Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
1119
Pemerintah Kabupaten Ciamis
PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN CIAMIS
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN TAHUN 2021
1.1 MAKSUD DAN TUJUAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN
Sesuai dengan amanat Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah, bahwa Pemerintah Daerah diberikan kewenangan untuk mengatur dan mengurus
sendiri urusan pemerintahan menurut asas desentralisasi dan tugas pembantuan. Pemberian otonomi yang
luas pada dasarnya diarahkan untuk mempercepat terwujudnya kesejahteraan masyarakat melalui
peningkatan pelayanan, pemberdayaan dan peran serta masyarakat dalam Sistem Negara Kesatuan Republik
Indonesia.
Selanjutnya sesuai dengan Peraturan Perundangan Bidang Pengelolaan Keuangan Negara yaitu
Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara, Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004
tentang Perbendaharaan Negara, Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan
dan Tanggung Jawab Keuangan Negara, Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar
Akuntansi Pemerintah, Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah
dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2013 tentang Penerapan Standar Akuntansi
Pemerintahan berbasis Akrual pada Pemerintah Daerah dan seiring dengan paradigma penyelenggaraan
pemerintahan saat ini, upaya untuk mewujudkan kepemerintahan yang baik merupakan suatu tuntutan
sehingga sudah menjadi komitmen bersama yang harus dibangun segenap komponen pemerintahan agar
pelayanan pada masyarakat dapat dioptimalkan.
Dalam pelaksanaannya, pemerintah daerah harus memperhatikan tingkat efektivitas dan
efisiensi penyelenggaraan otonomi daerah tersebut dengan memperhatikan hubungan pemerintah pusat-
daerah, antar pemerintah daerah serta potensi daerah itu sendiri. Salah satu diantaranya yang memegang
peranan penting adalah aspek keuangan daerah. Aspek Keuangan Daerah meliputi penggalian potensi,
fungsi alokasi, kualitas pengelolaan dan penatausahaan serta pertanggungjawaban keuangan daerah.
Aspek pengelolaan keuangan daerah Pemerintah Kabupaten Ciamis periode Tahun 2021 telah
mengacu ketentuan Permendagri Nomor 77 Tahun 2020 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan
Daerah dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2013 tentang Penerapan Standar Akuntansi
Pemerintahan Berbasis Akrual pada Pemerintah Daerah sebagai implementasi dari Undang-Undang Nomor
17 Tahun 2003 tentang Pengelolaan Keuangan Negara dan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang
Perbendaharaan Negara. Dalam aspek pengelolaan keuangan daerah tersebut, terutama dalam pelaksanaan
dan pelaporan APBD Tahun Anggaran 2021, tata cara penyusunan anggaran pendapatan dan belanja daerah,
pelaksanaan tata usaha keuangan daerah dan penyusunan pertanggungjawaban pelaksanaan APBD sesuai
dengan ketentuan tersebut maka seluruh SKPD sudah menyusun dan melaporkan pertanggungjawaban
pelaksanaan anggarannya masing-masing.
Adapun maksud dari penyusunan Laporan Keuangan ini adalah :
a. Penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ciamis adalah untuk memenuhi ketentuan
Peraturan Perundangan Bidang Pengelolaan Keuangan Daerah khususnya Undang-undang Nomor 17
Tahun 2003 tentang Keuangan Negara dan Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 tentang
Pengelolaan Keuangan Daerah dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2013 tentang
Penerapan Standar Akuntansi Pemerintahan berbasis Akrual pada Pemerintah Daerah.
b. Untuk menyajikan pertanggungjawaban pelaksanaan APBD dalam rangka meningkatkan
keterbandingan laporan keuangan baik terhadap anggaran, antar periode, maupun antar entitas.
BAB I
PENDAHULUAN
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11110
Pemerintah Kabupaten Ciamis
c. Untuk menyajikan informasi mengenai posisi keuangan, realisasi anggaran, neraca, arus kas, perubahan
saldo anggaran lebih, perubahan ekuitas dan operasional kinerja keuangan sebagai bahan evaluasi dan
pengambilan keputusan mengenai alokasi sumber daya.
Sedangkan tujuan penyusunan laporan adalah untuk menyajikan informasi yang berguna untuk
pengambilan keputusan dan untuk menunjukkan akuntabilitas entitas atas sumber daya yang dipercayakan
kepadanya, dengan:
a. Menyediakan informasi mengenai posisi sumber daya ekonomi yang meliputi aset, kewajiban, dan
ekuitas pemerintah;
b. Menyediakan informasi mengenai perubahan posisi sumber daya ekonomi yang meliputi aset,
kewajiban, dan ekuitas pemerintah;
c. Menyediakan informasi mengenai sumber, alokasi, dan penggunaan sumber daya ekonomi;
d. Menyediakan informasi mengenai ketaatan realisasi terhadap anggarannya;
e. Menyediakan informasi mengenai cara entitas pelaporan mendanai aktivitasnya dan memenuhi
kebutuhan kasnya;
f. Menyediakan informasi mengenai potensi pemerintah untuk membiayai penyelenggaraan kegiatan
pemerintahan;
g. Menyediakan informasi yang berguna untuk mengevaluasi kemampuan entitas pelaporan dalam
mendanai aktivitasnya.
h. Untuk meningkatkan transparansi laporan keuangan dan penyediaan pemahaman yang lebih baik atas
informasi keuangan pemerintah.
1.2 LANDASAN HUKUM
PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN
Landasan hukum penyusunan Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Ciamis atas pelaksanaan
APBD Tahun 2021 adalah:
a. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;
b. Undang Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara;
c. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan
Tanggungjawab Keuangan Negara;
d. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah sebagaimana telah
diubah beberapa kali, terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang
Perubahan kedua Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah;
e. Peraturan Pemerintah Nomor 56 Tahun 2005 tentang Sistem Informasi Keuangan Daerah
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2010 tentang
Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 56 Tahun 2005 tentang Sistem Informasi
Keuangan Daerah;
f. Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Stándar Akuntansi Pemerintahan;
g. Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah;
h. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2013 tentang Penerapan Standar
Akuntansi Pemerintahan Berbasis Akrual pada Pemerintah Daerah;
i. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 77 Tahun 2020 tentang Pedoman Teknis
Pengelolaan Keuangan Daerah;
j. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 90 Tahun 2019 entang Klasifikasi, Kodefikasi, Dan
Nomenklatur Perencanaan Pembangunan Dan Keuangan Daerah;
k. Peraturan Daerah Kabupaten Ciamis Nomor 3 Tahun 2008 tentang Pokok-Pokok Pengelolaan
Keuangan Daerah;
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11111
Pemerintah Kabupaten Ciamis
l. Peraturan Daerah Kabupaten Ciamis Nomor 15 Tahun 2014 tentang perubahan atas Peraturan
Daerah Kabupaten Ciamis Nomor 13 Tahun 2008 tentang Urusan Pemerintahan yang
menjadi kewenangan Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis;
m. Peraturan Daerah Kabupaten Ciamis Nomor 6 Tahun 2020 tentang Anggaran Pendapatan dan
Belanja Daerah Kabupaten Ciamis Tahun Anggaran 2021;
n. Peraturan Daerah Kabupaten Ciamis Nomor 8 Tahun 2021 tentang Perubahan Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Ciamis Tahun Anggaran 2021;
o. Peraturan Bupati Ciamis Nomor 77 Tahun 2020 tentang Penjabaran Anggaran Pendapatan
dan Belanja Daerah Kabupaten Ciamis Tahun Anggaran 2021.
p. Peraturan Bupati Nomor 51 Tahun 2021 tentang Penjabaran Perubahan Anggaran Pendapatan
dan Belanja Daerah Kabupaten Ciamis Tahun Anggaran 2021;
1.3 SISTEMATIKA PENULISAN CATATAN ATAS
LAPORAN KEUANGAN
Bab I Pendahuluan
1.1. Maksud dan tujuan penyusunan laporan keuangan
1.2. Landasan hukum penyusunan laporan keuangan
1.3. Sistematika penulisan catatan atas laporan keuangan
Bab II Ekonomi makro, kebijakan keuangan dan pencapaian target kinerja APBD
2.1. Ekonomi makro
2.2. Kebijakan keuangan
2.3. Indikator pencapaian target kinerja APBD
Bab III Ikhtisar pencapaian kinerja keuangan
3.1. Ikhtisar realisasi pencapaian target kinerja keuangan
3.2. Hambatan dan kendala yang ada dalam pencapaian target yang telah ditetapkan
Bab IV Kebijakan akuntansi
4.1. Entitas pelaporan keuangan daerah
4.2. Basis akuntansi yang mendasari penyusunan laporan keuangan
4.3. Basis pengukuran yang mendasari penyusunan laporan keuangan
4.4. Penerapan kebijakan akuntansi berkaitan dengan ketentuan yang ada dalam standar
akuntansi pemerintahan
Bab V Penjelasan pos-pos laporan keuangan
5.1 Rincian dan penjelasan masing-masing Pos Laporan Keuanga
5.2 Pos – Pos Neraca
5.3 Pos – Pos Laporan Realisasi Anggaran
5.4 Pos – Pos Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih
5.5 Pos – Pos Laporan Operasional
5.6 Pos – Pos Laporan Arus Kas
5.7 Pos – Pos Laporan Perubahan Ekuitas
Bab VI Penjelasan atas Informasi-Informasi Non Keuangan
Bab VII Penutup
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11112
Pemerintah Kabupaten Ciamis
No. Lapangan Usaha 2017 2018 2019 2020* 2021**
1 Pertanian, Kehutanan & Perikanan 4.165.068 4.234.707 4.356.420 4.420.522 4.589.580
2 Pertambangan dan Penggalian 38.229 39.371 38.368 38.586 41.840
3 Industri Pengolahan 1.553.859 1.664.730 1.748.890 1.720.352 1.795.120
4 Pengadaan Listrik dan Gas 13.558 14.746 15.430 15.818 17.590
5 Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah
dan Daur Ulang 6.841 7.518 8.230 9.030 9.910
6 Konstruksi 1.857.994 2.029.804 2.156.546 1.996.808 2.125.550
7 Perdagangan Besar dan Eceran, Reparasi Mobil
dan Sepeda Motor 4.396.182 4.615.621 4.885.268 4.620.386 4.761.810
8 Transportasi dan Pergudangan 2.362.849 2.498.027 2.661.209 2.650.257 2.661.680
9 Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 829.535 886.760 959.691 884.121 870.350
10 Informasi dan Komunikasi 875.397 955.362 1.043.444 1.385.807 1.486.590
11 Jasa Keuangan dan Asuransi 724.512 753.864 759.470 800.614 852.600
12 Real Estate 642.533 704.324 771.603 835.150 918.160
13 Jasa Perusahaan 183.217 199.694 217.880 189.316 205.470
14 Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan
Jaminan Sosial Wajib
677.215 677.877 685.868 678.834 668.570
15 Jasa Pendidikan 933.247 989.159 1.040.271 1.093.665 1.119.960
16 Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 188.547 203.798 220.494 208.667 224.260
17 Jasa Lainnya 377.967 403.329 432.158 422.477 425.880
19.826.748 20.878.689 22.001.240 21.970.410 22.774.920 PDRB
2.1 EKONOMI MAKRO
Selama kurun waktu tahun 2017 sampai dengan 2021 diperoleh gambaran kondisi ekonomi
makro Kabupaten Ciamis yang telah dicapai melalui berbagai prioritas pembangunan serta langkah-langkah
kebijakan yang disusun untuk menghadapi tantangan dan permasalahan pembangunan dalam rangka
pencapaian sasaran pembangunan di tahun berikutnya. Beberapa indikator kondisi ekonomi makro yang
dijadikan pertimbangan dalam penyusunan APBD tahun 2021 adalah sebagai berikut :
2.1.1. Produk Domestik Regional Bruto (PDRB)
Salah satu indikator yang biasa digunakan untuk mengetahui kondisi perekonomian daerah
dalam kurun waktu tertentu (satu tahun) adalah PDRB. Perkembangan PDRB Kabupaten Ciamis selama
kurun waktu 2017-2021 menurut lapangan usaha disajikan pada tabel berikut:
Tabel 2.1 PDRB Kabupaten Ciamis Seri 2010 atas Dasar Harga Konstan
Menurut Lapangan Usaha 2017-2021 (dalam jutaan Rupiah)
Sumber : PDRB Kabupaten Ciamis Tahun 2017-2021
Keterangan : *angka sementara
**angka sangat-sangat sementara
PDRB (dalam jutaan rupiah) atas dasar harga konstan tahun 2010 selama kurun waktu 5 tahun
dari tahun 2017 sampai tahun 2021 mengalami peningkatan. Perekonomian Kabupaten Ciamis tahun 2020
mengalami peningkatan dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Sehingga dari tabel tersebut dapat
disimpulkan belanja daerah mempunyai pengaruh terhadap peningkatan PDRB Kabupaten Ciamis. Hal
tersebut dituangkan dalam bentuk pembangunan yang disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan
daerah. Adapun realisasi belanja daerah serta PDRB Kabupaten Ciamis selama 5 tahun dari tahun 2017
sampai dengan 2021 terlihat pada tabel berikut :
BAB II
EKONOMI MAKRO, KEBIJAKAN KEUANGAN DAN
PENCAPAIAN TARGET KINERJA APBD
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11113
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Pada dasarnya pertumbuhan ekonomi merupakan salah satu dampak nyata atas keberhasilan
beberapa kebijakan ekonomi yang diterapkan pada waktu sebelumnya, sehingga pembangunan secara
keseluruhan juga tergerak kearah yang sama. Pertumbuhan ekonomi Kabupaten Ciamis yang ditunjukkan
oleh PDRB seri 2010 atas dasar harga konstan cenderung mengalami peningkatan setiap tahunnya.
Secara umum laju pertumbuhan perekonomian Kabupaten Ciamis selama lima tahun terakhir
dari tahun 2017-2021 terlihat pada tabel berikut :
Tabel 2.2 Realisasi Belanja Daerah dan PDRB Kabupaten Ciamis Tahun 2017-2021
atas dasar harga berlaku
No. Tahun Realisasi Belanja
(dalam rupiah)
PDRB
(dalam rupiah)
1. 2017 2.526.057.464.021,00 26.544.477.000.000,00
2. 2018 2.602.915.468.682,00 29.090.461.840.000,00
3. 2019 2.692.635.013.098,00 31.536.104.020.000,00
4. 2020* 2.666.315.674.066,00 31.974.405.030.000,00
5. 2021** 2.706.101.857046,00 33.688.050.000.000,00
Sumber : PDRB Kabupaten Ciamis Tahun 2017-2021
Keterangan : * angka sementara
Keterangan : ** angka sangat-sangat sementara
0,00
5.000.000.000.000,00
10.000.000.000.000,00
15.000.000.000.000,00
20.000.000.000.000,00
25.000.000.000.000,00
30.000.000.000.000,00
35.000.000.000.000,00
Realisasi Belanja(dalam rupiah)
PDRB(dalam rupiah)
Gambar 2.1 Perbandingan Realisasi Belanja dan PDRB (dalam jutaan Rupiah)
2017 2018 2019 2020* 2021**
No. Lapangan Usaha 2017 2018 2019 2020* 2021**
1 Pertanian, Kehutanan & Perikanan 2,21 1,67 2,87 1,47 3,82
2 Pertambangan dan Penggalian 0,13 2,99 -2,55 0,57 8,44
3 Industri Pengolahan 5,18 7,14 5,06 -1,63 4,35
4 Pengadaan Listrik dan Gas 2,07 8,77 4,64 2,51 11,19
5 Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 7,12 9,9 9,47 9,72 9,79
6 Konstruksi 7,23 9,25 6,24 -7,41 6,45
7 Perdagangan Besar dan Eceran, Reparasi Mobil dan Sepeda Motor 4,98 4,99 5,84 -5,42 3,06
8 Transportasi dan Pergudangan 5,24 5,72 6,53 -0,41 0,43
9 Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 6,92 6,9 8,22 -7,87 -1,56
10 Informasi dan Komunikasi 11,81 9,13 9,22 32,81 7,27
11 Jasa Keuangan dan Asuransi 2,89 4,05 0,74 5,42 6,49
12 Real Estate 9,26 9,62 9,55 8,24 9,94
13 Jasa Perusahaan 8,36 8,99 9,11 -13,11 8,53
14 Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 0,94 0,1 1,18 -1,03 -1,51
15 Jasa Pendidikan 8,57 5,99 5,17 5,13 2,4
16 Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 8,35 8,09 8,19 -5,36 7,47
17 Jasa Lainnya 9,63 6,71 7,15 -2,24 0,8
5,21 5,31 5,38 -0,14 3,66
Sumber : PDRB Kabupaten Ciamis Tahun 2017-2021
Keterangan : * angka sementara
Keterangan : ** angka sangat-sangat sementara
Laju Pertumbuhan Ekonomi
Tabel 2.3 Laju Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Ciamis Tahun 2017-2021
Atas dasar Harga Konstan (dalam persen)
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11114
Pemerintah Kabupaten Ciamis
2.1.2. Struktur Perekonomian
Dalam jangka panjang struktur perekonomian bisa menjadi salah satu indikator untuk menilai
terjadinya transformasi perekonomian suatu daerah/wilayah. Transformasi ini bisa dianalisis melalui
pergeseran perimbangan peran (share) masing–masing sektor PDRB dan pergeseran penyerapan tenaga
kerja antar sektor.
Secara agregat struktur perekonomian terbentuk dari nilai tambah yang diciptakan oleh
masing–masing sektor terhadap PDRB. Nilai tambah yang diciptakan memberikan indikasi ketergantungan
suatu daerah terhadap kemampuan berproduksi dari masing–masing sektor. Struktur perekonomian tersebut
dapat digambarkan seperti terlihat pada tabel berikut :
Pada periode tahun 2017 sampai dengan tahun 2021 secara umum kecenderungan sektor
primer (pertanian dalam arti luas, pertambangan dan penggalian) fluktuasi peranannya terhadap PDRB.
Dalam periode tahun 2017-2021 kontribusi sektor primer mengalami penurunan dari tahun 2017 sebesar
23,82% menurun menjadi 23,79% pada tahun 2018, turun kembali menjadi 23,66% pada tahun 2019 dan
meningkat menjadi 23,76% pada tahun 2020 dan menurun menjadi 23,45% pada tahun 2021, dengan rata–
rata kontribusi selama lima tahun adalah 23,70% (atas dasar harga konstan tahun 2010). Walaupun terjadi
penurunan, namun sektor primer masih menjadi unggulan pada struktur perekonomian Kabupaten Ciamis.
Kontribusi sektor sekunder (industri pengolahan, listrik, gas, air bersih dan bangunan) terhadap
PDRB mengalami fluktuasi penuruan setiap tahunnya mulai tahun 2017 sebesar 16,64% menjadi 16,87%
pada tahun 2018, kemudian turun menjadi 16,79% pada tahun 2019, kemudian turun Kembali menjadi
15,92%, pada tahun 2020 dan meningkat Kembali pada tahun 2021 menjadi 16,52%, dengan kontribusi
rata–rata selama lima tahun adalah sebesar 16,55% (atas dasar harga konstan tahun 2010).
Sektor yang paling dominan kontribusinya terhadap PDRB adalah sektor tersier yang terdiri
perdagangan, transportasi dan pergudangan, penyediaan akomodasi dan makan minum, informasi dan
komunikasi, jasa keuangan dan asuransi, jasa pendidikan, real estate, administrasi pemerintahan, pertahanan
dan jaminan sosial dan jasa–jasa lainnya terus mengalami peningkatan mulai dari tahun 2017 sebesar
59,53% menjadi 59,33% pada tahun 2018, kemudian meningkat kembali menjadi 59,55% pada tahun 2019
dan naik kembali pada tahun 2020 sebesar 60,33%, kemudian pada tahun 2021 mengalami penurunan
menjadi sebesar 60,04% dengan kontribusi rata–rata selama lima tahun sebesar 59,76% (atas dasar harga
konstan tahun 2010).
Dilihat dari kontribusi ketiga sektor tersebut bahwa sektor tersier memberikan kontribusi yang
paling besar terhadap perekonomian Kabupaten Ciamis. Distribusi prosentase PDRB Kabupaten Ciamis
masih didominasi oleh sektor pertanian kehutanan dan perikanan dengan kontribusi rata-rata sebesar
23,53%, sektor perdagangan besar dan eceran dengan kontribusi rata-rata sebesar 20,53%, transportasi dan
pergudangan dengan kontribusi rata-rata sebesar 12,91%.
No. Komponen 2017 2018 2019 2020* 2021** Rata2
A Sektor Primer 23,82 23,79 23,66 23,76 23,45 23,70
1 Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 23,64 23,62 23,50 23,60 23,28 23,53
2 Pertambangan dan Penggalian 0,18 0,17 0,16 0,16 0,17 0,17
B Sektor Sekunder 16,64 16,87 16,79 15,92 16,52 16,55
1 Industri Pengolahan 7,64 7,64 7,46 7,34 7,42 7,50
2 Pengadaan Listrik dan Gas 0,08 0,08 0,08 0,08 0,09 0,08
3 Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 0,04 0,04 0,04 0,05 0,05 0,04
4 Konstruksi 8,88 9,11 9,21 8,45 8,96 8,92
C Sektor Tersier 59,53 59,33 59,55 60,33 60,04 59,76
1 Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda
Motor
21,09 20,82 20,96 19,93 19,85 20,53
2 Transportasi dan Pergudangan 13,10 12,93 12,71 13,09 12,74 12,91
3 Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 4,17 4,24 4,41 4,23 4,08 4,23
4 Informasi dan Komunikasi 3,33 3,30 3,30 4,32 4,38 3,73
5 Jasa Keuangan dan Asuransi 3,56 3,52 3,33 3,46 3,69 3,51
6 Real Estate 3,08 3,12 3,18 3,42 3,58 3,28
7 Jasa Perusahaan 0,88 0,90 1,02 0,90 0,94 0,93
8 Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 2,95 2,84 2,67 2,63 2,47 2,71
9 Jasa Pendidikan 4,65 4,91 5,16 5,62 5,62 5,19
10 Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 0,90 0,91 0,93 0,89 0,93 0,91
11 Jasa lainnya 1,82 1,84 1,88 1,84 1,76 1,83
99,99 99,99 100,00 100,01 100,01 100,00
Sumber : PDRB Kabupaten Ciamis Tahun 2017-2021
Keterangan : * angka sementara
Keterangan : ** angka sangat-sangat sementara
PDRB
Tabel 2.4 Persentase Kontribusi Sektor PDRB Kabupaten Ciamis menurut lapangan usaha Tahun 2017-2021
Atas dasar Harga Konstan
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11115
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Krisis yang ditimbulkan oleh pandemi Covid-19 pada kuartal pertama tahun 2021 telah
berkembang sedemikian rupa dan menyebabkan kontraksi perekonomian global. Tidak seperti krisis-krisis
sebelumnya, ia memukul bukan hanya sisi permintaan dari perekonomian, namun juga sisi penawaran
perekonomian. Sehingga daya tekannya terhadap pertumbuhan ekonomi menjadi sangat dirasakan baik di
dalam negeri maupun di luar negeri. Sebagai negara terbuka, perekonomian Indonesia tidak kebal terhadap
gejolak dunia yang diakibatkan pandemi Covid-19. Berbagai badan ekonomi internasional seperti Bank
Dunia memperkirakan pandemi ini akan mengikis pertumbuhan ekonomi nasional hingga hanya berada
pada kisaran -3,5% sampai dengan 2,1% pada 2021.
Demikian halnya dengan Laju Pertumbuhan Ekonomi (LPE) Kabupaten Ciamis pada tahun 2021 ikut
terkena dampak dari pandemi Covid-19 menurun menjadi sebesar -0,14%. Sedangkan Produk Domestik
Regional Bruto tahun 2021 (PDRB/kapita atas dasar harga konstan) adalah sebesar Rp22.774.930,00.
Kegiatan perekonomian masyarakat Kabupaten Ciamis sampai saat ini umumnya sebagian besar ditopang
oleh basis pertanian, selanjutnya terdapat pada sektor perdagangan besar dan eceran; reparasi mobil dan
motor. Hal tersebut terlihat dari kontribusi sektor Pertanian Kehutanan dan Perikanan memberikan
kontribusi sebesar 23,28% dan Perdagangan Besar Dan Eceran; Reparasi Mobil Dan Motor yang mencapai
19,85% terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB).
Secara rinci peranan masing-masing sektor terhadap PDRB tahun 2021 berdasarkan harga
konstan, yaitu Pertanian, Kehutanan, Perikanan 23,28%; Pertambangan dan Penggalian 0,17%; Industri
Pengolahan 7,42%; Pengadaan Listrik dan Gas 0,09%; Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limpah dan
Daur Ulang 0,05%; Konstruksi 8,96%; Perdagangan Besar dan Eceran 19,85%; Transportasi dan
Pergudangan 12,74%; Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 4,08%; Informasi dan Komunikasi
4,38%; Jasa Keuangan dan Asuransi 3,69%; Real Estate 3,58%; Jasa Perusahaan 0,94%; Administrasi
Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 2,47%; Jasa Pendidikan 5,62%; Jasa Kesehatan dan
Kegiatan Sosial 0,93%; serta Jasa Lainnya sebesar 1,76%.
Jumlah penduduk miskin Kabupaten Ciamis pada tahun 2021 sebesar 7,97%. Sementara itu
perkembangan jumlah tingkat pengangguran terbuka menunjukkan jumlah sebesar 5,06%. Upah Minimum
Kabupaten Ciamis pada tahun 2021 adalah sebesar Rp1.880.654,00, dengan capaian IPM Tahun 2021
sebesar 70,93%.
Adapun gambaran realisasi Indikator Makro Ekonomi tahun 2021 adalah sebagaimana tabel
berikut ini :
23,28
0,17
7,42
0,090,05
8,96
19,85
12,74
4,08
4,38
3,69
3,580,94
2,47
5,620,931,76
Gambar 2.2 Presentase Kontribusi Sektor PDRB Kabupaten Ciamis Menurut lapangan Usaha Tahun 2021
Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan
Pertambangan dan Penggalian
Industri Pengolahan
Pengadaan Listrik dan Gas
Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan
Konstruksi
Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor
Transportasi dan Pergudangan
Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum
Informasi dan Komunikasi
Jasa Keuangan dan Asuransi
Real Estate
Jasa Perusahaan
Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib
Jasa Pendidikan
Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial
Jasa lainnya
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11116
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Tabel 2.5 Indikator Makro Ekonomi Kabupaten Ciamis tahun 2021
2.2 KEBIJAKAN KEUANGAN
Keuangan Daerah adalah semua hak dan kewajiban daerah dalam rangka penyelenggaraan
pemerintah daerah yang dinilai dengan uang, termasuk didalamnya segala bentuk kekayaan yang
berhubungan dengan hak dan kewajiban daerah dalam kerangka Anggaran Pendapatan, Belanja dan
Pembiayaan. Hal tersebut menjadikan Keuangan Daerah merupakan salah satu faktor penentu dalam
penyelenggaraan fungsi-fungsi pemerintahan, pelaksanaan pembangunan dan pelayanan kepada
masyarakat.
Kebijakan Keuangan Daerah diarahkan untuk meningkatkan struktur keuangan yang lebih baik
melalui peningkatan pemahaman keuangan daerah, kemampuan pengelolaan keuangan daerah dan
pengawasan keuangan daerah. Kebijakan tersebut diharapkan meningkatkan kontribusi Pendapatan Asli
Daerah terhadap APBD. Hal tersebut ditempuh melalui peningkatan target penerimaan daerah sedangkan
untuk belanja melakukan efisiensi terhadap Belanja Pegawai dan Belanja Barang dan Jasa, selektif dalam
belanja modal serta memacu investasi daerah yang menghasilkan. Untuk pembiayaan mengoptimalkan
pemanfaatan sumber penerimaan daerah dalam menutupi defisit tahun anggaran berjalan dan efektif dalam
pengeluaran daerah.
Kebijakan Umum Anggaran (KUA) disusun dengan mempedomani RPJMD, berdasarkan
Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) yang memuat sasaran pembangunan tahunan daerah, rencana
program dan kegiatan prioritas daerah dari hasil musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang).
Pagu indikatif program dan kegiatan RKPD dirumuskan dalam KUA PPAS, dengan memuat langkah-
langkah konkrit dalam mencapai target yang diharapkan. KUA membuat kondisi ekonomi makro daerah,
asumsi penyusunan APBD, kebijakan pendapatan, belanja dan pembiayaan daerah, serta strategi
pencapaiannya berupa langkah-langkah konkrit dalam mencapai target yang diharapkan.
Isu Strategis Daerah merupakan hasil pemetaan dari permasalahan-permasalahan yang ada dan
Sinkronisasi dengan isu-isu strategis Internasional, Nasional, dan Regional, sehingga isu strategis Daerah
Kabupaten Ciamis Tahun 2019-2024 adalah sebagai berikut :
1. Kualitas dan Kesempatan Pendidikan.
2. Derajat Kesehatan Masyarakat.
3. Daya Beli Masyarakat.
4. Ekonomi dan Pemerataan Kesejahteraan.
5. Kualitas dan Optimalisasi Pemanfaatan Infrastruktur.
6. Kinerja Pemerintah Daerah dan Pemerintah Desa.
7. Kualitas Lingkngan Hidup dan Penanganan Bencana Alam.
8. Kapasitas Keuangan Daerah.
9. Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.
10. Pengembangan Kawasan Pertumbuhan.
11. Penanganan Kemiskinan, Pengangguran, dan Ketenagakerjaan.
2021** 2020* 2019
1 PDRB ADH Konstan (jutaan Rp) 22.774.930,00 21.970.410,39 22.001.239,95
2 PDRB ADH Berlaku (jutaan Rp) 33.688.050,00 31.974.405,03 31.536.104,02
3 PDRB per Kapita ADH Berlaku (Rp) 2.721.733,19 26.607.975,49 26.386.159,04
4 PDRB per Kapita ADH Konstan (Rp) 18.400.626,80 18.283.002,94 18.408.368,26
5 Laju Pertumbuhan Ekonomi (%) 3,66 -0,14 5,38
6 Jumlah Penduduk 1.237.726,00 1.229.069 1.193.446
7 Laju Pertumbuhan Penduduk (%) 0,94 0,66 0,58
8 Jumlah Penduduk Miskin (%) 7,97 7,62 6,65
9 Angkatan Kerja 671.063,00 679.192 633.945
10 Tingkat Pengangguran Terbuka (%) 5,06 5,66 5,16
11 Tingkat Kesempatan Kerja 94,94 94,34 94,84
12 Upah Minimum Kabupaten 1.880.654,00 1.880.654 1.733.162
13 Indeks Pembangunan Manusia 70,93 70,49 70,39
Sumber : PDRB Kabupaten Ciamis Tahun 2019-2021
Keterangan : * angka sementara
No Indikator MakroTahun
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11117
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Prioritas Pembangunan Kabupaten Ciamis Tahun 2021 disusun melalui penyelarasan dengan
prioritas pembangunan nasional, Provinsi Jawa Barat Tahun 2021 dan memperhatikan isu strategis
Kabupaten Ciamis tahun 2021. Prioritas Pembangunan Kabupaten Ciamis Tahun 2021 disusun melalui
penyelarasan dengan prioritas pembangunan nasional, Provinsi Jawa Barat Tahun 2021 dan memperhatikan
isu strategis Kabupaten Ciamis tahun 2021. Prioritas dan sasaran pembangunan Kabupaten Ciamis Tahun
2021 adalah:
1. Peningkatan Kualitas dan Layanan Pendidikan, dengan sasaran prioritas pembangunan yaitu:
a. Meningkatkan Kualitas Layanan PAUD, Non Formal dan Pendidikan Kesetaraan;
b. Optimalisasi Pelaksanaan Wajib Belajar 12 Tahun;
c. Mengembangkan Muatan Lokal, Pendidikan Karakter dan Life Skill;
d. Meningkatkan Minat dan Budaya Baca Masyarakat.
e. Meningkatnya peran lembaga pendidikan dan organisasi keagamaan dalam mewujudkan kerukunan
hidup antar umat beragama serta meningkatkan pemahaman dan pengamalan agama.
2. Peningkatan akses dan kualitas layanan kesehatan, dengan sasaran prioritas pembangunan yaitu:
a. Meningkatnya promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat dalam mewujudkan lingkungan
sehat;
b. Meningkatkan kualitas layanan kesehatan;
3. Peningkatan kesejahteraaan masyarakat miskin dan daya saing tenaga kerja, dengan sasaran prioritas
pembangunan yaitu:
a. Meningkatnya pemberdayaan dan perlindungan masyarakat miskin;
b. Meningkatnya upaya penanganan PMKS;
c. Meningkatnya pengetahuan dan keterampilan tenaga kerja;
d. Meningkatnya ketersediaan sarana dan prasarana pelatihan tenaga kerja;
e. Meningkatnya perlindungan tenaga kerja dan perluasan kesempatan kerja;
4. Peningkatan ketersediaan dan kualitas infrastruktur transportasi, sumber daya air, perumahan dan
kawasan permukiman, dengan sasaran prioritas pembangunan yaitu:
a. Pembangunan, peningkatan dan pemeliharaan jalan dan jembatan yang menunjang konektivitas
pengembangan wilayah;
b. Meningkatnya keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas;
c. Meningkatnya pelayanan angkutan umum;
d. Meningkatnya kualitas dan kuantitas jaringan irigasi di sentra-sentra pertanian;
e. Terkendalinya daya rusak air;
f. Meningkatnya ketersediaan Sumber Daya Air khususnya di sentra-sentra pertanian yang rawan air;
g. Meningkatnya ketersediaan Rumah Layak Huni khususnya bagi masyarakat berpenghasilan rendah;
h. Meningkatnya kualitas sanitasi perumahan dan kawasan permukiman;
i. Meningkatnya kualitas ketersediaan air bersih.
5. Peningkatan daya saing usaha pertanian dan perikanan, dengan sasaran prioritas pembangunan yaitu:
a. Berkembangnya sentra produk unggulan;
b. Meningkatnya produksi, produktivitas dan kualitas produksi, komoditas unggulan pertanian dan
perikanan;
c. Meningkatnya kinerja sumber daya dan kelembagaan pertanian dan perikanan;
d. Meningkatnya pengendalian hama dan penyakit tanaman, ternak dan ikan;
e. Meningkatnya pengembangan usaha, sarana dan prasana pengolahan dan pemasaran komoditas
unggulan pertanian dan perikanan;
6. Peningkatan daya saing usaha koperasi, IKM, UMKM, BUMD dan pariwisata, dengan sasaran prioritas
pembangunan yaitu:
a. Berkembangnya sentra dan kluster produk unggulan;
b. Meningkatnya kualitas kelembagaan dan usaha serta perlindungan dan dukungan usaha koperasi,
IKM, UMKM dan BUMD;
c. Meningkatnya akses teknologi, SDM, Pasar, kualitas produk dan permodalan koperasi, IKM dan
UMKM;
d. Meningkatnya investasi khususnya yang berbasis potensi unggulan daerah;
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11118
Pemerintah Kabupaten Ciamis
e. Berkembangnya destinasi wisata dan produk wisata;
f. Meningkatnya sarana dan prasarana serta SDM pariwisata.
7. Peningkatan upaya penanggulangan bencana dan pengendalian pencemaran dan /atau kerusakan
lingkungan hidup, dengan sasaran prioritas pembangunan yaitu:
a. Meningkatnya kapasitas kelembagaan pemerintah dan peran serta masyarakat, dunia usaha dalam
penanggulangan bencana;
b. Meningkatnya peran serta masyarakat dalam pengendalian pencemaran dan/atau kerusakan
lingkungan hidup;
c. Meningkatnya ketersedian informasi dan ketaatan terhadap rencana tata ruang.
8. Peningkatan kualitas kinerja pemerintah daerah, dengan sasaran prioritas pembangunan yaitu:
a. Meningkatnya kualitas dan profesionalisme aparatur, kesejahteraan aparatur berbasis kinerja, serta
sarana dan prasarana untuk mendukung kinerja aparatur;
b. Meningkatnya kapasitas keuangan daerah dan kualitas pengelolaan keuangan daerah dan aset
daerah, serta kualitas pengawasan penggunaan keuangan daerah;
c. Modernisasi Manajemen Pemerintah melalui penerapan teknologi Informasi dan Komunikasi guna
meningkatkan kualitas pelayanan publik, serta pembangunan berbasis IPTEK;
d. Meningkatnya penataan administrasi kependudukan dan kualitas data kependudukan;
e. Meningkatnya kapasitas lembaga legislatif Daerah;
f. Meningkatnya peran dan fungsi Camat dalam mengkoordinasikan tugas-tugas Pemerintahan,
Pembangunan dan Pembinaan kemasyarakatan;
g. Meningkatnya kemitraan antara Pemerintah, Dunia Usaha dan masyarakat dalam rangka
mewujudkan Sistem Kepemerintahan yang baik (Good Governance);
h. Meningkatnya kualitas Perencanaan Daerah, Pengendalian, Evaluasi dan Sistem Pengawasan
Pembangunan, Sinergitas Perencanaan dan Kerjasama Pembangunan Daerah;
i. Meningkatnya Pengelolaan Data yang akurat, relevan dan terkini untuk mendukung proses
perencanaan pembangunan (satu data pembangunan);
j. Meningkatnya koordinasi dan keterpaduan antar sektor pembangunan, antar sumber daya, antar
wilayah (Pembangunan Berbasis Wilayah) dalam rangka percepatan pengembangan wilayah sesuai
arahan Rencana Tata Ruang Wilayah.
9. Peningkatan pengarusutamaan gender, ketahanan keluarga dan perlindungan anak serta pengembangan
olahraga, seni dan budaya, dengan sasaran prioritas pembangunan yaitu:
a. Meningkatnya pemberdayaan dan kemandirian pemuda dan perempuan;
b. Meningkatnya ketahanan dan kesejahteraan keluarga;
c. Meningkatanya kualitas perlidungan anak;
d. Meningkatnya pemasyarakatan dan pembinaan atlet olahraga;
e. Meningkatnya peran pelaku seni dan budaya.
10. Peningkatan kapasitas pemerintahan desa dan kualitas pemberdayaan masyarakat desa, dengan sasaran
prioritas pembangunan yaitu:
a. Meningkatnya kualitas dan profesionalisme pemerintahan desa;
b. Meningkatnya pembangunan perdesaan sesuai dengan potensi dan kewenangan desa;
c. Meningkatnya peran pemerintah daerah dalam pembinaan, pengawasan, pengendalian
penyelenggaraan pemerintahan desa, pembangunan desa dan pemberdayaan masyarakat desa;
d. Meningkatnya peran kelembagaan desa dan masyarakat dalam pembangunan perdesaan.
2.2.1. Kebijakan dan Strategi Pendapatan Daerah
Kebijakan pendapatan daerah berpedoman pada Peraturan Perundang-undangan bidang
pengelolaan keuangan daerah khususnya Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2020 tentang
Pedoman Penyusunan APBD Tahun Anggaran 2021, dimana pendapatan daerah merupakan rencana
penerimaan daerah yang terukur secara rasional yang dapat dicapai untuk setiap sumber penerimaan daerah
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11119
Pemerintah Kabupaten Ciamis
dan berdasarkan pada ketentuan peraturan perundang-undangan, yang terdiri atas pendapatan daerah dan
penerimaan pembiayaan daerah.
Kebijakan pendapatan daerah ditujukan pada upaya peningkatan pendapatan daerah. Pemerintah
Kabupaten Ciamis berupaya semaksimal mungkin dalam peningkatkan penerimaan Pendapatan Asli Daerah
pada Tahun 2021. Upaya-upaya tersebut antara lain melalui peningkatan pelayanan, pemberian sanksi dan
sosialisasi penyadaran kepada masyarakat untuk memenuhi kewajiban sesuai data dan potensi yang dimiliki
serta penyempurnaan sistem maupun peningkatan sumber daya manusia dan akurasi data potensi yang
optimal. Sedangkan hal lain yang menjadi fokus utama dalam upaya perencanaan peningkatan pendapatan
asli daerah adalah menggali potensi yang maksimal melalui intensifikasi dan ekstensifikasi potensi
Pendapatan Asli Daerah yang dapat dioptimalkan sebagai sumber Pendapatan Asli Daerah yang potensial.
Dalam rangka mencapai target Pendapatan daerah yang ditetapkan, pemerintah daerah melakukan
upaya-upaya:
1. Meningkatkan sarana dan prasarana penunjang pelaksanaan pemungutan Pendapatan Daerah.
2. Melakukan Intensifikasi dan Ekstensifikasi sumber Pendapatan Daerah melalui perhitungan data potensi
yang optimal dan wajib pajak/wajib retribusi yang baru.
3. Meningkatkan kegiatan pelaporan dan koordinasi dengan Pemerintah Pusat.
4. Mendorong OPD untuk melakukan terobosan-terobosan baik pada tingkat provinsi maupun pusat, hal
ini penting terkait pengalokasian program/kegiatan serta pendanaannya.
5. Meningkatkan serta mengoptimalkan pengawasan dalam peningkatan PAD.
6. Melaksanakan penyempurnaan sistem pendapatan daerah.
7. Melaksanakan sosialisasi kesadaran terhadap wajib pajak dan wajib retribusi.
Sumber pendapatan daerah dalam APBD Kabupaten Ciamis adalah Pendapatan Asli Daerah
(PAD), Dana Perimbangan atau Pendapatan Transfer dari Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi dan
Lain-lain Pendapatan yang Sah. Kebijakan-kebijakan yang diambil dalam pengelolaan pendapatan daerah
antara lain:
A. Pendapatan Asli Daerah
Kebijakan dalam penyusunan Pendapatan Asli Daerah berpedoman dengan mempertimbangkan
realisasi tahun lalu, perkembangan obyek penerimaan daerah, kebijakan pemerintah dan situasi ekonomi
masa mendatang. Kebijakan pendapatan dalam KUA Perubahan APBD Tahun Anggaran 2021 masih tetap
diarahkan untuk memperkuat proporsi PAD terhadap total pendapatan sehingga mampu mendukung
kebutuhan belanja daerah. Adapun kebijakan tersebut dilakukan melalui :
1. Optimalisasi Pajak Daerah dengan pemberian insentif berupa relaksasi pajak daerah dalam bentuk
kebijakan yang di buat oleh Pemerintah Kabupaten Ciamis melalui Surat Edaran sebagai bentuk
kepedulian dan kehadiran pemerintah dalam upaya mestimulasi bangkitnya usaha yang terdampak
secara langsung oleh adanya PPKM darurat juga untuk mengantispasi penanganan dan penanggulangan
pandemi covid-19 yang terus meningkat.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11120
Pemerintah Kabupaten Ciamis
2. Digitalisasi pajak daerah pendampingan kepada wajib pajak berupa edukasi pengelolaan hasil pungutan
Pajak Konsumen.
3. Pendampingan manajemen usaha wajib pajak dalam menjalankan usaha dan pengaturan keuangannya.
4. Updating data potensi wajib pajak dengan melaksanakan ekstensifikasi dan intensifikasi pajak dalam
upaya meningkatkan pendapatan daerah.
5. Mempermudah pelayanan dalam pembayaran pajak daerah dengan menyediakan berbagai fasilitas
chanel pembayaran pajak online.
6. Mempermudah pelayanan dalam pembayaran pajak daerah dengan menyediakan berbagai fasilitas
chanel pembayaran pajak online.
7. Peningkatan Pengawasan dan Pengendalian pemungutan Pendapatan Asli Daerah;
8. Peningkatan sarana dan prasarana penunjang pelaksanaan pengelolaan Pendapatan Asli Daerah;
9. Peningkatan keterlibatan seluruh stakeholder Pendapatan Asli Daerah melalui koordinasi dan
kemitraan;
10. Optimalisasi Badan Usaha Milik Daerah untuk dapat meningkatkan kontribusi Pendapatan Asli
Daerah;
11. Koordinasi secara sinergis dibidang pendapatan daerah dengan Pemerintah Provinsi dan Pemerintah
Pusat dalam rangka optimalisasi Pendapatan Asli Daerah;
12. Penegakan peraturan bidang Pendapatan Asli Daerah melalui sosialisasi dan penertiban;
Dalam kaitan dengan rencana pencapaian target pendapatan beberapa masalah utama yang perlu
diperhatikan untuk dipecahkan adalah:
1) Sosialisasi kepada masyarakat tentang kebijakan dan peraturan pajak daerah, retribusi daerah dan
kewajiban iuran lainnya;
2) Peningkatan pemahaman masyarakat (wajib pajak/retribusi daerah) tentang hak dan kewajiban sebagai
warga negara dalam rangka intensifikasi penerimaan daerah;
3) Peningkatan kesadaran masyarakat untuk membayar pajak, retribusi dan iuran daerah lainnya.
B. Pendapatan Transfer
Porsi Pendapatan Transfer dalam struktur APBD Kabupaten Ciamis, masih mendominasi hampir
90% dari total pendapatan daerah. Hal ini menunjukan bahwa fiskal Kabupaten Ciamis masih sangat
tergantung dari penerimaan transfer pemerintah pusat maupun provinsi. Meskipun saat ini, penyaluran dana
transfer pemerintah baik berupa DAU, DBH, DAK, DID semua berbasis kinerja dan pelaporan tepat waktu.
Sehingga menuntut pemerintah daerah lebih cermat dalam mengalokasikan pendapatan dimaksud dalam
rangka pemenuhan mandatory spending yang diwajibkan sesuai peraturan perundangan yang berlaku.
Untuk menerima penyaluran transfer pemerintah pusat secara tepat waktu dan tidak mengalami penundaan,
maka upaya yang harus ditempuh, yaitu melalui :
a. Ketaatan dan ketepatan waktu dalam peyampaian laporan realisasi penggunaan, pengimputan data
melalui aplikasi yang telah disediakan.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11121
Pemerintah Kabupaten Ciamis
b. Koordinasi dengan Pemerintah Pusat terkait Peraturan Peraturan diantaranya mengenai Peraturan
Pemerintah, Peraturan Presiden, Peraturan Menteri Keuangan yang berhubungan dengan Alokasi
Transfer ke Daerah dan Dana Desa (TKDD) berupa Dana Transfer Umum dan Dana Transfer Khusus.
c. Mengikuti Bimbingan teknis dan sosialisasi yang dilaksanakan oleh Pemerintah Pusat mengenai
TKDD.
d. Mengikuti update terbitnya PMK Kurang Bayar Dana Bagi Hasil (DBH) di Link resmi Dirjen
Perimbangan Keuangan (DJPK).
C. Lain-lain Pendapatan yang Sah
Meningkatkan akurasi data untuk penganggaran pendapatan daerah yang bersumber dari Lain-
lain Pendapatan Daerah yang Sah melalui koordinasi dengan Pemerintah Pusat dan Provinsi dengan
mengikuti bimbingan teknis dan sosialisasi terkait kebijakan penganggaran yang bersumber dari Pemerintah
Pusat untuk Dana Insentif Daerah dan Dana Desa, serta dana yang bersumber dari Pemerintah Provinsi
seperti Dana Bagi Hasil dan Bantuan Keuangan.daerah dari Lain-lain Pendapatan yang Sah antara lain
berasal dari pendapatan hibah dan bantuan keuangan dari provinsi/pemerintah daerah lainnya. Kebijakan
yang diambil dalam rangka meningkatkan penerimaan dari lain-lain pendapatan yang sah tersebut antara
lain dengan meningkatkan koordinasi secara berkelanjutan dan berkesinambungan dengan pemerintah pusat
maupun provinsi.
2.2.2. Kebijakan Belanja Daerah
Pandemi Covid-19 sangat mempengaruhi kondisi perekonomian nasional dan dirasakan juga
pada perekonomian di daerah. Hal ini menjadi salah satu dasar pertimbangan perubahan kebijakan belanja
daerah pada APBD Perubahan Tahun Anggaran 2021 di Kabupaten Ciamis. Kondisi keuangan pemerintah
Kabupaten Ciamis saat ini berada pada keadaan defisit, karena pencapaian target pendapatan, baik dana
transfer pemerintah pusat maupun Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang melemah, sehingga Belanja Daerah
pada APBD Perubahan ini perlu pengefiensian secara ketat sebagai salah satu upaya penataan dan
pengendalian pengeluaran dalam rangka menghindari dan/atau meminimalisir defisit yang akan terjadi serta
mengamankan likuiditas kas daerah. Belanja Daerah menjadi sangat penting dalam struktur APBD karena
rencana kerja yang telah disusun pada bab sebelumnya akan dituangkan dalam bentuk anggaran belanja.
Sebagaimana dinyatakan dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2020 Tentang Pedoman
Penyusunan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2021, belanja daerah adalah semua
kewajiban Pemerintah Daerah yang diakui sebagai pengurang nilai kekayaan bersih dalam periode tahun
anggaran berkenaan. Kebijakan belanja daerah dilakukan melalui sinkronisasi capaian sasaran dan target
capaian kinerja program dan kegiatan yang telah ditetapkan dalam Perubahan RKPD Kabupaten Ciamis
Tahun 2021 dengan memperhatikan prioritas pembangunan daerah serta kemampuan keuangan daerah.
Pandemi COVID-19 yang masih belum berakhir sampai saat ini, sangat berdampak terhadap perekonomian
dan keuangan negara. Pada tahun 2021, Pemerintah Pusat melalui Menteri Keuangan telah menerbitkan
Peraturan Menteri Keuangan Nomor 17/PMK.07/2021 tentang Pengelolaan Transfer ke Daerah dan Dana
Desa Tahun Anggaran 2021 Dalam Rangka Mendukung Penanganan Pandemi COVID-19 dan Dampaknya,
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11122
Pemerintah Kabupaten Ciamis
serta ditindaklanjuti dengan penetapan Surat Edaran Menteri Keuangan Nomor SE-2/PK/2021 tentang
Penyesuaian Penggunaan Anggaran Transfer Ke Daerah Dan Dana Desa (TKDD) Tahun Anggaran 2021
Untuk Penanganan Pandemi Corona Virus Disease 2019, Pemerintah Kabupaten Ciamis dituntut harus
melakukan penyesuaian APBD Tahun Anggaran 2021 dengan merasionalisasi belanja daerah sebesar 55,4
Milyar yang bersumber dari DAU dan DAK serta melakukan penyesuaian penggunaan (refocusing)
anggaran TKDD, yaitu untuk : a. Dana Transfer Umum Diarahkan Penggunaannya Paling Sedikit 25%
Untuk Mendukung Program Pemulihan Ekonomi Daerah Yang Terkait Dengan Percepatan Penyediaan
Sarana Dan Prasarana Layanan Publik Dan Ekonomi Dalam Rangka Meningkatkan Kesempatan Kerja,
Mengurangi Kemiskinan, Dan Mengurangi Kesenjangan Penyediaan Layanan Publik Antar Daerah
Termasuk Pembangunan Sumber Daya Manusia Dukungan Pendidikan. b. Pemerintah Daerah menyediakan
dukungan pendanaan untuk belanja kesehatan penanganan pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-
19) dan belanja prioritas lainnya paling sedikit sebesar 8% (delapan persen) dari alokasi DAU. c.
Penggunaan DID untuk bidang kesehatan paling sedikit 30%.
Kebijakan dalam penyusunan Belanja Daerah Kabupaten Ciamis berdasarkan pendekatan
anggaran berbasis kinerja atau anggaran yang berorientasi pada pencapaian hasil dari input yang
direncanakan.
Berdasarkan kebijakan tersebut, maka pelaksanaan penyusunan anggaran belanja daerah
bertujuan meningkatkan akuntabilitas perencanaan anggaran serta memperjelas efektivitas dan efisiensi
penggunaan alokasi anggaran dimaksud. Oleh karena itu, orientasi Belanja Daerah diarahkan dengan prinsip
money follow programme dan fokus pada program prioritas yang telah ditentukan dan bermanfaat besar
bagi masyarakat. Dengan demikian, pada prinsipnya bahwa setiap peningkatan alokasi belanja yang
direncanakan oleh setiap pengguna anggaran harus diikuti dengan peningkatan kinerja pelayanan dan
peningkatan kesejahteraan masyarakat. Kebijakan perubahan Belanja Daerah Kabupaten Ciamis Tahun
Anggaran 2021 mengacu kepada visi, misi dan program Kepala Daerah yang diupayakan dengan pola
pembelanjaan yang proporsional, efisien dan efektif. Upaya-upaya tersebut antara lain adalah :
1. Penggunaan indeks relevansi anggaran dalam penentuan anggaran belanja dengan memperhatikan
belanja operasi, belanja modal, belanja tidak terduga dan belanja transfer. Penentuan prioritas belanja
daerah dihitung berdasarkan fungsi serta sesuai dengan prioritas pembangunan daerah dalam rangka
perwujudan visi dan misi dalam RPJMD Kabupaten Ciamis, serta anggaran belanja yang direncanakan
oleh SKPD sebagai pengguna anggaran.
2. Pengalokasian belanja operasi difokuskan untuk memenuhi belanja yang bersifat wajib seperti belanja
pegawai termasuk untuk antisipasi kenaikan gaji pegawai dan tunjangan pegawai ASN serta belanja
operasional untuk mendukung capaian kinerja program dan kegiatan yang dilaksanakan oleh SKPD
sehingga berjalan secara efektif dan efisien dalam memfasilitasi aktivitas pembangunan secara optimal.
3. Pengalokasian belanja daerah diarahkan untuk membiayai program dan kegiatan prioritas yang terkait
dengan akselerasi pencapaian IPM dan akselerasi percepatan pencapaian Visi dan Misi serta kegiatan
pendukung lainnya yang memiliki keterkaitan dengan kebijakan prioritas yang menjadi tuntutan
kebutuhan masyarakat dan peningkatan kinerja penyelenggaraan pemerintahan.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11123
Pemerintah Kabupaten Ciamis
4. Pengalokasian belanja daerah diarahkan untuk mengakomodir kebijakan dari pemerintah pusat yaitu
melakukan penyesuaian penggunaan (refocusing) anggaran TKDD, yaitu penyesuaian 25% DAU untuk
mendukung Program Pemulihan Ekonomi Daerah, 8% DAU untuk dukungan pendanaan belanja
kesehatan penanganan pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dan belanja prioritas lainnya,
serta 30% penggunaan DID untuk bidang kesehatan.
5. Peningkatan proporsi belanja daerah diupayakan terus meningkat untuk meminimalisir kesenjangan
antara jumlah program dan kegiatan prioritas yang ada dalam Musrenbang RKPD dengan
penganggaran dalam APBD.
2.2.3 Kebijakan Umum Belanja Daerah
Kebijakan umum anggaran belanja pembangunan daerah diarahkan pada prinsip-prinsip keadilan
yang dapat dinikmati seluruh masyarakat khususnya dalam hal pelayanan publik yang disusun berdasarkan
aspirasi masyarakat dengan mempertimbangkan kondisi dan kemampuan daerah serta disusun dengan
pendekatan anggaran kinerja yang berorientasi pada pencapaian hasil dari input dengan memperhatikan
pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah menunjukkan alokasi belanja untuk melaksanakan
program/kegiatan dan sumber-sumber pendapatan, serta pembiayaan yang digunakan untuk mendanainya.
Program/kegiatan dimaksud dilaksanakan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, pemerataan
pendapatan serta pembangunan di berbagai sektor. Belanja daerah dalam struktur APBD merupakan
komponen yang mengindikasikan adanya aktivitas pembangunan perekonomian di daerah dan pelayanan
masyarakat.
Kebijakan Belanja Daerah secara deskriptif dapat diuraikan sebagai berikut:
Kebijakan Belanja Operasi, Belanja Modal, Belanja Tidak Terduga dan Belanja Transfer sesuai Peraturan
Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2020 secara rinci sebagai berikut:
a. Belanja Operasi
Belanja Operasi merupakan pengeluaran anggaran untuk kegiatan sehari-hari pemerintah daerah yang
memberi manfaat jangka pendek. Belanja operasi dirinci atas jenis:
1) Belanja Pegawai
Belanja pegawai digunakan untuk menganggarkan kompensasi yang diberikan kepada kepala
daerah/wakil kepala daerah, pimpinan dan anggota DPRD, serta Pegawai Aparatur Sipil Negara
(ASN) sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
2) Belanja Barang dan Jasa
Belanja barang dan jasa digunakan untuk menganggarkan pengadaan barang/jasa termasuk
barang/jasa yang akan diserahkan atau dijual kepada masyarakat/pihak ketiga dalam rangka
melaksanakan program dan kegiatan pemerintahan daerah guna pencapaian sasaran prioritas daerah
yang tercantum dalam RPJMD pada SKPD terkait serta diuraikan menurut objek, rincian objek, dan
sub rincian objek sesuai kode rekening berkenaan.
3) Belanja Bunga
Belanja bunga digunakan pemerintah daerah untuk menganggarkan pembayaran bunga utang yang
dihitung atas kewajiban pokok utang berdasarkan perjanjian pinjaman sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan.
4) Belanja Subsidi
Belanja Subsidi Pemerintah Daerah dapat menganggarkan belanja subsidi dalam APBD Tahun
Anggaran 2021 agar harga jual produksi atau jasa yang dihasilkan oleh badan usaha milik negara,
BUMD dan/atau badan usaha milik swasta sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
yang menghasilkan produk atau jasa pelayanan dasar masyarakat.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11124
Pemerintah Kabupaten Ciamis
5) Belanja Hibah Belanja hibah berupa uang, barang, atau jasa dapat dianggarkan dalam APBD sesuai
dengan kemampuan keuangan daerah setelah memprioritaskan pemenuhan belanja Urusan
Pemerintahan Wajib dan Urusan Pemerintahan Pilihan, kecuali ditentukan lain sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan. Belanja hibah diberikan kepada Pemerintah Pusat,
pemerintah daerah lainnya, badan usaha milik negara, BUMD, dan/atau badan dan lembaga, serta
organisasi kemasyarakatan yang berbadan hukum Indonesia yang secara spesifik telah ditetapkan
peruntukannya.
6) Belanja Bantuan Sosial Belanja bantuan sosial berupa uang dan/atau barang dapat dianggarkan dalam
APBD sesuai dengan kemampuan keuangan daerah setelah memprioritaskan pemenuhan belanja
Urusan Pemerintahan Wajib dan Urusan Pemerintahan Pilihan, kecuali ditentukan lain sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan.
b. Belanja Modal Belanja modal digunakan untuk menganggarkan pengeluaran yang dilakukan dalam
rangka pengadaan aset tetap dan aset lainnya. Belanja modal dirinci menurut objek belanja yang terdiri
atas:
1) belanja modal tanah; belanja modal tanah digunakan untuk menganggarkan tanah yang diperoleh
dengan maksud untuk dipakai dalam kegiatan operasional pemerintah daerah dan dalam kondisi siap
dipakai.
2) belanja modal peralatan dan mesin; belanja modal peralatan dan mesin digunakan untuk
menganggarkan peralatan dan mesin mencakup mesin dan kendaraan bermotor, alat elektronik,
inventaris kantor.
3) belanja modal bangunan dan gedung; belanja modal gedung dan bangunan digunakan untuk
menganggarkan gedung dan bangunan mencakup seluruh gedung dan bangunan yang diperoleh
dengan maksud untuk dipakai dalam kegiatan operasional pemerintah daerah.
4) belanja modal jalan, irigasi, dan jaringan; belanja modal jalan, jaringan dan irigasi digunakan untuk
menganggarkan jalan, jaringan dan irigasi mencakup jalan, jaringan dan irigasi yang dibangun oleh
pemerintah daerah serta dimiliki dan/atau dikuasai oleh pemerintah daerah.
5) belanja aset tetap lainnya; belanja aset tetap lainnya digunakan untuk menganggarkan aset tetap
lainnya mencakup aset tetap yang tidak dapat dikelompokkan ke dalam kelompok aset tetap sampai
dengan huruf 4, yang diperoleh dan dimanfaatkan untuk kegiatan operasional pemerintah daerah.
6) belanja aset lainnya; belanja aset lainnya digunakan untuk menganggarkan aset tetap yang tidak
memenuhi kriteria aset tetap, dan harus disajikan di pos aset lainnya sesuai dengan nilai tercatatnya.
c. Belanja tidak terduga merupakan pengeluaran untuk keadaan darurat termasuk keperluan mendesak yang
tidak dapat diprediksi sebelumnya serta pengembalian atas kelebihan pembayaran atas penerimaan
daerah tahun-tahun sebelumnya.
d. Belanja Transfer Belanja transfer merupakan pengeluaran uang dari pemerintah daerah kepada
pemerintah daerah lainnya dan/atau dari pemerintah daerah kepada pemerintah desa. Belanja transfer
dirinci atas jenis:
1) Belanja Bagi Hasil. Belanja bagi hasil digunakan untuk menganggarkan bagi hasil Pajak dan
Reetribusi Daerah Kepada Pemerintahan Desa.
2) Belanja Bantuan Keuangan. Belanja Bantuan Keuangan untuk menganggarkan bantuan keuangan
daerah provinsi atau kabupaten/kota kepada desa.
2.2.4 Kebijakan Pembiayaan Daerah
Dalam rangka penyesuaian struktur APBD dan penyesuaian kebutuhan belanja daerah, maka sangat
diperlukan kebijakan pembiayaan daerah yaitu meliputi semua transaksi keuangan untuk menutup defisit
atau untuk memanfaatkan surplus.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11125
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Rp. %
1 Pendapatan 2.338.020.199.000,00 2.649.483.466.620,00 311.463.267.620,00 13,32 2.673.007.257.736,00 100,89
2 Belanja 2.384.001.949.000,00 2.925.197.437.020,00 541.195.488.020,00 22,70 2.706.101.857.046,00 92,51
Surplus(Defisit) (45.981.750.000,00) (275.713.970.400,00) (229.732.220.400,00) 499,62 (33.094.599.310,00) 12,00
3 Pembiayaan
a. Penerimaan Pembiayaan 70.000.000.000,00 281.732.220.400,00 211.732.220.400,00 302,47 82.756.106.947,84 29,37
b. Pengeluaran Pembiayaan 24.018.250.000,00 6.018.250.000,00 (18.000.000.000,00) (74,94) 4.484.006.913,00 74,51
Pembiayaan Neto 45.981.750.000,00 275.713.970.400,00 229.732.220.400,00 499,62 78.272.100.034,84 28,39
- - - 45.177.500.724,84 -
Sumber : Perubahan APBD Kabupaten Ciamis TA 2021
Tabel 2.6 APBD, Perubahan APBD dan Realisasi APBD Kabupaten Ciamis Tahun 2021 (dalam Rupiah)
%
SiLPA
No. Uraian APBD Perubahan APBD Realisasi APBDBertambah/Berkurang
a. Kebijakan Penerimaan Pembiayaan
Kebijakan penerimaan pembiayaan daerah diarahkan untuk penguatan volume pendapatan daerah
berupa sisa lebih perhitungan anggaran (SILPA). Apabila terdapat defisit pendapatan, penerimaan
pembiayaan daerah ini diarahkan sebagai penguatan kemampuan daerah untuk menutup defisit
pendapatan.
b. Kebijakan Pengeluaran Pembiayaan
Kebijakan pengeluaran pembiayaan diarahkan tidak hanya untuk penyertaan modal tetapi untuk
pembayaran pokok utang, dan pembayaran utang pihak ketiga.
2.3 INDIKATOR PENCAPAIAN TARGET KINERJA APBD
2.3.1 APBD dan Perubahan APBD TA 2021
APBD dan perubahan APBD serta realisasi APBD tahun 2021 dapat diuraikan secara singkat
sebagai berikut:
Dari data tersebut di atas dapat dijelaskan bahwa telah terjadi peningkatan pendapatan pada
perubahan APBD sebesar Rp311.463.267.620,00 atau sebesar 13,32%. Hal ini disebabkan oleh adanya
refocusing anggaran pemerintah daerah kabupaten Ciamis untuk percepatan penanganan Covid-19,
realokasi cadangan Belanja untuk mendukung pelaksanaan Gugus Tugas Covid-19 dan penghematan
belanja serta meningkatkan efisiensi belanja untuk mendukung proses penanganan dan dampak Covid-19
sehingga berdasarkan realisasi tersebut perlu dilakukan penyesuaian proyeksi pendapatan daerah pada
APBD. Sedangkan untuk belanja pada perubahan APBD mengalami peningkatan sebesar
Rp541.195.488.020,00 atau sebesar turun 22,70% yang disebabkan oleh belanja dari Dana Bantuan Provinsi
menjadi turun. Perubahan APBD yang dilakukan menyebabkan nilai defisit menjadi Rp275.713.970.400,00.
Defisit tersebut ditutup oleh Pembiayaan Netto sebesar Rp275.713.970.400,00.
2.3.2 Realisasi APBD
Realisasi Penerimaan Pendapatan Daerah dalam Tahun Anggaran 2021 mencapai
Rp2.673.007.257.736,00 atau mencapai 100,89% dari target yang ditetapkan setelah perubahan sebesar
Rp2.649.483.466.620,00 atau lebih realisasi sebesar Rp23.523.791.116,00 atau sebesar 0,89% dari target
anggaran yang ditetapkan setelah perubahan. Kurang pencapaian target tersebut umumnya berasal dari
pencapaian kurang target pendapatan asli daerah, pendapatan transfer yang bersumber dari pemerintah pusat
dan dari lain lain pendapatan yang sah berupa bantuan keuangan dari pemerintah provinsi. Sedangkan
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11126
Pemerintah Kabupaten Ciamis
realisasi belanja tahun 2021 sebesar Rp2.706.101.857.046,00 atau hanya mencapai 92,51% dari target
anggaran sebesar Rp2.925.197.437.020,00. Bila dibandingkan dengan anggarannya sebesar
Rp2.925.197.437.020,00 maka realisasi sebesar Rp2.706.101.857.046,00 lebih rendah sebesar
Rp219.095.579.974,00 atau kurang realisasi sebesar 7,49%. Hal tersebut terjadi karena adanya efisiensi dan
refocusing anggaran terkait penanggulangan pandemi Covid-19, maupun adanya belanja program kegiatan
yang tidak dapat dilaksanakan dan adanya program kegiatan yang belum dibayarkan. Dengan kurangnya
realisasi dari target pendapatan dan adanya efisiensi dan sebagainya dalam pengeluaran belanja maka
menghasilkan penurunan defisit anggaran dari yang telah dianggarkan sebelumnya. Realisasi Surplus pada
tahun 2021 sebesar Rp33.094.599.310,00 jauh lebih besar dari yang semula dianggarkan dalam perubahan
APBD TA 2021 yaitu Surplus sebesar Rp229.732.220.400,00. Surplus realisasi sebesar
Rp33.094.599.310,00 ditambah dengan pembiayaan netto sebesar Rp78.272.100.034,84 menghasilkan sisa
lebih perhitungan APBD tahun 2021 sebesar Rp45.177.500.724,84
PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH
Berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 77 Tahun 2020 tentang Pedoman Teknis
Pengelolaan Keuangan Daerah dan Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 Tentang Pengelolaan
Keuangan, klasifikasi belanja adalah berdasarkan urusan pemerintahan yang terdiri dari 8 belanja urusan
wajib pelayanan dasar, 10 urusan wajib non pelayanan dasar, 4 urusan pilihan, 4 urusan pendukung, 3 urusan
penunjang, 1 urusan pengawasan, 27 urusan wilayah, 1 urusan pemerintahan umum. Adapun rinciannya
adalah sebagai berikut :
1. URUSAN WAJIB PELAYANAN DASAR
1. Pendidikan
2. Kesehatan
3. RSU
4. Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Pertanahan
5. Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Pemukiman dan Lingkungan Hidup
6. Satuan Pamong Praja
7. Badan Penanggulangan Bencana Daerah
8. Dinas Sosial
2. URUSAN WAJIB NON PELAYANAN DASAR
1. Dinas Tenaga Kerja
2. Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan
Perlindungan Anak
3. Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
4. Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
5. Dinas Perhubungan
6. Dinas Komunikasi dan Informatika
7. Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan
8. Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
9. Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olah Raga
10. Dinas Perpustakaan dan Kearsipan
3. URUSAN PILLIHAN
1. Dinas Peternakan dan Perikanan
2. Dinas Parawisata
3. Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan
4. Dinas Perdagangan dan Perindustrian
4. URUSAN PENDUKUNG
1. Sekretariat Daerah
2. Sekretariat DPRD
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11127
Pemerintah Kabupaten Ciamis
3. Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah
4. Dewan Perwakilan Rakyat
5. URUSAN PENUNJANG
1. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
2. Badan Pengelolaan Keuangan Daerah
3. Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia
6. URUSAN PENGAWASAN
1. Inspektorat
7. KEWILAYAHAN
1. 27 Kecamatan
8. URUSAN PEMERINTAHAN UMUM
1. Badan Kesatuan Bangsa dan Politik
Berdasarkan hal tersebut, penjelasan mengenai indikator pencapaian target kinerja APBD
dicerminkan melalui indikator kinerja pelaksanaan program dan kegiatan pada masing-masing SKPD
dengan klasifikasi urusan pemerintahan sebagai berikut :
KODE
SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.
1 2 3 4
URUSAN WAJIB PELAYANAN DASAR
1.01.0.00.0.00.01.DINAS PENDIDIKAN
I. PROGRAM PENUNJANG URUSAN PEMERINTAN KABUPATEN
1. Penyusunan Dokumen Perencanaan Perangkat
Daerah
Tersedianya Dokumen
Perencanaan Perangkat Daerah
2. Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah Terevaluasinya kinerja perangkat
daerah
3. Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Tersedianya gaji dan tunjangan
ASN
4. Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan
Akhir Tahun SKPD
Tersedianya laporan keuangan
akhit tahun SKPD
5. Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan
Bulanan/Triwulanan/Sem esteran SKPD
Tersedianya laporan
bulanan/triwulanan/ semesteran
SKPD
6. Penatausahaan Barang Milik Daerah pada
SKPD
Tersedianya data aset milik daerah
pada SKPD
7. Pendidikan dan Pelatihan Pegawai Berdasarkan
Tugas dan Fungsi
Meningkatnya pegawai
berdasarkan tugas dan fungsi
8. Sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan Terlaksananya sosialisasi
peraturan perudang undangan
9. Penyediaan Komponen Instalasi
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
Tersedianya kompoinen instalasi
listrik/penerangan bangunan
kantor
10. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor Tersedianya peralatan
perlengkapan kantor
11. Penyediaan Bahan Logistik Kantor Tersedianya bahan logistik kantor
12. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan Tersedianya barang cetakan dan
penggandaan
13. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan
Perundang-undangan
Tersedianya bahan bacaan dan
peraturan perundang undangan
14. Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan
Konsultasi SKPD
Terselenggaranya rapat koordinasi
dan konsultasi SKPD
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11128
Pemerintah Kabupaten Ciamis
15. Pengadaan Sarana dan Prasarana Pendukung
Gedung Kantor atau Bangunan Lainnya
Terlaksananya Pengadaan Sarana
dan Prasarana Pendukung Gedung
Kantor atau Bangunan Lainnya
16. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air
dan Listrik
Tersedianya jasa komunikasi,
sumber daya air dan listrik
17. Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor Tersedianya pelayanan umum
kantor
18.
Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya
Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan Perorangan
Dinas atau Kendaraan Dinas Jabatan
Tersedianya Jasa Pemeliharaan,
Biaya Pemeliharaan dan Pajak
Kendaraan Perorangan Dinas atau
Kendaraan Dinas Jabatan
19. Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor dan
Bangunan Lainnya
Terpeliharanya gedung kantor dan
bangunan lainnya
20.
Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan Prasarana
Pendukung Gedung Kantor atau Bangunan
Lainnya
Terpeliharanya Sarana dan
Prasarana Pendukung Gedung
Kantor atau Bangunan Lainnya
II. PROGRAM PENGELOLAAN PENDIDIKAN
1. Pembangunan Ruang Unit Kesehatan Sekolah Terbangunnya ruang UKS
2. Pembangunan Perpustakaan Sekolah Terbangunnya perpustakaan
sekolah
3. Pembangunan Sarana, Prasarana danUtilitas
Sekolah
Terbangunnya sarana prasarana
dan utilitas sekolah
4. Rehabilitasi Sedang/Berat Ruang Kelas Terehabilitasinya sedang/berat
ruang kelas
5. Rehabilitasi Sedang/Berat Ruang Guru/Kepala
Sekolah/TU
Terehabilitasinya Sedang/Berat
Ruang Guru/Kepala Sekolah/TU
6. Rehabilitasi Sedang/Berat Perpustakaan
Sekolah
Terehabilitasiny perpustakaan
sekolah
7. Rehabilitasi Sedang/Berat Sarana, Prasarana
dan Utilitas Sekolah
Terehabitasinya sarana prasarana
dan utilitas sekolah
8. Pengadaan Mebel Sekolah Terlaksanya pengadaan mebel
sekolah
9. Pengadaan Perlengkapan Sekolah Terlaksanya pengadaan
perlrngkapan sekolah
10. Pengadaan Alat Praktik dan Peraga Siswa Terlaksanya pengadaan alat
praktik dan peraga siswa
11. Penyelengaraan Proses Belajar dan Ujian bagi
Peserta Didik
Terselenggaranya Proses Belajar
dan Ujian bagi Peserta Didik
12. Penyiapan dan Tindak Lanjut Evaluasi Satuan
Pendidikan Dasar
Terlaksananya evaluasi satuan
pendidikan dasar
13. Pembinaan Minat, Bakat dan Kreativitas Siswa
Terlaksananya kegiatan
Pembinaan Minat Bakat dan
Kreativitas Siswa
14.
Pengembangan Karir Pendidik dan Tenaga
Kependidikan pada Satuan Pendidikan Sekolah
Dasar
Berkembangnya karir pendidik
dan tenaga kependidikan pada
pendidikan sekolah dasar
15. Pembinaan Kelembagaan dan Manajemen
Sekolah
Terbinanya kelembagaan dan
manajemen sekolah
16. Pembangunan Sarana, Prasarana dan Utilitas
Sekolah
Tersedianya bangunan srana
prasarana dan utilitas sekolah
17. Rehabilitasi Sedang/Berat Gedung Sekolah Terehabilitasinya gedung sekolah
18. Rehabilitasi Sedang/Berat Ruang Kelas Sekolah Terehabilitasinya ruang kelas
sekolah
19. Rehabilitasi Sedang/Berat Ruang Guru Sekolah Terehabilitasinya ruang guru
sekolah
20. Rehabilitasi Sedang/Berat Perpustakaan
Sekolah
Terehabilitasinya perpustakaan
sekolah
21. Rehabilitasi Sedang/Berat Laboratorium Terehabilitasinya laboratorium
sekolah
22. Rehabilitasi Sedang/Berat Sarana, Prasarana
dan Utilitas Sekolah
Terehabilitasinya sarana prasarana
dan utilitas sekolah
23. Pengadaan Mebel Sekolah Tersedianya mebel sekolah
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11129
Pemerintah Kabupaten Ciamis
24. Pengadaan Perlengkapan Siswa Tersedianya perlengkapan siswa
25. Penyediaan Biaya Personil Peserta Didik
Sekolah Menengah Pertama
Terpenuhinya biaya personil
peserta didik Sekolah Mengah
Pertama
26. Pengadaan Alat Praktik dan Peraga Siswa Tersedianya alat praktik dan
peraga siswa
27. Penyelengaraan Proses Belajar dan Ujian bagi
Peserta Didik
Terselenggaranya proses belajar
dan ujian bagi peserta didik
28. Pembinaan Minat, Bakat dan Kreativitas Siswa
Terlaksananya kegiatan
Pembinaan Minat Bakat dan
Kreativitas Siswa
29.
Pengembangan Karir Pendidik dan Tenaga
Kependidikan pada Satuan Pendidikan Sekolah
Menengah Pertama
Berkembangnya karir pendidik
dan tenaga kependidikan pada
Sewkolah Menengah Pertama
30. Pembangunan Gedung/Ruang Kelas/Ruang
Guru PAUD
Tersedianya bangunan/ruang
kelas/ruang guru PAUD
31. Pembangunan Sarana, Prasarana dan Utilitas
PAUD
Tersedianya sarana prasarana dan
utilitas PAUD
32. Rehabilitasi Sedang/Berat Gedung/Ruang
Kelas/Ruang Guru PAUD
Terehebilitasinya gedung/ruang
kelas/ruang guru PAUD
33. Penyediaan Biaya Personil Peserta Didik PAUD Tersedianya biaya personil peserta
didik PAUD
34. Pengadaan Alat Praktik dan Peraga Siswa
PAUD
Tersedianya alat praktik dan
peraga siswa PAUD
35. Penyiapan dan Tindak Lanjut Evaluasi Satuan
PAUD
Terlaksananya tindak lanjut dan
evaluasi satuan PAUD
36. Pembangunan Gedung/Ruang Kelas/Ruang
Guru Nonformal/Kesetaraan
Tersedianya bangunan
gedung/ruang kelas/ruang guru
pendidikan non formal/kesetaraan
37.
Rehabilitasi Sedang/Berat Gedung/Ruang
Kelas/Ruang Guru Pendidikan
Nonformal/Kesetaraan
Terehabilitasinya gedung/ruang
kelas/ruang guru pendidikan non
formal/kesetaraan
38. Penyediaan Biaya Personil Peserta Didik
Nonformal/Kesetaraan
Tersedianya biaya personil peserta
didik non formal/kesetaraan
39. Pengadaan Alat Praktik dan Peraga Siswa
Nonformal/Kesetaraan
Tersedianya alat praktik dan
peraga siswa non
formal/kesetaraan
40. Penyelenggaraan Proses Belajar
Nonformal/Kesetaraan
Terselenggaranya proses belajar
non formal / kesetaraan
41.
Penyiapan dan Tindak Lanjut Evaluasi Satuan
Pendidikan di Pendidikan
Nonformal/Kesetaraan
Terlaksananya tindak lanjut
evaluasi satuan pendidikan non
formal/kesetaraan
42. Pembinaan Kelembagaan dan Manajemen
Sekolah Nonformal/Kesetaraan
Terbinanya kelembagaan dan
manajemen sekolah non
formal/kesetaraan
III. PROGRAM PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
1.
Perhitungan dan Pemetaan Pendidik dan Tenaga
Kependidikan Satuan Pendidikan Dasar,
PAUD, dan Pendidikan Nonformal/Kesetaraan
Perhitungan dan Pemetaan
Pendidik dan Tenaga
Kependidikan Satuan Pendidikan
Dasar, PAUD, dan Pendidikan
Nonformal/Kesetaraan
2.
Penataan Pendistribusian Pendidik dan Tenaga
Kependidikan bagi Satuan Pendidikan Dasar,
PAUD, dan Pendidikan Nonformal/Kesetaraan
Tertatanya Pendistribusian
Pendidik dan Tenaga
Kependidikan bagi Satuan
Pendidikan Dasar, PAUD, dan
Pendidikan Nonformal/Kesetaraan
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11130
Pemerintah Kabupaten Ciamis
KODE
SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.
1 2 3 4
URUSAN WAJIB PELAYANAN DASAR
6.01.01.01 DINAS KESEHATAN
I. PROGRAM PENUNJANG URUSAN PEMERINTAN KABUPATEN
1. Perencanaan Pengganggaran Perangkat daerah.
Penyusunan Dokumen Perencanaan
perangkat Daerah
Tersusunnya Dokumen Perencanaan
Perangakat daerah
Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Capaian Kinerja dan Ikhtiar Realisasi
Kinerja SKPD
Terpenuhinya LAKIP Dinas
Kesehatan Tahun 2021
Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Terpenuhinya gaji dan Tunjangan
bagi ASN
2. Administrasi Keuangan Perangkat Daerah
Koordinasi dan Penyusunan Laporan akhir
Tahun
Tersusunnya laporan Keuangan
Akhir Tahun 2021
Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Keuangan Bulana/triwulan dan Semester
Tersususnnya Laporan Keuangan
Bulan ,semesteran
3. Adminstarsi Perangkat Daerah
Penyediaan Komponen Instalasi Listrik
/Penerangan Bangunan Kantor
Terpeuhinya kebutuhan kompenen
Listrik Dinas Kesehatan
Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan
Kantor ATK,Cetak dan bahan Komputer
Terpeuhinya kebutuhan Cetak dan
Pengadaan Dinas Kesehatan
Penyediaan Bahan Logistik Kantor Terpeuhinya kebutuhan Logitik
Dinas Kesehatan
Penyediaan Barang Cetakan dan
Penggandaan
Terpeuhinya kebutuhan Cetakan dan
Pengadaan Dinas Kesehatan
Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan
Perundang-undangan
Terpenuhinya kebutuhan informasi
melaluiMedi Cetak dan Online
Penyelengaraan Rapat Koordinasi dan
Konsultasi SKPD
Terfasilitasinya rapat-rapat
koordinasi dan Konsultasi dalam dan
Luar daerah
4. Pengadaan Barang Milik Daerah
Pengadaan sarana dan Prasarana Gedung
Kantor
Terpenuhinya kebutuhan sarana dan
prasarana Gedung Kantor
Pengadaan sarana dan prasarana Pendudkung
gedung Kantor atau Bangunan Lainnya
Terpenuhinya sarana da Prasarana
pendukung gedung kantor
5. Penyediaan Jasa Penunjang Urusan Pemerintah Daerah
Penyediaan Jasa Surat Menyurat Terpenuhinya administrasi Surat
Penyurat
Penyediaan Jasa Komunikasi
Sumber Daya air, Listrik
Terpenuhinya kebutuhan
Komunikasi, air dan Listrik
Penyediaan Jasa Pelayanan
Umum Kantor
Terpenuhinya jasa Pelayanan
Kebersihan Kantor
6. Pemeliharaan Barang Milik Daerah
Penyediaan Jasa Pemeliharaan Pajak dan
Perizinan Kend Dinas
Terpenuhinya Jasa Pemeliharaan dan
Perizinan Kendaraan Dinas
Opersional
Pemeliharaan/Rehabilitas Gedung Kantor Terpenuhinya Rehabilitasi Gedung
Kantor
Pemeliharaan sarana dan Prasarana Gedung
Kantor`
Terpenuhinya Pemeliharaan sarana
Dan Parasarana Gedung Kantor
7. Pelayanan BLUD
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11131
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Pelayanan dan penunjuang BLUD Terpenuhinya kegiatan BLUD tiap
Puskesmas
II. PROGRAM PEMENUHAN UPAYA KESEHATAN PERORANGAN DAN
UAPAYA KESEHATAN MASYARAKAT
1. Penyediaan fasilitas Pelayanan Kesehatan untuk UKM dan UKP Sub Kegiatan
Belanja Modal bangunan Kesehatan RSUD
Kawali (Hutang)
Terpenuhi kewajiban Pemerintah
kepada Pihak Penyedia
Pengembangan Puskesmas Terlaksanannya Pembangunan
pengembangan Puskesmas
Pengadaan Sarana Fasilitas Pelayanan
Kesehatan
Terpenuhinya sarana Fasiltas
Pelayanan Kesehatan di RSUD
kawali dan Puskesmas
Pengadaan sarana Pendukung
( IPAL ) Laboratorium
Terpenuhinya sarana IPAL untuk
Laboratotrium Kesehatan Daerah
Pengadaan Obat Vaksinasi Terpenuhinya Pengadaan Obat dan
Vaksin Untuk RSUD kawali dan
Puskesmas
Pengadaan Bahan Habis Pakai Terpenuhinya Pengadaan Bahan
Habis Pakai Untuk RSUD kawali dan
Puskesmas
Pemeliharaan Rutin Berkala Alat Kesehatan Terpenuhinya Pemeliharaan Rutin
Berkala alt alat Kesehatan di RSUD
kawali dan Puskesmas
2. Penyediaan Layanan Kesehatan untuk UKM dan UKP
Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Ibu Hamil Terlaksananya kegiatan Pelayanan
kesehatan Ibu hamil di Puskesmas
Pengelolaan Layanan Ibu Bersalin Terlaksananyanya kegiatan
Pelayanan kesehatan Ibu bersalin di
Puskesmas
Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Bayi baru
lahir
Terlaksananyanya kegiatan
Pelayanan kesehatan Bayi baru lahir
Puskesmas
Pengelolaan Kesehatan Balita Terlaksananya kegiatan Pelayanan
kesehatan Ibu hamil di Puskesmas
Pengelolaan Pelayanan Kesehatan pada Usia
Dikdas
Terlaksananya kegiatan Pelayanan
kesehatan Balita di Puskesmas
Pengelolaan Pelayanan Kesehatan pada Usia
Produktif
Terlaksananya kegiatan Pelayanan
kesehatan pada usia Produktif
Pengelolaan Pelayanan Kesehatan pada usia
lanjut
Terlaksananya kegiatan Pelayanan
kesehatan Usia Lanjut
Pengelolaan Pelayanan Kesehatan penderita
Hypertensi
Terlaksananya kegiatan Pelayanan
kesehatan Penderita Hypertensi
Pengelolaan Pelayanan Kesehatan penderita
diabates
Terlaksananya kegiatan Pelayanan
kesehatan Penderita Diabetes
Pengelolaan Pelayanan Kesehatan penderita
ODGJ
Terlaksananya kegiatan Pelayanan
kesehatan Penderitata ODGJ
Pengelolaan Pelayanan Kesehatan orang
terduga tuberkolosis
Terlaksananya kegiatan Pelayanan
kesehatan Penderita diduga
Tuberkolosis
Pengelolaan Pelayanan Kesehatan orang
terinfeksi AIDS
Terlaksananyanya kegiatan
Pelayanan kesehatan orang terinfeksi
AIDS
Pengelolaan Pelayanan Kesehatan
Penduduk KLB
Telaksananya kegiatan Pelayanan
kesehatan Penduduk pada Kejadian
Luar Biasa ( KLB )
Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Gizi
Masyarakat
Terlaksannya kegiatan Pelayanan
kesehatan Gizi Masyarakat
Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Kerja dan
Olah raga
Terlaksananya kegiatan Pelayanan
kesehatan Kerja dan Olah Raga
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11132
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Pengelolaan Pelayanan Kesehatan
Lingkungan
Terlaksananya kegiatan Pelayanan
kesehatan Lingkungan Di
Masyrakatat
Pengelolaan Pelayanan
KesehatanTrandisional dan aparatur
Terlaksananya kegiatan Pelayanan
kesehatan pada pengelola obat
tradisional dan aparatur
Pengelolaan Surveylance Kesehatan Terlaksananya kegiatan Pelayanan
kesehatan Surveylance
Pengelolaan Pelayanan Kesehatan dengan
masalah jiwa
Terlaksanaanya kegiatan Pelayanan
kesehatan orang dengan masalah Jiwa
Pengelolaan Upaya Kesehatan Khusus
Terlaksananya kegiatan Pelayanan
kesehatan khusus P3K
Pengelolaan Pelayanan Kesehatan Penyakit
Menular dan Tidak Menular
Terlaksananya kegiatan Pelayanan
kesehatan Penyakit Menular dan tidak
Menular
Pengelolaan Jaminan Kesehatan masyarakat Terpenuhinya Jaminan Kesehatan
masyarakat khususnya penduduk
Miskin
Penyelengaraan kabupaten Sehat Terlaksananya kegiatan Kabupaten
Sehat di kabupaten
Operasionan RSUD Kawali Terlaksannanya kegiatan operasional
bagi RSUD kawali
Operasional Pelayanan Puskesmas BOK Terlaksannya kegiatan Pelayanan
Puskesmas bagi Masayarakat
Operasional Pelayanan Kesehatan lainnya Terlamksannya kegiatan Pelayanan
kesehatan oprasional Lainnya
3. Penyelenggaraan sistim Kesehatan secara terintegrasi
Pengelolaan Data dan Informasi Kesehatan Terlaksananya Kebutuhan data dan
Informasi Kesehatan
4. Penerbitan izin Rumah Sakit Kelas C dan D Fasilias Pelayanan Kesehatan
Penyiapan Perumusan dan Pelaksanaan
Pelayanan Kesehatan Rujukan
Terlaksananya perumusan
pelaksanaan Pelayanan Kesehatan
Rujukan
III. PROGRAM PENINGKATAN KAPASITAS SUMBERDAYA MANUSIA KESEHATAN
1. Pemberian Izin Praktek Tenaga Kesehatan
Penyiapan Perumusan dan Pengawasan
Tenaga Kesehatan dan Tindak Lanjut
PerizinN Praktek
Terlaksannya Penyiapan Perumusan
dan Pengawasan Tenaga Kesehatan
dan Tindak Lanjut Perizinan Praktek
2. Peresncanaan dan kebutuhan Sumber daya manusia Kesehatan untuk UKP dan
UKM
Pemenuhan Kebutuhan Sumber Daya
Manusia Kesehatan Sesuai Standar
Terlaksananaya Pemenuhan
Kebutuhan Sumber Daya Manusia
Kesehatan Sesuai Standar
IV. PROGRAM SEDIAAN FARMASI ALKES DAN PENYEHATAN
MAKANAN MINUMAN
1. Pemberiuan izin praktek Apotek, Toko Obat, dan Alkes , optikal usaha mikro
obat tardisional
Pengendalian dan Pengawasan serta tindak
lanjut Pengawasan Perizinan apotek, toko
obat, alkes dan Trandisional
Terlaksananya Pengendalian dan
Pengawasan serta tindak lanjut
Pengawasan Perizinan apotek, toko
obat, alkes dan Trandisional
2. Penerbitan Sertifikat Produksi Indsustri Rumah Tangga dan Nomor P-IRT
sebagai izin produksi
Pengendalian dan Pengawasan serta tindak
lanjut pengawasan sertifikat
Terrlaksannya Pengendalian dan
Pengawasan serta tindak lanjut
pengawasan sertifikat
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11133
Pemerintah Kabupaten Ciamis
KODE
SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.
1 2 3 4
URUSAN WAJIB PELAYANAN DASAR
1.02.0.00.0.00.02. RSUD
I. Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota
1. Administrasi Keuangan Perangkat
Daerah
Meningkatnya kesejahteraan
pegawai
II. Program Pemenuhan Upaya Kesehatan Perorangan dan Upaya
Kesehatan Masyarakat
1. Pembangunan Rumah Sakit beserta
Sarana dan Prasarana Pendukungnya
Meningkatnya kualitas dan
aksebilitias pelayanan kesehatan
2. Rehabilitasi dan Pemeliharaan Rumah
Sakit
Meningkatnya kualitas dan
aksebilitias pelayanan kesehatan
3. Pengadaan Sarana Fasilitas Pelayanan
Kesehatan
Meningkatnya kualitas dan
aksebilitias pelayanan kesehatan
4. Pengadaan Prasarana dan Pendukung
Fasilitas Pelayanan Kesehatan
Meningkatnya kualitas dan
aksebilitias pelayanan kesehatan
5. Pengadaan Bahan Habis Pakai
Meningkatnya kualitas dan
aksebilitias pelayanan kesehatan
6. Pengelolaan Pelayanan Kesehatan bagi
Penduduk Terdampak Krisis Kesehatan
Akibat Bencana dan/atau Berpotensi
Bencana
SPM Kesehatan Masyarakat
7. Pelaksanaan Akreditasi Fasilitas
Kesehatan di Kabupaten/Kota SPM Kesehatan Masyarakat
8. Pengelolaan Data dan Informasi
Kesehatan
Persentase Pemenuhan Datanese
Kesehatan
III. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia Kesehatan
1. Pemenuhan Kebutuhan Sumber Daya
Manusia Kesehatan sesuai Standar
Persentase Peningkatan Kualitas
SDM
KODE
SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.
1 2 3 4
URUSAN WAJIB PELAYANAN DASAR
1.03.2.10.0.00.14. DINAS PEKERJAAN UMUM, PENATAAN RUANG DAN PERTANAHAN
II. Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota
1. Program Pelayanan Adminitrasi Perkantoran
Penyusunan Dokumen Perencanaan Perangkat
Daerah
Data Sistem Informasi/Website
yang update
Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA-
SKPD
Tersedianya Data Rencana Kerja
Anggaran (RKA/DPA,
PRKA/PDPA, dan Perubahan
Anggaran RKA/DPA)
Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Tenaga jasa kebersihan kantor dan
retribusi sampahan yang
dibayarkan
Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Atribut
Kelengkapannya
Tenaga jasa kebersihan kantor dan
retribusi sampahan yang
dibayarkan
Penyediaan komponen instalansi
listrik/penerangan bangunan kantor
Terpenuhinya kebutuhan
administrasi perkantoran
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11134
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor Terpenuhinya kebutuhan
administrasi perkantoran
Penyediaan bahan logistik kantor Terpenuhinya kebutuhan
administrasi perkantoran
Penyediaan barang cetakan dan penggandaan Terpenuhinya kebutuhan
administrasi perkantoran
Penyediaan bahan bacaan dan Peraturan
Perundang - undangan
Terpenuhinya kebutuhan
administrasi perkantoran
Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan
Konsultasi SKPD
Terpenuhinya kebutuhan
administrasi perkantoran
Pengadaan Sarana dan Prasarana Gedung Kantor
atau Bangunan Lainnya
Terpenuhinya kebutuhan
administrasi perkantoran
Penyediaan Jasa Surat Menyurat Terpenuhinya kebutuhan
administrasi perkantoran
Penyediaan Jasa Komunikasi Sumber Daya Ar
dan Lsitrik
Terbayarnya rekening telepon,
listrik dan air serta internet
Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor Terpenuhinya kebutuhan
administrasi perkantoran
Penyediaan Jasa Pemelharaan, Biaya
Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan Perorangan
Dinas atau Kendaraan Dinas Jabatan
Terpenuhinya kebutuhan
administrasi perkantoran
Penyediaan Jasa Pemelharaan, Biaya
Pemeliharaan dan Perizinan Alat Besar
Terpeliharanya alat berat dan lab
Pemeliharaan Peralatan dan Mesin lainnya Terpenuhinya kebutuhan
administrasi perkantoran
Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan Prasarana
Pendukung Gedung Kantor atau Bangunan
lainnya
Terpeliharanya gedung Kantor
III. Program Pengelolaan Sumber Daya Air ( SDA )
Penyusunan Rencana Teknis dan Dokumen
Lingkungan Hidup untuk Konstruksi Bendungan,
Embung dan Bangunan Penampung Air Lainnya
Sungai yang ditangani
Pembangunan Bangunan Perkuatan Tebing Sungai yang ditangani
Pembuatan Proteksi Tebing Sungai Cileueur Kec.
Sadananya Desa Mangkubumi
Proteksi tebing sungai Cimuntur RSUD Kawali
Kec. Kawali Desa Winduraja
Saluran Pembuangan Kiray Blok Kandang
Munding Dusun Cikaret Desa Sukamulya Kec.
Cihaurbeuti
Pembangunan Stasiun Pompa Banjir Sungai yang ditangani
Pembuatan Proteksi Tebing Sungai Cileueur Kec.
Sadananya Desa Mangkubumi
Proteksi tebing sungai Cimuntur RSUD Kawali
Kec. Kawali Desa Winduraja Pembuatan Proteksi Saluran
Saluran Pembuangan Kiray Blok Kandang
Munding Dusun Cikaret Desa Sukamulya Kec.
Cihaurbeuti
Pembuatan Saluran Pasangan
Normalisasi Restorasi Sungai Sungai yang ditangani
Normalisasi Lanjutan Sungai Cikaso Desa
Ciherang Kec. Banjarsari
Normalisasi saluran
Normalisasi Sungai Cijangkar Desa Jatinegara
Kecamatan Jatinegara Pembuatan Proteksi Saluran
Normalisasi Sungai Cipetungan Desa Rajadesa
Kecamatan Rajadesa Pembuatan Proteksi Saluran
Operasi dan Pemeliharaan Tanggul dan Tebing
Sungai
Sungai yang ditangani
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11135
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Penyusunan Rencana Teknis dan Dokumen
Lingkungan Hidup untuk Konstruksi Irigasi dan
Rawa
Irigasi dalam kondisi baik
Peningkatan Jaringan Irigasi Permukaan Jaringan Irigasi dalam kondisi
baik
Pembuatan DAM Parit Cibuluh Kec. Sukadana
Desa Margajaya Pembuatan Saluran Pasangan
Peningkatan Jaringan Irigasi Cibuyut 2 Jalatrang
Cipaku Pembuatan Saluran Pasangan
Peningkatan Jaringan Irigasi Cidadap Desa
Gunungsari Kecamatan Sadananya Pembuatan Saluran Pasangan
Peningkatan Jaringan Irigasi Cikotok Desa
Saguling Kecamatan Baregbeg Pembuatan Saluran Pasangan
Peningkatan Jaringan Irigasi Desa Selamanik
Cipaku Pembuatan Proteksi Saluran
Peningkatan Jaringan Irigasi Desa Sukajadi
Sadananya Pembuatan Saluran Pasangan
Peningkatan Jaringan Irigasi Gasali Margaharja
Sukadana Pembuatan Saluran Pasangan
Peningkatan Jaringan Irigasi Girang Citeureup
Kawali Pembuatan Saluran Pasangan
Peningkatan Jaringan Irigasi Kimaung
Sindangsari Kawali Pembuatan Saluran Pasangan
Peningkatan Jaringan Irigasi
Nagrog/Leuwijanggol Desa Linggasari
Kecamatan Ciamis
Pembuatan Saluran Pasangan
Peningkatan Jaringan Irigasi Nangsi Desa
Sukamantri Kecamatan Sukamantri Pembuatan Saluran Pasangan
Peningkatan Jaringan Irigasi Taneuhbeureum
Panaragan Cikoneng Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Irigasi Permukaan Jaringan Irigasi dalam kondisi baik
Pembangunan Rumah Jaga Bendung Irigasi
Cikaso
Pembangunan Rumah Jaga Bendung Irigasi
Cikelebut
Pembangunan Rumah Jaga Bendung Irigasi
Cimuncang II
Pembangunan Rumah Jaga Bendung Irigasi
Citalahab
Pembangunan Rumah Jaga Bendung Irigasi
Danasari Kiri
Pembangunan Rumah Jaga Bendung Irigasi
Nanggela
Pembangunan Rumah Jaga Pembangi Saluran
Irigasi Cibatukurung
Pembangunan Rumah Jaga Pembangi Saluran
Irigasi Cikaso
Pembangunan Rumah Jaga Pembangi Saluran
Irigasi Cikelebutt
Pembangunan Rumah Jaga Pembangi Saluran
Irigasi Citalahab
Pembangunan Rumah Jaga Pembangi Saluran
Irigasi Danasari Kiri
Pembangunan Rumah Jaga Saluran Induk Irigasi
Danasari Kiri
Pembangunan Rumah Jaga Saluran Induk Irigasi
Nanggela
Pembangunan Rumah Jaga Saluran Sekunder
Salakaria Irigasi Nanggela
Pembuatan Jalan Inspeksi Saluran DI
Cibatukurung
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11136
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Pembuatan Jalan Inspeksi Saluran DI Cikaso
Pembuatan Jalan Inspeksi Saluran DI Cikelebut
Pembuatan Jalan Inspeksi Saluran DI Cimuncang
II
Pembuatan Jalan Inspeksi Saluran DI
Cipalih/Nagawiru
Pembuatan Jalan Inspeksi Saluran DI Citalahab
Pembuatan Jalan Inspeksi Saluran DI Danasari
Kiri
Pembuatan Jalan Inspeksi Saluran DI Jagabaya
Pembuatan Jalan Inspeksi Saluran DI Nanggela
Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Akicongkrang
Kec. Panumbangan Desa Payungsari Pembuatan Bangunan Air
Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Ampel Kec.
Baregbeg Desa Baregbeg, Sagulin Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Bihblu/Cibulan
Kec. Cipaku Desa Gerba Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Cibeureum Kec.
Sukadana Desa Margaharja Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Cibuyut I - II
Kec. Sukadana Desa Bunter Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Cigorowong Kec.
Cihaurbeuti Desa Pasirtamiang Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Cigunung I Kec.
Panawangan Desa Sagalaherang Pembuatan Bangunan Air
Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Cihonje Kec.
Tambaksari Desa Tambaksari Perbaikan Bendung
Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Cijereged Kec.
Panjalu Desa Maparah Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Cijeungjing Kec.
Sindangkasih Desa Sukaharja Pembuatan Bangunan Air
Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Cikadongdong
Kec. Sukamantri Desa Tenggerraharja Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Cikalapa Kec.
Sadananya Desa Sadananya Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Cikawung I + II
Kec. Sindangkasih Desa Budiharja Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Cikoneng Kawali
Desa Margamulya Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Cileueur Kec.
Ciamis Desa Cisadap Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Ciliang Kec.
Kawali Desa Kawali Perbaikan Bendung
Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Cililitan Kec.
Cimaragas Desa Raksabaya Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Ciliung III Kec.
Rancah Desa Karangpari Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Cimaragas Kec.
Cimaragas Desa Cimaragas Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Cimarongmong
Kec. Ciamis/Cikoneng Desa Imbanagara,
Imbanagararaya, Panyingkiran/Cimari,
Gegempalan
Pembuatan Saluran Pasangan
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11137
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Cimuncang III
Kec. Panumbangan Desa Golat, Kertaraharja,
Sindangherang
Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Cipalih I + II
Kec. Cikoneng Desa Sindangsari Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Cisepet I Kec.
Baregbeg Desa Sukamulya Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Citambal Kec.
Cidolog Desa Hegarmanah Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Ciwahangan Kec.
Baregbeg Desa Baregbeg Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Dadaran Kec.
Cijeungjing Desa Utama Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Danasari Kanan
Kec. Baregbeg/Cijeungjing Desa
Karangampel/Karanganyar, Kertabumi
Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Danasari Kiri
Kec. Sukadana Desa Danasari/Ciparigi Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Depok Kec.
Cihaurbeuti Desa Cijulang, Sukamaju, Sukasetia Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Dewi Sri Kec.
Sindangkasih Desa Sukaraja Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Gunungputri II
Kec. Pamarican Desa Kertahayu, Sidaharja,
Sukajadi, Sukamukti
Pembuatan Proteksi Saluran
Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Kimaung Kec.
Kawali Desa Sindangsari Perbaikan Bendung
Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Leuwibenteng
Kec. Ciamis Desa Benteng Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Leuwigajah Kec.
Ciamis Desa Benteng Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Lintung Kec.
Cimaragas Desa Beber Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Mancagar Kec.
Cihaurbeuti Desa Sukahaji Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Pacet Kec.
Jatinagara Desa Cintanagara Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Rancakuda Kec.
Cijeungjing Desa Kertaharja Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Situlengkong
Kec. Panjalu Desa Panjalu Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Sorandil Kec.
Rancah Desa Bojong Gedang Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Irigasi DI Taneuhbeureum
Kec. Cikoneng Desa Panaragan Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Iriagsi DI Batukarut
(139,23 Ha ) Pembuatan Saluran Pasangan
Pembuatan Proteksi Saluran
Rehabilitasi Jaringan Iriagsi DI Cigunung I
(133,15 Ha ) Perbaikan Bendung
Pembuatan Saluran Pasangan
Pembuatan Proteksi Saluran
Rehabilitasi Jaringan Iriagsi DI Dewi Sri (84,4
Ha ) Perbaikan Bendung
Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Iriagsi DI Kedungmalang
(62,6 Ha ) Perbaikan Bendung
Pembuatan Saluran Pasangan
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11138
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Rehabilitasi Jaringan Iriagsi DI Kedungsalak
(55,68 Ha ) Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Iriagsi DI Saladah (65,9 Ha
) Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Iriagsi DI Siliwangi (65,9
Ha ) Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Iriagsi DI Cibatukurung Pembuatan Bangunan Air
Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Iriagsi DI Cigayam Perbaikan Bendung
Pembuatan Bangunan Air
Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Iriagsi DI Cikaso Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Iriagsi DI Cikelebut Pembuatan Bangunan Air
Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Iriagsi DI Cikopeng Pembuatan Bangunan Air
Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Iriagsi DI Cimuncang II Pembuatan Bangunan Air
Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Iriagsi DI Citalahab Pembuatan Bangunan Air
Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Iriagsi DI Danasari Kiri Pembuatan Bangunan Air
Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Iriagsi DI Jagabaya Perbaikan Bendung
Pembuatan Bangunan Air
Pembuatan Saluran Pasangan
Rehabilitasi Jaringan Iriagsi DI Kiwiri Pembuatan Bangunan Air
Pembuatan Saluran Pasangan
Pembuatan Proteksi Saluran
Rehabilitasi Jaringan Iriagsi DI Nanggela Pembuatan Bangunan Air
Pembuatan Saluran Pasangan
Pembuatan Proteksi Saluran
Operasional dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi
Permukaan
Jumlah DI yang dipelihara dan
dioperasikan
Operasional unit Pengelola Irigasi Jaringan Irigasi dalam kondisi
baik
IV. Program Pengelolaan dan Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum
Supervisi
Pembangunan/Peningkatan/Pembuatan/Perbaikan
SPAM
Jumlah rumah tangga berakses air
minum
Pembangunan SPAM Jaringan Perpipaan di
Kawasan Perdesaan
Jumah rumah tangga berakses air
minum
Pembangunan/Peningkatan SPAM jaringan
Perpipaan Desa Bangunjaya Kecamatan
Panawangan
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11139
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Pembangunan/Peningkatan SPAM jaringan
Perpipaan Desa Beber Kecamatan Cimaragas
Pembangunan/Peningkatan SPAM jaringan
Perpipaan Desa Citeureup Kecamatan Kawali
Pembangunan/Peningkatan SPAM jaringan
Perpipaan Desa Giriharja Kecamatan Rancah
Pembangunan/Peningkatan SPAM jaringan
Perpipaan Desa Jatinagara Kecamatan Jatinagara
Pembangunan/Peningkatan SPAM jaringan
Perpipaan Desa Jelegong Kecamatan Cidolog
Pembangunan/Peningkatan SPAM jaringan
Perpipaan Desa Langkapsari Kecamatan
Banjaranyar
Pembangunan/Peningkatan SPAM jaringan
Perpipaan Desa Mekarbuana Kecamatan
Panawangan
Pembangunan/Peningkatan SPAM jaringan
Perpipaan Desa Panawangan Kecamatan
Panawangan
Pembangunan/Peningkatan SPAM jaringan
Perpipaan Desa Rawa Kecamatan Lumbung
Pembangunan/Peningkatan SPAM jaringan
Perpipaan Desa Sandingtaman Kecamatan
Panjalu
Pembangunan/Peningkatan SPAM jaringan
Perpipaan Desa Selacai Kecamatan Cipaku
Pembangunan/Peningkatan SPAM jaringan
Perpipaan Desa Sindangsari Kecamatan
Cikoneng
Pembangunan/Peningkatan SPAM jaringan
Perpipaan Desa Situmandala Kecamatan Rancah
Pembangunan/Peningkatan SPAM jaringan
Perpipaan Desa Sukaharja Kecamatan Rajadesa
Pembangunan/Peningkatan SPAM jaringan
Perpipaan Desa Sukamaju Kecamatan
Cihaurbeuti
Pembangunan/Peningkatan SPAM jaringan
Perpipaan Desa Tambaksari Kecamatan
Tambaksari
Pembangunan/Peningkatan SPAM jaringan
Perpipaan Desa Tigaherang Kecamatan Rajadesa
Pembangunan/Peningkatan SPAM jaringan
Perpipaan Desa Lingkungan Maleber Kecamatan
Ciamis
Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Perdesaan
Berbasis Masyarakat (PANSIMAS) Ds. Ciakar
Kecamatan Cipaku
Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Perdesaan
Berbasis Masyarakat (PANSIMAS) Ds.
Darmacaang Kecamatan Cikoneng
Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Perdesaan
Berbasis Masyarakat (PANSIMAS) Ds. Indragiri
Kecamatan Panawangan
Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Perdesaan
Berbasis Masyarakat (PANSIMAS) Ds.
Kertajaya Kecamatan Panawangan
Pembangunan SPAM jaringan Perpipaan
dikawasan Perdesaan Desa Cidolog Kecamatan
Cidolog
Pembangunan SPAM jaringan Perpipaan
dikawasan Perdesaan Desa Danasari Kecamatan
Cisaga
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11140
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Pembangunan SPAM jaringan Perpipaan
dikawasan Perdesaan Desa Sidamulih Kecamatan
Pamarican
Pembangunan SPAM jaringan Perpipaan
dikawasan Perdesaan Desa Sukajaya Kecamatan
Pamarican
Pembangunan SPAM jaringan Perpipaan
dikawasan Perdesaan Desa Kaangapaningal
Kecamatan Tambaksari
Pembangunan SPAM jaringan Perpipaan
dikawasan Perdesaan Desa Margajaya
Kecamatan Sukadana
V. Program pengembangan Sistem dan Pengelolaan Persampahan Regional
Pembangunan TPA/TPST/SPA/TPS-3R/TPS Terbangunnya TPS 3 R
Pembangunan TPS3R Desa Budiharja
Kecamatan Sindangkasih
Pembangunan TPS3R Desa Mekarbuana
Kecamatan Panawangan
VI. Program Pengelolaan dan Pengembangan Sistem Air Limbah
Pembangunan/Penyediaan Sub Sistem
Pengolahan Setempat
Jumlah berumah tangga
bersanitasi
Pembangunan Sistem Pengelolaan Air Limbah
Domestik (SPALDS) Desa Mekarjaya
Kecamatan Baregbeg
Pembangunan Sistem Pengelolaan Air Limbah
Domestik (SPALDS) Desa Baregbeg Kecamatan
Baregbeg
-
Pembangunan Sistem Pengelolaan Air Limbah
Domestik (SPALDS) Desa Bayasari Kecamatan
Jatinagara
Pembangunan Sistem Pengelolaan Air Limbah
Domestik (SPALDS) Desa Buanamekar
Kecamatan Panumbangan
Pembangunan Sistem Pengelolaan Air Limbah
Domestik (SPALDS) Desa Ciparay Kecamatan
Cidolog
Pembangunan Sistem Pengelolaan Air Limbah
Domestik (SPALDS) Desa Danasari Kecamatan
Cisaga
Pembangunan Sistem Pengelolaan Air Limbah
Domestik (SPALDS) Desa Giriliya Kecamatan
Panawangan
Pembangunan Sistem Pengelolaan Air Limbah
Domestik (SPALDS) Desa Golat Kecamatan
Panumbangan
Pembangunan Sistem Pengelolaan Air Limbah
Domestik (SPALDS) Desa Janggalaharja
Kecamatan Rancah
Pembangunan Sistem Pengelolaan Air Limbah
Domestik (SPALDS) Desa Sindangsai
Kecamatan Kawali
Pembangunan Sistem Pengelolaan Air Limbah
Domestik (SPALDS) Desa Sukamulya
Kecamatan Baregbeg
Pembangunan Sistem Pengelolaan Air Limbah
Domestik (SPALDS) Desa Sukaraja Kecamatan
Sindangkasih
Pembangunan Sistem Pengelolaan Air Limbah
Domestik (SPALDS) Kelurahan Ciamis
Kecamatan Ciamis
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11141
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Operasi dan Pemeliharaan Sistem Pengelolaan
Air Limbah Domestik Sistem IPLT dapat beropersai
VII. Program Pengelolaan dan Pengembangan Sistem Drainase
Supervisi
Pembangunan/Peningkatan/Rehabilitasi Sistem
Drainase Perkotaan'
Persentase Saluran drainase dalam
kondisi baik
Operasi dan Pemeliharaan Sistem Drainase Persentase Saluran drainase dalam
kondisi baik
VIII. Program Penataan Bangunan Gedung
Penyelenggaraan Penertiban Izin Mendirikan
Bangunan (IMB), Sertifikat Laik Fungsi (SLF),
Peran Tenaga Ahli Bangunan Gedung (TABG),
Pendataan Bangunan Gedung serta Implementasi
SIMBG
Jumlah sertifikat laik konstrusi
(SLF)
IX. Program Penataan Bangunan Dan Lingkungannya
Program Penataan Bangunan Dan
Lingkungannya
Jumlah gedung pemerintah dalam
kondisi baik
Pemeliharaan Gedung GOW Ciamis
Pemeliharaan Gedung Kantor Kejaksaan Ciamis
Pembangunan Kantor SPKT Polres Ciamis
Pembangunan Pagar Depan Kodim Ciamis
Pembangunan Pagar Depan Polres Ciamis
Pembangunan Tugu Batas Panawangan ( Batas
Ciamis - Majalengka )
Pembangunan Kantor DPMPTSP Kabupaten
Ciamis
Pembangunan Kantor Kecamatan Rajadesa
Pembangunan Kantor Kecamatan Cidolog
Rehabilitasi Kantor Kecamatan Purwadadi
Pembangunan Mesjid Agung Panjalu
Pembangunan Islamic Centre
Pembangunan Gedung Barang Bukti Kejaksaan
Negeri Ciamis (Lanjutan)
Penataan Halaman dan Kantor PWRI
Penataan Halaman Kantor BNN
X. Program Penyelenggaraan Jalan
Penyusunan Rencana an Strategis
Pengembangan Jaringan Jalan Serta Perencanaan
Teknis Penyelenggaraan Jalan dan Jembatan
Tersedianya desain pembangunan
jalan dan jembatan T.A 2021
Pembebasan Lahan/Tanah untuk
Penyelenggaraan Jalan
Tersedianya lahan untuk
pembangunan jalan & Jembatan
Survey Kondisi Jalan/Jembatan
Meningkatnya keadaan sarana
dan prasarana transportasi
Pembangunan Jalan
Meningkatnya keadaan sarana
dan prasarana transportasi
Relokasi Jalan Angsana - Gunungkelir
Rekonstruksi Jalan Panjang Jalan yang ditinglatkan
Peningkatan Jalan Bojonggedang - Cileungsir
Kec. Rancah
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11142
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Peningkatan Jalan Cibadak - Gardu Kec.
Jatinagara
Peningkatan Jalan Ciherang - Sindanghayu Kec.
Banjarsari
Peningkatan Jalan Cikupa - Gua Lalay Desa
Sidamulih (Wisata Gua Lalay) Kec. Banjaranyar
Peningkatan Jalan Darmacaang - Sigung Kec.
Cikoneng
Peningkatan Jalan Jagabaya - Nagarapageuh Kec.
Panawangan
Peningkatan Jalan Jaha - Caringin (Akses Mini
Rancah) Kec. Sukamantri
Peningkatan Jalan Jatinagara - Nagarapageuh
Kec. Jatinagara/Panawangan
Peningkatan Jalan Kertajaga - Cidolog Kec.
Cidolog
Peningkatan Jalan Lingkar Wisata Situs
Gandoang Desa Wanasigra Kec. Cikoneng
Peningkatan Jalan Lingkungan Buyut Mendong
Desa Winduraja Kec. Kawali
Peningkatan Jalan Lingkungan dan Drainase
Peningkatan Jalan Lingkungan Dusun Mekarsari
Desa Mekarjaya Kec. Baregbeg
Peningkatan Jalan Lingkungan dan Drainase
Peningkatan Jalan Lingkungan Nagrog Dusun
Kidul Desa Buniseuri Kec. Cipaku
Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Perkotaan Kota Ciamis Kec.
Ciamis/Cijeungjing/Kawali. Peningkatan Jalan
Babakan Kec. Ciamis
Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Perkotaan Kota Ciamis Kec.
Ciamis/Cijeungjing/Kawali. Peningkatan Jalan
Cikelong - Karangpawitan Kec. Kawali
Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Perkotaan Kota Ciamis Kec.
Ciamis/Cijeungjing/Kawali. Peningkatan Jalan
Kawali - Talagasari Kec. Kawali
Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Perkotaan Kota Ciamis Kec.
Ciamis/Cijeungjing/Kawali. Peningkatan Jalan
Majalaya Kec. Ciamis
Peningkatan Jalan Lingkungan Permukiman
Perkotaan Kota Ciamis Kec.
Ciamis/Cijeungjing/Kawali. Peningkatan Jalan
Timbangwindu Kec. Cijeungjing
Peningkatan Jalan Maleber - Sadananya Kec.
Ciamis
Peningkatan Jalan Neglasari (Bts. Banjar) -
Pasirnagara Kec. Pamarican
Peningkatan Jalan Panawangan - Kawunglarang
Kec. Panawangan/Rajadesa
Peningkatan Jalan Payungagung - Bts.
Tasikmalaya Kec. Panumbangan
Peningkatan Jalan Rancah - Cipicung Kec.
Rancah
Peningkatan Jalan Sp. Angsana - Sp.Sidamulih
Kec. Pamarican/Cidolog
Peningkatan Jalan Sukahaji - Sukamaju Kec.
Cihaurbeuti
Pembuatan Bangunan Pelengkap
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11143
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Bangunan Pelengkap Ruas Jalan Kawali -
Sadananaya (Blok Cipaku)
Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan
Rumah Sakit
Bangunan Pelengkap Ruas Jalan Cisaga -
Ciparigi
Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan
Simpar - Maparah
Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan
Cikoneng - Sadananya
Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan
Cikoneng Sadananya Kecamatan Cikoneng
Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan
Maleber - Sadananya (Blok Depok)
Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan
Kawali - Sadananya
Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan
Sukahaji - Sukamaju (Blok Cibulakan)
Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan
Padaringan - Bts. Banjar
Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan
Maleber - Sadananya (Blok Warung Aspal)
Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan
Gunungsari - Sadananya
Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan
Sukahaji - Sukamaju (Blok Sukahaji Hilir)
Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan Otto
Iskandardinata
Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan
Nambo - Manganti
Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan
Cigebot - Karangpaningal
Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan
Rajadesa - Cileungsir
Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan H.
Ubad
Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan
Lingk. Kota Kawali
Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan
Golat - Mandalare
Bangunan Pelengkap Ruas Jalan Cikupa -
Cigayam
Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan
Gardujaya - Cimenga
Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan
Cibadak - Langkapsari
Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan
Hayawang - Rajadesa
Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan
Jetak - Sigung
Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan
Bojong - Salakarya
Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan
Patrol - Sadewata
Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan
Jagabaya - Bangunjaya
Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan
Panawangan - Sp. Panjalu
Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan
Ciilat - Cipicung
Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan
Cirikip - Cibeureum
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11144
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan
Cibarengkok - Tambaksari
Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan
Rawa - Maparah
Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan
Langkapsari
Pembuatan Bangunan Pelengkap Jembatan
gantung tiga herang
Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan
Kawali - Dayeuhluhur
Pembuatan Bangunan Pelengkap Dusun
Nanggeleng Ds. Payungagung
Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan
Kawali - Sadannaya
Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan
Cinyasag - Panawangan
Pembuatan Bangunan Pelengkap Ruas Jalan
Jetak-Sigung (Desa Nasol)
Peningkatan Jalan Asem - Sindangsari
Peningkatan Jalan Ciilat - Cileungsir
Peningkatan Jalan Citengah - Nusasireum
Peningkatan Jalan Panawangan - Kawunglarang
Peningkatan Jalan Tangogo - Sidaharja
Rekontruksi Peningkatan Jalan Karangpaningal -
Puloerang
Rekontruksi Peningkatan Jalan Kertajaga -
Cidolog
Rekontruksi Peningkatan Jalan Purwadadi -
Sidarahayu
Rekontruksi Peningkatan Jalan Rancah -
Kadupandak
Peningkatan Jalan Lingkungan Rungki
Peningkatan Jalan Margamulya - Situwangi
Peningkatan Jalan Mekarsari - Salakaria
Peningkatan Jalan Nambo - Manganti
Peningkatan Jalan Pamengkeur
Peningkatan Jalan Saguling Kolot
Peningkatan Jalan Sindangherang - Darawati
Pemeliharaan Berkala Jalan Panjang Jalan yang ditinglatkan
Pemeliharaan Berkala Jalan Cisaar - Pamarican
Pemeliharaan Rutin Jalan Panjang Jalan yang ditinglatkan
Penggantian Jembatan Panjang Jalan yang ditinglatkan
Penggantian Jembatan Cibarengkok Ruas Jalan
Sindangrasa - Cigayam Kec. Banjarsari
Penggantian Jembatan Gantung Rancagejlig
Desa Cisontrol (Wisata Desa Layak Anak) Kec.
Rancah
Penggantian Jembatan Gantung Tigaherang
Perbatasan Kab. Kuningan Kec. Rajadesa
Penggantian Jembatan Gantung Maradila Desa
Kertabumi
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11145
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Penggantian Jembatan Burujul Ruas Jalan
Cikohkol - Kalijaya
Penggantian Jembatan Cigayam
Penggantian Jembatan Cimuncang II
Pemeliharaan Rutin Jembatan Panjang Jalan yang ditinglatkan
Pemeliharaan Rutin Jembatan Cirahong
Penangulangan Bencana Tanggap Darurat Panjang Jalan yang ditingkatkan
XI. Program Pengembangan Jasa Kosntruksi
Pelaksanaan Pelatihan Tenaga Terampil
Kosntruksi Terbinanya pelaku jasa konstruksi
Pengelolaan Operasional Layanan Informasi Jasa
Konstruksi Jasa Konstruksi yang terlayani
XII. Program Peneyelenggaraan Penataan Ruang
Pelaksanaan Persetujuan Substansi,Evaluasi,
Konstruksi Evaluasi dan Penetapan RT/RW
Kabupaten/Kota
Jumlah dokumen tata ruang dan
tata bangunan
Penetapan Kegiatan dalam rangka Pelaksanaan
Penataan Ruang
Jumlah dokumen tata ruang dan
tata bangunan
Koordinasi dan Sikronisasi Penyusunan RRTR
Kabupaten/Kota
Jumlah dokumen tata ruang dan
tata bangunan
Koordinasi dan Sikronisasi Pemanfaatan Ruang
untuk Investasi dan Pembangunan Daerah
Jumlah dokumen tata ruang dan
tata bangunan
Sistem Informasi Penataan Ruang Jumlah dokumen tata ruang dan
tata bangunan
Koordinasi dan Sinkronisasi Penertiban dan
Penegakan Hukum Bidang Penataan Ruang Terkendalinya alih fungsi lahan
Koordinasi Pemanfaatan Penataan Ruang Jumlah dokumen tata ruang dan
tata bangunan
XIII. Program Penyelesaian Sengketa Tanah Garapan
Inventarisasi Sengketa, Konflik dan Perkara
Pertanahan dalam 1 (satu) Daerah
Kabupaten/Kota
Jumlah kajian penyelesaian
pertanahan
XIV. Program Penatagunaan Tanah
Koordinasi dan Sinkronisasi Pelaksanaan
Konsolidasi Tanah Kabupaten/Kota
Terfasilitasinya/terkajinya
permohonan pengadaan,
penggunaan dan pemanfaatan
Tanah Pemkab Ciamis
KODE
SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.
1 2 3 4
URUSAN WAJIB PELAYANAN DASAR
1.04.2.11.0.00.04. DINAS PERUMAHAN RAKYAT, KAWASAN PEMUKIMAN DAN
LINGKUNGAN HIDUP
I. Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota
1. Administrasi Umum Perangkat daerah Pesentase Kelengkapan Pelayanan
Administrasi Perkantoran
2. Pengadaan Barang Milik Daerah Penunjang
Urusan Pemerintah Daerah
Persentase cakupan pelayanan
administrasi perkantoran dan
pelayanan public, persentase cakupan
pelayanan sarana dan prasarana
aparatur, Maturitas SPIP perangkat
daerah, Persentase Kelengkapan
Pelaporan Keuangan
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11146
Pemerintah Kabupaten Ciamis
3. Penyedia Jasa Penunjang Urusan
Pemerintahan daerah
Persentase cakupan pelayanan
administrasi perkantoran dan
pelayanan public, persentase cakupan
pelayanan sarana dan prasarana
aparatur, Maturitas SPIP perangkat
daerah, Persentase Kelengkapan
Pelaporan Keuangan
4. Pemeliharaan Barang Milik daerah Penunjang
Urusan Pemerintah Daerah
Persentase cakupan pelayanan
administrasi perkantoran dan
pelayanan public, persentase cakupan
pelayanan sarana dan prasarana
aparatur, Maturitas SPIP perangkat
daerah, Persentase Kelengkapan
Pelaporan Keuangan
XV. Program Pengembangan Perumahan
1. Pendataan Penyediaan dan Rehabilitasi
Rumah Korban Bencana atau Relokasi
Program Kabupaten/Kota
Persentase Rumah Layak Huni bagi
Korban Bencana/relokasi program
Kabupaten/Kota yang ditangani
(SPM)
2. Pembangunan dan Rehabilitasi Rumah
Korban Bencana atau Relokasi Program
Kabupaten/Kota
Persentase Rumah Layak Huni bagi
Korban Bencana/relokasi program
Kabupaten/Kota yang ditangani
(SPM)
XVI. Program Kawasan Permukiman
1. Penerbitan Izin Pembangunan dan
Pengembangan Kawasan Permukiman
Persentase Penurunan Luasan
Kawasan Kumuh
2. Penataan dan Peningkatan Kualitas Kawasan
Permukiman Kumuh dengan Luas di Bawah
10(sepuluh) Ha
Persentase Penurunan Luasan
Kawasan Kumuh
XVII. Program Perumahan dan Kawasan Permukiman Kumuh
1. Pencegahan Perumahan dan Kawasan
Permukiman Kumuh pada Daerah
Kabupaten/Kota
Persentase Masyarakat yang
mendapatkan rumah layak huni yang
tepat sasaran
XVIII. Program Peningkatan Prasarana, Sarana Dan Utilitas Umum (PSU)
1. Urusan Penyelenggaraan PSU Perumahan Persentase peningkatan PSU yang
ditingkatkan
XIX. Program Perencanaan Lingkungan Hidup
1. Rencana Perlindungan dan Pengelolaan
Lingkungan Hidup (RPPLH) Kabupaten/Kota
Persentase Dokumen mengenai
Lingkungan Hidup yang ditetapkan
2. Penyelenggaraan Kajian Lingkungan Hidup
Strategis (KLHS) Kabupaten/Kota
Persentase Dokumen mengenai
Lingkungan Hidup yang ditetapkan
XX. Program Pengendalian Pencemaran Dan/Atau Kerusakan Lingkungan Hidup
1. Pencegahan Pencemaran dan/atau Kerusakan
Lingkungan Hidup Kabupaten/Kota
Cakupan Perlindungan Kualitas
Lingkungan, Persentase Mata Air
yang dilindungi
XXI. Program Pengelolaan Keanekaragaman Hayati (KEHATI)
1. Pengelolaan Keanekaragaman Hayati
Kabupaten/Kota
Persentase RTH/RTP yang dibangun
XXII. Program Pembinaan Dan Pengawasan Terhadap izin Lingkungan dan Izin
Perlindungan Dan Pengelolaan Lingkungan Hidup (PPLH)
1. Pembinaan dan Pengawasan Terhadap Usaha
dan/atau Kegiatan yang Izin Lingkungan dan
Izin PPLH diterbitkan oleh Pemerintah
Daerah Kabupaten/Kota
Persentase Dokumen Rekomendasi
Lingkungan yang difasilitasi
XXIII. Program Pengakuan Keberadaan Masyarakat Hukum Adat (MHA), Kearifan
Lokal dan Hak MHA Yang Terkait Dengan PPLH
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11147
Pemerintah Kabupaten Ciamis
1. Peningkatan Kapasitas MHA dan Kearifan
Lokal, Pengetahuan Tradisional dan hak
MHA yang terkait dengan PPLH
Persentase Kelompok Masyarakat
Hukum Adat (Pelestari Lingkungan
Hidup) yang berprestasi
XXIV. Program Peningkatan Pendidikan, Pelatihan Dan Penyuluhan Lingkungan Hidup
Untuk Masyarakat
1. Penyelenggaraan Pendidikan, pelatihan, dan
penyuluhan Lingkungan Hidup untuk
Lembaga Kemasyarakatan Tingkat Daerah
Kabupaten/Kota
Persentase masyarakat yang
meningkat kesadarannya terhadap
lingkungan hidup, persentase
masyarakat/kelompok peduli
lingkungan
XXV. Program Penghargaan Lingkungan Hidup Untuk Masyarakat
1. Pemberi Penghargaan Lingkungan Hidup
Tingkat Daerah Kabupaten/Kota
Persentase Titik Pantau Adipura yang
meningkat kondisinya, Persentase
Sekolah yang Meningkat Statusnya
Menjadi Sekolah Adiwiyata
XXVI. Program Penanganan Pengaduan Lingkungan Hidup
1. Penyelesaian Pengaduan Masyarakat di
Bidang Perlindungan dan Pengelolaan
Lingkungan Hidup (PPLH) Kabupaten/Kota
Persentase Kegiatan/Usaha yang
mengelola Limbah dengan Baik,
Persentase Pengaduan masyarakat
yang terselesaikan
XXVII. Program Pengelolaan Persampahan
1. Pengelolaan Sampah Persentase jumlah sampah yang
tertangani (Penanganan sampah),
Persentase Penurunan Timbulnya
Sampah (Pengurangan sampah)
KODE
SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.
1 2 3 4
URUSAN WAJIB PELAYANAN DASAR
1.05.0.00.0.00.01. SATUAN POLISI PAMONGPRAJA
I. Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota
1. Perencanaan, Penganggaran, dan Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah
Penyusunan Dokumen Perencanaan
Perangkat Daerah
tersedianya dokumen renja dan SPM
Koordinasi dan Penyusunan Dokumen
Perubahan RKA-SKPD
jumlah dokumen Perubahan RKA
SKPD
Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA-
SKPD
jumlah dokumen
RKA SKPD
Koordinasi dan Penyusunan DPA- SKPD jumlah dokumen DPA SKPD
Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-
SKPD
jumlah dokumen Perubahan DPA
SKPD
Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi
Kinerja SKPD
jumlah dokumenLAKIP,LPPD dan
IKK
2. Administrasi Keuangan Perangkat Daerah
Penyediaan Gaji dan
Tunjangan ASN
Penyediaan Gaji dan
Tunjangan ASN
. Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Keuangan Akhir Tahun SKPD
Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Keuangan Akhir Tahun SKPD
Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Keuangan Bulanan/Triwulanan
/Akhir Tahun SKPD
Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Keuangan Bulanan/Triwulanan
/Akhir Tahun SKPD
3. Administrasi Kepegawaian Perangkat Daerah
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11148
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Atribut
Kelengkapannya
jumlah pengadaan pakaian
4. Administrasi Umum Perangkat Daerah
Penyediaan Komponen Instalasi
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
jumlah Komponen Instalasi
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
yang tersedia
Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan
Kantor
jumlah waktu peralatan dan
perlengkapan kantor yang tersedia
Penyediaan Peralatan
Rumah Tangga
jumlah waktu peralatan rumah tangga
yang tersedia
Penyediaan Bahan
Logistik Kantor
jumlah waktu logistik kantor yang
tersedia
3. Penyediaan Barang Cetakan dan
Penggandaan
Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan
Perundang-undangan
jumlah waktu bahan bacaan dan
perundang-undangan
Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan
Konsultasi SKPD
jumlah waktu pelaksanaan koordinasi
perangkat daerah yang tersedia
4. Pengadaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintah Daerah
. Pengadaan Kendaraan Dinas Operasional
atau Lapangan
Pengadaan Mebel jumlah mebeleur yang tersedia
Pengadaan Sarana dan Prasarana Gedung
Kantor atau Bangunan Lainnya
jumlah Sarana dan Prasarana Gedung
Kantor atau Bangunan Lainnya yang
tersedia
Pengadaan Sarana dan Prasarana Pendukung
Gedung Kantor atau Bangunan Lainnya
jumlah Sarana dan Prasarana
Pendukung Gedung Kantor atau
Bangunan Lainnya yang tersedia
5. Penyediaan Jasa Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah
Penyediaan Jasa Surat
Menyurat
jumlah jasa surat menyurat yang
tersedia
Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya
Air dan Listrik
jumlah jasa telepon,air dan listrik
yang tersedia
Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor jumlah waktu penyediaan jasa
pelayanan umum
6. Pemeliharaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah
Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya
Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan
Perorangan Dinas
atau Kendaraan Dinas
Jabatan
jumlah penyediaan Jasa
Pemeliharaan, Biaya Pemeliharaan
dan Pajak Kendaraan Perorangan
Dinas
Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya
Pemeliharaan, Pajak, dan Perizinan
Kendaraan Dinas Operasional atau Lapangan
jumlah Penyediaan Jasa
Pemeliharaan, Biaya Pemeliharaan,
Pajak, dan Perizinan Kendaraan Dinas
Operasional atau Lapangan
Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor
dan Bangunan Lainnya
luas bangunan yang direhabilitasi
Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan
Prasarana Gedung Kantor atau
Bangunan Lainnya
jumlah waktu bangunan gedung
kantor yang dipelihara secara berkala
Pemeliharaan/Rehabil itasi Sarana dan
Prasarana Pendukung Gedung Kantor atau
Bangunan Lainnya
jumlah waktu
Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan
Prasarana Gedung Kantor atau
Bangunan Lainnya
Pelaksanaan Protokol dan Komunikasi Pimpinan
Pendokumentasian
Tugas Pimpinan
jumlah dokumentasi kegiatan
pimpinan
II. PROGRAM PENINGKATAN KETENTERAMAN DAN KETERTIBAN
UMUM
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11149
Pemerintah Kabupaten Ciamis
1. Penanganan Gangguan Ketenteraman dan Ketertiban Umum dalam 1 (satu)
Daerah Kabupaten/Kota
Pencegahan Gangguan Ketenteraman dan
Ketertiban Umum melalui Deteksi Dini dan
Cegah Dini, Pembinaan dan Penyuluhan
jumlah gangguan tibumtranmas yang
tertangani
Penindakan atas Gangguan Ketenteraman
dan Ketertiban Umum Berdasarkan Perda
dan Perkada melalui Penertiban dan
Penanganan Unjuk Rasa dan Kerusuhan
Massa
jumlah unjuk rasa yang tertangani
KODE
SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.
1 2 3 4
URUSAN WAJIB PELAYANAN DASAR
1.05.0.00.0.00.04. BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
I. Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota
1. Perencanaan, Penganggaran dan Evaluasi
Kinerja Perangkat Daerah
Meningkatnya Kualitas
Perencanaan, Penatausahaan dan
Pertanggungjawaban Kinerja
BPBD
Penyusunan Dokumen Perencanaan Perangkat
Daerah
Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA-
SKPD
Koordinasi dan Penyusunan Dokumen
Perubahan RKA-SKPD
Koordinasi dan Penyusunan DPA- SKPD
Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-
SKPD
Koordinasi dan Penyusunan Laporan Capaian
Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD
2. Administrasi Keuangan Perangkat Daerah Meningkatnya Tata Kelola
Keuangan BPBD
Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN
Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Keuangan Akhir Tahun SKPD
Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Keuangan Bulanan/Triwulanan/ Semesteran
SKPD
3. Administrasi Umum Perangkat Daerah Meningkatnya Kinerja Aparatur
BPBD
Penyediaan Komponen Instalasi
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor
Penyediaan Bahan Logistik Kantor
Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan
Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan
Perundang-Undangan
Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan
Konsultasi SKPD
4. Pengadaan Barang Milik Daerah Penunjang
Urusan Pemerintah Daerah
Meningkatnya Kinerja Aparatur
BPBD
Pengadaan Kendaraan Dinas Operasional atau
Lapangan
Pengadaan Sarana dan Prasarana Gedung
Kantor atau Bangunan Lainnya
Pengadaan Sarana dan Prasarana Pendukung
Gedung Kantor atau Bangunan Lainnya
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11150
Pemerintah Kabupaten Ciamis
5. Penediaan Jasa Penunjang Urusan
Pemerintah Daerah
Meningkatnya Kinerja Aparatur
BPBD
Penyediaan Jasa Surat Menyurat
Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya
Air dan Listrik
Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor
6. Pemeliharaan Barang Milik Daerah
Penunjang Urusan Pemerintah Daerah
Meningkatnya Kapasitas Sarana
Prasarana Aparatur BPBD
Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya
Pemeliharaan, Pajak dan Perizinan Kendaraan
Dinas Operasional atau Lapangan
Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Lainnya
Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor dan
Bangunan Lainnya
Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan
Prasarana Pendukung Gedung Kantor atau
Bangunan Lainnya
II. PROGRAM PENANGGULANGAN BENCANA
1. Pelayanan Informasi Rawan Bencana
Kabupaten/Kota
Meningkatnya Pengetahuan
Masyarakat Dalam Informasi
Kebencanaan
Sosialisasi, Komunikasi, Informasi dan
Edukasi (KIE) Rawan Bencana
Kabupaten/Kota (Per Jenis Bencana)
2. Pelayanan Pencegahan dan Kesiapsiagaan
Terhadap Bencana
Meningkatnya Kapasitas
Masyarakat Dalam Penanganan
Penanggulangan Bencana
Pelatihan Pencegahan dan Mitigasi Bencana
Kabupaten/Kota
Penguatan Kapasitas Kawasan untuk
Pencegahan dan Kesiapsiagaan
Penanganan Pascabencana Kabupaten/Kota
Gladi Kesiapsiagaan Terhadap Bencana
3. Pelayanan Penyelamatan dan Evakuasi
Korban Bencana
Terlaksananya Penanganan
Evakuasi Penyelamatan Korban
Bencana
Pencarian, Pertolongan dan Evakuasi Korban
Bencana Kabupaten/Kota
Penyediaan Logistik Penyelamatan dan
Evakuasi Korban Bencana Kabupaten/Kota
4. Penataan Sistem Dasar Penanggulangan
Bencana
Tersedianya Acuan Sistem
Penanggulangan Bencana
Penguatan Kelembagaan Bencana
Kabupaten/Kota
Kerjasama Antar Lembaga dan Kemitraan
Dalam Penanggulangan Bencana
Kabupaten/Kota
KODE
SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.
1 2 3 4
URUSAN WAJIB PELAYANAN DASAR
1.06.0.00.0.00.01.DINAS SOSIAL
I. Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota
1. Penyusunan Dokumen Perencanaan
Perangkat Daerah
Tersusunnya Dokumen Perencanaan
Perangkat Daerah
2. Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah Terevaluasinya Kinerja Perangkat Daerah
3. Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Tersedianya Gaji dan Tunjangan ASN
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11151
Pemerintah Kabupaten Ciamis
4. Pelaksanaan Penatausahaan dan
Pengujian/Verifikasi Keuangan SKPD
Terlaksananya Penatausahaan dan
Pengujian/Verifikasi Keuangan SKPD
5. Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Keuangan Akhir Tahun SKPD
Terlaksananya Koordinasi dan
Penyusunan Laporan Keuangan Akhir
Tahun SKPD
6. Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Keuangan Bulanan/Triwulan/Semesteran
SKPD
Terlaksananya Koordinasi dan
Penyusunan Laporan Keuangan
Bulanan/Triwulan/Semesteran SKPD
7. Penyediaan Komponen Instalasi
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
Tersedianya Komponen Instalasi
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
8. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan
Kantor
Tersedianya Peralatan dan Perlengkapan
Kantor
9. Penyediaan Barang Cetakan dan
Penggandaan
Tersedianya Barang Cetakan dan
Penggandaan
10. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan
Perundang- undangan
Tersedianya Bahan Bacaan dan Peraturan
Perundang- undangan
11. Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan
Konsultasi SKPD
Terselenggaranya Rapat Koordinasi dan
Konsultasi SKPD
12. Pengadaan Kendaraan Perorangan Dinas
atau Kendaraan Dinas Jabatan
Tersedianya Kendaraan Perorangan Dinas
atau Kendaraan Dinas Jabatan
13. Pengadaan Gedung Kantor atau
Bangunan Lainnya
Tersedianya Gedung Kantor atau
Bangunan Lainnya
14. Pengadaan Sarana dan Prasarana Gedung
Kantor atau Bangunan Lainnya
Tersedianya Sarana dan Prasarana
Gedung Kantor atau Bangunan Lainnya
15. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber
Daya Air dan Listrik
Terpenuhinya Jasa Komunikasi, Sumber
Daya Air dan Listrik
16. Penyediaan Jasa Peralatan dan
Perlengkapan kantor
Terpenuhinya Jasa Peralatan dan
Perlengkapan kantor
17. Penyediaan Jasa Pelayanan Umum kantor Terpenuhinya Jasa Pelayanan Umum
kantor
18. Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung kantor
dan Bangunan Lainnya
Terpeliharanya Gedung kantor dan
Bangunan Lainnya
II. Program Pemberdayaan Sosial
1. Peningkatan Kemampuan Potensi Tenaga
Kesejahteraan Sosial Kecamatan
Kewenangan Kabupaten/Kota
Meningkatnya Kemampuan Potensi
Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan
Kewenangan Kabupaten/Kota
2. Peningkatan Kemampuan Potensi Sumber
Kesejahteraan Sosial Kelembagaan
Masyarakat Kewenangan Kabupaten/
Kota
Meningkatnya Kemampuan Potensi
Sumber Kesejahteraan Sosial
Kelembagaan Masyarakat Kewenangan
Kabupaten/ Kota
3. Peningkatan Kemampuan Sumber Daya
Manusia dan Penguatan Lembaga
Konsultasi Kesejahteraan Keluarga (LK3)
Meningkatanya Kemampuan Sumber
Daya Manusia dan Penguatan Lembaga
Kemampuan Sumber Daya Manusia dan
Penguatan Lembaga
III. Program Rehabilitasi Sosial
1. Penyediaan Permakanan Tersedianya Permakanan
2. Penyediaan Sandang Tersedianya Sandang
3. Penyediaan Alat Bantu Tersedianya Alat Bantu
4. Pemberian Bimbingan Fisik, Mental,
Spiritual, dan Sosial
Terlaksananya Pemberian Bimbingan
Fisik, Mental, Spiritual, dan Sosial
5. Pemberian Layanan Rujukan TerlaksananyaLayanan Rujukan
IV. Program Perlindungan dan Jaminan Sosial
1. Pemantauan Terhadap Pelaksanaan
Pemeliharaan Anak Terlantar
Terlaksananya Pemantauan Terhadap
Pelaksanaan Pemeliharaan Anak
Terlantar
2. Pendataan Fakir Miskin Cakupan Daerah
kabupaten/ Kota
Terlaksananya Pendataan Fakir Miskin
Cakupan Daerah kabupaten/ Kota
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11152
Pemerintah Kabupaten Ciamis
3. Pengelolaan Data Fakir Miskin Cakupan
Daerah Kabupaten/Kota
Terlaksananya Pengelolaan Data Fakir
Miskin Cakupan Daerah Kabupaten/Kota
4. Fasilitasi Bantuan Sosial Kesejahteraan
Keluarga
Terlaksananya Fasilitasi Bantuan Sosial
Kesejahteraan Keluarga
V. Program Penanganan Bencana
1. Koordinasi, Sosialisasi dan Pelaksanaan
Taruna Siaga Bencana
Terlaksananya Koordinasi, Sosialisasi
dan Pelaksanaan Taruna Siaga Bencana
VI. Program Pengelolaan Taman Makam Pahlawan
1. Pemeliharaan Taman Makam Pahlawan
Nasional kabupaten/Kota
Terpeliharanya Taman Makam Pahlawan
Nasional kabupaten/Kota
KODE
SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.
1 2 3 4
URUSAN WAJIB NON PELAYANAN DASAR
2.07.3.32.0.00.01. DINAS TENAGA KERJA
I. Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota
1. Penyusunan Dokumen Perencanaan
Perangkat Daerah
Tersusunya Laporan Perencanaan
Perangkat Daerah
2. Koordinasi dan Penyusunan Dokumen
RKA-SKPD
Tersusunya Laporan Dokumen
RKA-SKPD
3. Koordinasi dan Penyusunan Dokumen
Perubahan RKA-SKPD
Tersusunya Laporan Dokumen
RKA- Perubahan RKA-SKPD
4. Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD
Tersusunya Laporan Dokumen
DPA-SKPD
5. Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-
SKPD
Tersusunya Laporan Dokumen
Perubahan DPA-SKPD
6. Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi
Kinerja SKPD
Tersusunya Laporan Capaian Kinerja
dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD
7. Penyediaan Gaji da Tunjangan ASN Tersedianya gaji ASN
8. Koodinasi dan penyusunan Laporan
Keuangan Akhir Tahun SKPD
Tersusunnya laporan keuangan akhir
tahun
9. Koodinasi dan penyusunan Keuangan
Semesteran SKPD
Tersusunnya laporan keuangan
semesteran
10. Penyediaan Komponen Instalasi/penerangan
bangunan kantor
Tersedianya instalasi
listrik/penerangan bangunan kantor
11. Penyediaan Bahan Logistik Kantor
Tersediaanya mamin tamu, rapat dan
harian
12. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan
Kantor
Tersedianya peralatan dan
perlengkapan kantor
13. Penyediaan Barang Cetakan dan
Penggandaan
Terwujudnya barang cetakan dan
penggandaan
14. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan
Perundang-Undangan
Tersediannya bahan bacaan dan
peraturan perundangundangan
15. Penyeleggaraan Rapat Koordinasi dan
KOnsultasi SKPD
Tercapainya Koordinasi dan
Konsultasi
16. Pengadaan Sarana dan Parasarana
Pendukung Gedun Kantor atau Bangunan
Lainnya
Terwujudnya peralatan gedung kantor
17. Penyediaan Jasa Komunikasi , Sumer DAya
Air dan Listrik
Terbayarkannya jasa telpon air listrik
dan jasa layanan internet
18. Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor Terwujudnya jasa kebersihan kantor
19. Penyediaan JAsa Pemeliharaan , Biaya
Pemeliharaan, Pajak dan Perizinan
Kendaraan Dinas Operasional atau Lapangan
Terpeliharanya kendaraan dinas atau
operasional
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11153
Pemerintah Kabupaten Ciamis
20. Pemeliharaan/Rehabiltasi Gedung Kantor
dan Bangunan Lainnya Terwujudnya gedung kantor
21. Pemeliharaan /Rehabilitasi Sarana dan
Prasarana Pendukung Gedung Kantor atau
Bangunan Lainnya
Terpeliharanya gedung kantor
terpeliharanya gedung kantor
II. PROGRAM PERENCANAAN TENAGA KERJA
1. Belanja jasa konversi aplikasi/sistem iternet
Jumlah Dokumen Tenaga Kerja
(RTK) yang tersusun
III. PROGRAM PELATIHAN KERJA DAN PRODUKTIVITAS TENAGA
KERJA
1. Proses Pelaksanaan Pendidikan dan Pelatihan
Keterampilan Bagi Pencari Kerja
Berdasarkan Klaster Kompetensi
Persentase lulusa tenagakerja yang
menngkat kapasitasnya
2. Pembinaan Lembaga Pelatihan Kerja Swasta Persentase lembaga pelatihan kerja
yang terakreditasi
Peningkatan kapasitas lemabaga
3. Pengukuran Kompetensi dan Produktivitas
Tenaga Kerja
Persentase tenaga kerja yang
meningkat produktivitasnya
IV. PROGRAM PENEMPATAN TENAGA KERJA
1. Pelayanan Antar Kerja
Persentase penacari tenaga kerja
difasilitasi pelayanan antar kerja
2. Perluasan Kesempatan Kerja Terwujudnya perluasan tenaga kerja
3. Peningkatan Perlindungan dan Komptensi
Calon Pekerja Migran Indonesia
(PMI)/Pekerja Migran Indonedia (PMI)
Persentasi PMI yang dilindungi
V. PROGRAM HUBUNGAN INDUSTRIAL
1. Penyelenggaraan Pendataan dan Informasi
Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial
Tenaga Kerja
Persentase perusahaanyang memiliki
peraturan perusahaan
Persentase perusaaan yang memiliki
perjanjan kerja bersama
2. Penyelesaian Perselisihan Hubungan
Industrial , MOgok Kerja dan Penutupan
Perusahaan yang berakibat /Berdampak Pada
Kepentingan di 1(satu) Daerah
Kabupaten/Kota
Jumlah perselsihan hubungan
industral, mogok kerja dan penutupan
perusahaan yang diselesaikan
Pelaksanan Operasioanal Lembaga
Kerjasama Tripartit Daerah Kabupaten/
Terwujudnya Rekomendasi UMK
Kabupaten Ciamis
VI. PROGRAM PEMBANGUNAN KAWASAN TRANSMIGRASI
1. Penyuluhan Transmigrasi
Jumlah trasnmigrasi yang
ditempatkan
KODE
SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.
1 2 3 4
URUSAN WAJIB NON PELAYANAN DASAR
2.12.0.00.0.00.01. DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL
I. Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota
1. Perencanaan, Penganggaran, dan Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah
Penyusunan Dokumen Perencanaan
Perangkat Daerah
Jumlah Dokumen Perencanaan
Perangkat Daerah yang disusun
Koordinasi dan Penyusunan Dokumen
Perubahan RKA-SKPD Jumlah Dokumen Perubahan RKA
Koordinasi dan Penyusunan RKA-SKPD
Jumlah Dokumen Rencana Kerja
Anggaran Murni yang disusun
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11154
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Koordinasi dan Penyusunan Dokumen
Perubahan RKA- SKPD
Jumlah Dokumen Rencana Kerja
Anggaran Perubahan yang disusun
Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD
Jumlah Dokumen Pelaksanaan
Anggaran Murni yang disusun
Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-
SKPD
Jumlah Dokumen Pelaksanaan
Anggaran Perubahan yang disusun
Koordinasi dan Penyusunan Laporan Capaian
Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD
Jumlah Dokumen Laporan Capaian
Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja
yang disusun
Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah
Jumlah Responden Survey Kepuasan
Masyarakat Terhadap Kinerja
Perangkat Daerah
2. Administrasi Keuangan Perangkat Daerah
Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN
Jumlah Gaji dan Tunjangan PNS
yang disediakan
Koordinasi dan Pelaksanaan Akuntansi SKPD
Jumlah Pelaksanaan Koordinasi dan
Akuntansi SKPD
Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Keuangan Akhir Tahun
Jumlah Dokumen Laporan Keuangan
Akhir Tahun SKPD yang disusun
Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Keuangan Bulanan/Triwulan/Semesteran
SKPD
Jumlah Laporan Keuangan Bulanan /
Triwulanan / Semesteran SKPD yang
disusun
3. Administrasi Barang Milik Daerah pada Perangkat Daerah
Rekonsiliasi dan Penyusunan Laporan Barang
Milik Daerah pada SKPD
Jumlah Rekonsiliasi dan Laporan
Barang Milik Daerah yang disusun
4. Administrasi Kepegawaian Perangkat Daerah
Sosialisasi Peraturan Perundang- Undangan Jumlah Sosialisasi yang dilaksanakan
5. Administrasi Umum Perangkat Daerah
Penyediaan Komponen Instalasi
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor.
Jumlah Waktu Penyediaan
Komponen Instalasi
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan
Kantor
Jumlah Waktu Penyediaan Peralatan
dan Pelengkapan Kantor
Penyediaan Bahan Logistik Kantor
Jumlah Waktu Penyediaan Bahan
Logistik Kantor
Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan
Jumlah Waktu Penyediaan Barang
Cetakan dan Penggandaan
Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan
Perundang-undangan
Jumlah Waktu Penyediaan Bahan
Bacaan dan Peraturan Perundang-
undangan
Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan
Konsultasi SKPD
Jumlah Waktu Penyelenggaraan
Rapat Koordinasi dan Konsultasi
SKPD
6. Pengadaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintah Daerah
Pengadaan Mebel Jumlah Pengadaan Mebel
Pengadaan Peralatan dan Mesin Lainnya
Jumlah Pengadaan Peralatan dan
Mesin Lainnya
Pengadaan Sarana dan Prasarana Gedung
Kantor atau Bangunan Lainnya
Jumlah Waktu Pengadaan Sarana dan
Prasarana Gedung Kantor atau
Bangunan Lainnya
Pengadaan Sarana dan Prasarana Pendukung
Gedung Kantor atau Bangunan Lainnya
Jumlah Pengadaan Sarana dan
Prasarana Pendukung Gedung Kantor
atau Bangunan Lainnya
7. Penyediaan Jasa Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah
Penyediaan Jasa Surat Menyurat
Jumlah Waktu Penyediaan Jasa Surat
Menyurat dan Pengantaran Dokumen
Adminduk
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11155
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya
Air dan Listrik
Jumlah Waktu Penyediaan Jasa
Komunikasi, Sumber Daya Air dan
Listrik
Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor
Jumlah Waktu Penyediaan Jasa
Pelayanan Umum Kantor
8. Pemeliharaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah
Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya
Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan
Perorangan Dinas atau Kendaraan Dinas
Jabatan
Jumlah Waktu Penyediaan Jasa
Pemeliharaan, Biaya Pemeliharaan
dan Pajak Kendaraan Dinas
Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Lainnya
Jumlah Pemeliharaan Peralatan dan
Mesin Lainnya
Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan
Prasarana Gedung Kantor atau Bangunan
Lainnya
Jumlah Pemeliharaan/Rehabilitasi
Sarana dan Prasarana Gedung Kantor
atau Bangunan Lainnya
Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan
Prasarana Pendukung Gedung Kantor atau
Bangunan Lainnya
Jumlah Pemeliharaan/Rehabilitasi
Sarana dan Prasarana Pendukung
Gedung Kantor atau Bangunan
Lainnya
II. Program Pendaftaran Penduduk
1. Pelayanan Pendaftaran Penduduk
Peningkatan Pelayanan Pendaftaran
Penduduk
Jumlah Waktu Peningkatan
Pelayanan Pendaftaran Penduduk
Pencatatan, Penatausahaan dan Penerbitan
Dokumen atas Pelaporan Peristiwa
Kependudukan
Jumlah Penerbitan Berkas SKWNI
2. Penataan Pendaftaran Penduduk
Pengadaan Dokumen Kependudukan selain
Blangko KTP-El, Formulir, dan Buku terkait
Pendaftaran Penduduk sesuai dengan
Kebutuhan
Jumlah Pengadaan Dokumen
Kependudukan selain Blangko KTP-
El, Formulir, dan Buku terkait
Pendaftaran Penduduk
III. Program Pencatatan Sipil
1.
Pelayanan Pencatatan Sipil
Jumlah Akta Kelahiran yang
Diterbitkan dan Jumlah Akta
Kematian yang Diterbitkan
Pencatatan, Penatausahaan dan Penerbitan
Dokumen atas Pelaporan Peristiwa Penting
Jumlah Dokumen Pencatatan,
Penatausahaan dan Penerbitan
Dokumen atas Pelaporan Peristiwa
Penting yang Dibukukan
Peningkatan dalam Pelayanan Pencatatan
Sipil
Jumlah Waktu Peningkatan dalam
Pelayanan Pencatatan Sipil
2. Penyelenggaraan Pencatatan Sipil
Pelayanan Secara Aktif Pendaftaran
Peristiwa Kependudukan dan Pencatatan
Peristiwa Penting terkait Pencatatan Sipil
Berusaha Terintegrasi secara Elektronik
Jumlah Pelayanan Secara Aktif
Pendaftaran Peristiwa Kependudukan
dan Pencatatan Peristiwa Penting
terkait Pencatatan Sipil
Komunikasi, Informasi, dan Edukasi kepada
Pemangku Kepentingan dan Masyarakat
terkait Pencatatan Sipil
Jumlah Komunikasi, Informasi, dan
Edukasi kepada Pemangku
Kepentingan dan Masyarakat terkait
Pencatatan Sipil
IV. Program Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11156
Pemerintah Kabupaten Ciamis
1. Pengumpulan Data Kependudukan dan Pemanfaatan dan Penyajian Database
Kependudukan
Pengolahan dan Penyajian Data
Kependudukan
Jumlah Pengolahan dan Penyajian
Data Kependudukan dalam Buku
Induk Kependudukan
Kerjasama Pemanfaatan Data Kependudukan
Jumlah Kerjasama Pemanfaatan Data
Kependudukan
2. Penyelenggaraan Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan
Koordinasi Antar Lembaga Pemerintah dan
Lembaga Non- Pemerintah di
Kabupaten/Kota dalam Penertiban
Pengelolaan Informasi Administrasi
Kependudukan
Jumlah Rekonsiliasi Data
Kependudukan
Fasilitasi terkait Pengelolaan Informasi
Administrasi Kependudukan
Jumlah Pembuatan Aplikasi dan
Perangkat Pendukung Pelayanan
Administrasi Kependudukan dan
Pencatatan Sipil
Sosialisasi terkait Pengelolaan Informasi
Administrasi Kependudukan
Jumlah Sosialisasi terkait Pengelolaan
Informasi Administrasi
Kependudukan
3. Pembinaan dan Pengawasan Pengelolaan Informasi Administrasi
Kependudukan
Pembinaan dan Pengawasan terkait
Pengelolaan Informasi Administrasi
Kependudukan
Jumlah Pembinaan dan Pengawasan
terkait Pengelolaan Informasi
Administrasi Kependudukan
V. Program Pengelolaan Profil Kependudukan
1. Penyusunan Profil Kependudukan
Penyediaan data kependudukan
Kabupaten/Kota Jumlah Penerbitan Buku Agregat
Penyusunan Profil Data Perkembangan dan
Proyeksi Kependudukan serta Kebutuhan
yang lain
Jumlah Penerbitan Buku Profil
Kependudukan
KODE
SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.
1 2 3 4
URUSAN WAJIB NON PELAYANAN DASAR
2.13.0.00.0.00.01. DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA
I. Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota
1. Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan
Akhir Tahun SKPD
Jumlah Dokumen Pelaporan
Keuangan Akhir Tahun
2. Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan
Bulanan/Triwulanan/Semesteran SKPD
Jumlah Laporan Keuangan Bulanan
dan Semesteran Perangkat Daerah
3. Penyediaan bahan bacaan dan peraturan
perundang –undangan
Jumlah Waktu bahan
Bacaan,perundang-undangan dan
iklan media masa yang disediakan
4. Penyediaan Bahan Logistik Kantor Jumlah Waktu Penyediaan makanan
dan minuman harian, rapat dan
jamuan Tamu
5. Penyediaan barang cetakan dan penggandaan Jumlah Waktu Barang cetakan dan
penggandaan yang disediakan
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11157
Pemerintah Kabupaten Ciamis
6. Penyediaan Komponen Instalasi
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
Jumlah Waktu Komponen Instalasi
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
yang disediakan
7. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor Jumlah Jenis Peralatan dan
perlengkapan kantor yang disediakan
8. Penyediaan Peralatan Rumah Tangga Jumlah Waktu Penyediaan Perlatan
rumah tangga yang disediakan
9. Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan
Konsultasi SKPD
Jumlah waktu penyediaan anggaran
rapat-rapat koordinasi dan konsultasi
SKPD
10. Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan
Prasarana Gedung Kantor atau Bangunan
Lainnya
Jumlah waktu pemeliharaan gedung
dan halaman kantor
11. Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan
Prasarana Pendukung Gedung kantor atau
Bangunan Lainnya
Jumlah waktu Pemeliharaan
Peralatan Kantor
12. Penyediaan jasa Pemeliharaan, Biaya
Pemeliharaan Pajak, dan Perizinan Kendaraan
Dinas Operasional atau lapangan
Jumlah unit kendaraan
Dinas/Operasional yang dipeliharan
secara rutin/berkala
13. Pengadaan Sarana dan Prasarana gedung kantor
atau bangunan lainnya
Jumlah Perlengkapan Gedung kantor
yang dibelanjakan
14. Pengadaan Sarana dan Prasarana Pendukung
gedung kantor atau bangunan lainnya
Jumlah Peralatan Kantor yang
dibelanjakan
15. Pennyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya
Air dan Listrik
Jumlah Waktu pemyediaan jasa
telepon, air listrik dan jasa layanan
internet
16. Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor Jumlah Waktu Penyediaan Jasa
Pelayanan Umum Kantor
17. Koordinasi dan Penyusunan Dokumen
Perubahan RKA- SKPD
Jumlah Dokumen RKA perubahan
yang di susun
18. Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA-
SKPD
Jumlah Dokumen RKA yang di susun
19. Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD Jumlah DPA yang di susun
20. Koordinasi dan Penyusunan Laporan Capaian
Kinerja dan Ikhtisar Realisasai Kinerja SKPD
Jumlah dokumen laporan
akuntabilitas kinerja instansi
pemerintah Perangkat Daerah
21. Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-
SKPD
Jumlah DPA perubahan yang di
susun
22. Penyusunan Dokumen Perencanaan Perangkat
Daerah
Jumlah Dokumen Renja, Renja
Perubahan, RKT, PK dan PK
Perubahan yang di susun
II. Program Administrasi Pemerintahan Desa
1. Fasilitasi Evaluasi Perkembangan Desa serta
Lomba Desa dan kelurahan
Jumlah Desa yang melakukan
evaluasi perkembangan desa sesuai
dengan regulasi
2. Fasilitasi Pembinaan Laporan Kepala Desa Jumlah Desa yang mendapatkan
pembinaan laporan kepala desa
3. Fasilitasi Penetapan dan Penegasan Batas Desa Jumlah desa yang menyusun Peta dan
Batas Wilayah Desa
4. Fasilitasi Pengelolaan Keuangan Desa Jumlah Aparatur Desa yang dibina
mengenai keuangan desa
5. Fasilitasi Penyusunan Perencanaan
Pembangunan Desa
Jumlah desa yang memiliki dokumen
perencanaan terinterasi dan Jumlah
Fasilitasi dalam Penyusunan
RKPDesa (Rencana Kerja
Pemerintahan Desa)
6. Fasilitasi Penyusunan Profil Desa Jumlah desa yang terfasilitasi dalam
penyusunan profi desa
7. Pembinaan dan Pemberdayaan BUMDesa dan
Lembaga Kerja sama antar desa
Jumlah BUMDesa yang dibina
8. Pembinaan Peningkatan Kapasitas Aparatur
Pemerintah Desa
Jumlah Aparatur Desa yang diberikan
Bantuan Jaminan Kesehatan, yang
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11158
Pemerintah Kabupaten Ciamis
dibina dalam penyelanggaraan
pemerintah desa dan Lembaga yang
diberikan Fasilitas Operasional
III. Program Pemberdayaan Lembaga Kemasyarakatan
1. Fasilitasi Bulan Bhakti Gotong Royong
Masyarakat
Jumlah Desa yang terfasilitasi dalam
pelaksanaan bulan bhakti gotong
royong
2. Fasilitasi Pemerintah Desa dalam Pemanfaatan
Teknologi Tepat Guna
Jumlah Pos Pelayanan Teknologi
(Posyantek) yang dibina
3. Fasilitasi Penataan, Pemberdayaan dan
Pendayagunaan Kelambagaan Lembaga
Kemasayarakatan Desa/ Kelurahan (RT, RW,
PKK, Posyandu, LPM dan Karang Taruna)
Lembaga Adat Desa/kelurahan dan Masyarakat
Hukum Adat
Jumlah Kelembagaan Desa yang
terfasilitasi
4. Fasilitasi Penyelenggaraan ketentraman,
Ketertiban dan Perlindungan Masyarakat Desa
Jumlah Desa yang penyelengaraan
ketentraman, ketertiban dan
Perlindungan masyarakat Desanya
terfasilitasi
5. Fasilitasi Tim Penggerak PKK dalam
Penyelenggaraan Gerakan Pemberdayaan
Masyarakat dan Kesejahteraan Keluarga
Jumlah Kelompok PKK Aktif yang
dibina
6. Peningkatan Kapasitas Kelambagaan Lembaga
Kemasayarakatan Desa/ Kelurahan (RT, RW,
PKK, Posyandu, LPM dan Karang Taruna)
Lembaga Adat Desa/kelurahan dan Masyarakat
Hukum Adat
Jumlah Kelembagaan Masyarakat
yang dibina
IV. Program Penataan Desa
1. Fasilitasi Sarana dan Prasarana Desa Jumlah Desa yang di monitoring dan
di evaluasi dalam pengandaan
Sarpras Desa
V. Program Penataan Desa
1. Fasilitasi Pembangunan Kawasan Perdesaan Jumlah Desa Tematik yang
dikembangkan
KODE
SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.
1 2 3 4
URUSAN WAJIB NON PELAYANAN DASAR
2.08.2.14.0.00.01. DINAS PENGENDALIAN PENDUDUK, KELUARGA BERENCANA,
PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK
I. Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota
1. Koordinasi dan Penyusunan Dokumen
RKA-SKPD
Tersedianya kebersihan kantor
Belanja Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor-
Persediaan Dokumen/Administrasi Tender
Terevaluasinya kegiatan perencanaan
tahunan
Belanja Jasa Tenaga Administrasi
2. Koordinasi dan Penyusunan Dokumen
Perubahan RKA-SKPD
Meningkatnya kelancaran
pelaksanaan tugas
Belanja Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor-
Persediaan Dokumen/Administrasi Tender
Terpenuhinya kebutuhan informasi
dan bahan pendukung tugas
Belanja Jasa Tenaga Administrasi Lancarnya kegiatan penyediaan
makan minum kantor
3. Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD Optimalnya kegiatan Koordinasi dan
konsultasi ke luar daerah
Belanja Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor-
Persediaan Dokumen/Administrasi Tender
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11159
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Belanja Jasa Tenaga Administrasi Terkoordinasinya pelaksanaan tugas
secara optimal
4. Koordinasi dan Penyusunan Perubahan
DPA-SKPD
Belanja Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor-
Persediaan Dokumen/Administrasi Tender
Tersedianya gedung yang
refresentatif
Belanja Jasa Tenaga Administrasi Lancarnya pelayanan administrasi
perkantoran
5. Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi
Kinerja SKPD
Meningkatnya sarana dan prasarana
aparatur
Belanja Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor-
Persediaan Dokumen/Administrasi Tender
Meningkatnya kelancaran dan
kenyamanan pelaksana tugas
Belanja Jasa Tenaga Administrasi Meningkatnya sarana dan prasarana
aparatur
Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Meningkatnya sarana dan prasarana
aparatur
Belanja Gaji Pokok PNS Berfungsi optimalnya kendaraan
dinas / operasional
Belanja Tunjangan Keluarga PNS Meningkatnya kelancaran dan
kenyamanan pelaksana tugas
Belanja Tunjangan Jabatan PNS
Belanja Tunjangan Fungsional Umum PNS
Belanja Tunjangan Beras PNS
Belanja Tunjangan PPh/Tunjangan Khusus
PNS
Belanja Pembulatan Gaji PNS
Tambahan Penghasilan berdasarkan Beban
Kerja PNS
Tambahan Penghasilan berdasarkan Kondisi
Kerja PNS
Tambahan Penghasilan berdasarkan Prestasi
Kerja PNS
6. Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Keuangan Akhir Tahun SKPD
Belanja Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor-
Persediaan Dokumen/Administrasi Tender
-
Belanja Jasa Tenaga Administrasi Tertibnya pelaporan keuangan
semesteran
7. Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Keuangan Bulanan/Triwulanan/Semesteran
SKPD
Optimalnya pelaporan akuntabilitas
keuangan akhir tahun
Belanja Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor-
Persediaan Dokumen/Administrasi Tender
Optimalnya evaluasi program dan
kegiatan
Belanja Jasa Tenaga Administrasi
8. Penyediaan Komponen Instalasi
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
Belanja Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor-
Alat Listrik
9. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan
Kantor
Meningkatnya sarana dan prasarana
aparatur
Belanja Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor Alat
Tulis Kantor
Belanja Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor-
Kertas dan Cover
Belanja Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor-
Benda Pos
Belanja Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor-
Bahan Komputer
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11160
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Belanja Modal Peralatan Mini Computer
Belanja Modal Peralatan Komputer Lainnya
10. Penyediaan Bahan Logistik Kantor
Belanja Makanan dan Minuman Rapat Meningkatnya penguatan dan
pengembangan lembaga penyedia
layanan terhadap perempuan korban
kekerasan
Belanja Makanan dan Minuman Jamuan Tamu
11. Penyediaan Barang Cetakan dan
Penggandaan
Lancarnya administrasi perkantoran
Belanja Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor-
Bahan Cetak
Belanja Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor-
Persediaan Dokumen/Administrasi Tender
12. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan
Perundang-undangan
Belanja Langganan Jurnal/Surat Kabar/Majalah
13. Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan
Konsultasi SKPD
Terkoordinasinya pelaksanaan tugas
secara optimal
Belanja Perjalanan Dinas Biasa
Belanja Perjalanan Dinas Dalam Kota
14. Pengadaan Sarana dan Prasarana Gedung
Kantor atau Bangunan Lainnya
Meningkatnya sarana dan prasarana
penyuluh KB
Belanja Bahan-Bahan Kimia
Belanja Bahan-Isi Tabung Gas
Belanja Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor-
Perabot Kantor
15. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya
Air dan Listrik
Meningkatnya kualitas dan kuantitas
peserta KB dan ketahanan keluarga
serta perlindungan anak
Belanja Tagihan Telepon
Belanja Tagihan Air
Belanja Tagihan Listrik
16. Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor
Belanja Jasa Tenaga Pelayanan Umum
Belanja Jasa Tenaga Kebersihan
17. Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya
Pemeliharaan, Pajak, dan Perizinan
Kendaraan Dinas Operasional atau
Lapangan
- Meningkatnya kelancaran dan
kenyamanan pelaksanaan tugas
Belanja Bahan-Bahan Bakar dan Pelumas
Belanja Pembayaran Pajak, Bea, dan
Perizinan
Belanja Pemeliharaan Alat Angkutan-Alat
Angkutan Darat Bermotor Kendaraan Dinas
Bermotor Perorangan
18. Pemeliharaan Peralatan dan Mesin
Lainnya
Belanja Pemeliharaan Komputer-Peralatan
Komputer-Peralatan Mini Computer
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11161
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Belanja Pemeliharaan Komputer-Peralatan
Komputer-Peralatan Komputer Lainnya
19. Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan
Prasarana Gedung Kantor atau Bangunan
Lainnya
Optimalnya sarana dan prasarana
gedung kantor
Belanja Jasa Tenaga Ahli
Belanja Pemeliharaan Alat Kantor dan Rumah
Tangga-Alat Rumah Tangga-Alat Pendingin
Belanja Pemeliharaan Bangunan Gedung-
Bangunan Gedung Tempat Kerja-Bangunan
Gedung Kantor
II. PROGRAM PENGARUSUTAMAAN GENDER DAN PEMBERDAYAAN
PEREMPUAN
1. Advokasi Kebijakan dan Pendampingan
Pelaksanaan PUG termasuk PPRG
Meningkatnya SKPD, Kecamatan,
Desa memiliki GAP dan GBS
Belanja Alat/Bahan untuk Kegiatan Kantor-
Alat Tulis Kantor
2. Advokasi Kebijakan dan Pendampingan
Peningkatan Partisipasi Perempuan dan
Politik, Hukum, Sosial dan Ekonomi
Meningkatnya kesejahteraan kepala
keluarga di lokasi P2WKSS
3. Advokasi Kebijakan dan Pendampingan
kepada Lembaga Penyedia Layanan
Pemberdayaan Perempuan Kewenangan
Kabupaten/Kota
Meningkatnya kualitas Organisasi
Perempuan melalui jalur lintas sektor
4. Peningkatan Kapasitas Sumber Daya
Lembaga Penyedia Layanan
Pemberdayaan Perempuan Kewenangan
Kabupaten/Kota
Meningkatnya kualitas kelompok
perempuan kepala keluarga
perempuan
III. PROGRAM PERLINDUNGAN PEREMPUAN
1. Penyediaan Layanan Pengaduan
Masyarakat bagi Perempuan Korban
Kekerasan Kewenangan Kabupaten/Kota
Meningkatnya penguatan dan
pengebangan lembaga penyedia
layanan terhadap perempuan korban
kekerasan
IV. PROGRAM PEMENUHAN HAK ANAK (PHA)
1. Koordinasi dan Sinkronisasi Pelembagaan
Pemenuhan Hak Anak Kewenangan
Kabupaten/Kota
Meningkatnya kualitas dan kuantitas
kecamatan layak anak
2. Penguatan Jejaring antar Lembaga
Penyedia Layanan Peningkatan Kualitas
Hidup Anak Tingkat Daerah
Kabupaten/Kota
Meningkatnya peran serta anak
dalam Pembangunan
V. PROGRAM PENGENDALIAN PENDUDUK
1. Pembinaan dan Pengawasan Pencatatan
dan Pelaporan Program KKBPK
Tersedianya data keluarga sebagai
data basis perencanaan dan
terevaluasinya program KKBPK
VI. PROGRAM PEMBINAAN KELUARGA BERENCANA (KB)
1. Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE)
Program KKBPK sesuai Kearifan Budaya
Lokal
Meningkatnya Pemerataan Informasi
Pelayanan KB di Lapangan
2. Pengelolaan Operasional dan Sarana di
Balai Penyuluhan KKBPK
3. Pembinaan IMP dan Program KKBPK di
Lini Lapangan oleh PKB/PLKB
Meningkatnya kapasitas Sumber
Daya Manusia Petugas Lapangan KB
dalam rangka penyebarluasan
informasi program Dinas
PPKBPPPA
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162
Pemerintah Kabupaten Ciamis
4. Penyediaan Sarana Pendukung
Operasional PKB/PLKB
5. Penyediaan Sarana Penunjang Pelayanan
KB
6. Penguatan Peran serta Organisasi
Kemasyarakatan dan Mitra Kerja Lainnya
dalam Pelaksanaan Pelayanan dan
Pembinaan Kesertaan Ber-KB
Meningkatnya kualitas dan
kuawantitas peserta KB
7. Pembinaan Terpadu Kampung KB Meningkatnya kualitas keluarga yang
ada di kampung KB dan
meningkatnya kuantitas kaampung
KB
VII. PROGRAM PEMBERDAYAAN DAN PENINGKATAN KELUARGA
SEJAHTERA (KS)
1. Pembentukan Kelompok Ketahanan dan
Kesejahteraan Keluarga (Bina Keluarga
Balita (BKB), Bina Keluarga Remaja
(BKR), Pusat Informasi dan Konseling
Remaja (PIK-R), Bina Keluarga Lansia
(BKL), Unit Peningkatan Pendapatan
Keluarga Sejahtera (UPPKS) )
Meningkatnya kuantitas keluarga
melalui kelompok kiegiatan,
peningkatan ekonomi keluarga dan
meningkatnya rata-rata usia kawin
2. Promosi dan Sosialisasi Program
Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga
bagi Mitra Kerja
Meningkatnya pemberdayaan
masyarakat melalui penerapan 8
fungsi keluarga
KODE
SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.
1 2 3 4
URUSAN WAJIB NON PELAYANAN DASAR
2.15.0.00.0.00.01.DINAS PERHUBUNGAN
I. Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota
1. Penyusunan Dokumen Perencanaan
Perangkat Daerah
Tersusunnya Dokumen Perencanaan
Perangkat Daerah
2. Koordinasi dan Penyusunan Dokumen
RKA-SKPD
Terlaksananya Koordinasi dan
Penyusunan Dokumen RKA-SKPD
3. Koordinasi dan Penyusunan Dokumen
Perubahan RKA-SKPD
Terlaksananya Koordinasi dan
Penyusunan Dokumen Perubahan
RKA-SKPD
4. Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi
Kinerja SKPD
Terlaksananya Koordinasi dan
Penyusunan Laporan Capaian Kinerja
dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD
5. Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Tersedianya Gaji dan Tunjangan ASN
6. Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Keuangan Akhir Tahun
Terlaksananya Koordinasi dan
Penyusunan Laporan Keuangan Akhir
Tahun
7. Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Keuangan Bulanan/Triwulanan/Semesteran
SKPD
Terlaksananya Koordinasi dan
Penyusunan Laporan Keuangan
Bulanan/Triwulanan/Semesteran
SKPD
8. Penyediaan Komponen Instalasi
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
Tersedianya Komponen Instalasi
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
9. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan
Kantor
Tersedianya Peralatan dan
Perlengkapan Kantor
10. Penyediaan Bahan Logistik Kantor Tersedianya Bahan Logistik
11. Penyediaan Barang Cetakan dan
Penggandaan
Tersedianya Barang Cetakan dan
Penggandaan
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11163
Pemerintah Kabupaten Ciamis
12. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan
Perundang-undangan
Tersedianya Bahan Bacaan dan
Peraturan Perundang-undangan
13. Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan
Konsultasi SKPD
Terlaksananya Rapat Koordinasi dan
Konsultasi SKPD
14. Pengadaan Sarana dan Prasarana Gedung
Kantor Bangunan Lainnya
Terpenuhinya Pengadaan Sarana dan
Prasarana Gedung Kantor Bangunan
Laiinnya
15. Pengadaan Sarana dan Prasarana Pendukung
Gedung Kantor atau Bangunan Lainnya
Terpenuhinya Pengadaan Sarana dan
Prasarana Pendukung Gedung Kantor
atau Bangunan Lainnya
16. Penyediaan Jasa Komunikasi,Sumber Daya
Air dan Listrik
Tersedianya Jasa Komunikasi,Sumber
Daya Air dan Listrik
17. Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor
Tersedianya Jasa Pelayanan Umum
Kantor
18. Penyediaan Jasa Pemeliharaan,Biaya
Pemeliharaab,Pajak,dan Perizinan
Kendaraan Dinas Operasional atau
Lapangan
Tersedianya Jasa Pemeliharaan,Biaya
Pemeliharaab,Pajak,dan Perizinan
Kendaraan Dinas Operasional atau
Lapangan
19. Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan
Prasarana Gedung Kantor atau Bangunan
Lainnya
Tersedianya Pemeliharaan/Rehabilitasi
Sarana dan Prasarana Gedung Kantor
atau Bangunan Lainnya
II. Program Penyelenggaraan Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ)
1. Penyediaan Perlengkapan Jalan di Jalan
Kabupaten/Kota
Tersedianya Perlengkapan Jalan di
Jalan Kabupaten/Kota
2. Rehabilitasi dan Pemeliharaan Perlengkapan
Jalan
Terlaksananya Rehabilitasi dan
Pemeliharaan Perlengkapan Jalan
3. Rehabilitasi dan Pemeliharaan terminal
(Fasilitas Utama dan Pendukung)
Terlaksananya Rehabilitasi dan
Pemeliharaan terminal (Fasilitas
Utama dan Pendukung)
4. Koordinasi dan Sinkronisasi Pengawasan
Pelaksanaan Izin Penyelenggaraan dan
Pembangunan Fasilitas Parkir Kewenangan
Kabupaten/Kota
Terlaksananya Koordinasi dan
Sinkronisasi Pengawasan Pelaksanaan
Izin Penyelenggaraan dan
Pembangunan Fasilitas Parkir
Kewenangan Kabupaten/Kota
5. Penyediaan Bukti Lulus Uji Pengujian
Berkala Kendaraan Bermotor
Tersedianya Penyediaan Bukti Lulus
Uji Pengujian Berkala Kendaraan
Bermotor
6. Pemeliharaan Sarana dan Prasarana
Pengujian Berkala Kendaraan Bermotor
Tersedianya Pemeliharaan Sarana dan
Prasarana Pengujian Berkala
Kendaraan Bermotor
7. Koordinasi Penyelenggaraan Pengujian
Berkala Kendaraan Bermotor
Terlaksananya Koordinasi
Penyelenggaraan Pengujian Berkala
Kendaraan Bermotor
8. Pengadaan,Pemasangan,Perbaikan dan
Pemeliharaan Perlengkapan Jalan dalam
rangka Manajemen dan Rekayasa Lalu
Lintas
Tersedianya
Pengadaan,Pemasangan,Perbaikan dan
Pemeliharaan Perlengkapan Jalan
dalam rangka Manajemen dan
Rekayasa Lalu Lintas
9. Pengawasan dan Pengendalian Efektivitas
Pelaksanaan Kebijakan untuk Jalan
Kabupaten/Kota
Terlaksanya Pengawasan dan
Pengendalian Efektivitas Pelaksanaan
Kebijakan untuk Jalan Kabupaten/Kota
10. Pelaksanaan Inspeksi, Audit dan
Pemantauan Pemenuhan Persyaratan
Penyelenggaraan Kompetensi Pengemudi
Kendaraan Bermotor Kabupaten/Kota
Terlaksanya Pelaksanaan Inspeksi,
Audit dan Pemantauan Pemenuhan
Persyaratan Penyelenggaraan
Kompetensi Pengemudi Kendaraan
Bermotor Kabupaten/Kota
11. Pengendalian dan Pengawasan Ketersediaan
Angkutan Umum untuk Jasa Angkutan
Orang dan/atau Barang Antar Kota dalam 1
(satu) Kabupaten/Kota
Terlaksanya Pengendalian dan
Pengawasan Ketersediaan Angkutan
Umum untuk Jasa Angkutan Orang
dan/atau Barang Antar Kota dalam 1
(satu) Kabupaten/Kota
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11164
Pemerintah Kabupaten Ciamis
12. Pengendalian Pelaksanaan Rencana Trayek
UmumJaringan Trayek Perkotaan dalam 1
(satu) Daerah Kabupaten/Kota
Terlaksanya Pengendalian Pelaksanaan
Rencana Trayek UmumJaringan
Trayek Perkotaan dalam 1 (satu)
Daerah Kabupaten/Kota
KODE
SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.
1 2 3 4
URUSAN WAJIB NON PELAYANAN DASAR
2.16.2.20.2.21.01. DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA
I Perencanaan,penganggaran, dan Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah
Penyusunan Dokumen Perencanaan
Perangkat Daerah
Jumlah dokumen perencanaan yang
disusun
Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA-
SKPD
Jumlah Dokumen Perencanaan yang
Tersedia
Koordinasi dan Penyusunan Dokumen
Perubahan RKA-SKPD
Jumlah dokumen RKA perubahan
Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD Jumlah dokumen DPA-SKPD
Koordinasi dan Penyusunan Perubahan
DPA-SKPD
Jumlah dokumen DPA-SKPD
Perubahan
Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi
Kinerja SKPD
Jumlah laporan akuntabilitas kinerja
instansi pemerintah Perangkat Daerah
Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah
Jumlah Program dan Kegiatan yang
dievaluasi
II Administrasi Keuangan Perangkat Daerah
Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN
Administrasi Keuangan Perangkat
Daerah
Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Keuangan Akhir Tahun SKPD
Jumlah Laporan Keuangan Akhir
Tahun
Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Keuangan Bulanan/Triwulanan/Semesteran
SKPD
Jumlah laporan keuangan
III Administrasi Umum Perangkat Daerah
Penyediaan Komponen Instalasi
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
umlah Waktu Komponen Instalasi
Listrik/ Penerangan Bangunan Kantor
yang Disediakan
Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan
Kantor
Jumlah Unit Peralatan dan
Perlengkapan Kantor yang Disediakan
Penyediaan Bahan Logistik Kantor
Jumlah waktu makanan dan minuman
harian, rapat dan jamuan tamu
Penyediaan Barang Cetakan dan
Penggandaan
Jumlah Waktu Barang Cetakan an
Penggandaan yang Disediakan
Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan
Perundang-undangan
Jumlah Waktu Bahan Bacaan
Perundang-undangan dan Iklan Media
Massa yang disediakan
Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan
Konsultasi SKPD
Tersedianya Anggaran Rapat-Rapat
Koordinasi Keluar Daerah
IV Pengadaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintah Daerah
Pengadaan Sarana dan Prasarana Gedung
Kantor atau Bangunan Lainnya
Jumlah Unit Perlengkapan Gedung
Kantor yang Disediakan
Pengadaan Sarana dan Prasarana Pendukung
Gedung Kantor atau Bangunan Lainnya
Jumlah Unit Peralatan Gedung Kantor
yang Disediakan
V Penyediaan Jasa Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah
Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya
Air dan Listrik
Jumlah waktu penyediaan jasa telepon,
air dan listrik
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11165
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor
Jumlah Penyedia Jasa Kebersihan
Kantor
VI Pemeliharaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintah Daerah
Penyediaan Jasa Pemeliharaan,Biaya
Pemeliharaan, Pajak, dan Perizinan
Kendaraan Dinas Operasional atau Lapangan
Jumlah Unit Kendaraan Dinas/
Operasional yang Dipelihara Secara
Rutin/ Berkala
Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan
Prasarana Pendukung Gedung Kantor atau
Bangunan Lainnya
Jumlah unit peralatan gedung kantor
yang dipelihara secara rutin/ berkala
VII Pengelolaan Informasi dan Komunikasi Publik Pemerintah Daerah
Kabupaten/Kota
Pengelolaan Konten dan Perencanaan Media
Komunikasi Publik
Jumlah konten dan media yang dikelola
Pelayanan Informasi Publik Jumlah informasi publik yang dilayani
VIII Pengelolaan Nama Domain yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Pusat dan Sub
Domain di Lingkup Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota
Penyelenggaraan Sistem Jaringan Intra
Pemerintah Daerah
Jumlah Perangkat Daerah yang
difasilitasi akses internet
IX Pengelolaan E-Gofernment di Lingkup Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota
Pengembangan dan Pengelolaan Ekosistem
Kabupaten/Kota Cerdas dan Kota Cerdas
Prosentase Penyelenggaraan TIK/
Smart City
Penyelenggaraan Statistik Sektoral di Lingkup Daerah Kabupaten/Kota
Koordinasi dan Singkronisasi Pengumpulan,
Pengolahan, Analisis dan Diseminasi Data
Statistik Sektoral
Data Statistik Sektoral yang ditetapkan
Membangun Meta Data Statistik Sektoral Jumlah Metadata Statistik Sektoral
X Penyelenggaraan Persandian untuk Pengamanan Informasi Pemerintah Daerah
Kabupaten/Kota
Penyediaan Layanan Keamanan Informasi
Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota
Meningkatnya layanan dan kapasitas
keamanan informasi
KODE
SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.
1 2 3 4
URUSAN WAJIB NON PELAYANAN DASAR
2.17.3.30.3.31.01. DINAS KOPERASI, USAHA KECIL MENENGAH DAN PERDAGANGAN
I. Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota
1. Penyusunan Dokumen Perencanaan
Perangkat Daerah
Dokumen Perencanaan, Dokumen
Renja SKPD, Dokumen Renstra dan
Dokumen RKPD SKPD.
2. Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA-
SKPD
Laporan.
3. Koordinasi dan Penyusunan Dokumen
Perubahan RKA-SKPD
Dokumen.
4. Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD Dokumen.
5. Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-
SKPD
Dokumen.
6. Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi
Kinerja SKPD
Laporan.
7. Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah Dokumen Laporan Evaluasi.
8. Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Pegawai.
9. Pelaksanaan Penatausahaan dan
Pengujian/Verifikasi Keuangan SKPD
Laporan.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11166
Pemerintah Kabupaten Ciamis
10. Koordinasi dan Pelaksanaan Akuntansi
SKPD
Laporan Akuntansi SKPD.
11. Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Keuangan Akhir Tahun SKPD
Laporan.
12. Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Keuangan Bulanan/Triwulanan/Semesteran
SKPD
Laporan.
13. Penyusunan Pelaporan dan Analisis
Prognosis Realisasi Anggaran
Laporan.
14. Penyediaan Komponen Instalasi
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
Jumlah.
15. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan
Kantor
Jumlah.
16. Penyediaan Bahan Logistik Kantor Bahan Logistik Kantor dan Jenis Alat
Tulis Kantor.
17. Penyediaan Barang Cetakan dan
Penggandaan
Jumlah.
18. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan
Perundang-undangan
Jumlah.
19. Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan
Konsultasi SKPD
Jumlah.
20. Pengadaan Mebel Jumlah.
21. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya
Air dan Listrik
Rekening.
22. Penyediaan Jasa Peralatan dan Perlengkapan
Kantor
Jumlah Unit.
23. Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor Jumlah.
24. Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya
Pemeliharaan, Pajak, dan Perizinan
Kendaraan Dinas Operasional atau
Lapangan
Jumlah.
25. Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor
dan Bangunan Lainnya
Jumlah.
26. Pemeliharaan/Rehabilitasi Tanah Belanja Sewa Tanah Pasar
II. Program Pengawasan dan Pemeriksaan Koperasi
1. Pengawasan Kekuatan, Kesehatan,
Kemandirian, Ketangguhan, serta
Akuntabilitas Koperasi Kewenangan
Kabupaten/Kota
Jumlah Koperasi.
III. Program Penilaian Kesehatan KSP/USP Koperasi
1. Pelaksanaan Penilaian Kesehatan KSP/USP
Koperasi Kewenangan Kabupaten/Kota
Jumlah Koperasi.
IV. Program Pendidikan dan Latihan Perkoperasian
1. Peningkatan Pemahaman dan Pengetahuan
Perkoperasian serta Kapasitas dan
Kompetensi SDM Koperasi
Jumlah Koperasi.
V. Program Pemberdayaan dan Perlindungan Koperasi
1. Pemberdayaan Peningkatan Produktivitas,
Nilai Tambah, Akses Pasar, Akses
Pembiayaan, Penguatan Kelembagaan,
Penataan Manajemen, Standarisasi, dan
Restrukturisasi Usaha Koperasi Kewenangan
Kabupaten/Kota
Jumlah.
VI. Program Pemberdayaan Usaha Kecil Menengah, Usaha Kecil, dan Usaha
Mikro (UMKM)
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11167
Pemerintah Kabupaten Ciamis
1. Pendataan Potensi dan Pengembangan Usaha
Mikro
Jumlah.
2. Pemberdayaan melalui Kemitraan Usaha
Mikro
Jumlah.
3. Fasilitasi Kemudahan Perizinan Usaha Mikro Jumlah.
4. Pemberdayaan Kelembagaan Potensi dan
Pengembangan Usaha Mikro
Jumlah.
5. Koordinasi dan Sinkronisasi dengan Para
Pemangku Kepentingan dalam
Pemberdayaan Usaha Mikro
Jumlah.
VII. Program Peningkatan Sarana Distribusi Perdagangan
1. Penyediaan Sarana Distribusi Perdagangan Jumlah Pasar.
2. Pembinaan dan Pengendalian Pengelola
Sarana Distribusi Perdagangan
Dokumen.
VIII. Program Stabilitasi Harga Barang Kebutuhan Pokok dan Barang Penting
1. Pemantauan Harga dan Stok Barang
Kebutuhan Pokok dan Barang Penting pada
Pelaku Usaha Distribusi Barang dalam 1
(satu) Kabupaten/Kota
Laporan.
IX. Program Pengembangan Ekspor
1. Pameran Dagang Nasional Jumlah Event Pameran Dagang
Nasional.
X. Program Standarisasi dan Perlindungan Konsumen
1. Pelaksanaan Metrologi Legal, Berupa Tera,
Tera Ulang
Jumlah UTTP yang ditera/Tera Ulang.
2. Pengawasan/Penyuluhan Metrologi Legal Jumlah Stakeholder/Peserta Sosialisasi
XI. Program Penggunaan dan Pemasaran Produk Dalam Negeri
1. Pelaksanaan Promosi Penggunaan Produk
Dalam Negeri di Tingkat Kabupaten/Kota
Jumlah Event Promosi.
XII. Program Perencanaan dan Pembangunan Industri
1. Koordinasi, Sinkronisasi, dan pelaksanaan
Pembangunan Sumber Daya Industri
Jumlah IKM Pendampingan GMP dan
Jumlah IKM yang dibina.
2. Koordinasi, Sinkronisasi, dan Pelaksanaan
Pemberdayaan Industri dan Peran Serta
Masyarakat
Jumlah IKM yang dibina dan Jumlah
Lembaga yang difasilitasi Hibah.
3. Evaluasi terhadap Pelaksanaan Rencana
Pembangunan Industri
Jumlah Peserta.
XIII. Program Pengelolaan Sistem Informasi Industri Nasional
1. Fasilitasi Pengumpulan, Pengolahan dan
Analisis Data Industri, Data Kawasan
Industri serta Data Lain Lingkup
Kabupaten/Kota melalui Sistem Informasi
Industri Nasional (SIINas)
Jumlah IKM yang difasilitasi Pendataan
SIINAS dan Monitoring Evaluasi.
KODE
SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.
1 2 3 4
URUSAN WAJIB NON PELAYANAN DASAR
2.18.0.00.0.00.01.DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU
I. Program Penunjang Urusan Pemerintah Daerah Kabupaten/ Kota
1. Penyusunan Dokumen Perencanaan
Perangkat Daerah
Jumlah Dokumen Laporan Keuangan
dan Prognosis
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11168
Pemerintah Kabupaten Ciamis
2. Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA-
SKPD
Jumlah Dokumen Rencana Kerja
Anggaran (RKA) SKPD
3. Koordinasi dan Penyusunan Dokumen
Perubahan RKA SKPD
Jumlah Dokumen Perubahan
Rencana Kerja Anggaran (RKA)
SKPD
4. Koordinasi dan Penyusunan Dokumen DPA-
SKPD
Jumlah Dokumen Pelaksanaan
Anggaran (DPA) SKPD yang disusun
5. Koordinasi dan Penyusunan Dokumen
Perubahan DPA-SKPD
Jumlah Dokumen Perubahan
Pelaksanaan Anggaran (DPA) SKPD
yang disusun
6. Koordinasi dan Penyusunan Laporan Capaian
Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD
Jumlah Dokumen Laporan Kinerja
dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD
7. Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah
Persentase Keselarasan RKPD
terhadap Renja SKPD
8. Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN
Jumlah Pembayaran Gaji dan
Tunjangan ASN
9.
Koordinasi dan Pelaksanaan Akuntansi SKPD
Jumlah Laporan Pertanggungjawaban
SPJ Pengeluaran Fungsional dan
Laporan Aset
10. Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Keuangan Akhir Tahun SKPD
Jumlah Penyusunan Laporan
Keuangan Akhir Tahun
11. Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Keuangan Bulanan/ Triwulan/ Semesteran
SKPD
Jumlah Penyusunan Laporan
Keuangan Bulanan/ Triwulan/
Semesteran SKPD
12. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/
Penerangan Bangunan Kantor
Jumlah Waktu Penyediaan
Komponen Instalasi Listrik/
Penerangan Bangunan Kantor
13. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan
Kantor
Jumlah Waktu Penyediaan Peralatan
dan Perlengkapan Kantor
14. Penyediaan Bahan Logistik Kantor
Jumlah Waktu Penyediaan Bahan
Logistik Kantor
15. Penyediaan Barang Cetakan dan
Penggandaan
Jumlah Waktu Penyediaan Barang
Cetakan dan Penggandaan
16. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan
Perundang-undangan
Jumlah Waktu Penyediaan Bahan
Bacaan dan Peraturan Perundang-
undangan
17. Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan
Konsultasi SKPD
Jumlah Waktu Penyelenggaraan
Rapat Koordinasi dan Konsultasi
SKPD
18. Pengadaan Sarana dan Prasarana Gedung
Kantor atau Bangunan Lainnya
Jumlah waktu Pengadaan Sarana dan
Prasarana Gedung Kantor atau
Bangunan Lainnya
19. Penyediaan Jasa Komunikasi,Sumber Daya
Air dan Listrik
Jumlah waktu Penyediaan Jasa
Komunikasi,Sumber Daya Air dan
Listrik
20. Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor
Jumlah waktu Penyediaan Jasa
Pelayanan Umum Kantor
21. Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya
Pemeliharaan, Pajak dan Perizinan Kendaraan
Dinas Operasional atau Lapangan
Jumlah unit kendaraan perorangan
dinas atau kendaraan dinas jabatan
22. Pemeliharaan/ Rehabilitasi Sarana dan
Prasarana Gedung Kantor atau Bangunan
Lainnya
Jumlah Unit Perlengkapan Gedung
Kantor yang disediakan
23. Pemeliharaan/ Rehabilitasi Sarana dan
Prasarana Pendukung Gedung Kantor atau
Bangunan Lainnya
Jumlah Unit Perlengkapan Gedung
Kantor yang dipelihara secara
rutin/berkala
II. Program Pengembangan Iklim Penanaman Modal
1. Penetapan Kebijakan Daerah Mengenai
Pemberian Fasilitas/Insentif dan kemudahan
Penanaman Modal
Jumlah peraturan kebijakan daerah
(produk hukum) yang ditetapkan
2. Penyusunan Rencana Umum Penanaman
Modal Daerah Kabupaten/Kota
Jumlah Dokumen RUPM yang
disusun
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11169
Pemerintah Kabupaten Ciamis
3. Penyusunan Strategi Promosi Penanaman
Modal
Jumlah Dokumen strategi promosi
penanaman modal disusun
4. Pelaksanakan Kegiatan Promosi Penanaman
Modal Daerah Kabupaten/Kota
Jumlah Pameran Investasi yang
diikuti
III. Program Pelayanan Penanaman Modal
1. Penyediaan Pelayanan Terpadu Perizinan dan
Non Perizinan berbasis Sistem Pelayanan
Perizinan Berusaha Terintegrasi secara
Elektronik
Jumlah pelayanan terpadu perizinan
dan Non Perizinan berbasis Sistem
Pelayanan Perizinan Berusaha
Terintegrasi secara Elektronik
2. Pemantauan Pemenuhan Komitmen Perizinan
dan Non Perizinan Penanaman Modal
Jumlah Pemantauan Pemenuhan
Komitmen Perizinan dan Non
Perizinan Penanaman Modal
3. Penyediaan Layanan Konsultasi dan
Pengelolaan Pengaduan Masyarakat terhadap
Pelayanan Terpadu Perizinan dan Non
Perizinan
Jumlah Pengaduan masyarakat terkait
perizinan yang ditindaklanjuti
IV. Program Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal
1. Koordinasi Sinkronisasi Pemantauan
Pelaksanaan Penanaman Modal
Jumlah Perusahaan yang melaporkan
kegaiatan penanaman modal (LKPM)
2. Koordinasi Sinkronisasi Pembinaan
Pelaksanaan Penanaman Modal
Jumlah peserta yang mengikuti
Bimbingan Teknis
3. Koordinasi Sinkronisasi Pengawasan
Pelaksanaan Penanaman Modal
Jumlah Perusahaan yang
dimonitoring dan evaluasi
V. Program Pengelolaan Data dan Sistem Informasi Penanaman Modal
1. Pengolahan, Peyajian dan Pemanfaatan Data
dan Informasi Perizinan dan Non Perizinan
Berbasis Sitem Pelayanan Perizinan Berusaha
Terintegrasi secara Elektronik
Jumlah pelaku usaha yang
memanfaatkan data dan perizinan dan
non perizinan berbasis Sistem
Pelayanan Perizinan Berusaha
Terintegrasi secara Elektronik
KODE
SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.
1 2 3 4
URUSAN WAJIB NON PELAYANAN DASAR
2.19.2.22.0.00.01. DINAS KEBUDAYAAN, KEPEMUDAAN DAN OLAHRAGA
I. Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Kab. / Kota
Penyusunan Dokumen Perencanaan
Perangkat Daerah
Terwujudnya Rencana Strategik
DISBUDPORA Kab. Ciamis Periode
2020-2024 yang Representatif
Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA
SKPD
Jumlah RKA Tahun 2021
Koordinasi dan Penyusunan Dokumen
Perubahan RKA SKPD
Jumlah RKA Perubahan Tahun 2021
Koordinasi dan Penyusunan DPA SKPD Jumlah DPA Tahun 2021
Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA
SKPD
Jumlah DPA Perubahan Tahun 2021
Koordinasi dan Penyusunan Laporan Capaian
Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD
Laporan Capaian Kinerja Ikhtisar
Realisasi SKPD
Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah Terpenuhinya kinerja perangkat
daerah
Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Jumlah Gaji dan Tunjangan ASN
yang dibayarkan
Koordinasi dan Pelaksanaan Akuntansi
SKPD
Jumlah Rekon Laporan Keuangan
yang terpenuhi
Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Keuangan Akhir Tahun
Jumlah Laporan Keuangan Akhir
Tahun
Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Keuangan Bulanan/Triwulan/Semesteran
SKPD
Jumlah Laporan Keuangan
Semesteran
Penyusunan Pelaporan dan Analisis
Prognosis Realisasi Anggaran
Terpenuhinya laporan realisasi
anggaran
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11170
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/
Penerangan Bangunan Kantor
Terpenuhinya Alat Listrik dan
Elektronik
Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan
Kantor
Terpenuhinya Alat / Bahan untuk
Kegiatan-Kegiatan Kantor
Penyediaan Bahan Logistik Kantor Terpenuhinya Jamuan Makan dan
Minum Harian, Tamu dan Rapat
Penyediaan Barang Cetakan dan
Penggandaan
Terpenuhinya Barang Cetak dan
Penggandaan
Penyediaan Bahan Bacaan dan peraturan
perundang-undangan
Jumlah Surat Kabar/Majalah yang
disediakan
Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan
Konsultasi SKPD
Jumlah Perjalanan Dinas Biasa dan
Dalam kota
Pengadaan Kendaraan Dinas Operasional
Atau Lapangan
Kendaraan Dinas/Operasional Yang
Disediakan
Pengadaan Sarana dan Prasarana Gedung
Kantor Atau Bangunan Lainnya
Jumlah Peralatan Kantor Yang
Disediakan
Pengadaan Sarana dan Prasarana Pendukung
Gedung Kantor Atau Bangunan Lainnya
Jumlah Perlengkapan Gedung Kantor
Yang Disediakan
Penyediaan Jasa Komunikasi Sumber Daya
Air dan Listrik
Jumlah Jasa Listrik, Air dan Telepon
Yang Dibayarkan
Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor Jumlah Jasa Tenaga Administrasi
Yang Dibayarkan
Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya
Pemeliharaan, Pajak dan Perijinan Kendaraan
Operasional Atau Lapangan
Jumlah Pemeliharaan Kendaraan
Dinas / Operasional dan Pembayaran
Pajak Perijinan Kendaraan Dinas /
Operasional
Pemeliharaan / Rehabilitasi Gedung Kantor
dan Bangunan Lainnya
Jumlah Gedung Kantor dan
Bangunan Lainnya Yang Dipelihara
dan Yang Disediakan
Pemeliharaan / Rehabilitasi Sarana dan
Prasarana Gedung Kantor dan Bangunan
Lainnya
Jumlah Penyediaan Peratalatan
Perlengkapan dan Pemeliharaan Aset
Tetap
II. Program Pengembangan Kapasitas Daya Saing Kepemudaan
Koordinasi, Singkronisasi dan
Penyelenggaraan Peningkatan Kapasitas
Daya Saing Pemuda Pelopor
Jumlah Pemuda Pelopor Yang Dibina
Meningkat
Koordinasi, Singkronisasi dan
Penyelenggaraan Peningkatan Kapasitas
Daya Saing Wira Usaha Pemula
Jumlah Peserta Wirausahawan Muda
Pemula Yang Meningkat
Pemenuhan Hak Setiap Pemuda Melalui
Perlindungan Pemuda, Advokasi, Akses
Pengembangan Diri, Penggunaan Prasarana
dan Sarana Tanpa Diskriminatif, Partisipasi
Pemuda Dalam Proses Perencanaan,
Pelaksanaan Evaluasi dan Pengambilan
Keputusan Program Strategis Kepemudaan
Jumlah Partisipasi Pemuda Dalam
Proses Perencanaan, Pelaksanaan
Evaluasi dan Pengambilan Keputusan
Meningkat
Koordinasi, Sinkronisasi dan Pelaksanaan
Pemberdayaan Pemuda Atau Organisasi
Kepemudaan Melalui Kemitraan Dengan
Dunia Usaha
Jumlah Pemberdayaan Pemuda
Melalui Kemitraan Dengan Dunia
Usaha Meningkat
Peningkatan Kapasitas Pemuda dan
Organisasi Kepemudaan Kab. / Kota
Jumlah Organisasi Kepemudaan
Meningkat
III. Program Pengembangan Kapasitas Daya Saing Keolahragaan
Koordinasi, Sinkronisasi dan Pelaksanaan
Penyediaan Sarana dan Prasarana Olahraga
Kab. / Kota
Terlaksananya Fasilitas Sarana dan
Prasarana Olaharaga Yang Memadai
di Kabupaten Ciamis
Pemusatan Latihan Daerah, Ilmu
Pengetahuan dan Teknologi Keolahragaan (
Sport Science )
Meningkatnya Ilmu Pengetahuan dan
Teknologi Keolahragaan di
Kabupaten Ciamis
Pembinaan dan Pengembangan Atlet
Berprestasi Kab. / Kota
Meningkatnya Jumlah Atlet
Berprestasi Kabupaten / Kota
IV. Program Pengembangan Kapasitas Kepramukaan
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11171
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Pengembangan Kapasitas SDM
Kepramukaan Tingkat Daerah
Meningkatnya SDM dibidang
kepramukaan di Kabupaten Ciamis
V. Program Pengembangan Kebudayaan
Pembinaan Sumber Daya Manusia, Lembaga,
dan Pranata Kebudayaan
Meningkatnya SDM Khususnya
Pelaku Budaya Dalam Melestarikan
Objek Cagar Budaya dan Museum
Yang Ada Di Kab. Ciamis
Perlindungan, Pengembangan, Pemanfaatan
Objek Pemajuan Tradisi Budaya
Meningkatnya Pemahaman Tentang
Pentingnya Menggali Potensi Budaya
Di Kabupaten Ciamis
Pembinaan Sumber Daya Manusia, Lembaga,
dan Pranata Tradisional
Meningkatnya SDM Pengelola
Kesenian Tradisional Yang Ada Di
Kabupaten Ciamis
VI. Program Pembinaan Sejarah
Pemberdayaan Sumber Daya Manusia dan
Lembaga Sejarah Lokal Kab. / Kota
Meningkatnya SDM Pengelola
Lembaga Sejarah Yang Ada Di
Kabupaten Ciamis
Peningkatan Akses Masyarakat Terhadap
Data dan Informasi Sejarah
Meningkatnya Pengetahuan
Masyarakat Terhadap Data dan
Informasi Sejarah Yang Ada di Kab.
Ciamis
VII. Program Pelestarian Dan Pengelolaan Cagar Budaya
Penetapan Cagar Budaya
Terlaksananya Pembangunan Lokasi
Cagar Budaya di Kab. Ciamis
Perlindungan Cagar Budaya
Meningkatnya Pengelolaan Dalam
Pelestarian dan Perlindungan Cagar
Budaya
Pengembangan Cagar Budaya
Meningkatnya Jumlah Cagar Budaya
Yang Ada Di Kab. Ciamis
VIII. Program Pengelolaan Permuseuman
Penyediaan dan Pemeliharaan Sarana dan
Prasarana Museum
Terlaksananya Pemeliharaan Sarana
dan Prasarana Museum
KODE
SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.
1 2 3 4
URUSAN WAJIB NON PELAYANAN DASAR
2.23.2.24.0.00.02. DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN
I. Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Kab. / Kota
1. Kegiatan Perencanaan, Penganggaran, dan Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah
Penyusunan Dokumen Perencanaan
Perangkat Daerah
Tersusunnya Dokumen Perencanaan
dengan baik
Koordinasi dan Penyusunan Dokumen
RKA-SKPD
Terkoordinasi dan Tersusunnya
Dokumen RKA-SKPD dengan baik
Koordinasi dan Penyusunan Dokumen
Perubahan RKA-SKPD
Terkoordinasi dan Tersusunnya
Dokumen Perubahan RKA-SKPD
dengan baik
Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD Terkoordinasi dan Tersusunnya
Dokumen Pelaksanaan Anggaran
(DPA) dengan baik
Koordinasi dan Penyusunan Perubahan
DPA-SKPD
Terkoordinasi dan Tersusunnya
Perubahan Pelaksanaan Anggaran
(DPA) SKPD dengan baik
Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi
Kinerja SKPD
Tersedianya laporan capaian kinerja dan
ikhtisar realisasi SKPD sehingga
meningkatnya kemudahan dalam
penyusunan program
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11172
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah Tersusunnya Laporan Evaluasi Kinerja
Perangkat Daerah dengan baik
2. Kegiatan Administrasi Keuangan Perangkat Daerah
Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Terfasilitasinya Pembayaran Gaji dan
Tunjangan ASN
Koordinasi dan Pelaksanaan Akuntansi
SKPD
Tersusunnya pelaksanaan pelaporan
Keuangan dengan baik
Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Keuangan Akhir Tahun SKPD
Tersusunnya Dokumen Laporan
Keuangan Akhir Tahun SKPD dengan
yang baik
Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Keuangan
Bulanan/Triwulan/SemesteranSKPD
Tersusunnya Dokumen Laporan
Keuangan Semesteran SKPD dengan
yang baik
Penyusunan Pelaporan dan Analisis
Prognosis Realisasi Anggaran
Tersusunnya Dokumen Pelaporan dan
Realisasi Prognosis dengan yang baik
3. Kegiatan Administrasi Barang Milik Daerah pada Perangkat Daerah
Penyusunan Perencanaan Kebutuhan
Barang Milik Daerah SKPD
Tersusunnya Dokumen kebutuhan
Perencanaan Barang Milik Daerah
dengan baik
Rekonsiliasi dan Penyusunan Laporan
Barang Milik Daerah pada SKPD
Tersusunnya Pelaporan Barang Milik
Daerah dengan Baik pada SKPD
4. Kegiatan Administrasi Umum Perangkat Daerah
Penyediaan Komponen Instalasi
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
Tersedianya Komponen Instalasi
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
yang memadai
Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan
Kantor
Tersedianya Peralatan dan
Perlengkapan Kantor yang memadai
Penyediaan Peralatan Rumah Tangga Tersedianya Peralatan Rumah Tangga
yang memadai
Penyediaan Bahan Logistik Kantor Tersedianya Bahan Logistik Kantor
Penyediaan Barang Cetakan dan
Penggandaan
Tersedianya Barang Cetakan dan
Penggandaan
Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan
Perundangan-Undangan
Tersedianya Bahan Bacaan dan
Peraturan Perundangan-Undangan
Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan
Konsultasi SKPD
Terselenggaranya Rapat Koordinasi dan
Konsultasi SKPD dengan baik
5. Kegiatan Pengadaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintah
Daerah
Pengadaan Peralatan dan Mesin Lainnya Tersedianya Peralatan dan Mesin
Lainnya yang memadai
Pengadaan Sarana dan Prasarana
Pendukung Gedung Kantor atau Bangunan
Lainnya
Terfasilitasinya Sarana dan Prasarana
Pendukung Gedung Kantor atau
Bangunan Lainnya dengan baik
6. Kegiatan Penyediaan Jasa Penunjang Urusan Pemerintah Daerah
Penyediaan Jasa Surat Menyurat Tersedianya Jasa Surat Menyurat
dengan Baik
Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber
Daya Air, dan Listrik
Tersedianya Jasa Komunikasi, Sumber
Daya Air, dan Listrik dengan baik
Penyediaan Jasa Peralatan dan
Perlengkapan Kantor
Tersedianya Jasa Peralatan dan
Perlengkapan Kantor yang memadai
Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor Terpenuhinyan Pelayanan dengan baik
7. Kegiatan Pemeliharaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintah
Daerah
Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya
Pemeliharaan, Pajak, dan Perizinan
Terpeliharanya Kendaraan Dinas
Operasional atau Lapangan dengan baik
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11173
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Kendaraan Dinas Operasional atau
Lapangan
Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Lainnya Terpeliharanya Peralatan dan Mesin
Lainnya dengan baik
Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor
dan Bangunan Lainnya
Terpeliharanya Gedung Kantor dan
Bangunan Lainnya dengan baik
II. Program Pembinaan Perpustakaan
1. Kegiatan Pengelolaan Perpustakaan Tingkat Daerah Kabupaten/Kota
Pengembangan dan Pemeliharaan Layanan
Perpustakaan Elektronik
Terpeliharanya Jaringan Online
Perpustakaan bagi pemustaka dengan
baik
Pengelolaan dan Pengembangan Bahan
Pustaka
Tersedianya Koleksi Buku yang
beragam dan bagus
2. Kegiatan Pembudayaan Gemar Membaca Tingkat Daerah Kabupten/Kota
Sosialisasi Budaya Baca dan Literasi pada
Satuan Pendidikan Dasar dan Pendidikan
Khusus serta Masyarakat
Tersampaikannya Informasi dan
Publikasi Minat Baca
Pembangunan dan Pemeliharaan Sarana
Perpustakaan di Tempat-Tenpat Umum
yang Menjadi Kewenangan Daerah
Kabupaten/Kota
Optimalnya pengelola Perpustakaan
Komunitas Baca, TBM, Pontren,
Sekolah, serta Perpustakaan Desa
Pemberian Penghargaan Gerakan Budaya
Gemar Membaca
Menumbuhkembangkan gemar
membaca pada anak SD
Pengembangan Literasi Berbasis Inklusi
Sosial
Meningkatnya pemahaman peserta
Workshop
III. Program Pengelolaan Arsip
1. Kegiatan Pengelolaan Arsip Dinamis Daerah Kabupaten/Kota
Penciptaan dan Penggunaan Arsip Dinamis Terciptanya Kualitas pengelolaan Arsip
di Kabupten Camis
Pemeliharaan dan Penyusutan Arsip
Dinamis
Terlaksanaya penyusutan Arsip yang
berguna
2. Kegiatan Pengelolaan Arsip Statis Daerah Kabupaten/Kota
Akuisisi, Pengolahan, Preservasi, dan
Akses Arsip Statis
Terselusurinya Dokumen/Arsip Sejarah
Daerah yang bernilai guna
3. Kegiatan Pengelolaan Simpul Jaringan Informasi Kearsipan Nasional Tingkat
Kabupaten/Kota
Penyediaan Informasi, Akses, dan Layanan
Kearsipan Tingkat Daerah Kabupaten/Kota
melalui JIKN
Tersedianya peralatan pendukung
layanan informasi dan alih media arsip
KODE
SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.
1 2 3 4
URUSAN PILIHAN
3.26.0.00.0.00.01.DINAS PARIWISATA
I. Program Penunjang Urusan Pemerintah Daerah Kabupaten/ Kota
1. Kegiatan Pemasaran Pariwisata Dalam dan Luar Negeri Daya TarikDestinasi
dan Kawasan Strategis Pariwisata Kabupaten/Kota
Fasilitasi Kegiatan PemasaranPariwisata
Baik Dalam dan Luar Negeri Pariwisata
Jumlah Kegiatan Pariwisata yang di
Fasilitasi
Penguatan Promosi melalui Media Cetak,
Elektronik, dan Media LainnyaBaik Dalam
Dan Luar Negeri
Jumlah Promosi yang di Laksanakan
Peningkatan Kerjasama dan Kemitraan
Pariwisata Dalam dan Luar Negeri
Jumlah Kerja Sama dan Kemitraan
Pariwisata yang Terjalin
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11174
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Penyediaan Data dan Penyebaran Informasi
Pariwisata Kabupaten/Kota Baik Dalam
dan Luar Negeri
Jumlah Data Informasi Pariwisata yang
dipublikasikan
II. PROGRAM PENGEMBANGAN EKONOMI KREATIF MELALUI
PEMANFAATAN DAN PERLINDUNGAN HAK KEKAYAAN
INTELEKTUAL
1. Kegiatan Penyediaan Prasaran (Zona Kreatif/Ruang Kreatif/Kota Kreatif
sebagai Ruang Berekspresi, BERPROMOSI Dan berinteraksi bagi insan kreatif
di derah Kabupaten/Kota
Pengembangan dan Revitalisasi Prasarana
Kota Kreatif
Jumlah Saran dan Prasarana Ruang
Kreatif yang Dibangun dan
Direvitalisasi
III. PROGRAM PENGEMBANGAN SUMBER DAYA PARIWISATA DAN
EKONOMI KREATIF
1. Kegiatan Pelaksanaan Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia Pariwisata
dan Ekonomi Kreatif Tingkat Dasar
Pengembangan Kompetensi SDM
Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Tingkat
Dasar
Jumlah SDM Pariwisata dan Ekonomi
Kreatif yang Mengikuti Pelatihan
Peningkatan Peran Serta Masyarakat dalam
Pengembangan Kemitraan Pariwisata
JUmlah SDM Pariwisata dan Ekonomi
Kreatif yang Mengikuti Paelatihan
Sertifikasi KompetensiBagi Tenaga Kerja
Bidan Pariwisata
Jumlah Tenaga Kerja Bidang Pariwisata
yang Bersertifikat
IV. PROGRAM PENINGKATAN DAYA TARIK DESTINASI PARIWISATA
1. Kegiatan Pengelolaan Daya Tarik Wisata Kabupaten//Kota
Monitoring dan Evaluasi Pengelolaan Daya
Tarik Wisata Kabupaten/Kota
Jumlah Pengelolaan Daya Tarik Wisata
yang di Monitoring dan di Evaluasi
Pengembangan Daya Tarik Wisata
kabupaten/Kota
Jumlah Daya Tarik Wisata yang
Dikembangkan
2. Kegiatan Pengelolaan Destinasi Pariwisata Kabupaten/Kota
Monitoring dan Evaluasi
PengelolaanDestinasi Pariwisata
Kabupaten/Kota
Destinasi yang dimonitoring dan di
Evaluasi
Pengadaan/Pemeliharaan/Rehabilitasi
Sarana dan prasarana Pengelolaan
Destinasi
Jumlah Sarana dan PrasaranaDestinasi
Pariwisata yang dibangun dan dipelihara
Pengembangan Destinasi Pariwisata
Kabupaten/Kota
Destinasi yang dikembangkan
V. PROGRAM PENUNJANG URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH
KABUPATEN/KOTA
1. Kegiatan Administrasi Keuangan Perangkat Daerah
Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Keuangan Akhir Tahun SKPD
Jumlah Dokumen Laporan Keuangan
Akhir Tahun
Koordinasi dan Penyususnan Laporan
keuangan Bulanan/Triwulanan/semesteran
SKPD
Jumlah Dokumen Keuangan Semesteran
Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Jumlah Waktu Pemenuhan Penyediaan
Gaji dan Tunjangan ASN
2. Kegiatan Administrasi Umum Perangkat daerah
Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan
Perundang-undangan
Jumlah Waktu Penyediaan Surat
kabar/Majalah
Penyediaan Bahan Logistik kantor Jumlah Waktu Penyediaan Makanan dan
Minuman
Penyediaan Barang Cetakan dan
Penggandaan
Jumlah Waktu Penyediaan Barang
Cetakan dan Penggandaan
Penyediaan Komponen Instalasi
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
Jumlah Waktu Penyediaan Komponen
Listrik
Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan
kantor
Jumlah Waktu Penyediaan ATK
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11175
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan
Konsultasi SKPD
Jumlah Waktu Penyediaan Rapat
Koordinasi dan Konsultasi Luar dan
Dalam Daerah
3. Kegiatan Pemeliharaan Barang Milik Daerah Penunjang urusan Pemerintahan
Daerah
Pemeliharaan/rehabilitasi Gedung Kantor
dan Bangunan Lainnya
Jumlah Waktu Pemeliharaan Sarana
Prasarana Kantor
Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya
Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan
Perorangan Dinas
Jumlah Waktu Pemeliharaan Kendaraan
Dinas Operasional dan Lapangan
4. Kegiatan Pengadaan Barang Milik daerah Penunjang Urusan Pemerintahan
Daerah
Pengadaan Mebel Jumlah Pengadaan Mebeler
Pengadaan sarana dan Prasarana Gedung
Kantor atau Bangunan Lainnya
Jumlah Pengadaan Peralatan Gedung
Kantor
5. Kegiatan Penyediaan Jasa Penunjang Urusan Pemerintahan daerah
Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber
Daya Air dan Listri
Jumlah Waktu Penyediaan Jasa
Komunikasi Sumber Daya Air dan
Listrik
Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor Jumlah Waktu Penyediaan Jasa
Pelayanan Umum Kantor
Penyediaan Jasa Perlatan dan Perlengkapan
Kantor
Jumlah Waktu Penyediaan Jasa
Pelayanan Umum Kantor
6. Kegiatan Perencanaan, Penganggaran dan Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah
Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah Jumlah Dokumen Evaluasi LPPD dan
EPPD
Koordinasi dan Penyusunan Dokumen
Perubahan RKA-SKPD
Jumlah Dokumen Perubahan RKA-
SKPD
Koordinasi dan Penyusunan Dokumen
RKA-SKPD
Jumlah Dokumen RKA-SKPD
Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD Jumlah Dokumen DPA-SKPD
Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Capaian KInerja dan Ikhtisaar Realisasi
Jumlah Dokumen Capaian Kinerja dan
Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD
Koordinasi dan Penyusunan Perubahan
DPA-SKPD
Jumlah Dokumen DPA-SKPD
Penyusunan Dokumen Perencanaan
Perangkat Daerah
Jumlah Dokumen Perencanaan
Perangkat Daerah
KODE
SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.
1 2 3 4
URUSAN PILIHAN
3.27.0.00.0.00.01. DINAS PERTANIAN DAN KETAHANAN PANGAN
I. Program Penunjang Urusan Pemerintah Daerah Kabupaten/ Kota
1. Penyusunan Dokumen Perencanaan
Perangkat Daerah
Jumlah Dokumen Perencanaan
Perangkat Daerah
2. Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi
Kinerja SKPD
Jumlah Dokumen LAKIP
3. Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN
Jumlah Bulan Penyediaan Gaji dan
Tunjangan ASN
4. Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Keuangan Akhir Tahun SKPD
Jumlah Dokumen Laporan Keuangan
Akhit Tahun SKPD
5. Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Keuangan Bulanan/Triwulan/Semesteran
SKPD
Jumlah Dokumen Laporan Keuangan
Semesteran
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11176
Pemerintah Kabupaten Ciamis
6. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/
Penerangan Bangunan Kantor
Jumlah Waktu Penyediaan Komponen
Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan
Kantor
7. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan
Kantor
Jumlah Peralatan dan Perlengkapan
Kantor yang tersedia
8. Penyediaan Bahan Logistik Kantor
Jumlah Waktu Fasilitasi Mamin Rapat
dan Mamin Jamuan Tamu
9. Penyediaan Barang Cetakan dan
Penggandaan
Jumlah Waktu Penyediaan Barang
Cetakan dan Penggandaan
10. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan
Perundang-undangan
Jumlah Waktu Penyediaan Bahan
Bacaan
11. Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan
Konsultasi SKPD
Jumlah Waktu Fasilitasi Perjalanan
Dinas
12. Penyediaan Jasa Surat Menyurat
Jumlah Waktu Penyediaan Jasa Surat
Menyurat
13. Penyediaan Jasa Komunikasi Sumber Daya
Air dan Listrik
Jumlah Waktu Penyediaan Jasa
Komunikasi, Sumber Daya Air dan
Listrik
14. Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor
Jumlah Waktu Penyediaan Jasa
Kebersihan Kantor
15. Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya
Pemeliharaan, Pajak dan Perizinan
Kendaraan Dinas Operasional atau
Lapangan
Jumlah Waktu Pemeliharaan dan
Perizinan Kendaraan Dinas
16. Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor
dan Bangunan Lainnya
Jumlah Gedung Kantor yang
Terperihara
II. Program Pengelolaan Sumber Daya Ekonomi Untuk Kedaulatan dan
Kemandirian Pangan
1. Penyediaan Infrastruktur Lumbung Pangan
Jumlah Infrastruktur Lumbung Pangan
dan Sarana Pendukungnya yang tersedia
2. Penyediaan Infrastruktur Pendukung
Kemandirian Pangan Lainnya
Jumlah Komoditas yang Ditangani
III. Program Peningkatan Diversifikasi dan Ketahanan Pangan Masyarakat
1. Pemantauan Stok, Pasokan dan Harga
Pangan
Lokasi Pemantauan Stok, Pasokan dan
Harga Pangan
2. Pengadaan Cadangan Pangan Pemerintah
Kabupaten/Kota
Jumlah Pengadaan Cadangan Pangan
3. Pemberdayaan Masyarakat dalam
Penganekaragaman Konsumsi Pangan
Berbasis Sumber Daya Lokal
Jumlah Kelompok yang Difasilitasi
untuk Pengembangan Pangan
Berkualitas
4. Koordinasi dan Sinkronisasi Pemantauan
dan Evaluasi Komsumsi per Kapita per
Tahun
Jumlah Pertemuan Koordinasi yang
dilaksanakan
IV. Program Penanganan Kerawanan Pangan
1. Penyusunan Pemutakhiran dan Analisis
Peta Ketahanan dan Kerentanan Pangan
Jumlah Dokumen Analisis Peta
Ketahanan dan Kerentanan Pangan
V. Program Penyediaan dan Pengembangan Sarana Pertanian
1. Pengawasan Penggunaan Sarana
Pendukung Pertanian sesuai dengan
Komoditas, Teknologi dan Spesifik Lokasi
Luas Area Pengembangan Tanaman
Pangan
2. Pendampingan Penggunaan Sarana
Pendukung Pertanian
Jumlah Lokasi Fasilitasi Pupuk
Bersubsidi, Alsintan dan Pestisida
3. Penjaminan Kemurnian dan Kelestarian
SDG Hewan/Tanaman
Luas Area Penangkaran Padi Varietas
Lokal yang dikelola
VI. Program Penyediaan dan Pengembangan Prasarana Pertanian
1. Koordinasi dan Sinkronisasi Prasarana
Pendukung Pertanian Lainnya
Jumlah Fasilitasi di Lokasi
Pengembangan
2. Pembangunan, Rehabilitasi dan
Pemeliharaan Jaringan Irigasi Usaha Tani
Jumlah Infrastruktur yang Terbangun
Terperihara
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11177
Pemerintah Kabupaten Ciamis
VII. Program Pengendalian dan Penanggulangan Bencana Pertanian
1. Pengendalian Organisme Pengganggu
Tumbuhan (OPT) Tanaman Pangan,
Hortikultura dan Perkebunan
Jumlah Lokasi Pengendalian
Organisme Pengganggu Tumbuhan
(OPT) Tanaman Pangan, Hortikultura
dan Perkebunan
VIII. Program Perizinan Usaha Pertanian
1. Penilaian Kelayakan dan Pemberian
Pertimbangan Teknis Izin Usaha Pertanian
Jumlah Dokumen Penilaian Kelayakan
dan Pemberian Pertimbangan Teknis
Izin Usaha Pertanian
IX. Program Penyuluhan Pertanian
1. Peningkatan Kapasitas Kelembagaan
Penyuluhan Pertanian di Kecamatan dan
Desa
Jumlah Kelembagaan Penyuluhan yang
Difasilitasi
2. Pengembangan Kapasitas Kelembagaan
Petani di Kecamatan dan Desa
Jumlah Lokasi Pengembangan
Kapasitas Kelembagaan Petani
3. Penyediaan dan Pemanfaatan Sarana dan
Prasarana Penyuluh Pertanian
Jumlah Lokasi yang mendapatkan
Fasilitasi Pemberdayaan
KODE
SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.
1 2 3 4
URUSAN PILIHAN
3.25.3.27.0.00.01. DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN
I. PROGRAM PENUNJANG URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH
KABUPATEN/KOTA
1. Penyusunan Dokumen Perencanaan
Perangkat Daerah Jumlah Dokumen Perencanaan OPD
2. Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA-
SKPD
Jumlah Dokumen Program dan
Kegiatan Perangkat Daerah
3. Koordinasi dan Penyusunan Dokumen
Perubahan RKA-SKPD
Jumlah Dokumen Koordinasi dan
Sinkronisasi Perencanaan Perangkat
Daerah
4. Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD
Jumlah Dokumen Koordinasi dan
Sinkronisasi Perencanaan Perangkat
Daerah
5. Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-
SKPD
Jumlah Dokumen Koordinasi dan
Sinkronisasi Perencanaan Perangkat
Daerah
6. Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi
Kinerja SKPD
Jumlah laporan akuntabilitas kinerja
instansi pemerintah perangkat daerah
7.
Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah
Jumlah Dokumen Evaluasi Kinerja
Perangkat Daerah
Jumlah Dokumen Evaluasi Perangkat
Daerah
8. Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Jumlah Gaji dan Tunjangan ASN
9. Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Keuangan Akhir Tahun SKPD
Jumlah Dokumen Pelaporan
Keuangan Akhir Tahun
10. Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Keuangan Bulanan/Triwulanan/Semesteran
SKPD
Jumlah Dokumen Pelaporan
Keuangan Semesteran
11. Pendidikan dan Pelatihan Pegawai
Berdasarkan Tugas dan Fungsi
12. Penyediaan Komponen Instalasi
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
Jumlah Waktu Penyediaan Komponen
Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan
Kantor
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11178
Pemerintah Kabupaten Ciamis
13. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan
Kantor
Jumlah Waktu Penyediaan Alat Tulis
Kantor
14.
Penyediaan Bahan Logistik Kantor
Jumlah Waktu Penyediaan Makanan
dan Minuman Harian, Rapat dan
Jamuan Tamu
15. Penyediaan Barang Cetakan dan
Penggandaan
Jumlah Waktu Penyediaan Barang
Cetakan dan Penggandaan
16. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan
Perundang-undangan
Jumlah Waktu Penyediaan Bahan
Bacaan, Perundang-undangan dan
Iklan Media Massa
17. Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan
Konsultasi SKPD
Jumlah Waktu Penyediaan Anggaran
Rapat-rapat Koordinasi dan
Konsultasi ke Luar Daerah
18. Pengadaan Mebel
Jumlah Unit Peralatan Gedung Kantor
yang Disediakan
19. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya
Air dan Listrik
Jumlah Waktu Penyediaan Jasa
Telepon, Air, Listrik dan Jasa
Layanan Internet
20. Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor
Jumlah Waktu Penyediaan Jasa
Kebersihan Kantor
21. Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya
Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan
Perorangan Dinas atau Kendaraan Dinas
Jabatan
Jumlah Unit Kendaraan
Dinas/Operasional yang Dipelihara
Secara Rutin/Berkala
22. Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Lainnya
Jumlah Unit Peralatan Gedung Kantor
yang Dipelihara Secara Rutin/Berkala
23. Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor
dan Bangunan Lainnya
Jumlah Luas Gedung Kantor yang
Dipelihara Secara Rutin / Berkala
II. PROGRAM PENGELOLAAN PERIKANAN BUDIDAYA
1. Penyediaan Data dan Informasi
Pembudidayaan Ikan dalam 1 (satu) Daerah
Kabupaten/Kota
Jumlah Dokumen Data Perikanan
2.
Penyediaan Prasarana Pembudidayaan Ikan
dalam 1 (satu) Daerah Kabupaten/Kota
Jumlah Bantuan Operasional BBI
Jumlah bantuan Operasional di Wil
Agropolitan dan Lumbung padi
Jumlah Pembangunan /Rehabilitasi
BBI
3.
Penjaminan Ketersediaan Sarana
Pembudidayaan Ikan dalam 1 (satu) Daerah
Kabupaten/Kota
Jumlah Bibit Ikan Unggul dan Sarana
Pendukungnya
Jumlah Kelompok Percontohan
Budidaya
Jumlah Produksi Bibit Ikan
Jumlah Sarana dan Prasarana Benih
Ikan
Jumlah Sarana Produksi Perikanan
4. Pengelolaan Kesehatan Ikan dan Lingkungan
Budidaya dalam 1 (satu) Daerah
Kabupaten/Kota
Terfasilitasinya Kesehatan Ikan
III. PROGRAM PENGAWASAN SUMBER DAYA KELAUTAN DAN
PERIKANAN
1. Pengawasan Usaha Perikanan Bidang
Pembudidayaan Ikan di Wilayah Sungai,
Danau, Waduk, Rawa, dan Genangan Air
Lainnya yang dapat Diusahakan dalam
Kabupaten/Kota
Jumlah Perarian Umum yang
Direstocking
Jumlah Pokmaswas/Pengelola
Perairan Umum
IV. PROGRAM PENGOLAHAN DAN PEMASARAN HASIL PERIKANAN
1. Pelaksanaan Bimbingan dan Penerapan
Persyaratan atau Standar pada Usaha
Pengolahan dan Pemasaran Skala Mikro dan
Kecil
Jumlah Peserta Bimbingan Teknis
Pengolahan Hasil Perikanan
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11179
Pemerintah Kabupaten Ciamis
2. Peningkatan Ketersediaan Ikan untuk
Konsumsi dan Usaha Pengolahan dalam 1
(satu) Daerah Kabupaten/Kota
Jumlah Lokasi Penyelenggaraan
Gemarikan untuk Pengentasan Kasus
Stunting di Kabupaten Ciamis
3. Pemberian Fasilitas bagi Pelaku Usaha
Perikanan Skala Mikro dan Kecil dalam 1
(satu) Daerah Kabupaten/Kota
Terfasilitasinya Pembinaan Pelaku
Usaha
V. PROGRAM PENYEDIAAN DAN PENGEMBANGAN SARANA
PERTANIAN
1.
Penjaminan Kemurnian dan Kelestarian SDG
Hewan/Tanaman
Jumlah Operasional Balai Perbibitan
Ayam Sentul
Jumlah Operasional Balai Perbibitan
Sapi Pasundan
Jumlah Operasional Mini Ranch Sapi
Pasundan
Tersedianya Obat-obatan Ternak
untuk Balai dan Mini Ranch
2. Pengadaan Benih/Bibit Ternak yang
Sumbernya dari Daerah Kabupaten/Kota
Lain
Jumlah bantuan pengembangan ayam
sentul di wilayah agropolitan dan
fasilitasi hibah barang / uang di
kelompok
VI. PROGRAM PENYEDIAAN DAN PENGEMBANGAN PRASARANA
PERTANIAN
1.
Pembangunan, Rehabilitasi dan
Pemeliharaan Prasarana Pertanian Lainnya
Pembangunan/ Rehabilitasi/
Penyempurnaan Balai dan Mini
Ranch Sapi Pasundan dan Perbibitan
Ayam Sentul
VII. PROGRAM PENGENDALIAN KESEHATAN HEWAN DAN KESEHATAN
MASYARAKAT VETERINER
1. Pengendalian dan Penanggulangan Penyakit
Hewan dan Zoonosis
Jumlah Kasus Penyakit Zoonosis (AI
dan Rabies)
2. Pengawasan atas Penerapan Persyaratan
Teknis untuk Pemasukan dan/atau
Pengeluaran Hewan dan Produk Hewan
Jumlah Pembinaan dan Pengawasan
Hewan dan Produk Hewan
3.
Pendampingan Unit Usaha Hewan dan
Produk Hewan
Jumlah Pelaku Usaha Pengolahan dan
Pemasaran Hasil Peternakan yang
Terfasilitasi
Jumlah Promosi Bagi Pelaku Usaha
Peternakan
4. Pendampingan Penerapan Unit
Kesejahteraan Hewan
Jumlah Pelaku Usaha Juru Sembelih
yang Mengikuti Bimbingan Teknis
KODE
SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.
1 2 3 4
URUSAN PENGAWASAN
6.01.0.00.0.00.01.INSPEKTORAT KABUPATEN
I. PROGRAM PENYELENGGARAAN PENGAWASAN
1. Penyelenggaraan Pengawasan Internal
Pengawasan Kinerja Pemerintah Daerah
Jumlah dokumen pemetaan resiko
pengawasan
Pengawasan Keuangan Pemerintah Daerah
Jumlah laporan pengawasan keuangan
yang disusun
Reviu Laporan Kinerja
Jumlah Laporan Hasil Evaluasi yang
disusun
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11180
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Reviu Laporan Keuangan
Jumlah laporan hasil reviu yang
disusun
Pengawasan Desa Jumlah LHA yang diterbitkan
Monitoring dan Evaluasi Tindak Lanjut Hasil
Pemeriksaan BPK RI dan Tindak Lanjut
Hasil Pemeriksaan APIP
Prosentase Hasil Tindak Lanjut
Pemeriksaan
2. Kegiatan Penyelenggaraan Pengawasan dengan Tujuan Tertentu
Pengawasan Dengan
Tujuan Tertentu
Jumlah laporan penyelenggaraan
pengawasan dengan tujuan tertentu
yang ditindaklanjuti
II. PROGRAM PERUMUSAN KEBIJAKAN, PENDAMPINGAN DAN
ASISTENSI
1. Pendampingan dan Asistensi
Pendampingan, Asistensi, Verifikasi, dan
Penilaian Reformasi Birokrasi
nilai asistensi penilaian Reformasi
Birokrasi
Jumlah pendampingan dan asistensi
penilaian Zona Integritas
Koordinasi, monitoring dan evaluasi serta
perifikasi, pencegahan dan pemberantasan
korupsi
Jumlah tindak lanjut Monev terkait
pencegahan dan pemberantasan
korupsi
Pendampingan, Asistensi dan Verifikasi
Penegakan Integritas
Jumlah laporan hasil Penegakan
Integritas yang disusun
III. PROGRAM PENUNJANG URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH
KABUPATEN/KOTA
1. Perencanaan, Penganggaran, dan Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah
Penyusunan Dokumen Perencanaan
Perangkat Daerah
Jumlah dokumen perencanaan yang
disusun
Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi
Kinerja SKPD
jumlah dokumen LKIP
2. Administrasi Keuangan Perangkat Daerah
Penyediaan Gaji dan
Tunjangan ASN
Jumlah waktu penyediaan gaji dan
tunjangan
Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Keuangan Akhir Tahun SKPD
jumlah dokumen laporan keuangan
akhir tahun
Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Keuangan Bulanan/Triwulanan/Semest eran
SKPD
jumlah dokumen laporan keuangan
bulanan/ triwulan/ semesteran
3. Administrasi Kepegawaian Perangkat Daerah
Pendidikan dan Pelatihan Pegawai
Berdasarkan Tugas dan Fungsi
jumlah pegawai yang mengikuti
diklat/ bimtek
4. Administrasi Umum Perangkat Daerah
Penyediaan Komponen Instalasi
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
Jumlah waktu penyediaan komponen
listrik/ penerangan
Penyediaan Peralatan dan
Perlengkapan Kantor
Jumlah jenis peralatan dan
perlengkapan kantor
Penyediaan Bahan Logistik
Kantor
Jumlah waktu penyediaan mamin dan
ATK
Penyediaan Barang Cetakan dan
Penggandaan
jumlah waktu penyediaan
penggandaan dan cetakan
Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan
Perundang- undangan
jumlah waktu penyediaan bahan
bacaan dan peraturan perundang-
undangan
Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan
Konsultasi SKPD
Jumlah waktu penyediaan anggaran
rakor dan konsultasi
5. Pengadaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintah Daerah
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11181
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Pengadaan Kendaraan Perorangan Dinas atau
Kendaraan Dinas Jabatan
jumlah unit kendaraan dinas/
operasioanl
Pengadaan Mebel jumlah jenis mebeler kantor
Pengadaan Sarana dan Prasarana Pendukung
Gedung Kantor atau Bangunan Lainnya
jumlah jenis sarana dan prasarana
pendukung gedung kantor
6. Penyediaan Jasa Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah
Penyediaan Jasa Surat
Menyurat jumlah waktu penyediaan jasa surat
Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya
Air dan Listrik
Jumlah waktu penyediaan jasa
telepon, air dan listrik
Penyediaan Jasa Pelayanan
Umum Kantor Jumlah tenaga ahli yang tersedia
7. Pemeliharaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah
Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya
Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan
Perorangan Dinas atau Kendaraan Dinas
Jabatan
Jumlah Pembayaran pajak kendaraan
dinas
Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya
Pemeliharaan, Pajak, dan Perizinan
Kendaraan Dinas Operasional atau Lapangan
Jumlah Pembayaran pajak kendaraan
dinas
Pemeliharaan Peralatan dan
Mesin Lainnya
jumlah waktu Pemeliharaan Peralatan
dan
Mesin Lainnya
Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor
dan Bangunan Lainnya
jumlah waktu pemeliharaan bangunan
gedung kantor
KODE
SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.
1 2 3 4
URUSAN PENUNJANG
5.01.5.05.0.00.01. BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
I. Program Penunjang Urusan Pemerintah Daerah Kabupaten/ Kota
1. Penyediaan Alat/Bahan Komponen Instalasi ListrikPenerangan Bangunan Kantor
Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan
Kantor
Jumlah Bulan Penyediaan Peralatan
dan Perlengkapan Kantor
Penyediaan Peralatan Rumah Tangga
Jumlah bulan pada penyediaan
peralatan rumah tangga
Penyediaan Bahan Logistik Kantor
Jumlah bulan pada penyediaan
makanan dan minuman
Penyediaan Barang Cetakan dan
Penggandaan
Jumlah bulan pada penyediaan barang
cetakan dan penggandaan
Penyediaan bahan bacaan dan peraturan
perundang-undangan
Jumlah bulan pada penyediaan surat
kabar dan majalah
Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan
Konsultasi SKPD
Jumlah bulan pada pelaksanaan
rapat koordinasi dan konsultasi
SKPD
2. Pengadaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintah Daerah
Pengadaan Kendaraan Dinas Operasional atau
Lapangan
Jumlah Pengadaan Kendaraan
Dinas / Operasional
Pengadaan Sarana dan Prasarana Gedung
Kantor dan Bangunan Lainnya
Jumlah bulan pada penyediaan sarana
dan prasarana gedung kantor
Pengadaan Sarana dan Prasarana Pendukung
Gedung Kantor dan Bangunan Lainnya
Jumlah bulan pada penyediaan sarana
dan prasarana pendukung gedung
kantor
3. Penyediaan Jasa Penunjang Urusan Pemerintah Daerah
Penyediaan Jasa Surat Menyurat Jumlah materai pada surat menyurat
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11182
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya
Air dan Listrik
Jumlah pembayaran air. listrik,
telepon dan internet
Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor
Jumlah bulan pada pelaksanaan
administrasi dan kebersihan kantor
4. Pemeliharaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah
Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya
Pemeliharaan, Pajak, dan Perizinan
Kendaraan Dinas Operasional atau Lapangan
Jumlah Kendaraan roda 2 dan roda 4
yang dipelihara
Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor
dan Bangunan Lainnya
Jumlah bangunan gedung kantor yang
dipelihara
Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan
Prasarana Pendukung Gedung Kantor atau
Bangunan Lainnya
Jumlah Peralatan kantor yang
dipelihara
5. Perencanaan, Penganggaran, dan Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah
Penyusunan Dokumen Perencanaan
Perangkat Daerah
Jumlah dokumen Renja, Perubahan
Renja, PK, P-PK dan RKT , Renstra,
Perubahan Renstra PD
Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA-
SKPD
Jumlah dokumen RKA-SKPD
Koordinasi dan Penyusunan Dokumen
Perubahan RKA-SKPD
Jumlah Dokumen Perubahan RKA-
SKPD
Koordinasi dan Penyusunan Dokumen DPA-
SKPD
Jumlah dokumen DPA- SKPD
Koordinasi dan Penyusunan Dokumen
Perubahan DPA-SKPD
Jumlah dokumen Perubahan DPA-
SKPD
Koordinasi dan Penyusunan Laporan Capaian
Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD
Jumlah dokumen Laporan Kinerja
SKPD
Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah
Jumlah dokumen Perencanaan
Program Kegiatan SKPD
6. Administrasi Keuangan Perangkat Daerah
Belanja Gaji ASN dan Tunjangan Lainnya
Jumlah Orang yang Menerima Gaji
dan Tunjangan ASN
Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Keuangan Akhir Tahun SKPD
Jumlah dokumen Laporan Keuangan
Akhir Tahun
Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Keuangan Bulanan/Triwulanan/Semesteran
SKPD
Jumlah dokumen Keuangan
Semesteran SKPD
II. PROGRAM PERENCANAAN, PENGENDALIAN DAN EVALUASI
PEMBANGUNAN DAERAH
1. Penyusunan Perencanaan dan Pendanaan
Pelaksanaan Konsultasi Publik
Jumlah dokumen Rancangan Awal
RKPD, dokumen Rancangan Awal
RPJMD, dokumen Rancangan RPJPD
yang disempurnakan
Koordinasi Pelaksanaan Forum SKPD/Lintas
SKPD
Jumlah dokumen Berita Acara
Kesepakatan hasil Forum Lintas
SKPD yang ditindaklanjuti
Pelaksanaan Musrenbang Kabupaten/Kota
Jumlah dokumen Rancangan
RKPD, dokumen Rancangan
RPJMD, dokumen Rancangan
RPJPD yang disempurnakan
Penyiapan Bahan Koordinasi Musrenbang
Kecamatan
Jumlah bahan koordinasi musrenbang
yang disiapkan
- Dokumen Draft Rancangan Awal
RKPD
- Dokumen Pedoman Musrenbang di
Kecamatan
Koordinasi Penyusunan dan Penetapan
Dokumen Perencanaan Pembangunan Daerah
Jumlah dokumen perencanaaan
pembangunan daerah yang disusun
dan ditetapkan
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11183
Pemerintah Kabupaten Ciamis
-KUA APBD, PK, Rencana Aksi,
RKPD, P- RKPD, P-PK, P- Rencana
Aksi, RPJMD, P- RPJMD, RPJPD, P-
RPJPD
2. Analisis Data dan Informasi Pemerintahan Daerah Bidang Perencanaan
Pembangunan Daerah
Analisis Data dan Informasi Perencanaan
Pembangunan Daerah
Jumlah dokumen hasil analisis data
dan informasi perencanaan
pembangunan
3. Pengendalian, Evaluasi dan Pelaporan Bidang Perencanaan Pembangunan
Daerah
Koordinasi Pengendalian Perencanaan dan
Pelaksanaan Pembangunan Daerah di
Kabupaten/Kota
Jumlah laporan hasil koordinasi
Pengendalian Perencanaan dan
Pelaksanaan Pembangunan Daerah di
Kabupaten/Kota
Monitoring, Evaluasi dan Penyusunan
Laporan Berkala Pelaksanaan Pembangunan
Daerah
Jumlah laporan evaluasi kebijakan,
evaluasi pelaksanaan dan evaluasi
hasil RKPD Triwulanan dan Tahunan,
RPJMD, P-RPJMD dan RPJPD, P-
RPJPD
III. PROGRAM KOORDINASI DAN SINKRONISASI PERENCANAAN
PEMBANGUNAN DAERAH
1. Koordinasi Perencanaan Bidang Perekonomian dan SDA (Sumber Daya Alam)
Koordinasi Penyusunan Dokumen Perencanaan
Pembangunan Daerah Bidang Perekonomian
(RPJPD, RPJMD dan RKPD)
Jumlah dokumen hasil koordinasi
perencanaan pembangunan Sub bidang
perekonomian
Asistensi Penyusunan Dokumen Perencanaan
Pembangunan Perangkat Daerah Bidang
Perekonomian
Jumlah dokumen perencanaan PD
lingkup Sub bidang Perekonomian yang
sesuai hasil asistensi
Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi
Penyusunan Dokumen Perencanaan
Pembangunan Perangkat Daerah Bidang
Perekonomian
- Jumlah dokumen hasil pelaksanaan
monitoring PD lingkup Sub bidang
Perekonomian
- Jumlah dokumen evaluasi terhadap
hasil pelaksanaan rencana PD lingkup
Sub bidang Perekonomian
Koordinasi Pelaksanaan Sinergitas dan
Harmonisasi Perencanaan Pembangunan
Daerah Bidang Perekonomian
Jumlah dokumen hasil pelaksanaan
Sinergitas dan Harmonisasi
Perencanaan Pembangunan Daerah Sub
Bidang Perekonomian
Koordinasi Penyusunan Dokumen Perencanaan
Pembangunan Daerah Bidang SDA ( RPJPD,
RPJMD dan RKPD)
Jumlah dokumen Perencanaan
Pembangunan Daerah Sub Bidang
Sumber Daya Alam
Asistensi Penyusunan Dokumen Perencanaan
Pembangunan Perangkat Daerah Bidang SDA
Jumlah dokumen perencanaan PD
lingkup Sub bidang SDA yang sesuai
hasil asistensi
Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi
Penyusunan Dokumen Perencanaan
Pembangunan Perangkat Daerah Bidang SDA
- Jumlah dokumen hasil pelaksanaan
monitoring PD lingkup Sub Bidang
Sumber Daya Alam
- Jumlah dokumen evaluasi terhadap
hasil pelaksanaan rencana PD lingkup
Sub bidang Sumber Daya Alam
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11184
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Koordinasi Pelaksanaan Sinergitas dan
Harmonisasi Perencanaan Pembangunan
Daerah Bidang SDA
Jumlah dokumen hasil pelaksanaan
Sinergitas dan Harmonisasi
Perencanaan Pembangunan Daerah Sub
Bidang SDA
2. Koordinasi Perencanaan Bidang Pemerintahan dan Pembangunan Manusia
Koordinasi Penyusunan Dokumen Perencanaan
Pembangunan Daerah Bidang Pemerintahan
(RPJPD, RPJMD dan RKPD)
Jumlah dokumen hasil koordinasi
perencanaan pembangunan Sub Bidang
Pemerintahan
Asistensi Penyusunan Dokumen Perencanaan
Pembangunan Perangkat Daerah Bidang
Pemerintahan
Jumlah dokumen perencanaan PD
lingkup Sub bidang Pemerintahan yang
sesuai hasil asistensi
Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi
Penyusunan Dokumen Perencanaan
Pembangunan Perangkat Daerah Bidang
Pemerintahan
Jumlah dokumen hasil pelaksanaan
monitoring PD lingkup Sub Bidang
Pemerintahan
Jumlah dokumen evaluasi terhadap hasil
pelaksanaan rencana PD lingkup Sub
Bidang Pemerintahan
Koordinasi Pelaksanaan Sinergitas dan
Harmonisasi Perencanaan Pembangunan
Perangkat Daerah Bidang Pemerintahan
Jumlah dokumen hasil pelaksanaan
Sinergitas dan Harmonisasi
Perencanaan Pembangunan Daerah Sub
Bidang Pemerintahan
Koordinasi Penyusunan Dokumen Perencanaan
Pembangunan Perangkat Daerah Bidang
Pembangunan Manusia (RPJPD, RPJMD dan
RKPD)
Jumlah dokumen hasil koordinasi
perencanaan pembangunan Sub Bidang
Pembangunan Manusia
Asistensi Penyusunan Dokumen Perencanaan
Pembangunan Perangkat Daerah Bidang
Pembangunan Manusia
Jumlah dokumen perencanaan PD
lingkup Sub bidang Pembangunan
Manusia yang sesuai hasil asistensi
Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi
Penyusunan Dokumen Perencanaan
Pembangunan Perangkat Daerah Bidang
Pembangunan Manusia
- Jumlah dokumen hasil pelaksanaan
monitoring PD lingkup Sub Bidang
Pembangunan Manusia
- Jumlah dokumen evaluasi terhadap
hasil pelaksanaan rencana PD lingkup
Sub Bidang Pembangunan Manusia
Koordinasi Pelaksanaan Sinergitas dan
Harmonisasi Perencanaan Pembangunan
Daerah Bidang Pembangunan Manusia
Jumlah dokumen hasil pelaksanaan
Sinergitas dan Harmonisasi
Perencanaan Pembangunan Daerah Sub
Bidang Pembangunan Manusia
3. Koordinasi Perencanaan Bidang Infrastruktur dan Kewilayahan
Koordinasi Penyusunan Dokumen Perencanaan
Pembangunan Daerah Bidang Infrastruktur
(RPJPD, RPJMD dan RKPD)
Jumlah dokumen perencanaan
pembangunan daerah Sub Bidang
Infrastruktur
Asistensi Penyusunan Dokumen Perencanaan
Pembangunan Perangkat Daerah Bidang
Infrastruktur
Jumlah dokumen perencanaan PD
lingkup Sub bidang Infrastruktur yang
sesuai hasil asistensi
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11185
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi
Penyusunan Dokumen Perencanaan
Pembangunan Perangkat Daerah Bidang
Infrastruktur
- Jumlah dokumen hasil pelaksanaan
monitoring PD lingkup Sub Bidang
Infrastruktur
- Jumlah dokumen evaluasi terhadap
hasil pelaksanaan rencana PD lingkup
Sub Bidang Infrastruktur
Koordinasi Pelaksanaan Sinergitas dan
Harmonisasi Perencanaan Pembangunan
Daerah Bidang Infrastruktur
Jumlah dokumen hasil pelaksanaan
Sinergitas dan Harmonisasi
Perencanaan Pembangunan Daerah Sub
Bidang Infrastruktur
Koordinasi Penyusunan Dokumen Perencanaan
Pembangunan Daerah Bidang Kewilayahan
(RPJPD, RPJMD dan RKPD)
Jumlah dokumen hasil koordinasi
perencanaan pembangunan Sub Bidang
Kewilayahan
Asistensi Penyusunan Dokumen Perencanaan
Pembangunan Daerah Bidang Kewilayahan
Jumlah dokumen perencanaan PD
lingkup Sub bidang Kewilayahan yang
sesuai hasil asistensi
Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi
Penyusunan Dokumen Perencanaan
Pembangunan Perangkat Daerah Bidang
Kewilayahan
-Jumlah dokumen hasil pelaksanaan
monitoring PD lingkup Sub Bidang
Kewilayahan
- Jumlah dokumen evaluasi terhadap
hasil pelaksanaan rencana PD lingkup
Sub Bidang Kewilayahan
Koordinasi Pelaksanaan Sinergitas dan
Harmonisasi Perencanaan Pembangunan
Daerah Bidang Kewilayahan
Jumlah dokumen hasil pelaksanaan
Sinergitas dan Harmonisasi
Perencanaan Pembangunan Daerah Sub
Bidang Kewilayahan
IV. PROGRAM PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN DAERAH
1. Penelitian dan Pengembangan Bidang Ekonomi dan Pembangunan
Penelitian dan Pengembangan Pekerjaan
Umum
Jumlah Dokumen Indeks Kepuasan
Layanan Infrastruktur yang Tersusun
2. Pengembangan Inovasi dan Teknologi
Penelitian, Pengembangan, dan Perekayasaan
di Bidang Teknologi dan Inovasi
Jumlah laporan roadmap SIDa dan
penguatan kelembagaan SIDa
Diseminasi Jenis, Prosedur dan Metode
Penyelenggaraan Pemerintah Daerah Yang
Bersifat Inovatif
Jumlah Laporan Inovasi Daerah
Sosialisasi dan Diseminasi Hasil-Hasil
Kelitbangan Jumlah laporan Hasil-Hasil Kelitbangan
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11186
Pemerintah Kabupaten Ciamis
KODE
SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.
1 2 3 4
URUSAN PENUNJANG
5.02.0.00.0.00.01. BADAN PENGELOLA KEUANGAN DAERAH
I. Program Penunjang Urusan Pemerintah Daerah Kabupaten/ Kota
Penyusunan Dokumen Perencanaan Perangkat
Daerah
Terlaksananya administrasi
perkantoran melalui Penyusunan
Dokumen Perencanaan Perangkat
Daerah
Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA-
SKPD
Terlaksananya administrasi
perkantoran melalui Koordinasi dan
Penyusunan Dokumen RKA-SKPD
Koordinasi dan Penyusunan Dokumen
Perubahan RKA-SKPD
Terlaksananya administrasi
perkantoran melalui Koordinasi dan
Penyusunan Dokumen Perubahan
RKA-SKPD
Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD Terlaksananya administrasi
perkantoran melalui Koordinasi dan
Penyusunan DPA-SKPD
Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-
SKPD
Terlaksananya administrasi
perkantoran melalui Koordinasi dan
Penyusunan Perubahan DPA-SKPD
Koordinasi dan Penyusunan Laporan Capaian
Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kenirja SKPD
Terlaksananya Kegiatan Koordinasi
dan Penyusunan Laporan Capaian
Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kenirja
SKPD
Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah Tersedianya administrasi perkantoran
melalui Evaluasi Kinerja Perangkat
Daerah
Penyediaan Gaji dan tunjangan ASN Terlaksananya Penyediaan Gaji dan
Tunjangan ASN
Penyediaan Administrasi Pelaksanaan Tugas
ASN
Terlaksananya administrasi
perkantoran melalui Penyediaan Jasa
Tenaga Pendukung Administrasi
/Teknis Perkantoran
Koordinasi dan Pelaksanaan Akuntansi SKPD Terlaksananya administrasi
perkantoran melalui Penyediaan
Administrasi Pelaksanaan Tugas ASN
Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Keuanagn Akhir Tahun SKPD
Terlaksananya Koordinasi dan
Penyusunan Laporan Keuanagn Akhir
Tahun SKPD
Koordinasi dan Penusunan Laporan keuangan
Bulanan/triwulan/semesteran SKPD
Terlaksananya Koordinasi dan
Penusunan Laporan keuangan
Bulanan/triwulan/semesteran SKPD
Pengadaan Pakaian Dinas Beserta atribut
kelengkapanya
Terlaksananya Pengadaan Pakaian
Dinas Beserta atribut kelengkapanya
Pendidikan dan Pelatihan Pegawai berdasarkan
tugas dan fungsi
Terlaksananya Pendidikan dan
Pelatihan Pegawai berdasarkan tugas
dan fungsi
Sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan Terlaksananya peningkatan Sosialisasi
Peraturan Perundang-Undangan
Bimbingan Teknis Implementasi peraturan
Perundang Undangan
Terlaksananya Bimbingan Teknis
Implementasi peraturan Perundang
Undangan
Penyediaan Komponen Instalasi
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
Terlaksananya Penyediaan Komponen
Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan
Kantor
Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor Terlaksananya Penyediaan Peralatan
dan Perlengkapan Kantor
Penyediaan Bahan Logistik Kantor Terlaksananya Penyediaan Bahan
Logistik Kantor
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11187
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Penyediaan Barang cetakan dan penggandaan Terlaksananya Penyediaan Barang
cetakan dan penggandaan
Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan
Perundang-Undangan
Terlaksananya Penyediaan Bahan
Bacaan dan Peraturan Perundang-
Undangan
Penyelenggaraan rapat koordinasi dan
Konsultasi SKPD
Terlaksananya Penyelenggaraan rapat
koordinasi dan Konsultasi SKPD
Pengadaan kendaraan perorangan dinas atau
kendaraan dinas jabatan Pengadaan Gedung
Kantor atau Bangunan lainnya
Terlaksananya Pengadaan kendaraan
perorangan dinas atau kendaraan dinas
jabatan Pengadaan Gedung Kantor
atau Bangunan lainnya
Pengadaan sarana dan prasarana gedung kantor
atau bangunan lainnya
Terlaksananya Pengadaan sarana dan
prasarana gedung kantor atau
bangunan lainnya
Pengadaan sarana dan prasarana pendukung
gedung kantor atau bangunan lainnya
Terlaksanaya Pengadaan sarana dan
prasarana pendukung gedung kantor
atau bangunan lainnya
Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air
dan listrik
Tersedianya Penyediaan jasa
komunikasi, sumber daya air dan listrik
Penyediaan jasa pelayanan Umum Kantor Terlaksananya Penyediaan jasa
pelayanan Umum Kantor
Penyediaan jasa pemeliharaan, Biaya
Pemeliharaan dan Pajak kendaraan Perorangan
Dinas atau kendaraan dinas jabatan
Terlaksananya Penyediaan jasa
pemeliharaan, Biaya Pemeliharaan dan
Pajak kendaraan Perorangan Dinas
atau kendaraan dinas jabatan
Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya
Pemeliharaan, Pajak, dan Perizinan Kendaraan
Dinas Operasional atau lapangan
Terlaksananya Penyediaan Jasa
Pemeliharaan, Biaya Pemeliharaan,
Pajak, dan Perizinan Kendaraan Dinas
Operasional atau lapangan
Pemeliharaan peralatan dan mesin Lainnya Terlaksananya Pemeliharaan peralatan
dan mesin Lainnya
Pemeliharaan/rehabilitasi Gedung Kantor dan
Bangunan Lainnya
Terlaksananya
Pemeliharaan/rehabilitasi Gedung
Kantor dan Bangunan Lainnya
Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan
Prasarana Pendukung Gedung Kantor atau
Bangunan Lainnya
Terlaksananya
Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan
Prasarana Pendukung Gedung Kantor
atau Bangunan Lainnya
II. PROGRAM PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH
Koordinasi, penyusunan dan Verifikasi RKA-
SKPD
Terlaksananya Koordinasi,
penyusunan dan Verifikasi RKA-
SKPD
Koordinasi dan Penyusunan Peraturan Daerah
tentang APBD dan Peraturan Kepala Daerah
Tentang Penjabaran APBD
Koordinasi dan Penyusunan Peraturan
Daerah tentang APBD dan Peraturan
Kepala Daerah Tentang Penjabaran
APBD
Koordinasi dan Penyusunan Peraturan Daerah
tentang Perubahan APBD dan Peraturan
Kepala Daerah Tentang Penjabaran Perubahan
APBD
Terlaksananya Koordinasi dan
Penyusunan Peraturan Daerah tentang
Perubahan APBD dan Peraturan
Kepala Daerah Tentang Penjabaran
Perubahan APBD
Koordinasi dan Penyusunan regulasi serta
Kebijakan BIdang Anggaran
Terlaksananya Koordinasi dan
Penyusunan regulasi serta Kebijakan
BIdang Anggaran
Koordinasi Perencanaan Anggaran Pendapatan Terlaksananya Koordinasi
Perencanaan Anggaran Pendapatan
Koordinasi, Fasilitasi, Asistensi, Sinkronisasi,
Supervisi, Monitoring dan Evaluasi
Pengelolaan Dana Perimbangan dan Dana
Transfer lainnya
Terlaksananya Koordinasi, Fasilitasi,
Asistensi, Sinkronisasi, Supervisi,
Monitoring dan Evaluasi Pengelolaan
Dana Perimbangan dan Dana Transfer
lainnya
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11188
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Koodinasi Pelaksanaan Akuntansi Penerimaan
dan Pengeluaran Daerah
Terlaksananya Koodinasi Pelaksanaan
Akuntansi Penerimaan dan
Pengeluaran Daerah
Rekonsiliasi dan Verifikasi Aset, Kewajiban,
Ekuitas, Pendapatan, Belanja, Pembiayaan,
Pendapatan LO dan Beban
Terlaksanaya Rekonsiliasi dan
Verifikasi Aset, Kewajiban, Ekuitas,
Pendapatan, Belanja, Pembiayaan,
Pendapatan LO dan Beban
Koordinasi Penyusunan Laporan
Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD
Bulanan, Triwulanan dan Semesteran
Terlaksanaya Koordinasi Penyusunan
Laporan Pertanggungjawaban
Pelaksanaan APBD Bulanan,
Triwulanan dan Semesteran
Konsolidasi Laporan Keuangan SKPD, BLUD
dan Laporan Keuangan Pemda
Terlaksanaya Konsolidasi Laporan
Keuangan SKPD, BLUD dan Laporan
Keuangan Pemda
Koordinasi dan Penyusunan Rancangan
Peraturan Daerah tentang Pertanggungjawaban
Pelaksanaan APBD Provinsi dan Rancangan
Peraturan Kepala Daerah tentang Penjabaran
Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD
Kabupaten/kota
Terlaksanaya Koordinasi dan
Penyusunan Rancangan Peraturan
Daerah tentang Pertanggungjawaban
Pelaksanaan APBD Provinsi dan
Rancangan Peraturan Kepala Daerah
tentang Penjabaran
Pertanggungjawaban Pelaksanaan
APBD Kabupaten/kota
Penyusunan Kebijakan dan Panduan Teknis
Operasional Penyelenggaraan Akuntansi
Pemerintah Daerah
Terlaksananya Penyusunan Kebijakan
dan Panduan Teknis Operasional
Penyelenggaraan Akuntansi
Pemerintah Daerah
Pembinaan Akuntansi, pelaporan dan
Pertanggungjawaban Pemerintah
Kabupaten/kota
Terlaksanaya Pembinaan Akuntansi,
pelaporan dan Pertanggungjawaban
Pemerintah Kabupaten/kota
Analisis Perencanaan dan Penyaluran Bantuan
Keuangan
Terlaksanaya Analisis Perencanaan
dan Penyaluran Bantuan Keuangan
Pengelolaan Dana Bagi Hasil Kabupaten/Kota Terlaksanaya Pengelolaan Dana Bagi
Hasil Kabupaten/Kota
Pengelolaan Dana Darurat Mendesak Terlaksanaya Pengelolaan Dana
Darurat Mendesak
III. PROGRAM PENGELOLAAN BARANG MILIK DAERAH
Penyusunan Estándar Harga Terlaksanaya Penyusunan Estándar
Harga
Penyusunan Perencanaan Kebutuhan Barang
Milik Daerah
Terlaksananya Penyusunan
Perencanaan Kebutuhan Barang Milik
Daerah
Penatausahaan Barang Milik Daerah Terlaksananya Penatausahaan Barang
Milik Daerah
Pengamanan Barang Milik Daerah Terlaksananya Pengamanan Barang
Milik Daerah
Pengawasan dan Pengendalian Pengelolaan
Barang Milik Daerah
Terlaksananya Pengawasan dan
Pengendalian Pengelolaan Barang
Milik Daerah
Optimalisasi Penggunaan, Pemanfaatan,
Pemindahtanganan, Pemusnahan dan
Penghapusan Barang milik Daerah
Terlaksananya Optimalisasi
Penggunaan, Pemanfaatan,
Pemindahtanganan, Pemusnahan dan
Penghapusan Barang milik Daerah
Rekonsiliasi dalam rangka Penyusunan
Laporan Barang Milik Daerah
Terlaksananya Rekonsiliasi dalam
rangka Penyusunan Laporan Barang
Milik Daerah
IV. PROGRAM PENGELOLAAN PENDAPATAN DAERAH
Perencanaan Pengelolaan Pajak Daerah Terlaksananya Perencanaan
Pengelolaan Pajak Daerah
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11189
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Analisa dan Pengembangan Pajak Daerah,
serta Penyusunan Kebijakan Pajak Daerah
Terlaksananya Analisa dan
Pengembangan Pajak Daerah, serta
Penyusunan Kebijakan Pajak Daerah
Penyuluhan dan Penyebarluasan Kebijakan
Pajak Darah
Terlaksananya Penyuluhan dan
Penyebarluasan Kebijakan Pajak
Darah
Penyediaan Sarana dan Prasarana Pengelolaan
Pajak Daerah
Terlaksananya Penyediaan Sarana dan
Prasarana Pengelolaan Pajak Daerah
Pendataan dan Pendaftaran Objek Pajak daerah Terlaksananya Pendataan dan
Pendaftaran Objek Pajak daerah
Pengolahan, Pemeliharaan, dan Pelaporan
Basis Data Pajak Daerah
Terlaksananya Pengolahan,
Pemeliharaan, dan Pelaporan Basis
Data Pajak Daerah
Penilaian Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan
dan Perkotaan (PBBP2) serta Bea Perolehan
Hak atas tanah dan Bangunan (BPHTB)
Terlaksananya Penilaian Pajak Bumi
dan Bangunan Pedesaan dan Perkotaan
(PBBP2) serta Bea Perolehan Hak atas
tanah dan Bangunan (BPHTB)
Penetapan Wajib Pajak Daerah Pelayanan dan
Konsultasi Pajak Daerah Penelitian dan
Verifikasi Data Pelaporan Pajak Daerah
Terlaksananya Penetapan Wajib Pajak
Daerah Pelayanan dan Konsultasi
Pajak Daerah Penelitian dan Verifikasi
Data Pelaporan Pajak Daerah
Penagihan Pajak Daerah Terlaksananya Penagihan Pajak
Daerah
Penyelesaian Keberatan Pajak Daerah Terlaksananya Penyelesaian Keberatan
Pajak Daerah
Pengendalian, Pemeriksaaan dan Pengawasan
Pajak Daerah
Terlaksananya Pengendalian,
Pemeriksaaan dan Pengawasan Pajak
Daerah
Pembinaan dan Pengawasan Pengelolaan
Retribusi Daerah
Terlaksananya Pembinaan dan
Pengawasan Pengelolaan Retribusi
Daerah
KODE
SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.
1 2 3 4
URUSAN PENUNJANG
5.04.0.00.0.00.01.BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBERDAYA MANUSIA
I. Program Penunjang Urusan Pemerintah Daerah Kabupaten/ Kota
1. Penyusunan Dokumen Perencanaan Perangkat
Daerah
Jumlah waktu pelaksanaan
koordinasi dan sinkronisasi
perencanaan perangkat Daerah
2. Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA-
SKPD Jumlah dokumen perencanaan
3. Koordinasi dan Penyusunan Laporan Capaian
Kinerja dan Ihtisar Realisasi Kinerja SKPD
Jumlah laporan akuntabilitas kinerja
instansi pemerintah perangkat daerah
4. Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah
Jumlah waktu pelaksanaan evaluasi
kinerja perangkat daerah
5. Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN
Jumlah waktu pembayaran gaji dan
tunjangan pegawai
6. Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan
Ahir Tahun SKPD
Jumlah pelaporan keuangan dan ahir
tahun sesuai SAP
7. Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan
Bulanan/Triwulanan/Semesteran Jumlah pelaporan semesteran
8. Rekonsiliasi dan Penyusunan Laporan Barang
Milik Daerah pada SKPD
Jumlah waktu rekonsiliasi laporan
barang milik daerah
9. Penyediaan komponen Instalasi
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
Jumlah waktu komponen instalasi
listrik/penerangan bangunan kantor
yang disediakan
10. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor
Jumlah waktu penyediaan peralatan
dan perlengkapan kantor yang
disediakan
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11190
Pemerintah Kabupaten Ciamis
11. Penyediaan Bahan Logistik kantor
Jumlah waktu penyediaan makan dan
minum harian, rapat dan jamuan
tamu
12. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan
Jumlah waktu barang cetakan dan
penggandaan yang disediakan
13 Penyediaan Bahan Bacaan dan Perundang-
undangan
Jumlah waktu bahan bacaan,
perundang-undangan dan iklan
media masa yang disediakan
14. Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan
Konsultasi SKPD
Jumlah waktu penyediaan anggaran
rapat-rapat koordinasi keluar daerah
Pengadaan sarana dan Prasarana Gedung Kantor
atau Bangunan Lainnya
-Jumlah unit peralatan gedung kantor
yang disediakan
- Jumlah unit peralatan kantor yang
disediakan
- Jumlahunit perlengkapan gedung
kantor yang disediakan
- Jumlah unit perlengkapan kantor
yang disediakan
15. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air
dan Listrik Terlaksananya pembayaran rekening
16. Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor
Jumlah waktu penyediaan jasa
kebersihan kantor
17. Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya
Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan Perorangan
Dinas atau Kendaraan Dinas Jabatan
Jumlah unit kendaraan
dinas/operasional yang dipelihara
secara rutin/berkala
18.
Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor dan
Bangunan Lainnya
- Jumlah gedung kantor yang
dibangun
- Jumlah luas gedung yang dipelihara
secara rutin/berkala
- Jumlah sarana dan prasarana kantor
yang ditingkatkan
- jumlah unit gedung kantor yang
direhabilitasi
19. Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan Prasarana
Pendukung Gedung Kantor atau Bangunan
Lainnya
-Jumlah unit peralatan gedung yang
dipelihara secara rutin/berkala
-Jumlah peralatan kantoryang
dipelihara secara rutin/berkala
II. PROGRAM KEPEGAWAIAN DAERAH
1.
Evaluasi Pengadaan ASN dan Pengadaan ASN
- Jumlah dokumen laporan formasi
pegawai
- Jumlah formasi calon ASN yang
terisi dari pengadaan pegawai
2. Evaluasi Pemberhentian ASN
Jumlah surat keputusan
pemberhentianyang diterbitkan
3. Fasilitasi Lembaga Profesi ASN
Jumlah lembaga ASN yang
terfasilitasi
4.
Pengelolaan Sistem Informasi Kepegawaian
- Jumlah aplikasiSIMPEG yang
dibangun dan dikembangkan
-Jumlah data pegawai yang terupdate
dalam website kepegawaian
- Jumlah pegawai yang terupdate di
tata naskah
5.
Pengelolaan Data Kepegawaian
- Jumlah dokumen administrasi
kesejahteraan pegawai yang
diterbitkan
- Jumlah media informasi
kepagawaian yang diterbitkan
6.
Pengelolaan Mutasi ASN
Jumlah rekomendasi pindah tugas
yang diterbitkan, jumlah surat
keputusan perpindahan PNS yang
diterbitkan
7. Pengelolaan Kenaikan Pangkat ASN
- Jumlah aplikasi mang ASEP yang
dibangun dan dikembangkan
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11191
Pemerintah Kabupaten Ciamis
- Jumlah ASN yang mengikuti ujian
dinas dan ujian penyesuaian
kenaikan pangkat
-Jumlah dokumen Surat Keputusan
kenaikan pangkat yang diterbitkan
8.
Pengelolaan Promosi ASN
- Jumlah pelaksanaan pelantikan
- Jumlah pelaksanaan seleksi terbuka
jabatan pimpinan tinggi
-Jumlah Surat Keputusan
pengangkatan, pemindahan,
pemberhentian jabatan yang
diterbitkan
9.
Peningkatan Kapasitas Kinerja ASN
- Jumlah ASN yang mengikuti diklat
teknis dan fungsional
- Tersusunnya analisa kebutuhan
pengembangan kompetensi
10.
Pengelolaan Pendidikan lanjutan
- Jumlah ASN yang diberi bantuan
tugas belajar dan ikatan dinas
- Jumlah ASN yang terfasilitasi
dalam pengusulan beasiswa
- Jumlah Surat Keputusan tugas
belajar dan ijin belajar yang
diterbitkan
11.
Pelaksanaan Penilaian dan Evaluasi Kinerja
Aparatur
- Jumlah aplikasi E-kinerja yang
dibangun dan dikembangkan
- Jumlah dokumen evaluasi penilaian
kinerja aparatur
- Jumlah dokumen SKP yang
diverifikasi
- Jumlah nilai kinerja yang
dilaporkan
12. Pengelolaan Pemberian Penghargaan Bagi
Pegawai
Jumlah ASN yang menerima
penghargaan Satya Lencana Karya
Satya
13.
Pembinaan Disiplin ASN
-Jumlah peserta pembinaan disiplin
aparatur dalam meminimalisir
pelanggaran disiplin
-Jumlah rekomendasi ijin/surat
keterangan/penolakan perceraian
ASN kab.Ciamis
14. Pengelolaan Penyelesaian Pelanggaran Disiplin
ASN
Jumlah kasus pelanggaran disiplin
ASN yang terselesaikan
III. PROGRAM PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
1. Penyelenggaraan Pengembangan Kompetensi
bagi Pimpinan Daerah, Jabatan Pimpinan
Tinggi, Jabatan Fungsional, Kepemimpinan,
dan Prajabatan
- Jumlah ASN yang mengikuti diklat
pelatihan dasar
- Jumlah ASN yang mengikuti
Diklatpim II, III, IV dan diklat
Pimpemdagri
KODE
SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.
1 2 3 4
URUSAN PENDUKUNG
4.01.0.00.0.00.01.SEKRETARIAT DAERAH
I. Program Penunjang Urusan Pemerintah
Daerah Kabupaten/ Kota
1. Perencanaan, Penganggaran, dan Evaluasi
Kinerja
Jumlah dokumen
perencanaan kinerja dan
keuangan
Penyusunan Dokumen Perencanaan Perangkat
Daerah
Jumlah dokumen perencanaan
Setda yang tersedia
Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA-SKPD
Jumlah dokumen RKA Setda
yang tersedia
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11192
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Koordinasi dan Penyusunan Dokumen Perubahan
RKA-SKPD
Jumlah dokumen RKA
Perubahan Setda yang tersedia
Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD
Jumlah dokumen DPA Setda
yang tersedia
Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-SKPD
Jumlah dokumen DPA
Perubahan Setda yang tersedia
Koordinasi dan Penyusunan Laporan Capaian
Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD
Jumlah Dokumen LKIP Setda
yang disusun
2.
Administrasi Keuangan Perangkat Daerah
Jumlah dokumen
administrasi keuangan yang
disusun
Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN
Jumlah pegawai Setda yang
terfasilitasi pembayaran gaji
Pelaksanaan Penatausahaan dan Pengujian/Verifikasi
Keuangan SKPD
Jumlah Sub Kegiatan usulan
pencairan kegiatan hibah, LS,
pembiayaan, dan SPJ yang
diverifikasi
Koordinasi dan Pelaksanaan Akuntansi SKPD
- Jumlah bulan koordinasi
pelaksanaan akutansi
lingkup Setda yang
dilaksanakan,
- Jumlah jenis penyelesaian
piutang macet yang
terfasilitasi
Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan Akhir
Tahun SKPD
Jumlah laporan keuangan
akhir tahun Setda yang
disusun
Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan
Bulanan/Triwulanan/Semesteran SKPD
jumlah laporan keuangan
semesteran Setda yang
disusun
3. Administrasi Barang Milik Daerah pada
Perangkat
Jumlah Laporan dan
kegiatan pengelolaan
BMD yang dilaksanakan
Rekonsiliasi dan Penyusunan Laporan Barang Milik
Daerah pada SKPD
Jumlah Laporan Aset Setda
yang dikuasai
Penatausahaan Barang Milik Daerah pada SKPD Jumlah Kegiatan Islamic
Center yang terfasilitasi
4.
Administrasi Kepegawaian Perangkat Daerah
Jumlah administrasi
kepegawaian yang
difasilitasi dan
dilaksanakan
Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Atribut
Kelengkapannya
Jumlah Paket Pakaian
Dinas dan Atribut
Kelengkapannya Yang
tersedia
Pendataan dan Pengolahan Administrasi
Kepegawaian Jumlah Pegawai Yang
administrasinya terkelola
dengan baik
Pendidikan dan Pelatihan Pegawai Berdasarkan
Tugas dan Fungsi Jumlah Pegawai yang
melaksanakan Pendidikan
dan Pelatihan Formal bagi
Pegawai Setda
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11193
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan
Jumlah Kegiatan Peraturan
PerUUan yang
tersosialisasikan
5.
Administrasi Umum Perangkat Daerah
Jumlah kegiatan dan
kebutuhan administrasi
umum yang difasilitasi
Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan
Bangunan Kantor
Jumlah Komponen
Instalasi Listrik Yang
tersedia
Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor Jumlah Kebutuhan ATK
lingkup Setda Yang
terfasilitasi
Penyediaan Peralatan Rumah Tangga Jumlah Peralatan dan
Perlengkapan Rumah
Tangga KDH/WKDH dan
Sekda Yang terfasiltiasi
Penyediaan Bahan Logistik Kantor Jumlah bahan logistik
kantor yang tersedia
Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan Jumlah Cetakan dan
Penggandaan yang tersedia
Fasilitasi Kunjungan Tamu Jumlah Kunjungan Tamu
Yang terfasilitasi
Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan Konsultasi
SKPD
Jumlah Rapat dan
Koordinasi dan Konsultasi
di Luar daerah yang
terlaksana
6. Pengadaan Barang Milik Daerah Penunjang
Urusan
Jumlah Barang Milik
Daerah Penunjang
Urusan
Pengadaan Mebel
Jumlah Mebeler setda yang
baru
Pengadaan Peralatan dan Mesin Lainnya
Jumlah peralatan dan
mesin yang tersedia
Pengadaan Sarana dan Prasarana Gedung Kantor
atau Bangunan Lainnya
Jumlah Peralatan dan
Perlengkapan Kantor yang
tersedia
Pengadaan Sarana dan Prasarana Pendukung Gedung
Kantor atau Bangunan Lainnya
Jumlah Pengadaan
Perlengkapan Gedung
Kantor yang tersedia
7. Penyediaan Jasa Penunjang Urusan
Pemerintahan
Jenis kegiatan urusan
penunjang pemerintahan
daerah yang terfasilitasi
Penyediaan Jasa Surat Menyurat
Jumlah Surat yang Masuk
dan Keluar Lingkup Setda
Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan
Listrik
Jumlah tagihan bulanan
Rekening Listrik, Air dan
Telepon , internet yang
terbayar
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11194
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor
- Jumlah Tenaga
Pendamping Yang terlibat
di lingkungan Setda,
- Jumlah Ruangan Yang
Terpelihara
Kebersihannya
8. Pemeliharaan Barang Milik Daerah Penunjang
Jumlah BMD yang
dipelihara
Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Pemeliharaan
dan Pajak Kendaraan Perorangan Dinas atau
Kendaraan Dinas Jabatan
Jumlah kendaraan dinas
jabatan yang terpelihara
dan terfasilitasi
pembayaran pajaknya
Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Pemeliharaan,
Pajak, dan Perizinan Kendaraan Dinas Operasional
atau Lapangan
Jumlah kendaraan dinas
operasionalyang
terfasilitasi pemeliharaan
dan pembayaran pajak dan
perizinannya
Pemeliharaan Mebel
Jumlah Mebeler Setda
yang terpelihara
Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Lainnya
Jumlah Peralatan komputer
dan printer yang terpelihara
Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor dan
Bangunan Lainnya
Jumlah Gedung Kantor
Setda, Gd. PKK dan Gd.
LPSE yang terpelihara
Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan Prasarana
Gedung Kantor atau Bangunan Lainnya
Jumlah Gd. Pendopo,
Rumdin Wabup dan
Rumdin Sekda beserta
peralatan yang terpelihara
Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan Prasarana
Pendukung Gedung Kantor atau Bangunan Lainnya
Jumlah Perlengkapan
Gedung Kantor yang
terpelihara
9.
Administrasi Keuangan dan Operasional Kepala
Jumlah operasional
kepala daerah dan wakil
kepada daerah yang
dibayarkan
Penyediaan Gaji dan Tunjangan Kepala Daerah dan
Wakil Kepala Daerah
Gaji dan Tunjangan
KDH/WKDH yang
terfasilitasi terbayarkan
Penyediaan Pakaian Dinas dan Atribut Kelengkapan
Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah
Jumlah Pakaian Dinas
KDH/WKDH yang
tersedia
Pelaksanaan Medical Check Up Kepala Daerah dan
Wakil Kepala Daerah
Jumlah Medical CheckUp
KDH WKDH yang
terfasilitasi
10.
Fasilitasi Kerumahtanggaan Sekretariat Daerah
Jumlah peralatan dan
perlengkapan rumah
jabatan dan peralatan
yang terpelihara, Jumlah
hari penyediaan mamin
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11195
Pemerintah Kabupaten Ciamis
dan jumlah perjalanan
dinas
Penyediaan Kebutuhan Rumah Tangga Kepala
Daerah
- Terperliharanya peralatan
dan perlengkapan rumah
jabatan
- Tersedianya makanan dan
minuman KDH
- Jumlah perjalanan dinas
KDH beserta Crew
Penyediaan Kebutuhan Rumah Tangga Wakil Kepala
Daerah
- Terperliharanya peralatan
dan perlengkapan rumah
jabatan
- Tersedianya makanan dan
minuman WKDH
- Jumlah perjalanan dinas
WKDH beserta Crew
Penyediaan Kebutuhan Rumah Tangga Sekretariat
Daerah
- Terperliharanya peralatan
dan perlengkapan rumah
jabatan
- Jumlah perjalanan dinas
Sekretaris Daerah beserta
Crew
11.
Penataan Organisasi
- Indeks Kepuasan
Masyarakat
- Tingkat kematangan
organisasi
Pengelolaan Kelembagaan dan Analisis Jabatan - Jumlah Dokumen Bahan
Perumusan, Penyusunan dan
Evaluasi Kebijakan
Penataan Kelembagaan
Perangkat Daerah dan
Tupoksi Perangkat Daerah
- Jumlah Dokumen Analisa
Jabatan, Analisa Beban
Kerja
Fasilitasi Pelayanan Publik dan Tata Laksana - Jumlah Bahan Perumusan,
Penyusunan dan Evaluasi
Kebijakan Ketatalaksanaan,
- Jumlah Dokumen Evaluasi
Standar Pelayanan
Peningkatan Kinerja dan Reformasi Birokrasi - Jumlah dokumen kegiatan
evaluasi budaya kerja,
- .Jumlah dokumen roadmap
Reformasi Birokrasi,
- Jumlah PNWL yang
difasilitasi dalam laporan
LHKPN
Monitoring, Evaluasi dan Pengendalian Kualitas
Pelayanan Publik dan Tata Laksana
- Jumlah dokumen laporan
hasil survey kepuasan
masyarakat.
- Jumlah dokumen laporan
hasil penilaian mandiri
kepatuhan terhadap stadar
pelayanan public
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11196
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Koordinasi dan Penyusunan Laporan Kinerja
Pemerintah Daerah
Jumlah dokumen LKIP
Daerah yang tersusun
12. Pelaksanaan Protokol dan Komunikasi Pimpinan Jumlah kegiatan protokol
dan komunikasi pimpinan
yang dilaksanakan
Fasilitasi Keprotokolan Jumlah Kegiatan Upacara
Yang Dilaksanakan
Fasilitasi Komunikasi Pimpinan Jumlah kegiatan Pemda
yang terinformasikan
melalui media sosial
Pendokumentasian Tugas Pimpinan Jumlah dokumentasi dan
publikasi kegiatan Pemda
II. PROGRAM PEMERINTAHAN DAN
KESEJAHTERAAN RAKYAT
1. Persentase fasilitasi
kebijakan bidang
pemerintahan yang
ditetapkan dan
ditindaklanjuti
1. Pembinanaan
kecamatan
2. Pedoman paten
3. Pengelolaan garis
batas
4. Pedoman laporan
rupa bumi
5. LPPD
6. SPM
7. Kerjasama daerah
2. Persentase fasilitasi
kebijakan produk
hukum daerah yang
ditetapkan dan
ditindaklanjuti,
3. Persentase fasilitasi
kebijakan bidang
kesejahteraan rakyat
1. Administrasi Tata Pemerintahan Jumlah kegiatan tata
pemerintahan yang
terfasilitasi dan
dilaksanakan
Penataan Administrasi Pemerintahan
- Jumlah kecamatan yang
melaksanakan PATEN.
- Jumlah pembinaan
penyelenggaraan
pemerintahan kecamatan
dan kelurahan.
- Jumlah fasilitasi forum
koordinasi pimpinan daerah
Pengelolaan Administrasi Kewilayahan
- Jumlah dokumen
pemeliharaan batas daerah.
- Jumlah dokumen laporan
nama unsur rupa bumi
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11197
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Fasilitasi Pelaksanaan Otonomi Daerah
- Jumlah dokumen laporan
penerapan SPM.
- Jumlah dokumen LPPD
yang sesuai peraturan.
- Jumlah dokumen IKK yang
sesuai peraturan, 4)Jumlah
dokumen RLPPD yang
tersusun, 5) Jumlah
pelaksanaan koordinasi
penyelenggaraan
pemerintah daerah
2.
Pelaksanaan Kebijakan Kesejahteraan Rakyat
Jumlah kegiatan
kesejahteraan rakyat
yang terfasilitasi dan
dilaksanakan
Fasilitasi Pengelolaan Bina Mental Spiritual
1. Jumlah kegiatan
pelaksanaan bina
mental spiritual
- MTQ
- STQ
- MQK
- Pospeda
- Persadin
- PHBI
- Tarling.
2. Jumlah sosialisasi
hibah dan jumlah
lembaga keagamaan
yang terverifikasi
untuk memperoleh
bantuan hibah
keagamaan,
3. Jumlah kegiatan
pemberangkatan dan
pemulangan jamaah
haji dan umroh
Pelaksanaan Kebijakan, Evaluasi, dan Capaian
Kinerja terkait Kesejahteraan Sosial
Jumlah kegiatan koordinasi
dan informasi kebijakan:
- Bidang sosial
- Bidang pendidikan
- Bidang kesehatan
- Bidang pemberdayaan
perempuan
Pelaksanaan Kebijakan, Evaluasi, dan Capaian
Kinerja terkait Kesejahteraan Masyarakat
Jumlah kegiatan koordinasi
dan informasi kebijakan:
- Bidang pemuda dan
olahraga
- Bidang kesejahteraan
masyarakat dan lainnya
3.
Fasilitasi dan Koordinasi Hukum
Persentase produk hukum
daerah yang harmonis dan
sinkron
Fasilitasi Penyusunan Produk Hukum Daerah
- Jumlah Kajian Peraturan
Perundang- Undangan.
- Jumlah Produk Hukum
Yang Disusun dan
Ditetapkan
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11198
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Fasilitasi Bantuan Hukum
- Jumlah Desa Terbina Sadar
Hukum.
- Jumlah Fasilitasi
Penyelesaian Perkara.
- Jumlah Diseminasi RAN
HAM Yang Dilaksanakan.
- Jumlah Masyarakat Peserta
Penyuluhan Hukum.
- Jumlah Penerima Dana
Belanja Hibah
Pendokumentasian Produk Hukum dan Pengelolaan
Informasi Hukum
- Jumlah Kegiatan Sosialisasi
Peraturan PerUndang-
Undangan.
- Jumlah Peraturan
Perundang-undanganan
yang terdokumentasikan dan
terinformasikan.
- Jumlah Produk Hukum yang
sah dan didokumentasikan
4. Fasilitasi Kerjasama Daerah Jumlah fasilitasi
kerjasama daerah
Fasilitasi Kerja Sama Dalam Negeri
- Jumlah Kerjasama dengan
Daerah Lain.
- Jumlah Kerjasama dengan
Pihak Ketiga
Evaluasi Pelaksanaan Kerja Sama
- Jumlah Kerjasama Dengan
Daerah Lain yang
terevaluasi.
- Jumlah Kerjasama dengan
Pihak Ketiga.
- Jumlah Kerjasama dengan
luar negeri yang
terevaluasi
III. PROGRAM PEREKONOMIAN DAN
PEMBANGUNAN
- Persentase rumusan
kebijakan bidang
perekonomian yang
ditetapkan.
- Persentase rumusan
hasil rekomendasi atas
evaluasi program
pembangunan pada PD.
- Persentase fasilitasi
pengadaan barang dan
jasa
1.
Pelaksanaan Kebijakan Perekonomian
- Jumlah bahan rumusan
kebijakan pengelolaan
BUMD dan BLUD.
- Jumlah bahan rumusan
penyelesaian piutang
macet.
- Jumlah rumusan
kebijakan bidang
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11199
Pemerintah Kabupaten Ciamis
perekonomian yang
ditetapkan
Koordinasi, Sinkronisasi, Monitoring dan Evaluasi
Kebijakan Pengelolaan BUMD dan BLUD
1. Jumlah Bahan
Rumusan Kebijakan
Pengelolaan BUMD dan
BLUD.
Jumlah Bahan Rumusan
Penyelesaian Piutang Macet
PD BPR
Pengendalian dan Distribusi Perekonomian
Jumlah Rumusan Kebijakan
Pengendalian dan Distribusi
Perekonomian
Perencanaan dan Pengawasan Ekonomi Mikro kecil
- Jumlah Calon Debitur
KUR dalam SIKP.
- Jumlah Debitur KUR Yang
terevaluasi dan
termonitoring
Koordinasi, Sinkronisasi dan Evaluasi Kebijakan
Pendirian BUMD
Jumlah Bahan Rumusan
Kebijakan Pengelolaan
BUMD Yang Tersusun
2.
Pelaksanaan Administrasi Pembangunan
Jumlah Bahan Rumusan
Kebijakan Program
Pembangunan: Jumlah
Dokumen hasil
Pengendalian
Pembangunan:
-koordinasi dengan OPD,
- Koordinasi dg Kab. Lain,
Jumlah Dokumen Laporan
Pelaksanaan Pembangunan
Fasilitasi Penyusunan Program Pembangunan
Jumlah pelaksanaan
koordinasi penyusunan
program pembangunan
Pengendalian dan Evaluasi Program Pembangunan
Jumlah hasil koordinasi
pengendalian dan evaluasi
program
Pengelolaan Evaluasi dan Pelaporan Pelaksanaan
Pembangunan
Jumlah hasil koordinasi
evaluasi dan pelaporan
pelaksanaan pembangunan
3.
Pengelolaan Pengadaan Barang dan Jasa
Persentase pengadaan
barang dan jasa pemerintah
secara elektronik yang
difasilitasi
Pengelolaan Pengadaan Barang dan Jasa
Jumlah Pemilihan Penyedia
Pengadaan Barang Jasa Yang
terlaksana
Pengelolaan Layanan Pengadaan secara Elektronik
Jumlah Koordinasi
Pengelolaan Sistem
Pengadaan Secara Elektronik
Yang
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111100
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Pembinaan dan Advokasi Pengadaan Barang dan
Jasa
Jumlah Pelaku Pengadaan
Barang Jasa Yang di Bina
4.
Pemantauan Kebijakan Sumber Daya Alam
Jumlah rumusan kebijakan
bidang SDA yang
ditetapkan
Koordinasi, Sinkronisasi, dan Evaluasi Kebijakan
Pertanian, Kehutanan, Kelautan, dan Perikanan
Jumlah Bahan Rumusan
Kebijakan Bidang Pertanian,
Kehutanan dan Perikanan
Koordinasi, Sinkronisasi, dan Evaluasi Kebijakan
Pertambangan dan Lingkungan Hidup
Jumlah Bahan Rumusan
Kebijakan Bidang
Pertambangan dan
Lingkungan Hidup
Koordinasi, Sinkronisasi, dan Evaluasi Kebijakan
Energi dan Air
Jumlah Bahan Rumusan
Kebijakan Bidang Energi dan
Air
KODE
SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.
1 2 3 4
URUSAN PENDUKUNG
4.01.0.00.0.00.01. SEKRETARIAT DPRD
I. Program Penunjang Urusan Pemerintah Daerah Kabupaten/ Kota
1. PERENCANAAN, PENGANGGARAN, DAN EVALUASI KINERJA
PERANGKAT DAERAH
Penyusunan Dokumen Perencanaan Perangkat
Daerah Jumlah Dokumen Perencanaan
Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA-
SKPD
Jumlah Rapat Koordinasi
Penyusunan Dokumen RKA-SKPD
Koordinasi dan Penyusunan Dokumen
Perubahan RKA-SKPD
Jumlah Rapat Koordinasi
Penyusunan Dokumen Perubahan
RKA-SKPD
Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD
Jumlah Rapat Koordinasi
Penyusunan DPA-SKPD
Koordinasi dan Penyusunan Perubahan DPA-
SKPD
Jumlah Rapat Koordinasi
Penyusunan Perubahan DPA-SKPD
Koordinasi dan Penyusunan Laporan Capaian
Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD
Jumlah Rapat Koordinasi
Penyusunan Laporan Capaian
Kinerja dan Ikhtisar Realisasi
Kinerja SKPD
Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah
Jumlah Rapat Koordinasi
Penyusunan Laporan Evaluasi
Kinerja Perangkat Daerah
2. ADMINISTRASI KEUANGAN PERANGKAT DAERAH
Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN
Tercapainya jumlah gaj yang
dibayarkan
Pelaksanaan Penatausahaan dan
Pengujian/Verifikasi Keuangan SKPD
Jumlah Rapat Koordinasi Penyiapan
Bahan Pelaksanaan Verifikasi
Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Keuangan Akhir Tahun SKPD
Jumlah Rapat Koordinasi
Penyusunan Pelaporan Keuangan
Akhir Tahun
Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Keuangan Bulanan/Triwulanan/Semesteran
SKPD
Jumlah Rapat Koordinasi
Penyusunan Pelaporan Keuangan
Bulanan/Semesteran
3. ADMINISTRASI BARANG MILIK DAERAH PADA PERANGKAT DAERAH
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111101
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Pengamanan Barang Milik Daerah SKPD
Jumlah Barang Milik Daerah yang
terjamin
4. ADMINISTRASI KEPEGAWAIAN PERANGKAT DAERAH
Pengadaan Pakaian Dinas Beserta Atribut
Kelengkapannya Jumlah Pakaian Dinas yang tersedia
Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan
Perundang- Undangan
Jumlah Peserta Bimbingan Teknis
implementasi peraturan perundang-
undangan
5. ADMINISTRASI UMUM PERANGKAT DAERAH
Penyediaan Komponen Instalasi
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
Jumlah Komponen Instalasi
Listrik/Penerangan Bangunan
Kantor
Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor
Jumlah Peralatan dan Perlengkapan
Kantor
Penyediaan Peralatan Rumah Tangga
Jumlah Penyediaan Peralatan Rumah
Tangga
Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan
Jumlah Barang Cetakan dan
Penggandaan
Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan
Perundang-undangan
Jumlah Surat Kabar dan Buku
Perundang-undangan yang
disediakan
Fasilitasi Kunjungan Tamu
Terpenuhinya makanan dan
minuman rapat, tamu Sekretariat dan
Pimpinan DPRD serta Tamu
kunjungan kerja
Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan
Konsultasi SKPD
Tercapainya Jumlah Perjalanan
Dinas
6. PENGADAAN BARANG MILIK DAERAH PENUNJANG URUSAN
PEMERINTAH DAERAH
Pengadaan Kendaraan Perorangan Dinas atau
Kendaraan Dinas Jabatan Jumlah Kendaraan Jabatan
Pengadaan Kendaraan Dinas Operasional atau
Lapangan
Jumlah Kendaraan
Dinas/Operasional
Pengadaan Mebel Jumlah Mabeler
Pengadaan Sarana dan Prasarana Gedung
Kantor atau Bangunan Lainnya
Jumlah Sarana dan Prasarana
Gedung Kantor atau Bangunan
Lainnya
Pengadaan Sarana dan Prasarana Pendukung
Gedung Kantor atau Bangunan Lainnya
Jumlah Sarana dan Prasarana
Pendukung Gedung Kantor atau
Bangunan Lainnya
7. PENYEDIAAN JASA PENUNJANG URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH
Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya
Air dan Listrik
Jumlah Rekening Jasa Komunikasi,
Sumber Daya Air dan Listrik
Penyediaan Jasa Peralatan dan Perlengkapan
Kantor
Jumlah Peralatan dan Perlengkapan
Kantor yang dipelihara
Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor
Jumlah Paket Penyediaan Jasa
Pelayanan Umum Kantor
8. PEMELIHARAAN BARANG MILIK DAERAH PENUNJANG URUSAN
PEMERINTAHAN DAERAH
Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya
Pemeliharaan dan Pajak Kendaraan Perorangan
Dinas atau Kendaraan Dinas Jabatan
Jumlah kendaraan Dinas Jabatan
yang terpelihara
Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya
Pemeliharaan, Pajak, dan Perizinan Kendaraan
Dinas Operasional atau Lapangan
Jumlah kendaraan Dinas Operasional
yang terpelihara
Pemeliharaan Mebel Jumlah Mabeler yang terpelihara
Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor dan
Bangunan Lainnya
Terpeliharnya Bangunan Gedung
Kantor atau Bangunan Lainnya
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111102
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan
Prasarana Pendukung Gedung Kantor atau
Bangunan Lainnya
Jumlah Sarana dan Prasarana
Pendukung Gedung Kantor atau
Bangunan Lainnya yang terpelihara
9. LAYANAN KEUANGAN DAN KESEJAHTERAAN DPRD
Penyelenggaraan Administrasi Keuangan
DPRD
Tersedianya Layanan Administrasi
Keuangan DPRD
Penyediaan Pakaian Dinas dan Atribut DPRD
Jumlah Pakaian Dinas dan Atribut
DPRD
Pelaksanaan Medical Check Up DPRD
Jumlah Peserta Medical Check Up
DPRD
10. LAYANAN ADMINISTRASI DPRD
Fasilitasi Fraksi DPRD Jumlah Tenaga Administrasi
Fasilitasi Rapat Koordinasi dan Konsultasi
DPRD
Jumlah Rapat Koordinasi dan
Konsultasi DPRD
Penyediaan Kebutuhan Rumah Tangga DPRD
Tersedianya Kebutuhan Rumah
Tangga Pimpinan DPRD
II. PROGRAM DUKUNGAN PELAKSANAAN TUGAS DAN FUNGSI DPRD
1. PEMBENTUKAN PERATURAN DAERAH DAN PERATURAN DPRD
Penyusunan dan Pembahasan Program
Pembentukan Peraturan Daerah
Jumlah Fasilitasi Pembahasan
Program Pembentukan Peraturan
Daerah
Pembahasan Rancangan Peraturan Daerah
Jumlah Pembahasan Rancangan
Peraturan Daerah
Fasilitasi Penyusunan Penjelasan/Keterangan
dan/atau Naskah Akademik Jumlah Naskah Akademik
Penyusunan Tata Tertib DPRD
Jumlah Rapat Pembahasan
Penyusunan Tata Tertib DPRD
2. PEMBAHASAN KEBIJAKAN ANGGARAN
Pembahasan KUA dan PPAS
Terlaksananya Pembahasan KUA
dan PPAS
Pembahasan Perubahan KUA dan Perubahan
PPAS
Terlaksananya Pembahasan
Perubahan KUA dan Perubahan
PPAS
Pembahasan APBD Terlaksananya Pembahasan APBD
Pembahasan APBD Perubahan
Terlaksananya Pembahasan APBD
Perubahan
Pembahasan Laporan Semester
Terlaksananya Pembahasan Laporan
Semester
Pembahasan Pertanggungjawaban APBD
Terlaksananya Pembahasan
Pertanggungjawaban APBD
3. PENGAWASAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN
Pengawasan Urusan Pemerintahan bidang
Pemerintahan dan Hukum Terlaksananya Pengawasan
Pengawasan Urusan Pemerintahan Bidang
Infrastruktur Terlaksananya Pengawasan
Pengawasan Urusan Pemerintahan Bidang
Kesejahteraan Rakyat Terlaksananya Pengawasan
Pengawasan Urusan Pemerintahan Bidang
Perekonomian Terlaksananya Pengawasan
Pengawasan Urusan Pemerintahan Bidang
Sumber Daya Alam Terlaksananya Pengawasan
Pengawasan Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan
Laporan Keuangan oleh Badan Pemeriksa
Keuangan
Terlaksananya Pengawasan
Pengawasan Penggunaan Anggaran Terlaksananya Pengawasan
4. PENINGKATAN KAPASITAS DPRD
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111103
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Bimbingan Teknis DPRD
Jumlah Anggota DPRD yang
mengikuti Bimbingan Teknis DPRD
Publikasi dan Dokumentasi Dewan
Jumlah Publikasi dan Dokumentasi
Dewan
Penyediaan Kelompok Pakar dan Tim Ahli
Jumlah Kelompok Pakar dan Tim
Ahli
Penyediaan Tenaga Ahli Fraksi Jumlah Tenaga Ahli Fraksi
Penyelenggaraan Hubungan Masyarakat
Jumlah Fasilitasi Hubungan
Masyarakat
Penyusunan Program Kerja DPRD
Jumlah Rapat Pembahasan Program
Kerja DPRD
5. PENYERAPAN DAN PENGHIMPUNAN ASPIRASI MASYARAKAT
Kunjungan Kerja dalam Daerah
Jumlah kunjungan Kerja dalam
Daerah
Penyusunan Pokok-Pokok Pikiran DPRD
Jumlah Dokumen tentang Pokok-
Pokok Pikiran DPRD
Pelaksanaan Reses
Jumlah Laporan Hasil Kegiatan
Reses
Pelaksanaan dan Pengawasan Kode Etik DPRD
Penyusunan Kode Etik DPRD
Jumlah Pembahasan Penyusunan
Kode Etik DPRD
Pengawasan Kode Etik DPRD
Jumlah Pengawasan Kode Etik
DPRD
FASILITASI TUGAS DPRD
Koordinasi dan Konsultasi Pelaksanaan Tugas
DPRD
Jumlah Koordinasi dan Konsultasi
Pelaksanaan Tugas DPRD
Penyusunan Laporan Kinerja DPRD
Jumlah Laporan Kinerja Pimpinan
DPRD
Fasilitasi Pelaksanaan Tugas Badan
Musyawarah
Jumlah Fasilitasi Pelaksanaan Tugas
Badan Musyawarah
Fasilitasi Tugas Pimpinan DPRD
Terfasilitasinya Tugas Pimpinan
DPRD
KODE
SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.
1 2 3 4
URUSAN PENUNJANG
5.04.0.00.0.00.01.BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBERDAYA MANUSIA
I. Program Penunjang Urusan Pemerintah Daerah Kabupaten/ Kota
1. Perencanaan, Penganggaran, dan Evaluasi
Kinerja Perangkat Daerah
Presentase Keselarasan RKA-PD
Terhadap Renja PD
Penyusunan Dokumen Perencanaan Perangkat
Daerah
Jumlah Dokumen Renja, Renja
Perubahan, RKT, PK, dan PK
Perubahan yang disusun
Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA-
SKPD
Jumlah Dokumen RKA yang
disusun
Koordinasi dan Penyusunan Dokumen
Perubahan RKA-SKPD
Jumlah Dokumen RKA Perubahan
yang disusun
Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD Jumlah DPA yang disusun
Koordinasi dan Penyusunan Laporan Capaian
Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD
Jumlah Dokumen Laporan
Akuntabilitas Kinerja Intansi
Pemerintah Perangkat Daerah
2. Administrasi Keuangan Perangkat Daerah Presentase Pelaporan Keuangan
tepat waktu
Penyediaan Gaji dan Tunjanggan ASN Jumlah waktu penyediaan gaji dan
tunjangan ASN
Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan
Akhir Tahun SKPD
Jumlah dokumen pelaporan
keuangan akhir tahun
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111104
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Koordinasi dan Penyusunan Laporan Keuangan
Bulanan/Triwulanan/ Semesteran SKPD
Jumlah laporan keuangan bulanan
dan semesteran PD
3. Administrasi Umum Perangkat Daerah Presentase kelengkapan
pelayanan administrasi umum
PD
Penyediaan Komponen Instalasi
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
Jumlah waktu komponen instalasi
listrik/penerangan bangunan kantor
yang disediakan
Penyediaan Peralatan dan Perelengkapan Kantor Jumlah jenis peralatan dan
perlengkapan kantor yang
disediakan
Penyediaan Bahan Logistik Kantor Jumlah waktu penyediaan makan
dan minuman harian, rapat dan
jamuan tamu
Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan Jumlah waktu barang cetakan dan
pengadaan yang disediakan
Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan
Perundang-Undangan
Jumlah waktu bahan bacaan,
perundang-undangan dan iklan
media massa yang disediakan
Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan
Konsultasi SKPD
Jumlah waktu penyediaan anggaran
rapat-rapat koordinasi dan
konsultasi SKPD
4. Pengadaan Barang Milik Daerah Penunjang
Urusan Pemerintah Daerah
Presentase Pemenuhan Sarana
dan Prasarana Aparatur
Pemerintah Daerah
Pengadaan Kendaraan Dinas Operasional atau
Lapangan
Jumlah unit kendaraan operasional
yang dibelanjakan
Pengadaan Sarana dan Prasarana Gedung Kantor
atau Bangunan
Jumlah Perlengkapan Gedung
Kantor yang dibelanjakan
Pengadaan Sarana dan Prasarana Gedung Kantor
atau Bangunan Lainnya
Jumlah Perlengkapan Gedung
Kantor yang dibelanjakan
5. Penyediaan Jasa Penunjang Urusan
Pemerintahan Daerah
Presentase Penunjang Urusan
Pemerintahan Daerah yang
dibayarkan
Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air
dan Listrik
Jumlah waktu penyedia jasa
telepon, air, listrik, jasa layanan
internet
Penyediaan Jasa Peralatan dan Perlengkapan
Kantor
Jumlah waktu penyediaan jasa
pelayanan umum kantor
Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor Jumlah waktu penyediaan jasa
pelayanan umum kantor
6. Pemeliharaan Barang Milik Daerah
Penunjang Urusan Pemerintah Daerah
Presentase Sarana dan Prasarana
Kantor yang berfungsi dengan
baik
Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya
Pemeliharaan, Pajak dan Perizinan Kendaraan
Dinas Operasional atau Lapangan
Jumlah unit kendaraan
dinas/operasional yang dipelihara
secara rutin/berkala
Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan Prasarana
Pendukung Gedung Kantor atau Bangunan
Jumlah unit yang dipelihara
Pemeliharaan/Rehabilitasi Sarana dan Prasarana
Gedung Kantor atau Bangunan Lainnya
Jumlah waktu pemeliharaan
Gedung dan halaman kantor
II. PROGRAM PENGUATAN IDEOLOGI PANCASILA DAN KARAKTER
WAWASAN KEBANGSAAN
1. Program Kebijakan Teknis dan Pemantapan Pelaksanaan Bidang Ideologi
Pancasila dan Karakter Kebangsaan
Penyusunan Program Kerja di Bidang Ideologi
Wawasan Kebangsaan, Bela Negara, Karakter
Bangsa, Pembauran Kebangsaan, Bhineka
Tunggal Ika dan Sejarah Kebangsaan
Jumlah Dokumen Program yang
tersusun
Perumusan Kebijakan Teknis di Bidang
Ideologi Wawasan Kebangsaan, Bela Negara,
Jumlah SK yang dikeluarkan
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111105
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Karakter Bangsa, Pembauran Kebangsaan,
Bhineka Tunggal Ika dan Sejarah Kebangsaan
Pelaksanaan Kebijakan di Bidang Ideologi
Wawasan Kebangsaan, Bela Negara, Karakter
Bangsa, Pembauran Kebangsaan, Bhineka
Tunggal Ika dan Sejarah Kebangsaan
Jumlah Kegiatan yang dilaksanakan
Pelaksanaan Koordinasi di Bidang Ideologi
Wawasan Kebangsaan, Bela Negara, Karakter
Bangsa, Pembauran Kebangsaan, Bhineka
Tunggal Ika dan Sejarah Kebangsaan
Jumlah koordinasi yang dilakukan
dalam melaksanakan kegiatan
Pelaksanaan Monitoring Evaluasi di Bidang
Ideologi Wawasan Kebangsaan, Bela Negara,
Karakter Bangsa, Pembauran Kebangsaan,
Bhineka Tunggal Ika dan Sejarah Kebangsaan
Jumlah monitoring dan evaluasi
yang dilakukan
III. PROGRAM PENINGKATAN PERAN PARTAI POLITIK DAN LEMBAGA
PENDIDIKAN MELALUI PENDIDIKAN POLITIK DAN PENGEMBANGAN
ETIKA SERTA BUDAYA POLITIK
1. Perumusan Kebijakan Teknis dan
Penetapan Pelaksanaan Bidang Pendidikan
Politik, Etika Budaya Politik, Peningkatan
Demokrasi, Fasilitasi Kelembagaan
Pemerintah, Perwakilan dan Partai Politik,
Pemilihan Umum/Pemilihan Umum Kepala
Daerah, serta Pemantauan Situasi Politik
Persentase kegiatan di Bidang
Pendidikan Politik, Etika Budaya
Politik, Peningkatan Demokrasi,
Fasilitasi Kelembagaan
Pemerintahan, Perwakilan dan
Partai Politik, Pemilihan
Umum/Pemilihan Umum Kepala
Daerah, serta Pemantauan
Situasi Politik yang terfasilitasi
Penyusunan Program Kerja di Bidang
Pendidikan Politik, Etika Budaya Politik,
Peningkatan Demokrasi, Fasilitasi
Kelembagaan Pemerintah, Perwakilan dan
Partai Politik, Pemilihan Umum/Pemilihan
Umum Kepala Daerah, serta Pemantauan
Situasi Politik
Jumlah Dokumen Program yang
tersusun
Penyusunan Bahan Perumusan Kebijakan di
Bidang Pendidikan Politik, Etika Budaya
Politik, Peningkatan Demokrasi, Fasilitasi
Kelembagaan Pemerintah, Perwakilan dan
Partai Politik, Pemilihan Umum/Pemilihan
Umum Kepala Daerah, serta Pemantauan
Situasi Politik
Jumlah SK yang dikeluarkan
Pelaksanaan Kebijakan di Bidang Pendidikan
Politik, Etika Budaya Politik, Peningkatan
Demokrasi, Fasilitasi Kelembagaan Pemerintah,
Perwakilan dan Partai Politik, Pemilihan
Umum/Pemilihan Umum Kepala Daerah, serta
Pemantauan Situasi Politik
Jumlah Kegiatan yang dilaksanakan
Pelaksanaan Koordinasi di Bidang Pendidikan
Politik, Etika Budaya Politik, Peningkatan
Demokrasi, Fasilitasi Kelembagaan Pemerintah,
Perwakilan dan Partai Politik, Pemilihan
Umum/Pemilihan Umum Kepala Daerah, serta
Pemantauan Situasi Politik
Jumlah koordinasi yang dilakukan
dalam melaksanakan kegiatan
Pelaksanaan Monitoring, Evaluasi dan
Pelaporan di Bidang Pendidikan Politik, Etika
Budaya Politik, Peningkatan Demokrasi,
Fasilitasi Kelembagaan Pemerintah, Perwakilan
dan Partai Politik, Pemilihan Umum/Pemilihan
Umum Kepala Daerah, serta Pemantauan
Situasi Politik
Jumlah monitoring dan evaluasi
yang dilakukan
IV. PROGRAM PENINGKATAN PEMBERDAYAAN DAN PENGAWASAN
ORGANISASI
1. Perumusan Kebijakan Teknis dan Pemantapan Bidang Pemberdayaan dan
Pengawasan Kemasyarakatan
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111106
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Penyusunan Program Kerja di Bidang
Pendaftaran Ormas, Pemberdayaan Ormas,
Evaluasi dan mediasi Sengketa Ormas,
Pengawasan Ormas dan Ormas Asing Di
Daerah
Jumlah Ormas yang terdaftar
Penyusunan Bahan Perumusan Kebijakan di
Bidang Pendaftaran Ormas, Pemberdayaan
Ormas, Evaluasi dan mediasi Sengketa Ormas,
Pengawasan Ormas dan Ormas Asing Di
Daerah
Jumlah SK yang dikeluarkan
Pelaksanaan Kebijakan di Bidang Pendaftaran
Ormas, Pemberdayaan Ormas, Evaluasi dan
mediasi Sengketa Ormas, Pengawasan Ormas
dan Ormas Asing Di Daerah
Jumlah Ormas yang diberdayakan
Pelaksanaan Koordinasi di Bidang Pendaftaran
Ormas, Pemberdayaan Ormas, Evaluasi dan
mediasi Sengketa Ormas, Pengawasan Ormas
dan Ormas Asing Di Daerah
Jumlah hasil koordinasi yang
ditindaklanjuti
Pelaksanaan Monitoring, Evaluasi dan
Pelaporan di Bidang Pendaftaran Ormas,
Pemberdayaan Ormas, Evaluasi dan mediasi
Sengketa Ormas, Pengawasan Ormas dan
Ormas Asing Di Daerah
Jumlah laporan pelaksanaan
monitoring evaluasi yang tersusun
V. PROGRAM PEMBINAAN DAN PENGEMBANGAN KETAHANAN EKONOMI
SOSIAL DAN BUDAYA
1. Perumusan Kebijakan Teknis dan
Pemantapan Pelaksanaan Bidang Ketahanan
Ekonomi, Sosial dan Budaya
Persentase kegiatan di Bidang
Ketahanan Ekonomi, Sosial dan
Budaya yang terfasilitasi
Penyusunan Program Kerja di Bidang
Ketahanan Ekonomi, Sosial, Budaya dan
Fasilitasi Pencegahan Penyelahgunaan
Narkotika, Fasilitasi Kerukunan Umat
Beragama dan Penghayat Kepercayaan di
Daerah
Jumlah Dokumen Program yang
tersusun
Penyusunan Bahan Perumusan Kebijakan di
Bidang Ketahanan Ekonomi, Sosial, Budaya
dan Fasilitasi Pencegahan Penyelahgunaan
Narkotika, Fasilitasi Kerukunan Umat
Beragama dan Penghayat Kepercayaan di
Daerah
Jumlah SK yang dikeluarkan
Pelaksanaan Kebijakan di Bidang Ketahanan
Ekonomi, Sosial, Budaya dan Fasilitasi
Pencegahan Penyelahgunaan Narkotika,
Fasilitasi Kerukunan Umat Beragama dan
Penghayat Kepercayaan di Daerah
Jumlah Sosialisasi yang
dilaksanakan
Pelaksanaan Koordinasi di Bidang Ketahanan
Ekonomi, Sosial, Budaya dan Fasilitasi
Pencegahan Penyelahgunaan Narkotika,
Fasilitasi Kerukunan Umat Beragama dan
Penghayat Kepercayaan di Daerah
Jumlah Koordinasi yang dilakukan
Pelaksanaan Monitoring, Evaluasi dan
Pelaporan di Bidang Ketahanan Ekonomi,
Sosial, Budaya dan Fasilitasi Pencegahan
Penyelahgunaan Narkotika, Fasilitasi
Kerukunan Umat Beragama dan Penghayat
Kepercayaan di Daerah
Jumlah Dokumen Laporan
Monitoring, Evaluasi yang tersusun
VI. PROGRAM PENINGKATAN KEWASPADAAN NASIONAL DAN
PENINGKATAN KUALITAS DAN FASILITASI PENANGANAN KONFLIK
SOSIAL
1. Perumusan Kebijakan Teknis dan
Pelaksanaan Pemantapan Kewaspadaan
Nasional dan Penanganan Konflik Sosial
Presentase Koordinasi yang
dilaksanakan
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111107
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Penyunan Program Kerja di Bidang
Kewaspadaan Dini, Kerjasama Intelijen,
Pemantauan Orang Asing, Tenaga Kerja Asing,
Lembaga Asing, Kewaspadaan Perbatasan
Antar Negara, Fasilitasi Kelembagaan Bidang
Kewaspadaan, serta Penanganan Konflik di
Daerah
Jumlah Dokumen SIKONDA yang
tersusun
Penyunan Bahan Perumusan Kebijakan di
Bidang Kewaspadaan Dini, Kerjasama Intelijen,
Pemantauan Orang Asing, Tenaga Kerja Asing,
Lembaga Asing, Kewaspadaan Perbatasan
Antar Negara, Fasilitasi Kelembagaan Bidang
Kewaspadaan, serta Penanganan Konflik di
Daerah
Jumlah SK yang dikeluarkan
Pelaksanaan Kebijakan di Bidang Kewaspadaan
Dini, Kerjasama Intelijen, Pemantauan Orang
Asing, Tenaga Kerja Asing, Lembaga Asing,
Kewaspadaan Perbatasan Antar Negara,
Fasilitasi Kelembagaan Bidang Kewaspadaan,
serta Penanganan Konflik di Daerah
Jumlah Laporan yang tersusun
Pelaksanaan Koordinasi di Bidang
Kewaspadaan Dini, Kerjasama Intelijen,
Pemantauan Orang Asing, Tenaga Kerja Asing,
Lembaga Asing, Kewaspadaan Perbatasan
Antar Negara, Fasilitasi Kelembagaan Bidang
Kewaspadaan, serta Penanganan Konflik di
Daerah
Jumlah Koordinasi yang dilakukan
Pelaksanaan Monitoring, Evaluasi dan
Pelaporan di Bidang Kewaspadaan Dini,
Kerjasama Intelijen, Pemantauan Orang Asing,
Tenaga Kerja Asing, Lembaga Asing,
Kewaspadaan Perbatasan Antar Negara,
Fasilitasi Kelembagaan Bidang Kewaspadaan,
serta Penanganan Konflik di Daerah
Jumlah Dokumen Monitoring
Evaluasi yang tersusun
KODE
SKPD NAMA PROGRAM DAN KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KET.
1 2 3 4
URUSAN KEWILAYAHAN
7.01.0.00.0.00.01. - 7.01.0.00.0.00.27. KECAMATAN
I. PROGRAM PENUNJANG URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH
KABUPATEN/KOTA
1. Perencanaan, Penganggaran, dan Evaluasi Kinerja Perangkat Daerah
Penyusunan Dokumen Perencanaan Perangkat
Daerah (Kecamatan Baregbeg)
Jumlah Dokumen Rencana Kerja
(Renja) PD yang disusun
Koordinasi dan Penyusunan Dokumen RKA-
SKPD (Kecamatan Baregbeg)
Jumlah Dokumen Rencana Kerja
Anggaran (RKA)RKA Murni
Koordinasi dan Penyusunan Dokumen
Perubahan RKA-SKPD (Kecamatan Baregbeg)
Jumlah Dokumen Rencana Kerja
Anggaran (RKA)RKA Perubahan
Koordinasi dan Penyusunan DPA-SKPD
(Kecamatan Baregbeg)
Jumlah Dokumen Pelaksanaan
Anggaran (DPA) Murni
Koordinasi dan Penyusunan Perubahan
DPA-SKPD (Kecamatan Baregbeg)
Jumlah Dokumen Pelaksanaan
Anggaran (DPA) Perubahan
Koordinasi dan Penyusunan Laporan Capaian
Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD
Jumlah Dokumen Laporan
Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah Perangkat Daerah
2. Administrasi Keuangan Perangkat Daerah
Penyediaan Gaji danTunjangan ASN
(Kecamatan Baregbeg)
Jumlah Pegawai yang mendapatkan
Gaji dan Tunjangan
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111108
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Keuangan Akhir Tahun SKPD (Kecamatan
Baregbeg)
Jumlah dokumen Pelaporan
keuangan Akhir Tahun sesuai SAP
Koordinasi dan Penyusunan Laporan
Keuangan Bulanan/Triwulanan /Semesteran
SKPD (Kecamatan Baregbeg)
Jumlah dokumen Pelaporan
keuangan Semesteran sesuai SAP
3. Administrasi Umum Perangkat Daerah
Penyediaan Komponen Instalasi
Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
Jumlah Waktu Komponen Instalasi
Listrik/Penerangan Bangunan
Kantor yang disediakan
Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor
Jumlah Waktu Peralatan dan
Perlengkapan Kantor yang
disediakan
Penyediaan Peralatan Rumah Tangga
Jumlah Waktu Penyediaan Peralatan
Rumah Tangga
Penyediaan Bahan Logistik Kantor
Jumlah Waktu Bahan Logistik
Kantor yang disediakan
Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan
Jumlah Waktu Barang Cetakan dan
Penggandaan yang disediakan
Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan
Perundang-undangan
Jumlah Waktu Bahan Bacaan dan
Peraturan Perundangundangan yang
disediakan
Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan
Konsultasi SKPD
Jumlah Waktu Koordinasi dan
Konsultasi SKPD
4. Pengadaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintah Daerah
Pengadaan Peralatan dan Mesin Lainnya
Jumlah Unit Pengadaan Peralatan
dan Mesin Lainnya
5. Penyediaan Jasa Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah
Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber
Daya Air dan Listrik
Jumlah Waktu Penyediaan Jasa
Komunikasi, Sumber Daya Air dan
Listrik
Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor
Jumlah Waktu Penyediaan Jasa
Pelayanan Umum Kantor
6. Pemeliharaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah
Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya
Pemeliharaan, Pajak, dan Perizinan Kendaraan
Dinas Operasional atau Lapangan
Jumlah Kendaraan Dinas yang
dipelihara secara rutin dan berkala
Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Lainnya
Jumlah Peralatan mesin yang
dipelihara secara rutin dan berkala
Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor dan
Bangunan Lainnya
Jumlah Gedung Kantor yang
dipelihara
II. PROGRAM PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAN PELAYANAN
PUBLIK
1. Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan yang tidak Dilaksanakan oleh Unit Kerja
Perangkat Daerah yang ada di Kecamatan
Peningkatan Efektifitas Pelaksanaan Pelayanan
kepada Masyarakat di Wilayah Kecamatan
Jumlah pelaksanaan pelayanan yang
efektif
III. PROGRAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA DAN KELURAHAN
1. Koordinasi Kegiatan Pemberdayaan Desa
Peningkatan Efektifitas Kegiatan
Pemberdayaan Masyarakat di Wilayah
Kecamatan
Jumlah Partisipasi Kelompok
Masyarakat desa dalam Forum
Musrenbangdes
IV. PROGRAM PEMBINAAN DAN PENGAWASAN PEMERINTAHAN DESA
1. Fasilitasi, Rekomendasi dan Koordinasi Pembinaan dan Pengawasan
Pemerintahan Desa
Fasilitasi Administrasi Tata Pemerintahan Desa
Jumlah administrasi tata
pemerintahan desa yang terfasilitasi
dengan baik
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111109
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Fasilitasi Penyelenggaraan Ketenteraman dan
Ketertiban Umum
Jumlah pengaduan permasalahan
ketenteraman dan ketertiban umum
yang ditangani
Fasilitasi Penyusunan Perencanaan
Pembangunan Partisipatif
jumlah dokumen Perencanaan
Pembangunan Partisipatif
Koordinasi Pendampingan Desa di Wilayahnya
jumlah Koordinasi Pendampingan
Desa yang dilaksanakan
Koordinasi Pelaksanaan Pembangunan
Kawasan Perdesaan di Wilayah Kecamatan
jumlah koordinasi Pelaksanaan
Pembangunan Kawasan Perdesaan
yang dilaksanakan
2. Koordinasi dan Sinkronisasi Pemberlakuan
Pembatasan Kegiatan Masayrakat (PPKM)
Pencegahan Covid-19 di Tingkat Desa dan
Kelurahan
Jumlah layanan kesehatan di
Kelurahan / Desa yang terfasilitasi
dengan baik
Penanganan Covid-19 di Tingkat Desa dan
Kelurahan
Jumlah layanan kesehatan di
Kelurahan/Desa yang terfasilitasi
dengan baik
Pembinaan Penanganan Covid-19 di Tingkat
Desa dan Kelurahan
Jumlah layanan kesehatan di
Kelurahan/Desa yang terfasilitasi
dengan baik
Pengadaan Pendukung Pelaksanaan Penangan
Covid-19 di Tingkat Desa dan Kelurahan
Jumlah layanan kesehatan di
Kelurahan/Desa yang terfasilitasi
dengan baik
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111110
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Rp. %
1 Pendapatan 2.338.020.199.000,00 2.649.483.466.620,00 311.463.267.620,00 13,32 2.673.007.257.736,00 100,89
2 Belanja 2.384.001.949.000,00 2.925.197.437.020,00 541.195.488.020,00 22,70 2.706.101.857.046,00 92,51
Surplus(Defisit) (45.981.750.000,00) (275.713.970.400,00) (229.732.220.400,00) 499,62 (33.094.599.310,00) 12,00
3 Pembiayaan
a. Penerimaan Pembiayaan 70.000.000.000,00 281.732.220.400,00 211.732.220.400,00 302,47 82.756.106.947,84 29,37
b. Pengeluaran Pembiayaan 24.018.250.000,00 6.018.250.000,00 (18.000.000.000,00) (74,94) 4.484.006.913,00 74,51
Pembiayaan Neto 45.981.750.000,00 275.713.970.400,00 229.732.220.400,00 499,62 78.272.100.034,84 28,39
- - - 45.177.500.724,84 -
Sumber : Perubahan APBD Kabupaten Ciamis TA 2021
Tabel 2.6 APBD, Perubahan APBD dan Realisasi APBD Kabupaten Ciamis Tahun 2021 (dalam Rupiah)
%
SiLPA
No. Uraian APBD Perubahan APBD Realisasi APBDBertambah/Berkurang
1.
2.
BAB III
IKHTISAR REALISASI PENCAPAIAN KINERJA KEUANGAN
3.1. IKHTISAR REALISASI PENCAPAIAN TARGET KINERJA KEUANGAN
Sebagaimana telah dikemukakan bahwa struktur APBD Kabupaten Ciamis sudah mengacu
pada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan
Daerah sebagaimana sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam
Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13
Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, dan juga mengacu pada Peraturan
Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) dan Peraturan Menteri
Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2013 tentang Penerapan Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) berbasis
Akrual pada Pemerintah Daerah bahwa dalam Catatan Atas Laporan Keuangan harus menyajikan ikhtisar
pencapaian kinerja APBD yang berisi gambaran realisasi pencapaian efektifitas dan efisiensi program dan
kegiatan selama pelaksanaan APBD Tahun 2021.
Tujuan strategis yang terkait dengan aspek keuangan antara lain bermakna bahwa Pemerintah
Daerah hendak meningkatkan kemandirian daerah dalam mendanai seluruh kebutuhan belanjanya melalui
Pendapatan Asli Daerah (PAD). Dengan tingkat kemandirian yang tinggi pada akhirnya akan dapat
mengurangi ketergantungan pada pemerintah vertikal, baik Provinsi maupun Pusat. Berdasarkan tujuan
tersebut maka ditetapkan strategi pencapaian tujuan dengan mengoptimalkan sumber daya yang dimiliki
untuk melakukan intensifikasi dan ekstensifikasi PAD.
Pada bagian ini akan diuraikan ikhtisar pencapaian realisasi kinerja keuangan yang meliputi
ikhtisar realisasi dan target keuangan, perbandingan realisasi antar periode dan derajat kemandirian
Pemerintah Kabupaten Ciamis. Dari uraian tersebut diharapkan dapat memberikan gambaran mengenai
kinerja keuangan Pemerintah Kabupaten Ciamis dari waktu ke waktu.
3.1.1 Realisasi dan Rencana Kinerja Keuangan
Seperti yang disajikan pada Laporan Realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah
Tahun Anggaran 2021 sebagai berikut :
Uraian tentang penyebab terjadinya kekurangan dan kelebihan pos-pos pendapatan dijelaskan
pada Bab V Catatan atas Laporan Keuangan ini, sedangkan penyebab rendahnya realisasi belanja
dibandingkan dengan anggarannya disebabkan oleh adanya refocusing anggaran terkait penanggulangan
pandemi Covid-19, efisiensi dalam pengeluaran belanja, adanya kegiatan yang dianggarkan kembali dalam
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111111
Pemerintah Kabupaten Ciamis
1 Pendapatan 2.582.166.044.869,56 2.573.609.421.909,00 2.951.167.251.682,52 2.620.232.709.430,16 2.673.007.257.736,00
2 Belanja 2.526.057.464.021,00 2.602.915.468.682,00 2.692.635.013.098,00 2.666.315.674.066,00 2.706.101.857.046,00
Surplus(Defisit) 56.108.580.848,56 (29.306.046.773,00) 258.532.238.584,52 (46.082.964.635,84) (33.094.599.310,00)
3 Pembiayaan
a. Penerimaan Pembiayaan 72.685.761.176,60 72.311.037.288,16 14.086.970.815,16 252.162.871.760,68 82.756.106.947,84
b. Pengeluaran Pembiayaan 81.483.304.737,00 35.883.720.400,00 26.911.796.139,00 123.323.800.177,00 4.484.006.913,00
Pembiayaan Neto (8.797.543.560,40) 36.427.316.888,16 (12.824.825.323,84) 128.839.071.583,68 78.272.100.034,84
47.311.037.288,16 7.121.270.115,16 245.707.413.260,68 82.756.106.947,84 45.177.500.724,84
Sumber : Perda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Kabupaten Ciamis TA 2017-2020, Laporan Realisasi Anggaran TA 2021.
2020 2021
SiLPA
No. Uraian
Tabel 3.2 Realisasi APBD Kabupaten Ciamis Tahun 2017-2021(dalam Rupiah)
2017 2018 2019
tahun anggaran berikutnya dan adanya kegiatan yang belum dibayar dan menjadi hutang sehingga harus
dibayar dalam tahun 2022.
3.1.2 Perbandingan Realisasi Antar Periode
Selama kurun waktu 2017 sampai dengan 2021, untuk realisasi pendapatan dan belanja
cenderung meningkat, sedangkan untuk pembiayaan cenderung berfluktuasi. Perbandingan realisasi
pendapatan, belanja dan pembiayaan dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
3.1.2.1 Pendapatan
Berdasarkan data pada Tabel tersebut di atas, terdapat kecenderungan kenaikan pendapatan
dari tahun ke tahun disebabkan terlaksananya upaya-upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah. Adapun
gambaran realisasi pendapatan selama kurun waktu tahun 2017 sampai dengan 2021 adalah sebagai
berikut :
2017 2018 2019 2020 2021
2.582.166.044.869,56 2.573.609.421.909,00 2.951.167.251.682,52 2.620.232.709.430,16 2.673.007.257.736,00
1. 223.076.019.908,56 234.610.670.215,00 264.280.368.263,52 254.192.324.020,16 273.176.494.803,00
61.723.256.810,00 66.586.825.750,00 70.481.801.268,00 64.966.701.051,00 70.573.588.106,00
17.336.050.741,56 8.307.077.599,00 10.417.537.847,88 8.110.809.967,00 7.512.811.662,00
3.672.522.161,00 3.983.637.549,00 3.444.500.119,00 3.676.875.983,00 3.246.369.013,00
140.344.190.196,00 155.733.129.317,00 179.936.529.028,64 177.437.937.019,16 191.843.726.022,00
2. 2.093.240.040.119,00 1.986.812.884.303,00 2.192.555.252.237,00 2.037.265.872.762,00 2.268.434.070.783,00
1.714.552.477.580,00 1.627.548.414.865,00 1.793.455.239.304,00 1.629.099.969.762,00 1.638.125.327.008,00
268.119.058.000,00 243.035.506.000,00 274.928.462.800,00 292.286.586.000,00 292.704.223.000,00
110.568.504.539,00 116.228.963.438,00 124.171.550.133,00 115.879.317.000,00 337.604.520.775,00
3. 265.849.984.842,00 352.185.867.391,00 494.331.631.182,00 328.774.512.648,00 131.396.692.150,00
113.358.080.000,00 111.988.960.000,00 116.532.800.000,00 124.567.805.014,00 17.483.312.150,00
152.491.904.842,00 240.196.907.391,00 377.798.831.182,00 204.206.707.634,00 113.913.380.000,00
Sumber : Perda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Kabupaten Ciamis TA 2017-2020. Realisasi TA. 2021.
(dalam Rupiah)
Transfer Pemerintah Pusat Lainnya
Transfer Pemerintah Propinsi
No. Uraian
Pendapatan
Pendapatan Asli daerah
Tabel 3.3 Realisasi Pendapatan Daerah Kabupaten Ciamis Tahun 2017-2021
Pendapatan Hibah
Bantuan Keuangan dari Provinsi
Lain-lain Pendapatan Yang Sah
Pendapatan Transfer
Pajak Daerah
Retribusi Daerah
Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah
Lain-lain PAD Yang Sah
Transfer Pemerintah Pusat Dana Perimbangan
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111112
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Terjadi kecenderungan kenaikan pajak daerah dari tahun 2017 sampai dengan tahun 2021, namun
terjadi penurunan pada tahun 2020. Hal tersebut disebabkan karena adanya dampak pandemi Covid-19,
Pemerintah Daerah telah berupaya melakukan pendataan dan penilaian potensi baru, intensifikasi
pemungutan dan pendataan wajib pajak, dan dilaksanakannya evaluasi/monitoring, diberlakukannya
peraturan baru tentang pajak daerah serta adanya reklasifikasi pendapatan Pajak Bumi dan Bangunan dari
Pendapatan Transper menjadi pendapatan pajak daerah sejak tahun 2014 telah dipungut oleh Pemerintah
Daerah atas penyerahan dari Pemerintah Pusat.
Untuk retribusi daerah, terjadi kenaikan setiap tahunnya tetapi di Tahun Anggaran 2018 mengalami
penurunan kemudian Tahun 2019 kembali meningkat. Hal ini disebabkan terjadinya penurunan yang
signifikan khususnya obyek retribusi pada Retribusi Pelayanan Kesehatan yang dikelola oleh Dinas
Kesehatan Kabupaten menjadi BLUD Puskesmas yang seluruh pendapatannya dikelola langsung oleh
Puskesmas. Pada tahun 2021 retribusi daerah kembali terjadi penurunan disebabkan dampak dari pandemi
Covid-19.
Untuk pendapatan dari hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan (investasi pada BUMD)
cenderung meningkat dalam kurun waktu tahun 2015 sampai dengan tahun 2018 tetapi tahun 2019
mengalami penurunan dimana pendapatan hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan ini sangat
tergantung pada tingkat pencapaian keuntungan perusahaan/BUMD yang bersangkutan, khususnya
terjadinya kenaikan deviden dari Bank Jabar dan BPR/BKPD/LPK namun tahun 2019 mengalami
penurunan realisasi dikarenakan menurunnya pendapatan hasil pengelolaan kekayaan daerah yang
dipisahkan disebabkan karena BPR/BKPD yang ada di Kabupaten Ciamis belum memenuhi kecukupan
modalnya. Kemudian pada tahun 2020 terjadi kenaikan kembali disebabkan terjadinya kenaikan deviden
kembali dari Bank Jabar.
Untuk pendapatan dari Lain-lain PAD Yang Sah cenderung berfluktuatif setiap tahunnya tergantung
tingkat realisasi yang terjadi. Lain-lain PAD yang sah meningkat hal ini disebabkan meningkatnya
penerimaan lain-lain, juga adanya pendapatan BLUD pada RSUD dan BLUD 37 Puskesmas pada Dinas
Kesehatan Kabupaten (DKK).
0,00
500.000.000.000,00
1.000.000.000.000,00
1.500.000.000.000,00
2.000.000.000.000,00
2.500.000.000.000,00
3.000.000.000.000,00
3.500.000.000.000,00
Gambar 3.1 Realisasi Pendapatan Daerah Kabupaten Ciamis Tahun 2017-2021(dalam Rupiah)
2017 2018 2019 2020 2021
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111113
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Sedangkan dana perimbangan, baik dari pusat dan provinsi, tingkat capaiannya sangat tergantung
dari dana yang dialokasikan oleh pemerintah pusat maupun provinsi. Hal ini tidak terlepas dari kondisi
ekonomi yang sangat mempengaruhi pendapatan bagi hasil pajak dan bukan pajak, serta terjadinya wabah
pandemi Covid-19 yang menimbulkan dampak yang luar biasa terhadap perekonomian nasional dan kondisi
sosial ekonomi masyarakat.
3.1.2.2 Belanja
Gambaran realisasi belanja dalam kurun waktu 2017 sampai dengan 2021 menunjukkan kondisi yang
cenderung mengalami peningkatan setiap tahunnya, disesuaikan dengan prioritas kebutuhan dan
ketersediaan dana untuk mendanainya juga dikarenakan meningkatnya sumber pendapatan. Namun terjadi
penurunan pada tahun 2021 sebagai dampak dari refocusing anggaran Pemerintah Pusat dan Daerah dalam
rangka penanggulangan dampak pandemi Covid-19. Secara ringkas uraian belanja selama tahun 2017
sampai tahun 2021 adalah sebagai berikut :
Berdasarkan jumlah realisasi belanja di atas dapat diungkapkan bahwa belanja operasi dari tahun
tahun 2017 sampai dengan tahun 2019 mengalami peningkatan. Namun pada tahun 2020 terjadi penurunan
hal ini antara lain disebabkan sebagai dampak dari refocusing anggaran untuk penanggulangan pandemi
Covid-19, dan mengalami peningkatan pada tahun 2021. Belanja modal setiap tahunnya besarannya
berfluktuasi sesuai dengan kebutuhan dan adanya alokasi dana transfer dari Pemerintah Pusat maupun
Provinsi, tetapi tahun 2017 dan 2018 belanja modal menurun apabila dibandingkan dengan realisasi belanja
modal tahun sebelumnya, yang disebabkan menurunnya penerimaan dana yang bersumber dari Pemerintah
Pusat berupa DAU dan DAK. Realisasi belanja tak terduga tahun 2017 sampai dengan tahun 2020 tidak
terdapat realisasi mengingat pada kurun waktu tersebut tidak terjadi bencana alam maupun sosial yang
kondisinya darurat bencana, namun pada tahun 2021 terdapat realisasi Belanja tak terduga. Sedangkan
realisasi belanja transfer bagi hasil ke desa cenderung meningkat mulai tahun 2017 sampai dengan tahun
2020, dikarenakan realisasi belanja transfer bagi hasil ke desa disesuaikan dengan peningkatan dan
penurunan pendapatan pajak dan retribusi daerah pada tahun-tahun tersebut, sesuai dasar perhitungan bagi
hasil ke desa, 2021. Sedangkan belanja transfer berupa belanja bantuan keuangan kepada pemerintahan desa
meningkat setiap tahunnya sesuai dengan meningkatnya penerimaan alokasi dana desa, dana desa dari
Pemerintah pusat, serta bantuan keuangan berupa infrastruktur dan sarana prasarana Pemerintah Desa serta
bantuan sosial dalam rangka penanggulangan wabah Covid-19.
3.1.2.3 Pembiayaan
Pembiayaan pada dasarnya adalah transaksi keuangan yang dimaksudkan untuk menutupi selisih
defisit/surplus antara pendapatan dan belanja daerah. Pembiayaan yang berupa Penerimaan Pembiayaan
Daerah bersumber dari Sisa Lebih Perhitungan Anggaran Tahun Lalu, Pinjaman Daerah, Obligasi Daerah,
Transfer dari Dana Cadangan Daerah dan Hasil Penjualan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan. Sedangkan
Pembiayaan yang berupa Pengeluaran Pembiayaan Daerah terdiri dari Transfer ke Dana Cadangan,
2.526.057.464.021,00 2.602.915.468.682,00 2.692.635.013.098,00 2.666.315.674.066,00 2.706.101.857.046,00
1. 1.674.507.110.191,00 1.753.610.863.445,00 1.754.867.096.615,00 1.745.925.142.603,00 1.812.228.493.883,00
2. Belanja Modal 452.171.458.810,00 442.374.318.119,00 520.316.832.767,00 416.800.356.462,00 402.633.530.605,00
3. Belanja Tak Terduga - - - - 144.336.454,00
4. Belanja Tansfer 399.378.895.020,00 406.930.287.118,00 417.451.083.716,00 503.590.175.001,00 491.095.496.104,00
Sumber : Perda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Kabupaten Ciamis TA 2017-2020. Realisasi TA. 2021
Belanja Daerah
Belanja Operasi
Tabel 3.4 Realisasi Belanja Daerah Kabupaten Ciamis Tahun 2017-2021
(dalam Rupiah)
2017 2018 2019 2020 2021No. Uraian
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111114
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Pembayaran Utang Pokok, Penyertaan Modal, dan sebagainya. Ringkasan pembiayaan dalam lima tahun
terakhir adalah sebagai berikut :
Berdasarkan data tersebut dapat diungkapkan bahwa telah terjadi fluktuasi penerimaan pembiayaan
dari tahun 2017 sampai dengan tahun 2021. Unsur utama dari penerimaan pembiayaan adalah Penggunaan
Sisa Lebih Perhitungan APBD (SiLPA) tahun sebelumnya. Penggunaan Sisa Lebih Perhitungan APBD
(SiLPA) tahun sebelumnya meningkat dan menurun dari tahun 2017 sampai tahun 2021 kondisi tersebut
menunjukkan penggunaan dana (SiLPA) untuk membiayai belanja daerahnya, dan tahun 2021 meningkat
disebabkan adanya pekerjaan/kegiatan yang belum dibayar yang bersumber dari DAK dan Bantuan
Provinsi.
Untuk pengeluaran pembiayaan secara keseluruhan dari tahun 2017 sampai tahun 2021 relatif
berfluktuasi sesuai dengan prioritas penggunaannya. Pengeluaran pembiayaan digunakan untuk pembayaran
pokok pinjaman jangka pendek, untuk penyertaan modal pemerintah daerah dan pembayaran hutang pihak
ketiga. Penyertaan modal dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan sumber-sumber PAD yang
bersumber dari penerimaan pendapatan hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan, misalnya dari
BUMD-BUMD dan sangat tergantung dengan kemampuan keuangan daerah.
3.1.3 Rasio Pos–pos Pendapatan Daerah
Penyajian perhitungan rasio pos-pos pendapatan daerah tahun 2021 mengacu pada Peraturan
Pemerintah Nomor 71 tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintah. Penyajian rasio pos-pos
pendapatan dimaksudkan untuk menunjukan kinerja keuangan pemerintah daerah dan agar penyajian
laporan keuangan lebih informatif dan berguna bagi pengambil keputusan. Uraian rasio pos-pos pendapatan
daerah diuraikan dalam tabel-tabel dibawah ini:
3.1.3.1 Rasio Pendapatan Asli Daerah
Dari tabel di atas terlihat bahwa kontribusi Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Ciamis sebesar
Rp273.176.494.803,00 terhadap total Pendapatan Daerah tahun 2021 sebesar 10,22% atau naik 0,52% bila
1. 72.685.761.176,60 72.311.037.288,16 14.086.970.815,16 252.162.871.760,00 82.756.106.947,84
2. 81.483.304.737,00 35.883.720.400,00 26.911.796.139,00 123.323.800.177,00 4.484.006.913,00
(8.797.543.560,40) 36.427.316.888,16 (12.824.825.323,84) 128.839.071.583,00 78.272.100.034,84
Sumber : Perda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Kabupaten Ciamis TA 2017-2020. Realisasi TA. 2021
Pembiayaan Netto
No. Uraian
Pembiayaan Daerah
Penerimaan Pembiayaan
Pengeluaran Pembiayaan
2017 2018 2019 2020 2021
Tabel 3.5 Realisasi Pembiayaan Daerah Kabupaten Ciamis Tahun 2017-2021
(dalam Rupiah)
No. Rasio-rasio terhadap PAD Nilai 2021 Nilai 2020 %
Pendapatan Asli Daerah 273.176.494.803,00
Total Pendapatan 2.673.007.257.736,00
Pajak Daerah 70.573.588.106,00
Pendapatan Asli Daerah 273.176.494.803,00
Retribusi Daerah 7.512.811.662,00
Pendapatan Asli Daerah 273.176.494.803,00
Hasil Pengelolaan kekayaan Daerah 3.246.369.013,00
Pendapatan Asli Daerah 273.176.494.803,00
Lain-lain PAD Yang sah 191.843.726.022,00
Pendapatan Asli Daerah 273.176.494.803,00 % =
2,75
100 % =
Sumber : LRA Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis TA 2021
Tabel 3.6 Rasio Pendapatan Asli Daerah Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis
70,23 5. = X 100
1,19
3. = X 100 % =
4. = X
10,22
2. = X 100 % = 25,83
Rumus
1. = X 100 % = 9,70
25,56
3,19
1,45
69,80
0,52
0,27
(0,44)
(0,26)
0,43
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111115
Pemerintah Kabupaten Ciamis
dibandingkan dengan kontribusi tahun 2020 sebesar 9,70% sedangkan sisanya diperoleh dari Transfer
Pemerintah Pusat dan Provinsi serta Lain-lain Pendapatan Yang Sah. Hal tersebut menunjukkan masih
besarnya ketergantungan Kabupaten Ciamis terhadap dana perimbangan yang berasal dari pusat.
Rasio pajak daerah terhadap Pendapatan Asli Daerah sebesar 25,83%, Rasio retribusi daerah
terhadap Pendapatan Asli Daerah sebesar 2,75%, Rasio hasil pengelolaan kekayaan daerah terhadap
Pendapatan Asli Daerah sebesar 1,19%, dan Rasio lain-lain PAD yang sah terhadap Pendapatan Asli Daerah
sebesar 70,23%. Hal tersebut menunjukkan bahwa PAD terbesar dalam tahun 2021 diperoleh dari Lain-lain
PAD Yang Sah kemudian disusul Pajak Daerah dan Retrebusi Daerah baru kemudian dari Hasil Pengelolaan
Kekayaan Daerah.
Mulai tahun 2014 terjadi pergeseran kontribusi dari masing-masing pos PAD terhadap total PAD
disebabkan adanya pergeseran alokasi anggaran PAD yang bersumber dari penerimaan RSU yang dulunya
dicatat sebagai retribusi daerah, namun mulai tahun 2014 dicatat atau dikelompokkan kedalam Lain-lain
PAD Yang Sah disebabkan RSU telah melaksanakan PPK-BLUD sesuai dengan Permendagri Nomor 61
Tahun 2007 Tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah. Juga dari
penerimaan Dinas Kesehatan Kabupaten Ciamis yaitu penerimaan yang berasal dari Dana Kapitasi JKN
(BPJS) masing-masing Puskesmas yang ditransfer langsung dari KPPN Pusat yang dicatat dan
dikelompokkan ke dalam Lain-lain PAD Yang Sah sesuai dengan Permendagri Nomor 61 Tahun 2007
Tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah.
3.1.3.2 Rasio Pendapatan Transfer
Kontribusi Pendapatan Transfer Kabupaten Ciamis terhadap Total Pendapatan Daerah pada Tahun
2021 adalah sebesar 84,86% atau turun sebesar (0,68%) bila dibandingkan dengan tahun 2020 sebesar
85,54% berarti ketergantungan terhadap sumber dana dari Transfer Pemerintah Pusat dan Provinsi masih
cukup dominan. Rasio bagi hasil pajak mempunyai kontribusi terhadap Total Pendapatan Daerah sebesar
3,90%, Rasio bagi hasil bukan pajak mempunyai kontribusi terhadap Total Pendapatan Daerah sebesar 0%,
Rasio dana alokasi umum mempunyai kontribusi terhadap total Pendapatan Daerah sebesar 41,13%, Rasio
dana alokasi khusus mempunyai kontribusi terhadap total Pendapatan Daerah sebesar 16,26%, Rasio dana
insentif daerah mempunyai kontribusi terhadap total Pendapatan Daerah sebesar 1,09%, Rasio dana desa
mempunyai kontribusi terhadap total Pendapatan Daerah sebesar 9,86%, Rasio transfer pemerintah provinsi
dari bagi hasil pajak dan bukan pajak provinsi mempunyai kontribusi terhadap total Pendapatan Daerah
sebesar 4,65% dan Rasio bantuan keuangan dari provinsi mempunyai kontribusi terhadap total Pendapatan
Daerah sebesar 7,98%.
No. Rasio-rasio Pendapatan Transfer Nilai 2021 Nilai 2020 %
Pendapatan Transfer 2.268.434.070.783,00
Total Pendapatan 2.673.007.257.736,00
Bagi Hasil Pajak 104.229.959.811,00
Total Pendapatan 2.673.007.257.736,00
Bagi Hasil Bukan Pajak -
Total Pendapatan 2.673.007.257.736,00
Dana Alokasi Umum 1.099.393.370.000,00
Total Pendapatan 2.673.007.257.736,00
Dana Alokasi Khusus 434.501.997.197,00
Total Pendapatan 2.673.007.257.736,00
Dana Insentif Daerah 29.260.265.000,00
Total Pendapatan 2.673.007.257.736,00
Dana Desa 263.443.958.000,00
Total Pendapatan 2.673.007.257.736,00
Bagi Hasil Pajak/Bukan Pajak Provinsi 124.371.911.065,00
Total Pendapatan 2.673.007.257.736,00
Bantuan Keuangan Propinsi 213.232.609.710,00
Total Pendapatan 2.673.007.257.736,00
Sumber : LRA Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis TA 2021
Tabel 3.7 Rasio Pendapatan Transfer Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis
9,93 (0,07)
1,09 1,22 (0,13)
7. = X 100 % = 9,86
6. = X 100 % =
4,42
(0,68)
2,07
(1,45)
(1,32)
(0,18)
0,23
85,54
1,83
1,45
42,45
16,44
Rumus
1. = X 100 %
2. = X 100 % =
= X 100 % =
84,86
3,90
=
=
-
4. = X 100 % = 41,13
3.
16,26 5. = X 100 %
8. = X 100 % = 4,65
9. 7,79 0,19 = X 100 % = 7,98
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111116
Pemerintah Kabupaten Ciamis
3.1.3.3 Rasio Lain-lain Pendapatan Yang Sah
Kontribusi Lain-lain Pendapatan Yang Sah Kabupaten Ciamis terhadap Total Pendapatan Daerah
tahun 2021 sebesar 4,92% atau turun sebesar (7,63%) bila dibandingkan dengan tahun 2020 sebesar 12,55%.
Hal tersebut menunjukan bahwa Pemerintah Kabupaten Ciamis masih memerlukan sumber dana dari
Pemerintah Pusat berupa hibah.
3.1.4. Rasio pos-pos Belanja Daerah
3.1.4.1 Rasio-rasio Belanja Operasi
Dari total realisasi belanja Pemerintah Kabupaten Ciamis tahun 2021 sebesar
Rp2.706.101.857.046,00 paling besar terserap oleh realisasi Belanja Operasi yaitu sebesar 66,97% atau
naik sebesar 1,49% bila dibandingkan dengan tahun 2020 sebesar 65,48%. Dari total realisasi belanja
operasi sebesar Rp1.812.228.493.883,00 sebagian besar terserap oleh realisasi belanja pegawai sebesar
58,11%, belanja barang jasa sebesar 35,21%, dan sisanya terserap oleh belanja bantuan hibah sebesar 6,23%,
bantuan sosial sebesar 0,44%.
Sedangkan apabila dibandingkan dengan realisasi belanja total sebesar Rp2.706.101.857.046,00
sebagian besar terserap oleh realisasi belanja pegawai sebesar 38,91%, belanja barang jasa sebesar 23,58%,
dan sisanya terserap oleh belanja bantuan hibah sebesar 4,18%, dan bantuan sosial sebesar 0,30%.
No.Rasio-rasio Lain-lain Pendapatan Yang
Sah Nilai 2021 Nilai 2020 %
Lain-lain Pendapatan Yang Sah 131.396.692.150,00
Total Pendapatan 2.673.007.257.736,00
Pendapatan Hibah 17.483.312.150,00
Total Pendapatan 2.673.007.257.736,00
Pendapatan Lainnya/Dana BOS 113.913.380.000,00
Total Pendapatan 2.673.007.257.736,00
(7,63)
(4,10)
4,92
0,65 X 100 % =
12,55
4,75
=
Rumus
1. = X 100 % =
2. =
4,26 7,79 (3,53)
Sumber : LRA Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis TA 2021
Tabel 3.8 Rasio lain-Lain Pendapatan Yang Sah Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis
3. = X 100 %
No. Rasio-rasio Belanja Daerah Nilai 2021 Nilai 2020 %
Belanja Operasi 1.812.228.493.883,00
Total Belanja 2.706.101.857.046,00
Belanja Pegaw ai 1.053.065.021.036,00
Total Belanja 2.706.101.857.046,00
Belanja Pegaw ai 1.053.065.021.036,00
Belanja Operasi 1.812.228.493.883,00
Belanja Barang Jasa 638.154.250.480,00
Total Belanja 2.706.101.857.046,00
Belanja Barang Jasa 638.154.250.480,00
Belanja Operasi 1.812.228.493.883,00
Belanja Bunga -
Total Belanja 2.706.101.857.046,00
7. Belanja Bantuan Hibah 112.980.722.367,00
Total Belanja 2.706.101.857.046,00
8. Belanja Bantuan Hibah 112.980.722.367,00
Belanja Operasi 1.812.228.493.883,00
Belanja Bantuan Sosial = 8.028.500.000,00
Total Belanja 2.706.101.857.046,00
Belanja Bantuan Sosial = 8.028.500.000,00
Belanja Operasi 1.812.228.493.883,00
0,90 3,28 = 4,18
1,22
(0,90) 0,30
=
(1,40)
5,01
1,20
1,84
1,49
0,66
(0,31)
0,83
0,47
65,48
38,25
58,42
22,75
34,74
66,97
Rumus
1. = X 100 % =
38,91
58,11
2. = X 100 % =
100
4. = X 100 %
=
X 100
100 %
%
%
23,58
3. =
5. = X
=
X %
= 35,21
= X 100 %
9.
6,23
10. X 100 % =
=
=
=
0,44
X 100
Sumber : LRA Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis TA 2021
Tabel 3.9 Rasio Belanja Operasi Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis
- - - 6. = X 100 %
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111117
Pemerintah Kabupaten Ciamis
3.1.4.2 Rasio-rasio Belanja Modal
Dari total realisasi belanja daerah Pamerintah Kabupaten Ciamis sebesar Rp2.706.101.857.046,00
terserap oleh realisasi Belanja Modal sebesar 14,88% atau turun sebesar (0,75%) bila dibandingkan dengan
kontribusi tahun 2020 sebesar 15,63%. Sedangkan dari total realisasi belanja modal Pemerintah Kabupaten
Ciamis sebesar Rp402.633.530.605,00 tersebut paling besar terserap oleh realisasi belanja modal Jalan,
Irigasi, dan Jaringan sebesar 53,32%, oleh realisasi belanja modal Gedung dan Banguanan sebesar 24,48%,
realisasi Belanja Modal Peralatan dan Mesin yaitu sebesar 18,73%, dan sisanya terserap oleh realisasi
belanja modal Aset Tetap Lainnya sebesar 2,12%, dan realisasi belanja modal Tanah sebesar 1,35%. Dengan
demikian terlihat bahwa realisasi belanja modal Pemerintah Kabupaten Ciamis sebagian besar diperuntukan
bagi penyediaan infrastruktur sarana dan prasarana daerah berupa, jalan, irigasi dan jaringan, gedung dan
bangunan dan peralatan dan mesin.
3.1.4.3 Rasio Belanja Tak Terduga
Dari total realisasi belanja daerah Pamerintah Kabupaten Ciamis sebesar Rp2.706.101.857.046,00
terserap oleh realisasi Belanja Tidak Terduga sebesar 0,01%. Dalam tahun anggaran 2021 terdapat realisasi
Belanja Tidak Terduga sebesar Rp144.336.454,00, sebelumnya pada tahun 2020 tidak terdapat realisasi.
3.1.4.4 Rasio Belanja Transfer
Dari total realisasi belanja Pemerintah Kabupaten Ciamis sebesar Rp2.706.101.857.046, terserap
oleh realisasi Belanja Transfer sebesar 18,15% atau turun sebesar (0,74%) bila dibandingkan dengan
No. Rasio-rasio Belanja Modal Nilai 2021 Nilai 2020 %
1. Belanja Modal 402.633.530.605,00
Total Belanja 2.706.101.857.046,00
2. Belanja Modal Tanah 5.426.802.753,00
Belanja Modal 402.633.530.605,00
3. Belanja Modal Peralatan dan Mesin 75.419.514.360,00
Belanja Modal 402.633.530.605,00
Belanja Modal Gedung dan Bangunan 98.571.679.946,00
Belanja Modal 402.633.530.605,00
Belanja Modal Jalan Irigasi dan Jaringan 214.677.059.527,00
Belanja Modal 402.633.530.605,00
Belanja Modal Aset Tetap Lainnya 8.538.474.019,00
Belanja Modal 402.633.530.605,00
Sumber : LRA Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis TA 2021
Tabel 3.10 Rasio Belanja Modal Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis
= 53,32
=
1,35
18,73
24,48
=
2,12 6. = X 100 % =
4.
5. = X 100 %
= X 100 %
Rumus
= X 100 %
100 % =
=
= X 15,63
1,81
28,60 = X 100 %
14,88
24,41
35,39
9,80
(0,75)
(0,46)
(9,87)
0,29
50,66
(78,35)
No. Rasio-rasio Belanja Daerah Nilai 2021 Nilai 2020 %
Belanja Transfer 491.095.496.104,00
Total Belanja 2.706.101.857.046,00
Belanja Transfer Bagi Hasil ke Desa 4.186.605.200,00
Total Belanja 2.706.101.857.046,00
Belanja Transfer Bagi Hasil ke Desa 4.186.605.200,00
Total Belanja Transfer 491.095.496.104,00
Belanja Bantuan Keuangan Provinsi 486.908.890.904,00
Total Belanja 2.706.101.857.046,00
Belanja Bantuan Keuangan Provinsi 486.908.890.904,00
Total Belanja Transfer 491.095.496.104,00
(0,01)
5. = X 100 % = 99,15 99,17 (0,02)
18,73 (0,74)
2. = X 100 % = 0,15 0,16
0,85 0,83 0,02
4. = X 100 % = 17,99
% =
3. = X 100 % =
Sumber : LRA Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis TA 2021
Tabel 3.12 Rasio Belanja Transfer Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis
Rumus
18,15 18,89 (0,74) 1. = X 100
No. Rasio-rasio Belanja Daerah Nilai 2021 Nilai 2020 %
Belanja Tidak Terduga 144.336.454,00
Total Belanja 2.706.101.857.046,00 % =
Sumber : LRA Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis TA 2021
Tabel 3.11 Rasio Belanja Tidak Terduga Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis
Rumus
0,01 - 0,01 1. = X 100
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111118
Pemerintah Kabupaten Ciamis
kontribusi tahun 2020 sebesar 18,89%, yang merupakan belanja bagi hasil pajak maupun retribusi yang
menjadi hak pemerintah desa berdasarkan besarnya setoran ke kas daerah dari realisasi pungutan pajak dan
retribusi daerah yang dilakukan oleh pemerintah desa serta bantuan keuangan ke Pemerintah Desa yang
bersumber dari Alokasi Dana Desa dan Dana Desa.
3.1.4.5. Rasio-rasio menurut Fungsi Keuangan Negara
Tabel 3.13 Rasio Menurut Fungsi Keuangan Negara Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis
Sumber : LRA Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis TA 2021
Fungsi adalah perwujudan tugas kepemerintahan dibidang tertentu yang dilaksanakan dalam rangka
mencapai tujuan pembangunan nasional. Berdasarkan indikator rasio tersebut di atas terlihat bahwa fungsi
pendidikan, pelayanan umum, kesehatan dan perumahan dan fasilitas umum mempunyai tingkat realisasi
belanja yang sangat signifikan.
Dari realisasi belanja APBD Kabupaten Ciamis Tahun Anggaran 2021 sebesar
Rp2.706.101.857.046,00 sebagian besar terserap oleh realisasi belanja fungsi Pendidikan sebesar 33,13%,
realisasi belanja fungsi Pelayanan Umum sebesar 29,75%, realisasi belanja fungsi Kesehatan sebesar
16,21%, realisasi belanja fungsi Perumahan dan Fasilitas Umum sebesar 11,60%, realisasi belanja fungsi
Ekonomi sebesar 4,87% dan sisanya terserap oleh realisasi belanja fungsi Perlindungan Sosial sebesar
1,37%, fungsi Ketertiban dan Keamanan sebesar 1,11% dan fungsi Pariwisata dan Budaya sebesar 1,96%.
3.1.5 Derajat Kemandirian Daerah
Analisis rasio-rasio membantu Pemerintah dalam mengambil keputusan mengenai alokasi belanja
serta strategi pembiayaan dimasa mendatang. Berdasarkan realisasi APBD dapat diukur tingkat kemandirian
Pemerintah Kabupaten Ciamis dengan menggunakan perhitungan berikut ini :
3.1.5.1 Pendapatan Asli Daerah terhadap Dana Perimbangan+Pinjaman Daerah+PAD
Tabel 3.14 Rasio PAD Terhadap Dana Perimbangan+Pinjaman Daerah+PAD
Sumber : LRA Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis TA 2021
Peranan PAD Kabupaten Ciamis selama tahun 2021 dibandingkan dengan dana perimbangan
ditambah pinjaman daerah ditambah PAD diperoleh kontribusi sebesar 14,29% atau naik sebesar 0,84% bila
dibandingkan dengan kontribusi tahun 2020 sebesar 13,45% dimana dengan demikian tingkat kemandirian
pendapatan daerah dalam tahun 2021 mengalami peningkatan, namun demikian peranan dana perimbangan
dari pusat masih mendominasi kerangka pengelolaan keuangan APBD Kabupaten Ciamis.
No. Rasio-rasio menurut Fungsi Keuangan Nilai 2021 Nilai 2020 %
Fungsi Pelayanan Umum 805.193.113.351,00
Total Belanja 2.706.101.857.046,00
Fungsi Ketertiban dan Keamanan 30.038.280.581,00
Total Belanja 2.706.101.857.046,00
Fungsi Ekonomi 131.823.818.983,00
Total Belanja 2.706.101.857.046,00
Fungsi Perumahan, Fasilitas Umum dan LH = 313.912.937.115,00 X 100 % = 11,60 9,45 2,15
Total Belanja 2.706.101.857.046,00
Fungsi Kesehatan = 438.683.901.783,00 X 100 % = 16,21 15,72
Total Belanja 2.706.101.857.046,00
Fungsi Pariw isata, Budaya dan OlahRaga = 53.076.513.100,00 X 100 % = 1,96 0,92 1,04
Total Belanja 2.706.101.857.046,00
Fungsi Pendidikan = 896.396.862.578,00 X 100 % = 33,13 33,37 (0,24)
Total Belanja 2.706.101.857.046,00
Fungsi Perlindungan Sosial 36.976.429.555,00
Total Belanja 2.706.101.857.046,00
Rumus
1. = X 100 % =
%2. X= =
100 % =
100
=
5.
3.
4.
= X
6.
(3,00)
0,15
(0,65)
32,75
0,96
1,37
29,75
1,11
4,87 5,52
0,49
0,06 1,31
7.
8. = X 100 %
No.Rasio PAD terhadap Dana
Perimbangan+Pinjaman+PAD Nilai 2021 Nilai 2020 %
Pendapatan Asli Daerah 273.176.494.803,00
Dana Perimbangan + Pinjaman+PAD 1.911.301.821.811,00 1. = X 100 % = 13,45 0,84 14,29
Rumus
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111119
Pemerintah Kabupaten Ciamis
3.1.5.2 PAD terhadap Total Belanja
Capaian tersebut menunjukkan bahwa Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Ciamis dalam tahun
2021 hanya mampu mendanai belanja sebesar 10,09% atau naik sebesar 0,56% bila dibandingkan dengan
tahun 2020 sebesar 9,53%, sedangkan sisanya bersumber dari dana perimbangan dan pendapatan lainnya
yang diperoleh baik dari pemerintah pusat maupun pemerintah provinsi.
3.1.5.3 PAD terhadap Total Belanja Operasi
Capaian tersebut menunjukkan bahwa pada tahun 2021 Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Ciamis
hanya mampu mendanai belanja operasi sebesar 15,07% atau naik sebesar 0,51% bila dibandingkan dengan
tahun 2020 sebesar 14,56%. Sedangkan sisanya dibiayai dari dana perimbangan dan pendapatan lainnya
yang diperoleh baik dari pemerintah pusat dan provinsi.
3.1.5.4 Rasio PAD+Dana Transfer terhadap Total Belanja
Tabel 3.17 Rasio PAD+Dana Transfer Terhadap Total Belanja Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis
Sumber : LRA Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis TA 2021
Capaian tersebut menunjukkan bahwa pada tahun 2021 Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Ciamis
ditambah dengan Pendapatan Transfer mampu menutup total belanja sebesar 93,92% atau turun sebesar
(4,35%) bila dibandingkan dengan tahun 2020 sebesar 98,27%, sedangkan sisanya dibiayai dari Pembiayaan
Netto. Hal ini berarti bahwa seluruh pendapatan yang bersumber dari potensi Kabupaten Ciamis baik yang
dipungut sendiri maupun melalui Pendapatan Transfer pemerintah pusat maupun provinsi belum dapat
menutup kebutuhan total belanja daerah pemerintah Kabupaten Ciamis.
3.1.5.5 PAD+Dana Transfer terhadap Total Belanja Operasi
Tabel 3.18 Rasio PAD+Dana Transfer Terhadap Total Belanja Operasi Pemerintah Daerah Kabupaten
Ciamis
Sumber : LRA Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis TA 2021
No.Rasio PAD terhadap
Total Belanja Nilai 2021 Nilai 2020 %
Pendapatan Asli Daerah 273.176.494.803,00
Total Belanja 2.706.101.857.046,00 1. = X 100 % =
Tabel 3.15 Rasio PAD Terhadap Total Belanja Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis
9,53 0,56 10,09
Rumus
Sumber : LRA Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis TA 2021
No.Rasio PAD terhadap
Total Belanja Operasi Nilai 2021 Nilai 2020 %
Pendapatan Asli Daerah 273.176.494.803,00
Belanja Operasi 1.812.228.493.883,00 X 100 % =
Sumber : LRA Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis TA 2021
Tabel 3.16 Rasio PAD Terhadap Total Belanja Operasi Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis
14,56 0,51 15,07
Rumus
1. =
No.Rasio PAD+Dana Transfer
terhadap Total Belanja Nilai 2021 Nilai 2020 %
Pendapatan Asli Daerah+Transfer 2.541.610.565.586,00
Total Belanja Daerah 2.706.101.857.046,00 98,27 (4,35) 93,92
Rumus
1. = X 100 % =
No.Rasio PAD+Dana Transfer
terhadap Total Belanja Operasi Nilai 2021 Nilai 2020 %
Pendapatan Asli Daerah+Transfer 2.541.610.565.586,00
Belanja Operasi 1.812.228.493.883,00 150,08 (9,83) 140,25
Rumus
1. = X 100 % =
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111120
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Capaian tersebut menunjukkan bahwa Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Ciamis ditambah dengan
Pendapatan Transfer telah mampu menutup belanja operasi pada tahun 2021 sebesar 140,25% turun sebesar
(9,83)% bila dibandingkan dengan tahun 2020 sebesar 150,08%. Berdasarkan perhitungan di atas dapat
disimpulkan bahwa tingkat kemandirian daerah untuk memenuhi kebutuhan daerah masih tergantung
terhadap pendanaan dari pemerintah pusat maupun provinsi masih cukup besar.
Perkembangan ukuran kemandirian berdasarkan rasio realisasi PAD terhadap belanja daerah dan
belanja operasi Pemerintah Kabupaten Ciamis terlihat pada tabel berikut :
Tabel 3.19 Ukuran Kemandirian Berdasarkan Rasio Realisasi PAD Terhadap Belanja Daerah Dan Belanja
Operasi Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis
Sumber : Perda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Kabupaten Ciamis TA 2017-2020. Realisasi TA.
2021
Dari data tersebut menunjukkan bahwa rasio PAD terhadap total belanja daerah pada tahun 2017
sampai tahun 2021 cenderung meningkat walaupun terjadi penurunan pada 2021 sebagai imbas dari
pandemi Covid-19. Rasio PAD terhadap belanja operasi, maupun terhadap belanja daerah pada tahun 2017
sampai tahun 2021 cenderung meningkat. Secara umum derajat kemandirian, yang dihitung dari rasio atas
Pendapatan Asli Daerah dibandingkan dengan belanja daerah maupun belanja operasi masih relatif rendah.
3.1.6 Ikhtisar Realisasi Kinerja Keuangan SKPD
Ikhtisar pencapaian kinerja keuangan program kegiatan pada masing-masing SKPD dengan
pengelompokan berdasar pada urusan wajib dan pilihan sesuai Permendagri Nomor 13 Tahun 2006
sebagaimana telah diubah terakhir dengan Permendagri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Pedoman
Pengelolaan Keuangan Daerah dan Permendagri Nomor 64 Tahun 2013 tentang Standar Akuntansi
Pemerintah sebagaimana terlampir pada tabel 3.19 pada lampiran Catatan Atas Laporan Keuangan
Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis TA 2021.
3.2 HAMBATAN DAN KENDALA YANG ADA DALAM PENCAPAIAN
TARGET YANG TELAH DITETAPKAN
Beberapa hambatan yang dihadapi dalam mencapai target kinerja keuangan, khususnya bidang
pendapatan dalam tahun 2021 secara ringkas dapat diuraikan sebagai berikut:
▪ Disisi faktor kemampuan, disiplin, rasa tanggung jawab dan dedikasi terhadap pelaksanaan tugas dari
SDM yang ada cukup baik namun masih perlu ditingkatkan untuk meningkatkan lagi penerimaan
pendapatan.
▪ Akurasi data potensi pajak daerah dan retribusi daerah perlu ditingkatkan sehingga dapat
menggambarkan potensi yang sebenarnya, disamping itu sistem pemungutan pajak daerah dan retribusi
daerah harus lebih ditingkatkan pula seiring dengan diterapkannya program pemerintah terkait dengan
implementasi Transaksi Non Tunai (TNT).
2017 2018 2019 2020 2021
1. Pendapatan Asli Daerah 223.076.019.908,56 234.610.670.215,00 264.280.368.263,52 254.192.324.020,16 273.176.494.803,00
2. Total Belanja Daerah 2.526.057.464.021,00 2.602.915.468.682,00 2.692.635.013.098,00 2.666.315.674.066,00 2.706.101.857.046,00
3. Total Belanja Operasi 1.674.507.110.191,00 1.753.610.863.445,00 1.754.867.096.615,00 1.745.925.142.603,00 1.812.228.493.883,00
Pendapatan Asli Daerah 8,83
Total Belanja Daerah
Pendapatan Asli Daerah 13,32
Total Belanja Operasi
10,09 9,01
13,38 15,07
9,53
14,56
4.
NO. URAIAN
9,81
5.15,06
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111121
Pemerintah Kabupaten Ciamis
▪ Kesadaran masyarakat wajib pajak dan retribusi daerah masih perlu lebih ditingkatkan melalui kegiatan
sosialisasi khususnya terkait dengan adanya perda-perda baru dibidang pajak dan retribusi daerah.
▪ Kinerja keuangan bidang belanja daerah tahun 2021 mengalami kendala dalam penetapan Perubahan
APBD yang senantiasa tidak sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan sesuai ketentuan yang berlaku,
sehingga mengganggu pelaksanaan kegiatan karena terkendala tidak cukupnya waktu pelaksanaan
kegiatan.
▪ Seluruh belanja program kegiatan dilakukan dalam batas pagu anggaran yang ditetapkan dengan
mempertimbangkan prinsip penghematan dan efisiensi dalam pengeluaran belanja, walaupun masih
juga terdapat program kegiatan yang bersumber dari dana pemerintah pusat dan provinsi yang tidak
dapat dilaksanakan pada tahun berjalan disebabkan adanya kendala teknis operasional maupun
administrasi akibat berubah-ubahnya peraturan yang menjadi pedoman teknis pelaksanaan kegiatan.
▪ Adanya penangguhan pencairan dana alokasi khusus oleh pemerintah pusat yang mengakibatkan tidak
dapat dilakukannya pembayaran atas kegiatan yang bersumber dari dana alokasi khusus tersebut,
padahal berdasarkan hasil pemeriksaan pelaksanaan fisik proyek dilapangan telah mencapai 100% dan
telah diserahterimakan dari pihak penyedia kepada pemerintah daerah sesuai ketentuan yang berlaku.
Sehubungan dengan beberapa kendala tersebut, beberapa langkah yang perlu dilakukan dalam
tahun-tahun berikutnya adalah :
1. Meningkatkan penyuluhan kepada para wajib pajak, wajib retribusi dan sebagainya, agar lebih sadar
dalam memenuhi kewajibannya;
2. Menata dan mengkaji produk hukum pendapatan daerah;
3. Mengembangkan sarana dan prasarana pendapatan daerah;
4. Debirokratisasi sistem pelayanan pendapatan daerah;
5. Meningkatkan SDM dalam bidang pendapatan melalui pelatihan fungsional, apalagi terkait dengan
telah diserahkannya pajak-pajak pusat ke daerah;
6. Mengadakan pendataan obyek pendapatan baru;
7. Meningkatkan koordinasi dengan instansi terkait dalam peningkatan pendapatan daerah;
8. Meningkatkan koordinasi dengan pemerintah pusat maupun propinsi agar dalam penyusunan APBD
khususnya Perubahan APBD agar lebih sinergi dan sesuai jadwal yang telah ditetapkan dalam peraturan
perundangan yang berlaku.
9. Meningkatkan penyelenggaraan bimbingan teknis pengelolaan dan penatausahaan keuangan daerah
dan sosialisasi pelaksanaan Sistem Pengendalian Intern Pemerintah.
10. Meningkatkan koordinasi dengan pemerintah pusat agar dana alokasi khusus yang mengalami
penangguhan pencairannya dalam tahun 2020, dapat segera dibayarkan kepada pemerintah daerah
dalam tahun 2021, sehingga pembayaran atas pelaksanaan fisik proyek yang telah mencapai 100%
dapat segera dilaksanakan dalam tahun 2021.
Sedangkan permasalahan yang terkait dengan hambatan dan kendala yang dihadapi oleh masing-
masing SKPD dalam rangka pelaksanaan program dan kegiatan yang telah ditetapkan sesuai yang tertuang
dalam laporan keuangan masing-masing SKPD adalah sebagai berikut:
1. DINAS PENDIDIKAN
Hambatan dan kendala yang ada dalam pencapaian target yang telah ditetapkan adalah :
Ada beberapa kegiatan yang realisasinya masih dibawah 66% adalah sebagai berikut :
1. Kegiatan BOS SMP 0%. Kegiatan tersebut masih 0% dalam penyerapan realisasi di sebabkan
kegiatan tersebut terdapat aplikasi yang berbeda, akan tetapidalam kenyataannya penyerapan
kegiatan tersebut telah direalisasikan oleh tiap-tiap sekolah.
2. Kegiatan BOS SD 0%. Kegiatan tersebut masih 0% dalam penyerapan realisasi, sama halnya
dengan kegiatan BOS SMP dalam Penyerapannya.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111122
Pemerintah Kabupaten Ciamis
3. Kurangnya pemahaman BPP mengenai kegiatan dibidang masing-masing. Masih kurangnya
tingkat kecermatan dan ketertiban dalam perencanaan penganggaran dan pelaksanaan kegiatan-
kegiatan yang dikelola BPP.
2. DINAS KESEHATAN
Dilihat dari target program kegiatan Tahun 2021 sampai dengan 31 Desember 2021, yang Realisasinya
dibawah 75 % diantaranya adalah:
1. Program Penunjang Urusan Pemerintah Kabupaten
Yaitu Kegiatan :
a. Administrasi Perangkat Daerah
Sub Kegiatan Penyediaan Barang Cetakan dan Pengadaan
Anggaran sebesar Rp 37.280.500,-,-Realisasi Sebesar Rp. 17.293.800,- atau 46,39 % , sisa
tidak terserap Rp.19.986.700,-
Karena masih ada sisa stok tahun lalu dan efesiensi anggaran.
b. Penyediaan Jasa Urusan Pemerintah
Sub Kegiatan Penyediaan Jasa Surat Menyurat
Anggaran sebesar Rp 535.000,-Realisasi Sebesar Rp. 83.500,- atau 15,61 % , sisa tidak
terserap Rp. 451.500,-
Karena Laporan kegiatan ke Propinsi dan Pusat disampaikan langsung secara e-mail
2. Program Pemenuhan Upaya Kesehatan Perorangan dan Upaya Kesehatan Masyarakat
Yaitu Kegiatan :
a. Penyediaan Fasilitas Pelayanan Kesehatan untuk UKM dan UKP
Sub Kegiatan Pengadaan Habis Pakai
Anggaran sebesar Rp 15.231.242.145,-Realisasi Sebesar Rp. 10.064.298.034,- atau 66/08 %
, sisa tidak terserap Rp.5.166.944.022,- Karena efesiensi anggaran.
b. Penyedioaan Layanan Kesehatan untuk UKM dan UKP
1. Sub Kegiatan Pengelolaan Pelayanan Lesehatan Usia Produktif
Anggaran sebesar Rp 45.510.000,-Realisasi Sebesar Rp. 27.890.000,- atau 61,28 % , sisa
tidak terserap Rp 17.620.000,- Karena efisiensi anggaran Perjalanan Dinas
2. Sub Kegiatan Pengelolaan Pelayanan Kesehatan orang terinfeksi AIDS Anggaran sebesar
Rp 126.000.000,-Realisasi Sebesar Rp. 71.605.000,- atau 56,83 % , sisa tidak terserap
Rp.54.395.000. Karena Honor Pemeriksaan Laboratorium dan Perjalkanan Dinas tidak
diberikan dan tidak dilaksanakan untuk efisiensi anggaran
3. Sub Kegiatan Pengelolaan Upaya Kesehatan Khusus
Anggaran sebesar Rp 370.000/000,-Realisasi Sebesar Rp. 220.000.000,- atau 59,46 % ,
sisa tidak terserap Rp.150.000.000,- Karena Efesiensi anggaran
4. Sub Kegiatan Biaya Operasional RSUD Kawali Anggaran sebesar Rp 21.242.058.000,-
Realisasi Sebesar Rp. 12.197.524.420,- atau 61,28 % , sisa tidak terserap
Rp.9.044.533.580,- Karena keterbatasan Waktu dan Ketersediaan Barang di Penyedia.
5. Kegiatan Penerbitan Izin Rumah Sakit Kelas C dan D fasilitas Pelayanan Kesehatan
Sub Kegiatan Penyiapan Perumusan dan Pelaksanaan Pelayanan Kesehatan Rujukan
Anggaran sebesar Rp 51.275.000,-Realisasi Sebesar Rp. 21.660.000,- atau 42,24 % ,
sisa tidak terserap Rp.29.615.000,- Karena Efesiensi Anggaran
3. RUMAH SAKIT UMUM DAERAH
Hambatan dan kendala yang ada dalam pencapaian target yang telah ditetapkan adalah :
a. Permasalahan
1) Masih terdapatnya pasien tidak mampu yang belum terkafer Jamkesda sehingga makin
meningkatnya piutang pasien umum
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111123
Pemerintah Kabupaten Ciamis
2) Belum optimalnya kualitas layanan kesehatan karena keterbatasan sumber daya manusia,
sarana dan prasarana kesehatan
3) Pemberlakuan program Rujuk Balik Tahun 2021 oleh BPJS bagi Pasien yang dianggap sudah
stabil
4) Pemberlakuan rujukan berjenjang dari pasilitas pelayanan kesehatan TK.I ke tingkat 2 melalui
RS kelas D terlebih dahulu, rujukan lebih lanjut ke RS kelas C.
b. Kendala dalam pencapaian target kinerja :
➢ Kenaikan piutang pasien umum
Piutang pasien umum per 31 Desember 2021 sebesar Rp. 2.846.490.138 naik sebesar
Rp. 149.311.708,00 atau 5,54% dari piutang pasien umum per 31 Desember 2020 sebesar
Rp. 2.697.178.430,00, disebabkan masih banyaknya masyarakat Kabupaten Ciamis yang
belum mepunyai jaminan kepesertaan BPJS PBI, BPJS Mandiri, BPJS Penerima Upah,
maupun BPJS Jamkesda. Terdapat pula peserta BPJS Mandiri pada saat berobat kartu tidak
aktif karena ketidakmampuan membayar premi. Kebijakan penghapusan piutang macet Tahun
2021 dengan terbitnya SK Penghapusan Piutang bersyarat sebesar Rp. 59.142.563,00.
➢ Kendala tingginya utang jangka pendek
Berdasarkan neraca (Ekuitas) RSUD Kabupaten Ciamis terdapat dana yang harus disediakan
untuk pembayaran utang jangka pendek sebesar Rp. 33.441.847.007,00 terdiri utang jasa
layanan BPJS Rp. 10.938.547.921,00 dan utang jasa layanan pasien umum sebesar Rp.
417.255.037,00. Utang usaha lainnya sebesar Rp. 22.014.884.049,00, dan Pendapatan Diterima
Dimuka sebesar Rp. 71.160.000,00.
➢ Kendala belum optimalnya kualitas layanan kesehatan karena keterbatasan sumber daya
manusia, sarana dan prasarana kesehatan, serta terlambatnya pembayaran dari klaim BPJS
sangat berpengaruh terhadap lancarnya operasional RSUD Ciamis. Hal ini antara lain dapat
dilihat dari rencana kinerja program/kegiatan tahun 2020 terdapat 3 program dengan 9
kegiatan. Dalam hal ini, terealisasi 3 program dengan 9 kegiatan dan rata-rata realisasi capaian
target kinerja keuangan mencapai 89,71%. Dalam hal ini terdapat capaian kinerja (dari sisi
belanja) realisasinya dibawah rata-rata dengan hambatan/kendala anatara lain :
▪ Program Pemenuhan Upaya Kesehatan Perorangan dan Upaya Kesehatan Masyarakat
:
- Pembangunan Rumah Sakit Beserta Sarana dan Prasarana Pendukungnya hanya
tercapai 73,44%
- Pengelolaan Pelayanan Kesehatan bagi Penduduk Terdampak Krisis Kesehatan Akibat
Bencana atau Berpotensi Bencana hanya tercapai 77,51%
- Pelaksanaan Akreditasi Fasilitas Kesehatan di Kabupaten/Kota tercapai 65,08%.
▪ Program kemitraan peningkatan pelayanan kesehatan :
- Kemitraan pelayanan medis spesialistik terealisasi 87,84% karena dokter spesialis
dalam tidak jadi mitra di RSUD Ciamis karena beliau wajib kerja dokter spesialis
(WKDS) di luar RSUD Ciamis selama 1 tahun
▪ Program peningkatan mutu pelayanan kesehatan BLUD :
- Kegiatan pelayanan dan pendukung pelayanan kesehatan terealisasi 99,80% hal ini
dikarenakan piutang BPJS bulan September s.d Desember dan piutang Covid 19 Tahun
2020 cair di bulan Desember 2021 sehingga proses pembayaran tidak cukup waktu
yang mengakibatkan masih ada silpa sebesar Rp. 41.584.679.495,00.
4. DINAS PEKERJAAN UMUM, PENATAAN RUANG DAN PERTANAHAN
Hambatan dan kendala yang ada dalam pencapaian target yang telah ditetapkan Secara umum
pelaksanaan agenda kegiatan Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Pertanahan Kabupaten
Ciamis dapat terlaksana dengan baik sesuai dengan target masing-masing kegiatan. Meskipun dalam
beberapa hal kami masih mengalami beberapa kendala, akan tetapi dengan kinerja yang ada, aparat kami
mampu melaksanakannya, sehingga kegiatan dapat berjalan sesuai dengan kemampuan dan rencana
kegiatan dan hasilnya dapat langsung dinikmati oleh masyarakat Kabupaten Ciamis.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111124
Pemerintah Kabupaten Ciamis
5. DINAS PERUMAHAN RAKYAT, KAWASAN PEMUKIMAN DAN LINGKUNGAN HIDUP
Dilihat dari target program kegiatan Tahun 2021 yang tidak mencapai 100% adalah:
a. Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota realisasi sampai dengan 31
Desember 2021 mencapai 98,22%, hal ini disebabkan karena adanya sisa anggaran dari gaji PNS
yang pensiun.
b. Program Pengembangan Perumahan, realisasi sampai dengan 31 Desember 2021 mencapai 99,47%,
hal ini disebabkan karena adanya sisa anggaran kontraktual pengadaan barang dan jasa.
c. Program Kawasan Permukiman, realisasi sampai dengan 31 Desember 2021 mencapai 98,98%, hal
ini disebabkan karena adanya sisa anggaran kontraktual pengadaan barang dan jasa.
d. Program Perumahan dan Kawasan Permukiman Kumuh, realisasi sampai dengan 31 Desember 2021
mencapai 99,55%, hal ini disebabkan karena sisa anggara kontraktual pengadaan barang dan jasa.
e. Program Peningkatan Prasarana, Sarana Utilitas Umum (PSU) realisasi sampai dengan 31
Desember 2021 mencapai 99,01%, hal ini disebabkan karena adanya sisa anggaran kontraktual
pengadaan barang dan jasa.
f. Program Perencanaan Lingkungan Hidup, realisasi sampai dengan 31 Desember 2021 mencapai
96,50%, hal ini disebabkan karena adanya sisa anggaran kontraktual pengadaan barang dan jasa.
g. Program Pengendalian Pencemaran Dan/atau Kerusakan Lingkungan Hidup, realisasi sampai
dengan 31 Desember 2021 mencapai 95,42%, hal ini disebabkan karena adanya sisa anggaran
kontraktual pengadaan barang dan jasa.
h. Program Pengelolaan Keanekaragaman Hayati (KEHATI), realisasi sampai dengan 31 Desember
2021 mencapai 25,83%, hal ini disebabkan karena adanya kegiatan BANPROV yang gagal lelang
dan tidak jadi dilaksanakan kegiatannya.
i. Program Pembinaan dan Pengawasan Terhadap Izin Lingkungan Dan Izin Perlindungan dan
Pengelolaan Lingkungan, realisasi sampai dengan 31 Desember 2021 mencapai 84,62%, hal ini
disebabkan karena adanya efisiensi anggaran.
j. Program Pengakuan Keberadaan Masyarakat Hukum Adat (MHA), Kearifan Lokal dan Hak MHA
yang terkait dengan PPLH, realisasi sampai dengan 31 Desember 2021 mencapai 99,59%, hal ini
disebabkan karena adanya efisiensi anggaran.
k. Program Peningkatan Pendidikan, Pelatihan dan Penyuluhan Lingkungan Hidup Untuk Masyarakat,
realisasi sampai 31 Desember 2021 mencapai 95,15%, hal ini disebabkan karena adanya efisiensi
anggaran.
l. Program Penghargaan Lingkungan Hidup Untuk Masyarakat, realisasi sampai dengan 31 Desember
2021 mencapai 99,84%, hal ini disebabkan karena efisiensi anggaran
m. Program Penanganan Pengaduan Lingkungan Hidup, realisasi sampai dengan 31 Desember 2021
mencapai 99,48%, hal ini disebabkan karena adanya efisiensi anggaran
n. Program Pengelolaan Persampahan, realisasi sampai dengan 31 Desember 2021 mencapai 99,49%,
hal ini disebabkan karena adanya efisiensi anggaran.
6. SATUAN POLISI PAMONG PRAJA
Dilihat dari target program kegiatan Tahun 2021 hampir semua kegiatan lebih dari 90
%. Terdapat 2 (dua) kegiatan yang realisasinya kurang dari 90%. Kegiatan pertama adalah
kerjasama antar lembaga dan kemitraan dalam teknik pencegahan dan penanganan gangguan
ketentraman da ketertiban umum yang realisasinya mencapai 89,63%, hal ini dikarenakan
kegiatan tidak dilaksanakan karena pandemi Covid 19 diantaranya jambore Satuan Polisi
Pamong Praja Kabupaten Ciamis. Kegatan yang kedua kegiatan pencegaha kebakaran dalam
daerah Kabupaten/ Kota yang hanya mencapai 15,51%.
7. BADAN PENANGGULANGAN BENCANA DAERAH
Kendala yang terkait dengan realisasi anggaran untuk tahun 2021 adalah sebagai berikut :
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111125
Pemerintah Kabupaten Ciamis
1. Kegiatan Administrasi Umum Perangkat Daerah untuk realisasi anggaran hanya mencapai
85,03% dan ada 3 (tiga) sub kegiatan yang persentase realisasinya di bawah rata-rata persentase
keseluruhan yaitu :
a. Penyediaan Bahan Logistik Kantor realisasi anggaran hanya mencapai 61,78%, hal tersebut
dikarenakan adanya sisa anggaran dari belanja makanan dan minuman rapat yang
diperuntukan untuk rapat Covid-19. Kegiatan rapat tersebut tidak sepenuhnya dilakukan
dengan cara luring tapi banyak juga yang dilakukan secara daring.
b. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perudang-Udangangn realisasi anggaran hanya
mencapai 96,21%, hal tersebut dikarenakan ada media masa yang menghentikan kerjasama
dalam memenuhi kebutuhan informasi dalam bentuk surat kabar/majalah.
c. Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan Konsultasi SKPD realisasi anggaran hanya
mencapai 74,86%, hal tersebut dikarenakan diberlakukannya PPKM di Indonesia sehingga
banyak belanja perjalanan dinas biasa tidak dilakukan.
2. Kegiatan Pengadaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintah Daerah untuk realisasi
anggaran hanya mencapai 93,71% dan ada 1 (satu) sub kegiatan yang persentase realisasinya di
bawah rata-rata persentase keseluruhan yaitu Pengadaan Sarana dan Prasarana Pendukung
Gedung Kantor atau Bangunan Lainnya realisasi anggaran hanya mencapai 88,63%, hal tersebut
dikarenakan adanya efisiensi belanja.
3. Kegiatan Penyediaan Jasa Penunjang Urusan Pemerintah Daerah walaupun untuk realisasi
anggaran mencapai 98,79 tetapi ada 2 (dua) sub kegiatan yang persentase realisasinya di bawah
rata-rata persentase keseluruhan yaitu :
a. Penyediaan Jasa Surat Menyurat realisasi anggaran hanya mencapai 14,83%, hal tersebut
dikarenakan pertukaran informasi dilakukan melalui media elektronik sehingga penggunaan
jasa pengiriman berkurang.
b. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik realisasi anggaran hanya
mencapai 95,28, hal tersebut dikarenakan tidak terlalu dipergunakannya jaringan telepon
untuk sarana komunikasi.
4. Kegiatan Pemeliharaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah untuk
realisasi anggaran hanya mencapai 90,79% dan ada 2 (dua) sub kegiatan yang persentase
realisasinya di bawah rata-rata persentase keseluruhan yaitu :
a. Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Lainnya realisasi anggaran hanya mencapai 82,42%, hal
tersebut dikarenakan adanya efisiensi belanja modal peralatan dan mesin.
b. Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor dan Bangunan Lainnya realisasi anggaran hanya
mencapai 89,62%, hal tersebut dikarenakan adanya efisiensi hasil negosiasi kontrak kerja
dari mulai perencanaan, pelaksanaan dan pengawasaan pengadaan barang/jasa rehabilitasi
gudang dan Gedung kantor BPBD.
.
8. DINAS SOSIAL KABUPATEN CIAMIS
Hambatan dan Kendala Dilihat dari target program kegiatan Tahun 2017 yang tidak dapat
terealisasi adalah:
Dilihat dari Target Program Kegiatan sampai dengan 31 Desember 2021 yang tidak dapat
terealisasi adalah Program Perlindungan dan Jaminan Sosial pada kegiatan Pengelolaan Data Fakir
Miskin Cakupan Daerah Kabupaten/Kota tidak dapat terealisasi karena Petugas Pendamping PKH
tersebut mengundurkan diri sebagai Petugas Pendamping PKH Kabupaten Ciamis.Untuk mengisi
kekosongan tersebut, Diadakan Seleksi Petugas Pendamping PKH Kabupaten Ciamis. Sehingga Petugas
Pendamping PKH sudah terisi.
9. DINAS TENAGA KERJA KABUPATEN CIAMIS
Berdasarkan Evaluasi, secaraumum permasalah yang dihadapi adalah :
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111126
Pemerintah Kabupaten Ciamis
➢ Hambatan :
a. Terbatasnya Sumber Daya Manusi (SDM) yang memperoleh Pendidikan dan Pelatihan secara
profesional di Bidang Pengelolaan Keuangan.
b. Adanya perubahan peraturan perundang-undangan yang baru, sehingga perlu sosialisasi lebih
lanjut dalam pedoman teknis pengelolaan keuangan.
c. Adanya perubahan penjabaran yang tiba-tiba karena menyesuaikan dengan kondisi pandemi.
d. Kurangnya pembinaan langsung oleh Inspektorat terhadap SKPD.
➢ Pemecahan Masalah
Secara umum dalam upaya pencapaian sasaran ditetapkan strategi sebagai berikut :
a. Mengoptimalkan SDM yang ada untuk pengelolaan keuangan dengan memberikan keleluasaan
untuk belajar secara online maupun offline.
b. Meningkatkan konsultasi dan koordinasi dengan dinas terkait tentang pedoman teknis
pengelolaan keuangan daerah sesuai dengan ketentuan terbaru.
c. Diharapkan perubahan anggaran dapat dilaksanakan tepat waktu sesuai rencana.
d. Adanya pembinaan tentang keuangan dari Inspektorat dan Dinas terkait.
10. DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL
Dalam melaksanakan kegiatan Penyediaan jasa surat menyurat, Penyediaan bahan bacaan dan
peraturan perundang-undangan, Pengolahan dalam penyusunan laporan informasi kependudukan
realisasinya kurang dari 50% dikarenakan adanya hambatan dan kendala antara lain :
1. Kegiatan Penyediaan jasa surat menyurat realisasi kurang dari 90% dikarenakan jasa pengiriman
surat disesuaikan dengan kebutuhan.
2. Kegiatan Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan realisasi kurang dari 90%
dikarenakan belanja Koran/majalah disesuaikan dengan kebutuhan.
3. Kegiatan Pengolahan dalam penyusunan laporan informasi kependudukan realisasi kurang dari 90%
dikarenakan honorarium non PNS dibayarkan sesuai dengan kebutuhan.
11. DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA
Hambatan dan Kendala yang ada dalam pencapaian target yang telah ditetapkan adalah :
Selama Tahun Anggaran 2021 program kegiatan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten
Ciamis, dalam pencapaian target kinerja yang telah ditetapkan tidak mengalami hambatan, akan tetapi
terdapat keterbatasan sarana dan prasarana pendukung kegiatan yaitu tidak adanya gudang untuk
penyimpanan alat-alat dan barang bantuan dan arsip, sehingga adanya keterbatasan dalam
penyimpanannya, diharapkan agar adanya bantuan untuk membuat gudang tempat penyimpanan barang
dan arsip.
12. DINAS PENGENDALIAN PENDUDUK, KELUARGA BERENCANA, PEMBERDAYAAN
PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK
Hambatan dan kendala yang dihadapi dalam pencapaian target realisasi Anggaran masih dalam
batas kewajaran sehingga tidak mengahmbat atau mempengaruhi pelaksanaan kegiatan
13. DINAS PERHUBUNGAN
Hambatan dan Kendala yang ada dalam pencapaian target yang telah ditetapkan adalah :
a. Pendapatan
Dari sisi pendapatan dituntut untuk mencapai target yang telah ditentukan meskipun masih
diberlakukannya PPKM di Kabupaten Ciamis yang sangat berpengaruh terhadap PAD.
b. Program dan Kegiatan
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111127
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Pada Tahun Anggaran 2021 pelaksanaan dan realisasi program kegiatan mencapai 98,17%
dikarenakan dampak dari pandemi covid-19 dengan terbitnya Instruksi Bupati Ciamis Nomor :
441.02/1-HUK/2021 tentang pemberlakuan Pembatasan Kegiaaan Masyarakat ( PPKM ) Kabupaten
Ciamis dan SE Nomor 900/634/BPKAD.4 tentang penyesuaian pelaksanaan kegiatan dan pencairan
belanja daerah pada anggaran pendapatan dan belanja Daerah APBD Kabupaten Ciamis Tahun 2021
Tanggal 12-07-2021.
Solusi pemecahan masalah
a. Pendapatan
Selain tantangan pendapatan asli daerah untuk Tahun Anggaran 2021 diupayakan mencari peluang
– peluang baru pendapatan daerah, semoga pandemi covid segera berlalu agar kegiatan bisa berjalan
normal.
b. Dari sisi Program dan Kegiatan untuk Tahun 2021, penggunaan anggaran diupayakan maksimal
sesuai dengan yang telah direncakan di anggaran kas.
14. DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA
Hambatan dan Kendala yang ada dalam Pencapaian Target Kinerja Keuangan yang telah
ditetapkan dapat kami jelaskan kendala serta stategi dalam menghadapi permasalahan sebagai berikut:
Permasalahan Atau Kendala Yang berkaitan dengan Pencapaian Keuangan Kinerja Dinas Komunikasi
dan Informatika Kabupaten Ciamis adalah belum maksimalnya seluruh kegiatan di laksanakan selam
satu tahun Anggararan 2021 dikarenakan banyak kegiatan yang sudah terencana untuk di laksanakan di
kemudian Anggaran tersebut di Refocusing atau di efisiensi sehingga berpengaruh kepada kegiatan yang
akan dilaksanakan.
Dengan demikian, solusi yang perlu di perhatikan agar target kinerja keuangan Dinas
Komunikasi dan Informatika Kabupaten Ciamis dapat terlaksana dengan maksimal adalah dengan
memperhatikan Rencana Anggaran yang disusun harus sangat efektif sehingga apabila Anggaran yang
telah ditetapkan di kenakan Rasionalisasi atau efesiensi tidak akan banyak begitu berpengaruh kepada
kegiatan – kegiatan yang akan dilaskanakan.
15. DINAS KOPERASI, USAHA KECIL MENENGAH DAN PERDAGANGAN
Hambatan dan Kendala yang ada dalam pencapaian target yang telah ditetapkan adalah :
a. Hambatan dan Kendala.
Beberapa hambatan dan kendala yang dijumpai dalam pelaksanaan kegiatan diantaranya yaitu :
Adanya kegiatan yang realisasinya 80,84%, nilai tersebut adalah berasal dari kegiatan Koordinasi
dan Sinkronisasi dengan Para Pemangku Kepentingan dalam Pemberdayaan Usaha Mikro, dari
selisih nilai anggaran yang tidak terserap dikarenakan adanya larangan melakukan perjalanan dinas
akibat melonjaknya kasus covid-19, dan adanya kesalahan pergeseran rekening belanja
mengakibatkan tidak bias terealisasi kegiatan tersebut.
b. Solusi Pemecahan Masalah
Sedangkan pemecahan masalah untuk mengoptimalkan kinerja kegiatan dan kinerja sasaran yaitu :
1. Pelaksanaan kegiatan harus sesuai dengan rencana yang telah ditentukan dan selalu
berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait.
2. Program dan kegiatan yang dilaksanakan di Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan
Perdagangan Kabupaten Ciamis tahun Anggaran 2021 meliputi 13 program kegiatan disajikan
dalam lampiran laporan keuangan ini sesuai dengan laporan akuntabilitas Pemerintah Dinas
Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan PerdaganganKabupaten Ciamis yaitu formulir
pengukuran kinerja kegiatan (terlampir).
16. DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU
Hambatan dan kendala yang dihadapi dalam pencapaian target realisasi Anggaran yang
telah ditetapkan antara lain:
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111128
Pemerintah Kabupaten Ciamis
a. Target PAD Retribusi IMB Tahun 2021 sebesar Rp. 802.191.000,00 dengan realisasi Rp.
831.760.264,00 atau sekitar 103,69 %.
b. Capaian Retribusi IMB TA 2020 melebihi Target Perubahan, hal tersebut dikarenakan :
1. Meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap pentingnya perizinan.
2. Tingginya pengajuan izin untuk pembangunan Clouse House dan Perumahan.
3. Meningkatkan pelayanan perizinan yang cepat, mudah dan tranparan.
17. DINAS KEBUDAYAAN, KEPEMUDAAN DAN OLAH RAGA
Hambatan dan kendala yang dihadapi dalam pencapaian target realisasi Anggaran yang telah
ditetapkan antara lain:
a. Belum Optimalnya kemampuan aparatur di Dinas Kebudayaan, Kepemudaan Dan Olahraga
Kabupaten Ciamis.
b. Beberapa kegiatan yang berkaitan dengan urusan Olahraga khususnya di Bidang Olahraga dan
merupakan prioritas SKPD ada yang dihapus anggarannya dan yang mengalami refocusing
dikarenakan dampak dari pandemic covid 19
c. Adanya kegiatan pengadaan tanah sarana dan prasarana yang belum terealisasi dikarenakan
terbentur dengan perijinan pembebasan lahan yang belum mencapai kesepakatan dengan
masyarakat yang memiliki lahan tersebut
d. Terbatasnya fasilitas untuk operasional penunjang kegiatan.
Pemecahan Masalah yaitu:
a. Adanya evaluasi terhadap program dan kegiatan yang sudah dan sedang dilaksanakan, selanjutnya
melakukan analisis kegiatan berikutnya sesuai visi dan misi SKPD, visi dan misi Kabupaten Ciamis
serta RPJMD.
b. Mengusulkan nama-nama program dan kegiatan yang belum masuk pada RKPD tahun 2023, pada
RKPD perubahan, maupun pada Musrenbang tahun 2023 untuk penyusunan usulan RKPD 2024;
c. Mengkaji dan membuat perencanaan kegiatan berdasarkan prioritas SKPD mengacu pada visi dan
misi SKPD.
18. DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN
Hambatan dan Kendala
a) Ada beberapa Sub kegiatan yang belum terealisasi sepenuhnya sampai dengan per 31 Desember
2021, diantaranya Sub Kegiatan :
1. Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN, Pencapaian hanya 95,62 % hal ini dikarenakan adanya
Mutasi Pegawai;
2. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor, Pencapaian hanya
99,14 % hal ini dikarenakan adanya belanja Jasa Tenaga ahli yang sudah terkontraktual sesuai
dengan kebutuhan/Surat Perintah Kerja yang dibawah Pagu Kegiatan;
3. Penyediaan Peralatan Rumah Tangga, Pencapaian hanya 99,99 % hal ini dikarenakan Belanja
disesuaikan dengan kebutuhan dan menindaklanjuti edaran Belanja harus hemat dan efisiensi;
4. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan, Pencapaian hanya 99,99 % hal ini dikarenakan
Belanja disesuaikan dengan kebutuhan dan menindaklanjuti edaran Belanja harus hemat dan
efisiensi;
5. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundangan-Undangan, Pencapaian hanya 94,76 %
hal ini dikarenakan Belanja disesuaikan dengan kebutuhan dan menindaklanjuti edaran Belanja
harus hemat dan efisiensi;
6. Pengadaan Sarana dan Prasarana Pendukung Gedung Kantor atau Bangunan Lainnya,
Pencapaian hanya 99,08 % hal ini dikarenakan adanya Pengembalian atas kelebihan Volume
Pekerjaan hasil koreksi BPK RI serta ada belanja jasa tenaga ahli yang sudah
terkontraktual/Surat Perintah Kerja dibawah Pagu Kegiatan yang sesuai dengan kebutuhan;
7. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air, dan Listrik, Pencapaian hanya 94,43 % hal
ini dikarenakan sudah sesuai dengan kebutuhan/pemakaian yang pada waktu itu Layanan-
layanan kunjungan berkurang pada saat pandemi Covid 19;
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111129
Pemerintah Kabupaten Ciamis
8. Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor, Pencapaian hanya 99,96 % hal ini dikarenakan
belanja tenaga kebersihan kantor yang sudah sesuai dengan Surat Perintah Kerja dan sudah
sesuai dengan Peraturan Bupati Ciamis mengenai sistem pembayaran Gaji/Honor;
9. Penyediaan Jasa Pemeliharaan, Biaya Pemeliharaan, Pajak, dan Perizinan Kendaraan Dinas
Operasional atau Lapangan, pencapaian hanya 95,60 % hal ini dikarenakan belanja BBM yang
tidak terealisasi karena adanya mutasi pegawai serta Belanja Pemeliharaan sudah sesuai dengan
kebutuhan dan menindaklanjuti edaran Belanja harus hemat dan efisiensi;
10. Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor dan Bangunan Lainnya, pencapaian hanya 97,18 %
hal ini dikarenakan adanya belanja Pemeliharaan Gedung Kantor yang sudah terkontraktual
sesuai dengan kebutuhan/Surat Perintah Kerja yang dibawah Pagu Kegiatan;
11. Pengelolaan dan Pengembangan Bahan Pustaka, pencapaian hanya 99,93 % hal ini dikarenakan
adanya belanja Modal Buku Umum yang sudah terkontraktual sesuai dengan kebutuhan/Surat
Perintah Kerja yang dibawah Pagu Kegiatan.
b) Adanya beberapa kegiatan yang belum maksimal dalam pencapaiannya dikarenakan anggaran yang
kurang memadai;
c) Adanya Rasionalisasi Anggaran sehingga kegiatan belum maksimal pencapaiannya dan mencapai
target;
d) Kurangnya SDM ASN dalam hal pelaksanaan kegiatan tersebut;
e) Pemahaman tentang Pengelolaan Keuangan Daerah masih banyak terdapat kendala dalam hal
melakukan realisasi belanja maupun dalam hal penatausaahan bagi para pengelola keuangan karena
ada hal-hal yang harus disesuaikan.
Solusi terhadap Hambatan dan Kendala
a) Penyusunan Kerangka Acuan Kerja (KAK) dapat lebih dimaksimalkan agar pelaksanaan kegiatan
dapat berjalan sesuai rencana kegiatan;
b) Penambahan Aparatur Sipil Negara (ASN) supaya pelaksanaan kegiatan dapat Optimal;
c) Optimalisasi Sumber Daya Manusia khususnya para Pegawai dalam hal pemahaman Sistem
Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP); dalam hal pelaksanaan program/kegiatan untuk segera
melakukan evaluasi atas program/kegiatan satu periode.
.
19. DINAS PARIWISATA KABUPATEN CIAMIS
Hambatan dan kendala yang dihadapi dalam pencapaian target realisasi Anggaran yang telah ditetapkan
antara lain:
a. Pendapatan
Kendala cuaca dan alam yang terjadi di sekitar dan jalur yang menuju ke obyek wisata.
b. Program dan Kegiatan
Pencapaian target kinerja program dan kegiatan, dalam pelaksanaannya berjalan sesuai harapan, ada
anggaran yang tidak terserap karena adanya efisiensi anggaran.
Hampir Program dan Kegiatan dengan realisasinya diatas 90 % per 31 Desember 2021 sebanyak 5
program dan 33 kegiatan.
20. DINAS PERTANIAN DAN KETAHANAN PANGAN
Permasalahan yang ditemui dalam pelaksanaan program dan kegiatan Dinas Pertanian dan
Ketahanan Pangan Kabupaten Ciamis Tahun Anggara 2021 diantaranya adalah :
1. Belum optimalnya kemampuan aparatur di Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan baik staf teknis
maupun staf administrasi
2. Ketersediaan sarana prasarana/Alsin yang dikuasai yang dikuasai Kelompok/Petani terutama alat
pasca panen perlu di optimalkan
3. Terbatasnya fasilitasi untuk operasional penunjang kegiatan.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111130
Pemerintah Kabupaten Ciamis
21. DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN
a. Pendapatan
Dari sisi realisasi memenuhi target meskipun adanya penurunan daya beli karena adanya
pandemi covid-19 yang menyebabkan pasar terak dan retribusi pasar ikan dan rumah potong hewan
menurun.
b. Program dan Kegiatan
Pada Tahun Anggaran 2021, pelaksanaan realisasi program dan kegiatan ada yang tidak
mencapai 100% dikarenakan ada efisiensi dari kegiatan.
Solusi pemecahan masalah
a. Pendapatan
Tantangan pendapatan asli daerah untuk Tahun Anggaran 2021 adalah melalui peluang – peluang
baru pendapatan daerah. Peluang tersebut antara lain memaksimalkan potensi yang ada untuk
memenuhi pendapatan asli daerah di sektor peternakan dan perikanan.
b. Dari sisi Program dan Kegiatan untuk Tahun 2021, diupayakan peningkatan penggunaan anggaran
kegiatan belanja langsung terutama kontrak – kontrak kerja dengan pihak ke tiga sehingga anggaran
yang tersedia dapat diserap secara maksimal.
c. Melakukan kajian penerimaan PAD baik dari sisi potensi yang bisa digalimaupun mekanisme
penyetoran, sehingga dapat dilakukan penyetoran secara non tunai melalui beberapa bank persepsi
yang bisa memberikan pelayanan transaksi non tunai retribusi yang ada di Dinas Peternakan dan
Perikanan Kabupeten Ciamis.
22. INSPEKTORAT KABUPATEN
Permasalahan yang ditemui dalam Pelaksanaan Program dan Kegiatan Inspektorat Kabupaten Ciamis
Tahun Anggaran 2017 diantaranya adalah :
1) Program Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota, realisasi sampai dengan
31 Desember 2021 mencapai 97,67%, dengan rincian kegiatan:
• Kegiatan Administrasi Keuangan Perangkat Daerah
- Sub Kegiatan Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN Anggaran Tahun 2021 untuk sub
kegiatan ini sebesar Rp7.703.988.195 realiasi sampai dengan 31 Desember 2021 sebesar
Rp7.514.623.789 atau 97,54%, hal ini disebabkan adanya kekosongan pada jabatan
Inspektur selama 2 bulan dan Inspektur Pembantu Wilayah IV selama 4 bulan sedangkan
untuk pembayaran gaji dan tunjangannya sudah dianggarkan.
• Kegiatan Administrasi Kepegawaian Perangkat Daerah
- Sub Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Pegawai Berdasarkan Tugas dan Fungsi Anggaran
Tahun 2021 untuk sub kegiatan ini sebesar Rp54.175.000 realiasi sampai dengan 31
Desember 2021 sebesar Rp54.070.000 atau 99,81%, hal ini disebabkan adanya efisiensi
pada sub kegiatan tersebut.
• Kegiatan Administrasi Umum Perangkat Daerah
- Sub Kegiatan Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor Anggaran Tahun 2021
untuk sub kegiatan ini sebesar Rp190.632.900 realiasi sampai dengan 31 Desember 2021
sebesar Rp190.431.900 atau 90,63%, hal ini disebabkan adanya efisiensi pada sub
kegiatan tersebut.
• Kegiatan Pengadaan Barang Milik Daerah Penunjang Urusan Pemerintah Daerah
- Sub Kegiatan Pengadaan Kendaraan Perorangan Dinas atau Kendaraan Dinas Jabatan
Anggaran Tahun 2021 untuk sub kegiatan ini sebesar Rp328.246.000 realiasi sampai
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111131
Pemerintah Kabupaten Ciamis
dengan 31 Desember 2021 sebesar Rp297.500.000 atau 99,89%, hal ini disebabkan
adanya efisiensi pada sub kegiatan tersebut.
• Kegiatan Jasa Penunjang Urusan Pemerintahan Daerah
- Sub Kegiatan Penyediaan Jasa Surat Menyurat Anggaran Tahun 2021 untuk sub kegiatan
ini sebesar Rp1.755.000 realiasi sampai dengan 31 Desember 2021 sebesar Rp1.671.200
atau 95,23%, hal ini disebabkan adanya efisiensi pada sub kegiatan tersebut.
- Sub Kegiatan Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik Anggaran
Tahun 2021 untuk sub kegiatan ini sebesar Rp75.045.262 realiasi sampai dengan 31
Desember 2021 sebesar Rp74.237.820 atau 98,92%, hal ini disebabkan adanya efisiensi
pada sub kegiatan tersebut.
- Sub Kegiatan Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor Anggaran Tahun 2021 untuk sub
kegiatan ini sebesar Rp233.355.000 realiasi sampai dengan 31 Desember 2021 sebesar
Rp233.352.000 atau 99,99%, hal ini disebabkan adanya efisiensi pada sub kegiatan
tersebut.
2) Program Penyelenggaraan Pengawasan, realisasi sampai dengan 31 Desember 2021 mencapai
99,85%, dengan rincian kegiatan:
• Kegiatan Penyelenggaraan Pengawasan dengan Tujuan Tertentu
Sub Kegiatan Pengawasan Dengan Tujuan Tertentu Anggaran Tahun 2021 untuk sub kegiatan ini
sebesar Rp1.186.900.000 realiasi sampai dengan 31 Desember 2021 sebesar Rp1.185.100.000 atau
99,85%, hal ini disebabkan terdapat anggaran honorarium saksi ahli persidangan tipikor tidak
terealisasi seluruhnya, karena dijadwalkan pada tahun berikutnya.
23. BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
Berdasarkan Data Keuangan, dapat diketahui bahwa realisasi keuangan untuk Belanja
Langsung sebesar Rp10.883.815.798,00. Persentase realisasi keuangan yang mencapai 100%
sebanyak 36 kegiatan atau setara dengan 57,14%, persentase realisasi keuangan kegiatan yang berada
di bawah 100% persentase realisasi keuangan total sebanyak 27 kegiatan atau setara dengan 42,86%.
Pada umumnya, kegiatan dengan presentase realisasi keuangan kegiatan yang realisasinya di
atas 95% yaitu sebanyak 9 kegiatan, dan 18 kegiatan yang presentase realisasi keuangannya di bawah
95%.
Adapun kegiatan–kegiatan yang realisasinya di atas 95% adalah sebagai berikut:
1. Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN, realisasinya sebesar 99,18%.
2. Penyediaan Barang Cetakan dan Peggandaan, realisasinya sebesar 96,01%.
3. Penyediaan Jasa Pelayanan Umum Kantor, realisasinya sebesar 99,00%.
4. Pelaksanaan Konsultasi Publik, realisasinya sebesar 98,63.
5. Koordinasi Pengendalian Perencanaan dan Pelaksanaan Pembangunan Daerah di
Kabupaten/Kota, realisasinya sebesar 98,69%.
6. Koordinasi Pelaksanaan Sinergitas dan Harmonisasi Perencanaan Pembangunan Daerah
Bidang SDA, realisasinya sebesar 99,86%.
7. Koordinasi Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan Daerah Bidang Infrastruktur
(RPJPD, RPJMD dan RKPD), realisasinya sebesar 99,98%.
8. Penelitian dan Pengembangan Pekerjaan Umum, realisasinya sebesar 98,29%.
9. Sosialisasi dan Diseminasi Hasil-Hasil Kelitbangan, realisasinya sebesar 99,12%.
Kegiatan dengan presentase realisasinya di bawah 95% yaitu :
1. Pendidikan dan Pelatihan Pegawai Berdasarkan Tugas dan Fungsi, realisasinya sebesar 0,00%
dikarenakan adanya refocusing anggaran.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111132
Pemerintah Kabupaten Ciamis
2. Penyediaan Bahan Logistik Kantor, realisasinya sebesar 82,09% dikarenakan adanya
pembatasan kegiatan akibat pandemi Covid-19.
3. Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan Konsultasi SKPD, realisasinya sebesar 62,32%
dikarenakan adanya pembatasan kegiatan akibat pandemi Covid-19.
4. Pengadaan Kendaraan Dinas Operasional atau Lapangan, realisasinya sebesar 0,00%
dikarenakan adanya refocusing anggaran.
5. Pengadaan Sarana dan Prasarana Gedung Kantor atau Bangunan Lainnya, realisasinya sebesar
78,75% dikarenakan adanya Surat Edaran Sekretaris Daerah Nomor 900/793/BPKD.4 tentang
Penundaan Pelaksanaan Kegiatan dan Pencairan Belanja Daerah pada Anggaran Pendapatan
dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Ciamis Tahun Anggaran 2021 dimana dalam poin 1
tertera bahwa Kepala SKPD selaku KPA untuk menunda/menghentikan sementara pelaksanaan
seluruh kegiatan pada pos Belanja Operasi dan Belanja Modal.
6. Pengadaan Sarana dan Prasarana Pendukung Gedung Kantor atau Bangunan Lainnya,
realisasinya sebesar 18,59% dikarenakan adanya Surat Edaran Sekretaris Daerah Nomor
900/793/BPKD.4 tentang Penundaan Pelaksanaan Kegiatan dan Pencairan Belanja Daerah
pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Ciamis Tahun Anggaran
2021 dimana dalam poin 1 tertera bahwa Kepala SKPD selaku KPA untuk
menunda/menghentikan sementara pelaksanaan seluruh kegiatan pada pos Belanja Operasi dan
Belanja Modal.
7. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik, realisasinya sebesar 85,44%
dikarenakan adanya penghematan pemakaian Telepon, Listrik dan Air.
8. Penyediaan Jasa Pemeliharan, Biaya Pemeliharaan, Pajak, dan Perizinan Kendaraan Dinas
Operasional atau Lapangan, realisasinya sebesar 92,15% dikarenakan adanya Surat Edaran
Sekretaris Daerah Nomor 900/793/BPKD.4 tentang Penundaan Pelaksanaan Kegiatan dan
Pencairan Belanja Daerah pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten
Ciamis Tahun Anggaran 2021 dimana dalam poin 1 tertera bahwa Kepala SKPD selaku KPA
untuk menunda/menghentikan sementara pelaksanaan seluruh kegiatan pada pos Belanja
Operasi dan Belanja Modal.
9. Pemeliharaan/Rehabilitasi Gedung Kantor dan Bangunan Lainnya, realisasinya sebesar
91,18% dikarenakan adanya Surat Edaran Sekretaris Daerah Nomor 900/793/BPKD.4 tentang
Penundaan Pelaksanaan Kegiatan dan Pencairan Belanja Daerah pada Anggaran Pendapatan
dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Ciamis Tahun Anggaran 2021 dimana dalam poin 1
tertera bahwa Kepala SKPD selaku KPA untuk menunda/menghentikan sementara pelaksanaan
seluruh kegiatan pada pos Belanja Operasi dan Belanja Modal.
10. Analisis Data dan Informasi Perencanaan Pembangunan Daerah, realisasinya sebesar 89,44%
dikarenakan adanya surat edaran dari Sekretaris Daerah untuk tidak melaksanakan perjalanan
dinas.
11. Monitoring, Evaluasi dan Penyusunan Laporan Berkala Pelaksanaan Pembangunan Daerah,
realisasinya sebesar 94,10% dikarenakan adanya efisiensi dari fotocopy dan honorarium non
pns.
12. Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan
Perangkat Daerah Bidang Pemerintahan, realisasinya sebesar 32,05% dikarenakan adanya
pembatasan pelaksanaan kegiatan selama PPKM/Pandemi Covid-19.
13. Koordinasi Pelaksanaan Sinergitas dan Harmonisasi Perencanaan Pembangunan Daerah
Bidang Pemerintahan, realisasinya sebesar 66,17% dikarenakan adanya pembatasan
pelaksanaan kegiatan selama PPKM/Pandemi Covid-19.
14. Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan
Daerah Bidang Pembangunan Manusia, realisasinya sebesar 29,85% dikarenakan adanya
pembatasan pelaksanaan kegiatan selama PPKM/Pandemi Covid-19.
15. Koordinasi Pelaksanaan Sinergitas dan Harmonisasi Perencanaan Pembangunan Daerah
Bidang Pembangunan Manusia, realisasinya sebesar 71,75% dikarenakan adanya pembatasan
pelaksanaan kegiatan selama PPKM/Pandemi Covid-19.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111133
Pemerintah Kabupaten Ciamis
16. Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan
Perangkat Daerah Bidang Perekonomian, realisasinya sebesar 90,88% dikarenakan kesalahan
kode rekening BBM yang duplikasi dengan sekretariat sehingga tidak bisa terserap.
17. Koordinasi Pelaksanaan Sinergitas dan Harmonisasi Perencanaan Pembangunan Daerah
Bidang Perekonomian, realisasinya sebesar 83,19% dikarenakan adanya fenomena COVID-19
sehingga diharuskan untuk Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) maka
tidak dapat dilaksanakan kegiatan FGD.
18. Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan
Perangkat Daerah Bidang SDA, realisasinya sebesar 90,41% dikarenakan adanya pembatasan
kegiatan akibat pandemi Covid-19.
24. BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH
Permasalahan yang ditemui dalam Pelaksanaan Program dan Kegiatan diantaranya adalah :
1. Hambatan dan kendala (Tabel 3)
Kode
Kegiatan Program/ Kegiatan % KETERANGAN
BELANJA
Bimbingan Teknis
Implementasi peraturan
Perundang Undangan
0,00 Pelaksanaan kegiatan di tunda untuk Tahun
2022
Solusi terhadap hambatan dan kendala:
1. Pendapatan Pajak Daerah yang belum mencapai target; Pajak Sarang Burung Walet yang
disebabkan harga sarang burung wallet jatuh sehingga pemilik sarang burung wallet tidak
mempedulikan hasilnya. Sementara Pajak Mineral bukan logam dan batuan tidak optimal dalam
pepengambilan mineral bukan logam dan batuan yang dilakukan oleh orang pribadi tidak
dimanfaatkan secara komersial.
2. Kegiatan pada belanja yang belum terealisasi pada semester satu;
a. Revisi anggaran pada anggaran perubahan.
b. Pelaksanaan kegiatan disesuaikan dengan anggaran kas.
25. BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
Hambatan pada capaian kinerja kegiatan dan sasaran di Badan Kepegawaian Dan Pengembangan
Sumber Daya Manusia Kabupaten Ciamis antara lain :
1. Adanya pandemik Covid-19 yang menimbulkan efek domino sehingga sangat berdampak terhadap
berbagai aspek pelaksanaan kegiatan.
2. Perencanaan anggaran kegiatan yang belum optimal karena waktu pelaksanaanya yang terbatas.
3. Manajemen kinerja yang belum efektif.
Pagu anggaran sebesar Rp. 15.693.362.917,00 dan realisasi sebesar Rp. 14.761.164.080,00
atau mencapai 94,06% sehingga terdapat sisa anggaran sebesar Rp. 932.198.837,00.
Berikut kegiatan-kegiatan yang dalam pelaksanaannya belum mencapai target di tahun 2021 :
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111134
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Program Kepegawaian Daerah
Kegiatan Fasilitasi lembaga profesi ASN tidak dapat dilaksanakan sepenuhnya karena situasi tidak
memungkinkan untuk mengadakan pertemuan akibat pandemi Covid 19 dengan jumlah anggaran
sebesar Rp.8.710.000,00 dan realisasi sebesar Rp.3.590.000,00 atau mencapai 41,22%.
a. Kegiatan Pembinaan Disiplin Pegawai dengan jumlah anggaran Rp.83.830.000,00 dan realisasi
sebesar Rp. 45.482.500,00 atau hanya mencapai 54,26% karena kegiatan pembinaan mental tidak
dilaksanakan disebabkan jumlah PNS yang indisipliner mengalami penurunan.
Langkah-langkah yang perlu dilakukan sebagai upaya pemecahan masalah tersebut antara lain :
1. Melakukan perencanaan anggaran yang lebih matang dengan mempertimbangkan waktu dan
kondisi pelaksanaan kegiatan.
2. Melaksanakan koordinasi dan konsultasi dengan berbagai pihak yang terkait dalam rangka
mengoptimalkan kontribusi pencapaian tujuan dan target kegiatan.
3. Mendongkrak kinerja sumber daya manusia melalui sistem manajemen kinerja.
26. SEKRETARIAT DAERAH
1. Hambatan dan Kendala
a) Secara keseluruhan Program dan kegiatan yang tercantum dalam Dokumen Pelaksanaan
Anggaran (DPA) Sekretariat Daerah Kabupaten Ciamis yaitu sebanyak 3 program, 20
Kegiatan dan 77 sub kegiatan. Selanjutnya sampai dengan per 31 Desember 2021 terdapat 2
(dua) Sub kegiatan dengan realisasi penyerapan anggaran kurang dari 80% yaitu sub kegiatan
Koordinasi, Sinkronisasi, Monitoring dan Evaluasi Kebijakan Pengelolaan BUMD dan BLUD
serta Sub Kegiatan Penyelenggaraan Rapat Koordinasi dan Konsultasi SKPD dengan rincian
sebagai berikut:
Capaian Kinerja Kegiatan Kurang Dari 80%
Per 31 Desember 2021
PROGRAM/KEGIATAN/
SUB KEGIATAN ANGGARAN REALISASI
SISA
ANGGARAN CAPAIAN
1
Koordinasi, Sinkronisasi,
Monitoring dan Evaluasi
Kebijakan Pengelolaan
BUMD dan BLUD
119.026.000 89.019.000 30.007.000 74,79
2
Penyelenggaraan Rapat
Koordinasi dan
Konsultasi SKPD
499.240.000 387.827.310 111.412.690 77,68
b) Terdapat beberapa kendala yang menyebabkan kegiatan penyerapan anggarannya kurang dari
80 % seperti tersebut dalam point a yaitu kegiatan tidak memungkinkan untuk dilaksanakan
sebagai akbiat kondisi pandemi covid 19;
c) Keterbatasan pegawai ASN baik kualitas maupun kuantitas.
Keterbatasan secara kualitas artinya terbatasnya pegawai yang mempunyai dasar
pengetahuan/latar belakang pendidikan yang sesuai dengan tupoksi nya. Keterbatasan secara
kuantitas artinya terbatasnya jumlah pegawai yang ada pada setiap PPTK di setiap bagian
sehingga masih terjadi penumpukan tupoksi pada satu orang pegawai.
d) Adanya perubahan kebijakan dari Pemerintah Pusat yang menyebabkan turut berubah pula
terhadap proses, konsep pelaksanaan beberapa kegiatan sehingga sampai dengan semester II
Tahun 2021 kegiatan tidak dapat dilaksanakan sepenuhnya .
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111135
Pemerintah Kabupaten Ciamis
e) Terbatasnya pemahaman/pengetahuan pegawai mengenai Peraturan Administrasi Pengelolaan
Keuangan terutama dalam hal pemahaman terhadap peraturan baru sehingga ada hal-hal yang
harus disesuaikan.
Dari permasalahan-permasalahan yang dihadapi tersebut, terdapat beberapa solusi sebagai
alternatif pemecahan permasalahan yang diharapkan dapat diambil guna memberikan perbaikan
kinerja ke depan, sebagai berikut :
1. Meningkatkan pengelolaan kegiatan, baik dari sisi perencanaan, pengorganisasian,
pelaksanaan, pengendalian, evaluasi, dan pelaporan.
a) Dari sisi perencanaan : tahapan pelaksanaan kegiatan dilakukan lebih awal, lebih cermat,
segera setelah APBD ditetapkan sehingga waktu pelaksanaan kegiatan lebih leluasa
b) Dalam pelaksanaan kegiatan dan penentuan target kinerja kegiatan perlu dilakukan
secara cermat serta ditetapkan output yang jelas dan terukur (SMART = Spesific,
Measurable, Achievable, Realistic, and Timely)
c) Di waktu mendatang perlunya dilakukan pengendalian, monitoring dan evaluasi yang
berkelanjutan terhadap kegiatan dan output kegiatan yang sudah dilaksanakan.
d) Meningkatkan komunikasi internal antar OPD dan komunikasi eksternal dengan
stakeholder terkait baik pemerintah pusat, propinsi, instansi vertikal maupun pihak
ketiga, untuk mencapai target kegiatan secara maksimal dan update informasi terhadap
adanya perubahan peraturan yang terkait dengan kegiatan.
e) Meningkatkan kualitas SDM/pegawai yang ada dengan cara diikutsertakan dalam
pelatihan, bintek maupun diklat sesuai informasi dan peraturan yang berkembang.
2. Penyusunan Kerangka Acuan Kerja (KAK) lebih dimaksimalkan agar pelaksanaan kegiatan
dapat berjalan sesuai rencana kegiatan;
Optimalisasi Sumber Daya Manusia khususnya para Pegawai dalam hal pemahaman Sistem
Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) dan Peraturan yang berkaitan dengan administrasi
pengelolaan keuangan
27. SEKRETARIAT DPRD
Hambatan dan Kendala
Dalam hal pencapaian target total Realisasi dari total Anggaran yang telah ditetapkan sebesar
Rp.40.681.016.329,- dan telah terreaalisasi sebesar RP.37.774.037.531 atau mencapai 92,85% sehingga
untuk pencapaian target yang nilai persentasenya diatas 85,00%, tidak adanya kendala yang menghambat
tercapainya kegiatan tersebut. Namun masalah yang dihadapi adalah adanya beberapa kegiatan yang
tidak mencapai target atau kurang dari 85,00%. Hambatan yang dihadapi dalam kegiatan yang tidak
tercapai targetnya dikarenakan adanya beberapa hambatan yang kurang efesien dalam menentukan
kegiatan dan tak adanya koordinasi antar satu pihak dengan pihak yang terkait dengan kegiatan tersebut.
Masalah yang dihadapi adanya pengurangan aktivitas dari kegiatan kegiatan yang akan dilaksanakan
sehingga mengakibatkan kurangnya angka persentase dibawah 85,00%.
Solusi yang ada dalam pencapaian target yang telah ditetapkan
Solusi yang dihadapi dalam penentuan target agar bisa tercapai adalah dengan cara
mengkoordinasikan kembali apa yang menjadi masalah dan hambatan untuk melaksanakan kegaiatan
tersebut, dan mengoptimalkan kembali perencanaan agar tidak terjadi lagi hal-hal yang tidak bisa
tercapainya target.
28. KANTOR KESATUAN BANGSA DAN POLITIK
Hambatan dan Kendala yang ada dalam Pencapaian Target yang Telah Ditetapkan :
Secara umum tidak ada hambatan dan kendala yang signifikan dalam pencapaian target sebagaimana
yang telah ditentukan. Adapun uraian ringkas dari Laporan Keuangan sampai dengan 31 Desember
2021 adalah sebagai berikut, diketahui realisasi Belanja sebesar Rp. 8.118.054.545,- atau mencapai
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111136
Pemerintah Kabupaten Ciamis
96,83% dari jumlah anggaran Tahun 2021 sebesar Rp. 8.383.922.741,- sehingga terdapat selisih lebih
target belanja sebesar Rp. 268.868.196,-. Kendala yang dihadapi dalam pengelolaan belanja operasi di
antaranya :
1. Masih terbatasnya tenaga teknis baik kuantitas maupun kualitas SDM dalam pelaksanaan kegiatan
sesuai bidangnya;
2. Kondisi-kondisi pelaksanaan pekerjaan yang terjadi diluar perencanaan yang telah disusun, seperti
keterlambatan penyelesaian pekerjaan yang tidak sesuai dengan waktu perencanaan karena ada
beberapa kegiatan yang mundur pelaksanaan kegiatannya di tahun berikutnya yang terdampak oleh
pandemi Covid-19;
3. Realisasi anggaran yang mundur pelaksanaannya di akhir bulan, sehingga masih banyak sisa
anggaran yang tidak terserap karena keterbatasan Uang Persediaan bulanan;
4. Kesiapan sumber daya manusia sebagai pelaksana program dan kegiatan yang telah direncanakan,
baik secara internal PNS, lembaga pelaksana pekerjaan maupun masyarakat. Dalam hal sumber daya
pengelola keuangan perlu peningkatan kemampuan pengelolaan dan penatausahaan keuangan.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111137
Pemerintah Kabupaten Ciamis
BAB IV
KEBIJAKAN AKUNTANSI
4.1 ENTITAS PELAPORAN KEUANGAN DAERAH
Struktur dan pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Tahun 2021 Pemerintah Daerah Kabupaten
Ciamis sudah mengacu pada Permendagri Nomor 77 Tahun 2020 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan
Keuangan Daerah dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 64 Tahun 2013 tentang
Penerapan Standar Akuntansi Pemerintah Berbasis Akrual Pada Pemerintah Daerah. Entitas pelaporan
dalam Laporan Keuangan ini adalah Bupati sebagai Kepala Daerah yang menurut ketentuan peraturan
perundangan wajib menyampaikan laporan keuangan.
Berdasarkan regulasi-regulasi pengelolaan keuangan tersebut bahwa pertanggungjawaban Bupati
sebagai Kepala Daerah yaitu Laporan Keuangan yang terdiri dari Laporan Realisasi APBD, Laporan
Perubahan Saldo Anggaran Lebih, Neraca, Laporan Operasional, Laporan Arus Kas, Laporan Perubahan
Ekuitas dan Catatan Atas Laporan Keuangan.
4.2 BASIS AKUNTANSI YANG MENDASARI
PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN
Basis akuntansi yang digunakan dalam laporan keuangan Pemerintah Kabupaten Ciamis adalah
basis akrual penuh sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintahan dan Permendagri Nomor 64 Tahun 2013.
Dimana untuk pengakuan pendapatan, belanja, dan pembiayaan dalam Laporan Realisasi Anggaran dan
Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih masih menganut basis kas sedangkan basis akrual untuk
pengakuan pendapatan-LO, beban-LO, Surplus/defisit-LO, aset, kewajiban, dan ekuitas dalam Neraca dan
Laporan Perubahan Ekuitas.
(a) Basis kas untuk Laporan Realisasi Anggaran, berarti bahwa pendapatan dan penerimaan
pembiayaan diakui pada saat kas diterima oleh kas daerah, serta belanja dan pengeluaran pembiayaan
diakui pada saat kas dikeluarkan dari kas daerah.
(b) Basis akrual untuk Neraca, berarti bahwa aset, kewajiban, dan ekuitas dana diakui dan dicatat pada
saat terjadinya transaksi, atau pada saat kejadian atau kondisi lingkungan berpengaruh pada keuangan
Pemerintah Kabupaten Ciamis, bukan pada saat kas diterima atau dibayar oleh kas daerah.
(c) Basis akrual untuk Laporan Operasional, berarti bahwa pendapatan, belanja, penerimaan dan
pengeluaran pembiayaan diakui pada saat pengaruh transaksi dan peristiwa lainnya pada saat transaksi
dan peristiwa itu terjadi tanpa memperhatikan saat kas atau setara kas diterima atau dibayar.
(d) Asas Bruto, berarti pengakuan serta pencatatannya tidak diperkenankan secara netto, penerimaan
setelah dikurangi pengeluaran pada suatu unit organisasi.
4.3 BASIS PENGUKURAN YANG MENDASARI
PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN
Beberapa informasi penting yang perlu disajikan, sehubungan dengan basis pengukuran yang
mendasari Penyusunan Laporan Keuangan adalah sebagai berikut:
1) Penyusunan Neraca Pemerintah Kabupaten Ciamis menganut Substansi mengungguli bentuk
formalnya (substance over form).
2) Asas yang digunakan adalah akrual yang dimodifikasi (modified accrual basis) / kas yang dimodifikasi
(modified cash basis) dan basis akrual penuh (accrual basis).
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111138
Pemerintah Kabupaten Ciamis
3) Periode Akuntansi yang digunakan dalam penyusunan Neraca Kabupaten Ciamis adalah tahun
anggaran (1 Januari sampai dengan 31 Desember 2021).
4) Aktiva adalah sumber daya ekonomis yang dimiliki dan atau dikuasai serta dapat diukur dalam satuan
uang. Tidak termasuk dalam pengertian sumber daya ekonomis adalah sumber daya alam seperti hutan,
sungai, danau/rawa, kekayaan di dasar laut, kandungan pertambangan dan harta peninggalan sejarah
seperti candi.
5) Rekening yang digunakan dalam Laporan Keuangan sesuai dengan Permendagri Nomor 77 Tahun
2020 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Daerah dan juga sesuai dengan Peraturan
Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2013 tentang Penerapan Standar Akuntansi Pemerintahan
berbasis akrual pada Pemerintah Daerah.
6) Kas
a. Pencatatan Kas menggunakan asas dasar kas.
b. Kas di bendahara dinyatakan dalam rupiah. Jika terdapat kas dalam valuta asing maka harus
dikonversikan berdasarkan nilai kurs pada tanggal transaksi. Pada akhir tahun, kas di bendahara
dalam valuta asing dikonversi kedalam rupiah menggunakan kurs pada tanggal neraca.
c. Nilai kas pada tanggal neraca adalah hasil Kas Opname di masing-masing bendahara.
7) Piutang
a. Piutang adalah hak atau klaim kepada fihak ketiga yang diharapkan dapat dijadikan kas dalam
satu periode akuntansi.
b. Piutang adalah transaksi yang terjadi antara Pemda dengan fihak ketiga, dapat berupa penjualan
barang, kewajiban kepada Pemda yang belum dilunasi, seperti pajak/restribusi atau pinjaman
uang yang belum dilunasi pada saat pencatatan.
c. Piutang dinilai sebesar nilai nominal.
d. Pengakuan Piutang Pajak/Retribusi dicatat atas dasar adanya ketetapan pajak/retribusi yang telah
diterbitkan.
8) Persediaan
a. Persediaan adalah barang yang diperoleh dengan maksud untuk mendukung kegiatan operasional
pemerintah dan barang-barang yang dimaksudkan untuk dijual/diserahkan dalam rangka pelayanan
masyarakat
b. Persediaan dicatat pada akhir periode akuntansi dihitung berdasarkan hasil inventarisasi fisik
persediaan. Persediaan dinilai dalam neraca dengan cara :
1) Harga pembelian terakhir apabila diperoleh dengan pembelian
2) Harga standar bila diperoleh dengan memproduksi sendiri
3) Harga/nilai wajar atau estimasi nilai penjualannya apabila diperoleh dengan cara lainnya seperti
donasi.
c. Jenis-jenis persediaan :
1) Persediaan Habis Pakai, adalah barang-barang yang bekas penggunaannya tidak dapat
digunakan kembali, misalnya ATK.
2) Persediaan Tak Habis Pakai, adalah persediaan yang dapat digunakan berulang kali, misal file
box.
3) Persediaan Bekas Pakai adalah persediaan bekas pakai yang masih dapat digunakan
4) Persediaan untuk dijual atau diserahkan misal aspal dalam drum, obat-obatan, alat-alat
kedokteran, bibit, benih ikan dan lainn sebagainya.
9) Penyertaan Modal Pemerintah Daerah
Penyertaan Modal Pemerintah Daerah dalam BUMN/D atau lembaga keuangan negara dicatat
sebesar jumlah yang dibayar oleh pemerintah daerah untuk penyertaan modal tersebut baik di dalam
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111139
Pemerintah Kabupaten Ciamis
atau di luar negeri serta pada lembaga-lembaga keuangan dimana pemerintah daerah memiliki
kepentingan yang berdasarkan perjanjiannya dinyatakan sebagai penyertaan modal.
10) Aset Tetap
1. Aset tetap adalah aset berwujud yang dimiliki dan atau dikuasai pemerintah yang mempunyai masa
manfaat lebih dari 12 (dua belas) bulan, mempunyai nilai material dan dimaksudkan untuk
digunakan dalam kegiatan pemerintah atau untuk dimanfaatkan oleh masyarakat umum yang dapat
diperoleh secara sah dari dana yang bersumber dari APBD melalui pembelian, pembangunan atau
dana diluar APBD melalui hibah atau donasi, pertukaran dengan aset lainnya atau dari rampasan.
2. Aset tetap terdiri dari:
a) Tanah;
b) Peralatan dan mesin;
c) Gedung dan bangunan;
d) Jalan, irigasi, dan jaringan;
e) Aset tetap lainnya; dan
f) Konstruksi dalam pengerjaan.
3. Aset tetap dicatat sebesar biaya perolehan. Apabila penilaian aset tetap dengan menggunakan biaya
perolehan tidak memungkinkan maka nilai aset tetap didasarkan pada nilai wajar pada saat
perolehan.
4. Biaya perolehan adalah jumlah kas atau setara kas yang dibayarkan atau nilai wajar imbalan lain
yang diberikan untuk memperoleh suatu aset pada saat perolehan atau konstruksi sampai dengan
aset tersebut dalam kondisi dan tempat yang siap untuk dipergunakan.
5. Nilai historis adalah jumlah kas atau ekuivalen kas yang dibayarkan/dikeluarkan atau nilai wajar
berdasarkan pertimbangan tertentu untuk mendapatkan suatu aset investasi pada saat perolehannya.
6. Nilai wajar adalah nilai tukar aset atau penyelesaian kewajiban antar pihak yang memahami dan
berkeinginan untuk melakukan transaksi wajar.
7. Selain tanah dan konstruksi dalam pengerjaan, seluruh aset tetap dapat disusutkan sesuai dengan
sifat dan karakteristik aset tersebut.
8. Biaya perolehan aset tetap yang dibangun dengan cara swakelola meliputi biaya langsung untuk
tenaga kerja, bahan baku, dan biaya tidak langsung termasuk biaya perencanaan dan pengawasan,
perlengkapan, tenaga listrik, sewa peralatan, dan semua biaya lainnya yang terjadi berkenaan
dengan pembangunan aset tetap tersebut.
9. Aset moneter dalam mata uang asing dijabarkan dan dinyatakan dalam mata uang rupiah.
Penjabaran mata uang asing menggunakan kurs tengah Bank Indonesia pada tanggal neraca.
10. Kebijakan penilaian aset tetap telah mengacu pada Peraturan Bupati Nomor 70 Tahun 2016 tentang
Kebijakan Akuntansi Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis yang menyatakan bahwa aset tetap
dinilai dengan biaya perolehan. Apabila penilaian aset tetap dengan menggunakan biaya perolehan
tidak memungkinkan maka nilai aset tetap didasarkan pada nilai wajar pada saat perolehan.
11. Biaya perolehan adalah jumlah kas atau setara kas yang dibayarkan atau nilai wajar imbalan lain
yang diberikan untuk memperoleh suatu aset pada saat perolehan atau konstruksi sampai dengan
aset tersebut dalam kondisi dan tempat yang siap untuk dipergunakan.
12. Biaya perolehan suatu aset tetap terdiri dari harga belinya atau konstruksinya, termasuk bea impor
dan setiap biaya yang dapat diatribusikan secara langsung dalam membawa aset tersebut ke kondisi
yang membuat aset tersebut dapat bekerja untuk penggunaan yang dimaksudkan.
13. Aset tetap disajikan berdasarkan biaya perolehan aset tetap tersebut dikurangi akumulasi
penyusutan. Apabila terjadi kondisi yang memungkinkan penilaian kembali, maka aset tetap akan
disajikan dengan penyesuaian pada masing-masing akun aset tetap tersebut.
14. Kebijakan Penyusutan Aset Tetap telah diterapkan sesuai dengan Peraturan Bupati Nomor 15 Tahun
2014 tentang Kebijakan Akuntansi Pemerintah Kabupaten Ciamis bahwa penyusutan merupakan
alokasi yang sistematis atas nilai suatu aset tetap yang dapat disusutkan (depreciable assets) selama
masa manfaat aset yang bersangkutan sebagaiman telah diubah pada Peraturan Bupati Nomor 6
Tahun 2021 tentang Kebijakan Akuntasi Pemerintah Kabupaten Ciamis .
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111140
Pemerintah Kabupaten Ciamis
15. Nilai penyusutan untuk masing-masing periode diakui sebagai pengurang nilai tercatat aset tetap
dalam neraca dan beban penyusutan aset tetap disajikan dalam laporan operasional.
16. Masa manfaat aset tetap yang dapat disusutkan harus ditinjau secara periodik dan jika terdapat
perbedaan besar dari estimasi sebelumnya, maka penyusutan periode sekarang dan yang akan datang
harus dilakukan penyesuaian.
17. Metode penyusutan aset tetap yang dipergunakan adalah Metode Garis Lurus (straight line method).
18. Penilaian Kembali Aset Tetap (Revaluation) pada umumnya tidak diperkenankan karena kebijakan
akuntansi pemerintah daerah menganut penilaian aset berdasarkan biaya perolehan atau harga
pertukaran. Penyimpangan dari ketentuan ini mungkin dilakukan berdasarkan ketentuan pemerintah
daerah yang berlaku secara nasional.
19. Dalam hal ini laporan keuangan harus menjelaskan mengenai penyimpangan dari konsep biaya
perolehan di dalam penyajian aset tetap serta pengaruh penyimpangan tersebut terhadap gambaran
keuangan suatu entitas. Selisih antara nilai revaluasi dengan nilai tercatat aset tetap dibukukan
dalam ekuitas dana.
20. Penghentian dan Pelepasan Aset Tetap (Retirement and Disposal)
a. Suatu aset tetap dieliminasi dari neraca ketika dilepaskan atau bila aset secara permanen
dihentikan penggunaannya dan tidak ada manfaat ekonomis di masa yang akan datang.
b. Aset tetap yang secara permanen dihentikan atau dilepas harus dieliminasi dari Neraca dan
diungkapkan dalam Catatan atas Laporan Keuangan.
c. Aset tetap yang dihentikan dari penggunaan aktif pemerintah daerah tidak memenuhi definisi
aset tetap dan harus dipindahkan ke pos aset lainnya sesuai dengan nilai tercatatnya.
d. Kriteria seperti pada paragraph diatas dan/atau suatu batasan jumlah biaya (capitalization
thresholds) tertentu digunakan dalam penentuan apakah suatu pengeluaran harus dikapitalisasi
atau tidak.
21. Aset tetap disusutkan selama aset tersebut memberikan manfaat atau berproduksi. Ada kalanya
suatu aset tidak dapat berproduksi atau tidak digunakan karena berbagai alasan. Oleh karena tidak
digunakan maka seharusnya aset yang bersangkutan tidak disusutkan bahkan harus dipindahkan ke
kelompok aset lain-lain. Pemindahan ke aset lain-lain dapat digunakan dapat dilakukan apabila aset
tetap tersebut tidak berproduksi atau tidak digunakan secara permanen. Akan tetapi jika hanya tidak
berproduksi sementara aset tetap tersebut tidak dipindahkan ke aset lain-lain.
22. Jika digunakan metode penyusutan berdasarkan unit produksi maka secara otomatis penyusutan
tidak dihitung. Akan tetapi jika digunakan adalah metode garis lurus atau saldo menurun ganda
penyusutan atas aset tetap tersebut tetap dihitung. Hal ini dilakukan dengan alasan aset tetap tersebut
tetap mengalami penurunan nilai meskipun tidak digunakan.
23. Kapitalisasi Belanja Menjadi Aset Tetap adalah penentuan nilai pembukuan terhadap semua
pengeluaran untuk memperoleh aset tetap hingga siap pakai untuk meningkatkan kapasitas/efisiensi,
dan atau memperpanjang umur teknisnya dalam rangka menambah nilai-nilai aset tersebut. Setelah
perolehan, masih terdapat biaya-biaya yang muncul selama penggunaan aset tetap. Misalnya biaya
pemeliharaan (maintenance), penambahan (additions), penggantian (replacement) atau perbaikan
(repairs).
24. Belanja modal adalah pengeluaran-pengeluaran yang harus dicatat sebagai aset (dikapitalisir).
Pengeluaran-pengeluaran yang akan mendatangkan manfaat lebih dari satu periode akuntansi
termasuk dalam kategori ini. Demikian juga halnya dengan pengeluaran-pengeluaran yang akan
menambah efisiensi, memperpanjang umur aset atau meningkatkan kapasitas atau mutu produksi.
25. Pengeluaran yang dikapitalisasikan dilakukan terhadap pengadaan tanah, pembelian peralatan dan
mesin sampai siap pakai, pembuatan peralatan, mesin dan bangunan, pembangunan gedung dan
bangunan, pembangunan jalan/irigasi/ jaringan, pembelian Aset Tetap lainnya sampai siap pakai,
dan pembangunan/pembuatan Aset Tetap lainnya.
26. Pengeluaran yang dikapitalisasikan dirinci sebagai berikut :
a) pengadaan tanah meliputi biaya pembebasan, pembayaran honor tim, biaya pembuatan
sertifikat, biaya pematangan, pengukuran, dan pengurugan;
b) pembelian peralatan dan mesin sampai siap pakai meliputi harga barang, ongkos angkut, biaya
asuransi, biaya pemasangan, dan biaya selama masa uji coba;
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111141
Pemerintah Kabupaten Ciamis
c) pembuatan peralatan, mesin dan bangunan meliputi:
1) pembuatan peralatan dan mesin dan bangunannya yang dilaksanakan melalui kontrak
berupa pengeluaran sebesar nilai kontrak ditambah biaya perencanaan dan pengawasan,
biaya perizinan, dan jasa konsultan;
2) pembuatan peralatan dan mesin dan bangunannya yang dilaksanakan secara swakelola
berupa biaya langsung dan tidak langsung sampai siap pakai meliputi biaya bahan baku,
upah tenaga kerja, sewa peralatan, biaya perencanaan dan pengawasan, dan biaya
perizinan;
d) pembangunan gedung dan bangunan meliputi :
1) pembangunan gedung dan bangunan yang dilaksanakan melalui kontrak berupa
pengeluaran nilai kontrak, biaya perencanaan dan pengawasan, biaya perizinan, jasa
konsultan, biaya pengosongan dan pembongkaran bangunan lama;
2) pembangunan yang dilaksanakan secara swakelola berupa biaya langsung dan tidak
langsung sampai siap pakai meliputi biaya bahan baku, upah tenaga kerja, sewa peralatan,
biaya perencanaan dan pengawasan, biaya perizinan, biaya pengosongan dan
pembongkaran bangunan lama;
e) pembangunan jalan/irigasi/jaringan meliputi
1) pembangunan jalan/irigasi/jaringan yang dilaksanakan melalui kontrak berupa nilai
kontrak, biaya perencanaan dan pengawasan, biaya perizinan, jasa konsultan, biaya
pengosongan dan pembongkaran bangunan yang ada diatas tanah yang diperuntukkan
untuk keperluan pembangunan;
2) pembangunan jalan/irigasi/jaringan yang dilaksanakan secara swakelola berupa biaya
langsung dan tidak langsung sampai siap pakai meliputi biaya bahan baku, upah tenaga
kerja, sewa peralatan, biaya perencanaan dan pengawasan, biaya perizinan, biaya
pengosongan dan pembongkaran bangunan yang ada diatas tanah yang diperuntukkan
untuk keperluan pembangunan;
f) Pembelian Aset Tetap lainnya sampai siap pakai meliputi harga kontrak/beli, ongkos angkut,
dan biaya asuransi.
g) Pembangunan/pembuatan Aset Tetap lainnya meliputi :
1) pembangunan/pembuatan Aset Tetap lainnya yang dilaksanakan melalui kontrak berupa
nilai kontrak, biaya perencanaan dan pengawasan, dan biaya perizinan;
2) pembangunan/pembuatan Aset Tetap lainnya yang dilaksanakan secara swakelola berupa
biaya langsung dan tidak langsung sampai siap pakai meliputi biaya bahan baku, upah
tenaga kerja, sewa peralatan, biaya perencanaan dan pengawasan, biaya perizinan, dan jasa
konsultan.
h) Nilai penerimaan hibah dari pihak ketiga meliputi nilai yang dinyatakan oleh pemberi hibah
atau nilai taksir, ditambah dengan biaya pengurusan.
i) Nilai penerimaan Aset Tetap dari rampasan meliputi nilai yang dicantumkan dalam keputusan
pengadilan atau nilai taksiran harga pasar pada saat aset diperoleh ditambah dengan biaya
pengurusan kecuali untuk Tanah, Gedung dan Bangunan meliputi nilai taksiran atau harga
pasar yang berlaku
27. Nilai Satuan Minimum Kapitalisasi Aset Tetap adalah pengeluaran pengadaan baru dan
penambahan nilai aset tetap dari hasil pengembangan, reklasifikasi, renovasi, dan restorasi.
28. Perbaikan Aset Tetap yang Menambah Masa Manfaat atau Kapasitas Manfaat yang dilakukan atas
suatu aset tetap dapat menambah masa manfaat atau menambah kapasitas aset tetap yang
bersangkutan. Pengeluaran yang dilakukan untuk perbaikan semacam ini disebut pengeluaran
modal (capital expenditure). Pengeluaran seperti ini akan mempengaruhi nilai yang dapat
disusutkan, perkiraan output dan bahkan masa manfaat aset tetap yang bersangkutan.
29. Pengeluaran seperti ini ditambahkan ke nilai tercatat aset tetap yang bersangkutan. Artinya,
pengeluaran modal seperti ini ditambahkan pada nilai buku aset tetap yang bersangkutan. Nilai buku
aset ditambah dengan pengeluaran modal akan menjadi nilai baru yang dapat disusutkan selama
sisa masa manfaat aset yang bersangkutan.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111142
Pemerintah Kabupaten Ciamis
30. Kontrak konstruksi dapat berkaitan dengan perolehan sejumlah aset yang berhubungan erat atau
saling tergantung satu sama lain dalam hal rancangan, teknologi, fungsi atau tujuan, dan
penggunaan utama.
31. Kontrak konstruksi dapat meliputi :
a) kontrak untuk perolehan jasa yang berhubungan langsung dengan perencanaan konstruksi aset,
seperti jasa arsitektur;
b) kontrak untuk perolehan atau konstruksi aset;
c) kontrak untuk perolehan jasa yang berhubungan langsung pengawasan konstruksi aset yang
meliputi manajemen konstruksi dan value engineering;
d) kontrak untuk membongkar atau merestorasi aset dan restorasi lingkungan.
32. Penyatuan dan Segmentasi Kontrak Konstruksi dalam kebijakan ini diterapkan secara terpisah untuk
setiap kontrak konstruksi. Namun, dalam keadaan tertentu, adalah perlu untuk menerapkan
kebijakan ini pada suatu komponen kontrak konstruksi tunggal yang dapat diidentifikasi secara
terpisah atau suatu kelompok kontrak konstruksi secara bersama agar mencerminkan hakikat suatu
kontrak konstruksi atau kelompok kontrak konstruksi.
33. Jika suatu kontrak konstruksi mencakup sejumlah aset, konstruksi dari setiap aset diperlakukan
sebagai suatu kontrak konstruksi yang terpisah apabila semua syarat di bawah ini terpenuhi:
a) proposal terpisah telah diajukan untuk setiap aset;
b) setiap aset telah dinegosiasikan secara terpisah dan kontraktor serta pemberi kerja dapat
menerima atau menolak bagian kontrak yang berhubungan dengan masing¬masing aset
tersebut;
c) biaya masing-masing aset dapat didentifikasikan.
34. Suatu kontrak dapat berisi klausul yang memungkinkan konstruksi aset tambahan atas permintaan
pemberi kerja atau dapat diubah sehingga konstruksi aset tambahan dapat dimasukkan ke dalam
kontrak tersebut. Konstruksi tambahan diperlakukan sebagai suatu kontrak konstruksi terpisah
apabila :
a) aset tambahan tersebut berbeda secara signifikan dalam rancangan, teknologi, atau fungsi
dengan aset yang tercakup dalam kontrak semula; atau
b) harga aset tambahan tersebut ditetapkan tanpa memperhatikan
11) Konstruksi dalam Pengerjaan
1. Konstruksi dalam pengerjaan baru dapat dicatat sebagai aset daerah pada saat biaya telah
dikeluarkan. Konstruksi dalam pengerjaan dinyatakan dalam neraca dengan nilai historis, yaitu
harga perolehan. Bila biaya perolehan suatu konstruksi dalam pengerjaan dinyatakan dalam valuta
asing, maka nilai rupiah aset itu akan ditetapkan berdasarkan nilai tukar (kurs tengah BI) pada saat
perolehan.
2. Pengakuan Konstruksi Dalam Pengerjaan bahwa suatu benda berwujud harus diakui sebagai
Konstruksi dalam Pengerjaan jika :
(a) Besar kemungkinan bahwa manfaat ekonomi masa yang akan datang berkaitan dengan aset
tersebut akan diperoleh;
(b) Biaya perolehan tersebut dapat diukur secara andal; dan
(c) Aset tersebut masih dalam proses pengerjaan.
3. Konstruksi Dalam Pengerjaan biasanya merupakan aset yang dimaksudkan digunakan untuk
operasional pemerintah daerah atau dimanfaatkan oleh masyarakat dalam jangka panjang dan oleh
karenanya diklasifikasikan dalam aset tetap.
4. Konstruksi Dalam Pengerjaan dipindahkan ke pos aset tetap yang bersangkutan jika kriteria berikut
terpenuhi :
(a) Konstruksi secara substansi telah selesai dikerjakan; dan
(b) Dapat memberikan manfaat/jasa sesuai dengan tujuan perolehan.
5. Pengukuran Konstruksi Dalam Pengerjaan dicatat dengan biaya perolehan.
6. Nilai konstruksi yang dikerjakan secara swakelola antara lain:
a) Biaya yang berhubungan langsung dengan kegiatan konstruksi;
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111143
Pemerintah Kabupaten Ciamis
b) Biaya yang dapat diatribusikan pada kegiatan pada umumnya dan dapat dialokasikan ke
konstruksi tersebut; dan
c) Biaya lain yang secara khusus dibayarkan sehubungan konstruksi yang bersangkutan.
7. Biaya-biaya yang berhubungan langsung dengan kegiatan konstruksi antara lain meliputi :
a) Biaya pekerja lapangan termasuk penyelia
b) Biaya bahan yang digunakan dalam konstruksi
c) Biaya pemindahan sarana, peralatan, bahan-bahan dari dan ke tempat lokasi pekerjaan
d) Biaya penyewaaan sarana dan prasarana
e) Biaya rancangan dan bantuan teknis yang secara langsung berhubungan dengan konstruksi,
seperti biaya konsultan perencana.
8. Biaya-biaya yang dapat diatribusikan kedalam kegiatan konstruksi pada umumnya dan dapat
dialokasikan ke konstruksi tertentu, meliputi :
a). Asuransi;
b). Biaya rancangan dan bantuan teknis yang secara tidak langsung berhubungan dengan
konstruksi tertentu;
c). Biaya-biaya lain yang dapat diidentifikasikan untuk kegiatan konstruksi yang bersangkutan
seperti biaya inspeksi.
9. Nilai konstruksi yang dikerjakan oleh kontraktor melalui kontrak konstruksi meliputi:
a) Termin yang telah dibayarkan kepada kontraktor sehubungan dengan tingkat penyelesaian
pekerjaan;
b) Kewajiban yang masih harus dibayar kepada kontraktor berhubung dengan pekerjaan yang
telah diterima tetapi belum dibayar pada tanggal pelaporan;
c) Pembayaran klaim kepada kontraktor atau pihak ketiga sehubungan dengan pelaksanan kontrak
konstruksi.
10. Jika konstruksi dibiayai dari pinjaman maka biaya pinjaman yang timbul selama masa konstruksi
dikapitalisasi dan menambah biaya konstruksi, sepanjang biaya tersebut dapat didentifikasikan dan
ditetapkan secara andal.
11. Biaya pinjaman mencakup biaya bunga dan biaya lainnya yang timbul sehubungan dengan
pinjaman yang digunakan untuk membiayai konstruksi
12. Jumlah biaya pinjaman yang dikapitalisasi tidak boleh melebihi jumlah biaya bunga yang
dibayarkan pada periode yang bersangkutan.
13. Apabila pinjaman digunakan untuk membiayai beberapa jenis aset yang diperoleh dalam suatu
periode tertentu, biaya pinjaman periode yang bersangkutan dialokasikan ke masing-masing
konstruksi dengan metode rata-rata tertim bang atas total pengeluaran biaya konstruksi.
14. Apabila kegiatan pembangunan konstruksi dihentikan sementara tidak disebabkan oleh hal-hal
yang bersifat force majeur maka biaya pinjaman yang dibayarkan selama masa pemberhentian
sementara pembangunan konstruksi dikapitalisasi.
15. Realisasi atas pekerjaan jasa konsultansi perencanaan yang pelaksanaan konstruksinya akan
dilaksanakan pada tahun selanjutnya sepanjang sudah terdapat kepastian akan pelaksanaan
konstruksinya diakui sebagai konstruksi dalam pengerjaan.
12) Dana Bergulir
1. Dana bergulir merupakan dana yang dipinjamkan untuk dikelola dan digulirkan kepada masyarakat
oleh Pengguna Anggaran atau Kuasa Pengguna Anggaran yang bertujuan meningkatkan ekonomi
rakyat dan tujuan lainnya untuk ditarik kembali setelah jangka waktu tertentu dan kemudian
disalurkan kembali. Adapun karakteristik dari dana bergulir adalah sebagai berikut:
a). Dana tersebut merupakan bagian dari keuangan negara/daerah.
Dana bergulir dapat bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara/Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah (APBN/APBD) dan luar APBN/APBD misalnya dari
masyarakat atau hibah dari luar negeri. Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003
tentang Keuangan Negara, dana bergulir yang berasal dari luar APBN, diakui sebagai kekayaan
negara/daerah jika dana itu diberikan dan/atau diterima atas nama pemerintah/pemerintah
daerah.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111144
Pemerintah Kabupaten Ciamis
b). Dana tersebut dicantumkan dalam APBN/APBD dan/atau laporan keuangan.
Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara
menyatakan semua pengeluaran negara/daerah dimasukkan dalam APBN/APBD. Oleh sebab
itu alokasi anggaran untuk dana bergulir harus dimasukkan ke dalam APBN/APBD.
Pencantuman alokasi anggaran untuk dana bergulir dapat dicantumkan dalam APBN/APBD
awal atau revisi APBN/APBD (APBN-P atau APBD Perubahan)
c). Dana tersebut harus dikuasai, dimiliki dan/atau dikendalikan oleh Pengguna Anggaran/Kuasa
Pengguna Anggaran (PA/KPA).
Pengertian dikuasai dan/atau dimiliki mempunyai makna yang luas yaitu PA/KPA mempunyai
hak kepemilikan atau penguasaan atas dana bergulir, sementara dikendalikan maksudnya
adalah PA/KPA mempunyai kewenangan dalam melakukan pembinaan, monitoring,
pengawasan atau kegiatan lain dalam rangka pemberdayaan dana bergulir.
d). Dana tersebut merupakan dana yang disalurkan kepada masyarakat ditagih kembali dari
masyarakat dengan atau tanpa nilai tambah, selanjutnya dana disalurkan kembali kepada
masyarakat/kelompok masyarakat demikian seterusnya (bergulir).
e). Pemerintah dapat menarik kembali dana bergulir.
Dana yang digulirkan oleh pemerintah dapat ditagih oleh Kementerian Negara/Lembaga baik
untuk dihentikan pergulirannya atau akan digulirkan kembali kepada masyarakat.
2. Pengakuan dana bergulir dicatat pada saat dana bergulir tersebut dicairkan sebesar jumlah kas yang
di keluarkan dan diakui sebagai pengeluran pembiayaan.
3. Bunga atau jasa atas rekening dana bergulir yang masih dikuasai oleh Satuan Kerja Perangkat
Daerah selaku pengelola dana bergulir diakui sebagai lain-lain pendapatan asli daerah yang sah.
4. Dana bergulir disajikan dalam laporan realisasi anggaran maupun laporan arus kas dicatat sebesar
jumlah kas yang di keluarkan dalam rangka perolehan dana bergulir.
5. Nilai investasi dalam bentuk dana bergulir dinilai sejumlah nilai bersih yang dapat direalisasikan
(net realizable value), yaitu sebesar nilai kas yang dipegang ditambah saldo yang bisa tertagih.
6. Dana bergulir disajikan di neraca sebagai investasi jangka panjang-investasi non perrnanen-dana
bergulir dicatat sebesar nilai bersih yang dapat direalisasikan (net realizable value).
7. Nilai bersih yang dapat direalisasikan sebagaimana dimaksud diperoleh dengan mengelompokkan
dana bergulir sesuai dengan jatuh temponya (aging schedule).
8. Penyisihan investasi non permanen dana bergulir diperhitungkan dan dibukukan dalam periode
yang sama dengan periode timbulnya investasi non permanen dana bergulir.
9. Penyisihan dana bergulir yang tidak tertagih dilakukan berdasarkan umur investasi non perrnanen
dana bergulir.
10. Informasi lain atas Investasi non permanen dana bergulir yang perlu diungkapkan dalam Catatan
atas Laporan Keuangan antara lain :
a. dasar penilaian dana bergulir.
b. jumlah dana bergulir yang tidak tertagih dan penyebabnya.
c. besarnya suku bunga yang dikenakan.
d. saldo awal dana bergulir, penambahan atau pengurangan dana bergulir dan saldo akhir dana
bergulir.
e. informasi tentang jatuh tempo dana bergulir berdasarkan umur dana bergulir.
11. Pengeluaran untuk dana bergulir disajikan sebagai Pengeluaran Pembiayaan pada Laporan
Realisasi Anggaran dan Laporan Arus Kas.
12. Dana bergulir disajikan di neraca sebagai bagian Investasi Jangka Panjang-Investasi Non
Permanen.
13. Pada saat perolehan Dana Bergulir dicatat sebesar harga perolehan/dana yang dikeluarkan secara
periodik dengan melakukan penyesuaian sehingga nilai dana bergulir menggambarkan nilai bersih
yang dapat direalisasikan (net realizable value)
13) Aset Tak Berwujud
1. Aset Tak Berwujud adalah aset non-moneter yang tidak mempunyai wujud fisik, dan merupakan
salah satu jenis aset yang dimiliki oleh kementerian/lembaga/pemerintah daerah. Aset ini sering
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111145
Pemerintah Kabupaten Ciamis
dihubungkan dengan hasil kegiatan entitas dalam menjalankan tugas dan fungsi penelitian dan
pengembangan serta sebagian diperoleh dari proses pengadaan dari luar entitas. Pengertian,
kriteria, dan jenis Aset Tak Berwujud harus dipahami dengan baik agar aset ini dapat
dipertanggungjawabkan secara akuntabel dan transparan.
2. Definisi Aset Tak Berwujud mensyaratkan memenuhi kriteria dapat diidentifikasi, dikendalikan
oleh entitas, dan mempunyai potensi manfaat ekonomi masa depan.
3. Aset Tak Berwujud sebagai aset non-moneter artinya aset ini bukan merupakan kas atau setara kas
atau aset yang akan diterima dalam bentuk kas yang jumlahnya pasti atau dapat ditentukan.
4. Dapat diidentifikasi maksudnya aset tersebut nilainya dapat dipisahkan dari aset lainnya. Tidak
memiliki wujud fisik, artinya aset tersebut tidak memiliki bentuk fisik tertentu seperti halnya aset
tetap. Bentuk fisik tersebut tidak esensial untuk menentukan keberadaan Aset Tak Berwujud;
karena itu, paten dan hak cipta, misalnya, merupakan aset pemerintah apabila pemerintah dapat
memperoleh manfaat ekonomi di masa depan dan pemerintah menguasai aset tersebut.
5. Pengertian potensi manfaat ekonomi masa depan potensi aset tersebut untuk memberikan
sumbangan, baik langsung maupun tidak langsung, bagi kegiatan operasional pemerintah, berupa
aliran pendapatan atau penghematan belanja bagi pemerintah”. Potensi tersebut dapat berbentuk
sesuatu yang produktif dan merupakan bagian dari aktivitas operasional pemerintah misalnya
peningkatan pelayanan kepada masyarakat, terselenggaranya kegiatan pemerintahan yang lebih
efisien dan efektif. Mungkin pula berbentuk sesuatu yang dapat diubah menjadi kas atau setara kas
atau berbentuk kemampuan untuk mengurangi pengeluaran kas, seperti penurunan biaya akibat
penggunaan proses produksi alternatif.
7. Potensi manfaat ekonomi masa depan yang terwujud dalam aset dapat mengalir ke dalam
pemerintah dengan beberapa cara, misalnya aset dapat:
a. digunakan baik sendiri maupun bersama aset lain dalam operasional pemerintah;
b. dipertukarkan dengan aset lain;
c. digunakan untuk menyelesaikan kewajiban pemerintah;
8. Definisi Aset Tak Berwujud mensyaratkan bahwa Aset Tak Berwujud harus memenuhi kriteria
sebagai berikut :
a. dapat diidentifikasi,
b. dikendalikan oleh entitas, dan
c. mempunyai potensi manfaat ekonomi masa depan.
9. Untuk dapat diakui sebagai Aset Tak Berwujud maka suatu entitas harus dapat membuktikan bahwa
pengeluaran atas aktivitas/kegiatan tersebut telah memenuhi :
1. Kriteria Aset Tak Berwujud; dan
2. Kriteria pengakuan.
10. Persyaratan pengakuan tersebut berlaku untuk pengeluaran pada saat pengakuan awal dan
pengeluaran biaya setelah pengakuan awal. Pengakuan awal sebesar biayaperolehan untuk Aset
Tak Berwujud yang berasal dari transaksi pertukaran atau untuk Aset Tak Berwujud yang
dihasilkan dari internal entitas. Nilai wajar digunakan untuk Aset Tak Berwujud yang diperoleh
melalui transaksi bukan pertukaran. Pengeluaran setelah pengakuan sebesar biaya yang dikeluarkan
untuk menambah dan mengganti Aset Tak Berwujud yang memenuhi kriteria pengakuan Aset Tak
Berwujud.
11. Sifat alamiah Aset Tak Berwujud, dalam banyak kasus, adalah tidak adanya penambahan nilai
terhadap Aset Tak Berwujud tertentu atau penggantian dari sebagian Aset Tak Berwujud dimaksud.
Oleh karena itu,kebanyakan pengeluaran setelah perolehan dari Aset Tak Berwujud mungkin
dimaksudkan untuk memelihara kemungkinan manfaat ekonomi di masa datang atau jasa potensial
yang terkandung dalam Aset Tak Berwujud dimaksud dan tidak lagi merupakan upaya untuk
memenuhi definisi Aset Tak Berwujud dan kriteria pengakuannya. Dengan kata lain, seringkali
sulit untuk mengatribusikan secara langsung pengeluaran setelah perolehan terhadap suatu Aset
Tak Berwujud tertentu sehingga diperlakukan sebagai biaya operasional suatu entitas. Namun
demikian, apabila memang terdapat pengeluaran setelah perolehan yang dapat diatribusikan
langsung terhadap Aset Tak Berwujud tertentu, maka pengeluaran tersebut dapat dikapitalisasi ke
dalam nilai Aset Tak Berwujud dimaksud.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111146
Pemerintah Kabupaten Ciamis
12. Sesuatu diakui sebagai Aset Tak Berwujud jika dan hanya jika :
a. Kemungkinan besar diperkirakan manfaat ekonomi di masa datang yang diharapkan atau jasa
potensial yang diakibatkan dari Aset Tak Berwujud tersebut akan mengalir kepada/dinikmati
oleh entitas; dan
b. Biaya perolehan atau nilai wajarnya dapat diukur dengan andal.
13. Suatu entitas harus menilai kemungkinan manfaat ekonomi di masa datang yang diharapkan atau
jasa potensial dengan menggunakan dukungan asumsi logis yang mewakili estimasi terbaik dari
manajemen tentang kondisi ekonomi yang akan diperoleh selama umur ekonomis dari Aset Tak
Berwujud. Entitas menggunakan pertimbangan untuk menilai derajat kepastian aliran manfaat
ekonomi di masa datang sebagai akibat dari penggunaan Aset Tak Berwujud dengan basis bukti-
bukti yang tersedia pada saat pengakuan awal, dengan lebih menekankan pada bukti-bukti
eksternal.
14. Untuk menentukan apakah perolehan internal Aset Tak Berwujud memenuhi kriteria untuk
pengakuan, perolehan Aset Tak Berwujud dikelompokkan dalam 2 tahap, yaitu :
a. Tahap penelitian atau riset
b. Tahap pengembangan
15. Jika pemerintah tidak dapat membedakan tahap penelitian/riset dengan tahap pengembangan atas
aktivitas/kegiatan internal untuk menghasilkan Aset Tak Berwujud, pemerintah harus
memperlakukan seluruh pengeluaran atas aktivitas/kegiatan tersebut sebagai pengeluaran dalam
tahap penelitian/riset.
16. Pengeluaran-pengeluaran untuk kegiatan/aktivitas penelitian riset (atau tahap penelitian/riset dari
kegiatan/aktivitas internal) tidak dapat diakui sebagai Aset Tak Berwujud. Pengeluaran-
pengeluaran tersebut harus diakui sebagai beban pada saat terjadi.
17. Dalam tahap penelitian/riset dari kegiatan/aktivitas internal, pemerintah tidak/belum dapat
memperlihatkan bahwa Aset Tak Berwujud telah ada dan akan menghasilkan manfaat ekonomi
masa datang. Oleh karenanya, pengeluaran ini diakui sebagai biaya pada saat terjadi. Contoh-
contoh dari kegiatan penelitian/riset adalah :
a. Kegiatan/aktivitas yang bertujuan untuk memperoleh pengetahuan baru (new knowledge);
b. Pencarian untuk, evaluasi dan seleksi akhir atas, penerapan temuan hasil penelitian atau
pengetahuan lainnya;
c. Pencarian atas alternatif untuk material, peralatan, produk, proses, sistem ataupun layanan;
d. Formula, rancangan, evaluasi dan seleksi akhir atas alternatif yang tersedia untuk peningkatan
material, peralatan, produk, proses, sistem dan layanan
18. Aset Tak Berwujud yang timbul dari pengembangan (atau dari tahapan pengembangan satu
kegiatan internal) harus diakui jika, dan hanya jika, pemerintah dapat memperlihatkan seluruh
kondisi dibawah ini, yaitu adanya :
a. Kelayakan teknis atas penyelesaian Aset Tidak Berwujud sehingga dapat tersedia untuk
digunakan atau dimanfaatkan;
b. Keinginan untuk menyelesaikan dan menggunakan atau memanfaatkan ATB tersebut;
c. Kemampuan untuk menggunakan dan memanfaatkan Aset Tak Berwujud tersebut;
d. Manfaat ekonomi dan atau sosial dimasa datang;
e. Ketersediaan sumber daya teknis, keuangan, dan lainnya yang cukup untuk menyelesaikan
pengembangan dan penggunaan atau pemanfaatkan Aset Tidak Berwujud tersebut;
f. Kemampuan untuk mengukur secara memadai pengeluaran-pengeluaran yang diatribusikan
ke Aset Tak Berwujud selama masa pengembangan.
19. Dalam tahap pengembangan atas aktivitas/kegiatan internal, dalam beberapa kasus, kemungkinan
dapat diidentifikasikan adanya Aset Tak Berwujud dan menunjukkan bahwa aset tersebut akan
menghasilkan manfaat ekonomis dimasa datang. Hal ini dikarenakan tahap pengembangan atas
suatu aktivitas/kegiatan merupakan kelanjutan (further advance) atas tahap penelitian/riset.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111147
Pemerintah Kabupaten Ciamis
20. Namun apakah hasil pengembangan tersebut nantinya akan menjadi Aset Tak Berwujud atau tidak
harus terlebih dahulu memenuhi kriteria di atas. Apabila telah memenuhi kriteria di atas dan
ditetapkan menjadi Aset Tak Berwujud, maka hanya pengeluaran yang terjadi setelah seluruh
kriteria tersebut tercapai yang dapat dikapitalisasi menjadi nilai perolehan, sedangkan pengeluaran
yang terjadi sebelum memenuhi kriteria tersebut dianggap sebagai beban pada saat terjadinya.
21. Satu hal yang paling krusial di dalam menentukan apakah sesuatu dapat ditetapkan sebagai Aset
Tak Berwujud adalah penentuan apakah aset tersebut dapat dianggap mempunyai atau akan
menghasilkan manfaat ekonomi atau sosial di masa yang akan datang. Untuk menetapkan apakah
suatu kajian/pengembangan menghasilkan manfaat ekonomi dan atau sosial dimasa yang akan
datang, suatu entitas harus mampu mengidentifikasi mengenai:
a. Apa manfaat ekonomi dan atau sosial yang akan diperoleh dari hasil kajian/pengembangan
tersebut;
b. Siapa penerima manfaat ekonomi dan atau sosial tersebut;
c. Apakah aset tersebut akan digunakan oleh entitas atau pihak lain;
d. Jangka waktu manfaat tersebut akan diperoleh.
22. Contoh aktivitas-aktivitas pada tahap pengembangan adalah:
a. Desain, konstruksi dan percobaan sebelum proses produksi prototipe atau model;
b. Desain, konstruksi dan pengoperasian kegiatan percobaan proses produksi yang belum
berjalan pada skala ekonomis yang menguntungkan untuk produksi komersial;
c. Desain, konstruksi dan percobaan beberapa alternatif pilihan, untuk bahan, peralatan, produk,
proses, sistem atau pelayanan yang sifatnya baru atau sedang dikembangkan.
23. Amortisasi adalah penyusutan terhadap ATB yang dialokasikan secara sistematis dan rasional
selama masa manfaatnya. Masa manfaat ATB dapat dipengaruhi oleh berbagaifaktor yang
semuanya harus diperhitungkan dalam penetapan periode amortisasi. Masa manfaat tersebut dapat
dibatasi oleh ketentuan hukum, peraturan, atau kontrak.
24. Untuk menerapkan amortisasi, sebuah entitas harus menilai apakah masa manfaat suatu aset tidak
berwujud adalah terbatas atau tak terbatas. Jika terbatas, entitas harus menentukan jangka waktu
atau jumlah produksi atau jumlah unit yang dihasilkan, selama masa manfaat. Suatu aset tidak
berwujud diakui entitas memiliki masa manfaat tak terbatas jika, berdasarkan analisis dari seluruh
faktor relevan, tidak ada batas yang terlihat pada saat ini atas periode yang mana aset diharapkan
menghasilkan arus kas neto bagi entitas.
25. Amortisasi suatu aset tidak berwujud dengan masa manfaat terbatas tidak berakhir jika aset tersebut
tidak lagi digunakan, kecuali aset tersebut sudah sepenuhnya disusutkan atau digolongkan sebagai
aset yang dimiliki untuk dijual.
26. Penghentian dan Pelepasan Aset Tak Berwujud merupakam suatu kondisi dimana pada suatu
saat ATB harus dihentikan dari penggunaannya yang disebabkan antara lain adalah penjualan,
pertukaran, hibah, atau berakhirnya masa manfaat ATB sehingga perlu diganti dengan yang baru.
Secara umum, penghentian ATB dilakukan pada saat dilepaskan atau ATB tersebut tidak lagi
memiliki manfaat ekonomi masa depan yang diharapkan dari penggunaan atau pelepasannya.
27. Apabila suatu ATB tidak dapat digunakan karena ketinggalan jaman, tidak sesuai dengan
kebutuhan organisasi yang makin berkembang, rusak berat, atau masa kegunaannya telah berakhir,
maka ATB tersebut hakekatnya tidak lagi memiliki manfaatekonomi masa depan, sehingga
penggunaannya harus dihentikan. Selanjutnya, terhadap aset tersebut secara akuntansi dapat
dilepaskan, namun harus melalui proses yang dalam terminologi PMK Nomor 96/PMK.08/2007
tentang pengelolaan BMN dan Permendagri Nomor 17/2007 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan
Barang Milik Daerah, disebut dengan penghapusan.
28. Apabila suatu ATB dihentikan dari penggunaannya, baik karena dipindahtangankan maupun
karena berakhirnya masa manfaat/tidak lagi memiliki manfaat ekonomi, maka pencatatan akun
ATB yang bersangkutan harus ditutup.
29. Dalam hal penghentian ATB merupakan akibat dari pemindahtanganan dengan cara dijual atau
dipertukarkan sehingga pada saat terjadinya transaksi belum seluruh nilai buku ATB yang
bersangkutan habis disusutkan, maka selisih antara harga jual atau harga pertukarannya dengan
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111148
Pemerintah Kabupaten Ciamis
nilai buku ATB terkait diperlakukan sebagai penambah atau pengurang ekuitas dana. Penerimaan
kas akibat penjualan dibukukan sebagai pendapatan dan dilaporkan pada Laporan Realisasi
Anggaran.
14). ASET KEMITRAAN DENGAN PIHAK KETIGA
1. Aset Kerjasama/Kemitraan dengan Pihak Ketiga adalah aset tetap yang dibangun atau digunakan
untuk menyelenggarakan kegiatan kerjasama/kemitraan.
2. Bangun, Kelola, Serah – BKS (Build, Operate, Transfer – BOT), adalah pemanfaatan tanah milik
pemerintah oleh pihak lain dengan mendirikan bangunan dan/atau sarana, berikut fasilitasnya,
kemudian didayagunakan oleh pihak lain tersebut dalam jangka waktu tertentu yang telah
disepakati, untuk selanjutnya tanah beserta bangunan dan/atau sarana, berikut fasilitasnya,
diserahkan kembali kepada pengelola barang setelah berakhirnya jangka waktu kerjasama BKS.
3. Bangun, Serah, Kelola – BSK (Build, Transfer, Operate – BTO) adalah pemanfaatan tanah milik
pemerintah oleh pihak lain dengan mendirikan bangunan dan/atau sarana, berikut fasilitasnya, dan
setelah selesai pembangunannya diserahkan kepada pengelola barang untuk kemudian
didayagunakan oleh pihak lain tersebut selama jangka waktu tertentu yang disepakati.
4. Kerjasama Pemanfaatan (KSP) adalah pendayagunaan Barang Milik Negara oleh pihak lain dalam
jangka waktu tertentu dalam rangka peningkatan penerimaan Negara bukan pajak dan sumber
pembiayaan lainnya.
5. Masa kerjasama/kemitraan adalah jangka waktu dimana Pemerintah dan mitra kerjasama masih
terikat dengan perjanjian kerjasama/kemitraan.
6. Jenis Aset yang dikerjasamakan dengan pihak ketiga meliputi :
a. Tanah
b. Gedung dan Bangunan dan/atau Sarana beserta seluruh fasilitasnya yang dibangun untuk
pelaksanaan perjanjian kerjasama/kemitraan
c. Barang Milik Daerah selain Tanah dan Bangunan.
7. Pengakuan Aset Kerjasama/Kemitraan dengan pihak ketiga adalah :
a. Aset Kerjasama/Kemitraan diakui pada saat terjadi perjanjian kerjasama/kemitraan, yaitu
dengan perubahan klasifikasi aset dari aset tetap menjadi aset kerjasama/kemitraan.
b. Aset Kerjasama/Kemitraan berupa Gedung dan/atau sarana berikut fasilitasnya, dalam rangka
kerja sama BSK, diakui pada saat pengadaan/pembangunan Gedung dan/atau Sarana berikut
fasilitasnya selesai dan siap digunakan untuk digunakan/dioperasikan.
c. Dalam rangka kerja sama pola BSK/BTO, harus diakui adanya Utang Kemitraan dengan Pihak
Ketiga, yaitu sebesar nilai aset yang dibangun oleh mitra dan telah diserahkan kepada
Pemerintah pada saat proses pembangunan selesai.
d. Setelah masa perjanjian kerjasama berakhir, aset kerjasama/kemitraan harus diaudit oleh aparat
pengawas fungsional sebelum diserahkan kepada Pengelola Barang dan/atau Pengguna Barang.
e. Penyerahan kembali objek kerjasama beserta fasilitasnya kepada Pengelola Barang
dilaksanakan setelah berakhirnya perjanjian dituangkan dalam berita acara serah terima barang.
f. Setelah masa pemanfaatan berakhir, tanah serta bangunan dan fasilitas hasil kerjasama/
kemitraan ditetapkan status penggunaannya oleh Pengelola Barang.
g. Klasifikasi aset hasil kerjasama/kemitraan berubah dari “Aset Lainnya” menjadi “Aset Tetap”
sesuai jenisnya setelah berakhirnya perjanjian dan telah ditetapkan status penggunaannya oleh
Pengelola Barang.
8. Pengukuran Aset Kerjasama/Kemitraan dengan pihak ketiga adalah :
a. Aset yang diserahkan oleh Pemerintah untuk diusahakan dalam perjanjian kerjasama/kemitraan
harus dicatat sebagai aset kerjasama/kemitraan sebesar nilai bersih yang tercatat pada saat
perjanjian atau nilai wajar pada saat perjanjian, dipilih yang paling objektif atau paling berdaya
uji.
b. Dana yang ditanamkan Pemerintah dalam Kerjasama/Kemitraan dicatat sebagai penyertaan
Kerjasama/Kemitraan. Di sisi lain, investor mencatat dana yang diterima ini sebagai kewajiban.
c. Aset hasil kerjasama yang telah diserahkan kepada pemerintah setelah berakhirnya perjanjian
dan telah ditetapkan status penggunaannya, dicatat sebesar nilai bersih yang tercatat atau sebesar
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111149
Pemerintah Kabupaten Ciamis
nilai wajar pada saat aset tersebut diserahkan, dipilih yang paling objektif atau paling berdaya
uji.
9. Penyajian dan Pengungkapan Aset Kerjasama/Kemitraan dengan pihak ketiga adalah :
a. Aset kerjasama/kemitraan disajikan dalam neraca sebagai aset lainnya.
b. Dalam hal sebagian dari luas aset kemitraan (tanah dan atau gedung/bangunan), sesuai
perjanjian, digunakan untuk kegiatan operasional K/L, harus diungkapkan dalam CaLK.
c. Aset kerjasama/kemitraan selain tanah harus dilakukan penyusutan selama masa kerja sama.
d. Masa penyusutan aset kemitraan dalam rangka KSP melanjutkan masa penyusutan aset sebelum
direklasifikasi menjadi aset kemitraan.
e. Masa penyusutan aset kemitraan dalam rangka BSK adalah selama masa kerjasama.
f. Sehubungan dengan Perjanjian Kerjasama/Kemitraan, pengungkapan berikut harus dibuat :
1) Pihak-pihak yang terkait dalam perjanjian;
2) Hak dan kewajiban masing-masing pihak dalam perjanjian;
3) Ketentuan tentang perubahan perjanjian apabila ada;
4) Kententuan mengenai penyerahan aset kerjasama/kemitraan kepada pemerintah pada saat
berakhirnya masa kerjasama;
5) Ketentuan tentang kontribusi tetap yang harus dibayar/disetor mitra kerjasama ke Rekening
Kas Negara; dan
6) Penghitungan atau penentuan hak bagi pendapatan/hasil kerjasama.
g. Sehubungan dengan pengungkapan yang lazim untuk aset, pengungkapan berikut harus dibuat
untuk aset kerjasama/kemitraan:
1) Klasifikasi aset yang membentuk aset kerjasama;
2) Penentuan biaya perolehan aset kerjasama/kemitraan; dan
3) Penentuan depresiasi/penyusutan aset kerjasama/kemitraan.
h. Setelah aset diserahkan dan ditetapkan penggunaannya, aset hasil kerjasama disajikan dalam
neraca dalam klasifikasi aset tetap.
15) Kewajiban Jangka Pendek
1. Kewajiban jangka pendek merupakan kewajiban yang diharapkan dibayar dalam waktu paling lama
12 bulan setelah tanggal pelaporan. Kewajiban jangka pendek antara lain utang Perhitungan Fihak
Ketiga (PFK), utang bunga, bagian lancar utang jangka panjang, pendapatan diterima dimuka, utang
belanja, dan utang jangka pendek lainnya seperti utang transfer pemerintah daerah, utang kepada
pegawai, utang kepada pihak ketiga, dan sebagainya.
2. Kewajiban jangka pendek dibukukan sebesar nilai nominal. Utang dalam valuta asing (valas)
dikonversikan ke rupiah berdasarkan nilai tukar (kurs tengah BI) pada tanggal transaksi terjadi.
3. Dalam Bagan Akun Standar, kewajiban diklasifikasikan sebagai berikut terdiri dari :
a. Utang Perhitungan Fihak Ketiga.
Merupakan utang jangka pendek kepada fihak ketiga yang akan jatuh tempo dalam periode
akuntansi.
b. Utang Bunga, Denda, dan Commitment Fee.
1) Utang Bunga adalah beban bunga yang harus dibayar oleh Pemda kepada Lender melalui
DP3 karena telah menarik pinjaman dengan tarif suku bunga tertentu, dimana
pembayarannya telah jatuh tempo.
2) Denda adalah kewajiban yang timbul karena Pemda tidak dapat melunasi angsuran pokok
utang maupun bunganya dengan prosentase tertentu secara tepat waktu sesuai perjanjian
pinjaman yang telah disepakati kedua belah fihak.
3) Commitment Fee adalah kewajiban yang harus dibayar oleh Pemda sebesar prosentase
tertentu terhadap jumlah pinjaman yang belum/tidak ditarik sampai dengan waktu yang telah
disepakati dalam perjanjian pinjaman.
c. Bagian Lancar (BL) Utang kepada Pemerintah Pusat.
Merupakan Bagian Utang Jangka Panjang kepada Pemerintah Pusat, yang dipindahkan ke Utang
Jangka Pendek karena akan jatuh tempo dalam satu periode akuntansi atau 12 (dua belas) bulan
sejak tanggal neraca.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111150
Pemerintah Kabupaten Ciamis
d. Pendapatan Diterima Dimuka
Pendapatan Diterima Dimuka adalah kewajiban yang timbul karena adanya kas yang telah
diterima tetapi sampai dengan tanggal neraca seluruh atau sebagian barang/jasa belum
diserahkan oleh pemerintah daerah kepada pihak lain
e. Utang Belanja
Utang Beban adalah utang pemerintah daerah yang timbul karena pemerintah daerah mengikat
kontrak pengadaan barang atau jasa dengan pihak ketiga yang pembayarannya akan dilakukan
di kemudian hari atau sampai dengan tanggal pelaporan belum dilakukan pembayaran.
f. Utang Jangka Pendek Lainnya
Kewajiban lancar lainnya merupakan kewajiban lancar yang tidak termasuk dalam kategori yang
ada. Termasuk dalam kewajiban lancar lainnya tersebut adalah biaya yang masih harus dibayar
pada saat laporan keuangan disusun.
4. Kewajiban diakui pada saat kewajiban untuk mengeluarkan sumber daya ekonomi di masa depan
timbul. Kewajiban tersebut dapat timbul dari:
a. Transaksi dengan Pertukaran (exchange transactions)
Dalam transaksi dengan pertukaran, kewajiban diakui ketika pemerintah daerah menerima
barang atau jasa sebagai ganti janji untuk memberikan uang atau sumberdaya lain di masa depan,
misal utang atas belanja ATK.
b. Transaksi tanpa Pertukaran (non-exchange transactions)
Dalam transaksi tanpa pertukaran, kewajiban diakui ketika pemerintah daerah berkewajiban
memberikan uang atau sumber daya lain kepada pihak lain di masa depan secara cuma-cuma,
misal hibah atau transfer pendapatan yang telah dianggarkan.
c. Kejadian yang Berkaitan dengan Pemerintah (government-related events)
Dalam kejadian yang berkaitan dengan pemerintah daerah, kewajiban diakui ketika pemerintah
daerah berkewajiban mengeluarkan sejumlah sumber daya ekonomi sebagai akibat adanya
interaksi pemerintah daerah dan lingkungannya, misal ganti rugi atas kerusakan pada
kepemilikan pribadi yang disebabkan aktivitas pemerintah daerah.
d. Kejadian yang Diakui Pemerintah (government-acknowledge events)
Dalam kejadian yang diakui pemerintah daerah, kewajiban diakui ketika pemerintah daerah
memutuskan untuk merespon suatu kejadian yang tidak ada kaitannya dengan kegiatan
pemerintah yang kemudian menimbulkan konsekuensi keuangan bagi pemerintah, misal
pemerintah daerah memutuskan untuk menanggulangi kerusakan akibat bencana alam di masa
depan.
e. Kewajiban pemerintah daerah dicatat sebesar nilai nominalnya. Apabila kewajiban tersebut
dalam bentuk mata uang asing, maka dijabarkan dan dinyatakan dalam mata uang rupiah
menggunakan kurs tengah bank sentral pada tanggal necara. Penggunaan nilai nominal dalam
pengukuran kewajiban ini berbeda untuk masing-masing pos mengikuti karakteristiknya.
16) Kewajiban Jangka Panjang
Kewajiban jangka panjang merupakan utang yang harus dibayar kembali atau jatuh tempo lebih dari
satu periode akuntansi. Kewajiban jangka panjang dapat berasal dari luar negeri maupun dalam negeri.
Kewajiban jangka panjang diakui pada saat dana tersebut diterima dan dibukukan sebesar nilai nominal.
Utang dalam valuta asing (valas) di konversikan ke rupiah berdasarkan nilai tukar (Kurs Tengah BI)
pada tanggal transaksi.
1. Utang kepada Pemerintah.
Utang jangka panjang kepada pemerintah pusat, untuk tenggang waktu lebih dari satu periode
akuntansi.
2. Utang Bunga Jangka Panjang.
Utang Bunga Jangka Panjang merupakan utang atas bunga pinjaman jangka panjang yang
pembayaran bunganya belum jatuh tempo.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111151
Pemerintah Kabupaten Ciamis
17) Ekuitas
1. Ekuitas adalah kekayaan bersih pemerintah daerah yang merupakan selisih antara aset dengan
kewajiban pemerintah daerah.
2. Saldo Ekuitas berasal dari ekuitas awal ditambah (dikurang) oleh surplus/defisit-LO, mutasi
rekening PPKD (SiLPA/SiKPA), dan perubahan lainnya seperti perubahan kebijakan atau koreksi
pencatatan seperti nilai persediaan, selisih evaluasi asset tetap, dan lain-lain.
3. Ekuitas diakui pada saat terjadinya kenaikan atau penurunan hak pemerintah daerah atas kekayaan
pemerintah daerah, yang diakibatkan oleh adanya surplus/defisit-LO, mutasi rekening PPKD
(SiLPA/SiKPA), dan perubahan lainnya seperti perubahan kebijakan atau koreksi pencatatan seperti
nilai persediaan, selisih evaluasi asset tetap, dan lain-lain.
4. Ekuitas dicatat sebesar nilai nominal yang mencerminkan nilai kekayaan bersih pemerintah daerah
yang merupakan selisih antara asset dan kewajiban pemerintah daerah pada tanggal pelaporan.
18) Penjabaran mata uang asing dan lindung nilai
1. Transaksi dalam mata uang asing memerlukan informasi nilai tukar mata uang pelaporan dengan
mata uang transaksi yang disebut kurs. Kurs berperan untuk mengkonversi nilai suatu mata uang
asing ke dalam mata uang pelaporan dengan mata uang lainnya. Gejolak ekonomi di suatu negara
akan berpengaruh terhadap perekonomian yang berdampak pada perubahan nilai tukar (kurs) atau
fluktuasi kurs.
2. Mata uang pelaporan adalah mata uang yang digunakan dalam menyajikan laporan keuangan entitas
pelaporan. Mata uang pelaporan yang digunakan dalam menyusun laporan keuangan menurut
Standar Akuntansi Pemerintahan adalah mata uang Rupiah. Mata uang pencatatan adalah mata uang
yang digunakan oleh entitas pelaporan untuk membukukan transaksi. Laporan keuangan dihasilkan
dari catatan akuntansi entitas pemerintah. Oleh karenanya catatan akuntansi entitas pemerintah
menggunakan mata uang yang sama dengan mata uang pelaporan, yaitu mata uang Rupiah.
3. Pos-pos moneter (monetary items) merupakan pos-pos neraca pemerintah dimana didalamnya
terdapat aset atau kewajiban yang akan diterima atau dibayarkan dalam jumlah unit mata uang yang
tetap atau dapat ditentukan. Ciri utama dari pos moneter adalah adanya hak untuk menerima atau
kewajiban untuk membayar sejumlah unit mata uang yang tetap dan dapat ditentukan. Sebaliknya,
ciri utama pos non moneter adalah tidak adanya hak untuk menerima atau kewajiban untuk
menyerahkan suatu jumlah unit mata uang yang tetap atau dapat ditentukan.
4. Pos moneter dibagi dalam dua jenis, yaitu aset moneter dan kewajiban moneter. Contoh aset
moneter adalah kas dan setara kas, piutang, investasi jangka pendek, dan kas yang dibatasi
penggunaannya. Contoh kewajiban moneter adalah utang kepada pihak ketiga, utang obligasi, dan
utang pinjaman luar negeri.
5. Pos-pos moneter dalam mata uang asing baik pada saat pengakuan awal dan pelaporan pada tanggal
neraca dinyatakan dalam mata uang Rupiah.
6. Kurs adalah nilai tukar mata uang suatu negara yang dinyatakan dengan nilai mata uang negara yang
lain. Kurs transaksi didefinisikan sebagai kurs yang digunakan pada saat terjadinya transaksi
penukaran mata uang suatu negara menjadi mata uang negara lain.
7. Kurs yang berlaku pada tanggal transaksi sering disebut sebagai kurs spot (spot rate) atau kurs tunai.
Untuk alasan praktis, sering digunakan kurs yang mendekati kurs tanggal transaksi. Contohnya,
kurs rata-rata selama seminggu atau sebulan dapat digunakan untuk seluruh transaksi dalam setiap
mata uang asing yang terjadi selama periode tersebut. Namun jika kurs berfluktuasi secara
signifikan, penggunaan kurs rata-rata untuk satu periode tidak dapat diandalkan.
8. Kurs Pelaporan adalah mata uang Rupiah merupakan mata uang pelaporan pemerintah, yaitu mata
uang yang digunakan dalam menyajikan laporan keuangan. Standar Akuntansi Pemerintahan
mengharuskan penggunaan kurs tengah bank sentral pada tanggal neraca dalam menjabarkan pos
moneter yang menggunakan mata uang selain Rupiah. Hal ini berarti bahwa pos-pos moneter dalam
neraca harus dijabarkan dengan menggunakan kurs tengah bank sentral pada tanggal neraca.
9. Selisih kurs adalah selisih yang dihasilkan dari pelaporan jumlah unit mata uang asing yang sama
dalam mata uang pelaporan pada kurs yang berbeda. Selisih kurs terjadi ketika terdapat perbedaan
nilai tukar mata uang rupiah dengan mata uang asing yang mempengaruhi nilai kekayaan bersih.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111152
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Pada praktiknya terdapat 2 (dua) jenis selisih kurs, yaitu selisih kurs yang terealisasi (realized) dan
selisih kurs belum terealisasi (unrealized).
10. Selisih kurs terealisasi dibukukan pada saat terjadi konversi dengan menggunakan kurs transaksi
dari mata uang asing ke dalam mata uang Rupiah, atau dari mata uang asing ke mata uang asing
lainnya.
11. Selisih kurs belum terealisasi timbul pada saat penjabaran pos moneter (baik aset maupun
kewajiban) dalam mata uang asing ke dalam mata uang Rupiah pada tanggal pelaporan. Selisih kurs
belum terealisasi dibukukan dengan menjabarkan saldo pos moneter dalam mata uang asing ke
dalam mata uang Rupiah dengan menggunakan kurs tengah bank sentral pada tanggal pelaporan.
12. Pada periode pelaporan, pos-pos moneter dalam mata uang asing yang masih mempunyai nilai pada
tanggal pelaporan harus dijabarkan ke dalam mata uang Rupiah dengan menggunakan kurs tengah
bank sentral pada tanggal pelaporan. Sebagai akibat perbedaan kurs transaksi dengan kurs pelaporan
pos-pos moneter, maka akan menimbulkan selisih kurs, yaitu selisih yang dihasilkan dari
penjabaran sejumlah tertentu mata uang asing ke dalam mata uang Rupiah yang bersifat tetap atau
dapat ditentukan.
13. Kegiatan lindung nilai (hedging) didefinisikan sebagai tindakan yang dilakukan untuk melindungi
sebuah pemerintah dari exposure terhadap nilai tukar. Exposure terhadap fluktuasi nilai tukar adalah
risiko pemerintah akibat fluktuasi nilai tukar.
14. Fluktuasi kurs mata uang asing sering menimbulkan masalah. Naik atau turunnya nilai satu mata
uang asing dibandingkan dengan mata uang pelaporan akan memberikan akibat tersendiri bagi
entitas pelaporan. Untuk menghindari risiko fluktuasi kurs, pemerintah dapat melakukan kegiatan
lindung nilai (hedging).
15. Apabila suatu transaksi dalam mata uang asing telah dilindungi dalam suatu kontrak, maka nilai
transaksi yang dilindungi tersebut akan dicatat sebesar nilai kontrak. Misalnya, pemerintah
memiliki utang dalam mata uang asing dan utang tersebut telah di-hedge, maka secara otomatis
utang tersebut akan dicatat sebesar nilai yang di-hedge dan tidak diperlukan lagi penyesuaian nilai
wajar atas utang tersebut terkait dengan perubahan kurs.
16. Suatu kegiatan hedging umumnya diikuti dengan biaya-biaya yang terkait dalam proses hedging
tersebut. Ketika suatu entitas melakukan hedging, maka biaya-biaya yang dikeluarkan dalam proses
hedging diperlakukan sebagai pengeluaran operasional. Terhadap transaksi ini perlu disajikan
pengungkapan yang memadai.
17. Transaksi hedging di satu sisi memberikan manfaat dengan membuat kurs menjadi tetap. Namun
konsekuensi dari transaksi hedging adalah diperlukannya biaya hedging yang besarnya kadangkala
cukup signifikan. Biaya tersebut antara lain mencakup biaya komisi yang dapat dibayarkan secara
tunai ataupun nontunai. Dengan demikian, apabila pemerintah berniat untuk melakukan hedging,
pemerintah diharapkan terlebih dahulu melakukan analisis kebijakan atas biaya dan manfaat atas
pelaksanaan kegiatan hedging.
18. Suatu entitas yang menerapkan hedging disarankan untuk mengungkapkan keuntungan/kerugian
dari pelaksanaan hedging. Pengungkapan tersebut mencakup analisis perbandingan antara hasil
hedging dan nilai sebelum hedging ditambah biaya-biaya yang dikeluarkan.
19. Dalam hal tersedia dana dalam mata uang asing yang sama dengan yang digunakan dalam transaksi,
maka transaksi dalam mata uang asing tersebut dicatat dengan menjabarkan ke dalam mata uang
Rupiah berdasarkan kurs tengah bank sentral pada tanggal transaksi.
20. Dalam hal tidak tersedia dana dalam mata uang asing yang digunakan dalam transaksi dan mata
uang asing tersebut dibeli dengan mata uang Rupiah, maka transaksi dalam mata uang asing tersebut
dicatat dalam Rupiah berdasarkan kurs transaksi, yaitu sebesar Rupiah yang digunakan untuk
memperoleh mata uang asing tersebut.
21. Dalam hal tidak tersedia dana dalam mata uang asing yang digunakan untuk bertransaksi dan mata
uang asing tersebut dibeli dengan mata uang asing lainnya, maka:
a. transaksi mata uang asing ke mata uang asing lainnya dijabarkan dengan menggunakan kurs
transaksi.
b. transaksi dalam mata uang asing lainnya tersebut dicatat dalam Rupiah berdasarkan kurs tengah
bank sentral pada tanggal transaksi.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111153
Pemerintah Kabupaten Ciamis
22. Pengakuan awal transaksi meminjam atau meminjamkan atau membeli atau menjual barang/jasa
dalam mata uang asing adalah dengan mencatatnya menggunakan kurs pada saat terjadinya
transaksi.
23. Transaksi Penarikan Pinjaman dalam Mata Uang Asing Yang Masuk Ke Rekening Rupiah, yaitu
bila suatu penarikan pinjaman masuk ke dalam rekening Rupiah milik Pemerintah, maka kurs yang
digunakan untuk pencatatan penarikan pinjaman adalah kurs transaksi pada tanggal penarikan
pinjaman tersebut.
24. Transaksi Penarikan Pinjaman dalam Mata Uang Asing Yang Masuk Ke Rekening Valuta Asing,
yaitu bila suatu penarikan pinjaman masuk ke dalam rekening valas pemerintah maka kurs yang
digunakan untuk pencatatan penarikan pinjaman adalah kurs tengah BI pada tanggal penarikan
pinjaman tersebut.
25. Penggunaan Kurs Pada Transaksi Belanja dalam Mata Uang Asing Yang Menghasilkan Aset, yaitu
bila suatu belanja dalam mata uang asing dikeluarkan dari rekening Rupiah pemerintah dan
menghasilkan aset tetap, maka belanja tersebut dicatat dalam Rupiah dengan menggunakan kurs
transaksi. Aset Tetap yang dihasilkan juga dijabarkan dalam mata uang Rupiah dengan
menggunakan kurs transaksi yang sama.
26. Pengakuan awal transaksi pos moneter dalam mata uang asing diukur dan dicatat dalam Rupiah
dengan menggunakan kurs transaksi. Selanjutnya, apabila terdapat transaksi setelah pengakuan
awal, maka pos-pos moneter dalam mata uang asing diukur dengan kurs pada tanggal transaksi.
Dalam hal ini dimungkinkan terjadi perbedaan antara kurs transaksi pengakuan awal dengan kurs
transaksi pada periode setelah pengakuan awal. Basis akuntansi Kas Menuju Akrual tidak mengakui
keuntungan atau kerugian akibat perbedaan selisih kurs tersebut.
27. Selisih kurs yang berakibat pada kenaikan/penurunan kas dan setara kas secara nyata diakui sebagai
Selisih Kurs yang Terealisasi. Pada penerapan Akuntansi Berbasis Kas Menuju Akrual,
kenaikan/penurunan sebagai akibat selisih kurs yang terealisasi dicatat sebagai pendapatan/belanja
tahun berjalan pada Laporan Realisasi Anggaran.
28. Perbedaan kurs juga dapat terjadi pada tanggal pelaporan keuangan. Setiap pos moneter dalam mata
uang asing yang masih mempunyai nilai pada tanggal pelaporan harus dijabarkan ke dalam mata
uang rupiah dengan menggunakan kurs bank sentral pada tanggal pelaporan. Perbedaan antara kurs
transaksi dengan kurs pelaporan pos-pos moneter akan menimbulkan selisih kurs yang belum
direalisasikan.
29. Kenaikan/penurunan nilai tercatat suatu pos moneter yang disebabkan oleh adanya selisih kurs yang
belum direalisasikan tidak diakui/dicatat sebagai pendapatan/belanja melainkan diakui/dicatat
sebagai kenaikan/penuruanan ekuitas pada neraca
30. Mata uang Rupiah merupakan mata uang pelaporan pemerintah. Penjabaran pos-pos moneter dalam
mata uang asing ke dalam mata uang Rupiah dapat menimbulkan selisih kurs yang tidak menambah
atau mengurang saldo fisik kas sebenarnya. Selisih kurs ini merupakan selisih kurs yang belum
direalisasikan (unrealized). Selisih kurs yang belum direalisasikan yang disebabkan penjabaran
pos moneter berupa Kas dan Setara Kas pada tanggal neraca akan mempengaruhi Laporan Arus
Kas, Laporan Realisasi Anggaran, dan Neraca. Sementara selisih kurs yang belum direalisasikan
yang disebabkan penjabaran pos moneter selain Kas akan mempengaruhi ekuitas di Neraca.
31. Selisih kurs yang belum direalisasikan disajikan secara terpisah dari aktivitas lainnya pada Laporan
Arus Kas. Penyajian selisih kurs atas Kas dan Setara Kas yang belum direalisasikan akan
mempengaruhi saldo SILPA/SIKPA pada LRA. Untuk itu perlu dilakukan penyesuaian terhadap
saldo SILPA/SIKPA di Laporan Realisasi Anggaran serta penjelasan yang memadai pada Catatan
atas Laporan Keuangan.
32. Selisih kurs yang belum terealisasi yang berasal dari penjabaran pos moneter baik aset lancar
maupun kewajiban jangka pendek dalam mata uang asing ke dalam Rupiah disajikan sebagai bagian
dari Ekuitas Dana Lancar. Apabila selisih kurs tersebut bersaldo debet, maka akan mengurangi
Ekuitas Dana Lancar. Sedangkan apabila selisih kurs bersaldo kredit, maka akan menambah Ekuitas
Dana Lancar. Untuk selisih kurs yang belum terealisasi atas aset moneter dalam bentuk Kas dan
Setara Kas akan mempengaruhi saldo SILPA (SIKPA).
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111154
Pemerintah Kabupaten Ciamis
33. Selisih kurs yang belum direalisasikan yang berasal dari penjabaran pos moneter baik aset non
lancar maupun kewajiban jangka panjang seperti Kas yang Dibatasi Penggunaannya dalam mata
uang asing ke dalam Rupiah disajikan sebagai bagian dari Ekuitas Dana Investasi. Apabila selisih
kurs tersebut bersaldo debet, maka akan mengurangi Ekuitas Dana Investasi. Sedangkan apabila
selisih kurs bersaldo kredit, maka akan menambah Ekuitas Dana Investasi.
34. Dalam catatan atas laporan keuangan, entitas pemerintah setidaknya harus mengungkapkan:
a. Rincian pos moneter berupa Kas dan Setara Kas dalam tiap-tiap mata uang asing dan
penjabarannya pada tanggal neraca dalam mata uang rupiah;
b. Rincian pos moneter selain Kas dan Setara Kas dalam tiap-tiap mata uang asing dan
penjabarannya pada tanggal neraca dalam mata uang rupiah;
c. Rekonsiliasi selisih kurs atas pos-pos moneter pada awal dan akhir periode;
d. Metode yang digunakan dalam pencatatan selisih kurs;
e. Informasi sehubungan dengan kebijakan entitas pemerintah dalam menangani risiko mata uang
asing;
f. Informasi yang berkenaan dengan hedging;
g. Penjelasan hal-hal penting yang diperlukan.
35. Saldo rekening pemerintah dalam mata uang asing disajikan di neraca menggunakan kurs tengah
Bank Indonesia pada tanggal neraca. Kenaikan atau penurunan kurs tengah Bank Indonesia pada
dua tanggal pelaporan (baik laporan keuangan maupun untuk tujuan laporan manajerial) dicatat
dengan menyesuaikan nilai tercatat Kas dan Setara Kas tersebut pada akun selisih kurs di dalam
kelompok Ekuitas Dana Lancar (Selisih Kurs Unrealized).
36. Apabila BUD memindahkan sejumlah mata uang asing ke rekening rupiah, maka selisih kurs yang
terjadi berakibat pada kenaikan atau penurunan Kas dan Setara Kas secara nyata sehingga diakui
sebagai selisih kurs yang terealisasi (Realized). Oleh karena itu, atas kenaikan dan penurunan
tersebut dicatat sebagai pendapatan atau belanja tahun berjalan pada LRA.
37. Untuk menghitung selisih kurs baik yang realized maupun unrealized dalam pelaporan Rekening
Milik Bendahara Umum Negara, pada prinsipnya Kas dan Setara Kas dalam mata uang asing
diperlakukan seperti prinsip-prinsip yang berlaku pada Persediaan. Namun demikian dalam
pencatatannya, pemerintah dapat mengadopsi metode FIFO, LIFO, Rata-Rata Tertimbang, Harga
Perolehan Terakhir ataupun penentuan secara periodik terhadap harga perolehan dan pengeluaran
Kas dan Setara Kas dalam mata uang asing dimaksud. Selisih kurs yang belum terealisasi kemudian
disajikan sebagai penambah atau pengurang ekuitas setelah memperhitungkan proporsi selisih kurs
dari mata uang asing yang terealisasi.
19) Pembentukan Dana Kesejahteraan Pegawai
Pembentukan Dana Kesejahteraan Pegawai di Kabupaten Ciamis belum dilakukan
20) Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih
1. Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih LP-SAL adalah laporan yang menyajikan informasi
kenaikan dan penurunan SAL tahun pelaporan yang terdiri dari SAL awal, SiLPA/SiKPA, koreksi
dan SAL akhir.
2. Laporan Perubahan Sado Anggaran Lebih menyediakan informasi mengenai mutasi penambahan
atau pengurangan saldo anggaran lebih dari suatu entitas pelaporan yang penyajiannya
disandingkan dengan periode sebelumnya.
3. Laporan Perubahan Sado Anggaran Lebih disusun guna melengkapi pelaporan dari siklus akuntansi
berbasis akrual (full accrual accounting cycle) sehingga antara Neraca, Laporan Realisasi Anggran,
dan Laporan Perubahan Sado Anggaran Lebih mempunyai keterkaitan yang dapat
dipertanggungjawabkan.
4. Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih hanya disajikan oleh PPKD selaku Bendahara Umum
Daerah dan Pemerintah Daerah selaku entitas pelaporan.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111155
Pemerintah Kabupaten Ciamis
21) Laporan Operasional
1. Laporan Operasional yang selanjutnya disingkat LO adalah laporan yang menyajikan informasi
mengenai seluruh kegiatan operasional keuangan entitas pelaporan yang tercermin dalam
pendapatan-LO, beban dan surplus/defisit operasional dari suatu entitas pelaporan yang
penyajiannya disandangkan dengan periode sebelumnya.
2. Laporan Operasional disusun guna melengkapi pelaporan dari siklus akuntansi berbasis akrual (full
accrual accounting cycle) sehingga antara Neraca, Laporan Perubahan Ekuitas, dan Laporan
Operasional mempunyai keterkaitan yang dapat dipertanggungjawabkan.
22) Laporan Arus Kas
1. Laporan Arus Kas yang selanjutnya disebut LAK adalah laporan yang menyajikan informasi
mengenai sumber, penggunaan, perubahan kas dan setara kas selama satu periode akuntansi serta
saldo kas dan setara kas pada tanggal pelaporan.
2. Laporan arus kas menyajikan informasi penerimaan dan pengeluaran kas selama periode tertentu
yang diklasifikasikan berdasarkan aktivitas operasi, investasi aset non keuangan,
pendanaan/pembiayaan, dan transitoris.
23) Laporan Perubahan Ekuitas
1. Laporan Perubahan Ekuitas yang selanjutnya disingkat LPE adalah laporan yang menyajikan
informasi mengenai perubahan ekuitas yang terdiri dari ekuitas awal, surplus/defisit-LO, dampak
kumulatif perubahan kebijakan/koreksi kesalahan dan ekuitas akhir.
2. Ekuitas dicatat sebesar nilai nominal yang mencerminkan nilai kekayaan bersih pemerintah daerah
yang merupakan selisih antara asset dan kewajiban pemerintah daerah pada tanggal pelaporan.
3. Ekuitas dinilai sebesar nilai ekuitas awal ditambah (dikurangi) surplus/defisit-LO, mutasi rekening
PPKD (SiLPA/SiKPA), dan perubahan lainnya seperti perubahan kebijakan atau koreksi pencatatan
seperti nilai persediaan, selisih evaluasi asset tetap, dan lain-lain.
24) Catatan atas Laporan Keuangan
Catatan atas Laporan Keuangan yang selanjutnya disingkat CaLK adalah laporan yang menyajikan
informasi tentang penjelasan atau daftar terinci atau analisis atas nilai suatu pos yang disajikan dalam
LRA, LPSAL, LO, LPE, Neraca dan LAK dalam rangka pengungkapan yang memadai.
4.4 PENERAPAN KEBIJAKAN AKUNTANSI BERKAITAN DENGAN
KETENTUAN YANG ADA DALAM STANDAR AKUNTANSI
PEMERINTAHAN
4.4.1. Kebijakan Akuntansi Anggaran
1) Kebijakan akuntansi anggaran bertujuan untuk mengatur perlakuan akuntansi anggaran
mencakup definisi, pengakuan dan pengukuran/penilaian.
2) Anggaran merupakan pedoman tindakan yang akan dilaksanakan Pemerintah Kabupaten
Ciamis meliputi rencana pendapatan, belanja dan pembiayaan yang diukur dalam satuan mata
uang rupiah dan disusun menurut klasifikasi tertentu secara sistematis untuk satu periode.
3) Akuntansi anggaran merupakan teknik pertanggungjawaban dan pengendalian manajemen
yang digunakan untuk membantu pengelolaan pendapatan, belanja, dan pembiayaan.
4) Anggaran diakui pada saat ditetapkan oleh kepala daerah atau pejabat yang berwenang selaku
pejabat/pelaksana tugas kepala daerah menjadi Peraturan Daerah tentang APBD dan Peraturan
Kepala Daerah tentang penjabaran APBD, serta pada saat anggaran di alokasikan.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111156
Pemerintah Kabupaten Ciamis
4.4.2. Kebijakan Akuntansi Pendapatan
1) Kebijakan akuntansi pendapatan bertujuan untuk mengatur perlakuan akuntansi pendapatan
mencakup definisi, pengakuan, pengukuran/penilaian dan pengungkapan pendapatan.
2) Pendapatan adalah semua penerimaan kas daerah yang menambah ekuitas dana dalam periode
tahun anggaran yang bersangkutan yang menjadi hak Pemerintah Kabupaten Ciamis, dan tidak
perlu dibayar kembali oleh Pemerintah Kabupaten Ciamis.
3) Pendapatan diklasifikasikan menurut sumber dan pusat pertanggungjawaban. Sumber
Pendapatan dirinci berdasarkan kelompok, jenis dan obyek pendapatan, sedangkan pusat
pertanggungjawabannya dirinci berdasarkan bagian atau fungsi dan unit organisasi Pemerintah
Kabupaten Ciamis.
4) Pendapatan mencakup pendapatan asli daerah (PAD), Dana Perimbangan dan Lain-lain
Pendapatan Yang Sah.
5) Akuntansi dan pembukuan pendapatan dilaksanakan berdasarkan azas bruto, yaitu dengan
membukukan penerimaan bruto dan tidak mencatat jumlah nettonya.
6) Pengembalian yang sifatnya normal dan berulang (recurring) atas penerimaan pendapatan pada
periode pendapatan maupun periode sebelumnya dibukukan sebagai pengurang pendapatan
periode berkenaan.
7) Koreksi dan pengembalian yang sifatnya tidak berulang (non-recurring) atas penerimaan
pendapatan yang terjadi pada periode penerimaan pendapatan dibukukan sebagai pengurang
pendapatan pada periode yang sama.
8) Koreksi dan pengembalian yang sifatnya tidak berulang (non-recurring) atas penerimaan
pendapatan yang terjadi pada periode sebelumnya dibukukan sebagai pengurang ekuitas dana
lancar pada periode ditemukan koreksi dan pengembalian tersebut.
9) Pendapatan diukur dengan mata uang rupiah pada saat kas diterima. Apabila pendapatan
diukur dengan mata uang asing, maka harus dikonversikan ke dalam mata uang rupiah
berdasarkan kurs tengah BI pada saat terjadi pendapatan.
4.4.3. Kebijakan Akuntansi Belanja
1) Kebijakan akuntansi belanja bertujuan untuk mengatur perlakuan akuntansi belanja mencakup
definisi, pengakuan, pengukuran / penilaian dan pengungkapan belanja.
2) Belanja adalah semua pengeluaran kas daerah yang mengurangi ekuitas dana dalam periode
tahun anggaran yang bersangkutan yang tidak akan diperoleh pembayarannya kembali oleh
Pemerintah Kabupaten Ciamis atau sebagai penurunan aktiva dan atau kenaikan utang yang
digunakan untuk berbagai kegiatan pemerintahan dalam suatu periode akuntansi.
3) Belanja diklasifikasikan menurut urusan pemerintahan sebagai urusan wajib dan urusan
pilihan, serta menurut fungsi dan pusat pertanggungjawaban. Penggunaan belanja dirinci
berdasarkan kelompok, jenis, obyek dan rincian obyek belanja, sedangkan pusat
pertanggungjawabannya dirinci berdasarkan bidang atau fungsi dan unit organisasi Pemerintah
Kabupaten Ciamis.
4) Belanja diakui pada saat terjadinya pengeluaran dari Kas Daerah, yang menjadi beban daerah
dan pada saat SPJ disahkan.
5) Kelompok belanja tidak langsung merupakan belanja administrasi umum yang dianggarkan
tidak terkait secara langsung dengan pelaksanaan program dan kegiatan pemerintahan pada
SKPD berkenaan.
6) Kelompok belanja langsung merupakan belanja yang dianggarkan terkait secara langsung
dengan pelaksanaan program dan kegiatan pemerintahan pada SKPD berkenaan.
7) Belanja barang dan jasa digunakan untuk pengeluaran pembelian/pengadaan barang yang nilai
manfaatnya kurang dari 12 (duabelas) bulan dan/atau pemakaian jasa dalam melaksanakan
program dan kegiatan pemerintahan daerah
8) Belanja modal digunakan untuk pengeluaran yang dilakukan dalam rangka
pembelian/pengadaan atau pembangunan aset tetap berwujud yang mempunyai nilai manfaat
lebih dari 12 (duabelas) bulan untuk digunakan dalam kegiatan pemerintahan daerah.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111157
Pemerintah Kabupaten Ciamis
9) Belanja barang dan jasa, serta belanja modal diakui pada saat aktiva atau jasa yang dibeli telah
diterima dan/atau hak kepemilikannya telah berpindah.
10) Koreksi atas pengeluaran belanja (penerimaan kembali belanja), yang terjadi pada periode
pengeluaran belanja dibukukan sebagai pengurang belanja. Apabila diterima pada periode
berikutnya dibukukan sebagai penambah ekuitas dana lancar (menambah pendapatan lainnya).
11) Belanja diukur dengan menggunakan mata uang rupiah pada saat terjadi pengeluaran kas.
Belanja yang diukur dengan mata uang asing harus dikonversikan ke dalam mata uang rupiah
berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia pada saat terjadinya belanja.
4.4.4. Kebijakan Akuntansi Pembiayaan
1) Kebijakan akuntansi pembiayaan bertujuan untuk mengatur perlakuan akuntansi pembiayaan
meliputi definisi, pengakuan, pengukuran/penilaian dan pengungkapan pembiayaan.
2) Pembiayaan adalah setiap penerimaan yang perlu dibayar kembali dan/atau pengeluaran yang
akan diterima kembali baik pada tahun anggaran bersangkutan maupun tahun-tahun anggaran
berikutnya, terutama dimaksudkan untuk menutup defisit atau memanfaatkan surplus anggaran
dalam penganggaran Pemerintah Kabupaten Ciamis pada satu periode akuntansi.
3) Sumber pembiayaan Pemerintah Kabupaten Ciamis terdiri dari penerimaan pembiayaan dan
pengeluaran pembiayaan.
4) Pembiayaan diakui selama periode berjalan dan akhir periode. Dalam periode berjalan,
pembiayaan diakui pada saat kas diterima atau pada saat kas dikeluarkan. Pada akhir periode,
pengakuan pembiayaan berdasarkan pada jumlah selisih pendapatan dan belanja yang
dialokasikan atau ditutup setelah diperhitungkan dengan elemen-elemen pembiayaan yang
telah diakui dalam periode berjalan dan dicatat dalam pos Pembiayaan Neto.
5) Jumlah pembiayaan neto harus dapat menutup defisit anggaran.
6) Pembiayaan diukur menggunakan mata uang rupiah berdasarkan nilai kas yang diterima atau
yang akan diterima dan nilai kas yang dikeluarkan atau yang akan dikeluarkan. Pembiayaan
yang menggunakan mata uang asing harus dikonversikan ke dalam mata uang rupiah
berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia pada saat terjadinya pembiayaan.
4.4.5. Kebijakan Akuntansi Aset
1) Kebijakan akuntansi aset bertujuan mengatur perlakuan akuntansi aset meliputi, definisi,
pengakuan, pengukuran/penilaian dan pengungkapan aset.
2) Aset adalah sumber daya ekonomi yang dikuasai dan/atau dimiliki oleh Pemerintah Kabupaten
Ciamis sebagai akibat peristiwa masa lalu dan dari mana manfaat ekonomi/sosial dimasa depan
diharapkan dapat diperoleh, baik oleh Pemerintah Kabupaten Ciamis maupun masyarakat serta
dapat diukur dalam satuan uang. Dalam pengertian ini yang dimaksud aset Pemerintah
Kabupaten Ciamis tidak mencakup hutan alam, kekayaan dalam laut, maupun kandungan
tambang yang belum diolah oleh Pemerintah Kabupaten Ciamis.
3) Aset disini mencakup juga aset-aset yang dikuasai Pemerintah Kabupaten Ciamis namun
belum didukung dengan bukti kepemilikan formal yang sah, termasuk sumber-sumber daya
yang dipelihara karena alasan sejarah dan budaya. Tujuannya untuk menjaga kelengkapan,
keamanan, dan kelestarian aset, agar semua aset terdaftar dan terawasi.
4) Aset bersejarah tidak harus diungkap dalam neraca namun aset tersebut harus diungkapkan
dalam Catatan atas Laporan Keuangan, nilai perolehan ataupun nilai wajar tidak harus
diungkapkan, namun biaya rekonstruksi, pemeliharan harus dibebankan sebagai belanja tahun
terjadinya pengeluaran.
5) Suatu aset dapat diakui dan dicatat dalam akuntansi apabila aset tersebut mempunyai manfaat
ekonomi masa depan dan mempunyai nilai atau biaya yang dapat diukur dengan andal.
6) Semua aset yang tercatat dalam neraca harus diukur nilainya dengan satuan uang rupiah, jika
terdapat aset yang diperoleh dengan mata uang asing harus dikonversikan ke dalam mata uang
rupiah berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111158
Pemerintah Kabupaten Ciamis
7) Untuk pertanggungjawaban, aset dinilai dengan menggunakan biaya perolehan, dimana jika
biaya perolehan tidak diketahui digunakan penaksiran atau nilai wajar atas biaya perolehan
aset yang bersangkutan sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintahan.
8) Biaya perolehan adalah jumlah kas atau setara kas yang dibayarkan atau nilai wajar yang
diberikan untuk memperoleh suatu aset pada saat perolehan atau suatu konstruksi
mencerminkan seluruh biaya yang dikeluarkan sampai dengan aset tersebut dalam kondisi dan
tempat siap untuk dipergunakan.
9) Aset tidak dicatat dan tidak diakui jika pengeluaran telah terjadi dan manfaat ekonominya
dipandang tidak mungkin diperoleh Pemerintah Kabupaten Ciamis setelah periode akuntansi
berjalan.
10) Aset diakui pada saat timbulnya, diterimakan atau diserahkan hak kepemilikannya dan/atau
pada saat penguasaannya berpindah.
11) Aset dicatat sebesar pengeluaran kas atau sebesar nilai wajar dari imbalan yang diberikan
untuk memperoleh aset tersebut. Pengakuan aset dalam akuntansi terjadi bersamaan dengan
perolehan aset yang bersangkutan.
12) Aset diklasifikasikan berdasarkan kesamaan dalam sifat atau fungsinya dalam aktifitas operasi
Pemerintah Kabupaten Ciamis. Perkiraan masa manfaat untuk setiap aset tetap terlampir pada
tabel 4.1 pada lampiran Catatan Atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten
Ciamis TA 2020.
4.4.6. Kebijakan Akuntansi Pendapatan - LO
Pendapatan-LO adalah hak pemerintah daerah yang diakui sebagai penambah ekuitas dana
dalam periode tahun anggaran yang bersangkutan dan tidak perlu dibayar kembali oleh pemerintah
daerah.
1. Pendapatan-LO diakui pada saat dapat direalisasi jika kemungkinan besar kas akan diterima
oleh pemerintah, dapat diukur secara andal, dan kemungkinan besar potensi ekonomi akan
mengalir masuk ke rekening kas umum daerah.
2. Akuntansi pendapatan-LO dilaksanakan berdasarkan azas bruto, yaitu dengan membukukan
pendapatan bruto, dan tidak mencatat jumlah netonya (setelah dikompensasikan dengan
pengeluaran).
4.4.7. Kebijakan Akuntansi Beban - LO
Beban-LO adalah penurunan manfaat ekonomi atau potensi jasa dalam periode pelaporan
yang menurunkan ekuitas, yang berupa pengeluaran atau konsumsi aset atau timbulnya kewajiban.
1. Beban diakui pada saat timbulnya kewajiban, terjadinya konsumsi aset, terjadinya penurunan
manfaat ekonomis atau potensi jasa.
2. Timbulnya kewajiban adalah saat terjadinya peralihan hak dari pihak lain ke pemerintah tanpa
diikuti keluarnya kas dari kas umum daerah.
3. Beban diklasifikasikan menurut klasifikasi ekonomi.
4. Klasifikasi ekonomi pada prinsipnya mengelompokkan berdasarkan jenis beban. Klasifikasi
ekonomi untuk pemerintah daerah terdiri dari beban pegawai, beban barang, beban penyusutan
aset tetap/amortisasi, beban bunga, beban subsidi, beban bantuan sosial, beban transfer, dan
beban tak terduga.
5. Beban transfer adalah beban berupa pengeluaran uang atau kewajiban untuk mengeluarkan uang
dari entitas pelaporan kepada suatu entitas pelaporan lain yang diwajibkan oleh peraturan
perundang-undangan.
6. Koreksi atas beban, termasuk penerimaan kembali beban, yang terjadi pada periode beban
dibukukan sebagai pengurang beban pada periode yang sama. Apabila diterima pada periode
berikutnya, koreksi atas beban dibukukan dalam pendapatan lain-lain.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111159
Pemerintah Kabupaten Ciamis
4.4.8. Kebijakan Akuntansi Surplus/Defisit -LO
Surplus/Defisit-LO adalah selisih lebih/kurang antara surplus/defisit kegiatan operasional,
kegiatan non operasional, dan kejadian luar biasa. Surplus/Defisit-LO pada akhir periode pelaporan
dipindahkan ke Laporan Perubahan Ekuitas.
4.4.9. Kebijakan Akuntansi Laporan Perubahan Saldo anggaran Lebih
Laporan Perubahan Sado Anggaran Lebih memberikan informasi tentang kegiatan operasional
keuangan yang tercermin pada pendapatan, beban, dan suplus/defisit operasional dari suatu entitas
pelaporan.
a. Laporan Perubahan Sado Anggaran Lebih menyediakan informasi mengenai seluruh kegiatan
operasional keuangan entitas pelaporan yang tercerminkan dalam mutasi penambahan atau
pengurangan saldo anggaran lebih dari suatu entitas pelaporan yang penyajiannya disandingkan
dengan periode sebelumnya.
b. Laporan Perubahan Sado Anggaran Lebih disusun guna melengkapi pelaporan dari siklus
akuntansi berbasis akrual (full accrual accounting cycle) sehingga antara Neraca, Laporan
Realisasi Anggran, dan Laporan Perubahan Sado Anggaran Lebih mempunyai keterkaitan yang
dapat dipertanggungjawabkan.
4.4.10. Kebijakan Akuntansi Laporan Perubahan Ekuitas
Laporan Perubahan Ekuitas memberikan informasi tentang informasi kenaikkan atau
penurunan ekuitas tahun pelaporan dengan tahun sebelumnya yang tercermin pada ekuitas awal,
surplus/defisit laporan operasional, koreksi-koreksi yang menambah/mengurangi ekuitas, dan saldo
ekuitas akhir dari suatu entitas pelaporan.
Laporan Perubahan Ekuitas menyediakan informasi tentang kenaikkan atau penurunan ekuitas
yang tercerminkan dalam ekuitas awal, surplus/defisit laporan operasional, koreksi-koreksi yang
menambah/mengurangi ekuitas, dan saldo ekuitas akhir dari suatu entitas pelaporan yang
penyajiannya disandingkan dengan periode sebelumnya.
Laporan Perubahan Ekuitas disusun guna melengkapi pelaporan dari siklus akuntansi berbasis
akrual (full accrual accounting cycle) sehingga antara Neraca, Laporan Perubahan Ekuitas, dan
Laporan Perubahan Ekuitas mempunyai keterkaitan yang dapat dipertanggungjawabkan.
PRINSIP-PRINSIP PENYUSUNAN DAN PENYAJIAN LAPORAN KONSOLIDASIAN
1. Penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasian
Konsolidasi adalah proses penggabungan antara akun-akun yang diselenggarakan oleh suatu entitas
pelaporan dengan entitas pelaporan lainnya, dengan atau tanpa mengeliminasi akun-akun timbal balik
agar dapat disajikan sebagai satu entitas pelaporan konsolidasian. Laporan keuangan konsolidasian
adalah suatu laporan keuangan yang merupakan gabungan keseluruhan laporan keuangan entitas
pelaporan sehingga tersaji sebagai satu entitas tunggal.
Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) adalah instansi di lingkungan pemerintah daerah yang dibentuk
untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat berupa penyediaan barang dan/atau jasa yang dijual
tanpa mengutamakan mencari keuntungan dan dalam melakukan kegiatannya didasarkan pada prinsip
efisiensi dan produktivitas.
Dalam hal konsolidasi Laporan Keuangan Pemerintah Daerah yang berbasis kas (sesuai Standar
Akuntansi Pemerintahan) dengan Laporan Keuangan BLUD yang berbasis akrual (Standar Akuntansi
Keuangan/SAK), sebelum dilakukan proses konsolidasi perlu dilakukan mapping terhadap Laporan
Keuangan BLUD yang bersangkutan dalam rangka menyesuaikan basis akuntansi BLUD ke basis
akuntansi Laporan Keuangan Pemerintah Daerah.
2. Penyajian Laporan Keuangan Konsolidasian
a. Laporan keuangan konsolidasian terdiri dari Laporan Realisasi Anggaran, Laporan Perubahan Saldo
Anggaran Lebih, Neraca, Laporan Operasional, Laporan Perubahan Ekuitas, Laporan Arus Kas, dan
Catatan atas Laporan Keuangan.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111160
Pemerintah Kabupaten Ciamis
b. Laporan keuangan konsolidasian disajikan untuk periode pelaporan yang sama dengan periode
pelaporan keuangan entitas pelaporan dan berisi jumlah komparatif dengan periode sebelumnya.
c. Dalam standar ini proses konsolidasi diikuti dengan eliminasi akun-akun timbal balik (reciprocal
accounts). Namun demikian, apabila eliminasi dimaksud belum dimungkinkan, maka hal tersebut
diungkapkan dalam Catatan atas Laporan Keuangan.
d. Laporan keuangan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) digabungkan dengan laporan keuangan
SKPD yang secara organisatoris membawahinya dengan ketentuan yang berlaku.
3. Entitas Akuntansi Dan Pelaporan
a. Entitas akuntansi adalah setiap unit pemerintahan yang mengelola anggaran, kekayaan, atau
kewajiban yang menurut ketentuan peraturan perundang-undangan wajib menyelenggarakan
akuntansi dan menyajikan laporan keuangan atas dasar akuntansi yang diselenggarakannya.
b. Entitas pelaporan adalah unit pemerintah yang terdiri dari satu atau lebih entitas akuntansi yang
menurut ketentuan peraturan perundang-undangan wajib menyajikan laporan pertanggungjawaban
kepada legislatif dan/atau publik, berupa laporan keuangan yang bertujuan umum, yang terdiri dari:
(a). Pemerintah daerah;
(b). Satuan organisasi di lingkungan pemerintah daerah atau organisasi lainnya, jika menurut
peraturan perundang-undangan satuan organisasi dimaksud wajib menyajikan laporan keuangan.
c. Dalam penetapan entitas pelaporan, perlu dipertimbangkan syarat pengelolaan, pengendalian, dan
penguasaan suatu entitas pelaporan terhadap aset, yurisdiksi, tugas dan misi tertentu, dengan bentuk
pertanggungjawaban dan wewenang yang terpisah dari entitas pelaporan lainnya.
d. Laporan Keuangan disusun dengan asumsi bahwa entitas pelaporan akan berlanjut keberadaannya.
Dengan demikian, pemerintah diasumsikan tidak bermaksud melakukan likuidasi atas entitas
pelaporan dalam jangka pendek.
e. Asumsi dasar dalam pelaporan keuangan dilingkungan pemerintah adalah anggapan yang diterima
sebagai suatu kebenaran tanpa perlu dibuktikan agar standar akuntansi dapat diterapkan, yang terdiri
dari :
(a). Asumsi kemandirian entitas;
(b). Asumsi kesinambungan entitas;
(c). Asumsi keterukuran dalam satuan uang (monetary measurement).
f. Setiap entitas pelaporan diharuskan untuk menyajikan Catatan atas Laporan Keuangan sebagai bagian
yang tak terpisahkan dari laporan keuangan untuk tujuan umum.
g. Catatan atas Laporan Keuangan dimaksudkan agar laporan keuangan dapat dipahami oleh pembaca
secara luas, tidak terbatas hanya untuk pembaca tertentu ataupun manajemen entitas pelaporan. Oleh
karena itu, Laporan Keuangan mungkin mengandung informasi yang dapat mempunyai potensi
kesalahpahaman di antara pembacanya. Untuk menghindari kesalahpahaman atas penyajian laporan
keuangan, harus dibuat Catatan atas Laporan Keuangan yang berisi informasi untuk memudahkan
pengguna dalam memahami Laporan Keuangan.
h. Kesalahpahaman dapat saja disebabkan oleh persepsi dari pembaca laporan keuangan. Pembaca yang
terbiasa dengan orientasi anggaran mempunyai potensi kesalahpahaman dalam memahami konsep
akuntansi akrual. Pembaca yang terbiasa dengan laporan keuangan sector komersial cenderung
melihat laporan keuangan pemerintah seperti laporan keuangan perusahaan. Untuk itu, diperlukan
pembahasan umum dan referensi ke pos-pos laporan keuangan menjadi penting bagi pembaca laporan
keuangan.
i. Selain itu, pengungkapan basis akuntansi dan kebijakan akuntansi yang diterapkan akan membantu
pembaca untuk dapat menghindari kesalahpahaman dalam membaca laporan keuangan.
j. Catatan atas Laporan Keuangan harus disajikan secara sistematis. Setiap pos dalam Laporan Realisasi
Anggaran, Neraca, Laporan Operasional, dan Laporan Arus Kas harus mempunyai referensi silang
dengan informasi terkait dalam Catatan atas Laporan Keuangan.
k. Catatan atas Laporan Keuangan meliputi penjelasan atau daftar terinci atau analisis atas nilai suatu
pos yang disajikan dalam Laporan Realisasi Anggaran, Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih,
Neraca, Laporan Operasional, Laporan Arus Kas dan Laporan Perubahan Ekuitas. Termasuk pula
dalam Catatan atas Laporan Keuangan adalah penyajian informasi yang diharuskan dan dianjurkan
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111161
Pemerintah Kabupaten Ciamis
oleh Pernyataan Standar Akuntansi Pemerintahan serta pengungkapan-pengungkapan lainnya yang
diperlukan untuk penyajian yang wajar atas laporan keuangan, seperti kewajiban kontinjensi dan
komitmen-komitmen lainnya.
l. Catatan atas Laporan Keuangan menyajikan informasi tentang penjelasan pos-pos laporan keuangan
dalam rangka pengungkapan yang memadai.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162767
Pemerintah Kabupaten Ciamis
BAB V
PENJELASAN POS-POS LAPORAN KEUANGAN
5. RINCIAN DAN PENJELASAN MASING-MASING
POS LAPORAN KEUANGAN
Berdasarkan Laporan Realisasi APBD Kabupaten Ciamis sampai dengan 31 Desember 2021
diketahui bahwa realisasi pendapatan daerah sebesar Rp2.673.329.176.302,30 atau mencapai 100,90% dari
target Tahun 2021 sebesar Rp2.649.483.466.620,00 atau naik sebesar 2,11% bila dibandingkan dengan
realisasi pendapatan daerah tahun 2020 sebesar Rp2.620.232.709.430,16 Sedangkan realisasi Belanja
Operasi dan Transfer Daerah sampai dengan 31 Desember 2021 sebesar Rp2.706.101.857.046.00 atau
mencapai 92,51% dari anggaran sebesar Rp2.925.197.437.020,00 atau naik sebesar 1,49% bila
dibandingkan dengan realisasi belanja daerah tahun 2020 sebesar Rp2.666.315.674.066,00 Apabila dilihat
dari sisi realisasi pendapatan dan realisasi belanja pada tahun 2021 terdapat selisih kurang realisasi
pendapatan atas realisasi belanja atau defisit sebesar (Rp32.772.680.743,70).
Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih Pemerintah Kabupaten Ciamis menyajikan secara
komparatif informasi kenaikan/penurunan saldo anggaran lebih tahun pelaporan dibandingkan dengan
periode sebelumnya. Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih Pemerintah Kabupaten Ciamis per 31
Desember 2021 menyajikan Saldo Anggaran Lebih Akhir sebesar Rp45.499.419.291,14 sedangkan saldo
per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp82.756.106.947,84. Saldo Anggaran Lebih Akhir per 31 Desember
2021 sebesar Rp45.499.419.291,14 diperoleh dari perhitungan Saldo Anggaran Lebih Awal sebesar
Rp82.756.106.947,84 dikurangi penggunaan SAL sebagai Penerimaan Pembiayaan Tahun Lalu sebesar
Rp82.756.106.947,84 ditambah Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SILPA) tahun berjalan sebesar
Rp45.499.419.291,14 sehingga diperoleh Saldo Anggaran Lebih Akhir sebesar Rp45.499.419.291,14.
Neraca per 31 Desember 2021 ditutup dengan jumlah akhir sebesar Rp 3.935.252.032.329,36
terdiri dari Aset Lancar sebesar Rp 146.711.978.836,04; Investasi Jangka Panjang sebesar
Rp72.805.275.986,10; Aset Tetap sebesar Rp3.711.362.366.366,76; dan Aset Lainnya sebesar
Rp4.372.411.140,47. Sedangkan dari sisi Kewajiban dan Ekuitas terdiri dari Kewajiban Jangka Pendek
sebesar Rp142.836.288.232,85; Kewajiban Jangka Panjang sebesar Rp789.789.736,78; dan Ekuitas sebesar
Rp 3.791.625.954.359,73; sehingga dengan demikian Kewajiban dan Ekuitas Dana per 31 Desember 2021
adalah sebesar Rp3.935.252.032.329,36 naik sebesar 5,48% dari jumlah Kewajiban dan Ekuitas per 31
Desember 2020 sebesar Rp3.730.495.491.702,41.
Berdasarkan Laporan Operasional Kabupaten Ciamis yang menyajikan berbagai unsur Pendapatan-
LO, Beban-LO, Surplus/defisit dari Operasi, Surplus/defisit dari Kegiatan Non Operasional, Surplus/defisit
sebelum Pos Luar Biasa dan Surplus/defisit-LO yang merupakan output dari diterapkannya akuntansi
berbasis akrual, diketahui bahwa Surplus/(defisit) Operasional Kabupaten Ciamis per 31 Desember 2021
ditutup dengan nilai sebesar Rp122.792.254.975,70 terdiri dari Pendapatan-LO untuk periode sampai
dengan 31 Desember 2021 sebesar Rp2.473.246.114.379,79 sedangkan jumlah Beban-LO adalah sebesar
Rp2.350.453.859.404,09 sehingga entitas mengalami Surplus/(defisit) -LO sampai dengan 31 Desember
2021 sebesar Rp122.792.254.975,70.
Berdasarkan Laporan Arus Kas Pemerintah Kabupaten Ciamis Tahun 2021 menunjukkan saldo
akhir kas sebesar Rp45.499.419.291,14 atau terdapat penurunan sebesar (45,02%) apabila dibandingkan
dengan saldo akhir kas tahun 2020 sebesar Rp82.756.106.947,84. Saldo akhir kas sampai dengan 31
Desember 2021 sebesar Rp45.499.419.291,14 diperoleh dari selisih lebih arus kas bersih dari aktivitas
operasi senilai Rp369.150.200.896,00 selisih kurang arus kas bersih dari aktivitas investasi senilai
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162768
Pemerintah Kabupaten Ciamis
REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH
PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
4.1 Pendapatan Asli Daerah 238,732,740,500.00 273,498,413,369.30 114.56 254,192,324,020.16 7.60
4.2 Pendapatan Transfer 2,277,499,079,150.00 2,268,434,070,783.00 99.60 2,241,472,580,396.00 1.20
4.3 Lain-Lain Pendapatan Daerah yang Sah 133,251,646,970.00 131,396,692,150.00 98.61 124,567,805,014.00 5.48
JUMLAH 2,649,483,466,620.00 2,673,329,176,302.30 100.90 2,620,232,709,430.16 2.03
(Rp406.244.800.206,00); selisih kurang arus kas bersih dari aktivitas pembiayaan senilai
(Rp484.006.913,00); dan selisih kurang arus kas bersih dari aktivitas non anggaran sebesar
Rp321.918.566,30 Sehingga diperoleh nilai arus kas bersih selama periode tahun 2021 sebesar
(Rp37.256.687.656,70), saldo kas per 31 Desember 2021 diperoleh dari sisa lebih perhitungan anggaran
tahun lalu sebesar Rp82.756.106.947,84, sehingga jumlah uang kas daerah per 31 Desember 2021
berjumlah Rp45.499.419.291,14 yang terdiri dari Kas di Kas Daerah sebesar Rp756.299.849,84; kas di
Kas BLUD RSUD sebesar Rp41.584.679.495,00; kas di BLUD Puskesmas sebesar Rp2.214.356.648,00;
Kas di Bendahara Pengeluaran SKPD sebesar Rp21.823.407,10, dan Kas di Bendahara Pengeluaran BOS
sebesar Rp922.259.891,20.
Laporan Perubahan Ekuitas Pemerintah Kabupaten Ciamis menyajikan informasi kenaikan atau
penurunan ekuitas tahun pelaporan dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Laporan Perubahan Ekuitas
Pemerintah Kabupaten Ciamis per 31 Desember 2021 menyajikan Ekuitas Akhir sebesar
Rp3.791.625.954.359,73. Nilai Ekuitas Akhir sebesar Rp3.791.625.954.359,73 diperoleh dari perhitungan
jumlah Ekuitas awal sebesar Rp3.665.462.705.655,98 ditambah surplus-LO sebesar Rp122.792.254.975,70
dan ditambah dengan Dampak kumulatif perubahan kebijakan/Kesalahan mendasar sebesar
Rp3.370.993.728,05 sehingga diperoleh ekuitas akhir per 31 Desember 2021 senilai
Rp3.791.625.954.359,73. Laporan Perubahan Ekuitas (LPE) merupakan laporan keuangan pokok yang
menggambarkan posisi ekuitas sesuai dengan yang disajikan di Neraca.
Adapun penjelasan secara rinci dari masing-masing Pos Laporan Keuangan adalah sebagai berikut :
5.1. POS-POS LAPORAN REALISASI ANGGARAN (LRA)
5.1.1. POS-POS PENDAPATAN - LRA
Pendapatan Kabupaten Ciamis bersumber dari Pendapatan Asli Daerah (PAD), Pendapatan Transfer (Dana
Perimbangan) dan Lain-lain Pendapatan yang Sah dengan anggaran dan realisasi TA 2021 dan TA 2020
sebagai berikut :
Tabel di atas menunjukan Laporan Realisasi Anggaran Tahun Anggaran 2021 diketahui realisasi
pendapatan sebesar Rp2.673.329.176.302,30 atau naik sebesar 2,03% dari realisasi pendapatan tahun
2020 sebesar Rp2.620.232.709.430,16. Realisasi tahun 2021 yang terdiri dari Pendapatan Asli Daerah
(PAD) sebesar Rp273.498.413.369,30, Pendapatan Transfer atau Dana Perimbangan sebesar
Rp2.268.434.070.783,00 serta Lain-lain Pendapatan Daerah yang Sah sebesar Rp131.396.692.150,00
dengan rincian sebagai berikut :
5.1.1.1. Pendapatan Asli Daerah
Rekening ini menggambarkan realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) TA 2021 dan 2020 dengan rincian
sebagai berikut :
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162769
Pemerintah Kabupaten Ciamis
REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH
PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
4.1. PENDAPATAN ASLI DAERAH - LRA
4.1.1. HASIL PAJAK DAERAH - LRA
4.1.1. Pendapatan Pajak Daerah - LRA 65,525,000,000.00 70,895,506,672.30 108.20 64,966,701,051.00 9.13
4.1.1.06. Pajak Hotel - LRA 443,087,000.00 459,863,809.00 103.79 432,419,450.00 6.35
4.1.1.07. Pajak Restoran - LRA 4,092,592,000.00 5,695,159,999.30 139.16 4,563,110,290.00 24.81
4.1.1.08. Pajak Hiburan - LRA 45,740,000.00 45,944,600.00 100.45 78,610,775.00 (41.55)
4.1.1.09. Pajak Reklame - LRA 1,868,613,000.00 1,948,869,296.00 104.29 1,500,030,268.00 29.92
4.1.1.10. Pajak Penerangan Jalan - LRA 31,069,915,000.00 32,365,519,284.00 104.17 31,069,915,165.00 4.17
4.1.1.11. Pajak Parkir - LRA 88,954,000.00 91,256,700.00 102.59 86,709,900.00 5.24
4.1.1.12. Pajak Air Tanah - LRA 92,724,000.00 97,027,808.00 104.64 96,566,727.00 0.48
4.1.1.13. Pajak Sarang Burung Walet - LRA 375,000.00 475,000.00 126.67 675,000.00 (29.63)
4.1.1.14. Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan -
LRA - - - 1,080,000.00 (100.00)
4.1.1.15. Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan
dan Perkotaan - LRA21,523,000,000.00 23,456,703,615.00 108.98 20,816,008,316.00 12.69
4.1.1.16.Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan
Bangunan (BPHTB) - LRA 6,300,000,000.00 6,734,686,561.00 106.90 6,321,575,160.00 6.53
JUMLAH 65,525,000,000.00 70,895,506,672.30 108.20 64,966,701,051.00 9.13
REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH
PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
4.1.1. Pajak Daerah 65,525,000,000.00 70,895,506,672.30 108.20 64,966,701,051.00 9.13
4.1.2. Retribusi Daerah 6,673,505,000.00 8,170,965,662.00 122.44 8,110,809,967.00 0.74
4.1.3. Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah
Yang Dipisahkan 3,700,000,000.00 3,246,369,013.00 3,676,875,983.00
4.1.4. Lain-lain Pendapatan Asli Daerah Yang
Sah162,834,235,500.00 191,185,572,022.00 117.41 177,437,937,019.16 7.75
JUMLAH 238,732,740,500.00 273,498,413,369.30 114.56 254,192,324,020.16 7.60
Tabel di atas menunjukan anggaran Pendapatan Daerah TA 2021 sebesar Rp238.732.740.500,00 terealisasi
sebesar Rp273.498.413.369,30 atau 114,56% dari anggarannya, mengalami kenaikan sebesar
Rp19.306.089.349,14 dibandingkan dengan realisasi TA 2020 sebesar Rp254.192.324.020,16.
Realisasi masing-masing akun pendapatan daerah dapat diuraikan sebagai berikut :
5.1.1.1.1 Pajak Daerah - LRA
Realisasi Pajak Daerah Tahun Anggaran 2021 sebesar Rp70.895.506.672,30, atau mencapai 108.20% dari
target sebesar Rp65.525.000.000,00 dan mengalami kenaikan sebesar 9,13% dari realisasi Pajak Daerah
Tahun Anggaran 2020 sebesar Rp64.966.701.051,00. Kelebihan pencapaian realisasi Pajak Daerah Tahun
2021 tersebut antara lain disebabkan oleh adanya kelebihan dari realisasi Pajak Hotel sebesar 103,79% ,
Pajak Restoran 139,16% , Pajak Reklame sebesar 104,29%; Pajak Penerangan Jalan sebesar 104,17%,
Pajak Air Tanah sebesar 104,64%, Pajak Hiburan sebesar 100,45 % , BPHTB sebesar 106,90%, Pajak
Parkir sebesar 102,59%, Pajak Sarang Burung Walet sebesar 126,67% dan PBB-P2 sebesar 108,98%.
Tahun anggaran 2021 seluruh jenis pajak berhasil mencapai target sesuai dengan yang direncanakan,
dengan rincian sebagai berikut :
Kelebihan maupun kekurangan pencapaian realisasi Pajak Daerah tersebut diantaranya disebabkan hal-hal
sebagai berikut :
1) Realisasi Pajak Hotel sebesar Rp459.863.809,00 lebih target sebesar Rp16.776.809,00 atau mencapai
103,79% dari target sebesar Rp443.087.000,00 atau naik sebesar 6,35% bila dibandingkan dengan
realisasi tahun 2020 sebesar Rp.432.419.450,00. Tercapainya target tahun 2021 bahkan surflus
disebabkan adanya pembayaran piutang pajak tahun sebelumnya dan karena mulai melonggarnya
aturan PSBB oleh pemerintah sehingga geliat kehidupan masyarakat mulai bergairah kembali hal ini
sangat berpengaruh pada tingkat hunian hotel (okupansi).
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162770
Pemerintah Kabupaten Ciamis
2) Realisasi Pajak Restoran sebesar Rp5.695.159.999,30 atau melebihi target sebesar Rp1.602.567.999,30
atau mencapai 139,16% dari target sebesar Rp4.092.592.000,00 atau naik sebesar 24,81% bila
dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp4.563.110.290,00. Terjadinya realisasi lebih target
pada tahun 2021 bila dibandingkan dengan tahun anggaran 2020 disebabkan oleh mulai beroperasinya
kembali rumah makan, kafe dan sejenisnya sebagai dampak dari kebijakan pelonggaran PSBB oleh
Pemerintah.
3) Pajak Hiburan terealisasi sebesar Rp45.944.600,00 atau lebih target sebesar Rp45.400,00 atau
mencapai 100,45% dari target yang dianggarkan sebesar Rp45.740.000,00. Sedangkan apabila
dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp78.610.775,00 turun sebesar (41,87%). Terjadinya
kurang target tersebut disebabkan karena tempat hiburan merupakan bidang yang terdampak sangat
besar dari pandemic Covid 19, dan terlambat dalam proses recoverynya.
4) Realisasi Pajak Reklame sebesar Rp1.948.869.296,00 atau melebihi target sebesar Rp80.256.296,00
atau mencapai 104,29% dari target sebesar Rp1.868.613.000,00 atau naik sebesar 29,92% bila
dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp1.500.030.268,00. Terjadinya realisasi lebih target
Reklame disebabkan banyaknya pemasangan reklame baru terutama reklame kain serta kesadaran wajib
pajak dalam menunaikan kewajiban membayar pajaknya.
5) Pajak Penerangan Jalan terealisasi sebesar Rp32.365.519.284,00 atau lebih target sebesar
Rp1.295.604.284,00 atau mencapai 104,17% dari target yang dianggarkan sebesar
Rp31.069.915.000,00 atau naik sebesar 4,17% bila dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar
Rp31.069.915.165,00. Terjadinya realiasi lebih target Penerangan Jalan dalam tahun anggaran 2021
disebabkan adanya peningkatan penggunaan daya listrik akibat berkurangnya kegiatan masyarakat
diluar rumah, serta tingginya pemasangan sambungan baru perumahan.
6) Realisasi Pajak Parkir sebesar Rp91.256.700,00 atau lebih target sebesar Rp2.302.700,00 atau
mencapai 102,59% dari target sebesar Rp88.954.000,00 atau naik sebesar 5,24% bila dibandingkan
dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp86.709.900,00. Terjadinya realiasi lebih target Pajak Parkir baik
TA 2021 maupun dengan perbandingan 2020 disebabkan karena mulai bergeraknya kembali kegiatan
ekonomi masyarakat diluar rumah, sebagai dampak dari kebijakan pelonggaran PSBB oleh pemerintah.
7) Realisasi Pajak Air Tanah sebesar Rp97.027.808,00 atau lebih target sebesar Rp4.303.808,00 atau
mencapai 104,64% dari target sebesar Rp92.724.000,00 atau naik sebesar 0,48% bila dibandingkan
dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp96.566.727,00. Terjadinya realiasi lebih target Pajak Air Tanah
disebabkan banyaknya wajib pajak yang memperoleh izin penggunaan air tanah sebagai dasar
pengenaan pajak air tanah.
8) Realisasi Pajak Sarang Burung Walet sebesar Rp475.000,00 atau mencapai 126,67% dari target sebesar
Rp375.000,00 bila dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp675.000,00 terjadi penurunan
sebesar Rp200.000,00 atau (29,63%) dikarenakan tingkat produksi burung wallet berkurang.
9) Realisasi Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan sebesar Rp23.456.703.615,00 atau lebih
target sebesar Rp1.933.703.615,00 atau mencapai 108,99% dari target anggaran sebesar
Rp21.523.000.000,00 bila dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp20.816.008.316,00
terjadi kenaikan realisasi sebesar 12,69%. Tercapainya target bahkan surplus disebabkan oleh
kesadaran masyarakat yang semakin meningkat dalam membayar pajak serta dibukanya akses
pembayaran pajak secara online dibeberapa gerai online.
10) Realisasi BPHTB sebesar Rp6.734.686.561,00 atau melebihi target sebesar Rp434.686.560,00 atau
mencapai 106,90%, bila dibandingkan dengan realisasi target tahun 2020 sebesar Rp6.321.575.160,00
terjadi kenaikan sebesar 6,53%. Terjadinya realisasi lebih target disebabkan banyaknya masyarakat
membelanjakan uangnya di sector investasi khususnya perumahan.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162771
Pemerintah Kabupaten Ciamis
REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH
PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
4.1. PENDAPATAN ASLI DAERAH - LRA
4.1.2. HASIL RETRIBUSI DAERAH - LRA
4.785.185.000,00 5.523.358.375,00 115,43 5.054.909.247,00 9,27
4.1.2.01.01 Retribusi Pelayanan Kesehatan - LRA 110.000.000,00 243.360.910,00 221,24 111.805.000,00 117,67
4.1.2.01.02. Retribusi Pelayanan Persampahan/ Kebersihan - LRA 1.400.993.000,00 1.671.941.300,00 119,34 1.456.049.600,00 14,83
4.1.2.0105. Retribusi Pelayanan Parkir di Tepi Jalan Umum - LRA 609.275.000,00 612.624.000,00 100,55 563.347.000,00 8,75
4.1.2.01.06. Retribusi Pelayanan Pasar - LRA 906.642.000,00 1.053.015.907,00 116,14 911.523.850,00 15,52
4.1.2.01.07. Retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor - LRA 1.463.900.000,00 1.571.280.000,00 107,34 1.644.932.300,00 (4,48)
4.1.2.01.10. Retribusi Penyediaan dan/atau Penyedotan Kakus - LRA 31.875.000,00 37.550.000,00 117,80 35.000.000,00 7,29
4.1.2.01.14. Retribusi Pengendalian Menara Telekomunikasi - LRA 262.500.000,00 333.586.258,00 127,08 281.951.497,00 18,31
4.1.2.01.15. Retribusi laboratorium Kontruksi - LRA - - - 50.300.000,00 (100,00)
1.020.615.500,00 1.745.506.200,00 171,02 1.507.080.500,00 15,82
4.1.2.02.002. Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah - LRA 187.560.500,00 860.074.000,00 458,56 774.428.000,00 11,06
4.1.2.02.001. Retribusi Pasar Grosir dan/atau pertokoana 100.498.000,00 116.777.400,00 116,20 -
4.1.2.02.004. Retribusi Terminal - LRA 249.072.000,00 255.859.300,00 102,73 250.693.500,00 2,06
4.1.2.02.005. Retribusi Tempat Khusus Parkir - LRA 18.000.000,00 21.682.000,00 120,46 24.121.000,00 (10,11)
4.1.2.02.007. Retribusi Rumah Potong Hewan - LRA 32.225.000,00 32.225.000,00 100,00 10.700.000,00 201,17
4.1.2.02.009. Retribusi Tempat Rekreasi dan Olah raga- LRA 433.260.000,00 458.888.500,00 105,92 392.838.000,00 16,81
4.1.2.02.014. Retribusi Penggunaan Jalan dan Bongkar Muat Barang - 54.300.000,00 -
867.704.500,00 902.101.087,00 103,96 1.548.820.220,00 (41,76)
4.1.2.03.01 Retribusi Izin Mendirikan Bangunan - LRA 802.191.000,00 831.728.687,00 103,68 1.524.657.020,00 (45,45)
4.1.2.03.03 Retribusi Izin Trayek - LRA 15.537.500,00 17.022.400,00 109,56 24.163.200,00 (29,55)
4.1.2.03.05 retribusi Pengendalian lalu lintas 49.976.000,00 53.350.000,00
JUMLAH 6.673.505.000,00 8.170.965.662,00 122,44 8.110.809.967,00 0,74
RETRIBUSI JASA UMUM
RETRIBUSI JASA USAHA
RETRIBUSI PERIZINAN TERTENTU
REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH
PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
4.1. PENDAPATAN ASLI DAERAH - LRA
4.1.2. HASIL RETRIBUSI DAERAH -JASA UMUM - LRA
4.1.02.01.01 Retibusi Pelayanan kesehatan - LRA 110,000,000.00 243,360,910.00 221.24 111,805,000.00 117.67
4.1.02.01.02 Retribusi Pelayanan Persampahan/Kebersihan - LRA 1,400,993,000.00 1,671,941,300.00 119.34 1,456,049,600.00 14.83
4.1.02.01.04 Retribusi Pelayanan Parkir di tepi jalan umum - LRA 609,275,000.00 612,624,000.00 100.55 563,347,000.00 8.75
4.1.02.01.05 Retribusi Pelayanan Pasar - LRA 906,642,000.00 1,053,015,907.00 116.14 911,523,850.00 15.52
4.1.02.01.06 Retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor - LRA. 1,463,900,000.00 1,571,280,000.00 107.34 1,644,932,300.00 (4.48)
4.1.02.01.09 Retribusi Penyediaan dan/atau Penyedotan Kakus - LRA. 31,875,000.00 37,550,000.00 117.80 35,000,000.00 7.29
4.1.02.01.13 Retribusi Pengelolaan Menara Telokomunikasi - LRA 262,500,000.00 333,586,258.00 127.08 281,951,497.00 18.31
4.1.02.01.16 Retribusi Laboratorium Kontruksi - LRA - 50,300,000.00 (100.00)
JUMLAH 4,785,185,000.00 5,523,358,375.00 115.43 5,054,909,247.00 9.27
5.1.1.1.2. Retribusi Daerah - LRA
Realisasi Retribusi Daerah Tahun Anggaran 2021 sebesar Rp8.170.965.662,00 atau mencapai 122,44%
dari target Tahun 2021 sebesar Rp6.673.505.000,00 atau naik sebesar 2,83% dari realisasi Retribusi Daerah
2020 sebesar Rp8.110.809.967,00. Realisasi Retribusi Daerah mencapai 122,44% terdiri dari pencapaian
realisasi Retribusi Jasa Umum sebesar 115,54%, realisasi Retribusi Jasa Usaha sebesar 171,02% dan
realisasi Retribusi Perijinan Tertentu 103,96%, dengan rincian sebagai berikut :
1) Retribusi Jasa Umum
Realisasi Retribusi Jasa Umum pada tahun anggaran 2021 sebesar Rp5.523.358.375,00 lebih target sebesar
Rp738.173.375,00 dari jumlah yang ditargetkan sebesar Rp4.785.185.000,00 atau mencapai 115,43%.
Apabila dibandingkan dengan realisasi tahun lalu sebesar Rp5.054.909.247,00 mengalami kenaikan sebesar
9,27% disebabkan adanya kenaikan dari Retribusi pelayanan Kesehatan 117%, Retribusi pelayanan
persampahan/kebersihan 14,83%, Retribusi pelayanan parkir di tepi jalan umum 8,75%, Retribusi
pelayanan pasar 15,52%, Retribusi penyediaan jasa penyedotan kakus 7,29%, Retribusi Pengelolaan
Menara Telekomunikasi 18,31%, sedangkan yang mengalami penurunan pada Retribusi Pengujuan
Kendaraan Bermotor (4,48%) dan Retribusi Lab. Kontruksi (100%).
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162772
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Retribusi Jasa Umum tersebut diantaranya terdiri dari :
1) Retribusi Pelayanan Kesehatan yang dikelola Dinas Kesehatan tahun 2021 realisasi sebesar
Rp243.360.910,00 atau mencapai 221,24% atau lebih target sebesar Rp133.360.910,00 dari target
sebesar Rp110.000.000,00 atau naik sebesar 117,67% bila dibandingkan dengan realisasi tahun 2020
sebesar Rp111.805.000,00,00. Realisasi Retribusi Pelayanan Kesehatan tahun anggaran 2021 sebesar
Rp243.360.910,00 atau mencapai 221,24% lebih target karena peningkatan sarana dan prasarana
laboratorium yang baru serta adanya pelatihan khusus tenaga laboratorium Kesehatan yang
berpengaruh terhadap peningkatan sumber daya manusia. Kunjungan Pasien terhadap pelayanan
kesehatan mulai membaik.
2) Retribusi Pelayanan Persampahan/kebersihan yang dikekola oleh Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan
Permukiman dan Lingkungan Hidup tahun 2021 realisasi sebesar Rp1.671.941.300,00 atau sebesar
119,34% atau lebih target besar Rp270.948.300,00 dari target sebesar Rp1.400.993.000,00 atau naik
sebesar 14,83% bila dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp1.456.049.600,00
disebabkan dilakukannya intensifikasi dalam penarikan retribusi sampah diseluruh wilayah UPTD dan
meningkatkan kesadaran masyarakat perumahan, industri maupun pelaku usaha untuk membayar
retribusi sampah serta disebabkan adanya perluasan wilayah layanan penarikan sampah khususnya
wilayah perkotaan disemua wilayah UPTD dan bertambahnya pelanggan baru yang ingin dilayani
penanganan sampah dengan sanggup untuk membayar retribusinya sesuai dengan tarif yang berlaku
serta adanya fluktuasi penerimaan khususnya yang dipungut harian sangat tergantung pada jumlah hari
dalam satu bulan dan situasi musim yang terjadi pada bulan bersangkutan di seluruh wilayah UPTD.
3) Retribusi Parkir Ditepi Jalan Umum yang dikelola oleh Dinas Perhubungan tahun 2021 realisasi
sebesar Rp612.624.000,00 atau sebesar 119,34% atau lebih target Rp3.349.000,00 dari target sebesar
Rp609.275.000,00. Bila dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp563.347.000,00,00 atau
naik sebesar 8,75%, disebabkan meningkatnya kembali aktivitas perekonomiaan masyarakat
disekitar pasar Manis Ciamis serta adanya penambahan titik potensi parkir disekitar kecamatan
Sindangkasih dan Cisaga.
4) Retribusi Pelayanan Pasar realisasi tahun 2021 sebesar Rp1.053.015.907,00 yang dikelola oleh Dinas
Koperasi, UKM dan Perdagangan dan Dinas Peternakan dan Perikanan atau sebesar 116,14% atau
lebih target sebesar Rp146.373.907,00 dari target sebesar Rp906.642.000,00 atau naik sebesar 15,52%
bila dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp911.523.850,00.
a. Untuk Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan realisasi sebesar Rp1.026.059.907 atau 116,14%
dari target Rp879.686.000,00 disebabkan adanya kios atau los yang kepemilikannya berubah,
sehingga mengajukan untuk Balik Nama dengan biaya sebagaimana diatur pada Peraturan Daerah
Nomor 3 Tahun 2016 tentang perubahan atas Peraturan Daerah Kabupaten Ciamis Nomor 10
Tahun 2011 tentang retribusi pelayanan pasar, adanya penambahan dua lokasi pasar yaitu pasar
Tambaksari dan pasar Sidarahayu, adanya penyesuaian tarif kios per bulan dan adanya momentum
menjelang PHBN dan PHBI serta hari-hari besar nasional serta hari-hari besar islam seperti tahun
baru, idul fitri, idul adha sehingga banyak pedagang yang datang.
b. Untuk Dinas Peternakan dan Perikanan realisasi sebesar Rp26.956.000,00 dari target
Rp26.956.000,00 atau 100%.
5) Retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor yang dikelola oleh Dinas Perhubungan tahun 2021
terealisasi sebesar Rp1.571.280.000,00 atau melebihi target sebesar Rp107.380.000,00 atau mencapai
107,34% dari target sebesar Rp1.463.900.000,00 bila dibandingkan dengan realisasi tahun 2020
sebesar Rp1.644.932.300,00 mengalami penurunan sebesar (4,48%) disebabkan adanya pembatsan
jam kerja pelayanan pengujiaan kendaraan bermoto, adanya penutupan pelayanan pengujian untuk
pemeliharaan alat uji yang rusak dan penutupan pelayanan pengujian untuk pemeliyaraan prasarana
Gedung pengujian. Diberlakukannya Pembatasan Kegiatan Masyarakat ( PPKM ) di Kabupaten
Ciamis berdasarkan Surat Edaran Bupati Ciamis Nomor : 441.02/1-HUK/2021 jadi berdampak
terhadap kepatuhan wajib retribusi untuk melaksanakan Pengujian Kendaraan Bermotor berkurang.
6) Retribusi Penyediaan dan/atau Penyedotan kakus yang dikelola oleh Dinas Perumahan Rakyat,
Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup tahun 2021 terealisasi sebesar Rp37.550.000,00 atau
lebih target sebesar Rp5.675.000,00 atau mencapai 117,80% dari target sebesar Rp31.875.000,00 atau
naik sebesar 7,29% bila dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp35.000.000,00. Hal ini
disebabkan karena bertambahnya permintaan masyarakat terhadap pelayanan sedot kakus/tinja.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162773
Pemerintah Kabupaten Ciamis
REK. URAIAN
ANGGARAN
SETELAH
PERUBAHAN 2021
REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
4.1. PENDAPATAN ASLI DAERAH - LRA
4.1.2. HASIL RETRIBUSI DAERAH - JASA USAHA - LRA
4.1.2.02.002. Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah 187,560,500.00 860,074,000.00 458.56 774,428,000.00 11.06
4.1.2.02.001. Reribusi Pasar Grosir dan/atau Pertokoan 100,498,000.00 116,777,400.00 116.20
4.1.2.02.004. Retribusi Terminal 249,072,000.00 255,859,300.00 102.73 250,693,500.00 2.06
4.1.2.02.005. Retribusi Tempat Khusus Parkir 18,000,000.00 21,682,000.00 120.46 24,121,000.00 (10.11)
4.1.2.02.007. Retribusi Rumah Potong Hewan 32,225,000.00 32,225,000.00 100.00 10,700,000.00 201.17
4.1.2.02.009. Retribusi Tempat Rekreasi dan Olahraga 433,260,000.00 458,888,500.00 105.92 392,838,000.00 16.81
4.1.2.02.014. Retribusi Penggunaan Jalan dan Bongkar Muat Barang - 54,300,000.00 (100.00)
JUMLAH 1,020,615,500.00 1,745,506,200.00 171.02 1,507,080,500.00 15.82
7) Retribusi Pengelolaan Menara Telekomunikasi yang dikelola oleh Dinas Pekerjaaan Umum, Penataan
Ruang dan Pertanahan tahun 2021 terealisasi Rp333.586.258,00 melebihi target sebesar
Rp71.086.258,00 atau sebesar 127,08% dari target sebesar Rp262.500.000,00, bila dibandingkan
realisasi tahun 2020 sebesar Rp281.951.497,00, naik sebesar 18,31% disebabkan adanya penambahan
Menara baru dan diberlakukannya Peraturan Daerah Nomor 3 Tahun 2017 tentang Perubahan Atas
Peraturan Daerah Nomor 17 Tahun 2011 tentang Reribusi Pengendaliaan Menara Telekomunikasi.
8) Retribusi Laboratorium Konstruksi yang dikelola oleh Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan
Pertanahan dialihkan rekeningnya ke retribusi jasa usaha yaitu retribusi pemakaian kekayaan daerah.
2). Retribusi Jasa Usaha
Realisasi Retribusi Jasa Usaha pada tahun anggaran 2021 sebesar Rp1.745.506.200,00 lebih target sebesar
Rp724.890.700,00 atau sebesar 171,02% dari target sebesar Rp1.020.615.500,00 atau naik sebesar 15,82%
dari realisasi tahun 2020 sebesar Rp1.507.080.500,00 dengan rincian sebagai berikut :
Retribusi Jasa Usaha tersebut diantaranya terdiri dari :
1) Realisasi Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah sebesar Rp860.074.000,00 atau mencapai 458,56%
dari target sebesar Rp187.560.500,00 atau naik sebesar 11,06% bila dibandingkan dengan realisasi
tahun 2020 sebesar Rp774.428.000,00, salah satunya terdapat reklas pemindahan kode rekening dari
lain-lain PAD yang sah yaitu sewa BMD ke retribusi sewa alat berat, beberapa hal sebagai berikut :
a) Retribusi Laboratorium Konstruksi yang dikelola oleh Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang
dan Pertanahan tahun 2021 realisasi Rp53.830.000,00 melebihi target sebesar Rp7.020.000,00 atau
mencapai 115,% dari target sebesar Rp48.810.500,00, naik sebesar 7,01% bila dibandingkan
dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp50.300.000,00,00. Hal ini disebabkan banyaknya yang
memerlukan pengujian fisik pekerjaan kebinamargaan dari pihak swasta.
b) Retribusi sewa tempat (Lokasana, Alun-alun dan BMX) yang dikekola oleh Dinas Perumahan
Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Lingkungan Hidup mencapai realisasi Rp38.400.000,00 dari
target Rp18.900.000,00 atau mencapai 203,17% disebabkan karena adanya konsumen yang
menyewa food court dan fasilitas MCK alun-alun.
c) Retribusi sewa tempat yaitu tanah yang dikelola Dinas Perhubungan mencapai realisasi
Rp11.900.000,00 dari target Rp11.850.000,00 atau mencapai target sebesar 100,42% , bila
dibandingkan dengan tahun 2020 terealisasi sebesar Rp10.220.000,00 mengalami kenaikan sebesar
16,4% disebabkan adanya kesadaran penyewa kios untuk membayar retribusi.
d) Retribusi sewa bangunan Islamic Centre yang dikelola oleh Sekretariat Daerah mencapai realisasi
Rp36.300.000,00 dari target Rp50.000.000,00 atau mencapai 72,60%. Apabila dibandingkan
dengan realisasi tahun sebelumnya sebesar Rp95.675.000,00 atau turun sebesar (62,06%)
disebabkan karena ditutupnya gedung Islamic Centre untuk sementara dengan waktu yang belum
ditentukan selama masa pandemi Covid-19 sebagai upaya untuk pencegahan penyebaran penyakit
tersebut baru dibuka kembali pad atanggal 19 November 2021.
e) Retribusi sewa banguna GGT, Indoor dan Stadion Galuh dan yang dikelola oleh Dinas
Kebudayaan, Pemuda dan Olah Raga mencapai realisasi Rp61.490.000,00 dari target
Rp60.000.000,00 atau mencapai 102,48% atau mengalami kenaikan sebesar 15,88% bila
dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp53.061.000,00 disebabkan pada awal tahun
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162774
Pemerintah Kabupaten Ciamis
REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH
PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
4.1. PENDAPATAN ASLI DAERAH - LRA
4.1.2. HASIL RETRIBUSI DAERAH - JASA
PERIJINAN TERTENTU - LRA
4.1.2.03.01. Pemberian Izin Mendirikan Bangunan - LRA 802.191.000,00 831.728.687,00 103,68 1.524.657.020,00 (45,45)
4.1.2.03.03. Pemberian Izin Trayek Untuk Menyediakan pelayanan angkutan umum- LRA 15.537.500,00 17.022.400,00 109,56 24.163.200,00 (29,55)
4.1.2.03.05. Pengedalaian lalu lintasPenggunaan Ruas Jalan Tertentu- LRA 49.976.000,00 53.350.000,00 106,75 54.300.000,00 (1,75)
JUMLAH 867.704.500,00 902.101.087,00 103,96 1.603.120.220,00 (43,73)
2021 masih ditutup tetapi seiringnya pandemic mulai membaik dan dimulai dibuka kembali sarana
bangunan olah raga tersebut.
f) Retribusi Sewa alat berat yang dikelola oleh Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan
Pertanahan realisasi 2021 sebesar Rp658.154.000,00 atau naik sebesar 25,72% bila dibandingkan
dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp523.497.000,00 disebabkan adanya refocusing tetapi tidak
sebesar pada tahun 2020, sehingga kegiatan fisik infrastruktur pada sarana jalan meningkat
sehingga volume pemakaian alat-alat berat terutama peminjaman oleh desa-desa untuk mesin gilas
berkurang berdampak terhadap penyewaaan alat-alat berat tertentu seperti mesin gilas, truck
maintenance, selfloader, dan sebagainya digunakan untuk pekerjaan infrastruktur.
2) Realisasi Pasar Grosis dan/atau pertokoan Dinas Pariwisata dan Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan
Perdagangan sebesar Rp116.777.400,00 lebih target sebesar Rp16.279.400,00 atau mencapai 116,20%
dari target sebesar Rp100.498.000,00 disebabkan adanya kesadaran dari pihak penyewa kios dalam
membayar sewa sesuai dengan aturan yang berlaku serta meningkatnya pembayaran dari pengelola
mck sebelum jatuh tempo.
3) Realisasi Retribusi Terminal yang dikelola Dinas Perhubungan sebesar Rp255.859.300,00 lebih target
sebesar Rp6.787.300,00 atau mencapai 102,73% dari target sebesar Rp249.072.000,00 atau naik
sebesar 2,06% bila dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp250.693.500,00. Hal ini
disebabkan adanya peningkatan operasional kendaraan kapasitas penumpang untuk bus AKAP dan
AKDP serta adanya peningkatan aktifitas dilingkungan terminal diantaranya naik turun penumpang
yang menggunakan jasa fasilitas MCK.
4) Retribusi Tempat Khusus Parkir Terminal yang dikelola Dinas Perhubungan sebesar Rp21.682.000,00
lebih target sebesar Rp3.682.000,00 atau mencapai 120,46% dari target sebesar Rp18.000.000,00, atau
turun sebesar (10,11%) bila dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp24.121.000,00.
Pencapaian kurang target retribusi karena diberlakukannya Pembatasan Kegiatan Masyarakat di
Kabupaten Ciamis berdasarkan Surat Edaran Bupati Ciamis Nomor : 441/17-Huk/2021 tentang
Perubahan Intruksi Bupati Ciamis Nomor 441/16-huk/2021 tentang pemberlakuan Pembatasan
Kegiatan Masyarakat berbasis Mikro Guna Pengendalian Penyebaran Virus Corona Disease 2019
(Covid-19) di Kabupaten Ciamis yang didalamnya bahwa fasiltas umum yang dapata menimbulkan
keramaian dan kerumunan ditutup sementara.
5) Retribusi Rumah Potong Hewan yang dikelola Dinas Peternakan dan Perikanan terealisasi sebesar
Rp32.225.000,00 mencapai 100 % dari target sebesar Rp32.225.000,00 mengalami kenaikan 201,17%
bila dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp10.700.000,00. Hal ini disebabkan beralihnya
ternak dari RPH Tasikmalaya ke RPH Ciamis sehubungan adanya perbaiakan sarana dan prasarana
RPH Ciamis.
6) Penerimaan Retribusi Tempat Rekreasi dan Olah Raga yang dikelola oleh Dinas Pariwisata terealisasi
sebesar Rp458.888.500,00 lebih target sebesar Rp25.628.500,00 atau mencapai 105,92% dari target
sebesar Rp433.260.000,00. Hal ini disebabkan pengelolaan objek wisata telah menerapkan standar
CHSE yang berbasis kebersihan, kesehatan, keamanan dan kelestarian lingkungan dan pandemic
(Covid-19) tahun 2021 mulai melandai sehingga pengunjung mulai berwisata.
3). Retibusi Jasa Perijinan Tertentu
Realisasi Retribusi Perijinan Tertentu pada tahun 2021 sebesar Rp902.101.087,00 lebih target sebesar
Rp34.396.587,00 atau mencapai sebesar 103,96% dari target sebesar Rp867.704.500,00 atau turun sebesar
(43,73%) dari realisasi tahun 2020 sebesar Rp1.603.120.220,00.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162775
Pemerintah Kabupaten Ciamis
REK URAIAN ANGGARAN SETELAH
PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) 4.1. PENDAPATAN ASLI DAERAH - LRA
4.1.3. PENDAPATAN HASIL PENGEL0LAAN KEKAYAAN
DAERAH YANG DIPISAHKAN - LRA
4.1.3.02.
Bagian Laba yang dibagikan kepada pemerintah
daerah (deviden) atas penyertaaan Modal pada BUMD -
LRA
4.1.3.02.01 Bank Jabar Banten - LRA 2.890.947.969,00 3.132.717.827,00 108,36 3.076.437.540,00 1,83
4.1.3.02.02 PD BPR/ BKPD/ LPK - LRA 809.052.031,00 113.651.186,00 14,05 600.438.443,00 (81,07)
JUMLAH 3.700.000.000,00 3.246.369.013,00 87,74 3.676.875.983,00 (11,71)
Retribusi Jasa Perijinan Tertentu tersebut diantaranya terdiri dari :
1) Realisasi Retribusi Izin Mendirikan Bangunan yang dikelola oleh Badan Pelayanan Perizinan Terpadu
dan Penanaman Modal sebesar Rp831.728.687,00 lebih target sebesar Rp29.537.687,00 atau 103,68%
dari target sebesar Rp802.191.000,00 atau turun (45,45%) dari realisasi tahun 2020 sebesar
Rp1.524.657.020,00. Terdapat lebih target pada tahun 2020 disebabkan adanya peningkatan kualitas
pelayanan yang cepat dan mudah, meningkatnya kesadaran masyarakat dan pengusaha serta para
investor dalam pengajuan perijinan, akan tetapi mengalami penurunan target dari tahun 2021 karena
adanya Surat edaran Bupati No.060/974-DPMPTSP/2021 tentang Pemberhentian Sementara
Penerbitan IMB terhadap Bangunan yang vbelum memliki Izin Mendirikan Bangunan (IMB
pemutihan) tanggal 2 Agustus 2021 tentang pelaksanaan Undang-undang Nomor 28 tahun 2002
tentang Bangunan Gedung, sehingga terdapat perubahan SOP yang awalnya IMB sekarang menjadi
PBG yang dilaksankan secara online melalui Aplikasi SIMBG.
2) Retribusi Izin Trayek yang dikelola Dinas Perhubungan terealisasi sebesar Rp17.022.400,00 atau
mencapai 109,56% atau lebih sebesar Rp1.484.900,00 dari target yang ditetapkan sebesar
Rp15.537.500,00 atau turun (29,56%) dari realisasi tahun 2020 terealisasi sebesar Rp24.163.200,00.
Hal tersebut disebabkan adanya pelaayanan perpanjangan SK Izin Trayek berada digedung pelayanan
uji kir kendaraan sehingga jam operionalnya tergantung jam pelayanan uji kir, dibatasi kapasitas
penumpang untuk naik kendaraan yang berdampak terhadap pengusaha angkutan kendaraan umum
sehingga menjadi dampak penurunan terhadap setoran yang di terima oleh pengusaha angkutan dan
terdapat pengurangan armada kendaraan umum yang jalan diakibatkan setoran yang tidak memadai
dengan operasional kendaraan.
3) Retribusi Pengendalian Lalu lintas dikelola Dinas Perhubungan sebesar Rp53.350.000,00 lebih target
sebesar Rp3.374.000,00 atau mencapai 106,75% dari target sebesar Rp49.976.000,00, atau turun
sebesar (1,75%) bila dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp54.300.000,00. Pencapaian
lebih target retribusi adanya konsumen dari luar Kabupaten Ciamis yaitu yang membayar retribusi
jasa usaha parkir bongkar muat di Kabupaten Ciamis juga meningkatnya kesadaran masyarakat
pemilik angkutan barang taat membayar retribusi,serta kembali kendaraan beroperasi. Bila
dibandingkan dengan tahun kemarin menurun disebabkan adnaya penutupan sementara uji kirk arena
danaya pemeliharaan sarana tersebut.
5.1.1.1.3. Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan - LRA
Realisasi Hasil Pengelolaan Kekayaan Yang Dipisahkan Tahun Anggaran 2021 sebesar
Rp3.246.369.013,00 atau mencapai 87,74% dari target Tahun 2021 sebesar Rp3.700.000.000,00 dan
mengalami menurun sebesar (11,71%) dari realisasi Tahun Anggaran 2020 sebesar Rp3.676.875.983,00
dengan rincian sebagai berikut :
Hasil Pengelolaan Kekayaan Yang Dipisahkan terdiri dari :
1) Bagian Laba atas Penyertaan Modal pada Bank Jabar Banten tahun 2021 terealisasi sebesar
Rp3.132.717.827,00 atau mencapai 108,36% dari target yang ditetapkan sebesar Rp2.890.947.969,00
atau naik sebesar 1,83% dari realisasi 2020 sebesar Rp3.076.437.540,00. Terjadinya realisasi yang lebih
target dalam tahun 2020 dikarenakan meningkatnya kinerja Laba Bank Jabar Banten pada tahun 2020
yang berdampak pada peningkatan penerimaan deviden yang diterima pemegang saham dari Rp89,4 per
lembar saham pada tahun 2020 menjadi 94,02 per lembar saham pada tahun 2021.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162776
Pemerintah Kabupaten Ciamis
REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH
PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
4.1. PENDAPATAN ASLI DAERAH - LRA
4.1.4.LAIN-LAIN PENDAPATAN ASLI DAERAH YANG SAH -
LRA
4.1.4.01. Hasil Penjualan BMD Yang Tidak Dipisahkan - LRA 431.433.500,00 388.730.399,00 90,10 394.871.455,00 (1,56)
4.1.4.03. Hasil Pemanfaatan BMD yang Tidak Dipisahkan 940.477.000,00 389.821.911,00 41,45 277.396.761,00 40,53
4.1.4.05. Penerimaan Jasa Giro - LRA 3.450.000.000,00 2.211.004.118,00 64,09 2.047.009.564,00 8,01
4.1.4.07. Pendapatan Bunga Deposito - LRA 3.850.000.000,00 1.393.525.463,00 36,20 7.934.070.809,00 (82,44)
4.1.4.08. Tuntutan Ganti Kerugian Daerah - LRA 25.000.000,00 6.550.146,00 26,20 9.190.909,00 (28,73)
4.1.4.12. Pendapatan Denda Pajak - LRA 13.501.500,00 41.113.561,00 304,51 100.269.933,00 (59,00)
4.1.4.12. Pendapatan Dendaretribusi - LRA 44.346.100,00 2.781.577,00 6,27 0 -
4.1.4.13. Pendapatan Hasil Eksekusi atas Jaminan - LRA - 609.917.889,00 - 38.983.894,00 1.464,54
4.1.4.10. Pendapatan dari Pengembalian - LRA 213.508.000,00 3.099.638.149,00 1.451,77 3.077.442.969,00 0,72
4.1.4.11. Fasilitas Sosial dan Fasilitas Umum - LRA - - - 88.050.000,00 (100,00)
4.1.4.15. Pendapatan BLUD Kabupaten Ciamis - LRA 91.056.186.000,00 127.407.763.387,00 139,92 104.326.051.479,16 22,12
4.1.4.16. Pendapatan BLUD Puskesmas Kab. Ciamis - LRA 62.774.147.045,00 55.588.044.711,00 88,55 59.085.745.420,00 (5,92)
4.1.4.19. Pendapatan Piutang Eks Dana Bergulir - LRA 35.636.355,00 46.680.711,00 130,99 57.636.362,00 (19,01)
JUMLAH 162.834.235.500,00 191.185.572.022,00 117,41 177.437.937.019,16 7,75
2) Bagian Laba atas Penyertaan Modal pada PD.BPR/BKPD/LPK tahun 2021 terealisasi sebesar
Rp113.651.186,00 atau mencapai 14,05% dari target yang ditetapkan sebesar Rp809.052.031,00 atau
turun sebesar (81,07%) dari realisasi tahun 2020 sebesar Rp600.438.443,00. Bagian Laba atas
Penyertaan Modal pada PD. BPR/BKPD/LPK sebesar Rp113.651.186,00 seluruhnya merupakan
pendapatan yang berasal dari PT. BPR Artha Galuh Ciamis.
5.1.1.1.4. Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah - LRA
Realisasi Lain-lain Pendapatan Asli Daerah Yang Sah Tahun Anggaran 2021 sebesar
Rp191.185.572.022,00 atau mencapai 117,41% dari target sebesar Rp162.834.235.500,00 Apabila
dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp177.437.937.019,16 terjadi kenaikan sebesar 8,12%
dengan rincian sebagai berikut :
Kelebihan/kekurangan realisasi dibandingkan dengan target dapat dijelaskan sebagai berikut :
1) Realisasi Hasil Penjualan BMD Daerah Yang Tidak Dipisahkan yang dikelola oleh Badan
Pengelolaan Keuangan Daerah sebesar Rp388.730.399,00 atau mencapai 90,10% lebih kecil sebesar
Rp42.703.101,00 dari target sebesar Rp431.433.500,00 atau turun sebesar (1,56%) dari realisasi tahun
2020 sebesar Rp394.871.455,00. Terjadinya realisasi yang kurang target disebabkan tidak adanya
peserta lelang atau pembeli melalui lelang online KPKL sehingga barang kendaraan roda 2 dan 4
yang akan dilelang tidak terjual.
2) Realisasi Hasil Pemanfaatan BMD yang tidak dipisahkan terealisasi sebesar Rp389.821.911,00 atau
sebesar 41,45% dari target sebesar Rp940.477.000,00. Realisasi Hasil Pemanfaatan BMD yang tidak
dipisahkan terdiri dari :
a. Sewa tempat/lahan yang dikelola oleh Badan Pengelolaan Keuangan Daerah realisasi tahun 2021
sebesar Rp345.821.911 atau sebesar 135,40% dari target Rp255.400.000,00 disebabkan adanya
pembayaran piutang sewa tempat/lahan atas tahun lalu.
b. Sewa tempat/lahan yang dikelola oleh dinas Peternakan dan Perikanan realisasi tahun 2021
sebesar Rp44.000.000,00 atau sebesar 129,41% dari terget Rp34.000.000,00 disebakan karena
meningkatnya transaksi jual beli seiring dengan semakin membaiknya kondisi perekonomian.
c. Sewa alat berat yang dikelola oleh Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Pertanahan target
sebesar Rp651.077.000,00 dengan realisasi sebesar Rp00,00 atau nihil disebabkan reklas kode
rekening ke retribusi sewa alat berat sebesar Rp658.154.000,00 sesuai dengan Perda no 2 Tahun
2016 tentang perubahan atas Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2012 tentang Retribusi Pemakaian
Kekayaan Daerah.
3) Realisasi Penerimaan Jasa Giro yang dikelola oleh Badan Pengelolaan Keuangan Daerah sebesar
Rp2.211.004.118,00 atau mencapai 64,09% lebih kecil sebesar Rp1.238.995.882,00 dari target
sebesar Rp3.450.000.000,00 . Terjadinya realisasi yang kurang target disebabkan karena pendapatan
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162777
Pemerintah Kabupaten Ciamis
yang bersumber dari Dana Transfer Pemerintah Pusat pada Rekening Kas Umum Daerah (RKUD)
langsung digunakan untuk membiayai program kegiatan fisik (kontrak) dengan pihak ketiga.
4) Realisasi Pendapatan Bunga Deposito yang dikelola oleh Badan Pengelolaan Keuangan Daerah
sebesar Rp1.393.525.463,00 atau mencapai 36,20% kurang target sebesar Rp2.456.474.537,00 dari
target sebesar Rp3.850.000.000,00 atau turun sebesar (82,44%) dari realisasi tahun 2020 sebesar
Rp7.934.070.809,00. Hal tersebut disebabkan karena turunnya uang kas yang diinvestasikan dalam
bentuk investasi non permanen setara kas seperti deposito jangka pendek.
Kas merupakan harta milik yang sifat nya paling likuid atau paling mudah di ubah ke dalam bentuk yang
lain sehingga disebut sebagai aktiva yang paling lancar atau likuid. Setara kas adalah investasi yang
sifatnya likuid, berjangka pendek, dan yang dengan cepat dapat dijadikan kas dalam jumlah tertentu tanpa
menghadapi risiko perubahan nilai yang signifikan. Setara kas dimiliki untuk memenuhi komitmen kas
jangka pendek, bukan untuk investasi atau tujuan lain. Untuk memenuhi persyaratan setara kas, investasi
harus dapat segera diubah menjadi kas dalam jumlah yang diketahui tanpa menghadapi resiko perubahan
nilai yang signifikan atau berarti. Karenanya, suatu investasi baru dapat memenuhi syarat sebagai setara
kas hanya segera akan jatuh tempo dalam waktu tiga bulan atau kurang dari tanggal perolehannya. Jadi
tidak semua investasi jangka pendek dikelompokkan sebagai setara kas. Dalam rangka mengelola kas
daerahnya Pejabat Pengelolaan Keuangan Daerah selaku Bendahara Umum Daerah dapat
menginvestasikan iddle cash yang belum digunakan untuk pembiayaan kegiatan kedalam investasi yang
sifatnya likuid, berjangka pendek, dan yang dengan cepat dapat dijadikan kas dalam jumlah tertentu tanpa
menghadapi risiko perubahan nilai yang signifikan biasanya dalam bentuk Deposito berjangka waktu satu
bulan atau dalam bentuk Deposit On Call (DOC) sehingga dari hasil mengelola kas dan setara kas tersebut
diperoleh bunga deposito disamping adanya jasa giro.
5) Realisasi TPTGR yang dikelola oleh Badan Pengelolaan Keuangan Daerah sebesar Rp6.550.146,00
atau mencapai 26,20% dari target sebesar Rp25.000.000,00 atau turun sebesar (28,73%) dari realisasi
tahun 2020 sebesar Rp9.190.909,00. Terjadinya penurunan realisasi tahun 2020 karena tindak lanjut
penagihan atas piutang macet TPTGR yang penanganannya diserahkan kepada pihak KPKNL
Tasikmalaya.
6) Realisasi Pendapatan Denda Pajak yang dikelola oleh Badan Pengelolaan Keuangan Daerah sebesar
Rp41.113.561,00,00 lebih target sebesar Rp27.216.061,00 atau mencapai sebesar 304,51% dari target
sebesar Rp13.501.500,00, apabila dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar
Rp100.269.933,00 terjadi penurunan sebesar (58,06%). Terjadinya penurunan realisasi dari tahun
sebelumnya adanya penghapusan denda pajak terhadap wajib pajak.
7) Realisasi Pendapatan Denda Retribusi sebesar Rp2.781.577,00 terdiri dari denda retribusi izin
mendirikan bangunan yang dikelola oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
sebesar Rp31.577,00 dan dari Dinas Perhubungan denda retribusi pemakaian kekayaan daerah
swebesar Rp2.750.000,00 berasal dari kekurangan pembayaran sewa lahan petak toko di lingkungan
terminal Ciamis.
8) Realisasi Pendapatan Hasil Eksekusi atas Jaminan yang dikelola oleh Badan Pengelolaan Keuangan
Daerah sebesar Rp609.917.889,00 tidak teranggarkan, bila dibandingkan tahun 2020 sebesar
Rp38.983.894,00 atau naik 1464,54%, disebabkan karena merupakan pendapatan yang berasal dari
setoran pihak ke 3 (tiga) sebagai denda keterlambatan penyelesaian pembangunan fisik proyek.
9) Realisasi Pendapatan dari Pengembalian yang dikelola oleh Badan Pengelolaan Keuangan Daerah
sebesar Rp3.099.638.149,00 lebih target sebesar Rp2.886.130.149,00 atau mencapai sebesar
1451,77% dari target sebesar Rp213.508.000,00, hal tersebut disebabkan karena terdapat
pengembalian dari pos-pos belanja daerah seperti pengembalian dari belanja pegawai, belanja
barang/jasa dan belanja modal atas pelaksanaan kegiatan yang tidak sesuai dengan ketentuan dan
merupakan tindak lanjut dari hasil temuan pemeriksaan. Apabila dibandingkan dengan realisasi tahun
2020 sebesar Rp3.077.442.969,00 mengalami kenaikan sebesar 0,72%.
10) Realisasi Pendapatan BLUD yang dikelola oleh RSUD sebesar Rp127.407.763.387,00 atau sebesar
139,92% dari target sebesar Rp91.056.186.000,00 atau naik sebesar 22,12% dari realisasi tahun 2020
sebesar Rp104.326.051.479,16. Penerimaan Lain-lain PAD Yang Sah-Pendapatan BLUD RSUD
merupakan penerimaan dari Jasa Pelayanan Kesehatan RSUD yang dalam tahun 2012 melaksanakan
PPK-BLUD berdasarkan Permendagri Nomor 61 Tahun 2007 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162778
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Keuangan Badan Layanan Umum Daerah. Terjadinya realisasi yang lebih target disebabkan beberapa
hal berikut ini :
a. Adanya percepatan realisasi klaim BPJS Reguler sehigga pada akhir tahun anggaran sudah samapai
pada relaisasi klaim bulan Oktober tahap I.
b. Adanya realisasi pendapatan atas klaim Covid-19 bulan pelayanan tahun 2020 dan 2021 pada bulan
bulan Desember 2021.
c. Rekonsiliasi klaim pelayanan Covid-19 dengan Kementerian Kesehatan pada bulan Oktober 2021
berdampak pada percepatan relaisasi klaim pelayanan Covid-19.
11) Realisasi Pendapatan BLUD Puskesmas Rp55.588.044.711,00 atau kurang target hanya mencapai
sebesar 88,55% dari target Rp62.774.147.045,00 disebabkan karena adanya pandemi Covid-19
sehingga kunjungan pasien umum berkurang dan Prolanis masyarakat tidak dilaksanakan serta masih
ada proses verifikasi untuk klaim dana non kapitasi dari BPJS.
12) Realisasi Pendapatan Piutang Eks Dana Bergulir sebesar Rp46.680.711,00 mengalami kenaikan
sebesar Rp11.044.356,00 atau mencapai sebesar 130,99% dari target sebesar Rp35.636.355,00 atau
turun (19,01%) bila dibandingkan dengan dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp57.636.362,00.
Realisasi Pendapatan Piutang Eks Dana Bergulir sebesar Rp46.680.711,00 merupakan pendapatan
yang berasal dari piutang macet DPM-LUEP sebesar Rp42.545.452,00, piutang macet BPR/BKPD
sebesar Rp3.589.805,00 dan Dana Dakabalarea yang bersumber dari setoran kelompok masyarakat
sebesar Rp545.454,00. Realisasi Pendapatan Piutang Eks Dana Bergulir sebesar Rp46.680.711,00
merupakan hasil tindak lanjut penagihan atas piutang macet oleh KPKNL yang pengurusannya
diserahkan kepada KPKNL Tasikmalaya. Sedangkan apabila dibandingkan dengan realisasi tahun
sebelumnya turun sebesar mengalami penurunan sebesar (19,01%) disebabkan adanya upaya
penagihan oleh pihak KPKNL atas piutang tersebut.
5.1.1.2. Pendapatan Transfer - LRA
Realisasi Pendapatan Transfer periode 1 Januari 2021 sampai dengan 31 Desember 2021 sebesar
Rp2.268.434.070.783,00 atau mencapai 99,60% dari target sebesar Rp2.277.499.079.150,00. Sedangkan
apabila dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp2.241.472.580.396,00 mengalami kenaikan
sebesar 1,20% yang disebabkan terjadinya kenaikan yang bersumber dari dari Dana Transfer Umum Bagi
Hasil sebesar 21,05%, Dana Alokasi Khusus Fisik sebesar 12,88%, Dana Desa sebesar 1,23% dan
Pendapatan Transfer Antar Daerah bersumber dari Bagi Hasil pajak sebesar 7,33% dan Bantuan Keuangan
dari Provinsi sebesar 4,42% sedangkan mengalami penurunan yang bersumber dari Dana Alokasi Umum
sebesar (1,16%), Dana Alokasi Khusus Non Fisik sebesar (2,48%) serta Dana Intensif Daerah sebesar
(8,69%) dengan rincian sebagai berikut :
5.1.1.2 Pendapatan Transfer Pemerintah Pusat – LRA
Realisasi Pendapatan Transfer Pemerintah Pusat periode 1 Januari 2021 sampai dengan 31 Desember 2021
sebesar Rp1.930.829.550.008,00 atau mencapai 100,55% dari target sebesar Rp1.920.305.676.954,00 atau
mengalami kenaikan sebesar 0,49% bila dibandingkan realisasi tahun anggaran 2020 sebesar
Rp1.921.366.555.762,00. Transfer pemerintah pusat terdiri dari:
REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH
PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
4.2. PENDAPATAN TRANSFER-LRA 2.277.499.079.150,00 2.268.434.070.783,00 99,60 2.241.472.580.396,00 1,20
4.2.01. PENDAPATAN TRANSFER PEMERINTAH PUSAT-LRA 1.627.429.676.954,00 1.638.125.327.008,00 100,66 1.629.099.969.762,00 0,55
4.2.01.01.01. Dana Transfer Umum-Dana Bagi Hasil (DBH) 77.535.037.954,00 104.229.959.811,00 134,43 86.103.920.634,00 21,05
4.2.01.01.02. Dana Alokasi Umum (DAU) - LRA 1.099.393.370.000,00 1.099.393.370.000,00 100,00 1.112.349.718.000,00 (1,16)
4.2.01.01.03. Dana Alokasi Khusus (DAK) - LRA 118.075.817.000,00 106.912.492.776,00 90,55 94.711.963.082,00 12,88
4.2.01.01.04. Dana Alokasi Khusus (DAK) Non Fisik- LRA 332.425.452.000,00 327.589.504.421,00 98,55 335.934.368.046,00 (2,48)
4.2.02. PENDAPATAN TRANSFER PEMERINTAH PUSAT -
LAINNYA-LRA292.876.000.000,00 292.704.223.000,00 99,94 292.286.586.000,00 0,14
4.2.02.02. Dana Intensif Daerah - LRA 29.260.265.000,00 29.260.265.000,00 100,00 32.046.038.000,00 (8,69)
4.2.02.05. Dana Desa - LRA 263.615.735.000,00 263.443.958.000,00 99,93 260.240.548.000,00 1,23
4.2.03. PENDAPATAN TRANSFER PEMERINTAH PROVINSI-
LRA357.193.402.196,00 337.604.520.775,00 94,52 320.086.024.634,00 5,47
4.2.03.01.Pendapatan Bagi Hasil Pajak - LRA
127.913.351.936,00 124.371.911.065,00 97,23
115.879.317.000,00 7,33
4.2.03.02. Bantuan Keuangan dari Pemerintah Daerah Provinsi
Lainnya - LRA
229.280.050.260,00 213.232.609.710,00 93,00
204.206.707.634,00 4,42
JUMLAH 2.277.499.079.150,00 2.268.434.070.783,00 99,60 2.241.472.580.396,00 1,20
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162779
Pemerintah Kabupaten Ciamis
5.1.1.2.1 Dana Perimbangan
5.1.1.2.1.a Dana Transfer Umum - Dana Bagi Hasil Pajak - LRA
Realisasi Pendapatan Transfer Pemerintah Pusat yang berupa Dana Transfer Umum - Dana Bagi Hasil
Pajak periode 1 Januari 2021 sampai dengan 31 Desember 2021 sebesar Rp104.229.959.811,00 atau
mencapai 134,43% dari target sebesar Rp77.535.037.954,00 atau mengalami kenaikan sebesar 21,05% dari
realisasi tahun anggaran 2020 sebesar Rp86.103.920.632,00 merupakan penerimaan yang berasal dari:
Realisasi Dana Transfer Umum - Dana Bagi Hasil Pajak sebesar Rp104.229.959.811,00 merupakan
penerimaan bagi hasil dari pemerintah pusat yang terdiri dari :
1) Penerimaan Dana Bagi Hasil Pajak yang berupa Bagi Hasil Bagian PBB dari Pemerintah Pusat sebesar
Rp12.164.264.385,00 atau 157,91% dari target sebesar Rp7.703.225.352,00 sesuai dengan Peraturan
Menteri Keuangan RI Nomor 113/PMK.07/2020 tanggal 22 Agustus 2020 tentang Penetapan Kurang
Bayar dan Lebih Bayar Dana Bagi Hasil pada Tahun 2020 dan PMK Nomor 25/PMK.07/2021 tanggal
22 Maret 2021 tentang Penerapan Kurang Bayar dan Lebih Bayar Dana Bagi Hasil pada Tahun
2021diprioritaskan untuk penyelesaian kurang bayar DBH sampai dengan Tahun 2021. Apabila
dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp8.832.012.696,00 naik sebesar 37,73%
disebabkan adanya penyelesaian kurang bayar DBH Tahun Anggaran 2020 yang dialokasikan pada
tahun 2021.
2) Penerimaan Dana Bagi Hasil Pajak yang berupa Bagi Hasil Pajak Penghasilan Pasal 21 terealisasi
Rp34.664.870.855,00 atau 110,52% dari target yang telah ditetapkan Rp31.365.882.500,00
disebabkan karena adanya penerimaan realisasi kurang bayar tahun 2020 yang dialokasikan pada
tahun anggaran 2021.
3) Penerimaan Dana Bagi Hasil Pajak yang berupa Bagi Hasil Pajak Penghasilan Pasal 25 dan 29 wajib
pajak orang pribadi dalam negeri sebesar Rp3.395.103.629,00 atau 146,77% dari target yang
ditetapkan sebesar Rp2.313.252.800,00. Hal ini disebabkan terbitnya Peraturan Menteri Keuangan RI
Nomor 25/PMK.7/2021 tanggal 22 Maret 2021 tentang Perubahan Rincian Dana Bagi Hasil dan
Penyaluran Dana Bagi Hasil pada Tahun Anggaran 2021, tentang Penerapan Kurang Bayar dan Lebih
Bayar Dana Bagi Hasil pada Tahun 2020 dan juga adanya Keputusan Menteri Keuangan tentang
Penyaluran Kurang Bayar Dana Bagi Hasil pada Tahun 2021. Apabila dibandingkan dengan realisasi
anggaran tahun 2020 sebesar Rp34.639.198.193,00 turun sebesar (90,20)% disebabkan untuk wajib
Pajak Penghasilan Pasal 21 pribadi dalam negeri dialihkan dengan memakai kode rekening tersendiri.
4) Penerimaan Dana Bagi Hasil Pajak yang berupa Bagi Hasil Cukai Tembakau sebesar
Rp5.529.856.360,00 atau 131,61% dari target yang ditetapkan sebesar Rp4.201.547.850,00. Hal ini
disebabkan dalam penganggaran DBHCHT belum termasuk di dalamnya akumulasi SILPA DBHCHT
dan adanya akumulasi kurang salur dari Pemerintah Pusat sampai dengan Tahun Anggaran 2020.
5) Penerimaan dari Dana Bagi Hasil Pajak/Sumber Daya Alam berupa Bagi Hasil dari Pertambangan
Minyak Bumi sebesar Rp3.461.334.100,00 atau mencapai 151,42% dari target yang ditetapkan
REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH
PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
4.2. PENDAPATAN TRANSFER-LRA
4.2.1. PENDAPATAN TRANSFER PEMERINTAH PUSAT-LRA
4.2.01.01. Dana Perimbangan - - - -
4.2.01.01.01. Dana Transfer Umum-Dana Bagi Hasil (DBH) 77.535.037.954,00 104.229.959.811,00 134,43 86.103.920.632,00 21,05
4.2.01.01.01.0001.DBH Pajak Bumi dan Bangunan 7.703.225.352,00 12.164.264.385,00 157,91 8.832.012.692,00 37,73
4.2.01.01.01.0002.DBH PPh Pasal 21 31.365.882.500,00 34.664.870.855,00 110,52 -
4.2.01.01.01.0003.DBH PPh Pasal 25 dan Pasal 29/WPOPDN 2.313.252.800,00 3.395.103.629,00 146,77 34.639.198.193,00 (90,20)
4.2.01.01.01.0004.DBH Cukai Hasil Tembakau (CHT) 4.201.547.850,00 5.529.856.360,00 131,61 4.538.509.697,00 21,84
4.2.01.01.01.0005.DBH Sumber Daya Alam (SDA) Minyak Bumi 2.285.869.950,00 3.461.334.100,00 151,42 4.440.481.584,00 (22,05)
4.2.01.01.01.0006.DBH Sumber Daya Alam (SDA) Gas Bumi 129.715.700,00 192.486.100,00 148,39 4.779.508.956,00 (95,97)
4.2.01.01.01.0007.DBH Sumber Daya Alam (SDA) Pengusahaan Panas Bumi 27.419.899.500,00 41.471.203.341,00 151,24 27.216.795.079,00 52,37
4.2.01.01.01.0009.Dana Bagi Hasil (DBH) Sumber Daya Alam (SDA) Mineral dan Batubara-
Royalty
325.839.175,00 849.450.268,00 260,70 471.143.796,00 80,30
4.2.01.01.01.0010.DBH Sumber Daya Alam (SDA) Kehutanan- Provisi Sumber Daya Hutan
(PSDH)
531.964.377,00 848.638.348,00 159,53 451.841.896,00 87,82
4.2.01.01.01.0013.DBH Sumber Daya Alam (SDA) Perikanan 1.257.840.750,00 1.652.752.425,00 131,40 734.428.739,00 125,04
JUMLAH 77.535.037.954,00 104.229.959.811,00 134,43 86.103.920.632,00 21,05
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162780
Pemerintah Kabupaten Ciamis
sebesar Rp2.285.869.950,00 sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 25/PMK.07/2021
tanggal 22 Maret 2021 tentang Penerapan Kurang Bayar dan Lebih Bayar Dana Bagi Hasil pada
Tahun 2020,. Apabila dibandingkan dengan realisasi tahun anggaran 2020 sebesar
Rp4.440.481.584,00 atau turun sebesar (22,05%).
6) Penerimaan dari Dana Bagi Hasil Pajak/Sumber Daya Alam berupa Bagi Hasil dari Pertambangan
Gas Bumi sebesar Rp192.486.100,00 atau mencapai 148,39`% dari target yang ditetapkan sebesar
Rp129.715.700,00 sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor
25/PMK.07/2021 tanggal 22 Maret 2021 tentang Penerapan Kurang Bayar dan Lebih Bayar Dana
Bagi Hasil pada Tahun 2021. Apabila dibandingkan dengan realisasi tahun anggaran 2021 sebesar
Rp4.779.508.956,00 atau turun sebesar (95,97%).
7) Penerimaan dari Dana Bagi Hasil Pajak /Sumber Daya Alam berupa Bagi Hasil dari Panas Bumi atau
sebesar Rp41.417.203.341,00 mencapai 151,24% dari target yang ditetapkan sebesar
Rp27.419.899.500,00 sesuai dengan terbitnya Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor
113/PMK.07/2020 tanggal 22 Agustus 2020 tentang Penetapan Kurang Bayar dan Lebih Bayar Dana
Bagi Hasil pada Tahun 2020 dan adanya PMK Nomor 25/PMK.07/2021 tanggal 22 Maret 2021
tentang Penerapan Kurang Bayar dan Lebih Bayar Dana Bagi Hasil pada Tahun 2021. Hal ini
disebabkan adanya realisasi kurang bayar untuk alokasi TA.2019 dan 2020 yang disalurkan pada
Tahun Anggaran 2021 sehingga penerimaan dari DBH Panas Bumi meningkat.
8) Penerimaan dari Dana Bagi Hasil Bukan /Sumber Daya Alam berupa Bagi Hasil dari Pertambangan
Umum (Royalti) sebesar Rp849.450.268,00 atau hanya mencapai 260,70% dari target yang ditetapkan
sebesar Rp325.839.175,00 sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 25/PMK.07/2021
tanggal 22 Maret 2021 tentang Penerapan Kurang Bayar dan Lebih Bayar Dana Bagi Hasil pada Tahun
2020 adanya Keputusan Menteri Keuangan Nomor 3/KM.7/2021 tentang Penyalauran Kurang Bayar
DBH pada Tahun 2021. Apabila dibandingkan dengan realisasi tahun anggaran 2020 sebesar
Rp471.143.796,00 atau naik sebesar 80,30% disebabkan adanya kurang bayar DBH Royalti Tahun
2020 yang direalisasikan Tahun Anggaran 2021.
9) Penerimaan dari Dana Bagi Hasil Bukan Pajak/Sumber Daya Alam berupa Bagi Hasil Provisi Sumber
Daya Hutan sebesar Rp848.638.348,00 atau mencapai 159,53% dari target yang ditetapkan sebesar
Rp531.964.377,00 disebabkan terbitnya Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 113/PMK.07/2020
tanggal 22 Agustus 2020 tentang Penetapan Kurang Bayar dan Lebih Bayar Dana Bagi Hasil pada
Tahun 2020 dan PMK Nomor 25/PMK.07/2021 tanggal 22 Maret 2021 tentang Penerapan Kurang
Bayar dan Lebih Bayar Dana Bagi Hasil pada Tahun 2021, sehingga untuk Triwulan IV untuk DBH
SDA Kehutanan belum trealisasi, bahwa alokasi Dana Bagi Hasil Sumber Daya Alam Kehutanan
sebesar Rp451.841.896,00. Apabila dibandingkan dengan realisasi tahun anggaran 2020 sebesar
Rp451.841.896,00 atau naik sebesar 87,82% pada Triwulan IV penyaluran DBH diprioritaskan untuk
penyelesaian kurang bayar DBH sampai dengan Tahun Anggaran 2021.
10) Penerimaan dari bagi hasil Perikanan sebesar Rp1.652.752.425,00 atau mencapai 131,407% dari target
yang ditetapkan sebesar Rp1.257.840.750,00 sesuai dengan 113/PMK.07/2020 tanggal 22 Agustus
2020 tentang Penetapan Kurang Bayar dan Lebih Bayar Dana Bagi Hasil pada Tahun 2020 dan PMK
Nomor 25/PMK.07/2021 tanggal 22 Maret 2021 tentang Penerapan Kurang Bayar dan Lebih Bayar
Dana Bagi Hasil pada Tahun 2021, apabila dibandingkan dengan realisasi tahun anggaran 2021 sebesar
Rp734.428.739,00 atau naik sebesar 125,04% . Hal ini disebabkan adanya kurang bayar DBH SDA
Perikanan Tahun 2019 dan 2020 yang direalisasikan pada Tahun 2021.
5.1.1.2.1.b. Dana Alokasi Umum
Sesuai Peraturan Presiden Nomor 113 Tahun 2020 tentang Rincian Anggaran Pendapatan dan Belanja
Negara Tahun Anggaran 2021 dan PMK Nomor 17/PMK.07/2021 tentang Pengelolaan Transfer ke Daerah
dan Dana Desa Tahun Anggaran 2021 Dalam Rangka Mendukung Penanganan Pandemi Corona Virus
Disease-2019 (COVID-19) Dan Dampaknya, adapun alokasi DAU Kabupaten Ciamis sebesar
Rp1.099.393.370.000,00 atau 100% dari target sebesar Rp1.099.393.370.000,00 apabila dibandingkan
dengan tahun 2020 sebesar Rp1.112.349.718.000,00 atau turun (1,16%) disebabkan adanya kebijakan
Pemerintah Pusat dalam hal pengalokasian ulang dan rasionalisasi anggaran transfer ke daerah untuk
penanganan dan penanggulangan dampak Covid-19 di daerah.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162781
Pemerintah Kabupaten Ciamis
5.1.1.2.1.c. Dana Alokasi Khusus
Dana Alokasi Khusus (DAK) pada Tahun Anggaran 2021 sebesar Rp450.501.269.000,00 terdiri dari DAK
Fisik sebesar Rp118.075.817.000,00 dan DAK Non Fisik sebesar Rp332.425.452.000,00 dan Realisasi
RKUN ke RKUD sebesar Rp434.501.997.197,00 yang terdiri dari DAK Fisik sebesar
Rp106.912.492.776,00 dan DAK Non Fisik sebesar Rp327.589.504.421,00. Untuk DAK Fisik prosentase
penyerapan mencapai sebesar 90,55%. Hal ini disebabkan karena sesuai data kontrak DAK Fisik yang telah
diinputkan sebesar Rp107.015.125.226,00 sehingga terdapat efisiensi kontrak sebesar
Rp11.060.689.774,00 dari nilai anggaran. Dari data kontrak tersebut disalurkan sebesar
Rp106.912.492.776,00 atau mencapai 99,90%. Dari penyaluran sebesar Rp106.912.492.776,00
direalisasikan sebesar Rp106.751.547.176,00 sehingga terdapat SILPA di RKUD sebesar
Rp160.945.600,00 yang berasal dari Bidang Pendidikan serta Bidang Kesehatan dan KB.
Sedangkan prosentase penyerapan DAK Non Fisik mencapai 98,55%. Hal ini disebabkan diantaranya :
a. Untuk Tunjangan Profesi Guru (TPG) realiasi Rp264.758.229.000,00 atau 100% dan Tambahan
Penghasilan (Tamsil) realisasi tahun 2021 sebesar Rp204.300.000,00 atau 30% dari target sebesar
Rp681.000.000.000,00. Disebabkan berkurangnya jumlah penerima Tambahan Penghasilan karena
telah memenuhi syarat sebagai Peneriman Tunjangan Profesi Guru (TPG) sebagaimana ketentuan
yang berlaku.
b. Untuk BOP PAUD terealisasi sebesar Rp15.132.000.000,00 atau sebesar 96,05% dari target
Rp15.754.200.000,00.
c. Untuk BOP Penyelenggaran Pendidikan Kesetaraan dari target sebesar Rp3.548.0950.000,00 realisasi
Rp3.548.0950.000,00 tercapai 100%.
d. Untuk Sub Bidang Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) terealisasi Rp32.675.384.226,00 atau
mencapai 105,71% dari target sebesar Rp30.911.629.000,00.
e. Untuk Bidang Bantuan Operasional Keluarga Berencana (BOKB) terealisasi sebesar
Rp7.653.289.570,00 atau mencapai 99,35% dari target Rp7.703.745.000,00.
f. Untuk dana Pelayanan Kependudukan (Adminduk) terealisasi Rp2.478.139.625,00 atau mencapai
96,03% dari target sebesar Rp2.580.463.000,00.
g. Untuk Dana Peningkatan Fasilitasi Penanaman Modal dari target sebesar Rp372.462.000,00
terealisasi Rp372.462.000,00 atau 100%.
h. Untuk dana ketahanan pangan dari target sebesar Rp766.750.000,00 terealisasi Rp766.750.000,00
tercapai 100%.
Realisasi Dana Alokasi Khusus Non Fisik tahun 2021 sebesar Rp327.589.504.421,00 turun sebesar ( 2,48%)
apabila dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp335.934.368.046,00. Hal ini telah sesuai
dengan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 17/PMK.07/2021 tentang Pengelolaan Transfer ke Daerah
dan dana Desa Tahun Anggaran 2021 Dalam Rangka Mendukung Penanganan Pandemi Corona Virus
Disease 2019 (Covid-19) dan dampaknya.
5.1.1.2.1.d Dana Insentif Daerah- LRA
Realisasi Dana Insentif Daerah periode 1 Januari 2021 sampai dengan 31 Desember 2021 seusai Peraturan
Presiden Nomor 113 Tahun 2020 tentang Rincian Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun 2021
dan Peraturan Menteri Keuangan (PMK No. 160/PMK.07/2021 tentang Pengelolaan Dana Insentif Daerah
) sebesar Rp29.260.265.000,00 atau sebesar 100,00% dari target sebesar Rp29.260.265.000,00 sedangkan
bila dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp32.046.038.000,00 adanya penurun sebesar
8,69%. Hal ini disebabkan karena untuk Kabupaten Ciamis pada Tahun Anggaran 2021 tidak mendapatkan
alokasi DID Tambahan. Berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan (PMK No. 160/PMK.07/2021 tentang
Pengelolaan Dana Insentif Daerah )
5.1.1.2.1.d. Dana Penyesuaian-Dana Desa
Realisasi Dana Desa periode 1 Januari 2021 sampai dengan 31 Desember 2021 sesuai Peraturan Presiden
Nomor 113 Tahun 2020 tentang Rincian Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun 2021 dan
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162782
Pemerintah Kabupaten Ciamis
REK. URAIAN
ANGGARAN
SETELAH
PERUBAHAN 2021
REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
4.2. PENDAPATAN TRANSFER-LRA
4.2.02. PENDAPATAN TRANSFER ANTAR DAERAH - LRA
4.2.02.01. Pendapatan Bagi Hasil Pajak - LRA 127,913,351,936.00 124,371,911,065.00 97.23 115,879,317,000.00 7.33
4.2.02.01.0002 Bagi Hasil dari Pajak Kendaraan Bermotor - LRA 25,017,903,900.00 25,474,106,550.00 101.82 24,460,073,250.00 4.15
4.2.02.01.0002 Bagi Hasil dari Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor - LRA 12,455,591,850.00 12,526,605,300.00 100.57 10,518,266,850.00 19.09
4.2.02.01.0003 Bagi Hasil dari Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor - LRA 29,171,153,353.00 30,475,260,702.00 104.47 29,082,527,444.00 4.79
4.2.02.01.0004 Bagi Hasil dari Pajak Pengambilan dan Pemanfaatan Air
Permukaan - LRA
141,179,500.00 54,815,500.00 38.83 38,487,100.00 42.43
4.2.02.01.0005 Bagi Hasil dari Pajak Rokok - LRA 61,127,523,333.00 55,841,123,013.00 91.35 51,779,962,356.00 7.84
4.2.2.02. Bantuan Keuangan - LRA 229,280,050,260.00 213,232,609,710.00 93.00 204,206,707,634.00 4.42
4.2.2.02.01. Bantuan Keuangan Khusus dari Pemerintah Daerah Provinsi 229,280,050,260.00 213,232,609,710.00 93.00 204,206,707,634.00 4.42
JUMLAH 357,193,402,196.00 337,604,520,775.00 94.52 320,086,024,634.00 5.47
Peraturan Menteri Keuangan (PMK No. 190/PMK.07/2021 tentang Pengelolaan Dana Desa ) sebesar
Rp263.443.958.000,00 atau sebesar 99,93% dari target sebesar Rp263.615.735.000,00 atau apabila
dibandingkan dengan realisasi tahun 2020 sebesar Rp260.240.548.000,00 meningkat sebesar 3,51%
disebabkan karena meningkatnya Pagu Dana Desa dari pemerintah pusat.
5.1.1.2.2 . Pendapatan Transfer Antar Daerah - LRA
Realisasi Pendapatan Transfer Pemerintah Daerah Lainnya berupa Transfer dari Pemerintah Provinsi
berupa Bagi Hasil Pajak periode 1 Januari 2021 sampai dengan 31 Desember 2021 adalah sebesar
Rp337.604.520.775,00 atau mencapai 94,52% dari target sebesar Rp357.193.402.196,00 atau mengalami
kenaikan sebesar 5,47% dari realisasi tahun anggaran 2020 sebesar Rp320.086.024.634,00. Dana ini
merupakan dana bagi hasil pajak dari provinsi dan Bantuan Keuangan provinsi,dengan rincian sebagai
berikut:
1.1.2.3.a. Bagi Hasil Pajak
Bagi Hasil Pajak Provinsi sesuai dengan Peraturan Provinsi Jawa Barat Nomor 4 Tahun 2020 tentang
Anggaran Pendapatan dan Belanja daerah Tahun Anggaran 2021 serta Peraturan Gubernur Nomor 99
Tahun 2020 tentang Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2021.
Sehingga Realisasi dana bagi hasil pajak dari provinsi sebesar Rp124.371.911.065,00 merupakan
penerimaan yang berasal dari:
a. Realisasi Bagi Hasil dari Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) sebesar Rp25.474.106.550,00 atau
101,82% dari target sebesar Rp25.017.903.900,00 disebabkan adanya peningkatan potensi
penerimaan Pajak Kendaraan Bermotor dan adanya program triple untung yang dapat menarik minat
wajib pajak untuk melunasi kewajibannya dalam membayar pajak kendaraan. Sedangkan apabila
dibandingkan dengan realisasi tahun anggaran 2020 sebesar Rp24.460.073.250,00 atau naik sebesar
4,15% disebabkan adanya mulai aktivitas ekonomi masyarakat karena pandemi Covid-19 mulai
berangsur angsur membaik.
b. Realisasi Bagi Hasil dari Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) sebesar
Rp12.526.605.300,00 atau 100,57% dari target sebesar Rp12.455.591.850,00. Sedangkan apabila
dibandingkan dengan realisasi tahun anggaran 2020 sebesar Rp10.518.266.850,00 atau naik sebesar
19,09 disebabkan adanya program relaksasi pajak kendaraan bermotor triple untung plus yang di
dalamnya terdapat pembebasan biaya BBNKB.
c. Realisasi Bagi Hasil dari Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB) sebesar
Rp30.475.260.702,00 atau 104,47% dari target sebesar Rp29.171.153.353,00. Apabila dibandingkan
realisasi tahun anggaran 2020 sebesar Rp29.082.527.444,00 atau naik sebesar 4,79% disebabkan
bahan bakar yang digunakan untuk kendaraan bermotor meningkat.
d. Realisasi Bagi Hasil dari Pajak Pengambilan dan Pemanfaatan Air Permukaan sebesar
Rp54.815.500,00 atau 38.83% dari target sebesar Rp141.179.500,00 disebabkan untuk perhitungan
Bagi Hasil dari Pajak Pengambilan dan Pemanfaatan Air Permukaan per 31 Desember 2021 dihitung
dan dibayarkan pada tahun anggaran berikutnya melalui mekanisme kurang bayar. Apabila
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162783
Pemerintah Kabupaten Ciamis
REK. URAIAN
ANGGARAN
SETELAH
PERUBAHAN 2021
REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
4.2.4. BANTUAN KEUANGAN - LRA
4.2.4.01. BANTUAN KEUANGAN DARI
PEMERINTAH DAERAH PROVINSI
LAINNYA - LRA
229,280,050,260.00 213,232,609,710.00 93.00 204,206,707,634.00 4.42
4.2.4.01.02. Bantuan Keuangan dari Pemerintah Daerah
Provinsi Jawa Barat - LRA
229,280,050,260.00 213,232,609,710.00 93.00 204,206,707,634.00 4.42
JUMLAH 229,280,050,260.00 213,232,609,710.00 93.00 204,206,707,634.00 4.42
REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH
PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %
4.3. LAIN-LAIN PENDAPATAN YANG SAH-LRA
4.3.01. Pendapatan Hibah dari pemerintah pusat - LRA 15.000.000.000,00 17.483.312.150,00 116,56 4.657.565.014,00 275,37
4.3.03. Lain lain Pendapatan Sesuai Ketentuan Per UU 118.251.646.970,00 113.913.380.000,00 96,33 119.910.240.000,00 (5,00)
JUMLAH 133.251.646.970,00 131.396.692.150,00 98,61 124.567.805.014,00 5,48
dibandingkan dengan realisasi tahun anggaran 2020 sebesar Rp38.487.100,00, atau naik sebesar
42,43% disebabkan adanya Nilai Perolehan Air (NPA) yang meningkat.
e. Realisasi Bagi Hasil Pajak Rokok sebesar Rp55.841.123.013,00 atau 91,35% dari target sebesar
Rp61.127.523.333,00 hal ini sesuai dengan Peraturan Gubernur Nomor 99 Tahun 2020 tentang APBD
2021, Surat Kepala Bappenda Jawa Barat No. 873/KU.03.02/Renbang Tanggal 5 Mei 2021tentang
kurang salur berdasarkan realisasi bulan Desember 2020 untuk Pemerintah daerah Kab/Kota TA 2021.
Apabila dibandingkan dengan realisasi tahun anggaran 2020 sebesar Rp51.779.962.356,00 atau naik
sebesar 7,84% disebabkan adanya peningkatan konsumsi rokok di masyarakat.
5.1.1.2.4. Bantuan Keuangan dari Pemerintahan Daerah Provinsi Lainnya- LRA
Penerimaan Bantuan Keuangan Provinsi Jawa Barat pada Tahun Anggaran 2021 realisasi sebesar
Rp213.232.609.710,00 atau mencapai 93% dari target sebesar Rp229.280.050.260,00 apabila
dibandingkan dengan tahun 2020 realisasi sebesar Rp204.206.707.634,00 atau naik sebesar 4,42%.
Sesuai dengan Perubahan APBD Provinsi Jawa Barat dengan Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor
10 Tahun 2021. tanggal 27 Oktober 2021 tentang Perubahan APBD Tahun Anggaran 2021 dan Peraturan
Gubernur Jawa Barat Nomor166 tanggal 27 Oktober 2021 tentang Penjabaran Perubahan APBD, bahwa
Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis mendapat alokasi anggaran Bantuan Keuangan Provinsi sebesar
Rp229.280.050.260,00.
Pemerintah Kabupaten Ciamis menganggarkan Bantuan Keuangan dari Provinsi Tahun Anggaran 2021
sebesar Rp229.280.050.260,00 dan terealisasi masuk ke kas Daerah sebesar Rp213.232.609.710,00
sedangkan yang sudah direalisasikan sesuai dengan capaian pelaksanaan program kegiatan di SKPD
sebesar 150.828.981.010,00 sehingga masih terdapat sisa di Kas Daerah per 31 Desember 2021 sebesar
Rp62.403.628.700,00. Saldo Kas Bantuan Provinsi sebesar Rp62.403.628.700,00 tersebut pada tahun 2022
digunakan untuk pembayaran capaian pelaksanaan program kegiatan di SKPD yang belum dibayar pada
tahun 2021 sebesar Rp60.286.864.100,00 sehingga saldo kas Bantuan Provinsi Tahun 2021 sebesar
Rp2.116.764.600,00.
5.1.1.3 Lain-lain Pendapatan Yang Sah - LRA
Realisasi Lain-lain Pendapatan Yang Sah berupa pendapatan hibah dari pemerintah pusat periode 1 Januari
2021 sampai dengan 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp131.396.692.150,00 atau mencapai 98,61% dari
target sebesar Rp133.251.646.970,00 dan mengalami naik sebesar 5,48% dari realisasi tahun anggaran
2020 sebesar Rp124.567.805.014,00,00 dengan rincian sebagai berikut :
a) Realisasi Pendapatan Hibah Pemerintah Pusat (BAPPENAS) sebesar Rp13.923.167.150,00 untuk
program Integrated Participatory Development and Management of Irrigation Program (IPDMIP)
merupakan program Pemerintah Pusat di bidang pengelolaan dan pengembangan irigasi yang
bertujuan untuk mencapai keberlanjutan sistem irigasi, baik sistem irigasi kewenangan pusat, provinsi
maupun kabupaten melalui SKPD Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Pertanahan sebesar
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162784
Pemerintah Kabupaten Ciamis
REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH
PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
5. BELANJA
5.1. BELANJA OPERASI - LRA
5.1.1. Belanja Pegawai 1.077.006.628.628,00 1.053.065.021.036,00 97,78 1.019.980.756.757,00 3,24
5.1.2. Belanja Barang dan Jasa 701.844.305.535,00 638.154.250.480,00 90,93 606.474.135.846,00 5,22
5.1.5. Belanja Hibah 117.875.224.200,00 112.980.722.367,00 95,85 87.413.250.000,00 29,25
5.1.6. Belanja Bantuan Sosial 8.072.500.000,00 8.028.500.000,00 99,45 32.057.000.000,00 (74,96)
JUMLAH 1.904.798.658.363,00 1.812.228.493.883,00 95,14 1.745.925.142.603,00 3,80
REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH
PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
5. BELANJA
5.1. Belanja Operasi 1.904.798.658.363,00 1.812.228.493.883,00 95,14 1.745.925.142.603,00 3,80
5.2. Belanja Modal518.436.015.057,00 402.633.530.605,00 77,66 416.800.356.462,00 (3,40)
5.3. Belanja Tidak Terduga9.600.000.000,00 144.336.454,00 1,50 - -
5.4. Belanja Transfer492.362.763.600,00 491.095.496.104,00 99,74 503.590.175.001,00 (2,48)
JUMLAH 2.925.197.437.020,00 2.706.101.857.046,00 92,51 2.666.315.674.066,00 1,49
Rp11.465.404.050,00 Badan Perencanaan Pembangunan Daerah sebesar Rp557.400.000,00 dan
Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan sebesar Rp1.900.363.100,00. Program Integrated
Participatory Development and Management of Irrigation Program (IPDMIP) adalah Dana Hibah
yang diberikan Pemerintah Pusat kepada Pemerintah Kabupaten Ciamis merupakan dana pengganti
atas pelaksanaan kegiatan program pengelolaan dan pengembangan irigasi Partisipatif Terpadu yang
didanai terlebih dahulu oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah.
b) Realisasi Pendapatan Hibah berupa Pendapatan Hibah Pemerintah Pusat untuk Perusahaan Daerah
Air Minum (PDAM) dengan realisasi sebesar Rp3.000.000.000,00.
c) Realisasi Pendapatan Hibah berupa Pendapatan Hibah Air Minum Pedesaan melalui SKPD Pekerjaan
Umum, Penataan Ruang dan Pertanahan sebesar Rp560.145.000,00.
d) Realisasi Pendapatan Hibah berupa Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dan Afirmasi Kinerja untuk
tingkat Sekolah Dasar dan Sekolah Menengah Pertama dengan realisasi sebesar
Rp113.913.380.000,00 atau 96,33% dari target sebesar Rp118.251.646.970,00. Realisasi Pendapatan
Hibah berupa Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dan Afirmasi Kinerja untuk tingkat Sekolah Dasar
dan Sekolah Menengah Pertama masuk ke rekening masing-masing sekolah. Apabila dibandingkan
antara realisasi tahun 2021 sebesar Rp113.913.380.000,00 dengan realisasi tahun 2020 sebesar
Rp119.910.240.000,00 atau turun sebesar (5%) disebabkan berkurangnya realisasi Dana BOS
Afirmasi Kinerja karena jumlah penerimaan hibah BOS disesuaikan dengan perhitungan jumlah siswa
yang menerima bantuan tersebut.
5.1.2. POS-POS BELANJA- LRA
Struktur Belanja dalam APBD Kabupaten Ciamis Tahun 2021 sesuai dengan Permendagri Nomor
77 Tahun 2020 Tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Daerah. Namun demikian, dengan
diterapkannya Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi
Pemerintahan maka telah diterbitkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2013
Tentang Penerapan Standar Akuntansi Pemerintahan Berbasis Akuntansi Akrual pada Pemerintah
Daerah yang mana Belanja Daerah dalam Laporan Realisasi Anggaran terdiri dari empat bagian
yaitu Belanja Operasi, Belanja Modal, Belanja Tidak Terduga dan Transfer dapat diuraikan pada
table sebagai berikut :
Dengan rincian sebagai berikut :
5.1.2.1 Belanja Operasi - LRA
Realisasi Belanja Operasi–LRA periode 1 Januari 2021 sampai dengan 31 Desember 2021 adalah sebesar
Rp1.812.228.493.883,00 atau mencapai 95,14% dari anggaran Rp1.904.798.658.363,00 atau naik sebesar
3,80% dari realisasi tahun 2020 sebesar Rp1.745.925.142.603,00. Hal tersebut disebabkan terjadinya
kenaikan pada pos belanja pegawai 3,24%, Belanja Barang dan Jasa sebesar 5,22% dan Belanja Hibah
sebesar 29,25% serta belanja bantuan sosial mengalami penurunan sebesar (74,96%) dengan rincian sebagai
berikut :
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162785
Pemerintah Kabupaten Ciamis
REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH
PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
5. BELANJA
5.1.1. Belanja Pegawai 1.077.006.628.628,00 1.053.065.021.036,00 97,78 1.019.980.756.757,00 3,24
5.1.1.01. Belanja Gaji dan Tunjangan 650.459.061.639,00 639.642.189.322,00 98,34 676.045.358.199,00 (5,38)
5.1.1.02. Tambahan Penghasilan ASN 97.153.324.228,00 95.051.699.440,00 97,84 338.747.715.055,00 (71,94)
5.1.1.03.Tambahan Penghasilan berdasarkan
Pertimbangan Objektif Lainnya ASN303.470.541.584,00 295.830.705.322,00 97,48 - -
5.1.1.04. Belanja Gaji dan Tunjangan DPRD 21.641.674.043,00 20.906.922.684,00 96,60 - -
5.1.1.05. Belanja Gaji dan Tunjangan KDH/WKDH 689.907.134,00 561.651.041,00 81,41 - -
5.1.1.06.Belanja Penerimaan lainnya Pimpinan dan
anggota DPRD serta KDH/WKDH854.520.000,00 852.000.000,00 99,71 4.373.700.000,00 (80,52)
Insentif Pemungutan Pajak Daerah - - - 381.611.436,00 -
Insentif Pemungutan Retribusi Daerah - - - 46.667.067,00 -
Uang Lembur - - - 385.705.000,00 -
5.1.1.99. Belanja BLUD 2.737.600.000,00 219.853.227,00 8,03 - -
JUMLAH 1.077.006.628.628,00 1.053.065.021.036,00 97,78 1.019.980.756.757,00 3,24
5.1.2.1.a Belanja Pegawai
Realisasi belanja pegawai periode 1 Januari 2021 sampai dengan 31 Desember 2021 adalah sebesar
Rp1.053.065.021.036,00 atau mencapai 97,78% dari anggaran yang telah ditetapkan sebesar
Rp1.077.006.628.628,00 atau naik sebesar 3,24% dari realisasi belanja tahun 2020 sebesar
Rp1.019.980.756.757,00. Terjadinya realisasi belanja pegawai dibawah anggaran disebabkan banyaknya
PNS yang pensiun secara bersamaan berbanding lurus terhadap gaji dan tunjangan serta tambahan
penghasilan bagi PNS dan untuk insentif pemungutan retribusi berkurang karena untuk tahun 2021
diberikan hanya untuk pegawai Non PNS.
Sesuai dengan Permendagri Nomor 77 Tahun 2020 Tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan
Daerah adanya penyesuaian bagan akun standar (kode rekening) diantaranya untuk :
a. Realisasi Belanja Gaji dan Tunjangan tahun 2021 mencapai sebesar Rp639.642.189.322,00 atau
sebesar 98,34% bila dibandingkan dengan tahun 2020 turun sebesar (5,38%) diantaranya ada
penyesuaian rekening untuk uang representative, tunjangan, kelengkapan, Kesehatan, JKK JKM,
transportasi dan Reses masuk ke dalam rekening gaji dan tunjangan DPRD.
b. Realisasi Tambahan Penghasilan ASN tahun 2021 mencapai sebesar Rp95.051.699.400,00 atau sebesar
97,84% bila dibandingkan pada tahun 2020 turun sebesar (71,94) disebabkan karena adanya
penyesuaian bagan akun standar yaitu diantranya tunjangan penghasilan guru (TPG) PNSD, Tambahan
penghasilan (Tamsil) Guru PNSD, Belanja jasa pelayanan kesehatan bagi ASN, Belanja honorarium
penanggungjawab keuangan dan honorariumn pengadaan barang /jasa masuk ke dalam rekening
Tambahan Penghasilan berdasarkan Pertimbangan Objektif Lainnya ASN.
c. Realisasi Belanja Penerimaan Lainnya Pimpinan DPRD serta KDH/WKDH tahun 2021 sebesar
Rp852.000.000,00 atau mencapai sebesar 99,71% bila dibandingkan tahun 2021 menurun sebesar
(80,52%) diakibatkan oleh pengalihan kode rekening yang sesuai dengan bagan akun standar yaitu ke
rekening Belanja Gaji dan Tunjangan DPRD.
d. Realisasi tahun 2021 untuk Insentif Pemungutan Pajak daerah dan Retribusi masuk ke dalam
Tambahan Penghasilan Berdasarkan Pertimbangan Objek Lainnya ASN.
5.1.2.1.b. Belanja Barang dan Jasa
Realisasi belanja barang dan jasa periode 1 Januari 2021 sampai dengan 31 Desember 2021 adalah sebesar
Rp638.154.250.480,00 atau mencapai 90,93% dari anggaran yang telah ditetapkan sebesar
Rp701.844.305.535,00 disebabkan karena adanya belanja kegiatan yang tidak terealisasi sehingga menjadi
utang serta efisiensi belanja. Sedangkan apabila dibandingkan dengan realisasi belanja tahun 2020 sebesar
sebesar Rp606.474.135.846,00 atau naik sebesar 5,22% disebabkan karena adanya tambahan alokasi
anggaran belanja.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162786
Pemerintah Kabupaten Ciamis
URAIAN A N GGA R A N SET ELA H
P ER UB A H A N 2021
R EA LISA SI 2021 % R EA LISA SI 2020 %
2 3 4 5 6 7
B elanja B arang dan Jasa 701.844.305.535,00 638.154.250.480,00 90,93 492.498.267.153,00 29,57
B elanja B arang 173.296.030.405,00 150.963.948.211,60 87,11 65.492.275.330,00 130,51
Belanja Barang Pakai Habis 173.167.797.205,00 150.840.148.011,60 87,11 28.628.998.366,00 426,88
Belanja Barang Tak Habis Pakai 128.233.200,00 123.800.200,00 96,54 36.863.276.964,00 (99,66)
B elanja jasa 306.801.421.451,00 280.916.938.207,00 91,56 116.680.777.185,00 140,76
Belanja Jasa Kantor 242.156.078.706,00 220.483.683.104,00 91,05 60.656.695.229,00 263,49
Belanja Iuran Jaminan/Asuransi 53.587.422.490,00 50.444.450.022,00 94,13 31.454.769.299,00 60,37
Belanja Sewa Tanah 336.814.000,00 279.131.566,00 82,87 304.969.595,00 (8,47)
Belanja Sewa Peralatan dan M esin 1.783.422.500,00 1.650.720.320,00 92,56 13.485.001.381,00 (87,76)
Belanja Sewa Gedung dan Bangunan 2.160.819.000,00 1.966.630.019,00 91,01 1.747.600.519,00 12,53
Belanja Sewa Jalan, Jaringan dan Irigasi 22.500.000,00 22.500.000,00 100,00 0,00
Belanja Jasa Konsultansi Konstruksi 366.836.350,00 362.658.000,00 98,86 6.734.804.700,00 (94,62)
Belanja Beasiswa Pendidikan PNS 174.500.000,00 174.500.000,00 100,00 85.500.000,00 104,09
Belanja Kursus/Pelatihan, Sosialisasi, B imbingan Teknis serta Pendidikan dan
Pelatihan
6.091.404.205,00 5.454.677.912,00 89,55 2.133.636.462,00 155,65
Belanja Jasa Insentif bagi Pegawai Non ASN atas Pemungutan Pajak Daerah 121.624.200,00 77.987.264,00 64,12 77.800.000,00 0,24
B elanja P emeliharaan 39.753.881.359,00 38.559.822.853,00 97,00 22.721.242.326,00 69,71
Belanja Pemeliharaan Tanah 14.050.000,00 13.914.950,00 99,04 0,00
Belanja Pemeliharaan Peralatan dan M esin 10.754.416.322,00 10.366.470.785,00 96,39 13.187.410.391,00 (21,39)
Belanja Pemeliharaan Gedung dan Bangunan 16.176.614.390,00 15.533.957.508,00 96,03 9.330.083.765,00 66,49
Belanja Pemeliharaan Jalan, Jaringan, dan Irigasi 12.435.345.647,00 12.281.414.138,00 98,76 172.841.770,00 7005,58
Belanja Pemeliharaan Aset Tetap Lainnya 373.455.000,00 364.065.472,00 97,49 30.906.400,00 1077,96
B elanja P erjalanan D insa 63.019.466.848,00 54.466.900.660,00 86,43 83.634.032.677,00 (34,87)
Belanja Perjalanan Dinas Dalam Negeri 63.019.466.848,00 54.466.900.660,00 86,43 83.634.032.677,00 (34,87)
B elanja Uang dan/ atau Jasa untuk D iberikan kepada P ihak
Ket iga/ P ihak Lain/ M asyarakat
11.064.840.775,00 10.972.632.591,00 99,17 39.863.038.482,00 (72,47)
Belanja Uang yang Diberikan kepada Pihak Ketiga/Pihak Lain/M asyarakat 7.821.895.000,00 7.739.610.000,00 98,95 1.627.230.000,00 375,63
Belanja Jasa yang Diberikan kepada Pihak Ketiga/Pihak Lain/M asyarakat 3.242.945.775,00 3.233.022.591,00 99,69 38.235.808.482,00 (91,54)
B elanja B arang dan Jasa B OS 105.313.225.659,00 100.945.949.041,00 95,85 70.439.225.247,00 43,31
Belanja Barang dan Jasa BOS 105.313.225.659,00 100.945.949.041,00 95,85 70.439.225.247,00 43,31
B elanja B arang dan Jasa B LUD 2.595.439.038,00 1.328.058.916,40 51,17 93.667.675.906,00 (98,58)
Belanja Barang dan Jasa BLUD 2.595.439.038,00 1.328.058.916,40 51,17 93.667.675.906,00 (98,58)
REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH
PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
5. BELANJA
5.1.5. Belanja Hibah 117.875.224.200,00 112.980.722.367,00 95,85 87.413.250.000,00 29,25
5.1.5.01. Belanja Hibah kepada Pemerintah Pusat 1.462.000.000,00 1.354.286.367,00 92,63 50.000.000,00
5.1.05.01.01. Belanja Hibah Uang kepada Pemerintah Pusat 1.400.000.000,00 1.299.836.367,00
5.1.05.01.02. Belanja Hibah Barang kepada Pemerintah Pusat 62.000.000,00 54.450.000,00
5.1.4.01. Belanja Hibah kepada Pemerintah 50.000.000,00
5.1.5.02. Belanja Hibah kepada Pemerintah Daerah Lainnya 100.000.000,00 100.000.000,00 100,00 100.000.000,00 -
5.1.05.02.01. Belanja Hibah Uang kepada Pemerintah Daerah Lainnya 100.000.000,00 100.000.000,00 100.000.000,00
5.1.5.05. Belanja Hibah kepada Badan, Lembaga, Organisasi Kemasyarakatan yang
Berbadan Hukum Indonesia
114.819.756.400,00 110.032.968.200,00 95,83 87.263.250.000,00 26,09
5.1.05.05.01. Belanja Hibah kepada Badan dan Lembaga yang Bersifat Nirlaba, Sukarela dan
Sosial yang Dibentuk Berdasarkan Peraturan Perundang-Undangan
100.643.006.400,00 95.936.218.200,00
5.1.05.05.02. Belanja Hibah kepada Badan dan Lembaga Nirlaba, Sukarela dan Sosial yang
Telah Memiliki Surat Keterangan Terdaftar
12.281.750.000,00 12.256.750.000,00
5.1.05.05.03. Belanja Hibah kepada Badan dan Lembaga Nirlaba, Sukarela Bersifat Sosial
Kemasyarakatan
1.895.000.000,00 1.840.000.000,00
5.1.4.03. Belanja Hibah kepada Badan, Lembaga dan Organisasi Kemasyarakatan 87.263.250.000,00
5.1.5.07. Belanja Hibah Bantuan Keuangan kepada Partai Politik 1.493.467.800,00 1.493.467.800,00 100,00 1493467800 -
5.1.05.07.01. Belanja Hibah Bantuan Keuangan kepada Partai Politik 1.493.467.800,00 1.493.467.800,00
JUMLAH 234.256.980.600,00 224.467.976.934,00 95,82 176.319.967.800,00 27,31
5.1.2.1.c. Belanja Hibah
Realisasi belanja hibah periode 1 Januari 2021 sampai dengan 31 Desember 2021 sebesar
Rp112.980.722.367,00 atau 95,85% dari anggaran sebesar Rp117.875.224.200,00 disebabkan persyaratan
pencairan telah memenuhi sebagaimana dalam Peraturan Bupati, sedangkan apabila dibandingkan dengan
realisasi belanja tahun 2020 sebesar Rp87.413.250.000,00 atau mengalami kenaikan sebesar 29,25%
disebabkan disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah dan adanya kode pemindahan sesuai bagan
akun standar kepada Partai Politik yang masuk ke dalam kode rekening Belanja Bantuan keuangan kepada
prov/Kab./Kota dan Pemerinah Desa menjadi rekening Belanja Hibah Bantuan Keuangan.
Untuk Belanja Hibah dialokasi kepada 12 (dua belas) SKPD yaitu Badan Pengelolaan Keuangan
daerah,Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, Dinas Sosia, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, Dinas
Pemberdayaan Masysarakat dan Desa, Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perdaganagan, Dinas
Kebudayaan dan Kepemudaaan dan Olah Raga, Dinas Peternakan dan Perikanan, Dinas Parawisata,
Sekretariat Daerah ( Bagian Pemerintahan Umum, Bagian Hukum, Bagian Kesejahteraan Rakyat), dan
Badan Kesatuan Bangsa dan Politik.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162787
Pemerintah Kabupaten Ciamis
REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH
PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
5. BELANJA
5.2. BELANJA MODAL - LRA
5.2.1. Belanja Modal Tanah - LRA 6.343.890.753,00 5.426.802.753,00 85,54 7.528.738.062,00 (27,92)
5.2.2. Belanja Modal Peralatan dan Mesin - LRA 105.379.552.995,00 75.419.514.360,00 71,57 119.193.660.017,00 (36,73)
5.2.3. Belanja Modal Gedung dan Bangunan - LRA 133.985.753.988,00 98.571.679.946,00 73,57 101.745.576.531,00 (3,12)
5.2.4. Belanja Modal Jalan, Irigasi dan Jaringan - LRA 263.872.585.121,00 214.677.059.527,00 81,36 147.506.526.166,00 45,54
5.2.5. Belanja Modal Aset Tetap Lainnya - LRA 8.854.232.200,00 8.538.474.019,00 96,43 40.825.855.686,00 (79,09)
JUMLAH 518.436.015.057,00 402.633.530.605,00 77,66 416.800.356.462,00 (3,40)
REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH
PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
5. BELANJA
5.1.06. Belanja Bantuan Sosial 8.072.500.000,00 8.028.500.000,00 99,45 32.057.000.000,00 (74,96)
5.1.06.01. Belanja Bantuan Sosial kepada Individu 4.548.500.000,00 4.545.000.000,00 99,92 - -
5.1.06.02.01.Belanja Bantuan Sosial Uang yang direncanakan kepada Keluarga 3.524.000.000,00 3.483.500.000,00 98,85 - -
5.1.06.02. Belanja Bantuan Sosial kepada Keluarga 3.524.000.000,00 3.483.500.000,00 98,85 - -
5.1.06.02.01.Belanja Bantuan Sosial Uang yang direncanakan kepada Keluarga 3.524.000.000,00 3.483.500.000,00 98,85 - -
5.1.5.02. Belanja Bantuan Sosial Kepada Individu Dan /Atau Keluarga - - - 32.057.000.000,00 (100,00)
JUMLAH 8.072.500.000,00 8.028.500.000,00 99,45 32.057.000.000,00 (74,96)
5.1.2.1.d. Belanja Bantuan Sosial
Realisasi belanja bantuan sosial periode 1 Januari 2021 sampai dengan 31 Desember 2021 sebesar
Rp8.028.500.000,00. atau 99,45% dari anggaran sebesar Rp8.072.500.000,00 disebabkan adanya belanja
bantuan sosial yang tidak direalisasikan sedangkan apabila dibandingkan dengan realisasi belanja bantuan
sosial tahun 2020 sebesar Rp32.057.000.000,00 atau turun sebesar (74,96%) disebabkan tahun 2021 tidak
adanya Bantuan Langsung Tunai Covid-19, sedangkan tahun 2021 diperuntukan untuk bantuan social
untuk pembangunan Rumah Tidak Layak Huni dan belanja bantuan sosial kepada individu dan/atau
keluarga.
Untuk Belanja Bantuan Sosial dialokasi kepada 3 SKPD yaitu Dinas Sosial, Badan Penanggulangan
Bencana Daerah dan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup.
5.1.2.2. Belanja Modal - LRA
Realisasi Belanja Modal periode 1 Januari 2021 sampai dengan 31 Desember 2021 adalah sebesar
Rp402.633.530.605,00 atau mencapai 77,66% dari anggaran tahun 2021 sebesar Rp518.436.015.057,00
atau mengalami penurunan sebesar (3,40%) dari realisasi tahun anggaran 2020 sebesar
Rp416.800.356.462,00. dengan rincian sebagai berikut :
Terjadinya realisasi belanja modal tahun anggaran 2021 hanya mencapai sebesar 77,66% dari anggaran
disebabkan adanya program kegiatan belanja modal yang pekerjaanya selesai di akhir tahun sehingga
waktu pembayaran tidak cukup waktu maka dijadikan utang pada tahun berikutnya yaitu berupa belanja
modal yang bersumber dari pemerintah pusat yaitu yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus yang
pencairan setelah Triwulan IV mengalami penangguhan oleh Pemerintah Pusat, dan yang bersumber dari
bantuan keuangan pemerintah Provinsi yang tidak dapat direalisasikan pada tahun 2021 disebabkan adanya
kendala teknis operasional, administrasi dan situasi dan kondisi pada masa pandemi. Sedangkan apabila
dibandingkan dengan realisasi tahun anggaran 2020 mengalami penurunan disebabkan sumber pendanaan
dari pusat disebabkan adanya pemotongan Dana Alokasi Umum.
Realisasi belanja modal tahun anggaran 2021 sebesar Rp402.633.530.605,00 dibandingkan dengan tahun
anggaran 2020 terdapat kenaikan pada Belanja modal Jalan, Jaringan dan Irigasi sebesar 45,54%.
Sedangkan yang mengalami penurunan komponen belanja modal Tanah sebesar (27,92%) ,belanja modal
Peralatan dan Mesin sebesar (36,73%), belanja modal gedung dan bangunan sebesar (3,12% ) dan belanja
modal Aset Tetap Lainnya sebesar (79,09%). Dari total realisasi belanja modal Pemerintah Kabupaten
Ciamis tahun anggaran 2021 sebesar Rp402.633.530.605,00 tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut :
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162788
Pemerintah Kabupaten Ciamis
REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH
PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
5.2. BELANJA MODAL
5.2.1. Belanja Modal Tanah 6.343.890.753,00 5.426.802.753,00 85,54 7.528.738.062,00 (27,92)
5.2.01.01.01. Belanja Modal Tanah Persil 3.510.238.000,00 2.745.925.000,00 78,23 - -
5.2.01.01.02. Belanja Modal Tanah Non Persil 2.161.205.000,00 2.106.015.000,00 97,45 - -
5.2.01.01.03. Belanja Modal Lapangan 672.447.753,00 574.862.753,00 85,49 - -
5.2.3.01. Belanja Modal Pengadaan Tanah - - - 7.528.738.062,00 -
JUMLAH 6.343.890.753,00 5.426.802.753,00 85,54 7.528.738.062,00 (27,92)
REK. URAIAN
ANGGARAN
SETELAH
PERUBAHAN 2021
REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
5. BELANJA
5.2. BELANJA MODAL
5.2.2. Belanja Modal Peralatan dan Mesin 105.379.552.995,00 75.419.514.360,00 71,57 119.193.660.017,00 (36,73)
5.2.2.01. Belanja Modal Pengadaan Alat-alat Besar 3.565.360.100,00 1.238.141.840,00 34,73 19.958.500,00 6.103,58
5.2.2.02 Belanja Modal Alat Angkutan 4.556.698.800,00 3.981.070.670,00 87,37 9.627.927.227,00 (58,65)
5.2.2.03 Belanja Modal Pengadaan Alat-alat Bengkel dan Alat Ukur 194.568.310,00 169.663.310,00 87,20 107.243.272,00 58,20
Belanja Modal Pengadaan Alat-alat Bengkel - - - 46.635.000,00 -
Belanja Modal Pengadaan Alat-alat Ukur - - - 60.608.272,00 -
5.2.2.04 Belanja Modal Pengadaan Alat-alat Pengolahan Pertanian dan Peternakan 63.707.625,00 45.519.000,00 71,45 92.750.000,00 (50,92)
5.2.2.05 Belanja Modal Alat Kantor dan Rumah Tangga 10.032.707.412,00 8.675.135.920,00 86,47 13.981.396.845,00 (37,95)
Belanja Modal Pengadaan Peralatan Kantor - - - 6.253.903.747,00 -
Belanja Modal Pengadaan Perlengkapan Kantor - - - 1.940.177.787,00 -
Belanja Modal Pengadaan Penghias Ruangan Rumah Tangga - - - 43.902.750,00 -
Belanja Modal Pengadaan Peralatan Dapur - - - 2.105.458.849,00 -
Belanja Modal Pengadaan mebeulair - - - 3.637.953.712,00 -
5.2.2.06 Belanja Modal Alat Studio, Komunikasi, dan Pemancar 1.371.639.265,00 1.218.273.392,00 88,82 1.684.475.592,00 (27,68)
Belanja Modal Pengadaan Alat-alat Studio - - - 1.374.247.592,00 -
Belanja Modal Pengadaan Alat-alat Komunikasi - - - 310.228.000,00 -
5.2.2.07 Belanja Modal Pengadaan Alat-alat Kedokteran 25.431.093.422,00 20.406.934.990,00 80,24 12.933.548.107,00 -
5.2.2.08 Belanja Modal Pengadaan Alat-alat Laboratorium 40.076.912.763,00 20.832.737.502,00 51,98 22.121.917.915,00 -
5.2.2.10 Belanja Modal Pengadaan Komputer 6.182.209.180,00 5.561.153.696,00 89,95 7.959.186.064,00 (30,13)
5.2.2.11 Belanja Modal Alat Eksplorasi 92.626.000,00 88.476.000,00 95,52 - -
5.2.2.15 Belanja Modal Alat Keselamatan Kerja 93.300.000,00 93.300.000,00 100,00 4.450.000,00 1.996,63
Belanja Modal Pengadaan Alat-alat Persenjataan/Keamanan - - - 4.450.000,00 -
5.2.02.18. Belanja Modal Rambu-Rambu 4.884.551.500,00 4.809.131.475,00 98,46 44.532.570.740,00 (89,20)
Belanja Modal Sarana dan Prasarana Perhubungan - - - 44.532.570.740,00 -
5.2.02.19 Belanja Modal Peralatan Olahraga 300.250.000,00 299.372.689,00 99,71 - -
5.2.02.88 Belanja Modal Peralatan dan Mesin BOS 7.682.823.244,00 7.374.929.190,00 95,99 - -
5.2.2.99 Belanja Modal BLUD 851.105.374,00 625.674.686,00 73,51 1.717.019.992,00 (63,56)
Belanja Modal Pembangunan TPT - - - 4.411.215.763,00 -
JUMLAH 105.379.552.995,00 75.419.514.360,00 95,14 119.193.660.017,00 15,13
5.1.2.2.a. Belanja Modal Tanah – LRA
Realisasi Belanja Modal Tanah sebesar Rp5.426.802.753,00 atau sebesar 85,54% dari anggaran sebesar
Rp6.343.890.753,00 disebabkan efisiensi penyerapan sedangkan apabila dibandingkan dengan realisasi
tahun anggaran 2020 sebesar Rp7.528.738.062,00 atau turun sebesar (27,92%) disebabkan karena alokasi
belanja modal tanah untuk pembangunan infrastruktur. Realisasi belanja modal tanah menyerap sebesar
1,35% dari total realisasi belanja modal tahun 2021.
a. Realisasi Belanja Modal Tanah persil sebesar Rp2.745.925.000,00 yaitu terdiri dari Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olah Raga sebesar Rp2.742.687.000,00 dan pada Dinas Perhubungan sebesar Rp3.238.000,00.
b. Realiasasi Belanja Modal Tanah Non persil sebesar Rp2.106.015.000,00 yaitu pada Badan Pengelolaan Keuangan Daerah.
c. Realisasi Belanja Modal Tanah Lapangan sebesar Rp574.862.753,00 terdiri dari Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Pertanahan sebesar Rp524.862.753,00 dan pada Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olah Raga sebesar Rp50.000.000,00.
5.1.2.2.b. Belanja Modal Peralatan Mesin- LRA
Realisasi Belanja Modal Peralatan dan Mesin sebesar Rp75.419.514.360,00 atau sebesar 71,57%
dari anggaran sebesar Rp105.379.552.995,00 disebabkan efisiensi penyerapan sedangkan apabila
dibandingkan dengan realisasi tahun anggaran 2020 sebesar Rp119.193.660.017,00 atau turun sebesar
(36,23%) disebabkan karena adanya rasionalisasi alokasi anggaran belanja modal Peralatan dan Mesin.
Realisasi belanja modal Peralatan dan Mesin menyerap sebesar 18,73% dari total realisasi belanja modal
tahun 2021.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162789
Pemerintah Kabupaten Ciamis
REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH
PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
5.2.3. Belanja Modal Gedung dan Bangunan 133.985.753.988,00 98.571.679.946,00 73,57 101.745.576.531,00 (3,12)
5.2.03.01. Belanja Modal Bangunan Gedung 128.945.237.805,00 94.212.463.480,00 73,06 - -
5.2.03.02. Belanja Modal Monumen 1.754.500.000,00 1.717.772.000,00 97,91 - -
5.2.03.04. Belanja Modal Tugu Titik Kontrol/Pasti 2.916.405.000,00 2.285.225.183,00 78,36 - -
5.2.03.99. Belanja Modal Gedung dan Bangunan BLUD 369.611.183,00 356.219.283,00 96,38 - -
5.2.3.26. Belanja modal Pengadaan konstruksi/pembelian gd. kantor - - - 101.745.576.531,00 -
JUMLAH 133.985.753.988,00 98.571.679.946,00 73,57 101.745.576.531,00 (3,12)
REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH
PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
5.2. Belanja Modal Jalan, Irigasi dan Jaringan
5.2.4. Belanja Modal Jalan, Irigasi dan Jaringan 263.872.585.121,00 214.677.059.527,00 81,36 147.506.526.166,00 45,54
5.2.4.01. Belanja Modal Jalan dan Jembatan 201.341.515.121,00 152.734.165.185,00 75,86 126.301.830.448,00 20,93
5.2.4.01. Belanja Modal Pengadaan Konstruksi Jalan - - - 110.745.026.048,00 -
Belanja Modal Pengadaan Konstruksi Jembatan - - 15.556.804.400,00 -
5.2.04.02. Belanja Modal Bangunan Air 51.279.217.000,00 50.898.398.092,00 99,26 20.410.014.050,00 149,38
Belanja Modal Pengadaan Konstruksi Jaringan Air - - - 20.410.014.050,00 -
5.2.04.03. Belanja Modal Instalasi 164.000.000,00 154.366.220,00 94,13 340.240.668,00 (54,63)
Belanja Modal Pengadaan Instalasi Listrik dan Telepon - - - 340.240.668,00 -
5.2.04.04. Belanja Modal Jaringan 11.087.853.000,00 10.890.130.030,00 98,22 454.441.000,00 2.296,38
Belanja Modal Pengadaan Penerangan Jalan, Taman dan Hutan Kota - - - 454.441.000,00 -
JUMLAH 263.872.585.121,00 214.677.059.527,00 81,36 147.506.526.166,00 45,54
REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH
PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
5.2.5. Belanja Modal Aset Tetap Lainnya 8.854.232.200,00 8.538.474.019,00 96,43 65.024.383.546,00 (86,87)
5.2.05.01. Belanja Modal Bahan Perpustakaan 562.177.000,00 561.136.800,00 99,81 2.452.492.080,00 (77,12)
5.2.05.02. Belanja Modal Barang Bercorak Kesenian/Kebudayaan/Olahraga 99.525.000,00 99.525.000,00 100,00 1.432.712.000,00 (93,05)
5.2.05.08. Belanja Modal Aset Tidak Berwujud 450.000.000,00 445.724.290,00 99,05 24.198.527.860,00 (98,16)
Belanja Modal DED (Detail Engineering Design) 1.218.699.000,00
5.2.05.88. Belanja Modal Aset Tetap Lainnya BOS 7.655.906.450,00 7.352.188.329,00 96,03 22.979.828.860,00 (68,01)
5.2.05.99. Belanja Modal Aset Tetap Lainnya BLUD 86.623.750,00 79.899.600,00 92,24 (100,00)
Belanja Modal Alat-alat Pengolahan Sampah - - - 838.989.000,00 -
Belanja Modal Pengadaan Alat-Alat Kesehatan - - - 9.043.123.046,00 -
Belanja Modal Sarana Prasarana Sanitasi - - - 2.860.011.700,00 -
JUMLAH 8.854.232.200,00 8.538.474.019,00 96,43 40.825.855.686,00 (79,09)
5.1.2.2.c. Belanja Modal Gedung dan Bangunan- LRA
Realisasi Belanja Modal Gedung dan Bangunan sebesar Rp98.571.679.946,00 sebesar 73,57% dari
anggaran sebesar Rp133.985.753.988,00 disebabkan adanya kegiatan yang tidak dibayarkan dari sumber
dana pusat sedangkan apabila dibandingkan dengan realisasi tahun anggaran 2020 sebesar
Rp101.745.576.531,00 atau turun sebesar (3,12%) disebabkan karena adanya refocusing Anggaran Belanja
Modal Gedung dan Bangunan. Realisasi Belanja Modal Gedung dan Bangunan menyerap sebesar 24,48%
dari total realisasi belanja modal tahun 2020.
5.1.2.2.d. Belanja Modal Jalan Irigasi dan Jaringan- LRA
Realisasi Belanja Modal Jalan, Irigasi dan Jaringan sebesar Rp214.677.059.527,00 atau sebesar
81,36% dari anggaran sebesar Rp263.872.585.121,00, apabila dibandingkan dengan realisasi tahun
anggaran 2020 sebesar Rp147.506.526.166,00 naik sebesar 45,54% disebabkan karena adanya alokasi
anggaran Belanja Modal Jalan Irigasi dan Jaringan . Realisasi Belanja Modal Jalan, Irigasi dan Jaringan
menyerap sebesar 53,32% dari total realisasi belanja modal tahun 2021.
5.1.2.2.e. Belanja Modal Aset Tetap Lainnya- LRA
Realisasi Belanja Modal Aset Tetap Lainnya sebesar Rp8.538.474.019,00 atau sebesar 96,43%
dari anggaran sebesar Rp8.854.232.200,00 disebabkan adanya kegiatan yang tidak dilaksanakan yang
bersumber dari bantuan keuangan provinsi, sedangkan apabila dibandingkan dengan realisasi tahun
anggaran 2020 sebesar Rp40.825.855.686,00 atau turun sebesar (79,09%) disebabkan karena adanya
refocusing anggaran dan realisasi Dana Biaya Operasional Sekolah (BOS) untuk pengadaan penyediaan
peralatan terhadap pencegahan penyakit yang sedah mewabah (covid 19) yang masuk APBD. Realisasi
Belanja Modal Aset Tetap Lainnya menyerap sebesar 2,12% dari total realisasi belanja modal tahun 2021.
Dengan demikian terlihat bahwa tahun anggaran 2020 realisasi belanja modal Pemerintah Kabupaten
Ciamis sebagian besar diperuntukan bagi penyediaan infrastruktur sarana dan prasarana daerah berupa
jalan irigasi dan jaringan.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162790
Pemerintah Kabupaten Ciamis
REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH
PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
5. BELANJA
5.3. BELANJA TAK TERDUGA - LRA
5.3.1. BELANJA TIDAK TERDUGA - LRA 9.600.000.000,00 144.336.454,00 1,50 - -
5.3.01.01. BELANJA TIDAK TERDUGA 9.600.000.000,00 144.336.454,00 1,50 - -
JUMLAH 9.600.000.000,00 144.336.454,00 1,50 - -
REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH
PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
6 TRANSFER
6.1. TRANSFER BAGI HASIL PENDAPATAN 4.759.058.000,00 4.186.605.200,00 87,97 4.176.655.488,00 0,24
6.1.1. Transfer Bagi Hasil Pajak Daerah 4.759.058.000,00 4.186.605.200,00 87,97 4.176.655.488,00 0,24
5.4.01.01. Belanja Bagi Hasil Pajak Daerah Kepada Pemerintahan Kabupaten/Kota dan Desa 3.628.529.000,00 3.373.007.000,00 92,96 3.089.136.000,00 9,19
5.4.01.02. Belanja Bagi Hasil Retribusi Daerah Kabupaten/Kota Kepada Pemerintah Desa 1.130.529.000,00 813.598.200,00 71,97 1.087.519.488,00 (25,19)
6.2. TRANSFER BANTUAN KEUANGAN 487.603.705.600,00 486.908.890.904,00 99,86 499.413.519.513,00 (2,50)
6.2.2. Transfer Bantuan Keuangan kepada Pemerintahan Desa 487.603.705.600,00 486.908.890.904,00 99,86 497.920.051.713,00 (2,21)
5.4.02.05. Belanja Bantuan Keuangan Daerah Provinsi atau Kabupaten/Kota kepada Desa 487.603.705.600,00 486.908.890.904,00 99,86 497.920.051.713,00 (2,21)
6.2.3. Transfer Bantuan Kepada Partai Politik - - - 1.493.467.800,00 -
6.2.3.01. Bantuan Keuangan kepada Partai Politik - - - 1.493.467.800,00 -
JUMLAH 492.362.763.600,00 491.095.496.104,00 99,74 503.590.175.001,00 (2,48)
5.1.2.3. Belanja Tidak Terduga - LRA
Realisasi Belanja Tidak Terduga periode 01 Januari 2021 sampai dengan 31 Desember 2021 adalah
sebesar Rp144.336.454,00 atau mencapai 1,50% dari anggaran Tahun 2021 sebesar Rp9.600.000.000,00.
Realisasi Belanja Tidak Terduga sebesar Rp144.336.454,00 berasal dari pengembalian sisa kas Bantuan
Keuangan Provinsi ke kas RKUD Provinsi sesuai dengan Peraturan Gubernur Jawa Barat Nomor 14 Tahun
2021 tentang Tata Cara Penanaggaran, Pelaksanaan dan Penatusahaan, Pertanggungjawaban dan Pelaporan
sertaMonitoring dan evaluasi Belanja Bantuan Keuangan yang Bersumber dari Anggaran Pendapatan dan
Belanja Daerah Provinsi jawa Barat sesuai Bab VII Pasal dua empat (24) yaitu Sisa Dana kegiatan bantuan
keuangan daerah Kabupaten/Kota yang tidak digunakan dikembalikan ke RKUD Provinsi paling lambat
31 Desember tahun berkenan.. Demikian pula halnya tahun 2020 realisasinya sebesar Rp0,00 atau nihil,
disebabkan tidak adanya peristiwa atau kegiatan yang sifatnya kejadian luar biasa tetapi tanggap darurat
maka dana tersebut mengalami pergeseran anggaran yang diakibatkan terjadi pandemi Covid-19, dimana
Pemerintah daerah mengalokasikan anggaran program dan kegiatan pra bencana dan pasca bencana yang
meliputi bencana alam/non alam dan bencana sosial dengan berpedoman pada Peraturan Pemerintah
Nomor 21 Tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Penanggulangan Bencana dan Peraturan Pemerintah
Nomor 22 Tahun 2008 tentang Pendanaan Pengelolaan Bantuan Bencana. Berkaiatan dengan itu,
Pemerintah Daerah menyediakan alokasi anggaran secara memadai yang diformalisakan ke dalam
program penyelenggaraan penanggulangan bencana pada tahap prabencana yang selanjutnya diuraikan ke
dalam kegiatan. Pengalihan dana tesebut dalam program kegiatan ke SKPD teknis yang menanagani
bencana tersebut.
5.1.2.4 Transfer - LRA
Realisasi Transfer periode 1 Januari 2021sampai dengan 31 Desember 2021 adalah sebesar
Rp486.908.890.904,00, atau mencapai 99,86% dari anggaran tahun 2021 sebesar Rp487.603.705.600,00
disebabkan adanya efisiensi penyerapan. Sedangkan apabila dibandingkan dengan realisasi tahun anggaran
2020 sebesar Rp503.590.175.001,00 atau mengalami penurunan sebesar (2,48%) disebabkan adanya
penurunan alokasi transfer bagi hasil maupun transfer bantuan keuangan kepada Pemerintah Desa baik
yang bersumber dari pemerintah Kabupaten maupun Pusat. Belanja Transfer merupakan Belanja Bagi
Hasil Pajak dan Bukan Pajak kepada Pemerintah Desa dan Belanja Bantuan Keuangan kepada Pemerintah
Desa, dengan rincian sebagai berikut :
5.1.2.4.a Transfer Bagi Hasil Pendapatan-Bagi Hasil Kepada Provinsi/Kabupaten/Kota/
Pemerintahan Desa – LRA
Realisasi Transfer Bagi Hasil Pendapatan-Bagi Hasil Pajak Daerah kepada Pemerintahan Desa periode 1
Januari 2021 sampai dengan 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp4.186.605.200,00 atau mencapai 87,97%
dari anggaran sebesar Rp4.759.058.000,00 atau mengalami kenaikan sebesar 0,24% dari realisasi tahun
2020 sebesar Rp4.176.655.488,00 yang terdiri dari:
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162791
Pemerintah Kabupaten Ciamis
REK. URAIAN ANGGARAN
SETELAH REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
6 PEMBIAYAAN
6.1. PENERIMAAN PEMBIAYAAN 281.732.220.400,00 82.756.106.947,84 29,37 252.162.871.760,68 (67,18)
6.1.01. Sisa Lebih Perhitungan Anggaran Tahun
Sebelumnya
82.756.106.948,00 82.756.106.947,84 100,00 245.707.413.260,68 (66,32)
6.1.04. Penerimaan Pinjaman Daerah 198.976.113.452,00 - 6.455.458.500,00 (100,00)
7.2. PENGELUARAN PEMBIAYAAN 6.018.250.000,00 4.484.006.913,00 74,51 123.323.800.177,00 (96,36)
6.2.02. Penyertaan Modal Daerah 5.500.000.000,00 4.000.000.000,00 72,73 4.580.000.000,00 (12,66)
6.2.03. Pembayaran Cicilan Pokok Utang yang Jatuh
Tempo
518.250.000,00 484.006.913,00 93,39 6.755.566.525,00 (92,84)
6.2.04. Pembayaran Ganti Rugi Pihak Ketiga - - - 961.100.000,00 0,00
6.2.04. Pembayaran Utang Pihak Ketiga - - - 111.027.133.652,00 0,00
PEMBIAYAAN NETTO 275.713.970.400,00 78.272.100.034,84 28,39 128.839.071.583,68 (39,25)
REK. URAIAN
ANGGARAN
SETELAH
PERUBAHAN 2021
REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
5.4.02. Belanja Bantuan Keuangan 487.603.705.600,00 486.908.890.904,00 99,86 497.920.051.713,00
5.4.02.05.Belanja Bantuan Keuangan Daerah Provinsi atau
Kabupaten/Kota kepada Desa487.603.705.600,00 486.908.890.904,00
99,86 497.920.051.713,00 (2,21)
5.4.02.05.01.Belanja Bantuan Keuangan Umum Daerah Provinsi atau
Kabupaten/Kota kepada Desa398.693.455.600,00 397.998.640.904,00
99,83
5.4.02.05.02.Belanja Bantuan Keuangan Khusus Daerah Provinsi atau
Kabupaten/Kota kepada Desa88.910.250.000,00 88.910.250.000,00
100,00
a. Realisasi Transfer Bagi Hasil Pajak dan Bukan Pajak kepada Pemerintah Desa sebesar
Rp3.373.007.000,00 atau mencapai 92,96% dari anggaran tahun 2020 sebesar Rp3.628.529.000,00
disebabkan realisasi yang dibayarkan sudah sesuai dengan pengajuan. Apabila dibandingkan dengan
realisasi tahun anggaran 2020 sebesar Rp3.089.136.000,00 atau naik sebesar 9,19% disebabkan
karena realisasi pendapatan Pajak dan Bukan Pajak tahun anggaran 2020 meningkat sehingga realisasi
bagi hasil nya meningkat.
b. Realisasi Transfer Bagi Hasil Retribusi sebesar Rp813.598.200,00 atau mencapai 71,97% dari
anggaran sebesar Rp1.130.529.000,00. Pada tahun 2020 anggaran bagi hasil retribusi melekat pada
bagi hasil pajak sedangkan pada tahun 2021 anggaran disesuaikan dengan peruntukannya sebagai
retribusi.
5.1.2.4.b Transfer Bantuan Keuangan Kepada Provinsi/Kabupaten/Kota/Pemerintahan Desa dan
Partai Politik - LRA
Realisasi Transfer Bantuan Keuangan kepada Pemerintahan Desa periode 1 Januari 2021sampai dengan
31 Desember 2021 adalah sebesar Rp486.908.890.904,00 atau mencapai 99,86% dari anggaran tahun 2021
sebesar Rp487.603.705600,00 atau mengalami penurunan sebesar (2,21%) dari realisasi tahun 2020
sebesar Rp499.413.519.513,00. Sedangkan Realisasi Transfer Bantuan Keuangan kepada Partai Politik
masuk ke dalam kode rekening belanja Hibah Bnatuan Keuangan kepada partai Politik.
Realisasi Transfer Bantuan Keuangan Kepada Pemerintahan Desa dialokasikan untuk 258 desa di
Kabupaten Ciamis. Realisasi Realisasi Belanja Bantuan Keuangan Umum Daerah Provinsi atau
Kabupaten/Kota kepada Desa ysitu Alokasi Dana Desa sebesar Rp397.998.640.904,00 sedangkan Realisasi
Belanja Bantuan Keuangan Khusus Daerah Provinsi atau Kabupaten/Kota kepada Desa sebesar
Rp88.910.250.00 yaitu untuk Sarana dan Prasarana Desa.
5.1.3 POS-POS PEMBIAYAAN - LRA
Realisasi Pembiayaan Daerah yang berupa Penerimaan Pembiayaan Daerah periode 1 Januari 2021 sampai
dengan 31 Desember 2021 sebesar Rp82.756.106.947,84 atau mencapai 29,37% dari anggaran sebesar
Rp281.732.220.400,00 mengalami penurunan sebesar (67,18%) dari realisasi tahun 2020 sebesar
Rp252.162.871.760,68. Sedangkan realisasi Pembiayaan Daerah yang berupa Pengeluaran Pembiayaan
Daerah selama Tahun Anggaran 2021 adalah sebesar Rp4.484.006.913,00 atau mencapai 74,51% dari
anggaran sebesar Rp6.018.250.000,00 dan mengalami penurunan sebesar (96,36%) dari realisasi tahun
anggaran 2020 sebesar Rp123.323.800.177,00. Sehingga terdapat realisasi pembiayaan netto pada tahun
anggaran 2021 sebesar Rp78.272.100.034,84 atau mencapai 28,39% dari anggaran sebesar
Rp128.511.310.048,00 atau mengalami penurunan sebesar (39,25%) dibandingkan realisasi pembiayaan
netto pada tahun anggaran 2020 sebesar Rp128.839.071.583,68 dengan rincian sebagai berikut:
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162792
Pemerintah Kabupaten Ciamis
5.1.3.1.a Sisa Lebih Perhitungan Anggaran Tahun Sebelumnya
Realisasi Sisa Lebih Perhitungan Anggaran Tahun sebesar Rp82.756.106.947,84 atau sebesar 100% dari
angggaran yang ditetapkan sebesar Rp82.756.106.948,00. Apabila dibandingkan realisasi tahun 2020
sebesar Rp245.707.413.260.68 mengalami penurunan sebesar (66,32%) disebabkan karena tingkat
penyerapan belanja cukup tinggi.
5.1.3.1.b Pinjaman Dalam Negeri
Realisasi Penerimaan Pinjaman Dalam Negeri periode 1 Januari 2021 sampai dengan 31 Desember 2021
Kabupaten Ciamis sebesar Rp0,00 atau tidak adanya pinjaman daerah ke lembaga bank. Sedangkan
realisasi tahun 2020 sebesar Rp6.455.458.500,00 adalah utang tahun 2020 Rumah Sakit untuk memenuhi
kebutuhan terutama Obat dan Alkes sudah dipending. Transaksi pinjaman ke Bank Mandiri Syariah
diterima tanggal 13 Pebruari 2020 dan pembayaran pelunasan tanggal 24 Pebruari 2020 dari Pembayaran
Piutang BPJS.
5.1.3.2 Pengeluaran Pembiayaan Daerah- LRA
Realisasi Pengeluaran Pembiayaan Daerah periode 1 Januari 2021 sampai dengan 31 Desember 2021
adalah sebesar Rp4.484.006.913,00 atau mencapai 74,51% dari anggaran sebesar Rp6.018.250.000,00 atau
mengalami penurunan sebesar (96,36%) dibandingkan realisasi tahun anggaran 2020 sebesar
Rp123.323.800.177,00 dengan rincian sebagai berikut:
5.1.3.2.a Penyertaan Modal (Investasi) Pemerintah Daerah
Realisasi penyertaan modal periode 1 Januari 2021 sampai dengan 31 Desember 2021 sebesar
Rp4.000.000.000,00 atau sebesar 72,73% dari anggaran sebesar Rp5.500.000.000,00 atau turun sebesar
(12,66%) dari realisasi tahun anggaran 2020 sebesar Rp4.580.000.000,00. Realisasi penyertaan modal
dalam tahun anggaran 2021 sebesar Rp4.000.000.000,00 terdiri dari :
a. Realisasi penyertaan modal kepada PDAM Tirta Galuh Ciamis sebesar Rp3.000.000.000,00 atau
sebesar 100% dari anggaran sebesar Rp3.000.000.000,00 karena realisasi tersebut sudah sesuai
dengan alokasi anggaran yang bersumber dari dana hibah pusat sebesar Rp3.000.000.000,00 dan
berdasar pada Surat Keputusan Bupati Ciamis Nomor : 500/kpts.302-huk/2021 tgl 19 peb 2021.
b. Realisasi Penyertaan modal BPR/BKPD Tahun 2021 sebesar Rp1.000.000.000,00 dari anggaran
sebesar Rp2.500.000.000,00. Penyertaan modal BPR/BKPD Tahun 2021 sebesar Rp1.000.000.000,00
yaitu untuk BPR Lakbok sebesar Rp1.000.000.000,00 dan berdasar pada Surat Keputusan Bupati
Ciamis Nomor : 570/kpts.717-huk/2021 tgl 17 des 2021.
5.1.3.2.b Pembayaran Pokok Utang Sebelum Jatuh Tempo Kepada Lembaga Keuangan Bank
Realisasi Pembayaran Pokok Utang Jatuh Tempo Kepada Lembaga Keuangan Bank periode 1 Januari 2021
sampai dengan 31 Desember 2021 sebesar Rp484.006.913,00 atau 93,39% dari anggaran sebesar
Rp518.250.000,00 atau turun sebesar (92,84%) dibandingkan dengan tahun 2020 sebesar
Rp6.755.566.525,00. Realisasi Pembayaran Cicilan Pokok Utang tahun anggaran 2021 sebesar
Rp484.006.913,00 digunakan untuk Pembayaran cicilan utang pokok Bagian Lancar Pinjaman Jangka
Pendek BPR/BKPD-BBKU sebesar Rp367.150.113,00 ke bank mandiri dan sebesar Rp116.856.800,00 ke
bank Bjb sesuai dengan Surat Keputusan Bupati nomor 581/kpts.297-huk/2021 tentang perubahan pihak
ke dua atas Surat Keputusan Bupati nomor 581/kpts124-huk/2016.
Untuk tahun 2021 tidak adanya Pembayaran Ganti Rugi Pihak Ketiga dan Pembayaran Utang Pihak Ketiga.
5.1.3.3 Selisih Lebih Perhitungan Anggaran Tahun Berjalan - LRA
Dari penjelasan pos-pos pendapatan dan belanja dalam Laporan Realisasi Anggaran periode 1 Januari 2021
sampai dengan 31 Desember 2021 menunjukkan sisa lebih perhitungan anggaran (SiLPA) Tahun 2021
adalah sebesar Rp45.499.419.291,14 sedangkan SILPA tahun anggaran 2020 sebesar
Rp82.756.106.947,84 sehingga terjadi penurunan sebesar (54,98%) dengan rincian berikut ini :
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162793
Pemerintah Kabupaten Ciamis
REK. URAIAN ANGGARAN SETELAH
PERUBAHAN 2021 REALISASI 2021 % REALISASI 2020 %
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1 PENDAPATAN DAERAH - LRA 2.649.483.466.620,00 2.673.329.176.302,30 100,90 2.620.232.709.430,16 2,03
2 BELANJA DAERAH - LRA 2.432.834.673.420,00 2.215.006.360.942,00 91,05 2.162.725.499.065,00 2,42
3 TRANSFER - LRA 492.362.763.600,00 491.095.496.104,00 99,74 503.590.175.001,00 (2,48)
SURPLUS/(DEFISIT) (275.713.970.400,00) (32.772.680.743,70) 11,89 (46.082.964.635,84) (28,88)
4 PEMBIAYAAN NETO 275.713.970.400,00 78.272.100.034,84 28,39 128.839.071.583,68 (39,25)
SISA LEBIH PEMBIAYAAN ANGGARAN (SILPA) - 45.499.419.291,14 - 82.756.106.947,84 (45,02)
Rincian LRA selengkapnya, disajikan pada Lampiran CALK.10.
Rincian saldo anggaran lebih tahun 2021 berdasarkan sember penerimaanya diuraikan sebagai berikut :
Tabel tersebut menunjukkan Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SiLPA) TA 2021 sebesar
Rp45.499.419.291,14 mengalami penurunan sebesar Rp37.256.687.656,70 dibandingkan dengan SiLPA
TA 2020 sebesar Rp82.756.106.947,84.
Rincian saldo anggaran lebih tahun 2021 sebesar Rp45.499.419.291,14 berdasarkan sumber
penerimaannya diuraikan sebagai berikut:
URAIAN JUMLAH :
a. Sisa Kas di BLUD Rp43.799.036.143,00;
b. Sisa Kas di BOS Rp922.259.891,20;
c. Sisa DAK Fisik Rp117.849.950,00 terdiri dari :
- Pekerjaan fisik TA 2021 yang dibayar pada TA 2022 dari sumber DAK Fisik Rp7.580.000,00 dan
- Sisa DAK Fisik Rp110.269.950,00
d. Sisa DAK Non Fisik Rp28.867.583.202,00;
e. Sisa DID Rp1.994.489.076,00;
f. Sisa DBHCHT Rp64.543.716,00;
g. Sisa Bantuan Provinsi TA 2021 sebesar Rp62.403.628.700,00 terdiri dari :
- Efisiensi Dana Bantuan Provinsi yang harus dikembalikan ke PemProv Jabar Rp2.116.764.600,00
dan
- Pekerjaan fisik TA 2021 yang dibayar pada TA 2022 dari sumber dana Bant Provinsi
Rp60.286.864.100,00
h. Sisa Kas di Bendahara Pengeluaran Rp21.823.407,10;
Total Rp138.191.214.085,30.
Terdapat Selisih Kurang Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SiLPA) sebesar (Rp92.691.794.794,16)
disebabkan tidak terealisasinya pinjaman ke lembaga bank pada Perubahan APBD 2021.
Selain Penjelasan Realisasi APBD pada tahun 2021 terjadi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19)
menjadi wabah yang menyebar luas ke seluruh dunia. Pandemi Covid-19 tersebut memerlukan upaya
penanggulangan dan pencegahan penyebaran, yang pada akhirnya menimbulkan dampak sosial yang sangat
besar pada seluruh aspek kehidupan, tak terkecuali pada sektor perekonomian. Dampak pandemi Covid-19
terhadap sektor keuangan juga tidak dapat dihindari oleh Pemerintah. Beberapa strategi maupun kebijakan
telah diputuskan pemerintah sebagai upaya mengurangi dampak pandemi. Sebagai langkah awal,
Pemerintah menerbitkan Peraturan Pemerintah Pengganti undang-undang (Perpu) Nomor 1 Tahun 2020
tentang Kebijakan Keuangan Negara dan Stabilitas Sistem Keuangan untuk Penanganan Pandemi Corona
Virus Disease 2019 (Covid-19) dan/atau dalam Rangka Menghadapi Ancaman yang Membahayakan
Perekonomian Nasional dan/atau Stabilitas Sistem Keuangan, untuk menetapkan berbagai kebijakan fiskal
dalam pengelolaan keuangan pemerintah. Berbagai kebijakan tersebut antara lain peningkatan belanja
fasilitas dan pelayanan kesehatan, pemberian bantuan sosial, dan stimulus bagi dunia usaha. Hal tersebut
ditindaklanjuti oleh instansi Pusat dan Daerah melalui realokasi dan refocussing anggaran untuk dialihkan
ke anggaran penanganan pandemi Covid-19.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162794
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Pandemi Covid-19 telah menimbulkan dampak yang luar biasa terhadap perekonomian nasional
dan kondisi sosial ekonomi masyarakat. Seiring perubahan dampak Covid-19 yang semakin meluas,
diperlukan upaya penanganan bersama antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah melalui realokasi
dan refocusing anggaran belanja APBN dan APBD TA 2021 untuk penanganan pandemi dan dampak
Covid-19. Untuk itu, Pemerintah Daerah perlu melakukan penyesuaian APBD TA 2021 sesuai Pasal 9
Peraturan Kemteri Keuangan Nomor 17/PMK.07/2021 tentang Pengelolaan Transfer Ke Daerah dan Dana
Desa Tahun Anggaran 2021 Dalam Rangka Mendukung Penanaganan Pandemi Corona Virus Disease 2019
(Covid-19) dan Dampaknya bahwa Pemerintah Daerah menyediakan dukungan pendanaan untuk belanja
kesehatan penanganan pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) dan belanja prioritas lainnya yang
bersumber dari Dana Alokasi Umum (DAU) sebesar 8% yang digunakan untuk dukungan pelaksanaan
vaksinasi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19), dukungan kelurahan dalam pelaksanaan penanganan
pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19), Insentif tenaga kesehatan daerah dalam rangka
penanganan Corona Virus Disease 2019 (COVID-19), dan belanja kesehatan lainnya dan kegiatan prioritas
yang ditetapkan oleh Pemerintah Pusat.
Sebagai upaya dalam menangani pandemi Covid-19, dari sisi Anggaran Pemerintah Kabupaten
Ciamis telah melakukan refocusing beberapa kali perubahan penjabaran dari Anggaran Pendapatan dan
Belanja Daerah Tahun Anggaran 2021 terakhir melalui Peraturan Bupati nomor 20 tahun 2021 tanggal 23
April Tahun 2021 tentang perubahan ke lima atas Peraturan Bupati Ciamis Nomor 77 Tahun 2020 tentang
Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun 2021. Diketahui APBD Ciamis tahun 2021
semula Rp2.384.001.949.000,00 bertambah sebesar Rp541.195.488.020,00 Sehingga menjadi sebesar
Rp2.925.197.437.020,00. Anggaran belanja yang dikhususkan untuk penanggulangan pandemi Covid-19
tahun 2021 dengan total nilai anggaran sebesar Rp91.677.204.778,00 yang secara terperinci dipergunakan
untuk penanganan Covid-19 dengan nilai anggaran sebesar Rp47.832.587.168,00 Realisasi
Rp34.738.880.737,00, Dukungan Vaksinasi dengan nilai anggaran sebesar Rp6.848.363.400,00 Realisasi
Rp5.494.996.500,00, Dukungan pada kelurahan dalam rangka penanganan pandemi Covid-19 dengan nilai
anggaran sebesar Rp5.887.261.710,00, Realisasi Rp5.768.904.210,00, Insentif tenaga kesehatan daerah
dalam rangka penanganan Covid-19 dengan nilai anggaran sebesar Rp30.445.000.000,00 Realisasi
Rp20.989.822.209,00, dan Belanja kesehatan lainnya dan kegiatan prioritas yang ditetapkan Pemerintah
Pusat dengan nilai anggaran sebesar Rp663.992.500,00 Realisasi Rp623.720.000,00.
LAPORAN DUKUNGAN PENDANAAN UNTUK BELANJA KESEHATAN PENANGANAN
PANDEMI CORONA VIRUS DISEASE 2019 (COVID-19) DAN BELANJA PRIORITAS LAINNYA
KABUPATEN CIAMIS TAHUN ANGGARAN 2021
No. Uraian Anggaran Realisasi %
1 Penanganan Covid-19
47.832.587.168
34.738.880.737
72,63
2 Dukungan vaksinasi:
6.848.363.400
5.494.996.500
80,24
a. dukungan operasional untuk
pelaksanaan vaksinasi
2.544.833.400
1.987.336.500
78,09
b.
pemantauan dan penanggulangan
dampak kesehatan ikutan pasca
vaksinasi
92.835.000
46.560.000
50,15
c. distribusi, pengamanan, penyediaan
tempat penyimpanan vaksin
250.695.000
6.600.000
2,63
d. insentif tenaga kesehatan daerah
dalam rangka pelaksanaan vaksinasi
3.960.000.000
3.454.500.000
87,23
3 Dukungan pada kelurahan dalam rangka
penanganan pandemi Covid-19
5.887.261.710
5.768.904.210
97,99
4 Insentif tenaga kesehatan daerah dalam
rangka penanganan Covid-19
30.445.000.000
20.989.822.209
68,94
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162795
Pemerintah Kabupaten Ciamis
a. dokter spesialis
4.072.500.000
1.822.500.043
44,75
b. dokter umum & dokter gigi
1.610.000.000
1.098.571.457
68,23
c. bidan & perawat
13.620.000.000
7.743.750.336
56,86
d. tenaga kesehatan lainnya
11.142.500.000
10.325.000.373
92,66
5
Belanja kesehatan lainnya dan kegiatan
prioritas yang ditetapkan Pemerintah
Pusat
663.992.500
623.720.000
93,93
JUMLAH DUKUNGAN PENDANAAN
BELANJA KESEHATAN DAN BELANJA
PRIORITAS LAINNYA
91.677.204.778 67.616.323.656
73,75
Program, Kegiatan dan Sub Kegiatan Dukungan Pendanaan untuk Belanja Kesehatan Penanganan
Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) Dan Belanja Prioritas Lainnya Kabupaten Ciamis
Tahun Anggaran 2021
No Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) %
1 DINAS KESEHATAN
Program Penunjang Urusan Pemerintahan
Daerah Kabupaten/ Kota
7.627.500.000 7.543.571.657 98,90
Administrasi Keuangan Perangkat Daerah 7.627.500.000 7.543.571.657 98,90
Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN 7.627.500.000 7.543.571.657 98,90
Program Pemenuhan Upaya Kesehatan
Perorangan dan Upaya Kesehatan Masyarakat
21.929.089.500 14.807.426.910 67,52
Penyediaan Fasilitas Pelayanan Kesehatan
untuk UKM dan UKP Kewenangan Daerah
Kabupaten/Kota
12.627.864.200 7.892.856.410 62,50
Pengadaan Sarana Fasilitas Pelayanan
Kesehatan
3.761.134.100 2.925.234.310 77,78
Pengadaan Bahan Habis Pakai 8.866.730.100 4.967.622.100 56,03
Penyediaan Layanan Kesehatan untuk UKM
dan UKP Rujukan Tingkat Daerah
Kabupaten/Kota
9.301.225.300 6.914.570.500 74,34
Pengelolaan Pelayanan Kesehatan bagi
Penduduk pada Kondisi Kejadian Luar
Biasa (KLB)
8.801.687.000 6.644.979.700 75,50
Operasional Pelayanan Rumah Sakit 225.000.000 - -
Pengelolaan Surveilans Kesehatan 274.538.300 269.590.800 98,20
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya
Manusia Kesehatan
2.000.000.000 1.952.857.217 97,64
Perencanaan Kebutuhan dan
Pendayagunaan Sumber Daya Manusia
Kesehatan untuk UKP dan UKM Wilayah
Kabupaten/Kota
2.000.000.000 1.952.857.217 97,64
Pemenuhan Kebutuhan Sumber Daya
Manusia Kesehatan sesuai Standar
2.000.000.000 1.952.857.217 97,64
Jumlah 31.556.589.500 24.303.855.784 77,02
2 RUMAH SAKIT UMUM DAERAH
Program Penunjang Urusan Pemerintahan
Daerah Kabupaten/ Kota
7.932.500.000 4.201.964.480 52,97
Administrasi Keuangan Perangkat Daerah 7.932.500.000 4.201.964.480 52,97
Penyediaan Gaji dan Tunjangan ASN 7.932.500.000 4.201.964.480 52,97
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162796
Pemerintah Kabupaten Ciamis
No Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) %
Program Pemenuhan Upaya Kesehatan
Perorangan dan Upaya Kesehatan Masyarakat
31.070.773.068 24.266.037.297 78,10
Penyediaan Fasilitas Pelayanan Kesehatan
untuk UKM dan UKP Kewenangan Daerah
Kabupaten/Kota
30.470.243.068 23.710.067.297 77,81
Pembangunan Rumah Sakit beserta Sarana
dan Prasarana Pendukungnya
310.000.000 227.668.182 73,44
Pengadaan Bahan Habis Pakai 2.186.515.500 1.799.522.667 82,30
Pengelolaan Pelayanan Kesehatan bagi
Penduduk Terdampak Krisis Kesehatan
Akibat Bencana dan/ atau Berpotensi
Bencana
27.973.727.568 21.682.876.448 77,51
Penyediaan Layanan Kesehatan untuk UKM
dan UKP Rujukan Tingkat Daerah
Kabupaten/Kota
600.530.000 555.970.000 92,58
Pelaksanaan Akreditasi Fasilitas Kesehatan
di Kabupaten/Kota
600.530.000 555.970.000 92,58
Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya
Manusia Kesehatan
13.021.500.000 7.408.428.855 56,89
Perencanaan Kebutuhan dan
Pendayagunaan Sumber Daya Manusia
Kesehatan untuk UKP dan UKM Wilayah
Kabupaten/Kota
13.021.500.000 7.408.428.855 56,89
Pemenuhan Kebutuhan Sumber Daya
Manusia Kesehatan sesuai Standar
13.021.500.000 7.408.428.855 56,89
Jumlah 52.024.773.068 35.876.430.632 68,96
3 Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan
Permukiman dan Lingkungan Hidup
300.000.000 299.448.030 99,82
Program Pengelolaan Keanekaragaman Hayati
(KEHATI)
300.000.000 299.448.030 99,82
Pengelolaan Keanekaragaman Hayati
Kabupaten/Kota
300.000.000 299.448.030 99,82
Pengelolaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) 300.000.000 299.448.030 99,82
Jumlah 300.000.000 299.448.030 99,82
4 Satuan Polisi Pamong Praja
Program Peningkatan Ketenteraman dan
Ketertiban Umum
279.715.000 279.715.000 100,00
Penanganan Gangguan Ketenteraman dan
Ketertiban Umum dalam 1 (satu) Daerah
Kabupaten/Kota
279.715.000 279.715.000 100,00
Kerjasama antar Lembaga dan Kemitraan
dalam Teknik Pencegahan dan Penanganan
Gangguan Ketentraman dan Ketertiban
Umum
279.715.000 279.715.000 100,00
Jumlah 279.715.000 279.715.000 100,00
5 Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Program Penunjang Urusan Pemerintahan
Daerah Kabupaten/ Kota
85.800.000 45.527.500 53,06
Administrasi Umum Perangkat Daerah 85.800.000 45.527.500 53,06
Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan
Kantor
1.200.000 680.000 56,67
Penyediaan Bahan Logistik Kantor 84.000.000 44.247.500 52,68
Penyediaan Barang Cetakan dan
Penggandaan
600.000 600.000 100,00
Jumlah 85.800.000 45.527.500 53,06
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162797
Pemerintah Kabupaten Ciamis
No Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) %
6 Dinas Sosial
Program Perlindungan dan Jaminan Sosial 271.108.000 16.480.000 6,08
Pengelolaan Data Fakir Miskin Cakupan
Daerah Kabupaten/Kota
271.108.000 16.480.000 6,08
Pendataan Fakir Miskin Cakupan Daerah
Kabupaten/Kota
16.480.000 16.480.000 100,00
Pengelolaan Data Fakir Miskin Cakupan
Daerah Kabupaten/Kota
254.628.000 - -
Program Penanganan Bencana 294.000.000 64.890.000 22,07
Penyelenggaraan Pemberdayaan
Masyarakat terhadap Kesiapsiagaan
Bencana Kabupaten/Kota
294.000.000 64.890.000 22,07
Koordinasi, Sosialisasi dan Pelaksanaan
Taruna Siaga Bencana
294.000.000 64.890.000 22,07
Jumlah 565.108.000 81.370.000 14,40
7 Dinas Perhubungan
Program Penunjang Urusan Pemerintahan
Daerah Kabupaten/ Kota
50.000.000 33.115.000 66,23
Administrasi Umum Perangkat Daerah 50.000.000 33.115.000 66,23
Penyediaan Bahan Logistik Kantor 50.000.000 33.115.000 66,23
Jumlah 50.000.000 33.115.000 66,23
8 Dinas Komunikasi dan Informatika
Program Informasi dan Komunikasi Publik 120.477.500 120.477.500 100,00
Pengelolaan Informasi dan Komunikasi
Publik Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota
120.477.500 120.477.500 100,00
Pengelolaan Konten dan Perencanaan Media
Komunikasi Publik
120.477.500 120.477.500 100,00
Program Penyelenggaraan Statistik Sektoral 159.480.000 159.480.000 100,00
Penyelenggaraan Statistik Sektoral di
Lingkup Daerah Kabupaten/Kota
159.480.000 159.480.000 100,00
Koordinasi dan Sinkronisasi Pengumpulan,
Pengolahan, Analisis dan Diseminasi Data
Statistik Sektoral
159.480.000 159.480.000 100,00
Jumlah 279.957.500 279.957.500 100,00
9 Kecamatan Se-Kabupaten Ciamis
Program Pembinaan dan Pengawasan
Pemerintahan Desa
648.000.000 648.000.000 100,00
Fasilitasi, Rekomendasi dan Koordinasi
Pembinaan dan Pengawasan Pemerintahan
Desa
648.000.000 648.000.000 100,00
Fasilitasi Penyelenggaraan Ketenteraman
dan Ketertiban Umum
648.000.000 648.000.000 100,00
Jumlah
648.000.000 648.000.000 100,00
10 Kecamatan Ciamis (7 Kelurahan)
Program Pemberdayaan Masyarakat Desa dan
Kelurahan
5.887.261.710 5.768.904.210 97,99
Kegiatan Pemberdayaan Kelurahan 3.765.720.870 3.698.723.370 98,22
Pembangunan Sarana dan Prasarana
Kelurahan
3.053.233.060 3.053.233.060 100,00
Pemberdayaan Masyarakat di Kelurahan 712.487.810 645.490.310 90,60
Koordinasi dan Sinkronisasi Pemberlakuan
Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM)
2.121.540.840 2.070.180.840 97,58
Pencegahan Covid-19 di Tingkat Desa dan
Kelurahan
575.754.000 575.754.000 100,00
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162798
Pemerintah Kabupaten Ciamis
NO SKPD YANG MELAKSANAKAN TUGAS
PEMBANTUAN ANGGARAN 2021 REALISASI 2021 %
1 2 3 4 5
1. Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan
Program nilai tambah dan daya saing
industri
580.156.000 569.421.000 98,15 TP
Program dukungan manajemen 6.568.000 6.568.000 100,00
Program ketersediaan, akses dan konsumsi
pangan berkualitas
4.344.020.000 4.342.164.000 99,96 TP
Program dukungan manajemen 99.100.000 99.000.000 99,90 TP
Program nilai tambah dan daya saing
industri
13.910.000 13.570.000 97,56
Program ketersediaan, akses dan konsumsi
pangan berkualitas
125.410.000 124.248.000 99,07 TP
Program nilai tambah dan daya saing
industri
26.100.000 25.900.000 99,23
Program ketersediaan, akses dan konsumsi
pangan berkualitas
1.022.810.000 1.022.810.000 100,00
Program nilai tambah dan daya saing
industri
14.650.000 14.650.000 100,00
JUMLAH 6.232.724.000 6.218.331.000 99,77
KET.
6
Dekonsentrasi
No Program, Kegiatan, Sub Kegiatan Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) %
Penanganan Covid-19 di Tingkat Desa dan
Kelurahan
337.318.000 287.908.000 85,35
Pembinaan Penanganan Covid-19 di Tingkat
Desa dan Kelurahan
397.801.900 397.801.900 100,00
Pengadaan Pendukung Pelaksanaan
Penanganan Covid-19 di Tingkat Desa dan
Kelurahan
810.666.940 808.716.940 99,76
Jumlah 5.887.261.710 5.768.904.210 97,99
JUMLAH TOTAL 91.677.204.778 67.616.323.656 73,75
BELANJA TUGAS PEMBANTUAN DARI PEMERINTAH PUSAT KEPADA PEMERINTAH
KABUPATEN CIAMIS TA 2021
Disamping belanja APBD TA 2021 tersebut diatas, Pemerintah Kabupaten Ciamis dalam
rangka pelaksanaan pembangunan dan pelayanan masyarakatnya juga menerima Dana Tugas Pembantuan
dari Pemerintah Pusat. Belanja Tugas Pembantuan tersebut berasal dari Kementerian Departemen terkait
dengan jumlah anggaran dan realisasi sebagai berikut:
5.2. POS-POS LAPORAN PERUBAHAN SALDO ANGGARAN LEBIH
Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih (LPSAL) adalah laporan yang menyajikan informasi kenaikan
dan penurunan Saldo Anggaran Lebih (SAL) pada tahun pelaporan. Laporan Perubahan SAL tahun 2021
dapat dijelaskan sebagai berikut:
5.2.1 Saldo Anggaran Lebih (SAL) Awal
Adalah gunggungan saldo yang berasal dari akumulasi SiLPA tahuntahun anggaran sebelumnya dan tahun
berjalan serta penyesuaian lain yang diperkenankan. Saldo Anggaran Lebih Awal Tahun 2021 sebesar
Rp82.756.106.947,84 mengalami penurunan sebesar Rp162.951.306.312,84 dibanding SAL awal Tahun
2020 sebesar Rp245.707.413.260,68.
5.2.2 Penggunaan SAL sebagai Penerimaan Pembiayaan Tahun Berjalan
Merupakan Saldo Anggaran Lebih yang telah digunakan sebagai Penerimaan Pembiayaan Tahun Berjalan.
Tahun 2021 Penggunaan SAL sebagai Penerimaan Pembiayaan Tahun Berjalan sebesar
Rp82.756.106.947,84 mengalami penurunan sebesar (Rp162.951.306.312,84) dibanding SAL awal Tahun
2020 sebesar Rp245.707.413.260,68.
5.2.3 Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran SiLPA/SiKPA
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162799
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Adalah selisih lebih/ kurang antara realisasi pendapatan LRA dan belanja, serta penerimaan dan
pengeluaran pembiayaan dalam APBD selama satu periode pelaporan SiLPA tahun 2021 sebesar
Rp45.499.419.291,14 mengalami penurunan sebesar (Rp37.256.687.656,70) dibandingkan dengan TA
2020 sebesar Rp82.756.106.947,84,00.
5.2.4 Koreksi Kesalahan Pembukuan Tahun Sebelumnya
Adalah koreksi kesalahan Pembukuan yang berhubungan dengan periode sebelumnya. Untuk tahun 2021
tidak terdapat koreksi pembukuan tahun sebelumnya.
5.2.5 Koreksi Lain-Lain
Adalah koreksi berupa penambahan atau pengurangan Kas di Kas Daerah karena adanya kesalahan
pencatatan dan kelebihan bayar PFK BUD. Untuk tahun 2021 tidak terdapat koreksi Lain-lain pada Kas di
Kas Daerah dan koreksi kelebihan bayar PFK pada Bendahara Umum Daerah (BUD).
5.2.6 Saldo Anggaran Lebih Tahun 2021
Saldo Anggaran Lebih Tahun 2021 sebesar Rp45.499.419.291,14.
5.3. POS-POS NERACA
5.3.1. ASET
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.1 ASET LANCAR 146.711.978.836,04 181.296.777.228,10
Nilai saldo Aset Lancar per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp146.711.978.836,04 sedangkan nilai saldo
Aset Lancar per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp181.296.777.228,10 atau mengalami penurunan
sebesar (21,30%). Nilai saldo Aset Lancar per 31 Desember 2021 sebesar Rp146.711.978.836,04 terdiri
dari saldo Kas sebesar Rp45.499.419.291,14; saldo Piutang sebesar Rp 63.755.870.006,05; saldo Piutang
Lain-lain sebesar Rp00,00; saldo Beban Dibayar Dimuka sebesar Rp255.391.666,67; dan saldo Persediaan
sebesar Rp 37.201.297.872,18
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.1.1 Kas 45.499.419.291,14 82.756.106.947,84
Nilai saldo Kas per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp45.499.419.291,14 sedangkan nilai saldo Kas per
31 Desember 2020 adalah sebesar Rp82.756.106.947,84 atau mengalami penurunan sebesar (45,02%).
Nilai saldo Kas per 31 Desember 2021 sebesar Rp45.499.419.291,14 terdiri dari saldo Kas di Kas Daerah
sebesar Rp756.299.849,84 yaitu saldo Kas Daerah di RKUD BJB sebesar Rp669.718.056,00 dan saldo
Kas Daerah di bank persepsi BRI sebesar Rp86.581.793,84; saldo Kas di Bendahara Penerimaan sebesar
Rp0,00 atau nihil; saldo Kas di Bendahara Pengeluaran SKPD sebesar Rp21.823.407,10; saldo Kas di Kas
BLUD RSUD sebesar Rp 41.584.679.495,00; saldo Kas di Kas BLUD Puskesmas sebesar
Rp2.214.356.648,00; dan saldo Kas di Kas Lainnya berupa saldo kas di Bendahara Dana BOS SD/SMP
sebesar Rp922.259.891,20 yang diperoleh melalui hasil Pemeriksaan Kas yang dituangkan dalam Berita
Acara Pemeriksaan Kas dan hasil rekonsiliasi dengan semua bank persepsi, dengan rincian sebagai
berikut :
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162800
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Rincian lebih lanjut disajikan pada Lampiran CALK.1.
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.1.1.a Kas di Kas Daerah 756.299.849,84 65.282.381.423,84
Nilai Saldo Kas di Kas Daerah Rekening Kas Umum Daerah (RKUD) per 31 Desember 2021 adalah
sebesar Rp756.299.849,84 sedangkan nilai saldo Kas di Rekening Kas Umum Daerah (RKUD) per 31
Desember 2020 adalah sebesar Rp65.282.381.423,84 mengalami penurunan sebesar (98,84%). Terjadinya
penurunan sebesar Rp64.526.081.574,00 apabila dibandingkan dengan saldo kas tahun lalu disebabkan
karena arus kas dana yang masuk dari Penerimaan Pembiayaan tidak tercapai sesuai anggaran yang sudah
ditetapkan.
Adapun mutasi di Rekening Kas Umum Daerah (RKUD) selama periode 01 Januari 2021 sampai
dengan 31 Desember 2021 adalah sebagai berikut:
Nilai saldo Kas di Kas Daerah per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp756.299.849,84 terdapat
pada :
a. Bank BJB Cabang Ciamis sebesar Rp 669.718.056,00
b. Bank Rakyat Indonesia Cabang Ciamis sebesar Rp 86.581.793,84
Jumlah Rp 756.299.849,84
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.1.1.b Kas di Bendahara Penerimaan 00,00 00,00
Nilai saldo Kas di Bendahara Penerimaan per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp00,00 atau nihil, dan
saldo Kas di Bendahara Penerimaan per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp00,00 atau nihil.
No. URAIAN 31 DESEMBER 2021 31 DESEMBER 2020 KETERANGAN(1) (2) (3) (4) (5)
1. Bank Jabar Banten (BJB) 669.718.056,00 65.158.975.351,00
2. Bank BRI 86.581.793,84 123.406.072,84
3. Kas BLUD di BJB 41.584.679.495,00 10.043.279.186,00
Kas BLUD di BSM
4. Kas BPJS di 37 Puskesmas 2.214.356.648,00 5.030.137.955,00
5. Kas di Bendahara Pengeluaran SKPD 21.823.407,10 -
6. Kas di Bendahara Penerimaan SKPD - -
7. Kas di Kas Lainnya (Dana Bos) 922.259.891,20 2.400.308.383,00
JUMLAH 45.499.419.291,14 82.756.106.947,84
Terdiri dari :
- Giro Kas Daerah di BJB 669.718.056,00 65.158.975.351,00 Rekening Giro RKUD Nomor 0004.03845.003
- Giro Kas Daerah di BRI 86.581.793,84 123.406.072,84 Rekening Giro Nomor 0104.01.000033.30.4
- Deposito di BJB - - -
- Deposito di BRI - - -
- Giro Kas BLUD di BJB 41.584.679.495,00 10.043.279.186,00 Rekening Giro Nomor 0017006738002
- Deposito BLUD di BJB - -
- Giro Kas BPJS Puskesmas di BJB 2.214.356.648,00 5.030.137.955,00 Rekening Giro pada 37 Bendahara JKN Puskesmas
- Kas Tunai di Bendahara Pengeluaran SKPD 21.823.407,10 - -
- Kas Tunai di Bendahara Penerimaan SKPD - - -
- Kas Tunai Lainnya di Bendahara BOS 922.259.891,20 2.400.308.383,00 Rekening Bendahara Sekolah/BOS
- Kas Tunai di Bendahara Penerimaan SKPD - -
No. URAIAN 31 Desember 2021 31 Desember 2020 KET.
1 3 4 5
1.
a. Kas Daerah 65.282.381.423,84 227.110.477.605,84
2.
Kas Daerah 2.112.611.888.264,00 2.091.397.246.395,00
3.
Kas Daerah 2.177.137.969.838,00 2.253.225.342.577,00
4.
a. Kas Daerah 756.299.849,84 65.282.381.423,84
756.299.849,84 65.282.381.423,84
2
Saldo Awal
Arus Kas Masuk
Arus Kas Keluar
Saldo Akhir Kas Daerah
Total Arus Kas Akhir
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162801
Pemerintah Kabupaten Ciamis
No. URAIAN Per 31 Desember 2021 Per 31 Desember 2020 KETERANGAN
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Saldo Awal 10.043.279.186,00 4.989.623.604,84
2. Arus Kas Masuk BLUD 127.407.763.387,00 104.326.051.479,16
3. Arus Kas Keluar BLUD 95.866.363.078,00 99.272.395.898,00
4. Saldo Akhir 41.584.679.495,00 10.043.279.186,00
No. URAIAN Per 31 Desember 2021 Per 31 Desember 2020 KETERANGAN
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Saldo Awal Kas Dana Kapitasi JKN 5.030.137.955,00 6.693.840.906,00 Saldo Kas Dana Kapitasi JKN di
Rekening BJB 37 Puskesmas2. Arus Kas Masuk Kas Dana Kapitasi JKN 55.588.044.711,00 59.085.745.420,00 Saldo Pendapatan Jasa Giro Dana
Kapitasi JKN di Rekening BJB 37 3. Arus Kas Keluar Kas Dana Kapitasi JKN 58.422.283.109,00 60.749.448.371,00 Saldo Kas Tunai Dana Kapitasi JKN
di Bendahara Pengeluaran 37 4. Penerimaan Perhitungan Pihak Ketiga (Pajak Restoran) 18.457.091,00 - disetor Tahun 2022
5. Pengeluaran Perhitungan Pihak Ketiga (Pajak Restoran) - -
Total Arus Kas Akhir Dana Kapitasi JKN 2.214.356.648,00 5.030.137.955,00
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.1.1.c Kas di Bendahara Pengeluaran 21.823.407,10 00,00
Nilai saldo Kas di Bendahara Pengeluaran per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp 21.823.407,10 dan
nilai saldo Kas di Bendahara Pengeluaran per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp00,00 atau nihil. Saldo
Kas di Bendahara Pengeluaran sebesar Rp 21.823.407,10 adalah saldo utang pajak makan minum (pajak
PHR) di bendahara pengeluaran per 31 Desember 2021 belum disetor ke Kas Daerah. Sedangkan Seluruh
saldo kas Bendahara Pengeluaran dari Penyerapan Belanja telah di setorkan seluruhnya sebelum tanggal
31 Desember 2021.
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.1.1.d Kas di BLUD 43.799.036.143,00 15.073.417.141,00
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.1.1.d.1 Kas di BLUD RSUD 41.584.679.495,00 10.043.279.186,00
Nilai saldo Kas di BLUD RSUD per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp41.584.679.495,00 sedangkan
nilai saldo Kas di BLUD RSUD per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp10.043.279.186,00. Apabila
dibandingkan dengan saldo tahun lalu naik sebesar Rp31.541.400.309,00 atau 314,05% disebabkan karena
meningkatnya realisasi pendapatan pada tahun 2021 yang berasal dari Klaim BPJS Kesehatan Tahun 2021
yang dibayar dan terealisasi tahun berjalan atau Tahun 2021. Saldo Kas di BLUD RSUD sebesar
Rp41.584.679.495,00 telah sesuai dengan Berita Acara Pemeriksaan Kas dan berada pada rekening Bank
Jabar Banten nomor 0017.00.6738.00.2 sebesar Rp41.584.679.495,00. Sedangkan mutasi di Kas BLUD
RSUD selama periode 1 Januari 2021 sampai dengan 31 Desember 2021 adalah sebagai berikut:
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.1.1.d 2 Kas di Bendahara BLUD Puskesmas 2.214.356.648,00 5.030.137.955,00
Nilai saldo Kas di Bendahara BLUD Puskesmas per 31 Desember 2021 adalah sebesar
Rp2.214.356.648,00 atau turun sebesar (55,98%) dari nilai saldo Kas di Bendahara BLUD Puskesmas per
31 Desember 2020 adalah sebesar Rp5.030.137.955,00. Turunnya saldo akhir kas apabila dibandingkan
dengan saldo akhir kas tahun lalu disebabkan karena adanya penurunan pendapatan dan meningkatnya
belanja BLUD puskesmas. Saldo Kas di Bendahara BLUD Puskesmas sebesar Rp2.214.356.648,00 terdiri
dari saldo kas Blud Puskesmas sebesar Rp2.195.899.557,00 dan saldo kas utang pajak makan minum (pajak
PHR) sebesar Rp18.457.091,00 dengan rincian sebagai berikut:
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162802
Pemerintah Kabupaten Ciamis
No. URAIAN Per 31 Desember 2021 Per 31 Desember 2020
(1) (2) (3) (4)
1. Saldo Awal Kas Dana BOS 2.400.308.383,00 6.913.471.144,00
2. Arus Kas Masuk Kas Dana BOS 113.913.380.000,00 119.910.240.000,00
3. Arus Kas Keluar Kas Dana BOS 115.673.066.560,00 124.423.402.761,00
4. Penerimaan Perhitungan Pihak Ketiga (Pajak Restoran) 281.638.068,20 -
5. Pengeluaran Perhitungan Pihak Ketiga (Pajak Restoran) - -
Total Arus Kas Akhir BOS 922.259.891,20 2.400.308.383,00
KETERANGAN
(5)
Dana Bos Rp113.073.380.000,00 dan Afirmasi
Kinerja sebesar Rp840.000.000,00
URAIAN 31 DESEMBER 2021
(AUDITED)
31 DESEMBER 2020
(AUDITED)
(1) (2) (3)
PIUTANG 63.755.870.006,05 28.010.130.540,50
Piutang Pajak 18.000.437.822,20 16.093.606.308,90
Penyisihan Piutang Pajak (6.713.213.363,15) (5.248.232.063,40)
Piutang Pajak Netto 11.287.224.459,05 10.845.374.245,50
Piutang Retribusi 3.533.535.903,00 3.392.699.873,00
Penyisihan Piutang Retribusi (3.448.628.073,00) (3.355.059.305,00)
Piutang Retribusi Netto 84.907.830,00 37.640.568,00
Piutang Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan 3.794.256.622,00 -
Penyisihan Piutang Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan (18.971.283,00) -
Piutang Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan Netto 3.775.285.339,00 -
Piutang Lain-lain PAD yang Sah 28.987.148.603,00 8.174.716.321,00
Penyisihan Piutang Lain-lain PAD yang Sah (6.377.658.872,00) (5.370.121.942,00)
Piutang Piutang Lain-lain PAD yang Sah Netto 22.609.489.731,00 2.804.594.379,00
Piutang Dana Bagi Hasil Pusat 441.363.223,00 9.953.115.103,00
Penyisihan Dana Dana Bagi Hasil Pusat (2.206.816,00) (49.765.576,00)
Piutang Dana Bagi Hasil Pusat Netto 439.156.407,00 9.903.349.527,00
Piutang Dana Bagi Hasil 7.260.396.409,00 4.420.985.820,00
Penyisihan Piutang Dana Bagi Hasil (36.301.982,00) (22.104.929,00)
Piutang Dana Bagi Hasil Netto 7.224.094.427,00 4.398.880.891,00
Piutang Pendapatan Hibah 18.427.851.068,00 -
Penyisihan Piutang Pendapatan Hibah (92.139.255,00) -
Piutang Pendapatan Hibah Netto 18.335.711.813,00 -
Bagian Lancar Tagihan Penjualan Angsuran - 56.747.000,00
Penyisihan Piutang Bagian Lancar Tagihan Penjualan Angsuran - (36.456.070,00)
Bagian Lancar Tagihan Penjualan Angsuran Netto - 20.290.930,00
Bagian Lancar Tuntutan Perbendaharaan - 22.304.559,00
Penyisihan Piutang Bagian Lancar Tuntutan Perbendaharaan - (22.304.559,00)
Bagian Lancar Tuntutan Perbendaharaan Netto - -
Bagian Lancar Piutang TGR 1.469.901.881,00 1.476.452.027,00
Penyisihan Piutang Bagian Lancar Piutang TGR (1.469.901.881,00) (1.476.452.027,00)
Bagian Lancar Piutang TGR Netto - -
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.1.1.e Kas di Kas Lainnya 922.259.891,20 2.400.308.383,00
Nilai saldo Kas Lainnya per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp922.259.891,20 sedangkan nilai saldo
per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp2.400.308.383,00 atau turun sebesar (61,58%). Nilai saldo Kas di
Kas Lainnya per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp922.259.891,20 merupakan nilai saldo akhir yang
ada di Bendahara BOS tersebar di 741 Sekolah Dasar Negeri dan 80 Sekolah Menengah Pertama Negeri
yang bersumber dari Dana BOS dan Afirmasi Kinerja. Terdiri dari sisa dana BOS Sekolah Dasar Negeri
sebesar Rp153.212.534,00; sisa dana BOS Sekolah Menengah Pertama sebesar Rp487.409.289,00 dan
saldo kas utang pajak makan minum (pajak PHR) sebesar Rp281.638.068,20. Sisa Dana BOS akhir sebesar
Rp922.259.891,20 merupakan penjumlahan dari saldo awal BOS per 31 Desember 2020 sebesar
Rp2.400.308.383,00 ditambah realisasi penerimaan hibah BOS Reguler Rp113.073.380.000,00; BOS
Afirmasi dan kinerja Rp840.000.000,00; penerimaan perhitungan pihak ketiga Rp281.638.068,20;
dikurangi belanja Dana BOS tahun 2021 sebesar Rp115.673.066.560,00 dengan rincian sebagai berikut :
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.1.2 PIUTANG 81.914.891.531,20 43.590.627.011,90
Penyisihan (18.159.021.525,15) (15.580.496.471,40)
Piutang Netto 63.755.870.006,05 28.010.130.540,50
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162803
Pemerintah Kabupaten Ciamis
TOTAL PENAMBAHAN TOTAL PENGURANGAN
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
Piutang Pajak Daerah 16.093.606.308,90 72.480.956.571,30 (70.574.125.058,00) 18.000.437.822,20 (6.713.213.363,15) 11.287.224.459,05
1. Piutang Pajak Hotel 29.112.688,00 455.828.511,00 (459.863.809,00) 25.077.390,00 (161.487,00) 24.915.903,00
2. Piutang Pajak Restoran 79.197.431,50 5.708.163.094,30 (5.373.241.433,00) 414.119.092,80 (23.582.529,75) 390.536.563,05
3. Piutang Pajak Hiburan 499.994,50 45.944.600,00 (45.944.600,00) 499.994,50 (139.994,50) 360.000,00
4. Piutang Pajak Reklame 584.979.558,00 1.975.687.025,00 (1.948.869.296,00) 611.797.287,00 (215.654.399,00) 396.142.888,00
5. Piutang Pajak Penerangan Jalan 2.440.408.308,00 32.787.186.790,00 (32.365.519.284,00) 2.862.075.814,00 (14.310.379,00) 2.847.765.435,00
6. Piutang Pajak Parkir 830.997,50 91.957.700,00 (91.256.700,00) 1.531.997,50 (523.232,50) 1.008.765,00
7. Piutang Pajak Air Tanah 37.431.402,40 96.007.905,00 (97.564.760,00) 35.874.547,40 (22.548.631,40) 13.325.916,00
8. Piutang Pajak Sarang Burung Walet - 475.000,00 (475.000,00) - - -
9. Piutang Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan - - - - - -
10. Piutang Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan 12.921.145.929,00 24.585.019.385,00 (23.456.703.615,00) 14.049.461.699,00 (6.436.292.710,00) 7.613.168.989,00
11. Piutang Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan - 6.734.686.561,00 (6.734.686.561,00) - - -
JUMLAH TOTAL PIUTANG 16.093.606.308,90 72.480.956.571,30 (70.574.125.058,00) 18.000.437.822,20 (6.713.213.363,15) 11.287.224.459,05
PEMERINTAH KABUPATEN CIAMIS
DAFTAR MUTASI TAMBAH KURANG PIUTANG PAJAK DAERAH
PER 31 DESEMBER 2021
NO. URAIANSALDO PIUTANG PER
31 DESEMBER 2020
MUTASI TAHUN 2021SALDO PIUTANG PER
31 DESEMBER 2021
PENYISIHAN
PIUTANG PER
31 DESEMBER 2021
NILAI BERSIH
PIUTANG PER
31 DESEMBER 2021
Nilai saldo Piutang per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp63.755.870.006,05 sedangkan nilai saldo
Piutang per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp28.010.130.540,50 atau mengalami kenaikan sebesar
125,79%. Nilai saldo Piutang per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp63.244.784.349,05 terdiri dari saldo
Piutang Pajak Netto sebesar Rp11.287.224.459,05; Saldo Piutang Retribusi Netto sebesar
Rp84.907.830,00; saldo Piutang Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan Netto sebesar
Rp3.775.285.339,00; Saldo Piutang Lain-lain PAD yang Sah Netto sebesar Rp22.609.489.731,00; Saldo
Piutang Dana Bagi Hasil Pemerintah pusat Netto sebesar Rp 439.156.407,00; Saldo Piutang Dana Bagi
Hasil Provinsi Netto sebesar Rp7.224.094.427,00; Saldo Piutang Pendapatan Hibah Netto sebesar
Rp18.335.711.813,00; Saldo Bagian Lancar Tagihan Penjualan Angsuran Netto sebesar Rp0.00: Saldo
Bagian Lancar Tuntutan Perbendaharaan Netto sebesar Rp0,00; dan Saldo Bagian Lancar Piutang TGR
Netto sebesar Rp0,00.
Rincian lebih lanjut disajikan pada Lampiran CALK 2
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.1.2.a. Piutang Pajak 18.000.437.822,20 16.093.606.308,90
Penyisihan Piutang Pajak (6.713.213.363,15) (5.248.232.063,40)
Piutang Pajak Netto 11.287.224.459,05 10.845.374.245,50
Nilai Saldo Piutang Pajak per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp18.000.437.822,20 sedangkan saldo
per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp16.093.606.308,90 atau naik sebesar 11,85%. Adanya kenaikan
tagihan Piutang Pajak per 31 Desember 2021 sebesar Rp18.000.437.822,20 disebabkan adanya kenaikan
piutang dari Piutang Pajak Restoran, Piutang Pajak Reklame, Piutang Pajak Penerangan Jalan, Piutang
Pajak Parkir dan Piutang Pajak Bumi dan Bangunan dan adanya penurunan dari Piutang Pajak Hotel dan
Piutang Pajak Air Bawah Tanah, berdasarkan hasil perhitungan antara besaran yang telah ditetapkan dalam
SKPD dengan pelunasan yang telah dilaksanakan dalam tahun berjalan dengan rincian sebagai berikut:
Rincian lebih lanjut disajikan pada Lampiran CALK.2.A
Nilai Saldo Penyisihan Piutang Pajak per 31 Desember 2021 adalah sebesar (Rp6.713.213.363,15)
sedangkan saldo penyisihan piutang pajak per 31 Desember 2020 adalah sebesar (Rp5.248.232.063,40).
Nilai Saldo Penyisihan Piutang Pajak per 31 Desember 2021 adalah sebesar (Rp6.713.213.363,15) tersebut
merupakan hasil perhitungan penyisihan piutang per 31 Desember 2021 atas pos-pos Piutang Pajak
berdasarkan basis akrual penuh sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 dan Permendagri
Nomor 64 Tahun 2013 yang merupakan taksiran nilai piutang yang kemungkinan tidak dapat diterima
pembayarannya dimasa yang akan datang dari seseorang dan/atau korporasi dan/atau entitas lain. Nilai
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162804
Pemerintah Kabupaten Ciamis
No. URAIANSALDO PER
31 DESEMBER 2021
SALDO PER
31 DESEMBER 2020KETERANGAN
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Saldo Awal Piutang 29.112.688,00 66.557.646,00
2. Koreksi tambah pengakuan atas saldo piutang tahun lau karena
adanya piutang yang belum dicatat karena baru ada pelunasan
pada tahun berjalan
14.254.109,00 250.000,00
3. Koreksi kurang pengakuan atas saldo piutang karena adanya
piutang double catat
- -
4. Saldo Awal setelah koreksi pengakuan 43.366.797,00 66.807.646,00
5. Penambahan pengakuan piutang disebabkan adanya SKP yang
diterbitkan dalam tahun berjalan
441.574.402,00 394.724.492,00
6. Pengurangan karena adanya pelunasan SKP yang diterbitkan
dalam tahun berjalan
(416.877.012,00) (365.641.804,00)
Pengurangan karena adanya pelunasan dalam tahun berjalan
atas SKP yang diterbitkan pada tahun 2020
(42.986.797,00)
7. Pengurangan karena adanya pelunasan dalam tahun berjalan
atas SKP yang diterbitkan pada tahun 2017- (66.777.646,00)
Saldo Akhir Piutang 25.077.390,00 29.112.688,00
Penyisihan Piutang Tak Tertagih (161.487,00) (148.413,00)
Saldo Akhir Piutang Bersih 24.915.903,00 28.964.275,00
(1) (2) (3) (4) (5)
Penyisihan Piutang Pajak Daerah (6.713.213.363,15) (5.248.232.063,40)
1. Penyisihan Piutang Pajak Hotel (161.487,00) (148.413,00)
2. Penyisihan Piutang Pajak Restoran (23.582.529,75) (17.227.117,00)
3. Penyisihan Piutang Pajak Hiburan (139.994,50) (101.994,50)
4. Penyisihan Piutang Pajak Reklame (215.654.399,00) (159.389.727,00)
5. Penyisihan Piutang Pajak Penerangan Jalan (14.310.379,00) (12.202.042,00)
6. Penyisihan Piutang Pajak Parkir (523.232,50) (491.702,50)
7. Penyisihan Piutang Pajak Air Tanah (22.548.631,40) (15.688.859,40)
8. Penyisihan Piutang Pajak Sarang Burung Walet - -
9. Penyisihan Piutang Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan - -
10. Penyisihan Piutang Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (6.436.292.710,00) (5.042.982.208,00)
11. Penyisihan Piutang Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan - -
JUMLAH TOTAL PENYISIHAN PIUTANG (6.713.213.363,15) (5.248.232.063,40)
PENYISIHAN PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2020KETERANGANNO. URAIAN
PENYISIHAN PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021
penyisihan piutang tak tertagih tidak bersifat akumulatif tetapi diterapkan setiap akhir periode anggaran
sesuai perkembangan kualitas piutang dengan rincian sebagai berikut:
31 Desember 2021 31 Desember 2020
a.1. Piutang Pajak Hotel 25.077.390,00 29.112.688,00
Penyisihan Piutang Pajak Hotel (161.487,00) (148.413,00)
Piutang Pajak Hotel Netto 24.915.903,00 28.964.275,00
Nilai Saldo Piutang Pajak Hotel per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp25.077.390,00 sedangkan nilai
saldo per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp29.112.688,00 atau turun sebesar (13,86%) disebabkan
karena penurunan saldo Piutang Pajak Hotel tahun 2021 sebesar Rp4.035.298,00. Pelunasan untuk tahun
2021 sebesar Rp416.877.012,00 dan pelunasan untuk tahun lalu sebesar Rp42.986.797,00 sehingga masih
terdapat sisa piutang tahun berjalan sebesar Rp25.077.390,00 yang merupakan piutang pajak tahun 2021
yang sudah jatuh tempo dan belum tertagih. Pengakuan pendapatan Pajak Hotel didahului dengan
penghitungan sendiri oleh wajib pajak (self assessment) dan dilanjutkan dengan pembayaran oleh wajib
pajak berdasarkan perhitungan sendiri tersebut.
Penyisihan Piutang Pajak Hotel per 31 Desember 2021 adalah sebesar (Rp161.487,00) berasal dari saldo
piutang yang jatuh tempo pada tahun 2021 sebesar Rp24.697.390,00 dimana piutang tersebut berumur
dibawah 1 (satu) tahun sehingga termasuk kategori piutang lancar dengan tingkat prosentase penyisihan
piutang sebesar 0,50%, dengan nilai penyisihan Piutang Pajak sebesar (Rp123.487,00) dan dari saldo
piutang tahun lalu (2020) sebesar Rp380.000,00 berumur antara lebih 1 tahun sd 2 tahun kategori piutang
kurang lancar dgn prosentase 10% dengan nilai penyisihan piutang pajak sebesar (38.000,00), sehingga
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162805
Pemerintah Kabupaten Ciamis
No. URAIANSALDO PER
31 DESEMBER
2021
SALDO PER
31 DESEMBER
2020
KETERANGAN
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Saldo Awal Piutang 79.197.431,50 43.119.801,00
Koreksi tambah pengakuan atas saldo piutang tahun 2020 karena adanya piutang yang belum tercatat
816.900,00 -
Koreksi tambah pengakuan atas saldo piutang tahun 2019 karena adanya piutang yang belum tercatat
- 4.113.000,00
2. Saldo Awal setelah koreksi pengakuan 80.014.331,50 47.232.801,00
Penambahan pengakuan piutang disebabkan adanya SKP yang diterbitkan dalam tahun berjalan
5.707.346.194,30 4.595.074.921
Pengurangan karena adanya pelunasan dalam tahun berjalan
atas SKP yang diterbitkan dalam tahun berjalan
(5.355.886.933,00) (4.533.758.323)
Pengurangan karena adanya pelunasan dalam tahun berjalan
atas SKP yang diterbitkan dalam tahun 2020
(17.354.500,00) -
Pengurangan karena adanya pelunasan dalam tahun berjalan
atas SKP yang diterbitkan dalam tahun 2019
- (29.351.967)
Saldo Akhir Piutang 414.119.092,80 79.197.431,50
Penyisihan Piutang Tak Tertagih (23.582.529,75) (17.227.117)
Saldo Akhir Piutang Bersih 390.536.563,05 61.970.314,50
No. URAIANTAHUN
PAJAK
SALDO PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021
UMUR
PIUTANG
KUALITAS
PIUTANG
TAKSIRAN
PENYISIHAN
NILAI
PENYISIHAN
SALDO BERSIH PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1. Penyisihan Piutang Pajak Hotel 2021 24.697.390,00 x < 1 LANCAR 0,50% 123.487,00 24.573.903,00
2. Penyisihan Piutang Pajak Hotel2020
380.000,00 1 ≤ x < 2 KURANG
LANCAR
10% 38.000,00 342.000,00
3. Penyisihan Piutang Pajak Hotel 2019 - 2 ≤ x < 5 DIRAGUKAN 50% - -
4. Penyisihan Piutang Pajak Hotel ≥2016 - x ≥ 5 MACET 100% - -
JUMLAH 25.077.390,00 161.487,00 24.915.903,00
nilai bersih yang bisa ditagih dari piutang pajak hotel tersebut adalah sebesar Rp24.915.903,00 dengan
rincian perhitungan penyisihan piutang sebagai berikut :
31 Desember 2021 31 Desember 2020
a.2. Piutang Pajak Restoran 414.119.092,80 79.197.431,50
Penyisihan Piutang Pajak Restoran (23.582.529,75) (17.227.117,00)
Piutang Pajak Restoran Netto 390.536.563,05 61.970.314,50
Nilai Saldo Piutang Pajak Restoran per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp414.119.092,80 sedangkan
nilai saldo per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp79.197.431,50 atau naik sebesar 422,89% disebabkan
karena adanya Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKP) tahun 2021 sebesar Rp5.707.346.194,30. Sedangkan
pelunasan dalam tahun berjalan sebesar Rp5.355.886.933,00, untuk pelunasan tahun lalu sebesar
Rp17.354.500,00, sehingga terdapat saldo piutang per 31 Desember 2021 adalah sebesar
Rp414.119.092,80 dengan rincian mutasi sebagai berikut :
Penyisihan Piutang Pajak Restoran per 31 Desember 2021 sebesar (Rp23.582.529,75) dikarenakan berasal
dari saldo piutang tahun 2021 adalah sebesar Rp351.459.261,30 yang berumur dibawah 1 (satu) tahun
sehingga termasuk kategori piutang lancar dengan tingkat prosentase penyisihan sebesar 0,50% dengan
nilai penyisihan sebesar (Rp1.757.296,00), piutang yang berumur lebih 1 (satu) tahun sampai dengan 2
(dua) tahun sebesar Rp44.778.997,50 sehingga termasuk kategori piutang kurang lancar dengan tingkat
prosentase penyisihan sebesar 10% dengan nilai penyisihan sebesar (Rp4.477.899,75), piutang yang
berumur lebih 2 (dua) tahun sampai dengan 5 (lima) tahun sebesar Rp 1.067.000,00 sehingga termasuk
kategori piutang diragukan dengan tingkat prosentase penyisihan sebesar 50% dengan nilai penyisihan
sebesar (Rp533.500,00), dan saldo piutang diatas tahun 2016 termasuk kategori piutang macet dengan
tingkat prosentase penyisihan sebesar 100% dengan nilai penyisihan sebesar (Rp 16.813.834,00). Dengan
demikian nilai Penyisihan Piutang Pajak Restoran tersebut sebesar (Rp23.582.529,75), sehingga nilai
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162806
Pemerintah Kabupaten Ciamis
No. URAIANTAHUN
PAJAK
SALDO PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021
UMUR
PIUTANG
KUALITAS
PIUTANG
TAKSIRAN
PENYISIHAN
NILAI
PENYISIHAN
SALDO BERSIH PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1. Penyisihan Piutang Pajak Restoran 2021 351.459.261,30 x < 1 Lancar 0,50% 1.757.296,00 349.701.965,30
2. Penyisihan Piutang Pajak Restoran 2020 44.778.997,50 1 ≤ x < 2 Kurang Lancar 10% 4.477.899,75 40.301.097,75
3. Penyisihan Piutang Pajak Restoran 2019 1.067.000,00 2 ≤ x < 5 Diragukan 50% 533.500,00 533.500,00
4. Penyisihan Piutang Pajak Restoran ≥2016 16.813.834,00 x ≥ 5 Macet 100% 16.813.834,00 -
JUMLAH 414.119.092,80 23.582.529,75 390.536.563,05
No. URAIANSALDO PER
31 DESEMBER 2021
SALDO PER
31 DESEMBER 2020KET.
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Saldo Awal Piutang 499.994,50 7.202.244,50
2. Saldo Awal setelah koreksi pengakuan 499.994,50 7.202.244,50
3. Penambahan pengakuan piutang disebabkan adanya SKP
yang diterbitkan dalam tahun berjalan
45.944.600,00 71.908.525,00
4. Pengurangan karena adanya pelunasan SKP yang diterbitkan
dalam tahun berjalan
(45.944.600,00) (71.508.525,00)
5. Pengurangan karena adanya pelunasan dalam tahun berjalan
atas SKP yang diterbitkan tahun 2017
- (7.102.250,00)
Saldo Akhir Piutang 499.994,50 499.994,50
Penyisihan Piutang Tak Tertagih (139.994,50) (101.994,50)
Saldo Akhir Piutang Bersih 360.000,00 398.000,00
No. URAIANTAHUN
PAJAK
SALDO PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021
UMUR
PIUTANG
KUALITAS
PIUTANG
TAKSIRAN
PENYISIHAN
NILAI
PENYISIHAN
SALDO BERSIH PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1. Penyisihan Piutang Pajak Hiburan 2021 x < 1 LANCAR 0,50% - -
2. Penyisihan Piutang Pajak Hiburan 2020 400.000,00 1 ≤ x < 2 KURANG LANCAR 10% 40.000,00 360.000,00
3. Penyisihan Piutang Pajak Hiburan 2019 2 ≤ x < 5 DIRAGUKAN 50% - -
4. Penyisihan Piutang Pajak Hiburan ≥2016 99.994,50 x ≥ 5 MACET 100% 99.994,50 -
JUMLAH 499.994,50 139.994,50 360.000,00
bersih yang bisa ditagih dari piutang pajak restoran tersebut adalah sebesar Rp390.536.563,05 dengan
rincian sebagai berikut :
Nilai Saldo Piutang Pajak Hiburan per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp499.994,50 sama dengan saldo
per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp499.994,50 atau naik/turun sebesar 0% disebabkan adanya
tambahan pengakuan baru piutang pajak tahun 2021 sebesar Rp45.944.600,00 dan telah dilunasi dalam
tahun berjalan sebesar Rp45.944.600,00, sehingga masih terdapat piutang tahun 2021 sebesar
Rp499.994,50 yang sudah jatuh tempo dan belum tertagih dengan rincian mutasi sebagai berikut:
Penyisihan Piutang Pajak Hiburan per 31 Desember 2021 sebesar (Rp139.994,50) berasal dari nilai total
piutang tahun 2021 sebesar Rp499.994,50 yang berumur diatas 1 (satu) tahun hingga 2 (dua) tahun
sehingga termasuk kategori piutang kurang lancar dengan tingkat prosentase penyisihan piutang sebesar
10% dengan nilai penyisihan sebesar (Rp40.000,00). Piutang tahun 2014 sebesar Rp99.994,50 yang
berumur diatas 5 (lima) tahun sehingga termasuk kategori piutang macet dengan tingkat prosentase
penyisihan piutang sebesar 100% dengan nilai penyisihan sebesar (Rp99.994,50). Dengan demikian nilai
Penyisihan Piutang Pajak Hiburan tersebut sebesar (Rp139.994,50) sehingga nilai bersih yang bisa ditagih
dari piutang pajak restoran tersebut adalah sebesar Rp360.000,00 dengan rincian sebagai berikut:
31 Desember 2021 31 Desember 2020
a.3. Piutang Pajak Hiburan 499.994,50 499.994,50
Penyisihan Piutang Pajak Hiburan (139.994,50) (101.994,50)
Piutang Pajak Hiburan Netto 360.000,00 398.000,00
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162807
Pemerintah Kabupaten Ciamis
No. URAIANSALDO PER
31 DESEMBER 2021
SALDO PER
31 DESEMBER 2020KET.
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Saldo Awal Piutang 584.979.558,00 432.262.759,00
2. Koreksi tambah pengakuan atas saldo piutang tahun lalu - 514.800,00
3. Saldo Awal setelah koreksi pengakuan 584.979.558,00 432.777.559,00
4. Penambahan pengakuan piutang disebabkan adanya SKP yang diterbitkan dalam tahun berjalan 1.975.687.025,00 1.652.232.267,00
5. Pengurangan pengakuan piutang karena adanya pelunasan atas SKP yang diterbitkan pada tahun berjalan (1.765.773.655,00) (1.414.944.173,00)
6. Pengurangan karena adanya pelunasan dlm tahun berjalan atas SKP yang diterbitkan pd tahun lalu (181.393.701,00) -
7. Pengurangan karena adanya pelunasan dalam tahun berjalan atas SKP yang diterbitkan pada tahun 2019 (337.920,00) (85.086.095,00)
8. Pengurangan karena adanya pelunasan dalam tahun berjalan atas SKP yang diterbitkan pada tahun 2018 (595.000,00)
9. Pengurangan karena adanya pelunasan dalam tahun berjalan atas SKP yang diterbitkan pada tahun 2017 (589.500,00)
10. Pengurangan karena adanya pelunasan dalam tahun berjalan atas SKP yang diterbitkan pada tahun 2016 (179.520,00)
Saldo Akhir Piutang 611.797.287,00 584.979.558,00
Penyisihan Piutang Tak Tertagih (215.654.399,00) (159.389.727,00)
Saldo Akhir Piutang Bersih 396.142.888,00 425.589.831,00
No. URAIANTAHUN
PAJAK
SALDO PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021
UMUR
PIUTANG
KUALITAS
PIUTANG
TAKSIRAN
PENYISIHAN
NILAI
PENYISIHAN
SALDO BERSIH PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1. Penyisihan Piutang Pajak Reklame 2021 209.913.370,00 x < 1 LANCAR 0,50% 1.049.567,00 208.863.803,00
2. Penyisihan Piutang Pajak Reklame 2020 55.894.393,00 1 ≤ x < 2 KURANG LANCAR 10% 5.589.439,00 50.304.954,00
1. Penyisihan Piutang Pajak Reklame 2019 103.249.222,00 2 ≤ x < 5 DIRAGUKAN 50% 51.624.611,00 51.624.611,00
2. Penyisihan Piutang Pajak Reklame 2018 107.559.836,00 2 ≤ x < 5 DIRAGUKAN 50% 53.779.918,00 53.779.918,00
1. Penyisihan Piutang Pajak Reklame 2017 63.139.205,00 2 ≤ x < 5 DIRAGUKAN 50% 31.569.603,00 31.569.602,00
2. Penyisihan Piutang Pajak Reklame ≥2016 72.041.261,00 2 ≤ x < 5 MACET 100% 72.041.261,00 -
JUMLAH 611.797.287,00 215.654.399,00 396.142.888,00
Nilai Saldo Piutang Pajak Reklame per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp611.797.287,00 sedangkan
saldo per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp584.979.558,00 00 atau naik sebesar 4,58% disebabkan
adanya tambahan pengakuan piutang pajak disebabkan adanya SKP tahun 2021 sebesar
Rp1.975.687.025,00 dan koreksi tambah pengakuan atas saldo piutang tahun lalu sebesar Rp00,00
sedangkan pelunasan dalam tahun berjalan sebesar Rp1.765.773.655,00, dan sebesar Rp183.095.641,00
untuk pelunasan piutang tahun sebelumnya, sehingga masih terdapat saldo piutang sebesar
Rp611.797.287,00; yang terdiri dari saldo Piutang Pajak Reklame Billboard sebesar Rp492.508.850,00;
reklame kain sebesar Rp113.804.062,00 dan reklame melekat/stiker sebesar Rp5.484.375,00 dengan
rincian mutasi sebagai berikut :
Penyisihan Piutang Pajak Reklame per 31 Desember 2021 sebesar (Rp215.654.399,00) berasal dari nilai
total piutang sebesar Rp611.797.287,00. Saldo piutang yang berumur dibawah 1 (satu) tahun sebesar
Rp209.913.370,00 termasuk kategori piutang lancar dengan tingkat prosentase penyisihan piutang sebesar
0,50% dengan nilai penyisihan sebesar (Rp1.049.567,00); saldo piutang tahun 2020 sebesar
Rp55.894.393,00 yang berumur kurang dari 2 (dua) tahun termasuk kategori piutang kurang lancar dengan
tingkat prosentase penyisihan piutang sebesar 10% dengan nilai penyisihan sebesar (Rp5.589.439,00); dan
saldo piutang tahun 2017 s.d tahun 2019 sebesar Rp273.948.263,00 yang berumur kurang dari 5 (lima)
tahun termasuk kategori piutang diragukan dengan tingkat prosentase penyisihan piutang sebesar 50%
dengan nilai penyisihan sebesar (Rp136.974.132,00). Saldo piutang tahun 2016 sebesar Rp72.041.261,00
yang berumur lebih dari 5 (lima) tahun termasuk kategori piutang macet dengan tingkat prosentase
penyisihan piutang sebesar 100% dengan nilai penyisihan sebesar (Rp72.041.261,00). Dengan demikian
nilai Penyisihan Piutang Pajak Reklame tersebut sebesar (Rp215.654.399,00) sehingga nilai bersih yang
bisa ditagih dari piutang pajak reklame tersebut adalah sebesar Rp396.142.888,00 dengan rincian sebagai
berikut:
31 Desember 2021 31 Desember 2020
a.4. Piutang Pajak Reklame 611.797.287 ,00 584.979.558 ,00
Penyisihan Piutang Pajak Reklame (215.654.399,00) (159.389.727,00)
Piutang Pajak Reklame Netto 396.142.888,00 425.589.831,00
31 Desember 2021 31 Desember 2020
a.5. Piutang Pajak Penerangan Jalan A. 2.862.075.814,00 2.440.408.308,00
Penyisihan Piutang Pajak Penerangan Jalan B. (14.310.379,00) (12.202.042,00)
Piutang Pajak Penerangan JalanTanah Netto C. 2.847.765.435,00 2.428.206.266,00
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162808
Pemerintah Kabupaten Ciamis
No. URAIANSALDO PER
31 DESEMBER 2021
SALDO PER
31 DESEMBER 2020KET.
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Saldo Awal Piutang 2.440.408.308,00 2.978.727.604,00
2. Koreksi pengakuan atas saldo piutang - -
3. Saldo Awal setelah koreksi pengakuan 2.440.408.308,00 2.978.727.604,00
4. Penambahan pengakuan piutang disebabkan adanya SKP yang
diterbitkan dalam tahun berjalan
32.787.186.790,00 30.531.595.869,00
5. Pengurangan pengakuan piutang disebabkan adanya pelunasan
SKP yang diterbitkan dalam tahun berjalan
(29.925.110.976,00) (28.091.187.561,00)
6. Pengurangan karena adanya pelunasan dalam tahun berjalan
atas SKP yang diterbitkan dalam tahun 2020
(2.440.408.308,00) (2.978.727.604,00)
Saldo Akhir Piutang 2.862.075.814,00 2.440.408.308,00
Penyisihan Piutang Tak Tertagih (14.310.379,00) (12.202.042,00)
Saldo Akhir Piutang Bersih 2.847.765.435,00 2.428.206.266,00
No. URAIANTAHUN
PAJAK
SALDO PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021
UMUR
PIUTANG
KUALITAS
PIUTANG
TAKSIRAN
PENYISIHAN
NILAI
PENYISIHAN
SALDO BERSIH PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1. Penyisihan Piutang Pajak Penerangan Jalan 2021 2.862.075.814,00 x < 1 LANCAR 0,50% 14.310.379,00 2.847.765.435
JUMLAH 2.862.075.814,00 14.310.379,00 2.847.765.435
No. URAIANSALDO PER
31 DESEMBER 2021
SALDO PER
31 DESEMBER 2020KET.
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Saldo Awal Piutang 830.997,50 3.244.997,50
2. Koreksi pengakuan atas saldo piutang - -
3. Saldo Awal setelah koreksi pengakuan 830.997,50 3.244.997,50
4. Penambahan pengakuan piutang disebabkan adanya SKP yang diterbitkan dalam
tahun berjalan
91.957.700,00 84.295.900,00
5. Pengurangan pengakuan piutang disebabkan adanya pelunasan atas SKP yang
diterbitkan dalam tahun berjalan
(91.235.700,00) (83.954.900,00)
6. Pengurangan pengakuan piutang disebabkan adanya pelunasan dalam tahun
berjalan atas SKP yang diterbitkan dalam tahun 2020
(21.000,00) (2.755.000,00)
Saldo Akhir Piutang 1.531.997,50 830.997,50
Penyisihan Piutang Tak Tertagih (523.232,50) (491.702,50)
Saldo Akhir Piutang Bersih 1.008.765,00 339.295,00
Nilai Saldo Piutang Pajak Penerangan Jalan per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp2.862.075.814,00
sedangkan saldo piutang per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp2.440.408.308,00 atau naik sebesar
17,28% disebabkan adanya ketetapan Pajak Penerangan Jalan tahun 2021 sebesar Rp32.787.186.790,00
dan telah dilunasi dalam tahun berjalan sebesar Rp29.925.110.976,00 dan pembayaran tahun lalu sebesar
Rp2.440.408.308,00 dengan rincian sebagai berikut :
Nilai Saldo Penyisihan Piutang Pajak Penerangan Jalan per 31 Desember 2021 adalah sebesar
(Rp14.310.379,00) berasal dari saldo piutang Pajak Penerangan Jalan per 31 Desember 2021 sebesar
Rp2.862.075.814,00 yang berumur dibawah 1 (satu) tahun dikategorikan sebagai piutang lancar dengan
tingkat prosentase penyisihan sebesar 0,50% dengan nilai penyisihan piutang sebesar (Rp14.310.379,00)
sehingga diperoleh nilai bersih piutang sebesar Rp2.847.765.435,00 dengan rincian sebagai berikut :
31 Desember 2021 31 Desember 2020
a.6. Piutang Pajak Parkir 1.531.997,50 830.997,50
Penyisihan Piutang Pajak Parkir (523.232,50) (491.702,50)
Piutang Pajak Parkir Netto 1.008.765,00 339.295,00
Nilai Saldo Piutang Pajak Parkir per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp1.531.997,50 sedangkan saldo
per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp830.997,50 atau naik sebesar 84,36% disebabkan adanya Surat
Ketetapan Pajak (SKP) yang diterbitkan dalam tahun 2021 sebesar Rp91.957.700,00 dan terdapat
pelunasan atas Surat Ketetapan Pajak (SKP) tersebut sebesar Rp91.235.700,00, sedangkan pelunasan
dalam tahun berjalan atas piutang pajak tahun lalu sebesar Rp21.000,00. Kenaikan nilai piutang pajak
parkir tahun 2021 sebesar Rp1.531.997,50 apabila dibandingkan dengan piutang pajak tahun 2020 sebesar
Rp830.997,50 dengan rincian sebagai berikut :
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162809
Pemerintah Kabupaten Ciamis
No. URAIANSALDO PER
31 DESEMBER 2021
SALDO PER
31 DESEMBER 2020KETERANGAN
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Saldo Awal Piutang 37.431.402,40 51.813.176,40
3. Koreksi pengakuan atas saldo piutang tahun lalu padahal sudah lunas
pembayarannya
(536.952,00) -
4. Saldo Awal setelah koreksi pengakuan 36.894.450,40 51.816.994,40
5. Penambahan pengakuan piutang disebabkan adanya SKP yang
diterbitkan dalam tahun berjalan96.007.905,00 82.181.135,00
Pengurangan pengakuan piutang disebabkan adanya pelunasan dalam
tahun berjalan atas SKP yang diterbitkan pada tahun 2021
(92.355.939,00) -
6. Pengurangan pengakuan piutang disebabkan adanya pelunasan dalam
tahun berjalan atas SKP yang diterbitkan pada tahun 2020
(4.360.721,00) (74.691.246,00)
Pengurangan pengakuan piutang disebabkan adanya pelunasan dalam
tahun berjalan atas SKP yang diterbitkan pada tahun 2019
(29.600,00) (20.583.470,00)
7. Pengurangan pengakuan piutang disebabkan adanya pelunasan dalam
tahun berjalan atas SKP yang diterbitkan pada tahun 2018
- (364.200,00)
8. Pengurangan pengakuan piutang disebabkan adanya pelunasan dalam
tahun berjalan atas SKP yang diterbitkan pada tahun 2017
(36.108,00) (116.000,00)
9. Pengurangan pengakuan piutang disebabkan adanya pelunasan dalam
tahun berjalan atas SKP yang diterbitkan pada tahun 2016
(245.440,00) (382.929,00)
10. Pengurangan pengakuan piutang disebabkan adanya pelunasan dalam
tahun berjalan atas SKP yang diterbitkan pada tahun 2015
- (428.882,00)
Saldo Akhir Piutang 35.874.547,40 37.431.402,40
Penyisihan Piutang Tak Tertagih (22.548.631,40) (15.688.859,40)
No. URAIANTAHUN
PAJAK
SALDO PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021
UMUR
PIUTANG
KUALITAS
PIUTANG
TAKSIRAN
PENYISIHAN
NILAI
PENYISIHAN
SALDO BERSIH PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1. Penyisihan Piutang Pajak Parkir 2021 747.000,00 x < 1 LANCAR 0,50% 3.735,00 743.265
Penyisihan Piutang Pajak Parkir 2020 295.000,00 1 ≤ x < 2 KURANG LANCAR 10% 29.500,00 265.500
Penyisihan Piutang Pajak Parkir 2019 - 2 ≤ x < 5 DIRAGUKAN 50% - -
Penyisihan Piutang Pajak Parkir ≥2016 489.997,50 x ≥ 5 MACET 100% 489.997,50 -
Penyisihan piutang pajak parkir atas saldo piutang per 31 Desember 2021 sebesar (Rp523.232,50)
merupakan hasil perhitungan penyisihan dari saldo piutang tahun 2021 sebesar Rp1.531.997,50 yang
berumur dibawah 1 (satu) tahun dikategorikan sebagai piutang lancar tahun 2021 sebesar Rp747.000,00
dengan prosentase penyisihan sebesar 0,50% dengan nilai penyisihan sebesar (Rp3.735,00), piutang kurang
lancar tahun 2020 sebesar Rp295.000,00 dengan prosentase penyisihan sebesar 10% dengan nilai
penyisihan sebesar (Rp29.500,00) dan saldo piutang tahun 2016 sebesar Rp489.997,50 yang berumur
diatas 5 (lima) tahun dikategorikan sebagai piutang yang macet dengan prosentase penyisihan piutangnya
sebesar 100% dengan nilai penyisihan sebesar (Rp489.997,50) sehingga diperoleh penyisihan piutang
sebesar (Rp523.232,50) dengan demikian diperoleh nilai bersih piutang yang dapat ditagih setelah
penyisihan piutang adalah sebesar Rp1.008.765,00 dengan rincian sebagai berikut:
31 Desember 2021 31 Desember 2020
a.7. Piutang Pajak Air Tanah 35.874.547,40 37.431.402,40
Penyisihan Piutang Pajak Air Tanah (22.548.631,40) (15.688.859,40)
Piutang Pajak Air Tanah Netto 13.325.916,00 21.742.543,00
Nilai Saldo Piutang Pajak Air Tanah per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp35.874.547,40 sedangkan
saldo per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp37.431.402,40 atau turun sebesar (4,16%) disebabkan
adanya Surat Ketetapan Pajak (SKP) tahun 2021 sebesar Rp96.007.905,00, dan adanya pelunasan tahun
berjalan sebesar Rp92.355.939,00; pelunasan atas piutang tahun sebelumnya sebesar Rp4.671.869,00.
Dengan demikian nilai penyisihan piutang pajak air tanah tersebut sebesar (Rp22.548.631,40) sehingga
diperoleh nilai sisa piutang per 31 Desember 2021 sebesar Rp13.325.916,00 dengan rincian sebagai
berikut:
Penyisihan piutang pajak air tanah atas saldo piutang per 31 Desember 2021 sebesar (Rp22.548.631,40)
berdasarkan perhitungan penyisihan dari saldo piutang tahun 2021 sebesar Rp3.651.966,00 yang berumur
dibawah 1 (satu) tahun dikategorikan sebagai piutang lancar dengan prosentase penyisihan sebesar 0,50%
dan nilai penyisihan piutang sebesar (Rp18.260,00); saldo piutang tahun 2020 sebesar Rp2.592.216,00
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162810
Pemerintah Kabupaten Ciamis
No. URAIANTAHUN
PAJAK
SALDO PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021
UMUR
PIUTANG
KUALITAS
PIUTANG
TAKSIRAN
PENYISIHAN
NILAI
PENYISIHAN
SALDO BERSIH PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1. Penyisihan Piutang Pajak Air Tanah 2021 3.651.966,00 x < 1 LANCAR 0,50% 18.260,00 3.633.706
Penyisihan Piutang Pajak Air Tanah 2020 2.592.216,00 1 ≤ x < 2 KURANG LANCAR 10% 259.222,00 2.332.994
Penyisihan Piutang Pajak Air Tanah 2019 8.415.080,00 2 ≤ x < 5 DIRAGUKAN 50% 4.207.540,00 4.207.540 Penyisihan Piutang Pajak Air Tanah 2018 2.778.844,00 2 ≤ x < 5 DIRAGUKAN 50% 1.389.422,00 1.389.422
Penyisihan Piutang Pajak Air Tanah 2017 3.524.509,00 2 ≤ x < 5 DIRAGUKAN 50% 1.762.255,00 1.762.254
≥2016 14.911.932,40 x ≥ 5 MACET 100% 14.911.932,40 -
JUMLAH 35.874.547,40 22.548.631,40 13.325.916,00
No. URAIANSALDO PER
31 DESEMBER
2021
SALDO PER
31 DESEMBER
2020
KETERANGAN
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Saldo Awal Piutang - -
2. Koreksi pengakuan atas saldo piutang - -
3. Saldo Awal setelah koreksi pengakuan - -
4. Penambahan pengakuan piutang disebabkan adanya SKP yang diterbitkan dalam tahun berjalan
475.000,00 675.000,00
5. Pengurangan pengakuan piutang disebabkan adanya pelunasan atas SKP yang diterbitkan dalam tahun berjalan
(475.000,00) (675.000,00)
Saldo Akhir Piutang - -
Penyisihan Piutang Tak Tertagih - -
Saldo Akhir Piutang Bersih - -
yang berumur dibawah 2 (dua) tahun dikategorikan piutang kurang lancar dengan prosentase penyisihan
sebesar 10% dan nilai penyisihan piutang sebesar (Rp259.222,00); saldo piutang tahun 2019 sebesar
Rp8.415.080,00 yang berumur dibawah 5 (lima) tahun dengan kategori piutang diragukan dengan
prosentase penyisihan sebesar 50% dan nilai penyisihan piutang sebesar (Rp4.207.540,00), saldo piutang
tahun 2018 sebesar Rp2.778.844,00 yang berumur dibawah 5 (lima) tahun dengan kategori piutang
diragukan dengan prosentase penyisihan sebesar 50% dan nilai penyisihan piutang sebesar
(Rp1.389.422,00), saldo piutang tahun 2017 sebesar Rp3.524.509,00 yang berumur dibawah 5 (lima) tahun
dengan kategori piutang diragukan dengan prosentase penyisihan sebesar 50% dan nilai penyisihan piutang
sebesar (Rp1.762.255,00) serta saldo piutang tahun 2016 sebesar Rp14.911.932,40 yang berumur diatas 5
(lima) tahun dengan kategori piutang macet dengan prosentase penyisihan sebesar 100% dan nilai
penyisihan piutang sebesar (Rp14.911.932,40) . Dengan demikian diperoleh nilai bersih piutang yang dapat
ditagih setelah penyisihan piutang adalah sebesar Rp13.325.916,00 dengan rincian sebagai berikut:
Nilai Saldo Piutang Pajak Sarang Burung Walet per 31 Desember 2021 dan per 31 Desember 2020 adalah
sebesar Rp00,00 atau nihil karena nilai pajak sarang burung Walet yang ditetapkan pada tahun 2021
maupun tahun 2020 telah lunas dibayar, dengan rincian sebagai berikut :
Penyisihan piutang pajak burung walet dan kapinis per 31 Desember 2021 maupun per 31 Desember 2020
adalah sebesar Rp00,00 atau nihil karena tidak ada perhitungan piutangnya.
31 Desember 2021 31 Desember 2020
a.9. Piutang Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan 00,00 00,00
Penyisihan Piutang Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan (00,00) (00,00)
Piutang Mineral Bukan Logam dan Batuan Netto 00,00 00,00
Nilai Saldo Piutang Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan per 31 Desember 2021 dan per 31 Desember
2020 adalah sebesar Rp00,00 atau nihil. Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan Tahun 2021 tidak
terdapat target dan realisasi dengan rincian sebagai berikut :
31 Desember 2021 31 Desember 2020
a.8. Piutang Pajak Sarang Burung Walet 00,00 00,00
Penyisihan Piutang Pajak Sarang Burung Walet (00,00) (00,00)
Piutang Pajak Sarang Burung Walet Netto 00,00 00,00
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162811
Pemerintah Kabupaten Ciamis
No. URAIANSALDO PER
31 DESEMBER 2021
SALDO PER
31 DESEMBER 2020KET.
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Saldo Awal Piutang 12.921.145.929,00 9.416.984.154,00
2. Koreksi pengakuan atas saldo piutang tahun sebelumnya - (830.071,00)
3. Saldo Awal setelah koreksi pengakuan 12.921.145.929,00 9.416.154.083,00
4. Penambahan pengakuan piutang berdasarkan SKP yang diterbitkan dalam tahun berjalan 24.581.312.072,00 24.325.358.342,00
5. Pengurangan karena adanya pelunasan SKP yang diterbitkan dalam tahun lalu (tahun sebelumnya) (1.668.765.421,00) (602.609.744,00)
6. Pengurangan karena adanya pelunasan SKP yang diterbitkan dalam tahun berjalan (21.787.938.194,00) (20.213.398.572,00)
7. Pengurangan karena adanya pembatalan atas SKP yang diterbitkan tahun lalu - -
8. Pengurangan SKPD piutang tahun lalu koreksi (29.597.053,00) (4.358.180,00)
9. Koreksi pembatalan 33.304.366,00
Saldo Akhir Piutang 14.049.461.699,00 12.921.145.929,00
Penyisihan Piutang Tak Tertagih (6.436.292.710,00) (5.042.982.208,00)
Saldo Akhir Piutang Bersih 7.613.168.989,00 7.878.163.721,00
No. URAIANSALDO PER
31 DESEMBER 2021
SALDO PER
31 DESEMBER 2020KET.
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Saldo Awal Piutang - -
2. Koreksi pengakuan atas saldo piutang - -
3. Saldo Awal setelah koreksi pengakuan - -
4. Penambahan pengakuan piutang disebabkan adanya SKP yang diterbitkan dalam tahun
berjalan
- 1.080.000,00
5. Pengurangan pengakuan piutang disebabkan adanya pelunasan SKP yang diterbitkan
dalam tahun berjalan
- (1.080.000,00)
6. Pengurangan karena adanya pelunasan SKP dalam tahun lalu - -
Saldo Akhir Piutang - -
Penyisihan Piutang Tak Tertagih - -
Saldo Akhir Piutang Bersih - -
No. URAIANTAHUN
PAJAK
SALDO PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2020
UMUR
PIUTANG
KUALITAS
PIUTANG
TAKSIRAN
PENYISIHA
N
NILAI
PENYISIHAN
SALDO BERSIH PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2020
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1. Piutang Pajak Mineral Bukan Logam 2021 - x < 1 LANCAR 0,50% - -
Penyisihan Piutang Pajak Mineral Bukan Logam 2020 - 1 ≤ x < 2 KURANG LANCAR 10% - -
JUMLAH - - -
Penyisihan piutang Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan per 31 Desember 2021 maupun per 31
Desember 2020 adalah sebesar Rp00,00 atau nihil karena tidak ada perhitungan piutangnya.
Nilai Saldo Piutang Pajak Bumi dan Bangunan per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp14.049.461.699,00
sedangkan nilai saldo per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp12.921.145.929,00 atau naik sebesar 8,73%
disebabkan adanya tambahan pengakuan piutang berdasarkan Surat Ketetapan Pajak (SKP) yang
diterbitkan tahun 2021 sebesar Rp24.581.312.072,00 dan terdapat pelunasan atas PBB-P2 tahun berjalan
sebesar Rp21.787.938.194,00; pelunasan atas piutang tahun lalu sebesar Rp1.668.765.421,00; koreksi
pembatalan tahun 2020 sebesar Rp29.597.053,00 dan koreksi pembatalan karena ada pelunasan sebesar
Rp33.304.366,00. Sehingga masih terdapat nilai piutang per 31 Desember 2021 sebesar
Rp14.049.461.699,00 dengan rincian sebagai berikut :
Penyisihan piutang pajak bumi dan bangunan atas saldo piutang per 31 Desember 2021 sebesar
(Rp6.436.292.710,00), merupakan saldo piutang yang mempunyai umur piutang bervariasi mulai dari
kurang 1 (satu) tahun sampai dengan lebih dari 5 (lima) tahun dengan kualitas piutang mulai dari kategori
lancar, kurang lancar, diragukan, sampai dengan macet. Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh nilai
penyisihan piutang per 31 Desember 2021 sebesar (Rp6.436.292.710,00) sehingga nilai buku piutang
tersebut atau nilai yang kemungkinan bisa direalisasikan (Net Realizable Value) piutang tersebut adalah
sebesar Rp7.613.168.989,00 dengan perincian sebagai berikut:
31 Desember 2021 31 Desember 2020
a.10. Piutang Pajak Bumi dan Bangunan 14.049.461.699,00 12.921.145.929,00
Penyisihan Piutang Pajak Bumi dan Bangunan (6.436.292.710,00) (5.042.982.208,00)
Piutang Pajak Bumi dan Bangunan Netto 7.613.168.989,00 7.878.163.721,00
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162812
Pemerintah Kabupaten Ciamis
No. URAIANTAHUN
PAJAK
SALDO PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021
UMUR
PIUTANG
KUALITAS
PIUTANG
TAKSIRAN
PENYISIHAN
NILAI
PENYISIHAN
SALDO BERSIH PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1. Penyisihan Piutang Pajak Bumi dan Bangunan 2021 2.793.373.878,00 x < 1 LANCAR 0,50% 13.966.869,00 2.779.407.009,00
Penyisihan Piutang Pajak Bumi dan Bangunan 2020 2.715.264.381,00 1 ≤ x < 2 KURANG LANCAR 10% 271.526.438,00 2.443.737.943,00
Penyisihan Piutang Pajak Bumi dan Bangunan 2019 1.635.888.798,00 2 ≤ x < 5 DIRAGUKAN 50% 817.944.399,00 817.944.399,00
Penyisihan Piutang Pajak Bumi dan Bangunan 2018 1.942.730.151,00 2 ≤ x < 5 DIRAGUKAN 50% 971.365.076,00 971.365.075,00
Penyisihan Piutang Pajak Bumi dan Bangunan 2017 1.201.429.126,00 2 ≤ x < 5 DIRAGUKAN 50% 600.714.563,00 600.714.563,00
Penyisihan Piutang Pajak Bumi dan Bangunan ≥2016 3.760.775.365,00 x ≥ 5 MACET 100% 3.760.775.365,00 -
JUMLAH 14.049.461.699,00 6.436.292.710,00 7.613.168.989,00
No. URAIANSALDO PER
31 DESEMBER 2021
SALDO PER
31 DESEMBER 2020KETERANGAN
1. Saldo Awal Piutang - -
Penambahan pengakuan piutang disebabkan adanya SKP
yang diterbitkan dalam tahun berjalan
6.734.686.561,00 6.321.575.160,00
Pengurangan pengakuan piutang disebabkan adanya
pelunasan SKP yang diterbitkan dalam tahun berjalan
(6.734.686.561,00) (6.321.575.160,00)
2. Saldo Akhir Piutang - -
Penyisihan Piutang Tak Tertagih - -
Saldo Akhir Piutang Bersih - -
No. URAIANTAHUN
PAJAK
SALDO PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021
UMUR
PIUTANG
KUALITAS
PIUTANG
TAKSIRAN
PENYISIHAN
NILAI
PENYISIHAN
SALDO BERSIH PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1. Penyisihan Piutang BPHTB 2020 - x < 1 LANCAR 0,50% - -
Penyisihan Piutang BPHTB 2019 - 1 ≤ x < 2 KURANG LANCAR 10% - -
JUMLAH - - -
Rincian lebih lanjut disajikan pada Lampiran CALK.2.A.1
Nilai Saldo Piutang Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan per 31 Desember 2021 sebesar Rp00,00
atau nihil sama dengan per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp00,00 atau nihil disebabkan tidak adanya
tambahan pengakuan piutang berdasarkan Surat Ketetapan Pajak (SKP) yang diterbitkan tahun 2021
sebesar Rp6.734.686.561,00 dan terdapat pelunasan tahun berjalan sebesar Rp6.734.686.561,00. dengan
rincian sebagai berikut :
Penyisihan piutang Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan per 31 Desember 2021 sebesar Rp00,00
dan per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp00,00 atau nihil karena tidak ada perhitungan piutangnya
dengan rincian sebagai berikut :
Nilai Saldo Piutang Retribusi per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp 3.533.535.903,00 sedangkan saldo
per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp3.392.699.873,00 atau turun sebesar (1,17%). Saldo Piutang
Retribusi per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp 3.533.535.903,00 tersebut disebabkan penambahan
31 Desember 2021 31 Desember 2020
a.11. Piutang Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan 00,00 00,00
Penyisihan Piutang Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (00,00) (00,00)
Piutang Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan Netto 00,00 00,00
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.1.2.b. Piutang Retribusi Daerah 3.533.535.903,00 3.392.699.873,00
Penyisihan Piutang Retribusi Daerah (3.448.628.073,00) (3.355.059.305,00)
Piutang Retribusi Daerah Netto 84.907.830,00 37.640.568,00
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162813
Pemerintah Kabupaten Ciamis
No. URAIANSALDO PER
31 DESEMBER 2021
SALDO PER
31 DESEMBER 2020KET.
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Saldo Awal Piutang 525.671.653,00 618.622.831,14
2. Koreksi tambah pengakuan atas saldo piutang tahun 2017 - 1.535.612,86
3. Koreksi kurang pengakuan atas saldo piutang tahun 2016 - (37.044.779,00)
4. Saldo Awal setelah koreksi pengakuan 525.671.653,00 583.113.665,00
5. Penambahan pengakuan piutang disebabkan adanya SKP yang diterbitkan dalam tahun berjalan - -
6. Pengurangan pengakuan piutang disebabkan adanya pelunasan SKP yang diterbitkan dlm tahun berjalan - -
7. Pengurangan karena adanya pelunasan dalam tahun berjalan atas SKP yg diterbitkan dlm tahun 2017 (55.233.752,00)
8. Pengurangan karena adanya pelunasan dalam tahun berjalan atas SKP yg diterbitkan dlm tahun 2016 (2.208.260,00)
Saldo Akhir Piutang 525.671.653,00 525.671.653,00
Penyisihan Piutang Tak Tertagih (525.671.653,00) (443.573.685,00)
Saldo Akhir Piutang Bersih - 82.097.968,00
No. URAIANSALDO PER
31 DESEMBER 2020PENAMBAHAN PENGURANGAN
SALDO PER
31 DESEMBER 2021
PENYISIHAN
PIUTANG
PER 31 DESEMBER
2021
SALDO BERSIH
PIUTANG
PER 31 DESEMBER
2021
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
PIUTANG RETRIBUSI DAERAH
1. Piutang Retribusi Sewa Tanah (BPKD) 525.671.653,00 - - 525.671.653,00 (525.671.653,00) -
2. Piutang Retribusi OW Situ Lengkong 2.827.206.250,00 415.518.000,00 415.518.000,00 2.827.206.250,00 (2.827.206.250,00) -
3.Piutang Retribusi Sewa Pasar Ikan
(Peternakan)10.000.000,00 - 10.000.000,00 - - -
4.Piutang Retribusi Pengendalian Menara
Telekomunikasi (PU)29.821.970,00 - 29.821.970,00 - - -
5. Piutang Sewa MCK Terminal 36.290.000,00 21.250.000,00 13.950.000,00 43.590.000,00 (16.420.625,00) 27.169.375,00
6. Piutang Sewa MCK Pasar 100.835.000,00 46.400.000,00 62.975.000,00 84.260.000,00 (39.500.125,00) 44.759.875,00
7. Piutang Angsuran Kios Karangkamulyan 56.747.000,00 5.200.000,00 9.139.000,00 52.808.000,00 (39.829.420,00) 12.978.580,00
JUMLAH TOTAL PIUTANG 3.586.571.873,00 488.368.000,00 541.403.970,00 3.533.535.903,00 (3.448.628.073,00) 84.907.830,00
piutang Retribusi sebesar Rp488.368.000,00 dan pelunasan pada tahun 2021 pada Piutang Retribusi
sebesar Rp541.403.970,00 , dengan rincian sebagai berikut :
Rincian lebih lanjut disajikan pada Lampiran CALK.2.B
Nilai Saldo Piutang Retribusi Sewa Tanah (BPKD) per 31 Desember 2021 adalah sebesar
Rp525.671.653,00 atau sama dengan saldo per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp525.671.653,00 sesuai
Peraturan Bupati Nomor 11 Tahun 2018 tentang Tata Cara Sewa Tanah dan Bangunan bahwa sewa tanah
mulai tahun 2018 direklasifikasi ke rekening Pendapatan Sewa Tanah Pemerintah Daerah pada jenis
pendapatan Lain-lain PAD yang sah sehingga tidak mengalami kenaikan maupun penurunan, dengan
rincian sebagi berikut :
Penyisihan piutang sewa tanah atas saldo piutang per 31 Desember 2021 sebesar (Rp525.671.653,00)
merupakan hasil perhitungan penyisihan dari saldo piutang tahun 2017 sebesar Rp267.037.877,00 yang
berumur diatas 1 (satu) tahun dikategorikan sebagai piutang macet dengan prosentase penyisihan sebesar
100% dengan nilai penyisihan sebesar (Rp267.037.877,00) dan saldo piutang tahun 2016 sebesar
Rp258.633.776,00 yang berumur diatas 1 (satu) tahun dikategorikan sebagai piutang macet dengan
prosentase penyisihan sebesar 100% dengan nilai penyisihan sebesar (Rp258.633.776,00) sehingga
diperoleh penyisihan piutang sebesar (Rp525.671.653,00) dengan demikian diperoleh nilai bersih piutang
yang dapat ditagih setelah penyisihan piutang adalah sebesar Rp0,00 atau nihil dengan rincian sebagai
berikut:
31 Desember 2021 31 Desember 2020
b.1. Piutang Retribusi Sewa Tanah 525.671.653,00 525.671.653,00
Penyisihan Piutang Retribusi Sewa Tanah (525.671.653,00) (525.671.653,00)
Piutang Retribusi Sewa Tanah Netto 0,00 0,00
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162814
Pemerintah Kabupaten Ciamis
No. URAIANTAHUN
PAJAK
SALDO PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021
UMUR
PIUTANG
KUALITAS
PIUTANG
TAKSIRAN
PENYISIHAN
NILAI
PENYISIHAN
SALDO BERSIH PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
PENYISIHAN PIUTANG RETRIBUSI
1. Penyisihan Piutang Retribusi OW Situ Lengkong 2021 - x ≤ 1 LANCAR 0,50% - -
Penyisihan Piutang Retribusi OW Situ Lengkong 2021 - 1 < x ≤ 3 KURANG LANCAR 10% -
Penyisihan Piutang Retribusi OW Situ Lengkong 2021 - 3 < x ≤ 12 DIRAGUKAN 50% - -
Penyisihan Piutang Retribusi OW Situ Lengkong 2020 - x > 12 MACET 100% - -
Penyisihan Piutang Retribusi OW Situ Lengkong 2019 264.741.000,00 x > 12 MACET 100% 264.741.000 -
Penyisihan Piutang Retribusi OW Situ Lengkong 2018 700.939.000,00 x > 12 MACET 100% 700.939.000 -
Penyisihan Piutang Retribusi OW Situ Lengkong 2017 770.844.000,00 x > 12 MACET 100% 770.844.000 -
Penyisihan Piutang Retribusi OW Situ Lengkong 2016 506.813.500,00 x > 12 MACET 100% 506.813.500
Penyisihan Piutang Retribusi OW Situ Lengkong 2015 411.658.750,00 x > 12 MACET 100% 411.658.750
Penyisihan Piutang Retribusi OW Situ Lengkong 2014 172.210.000,00 x > 12 MACET 100% 172.210.000 -
JUMLAH 2.827.206.250,00 2.827.206.250,00 -
No. URAIANSALDO PER
31 DESEMBER 2021
SALDO PER
31 DESEMBER 2020KET.
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Saldo Awal Piutang 2.827.206.250,00 2.562.465.250,00
2. Koreksi tambah pengakuan atas saldo piutang tahun lalu - -
3. Saldo Awal setelah koreksi pengakuan 2.827.206.250,00 2.562.465.250,00
4. Penambahan pengakuan piutang disebabkan adanya SKR yang diterbitkan dalam tahun berjalan 415.518.000,00 865.227.000,00
5. Pengurangan pengakuan piutang disebabkan adanya pelunasan dalam tahun berjalan atas pengakuan piutang tahun berjalan (415.518.000,00) (600.486.000,00)
Saldo Akhir Piutang 2.827.206.250,00 2.827.206.250,00
Penyisihan Piutang Tak Tertagih (2.827.206.250,00) (2.694.835.750,00)
Saldo Akhir Piutang Bersih - 132.370.500,00
No. URAIANTAHUN
PAJAK
SALDO PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021
UMUR
PIUTANG
KUALITAS
PIUTANG
TAKSIRAN
PENYISIHAN
NILAI
PENYISIHAN
SALDO BERSIH PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
PENYISIHAN PIUTANG RETRIBUSI
1. Penyisihan Piutang Retribusi Sew a Tanah 2021 - x ≤ 1 LANCAR 0,50% - -
Penyisihan Piutang Retribusi Sew a Tanah 2021 - 1 < x ≤ 3 KURANG LANCAR 10% - -
Penyisihan Piutang Retribusi Sew a Tanah 2021 - 3 < x ≤ 12 DIRAGUKAN 50% - -
Penyisihan Piutang Retribusi Sew a Tanah 2018-2020 - x > 12 MACET 100% - -
Penyisihan Piutang Retribusi Sew a Tanah 2017 267.037.877,00 x > 12 MACET 100% 267.037.877,00 -
Penyisihan Piutang Retribusi Sew a Tanah 2016 258.633.776,00 x > 12 MACET 100% 258.633.776,00 -
JUMLAH 525.671.653,00 525.671.653,00 -
Rincian lebih lanjut disajikan pada Lampiran.2.B.1.
Nilai Saldo Piutang Retribusi Obyek Wisata Situ Lengkong (Dinas Pariwisata) per 31 Desember 2021
adalah sebesar Rp2.827.206.250,00 atau sama dengan saldo per 31 Desember 2020 sebesar
Rp2.827.206.250,00 disebabkan pada Tahun 2021 terdapat Surat Ketetapan Retribusi Daerah (SKR)
Retribusi Obyek Wisata Situ Lengkong sebesar Rp415.518.000,00 telah disetorkan ke kas daerah
seluruhnya sebagai pelunasan Piutang Retribusi OW Situ Lengkong tahun berjalan sebesar
Rp415.518.000,00, dengan rincian sebagi berikut :
Nilai Saldo Penyisihan Piutang Retribusi Obyek Wisata Situ Lengkong per 31 Desember 2021 adalah
sebesar (Rp2.827.206.250,00) merupakan saldo piutang yang mempunyai umur piutang dengan lebih dari
1 (satu) tahun dengan kualitas piutang macet. Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh nilai penyisihan
piutang per 31 Desember 2020 sebesar (Rp2.827.206.250,00) sehingga nilai buku piutang tersebut atau
nilai yang kemungkinan bisa direalisasikan (Net Realizable Value) piutang tersebut adalah sebesar Rp0,00
atau nihil dengan perincian sebagai berikut:
.
Rincian lebih lanjut disajikan pada Lampiran.2.B.2.
Perhitungan penyisihan setelah diterapkannya basis akrual penuh sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 71
Tahun 2010 dan Permendagri Nomor 64 Tahun 2013 yang merupakan taksiran nilai piutang yang
kemungkinan tidak dapat diterima pembayarannya dimasa yang akan datang dari seseorang dan/atau
31 Desember 2021 31 Desember 2020
b.2. Piutang Retribusi Objek Wisata Situ Lengkong 2.827.206.250,00 2.827.206.250,00
Penyisihan Piutang Objek Wisata Situ Lengkong ( 2.827.206.250,00) ( 2.827.206.250,00)
Piutang Retribusi Objek Wisata Situ Lengkong Netto 0,00 0,00
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162815
Pemerintah Kabupaten Ciamis
No. URAIANSALDO PER
31 DESEMBER 2021
SALDO PER
31 DESEMBER 2020KETERANGAN
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Saldo Awal Piutang 10.000.000,00 - -
2. Koreksi pengakuan atas saldo piutang tahun lalu - - -
3. Saldo Awal setelah koreksi pengakuan 10.000.000,00 - -
4. Penambahan pengakuan piutang disebabkan adanya SKP yang diterbitkan
dalam tahun berjalan
34.000.000,00 10.000.000,00 -
5. Pengurangan pengakuan piutang disebabkan adanya pelunasan dalam tahun
berjalan atas pengakuan piutang tahun berjalan
(34.000.000,00) -
6. Pengurangan pengakuan piutang disebabkan adanya pelunasan tahun lalu (10.000.000,00) -
Saldo Akhir Piutang - 10.000.000,00 -
Penyisihan Piutang Tak Tertagih - (2.032.292,00) -
Saldo Akhir Piutang Bersih - 7.967.708,00 -
No. URAIANTAHUN
PAJAK
SALDO PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021
UMUR
PIUTANG
KUALITAS
PIUTANG
TAKSIRAN
PENYISIHAN
NILAI
PENYISIHAN
SALDO BERSIH PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2020
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
PENYISIHAN PIUTANG RETRIBUSI
1. Penyisihan Piutang Retribusi Pasar Ikan 2021 - x ≤ 1 LANCAR 0,50% - -
JUMLAH - - -
URAIANSALDO PER
31 DESEMBER 2021
SALDO PER
31 DESEMBER 2020KETERANGAN
(2) (3) (4) (5)
Saldo Awal Piutang 29.821.970,00 - -
Koreksi pengakuan atas saldo piutang tahun lalu - - -
Saldo Awal setelah koreksi pengakuan 29.821.970,00 - -
Penambahan pengakuan piutang disebabkan adanya SKP yang diterbitkan dalam
tahun berjalan
303.764.288,00 311.773.467,00 -
Pengurangan pengakuan piutang disebabkan adanya pelunasan dalam tahun
berjalan atas pengakuan piutang tahun berjalan
(303.764.288,00) (281.951.497,00)
Pengurangan pengakuan piutang disebabkan adanya pelunasan tahun lalu (29.821.970,00)
Saldo Akhir Piutang - 29.821.970,00 -
Penyisihan Piutang Tak Tertagih - (149.110,00) -
Saldo Akhir Piutang Bersih - 29.672.860,00 -
korporasi dan/atau entitas lain. Nilai penyisihan piutang tak tertagih tidak bersifat akumulatif tetapi
diterapkan setiap akhir periode anggaran sesuai perkembangan kualitas piutang.
Nilai Saldo Piutang Retribusi Pasar Ikan (Dinas Peternakan) per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp0,00
atau nihil sedangkan saldo per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp10.000.000,00. Sesuai Pemungutan
retribusi Pasar Ikan dilakukan melalui perjanjian antara Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan dengan
Pihak ketiga, dengan rincian sebagi berikut :
Piutang retribusi pasar ikan atas saldo piutang per 31 Desember 2021 sebesar Rp00,00 sehingga penyisihan
piutang sebesar (Rp00,00) dengan rincian sebagai berikut:
Nilai Saldo Piutang Retribusi Sewa Menara Telekomunikasi (Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang
dan Pertanahan) per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp00,00 atau nihil sedangkan saldo per 31
Desember 2020 adalah sebesar Rp29.821.970,00. dengan rincian sebagi berikut :
Piutang Sewa Menara Telekomunikasi atas saldo piutang per 31 Desember 2021 sebesar Rp,00 sehingga
penyisihan piutang adalah sebesar Rp0,00 dengan rincian sebagai berikut :
31 Desember 2021 31 Desember 2020
b.3. Piutang Retribusi Pasar Ikan 00,00 10.000.000,00
Penyisihan Piutang Retribusi Pasar Ikan (00,00) (2.032.292,00)
Piutang Retribusi Pasar Ikan Netto 00,00 7.967.708,00
31 Desember 2021 31 Desember 2020
b.4. Piutang Retribusi Menara Telekomunikasi 00,00 29.821.970,00
Penyisihan Piutang Retribusi Menara Telekomunikasi (00,00) (149.110,00)
Piutang Retribusi Sewa Menara Telekomunikasi Netto 00 ,00 29.672.860 ,00
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162816
Pemerintah Kabupaten Ciamis
No. URAIANTAHUN
PAJAK
SALDO PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021
UMUR
PIUTANG
KUALITAS
PIUTANG
TAKSIRAN
PENYISIHAN
NILAI
PENYISIHAN
SALDO BERSIH PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
PENYISIHAN PIUTANG RETRIBUSI
1. Penyisihan Piutang Retribusi Sew a Menara Telekomunikasi 2021 - x ≤ 1 LANCAR 0,50% - -
Penyisihan Piutang Retribusi Sew a Menara Telekomunikasi 2021 - 1 < x ≤ 3 KURANG LANCAR 10% - -
Penyisihan Piutang Retribusi Sew a Menara Telekomunikasi 2021 - 3 < x ≤ 12 DIRAGUKAN 50% - -
Penyisihan Piutang Retribusi Sew a Menara Telekomunikasi 2020 - x > 12 MACET 100% - -
JUMLAH - - -
31 Desember 2021 31 Desember 2020
b.5. Piutang Retribusi Sewa MCK Terminal 43.590.000,00 00,00
Penyisihan Piutang Retribusi Sewa MCK Terminal (16.420.625,00) (00,00)
Piutang Sewa MCK Terminal Netto 27.169.375,00 00,00
Saldo Piutang Retribusi Sewa MCK Terminal per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp43.590.000,00
sedangkan saldo per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp00,00. Piutang Retribusi Sewa MCK Terminal
per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp43.590.000,00 merupakan reklasifikasi dari Piutang Lain-lain.
Piutang Sewa MCK Terminal per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp43.590.000,00 merupakan hak
Dinas Perhubungan atas Sewa MCK Terminal di Ciamis dengan rincian sebagai berikut :
Saldo Penyisihan Bagian Lancar Piutang Sewa MCK Terminal per 31 Desember 2021 sebesar
(Rp16.420.625,00) bedasarkan hasil perhitungan dari saldo piutang tahun 2021 sebesar Rp43.590.000,00.
Penyisihan Piutang Sewa MCK Terminal merupakan hasil perhitungan penyisihan piutang setelah
diterapkannya basis akrual penuh, dengan rincian sebagai berikut :
31 Desember 2021 31 Desember 2020
b.6 Piutang Sewa MCK Pasar 84.260.000,00 00,00
Penyisihan Piutang Sewa MCK Pasar (39.500.125,00) (00,00)
Piutang Sewa MCK Pasar Netto 44.759.875,00 00,00
No. URAIANSALDO PER
31 DESEMBER 2021
SALDO PER
31 DESEMBER 2020KETERANGAN
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Saldo Awal per 31 Desember - -
2 Reklasifikasi dari Piutang lain-lain Sewa MCK 36.290.000,00
3Penambahan karena adanya perjanjian baru pada tahun 2021
40.500.000,00 -
4Pengurangan karena menjadi JK.Panjang dari penambahan
perjanjian baru
(20.250.000,00)
Jumlah (2-3) 20.250.000,00
5 Penambahan karena reklasifikasi Bagian Jangka Panjang
menjadi bagian jangka pendek yang jatuh tempo 12 bulan
setelah tanggal pelaporan
1.000.000,00 -
Jumlah Piutang Bagian Lancar 57.540.000,00 -
6 Pengurangan karena adanya pelunasan tagihan dalam tahun
berjalan
(13.950.000,00) -
Saldo Akhir per 31 Desember 43.590.000,00 -
7 Penyisihan Piutang tak tertagih (16.420.625,00) -
Saldo Akhir per 31 Desember 27.169.375,00 -
No. URAIANTAHUN
PAJAK
SALDO PIUTANG
PER 31 DESEMBER
2021
UMUR
PIUTANG
KUALITAS
PIUTANG
TAKSIRAN
PENYISIHA
N
NILAI
PENYISIHAN
SALDO BERSIH
PIUTANG
PER 31 DESEMBER
2021(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1. Penyisihan Piutang Sewa MCK Terminal 2021 16.625.000,00 x ≤ 1 LANCAR 0,50% (83.125,00) 16.541.875,00
Penyisihan Piutang Sewa MCK Terminal 2021 3.425.000,00 1 < x ≤ 3 KURANG LANCAR 10% (342.500,00) 3.082.500,00
Penyisihan Piutang Sewa MCK Terminal 2021 15.090.000,00 3 < x ≤ 12 DIRAGUKAN 50% (7.545.000,00) 7.545.000,00
Penyisihan Piutang Sewa MCK Terminal 2020 8.450.000,00 x > 12 MACET 100% (8.450.000,00) -
JUMLAH 43.590.000,00 (16.420.625,00) 27.169.375,00
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162817
Pemerintah Kabupaten Ciamis
No. URAIANTAHUN
PAJAK
SALDO PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021
UMUR
PIUTANG
KUALITAS
PIUTANG
TAKSIRAN
PENYISIHAN
NILAI
PENYISIHAN
SALDO BERSIH PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1. Penyisihan Piutang Sewa MCK Pasar 2021 34.525.000,00 x ≤ 1 LANCAR 0,50% (172.625,00) 34.352.375,00
Penyisihan Piutang Sewa MCK Pasar 2021 4.675.000,00 1 < x ≤ 3 KURANG LANCAR 10% (467.500,00) 4.207.500,00
Penyisihan Piutang Sewa MCK Pasar 2021 12.400.000,00 3 < x ≤ 12 DIRAGUKAN 50% (6.200.000,00) 6.200.000,00
Penyisihan Piutang Sewa MCK Pasar 2020 32.660.000,00 x > 12 MACET 100% (32.660.000,00) -
JUMLAH 84.260.000,00 (39.500.125,00) 44.759.875,00
No. URAIANSALDO PER
31 DESEMBER 2021
SALDO PER
31 DESEMBER 2020KETERANGAN
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Saldo Awal per 31 Desember - -
2Reklasifikasi Piutang Lain-lain Sewa menjadi Piutang Retribusi
Sewa MCK Pasar
100.835.000,00
3 Penambahan karena adanya perjanjian baru pada tahun 2021 51.000.000,00
4 Pengurangan dari penambahan pengakuan baru yang menjadi JK.Panjang (9.250.000,00)
Jumlah (3-4) 41.750.000,00
5Penambahan karena reklasifikasi Bagian Jangka Panjang menjadi bagian
jangka pendek yang jatuh tempo 12 bulan setelah tanggal pelaporan4.650.000,00
Jumlah Piutang Bagian Lancar 46.400.000,00
6 Pengurangan karena adanya pelunasan tagihan dalam tahun berjalan (62.975.000,00)
Saldo Akhir per 31 Desember 84.260.000,00 -
7 Penyisihan Piutang tak tertagih (39.500.125,00) -
Saldo Akhir Piutang Bersih per 31 Desember 44.759.875,00 -
Saldo Piutang Sewa MCK Pasar per 31 Desember 2021 sebesar Rp84.260.000,00 sedangkan saldo per 31
Desember 2020 sebesar Rp00,00 disebabkan Piutang Retribusi Sewa MCK Pasar adalah reklasifikasi dari
Piutang Lain-lain Piutang Sewa. Piutang Sewa MCK Pasar per 31 Desember 2021 sebesar Rp84.260.000,00
merupakan hak Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan, dengan rincian sebagai berikut:
Saldo Penyisihan Bagian Lancar Piutang Sewa MCK Pasar per 31 Desember 2021 sebesar
(Rp39.500.625,00). Penyisihan Bagian Lancar Piutang Sewa MCK Pasar merupakan hasil perhitungan
penyisihan piutang setelah diterapkannya basis akrual penuh, dengan rincian sebagai berikut :
31 Desember 2021 31 Desember 2020
b.7 Piutang Retribusi Tagihan Penjualan Angsuran 52.808.000,00 0,00
Penyisihan Retribusi Tagihan Penjualan Angsuran (39.829.420,00) (0,00)
Bagian Lancar Tagihan Penjualan Angsuran Netto 12.978.580,00 0,00
Saldo Piutang Retribusi Tagihan Penjualan Angsuran per 31 Desember 2021 adalah sebesar
Rp52.808.000,00 sedangkan saldo per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp00,00. Saldo Piutang Retribusi
Tagihan Penjualan Angsuran per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp52.808.000,00 merupakan
reklasifikasi dari Bagian Lancar Tagihan Penjualan Angsuran. Piutang Retribusi Tagihan Penjualan
Angsuran merupakan Piutang Sewa Kios di Obyek Wisata Karangkamulyan yang berada dibawah
pengelolaan Dinas Pariwisata. Berdasarkan Perjanjian Nomor : 181/11-HUK/2002 tanggal 12 Juni 2002
disebutkan dalam pasal 4 ayat (1) bahwa pembayaran cicilan kios dimaksudkan harus lunas dalam jangka
waktu 20 (dua puluh) tahun mulai tanggal 12 Juni 2002 sampai dengan 11 Juni 2022, dan dalam pasal 4
ayat (2) disebutkan bahwa apabila cicilan dimaksud pada pasal 4 ayat (1) telah lunas, maka kepemilikan
bangunan kios beralih dengan sendirinya dari pihak pertama kepada pihak kedua. Dalam tahun 2021
terdapat penambahan berupa hasil reklasifikasi dari bagian jangka panjang menjadi bagian lancar sebesar
Rp5.200.000,00 dan terjadi pengurangan berupa pelunasan pada tahun berjalan sebesar Rp9.139.000,00,
dengan rincian sebagai berikut:
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162818
Pemerintah Kabupaten Ciamis
URAIAN
SALDO
PER 31 DESEMBER
2020
PENAMBAHAN PENGURANGAN
SALDO
PER 31 DESEMBER
2021
PENYISIHAN
PIUTANG
PER 31 DESEMBER
SALDO BERSIH
PIUTANG
PER 31 DESEMBER (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
Piutang Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah
Piutang Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah
Yang Dipisahkan
- 3.794.256.622 - 3.794.256.622 (18.971.283) 3.775.285.339
JUMLAH TOTAL PIUTANG - 3.794.256.622 - 3.794.256.622 (18.971.283) 3.775.285.339
No. URAIANTAHUN
PAJAK
SALDO PIUTANG
PER 31 DESEMBER
2021
UMUR
PIUTANG
KUALITAS
PIUTANG
TAKSIRAN
PENYISIHAN
NILAI PENYISIHAN
PER 31 DESEMBER 2021
SALDO BERSIH
PIUTANG
PER 31 DESEMBER
2021
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1. Penyisihan Bagian Lancar
Tagihan Penjualan Angsuran
2021 6.484.000,00 x ≤ 1 LANCAR 0,50% (32.420,00) 6.451.580,00
Penyisihan Bagian Lancar
Tagihan Penjualan Angsuran
2021 2.080.000,00 1< x ≤ 3 KURANG
LANCAR
10% (208.000,00) 1.872.000,00
Penyisihan Bagian Lancar
Tagihan Penjualan Angsuran
2021 9.310.000,00 3 < x ≤ 12 DIRAGUKAN 50% (4.655.000,00) 4.655.000,00
Penyisihan Bagian Lancar
Tagihan Penjualan Angsuran
2020 34.934.000,00 x > 12 MACET 100% (34.934.000,00) -
JUMLAH 52.808.000,00 (39.829.420,00) 12.978.580,00
No. URAIANSALDO PER
31 DESEMBER 2021
SALDO PER
31 DESEMBER 2020KETERANGAN
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Saldo Awal Piutang - -
2. Reklasifikasi dari Pos Bagian Lancar Tagihan
Angsuran 56.747.000,00 -
3. Penambahan karena reklasifikasi Bagian Jangka
Panjang menjadi bagian Jangka Pendek yang jatuh
tempo 12 bulan setelah tanggal pelaporan
5.200.000,00 -
4. Pengurangan karena adanya pelunasan SKP dalam
tahun lalu(9.139.000,00) -
5. Koreksi pengurangan karena kesalahan reklasifikasi
dari jangka pendek menjadi jangka panjang
- -
6. Saldo Akhir Piutang 52.808.000,00 -
7. Penyisihan Piutang tak tertagih (39.829.420,00) -
8 Saldo Akhir Piutang bersih 12.978.580,00 -
Saldo Penyisihan Bagian Lancar Tagihan Penjualan Angsuran per 31 Desember 2021 sebesar
(Rp39.829.420,00). Penyisihan Bagian Lancar Tagihan Penjualan Angsuran tersebut merupakan hasil
perhitungan penyisihan piutang atas saldo per 31 Desember 2021 Bagian Lancar Tagihan Penjualan
Angsuran sebesar Rp52.808.000,00 sesuai umur piutang dan kualitas piutangnya. Perhitungan penyisihan
piutang ini sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 dan Permendagri Nomor 64 Tahun
2013 yang merupakan taksiran nilai piutang yang kemungkinan tidak dapat diterima pembayarannya
dimasa yang akan datang dari seseorang dan/atau korporasi dan/atau entitas lain. Nilai penyisihan piutang
tak tertagih tidak bersifat akumulatif tetapi diterapkan setiap akhir periode anggaran sesuai perkembangan
kualitas piutang dengan rincian perhitungan sebagai berikut:
Rincian selengkapnya disajikan pada Lampiran CALK.2.E.
Nilai Saldo Piutang Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan per 31 Desember 2021 adalah
sebesar Rp3.794.256.622,00. Piutang Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan adalah
piutang yang berasal dari bagian laba dari perusahaan daerah, bagian laba dari lembaga keuangan bank,
bagian laba atas penyertaan modal kepada badan usaha lainnya.dengan rincian sebagai berikut :
31 Desember 2021 31 Desember 2020
C Piutang Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan 3.794.256.622,00 00,00
Penyisihan Piutang Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang
Dipisahkan
(18.971.283,00) (00,00)
Piutang Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan
Netto
3.775.285.339,00 00 ,00
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162819
Pemerintah Kabupaten Ciamis
No. URAIANSALDO PER
31 DESEMBER 2020PENAMBAHAN PENGURANGAN
SALDO PER
31 DESEMBER 2021
PENYISIHAN PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021
SALDO BERSIH PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
PIUTANG LAIN-LAIN PAD YANG SAH
1. Piutang Pasien Rawat Inap (RSUD) 2.371.996.956,00 223.615.302,00 64.752.945,00 2.530.859.313,00 (2.391.067.440,00) 139.791.873,00
2. Piutang IGD (RSUD) 325.181.474,00 20.936.473,00 30.487.122,00 315.630.825,00 (302.211.280,00) 13.419.545,00
3. Cost Sharing BPJS 18.066.587,00 684.000,00 - 18.750.587,00 (18.750.587,00) -
4. BPJS 423.902.100,00 15.697.458.966,00 16.121.361.066,00 - (99.164.294,00) (99.164.294,00)
5. Piutang Pihak ke 3 (RSUD) - 207.690.028,00 - 207.690.028,00 (1.038.450,00) 206.651.578,00
6 Cost Sharing Jampersal 1.853.803,00 - - 1.853.803,00 (1.853.803,00) -
7 Piutang Covid-19 44.643.717.600,00 24.810.858.800,00 19.832.858.800,00 - 19.832.858.800,00
JUMLAH PIUTANG RSUD 3.141.000.920,00 60.794.102.369,00 41.027.459.933,00 22.907.643.356,00 (2.814.085.854,00) 20.093.557.502,00
8. Piutang BPJS (DKK-Puskesmas) 285.183.500,00 509.154.763,00 285.183.500,00 509.154.763,00 (51.303.118,00) 457.851.645,00
JUMLAH PIUTANG DKK-Puskesmas 285.183.500,00 509.154.763,00 285.183.500,00 509.154.763,00 (51.303.118,00) 457.851.645,00
9. Piutang Sewa Tanah (BPKD) 579.058.479,00 255.400.000,00 345.884.991,00 488.573.488,00 (477.590.246,00) 10.983.242,00
JUMLAH PIUTANG SEWA (BPKD) 579.058.479,00 255.400.000,00 345.884.991,00 488.573.488,00 (477.590.246,00) 10.983.242,00
10. Piutang Denda PBB 4.169.473.422,00 5.081.776.996,00 4.169.473.422,00 5.081.776.996,00 (3.034.679.654,00) 2.047.097.342,00
JUMLAH PIUTANG DENDA (BPKD) 4.169.473.422,00 5.081.776.996,00 4.169.473.422,00 5.081.776.996,00 (3.034.679.654,00) 2.047.097.342,00
JUMLAH TOTAL PIUTANG 8.174.716.321,00 66.640.434.128,00 45.828.001.846,00 28.987.148.603,00 (6.377.658.872,00) 22.609.489.731,00
No. URAIANTAHUN
PAJAK
SALDO PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021
UMUR
PIUTANG
KUALITAS
PIUTANG
TAKSIRAN
PENYISIHAN
NILAI
PENYISIHAN
SALDO BERSIH PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1. Deviden BJB 2021 3.645.279.378,00 x ≤ 1 LANCAR 0,50% 18.226.397,00 3.627.052.981,00
Deviden BPR BKPD 2021 148.977.244,00 x ≤ 1 LANCAR 0,50% 744.886,00 148.232.358,00
JUMLAH 3.794.256.622,00 18.971.283,00 3.775.285.339,00
PENYISIHAN Piutang Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan
Piutang Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan atas saldo piutang per 31 Desember 2021
sebesar Rp3.794.256.622,00 sehingga penyisihan piutang adalah sebesar Rp18.971.283,00 dengan rincian
sebagai berikut:
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.1.2.c. Piutang Lain-lain PAD Yang Sah 28.987.148.603,00 8.174.716.321,00
Penyisihan Piutang Lain-lain PAD Yang Sah (6.377.658.872,00) (5.370.121.942,00)
Piutang Lain-lain PAD Yang Sah Netto 22.609.489.731,00 2.804.594.379,00
Nilai Saldo Piutang Lain-lain PAD Yang Sah per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp28.987.148.603,00
sedangkan saldo per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp8.174.716.321,00 naik sebesar 254,60%
disebabkan adanya penambahan pengakuan piutang BLUD di RSUD sebesar Rp60.794.102.369,00; BPJS
Puskesmas sebesar Rp509.154.763,00; Piutang Sewa Tanah di BPKD sebesar Rp255.400.000,00; dan
Piutang Denda PBB sebesar Rp5.081.776.996,00. Sedangkan terjadi pengurangan pengakuan piutang
BLUD di RSUD sebesar Rp41.027.459.933,00; BPJS Puskesmas sebesar Rp285.183.500,00; Piutang Sewa
Tanah di BPKD sebesar Rp345.884.991,00; dan Piutang Denda PBB sebesar Rp4.169.473.422,00 dengan
rincian sebagai berikut :
Rincian selengkapnya disajikan pada Lampiran CALK.2.C.
Sedangkan nilai Saldo Penyisihan Piutang Lain-lain PAD Yang Sah per 31 Desember 2021 sebesar
(6.377.658.872,00) tersebut di atas diperoleh dari hasil perhitungan sebagai berikut :
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162820
Pemerintah Kabupaten Ciamis
No. URAIANBULAN
RET
SALDO PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021
UMUR
PIUTANG
KUALITAS
PIUTANG
TAKSIRAN
PENYISIHAN
NILAI PENYISIHAN
PER 31 DESEMBER
2021
SALDO BERSIH
PIUTANG
PER 31 DESEMBER
2021
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1. Penyisihan Piutang Pasien RSUD 2021 32.197.398,00 x ≤ 1 LANCAR 0,50% (160.987,00) 32.036.411,00
Penyisihan Piutang Pasien RSUD 2021 32.450.754,00 1 < x ≤ 3 KURANG LANCAR 10% (3.245.076,00) 29.205.678,00
Penyisihan Piutang Pasien RSUD 2021 157.099.574,00 3 < x ≤ 12 DIRAGUKAN 50% (78.549.790,00) 78.549.784,00
Penyisihan Piutang Pasien RSUD 2020 2.309.111.587,00 x > 12 MACET 100% (2.309.111.587,00) -
JUMLAH 2.530.859.313,00 (2.391.067.440,00) 139.791.873,00
2. Penyisihan Piutang IGD RSUD 2021 - x ≤ 1 LANCAR 0,50% - -
Penyisihan Piutang IGD RSUD 2021 7.633.150,00 1 < x ≤ 3 KURANG LANCAR 10% (763.315,00) 6.869.835,00
Penyisihan Piutang IGD RSUD 2021 13.099.422,00 3 < x ≤ 12 DIRAGUKAN 50% (6.549.712,00) 6.549.710,00
Penyisihan Piutang IGD RSUD 2020 294.898.253,00 x > 12 MACET 100% (294.898.253,00) -
JUMLAH 315.630.825,00 (302.211.280,00) 13.419.545,00
3. Penyisihan Piutang Cost Sharing RSUD 2021 - x ≤ 1 LANCAR 0,50% - -
Penyisihan Piutang Cost Sharing RSUD 2021 - 1 < x ≤ 3 KURANG LANCAR 10% - -
Penyisihan Piutang Cost Sharing RSUD 2021 - 3 < x ≤ 12 DIRAGUKAN 50% - -
Penyisihan Piutang Cost Sharing RSUD 2020 18.750.587,00 x > 12 MACET 100% (18.750.587,00) -
JUMLAH 18.750.587,00 (18.750.587,00) -
4. Piutang Covid 19 2021 19.832.858.800,00 x ≤ 1 LANCAR 0,50% (99.164.294,00) 19.733.694.506,00
Piutang Covid 19 2021 - 1 < x ≤ 3 KURANG LANCAR 10% - -
Piutang Covid 19 2021 - 3 < x ≤ 12 DIRAGUKAN 50% - -
Piutang Covid 19 2020 - x > 12 MACET 100% - -
JUMLAH 19.832.858.800,00 (99.164.294,00) 19.733.694.506,00
5 Penyisihan Piutang Cost Sharing Jampersal 2021 - x ≤ 1 LANCAR 0,50% - -
Penyisihan Piutang Cost Sharing Jampersal 2021 - 1 < x ≤ 3 KURANG LANCAR 10% - -
Penyisihan Piutang Cost Sharing Jampersal 2021 - 3 < x ≤ 12 DIRAGUKAN 50% - -
Penyisihan Piutang Cost Sharing Jampersal 2020 1.853.803,00 x > 12 MACET 100% (1.853.803,00) -
JUMLAH 1.853.803,00 (1.853.803,00) -
6 Piutang Pihak ke 3 (RSUD) 2021 207.690.028,00 x ≤ 1 LANCAR 0,50% (1.038.450,00) 206.651.578,00
Piutang Pihak ke 3 (RSUD) 2021 - 1 < x ≤ 3 KURANG LANCAR 10% - -
Piutang Pihak ke 3 (RSUD) 2021 - 3 < x ≤ 12 DIRAGUKAN 50% - -
Piutang Pihak ke 3 (RSUD) 2020 - x > 12 MACET 100% - -
JUMLAH 207.690.028,00 (1.038.450,00) 206.651.578,00
7 Penyisihan Piutang BPJS Puskesmas 2021 - x ≤ 1 LANCAR 0,50% - -
Penyisihan Piutang BPJS Puskesmas 2021 508.185.659,00 1 < x ≤ 3 KURANG LANCAR 10% (50.818.566,00) 457.367.093,00
Penyisihan Piutang BPJS Puskesmas 2021 969.104,00 3 < x ≤ 12 DIRAGUKAN 50% (484.552,00) 484.552,00
Penyisihan Piutang BPJS Puskesmas 2020 - x > 12 MACET 100% - -
JUMLAH 509.154.763,00 (51.303.118,00) 457.851.645,00
8 Penyisihan Piutang Sewa Tanah 2021 - x ≤ 1 LANCAR 0,50% - -
Penyisihan Piutang Sewa Tanah 2021 - 1 < x ≤ 3 KURANG LANCAR 10% - -
Penyisihan Piutang Sewa Tanah 2021 21.966.484,00 3 < x ≤ 12 DIRAGUKAN 50% (10.983.242,00) 10.983.242,00
Penyisihan Piutang Sewa Tanah 2018-
2020
466.607.004,00 x > 12 MACET 100% (466.607.004,00) -
JUMLAH 488.573.488,00 (477.590.246,00) 10.983.242,00
9 Penyisihan Piutang Denda PBB 2021 167.602.433,00 x ≤ 1 LANCAR 0,50% (838.012,00) 166.764.421,00
Penyisihan Piutang Denda PBB 2020 814.579.314,00 1 < x ≤ 2 KURANG LANCAR 10% (81.457.931,00) 733.121.383,00
Penyisihan Piutang Denda PBB 2017-
2019
2.294.423.075,00 2 < x ≤ 5 DIRAGUKAN 50% (1.147.211.537,00) 1.147.211.538,00
Penyisihan Piutang Denda PBB 2004-
2016
1.805.172.174,00 x > 5 MACET 100% (1.805.172.174,00) -
JUMLAH 5.081.776.996,00 (3.034.679.654,00) 2.047.097.342,00
JUMLAH TOTAL PENYISIHAN 28.987.148.603,00 (6.377.658.872,00) 22.609.489.731,00
No. URAIANSALDO PER
31 DESEMBER 2020PENAMBAHAN PENGURANGAN
SALDO PER
31 DESEMBER 2021
PENYISIHAN PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021
SALDO BERSIH PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
PIUTANG BAGI HASIL PAJAK DAN BUKAN PAJAK
PIUTANG BAGI HASIL PAJAK 9.953.115.103,00 441.363.223,00 9.953.115.103,00 - - -
1 DBH Pertambangan Minyak Bumi - 441.363.223,00 - 441.363.223,00 (2.206.816,00) 439.156.407,00
2 PASAL 21 5.968.810.500,00 - 5.968.810.500,00 - - -
3 PASAL 25/29 463.961.800,00 - 463.961.800,00 - - -
4 DBH PBB 944.503.203,00 - 944.503.203,00 - - -
5 DBH CUKAI 381.520.125,00 - 381.520.125,00 - - -
6 DBH SDA 2.194.319.475,00 - 2.194.319.475,00 - - -
JUMLAH TOTAL PIUTANG 9.953.115.103,00 441.363.223,00 9.953.115.103,00 441.363.223,00 (2.206.816,00) 439.156.407,00
Rincian selengkapnya disajikan pada Lampiran CALK 2.C.1, CALK 2.C.2, CALK 2.C.3, CALK 2.C.4, CALK.2.C.5 dan
CALK.2.C.6
Saldo Piutang Dana Bagi Hasil Pusat per 31 Desember 2021 sebesar Rp441.363.223,00 sedangkan saldo
per 31 Desember 2020 sebesar Rp9.953.115.103,00. Saldo Piutang Dana Bagi Hasil Pusat tahun 2021
sebesar Rp441.363.223,00 disebabkan belum terbitnya ketetapan piutang bagi hasil pusat dengan rincian
sebagai berikut:
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.1.2.d. Piutang Dana Bagi Hasil Pusat 441.363.223,00 9.953.115.103,00
Penyisihan Piutang Dana Bagi Hasil (2.206.816,00) (49.765.576,00)
Piutang Dana Bagi Hasil Netto 439.156.407,00 9.903.349.527,00
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162821
Pemerintah Kabupaten Ciamis
No.SALDO PER
31 DESEMBER 2020PENAMBAHAN PENGURANGAN
SALDO PER
31 DESEMBER 2021
SALDO PENYISIHAN
PER 31 DESEMBER
2021
NILAI BERSIH
PER 31 DESEMBER 2021
(1) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1. 4.420.985.820,00 127.211.321.654,00 124.371.911.065,00 7.260.396.409,00 - 36.301.982,00 7.224.094.427,00
- Piutang Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) 1.248.770.760,00 25.751.160.810,00 25.474.106.550,00 1.525.825.020,00 (7.629.125,00) 1.518.195.895,00
- Piutang Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) 468.504.000,00 12.774.403.830,00 12.526.605.300,00 716.302.530,00 (3.581.513,00) 712.721.017,00
- Piutang Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB) 2.694.324.010,00 30.540.755.560,00 30.475.260.702,00 2.759.818.868,00 (13.799.094,00) 2.746.019.774,00
- Piutang Pajak Pengambilan dan Pemanfaatan Air Permukaan 9.387.050,00 45.434.100,00 54.815.500,00 5.650,00 (28,00) 5.622,00
- Pajak rokok - 58.099.567.354,00 55.841.123.013,00 2.258.444.341,00 (11.292.222,00) 2.247.152.119,00
2. - - - - - -
- Piutang Retribusi Kemetrologian - - - - - -
JUMLAH 4.420.985.820,00 127.211.321.654,00 124.371.911.065,00 7.260.396.409,00 36.301.982,00- 7.224.094.427,00
URAIAN
(2)
PIUTANG BAGI HASIL PAJAK DAN BUKAN PAJAK
PIUTANG BAGI HASIL PAJAK
PIUTANG BAGI HASIL BUKAN PAJAK
No. URAIANTAHUN
PAJAK
SALDO PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021
UMUR
PIUTANG
KUALITAS
PIUTANG
TAKSIRAN
PENYISIHAN
NILAI
PENYISIHAN
SALDO BERSIH PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
PENYISIHAN PIUTANG DANA BAGI HASIL PAJAK
1. Penyisihan Piutang Dana Bagi Hasil Pajak 2021 7.260.396.409,00 x < 1 LANCAR 0,50% (36.301.982,00) 7.224.094.427,00
JUMLAH 7.260.396.409,00 (36.301.982,00) 7.224.094.427,00
Saldo Piutang Dana Bagi Hasil per 31 Desember 2021 sebesar Rp7.260.396.409,00 atau naik sebesar
64,23% dibanding saldo per 31 Desember 2020 sebesar Rp4.420.985.820,00. Kenaikan Nilai saldo Piutang
Dana Bagi Hasil tahun 2021 karena adanya penambahan ketetapan pada tahun berjalan sebesar
Rp127.211.321.654,00 dan adanya pelunasan tahun berjalan dan pembayaran piutang tahun 2020 sebesar
Rp124.371.911.065,00 sehingga yang menjadi hak Pemerintah Kabupaten Ciamis atas over target bagi
hasil tahun 2021 sebesar Rp7.260.396.409,00 berdasarkan berdasarkan SK Gub No 973/Kep.115-
Bapenda/2022 tentang kurang/lebih salur Bagi Hasil Pajak Daerah Provinsi Jawa Barat Per 31 Desember
2021 Kepada Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota dengan rincian sebagai berikut:
Rincian lebih lanjut disajikan pada Lampiran CALK.2.D.
Nilai Saldo Penyisihan Piutang Dana Bagi Hasil Pajak dan Bukan Pajak per 31 Desember 2021 adalah
sebesar (Rp36.301.982,00) diperoleh dari hasil perhitungan penyisihan piutang dari saldo piutang tahun
2021 sebesar Rp7.260.396.409,00 yang berumur dibawah 1 (satu) tahun dikategorikan sebagai piutang
lancar dengan prosentase penyisihan sebesar 0,50% sehingga diperoleh nilai piutang bersih Dana Bagi
Hasil Pajak dan Bukan Pajak sebesar Rp7.224.094.427,00 dengan perhitungan sebagai berikut:
Rincian lebih lanjut disajikan pada Lampiran CALK.2.D.1
Saldo Piutang Pendapatan Hibah per 31 Desember 2021 sebesar Rp18.427.851.068,00 sedangkan saldo per
31 Desember 2020 sebesar Rp00,00. Saldo Piutang Pendapatan Hibah per 31 Desember 2021 sebesar
Rp18.427.851.068,00 merupakan Piutang Pendapatan Hibah yang berasal dari Integrated Participatory
Development and Management of Irrigation Program (IPDMIP) yaitu Program Pemerintah Pusat di bidang
irigasi yang bertujuan untuk mencapai keberlanjutan sistem irigasi, baik sistem irigasi kewenangan pusat,
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.1.2.e. Piutang Dana Bagi Hasil 7.260.396.409,00 4.420.985.820,00
Penyisihan Piutang Dana Bagi Hasil ( 36.301.982,00) ( 22.104.929,00)
Piutang Dana Bagi Hasil Netto 7.224.094.427,00 4.398.880.891,00
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.1.2.g. Piutang Pendapatan Hibah 18.427.851.068,00 00,00
Penyisihan Pendapatan Hibah ( 92.139.255,00) ( 00,00)
Piutang Pendapatan Hibah Netto 18.335.711.813,00 00,00
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162822
Pemerintah Kabupaten Ciamis
SUMBER DANA
IPDM IP Pertanian Bappeda DPUPR
ADB 776.987.934,00 - 197.692.092,00
2.271.968.799,28 2.469.660.891,28 (1.692.672.957,28)
AIF 155.434.884,00 - 39.547.908,00 454.502.818,72 494.050.726,72 (338.615.842,72)
IFAD 725.142.196,00 1.010.688.196,00 - - 1.010.688.196,00 (285.546.000,00)
ADB 10.018.602.615,00 - 492.394.470,10 21.904.234.477,24 22.396.628.947,34 (12.378.026.332,34)
AIF 2.004.201.435,00 - 98.502.529,90 4.381.898.340,76 4.480.400.870,66 (2.476.199.435,66)
IFAD 1.900.363.100,00 3.157.153.600,00 - - 3.157.153.600,00 (1.256.790.500,00)
ADB 10.795.590.549,00 - 690.086.562,10 24.176.203.276,52 24.866.289.838,62 (14.070.699.289,62)
AIF 2.159.636.319,00 - 138.050.437,90 4.836.401.159,48 4.974.451.597,38 (2.814.815.278,38)
IFAD 2.625.505.296,00 4.167.841.796,00 - - 4.167.841.796,00 (1.542.336.500,00)
15.580.732.164,00 4.167.841.796,00 828.137.000,00 29.012.604.436,00 34.008.583.232,00 (18.427.851.068,00) JUMLAH
REALISASI KEGIATAN IPDMIP 2019-2021 JUMLAH TOTAL REALISASI
KEG.IPDMIP
TAGIHAN IPDMIP
(PIUTANG)
2020
2021
S.D TAHUN
2021
TAHUN DITERIMA HIBAH
No. URAIANTAHUN
PAJAK
SALDO PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021
UMUR
PIUTANG
KUALITAS
PIUTANG
TAKSIRAN
PENYISIHAN
NILAI
PENYISIHAN
SALDO BERSIH PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
PENYISIHAN PIUTANG PENDAPATAN HIBAH
1. Penyisihan Piutang Pendapatan Hibah 2021 18.427.851.068,00 x < 1 LANCAR 0,50% (92.139.255,00) 18.335.711.813,00
JUMLAH 18.427.851.068,00 (92.139.255,00) 18.335.711.813,00
kewenangan provinsi maupun kewenangan kabupaten selama 5 tahun (2019-2023). dengan rincian sebagai
berikut:
Nilai Saldo Penyisihan Piutang Pendapatan Hibah per 31 Desember 2021 adalah sebesar
(Rp92.139.255,00) diperoleh dari hasil perhitungan penyisihan piutang dari saldo piutang tahun 2021
sebesar Rp18.427.851.068,00 yang berumur dibawah 1 (satu) tahun dikategorikan sebagai piutang lancar
dengan prosentase penyisihan sebesar 0,50% sehingga diperoleh nilai piutang bersih Pendapatan Hibah
Rp18.335.711.813,00 dengan perhitungan sebagai berikut:
Saldo Bagian Lancar Piutang Tuntutan Perbendaharaan per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp00,00
atau turun 100% bila dibandingkan dengan saldo per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp22.304.559,00.
Bagian Lancar Piutang Tuntutan Perbendaharaan merupakan Tuntutan Perbendaharaan terhadap pegawai
pada Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Lingkungan Hidup Kabupaten Ciamis atas kasus
Pengembalian Gaji TKK dan Tunjangan Daerah ke Kas Daerah. Berdasarkan Putusan Mahkamah Agung
RI Putusan Nomor 09/PID.SUS.TPK/2011/PN.BDG dan Putusan Pengadilan Tinggi Nomor
30/Tipikor/2011/PT.Bdg bahwa terdakwa an.Yani Rediani agar membayar uang pengganti sebesar
Rp22.304.559,00 dengan ketentuan jika terdakwa tidak membayar uang pengganti tersebut paling lama
dalam waktu 1 (satu) bulan sesudah putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap,
maka harta bendanya dapat disita oleh Jaksa Penuntut Umum dan dilelang untuk menutupi uang pengganti
tersebut. Dan dalam hal terdakwa tidak mempunyai harta benda yang mencukupi untuk membayar uang
pengganti, maka diganti dengan pidana penjara selama 6 (enam) bulan. Berdasarkan Putusan tersebut telah
menjalani masa tahanan pidana pokok dan menjalani pidana kurungan pengganti denda selama 1 (satu)
tahun dan 6 (enam) bulan dengan surat LEPAS nomor W11/PAS.PAS12.PK.01.01.02-1720 tanggal 12
Juni 2013. Perhitungan bagian lancar Tuntutan Perbendaharaan per 31 Desember 2021 adalah sebagai
berikut :
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.1.2.g. Bagian Lancar Piutang Tuntutan Perbendaharaan 00,00 22.304.559,00
Penyisihan Bagian Lancar Piutang Tuntutan Perbendaharaan (00,00) (22.304.559,00)
Bagian Lancar Piutang Tuntutan Perbendaharaan Netto 00,00 0,00
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162823
Pemerintah Kabupaten Ciamis
No. URAIANTAHUN
PAJAK
SALDO PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021
UMUR
PIUTANG
KUALITAS
PIUTANG
TAKSIRAN
PENYISIHAN
NILAI
PENYISIHAN
SALDO BERSIH PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1 Penyisihan Bagian Lancar
Tuntutan Perbendaharaan
2.021 22.304.559,00 x > 12 MACET 100% (22.304.559,00) -
JUMLAH 22.304.559,00 (22.304.559,00) -
No. URAIANSALDO PER
31 Desember 2021
SALDO PER
31 Desember 2020KET
(1) (2) (3) (3) (5)
1. Saldo Awal 1.476.452.027,00 1.485.642.936,00
2. Koreksi tambah pengakuan atas saldo piutang tahun lalu karena adanya piutang yang belum dicatat karena baru ada pelunasan pada
tahun berjalan
- -
3. Saldo Awal setelah koreksi pengakuan 1.476.452.027,00 1.485.642.936,00
4. Penambahan pengakuan piutang karena ada SKTJM baru menjadibagian jangka pendek yang jatuh tempo setelah 12 bulan periode
pelaporan
- -
6. Pengurangan karena adanya pelunasan tagihan dalam tahun berjalan (6.550.146,00) (9.190.909,00)
9. Reklasifikasi Bagian Jangka Panjang Piutang TGR yang sudah jatuhtempo dan macet menjadi Bagian Lancar Piutang TGR
- -
10. Penambahan Bagian Lancar Piutang TGR tahun lalu yang belum
tercatat sesuai dengan LHP TGR
- -
Saldo Akhir Piutang 1.469.901.881,00 1.476.452.027,00
Penyisihan piutang tak tertagih (1.469.901.881,00) (1.476.452.027,00)
Saldo Akhir Piutang bersih - -
No. URAIANSALDO PER
31 Desember 2021
SALDO PER
31 Desember 2020KETERANGAN
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Saldo Awal 22.304.559,00 22.304.559,00
2. Penambahan karena adanya pengakuan baru - -
3. Penambahan karena reklasifikasi Bagian Jangka Panjang menjadi
bagian Jangka Pendek yang jatuh tempo 12 bulan setelah tanggal
pelaporan
- -
4. Pengurangan karena adanya pelunasan SKP dalam tahun lalu - -
5. Koreksi pengurangan karena surat LEPAS nomor
W11/PAS.PAS12.PK.01.01.02-1720 tanggal 12 Juni 2013 pengganti
uang tuntutan Perbendaharaan
(22.304.559,00) -
6. Saldo Akhir - 22.304.559,00
7. Penyisihan Piutang tak tertagih - (22.304.559,00)
8 Saldo Akhir Piutang bersih per 31 Desember 2021 - -
Rincian lebih lanjut disajikan pada Lampiran CALK. 2.F.
Saldo Penyisihan Bagian Lancar Piutang Tuntutan Perbendaharaan per 31 Desember 2021 adalah sebesar
(Rp22.304.559,00) atau sama dengan saldo per 31 Desember 2020 sebesar (Rp22.304.559,00) karena
piutang tersebut sudah dikategorikan sebagai piutang macet sehingga disisihkan sebesar 100%, sehingga
diperoleh nilai bersih piutangnya sebesar Rp00,00 atau nihil. Bagian Lancar Piutang Tuntutan
Perbendaharaan dikategorikan sebagai piutang macet dengan persentase penyisihan sebesar 100%
dikarenakan mempunyai umur piutang lebih dari dua belas bulan, dengan rincian sebagai berikut :
Rincian selengkapnya disajikan pada Lampiran CALK.2.F.1
Saldo Bagian Lancar Piutang Tuntutan Ganti Rugi per 31 Desember 2021 adalah sebesar
Rp1.469.901.881,00 sedangkan saldo per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp1.476.452.027,00 atau turun
sebesar (0,44%) disebabkan karena adanya pelunasan piutang tahun lalu serta tidak adanya pengakuan
kasus kerugian dalam tahun berjalan. Bagian Lancar TGR merupakan Tuntutan Ganti Rugi kasus
kehilangan aset milik pemerintah daerah yang tersebar pada beberapa SKPD dimana bagian lancar TGR
tersebut merupakan pembayaran cicilan yang telah jatuh tempo atau harus dilunasi dalam 12 (dua belas)
bulan setelah tanggal pelaporan, dengan rincian sebagai berikut :
Rincian lebih lanjut disajikan pada Lampiran CALK.2.G.
Pada bagian lancar piutang TGR Tahun 2021 terdapat pengurangan sebesar Rp6.550.146,00, disebabkan
adanya pelunasan pada tahun berjalan. Terdapat piutang TGR yang macet sebesar Rp1.469.901.881,00
yang disebabkan beberapa hal seperti keberadaan pegawai yang terkena TGR sudah meninggal, alih tugas
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.1.2.h. Bagian Lancar Piutang Tuntutan Ganti Rugi 1.469.901.881,00 1.476.452.027,00
Peny. Bagian Lancar Piutang Tuntutan Ganti Rugi (1.469.901.881,00) (1.476.452.027,00)
Bagian Lancar Piutang Tuntutan Ganti Rugi Netto 00,00 00,00
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162824
Pemerintah Kabupaten Ciamis
No. URAIAN TAHUN
SALDO PIUTANG
PER 31 DESEMBER
2021
UMUR
PIUTANG
KUALITAS
PIUTANG PENYISIHAN
NILAI
PENYISIHAN
SALDO BERSIH
PIUTANG
PER 31 DESEMBER (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1. Penyisihan Piutang TGR 2021 - x ≤ 1 LANCAR 0,50% - -
Penyisihan Piutang TGR 2021 - 1 < x ≤ 3 KURANG LANCAR 10% - -
Penyisihan Piutang TGR 2021 - 3 < x ≤ 12 DIRAGUKAN 50% - -
Penyisihan Piutang TGR 2018-2003 1.469.901.881,00 x > 12 MACET 100% 1.469.901.881,00 -
JUMLAH 1.469.901.881,00 1.469.901.881,00 -
No. URAIANSALDO PER
31 DESEMBER 2020PENAMBAHAN PENGURANGAN
SALDO PER
31 DESEMBER 2021
PENYISIHAN PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021
SALDO BERSIH
PIUTANG PER
31 DESEMBER 2021
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
PIUTANG LAIN - LAIN 485.335.896,00 4.615.249.168,41 185.670.452,00 4.914.914.612,41 (4.914.914.612,41) -
1. Piutang Sewa MCK Terminal 36.290.000,00 - 36.290.000,00 - - -
2. Piutang Sewa MCK Pasar 100.835.000,00 - 100.835.000,00 - - -
3. Piutang Sewa MCK Alun-alun - 6.000.000,00 6.000.000,00 - - -
JUMLAH PIUTANG SEWA 137.125.000,00 6.000.000,00 143.125.000,00 - - -
4. DPM LUEP 348.210.896,00 - 42.545.452,00 305.665.444,00 (305.665.444,00) -
JUMLAH DPM LUEP 348.210.896,00 - 42.545.452,00 305.665.444,00 (305.665.444,00) -
5. Piutang BPR/BKPD/LPK BBKU - 4.608.799.524,41 - 4.608.799.524,41 (4.608.799.524,41) -
JUMLAH BPR/BKPD/LPK BBKU - 4.608.799.524,41 - 4.608.799.524,41 (4.608.799.524,41) -
6. Piutang Dakabalarea - 449.644,00 - 449.644,00 (449.644,00) -
JUMLAH Piutang Dakabalarea - 449.644,00 - 449.644,00 (449.644,00) -
dan tidak diketahui lagi keberadaannya. Piutang TGR tersebut telah dilakukan pembebasan berdasarkan
Keputusan Bupati Ciamis Nomor 593/Kpts.87-Huk/2019 tentang Penetapan Pembebasan Piutang
Kerugian Daerah Kabupaten Ciamis tanggal 19 Februari 2019 akan tetapi belum dikeluarkan dari Neraca
Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis disebabkan belum terpenuhinya dokumen pendukung sesuai dengan
hasil Laporan Pemeriksaan BPK RI untuk pemeriksaan TGR.
Saldo Penyisihan Bagian Lancar Piutang Tuntutan Ganti Rugi per 31 Desember 2021 adalah sebesar
(Rp1.469.901.881,00) sedangkan saldo penyisihan per 31 Desember 2020 adalah sebesar
(Rp1.476.452.027,00). Piutang tersebut sudah dikategorikan sebagai piutang macet yang disisihkan sebesar
100%, sehingga diperoleh nilai bersih piutangnya sebesar Rp0,00 atau nihil. Penyisihan Bagian Lancar
Piutang Tuntutan Ganti Rugi merupakan hasil perhitungan penyisihan piutang setelah diterapkannya basis
akrual penuh. Nilai penyisihan piutang tak tertagih tidak bersifat akumulatif tetapi diterapkan setiap akhir
periode anggaran sesuai perkembangan kualitas piutang dengan rincian sebagai berikut :
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.1.3 PIUTANG LAIN-LAIN 4.914.914.612,41 485.335.896,00
Penyisihan Piutang (4.914.914.612,41) (368.981.896,00)
PIUTANG LAIN-LAIN NETTO 0,00
116.354.000,00
Saldo Piutang Lain-lain per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp4.914.914.612,41 sedangkan saldo per
31 Desember 2020 adalah sebesar Rp485.335.896,00. Saldo Piutang Lain-lain per 31 Desember 2021
sebesar Rp4.914.914.612,41 tersebut terdiri dari Piutang Sewa Bersih MCK Terminal sebesar Rp00,00;
Piutang Sewa Bersih MCK Pasar sebesar Rp00,00; Piutang Sewa Bersih MCK Alun-alun sebesar Rp0,00;
Piutang bersih Dana DPM-LUEP sebesar Rp305.665.444,00; Piutang BPR/BKPD/LPK BBKU sebesar
Rp4.608.799.524,41,00 dan Piutang Dana Dakabalarea sebesar Rp449.644,00, dengan rincian sebagai
berikut :
Rincian selengkapnya disajikan pada Lampiran CALK 2.H
Terdapat penambahan nilai jumlah pada Piutang Lain-lain disebabkan adanya koreksi reklasifikasi Piutang
BPR/BKPD/LPK BBKU Rp4.608.799.524,41 dan Piutang Dakabalarea sebesar Rp449.644,00 dari Aset
Lainnya bagian jangka panjang menjadi Piutang Lain-lain.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162825
Pemerintah Kabupaten Ciamis
No. URAIANSALDO PER
31 DESEMBER 2021
SALDO PER
31 DESEMBER 2020KETERANGAN
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Saldo Awal per 31 Desember 100.835.000,00 109.685.000,00
2
Penambahan karena reklasifikasi Bagian Jangka
Panjang menjadi bagian jangka pendek yang jatuh
tempo 12 bulan setelah tanggal pelaporan
- 57.075.000,00
3Reklasifikasi Piutang Sewa ke Piutang Retribusi MCK
Pasar(100.835.000,00) -
4Pengurangan karena adanya pelunasan tagihan dalam
tahun berjalan- (65.925.000,00)
Saldo Akhir per 31 Desember - 100.835.000,00
Penyisihan Piutang tak tertagih - (17.882.125,00)
Saldo Akhir Piutang Bersih per 31 Desember - 82.952.875,00
31 Desember 2021 31 Desember 2020
b.5. Piutang Sewa MCK Terminal 00,00 36.290.000,00
Penyisihan Piutang Sewa MCK Terminal (00,00) (2.888.875,00)
Piutang Sewa MCK Terminal Netto 00,00 33.401.125,00
Saldo Piutang Sewa MCK Terminal per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp00,00 sedangkan saldo per
31 Desember 2020 adalah sebesar Rp36.290.000,00 atau turun sebesar 100% dikarenakan reklasifikasi
menjadi Piutang Retribusi Sewa MCK Terminal. Piutang Sewa MCK Terminal merupakan hak Dinas
Perhubungan atas Sewa MCK Terminal di Ciamis dengan rincian sebagai berikut :
31 Desember 2021 31 Desember 2020
b.6 Piutang Sewa MCK Pasar 00,00 100.835.000,00
Penyisihan Piutang Sewa MCK Pasar (00,00) (17.882.125,00)
Piutang Sewa MCK Pasar Netto 00,00 82.952.875,00
Saldo Piutang Sewa MCK Pasar per 31 Desember 2021 sebesar Rp00,00 sedangkan saldo per 31 Desember
2020 sebesar Rp100.835.000,00 atau turun 100% dikarenakan reklasifikasi ke Piutang Retribusi Sewa
MCK Pasar. Piutang Sewa MCK Pasar merupakan hak Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan
Perdagangan, dengan rincian sebagai berikut:
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.1.3.b. Piutang Dana DPM-LUEP 305.665.444,00 348.210.896,00
Penyisihan Piutang Dana DPM-LUEP (305.665.444,00) (348.210.896,00)
Piutang Dana DPM-LUEP Netto 00,00 00,00
Saldo Piutang Dana DPM-LUEP per 31 Desember 2021 sebesar Rp305.665.444,00 sedangkan saldo per
31 Desember 2020 sebesar Rp348.210.896,00 atau menurun sebesar (12,22%) apabila dibandingkan
dengan saldo tahun 2020 diakibatkan karena adanya pelunasan dalam tahun berjalan sebesar
Rp42.545.452,00. Saldo Piutang Dana Bergulir DPM-LUEP per 31 Desember 2021 sebesar
Rp305.665.444,00 merupakan tagihan pemerintah daerah atas Dana Penguatan Modal Lembaga Usaha
No. URAIANSALDO PER
31 DESEMBER 2021
SALDO PER
31 DESEMBER 2020KETERANGAN
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Saldo Awal per 31 Desember 36.290.000,00 26.865.000,00
2 Penambahan karena reklasifikasi Bagian Jangka Panjang
menjadi bagian jangka pendek yang jatuh tempo 12 bulan
setelah tanggal pelaporan
- 19.050.000,00
3 Reklasifikasi ke Piutang Retribusi Sewa MCK Terminal (36.290.000,00) -
4 Pengurangan karena adanya pelunasan tagihan dalam
tahun berjalan
- (9.625.000,00)
Saldo Akhir per 31 Desember - 36.290.000,00
Penyisihan Piutang tak tertagih - (2.888.875,00)
Saldo Akhir per 31 Desember - 33.401.125,00
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162826
Pemerintah Kabupaten Ciamis
POKOK DENDA POKOK DENDA POKOK DENDA(1) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1. KABUPATEN CIAMIS
CV. PUTRA MULYA PERDANA 62.328.079,00 14.750.000,00 14.818.183,00 - 47.509.896,00 14.750.000,00
PB. SUMBER TANI 127.570.657,00 6.250.000,00 - - 127.570.657,00 6.250.000,00
PB. BERKAH UTAMA - - - - - -
CV. MANDALA JAYA 29.279.936,00 8.000.000,00 27.272.724,00 - 2.007.212,00 8.000.000,00
PB. SRI AGUNG 48.800.000,00 2.500.000,00 - - 48.800.000,00 2.500.000,00
PB. CIBULAN JAYA 46.232.224,00 2.500.000,00 454.545,00 - 45.777.679,00 2.500.000,00
JUMLAH KABUPATEN CIAMIS 314.210.896,00 34.000.000,00 42.545.452,00 - 271.665.444,00 34.000.000,00
JUMLAH TOTAL 314.210.896,00 34.000.000,00 42.545.452,00 - 271.665.444,00 34.000.000,00
JUMLAH TOTAL PIUTANG POKOK DAN DENDA 348.210.896,00 42.545.452,00 305.665.444,00
NO. NAMA LUEPSALDO PER 31 DESEMBER 2020 PENGURANGAN SALDO PER 31 DESEMBER 2021
(2)
No. URAIANSALDO PER
31 DESEMBER 2020PENAMBAHAN PENGURANGAN
SALDO PER
31 DESEMBER 2021(1) (2) (3) (4) (5) (6)
PIUTANG DANA DPM-LUEP
1. Pinjaman Pokok 314.210.896,00 - 42.545.452,00 271.665.444,00
2. Denda 34.000.000,00 - - 34.000.000,00
3. Bunga Bank - - - -
JUMLAH 348.210.896,00 - 42.545.452,00 305.665.444,00
Penyisihan Piutang (348.210.896,00) - - (305.665.444,00)
Nilai Bersih Piutang per 31 Desember - -
No. URAIANTAHUN
PAJAK
SALDO PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021
UMUR
PIUTANG
KUALITAS
PIUTANG
TAKSIRAN
PENYISIHAN
NILAI
PENYISIHAN
SALDO BERSIH PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1. Penyisihan Piutang Dana DPM-LUEP 2017 305.665.444,00 x > 5 MACET 100% (305.665.444,00) -
JUMLAH 305.665.444,00 (305.665.444,00) -
Ekonomi Pedesaan (DPM-LUEP) yang terdiri dari pinjaman pokok sebesar Rp271.665.444,00; Denda
sebesar Rp34.000.000,00. Dana Penguatan Modal Lembaga Usaha Ekonomi Pedesaan (DPM-LUEP)
tersebar di 10 kecamatan dan disalurkan kepada 10 Gabungan Kelompok Tani/LUEP se-Kabupaten Ciamis
yang terdiri dari penunggak DPM-LUEP Kabupaten Ciamis sebanyak sisa 5 (lima) penunggak dengan
rincian sebagai berikut :
Rincian selengkapnya disajikan pada Lampiran CALK.2.H.4
Saldo Penyisihan Piutang DPM-LUEP per 31 Desember 2021 sebesar (Rp305.665.444,00) sedangkan
saldo per 31 Desember 2020 sebesar (Rp348.210.896,00). Terdapat penurunan nilai penyisihan piutang tak
tertagih karena adanya penurunan nilai piutang dalam tahun 2021 yang diakibatkan adanya pelunasan tiga
kelompok pada tahun berjalan 2021 sebesar Rp42.545.452,00. Umur piutang Piutang DPM-LUEP tersebut
sudah mencapai 5 (lima) tahun sehingga dikategorikan sebagai piutang macet dengan nilai prosentase
penyisihan sebesar 100%. Penyisihan Penyisihan Piutang DPM-LUEP merupakan hasil perhitungan
penyisihan piutang setelah diterapkannya basis akrual penuh, dengan rincian sebagai berikut:
Rincian selengkapnya, disajikan pada Lampiran CALK.2.H.4.1
Kronologis DPM LUEP dapat dijelaskan sebagai berikut bahwa DPM-LUEP merupakan program
kegiatan untuk meningkatkan pendapatan para petani dari usaha tani gabah/beras, jagung dan kedelai
dengan tujuan tercapainya stabilitas harga gabah/beras, jagung dan kedelai di tingkat petani agar tidak jatuh
di bawah harga dasar yang ditetapkan oleh pemerintah. Untuk menjaga stabilitas harga gabah/beas, jagung
dan kedelai petani, dialokasikan dana Penguatan Modal Lembaga Usaha Ekonomi Perdesaan (DPM-LUEP)
yang berasal dari dana revolving, bunga bank dan denda atas keterlambatan pengembalian. Program DPM-
LUEP dilaksanakan pemerintah sejak Tahun 2003 dengan sumber dana awalnya berasal dari program
Pemerintah Pusat/APBN. Pada tahun 2005, program DPM-LUEP dilanjutkan oleh pemerintah daerah
(APBD) dengan jumlah dana yang dialokasikan sebesar Rp504.000.000,00 Dana tersebut digulirkan setiap
tahun dan pengelolaannya diatur sedemikian rupa sehingga menjamin kelancaran pelaksanaan program
tersebut secara berkelanjutan.
Tahun 2011, alokasi DPM-LUEP Kabupaten Ciamis menjadi sebesar Rp.1.700.000.000,00 berasal
dari revolving, jasa bank dan denda atas keterlambatan pengembalian dari Tahun 2005 sampai dengan
Tahun 2010, meliputi 19 Gabungan Kelompok Tani/CV/PB yang berintegrsi ke Gabungan Kelompok Tani.
Pengembalian DPM-LUEP Tahun 2011 tidak berjalan dengan lancar. Sesuai dengan Peraturan Bupati
Nomor 9 Tahun 2011 hanya tiga dari sembilan belas Penerima DPM-LUEP yang melunasi tepat waktu.
Melalui Forum Musyawarah Penerima DPM-LUEP keenam belas penerima DPM-LUEP mengajukan
penundaan waktu pengembalian dengan cara mencicil, karena kondisi perekonomian dan hasil panen petani
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162827
Pemerintah Kabupaten Ciamis
banyak mengalami penurunan kualitas. Sampai dengan tahun 2014 masih ada 10 (sepuluh) penerima DPM-
LUEP yang belum melunasi dana talangan tersebut.
Dana Penguatan Modal Lembaga Usaha Ekonomi Pedesaan (DPM-LUEP) pada Tahun 2011
digulirkan sebesar Rp1.700.000.000,- (satu milyar tujuh ratus juta rupiah), tersebar di 10 kecamatan dan
disalurkan kepada 19 Gabungan Kelompok Tani/LUEP se-Kabupaten Ciamis. Namun sampai dengan
Tanggal 31 Desember 2016 realisasi pengembalian baru 3 (tiga) Gabungan Kelompok Tani/LUEP yang
melunasinya dengan total sebesar Rp11.200.000,00 dan sudah disetorkan ke Kas Daerah sampai dengan 31
Desember 2016 sesuai dengan Perbup tersebut di atas.
Sesuai ketentuan yang berlaku satker non BLUD tidak diperkenankan untuk dapat menggunakan
langsung penerimaan/melakukan perguliran langsung dana milik pemerintah daerah, sehingga dengan
demikian pengembalian DPM LUEP dari perguliran tahun 2012 seluruhnya akan disetorkan ke Kas Daerah.
Walaupun pada tahun 2012 dan 2013 terjadi keterlambatan penyetoran, namun secara umum tingkat
kolektibilitas DPM-LUEP masih baik karena semuanya didukung dengan adanya jaminan.
Penyetoran DPM-LUEP dari perguliran tahun 2012 direncanakan seluruhnya sudah dapat disetor
ke kas daerah sebelum akhir tahun 2013. Namun demikian, dalam tahun 2013 upaya yang dilakukan belum
berhasil menarik seluruh dana yang bergulir tersebut dan total uang yang telah berhasil ditarik dan
disetorkan kembali ke kas daerah dalam tahun 2013 adalah sebesar Rp486.835.645,00. Terkait dengan
belum masuknya keseluruhan Dana LUEP ke rekening Tim Teknis per tanggal 31 Desember 2013 untuk
selanjutnya disetorkan kembali ke kas daerah sesuai dengan ketentuan Peraturan Bupati sebagaimana
tersebut di atas, perlu kiranya disampaikan hal-hal sebagai berikut bahwa :
a. Telah melaksanakan penagihan langsung kelapangan kepada masing-masing yang bersangkutan.
b. Melaksanakan pemanggilan untuk dilaksanakan penagihan dan pembinaan dalam upaya memotivasi
untuk mengembalikan Dana DPM LUEP agar bisa lunas, sehingga dapat menyelamatkan program.
c. Surat pernyataan terakhir kesanggupan pengembalian DPM LUEP adalah tanggal 30 November 2013.
d. Namun sampai dengan tanggal 15 Januari 2013, baru 7 Gabungan Kelompok Tani yang telah melunasi
dan 12 Gabungan Kelompok Tani belum lunas, dari hasil evaluasi dan informasi yang kami terima
sebagian besar berkesanggupan akan melunasi pada akhir bulan Januari dan Februari 2013, dan
sebagian sisanya menyerahkan kepada kebijakan Pemerintah Daerah apabila akan ditempuh jalur
lelang jaminan.
e. Telah mengadakan Rapat Tim Teknis Kabupaten yang dilaksanakan pada tanggal 05 Februari 2013
dengan hasil:
1) Membuat Surat permohonan bantuan kepada Perum Bulog Sub Divisi Regional Wilayah VII
Ciamis, karena sebagian besar penunggak DPM-LUEP adalah mitra kerja Perum Bulog.
2) Membentuk Tim Khusus Penanganan Penyelesaian Pengembalian DPM-LUEP Tahun 2012
langsung ke lapangan.
Upaya penyelesaian piutang DPM-LUEP sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 2005
Tentang Pengurusan Piutang Negara/Daerah yaitu piutang macet tersebut pengurusannya diserahkan
kepada DJKN Kanwil VIII Bandung c.q KPKNL Tasikmalaya melalui SK Bupati tentang Pembentukan
Tim Kerja Penyelesaian Piutang Macet Pemerintah Kabupaten Ciamis. Beberapa kegiatan/capaian kinerja
yang telah dilakukan dalam upaya penyelesaiannya sebagai berikut:
1. Pemkab menyerahkan pengurusan piutang DPM-LUEP ke KPKNL tahun 2014 Lengkap dengan berkas
dan dokumen persyaratannya.
2. Dibentuk tim penyelesaian pengurusan piutang macet (Tim Pemkab, Tim DJKN, Tim KPKNL).
3. KPKNL menerima proses pengurusan piutang macet DPM-LUEP.
4. KPKNL bersama tim Pemerintah Kabupaten Ciamis melakukan penagihan ke kelompok penerima DPM-
LUEP. Jika tidak bersedia melakukan angsuran KPKNL melakukan/mengeluarkan surat paksa.
5. Surat Paksa dikeluarkan 3 (tiga) kali, SP1, SP2, dan SP3. Jika belum berhasil ditagih maka dilakukan
penyitaan terhadap agunan.
6. Untuk proses pengurusan piutang macet DPM-LUEP sampai dengan 2020 yaitu sampai dengan tahap
penagihan kelompok penerima DPM-LUEP bersedia melakukan pembayaran dengan cara diangsur
setiap bulannya.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162828
Pemerintah Kabupaten Ciamis
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.5.c Piutang BPR/BKPD/ LPK BBKU 4.608.799.524,41 00,00
Penyisihan Piutang BPR/BKPD/ LPK BBKU (4.608.799.524,41) (00,00)
Piutang BPR/BKPD/ LPK BBKU Netto 00,00 00,00
Saldo Piutang BPR/BKPD/LPK BBKU pada Piutang Lain-lain per 31 Desember 2021 sebesar
Rp4.608.799.524,41 sedangkan Saldo Piutang BPR/BKPD/LPK BBKU per 31 Desember 2020 sebesar
Rp00,00 atau Nihil. Piutang BPR/BKPD/LPK BBKU per 31 Desember 2021 sebesar Rp4.608.799.524,41
adalah adalah reklasifikasi Piutang BPR/BKPD/LPK BBKU pada Aset lainnya menjadi Piutang
BPR/BKPD/LPK BBKU pada Piutang Lain-lain sebesar Rp4.608.799.524,41. Piutang BPR/BKPD/LPK
BBKU yang telah diserahkan pengurusannya kepada DJKN Kanwil VIII Bandung c.q KPKNL
Tasikmalaya dimana hasil tindak lanjut penyelesaian piutang macet oleh KPKNL Tasikmalaya terdapat
angsuran pelunasan oleh debitur yang langsung disetorkan ke kas daerah sebesar Rp3.589.805,00 dengan
rincian sebagai berikut :
Piutang BPR/BKPD/LPK-BBKU merupakan pengambilalihan atas tagihan pos kredit yang diberikan oleh
23 BPR/BKPD/LKP-BBKU terhadap para nasabahnya disebabkan proses likuidasi atas 23
BPR/BKPD/LKP-BBKU telah selesai dilaksanakan sesuai dengan Neraca Akhir Likuidasi (NAL) 23
BPR/BKPD/LKP-BBKU per 31 Desember 2009. Saldo Piutang BPR/BKPD/LPK-BBKU masih
memerlukan proses inventarisasi dan verifikasi lebih mendalam mengingat bahwa pos tersebut kurang
didukung dengan rincian mutasi atas penagihan kredit masing-masing debitur dikarenakan sebagian
datanya telah hilang sehingga memerlukan proses inventarisasi dan verifikasi kembali atas aset piutang
BPR/BKPD/LPK-BBKU tersebut. Hasil proses inventarisasi dan verifikasi akan menentukan tindak lanjut
pengakuan atas aset piutang tersebut apakah masih bisa diakui di laporan keuangan atau akan dihapuskan
karena tidak atau kurang didukung dengan bukti yang memadai atau valid.
Sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya, bahwa Pemerintah Kabupaten Ciamis memiliki 23 BPR dalam
kondisi dilikuidasi. Proses likuidasi dilakukan sejak tahun 1999 berdasarkan Keputusan Deputi Gubenur
Bank Indonesia (BI) Nomor I/29/KEP.DpG/1999 tentang Pembekuan Kegiatan Usaha Tertentu dan
Pemberhentian Pengurus 23 Perusahaan Daerah (PD) Bank Perkreditan Rakyat (BPR) di Kabupaten
Ciamis dibawah pengawasan langsung Bank Indonesia Cabang Tasikmalaya. Pada tahun 2011 proses
likuidasi telah diselesaikan oleh Tim Likuidasi di masing-masing kecamatan dan berdasarkan Neraca Akhir
Likuidasi per 31 Desember 2009 telah disetujui oleh Bank Indonesia Tasikmalaya sesuai Surat Bank
Indonesia Tasikmalaya Nomor : 13/33/DKBU/PLBPR/Tsm tanggal 27 Desember 2011 perihal Persetujuan
Neraca Akhir Likuidasi (NAL). Kemudian berdasarkan persetujuan tersebut Pemerintah Kabupaten Ciamis
telah membubarkan Tim Likuidasi pada 23 (dua puluh tiga) PD-BPR/BKPD di Kabupaten Ciamis dengan
Keputusan Bupati Ciamis Nomor : 500/Kpts.117-Huk/2012 Tanggal 13 Februari 2012 tentang Pembubaran
Tim Likuidasi pada 23 (dua puluh tiga) Perusahaan Daerah Bank Perkreditan Rakyat BKPD (PD BPR
BKPD) di Kabupaten Ciamis.
Adapun dasar pengakuan pencatatan Piutang PD. BPR/BKPD/LPK BBKU pada Neraca Setda Kabupaten
Ciamis sepenuhnya sudah menjadi aset Pemerintah Kabupaten Ciamis adalah :
a. Keputusan Bupati Ciamis Nomor : 584.3/Kpts.184-Huk/2003 tentang Pembentukan Tim Likuidasi
pada 23 PD. BPR BKPD di Kabupaten Ciamis.
No.SALDO PER
31 DESEMBER 2021
SALDO PER
31 DESEMBER 2020KETERANGAN
1 3 4 5
1. - -
2. - -
a. Reklasifikasi Piutang BPR/BKPD-BBKU dari Pos Aset Lainnya
per 31 Desember 2020 audited
4.612.389.329,41 -
3.
a. Pembayaran angsuran/pelunasan piutang oleh nasabah disetor
langsung ke Kasda memalui KPKNL
(3.589.805,00) -
4. 4.608.799.524,41 -
5. (4.608.799.524,41) -
- -
Kualitas Piutang Macet sehingga prosentase Penyisihan Piutangnya
sebesar 100%
SALDO NILAI BERSIH PIUTANG BPR/BKPD-BBKU AKHIR
SALDO AKHIR PIUTANG BPR/BKPD-BBKU AKHIR
URAIAN
2
PIUTANG BPR/BKPD-BBKU :
SALDO PIUTANG PIUTANG BPR/BKPD-BBKU AWAL
MUTASI TAMBAH :
MUTASI KURANG :
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162829
Pemerintah Kabupaten Ciamis
b. Keputusan Bupati Ciamis Nomor : 500/Kpts.117-Huk/2012 Tanggal 13 Februari 2013 Tentang
Pembubaran Tim Likuidasi Pada 23 Perusahaan Daerah Bank Perkreditan BKPD (PD BPR BKPD) di
Kabupaten Ciamis, point KETIGA bahwa “segala hal mengenai aset dan kewajiban yang selama ini
menjadi tanggung jawab Tim Likuidasi sebagaimana dimaksud pada diktum KESATU diambil alih
dan menjadi kewenangan Pemerintah Kabupaten Ciamis selaku Pemilik (terlampir).
c. Pengumuman Bupati Ciamis Nomor : 500/153-Perek tanggal 16 Februari 2012 tentang Berakhirnya
Likuidasi 23 PD BPR BKPD di Kabupaten Ciamis, point kedua bahwa “segala bentuk aset dan
kewajiban dari 23 PD. BPR BKPD Kabupaten Ciamis menjadi kewenangan Pemerintah Kabupaten
Ciamis selaku Pemilik”.
Selanjutnya dalam rangka penyelesaian Piutang macet 23 PD. BPR BKPD LPK BBKU telah dilakukan
beberapa upaya sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 2005 Tentang Pengurusan Piutang
Negara/Daerah yaitu piutang macet tersebut pengurusannya diserahkan kepada DJKN Kanwil VIII
Bandung c.q KPKNL Tasikmalaya melalui Surat Sekretaris Daerah Pemkab Ciamis Nomor : 583/880/Keu-
2014 tanggal 13 Agustus 2014 Perihal : Rencana Penyerahan Piutang Macet PD. BPR BKPD LPK – BBKU
kepada Kepala Kanwil DJKN VIII Provinsi Jawa Barat c.q KPKNL Tasikmalaya (terlampir). Beberapa
kegiatan/capaian kinerja yang telah dilakukan dalam upaya penyelesaiannya sebagai berikut :
a. Melakukan koordinasi secara rutin dengan DJKN Bandung dan KPKNL berkaitan dengan
keputusan/surat balasan atas beberapa surat yang telah dikirimkan Pemerintah Kabupaten Ciamis
berkaitan dengan keputusan DJKN dapat menerima proses penyerahan Piutang macet 23 PD BPR
BKPD LPK BBKU atau menolak
b. Melakukan koordinasi dengan OJK berkaitan dengan permintaan data dari DJKN Bandung hal
“penyaluran, rincian dan penjelasan dana talangan BI kepada 23 PD. BPR BKPD LPK BBKU”
c. Meminta bantuan kajian kepada Bidang Akuntan Negara BPKP Perwakilan Provinsi Jawa Barat
berkaitan dengan “pengakuan piutang 23 PD. BPR BKPD LPK BBKU Pemerintah Kabupaten
Ciamis”.
d. Melakukan koordinasi/meminta bantuan penjelasan dengan BPK-RI Perwakilan Provinsi Jawa Barat
dalam hal meminta penegasan atas jurnal koreksi pengakuan Piutang PD BPR BKPD LPK BBKU
semula tidak diakui dalam neraca menjadi diakui.
e. Melakukan rapat bersama antara DJKN Bandung, KPKNL Tasikmalaya, Tim Kajian BPKP
Perwakilan Provinsi Jawa Barat, DPPKAD, Bagian Perekonomian dan Bagian Keuangan berkaitan
dengan penjelasan hasil akhir kajian “pengakuan piutang 23 PD. BPR BKPD LPK BBKU”.
Selanjutnya, sampai dengan dilakukannya rapat bersama sebagaimana dimaksud huruf e diatas, atas
penyerahan pengurusan piutang 23 PD. BPR BKPD LPK BBKU pihak DJKN belum memberikan
keputusan akan penerimaan/penolakan pengurusannya, dan masih meminta tambahan penjelasan kepada
Pemkab Ciamis atas rincian, penjelasan, penyaluran dana talangan BI kepada 23 PD. BPR BKPD LPK
BBKU. Guna memenuhi data dimaksud Pemkab Ciamis sampai dengan per 31 Desember 2015 telah
melakukan koordinasi dengan OJK Tasikmalaya, dan segera setelah mendapat data/jawaban dari OJK
Tasikmalaya akan berkoordinasi kembali dengan DJKN Wilayan VIII Bandung. Hasil inventarisasi
Piutang BPR/BKPD/LPK-BBKU sampai dengan 31 Desember 2015 berdasarkan Laporan Kegiatan
Inventarisasi Aset dan Kewajiban Eks 23 PD BPR/BKPD Dilikuidasi didapat hasil sebagai berikut :
JUMLAH
7.481.542.445,00
71.521.428,00
7.553.063.873,00
(13.967.000,00)
7.539.096.873,00
A.
1. Jaminan Sertifikat 295.163.515,00
2. Jaminan Letter C 2.667.298.366,41
3. Jaminan AJB 40.404.300,00
4. Jaminan BPKB 201.391.500,00
3.204.257.681,41
B.
1. Bermasalah 531.864.315,00
2. Meninggal 42.680.200,00
3. Tanpa Jaminan 771.026.397,00
1.345.570.912,00
C.
1. Tidak ada berkasnya/hilang/lapuk 2.037.147.324,59
2. Tidak ada rincian nasabah peminjam 10.975.698,00
3. Tidak ada Nominatif 329.486.257,00
4. 4 (empat)BPR tidak ada dokumennya 611.659.000,00
2.989.268.279,59
7.539.096.873,00
Jumlah
Jumlah Total
DENGAN RINCIAN HASIL INVENTARISASI SEBAGAI BERIKUT :
PIUTANG DENGAN JAMINAN
Jumlah
PIUTANG TIDAK DIDUKUNG DENGAN BUKTI MEMADAI
Jumlah
PIUTANG TIDAK DIDUKUNG DOKUMEN
U R A I A N
SALDO PIUTANG BPR/BKPD/LPK-BBKU PER 31 DESEMBER 2013
Koreksi tambah hasil inventarisasi atas Piutang PD BPR Cijeungjing
SALDO PIUTANG BPR/BKPD/LPK-BBKU PER 31 DESEMBER 2013 SETELAH KOREKSI
Koreksi karena adanya pelunasan sampai tahun 2014
SALDO PIUTANG BPR/BKPD/LPK-BBKU PER 31 DESEMBER 2014
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162830
Pemerintah Kabupaten Ciamis
No. URAIANSALDO PER
31 DESEMBER 2020PENAMBAHAN PENGURANGAN
SALDO PER
31 DESEMBER 2021Ket.
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (9)
BEBAN DIBAYAR DIMUKA
1. Beban Sewa Kantor 77.087.500,00 343.800.000,00 165.495.833,33 255.391.666,67
2. Beban Iuran Jaminan Kesehatan 55.467.994,00 - 55.467.994,00 -
JUMLAH 132.555.494,00 343.800.000,00 220.963.827,33 255.391.666,67
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.5.d. Piutang Dakabalarea 449.644,00 00,00
Penyisihan Piutang Dakabalarea (449.644,00) (00,00)
Piutang Dakabalarea Netto 00,00 00,00
Saldo Piutang Lain-Lain Piutang Dakabalarea (Dahareun loba, Kabeuli ku balarea, barudak tetep sakola,
lanjutkeun reformasi, anu iman nambahan) per 31 Desember 2021 sebesar Rp449.644,00 dan per 31
Desember 2020 sebesar Rp00,00 atau nihil. Saldo Piutang Lain-Lain Piutang Dakabalarea per 31 Desember
2021 sebesar Rp449.644,00 merupakan reklasifikasi dari Aset Lainnnya Piutang Dakabalarea per 31
Desember 2021 sebesar Rp449.644,00. dengan rincian sebagai berikut :
Saldo Penyisihan Piutang Lain-Lain - Piutang Dana Dakabalarea per 31 Desember 2021 sebesar
(Rp449.644,00) disebabkan saldo piutang yang masih diakui berumur lebih dari 5 (lima) tahun dengan
kualitas piutang kategori macet dengan prosentase penyisihan sebesar 100%.
Saldo Beban Dibayar Dimuka per 31 Desember 2021 sebesar Rp255.391.666,67 sedangkan saldo per 31
Desember 2020 sebesar Rp132.555.494,00 atau naik sebesar 92,67%. Beban dibayar dimuka adalah biaya
membayar sesuatu namun tidak digunakan secara langsung pada periode akuntansi tersebut. Beban dibayar
dimuka merupakan beban atau biaya yang dibayar sebelum menggunakan jasa atau barang yang kita akan
gunakan. Saldo Beban Dibayar Dimuka per 31 Desember 2021 sebesar Rp255.391.666,67 merupakan
beban dibayar dimuka sewa kantor sebesar Rp255.391.666,67 dan beban dibayar dimuka iuran jaminan
kesehatan sebesar Rp00,00 dengan rincian sebagai berikut :
Rincian selengkapnya disajikan pada Lampiran CALK.2.H.4.2
Saldo Beban Dibayar Dimuka Sewa Kantor per 31 Desember 2021 sebesar Rp255.391.666,67 sedangkan
saldo per 31 Desember 2020 sebesar Rp77.087.500,00 atau naik sebesar 231,30%. Saldo Beban Dibayar
Dimuka Sewa Kantor per 31 Desember 2021 sebesar Rp255.391.666,67 merupakan beban dibayar dimuka
sewa kantor pada Badan Pengelolaan Keuangan Daerah sebesar Rp123.391.667,00; beban dibayar dimuka
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.1.4. Beban Dibayar Dimuka 255.391.666,67 132.555.494,00
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.1.4.a Beban Dibayar Dimuka Sewa Kantor 255.391.666,67 77.087.500,00
No.SALDO PER
31 DESEMBER 2021
SALDO PER
31 DESEMBER 2020KETERANGAN
1 3 4 5
1. - -
2.
a. Penambahan karena adanya koreksi reklasifikasi Piutang Dakabalarea Bagian
Aset Lainnya menjadi bagian Piutang Lain-lain per 31 Desember 2020 (Audited)
995.098,00 -
3.
a. Pembayaran angsuran/pelunasan piutang melalui transfer dari KPKNL ke Kas
Daerah
(545.454,00) -
5. 449.644,00 -
(449.644,00) -
Nilai Buku Bersih Piutang per 31 Desember 2021 (Audited) - -
SALDO PIUTANG DANA DAKABALAREA AKHIR
Kualitas Piutang dikategorikan macet karena mempunyai umur piutang lebih dari 5
(lima) tahun sehingga prosentase Penyisihan Piutangnya sebesar 100%
URAIAN
2
PIUTANG DANA DAKABALAREA
SALDO PIUTANG DANA DAKABALAREA AWAL
MUTASI TAMBAH :
MUTASI KURANG :
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162831
Pemerintah Kabupaten Ciamis
NO. SALDO PER
31 DESEMBER 2020 BERTAMBAH BERKURANG
SALDO PER
31 DESEMBER 2021 KET.
(1) (3 ) (4 ) (5) (6 ) (7)
1. 3.165.074.919,24 150.840.148.011,60 152.370.027.587,23 1.635.195.343,61
2. - 123.800.200,00 116.600.700,00 7.199.500,00
3. 67.116.555.326,52 4.074.126.140,00 35.631.778.437,95 35.558.903.028,57
70.281.630.245,76 155.038.074.351,60 188.118.406.725,18 37.201.297.872,18
URAIAN
(2 )
Persediaan Habis Pakai
Persediaan Tak Habis Pakai
Persediaan Untuk
Diserahkan/Dijual
JUMLAH PERSEDIAAN
NO. Nilai Kontrak Jatuh Tempo
Awal
Jatuh Tempo
Akhir Per Bulan
Sewa Dibayar
Dimuka per 2020Beban 2021
Sewa Dibayar
Dimuka per 2021
(1) (3 ) (4 ) (5) (6 ) (7) (8 ) (9 )
1 30.800.000,00 29/3/2019 29/3/2021 1.283.333,33 3.850.000,00 3.850.000,00 -
2 66.000.000,00 2/1/2019 2/1/2021 2.750.000,00 - - -
3 32.000.000,00 2/10/2019 30/9/2021 1.333.333,33 12.000.000,00 12.000.000,00 -
4 29.700.000,00 29/01/2019 29/1/2021 1.237.500,00 1.237.500,00 1.237.500,00 -
5 42.000.000,00 30/03/2021 29/3/2023 1.750.000,00 - 15.750.000 26.250.000,00
6 44.000.000,00 31/9/2021 31/9/2023 1.833.333,33 - 5.500.000 38.500.000,00
7 72.000.000,00 2/1/2021 2/1/2023 3.000.000,00 - 36.000.000 36.000.000,00
8 41.800.000,00 30/01/2021 29/1/2023 1.741.666,67 - 19.158.333 22.641.666,67
9 72.000.000,00 1/11/2020 30/10/2021 6.000.000,00 60.000.000,00 60.000.000,00 -
10 72.000.000,00 1/11/2021 30/10/2022 6.000.000,00 - 12.000.000,00 60.000.000,00
11 72.000.000,00 31/12/2021 31/12/2022 6.000.000,00 - - 72.000.000,00
574.300.000,00 32.929.166,67 77.087.500,00 165.495.833,33 255.391.666,67 JUMLAH SEWA KANTOR
Kecamatan Cijeungjing
Kecamatan Cijeungjing
Setda
UPTB Banjarsari
Gedung Arsip
UPTB Panjalu
UPTB Rancah
Sewa beban dibayar dimuka
(2 )
UPTB Rancah
Gedung Arsip
UPTB Banjarsari
UPTB Panjalu
No. URAIAN
SALDO PER
31 DESEMBER
2020
PENAMBAHAN PENGURANGAN
SALDO PER
31 DESEMBER
2021
Ket.
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (9)
BEBAN DIBAYAR DIMUKA
1. Beban Iuran Jaminan Kesehatan 55.467.994,00 - 55.467.994,00 -
JUMLAH 55.467.994,00 - 55.467.994,00 -
sewa kantor pada Kecamatan Cijeungjing sebesar Rp60.000.000,00 dan beban dibayar dimuka sewa kantor
pada Sekretariat Daerah sebesar Rp72.000.000,00 dengan rincian sebagai berikut :
Saldo Beban Dibayar Dimuka Iuran Jaminan Kesehatan per 31 Desember 2021 sebesar Rp00,00 atau nihil
sedangkan saldo per 31 Desember 2020 sebesar Rp55.467.994,00. Saldo Beban Dibayar Dimuka Iuran
Jaminan Kesehatan per 31 Desember 2021 sebesar Rp00,00 atau nihil merupakan beban iuran jaminan
kesehatan pada DPRD yang telah habis masa manfaatnya pada tahun 2021 dengan rincian sebagai berikut:
Saldo Persediaan per 31 Desember 2021 sebesar Rp37.201.297.872,18 sedangkan saldo per 31 Desember
2020 sebesar Rp70.281.630.245,76. Saldo Persediaan per 31 Desember 2021 sebesar
Rp37.201.297.872,18 merupakan hasil pemeriksaan fisik (stock opname) persediaan sesuai Berita Acara
Pemeriksaan Fisik Persediaan pada seluruh SKPD Lingkup Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis Per 31
Desember 2021. Pengakuan beban persediaan berdasarkan pendekatan aset digunakan untuk persediaan-
persediaan yang maksud penggunaannya untuk selama satu periode akuntansi, atau untuk maksud berjaga-
jaga. Contohnya antara lain adalah persediaan obat di rumah sakit, persediaan di sekretariat SKPD.
Sedangkan pengakuan persediaan berdasarkan pendekatan beban digunakan untuk persediaan-persediaan
yang maksud penggunaannya untuk waktu yang segera/tidak dimaksudkan untuk sepanjang satu periode.
Contohnya adalah persediaan untuk suatu kegiatan di Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).Saldo
Persediaan per 31 Desember 2021 sebesar Rp37.201.297.872,18 telah sesuai Berita Acara Pemeriksaan
Fisik Persediaan pada seluruh SKPD Lingkup Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis dengan rincian mutasi
sebagai berikut :
Rincian selengkapnya, disajikan pada Lampiran CALK.3.
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.1.4.b Beban Dibayar Iuran Jaminan Kesehatan 00,00 55.467.994,00
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.1.5. PERSEDIAAN 37.201.297.872,18 70.281.630.245,76
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162832
Pemerintah Kabupaten Ciamis
No Uraian
Saldo Per 31
Desember
2020
Penambahan Pengurangan
Saldo 31
Desember
2021
Satuan
Vial Nilai (Rp)
Total
Persediaan
Persediaan Vaksin COVID-19
1 Sinovax Single Dose - 149.780 149.780 - Vial -
Sinovax Double Dose - 106.036 106.036 - Vial -
Sinovax Double Dose 202109144P - 75.000 65.205 9.795 Vial -
Sinovax Double Dose 202109151O - 32.000 16.000 16.000 Vial -
Sinovax Multi Dose - 8.301 8.301 - Vial -
Sinovax Multi Dose (Tempo) - 11.530 11.530 - Vial -
2 Moderna - 194 194 - Vial -
3 Sinofarm - 7.972 7.972 - Vial -
4 Astrazaneca - 2.720 2.720 - Vial -
5 Pfizer - 13.845 13.845 - Vial -
6
Sinovax Double Dose TNI
202109184F - 25.000 20.100 4.900 Vial -
7
Sinovax Double Dose Polri
202109185F - 18.560 14.250 4.310 Vial -
8
Sinovax Double Dose Polri
20210951O - 10.000 7.850 2.150 Vial -
BMHP Pendukung Vaksin
1 Ads 0,5ml Skifa - 57.786 57.786 - Pcs 1.050 -
2 Ads 0,5ml OneJect - 777.225 653.325 123.900 Pcs 1.185 146.821.500
3 Alkohol Swab - 943.600 833.400 110.200 Pcs 95 10.469.000
4 Safety Box - 7.334 6.738 596 Pcs 14.000 8.344.000
5 Ads 0,3ml - 99.540 94.000 5.540 Pcs 1.255 6.952.700
6 Syringe 3ml - 16.757 16.022 735 Pcs 569 418.215
7 Nacl 10ml - 15.795 15.195 600 Plabot 3.280 1.968.000
174.973.415 Total
DAFTAR PENERIMAAN VAKSIN DAN BMHP COVID-19
Selain dari Saldo Persediaan per 31 Desember 2021 sebesar Rp37.201.297.872,18 terdapat Persediaan
dengan nilai Rp0,00 atau Nol Rupiah diantaranya :
Persediaan anak Sapi pada Dinas Peternakan sebanyak 5 Jantan 4 Betina total 9 anak sapi terdapat di Balai
Cigembor, dan sebanyak 5 Jantan 1 Betina total 6 anak sapi terdapat di Mini Ranch Sukakamantri dan
persediaan milik Pemerintah Pusat/Kementerian Kesehatan pada Dinas Kesehatan berupa Vaksin dan
BMHP (Bahan Medis Habis Pakai) terdiri dari :
Saldo Persediaan Habis Pakai per 31 Desember 2021 sebesar Rp1.635.195.343,61 sedangkan saldo per 31
Desember 2020 sebesar Rp3.165.074.919,24 atau turun sebesar (48,34%) disebabkan meningkatnya
pemakaian beban persediaan barang persediaan habis pakai dibeberapa SKPD. Saldo Persediaan Habis
Pakai merupakan aset lancar dalam bentuk barang atau perlengkapan untuk mendukung kegiatan
operasional rutin SKPD. Persediaan tersebut selanjutnya berada dalam penguasaan para Pemegang
Barang/Pengelola Barang pada masing-masing SKPD sesuai dengan hasil inventarisasi fisik (stock
opname) yang dilaksanakan pada setiap akhir periode pelaporan. Persediaan habis pakai terdiri dari alat
tulis kantor dan sebagainya. Saldo Persediaan habis pakai yang berupa alat tulis kantor terdapat pada
hampir seluruh SKPD.
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.1.5.b. Persediaan Tak Habis Pakai 7.199.500,00 00,00
Saldo Persediaan Tak Habis Pakai per 31 Desember 2021 sebesar Rp7.199.500,00 sedangkan saldo per 31
Desember 2020 sebesar Rp0,00. Saldo Persediaan Tak Habis Pakai per 31 Desember 2021 sebesar
Rp7.199.500,00 berupa patok tanah yang berada pada BPKD. Saldo Persediaan Habis Pakai merupakan
aset lancar dalam bentuk barang atau perlengkapan untuk mendukung kegiatan operasional rutin SKPD.
Persediaan tersebut selanjutnya berada dalam penguasaan para Pemegang Barang/Pengelola Barang pada
masing-masing SKPD sesuai dengan hasil inventarisasi fisik (stock opname yang dilaksanakan pada setiap
akhir periode pelaporan.
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.1.5.a. Persediaan Habis Pakai 1.635.195.343,61 3.165.074.919,24
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.1.5.c. Persediaan untuk dijual/diserahkan 35.558.903.028,57 67.116.555.326,52
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162833
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Saldo Persediaan Untuk Dijual/Diserahkan per 31 Desember 2021 sebesar Rp35.558.903.028,57
sedangkan saldo per 31 Desember 2020 sebesar Rp67.116.555.326,52 atau turun sebesar (52,37%) apabila
dibandingkan dengan saldo tahun sebelumnya disebabkan barang persediaan untuk diserahkan kepada
kemasyarakat sudah diserahterimakan per 31 Desember 2021 seperti Jalan desa dan pembangunan TPS
pada DPRKPLH, persediaan untuk alat kesehatan, obat-obatan, barang cetakan, dan sebagainya.
Persediaan Untuk Dijual/Diserahkan merupakan aset lancar dalam bentuk barang atau perlengkapan untuk
dijual/diserahkan kepada masyarakat dalam rangka pelaksanaan pelayanan langsung pada masyarakat.
Barang-barang/persediaan tersebut selanjutnya berada dalam penguasaan para Pemegang
Barang/Pengelola Persediaan pada masing-masing SKPD sesuai dengan hasil inventarisasi fisik/stock
opname yang dilaksanakan pada setiap akhir periode pelaporan. Persediaan untuk dijual/diserahkan dalam
kondisi baik dan masih layak untuk digunakan tersebut terdiri dari obat-obatan, alat kesehatan, barang
cetakan, karcis dan sebagainya yang terdapat pada SKPD Dinas Kesehatan, Rumah Sakit Umum Daerah,
Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Pemukiman dan Lingkungan Hidup, BPBD, Dinas Perhubungan, Dinas
Kependudukan dan Catatan Sipil, Dinas Pariwisata, Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Badan
Pengelolaan Keuangan Daerah.
Selain saldo Persediaan yang masih digunakan, terdapat juga persediaan yang sudah melewati batas berlaku
pemakaian atau persediaan kedaluarsa yang berada pada Dinas Kesehatan sebesar Rp1.383.370.459,00
terdiri dari persediaan obat-obatan pada UPTD Farmasi sebesar Rp858.881.664,00; UPTD Puskesmas
sebesar Rp459.917.450,00; Obat JKN sebesar Rp64.571.345.
31 Desember 2021 31 Desember 2019
5.3.1.2. INVESTASI JANGKA PANJANG 72.805.275.986,10 69.094.978.937,61
Saldo Investasi Jangka Panjang per 31 Desember 2021 sebesar Rp72.805.275.986,10 sedangkan saldo per
31 Desember 2020 sebesar Rp69.094.978.937,61. Saldo Investasi Jangka Panjang tersebut merupakan
saldo Investasi Permanen dalam bentuk Penyertaan Modal pada Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).
31 Desember 2021 31 Desember 2019
5.3.1.2.1 Investasi Permanen 72.805.275.986,10 69.094.978.937,61
Saldo Investasi Permanen per 31 Desember 2021 sebesar Rp72.805.275.986,10 sedangkan saldo per 31
Desember 2020 sebesar Rp69.094.978.937,61atau naik sebesar 5,37%. Saldo Investasi Permanen per 31
Desember 2021 sebesar Rp72.805.275.986,10 merupakan investasi permanen dalam bentuk penyertaan
modal daerah pada beberapa Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang dimiliki oleh Pemerintah
Kabupaten Ciamis dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat, dengan rincian sebagai berikut :
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.2.1.a. Penyertaan Modal Pemerintah Daerah 72.805.275.986,10 69.094.978.937,61
Saldo Penyertaan Modal Pemerintah Daerah per 31 Desember 2021 sebesar Rp72.805.275.986,10
sedangkan saldo per 31 Desember 2020 sebesar Rp69.094.978.937,61atau naik sebesar 5,37%. Penyertaan
Modal merupakan investasi permanen yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah pada Perusahaan
Daerah/BUMD. Penilaian investasi pemerintah daerah dilakukan dengan metode ekuitas (equity method)
apabila kepemilikan sebesar 20% sampai 50% atau lebih, atau kepemilikan kurang dari 20% tetapi
memiliki pengaruh yang signifikan, contohnya untuk pengakuan penyertaan modal pada BPR BKPD dan
PDAM Tirta Galuh. Sedangkan penilaian investasi pemerintah daerah dilakukan dengan metode biaya
(cost method) apabila kepemilikan kurang dari 20%, contohnya untuk pengakuan penyertaan modal pada
Bank Jabar-Banten karena hanya memiliki persentase kepemilikan saham sebesar 0,33%.
Penyertaan modal pemerintah dicatat dengan menggunakan metode ekuitas untuk BPR BKPD dan PDAM
Tirta Galuh, dan metode biaya untuk Bank Jabar Banten, sesuai dengan standar akuntansi pemerintahan
dengan rincian sebagai berikut :
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162834
Pemerintah Kabupaten Ciamis
No. URAIAN SALDO PER
31 DESEMBER 2020 BERTAMBAH BERKURANG
SALDO PER
31 DESEMBER 2021 %
(1) (3 ) (4 ) (5) (6 ) (7)
1. 9.514.195.562,00 1.000.000.000,00 118.639.249,00 10.395.556.313,00 9,26
2. 51.168.064.238,00 3.061.381.097,49 - 54.229.445.335,49 5,98
4. 8.180.274.337,61 - - 8.180.274.337,61 -
5. 232.444.800,00 - 232.444.800,00 - -
Jumlah 69.094.978.937,61 4.061.381.097,49 351.084.049,00 72.805.275.986,10 5,37
(2 )
BPR/LPK/BKPD
PDAM Tirta Galuh
Bank Jabar Banten
PT Tagati
No. LPK CIMERAK (PT. LPK
ARTHA GALUH MANDIRI)
LPK CIDOLOG (LPK
MANDIRI) BPR LAKBOK JUMLAH
(1) (4) (5) (6) (7)
1. 8.000.000.000,00 3.000.000.000,00 8.000.000.000,00 19.000.000.000,00
2. (3.180.000.000,00) (269.869.000,00) (1.253.294.094,00) (4.703.163.094,00)
3. 1.054.515.128,00 208.186.492,00 380.102.149,00 1.642.803.769,00
4. 992.660.942,00 - 311.021.903,00 1.303.682.845,00
5. LABA RUGI TAHUN BERJALAN 672.219.005,00 (2.879.996.109,00) 202.222.000,00 (2.005.555.104,00)
6. LABA YANG DITAHAN - 31.522.846,00 69.812.699,00 101.335.545,00
7. TOTAL EKUITAS 7.539.395.075,00 89.844.229,00 7.709.864.657,00 15.339.103.961,00
8. KEPEMILIKAN PEMDA 34,63% 83,52% 100% -
9. NILAI KEPEMILIKAN PEMDA 2.610.656.205,00 75.035.451,00 7.709.864.657,00 10.395.556.313,00
10. EQUITY EQUITY EQUITY METODE
KOMPOSISI MODAL BPR
PER 31 DESEMBER 2021
(2)
MODAL DASAR
MODAL YANG BELUM DISETOR
CADANGAN UMUM
CADANGAN TUJUAN
No. URAIAN SALDO EKUITAS PER
31 DESEMBER 2021
SALDO EKUITAS PER
31 DESEMBER 2020
BERKURANG/
(BERKURANG) %
(1) (3) (4) (5) (6)
1. 2.610.656.205,00 2.994.789.135,00 (384.132.930,00) (12,83)
2. 75.035.451,00 11.763.770,00 63.271.681,00 537,85
3. 7.709.864.657,00 6.507.642.657,00 1.202.222.000,00 18,47
Jumlah 10.395.556.313,00 9.514.195.562,00 881.360.751,00 9,26
(2)
LPK ARTHA GALUH MANDIRI
LPK MANDIRI
BPR LAKBOK
Rincian lebih lanjut disajikan pada Lampiran CALK.4.
PENYERTAAN MODAL PEMERINTAH PADA BPR/BKPD/LPK
Penyertaan modal pemerintah pada 5 BPR/BKPD/LKP yang masih beroperasi per
31 Desember 2021 berdasarkan metode ekuitas sebesar Rp 10.395.556.313,00 naik sebesar 9,26% bila
dibandingkan dengan penyertaan modal tahun 2020 sebesar Rp9.514.195.562,00 sesuai dengan Laporan
Keuangan BPR/BKPD/LPK (un-audited) dengan komposisi modal sebagai berikut :
Berdasarkan metode ekuitas untuk lima BPR tersebut di atas terdapat kepemilikan Pemda Ciamis pada
LPK Cimerak Artha Graha Mandiri menurun menjadi 34,63% dari 41,04% dikarenakan terdapat
penambahan penyertaan modal dari Provinsi sehingga perbandingan kepemilikan menurun. Penyertaan
Modal Pemerintah Kabupaten pada 3 BPR/BKPD/LPK per 31 Desember 2021 senilai Rp
10.395.556.313,00 bertambah sebesar Rp881.360.751,00 atau naik sebesar 9,26% bila dibandingkan
dengan penyertaan modal tahun 2020 sebesar Rp9.514.195.562,00 dengan rincian sebagai berikut:
Rincian selengkapnya disajikan pada Lampiran CALK.4.A
Penyertaan modal Pemerintah pada BPR/BKPD/LKP dalam tahun 2021 sesuai dengan Sk Bupati nomor
570/kpts.717-huk/2021 tgl 17 desember 2021 terdapat penambahan penyertaan modal sebesar
Rp1.000.000.000,00 yaitu untuk BPR Lakbok sebesar Rp1.000.000.000,00 dikarenakan rasio tingkat
kecukupan modal selama tahun 2021 pada BPR BKPD lakbok masih cukup tinggi hingga diatas 40%
sehingga BPR BKPD Lakbok masih dapat memaksimalkan ekspansi kredit dengan menggunakan modal
yang ada. Namun disisi lain ekuitas pada BPR/BKPD/LPK turun sebesar Rp118.639.249,00 berdasarkan
laporan laba/rugi; PT BPR Artha Galuh Mandiri (un-audited) sebesar (Rp384.132.930,00); PT LKM
Ciamis/LPK Mandiri (un-audited) sebesar Rp63.271.681,00 dan PD BPR BKPD Lakbok (audited) sebesar
Rp1.202.222.000,00 apabila dibandingkan dengan ekuitas tahun sebelumnya.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162835
Pemerintah Kabupaten Ciamis
No. URAIANSALDO EKUITAS PER
31 DESEMBER 2021
SALDO EKUITAS PER
31 DESEMBER 2020
BERTAMBAH/
(BERKURANG)%
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Kekayaan Pemda Yang Dipisahkan 64.609.027.084,00 61.609.027.084,00 3.000.000.000,00 4,87
2. Penyertaan Modal Pemerintah Daerah YBDS - - - -
3. Penyertaan Modal Pemerintah Pusat YBDS - - - -
4. Penyertaan Modal Pemerintah Pusat - - - -
5. Modal Dasar - - - -
6. Cadangan Dana Pembangunan - - - -
7. Cadangan Umum 102.946.400,00 102.946.400,00 - -
Jumlah Modal 64.711.973.484,00 61.711.973.484,00 3.000.000.000,00 4,86
8. Saldo Laba (Rugi) Tahun Lalu (11.405.530.902,96) (11.513.332.144,00) 107.801.241,04 (0,94)
Koreksi Saldo Laba (Rugi) Tahun Lalu LK PDAM - - - -
9. Saldo Laba (Rugi) Tahun Berjalan 923.002.754,45 969.422.898,00 (46.420.143,55) (4,79)
Jumlah Bersih Modal Bersih 54.229.445.335,49 51.168.064.238,00 3.061.381.097,49 5,98
No. URAIAN SALDO PER
31 DESEMBER 2020 BERTAMBAH BERKURANG
SALDO PER
31 DESEMBER 2021
(1) (3) (5) (5) (4)
1. 8.180.274.337,61 - - 8.180.274.337,61 1. Jumlah lembar saham yang dimiliki
Pemerintah Kabupaten Ciamis sebanyak
32.721.097 lembar
2. Harga per lembar saham sebesar Rp250,00
3. Persentase kepemilikan saham Pemerintah
Kabupaten Ciamis sebesar 0,33%
JUMLAH 8.180.274.337,61 - - 8.180.274.337,61
(2)
Penyertaan Modal
Pemerintah Daerah
Pada Bank Jabar-
Banten
(6)
KET
PENYERTAAN MODAL PEMERINTAH PADA PDAM TIRTA GALUH
PDAM Tirta Galuh merupakan salah satu BUMD yang dimiliki oleh Pemerintah Kabupaten Ciamis,
sehingga metode pengukuran untuk penyertaan modal pada PDAM menggunakan metode ekuitas. Pada
Laporan Keuangan PDAM per 31 Desember 2021 (audited) modal bersih yang disajikan sebesar
Rp54.229.445.335,49 sedangkan dalam Laporan Keuangan PDAM per 31 Desember 2020 (audited) modal
bersih yang disajikan sebesar Rp51.168.064.238,00 atau ada kenaikan ekuitas sebesar Rp3.061.381.097,49
atau sebesar 5,98%.
Rincian selengkapnya disajikan pada Lampiran CALK.4.B.
Penyertaan modal tunai Pemerintah Daerah kepada PDAM Tirta Galuh dalam tahun 2021 terdapat mutasi
penambahan senilai Rp3.000.000.000,00 sesuai dengan Sk Bupati Ciamis nomor 500/kpts.302-huk/2021
tgl 19 Pebruari 2021. Penyertaan modal tahun 2021 merupakan tambahan penyertaan modal tunai
Kabupaten Ciamis yang bersumber dari Hibah Pemerintah Pusat Tahun 2020. Tambahan Penyertaan
Modal Pemerintah Kabupaten Ciamis kepada Perusahaan Daerah Air Minum Tirta Galuh Kabupaten
Ciamis tersebut di atas dialokasikan untuk program MBR (Masyarakat Berpenghasilan Rendah) untuk
pembiayaan investasi pengembangan jaringan distribusi dan sambungan langganan.
PENYERTAAN MODAL PEMERINTAH PADA BANK JABAR-BANTEN
Penyertaan modal pemerintah pada Bank Jabar-Banten dicatat dengan menggunakan metode biaya karena
kepemilikan dibawah 20% sesuai dengan standar akuntansi pemerintahan. Penyertaan Modal Pemerintah
Daerah pada Bank Jabar Banten per 31 Desember 2021 sesuai dengan hasil konfirmasi tidak terjadi
penambahan maupun pengurangan dalam tahun 2021, karena Pemerintah Kebupaten Ciamis tidak
melakukan tambahan investasi daerah dengan demikian total penyertaan modal pada Bank Jabar Banten
masih tetap senilai Rp8.180.274.337,61. Nilai penyertaan modal tersebut telah sesuai dengan jawaban hasil
konfirmasi Surat Bank BJB Nomor : 020/CII-OJA/2022 dengan rincian sebagai berikut:
Rincian selengkapnya disajikan pada Lampiran CALK.4.C
Penyertaan Modal Pemerintah Daerah pada Bank Jabar Banten per 31 Desember 2021 senilai
Rp8.180.274.337,61 dengan jumlah lembar saham sebanyak 32.721.097 lembar, dengan harga per lembar
saham sebesar Rp250,00, apabila dibandingkan dengan total ekuitas modal disetor Bank Jabar Banten per
31 Desember 2020 sebesar Rp2.459.696.790.250,00 dengan total jumlah saham sebanyak 9.838.787.161
lembar, dengan harga per lembar saham sebesar Rp250,00, maka akan diperoleh persentase kepemilikan
saham Pemerintah Kabupaten Ciamis sebesar 0,33%.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162836
Pemerintah Kabupaten Ciamis
NO URAIAN REALISASI 2016 NO URAIAN REALISASI 2016
I Aktiva Lancar II PASIVA
I.1 Kas 227.800 II.1 Kewajiban Lancar
Bank Hutang pada pihak ke 3 -
Piutang Iklan Hutang upah yang belum dibayar 8.000.000
Piutang lainnya
Total Aktiva lancar 227.800 Total Kewajiban lancar 8.000.000
I.2 Aktiva Tetap III Equitas
Tanah - III.1 Modal
Bangunan/Gedung - Modal Penyertaan Modal 580.000.000
Inventaris 441.481.242 Modal Penyertaan Pihak ke 3 20.000.000
Sarana dan Prasarana 34.831.250 Total Modal 600.000.000
Akum.Penyusutan (269.915.492)
Total Aktiva Tetap 206.397.000 III.2 Rugi/Laba Tahun Lalu (218.705.623)
Rugi/Laba Tahun berjalan (148.849.577)
I.3 Aktiva Lain-Lain Total Rugi/Laba (367.555.200)
Dok. Perijinan PT 33.820.000
Total Aktiva Lain-lain 33.820.000 Total Equitas 232.444.800
Total Aktiva 240.444.800 Total Pasiva 240.444.800
NERACA
PT. RADIO TATAR GALUH SAKTI CIAMIS
PER 30 APRIL 2016
No. URAIAN SALDO PER
31 DESEMBER 2021
SALDO PER
31 DESEMBER 2020
BERKURANG/
(BERKURANG) % KET
(1) (3 ) (4 ) (5) (6 ) (7)
1. - 580.000.000,00 (580.000.000,00) (100,00)
2. - 20.000.000,00 (20.000.000,00) (100,00)
TOTAL MODAL - 600.000.000,00 (600.000.000,00) (100,00)
3. Saldo Laba (Rugi) Tahun Lalu - (367.555.200,00) 367.555.200,00 (100,00)
4. Saldo Laba (Rugi) Tahun Berjalan - - - -
TOTAL LABA (RUGI) - (367.555.200,00) 367.555.200,00 (100,00)
JUMLAH TOTAL EKUITAS - 232.444.800,00 (232.444.800,00) (100,00)
KEPEMILIKAN PEMDA 100% 100% -
(2 )
Penyertaan Modal Pemerintah Daerah
Penyertaan Modal Pihak Ketiga
PENYERTAAN MODAL PEMERINTAH PADA PT. TAGATI
Penyertaan modal Pemerintah Daerah pada PT TAGATI diakui berdasarkan metode ekuitas dan dalam
tahun 2021 tidak ada penyertaan modal PT TAGATI. Laporan PT.TAGATI per 31 Desember tahun 2021
sebesar Rp0,00 atau nihil disebabkan karena telah dihapus dan dibubarkan dengan berdasarkan badan
hukum an.notaris Risha Dwi Dwi Novianti,SH nomor 09 tanggal 14 Juni 2021 atas Persetujuan Bersama
dari kedua belah pihak yang memiliki saham yaitu antara Pemerintah Daerah Ciamis dengan Drs. Edi
Sukarna, dengan rincian sebagai berikut :
Rincian selengkapnya disajikan pada Lampiran CALK.4.D.
Penyertaan modal Pemerintah Daerah pada PT TAGATI mulai tahun 2017 sudah tidak beroperasi lagi.
Berdasarkan Neraca PT TAGATI yang ditutup per 30 April 2016 terlihat bahwa PT TAGATI mengalami
kerugian sampai dengan tahun 2016 sebesar (Rp367.555.200,00) sehingga penyertaan modal Pemerintah
Kabupaten pada PT TAGATI per 31 Desember 2016 sampai dengan per 31 Desember 2020 berkurang
menjadi Rp232.444.800,00.
Penjelasan lebih lanjut terkait PT Tagati adalah sebagai berikut :
1. Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Ciamis Nomor 5 Tahun 2002 tentang Pendirian PT. Radio
Siaran Tatar Galuh Sakti dengan komposisi modal dasar terdiri dari :
a. Pemerintah Daerah sebesar 90% atau Rp180.000.000,00
b. Pihak ketiga sebesar 10% atau Rp20.000.000,00
2. PT. Radio Siaran Tatar Galuh Sakti didirikan dengan akta notaris Ninik Sukadarwati, SH Nomor 4
tanggal 19 April 2002 dengan komposisi modal disetor sebesar Rp200.000.000,00 terdiri dari :
a. Pemerintah Kabupaten Ciamis sebesar 90% atau sebesar Rp180.000.000,00.
b. Drs. Edi Sukarna sebesar 10% atau sebesar Rp20.000.000,00
3. Selanjutnya penyertaan modal Pemerintah Kabupaten Ciamis kepada PT. Rasio Siaran Tatar Galuh
Sakti ditetapkan dengan Peraturan Daerah Kabupaten Ciamis Nomor 4 Tahun 2006 tentang
Penyertaan Modal Pemerintah Kabupaten Ciamis kepada Perusahaan Daerah Kabupaten Ciamis dan
Bank Jabar Cabang Ciamis, bahwa akumulasi Penyertaan Modal Pemerintah Kabupaten Ciamis pada
PT. Radio Siaran Tatar Galuh Sakti sampai dengan akhir bulan Desember 2005 adalah sebesar
Rp330.000.000,00
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162837
Pemerintah Kabupaten Ciamis
4. Penyertaan Modal Pemerintah Kabupaten Ciamis kepada PT. Radio Siaran Tatar Galuh Sakti terakhir
diberikan pada tahun 2014 yaitu sebesar Rp100.000.000,00, sehingga akumulasi penyertaan modal
berjumlah sebesar Rp580.000.000,00
5. Berdasarkan Berita Acara Rapat Umum Pemegang saham yang dihadiri oleh wakil pemegang saham
dengan hasil diantaranya pengakuan para pemegang saham terhadap adanya tambahan penyertaan
modal yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Ciamis sejak tahun 2003-2014 sebesar
Rp400.000.000,00 sehingga komposisi penyertaan modal terdiri dari :
a. Pemerintah Kabupaten Ciamis sebesar Rp. 580.000.000,- atau sebesar 96,97% dari jumlah modal
disetor sebesar Rp600.000.000,00.
b. Drs. Edi Sukarna sebesar Rp20.000.000,00 atau sebesar 3,33% dari jumlah modal disetor sebesar
Rp600.000.000,00.
6. Per tanggal 19 Agustus 2015 PT Radio Siaran Tatar Galuh Sakti menghentikan siaran radionya
berdasarkan hasil pengawasan Balai Monitor Spektrum Frekuensi Radio Bandung.
7. Pada tahun 2016 dengan memperhatikan kondisi perusahaan PT Radio Siaran Tatar Galuh Sakti yang
terus merugi dan penghentian siaran, maka Pemerintah Kabupaten Ciamis merencanakan untuk
melakukan perubahan bentuk hukum Radio Tagati dari perseroan terbatas menjadi Lembaga
Penyiaran Publik Lokal.
8. Selanjutnya melalui Keputusan Bupati Ciamis Nomor 500/Kpts.423-Huk/2016 tentang Pencabutan
Keputusan Bupati Ciamis Nomor 482/Kpts.167-Huk/2002 tentang Penunjukan Pengurus PT. Radio
Siaran Tatar Galuh Sakti tanggal 8 Juni 2016, bahwa per tanggal 2 Mei 2016 berlaku hal-hal sebagai
berikut :
a. Mencabut Keputusan Bupati Ciamis Nomor 482/Kpts.167-Huk/2002 tentang Penunjukan
Pengurus PT. Radio Siaran Tatar Galuh Sakti, sehingga kepengurusan Direksi dan Komisaris PT.
Radio Siaran Tatar Galuh Sakti berhenti.
b. Seluruh kegiatan operasional PT. Radio Siaran Tatar Galuh Sakti dinyatakan vakum beroperasi.
c. Selama vakum hingga peralihan badan hukum PT. Radio Siaran Tatar Galuh Sakti menjadi
lembaga penyiaran publik lokal, seluruh aset PT Radio Siaran Tatar Galuh Sakti dipelihara oleh
Badan Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten Ciamis.
9. PT Tagati telah ditutup dan dibubarkan berdasarkan Perda Nomor 9 tahun 2017 tentang Pembentukan
LPPL (Lembaga Penyiaran Publik Lokal).
10. Per 31 Desember 2020 belum ada pembubaran PT.Tagati karena harus melalui Notaris bersama
persetujuan dari kedua belah pihak yang memiliki saham yaitu antara Pemerintah Daerah Ciamis
dengan Drs. Edi Sukarna.
11. Pembubaran PT Tagati melalui badan hukum sudah dilaksanakan sesuai akte notaris Risha Dwi Dwi
Novianti,SH nomor 09 tanggal 14 Juni 2021atas persetujuan Bersama dari kedua belah pihak yang
memiliki saham yaitu antara Pemerintah Daerah Ciamis dengan Drs. Edi Sukarna .
Saldo Aset Tetap per 31 Desember 2021 sebesar Rp6.507.588.455.514,76 sedangkan saldo per 31
Desember 2020 sebesar Rp6.059.682.330.222,23 mengalami peningkatan sebesar Rp451.494.883.292,53
atau naik sebesar 7,45% dengan rincian sebagai berikut :
5.3.1.3. ASET TETAP 31 Desember 2021 31 Desember 2020
Aset Tetap sebelum Penyusutan 6.507.588.455.514,76 6.059.682.330.222,23
Akumulasi Penyusutan Aset Tetap (2.796.226.089.148,00) (2.582.817.249.872,00)
Aset Tetap setelah Penyusutan 3.711.362.366.366,76 3.476.865.080.350,23
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162838
Pemerintah Kabupaten Ciamis
KABUPATEN / KOTA : PEMERINTAH KABUPATEN CIAMIS
PROVINSI : PROVINSI JAWA BARAT
AK
UN
KE
LO
MP
OK
JE
NIS
OB
JE
K URAIAN UNIT NILAI KETERANGAN
1 2 3 4 5 6 7 8
1 3 ASET TETAP 5.709.214 6.507.588.455.514,76
1 3 1 Tanah 1.006 306.123.884.910,18
1 3 1 01 Tanah 1.006 306.123.884.910,18
1 3 2 Peralatan Dan Mesin 158.700 925.871.993.429,88
1 3 2 01 Alat Besar 411 27.092.713.010,75
1 3 2 02 Alat Angkutan 1.991 130.433.749.109,43
1 3 2 03 Alat Bengkel Dan Alat Ukur 2.182 12.324.243.635,02
1 3 2 04 Alat Pertanian 5.830 20.365.578.992,93
1 3 2 05 Alat Kantor Dan Rumah Tangga 74.932 184.555.249.283,99
1 3 2 06 Alat Studio, Komunikasi Dan Pemancar 6.619 48.171.355.104,98
1 3 2 07 Alat Kedokteran Dan Kesehatan 9.512 230.144.433.074,10
1 3 2 08 Alat Laboratorium 23.273 103.743.427.601,10
1 3 2 09 Alat Persenjataan 163 741.480.298,00
1 3 2 10 Komputer 24.189 146.247.240.934,98
1 3 2 11 Alat Eksplorasi - -
1 3 2 12 Alat Pengeboran 1 500.000,00
1 3 2 13 Alat Produksi, Pengolahan Dan Pemurnian 11 22.697.000,00
1 3 2 14 Alat Bantu Eksplorasi 1 600.000,00
1 3 2 15 Alat Keselamatan Kerja 21 177.087.500,00
1 3 2 16 Alat Peraga 12 69.512.500,00
1 3 2 17 Peralatan Proses/Produksi 16 16.470.000,00
1 3 2 18 Rambu - Rambu 3.429 17.038.707.145,38
1 3 2 19 Peralatan Olah Raga 6.107 4.726.948.239,20
1 3 3 Gedung Dan Bangunan 8.113 1.878.193.227.044,19
1 3 3 01 Bangunan Gedung 7.386 1.803.146.037.488,08
1 3 3 02 Monumen 41 18.448.511.841,53
1 3 3 03 Bangunan Menara 12 188.558.244,00
1 3 3 04 Tugu Titik Kontrol/Pasti 674 56.410.119.470,58
1 3 4 Jalan, Irigasi Dan Jaringan 4.750 3.210.187.960.598,66
1 3 4 01 Jalan Dan Jembatan 2.046 2.408.481.179.872,37
1 3 4 02 Bangunan Air 1.259 699.245.769.271,43
1 3 4 03 Instalasi 1.091 47.226.084.835,86
1 3 4 04 Jaringan 354 55.234.926.619,00
1 3 5 Aset Tetap Lainnya 5.536.573 170.253.253.712,44
1 3 5 01 Bahan Perpustakaan 5.509.520 152.418.718.358,04
1 3 5 02 Barang Bercorak Kesenian/Kebudayaan/Olahraga 26.726 17.490.800.584,40
1 3 5 03 Hewan 32 295.727.270,00
1 3 5 04 Biota Perairan - -
1 3 5 05 Tanaman 295 48.007.500,00
1 3 5 06 Barang Koleksi Non Budaya - -
1 3 5 07 Aset Tetap Dalam Renovasi - -
1 3 6 Kostruksi Dalam Pengerjaan 72 16.958.135.819,41
1 3 6 01 Konstruksi Dalam Pengerjaan 72 16.958.135.819,41
REKAPITULASI BUKU INVENTARIS
s.d 31 DESEMBER 2021
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162839
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Mutasi selama periode 1 Januari 2021 sampai dengan 31 Desember 2021 adalah sebagai berikut :
Saldo Akhir per 31 Desember 2021 tersebut di atas terdiri dari :
Penjelasan lebih lanjut terkait dengan mutasi aset tetap yang terjadi selama kurun waktu dari 1 Januari
2021 sampai dengan 31 Desember 2021 dapat dijelaskan sebagai berikut :
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.3.a. Tanah 306.123.884.910,18 302.696.486.527,96
Saldo Aset Tetap Tanah per 31 Desember 2021 sebesar Rp306.123.884.910,18 sedangkan saldo per 31
Desember 2020 sebesar Rp302.696.486.527,96 mengalami penambahan bersih sebesar
Rp3.427.398.382,22 atau naik sebesar 1,13% dan dengan rincian sebagai berikut :
BERTAMBAH BERKURANG
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. Tanah 302.696.486.527,96 20.317.684.182,22 16.890.285.800,00 306.123.884.910,18
4. Peralatan dan Mesin 863.844.052.261,15 108.375.067.693,99 46.347.126.525,26 925.871.993.429,88
2. Gedung dan Bangunan 1.755.734.220.511,92 171.716.056.329,42 49.257.049.797,15 1.878.193.227.044,19
3. Jalan Irigasi dan Jaringan 2.924.390.955.170,01 288.349.697.549,65 2.552.692.121,00 3.210.187.960.598,66
5. Aset Tetap Lainnya 162.193.182.431,78 8.728.818.171,00 668.746.890,34 170.253.253.712,44
6. Konstruksi dalam Pengerjaan 50.823.433.319,41 12.660.067.500,00 46.525.365.000,00 16.958.135.819,41
JUMLAH TOTAL ASET TETAP 6.059.682.330.222,23 610.147.391.426,28 162.241.266.133,75 6.507.588.455.514,76
SALDO PER
31 DESEMBER 2021 No. URAIAN
SALDO PER
31 DESEMBER 2020
MUTASI
NO. KET.
(1) (4)
Saldo Awal Aset Tetap per 31 Desember 2020 (audited ) 6.059.682.330.222,23
1).
a. 402.633.530.605,00
b. 24.987.676.578,00
c. 78.157.406.750,00
d.
- Perolehan aset tetap dari non belanja modal 8.457.466.515,29
- Koreksi tambah aset yang belum tercatat 356.901.500,00
- Reklasifikasi ke Aset Tetap dari Extracompatible 23.844.000,00
8.838.212.015,29
d. 1.531.855.331,00
e. 24.041.445.608,99
f. 69.957.264.538,00
610.147.391.426,28
2).
a. 1.959.257.683,99
b. 12.885.022.874,00
c.
- Pengurangan Barang karena rusak berat dan lapuk 41.202.882.379,53
- Pengurangan barang karena lebih pencatatan/double catat/bukan
milik pemda/koreksi salah catat 518.457.250,24
- Reklasifikasi menjadi Aset Tidak Berwujud 445.724.290,00
- Pengurangan barang karena reklas ke Aset Lainnya (Kemitraan
dengan Pihak ke 3 ) 2.546.386.192,00
- Pengurangan karena termasuk klasifikasi barang jasa 1.986.822.867,00
- Pengurangan Aset Tetap ke Persediaan karena akan dihibahkan 3.588.758.000,00
- 3.109.244.450,00
53.398.275.428,77
d. 24.041.445.608,99 -
e. 69.957.264.538,00 -
162.241.266.133,75
Saldo Akhir Aset Tetap per 31 Desember 2021 (audited ) 6.507.588.455.514,76
(3)
Reklasifikasi ke Aset Tetap dari Aset Lainnya
Hibah yang diterima
Realisasi Belanja Modal
Pengakuan aset yang berasal dari Utang Belanja Modal
JUMLAHU R A I A N
(2)
Mutasi Penambahan :
Koreksi Penambahan :
Reklasifikasi antar pos Aset Tetap (KIB)
Mutasi Pengurangan :
Koreksi pengurangan hasil inventarisasi :
Reklasifikasi antar pos Aset Tetap (KIB)
Mutasi Barang antar SKPD/Unit
Mutasi Barang antar SKPD/Unit
Belanja modal yang tidak dikapitalisasi
Barang yang dihibahkan/ diserahkan kepada masyarakat
Pengurangan Aset sudah dicatat tahun lalu karena pembayaran
utang Tahun lalu/ 2020
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162840
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Dari Saldo Aset Tetap Tanah per 31 Desember 2021 sebesar Rp306.123.884.910,18 terdapat tanah
yang lokasinya berada di luar wilayah Kabupaten Ciamis atau terdapat di Kabupaten/Kota lain sebesar
Rp2.840.249.000,00 terdiri dari :
Mutasi Tanah selain dari Belanja Modal dapat diuraikan sebagai berikut:
1. Penambahan Tanah dari Penerimaan Hibah limpahan dari Pemerintah Pusat/Provinsi/Pihak ketiga
sebesar Rp567.895.000,00 terdapat pada Bidang Aset BPKD. Tanah Hibah berasal dari tukar menukar
tanah di Desa Imbanagara (eks DKUKMP) dengan tanah dari Pak Eki Blok Sumurde Desa
Panyingkiran Kec. Ciamis
2. Penambahan Tanah dari belanja barang jasa yang dikavitalisir sebesar Rp187.270.429,22 terdapat pada
Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Dan Pertanahan sebesar Rp136.684.000,00 dan Dinas
Perhubungan sebesar Rp50.586.429,22.
3. Penambahan Tanah dari aset yang belum tercatat sebesar Rp356.901.500,00 terdapat pada SKPD
sebagai berikut :
4. Penambahan Tanah berupa mutasi antar SKPD sebesar Rp13.683.649.500,00 dengan rincian sebagi
berikut :
NO. U R A I A N SALDO PER
31 DESEMBER 2021
SALDO PER
31 DESEMBER 2020 KET.
(1) (3 ) (4 ) (5)
Saldo Awal Aset Tetap Tanah per 31 Desember (audited ) 302.696.486.527,96 296.632.267.539,96
1. 20.317.684.182,22 47.300.645.653,00
a. 5.426.802.753,00 7.528.738.062,00
b. 567.895.000,00 910.793.625,00
c. - -
d.
1) Perolehan aset tetap dari non belanja barang dan jasa yang dikavitalisasi 187.270.429,22 -
2) Koreksi nilai perolehan - -
3) Pengakuan kembali aset tetap yang belum tercatat 356.901.500,00 465.000.000,00
e. - -
f. 13.683.649.500,00 38.356.831.966,00
g. 95.165.000,00 39.282.000,00
2. 16.890.285.800,00 41.236.426.665,00
a. - -
b. 758.489.000,00 701.894.385,00
c.
1) Pengurangan Barang ke Aset Lain-lain karena rusak berat dan lapuk - -
1) Pengurangan barang karena kelebihan pencatatan/double catat 518.457.250,00 1.057.303.322,00
3) Pengurangan barang karena reklas ke Aset Lainnya (Kemitraan dengan Pihak ke 3) 1.929.690.050,00 -
4) Pengurangan barang yang bukan milik Pemkab Ciamis (Barang yang belum ada BAST dari
hibah Pusat/Provinsi/Pihak ke 3)
- -
d. 13.683.649.500,00 38.356.831.966,00
e. - 1.120.396.992,00
Saldo Akhir Aset Tetap Tanah per 31 Desember (audited ) 306.123.884.910,18 302.696.486.527,96
(2 )
Mutasi Penambahan :
Realisasi Belanja Modal
Penerimaan Hibah limpahan dari Pemerintah/Pihak ketiga
Aset Tetap yang berasal dari Utang Belanja Modal
Koreksi Penambahan :
Koreksi pengurangan hasil inventarisasi :
Mutasi barang limpahan ke SKPD/Unit Organisasi
Reklasifikasi antar pos Aset Tetap (KIB)
Reklasifikasi ke Aset Tetap dari Aset Lain-lain
Mutasi barang limpahan dari SKPD/Unit Organisasi
Reklasifikasi antar pos Aset Tetap (KIB)
Mutasi Pengurangan :
Belanja modal yang tidak dikapitalisasi
Barang yang dihibahkan/diserahkan kepada masyarakat
NO NMASET NILAI LUASTNH ALAMAT PENGGUNA ASALUSUL KET
1
Tanah Bangunan
Mess/Wisma/Asrama 44.175.000 155 Desa Cibiru Wetan Asrama Hibah Asrama Galuh Taruna Bandung
2 Tanah Bangunan Pasar 154.548.000 5.724 Jalan Pantai Barat Kec. Pangandaran
Eks Pasar
Seni Hibah
Eks Pasar Seni yang sudah Tidak di
pergunakan kembali
3 Tanah Kosong Lain-lain 2.641.526.000 2.340
Jl Raya Pangandaran Blok
Karanggedang ds Babakan Kec.
Pangandaran Kab. Pangandaran
Kebun Tukar
Menukar dgn
PA Pembelian Proses balik nama ke Pemkab Ciamis
2.840.249.000
YANG BERADA DI LUAR KABUPATEN CIAMIS
TANAH
1 DINAS PENDIDIKAN 5.272.091.000,00
2 DINAS KESEHATAN 221.006.000,00
3 DINAS PEKERJAAN UM UM , PENATAAN RUANG DAN PERTANAHAN 17.955.000,00
4 DINAS PERUM AHAN RAKYAT,KAWASAN PERM UKIM AN DAN LINGKUNGAN HIDUP 124.279.500,00
5 DINAS TENAGA KERJA 573.358.000,00
6 DINAS PENANAM AN M ODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU 2.055.740.500,00
7 DINAS KEBUDAYAAN, KEPEM UDAAN DAN OLAH RAGA 825.815.000,00
8 DINAS PARIWISATA KABUPATEN CIAM IS 246.240.000,00
9 DINAS PERTANIAN DAN KETAHANAN PANGAN 93.120.000,00
10 PPKD 2.647.604.500,00
11 BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH 1.549.040.000,00
12 KAWALI 57.400.000,00
JUM LAH 13.683.649.500,00
NO NAM A SKPD JUM LAH KETERANGAN
1 DINAS PENDIDIKAN 116.300.000,00
2 CIAMIS 240.601.500,00
JUMLAH 356.901.500,00
NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162841
Pemerintah Kabupaten Ciamis
NO. U R A I A N SALDO PER
31 DESEMBER 2021
SALDO PER
31 DESEMBER 2020 KET.
(1) (3) (4) (5)
Saldo Awal Aset Tetap Peralatan dan Mesin per 31 Desember (audited ) 863.844.052.261,15 721.919.956.144,84
1. 108.375.067.693,99 186.724.164.744,93
a. 75.419.514.360,00 119.193.660.017,00
b. 3.968.843.779,00 5.544.293.181,00
c. 18.636.898.640,00 64.498.500,00
d.
1) Perolehan aset tetap dari non belanja modal 250.925.076,00 150.215.300,00
2) Pengakuan kembali aset tetap yang belum tercatat - -
d. - 156.007.732,00
e. 5.591.549.069,99 6.901.226.221,99
f. 4.507.336.769,00 54.714.263.792,94
2. 46.347.126.525,26 44.800.068.628,62
a. 1.709.948.282,57 5.981.615.283,69
b. 723.990.500,00 10.334.655.698,53
c.
1) Pengurangan Barang ke Aset Lain-lain karena rusak berat dan lapuk 35.103.866.413,80 2.889.639.099,86
2) Pengurangan aset sudah dicatat tahun lalu karena pembayaran utang tahun
lalu/ 2020
64.498.500,00 -
3) Pengurangan barang milik Pemkab Ciamis yang diserahkn ke prov - -
4) Pengurangan barang krn barang jasa 534.886.607,00 2.003.263.073,59
5) Pengurangan barang yang sudah dihapuskan - -
6) Pengurangan karena reklasifikasi ke Aset Tak Berwujud - 1.337.744.634,14
7) Pengurangan barang karena kelebihan pencatatan/double catat (0,10) 185.150.000,10
d. 5.591.549.069,99 6.901.226.221,99
e. 2.618.387.152,00 15.166.774.616,72
Saldo Akhir Aset Tetap Peralatan dan Mesin per 31 Desember (audited) 925.871.993.429,88 863.844.052.261,15
(2)
Mutasi Penambahan :
Realisasi Belanja Modal
Penerimaan Hibah limpahan dari Pemerintah/Pihak ketiga
Aset Tetap yang berasal dari Utang Belanja Modal
Koreksi Penambahan :
Koreksi pengurangan hasil inventarisasi :
Mutasi barang limpahan ke SKPD/Unit Organisasi
Reklasifikasi antar pos Aset Tetap (KIB)
Reklasifikasi ke Aset Tetap dari Aset Lain-lain
Mutasi barang limpahan dari SKPD/Unit Organisasi
Reklasifikasi antar pos Aset Tetap (KIB)
Mutasi Pengurangan :
Belanja modal yang tidak dikapitalisasi
Barang yang dihibahkan/ diserahkan kepada masyarakat
5. Penambahan Tanah dari reklasifikasi antar pos aset tetap sebesar Rp 95.165.000,00 terdapat pada
Dinas Kebudayaan Kepemudaan dan Olah Raga.
6. Pengurangan Tanah karena keluar dari aset tetap menjadi Aset Lainnya Pos Kemitraan
Rp1.929.690.050,00 dengan rincian sebagai berikut :
7. Pengurangan Tanah berupa adanya mutasi pencatatan/pengakuan barang-barang antar SKPD yang
satu berpindah ke SKPD yang lainnya sebesar Rp13.683.649.500,00 dengan rincian sebagai berikut :
8. Pengurangan Tanah yang dihibahkan/diserahkan kepada masyarakat dari tukar menukar dengan
perseorangan/masyarakat sebesar Rp758.489.000,00 pada Bidang Aset/BPKD.
9. Pengurangan Tanah yang disebabkan double catat dengan Desa sebesar Rp518.457.250,00 pada Dinas
Pendidikan.
Saldo Aset Tetap Peralatan dan Mesin per 31 Desember 2021 sebesar Rp925.871.993.429,88 sedangkan
saldo per 31 Desember 2020 sebesar Rp863.844.052.261,15 mengalami penambahan sebesar
Rp62.027.941.168,73 atau sebesar 7,18% dengan rincian sebagai berikut :
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.3.b. Peralatan dan Mesin 925.871.993.429,88 863.844.052.261,15
1 RSUD 521.149.050,00
2 BIDANG ASET 1.408.541.000,00
JUM LAH 1.929.690.050,00
NO NAM A SKPD JUM LAH KETERANGAN
1 RSUD 394.000.000,00
2 PPKD 10.370.369.000,00
3 BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH 2.216.115.500,00
4 CIAM IS 37.489.000,00
5 KAWALI 665.676.000,00
JUM LAH 13.683.649.500,00
NO NAM A SKPD JUM LAH KETERANGAN
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162842
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Mutasi Aset Tetap Peralatan dan Mesin tahun 2021 selain dari Belanja Modal dapat diuraikan sebagai
berikut:
10. Penambahan Peralatan dan Mesin sebesar Rp3.968.843.779,00 merupakan penambahan aset dari
Penerimaan Hibah limpahan dari Pemerintah Pusat/Provinsi/Pihak ketiga yang terdapat pada beberapa
SKPD sebagai berikut :
11. Penambahan Peralatan dan Mesin sebesar Rp18.636.898.640,00 merupakan penambahan aset dari
Utang Belanja Modal yang terdapat pada beberapa SKPD sebagai berikut :
12. Penambahan Peralatan dan Mesin sebesar Rp250.925.076,00 merupakan penambahan aset dari
belanja barang jasa yang dikavitalisir, terdapat pada beberapa SKPD sebagai berikut :
13. Penambahan karena adanya mutasi pencatatan/pengakuan barang-barang antar SKPD sebesar
Rp5.591.549.069,99 disebabkan adanya perpindahan penguasaan barang-barang dari SKPD yang satu
berpindah ke SKPD yang lainnya dengan rincian sebagi berikut :
14. Penambahan berupa reklasifikasi antar pos aset tetap sebesar Rp4.507.336.769,00 dengan rincian
sebagi berikut :
1 DINAS PENDIDIKAN 2.044.618.000,00
2 DINAS KESEHATAN 429.117.160,00
3 RSUD 268.033.619,00
4 BPBD 608.405.000,00
5 DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN 151.910.000,00
6 DINAS PERTANIAN DAN KETAHANAN PANGAN 466.760.000,00
JUMLAH 3.968.843.779,00
NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN
1 DINAS PENDIDIKAN 17.598.450.600,00
2
DINAS PEKERJAAN UMUM , PENATAAN RUANG DAN
PERTANAHAN 1.038.448.040,00
JUMLAH 18.636.898.640,00
NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN
1 DINAS KESEHATAN 41.825.885,00
2 DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA 1.601.591,00
3 DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN 2.000.000,00
4 BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH 66.342.600,00
5 SEKRETARIAT DAERAH 34.155.000,00
6 CIAMIS 105.000.000,00
JUMLAH 250.925.076,00
NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN
1 DINAS SOSIAL 366.390.472,00
2 DINAS TENAGA KERJA 166.150.000,00
3 DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL 194.507.740,00
4 DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA 581.654.972,51
5 DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA 11.472.000,00
6
DINAS KOPERASI, USAHA KECIL MENENGAH DAN
PERDAGANGAN 275.616.670,00
7 DINAS KEBUDAYAAN, KEPEMUDAAN DAN OLAH RAGA 133.538.124,97
8 INSPEKTORAT KABUPATEN 3.000.000,00
9 PPKD 3.197.564.665,51
10 SEKRETARIAT DAERAH 239.452.494,00
11 SEKRETARIAT DPRD 177.540.000,00
12 CIAMIS 30.631.750,00
13 BAREGBEG 3.000.000,00
14 KAWALI 29.920.000,00
15 TAMBAKSARI 181.110.181,00
JUMLAH 5.591.549.069,99
NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN
1 DINAS PENDIDIKAN 1.279.550.000,00
2 DINAS KESEHATAN 97.374.600,00
3 RSUD 193.410.960,00
4
DINAS PERUMAHAN RAKYAT,KAWASAN PERMUKIMAN DAN
LINGKUNGAN HIDUP 25.000.000,00
5 DINAS PERHUBUNGAN 1.772.134.000,00
6 DINAS KEBUDAYAAN, KEPEMUDAAN DAN OLAH RAGA 45.500.000,00
7 DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN 1.079.867.209,00
8 DINAS PERTANIAN DAN KETAHANAN PANGAN 14.500.000,00
JUMLAH 4.507.336.769,00
NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162843
Pemerintah Kabupaten Ciamis
15. Pengurangan atas realisasi belanja modal yang tidak dikapitalisasi sebesar Rp1.709.948.282,57
disebabkan adanya realisasi belanja modal yang tidak dapat diakui sebagai aset tetap karena tidak
sesuai dengan batas nilai kapitalisasi atau tidak memenuhi kriteria pengakuan aset tetap, dengan
rincian sebagai berikut :
16. Pengurangan dari koreksi pengurangan pencatatan/pengakuan aset tetap sebesar (Rp0,10) disebabkan
adanya pembulatan pencatatan aset tetap karena koreksi nilai perolehan pada RSUD.
17. Pengurangan atas barang-barang yang direklasifikasi keluar dari aset tetap sebesar
Rp35.103.866.413,80 yaitu merupakan aset tetap kondisi rusak berat yang direklasifikasi ke aset lain-
lain dengan rincian sebagai berikut :
18. Pengurangan atas barang-barang berupa adanya reklasifikasi antar pos aset tetap sebesar
Rp2.618.387.152,00 dengan rincian sebagai berikut :
1 DINAS PENDIDIKAN 1.487.223.004,57
2 DINAS KESEHATAN 177.661.604,00
3 RSUD 2.305.000,00
4 DINAS PEKERJAAN UMUM , PENATAAN RUANG DAN PERTANAHAN 1.950.000,00
5 DINAS PERUMAHAN RAKYAT,KAWASAN PERMUKIMAN DAN
LINGKUNGAN HIDUP 801.899,00
6 BPBD 1.950.000,00
7 DINAS SOSIAL 1.080.000,00
8 DINAS TENAGA KERJA 2.522.000,00
9 DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA 23.800.000,00
10 DINAS PENGENDALIAN PENDUDUK, KELUARGA BERENCANA,
PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK 287.000,00
11 DINAS KEBUDAYAAN, KEPEMUDAAN DAN OLAH RAGA 700.000,00
12 DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN 440.000,00
13 DINAS PARIWISATA KABUPATEN CIAMIS 2.477.475,00
14 SEKRETARIAT DAERAH 970.000,00
15 CIAMIS 5.229.500,00
16 RANCAH 550.800,00
JUMLAH 1.709.948.282,57
NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN
1 DINAS PENDIDIKAN 26.439.812.326,73
2 DINAS KESEHATAN 26.300.000,00
3 RSUD 4.115.271.115,31
4 DINAS PERUMAHAN RAKYAT,KAWASAN PERMUKIMAN DAN
LINGKUNGAN HIDUP 1.551.392.111,13
5 KANTOR SATUAN POLISI PAMONG PRAJA 144.837.696,00
6 DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL 296.357.346,36
7
DINAS PENGENDALIAN PENDUDUK, KELUARGA BERENCANA,
PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK 105.925.437,98
8 DINAS PERTANIAN DAN KETAHANAN PANGAN 30.006.679,00
9 INSPEKTORAT KABUPATEN 217.315.113,00
10 BIDANG 1.215.041.854,00
11 BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH 312.161.436,94
12 BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA 343.450.405,89
13 SEKRETARIAT DAERAH 167.017.011,76
14 SINDANGKASIH 54.214.603,00
15 KAWALI 14.750.000,00
16 JATINAGARA 9.812.960,00
17 RANCAH 14.781.882,35
18 PAMARICAN 45.418.434,35
JUMLAH 35.103.866.413,80
NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN
1 DINAS PENDIDIKAN 26.541.152,00
2 DINAS KESEHATAN 2.385.522.000,00
3 DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA 10.000.000,00
4 SEKRETARIAT DAERAH 3.300.000,00
5 KANTOR KESATUAN BANGSA DAN POLITIK 193.024.000,00
JUMLAH 2.618.387.152,00
NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162844
Pemerintah Kabupaten Ciamis
19. Pengurangan berupa adanya mutasi pencatatan/pengakuan barang-barang antar SKPD 99 disebabkan
adanya perpindahan penguasaan barang-barang dari SKPD yang satu berpindah ke SKPD yang
lainnya sebesar Rp5.591.549.069, dengan rincian sebagai berikut :
20. Pengurangan Aset dari Belanja Modal 2021 karena sudah dicatat menjadi aset pada tahun 2020
disebabkan pembayaran utang belanja modal tahun 2020 yaitu sebesar Rp64.498.500,00 pada Dinas
Perhubungan.
21. Pengurangan Peralatan dan Mesin sebesar Rp534.886.607,00 disebabkan menjadi belanja barang jasa
yang dikavitalisir, terdapat pada beberapa SKPD sebagai berikut :
22.
Saldo Aset Tetap Gedung dan Bangunan per 31 Desember 2021 sebesar Rp1.878.193.227.044,19
sedangkan saldo per 31 Desember 2020 sebesar Rp1.755.734.220.511,92 mengalami total penambahan
sebesar Rp126.047.764.532,27 atau naik sebesar 7,18% dengan rincian sebagai berikut :
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.3.c. Gedung dan Bangunan 1.878.193.227.044,19 1.755.734.220.511,92
1 DINAS KESEHATAN 1.201.530.188,00
2 DINAS SOSIAL 366.390.472,00
3 DINAS TENAGA KERJA 55.500.000,00
4 DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL 171.882.732,00
5 DINAS PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DAN DESA 184.845.392,00
6 DINAS KOPERASI, USAHA KECIL MENENGAH DAN PERDAGANGAN 224.407.740,00
7 DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN 9.000.000,00
8 BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH 27.631.750,00
9 BIDANG 1.455.354.136,51
10 BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH 1.491.380.853,51
11 BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA 63.688.124,97
12 SEKRETARIAT DAERAH 14.980.000,00
13 SEKRETARIAT DPRD 313.485.681,00
14 KANTOR KESATUAN BANGSA DAN POLITIK 11.472.000,00
JUMLAH 5.591.549.069,99
NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN
1 DINAS KESEHATAN 105.393.391,00
2 DINAS PEKERJAAN UMUM , PENATAAN RUANG DAN PERTANAHAN 4.200.000,00
3
DINAS PERUMAHAN RAKYAT,KAWASAN PERMUKIMAN DAN
LINGKUNGAN HIDUP 148.538.750,00
4 BPBD 85.865.466,00
5 DINAS SOSIAL 2.728.000,00
6 DINAS TENAGA KERJA 1.600.000,00
7
DINAS PENGENDALIAN PENDUDUK, KELUARGA BERENCANA,
PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK 3.500.000,00
8 DINAS PERHUBUNGAN 28.761.000,00
9 DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA 7.020.000,00
10 DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN 5.500.000,00
11 BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH 2.000.000,00
12 SEKRETARIAT DAERAH 138.380.000,00
13 KANTOR KESATUAN BANGSA DAN POLITIK 1.400.000,00
JUMLAH 534.886.607,00
NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162845
Pemerintah Kabupaten Ciamis
NO. U R A I A N SALDO PER
31 DESEMBER 2021
SALDO PER
31 DESEMBER 2020 KET.
(1) (3) (4) (5)
Saldo Awal Aset Tetap Gedung dan Bangunan per 31 Desember (audited ) 1.755.734.220.511,92 1.675.849.654.473,19
1. 171.716.056.329,42 135.299.156.009,90
a. 98.571.679.946,00 101.745.576.531,00
b. 1.371.689.000,00 4.879.402.000,00
c. 5.097.291.953,42 108.861.000,00
d.
1) Pengakuan kembali aset tetap yang belum tercatat - 1.295.386.975,00
e. 1.531.855.331,00 663.419.500,00
f. 23.844.000,00
g. 13.127.676.360,00 1.880.634.550,00
h. 4.632.619.039,00 14.455.879.594,00
i. 47.359.400.700,00 10.269.995.859,90
j. - -
2. 49.257.049.797,15 55.414.589.971,17
a. 249.309.401,42 1.748.852.019,22
b. 11.401.548.374,00 3.383.173.563,76
c.
1) Pengurangan Barang ke Aset Lain-lain karena rusak berat dan lapuk 5.987.239.214,73 2.376.444.326,81
2) Pengurangan barang karena kelebihan pencatatan/double catat - 368.126.170,00
3) Pengurangan barang krn barang jasa 398.601.540,00 284.451.170,00
4) Pengurangan barang karena reklas ke Aset Lainnya (Kemitraan dengan pihak ke 3) 616.696.142,00 -
5) Pengurangan Aset sudah dicatat tahun lalu karena pembayaran utang tahun lalu/2020 1.980.536.550,00 -
6) Pengurangan Aset ke Persediaan karena Aset yang akan dihibahkan ke Instansi Vertikal 3.588.758.000,00 -
d. 4.632.619.039,00 14.455.879.594,00
e. 20.401.741.536,00 32.797.663.127,38
Saldo Akhir Aset Tetap Gedung dan Bangunan per 31 Desember (audited ) 1.878.193.227.044,19 1.755.734.220.511,92
Aset tetap yang berasal dari Utang Belanja Modal
(2)
Mutasi Penambahan :
Realisasi Belanja Modal
Penerimaan Hibah limpahan dari Pemerintah/Pihak ketiga
Aset Tetap yang berasal dari Belanja Barang Jasa
Koreksi Penambahan :
Reklasifikasi ke Aset tetap dari Extracompatible
Koreksi pengurangan hasil inventarisasi :
Mutasi barang limpahan ke SKPD/Unit Organisasi
Reklasifikasi antar pos Aset Tetap (KIB)
Reklasifikasi ke Aset Tetap dari Aset Lain-lain
Mutasi barang limpahan dari SKPD/Unit Organisasi
Reklasifikasi antar pos Aset Tetap (KIB)
Mutasi Pengurangan :
Belanja modal yang tidak dikapitalisasi
Barang yang dihibahkan/ diserahkan kepada masyarakat
Reklasifikasi antar pos Aset Tetap dari Aset Lain-lain
Mutasi Aset Gedung dan Bangunan selain dari Belanja Modal dapat diuraikan sebagai berikut:
1. Penambahan Gedung dan Bangunan sebesar Rp1.371.689.000,00 merupakan penambahan aset dari
Penerimaan Hibah limpahan dari Pemerintah Pusat/Provinsi/Pihak ketiga yang terdapat pada beberapa
SKPD sebagai berikut :
2. Penambahan Gedung dan Bangunan sebesar Rp13.127.676.360,00 merupakan penambahan aset dari
Utang Belanja Modal Tahun 2021 yang terdapat pada beberapa SKPD sebagai berikut :
3. Penambahan Gedung dan Bangunan sebesar Rp5.097.291.953,42 merupakan penambahan aset dari
belanja barang jasa yang dikavitalisir, terdapat pada beberapa SKPD sebagai berikut :
4. Penambahan karena adanya mutasi pencatatan/pengakuan barang-barang antar SKPD sebesar
Rp4.632.619.039,00 disebabkan adanya perpindahan penguasaan barang-barang dari SKPD yang satu
berpindah ke SKPD yang lainnya dengan rincian sebagi berikut :
1 DINAS PENDIDIKAN 91.269.000,00
2
DINAS PERUMAHAN RAKYAT,KAWASAN PERMUKIMAN DAN
LINGKUNGAN HIDUP 1.280.420.000,00
JUMLAH 1.371.689.000,00
NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN
1 DINAS PENDIDIKAN 239.161.000,00
2 DINAS PEKERJAAN UMUM , PENATAAN RUANG DAN PERTANAHAN 2.722.325.960,00
3 DINAS KEBUDAYAAN, KEPEMUDAAN DAN OLAH RAGA 10.166.189.400,00
JUMLAH 13.127.676.360,00
NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN
1 DINAS PENDIDIKAN 50.000.000,00
2 DINAS KESEHATAN 209.616.108,00
3 RSUD 1.489.688.000,00
4 DINAS PEKERJAAN UMUM , PENATAAN RUANG DAN PERTANAHAN 1.374.105.000,00
5 KANTOR SATUAN POLISI PAMONG PRAJA 135.800.000,00
6 BPBD 621.696.952,00
7 DINAS TENAGA KERJA 43.571.000,00
8 DINAS PERHUBUNGAN 576.578.893,42
9 DINAS KOPERASI, USAHA KECIL MENENGAH DAN PERDAGANGAN 195.172.000,00
10 DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN 73.645.000,00
11 INSPEKTORAT KABUPATEN 327.419.000,00
JUMLAH 5.097.291.953,42
NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162846
Pemerintah Kabupaten Ciamis
5. Penambahan berupa reklasifikasi antar pos aset tetap sebesar Rp47.359.400.700,00 dari Kontruksi
dalam pengerjaan ke Gedung dan Bangunan dengan rincian sebagi berikut :
6. Penambahan Gedung dan Bangunan dari reklasifikasi Aset Lain-lain menjadi Gedung dan bangunan
sebesar Rp1.531.855.331,00 pada Dinas Pendidikan.
7. Penambahan Gedung dan Bangunan dari extracomtable menjadi Gedung dan Bangunan sebesar
Rp23.844.000,00 pada Dinas Kesehatan.
8. Pengurangan atas realisasi belanja modal yang tidak dikapitalisasi sebesar Rp249.309.401,42
disebabkan adanya realisasi belanja modal yang tidak dapat diakui sebagai aset tetap karena tidak
sesuai dengan batas nilai kapitalisasi atau tidak memenuhi kriteria pengakuan aset tetap, dengan
rincian sebagai berikut :
9. Pengurangan karena reklas ke Aset lainnya Kemitraan dengan Pihak Ke 3 berupa aset Kerjasama yang
timbul dari perjanjian antara Pemerintah dengan mitra (badan usaha, pihak ke 3 atau investor, dll) yang
mempunyai komitmen untuk melaksanakan kegiatan yang dikendalikan bersama dengan
menggunakan aset dan/atau hak usaha yang dimiliki seperti sewa, Kerjasama pemanfaatan, bangunan
guna serah dan bangunan serah guna sebesar Rp616.696.142,00 pada Bidang BPKD.
10. Pengurangan atas barang-barang yang direklasifikasi keluar dari aset tetap sebesar
Rp5.987.239.214,73 yaitu merupakan aset tetap kondisi rusak berat yang direklasifikasi ke aset lain-
lain dengan rincian sebagai berikut :
11. Pengurangan atas barang-barang berupa adanya reklasifikasi antar pos aset tetap sebesar
Rp20.401.741.536,00 dengan rincian sebagai berikut :
1 DINAS TENAGA KERJA 649.207.000,00
2 DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU 71.250.000,00
3 DINAS KEBUDAYAAN, KEPEMUDAAN DAN OLAH RAGA 1.273.990.000,00
4 BIDANG 2.638.172.039,00
JUMLAH 4.632.619.039,00
NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN
1 DINAS KESEHATAN 342.817.000,00
2 DINAS PEKERJAAN UMUM , PENATAAN RUANG DAN PERTANAHAN 219.136.500,00
3 DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA 10.000.000,00
4 DINAS KEBUDAYAAN, KEPEMUDAAN DAN OLAH RAGA 46.228.805.000,00
5 DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN 329.765.200,00
6
BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA
MANUSIA 46.653.000,00
7 SEKRETARIAT DAERAH 3.300.000,00
8 KANTOR KESATUAN BANGSA DAN POLITIK 178.924.000,00
JUMLAH 47.359.400.700,00
NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN
1 DINAS PENDIDIKAN 194.959.000,00
2 DINAS KESEHATAN 31.880.725,00
3 DINAS PERHUBUNGAN 12.357.493,42
4 SEKRETARIAT DAERAH 10.112.183,00
JUMLAH 249.309.401,42
NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN
1 DINAS PENDIDIKAN 4.053.019.736,43
2
DINAS PERUMAHAN RAKYAT,KAWASAN PERMUKIMAN DAN
LINGKUNGAN HIDUP 53.000.000,00
3 DINAS PERHUBUNGAN 104.029.300,00
4 DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU SATU PINTU 71.250.000,00
5 DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN 442.647.000,00
6 INSPEKTORAT KABUPATEN 635.635.269,00
7 RAJADESA 304.004.880,00
8 PURWADADI 178.153.029,30
9 BANJARSARI 145.500.000,00
JUMLAH 5.987.239.214,73
NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162847
Pemerintah Kabupaten Ciamis
NO NAMA REKAP JUMLAH NILAI PEROLEHAN
1 DINAS PENDIDIKAN 739 652.146.724.660Rp
2 DINAS KESEHATAN 261 103.045.260.138Rp
3 DINAS PEKERJAAN UMUM,PENATAAN RUANG & PERTANAHAN 35 14.407.184.590Rp
4 DINAS PERUMAHAN RAKYAT, KAWASAN PERMUKIMAN & LH 5 1.675.449.600Rp
5 DINAS SOSIAL KABUPATEN CIAMIS 3 472.358.000Rp
6DINAS PENGENDALIAN PENDUDUK, KELUARGA BERENCANA, PEMBERDAYAAN
PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK8 1.174.247.655Rp
7 DINAS PERHUBUNGAN 7 1.854.969.250Rp
8 DINAS KOPERASI, USAHA KECIL MENENGAH DAN PERDAGANGAN 17 13.624.390.601Rp
9 DINAS PERTANIAN DAN KETAHANAN PANGAN 36 3.509.077.907Rp
10 DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN 43 1.604.266.304Rp
11 KECAMATAN SADANANYA 2 619.659.000Rp
12 KECAMATAN CIMARAGAS 3 3.312.928.000Rp
13 KECAMATAN CIHAURBEUTI 3 2.805.963.075Rp
14 KECAMATAN CIPAKU 1 488.844.000Rp
15 KECAMATAN RANCAH 2 6.397.737.015Rp
16 KECAMATAN CISAGA 1 79.000.000Rp
17 KECAMATAN LAKBOK 1 2.999.873.000Rp
1393 810.217.932.795Rp JUMLAH
REKAP BANGUNAN BERADA DI TANAH PIHAK KE TIGA
12. Pengurangan berupa adanya mutasi pencatatan/pengakuan barang-barang antar SKPD disebabkan
adanya perpindahan penguasaan barang-barang dari SKPD yang satu berpindah ke SKPD yang lainnya
sebesar Rp4.632.619.039,00 dengan rincian sebagai berikut :
13. Pengurangan Aset dari Belanja Modal 2021 karena sudah dicatat menjadi aset pada tahun 2020
disebabkan pembayaran utang belanja modal tahun 2020 yaitu sebesar Rp1.980.536.550,00 pada
Dinas Kesehatan.
14. Pengurangan Gedung dan Bangunan sebesar Rp398.601.540,00 disebabkan menjadi belanja barang
jasa yang dikavitalisir, terdapat pada Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olah Raga.
15. terdapat realisasi Belanja Modal Gedung dan Bangunan untuk Instansi Vertikal dan pelaksanaan
hibahnya dilaksanakan pada tahun 2022 dengan rincian sebagai berikut :
Pada Aset tetap Gedung dan Bangunan tersebut terdapat bangunan yang didirikan diatas tanah milik pihak
ke tiga, dengan rincian sebagai berikut :
1 DINAS PENDIDIKAN 3.675.326.767,00
2 DINAS KESEHATAN 273.675.400,00
3 RSUD 193.410.960,00
4 DINAS PEKERJAAN UMUM , PENATAAN RUANG DAN PERTANAHAN 617.946.000,00
5 DINAS PERHUBUNGAN 1.772.134.000,00
6 DINAS KEBUDAYAAN, KEPEMUDAAN DAN OLAH RAGA 12.267.710.000,00
7 DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN 1.079.867.209,00
8 DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN 303.415.200,00
9 BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA
MANUSIA 218.256.000,00
JUMLAH 20.401.741.536,00
NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN
1 RSUD 71.250.000,00
2 DINAS PEKERJAAN UMUM , PENATAAN RUANG DAN PERTANAHAN 1.273.990.000,00
3 DINAS PERUMAHAN RAKYAT,KAWASAN PERMUKIMAN DAN
LINGKUNGAN HIDUP 995.000.000,00
4 DINAS PERTANIAN DAN KETAHANAN PANGAN 1.026.475.897,00
5 BIDANG 649.207.000,00
6 BADAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH 616.696.142,00
JUMLAH 4.632.619.039,00
NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN
NO KDUNIT NAMA ASET TAHUN NILAI ALAMAT KET
1 1.03.2.10.0.00.14.Bangunan Gedung Kantor
Permanen2021 1.751.034.000,00 Kec. Ciamis Pembangunan Kantor SPKT Polres Ciamis
2 1.03.2.10.0.00.14. Pagar Permanen 2021 937.016.000,00 Kec. Ciamis Pembangunan Pagar Depan Polres Ciamis
3 1.03.2.10.0.00.14.Bangunan Gedung Kantor
Permanen2021 214.184.000,00 Kec. Ciamis
Pembangunan Gedung Barang Bukti
Kejaksaan Negeri Ciamis (Lanjutan)
4 1.03.2.10.0.00.14. Pagar Permanen 2021 686.524.000,00 Kec. Ciamis Pembangunan Pagar Depan Kodim Ciamis
3.588.758.000,00
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162848
Pemerintah Kabupaten Ciamis
NO. U R A I A N SALDO PER
31 DESEMBER 2021
SALDO PER
31 DESEMBER 2020 KET.
(1) (3) (4) (5)
Saldo Awal Aset Tetap Jalan, Irigasi dan Jaringan per 31 Desember (audited ) 2.924.390.955.170,01 2.748.853.055.761,01
1. 288.349.697.549,65 187.524.023.887,00
a. 214.677.059.527,00 147.506.526.166,00
b. 19.079.248.799,00 19.883.665.919,00
c. 46.392.831.750,00 1.049.219.350,00
d.
1) Perolehan Aset Tetap dari Belanja Barang dan Jasa yang dikavitalisasi 2.484.121.556,65 -
e. - -
f. - 194.644.000,00
g. 5.716.435.917,00 18.889.968.452,00
2. 2.552.692.121,00 11.986.124.478,00
a. - -
b.
1) Pengurangan Barang ke Aset Lain-lain karena rusak berat dan lapuk 111.776.751,00 709.040.880,00
2) Pengurangan barang karena kelebihan pencatatan/double catat - -
3) Koreksi Aset jalan Irigasi dan Jembatan pembulatan - -
4) Pengurangan barang krn barang jasa 1.052.334.720,00 3.550.895.968,00
5) Pengurangan aset sudah dicatat tahun lalu karena pembayaran utang tahun
lalu/2020
1.049.219.400,00 -
c. - 194.644.000,00
d. 339.361.250,00 7.531.543.630,00
Saldo Akhir Aset Tetap Jalan, Irigasi dan Jaringan per 31 Desember (audited ) 3.210.187.960.598,66 2.924.390.955.170,01
Koreksi pengurangan hasil inventarisasi :
Mutasi barang limpahan ke SKPD/Unit Organisasi
Reklasifikasi antar pos Aset Tetap (KIB)
Reklasifikasi ke Aset Tetap dari Aset Lain-lain
Mutasi barang limpahan dari SKPD/Unit Organisasi
Reklasifikasi antar pos Aset Tetap (KIB)
Mutasi Pengurangan :
Barang yang dihibahkan/ diserahkan kepada masyarakat
(2)
Mutasi Penambahan :
Realisasi Belanja Modal
Penerimaan Hibah limpahan dari Pemerintah/Pihak ketiga
Aset Tetap yang berasal dari Utang Belanja Modal
Koreksi Penambahan :
Saldo Aset Tetap Jalan, Irigasi dan Jaringan per 31 Desember 2021 sebesar Rp3.210.187.960.598,66
sedangkan saldo per 31 Desember 2020 sebesar Rp2.924.390.955.170,01 mengalami total penambahan
sebesar Rp285.797.005.428,65 atau sebesar 9,77% dengan rincian sebagai berikut :
Mutasi Aset Jalan, Irigasi dan Jaringan selain dari Belanja Modal dapat diuraikan sebagai berikut:
1. Penambahan Jalan, Irigasi dan Jaringan sebesar Rp19.079.248.799,00 merupakan penambahan aset
dari Penerimaan Hibah limpahan dari Pemerintah Pusat/Provinsi/Pihak ketiga yang terdapat pada
beberapa SKPD sebagai berikut :
2. Penambahan Jalan, Irigasi dan Jaringan sebesar Rp46.392.831.750,00 merupakan penambahan aset
dari Utang Belanja Modal Tahun 2021 yang terdapat pada beberapa SKPD sebagai berikut :
3. Penambahan Jalan, Irigasi dan Jaringan sebesar Rp2.484.121.556,65 dari belanja barang jasa yang
dikavitalisir, terdapat pada beberapa SKPD sebagai berikut :
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.3.d. Jalan, Irigasi dan Jaringan 3.210.187.960.598,66 2.924.390.955.170,01
1 DINAS PENDIDIKAN 75.455.000,00
2 DINAS PEKERJAAN UMUM PENATAAN RUANG DAN PERTANAHAN 679.268.799,00
3
DINAS PERUMAHAN RAKYAT,KAWASAN PERMUKIMAN DAN LINGKUNGAN
HIDUP 15.296.622.000,00
4 BIDANG 3.027.903.000
JUMLAH 19.079.248.799,00
NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN
1 DINAS PENDIDIKAN 99.289.400,00
2 DINAS PEKERJAAN UMUM , PENATAAN RUANG DAN PERTANAHAN 46.293.542.350,00
JUMLAH 46.392.831.750,00
NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN
1 DINAS PEKERJAAN UMUM , PENATAAN RUANG DAN PERTANAHAN 1.639.993.000,00
2 DINAS PERHUBUNGAN 783.804.556,65
3 DINAS KOPERASI, USAHA KECIL MENENGAH DAN PERDAGANGAN 60.324.000,00
JUMLAH 2.484.121.556,65
NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162849
Pemerintah Kabupaten Ciamis
NO. U R A I A N SALDO PER
31 DESEMBER 2021
SALDO PER
31 DESEMBER 2020 KET.
(1) (3) (4) (5)
Saldo Awal Aset Tetap Lainnya per 31 Desember (audited ) 162.193.182.431,78 153.284.446.363,24
1. 8.728.818.171,00 46.118.591.041,82
a. 8.538.474.019,00 40.825.855.686,00
b. - 6.771.000,00
c. - -
d.
1) Perolehan aset tetap dari non belanja modal - -
2) Pengakuan kembali aset tetap dari Aset lain-lain - -
d. 133.628.000,00 -
e. 56.716.152,00 5.285.964.355,82
2. 668.746.890,34 37.209.854.973,28
a. - 420.000,00
b. 995.000,00 58.809.477,50
c.
1) Pengurangan Barang ke Aset Lain-lain karena rusak berat
dan lapuk
- 132.300.000,00
2) Pengurangan barang krn barang jasa 1.000.000,00 34.190.000,61
3) Reklas ke Aset Lain-lain karena rusak berat - -
4) Pengurangan karena reklasifikasi ke Aset Tak Berwujud 445.724.290,00 -
5) Koreksi dampak kumulatif Aset tetap lainnya pembulatan 0,34 0,61
d. 133.628.000,00 -
e. 87.399.600,00 36.984.135.494,56
f. - -
g. - -
Saldo Akhir Aset Tetap Lainnya per 31 Desember (audited ) 170.253.253.712,44 162.193.182.431,78
Sk Penghapusan
Reklasifikasi antar pos Aset Tetap (KIB)
Reklas dari Pos Aset lainnya
(2)
Mutasi Penambahan :
Realisasi Belanja Modal
Penerimaan Hibah limpahan dari Pemerintah/Pihak ketiga
Aset Tetap yang berasal dari Utang Belanja Modal
Koreksi Penambahan :
Koreksi pengurangan hasil inventarisasi :
Mutasi barang limpahan ke SKPD/Unit Organisasi
Mutasi barang limpahan dari SKPD/Unit Organisasi
Reklasifikasi antar pos Aset Tetap (KIB)
Mutasi Pengurangan :
Belanja modal yang tidak dikapitalisasi
Barang yang dihibahkan/ diserahkan kepada masyarakat
4. Penambahan Jalan, Irigasi dan Jaringan berupa reklasifikasi antar pos aset tetap sebesar
Rp5.716.435.917,00 dari Kontruksi dalam pengerjaan ke Gedung dan Bangunan dengan rincian
sebagi berikut :
5. Pengurangan atas barang-barang yang direklasifikasi keluar dari aset tetap sebesar Rp111.776.751,00
yaitu merupakan aset tetap kondisi rusak berat yang direklasifikasi ke aset lain-lain pada Dinas
Peternakan dan Perikanan.
6. Pengurangan atas barang-barang berupa adanya reklasifikasi antar pos aset tetap sebesar
Rp339.361.250,00 dengan rincian sebagai berikut :
7. Pengurangan Aset dari Belanja Modal 2021 karena sudah dicatat menjadi aset pada tahun 2020
disebabkan pembayaran utang belanja modal tahun 2020 yaitu sebesar Rp1.049.219.400,00 pada
Dinas Pekerjaan Umum , Penataan Ruang Dan Pertanahan.
8. Pengurangan Jalan, Irigasi dan Jaringan disebabkan menjadi belanja barang jasa yang dikavitalisir
sebesar Rp1.052.334.720,00, terdapat pada SKPD :
Saldo Aset Tetap Lainnya per 31 Desember 2021 sebesar Rp170.253.253.712,44 sedangkan saldo per 31
Desember 2020 sebesar Rp162.193.182.431,78 mengalami penambahan sebesar Rp8.060.071.280,66 atau
sebesar 4,97% dengan rincian sebagai berikut :
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.3.e. Aset Tetap Lainnya 170.253.253.712,44 162.193.182.431,78
1 DINAS PENDIDIKAN 2.379.701.767,00
2 DINAS KESEHATAN 2.500.532.150,00
3 DINAS PEKERJAAN UMUM , PENATAAN RUANG DAN PERTANAHAN 617.946.000,00
4 BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA 218.256.000,00
JUMLAH 5.716.435.917,00
NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN
1 DINAS KESEHATAN 7.721.750,00
2 DINAS PEKERJAAN UMUM , PENATAAN RUANG DAN PERTANAHAN 219.136.500,00
3
DINAS PERUMAHAN RAKYAT,KAWASAN PERMUKIMAN DAN
LINGKUNGAN HIDUP 25.000.000,00
4 DINAS PERTANIAN DAN KETAHANAN PANGAN 14.500.000,00
5 DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN 26.350.000,00
6
BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA
MANUSIA 46.653.000,00
JUMLAH 339.361.250,00
NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN
1 DINAS PEKERJAAN UMUM , PENATAAN RUANG DAN PERTANAHAN 1.023.591.000,00
2
DINAS PERUMAHAN RAKYAT,KAWASAN PERMUKIMAN DAN
LINGKUNGAN HIDUP 14.443.720,00
3 DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA 14.300.000,00
JUMLAH 1.052.334.720,00
NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162850
Pemerintah Kabupaten Ciamis
NO. U R A I A N SALDO PER
31 DESEMBER 2021
SALDO PER
31 DESEMBER 2020 KET.
(1) (3) (4) (5)
Saldo Awal Aset Tetap Konstruksi dalam Pengerjaan per 31 Desember (audited ) 50.823.433.319,41 40.122.921.350,41
1. 12.660.067.500,00 12.796.007.017,00
a. 437.857.500,00 327.967.000,00
b. - 99.902.000,00
c. 12.222.210.000,00 4.982.390.448,00
d. - 7.385.747.569,00
2. 46.525.365.000,00 2.095.495.048,00
a. 46.510.375.000,00 1.864.225.048,00
b. - -
c. 231.270.000,00
d. 14.990.000,00 Saldo Akhir Aset Tetap Konstruksi dalam Pengerjaan per 31 Desember (audited ) 16.958.135.819,41 50.823.433.319,41
Reklasifikasi dari Aset Tidak Berwujud
Aset sudah dicatat tahun lalu karena pembayaran utang 2020
Reklas menjadi Aset Tidak Bewujud
Reklasifikasi antar pos Aset Tetap (KIB)
Koreksi pencatatan karena sudah tidak memenuhi kriteria KDP
(2)
Mutasi Penambahan :
Reklasifikasi dari belanja barang jasa/non belanja modal
Aset Tetap yang berasal dari Utang Belanja Modal
Reklasifikasi antar pos Aset Tetap (KIB)
Mutasi Pengurangan :
Mutasi Aset Tetap Lainnya selain dari Belanja Modal dapat diuraikan sebagai berikut:
1. Penambahan Aset Tetap Lainnya berupa reklasifikasi antar pos aset tetap sebesar Rp56.716.152,00
dengan rincian sebagi berikut :
2. Penambahan Aset Tetap Lainnya adanya mutasi pencatatan/pengakuan barang-barang antar SKPD
disebabkan adanya perpindahan penguasaan barang-barang dari SKPD yang satu berpindah ke SKPD
yang lainnya sebesar Rp133.628.000,00 pada SKPD Sekretariat Daerah.
3. Pengurangan Aset Tetap Lainnya disebabkan adanya hibah kepada Masyarakat/Pemerintah
Pusat/Provinsi/Organisasi sebesar Rp995.000,00 berupa buku pada SKPD Dinas Pendidikan.
4. Pengurangan Aset Tetap Lainnya disebabkan menjadi belanja barang jasa yang dikavitalisir sebesar
Rp1.000.000,00 pada Dinas Kebudayaan, Kepemudaan Dan Olah Raga.
5. Pengurangan Aset Tetap Lainnya disebabkan reklas pengakuannya menjadi Aset Tidak Terwujud
sebesar Rp445.724.290,00 pada SKPD RSUD Ciamis.
6. Pengurangan dari koreksi pengurangan pencatatan/pengakuan aset tetap sebesar Rp0,34 disebabkan
adanya pembulatan pencatatan aset tetap karena koreksi nilai perolehan pada RSUD.
7. Pengurangan atas barang-barang berupa adanya reklasifikasi antar pos aset tetap sebesar
Rp87.399.600,00 pada SKPD Dinas Kesehatan.
8. Pengurangan berupa adanya mutasi pencatatan/pengakuan barang-barang antar SKPD yang satu
berpindah ke SKPD yang lainnya sebesar Rp133.628.000,00 pada SKPD Sekretariat Daerah.
9.
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.3.f. Konstruksi Dalam Pengerjaan 16.958.135.819,41 50.823.433.319,41
Saldo Konstruksi Dalam Pengerjaan per 31 Desember 2021 sebesar Rp16.958.135.819,41 sedangkan saldo
per 31 Desember 2020 sebesar Rp50.823.433.319,41 mengalami penurunan sebesar Rp33.865.297.500,00
atau turun sebesar (66,63%) dengan rincian sebagai berikut :
Mutasi Konstruksi Dalam Pengerjaan selain dari Belanja Modal dapat diuraikan sebagai berikut:
1. Penambahan Konstruksi Dalam Pengerjaan dari belanja barang jasa yang dikavitalisir sebesar
Rp437.857.500,00 terdapat pada beberapa SKPD sebagai berikut :
1 DINAS PENDIDIKAN 42.616.152,00
2 KANTOR KESATUAN BANGSA DAN POLITIK 14.100.000,00
JUMLAH 56.716.152,00
NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN
1 DINAS PENDIDIKAN 0,55
2 DINAS PERUMAHAN RAKYAT,KAWASAN PERMUKIMAN DAN LINGKUNGAN HIDUP (0,61)
3 DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN 0,40
JUMLAH 0,34
NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162851
Pemerintah Kabupaten Ciamis
No. URAIAN Saldo Aset Tetap per
31 Desember 2021
Saldo Akumulasi
Penyusutan per
31 Desember 2020
PENAMBAHAN PENGURANGAN
Saldo Akumulasi
Penyusutan per
31 Desember 2021
Saldo Nilai Buku
Aset Tetap per
31 Desember 2021 (1) (2 ) (3 ) (4 ) (5) (6 ) (7) (8 )
1. Tanah 306.123.884.910,18 - - - - 306.123.884.910,18
2. Peralatan dan Mesin 925.871.993.429,88 557.405.891.398,00 99.915.416.499,36 34.397.946.786,36 622.923.361.111,00 302.948.632.318,88
3. Gedung dan Bangunan 1.878.193.227.044,19 395.435.281.637,00 38.781.664.466,00 7.139.220.052,00 427.077.726.051,00 1.451.115.500.993,19
4. Jalan Irigasi dan Jaringan 3.210.187.960.598,66 1.629.976.076.837,00 121.358.312.673,00 5.109.387.524,00 1.746.225.001.986,00 1.463.962.958.612,66
5. Aset Tetap Lainnya 170.253.253.712,44 - - - - 170.253.253.712,44
6. Konstruksi dalam Pengerjaan 16.958.135.819,41 - - - - 16.958.135.819,41
Jumlah 6.507.588.455.514,76 2.582.817.249.872,00 260.055.393.638,36 46.646.554.362,36 2.796.226.089.148,00 3.711.362.366.366,76
2. Penambahan Konstruksi Dalam Pengerjaan berupa reklasifikasi antar pos aset tetap sebesar
Rp12.222.210.000,00 pada Dinas Kebudayaan, Kepemudaan Dan Olah Raga.
3. Pengurangan Konstruksi Dalam Pengerjaan atas barang-barang berupa reklasifikasi antar pos aset
tetap sebesar Rp46.510.375.000,00 dengan rincian sebagai berikut :
4. Pengurangan Konstruksi Dalam Pengerjaan karena sudah dicatat menjadi aset pada tahun 2020
disebabkan pembayaran utang belanja modal tahun 2020 yaitu sebesar Rp14.990.000,00 pada Dinas
Perhubungan.
Saldo Akumulasi Penyusutan Aset Tetap per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp2.796.226.089.148,00
sedangkan saldo per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp2.582.817.249.872,00 mengalami penambahan
bersih sebesar Rp213.420.541.572,00. Kebijakan akuntansi tentang aset tetap menetapkan bahwa
penyusutan aset tetap dihitung per-bulan dan disajikan per-semesteran. Kebijakan akuntansi tentang aset
tetap juga mengatur tentang penggabungan atas segala bentuk pengadaan yang bersifat meningkatkan atau
menambah aset tetap induk, termasuk juga penggabungan atas perhitungan penyusutan aset tetapnya.
Hampir sebagian besar SKPD telah melaksanakan penggabungan atas seluruh pengadaan yang sifatnya
rehabilitasi atau peningkatan dan meningkatkan masa manfaat ekonomis aset tetap tersebut termasuk juga
penggabungan penghitungan dan penyajian penyusutan aset tetapnya, dengan rincian sebagai berikut:
Rincian selengkapnya, disajikan pada Lampiran CALK.5.
5.3.1.5. ASET LAINNYA 149.953.260.073,56 140.830.806.535,22
Penyisihan Piutang (00,00) (4.613.384.427,41)
Amortisasi Aset Tidak Berwujud (18.711.263.234,00) (17.854.707.874,00)
Akumulasi Penyusutan Kemitraan (35.178.370,00) (3.169.202,00)
Akumulasi Penyusutan Aset Lain-lain (126.834.407.329,09) (115.120.889.845,34)
Nilai Bersih Aset Lainnya 4.372.411.140,47 3.238.655.186,47
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.3.g. Akumulasi Penyusutan Aset Tetap 2.796.226.089.148,00 2.582.817.249.872,00
1 DINAS PEKERJAAN UMUM , PENATAAN RUANG DAN PERTANAHAN 82.088.000,00
2 DINAS KOPERASI, USAHA KECIL MENENGAH DAN PERDAGANGAN 57.661.500,00
3 DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN 99.724.000,00
4 DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN 98.697.000,00
5 KANTOR KESATUAN BANGSA DAN POLITIK 99.687.000,00
JUMLAH 437.857.500,00
NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN
1 DINAS KESEHATAN 186.405.000,00
2 DINAS KEBUDAYAAN, KEPEMUDAAN DAN OLAH RAGA 46.323.970.000,00
JUMLAH 46.510.375.000,00
NO NAMA SKPD JUMLAH KETERANGAN
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162852
Pemerintah Kabupaten Ciamis
NO.SALDO PER
31 DESEMBER 2020PENAMBAHAN PENGURANGAN
SALDO PER
31 DESEMBER 2021
PENYISIHAN PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021
SALDO BERSIH PIUTANG
PER 31 DESEMBER 2021
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1. 5.200.000,00 - (5.200.000,00) - - -
2. - - -
- Sewa MCK Terminal 1.000.000,00 20.250.000,00 (1.000.000,00) 20.250.000,00 - 20.250.000,00
- Sewa MCK Pasar 4.650.000,00 1.375.000,00 (4.650.000,00) 9.250.000,00 - 9.250.000,00
- Sewa MCK Alun-alun - - - - - -
3 4.612.389.329,41 - (4.612.389.329,41) - - -
4 995.098,00 - (995.098,00) - - -
5 1.286.674.000,00 2.546.386.192,00 (896.307.000,00) 2.936.753.192,00 (35.178.370,00) 2.901.574.822,00
6 19.799.008.262,47 445.724.290,00 (92.133.000,00) 20.152.599.552,47 (18.711.263.234,00) 1.441.336.318,47
7 115.120.889.845,34 41.347.720.075,53 (29.634.202.591,78) 126.834.407.329,09 (126.834.407.329,09) -
140.830.806.535,22 44.361.455.557,53 (35.246.877.019,19) 149.953.260.073,56 (145.580.848.933,09) 4.372.411.140,47 Jumlah Aset Lainnya
Aset Lain-lain
Aset Tidak Berwujud
Piutang BPR/BKPD/LPK-BBKU
Piutang Dana Dakabalarea
URAIAN
Bagian Jangka Panjang Piutang Penjualan Angsuran
Bagian Jangka Panjang Piutang Sewa
Kemitraan Pihak ke 3 (tiga)
No. URAIANSALDO PER
31 DESEMBER 2021
SALDO PER
31 DESEMBER 2020KETERANGAN
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Saldo Awal per 31 Desember 5.200.000,00 17.680.000,00
2. Penambahan karena adanya pengakuan baru - -
3. Penambahan karena adanya pengakuan baru
yang direklasifikasi dari jangka pendek
menjadi bagian jangka panjang yang jatuh
- -
4. Penambahan karena adanya koreksi pengakuan - -
5. Pengurangan karena adanya reklasifikasi
bagian jangka panjang menjadi bagian jangka
pendek yang jatuh tempo 12 bulan setelah
tanggal pelaporan
(5.200.000,00) (12.480.000,00)
6. Saldo Akhir per 31 Desember - 5.200.000,00
7. Penyisihan Piutang tak tertagih - -
8. Saldo Akhir per 31 Desember - 5.200.000,00
Saldo Aset Lainnya per 31 Desember 2021 sebesar Rp149.953.260.073,56 sedangkan saldo per 31
Desember 2020 sebesar Rp140.830.806.535,22. Saldo Aset Lainnya per 31 Desember 2021 terdiri dari
Bagian Jangka Panjang Piutang Penjualan Angsuran, Bagian Jangka Panjang Piutang Sewa MCK
Terminal, MCK Pasar dan MCK Alun-alun, Kemitraan Pihak ke 3, Aset Tidak Berwujud dan Aset Lain-
lain dengan rincian sebagai berikut:
Rincian selengkapnya, disajikan pada Lampiran CALK.6.
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.5.a Bagian Jangka Panjang Tagihan Penjualan Angsuran 00,00 5.200.000,00
Penyisihan Bagian Jangka Panjang Tagihan Penjualan
Angsuran
(00,00) (00,00)
Bagian Jangka Panjang Tagihan Penjualan Angsuran Netto 00,00 5.200.000,00
Saldo Bagian Jangka Panjang Tagihan Penjualan Angsuran per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp00,00
atau nihil sedangkan saldo per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp5.200.000,00. Bagian Jangka Panjang
Piutang Penjualan Angsuran merupakan piutang sewa kios objek wisata Karangkamulyan yang jatuh
temponya lebih dari satu tahun periode akuntansi atau periode pelaporan. Saldo Bagian Jangka Panjang
Piutang Penjualan Angsuran per 31 Desember 2020 sebesar Rp5.200.000,00 berkurang menjadi saldo per
31 Desember 2021 adalah sebesar Rp00,00 atau nihil adanya reklasifikasi dari bagian jangka panjang
menjadi bagian lancar/bagian jangka pendek sebesar Rp5.200.000,00 juga karena per 11 Juni 2022
merupakan jatuh tempo perjanjian angsuran kios Karangkamulyan dengan rincian sebagai berikut:
Rincian selengkapnya disajikan pada Lampiran CALK.6.1.
Saldo Bagian Jangka Panjang Piutang Penjualan Angsuran per 31 Desember 2021 tidak disisihkan
piutangnya disebabkan belum jatuh tempo pada saat periode pelaporan.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162853
Pemerintah Kabupaten Ciamis
No. URAIANSALDO PER
31 DESEMBER 2020PENAMBAHAN PENGURANGAN
SALDO PER
31 DESEMBER 2021
PENYISIHAN
PIUTANG
PER 31 DESEMBER
2021
SALDO BERSIH
PIUTANG PER
31 DESEMBER 2021
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
PIUTANG LAIN-LAIN
1. Piutang Sewa MCK Terminal 1.000.000,00 20.250.000,00 (1.000.000,00) 20.250.000,00 - 20.250.000,00
2. Piutang Sewa MCK Pasar 4.650.000,00 9.250.000,00 (4.650.000,00) 9.250.000,00 - 9.250.000,00
3. Piutang Sewa MCK Alun-alun - - - - - -
JUMLAH PIUTANG LAIN-LAIN 5.650.000,00 29.500.000,00 (5.650.000,00) 29.500.000,00 - 29.500.000,00
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.5.b. Bagian Jangka Panjang Piutang Sewa 29.500.000,00 5.650.000,00
Penyisihan Bagian Jangka Panjang Piutang Sewa (0,00) (0,00)
Bagian Jangka Panjang Piutang Sewa Netto 29.500.000,00 5.650.000,00
Saldo Bagian Jangka Panjang Piutang Sewa per 31 Desember 2021 sebesar Rp29.500.000,00 sedangkan
saldo per 31 Desember 2020 sebesar Rp5.650.000,00. Bagian Jangka Panjang Piutang Sewa merupakan
bagian jangka panjang piutang sewa MCK Terminal pada Dinas Perhubungan; sewa MCK Pasar pada
Dinas Koperasi, UKM, dan Perdagangan; dan pada DPRKPLH yang jatuh temponya lebih dari satu tahun
setelah periode pelaporan, dengan rincian sebagai berikut :
Saldo Bagian Jangka Panjang Piutang Sewa per 31 Desember 2021 sebesar Rp20.250.000,00 sedangkan
saldo per 31 Desember 2020 sebesar Rp1.000.000,00 merupakan bagian jangka panjang piutang sewa
MCK Terminal pada Dinas Perhubungan yang jatuh temponya lebih dari satu tahun setelah periode
pelaporan dengan rincian sebagai berikut :
Rincian selengkapnya disajikan pada Lampiran CALK.6.2.
Saldo Bagian Jangka Panjang Piutang Sewa MCK Terminal per 31 Desember 2021 tidak disisihkan
piutangnya disebabkan belum jatuh tempo pada saat periode pelaporan.
31 Desember 2021 31 Desember 2020
b.2. Aset Lainnya-Bagian Jangka Panjang Piutang Sewa MCK Pasar 9.250.000,00 4.650.000,00
Saldo Bagian Jangka Panjang Piutang Sewa per 31 Desember 2021 sebesar Rp9.250.000,00 sedangkan
saldo per 31 Desember 2020 sebesar Rp4.650.000,00 merupakan bagian jangka panjang piutang sewa
MCK Pasar pada Dinas Koperasi, UKM, dan Perdagangan yang jatuh temponya lebih dari satu tahun
setelah pelaporan dengan rincian sebagai berikut :
31 Desember 2021 31 Desember 2020
b.1 Aset Lainnya-Bagian Jangka Panjang Piutang Sewa MCK Terminal 20.250.000,00 1.000.000,00
No. URAIANSALDO PER
31 DESEMBER 2021
SALDO PER
31 DESEMBER 2020KET
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Saldo Awal per 31 Desember 1.000.000,00 20.050.000,00
2. Penambahan karena adanya pengakuan baru 20.250.000,00 -
3. Penambahan karena adanya pengakuan baru dengan reklasifikasi yang
menjadi bagian jangka panjangnya yang jatuh tempo diatas 12 bulan
setelah tanggal pelaporan
- -
4. Penambahan karena adanya koreksi pengakuan - -
5. Pengurangan karena adanya reklasifikasi bagian jangka panjang menjadi
bagian jangka pendek yang jatuh tempo 12 bulan setelah tanggal
pelaporan
(1.000.000,00) (19.050.000,00)
6. Saldo Akhir per 31 Desember 20.250.000,00 1.000.000,00
7. Penyisihan Piutang tak tertagih - -
8. Saldo Akhir per 31 Desember 20.250.000,00 21.150.000,00
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162854
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Rincian selengkapnya disajikan pada Lampiran CALK.6.3.
Saldo Bagian Jangka Panjang Piutang Sewa MCK Pasar per 31 Desember 2021 tidak disisihkan piutangnya
disebabkan belum jatuh tempo pada saat periode pelaporan.
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.5.c Piutang BPR/BKPD/ LPK BBKU 00,00 4.612.389.329,41
Penyisihan Piutang BPR/BKPD/ LPK BBKU (00,00) (4.612.389.329,41)
Piutang BPR/BKPD/ LPK BBKU Netto 00,00 00,00
Saldo Piutang BPR/BKPD/LPK BBKU per 31 Desember 2021 sebesar Rp00,00 sedangkan Saldo Piutang
BPR/BKPD/LPK BBKU per 31 Desember 2020 sebesar Rp4.612.389.329,41 terjadi penurunan 100%
dikarenakan reklas ke Aset Lancar Piutang Lain-lain Piutang BPR/BKPD/LPK BBKU. Piutang
BPR/BKPD/LPK BBKU merupakan adalah Saldo Piutang macet BPR/BKPD/LPK BBKU yang telah
diserahkan pengurusannya kepada DJKN Kanwil VIII Bandung c.q KPKNL Tasikmalaya dimana hasil
tindak lanjut penyelesaian piutang macet oleh KPKNL Tasikmalaya. dengan rincian sebagai berikut :
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.5.d. Piutang Dakabalarea 00,00 995.098,00
Penyisihan Piutang Dakabalarea (00,00) (995.098,00)
Piutang Dakabalarea Netto 00,00 00,00
Saldo Aset Lain-Lain Piutang Dakabalarea per 31 Desember 2021 sebesar Rp00,00 dan per 31 Desember
2020 sebesar Rp995.098,00 terjadi penurunan 100% dikarenakan reklas ke Aset Lancar Piutang Lain-lain
Piutang Dakabalarea. Piutang Dakabalarea telah diserahkan pengurusannya kepada DJKN Kanwil VIII
Bandung c.q KPKNL Tasikmalaya dimana hasil tindak lanjut penyelesaian piutang macet oleh KPKNL
Tasikmalaya. dengan rincian sebagai berikut :
No. URAIANSALDO PER
31 DESEMBER 2021
SALDO PER
31 DESEMBER 2020KETERANGAN
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Saldo Awal per 31 Desember 4.650.000,00 61.725.000,00
2. Penambahan karena adanya pengakuan baru 9.250.000,00 -
3. Penambahan karena adanya pengakuan baru dengan
reklasifikasi yang menjadi bagian jangka panjangnya
yang jatuh tempo diatas 12 bulan setelah tanggal
pelaporan
- -
4. Penambahan karena adanya koreksi pengakuan - -
5. Pengurangan karena adanya reklasifikasi bagian
jangka panjang menjadi bagian jangka pendek yang
jatuh tempo 12 bulan setelah tanggal pelaporan
(4.650.000,00) (57.075.000,00)
6. Saldo Akhir per 31 Desember 9.250.000,00 4.650.000,00
7. Penyisihan Piutang tak tertagih - -
8. Saldo Akhir per 31 Desember 9.250.000,00 4.650.000,00
No.SALDO PER
31 DESEMBER 2021
SALDO PER
31 DESEMBER 2020KETERANGAN
1 3 4 5
1. 4.612.389.329,41 5.376.018.066,41
2. - -
3.
a. Pembayaran angsuran/pelunasan piutang oleh nasabah disetor
langsung ke Kasda memalui KPKNL
- (1.217.464,00)
b. Piutang BPR-BKPD yang diserahkan ke DOB Pangandaran
sesuai dengan SK Bupati Nomor 500/Kpts.358-Huk/2019
- (762.411.273,00)
c. Reklasifikasi ke Aset Lancar Piutang lain-lain Piutang
BPR/BKPD
(4.612.389.329,41) -
4. - 4.612.389.329,41
5. - (4.612.389.329,41)
- -
Kualitas Piutang Macet sehingga prosentase Penyisihan Piutangnya
sebesar 100%
SALDO NILAI BERSIH PIUTANG BPR/BKPD-BBKU AKHIR
SALDO AKHIR PIUTANG BPR/BKPD-BBKU AKHIR
URAIAN
2
PIUTANG BPR/BKPD-BBKU :
SALDO PIUTANG PIUTANG BPR/BKPD-BBKU AWAL
MUTASI TAMBAH :
MUTASI KURANG :
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162855
Pemerintah Kabupaten Ciamis
No. URAIANSALDO PER
31 DESEMBER 2021
SALDO PER
31 DESEMBER 2020KETERANGAN
(1) (2) (3) (4) (5)
1. Saldo Awal Kemitraan Per 31 Desember ( Auditied ) 1.286.674.000,00 -
2. Mutasi Penambahan : 2.546.386.192,00 -
- Reklas dari Tanah (RSUD) 1.929.690.050,00
- Reklas dari Gedung dan Bangunan pada DPUPR 616.696.142,00 1.286.674.000,00
- Mutasi antar SKPD - -
3. Mutasi Pengurangan : 896.307.000,00 -
- Berkurang karna sudah di hibahkan 896.307.000,00 -
4. Saldo Akhir Per 31 Desember 2.936.753.192,00 1.286.674.000,00
5. Akumulasi Kemitraan (35.178.370,00) (3.169.202,00)
6. Nilai Bersih Kemitraan Per 31 Desember 2.901.574.822,00 1.283.504.798,00
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.5.e. Kemitraan Pihak ke 3 (tiga) 2.936.753.192,00 1.286.674.000,00
Penyusutan Kemitraan Pihak ke 3 (tiga) (35.178.370,00) (3.169.202,00)
Kemitraan Pihak ke 3 (tiga) Netto 2.901.574.822,00 1.283.504.798,00
Saldo Aset Kemitraan Pihak ke 3 (tiga) per 31 Desember 2021 sebesar Rp2.936.753.192,00 dan per 31
Desember 2020 sebesar Rp1.286.674.000,00 merupakan hasil reklasifikasi dari pos aset tetap sebagai
bentuk penyajian kembali pos-pos akrual. Aset kemitraan adalah aset kerjasama yang timbul dari perjanjian
antara pemerintah dengan mitra (badan usaha, pihak ketiga atau investor) yang mempunyai komitmen
untuk melaksanakan kegiatan yang dikendalikan bersama dengan menggunakan aset dan/atau hak usaha
yang dimiliki. Nilai penyusutan Kemitraan Pihak ke 3 sebesar (Rp35.178.370,00) sedangkan nilai buku
aset Kemitraan Pihak ke 3 adalah sebesar Rp2.901.574.822,00 dengan rincian sebagai berikut :
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.5.f. Aset Tidak Berwujud 20.152.599.552,47 19.799.008.262,47
Penyisihan (Amortisasi) Aset Tidak Berwujud (18.711.263.234,00) (17.854.707.874,00)
Aset Tidak Berwujud Netto 1.441.336.318,47 1.944.300.388,47
Saldo Aset Tidak Berwujud per 31 Desember 2021 sebesar Rp20.152.599.552,47 dan per 31 Desember
2020 sebesar Rp19.799.008.262,47 merupakan hasil reklasifikasi dari pos aset tetap sebagai bentuk
penyajian kembali pos-pos akrual yang merupakan aset berupa sistem aplikasi dan sebagainya yang berada
dibawah penguasaan pengurus barang di beberapa SKPD. Nilai Amortisasi Aset Tidak Berwujud yang
mempunyai nilai ekonomis 5 (lima) tahun sehingga diperoleh nilai amortisasi sebesar
(Rp18.711.263.234,00) sedangkan nilai buku aset tidak berwujud adalah sebesar Rp1.441.336.318,47
dengan rincian sebagai berikut :
No.SALDO PER
31 DESEMBER 2021
SALDO PER
31 DESEMBER 2020KETERANGAN
1 3 4 5
1. 995.098,00 1.813.279,00
2.
a. Penambahan karena adanya koreksi pengakuan piutang disebabkan adanya
piutang yang kurang catat
- -
3.
a. Pembayaran angsuran/pelunasan piutang melalui transfer dari KPKNL ke Kas
Daerah
- (818.181,00)
4. b. Reklasifikasi ke Aset Lancar Piutang lain-lain Piutang BPR/BKPD (995.098,00) -
5. - 995.098,00
- (995.098,00)
Nilai Buku Bersih Piutang per 31 Desember - -
SALDO PIUTANG DANA DAKABALAREA AKHIR
Kualitas Piutang dikategorikan macet karena mempunyai umur piutang lebih dari 5
(lima) tahun sehingga prosentase Penyisihan Piutangnya sebesar 100%
URAIAN
2
PIUTANG DANA DAKABALAREA
SALDO PIUTANG DANA DAKABALAREA AWAL
MUTASI TAMBAH :
MUTASI KURANG :
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162856
Pemerintah Kabupaten Ciamis
No. URAIANSALDO PER
31 DESEMBER 2021
SALDO PER
31 DESEMBER 2020KETERANGAN
(1) (2 ) (3 ) (4 ) (5)
1. Saldo Awal Aset Lain-lain Per 31 Desember 115.120.889.845,34 118.731.921.094,92
2. Mutasi Penambahan : 41.347.720.075,53 6.458.057.038,67
- Reklas barang rusak berat dari aset tetap 41.202.882.379,53 6.107.424.306,67
- Koreksi tambah pengakuan aset lain-lain - -
- Mutasi antar SKPD 144.837.696,00 350.632.732,00
3. Mutasi Pengurangan : 29.634.202.591,78 10.069.088.288,25
- Reklasifikasi dari asset lain-lain ke aset tetap 1.531.855.331,00 1.454.946.711,78
- Reklas barang rusak berat ke koreksi dampak kumulatif - -
- Berkurang karena sudah dihapuskan sesuai SK Bupati 27.957.509.564,78 8.263.508.844,47
- Mutasi antar SKPD 144.837.696,00 350.632.732,00
- Koreksi dampak kumulatif - -
4. Saldo Akhir Per 31 Desember 126.834.407.329,09 115.120.889.845,34
5. Akumulasi Penyusutan (126.834.407.329,09) (115.120.889.845,34)
6. Nilai Bersih Aset Lain-lain Per 31 Desember - -
No. URAIANSALDO PER
31 DESEMBER 2021
SALDO PER
31 DESEMBER 2020KETERANGAN
(1) (2 ) (3 ) (4 ) (5)
1. Saldo Awal Aset Tidak Berwujud Per 31 Desember ( Auditied ) 19.799.008.262,47 26.282.960.697,33
2. Mutasi Penambahan : 445.724.290,00 1.569.014.634,14
- Reklas barang berupa sistem aplikasi dari aset tetap 445.724.290,00 1.569.014.634,14
- Reklas barang berupa sistem aplikasi dari belanja barang jasa - -
- Mutasi antar SKPD - -
3. Mutasi Pengurangan : 92.133.000,00 8.052.967.069,00
- Reklasifikasi dari asset tak berwujud ke aset tetap - 8.052.967.069,00
- Berkurang karena sudah dihapuskan sesuai SK Bupati 92.133.000,00 -
- Koreksi dampak kumulatif - -
4. Saldo Akhir Per 31 Desember 20.152.599.552,47 19.799.008.262,47
5. Akumulasi Amortisasi Aset Tak Berwujud (18.711.263.234,00) (17.854.707.874,00)
6. Nilai Bersih Aset Tidak Berwujud Per 31 Desember 1.441.336.318,47 1.944.300.388,47
24.771.387.185,97 22.599.026.891,97
Rincian selengkapnya disajikan pada Lampiran CALK.6.4.
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.1.5.g. Aset lain-lain 126.834.407.329,09 115.120.889.845,34
Akumulasi Penyusutan (126.834.407.329,09) (115.120.889.845,34)
Aset Lain-lain Netto 00,00 00,00
Saldo Aset Lain-lain per 31 Desember 2021 sebesar Rp126.834.407.329,09 sedangkan saldo per 31
Desember 2020 sebesar Rp115.120.889.845,34. Saldo Aset Lain-lain per 31 Desember 2021 sebesar
Rp126.834.407.329,09 disebabkan adanya mutasi penambahan Aset Lain-lain sebesar
Rp41.347.720.075,53 dan mutasi pengurangan sebesar Rp29.634.202.591,78 dengan rincian sebagai
berikut :
Mutasi penambahan aset lain-lain sebesar Rp41.347.720.075,53 merupakan aset tetap yang secara
permanen dihentikan dari penggunaan aktif Pemerintah daerah atau dilepas dipindahkan menjadi aset lain-
lain; dan pengurangan aset lain-lain sebesar Rp29.634.202.591,78 karena adanya penghapusan aset lain-
lain sesuai SK Bupati sebesar Rp27.957.509.564,78 dan reklasifikasi aset lain-lain ke aset tetap sebesar
Rp1.531.855.331,00 dan mutasi antar SKPD sebesar Rp144.837.696,00.
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.2. KEWAJIBAN 143.626.077.969,63 65.032.786.046,43
Saldo Kewajiban per 31 Desember 2021 sebesar Rp143.626.077.969,63 dan saldo per 31 Desember 2020
sebesar Rp65.032.786.046,43. Saldo Kewajiban per 31 Desember 2021 sebesar Rp143.626.077.969,63
tersebut terdiri dari kewajiban jangka pendek sebesar Rp142.836.288.232,85 dan kewajiban jangka
panjang sebesar Rp789.789.736,78.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162857
Pemerintah Kabupaten Ciamis
No. URAIAN SALDO PER 31
DESEMBER 2020 BERTAMBAH BERKURANG
SALDO PER 31
DESEMBER 2021 KET
(1) (3) (4) (5) (6) (7)
1. - 467.066.400,55 - 321.918.566,30
- Utang Pajak - 321.918.566,30 - 321.918.566,30
2. 116.856.800,15 467.066.400,55 116.856.800,15 467.066.400,55
- Utang BPR/BKPD-BBKU 116.856.800,15 467.066.400,55 116.856.800,15 467.066.400,55
3. 49.779.168.175,10 118.248.964.459,00 49.779.168.175,10 118.248.964.459,00
- Utang Belanja Pegawai 7.843.782.955,00 8.017.218.410,00 7.843.782.955,00 8.017.218.410,00
-Utang Insentif Pemungutan Pajak dan Retribusi
Daerah 456.262.918,00 835.950.475,00 456.262.918,00 835.950.475,00
- Utang Belanja Jasa Kantor 503.064.221,00 793.257.696,00 503.064.221,00 793.257.696,00
- Utang Penerangan Jalan Umum 1.307.517.213,00 1.344.572.427,00 1.307.517.213,00 1.344.572.427,00
- Utang Belanja Jasa 601.190.352,00 188.399.400,00 601.190.352,00 188.399.400,00
- Utang Belanja Barang 137.658.581,00 21.153.722,00 137.658.581,00 21.153.722,00
- Utang Belanja Pemeliharaan - 35.794.000,00 - 35.794.000,00
- Utang Belanja Modal 3.094.254.400,00 77.969.007.350,00 3.094.254.400,00 77.969.007.350,00
- Utang Transfer Bagi Hasil Pajak dan Bukan Pajak 2.505.775.904,10 320.855.861,00 2.505.775.904,10 320.855.861,00
- Utang Jasa Usaha RSUD 17.639.508.918,00 21.802.980.327,00 17.639.508.918,00 21.802.980.327,00
- Utang Jasa Pelayanan RSUD 15.690.152.713,00 6.919.774.791,00 15.690.152.713,00 6.919.774.791,00
4. 673.460.879,00 602.060.051,00 673.460.879,00 602.060.051,00
- Pendapatan Reklame Diterima Dimuka 441.098.919,00 485.060.051,00 441.098.919,00 485.060.051,00
- Pendapatan Sewa Tempat Diterima Dimuka 232.361.960,00 117.000.000,00 232.361.960,00 117.000.000,00
5. 12.684.584.180,00 10.511.694.576,00 - 23.196.278.756,00
- Utang kepada PT Askes/BPJS 12.684.584.180,00 10.511.694.576,00 - 23.196.278.756,00
6. 154.709.762,00 - 154.709.762,00 -
- Bantuan Keuangan PEN 154.709.762,00 - 154.709.762,00 -
Jumlah Total 63.408.779.796,25 130.296.851.887,10 50.724.195.616,25 142.836.288.232,85
Utang Pendapatan Diterima Dimuka
Utang kepada PT Askes/BPJS
Utang Jangka Pendek Lainnya :
(2)
Utang Perhitungan Pihak Ketiga
Utang BPR/BKPD-BBKU
Utang Belanja :
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.2.1. Kewajiban Jangka Pendek 142.836.288.232,85 63.408.779.796,25
Saldo Kewajiban Jangka Pendek per 31 Desember 2021 sebesar Rp142.836.288.232,85 dan saldo per 31
Desember 2020 sebesar Rp63.408.779.796,25. Saldo Kewajiban Jangka Pendek per 31 Desember 2021
sebesar Rp142.836.288.232,85 merupakan bagian utang jangka pendek yang jatuh tempo dalam satu
periode akuntansi atau 12 bulan setelah tanggal pelaporan yang terdiri dari Utang Pajak (PHR) sebesar
Rp321.918.566,30; Utang BPR/BKPD/LPK-BBKU yang telah selesai dilikuidasi dan diambil alih
kewajibannya oleh Pemkab Ciamis sebesar Rp467.066.400,55; Utang Belanja sebesar
Rp118.248.964.459,00; Penerimaan Diterima Dimuka sebesar Rp602.060.051,00; Utang kepada PT.
Askes/BPJS sebesar Rp23.196.278.756,00 dan Utang jangka pendek lainnya sebesar Rp00,00 dengan
rincian sebagai berikut :
Rincian selengkapnya disajikan pada Lampiran CALK.7.
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.2.2.1.a. Utang Perhitungan Pihak Ketiga 321.918.566,30 00,00
Saldo Utang Perhitungan Pihak Ketiga per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp 321.918.566,30 atau nihil
sedangkan saldo per 31 Desember 2020 adalah sebesar Rp00,00. Saldo Utang Perhitungan Pihak Ketiga
per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp 321.918.566,30 adalah Utang Pajak Restoran yang belum disetor
dan masih berada pada Kas di Bendahara Pengeluaran pada SKPD, Puskesmas dan Sekolah sedangkan
Saldo Utang Perhitungan Pihak Ketiga per 31 Desember 2020 sebesar Rp00,00, dengan rincian sebagai
berikut:
No. URAIAN SALDO PER
31 DESEMBER 2020 BERTAMBAH BERKURANG
SALDO PER
31 DESEMBER 2021 KET
1 3 4 5 6 7
1. 321.918.566,30 321.918.566,30
- - - -
2
Utang Perhitungan Pihak Ketiga
Jumlah
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162858
Pemerintah Kabupaten Ciamis
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.2.1.b. Utang BPR/BKPD/LPK-BBKU 467.066.400,55 116.856.800,15
Saldo Utang BPR/BKPD/LPK-BBKU per 31 Desember 2021 sebesar Rp467.066.400,55 dan saldo per 31
Desember 2020 sebesar Rp116.856.800,15 atau naik sebesar 299,69% disebabkan adanya kewajiban utang
jangka pendek yang sudah jatuh tempo tahun 2021 kepada pihak Kreditur Bank BJB Banten sesuai dengan
sk.bupati 581/kpts.297-huk/2021 ttg perubahan pihak ke dua atas no 581/kpts124-huk/2016 sebesar
Rp467.066.400,55. Saldo Utang BPR/BKPD/LPK-BBKU per 31 Desember 2021 sebesar
Rp467.066.400,55 merupakan jumlah kewajiban yang jatuh tempo tahun 2021 sesuai hasil restrukturisasi
utang dengan pihak Kreditur/Bank yang telah disepakati mengenai jumlah utang yang diakui dan harus
dibayar oleh Pemerintah Kabupaten Ciamis terhadap Utang BPR/BKPD/LPK-BBKU berdasarkan hasil
inventarisasi saldo utang pada Neraca Akhir Likuidasi per 31 Desember 2009. Realisasi pelunasan utang
pada tahun 2021 sebesar Rp484.006.913,00 untuk pembayaran utang BPR/BKPD/LPK-BBKU dan telah
sesuai dengan aging schedule yang telah disepakati sesuai dengan sk.bupati 581/kpts.297-huk/2021 ttg
perubahan pihak ke dua atas no 581/kpts124-huk/2016 terdiri dari pembayaran kepada kepada Bank
Mandiri sebesar Rp367.150.113,00 dan kepada bank BJB Banten sebesar Rp116.856.800,00.
Pengakuan kewajiban Utang BPR/BKPD/LPK-BBKU per 31 Desember 2021 dari kewajiban jangka
pendek yang jatuh tempo tahun 2021 sebesar Rp467.066.400,55 telah sesuai dengan memperhatikan
kesepakatan tentang penjadwalan ulang pembayaran utang antara pemerintah Kabupaten Ciamis dengan
pihak kreditur sebagai hasil tindak lanjut inventarisasi dan verifikasi kembali atas aset dan kewajiban hasil
likuidasi BPR/BKPD/LPK-BBKU tersebut, dengan rincian sebagai berikut :
Rincian selengkapnya disajikan pada Lampiran CALK.7.A, CALK.7.B dan CALK.7.C
Aging Schedule atau penjadwalan ulang atas pembayaran Utang BPR/BKPD/LPK-BBKU setelah sk.bupati
581/kpts.297-huk/2021 ttg perubahan pihak ke dua atas no 581/kpts124-huk/2016 menjadi sebagai berikut:
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.2.1.c. Utang Belanja 118.248.964.459,00 49.779.168.175,10
Saldo Utang Belanja per 31 Desember 2021 sebesar Rp118.248.964.459,00 dan saldo per 31 Desember
2020 sebesar Rp49.779.168.175,10 72 atau naik sebesar 137,55% merupakan utang belanja yang bersifat
kegiatan operasional seperti Utang belanja pegawai; Utang belanja jasa kantor untuk pembayaran telepon,
air, listrik; Utang Pajak Penerangan Jalan; Utang Jasa Pelayanan Medis RSUD; Utang Jasa Usaha BLUD;
Utang Belanja Barang, Jasa dan Modal kegiatan fisik yang belum dibayarkan dengan rincian sebagai
berikut :
2022 2023 2024
1. - Bank Mandiri 981.154.000,30 391.088.000,00 390.044.000,60 200.021.999,70
2. - Bank Jabar 275.702.136,00 75.978.400,00 99.595.336,00 100.128.400,00
3. - Bank BRI - - - -
JUMLAH 1.256.856.136,30 467.066.400,00 489.639.336,60 300.150.399,70
467.066.400,00
789.789.736,30
1.256.856.136,30
Jumlah yang belum Jatuh Tempo pada
tahun 2021Jumlah Total Utang BPR/BKPD/LPK-BBKU
No. UraianSaldo per 31
Desember 2021
Jumlah yang Jatuh Tempo pada tahun 2021
PENAMBAHAN UTANG PELUNASAN UTANG
(1) (2 ) (3 ) (4 ) (5) (6 ) (7)
1. Utang Antar Bank Pasiva
terdiri dari :- Bank Mandiri 0,15 758.238.113,40 367.150.113,00 391.088.000,55
- Bank Jabar 116.856.800,00 75.978.400,00 116.856.800,00 75.978.400,00
- Bank BRI - - - -
JUMLAH 116.856.800,15 834.216.513,40 484.006.913,00 467.066.400,55
NO. URAIANSALDO PER
31 DESEMBER 2020
MUTASI SALDO PER
31 DESEMBER 2021KETERANGAN
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162859
Pemerintah Kabupaten Ciamis
No. URAIAN SALDO PER
31 DESEMBER 2020 BERTAMBAH BERKURANG
SALDO PER
31 DESEMBER 2021 KET
(1) (3) (4) (5) (6) (7)
1.
1. Utang Belanja Pegawai 8.300.045.873,00 8.853.168.885,00 8.300.045.873,00 8.853.168.885,00
Utang Belanja Pegawai 7.843.782.955,00 8.017.218.410,00 7.843.782.955,00 8.017.218.410,00
Utang Insentif Pemungutan Pajak Daerah 456.262.918,00 835.950.475,00 456.262.918,00 835.950.475,00
2. Utang Belanja Jasa Kantor 18.101.924.499,00 9.246.004.314,00 18.101.924.499,00 9.246.004.314,00
Utang Belanja Jasa Kantor 503.064.221,00 793.257.696,00 503.064.221,00 793.257.696,00
Utang Belanja Jasa 601.190.352,00 188.399.400,00 601.190.352,00 188.399.400,00
Utang Pajak Penerangan Jalan 1.307.517.213,00 1.344.572.427,00 1.307.517.213,00 1.344.572.427,00
Utang Jasa Pelayanan RSUD 15.690.152.713,00 6.919.774.791,00 15.690.152.713,00 6.919.774.791,00
3. Utang Belanja Barang 17.777.167.499,00 21.824.134.049,00 17.777.167.499,00 21.824.134.049,00
Utang Belanja Barang 137.658.581,00 21.153.722,00 137.658.581,00 21.153.722,00
Utang Jasa Usaha RSUD 17.639.508.918,00 21.802.980.327,00 17.639.508.918,00 21.802.980.327,00
4. Utang Belanja Modal 3.094.254.400,00 77.969.007.350,00 3.094.254.400,00 77.969.007.350,00
Utang Belanja Modal 3.094.254.400,00 77.969.007.350,00 3.094.254.400,00 77.969.007.350,00
5. Utang Transfer Bagi Hasil Pajak dan Bukan Pajak 2.505.775.904,10 320.855.861,00 2.505.775.904,10 320.855.861,00
Utang Transfer Bagi Hasil Pajak dan Bukan Pajak 2.505.775.904,10 320.855.861,00 2.505.775.904,10 320.855.861,00
6. Utang Belanja Pemeliharaan - 35.794.000,00 - 35.794.000,00
Utang Belanja Pemeliharaan - 35.794.000,00 - 35.794.000,00
Jumlah Total 49.779.168.175,10 118.213.170.459,00 49.779.168.175,10 118.248.964.459,00
Utang Belanja :
(2)
Terjadinya kenaikan jumlah utang yang signifikan disebabkan naiknya utang belanja modal kegiatan
operasional tahun 2021 dan adanya pengakuan atas utang Jasa Pelayanan RSUD, utang Jasa Usaha RSUD,
Utang belanja pegawai dan tunjangan perbaikan penghasilan, Utang Belanja Jasa Kantor, Utang Pajak
Penerangan Jalan.
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.2.1.d. Penerimaan Diterima Dimuka 602.060.051,00 673.460.879,00
Saldo Penerimaan Diterima Dimuka per 31 Desember 2021 sebesar Rp602.060.051,00 dan saldo per 31
Desember 2021 sebesar Rp673.460.879,00 atau turun sebesar (10,60%). Penerimaan Diterima Dimuka
merupakan Pendapatan sewa diterima dimuka yang belum jatuh tempo atas penggunaan kekayaan milik
daerah oleh pihak ketiga di RSUD, serta Pendapatan Reklame dan Pendapatan Sewa tanah bangunan yang
diterima dimuka yang masa berlakunya belum habis dalam satu tahun pelaporan dengan rincian
perhitungan sebagai berikut :
Pendapatan sewa diterima dimuka berkurang sebesar (Rp556.460.879,00) terdiri dari penggunaan sewa
kekayaan milik daerah (bangunan) dalam tahun 2021 telah dinikmati masa manfaatnya oleh pihak ke tiga
sebagai penyewa tempat sebesar Rp115.361.960,00; pendapatan reklame diterima dimuka berkurang
sebesar Rp441.098.919,00 disebabkan telah habisnya masa berlaku reklame dalam tahun 2021; Sedangkan
Pendapatan sewa diterima dimuka bertambah yang berasal dari Reklame kain sebesar Rp26.985.926,00
dann dari reklame billboard sebesar Rp458.074.125,00 dari pendapatan reklame.
TAHUN BERJALAN KOREKSI(1) (2 ) (3 ) (4 ) (5) (6 ) (7) (8 )
UTANG PENDAPATAN DITERIMA DIMUKA
1. Pendapatan Sewa Diterima Dimuka 94.880.000,00 - 23.720.000,00 2.160.000,00 69.000.000,00 RSUD
(Sewa tempat oleh BJB di RSUD untuk tempat Kantor Kas BJB
di RSUD selama 5 (lima) tahun dengan nilai sewa sebesar
Rp115.000.000,00 per 30 Desember 2019 sd 30 Desember
2024 dgn perjanjian no 445/657-rsud/2019//14/pks/bjb-
CII/2019)
2. (Sewa tempat oleh BJB untuk tempat Kantor Kas BJB di BPKD
selama 5 (lima) tahun dengan nilai sewa sebesar
Rp120.000.000,00 dengan perjanjian no 593/Kpts.545-
Huk/2018 terhitung 31 Desember 2018 sd 30 Desember
2023)
72.000.000,00 - 24.000.000,00 - 48.000.000,00 BPKD
3. (Sewa tempat oleh DayaMitra Telekomunikasi di BPKD selama
5 (lima) tahun dengan nilai sewa sebesar Rp109.011.600,00
dengan perjanjian no 593/Kpts.227-Huk/2016 terhitung 4 April
2016 sd 3 April 21)
65.481.960,00 - 21.802.320,00 43.679.640,00 - BPKD
4. Pendapatan Reklame Diterima Dimuka 441.098.919,00 485.060.051,00 441.098.919,00 - 485.060.051,00 BPKD
(Pembayaran Reklame yang melebihi satu periode pelaporan
sehingga masih ada masa manfaatnya yang belum habis
dinikmati dan diakui sebagai pendapatan diterima dimuka)
- -
Jumlah 673.460.879,00 485.060.051,00 510.621.239,00 45.839.640,00 602.060.051,00
KETNo. URAIAN SALDO PER
31 DESEMBER 2020 BERTAMBAH
BERKURANG SALDO PER
31 DESEMBER 2021
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162860
Pemerintah Kabupaten Ciamis
No. URAIANSALDO PER
31 DESEMBER 2021
SALDO PER
31 DESEMBER 2020KETERANGAN
(1) (2 ) (3 ) (4 ) (5)
1. Saldo Awal Utang BPJS Kesehatan per 31 Desember 12.684.584.180,00 -
2. Penambahan karena adanya tambahan kewajiban 2021 34.961.333.556,00 35.048.794.754,00
3.Pengurangan karena adanya pelunasan kewajiban selama tahun
berjalan (24.449.638.980,00) (22.364.210.574,00)
4. Pengurangan karena adanya pelunasan tunggakan kewajiban
tahun 2020 yang jatuh tempo
- -
5. Saldo Akhir Tunggakan Utang kepada BPJS Kesehatan
per 31 Desember 23.196.278.756,00 12.684.584.180,00
No. URAIANTambahan
Penghasil Pegawai
Tunjangan
Sertifikat
Guru/TPG
Tunjangan jasa
layanan medis
Jumlah Utang JKN
BPJSKET.
1 2 3 4 5 6 7
1. Saldo per 31 Desember Tahun 2020 2.980.829.024,00 9.607.281.144,00 96.474.012,00 12.684.584.180,00
2. Saldo per 31 Desember Tahun 2021 - 10.368.961.449,00 142.733.127,00 10.511.694.576,00
3. Saldo Akhir Tunggakan Utang kepada BPJS
Kesehatan per 31 Desember 2021 2.980.829.024,00 19.976.242.593,00 12.684.584.180,00 23.196.278.756,00
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.2.1.e. Utang kepada BPJS 23.196.278.756,00 12.684.584.180,00
Saldo Utang kepada BPJS Kesehatan per 31 Desember 2021 sebesar Rp23.196.278.756,00 dan saldo per
31 Desember 2020 sebesar Rp12.684.584.180,00. Saldo Utang kepada BPJS Kesehatan sebesar
Rp23.196.278.756,00 telah sesuai hasil rekonsiliasi antara BPJS Kesehatan dengan Pemerintah Kabupaten
Ciamis dengan Nomor 79/V-08/0122 tanggal 27 Januari 2022 tentang Konfirmasi Saldo Utang Iuran JKN
Pekerja Penerima Upah (PPU) PN Pemerintah Kabupaten Ciamis per 31 Desember 2021.
Pemerintah Kabupaten Ciamis mempunyai tunggakan kewajiban kepada BPJS Kesehatan sebesar
Rp23.196.278.756,00 sesuai dengan perhitungan berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 64 tahun 2020
tentang Perubahan kedua atas Peraturan Presiden Nomor 82 Tahun 2018 tentang Jaminan Kesehatan, SE
Menteri Dalam Negeri Nomor 900/471/SJ tentang Pemotongan, Penyetoran dan Pembayaran Iuran
Jaminan Kesehatan bagi PPU Pemerintah Daerah dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 70 Tahun
2020 tentang Penyetoran Iuran Jaminan Kesehatan bagi Pekerja Penerima Upah di Lingkungan Pemerintah
Daerah terdapat perubahan ketentuan terkait komposisi prosentase, batas paling tinggi upah serta
komponen gaji/upah yang digunakan sebagai dasar perhitungan iuran jaminan kesehatan yang berlaku per
Januari 2020.
Perhitungan dan penyetoran iuran jaminan kesehatan PPU Pemda Kabupaten Ciamis nulai Tahun 2020
telah menyesuaikan kepada ketentuan pembagian prosentase iuran sebesar 1% dari pekerja dan 4% dari
pemberi kerja, batas paling tinggi gaji/upah per bulan sebesar Rp12.000.000,00 serta dasar komponen upah
yanag terdiri atas gaji atau upah pungut, tunjangan keluarga, tunjangan jabatan atau tunjangan umum,
tunjangan profesi (sertifikasi dan Jasa Layanan Medis) dan tambahan penghasil bagi PNS Daerah
(TPP/TKD). Pemerintah Kabupaten Ciamis telah menganggarkan untuk pembayaran kewajiban tersebut
dalam APBD dengan jumlah sesuai dengan kemampuan keuangan daerah tetapi masih kurang dari
ketentuan berdasarkan kewajiban per tahun, tahun 2021 terdapat tunggakan kekurangan pembayaran
kepada BPJS sebesar Rp10.511.694.576,00 sehingga sampai dengan per 31 Desember 2021 sebesar
RP23.196.278.756,00 dengan rincian sebagai berikut :
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.2.1.f. Utang Jangka Pendek Lainnya 00,00 154.709.762,00
Saldo Utang jangka Pendek Lainnya kepada Provinsi per 31 Desember 2021 sebesar Rp00,00 atau nihil
dan saldo per 31 Desember 2020 sebesar Rp154.709.762,00. Saldo Utang jangka Pendek Lainnya 2021
sebesar Rp00,00 disebabkan telah dibayarkannya utang kepada Provinsi tahun 2020 sebesar
Rp154.709.762,00 berupa dana kegiatan yang dibiayai dari Pinjaman Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN)
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162861
Pemerintah Kabupaten Ciamis
PENAMBAHAN UTANG PENGURANGAN UTANG
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1. UTANG BPR/BKPD-BBKU
- Bank Mandiri 1.348.304.113,78 - 367.150.113,00 981.154.000,78
- Bank Jabar 275.702.136,00 - - 275.702.136,00
- Bank BRI - - - -
JUMLAH 1.624.006.249,78 - 367.150.113,00 1.256.856.136,78
467.066.400,00
789.789.736,78
BAGIAN UTANG BPR/BKPD-BBKU JANGKA PANJANG YANG JATUH TEMPO PADA TAHUN 2021
BAGIAN UTANG BPR/BKPD-BBKU JANGKA PANJANG YANG BELUM JATUH TEMPO PADA TAHUN 2021
SALDO PER
31 DESEMBER 2021KETNO. URAIAN
SALDO PER
31 DESEMBER 2020
MUTASI
No. URAIANSALDO PER
31 DESEMBER 2021
SALDO PER
31 DESEMBER 2020KETERANGAN
(1) (2 ) (3 ) (4 ) (5)
1. Saldo Utang jangka Pendek lainnya per 31 Desember 154.709.762,00 -
2. Penambahan dari Dana PEN - 141.343.871.765,00
3. Pengurangan karena penyaluran dari RKUD menjadi belanja - (138.486.037.315,00)
4. Dana yang akan dipergunakan kembali pada tahun anggaran
2021
- (2.729.813.450,00)
5. Pengembalian ke Kasda Provinsi SP2D nomor 000558/2021
tanggal 12 Maret 2021 sebesar Rp144.336.454,00
(144.336.454,00) 16.315.454,00
6. Pengembalian ke Kasda Provinsi SP2D nomor 000598/2021
tanggal 15 Maret 2021 sebesar Rp10.373.308,00
(10.373.308,00) 10.373.308,00
Saldo Akhir Utang Jangka Pendek Lainnya per 31
Desember - 154.709.762,00
sesuai dengan hasil rekonsiliasi antara Pemerintah Kabupaten Ciamis (BPKD) dengan BPKAD Pemerintah
Provinsi Jawa Barat.
Dana tersebut berupa sisa kas dari Pinjaman Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) per 31 Desember 2020
yang dikembalikan ke Kas Daerah Provinsi Jawa Barat sebesar Rp154.709.762,00 dan telah disetorkan
dengan SP2D nomor 000558/2021 tanggal 12 Maret 2021 sebesar Rp144.336.454,00 dan SP2D nomor
000598/2021 tanggal 15 Maret 2021 sebesar Rp10.373.308,00.
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.2.2. Kewajiban Jangka Panjang 789.789.736,78 1.624.006.250,18
Saldo Kewajiban Jangka Panjang per 31 Desember 2021 sebesar Rp789.789.736,78 dan saldo per 31
Desember 2020 sebesar Rp1.624.006.250,18. Saldo kewajiban jangka panjang tersebut merupakan utang
BPR/BKPD/LPK-BBKU yang belum jatuh tempo pelunasannya sesuai dengan hasil kesepakatan dan
negosiasi dengan pihak Kreditur/Bank mengenani jumlah utang yang diakui dan harus dibayar oleh
pemerintah.
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.2.2.a. Utang BPR/BKPD/LPK-BBKU Jangka Panjang 789.789.736,78 1.624.006.250,18
Saldo Utang BPR/BKPD/LPK-BBKU per 31 Desember 2021 sebesar Rp789.789.736,78 dan saldo per 31
Desember 2020 sebesar Rp1.624.006.250,18 atau menurun sebesar (51,37%) disebabkan adanya
reklasifikasi utang jangka Panjang ke jangka pendek karena sudah jatuh tempo tahun 2021 kepada kepada
Bank Jabar sebesar Rp75.978.400,00 dan Bank Mandiri sebesar Rp391.088.000,70 juga adanya
pembayaran utang BPR/BKPD ke Bank Mandiri yang sudah jatuh tempo tahun 2020 sebesar
Rp367.150.113,00 sesuai sk.bupati 581/kpts.297-huk/2021 ttg perubahan pihak ke dua atas no
581/kpts124-huk/2016. Saldo Utang BPR/BKPD/LPK-BBKU per 31 Desember 2021 sebesar
Rp789.789.736,78, dengan rincian sebagai berikut :
Saldo Utang BPR/BKPD/LPK-BBKU Jangka Panjang per 31 Desember 2021 adalah sebesar
Rp789.789.736,78 merupakan jumlah utang yang belum jatuh tempo atau utang jangka panjang sesuai
dengan hasil perhitungan umur utangnya yang merupakan hasil tindak lanjut inventarisasi dan verifikasi
kembali atas aset dan kewajiban hasil likuidasi BPR/BKPD/LPK-BBKU tersebut, dengan rincian sebagai
berikut :
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162862
Pemerintah Kabupaten Ciamis
2022 2023 2024(1) (2) (3) (9) (10) (11)
1. - Bank Mandiri 1.348.304.113,78 567.120.146,00 581.161.968,00 200.021.999,78
2. - Bank Jabar 275.702.136,00 75.978.400,00 99.595.336,00 100.128.400,00
3. - Bank BRI - - - -
4. - Telah dibayar tahun 2021
untuk Bank Mandiri (sk.bupati
- (176.032.146,00) (191.117.967,00) -
JUMLAH 1.624.006.249,78 467.066.400,00 489.639.337,00 300.150.399,78
467.066.400,00
789.789.736,78
KEWAJIBAN PER TAHUN
Jumlah yang belum Jatuh Tempo pada tahun 2021
NO. URAIANSALDO PER
31 DESEMBER 2021
Jumlah yang Jatuh Tempo pada tahun 2021
No. URAIANSALDO PER
31 DESEMBER 2021
SALDO PER
31 DESEMBER 2020KETERANGAN
(1) (2) (3) (3) (6)
1. Saldo Awal Ekuitas per 31 Desember 3.665.462.705.655,98 3.578.341.759.037,58
2. Surplus/Defisit Operasional 122.814.559.534,70 71.180.746.910,87
3. Dampak Kumulatif Perubahan
Kebijakan/Kesalahan Mendasar
3.348.689.169,05 15.940.199.707,53
4. Saldo Akhir Ekuitas per 31 Desember 3.791.625.954.359,73 3.665.462.705.655,98
REK. URAIAN
JUMLAH REALISASI
PENDAPATAN-LRA
TAHUN 2021
BERTAMBAH BERKURANG
JUMLAH
PENDAPATAN-LO
TAHUN 2021
JUMLAH
PENDAPATAN-LO
TAHUN 2020
%
(1) (2) (3) (4) (5) (6=3-4+5) (7) (8)
8.1. PENDAPATAN - LO
8.1.1. PENDAPATAN ASLI DAERAH 273.176.494.803,00 143.482.572.323,79 117.025.457.975,00 299.633.609.151,79 199.368.751.996,90 50,29
8.1.1. Pendapatan Pajak Daerah - LO 70.573.588.106,00 72.903.277.168,30 71.058.648.157,00 72.418.217.117,30 67.615.244.511,50 7,10
8.1.2. Pendapatan Retribusi Daerah - LO 7.512.811.662,00 72.850.000,00 125.885.970,00 7.459.775.692,00 8.153.506.937,00 (8,51)
8.1.3. Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan - LO 3.246.369.013,00 3.855.637.719,49 118.639.249,00 6.983.367.483,49 436.386.165,24 1.500,27
8.1.4. Lain-lain PAD Yang Sah - LO 191.843.726.022,00 66.650.807.436,00 45.722.284.599,00 212.772.248.859,00 123.163.614.383,16 72,76
8.2. PENDAPATAN TRANSFER - LO 2.268.434.070.783,00 7.260.396.409,00 277.818.058.923,00 1.997.876.408.269,00 1.982.261.061.825,00 0,79
8.2.1. Pendapatan Transfer Pemerintah Pusat Dana Perimbangan-LO 1.638.125.327.008,00 - 9.953.115.103,00 1.628.172.211.905,00 1.630.624.641.834,00 (0,15)
8.2.2. Pendapatan Transfer Pemerintah Pusat Lainnya - LO 292.704.223.000,00 - 263.443.958.000,00 29.260.265.000,00 32.046.038.000,00 (8,69)
8.2.3. Pendapatan Transfer Pemerintah Daerah Lainnya - LO 337.604.520.775,00 7.260.396.409,00 4.420.985.820,00 340.443.931.364,00 319.590.381.991,00 6,53
8.3. LAIN-LAIN PENDAPATAN DAERAH YANG SAH - LO 131.396.692.150,00 43.898.041.586,00 - 175.294.733.736,00 155.158.484.539,00 12,98
8.3.1. Pendapatan Hibah - LO 131.396.692.150,00 43.898.041.586,00 - 175.294.733.736,00 155.158.484.539,00 12,98
8.4. SURPLUS NON OPERASIONAL - LO - - - - - -
8.4.1. Surplus Kewajiban Jangka Pendek - - - - - -
JUMLAH 2.673.007.257.736,00 194.641.010.318,79 394.843.516.898,00 2.472.804.751.156,79 2.336.788.298.360,90 5,82
Rincian selengkapnya, disajikan pada Lampiran CALK.8.
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.3.3. EKUITAS 3.791.625.954.359,73 3.665.462.705.655,98
Saldo Ekuitas Akhir per 31 Desember 2021 sebesar Rp3.791.625.954.359,73 dan saldo Ekuitas Awal per
31 Desember 2020 sebesar Rp3.665.462.705.655,98. Saldo Ekuitas per 31 Desember 2021 sebesar
Rp3.791.625.954.359,73 merupakan hasil perhitungan penjumlahan dari Ekuitas Awal per 01 Januari 2021
yang merupakan saldo akhir ekuitas per 31 Desember 2020 ditambah Surplus/Defisit Laporan Operasional
tahun berjalan dan Dampak Kumulatif Perubahan Kebijakan/Kesalahan Mendasar dengan rincian sebagai
berikut :
5.4 POS-POS LAPORAN OPERASIONAL
5.4.1. Pendapatan – LO
Realisasi Pendapatan-LO per 31 Desember 2021 sebesar Rp2.473.246.114.379,79 atau lebih kecil (7,47%)
jika dibandingkan dengan realisasi Pendapatan-LRA per 31 Desember 2021 sebesar
Rp2.673.007.257.736,00 atau naik sebesar 5,82% apabila dibandingkan dengan Pendapatan-LO Tahun
2020 sebesar Rp2.336.788.298.360,90 disebabkan adanya penambahan saldo piutang tahun berjalan
maupun tahun lalu dan pengurangan pelunasan piutang dengan rincian sebagai berikut :
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162863
Pemerintah Kabupaten Ciamis
REK. URAIAN
JUMLAH REALISASI
PENDAPATAN-LRA
TAHUN 2021
TAMBAHAN SALDO
PIUTANG TAHUN
BERJALAN
PELUNASAN
PIUTANG TAHUN
LALU
JUMLAH
PENDAPATAN-LO
TAHUN 2021
JUMLAH
PENDAPATAN-LO
TAHUN 2020
%
(1) (2) (3) (4) (5) (6=3-4+5) (7) (8)
8.1. PENDAPATAN - LO
8.1.1. PENDAPATAN ASLI DAERAH 273.176.494.803,00 143.482.572.323,79 117.025.457.975,00 299.633.609.151,79 199.368.751.996,90 50,29
8.1.1. Pendapatan Pajak Daerah - LO 70.573.588.106,00 72.903.277.168,30 71.058.648.157,00 72.418.217.117,30 67.615.244.511,50 7,10
8.1.2. Pendapatan Retribusi Daerah - LO 7.512.811.662,00 72.850.000,00 125.885.970,00 7.459.775.692,00 8.153.506.937,00 (8,51)
8.1.3. Pendapatan Hasil Pengelolaan
Kekayaan Daerah yang Dipisahkan -
LO
3.246.369.013,00 3.855.637.719,49 118.639.249,00 6.983.367.483,49 436.386.165,24 1.500,27
8.1.4. Lain-lain PAD Yang Sah - LO 191.843.726.022,00 66.650.807.436,00 45.722.284.599,00 212.772.248.859,00 123.163.614.383,16 72,76
JUMLAH 273.176.494.803,00 143.482.572.323,79 117.025.457.975,00 299.633.609.151,79 199.368.751.996,90 50,29
REK. URAIAN
JUMLAH REALISASI
PENDAPATAN-LRA
TAHUN 2021
TAMBAHAN SALDO
PIUTANG TAHUN
BERJALAN
PELUNASAN PIUTANG
TAHUN LALU
JUMLAH
PENDAPATAN-LO
TAHUN 2021
JUMLAH
PENDAPATAN-LO
TAHUN 2020
%
(1) (2) (3) (4) (5) (6=3+4-5) (7) (8)
8.1.1. PENDAPATAN ASLI DAERAH - LO
8.1.1. PENDAPATAN PAJAK DAERAH - LO
8.1.1.06. Pajak Hotel - LO 459.863.809,00 441.574.402,00 459.863.809,00 441.574.402,00 394.724.492,00 11,87
8.1.1.07. Pajak Restoran - LO 5.373.241.433,00 5.707.346.194,30 5.373.241.433,00 5.707.346.194,30 4.595.074.920,50 24,21
8.1.1.08. Pajak Hiburan - LO 45.944.600,00 45.944.600,00 45.944.600,00 45.944.600,00 71.908.525,00 (36,11)
8.1.1.09. Pajak Reklame - LO 1.948.869.296,00 2.416.785.944,00 2.433.929.347,00 1.931.725.893,00 1.211.133.348,00 59,50
8.1.1.10. Pajak Penerangan Jalan - LO 32.365.519.284,00 32.787.186.790,00 32.365.519.284,00 32.787.186.790,00 30.531.595.869,00 7,39
8.1.1.11. Pajak Parkir - LO 91.256.700,00 91.957.700,00 91.256.700,00 91.957.700,00 84.295.900,00 9,09
8.1.1.12. Pajak Air Tanah - LO 97.027.808,00 96.007.905,00 97.027.808,00 96.007.905,00 82.181.135,00 16,82
8.1.1.13. Pajak Sarang Burung Walet - LO 475.000,00 475.000,00 475.000,00 475.000,00 675.000,00 (29,63)
8.1.1.14. Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan - LO - - 1.080.000,00 (100,00)
8.1.1.15. Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan dan
Perkotaan - LO
23.456.703.615,00 24.581.312.072,00 23.456.703.615,00 24.581.312.072,00 24.321.000.162,00 1,07
8.1.1.16. Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan
Bangunan (BPHTB) - LO
6.734.686.561,00 6.734.686.561,00 6.734.686.561,00 6.734.686.561,00 6.321.575.160,00 6,53
JUMLAH 70.573.588.106,00 72.903.277.168,30 71.058.648.157,00 72.418.217.117,30 67.615.244.511,50 7,10
5.4.1.1. Pendapatan Asli Daerah (PAD) – LO
Realisasi Pendapatan Asli Daerah-LO per 31 Desember 2021 sebesar Rp299.633.609.151,79 atau lebih
besar 9,68% jika dibandingkan dengan realisasi Pendapatan Asli Daerah-LRA per 31 Desember 2021
sebesar Rp273.176.494.803,00 atau naik sebesar 50,29% apabila dibandingkan dengan Pendapatan Asli
Daerah-LO Tahun 2020 sebesar Rp199.368.751.996,90 disebabkan adanya tambahan pengakuan saldo
piutang baru pada tahun berjalan sebesar Rp143.482.572.323,79 dan adanya pengurangan pelunasan
piutang tahun lalu dan tahun berjalan sebesar (Rp117.025.457.975,00) dengan rincian sebagai berikut :
5.4.1.1.a Pendapatan Pajak Daerah-LO
Realisasi Pendapatan Pajak Daerah-LO sampai dengan 31 Desember 2021 sebesar
Rp72.418.217.117,30 atau lebih besar sebesar 2,61% jika dibandingkan dengan Pendapatan Pajak Daerah-
LRA per 31 Desember 2021 sebesar Rp70.573.588.106,00 atau naik sebesar 7,10% apabila dibandingkan
dengan Pendapatan Pajak Daerah-LO tahun 2020 sebesar Rp67.615.244.511,50 disebabkan tidak
tercapainya target SKP tahun 2021 sehingga terjadi adanya tambahan pengakuan piutang baru pada tahun
berjalan sebesar Rp72.903.277.168,30 serta adanya pelunasan atas piutang tahun lalu dan tahun berjalan
sebesar Rp71.058.648.157,00 dengan rincian sebagai berikut :
Dari tabel tersebut di atas terlihat bahwa Realisasi Pendapatan Pajak Daerah-LO lebih besar jika
dibandingkan dengan realisasi Pendapatan Pajak Daerah-LRA disebabkan adanya pengakuan tambahan
saldo piutang tahun berjalan yaitu piutang Pajak Restoran, Pajak Hiburan, Pajak Penerangan Jalan, Pajak
Reklame, Pajak Air Bawah Tanah dan Piutang Pajak PBB sedangkan pengurangan terjadi karena pelunasan
atas piutang-piutang tahun berjalan dan tahun lalu, yaitu pelunasan pajak hotel, pajak reklame, dan piutang
pajak PBB. Perlu diinformasikan pula bahwa dari 11 (sebelas) jenis pajak yang dikelola oleh Badan
Pengelolaan Keuangan Daerah tersebut di atas, hanya 3 (tiga) yaitu Pajak Reklame, Pajak Air Bawah
Tanah, dan Pajak Bumi Bangunan yang bersifat Official Assestment yaitu penetapan SKP nya ditetapkan
oleh pejabat pengelola pajak terlebih dahulu sehingga akan muncul perhitungan piutang pajak daerah.
Sedangkan selebihnya bersifat Self Assestment yaitu ketetapan pajak baru muncul ketika wajib pajak sudah
menghitung sendiri besaran pajak terutangnya dan melaporkannya pada akhir masa pajak, sehingga besaran
piutang pajak timbul setelah masa pajak berakhir.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162864
Pemerintah Kabupaten Ciamis
REK URAIAN
JUMLAH
PENDAPATAN-LRA
TAHUN 2021
PENAMBAHAN KARENA
KEUNTUNGAN TAHUN
BERJALAN
PENGURANGAN KARENA
KERUGIAN TAHUN
BERJALAN
JUMLAH
PENDAPATAN-LO
TAHUN 2021
JUMLAH
PENDAPATAN-LO
TAHUN 2020
%
(1) (2) (3) (4) (5) (6=3+4-5) (7) (8)
8.1. PENDAPATAN ASLI DAERAH - LO
8.1.3. PENDAPATAN HASIL PENGELOLAAN KEKAYAAN
DAERAH YANG DIPISAHKAN - LO
8.1.3.01. Bagian Laba atas penyertaan modal pada
Perusahaan Milik Daerah/BUMD - LO
8.1.3.01.01. PDAM TIRTA GALUH - 61.381.097,49 61.381.097,49 670.352.758,24 90,84
8.1.3.01.02. Bank Jabar - LO 3.132.717.827,00 3.645.279.378,00 6.777.997.205,00 3.076.437.540,00 120,32
8.1.3.01.04. PD BPR/ BKPD/ LPK - LO 113.651.186,00 148.977.244,00 (118.639.249,00) 143.989.181,00 (3.310.404.133,00) (104,35)
JUMLAH 3.246.369.013,00 3.855.637.719,49 (118.639.249,00) 6.983.367.483,49 436.386.165,24 1.500,27
REK. URAIAN
JUMLAH
PENDAPATAN-LRA
TAHUN 2021
PENAMBAHAN
PIUTANG TAHUN
BERJALAN
PENGURANGAN
KARENA PELUNASAN
PIUTANG TAHUN
LALU
JUMLAH
PENDAPATAN-LO
TAHUN 2021
JUMLAH
PENDAPATAN-LO
TAHUN 2020
%
(1) (2) (3) (4) (5) (6=3-4+5) (7) (8)
8.1. PENDAPATAN ASLI DAERAH - LO
8.1.2. PENDAPATAN RETRIBUSI DAERAH - LO
8.1.2.01. Retribusi Pelayanan Kesehatan - LO 243.360.910,00 - - 243.360.910,00 111.805.000,00 117,67
8.1.2.02. Retribusi Pelayanan Persampahan/ Kebersihan - LO 1.671.941.300,00 - - 1.671.941.300,00 1.456.049.600,00 14,83
8.1.2.05. Retribusi Pelayanan Parkir di Tepi Jalan Umum - LO 612.624.000,00 - - 612.624.000,00 563.347.000,00 8,75
8.1.2.06. Retribusi Pelayanan Pasar - LO 1.053.015.907,00 - - 1.053.015.907,00 911.523.850,00 15,52
8.1.2.07. Retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor - LO 1.571.280.000,00 - - 1.571.280.000,00 1.644.932.300,00 (4,48)
8.1.2.10. Retribusi Penyediaan dan/atau Penyedotan Kakus - LO 37.550.000,00 - - 37.550.000,00 35.000.000,00 7,29
8.1.2.14. Retribusi Pengendalian Menara Telekomunikasi - LO 333.586.258,00 - 29.821.970,00 303.764.288,00 311.773.467,00 0,00
8.1.2.15. Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah - LO 201.920.000,00 - - 201.920.000,00 834.728.000,00 (75,81)
8.1.2.16. Retribusi Pasar Grosir dan/atau pertokoan-LO 116.777.400,00 51.600.000,00 72.114.000,00 96.263.400,00 - 0,00
8.1.2.18. Retribusi Terminal - LO 255.859.300,00 21.250.000,00 13.950.000,00 263.159.300,00 250.693.500,00 4,97
8.1.2.19. Retribusi Tempat Khusus Parkir - LO 21.682.000,00 - - 21.682.000,00 24.121.000,00 (10,11)
8.1.2.21. Retribusi Rumah Potong Hewan - LO 32.225.000,00 - 10.000.000,00 22.225.000,00 10.700.000,00 107,71
8.1.2.23. Retribusi Tempat Rekreasi dan Olah raga- LO 458.888.500,00 - - 458.888.500,00 395.713.000,00 15,96
8.1.2.26. Retribusi Izin Mendirikan Bangunan - LO 831.728.687,00 - - 831.728.687,00 1.524.657.020,00 (45,45)
8.1.2.29. Retribusi Izin Trayek - LO 17.022.400,00 - - 17.022.400,00 24.163.200,00 (29,55)
8.1.2.33. Retribusi Pengendalian Lalu Lintas- LO 53.350.000,00 - - 53.350.000,00 54.300.000,00 0,00
JUMLAH 7.512.811.662,00 72.850.000,00 125.885.970,00 7.459.775.692,00 8.153.506.937,00 (8,51)
5.4.1.1.b. Pendapatan Retribusi Daerah-LO
Realisasi Pendapatan Retribusi Daerah-LO per 31 Desember 2021 sebesar
Rp7.459.775.692,00 atau turun sebesar (8,51%) dari Pendapatan Retribusi Daerah-LO tahun 2020 sebesar
Rp8.153.506.937,00 atau lebih kecil (0,71%) jika dibandingkan dengan realisasi Pendapatan Retribusi
Daerah-LRA per 31 Desember 2021 sebesar Rp7.512.811.662,00 yang disebabkan adanya tambahan
pengakuan piutang baru pada tahun berjalan sebesar Rp72.850.000,00 dan adanya pelunasan atas piutang
tahun berjalan dan piutang tahun lalu sebesar Rp125.885.970,00 dengan rincian sebagai berikut :
Dari tabel tersebut di atas terlihat bahwa Realisasi Pendapatan Retribusi Daerah-LO lebih kecil jika
dibandingkan dengan realisasi Pendapatan Retribusi Daerah-LRA disebabkan adanya penambahan
pengakuan piutang sewa dan adanya pengurangan karena pelunasan atas piutang tahun berjalan dan piutang
tahun lalu yaitu Piutang Menara, Piutang sewa dan Piutang sewa rumah potong hewan, sedangkan retribusi
lainnya tidak ditetapkan melalui SKRD sehingga tidak ada pengakuan piutang dalam tahun berjalan.
Sedangkan apabila dibandingkan dengan pendapatan retribusi daerah-LO tahun 2020 terdapat penurunan
sebesar (8,51%) disebabkan adanya penurunan pendapatan realisasi retribusi-lra dan pengakuan piutang
pada pos retribusi daerah dalam tahun 2021.
5.4.1.1.c Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan-LO
Realisasi Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan -LO per 31 Desember 2021
sebesar Rp6.983.367.483,49 atau naik sebesar 1.500,27% dari Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan
Daerah Yang Dipisahkan-LO per 31 Desember 2020 sebesar Rp436.386.165,24 atau naik sebesar 115,11%
jika dibandingkan dengan realisasi Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan-
LRA per 31 Desember 2021 sebesar Rp3.246.369.013,00 yang disebabkan adanya pengakuan penambahan
akibat dari keuntungan PDAM Tirta Galuh dan pada Badan Usaha Milik Daerah BPR/BKPD/LPK dengan
rincian sebagai berikut :
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162865
Pemerintah Kabupaten Ciamis
REK. URAIAN
JUMLAH
PENDAPATAN-LRA
TAHUN 2021
PENAMBAHAN
PIUTANG TAHUN
BERJALAN
PENGURANGAN
KARENA PELUNASAN
PIUTANG TAHUN LALU
JUMLAH
PENDAPATAN-LO
TAHUN 2021
JUMLAH
PENDAPATAN-LO
TAHUN 2020
%
(1) (2) (3) (4) (5) (6=3+4-5) (7) (8)
8.1. PENDAPATAN ASLI DAERAH - LO
8.1.4. LAIN-LAIN PENDAPATAN ASLI DAERAH YANG SAH - LO 191.843.726.022,00 66.650.807.436,00 45.722.284.599,00 212.772.248.859,00 123.163.614.383,16 72,76
8.1.4.01. Hasil Penjualan Aset Daerah Yang Tidak Dipisahkan - LO 388.730.399,00 - - 388.730.399,00 394.871.455,00 (1,56)
8.1.4.02. Hasil Pemanfaatan BMD yang tidak dipisahkan-LO 1.047.975.911,00 255.400.000,00 300.082.671,00 1.003.293.240,00 270.019.239,00 271,56
8.1.4.03. Penerimaan Jasa Giro - LO 2.319.361.303,00 - - 2.319.361.303,00 2.047.009.564,00 13,30
8.1.4.04. Pendapatan Bunga Deposito - LO 1.285.168.278,00 - - 1.285.168.278,00 7.934.070.809,00 (83,80)
8.1.4.05. Tuntutan Ganti Kerugian Daerah - LO 6.550.146,00 - 6.550.146,00 - - -
8.1.4.08. Pendapatan Denda Pajak - LO 41.113.561,00 5.081.776.996,00 4.169.473.422,00 953.417.135,00 993.483.432,00 (4,03)
8.1.4.09. Pendapatan Denda Retribusi Daerah-LO 2.781.577,00 - - 2.781.577,00 -
8.1.4.12. Pendapatan Hasil Eksekusi atas Jaminan - LO 609.917.889,00 10.373.308,00 - 620.291.197,00 38.983.894,00 1.491,15
8.1.4.13. Pendapatan dari Pengembalian-LO 3.099.638.149,00 - - 3.099.638.149,00 3.077.442.969,00 0,72
8.1.4.18. Pendapatan BLUD RSUD Kabupaten Ciamis - LO 127.407.763.387,00 60.794.102.369,00 40.914.314.149,00 147.287.551.607,00 52.502.471.758,16 180,53
8.1.4.19. Pendapatan BLUD Puskesmas -LO 55.588.044.711,00 509.154.763,00 285.183.500,00 55.812.015.974,00 55.816.636.263,00 (0,01)
8.1.4.20. Fasilitas Sosial dan Fasilitas Umum - LO - - - - 88.625.000,00 (100,00)
8.1.4.21. Pendapatan Piutang Eks BPR/BKPD-BBKU - LO 3.589.805,00 - 3.589.805,00 - - -
8.1.4.23. Pendapatan Piutang Eks Dana Bergulir LUEP- LO 42.545.452,00 - 42.545.452,00 - - -
8.1.4.24. Pendapatan Piutang Eks Dana Bergulir Dakabalarea - LO 545.454,00 - 545.454,00 - - -
JUMLAH 191.843.726.022,00 66.650.807.436,00 45.722.284.599,00 212.772.248.859,00 123.163.614.383,16 72,76
Berdasarkan Tabel tersebut di atas terlihat bahwa PDAM Tirta Galuh memperoleh keuntungan sebesar
Rp61.381.097,49 dan PD BPR/BKPD/LPK sebesar (Rp118.639.249,00) terdiri dari BPR LPK Artha Galuh
Mandiri sebesar (Rp384.132.930,00); BPR LPK Mandiri sebesar Rp63.271.681,00 dan BPR Lakbok
sebesar Rp202.222.000,00; Pada Bank Jabar terdapat Deviden 2021 yang belum diterima sebesar
Rp3.645.279.378,00 dan Deviden BPR/BKPD sebesar Rp148.977.244,00.
5.4.1.1.d Lain-lain Pendapatan Asli Daerah Yang Sah-LO
Realisasi Pendapatan Lain-lain Pendapatan Asli Daerah Yang Sah-LO per 31 Desember 2021 sebesar
Rp212.772.248.859,00 atau naik sebesar 72,76% dari Pendapatan Lain-lain Pendapatan Asli Daerah Yang
Sah-LO tahun 2020 sebesar Rp123.163.614.383,16 disebabkan adanya kenaikan pengakuan piutang bersih
dalam tahun 2021 atau lebih besar 10,91% jika dibandingkan dengan realisasi Pendapatan Lain-lain
Pendapatan Asli Daerah Yang Sah-LRA per 31 Desember 2021 sebesar Rp191.843.726.022,00 yang
disebabkan adanya penambahan pengakuan saldo piutang tahun berjalan sebesar Rp66.650.807.436,00 dan
adanya pelunasan piutang tahun berjalan dan tahun lalu sebesar (Rp45.722.284.599,00) dengan rincian
sebagai berikut :
Dari tabel tersebut di atas terlihat bahwa realisasi Lain-lain Pendapatan Asli Daerah Yang Sah-LO lebih
besar jika dibandingkan dengan realisasi Lain-lain Pendapatan Asli Daerah Yang Sah-LRA disebabkan
adanya tambahan pengakuan saldo piutang tahun berjalan berupa :
1. Hasil Pemanfaatan BMD yang tidak dipisahkan sebesar Rp255.400.000,00
2. Pendapatan denda Pajak Daerah sebesar Rp5.081.776.996,00.
3. Penambahan dari Hasil Eksekusi atas jaminan sebesar Rp10.373.308,00.
4. Piutang BLUD pada Rumah Sakit Umum Daerah sebesar Rp60.794.102.369,00
5. Piutang BLUD pada 37 Puskesmas sebesar Rp509.154.763,00
Sedangkan terjadi pengurangan disebabkan adanya pelunasan piutang tahun berjalan dan piutang tahun
lalu pada tahun berjalan berupa :
1. Pelunasan dan yang sudah tidak menjadi beban hasil pemanfaatan BMD yang tidak dipisahkan sebesar
Rp300.082.671,00.
2. Pelunasan piutang tahun lalu yang dibayar pada tahun 2021 Tuntutan Ganti Rugi pada Badan
Pengelolaan Keuangan Daerah sebesar Rp6.550.146,00.
3. Pendapatan denda Pajak Daerah sebesar Rp4.169.473.422,00.
4. Pelunasan piutang tahun lalu Piutang BLUD pada Rumah Sakit Umum Daerah sebesar
Rp40.914.314.149,00.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162866
Pemerintah Kabupaten Ciamis
REK. URAIAN
JUMLAH
PENDAPATAN-LRA
TAHUN 2021
PENAMBAHAN PIUTANG
TAHUN BERJALAN
PENGURANGAN
KARENA PELUNASAN
PIUTANG TAHUN LALU
JUMLAH
PENDAPATAN-LO
TAHUN 2021
JUMLAH
PENDAPATAN-LO
TAHUN 2020
%
(1) (2) (3) (4) (5) (6=3+4-5) (7) (8)
8.2. PENDAPATAN TRANSFER-LO
8.2.1. PENDAPATAN TRANSFER PEMERINTAH PUSAT-LO 1.638.125.327.008,00 441.363.223,00 9.953.115.103,00 1.628.613.575.128,00 1.630.624.641.834,00 (0,12)
8.2.1.01. Bagi Hasil Pajak-LO 104.229.959.811,00 441.363.223,00 9.953.115.103,00 94.718.207.931,00 49.534.392.654,00 91,22
8.2.1.02. Bagi Hasil Bukan Pajak/Sumber Daya Alam-LO - - - - 38.094.200.052,00 (100,00)
8.2.1.03. Dana Alokasi Umum (DAU)-LO 1.099.393.370.000,00 - - 1.099.393.370.000,00 1.112.349.718.000,00 (1,16)
8.2.1.04. Dana Alokasi Khusus (DAK)-LO 434.501.997.197,00 - - 434.501.997.197,00 430.646.331.128,00 0,90
8.2.2. PENDAPATAN TRANSFER PEMERINTAH PUSAT LAINNYA-LO 292.704.223.000,00 - 263.443.958.000,00 29.260.265.000,00 32.046.038.000,00 (8,69)
8.2.2.01. Dana Insentif Daerah-LO 29.260.265.000,00 - - 29.260.265.000,00 32.046.038.000,00 (8,69)
8.2.2.02. Dana Desa-LO 263.443.958.000,00 - 263.443.958.000,00 - - 0,00
8.2.3. PENDAPATAN TRANSFER PEMERINTAH DAERAH LAINNYA-LO 124.371.911.065,00 7.260.396.409,00 4.420.985.820,00 127.211.321.654,00 115.538.384.119,00 10,10
8.2.3.01. Pendapatan Bagi Hasil Pajak-LO 124.371.911.065,00 7.260.396.409,00 4.420.985.820,00 127.211.321.654,00 115.538.384.119,00 10,10
8.2.3.02. Pendapatan Bagi Hasil Lainnya-LO - - - - - 0,00
8.2.4. PENDAPATAN TRANSFER BANTUAN KEUANGAN-LO 213.232.609.710,00 - - 213.232.609.710,00 204.051.997.872,00 4,50
8.2.4.01. Bantuan Keuangan Dari Pemerintah Provinsi Lainnya-LO 213.232.609.710,00 - - 213.232.609.710,00 204.051.997.872,00 4,50
JUMLAH 2.268.434.070.783,00 7.701.759.632,00 277.818.058.923,00 1.998.317.771.492,00 1.982.261.061.825,00 0,81
No.SALDO PER
31 DESEMBER 2020PENAMBAHAN PENGURANGAN
SALDO PER
31 DESEMBER 2021
SALDO PENYISIHAN PER 31
DESEMBER 2021
NILAI BERSIH
PER 31 DESEMBER 2021
(1) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1. 4.761.918.701 7.260.396.409 4.420.985.820 7.260.396.409 - 36.301.982,00 7.224.094.427
- Piutang Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) 1.248.770.760 1.525.825.020,00 1.248.770.760 1.525.825.020 (7.629.125,00) 1.518.195.895,00
- Piutang Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) 468.504.000 716.302.530,00 468.504.000 716.302.530 (3.581.513,00) 712.721.017,00
- Piutang Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB) 2.694.324.010 2.759.818.868,00 2.694.324.010 2.759.818.868 (13.799.094,00) 2.746.019.774,00
- Piutang Pajak Pengambilan dan Pemanfaatan Air
Permukaan
9.387.050 5.650,00 9.387.050 5.650 (28,00)5.622,00
- Pajak rokok - 2.258.444.341,00 - 2.258.444.341 (11.292.222,00) 2.247.152.119,00
2. - - - - - -
JUMLAH 4.761.918.701 7.260.396.409 4.420.985.820 7.260.396.409 36.301.982- 7.224.094.427
URAIAN
(2)
PIUTANG BAGI HASIL PAJAK DAN BUKAN PAJAK
PIUTANG BAGI HASIL PAJAK
PIUTANG BAGI HASIL BUKAN PAJAK
5. Pelunasan piutang tahun lalu Piutang BLUD pada 37 Puskesmas sebesar
Rp285.183.500,00.
6. Pelunasan piutang Eks BPR/BKPD-BBKU sebesar Rp3.589.805,00.
7. Pelunasan piutang eks dana bergulir LUEP sebesar Rp42.545.452,00
8. Pelunasan piutang eks dana bergulir Dakabalarea sebesar Rp545.454,00.
5.4.1.2. Pendapatan Transfer - LO
Realisasi Pendapatan Transfer-LO per 31 Desember 2021 sebesar Rp1.998.317.771.492,00
atau lebih kecil (11,91%) jika dibandingkan dengan realisasi Pendapatan Transfer-LRA per 31 Desember
2021 sebesar Rp2.268.434.070.783,00 yang disebabkan adanya ketetapan atas pengakuan piutang over
target dana bagi hasil pusat dan provinsi tahun 2021; adanya pengurangan akibat pelunasan piutang bagi
hasil transfer pusat dan provinsi tahun lalu, dengan rincian sebagai berikut :
Dari tabel tersebut di atas terlihat bahwa realisasi Pendapatan Transfer Pemerintah Pusat-LO per 31
Desember 2021 sebesar Rp1.628.613.575.128,00 lebih lebih kecil (0,58%) dibandingkan dengan realisasi
Pendapatan Transfer Pemerintah Pusat-LRA sebesar Rp1.638.125.327.008,00 disebabkan penerimaan
piutang tahun lalu dari over target tahun 2020 sebesar Rp9.953.115.103,00 dan pengakuan piutang kurang
salur/bayar tahun 2021 sebesar Rp441.363.223,00. Sedangkan Pendapatan Transfer Pemerintah Daerah
lainnya/Provinsi-LO lebih besar sebesar 10,10% jika dibandingkan dengan realisasi Pendapatan Transfer-
LRA disebabkan penerimaan piutang tahun lalu dari over target tahun 2021 sebesar Rp4.420.985.820,00
dan pengakuan piutang kurang salur/bayar tahun 2021 sebesar Rp7.260.396.409,00. dengan rincian sebagai
berikut :
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162867
Pemerintah Kabupaten Ciamis
REK. URAIAN
JUMLAH
PENDAPATAN-LRA
TAHUN 2021
PENAMBAHAN PENGAKUAN
PENDAPATAN YANG MENJADI
HAK PEMERINTAH DAERAH
DALAM TAHUN BERJALAN
PENGURANGAN PENGAKUAN
PENDAPATAN YANG MENJADI
HAK PEMERINTAH DAERAH
DALAM TAHUN BERJALAN
JUMLAH
PENDAPATAN-LO
TAHUN 2021
JUMLAH
PENDAPATAN-LO
TAHUN 2020
%
(1) (2) (3) (4) (5) (6=3+4-5) (7) (8)
8.3. LAIN-LAIN PENDAPATAN YANG SAH-LO
8.3.1. PENDAPATAN HIBAH-LO 131.396.692.150,00 43.898.041.586,00 - 175.294.733.736,00 132.413.408.883,46 32,38
8.3.1.1. Pendapatan Hibah dari Pemerintah - LO 17.483.312.150,00 - - 17.483.312.150,00 4.657.565.014,00 275,37
8.3.1.2. Pendapatan Hibah dari Pemerintah Pusat - LO - 27.269.553.786,00 - 27.269.553.786,00 4.511.182.225,00 504,49
8.3.1.3. Pendapatan Hibah dari Pemerintah Provinsi - LO - - - 1.312.253.000,00 (100,00)
8.3.1.4. Pendapatan Hibah dari Pemerintah Lainnya - LO- - - - -
8.3.1.5. Pendapatan Hibah dari Masyarakat - LO - 16.628.487.800,00 - 16.628.487.800,00 24.767.244.300,00 (32,86)
8.3.1.6.Pendapatan Hibah Bantuan Operasional Sekolah
(BOS) dari Pemerintah Pusat dan Provinsi - LO
113.913.380.000,00
- - 113.913.380.000,00
119.910.240.000,00 (5,00)
JUMLAH 131.396.692.150,00 43.898.041.586,00 - 175.294.733.736,00 155.158.484.539,00 112,98
REK. URAIAN
JUMLAH BELANJA-LRA
TAHUN 2021
MENAMBAH BEBAN TAHUN BERJALAN
MENGURANGI BEBAN TAHUN
BERJALAN
JUMLAH BEBAN-LO
TAHUN 2021
JUMLAH BEBAN-LO
TAHUN 2020
%
(1) (2) (3) (4) (5) (6=3+4-5) (7) (8)
9.3. SURPLUS DARI KEGIATAN NON OPERSIONAL
9.3.1. Defisit Penghentian Aset - - - - - 0,00
9.3.1.01.Surplus Penyelesaian Utang Jangka Pendek BPJS -
LO- - - -
0,00
JUMLAH - - - - - 0,00
No Uraian Penggunaan Hibah dari
Pemerintah Pusat
Piutang IPDMIP dari
Pemerintah Pusat
Hibah dari
Organisasi/Masyarak
at
Jumlah
1 Tanah - - 567.895.000,00 567.895.000,00
2 Peralatan dan Mesin 3.487.438.779,00 - 481.405.000,00 3.968.843.779,00
3 Gedung dan Bangunan 1.083.414.800,00 - 285.420.000,00 1.368.834.800,00
4 Jalan, Irigasi dan Jaringan 3.782.626.799,00 - 15.296.622.000,00 19.079.248.799,00
5 Aset Tetap Lainnya - - - -
6 Persediaan 485.368.140,00 - - 485.368.140,00
7 IPDMIP - 18.427.851.068,00 - 18.427.851.068,00
8.838.848.518,00 18.427.851.068,00 16.631.342.000,00 43.898.041.586,00 JUMLAH TOTAL
Sedangkan apabila dibandingkan dengan pendapatan Pendapatan Transfer-LO tahun 2020 terdapat
penurunan sebesar (0,12%) disebabkan turunnya pengakuan piutang pos bagi hasil pajak pusat tahun 2021.
5.4.1.3 Lain-lain Pendapatan Yang Sah - LO
Realisasi Pendapatan Lain-lain Pendapatan Yang Sah-LO per 31 Desember 2021 sebesar
Rp175.294.733.736,00 atau lebih besar 33,41% jika dibandingkan dengan realisasi Pendapatan Lain-lain
Pendapatan Yang Sah-LRA per 31 Desember 2021 sebesar Rp131.396.692.150,00 yang disebabkan
adanya penambahan pengakuan Dana Hibah berupa barang yang bersumber dari Pemerintah Pusat,
Organisasi dan Masyarakat dengan rincian sebagai berikut :
Dari tabel tersebut di atas terlihat pada realisasi-LRA bahwa Pemerintah Kabupaten Ciamis telah mengakui
adanya tambahan pendapatan menjadi haknya dalam tahun 2021 berupa Pendapatan Hibah BOS, Afirmasi
dan Kinerja sebesar Rp113.913.380.000,00 yang berasal dari Pemerintah Pusat; terdapat realisasi
pendapatan Hibah dari Pemerintah Pusat untuk PDAM sebesar Rp3.000.000.000,00 dan pendapatan Hibah
dari BAPPENAS sebesar Rp 14.483.312.150,00. Disamping hal tersebut Pemerintah Kabupaten Ciamis
juga mengakui adanya Pendapatan Hibah yang diberikan ke sekolah-sekolah dari Pemerintah Pusat juga
adanya hibah barang dari Pemerintah Pusat, Provinsi, dan dari pihak ke tiga, kelompok masyarakat yang
dihibahkan ke SKPD lingkup Pemerintah Kabupaten Ciamis. Pendapatan Hibah tersebut berasal dari
Pemerintah Pusat sebesar Rp27.269.553.786,00; Pendapatan Hibah dari Pihak ke
tiga/Pengembang/kelompok masyarakat sebesar Rp15.579.187.800,00; dan pendapatan Hibah dari
Corporate Social Responsibility (CSR) sebesar Rp481.405.000,00, masyarakat sebesar Rp567.895.000,00
dan telah digunakan oleh masing-masing penerima untuk keperluan operasionalnya dan pengadaan barang-
barang modal dengan rincian sebagai berikut :
5.4.1.4 Surplus Non Operasional–LO
Realisasi Surplus Non Operasional-LO Tahun 2021 sebesar Rp00,00 atau Nihil. Surplus non operasional
adalah kenaikan Ekuitas yang berasal dari kegiatan non operasional diantaranya surplus penjualan Aset
non lancar, surplus penyelesaian kewajiban jangka panjang, dan surplus dari kegiatan non operasional
lainnya.
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162868
Pemerintah Kabupaten Ciamis
REK. URAIAN
JUMLAH
BELANJA-LRA
TAHUN 2021
PENAMBAHAN
HUTANG BELANJA DAN
BEBAN PERSEDIAAN
TAHUN BERJALAN
PENGURANGAN
HUTANG BELANJA
DAN BEBAN
PERSEDIAAN TAHUN
BERJALAN
JUMLAH
BEBAN-LO
TAHUN 2021
JUMLAH
BEBAN -LO
TAHUN 2020
%
(1) (2) (3) (4) (5) (6=3+4-5) (7) (8)
9.1.1. BEBAN PEGAWAI - LO
9.1.01.01. Beban Gaji dan Tunjangan ASN 639.642.189.322,00 10.511.694.576,00 650.153.883.898,00 688.522.532.379,00 (5,57)
9.1.01.02. Beban Tambahan Penghasilan ASN 95.051.699.440,00 95.051.699.440,00 339.488.195.180,00 (72,00)
9.1.01.03.Beban Tambahan Penghasilan berdasarkan
Pertimbangan Objektif Lainnya ASN 295.830.705.322,00 8.049.136.535,00 8.300.045.873,00 295.579.795.984,00 4.373.700.000,00 6.658,12
9.1.01.04. Beban Gaji dan Tunjangan DPRD 20.906.922.684,00 55.467.994,00 - 20.962.390.678,00 381.611.436,00 5.393,12
9.1.01.05. Beban Gaji dan Tunjangan KDH/WKDH 561.651.041,00 804.032.350,00 1.365.683.391,00 46.667.067,00 2.826,44
9.1.01.06.Beban Penerimaan Lainnya Pimpinan DPRD serta
KDH/WKDH852.000.000,00 852.000.000,00 385.705.000,00 120,89
9.1.01.99. Belanja Pegawai BLUD 219.853.227,00 219.853.227,00 - 0,00
JUMLAH BEBAN PEGAWAI - LO 1.053.065.021.036,00 19.420.331.455,00 8.300.045.873,00 1.064.185.306.618,00 1.033.198.411.062,00 3,00
REK. URAIAN
JUMLAH
BELANJA-LRA
TAHUN 2021
PENAMBAHAN
HUTANG BELANJA DAN
BEBAN PERSEDIAAN
TAHUN BERJALAN
PENGURANGAN
HUTANG BELANJA DAN
BEBAN PERSEDIAAN
TAHUN BERJALAN
JUMLAH
BEBAN-LO
TAHUN 2021
JUMLAH
BEBAN-LO
TAHUN 2020
%
(1) (2) (3) (4) (5) (6=3+4-5) (7) (8)
9. BEBAN -LO
9.1. BEBAN OPERASIONAL-LO 1.812.228.493.883,00 394.191.475.351,07 86.130.479.685,14 2.120.289.489.548,94 2.023.877.385.471,74 4,76
9.1.1. BEBAN PEGAWAI - LO 1.053.065.021.036,00 19.420.331.455,00 8.300.045.873,00 1.064.185.306.618,00 1.033.198.411.062,00 3,00
9.1.2. BEBAN PERSEDIAAN - LO 197.150.598.094,00 50.557.421.183,76 53.339.316.756,18 194.368.702.521,58 238.761.517.122,64 (18,59)
9.1.3. BEBAN JASA - LO 336.221.010.755,00 9.246.004.314,00 23.205.763.517,67 322.261.251.551,33 226.731.069.448,00 42,13
9.1.4. BEBAN PEMELIHARAAN - LO 45.383.560.741,00 39.294.000,00 847.428.179,29 44.575.426.561,71 38.055.492.551,00 17,13
9.1.5. BEBAN PERJALANAN DINAS - LO 59.399.080.890,00 - - 59.399.080.890,00 50.872.864.008,00 16,76
9.1.8. BEBAN HIBAH - LO 112.980.722.367,00 55.081.173.223,43 437.925.359,00 167.623.970.231,43 153.811.529.969,79 8,98
9.1.9. BEBAN BANTUAN SOSIAL - LO 8.028.500.000,00 - - 8.028.500.000,00 32.057.000.000,00 (74,96)
9.1.10. BEBAN PENYUSUTAN DAN AMORTISASI - LO - 250.380.644.837,14 - 250.380.644.837,14 237.066.703.150,00 5,62
9.1.11. BEBAN PENYISIHAN PIUTANG - LO - 7.507.348.653,75 - 7.507.348.653,75 5.591.910.857,40 34,25
9.1.12. BEBAN LAIN-LAIN - LO - 1.959.257.683,99 - 1.959.257.683,99 7.730.887.302,91 (74,66)
9.2. BEBAN TIDAK TERDUGA-LO 144.336.454,00 - 144.336.454,00 - - -
9.2.1. BEBAN TIDAK TERDUGA-LO 144.336.454,00 - 144.336.454,00 - -
9.3. BEBAN TRANSFER - LO 491.095.496.104,00 320.855.861,00 265.949.733.904,10 225.466.618.060,90 240.129.555.868,38 (6,11)
9.3.1. BEBAN TRANSFER BAGI HASIL KEPADA PROVINSI/
KABUPATEN/KOTA DAN PEMERINTAHAN DESA - LO4.186.605.200,00 320.855.861,00 2.505.775.904,10 2.001.685.156,90
956.584.355,38 109,25
9.3.2. BEBAN TRANSFER BANTUAN KEUANGAN - LO 486.908.890.904,00 - 263.443.958.000,00 223.464.932.904,00 239.172.971.513,00 (6,57)
9.3. DEFISIT NON OPERASIONAL - LO - 4.697.751.794,25 - 4.697.751.794,25 1.600.610.109,91 193,50
9.3.1. DEFISIT PENGHENTIAN ASET - LO - 4.353.576.651,25 - 4.353.576.651,25 1.552.800.209,91 180,37
9.3.1. DEFISIT PENGHENTIAN PIUTANG - LO - 111.730.343,00 - 111.730.343,00 47.809.900,00 0,00
DEFISIT PENGHENTIAN ASET TIDAK LANCAR - LO - 232.444.800,00 - 232.444.800,00 - 1,00
JUMLAH BEBAN - LO 2.303.323.989.987,00 399.210.083.006,32 352.080.213.589,24 2.350.453.859.404,09 2.265.607.551.450,03 3,74
5.4.2. Beban - LO
Realisasi Beban–LO Tahun 2021 sebesar Rp2.350.453.859.404,09 terdiri dari realisasi Beban
Operasional-LO sebesar Rp2.120.289.489.548,94; realisasi Beban Tidak Terduga sebesar Rp0,00 atau
Nihil; Beban Transfer-LO sebesar Rp225.466.618.060,90; dan defisit non operasional sebesar
Rp4.697.751.794,25. Sedangkan realisasi Belanja–LRA diluar belanja Modal adalah sebesar
Rp2.303.468.326.441,00 terdiri dari realisasi Belanja Operasional-LRA sebesar Rp1.812.228.493.883,00;
Belanja Tak Terduga-LRA sebesar Rp144.336.454,00 dan realisasi Belanja Transfer-LRA sebesar
Rp491.095.496.104,00. Apabila dibandingkan antara realisasi Belanja Operasional-LRA ditambah Belanja
Tak Terduga-LRA dan Belanja Transfer-LRA sebesar Rp2.303.468.326.441,00 dengan realisasi Beban-
LO sebesar Rp2.350.453.859.404,09 terdapat penambahan hutang, beban penyusutan dan amortisasi,
beban penyisihan piutang, beban lain-lain, dan defisit non operasional sebesar Rp399.210.083.006,32
dikurangi adanya pelunasan hutang, penyisihan piutang dan beban lain-lain sebesar Rp352.080.213.589,24
yang digunakan dalam operasional pelaksanaan kegiatan SKPD dalam tahun 2021.
5.4.2.1.a. Beban Pegawai - LO
Realisasi Beban Pegawai-LO per 31 Desember 2021 sebesar Rp1.064.185.306.618,00 atau naik sebesar
3,00% jika dibandingkan dengan Beban Pegawai-LO Tahun 2020 sebesar Rp1.033.198.411.062,00 atau
lebih besar 1,06% jika dibandingkan dengan Realisasi Belanja Pegawai-LRA per 31 Desember 2021
sebesar Rp1.053.065.021.036,00 yang disebabkan adanya penambahan pengakuan saldo utang beban tahun
berjalan dan adanya pengurangan akibat adanya pelunasan utang tahun lalu, dengan rincian sebagai berikut:
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162869
Pemerintah Kabupaten Ciamis
REK. URAIAN
JUMLAH
BELANJA-LRA
TAHUN 2021
PENAMBAHAN
HUTANG BELANJA
DAN BEBAN
PERSEDIAAN TAHUN
BERJALAN
PENGURANGAN
HUTANG BELANJA
DAN BEBAN
PERSEDIAAN TAHUN
BERJALAN
JUMLAH
BEBAN-LO
TAHUN 2021
JUMLAH
BEBAN -LO
TAHUN 2020
%
(1) (2) (3) (4) (5) (6=3+4-5) (7) (8)
8.1.2. BEBAN PERSEDIAAN - LO
8.1.02.01.01. Beban Bahan Pakai Habis - LO 150.840.148.011,60 26.749.964.267,76 32.689.246.373,18 144.900.865.906,18 4.505.246.900,44 3.116,27
8.1.02.01.02. Beban Bahan Pakai Tidak Habis - LO 123.800.200,00 1.983.322.867,00 2.872.902.884,00 (765.779.817,00) - 0,00
9.1.2.02. Beban Bahan/Material - LO - - - - 36.863.276.964,00 (100,00)
9.1.2.03. Beban Cetak dan Penggandaan - LO - - - - 9.191.078.583,00 (100,00)
9.1.2.04. Beban Makan dan Minuman - LO - - - - 26.511.187.410,00 (100,00)
9.1.2.05. Beban Pakaian Dinas dan Atributnya - LO - - - - 628.552.600,00 (100,00)
9.1.2.06. Beban Pakaian Kerja - LO - - - - 925.948.600,00 (100,00)
9.1.2.07. Beban Pakaian Khusus dan Hari-hari Tertentu - LO - - - - 901.289.350,00 (100,00)
9.1.2.09. Beban Barang Jasa BLUD/Beban Bahan - LO 1.328.058.916,40 21.824.134.049,00 17.777.167.499,00 5.375.025.466,40 82.938.375.184,00 (93,52)
9.1.2.43. Beban Perlengkapan Komputer - LO - - - - 4.408.294.702,20 (100,00)
9.1.2.44. Beban Perlengkapan Gedung Kantor - LO - - - - 621.836.582,00 0,00
9.1.2.12. Beban Barang Dana BOS - LO 44.858.590.966,00 - - 44.858.590.966,00 70.439.225.247,00 0,00
9.1.2.13. Beban Barang Untuk Hadiah - LO - - - - 827.205.000,00 0,00
JUMLAH BEBAN PERSEDIAAN - LO 197.150.598.094,00 50.557.421.183,76 53.339.316.756,18 194.368.702.521,58 238.761.517.122,64 (18,59)
Dari tabel tersebut di atas terdapat pengurangan beban karena adanya pelunasan utang tahun lalu berupa
pembayaran Tambahan Penghasilan berdasarkan Pertimbangan Objektif Lainnya ASN sebesar
Rp8.300.045.873,00. Sedangkan terdapat penambahan beban berupa pengakuan utang jkn/jkm BPJS tahun
berjalan sebesar Rp10.511.694.576,00; penambahan utang tahun berjalan untuk Tambahan Penghasilan
berdasarkan Pertimbangan Objektif Lainnya ASN sebesar Rp8.049.136.535,00; penambahan beban
dibayar dimuka Iuran Jaminan Kesehatan tahun lalu Gaji dan Tunjangan DPRD sebesar Rp55.467.994,00;
dan penambahan utang insentif pajak tahun berjalan KDH/WKDH dan sebesar sebesar Rp804.032.350,00.
5.4.2.1.b. Beban Persediaan - LO
Realisasi Beban Persediaan-LO per 31 Desember 2021 sebesar Rp194.368.702.521,58 lebih kecil (18,59)%
apabila dibandingkan dengan Beban Persediaan-LO Tahun 2020 sebesar Rp238.761.517.122,64; atau
turun sebesar (1,41%) jika dibandingkan dengan Realisasi Belanja Persediaan-LRA per 31 Desember 2021
sebesar Rp197.150.598.094,00 disebabkan turun pengakuan beban barang dalam tahun 2021 dan
meningkatnya saldo persediaan bahan Pakai Tidak Habis, Pakaian Dinas dan Atributnya serta persediaan
bahan di BLUD per 31 Desember 2021 yang belum menjadi beban, dengan rincian sebagai berikut :
Dari tabel tersebut di atas Beban Persediaan/Barang terdapat pengurangan beban karena adanya pelunasan
utang tahun lalu BLUD RSUD dan Puskesmas sebesar Rp17.777.167.499,00; pengurangan beban karena
barang yang reklas menjadi aset tetap SKPD sebesar Rp2.872.902.884,00; dan pengurangan beban dari
saldo persediaan SKPD akhir tahun 2021 sebesar Rp32.689.246.373,18. Sedangkan terdapat penambahan
beban dari persediaan SKPD yang sudah habis/keluar sebesar Rp26.749.964.267,76; penambahan utang
barang tahun berjalan yang sudah menjadi beban sebesar Rp21.824.134.049,00; dan penambahan beban
dari reklas aset tetap menjadi barang/persediaan sebesar Rp1.983.322.867,00. Adapun penambahan dan
pengurangan dari Persediaan untuk diserahkan ke masyarakat diakui pada Beban Hibah.
5.4.2.1.c. Beban Jasa - LO
Realisasi Beban Jasa-LO per 31 Desember 2021 sebesar Rp322.261.251.551,33 atau naik 42,13% apabila
dibandingkan dengan Beban Jasa-LO Tahun 2020 sebesar Rp226.731.069.448,00 atau lebih kecil (4,15%)
jika dibandingkan dengan Realisasi Belanja Jasa-LRA per 31 Desember 2021 sebesar
Rp336.221.010.755,00 yang disebabkan adanya penambahan utang jasa yang menjadi beban tahun berjalan
atau tahun 2021 lebih kecil disbanding nilainya bila dibandingkan dengan pengurangan beban/pelunasan
saldo utang belanja tahun lalu dengan rincian sebagai berikut :
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162870
Pemerintah Kabupaten Ciamis
REK. URAIAN JUMLAH
BELANJA-LRA
TAHUN 2021
PENAMBAHAN
HUTANG BELANJA DAN BEBAN
PERSEDIAAN TAHUN BERJALAN
PENGURANGAN
HUTANG BELANJA DAN BEBAN
PERSEDIAAN TAHUN BERJALAN
JUMLAH
BEBAN-LO
TAHUN 2021
JUMLAH
BEBAN -LO
TAHUN 2020
%
(1) (2) (3) (4) (5) (6=3+4-5) (7) (8)
9.1.4. BEBAN PEMELIHARAAN - LO
9.1.4.01. Beban Pemeliharaan Tanah 13.914.950,00 - - 13.914.950,00 12.221.225.637,00 (99,89)
9.1.4.02. Beban Pemeliharaan Peralatan dan Mesin 10.366.470.785,00 39.294.000,00 679.700,00 10.405.085.085,00 10.967.508.100,00 (5,13)
9.1.4.03. Belanja Perawatan Peralatan/Perlengkapan Kantor - LO - - - - 2.206.112.291,00 (100,00)
9.1.4.04. Beban Pemeliharaan Gedung dan Bangunan 15.533.957.508,00 - 12.357.493,42 15.521.600.014,58 5.621.952.377,00 176,09
9.1.4.05. Beban Pemeliharaan Jalan, Jaringan, dan Irigasi 12.281.414.138,00 834.390.985,87 11.447.023.152,13 - -
9.1.4.06. Beban Pemeliharaan Aset Tetap Lainnya 364.065.472,00 364.065.472,00 - -
9.1.4.06. Beban Pemeliharaan Dana Bos 6.823.737.888,00 6.823.737.888,00
9.1.4.07. Belanja Perawatan Bangunan Bukan Gedung - LO - - - - 5.930.793.299,00 (100,00)
9.1.4.08. Belanja Perawatan Peralatan /Perlengkapan Gedung Kantor - LO - - - - 890.362.677,00 (100,00)
9.1.4.09. Belanja Perawatan Peralatan Laboratorium - LO - - - - 30.906.400,00 (100,00)
9.1.4.10. Belanja Perawatan Prasarana dan Fasilitas LLAJ - LO - - 172.841.770,00 0,00
9.1.4.11. Belanja Pemeliharaan Peralatan Kemetrologian - LO - - - - 13.790.000,00 0,00
JUMLAH PEMELIHARAAN - LO 45.383.560.741,00 39.294.000,00 847.428.179,29 44.575.426.561,71 38.055.492.551,00 17,13
REK. URAIAN
JUMLAH
BELANJA-LRA
TAHUN 2021
PENAMBAHAN
KARENA PENGAKUAN
BEBAN/HUTANG BARU
PENGURANGAN
KARENA ADANYA
PELUNASAN HUTANG
JUMLAH
BEBAN-LO
TAHUN 2021
JUMLAH
BEBAN-LO
TAHUN 2020
%
(1) (2) (3) (4) (5) (6=3+4-5) (7) (8)
9.1.3. BEBAN JASA - LO
9.1.03.01. Beban Jasa Kantor 220.483.683.104,00 9.057.604.914,00 22.839.059.951,00 206.702.228.067,00 50.553.603.972,00 308,88
9.1.03.02. Beban Iuran Jaminan/Asuransi 50.444.450.022,00 50.444.450.022,00 31.454.769.299,00 60,37
9.1.03.03. Beban Sewa Tanah 279.131.566,00 279.131.566,00 1.687.600.519,00 (83,46)
9.1.03.04. Beban Sewa Peralatan dan Mesin 1.650.720.320,00 1.650.720.320,00 233.988.000,00 605,47
9.1.03.05. Beban Sewa Gedung dan Bangunan 1.966.630.019,00 178.304.166,67 1.788.325.852,33 - 0,00
9.1.03.06. Beban Sewa Jalan, Jaringan dan Irigasi 22.500.000,00 22.500.000,00 1.029.787.744,00 (97,82)
9.1.03.07. Beban Jasa Konsultansi Konstruksi 362.658.000,00 188.399.400,00 188.399.400,00 362.658.000,00 6.460.969.750,00 (94,39)
9.1.03.08. Beban Beasiswa Pendidikan PNS 174.500.000,00 174.500.000,00 85.500.000,00 104,09
9.1.03.09. Beban Kursus/Pelatihan, Sosialisasi, Bimbingan Teknis serta Pendidikan dan 5.454.677.912,00 5.454.677.912,00 2.133.636.462,00 155,65
9.1.03.10. Belanja Jasa Insentif bagi Pegawai Non ASN atas Pemungutan Pajak Daerah 77.987.264,00 77.987.264,00 - 0,00
9.1.03.11. Beban Honorarium PNS - LO - - 44.528.513.039,00 (100,00)
9.1.03.12. Beban Honorarium Non PNS - LO - - 27.529.846.012,00 (100,00)
9.1.03.13. Beban Uang Untuk diberikan Kepada Masyarakat/ Pihak Ketiga-LO 7.739.610.000,00 7.739.610.000,00 800.025.000,00 867,42
9.1.03.14. Beban Jasa Untuk diberikan Kepada Masyarakat/ Pihak Ketiga-LO 3.233.022.591,00 3.233.022.591,00 - 0,00
9.1.03.15. Beban Jasa Pelayanan Pemeriksaan Kesehatan - LO - - 10.625.000,00 0,00
9.1.03.16. Beban Jasa Tenaga Ahli /Instruktur/Narasumber - LO - - 6.734.804.700,00 (100,00)
9.1.03.17. Beban Uang Saku/Transfort Peserta - LO - - 6.620.050.000,00 (100,00)
9.1.03.18. Beban Program/Aplikasi - LO - - 1.618.711.612,00 (100,00)
9.1.03.19. Beban Transport - LO - - 2.281.050.000,00 (100,00)
9.1.03.20. Belanja Pegawai BOS 44.331.439.957,00 44.331.439.957,00 31.004.348.654,00 42,98
9.1.03.21. Belanja Jasa Pentas Seni/Pergelaran - - 1.732.105.500,00 (100,00)
9.1.03.22. Belanja Jasa Upah Pemungutan PBB - - 77.800.000,00 (100,00)
9.1.03.23. Belanja Sewa Tanah - - 304.969.595,00 (100,00)
9.1.03.24. Belanja Pegawai BLUD - - 6.069.724.590,00 (100,00)
9.1.03.25. Belanja Bantuan Sosial yang Akan Diserahkan Kepada Masyarakat / Pihak
Ketiga- -
1.697.950.000,00 (100,00)
9.1.03.26. Honorarium Pegawai Negeri Non Sipil - - - - 1.798.350.000,00 (100,00)
9.1.03.27. Honorarium Pejabat Negara - - 282.340.000,00 (100,00)
JUMLAH BEBAN JASA - LO 291.889.570.798,00 9.246.004.314,00 23.205.763.517,67 322.261.251.551,33 226.731.069.448,00 42,13
Dari tabel tersebut di atas terdapat penambahan karena pengakuan beban dari Utang Jasa kantor sebesar
Rp9.057.604.914,00 terdiri dari Utang Jasa Blud RSUD seebsar Rp6.919.774.791,00; Utang jasa rutin
sebesar Rp2.137.830.123,00; dan Utang Jasa Konsultasi Kontruksi sebesar Rp188.399.400,00. Terdapat
pengurangan karena sudah tidak menjadi beban atau belum yaitu pelunasan utang berupa utang jasa kantor
sebesar Rp22.839.059.951,00 terdiri dari pelunasan utang jasa Blud RSUD dan Puskesmas sebesar
Rp16.291.343.065,00; pelunasan utang jasa kantor tahun lalu sebesar Rp1.810.581.434,00; sewa gedung
dan bangunan tahun lalu sebesar Rp178.304.166,67 dan reklas Beban Jasa menjadi Aset Tetap sebesar
Rp4.925.534.852,00.
5.4.2.1.d. Pemeliharaan – LO
Realisasi Beban Pemeliharaan-LO per 31 Desember 2021 sebesar Rp44.575.426.561,71 meningkat 17,13%
apabila dibandingkan dengan Beban Pemeliharaan-LO Tahun 2020 sebesar Rp38.055.492.551,00 atau
meningkat sebesar Rp1,78% dengan Realisasi Belanja Pemeliharaan-LRA per 31 Desember 2021 sebesar
Rp45.383.560.741,00 disebabkan adanya pengakuan penambahan utang belanja dan beban persediaan
tahun berjalan, dengan rincian sebagai berikut :
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162871
Pemerintah Kabupaten Ciamis
REK. URAIAN JUMLAH
BELANJA-LRA
TAHUN 2021
PENAMBAHAN
HUTANG BELANJA DAN
BEBAN PERSEDIAAN
TAHUN BERJALAN
PENGURANGAN
HUTANG BELANJA DAN
BEBAN PERSEDIAAN TAHUN
BERJALAN
JUMLAH
BEBAN-LO
TAHUN 2021
JUMLAH
BEBAN -LO
TAHUN 2020
%
(1) (2) (3) (4) (5) (6=3+4-5) (7) (8)
9.1.8. BEBAN HIBAH - LO
9.1.8.01. Beban Hibah kepada Pemerintah - LO 1.354.286.367,00 - - 1.354.286.367,00 50.000.000,00 2.608,57
9.1.8.02. Beban Hibah kepada Pemerintah Daerah
lainnya - LO
100.000.000,00 - -
100.000.000,00 100.000.000,00 0,00
9.1.8.03. Belanja Hibah kepada Badan, Lembaga,
Organisasi Kemasyarakatan yang Berbadan 110.032.968.200,00 896.303.000,00 - 110.929.271.200,00 - 0,00
9.1.8.04. Belanja Hibah Bantuan Keuangan kepada
Partai Politik1.493.467.800,00 - - 1.493.467.800,00
9.1.8.05. Beban Hibah Kepada Organisasi
Kemasyarakatan - LO
- 10.653.204.245,43 -
10.653.204.245,43 5.369.322.357,79 0,00
9.1.8.06. Beban Hibah kepada Pemerintahan Desa - LO - - - - 87.263.250.000,00 (100,00)
9.1.8.07. Beban Barang Yang Akan Diserahkan Kepada
Masyarakat/Pihak Ketiga - LO
- 43.531.665.978,00 437.925.359,00
43.093.740.619,00 61.028.957.612,00 (29,39)
JUMLAH 112.980.722.367,00 55.081.173.223,43 437.925.359,00 167.623.970.231,43 153.811.529.969,79 8,98
REK. URAIAN
JUMLAH
BELANJA-LRA
TAHUN 2021
PENAMBAHAN
BEBAN/ UTANG
TAHUN BERJALAN
PENGURANGAN
PELUNASAN
UTANG TAHUN
LALU
JUMLAH
BEBAN-LO
TAHUN 2021
JUMLAH
BEBAN-LO
TAHUN 2020
%
(1) (2) (3) (4) (5) (6=3+4-5) (7) (8)
9.1.5. BEBAN PERJALANAN DINAS - LO
9.1.5.01. Beban Perjalanan Dinas - LO
9.1.5.01.01. Beban perjalanan dinas dalam daerah - LO 43,509,376,905.00 - - 43,509,376,905.00 37,023,049,170.00 17.52
9.1.5.01.02. Beban perjalanan dinas luar daerah - LO 10,957,523,755.00 - - 10,957,523,755.00 13,849,814,838.00 (20.88)
JUMLAH BEBAN PERJALANAN DINAS - LO 54,466,900,660.00 - - 54,466,900,660.00 50,872,864,008.00 7.06
REK. URAIAN JUMLAH
BELANJA-LRA
TAHUN 2021
PENAMBAHAN
KARENA BEBAN/TANG
TAHUN BERJALAN
PENGURANGAN
KARENA PELUNASAN
UTANG TAHUN LALU
JUMLAH
BEBAN-LO
TAHUN 2021
JUMLAH
BEBAN-LO
TAHUN 2020
%
(1) (2) (3) (4) (5) (6=3+4-5) (7) (8)
9.1.6. BEBAN BUNGA - LO
9.1.6.01. Beban Bunga Utang Pinjaman- LO
9.1.6.01.02. Beban Bunga Utang Pinjaman- LO - - - - - 0.00
JUMLAH BEBAN BUNGA - LO - - - - - 0.00
Dari tabel tersebut di atas terdapat penambahan karena pengakuan beban sebesar Rp39.294.000,00 dari
Utang Pemeliharaan pada Blud RSUD sebesar Rp35.794.000,00 dan dari Aset Tetap yang menjadi beban
pemeliharaan sebesar Rp3.500.000,00. Terdapat pengurangan karena sudah tidak menjadi beban yaitu
beban pemeliharaan yang reklas menjadi aset tetap sebesar Rp847.428.179,29.
5.4.2.1.e.Beban Perjalanan Dinas - LO
Realisasi Beban Perjalanan Dinas-LO per 31 Desember 2021 sebesar Rp54.466.900.660,00 meningkat
7,06% bila dibandingkan dengan Beban Perjalanan Dinas-LO Tahun 2020 sebesar Rp50.872.864.008,00;
atau sama dengan realisasi Belanja Perjalanan Dinas-LRA per 31 Desember 2021 sebesar
Rp54.466.900.660,00 disebabkan tidak adanya pengakuan beban dari utang baik yang sifatnya menambah
atau mengurangi belanja perjalanan dinas, dengan rincian sebagai berikut :
5.4.2.1.f. Beban Bunga – LO
Realisasi Beban Bunga-LO per 31 Desember 2021 sebesar Rp00,00 sama dengan Beban Bunga-LO Tahun
2020 sebesar Rp00,00; atau sama dengan nilai realisasi Belanja Bunga-LRA per 31 Desember 2021 sebesar
Rp00,00 atau nihil disebabkan tidak adanya pengakuan penambahan dan pengurangan beban bunga tahun
2021, dengan rincian sebagai berikut :
5.4.2.1.g.Beban Hibah - LO
Realisasi Beban Hibah-LO per 31 Desember 2021 sebesar Rp167.623.970.231,43 atau meningkat sebesar
8,98% bila dibandingkan dengan Beban Hibah-LO Tahun 2020 sebesar Rp153.811.529.969,79 atau lebih
besar 48,37% bila dibandingkan dengan realisasi Belanja Hibah-LRA per 31 Desember 2021 sebesar
Rp112.980.722.367,00. Realisasi Beban Hibah-LO per 31 Desember 2021 sebesar Rp167.623.970.231,43
terdiri dari penambahan Belanja Hibah-LRA sebesar Rp112.980.722.367,00 dan disebabkan adanya
pengakuan penambahan dan pengurangan beban hibah selama tahun 2021 dengan rincian sebagai berikut
:
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162872
Pemerintah Kabupaten Ciamis
REK. URAIAN
JUMLAH
BELANJA-LRA
TAHUN 2021
PENAMBAHAN
KARENA SALDO UTANG
TAHUN BERJALAN
PENGURANGAN
KARENA PELUNASAN
UTANG TAHUN LALU
JUMLAH
BEBAN-LO
TAHUN 2021
JUMLAH
BEBAN-LO
TAHUN 2020
%
(1) (2) (3) (4) (5) (6=3+4-5) (7) (8)
9.1.9. BEBAN BANTUAN SOSIAL - LO
9.1.9.01. Belanja Bantuan Sosial kepada Individu 4.545.000.000,00 4.545.000.000,00 32.057.000.000,00
9.1.9.02. Belanja Bantuan Sosial kepada Keluarga 3.483.500.000,00 3.483.500.000,00
9.1.9.03. Beban Bantuan Sosial kepada Anggota/Kelompok
Masyarakat - LO
- - - -
32.057.000.000,00 -
JUMLAH 8.028.500.000,00 - - 8.028.500.000,00 32.057.000.000,00 -
REK. URAIAN
JUMLAH
BELANJA-LRA
TAHUN 2021
PENAMBAHAN BEBAN
PENYUSUTAN DAN
AMORTISASI TAHUN
BERJALAN
PENGURANGAN BEBAN
PENYUSUTAN DAN
AMORTISASI TAHUN
BERJALAN
JUMLAH
BEBAN-LO
TAHUN 2021
JUMLAH
BEBAN-LO
TAHUN 2020
%
(1) (2) (3) (4) (5) (6=3+4-5) (7) (8)
9.1.9. BEBAN PENYUSUTAN DAN AMORTISASI
9.1.9.01. BEBAN PENYUSUTAN - 249.448.272.594,14 - 249.448.272.594,14 234.597.852.647,00 6,33
9.1.9.01.01 Beban Penyusutan Peralatan dan Mesin - 94.307.625.529,00 - 94.307.625.529,00 82.707.262.513,00 14,03
9.1.9.01.02. Beban Penyusutan Gedung dan Bangunan - 34.073.111.139,00 - 34.073.111.139,00 32.095.098.407,00 6,16
9.1.9.01.03. Beban Penyusutan Jalan, Irigasi, dan Jaringan - 120.333.717.491,00 - 120.333.717.491,00 118.980.557.357,00 1,14
9.1.9.01.04. Beban Penyusutan Kemitraan Pihak ke 3 (tiga) 20.141.264,00 - 20.141.264,00 3.169.202,00 535,53
9.1.9.01.05. Beban Penyusutan Aset Lain-lain - 713.677.171,14 - 713.677.171,14 811.765.168,00 (12,08)
9.1.9.02. BEBAN AMORTISASI - 932.372.243,00 - 932.372.243,00 2.468.850.503,00 (62,23)
9.1.9.02.01. Beban Amortisasi - 932.372.243,00 - 932.372.243,00 2.468.850.503,00 (62,23)
JUMLAH - 250.380.644.837,14 - 250.380.644.837,14 237.066.703.150,00 5,62
Dari tabel tersebut di atas terdapat penambahan karena pengakuan beban sebesar Rp55.081.173.223,43
terdiri dari Persediaan barang untuk diserahkan tahun lalu yang telah diserahkan sebesar
Rp43.531.665.978,00; barang yang sudah diserahkan dari Aset Tetap ke masyarakat, desa, sekolah swasta
SMK/SMA sebesar Rp10.653.204.245,43 dan Aset Tetap yang dihibahkan ke polres/LP berupa gedung dan
gapura sebesar Rp.896.303.000,00.
5.4.2.1.h.Beban Bantuan Sosial - LO
Realisasi Beban Bantuan Sosial-LO per 31 Desember 2021 sebesar Rp8.028.500.000,00 atau menurun
sebesar (74,96%) bila dibandingkan dengan Beban Bantuan Sosial-LO Tahun 2020 sebesar
Rp32.057.000.000,00 atau sama dengan realisasi Belanja Bantuan Sosial-LRA per 31 Desember 2021
sebesar Rp8.028.500.000,00 disebabkan tidak adanya transaksi pengakuan utang belanja bantuan sosial
selama tahun 2020 maupun pelunasan utang tahun lalu, dengan rincian sebagai berikut :
5.4.2.1.i. Beban Penyusutan dan Amortisasi – LO
Realisasi Beban Penyusutan dan Amortisasi-LO per 31 Desember 2021 adalah sebesar
Rp250.380.644.837,14 atau naik sebesar 5,62% bila dibandingkan dengan Beban Penyusutan dan
Amortisasi Tahun 2020 adalah sebesar Rp237.066.703.150,00 disebabkan naiknya belanja modal tahun
2021 dan menurunnya aset tetap ke aset lain lain dan aset tidak berwujud. Sedangkan dalam Laporan
Realisasi Anggaran tidak terdapat anggaran maupun realisasi belanja penyusutan karena beban penyusutan
aset tetap dan amortisasi aset tak berwujud merupakan alokasi yang sistematis atas nilai satu aset yang
dapat disusutkan (depreciable assets) selama masa manfaat aset yang bersangkutan. Nilai akumulasi
penyusutan untuk masing-masing periode diakui sebagai pengurang nilai aset yang tercatat dalam neraca
dan diakui sebagai beban penyusutan pada tahun berjalan dalam laporan operasional dengan rincian
sebagai berikut :
5.4.2.1.j. Beban Penyisihan Piutang - LO
Realisasi Beban Penyisihan Piutang-LO per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp7.356.119.724,75 atau
naik sebesar 31,55% bila dibandingkan dengan Beban Penyisihan Piutang Tahun 2020 adalah sebesar
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162873
Pemerintah Kabupaten Ciamis
REK. URAIAN
JUMLAH
BELANJA-LRA
TAHUN 2021
PENAMBAHAN
BEBAN PENYISIHAN
PIUTANG TAHUN
BERJALAN
PENGURANGAN
BEBAN PENYISIHAN
PIUTANG TAHUN
BERJALAN
JUMLAH
BEBAN-LO
TAHUN 2021
JUMLAH
BEBAN-LO
TAHUN 2020
%
(1) (2) (3) (4) (5) (6=3+4-5) (7) (8)
9.1.10. BEBAN PENYISIHAN PIUTANG
9.1.10.01. Beban Penyisihan Piutang
9.1.10.01.01. Beban Penyisihan Piutang Pajak Daerah - 1.464.981.299,75 1.464.981.299,75 1.959.793.948,40 (25,25)
9.1.10.01.02. Beban Penyisihan Piutang Retribusi - 38.523.100,00 38.523.100,00 134.551.902,00 (71,37)
9.1.10.01.03.Beban Penyisihan Piutang Pendapatan Hasil Pengelolaan
Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan18.971.283,00 18.971.283,00 - 0,00
9.1.10.01.04. Beban Penyisihan Piutang Lain-lain PAD yang Sah - 5.854.224.918,00 5.854.224.918,00 3.410.685.182,00 71,64
9.1.10.01.05. Beban Penyisihan Piutang Transfer Pemerintah Pusat - 2.206.816,00 2.206.816,00 49.765.576,00 (95,57)
9.1.10.01.06. Beban Penyisihan Piutang Transfer Pemerintah Provinsi - 36.301.982,00 36.301.982,00 22.104.929,00 64,23
9.1.10.01.07. Beban Penyisihan Piutang Pendapatan Hibah 92.139.255,00 92.139.255,00 - 0,00
9.1.10.01.08. Beban Penyisihan Piutang Pendapatan Lainnya - - - 15.009.320,00 (100,00)
JUMLAH - 7.507.348.653,75 - 7.507.348.653,75 5.591.910.857,40 34,25
EXTRA COMTABLE
(1) (2) (3) (4) (8) (9) (10)
9.2. BEBAN LAIN -LAIN
1 DINAS PENDIDIKAN - 1.682.182.004,57 1.682.182.004,57 7.069.013.161,19 (76,20)
2 KESEHATAN - 209.542.329,00 209.542.329,00 151.091.725,00 38,69
3 RSU - 2.305.000,00 2.305.000,00 148.346.410,00 (98,45)
4 DPUPR 1.950.000,00 1.950.000,00
5 DPRKPLH 801.899,00 801.899,00 74.950.000,00 (98,93)
6 SATPOL PP - - 7.500.000,00
7 BPBD 1.950.000,00 1.950.000,00 1.047.300,00
8 SOSIAL 1.080.000,00 1.080.000,00
9 TENAGA KERJA 2.522.000,00 2.522.000,00
10 DPMD 23.800.000,00 23.800.000,00
11 KB 287.000,00 287.000,00
12 PERHUBUNGAN 12.357.493,42 12.357.493,42 238.880.456,72 (94,83)
13 KOMINFO - - 2.060.000,00 (100,00)
14 DINAS KEBUDAYAAN, KEPEMUDAAN
DAN OLAH RAGA
700.000,00 700.000,00 1.130.000,00 (38,05)
15 PERPUSTAKAAN 440.000,00 440.000,00
16 PARIWISATA 2.477.475,00 2.477.475,00 3.475.000,00 (28,71)
17 PETERNAKAN - - 14.241.250,00 (100,00)
18 INSPEKTORAT - - 2.691.000,00 (100,00)
19 BKDDSDM - - 7.524.000,00 (100,00)
20 SEKRETARIAT DAERAH 11.082.183,00 11.082.183,00 6.517.000,00
21 Kecamatan Ciamis 5.229.500,00 5.229.500,00 275.000,00
22 Kecamatan Rancah 550.800,00 550.800,00 145.000,00
23 Kecamatan Kawali - - 1.750.000,00
24 Kecamatan Banjar Anyar - - 250.000,00
JUMLAH - 1.959.257.683,99 1.959.257.683,99 7.730.887.302,91 (74,66)
%
PENAMBAHAN
BEBAN LAIN-LAIN JUMLAH
BELANJA-LRA
TAHUN 2021
URAIANREK.
JUMLAH
BEBAN-LO
TAHUN 2021
JUMLAH
BEBAN-LO
TAHUN 2020
Rp5.591.910.857,00, sedangkan dalam Laporan Realisasi Anggaran tidak terdapat realisasi belanja karena
beban penyisihan piutang merupakan transaksi yang bersifat non kas dan merupakan taksiran nilai piutang
yang kemungkinan tidak dapat diterima pembayarannya dimasa yang akan datang dari seseorang dan/atau
korporasi dan/atau entitas lain. Nilai penyisihan piutang tak tertagih tidak bersifat akumulatif tetapi
diterapkan setiap akhir periode anggaran sesuai perkembangan kualitas piutang dengan rincian sebagai
berikut :
5.4.2.2 Beban Lain-Lain - LO
Realisasi Beban Lain-Lain-LO per 31 Desember 2021 sebesar Rp1.959.257.683,99 sedangkan apabila
dibandingkan dengan beban lain-lain per 31 Desember 2020 sebesar Rp7.730.887.302,91 atau turun
sebesar (74,66%). Dalam Laporan Realisasi Anggaran tidak terdapat anggaran maupun realisasi belanja
lain-lain karena beban lain-lain merupakan transaksi yang berasal dari kelompok aset seperti belanja modal
yang menjadi aset tetap akan tetapi nilai dari aset tetap tersebut tidak masuk dalam batas nilai kapitalisasi
sehingga terjadi penurunan nilai aset tetap yang diakui pada beberapa SKPD dengan rincian sebagai berikut
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162874
Pemerintah Kabupaten Ciamis
REK. URAIAN
JUMLAH
BELANJA-LRA
TAHUN 2021
PENAMBAHAN
HUTANG BELANJA DAN
BEBAN PERSEDIAAN
TAHUN BERJALAN
PENGURANGAN
HUTANG BELANJA DAN
BEBAN PERSEDIAAN
TAHUN BERJALAN
JUMLAH
BEBAN-LO
TAHUN 2021
JUMLAH
BEBAN -LO
TAHUN 2020
%
(1) (2) (3) (4) (5) (6=3+4-5) (7) (8)
9.5. BEBAN TRANSFER - LO
9.5.01. Beban Bagi Hasil 4.186.605.200,00 320.855.861,00 2.505.775.904,10 2.001.685.156,90 956.584.355,38 109,25
9.5.01.01.Beban Bagi Hasil Pajak Daerah Kepada Pemerintahan
Kabupaten/Kota dan Desa3.373.007.000,00 320.855.861,00 2.505.775.904,10 1.188.086.956,90 97.561.755,67
1.117,78
9.5.01.02.Beban Bagi Hasil Retribusi Daerah Kabupaten/Kota
Kepada Pemerintah Desa813.598.200,00 813.598.200,00 859.022.599,71
-5,29
9.5.02. Beban Bantuan Keuangan 486.908.890.904,00 - 263.443.958.000,00 223.464.932.904,00 239.172.971.513,00 -6,57
9.5.02.01. Beban Bantuan Keuangan Umum Daerah Provinsi atau Kabupaten/Kota ke Desa397.998.640.904,00 - 263.443.958.000,00 134.554.682.904,00 237.679.503.713,00 -43,39
9.5.02.02. Beban Bantuan Keuangan Khusus Daerah Provinsi atau Kabupaten/Kota ke Desa88.910.250.000,00 - - 88.910.250.000,00 1.493.467.800,00 5.853,28
JUMLAH 491.095.496.104,00 320.855.861,00 265.949.733.904,10 225.466.618.060,90 240.129.555.868,38 -6,11
REK. URAIAN
JUMLAH
BELANJA-LRA
TAHUN 2021
MENAMBAH BEBAN
TAHUN BERJALAN
MENGURANGI BEBAN
TAHUN BERJALAN
JUMLAH
BEBAN-LO
TAHUN 2021
JUMLAH
BEBAN-LO
TAHUN 2020
%
(1) (2) (3) (4) (5) (6=3+4-5) (7) (8)
9.6. SURPLUS/DEFISIT DARI KEGIATAN
NON OPERSIONAL
9.6.1. Defisit Penghentian Aset - 4.697.751.794,25 - 4.697.751.794,25 1.600.610.109,91 193,50
9.6.1.01. Defisit Penghentian Aset - 4.353.576.651,25 - 4.353.576.651,25 1.552.800.209,91 180,37
9.6.1.02. Defisit Penghentian Piutang - 111.730.343,00 - 111.730.343,00 47.809.900,00 133,70
9.6.1.02. Defisit Penghentian BMD - 232.444.800,00 - 232.444.800,00 - 0,00
JUMLAH - 4.697.751.794,25 - 4.697.751.794,25 1.600.610.109,91 193,50
5.4.2.3 Beban Transfer - LO
Realisasi Beban Transfer-LO per 31 Desember 2021 sebesar Rp225.466.618.060,90 apabila dibandingkan
dengan beban tahun 2020 turun sebesar (6,11%) dari Beban Transfer-LO Tahun 2020 sebesar
Rp240.129.555.868,38 atau lebih kecil (54,09%) dengan realisasi Belanja Transfer-LRA per 31 Desember
2021 sebesar Rp491.095.496.104,00 dengan rincian sebagai berikut :
Dari tabel tersebut di atas terdapat penambahan karena pengakuan beban sebesar Rp320.855.861,00 dari
utang bagi hasil pajak daerah 2021 yang belum dibayar kepada pemerintahan desa dan pengurangan beban
karena sudah diakui tahun lalu sebesar Rp2.505.775.904,10 juga pengakuan bukan beban pada Belanja Dna
Desa sebesar Rp263.443.958.000.
5.4.2.4 Surplus/Defisit dari Kegiatan Non-Operasional - LO
Realisasi Surplus/Defisit dari Kegiatan Non-Operasional-LO per 31 Desember 2021 sebesar
Rp4.697.751.794,25 atau naik sebesar 193,50% bila dibandingkan dengan Surplus/Defisit dari Kegiatan
Non-Operasional-LO Tahun 2020 sebesar Rp1.600.610.109,91 disebabkan naiknya nilai penghapusan aset
tetap dalam tahun 2021; penghapusan piutang dan penghapusan penyertaan modal PT Tagati.
Dari tabel diatas sebesar Rp4.675.447.235,25 terdiri dari :
a. Defisit Penghentian Piutang sebesar Rp89.425.784,00 merupakan nilai piutang yang dihapuskan
pada RSUD.
b. Defisit Penghentian Piutang sebesar Rp22.304.559,00 merupakan nilai piutang tuntutan
perbendaharaan yang dihapuskan pada BPKD.
c. Defisit Penghentian Investasi Jangka Panjang pada penyertaan modal PT.TAGATI sebesar
Rp232.444.800,00.
d. Defisit Penghentian aset Tetap/Aset Lain-lain sebesar Rp4.353.576.651,25 merupakan nilai buku
dari aset tetap/aset lain lain yang tersebar di SKPD dengan rincian sebagai berikut :
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162875
Pemerintah Kabupaten Ciamis
1 DINAS PENDIDIKAN 028/Kpts.28-Huk/2021 18 Maret 2021 4.142.980.391,31
028/Kpts.59-Huk/2021 558.726.000,00
15.185.939.431,61
19.887.645.822,92 16.206.625.174,19 3.681.020.648,73
2 RSUD 028/Kpts.19-Huk/2021 02/09/2021 709.040.880,00
028/Kpts.35-Huk/2021 25/5/2021 527.074.782,95
028/Kpts.67-Huk/2021 21/10/2021 592.512.865,04
1.828.628.527,99 1.828.628.527,99 -
3 DPRKPLH 028/Kpts.36-Huk/2021 1.354.980.800,00
028/Kpts.74-Huk/2021 15/12/2021 53.000.000,00
028/Kpts.68-Huk/2021 21/10/2021 185.467.951,13
1.593.448.751,13 1.566.497.111,00 26.951.640,13
4 DINAS SOSIAL 028/Kpts.35-Huk/2021 25/5/2021 57.255.500,00
028/Kpts.46-Huk/2021 13 Juli 2021 3.500.000,00
028/Kpts.63-Huk/2021 14 Oktober 2021 71.720.000,00
132.475.500,00 132.475.500,00 -
5 DINAS KB 028/kpts.30-Huk/2020 15-Apr-20 107.483.675,00
028/Kpts.46-Huk/2021 13 Juli 2021 159.889.604,00
028/Kpts.68-Huk/2021 21 oktober 2021 90.219.629,98
357.592.908,98 324.654.021,00 32.938.887,98
6 DINAS PERHUBUNGAN 028/Kpts.33-Huk/2021 4 Mei 2021 36.113.000,00
028/Kpts.74-Huk/2021 15/12/2021 67.916.300,00
104.029.300,00 23.059.828,00 80.969.472,00
7 DPMPTSP 028/Kpts.22-Huk/2021 22 Pebruari 2021 71.250.000,00 54.268.750,00 16.981.250,00
8 BUDPORA 028/Kpts.19-Huk/2021 9 Pebruari 2021 263.213.000,00
028/kpts.31-Huk/2021 20-Apr-21 83.500.000,00
346.713.000,00 346.713.000,00 -
9 PERTANIAN 028/Kpts.46-Huk/2021 13 Juni 2021 131.314.395,00 131.314.395,00 (0,00)
10 PETERNAKAN 16.796.250,00 16.796.250,00 -
11 INSPEKTORAT 028/ pts.67-Huk/2021 21/10/2021 186.065.113,00
635.635.269,00
821.700.382,00 821.700.382,00 -
12 BPKD 028/Kpts.35-Huk/2021 25/5/2021 62.781.245,76 62.781.245,76 -
13 PPKD 028/Kpts.32-Huk/2020 15-Apr-20 485.920.685,00
028/Kpts.42-Huk/2020 10-Sep-20 208.371.169,00
028/Kpts.31-Huk/2021 20-Apr-21 194.700.000,00
028/Kpts.31-Huk/2021 20-Apr-21 218.790.000,00
028/Kpts.63-Huk/2021 14 Oktober 2021 35.000.000,00
028/Kpts.53-Huk/2017 260.000.000,00
028/Kpts.42-Huk/2020 10-Sep-20 135.000.000,00
028/Kpts.42-Huk/2020 10-Sep-20 90.750.000,00
1.628.531.854,00 1.599.577.156,00 28.954.698,00
14 SETDA 028/Kpts.46-Huk/2021 13 Juli 2021 14.516.916,00
21.846.380,00
028/Kpts.68-huk/2021 21 Oktober 2021 82.000.000,00
ATB 92.133.000,00
210.496.296,00 191.839.495,24 18.656.800,76
15 KESBANG 028/Kpts.35-Huk/2021 25 Mei 2021 133.360.637,00 133.360.637,00 -
16 SINDANGKASIH 028/Kpts.68-Huk/2021 21/10/2021 13.269.468,00 10.969.468,00 2.300.000,00
17 KAWALI 028/Kpts.32-Huk/2020 15-Apr-20 7.000.000,00
028/Kpts.63-Huk/2021 14 Oktober 2021 14.750.000,00
21.750.000,00 21.750.000,00 -
18 RAJADESA 028/Kpts.34-Huk/2021 18 Mei 2021 304.004.880,00 51.370.421,00 252.634.459,00
19 RANCAH 028/68-Huk/2021 21/10/2021 14.781.882,35 14.781.882,35 -
20 PURWADADI 028/Kpts.43-Huk/2021 28/6/2021 178.153.029,30 46.616.709,00 131.536.320,30
21 PAMARICAN 028/68-Huk/2021 21/10/2021 45.418.434,35 43.113.460,00 2.304.974,35
22 BANJARSARI 028/Kpts.22-Huk/2021 22-02-2021 145.500.000,00 67.172.500,00 78.327.500,00
28.049.642.564,78 23.696.065.913,53 4.353.576.651,25 Jumlah Total
REKAPITULASI SK PENJUALAN DAN PENGHAPUSAN 2021
NO SKPD NOMOR SK TANGGAL SK JUMLAH AKUMULASI
PENYUSUTAN DEFISIT ASET
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162876
Pemerintah Kabupaten Ciamis
5.5 POS-POS LAPORAN ARUS KAS
Berdasarkan Laporan Arus Kas Pemerintah Kabupaten Ciamis Tahun 2021 menunjukkan saldo
akhir kas sebesar Rp45.499.419.291,14 atau adanya turun sebesar (45,02%) apabila dibandingkan dengan
saldo akhir kas tahun 2020 sebesar Rp82.756.106.947,84. Saldo akhir kas sampai dengan 31 Desember
2021 sebesar Rp45.499.419.291,14 diperoleh dari selisih lebih arus kas bersih dari aktivitas operasi senilai
Rp369.150.200.896,00; selisih kurang arus kas bersih dari aktivitas investasi senilai
(Rp406.244.800.206,00); selisih kurang arus kas bersih dari aktivitas pembiayaan senilai
(Rp484.006.913,00); dan selisih arus kas bersih dari aktivitas non anggaran sebesar Rp321.918.566,30.
Sehingga diperoleh nilai dari arus kas bersih selama periode tahun 2021 sebesar (Rp37.256.687.656,70).
Sedangkan saldo kas per 31 Desember 2021 diperoleh selisih dari sisa lebih perhitungan anggaran tahun
lalu sebesar Rp82.756.106.947,84 dan nilai dari arus kas bersih selama periode tahun 2021 sebesar
(Rp37.256.687.656,70) sehingga jumlah uang kas daerah per 31 Desember 2021 berjumlah
Rp45.499.419.291,14 yang terdiri dari Kas di Kas Daerah sebesar Rp756.299.849,84; kas di bendahara
pengeluaran sebesar Rp21.823.407,10; kas di Kas BLUD RSUD sebesar Rp41.584.679.495,00; kas di
BLUD Puskesmas sebesar Rp2.214.356.648,00; dan Kas di Bendahara Pengeluaran BOS sebesar
Rp922.259.891,20. Penjelasan lebih lanjut dari aktivitas arus kas adalah sebagai berikut :
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.5.1. Arus Kas Dari Aktivitas Operasi 369.150.200.896,00 370.322.520.371,16
Arus Kas Bersih dari Aktivitas Operasi per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp369.150.200.896,00 atau
turun sebesar (0,32%) bila dibandingkan dengan Arus Kas Bersih dari Aktivitas Operasi per 31 Desember
2020 adalah sebesar Rp370.322.520.371,16 dengan rincian sebagai berikut:
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.5.2 Arus Kas Dari Aktivitas Investasi (406.244.800.206,00) (420.985.485.007,00)
Arus Kas Bersih dari Aktivitas Investasi per 31 Desember 2021 sebesar (Rp406.244.800.206,00) atau
menurun sebesar (3,50%) apabila dibandingkan dengan Arus Kas Bersih dari Aktivitas Investasi per 31
Desember 2020 adalah sebesar (Rp420.985.485.007,00) atau dengan rincian sebagai berikut :
NO. 31 Desember 2021 31 Desember 2020 %
(1) (2) (3) (3) (5)
1.
1. Pendapatan Asli Daerah 272.787.764.404,00 253.797.452.565,16 7,48
2. Pendapatan dari Dana Perimbangan 2.268.434.070.783,00 2.241.472.580.396,00 1,20
3. Lain-lain Pendapatan yang Sah 131.396.692.150,00 124.567.805.014,00 5,48
Jumlah Arus Kas Masuk 2.672.618.527.337,00 2.619.837.837.975,16 2,01
2.
1. Belanja Pegawai 1.053.065.021.036,00 1.019.980.756.757,00 3,24
2. Belanja Barang dan Jasa 638.154.250.480,00 606.474.135.846,00 5,22
3 Belanja Hibah 112.980.722.367,00 87.413.250.000,00 29,25
4 Belanja Bantuan Sosial 8.028.500.000,00 32.057.000.000,00 (74,96)
5 Belanja Tidak Terduga 144.336.454,00 -
6 Belanja Bagi Hasil Kepada Pemerintahan Desa 4.186.605.200,00 4.176.655.488,00 0,24
7 Belanja Bantuan Keuangan Pemdes dan Parpol 486.908.890.904,00 499.413.519.513,00 (2,50)
Jumlah Arus Kas Keluar 2.303.468.326.441,00 2.249.515.317.604,00 2,40
369.150.200.896,00 370.322.520.371,16 (0,32)
ARUS KAS KELUAR
ARUS KAS BERSIH DARI AKTIVITAS OPERASI
ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI
ARUS KAS MASUK
U R A I A N
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162877
Pemerintah Kabupaten Ciamis
Arus Kas dari Aktivitas Pembiayaan per 31 Desember 2021 adalah sebesar (Rp484.006.913,00) atau turun
sebesar (99,57%) bila dibandingkan dengan Arus Kas dari Aktivitas Pembiayaan per 31 Desember 2020
adalah sebesar (Rp112.288.341.677,00) dengan rincian sebagai berikut :
Arus Kas Bersih dari Aktivitas Non Anggaran per 31 Desember 2021 sebesar Rp321.918.566,30 dan 31
Desember 2020 sebesar (Rp3.450.498,00) dengan perincian sebagai berikut :
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.5.3 Arus Kas Dari Aktivitas Pembiayaan (484.006.913,00) (112.288.341.677,00)
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.5.4. Arus Kas Dari Aktivitas Non Anggaran 321.918.566,30 (3.450.498,00)
No. URAIAN 31 DESEMBER 2021 31 DESEMBER 2020 %1 2 3 3 5
1. 103.420.839.020,00 109.291.248.786,00 (5,37)
2. 103.420.839.020,00 109.294.699.284,00 (5,37)
Arus Kas Bersih dari Aktivitas Non Anggaran - (3.450.498,00) 100,00
1.
1. Penerimaan Perhitungan Pihak Ketiga 103.742.757.586,30 109.291.248.786,00 (5,08)
Jumlah 103.742.757.586,30 109.291.248.786,00 (5,08)
2.
1. Pengeluaran Perhitungan Pihak Ketiga 103.420.839.020,00 109.294.699.284,00 (5,37)
Jumlah 103.420.839.020,00 109.294.699.284,00 (5,37)
Arus Kas Bersih dari Aktivitas Non Anggaran 321.918.566,30 (3.450.498,00) (9.229,63)
Arus Kas Keluar dari Aktivitas Non Anggaran didapat dari :
Arus Kas Masuk
Arus Kas Keluar
Arus Kas Masuk dari Aktivitas Non Anggaran didapat dari :
No. URAIAN 31 DESEMBER 2021 31 DESEMBER 2020 %
(1) (2) (3) (3) (5)
1. 6.455.458.500,00 (100,00)
2. 484.006.913,00 118.743.800.177,00 (99,59)
Arus Kas Bersih dari Aktivitas Pembiayaan (484.006.913,00) (112.288.341.677,00) (99,57)
1.
1. Pinjaman Dalam Negeri 6.455.458.500,00 (100,00)
Jumlah - 6.455.458.500,00 (100,00)
2.
1 Pembayaran Utang Pokok Yang Jatuh tempo 484.006.913,00 6.755.566.525,00 (92,84)
2 Pembayaran Ganti Rugi 961.100.000,00 100,00
3 Pembayaran Utang Pihak Ketiga 111.027.133.652,00 (100,00)
Jumlah 484.006.913,00 118.743.800.177,00 (99,59)
Arus Kas Bersih dari Aktivitas Pembiayaan (484.006.913,00) (112.288.341.677,00) (99,57)
Arus Kas Keluar dari Aktivitas Pembiayaan didapat dari :
Arus Kas Masuk
Arus Kas Keluar
Arus Kas Masuk dari Aktivitas Pembiayaan didapat dari :
URAIAN 31 DESEMBER 2021 31 DESEMBER 2020 %
(2) (3) (3) (5)
388.730.399,00 394.871.455,00 (1,56)
406.633.530.605,00 421.380.356.462,00 (3,50)
Arus Kas Bersih dari Aktivitas Investasi (406.244.800.206,00) (420.985.485.007,00) (3,50)
Penjualan Aset Daerah Yang Tidak Dipisahkan 388.730.399,00 394.871.455,00 (1,56)
Jumlah 388.730.399,00 394.871.455,00 (1,56)
1. Belanja Modal 402.633.530.605,00 416.800.356.462,00 (3,40)
2. Penyertaan Modal 4.000.000.000,00 4.580.000.000,00 (12,66)
Jumlah 406.633.530.605,00 421.380.356.462,00 (3,50)
Arus Kas Bersih dari Aktivitas Investasi (406.244.800.206,00) (420.985.485.007,00) (3,50)
Arus Kas Keluar dari Aktivitas Investasi didapat dari
Arus Kas Masuk
Arus Kas Keluar
Arus Kas Masuk dari Aktivitas Investasi didapat dari
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162878
Pemerintah Kabupaten Ciamis
No. URAIANSALDO PER
31 DESEMBER 2020
SALDO PER
31 DESEMBER 2019% KETERANGAN
(1) (2 ) (3 ) (4 ) (6 ) (7)
1. Saldo Ekuitas Awal per 31 Desember 3.578.341.759.037,58 2.980.466.312.431,85 20,06
2. Surplus/Defisit Operasional 71.180.746.910,87 563.963.111.904,59 (87,38)
3. Dampak Kumulatif Perubahan
Kebijakan/Kesalahan Mendasar
15.940.199.707,53 33.912.334.701,14 (53,00)
4. Saldo Ekuitas Akhir per 31 Desember 3.665.462.705.655,98 3.578.341.759.037,58 2,43
31 Desember 2021 31 Desember 2020
5.5.5 Kenaikan/Penurunan Bersih Kas Selama Periode (37.256.687.656,70) (162.954.756.810,84)
Kenaikan (Penurunan) Bersih Kas Selama Periode Tahun 2021 adalah sebesar (Rp37.256.687.656,70) atau
turun sebesar (77,14%) bila dibandingkan dengan Kenaikan Bersih Kas Selama Periode Tahun 2020
adalah sebesar (Rp162.954.756.810,84), dengan rincian sebagai berikut :
5.6 POS-POS LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS (LPE)
Laporan Perubahan Ekuitas Pemerintah Kabupaten Ciamis menyajikan informasi kenaikan atau penurunan
ekuitas tahun pelaporan dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Laporan Perubahan Ekuitas Pemerintah
Kabupaten Ciamis per 31 Desember 2021 menyajikan Ekuitas Akhir sebesar Rp3.791.625.954.359,73.
Nilai Ekuitas Akhir sebesar Rp3.791.625.954.359,73 diperoleh dari perhitungan jumlah Ekuitas awal
sebesar Rp3.665.462.705.655,98 ditambah surplus-LO sebesar Rp122.814.559.534,70; dan ditambah
dengan Dampak kumulatif perubahan kebijakan/Kesalahan mendasar sebesar Rp3.348.689.169,05
sehingga diperoleh ekuitas akhir per 31 Desember 2021 senilai Rp3.791.625.954.359,73. Laporan
Perubahan Ekuitas (LPE) merupakan laporan keuangan pokok yang menggambarkan posisi ekuitas sesuai
dengan yang disajikan di Neraca.
Laporan Perubahan Ekuitas (LPE) merupakan laporan keuangan pokok yang menggambarkan posisi
ekuitas sesuai dengan yang disajikan di Neraca. Penjelasan atas pos-pos pada LPE berupa kenaikan atau
penurunan ekuitas yang disebabkan surplus/defisit LO, koreksi tambah/kurang terhadap ekuitas dalam satu
periode. Laporan Perubahan Ekuitas mencantumkan sekurang-kurangnya pos-pos ini :
5.6. 1. EKUITAS AWAL
Ekuitas Awal per 01 Januari 2021 adalah sebesar Rp3.665.462.705.655,98. Ekuitas tersebut diperoleh dari
saldo ekuitas Neraca per 31 Desember 2020 (audited) yang terdiri atas :
No. URAIAN 31 DESEMBER 2021 31 DESEMBER 2020 %
(1) (2) (3) (3) (5)
1. 369.150.200.896,00 370.322.520.371,16 (0,32)
2. (406.244.800.206,00) (420.985.485.007,00) (3,50)
3. (484.006.913,00) (112.288.341.677,00) (99,57)
4. 321.918.566,30 (3.450.498,00)
Kenaikan Bersih selama Periode (37.256.687.656,70) (162.954.756.810,84) (77,14)
Saldo Awal Kas Daerah 82.756.106.947,84 245.710.863.758,68 (66,32)
Saldo Akhir Kas Daerah 45.499.419.291,14 82.756.106.947,84 (45,02)
Arus Kas Bersih dari Aktivitas Operasi
Arus Kas Bersih dari Aktivitas Investasi
Arus Kas Bersih dari Aktivitas Pembiayaan
Arus Kas Bersih dari Aktivitas Non Anggaran
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162879
Pemerintah Kabupaten Ciamis
No. URAIAN 2021 2020
(1) (2) (3) (4)
1. 3.665.462.705.655,98 3.578.341.759.037,58
2. 122.792.254.975,70 71.180.746.910,87
3. 3.370.993.728,05 15.940.199.707,53
Dampak Kumulatif-Akumulasi Penyusutan dan Amortisasi (1.555.310.792,71) 794.948.728,02
Dampak Kumulatif-Utang Jangka Pendek BPRBKPD - -
Dampak Kumulatif-Utang Jangka Pendek BPRBKPD - -
Dampak Kumulatif-Utang Jangka Pendek (14.990.050,00) (2.539.986.360,00)
Dampak Kumulatif- Piutang 36.891.370,00 (762.411.273,00)
Dampak Kumulatif-Penyisihan Piutang 4.996.275.311,00 19.316.897.030,00
Koreksi Pengakuan Piutang karena koreksi dan penghapusan - (84.553.453,00)
Korkasi Tambah/kurang Aset Tetap Tahun lalu (137.711.750,48) (1.149.131.496,78)
Koreksi Aset Tetap karena double catat - -
Koreksi Pengakuan penerimaan dbayar dimuka tahun lalu 45.839.640,00 443.686.533,00
Koreksi Pengakuan beban dibayar dimuka tahun lalu - (79.250.000,00)
Koreksi Aset Tetap Pembulatan 0,24 (0,71)
JUMLAH EKUITAS AKHIR 3.791.625.954.359,73 3.665.462.705.655,98
Ekuitas Awal
Surplus/Defisit - LO
DAMPAK KUMULATIF PERUBAHAN KEBIJAKAN/KESALAHAN MENDASAR
5.6.2. SURPLUS/DEFISIT-LO
Surplus LO per 31 Desember 2021 adalah sebesar Rp122.814.559.534,70, Surplus tersebut didapatkan dari
Laporan Operasional dimana diperoleh dari pengurangan Pendapatan-LO sebesar Rp2.736.690.072.379,79
dikurangi Beban-LO sebesar Rp2.613.875.512.845,09 dengan rincian lebih lanjut dapat dilihat pada
penjelasan Laporan Operasional untuk tahun yang berakhir sampai dengan 31 Desember 2021.
5.6.3. DAMPAK KUMULATIF PERUBAHAN KEBIJAKAN/ KESALAHAN MENDASAR
Koreksi-koreksi yang langsung menambah/mengurangi ekuitas misalnya dampak kumulatif perubahan
kebijakan dengan diterapkannya penyusutan aset tetap tahun lalu, koreksi piutang tahun lalu, koreksi
kesalahan mendasar seperti kesalahan double catat, aset yang belum tercatat, koreksi atas utang yang telah
dilunasi pada tahun lalu, koreksi reklasifikasi pengakuan aset tetap menjadi barang jasa, dan sebagainya.
Adapun rincian dampak kumulatif tersebut per 31 Desember 2021 adalah sebagai berikut :
a. Dampak Kumulatif-Koreksi atas Akumulasi Penyusutan dan Amortisasi
Dampak Kumulatif-Koreksi atas Akumulasi Penyusutan dan Amortisasi sebesar
(Rp1.555.310.792,71) merupakan akumulasi penyusutan yang sudah dikapitalisasi aset tetap terdiri
dari:
1) Akumulasi Penyusutan Gedung dan bangunan sebesar (Rp3.965.476.421,00);
2) Akumulasi Penyusutan Peralatan dan mesin sebesar (Rp 1.633.315.109,71);
3) Akumulasi Penyusutan Jalan, Irigasi dan Jaringan sebesar Rp4.043.480.738,00;
4) Akumulasi Aset Lainnya berkurang Rp0,00.
5) Akumulasi Amortisasi berkurang Rp0,00.
b. Dampak kumulatif-koreksi kurang utang jangka pendek belanja modal sebesar (Rp14.990.050,00)
terdapat pada Dinas Pekerjaan Umum , Penataan Ruang dan Pertanahan sebesar (Rp50,00) dan Dinas
Perhubungan sebesar (Rp14.990.000,00).
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
11162880
Pemerintah Kabupaten Ciamis
No. URAIAN Jumlah Ket.
(1) (2) (3) (4)
1 Dinas Perhubungan 20.250.000,00 Pengakuan penambahan piutang jk panjang
2 Dinas Perhubungan (1.000.000,00) Reklas piutang jk panjang ke jk pendek
3 Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan 9.250.000,00 Pengakuan penambahan piutang jk panjang
4 Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (4.650.000,00) Reklas piutang jk panjang ke jk pendek
5 Dinas Pariwisata (5.200.000,00) Reklas piutang jk panjang ke jk pendek
6 BPKD 18.241.370,00 Koreksi Piutang Pajak
TOTAL 36.891.370,00
No. URAIAN Jumlah Ket.
(1) (2) (3) (4)
1 Dinas Pendidikan 116.300.000,00 tanah yg belum di catat
2 Dinas Pendidikan (518.457.250,00) tanah milik desa
3 Dinas Kesehatan 23.844.000,00 Reklas dari Ekstracomtable
4 Kecamatan Ciamis 240.601.500,00 tanah yg belum di catat di kel.benteng
TOTAL (137.711.750,00)
No. URAIAN Jumlah Ket.
(1) (2) (3) (5)
1 RSUD 2.160.000,00 Sewa tempat
2 BPKD 43.679.640,00 Sewa tempat
TOTAL 45.839.640,00
No. URAIAN Jumlah
(1) (2) (3)
1 Dinas Pendidikan 0,55
2 RSUD (0,10)
3 DPRKPLH (0,61)
4 Perpustakaan 0,40
TOTAL 0,24
No. URAIAN Jumlah Ket
(1) (2) (3) (4)
1 Dinas Kesehatan 1.425.918,00 Piutang BPJS BLUD
2 RSUD 2.464.004.969,00 Piutang BLUD
3 DPUPR 149.110,00 Piutang Menara
4 Dinas Pertanian 42.545.452,00 Piutang LUEP
5 Dinas Peternakan 2.032.292,00 Piutang Sewa Pasar Ikan
6 BPKD 2.459.677.752,00 Piutang TGR, dan Piutang Denda PBB
7 BPKD 22.304.559,00 Piutang Tuntutan Perbendaharaan
8 Sekterariat Daerah 4.135.259,00 Piutang BPR-BKPD
TOTAL 4.996.275.311,00
c. Dampak Kumulatif –Piutang sebesar Rp36.891.370,00 terdiri dari :
d. Dampak Kumulatif-Koreksi atas jurnal balik Penyisihan piutang tahun lalu sebesar
Rp4.996.275.311,00 disebabkan adanya pelunasan atau penghapusan atas piutang yang sudah
dihitung besaran penyisihannya pada tahun lalu.
e. Dampak Kumulatif-Pengakuan tambah/kurang aset tetap sebesar (Rp137.711.750,00) terdiri dari :
f. Dampak Kumulatif-Koreksi kesalahan pengakuan penerimaan dibayar dimuka tahun lalu sebesar
Rp45.839.640,00 terdiri dari :
g. Koreksi Pembulatan Aset Tetap sebesar (Rp0,24) terdiri dari :
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111881
Pemerintah Kabupaten Ciamis
BAB VI
PENJELASAN ATAS INFORMASI-INFORMASI
NON KEUANGAN
Luas wilayah Kabupaten Ciamis setelah pemisahan wilayah Daerah Otonomi Baru
Pangandaran adalah 1.433,87 km2 dengan batas utara Kabupaten Majalengka dan Kuningan, batas selatan
Kabupaten Pangandaran, batas barat Kabupaten dan Kota Tasikmalaya dan batas timur Kota Banjar
Provinsi Jawa Tengah. Jumlah penduduk Kabupaten Ciamis selama kurun waktu tahun 2017-2021
mengalami peningkatan setiap tahunnya. Jumlah penduduk pada tahun 2021 sebanyak 1.237.726 jiwa.
Kepadatan cukup tinggi juga dialami oleh Kecamatan Ciamis sebanyak 99,13 ribu jiwa dengan rata-rata
penduduk 3.245 orang/km2, sedangkan jumlah penduduk paling sedikit di Kecamatan ciamragas sebayak
16,13 ribu jiwa dengan rata-rata penduduk 700 orang /km . Perbandingan usia penduduk tidak produktif
(usia 0-14 & 65+ tahun) dibanding usia produktif (usia 15-64 tahun) pada tahun 2017 sampai dengan 2021
menunjukkan angka peningkatran setiap tahunnya.
Jumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Lingkungan Daerah Kabupaten Ciamis per Desember
Tahun 2021 mencapai 8.600 orang. Dari jumlah tersebut terdapat 3.757 orang adalah pegawai laki-laki dan
4.843 orang pegawai perempuan. Sebanyak 77% merupakan pegawai dengan lulusan sarjana/S.1, 10%
lulusan Diploma III/Sarjana Muda, 2% Diploma I, II/Akta I, II, 10% lulusan SMA Sederajat, 1% lulusan
SMP dan 0% lulusan SD. Selain itu dari 8.600 org tersebut yang paling banyak adalah golongan III sebanyak
3.992 orang, diikuti oleh golongan IV sebanyak 3.907 orang, golongan II sebanyak 823 orang dan golongan
I sebanyak 48 orang.
Sesuai dengan pasal 12 Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2007 Tentang Pembagian
Urusan Pemerintah antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi dan Pemerintah Daerah
Kabupaten/Kota, telah ditetapkan Peraturan Daerah Kabupaten Ciamis Nomor 15 Tahun 2014 Tentang
Urusan Pemerintahan yang menjadi Kewenangan Pemerintahan Kabupaten Ciamis.
Untuk melaksanakan Urusan Pemerintahan sebagaimana dimaksud, kepala daerah perlu
dibantu oleh perangkat daerah dalam melaksanakan seluruh urusan pemerintahannya. Berdasarkan hal
tersebut, Pemerintah Pusat telah mengeluarkan Peraturan Pemerintah Nomor 72 Tahun 2019 perubahan atas
Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 Tentang Organisasi Perangkat Daerah yang dapat memberikan
pedoman dalam melaksanakan seluruh urusan pemerintahan yang ada di daerah.
Sejalan dengan hal tersebut di atas, Pemerintah Kabupaten Ciamis telah menetapkan Peraturan
Daerah Nomor 17 Tahun 2008 tanggal 31 Juli 2008 tentang Organisasi Perangkat Daerah yang masa berlaku
efektifnya pada tanggal 1 Januari 2009.
Peraturan Daerah tersebut telah diubah dengan Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2010 tentang Perubahan
Atas Peraturan Daerah Kabupaten Ciamis Nomor 17 Tahun 2008 tentang Organisasi Perangkat Daerah
Kabupaten Ciamis, Peraturan Daerah Nomor 12 Tahun 2012 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan
Daerah Kabupaten Ciamis Nomor 17 Tahun 2008 tetang Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Ciamis,
Peraturan Daerah Nomor 14 Tahun 2013 tentang Perubahan Ketiga atas Peraturan Daerah Kabupaten
Ciamis Nomor 17 Tahun 2008 tetang Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Ciamis
Peraturan Daerah Nomor 25 Tahun 2013 tentang Perubahan Keempat atas Peraturan Daerah Kabupaten
Ciamis Nomor 17 Tahun 2008 tetang Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Ciamis.
Dengan adanya Organisasi Perangkat Daerah yang baru tersebut maka beberapa SKPD telah
mengalami perubahan struktur organisasi maupun kewenangan sesuai dengan ketentuan perda tersebut.
Dengan berlakunya PP 18 Tahun 2016, Susunan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Pemerintah
Kabupaten Ciamis disesuaikan melalui penetapan Peraturan Daerah Kabupaten Ciamis Nomor 8 Tahun
2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Ciamis .
Dengan ditetapkannya PP 72 Tahun 2019, perda 8 Tahun 2016 diubah dengan perda 1 Tahun 2020 tentang
Perubahan Atas Peraturan Daerah Kabupaten Ciamis Nomor 8 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan
Susunan Perangkat Daerah Kabupaten CiamisDengan adanya Organisasi Perangkat Daerah yang baru
tersebut maka beberapa SKPD telah mengalami perubahan struktur organisasi maupun kewenangan sesuai
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111882
Pemerintah Kabupaten Ciamis
dengan ketentuan perda tersebut. Susunan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Pemerintah
Kabupaten Ciamis sesuai dengan Peraturan Daerah Kabupaten Ciamis Nomor 8 Tahun 2016 tentang
Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Ciamis adalah sebagai berikut :
1. Sekretariat Daerah
2. Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah
3. Inspektorat Daerah
4. Dinas Daerah terdiri dari 18 Dinas yaitu :
a) Dinas Pendidikan
b) Dinas Kesehatan
c) Dinas Pekerjaaan Umum, Penataan Ruang dan Pertanahan
d) Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup
e) Dinas Sosial
f) Dinas Tenaga Kerja.
g) Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
h) Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
i) Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan
Anak
j) Dinas Perhubungan
k) Dinas Komunikasi dan Informatika
l) Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan.
m) Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu
n) Dinas Kebudayaan, Kepemudaaan dan Olahraga
o) Dinas Perpustakaan dan Kearsipan
p) Dinas Pariwisata
q) Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan
r) Dinas Peternakan dan Perikanan
5. Lembaga Teknis Daerah terdiri dari 5 Lembaga :
a) Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
b) Badan Pengelolaan Keuangan Daerah
c) Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia
d) Rumah Sakit Umum Daerah Kelas C
e) Badan Kesatuan Bangsa dan Politik
6. Satuan Polisi Pamong Praja
7. Kecamatan (27 Kecamatan)
8. Lembaga Lain (1 Lembaga) Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Catatan Atas Laporan Keuangan 2021
111883
Pemerintah Kabupaten Ciamis
BAB VII
P E N U T U P
Catatan Atas Laporan Keuangan (CALK) yang merupakan salah satu bagian dari Laporan
Keuangan Daerah Pemerintah Kabupaten Ciamis Tahun Anggaran 2021 telah disusun dengan mengacu
pada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 77 Tahun 2020 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan
Keuangan Daerah dan juga telah sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang
Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 64 Tahun 2013 tentang
Penerapan Standar Akuntansi Berbasis Akrual pada Pemerintah Daerah.
Catatan Atas Laporan Keuangan ini disusun dengan mengungkapkan beberapa penjelasan terhadap
Laporan Keuangan secara keseluruhan sehingga diharapkan dapat dengan mudah dibaca dan dipahami oleh
pengguna laporan dan dapat dipahami oleh pembaca secara luas tidak terbatas hanya untuk pembaca tertentu
ataupun hanya manajemen entitas pelaporan.
Semoga dengan tersusunnya Catatan Atas Laporan Keuangan ini dapat memberikan penjelasan dan
informasi yang berguna sebagai media pertanggungjawaban serta sebagai upaya untuk lebih meningkatkan
kinerja keuangan Lingkup Pemerintah Kabupaten Ciamis.
Ciamis, Juni 2022
BUPATI CIAMIS
H. HERDIAT SUNARYA
Top Related