode berkenaan.

7) Koreksi dan pengembalian yang sifatnya tidak berulang (non-recurring) atas penerimaan

pendapatan yang terjadi pada periode penerimaan pendapatan dibukukan sebagai pengurang

pendapatan pada periode yang sama.

8) Koreksi dan pengembalian yang sifatnya tidak berulang (non-recurring) atas penerimaan

pendapatan yang terjadi pada periode sebelumnya dibukukan sebagai pengurang ekuitas dana

lancar pada periode ditemukan koreksi dan pengembalian tersebut.

9) Pendapatan diukur dengan mata uang rupiah pada saat kas diterima. Apabila pendapatan

diukur dengan mata uang asing, maka harus dikonversikan ke dalam mata uang rupiah

berdasarkan kurs tengah BI pada saat terjadi pendapatan.

4.4.3. Kebijakan Akuntansi Belanja

1) Kebijakan akuntansi belanja bertujuan untuk mengatur perlakuan akuntansi belanja mencakup

definisi, pengakuan, pengukuran / penilaian dan pengungkapan belanja.

2) Belanja adalah semua pengeluaran kas daerah yang mengurangi ekuitas dana dalam periode

tahun anggaran yang bersangkutan yang tidak akan diperoleh pembayarannya kembali oleh

Pemerintah Kabupaten Ciamis atau sebagai penurunan aktiva dan atau kenaikan utang yang

digunakan untuk berbagai kegiatan pemerintahan dalam suatu periode akuntansi.

3) Belanja diklasifikasikan menurut urusan pemerintahan sebagai urusan wajib dan urusan

pilihan, serta menurut fungsi dan pusat pertanggungjawaban. Penggunaan belanja dirinci

berdasarkan kelompok, jenis, obyek dan rincian obyek belanja, sedangkan pusat

pertanggungjawabannya dirinci berdasarkan bidang atau fungsi dan unit organisasi Pemerintah

Kabupaten Ciamis.

4) Belanja diakui pada saat terjadinya pengeluaran dari Kas Daerah, yang menjadi beban daerah

dan pada saat SPJ disahkan.

5) Kelompok belanja tidak langsung merupakan belanja administrasi umum yang dianggarkan

tidak terkait secara langsung dengan pelaksanaan program dan kegiatan pemerintahan pada

SKPD berkenaan.

6) Kelompok belanja langsung merupakan belanja yang dianggarkan terkait secara langsung

dengan pelaksanaan program dan kegiatan pemerintahan pada SKPD berkenaan.

7) Belanja barang dan jasa digunakan untuk pengeluaran pembelian/pengadaan barang yang nilai

manfaatnya kurang dari 12 (duabelas) bulan dan/atau pemakaian jasa dalam melaksanakan

program dan kegiatan pemerintahan daerah

8) Belanja modal digunakan untuk pengeluaran yang dilakukan dalam rangka

pembelian/pengadaan atau pembangunan aset tetap berwujud yang mempunyai nilai manfaat

lebih dari 12 (duabelas) bulan untuk digunakan dalam kegiatan pemerintahan daerah.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111157

Pemerintah Kabupaten Ciamis

9) Belanja barang dan jasa, serta belanja modal diakui pada saat aktiva atau jasa yang dibeli telah

diterima dan/atau hak kepemilikannya telah berpindah.

10) Koreksi atas pengeluaran belanja (penerimaan kembali belanja), yang terjadi pada periode

pengeluaran belanja dibukukan sebagai pengurang belanja. Apabila diterima pada periode

berikutnya dibukukan sebagai penambah ekuitas dana lancar (menambah pendapatan lainnya).

11) Belanja diukur dengan menggunakan mata uang rupiah pada saat terjadi pengeluaran kas.

Belanja yang diukur dengan mata uang asing harus dikonversikan ke dalam mata uang rupiah

berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia pada saat terjadinya belanja.

4.4.4. Kebijakan Akuntansi Pembiayaan

1) Kebijakan akuntansi pembiayaan bertujuan untuk mengatur perlakuan akuntansi pembiayaan

meliputi definisi, pengakuan, pengukuran/penilaian dan pengungkapan pembiayaan.

2) Pembiayaan adalah setiap penerimaan yang perlu dibayar kembali dan/atau pengeluaran yang

akan diterima kembali baik pada tahun anggaran bersangkutan maupun tahun-tahun anggaran

berikutnya, terutama dimaksudkan untuk menutup defisit atau memanfaatkan surplus anggaran

dalam penganggaran Pemerintah Kabupaten Ciamis pada satu periode akuntansi.

3) Sumber pembiayaan Pemerintah Kabupaten Ciamis terdiri dari penerimaan pembiayaan dan

pengeluaran pembiayaan.

4) Pembiayaan diakui selama periode berjalan dan akhir periode. Dalam periode berjalan,

pembiayaan diakui pada saat kas diterima atau pada saat kas dikeluarkan. Pada akhir periode,

pengakuan pembiayaan berdasarkan pada jumlah selisih pendapatan dan belanja yang

dialokasikan atau ditutup setelah diperhitungkan dengan elemen-elemen pembiayaan yang

telah diakui dalam periode berjalan dan dicatat dalam pos Pembiayaan Neto.

5) Jumlah pembiayaan neto harus dapat menutup defisit anggaran.

6) Pembiayaan diukur menggunakan mata uang rupiah berdasarkan nilai kas yang diterima atau

yang akan diterima dan nilai kas yang dikeluarkan atau yang akan dikeluarkan. Pembiayaan

yang menggunakan mata uang asing harus dikonversikan ke dalam mata uang rupiah

berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia pada saat terjadinya pembiayaan.

4.4.5. Kebijakan Akuntansi Aset

1) Kebijakan akuntansi aset bertujuan mengatur perlakuan akuntansi aset meliputi, definisi,

pengakuan, pengukuran/penilaian dan pengungkapan aset.

2) Aset adalah sumber daya ekonomi yang dikuasai dan/atau dimiliki oleh Pemerintah Kabupaten

Ciamis sebagai akibat peristiwa masa lalu dan dari mana manfaat ekonomi/sosial dimasa depan

diharapkan dapat diperoleh, baik oleh Pemerintah Kabupaten Ciamis maupun masyarakat serta

dapat diukur dalam satuan uang. Dalam pengertian ini yang dimaksud aset Pemerintah

Kabupaten Ciamis tidak mencakup hutan alam, kekayaan dalam laut, maupun kandungan

tambang yang belum diolah oleh Pemerintah Kabupaten Ciamis.

3) Aset disini mencakup juga aset-aset yang dikuasai Pemerintah Kabupaten Ciamis namun

belum didukung dengan bukti kepemilikan formal yang sah, termasuk sumber-sumber daya

yang dipelihara karena alasan sejarah dan budaya. Tujuannya untuk menjaga kelengkapan,

keamanan, dan kelestarian aset, agar semua aset terdaftar dan terawasi.

4) Aset bersejarah tidak harus diungkap dalam neraca namun aset tersebut harus diungkapkan

dalam Catatan atas Laporan Keuangan, nilai perolehan ataupun nilai wajar tidak harus

diungkapkan, namun biaya rekonstruksi, pemeliharan harus dibebankan sebagai belanja tahun

terjadinya pengeluaran.

5) Suatu aset dapat diakui dan dicatat dalam akuntansi apabila aset tersebut mempunyai manfaat

ekonomi masa depan dan mempunyai nilai atau biaya yang dapat diukur dengan andal.

6) Semua aset yang tercatat dalam neraca harus diukur nilainya dengan satuan uang rupiah, jika

terdapat aset yang diperoleh dengan mata uang asing harus dikonversikan ke dalam mata uang

rupiah berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111158

Pemerintah Kabupaten Ciamis

7) Untuk pertanggungjawaban, aset dinilai dengan menggunakan biaya perolehan, dimana jika

biaya perolehan tidak diketahui digunakan penaksiran atau nilai wajar atas biaya perolehan

aset yang bersangkutan sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintahan.

8) Biaya perolehan adalah jumlah kas atau setara kas yang dibayarkan atau nilai wajar yang

diberikan untuk memperoleh suatu aset pada saat perolehan atau suatu konstruksi

mencerminkan seluruh biaya yang dikeluarkan sampai dengan aset tersebut dalam kondisi dan

tempat siap untuk dipergunakan.

9) Aset tidak dicatat dan tidak diakui jika pengeluaran telah terjadi dan manfaat ekonominya

dipandang tidak mungkin diperoleh Pemerintah Kabupaten Ciamis setelah periode akuntansi

berjalan.

10) Aset diakui pada saat timbulnya, diterimakan atau diserahkan hak kepemilikannya dan/atau

pada saat penguasaannya berpindah.

11) Aset dicatat sebesar pengeluaran kas atau sebesar nilai wajar dari imbalan yang diberikan

untuk memperoleh aset tersebut. Pengakuan aset dalam akuntansi terjadi bersamaan dengan

perolehan aset yang bersangkutan.

12) Aset diklasifikasikan berdasarkan kesamaan dalam sifat atau fungsinya dalam aktifitas operasi

Pemerintah Kabupaten Ciamis. Perkiraan masa manfaat untuk setiap aset tetap terlampir pada

tabel 4.1 pada lampiran Catatan Atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten

Ciamis TA 2020.

4.4.6. Kebijakan Akuntansi Pendapatan - LO

Pendapatan-LO adalah hak pemerintah daerah yang diakui sebagai penambah ekuitas dana

dalam periode tahun anggaran yang bersangkutan dan tidak perlu dibayar kembali oleh pemerintah

daerah.

1. Pendapatan-LO diakui pada saat dapat direalisasi jika kemungkinan besar kas akan diterima

oleh pemerintah, dapat diukur secara andal, dan kemungkinan besar potensi ekonomi akan

mengalir masuk ke rekening kas umum daerah.

2. Akuntansi pendapatan-LO dilaksanakan berdasarkan azas bruto, yaitu dengan membukukan

pendapatan bruto, dan tidak mencatat jumlah netonya (setelah dikompensasikan dengan

pengeluaran).

4.4.7. Kebijakan Akuntansi Beban - LO

Beban-LO adalah penurunan manfaat ekonomi atau potensi jasa dalam periode pelaporan

yang menurunkan ekuitas, yang berupa pengeluaran atau konsumsi aset atau timbulnya kewajiban.

1. Beban diakui pada saat timbulnya kewajiban, terjadinya konsumsi aset, terjadinya penurunan

manfaat ekonomis atau potensi jasa.

2. Timbulnya kewajiban adalah saat terjadinya peralihan hak dari pihak lain ke pemerintah tanpa

diikuti keluarnya kas dari kas umum daerah.

3. Beban diklasifikasikan menurut klasifikasi ekonomi.

4. Klasifikasi ekonomi pada prinsipnya mengelompokkan berdasarkan jenis beban. Klasifikasi

ekonomi untuk pemerintah daerah terdiri dari beban pegawai, beban barang, beban penyusutan

aset tetap/amortisasi, beban bunga, beban subsidi, beban bantuan sosial, beban transfer, dan

beban tak terduga.

5. Beban transfer adalah beban berupa pengeluaran uang atau kewajiban untuk mengeluarkan uang

dari entitas pelaporan kepada suatu entitas pelaporan lain yang diwajibkan oleh peraturan

perundang-undangan.

6. Koreksi atas beban, termasuk penerimaan kembali beban, yang terjadi pada periode beban

dibukukan sebagai pengurang beban pada periode yang sama. Apabila diterima pada periode

berikutnya, koreksi atas beban dibukukan dalam pendapatan lain-lain.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111159

Pemerintah Kabupaten Ciamis

4.4.8. Kebijakan Akuntansi Surplus/Defisit -LO

Surplus/Defisit-LO adalah selisih lebih/kurang antara surplus/defisit kegiatan operasional,

kegiatan non operasional, dan kejadian luar biasa. Surplus/Defisit-LO pada akhir periode pelaporan

dipindahkan ke Laporan Perubahan Ekuitas.

4.4.9. Kebijakan Akuntansi Laporan Perubahan Saldo anggaran Lebih

Laporan Perubahan Sado Anggaran Lebih memberikan informasi tentang kegiatan operasional

keuangan yang tercermin pada pendapatan, beban, dan suplus/defisit operasional dari suatu entitas

pelaporan.

a. Laporan Perubahan Sado Anggaran Lebih menyediakan informasi mengenai seluruh kegiatan

operasional keuangan entitas pelaporan yang tercerminkan dalam mutasi penambahan atau

pengurangan saldo anggaran lebih dari suatu entitas pelaporan yang penyajiannya disandingkan

dengan periode sebelumnya.

b. Laporan Perubahan Sado Anggaran Lebih disusun guna melengkapi pelaporan dari siklus

akuntansi berbasis akrual (full accrual accounting cycle) sehingga antara Neraca, Laporan

Realisasi Anggran, dan Laporan Perubahan Sado Anggaran Lebih mempunyai keterkaitan yang

dapat dipertanggungjawabkan.

4.4.10. Kebijakan Akuntansi Laporan Perubahan Ekuitas

Laporan Perubahan Ekuitas memberikan informasi tentang informasi kenaikkan atau

penurunan ekuitas tahun pelaporan dengan tahun sebelumnya yang tercermin pada ekuitas awal,

surplus/defisit laporan operasional, koreksi-koreksi yang menambah/mengurangi ekuitas, dan saldo

ekuitas akhir dari suatu entitas pelaporan.

Laporan Perubahan Ekuitas menyediakan informasi tentang kenaikkan atau penurunan ekuitas

yang tercerminkan dalam ekuitas awal, surplus/defisit laporan operasional, koreksi-koreksi yang

menambah/mengurangi ekuitas, dan saldo ekuitas akhir dari suatu entitas pelaporan yang

penyajiannya disandingkan dengan periode sebelumnya.

Laporan Perubahan Ekuitas disusun guna melengkapi pelaporan dari siklus akuntansi berbasis

akrual (full accrual accounting cycle) sehingga antara Neraca, Laporan Perubahan Ekuitas, dan

Laporan Perubahan Ekuitas mempunyai keterkaitan yang dapat dipertanggungjawabkan.

PRINSIP-PRINSIP PENYUSUNAN DAN PENYAJIAN LAPORAN KONSOLIDASIAN

1. Penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasian

Konsolidasi adalah proses penggabungan antara akun-akun yang diselenggarakan oleh suatu entitas

pelaporan dengan entitas pelaporan lainnya, dengan atau tanpa mengeliminasi akun-akun timbal balik

agar dapat disajikan sebagai satu entitas pelaporan konsolidasian. Laporan keuangan konsolidasian

adalah suatu laporan keuangan yang merupakan gabungan keseluruhan laporan keuangan entitas

pelaporan sehingga tersaji sebagai satu entitas tunggal.

Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) adalah instansi di lingkungan pemerintah daerah yang dibentuk

untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat berupa penyediaan barang dan/atau jasa yang dijual

tanpa mengutamakan mencari keuntungan dan dalam melakukan kegiatannya didasarkan pada prinsip

efisiensi dan produktivitas.

Dalam hal konsolidasi Laporan Keuangan Pemerintah Daerah yang berbasis kas (sesuai Standar

Akuntansi Pemerintahan) dengan Laporan Keuangan BLUD yang berbasis akrual (Standar Akuntansi

Keuangan/SAK), sebelum dilakukan proses konsolidasi perlu dilakukan mapping terhadap Laporan

Keuangan BLUD yang bersangkutan dalam rangka menyesuaikan basis akuntansi BLUD ke basis

akuntansi Laporan Keuangan Pemerintah Daerah.

2. Penyajian Laporan Keuangan Konsolidasian

a. Laporan keuangan konsolidasian terdiri dari Laporan Realisasi Anggaran, Laporan Perubahan Saldo

Anggaran Lebih, Neraca, Laporan Operasional, Laporan Perubahan Ekuitas, Laporan Arus Kas, dan

Catatan atas Laporan Keuangan.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111160

Pemerintah Kabupaten Ciamis

b. Laporan keuangan konsolidasian disajikan untuk periode pelaporan yang sama dengan periode

pelaporan keuangan entitas pelaporan dan berisi jumlah komparatif dengan periode sebelumnya.

c. Dalam standar ini proses konsolidasi diikuti dengan eliminasi akun-akun timbal balik (reciprocal

accounts). Namun demikian, apabila eliminasi dimaksud belum dimungkinkan, maka hal tersebut

diungkapkan dalam Catatan atas Laporan Keuangan.

d. Laporan keuangan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) digabungkan dengan laporan keuangan

SKPD yang secara organisatoris membawahinya dengan ketentuan yang berlaku.

3. Entitas Akuntansi Dan Pelaporan

a. Entitas akuntansi adalah setiap unit pemerintahan yang mengelola anggaran, kekayaan, atau

kewajiban yang menurut ketentuan peraturan perundang-undangan wajib menyelenggarakan

akuntansi dan menyajikan laporan keuangan atas dasar akuntansi yang diselenggarakannya.

b. Entitas pelaporan adalah unit pemerintah yang terdiri dari satu atau lebih entitas akuntansi yang

menurut ketentuan peraturan perundang-undangan wajib menyajikan laporan pertanggungjawaban

kepada legislatif dan/atau publik, berupa laporan keuangan yang bertujuan umum, yang terdiri dari:

(a). Pemerintah daerah;

(b). Satuan organisasi di lingkungan pemerintah daerah atau organisasi lainnya, jika menurut

peraturan perundang-undangan satuan organisasi dimaksud wajib menyajikan laporan keuangan.

c. Dalam penetapan entitas pelaporan, perlu dipertimbangkan syarat pengelolaan, pengendalian, dan

penguasaan suatu entitas pelaporan terhadap aset, yurisdiksi, tugas dan misi tertentu, dengan bentuk

pertanggungjawaban dan wewenang yang terpisah dari entitas pelaporan lainnya.

d. Laporan Keuangan disusun dengan asumsi bahwa entitas pelaporan akan berlanjut keberadaannya.

Dengan demikian, pemerintah diasumsikan tidak bermaksud melakukan likuidasi atas entitas

pelaporan dalam jangka pendek.

e. Asumsi dasar dalam pelaporan keuangan dilingkungan pemerintah adalah anggapan yang diterima

sebagai suatu kebenaran tanpa perlu dibuktikan agar standar akuntansi dapat diterapkan, yang terdiri

dari :

(a). Asumsi kemandirian entitas;

(b). Asumsi kesinambungan entitas;

(c). Asumsi keterukuran dalam satuan uang (monetary measurement).

f. Setiap entitas pelaporan diharuskan untuk menyajikan Catatan atas Laporan Keuangan sebagai bagian

yang tak terpisahkan dari laporan keuangan untuk tujuan umum.

g. Catatan atas Laporan Keuangan dimaksudkan agar laporan keuangan dapat dipahami oleh pembaca

secara luas, tidak terbatas hanya untuk pembaca tertentu ataupun manajemen entitas pelaporan. Oleh

karena itu, Laporan Keuangan mungkin mengandung informasi yang dapat mempunyai potensi

kesalahpahaman di antara pembacanya. Untuk menghindari kesalahpahaman atas penyajian laporan

keuangan, harus dibuat Catatan atas Laporan Keuangan yang berisi informasi untuk memudahkan

pengguna dalam memahami Laporan Keuangan.

h. Kesalahpahaman dapat saja disebabkan oleh persepsi dari pembaca laporan keuangan. Pembaca yang

terbiasa dengan orientasi anggaran mempunyai potensi kesalahpahaman dalam memahami konsep

akuntansi akrual. Pembaca yang terbiasa dengan laporan keuangan sector komersial cenderung

melihat laporan keuangan pemerintah seperti laporan keuangan perusahaan. Untuk itu, diperlukan

pembahasan umum dan referensi ke pos-pos laporan keuangan menjadi penting bagi pembaca laporan

keuangan.

i. Selain itu, pengungkapan basis akuntansi dan kebijakan akuntansi yang diterapkan akan membantu

pembaca untuk dapat menghindari kesalahpahaman dalam membaca laporan keuangan.

j. Catatan atas Laporan Keuangan harus disajikan secara sistematis. Setiap pos dalam Laporan Realisasi

Anggaran, Neraca, Laporan Operasional, dan Laporan Arus Kas harus mempunyai referensi silang

dengan informasi terkait dalam Catatan atas Laporan Keuangan.

k. Catatan atas Laporan Keuangan meliputi penjelasan atau daftar terinci atau analisis atas nilai suatu

pos yang disajikan dalam Laporan Realisasi Anggaran, Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih,

Neraca, Laporan Operasional, Laporan Arus Kas dan Laporan Perubahan Ekuitas. Termasuk pula

dalam Catatan atas Laporan Keuangan adalah penyajian informasi yang diharuskan dan dianjurkan

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111161

Pemerintah Kabupaten Ciamis

oleh Pernyataan Standar Akuntansi Pemerintahan serta pengungkapan-pengungkapan lainnya yang

diperlukan untuk penyajian yang wajar atas laporan keuangan, seperti kewajiban kontinjensi dan

komitmen-komitmen lainnya.

l. Catatan atas Laporan Keuangan menyajikan informasi tentang penjelasan pos-pos laporan keuangan

dalam rangka pengungkapan yang memadai.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162767

Pemerintah Kabupaten Ciamis

BAB V

PENJELASAN POS-POS LAPORAN KEUANGAN

5. RINCIAN DAN PENJELASAN MASING-MASING

POS LAPORAN KEUANGAN

Berdasarkan Laporan Realisasi APBD Kabupaten Ciamis sampai dengan 31 Desember 2021

diketahui bahwa realisasi pendapatan daerah sebesar Rp2.673.329.176.302,30 atau mencapai 100,90% dari

target Tahun 2021 sebesar Rp2.649.483.466.620,00 atau naik sebesar 2,11% bila dibandingkan dengan

realisasi pendapatan daerah tahun 2020 sebesar Rp2.620.232.709.430,16 Sedangkan realisasi Belanja

Operasi dan Transfer Daerah sampai dengan 31 Desember 2021 sebesar Rp2.706.101.857.046.00 atau

mencapai 92,51% dari anggaran sebesar Rp2.925.197.437.020,00 atau naik sebesar 1,49% bila

dibandingkan dengan realisasi belanja daerah tahun 2020 sebesar Rp2.666.315.674.066,00 Apabila dilihat

dari sisi realisasi pendapatan dan realisasi belanja pada tahun 2021 terdapat selisih kurang realisasi

pendapatan atas realisasi belanja atau defisit sebesar (Rp32.772.680.743,70).

Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih Pemerintah Kabupaten Ciamis menyajikan secara

komparatif informasi kenaikan/penurunan saldo anggaran lebih tahun pelaporan dibandingkan dengan

periode sebelumnya. Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih Pemerintah Kabupaten Ciamis per 31

Desember 2021 menyajikan Saldo Anggaran Lebih Akhir sebesar Rp45.499.419.291,14 sedangkan saldo

per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp82.756.106.947,84. Saldo Anggaran Lebih Akhir per 31 Desember

2021 sebesar Rp45.499.419.291,14 diperoleh dari perhitungan Saldo Anggaran Lebih Awal sebesar

Rp82.756.106.947,84 dikurangi penggunaan SAL sebagai Penerimaan Pembiayaan Tahun Lalu sebesar

Rp82.756.106.947,84 ditambah Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SILPA) tahun berjalan sebesar

Rp45.499.419.291,14 sehingga diperoleh Saldo Anggaran Lebih Akhir sebesar Rp45.499.419.291,14.

Neraca per 31 Desember 2021 ditutup dengan jumlah akhir sebesar Rp 3.935.252.032.329,36

terdiri dari Aset Lancar sebesar Rp 146.711.978.836,04; Investasi Jangka Panjang sebesar

Rp72.805.275.986,10; Aset Tetap sebesar Rp3.711.362.366.366,76; dan Aset Lainnya sebesar

Rp4.372.411.140,47. Sedangkan dari sisi Kewajiban dan Ekuitas terdiri dari Kewajiban Jangka Pendek

sebesar Rp142.836.288.232,85; Kewajiban Jangka Panjang sebesar Rp789.789.736,78; dan Ekuitas sebesar

Rp 3.791.625.954.359,73; sehingga dengan demikian Kewajiban dan Ekuitas Dana per 31 Desember 2021

adalah sebesar Rp3.935.252.032.329,36 naik sebesar 5,48% dari jumlah Kewajiban dan Ekuitas per 31

Desember 2020 sebesar Rp3.730.495.491.702,41.

Berdasarkan Laporan Operasional Kabupaten Ciamis yang menyajikan berbagai unsur Pendapatan-

LO, Beban-LO, Surplus/defisit dari Operasi, Surplus/defisit dari Kegiatan Non Operasional, Surplus/defisit

sebelum Pos Luar Biasa dan Surplus/defisit-LO yang merupakan output dari diterapkannya akuntansi

berbasis akrual, diketahui bahwa Surplus/(defisit) Operasional Kabupaten Ciamis per 31 Desember 2021

ditutup dengan nilai sebesar Rp122.792.254.975,70 terdiri dari Pendapatan-LO untuk periode sampai

dengan 31 Desember 2021 sebesar Rp2.473.246.114.379,79 sedangkan jumlah Beban-LO adalah sebesar

Rp2.350.453.859.404,09 sehingga entitas mengalami Surplus/(defisit) -LO sampai dengan 31 Desember

2021 sebesar Rp122.792.254.975,70.

Berdasarkan Laporan Arus Kas Pemerintah Kabupaten Ciamis Tahun 2021 menunjukkan saldo

akhir kas sebesar Rp45.499.419.291,14 atau terdapat penurunan sebesar (45,02%) apabila dibandingkan

dengan saldo akhir kas tahun 2020 sebesar Rp82.756.106.947,84. Saldo akhir kas sampai dengan 31

Desember 2021 sebesar Rp45.499.419.291,14 diperoleh dari selisih lebih arus kas bersih dari aktivitas

operasi senilai Rp369.150.200.896,00 selisih kurang arus kas bersih dari aktivitas investasi senilai

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162768

Pemerintah Kabupaten Ciamis

REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH

PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

4.1 Pendapatan Asli Daerah 238,732,740,500.00 273,498,413,369.30 114.56 254,192,324,020.16 7.60

4.2 Pendapatan Transfer 2,277,499,079,150.00 2,268,434,070,783.00 99.60 2,241,472,580,396.00 1.20

4.3 Lain-Lain Pendapatan Daerah yang Sah 133,251,646,970.00 131,396,692,150.00 98.61 124,567,805,014.00 5.48

JUMLAH 2,649,483,466,620.00 2,673,329,176,302.30 100.90 2,620,232,709,430.16 2.03

(Rp406.244.800.206,00); selisih kurang arus kas bersih dari aktivitas pembiayaan senilai

(Rp484.006.913,00); dan selisih kurang arus kas bersih dari aktivitas non anggaran sebesar

Rp321.918.566,30 Sehingga diperoleh nilai arus kas bersih selama periode tahun 2021 sebesar

(Rp37.256.687.656,70), saldo kas per 31 Desember 2021 diperoleh dari sisa lebih perhitungan anggaran

tahun lalu sebesar Rp82.756.106.947,84, sehingga jumlah uang kas daerah per 31 Desember 2021

berjumlah Rp45.499.419.291,14 yang terdiri dari Kas di Kas Daerah sebesar Rp756.299.849,84; kas di

Kas BLUD RSUD sebesar Rp41.584.679.495,00; kas di BLUD Puskesmas sebesar Rp2.214.356.648,00;

Kas di Bendahara Pengeluaran SKPD sebesar Rp21.823.407,10, dan Kas di Bendahara Pengeluaran BOS

sebesar Rp922.259.891,20.

Laporan Perubahan Ekuitas Pemerintah Kabupaten Ciamis menyajikan informasi kenaikan atau

penurunan ekuitas tahun pelaporan dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Laporan Perubahan Ekuitas

Pemerintah Kabupaten Ciamis per 31 Desember 2021 menyajikan Ekuitas Akhir sebesar

Rp3.791.625.954.359,73. Nilai Ekuitas Akhir sebesar Rp3.791.625.954.359,73 diperoleh dari perhitungan

jumlah Ekuitas awal sebesar Rp3.665.462.705.655,98 ditambah surplus-LO sebesar Rp122.792.254.975,70

dan ditambah dengan Dampak kumulatif perubahan kebijakan/Kesalahan mendasar sebesar

Rp3.370.993.728,05 sehingga diperoleh ekuitas akhir per 31 Desember 2021 senilai

Rp3.791.625.954.359,73. Laporan Perubahan Ekuitas (LPE) merupakan laporan keuangan pokok yang

menggambarkan posisi ekuitas sesuai dengan yang disajikan di Neraca.

Adapun penjelasan secara rinci dari masing-masing Pos Laporan Keuangan adalah sebagai berikut :

5.1. POS-POS LAPORAN REALISASI ANGGARAN (LRA)

5.1.1. POS-POS PENDAPATAN - LRA

Pendapatan Kabupaten Ciamis bersumber dari Pendapatan Asli Daerah (PAD), Pendapatan Transfer (Dana

Perimbangan) dan Lain-lain Pendapatan yang Sah dengan anggaran dan realisasi TA 2021 dan TA 2020

sebagai berikut :

Tabel di atas menunjukan Laporan Realisasi Anggaran Tahun Anggaran 2021 diketahui realisasi

pendapatan sebesar Rp2.673.329.176.302,30 atau naik sebesar 2,03% dari realisasi pendapatan tahun

2020 sebesar Rp2.620.232.709.430,16. Realisasi tahun 2021 yang terdiri dari Pendapatan Asli Daerah

(PAD) sebesar Rp273.498.413.369,30, Pendapatan Transfer atau Dana Perimbangan sebesar

Rp2.268.434.070.783,00 serta Lain-lain Pendapatan Daerah yang Sah sebesar Rp131.396.692.150,00

dengan rincian sebagai berikut :

5.1.1.1. Pendapatan Asli Daerah

Rekening ini menggambarkan realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) TA 2021 dan 2020 dengan rincian

sebagai berikut :

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162769

Pemerintah Kabupaten Ciamis

REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH

PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

4.1. PENDAPATAN ASLI DAERAH - LRA

4.1.1. HASIL PAJAK DAERAH - LRA

4.1.1. Pendapatan Pajak Daerah - LRA 65,525,000,000.00 70,895,506,672.30 108.20 64,966,701,051.00 9.13

4.1.1.06. Pajak Hotel - LRA 443,087,000.00 459,863,809.00 103.79 432,419,450.00 6.35

4.1.1.07. Pajak Restoran - LRA 4,092,592,000.00 5,695,159,999.30 139.16 4,563,110,290.00 24.81

4.1.1.08. Pajak Hiburan - LRA 45,740,000.00 45,944,600.00 100.45 78,610,775.00 (41.55)

4.1.1.09. Pajak Reklame - LRA 1,868,613,000.00 1,948,869,296.00 104.29 1,500,030,268.00 29.92

4.1.1.10. Pajak Penerangan Jalan - LRA 31,069,915,000.00 32,365,519,284.00 104.17 31,069,915,165.00 4.17

4.1.1.11. Pajak Parkir - LRA 88,954,000.00 91,256,700.00 102.59 86,709,900.00 5.24

4.1.1.12. Pajak Air Tanah - LRA 92,724,000.00 97,027,808.00 104.64 96,566,727.00 0.48

4.1.1.13. Pajak Sarang Burung Walet - LRA 375,000.00 475,000.00 126.67 675,000.00 (29.63)

4.1.1.14. Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan -

LRA - - - 1,080,000.00 (100.00)

4.1.1.15. Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan

dan Perkotaan - LRA21,523,000,000.00 23,456,703,615.00 108.98 20,816,008,316.00 12.69

4.1.1.16.Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan

Bangunan (BPHTB) - LRA 6,300,000,000.00 6,734,686,561.00 106.90 6,321,575,160.00 6.53

JUMLAH 65,525,000,000.00 70,895,506,672.30 108.20 64,966,701,051.00 9.13

REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH

PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

4.1.1. Pajak Daerah 65,525,000,000.00 70,895,506,672.30 108.20 64,966,701,051.00 9.13

4.1.2. Retribusi Daerah 6,673,505,000.00 8,170,965,662.00 122.44 8,110,809,967.00 0.74

4.1.3. Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah

Yang Dipisahkan 3,700,000,000.00 3,246,369,013.00 3,676,875,983.00

4.1.4. Lain-lain Pendapatan Asli Daerah Yang

Sah162,834,235,500.00 191,185,572,022.00 117.41 177,437,937,019.16 7.75

JUMLAH 238,732,740,500.00 273,498,413,369.30 114.56 254,192,324,020.16 7.60

Tabel di atas menunjukan anggaran Pendapatan Daerah TA 2021 sebesar Rp238.732.740.500,00 terealisasi

sebesar Rp273.498.413.369,30 atau 114,56% dari anggarannya, mengalami kenaikan sebesar

Rp19.306.089.349,14 dibandingkan dengan realisasi TA 2020 sebesar Rp254.192.324.020,16.

Realisasi masing-masing akun pendapatan daerah dapat diuraikan sebagai berikut :

5.1.1.1.1 Pajak Daerah - LRA

Realisasi Pajak Daerah Tahun Anggaran 2021 sebesar Rp70.895.506.672,30, atau mencapai 108.20% dari

target sebesar Rp65.525.000.000,00 dan mengalami kenaikan sebesar 9,13% dari realisasi Pajak Daerah

Tahun Anggaran 2020 sebesar Rp64.966.701.051,00. Kelebihan pencapaian realisasi Pajak Daerah Tahun

2021 tersebut antara lain disebabkan oleh adanya kelebihan dari realisasi Pajak Hotel sebesar 103,79% ,

Pajak Restoran 139,16% , Pajak Reklame sebesar 104,29%; Pajak Penerangan Jalan sebesar 104,17%,

Pajak Air Tanah sebesar 104,64%, Pajak Hiburan sebesar 100,45 % , BPHTB sebesar 106,90%, Pajak

Parkir sebesar 102,59%, Pajak Sarang Burung Walet sebesar 126,67% dan PBB-P2 sebesar 108,98%.

Tahun anggaran 2021 seluruh jenis pajak berhasil mencapai target sesuai dengan yang direncanakan,

dengan rincian sebagai berikut :

Kelebihan maupun kekurangan pencapaian realisasi Pajak Daerah tersebut diantaranya disebabkan hal-hal

sebagai berikut :

1) Realisasi Pajak Hotel sebesar Rp459.863.809,00 lebih target sebesar Rp16.776.809,00 atau mencapai

103,79% dari target sebesar Rp443.087.000,00 atau naik sebesar 6,35% bila dibandingkan dengan

realisasi tahun 2020 sebesar Rp.432.419.450,00. Tercapainya target tahun 2021 bahkan surflus

disebabkan adanya pembayaran piutang pajak tahun sebelumnya dan karena mulai melonggarnya

aturan PSBB oleh pemerintah sehingga geliat kehidupan masyarakat mulai bergairah kembali hal ini

sangat berpengaruh pada tingkat hunian hotel (okupansi).

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162770

Pemerintah Kabupaten Ciamis

2) Realisasi Pajak Restoran sebesar Rp5.695.159.999,30 atau melebihi target sebesar Rp1.602.567.999,30

atau mencapai 139,16% dari target sebesar Rp4.092.592.000,00 atau naik sebesar 24,81% bila

dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp4.563.110.290,00. Terjadinya realisasi lebih target

pada tahun 2021 bila dibandingkan dengan tahun anggaran 2020 disebabkan oleh mulai beroperasinya

kembali rumah makan, kafe dan sejenisnya sebagai dampak dari kebijakan pelonggaran PSBB oleh

Pemerintah.

3) Pajak Hiburan terealisasi sebesar Rp45.944.600,00 atau lebih target sebesar Rp45.400,00 atau

mencapai 100,45% dari target yang dianggarkan sebesar Rp45.740.000,00. Sedangkan apabila

dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp78.610.775,00 turun sebesar (41,87%). Terjadinya

kurang target tersebut disebabkan karena tempat hiburan merupakan bidang yang terdampak sangat

besar dari pandemic Covid 19, dan terlambat dalam proses recoverynya.

4) Realisasi Pajak Reklame sebesar Rp1.948.869.296,00 atau melebihi target sebesar Rp80.256.296,00

atau mencapai 104,29% dari target sebesar Rp1.868.613.000,00 atau naik sebesar 29,92% bila

dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp1.500.030.268,00. Terjadinya realisasi lebih target

Reklame disebabkan banyaknya pemasangan reklame baru terutama reklame kain serta kesadaran wajib

pajak dalam menunaikan kewajiban membayar pajaknya.

5) Pajak Penerangan Jalan terealisasi sebesar Rp32.365.519.284,00 atau lebih target sebesar

Rp1.295.604.284,00 atau mencapai 104,17% dari target yang dianggarkan sebesar

Rp31.069.915.000,00 atau naik sebesar 4,17% bila dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar

Rp31.069.915.165,00. Terjadinya realiasi lebih target Penerangan Jalan dalam tahun anggaran 2021

disebabkan adanya peningkatan penggunaan daya listrik akibat berkurangnya kegiatan masyarakat

diluar rumah, serta tingginya pemasangan sambungan baru perumahan.

6) Realisasi Pajak Parkir sebesar Rp91.256.700,00 atau lebih target sebesar Rp2.302.700,00 atau

mencapai 102,59% dari target sebesar Rp88.954.000,00 atau naik sebesar 5,24% bila dibandingkan

dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp86.709.900,00. Terjadinya realiasi lebih target Pajak Parkir baik

TA 2021 maupun dengan perbandingan 2020 disebabkan karena mulai bergeraknya kembali kegiatan

ekonomi masyarakat diluar rumah, sebagai dampak dari kebijakan pelonggaran PSBB oleh pemerintah.

7) Realisasi Pajak Air Tanah sebesar Rp97.027.808,00 atau lebih target sebesar Rp4.303.808,00 atau

mencapai 104,64% dari target sebesar Rp92.724.000,00 atau naik sebesar 0,48% bila dibandingkan

dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp96.566.727,00. Terjadinya realiasi lebih target Pajak Air Tanah

disebabkan banyaknya wajib pajak yang memperoleh izin penggunaan air tanah sebagai dasar

pengenaan pajak air tanah.

8) Realisasi Pajak Sarang Burung Walet sebesar Rp475.000,00 atau mencapai 126,67% dari target sebesar

Rp375.000,00 bila dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp675.000,00 terjadi penurunan

sebesar Rp200.000,00 atau (29,63%) dikarenakan tingkat produksi burung wallet berkurang.

9) Realisasi Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan sebesar Rp23.456.703.615,00 atau lebih

target sebesar Rp1.933.703.615,00 atau mencapai 108,99% dari target anggaran sebesar

Rp21.523.000.000,00 bila dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp20.816.008.316,00

terjadi kenaikan realisasi sebesar 12,69%. Tercapainya target bahkan surplus disebabkan oleh

kesadaran masyarakat yang semakin meningkat dalam membayar pajak serta dibukanya akses

pembayaran pajak secara online dibeberapa gerai online.

10) Realisasi BPHTB sebesar Rp6.734.686.561,00 atau melebihi target sebesar Rp434.686.560,00 atau

mencapai 106,90%, bila dibandingkan dengan realisasi target tahun 2020 sebesar Rp6.321.575.160,00

terjadi kenaikan sebesar 6,53%. Terjadinya realisasi lebih target disebabkan banyaknya masyarakat

membelanjakan uangnya di sector investasi khususnya perumahan.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162771

Pemerintah Kabupaten Ciamis

REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH

PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

4.1. PENDAPATAN ASLI DAERAH - LRA

4.1.2. HASIL RETRIBUSI DAERAH - LRA

4.785.185.000,00 5.523.358.375,00 115,43 5.054.909.247,00 9,27

4.1.2.01.01 Retribusi Pelayanan Kesehatan - LRA 110.000.000,00 243.360.910,00 221,24 111.805.000,00 117,67

4.1.2.01.02. Retribusi Pelayanan Persampahan/ Kebersihan - LRA 1.400.993.000,00 1.671.941.300,00 119,34 1.456.049.600,00 14,83

4.1.2.0105. Retribusi Pelayanan Parkir di Tepi Jalan Umum - LRA 609.275.000,00 612.624.000,00 100,55 563.347.000,00 8,75

4.1.2.01.06. Retribusi Pelayanan Pasar - LRA 906.642.000,00 1.053.015.907,00 116,14 911.523.850,00 15,52

4.1.2.01.07. Retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor - LRA 1.463.900.000,00 1.571.280.000,00 107,34 1.644.932.300,00 (4,48)

4.1.2.01.10. Retribusi Penyediaan dan/atau Penyedotan Kakus - LRA 31.875.000,00 37.550.000,00 117,80 35.000.000,00 7,29

4.1.2.01.14. Retribusi Pengendalian Menara Telekomunikasi - LRA 262.500.000,00 333.586.258,00 127,08 281.951.497,00 18,31

4.1.2.01.15. Retribusi laboratorium Kontruksi - LRA - - - 50.300.000,00 (100,00)

1.020.615.500,00 1.745.506.200,00 171,02 1.507.080.500,00 15,82

4.1.2.02.002. Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah - LRA 187.560.500,00 860.074.000,00 458,56 774.428.000,00 11,06

4.1.2.02.001. Retribusi Pasar Grosir dan/atau pertokoana 100.498.000,00 116.777.400,00 116,20 -

4.1.2.02.004. Retribusi Terminal - LRA 249.072.000,00 255.859.300,00 102,73 250.693.500,00 2,06

4.1.2.02.005. Retribusi Tempat Khusus Parkir - LRA 18.000.000,00 21.682.000,00 120,46 24.121.000,00 (10,11)

4.1.2.02.007. Retribusi Rumah Potong Hewan - LRA 32.225.000,00 32.225.000,00 100,00 10.700.000,00 201,17

4.1.2.02.009. Retribusi Tempat Rekreasi dan Olah raga- LRA 433.260.000,00 458.888.500,00 105,92 392.838.000,00 16,81

4.1.2.02.014. Retribusi Penggunaan Jalan dan Bongkar Muat Barang - 54.300.000,00 -

867.704.500,00 902.101.087,00 103,96 1.548.820.220,00 (41,76)

4.1.2.03.01 Retribusi Izin Mendirikan Bangunan - LRA 802.191.000,00 831.728.687,00 103,68 1.524.657.020,00 (45,45)

4.1.2.03.03 Retribusi Izin Trayek - LRA 15.537.500,00 17.022.400,00 109,56 24.163.200,00 (29,55)

4.1.2.03.05 retribusi Pengendalian lalu lintas 49.976.000,00 53.350.000,00

JUMLAH 6.673.505.000,00 8.170.965.662,00 122,44 8.110.809.967,00 0,74

RETRIBUSI JASA UMUM

RETRIBUSI JASA USAHA

RETRIBUSI PERIZINAN TERTENTU

REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH

PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

4.1. PENDAPATAN ASLI DAERAH - LRA

4.1.2. HASIL RETRIBUSI DAERAH -JASA UMUM - LRA

4.1.02.01.01 Retibusi Pelayanan kesehatan - LRA 110,000,000.00 243,360,910.00 221.24 111,805,000.00 117.67

4.1.02.01.02 Retribusi Pelayanan Persampahan/Kebersihan - LRA 1,400,993,000.00 1,671,941,300.00 119.34 1,456,049,600.00 14.83

4.1.02.01.04 Retribusi Pelayanan Parkir di tepi jalan umum - LRA 609,275,000.00 612,624,000.00 100.55 563,347,000.00 8.75

4.1.02.01.05 Retribusi Pelayanan Pasar - LRA 906,642,000.00 1,053,015,907.00 116.14 911,523,850.00 15.52

4.1.02.01.06 Retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor - LRA. 1,463,900,000.00 1,571,280,000.00 107.34 1,644,932,300.00 (4.48)

4.1.02.01.09 Retribusi Penyediaan dan/atau Penyedotan Kakus - LRA. 31,875,000.00 37,550,000.00 117.80 35,000,000.00 7.29

4.1.02.01.13 Retribusi Pengelolaan Menara Telokomunikasi - LRA 262,500,000.00 333,586,258.00 127.08 281,951,497.00 18.31

4.1.02.01.16 Retribusi Laboratorium Kontruksi - LRA - 50,300,000.00 (100.00)

JUMLAH 4,785,185,000.00 5,523,358,375.00 115.43 5,054,909,247.00 9.27

5.1.1.1.2. Retribusi Daerah - LRA

Realisasi Retribusi Daerah Tahun Anggaran 2021 sebesar Rp8.170.965.662,00 atau mencapai 122,44%

dari target Tahun 2021 sebesar Rp6.673.505.000,00 atau naik sebesar 2,83% dari realisasi Retribusi Daerah

2020 sebesar Rp8.110.809.967,00. Realisasi Retribusi Daerah mencapai 122,44% terdiri dari pencapaian

realisasi Retribusi Jasa Umum sebesar 115,54%, realisasi Retribusi Jasa Usaha sebesar 171,02% dan

realisasi Retribusi Perijinan Tertentu 103,96%, dengan rincian sebagai berikut :

1) Retribusi Jasa Umum

Realisasi Retribusi Jasa Umum pada tahun anggaran 2021 sebesar Rp5.523.358.375,00 lebih target sebesar

Rp738.173.375,00 dari jumlah yang ditargetkan sebesar Rp4.785.185.000,00 atau mencapai 115,43%.

Apabila dibandingkan dengan realisasi tahun lalu sebesar Rp5.054.909.247,00 mengalami kenaikan sebesar

9,27% disebabkan adanya kenaikan dari Retribusi pelayanan Kesehatan 117%, Retribusi pelayanan

persampahan/kebersihan 14,83%, Retribusi pelayanan parkir di tepi jalan umum 8,75%, Retribusi

pelayanan pasar 15,52%, Retribusi penyediaan jasa penyedotan kakus 7,29%, Retribusi Pengelolaan

Menara Telekomunikasi 18,31%, sedangkan yang mengalami penurunan pada Retribusi Pengujuan

Kendaraan Bermotor (4,48%) dan Retribusi Lab. Kontruksi (100%).

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162772

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Retribusi Jasa Umum tersebut diantaranya terdiri dari :

1) Retribusi Pelayanan Kesehatan yang dikelola Dinas Kesehatan tahun 2021 realisasi sebesar

Rp243.360.910,00 atau mencapai 221,24% atau lebih target sebesar Rp133.360.910,00 dari target

sebesar Rp110.000.000,00 atau naik sebesar 117,67% bila dibandingkan dengan realisasi tahun 2020

sebesar Rp111.805.000,00,00. Realisasi Retribusi Pelayanan Kesehatan tahun anggaran 2021 sebesar

Rp243.360.910,00 atau mencapai 221,24% lebih target karena peningkatan sarana dan prasarana

laboratorium yang baru serta adanya pelatihan khusus tenaga laboratorium Kesehatan yang

berpengaruh terhadap peningkatan sumber daya manusia. Kunjungan Pasien terhadap pelayanan

kesehatan mulai membaik.

2) Retribusi Pelayanan Persampahan/kebersihan yang dikekola oleh Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan

Permukiman dan Lingkungan Hidup tahun 2021 realisasi sebesar Rp1.671.941.300,00 atau sebesar

119,34% atau lebih target besar Rp270.948.300,00 dari target sebesar Rp1.400.993.000,00 atau naik

sebesar 14,83% bila dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp1.456.049.600,00

disebabkan dilakukannya intensifikasi dalam penarikan retribusi sampah diseluruh wilayah UPTD dan

meningkatkan kesadaran masyarakat perumahan, industri maupun pelaku usaha untuk membayar

retribusi sampah serta disebabkan adanya perluasan wilayah layanan penarikan sampah khususnya

wilayah perkotaan disemua wilayah UPTD dan bertambahnya pelanggan baru yang ingin dilayani

penanganan sampah dengan sanggup untuk membayar retribusinya sesuai dengan tarif yang berlaku

serta adanya fluktuasi penerimaan khususnya yang dipungut harian sangat tergantung pada jumlah hari

dalam satu bulan dan situasi musim yang terjadi pada bulan bersangkutan di seluruh wilayah UPTD.

3) Retribusi Parkir Ditepi Jalan Umum yang dikelola oleh Dinas Perhubungan tahun 2021 realisasi

sebesar Rp612.624.000,00 atau sebesar 119,34% atau lebih target Rp3.349.000,00 dari target sebesar

Rp609.275.000,00. Bila dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp563.347.000,00,00 atau

naik sebesar 8,75%, disebabkan meningkatnya kembali aktivitas perekonomiaan masyarakat

disekitar pasar Manis Ciamis serta adanya penambahan titik potensi parkir disekitar kecamatan

Sindangkasih dan Cisaga.

4) Retribusi Pelayanan Pasar realisasi tahun 2021 sebesar Rp1.053.015.907,00 yang dikelola oleh Dinas

Koperasi, UKM dan Perdagangan dan Dinas Peternakan dan Perikanan atau sebesar 116,14% atau

lebih target sebesar Rp146.373.907,00 dari target sebesar Rp906.642.000,00 atau naik sebesar 15,52%

bila dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp911.523.850,00.

a. Untuk Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan realisasi sebesar Rp1.026.059.907 atau 116,14%

dari target Rp879.686.000,00 disebabkan adanya kios atau los yang kepemilikannya berubah,

sehingga mengajukan untuk Balik Nama dengan biaya sebagaimana diatur pada Peraturan Daerah

Nomor 3 Tahun 2016 tentang perubahan atas Peraturan Daerah Kabupaten Ciamis Nomor 10

Tahun 2011 tentang retribusi pelayanan pasar, adanya penambahan dua lokasi pasar yaitu pasar

Tambaksari dan pasar Sidarahayu, adanya penyesuaian tarif kios per bulan dan adanya momentum

menjelang PHBN dan PHBI serta hari-hari besar nasional serta hari-hari besar islam seperti tahun

baru, idul fitri, idul adha sehingga banyak pedagang yang datang.

b. Untuk Dinas Peternakan dan Perikanan realisasi sebesar Rp26.956.000,00 dari target

Rp26.956.000,00 atau 100%.

5) Retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor yang dikelola oleh Dinas Perhubungan tahun 2021

terealisasi sebesar Rp1.571.280.000,00 atau melebihi target sebesar Rp107.380.000,00 atau mencapai

107,34% dari target sebesar Rp1.463.900.000,00 bila dibandingkan dengan realisasi tahun 2020

sebesar Rp1.644.932.300,00 mengalami penurunan sebesar (4,48%) disebabkan adanya pembatsan

jam kerja pelayanan pengujiaan kendaraan bermoto, adanya penutupan pelayanan pengujian untuk

pemeliharaan alat uji yang rusak dan penutupan pelayanan pengujian untuk pemeliyaraan prasarana

Gedung pengujian. Diberlakukannya Pembatasan Kegiatan Masyarakat ( PPKM ) di Kabupaten

Ciamis berdasarkan Surat Edaran Bupati Ciamis Nomor : 441.02/1-HUK/2021 jadi berdampak

terhadap kepatuhan wajib retribusi untuk melaksanakan Pengujian Kendaraan Bermotor berkurang.

6) Retribusi Penyediaan dan/atau Penyedotan kakus yang dikelola oleh Dinas Perumahan Rakyat,

Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup tahun 2021 terealisasi sebesar Rp37.550.000,00 atau

lebih target sebesar Rp5.675.000,00 atau mencapai 117,80% dari target sebesar Rp31.875.000,00 atau

naik sebesar 7,29% bila dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp35.000.000,00. Hal ini

disebabkan karena bertambahnya permintaan masyarakat terhadap pelayanan sedot kakus/tinja.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162773

Pemerintah Kabupaten Ciamis

REK. URAIAN

ANGGARAN

SETELAH

PERUBAHAN 2021

REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

4.1. PENDAPATAN ASLI DAERAH - LRA

4.1.2. HASIL RETRIBUSI DAERAH - JASA USAHA - LRA

4.1.2.02.002. Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah 187,560,500.00 860,074,000.00 458.56 774,428,000.00 11.06

4.1.2.02.001. Reribusi Pasar Grosir dan/atau Pertokoan 100,498,000.00 116,777,400.00 116.20

4.1.2.02.004. Retribusi Terminal 249,072,000.00 255,859,300.00 102.73 250,693,500.00 2.06

4.1.2.02.005. Retribusi Tempat Khusus Parkir 18,000,000.00 21,682,000.00 120.46 24,121,000.00 (10.11)

4.1.2.02.007. Retribusi Rumah Potong Hewan 32,225,000.00 32,225,000.00 100.00 10,700,000.00 201.17

4.1.2.02.009. Retribusi Tempat Rekreasi dan Olahraga 433,260,000.00 458,888,500.00 105.92 392,838,000.00 16.81

4.1.2.02.014. Retribusi Penggunaan Jalan dan Bongkar Muat Barang - 54,300,000.00 (100.00)

JUMLAH 1,020,615,500.00 1,745,506,200.00 171.02 1,507,080,500.00 15.82

7) Retribusi Pengelolaan Menara Telekomunikasi yang dikelola oleh Dinas Pekerjaaan Umum, Penataan

Ruang dan Pertanahan tahun 2021 terealisasi Rp333.586.258,00 melebihi target sebesar

Rp71.086.258,00 atau sebesar 127,08% dari target sebesar Rp262.500.000,00, bila dibandingkan

realisasi tahun 2020 sebesar Rp281.951.497,00, naik sebesar 18,31% disebabkan adanya penambahan

Menara baru dan diberlakukannya Peraturan Daerah Nomor 3 Tahun 2017 tentang Perubahan Atas

Peraturan Daerah Nomor 17 Tahun 2011 tentang Reribusi Pengendaliaan Menara Telekomunikasi.

8) Retribusi Laboratorium Konstruksi yang dikelola oleh Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan

Pertanahan dialihkan rekeningnya ke retribusi jasa usaha yaitu retribusi pemakaian kekayaan daerah.

2). Retribusi Jasa Usaha

Realisasi Retribusi Jasa Usaha pada tahun anggaran 2021 sebesar Rp1.745.506.200,00 lebih target sebesar

Rp724.890.700,00 atau sebesar 171,02% dari target sebesar Rp1.020.615.500,00 atau naik sebesar 15,82%

dari realisasi tahun 2020 sebesar Rp1.507.080.500,00 dengan rincian sebagai berikut :

Retribusi Jasa Usaha tersebut diantaranya terdiri dari :

1) Realisasi Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah sebesar Rp860.074.000,00 atau mencapai 458,56%

dari target sebesar Rp187.560.500,00 atau naik sebesar 11,06% bila dibandingkan dengan realisasi

tahun 2020 sebesar Rp774.428.000,00, salah satunya terdapat reklas pemindahan kode rekening dari

lain-lain PAD yang sah yaitu sewa BMD ke retribusi sewa alat berat, beberapa hal sebagai berikut :

a) Retribusi Laboratorium Konstruksi yang dikelola oleh Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang

dan Pertanahan tahun 2021 realisasi Rp53.830.000,00 melebihi target sebesar Rp7.020.000,00 atau

mencapai 115,% dari target sebesar Rp48.810.500,00, naik sebesar 7,01% bila dibandingkan

dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp50.300.000,00,00. Hal ini disebabkan banyaknya yang

memerlukan pengujian fisik pekerjaan kebinamargaan dari pihak swasta.

b) Retribusi sewa tempat (Lokasana, Alun-alun dan BMX) yang dikekola oleh Dinas Perumahan

Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Lingkungan Hidup mencapai realisasi Rp38.400.000,00 dari

target Rp18.900.000,00 atau mencapai 203,17% disebabkan karena adanya konsumen yang

menyewa food court dan fasilitas MCK alun-alun.

c) Retribusi sewa tempat yaitu tanah yang dikelola Dinas Perhubungan mencapai realisasi

Rp11.900.000,00 dari target Rp11.850.000,00 atau mencapai target sebesar 100,42% , bila

dibandingkan dengan tahun 2020 terealisasi sebesar Rp10.220.000,00 mengalami kenaikan sebesar

16,4% disebabkan adanya kesadaran penyewa kios untuk membayar retribusi.

d) Retribusi sewa bangunan Islamic Centre yang dikelola oleh Sekretariat Daerah mencapai realisasi

Rp36.300.000,00 dari target Rp50.000.000,00 atau mencapai 72,60%. Apabila dibandingkan

dengan realisasi tahun sebelumnya sebesar Rp95.675.000,00 atau turun sebesar (62,06%)

disebabkan karena ditutupnya gedung Islamic Centre untuk sementara dengan waktu yang belum

ditentukan selama masa pandemi Covid-19 sebagai upaya untuk pencegahan penyebaran penyakit

tersebut baru dibuka kembali pad atanggal 19 November 2021.

e) Retribusi sewa banguna GGT, Indoor dan Stadion Galuh dan yang dikelola oleh Dinas

Kebudayaan, Pemuda dan Olah Raga mencapai realisasi Rp61.490.000,00 dari target

Rp60.000.000,00 atau mencapai 102,48% atau mengalami kenaikan sebesar 15,88% bila

dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp53.061.000,00 disebabkan pada awal tahun

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162774

Pemerintah Kabupaten Ciamis

REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH

PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

4.1. PENDAPATAN ASLI DAERAH - LRA

4.1.2. HASIL RETRIBUSI DAERAH - JASA

PERIJINAN TERTENTU - LRA

4.1.2.03.01. Pemberian Izin Mendirikan Bangunan - LRA 802.191.000,00 831.728.687,00 103,68 1.524.657.020,00 (45,45)

4.1.2.03.03. Pemberian Izin Trayek Untuk Menyediakan pelayanan angkutan umum- LRA 15.537.500,00 17.022.400,00 109,56 24.163.200,00 (29,55)

4.1.2.03.05. Pengedalaian lalu lintasPenggunaan Ruas Jalan Tertentu- LRA 49.976.000,00 53.350.000,00 106,75 54.300.000,00 (1,75)

JUMLAH 867.704.500,00 902.101.087,00 103,96 1.603.120.220,00 (43,73)

2021 masih ditutup tetapi seiringnya pandemic mulai membaik dan dimulai dibuka kembali sarana

bangunan olah raga tersebut.

f) Retribusi Sewa alat berat yang dikelola oleh Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan

Pertanahan realisasi 2021 sebesar Rp658.154.000,00 atau naik sebesar 25,72% bila dibandingkan

dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp523.497.000,00 disebabkan adanya refocusing tetapi tidak

sebesar pada tahun 2020, sehingga kegiatan fisik infrastruktur pada sarana jalan meningkat

sehingga volume pemakaian alat-alat berat terutama peminjaman oleh desa-desa untuk mesin gilas

berkurang berdampak terhadap penyewaaan alat-alat berat tertentu seperti mesin gilas, truck

maintenance, selfloader, dan sebagainya digunakan untuk pekerjaan infrastruktur.

2) Realisasi Pasar Grosis dan/atau pertokoan Dinas Pariwisata dan Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan

Perdagangan sebesar Rp116.777.400,00 lebih target sebesar Rp16.279.400,00 atau mencapai 116,20%

dari target sebesar Rp100.498.000,00 disebabkan adanya kesadaran dari pihak penyewa kios dalam

membayar sewa sesuai dengan aturan yang berlaku serta meningkatnya pembayaran dari pengelola

mck sebelum jatuh tempo.

3) Realisasi Retribusi Terminal yang dikelola Dinas Perhubungan sebesar Rp255.859.300,00 lebih target

sebesar Rp6.787.300,00 atau mencapai 102,73% dari target sebesar Rp249.072.000,00 atau naik

sebesar 2,06% bila dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp250.693.500,00. Hal ini

disebabkan adanya peningkatan operasional kendaraan kapasitas penumpang untuk bus AKAP dan

AKDP serta adanya peningkatan aktifitas dilingkungan terminal diantaranya naik turun penumpang

yang menggunakan jasa fasilitas MCK.

4) Retribusi Tempat Khusus Parkir Terminal yang dikelola Dinas Perhubungan sebesar Rp21.682.000,00

lebih target sebesar Rp3.682.000,00 atau mencapai 120,46% dari target sebesar Rp18.000.000,00, atau

turun sebesar (10,11%) bila dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp24.121.000,00.

Pencapaian kurang target retribusi karena diberlakukannya Pembatasan Kegiatan Masyarakat di

Kabupaten Ciamis berdasarkan Surat Edaran Bupati Ciamis Nomor : 441/17-Huk/2021 tentang

Perubahan Intruksi Bupati Ciamis Nomor 441/16-huk/2021 tentang pemberlakuan Pembatasan

Kegiatan Masyarakat berbasis Mikro Guna Pengendalian Penyebaran Virus Corona Disease 2019

(Covid-19) di Kabupaten Ciamis yang didalamnya bahwa fasiltas umum yang dapata menimbulkan

keramaian dan kerumunan ditutup sementara.

5) Retribusi Rumah Potong Hewan yang dikelola Dinas Peternakan dan Perikanan terealisasi sebesar

Rp32.225.000,00 mencapai 100 % dari target sebesar Rp32.225.000,00 mengalami kenaikan 201,17%

bila dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp10.700.000,00. Hal ini disebabkan beralihnya

ternak dari RPH Tasikmalaya ke RPH Ciamis sehubungan adanya perbaiakan sarana dan prasarana

RPH Ciamis.

6) Penerimaan Retribusi Tempat Rekreasi dan Olah Raga yang dikelola oleh Dinas Pariwisata terealisasi

sebesar Rp458.888.500,00 lebih target sebesar Rp25.628.500,00 atau mencapai 105,92% dari target

sebesar Rp433.260.000,00. Hal ini disebabkan pengelolaan objek wisata telah menerapkan standar

CHSE yang berbasis kebersihan, kesehatan, keamanan dan kelestarian lingkungan dan pandemic

(Covid-19) tahun 2021 mulai melandai sehingga pengunjung mulai berwisata.

3). Retibusi Jasa Perijinan Tertentu

Realisasi Retribusi Perijinan Tertentu pada tahun 2021 sebesar Rp902.101.087,00 lebih target sebesar

Rp34.396.587,00 atau mencapai sebesar 103,96% dari target sebesar Rp867.704.500,00 atau turun sebesar

(43,73%) dari realisasi tahun 2020 sebesar Rp1.603.120.220,00.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162775

Pemerintah Kabupaten Ciamis

REK URAIAN ANGGARAN SETELAH

PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) 4.1. PENDAPATAN ASLI DAERAH - LRA

4.1.3. PENDAPATAN HASIL PENGEL0LAAN KEKAYAAN

DAERAH YANG DIPISAHKAN - LRA

4.1.3.02.

Bagian Laba yang dibagikan kepada pemerintah

daerah (deviden) atas penyertaaan Modal pada BUMD -

LRA

4.1.3.02.01 Bank Jabar Banten - LRA 2.890.947.969,00 3.132.717.827,00 108,36 3.076.437.540,00 1,83

4.1.3.02.02 PD BPR/ BKPD/ LPK - LRA 809.052.031,00 113.651.186,00 14,05 600.438.443,00 (81,07)

JUMLAH 3.700.000.000,00 3.246.369.013,00 87,74 3.676.875.983,00 (11,71)

Retribusi Jasa Perijinan Tertentu tersebut diantaranya terdiri dari :

1) Realisasi Retribusi Izin Mendirikan Bangunan yang dikelola oleh Badan Pelayanan Perizinan Terpadu

dan Penanaman Modal sebesar Rp831.728.687,00 lebih target sebesar Rp29.537.687,00 atau 103,68%

dari target sebesar Rp802.191.000,00 atau turun (45,45%) dari realisasi tahun 2020 sebesar

Rp1.524.657.020,00. Terdapat lebih target pada tahun 2020 disebabkan adanya peningkatan kualitas

pelayanan yang cepat dan mudah, meningkatnya kesadaran masyarakat dan pengusaha serta para

investor dalam pengajuan perijinan, akan tetapi mengalami penurunan target dari tahun 2021 karena

adanya Surat edaran Bupati No.060/974-DPMPTSP/2021 tentang Pemberhentian Sementara

Penerbitan IMB terhadap Bangunan yang vbelum memliki Izin Mendirikan Bangunan (IMB

pemutihan) tanggal 2 Agustus 2021 tentang pelaksanaan Undang-undang Nomor 28 tahun 2002

tentang Bangunan Gedung, sehingga terdapat perubahan SOP yang awalnya IMB sekarang menjadi

PBG yang dilaksankan secara online melalui Aplikasi SIMBG.

2) Retribusi Izin Trayek yang dikelola Dinas Perhubungan terealisasi sebesar Rp17.022.400,00 atau

mencapai 109,56% atau lebih sebesar Rp1.484.900,00 dari target yang ditetapkan sebesar

Rp15.537.500,00 atau turun (29,56%) dari realisasi tahun 2020 terealisasi sebesar Rp24.163.200,00.

Hal tersebut disebabkan adanya pelaayanan perpanjangan SK Izin Trayek berada digedung pelayanan

uji kir kendaraan sehingga jam operionalnya tergantung jam pelayanan uji kir, dibatasi kapasitas

penumpang untuk naik kendaraan yang berdampak terhadap pengusaha angkutan kendaraan umum

sehingga menjadi dampak penurunan terhadap setoran yang di terima oleh pengusaha angkutan dan

terdapat pengurangan armada kendaraan umum yang jalan diakibatkan setoran yang tidak memadai

dengan operasional kendaraan.

3) Retribusi Pengendalian Lalu lintas dikelola Dinas Perhubungan sebesar Rp53.350.000,00 lebih target

sebesar Rp3.374.000,00 atau mencapai 106,75% dari target sebesar Rp49.976.000,00, atau turun

sebesar (1,75%) bila dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp54.300.000,00. Pencapaian

lebih target retribusi adanya konsumen dari luar Kabupaten Ciamis yaitu yang membayar retribusi

jasa usaha parkir bongkar muat di Kabupaten Ciamis juga meningkatnya kesadaran masyarakat

pemilik angkutan barang taat membayar retribusi,serta kembali kendaraan beroperasi. Bila

dibandingkan dengan tahun kemarin menurun disebabkan adnaya penutupan sementara uji kirk arena

danaya pemeliharaan sarana tersebut.

5.1.1.1.3. Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan - LRA

Realisasi Hasil Pengelolaan Kekayaan Yang Dipisahkan Tahun Anggaran 2021 sebesar

Rp3.246.369.013,00 atau mencapai 87,74% dari target Tahun 2021 sebesar Rp3.700.000.000,00 dan

mengalami menurun sebesar (11,71%) dari realisasi Tahun Anggaran 2020 sebesar Rp3.676.875.983,00

dengan rincian sebagai berikut :

Hasil Pengelolaan Kekayaan Yang Dipisahkan terdiri dari :

1) Bagian Laba atas Penyertaan Modal pada Bank Jabar Banten tahun 2021 terealisasi sebesar

Rp3.132.717.827,00 atau mencapai 108,36% dari target yang ditetapkan sebesar Rp2.890.947.969,00

atau naik sebesar 1,83% dari realisasi 2020 sebesar Rp3.076.437.540,00. Terjadinya realisasi yang lebih

target dalam tahun 2020 dikarenakan meningkatnya kinerja Laba Bank Jabar Banten pada tahun 2020

yang berdampak pada peningkatan penerimaan deviden yang diterima pemegang saham dari Rp89,4 per

lembar saham pada tahun 2020 menjadi 94,02 per lembar saham pada tahun 2021.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162776

Pemerintah Kabupaten Ciamis

REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH

PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

4.1. PENDAPATAN ASLI DAERAH - LRA

4.1.4.LAIN-LAIN PENDAPATAN ASLI DAERAH YANG SAH -

LRA

4.1.4.01. Hasil Penjualan BMD Yang Tidak Dipisahkan - LRA 431.433.500,00 388.730.399,00 90,10 394.871.455,00 (1,56)

4.1.4.03. Hasil Pemanfaatan BMD yang Tidak Dipisahkan 940.477.000,00 389.821.911,00 41,45 277.396.761,00 40,53

4.1.4.05. Penerimaan Jasa Giro - LRA 3.450.000.000,00 2.211.004.118,00 64,09 2.047.009.564,00 8,01

4.1.4.07. Pendapatan Bunga Deposito - LRA 3.850.000.000,00 1.393.525.463,00 36,20 7.934.070.809,00 (82,44)

4.1.4.08. Tuntutan Ganti Kerugian Daerah - LRA 25.000.000,00 6.550.146,00 26,20 9.190.909,00 (28,73)

4.1.4.12. Pendapatan Denda Pajak - LRA 13.501.500,00 41.113.561,00 304,51 100.269.933,00 (59,00)

4.1.4.12. Pendapatan Dendaretribusi - LRA 44.346.100,00 2.781.577,00 6,27 0 -

4.1.4.13. Pendapatan Hasil Eksekusi atas Jaminan - LRA - 609.917.889,00 - 38.983.894,00 1.464,54

4.1.4.10. Pendapatan dari Pengembalian - LRA 213.508.000,00 3.099.638.149,00 1.451,77 3.077.442.969,00 0,72

4.1.4.11. Fasilitas Sosial dan Fasilitas Umum - LRA - - - 88.050.000,00 (100,00)

4.1.4.15. Pendapatan BLUD Kabupaten Ciamis - LRA 91.056.186.000,00 127.407.763.387,00 139,92 104.326.051.479,16 22,12

4.1.4.16. Pendapatan BLUD Puskesmas Kab. Ciamis - LRA 62.774.147.045,00 55.588.044.711,00 88,55 59.085.745.420,00 (5,92)

4.1.4.19. Pendapatan Piutang Eks Dana Bergulir - LRA 35.636.355,00 46.680.711,00 130,99 57.636.362,00 (19,01)

JUMLAH 162.834.235.500,00 191.185.572.022,00 117,41 177.437.937.019,16 7,75

2) Bagian Laba atas Penyertaan Modal pada PD.BPR/BKPD/LPK tahun 2021 terealisasi sebesar

Rp113.651.186,00 atau mencapai 14,05% dari target yang ditetapkan sebesar Rp809.052.031,00 atau

turun sebesar (81,07%) dari realisasi tahun 2020 sebesar Rp600.438.443,00. Bagian Laba atas

Penyertaan Modal pada PD. BPR/BKPD/LPK sebesar Rp113.651.186,00 seluruhnya merupakan

pendapatan yang berasal dari PT. BPR Artha Galuh Ciamis.

5.1.1.1.4. Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah - LRA

Realisasi Lain-lain Pendapatan Asli Daerah Yang Sah Tahun Anggaran 2021 sebesar

Rp191.185.572.022,00 atau mencapai 117,41% dari target sebesar Rp162.834.235.500,00 Apabila

dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp177.437.937.019,16 terjadi kenaikan sebesar 8,12%

dengan rincian sebagai berikut :

Kelebihan/kekurangan realisasi dibandingkan dengan target dapat dijelaskan sebagai berikut :

1) Realisasi Hasil Penjualan BMD Daerah Yang Tidak Dipisahkan yang dikelola oleh Badan

Pengelolaan Keuangan Daerah sebesar Rp388.730.399,00 atau mencapai 90,10% lebih kecil sebesar

Rp42.703.101,00 dari target sebesar Rp431.433.500,00 atau turun sebesar (1,56%) dari realisasi tahun

2020 sebesar Rp394.871.455,00. Terjadinya realisasi yang kurang target disebabkan tidak adanya

peserta lelang atau pembeli melalui lelang online KPKL sehingga barang kendaraan roda 2 dan 4

yang akan dilelang tidak terjual.

2) Realisasi Hasil Pemanfaatan BMD yang tidak dipisahkan terealisasi sebesar Rp389.821.911,00 atau

sebesar 41,45% dari target sebesar Rp940.477.000,00. Realisasi Hasil Pemanfaatan BMD yang tidak

dipisahkan terdiri dari :

a. Sewa tempat/lahan yang dikelola oleh Badan Pengelolaan Keuangan Daerah realisasi tahun 2021

sebesar Rp345.821.911 atau sebesar 135,40% dari target Rp255.400.000,00 disebabkan adanya

pembayaran piutang sewa tempat/lahan atas tahun lalu.

b. Sewa tempat/lahan yang dikelola oleh dinas Peternakan dan Perikanan realisasi tahun 2021

sebesar Rp44.000.000,00 atau sebesar 129,41% dari terget Rp34.000.000,00 disebakan karena

meningkatnya transaksi jual beli seiring dengan semakin membaiknya kondisi perekonomian.

c. Sewa alat berat yang dikelola oleh Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Pertanahan target

sebesar Rp651.077.000,00 dengan realisasi sebesar Rp00,00 atau nihil disebabkan reklas kode

rekening ke retribusi sewa alat berat sebesar Rp658.154.000,00 sesuai dengan Perda no 2 Tahun

2016 tentang perubahan atas Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2012 tentang Retribusi Pemakaian

Kekayaan Daerah.

3) Realisasi Penerimaan Jasa Giro yang dikelola oleh Badan Pengelolaan Keuangan Daerah sebesar

Rp2.211.004.118,00 atau mencapai 64,09% lebih kecil sebesar Rp1.238.995.882,00 dari target

sebesar Rp3.450.000.000,00 . Terjadinya realisasi yang kurang target disebabkan karena pendapatan

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162777

Pemerintah Kabupaten Ciamis

yang bersumber dari Dana Transfer Pemerintah Pusat pada Rekening Kas Umum Daerah (RKUD)

langsung digunakan untuk membiayai program kegiatan fisik (kontrak) dengan pihak ketiga.

4) Realisasi Pendapatan Bunga Deposito yang dikelola oleh Badan Pengelolaan Keuangan Daerah

sebesar Rp1.393.525.463,00 atau mencapai 36,20% kurang target sebesar Rp2.456.474.537,00 dari

target sebesar Rp3.850.000.000,00 atau turun sebesar (82,44%) dari realisasi tahun 2020 sebesar

Rp7.934.070.809,00. Hal tersebut disebabkan karena turunnya uang kas yang diinvestasikan dalam

bentuk investasi non permanen setara kas seperti deposito jangka pendek.

Kas merupakan harta milik yang sifat nya paling likuid atau paling mudah di ubah ke dalam bentuk yang

lain sehingga disebut sebagai aktiva yang paling lancar atau likuid. Setara kas adalah investasi yang

sifatnya likuid, berjangka pendek, dan yang dengan cepat dapat dijadikan kas dalam jumlah tertentu tanpa

menghadapi risiko perubahan nilai yang signifikan. Setara kas dimiliki untuk memenuhi komitmen kas

jangka pendek, bukan untuk investasi atau tujuan lain. Untuk memenuhi persyaratan setara kas, investasi

harus dapat segera diubah menjadi kas dalam jumlah yang diketahui tanpa menghadapi resiko perubahan

nilai yang signifikan atau berarti. Karenanya, suatu investasi baru dapat memenuhi syarat sebagai setara

kas hanya segera akan jatuh tempo dalam waktu tiga bulan atau kurang dari tanggal perolehannya. Jadi

tidak semua investasi jangka pendek dikelompokkan sebagai setara kas. Dalam rangka mengelola kas

daerahnya Pejabat Pengelolaan Keuangan Daerah selaku Bendahara Umum Daerah dapat

menginvestasikan iddle cash yang belum digunakan untuk pembiayaan kegiatan kedalam investasi yang

sifatnya likuid, berjangka pendek, dan yang dengan cepat dapat dijadikan kas dalam jumlah tertentu tanpa

menghadapi risiko perubahan nilai yang signifikan biasanya dalam bentuk Deposito berjangka waktu satu

bulan atau dalam bentuk Deposit On Call (DOC) sehingga dari hasil mengelola kas dan setara kas tersebut

diperoleh bunga deposito disamping adanya jasa giro.

5) Realisasi TPTGR yang dikelola oleh Badan Pengelolaan Keuangan Daerah sebesar Rp6.550.146,00

atau mencapai 26,20% dari target sebesar Rp25.000.000,00 atau turun sebesar (28,73%) dari realisasi

tahun 2020 sebesar Rp9.190.909,00. Terjadinya penurunan realisasi tahun 2020 karena tindak lanjut

penagihan atas piutang macet TPTGR yang penanganannya diserahkan kepada pihak KPKNL

Tasikmalaya.

6) Realisasi Pendapatan Denda Pajak yang dikelola oleh Badan Pengelolaan Keuangan Daerah sebesar

Rp41.113.561,00,00 lebih target sebesar Rp27.216.061,00 atau mencapai sebesar 304,51% dari target

sebesar Rp13.501.500,00, apabila dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar

Rp100.269.933,00 terjadi penurunan sebesar (58,06%). Terjadinya penurunan realisasi dari tahun

sebelumnya adanya penghapusan denda pajak terhadap wajib pajak.

7) Realisasi Pendapatan Denda Retribusi sebesar Rp2.781.577,00 terdiri dari denda retribusi izin

mendirikan bangunan yang dikelola oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu

sebesar Rp31.577,00 dan dari Dinas Perhubungan denda retribusi pemakaian kekayaan daerah

swebesar Rp2.750.000,00 berasal dari kekurangan pembayaran sewa lahan petak toko di lingkungan

terminal Ciamis.

8) Realisasi Pendapatan Hasil Eksekusi atas Jaminan yang dikelola oleh Badan Pengelolaan Keuangan

Daerah sebesar Rp609.917.889,00 tidak teranggarkan, bila dibandingkan tahun 2020 sebesar

Rp38.983.894,00 atau naik 1464,54%, disebabkan karena merupakan pendapatan yang berasal dari

setoran pihak ke 3 (tiga) sebagai denda keterlambatan penyelesaian pembangunan fisik proyek.

9) Realisasi Pendapatan dari Pengembalian yang dikelola oleh Badan Pengelolaan Keuangan Daerah

sebesar Rp3.099.638.149,00 lebih target sebesar Rp2.886.130.149,00 atau mencapai sebesar

1451,77% dari target sebesar Rp213.508.000,00, hal tersebut disebabkan karena terdapat

pengembalian dari pos-pos belanja daerah seperti pengembalian dari belanja pegawai, belanja

barang/jasa dan belanja modal atas pelaksanaan kegiatan yang tidak sesuai dengan ketentuan dan

merupakan tindak lanjut dari hasil temuan pemeriksaan. Apabila dibandingkan dengan realisasi tahun

2020 sebesar Rp3.077.442.969,00 mengalami kenaikan sebesar 0,72%.

10) Realisasi Pendapatan BLUD yang dikelola oleh RSUD sebesar Rp127.407.763.387,00 atau sebesar

139,92% dari target sebesar Rp91.056.186.000,00 atau naik sebesar 22,12% dari realisasi tahun 2020

sebesar Rp104.326.051.479,16. Penerimaan Lain-lain PAD Yang Sah-Pendapatan BLUD RSUD

merupakan penerimaan dari Jasa Pelayanan Kesehatan RSUD yang dalam tahun 2012 melaksanakan

PPK-BLUD berdasarkan Permendagri Nomor 61 Tahun 2007 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162778

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Keuangan Badan Layanan Umum Daerah. Terjadinya realisasi yang lebih target disebabkan beberapa

hal berikut ini :

a. Adanya percepatan realisasi klaim BPJS Reguler sehigga pada akhir tahun anggaran sudah samapai

pada relaisasi klaim bulan Oktober tahap I.

b. Adanya realisasi pendapatan atas klaim Covid-19 bulan pelayanan tahun 2020 dan 2021 pada bulan

bulan Desember 2021.

c. Rekonsiliasi klaim pelayanan Covid-19 dengan Kementerian Kesehatan pada bulan Oktober 2021

berdampak pada percepatan relaisasi klaim pelayanan Covid-19.

11) Realisasi Pendapatan BLUD Puskesmas Rp55.588.044.711,00 atau kurang target hanya mencapai

sebesar 88,55% dari target Rp62.774.147.045,00 disebabkan karena adanya pandemi Covid-19

sehingga kunjungan pasien umum berkurang dan Prolanis masyarakat tidak dilaksanakan serta masih

ada proses verifikasi untuk klaim dana non kapitasi dari BPJS.

12) Realisasi Pendapatan Piutang Eks Dana Bergulir sebesar Rp46.680.711,00 mengalami kenaikan

sebesar Rp11.044.356,00 atau mencapai sebesar 130,99% dari target sebesar Rp35.636.355,00 atau

turun (19,01%) bila dibandingkan dengan dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp57.636.362,00.

Realisasi Pendapatan Piutang Eks Dana Bergulir sebesar Rp46.680.711,00 merupakan pendapatan

yang berasal dari piutang macet DPM-LUEP sebesar Rp42.545.452,00, piutang macet BPR/BKPD

sebesar Rp3.589.805,00 dan Dana Dakabalarea yang bersumber dari setoran kelompok masyarakat

sebesar Rp545.454,00. Realisasi Pendapatan Piutang Eks Dana Bergulir sebesar Rp46.680.711,00

merupakan hasil tindak lanjut penagihan atas piutang macet oleh KPKNL yang pengurusannya

diserahkan kepada KPKNL Tasikmalaya. Sedangkan apabila dibandingkan dengan realisasi tahun

sebelumnya turun sebesar mengalami penurunan sebesar (19,01%) disebabkan adanya upaya

penagihan oleh pihak KPKNL atas piutang tersebut.

5.1.1.2. Pendapatan Transfer - LRA

Realisasi Pendapatan Transfer periode 1 Januari 2021 sampai dengan 31 Desember 2021 sebesar

Rp2.268.434.070.783,00 atau mencapai 99,60% dari target sebesar Rp2.277.499.079.150,00. Sedangkan

apabila dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp2.241.472.580.396,00 mengalami kenaikan

sebesar 1,20% yang disebabkan terjadinya kenaikan yang bersumber dari dari Dana Transfer Umum Bagi

Hasil sebesar 21,05%, Dana Alokasi Khusus Fisik sebesar 12,88%, Dana Desa sebesar 1,23% dan

Pendapatan Transfer Antar Daerah bersumber dari Bagi Hasil pajak sebesar 7,33% dan Bantuan Keuangan

dari Provinsi sebesar 4,42% sedangkan mengalami penurunan yang bersumber dari Dana Alokasi Umum

sebesar (1,16%), Dana Alokasi Khusus Non Fisik sebesar (2,48%) serta Dana Intensif Daerah sebesar

(8,69%) dengan rincian sebagai berikut :

5.1.1.2 Pendapatan Transfer Pemerintah Pusat – LRA

Realisasi Pendapatan Transfer Pemerintah Pusat periode 1 Januari 2021 sampai dengan 31 Desember 2021

sebesar Rp1.930.829.550.008,00 atau mencapai 100,55% dari target sebesar Rp1.920.305.676.954,00 atau

mengalami kenaikan sebesar 0,49% bila dibandingkan realisasi tahun anggaran 2020 sebesar

Rp1.921.366.555.762,00. Transfer pemerintah pusat terdiri dari:

REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH

PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

4.2. PENDAPATAN TRANSFER-LRA 2.277.499.079.150,00 2.268.434.070.783,00 99,60 2.241.472.580.396,00 1,20

4.2.01. PENDAPATAN TRANSFER PEMERINTAH PUSAT-LRA 1.627.429.676.954,00 1.638.125.327.008,00 100,66 1.629.099.969.762,00 0,55

4.2.01.01.01. Dana Transfer Umum-Dana Bagi Hasil (DBH) 77.535.037.954,00 104.229.959.811,00 134,43 86.103.920.634,00 21,05

4.2.01.01.02. Dana Alokasi Umum (DAU) - LRA 1.099.393.370.000,00 1.099.393.370.000,00 100,00 1.112.349.718.000,00 (1,16)

4.2.01.01.03. Dana Alokasi Khusus (DAK) - LRA 118.075.817.000,00 106.912.492.776,00 90,55 94.711.963.082,00 12,88

4.2.01.01.04. Dana Alokasi Khusus (DAK) Non Fisik- LRA 332.425.452.000,00 327.589.504.421,00 98,55 335.934.368.046,00 (2,48)

4.2.02. PENDAPATAN TRANSFER PEMERINTAH PUSAT -

LAINNYA-LRA292.876.000.000,00 292.704.223.000,00 99,94 292.286.586.000,00 0,14

4.2.02.02. Dana Intensif Daerah - LRA 29.260.265.000,00 29.260.265.000,00 100,00 32.046.038.000,00 (8,69)

4.2.02.05. Dana Desa - LRA 263.615.735.000,00 263.443.958.000,00 99,93 260.240.548.000,00 1,23

4.2.03. PENDAPATAN TRANSFER PEMERINTAH PROVINSI-

LRA357.193.402.196,00 337.604.520.775,00 94,52 320.086.024.634,00 5,47

4.2.03.01.Pendapatan Bagi Hasil Pajak - LRA

127.913.351.936,00 124.371.911.065,00 97,23

115.879.317.000,00 7,33

4.2.03.02. Bantuan Keuangan dari Pemerintah Daerah Provinsi

Lainnya - LRA

229.280.050.260,00 213.232.609.710,00 93,00

204.206.707.634,00 4,42

JUMLAH 2.277.499.079.150,00 2.268.434.070.783,00 99,60 2.241.472.580.396,00 1,20

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162779

Pemerintah Kabupaten Ciamis

5.1.1.2.1 Dana Perimbangan

5.1.1.2.1.a Dana Transfer Umum - Dana Bagi Hasil Pajak - LRA

Realisasi Pendapatan Transfer Pemerintah Pusat yang berupa Dana Transfer Umum - Dana Bagi Hasil

Pajak periode 1 Januari 2021 sampai dengan 31 Desember 2021 sebesar Rp104.229.959.811,00 atau

mencapai 134,43% dari target sebesar Rp77.535.037.954,00 atau mengalami kenaikan sebesar 21,05% dari

realisasi tahun anggaran 2020 sebesar Rp86.103.920.632,00 merupakan penerimaan yang berasal dari:

Realisasi Dana Transfer Umum - Dana Bagi Hasil Pajak sebesar Rp104.229.959.811,00 merupakan

penerimaan bagi hasil dari pemerintah pusat yang terdiri dari :

1) Penerimaan Dana Bagi Hasil Pajak yang berupa Bagi Hasil Bagian PBB dari Pemerintah Pusat sebesar

Rp12.164.264.385,00 atau 157,91% dari target sebesar Rp7.703.225.352,00 sesuai dengan Peraturan

Menteri Keuangan RI Nomor 113/PMK.07/2020 tanggal 22 Agustus 2020 tentang Penetapan Kurang

Bayar dan Lebih Bayar Dana Bagi Hasil pada Tahun 2020 dan PMK Nomor 25/PMK.07/2021 tanggal

22 Maret 2021 tentang Penerapan Kurang Bayar dan Lebih Bayar Dana Bagi Hasil pada Tahun

2021diprioritaskan untuk penyelesaian kurang bayar DBH sampai dengan Tahun 2021. Apabila

dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp8.832.012.696,00 naik sebesar 37,73%

disebabkan adanya penyelesaian kurang bayar DBH Tahun Anggaran 2020 yang dialokasikan pada

tahun 2021.

2) Penerimaan Dana Bagi Hasil Pajak yang berupa Bagi Hasil Pajak Penghasilan Pasal 21 terealisasi

Rp34.664.870.855,00 atau 110,52% dari target yang telah ditetapkan Rp31.365.882.500,00

disebabkan karena adanya penerimaan realisasi kurang bayar tahun 2020 yang dialokasikan pada

tahun anggaran 2021.

3) Penerimaan Dana Bagi Hasil Pajak yang berupa Bagi Hasil Pajak Penghasilan Pasal 25 dan 29 wajib

pajak orang pribadi dalam negeri sebesar Rp3.395.103.629,00 atau 146,77% dari target yang

ditetapkan sebesar Rp2.313.252.800,00. Hal ini disebabkan terbitnya Peraturan Menteri Keuangan RI

Nomor 25/PMK.7/2021 tanggal 22 Maret 2021 tentang Perubahan Rincian Dana Bagi Hasil dan

Penyaluran Dana Bagi Hasil pada Tahun Anggaran 2021, tentang Penerapan Kurang Bayar dan Lebih

Bayar Dana Bagi Hasil pada Tahun 2020 dan juga adanya Keputusan Menteri Keuangan tentang

Penyaluran Kurang Bayar Dana Bagi Hasil pada Tahun 2021. Apabila dibandingkan dengan realisasi

anggaran tahun 2020 sebesar Rp34.639.198.193,00 turun sebesar (90,20)% disebabkan untuk wajib

Pajak Penghasilan Pasal 21 pribadi dalam negeri dialihkan dengan memakai kode rekening tersendiri.

4) Penerimaan Dana Bagi Hasil Pajak yang berupa Bagi Hasil Cukai Tembakau sebesar

Rp5.529.856.360,00 atau 131,61% dari target yang ditetapkan sebesar Rp4.201.547.850,00. Hal ini

disebabkan dalam penganggaran DBHCHT belum termasuk di dalamnya akumulasi SILPA DBHCHT

dan adanya akumulasi kurang salur dari Pemerintah Pusat sampai dengan Tahun Anggaran 2020.

5) Penerimaan dari Dana Bagi Hasil Pajak/Sumber Daya Alam berupa Bagi Hasil dari Pertambangan

Minyak Bumi sebesar Rp3.461.334.100,00 atau mencapai 151,42% dari target yang ditetapkan

REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH

PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

4.2. PENDAPATAN TRANSFER-LRA

4.2.1. PENDAPATAN TRANSFER PEMERINTAH PUSAT-LRA

4.2.01.01. Dana Perimbangan - - - -

4.2.01.01.01. Dana Transfer Umum-Dana Bagi Hasil (DBH) 77.535.037.954,00 104.229.959.811,00 134,43 86.103.920.632,00 21,05

4.2.01.01.01.0001.DBH Pajak Bumi dan Bangunan 7.703.225.352,00 12.164.264.385,00 157,91 8.832.012.692,00 37,73

4.2.01.01.01.0002.DBH PPh Pasal 21 31.365.882.500,00 34.664.870.855,00 110,52 -

4.2.01.01.01.0003.DBH PPh Pasal 25 dan Pasal 29/WPOPDN 2.313.252.800,00 3.395.103.629,00 146,77 34.639.198.193,00 (90,20)

4.2.01.01.01.0004.DBH Cukai Hasil Tembakau (CHT) 4.201.547.850,00 5.529.856.360,00 131,61 4.538.509.697,00 21,84

4.2.01.01.01.0005.DBH Sumber Daya Alam (SDA) Minyak Bumi 2.285.869.950,00 3.461.334.100,00 151,42 4.440.481.584,00 (22,05)

4.2.01.01.01.0006.DBH Sumber Daya Alam (SDA) Gas Bumi 129.715.700,00 192.486.100,00 148,39 4.779.508.956,00 (95,97)

4.2.01.01.01.0007.DBH Sumber Daya Alam (SDA) Pengusahaan Panas Bumi 27.419.899.500,00 41.471.203.341,00 151,24 27.216.795.079,00 52,37

4.2.01.01.01.0009.Dana Bagi Hasil (DBH) Sumber Daya Alam (SDA) Mineral dan Batubara-

Royalty

325.839.175,00 849.450.268,00 260,70 471.143.796,00 80,30

4.2.01.01.01.0010.DBH Sumber Daya Alam (SDA) Kehutanan- Provisi Sumber Daya Hutan

(PSDH)

531.964.377,00 848.638.348,00 159,53 451.841.896,00 87,82

4.2.01.01.01.0013.DBH Sumber Daya Alam (SDA) Perikanan 1.257.840.750,00 1.652.752.425,00 131,40 734.428.739,00 125,04

JUMLAH 77.535.037.954,00 104.229.959.811,00 134,43 86.103.920.632,00 21,05

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162780

Pemerintah Kabupaten Ciamis

sebesar Rp2.285.869.950,00 sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 25/PMK.07/2021

tanggal 22 Maret 2021 tentang Penerapan Kurang Bayar dan Lebih Bayar Dana Bagi Hasil pada

Tahun 2020,. Apabila dibandingkan dengan realisasi tahun anggaran 2020 sebesar

Rp4.440.481.584,00 atau turun sebesar (22,05%).

6) Penerimaan dari Dana Bagi Hasil Pajak/Sumber Daya Alam berupa Bagi Hasil dari Pertambangan

Gas Bumi sebesar Rp192.486.100,00 atau mencapai 148,39`% dari target yang ditetapkan sebesar

Rp129.715.700,00 sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor

25/PMK.07/2021 tanggal 22 Maret 2021 tentang Penerapan Kurang Bayar dan Lebih Bayar Dana

Bagi Hasil pada Tahun 2021. Apabila dibandingkan dengan realisasi tahun anggaran 2021 sebesar

Rp4.779.508.956,00 atau turun sebesar (95,97%).

7) Penerimaan dari Dana Bagi Hasil Pajak /Sumber Daya Alam berupa Bagi Hasil dari Panas Bumi atau

sebesar Rp41.417.203.341,00 mencapai 151,24% dari target yang ditetapkan sebesar

Rp27.419.899.500,00 sesuai dengan terbitnya Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor

113/PMK.07/2020 tanggal 22 Agustus 2020 tentang Penetapan Kurang Bayar dan Lebih Bayar Dana

Bagi Hasil pada Tahun 2020 dan adanya PMK Nomor 25/PMK.07/2021 tanggal 22 Maret 2021

tentang Penerapan Kurang Bayar dan Lebih Bayar Dana Bagi Hasil pada Tahun 2021. Hal ini

disebabkan adanya realisasi kurang bayar untuk alokasi TA.2019 dan 2020 yang disalurkan pada

Tahun Anggaran 2021 sehingga penerimaan dari DBH Panas Bumi meningkat.

8) Penerimaan dari Dana Bagi Hasil Bukan /Sumber Daya Alam berupa Bagi Hasil dari Pertambangan

Umum (Royalti) sebesar Rp849.450.268,00 atau hanya mencapai 260,70% dari target yang ditetapkan

sebesar Rp325.839.175,00 sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 25/PMK.07/2021

tanggal 22 Maret 2021 tentang Penerapan Kurang Bayar dan Lebih Bayar Dana Bagi Hasil pada Tahun

2020 adanya Keputusan Menteri Keuangan Nomor 3/KM.7/2021 tentang Penyalauran Kurang Bayar

DBH pada Tahun 2021. Apabila dibandingkan dengan realisasi tahun anggaran 2020 sebesar

Rp471.143.796,00 atau naik sebesar 80,30% disebabkan adanya kurang bayar DBH Royalti Tahun

2020 yang direalisasikan Tahun Anggaran 2021.

9) Penerimaan dari Dana Bagi Hasil Bukan Pajak/Sumber Daya Alam berupa Bagi Hasil Provisi Sumber

Daya Hutan sebesar Rp848.638.348,00 atau mencapai 159,53% dari target yang ditetapkan sebesar

Rp531.964.377,00 disebabkan terbitnya Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 113/PMK.07/2020

tanggal 22 Agustus 2020 tentang Penetapan Kurang Bayar dan Lebih Bayar Dana Bagi Hasil pada

Tahun 2020 dan PMK Nomor 25/PMK.07/2021 tanggal 22 Maret 2021 tentang Penerapan Kurang

Bayar dan Lebih Bayar Dana Bagi Hasil pada Tahun 2021, sehingga untuk Triwulan IV untuk DBH

SDA Kehutanan belum trealisasi, bahwa alokasi Dana Bagi Hasil Sumber Daya Alam Kehutanan

sebesar Rp451.841.896,00. Apabila dibandingkan dengan realisasi tahun anggaran 2020 sebesar

Rp451.841.896,00 atau naik sebesar 87,82% pada Triwulan IV penyaluran DBH diprioritaskan untuk

penyelesaian kurang bayar DBH sampai dengan Tahun Anggaran 2021.

10) Penerimaan dari bagi hasil Perikanan sebesar Rp1.652.752.425,00 atau mencapai 131,407% dari target

yang ditetapkan sebesar Rp1.257.840.750,00 sesuai dengan 113/PMK.07/2020 tanggal 22 Agustus

2020 tentang Penetapan Kurang Bayar dan Lebih Bayar Dana Bagi Hasil pada Tahun 2020 dan PMK

Nomor 25/PMK.07/2021 tanggal 22 Maret 2021 tentang Penerapan Kurang Bayar dan Lebih Bayar

Dana Bagi Hasil pada Tahun 2021, apabila dibandingkan dengan realisasi tahun anggaran 2021 sebesar

Rp734.428.739,00 atau naik sebesar 125,04% . Hal ini disebabkan adanya kurang bayar DBH SDA

Perikanan Tahun 2019 dan 2020 yang direalisasikan pada Tahun 2021.

5.1.1.2.1.b. Dana Alokasi Umum

Sesuai Peraturan Presiden Nomor 113 Tahun 2020 tentang Rincian Anggaran Pendapatan dan Belanja

Negara Tahun Anggaran 2021 dan PMK Nomor 17/PMK.07/2021 tentang Pengelolaan Transfer ke Daerah

dan Dana Desa Tahun Anggaran 2021 Dalam Rangka Mendukung Penanganan Pandemi Corona Virus

Disease-2019 (COVID-19) Dan Dampaknya, adapun alokasi DAU Kabupaten Ciamis sebesar

Rp1.099.393.370.000,00 atau 100% dari target sebesar Rp1.099.393.370.000,00 apabila dibandingkan

dengan tahun 2020 sebesar Rp1.112.349.718.000,00 atau turun (1,16%) disebabkan adanya kebijakan

Pemerintah Pusat dalam hal pengalokasian ulang dan rasionalisasi anggaran transfer ke daerah untuk

penanganan dan penanggulangan dampak Covid-19 di daerah.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162781

Pemerintah Kabupaten Ciamis

5.1.1.2.1.c. Dana Alokasi Khusus

Dana Alokasi Khusus (DAK) pada Tahun Anggaran 2021 sebesar Rp450.501.269.000,00 terdiri dari DAK

Fisik sebesar Rp118.075.817.000,00 dan DAK Non Fisik sebesar Rp332.425.452.000,00 dan Realisasi

RKUN ke RKUD sebesar Rp434.501.997.197,00 yang terdiri dari DAK Fisik sebesar

Rp106.912.492.776,00 dan DAK Non Fisik sebesar Rp327.589.504.421,00. Untuk DAK Fisik prosentase

penyerapan mencapai sebesar 90,55%. Hal ini disebabkan karena sesuai data kontrak DAK Fisik yang telah

diinputkan sebesar Rp107.015.125.226,00 sehingga terdapat efisiensi kontrak sebesar

Rp11.060.689.774,00 dari nilai anggaran. Dari data kontrak tersebut disalurkan sebesar

Rp106.912.492.776,00 atau mencapai 99,90%. Dari penyaluran sebesar Rp106.912.492.776,00

direalisasikan sebesar Rp106.751.547.176,00 sehingga terdapat SILPA di RKUD sebesar

Rp160.945.600,00 yang berasal dari Bidang Pendidikan serta Bidang Kesehatan dan KB.

Sedangkan prosentase penyerapan DAK Non Fisik mencapai 98,55%. Hal ini disebabkan diantaranya :

a. Untuk Tunjangan Profesi Guru (TPG) realiasi Rp264.758.229.000,00 atau 100% dan Tambahan

Penghasilan (Tamsil) realisasi tahun 2021 sebesar Rp204.300.000,00 atau 30% dari target sebesar

Rp681.000.000.000,00. Disebabkan berkurangnya jumlah penerima Tambahan Penghasilan karena

telah memenuhi syarat sebagai Peneriman Tunjangan Profesi Guru (TPG) sebagaimana ketentuan

yang berlaku.

b. Untuk BOP PAUD terealisasi sebesar Rp15.132.000.000,00 atau sebesar 96,05% dari target

Rp15.754.200.000,00.

c. Untuk BOP Penyelenggaran Pendidikan Kesetaraan dari target sebesar Rp3.548.0950.000,00 realisasi

Rp3.548.0950.000,00 tercapai 100%.

d. Untuk Sub Bidang Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) terealisasi Rp32.675.384.226,00 atau

mencapai 105,71% dari target sebesar Rp30.911.629.000,00.

e. Untuk Bidang Bantuan Operasional Keluarga Berencana (BOKB) terealisasi sebesar

Rp7.653.289.570,00 atau mencapai 99,35% dari target Rp7.703.745.000,00.

f. Untuk dana Pelayanan Kependudukan (Adminduk) terealisasi Rp2.478.139.625,00 atau mencapai

96,03% dari target sebesar Rp2.580.463.000,00.

g. Untuk Dana Peningkatan Fasilitasi Penanaman Modal dari target sebesar Rp372.462.000,00

terealisasi Rp372.462.000,00 atau 100%.

h. Untuk dana ketahanan pangan dari target sebesar Rp766.750.000,00 terealisasi Rp766.750.000,00

tercapai 100%.

Realisasi Dana Alokasi Khusus Non Fisik tahun 2021 sebesar Rp327.589.504.421,00 turun sebesar ( 2,48%)

apabila dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp335.934.368.046,00. Hal ini telah sesuai

dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 17/PMK.07/2021 tentang Pengelolaan Transfer ke Daerah

dan dana Desa Tahun Anggaran 2021 Dalam Rangka Mendukung Penanganan Pandemi Corona Virus

Disease 2019 (Covid-19) dan dampaknya.

5.1.1.2.1.d Dana Insentif Daerah- LRA

Realisasi Dana Insentif Daerah periode 1 Januari 2021 sampai dengan 31 Desember 2021 seusai Peraturan

Presiden Nomor 113 Tahun 2020 tentang Rincian Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun 2021

dan Peraturan Menteri Keuangan (PMK No. 160/PMK.07/2021 tentang Pengelolaan Dana Insentif Daerah

) sebesar Rp29.260.265.000,00 atau sebesar 100,00% dari target sebesar Rp29.260.265.000,00 sedangkan

bila dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp32.046.038.000,00 adanya penurun sebesar

8,69%. Hal ini disebabkan karena untuk Kabupaten Ciamis pada Tahun Anggaran 2021 tidak mendapatkan

alokasi DID Tambahan. Berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan (PMK No. 160/PMK.07/2021 tentang

Pengelolaan Dana Insentif Daerah )

5.1.1.2.1.d. Dana Penyesuaian-Dana Desa

Realisasi Dana Desa periode 1 Januari 2021 sampai dengan 31 Desember 2021 sesuai Peraturan Presiden

Nomor 113 Tahun 2020 tentang Rincian Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun 2021 dan

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162782

Pemerintah Kabupaten Ciamis

REK. URAIAN

ANGGARAN

SETELAH

PERUBAHAN 2021

REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

4.2. PENDAPATAN TRANSFER-LRA

4.2.02. PENDAPATAN TRANSFER ANTAR DAERAH - LRA

4.2.02.01. Pendapatan Bagi Hasil Pajak - LRA 127,913,351,936.00 124,371,911,065.00 97.23 115,879,317,000.00 7.33

4.2.02.01.0002 Bagi Hasil dari Pajak Kendaraan Bermotor - LRA 25,017,903,900.00 25,474,106,550.00 101.82 24,460,073,250.00 4.15

4.2.02.01.0002 Bagi Hasil dari Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor - LRA 12,455,591,850.00 12,526,605,300.00 100.57 10,518,266,850.00 19.09

4.2.02.01.0003 Bagi Hasil dari Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor - LRA 29,171,153,353.00 30,475,260,702.00 104.47 29,082,527,444.00 4.79

4.2.02.01.0004 Bagi Hasil dari Pajak Pengambilan dan Pemanfaatan Air

Permukaan - LRA

141,179,500.00 54,815,500.00 38.83 38,487,100.00 42.43

4.2.02.01.0005 Bagi Hasil dari Pajak Rokok - LRA 61,127,523,333.00 55,841,123,013.00 91.35 51,779,962,356.00 7.84

4.2.2.02. Bantuan Keuangan - LRA 229,280,050,260.00 213,232,609,710.00 93.00 204,206,707,634.00 4.42

4.2.2.02.01. Bantuan Keuangan Khusus dari Pemerintah Daerah Provinsi 229,280,050,260.00 213,232,609,710.00 93.00 204,206,707,634.00 4.42

JUMLAH 357,193,402,196.00 337,604,520,775.00 94.52 320,086,024,634.00 5.47

Peraturan Menteri Keuangan (PMK No. 190/PMK.07/2021 tentang Pengelolaan Dana Desa ) sebesar

Rp263.443.958.000,00 atau sebesar 99,93% dari target sebesar Rp263.615.735.000,00 atau apabila

dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp260.240.548.000,00 meningkat sebesar 3,51%

disebabkan karena meningkatnya Pagu Dana Desa dari pemerintah pusat.

5.1.1.2.2 . Pendapatan Transfer Antar Daerah - LRA

Realisasi Pendapatan Transfer Pemerintah Daerah Lainnya berupa Transfer dari Pemerintah Provinsi

berupa Bagi Hasil Pajak periode 1 Januari 2021 sampai dengan 31 Desember 2021 adalah sebesar

Rp337.604.520.775,00 atau mencapai 94,52% dari target sebesar Rp357.193.402.196,00 atau mengalami

kenaikan sebesar 5,47% dari realisasi tahun anggaran 2020 sebesar Rp320.086.024.634,00. Dana ini

merupakan dana bagi hasil pajak dari provinsi dan Bantuan Keuangan provinsi,dengan rincian sebagai

berikut:

1.1.2.3.a. Bagi Hasil Pajak

Bagi Hasil Pajak Provinsi sesuai dengan Peraturan Provinsi Jawa Barat Nomor 4 Tahun 2020 tentang

Anggaran Pendapatan dan Belanja daerah Tahun Anggaran 2021 serta Peraturan Gubernur Nomor 99

Tahun 2020 tentang Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2021.

Sehingga Realisasi dana bagi hasil pajak dari provinsi sebesar Rp124.371.911.065,00 merupakan

penerimaan yang berasal dari:

a. Realisasi Bagi Hasil dari Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) sebesar Rp25.474.106.550,00 atau

101,82% dari target sebesar Rp25.017.903.900,00 disebabkan adanya peningkatan potensi

penerimaan Pajak Kendaraan Bermotor dan adanya program triple untung yang dapat menarik minat

wajib pajak untuk melunasi kewajibannya dalam membayar pajak kendaraan. Sedangkan apabila

dibandingkan dengan realisasi tahun anggaran 2020 sebesar Rp24.460.073.250,00 atau naik sebesar

4,15% disebabkan adanya mulai aktivitas ekonomi masyarakat karena pandemi Covid-19 mulai

berangsur angsur membaik.

b. Realisasi Bagi Hasil dari Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) sebesar

Rp12.526.605.300,00 atau 100,57% dari target sebesar Rp12.455.591.850,00. Sedangkan apabila

dibandingkan dengan realisasi tahun anggaran 2020 sebesar Rp10.518.266.850,00 atau naik sebesar

19,09 disebabkan adanya program relaksasi pajak kendaraan bermotor triple untung plus yang di

dalamnya terdapat pembebasan biaya BBNKB.

c. Realisasi Bagi Hasil dari Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB) sebesar

Rp30.475.260.702,00 atau 104,47% dari target sebesar Rp29.171.153.353,00. Apabila dibandingkan

realisasi tahun anggaran 2020 sebesar Rp29.082.527.444,00 atau naik sebesar 4,79% disebabkan

bahan bakar yang digunakan untuk kendaraan bermotor meningkat.

d. Realisasi Bagi Hasil dari Pajak Pengambilan dan Pemanfaatan Air Permukaan sebesar

Rp54.815.500,00 atau 38.83% dari target sebesar Rp141.179.500,00 disebabkan untuk perhitungan

Bagi Hasil dari Pajak Pengambilan dan Pemanfaatan Air Permukaan per 31 Desember 2021 dihitung

dan dibayarkan pada tahun anggaran berikutnya melalui mekanisme kurang bayar. Apabila

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162783

Pemerintah Kabupaten Ciamis

REK. URAIAN

ANGGARAN

SETELAH

PERUBAHAN 2021

REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

4.2.4. BANTUAN KEUANGAN - LRA

4.2.4.01. BANTUAN KEUANGAN DARI

PEMERINTAH DAERAH PROVINSI

LAINNYA - LRA

229,280,050,260.00 213,232,609,710.00 93.00 204,206,707,634.00 4.42

4.2.4.01.02. Bantuan Keuangan dari Pemerintah Daerah

Provinsi Jawa Barat - LRA

229,280,050,260.00 213,232,609,710.00 93.00 204,206,707,634.00 4.42

JUMLAH 229,280,050,260.00 213,232,609,710.00 93.00 204,206,707,634.00 4.42

REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH

PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %

4.3. LAIN-LAIN PENDAPATAN YANG SAH-LRA

4.3.01. Pendapatan Hibah dari pemerintah pusat - LRA 15.000.000.000,00 17.483.312.150,00 116,56 4.657.565.014,00 275,37

4.3.03. Lain lain Pendapatan Sesuai Ketentuan Per UU 118.251.646.970,00 113.913.380.000,00 96,33 119.910.240.000,00 (5,00)

JUMLAH 133.251.646.970,00 131.396.692.150,00 98,61 124.567.805.014,00 5,48

dibandingkan dengan realisasi tahun anggaran 2020 sebesar Rp38.487.100,00, atau naik sebesar

42,43% disebabkan adanya Nilai Perolehan Air (NPA) yang meningkat.

e. Realisasi Bagi Hasil Pajak Rokok sebesar Rp55.841.123.013,00 atau 91,35% dari target sebesar

Rp61.127.523.333,00 hal ini sesuai dengan Peraturan Gubernur Nomor 99 Tahun 2020 tentang APBD

2021, Surat Kepala Bappenda Jawa Barat No. 873/KU.03.02/Renbang Tanggal 5 Mei 2021tentang

kurang salur berdasarkan realisasi bulan Desember 2020 untuk Pemerintah daerah Kab/Kota TA 2021.

Apabila dibandingkan dengan realisasi tahun anggaran 2020 sebesar Rp51.779.962.356,00 atau naik

sebesar 7,84% disebabkan adanya peningkatan konsumsi rokok di masyarakat.

5.1.1.2.4. Bantuan Keuangan dari Pemerintahan Daerah Provinsi Lainnya- LRA

Penerimaan Bantuan Keuangan Provinsi Jawa Barat pada Tahun Anggaran 2021 realisasi sebesar

Rp213.232.609.710,00 atau mencapai 93% dari target sebesar Rp229.280.050.260,00 apabila

dibandingkan dengan tahun 2020 realisasi sebesar Rp204.206.707.634,00 atau naik sebesar 4,42%.

Sesuai dengan Perubahan APBD Provinsi Jawa Barat dengan Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor

10 Tahun 2021. tanggal 27 Oktober 2021 tentang Perubahan APBD Tahun Anggaran 2021 dan Peraturan

Gubernur Jawa Barat Nomor166 tanggal 27 Oktober 2021 tentang Penjabaran Perubahan APBD, bahwa

Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis mendapat alokasi anggaran Bantuan Keuangan Provinsi sebesar

Rp229.280.050.260,00.

Pemerintah Kabupaten Ciamis menganggarkan Bantuan Keuangan dari Provinsi Tahun Anggaran 2021

sebesar Rp229.280.050.260,00 dan terealisasi masuk ke kas Daerah sebesar Rp213.232.609.710,00

sedangkan yang sudah direalisasikan sesuai dengan capaian pelaksanaan program kegiatan di SKPD

sebesar 150.828.981.010,00 sehingga masih terdapat sisa di Kas Daerah per 31 Desember 2021 sebesar

Rp62.403.628.700,00. Saldo Kas Bantuan Provinsi sebesar Rp62.403.628.700,00 tersebut pada tahun 2022

digunakan untuk pembayaran capaian pelaksanaan program kegiatan di SKPD yang belum dibayar pada

tahun 2021 sebesar Rp60.286.864.100,00 sehingga saldo kas Bantuan Provinsi Tahun 2021 sebesar

Rp2.116.764.600,00.

5.1.1.3 Lain-lain Pendapatan Yang Sah - LRA

Realisasi Lain-lain Pendapatan Yang Sah berupa pendapatan hibah dari pemerintah pusat periode 1 Januari

2021 sampai dengan 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp131.396.692.150,00 atau mencapai 98,61% dari

target sebesar Rp133.251.646.970,00 dan mengalami naik sebesar 5,48% dari realisasi tahun anggaran

2020 sebesar Rp124.567.805.014,00,00 dengan rincian sebagai berikut :

a) Realisasi Pendapatan Hibah Pemerintah Pusat (BAPPENAS) sebesar Rp13.923.167.150,00 untuk

program Integrated Participatory Development and Management of Irrigation Program (IPDMIP)

merupakan program Pemerintah Pusat di bidang pengelolaan dan pengembangan irigasi yang

bertujuan untuk mencapai keberlanjutan sistem irigasi, baik sistem irigasi kewenangan pusat, provinsi

maupun kabupaten melalui SKPD Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Pertanahan sebesar

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162784

Pemerintah Kabupaten Ciamis

REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH

PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

5. BELANJA

5.1. BELANJA OPERASI - LRA

5.1.1. Belanja Pegawai 1.077.006.628.628,00 1.053.065.021.036,00 97,78 1.019.980.756.757,00 3,24

5.1.2. Belanja Barang dan Jasa 701.844.305.535,00 638.154.250.480,00 90,93 606.474.135.846,00 5,22

5.1.5. Belanja Hibah 117.875.224.200,00 112.980.722.367,00 95,85 87.413.250.000,00 29,25

5.1.6. Belanja Bantuan Sosial 8.072.500.000,00 8.028.500.000,00 99,45 32.057.000.000,00 (74,96)

JUMLAH 1.904.798.658.363,00 1.812.228.493.883,00 95,14 1.745.925.142.603,00 3,80

REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH

PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

5. BELANJA

5.1. Belanja Operasi 1.904.798.658.363,00 1.812.228.493.883,00 95,14 1.745.925.142.603,00 3,80

5.2. Belanja Modal518.436.015.057,00 402.633.530.605,00 77,66 416.800.356.462,00 (3,40)

5.3. Belanja Tidak Terduga9.600.000.000,00 144.336.454,00 1,50 - -

5.4. Belanja Transfer492.362.763.600,00 491.095.496.104,00 99,74 503.590.175.001,00 (2,48)

JUMLAH 2.925.197.437.020,00 2.706.101.857.046,00 92,51 2.666.315.674.066,00 1,49

Rp11.465.404.050,00 Badan Perencanaan Pembangunan Daerah sebesar Rp557.400.000,00 dan

Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan sebesar Rp1.900.363.100,00. Program Integrated

Participatory Development and Management of Irrigation Program (IPDMIP) adalah Dana Hibah

yang diberikan Pemerintah Pusat kepada Pemerintah Kabupaten Ciamis merupakan dana pengganti

atas pelaksanaan kegiatan program pengelolaan dan pengembangan irigasi Partisipatif Terpadu yang

didanai terlebih dahulu oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah.

b) Realisasi Pendapatan Hibah berupa Pendapatan Hibah Pemerintah Pusat untuk Perusahaan Daerah

Air Minum (PDAM) dengan realisasi sebesar Rp3.000.000.000,00.

c) Realisasi Pendapatan Hibah berupa Pendapatan Hibah Air Minum Pedesaan melalui SKPD Pekerjaan

Umum, Penataan Ruang dan Pertanahan sebesar Rp560.145.000,00.

d) Realisasi Pendapatan Hibah berupa Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dan Afirmasi Kinerja untuk

tingkat Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama dengan realisasi sebesar

Rp113.913.380.000,00 atau 96,33% dari target sebesar Rp118.251.646.970,00. Realisasi Pendapatan

Hibah berupa Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dan Afirmasi Kinerja untuk tingkat Sekolah Dasar

dan Sekolah Menengah Pertama masuk ke rekening masing-masing sekolah. Apabila dibandingkan

antara realisasi tahun 2021 sebesar Rp113.913.380.000,00 dengan realisasi tahun 2020 sebesar

Rp119.910.240.000,00 atau turun sebesar (5%) disebabkan berkurangnya realisasi Dana BOS

Afirmasi Kinerja karena jumlah penerimaan hibah BOS disesuaikan dengan perhitungan jumlah siswa

yang menerima bantuan tersebut.

5.1.2. POS-POS BELANJA- LRA

Struktur Belanja dalam APBD Kabupaten Ciamis Tahun 2021 sesuai dengan Permendagri Nomor

77 Tahun 2020 Tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Daerah. Namun demikian, dengan

diterapkannya Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi

Pemerintahan maka telah diterbitkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2013

Tentang Penerapan Standar Akuntansi Pemerintahan Berbasis Akuntansi Akrual pada Pemerintah

Daerah yang mana Belanja Daerah dalam Laporan Realisasi Anggaran terdiri dari empat bagian

yaitu Belanja Operasi, Belanja Modal, Belanja Tidak Terduga dan Transfer dapat diuraikan pada

table sebagai berikut :

Dengan rincian sebagai berikut :

5.1.2.1 Belanja Operasi - LRA

Realisasi Belanja Operasi–LRA periode 1 Januari 2021 sampai dengan 31 Desember 2021 adalah sebesar

Rp1.812.228.493.883,00 atau mencapai 95,14% dari anggaran Rp1.904.798.658.363,00 atau naik sebesar

3,80% dari realisasi tahun 2020 sebesar Rp1.745.925.142.603,00. Hal tersebut disebabkan terjadinya

kenaikan pada pos belanja pegawai 3,24%, Belanja Barang dan Jasa sebesar 5,22% dan Belanja Hibah

sebesar 29,25% serta belanja bantuan sosial mengalami penurunan sebesar (74,96%) dengan rincian sebagai

berikut :

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162785

Pemerintah Kabupaten Ciamis

REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH

PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

5. BELANJA

5.1.1. Belanja Pegawai 1.077.006.628.628,00 1.053.065.021.036,00 97,78 1.019.980.756.757,00 3,24

5.1.1.01. Belanja Gaji dan Tunjangan 650.459.061.639,00 639.642.189.322,00 98,34 676.045.358.199,00 (5,38)

5.1.1.02. Tambahan Penghasilan ASN 97.153.324.228,00 95.051.699.440,00 97,84 338.747.715.055,00 (71,94)

5.1.1.03.Tambahan Penghasilan berdasarkan

Pertimbangan Objektif Lainnya ASN303.470.541.584,00 295.830.705.322,00 97,48 - -

5.1.1.04. Belanja Gaji dan Tunjangan DPRD 21.641.674.043,00 20.906.922.684,00 96,60 - -

5.1.1.05. Belanja Gaji dan Tunjangan KDH/WKDH 689.907.134,00 561.651.041,00 81,41 - -

5.1.1.06.Belanja Penerimaan lainnya Pimpinan dan

anggota DPRD serta KDH/WKDH854.520.000,00 852.000.000,00 99,71 4.373.700.000,00 (80,52)

Insentif Pemungutan Pajak Daerah - - - 381.611.436,00 -

Insentif Pemungutan Retribusi Daerah - - - 46.667.067,00 -

Uang Lembur - - - 385.705.000,00 -

5.1.1.99. Belanja BLUD 2.737.600.000,00 219.853.227,00 8,03 - -

JUMLAH 1.077.006.628.628,00 1.053.065.021.036,00 97,78 1.019.980.756.757,00 3,24

5.1.2.1.a Belanja Pegawai

Realisasi belanja pegawai periode 1 Januari 2021 sampai dengan 31 Desember 2021 adalah sebesar

Rp1.053.065.021.036,00 atau mencapai 97,78% dari anggaran yang telah ditetapkan sebesar

Rp1.077.006.628.628,00 atau naik sebesar 3,24% dari realisasi belanja tahun 2020 sebesar

Rp1.019.980.756.757,00. Terjadinya realisasi belanja pegawai dibawah anggaran disebabkan banyaknya

PNS yang pensiun secara bersamaan berbanding lurus terhadap gaji dan tunjangan serta tambahan

penghasilan bagi PNS dan untuk insentif pemungutan retribusi berkurang karena untuk tahun 2021

diberikan hanya untuk pegawai Non PNS.

Sesuai dengan Permendagri Nomor 77 Tahun 2020 Tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan

Daerah adanya penyesuaian bagan akun standar (kode rekening) diantaranya untuk :

a. Realisasi Belanja Gaji dan Tunjangan tahun 2021 mencapai sebesar Rp639.642.189.322,00 atau

sebesar 98,34% bila dibandingkan dengan tahun 2020 turun sebesar (5,38%) diantaranya ada

penyesuaian rekening untuk uang representative, tunjangan, kelengkapan, Kesehatan, JKK JKM,

transportasi dan Reses masuk ke dalam rekening gaji dan tunjangan DPRD.

b. Realisasi Tambahan Penghasilan ASN tahun 2021 mencapai sebesar Rp95.051.699.400,00 atau sebesar

97,84% bila dibandingkan pada tahun 2020 turun sebesar (71,94) disebabkan karena adanya

penyesuaian bagan akun standar yaitu diantranya tunjangan penghasilan guru (TPG) PNSD, Tambahan

penghasilan (Tamsil) Guru PNSD, Belanja jasa pelayanan kesehatan bagi ASN, Belanja honorarium

penanggungjawab keuangan dan honorariumn pengadaan barang /jasa masuk ke dalam rekening

Tambahan Penghasilan berdasarkan Pertimbangan Objektif Lainnya ASN.

c. Realisasi Belanja Penerimaan Lainnya Pimpinan DPRD serta KDH/WKDH tahun 2021 sebesar

Rp852.000.000,00 atau mencapai sebesar 99,71% bila dibandingkan tahun 2021 menurun sebesar

(80,52%) diakibatkan oleh pengalihan kode rekening yang sesuai dengan bagan akun standar yaitu ke

rekening Belanja Gaji dan Tunjangan DPRD.

d. Realisasi tahun 2021 untuk Insentif Pemungutan Pajak daerah dan Retribusi masuk ke dalam

Tambahan Penghasilan Berdasarkan Pertimbangan Objek Lainnya ASN.

5.1.2.1.b. Belanja Barang dan Jasa

Realisasi belanja barang dan jasa periode 1 Januari 2021 sampai dengan 31 Desember 2021 adalah sebesar

Rp638.154.250.480,00 atau mencapai 90,93% dari anggaran yang telah ditetapkan sebesar

Rp701.844.305.535,00 disebabkan karena adanya belanja kegiatan yang tidak terealisasi sehingga menjadi

utang serta efisiensi belanja. Sedangkan apabila dibandingkan dengan realisasi belanja tahun 2020 sebesar

sebesar Rp606.474.135.846,00 atau naik sebesar 5,22% disebabkan karena adanya tambahan alokasi

anggaran belanja.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162786

Pemerintah Kabupaten Ciamis

URAIAN A N GGA R A N SET ELA H

P ER UB A H A N 2021

R EA LISA SI 2021 % R EA LISA SI 2020 %

2 3 4 5 6 7

B elanja B arang dan Jasa 701.844.305.535,00 638.154.250.480,00 90,93 492.498.267.153,00 29,57

B elanja B arang 173.296.030.405,00 150.963.948.211,60 87,11 65.492.275.330,00 130,51

Belanja Barang Pakai Habis 173.167.797.205,00 150.840.148.011,60 87,11 28.628.998.366,00 426,88

Belanja Barang Tak Habis Pakai 128.233.200,00 123.800.200,00 96,54 36.863.276.964,00 (99,66)

B elanja jasa 306.801.421.451,00 280.916.938.207,00 91,56 116.680.777.185,00 140,76

Belanja Jasa Kantor 242.156.078.706,00 220.483.683.104,00 91,05 60.656.695.229,00 263,49

Belanja Iuran Jaminan/Asuransi 53.587.422.490,00 50.444.450.022,00 94,13 31.454.769.299,00 60,37

Belanja Sewa Tanah 336.814.000,00 279.131.566,00 82,87 304.969.595,00 (8,47)

Belanja Sewa Peralatan dan M esin 1.783.422.500,00 1.650.720.320,00 92,56 13.485.001.381,00 (87,76)

Belanja Sewa Gedung dan Bangunan 2.160.819.000,00 1.966.630.019,00 91,01 1.747.600.519,00 12,53

Belanja Sewa Jalan, Jaringan dan Irigasi 22.500.000,00 22.500.000,00 100,00 0,00

Belanja Jasa Konsultansi Konstruksi 366.836.350,00 362.658.000,00 98,86 6.734.804.700,00 (94,62)

Belanja Beasiswa Pendidikan PNS 174.500.000,00 174.500.000,00 100,00 85.500.000,00 104,09

Belanja Kursus/Pelatihan, Sosialisasi, B imbingan Teknis serta Pendidikan dan

Pelatihan

6.091.404.205,00 5.454.677.912,00 89,55 2.133.636.462,00 155,65

Belanja Jasa Insentif bagi Pegawai Non ASN atas Pemungutan Pajak Daerah 121.624.200,00 77.987.264,00 64,12 77.800.000,00 0,24

B elanja P emeliharaan 39.753.881.359,00 38.559.822.853,00 97,00 22.721.242.326,00 69,71

Belanja Pemeliharaan Tanah 14.050.000,00 13.914.950,00 99,04 0,00

Belanja Pemeliharaan Peralatan dan M esin 10.754.416.322,00 10.366.470.785,00 96,39 13.187.410.391,00 (21,39)

Belanja Pemeliharaan Gedung dan Bangunan 16.176.614.390,00 15.533.957.508,00 96,03 9.330.083.765,00 66,49

Belanja Pemeliharaan Jalan, Jaringan, dan Irigasi 12.435.345.647,00 12.281.414.138,00 98,76 172.841.770,00 7005,58

Belanja Pemeliharaan Aset Tetap Lainnya 373.455.000,00 364.065.472,00 97,49 30.906.400,00 1077,96

B elanja P erjalanan D insa 63.019.466.848,00 54.466.900.660,00 86,43 83.634.032.677,00 (34,87)

Belanja Perjalanan Dinas Dalam Negeri 63.019.466.848,00 54.466.900.660,00 86,43 83.634.032.677,00 (34,87)

B elanja Uang dan/ atau Jasa untuk D iberikan kepada P ihak

Ket iga/ P ihak Lain/ M asyarakat

11.064.840.775,00 10.972.632.591,00 99,17 39.863.038.482,00 (72,47)

Belanja Uang yang Diberikan kepada Pihak Ketiga/Pihak Lain/M asyarakat 7.821.895.000,00 7.739.610.000,00 98,95 1.627.230.000,00 375,63

Belanja Jasa yang Diberikan kepada Pihak Ketiga/Pihak Lain/M asyarakat 3.242.945.775,00 3.233.022.591,00 99,69 38.235.808.482,00 (91,54)

B elanja B arang dan Jasa B OS 105.313.225.659,00 100.945.949.041,00 95,85 70.439.225.247,00 43,31

Belanja Barang dan Jasa BOS 105.313.225.659,00 100.945.949.041,00 95,85 70.439.225.247,00 43,31

B elanja B arang dan Jasa B LUD 2.595.439.038,00 1.328.058.916,40 51,17 93.667.675.906,00 (98,58)

Belanja Barang dan Jasa BLUD 2.595.439.038,00 1.328.058.916,40 51,17 93.667.675.906,00 (98,58)

REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH

PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

5. BELANJA

5.1.5. Belanja Hibah 117.875.224.200,00 112.980.722.367,00 95,85 87.413.250.000,00 29,25

5.1.5.01. Belanja Hibah kepada Pemerintah Pusat 1.462.000.000,00 1.354.286.367,00 92,63 50.000.000,00

5.1.05.01.01. Belanja Hibah Uang kepada Pemerintah Pusat 1.400.000.000,00 1.299.836.367,00

5.1.05.01.02. Belanja Hibah Barang kepada Pemerintah Pusat 62.000.000,00 54.450.000,00

5.1.4.01. Belanja Hibah kepada Pemerintah 50.000.000,00

5.1.5.02. Belanja Hibah kepada Pemerintah Daerah Lainnya 100.000.000,00 100.000.000,00 100,00 100.000.000,00 -

5.1.05.02.01. Belanja Hibah Uang kepada Pemerintah Daerah Lainnya 100.000.000,00 100.000.000,00 100.000.000,00

5.1.5.05. Belanja Hibah kepada Badan, Lembaga, Organisasi Kemasyarakatan yang

Berbadan Hukum Indonesia

114.819.756.400,00 110.032.968.200,00 95,83 87.263.250.000,00 26,09

5.1.05.05.01. Belanja Hibah kepada Badan dan Lembaga yang Bersifat Nirlaba, Sukarela dan

Sosial yang Dibentuk Berdasarkan Peraturan Perundang-Undangan

100.643.006.400,00 95.936.218.200,00

5.1.05.05.02. Belanja Hibah kepada Badan dan Lembaga Nirlaba, Sukarela dan Sosial yang

Telah Memiliki Surat Keterangan Terdaftar

12.281.750.000,00 12.256.750.000,00

5.1.05.05.03. Belanja Hibah kepada Badan dan Lembaga Nirlaba, Sukarela Bersifat Sosial

Kemasyarakatan

1.895.000.000,00 1.840.000.000,00

5.1.4.03. Belanja Hibah kepada Badan, Lembaga dan Organisasi Kemasyarakatan 87.263.250.000,00

5.1.5.07. Belanja Hibah Bantuan Keuangan kepada Partai Politik 1.493.467.800,00 1.493.467.800,00 100,00 1493467800 -

5.1.05.07.01. Belanja Hibah Bantuan Keuangan kepada Partai Politik 1.493.467.800,00 1.493.467.800,00

JUMLAH 234.256.980.600,00 224.467.976.934,00 95,82 176.319.967.800,00 27,31

5.1.2.1.c. Belanja Hibah

Realisasi belanja hibah periode 1 Januari 2021 sampai dengan 31 Desember 2021 sebesar

Rp112.980.722.367,00 atau 95,85% dari anggaran sebesar Rp117.875.224.200,00 disebabkan persyaratan

pencairan telah memenuhi sebagaimana dalam Peraturan Bupati, sedangkan apabila dibandingkan dengan

realisasi belanja tahun 2020 sebesar Rp87.413.250.000,00 atau mengalami kenaikan sebesar 29,25%

disebabkan disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah dan adanya kode pemindahan sesuai bagan

akun standar kepada Partai Politik yang masuk ke dalam kode rekening Belanja Bantuan keuangan kepada

prov/Kab./Kota dan Pemerinah Desa menjadi rekening Belanja Hibah Bantuan Keuangan.

Untuk Belanja Hibah dialokasi kepada 12 (dua belas) SKPD yaitu Badan Pengelolaan Keuangan

daerah,Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, Dinas Sosia, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, Dinas

Pemberdayaan Masysarakat dan Desa, Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perdaganagan, Dinas

Kebudayaan dan Kepemudaaan dan Olah Raga, Dinas Peternakan dan Perikanan, Dinas Parawisata,

Sekretariat Daerah ( Bagian Pemerintahan Umum, Bagian Hukum, Bagian Kesejahteraan Rakyat), dan

Badan Kesatuan Bangsa dan Politik.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162787

Pemerintah Kabupaten Ciamis

REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH

PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

5. BELANJA

5.2. BELANJA MODAL - LRA

5.2.1. Belanja Modal Tanah - LRA 6.343.890.753,00 5.426.802.753,00 85,54 7.528.738.062,00 (27,92)

5.2.2. Belanja Modal Peralatan dan Mesin - LRA 105.379.552.995,00 75.419.514.360,00 71,57 119.193.660.017,00 (36,73)

5.2.3. Belanja Modal Gedung dan Bangunan - LRA 133.985.753.988,00 98.571.679.946,00 73,57 101.745.576.531,00 (3,12)

5.2.4. Belanja Modal Jalan, Irigasi dan Jaringan - LRA 263.872.585.121,00 214.677.059.527,00 81,36 147.506.526.166,00 45,54

5.2.5. Belanja Modal Aset Tetap Lainnya - LRA 8.854.232.200,00 8.538.474.019,00 96,43 40.825.855.686,00 (79,09)

JUMLAH 518.436.015.057,00 402.633.530.605,00 77,66 416.800.356.462,00 (3,40)

REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH

PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

5. BELANJA

5.1.06. Belanja Bantuan Sosial 8.072.500.000,00 8.028.500.000,00 99,45 32.057.000.000,00 (74,96)

5.1.06.01. Belanja Bantuan Sosial kepada Individu 4.548.500.000,00 4.545.000.000,00 99,92 - -

5.1.06.02.01.Belanja Bantuan Sosial Uang yang direncanakan kepada Keluarga 3.524.000.000,00 3.483.500.000,00 98,85 - -

5.1.06.02. Belanja Bantuan Sosial kepada Keluarga 3.524.000.000,00 3.483.500.000,00 98,85 - -

5.1.06.02.01.Belanja Bantuan Sosial Uang yang direncanakan kepada Keluarga 3.524.000.000,00 3.483.500.000,00 98,85 - -

5.1.5.02. Belanja Bantuan Sosial Kepada Individu Dan /Atau Keluarga - - - 32.057.000.000,00 (100,00)

JUMLAH 8.072.500.000,00 8.028.500.000,00 99,45 32.057.000.000,00 (74,96)

5.1.2.1.d. Belanja Bantuan Sosial

Realisasi belanja bantuan sosial periode 1 Januari 2021 sampai dengan 31 Desember 2021 sebesar

Rp8.028.500.000,00. atau 99,45% dari anggaran sebesar Rp8.072.500.000,00 disebabkan adanya belanja

bantuan sosial yang tidak direalisasikan sedangkan apabila dibandingkan dengan realisasi belanja bantuan

sosial tahun 2020 sebesar Rp32.057.000.000,00 atau turun sebesar (74,96%) disebabkan tahun 2021 tidak

adanya Bantuan Langsung Tunai Covid-19, sedangkan tahun 2021 diperuntukan untuk bantuan social

untuk pembangunan Rumah Tidak Layak Huni dan belanja bantuan sosial kepada individu dan/atau

keluarga.

Untuk Belanja Bantuan Sosial dialokasi kepada 3 SKPD yaitu Dinas Sosial, Badan Penanggulangan

Bencana Daerah dan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup.

5.1.2.2. Belanja Modal - LRA

Realisasi Belanja Modal periode 1 Januari 2021 sampai dengan 31 Desember 2021 adalah sebesar

Rp402.633.530.605,00 atau mencapai 77,66% dari anggaran tahun 2021 sebesar Rp518.436.015.057,00

atau mengalami penurunan sebesar (3,40%) dari realisasi tahun anggaran 2020 sebesar

Rp416.800.356.462,00. dengan rincian sebagai berikut :

Terjadinya realisasi belanja modal tahun anggaran 2021 hanya mencapai sebesar 77,66% dari anggaran

disebabkan adanya program kegiatan belanja modal yang pekerjaanya selesai di akhir tahun sehingga

waktu pembayaran tidak cukup waktu maka dijadikan utang pada tahun berikutnya yaitu berupa belanja

modal yang bersumber dari pemerintah pusat yaitu yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus yang

pencairan setelah Triwulan IV mengalami penangguhan oleh Pemerintah Pusat, dan yang bersumber dari

bantuan keuangan pemerintah Provinsi yang tidak dapat direalisasikan pada tahun 2021 disebabkan adanya

kendala teknis operasional, administrasi dan situasi dan kondisi pada masa pandemi. Sedangkan apabila

dibandingkan dengan realisasi tahun anggaran 2020 mengalami penurunan disebabkan sumber pendanaan

dari pusat disebabkan adanya pemotongan Dana Alokasi Umum.

Realisasi belanja modal tahun anggaran 2021 sebesar Rp402.633.530.605,00 dibandingkan dengan tahun

anggaran 2020 terdapat kenaikan pada Belanja modal Jalan, Jaringan dan Irigasi sebesar 45,54%.

Sedangkan yang mengalami penurunan komponen belanja modal Tanah sebesar (27,92%) ,belanja modal

Peralatan dan Mesin sebesar (36,73%), belanja modal gedung dan bangunan sebesar (3,12% ) dan belanja

modal Aset Tetap Lainnya sebesar (79,09%). Dari total realisasi belanja modal Pemerintah Kabupaten

Ciamis tahun anggaran 2021 sebesar Rp402.633.530.605,00 tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut :

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162788

Pemerintah Kabupaten Ciamis

REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH

PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

5.2. BELANJA MODAL

5.2.1. Belanja Modal Tanah 6.343.890.753,00 5.426.802.753,00 85,54 7.528.738.062,00 (27,92)

5.2.01.01.01. Belanja Modal Tanah Persil 3.510.238.000,00 2.745.925.000,00 78,23 - -

5.2.01.01.02. Belanja Modal Tanah Non Persil 2.161.205.000,00 2.106.015.000,00 97,45 - -

5.2.01.01.03. Belanja Modal Lapangan 672.447.753,00 574.862.753,00 85,49 - -

5.2.3.01. Belanja Modal Pengadaan Tanah - - - 7.528.738.062,00 -

JUMLAH 6.343.890.753,00 5.426.802.753,00 85,54 7.528.738.062,00 (27,92)

REK. URAIAN

ANGGARAN

SETELAH

PERUBAHAN 2021

REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

5. BELANJA

5.2. BELANJA MODAL

5.2.2. Belanja Modal Peralatan dan Mesin 105.379.552.995,00 75.419.514.360,00 71,57 119.193.660.017,00 (36,73)

5.2.2.01. Belanja Modal Pengadaan Alat-alat Besar 3.565.360.100,00 1.238.141.840,00 34,73 19.958.500,00 6.103,58

5.2.2.02 Belanja Modal Alat Angkutan 4.556.698.800,00 3.981.070.670,00 87,37 9.627.927.227,00 (58,65)

5.2.2.03 Belanja Modal Pengadaan Alat-alat Bengkel dan Alat Ukur 194.568.310,00 169.663.310,00 87,20 107.243.272,00 58,20

Belanja Modal Pengadaan Alat-alat Bengkel - - - 46.635.000,00 -

Belanja Modal Pengadaan Alat-alat Ukur - - - 60.608.272,00 -

5.2.2.04 Belanja Modal Pengadaan Alat-alat Pengolahan Pertanian dan Peternakan 63.707.625,00 45.519.000,00 71,45 92.750.000,00 (50,92)

5.2.2.05 Belanja Modal Alat Kantor dan Rumah Tangga 10.032.707.412,00 8.675.135.920,00 86,47 13.981.396.845,00 (37,95)

Belanja Modal Pengadaan Peralatan Kantor - - - 6.253.903.747,00 -

Belanja Modal Pengadaan Perlengkapan Kantor - - - 1.940.177.787,00 -

Belanja Modal Pengadaan Penghias Ruangan Rumah Tangga - - - 43.902.750,00 -

Belanja Modal Pengadaan Peralatan Dapur - - - 2.105.458.849,00 -

Belanja Modal Pengadaan mebeulair - - - 3.637.953.712,00 -

5.2.2.06 Belanja Modal Alat Studio, Komunikasi, dan Pemancar 1.371.639.265,00 1.218.273.392,00 88,82 1.684.475.592,00 (27,68)

Belanja Modal Pengadaan Alat-alat Studio - - - 1.374.247.592,00 -

Belanja Modal Pengadaan Alat-alat Komunikasi - - - 310.228.000,00 -

5.2.2.07 Belanja Modal Pengadaan Alat-alat Kedokteran 25.431.093.422,00 20.406.934.990,00 80,24 12.933.548.107,00 -

5.2.2.08 Belanja Modal Pengadaan Alat-alat Laboratorium 40.076.912.763,00 20.832.737.502,00 51,98 22.121.917.915,00 -

5.2.2.10 Belanja Modal Pengadaan Komputer 6.182.209.180,00 5.561.153.696,00 89,95 7.959.186.064,00 (30,13)

5.2.2.11 Belanja Modal Alat Eksplorasi 92.626.000,00 88.476.000,00 95,52 - -

5.2.2.15 Belanja Modal Alat Keselamatan Kerja 93.300.000,00 93.300.000,00 100,00 4.450.000,00 1.996,63

Belanja Modal Pengadaan Alat-alat Persenjataan/Keamanan - - - 4.450.000,00 -

5.2.02.18. Belanja Modal Rambu-Rambu 4.884.551.500,00 4.809.131.475,00 98,46 44.532.570.740,00 (89,20)

Belanja Modal Sarana dan Prasarana Perhubungan - - - 44.532.570.740,00 -

5.2.02.19 Belanja Modal Peralatan Olahraga 300.250.000,00 299.372.689,00 99,71 - -

5.2.02.88 Belanja Modal Peralatan dan Mesin BOS 7.682.823.244,00 7.374.929.190,00 95,99 - -

5.2.2.99 Belanja Modal BLUD 851.105.374,00 625.674.686,00 73,51 1.717.019.992,00 (63,56)

Belanja Modal Pembangunan TPT - - - 4.411.215.763,00 -

JUMLAH 105.379.552.995,00 75.419.514.360,00 95,14 119.193.660.017,00 15,13

5.1.2.2.a. Belanja Modal Tanah – LRA

Realisasi Belanja Modal Tanah sebesar Rp5.426.802.753,00 atau sebesar 85,54% dari anggaran sebesar

Rp6.343.890.753,00 disebabkan efisiensi penyerapan sedangkan apabila dibandingkan dengan realisasi

tahun anggaran 2020 sebesar Rp7.528.738.062,00 atau turun sebesar (27,92%) disebabkan karena alokasi

belanja modal tanah untuk pembangunan infrastruktur. Realisasi belanja modal tanah menyerap sebesar

1,35% dari total realisasi belanja modal tahun 2021.

a. Realisasi Belanja Modal Tanah persil sebesar Rp2.745.925.000,00 yaitu terdiri dari Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olah Raga sebesar Rp2.742.687.000,00 dan pada Dinas Perhubungan sebesar Rp3.238.000,00.

b. Realiasasi Belanja Modal Tanah Non persil sebesar Rp2.106.015.000,00 yaitu pada Badan Pengelolaan Keuangan Daerah.

c. Realisasi Belanja Modal Tanah Lapangan sebesar Rp574.862.753,00 terdiri dari Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Pertanahan sebesar Rp524.862.753,00 dan pada Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olah Raga sebesar Rp50.000.000,00.

5.1.2.2.b. Belanja Modal Peralatan Mesin- LRA

Realisasi Belanja Modal Peralatan dan Mesin sebesar Rp75.419.514.360,00 atau sebesar 71,57%

dari anggaran sebesar Rp105.379.552.995,00 disebabkan efisiensi penyerapan sedangkan apabila

dibandingkan dengan realisasi tahun anggaran 2020 sebesar Rp119.193.660.017,00 atau turun sebesar

(36,23%) disebabkan karena adanya rasionalisasi alokasi anggaran belanja modal Peralatan dan Mesin.

Realisasi belanja modal Peralatan dan Mesin menyerap sebesar 18,73% dari total realisasi belanja modal

tahun 2021.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162789

Pemerintah Kabupaten Ciamis

REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH

PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

5.2.3. Belanja Modal Gedung dan Bangunan 133.985.753.988,00 98.571.679.946,00 73,57 101.745.576.531,00 (3,12)

5.2.03.01. Belanja Modal Bangunan Gedung 128.945.237.805,00 94.212.463.480,00 73,06 - -

5.2.03.02. Belanja Modal Monumen 1.754.500.000,00 1.717.772.000,00 97,91 - -

5.2.03.04. Belanja Modal Tugu Titik Kontrol/Pasti 2.916.405.000,00 2.285.225.183,00 78,36 - -

5.2.03.99. Belanja Modal Gedung dan Bangunan BLUD 369.611.183,00 356.219.283,00 96,38 - -

5.2.3.26. Belanja modal Pengadaan konstruksi/pembelian gd. kantor - - - 101.745.576.531,00 -

JUMLAH 133.985.753.988,00 98.571.679.946,00 73,57 101.745.576.531,00 (3,12)

REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH

PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

5.2. Belanja Modal Jalan, Irigasi dan Jaringan

5.2.4. Belanja Modal Jalan, Irigasi dan Jaringan 263.872.585.121,00 214.677.059.527,00 81,36 147.506.526.166,00 45,54

5.2.4.01. Belanja Modal Jalan dan Jembatan 201.341.515.121,00 152.734.165.185,00 75,86 126.301.830.448,00 20,93

5.2.4.01. Belanja Modal Pengadaan Konstruksi Jalan - - - 110.745.026.048,00 -

Belanja Modal Pengadaan Konstruksi Jembatan - - 15.556.804.400,00 -

5.2.04.02. Belanja Modal Bangunan Air 51.279.217.000,00 50.898.398.092,00 99,26 20.410.014.050,00 149,38

Belanja Modal Pengadaan Konstruksi Jaringan Air - - - 20.410.014.050,00 -

5.2.04.03. Belanja Modal Instalasi 164.000.000,00 154.366.220,00 94,13 340.240.668,00 (54,63)

Belanja Modal Pengadaan Instalasi Listrik dan Telepon - - - 340.240.668,00 -

5.2.04.04. Belanja Modal Jaringan 11.087.853.000,00 10.890.130.030,00 98,22 454.441.000,00 2.296,38

Belanja Modal Pengadaan Penerangan Jalan, Taman dan Hutan Kota - - - 454.441.000,00 -

JUMLAH 263.872.585.121,00 214.677.059.527,00 81,36 147.506.526.166,00 45,54

REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH

PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

5.2.5. Belanja Modal Aset Tetap Lainnya 8.854.232.200,00 8.538.474.019,00 96,43 65.024.383.546,00 (86,87)

5.2.05.01. Belanja Modal Bahan Perpustakaan 562.177.000,00 561.136.800,00 99,81 2.452.492.080,00 (77,12)

5.2.05.02. Belanja Modal Barang Bercorak Kesenian/Kebudayaan/Olahraga 99.525.000,00 99.525.000,00 100,00 1.432.712.000,00 (93,05)

5.2.05.08. Belanja Modal Aset Tidak Berwujud 450.000.000,00 445.724.290,00 99,05 24.198.527.860,00 (98,16)

Belanja Modal DED (Detail Engineering Design) 1.218.699.000,00

5.2.05.88. Belanja Modal Aset Tetap Lainnya BOS 7.655.906.450,00 7.352.188.329,00 96,03 22.979.828.860,00 (68,01)

5.2.05.99. Belanja Modal Aset Tetap Lainnya BLUD 86.623.750,00 79.899.600,00 92,24 (100,00)

Belanja Modal Alat-alat Pengolahan Sampah - - - 838.989.000,00 -

Belanja Modal Pengadaan Alat-Alat Kesehatan - - - 9.043.123.046,00 -

Belanja Modal Sarana Prasarana Sanitasi - - - 2.860.011.700,00 -

JUMLAH 8.854.232.200,00 8.538.474.019,00 96,43 40.825.855.686,00 (79,09)

5.1.2.2.c. Belanja Modal Gedung dan Bangunan- LRA

Realisasi Belanja Modal Gedung dan Bangunan sebesar Rp98.571.679.946,00 sebesar 73,57% dari

anggaran sebesar Rp133.985.753.988,00 disebabkan adanya kegiatan yang tidak dibayarkan dari sumber

dana pusat sedangkan apabila dibandingkan dengan realisasi tahun anggaran 2020 sebesar

Rp101.745.576.531,00 atau turun sebesar (3,12%) disebabkan karena adanya refocusing Anggaran Belanja

Modal Gedung dan Bangunan. Realisasi Belanja Modal Gedung dan Bangunan menyerap sebesar 24,48%

dari total realisasi belanja modal tahun 2020.

5.1.2.2.d. Belanja Modal Jalan Irigasi dan Jaringan- LRA

Realisasi Belanja Modal Jalan, Irigasi dan Jaringan sebesar Rp214.677.059.527,00 atau sebesar

81,36% dari anggaran sebesar Rp263.872.585.121,00, apabila dibandingkan dengan realisasi tahun

anggaran 2020 sebesar Rp147.506.526.166,00 naik sebesar 45,54% disebabkan karena adanya alokasi

anggaran Belanja Modal Jalan Irigasi dan Jaringan . Realisasi Belanja Modal Jalan, Irigasi dan Jaringan

menyerap sebesar 53,32% dari total realisasi belanja modal tahun 2021.

5.1.2.2.e. Belanja Modal Aset Tetap Lainnya- LRA

Realisasi Belanja Modal Aset Tetap Lainnya sebesar Rp8.538.474.019,00 atau sebesar 96,43%

dari anggaran sebesar Rp8.854.232.200,00 disebabkan adanya kegiatan yang tidak dilaksanakan yang

bersumber dari bantuan keuangan provinsi, sedangkan apabila dibandingkan dengan realisasi tahun

anggaran 2020 sebesar Rp40.825.855.686,00 atau turun sebesar (79,09%) disebabkan karena adanya

refocusing anggaran dan realisasi Dana Biaya Operasional Sekolah (BOS) untuk pengadaan penyediaan

peralatan terhadap pencegahan penyakit yang sedah mewabah (covid 19) yang masuk APBD. Realisasi

Belanja Modal Aset Tetap Lainnya menyerap sebesar 2,12% dari total realisasi belanja modal tahun 2021.

Dengan demikian terlihat bahwa tahun anggaran 2020 realisasi belanja modal Pemerintah Kabupaten

Ciamis sebagian besar diperuntukan bagi penyediaan infrastruktur sarana dan prasarana daerah berupa

jalan irigasi dan jaringan.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162790

Pemerintah Kabupaten Ciamis

REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH

PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

5. BELANJA

5.3. BELANJA TAK TERDUGA - LRA

5.3.1. BELANJA TIDAK TERDUGA - LRA 9.600.000.000,00 144.336.454,00 1,50 - -

5.3.01.01. BELANJA TIDAK TERDUGA 9.600.000.000,00 144.336.454,00 1,50 - -

JUMLAH 9.600.000.000,00 144.336.454,00 1,50 - -

REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH

PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

6 TRANSFER

6.1. TRANSFER BAGI HASIL PENDAPATAN 4.759.058.000,00 4.186.605.200,00 87,97 4.176.655.488,00 0,24

6.1.1. Transfer Bagi Hasil Pajak Daerah 4.759.058.000,00 4.186.605.200,00 87,97 4.176.655.488,00 0,24

5.4.01.01. Belanja Bagi Hasil Pajak Daerah Kepada Pemerintahan Kabupaten/Kota dan Desa 3.628.529.000,00 3.373.007.000,00 92,96 3.089.136.000,00 9,19

5.4.01.02. Belanja Bagi Hasil Retribusi Daerah Kabupaten/Kota Kepada Pemerintah Desa 1.130.529.000,00 813.598.200,00 71,97 1.087.519.488,00 (25,19)

6.2. TRANSFER BANTUAN KEUANGAN 487.603.705.600,00 486.908.890.904,00 99,86 499.413.519.513,00 (2,50)

6.2.2. Transfer Bantuan Keuangan kepada Pemerintahan Desa 487.603.705.600,00 486.908.890.904,00 99,86 497.920.051.713,00 (2,21)

5.4.02.05. Belanja Bantuan Keuangan Daerah Provinsi atau Kabupaten/Kota kepada Desa 487.603.705.600,00 486.908.890.904,00 99,86 497.920.051.713,00 (2,21)

6.2.3. Transfer Bantuan Kepada Partai Politik - - - 1.493.467.800,00 -

6.2.3.01. Bantuan Keuangan kepada Partai Politik - - - 1.493.467.800,00 -

JUMLAH 492.362.763.600,00 491.095.496.104,00 99,74 503.590.175.001,00 (2,48)

5.1.2.3. Belanja Tidak Terduga - LRA

Realisasi Belanja Tidak Terduga periode 01 Januari 2021 sampai dengan 31 Desember 2021 adalah

sebesar Rp144.336.454,00 atau mencapai 1,50% dari anggaran Tahun 2021 sebesar Rp9.600.000.000,00.

Realisasi Belanja Tidak Terduga sebesar Rp144.336.454,00 berasal dari pengembalian sisa kas Bantuan

Keuangan Provinsi ke kas RKUD Provinsi sesuai dengan Peraturan Gubernur Jawa Barat Nomor 14 Tahun

2021 tentang Tata Cara Penanaggaran, Pelaksanaan dan Penatusahaan, Pertanggungjawaban dan Pelaporan

sertaMonitoring dan evaluasi Belanja Bantuan Keuangan yang Bersumber dari Anggaran Pendapatan dan

Belanja Daerah Provinsi jawa Barat sesuai Bab VII Pasal dua empat (24) yaitu Sisa Dana kegiatan bantuan

keuangan daerah Kabupaten/Kota yang tidak digunakan dikembalikan ke RKUD Provinsi paling lambat

31 Desember tahun berkenan.. Demikian pula halnya tahun 2020 realisasinya sebesar Rp0,00 atau nihil,

disebabkan tidak adanya peristiwa atau kegiatan yang sifatnya kejadian luar biasa tetapi tanggap darurat

maka dana tersebut mengalami pergeseran anggaran yang diakibatkan terjadi pandemi Covid-19, dimana

Pemerintah daerah mengalokasikan anggaran program dan kegiatan pra bencana dan pasca bencana yang

meliputi bencana alam/non alam dan bencana sosial dengan berpedoman pada Peraturan Pemerintah

Nomor 21 Tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana dan Peraturan Pemerintah

Nomor 22 Tahun 2008 tentang Pendanaan Pengelolaan Bantuan Bencana. Berkaiatan dengan itu,

Pemerintah Daerah menyediakan alokasi anggaran secara memadai yang diformalisakan ke dalam

program penyelenggaraan penanggulangan bencana pada tahap prabencana yang selanjutnya diuraikan ke

dalam kegiatan. Pengalihan dana tesebut dalam program kegiatan ke SKPD teknis yang menanagani

bencana tersebut.

5.1.2.4 Transfer - LRA

Realisasi Transfer periode 1 Januari 2021sampai dengan 31 Desember 2021 adalah sebesar

Rp486.908.890.904,00, atau mencapai 99,86% dari anggaran tahun 2021 sebesar Rp487.603.705.600,00

disebabkan adanya efisiensi penyerapan. Sedangkan apabila dibandingkan dengan realisasi tahun anggaran

2020 sebesar Rp503.590.175.001,00 atau mengalami penurunan sebesar (2,48%) disebabkan adanya

penurunan alokasi transfer bagi hasil maupun transfer bantuan keuangan kepada Pemerintah Desa baik

yang bersumber dari pemerintah Kabupaten maupun Pusat. Belanja Transfer merupakan Belanja Bagi

Hasil Pajak dan Bukan Pajak kepada Pemerintah Desa dan Belanja Bantuan Keuangan kepada Pemerintah

Desa, dengan rincian sebagai berikut :

5.1.2.4.a Transfer Bagi Hasil Pendapatan-Bagi Hasil Kepada Provinsi/Kabupaten/Kota/

Pemerintahan Desa – LRA

Realisasi Transfer Bagi Hasil Pendapatan-Bagi Hasil Pajak Daerah kepada Pemerintahan Desa periode 1

Januari 2021 sampai dengan 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp4.186.605.200,00 atau mencapai 87,97%

dari anggaran sebesar Rp4.759.058.000,00 atau mengalami kenaikan sebesar 0,24% dari realisasi tahun

2020 sebesar Rp4.176.655.488,00 yang terdiri dari:

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162791

Pemerintah Kabupaten Ciamis

REK. URAIAN ANGGARAN

SETELAH REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

6 PEMBIAYAAN

6.1. PENERIMAAN PEMBIAYAAN 281.732.220.400,00 82.756.106.947,84 29,37 252.162.871.760,68 (67,18)

6.1.01. Sisa Lebih Perhitungan Anggaran Tahun

Sebelumnya

82.756.106.948,00 82.756.106.947,84 100,00 245.707.413.260,68 (66,32)

6.1.04. Penerimaan Pinjaman Daerah 198.976.113.452,00 - 6.455.458.500,00 (100,00)

7.2. PENGELUARAN PEMBIAYAAN 6.018.250.000,00 4.484.006.913,00 74,51 123.323.800.177,00 (96,36)

6.2.02. Penyertaan Modal Daerah 5.500.000.000,00 4.000.000.000,00 72,73 4.580.000.000,00 (12,66)

6.2.03. Pembayaran Cicilan Pokok Utang yang Jatuh

Tempo

518.250.000,00 484.006.913,00 93,39 6.755.566.525,00 (92,84)

6.2.04. Pembayaran Ganti Rugi Pihak Ketiga - - - 961.100.000,00 0,00

6.2.04. Pembayaran Utang Pihak Ketiga - - - 111.027.133.652,00 0,00

PEMBIAYAAN NETTO 275.713.970.400,00 78.272.100.034,84 28,39 128.839.071.583,68 (39,25)

REK. URAIAN

ANGGARAN

SETELAH

PERUBAHAN 2021

REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

5.4.02. Belanja Bantuan Keuangan 487.603.705.600,00 486.908.890.904,00 99,86 497.920.051.713,00

5.4.02.05.Belanja Bantuan Keuangan Daerah Provinsi atau

Kabupaten/Kota kepada Desa487.603.705.600,00 486.908.890.904,00

99,86 497.920.051.713,00 (2,21)

5.4.02.05.01.Belanja Bantuan Keuangan Umum Daerah Provinsi atau

Kabupaten/Kota kepada Desa398.693.455.600,00 397.998.640.904,00

99,83

5.4.02.05.02.Belanja Bantuan Keuangan Khusus Daerah Provinsi atau

Kabupaten/Kota kepada Desa88.910.250.000,00 88.910.250.000,00

100,00

a. Realisasi Transfer Bagi Hasil Pajak dan Bukan Pajak kepada Pemerintah Desa sebesar

Rp3.373.007.000,00 atau mencapai 92,96% dari anggaran tahun 2020 sebesar Rp3.628.529.000,00

disebabkan realisasi yang dibayarkan sudah sesuai dengan pengajuan. Apabila dibandingkan dengan

realisasi tahun anggaran 2020 sebesar Rp3.089.136.000,00 atau naik sebesar 9,19% disebabkan

karena realisasi pendapatan Pajak dan Bukan Pajak tahun anggaran 2020 meningkat sehingga realisasi

bagi hasil nya meningkat.

b. Realisasi Transfer Bagi Hasil Retribusi sebesar Rp813.598.200,00 atau mencapai 71,97% dari

anggaran sebesar Rp1.130.529.000,00. Pada tahun 2020 anggaran bagi hasil retribusi melekat pada

bagi hasil pajak sedangkan pada tahun 2021 anggaran disesuaikan dengan peruntukannya sebagai

retribusi.

5.1.2.4.b Transfer Bantuan Keuangan Kepada Provinsi/Kabupaten/Kota/Pemerintahan Desa dan

Partai Politik - LRA

Realisasi Transfer Bantuan Keuangan kepada Pemerintahan Desa periode 1 Januari 2021sampai dengan

31 Desember 2021 adalah sebesar Rp486.908.890.904,00 atau mencapai 99,86% dari anggaran tahun 2021

sebesar Rp487.603.705600,00 atau mengalami penurunan sebesar (2,21%) dari realisasi tahun 2020

sebesar Rp499.413.519.513,00. Sedangkan Realisasi Transfer Bantuan Keuangan kepada Partai Politik

masuk ke dalam kode rekening belanja Hibah Bnatuan Keuangan kepada partai Politik.

Realisasi Transfer Bantuan Keuangan Kepada Pemerintahan Desa dialokasikan untuk 258 desa di

Kabupaten Ciamis. Realisasi Realisasi Belanja Bantuan Keuangan Umum Daerah Provinsi atau

Kabupaten/Kota kepada Desa ysitu Alokasi Dana Desa sebesar Rp397.998.640.904,00 sedangkan Realisasi

Belanja Bantuan Keuangan Khusus Daerah Provinsi atau Kabupaten/Kota kepada Desa sebesar

Rp88.910.250.00 yaitu untuk Sarana dan Prasarana Desa.

5.1.3 POS-POS PEMBIAYAAN - LRA

Realisasi Pembiayaan Daerah yang berupa Penerimaan Pembiayaan Daerah periode 1 Januari 2021 sampai

dengan 31 Desember 2021 sebesar Rp82.756.106.947,84 atau mencapai 29,37% dari anggaran sebesar

Rp281.732.220.400,00 mengalami penurunan sebesar (67,18%) dari realisasi tahun 2020 sebesar

Rp252.162.871.760,68. Sedangkan realisasi Pembiayaan Daerah yang berupa Pengeluaran Pembiayaan

Daerah selama Tahun Anggaran 2021 adalah sebesar Rp4.484.006.913,00 atau mencapai 74,51% dari

anggaran sebesar Rp6.018.250.000,00 dan mengalami penurunan sebesar (96,36%) dari realisasi tahun

anggaran 2020 sebesar Rp123.323.800.177,00. Sehingga terdapat realisasi pembiayaan netto pada tahun

anggaran 2021 sebesar Rp78.272.100.034,84 atau mencapai 28,39% dari anggaran sebesar

Rp128.511.310.048,00 atau mengalami penurunan sebesar (39,25%) dibandingkan realisasi pembiayaan

netto pada tahun anggaran 2020 sebesar Rp128.839.071.583,68 dengan rincian sebagai berikut:

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162792

Pemerintah Kabupaten Ciamis

5.1.3.1.a Sisa Lebih Perhitungan Anggaran Tahun Sebelumnya

Realisasi Sisa Lebih Perhitungan Anggaran Tahun sebesar Rp82.756.106.947,84 atau sebesar 100% dari

angggaran yang ditetapkan sebesar Rp82.756.106.948,00. Apabila dibandingkan realisasi tahun 2020

sebesar Rp245.707.413.260.68 mengalami penurunan sebesar (66,32%) disebabkan karena tingkat

penyerapan belanja cukup tinggi.

5.1.3.1.b Pinjaman Dalam Negeri

Realisasi Penerimaan Pinjaman Dalam Negeri periode 1 Januari 2021 sampai dengan 31 Desember 2021

Kabupaten Ciamis sebesar Rp0,00 atau tidak adanya pinjaman daerah ke lembaga bank. Sedangkan

realisasi tahun 2020 sebesar Rp6.455.458.500,00 adalah utang tahun 2020 Rumah Sakit untuk memenuhi

kebutuhan terutama Obat dan Alkes sudah dipending. Transaksi pinjaman ke Bank Mandiri Syariah

diterima tanggal 13 Pebruari 2020 dan pembayaran pelunasan tanggal 24 Pebruari 2020 dari Pembayaran

Piutang BPJS.

5.1.3.2 Pengeluaran Pembiayaan Daerah- LRA

Realisasi Pengeluaran Pembiayaan Daerah periode 1 Januari 2021 sampai dengan 31 Desember 2021

adalah sebesar Rp4.484.006.913,00 atau mencapai 74,51% dari anggaran sebesar Rp6.018.250.000,00 atau

mengalami penurunan sebesar (96,36%) dibandingkan realisasi tahun anggaran 2020 sebesar

Rp123.323.800.177,00 dengan rincian sebagai berikut:

5.1.3.2.a Penyertaan Modal (Investasi) Pemerintah Daerah

Realisasi penyertaan modal periode 1 Januari 2021 sampai dengan 31 Desember 2021 sebesar

Rp4.000.000.000,00 atau sebesar 72,73% dari anggaran sebesar Rp5.500.000.000,00 atau turun sebesar

(12,66%) dari realisasi tahun anggaran 2020 sebesar Rp4.580.000.000,00. Realisasi penyertaan modal

dalam tahun anggaran 2021 sebesar Rp4.000.000.000,00 terdiri dari :

a. Realisasi penyertaan modal kepada PDAM Tirta Galuh Ciamis sebesar Rp3.000.000.000,00 atau

sebesar 100% dari anggaran sebesar Rp3.000.000.000,00 karena realisasi tersebut sudah sesuai

dengan alokasi anggaran yang bersumber dari dana hibah pusat sebesar Rp3.000.000.000,00 dan

berdasar pada Surat Keputusan Bupati Ciamis Nomor : 500/kpts.302-huk/2021 tgl 19 peb 2021.

b. Realisasi Penyertaan modal BPR/BKPD Tahun 2021 sebesar Rp1.000.000.000,00 dari anggaran

sebesar Rp2.500.000.000,00. Penyertaan modal BPR/BKPD Tahun 2021 sebesar Rp1.000.000.000,00

yaitu untuk BPR Lakbok sebesar Rp1.000.000.000,00 dan berdasar pada Surat Keputusan Bupati

Ciamis Nomor : 570/kpts.717-huk/2021 tgl 17 des 2021.

5.1.3.2.b Pembayaran Pokok Utang Sebelum Jatuh Tempo Kepada Lembaga Keuangan Bank

Realisasi Pembayaran Pokok Utang Jatuh Tempo Kepada Lembaga Keuangan Bank periode 1 Januari 2021

sampai dengan 31 Desember 2021 sebesar Rp484.006.913,00 atau 93,39% dari anggaran sebesar

Rp518.250.000,00 atau turun sebesar (92,84%) dibandingkan dengan tahun 2020 sebesar

Rp6.755.566.525,00. Realisasi Pembayaran Cicilan Pokok Utang tahun anggaran 2021 sebesar

Rp484.006.913,00 digunakan untuk Pembayaran cicilan utang pokok Bagian Lancar Pinjaman Jangka

Pendek BPR/BKPD-BBKU sebesar Rp367.150.113,00 ke bank mandiri dan sebesar Rp116.856.800,00 ke

bank Bjb sesuai dengan Surat Keputusan Bupati nomor 581/kpts.297-huk/2021 tentang perubahan pihak

ke dua atas Surat Keputusan Bupati nomor 581/kpts124-huk/2016.

Untuk tahun 2021 tidak adanya Pembayaran Ganti Rugi Pihak Ketiga dan Pembayaran Utang Pihak Ketiga.

5.1.3.3 Selisih Lebih Perhitungan Anggaran Tahun Berjalan - LRA

Dari penjelasan pos-pos pendapatan dan belanja dalam Laporan Realisasi Anggaran periode 1 Januari 2021

sampai dengan 31 Desember 2021 menunjukkan sisa lebih perhitungan anggaran (SiLPA) Tahun 2021

adalah sebesar Rp45.499.419.291,14 sedangkan SILPA tahun anggaran 2020 sebesar

Rp82.756.106.947,84 sehingga terjadi penurunan sebesar (54,98%) dengan rincian berikut ini :

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162793

Pemerintah Kabupaten Ciamis

REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH

PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1 PENDAPATAN DAERAH - LRA 2.649.483.466.620,00 2.673.329.176.302,30 100,90 2.620.232.709.430,16 2,03

2 BELANJA DAERAH - LRA 2.432.834.673.420,00 2.215.006.360.942,00 91,05 2.162.725.499.065,00 2,42

3 TRANSFER - LRA 492.362.763.600,00 491.095.496.104,00 99,74 503.590.175.001,00 (2,48)

SURPLUS/(DEFISIT) (275.713.970.400,00) (32.772.680.743,70) 11,89 (46.082.964.635,84) (28,88)

4 PEMBIAYAAN NETO 275.713.970.400,00 78.272.100.034,84 28,39 128.839.071.583,68 (39,25)

SISA LEBIH PEMBIAYAAN ANGGARAN (SILPA) - 45.499.419.291,14 - 82.756.106.947,84 (45,02)

Rincian LRA selengkapnya, disajikan pada Lampiran CALK.10.

Rincian saldo anggaran lebih tahun 2021 berdasarkan sember penerimaanya diuraikan sebagai berikut :

Tabel tersebut menunjukkan Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SiLPA) TA 2021 sebesar

Rp45.499.419.291,14 mengalami penurunan sebesar Rp37.256.687.656,70 dibandingkan dengan SiLPA

TA 2020 sebesar Rp82.756.106.947,84.

Rincian saldo anggaran lebih tahun 2021 sebesar Rp45.499.419.291,14 berdasarkan sumber

penerimaannya diuraikan sebagai berikut:

URAIAN JUMLAH :

a. Sisa Kas di BLUD Rp43.799.036.143,00;

b. Sisa Kas di BOS Rp922.259.891,20;

c. Sisa DAK Fisik Rp117.849.950,00 terdiri dari :

- Pekerjaan fisik TA 2021 yang dibayar pada TA 2022 dari sumber DAK Fisik Rp7.580.000,00 dan

- Sisa DAK Fisik Rp110.269.950,00

d. Sisa DAK Non Fisik Rp28.867.583.202,00;

e. Sisa DID Rp1.994.489.076,00;

f. Sisa DBHCHT Rp64.543.716,00;

g. Sisa Bantuan Provinsi TA 2021 sebesar Rp62.403.628.700,00 terdiri dari :

- Efisiensi Dana Bantuan Provinsi yang harus dikembalikan ke PemProv Jabar Rp2.116.764.600,00

dan

- Pekerjaan fisik TA 2021 yang dibayar pada TA 2022 dari sumber dana Bant Provinsi

Rp60.286.864.100,00

h. Sisa Kas di Bendahara Pengeluaran Rp21.823.407,10;

Total Rp138.191.214.085,30.

Terdapat Selisih Kurang Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SiLPA) sebesar (Rp92.691.794.794,16)

disebabkan tidak terealisasinya pinjaman ke lembaga bank pada Perubahan APBD 2021.

Selain Penjelasan Realisasi APBD pada tahun 2021 terjadi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19)

menjadi wabah yang menyebar luas ke seluruh dunia. Pandemi Covid-19 tersebut memerlukan upaya

penanggulangan dan pencegahan penyebaran, yang pada akhirnya menimbulkan dampak sosial yang sangat

besar pada seluruh aspek kehidupan, tak terkecuali pada sektor perekonomian. Dampak pandemi Covid-19

terhadap sektor keuangan juga tidak dapat dihindari oleh Pemerintah. Beberapa strategi maupun kebijakan

telah diputuskan pemerintah sebagai upaya mengurangi dampak pandemi. Sebagai langkah awal,

Pemerintah menerbitkan Peraturan Pemerintah Pengganti undang-undang (Perpu) Nomor 1 Tahun 2020

tentang Kebijakan Keuangan Negara dan Stabilitas Sistem Keuangan untuk Penanganan Pandemi Corona

Virus Disease 2019 (Covid-19) dan/atau dalam Rangka Menghadapi Ancaman yang Membahayakan

Perekonomian Nasional dan/atau Stabilitas Sistem Keuangan, untuk menetapkan berbagai kebijakan fiskal

dalam pengelolaan keuangan pemerintah. Berbagai kebijakan tersebut antara lain peningkatan belanja

fasilitas dan pelayanan kesehatan, pemberian bantuan sosial, dan stimulus bagi dunia usaha. Hal tersebut

ditindaklanjuti oleh instansi Pusat dan Daerah melalui realokasi dan refocussing anggaran untuk dialihkan

ke anggaran penanganan pandemi Covid-19.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162794

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Pandemi Covid-19 telah menimbulkan dampak yang luar biasa terhadap perekonomian nasional

dan kondisi sosial ekonomi masyarakat. Seiring perubahan dampak Covid-19 yang semakin meluas,

diperlukan upaya penanganan bersama antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah melalui realokasi

dan refocusing anggaran belanja APBN dan APBD TA 2021 untuk penanganan pandemi dan dampak

Covid-19. Untuk itu, Pemerintah Daerah perlu melakukan penyesuaian APBD TA 2021 sesuai Pasal 9

Peraturan Kemteri Keuangan Nomor 17/PMK.07/2021 tentang Pengelolaan Transfer Ke Daerah dan Dana

Desa Tahun Anggaran 2021 Dalam Rangka Mendukung Penanaganan Pandemi Corona Virus Disease 2019

(Covid-19) dan Dampaknya bahwa Pemerintah Daerah menyediakan dukungan pendanaan untuk belanja

kesehatan penanganan pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dan belanja prioritas lainnya yang

bersumber dari Dana Alokasi Umum (DAU) sebesar 8% yang digunakan untuk dukungan pelaksanaan

vaksinasi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19), dukungan kelurahan dalam pelaksanaan penanganan

pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19), Insentif tenaga kesehatan daerah dalam rangka

penanganan Corona Virus Disease 2019 (COVID-19), dan belanja kesehatan lainnya dan kegiatan prioritas

yang ditetapkan oleh Pemerintah Pusat.

Sebagai upaya dalam menangani pandemi Covid-19, dari sisi Anggaran Pemerintah Kabupaten

Ciamis telah melakukan refocusing beberapa kali perubahan penjabaran dari Anggaran Pendapatan dan

Belanja Daerah Tahun Anggaran 2021 terakhir melalui Peraturan Bupati nomor 20 tahun 2021 tanggal 23

April Tahun 2021 tentang perubahan ke lima atas Peraturan Bupati Ciamis Nomor 77 Tahun 2020 tentang

Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun 2021. Diketahui APBD Ciamis tahun 2021

semula Rp2.384.001.949.000,00 bertambah sebesar Rp541.195.488.020,00 Sehingga menjadi sebesar

Rp2.925.197.437.020,00. Anggaran belanja yang dikhususkan untuk penanggulangan pandemi Covid-19

tahun 2021 dengan total nilai anggaran sebesar Rp91.677.204.778,00 yang secara terperinci dipergunakan

untuk penanganan Covid-19 dengan nilai anggaran sebesar Rp47.832.587.168,00 Realisasi

Rp34.738.880.737,00, Dukungan Vaksinasi dengan nilai anggaran sebesar Rp6.848.363.400,00 Realisasi

Rp5.494.996.500,00, Dukungan pada kelurahan dalam rangka penanganan pandemi Covid-19 dengan nilai

anggaran sebesar Rp5.887.261.710,00, Realisasi Rp5.768.904.210,00, Insentif tenaga kesehatan daerah

dalam rangka penanganan Covid-19 dengan nilai anggaran sebesar Rp30.445.000.000,00 Realisasi

Rp20.989.822.209,00, dan Belanja kesehatan lainnya dan kegiatan prioritas yang ditetapkan Pemerintah

Pusat dengan nilai anggaran sebesar Rp663.992.500,00 Realisasi Rp623.720.000,00.

LAPORAN DUKUNGAN PENDANAAN UNTUK BELANJA KESEHATAN PENANGANAN

PANDEMI CORONA VIRUS DISEASE 2019 (COVID-19) DAN BELANJA PRIORITAS LAINNYA

KABUPATEN CIAMIS TAHUN ANGGARAN 2021

No. Uraian Anggaran Realisasi %

1 Penanganan Covid-19

47.832.587.168

34.738.880.737

72,63

2 Dukungan vaksinasi:

6.848.363.400

5.494.996.500

80,24

a. dukungan operasional untuk

pelaksanaan vaksinasi

2.544.833.400

1.987.336.500

78,09

b.

pemantauan dan penanggulangan

dampak kesehatan ikutan pasca

vaksinasi

92.835.000

46.560.000

50,15

c. distribusi, pengamanan, penyediaan

tempat penyimpanan vaksin

250.695.000

6.600.000

2,63

d. insentif tenaga kesehatan daerah

dalam rangka pelaksanaan vaksinasi

3.960.000.000

3.454.500.000

87,23

3 Dukungan pada kelurahan dalam rangka

penanganan pandemi Covid-19

5.887.261.710

5.768.904.210

97,99

4 Insentif tenaga kesehatan daerah dalam

rangka penanganan Covid-19

30.445.000.000

20.989.822.209

68,94

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162795

Pemerintah Kabupaten Ciamis

a. dokter spesialis

4.072.500.000

1.822.500.043

44,75

b. dokter umum & dokter gigi

1.610.000.000

1.098.571.457

68,23

c. bidan & perawat

13.620.000.000

7.743.750.336

56,86

d. tenaga kesehatan lainnya

11.142.500.000

10.325.000.373

92,66

5

Belanja kesehatan lainnya dan kegiatan

prioritas yang ditetapkan Pemerintah

Pusat

663.992.500

623.720.000

93,93

JUMLAH DUKUNGAN PENDANAAN

BELANJA KESEHATAN DAN BELANJA

PRIORITAS LAINNYA

91.677.204.778 67.616.323.656

73,75

Program, Kegiatan dan Sub Kegiatan Dukungan Pendanaan untuk Belanja Kesehatan Penanganan

Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) Dan Belanja Prioritas Lainnya Kabupaten Ciamis

Tahun Anggaran 2021

No Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) %

1 DINAS KESEHATAN

Program Penunjang Urusan Pemerintahan

Daerah Kabupaten/ Kota

7.627.500.000 7.543.571.657 98,90

Administrasi Keuangan Perangkat Daerah 7.627.500.000 7.543.571.657 98,90

Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN 7.627.500.000 7.543.571.657 98,90

Program Pemenuhan Upaya Kesehatan

Perorangan dan Upaya Kesehatan Masyarakat

21.929.089.500 14.807.426.910 67,52

Penyediaan Fasilitas Pelayanan Kesehatan

untuk UKM dan UKP Kewenangan Daerah

Kabupaten/Kota

12.627.864.200 7.892.856.410 62,50

Pengadaan Sarana Fasilitas Pelayanan

Kesehatan

3.761.134.100 2.925.234.310 77,78

Pengadaan Bahan Habis Pakai 8.866.730.100 4.967.622.100 56,03

Penyediaan Layanan Kesehatan untuk UKM

dan UKP Rujukan Tingkat Daerah

Kabupaten/Kota

9.301.225.300 6.914.570.500 74,34

Pengelolaan Pelayanan Kesehatan bagi

Penduduk pada Kondisi Kejadian Luar

Biasa (KLB)

8.801.687.000 6.644.979.700 75,50

Operasional Pelayanan Rumah Sakit 225.000.000 - -

Pengelolaan Surveilans Kesehatan 274.538.300 269.590.800 98,20

Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya

Manusia Kesehatan

2.000.000.000 1.952.857.217 97,64

Perencanaan Kebutuhan dan

Pendayagunaan Sumber Daya Manusia

Kesehatan untuk UKP dan UKM Wilayah

Kabupaten/Kota

2.000.000.000 1.952.857.217 97,64

Pemenuhan Kebutuhan Sumber Daya

Manusia Kesehatan sesuai Standar

2.000.000.000 1.952.857.217 97,64

Jumlah 31.556.589.500 24.303.855.784 77,02

2 RUMAH SAKIT UMUM DAERAH

Program Penunjang Urusan Pemerintahan

Daerah Kabupaten/ Kota

7.932.500.000 4.201.964.480 52,97

Administrasi Keuangan Perangkat Daerah 7.932.500.000 4.201.964.480 52,97

Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN 7.932.500.000 4.201.964.480 52,97

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162796

Pemerintah Kabupaten Ciamis

No Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) %

Program Pemenuhan Upaya Kesehatan

Perorangan dan Upaya Kesehatan Masyarakat

31.070.773.068 24.266.037.297 78,10

Penyediaan Fasilitas Pelayanan Kesehatan

untuk UKM dan UKP Kewenangan Daerah

Kabupaten/Kota

30.470.243.068 23.710.067.297 77,81

Pembangunan Rumah Sakit beserta Sarana

dan Prasarana Pendukungnya

310.000.000 227.668.182 73,44

Pengadaan Bahan Habis Pakai 2.186.515.500 1.799.522.667 82,30

Pengelolaan Pelayanan Kesehatan bagi

Penduduk Terdampak Krisis Kesehatan

Akibat Bencana dan/ atau Berpotensi

Bencana

27.973.727.568 21.682.876.448 77,51

Penyediaan Layanan Kesehatan untuk UKM

dan UKP Rujukan Tingkat Daerah

Kabupaten/Kota

600.530.000 555.970.000 92,58

Pelaksanaan Akreditasi Fasilitas Kesehatan

di Kabupaten/Kota

600.530.000 555.970.000 92,58

Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya

Manusia Kesehatan

13.021.500.000 7.408.428.855 56,89

Perencanaan Kebutuhan dan

Pendayagunaan Sumber Daya Manusia

Kesehatan untuk UKP dan UKM Wilayah

Kabupaten/Kota

13.021.500.000 7.408.428.855 56,89

Pemenuhan Kebutuhan Sumber Daya

Manusia Kesehatan sesuai Standar

13.021.500.000 7.408.428.855 56,89

Jumlah 52.024.773.068 35.876.430.632 68,96

3 Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan

Permukiman dan Lingkungan Hidup

300.000.000 299.448.030 99,82

Program Pengelolaan Keanekaragaman Hayati

(KEHATI)

300.000.000 299.448.030 99,82

Pengelolaan Keanekaragaman Hayati

Kabupaten/Kota

300.000.000 299.448.030 99,82

Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) 300.000.000 299.448.030 99,82

Jumlah 300.000.000 299.448.030 99,82

4 Satuan Polisi Pamong Praja

Program Peningkatan Ketenteraman dan

Ketertiban Umum

279.715.000 279.715.000 100,00

Penanganan Gangguan Ketenteraman dan

Ketertiban Umum dalam 1 (satu) Daerah

Kabupaten/Kota

279.715.000 279.715.000 100,00

Kerjasama antar Lembaga dan Kemitraan

dalam Teknik Pencegahan dan Penanganan

Gangguan Ketentraman dan Ketertiban

Umum

279.715.000 279.715.000 100,00

Jumlah 279.715.000 279.715.000 100,00

5 Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Program Penunjang Urusan Pemerintahan

Daerah Kabupaten/ Kota

85.800.000 45.527.500 53,06

Administrasi Umum Perangkat Daerah 85.800.000 45.527.500 53,06

Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan

Kantor

1.200.000 680.000 56,67

Penyediaan Bahan Logistik Kantor 84.000.000 44.247.500 52,68

Penyediaan Barang Cetakan dan

Penggandaan

600.000 600.000 100,00

Jumlah 85.800.000 45.527.500 53,06

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162797

Pemerintah Kabupaten Ciamis

No Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) %

6 Dinas Sosial

Program Perlindungan dan Jaminan Sosial 271.108.000 16.480.000 6,08

Pengelolaan Data Fakir Miskin Cakupan

Daerah Kabupaten/Kota

271.108.000 16.480.000 6,08

Pendataan Fakir Miskin Cakupan Daerah

Kabupaten/Kota

16.480.000 16.480.000 100,00

Pengelolaan Data Fakir Miskin Cakupan

Daerah Kabupaten/Kota

254.628.000 - -

Program Penanganan Bencana 294.000.000 64.890.000 22,07

Penyelenggaraan Pemberdayaan

Masyarakat terhadap Kesiapsiagaan

Bencana Kabupaten/Kota

294.000.000 64.890.000 22,07

Koordinasi, Sosialisasi dan Pelaksanaan

Taruna Siaga Bencana

294.000.000 64.890.000 22,07

Jumlah 565.108.000 81.370.000 14,40

7 Dinas Perhubungan

Program Penunjang Urusan Pemerintahan

Daerah Kabupaten/ Kota

50.000.000 33.115.000 66,23

Administrasi Umum Perangkat Daerah 50.000.000 33.115.000 66,23

Penyediaan Bahan Logistik Kantor 50.000.000 33.115.000 66,23

Jumlah 50.000.000 33.115.000 66,23

8 Dinas Komunikasi dan Informatika

Program Informasi dan Komunikasi Publik 120.477.500 120.477.500 100,00

Pengelolaan Informasi dan Komunikasi

Publik Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota

120.477.500 120.477.500 100,00

Pengelolaan Konten dan Perencanaan Media

Komunikasi Publik

120.477.500 120.477.500 100,00

Program Penyelenggaraan Statistik Sektoral 159.480.000 159.480.000 100,00

Penyelenggaraan Statistik Sektoral di

Lingkup Daerah Kabupaten/Kota

159.480.000 159.480.000 100,00

Koordinasi dan Sinkronisasi Pengumpulan,

Pengolahan, Analisis dan Diseminasi Data

Statistik Sektoral

159.480.000 159.480.000 100,00

Jumlah 279.957.500 279.957.500 100,00

9 Kecamatan Se-Kabupaten Ciamis

Program Pembinaan dan Pengawasan

Pemerintahan Desa

648.000.000 648.000.000 100,00

Fasilitasi, Rekomendasi dan Koordinasi

Pembinaan dan Pengawasan Pemerintahan

Desa

648.000.000 648.000.000 100,00

Fasilitasi Penyelenggaraan Ketenteraman

dan Ketertiban Umum

648.000.000 648.000.000 100,00

Jumlah

648.000.000 648.000.000 100,00

10 Kecamatan Ciamis (7 Kelurahan)

Program Pemberdayaan Masyarakat Desa dan

Kelurahan

5.887.261.710 5.768.904.210 97,99

Kegiatan Pemberdayaan Kelurahan 3.765.720.870 3.698.723.370 98,22

Pembangunan Sarana dan Prasarana

Kelurahan

3.053.233.060 3.053.233.060 100,00

Pemberdayaan Masyarakat di Kelurahan 712.487.810 645.490.310 90,60

Koordinasi dan Sinkronisasi Pemberlakuan

Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM)

2.121.540.840 2.070.180.840 97,58

Pencegahan Covid-19 di Tingkat Desa dan

Kelurahan

575.754.000 575.754.000 100,00

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162798

Pemerintah Kabupaten Ciamis

NO SKPD YANG MELAKSANAKAN TUGAS

PEMBANTUAN ANGGARAN 2021 REALISASI 2021 %

1 2 3 4 5

1. Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan

Program nilai tambah dan daya saing

industri

580.156.000 569.421.000 98,15 TP

Program dukungan manajemen 6.568.000 6.568.000 100,00

Program ketersediaan, akses dan konsumsi

pangan berkualitas

4.344.020.000 4.342.164.000 99,96 TP

Program dukungan manajemen 99.100.000 99.000.000 99,90 TP

Program nilai tambah dan daya saing

industri

13.910.000 13.570.000 97,56

Program ketersediaan, akses dan konsumsi

pangan berkualitas

125.410.000 124.248.000 99,07 TP

Program nilai tambah dan daya saing

industri

26.100.000 25.900.000 99,23

Program ketersediaan, akses dan konsumsi

pangan berkualitas

1.022.810.000 1.022.810.000 100,00

Program nilai tambah dan daya saing

industri

14.650.000 14.650.000 100,00

JUMLAH 6.232.724.000 6.218.331.000 99,77

KET.

6

Dekonsentrasi

No Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) %

Penanganan Covid-19 di Tingkat Desa dan

Kelurahan

337.318.000 287.908.000 85,35

Pembinaan Penanganan Covid-19 di Tingkat

Desa dan Kelurahan

397.801.900 397.801.900 100,00

Pengadaan Pendukung Pelaksanaan

Penanganan Covid-19 di Tingkat Desa dan

Kelurahan

810.666.940 808.716.940 99,76

Jumlah 5.887.261.710 5.768.904.210 97,99

JUMLAH TOTAL 91.677.204.778 67.616.323.656 73,75

BELANJA TUGAS PEMBANTUAN DARI PEMERINTAH PUSAT KEPADA PEMERINTAH

KABUPATEN CIAMIS TA 2021

Disamping belanja APBD TA 2021 tersebut diatas, Pemerintah Kabupaten Ciamis dalam

rangka pelaksanaan pembangunan dan pelayanan masyarakatnya juga menerima Dana Tugas Pembantuan

dari Pemerintah Pusat. Belanja Tugas Pembantuan tersebut berasal dari Kementerian Departemen terkait

dengan jumlah anggaran dan realisasi sebagai berikut:

5.2. POS-POS LAPORAN PERUBAHAN SALDO ANGGARAN LEBIH

Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih (LPSAL) adalah laporan yang menyajikan informasi kenaikan

dan penurunan Saldo Anggaran Lebih (SAL) pada tahun pelaporan. Laporan Perubahan SAL tahun 2021

dapat dijelaskan sebagai berikut:

5.2.1 Saldo Anggaran Lebih (SAL) Awal

Adalah gunggungan saldo yang berasal dari akumulasi SiLPA tahuntahun anggaran sebelumnya dan tahun

berjalan serta penyesuaian lain yang diperkenankan. Saldo Anggaran Lebih Awal Tahun 2021 sebesar

Rp82.756.106.947,84 mengalami penurunan sebesar Rp162.951.306.312,84 dibanding SAL awal Tahun

2020 sebesar Rp245.707.413.260,68.

5.2.2 Penggunaan SAL sebagai Penerimaan Pembiayaan Tahun Berjalan

Merupakan Saldo Anggaran Lebih yang telah digunakan sebagai Penerimaan Pembiayaan Tahun Berjalan.

Tahun 2021 Penggunaan SAL sebagai Penerimaan Pembiayaan Tahun Berjalan sebesar

Rp82.756.106.947,84 mengalami penurunan sebesar (Rp162.951.306.312,84) dibanding SAL awal Tahun

2020 sebesar Rp245.707.413.260,68.

5.2.3 Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran SiLPA/SiKPA

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162799

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Adalah selisih lebih/ kurang antara realisasi pendapatan LRA dan belanja, serta penerimaan dan

pengeluaran pembiayaan dalam APBD selama satu periode pelaporan SiLPA tahun 2021 sebesar

Rp45.499.419.291,14 mengalami penurunan sebesar (Rp37.256.687.656,70) dibandingkan dengan TA

2020 sebesar Rp82.756.106.947,84,00.

5.2.4 Koreksi Kesalahan Pembukuan Tahun Sebelumnya

Adalah koreksi kesalahan Pembukuan yang berhubungan dengan periode sebelumnya. Untuk tahun 2021

tidak terdapat koreksi pembukuan tahun sebelumnya.

5.2.5 Koreksi Lain-Lain

Adalah koreksi berupa penambahan atau pengurangan Kas di Kas Daerah karena adanya kesalahan

pencatatan dan kelebihan bayar PFK BUD. Untuk tahun 2021 tidak terdapat koreksi Lain-lain pada Kas di

Kas Daerah dan koreksi kelebihan bayar PFK pada Bendahara Umum Daerah (BUD).

5.2.6 Saldo Anggaran Lebih Tahun 2021

Saldo Anggaran Lebih Tahun 2021 sebesar Rp45.499.419.291,14.

5.3. POS-POS NERACA

5.3.1. ASET

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.1 ASET LANCAR 146.711.978.836,04 181.296.777.228,10

Nilai saldo Aset Lancar per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp146.711.978.836,04 sedangkan nilai saldo

Aset Lancar per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp181.296.777.228,10 atau mengalami penurunan

sebesar (21,30%). Nilai saldo Aset Lancar per 31 Desember 2021 sebesar Rp146.711.978.836,04 terdiri

dari saldo Kas sebesar Rp45.499.419.291,14; saldo Piutang sebesar Rp 63.755.870.006,05; saldo Piutang

Lain-lain sebesar Rp00,00; saldo Beban Dibayar Dimuka sebesar Rp255.391.666,67; dan saldo Persediaan

sebesar Rp 37.201.297.872,18

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.1.1 Kas 45.499.419.291,14 82.756.106.947,84

Nilai saldo Kas per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp45.499.419.291,14 sedangkan nilai saldo Kas per

31 Desember 2020 adalah sebesar Rp82.756.106.947,84 atau mengalami penurunan sebesar (45,02%).

Nilai saldo Kas per 31 Desember 2021 sebesar Rp45.499.419.291,14 terdiri dari saldo Kas di Kas Daerah

sebesar Rp756.299.849,84 yaitu saldo Kas Daerah di RKUD BJB sebesar Rp669.718.056,00 dan saldo

Kas Daerah di bank persepsi BRI sebesar Rp86.581.793,84; saldo Kas di Bendahara Penerimaan sebesar

Rp0,00 atau nihil; saldo Kas di Bendahara Pengeluaran SKPD sebesar Rp21.823.407,10; saldo Kas di Kas

BLUD RSUD sebesar Rp 41.584.679.495,00; saldo Kas di Kas BLUD Puskesmas sebesar

Rp2.214.356.648,00; dan saldo Kas di Kas Lainnya berupa saldo kas di Bendahara Dana BOS SD/SMP

sebesar Rp922.259.891,20 yang diperoleh melalui hasil Pemeriksaan Kas yang dituangkan dalam Berita

Acara Pemeriksaan Kas dan hasil rekonsiliasi dengan semua bank persepsi, dengan rincian sebagai

berikut :

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162800

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Rincian lebih lanjut disajikan pada Lampiran CALK.1.

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.1.1.a Kas di Kas Daerah 756.299.849,84 65.282.381.423,84

Nilai Saldo Kas di Kas Daerah Rekening Kas Umum Daerah (RKUD) per 31 Desember 2021 adalah

sebesar Rp756.299.849,84 sedangkan nilai saldo Kas di Rekening Kas Umum Daerah (RKUD) per 31

Desember 2020 adalah sebesar Rp65.282.381.423,84 mengalami penurunan sebesar (98,84%). Terjadinya

penurunan sebesar Rp64.526.081.574,00 apabila dibandingkan dengan saldo kas tahun lalu disebabkan

karena arus kas dana yang masuk dari Penerimaan Pembiayaan tidak tercapai sesuai anggaran yang sudah

ditetapkan.

Adapun mutasi di Rekening Kas Umum Daerah (RKUD) selama periode 01 Januari 2021 sampai

dengan 31 Desember 2021 adalah sebagai berikut:

Nilai saldo Kas di Kas Daerah per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp756.299.849,84 terdapat

pada :

a. Bank BJB Cabang Ciamis sebesar Rp 669.718.056,00

b. Bank Rakyat Indonesia Cabang Ciamis sebesar Rp 86.581.793,84

Jumlah Rp 756.299.849,84

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.1.1.b Kas di Bendahara Penerimaan 00,00 00,00

Nilai saldo Kas di Bendahara Penerimaan per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp00,00 atau nihil, dan

saldo Kas di Bendahara Penerimaan per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp00,00 atau nihil.

No. URAIAN 31 DESEMBER 2021 31 DESEMBER 2020 KETERANGAN(1) (2) (3) (4) (5)

1. Bank Jabar Banten (BJB) 669.718.056,00 65.158.975.351,00

2. Bank BRI 86.581.793,84 123.406.072,84

3. Kas BLUD di BJB 41.584.679.495,00 10.043.279.186,00

Kas BLUD di BSM

4. Kas BPJS di 37 Puskesmas 2.214.356.648,00 5.030.137.955,00

5. Kas di Bendahara Pengeluaran SKPD 21.823.407,10 -

6. Kas di Bendahara Penerimaan SKPD - -

7. Kas di Kas Lainnya (Dana Bos) 922.259.891,20 2.400.308.383,00

JUMLAH 45.499.419.291,14 82.756.106.947,84

Terdiri dari :

- Giro Kas Daerah di BJB 669.718.056,00 65.158.975.351,00 Rekening Giro RKUD Nomor 0004.03845.003

- Giro Kas Daerah di BRI 86.581.793,84 123.406.072,84 Rekening Giro Nomor 0104.01.000033.30.4

- Deposito di BJB - - -

- Deposito di BRI - - -

- Giro Kas BLUD di BJB 41.584.679.495,00 10.043.279.186,00 Rekening Giro Nomor 0017006738002

- Deposito BLUD di BJB - -

- Giro Kas BPJS Puskesmas di BJB 2.214.356.648,00 5.030.137.955,00 Rekening Giro pada 37 Bendahara JKN Puskesmas

- Kas Tunai di Bendahara Pengeluaran SKPD 21.823.407,10 - -

- Kas Tunai di Bendahara Penerimaan SKPD - - -

- Kas Tunai Lainnya di Bendahara BOS 922.259.891,20 2.400.308.383,00 Rekening Bendahara Sekolah/BOS

- Kas Tunai di Bendahara Penerimaan SKPD - -

No. URAIAN 31 Desember 2021 31 Desember 2020 KET.

1 3 4 5

1.

a. Kas Daerah 65.282.381.423,84 227.110.477.605,84

2.

Kas Daerah 2.112.611.888.264,00 2.091.397.246.395,00

3.

Kas Daerah 2.177.137.969.838,00 2.253.225.342.577,00

4.

a. Kas Daerah 756.299.849,84 65.282.381.423,84

756.299.849,84 65.282.381.423,84

2

Saldo Awal

Arus Kas Masuk

Arus Kas Keluar

Saldo Akhir Kas Daerah

Total Arus Kas Akhir

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162801

Pemerintah Kabupaten Ciamis

No. URAIAN Per 31 Desember 2021 Per 31 Desember 2020 KETERANGAN

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Saldo Awal 10.043.279.186,00 4.989.623.604,84

2. Arus Kas Masuk BLUD 127.407.763.387,00 104.326.051.479,16

3. Arus Kas Keluar BLUD 95.866.363.078,00 99.272.395.898,00

4. Saldo Akhir 41.584.679.495,00 10.043.279.186,00

No. URAIAN Per 31 Desember 2021 Per 31 Desember 2020 KETERANGAN

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Saldo Awal Kas Dana Kapitasi JKN 5.030.137.955,00 6.693.840.906,00 Saldo Kas Dana Kapitasi JKN di

Rekening BJB 37 Puskesmas2. Arus Kas Masuk Kas Dana Kapitasi JKN 55.588.044.711,00 59.085.745.420,00 Saldo Pendapatan Jasa Giro Dana

Kapitasi JKN di Rekening BJB 37 3. Arus Kas Keluar Kas Dana Kapitasi JKN 58.422.283.109,00 60.749.448.371,00 Saldo Kas Tunai Dana Kapitasi JKN

di Bendahara Pengeluaran 37 4. Penerimaan Perhitungan Pihak Ketiga (Pajak Restoran) 18.457.091,00 - disetor Tahun 2022

5. Pengeluaran Perhitungan Pihak Ketiga (Pajak Restoran) - -

Total Arus Kas Akhir Dana Kapitasi JKN 2.214.356.648,00 5.030.137.955,00

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.1.1.c Kas di Bendahara Pengeluaran 21.823.407,10 00,00

Nilai saldo Kas di Bendahara Pengeluaran per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp 21.823.407,10 dan

nilai saldo Kas di Bendahara Pengeluaran per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp00,00 atau nihil. Saldo

Kas di Bendahara Pengeluaran sebesar Rp 21.823.407,10 adalah saldo utang pajak makan minum (pajak

PHR) di bendahara pengeluaran per 31 Desember 2021 belum disetor ke Kas Daerah. Sedangkan Seluruh

saldo kas Bendahara Pengeluaran dari Penyerapan Belanja telah di setorkan seluruhnya sebelum tanggal

31 Desember 2021.

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.1.1.d Kas di BLUD 43.799.036.143,00 15.073.417.141,00

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.1.1.d.1 Kas di BLUD RSUD 41.584.679.495,00 10.043.279.186,00

Nilai saldo Kas di BLUD RSUD per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp41.584.679.495,00 sedangkan

nilai saldo Kas di BLUD RSUD per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp10.043.279.186,00. Apabila

dibandingkan dengan saldo tahun lalu naik sebesar Rp31.541.400.309,00 atau 314,05% disebabkan karena

meningkatnya realisasi pendapatan pada tahun 2021 yang berasal dari Klaim BPJS Kesehatan Tahun 2021

yang dibayar dan terealisasi tahun berjalan atau Tahun 2021. Saldo Kas di BLUD RSUD sebesar

Rp41.584.679.495,00 telah sesuai dengan Berita Acara Pemeriksaan Kas dan berada pada rekening Bank

Jabar Banten nomor 0017.00.6738.00.2 sebesar Rp41.584.679.495,00. Sedangkan mutasi di Kas BLUD

RSUD selama periode 1 Januari 2021 sampai dengan 31 Desember 2021 adalah sebagai berikut:

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.1.1.d 2 Kas di Bendahara BLUD Puskesmas 2.214.356.648,00 5.030.137.955,00

Nilai saldo Kas di Bendahara BLUD Puskesmas per 31 Desember 2021 adalah sebesar

Rp2.214.356.648,00 atau turun sebesar (55,98%) dari nilai saldo Kas di Bendahara BLUD Puskesmas per

31 Desember 2020 adalah sebesar Rp5.030.137.955,00. Turunnya saldo akhir kas apabila dibandingkan

dengan saldo akhir kas tahun lalu disebabkan karena adanya penurunan pendapatan dan meningkatnya

belanja BLUD puskesmas. Saldo Kas di Bendahara BLUD Puskesmas sebesar Rp2.214.356.648,00 terdiri

dari saldo kas Blud Puskesmas sebesar Rp2.195.899.557,00 dan saldo kas utang pajak makan minum (pajak

PHR) sebesar Rp18.457.091,00 dengan rincian sebagai berikut:

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162802

Pemerintah Kabupaten Ciamis

No. URAIAN Per 31 Desember 2021 Per 31 Desember 2020

(1) (2) (3) (4)

1. Saldo Awal Kas Dana BOS 2.400.308.383,00 6.913.471.144,00

2. Arus Kas Masuk Kas Dana BOS 113.913.380.000,00 119.910.240.000,00

3. Arus Kas Keluar Kas Dana BOS 115.673.066.560,00 124.423.402.761,00

4. Penerimaan Perhitungan Pihak Ketiga (Pajak Restoran) 281.638.068,20 -

5. Pengeluaran Perhitungan Pihak Ketiga (Pajak Restoran) - -

Total Arus Kas Akhir BOS 922.259.891,20 2.400.308.383,00

KETERANGAN

(5)

Dana Bos Rp113.073.380.000,00 dan Afirmasi

Kinerja sebesar Rp840.000.000,00

URAIAN 31 DESEMBER 2021

(AUDITED)

31 DESEMBER 2020

(AUDITED)

(1) (2) (3)

PIUTANG 63.755.870.006,05 28.010.130.540,50

Piutang Pajak 18.000.437.822,20 16.093.606.308,90

Penyisihan Piutang Pajak (6.713.213.363,15) (5.248.232.063,40)

Piutang Pajak Netto 11.287.224.459,05 10.845.374.245,50

Piutang Retribusi 3.533.535.903,00 3.392.699.873,00

Penyisihan Piutang Retribusi (3.448.628.073,00) (3.355.059.305,00)

Piutang Retribusi Netto 84.907.830,00 37.640.568,00

Piutang Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan 3.794.256.622,00 -

Penyisihan Piutang Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan (18.971.283,00) -

Piutang Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan Netto 3.775.285.339,00 -

Piutang Lain-lain PAD yang Sah 28.987.148.603,00 8.174.716.321,00

Penyisihan Piutang Lain-lain PAD yang Sah (6.377.658.872,00) (5.370.121.942,00)

Piutang Piutang Lain-lain PAD yang Sah Netto 22.609.489.731,00 2.804.594.379,00

Piutang Dana Bagi Hasil Pusat 441.363.223,00 9.953.115.103,00

Penyisihan Dana Dana Bagi Hasil Pusat (2.206.816,00) (49.765.576,00)

Piutang Dana Bagi Hasil Pusat Netto 439.156.407,00 9.903.349.527,00

Piutang Dana Bagi Hasil 7.260.396.409,00 4.420.985.820,00

Penyisihan Piutang Dana Bagi Hasil (36.301.982,00) (22.104.929,00)

Piutang Dana Bagi Hasil Netto 7.224.094.427,00 4.398.880.891,00

Piutang Pendapatan Hibah 18.427.851.068,00 -

Penyisihan Piutang Pendapatan Hibah (92.139.255,00) -

Piutang Pendapatan Hibah Netto 18.335.711.813,00 -

Bagian Lancar Tagihan Penjualan Angsuran - 56.747.000,00

Penyisihan Piutang Bagian Lancar Tagihan Penjualan Angsuran - (36.456.070,00)

Bagian Lancar Tagihan Penjualan Angsuran Netto - 20.290.930,00

Bagian Lancar Tuntutan Perbendaharaan - 22.304.559,00

Penyisihan Piutang Bagian Lancar Tuntutan Perbendaharaan - (22.304.559,00)

Bagian Lancar Tuntutan Perbendaharaan Netto - -

Bagian Lancar Piutang TGR 1.469.901.881,00 1.476.452.027,00

Penyisihan Piutang Bagian Lancar Piutang TGR (1.469.901.881,00) (1.476.452.027,00)

Bagian Lancar Piutang TGR Netto - -

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.1.1.e Kas di Kas Lainnya 922.259.891,20 2.400.308.383,00

Nilai saldo Kas Lainnya per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp922.259.891,20 sedangkan nilai saldo

per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp2.400.308.383,00 atau turun sebesar (61,58%). Nilai saldo Kas di

Kas Lainnya per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp922.259.891,20 merupakan nilai saldo akhir yang

ada di Bendahara BOS tersebar di 741 Sekolah Dasar Negeri dan 80 Sekolah Menengah Pertama Negeri

yang bersumber dari Dana BOS dan Afirmasi Kinerja. Terdiri dari sisa dana BOS Sekolah Dasar Negeri

sebesar Rp153.212.534,00; sisa dana BOS Sekolah Menengah Pertama sebesar Rp487.409.289,00 dan

saldo kas utang pajak makan minum (pajak PHR) sebesar Rp281.638.068,20. Sisa Dana BOS akhir sebesar

Rp922.259.891,20 merupakan penjumlahan dari saldo awal BOS per 31 Desember 2020 sebesar

Rp2.400.308.383,00 ditambah realisasi penerimaan hibah BOS Reguler Rp113.073.380.000,00; BOS

Afirmasi dan kinerja Rp840.000.000,00; penerimaan perhitungan pihak ketiga Rp281.638.068,20;

dikurangi belanja Dana BOS tahun 2021 sebesar Rp115.673.066.560,00 dengan rincian sebagai berikut :

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.1.2 PIUTANG 81.914.891.531,20 43.590.627.011,90

Penyisihan (18.159.021.525,15) (15.580.496.471,40)

Piutang Netto 63.755.870.006,05 28.010.130.540,50

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162803

Pemerintah Kabupaten Ciamis

TOTAL PENAMBAHAN TOTAL PENGURANGAN

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

Piutang Pajak Daerah 16.093.606.308,90 72.480.956.571,30 (70.574.125.058,00) 18.000.437.822,20 (6.713.213.363,15) 11.287.224.459,05

1. Piutang Pajak Hotel 29.112.688,00 455.828.511,00 (459.863.809,00) 25.077.390,00 (161.487,00) 24.915.903,00

2. Piutang Pajak Restoran 79.197.431,50 5.708.163.094,30 (5.373.241.433,00) 414.119.092,80 (23.582.529,75) 390.536.563,05

3. Piutang Pajak Hiburan 499.994,50 45.944.600,00 (45.944.600,00) 499.994,50 (139.994,50) 360.000,00

4. Piutang Pajak Reklame 584.979.558,00 1.975.687.025,00 (1.948.869.296,00) 611.797.287,00 (215.654.399,00) 396.142.888,00

5. Piutang Pajak Penerangan Jalan 2.440.408.308,00 32.787.186.790,00 (32.365.519.284,00) 2.862.075.814,00 (14.310.379,00) 2.847.765.435,00

6. Piutang Pajak Parkir 830.997,50 91.957.700,00 (91.256.700,00) 1.531.997,50 (523.232,50) 1.008.765,00

7. Piutang Pajak Air Tanah 37.431.402,40 96.007.905,00 (97.564.760,00) 35.874.547,40 (22.548.631,40) 13.325.916,00

8. Piutang Pajak Sarang Burung Walet - 475.000,00 (475.000,00) - - -

9. Piutang Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan - - - - - -

10. Piutang Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan 12.921.145.929,00 24.585.019.385,00 (23.456.703.615,00) 14.049.461.699,00 (6.436.292.710,00) 7.613.168.989,00

11. Piutang Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan - 6.734.686.561,00 (6.734.686.561,00) - - -

JUMLAH TOTAL PIUTANG 16.093.606.308,90 72.480.956.571,30 (70.574.125.058,00) 18.000.437.822,20 (6.713.213.363,15) 11.287.224.459,05

PEMERINTAH KABUPATEN CIAMIS

DAFTAR MUTASI TAMBAH KURANG PIUTANG PAJAK DAERAH

PER 31 DESEMBER 2021

NO. URAIANSALDO PIUTANG PER

31 DESEMBER 2020

MUTASI TAHUN 2021SALDO PIUTANG PER

31 DESEMBER 2021

PENYISIHAN

PIUTANG PER

31 DESEMBER 2021

NILAI BERSIH

PIUTANG PER

31 DESEMBER 2021

Nilai saldo Piutang per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp63.755.870.006,05 sedangkan nilai saldo

Piutang per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp28.010.130.540,50 atau mengalami kenaikan sebesar

125,79%. Nilai saldo Piutang per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp63.244.784.349,05 terdiri dari saldo

Piutang Pajak Netto sebesar Rp11.287.224.459,05; Saldo Piutang Retribusi Netto sebesar

Rp84.907.830,00; saldo Piutang Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan Netto sebesar

Rp3.775.285.339,00; Saldo Piutang Lain-lain PAD yang Sah Netto sebesar Rp22.609.489.731,00; Saldo

Piutang Dana Bagi Hasil Pemerintah pusat Netto sebesar Rp 439.156.407,00; Saldo Piutang Dana Bagi

Hasil Provinsi Netto sebesar Rp7.224.094.427,00; Saldo Piutang Pendapatan Hibah Netto sebesar

Rp18.335.711.813,00; Saldo Bagian Lancar Tagihan Penjualan Angsuran Netto sebesar Rp0.00: Saldo

Bagian Lancar Tuntutan Perbendaharaan Netto sebesar Rp0,00; dan Saldo Bagian Lancar Piutang TGR

Netto sebesar Rp0,00.

Rincian lebih lanjut disajikan pada Lampiran CALK 2

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.1.2.a. Piutang Pajak 18.000.437.822,20 16.093.606.308,90

Penyisihan Piutang Pajak (6.713.213.363,15) (5.248.232.063,40)

Piutang Pajak Netto 11.287.224.459,05 10.845.374.245,50

Nilai Saldo Piutang Pajak per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp18.000.437.822,20 sedangkan saldo

per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp16.093.606.308,90 atau naik sebesar 11,85%. Adanya kenaikan

tagihan Piutang Pajak per 31 Desember 2021 sebesar Rp18.000.437.822,20 disebabkan adanya kenaikan

piutang dari Piutang Pajak Restoran, Piutang Pajak Reklame, Piutang Pajak Penerangan Jalan, Piutang

Pajak Parkir dan Piutang Pajak Bumi dan Bangunan dan adanya penurunan dari Piutang Pajak Hotel dan

Piutang Pajak Air Bawah Tanah, berdasarkan hasil perhitungan antara besaran yang telah ditetapkan dalam

SKPD dengan pelunasan yang telah dilaksanakan dalam tahun berjalan dengan rincian sebagai berikut:

Rincian lebih lanjut disajikan pada Lampiran CALK.2.A

Nilai Saldo Penyisihan Piutang Pajak per 31 Desember 2021 adalah sebesar (Rp6.713.213.363,15)

sedangkan saldo penyisihan piutang pajak per 31 Desember 2020 adalah sebesar (Rp5.248.232.063,40).

Nilai Saldo Penyisihan Piutang Pajak per 31 Desember 2021 adalah sebesar (Rp6.713.213.363,15) tersebut

merupakan hasil perhitungan penyisihan piutang per 31 Desember 2021 atas pos-pos Piutang Pajak

berdasarkan basis akrual penuh sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 dan Permendagri

Nomor 64 Tahun 2013 yang merupakan taksiran nilai piutang yang kemungkinan tidak dapat diterima

pembayarannya dimasa yang akan datang dari seseorang dan/atau korporasi dan/atau entitas lain. Nilai

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162804

Pemerintah Kabupaten Ciamis

No. URAIANSALDO PER

31 DESEMBER 2021

SALDO PER

31 DESEMBER 2020KETERANGAN

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Saldo Awal Piutang 29.112.688,00 66.557.646,00

2. Koreksi tambah pengakuan atas saldo piutang tahun lau karena

adanya piutang yang belum dicatat karena baru ada pelunasan

pada tahun berjalan

14.254.109,00 250.000,00

3. Koreksi kurang pengakuan atas saldo piutang karena adanya

piutang double catat

- -

4. Saldo Awal setelah koreksi pengakuan 43.366.797,00 66.807.646,00

5. Penambahan pengakuan piutang disebabkan adanya SKP yang

diterbitkan dalam tahun berjalan

441.574.402,00 394.724.492,00

6. Pengurangan karena adanya pelunasan SKP yang diterbitkan

dalam tahun berjalan

(416.877.012,00) (365.641.804,00)

Pengurangan karena adanya pelunasan dalam tahun berjalan

atas SKP yang diterbitkan pada tahun 2020

(42.986.797,00)

7. Pengurangan karena adanya pelunasan dalam tahun berjalan

atas SKP yang diterbitkan pada tahun 2017- (66.777.646,00)

Saldo Akhir Piutang 25.077.390,00 29.112.688,00

Penyisihan Piutang Tak Tertagih (161.487,00) (148.413,00)

Saldo Akhir Piutang Bersih 24.915.903,00 28.964.275,00

(1) (2) (3) (4) (5)

Penyisihan Piutang Pajak Daerah (6.713.213.363,15) (5.248.232.063,40)

1. Penyisihan Piutang Pajak Hotel (161.487,00) (148.413,00)

2. Penyisihan Piutang Pajak Restoran (23.582.529,75) (17.227.117,00)

3. Penyisihan Piutang Pajak Hiburan (139.994,50) (101.994,50)

4. Penyisihan Piutang Pajak Reklame (215.654.399,00) (159.389.727,00)

5. Penyisihan Piutang Pajak Penerangan Jalan (14.310.379,00) (12.202.042,00)

6. Penyisihan Piutang Pajak Parkir (523.232,50) (491.702,50)

7. Penyisihan Piutang Pajak Air Tanah (22.548.631,40) (15.688.859,40)

8. Penyisihan Piutang Pajak Sarang Burung Walet - -

9. Penyisihan Piutang Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan - -

10. Penyisihan Piutang Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (6.436.292.710,00) (5.042.982.208,00)

11. Penyisihan Piutang Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan - -

JUMLAH TOTAL PENYISIHAN PIUTANG (6.713.213.363,15) (5.248.232.063,40)

PENYISIHAN PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2020KETERANGANNO. URAIAN

PENYISIHAN PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021

penyisihan piutang tak tertagih tidak bersifat akumulatif tetapi diterapkan setiap akhir periode anggaran

sesuai perkembangan kualitas piutang dengan rincian sebagai berikut:

31 Desember 2021 31 Desember 2020

a.1. Piutang Pajak Hotel 25.077.390,00 29.112.688,00

Penyisihan Piutang Pajak Hotel (161.487,00) (148.413,00)

Piutang Pajak Hotel Netto 24.915.903,00 28.964.275,00

Nilai Saldo Piutang Pajak Hotel per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp25.077.390,00 sedangkan nilai

saldo per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp29.112.688,00 atau turun sebesar (13,86%) disebabkan

karena penurunan saldo Piutang Pajak Hotel tahun 2021 sebesar Rp4.035.298,00. Pelunasan untuk tahun

2021 sebesar Rp416.877.012,00 dan pelunasan untuk tahun lalu sebesar Rp42.986.797,00 sehingga masih

terdapat sisa piutang tahun berjalan sebesar Rp25.077.390,00 yang merupakan piutang pajak tahun 2021

yang sudah jatuh tempo dan belum tertagih. Pengakuan pendapatan Pajak Hotel didahului dengan

penghitungan sendiri oleh wajib pajak (self assessment) dan dilanjutkan dengan pembayaran oleh wajib

pajak berdasarkan perhitungan sendiri tersebut.

Penyisihan Piutang Pajak Hotel per 31 Desember 2021 adalah sebesar (Rp161.487,00) berasal dari saldo

piutang yang jatuh tempo pada tahun 2021 sebesar Rp24.697.390,00 dimana piutang tersebut berumur

dibawah 1 (satu) tahun sehingga termasuk kategori piutang lancar dengan tingkat prosentase penyisihan

piutang sebesar 0,50%, dengan nilai penyisihan Piutang Pajak sebesar (Rp123.487,00) dan dari saldo

piutang tahun lalu (2020) sebesar Rp380.000,00 berumur antara lebih 1 tahun sd 2 tahun kategori piutang

kurang lancar dgn prosentase 10% dengan nilai penyisihan piutang pajak sebesar (38.000,00), sehingga

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162805

Pemerintah Kabupaten Ciamis

No. URAIANSALDO PER

31 DESEMBER

2021

SALDO PER

31 DESEMBER

2020

KETERANGAN

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Saldo Awal Piutang 79.197.431,50 43.119.801,00

Koreksi tambah pengakuan atas saldo piutang tahun 2020 karena adanya piutang yang belum tercatat

816.900,00 -

Koreksi tambah pengakuan atas saldo piutang tahun 2019 karena adanya piutang yang belum tercatat

- 4.113.000,00

2. Saldo Awal setelah koreksi pengakuan 80.014.331,50 47.232.801,00

Penambahan pengakuan piutang disebabkan adanya SKP yang diterbitkan dalam tahun berjalan

5.707.346.194,30 4.595.074.921

Pengurangan karena adanya pelunasan dalam tahun berjalan

atas SKP yang diterbitkan dalam tahun berjalan

(5.355.886.933,00) (4.533.758.323)

Pengurangan karena adanya pelunasan dalam tahun berjalan

atas SKP yang diterbitkan dalam tahun 2020

(17.354.500,00) -

Pengurangan karena adanya pelunasan dalam tahun berjalan

atas SKP yang diterbitkan dalam tahun 2019

- (29.351.967)

Saldo Akhir Piutang 414.119.092,80 79.197.431,50

Penyisihan Piutang Tak Tertagih (23.582.529,75) (17.227.117)

Saldo Akhir Piutang Bersih 390.536.563,05 61.970.314,50

No. URAIANTAHUN

PAJAK

SALDO PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021

UMUR

PIUTANG

KUALITAS

PIUTANG

TAKSIRAN

PENYISIHAN

NILAI

PENYISIHAN

SALDO BERSIH PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1. Penyisihan Piutang Pajak Hotel 2021 24.697.390,00 x < 1 LANCAR 0,50% 123.487,00 24.573.903,00

2. Penyisihan Piutang Pajak Hotel2020

380.000,00 1 ≤ x < 2 KURANG

LANCAR

10% 38.000,00 342.000,00

3. Penyisihan Piutang Pajak Hotel 2019 - 2 ≤ x < 5 DIRAGUKAN 50% - -

4. Penyisihan Piutang Pajak Hotel ≥2016 - x ≥ 5 MACET 100% - -

JUMLAH 25.077.390,00 161.487,00 24.915.903,00

nilai bersih yang bisa ditagih dari piutang pajak hotel tersebut adalah sebesar Rp24.915.903,00 dengan

rincian perhitungan penyisihan piutang sebagai berikut :

31 Desember 2021 31 Desember 2020

a.2. Piutang Pajak Restoran 414.119.092,80 79.197.431,50

Penyisihan Piutang Pajak Restoran (23.582.529,75) (17.227.117,00)

Piutang Pajak Restoran Netto 390.536.563,05 61.970.314,50

Nilai Saldo Piutang Pajak Restoran per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp414.119.092,80 sedangkan

nilai saldo per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp79.197.431,50 atau naik sebesar 422,89% disebabkan

karena adanya Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKP) tahun 2021 sebesar Rp5.707.346.194,30. Sedangkan

pelunasan dalam tahun berjalan sebesar Rp5.355.886.933,00, untuk pelunasan tahun lalu sebesar

Rp17.354.500,00, sehingga terdapat saldo piutang per 31 Desember 2021 adalah sebesar

Rp414.119.092,80 dengan rincian mutasi sebagai berikut :

Penyisihan Piutang Pajak Restoran per 31 Desember 2021 sebesar (Rp23.582.529,75) dikarenakan berasal

dari saldo piutang tahun 2021 adalah sebesar Rp351.459.261,30 yang berumur dibawah 1 (satu) tahun

sehingga termasuk kategori piutang lancar dengan tingkat prosentase penyisihan sebesar 0,50% dengan

nilai penyisihan sebesar (Rp1.757.296,00), piutang yang berumur lebih 1 (satu) tahun sampai dengan 2

(dua) tahun sebesar Rp44.778.997,50 sehingga termasuk kategori piutang kurang lancar dengan tingkat

prosentase penyisihan sebesar 10% dengan nilai penyisihan sebesar (Rp4.477.899,75), piutang yang

berumur lebih 2 (dua) tahun sampai dengan 5 (lima) tahun sebesar Rp 1.067.000,00 sehingga termasuk

kategori piutang diragukan dengan tingkat prosentase penyisihan sebesar 50% dengan nilai penyisihan

sebesar (Rp533.500,00), dan saldo piutang diatas tahun 2016 termasuk kategori piutang macet dengan

tingkat prosentase penyisihan sebesar 100% dengan nilai penyisihan sebesar (Rp 16.813.834,00). Dengan

demikian nilai Penyisihan Piutang Pajak Restoran tersebut sebesar (Rp23.582.529,75), sehingga nilai

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162806

Pemerintah Kabupaten Ciamis

No. URAIANTAHUN

PAJAK

SALDO PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021

UMUR

PIUTANG

KUALITAS

PIUTANG

TAKSIRAN

PENYISIHAN

NILAI

PENYISIHAN

SALDO BERSIH PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1. Penyisihan Piutang Pajak Restoran 2021 351.459.261,30 x < 1 Lancar 0,50% 1.757.296,00 349.701.965,30

2. Penyisihan Piutang Pajak Restoran 2020 44.778.997,50 1 ≤ x < 2 Kurang Lancar 10% 4.477.899,75 40.301.097,75

3. Penyisihan Piutang Pajak Restoran 2019 1.067.000,00 2 ≤ x < 5 Diragukan 50% 533.500,00 533.500,00

4. Penyisihan Piutang Pajak Restoran ≥2016 16.813.834,00 x ≥ 5 Macet 100% 16.813.834,00 -

JUMLAH 414.119.092,80 23.582.529,75 390.536.563,05

No. URAIANSALDO PER

31 DESEMBER 2021

SALDO PER

31 DESEMBER 2020KET.

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Saldo Awal Piutang 499.994,50 7.202.244,50

2. Saldo Awal setelah koreksi pengakuan 499.994,50 7.202.244,50

3. Penambahan pengakuan piutang disebabkan adanya SKP

yang diterbitkan dalam tahun berjalan

45.944.600,00 71.908.525,00

4. Pengurangan karena adanya pelunasan SKP yang diterbitkan

dalam tahun berjalan

(45.944.600,00) (71.508.525,00)

5. Pengurangan karena adanya pelunasan dalam tahun berjalan

atas SKP yang diterbitkan tahun 2017

- (7.102.250,00)

Saldo Akhir Piutang 499.994,50 499.994,50

Penyisihan Piutang Tak Tertagih (139.994,50) (101.994,50)

Saldo Akhir Piutang Bersih 360.000,00 398.000,00

No. URAIANTAHUN

PAJAK

SALDO PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021

UMUR

PIUTANG

KUALITAS

PIUTANG

TAKSIRAN

PENYISIHAN

NILAI

PENYISIHAN

SALDO BERSIH PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1. Penyisihan Piutang Pajak Hiburan 2021 x < 1 LANCAR 0,50% - -

2. Penyisihan Piutang Pajak Hiburan 2020 400.000,00 1 ≤ x < 2 KURANG LANCAR 10% 40.000,00 360.000,00

3. Penyisihan Piutang Pajak Hiburan 2019 2 ≤ x < 5 DIRAGUKAN 50% - -

4. Penyisihan Piutang Pajak Hiburan ≥2016 99.994,50 x ≥ 5 MACET 100% 99.994,50 -

JUMLAH 499.994,50 139.994,50 360.000,00

bersih yang bisa ditagih dari piutang pajak restoran tersebut adalah sebesar Rp390.536.563,05 dengan

rincian sebagai berikut :

Nilai Saldo Piutang Pajak Hiburan per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp499.994,50 sama dengan saldo

per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp499.994,50 atau naik/turun sebesar 0% disebabkan adanya

tambahan pengakuan baru piutang pajak tahun 2021 sebesar Rp45.944.600,00 dan telah dilunasi dalam

tahun berjalan sebesar Rp45.944.600,00, sehingga masih terdapat piutang tahun 2021 sebesar

Rp499.994,50 yang sudah jatuh tempo dan belum tertagih dengan rincian mutasi sebagai berikut:

Penyisihan Piutang Pajak Hiburan per 31 Desember 2021 sebesar (Rp139.994,50) berasal dari nilai total

piutang tahun 2021 sebesar Rp499.994,50 yang berumur diatas 1 (satu) tahun hingga 2 (dua) tahun

sehingga termasuk kategori piutang kurang lancar dengan tingkat prosentase penyisihan piutang sebesar

10% dengan nilai penyisihan sebesar (Rp40.000,00). Piutang tahun 2014 sebesar Rp99.994,50 yang

berumur diatas 5 (lima) tahun sehingga termasuk kategori piutang macet dengan tingkat prosentase

penyisihan piutang sebesar 100% dengan nilai penyisihan sebesar (Rp99.994,50). Dengan demikian nilai

Penyisihan Piutang Pajak Hiburan tersebut sebesar (Rp139.994,50) sehingga nilai bersih yang bisa ditagih

dari piutang pajak restoran tersebut adalah sebesar Rp360.000,00 dengan rincian sebagai berikut:

31 Desember 2021 31 Desember 2020

a.3. Piutang Pajak Hiburan 499.994,50 499.994,50

Penyisihan Piutang Pajak Hiburan (139.994,50) (101.994,50)

Piutang Pajak Hiburan Netto 360.000,00 398.000,00

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162807

Pemerintah Kabupaten Ciamis

No. URAIANSALDO PER

31 DESEMBER 2021

SALDO PER

31 DESEMBER 2020KET.

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Saldo Awal Piutang 584.979.558,00 432.262.759,00

2. Koreksi tambah pengakuan atas saldo piutang tahun lalu - 514.800,00

3. Saldo Awal setelah koreksi pengakuan 584.979.558,00 432.777.559,00

4. Penambahan pengakuan piutang disebabkan adanya SKP yang diterbitkan dalam tahun berjalan 1.975.687.025,00 1.652.232.267,00

5. Pengurangan pengakuan piutang karena adanya pelunasan atas SKP yang diterbitkan pada tahun berjalan (1.765.773.655,00) (1.414.944.173,00)

6. Pengurangan karena adanya pelunasan dlm tahun berjalan atas SKP yang diterbitkan pd tahun lalu (181.393.701,00) -

7. Pengurangan karena adanya pelunasan dalam tahun berjalan atas SKP yang diterbitkan pada tahun 2019 (337.920,00) (85.086.095,00)

8. Pengurangan karena adanya pelunasan dalam tahun berjalan atas SKP yang diterbitkan pada tahun 2018 (595.000,00)

9. Pengurangan karena adanya pelunasan dalam tahun berjalan atas SKP yang diterbitkan pada tahun 2017 (589.500,00)

10. Pengurangan karena adanya pelunasan dalam tahun berjalan atas SKP yang diterbitkan pada tahun 2016 (179.520,00)

Saldo Akhir Piutang 611.797.287,00 584.979.558,00

Penyisihan Piutang Tak Tertagih (215.654.399,00) (159.389.727,00)

Saldo Akhir Piutang Bersih 396.142.888,00 425.589.831,00

No. URAIANTAHUN

PAJAK

SALDO PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021

UMUR

PIUTANG

KUALITAS

PIUTANG

TAKSIRAN

PENYISIHAN

NILAI

PENYISIHAN

SALDO BERSIH PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1. Penyisihan Piutang Pajak Reklame 2021 209.913.370,00 x < 1 LANCAR 0,50% 1.049.567,00 208.863.803,00

2. Penyisihan Piutang Pajak Reklame 2020 55.894.393,00 1 ≤ x < 2 KURANG LANCAR 10% 5.589.439,00 50.304.954,00

1. Penyisihan Piutang Pajak Reklame 2019 103.249.222,00 2 ≤ x < 5 DIRAGUKAN 50% 51.624.611,00 51.624.611,00

2. Penyisihan Piutang Pajak Reklame 2018 107.559.836,00 2 ≤ x < 5 DIRAGUKAN 50% 53.779.918,00 53.779.918,00

1. Penyisihan Piutang Pajak Reklame 2017 63.139.205,00 2 ≤ x < 5 DIRAGUKAN 50% 31.569.603,00 31.569.602,00

2. Penyisihan Piutang Pajak Reklame ≥2016 72.041.261,00 2 ≤ x < 5 MACET 100% 72.041.261,00 -

JUMLAH 611.797.287,00 215.654.399,00 396.142.888,00

Nilai Saldo Piutang Pajak Reklame per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp611.797.287,00 sedangkan

saldo per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp584.979.558,00 00 atau naik sebesar 4,58% disebabkan

adanya tambahan pengakuan piutang pajak disebabkan adanya SKP tahun 2021 sebesar

Rp1.975.687.025,00 dan koreksi tambah pengakuan atas saldo piutang tahun lalu sebesar Rp00,00

sedangkan pelunasan dalam tahun berjalan sebesar Rp1.765.773.655,00, dan sebesar Rp183.095.641,00

untuk pelunasan piutang tahun sebelumnya, sehingga masih terdapat saldo piutang sebesar

Rp611.797.287,00; yang terdiri dari saldo Piutang Pajak Reklame Billboard sebesar Rp492.508.850,00;

reklame kain sebesar Rp113.804.062,00 dan reklame melekat/stiker sebesar Rp5.484.375,00 dengan

rincian mutasi sebagai berikut :

Penyisihan Piutang Pajak Reklame per 31 Desember 2021 sebesar (Rp215.654.399,00) berasal dari nilai

total piutang sebesar Rp611.797.287,00. Saldo piutang yang berumur dibawah 1 (satu) tahun sebesar

Rp209.913.370,00 termasuk kategori piutang lancar dengan tingkat prosentase penyisihan piutang sebesar

0,50% dengan nilai penyisihan sebesar (Rp1.049.567,00); saldo piutang tahun 2020 sebesar

Rp55.894.393,00 yang berumur kurang dari 2 (dua) tahun termasuk kategori piutang kurang lancar dengan

tingkat prosentase penyisihan piutang sebesar 10% dengan nilai penyisihan sebesar (Rp5.589.439,00); dan

saldo piutang tahun 2017 s.d tahun 2019 sebesar Rp273.948.263,00 yang berumur kurang dari 5 (lima)

tahun termasuk kategori piutang diragukan dengan tingkat prosentase penyisihan piutang sebesar 50%

dengan nilai penyisihan sebesar (Rp136.974.132,00). Saldo piutang tahun 2016 sebesar Rp72.041.261,00

yang berumur lebih dari 5 (lima) tahun termasuk kategori piutang macet dengan tingkat prosentase

penyisihan piutang sebesar 100% dengan nilai penyisihan sebesar (Rp72.041.261,00). Dengan demikian

nilai Penyisihan Piutang Pajak Reklame tersebut sebesar (Rp215.654.399,00) sehingga nilai bersih yang

bisa ditagih dari piutang pajak reklame tersebut adalah sebesar Rp396.142.888,00 dengan rincian sebagai

berikut:

31 Desember 2021 31 Desember 2020

a.4. Piutang Pajak Reklame 611.797.287 ,00 584.979.558 ,00

Penyisihan Piutang Pajak Reklame (215.654.399,00) (159.389.727,00)

Piutang Pajak Reklame Netto 396.142.888,00 425.589.831,00

31 Desember 2021 31 Desember 2020

a.5. Piutang Pajak Penerangan Jalan A. 2.862.075.814,00 2.440.408.308,00

Penyisihan Piutang Pajak Penerangan Jalan B. (14.310.379,00) (12.202.042,00)

Piutang Pajak Penerangan JalanTanah Netto C. 2.847.765.435,00 2.428.206.266,00

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162808

Pemerintah Kabupaten Ciamis

No. URAIANSALDO PER

31 DESEMBER 2021

SALDO PER

31 DESEMBER 2020KET.

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Saldo Awal Piutang 2.440.408.308,00 2.978.727.604,00

2. Koreksi pengakuan atas saldo piutang - -

3. Saldo Awal setelah koreksi pengakuan 2.440.408.308,00 2.978.727.604,00

4. Penambahan pengakuan piutang disebabkan adanya SKP yang

diterbitkan dalam tahun berjalan

32.787.186.790,00 30.531.595.869,00

5. Pengurangan pengakuan piutang disebabkan adanya pelunasan

SKP yang diterbitkan dalam tahun berjalan

(29.925.110.976,00) (28.091.187.561,00)

6. Pengurangan karena adanya pelunasan dalam tahun berjalan

atas SKP yang diterbitkan dalam tahun 2020

(2.440.408.308,00) (2.978.727.604,00)

Saldo Akhir Piutang 2.862.075.814,00 2.440.408.308,00

Penyisihan Piutang Tak Tertagih (14.310.379,00) (12.202.042,00)

Saldo Akhir Piutang Bersih 2.847.765.435,00 2.428.206.266,00

No. URAIANTAHUN

PAJAK

SALDO PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021

UMUR

PIUTANG

KUALITAS

PIUTANG

TAKSIRAN

PENYISIHAN

NILAI

PENYISIHAN

SALDO BERSIH PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1. Penyisihan Piutang Pajak Penerangan Jalan 2021 2.862.075.814,00 x < 1 LANCAR 0,50% 14.310.379,00 2.847.765.435

JUMLAH 2.862.075.814,00 14.310.379,00 2.847.765.435

No. URAIANSALDO PER

31 DESEMBER 2021

SALDO PER

31 DESEMBER 2020KET.

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Saldo Awal Piutang 830.997,50 3.244.997,50

2. Koreksi pengakuan atas saldo piutang - -

3. Saldo Awal setelah koreksi pengakuan 830.997,50 3.244.997,50

4. Penambahan pengakuan piutang disebabkan adanya SKP yang diterbitkan dalam

tahun berjalan

91.957.700,00 84.295.900,00

5. Pengurangan pengakuan piutang disebabkan adanya pelunasan atas SKP yang

diterbitkan dalam tahun berjalan

(91.235.700,00) (83.954.900,00)

6. Pengurangan pengakuan piutang disebabkan adanya pelunasan dalam tahun

berjalan atas SKP yang diterbitkan dalam tahun 2020

(21.000,00) (2.755.000,00)

Saldo Akhir Piutang 1.531.997,50 830.997,50

Penyisihan Piutang Tak Tertagih (523.232,50) (491.702,50)

Saldo Akhir Piutang Bersih 1.008.765,00 339.295,00

Nilai Saldo Piutang Pajak Penerangan Jalan per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp2.862.075.814,00

sedangkan saldo piutang per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp2.440.408.308,00 atau naik sebesar

17,28% disebabkan adanya ketetapan Pajak Penerangan Jalan tahun 2021 sebesar Rp32.787.186.790,00

dan telah dilunasi dalam tahun berjalan sebesar Rp29.925.110.976,00 dan pembayaran tahun lalu sebesar

Rp2.440.408.308,00 dengan rincian sebagai berikut :

Nilai Saldo Penyisihan Piutang Pajak Penerangan Jalan per 31 Desember 2021 adalah sebesar

(Rp14.310.379,00) berasal dari saldo piutang Pajak Penerangan Jalan per 31 Desember 2021 sebesar

Rp2.862.075.814,00 yang berumur dibawah 1 (satu) tahun dikategorikan sebagai piutang lancar dengan

tingkat prosentase penyisihan sebesar 0,50% dengan nilai penyisihan piutang sebesar (Rp14.310.379,00)

sehingga diperoleh nilai bersih piutang sebesar Rp2.847.765.435,00 dengan rincian sebagai berikut :

31 Desember 2021 31 Desember 2020

a.6. Piutang Pajak Parkir 1.531.997,50 830.997,50

Penyisihan Piutang Pajak Parkir (523.232,50) (491.702,50)

Piutang Pajak Parkir Netto 1.008.765,00 339.295,00

Nilai Saldo Piutang Pajak Parkir per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp1.531.997,50 sedangkan saldo

per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp830.997,50 atau naik sebesar 84,36% disebabkan adanya Surat

Ketetapan Pajak (SKP) yang diterbitkan dalam tahun 2021 sebesar Rp91.957.700,00 dan terdapat

pelunasan atas Surat Ketetapan Pajak (SKP) tersebut sebesar Rp91.235.700,00, sedangkan pelunasan

dalam tahun berjalan atas piutang pajak tahun lalu sebesar Rp21.000,00. Kenaikan nilai piutang pajak

parkir tahun 2021 sebesar Rp1.531.997,50 apabila dibandingkan dengan piutang pajak tahun 2020 sebesar

Rp830.997,50 dengan rincian sebagai berikut :

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162809

Pemerintah Kabupaten Ciamis

No. URAIANSALDO PER

31 DESEMBER 2021

SALDO PER

31 DESEMBER 2020KETERANGAN

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Saldo Awal Piutang 37.431.402,40 51.813.176,40

3. Koreksi pengakuan atas saldo piutang tahun lalu padahal sudah lunas

pembayarannya

(536.952,00) -

4. Saldo Awal setelah koreksi pengakuan 36.894.450,40 51.816.994,40

5. Penambahan pengakuan piutang disebabkan adanya SKP yang

diterbitkan dalam tahun berjalan96.007.905,00 82.181.135,00

Pengurangan pengakuan piutang disebabkan adanya pelunasan dalam

tahun berjalan atas SKP yang diterbitkan pada tahun 2021

(92.355.939,00) -

6. Pengurangan pengakuan piutang disebabkan adanya pelunasan dalam

tahun berjalan atas SKP yang diterbitkan pada tahun 2020

(4.360.721,00) (74.691.246,00)

Pengurangan pengakuan piutang disebabkan adanya pelunasan dalam

tahun berjalan atas SKP yang diterbitkan pada tahun 2019

(29.600,00) (20.583.470,00)

7. Pengurangan pengakuan piutang disebabkan adanya pelunasan dalam

tahun berjalan atas SKP yang diterbitkan pada tahun 2018

- (364.200,00)

8. Pengurangan pengakuan piutang disebabkan adanya pelunasan dalam

tahun berjalan atas SKP yang diterbitkan pada tahun 2017

(36.108,00) (116.000,00)

9. Pengurangan pengakuan piutang disebabkan adanya pelunasan dalam

tahun berjalan atas SKP yang diterbitkan pada tahun 2016

(245.440,00) (382.929,00)

10. Pengurangan pengakuan piutang disebabkan adanya pelunasan dalam

tahun berjalan atas SKP yang diterbitkan pada tahun 2015

- (428.882,00)

Saldo Akhir Piutang 35.874.547,40 37.431.402,40

Penyisihan Piutang Tak Tertagih (22.548.631,40) (15.688.859,40)

No. URAIANTAHUN

PAJAK

SALDO PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021

UMUR

PIUTANG

KUALITAS

PIUTANG

TAKSIRAN

PENYISIHAN

NILAI

PENYISIHAN

SALDO BERSIH PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1. Penyisihan Piutang Pajak Parkir 2021 747.000,00 x < 1 LANCAR 0,50% 3.735,00 743.265

Penyisihan Piutang Pajak Parkir 2020 295.000,00 1 ≤ x < 2 KURANG LANCAR 10% 29.500,00 265.500

Penyisihan Piutang Pajak Parkir 2019 - 2 ≤ x < 5 DIRAGUKAN 50% - -

Penyisihan Piutang Pajak Parkir ≥2016 489.997,50 x ≥ 5 MACET 100% 489.997,50 -

Penyisihan piutang pajak parkir atas saldo piutang per 31 Desember 2021 sebesar (Rp523.232,50)

merupakan hasil perhitungan penyisihan dari saldo piutang tahun 2021 sebesar Rp1.531.997,50 yang

berumur dibawah 1 (satu) tahun dikategorikan sebagai piutang lancar tahun 2021 sebesar Rp747.000,00

dengan prosentase penyisihan sebesar 0,50% dengan nilai penyisihan sebesar (Rp3.735,00), piutang kurang

lancar tahun 2020 sebesar Rp295.000,00 dengan prosentase penyisihan sebesar 10% dengan nilai

penyisihan sebesar (Rp29.500,00) dan saldo piutang tahun 2016 sebesar Rp489.997,50 yang berumur

diatas 5 (lima) tahun dikategorikan sebagai piutang yang macet dengan prosentase penyisihan piutangnya

sebesar 100% dengan nilai penyisihan sebesar (Rp489.997,50) sehingga diperoleh penyisihan piutang

sebesar (Rp523.232,50) dengan demikian diperoleh nilai bersih piutang yang dapat ditagih setelah

penyisihan piutang adalah sebesar Rp1.008.765,00 dengan rincian sebagai berikut:

31 Desember 2021 31 Desember 2020

a.7. Piutang Pajak Air Tanah 35.874.547,40 37.431.402,40

Penyisihan Piutang Pajak Air Tanah (22.548.631,40) (15.688.859,40)

Piutang Pajak Air Tanah Netto 13.325.916,00 21.742.543,00

Nilai Saldo Piutang Pajak Air Tanah per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp35.874.547,40 sedangkan

saldo per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp37.431.402,40 atau turun sebesar (4,16%) disebabkan

adanya Surat Ketetapan Pajak (SKP) tahun 2021 sebesar Rp96.007.905,00, dan adanya pelunasan tahun

berjalan sebesar Rp92.355.939,00; pelunasan atas piutang tahun sebelumnya sebesar Rp4.671.869,00.

Dengan demikian nilai penyisihan piutang pajak air tanah tersebut sebesar (Rp22.548.631,40) sehingga

diperoleh nilai sisa piutang per 31 Desember 2021 sebesar Rp13.325.916,00 dengan rincian sebagai

berikut:

Penyisihan piutang pajak air tanah atas saldo piutang per 31 Desember 2021 sebesar (Rp22.548.631,40)

berdasarkan perhitungan penyisihan dari saldo piutang tahun 2021 sebesar Rp3.651.966,00 yang berumur

dibawah 1 (satu) tahun dikategorikan sebagai piutang lancar dengan prosentase penyisihan sebesar 0,50%

dan nilai penyisihan piutang sebesar (Rp18.260,00); saldo piutang tahun 2020 sebesar Rp2.592.216,00

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162810

Pemerintah Kabupaten Ciamis

No. URAIANTAHUN

PAJAK

SALDO PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021

UMUR

PIUTANG

KUALITAS

PIUTANG

TAKSIRAN

PENYISIHAN

NILAI

PENYISIHAN

SALDO BERSIH PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1. Penyisihan Piutang Pajak Air Tanah 2021 3.651.966,00 x < 1 LANCAR 0,50% 18.260,00 3.633.706

Penyisihan Piutang Pajak Air Tanah 2020 2.592.216,00 1 ≤ x < 2 KURANG LANCAR 10% 259.222,00 2.332.994

Penyisihan Piutang Pajak Air Tanah 2019 8.415.080,00 2 ≤ x < 5 DIRAGUKAN 50% 4.207.540,00 4.207.540 Penyisihan Piutang Pajak Air Tanah 2018 2.778.844,00 2 ≤ x < 5 DIRAGUKAN 50% 1.389.422,00 1.389.422

Penyisihan Piutang Pajak Air Tanah 2017 3.524.509,00 2 ≤ x < 5 DIRAGUKAN 50% 1.762.255,00 1.762.254

≥2016 14.911.932,40 x ≥ 5 MACET 100% 14.911.932,40 -

JUMLAH 35.874.547,40 22.548.631,40 13.325.916,00

No. URAIANSALDO PER

31 DESEMBER

2021

SALDO PER

31 DESEMBER

2020

KETERANGAN

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Saldo Awal Piutang - -

2. Koreksi pengakuan atas saldo piutang - -

3. Saldo Awal setelah koreksi pengakuan - -

4. Penambahan pengakuan piutang disebabkan adanya SKP yang diterbitkan dalam tahun berjalan

475.000,00 675.000,00

5. Pengurangan pengakuan piutang disebabkan adanya pelunasan atas SKP yang diterbitkan dalam tahun berjalan

(475.000,00) (675.000,00)

Saldo Akhir Piutang - -

Penyisihan Piutang Tak Tertagih - -

Saldo Akhir Piutang Bersih - -

yang berumur dibawah 2 (dua) tahun dikategorikan piutang kurang lancar dengan prosentase penyisihan

sebesar 10% dan nilai penyisihan piutang sebesar (Rp259.222,00); saldo piutang tahun 2019 sebesar

Rp8.415.080,00 yang berumur dibawah 5 (lima) tahun dengan kategori piutang diragukan dengan

prosentase penyisihan sebesar 50% dan nilai penyisihan piutang sebesar (Rp4.207.540,00), saldo piutang

tahun 2018 sebesar Rp2.778.844,00 yang berumur dibawah 5 (lima) tahun dengan kategori piutang

diragukan dengan prosentase penyisihan sebesar 50% dan nilai penyisihan piutang sebesar

(Rp1.389.422,00), saldo piutang tahun 2017 sebesar Rp3.524.509,00 yang berumur dibawah 5 (lima) tahun

dengan kategori piutang diragukan dengan prosentase penyisihan sebesar 50% dan nilai penyisihan piutang

sebesar (Rp1.762.255,00) serta saldo piutang tahun 2016 sebesar Rp14.911.932,40 yang berumur diatas 5

(lima) tahun dengan kategori piutang macet dengan prosentase penyisihan sebesar 100% dan nilai

penyisihan piutang sebesar (Rp14.911.932,40) . Dengan demikian diperoleh nilai bersih piutang yang dapat

ditagih setelah penyisihan piutang adalah sebesar Rp13.325.916,00 dengan rincian sebagai berikut:

Nilai Saldo Piutang Pajak Sarang Burung Walet per 31 Desember 2021 dan per 31 Desember 2020 adalah

sebesar Rp00,00 atau nihil karena nilai pajak sarang burung Walet yang ditetapkan pada tahun 2021

maupun tahun 2020 telah lunas dibayar, dengan rincian sebagai berikut :

Penyisihan piutang pajak burung walet dan kapinis per 31 Desember 2021 maupun per 31 Desember 2020

adalah sebesar Rp00,00 atau nihil karena tidak ada perhitungan piutangnya.

31 Desember 2021 31 Desember 2020

a.9. Piutang Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan 00,00 00,00

Penyisihan Piutang Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan (00,00) (00,00)

Piutang Mineral Bukan Logam dan Batuan Netto 00,00 00,00

Nilai Saldo Piutang Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan per 31 Desember 2021 dan per 31 Desember

2020 adalah sebesar Rp00,00 atau nihil. Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan Tahun 2021 tidak

terdapat target dan realisasi dengan rincian sebagai berikut :

31 Desember 2021 31 Desember 2020

a.8. Piutang Pajak Sarang Burung Walet 00,00 00,00

Penyisihan Piutang Pajak Sarang Burung Walet (00,00) (00,00)

Piutang Pajak Sarang Burung Walet Netto 00,00 00,00

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162811

Pemerintah Kabupaten Ciamis

No. URAIANSALDO PER

31 DESEMBER 2021

SALDO PER

31 DESEMBER 2020KET.

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Saldo Awal Piutang 12.921.145.929,00 9.416.984.154,00

2. Koreksi pengakuan atas saldo piutang tahun sebelumnya - (830.071,00)

3. Saldo Awal setelah koreksi pengakuan 12.921.145.929,00 9.416.154.083,00

4. Penambahan pengakuan piutang berdasarkan SKP yang diterbitkan dalam tahun berjalan 24.581.312.072,00 24.325.358.342,00

5. Pengurangan karena adanya pelunasan SKP yang diterbitkan dalam tahun lalu (tahun sebelumnya) (1.668.765.421,00) (602.609.744,00)

6. Pengurangan karena adanya pelunasan SKP yang diterbitkan dalam tahun berjalan (21.787.938.194,00) (20.213.398.572,00)

7. Pengurangan karena adanya pembatalan atas SKP yang diterbitkan tahun lalu - -

8. Pengurangan SKPD piutang tahun lalu koreksi (29.597.053,00) (4.358.180,00)

9. Koreksi pembatalan 33.304.366,00

Saldo Akhir Piutang 14.049.461.699,00 12.921.145.929,00

Penyisihan Piutang Tak Tertagih (6.436.292.710,00) (5.042.982.208,00)

Saldo Akhir Piutang Bersih 7.613.168.989,00 7.878.163.721,00

No. URAIANSALDO PER

31 DESEMBER 2021

SALDO PER

31 DESEMBER 2020KET.

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Saldo Awal Piutang - -

2. Koreksi pengakuan atas saldo piutang - -

3. Saldo Awal setelah koreksi pengakuan - -

4. Penambahan pengakuan piutang disebabkan adanya SKP yang diterbitkan dalam tahun

berjalan

- 1.080.000,00

5. Pengurangan pengakuan piutang disebabkan adanya pelunasan SKP yang diterbitkan

dalam tahun berjalan

- (1.080.000,00)

6. Pengurangan karena adanya pelunasan SKP dalam tahun lalu - -

Saldo Akhir Piutang - -

Penyisihan Piutang Tak Tertagih - -

Saldo Akhir Piutang Bersih - -

No. URAIANTAHUN

PAJAK

SALDO PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2020

UMUR

PIUTANG

KUALITAS

PIUTANG

TAKSIRAN

PENYISIHA

N

NILAI

PENYISIHAN

SALDO BERSIH PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2020

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1. Piutang Pajak Mineral Bukan Logam 2021 - x < 1 LANCAR 0,50% - -

Penyisihan Piutang Pajak Mineral Bukan Logam 2020 - 1 ≤ x < 2 KURANG LANCAR 10% - -

JUMLAH - - -

Penyisihan piutang Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan per 31 Desember 2021 maupun per 31

Desember 2020 adalah sebesar Rp00,00 atau nihil karena tidak ada perhitungan piutangnya.

Nilai Saldo Piutang Pajak Bumi dan Bangunan per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp14.049.461.699,00

sedangkan nilai saldo per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp12.921.145.929,00 atau naik sebesar 8,73%

disebabkan adanya tambahan pengakuan piutang berdasarkan Surat Ketetapan Pajak (SKP) yang

diterbitkan tahun 2021 sebesar Rp24.581.312.072,00 dan terdapat pelunasan atas PBB-P2 tahun berjalan

sebesar Rp21.787.938.194,00; pelunasan atas piutang tahun lalu sebesar Rp1.668.765.421,00; koreksi

pembatalan tahun 2020 sebesar Rp29.597.053,00 dan koreksi pembatalan karena ada pelunasan sebesar

Rp33.304.366,00. Sehingga masih terdapat nilai piutang per 31 Desember 2021 sebesar

Rp14.049.461.699,00 dengan rincian sebagai berikut :

Penyisihan piutang pajak bumi dan bangunan atas saldo piutang per 31 Desember 2021 sebesar

(Rp6.436.292.710,00), merupakan saldo piutang yang mempunyai umur piutang bervariasi mulai dari

kurang 1 (satu) tahun sampai dengan lebih dari 5 (lima) tahun dengan kualitas piutang mulai dari kategori

lancar, kurang lancar, diragukan, sampai dengan macet. Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh nilai

penyisihan piutang per 31 Desember 2021 sebesar (Rp6.436.292.710,00) sehingga nilai buku piutang

tersebut atau nilai yang kemungkinan bisa direalisasikan (Net Realizable Value) piutang tersebut adalah

sebesar Rp7.613.168.989,00 dengan perincian sebagai berikut:

31 Desember 2021 31 Desember 2020

a.10. Piutang Pajak Bumi dan Bangunan 14.049.461.699,00 12.921.145.929,00

Penyisihan Piutang Pajak Bumi dan Bangunan (6.436.292.710,00) (5.042.982.208,00)

Piutang Pajak Bumi dan Bangunan Netto 7.613.168.989,00 7.878.163.721,00

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162812

Pemerintah Kabupaten Ciamis

No. URAIANTAHUN

PAJAK

SALDO PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021

UMUR

PIUTANG

KUALITAS

PIUTANG

TAKSIRAN

PENYISIHAN

NILAI

PENYISIHAN

SALDO BERSIH PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1. Penyisihan Piutang Pajak Bumi dan Bangunan 2021 2.793.373.878,00 x < 1 LANCAR 0,50% 13.966.869,00 2.779.407.009,00

Penyisihan Piutang Pajak Bumi dan Bangunan 2020 2.715.264.381,00 1 ≤ x < 2 KURANG LANCAR 10% 271.526.438,00 2.443.737.943,00

Penyisihan Piutang Pajak Bumi dan Bangunan 2019 1.635.888.798,00 2 ≤ x < 5 DIRAGUKAN 50% 817.944.399,00 817.944.399,00

Penyisihan Piutang Pajak Bumi dan Bangunan 2018 1.942.730.151,00 2 ≤ x < 5 DIRAGUKAN 50% 971.365.076,00 971.365.075,00

Penyisihan Piutang Pajak Bumi dan Bangunan 2017 1.201.429.126,00 2 ≤ x < 5 DIRAGUKAN 50% 600.714.563,00 600.714.563,00

Penyisihan Piutang Pajak Bumi dan Bangunan ≥2016 3.760.775.365,00 x ≥ 5 MACET 100% 3.760.775.365,00 -

JUMLAH 14.049.461.699,00 6.436.292.710,00 7.613.168.989,00

No. URAIANSALDO PER

31 DESEMBER 2021

SALDO PER

31 DESEMBER 2020KETERANGAN

1. Saldo Awal Piutang - -

Penambahan pengakuan piutang disebabkan adanya SKP

yang diterbitkan dalam tahun berjalan

6.734.686.561,00 6.321.575.160,00

Pengurangan pengakuan piutang disebabkan adanya

pelunasan SKP yang diterbitkan dalam tahun berjalan

(6.734.686.561,00) (6.321.575.160,00)

2. Saldo Akhir Piutang - -

Penyisihan Piutang Tak Tertagih - -

Saldo Akhir Piutang Bersih - -

No. URAIANTAHUN

PAJAK

SALDO PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021

UMUR

PIUTANG

KUALITAS

PIUTANG

TAKSIRAN

PENYISIHAN

NILAI

PENYISIHAN

SALDO BERSIH PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1. Penyisihan Piutang BPHTB 2020 - x < 1 LANCAR 0,50% - -

Penyisihan Piutang BPHTB 2019 - 1 ≤ x < 2 KURANG LANCAR 10% - -

JUMLAH - - -

Rincian lebih lanjut disajikan pada Lampiran CALK.2.A.1

Nilai Saldo Piutang Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan per 31 Desember 2021 sebesar Rp00,00

atau nihil sama dengan per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp00,00 atau nihil disebabkan tidak adanya

tambahan pengakuan piutang berdasarkan Surat Ketetapan Pajak (SKP) yang diterbitkan tahun 2021

sebesar Rp6.734.686.561,00 dan terdapat pelunasan tahun berjalan sebesar Rp6.734.686.561,00. dengan

rincian sebagai berikut :

Penyisihan piutang Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan per 31 Desember 2021 sebesar Rp00,00

dan per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp00,00 atau nihil karena tidak ada perhitungan piutangnya

dengan rincian sebagai berikut :

Nilai Saldo Piutang Retribusi per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp 3.533.535.903,00 sedangkan saldo

per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp3.392.699.873,00 atau turun sebesar (1,17%). Saldo Piutang

Retribusi per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp 3.533.535.903,00 tersebut disebabkan penambahan

31 Desember 2021 31 Desember 2020

a.11. Piutang Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan 00,00 00,00

Penyisihan Piutang Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (00,00) (00,00)

Piutang Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan Netto 00,00 00,00

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.1.2.b. Piutang Retribusi Daerah 3.533.535.903,00 3.392.699.873,00

Penyisihan Piutang Retribusi Daerah (3.448.628.073,00) (3.355.059.305,00)

Piutang Retribusi Daerah Netto 84.907.830,00 37.640.568,00

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162813

Pemerintah Kabupaten Ciamis

No. URAIANSALDO PER

31 DESEMBER 2021

SALDO PER

31 DESEMBER 2020KET.

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Saldo Awal Piutang 525.671.653,00 618.622.831,14

2. Koreksi tambah pengakuan atas saldo piutang tahun 2017 - 1.535.612,86

3. Koreksi kurang pengakuan atas saldo piutang tahun 2016 - (37.044.779,00)

4. Saldo Awal setelah koreksi pengakuan 525.671.653,00 583.113.665,00

5. Penambahan pengakuan piutang disebabkan adanya SKP yang diterbitkan dalam tahun berjalan - -

6. Pengurangan pengakuan piutang disebabkan adanya pelunasan SKP yang diterbitkan dlm tahun berjalan - -

7. Pengurangan karena adanya pelunasan dalam tahun berjalan atas SKP yg diterbitkan dlm tahun 2017 (55.233.752,00)

8. Pengurangan karena adanya pelunasan dalam tahun berjalan atas SKP yg diterbitkan dlm tahun 2016 (2.208.260,00)

Saldo Akhir Piutang 525.671.653,00 525.671.653,00

Penyisihan Piutang Tak Tertagih (525.671.653,00) (443.573.685,00)

Saldo Akhir Piutang Bersih - 82.097.968,00

No. URAIANSALDO PER

31 DESEMBER 2020PENAMBAHAN PENGURANGAN

SALDO PER

31 DESEMBER 2021

PENYISIHAN

PIUTANG

PER 31 DESEMBER

2021

SALDO BERSIH

PIUTANG

PER 31 DESEMBER

2021

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

PIUTANG RETRIBUSI DAERAH

1. Piutang Retribusi Sewa Tanah (BPKD) 525.671.653,00 - - 525.671.653,00 (525.671.653,00) -

2. Piutang Retribusi OW Situ Lengkong 2.827.206.250,00 415.518.000,00 415.518.000,00 2.827.206.250,00 (2.827.206.250,00) -

3.Piutang Retribusi Sewa Pasar Ikan

(Peternakan)10.000.000,00 - 10.000.000,00 - - -

4.Piutang Retribusi Pengendalian Menara

Telekomunikasi (PU)29.821.970,00 - 29.821.970,00 - - -

5. Piutang Sewa MCK Terminal 36.290.000,00 21.250.000,00 13.950.000,00 43.590.000,00 (16.420.625,00) 27.169.375,00

6. Piutang Sewa MCK Pasar 100.835.000,00 46.400.000,00 62.975.000,00 84.260.000,00 (39.500.125,00) 44.759.875,00

7. Piutang Angsuran Kios Karangkamulyan 56.747.000,00 5.200.000,00 9.139.000,00 52.808.000,00 (39.829.420,00) 12.978.580,00

JUMLAH TOTAL PIUTANG 3.586.571.873,00 488.368.000,00 541.403.970,00 3.533.535.903,00 (3.448.628.073,00) 84.907.830,00

piutang Retribusi sebesar Rp488.368.000,00 dan pelunasan pada tahun 2021 pada Piutang Retribusi

sebesar Rp541.403.970,00 , dengan rincian sebagai berikut :

Rincian lebih lanjut disajikan pada Lampiran CALK.2.B

Nilai Saldo Piutang Retribusi Sewa Tanah (BPKD) per 31 Desember 2021 adalah sebesar

Rp525.671.653,00 atau sama dengan saldo per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp525.671.653,00 sesuai

Peraturan Bupati Nomor 11 Tahun 2018 tentang Tata Cara Sewa Tanah dan Bangunan bahwa sewa tanah

mulai tahun 2018 direklasifikasi ke rekening Pendapatan Sewa Tanah Pemerintah Daerah pada jenis

pendapatan Lain-lain PAD yang sah sehingga tidak mengalami kenaikan maupun penurunan, dengan

rincian sebagi berikut :

Penyisihan piutang sewa tanah atas saldo piutang per 31 Desember 2021 sebesar (Rp525.671.653,00)

merupakan hasil perhitungan penyisihan dari saldo piutang tahun 2017 sebesar Rp267.037.877,00 yang

berumur diatas 1 (satu) tahun dikategorikan sebagai piutang macet dengan prosentase penyisihan sebesar

100% dengan nilai penyisihan sebesar (Rp267.037.877,00) dan saldo piutang tahun 2016 sebesar

Rp258.633.776,00 yang berumur diatas 1 (satu) tahun dikategorikan sebagai piutang macet dengan

prosentase penyisihan sebesar 100% dengan nilai penyisihan sebesar (Rp258.633.776,00) sehingga

diperoleh penyisihan piutang sebesar (Rp525.671.653,00) dengan demikian diperoleh nilai bersih piutang

yang dapat ditagih setelah penyisihan piutang adalah sebesar Rp0,00 atau nihil dengan rincian sebagai

berikut:

31 Desember 2021 31 Desember 2020

b.1. Piutang Retribusi Sewa Tanah 525.671.653,00 525.671.653,00

Penyisihan Piutang Retribusi Sewa Tanah (525.671.653,00) (525.671.653,00)

Piutang Retribusi Sewa Tanah Netto 0,00 0,00

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162814

Pemerintah Kabupaten Ciamis

No. URAIANTAHUN

PAJAK

SALDO PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021

UMUR

PIUTANG

KUALITAS

PIUTANG

TAKSIRAN

PENYISIHAN

NILAI

PENYISIHAN

SALDO BERSIH PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

PENYISIHAN PIUTANG RETRIBUSI

1. Penyisihan Piutang Retribusi OW Situ Lengkong 2021 - x ≤ 1 LANCAR 0,50% - -

Penyisihan Piutang Retribusi OW Situ Lengkong 2021 - 1 < x ≤ 3 KURANG LANCAR 10% -

Penyisihan Piutang Retribusi OW Situ Lengkong 2021 - 3 < x ≤ 12 DIRAGUKAN 50% - -

Penyisihan Piutang Retribusi OW Situ Lengkong 2020 - x > 12 MACET 100% - -

Penyisihan Piutang Retribusi OW Situ Lengkong 2019 264.741.000,00 x > 12 MACET 100% 264.741.000 -

Penyisihan Piutang Retribusi OW Situ Lengkong 2018 700.939.000,00 x > 12 MACET 100% 700.939.000 -

Penyisihan Piutang Retribusi OW Situ Lengkong 2017 770.844.000,00 x > 12 MACET 100% 770.844.000 -

Penyisihan Piutang Retribusi OW Situ Lengkong 2016 506.813.500,00 x > 12 MACET 100% 506.813.500

Penyisihan Piutang Retribusi OW Situ Lengkong 2015 411.658.750,00 x > 12 MACET 100% 411.658.750

Penyisihan Piutang Retribusi OW Situ Lengkong 2014 172.210.000,00 x > 12 MACET 100% 172.210.000 -

JUMLAH 2.827.206.250,00 2.827.206.250,00 -

No. URAIANSALDO PER

31 DESEMBER 2021

SALDO PER

31 DESEMBER 2020KET.

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Saldo Awal Piutang 2.827.206.250,00 2.562.465.250,00

2. Koreksi tambah pengakuan atas saldo piutang tahun lalu - -

3. Saldo Awal setelah koreksi pengakuan 2.827.206.250,00 2.562.465.250,00

4. Penambahan pengakuan piutang disebabkan adanya SKR yang diterbitkan dalam tahun berjalan 415.518.000,00 865.227.000,00

5. Pengurangan pengakuan piutang disebabkan adanya pelunasan dalam tahun berjalan atas pengakuan piutang tahun berjalan (415.518.000,00) (600.486.000,00)

Saldo Akhir Piutang 2.827.206.250,00 2.827.206.250,00

Penyisihan Piutang Tak Tertagih (2.827.206.250,00) (2.694.835.750,00)

Saldo Akhir Piutang Bersih - 132.370.500,00

No. URAIANTAHUN

PAJAK

SALDO PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021

UMUR

PIUTANG

KUALITAS

PIUTANG

TAKSIRAN

PENYISIHAN

NILAI

PENYISIHAN

SALDO BERSIH PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

PENYISIHAN PIUTANG RETRIBUSI

1. Penyisihan Piutang Retribusi Sew a Tanah 2021 - x ≤ 1 LANCAR 0,50% - -

Penyisihan Piutang Retribusi Sew a Tanah 2021 - 1 < x ≤ 3 KURANG LANCAR 10% - -

Penyisihan Piutang Retribusi Sew a Tanah 2021 - 3 < x ≤ 12 DIRAGUKAN 50% - -

Penyisihan Piutang Retribusi Sew a Tanah 2018-2020 - x > 12 MACET 100% - -

Penyisihan Piutang Retribusi Sew a Tanah 2017 267.037.877,00 x > 12 MACET 100% 267.037.877,00 -

Penyisihan Piutang Retribusi Sew a Tanah 2016 258.633.776,00 x > 12 MACET 100% 258.633.776,00 -

JUMLAH 525.671.653,00 525.671.653,00 -

Rincian lebih lanjut disajikan pada Lampiran.2.B.1.

Nilai Saldo Piutang Retribusi Obyek Wisata Situ Lengkong (Dinas Pariwisata) per 31 Desember 2021

adalah sebesar Rp2.827.206.250,00 atau sama dengan saldo per 31 Desember 2020 sebesar

Rp2.827.206.250,00 disebabkan pada Tahun 2021 terdapat Surat Ketetapan Retribusi Daerah (SKR)

Retribusi Obyek Wisata Situ Lengkong sebesar Rp415.518.000,00 telah disetorkan ke kas daerah

seluruhnya sebagai pelunasan Piutang Retribusi OW Situ Lengkong tahun berjalan sebesar

Rp415.518.000,00, dengan rincian sebagi berikut :

Nilai Saldo Penyisihan Piutang Retribusi Obyek Wisata Situ Lengkong per 31 Desember 2021 adalah

sebesar (Rp2.827.206.250,00) merupakan saldo piutang yang mempunyai umur piutang dengan lebih dari

1 (satu) tahun dengan kualitas piutang macet. Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh nilai penyisihan

piutang per 31 Desember 2020 sebesar (Rp2.827.206.250,00) sehingga nilai buku piutang tersebut atau

nilai yang kemungkinan bisa direalisasikan (Net Realizable Value) piutang tersebut adalah sebesar Rp0,00

atau nihil dengan perincian sebagai berikut:

.

Rincian lebih lanjut disajikan pada Lampiran.2.B.2.

Perhitungan penyisihan setelah diterapkannya basis akrual penuh sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 71

Tahun 2010 dan Permendagri Nomor 64 Tahun 2013 yang merupakan taksiran nilai piutang yang

kemungkinan tidak dapat diterima pembayarannya dimasa yang akan datang dari seseorang dan/atau

31 Desember 2021 31 Desember 2020

b.2. Piutang Retribusi Objek Wisata Situ Lengkong 2.827.206.250,00 2.827.206.250,00

Penyisihan Piutang Objek Wisata Situ Lengkong ( 2.827.206.250,00) ( 2.827.206.250,00)

Piutang Retribusi Objek Wisata Situ Lengkong Netto 0,00 0,00

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162815

Pemerintah Kabupaten Ciamis

No. URAIANSALDO PER

31 DESEMBER 2021

SALDO PER

31 DESEMBER 2020KETERANGAN

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Saldo Awal Piutang 10.000.000,00 - -

2. Koreksi pengakuan atas saldo piutang tahun lalu - - -

3. Saldo Awal setelah koreksi pengakuan 10.000.000,00 - -

4. Penambahan pengakuan piutang disebabkan adanya SKP yang diterbitkan

dalam tahun berjalan

34.000.000,00 10.000.000,00 -

5. Pengurangan pengakuan piutang disebabkan adanya pelunasan dalam tahun

berjalan atas pengakuan piutang tahun berjalan

(34.000.000,00) -

6. Pengurangan pengakuan piutang disebabkan adanya pelunasan tahun lalu (10.000.000,00) -

Saldo Akhir Piutang - 10.000.000,00 -

Penyisihan Piutang Tak Tertagih - (2.032.292,00) -

Saldo Akhir Piutang Bersih - 7.967.708,00 -

No. URAIANTAHUN

PAJAK

SALDO PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021

UMUR

PIUTANG

KUALITAS

PIUTANG

TAKSIRAN

PENYISIHAN

NILAI

PENYISIHAN

SALDO BERSIH PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2020

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

PENYISIHAN PIUTANG RETRIBUSI

1. Penyisihan Piutang Retribusi Pasar Ikan 2021 - x ≤ 1 LANCAR 0,50% - -

JUMLAH - - -

URAIANSALDO PER

31 DESEMBER 2021

SALDO PER

31 DESEMBER 2020KETERANGAN

(2) (3) (4) (5)

Saldo Awal Piutang 29.821.970,00 - -

Koreksi pengakuan atas saldo piutang tahun lalu - - -

Saldo Awal setelah koreksi pengakuan 29.821.970,00 - -

Penambahan pengakuan piutang disebabkan adanya SKP yang diterbitkan dalam

tahun berjalan

303.764.288,00 311.773.467,00 -

Pengurangan pengakuan piutang disebabkan adanya pelunasan dalam tahun

berjalan atas pengakuan piutang tahun berjalan

(303.764.288,00) (281.951.497,00)

Pengurangan pengakuan piutang disebabkan adanya pelunasan tahun lalu (29.821.970,00)

Saldo Akhir Piutang - 29.821.970,00 -

Penyisihan Piutang Tak Tertagih - (149.110,00) -

Saldo Akhir Piutang Bersih - 29.672.860,00 -

korporasi dan/atau entitas lain. Nilai penyisihan piutang tak tertagih tidak bersifat akumulatif tetapi

diterapkan setiap akhir periode anggaran sesuai perkembangan kualitas piutang.

Nilai Saldo Piutang Retribusi Pasar Ikan (Dinas Peternakan) per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp0,00

atau nihil sedangkan saldo per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp10.000.000,00. Sesuai Pemungutan

retribusi Pasar Ikan dilakukan melalui perjanjian antara Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan dengan

Pihak ketiga, dengan rincian sebagi berikut :

Piutang retribusi pasar ikan atas saldo piutang per 31 Desember 2021 sebesar Rp00,00 sehingga penyisihan

piutang sebesar (Rp00,00) dengan rincian sebagai berikut:

Nilai Saldo Piutang Retribusi Sewa Menara Telekomunikasi (Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang

dan Pertanahan) per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp00,00 atau nihil sedangkan saldo per 31

Desember 2020 adalah sebesar Rp29.821.970,00. dengan rincian sebagi berikut :

Piutang Sewa Menara Telekomunikasi atas saldo piutang per 31 Desember 2021 sebesar Rp,00 sehingga

penyisihan piutang adalah sebesar Rp0,00 dengan rincian sebagai berikut :

31 Desember 2021 31 Desember 2020

b.3. Piutang Retribusi Pasar Ikan 00,00 10.000.000,00

Penyisihan Piutang Retribusi Pasar Ikan (00,00) (2.032.292,00)

Piutang Retribusi Pasar Ikan Netto 00,00 7.967.708,00

31 Desember 2021 31 Desember 2020

b.4. Piutang Retribusi Menara Telekomunikasi 00,00 29.821.970,00

Penyisihan Piutang Retribusi Menara Telekomunikasi (00,00) (149.110,00)

Piutang Retribusi Sewa Menara Telekomunikasi Netto 00 ,00 29.672.860 ,00

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162816

Pemerintah Kabupaten Ciamis

No. URAIANTAHUN

PAJAK

SALDO PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021

UMUR

PIUTANG

KUALITAS

PIUTANG

TAKSIRAN

PENYISIHAN

NILAI

PENYISIHAN

SALDO BERSIH PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

PENYISIHAN PIUTANG RETRIBUSI

1. Penyisihan Piutang Retribusi Sew a Menara Telekomunikasi 2021 - x ≤ 1 LANCAR 0,50% - -

Penyisihan Piutang Retribusi Sew a Menara Telekomunikasi 2021 - 1 < x ≤ 3 KURANG LANCAR 10% - -

Penyisihan Piutang Retribusi Sew a Menara Telekomunikasi 2021 - 3 < x ≤ 12 DIRAGUKAN 50% - -

Penyisihan Piutang Retribusi Sew a Menara Telekomunikasi 2020 - x > 12 MACET 100% - -

JUMLAH - - -

31 Desember 2021 31 Desember 2020

b.5. Piutang Retribusi Sewa MCK Terminal 43.590.000,00 00,00

Penyisihan Piutang Retribusi Sewa MCK Terminal (16.420.625,00) (00,00)

Piutang Sewa MCK Terminal Netto 27.169.375,00 00,00

Saldo Piutang Retribusi Sewa MCK Terminal per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp43.590.000,00

sedangkan saldo per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp00,00. Piutang Retribusi Sewa MCK Terminal

per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp43.590.000,00 merupakan reklasifikasi dari Piutang Lain-lain.

Piutang Sewa MCK Terminal per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp43.590.000,00 merupakan hak

Dinas Perhubungan atas Sewa MCK Terminal di Ciamis dengan rincian sebagai berikut :

Saldo Penyisihan Bagian Lancar Piutang Sewa MCK Terminal per 31 Desember 2021 sebesar

(Rp16.420.625,00) bedasarkan hasil perhitungan dari saldo piutang tahun 2021 sebesar Rp43.590.000,00.

Penyisihan Piutang Sewa MCK Terminal merupakan hasil perhitungan penyisihan piutang setelah

diterapkannya basis akrual penuh, dengan rincian sebagai berikut :

31 Desember 2021 31 Desember 2020

b.6 Piutang Sewa MCK Pasar 84.260.000,00 00,00

Penyisihan Piutang Sewa MCK Pasar (39.500.125,00) (00,00)

Piutang Sewa MCK Pasar Netto 44.759.875,00 00,00

No. URAIANSALDO PER

31 DESEMBER 2021

SALDO PER

31 DESEMBER 2020KETERANGAN

(1) (2) (3) (4) (5)

1 Saldo Awal per 31 Desember - -

2 Reklasifikasi dari Piutang lain-lain Sewa MCK 36.290.000,00

3Penambahan karena adanya perjanjian baru pada tahun 2021

40.500.000,00 -

4Pengurangan karena menjadi JK.Panjang dari penambahan

perjanjian baru

(20.250.000,00)

Jumlah (2-3) 20.250.000,00

5 Penambahan karena reklasifikasi Bagian Jangka Panjang

menjadi bagian jangka pendek yang jatuh tempo 12 bulan

setelah tanggal pelaporan

1.000.000,00 -

Jumlah Piutang Bagian Lancar 57.540.000,00 -

6 Pengurangan karena adanya pelunasan tagihan dalam tahun

berjalan

(13.950.000,00) -

Saldo Akhir per 31 Desember 43.590.000,00 -

7 Penyisihan Piutang tak tertagih (16.420.625,00) -

Saldo Akhir per 31 Desember 27.169.375,00 -

No. URAIANTAHUN

PAJAK

SALDO PIUTANG

PER 31 DESEMBER

2021

UMUR

PIUTANG

KUALITAS

PIUTANG

TAKSIRAN

PENYISIHA

N

NILAI

PENYISIHAN

SALDO BERSIH

PIUTANG

PER 31 DESEMBER

2021(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1. Penyisihan Piutang Sewa MCK Terminal 2021 16.625.000,00 x ≤ 1 LANCAR 0,50% (83.125,00) 16.541.875,00

Penyisihan Piutang Sewa MCK Terminal 2021 3.425.000,00 1 < x ≤ 3 KURANG LANCAR 10% (342.500,00) 3.082.500,00

Penyisihan Piutang Sewa MCK Terminal 2021 15.090.000,00 3 < x ≤ 12 DIRAGUKAN 50% (7.545.000,00) 7.545.000,00

Penyisihan Piutang Sewa MCK Terminal 2020 8.450.000,00 x > 12 MACET 100% (8.450.000,00) -

JUMLAH 43.590.000,00 (16.420.625,00) 27.169.375,00

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162817

Pemerintah Kabupaten Ciamis

No. URAIANTAHUN

PAJAK

SALDO PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021

UMUR

PIUTANG

KUALITAS

PIUTANG

TAKSIRAN

PENYISIHAN

NILAI

PENYISIHAN

SALDO BERSIH PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1. Penyisihan Piutang Sewa MCK Pasar 2021 34.525.000,00 x ≤ 1 LANCAR 0,50% (172.625,00) 34.352.375,00

Penyisihan Piutang Sewa MCK Pasar 2021 4.675.000,00 1 < x ≤ 3 KURANG LANCAR 10% (467.500,00) 4.207.500,00

Penyisihan Piutang Sewa MCK Pasar 2021 12.400.000,00 3 < x ≤ 12 DIRAGUKAN 50% (6.200.000,00) 6.200.000,00

Penyisihan Piutang Sewa MCK Pasar 2020 32.660.000,00 x > 12 MACET 100% (32.660.000,00) -

JUMLAH 84.260.000,00 (39.500.125,00) 44.759.875,00

No. URAIANSALDO PER

31 DESEMBER 2021

SALDO PER

31 DESEMBER 2020KETERANGAN

(1) (2) (3) (4) (5)

1 Saldo Awal per 31 Desember - -

2Reklasifikasi Piutang Lain-lain Sewa menjadi Piutang Retribusi

Sewa MCK Pasar

100.835.000,00

3 Penambahan karena adanya perjanjian baru pada tahun 2021 51.000.000,00

4 Pengurangan dari penambahan pengakuan baru yang menjadi JK.Panjang (9.250.000,00)

Jumlah (3-4) 41.750.000,00

5Penambahan karena reklasifikasi Bagian Jangka Panjang menjadi bagian

jangka pendek yang jatuh tempo 12 bulan setelah tanggal pelaporan4.650.000,00

Jumlah Piutang Bagian Lancar 46.400.000,00

6 Pengurangan karena adanya pelunasan tagihan dalam tahun berjalan (62.975.000,00)

Saldo Akhir per 31 Desember 84.260.000,00 -

7 Penyisihan Piutang tak tertagih (39.500.125,00) -

Saldo Akhir Piutang Bersih per 31 Desember 44.759.875,00 -

Saldo Piutang Sewa MCK Pasar per 31 Desember 2021 sebesar Rp84.260.000,00 sedangkan saldo per 31

Desember 2020 sebesar Rp00,00 disebabkan Piutang Retribusi Sewa MCK Pasar adalah reklasifikasi dari

Piutang Lain-lain Piutang Sewa. Piutang Sewa MCK Pasar per 31 Desember 2021 sebesar Rp84.260.000,00

merupakan hak Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan, dengan rincian sebagai berikut:

Saldo Penyisihan Bagian Lancar Piutang Sewa MCK Pasar per 31 Desember 2021 sebesar

(Rp39.500.625,00). Penyisihan Bagian Lancar Piutang Sewa MCK Pasar merupakan hasil perhitungan

penyisihan piutang setelah diterapkannya basis akrual penuh, dengan rincian sebagai berikut :

31 Desember 2021 31 Desember 2020

b.7 Piutang Retribusi Tagihan Penjualan Angsuran 52.808.000,00 0,00

Penyisihan Retribusi Tagihan Penjualan Angsuran (39.829.420,00) (0,00)

Bagian Lancar Tagihan Penjualan Angsuran Netto 12.978.580,00 0,00

Saldo Piutang Retribusi Tagihan Penjualan Angsuran per 31 Desember 2021 adalah sebesar

Rp52.808.000,00 sedangkan saldo per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp00,00. Saldo Piutang Retribusi

Tagihan Penjualan Angsuran per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp52.808.000,00 merupakan

reklasifikasi dari Bagian Lancar Tagihan Penjualan Angsuran. Piutang Retribusi Tagihan Penjualan

Angsuran merupakan Piutang Sewa Kios di Obyek Wisata Karangkamulyan yang berada dibawah

pengelolaan Dinas Pariwisata. Berdasarkan Perjanjian Nomor : 181/11-HUK/2002 tanggal 12 Juni 2002

disebutkan dalam pasal 4 ayat (1) bahwa pembayaran cicilan kios dimaksudkan harus lunas dalam jangka

waktu 20 (dua puluh) tahun mulai tanggal 12 Juni 2002 sampai dengan 11 Juni 2022, dan dalam pasal 4

ayat (2) disebutkan bahwa apabila cicilan dimaksud pada pasal 4 ayat (1) telah lunas, maka kepemilikan

bangunan kios beralih dengan sendirinya dari pihak pertama kepada pihak kedua. Dalam tahun 2021

terdapat penambahan berupa hasil reklasifikasi dari bagian jangka panjang menjadi bagian lancar sebesar

Rp5.200.000,00 dan terjadi pengurangan berupa pelunasan pada tahun berjalan sebesar Rp9.139.000,00,

dengan rincian sebagai berikut:

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162818

Pemerintah Kabupaten Ciamis

URAIAN

SALDO

PER 31 DESEMBER

2020

PENAMBAHAN PENGURANGAN

SALDO

PER 31 DESEMBER

2021

PENYISIHAN

PIUTANG

PER 31 DESEMBER

SALDO BERSIH

PIUTANG

PER 31 DESEMBER (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

Piutang Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah

Piutang Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah

Yang Dipisahkan

- 3.794.256.622 - 3.794.256.622 (18.971.283) 3.775.285.339

JUMLAH TOTAL PIUTANG - 3.794.256.622 - 3.794.256.622 (18.971.283) 3.775.285.339

No. URAIANTAHUN

PAJAK

SALDO PIUTANG

PER 31 DESEMBER

2021

UMUR

PIUTANG

KUALITAS

PIUTANG

TAKSIRAN

PENYISIHAN

NILAI PENYISIHAN

PER 31 DESEMBER 2021

SALDO BERSIH

PIUTANG

PER 31 DESEMBER

2021

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1. Penyisihan Bagian Lancar

Tagihan Penjualan Angsuran

2021 6.484.000,00 x ≤ 1 LANCAR 0,50% (32.420,00) 6.451.580,00

Penyisihan Bagian Lancar

Tagihan Penjualan Angsuran

2021 2.080.000,00 1< x ≤ 3 KURANG

LANCAR

10% (208.000,00) 1.872.000,00

Penyisihan Bagian Lancar

Tagihan Penjualan Angsuran

2021 9.310.000,00 3 < x ≤ 12 DIRAGUKAN 50% (4.655.000,00) 4.655.000,00

Penyisihan Bagian Lancar

Tagihan Penjualan Angsuran

2020 34.934.000,00 x > 12 MACET 100% (34.934.000,00) -

JUMLAH 52.808.000,00 (39.829.420,00) 12.978.580,00

No. URAIANSALDO PER

31 DESEMBER 2021

SALDO PER

31 DESEMBER 2020KETERANGAN

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Saldo Awal Piutang - -

2. Reklasifikasi dari Pos Bagian Lancar Tagihan

Angsuran 56.747.000,00 -

3. Penambahan karena reklasifikasi Bagian Jangka

Panjang menjadi bagian Jangka Pendek yang jatuh

tempo 12 bulan setelah tanggal pelaporan

5.200.000,00 -

4. Pengurangan karena adanya pelunasan SKP dalam

tahun lalu(9.139.000,00) -

5. Koreksi pengurangan karena kesalahan reklasifikasi

dari jangka pendek menjadi jangka panjang

- -

6. Saldo Akhir Piutang 52.808.000,00 -

7. Penyisihan Piutang tak tertagih (39.829.420,00) -

8 Saldo Akhir Piutang bersih 12.978.580,00 -

Saldo Penyisihan Bagian Lancar Tagihan Penjualan Angsuran per 31 Desember 2021 sebesar

(Rp39.829.420,00). Penyisihan Bagian Lancar Tagihan Penjualan Angsuran tersebut merupakan hasil

perhitungan penyisihan piutang atas saldo per 31 Desember 2021 Bagian Lancar Tagihan Penjualan

Angsuran sebesar Rp52.808.000,00 sesuai umur piutang dan kualitas piutangnya. Perhitungan penyisihan

piutang ini sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 dan Permendagri Nomor 64 Tahun

2013 yang merupakan taksiran nilai piutang yang kemungkinan tidak dapat diterima pembayarannya

dimasa yang akan datang dari seseorang dan/atau korporasi dan/atau entitas lain. Nilai penyisihan piutang

tak tertagih tidak bersifat akumulatif tetapi diterapkan setiap akhir periode anggaran sesuai perkembangan

kualitas piutang dengan rincian perhitungan sebagai berikut:

Rincian selengkapnya disajikan pada Lampiran CALK.2.E.

Nilai Saldo Piutang Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan per 31 Desember 2021 adalah

sebesar Rp3.794.256.622,00. Piutang Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan adalah

piutang yang berasal dari bagian laba dari perusahaan daerah, bagian laba dari lembaga keuangan bank,

bagian laba atas penyertaan modal kepada badan usaha lainnya.dengan rincian sebagai berikut :

31 Desember 2021 31 Desember 2020

C Piutang Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan 3.794.256.622,00 00,00

Penyisihan Piutang Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang

Dipisahkan

(18.971.283,00) (00,00)

Piutang Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan

Netto

3.775.285.339,00 00 ,00

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162819

Pemerintah Kabupaten Ciamis

No. URAIANSALDO PER

31 DESEMBER 2020PENAMBAHAN PENGURANGAN

SALDO PER

31 DESEMBER 2021

PENYISIHAN PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021

SALDO BERSIH PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

PIUTANG LAIN-LAIN PAD YANG SAH

1. Piutang Pasien Rawat Inap (RSUD) 2.371.996.956,00 223.615.302,00 64.752.945,00 2.530.859.313,00 (2.391.067.440,00) 139.791.873,00

2. Piutang IGD (RSUD) 325.181.474,00 20.936.473,00 30.487.122,00 315.630.825,00 (302.211.280,00) 13.419.545,00

3. Cost Sharing BPJS 18.066.587,00 684.000,00 - 18.750.587,00 (18.750.587,00) -

4. BPJS 423.902.100,00 15.697.458.966,00 16.121.361.066,00 - (99.164.294,00) (99.164.294,00)

5. Piutang Pihak ke 3 (RSUD) - 207.690.028,00 - 207.690.028,00 (1.038.450,00) 206.651.578,00

6 Cost Sharing Jampersal 1.853.803,00 - - 1.853.803,00 (1.853.803,00) -

7 Piutang Covid-19 44.643.717.600,00 24.810.858.800,00 19.832.858.800,00 - 19.832.858.800,00

JUMLAH PIUTANG RSUD 3.141.000.920,00 60.794.102.369,00 41.027.459.933,00 22.907.643.356,00 (2.814.085.854,00) 20.093.557.502,00

8. Piutang BPJS (DKK-Puskesmas) 285.183.500,00 509.154.763,00 285.183.500,00 509.154.763,00 (51.303.118,00) 457.851.645,00

JUMLAH PIUTANG DKK-Puskesmas 285.183.500,00 509.154.763,00 285.183.500,00 509.154.763,00 (51.303.118,00) 457.851.645,00

9. Piutang Sewa Tanah (BPKD) 579.058.479,00 255.400.000,00 345.884.991,00 488.573.488,00 (477.590.246,00) 10.983.242,00

JUMLAH PIUTANG SEWA (BPKD) 579.058.479,00 255.400.000,00 345.884.991,00 488.573.488,00 (477.590.246,00) 10.983.242,00

10. Piutang Denda PBB 4.169.473.422,00 5.081.776.996,00 4.169.473.422,00 5.081.776.996,00 (3.034.679.654,00) 2.047.097.342,00

JUMLAH PIUTANG DENDA (BPKD) 4.169.473.422,00 5.081.776.996,00 4.169.473.422,00 5.081.776.996,00 (3.034.679.654,00) 2.047.097.342,00

JUMLAH TOTAL PIUTANG 8.174.716.321,00 66.640.434.128,00 45.828.001.846,00 28.987.148.603,00 (6.377.658.872,00) 22.609.489.731,00

No. URAIANTAHUN

PAJAK

SALDO PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021

UMUR

PIUTANG

KUALITAS

PIUTANG

TAKSIRAN

PENYISIHAN

NILAI

PENYISIHAN

SALDO BERSIH PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1. Deviden BJB 2021 3.645.279.378,00 x ≤ 1 LANCAR 0,50% 18.226.397,00 3.627.052.981,00

Deviden BPR BKPD 2021 148.977.244,00 x ≤ 1 LANCAR 0,50% 744.886,00 148.232.358,00

JUMLAH 3.794.256.622,00 18.971.283,00 3.775.285.339,00

PENYISIHAN Piutang Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan

Piutang Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan atas saldo piutang per 31 Desember 2021

sebesar Rp3.794.256.622,00 sehingga penyisihan piutang adalah sebesar Rp18.971.283,00 dengan rincian

sebagai berikut:

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.1.2.c. Piutang Lain-lain PAD Yang Sah 28.987.148.603,00 8.174.716.321,00

Penyisihan Piutang Lain-lain PAD Yang Sah (6.377.658.872,00) (5.370.121.942,00)

Piutang Lain-lain PAD Yang Sah Netto 22.609.489.731,00 2.804.594.379,00

Nilai Saldo Piutang Lain-lain PAD Yang Sah per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp28.987.148.603,00

sedangkan saldo per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp8.174.716.321,00 naik sebesar 254,60%

disebabkan adanya penambahan pengakuan piutang BLUD di RSUD sebesar Rp60.794.102.369,00; BPJS

Puskesmas sebesar Rp509.154.763,00; Piutang Sewa Tanah di BPKD sebesar Rp255.400.000,00; dan

Piutang Denda PBB sebesar Rp5.081.776.996,00. Sedangkan terjadi pengurangan pengakuan piutang

BLUD di RSUD sebesar Rp41.027.459.933,00; BPJS Puskesmas sebesar Rp285.183.500,00; Piutang Sewa

Tanah di BPKD sebesar Rp345.884.991,00; dan Piutang Denda PBB sebesar Rp4.169.473.422,00 dengan

rincian sebagai berikut :

Rincian selengkapnya disajikan pada Lampiran CALK.2.C.

Sedangkan nilai Saldo Penyisihan Piutang Lain-lain PAD Yang Sah per 31 Desember 2021 sebesar

(6.377.658.872,00) tersebut di atas diperoleh dari hasil perhitungan sebagai berikut :

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162820

Pemerintah Kabupaten Ciamis

No. URAIANBULAN

RET

SALDO PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021

UMUR

PIUTANG

KUALITAS

PIUTANG

TAKSIRAN

PENYISIHAN

NILAI PENYISIHAN

PER 31 DESEMBER

2021

SALDO BERSIH

PIUTANG

PER 31 DESEMBER

2021

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1. Penyisihan Piutang Pasien RSUD 2021 32.197.398,00 x ≤ 1 LANCAR 0,50% (160.987,00) 32.036.411,00

Penyisihan Piutang Pasien RSUD 2021 32.450.754,00 1 < x ≤ 3 KURANG LANCAR 10% (3.245.076,00) 29.205.678,00

Penyisihan Piutang Pasien RSUD 2021 157.099.574,00 3 < x ≤ 12 DIRAGUKAN 50% (78.549.790,00) 78.549.784,00

Penyisihan Piutang Pasien RSUD 2020 2.309.111.587,00 x > 12 MACET 100% (2.309.111.587,00) -

JUMLAH 2.530.859.313,00 (2.391.067.440,00) 139.791.873,00

2. Penyisihan Piutang IGD RSUD 2021 - x ≤ 1 LANCAR 0,50% - -

Penyisihan Piutang IGD RSUD 2021 7.633.150,00 1 < x ≤ 3 KURANG LANCAR 10% (763.315,00) 6.869.835,00

Penyisihan Piutang IGD RSUD 2021 13.099.422,00 3 < x ≤ 12 DIRAGUKAN 50% (6.549.712,00) 6.549.710,00

Penyisihan Piutang IGD RSUD 2020 294.898.253,00 x > 12 MACET 100% (294.898.253,00) -

JUMLAH 315.630.825,00 (302.211.280,00) 13.419.545,00

3. Penyisihan Piutang Cost Sharing RSUD 2021 - x ≤ 1 LANCAR 0,50% - -

Penyisihan Piutang Cost Sharing RSUD 2021 - 1 < x ≤ 3 KURANG LANCAR 10% - -

Penyisihan Piutang Cost Sharing RSUD 2021 - 3 < x ≤ 12 DIRAGUKAN 50% - -

Penyisihan Piutang Cost Sharing RSUD 2020 18.750.587,00 x > 12 MACET 100% (18.750.587,00) -

JUMLAH 18.750.587,00 (18.750.587,00) -

4. Piutang Covid 19 2021 19.832.858.800,00 x ≤ 1 LANCAR 0,50% (99.164.294,00) 19.733.694.506,00

Piutang Covid 19 2021 - 1 < x ≤ 3 KURANG LANCAR 10% - -

Piutang Covid 19 2021 - 3 < x ≤ 12 DIRAGUKAN 50% - -

Piutang Covid 19 2020 - x > 12 MACET 100% - -

JUMLAH 19.832.858.800,00 (99.164.294,00) 19.733.694.506,00

5 Penyisihan Piutang Cost Sharing Jampersal 2021 - x ≤ 1 LANCAR 0,50% - -

Penyisihan Piutang Cost Sharing Jampersal 2021 - 1 < x ≤ 3 KURANG LANCAR 10% - -

Penyisihan Piutang Cost Sharing Jampersal 2021 - 3 < x ≤ 12 DIRAGUKAN 50% - -

Penyisihan Piutang Cost Sharing Jampersal 2020 1.853.803,00 x > 12 MACET 100% (1.853.803,00) -

JUMLAH 1.853.803,00 (1.853.803,00) -

6 Piutang Pihak ke 3 (RSUD) 2021 207.690.028,00 x ≤ 1 LANCAR 0,50% (1.038.450,00) 206.651.578,00

Piutang Pihak ke 3 (RSUD) 2021 - 1 < x ≤ 3 KURANG LANCAR 10% - -

Piutang Pihak ke 3 (RSUD) 2021 - 3 < x ≤ 12 DIRAGUKAN 50% - -

Piutang Pihak ke 3 (RSUD) 2020 - x > 12 MACET 100% - -

JUMLAH 207.690.028,00 (1.038.450,00) 206.651.578,00

7 Penyisihan Piutang BPJS Puskesmas 2021 - x ≤ 1 LANCAR 0,50% - -

Penyisihan Piutang BPJS Puskesmas 2021 508.185.659,00 1 < x ≤ 3 KURANG LANCAR 10% (50.818.566,00) 457.367.093,00

Penyisihan Piutang BPJS Puskesmas 2021 969.104,00 3 < x ≤ 12 DIRAGUKAN 50% (484.552,00) 484.552,00

Penyisihan Piutang BPJS Puskesmas 2020 - x > 12 MACET 100% - -

JUMLAH 509.154.763,00 (51.303.118,00) 457.851.645,00

8 Penyisihan Piutang Sewa Tanah 2021 - x ≤ 1 LANCAR 0,50% - -

Penyisihan Piutang Sewa Tanah 2021 - 1 < x ≤ 3 KURANG LANCAR 10% - -

Penyisihan Piutang Sewa Tanah 2021 21.966.484,00 3 < x ≤ 12 DIRAGUKAN 50% (10.983.242,00) 10.983.242,00

Penyisihan Piutang Sewa Tanah 2018-

2020

466.607.004,00 x > 12 MACET 100% (466.607.004,00) -

JUMLAH 488.573.488,00 (477.590.246,00) 10.983.242,00

9 Penyisihan Piutang Denda PBB 2021 167.602.433,00 x ≤ 1 LANCAR 0,50% (838.012,00) 166.764.421,00

Penyisihan Piutang Denda PBB 2020 814.579.314,00 1 < x ≤ 2 KURANG LANCAR 10% (81.457.931,00) 733.121.383,00

Penyisihan Piutang Denda PBB 2017-

2019

2.294.423.075,00 2 < x ≤ 5 DIRAGUKAN 50% (1.147.211.537,00) 1.147.211.538,00

Penyisihan Piutang Denda PBB 2004-

2016

1.805.172.174,00 x > 5 MACET 100% (1.805.172.174,00) -

JUMLAH 5.081.776.996,00 (3.034.679.654,00) 2.047.097.342,00

JUMLAH TOTAL PENYISIHAN 28.987.148.603,00 (6.377.658.872,00) 22.609.489.731,00

No. URAIANSALDO PER

31 DESEMBER 2020PENAMBAHAN PENGURANGAN

SALDO PER

31 DESEMBER 2021

PENYISIHAN PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021

SALDO BERSIH PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

PIUTANG BAGI HASIL PAJAK DAN BUKAN PAJAK

PIUTANG BAGI HASIL PAJAK 9.953.115.103,00 441.363.223,00 9.953.115.103,00 - - -

1 DBH Pertambangan Minyak Bumi - 441.363.223,00 - 441.363.223,00 (2.206.816,00) 439.156.407,00

2 PASAL 21 5.968.810.500,00 - 5.968.810.500,00 - - -

3 PASAL 25/29 463.961.800,00 - 463.961.800,00 - - -

4 DBH PBB 944.503.203,00 - 944.503.203,00 - - -

5 DBH CUKAI 381.520.125,00 - 381.520.125,00 - - -

6 DBH SDA 2.194.319.475,00 - 2.194.319.475,00 - - -

JUMLAH TOTAL PIUTANG 9.953.115.103,00 441.363.223,00 9.953.115.103,00 441.363.223,00 (2.206.816,00) 439.156.407,00

Rincian selengkapnya disajikan pada Lampiran CALK 2.C.1, CALK 2.C.2, CALK 2.C.3, CALK 2.C.4, CALK.2.C.5 dan

CALK.2.C.6

Saldo Piutang Dana Bagi Hasil Pusat per 31 Desember 2021 sebesar Rp441.363.223,00 sedangkan saldo

per 31 Desember 2020 sebesar Rp9.953.115.103,00. Saldo Piutang Dana Bagi Hasil Pusat tahun 2021

sebesar Rp441.363.223,00 disebabkan belum terbitnya ketetapan piutang bagi hasil pusat dengan rincian

sebagai berikut:

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.1.2.d. Piutang Dana Bagi Hasil Pusat 441.363.223,00 9.953.115.103,00

Penyisihan Piutang Dana Bagi Hasil (2.206.816,00) (49.765.576,00)

Piutang Dana Bagi Hasil Netto 439.156.407,00 9.903.349.527,00

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162821

Pemerintah Kabupaten Ciamis

No.SALDO PER

31 DESEMBER 2020PENAMBAHAN PENGURANGAN

SALDO PER

31 DESEMBER 2021

SALDO PENYISIHAN

PER 31 DESEMBER

2021

NILAI BERSIH

PER 31 DESEMBER 2021

(1) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1. 4.420.985.820,00 127.211.321.654,00 124.371.911.065,00 7.260.396.409,00 - 36.301.982,00 7.224.094.427,00

- Piutang Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) 1.248.770.760,00 25.751.160.810,00 25.474.106.550,00 1.525.825.020,00 (7.629.125,00) 1.518.195.895,00

- Piutang Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) 468.504.000,00 12.774.403.830,00 12.526.605.300,00 716.302.530,00 (3.581.513,00) 712.721.017,00

- Piutang Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB) 2.694.324.010,00 30.540.755.560,00 30.475.260.702,00 2.759.818.868,00 (13.799.094,00) 2.746.019.774,00

- Piutang Pajak Pengambilan dan Pemanfaatan Air Permukaan 9.387.050,00 45.434.100,00 54.815.500,00 5.650,00 (28,00) 5.622,00

- Pajak rokok - 58.099.567.354,00 55.841.123.013,00 2.258.444.341,00 (11.292.222,00) 2.247.152.119,00

2. - - - - - -

- Piutang Retribusi Kemetrologian - - - - - -

JUMLAH 4.420.985.820,00 127.211.321.654,00 124.371.911.065,00 7.260.396.409,00 36.301.982,00- 7.224.094.427,00

URAIAN

(2)

PIUTANG BAGI HASIL PAJAK DAN BUKAN PAJAK

PIUTANG BAGI HASIL PAJAK

PIUTANG BAGI HASIL BUKAN PAJAK

No. URAIANTAHUN

PAJAK

SALDO PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021

UMUR

PIUTANG

KUALITAS

PIUTANG

TAKSIRAN

PENYISIHAN

NILAI

PENYISIHAN

SALDO BERSIH PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

PENYISIHAN PIUTANG DANA BAGI HASIL PAJAK

1. Penyisihan Piutang Dana Bagi Hasil Pajak 2021 7.260.396.409,00 x < 1 LANCAR 0,50% (36.301.982,00) 7.224.094.427,00

JUMLAH 7.260.396.409,00 (36.301.982,00) 7.224.094.427,00

Saldo Piutang Dana Bagi Hasil per 31 Desember 2021 sebesar Rp7.260.396.409,00 atau naik sebesar

64,23% dibanding saldo per 31 Desember 2020 sebesar Rp4.420.985.820,00. Kenaikan Nilai saldo Piutang

Dana Bagi Hasil tahun 2021 karena adanya penambahan ketetapan pada tahun berjalan sebesar

Rp127.211.321.654,00 dan adanya pelunasan tahun berjalan dan pembayaran piutang tahun 2020 sebesar

Rp124.371.911.065,00 sehingga yang menjadi hak Pemerintah Kabupaten Ciamis atas over target bagi

hasil tahun 2021 sebesar Rp7.260.396.409,00 berdasarkan berdasarkan SK Gub No 973/Kep.115-

Bapenda/2022 tentang kurang/lebih salur Bagi Hasil Pajak Daerah Provinsi Jawa Barat Per 31 Desember

2021 Kepada Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota dengan rincian sebagai berikut:

Rincian lebih lanjut disajikan pada Lampiran CALK.2.D.

Nilai Saldo Penyisihan Piutang Dana Bagi Hasil Pajak dan Bukan Pajak per 31 Desember 2021 adalah

sebesar (Rp36.301.982,00) diperoleh dari hasil perhitungan penyisihan piutang dari saldo piutang tahun

2021 sebesar Rp7.260.396.409,00 yang berumur dibawah 1 (satu) tahun dikategorikan sebagai piutang

lancar dengan prosentase penyisihan sebesar 0,50% sehingga diperoleh nilai piutang bersih Dana Bagi

Hasil Pajak dan Bukan Pajak sebesar Rp7.224.094.427,00 dengan perhitungan sebagai berikut:

Rincian lebih lanjut disajikan pada Lampiran CALK.2.D.1

Saldo Piutang Pendapatan Hibah per 31 Desember 2021 sebesar Rp18.427.851.068,00 sedangkan saldo per

31 Desember 2020 sebesar Rp00,00. Saldo Piutang Pendapatan Hibah per 31 Desember 2021 sebesar

Rp18.427.851.068,00 merupakan Piutang Pendapatan Hibah yang berasal dari Integrated Participatory

Development and Management of Irrigation Program (IPDMIP) yaitu Program Pemerintah Pusat di bidang

irigasi yang bertujuan untuk mencapai keberlanjutan sistem irigasi, baik sistem irigasi kewenangan pusat,

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.1.2.e. Piutang Dana Bagi Hasil 7.260.396.409,00 4.420.985.820,00

Penyisihan Piutang Dana Bagi Hasil ( 36.301.982,00) ( 22.104.929,00)

Piutang Dana Bagi Hasil Netto 7.224.094.427,00 4.398.880.891,00

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.1.2.g. Piutang Pendapatan Hibah 18.427.851.068,00 00,00

Penyisihan Pendapatan Hibah ( 92.139.255,00) ( 00,00)

Piutang Pendapatan Hibah Netto 18.335.711.813,00 00,00

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162822

Pemerintah Kabupaten Ciamis

SUMBER DANA

IPDM IP Pertanian Bappeda DPUPR

ADB 776.987.934,00 - 197.692.092,00

2.271.968.799,28 2.469.660.891,28 (1.692.672.957,28)

AIF 155.434.884,00 - 39.547.908,00 454.502.818,72 494.050.726,72 (338.615.842,72)

IFAD 725.142.196,00 1.010.688.196,00 - - 1.010.688.196,00 (285.546.000,00)

ADB 10.018.602.615,00 - 492.394.470,10 21.904.234.477,24 22.396.628.947,34 (12.378.026.332,34)

AIF 2.004.201.435,00 - 98.502.529,90 4.381.898.340,76 4.480.400.870,66 (2.476.199.435,66)

IFAD 1.900.363.100,00 3.157.153.600,00 - - 3.157.153.600,00 (1.256.790.500,00)

ADB 10.795.590.549,00 - 690.086.562,10 24.176.203.276,52 24.866.289.838,62 (14.070.699.289,62)

AIF 2.159.636.319,00 - 138.050.437,90 4.836.401.159,48 4.974.451.597,38 (2.814.815.278,38)

IFAD 2.625.505.296,00 4.167.841.796,00 - - 4.167.841.796,00 (1.542.336.500,00)

15.580.732.164,00 4.167.841.796,00 828.137.000,00 29.012.604.436,00 34.008.583.232,00 (18.427.851.068,00) JUMLAH

REALISASI KEGIATAN IPDMIP 2019-2021 JUMLAH TOTAL REALISASI

KEG.IPDMIP

TAGIHAN IPDMIP

(PIUTANG)

2020

2021

S.D TAHUN

2021

TAHUN DITERIMA HIBAH

No. URAIANTAHUN

PAJAK

SALDO PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021

UMUR

PIUTANG

KUALITAS

PIUTANG

TAKSIRAN

PENYISIHAN

NILAI

PENYISIHAN

SALDO BERSIH PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

PENYISIHAN PIUTANG PENDAPATAN HIBAH

1. Penyisihan Piutang Pendapatan Hibah 2021 18.427.851.068,00 x < 1 LANCAR 0,50% (92.139.255,00) 18.335.711.813,00

JUMLAH 18.427.851.068,00 (92.139.255,00) 18.335.711.813,00

kewenangan provinsi maupun kewenangan kabupaten selama 5 tahun (2019-2023). dengan rincian sebagai

berikut:

Nilai Saldo Penyisihan Piutang Pendapatan Hibah per 31 Desember 2021 adalah sebesar

(Rp92.139.255,00) diperoleh dari hasil perhitungan penyisihan piutang dari saldo piutang tahun 2021

sebesar Rp18.427.851.068,00 yang berumur dibawah 1 (satu) tahun dikategorikan sebagai piutang lancar

dengan prosentase penyisihan sebesar 0,50% sehingga diperoleh nilai piutang bersih Pendapatan Hibah

Rp18.335.711.813,00 dengan perhitungan sebagai berikut:

Saldo Bagian Lancar Piutang Tuntutan Perbendaharaan per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp00,00

atau turun 100% bila dibandingkan dengan saldo per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp22.304.559,00.

Bagian Lancar Piutang Tuntutan Perbendaharaan merupakan Tuntutan Perbendaharaan terhadap pegawai

pada Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Lingkungan Hidup Kabupaten Ciamis atas kasus

Pengembalian Gaji TKK dan Tunjangan Daerah ke Kas Daerah. Berdasarkan Putusan Mahkamah Agung

RI Putusan Nomor 09/PID.SUS.TPK/2011/PN.BDG dan Putusan Pengadilan Tinggi Nomor

30/Tipikor/2011/PT.Bdg bahwa terdakwa an.Yani Rediani agar membayar uang pengganti sebesar

Rp22.304.559,00 dengan ketentuan jika terdakwa tidak membayar uang pengganti tersebut paling lama

dalam waktu 1 (satu) bulan sesudah putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap,

maka harta bendanya dapat disita oleh Jaksa Penuntut Umum dan dilelang untuk menutupi uang pengganti

tersebut. Dan dalam hal terdakwa tidak mempunyai harta benda yang mencukupi untuk membayar uang

pengganti, maka diganti dengan pidana penjara selama 6 (enam) bulan. Berdasarkan Putusan tersebut telah

menjalani masa tahanan pidana pokok dan menjalani pidana kurungan pengganti denda selama 1 (satu)

tahun dan 6 (enam) bulan dengan surat LEPAS nomor W11/PAS.PAS12.PK.01.01.02-1720 tanggal 12

Juni 2013. Perhitungan bagian lancar Tuntutan Perbendaharaan per 31 Desember 2021 adalah sebagai

berikut :

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.1.2.g. Bagian Lancar Piutang Tuntutan Perbendaharaan 00,00 22.304.559,00

Penyisihan Bagian Lancar Piutang Tuntutan Perbendaharaan (00,00) (22.304.559,00)

Bagian Lancar Piutang Tuntutan Perbendaharaan Netto 00,00 0,00

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162823

Pemerintah Kabupaten Ciamis

No. URAIANTAHUN

PAJAK

SALDO PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021

UMUR

PIUTANG

KUALITAS

PIUTANG

TAKSIRAN

PENYISIHAN

NILAI

PENYISIHAN

SALDO BERSIH PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1 Penyisihan Bagian Lancar

Tuntutan Perbendaharaan

2.021 22.304.559,00 x > 12 MACET 100% (22.304.559,00) -

JUMLAH 22.304.559,00 (22.304.559,00) -

No. URAIANSALDO PER

31 Desember 2021

SALDO PER

31 Desember 2020KET

(1) (2) (3) (3) (5)

1. Saldo Awal 1.476.452.027,00 1.485.642.936,00

2. Koreksi tambah pengakuan atas saldo piutang tahun lalu karena adanya piutang yang belum dicatat karena baru ada pelunasan pada

tahun berjalan

- -

3. Saldo Awal setelah koreksi pengakuan 1.476.452.027,00 1.485.642.936,00

4. Penambahan pengakuan piutang karena ada SKTJM baru menjadibagian jangka pendek yang jatuh tempo setelah 12 bulan periode

pelaporan

- -

6. Pengurangan karena adanya pelunasan tagihan dalam tahun berjalan (6.550.146,00) (9.190.909,00)

9. Reklasifikasi Bagian Jangka Panjang Piutang TGR yang sudah jatuhtempo dan macet menjadi Bagian Lancar Piutang TGR

- -

10. Penambahan Bagian Lancar Piutang TGR tahun lalu yang belum

tercatat sesuai dengan LHP TGR

- -

Saldo Akhir Piutang 1.469.901.881,00 1.476.452.027,00

Penyisihan piutang tak tertagih (1.469.901.881,00) (1.476.452.027,00)

Saldo Akhir Piutang bersih - -

No. URAIANSALDO PER

31 Desember 2021

SALDO PER

31 Desember 2020KETERANGAN

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Saldo Awal 22.304.559,00 22.304.559,00

2. Penambahan karena adanya pengakuan baru - -

3. Penambahan karena reklasifikasi Bagian Jangka Panjang menjadi

bagian Jangka Pendek yang jatuh tempo 12 bulan setelah tanggal

pelaporan

- -

4. Pengurangan karena adanya pelunasan SKP dalam tahun lalu - -

5. Koreksi pengurangan karena surat LEPAS nomor

W11/PAS.PAS12.PK.01.01.02-1720 tanggal 12 Juni 2013 pengganti

uang tuntutan Perbendaharaan

(22.304.559,00) -

6. Saldo Akhir - 22.304.559,00

7. Penyisihan Piutang tak tertagih - (22.304.559,00)

8 Saldo Akhir Piutang bersih per 31 Desember 2021 - -

Rincian lebih lanjut disajikan pada Lampiran CALK. 2.F.

Saldo Penyisihan Bagian Lancar Piutang Tuntutan Perbendaharaan per 31 Desember 2021 adalah sebesar

(Rp22.304.559,00) atau sama dengan saldo per 31 Desember 2020 sebesar (Rp22.304.559,00) karena

piutang tersebut sudah dikategorikan sebagai piutang macet sehingga disisihkan sebesar 100%, sehingga

diperoleh nilai bersih piutangnya sebesar Rp00,00 atau nihil. Bagian Lancar Piutang Tuntutan

Perbendaharaan dikategorikan sebagai piutang macet dengan persentase penyisihan sebesar 100%

dikarenakan mempunyai umur piutang lebih dari dua belas bulan, dengan rincian sebagai berikut :

Rincian selengkapnya disajikan pada Lampiran CALK.2.F.1

Saldo Bagian Lancar Piutang Tuntutan Ganti Rugi per 31 Desember 2021 adalah sebesar

Rp1.469.901.881,00 sedangkan saldo per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp1.476.452.027,00 atau turun

sebesar (0,44%) disebabkan karena adanya pelunasan piutang tahun lalu serta tidak adanya pengakuan

kasus kerugian dalam tahun berjalan. Bagian Lancar TGR merupakan Tuntutan Ganti Rugi kasus

kehilangan aset milik pemerintah daerah yang tersebar pada beberapa SKPD dimana bagian lancar TGR

tersebut merupakan pembayaran cicilan yang telah jatuh tempo atau harus dilunasi dalam 12 (dua belas)

bulan setelah tanggal pelaporan, dengan rincian sebagai berikut :

Rincian lebih lanjut disajikan pada Lampiran CALK.2.G.

Pada bagian lancar piutang TGR Tahun 2021 terdapat pengurangan sebesar Rp6.550.146,00, disebabkan

adanya pelunasan pada tahun berjalan. Terdapat piutang TGR yang macet sebesar Rp1.469.901.881,00

yang disebabkan beberapa hal seperti keberadaan pegawai yang terkena TGR sudah meninggal, alih tugas

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.1.2.h. Bagian Lancar Piutang Tuntutan Ganti Rugi 1.469.901.881,00 1.476.452.027,00

Peny. Bagian Lancar Piutang Tuntutan Ganti Rugi (1.469.901.881,00) (1.476.452.027,00)

Bagian Lancar Piutang Tuntutan Ganti Rugi Netto 00,00 00,00

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162824

Pemerintah Kabupaten Ciamis

No. URAIAN TAHUN

SALDO PIUTANG

PER 31 DESEMBER

2021

UMUR

PIUTANG

KUALITAS

PIUTANG PENYISIHAN

NILAI

PENYISIHAN

SALDO BERSIH

PIUTANG

PER 31 DESEMBER (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1. Penyisihan Piutang TGR 2021 - x ≤ 1 LANCAR 0,50% - -

Penyisihan Piutang TGR 2021 - 1 < x ≤ 3 KURANG LANCAR 10% - -

Penyisihan Piutang TGR 2021 - 3 < x ≤ 12 DIRAGUKAN 50% - -

Penyisihan Piutang TGR 2018-2003 1.469.901.881,00 x > 12 MACET 100% 1.469.901.881,00 -

JUMLAH 1.469.901.881,00 1.469.901.881,00 -

No. URAIANSALDO PER

31 DESEMBER 2020PENAMBAHAN PENGURANGAN

SALDO PER

31 DESEMBER 2021

PENYISIHAN PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021

SALDO BERSIH

PIUTANG PER

31 DESEMBER 2021

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

PIUTANG LAIN - LAIN 485.335.896,00 4.615.249.168,41 185.670.452,00 4.914.914.612,41 (4.914.914.612,41) -

1. Piutang Sewa MCK Terminal 36.290.000,00 - 36.290.000,00 - - -

2. Piutang Sewa MCK Pasar 100.835.000,00 - 100.835.000,00 - - -

3. Piutang Sewa MCK Alun-alun - 6.000.000,00 6.000.000,00 - - -

JUMLAH PIUTANG SEWA 137.125.000,00 6.000.000,00 143.125.000,00 - - -

4. DPM LUEP 348.210.896,00 - 42.545.452,00 305.665.444,00 (305.665.444,00) -

JUMLAH DPM LUEP 348.210.896,00 - 42.545.452,00 305.665.444,00 (305.665.444,00) -

5. Piutang BPR/BKPD/LPK BBKU - 4.608.799.524,41 - 4.608.799.524,41 (4.608.799.524,41) -

JUMLAH BPR/BKPD/LPK BBKU - 4.608.799.524,41 - 4.608.799.524,41 (4.608.799.524,41) -

6. Piutang Dakabalarea - 449.644,00 - 449.644,00 (449.644,00) -

JUMLAH Piutang Dakabalarea - 449.644,00 - 449.644,00 (449.644,00) -

dan tidak diketahui lagi keberadaannya. Piutang TGR tersebut telah dilakukan pembebasan berdasarkan

Keputusan Bupati Ciamis Nomor 593/Kpts.87-Huk/2019 tentang Penetapan Pembebasan Piutang

Kerugian Daerah Kabupaten Ciamis tanggal 19 Februari 2019 akan tetapi belum dikeluarkan dari Neraca

Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis disebabkan belum terpenuhinya dokumen pendukung sesuai dengan

hasil Laporan Pemeriksaan BPK RI untuk pemeriksaan TGR.

Saldo Penyisihan Bagian Lancar Piutang Tuntutan Ganti Rugi per 31 Desember 2021 adalah sebesar

(Rp1.469.901.881,00) sedangkan saldo penyisihan per 31 Desember 2020 adalah sebesar

(Rp1.476.452.027,00). Piutang tersebut sudah dikategorikan sebagai piutang macet yang disisihkan sebesar

100%, sehingga diperoleh nilai bersih piutangnya sebesar Rp0,00 atau nihil. Penyisihan Bagian Lancar

Piutang Tuntutan Ganti Rugi merupakan hasil perhitungan penyisihan piutang setelah diterapkannya basis

akrual penuh. Nilai penyisihan piutang tak tertagih tidak bersifat akumulatif tetapi diterapkan setiap akhir

periode anggaran sesuai perkembangan kualitas piutang dengan rincian sebagai berikut :

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.1.3 PIUTANG LAIN-LAIN 4.914.914.612,41 485.335.896,00

Penyisihan Piutang (4.914.914.612,41) (368.981.896,00)

PIUTANG LAIN-LAIN NETTO 0,00

116.354.000,00

Saldo Piutang Lain-lain per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp4.914.914.612,41 sedangkan saldo per

31 Desember 2020 adalah sebesar Rp485.335.896,00. Saldo Piutang Lain-lain per 31 Desember 2021

sebesar Rp4.914.914.612,41 tersebut terdiri dari Piutang Sewa Bersih MCK Terminal sebesar Rp00,00;

Piutang Sewa Bersih MCK Pasar sebesar Rp00,00; Piutang Sewa Bersih MCK Alun-alun sebesar Rp0,00;

Piutang bersih Dana DPM-LUEP sebesar Rp305.665.444,00; Piutang BPR/BKPD/LPK BBKU sebesar

Rp4.608.799.524,41,00 dan Piutang Dana Dakabalarea sebesar Rp449.644,00, dengan rincian sebagai

berikut :

Rincian selengkapnya disajikan pada Lampiran CALK 2.H

Terdapat penambahan nilai jumlah pada Piutang Lain-lain disebabkan adanya koreksi reklasifikasi Piutang

BPR/BKPD/LPK BBKU Rp4.608.799.524,41 dan Piutang Dakabalarea sebesar Rp449.644,00 dari Aset

Lainnya bagian jangka panjang menjadi Piutang Lain-lain.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162825

Pemerintah Kabupaten Ciamis

No. URAIANSALDO PER

31 DESEMBER 2021

SALDO PER

31 DESEMBER 2020KETERANGAN

(1) (2) (3) (4) (5)

1 Saldo Awal per 31 Desember 100.835.000,00 109.685.000,00

2

Penambahan karena reklasifikasi Bagian Jangka

Panjang menjadi bagian jangka pendek yang jatuh

tempo 12 bulan setelah tanggal pelaporan

- 57.075.000,00

3Reklasifikasi Piutang Sewa ke Piutang Retribusi MCK

Pasar(100.835.000,00) -

4Pengurangan karena adanya pelunasan tagihan dalam

tahun berjalan- (65.925.000,00)

Saldo Akhir per 31 Desember - 100.835.000,00

Penyisihan Piutang tak tertagih - (17.882.125,00)

Saldo Akhir Piutang Bersih per 31 Desember - 82.952.875,00

31 Desember 2021 31 Desember 2020

b.5. Piutang Sewa MCK Terminal 00,00 36.290.000,00

Penyisihan Piutang Sewa MCK Terminal (00,00) (2.888.875,00)

Piutang Sewa MCK Terminal Netto 00,00 33.401.125,00

Saldo Piutang Sewa MCK Terminal per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp00,00 sedangkan saldo per

31 Desember 2020 adalah sebesar Rp36.290.000,00 atau turun sebesar 100% dikarenakan reklasifikasi

menjadi Piutang Retribusi Sewa MCK Terminal. Piutang Sewa MCK Terminal merupakan hak Dinas

Perhubungan atas Sewa MCK Terminal di Ciamis dengan rincian sebagai berikut :

31 Desember 2021 31 Desember 2020

b.6 Piutang Sewa MCK Pasar 00,00 100.835.000,00

Penyisihan Piutang Sewa MCK Pasar (00,00) (17.882.125,00)

Piutang Sewa MCK Pasar Netto 00,00 82.952.875,00

Saldo Piutang Sewa MCK Pasar per 31 Desember 2021 sebesar Rp00,00 sedangkan saldo per 31 Desember

2020 sebesar Rp100.835.000,00 atau turun 100% dikarenakan reklasifikasi ke Piutang Retribusi Sewa

MCK Pasar. Piutang Sewa MCK Pasar merupakan hak Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan

Perdagangan, dengan rincian sebagai berikut:

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.1.3.b. Piutang Dana DPM-LUEP 305.665.444,00 348.210.896,00

Penyisihan Piutang Dana DPM-LUEP (305.665.444,00) (348.210.896,00)

Piutang Dana DPM-LUEP Netto 00,00 00,00

Saldo Piutang Dana DPM-LUEP per 31 Desember 2021 sebesar Rp305.665.444,00 sedangkan saldo per

31 Desember 2020 sebesar Rp348.210.896,00 atau menurun sebesar (12,22%) apabila dibandingkan

dengan saldo tahun 2020 diakibatkan karena adanya pelunasan dalam tahun berjalan sebesar

Rp42.545.452,00. Saldo Piutang Dana Bergulir DPM-LUEP per 31 Desember 2021 sebesar

Rp305.665.444,00 merupakan tagihan pemerintah daerah atas Dana Penguatan Modal Lembaga Usaha

No. URAIANSALDO PER

31 DESEMBER 2021

SALDO PER

31 DESEMBER 2020KETERANGAN

(1) (2) (3) (4) (5)

1 Saldo Awal per 31 Desember 36.290.000,00 26.865.000,00

2 Penambahan karena reklasifikasi Bagian Jangka Panjang

menjadi bagian jangka pendek yang jatuh tempo 12 bulan

setelah tanggal pelaporan

- 19.050.000,00

3 Reklasifikasi ke Piutang Retribusi Sewa MCK Terminal (36.290.000,00) -

4 Pengurangan karena adanya pelunasan tagihan dalam

tahun berjalan

- (9.625.000,00)

Saldo Akhir per 31 Desember - 36.290.000,00

Penyisihan Piutang tak tertagih - (2.888.875,00)

Saldo Akhir per 31 Desember - 33.401.125,00

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162826

Pemerintah Kabupaten Ciamis

POKOK DENDA POKOK DENDA POKOK DENDA(1) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1. KABUPATEN CIAMIS

CV. PUTRA MULYA PERDANA 62.328.079,00 14.750.000,00 14.818.183,00 - 47.509.896,00 14.750.000,00

PB. SUMBER TANI 127.570.657,00 6.250.000,00 - - 127.570.657,00 6.250.000,00

PB. BERKAH UTAMA - - - - - -

CV. MANDALA JAYA 29.279.936,00 8.000.000,00 27.272.724,00 - 2.007.212,00 8.000.000,00

PB. SRI AGUNG 48.800.000,00 2.500.000,00 - - 48.800.000,00 2.500.000,00

PB. CIBULAN JAYA 46.232.224,00 2.500.000,00 454.545,00 - 45.777.679,00 2.500.000,00

JUMLAH KABUPATEN CIAMIS 314.210.896,00 34.000.000,00 42.545.452,00 - 271.665.444,00 34.000.000,00

JUMLAH TOTAL 314.210.896,00 34.000.000,00 42.545.452,00 - 271.665.444,00 34.000.000,00

JUMLAH TOTAL PIUTANG POKOK DAN DENDA 348.210.896,00 42.545.452,00 305.665.444,00

NO. NAMA LUEPSALDO PER 31 DESEMBER 2020 PENGURANGAN SALDO PER 31 DESEMBER 2021

(2)

No. URAIANSALDO PER

31 DESEMBER 2020PENAMBAHAN PENGURANGAN

SALDO PER

31 DESEMBER 2021(1) (2) (3) (4) (5) (6)

PIUTANG DANA DPM-LUEP

1. Pinjaman Pokok 314.210.896,00 - 42.545.452,00 271.665.444,00

2. Denda 34.000.000,00 - - 34.000.000,00

3. Bunga Bank - - - -

JUMLAH 348.210.896,00 - 42.545.452,00 305.665.444,00

Penyisihan Piutang (348.210.896,00) - - (305.665.444,00)

Nilai Bersih Piutang per 31 Desember - -

No. URAIANTAHUN

PAJAK

SALDO PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021

UMUR

PIUTANG

KUALITAS

PIUTANG

TAKSIRAN

PENYISIHAN

NILAI

PENYISIHAN

SALDO BERSIH PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)

1. Penyisihan Piutang Dana DPM-LUEP 2017 305.665.444,00 x > 5 MACET 100% (305.665.444,00) -

JUMLAH 305.665.444,00 (305.665.444,00) -

Ekonomi Pedesaan (DPM-LUEP) yang terdiri dari pinjaman pokok sebesar Rp271.665.444,00; Denda

sebesar Rp34.000.000,00. Dana Penguatan Modal Lembaga Usaha Ekonomi Pedesaan (DPM-LUEP)

tersebar di 10 kecamatan dan disalurkan kepada 10 Gabungan Kelompok Tani/LUEP se-Kabupaten Ciamis

yang terdiri dari penunggak DPM-LUEP Kabupaten Ciamis sebanyak sisa 5 (lima) penunggak dengan

rincian sebagai berikut :

Rincian selengkapnya disajikan pada Lampiran CALK.2.H.4

Saldo Penyisihan Piutang DPM-LUEP per 31 Desember 2021 sebesar (Rp305.665.444,00) sedangkan

saldo per 31 Desember 2020 sebesar (Rp348.210.896,00). Terdapat penurunan nilai penyisihan piutang tak

tertagih karena adanya penurunan nilai piutang dalam tahun 2021 yang diakibatkan adanya pelunasan tiga

kelompok pada tahun berjalan 2021 sebesar Rp42.545.452,00. Umur piutang Piutang DPM-LUEP tersebut

sudah mencapai 5 (lima) tahun sehingga dikategorikan sebagai piutang macet dengan nilai prosentase

penyisihan sebesar 100%. Penyisihan Penyisihan Piutang DPM-LUEP merupakan hasil perhitungan

penyisihan piutang setelah diterapkannya basis akrual penuh, dengan rincian sebagai berikut:

Rincian selengkapnya, disajikan pada Lampiran CALK.2.H.4.1

Kronologis DPM LUEP dapat dijelaskan sebagai berikut bahwa DPM-LUEP merupakan program

kegiatan untuk meningkatkan pendapatan para petani dari usaha tani gabah/beras, jagung dan kedelai

dengan tujuan tercapainya stabilitas harga gabah/beras, jagung dan kedelai di tingkat petani agar tidak jatuh

di bawah harga dasar yang ditetapkan oleh pemerintah. Untuk menjaga stabilitas harga gabah/beas, jagung

dan kedelai petani, dialokasikan dana Penguatan Modal Lembaga Usaha Ekonomi Perdesaan (DPM-LUEP)

yang berasal dari dana revolving, bunga bank dan denda atas keterlambatan pengembalian. Program DPM-

LUEP dilaksanakan pemerintah sejak Tahun 2003 dengan sumber dana awalnya berasal dari program

Pemerintah Pusat/APBN. Pada tahun 2005, program DPM-LUEP dilanjutkan oleh pemerintah daerah

(APBD) dengan jumlah dana yang dialokasikan sebesar Rp504.000.000,00 Dana tersebut digulirkan setiap

tahun dan pengelolaannya diatur sedemikian rupa sehingga menjamin kelancaran pelaksanaan program

tersebut secara berkelanjutan.

Tahun 2011, alokasi DPM-LUEP Kabupaten Ciamis menjadi sebesar Rp.1.700.000.000,00 berasal

dari revolving, jasa bank dan denda atas keterlambatan pengembalian dari Tahun 2005 sampai dengan

Tahun 2010, meliputi 19 Gabungan Kelompok Tani/CV/PB yang berintegrsi ke Gabungan Kelompok Tani.

Pengembalian DPM-LUEP Tahun 2011 tidak berjalan dengan lancar. Sesuai dengan Peraturan Bupati

Nomor 9 Tahun 2011 hanya tiga dari sembilan belas Penerima DPM-LUEP yang melunasi tepat waktu.

Melalui Forum Musyawarah Penerima DPM-LUEP keenam belas penerima DPM-LUEP mengajukan

penundaan waktu pengembalian dengan cara mencicil, karena kondisi perekonomian dan hasil panen petani

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162827

Pemerintah Kabupaten Ciamis

banyak mengalami penurunan kualitas. Sampai dengan tahun 2014 masih ada 10 (sepuluh) penerima DPM-

LUEP yang belum melunasi dana talangan tersebut.

Dana Penguatan Modal Lembaga Usaha Ekonomi Pedesaan (DPM-LUEP) pada Tahun 2011

digulirkan sebesar Rp1.700.000.000,- (satu milyar tujuh ratus juta rupiah), tersebar di 10 kecamatan dan

disalurkan kepada 19 Gabungan Kelompok Tani/LUEP se-Kabupaten Ciamis. Namun sampai dengan

Tanggal 31 Desember 2016 realisasi pengembalian baru 3 (tiga) Gabungan Kelompok Tani/LUEP yang

melunasinya dengan total sebesar Rp11.200.000,00 dan sudah disetorkan ke Kas Daerah sampai dengan 31

Desember 2016 sesuai dengan Perbup tersebut di atas.

Sesuai ketentuan yang berlaku satker non BLUD tidak diperkenankan untuk dapat menggunakan

langsung penerimaan/melakukan perguliran langsung dana milik pemerintah daerah, sehingga dengan

demikian pengembalian DPM LUEP dari perguliran tahun 2012 seluruhnya akan disetorkan ke Kas Daerah.

Walaupun pada tahun 2012 dan 2013 terjadi keterlambatan penyetoran, namun secara umum tingkat

kolektibilitas DPM-LUEP masih baik karena semuanya didukung dengan adanya jaminan.

Penyetoran DPM-LUEP dari perguliran tahun 2012 direncanakan seluruhnya sudah dapat disetor

ke kas daerah sebelum akhir tahun 2013. Namun demikian, dalam tahun 2013 upaya yang dilakukan belum

berhasil menarik seluruh dana yang bergulir tersebut dan total uang yang telah berhasil ditarik dan

disetorkan kembali ke kas daerah dalam tahun 2013 adalah sebesar Rp486.835.645,00. Terkait dengan

belum masuknya keseluruhan Dana LUEP ke rekening Tim Teknis per tanggal 31 Desember 2013 untuk

selanjutnya disetorkan kembali ke kas daerah sesuai dengan ketentuan Peraturan Bupati sebagaimana

tersebut di atas, perlu kiranya disampaikan hal-hal sebagai berikut bahwa :

a. Telah melaksanakan penagihan langsung kelapangan kepada masing-masing yang bersangkutan.

b. Melaksanakan pemanggilan untuk dilaksanakan penagihan dan pembinaan dalam upaya memotivasi

untuk mengembalikan Dana DPM LUEP agar bisa lunas, sehingga dapat menyelamatkan program.

c. Surat pernyataan terakhir kesanggupan pengembalian DPM LUEP adalah tanggal 30 November 2013.

d. Namun sampai dengan tanggal 15 Januari 2013, baru 7 Gabungan Kelompok Tani yang telah melunasi

dan 12 Gabungan Kelompok Tani belum lunas, dari hasil evaluasi dan informasi yang kami terima

sebagian besar berkesanggupan akan melunasi pada akhir bulan Januari dan Februari 2013, dan

sebagian sisanya menyerahkan kepada kebijakan Pemerintah Daerah apabila akan ditempuh jalur

lelang jaminan.

e. Telah mengadakan Rapat Tim Teknis Kabupaten yang dilaksanakan pada tanggal 05 Februari 2013

dengan hasil:

1) Membuat Surat permohonan bantuan kepada Perum Bulog Sub Divisi Regional Wilayah VII

Ciamis, karena sebagian besar penunggak DPM-LUEP adalah mitra kerja Perum Bulog.

2) Membentuk Tim Khusus Penanganan Penyelesaian Pengembalian DPM-LUEP Tahun 2012

langsung ke lapangan.

Upaya penyelesaian piutang DPM-LUEP sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 2005

Tentang Pengurusan Piutang Negara/Daerah yaitu piutang macet tersebut pengurusannya diserahkan

kepada DJKN Kanwil VIII Bandung c.q KPKNL Tasikmalaya melalui SK Bupati tentang Pembentukan

Tim Kerja Penyelesaian Piutang Macet Pemerintah Kabupaten Ciamis. Beberapa kegiatan/capaian kinerja

yang telah dilakukan dalam upaya penyelesaiannya sebagai berikut:

1. Pemkab menyerahkan pengurusan piutang DPM-LUEP ke KPKNL tahun 2014 Lengkap dengan berkas

dan dokumen persyaratannya.

2. Dibentuk tim penyelesaian pengurusan piutang macet (Tim Pemkab, Tim DJKN, Tim KPKNL).

3. KPKNL menerima proses pengurusan piutang macet DPM-LUEP.

4. KPKNL bersama tim Pemerintah Kabupaten Ciamis melakukan penagihan ke kelompok penerima DPM-

LUEP. Jika tidak bersedia melakukan angsuran KPKNL melakukan/mengeluarkan surat paksa.

5. Surat Paksa dikeluarkan 3 (tiga) kali, SP1, SP2, dan SP3. Jika belum berhasil ditagih maka dilakukan

penyitaan terhadap agunan.

6. Untuk proses pengurusan piutang macet DPM-LUEP sampai dengan 2020 yaitu sampai dengan tahap

penagihan kelompok penerima DPM-LUEP bersedia melakukan pembayaran dengan cara diangsur

setiap bulannya.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162828

Pemerintah Kabupaten Ciamis

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.5.c Piutang BPR/BKPD/ LPK BBKU 4.608.799.524,41 00,00

Penyisihan Piutang BPR/BKPD/ LPK BBKU (4.608.799.524,41) (00,00)

Piutang BPR/BKPD/ LPK BBKU Netto 00,00 00,00

Saldo Piutang BPR/BKPD/LPK BBKU pada Piutang Lain-lain per 31 Desember 2021 sebesar

Rp4.608.799.524,41 sedangkan Saldo Piutang BPR/BKPD/LPK BBKU per 31 Desember 2020 sebesar

Rp00,00 atau Nihil. Piutang BPR/BKPD/LPK BBKU per 31 Desember 2021 sebesar Rp4.608.799.524,41

adalah adalah reklasifikasi Piutang BPR/BKPD/LPK BBKU pada Aset lainnya menjadi Piutang

BPR/BKPD/LPK BBKU pada Piutang Lain-lain sebesar Rp4.608.799.524,41. Piutang BPR/BKPD/LPK

BBKU yang telah diserahkan pengurusannya kepada DJKN Kanwil VIII Bandung c.q KPKNL

Tasikmalaya dimana hasil tindak lanjut penyelesaian piutang macet oleh KPKNL Tasikmalaya terdapat

angsuran pelunasan oleh debitur yang langsung disetorkan ke kas daerah sebesar Rp3.589.805,00 dengan

rincian sebagai berikut :

Piutang BPR/BKPD/LPK-BBKU merupakan pengambilalihan atas tagihan pos kredit yang diberikan oleh

23 BPR/BKPD/LKP-BBKU terhadap para nasabahnya disebabkan proses likuidasi atas 23

BPR/BKPD/LKP-BBKU telah selesai dilaksanakan sesuai dengan Neraca Akhir Likuidasi (NAL) 23

BPR/BKPD/LKP-BBKU per 31 Desember 2009. Saldo Piutang BPR/BKPD/LPK-BBKU masih

memerlukan proses inventarisasi dan verifikasi lebih mendalam mengingat bahwa pos tersebut kurang

didukung dengan rincian mutasi atas penagihan kredit masing-masing debitur dikarenakan sebagian

datanya telah hilang sehingga memerlukan proses inventarisasi dan verifikasi kembali atas aset piutang

BPR/BKPD/LPK-BBKU tersebut. Hasil proses inventarisasi dan verifikasi akan menentukan tindak lanjut

pengakuan atas aset piutang tersebut apakah masih bisa diakui di laporan keuangan atau akan dihapuskan

karena tidak atau kurang didukung dengan bukti yang memadai atau valid.

Sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya, bahwa Pemerintah Kabupaten Ciamis memiliki 23 BPR dalam

kondisi dilikuidasi. Proses likuidasi dilakukan sejak tahun 1999 berdasarkan Keputusan Deputi Gubenur

Bank Indonesia (BI) Nomor I/29/KEP.DpG/1999 tentang Pembekuan Kegiatan Usaha Tertentu dan

Pemberhentian Pengurus 23 Perusahaan Daerah (PD) Bank Perkreditan Rakyat (BPR) di Kabupaten

Ciamis dibawah pengawasan langsung Bank Indonesia Cabang Tasikmalaya. Pada tahun 2011 proses

likuidasi telah diselesaikan oleh Tim Likuidasi di masing-masing kecamatan dan berdasarkan Neraca Akhir

Likuidasi per 31 Desember 2009 telah disetujui oleh Bank Indonesia Tasikmalaya sesuai Surat Bank

Indonesia Tasikmalaya Nomor : 13/33/DKBU/PLBPR/Tsm tanggal 27 Desember 2011 perihal Persetujuan

Neraca Akhir Likuidasi (NAL). Kemudian berdasarkan persetujuan tersebut Pemerintah Kabupaten Ciamis

telah membubarkan Tim Likuidasi pada 23 (dua puluh tiga) PD-BPR/BKPD di Kabupaten Ciamis dengan

Keputusan Bupati Ciamis Nomor : 500/Kpts.117-Huk/2012 Tanggal 13 Februari 2012 tentang Pembubaran

Tim Likuidasi pada 23 (dua puluh tiga) Perusahaan Daerah Bank Perkreditan Rakyat BKPD (PD BPR

BKPD) di Kabupaten Ciamis.

Adapun dasar pengakuan pencatatan Piutang PD. BPR/BKPD/LPK BBKU pada Neraca Setda Kabupaten

Ciamis sepenuhnya sudah menjadi aset Pemerintah Kabupaten Ciamis adalah :

a. Keputusan Bupati Ciamis Nomor : 584.3/Kpts.184-Huk/2003 tentang Pembentukan Tim Likuidasi

pada 23 PD. BPR BKPD di Kabupaten Ciamis.

No.SALDO PER

31 DESEMBER 2021

SALDO PER

31 DESEMBER 2020KETERANGAN

1 3 4 5

1. - -

2. - -

a. Reklasifikasi Piutang BPR/BKPD-BBKU dari Pos Aset Lainnya

per 31 Desember 2020 audited

4.612.389.329,41 -

3.

a. Pembayaran angsuran/pelunasan piutang oleh nasabah disetor

langsung ke Kasda memalui KPKNL

(3.589.805,00) -

4. 4.608.799.524,41 -

5. (4.608.799.524,41) -

- -

Kualitas Piutang Macet sehingga prosentase Penyisihan Piutangnya

sebesar 100%

SALDO NILAI BERSIH PIUTANG BPR/BKPD-BBKU AKHIR

SALDO AKHIR PIUTANG BPR/BKPD-BBKU AKHIR

URAIAN

2

PIUTANG BPR/BKPD-BBKU :

SALDO PIUTANG PIUTANG BPR/BKPD-BBKU AWAL

MUTASI TAMBAH :

MUTASI KURANG :

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162829

Pemerintah Kabupaten Ciamis

b. Keputusan Bupati Ciamis Nomor : 500/Kpts.117-Huk/2012 Tanggal 13 Februari 2013 Tentang

Pembubaran Tim Likuidasi Pada 23 Perusahaan Daerah Bank Perkreditan BKPD (PD BPR BKPD) di

Kabupaten Ciamis, point KETIGA bahwa “segala hal mengenai aset dan kewajiban yang selama ini

menjadi tanggung jawab Tim Likuidasi sebagaimana dimaksud pada diktum KESATU diambil alih

dan menjadi kewenangan Pemerintah Kabupaten Ciamis selaku Pemilik (terlampir).

c. Pengumuman Bupati Ciamis Nomor : 500/153-Perek tanggal 16 Februari 2012 tentang Berakhirnya

Likuidasi 23 PD BPR BKPD di Kabupaten Ciamis, point kedua bahwa “segala bentuk aset dan

kewajiban dari 23 PD. BPR BKPD Kabupaten Ciamis menjadi kewenangan Pemerintah Kabupaten

Ciamis selaku Pemilik”.

Selanjutnya dalam rangka penyelesaian Piutang macet 23 PD. BPR BKPD LPK BBKU telah dilakukan

beberapa upaya sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 2005 Tentang Pengurusan Piutang

Negara/Daerah yaitu piutang macet tersebut pengurusannya diserahkan kepada DJKN Kanwil VIII

Bandung c.q KPKNL Tasikmalaya melalui Surat Sekretaris Daerah Pemkab Ciamis Nomor : 583/880/Keu-

2014 tanggal 13 Agustus 2014 Perihal : Rencana Penyerahan Piutang Macet PD. BPR BKPD LPK – BBKU

kepada Kepala Kanwil DJKN VIII Provinsi Jawa Barat c.q KPKNL Tasikmalaya (terlampir). Beberapa

kegiatan/capaian kinerja yang telah dilakukan dalam upaya penyelesaiannya sebagai berikut :

a. Melakukan koordinasi secara rutin dengan DJKN Bandung dan KPKNL berkaitan dengan

keputusan/surat balasan atas beberapa surat yang telah dikirimkan Pemerintah Kabupaten Ciamis

berkaitan dengan keputusan DJKN dapat menerima proses penyerahan Piutang macet 23 PD BPR

BKPD LPK BBKU atau menolak

b. Melakukan koordinasi dengan OJK berkaitan dengan permintaan data dari DJKN Bandung hal

“penyaluran, rincian dan penjelasan dana talangan BI kepada 23 PD. BPR BKPD LPK BBKU”

c. Meminta bantuan kajian kepada Bidang Akuntan Negara BPKP Perwakilan Provinsi Jawa Barat

berkaitan dengan “pengakuan piutang 23 PD. BPR BKPD LPK BBKU Pemerintah Kabupaten

Ciamis”.

d. Melakukan koordinasi/meminta bantuan penjelasan dengan BPK-RI Perwakilan Provinsi Jawa Barat

dalam hal meminta penegasan atas jurnal koreksi pengakuan Piutang PD BPR BKPD LPK BBKU

semula tidak diakui dalam neraca menjadi diakui.

e. Melakukan rapat bersama antara DJKN Bandung, KPKNL Tasikmalaya, Tim Kajian BPKP

Perwakilan Provinsi Jawa Barat, DPPKAD, Bagian Perekonomian dan Bagian Keuangan berkaitan

dengan penjelasan hasil akhir kajian “pengakuan piutang 23 PD. BPR BKPD LPK BBKU”.

Selanjutnya, sampai dengan dilakukannya rapat bersama sebagaimana dimaksud huruf e diatas, atas

penyerahan pengurusan piutang 23 PD. BPR BKPD LPK BBKU pihak DJKN belum memberikan

keputusan akan penerimaan/penolakan pengurusannya, dan masih meminta tambahan penjelasan kepada

Pemkab Ciamis atas rincian, penjelasan, penyaluran dana talangan BI kepada 23 PD. BPR BKPD LPK

BBKU. Guna memenuhi data dimaksud Pemkab Ciamis sampai dengan per 31 Desember 2015 telah

melakukan koordinasi dengan OJK Tasikmalaya, dan segera setelah mendapat data/jawaban dari OJK

Tasikmalaya akan berkoordinasi kembali dengan DJKN Wilayan VIII Bandung. Hasil inventarisasi

Piutang BPR/BKPD/LPK-BBKU sampai dengan 31 Desember 2015 berdasarkan Laporan Kegiatan

Inventarisasi Aset dan Kewajiban Eks 23 PD BPR/BKPD Dilikuidasi didapat hasil sebagai berikut :

JUMLAH

7.481.542.445,00

71.521.428,00

7.553.063.873,00

(13.967.000,00)

7.539.096.873,00

A.

1. Jaminan Sertifikat 295.163.515,00

2. Jaminan Letter C 2.667.298.366,41

3. Jaminan AJB 40.404.300,00

4. Jaminan BPKB 201.391.500,00

3.204.257.681,41

B.

1. Bermasalah 531.864.315,00

2. Meninggal 42.680.200,00

3. Tanpa Jaminan 771.026.397,00

1.345.570.912,00

C.

1. Tidak ada berkasnya/hilang/lapuk 2.037.147.324,59

2. Tidak ada rincian nasabah peminjam 10.975.698,00

3. Tidak ada Nominatif 329.486.257,00

4. 4 (empat)BPR tidak ada dokumennya 611.659.000,00

2.989.268.279,59

7.539.096.873,00

Jumlah

Jumlah Total

DENGAN RINCIAN HASIL INVENTARISASI SEBAGAI BERIKUT :

PIUTANG DENGAN JAMINAN

Jumlah

PIUTANG TIDAK DIDUKUNG DENGAN BUKTI MEMADAI

Jumlah

PIUTANG TIDAK DIDUKUNG DOKUMEN

U R A I A N

SALDO PIUTANG BPR/BKPD/LPK-BBKU PER 31 DESEMBER 2013

Koreksi tambah hasil inventarisasi atas Piutang PD BPR Cijeungjing

SALDO PIUTANG BPR/BKPD/LPK-BBKU PER 31 DESEMBER 2013 SETELAH KOREKSI

Koreksi karena adanya pelunasan sampai tahun 2014

SALDO PIUTANG BPR/BKPD/LPK-BBKU PER 31 DESEMBER 2014

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162830

Pemerintah Kabupaten Ciamis

No. URAIANSALDO PER

31 DESEMBER 2020PENAMBAHAN PENGURANGAN

SALDO PER

31 DESEMBER 2021Ket.

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (9)

BEBAN DIBAYAR DIMUKA

1. Beban Sewa Kantor 77.087.500,00 343.800.000,00 165.495.833,33 255.391.666,67

2. Beban Iuran Jaminan Kesehatan 55.467.994,00 - 55.467.994,00 -

JUMLAH 132.555.494,00 343.800.000,00 220.963.827,33 255.391.666,67

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.5.d. Piutang Dakabalarea 449.644,00 00,00

Penyisihan Piutang Dakabalarea (449.644,00) (00,00)

Piutang Dakabalarea Netto 00,00 00,00

Saldo Piutang Lain-Lain Piutang Dakabalarea (Dahareun loba, Kabeuli ku balarea, barudak tetep sakola,

lanjutkeun reformasi, anu iman nambahan) per 31 Desember 2021 sebesar Rp449.644,00 dan per 31

Desember 2020 sebesar Rp00,00 atau nihil. Saldo Piutang Lain-Lain Piutang Dakabalarea per 31 Desember

2021 sebesar Rp449.644,00 merupakan reklasifikasi dari Aset Lainnnya Piutang Dakabalarea per 31

Desember 2021 sebesar Rp449.644,00. dengan rincian sebagai berikut :

Saldo Penyisihan Piutang Lain-Lain - Piutang Dana Dakabalarea per 31 Desember 2021 sebesar

(Rp449.644,00) disebabkan saldo piutang yang masih diakui berumur lebih dari 5 (lima) tahun dengan

kualitas piutang kategori macet dengan prosentase penyisihan sebesar 100%.

Saldo Beban Dibayar Dimuka per 31 Desember 2021 sebesar Rp255.391.666,67 sedangkan saldo per 31

Desember 2020 sebesar Rp132.555.494,00 atau naik sebesar 92,67%. Beban dibayar dimuka adalah biaya

membayar sesuatu namun tidak digunakan secara langsung pada periode akuntansi tersebut. Beban dibayar

dimuka merupakan beban atau biaya yang dibayar sebelum menggunakan jasa atau barang yang kita akan

gunakan. Saldo Beban Dibayar Dimuka per 31 Desember 2021 sebesar Rp255.391.666,67 merupakan

beban dibayar dimuka sewa kantor sebesar Rp255.391.666,67 dan beban dibayar dimuka iuran jaminan

kesehatan sebesar Rp00,00 dengan rincian sebagai berikut :

Rincian selengkapnya disajikan pada Lampiran CALK.2.H.4.2

Saldo Beban Dibayar Dimuka Sewa Kantor per 31 Desember 2021 sebesar Rp255.391.666,67 sedangkan

saldo per 31 Desember 2020 sebesar Rp77.087.500,00 atau naik sebesar 231,30%. Saldo Beban Dibayar

Dimuka Sewa Kantor per 31 Desember 2021 sebesar Rp255.391.666,67 merupakan beban dibayar dimuka

sewa kantor pada Badan Pengelolaan Keuangan Daerah sebesar Rp123.391.667,00; beban dibayar dimuka

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.1.4. Beban Dibayar Dimuka 255.391.666,67 132.555.494,00

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.1.4.a Beban Dibayar Dimuka Sewa Kantor 255.391.666,67 77.087.500,00

No.SALDO PER

31 DESEMBER 2021

SALDO PER

31 DESEMBER 2020KETERANGAN

1 3 4 5

1. - -

2.

a. Penambahan karena adanya koreksi reklasifikasi Piutang Dakabalarea Bagian

Aset Lainnya menjadi bagian Piutang Lain-lain per 31 Desember 2020 (Audited)

995.098,00 -

3.

a. Pembayaran angsuran/pelunasan piutang melalui transfer dari KPKNL ke Kas

Daerah

(545.454,00) -

5. 449.644,00 -

(449.644,00) -

Nilai Buku Bersih Piutang per 31 Desember 2021 (Audited) - -

SALDO PIUTANG DANA DAKABALAREA AKHIR

Kualitas Piutang dikategorikan macet karena mempunyai umur piutang lebih dari 5

(lima) tahun sehingga prosentase Penyisihan Piutangnya sebesar 100%

URAIAN

2

PIUTANG DANA DAKABALAREA

SALDO PIUTANG DANA DAKABALAREA AWAL

MUTASI TAMBAH :

MUTASI KURANG :

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162831

Pemerintah Kabupaten Ciamis

NO. SALDO PER

31 DESEMBER 2020 BERTAMBAH BERKURANG

SALDO PER

31 DESEMBER 2021 KET.

(1) (3 ) (4 ) (5) (6 ) (7)

1. 3.165.074.919,24 150.840.148.011,60 152.370.027.587,23 1.635.195.343,61

2. - 123.800.200,00 116.600.700,00 7.199.500,00

3. 67.116.555.326,52 4.074.126.140,00 35.631.778.437,95 35.558.903.028,57

70.281.630.245,76 155.038.074.351,60 188.118.406.725,18 37.201.297.872,18

URAIAN

(2 )

Persediaan Habis Pakai

Persediaan Tak Habis Pakai

Persediaan Untuk

Diserahkan/Dijual

JUMLAH PERSEDIAAN

NO. Nilai Kontrak Jatuh Tempo

Awal

Jatuh Tempo

Akhir Per Bulan

Sewa Dibayar

Dimuka per 2020Beban 2021

Sewa Dibayar

Dimuka per 2021

(1) (3 ) (4 ) (5) (6 ) (7) (8 ) (9 )

1 30.800.000,00 29/3/2019 29/3/2021 1.283.333,33 3.850.000,00 3.850.000,00 -

2 66.000.000,00 2/1/2019 2/1/2021 2.750.000,00 - - -

3 32.000.000,00 2/10/2019 30/9/2021 1.333.333,33 12.000.000,00 12.000.000,00 -

4 29.700.000,00 29/01/2019 29/1/2021 1.237.500,00 1.237.500,00 1.237.500,00 -

5 42.000.000,00 30/03/2021 29/3/2023 1.750.000,00 - 15.750.000 26.250.000,00

6 44.000.000,00 31/9/2021 31/9/2023 1.833.333,33 - 5.500.000 38.500.000,00

7 72.000.000,00 2/1/2021 2/1/2023 3.000.000,00 - 36.000.000 36.000.000,00

8 41.800.000,00 30/01/2021 29/1/2023 1.741.666,67 - 19.158.333 22.641.666,67

9 72.000.000,00 1/11/2020 30/10/2021 6.000.000,00 60.000.000,00 60.000.000,00 -

10 72.000.000,00 1/11/2021 30/10/2022 6.000.000,00 - 12.000.000,00 60.000.000,00

11 72.000.000,00 31/12/2021 31/12/2022 6.000.000,00 - - 72.000.000,00

574.300.000,00 32.929.166,67 77.087.500,00 165.495.833,33 255.391.666,67 JUMLAH SEWA KANTOR

Kecamatan Cijeungjing

Kecamatan Cijeungjing

Setda

UPTB Banjarsari

Gedung Arsip

UPTB Panjalu

UPTB Rancah

Sewa beban dibayar dimuka

(2 )

UPTB Rancah

Gedung Arsip

UPTB Banjarsari

UPTB Panjalu

No. URAIAN

SALDO PER

31 DESEMBER

2020

PENAMBAHAN PENGURANGAN

SALDO PER

31 DESEMBER

2021

Ket.

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (9)

BEBAN DIBAYAR DIMUKA

1. Beban Iuran Jaminan Kesehatan 55.467.994,00 - 55.467.994,00 -

JUMLAH 55.467.994,00 - 55.467.994,00 -

sewa kantor pada Kecamatan Cijeungjing sebesar Rp60.000.000,00 dan beban dibayar dimuka sewa kantor

pada Sekretariat Daerah sebesar Rp72.000.000,00 dengan rincian sebagai berikut :

Saldo Beban Dibayar Dimuka Iuran Jaminan Kesehatan per 31 Desember 2021 sebesar Rp00,00 atau nihil

sedangkan saldo per 31 Desember 2020 sebesar Rp55.467.994,00. Saldo Beban Dibayar Dimuka Iuran

Jaminan Kesehatan per 31 Desember 2021 sebesar Rp00,00 atau nihil merupakan beban iuran jaminan

kesehatan pada DPRD yang telah habis masa manfaatnya pada tahun 2021 dengan rincian sebagai berikut:

Saldo Persediaan per 31 Desember 2021 sebesar Rp37.201.297.872,18 sedangkan saldo per 31 Desember

2020 sebesar Rp70.281.630.245,76. Saldo Persediaan per 31 Desember 2021 sebesar

Rp37.201.297.872,18 merupakan hasil pemeriksaan fisik (stock opname) persediaan sesuai Berita Acara

Pemeriksaan Fisik Persediaan pada seluruh SKPD Lingkup Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis Per 31

Desember 2021. Pengakuan beban persediaan berdasarkan pendekatan aset digunakan untuk persediaan-

persediaan yang maksud penggunaannya untuk selama satu periode akuntansi, atau untuk maksud berjaga-

jaga. Contohnya antara lain adalah persediaan obat di rumah sakit, persediaan di sekretariat SKPD.

Sedangkan pengakuan persediaan berdasarkan pendekatan beban digunakan untuk persediaan-persediaan

yang maksud penggunaannya untuk waktu yang segera/tidak dimaksudkan untuk sepanjang satu periode.

Contohnya adalah persediaan untuk suatu kegiatan di Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).Saldo

Persediaan per 31 Desember 2021 sebesar Rp37.201.297.872,18 telah sesuai Berita Acara Pemeriksaan

Fisik Persediaan pada seluruh SKPD Lingkup Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis dengan rincian mutasi

sebagai berikut :

Rincian selengkapnya, disajikan pada Lampiran CALK.3.

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.1.4.b Beban Dibayar Iuran Jaminan Kesehatan 00,00 55.467.994,00

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.1.5. PERSEDIAAN 37.201.297.872,18 70.281.630.245,76

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162832

Pemerintah Kabupaten Ciamis

No Uraian

Saldo Per 31

Desember

2020

Penambahan Pengurangan

Saldo 31

Desember

2021

Satuan

Vial Nilai (Rp)

Total

Persediaan

Persediaan Vaksin COVID-19

1 Sinovax Single Dose - 149.780 149.780 - Vial -

Sinovax Double Dose - 106.036 106.036 - Vial -

Sinovax Double Dose 202109144P - 75.000 65.205 9.795 Vial -

Sinovax Double Dose 202109151O - 32.000 16.000 16.000 Vial -

Sinovax Multi Dose - 8.301 8.301 - Vial -

Sinovax Multi Dose (Tempo) - 11.530 11.530 - Vial -

2 Moderna - 194 194 - Vial -

3 Sinofarm - 7.972 7.972 - Vial -

4 Astrazaneca - 2.720 2.720 - Vial -

5 Pfizer - 13.845 13.845 - Vial -

6

Sinovax Double Dose TNI

202109184F - 25.000 20.100 4.900 Vial -

7

Sinovax Double Dose Polri

202109185F - 18.560 14.250 4.310 Vial -

8

Sinovax Double Dose Polri

20210951O - 10.000 7.850 2.150 Vial -

BMHP Pendukung Vaksin

1 Ads 0,5ml Skifa - 57.786 57.786 - Pcs 1.050 -

2 Ads 0,5ml OneJect - 777.225 653.325 123.900 Pcs 1.185 146.821.500

3 Alkohol Swab - 943.600 833.400 110.200 Pcs 95 10.469.000

4 Safety Box - 7.334 6.738 596 Pcs 14.000 8.344.000

5 Ads 0,3ml - 99.540 94.000 5.540 Pcs 1.255 6.952.700

6 Syringe 3ml - 16.757 16.022 735 Pcs 569 418.215

7 Nacl 10ml - 15.795 15.195 600 Plabot 3.280 1.968.000

174.973.415 Total

DAFTAR PENERIMAAN VAKSIN DAN BMHP COVID-19

Selain dari Saldo Persediaan per 31 Desember 2021 sebesar Rp37.201.297.872,18 terdapat Persediaan

dengan nilai Rp0,00 atau Nol Rupiah diantaranya :

Persediaan anak Sapi pada Dinas Peternakan sebanyak 5 Jantan 4 Betina total 9 anak sapi terdapat di Balai

Cigembor, dan sebanyak 5 Jantan 1 Betina total 6 anak sapi terdapat di Mini Ranch Sukakamantri dan

persediaan milik Pemerintah Pusat/Kementerian Kesehatan pada Dinas Kesehatan berupa Vaksin dan

BMHP (Bahan Medis Habis Pakai) terdiri dari :

Saldo Persediaan Habis Pakai per 31 Desember 2021 sebesar Rp1.635.195.343,61 sedangkan saldo per 31

Desember 2020 sebesar Rp3.165.074.919,24 atau turun sebesar (48,34%) disebabkan meningkatnya

pemakaian beban persediaan barang persediaan habis pakai dibeberapa SKPD. Saldo Persediaan Habis

Pakai merupakan aset lancar dalam bentuk barang atau perlengkapan untuk mendukung kegiatan

operasional rutin SKPD. Persediaan tersebut selanjutnya berada dalam penguasaan para Pemegang

Barang/Pengelola Barang pada masing-masing SKPD sesuai dengan hasil inventarisasi fisik (stock

opname) yang dilaksanakan pada setiap akhir periode pelaporan. Persediaan habis pakai terdiri dari alat

tulis kantor dan sebagainya. Saldo Persediaan habis pakai yang berupa alat tulis kantor terdapat pada

hampir seluruh SKPD.

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.1.5.b. Persediaan Tak Habis Pakai 7.199.500,00 00,00

Saldo Persediaan Tak Habis Pakai per 31 Desember 2021 sebesar Rp7.199.500,00 sedangkan saldo per 31

Desember 2020 sebesar Rp0,00. Saldo Persediaan Tak Habis Pakai per 31 Desember 2021 sebesar

Rp7.199.500,00 berupa patok tanah yang berada pada BPKD. Saldo Persediaan Habis Pakai merupakan

aset lancar dalam bentuk barang atau perlengkapan untuk mendukung kegiatan operasional rutin SKPD.

Persediaan tersebut selanjutnya berada dalam penguasaan para Pemegang Barang/Pengelola Barang pada

masing-masing SKPD sesuai dengan hasil inventarisasi fisik (stock opname yang dilaksanakan pada setiap

akhir periode pelaporan.

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.1.5.a. Persediaan Habis Pakai 1.635.195.343,61 3.165.074.919,24

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.1.5.c. Persediaan untuk dijual/diserahkan 35.558.903.028,57 67.116.555.326,52

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162833

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Saldo Persediaan Untuk Dijual/Diserahkan per 31 Desember 2021 sebesar Rp35.558.903.028,57

sedangkan saldo per 31 Desember 2020 sebesar Rp67.116.555.326,52 atau turun sebesar (52,37%) apabila

dibandingkan dengan saldo tahun sebelumnya disebabkan barang persediaan untuk diserahkan kepada

kemasyarakat sudah diserahterimakan per 31 Desember 2021 seperti Jalan desa dan pembangunan TPS

pada DPRKPLH, persediaan untuk alat kesehatan, obat-obatan, barang cetakan, dan sebagainya.

Persediaan Untuk Dijual/Diserahkan merupakan aset lancar dalam bentuk barang atau perlengkapan untuk

dijual/diserahkan kepada masyarakat dalam rangka pelaksanaan pelayanan langsung pada masyarakat.

Barang-barang/persediaan tersebut selanjutnya berada dalam penguasaan para Pemegang

Barang/Pengelola Persediaan pada masing-masing SKPD sesuai dengan hasil inventarisasi fisik/stock

opname yang dilaksanakan pada setiap akhir periode pelaporan. Persediaan untuk dijual/diserahkan dalam

kondisi baik dan masih layak untuk digunakan tersebut terdiri dari obat-obatan, alat kesehatan, barang

cetakan, karcis dan sebagainya yang terdapat pada SKPD Dinas Kesehatan, Rumah Sakit Umum Daerah,

Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Pemukiman dan Lingkungan Hidup, BPBD, Dinas Perhubungan, Dinas

Kependudukan dan Catatan Sipil, Dinas Pariwisata, Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Badan

Pengelolaan Keuangan Daerah.

Selain saldo Persediaan yang masih digunakan, terdapat juga persediaan yang sudah melewati batas berlaku

pemakaian atau persediaan kedaluarsa yang berada pada Dinas Kesehatan sebesar Rp1.383.370.459,00

terdiri dari persediaan obat-obatan pada UPTD Farmasi sebesar Rp858.881.664,00; UPTD Puskesmas

sebesar Rp459.917.450,00; Obat JKN sebesar Rp64.571.345.

31 Desember 2021 31 Desember 2019

5.3.1.2. INVESTASI JANGKA PANJANG 72.805.275.986,10 69.094.978.937,61

Saldo Investasi Jangka Panjang per 31 Desember 2021 sebesar Rp72.805.275.986,10 sedangkan saldo per

31 Desember 2020 sebesar Rp69.094.978.937,61. Saldo Investasi Jangka Panjang tersebut merupakan

saldo Investasi Permanen dalam bentuk Penyertaan Modal pada Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).

31 Desember 2021 31 Desember 2019

5.3.1.2.1 Investasi Permanen 72.805.275.986,10 69.094.978.937,61

Saldo Investasi Permanen per 31 Desember 2021 sebesar Rp72.805.275.986,10 sedangkan saldo per 31

Desember 2020 sebesar Rp69.094.978.937,61atau naik sebesar 5,37%. Saldo Investasi Permanen per 31

Desember 2021 sebesar Rp72.805.275.986,10 merupakan investasi permanen dalam bentuk penyertaan

modal daerah pada beberapa Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang dimiliki oleh Pemerintah

Kabupaten Ciamis dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat, dengan rincian sebagai berikut :

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.2.1.a. Penyertaan Modal Pemerintah Daerah 72.805.275.986,10 69.094.978.937,61

Saldo Penyertaan Modal Pemerintah Daerah per 31 Desember 2021 sebesar Rp72.805.275.986,10

sedangkan saldo per 31 Desember 2020 sebesar Rp69.094.978.937,61atau naik sebesar 5,37%. Penyertaan

Modal merupakan investasi permanen yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah pada Perusahaan

Daerah/BUMD. Penilaian investasi pemerintah daerah dilakukan dengan metode ekuitas (equity method)

apabila kepemilikan sebesar 20% sampai 50% atau lebih, atau kepemilikan kurang dari 20% tetapi

memiliki pengaruh yang signifikan, contohnya untuk pengakuan penyertaan modal pada BPR BKPD dan

PDAM Tirta Galuh. Sedangkan penilaian investasi pemerintah daerah dilakukan dengan metode biaya

(cost method) apabila kepemilikan kurang dari 20%, contohnya untuk pengakuan penyertaan modal pada

Bank Jabar-Banten karena hanya memiliki persentase kepemilikan saham sebesar 0,33%.

Penyertaan modal pemerintah dicatat dengan menggunakan metode ekuitas untuk BPR BKPD dan PDAM

Tirta Galuh, dan metode biaya untuk Bank Jabar Banten, sesuai dengan standar akuntansi pemerintahan

dengan rincian sebagai berikut :

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162834

Pemerintah Kabupaten Ciamis

No. URAIAN SALDO PER

31 DESEMBER 2020 BERTAMBAH BERKURANG

SALDO PER

31 DESEMBER 2021 %

(1) (3 ) (4 ) (5) (6 ) (7)

1. 9.514.195.562,00 1.000.000.000,00 118.639.249,00 10.395.556.313,00 9,26

2. 51.168.064.238,00 3.061.381.097,49 - 54.229.445.335,49 5,98

4. 8.180.274.337,61 - - 8.180.274.337,61 -

5. 232.444.800,00 - 232.444.800,00 - -

Jumlah 69.094.978.937,61 4.061.381.097,49 351.084.049,00 72.805.275.986,10 5,37

(2 )

BPR/LPK/BKPD

PDAM Tirta Galuh

Bank Jabar Banten

PT Tagati

No. LPK CIMERAK (PT. LPK

ARTHA GALUH MANDIRI)

LPK CIDOLOG (LPK

MANDIRI) BPR LAKBOK JUMLAH

(1) (4) (5) (6) (7)

1. 8.000.000.000,00 3.000.000.000,00 8.000.000.000,00 19.000.000.000,00

2. (3.180.000.000,00) (269.869.000,00) (1.253.294.094,00) (4.703.163.094,00)

3. 1.054.515.128,00 208.186.492,00 380.102.149,00 1.642.803.769,00

4. 992.660.942,00 - 311.021.903,00 1.303.682.845,00

5. LABA RUGI TAHUN BERJALAN 672.219.005,00 (2.879.996.109,00) 202.222.000,00 (2.005.555.104,00)

6. LABA YANG DITAHAN - 31.522.846,00 69.812.699,00 101.335.545,00

7. TOTAL EKUITAS 7.539.395.075,00 89.844.229,00 7.709.864.657,00 15.339.103.961,00

8. KEPEMILIKAN PEMDA 34,63% 83,52% 100% -

9. NILAI KEPEMILIKAN PEMDA 2.610.656.205,00 75.035.451,00 7.709.864.657,00 10.395.556.313,00

10. EQUITY EQUITY EQUITY METODE

KOMPOSISI MODAL BPR

PER 31 DESEMBER 2021

(2)

MODAL DASAR

MODAL YANG BELUM DISETOR

CADANGAN UMUM

CADANGAN TUJUAN

No. URAIAN SALDO EKUITAS PER

31 DESEMBER 2021

SALDO EKUITAS PER

31 DESEMBER 2020

BERKURANG/

(BERKURANG) %

(1) (3) (4) (5) (6)

1. 2.610.656.205,00 2.994.789.135,00 (384.132.930,00) (12,83)

2. 75.035.451,00 11.763.770,00 63.271.681,00 537,85

3. 7.709.864.657,00 6.507.642.657,00 1.202.222.000,00 18,47

Jumlah 10.395.556.313,00 9.514.195.562,00 881.360.751,00 9,26

(2)

LPK ARTHA GALUH MANDIRI

LPK MANDIRI

BPR LAKBOK

Rincian lebih lanjut disajikan pada Lampiran CALK.4.

PENYERTAAN MODAL PEMERINTAH PADA BPR/BKPD/LPK

Penyertaan modal pemerintah pada 5 BPR/BKPD/LKP yang masih beroperasi per

31 Desember 2021 berdasarkan metode ekuitas sebesar Rp 10.395.556.313,00 naik sebesar 9,26% bila

dibandingkan dengan penyertaan modal tahun 2020 sebesar Rp9.514.195.562,00 sesuai dengan Laporan

Keuangan BPR/BKPD/LPK (un-audited) dengan komposisi modal sebagai berikut :

Berdasarkan metode ekuitas untuk lima BPR tersebut di atas terdapat kepemilikan Pemda Ciamis pada

LPK Cimerak Artha Graha Mandiri menurun menjadi 34,63% dari 41,04% dikarenakan terdapat

penambahan penyertaan modal dari Provinsi sehingga perbandingan kepemilikan menurun. Penyertaan

Modal Pemerintah Kabupaten pada 3 BPR/BKPD/LPK per 31 Desember 2021 senilai Rp

10.395.556.313,00 bertambah sebesar Rp881.360.751,00 atau naik sebesar 9,26% bila dibandingkan

dengan penyertaan modal tahun 2020 sebesar Rp9.514.195.562,00 dengan rincian sebagai berikut:

Rincian selengkapnya disajikan pada Lampiran CALK.4.A

Penyertaan modal Pemerintah pada BPR/BKPD/LKP dalam tahun 2021 sesuai dengan Sk Bupati nomor

570/kpts.717-huk/2021 tgl 17 desember 2021 terdapat penambahan penyertaan modal sebesar

Rp1.000.000.000,00 yaitu untuk BPR Lakbok sebesar Rp1.000.000.000,00 dikarenakan rasio tingkat

kecukupan modal selama tahun 2021 pada BPR BKPD lakbok masih cukup tinggi hingga diatas 40%

sehingga BPR BKPD Lakbok masih dapat memaksimalkan ekspansi kredit dengan menggunakan modal

yang ada. Namun disisi lain ekuitas pada BPR/BKPD/LPK turun sebesar Rp118.639.249,00 berdasarkan

laporan laba/rugi; PT BPR Artha Galuh Mandiri (un-audited) sebesar (Rp384.132.930,00); PT LKM

Ciamis/LPK Mandiri (un-audited) sebesar Rp63.271.681,00 dan PD BPR BKPD Lakbok (audited) sebesar

Rp1.202.222.000,00 apabila dibandingkan dengan ekuitas tahun sebelumnya.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162835

Pemerintah Kabupaten Ciamis

No. URAIANSALDO EKUITAS PER

31 DESEMBER 2021

SALDO EKUITAS PER

31 DESEMBER 2020

BERTAMBAH/

(BERKURANG)%

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1. Kekayaan Pemda Yang Dipisahkan 64.609.027.084,00 61.609.027.084,00 3.000.000.000,00 4,87

2. Penyertaan Modal Pemerintah Daerah YBDS - - - -

3. Penyertaan Modal Pemerintah Pusat YBDS - - - -

4. Penyertaan Modal Pemerintah Pusat - - - -

5. Modal Dasar - - - -

6. Cadangan Dana Pembangunan - - - -

7. Cadangan Umum 102.946.400,00 102.946.400,00 - -

Jumlah Modal 64.711.973.484,00 61.711.973.484,00 3.000.000.000,00 4,86

8. Saldo Laba (Rugi) Tahun Lalu (11.405.530.902,96) (11.513.332.144,00) 107.801.241,04 (0,94)

Koreksi Saldo Laba (Rugi) Tahun Lalu LK PDAM - - - -

9. Saldo Laba (Rugi) Tahun Berjalan 923.002.754,45 969.422.898,00 (46.420.143,55) (4,79)

Jumlah Bersih Modal Bersih 54.229.445.335,49 51.168.064.238,00 3.061.381.097,49 5,98

No. URAIAN SALDO PER

31 DESEMBER 2020 BERTAMBAH BERKURANG

SALDO PER

31 DESEMBER 2021

(1) (3) (5) (5) (4)

1. 8.180.274.337,61 - - 8.180.274.337,61 1. Jumlah lembar saham yang dimiliki

Pemerintah Kabupaten Ciamis sebanyak

32.721.097 lembar

2. Harga per lembar saham sebesar Rp250,00

3. Persentase kepemilikan saham Pemerintah

Kabupaten Ciamis sebesar 0,33%

JUMLAH 8.180.274.337,61 - - 8.180.274.337,61

(2)

Penyertaan Modal

Pemerintah Daerah

Pada Bank Jabar-

Banten

(6)

KET

PENYERTAAN MODAL PEMERINTAH PADA PDAM TIRTA GALUH

PDAM Tirta Galuh merupakan salah satu BUMD yang dimiliki oleh Pemerintah Kabupaten Ciamis,

sehingga metode pengukuran untuk penyertaan modal pada PDAM menggunakan metode ekuitas. Pada

Laporan Keuangan PDAM per 31 Desember 2021 (audited) modal bersih yang disajikan sebesar

Rp54.229.445.335,49 sedangkan dalam Laporan Keuangan PDAM per 31 Desember 2020 (audited) modal

bersih yang disajikan sebesar Rp51.168.064.238,00 atau ada kenaikan ekuitas sebesar Rp3.061.381.097,49

atau sebesar 5,98%.

Rincian selengkapnya disajikan pada Lampiran CALK.4.B.

Penyertaan modal tunai Pemerintah Daerah kepada PDAM Tirta Galuh dalam tahun 2021 terdapat mutasi

penambahan senilai Rp3.000.000.000,00 sesuai dengan Sk Bupati Ciamis nomor 500/kpts.302-huk/2021

tgl 19 Pebruari 2021. Penyertaan modal tahun 2021 merupakan tambahan penyertaan modal tunai

Kabupaten Ciamis yang bersumber dari Hibah Pemerintah Pusat Tahun 2020. Tambahan Penyertaan

Modal Pemerintah Kabupaten Ciamis kepada Perusahaan Daerah Air Minum Tirta Galuh Kabupaten

Ciamis tersebut di atas dialokasikan untuk program MBR (Masyarakat Berpenghasilan Rendah) untuk

pembiayaan investasi pengembangan jaringan distribusi dan sambungan langganan.

PENYERTAAN MODAL PEMERINTAH PADA BANK JABAR-BANTEN

Penyertaan modal pemerintah pada Bank Jabar-Banten dicatat dengan menggunakan metode biaya karena

kepemilikan dibawah 20% sesuai dengan standar akuntansi pemerintahan. Penyertaan Modal Pemerintah

Daerah pada Bank Jabar Banten per 31 Desember 2021 sesuai dengan hasil konfirmasi tidak terjadi

penambahan maupun pengurangan dalam tahun 2021, karena Pemerintah Kebupaten Ciamis tidak

melakukan tambahan investasi daerah dengan demikian total penyertaan modal pada Bank Jabar Banten

masih tetap senilai Rp8.180.274.337,61. Nilai penyertaan modal tersebut telah sesuai dengan jawaban hasil

konfirmasi Surat Bank BJB Nomor : 020/CII-OJA/2022 dengan rincian sebagai berikut:

Rincian selengkapnya disajikan pada Lampiran CALK.4.C

Penyertaan Modal Pemerintah Daerah pada Bank Jabar Banten per 31 Desember 2021 senilai

Rp8.180.274.337,61 dengan jumlah lembar saham sebanyak 32.721.097 lembar, dengan harga per lembar

saham sebesar Rp250,00, apabila dibandingkan dengan total ekuitas modal disetor Bank Jabar Banten per

31 Desember 2020 sebesar Rp2.459.696.790.250,00 dengan total jumlah saham sebanyak 9.838.787.161

lembar, dengan harga per lembar saham sebesar Rp250,00, maka akan diperoleh persentase kepemilikan

saham Pemerintah Kabupaten Ciamis sebesar 0,33%.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162836

Pemerintah Kabupaten Ciamis

NO URAIAN REALISASI 2016 NO URAIAN REALISASI 2016

I Aktiva Lancar II PASIVA

I.1 Kas 227.800 II.1 Kewajiban Lancar

Bank Hutang pada pihak ke 3 -

Piutang Iklan Hutang upah yang belum dibayar 8.000.000

Piutang lainnya

Total Aktiva lancar 227.800 Total Kewajiban lancar 8.000.000

I.2 Aktiva Tetap III Equitas

Tanah - III.1 Modal

Bangunan/Gedung - Modal Penyertaan Modal 580.000.000

Inventaris 441.481.242 Modal Penyertaan Pihak ke 3 20.000.000

Sarana dan Prasarana 34.831.250 Total Modal 600.000.000

Akum.Penyusutan (269.915.492)

Total Aktiva Tetap 206.397.000 III.2 Rugi/Laba Tahun Lalu (218.705.623)

Rugi/Laba Tahun berjalan (148.849.577)

I.3 Aktiva Lain-Lain Total Rugi/Laba (367.555.200)

Dok. Perijinan PT 33.820.000

Total Aktiva Lain-lain 33.820.000 Total Equitas 232.444.800

Total Aktiva 240.444.800 Total Pasiva 240.444.800

NERACA

PT. RADIO TATAR GALUH SAKTI CIAMIS

PER 30 APRIL 2016

No. URAIAN SALDO PER

31 DESEMBER 2021

SALDO PER

31 DESEMBER 2020

BERKURANG/

(BERKURANG) % KET

(1) (3 ) (4 ) (5) (6 ) (7)

1. - 580.000.000,00 (580.000.000,00) (100,00)

2. - 20.000.000,00 (20.000.000,00) (100,00)

TOTAL MODAL - 600.000.000,00 (600.000.000,00) (100,00)

3. Saldo Laba (Rugi) Tahun Lalu - (367.555.200,00) 367.555.200,00 (100,00)

4. Saldo Laba (Rugi) Tahun Berjalan - - - -

TOTAL LABA (RUGI) - (367.555.200,00) 367.555.200,00 (100,00)

JUMLAH TOTAL EKUITAS - 232.444.800,00 (232.444.800,00) (100,00)

KEPEMILIKAN PEMDA 100% 100% -

(2 )

Penyertaan Modal Pemerintah Daerah

Penyertaan Modal Pihak Ketiga

PENYERTAAN MODAL PEMERINTAH PADA PT. TAGATI

Penyertaan modal Pemerintah Daerah pada PT TAGATI diakui berdasarkan metode ekuitas dan dalam

tahun 2021 tidak ada penyertaan modal PT TAGATI. Laporan PT.TAGATI per 31 Desember tahun 2021

sebesar Rp0,00 atau nihil disebabkan karena telah dihapus dan dibubarkan dengan berdasarkan badan

hukum an.notaris Risha Dwi Dwi Novianti,SH nomor 09 tanggal 14 Juni 2021 atas Persetujuan Bersama

dari kedua belah pihak yang memiliki saham yaitu antara Pemerintah Daerah Ciamis dengan Drs. Edi

Sukarna, dengan rincian sebagai berikut :

Rincian selengkapnya disajikan pada Lampiran CALK.4.D.

Penyertaan modal Pemerintah Daerah pada PT TAGATI mulai tahun 2017 sudah tidak beroperasi lagi.

Berdasarkan Neraca PT TAGATI yang ditutup per 30 April 2016 terlihat bahwa PT TAGATI mengalami

kerugian sampai dengan tahun 2016 sebesar (Rp367.555.200,00) sehingga penyertaan modal Pemerintah

Kabupaten pada PT TAGATI per 31 Desember 2016 sampai dengan per 31 Desember 2020 berkurang

menjadi Rp232.444.800,00.

Penjelasan lebih lanjut terkait PT Tagati adalah sebagai berikut :

1. Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Ciamis Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pendirian PT. Radio

Siaran Tatar Galuh Sakti dengan komposisi modal dasar terdiri dari :

a. Pemerintah Daerah sebesar 90% atau Rp180.000.000,00

b. Pihak ketiga sebesar 10% atau Rp20.000.000,00

2. PT. Radio Siaran Tatar Galuh Sakti didirikan dengan akta notaris Ninik Sukadarwati, SH Nomor 4

tanggal 19 April 2002 dengan komposisi modal disetor sebesar Rp200.000.000,00 terdiri dari :

a. Pemerintah Kabupaten Ciamis sebesar 90% atau sebesar Rp180.000.000,00.

b. Drs. Edi Sukarna sebesar 10% atau sebesar Rp20.000.000,00

3. Selanjutnya penyertaan modal Pemerintah Kabupaten Ciamis kepada PT. Rasio Siaran Tatar Galuh

Sakti ditetapkan dengan Peraturan Daerah Kabupaten Ciamis Nomor 4 Tahun 2006 tentang

Penyertaan Modal Pemerintah Kabupaten Ciamis kepada Perusahaan Daerah Kabupaten Ciamis dan

Bank Jabar Cabang Ciamis, bahwa akumulasi Penyertaan Modal Pemerintah Kabupaten Ciamis pada

PT. Radio Siaran Tatar Galuh Sakti sampai dengan akhir bulan Desember 2005 adalah sebesar

Rp330.000.000,00

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162837

Pemerintah Kabupaten Ciamis

4. Penyertaan Modal Pemerintah Kabupaten Ciamis kepada PT. Radio Siaran Tatar Galuh Sakti terakhir

diberikan pada tahun 2014 yaitu sebesar Rp100.000.000,00, sehingga akumulasi penyertaan modal

berjumlah sebesar Rp580.000.000,00

5. Berdasarkan Berita Acara Rapat Umum Pemegang saham yang dihadiri oleh wakil pemegang saham

dengan hasil diantaranya pengakuan para pemegang saham terhadap adanya tambahan penyertaan

modal yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Ciamis sejak tahun 2003-2014 sebesar

Rp400.000.000,00 sehingga komposisi penyertaan modal terdiri dari :

a. Pemerintah Kabupaten Ciamis sebesar Rp. 580.000.000,- atau sebesar 96,97% dari jumlah modal

disetor sebesar Rp600.000.000,00.

b. Drs. Edi Sukarna sebesar Rp20.000.000,00 atau sebesar 3,33% dari jumlah modal disetor sebesar

Rp600.000.000,00.

6. Per tanggal 19 Agustus 2015 PT Radio Siaran Tatar Galuh Sakti menghentikan siaran radionya

berdasarkan hasil pengawasan Balai Monitor Spektrum Frekuensi Radio Bandung.

7. Pada tahun 2016 dengan memperhatikan kondisi perusahaan PT Radio Siaran Tatar Galuh Sakti yang

terus merugi dan penghentian siaran, maka Pemerintah Kabupaten Ciamis merencanakan untuk

melakukan perubahan bentuk hukum Radio Tagati dari perseroan terbatas menjadi Lembaga

Penyiaran Publik Lokal.

8. Selanjutnya melalui Keputusan Bupati Ciamis Nomor 500/Kpts.423-Huk/2016 tentang Pencabutan

Keputusan Bupati Ciamis Nomor 482/Kpts.167-Huk/2002 tentang Penunjukan Pengurus PT. Radio

Siaran Tatar Galuh Sakti tanggal 8 Juni 2016, bahwa per tanggal 2 Mei 2016 berlaku hal-hal sebagai

berikut :

a. Mencabut Keputusan Bupati Ciamis Nomor 482/Kpts.167-Huk/2002 tentang Penunjukan

Pengurus PT. Radio Siaran Tatar Galuh Sakti, sehingga kepengurusan Direksi dan Komisaris PT.

Radio Siaran Tatar Galuh Sakti berhenti.

b. Seluruh kegiatan operasional PT. Radio Siaran Tatar Galuh Sakti dinyatakan vakum beroperasi.

c. Selama vakum hingga peralihan badan hukum PT. Radio Siaran Tatar Galuh Sakti menjadi

lembaga penyiaran publik lokal, seluruh aset PT Radio Siaran Tatar Galuh Sakti dipelihara oleh

Badan Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten Ciamis.

9. PT Tagati telah ditutup dan dibubarkan berdasarkan Perda Nomor 9 tahun 2017 tentang Pembentukan

LPPL (Lembaga Penyiaran Publik Lokal).

10. Per 31 Desember 2020 belum ada pembubaran PT.Tagati karena harus melalui Notaris bersama

persetujuan dari kedua belah pihak yang memiliki saham yaitu antara Pemerintah Daerah Ciamis

dengan Drs. Edi Sukarna.

11. Pembubaran PT Tagati melalui badan hukum sudah dilaksanakan sesuai akte notaris Risha Dwi Dwi

Novianti,SH nomor 09 tanggal 14 Juni 2021atas persetujuan Bersama dari kedua belah pihak yang

memiliki saham yaitu antara Pemerintah Daerah Ciamis dengan Drs. Edi Sukarna .

Saldo Aset Tetap per 31 Desember 2021 sebesar Rp6.507.588.455.514,76 sedangkan saldo per 31

Desember 2020 sebesar Rp6.059.682.330.222,23 mengalami peningkatan sebesar Rp451.494.883.292,53

atau naik sebesar 7,45% dengan rincian sebagai berikut :

5.3.1.3. ASET TETAP 31 Desember 2021 31 Desember 2020

Aset Tetap sebelum Penyusutan 6.507.588.455.514,76 6.059.682.330.222,23

Akumulasi Penyusutan Aset Tetap (2.796.226.089.148,00) (2.582.817.249.872,00)

Aset Tetap setelah Penyusutan 3.711.362.366.366,76 3.476.865.080.350,23

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162838

Pemerintah Kabupaten Ciamis

KABUPATEN / KOTA : PEMERINTAH KABUPATEN CIAMIS

PROVINSI : PROVINSI JAWA BARAT

AK

UN

KE

LO

MP

OK

JE

NIS

OB

JE

K URAIAN UNIT NILAI KETERANGAN

1 2 3 4 5 6 7 8

1 3 ASET TETAP 5.709.214 6.507.588.455.514,76

1 3 1 Tanah 1.006 306.123.884.910,18

1 3 1 01 Tanah 1.006 306.123.884.910,18

1 3 2 Peralatan Dan Mesin 158.700 925.871.993.429,88

1 3 2 01 Alat Besar 411 27.092.713.010,75

1 3 2 02 Alat Angkutan 1.991 130.433.749.109,43

1 3 2 03 Alat Bengkel Dan Alat Ukur 2.182 12.324.243.635,02

1 3 2 04 Alat Pertanian 5.830 20.365.578.992,93

1 3 2 05 Alat Kantor Dan Rumah Tangga 74.932 184.555.249.283,99

1 3 2 06 Alat Studio, Komunikasi Dan Pemancar 6.619 48.171.355.104,98

1 3 2 07 Alat Kedokteran Dan Kesehatan 9.512 230.144.433.074,10

1 3 2 08 Alat Laboratorium 23.273 103.743.427.601,10

1 3 2 09 Alat Persenjataan 163 741.480.298,00

1 3 2 10 Komputer 24.189 146.247.240.934,98

1 3 2 11 Alat Eksplorasi - -

1 3 2 12 Alat Pengeboran 1 500.000,00

1 3 2 13 Alat Produksi, Pengolahan Dan Pemurnian 11 22.697.000,00

1 3 2 14 Alat Bantu Eksplorasi 1 600.000,00

1 3 2 15 Alat Keselamatan Kerja 21 177.087.500,00

1 3 2 16 Alat Peraga 12 69.512.500,00

1 3 2 17 Peralatan Proses/Produksi 16 16.470.000,00

1 3 2 18 Rambu - Rambu 3.429 17.038.707.145,38

1 3 2 19 Peralatan Olah Raga 6.107 4.726.948.239,20

1 3 3 Gedung Dan Bangunan 8.113 1.878.193.227.044,19

1 3 3 01 Bangunan Gedung 7.386 1.803.146.037.488,08

1 3 3 02 Monumen 41 18.448.511.841,53

1 3 3 03 Bangunan Menara 12 188.558.244,00

1 3 3 04 Tugu Titik Kontrol/Pasti 674 56.410.119.470,58

1 3 4 Jalan, Irigasi Dan Jaringan 4.750 3.210.187.960.598,66

1 3 4 01 Jalan Dan Jembatan 2.046 2.408.481.179.872,37

1 3 4 02 Bangunan Air 1.259 699.245.769.271,43

1 3 4 03 Instalasi 1.091 47.226.084.835,86

1 3 4 04 Jaringan 354 55.234.926.619,00

1 3 5 Aset Tetap Lainnya 5.536.573 170.253.253.712,44

1 3 5 01 Bahan Perpustakaan 5.509.520 152.418.718.358,04

1 3 5 02 Barang Bercorak Kesenian/Kebudayaan/Olahraga 26.726 17.490.800.584,40

1 3 5 03 Hewan 32 295.727.270,00

1 3 5 04 Biota Perairan - -

1 3 5 05 Tanaman 295 48.007.500,00

1 3 5 06 Barang Koleksi Non Budaya - -

1 3 5 07 Aset Tetap Dalam Renovasi - -

1 3 6 Kostruksi Dalam Pengerjaan 72 16.958.135.819,41

1 3 6 01 Konstruksi Dalam Pengerjaan 72 16.958.135.819,41

REKAPITULASI BUKU INVENTARIS

s.d 31 DESEMBER 2021

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162839

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Mutasi selama periode 1 Januari 2021 sampai dengan 31 Desember 2021 adalah sebagai berikut :

Saldo Akhir per 31 Desember 2021 tersebut di atas terdiri dari :

Penjelasan lebih lanjut terkait dengan mutasi aset tetap yang terjadi selama kurun waktu dari 1 Januari

2021 sampai dengan 31 Desember 2021 dapat dijelaskan sebagai berikut :

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.3.a. Tanah 306.123.884.910,18 302.696.486.527,96

Saldo Aset Tetap Tanah per 31 Desember 2021 sebesar Rp306.123.884.910,18 sedangkan saldo per 31

Desember 2020 sebesar Rp302.696.486.527,96 mengalami penambahan bersih sebesar

Rp3.427.398.382,22 atau naik sebesar 1,13% dan dengan rincian sebagai berikut :

BERTAMBAH BERKURANG

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1. Tanah 302.696.486.527,96 20.317.684.182,22 16.890.285.800,00 306.123.884.910,18

4. Peralatan dan Mesin 863.844.052.261,15 108.375.067.693,99 46.347.126.525,26 925.871.993.429,88

2. Gedung dan Bangunan 1.755.734.220.511,92 171.716.056.329,42 49.257.049.797,15 1.878.193.227.044,19

3. Jalan Irigasi dan Jaringan 2.924.390.955.170,01 288.349.697.549,65 2.552.692.121,00 3.210.187.960.598,66

5. Aset Tetap Lainnya 162.193.182.431,78 8.728.818.171,00 668.746.890,34 170.253.253.712,44

6. Konstruksi dalam Pengerjaan 50.823.433.319,41 12.660.067.500,00 46.525.365.000,00 16.958.135.819,41

JUMLAH TOTAL ASET TETAP 6.059.682.330.222,23 610.147.391.426,28 162.241.266.133,75 6.507.588.455.514,76

SALDO PER

31 DESEMBER 2021 No. URAIAN

SALDO PER

31 DESEMBER 2020

MUTASI

NO. KET.

(1) (4)

Saldo Awal Aset Tetap per 31 Desember 2020 (audited ) 6.059.682.330.222,23

1).

a. 402.633.530.605,00

b. 24.987.676.578,00

c. 78.157.406.750,00

d.

- Perolehan aset tetap dari non belanja modal 8.457.466.515,29

- Koreksi tambah aset yang belum tercatat 356.901.500,00

- Reklasifikasi ke Aset Tetap dari Extracompatible 23.844.000,00

8.838.212.015,29

d. 1.531.855.331,00

e. 24.041.445.608,99

f. 69.957.264.538,00

610.147.391.426,28

2).

a. 1.959.257.683,99

b. 12.885.022.874,00

c.

- Pengurangan Barang karena rusak berat dan lapuk 41.202.882.379,53

- Pengurangan barang karena lebih pencatatan/double catat/bukan

milik pemda/koreksi salah catat 518.457.250,24

- Reklasifikasi menjadi Aset Tidak Berwujud 445.724.290,00

- Pengurangan barang karena reklas ke Aset Lainnya (Kemitraan

dengan Pihak ke 3 ) 2.546.386.192,00

- Pengurangan karena termasuk klasifikasi barang jasa 1.986.822.867,00

- Pengurangan Aset Tetap ke Persediaan karena akan dihibahkan 3.588.758.000,00

- 3.109.244.450,00

53.398.275.428,77

d. 24.041.445.608,99 -

e. 69.957.264.538,00 -

162.241.266.133,75

Saldo Akhir Aset Tetap per 31 Desember 2021 (audited ) 6.507.588.455.514,76

(3)

Reklasifikasi ke Aset Tetap dari Aset Lainnya

Hibah yang diterima

Realisasi Belanja Modal

Pengakuan aset yang berasal dari Utang Belanja Modal

JUMLAHU R A I A N

(2)

Mutasi Penambahan :

Koreksi Penambahan :

Reklasifikasi antar pos Aset Tetap (KIB)

Mutasi Pengurangan :

Koreksi pengurangan hasil inventarisasi :

Reklasifikasi antar pos Aset Tetap (KIB)

Mutasi Barang antar SKPD/Unit

Mutasi Barang antar SKPD/Unit

Belanja modal yang tidak dikapitalisasi

Barang yang dihibahkan/ diserahkan kepada masyarakat

Pengurangan Aset sudah dicatat tahun lalu karena pembayaran

utang Tahun lalu/ 2020

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162840

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Dari Saldo Aset Tetap Tanah per 31 Desember 2021 sebesar Rp306.123.884.910,18 terdapat tanah

yang lokasinya berada di luar wilayah Kabupaten Ciamis atau terdapat di Kabupaten/Kota lain sebesar

Rp2.840.249.000,00 terdiri dari :

Mutasi Tanah selain dari Belanja Modal dapat diuraikan sebagai berikut:

1. Penambahan Tanah dari Penerimaan Hibah limpahan dari Pemerintah Pusat/Provinsi/Pihak ketiga

sebesar Rp567.895.000,00 terdapat pada Bidang Aset BPKD. Tanah Hibah berasal dari tukar menukar

tanah di Desa Imbanagara (eks DKUKMP) dengan tanah dari Pak Eki Blok Sumurde Desa

Panyingkiran Kec. Ciamis

2. Penambahan Tanah dari belanja barang jasa yang dikavitalisir sebesar Rp187.270.429,22 terdapat pada

Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Dan Pertanahan sebesar Rp136.684.000,00 dan Dinas

Perhubungan sebesar Rp50.586.429,22.

3. Penambahan Tanah dari aset yang belum tercatat sebesar Rp356.901.500,00 terdapat pada SKPD

sebagai berikut :

4. Penambahan Tanah berupa mutasi antar SKPD sebesar Rp13.683.649.500,00 dengan rincian sebagi

berikut :

NO. U R A I A N SALDO PER

31 DESEMBER 2021

SALDO PER

31 DESEMBER 2020 KET.

(1) (3 ) (4 ) (5)

Saldo Awal Aset Tetap Tanah per 31 Desember (audited ) 302.696.486.527,96 296.632.267.539,96

1. 20.317.684.182,22 47.300.645.653,00

a. 5.426.802.753,00 7.528.738.062,00

b. 567.895.000,00 910.793.625,00

c. - -

d.

1) Perolehan aset tetap dari non belanja barang dan jasa yang dikavitalisasi 187.270.429,22 -

2) Koreksi nilai perolehan - -

3) Pengakuan kembali aset tetap yang belum tercatat 356.901.500,00 465.000.000,00

e. - -

f. 13.683.649.500,00 38.356.831.966,00

g. 95.165.000,00 39.282.000,00

2. 16.890.285.800,00 41.236.426.665,00

a. - -

b. 758.489.000,00 701.894.385,00

c.

1) Pengurangan Barang ke Aset Lain-lain karena rusak berat dan lapuk - -

1) Pengurangan barang karena kelebihan pencatatan/double catat 518.457.250,00 1.057.303.322,00

3) Pengurangan barang karena reklas ke Aset Lainnya (Kemitraan dengan Pihak ke 3) 1.929.690.050,00 -

4) Pengurangan barang yang bukan milik Pemkab Ciamis (Barang yang belum ada BAST dari

hibah Pusat/Provinsi/Pihak ke 3)

- -

d. 13.683.649.500,00 38.356.831.966,00

e. - 1.120.396.992,00

Saldo Akhir Aset Tetap Tanah per 31 Desember (audited ) 306.123.884.910,18 302.696.486.527,96

(2 )

Mutasi Penambahan :

Realisasi Belanja Modal

Penerimaan Hibah limpahan dari Pemerintah/Pihak ketiga

Aset Tetap yang berasal dari Utang Belanja Modal

Koreksi Penambahan :

Koreksi pengurangan hasil inventarisasi :

Mutasi barang limpahan ke SKPD/Unit Organisasi

Reklasifikasi antar pos Aset Tetap (KIB)

Reklasifikasi ke Aset Tetap dari Aset Lain-lain

Mutasi barang limpahan dari SKPD/Unit Organisasi

Reklasifikasi antar pos Aset Tetap (KIB)

Mutasi Pengurangan :

Belanja modal yang tidak dikapitalisasi

Barang yang dihibahkan/diserahkan kepada masyarakat

NO NMASET NILAI LUASTNH ALAMAT PENGGUNA ASALUSUL KET

1

Tanah Bangunan

Mess/Wisma/Asrama 44.175.000 155 Desa Cibiru Wetan Asrama Hibah Asrama Galuh Taruna Bandung

2 Tanah Bangunan Pasar 154.548.000 5.724 Jalan Pantai Barat Kec. Pangandaran

Eks Pasar

Seni Hibah

Eks Pasar Seni yang sudah Tidak di

pergunakan kembali

3 Tanah Kosong Lain-lain 2.641.526.000 2.340

Jl Raya Pangandaran Blok

Karanggedang ds Babakan Kec.

Pangandaran Kab. Pangandaran

Kebun Tukar

Menukar dgn

PA Pembelian Proses balik nama ke Pemkab Ciamis

2.840.249.000

YANG BERADA DI LUAR KABUPATEN CIAMIS

TANAH

1 DINAS PENDIDIKAN 5.272.091.000,00

2 DINAS KESEHATAN 221.006.000,00

3 DINAS PEKERJAAN UM UM , PENATAAN RUANG DAN PERTANAHAN 17.955.000,00

4 DINAS PERUM AHAN RAKYAT,KAWASAN PERM UKIM AN DAN LINGKUNGAN HIDUP 124.279.500,00

5 DINAS TENAGA KERJA 573.358.000,00

6 DINAS PENANAM AN M ODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU 2.055.740.500,00

7 DINAS KEBUDAYAAN, KEPEM UDAAN DAN OLAH RAGA 825.815.000,00

8 DINAS PARIWISATA KABUPATEN CIAM IS 246.240.000,00

9 DINAS PERTANIAN DAN KETAHANAN PANGAN 93.120.000,00

10 PPKD 2.647.604.500,00

11 BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH 1.549.040.000,00

12 KAWALI 57.400.000,00

JUM LAH 13.683.649.500,00

NO NAM A SKPD JUM LAH KETERANGAN

1 DINAS PENDIDIKAN 116.300.000,00

2 CIAMIS 240.601.500,00

JUMLAH 356.901.500,00

NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162841

Pemerintah Kabupaten Ciamis

NO. U R A I A N SALDO PER

31 DESEMBER 2021

SALDO PER

31 DESEMBER 2020 KET.

(1) (3) (4) (5)

Saldo Awal Aset Tetap Peralatan dan Mesin per 31 Desember (audited ) 863.844.052.261,15 721.919.956.144,84

1. 108.375.067.693,99 186.724.164.744,93

a. 75.419.514.360,00 119.193.660.017,00

b. 3.968.843.779,00 5.544.293.181,00

c. 18.636.898.640,00 64.498.500,00

d.

1) Perolehan aset tetap dari non belanja modal 250.925.076,00 150.215.300,00

2) Pengakuan kembali aset tetap yang belum tercatat - -

d. - 156.007.732,00

e. 5.591.549.069,99 6.901.226.221,99

f. 4.507.336.769,00 54.714.263.792,94

2. 46.347.126.525,26 44.800.068.628,62

a. 1.709.948.282,57 5.981.615.283,69

b. 723.990.500,00 10.334.655.698,53

c.

1) Pengurangan Barang ke Aset Lain-lain karena rusak berat dan lapuk 35.103.866.413,80 2.889.639.099,86

2) Pengurangan aset sudah dicatat tahun lalu karena pembayaran utang tahun

lalu/ 2020

64.498.500,00 -

3) Pengurangan barang milik Pemkab Ciamis yang diserahkn ke prov - -

4) Pengurangan barang krn barang jasa 534.886.607,00 2.003.263.073,59

5) Pengurangan barang yang sudah dihapuskan - -

6) Pengurangan karena reklasifikasi ke Aset Tak Berwujud - 1.337.744.634,14

7) Pengurangan barang karena kelebihan pencatatan/double catat (0,10) 185.150.000,10

d. 5.591.549.069,99 6.901.226.221,99

e. 2.618.387.152,00 15.166.774.616,72

Saldo Akhir Aset Tetap Peralatan dan Mesin per 31 Desember (audited) 925.871.993.429,88 863.844.052.261,15

(2)

Mutasi Penambahan :

Realisasi Belanja Modal

Penerimaan Hibah limpahan dari Pemerintah/Pihak ketiga

Aset Tetap yang berasal dari Utang Belanja Modal

Koreksi Penambahan :

Koreksi pengurangan hasil inventarisasi :

Mutasi barang limpahan ke SKPD/Unit Organisasi

Reklasifikasi antar pos Aset Tetap (KIB)

Reklasifikasi ke Aset Tetap dari Aset Lain-lain

Mutasi barang limpahan dari SKPD/Unit Organisasi

Reklasifikasi antar pos Aset Tetap (KIB)

Mutasi Pengurangan :

Belanja modal yang tidak dikapitalisasi

Barang yang dihibahkan/ diserahkan kepada masyarakat

5. Penambahan Tanah dari reklasifikasi antar pos aset tetap sebesar Rp 95.165.000,00 terdapat pada

Dinas Kebudayaan Kepemudaan dan Olah Raga.

6. Pengurangan Tanah karena keluar dari aset tetap menjadi Aset Lainnya Pos Kemitraan

Rp1.929.690.050,00 dengan rincian sebagai berikut :

7. Pengurangan Tanah berupa adanya mutasi pencatatan/pengakuan barang-barang antar SKPD yang

satu berpindah ke SKPD yang lainnya sebesar Rp13.683.649.500,00 dengan rincian sebagai berikut :

8. Pengurangan Tanah yang dihibahkan/diserahkan kepada masyarakat dari tukar menukar dengan

perseorangan/masyarakat sebesar Rp758.489.000,00 pada Bidang Aset/BPKD.

9. Pengurangan Tanah yang disebabkan double catat dengan Desa sebesar Rp518.457.250,00 pada Dinas

Pendidikan.

Saldo Aset Tetap Peralatan dan Mesin per 31 Desember 2021 sebesar Rp925.871.993.429,88 sedangkan

saldo per 31 Desember 2020 sebesar Rp863.844.052.261,15 mengalami penambahan sebesar

Rp62.027.941.168,73 atau sebesar 7,18% dengan rincian sebagai berikut :

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.3.b. Peralatan dan Mesin 925.871.993.429,88 863.844.052.261,15

1 RSUD 521.149.050,00

2 BIDANG ASET 1.408.541.000,00

JUM LAH 1.929.690.050,00

NO NAM A SKPD JUM LAH KETERANGAN

1 RSUD 394.000.000,00

2 PPKD 10.370.369.000,00

3 BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH 2.216.115.500,00

4 CIAM IS 37.489.000,00

5 KAWALI 665.676.000,00

JUM LAH 13.683.649.500,00

NO NAM A SKPD JUM LAH KETERANGAN

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162842

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Mutasi Aset Tetap Peralatan dan Mesin tahun 2021 selain dari Belanja Modal dapat diuraikan sebagai

berikut:

10. Penambahan Peralatan dan Mesin sebesar Rp3.968.843.779,00 merupakan penambahan aset dari

Penerimaan Hibah limpahan dari Pemerintah Pusat/Provinsi/Pihak ketiga yang terdapat pada beberapa

SKPD sebagai berikut :

11. Penambahan Peralatan dan Mesin sebesar Rp18.636.898.640,00 merupakan penambahan aset dari

Utang Belanja Modal yang terdapat pada beberapa SKPD sebagai berikut :

12. Penambahan Peralatan dan Mesin sebesar Rp250.925.076,00 merupakan penambahan aset dari

belanja barang jasa yang dikavitalisir, terdapat pada beberapa SKPD sebagai berikut :

13. Penambahan karena adanya mutasi pencatatan/pengakuan barang-barang antar SKPD sebesar

Rp5.591.549.069,99 disebabkan adanya perpindahan penguasaan barang-barang dari SKPD yang satu

berpindah ke SKPD yang lainnya dengan rincian sebagi berikut :

14. Penambahan berupa reklasifikasi antar pos aset tetap sebesar Rp4.507.336.769,00 dengan rincian

sebagi berikut :

1 DINAS PENDIDIKAN 2.044.618.000,00

2 DINAS KESEHATAN 429.117.160,00

3 RSUD 268.033.619,00

4 BPBD 608.405.000,00

5 DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN 151.910.000,00

6 DINAS PERTANIAN DAN KETAHANAN PANGAN 466.760.000,00

JUMLAH 3.968.843.779,00

NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN

1 DINAS PENDIDIKAN 17.598.450.600,00

2

DINAS PEKERJAAN UMUM , PENATAAN RUANG DAN

PERTANAHAN 1.038.448.040,00

JUMLAH 18.636.898.640,00

NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN

1 DINAS KESEHATAN 41.825.885,00

2 DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA 1.601.591,00

3 DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN 2.000.000,00

4 BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH 66.342.600,00

5 SEKRETARIAT DAERAH 34.155.000,00

6 CIAMIS 105.000.000,00

JUMLAH 250.925.076,00

NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN

1 DINAS SOSIAL 366.390.472,00

2 DINAS TENAGA KERJA 166.150.000,00

3 DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL 194.507.740,00

4 DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA 581.654.972,51

5 DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA 11.472.000,00

6

DINAS KOPERASI, USAHA KECIL MENENGAH DAN

PERDAGANGAN 275.616.670,00

7 DINAS KEBUDAYAAN, KEPEMUDAAN DAN OLAH RAGA 133.538.124,97

8 INSPEKTORAT KABUPATEN 3.000.000,00

9 PPKD 3.197.564.665,51

10 SEKRETARIAT DAERAH 239.452.494,00

11 SEKRETARIAT DPRD 177.540.000,00

12 CIAMIS 30.631.750,00

13 BAREGBEG 3.000.000,00

14 KAWALI 29.920.000,00

15 TAMBAKSARI 181.110.181,00

JUMLAH 5.591.549.069,99

NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN

1 DINAS PENDIDIKAN 1.279.550.000,00

2 DINAS KESEHATAN 97.374.600,00

3 RSUD 193.410.960,00

4

DINAS PERUMAHAN RAKYAT,KAWASAN PERMUKIMAN DAN

LINGKUNGAN HIDUP 25.000.000,00

5 DINAS PERHUBUNGAN 1.772.134.000,00

6 DINAS KEBUDAYAAN, KEPEMUDAAN DAN OLAH RAGA 45.500.000,00

7 DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN 1.079.867.209,00

8 DINAS PERTANIAN DAN KETAHANAN PANGAN 14.500.000,00

JUMLAH 4.507.336.769,00

NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162843

Pemerintah Kabupaten Ciamis

15. Pengurangan atas realisasi belanja modal yang tidak dikapitalisasi sebesar Rp1.709.948.282,57

disebabkan adanya realisasi belanja modal yang tidak dapat diakui sebagai aset tetap karena tidak

sesuai dengan batas nilai kapitalisasi atau tidak memenuhi kriteria pengakuan aset tetap, dengan

rincian sebagai berikut :

16. Pengurangan dari koreksi pengurangan pencatatan/pengakuan aset tetap sebesar (Rp0,10) disebabkan

adanya pembulatan pencatatan aset tetap karena koreksi nilai perolehan pada RSUD.

17. Pengurangan atas barang-barang yang direklasifikasi keluar dari aset tetap sebesar

Rp35.103.866.413,80 yaitu merupakan aset tetap kondisi rusak berat yang direklasifikasi ke aset lain-

lain dengan rincian sebagai berikut :

18. Pengurangan atas barang-barang berupa adanya reklasifikasi antar pos aset tetap sebesar

Rp2.618.387.152,00 dengan rincian sebagai berikut :

1 DINAS PENDIDIKAN 1.487.223.004,57

2 DINAS KESEHATAN 177.661.604,00

3 RSUD 2.305.000,00

4 DINAS PEKERJAAN UMUM , PENATAAN RUANG DAN PERTANAHAN 1.950.000,00

5 DINAS PERUMAHAN RAKYAT,KAWASAN PERMUKIMAN DAN

LINGKUNGAN HIDUP 801.899,00

6 BPBD 1.950.000,00

7 DINAS SOSIAL 1.080.000,00

8 DINAS TENAGA KERJA 2.522.000,00

9 DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA 23.800.000,00

10 DINAS PENGENDALIAN PENDUDUK, KELUARGA BERENCANA,

PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK 287.000,00

11 DINAS KEBUDAYAAN, KEPEMUDAAN DAN OLAH RAGA 700.000,00

12 DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN 440.000,00

13 DINAS PARIWISATA KABUPATEN CIAMIS 2.477.475,00

14 SEKRETARIAT DAERAH 970.000,00

15 CIAMIS 5.229.500,00

16 RANCAH 550.800,00

JUMLAH 1.709.948.282,57

NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN

1 DINAS PENDIDIKAN 26.439.812.326,73

2 DINAS KESEHATAN 26.300.000,00

3 RSUD 4.115.271.115,31

4 DINAS PERUMAHAN RAKYAT,KAWASAN PERMUKIMAN DAN

LINGKUNGAN HIDUP 1.551.392.111,13

5 KANTOR SATUAN POLISI PAMONG PRAJA 144.837.696,00

6 DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL 296.357.346,36

7

DINAS PENGENDALIAN PENDUDUK, KELUARGA BERENCANA,

PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK 105.925.437,98

8 DINAS PERTANIAN DAN KETAHANAN PANGAN 30.006.679,00

9 INSPEKTORAT KABUPATEN 217.315.113,00

10 BIDANG 1.215.041.854,00

11 BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH 312.161.436,94

12 BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA 343.450.405,89

13 SEKRETARIAT DAERAH 167.017.011,76

14 SINDANGKASIH 54.214.603,00

15 KAWALI 14.750.000,00

16 JATINAGARA 9.812.960,00

17 RANCAH 14.781.882,35

18 PAMARICAN 45.418.434,35

JUMLAH 35.103.866.413,80

NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN

1 DINAS PENDIDIKAN 26.541.152,00

2 DINAS KESEHATAN 2.385.522.000,00

3 DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA 10.000.000,00

4 SEKRETARIAT DAERAH 3.300.000,00

5 KANTOR KESATUAN BANGSA DAN POLITIK 193.024.000,00

JUMLAH 2.618.387.152,00

NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162844

Pemerintah Kabupaten Ciamis

19. Pengurangan berupa adanya mutasi pencatatan/pengakuan barang-barang antar SKPD 99 disebabkan

adanya perpindahan penguasaan barang-barang dari SKPD yang satu berpindah ke SKPD yang

lainnya sebesar Rp5.591.549.069, dengan rincian sebagai berikut :

20. Pengurangan Aset dari Belanja Modal 2021 karena sudah dicatat menjadi aset pada tahun 2020

disebabkan pembayaran utang belanja modal tahun 2020 yaitu sebesar Rp64.498.500,00 pada Dinas

Perhubungan.

21. Pengurangan Peralatan dan Mesin sebesar Rp534.886.607,00 disebabkan menjadi belanja barang jasa

yang dikavitalisir, terdapat pada beberapa SKPD sebagai berikut :

22.

Saldo Aset Tetap Gedung dan Bangunan per 31 Desember 2021 sebesar Rp1.878.193.227.044,19

sedangkan saldo per 31 Desember 2020 sebesar Rp1.755.734.220.511,92 mengalami total penambahan

sebesar Rp126.047.764.532,27 atau naik sebesar 7,18% dengan rincian sebagai berikut :

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.3.c. Gedung dan Bangunan 1.878.193.227.044,19 1.755.734.220.511,92

1 DINAS KESEHATAN 1.201.530.188,00

2 DINAS SOSIAL 366.390.472,00

3 DINAS TENAGA KERJA 55.500.000,00

4 DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL 171.882.732,00

5 DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA 184.845.392,00

6 DINAS KOPERASI, USAHA KECIL MENENGAH DAN PERDAGANGAN 224.407.740,00

7 DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN 9.000.000,00

8 BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH 27.631.750,00

9 BIDANG 1.455.354.136,51

10 BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH 1.491.380.853,51

11 BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA 63.688.124,97

12 SEKRETARIAT DAERAH 14.980.000,00

13 SEKRETARIAT DPRD 313.485.681,00

14 KANTOR KESATUAN BANGSA DAN POLITIK 11.472.000,00

JUMLAH 5.591.549.069,99

NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN

1 DINAS KESEHATAN 105.393.391,00

2 DINAS PEKERJAAN UMUM , PENATAAN RUANG DAN PERTANAHAN 4.200.000,00

3

DINAS PERUMAHAN RAKYAT,KAWASAN PERMUKIMAN DAN

LINGKUNGAN HIDUP 148.538.750,00

4 BPBD 85.865.466,00

5 DINAS SOSIAL 2.728.000,00

6 DINAS TENAGA KERJA 1.600.000,00

7

DINAS PENGENDALIAN PENDUDUK, KELUARGA BERENCANA,

PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK 3.500.000,00

8 DINAS PERHUBUNGAN 28.761.000,00

9 DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA 7.020.000,00

10 DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN 5.500.000,00

11 BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH 2.000.000,00

12 SEKRETARIAT DAERAH 138.380.000,00

13 KANTOR KESATUAN BANGSA DAN POLITIK 1.400.000,00

JUMLAH 534.886.607,00

NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162845

Pemerintah Kabupaten Ciamis

NO. U R A I A N SALDO PER

31 DESEMBER 2021

SALDO PER

31 DESEMBER 2020 KET.

(1) (3) (4) (5)

Saldo Awal Aset Tetap Gedung dan Bangunan per 31 Desember (audited ) 1.755.734.220.511,92 1.675.849.654.473,19

1. 171.716.056.329,42 135.299.156.009,90

a. 98.571.679.946,00 101.745.576.531,00

b. 1.371.689.000,00 4.879.402.000,00

c. 5.097.291.953,42 108.861.000,00

d.

1) Pengakuan kembali aset tetap yang belum tercatat - 1.295.386.975,00

e. 1.531.855.331,00 663.419.500,00

f. 23.844.000,00

g. 13.127.676.360,00 1.880.634.550,00

h. 4.632.619.039,00 14.455.879.594,00

i. 47.359.400.700,00 10.269.995.859,90

j. - -

2. 49.257.049.797,15 55.414.589.971,17

a. 249.309.401,42 1.748.852.019,22

b. 11.401.548.374,00 3.383.173.563,76

c.

1) Pengurangan Barang ke Aset Lain-lain karena rusak berat dan lapuk 5.987.239.214,73 2.376.444.326,81

2) Pengurangan barang karena kelebihan pencatatan/double catat - 368.126.170,00

3) Pengurangan barang krn barang jasa 398.601.540,00 284.451.170,00

4) Pengurangan barang karena reklas ke Aset Lainnya (Kemitraan dengan pihak ke 3) 616.696.142,00 -

5) Pengurangan Aset sudah dicatat tahun lalu karena pembayaran utang tahun lalu/2020 1.980.536.550,00 -

6) Pengurangan Aset ke Persediaan karena Aset yang akan dihibahkan ke Instansi Vertikal 3.588.758.000,00 -

d. 4.632.619.039,00 14.455.879.594,00

e. 20.401.741.536,00 32.797.663.127,38

Saldo Akhir Aset Tetap Gedung dan Bangunan per 31 Desember (audited ) 1.878.193.227.044,19 1.755.734.220.511,92

Aset tetap yang berasal dari Utang Belanja Modal

(2)

Mutasi Penambahan :

Realisasi Belanja Modal

Penerimaan Hibah limpahan dari Pemerintah/Pihak ketiga

Aset Tetap yang berasal dari Belanja Barang Jasa

Koreksi Penambahan :

Reklasifikasi ke Aset tetap dari Extracompatible

Koreksi pengurangan hasil inventarisasi :

Mutasi barang limpahan ke SKPD/Unit Organisasi

Reklasifikasi antar pos Aset Tetap (KIB)

Reklasifikasi ke Aset Tetap dari Aset Lain-lain

Mutasi barang limpahan dari SKPD/Unit Organisasi

Reklasifikasi antar pos Aset Tetap (KIB)

Mutasi Pengurangan :

Belanja modal yang tidak dikapitalisasi

Barang yang dihibahkan/ diserahkan kepada masyarakat

Reklasifikasi antar pos Aset Tetap dari Aset Lain-lain

Mutasi Aset Gedung dan Bangunan selain dari Belanja Modal dapat diuraikan sebagai berikut:

1. Penambahan Gedung dan Bangunan sebesar Rp1.371.689.000,00 merupakan penambahan aset dari

Penerimaan Hibah limpahan dari Pemerintah Pusat/Provinsi/Pihak ketiga yang terdapat pada beberapa

SKPD sebagai berikut :

2. Penambahan Gedung dan Bangunan sebesar Rp13.127.676.360,00 merupakan penambahan aset dari

Utang Belanja Modal Tahun 2021 yang terdapat pada beberapa SKPD sebagai berikut :

3. Penambahan Gedung dan Bangunan sebesar Rp5.097.291.953,42 merupakan penambahan aset dari

belanja barang jasa yang dikavitalisir, terdapat pada beberapa SKPD sebagai berikut :

4. Penambahan karena adanya mutasi pencatatan/pengakuan barang-barang antar SKPD sebesar

Rp4.632.619.039,00 disebabkan adanya perpindahan penguasaan barang-barang dari SKPD yang satu

berpindah ke SKPD yang lainnya dengan rincian sebagi berikut :

1 DINAS PENDIDIKAN 91.269.000,00

2

DINAS PERUMAHAN RAKYAT,KAWASAN PERMUKIMAN DAN

LINGKUNGAN HIDUP 1.280.420.000,00

JUMLAH 1.371.689.000,00

NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN

1 DINAS PENDIDIKAN 239.161.000,00

2 DINAS PEKERJAAN UMUM , PENATAAN RUANG DAN PERTANAHAN 2.722.325.960,00

3 DINAS KEBUDAYAAN, KEPEMUDAAN DAN OLAH RAGA 10.166.189.400,00

JUMLAH 13.127.676.360,00

NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN

1 DINAS PENDIDIKAN 50.000.000,00

2 DINAS KESEHATAN 209.616.108,00

3 RSUD 1.489.688.000,00

4 DINAS PEKERJAAN UMUM , PENATAAN RUANG DAN PERTANAHAN 1.374.105.000,00

5 KANTOR SATUAN POLISI PAMONG PRAJA 135.800.000,00

6 BPBD 621.696.952,00

7 DINAS TENAGA KERJA 43.571.000,00

8 DINAS PERHUBUNGAN 576.578.893,42

9 DINAS KOPERASI, USAHA KECIL MENENGAH DAN PERDAGANGAN 195.172.000,00

10 DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN 73.645.000,00

11 INSPEKTORAT KABUPATEN 327.419.000,00

JUMLAH 5.097.291.953,42

NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162846

Pemerintah Kabupaten Ciamis

5. Penambahan berupa reklasifikasi antar pos aset tetap sebesar Rp47.359.400.700,00 dari Kontruksi

dalam pengerjaan ke Gedung dan Bangunan dengan rincian sebagi berikut :

6. Penambahan Gedung dan Bangunan dari reklasifikasi Aset Lain-lain menjadi Gedung dan bangunan

sebesar Rp1.531.855.331,00 pada Dinas Pendidikan.

7. Penambahan Gedung dan Bangunan dari extracomtable menjadi Gedung dan Bangunan sebesar

Rp23.844.000,00 pada Dinas Kesehatan.

8. Pengurangan atas realisasi belanja modal yang tidak dikapitalisasi sebesar Rp249.309.401,42

disebabkan adanya realisasi belanja modal yang tidak dapat diakui sebagai aset tetap karena tidak

sesuai dengan batas nilai kapitalisasi atau tidak memenuhi kriteria pengakuan aset tetap, dengan

rincian sebagai berikut :

9. Pengurangan karena reklas ke Aset lainnya Kemitraan dengan Pihak Ke 3 berupa aset Kerjasama yang

timbul dari perjanjian antara Pemerintah dengan mitra (badan usaha, pihak ke 3 atau investor, dll) yang

mempunyai komitmen untuk melaksanakan kegiatan yang dikendalikan bersama dengan

menggunakan aset dan/atau hak usaha yang dimiliki seperti sewa, Kerjasama pemanfaatan, bangunan

guna serah dan bangunan serah guna sebesar Rp616.696.142,00 pada Bidang BPKD.

10. Pengurangan atas barang-barang yang direklasifikasi keluar dari aset tetap sebesar

Rp5.987.239.214,73 yaitu merupakan aset tetap kondisi rusak berat yang direklasifikasi ke aset lain-

lain dengan rincian sebagai berikut :

11. Pengurangan atas barang-barang berupa adanya reklasifikasi antar pos aset tetap sebesar

Rp20.401.741.536,00 dengan rincian sebagai berikut :

1 DINAS TENAGA KERJA 649.207.000,00

2 DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU 71.250.000,00

3 DINAS KEBUDAYAAN, KEPEMUDAAN DAN OLAH RAGA 1.273.990.000,00

4 BIDANG 2.638.172.039,00

JUMLAH 4.632.619.039,00

NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN

1 DINAS KESEHATAN 342.817.000,00

2 DINAS PEKERJAAN UMUM , PENATAAN RUANG DAN PERTANAHAN 219.136.500,00

3 DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA 10.000.000,00

4 DINAS KEBUDAYAAN, KEPEMUDAAN DAN OLAH RAGA 46.228.805.000,00

5 DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN 329.765.200,00

6

BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA

MANUSIA 46.653.000,00

7 SEKRETARIAT DAERAH 3.300.000,00

8 KANTOR KESATUAN BANGSA DAN POLITIK 178.924.000,00

JUMLAH 47.359.400.700,00

NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN

1 DINAS PENDIDIKAN 194.959.000,00

2 DINAS KESEHATAN 31.880.725,00

3 DINAS PERHUBUNGAN 12.357.493,42

4 SEKRETARIAT DAERAH 10.112.183,00

JUMLAH 249.309.401,42

NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN

1 DINAS PENDIDIKAN 4.053.019.736,43

2

DINAS PERUMAHAN RAKYAT,KAWASAN PERMUKIMAN DAN

LINGKUNGAN HIDUP 53.000.000,00

3 DINAS PERHUBUNGAN 104.029.300,00

4 DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU 71.250.000,00

5 DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN 442.647.000,00

6 INSPEKTORAT KABUPATEN 635.635.269,00

7 RAJADESA 304.004.880,00

8 PURWADADI 178.153.029,30

9 BANJARSARI 145.500.000,00

JUMLAH 5.987.239.214,73

NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162847

Pemerintah Kabupaten Ciamis

NO NAMA REKAP JUMLAH NILAI PEROLEHAN

1 DINAS PENDIDIKAN 739 652.146.724.660Rp

2 DINAS KESEHATAN 261 103.045.260.138Rp

3 DINAS PEKERJAAN UMUM,PENATAAN RUANG & PERTANAHAN 35 14.407.184.590Rp

4 DINAS PERUMAHAN RAKYAT, KAWASAN PERMUKIMAN & LH 5 1.675.449.600Rp

5 DINAS SOSIAL KABUPATEN CIAMIS 3 472.358.000Rp

6DINAS PENGENDALIAN PENDUDUK, KELUARGA BERENCANA, PEMBERDAYAAN

PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK8 1.174.247.655Rp

7 DINAS PERHUBUNGAN 7 1.854.969.250Rp

8 DINAS KOPERASI, USAHA KECIL MENENGAH DAN PERDAGANGAN 17 13.624.390.601Rp

9 DINAS PERTANIAN DAN KETAHANAN PANGAN 36 3.509.077.907Rp

10 DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN 43 1.604.266.304Rp

11 KECAMATAN SADANANYA 2 619.659.000Rp

12 KECAMATAN CIMARAGAS 3 3.312.928.000Rp

13 KECAMATAN CIHAURBEUTI 3 2.805.963.075Rp

14 KECAMATAN CIPAKU 1 488.844.000Rp

15 KECAMATAN RANCAH 2 6.397.737.015Rp

16 KECAMATAN CISAGA 1 79.000.000Rp

17 KECAMATAN LAKBOK 1 2.999.873.000Rp

1393 810.217.932.795Rp JUMLAH

REKAP BANGUNAN BERADA DI TANAH PIHAK KE TIGA

12. Pengurangan berupa adanya mutasi pencatatan/pengakuan barang-barang antar SKPD disebabkan

adanya perpindahan penguasaan barang-barang dari SKPD yang satu berpindah ke SKPD yang lainnya

sebesar Rp4.632.619.039,00 dengan rincian sebagai berikut :

13. Pengurangan Aset dari Belanja Modal 2021 karena sudah dicatat menjadi aset pada tahun 2020

disebabkan pembayaran utang belanja modal tahun 2020 yaitu sebesar Rp1.980.536.550,00 pada

Dinas Kesehatan.

14. Pengurangan Gedung dan Bangunan sebesar Rp398.601.540,00 disebabkan menjadi belanja barang

jasa yang dikavitalisir, terdapat pada Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olah Raga.

15. terdapat realisasi Belanja Modal Gedung dan Bangunan untuk Instansi Vertikal dan pelaksanaan

hibahnya dilaksanakan pada tahun 2022 dengan rincian sebagai berikut :

Pada Aset tetap Gedung dan Bangunan tersebut terdapat bangunan yang didirikan diatas tanah milik pihak

ke tiga, dengan rincian sebagai berikut :

1 DINAS PENDIDIKAN 3.675.326.767,00

2 DINAS KESEHATAN 273.675.400,00

3 RSUD 193.410.960,00

4 DINAS PEKERJAAN UMUM , PENATAAN RUANG DAN PERTANAHAN 617.946.000,00

5 DINAS PERHUBUNGAN 1.772.134.000,00

6 DINAS KEBUDAYAAN, KEPEMUDAAN DAN OLAH RAGA 12.267.710.000,00

7 DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN 1.079.867.209,00

8 DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN 303.415.200,00

9 BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA

MANUSIA 218.256.000,00

JUMLAH 20.401.741.536,00

NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN

1 RSUD 71.250.000,00

2 DINAS PEKERJAAN UMUM , PENATAAN RUANG DAN PERTANAHAN 1.273.990.000,00

3 DINAS PERUMAHAN RAKYAT,KAWASAN PERMUKIMAN DAN

LINGKUNGAN HIDUP 995.000.000,00

4 DINAS PERTANIAN DAN KETAHANAN PANGAN 1.026.475.897,00

5 BIDANG 649.207.000,00

6 BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH 616.696.142,00

JUMLAH 4.632.619.039,00

NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN

NO KDUNIT NAMA ASET TAHUN NILAI ALAMAT KET

1 1.03.2.10.0.00.14.Bangunan Gedung Kantor

Permanen2021 1.751.034.000,00 Kec. Ciamis Pembangunan Kantor SPKT Polres Ciamis

2 1.03.2.10.0.00.14. Pagar Permanen 2021 937.016.000,00 Kec. Ciamis Pembangunan Pagar Depan Polres Ciamis

3 1.03.2.10.0.00.14.Bangunan Gedung Kantor

Permanen2021 214.184.000,00 Kec. Ciamis

Pembangunan Gedung Barang Bukti

Kejaksaan Negeri Ciamis (Lanjutan)

4 1.03.2.10.0.00.14. Pagar Permanen 2021 686.524.000,00 Kec. Ciamis Pembangunan Pagar Depan Kodim Ciamis

3.588.758.000,00

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162848

Pemerintah Kabupaten Ciamis

NO. U R A I A N SALDO PER

31 DESEMBER 2021

SALDO PER

31 DESEMBER 2020 KET.

(1) (3) (4) (5)

Saldo Awal Aset Tetap Jalan, Irigasi dan Jaringan per 31 Desember (audited ) 2.924.390.955.170,01 2.748.853.055.761,01

1. 288.349.697.549,65 187.524.023.887,00

a. 214.677.059.527,00 147.506.526.166,00

b. 19.079.248.799,00 19.883.665.919,00

c. 46.392.831.750,00 1.049.219.350,00

d.

1) Perolehan Aset Tetap dari Belanja Barang dan Jasa yang dikavitalisasi 2.484.121.556,65 -

e. - -

f. - 194.644.000,00

g. 5.716.435.917,00 18.889.968.452,00

2. 2.552.692.121,00 11.986.124.478,00

a. - -

b.

1) Pengurangan Barang ke Aset Lain-lain karena rusak berat dan lapuk 111.776.751,00 709.040.880,00

2) Pengurangan barang karena kelebihan pencatatan/double catat - -

3) Koreksi Aset jalan Irigasi dan Jembatan pembulatan - -

4) Pengurangan barang krn barang jasa 1.052.334.720,00 3.550.895.968,00

5) Pengurangan aset sudah dicatat tahun lalu karena pembayaran utang tahun

lalu/2020

1.049.219.400,00 -

c. - 194.644.000,00

d. 339.361.250,00 7.531.543.630,00

Saldo Akhir Aset Tetap Jalan, Irigasi dan Jaringan per 31 Desember (audited ) 3.210.187.960.598,66 2.924.390.955.170,01

Koreksi pengurangan hasil inventarisasi :

Mutasi barang limpahan ke SKPD/Unit Organisasi

Reklasifikasi antar pos Aset Tetap (KIB)

Reklasifikasi ke Aset Tetap dari Aset Lain-lain

Mutasi barang limpahan dari SKPD/Unit Organisasi

Reklasifikasi antar pos Aset Tetap (KIB)

Mutasi Pengurangan :

Barang yang dihibahkan/ diserahkan kepada masyarakat

(2)

Mutasi Penambahan :

Realisasi Belanja Modal

Penerimaan Hibah limpahan dari Pemerintah/Pihak ketiga

Aset Tetap yang berasal dari Utang Belanja Modal

Koreksi Penambahan :

Saldo Aset Tetap Jalan, Irigasi dan Jaringan per 31 Desember 2021 sebesar Rp3.210.187.960.598,66

sedangkan saldo per 31 Desember 2020 sebesar Rp2.924.390.955.170,01 mengalami total penambahan

sebesar Rp285.797.005.428,65 atau sebesar 9,77% dengan rincian sebagai berikut :

Mutasi Aset Jalan, Irigasi dan Jaringan selain dari Belanja Modal dapat diuraikan sebagai berikut:

1. Penambahan Jalan, Irigasi dan Jaringan sebesar Rp19.079.248.799,00 merupakan penambahan aset

dari Penerimaan Hibah limpahan dari Pemerintah Pusat/Provinsi/Pihak ketiga yang terdapat pada

beberapa SKPD sebagai berikut :

2. Penambahan Jalan, Irigasi dan Jaringan sebesar Rp46.392.831.750,00 merupakan penambahan aset

dari Utang Belanja Modal Tahun 2021 yang terdapat pada beberapa SKPD sebagai berikut :

3. Penambahan Jalan, Irigasi dan Jaringan sebesar Rp2.484.121.556,65 dari belanja barang jasa yang

dikavitalisir, terdapat pada beberapa SKPD sebagai berikut :

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.3.d. Jalan, Irigasi dan Jaringan 3.210.187.960.598,66 2.924.390.955.170,01

1 DINAS PENDIDIKAN 75.455.000,00

2 DINAS PEKERJAAN UMUM PENATAAN RUANG DAN PERTANAHAN 679.268.799,00

3

DINAS PERUMAHAN RAKYAT,KAWASAN PERMUKIMAN DAN LINGKUNGAN

HIDUP 15.296.622.000,00

4 BIDANG 3.027.903.000

JUMLAH 19.079.248.799,00

NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN

1 DINAS PENDIDIKAN 99.289.400,00

2 DINAS PEKERJAAN UMUM , PENATAAN RUANG DAN PERTANAHAN 46.293.542.350,00

JUMLAH 46.392.831.750,00

NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN

1 DINAS PEKERJAAN UMUM , PENATAAN RUANG DAN PERTANAHAN 1.639.993.000,00

2 DINAS PERHUBUNGAN 783.804.556,65

3 DINAS KOPERASI, USAHA KECIL MENENGAH DAN PERDAGANGAN 60.324.000,00

JUMLAH 2.484.121.556,65

NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162849

Pemerintah Kabupaten Ciamis

NO. U R A I A N SALDO PER

31 DESEMBER 2021

SALDO PER

31 DESEMBER 2020 KET.

(1) (3) (4) (5)

Saldo Awal Aset Tetap Lainnya per 31 Desember (audited ) 162.193.182.431,78 153.284.446.363,24

1. 8.728.818.171,00 46.118.591.041,82

a. 8.538.474.019,00 40.825.855.686,00

b. - 6.771.000,00

c. - -

d.

1) Perolehan aset tetap dari non belanja modal - -

2) Pengakuan kembali aset tetap dari Aset lain-lain - -

d. 133.628.000,00 -

e. 56.716.152,00 5.285.964.355,82

2. 668.746.890,34 37.209.854.973,28

a. - 420.000,00

b. 995.000,00 58.809.477,50

c.

1) Pengurangan Barang ke Aset Lain-lain karena rusak berat

dan lapuk

- 132.300.000,00

2) Pengurangan barang krn barang jasa 1.000.000,00 34.190.000,61

3) Reklas ke Aset Lain-lain karena rusak berat - -

4) Pengurangan karena reklasifikasi ke Aset Tak Berwujud 445.724.290,00 -

5) Koreksi dampak kumulatif Aset tetap lainnya pembulatan 0,34 0,61

d. 133.628.000,00 -

e. 87.399.600,00 36.984.135.494,56

f. - -

g. - -

Saldo Akhir Aset Tetap Lainnya per 31 Desember (audited ) 170.253.253.712,44 162.193.182.431,78

Sk Penghapusan

Reklasifikasi antar pos Aset Tetap (KIB)

Reklas dari Pos Aset lainnya

(2)

Mutasi Penambahan :

Realisasi Belanja Modal

Penerimaan Hibah limpahan dari Pemerintah/Pihak ketiga

Aset Tetap yang berasal dari Utang Belanja Modal

Koreksi Penambahan :

Koreksi pengurangan hasil inventarisasi :

Mutasi barang limpahan ke SKPD/Unit Organisasi

Mutasi barang limpahan dari SKPD/Unit Organisasi

Reklasifikasi antar pos Aset Tetap (KIB)

Mutasi Pengurangan :

Belanja modal yang tidak dikapitalisasi

Barang yang dihibahkan/ diserahkan kepada masyarakat

4. Penambahan Jalan, Irigasi dan Jaringan berupa reklasifikasi antar pos aset tetap sebesar

Rp5.716.435.917,00 dari Kontruksi dalam pengerjaan ke Gedung dan Bangunan dengan rincian

sebagi berikut :

5. Pengurangan atas barang-barang yang direklasifikasi keluar dari aset tetap sebesar Rp111.776.751,00

yaitu merupakan aset tetap kondisi rusak berat yang direklasifikasi ke aset lain-lain pada Dinas

Peternakan dan Perikanan.

6. Pengurangan atas barang-barang berupa adanya reklasifikasi antar pos aset tetap sebesar

Rp339.361.250,00 dengan rincian sebagai berikut :

7. Pengurangan Aset dari Belanja Modal 2021 karena sudah dicatat menjadi aset pada tahun 2020

disebabkan pembayaran utang belanja modal tahun 2020 yaitu sebesar Rp1.049.219.400,00 pada

Dinas Pekerjaan Umum , Penataan Ruang Dan Pertanahan.

8. Pengurangan Jalan, Irigasi dan Jaringan disebabkan menjadi belanja barang jasa yang dikavitalisir

sebesar Rp1.052.334.720,00, terdapat pada SKPD :

Saldo Aset Tetap Lainnya per 31 Desember 2021 sebesar Rp170.253.253.712,44 sedangkan saldo per 31

Desember 2020 sebesar Rp162.193.182.431,78 mengalami penambahan sebesar Rp8.060.071.280,66 atau

sebesar 4,97% dengan rincian sebagai berikut :

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.3.e. Aset Tetap Lainnya 170.253.253.712,44 162.193.182.431,78

1 DINAS PENDIDIKAN 2.379.701.767,00

2 DINAS KESEHATAN 2.500.532.150,00

3 DINAS PEKERJAAN UMUM , PENATAAN RUANG DAN PERTANAHAN 617.946.000,00

4 BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA 218.256.000,00

JUMLAH 5.716.435.917,00

NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN

1 DINAS KESEHATAN 7.721.750,00

2 DINAS PEKERJAAN UMUM , PENATAAN RUANG DAN PERTANAHAN 219.136.500,00

3

DINAS PERUMAHAN RAKYAT,KAWASAN PERMUKIMAN DAN

LINGKUNGAN HIDUP 25.000.000,00

4 DINAS PERTANIAN DAN KETAHANAN PANGAN 14.500.000,00

5 DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN 26.350.000,00

6

BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA

MANUSIA 46.653.000,00

JUMLAH 339.361.250,00

NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN

1 DINAS PEKERJAAN UMUM , PENATAAN RUANG DAN PERTANAHAN 1.023.591.000,00

2

DINAS PERUMAHAN RAKYAT,KAWASAN PERMUKIMAN DAN

LINGKUNGAN HIDUP 14.443.720,00

3 DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA 14.300.000,00

JUMLAH 1.052.334.720,00

NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162850

Pemerintah Kabupaten Ciamis

NO. U R A I A N SALDO PER

31 DESEMBER 2021

SALDO PER

31 DESEMBER 2020 KET.

(1) (3) (4) (5)

Saldo Awal Aset Tetap Konstruksi dalam Pengerjaan per 31 Desember (audited ) 50.823.433.319,41 40.122.921.350,41

1. 12.660.067.500,00 12.796.007.017,00

a. 437.857.500,00 327.967.000,00

b. - 99.902.000,00

c. 12.222.210.000,00 4.982.390.448,00

d. - 7.385.747.569,00

2. 46.525.365.000,00 2.095.495.048,00

a. 46.510.375.000,00 1.864.225.048,00

b. - -

c. 231.270.000,00

d. 14.990.000,00 Saldo Akhir Aset Tetap Konstruksi dalam Pengerjaan per 31 Desember (audited ) 16.958.135.819,41 50.823.433.319,41

Reklasifikasi dari Aset Tidak Berwujud

Aset sudah dicatat tahun lalu karena pembayaran utang 2020

Reklas menjadi Aset Tidak Bewujud

Reklasifikasi antar pos Aset Tetap (KIB)

Koreksi pencatatan karena sudah tidak memenuhi kriteria KDP

(2)

Mutasi Penambahan :

Reklasifikasi dari belanja barang jasa/non belanja modal

Aset Tetap yang berasal dari Utang Belanja Modal

Reklasifikasi antar pos Aset Tetap (KIB)

Mutasi Pengurangan :

Mutasi Aset Tetap Lainnya selain dari Belanja Modal dapat diuraikan sebagai berikut:

1. Penambahan Aset Tetap Lainnya berupa reklasifikasi antar pos aset tetap sebesar Rp56.716.152,00

dengan rincian sebagi berikut :

2. Penambahan Aset Tetap Lainnya adanya mutasi pencatatan/pengakuan barang-barang antar SKPD

disebabkan adanya perpindahan penguasaan barang-barang dari SKPD yang satu berpindah ke SKPD

yang lainnya sebesar Rp133.628.000,00 pada SKPD Sekretariat Daerah.

3. Pengurangan Aset Tetap Lainnya disebabkan adanya hibah kepada Masyarakat/Pemerintah

Pusat/Provinsi/Organisasi sebesar Rp995.000,00 berupa buku pada SKPD Dinas Pendidikan.

4. Pengurangan Aset Tetap Lainnya disebabkan menjadi belanja barang jasa yang dikavitalisir sebesar

Rp1.000.000,00 pada Dinas Kebudayaan, Kepemudaan Dan Olah Raga.

5. Pengurangan Aset Tetap Lainnya disebabkan reklas pengakuannya menjadi Aset Tidak Terwujud

sebesar Rp445.724.290,00 pada SKPD RSUD Ciamis.

6. Pengurangan dari koreksi pengurangan pencatatan/pengakuan aset tetap sebesar Rp0,34 disebabkan

adanya pembulatan pencatatan aset tetap karena koreksi nilai perolehan pada RSUD.

7. Pengurangan atas barang-barang berupa adanya reklasifikasi antar pos aset tetap sebesar

Rp87.399.600,00 pada SKPD Dinas Kesehatan.

8. Pengurangan berupa adanya mutasi pencatatan/pengakuan barang-barang antar SKPD yang satu

berpindah ke SKPD yang lainnya sebesar Rp133.628.000,00 pada SKPD Sekretariat Daerah.

9.

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.3.f. Konstruksi Dalam Pengerjaan 16.958.135.819,41 50.823.433.319,41

Saldo Konstruksi Dalam Pengerjaan per 31 Desember 2021 sebesar Rp16.958.135.819,41 sedangkan saldo

per 31 Desember 2020 sebesar Rp50.823.433.319,41 mengalami penurunan sebesar Rp33.865.297.500,00

atau turun sebesar (66,63%) dengan rincian sebagai berikut :

Mutasi Konstruksi Dalam Pengerjaan selain dari Belanja Modal dapat diuraikan sebagai berikut:

1. Penambahan Konstruksi Dalam Pengerjaan dari belanja barang jasa yang dikavitalisir sebesar

Rp437.857.500,00 terdapat pada beberapa SKPD sebagai berikut :

1 DINAS PENDIDIKAN 42.616.152,00

2 KANTOR KESATUAN BANGSA DAN POLITIK 14.100.000,00

JUMLAH 56.716.152,00

NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN

1 DINAS PENDIDIKAN 0,55

2 DINAS PERUMAHAN RAKYAT,KAWASAN PERMUKIMAN DAN LINGKUNGAN HIDUP (0,61)

3 DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN 0,40

JUMLAH 0,34

NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162851

Pemerintah Kabupaten Ciamis

No. URAIAN Saldo Aset Tetap per

31 Desember 2021

Saldo Akumulasi

Penyusutan per

31 Desember 2020

PENAMBAHAN PENGURANGAN

Saldo Akumulasi

Penyusutan per

31 Desember 2021

Saldo Nilai Buku

Aset Tetap per

31 Desember 2021 (1) (2 ) (3 ) (4 ) (5) (6 ) (7) (8 )

1. Tanah 306.123.884.910,18 - - - - 306.123.884.910,18

2. Peralatan dan Mesin 925.871.993.429,88 557.405.891.398,00 99.915.416.499,36 34.397.946.786,36 622.923.361.111,00 302.948.632.318,88

3. Gedung dan Bangunan 1.878.193.227.044,19 395.435.281.637,00 38.781.664.466,00 7.139.220.052,00 427.077.726.051,00 1.451.115.500.993,19

4. Jalan Irigasi dan Jaringan 3.210.187.960.598,66 1.629.976.076.837,00 121.358.312.673,00 5.109.387.524,00 1.746.225.001.986,00 1.463.962.958.612,66

5. Aset Tetap Lainnya 170.253.253.712,44 - - - - 170.253.253.712,44

6. Konstruksi dalam Pengerjaan 16.958.135.819,41 - - - - 16.958.135.819,41

Jumlah 6.507.588.455.514,76 2.582.817.249.872,00 260.055.393.638,36 46.646.554.362,36 2.796.226.089.148,00 3.711.362.366.366,76

2. Penambahan Konstruksi Dalam Pengerjaan berupa reklasifikasi antar pos aset tetap sebesar

Rp12.222.210.000,00 pada Dinas Kebudayaan, Kepemudaan Dan Olah Raga.

3. Pengurangan Konstruksi Dalam Pengerjaan atas barang-barang berupa reklasifikasi antar pos aset

tetap sebesar Rp46.510.375.000,00 dengan rincian sebagai berikut :

4. Pengurangan Konstruksi Dalam Pengerjaan karena sudah dicatat menjadi aset pada tahun 2020

disebabkan pembayaran utang belanja modal tahun 2020 yaitu sebesar Rp14.990.000,00 pada Dinas

Perhubungan.

Saldo Akumulasi Penyusutan Aset Tetap per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp2.796.226.089.148,00

sedangkan saldo per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp2.582.817.249.872,00 mengalami penambahan

bersih sebesar Rp213.420.541.572,00. Kebijakan akuntansi tentang aset tetap menetapkan bahwa

penyusutan aset tetap dihitung per-bulan dan disajikan per-semesteran. Kebijakan akuntansi tentang aset

tetap juga mengatur tentang penggabungan atas segala bentuk pengadaan yang bersifat meningkatkan atau

menambah aset tetap induk, termasuk juga penggabungan atas perhitungan penyusutan aset tetapnya.

Hampir sebagian besar SKPD telah melaksanakan penggabungan atas seluruh pengadaan yang sifatnya

rehabilitasi atau peningkatan dan meningkatkan masa manfaat ekonomis aset tetap tersebut termasuk juga

penggabungan penghitungan dan penyajian penyusutan aset tetapnya, dengan rincian sebagai berikut:

Rincian selengkapnya, disajikan pada Lampiran CALK.5.

5.3.1.5. ASET LAINNYA 149.953.260.073,56 140.830.806.535,22

Penyisihan Piutang (00,00) (4.613.384.427,41)

Amortisasi Aset Tidak Berwujud (18.711.263.234,00) (17.854.707.874,00)

Akumulasi Penyusutan Kemitraan (35.178.370,00) (3.169.202,00)

Akumulasi Penyusutan Aset Lain-lain (126.834.407.329,09) (115.120.889.845,34)

Nilai Bersih Aset Lainnya 4.372.411.140,47 3.238.655.186,47

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.3.g. Akumulasi Penyusutan Aset Tetap 2.796.226.089.148,00 2.582.817.249.872,00

1 DINAS PEKERJAAN UMUM , PENATAAN RUANG DAN PERTANAHAN 82.088.000,00

2 DINAS KOPERASI, USAHA KECIL MENENGAH DAN PERDAGANGAN 57.661.500,00

3 DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN 99.724.000,00

4 DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN 98.697.000,00

5 KANTOR KESATUAN BANGSA DAN POLITIK 99.687.000,00

JUMLAH 437.857.500,00

NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN

1 DINAS KESEHATAN 186.405.000,00

2 DINAS KEBUDAYAAN, KEPEMUDAAN DAN OLAH RAGA 46.323.970.000,00

JUMLAH 46.510.375.000,00

NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162852

Pemerintah Kabupaten Ciamis

NO.SALDO PER

31 DESEMBER 2020PENAMBAHAN PENGURANGAN

SALDO PER

31 DESEMBER 2021

PENYISIHAN PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021

SALDO BERSIH PIUTANG

PER 31 DESEMBER 2021

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1. 5.200.000,00 - (5.200.000,00) - - -

2. - - -

- Sewa MCK Terminal 1.000.000,00 20.250.000,00 (1.000.000,00) 20.250.000,00 - 20.250.000,00

- Sewa MCK Pasar 4.650.000,00 1.375.000,00 (4.650.000,00) 9.250.000,00 - 9.250.000,00

- Sewa MCK Alun-alun - - - - - -

3 4.612.389.329,41 - (4.612.389.329,41) - - -

4 995.098,00 - (995.098,00) - - -

5 1.286.674.000,00 2.546.386.192,00 (896.307.000,00) 2.936.753.192,00 (35.178.370,00) 2.901.574.822,00

6 19.799.008.262,47 445.724.290,00 (92.133.000,00) 20.152.599.552,47 (18.711.263.234,00) 1.441.336.318,47

7 115.120.889.845,34 41.347.720.075,53 (29.634.202.591,78) 126.834.407.329,09 (126.834.407.329,09) -

140.830.806.535,22 44.361.455.557,53 (35.246.877.019,19) 149.953.260.073,56 (145.580.848.933,09) 4.372.411.140,47 Jumlah Aset Lainnya

Aset Lain-lain

Aset Tidak Berwujud

Piutang BPR/BKPD/LPK-BBKU

Piutang Dana Dakabalarea

URAIAN

Bagian Jangka Panjang Piutang Penjualan Angsuran

Bagian Jangka Panjang Piutang Sewa

Kemitraan Pihak ke 3 (tiga)

No. URAIANSALDO PER

31 DESEMBER 2021

SALDO PER

31 DESEMBER 2020KETERANGAN

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Saldo Awal per 31 Desember 5.200.000,00 17.680.000,00

2. Penambahan karena adanya pengakuan baru - -

3. Penambahan karena adanya pengakuan baru

yang direklasifikasi dari jangka pendek

menjadi bagian jangka panjang yang jatuh

- -

4. Penambahan karena adanya koreksi pengakuan - -

5. Pengurangan karena adanya reklasifikasi

bagian jangka panjang menjadi bagian jangka

pendek yang jatuh tempo 12 bulan setelah

tanggal pelaporan

(5.200.000,00) (12.480.000,00)

6. Saldo Akhir per 31 Desember - 5.200.000,00

7. Penyisihan Piutang tak tertagih - -

8. Saldo Akhir per 31 Desember - 5.200.000,00

Saldo Aset Lainnya per 31 Desember 2021 sebesar Rp149.953.260.073,56 sedangkan saldo per 31

Desember 2020 sebesar Rp140.830.806.535,22. Saldo Aset Lainnya per 31 Desember 2021 terdiri dari

Bagian Jangka Panjang Piutang Penjualan Angsuran, Bagian Jangka Panjang Piutang Sewa MCK

Terminal, MCK Pasar dan MCK Alun-alun, Kemitraan Pihak ke 3, Aset Tidak Berwujud dan Aset Lain-

lain dengan rincian sebagai berikut:

Rincian selengkapnya, disajikan pada Lampiran CALK.6.

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.5.a Bagian Jangka Panjang Tagihan Penjualan Angsuran 00,00 5.200.000,00

Penyisihan Bagian Jangka Panjang Tagihan Penjualan

Angsuran

(00,00) (00,00)

Bagian Jangka Panjang Tagihan Penjualan Angsuran Netto 00,00 5.200.000,00

Saldo Bagian Jangka Panjang Tagihan Penjualan Angsuran per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp00,00

atau nihil sedangkan saldo per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp5.200.000,00. Bagian Jangka Panjang

Piutang Penjualan Angsuran merupakan piutang sewa kios objek wisata Karangkamulyan yang jatuh

temponya lebih dari satu tahun periode akuntansi atau periode pelaporan. Saldo Bagian Jangka Panjang

Piutang Penjualan Angsuran per 31 Desember 2020 sebesar Rp5.200.000,00 berkurang menjadi saldo per

31 Desember 2021 adalah sebesar Rp00,00 atau nihil adanya reklasifikasi dari bagian jangka panjang

menjadi bagian lancar/bagian jangka pendek sebesar Rp5.200.000,00 juga karena per 11 Juni 2022

merupakan jatuh tempo perjanjian angsuran kios Karangkamulyan dengan rincian sebagai berikut:

Rincian selengkapnya disajikan pada Lampiran CALK.6.1.

Saldo Bagian Jangka Panjang Piutang Penjualan Angsuran per 31 Desember 2021 tidak disisihkan

piutangnya disebabkan belum jatuh tempo pada saat periode pelaporan.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162853

Pemerintah Kabupaten Ciamis

No. URAIANSALDO PER

31 DESEMBER 2020PENAMBAHAN PENGURANGAN

SALDO PER

31 DESEMBER 2021

PENYISIHAN

PIUTANG

PER 31 DESEMBER

2021

SALDO BERSIH

PIUTANG PER

31 DESEMBER 2021

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

PIUTANG LAIN-LAIN

1. Piutang Sewa MCK Terminal 1.000.000,00 20.250.000,00 (1.000.000,00) 20.250.000,00 - 20.250.000,00

2. Piutang Sewa MCK Pasar 4.650.000,00 9.250.000,00 (4.650.000,00) 9.250.000,00 - 9.250.000,00

3. Piutang Sewa MCK Alun-alun - - - - - -

JUMLAH PIUTANG LAIN-LAIN 5.650.000,00 29.500.000,00 (5.650.000,00) 29.500.000,00 - 29.500.000,00

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.5.b. Bagian Jangka Panjang Piutang Sewa 29.500.000,00 5.650.000,00

Penyisihan Bagian Jangka Panjang Piutang Sewa (0,00) (0,00)

Bagian Jangka Panjang Piutang Sewa Netto 29.500.000,00 5.650.000,00

Saldo Bagian Jangka Panjang Piutang Sewa per 31 Desember 2021 sebesar Rp29.500.000,00 sedangkan

saldo per 31 Desember 2020 sebesar Rp5.650.000,00. Bagian Jangka Panjang Piutang Sewa merupakan

bagian jangka panjang piutang sewa MCK Terminal pada Dinas Perhubungan; sewa MCK Pasar pada

Dinas Koperasi, UKM, dan Perdagangan; dan pada DPRKPLH yang jatuh temponya lebih dari satu tahun

setelah periode pelaporan, dengan rincian sebagai berikut :

Saldo Bagian Jangka Panjang Piutang Sewa per 31 Desember 2021 sebesar Rp20.250.000,00 sedangkan

saldo per 31 Desember 2020 sebesar Rp1.000.000,00 merupakan bagian jangka panjang piutang sewa

MCK Terminal pada Dinas Perhubungan yang jatuh temponya lebih dari satu tahun setelah periode

pelaporan dengan rincian sebagai berikut :

Rincian selengkapnya disajikan pada Lampiran CALK.6.2.

Saldo Bagian Jangka Panjang Piutang Sewa MCK Terminal per 31 Desember 2021 tidak disisihkan

piutangnya disebabkan belum jatuh tempo pada saat periode pelaporan.

31 Desember 2021 31 Desember 2020

b.2. Aset Lainnya-Bagian Jangka Panjang Piutang Sewa MCK Pasar 9.250.000,00 4.650.000,00

Saldo Bagian Jangka Panjang Piutang Sewa per 31 Desember 2021 sebesar Rp9.250.000,00 sedangkan

saldo per 31 Desember 2020 sebesar Rp4.650.000,00 merupakan bagian jangka panjang piutang sewa

MCK Pasar pada Dinas Koperasi, UKM, dan Perdagangan yang jatuh temponya lebih dari satu tahun

setelah pelaporan dengan rincian sebagai berikut :

31 Desember 2021 31 Desember 2020

b.1 Aset Lainnya-Bagian Jangka Panjang Piutang Sewa MCK Terminal 20.250.000,00 1.000.000,00

No. URAIANSALDO PER

31 DESEMBER 2021

SALDO PER

31 DESEMBER 2020KET

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Saldo Awal per 31 Desember 1.000.000,00 20.050.000,00

2. Penambahan karena adanya pengakuan baru 20.250.000,00 -

3. Penambahan karena adanya pengakuan baru dengan reklasifikasi yang

menjadi bagian jangka panjangnya yang jatuh tempo diatas 12 bulan

setelah tanggal pelaporan

- -

4. Penambahan karena adanya koreksi pengakuan - -

5. Pengurangan karena adanya reklasifikasi bagian jangka panjang menjadi

bagian jangka pendek yang jatuh tempo 12 bulan setelah tanggal

pelaporan

(1.000.000,00) (19.050.000,00)

6. Saldo Akhir per 31 Desember 20.250.000,00 1.000.000,00

7. Penyisihan Piutang tak tertagih - -

8. Saldo Akhir per 31 Desember 20.250.000,00 21.150.000,00

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162854

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Rincian selengkapnya disajikan pada Lampiran CALK.6.3.

Saldo Bagian Jangka Panjang Piutang Sewa MCK Pasar per 31 Desember 2021 tidak disisihkan piutangnya

disebabkan belum jatuh tempo pada saat periode pelaporan.

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.5.c Piutang BPR/BKPD/ LPK BBKU 00,00 4.612.389.329,41

Penyisihan Piutang BPR/BKPD/ LPK BBKU (00,00) (4.612.389.329,41)

Piutang BPR/BKPD/ LPK BBKU Netto 00,00 00,00

Saldo Piutang BPR/BKPD/LPK BBKU per 31 Desember 2021 sebesar Rp00,00 sedangkan Saldo Piutang

BPR/BKPD/LPK BBKU per 31 Desember 2020 sebesar Rp4.612.389.329,41 terjadi penurunan 100%

dikarenakan reklas ke Aset Lancar Piutang Lain-lain Piutang BPR/BKPD/LPK BBKU. Piutang

BPR/BKPD/LPK BBKU merupakan adalah Saldo Piutang macet BPR/BKPD/LPK BBKU yang telah

diserahkan pengurusannya kepada DJKN Kanwil VIII Bandung c.q KPKNL Tasikmalaya dimana hasil

tindak lanjut penyelesaian piutang macet oleh KPKNL Tasikmalaya. dengan rincian sebagai berikut :

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.5.d. Piutang Dakabalarea 00,00 995.098,00

Penyisihan Piutang Dakabalarea (00,00) (995.098,00)

Piutang Dakabalarea Netto 00,00 00,00

Saldo Aset Lain-Lain Piutang Dakabalarea per 31 Desember 2021 sebesar Rp00,00 dan per 31 Desember

2020 sebesar Rp995.098,00 terjadi penurunan 100% dikarenakan reklas ke Aset Lancar Piutang Lain-lain

Piutang Dakabalarea. Piutang Dakabalarea telah diserahkan pengurusannya kepada DJKN Kanwil VIII

Bandung c.q KPKNL Tasikmalaya dimana hasil tindak lanjut penyelesaian piutang macet oleh KPKNL

Tasikmalaya. dengan rincian sebagai berikut :

No. URAIANSALDO PER

31 DESEMBER 2021

SALDO PER

31 DESEMBER 2020KETERANGAN

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Saldo Awal per 31 Desember 4.650.000,00 61.725.000,00

2. Penambahan karena adanya pengakuan baru 9.250.000,00 -

3. Penambahan karena adanya pengakuan baru dengan

reklasifikasi yang menjadi bagian jangka panjangnya

yang jatuh tempo diatas 12 bulan setelah tanggal

pelaporan

- -

4. Penambahan karena adanya koreksi pengakuan - -

5. Pengurangan karena adanya reklasifikasi bagian

jangka panjang menjadi bagian jangka pendek yang

jatuh tempo 12 bulan setelah tanggal pelaporan

(4.650.000,00) (57.075.000,00)

6. Saldo Akhir per 31 Desember 9.250.000,00 4.650.000,00

7. Penyisihan Piutang tak tertagih - -

8. Saldo Akhir per 31 Desember 9.250.000,00 4.650.000,00

No.SALDO PER

31 DESEMBER 2021

SALDO PER

31 DESEMBER 2020KETERANGAN

1 3 4 5

1. 4.612.389.329,41 5.376.018.066,41

2. - -

3.

a. Pembayaran angsuran/pelunasan piutang oleh nasabah disetor

langsung ke Kasda memalui KPKNL

- (1.217.464,00)

b. Piutang BPR-BKPD yang diserahkan ke DOB Pangandaran

sesuai dengan SK Bupati Nomor 500/Kpts.358-Huk/2019

- (762.411.273,00)

c. Reklasifikasi ke Aset Lancar Piutang lain-lain Piutang

BPR/BKPD

(4.612.389.329,41) -

4. - 4.612.389.329,41

5. - (4.612.389.329,41)

- -

Kualitas Piutang Macet sehingga prosentase Penyisihan Piutangnya

sebesar 100%

SALDO NILAI BERSIH PIUTANG BPR/BKPD-BBKU AKHIR

SALDO AKHIR PIUTANG BPR/BKPD-BBKU AKHIR

URAIAN

2

PIUTANG BPR/BKPD-BBKU :

SALDO PIUTANG PIUTANG BPR/BKPD-BBKU AWAL

MUTASI TAMBAH :

MUTASI KURANG :

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162855

Pemerintah Kabupaten Ciamis

No. URAIANSALDO PER

31 DESEMBER 2021

SALDO PER

31 DESEMBER 2020KETERANGAN

(1) (2) (3) (4) (5)

1. Saldo Awal Kemitraan Per 31 Desember ( Auditied ) 1.286.674.000,00 -

2. Mutasi Penambahan : 2.546.386.192,00 -

- Reklas dari Tanah (RSUD) 1.929.690.050,00

- Reklas dari Gedung dan Bangunan pada DPUPR 616.696.142,00 1.286.674.000,00

- Mutasi antar SKPD - -

3. Mutasi Pengurangan : 896.307.000,00 -

- Berkurang karna sudah di hibahkan 896.307.000,00 -

4. Saldo Akhir Per 31 Desember 2.936.753.192,00 1.286.674.000,00

5. Akumulasi Kemitraan (35.178.370,00) (3.169.202,00)

6. Nilai Bersih Kemitraan Per 31 Desember 2.901.574.822,00 1.283.504.798,00

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.5.e. Kemitraan Pihak ke 3 (tiga) 2.936.753.192,00 1.286.674.000,00

Penyusutan Kemitraan Pihak ke 3 (tiga) (35.178.370,00) (3.169.202,00)

Kemitraan Pihak ke 3 (tiga) Netto 2.901.574.822,00 1.283.504.798,00

Saldo Aset Kemitraan Pihak ke 3 (tiga) per 31 Desember 2021 sebesar Rp2.936.753.192,00 dan per 31

Desember 2020 sebesar Rp1.286.674.000,00 merupakan hasil reklasifikasi dari pos aset tetap sebagai

bentuk penyajian kembali pos-pos akrual. Aset kemitraan adalah aset kerjasama yang timbul dari perjanjian

antara pemerintah dengan mitra (badan usaha, pihak ketiga atau investor) yang mempunyai komitmen

untuk melaksanakan kegiatan yang dikendalikan bersama dengan menggunakan aset dan/atau hak usaha

yang dimiliki. Nilai penyusutan Kemitraan Pihak ke 3 sebesar (Rp35.178.370,00) sedangkan nilai buku

aset Kemitraan Pihak ke 3 adalah sebesar Rp2.901.574.822,00 dengan rincian sebagai berikut :

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.5.f. Aset Tidak Berwujud 20.152.599.552,47 19.799.008.262,47

Penyisihan (Amortisasi) Aset Tidak Berwujud (18.711.263.234,00) (17.854.707.874,00)

Aset Tidak Berwujud Netto 1.441.336.318,47 1.944.300.388,47

Saldo Aset Tidak Berwujud per 31 Desember 2021 sebesar Rp20.152.599.552,47 dan per 31 Desember

2020 sebesar Rp19.799.008.262,47 merupakan hasil reklasifikasi dari pos aset tetap sebagai bentuk

penyajian kembali pos-pos akrual yang merupakan aset berupa sistem aplikasi dan sebagainya yang berada

dibawah penguasaan pengurus barang di beberapa SKPD. Nilai Amortisasi Aset Tidak Berwujud yang

mempunyai nilai ekonomis 5 (lima) tahun sehingga diperoleh nilai amortisasi sebesar

(Rp18.711.263.234,00) sedangkan nilai buku aset tidak berwujud adalah sebesar Rp1.441.336.318,47

dengan rincian sebagai berikut :

No.SALDO PER

31 DESEMBER 2021

SALDO PER

31 DESEMBER 2020KETERANGAN

1 3 4 5

1. 995.098,00 1.813.279,00

2.

a. Penambahan karena adanya koreksi pengakuan piutang disebabkan adanya

piutang yang kurang catat

- -

3.

a. Pembayaran angsuran/pelunasan piutang melalui transfer dari KPKNL ke Kas

Daerah

- (818.181,00)

4. b. Reklasifikasi ke Aset Lancar Piutang lain-lain Piutang BPR/BKPD (995.098,00) -

5. - 995.098,00

- (995.098,00)

Nilai Buku Bersih Piutang per 31 Desember - -

SALDO PIUTANG DANA DAKABALAREA AKHIR

Kualitas Piutang dikategorikan macet karena mempunyai umur piutang lebih dari 5

(lima) tahun sehingga prosentase Penyisihan Piutangnya sebesar 100%

URAIAN

2

PIUTANG DANA DAKABALAREA

SALDO PIUTANG DANA DAKABALAREA AWAL

MUTASI TAMBAH :

MUTASI KURANG :

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162856

Pemerintah Kabupaten Ciamis

No. URAIANSALDO PER

31 DESEMBER 2021

SALDO PER

31 DESEMBER 2020KETERANGAN

(1) (2 ) (3 ) (4 ) (5)

1. Saldo Awal Aset Lain-lain Per 31 Desember 115.120.889.845,34 118.731.921.094,92

2. Mutasi Penambahan : 41.347.720.075,53 6.458.057.038,67

- Reklas barang rusak berat dari aset tetap 41.202.882.379,53 6.107.424.306,67

- Koreksi tambah pengakuan aset lain-lain - -

- Mutasi antar SKPD 144.837.696,00 350.632.732,00

3. Mutasi Pengurangan : 29.634.202.591,78 10.069.088.288,25

- Reklasifikasi dari asset lain-lain ke aset tetap 1.531.855.331,00 1.454.946.711,78

- Reklas barang rusak berat ke koreksi dampak kumulatif - -

- Berkurang karena sudah dihapuskan sesuai SK Bupati 27.957.509.564,78 8.263.508.844,47

- Mutasi antar SKPD 144.837.696,00 350.632.732,00

- Koreksi dampak kumulatif - -

4. Saldo Akhir Per 31 Desember 126.834.407.329,09 115.120.889.845,34

5. Akumulasi Penyusutan (126.834.407.329,09) (115.120.889.845,34)

6. Nilai Bersih Aset Lain-lain Per 31 Desember - -

No. URAIANSALDO PER

31 DESEMBER 2021

SALDO PER

31 DESEMBER 2020KETERANGAN

(1) (2 ) (3 ) (4 ) (5)

1. Saldo Awal Aset Tidak Berwujud Per 31 Desember ( Auditied ) 19.799.008.262,47 26.282.960.697,33

2. Mutasi Penambahan : 445.724.290,00 1.569.014.634,14

- Reklas barang berupa sistem aplikasi dari aset tetap 445.724.290,00 1.569.014.634,14

- Reklas barang berupa sistem aplikasi dari belanja barang jasa - -

- Mutasi antar SKPD - -

3. Mutasi Pengurangan : 92.133.000,00 8.052.967.069,00

- Reklasifikasi dari asset tak berwujud ke aset tetap - 8.052.967.069,00

- Berkurang karena sudah dihapuskan sesuai SK Bupati 92.133.000,00 -

- Koreksi dampak kumulatif - -

4. Saldo Akhir Per 31 Desember 20.152.599.552,47 19.799.008.262,47

5. Akumulasi Amortisasi Aset Tak Berwujud (18.711.263.234,00) (17.854.707.874,00)

6. Nilai Bersih Aset Tidak Berwujud Per 31 Desember 1.441.336.318,47 1.944.300.388,47

24.771.387.185,97 22.599.026.891,97

Rincian selengkapnya disajikan pada Lampiran CALK.6.4.

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.1.5.g. Aset lain-lain 126.834.407.329,09 115.120.889.845,34

Akumulasi Penyusutan (126.834.407.329,09) (115.120.889.845,34)

Aset Lain-lain Netto 00,00 00,00

Saldo Aset Lain-lain per 31 Desember 2021 sebesar Rp126.834.407.329,09 sedangkan saldo per 31

Desember 2020 sebesar Rp115.120.889.845,34. Saldo Aset Lain-lain per 31 Desember 2021 sebesar

Rp126.834.407.329,09 disebabkan adanya mutasi penambahan Aset Lain-lain sebesar

Rp41.347.720.075,53 dan mutasi pengurangan sebesar Rp29.634.202.591,78 dengan rincian sebagai

berikut :

Mutasi penambahan aset lain-lain sebesar Rp41.347.720.075,53 merupakan aset tetap yang secara

permanen dihentikan dari penggunaan aktif Pemerintah daerah atau dilepas dipindahkan menjadi aset lain-

lain; dan pengurangan aset lain-lain sebesar Rp29.634.202.591,78 karena adanya penghapusan aset lain-

lain sesuai SK Bupati sebesar Rp27.957.509.564,78 dan reklasifikasi aset lain-lain ke aset tetap sebesar

Rp1.531.855.331,00 dan mutasi antar SKPD sebesar Rp144.837.696,00.

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.2. KEWAJIBAN 143.626.077.969,63 65.032.786.046,43

Saldo Kewajiban per 31 Desember 2021 sebesar Rp143.626.077.969,63 dan saldo per 31 Desember 2020

sebesar Rp65.032.786.046,43. Saldo Kewajiban per 31 Desember 2021 sebesar Rp143.626.077.969,63

tersebut terdiri dari kewajiban jangka pendek sebesar Rp142.836.288.232,85 dan kewajiban jangka

panjang sebesar Rp789.789.736,78.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162857

Pemerintah Kabupaten Ciamis

No. URAIAN SALDO PER 31

DESEMBER 2020 BERTAMBAH BERKURANG

SALDO PER 31

DESEMBER 2021 KET

(1) (3) (4) (5) (6) (7)

1. - 467.066.400,55 - 321.918.566,30

- Utang Pajak - 321.918.566,30 - 321.918.566,30

2. 116.856.800,15 467.066.400,55 116.856.800,15 467.066.400,55

- Utang BPR/BKPD-BBKU 116.856.800,15 467.066.400,55 116.856.800,15 467.066.400,55

3. 49.779.168.175,10 118.248.964.459,00 49.779.168.175,10 118.248.964.459,00

- Utang Belanja Pegawai 7.843.782.955,00 8.017.218.410,00 7.843.782.955,00 8.017.218.410,00

-Utang Insentif Pemungutan Pajak dan Retribusi

Daerah 456.262.918,00 835.950.475,00 456.262.918,00 835.950.475,00

- Utang Belanja Jasa Kantor 503.064.221,00 793.257.696,00 503.064.221,00 793.257.696,00

- Utang Penerangan Jalan Umum 1.307.517.213,00 1.344.572.427,00 1.307.517.213,00 1.344.572.427,00

- Utang Belanja Jasa 601.190.352,00 188.399.400,00 601.190.352,00 188.399.400,00

- Utang Belanja Barang 137.658.581,00 21.153.722,00 137.658.581,00 21.153.722,00

- Utang Belanja Pemeliharaan - 35.794.000,00 - 35.794.000,00

- Utang Belanja Modal 3.094.254.400,00 77.969.007.350,00 3.094.254.400,00 77.969.007.350,00

- Utang Transfer Bagi Hasil Pajak dan Bukan Pajak 2.505.775.904,10 320.855.861,00 2.505.775.904,10 320.855.861,00

- Utang Jasa Usaha RSUD 17.639.508.918,00 21.802.980.327,00 17.639.508.918,00 21.802.980.327,00

- Utang Jasa Pelayanan RSUD 15.690.152.713,00 6.919.774.791,00 15.690.152.713,00 6.919.774.791,00

4. 673.460.879,00 602.060.051,00 673.460.879,00 602.060.051,00

- Pendapatan Reklame Diterima Dimuka 441.098.919,00 485.060.051,00 441.098.919,00 485.060.051,00

- Pendapatan Sewa Tempat Diterima Dimuka 232.361.960,00 117.000.000,00 232.361.960,00 117.000.000,00

5. 12.684.584.180,00 10.511.694.576,00 - 23.196.278.756,00

- Utang kepada PT Askes/BPJS 12.684.584.180,00 10.511.694.576,00 - 23.196.278.756,00

6. 154.709.762,00 - 154.709.762,00 -

- Bantuan Keuangan PEN 154.709.762,00 - 154.709.762,00 -

Jumlah Total 63.408.779.796,25 130.296.851.887,10 50.724.195.616,25 142.836.288.232,85

Utang Pendapatan Diterima Dimuka

Utang kepada PT Askes/BPJS

Utang Jangka Pendek Lainnya :

(2)

Utang Perhitungan Pihak Ketiga

Utang BPR/BKPD-BBKU

Utang Belanja :

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.2.1. Kewajiban Jangka Pendek 142.836.288.232,85 63.408.779.796,25

Saldo Kewajiban Jangka Pendek per 31 Desember 2021 sebesar Rp142.836.288.232,85 dan saldo per 31

Desember 2020 sebesar Rp63.408.779.796,25. Saldo Kewajiban Jangka Pendek per 31 Desember 2021

sebesar Rp142.836.288.232,85 merupakan bagian utang jangka pendek yang jatuh tempo dalam satu

periode akuntansi atau 12 bulan setelah tanggal pelaporan yang terdiri dari Utang Pajak (PHR) sebesar

Rp321.918.566,30; Utang BPR/BKPD/LPK-BBKU yang telah selesai dilikuidasi dan diambil alih

kewajibannya oleh Pemkab Ciamis sebesar Rp467.066.400,55; Utang Belanja sebesar

Rp118.248.964.459,00; Penerimaan Diterima Dimuka sebesar Rp602.060.051,00; Utang kepada PT.

Askes/BPJS sebesar Rp23.196.278.756,00 dan Utang jangka pendek lainnya sebesar Rp00,00 dengan

rincian sebagai berikut :

Rincian selengkapnya disajikan pada Lampiran CALK.7.

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.2.2.1.a. Utang Perhitungan Pihak Ketiga 321.918.566,30 00,00

Saldo Utang Perhitungan Pihak Ketiga per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp 321.918.566,30 atau nihil

sedangkan saldo per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp00,00. Saldo Utang Perhitungan Pihak Ketiga

per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp 321.918.566,30 adalah Utang Pajak Restoran yang belum disetor

dan masih berada pada Kas di Bendahara Pengeluaran pada SKPD, Puskesmas dan Sekolah sedangkan

Saldo Utang Perhitungan Pihak Ketiga per 31 Desember 2020 sebesar Rp00,00, dengan rincian sebagai

berikut:

No. URAIAN SALDO PER

31 DESEMBER 2020 BERTAMBAH BERKURANG

SALDO PER

31 DESEMBER 2021 KET

1 3 4 5 6 7

1. 321.918.566,30 321.918.566,30

- - - -

2

Utang Perhitungan Pihak Ketiga

Jumlah

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162858

Pemerintah Kabupaten Ciamis

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.2.1.b. Utang BPR/BKPD/LPK-BBKU 467.066.400,55 116.856.800,15

Saldo Utang BPR/BKPD/LPK-BBKU per 31 Desember 2021 sebesar Rp467.066.400,55 dan saldo per 31

Desember 2020 sebesar Rp116.856.800,15 atau naik sebesar 299,69% disebabkan adanya kewajiban utang

jangka pendek yang sudah jatuh tempo tahun 2021 kepada pihak Kreditur Bank BJB Banten sesuai dengan

sk.bupati 581/kpts.297-huk/2021 ttg perubahan pihak ke dua atas no 581/kpts124-huk/2016 sebesar

Rp467.066.400,55. Saldo Utang BPR/BKPD/LPK-BBKU per 31 Desember 2021 sebesar

Rp467.066.400,55 merupakan jumlah kewajiban yang jatuh tempo tahun 2021 sesuai hasil restrukturisasi

utang dengan pihak Kreditur/Bank yang telah disepakati mengenai jumlah utang yang diakui dan harus

dibayar oleh Pemerintah Kabupaten Ciamis terhadap Utang BPR/BKPD/LPK-BBKU berdasarkan hasil

inventarisasi saldo utang pada Neraca Akhir Likuidasi per 31 Desember 2009. Realisasi pelunasan utang

pada tahun 2021 sebesar Rp484.006.913,00 untuk pembayaran utang BPR/BKPD/LPK-BBKU dan telah

sesuai dengan aging schedule yang telah disepakati sesuai dengan sk.bupati 581/kpts.297-huk/2021 ttg

perubahan pihak ke dua atas no 581/kpts124-huk/2016 terdiri dari pembayaran kepada kepada Bank

Mandiri sebesar Rp367.150.113,00 dan kepada bank BJB Banten sebesar Rp116.856.800,00.

Pengakuan kewajiban Utang BPR/BKPD/LPK-BBKU per 31 Desember 2021 dari kewajiban jangka

pendek yang jatuh tempo tahun 2021 sebesar Rp467.066.400,55 telah sesuai dengan memperhatikan

kesepakatan tentang penjadwalan ulang pembayaran utang antara pemerintah Kabupaten Ciamis dengan

pihak kreditur sebagai hasil tindak lanjut inventarisasi dan verifikasi kembali atas aset dan kewajiban hasil

likuidasi BPR/BKPD/LPK-BBKU tersebut, dengan rincian sebagai berikut :

Rincian selengkapnya disajikan pada Lampiran CALK.7.A, CALK.7.B dan CALK.7.C

Aging Schedule atau penjadwalan ulang atas pembayaran Utang BPR/BKPD/LPK-BBKU setelah sk.bupati

581/kpts.297-huk/2021 ttg perubahan pihak ke dua atas no 581/kpts124-huk/2016 menjadi sebagai berikut:

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.2.1.c. Utang Belanja 118.248.964.459,00 49.779.168.175,10

Saldo Utang Belanja per 31 Desember 2021 sebesar Rp118.248.964.459,00 dan saldo per 31 Desember

2020 sebesar Rp49.779.168.175,10 72 atau naik sebesar 137,55% merupakan utang belanja yang bersifat

kegiatan operasional seperti Utang belanja pegawai; Utang belanja jasa kantor untuk pembayaran telepon,

air, listrik; Utang Pajak Penerangan Jalan; Utang Jasa Pelayanan Medis RSUD; Utang Jasa Usaha BLUD;

Utang Belanja Barang, Jasa dan Modal kegiatan fisik yang belum dibayarkan dengan rincian sebagai

berikut :

2022 2023 2024

1. - Bank Mandiri 981.154.000,30 391.088.000,00 390.044.000,60 200.021.999,70

2. - Bank Jabar 275.702.136,00 75.978.400,00 99.595.336,00 100.128.400,00

3. - Bank BRI - - - -

JUMLAH 1.256.856.136,30 467.066.400,00 489.639.336,60 300.150.399,70

467.066.400,00

789.789.736,30

1.256.856.136,30

Jumlah yang belum Jatuh Tempo pada

tahun 2021Jumlah Total Utang BPR/BKPD/LPK-BBKU

No. UraianSaldo per 31

Desember 2021

Jumlah yang Jatuh Tempo pada tahun 2021

PENAMBAHAN UTANG PELUNASAN UTANG

(1) (2 ) (3 ) (4 ) (5) (6 ) (7)

1. Utang Antar Bank Pasiva

terdiri dari :- Bank Mandiri 0,15 758.238.113,40 367.150.113,00 391.088.000,55

- Bank Jabar 116.856.800,00 75.978.400,00 116.856.800,00 75.978.400,00

- Bank BRI - - - -

JUMLAH 116.856.800,15 834.216.513,40 484.006.913,00 467.066.400,55

NO. URAIANSALDO PER

31 DESEMBER 2020

MUTASI SALDO PER

31 DESEMBER 2021KETERANGAN

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162859

Pemerintah Kabupaten Ciamis

No. URAIAN SALDO PER

31 DESEMBER 2020 BERTAMBAH BERKURANG

SALDO PER

31 DESEMBER 2021 KET

(1) (3) (4) (5) (6) (7)

1.

1. Utang Belanja Pegawai 8.300.045.873,00 8.853.168.885,00 8.300.045.873,00 8.853.168.885,00

Utang Belanja Pegawai 7.843.782.955,00 8.017.218.410,00 7.843.782.955,00 8.017.218.410,00

Utang Insentif Pemungutan Pajak Daerah 456.262.918,00 835.950.475,00 456.262.918,00 835.950.475,00

2. Utang Belanja Jasa Kantor 18.101.924.499,00 9.246.004.314,00 18.101.924.499,00 9.246.004.314,00

Utang Belanja Jasa Kantor 503.064.221,00 793.257.696,00 503.064.221,00 793.257.696,00

Utang Belanja Jasa 601.190.352,00 188.399.400,00 601.190.352,00 188.399.400,00

Utang Pajak Penerangan Jalan 1.307.517.213,00 1.344.572.427,00 1.307.517.213,00 1.344.572.427,00

Utang Jasa Pelayanan RSUD 15.690.152.713,00 6.919.774.791,00 15.690.152.713,00 6.919.774.791,00

3. Utang Belanja Barang 17.777.167.499,00 21.824.134.049,00 17.777.167.499,00 21.824.134.049,00

Utang Belanja Barang 137.658.581,00 21.153.722,00 137.658.581,00 21.153.722,00

Utang Jasa Usaha RSUD 17.639.508.918,00 21.802.980.327,00 17.639.508.918,00 21.802.980.327,00

4. Utang Belanja Modal 3.094.254.400,00 77.969.007.350,00 3.094.254.400,00 77.969.007.350,00

Utang Belanja Modal 3.094.254.400,00 77.969.007.350,00 3.094.254.400,00 77.969.007.350,00

5. Utang Transfer Bagi Hasil Pajak dan Bukan Pajak 2.505.775.904,10 320.855.861,00 2.505.775.904,10 320.855.861,00

Utang Transfer Bagi Hasil Pajak dan Bukan Pajak 2.505.775.904,10 320.855.861,00 2.505.775.904,10 320.855.861,00

6. Utang Belanja Pemeliharaan - 35.794.000,00 - 35.794.000,00

Utang Belanja Pemeliharaan - 35.794.000,00 - 35.794.000,00

Jumlah Total 49.779.168.175,10 118.213.170.459,00 49.779.168.175,10 118.248.964.459,00

Utang Belanja :

(2)

Terjadinya kenaikan jumlah utang yang signifikan disebabkan naiknya utang belanja modal kegiatan

operasional tahun 2021 dan adanya pengakuan atas utang Jasa Pelayanan RSUD, utang Jasa Usaha RSUD,

Utang belanja pegawai dan tunjangan perbaikan penghasilan, Utang Belanja Jasa Kantor, Utang Pajak

Penerangan Jalan.

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.2.1.d. Penerimaan Diterima Dimuka 602.060.051,00 673.460.879,00

Saldo Penerimaan Diterima Dimuka per 31 Desember 2021 sebesar Rp602.060.051,00 dan saldo per 31

Desember 2021 sebesar Rp673.460.879,00 atau turun sebesar (10,60%). Penerimaan Diterima Dimuka

merupakan Pendapatan sewa diterima dimuka yang belum jatuh tempo atas penggunaan kekayaan milik

daerah oleh pihak ketiga di RSUD, serta Pendapatan Reklame dan Pendapatan Sewa tanah bangunan yang

diterima dimuka yang masa berlakunya belum habis dalam satu tahun pelaporan dengan rincian

perhitungan sebagai berikut :

Pendapatan sewa diterima dimuka berkurang sebesar (Rp556.460.879,00) terdiri dari penggunaan sewa

kekayaan milik daerah (bangunan) dalam tahun 2021 telah dinikmati masa manfaatnya oleh pihak ke tiga

sebagai penyewa tempat sebesar Rp115.361.960,00; pendapatan reklame diterima dimuka berkurang

sebesar Rp441.098.919,00 disebabkan telah habisnya masa berlaku reklame dalam tahun 2021; Sedangkan

Pendapatan sewa diterima dimuka bertambah yang berasal dari Reklame kain sebesar Rp26.985.926,00

dann dari reklame billboard sebesar Rp458.074.125,00 dari pendapatan reklame.

TAHUN BERJALAN KOREKSI(1) (2 ) (3 ) (4 ) (5) (6 ) (7) (8 )

UTANG PENDAPATAN DITERIMA DIMUKA

1. Pendapatan Sewa Diterima Dimuka 94.880.000,00 - 23.720.000,00 2.160.000,00 69.000.000,00 RSUD

(Sewa tempat oleh BJB di RSUD untuk tempat Kantor Kas BJB

di RSUD selama 5 (lima) tahun dengan nilai sewa sebesar

Rp115.000.000,00 per 30 Desember 2019 sd 30 Desember

2024 dgn perjanjian no 445/657-rsud/2019//14/pks/bjb-

CII/2019)

2. (Sewa tempat oleh BJB untuk tempat Kantor Kas BJB di BPKD

selama 5 (lima) tahun dengan nilai sewa sebesar

Rp120.000.000,00 dengan perjanjian no 593/Kpts.545-

Huk/2018 terhitung 31 Desember 2018 sd 30 Desember

2023)

72.000.000,00 - 24.000.000,00 - 48.000.000,00 BPKD

3. (Sewa tempat oleh DayaMitra Telekomunikasi di BPKD selama

5 (lima) tahun dengan nilai sewa sebesar Rp109.011.600,00

dengan perjanjian no 593/Kpts.227-Huk/2016 terhitung 4 April

2016 sd 3 April 21)

65.481.960,00 - 21.802.320,00 43.679.640,00 - BPKD

4. Pendapatan Reklame Diterima Dimuka 441.098.919,00 485.060.051,00 441.098.919,00 - 485.060.051,00 BPKD

(Pembayaran Reklame yang melebihi satu periode pelaporan

sehingga masih ada masa manfaatnya yang belum habis

dinikmati dan diakui sebagai pendapatan diterima dimuka)

- -

Jumlah 673.460.879,00 485.060.051,00 510.621.239,00 45.839.640,00 602.060.051,00

KETNo. URAIAN SALDO PER

31 DESEMBER 2020 BERTAMBAH

BERKURANG SALDO PER

31 DESEMBER 2021

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162860

Pemerintah Kabupaten Ciamis

No. URAIANSALDO PER

31 DESEMBER 2021

SALDO PER

31 DESEMBER 2020KETERANGAN

(1) (2 ) (3 ) (4 ) (5)

1. Saldo Awal Utang BPJS Kesehatan per 31 Desember 12.684.584.180,00 -

2. Penambahan karena adanya tambahan kewajiban 2021 34.961.333.556,00 35.048.794.754,00

3.Pengurangan karena adanya pelunasan kewajiban selama tahun

berjalan (24.449.638.980,00) (22.364.210.574,00)

4. Pengurangan karena adanya pelunasan tunggakan kewajiban

tahun 2020 yang jatuh tempo

- -

5. Saldo Akhir Tunggakan Utang kepada BPJS Kesehatan

per 31 Desember 23.196.278.756,00 12.684.584.180,00

No. URAIANTambahan

Penghasil Pegawai

Tunjangan

Sertifikat

Guru/TPG

Tunjangan jasa

layanan medis

Jumlah Utang JKN

BPJSKET.

1 2 3 4 5 6 7

1. Saldo per 31 Desember Tahun 2020 2.980.829.024,00 9.607.281.144,00 96.474.012,00 12.684.584.180,00

2. Saldo per 31 Desember Tahun 2021 - 10.368.961.449,00 142.733.127,00 10.511.694.576,00

3. Saldo Akhir Tunggakan Utang kepada BPJS

Kesehatan per 31 Desember 2021 2.980.829.024,00 19.976.242.593,00 12.684.584.180,00 23.196.278.756,00

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.2.1.e. Utang kepada BPJS 23.196.278.756,00 12.684.584.180,00

Saldo Utang kepada BPJS Kesehatan per 31 Desember 2021 sebesar Rp23.196.278.756,00 dan saldo per

31 Desember 2020 sebesar Rp12.684.584.180,00. Saldo Utang kepada BPJS Kesehatan sebesar

Rp23.196.278.756,00 telah sesuai hasil rekonsiliasi antara BPJS Kesehatan dengan Pemerintah Kabupaten

Ciamis dengan Nomor 79/V-08/0122 tanggal 27 Januari 2022 tentang Konfirmasi Saldo Utang Iuran JKN

Pekerja Penerima Upah (PPU) PN Pemerintah Kabupaten Ciamis per 31 Desember 2021.

Pemerintah Kabupaten Ciamis mempunyai tunggakan kewajiban kepada BPJS Kesehatan sebesar

Rp23.196.278.756,00 sesuai dengan perhitungan berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 64 tahun 2020

tentang Perubahan kedua atas Peraturan Presiden Nomor 82 Tahun 2018 tentang Jaminan Kesehatan, SE

Menteri Dalam Negeri Nomor 900/471/SJ tentang Pemotongan, Penyetoran dan Pembayaran Iuran

Jaminan Kesehatan bagi PPU Pemerintah Daerah dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 70 Tahun

2020 tentang Penyetoran Iuran Jaminan Kesehatan bagi Pekerja Penerima Upah di Lingkungan Pemerintah

Daerah terdapat perubahan ketentuan terkait komposisi prosentase, batas paling tinggi upah serta

komponen gaji/upah yang digunakan sebagai dasar perhitungan iuran jaminan kesehatan yang berlaku per

Januari 2020.

Perhitungan dan penyetoran iuran jaminan kesehatan PPU Pemda Kabupaten Ciamis nulai Tahun 2020

telah menyesuaikan kepada ketentuan pembagian prosentase iuran sebesar 1% dari pekerja dan 4% dari

pemberi kerja, batas paling tinggi gaji/upah per bulan sebesar Rp12.000.000,00 serta dasar komponen upah

yanag terdiri atas gaji atau upah pungut, tunjangan keluarga, tunjangan jabatan atau tunjangan umum,

tunjangan profesi (sertifikasi dan Jasa Layanan Medis) dan tambahan penghasil bagi PNS Daerah

(TPP/TKD). Pemerintah Kabupaten Ciamis telah menganggarkan untuk pembayaran kewajiban tersebut

dalam APBD dengan jumlah sesuai dengan kemampuan keuangan daerah tetapi masih kurang dari

ketentuan berdasarkan kewajiban per tahun, tahun 2021 terdapat tunggakan kekurangan pembayaran

kepada BPJS sebesar Rp10.511.694.576,00 sehingga sampai dengan per 31 Desember 2021 sebesar

RP23.196.278.756,00 dengan rincian sebagai berikut :

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.2.1.f. Utang Jangka Pendek Lainnya 00,00 154.709.762,00

Saldo Utang jangka Pendek Lainnya kepada Provinsi per 31 Desember 2021 sebesar Rp00,00 atau nihil

dan saldo per 31 Desember 2020 sebesar Rp154.709.762,00. Saldo Utang jangka Pendek Lainnya 2021

sebesar Rp00,00 disebabkan telah dibayarkannya utang kepada Provinsi tahun 2020 sebesar

Rp154.709.762,00 berupa dana kegiatan yang dibiayai dari Pinjaman Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN)

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162861

Pemerintah Kabupaten Ciamis

PENAMBAHAN UTANG PENGURANGAN UTANG

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1. UTANG BPR/BKPD-BBKU

- Bank Mandiri 1.348.304.113,78 - 367.150.113,00 981.154.000,78

- Bank Jabar 275.702.136,00 - - 275.702.136,00

- Bank BRI - - - -

JUMLAH 1.624.006.249,78 - 367.150.113,00 1.256.856.136,78

467.066.400,00

789.789.736,78

BAGIAN UTANG BPR/BKPD-BBKU JANGKA PANJANG YANG JATUH TEMPO PADA TAHUN 2021

BAGIAN UTANG BPR/BKPD-BBKU JANGKA PANJANG YANG BELUM JATUH TEMPO PADA TAHUN 2021

SALDO PER

31 DESEMBER 2021KETNO. URAIAN

SALDO PER

31 DESEMBER 2020

MUTASI

No. URAIANSALDO PER

31 DESEMBER 2021

SALDO PER

31 DESEMBER 2020KETERANGAN

(1) (2 ) (3 ) (4 ) (5)

1. Saldo Utang jangka Pendek lainnya per 31 Desember 154.709.762,00 -

2. Penambahan dari Dana PEN - 141.343.871.765,00

3. Pengurangan karena penyaluran dari RKUD menjadi belanja - (138.486.037.315,00)

4. Dana yang akan dipergunakan kembali pada tahun anggaran

2021

- (2.729.813.450,00)

5. Pengembalian ke Kasda Provinsi SP2D nomor 000558/2021

tanggal 12 Maret 2021 sebesar Rp144.336.454,00

(144.336.454,00) 16.315.454,00

6. Pengembalian ke Kasda Provinsi SP2D nomor 000598/2021

tanggal 15 Maret 2021 sebesar Rp10.373.308,00

(10.373.308,00) 10.373.308,00

Saldo Akhir Utang Jangka Pendek Lainnya per 31

Desember - 154.709.762,00

sesuai dengan hasil rekonsiliasi antara Pemerintah Kabupaten Ciamis (BPKD) dengan BPKAD Pemerintah

Provinsi Jawa Barat.

Dana tersebut berupa sisa kas dari Pinjaman Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) per 31 Desember 2020

yang dikembalikan ke Kas Daerah Provinsi Jawa Barat sebesar Rp154.709.762,00 dan telah disetorkan

dengan SP2D nomor 000558/2021 tanggal 12 Maret 2021 sebesar Rp144.336.454,00 dan SP2D nomor

000598/2021 tanggal 15 Maret 2021 sebesar Rp10.373.308,00.

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.2.2. Kewajiban Jangka Panjang 789.789.736,78 1.624.006.250,18

Saldo Kewajiban Jangka Panjang per 31 Desember 2021 sebesar Rp789.789.736,78 dan saldo per 31

Desember 2020 sebesar Rp1.624.006.250,18. Saldo kewajiban jangka panjang tersebut merupakan utang

BPR/BKPD/LPK-BBKU yang belum jatuh tempo pelunasannya sesuai dengan hasil kesepakatan dan

negosiasi dengan pihak Kreditur/Bank mengenani jumlah utang yang diakui dan harus dibayar oleh

pemerintah.

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.2.2.a. Utang BPR/BKPD/LPK-BBKU Jangka Panjang 789.789.736,78 1.624.006.250,18

Saldo Utang BPR/BKPD/LPK-BBKU per 31 Desember 2021 sebesar Rp789.789.736,78 dan saldo per 31

Desember 2020 sebesar Rp1.624.006.250,18 atau menurun sebesar (51,37%) disebabkan adanya

reklasifikasi utang jangka Panjang ke jangka pendek karena sudah jatuh tempo tahun 2021 kepada kepada

Bank Jabar sebesar Rp75.978.400,00 dan Bank Mandiri sebesar Rp391.088.000,70 juga adanya

pembayaran utang BPR/BKPD ke Bank Mandiri yang sudah jatuh tempo tahun 2020 sebesar

Rp367.150.113,00 sesuai sk.bupati 581/kpts.297-huk/2021 ttg perubahan pihak ke dua atas no

581/kpts124-huk/2016. Saldo Utang BPR/BKPD/LPK-BBKU per 31 Desember 2021 sebesar

Rp789.789.736,78, dengan rincian sebagai berikut :

Saldo Utang BPR/BKPD/LPK-BBKU Jangka Panjang per 31 Desember 2021 adalah sebesar

Rp789.789.736,78 merupakan jumlah utang yang belum jatuh tempo atau utang jangka panjang sesuai

dengan hasil perhitungan umur utangnya yang merupakan hasil tindak lanjut inventarisasi dan verifikasi

kembali atas aset dan kewajiban hasil likuidasi BPR/BKPD/LPK-BBKU tersebut, dengan rincian sebagai

berikut :

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162862

Pemerintah Kabupaten Ciamis

2022 2023 2024(1) (2) (3) (9) (10) (11)

1. - Bank Mandiri 1.348.304.113,78 567.120.146,00 581.161.968,00 200.021.999,78

2. - Bank Jabar 275.702.136,00 75.978.400,00 99.595.336,00 100.128.400,00

3. - Bank BRI - - - -

4. - Telah dibayar tahun 2021

untuk Bank Mandiri (sk.bupati

- (176.032.146,00) (191.117.967,00) -

JUMLAH 1.624.006.249,78 467.066.400,00 489.639.337,00 300.150.399,78

467.066.400,00

789.789.736,78

KEWAJIBAN PER TAHUN

Jumlah yang belum Jatuh Tempo pada tahun 2021

NO. URAIANSALDO PER

31 DESEMBER 2021

Jumlah yang Jatuh Tempo pada tahun 2021

No. URAIANSALDO PER

31 DESEMBER 2021

SALDO PER

31 DESEMBER 2020KETERANGAN

(1) (2) (3) (3) (6)

1. Saldo Awal Ekuitas per 31 Desember 3.665.462.705.655,98 3.578.341.759.037,58

2. Surplus/Defisit Operasional 122.814.559.534,70 71.180.746.910,87

3. Dampak Kumulatif Perubahan

Kebijakan/Kesalahan Mendasar

3.348.689.169,05 15.940.199.707,53

4. Saldo Akhir Ekuitas per 31 Desember 3.791.625.954.359,73 3.665.462.705.655,98

REK. URAIAN

JUMLAH REALISASI

PENDAPATAN-LRA

TAHUN 2021

BERTAMBAH BERKURANG

JUMLAH

PENDAPATAN-LO

TAHUN 2021

JUMLAH

PENDAPATAN-LO

TAHUN 2020

%

(1) (2) (3) (4) (5) (6=3-4+5) (7) (8)

8.1. PENDAPATAN - LO

8.1.1. PENDAPATAN ASLI DAERAH 273.176.494.803,00 143.482.572.323,79 117.025.457.975,00 299.633.609.151,79 199.368.751.996,90 50,29

8.1.1. Pendapatan Pajak Daerah - LO 70.573.588.106,00 72.903.277.168,30 71.058.648.157,00 72.418.217.117,30 67.615.244.511,50 7,10

8.1.2. Pendapatan Retribusi Daerah - LO 7.512.811.662,00 72.850.000,00 125.885.970,00 7.459.775.692,00 8.153.506.937,00 (8,51)

8.1.3. Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan - LO 3.246.369.013,00 3.855.637.719,49 118.639.249,00 6.983.367.483,49 436.386.165,24 1.500,27

8.1.4. Lain-lain PAD Yang Sah - LO 191.843.726.022,00 66.650.807.436,00 45.722.284.599,00 212.772.248.859,00 123.163.614.383,16 72,76

8.2. PENDAPATAN TRANSFER - LO 2.268.434.070.783,00 7.260.396.409,00 277.818.058.923,00 1.997.876.408.269,00 1.982.261.061.825,00 0,79

8.2.1. Pendapatan Transfer Pemerintah Pusat Dana Perimbangan-LO 1.638.125.327.008,00 - 9.953.115.103,00 1.628.172.211.905,00 1.630.624.641.834,00 (0,15)

8.2.2. Pendapatan Transfer Pemerintah Pusat Lainnya - LO 292.704.223.000,00 - 263.443.958.000,00 29.260.265.000,00 32.046.038.000,00 (8,69)

8.2.3. Pendapatan Transfer Pemerintah Daerah Lainnya - LO 337.604.520.775,00 7.260.396.409,00 4.420.985.820,00 340.443.931.364,00 319.590.381.991,00 6,53

8.3. LAIN-LAIN PENDAPATAN DAERAH YANG SAH - LO 131.396.692.150,00 43.898.041.586,00 - 175.294.733.736,00 155.158.484.539,00 12,98

8.3.1. Pendapatan Hibah - LO 131.396.692.150,00 43.898.041.586,00 - 175.294.733.736,00 155.158.484.539,00 12,98

8.4. SURPLUS NON OPERASIONAL - LO - - - - - -

8.4.1. Surplus Kewajiban Jangka Pendek - - - - - -

JUMLAH 2.673.007.257.736,00 194.641.010.318,79 394.843.516.898,00 2.472.804.751.156,79 2.336.788.298.360,90 5,82

Rincian selengkapnya, disajikan pada Lampiran CALK.8.

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.3.3. EKUITAS 3.791.625.954.359,73 3.665.462.705.655,98

Saldo Ekuitas Akhir per 31 Desember 2021 sebesar Rp3.791.625.954.359,73 dan saldo Ekuitas Awal per

31 Desember 2020 sebesar Rp3.665.462.705.655,98. Saldo Ekuitas per 31 Desember 2021 sebesar

Rp3.791.625.954.359,73 merupakan hasil perhitungan penjumlahan dari Ekuitas Awal per 01 Januari 2021

yang merupakan saldo akhir ekuitas per 31 Desember 2020 ditambah Surplus/Defisit Laporan Operasional

tahun berjalan dan Dampak Kumulatif Perubahan Kebijakan/Kesalahan Mendasar dengan rincian sebagai

berikut :

5.4 POS-POS LAPORAN OPERASIONAL

5.4.1. Pendapatan – LO

Realisasi Pendapatan-LO per 31 Desember 2021 sebesar Rp2.473.246.114.379,79 atau lebih kecil (7,47%)

jika dibandingkan dengan realisasi Pendapatan-LRA per 31 Desember 2021 sebesar

Rp2.673.007.257.736,00 atau naik sebesar 5,82% apabila dibandingkan dengan Pendapatan-LO Tahun

2020 sebesar Rp2.336.788.298.360,90 disebabkan adanya penambahan saldo piutang tahun berjalan

maupun tahun lalu dan pengurangan pelunasan piutang dengan rincian sebagai berikut :

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162863

Pemerintah Kabupaten Ciamis

REK. URAIAN

JUMLAH REALISASI

PENDAPATAN-LRA

TAHUN 2021

TAMBAHAN SALDO

PIUTANG TAHUN

BERJALAN

PELUNASAN

PIUTANG TAHUN

LALU

JUMLAH

PENDAPATAN-LO

TAHUN 2021

JUMLAH

PENDAPATAN-LO

TAHUN 2020

%

(1) (2) (3) (4) (5) (6=3-4+5) (7) (8)

8.1. PENDAPATAN - LO

8.1.1. PENDAPATAN ASLI DAERAH 273.176.494.803,00 143.482.572.323,79 117.025.457.975,00 299.633.609.151,79 199.368.751.996,90 50,29

8.1.1. Pendapatan Pajak Daerah - LO 70.573.588.106,00 72.903.277.168,30 71.058.648.157,00 72.418.217.117,30 67.615.244.511,50 7,10

8.1.2. Pendapatan Retribusi Daerah - LO 7.512.811.662,00 72.850.000,00 125.885.970,00 7.459.775.692,00 8.153.506.937,00 (8,51)

8.1.3. Pendapatan Hasil Pengelolaan

Kekayaan Daerah yang Dipisahkan -

LO

3.246.369.013,00 3.855.637.719,49 118.639.249,00 6.983.367.483,49 436.386.165,24 1.500,27

8.1.4. Lain-lain PAD Yang Sah - LO 191.843.726.022,00 66.650.807.436,00 45.722.284.599,00 212.772.248.859,00 123.163.614.383,16 72,76

JUMLAH 273.176.494.803,00 143.482.572.323,79 117.025.457.975,00 299.633.609.151,79 199.368.751.996,90 50,29

REK. URAIAN

JUMLAH REALISASI

PENDAPATAN-LRA

TAHUN 2021

TAMBAHAN SALDO

PIUTANG TAHUN

BERJALAN

PELUNASAN PIUTANG

TAHUN LALU

JUMLAH

PENDAPATAN-LO

TAHUN 2021

JUMLAH

PENDAPATAN-LO

TAHUN 2020

%

(1) (2) (3) (4) (5) (6=3+4-5) (7) (8)

8.1.1. PENDAPATAN ASLI DAERAH - LO

8.1.1. PENDAPATAN PAJAK DAERAH - LO

8.1.1.06. Pajak Hotel - LO 459.863.809,00 441.574.402,00 459.863.809,00 441.574.402,00 394.724.492,00 11,87

8.1.1.07. Pajak Restoran - LO 5.373.241.433,00 5.707.346.194,30 5.373.241.433,00 5.707.346.194,30 4.595.074.920,50 24,21

8.1.1.08. Pajak Hiburan - LO 45.944.600,00 45.944.600,00 45.944.600,00 45.944.600,00 71.908.525,00 (36,11)

8.1.1.09. Pajak Reklame - LO 1.948.869.296,00 2.416.785.944,00 2.433.929.347,00 1.931.725.893,00 1.211.133.348,00 59,50

8.1.1.10. Pajak Penerangan Jalan - LO 32.365.519.284,00 32.787.186.790,00 32.365.519.284,00 32.787.186.790,00 30.531.595.869,00 7,39

8.1.1.11. Pajak Parkir - LO 91.256.700,00 91.957.700,00 91.256.700,00 91.957.700,00 84.295.900,00 9,09

8.1.1.12. Pajak Air Tanah - LO 97.027.808,00 96.007.905,00 97.027.808,00 96.007.905,00 82.181.135,00 16,82

8.1.1.13. Pajak Sarang Burung Walet - LO 475.000,00 475.000,00 475.000,00 475.000,00 675.000,00 (29,63)

8.1.1.14. Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan - LO - - 1.080.000,00 (100,00)

8.1.1.15. Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan dan

Perkotaan - LO

23.456.703.615,00 24.581.312.072,00 23.456.703.615,00 24.581.312.072,00 24.321.000.162,00 1,07

8.1.1.16. Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan

Bangunan (BPHTB) - LO

6.734.686.561,00 6.734.686.561,00 6.734.686.561,00 6.734.686.561,00 6.321.575.160,00 6,53

JUMLAH 70.573.588.106,00 72.903.277.168,30 71.058.648.157,00 72.418.217.117,30 67.615.244.511,50 7,10

5.4.1.1. Pendapatan Asli Daerah (PAD) – LO

Realisasi Pendapatan Asli Daerah-LO per 31 Desember 2021 sebesar Rp299.633.609.151,79 atau lebih

besar 9,68% jika dibandingkan dengan realisasi Pendapatan Asli Daerah-LRA per 31 Desember 2021

sebesar Rp273.176.494.803,00 atau naik sebesar 50,29% apabila dibandingkan dengan Pendapatan Asli

Daerah-LO Tahun 2020 sebesar Rp199.368.751.996,90 disebabkan adanya tambahan pengakuan saldo

piutang baru pada tahun berjalan sebesar Rp143.482.572.323,79 dan adanya pengurangan pelunasan

piutang tahun lalu dan tahun berjalan sebesar (Rp117.025.457.975,00) dengan rincian sebagai berikut :

5.4.1.1.a Pendapatan Pajak Daerah-LO

Realisasi Pendapatan Pajak Daerah-LO sampai dengan 31 Desember 2021 sebesar

Rp72.418.217.117,30 atau lebih besar sebesar 2,61% jika dibandingkan dengan Pendapatan Pajak Daerah-

LRA per 31 Desember 2021 sebesar Rp70.573.588.106,00 atau naik sebesar 7,10% apabila dibandingkan

dengan Pendapatan Pajak Daerah-LO tahun 2020 sebesar Rp67.615.244.511,50 disebabkan tidak

tercapainya target SKP tahun 2021 sehingga terjadi adanya tambahan pengakuan piutang baru pada tahun

berjalan sebesar Rp72.903.277.168,30 serta adanya pelunasan atas piutang tahun lalu dan tahun berjalan

sebesar Rp71.058.648.157,00 dengan rincian sebagai berikut :

Dari tabel tersebut di atas terlihat bahwa Realisasi Pendapatan Pajak Daerah-LO lebih besar jika

dibandingkan dengan realisasi Pendapatan Pajak Daerah-LRA disebabkan adanya pengakuan tambahan

saldo piutang tahun berjalan yaitu piutang Pajak Restoran, Pajak Hiburan, Pajak Penerangan Jalan, Pajak

Reklame, Pajak Air Bawah Tanah dan Piutang Pajak PBB sedangkan pengurangan terjadi karena pelunasan

atas piutang-piutang tahun berjalan dan tahun lalu, yaitu pelunasan pajak hotel, pajak reklame, dan piutang

pajak PBB. Perlu diinformasikan pula bahwa dari 11 (sebelas) jenis pajak yang dikelola oleh Badan

Pengelolaan Keuangan Daerah tersebut di atas, hanya 3 (tiga) yaitu Pajak Reklame, Pajak Air Bawah

Tanah, dan Pajak Bumi Bangunan yang bersifat Official Assestment yaitu penetapan SKP nya ditetapkan

oleh pejabat pengelola pajak terlebih dahulu sehingga akan muncul perhitungan piutang pajak daerah.

Sedangkan selebihnya bersifat Self Assestment yaitu ketetapan pajak baru muncul ketika wajib pajak sudah

menghitung sendiri besaran pajak terutangnya dan melaporkannya pada akhir masa pajak, sehingga besaran

piutang pajak timbul setelah masa pajak berakhir.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162864

Pemerintah Kabupaten Ciamis

REK URAIAN

JUMLAH

PENDAPATAN-LRA

TAHUN 2021

PENAMBAHAN KARENA

KEUNTUNGAN TAHUN

BERJALAN

PENGURANGAN KARENA

KERUGIAN TAHUN

BERJALAN

JUMLAH

PENDAPATAN-LO

TAHUN 2021

JUMLAH

PENDAPATAN-LO

TAHUN 2020

%

(1) (2) (3) (4) (5) (6=3+4-5) (7) (8)

8.1. PENDAPATAN ASLI DAERAH - LO

8.1.3. PENDAPATAN HASIL PENGELOLAAN KEKAYAAN

DAERAH YANG DIPISAHKAN - LO

8.1.3.01. Bagian Laba atas penyertaan modal pada

Perusahaan Milik Daerah/BUMD - LO

8.1.3.01.01. PDAM TIRTA GALUH - 61.381.097,49 61.381.097,49 670.352.758,24 90,84

8.1.3.01.02. Bank Jabar - LO 3.132.717.827,00 3.645.279.378,00 6.777.997.205,00 3.076.437.540,00 120,32

8.1.3.01.04. PD BPR/ BKPD/ LPK - LO 113.651.186,00 148.977.244,00 (118.639.249,00) 143.989.181,00 (3.310.404.133,00) (104,35)

JUMLAH 3.246.369.013,00 3.855.637.719,49 (118.639.249,00) 6.983.367.483,49 436.386.165,24 1.500,27

REK. URAIAN

JUMLAH

PENDAPATAN-LRA

TAHUN 2021

PENAMBAHAN

PIUTANG TAHUN

BERJALAN

PENGURANGAN

KARENA PELUNASAN

PIUTANG TAHUN

LALU

JUMLAH

PENDAPATAN-LO

TAHUN 2021

JUMLAH

PENDAPATAN-LO

TAHUN 2020

%

(1) (2) (3) (4) (5) (6=3-4+5) (7) (8)

8.1. PENDAPATAN ASLI DAERAH - LO

8.1.2. PENDAPATAN RETRIBUSI DAERAH - LO

8.1.2.01. Retribusi Pelayanan Kesehatan - LO 243.360.910,00 - - 243.360.910,00 111.805.000,00 117,67

8.1.2.02. Retribusi Pelayanan Persampahan/ Kebersihan - LO 1.671.941.300,00 - - 1.671.941.300,00 1.456.049.600,00 14,83

8.1.2.05. Retribusi Pelayanan Parkir di Tepi Jalan Umum - LO 612.624.000,00 - - 612.624.000,00 563.347.000,00 8,75

8.1.2.06. Retribusi Pelayanan Pasar - LO 1.053.015.907,00 - - 1.053.015.907,00 911.523.850,00 15,52

8.1.2.07. Retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor - LO 1.571.280.000,00 - - 1.571.280.000,00 1.644.932.300,00 (4,48)

8.1.2.10. Retribusi Penyediaan dan/atau Penyedotan Kakus - LO 37.550.000,00 - - 37.550.000,00 35.000.000,00 7,29

8.1.2.14. Retribusi Pengendalian Menara Telekomunikasi - LO 333.586.258,00 - 29.821.970,00 303.764.288,00 311.773.467,00 0,00

8.1.2.15. Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah - LO 201.920.000,00 - - 201.920.000,00 834.728.000,00 (75,81)

8.1.2.16. Retribusi Pasar Grosir dan/atau pertokoan-LO 116.777.400,00 51.600.000,00 72.114.000,00 96.263.400,00 - 0,00

8.1.2.18. Retribusi Terminal - LO 255.859.300,00 21.250.000,00 13.950.000,00 263.159.300,00 250.693.500,00 4,97

8.1.2.19. Retribusi Tempat Khusus Parkir - LO 21.682.000,00 - - 21.682.000,00 24.121.000,00 (10,11)

8.1.2.21. Retribusi Rumah Potong Hewan - LO 32.225.000,00 - 10.000.000,00 22.225.000,00 10.700.000,00 107,71

8.1.2.23. Retribusi Tempat Rekreasi dan Olah raga- LO 458.888.500,00 - - 458.888.500,00 395.713.000,00 15,96

8.1.2.26. Retribusi Izin Mendirikan Bangunan - LO 831.728.687,00 - - 831.728.687,00 1.524.657.020,00 (45,45)

8.1.2.29. Retribusi Izin Trayek - LO 17.022.400,00 - - 17.022.400,00 24.163.200,00 (29,55)

8.1.2.33. Retribusi Pengendalian Lalu Lintas- LO 53.350.000,00 - - 53.350.000,00 54.300.000,00 0,00

JUMLAH 7.512.811.662,00 72.850.000,00 125.885.970,00 7.459.775.692,00 8.153.506.937,00 (8,51)

5.4.1.1.b. Pendapatan Retribusi Daerah-LO

Realisasi Pendapatan Retribusi Daerah-LO per 31 Desember 2021 sebesar

Rp7.459.775.692,00 atau turun sebesar (8,51%) dari Pendapatan Retribusi Daerah-LO tahun 2020 sebesar

Rp8.153.506.937,00 atau lebih kecil (0,71%) jika dibandingkan dengan realisasi Pendapatan Retribusi

Daerah-LRA per 31 Desember 2021 sebesar Rp7.512.811.662,00 yang disebabkan adanya tambahan

pengakuan piutang baru pada tahun berjalan sebesar Rp72.850.000,00 dan adanya pelunasan atas piutang

tahun berjalan dan piutang tahun lalu sebesar Rp125.885.970,00 dengan rincian sebagai berikut :

Dari tabel tersebut di atas terlihat bahwa Realisasi Pendapatan Retribusi Daerah-LO lebih kecil jika

dibandingkan dengan realisasi Pendapatan Retribusi Daerah-LRA disebabkan adanya penambahan

pengakuan piutang sewa dan adanya pengurangan karena pelunasan atas piutang tahun berjalan dan piutang

tahun lalu yaitu Piutang Menara, Piutang sewa dan Piutang sewa rumah potong hewan, sedangkan retribusi

lainnya tidak ditetapkan melalui SKRD sehingga tidak ada pengakuan piutang dalam tahun berjalan.

Sedangkan apabila dibandingkan dengan pendapatan retribusi daerah-LO tahun 2020 terdapat penurunan

sebesar (8,51%) disebabkan adanya penurunan pendapatan realisasi retribusi-lra dan pengakuan piutang

pada pos retribusi daerah dalam tahun 2021.

5.4.1.1.c Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan-LO

Realisasi Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan -LO per 31 Desember 2021

sebesar Rp6.983.367.483,49 atau naik sebesar 1.500,27% dari Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan

Daerah Yang Dipisahkan-LO per 31 Desember 2020 sebesar Rp436.386.165,24 atau naik sebesar 115,11%

jika dibandingkan dengan realisasi Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan-

LRA per 31 Desember 2021 sebesar Rp3.246.369.013,00 yang disebabkan adanya pengakuan penambahan

akibat dari keuntungan PDAM Tirta Galuh dan pada Badan Usaha Milik Daerah BPR/BKPD/LPK dengan

rincian sebagai berikut :

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162865

Pemerintah Kabupaten Ciamis

REK. URAIAN

JUMLAH

PENDAPATAN-LRA

TAHUN 2021

PENAMBAHAN

PIUTANG TAHUN

BERJALAN

PENGURANGAN

KARENA PELUNASAN

PIUTANG TAHUN LALU

JUMLAH

PENDAPATAN-LO

TAHUN 2021

JUMLAH

PENDAPATAN-LO

TAHUN 2020

%

(1) (2) (3) (4) (5) (6=3+4-5) (7) (8)

8.1. PENDAPATAN ASLI DAERAH - LO

8.1.4. LAIN-LAIN PENDAPATAN ASLI DAERAH YANG SAH - LO 191.843.726.022,00 66.650.807.436,00 45.722.284.599,00 212.772.248.859,00 123.163.614.383,16 72,76

8.1.4.01. Hasil Penjualan Aset Daerah Yang Tidak Dipisahkan - LO 388.730.399,00 - - 388.730.399,00 394.871.455,00 (1,56)

8.1.4.02. Hasil Pemanfaatan BMD yang tidak dipisahkan-LO 1.047.975.911,00 255.400.000,00 300.082.671,00 1.003.293.240,00 270.019.239,00 271,56

8.1.4.03. Penerimaan Jasa Giro - LO 2.319.361.303,00 - - 2.319.361.303,00 2.047.009.564,00 13,30

8.1.4.04. Pendapatan Bunga Deposito - LO 1.285.168.278,00 - - 1.285.168.278,00 7.934.070.809,00 (83,80)

8.1.4.05. Tuntutan Ganti Kerugian Daerah - LO 6.550.146,00 - 6.550.146,00 - - -

8.1.4.08. Pendapatan Denda Pajak - LO 41.113.561,00 5.081.776.996,00 4.169.473.422,00 953.417.135,00 993.483.432,00 (4,03)

8.1.4.09. Pendapatan Denda Retribusi Daerah-LO 2.781.577,00 - - 2.781.577,00 -

8.1.4.12. Pendapatan Hasil Eksekusi atas Jaminan - LO 609.917.889,00 10.373.308,00 - 620.291.197,00 38.983.894,00 1.491,15

8.1.4.13. Pendapatan dari Pengembalian-LO 3.099.638.149,00 - - 3.099.638.149,00 3.077.442.969,00 0,72

8.1.4.18. Pendapatan BLUD RSUD Kabupaten Ciamis - LO 127.407.763.387,00 60.794.102.369,00 40.914.314.149,00 147.287.551.607,00 52.502.471.758,16 180,53

8.1.4.19. Pendapatan BLUD Puskesmas -LO 55.588.044.711,00 509.154.763,00 285.183.500,00 55.812.015.974,00 55.816.636.263,00 (0,01)

8.1.4.20. Fasilitas Sosial dan Fasilitas Umum - LO - - - - 88.625.000,00 (100,00)

8.1.4.21. Pendapatan Piutang Eks BPR/BKPD-BBKU - LO 3.589.805,00 - 3.589.805,00 - - -

8.1.4.23. Pendapatan Piutang Eks Dana Bergulir LUEP- LO 42.545.452,00 - 42.545.452,00 - - -

8.1.4.24. Pendapatan Piutang Eks Dana Bergulir Dakabalarea - LO 545.454,00 - 545.454,00 - - -

JUMLAH 191.843.726.022,00 66.650.807.436,00 45.722.284.599,00 212.772.248.859,00 123.163.614.383,16 72,76

Berdasarkan Tabel tersebut di atas terlihat bahwa PDAM Tirta Galuh memperoleh keuntungan sebesar

Rp61.381.097,49 dan PD BPR/BKPD/LPK sebesar (Rp118.639.249,00) terdiri dari BPR LPK Artha Galuh

Mandiri sebesar (Rp384.132.930,00); BPR LPK Mandiri sebesar Rp63.271.681,00 dan BPR Lakbok

sebesar Rp202.222.000,00; Pada Bank Jabar terdapat Deviden 2021 yang belum diterima sebesar

Rp3.645.279.378,00 dan Deviden BPR/BKPD sebesar Rp148.977.244,00.

5.4.1.1.d Lain-lain Pendapatan Asli Daerah Yang Sah-LO

Realisasi Pendapatan Lain-lain Pendapatan Asli Daerah Yang Sah-LO per 31 Desember 2021 sebesar

Rp212.772.248.859,00 atau naik sebesar 72,76% dari Pendapatan Lain-lain Pendapatan Asli Daerah Yang

Sah-LO tahun 2020 sebesar Rp123.163.614.383,16 disebabkan adanya kenaikan pengakuan piutang bersih

dalam tahun 2021 atau lebih besar 10,91% jika dibandingkan dengan realisasi Pendapatan Lain-lain

Pendapatan Asli Daerah Yang Sah-LRA per 31 Desember 2021 sebesar Rp191.843.726.022,00 yang

disebabkan adanya penambahan pengakuan saldo piutang tahun berjalan sebesar Rp66.650.807.436,00 dan

adanya pelunasan piutang tahun berjalan dan tahun lalu sebesar (Rp45.722.284.599,00) dengan rincian

sebagai berikut :

Dari tabel tersebut di atas terlihat bahwa realisasi Lain-lain Pendapatan Asli Daerah Yang Sah-LO lebih

besar jika dibandingkan dengan realisasi Lain-lain Pendapatan Asli Daerah Yang Sah-LRA disebabkan

adanya tambahan pengakuan saldo piutang tahun berjalan berupa :

1. Hasil Pemanfaatan BMD yang tidak dipisahkan sebesar Rp255.400.000,00

2. Pendapatan denda Pajak Daerah sebesar Rp5.081.776.996,00.

3. Penambahan dari Hasil Eksekusi atas jaminan sebesar Rp10.373.308,00.

4. Piutang BLUD pada Rumah Sakit Umum Daerah sebesar Rp60.794.102.369,00

5. Piutang BLUD pada 37 Puskesmas sebesar Rp509.154.763,00

Sedangkan terjadi pengurangan disebabkan adanya pelunasan piutang tahun berjalan dan piutang tahun

lalu pada tahun berjalan berupa :

1. Pelunasan dan yang sudah tidak menjadi beban hasil pemanfaatan BMD yang tidak dipisahkan sebesar

Rp300.082.671,00.

2. Pelunasan piutang tahun lalu yang dibayar pada tahun 2021 Tuntutan Ganti Rugi pada Badan

Pengelolaan Keuangan Daerah sebesar Rp6.550.146,00.

3. Pendapatan denda Pajak Daerah sebesar Rp4.169.473.422,00.

4. Pelunasan piutang tahun lalu Piutang BLUD pada Rumah Sakit Umum Daerah sebesar

Rp40.914.314.149,00.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162866

Pemerintah Kabupaten Ciamis

REK. URAIAN

JUMLAH

PENDAPATAN-LRA

TAHUN 2021

PENAMBAHAN PIUTANG

TAHUN BERJALAN

PENGURANGAN

KARENA PELUNASAN

PIUTANG TAHUN LALU

JUMLAH

PENDAPATAN-LO

TAHUN 2021

JUMLAH

PENDAPATAN-LO

TAHUN 2020

%

(1) (2) (3) (4) (5) (6=3+4-5) (7) (8)

8.2. PENDAPATAN TRANSFER-LO

8.2.1. PENDAPATAN TRANSFER PEMERINTAH PUSAT-LO 1.638.125.327.008,00 441.363.223,00 9.953.115.103,00 1.628.613.575.128,00 1.630.624.641.834,00 (0,12)

8.2.1.01. Bagi Hasil Pajak-LO 104.229.959.811,00 441.363.223,00 9.953.115.103,00 94.718.207.931,00 49.534.392.654,00 91,22

8.2.1.02. Bagi Hasil Bukan Pajak/Sumber Daya Alam-LO - - - - 38.094.200.052,00 (100,00)

8.2.1.03. Dana Alokasi Umum (DAU)-LO 1.099.393.370.000,00 - - 1.099.393.370.000,00 1.112.349.718.000,00 (1,16)

8.2.1.04. Dana Alokasi Khusus (DAK)-LO 434.501.997.197,00 - - 434.501.997.197,00 430.646.331.128,00 0,90

8.2.2. PENDAPATAN TRANSFER PEMERINTAH PUSAT LAINNYA-LO 292.704.223.000,00 - 263.443.958.000,00 29.260.265.000,00 32.046.038.000,00 (8,69)

8.2.2.01. Dana Insentif Daerah-LO 29.260.265.000,00 - - 29.260.265.000,00 32.046.038.000,00 (8,69)

8.2.2.02. Dana Desa-LO 263.443.958.000,00 - 263.443.958.000,00 - - 0,00

8.2.3. PENDAPATAN TRANSFER PEMERINTAH DAERAH LAINNYA-LO 124.371.911.065,00 7.260.396.409,00 4.420.985.820,00 127.211.321.654,00 115.538.384.119,00 10,10

8.2.3.01. Pendapatan Bagi Hasil Pajak-LO 124.371.911.065,00 7.260.396.409,00 4.420.985.820,00 127.211.321.654,00 115.538.384.119,00 10,10

8.2.3.02. Pendapatan Bagi Hasil Lainnya-LO - - - - - 0,00

8.2.4. PENDAPATAN TRANSFER BANTUAN KEUANGAN-LO 213.232.609.710,00 - - 213.232.609.710,00 204.051.997.872,00 4,50

8.2.4.01. Bantuan Keuangan Dari Pemerintah Provinsi Lainnya-LO 213.232.609.710,00 - - 213.232.609.710,00 204.051.997.872,00 4,50

JUMLAH 2.268.434.070.783,00 7.701.759.632,00 277.818.058.923,00 1.998.317.771.492,00 1.982.261.061.825,00 0,81

No.SALDO PER

31 DESEMBER 2020PENAMBAHAN PENGURANGAN

SALDO PER

31 DESEMBER 2021

SALDO PENYISIHAN PER 31

DESEMBER 2021

NILAI BERSIH

PER 31 DESEMBER 2021

(1) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1. 4.761.918.701 7.260.396.409 4.420.985.820 7.260.396.409 - 36.301.982,00 7.224.094.427

- Piutang Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) 1.248.770.760 1.525.825.020,00 1.248.770.760 1.525.825.020 (7.629.125,00) 1.518.195.895,00

- Piutang Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) 468.504.000 716.302.530,00 468.504.000 716.302.530 (3.581.513,00) 712.721.017,00

- Piutang Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB) 2.694.324.010 2.759.818.868,00 2.694.324.010 2.759.818.868 (13.799.094,00) 2.746.019.774,00

- Piutang Pajak Pengambilan dan Pemanfaatan Air

Permukaan

9.387.050 5.650,00 9.387.050 5.650 (28,00)5.622,00

- Pajak rokok - 2.258.444.341,00 - 2.258.444.341 (11.292.222,00) 2.247.152.119,00

2. - - - - - -

JUMLAH 4.761.918.701 7.260.396.409 4.420.985.820 7.260.396.409 36.301.982- 7.224.094.427

URAIAN

(2)

PIUTANG BAGI HASIL PAJAK DAN BUKAN PAJAK

PIUTANG BAGI HASIL PAJAK

PIUTANG BAGI HASIL BUKAN PAJAK

5. Pelunasan piutang tahun lalu Piutang BLUD pada 37 Puskesmas sebesar

Rp285.183.500,00.

6. Pelunasan piutang Eks BPR/BKPD-BBKU sebesar Rp3.589.805,00.

7. Pelunasan piutang eks dana bergulir LUEP sebesar Rp42.545.452,00

8. Pelunasan piutang eks dana bergulir Dakabalarea sebesar Rp545.454,00.

5.4.1.2. Pendapatan Transfer - LO

Realisasi Pendapatan Transfer-LO per 31 Desember 2021 sebesar Rp1.998.317.771.492,00

atau lebih kecil (11,91%) jika dibandingkan dengan realisasi Pendapatan Transfer-LRA per 31 Desember

2021 sebesar Rp2.268.434.070.783,00 yang disebabkan adanya ketetapan atas pengakuan piutang over

target dana bagi hasil pusat dan provinsi tahun 2021; adanya pengurangan akibat pelunasan piutang bagi

hasil transfer pusat dan provinsi tahun lalu, dengan rincian sebagai berikut :

Dari tabel tersebut di atas terlihat bahwa realisasi Pendapatan Transfer Pemerintah Pusat-LO per 31

Desember 2021 sebesar Rp1.628.613.575.128,00 lebih lebih kecil (0,58%) dibandingkan dengan realisasi

Pendapatan Transfer Pemerintah Pusat-LRA sebesar Rp1.638.125.327.008,00 disebabkan penerimaan

piutang tahun lalu dari over target tahun 2020 sebesar Rp9.953.115.103,00 dan pengakuan piutang kurang

salur/bayar tahun 2021 sebesar Rp441.363.223,00. Sedangkan Pendapatan Transfer Pemerintah Daerah

lainnya/Provinsi-LO lebih besar sebesar 10,10% jika dibandingkan dengan realisasi Pendapatan Transfer-

LRA disebabkan penerimaan piutang tahun lalu dari over target tahun 2021 sebesar Rp4.420.985.820,00

dan pengakuan piutang kurang salur/bayar tahun 2021 sebesar Rp7.260.396.409,00. dengan rincian sebagai

berikut :

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162867

Pemerintah Kabupaten Ciamis

REK. URAIAN

JUMLAH

PENDAPATAN-LRA

TAHUN 2021

PENAMBAHAN PENGAKUAN

PENDAPATAN YANG MENJADI

HAK PEMERINTAH DAERAH

DALAM TAHUN BERJALAN

PENGURANGAN PENGAKUAN

PENDAPATAN YANG MENJADI

HAK PEMERINTAH DAERAH

DALAM TAHUN BERJALAN

JUMLAH

PENDAPATAN-LO

TAHUN 2021

JUMLAH

PENDAPATAN-LO

TAHUN 2020

%

(1) (2) (3) (4) (5) (6=3+4-5) (7) (8)

8.3. LAIN-LAIN PENDAPATAN YANG SAH-LO

8.3.1. PENDAPATAN HIBAH-LO 131.396.692.150,00 43.898.041.586,00 - 175.294.733.736,00 132.413.408.883,46 32,38

8.3.1.1. Pendapatan Hibah dari Pemerintah - LO 17.483.312.150,00 - - 17.483.312.150,00 4.657.565.014,00 275,37

8.3.1.2. Pendapatan Hibah dari Pemerintah Pusat - LO - 27.269.553.786,00 - 27.269.553.786,00 4.511.182.225,00 504,49

8.3.1.3. Pendapatan Hibah dari Pemerintah Provinsi - LO - - - 1.312.253.000,00 (100,00)

8.3.1.4. Pendapatan Hibah dari Pemerintah Lainnya - LO- - - - -

8.3.1.5. Pendapatan Hibah dari Masyarakat - LO - 16.628.487.800,00 - 16.628.487.800,00 24.767.244.300,00 (32,86)

8.3.1.6.Pendapatan Hibah Bantuan Operasional Sekolah

(BOS) dari Pemerintah Pusat dan Provinsi - LO

113.913.380.000,00

- - 113.913.380.000,00

119.910.240.000,00 (5,00)

JUMLAH 131.396.692.150,00 43.898.041.586,00 - 175.294.733.736,00 155.158.484.539,00 112,98

REK. URAIAN

JUMLAH BELANJA-LRA

TAHUN 2021

MENAMBAH BEBAN TAHUN BERJALAN

MENGURANGI BEBAN TAHUN

BERJALAN

JUMLAH BEBAN-LO

TAHUN 2021

JUMLAH BEBAN-LO

TAHUN 2020

%

(1) (2) (3) (4) (5) (6=3+4-5) (7) (8)

9.3. SURPLUS DARI KEGIATAN NON OPERSIONAL

9.3.1. Defisit Penghentian Aset - - - - - 0,00

9.3.1.01.Surplus Penyelesaian Utang Jangka Pendek BPJS -

LO- - - -

0,00

JUMLAH - - - - - 0,00

No Uraian Penggunaan Hibah dari

Pemerintah Pusat

Piutang IPDMIP dari

Pemerintah Pusat

Hibah dari

Organisasi/Masyarak

at

Jumlah

1 Tanah - - 567.895.000,00 567.895.000,00

2 Peralatan dan Mesin 3.487.438.779,00 - 481.405.000,00 3.968.843.779,00

3 Gedung dan Bangunan 1.083.414.800,00 - 285.420.000,00 1.368.834.800,00

4 Jalan, Irigasi dan Jaringan 3.782.626.799,00 - 15.296.622.000,00 19.079.248.799,00

5 Aset Tetap Lainnya - - - -

6 Persediaan 485.368.140,00 - - 485.368.140,00

7 IPDMIP - 18.427.851.068,00 - 18.427.851.068,00

8.838.848.518,00 18.427.851.068,00 16.631.342.000,00 43.898.041.586,00 JUMLAH TOTAL

Sedangkan apabila dibandingkan dengan pendapatan Pendapatan Transfer-LO tahun 2020 terdapat

penurunan sebesar (0,12%) disebabkan turunnya pengakuan piutang pos bagi hasil pajak pusat tahun 2021.

5.4.1.3 Lain-lain Pendapatan Yang Sah - LO

Realisasi Pendapatan Lain-lain Pendapatan Yang Sah-LO per 31 Desember 2021 sebesar

Rp175.294.733.736,00 atau lebih besar 33,41% jika dibandingkan dengan realisasi Pendapatan Lain-lain

Pendapatan Yang Sah-LRA per 31 Desember 2021 sebesar Rp131.396.692.150,00 yang disebabkan

adanya penambahan pengakuan Dana Hibah berupa barang yang bersumber dari Pemerintah Pusat,

Organisasi dan Masyarakat dengan rincian sebagai berikut :

Dari tabel tersebut di atas terlihat pada realisasi-LRA bahwa Pemerintah Kabupaten Ciamis telah mengakui

adanya tambahan pendapatan menjadi haknya dalam tahun 2021 berupa Pendapatan Hibah BOS, Afirmasi

dan Kinerja sebesar Rp113.913.380.000,00 yang berasal dari Pemerintah Pusat; terdapat realisasi

pendapatan Hibah dari Pemerintah Pusat untuk PDAM sebesar Rp3.000.000.000,00 dan pendapatan Hibah

dari BAPPENAS sebesar Rp 14.483.312.150,00. Disamping hal tersebut Pemerintah Kabupaten Ciamis

juga mengakui adanya Pendapatan Hibah yang diberikan ke sekolah-sekolah dari Pemerintah Pusat juga

adanya hibah barang dari Pemerintah Pusat, Provinsi, dan dari pihak ke tiga, kelompok masyarakat yang

dihibahkan ke SKPD lingkup Pemerintah Kabupaten Ciamis. Pendapatan Hibah tersebut berasal dari

Pemerintah Pusat sebesar Rp27.269.553.786,00; Pendapatan Hibah dari Pihak ke

tiga/Pengembang/kelompok masyarakat sebesar Rp15.579.187.800,00; dan pendapatan Hibah dari

Corporate Social Responsibility (CSR) sebesar Rp481.405.000,00, masyarakat sebesar Rp567.895.000,00

dan telah digunakan oleh masing-masing penerima untuk keperluan operasionalnya dan pengadaan barang-

barang modal dengan rincian sebagai berikut :

5.4.1.4 Surplus Non Operasional–LO

Realisasi Surplus Non Operasional-LO Tahun 2021 sebesar Rp00,00 atau Nihil. Surplus non operasional

adalah kenaikan Ekuitas yang berasal dari kegiatan non operasional diantaranya surplus penjualan Aset

non lancar, surplus penyelesaian kewajiban jangka panjang, dan surplus dari kegiatan non operasional

lainnya.

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162868

Pemerintah Kabupaten Ciamis

REK. URAIAN

JUMLAH

BELANJA-LRA

TAHUN 2021

PENAMBAHAN

HUTANG BELANJA DAN

BEBAN PERSEDIAAN

TAHUN BERJALAN

PENGURANGAN

HUTANG BELANJA

DAN BEBAN

PERSEDIAAN TAHUN

BERJALAN

JUMLAH

BEBAN-LO

TAHUN 2021

JUMLAH

BEBAN -LO

TAHUN 2020

%

(1) (2) (3) (4) (5) (6=3+4-5) (7) (8)

9.1.1. BEBAN PEGAWAI - LO

9.1.01.01. Beban Gaji dan Tunjangan ASN 639.642.189.322,00 10.511.694.576,00 650.153.883.898,00 688.522.532.379,00 (5,57)

9.1.01.02. Beban Tambahan Penghasilan ASN 95.051.699.440,00 95.051.699.440,00 339.488.195.180,00 (72,00)

9.1.01.03.Beban Tambahan Penghasilan berdasarkan

Pertimbangan Objektif Lainnya ASN 295.830.705.322,00 8.049.136.535,00 8.300.045.873,00 295.579.795.984,00 4.373.700.000,00 6.658,12

9.1.01.04. Beban Gaji dan Tunjangan DPRD 20.906.922.684,00 55.467.994,00 - 20.962.390.678,00 381.611.436,00 5.393,12

9.1.01.05. Beban Gaji dan Tunjangan KDH/WKDH 561.651.041,00 804.032.350,00 1.365.683.391,00 46.667.067,00 2.826,44

9.1.01.06.Beban Penerimaan Lainnya Pimpinan DPRD serta

KDH/WKDH852.000.000,00 852.000.000,00 385.705.000,00 120,89

9.1.01.99. Belanja Pegawai BLUD 219.853.227,00 219.853.227,00 - 0,00

JUMLAH BEBAN PEGAWAI - LO 1.053.065.021.036,00 19.420.331.455,00 8.300.045.873,00 1.064.185.306.618,00 1.033.198.411.062,00 3,00

REK. URAIAN

JUMLAH

BELANJA-LRA

TAHUN 2021

PENAMBAHAN

HUTANG BELANJA DAN

BEBAN PERSEDIAAN

TAHUN BERJALAN

PENGURANGAN

HUTANG BELANJA DAN

BEBAN PERSEDIAAN

TAHUN BERJALAN

JUMLAH

BEBAN-LO

TAHUN 2021

JUMLAH

BEBAN-LO

TAHUN 2020

%

(1) (2) (3) (4) (5) (6=3+4-5) (7) (8)

9. BEBAN -LO

9.1. BEBAN OPERASIONAL-LO 1.812.228.493.883,00 394.191.475.351,07 86.130.479.685,14 2.120.289.489.548,94 2.023.877.385.471,74 4,76

9.1.1. BEBAN PEGAWAI - LO 1.053.065.021.036,00 19.420.331.455,00 8.300.045.873,00 1.064.185.306.618,00 1.033.198.411.062,00 3,00

9.1.2. BEBAN PERSEDIAAN - LO 197.150.598.094,00 50.557.421.183,76 53.339.316.756,18 194.368.702.521,58 238.761.517.122,64 (18,59)

9.1.3. BEBAN JASA - LO 336.221.010.755,00 9.246.004.314,00 23.205.763.517,67 322.261.251.551,33 226.731.069.448,00 42,13

9.1.4. BEBAN PEMELIHARAAN - LO 45.383.560.741,00 39.294.000,00 847.428.179,29 44.575.426.561,71 38.055.492.551,00 17,13

9.1.5. BEBAN PERJALANAN DINAS - LO 59.399.080.890,00 - - 59.399.080.890,00 50.872.864.008,00 16,76

9.1.8. BEBAN HIBAH - LO 112.980.722.367,00 55.081.173.223,43 437.925.359,00 167.623.970.231,43 153.811.529.969,79 8,98

9.1.9. BEBAN BANTUAN SOSIAL - LO 8.028.500.000,00 - - 8.028.500.000,00 32.057.000.000,00 (74,96)

9.1.10. BEBAN PENYUSUTAN DAN AMORTISASI - LO - 250.380.644.837,14 - 250.380.644.837,14 237.066.703.150,00 5,62

9.1.11. BEBAN PENYISIHAN PIUTANG - LO - 7.507.348.653,75 - 7.507.348.653,75 5.591.910.857,40 34,25

9.1.12. BEBAN LAIN-LAIN - LO - 1.959.257.683,99 - 1.959.257.683,99 7.730.887.302,91 (74,66)

9.2. BEBAN TIDAK TERDUGA-LO 144.336.454,00 - 144.336.454,00 - - -

9.2.1. BEBAN TIDAK TERDUGA-LO 144.336.454,00 - 144.336.454,00 - -

9.3. BEBAN TRANSFER - LO 491.095.496.104,00 320.855.861,00 265.949.733.904,10 225.466.618.060,90 240.129.555.868,38 (6,11)

9.3.1. BEBAN TRANSFER BAGI HASIL KEPADA PROVINSI/

KABUPATEN/KOTA DAN PEMERINTAHAN DESA - LO4.186.605.200,00 320.855.861,00 2.505.775.904,10 2.001.685.156,90

956.584.355,38 109,25

9.3.2. BEBAN TRANSFER BANTUAN KEUANGAN - LO 486.908.890.904,00 - 263.443.958.000,00 223.464.932.904,00 239.172.971.513,00 (6,57)

9.3. DEFISIT NON OPERASIONAL - LO - 4.697.751.794,25 - 4.697.751.794,25 1.600.610.109,91 193,50

9.3.1. DEFISIT PENGHENTIAN ASET - LO - 4.353.576.651,25 - 4.353.576.651,25 1.552.800.209,91 180,37

9.3.1. DEFISIT PENGHENTIAN PIUTANG - LO - 111.730.343,00 - 111.730.343,00 47.809.900,00 0,00

DEFISIT PENGHENTIAN ASET TIDAK LANCAR - LO - 232.444.800,00 - 232.444.800,00 - 1,00

JUMLAH BEBAN - LO 2.303.323.989.987,00 399.210.083.006,32 352.080.213.589,24 2.350.453.859.404,09 2.265.607.551.450,03 3,74

5.4.2. Beban - LO

Realisasi Beban–LO Tahun 2021 sebesar Rp2.350.453.859.404,09 terdiri dari realisasi Beban

Operasional-LO sebesar Rp2.120.289.489.548,94; realisasi Beban Tidak Terduga sebesar Rp0,00 atau

Nihil; Beban Transfer-LO sebesar Rp225.466.618.060,90; dan defisit non operasional sebesar

Rp4.697.751.794,25. Sedangkan realisasi Belanja–LRA diluar belanja Modal adalah sebesar

Rp2.303.468.326.441,00 terdiri dari realisasi Belanja Operasional-LRA sebesar Rp1.812.228.493.883,00;

Belanja Tak Terduga-LRA sebesar Rp144.336.454,00 dan realisasi Belanja Transfer-LRA sebesar

Rp491.095.496.104,00. Apabila dibandingkan antara realisasi Belanja Operasional-LRA ditambah Belanja

Tak Terduga-LRA dan Belanja Transfer-LRA sebesar Rp2.303.468.326.441,00 dengan realisasi Beban-

LO sebesar Rp2.350.453.859.404,09 terdapat penambahan hutang, beban penyusutan dan amortisasi,

beban penyisihan piutang, beban lain-lain, dan defisit non operasional sebesar Rp399.210.083.006,32

dikurangi adanya pelunasan hutang, penyisihan piutang dan beban lain-lain sebesar Rp352.080.213.589,24

yang digunakan dalam operasional pelaksanaan kegiatan SKPD dalam tahun 2021.

5.4.2.1.a. Beban Pegawai - LO

Realisasi Beban Pegawai-LO per 31 Desember 2021 sebesar Rp1.064.185.306.618,00 atau naik sebesar

3,00% jika dibandingkan dengan Beban Pegawai-LO Tahun 2020 sebesar Rp1.033.198.411.062,00 atau

lebih besar 1,06% jika dibandingkan dengan Realisasi Belanja Pegawai-LRA per 31 Desember 2021

sebesar Rp1.053.065.021.036,00 yang disebabkan adanya penambahan pengakuan saldo utang beban tahun

berjalan dan adanya pengurangan akibat adanya pelunasan utang tahun lalu, dengan rincian sebagai berikut:

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162869

Pemerintah Kabupaten Ciamis

REK. URAIAN

JUMLAH

BELANJA-LRA

TAHUN 2021

PENAMBAHAN

HUTANG BELANJA

DAN BEBAN

PERSEDIAAN TAHUN

BERJALAN

PENGURANGAN

HUTANG BELANJA

DAN BEBAN

PERSEDIAAN TAHUN

BERJALAN

JUMLAH

BEBAN-LO

TAHUN 2021

JUMLAH

BEBAN -LO

TAHUN 2020

%

(1) (2) (3) (4) (5) (6=3+4-5) (7) (8)

8.1.2. BEBAN PERSEDIAAN - LO

8.1.02.01.01. Beban Bahan Pakai Habis - LO 150.840.148.011,60 26.749.964.267,76 32.689.246.373,18 144.900.865.906,18 4.505.246.900,44 3.116,27

8.1.02.01.02. Beban Bahan Pakai Tidak Habis - LO 123.800.200,00 1.983.322.867,00 2.872.902.884,00 (765.779.817,00) - 0,00

9.1.2.02. Beban Bahan/Material - LO - - - - 36.863.276.964,00 (100,00)

9.1.2.03. Beban Cetak dan Penggandaan - LO - - - - 9.191.078.583,00 (100,00)

9.1.2.04. Beban Makan dan Minuman - LO - - - - 26.511.187.410,00 (100,00)

9.1.2.05. Beban Pakaian Dinas dan Atributnya - LO - - - - 628.552.600,00 (100,00)

9.1.2.06. Beban Pakaian Kerja - LO - - - - 925.948.600,00 (100,00)

9.1.2.07. Beban Pakaian Khusus dan Hari-hari Tertentu - LO - - - - 901.289.350,00 (100,00)

9.1.2.09. Beban Barang Jasa BLUD/Beban Bahan - LO 1.328.058.916,40 21.824.134.049,00 17.777.167.499,00 5.375.025.466,40 82.938.375.184,00 (93,52)

9.1.2.43. Beban Perlengkapan Komputer - LO - - - - 4.408.294.702,20 (100,00)

9.1.2.44. Beban Perlengkapan Gedung Kantor - LO - - - - 621.836.582,00 0,00

9.1.2.12. Beban Barang Dana BOS - LO 44.858.590.966,00 - - 44.858.590.966,00 70.439.225.247,00 0,00

9.1.2.13. Beban Barang Untuk Hadiah - LO - - - - 827.205.000,00 0,00

JUMLAH BEBAN PERSEDIAAN - LO 197.150.598.094,00 50.557.421.183,76 53.339.316.756,18 194.368.702.521,58 238.761.517.122,64 (18,59)

Dari tabel tersebut di atas terdapat pengurangan beban karena adanya pelunasan utang tahun lalu berupa

pembayaran Tambahan Penghasilan berdasarkan Pertimbangan Objektif Lainnya ASN sebesar

Rp8.300.045.873,00. Sedangkan terdapat penambahan beban berupa pengakuan utang jkn/jkm BPJS tahun

berjalan sebesar Rp10.511.694.576,00; penambahan utang tahun berjalan untuk Tambahan Penghasilan

berdasarkan Pertimbangan Objektif Lainnya ASN sebesar Rp8.049.136.535,00; penambahan beban

dibayar dimuka Iuran Jaminan Kesehatan tahun lalu Gaji dan Tunjangan DPRD sebesar Rp55.467.994,00;

dan penambahan utang insentif pajak tahun berjalan KDH/WKDH dan sebesar sebesar Rp804.032.350,00.

5.4.2.1.b. Beban Persediaan - LO

Realisasi Beban Persediaan-LO per 31 Desember 2021 sebesar Rp194.368.702.521,58 lebih kecil (18,59)%

apabila dibandingkan dengan Beban Persediaan-LO Tahun 2020 sebesar Rp238.761.517.122,64; atau

turun sebesar (1,41%) jika dibandingkan dengan Realisasi Belanja Persediaan-LRA per 31 Desember 2021

sebesar Rp197.150.598.094,00 disebabkan turun pengakuan beban barang dalam tahun 2021 dan

meningkatnya saldo persediaan bahan Pakai Tidak Habis, Pakaian Dinas dan Atributnya serta persediaan

bahan di BLUD per 31 Desember 2021 yang belum menjadi beban, dengan rincian sebagai berikut :

Dari tabel tersebut di atas Beban Persediaan/Barang terdapat pengurangan beban karena adanya pelunasan

utang tahun lalu BLUD RSUD dan Puskesmas sebesar Rp17.777.167.499,00; pengurangan beban karena

barang yang reklas menjadi aset tetap SKPD sebesar Rp2.872.902.884,00; dan pengurangan beban dari

saldo persediaan SKPD akhir tahun 2021 sebesar Rp32.689.246.373,18. Sedangkan terdapat penambahan

beban dari persediaan SKPD yang sudah habis/keluar sebesar Rp26.749.964.267,76; penambahan utang

barang tahun berjalan yang sudah menjadi beban sebesar Rp21.824.134.049,00; dan penambahan beban

dari reklas aset tetap menjadi barang/persediaan sebesar Rp1.983.322.867,00. Adapun penambahan dan

pengurangan dari Persediaan untuk diserahkan ke masyarakat diakui pada Beban Hibah.

5.4.2.1.c. Beban Jasa - LO

Realisasi Beban Jasa-LO per 31 Desember 2021 sebesar Rp322.261.251.551,33 atau naik 42,13% apabila

dibandingkan dengan Beban Jasa-LO Tahun 2020 sebesar Rp226.731.069.448,00 atau lebih kecil (4,15%)

jika dibandingkan dengan Realisasi Belanja Jasa-LRA per 31 Desember 2021 sebesar

Rp336.221.010.755,00 yang disebabkan adanya penambahan utang jasa yang menjadi beban tahun berjalan

atau tahun 2021 lebih kecil disbanding nilainya bila dibandingkan dengan pengurangan beban/pelunasan

saldo utang belanja tahun lalu dengan rincian sebagai berikut :

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162870

Pemerintah Kabupaten Ciamis

REK. URAIAN JUMLAH

BELANJA-LRA

TAHUN 2021

PENAMBAHAN

HUTANG BELANJA DAN BEBAN

PERSEDIAAN TAHUN BERJALAN

PENGURANGAN

HUTANG BELANJA DAN BEBAN

PERSEDIAAN TAHUN BERJALAN

JUMLAH

BEBAN-LO

TAHUN 2021

JUMLAH

BEBAN -LO

TAHUN 2020

%

(1) (2) (3) (4) (5) (6=3+4-5) (7) (8)

9.1.4. BEBAN PEMELIHARAAN - LO

9.1.4.01. Beban Pemeliharaan Tanah 13.914.950,00 - - 13.914.950,00 12.221.225.637,00 (99,89)

9.1.4.02. Beban Pemeliharaan Peralatan dan Mesin 10.366.470.785,00 39.294.000,00 679.700,00 10.405.085.085,00 10.967.508.100,00 (5,13)

9.1.4.03. Belanja Perawatan Peralatan/Perlengkapan Kantor - LO - - - - 2.206.112.291,00 (100,00)

9.1.4.04. Beban Pemeliharaan Gedung dan Bangunan 15.533.957.508,00 - 12.357.493,42 15.521.600.014,58 5.621.952.377,00 176,09

9.1.4.05. Beban Pemeliharaan Jalan, Jaringan, dan Irigasi 12.281.414.138,00 834.390.985,87 11.447.023.152,13 - -

9.1.4.06. Beban Pemeliharaan Aset Tetap Lainnya 364.065.472,00 364.065.472,00 - -

9.1.4.06. Beban Pemeliharaan Dana Bos 6.823.737.888,00 6.823.737.888,00

9.1.4.07. Belanja Perawatan Bangunan Bukan Gedung - LO - - - - 5.930.793.299,00 (100,00)

9.1.4.08. Belanja Perawatan Peralatan /Perlengkapan Gedung Kantor - LO - - - - 890.362.677,00 (100,00)

9.1.4.09. Belanja Perawatan Peralatan Laboratorium - LO - - - - 30.906.400,00 (100,00)

9.1.4.10. Belanja Perawatan Prasarana dan Fasilitas LLAJ - LO - - 172.841.770,00 0,00

9.1.4.11. Belanja Pemeliharaan Peralatan Kemetrologian - LO - - - - 13.790.000,00 0,00

JUMLAH PEMELIHARAAN - LO 45.383.560.741,00 39.294.000,00 847.428.179,29 44.575.426.561,71 38.055.492.551,00 17,13

REK. URAIAN

JUMLAH

BELANJA-LRA

TAHUN 2021

PENAMBAHAN

KARENA PENGAKUAN

BEBAN/HUTANG BARU

PENGURANGAN

KARENA ADANYA

PELUNASAN HUTANG

JUMLAH

BEBAN-LO

TAHUN 2021

JUMLAH

BEBAN-LO

TAHUN 2020

%

(1) (2) (3) (4) (5) (6=3+4-5) (7) (8)

9.1.3. BEBAN JASA - LO

9.1.03.01. Beban Jasa Kantor 220.483.683.104,00 9.057.604.914,00 22.839.059.951,00 206.702.228.067,00 50.553.603.972,00 308,88

9.1.03.02. Beban Iuran Jaminan/Asuransi 50.444.450.022,00 50.444.450.022,00 31.454.769.299,00 60,37

9.1.03.03. Beban Sewa Tanah 279.131.566,00 279.131.566,00 1.687.600.519,00 (83,46)

9.1.03.04. Beban Sewa Peralatan dan Mesin 1.650.720.320,00 1.650.720.320,00 233.988.000,00 605,47

9.1.03.05. Beban Sewa Gedung dan Bangunan 1.966.630.019,00 178.304.166,67 1.788.325.852,33 - 0,00

9.1.03.06. Beban Sewa Jalan, Jaringan dan Irigasi 22.500.000,00 22.500.000,00 1.029.787.744,00 (97,82)

9.1.03.07. Beban Jasa Konsultansi Konstruksi 362.658.000,00 188.399.400,00 188.399.400,00 362.658.000,00 6.460.969.750,00 (94,39)

9.1.03.08. Beban Beasiswa Pendidikan PNS 174.500.000,00 174.500.000,00 85.500.000,00 104,09

9.1.03.09. Beban Kursus/Pelatihan, Sosialisasi, Bimbingan Teknis serta Pendidikan dan 5.454.677.912,00 5.454.677.912,00 2.133.636.462,00 155,65

9.1.03.10. Belanja Jasa Insentif bagi Pegawai Non ASN atas Pemungutan Pajak Daerah 77.987.264,00 77.987.264,00 - 0,00

9.1.03.11. Beban Honorarium PNS - LO - - 44.528.513.039,00 (100,00)

9.1.03.12. Beban Honorarium Non PNS - LO - - 27.529.846.012,00 (100,00)

9.1.03.13. Beban Uang Untuk diberikan Kepada Masyarakat/ Pihak Ketiga-LO 7.739.610.000,00 7.739.610.000,00 800.025.000,00 867,42

9.1.03.14. Beban Jasa Untuk diberikan Kepada Masyarakat/ Pihak Ketiga-LO 3.233.022.591,00 3.233.022.591,00 - 0,00

9.1.03.15. Beban Jasa Pelayanan Pemeriksaan Kesehatan - LO - - 10.625.000,00 0,00

9.1.03.16. Beban Jasa Tenaga Ahli /Instruktur/Narasumber - LO - - 6.734.804.700,00 (100,00)

9.1.03.17. Beban Uang Saku/Transfort Peserta - LO - - 6.620.050.000,00 (100,00)

9.1.03.18. Beban Program/Aplikasi - LO - - 1.618.711.612,00 (100,00)

9.1.03.19. Beban Transport - LO - - 2.281.050.000,00 (100,00)

9.1.03.20. Belanja Pegawai BOS 44.331.439.957,00 44.331.439.957,00 31.004.348.654,00 42,98

9.1.03.21. Belanja Jasa Pentas Seni/Pergelaran - - 1.732.105.500,00 (100,00)

9.1.03.22. Belanja Jasa Upah Pemungutan PBB - - 77.800.000,00 (100,00)

9.1.03.23. Belanja Sewa Tanah - - 304.969.595,00 (100,00)

9.1.03.24. Belanja Pegawai BLUD - - 6.069.724.590,00 (100,00)

9.1.03.25. Belanja Bantuan Sosial yang Akan Diserahkan Kepada Masyarakat / Pihak

Ketiga- -

1.697.950.000,00 (100,00)

9.1.03.26. Honorarium Pegawai Negeri Non Sipil - - - - 1.798.350.000,00 (100,00)

9.1.03.27. Honorarium Pejabat Negara - - 282.340.000,00 (100,00)

JUMLAH BEBAN JASA - LO 291.889.570.798,00 9.246.004.314,00 23.205.763.517,67 322.261.251.551,33 226.731.069.448,00 42,13

Dari tabel tersebut di atas terdapat penambahan karena pengakuan beban dari Utang Jasa kantor sebesar

Rp9.057.604.914,00 terdiri dari Utang Jasa Blud RSUD seebsar Rp6.919.774.791,00; Utang jasa rutin

sebesar Rp2.137.830.123,00; dan Utang Jasa Konsultasi Kontruksi sebesar Rp188.399.400,00. Terdapat

pengurangan karena sudah tidak menjadi beban atau belum yaitu pelunasan utang berupa utang jasa kantor

sebesar Rp22.839.059.951,00 terdiri dari pelunasan utang jasa Blud RSUD dan Puskesmas sebesar

Rp16.291.343.065,00; pelunasan utang jasa kantor tahun lalu sebesar Rp1.810.581.434,00; sewa gedung

dan bangunan tahun lalu sebesar Rp178.304.166,67 dan reklas Beban Jasa menjadi Aset Tetap sebesar

Rp4.925.534.852,00.

5.4.2.1.d. Pemeliharaan – LO

Realisasi Beban Pemeliharaan-LO per 31 Desember 2021 sebesar Rp44.575.426.561,71 meningkat 17,13%

apabila dibandingkan dengan Beban Pemeliharaan-LO Tahun 2020 sebesar Rp38.055.492.551,00 atau

meningkat sebesar Rp1,78% dengan Realisasi Belanja Pemeliharaan-LRA per 31 Desember 2021 sebesar

Rp45.383.560.741,00 disebabkan adanya pengakuan penambahan utang belanja dan beban persediaan

tahun berjalan, dengan rincian sebagai berikut :

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162871

Pemerintah Kabupaten Ciamis

REK. URAIAN JUMLAH

BELANJA-LRA

TAHUN 2021

PENAMBAHAN

HUTANG BELANJA DAN

BEBAN PERSEDIAAN

TAHUN BERJALAN

PENGURANGAN

HUTANG BELANJA DAN

BEBAN PERSEDIAAN TAHUN

BERJALAN

JUMLAH

BEBAN-LO

TAHUN 2021

JUMLAH

BEBAN -LO

TAHUN 2020

%

(1) (2) (3) (4) (5) (6=3+4-5) (7) (8)

9.1.8. BEBAN HIBAH - LO

9.1.8.01. Beban Hibah kepada Pemerintah - LO 1.354.286.367,00 - - 1.354.286.367,00 50.000.000,00 2.608,57

9.1.8.02. Beban Hibah kepada Pemerintah Daerah

lainnya - LO

100.000.000,00 - -

100.000.000,00 100.000.000,00 0,00

9.1.8.03. Belanja Hibah kepada Badan, Lembaga,

Organisasi Kemasyarakatan yang Berbadan 110.032.968.200,00 896.303.000,00 - 110.929.271.200,00 - 0,00

9.1.8.04. Belanja Hibah Bantuan Keuangan kepada

Partai Politik1.493.467.800,00 - - 1.493.467.800,00

9.1.8.05. Beban Hibah Kepada Organisasi

Kemasyarakatan - LO

- 10.653.204.245,43 -

10.653.204.245,43 5.369.322.357,79 0,00

9.1.8.06. Beban Hibah kepada Pemerintahan Desa - LO - - - - 87.263.250.000,00 (100,00)

9.1.8.07. Beban Barang Yang Akan Diserahkan Kepada

Masyarakat/Pihak Ketiga - LO

- 43.531.665.978,00 437.925.359,00

43.093.740.619,00 61.028.957.612,00 (29,39)

JUMLAH 112.980.722.367,00 55.081.173.223,43 437.925.359,00 167.623.970.231,43 153.811.529.969,79 8,98

REK. URAIAN

JUMLAH

BELANJA-LRA

TAHUN 2021

PENAMBAHAN

BEBAN/ UTANG

TAHUN BERJALAN

PENGURANGAN

PELUNASAN

UTANG TAHUN

LALU

JUMLAH

BEBAN-LO

TAHUN 2021

JUMLAH

BEBAN-LO

TAHUN 2020

%

(1) (2) (3) (4) (5) (6=3+4-5) (7) (8)

9.1.5. BEBAN PERJALANAN DINAS - LO

9.1.5.01. Beban Perjalanan Dinas - LO

9.1.5.01.01. Beban perjalanan dinas dalam daerah - LO 43,509,376,905.00 - - 43,509,376,905.00 37,023,049,170.00 17.52

9.1.5.01.02. Beban perjalanan dinas luar daerah - LO 10,957,523,755.00 - - 10,957,523,755.00 13,849,814,838.00 (20.88)

JUMLAH BEBAN PERJALANAN DINAS - LO 54,466,900,660.00 - - 54,466,900,660.00 50,872,864,008.00 7.06

REK. URAIAN JUMLAH

BELANJA-LRA

TAHUN 2021

PENAMBAHAN

KARENA BEBAN/TANG

TAHUN BERJALAN

PENGURANGAN

KARENA PELUNASAN

UTANG TAHUN LALU

JUMLAH

BEBAN-LO

TAHUN 2021

JUMLAH

BEBAN-LO

TAHUN 2020

%

(1) (2) (3) (4) (5) (6=3+4-5) (7) (8)

9.1.6. BEBAN BUNGA - LO

9.1.6.01. Beban Bunga Utang Pinjaman- LO

9.1.6.01.02. Beban Bunga Utang Pinjaman- LO - - - - - 0.00

JUMLAH BEBAN BUNGA - LO - - - - - 0.00

Dari tabel tersebut di atas terdapat penambahan karena pengakuan beban sebesar Rp39.294.000,00 dari

Utang Pemeliharaan pada Blud RSUD sebesar Rp35.794.000,00 dan dari Aset Tetap yang menjadi beban

pemeliharaan sebesar Rp3.500.000,00. Terdapat pengurangan karena sudah tidak menjadi beban yaitu

beban pemeliharaan yang reklas menjadi aset tetap sebesar Rp847.428.179,29.

5.4.2.1.e.Beban Perjalanan Dinas - LO

Realisasi Beban Perjalanan Dinas-LO per 31 Desember 2021 sebesar Rp54.466.900.660,00 meningkat

7,06% bila dibandingkan dengan Beban Perjalanan Dinas-LO Tahun 2020 sebesar Rp50.872.864.008,00;

atau sama dengan realisasi Belanja Perjalanan Dinas-LRA per 31 Desember 2021 sebesar

Rp54.466.900.660,00 disebabkan tidak adanya pengakuan beban dari utang baik yang sifatnya menambah

atau mengurangi belanja perjalanan dinas, dengan rincian sebagai berikut :

5.4.2.1.f. Beban Bunga – LO

Realisasi Beban Bunga-LO per 31 Desember 2021 sebesar Rp00,00 sama dengan Beban Bunga-LO Tahun

2020 sebesar Rp00,00; atau sama dengan nilai realisasi Belanja Bunga-LRA per 31 Desember 2021 sebesar

Rp00,00 atau nihil disebabkan tidak adanya pengakuan penambahan dan pengurangan beban bunga tahun

2021, dengan rincian sebagai berikut :

5.4.2.1.g.Beban Hibah - LO

Realisasi Beban Hibah-LO per 31 Desember 2021 sebesar Rp167.623.970.231,43 atau meningkat sebesar

8,98% bila dibandingkan dengan Beban Hibah-LO Tahun 2020 sebesar Rp153.811.529.969,79 atau lebih

besar 48,37% bila dibandingkan dengan realisasi Belanja Hibah-LRA per 31 Desember 2021 sebesar

Rp112.980.722.367,00. Realisasi Beban Hibah-LO per 31 Desember 2021 sebesar Rp167.623.970.231,43

terdiri dari penambahan Belanja Hibah-LRA sebesar Rp112.980.722.367,00 dan disebabkan adanya

pengakuan penambahan dan pengurangan beban hibah selama tahun 2021 dengan rincian sebagai berikut

:

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162872

Pemerintah Kabupaten Ciamis

REK. URAIAN

JUMLAH

BELANJA-LRA

TAHUN 2021

PENAMBAHAN

KARENA SALDO UTANG

TAHUN BERJALAN

PENGURANGAN

KARENA PELUNASAN

UTANG TAHUN LALU

JUMLAH

BEBAN-LO

TAHUN 2021

JUMLAH

BEBAN-LO

TAHUN 2020

%

(1) (2) (3) (4) (5) (6=3+4-5) (7) (8)

9.1.9. BEBAN BANTUAN SOSIAL - LO

9.1.9.01. Belanja Bantuan Sosial kepada Individu 4.545.000.000,00 4.545.000.000,00 32.057.000.000,00

9.1.9.02. Belanja Bantuan Sosial kepada Keluarga 3.483.500.000,00 3.483.500.000,00

9.1.9.03. Beban Bantuan Sosial kepada Anggota/Kelompok

Masyarakat - LO

- - - -

32.057.000.000,00 -

JUMLAH 8.028.500.000,00 - - 8.028.500.000,00 32.057.000.000,00 -

REK. URAIAN

JUMLAH

BELANJA-LRA

TAHUN 2021

PENAMBAHAN BEBAN

PENYUSUTAN DAN

AMORTISASI TAHUN

BERJALAN

PENGURANGAN BEBAN

PENYUSUTAN DAN

AMORTISASI TAHUN

BERJALAN

JUMLAH

BEBAN-LO

TAHUN 2021

JUMLAH

BEBAN-LO

TAHUN 2020

%

(1) (2) (3) (4) (5) (6=3+4-5) (7) (8)

9.1.9. BEBAN PENYUSUTAN DAN AMORTISASI

9.1.9.01. BEBAN PENYUSUTAN - 249.448.272.594,14 - 249.448.272.594,14 234.597.852.647,00 6,33

9.1.9.01.01 Beban Penyusutan Peralatan dan Mesin - 94.307.625.529,00 - 94.307.625.529,00 82.707.262.513,00 14,03

9.1.9.01.02. Beban Penyusutan Gedung dan Bangunan - 34.073.111.139,00 - 34.073.111.139,00 32.095.098.407,00 6,16

9.1.9.01.03. Beban Penyusutan Jalan, Irigasi, dan Jaringan - 120.333.717.491,00 - 120.333.717.491,00 118.980.557.357,00 1,14

9.1.9.01.04. Beban Penyusutan Kemitraan Pihak ke 3 (tiga) 20.141.264,00 - 20.141.264,00 3.169.202,00 535,53

9.1.9.01.05. Beban Penyusutan Aset Lain-lain - 713.677.171,14 - 713.677.171,14 811.765.168,00 (12,08)

9.1.9.02. BEBAN AMORTISASI - 932.372.243,00 - 932.372.243,00 2.468.850.503,00 (62,23)

9.1.9.02.01. Beban Amortisasi - 932.372.243,00 - 932.372.243,00 2.468.850.503,00 (62,23)

JUMLAH - 250.380.644.837,14 - 250.380.644.837,14 237.066.703.150,00 5,62

Dari tabel tersebut di atas terdapat penambahan karena pengakuan beban sebesar Rp55.081.173.223,43

terdiri dari Persediaan barang untuk diserahkan tahun lalu yang telah diserahkan sebesar

Rp43.531.665.978,00; barang yang sudah diserahkan dari Aset Tetap ke masyarakat, desa, sekolah swasta

SMK/SMA sebesar Rp10.653.204.245,43 dan Aset Tetap yang dihibahkan ke polres/LP berupa gedung dan

gapura sebesar Rp.896.303.000,00.

5.4.2.1.h.Beban Bantuan Sosial - LO

Realisasi Beban Bantuan Sosial-LO per 31 Desember 2021 sebesar Rp8.028.500.000,00 atau menurun

sebesar (74,96%) bila dibandingkan dengan Beban Bantuan Sosial-LO Tahun 2020 sebesar

Rp32.057.000.000,00 atau sama dengan realisasi Belanja Bantuan Sosial-LRA per 31 Desember 2021

sebesar Rp8.028.500.000,00 disebabkan tidak adanya transaksi pengakuan utang belanja bantuan sosial

selama tahun 2020 maupun pelunasan utang tahun lalu, dengan rincian sebagai berikut :

5.4.2.1.i. Beban Penyusutan dan Amortisasi – LO

Realisasi Beban Penyusutan dan Amortisasi-LO per 31 Desember 2021 adalah sebesar

Rp250.380.644.837,14 atau naik sebesar 5,62% bila dibandingkan dengan Beban Penyusutan dan

Amortisasi Tahun 2020 adalah sebesar Rp237.066.703.150,00 disebabkan naiknya belanja modal tahun

2021 dan menurunnya aset tetap ke aset lain lain dan aset tidak berwujud. Sedangkan dalam Laporan

Realisasi Anggaran tidak terdapat anggaran maupun realisasi belanja penyusutan karena beban penyusutan

aset tetap dan amortisasi aset tak berwujud merupakan alokasi yang sistematis atas nilai satu aset yang

dapat disusutkan (depreciable assets) selama masa manfaat aset yang bersangkutan. Nilai akumulasi

penyusutan untuk masing-masing periode diakui sebagai pengurang nilai aset yang tercatat dalam neraca

dan diakui sebagai beban penyusutan pada tahun berjalan dalam laporan operasional dengan rincian

sebagai berikut :

5.4.2.1.j. Beban Penyisihan Piutang - LO

Realisasi Beban Penyisihan Piutang-LO per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp7.356.119.724,75 atau

naik sebesar 31,55% bila dibandingkan dengan Beban Penyisihan Piutang Tahun 2020 adalah sebesar

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162873

Pemerintah Kabupaten Ciamis

REK. URAIAN

JUMLAH

BELANJA-LRA

TAHUN 2021

PENAMBAHAN

BEBAN PENYISIHAN

PIUTANG TAHUN

BERJALAN

PENGURANGAN

BEBAN PENYISIHAN

PIUTANG TAHUN

BERJALAN

JUMLAH

BEBAN-LO

TAHUN 2021

JUMLAH

BEBAN-LO

TAHUN 2020

%

(1) (2) (3) (4) (5) (6=3+4-5) (7) (8)

9.1.10. BEBAN PENYISIHAN PIUTANG

9.1.10.01. Beban Penyisihan Piutang

9.1.10.01.01. Beban Penyisihan Piutang Pajak Daerah - 1.464.981.299,75 1.464.981.299,75 1.959.793.948,40 (25,25)

9.1.10.01.02. Beban Penyisihan Piutang Retribusi - 38.523.100,00 38.523.100,00 134.551.902,00 (71,37)

9.1.10.01.03.Beban Penyisihan Piutang Pendapatan Hasil Pengelolaan

Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan18.971.283,00 18.971.283,00 - 0,00

9.1.10.01.04. Beban Penyisihan Piutang Lain-lain PAD yang Sah - 5.854.224.918,00 5.854.224.918,00 3.410.685.182,00 71,64

9.1.10.01.05. Beban Penyisihan Piutang Transfer Pemerintah Pusat - 2.206.816,00 2.206.816,00 49.765.576,00 (95,57)

9.1.10.01.06. Beban Penyisihan Piutang Transfer Pemerintah Provinsi - 36.301.982,00 36.301.982,00 22.104.929,00 64,23

9.1.10.01.07. Beban Penyisihan Piutang Pendapatan Hibah 92.139.255,00 92.139.255,00 - 0,00

9.1.10.01.08. Beban Penyisihan Piutang Pendapatan Lainnya - - - 15.009.320,00 (100,00)

JUMLAH - 7.507.348.653,75 - 7.507.348.653,75 5.591.910.857,40 34,25

EXTRA COMTABLE

(1) (2) (3) (4) (8) (9) (10)

9.2. BEBAN LAIN -LAIN

1 DINAS PENDIDIKAN - 1.682.182.004,57 1.682.182.004,57 7.069.013.161,19 (76,20)

2 KESEHATAN - 209.542.329,00 209.542.329,00 151.091.725,00 38,69

3 RSU - 2.305.000,00 2.305.000,00 148.346.410,00 (98,45)

4 DPUPR 1.950.000,00 1.950.000,00

5 DPRKPLH 801.899,00 801.899,00 74.950.000,00 (98,93)

6 SATPOL PP - - 7.500.000,00

7 BPBD 1.950.000,00 1.950.000,00 1.047.300,00

8 SOSIAL 1.080.000,00 1.080.000,00

9 TENAGA KERJA 2.522.000,00 2.522.000,00

10 DPMD 23.800.000,00 23.800.000,00

11 KB 287.000,00 287.000,00

12 PERHUBUNGAN 12.357.493,42 12.357.493,42 238.880.456,72 (94,83)

13 KOMINFO - - 2.060.000,00 (100,00)

14 DINAS KEBUDAYAAN, KEPEMUDAAN

DAN OLAH RAGA

700.000,00 700.000,00 1.130.000,00 (38,05)

15 PERPUSTAKAAN 440.000,00 440.000,00

16 PARIWISATA 2.477.475,00 2.477.475,00 3.475.000,00 (28,71)

17 PETERNAKAN - - 14.241.250,00 (100,00)

18 INSPEKTORAT - - 2.691.000,00 (100,00)

19 BKDDSDM - - 7.524.000,00 (100,00)

20 SEKRETARIAT DAERAH 11.082.183,00 11.082.183,00 6.517.000,00

21 Kecamatan Ciamis 5.229.500,00 5.229.500,00 275.000,00

22 Kecamatan Rancah 550.800,00 550.800,00 145.000,00

23 Kecamatan Kawali - - 1.750.000,00

24 Kecamatan Banjar Anyar - - 250.000,00

JUMLAH - 1.959.257.683,99 1.959.257.683,99 7.730.887.302,91 (74,66)

%

PENAMBAHAN

BEBAN LAIN-LAIN JUMLAH

BELANJA-LRA

TAHUN 2021

URAIANREK.

JUMLAH

BEBAN-LO

TAHUN 2021

JUMLAH

BEBAN-LO

TAHUN 2020

Rp5.591.910.857,00, sedangkan dalam Laporan Realisasi Anggaran tidak terdapat realisasi belanja karena

beban penyisihan piutang merupakan transaksi yang bersifat non kas dan merupakan taksiran nilai piutang

yang kemungkinan tidak dapat diterima pembayarannya dimasa yang akan datang dari seseorang dan/atau

korporasi dan/atau entitas lain. Nilai penyisihan piutang tak tertagih tidak bersifat akumulatif tetapi

diterapkan setiap akhir periode anggaran sesuai perkembangan kualitas piutang dengan rincian sebagai

berikut :

5.4.2.2 Beban Lain-Lain - LO

Realisasi Beban Lain-Lain-LO per 31 Desember 2021 sebesar Rp1.959.257.683,99 sedangkan apabila

dibandingkan dengan beban lain-lain per 31 Desember 2020 sebesar Rp7.730.887.302,91 atau turun

sebesar (74,66%). Dalam Laporan Realisasi Anggaran tidak terdapat anggaran maupun realisasi belanja

lain-lain karena beban lain-lain merupakan transaksi yang berasal dari kelompok aset seperti belanja modal

yang menjadi aset tetap akan tetapi nilai dari aset tetap tersebut tidak masuk dalam batas nilai kapitalisasi

sehingga terjadi penurunan nilai aset tetap yang diakui pada beberapa SKPD dengan rincian sebagai berikut

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162874

Pemerintah Kabupaten Ciamis

REK. URAIAN

JUMLAH

BELANJA-LRA

TAHUN 2021

PENAMBAHAN

HUTANG BELANJA DAN

BEBAN PERSEDIAAN

TAHUN BERJALAN

PENGURANGAN

HUTANG BELANJA DAN

BEBAN PERSEDIAAN

TAHUN BERJALAN

JUMLAH

BEBAN-LO

TAHUN 2021

JUMLAH

BEBAN -LO

TAHUN 2020

%

(1) (2) (3) (4) (5) (6=3+4-5) (7) (8)

9.5. BEBAN TRANSFER - LO

9.5.01. Beban Bagi Hasil 4.186.605.200,00 320.855.861,00 2.505.775.904,10 2.001.685.156,90 956.584.355,38 109,25

9.5.01.01.Beban Bagi Hasil Pajak Daerah Kepada Pemerintahan

Kabupaten/Kota dan Desa3.373.007.000,00 320.855.861,00 2.505.775.904,10 1.188.086.956,90 97.561.755,67

1.117,78

9.5.01.02.Beban Bagi Hasil Retribusi Daerah Kabupaten/Kota

Kepada Pemerintah Desa813.598.200,00 813.598.200,00 859.022.599,71

-5,29

9.5.02. Beban Bantuan Keuangan 486.908.890.904,00 - 263.443.958.000,00 223.464.932.904,00 239.172.971.513,00 -6,57

9.5.02.01. Beban Bantuan Keuangan Umum Daerah Provinsi atau Kabupaten/Kota ke Desa397.998.640.904,00 - 263.443.958.000,00 134.554.682.904,00 237.679.503.713,00 -43,39

9.5.02.02. Beban Bantuan Keuangan Khusus Daerah Provinsi atau Kabupaten/Kota ke Desa88.910.250.000,00 - - 88.910.250.000,00 1.493.467.800,00 5.853,28

JUMLAH 491.095.496.104,00 320.855.861,00 265.949.733.904,10 225.466.618.060,90 240.129.555.868,38 -6,11

REK. URAIAN

JUMLAH

BELANJA-LRA

TAHUN 2021

MENAMBAH BEBAN

TAHUN BERJALAN

MENGURANGI BEBAN

TAHUN BERJALAN

JUMLAH

BEBAN-LO

TAHUN 2021

JUMLAH

BEBAN-LO

TAHUN 2020

%

(1) (2) (3) (4) (5) (6=3+4-5) (7) (8)

9.6. SURPLUS/DEFISIT DARI KEGIATAN

NON OPERSIONAL

9.6.1. Defisit Penghentian Aset - 4.697.751.794,25 - 4.697.751.794,25 1.600.610.109,91 193,50

9.6.1.01. Defisit Penghentian Aset - 4.353.576.651,25 - 4.353.576.651,25 1.552.800.209,91 180,37

9.6.1.02. Defisit Penghentian Piutang - 111.730.343,00 - 111.730.343,00 47.809.900,00 133,70

9.6.1.02. Defisit Penghentian BMD - 232.444.800,00 - 232.444.800,00 - 0,00

JUMLAH - 4.697.751.794,25 - 4.697.751.794,25 1.600.610.109,91 193,50

5.4.2.3 Beban Transfer - LO

Realisasi Beban Transfer-LO per 31 Desember 2021 sebesar Rp225.466.618.060,90 apabila dibandingkan

dengan beban tahun 2020 turun sebesar (6,11%) dari Beban Transfer-LO Tahun 2020 sebesar

Rp240.129.555.868,38 atau lebih kecil (54,09%) dengan realisasi Belanja Transfer-LRA per 31 Desember

2021 sebesar Rp491.095.496.104,00 dengan rincian sebagai berikut :

Dari tabel tersebut di atas terdapat penambahan karena pengakuan beban sebesar Rp320.855.861,00 dari

utang bagi hasil pajak daerah 2021 yang belum dibayar kepada pemerintahan desa dan pengurangan beban

karena sudah diakui tahun lalu sebesar Rp2.505.775.904,10 juga pengakuan bukan beban pada Belanja Dna

Desa sebesar Rp263.443.958.000.

5.4.2.4 Surplus/Defisit dari Kegiatan Non-Operasional - LO

Realisasi Surplus/Defisit dari Kegiatan Non-Operasional-LO per 31 Desember 2021 sebesar

Rp4.697.751.794,25 atau naik sebesar 193,50% bila dibandingkan dengan Surplus/Defisit dari Kegiatan

Non-Operasional-LO Tahun 2020 sebesar Rp1.600.610.109,91 disebabkan naiknya nilai penghapusan aset

tetap dalam tahun 2021; penghapusan piutang dan penghapusan penyertaan modal PT Tagati.

Dari tabel diatas sebesar Rp4.675.447.235,25 terdiri dari :

a. Defisit Penghentian Piutang sebesar Rp89.425.784,00 merupakan nilai piutang yang dihapuskan

pada RSUD.

b. Defisit Penghentian Piutang sebesar Rp22.304.559,00 merupakan nilai piutang tuntutan

perbendaharaan yang dihapuskan pada BPKD.

c. Defisit Penghentian Investasi Jangka Panjang pada penyertaan modal PT.TAGATI sebesar

Rp232.444.800,00.

d. Defisit Penghentian aset Tetap/Aset Lain-lain sebesar Rp4.353.576.651,25 merupakan nilai buku

dari aset tetap/aset lain lain yang tersebar di SKPD dengan rincian sebagai berikut :

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162875

Pemerintah Kabupaten Ciamis

1 DINAS PENDIDIKAN 028/Kpts.28-Huk/2021 18 Maret 2021 4.142.980.391,31

028/Kpts.59-Huk/2021 558.726.000,00

15.185.939.431,61

19.887.645.822,92 16.206.625.174,19 3.681.020.648,73

2 RSUD 028/Kpts.19-Huk/2021 02/09/2021 709.040.880,00

028/Kpts.35-Huk/2021 25/5/2021 527.074.782,95

028/Kpts.67-Huk/2021 21/10/2021 592.512.865,04

1.828.628.527,99 1.828.628.527,99 -

3 DPRKPLH 028/Kpts.36-Huk/2021 1.354.980.800,00

028/Kpts.74-Huk/2021 15/12/2021 53.000.000,00

028/Kpts.68-Huk/2021 21/10/2021 185.467.951,13

1.593.448.751,13 1.566.497.111,00 26.951.640,13

4 DINAS SOSIAL 028/Kpts.35-Huk/2021 25/5/2021 57.255.500,00

028/Kpts.46-Huk/2021 13 Juli 2021 3.500.000,00

028/Kpts.63-Huk/2021 14 Oktober 2021 71.720.000,00

132.475.500,00 132.475.500,00 -

5 DINAS KB 028/kpts.30-Huk/2020 15-Apr-20 107.483.675,00

028/Kpts.46-Huk/2021 13 Juli 2021 159.889.604,00

028/Kpts.68-Huk/2021 21 oktober 2021 90.219.629,98

357.592.908,98 324.654.021,00 32.938.887,98

6 DINAS PERHUBUNGAN 028/Kpts.33-Huk/2021 4 Mei 2021 36.113.000,00

028/Kpts.74-Huk/2021 15/12/2021 67.916.300,00

104.029.300,00 23.059.828,00 80.969.472,00

7 DPMPTSP 028/Kpts.22-Huk/2021 22 Pebruari 2021 71.250.000,00 54.268.750,00 16.981.250,00

8 BUDPORA 028/Kpts.19-Huk/2021 9 Pebruari 2021 263.213.000,00

028/kpts.31-Huk/2021 20-Apr-21 83.500.000,00

346.713.000,00 346.713.000,00 -

9 PERTANIAN 028/Kpts.46-Huk/2021 13 Juni 2021 131.314.395,00 131.314.395,00 (0,00)

10 PETERNAKAN 16.796.250,00 16.796.250,00 -

11 INSPEKTORAT 028/ pts.67-Huk/2021 21/10/2021 186.065.113,00

635.635.269,00

821.700.382,00 821.700.382,00 -

12 BPKD 028/Kpts.35-Huk/2021 25/5/2021 62.781.245,76 62.781.245,76 -

13 PPKD 028/Kpts.32-Huk/2020 15-Apr-20 485.920.685,00

028/Kpts.42-Huk/2020 10-Sep-20 208.371.169,00

028/Kpts.31-Huk/2021 20-Apr-21 194.700.000,00

028/Kpts.31-Huk/2021 20-Apr-21 218.790.000,00

028/Kpts.63-Huk/2021 14 Oktober 2021 35.000.000,00

028/Kpts.53-Huk/2017 260.000.000,00

028/Kpts.42-Huk/2020 10-Sep-20 135.000.000,00

028/Kpts.42-Huk/2020 10-Sep-20 90.750.000,00

1.628.531.854,00 1.599.577.156,00 28.954.698,00

14 SETDA 028/Kpts.46-Huk/2021 13 Juli 2021 14.516.916,00

21.846.380,00

028/Kpts.68-huk/2021 21 Oktober 2021 82.000.000,00

ATB 92.133.000,00

210.496.296,00 191.839.495,24 18.656.800,76

15 KESBANG 028/Kpts.35-Huk/2021 25 Mei 2021 133.360.637,00 133.360.637,00 -

16 SINDANGKASIH 028/Kpts.68-Huk/2021 21/10/2021 13.269.468,00 10.969.468,00 2.300.000,00

17 KAWALI 028/Kpts.32-Huk/2020 15-Apr-20 7.000.000,00

028/Kpts.63-Huk/2021 14 Oktober 2021 14.750.000,00

21.750.000,00 21.750.000,00 -

18 RAJADESA 028/Kpts.34-Huk/2021 18 Mei 2021 304.004.880,00 51.370.421,00 252.634.459,00

19 RANCAH 028/68-Huk/2021 21/10/2021 14.781.882,35 14.781.882,35 -

20 PURWADADI 028/Kpts.43-Huk/2021 28/6/2021 178.153.029,30 46.616.709,00 131.536.320,30

21 PAMARICAN 028/68-Huk/2021 21/10/2021 45.418.434,35 43.113.460,00 2.304.974,35

22 BANJARSARI 028/Kpts.22-Huk/2021 22-02-2021 145.500.000,00 67.172.500,00 78.327.500,00

28.049.642.564,78 23.696.065.913,53 4.353.576.651,25 Jumlah Total

REKAPITULASI SK PENJUALAN DAN PENGHAPUSAN 2021

NO SKPD NOMOR SK TANGGAL SK JUMLAH AKUMULASI

PENYUSUTAN DEFISIT ASET

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162876

Pemerintah Kabupaten Ciamis

5.5 POS-POS LAPORAN ARUS KAS

Berdasarkan Laporan Arus Kas Pemerintah Kabupaten Ciamis Tahun 2021 menunjukkan saldo

akhir kas sebesar Rp45.499.419.291,14 atau adanya turun sebesar (45,02%) apabila dibandingkan dengan

saldo akhir kas tahun 2020 sebesar Rp82.756.106.947,84. Saldo akhir kas sampai dengan 31 Desember

2021 sebesar Rp45.499.419.291,14 diperoleh dari selisih lebih arus kas bersih dari aktivitas operasi senilai

Rp369.150.200.896,00; selisih kurang arus kas bersih dari aktivitas investasi senilai

(Rp406.244.800.206,00); selisih kurang arus kas bersih dari aktivitas pembiayaan senilai

(Rp484.006.913,00); dan selisih arus kas bersih dari aktivitas non anggaran sebesar Rp321.918.566,30.

Sehingga diperoleh nilai dari arus kas bersih selama periode tahun 2021 sebesar (Rp37.256.687.656,70).

Sedangkan saldo kas per 31 Desember 2021 diperoleh selisih dari sisa lebih perhitungan anggaran tahun

lalu sebesar Rp82.756.106.947,84 dan nilai dari arus kas bersih selama periode tahun 2021 sebesar

(Rp37.256.687.656,70) sehingga jumlah uang kas daerah per 31 Desember 2021 berjumlah

Rp45.499.419.291,14 yang terdiri dari Kas di Kas Daerah sebesar Rp756.299.849,84; kas di bendahara

pengeluaran sebesar Rp21.823.407,10; kas di Kas BLUD RSUD sebesar Rp41.584.679.495,00; kas di

BLUD Puskesmas sebesar Rp2.214.356.648,00; dan Kas di Bendahara Pengeluaran BOS sebesar

Rp922.259.891,20. Penjelasan lebih lanjut dari aktivitas arus kas adalah sebagai berikut :

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.5.1. Arus Kas Dari Aktivitas Operasi 369.150.200.896,00 370.322.520.371,16

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Operasi per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp369.150.200.896,00 atau

turun sebesar (0,32%) bila dibandingkan dengan Arus Kas Bersih dari Aktivitas Operasi per 31 Desember

2020 adalah sebesar Rp370.322.520.371,16 dengan rincian sebagai berikut:

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.5.2 Arus Kas Dari Aktivitas Investasi (406.244.800.206,00) (420.985.485.007,00)

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Investasi per 31 Desember 2021 sebesar (Rp406.244.800.206,00) atau

menurun sebesar (3,50%) apabila dibandingkan dengan Arus Kas Bersih dari Aktivitas Investasi per 31

Desember 2020 adalah sebesar (Rp420.985.485.007,00) atau dengan rincian sebagai berikut :

NO. 31 Desember 2021 31 Desember 2020 %

(1) (2) (3) (3) (5)

1.

1. Pendapatan Asli Daerah 272.787.764.404,00 253.797.452.565,16 7,48

2. Pendapatan dari Dana Perimbangan 2.268.434.070.783,00 2.241.472.580.396,00 1,20

3. Lain-lain Pendapatan yang Sah 131.396.692.150,00 124.567.805.014,00 5,48

Jumlah Arus Kas Masuk 2.672.618.527.337,00 2.619.837.837.975,16 2,01

2.

1. Belanja Pegawai 1.053.065.021.036,00 1.019.980.756.757,00 3,24

2. Belanja Barang dan Jasa 638.154.250.480,00 606.474.135.846,00 5,22

3 Belanja Hibah 112.980.722.367,00 87.413.250.000,00 29,25

4 Belanja Bantuan Sosial 8.028.500.000,00 32.057.000.000,00 (74,96)

5 Belanja Tidak Terduga 144.336.454,00 -

6 Belanja Bagi Hasil Kepada Pemerintahan Desa 4.186.605.200,00 4.176.655.488,00 0,24

7 Belanja Bantuan Keuangan Pemdes dan Parpol 486.908.890.904,00 499.413.519.513,00 (2,50)

Jumlah Arus Kas Keluar 2.303.468.326.441,00 2.249.515.317.604,00 2,40

369.150.200.896,00 370.322.520.371,16 (0,32)

ARUS KAS KELUAR

ARUS KAS BERSIH DARI AKTIVITAS OPERASI

ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI

ARUS KAS MASUK

U R A I A N

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162877

Pemerintah Kabupaten Ciamis

Arus Kas dari Aktivitas Pembiayaan per 31 Desember 2021 adalah sebesar (Rp484.006.913,00) atau turun

sebesar (99,57%) bila dibandingkan dengan Arus Kas dari Aktivitas Pembiayaan per 31 Desember 2020

adalah sebesar (Rp112.288.341.677,00) dengan rincian sebagai berikut :

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Non Anggaran per 31 Desember 2021 sebesar Rp321.918.566,30 dan 31

Desember 2020 sebesar (Rp3.450.498,00) dengan perincian sebagai berikut :

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.5.3 Arus Kas Dari Aktivitas Pembiayaan (484.006.913,00) (112.288.341.677,00)

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.5.4. Arus Kas Dari Aktivitas Non Anggaran 321.918.566,30 (3.450.498,00)

No. URAIAN 31 DESEMBER 2021 31 DESEMBER 2020 %1 2 3 3 5

1. 103.420.839.020,00 109.291.248.786,00 (5,37)

2. 103.420.839.020,00 109.294.699.284,00 (5,37)

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Non Anggaran - (3.450.498,00) 100,00

1.

1. Penerimaan Perhitungan Pihak Ketiga 103.742.757.586,30 109.291.248.786,00 (5,08)

Jumlah 103.742.757.586,30 109.291.248.786,00 (5,08)

2.

1. Pengeluaran Perhitungan Pihak Ketiga 103.420.839.020,00 109.294.699.284,00 (5,37)

Jumlah 103.420.839.020,00 109.294.699.284,00 (5,37)

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Non Anggaran 321.918.566,30 (3.450.498,00) (9.229,63)

Arus Kas Keluar dari Aktivitas Non Anggaran didapat dari :

Arus Kas Masuk

Arus Kas Keluar

Arus Kas Masuk dari Aktivitas Non Anggaran didapat dari :

No. URAIAN 31 DESEMBER 2021 31 DESEMBER 2020 %

(1) (2) (3) (3) (5)

1. 6.455.458.500,00 (100,00)

2. 484.006.913,00 118.743.800.177,00 (99,59)

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Pembiayaan (484.006.913,00) (112.288.341.677,00) (99,57)

1.

1. Pinjaman Dalam Negeri 6.455.458.500,00 (100,00)

Jumlah - 6.455.458.500,00 (100,00)

2.

1 Pembayaran Utang Pokok Yang Jatuh tempo 484.006.913,00 6.755.566.525,00 (92,84)

2 Pembayaran Ganti Rugi 961.100.000,00 100,00

3 Pembayaran Utang Pihak Ketiga 111.027.133.652,00 (100,00)

Jumlah 484.006.913,00 118.743.800.177,00 (99,59)

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Pembiayaan (484.006.913,00) (112.288.341.677,00) (99,57)

Arus Kas Keluar dari Aktivitas Pembiayaan didapat dari :

Arus Kas Masuk

Arus Kas Keluar

Arus Kas Masuk dari Aktivitas Pembiayaan didapat dari :

URAIAN 31 DESEMBER 2021 31 DESEMBER 2020 %

(2) (3) (3) (5)

388.730.399,00 394.871.455,00 (1,56)

406.633.530.605,00 421.380.356.462,00 (3,50)

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Investasi (406.244.800.206,00) (420.985.485.007,00) (3,50)

Penjualan Aset Daerah Yang Tidak Dipisahkan 388.730.399,00 394.871.455,00 (1,56)

Jumlah 388.730.399,00 394.871.455,00 (1,56)

1. Belanja Modal 402.633.530.605,00 416.800.356.462,00 (3,40)

2. Penyertaan Modal 4.000.000.000,00 4.580.000.000,00 (12,66)

Jumlah 406.633.530.605,00 421.380.356.462,00 (3,50)

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Investasi (406.244.800.206,00) (420.985.485.007,00) (3,50)

Arus Kas Keluar dari Aktivitas Investasi didapat dari

Arus Kas Masuk

Arus Kas Keluar

Arus Kas Masuk dari Aktivitas Investasi didapat dari

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162878

Pemerintah Kabupaten Ciamis

No. URAIANSALDO PER

31 DESEMBER 2020

SALDO PER

31 DESEMBER 2019% KETERANGAN

(1) (2 ) (3 ) (4 ) (6 ) (7)

1. Saldo Ekuitas Awal per 31 Desember 3.578.341.759.037,58 2.980.466.312.431,85 20,06

2. Surplus/Defisit Operasional 71.180.746.910,87 563.963.111.904,59 (87,38)

3. Dampak Kumulatif Perubahan

Kebijakan/Kesalahan Mendasar

15.940.199.707,53 33.912.334.701,14 (53,00)

4. Saldo Ekuitas Akhir per 31 Desember 3.665.462.705.655,98 3.578.341.759.037,58 2,43

31 Desember 2021 31 Desember 2020

5.5.5 Kenaikan/Penurunan Bersih Kas Selama Periode (37.256.687.656,70) (162.954.756.810,84)

Kenaikan (Penurunan) Bersih Kas Selama Periode Tahun 2021 adalah sebesar (Rp37.256.687.656,70) atau

turun sebesar (77,14%) bila dibandingkan dengan Kenaikan Bersih Kas Selama Periode Tahun 2020

adalah sebesar (Rp162.954.756.810,84), dengan rincian sebagai berikut :

5.6 POS-POS LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS (LPE)

Laporan Perubahan Ekuitas Pemerintah Kabupaten Ciamis menyajikan informasi kenaikan atau penurunan

ekuitas tahun pelaporan dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Laporan Perubahan Ekuitas Pemerintah

Kabupaten Ciamis per 31 Desember 2021 menyajikan Ekuitas Akhir sebesar Rp3.791.625.954.359,73.

Nilai Ekuitas Akhir sebesar Rp3.791.625.954.359,73 diperoleh dari perhitungan jumlah Ekuitas awal

sebesar Rp3.665.462.705.655,98 ditambah surplus-LO sebesar Rp122.814.559.534,70; dan ditambah

dengan Dampak kumulatif perubahan kebijakan/Kesalahan mendasar sebesar Rp3.348.689.169,05

sehingga diperoleh ekuitas akhir per 31 Desember 2021 senilai Rp3.791.625.954.359,73. Laporan

Perubahan Ekuitas (LPE) merupakan laporan keuangan pokok yang menggambarkan posisi ekuitas sesuai

dengan yang disajikan di Neraca.

Laporan Perubahan Ekuitas (LPE) merupakan laporan keuangan pokok yang menggambarkan posisi

ekuitas sesuai dengan yang disajikan di Neraca. Penjelasan atas pos-pos pada LPE berupa kenaikan atau

penurunan ekuitas yang disebabkan surplus/defisit LO, koreksi tambah/kurang terhadap ekuitas dalam satu

periode. Laporan Perubahan Ekuitas mencantumkan sekurang-kurangnya pos-pos ini :

5.6. 1. EKUITAS AWAL

Ekuitas Awal per 01 Januari 2021 adalah sebesar Rp3.665.462.705.655,98. Ekuitas tersebut diperoleh dari

saldo ekuitas Neraca per 31 Desember 2020 (audited) yang terdiri atas :

No. URAIAN 31 DESEMBER 2021 31 DESEMBER 2020 %

(1) (2) (3) (3) (5)

1. 369.150.200.896,00 370.322.520.371,16 (0,32)

2. (406.244.800.206,00) (420.985.485.007,00) (3,50)

3. (484.006.913,00) (112.288.341.677,00) (99,57)

4. 321.918.566,30 (3.450.498,00)

Kenaikan Bersih selama Periode (37.256.687.656,70) (162.954.756.810,84) (77,14)

Saldo Awal Kas Daerah 82.756.106.947,84 245.710.863.758,68 (66,32)

Saldo Akhir Kas Daerah 45.499.419.291,14 82.756.106.947,84 (45,02)

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Operasi

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Investasi

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Pembiayaan

Arus Kas Bersih dari Aktivitas Non Anggaran

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162879

Pemerintah Kabupaten Ciamis

No. URAIAN 2021 2020

(1) (2) (3) (4)

1. 3.665.462.705.655,98 3.578.341.759.037,58

2. 122.792.254.975,70 71.180.746.910,87

3. 3.370.993.728,05 15.940.199.707,53

Dampak Kumulatif-Akumulasi Penyusutan dan Amortisasi (1.555.310.792,71) 794.948.728,02

Dampak Kumulatif-Utang Jangka Pendek BPRBKPD - -

Dampak Kumulatif-Utang Jangka Pendek BPRBKPD - -

Dampak Kumulatif-Utang Jangka Pendek (14.990.050,00) (2.539.986.360,00)

Dampak Kumulatif- Piutang 36.891.370,00 (762.411.273,00)

Dampak Kumulatif-Penyisihan Piutang 4.996.275.311,00 19.316.897.030,00

Koreksi Pengakuan Piutang karena koreksi dan penghapusan - (84.553.453,00)

Korkasi Tambah/kurang Aset Tetap Tahun lalu (137.711.750,48) (1.149.131.496,78)

Koreksi Aset Tetap karena double catat - -

Koreksi Pengakuan penerimaan dbayar dimuka tahun lalu 45.839.640,00 443.686.533,00

Koreksi Pengakuan beban dibayar dimuka tahun lalu - (79.250.000,00)

Koreksi Aset Tetap Pembulatan 0,24 (0,71)

JUMLAH EKUITAS AKHIR 3.791.625.954.359,73 3.665.462.705.655,98

Ekuitas Awal

Surplus/Defisit - LO

DAMPAK KUMULATIF PERUBAHAN KEBIJAKAN/KESALAHAN MENDASAR

5.6.2. SURPLUS/DEFISIT-LO

Surplus LO per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp122.814.559.534,70, Surplus tersebut didapatkan dari

Laporan Operasional dimana diperoleh dari pengurangan Pendapatan-LO sebesar Rp2.736.690.072.379,79

dikurangi Beban-LO sebesar Rp2.613.875.512.845,09 dengan rincian lebih lanjut dapat dilihat pada

penjelasan Laporan Operasional untuk tahun yang berakhir sampai dengan 31 Desember 2021.

5.6.3. DAMPAK KUMULATIF PERUBAHAN KEBIJAKAN/ KESALAHAN MENDASAR

Koreksi-koreksi yang langsung menambah/mengurangi ekuitas misalnya dampak kumulatif perubahan

kebijakan dengan diterapkannya penyusutan aset tetap tahun lalu, koreksi piutang tahun lalu, koreksi

kesalahan mendasar seperti kesalahan double catat, aset yang belum tercatat, koreksi atas utang yang telah

dilunasi pada tahun lalu, koreksi reklasifikasi pengakuan aset tetap menjadi barang jasa, dan sebagainya.

Adapun rincian dampak kumulatif tersebut per 31 Desember 2021 adalah sebagai berikut :

a. Dampak Kumulatif-Koreksi atas Akumulasi Penyusutan dan Amortisasi

Dampak Kumulatif-Koreksi atas Akumulasi Penyusutan dan Amortisasi sebesar

(Rp1.555.310.792,71) merupakan akumulasi penyusutan yang sudah dikapitalisasi aset tetap terdiri

dari:

1) Akumulasi Penyusutan Gedung dan bangunan sebesar (Rp3.965.476.421,00);

2) Akumulasi Penyusutan Peralatan dan mesin sebesar (Rp 1.633.315.109,71);

3) Akumulasi Penyusutan Jalan, Irigasi dan Jaringan sebesar Rp4.043.480.738,00;

4) Akumulasi Aset Lainnya berkurang Rp0,00.

5) Akumulasi Amortisasi berkurang Rp0,00.

b. Dampak kumulatif-koreksi kurang utang jangka pendek belanja modal sebesar (Rp14.990.050,00)

terdapat pada Dinas Pekerjaan Umum , Penataan Ruang dan Pertanahan sebesar (Rp50,00) dan Dinas

Perhubungan sebesar (Rp14.990.000,00).

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

11162880

Pemerintah Kabupaten Ciamis

No. URAIAN Jumlah Ket.

(1) (2) (3) (4)

1 Dinas Perhubungan 20.250.000,00 Pengakuan penambahan piutang jk panjang

2 Dinas Perhubungan (1.000.000,00) Reklas piutang jk panjang ke jk pendek

3 Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan 9.250.000,00 Pengakuan penambahan piutang jk panjang

4 Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (4.650.000,00) Reklas piutang jk panjang ke jk pendek

5 Dinas Pariwisata (5.200.000,00) Reklas piutang jk panjang ke jk pendek

6 BPKD 18.241.370,00 Koreksi Piutang Pajak

TOTAL 36.891.370,00

No. URAIAN Jumlah Ket.

(1) (2) (3) (4)

1 Dinas Pendidikan 116.300.000,00 tanah yg belum di catat

2 Dinas Pendidikan (518.457.250,00) tanah milik desa

3 Dinas Kesehatan 23.844.000,00 Reklas dari Ekstracomtable

4 Kecamatan Ciamis 240.601.500,00 tanah yg belum di catat di kel.benteng

TOTAL (137.711.750,00)

No. URAIAN Jumlah Ket.

(1) (2) (3) (5)

1 RSUD 2.160.000,00 Sewa tempat

2 BPKD 43.679.640,00 Sewa tempat

TOTAL 45.839.640,00

No. URAIAN Jumlah

(1) (2) (3)

1 Dinas Pendidikan 0,55

2 RSUD (0,10)

3 DPRKPLH (0,61)

4 Perpustakaan 0,40

TOTAL 0,24

No. URAIAN Jumlah Ket

(1) (2) (3) (4)

1 Dinas Kesehatan 1.425.918,00 Piutang BPJS BLUD

2 RSUD 2.464.004.969,00 Piutang BLUD

3 DPUPR 149.110,00 Piutang Menara

4 Dinas Pertanian 42.545.452,00 Piutang LUEP

5 Dinas Peternakan 2.032.292,00 Piutang Sewa Pasar Ikan

6 BPKD 2.459.677.752,00 Piutang TGR, dan Piutang Denda PBB

7 BPKD 22.304.559,00 Piutang Tuntutan Perbendaharaan

8 Sekterariat Daerah 4.135.259,00 Piutang BPR-BKPD

TOTAL 4.996.275.311,00

c. Dampak Kumulatif –Piutang sebesar Rp36.891.370,00 terdiri dari :

d. Dampak Kumulatif-Koreksi atas jurnal balik Penyisihan piutang tahun lalu sebesar

Rp4.996.275.311,00 disebabkan adanya pelunasan atau penghapusan atas piutang yang sudah

dihitung besaran penyisihannya pada tahun lalu.

e. Dampak Kumulatif-Pengakuan tambah/kurang aset tetap sebesar (Rp137.711.750,00) terdiri dari :

f. Dampak Kumulatif-Koreksi kesalahan pengakuan penerimaan dibayar dimuka tahun lalu sebesar

Rp45.839.640,00 terdiri dari :

g. Koreksi Pembulatan Aset Tetap sebesar (Rp0,24) terdiri dari :

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111881

Pemerintah Kabupaten Ciamis

BAB VI

PENJELASAN ATAS INFORMASI-INFORMASI

NON KEUANGAN

Luas wilayah Kabupaten Ciamis setelah pemisahan wilayah Daerah Otonomi Baru

Pangandaran adalah 1.433,87 km2 dengan batas utara Kabupaten Majalengka dan Kuningan, batas selatan

Kabupaten Pangandaran, batas barat Kabupaten dan Kota Tasikmalaya dan batas timur Kota Banjar

Provinsi Jawa Tengah. Jumlah penduduk Kabupaten Ciamis selama kurun waktu tahun 2017-2021

mengalami peningkatan setiap tahunnya. Jumlah penduduk pada tahun 2021 sebanyak 1.237.726 jiwa.

Kepadatan cukup tinggi juga dialami oleh Kecamatan Ciamis sebanyak 99,13 ribu jiwa dengan rata-rata

penduduk 3.245 orang/km2, sedangkan jumlah penduduk paling sedikit di Kecamatan ciamragas sebayak

16,13 ribu jiwa dengan rata-rata penduduk 700 orang /km . Perbandingan usia penduduk tidak produktif

(usia 0-14 & 65+ tahun) dibanding usia produktif (usia 15-64 tahun) pada tahun 2017 sampai dengan 2021

menunjukkan angka peningkatran setiap tahunnya.

Jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Lingkungan Daerah Kabupaten Ciamis per Desember

Tahun 2021 mencapai 8.600 orang. Dari jumlah tersebut terdapat 3.757 orang adalah pegawai laki-laki dan

4.843 orang pegawai perempuan. Sebanyak 77% merupakan pegawai dengan lulusan sarjana/S.1, 10%

lulusan Diploma III/Sarjana Muda, 2% Diploma I, II/Akta I, II, 10% lulusan SMA Sederajat, 1% lulusan

SMP dan 0% lulusan SD. Selain itu dari 8.600 org tersebut yang paling banyak adalah golongan III sebanyak

3.992 orang, diikuti oleh golongan IV sebanyak 3.907 orang, golongan II sebanyak 823 orang dan golongan

I sebanyak 48 orang.

Sesuai dengan pasal 12 Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2007 Tentang Pembagian

Urusan Pemerintah antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi dan Pemerintah Daerah

Kabupaten/Kota, telah ditetapkan Peraturan Daerah Kabupaten Ciamis Nomor 15 Tahun 2014 Tentang

Urusan Pemerintahan yang menjadi Kewenangan Pemerintahan Kabupaten Ciamis.

Untuk melaksanakan Urusan Pemerintahan sebagaimana dimaksud, kepala daerah perlu

dibantu oleh perangkat daerah dalam melaksanakan seluruh urusan pemerintahannya. Berdasarkan hal

tersebut, Pemerintah Pusat telah mengeluarkan Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2019 perubahan atas

Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 Tentang Organisasi Perangkat Daerah yang dapat memberikan

pedoman dalam melaksanakan seluruh urusan pemerintahan yang ada di daerah.

Sejalan dengan hal tersebut di atas, Pemerintah Kabupaten Ciamis telah menetapkan Peraturan

Daerah Nomor 17 Tahun 2008 tanggal 31 Juli 2008 tentang Organisasi Perangkat Daerah yang masa berlaku

efektifnya pada tanggal 1 Januari 2009.

Peraturan Daerah tersebut telah diubah dengan Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2010 tentang Perubahan

Atas Peraturan Daerah Kabupaten Ciamis Nomor 17 Tahun 2008 tentang Organisasi Perangkat Daerah

Kabupaten Ciamis, Peraturan Daerah Nomor 12 Tahun 2012 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan

Daerah Kabupaten Ciamis Nomor 17 Tahun 2008 tetang Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Ciamis,

Peraturan Daerah Nomor 14 Tahun 2013 tentang Perubahan Ketiga atas Peraturan Daerah Kabupaten

Ciamis Nomor 17 Tahun 2008 tetang Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Ciamis

Peraturan Daerah Nomor 25 Tahun 2013 tentang Perubahan Keempat atas Peraturan Daerah Kabupaten

Ciamis Nomor 17 Tahun 2008 tetang Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Ciamis.

Dengan adanya Organisasi Perangkat Daerah yang baru tersebut maka beberapa SKPD telah

mengalami perubahan struktur organisasi maupun kewenangan sesuai dengan ketentuan perda tersebut.

Dengan berlakunya PP 18 Tahun 2016, Susunan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Pemerintah

Kabupaten Ciamis disesuaikan melalui penetapan Peraturan Daerah Kabupaten Ciamis Nomor 8 Tahun

2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Ciamis .

Dengan ditetapkannya PP 72 Tahun 2019, perda 8 Tahun 2016 diubah dengan perda 1 Tahun 2020 tentang

Perubahan Atas Peraturan Daerah Kabupaten Ciamis Nomor 8 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan

Susunan Perangkat Daerah Kabupaten CiamisDengan adanya Organisasi Perangkat Daerah yang baru

tersebut maka beberapa SKPD telah mengalami perubahan struktur organisasi maupun kewenangan sesuai

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111882

Pemerintah Kabupaten Ciamis

dengan ketentuan perda tersebut. Susunan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Pemerintah

Kabupaten Ciamis sesuai dengan Peraturan Daerah Kabupaten Ciamis Nomor 8 Tahun 2016 tentang

Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Ciamis adalah sebagai berikut :

1. Sekretariat Daerah

2. Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah

3. Inspektorat Daerah

4. Dinas Daerah terdiri dari 18 Dinas yaitu :

a) Dinas Pendidikan

b) Dinas Kesehatan

c) Dinas Pekerjaaan Umum, Penataan Ruang dan Pertanahan

d) Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup

e) Dinas Sosial

f) Dinas Tenaga Kerja.

g) Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

h) Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

i) Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan

Anak

j) Dinas Perhubungan

k) Dinas Komunikasi dan Informatika

l) Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan.

m) Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu

n) Dinas Kebudayaan, Kepemudaaan dan Olahraga

o) Dinas Perpustakaan dan Kearsipan

p) Dinas Pariwisata

q) Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan

r) Dinas Peternakan dan Perikanan

5. Lembaga Teknis Daerah terdiri dari 5 Lembaga :

a) Badan Perencanaan Pembangunan Daerah

b) Badan Pengelolaan Keuangan Daerah

c) Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia

d) Rumah Sakit Umum Daerah Kelas C

e) Badan Kesatuan Bangsa dan Politik

6. Satuan Polisi Pamong Praja

7. Kecamatan (27 Kecamatan)

8. Lembaga Lain (1 Lembaga) Badan Penanggulangan Bencana Daerah

Catatan Atas Laporan Keuangan 2021

111883

Pemerintah Kabupaten Ciamis

BAB VII

P E N U T U P

Catatan Atas Laporan Keuangan (CALK) yang merupakan salah satu bagian dari Laporan

Keuangan Daerah Pemerintah Kabupaten Ciamis Tahun Anggaran 2021 telah disusun dengan mengacu

pada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 77 Tahun 2020 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan

Keuangan Daerah dan juga telah sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang

Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2013 tentang

Penerapan Standar Akuntansi Berbasis Akrual pada Pemerintah Daerah.

Catatan Atas Laporan Keuangan ini disusun dengan mengungkapkan beberapa penjelasan terhadap

Laporan Keuangan secara keseluruhan sehingga diharapkan dapat dengan mudah dibaca dan dipahami oleh

pengguna laporan dan dapat dipahami oleh pembaca secara luas tidak terbatas hanya untuk pembaca tertentu

ataupun hanya manajemen entitas pelaporan.

Semoga dengan tersusunnya Catatan Atas Laporan Keuangan ini dapat memberikan penjelasan dan

informasi yang berguna sebagai media pertanggungjawaban serta sebagai upaya untuk lebih meningkatkan

kinerja keuangan Lingkup Pemerintah Kabupaten Ciamis.

Ciamis, Juni 2022

BUPATI CIAMIS

H. HERDIAT SUNARYA