2. makalah rancangan usaha

25
1 BAB I PENDAHULUAN A. Nama Organisasi Terbentuknya Perusahaan Penyedia Jasa Laudry Megz di tengah masyarakat merupakan sebuah solusi bagi masyarakat yang menginginkan jasa mencuci dalam skala besar, khususnya bagi penghuni kos dan perantau. Pemberian nama Laundry Megz diambil dari nama pemilik yaitu Mega. Perusahaan Laundry Megz ini bertujuan untuk memudahkan masyarakat yang sibuk dengan rutinitas sehingga tidak memiliki cukup waktu untuk mencuci dan menyeterika pakaian. Dengan paket – paket yang disediakan oleh Landry Megz, diharapkan mampu memudahkan masyarakat untuk mencuci pakaian dengan sistem kiloan dengan harga yang relatif terjangkau. Perusahaan Laundry Megz ini akan didirikan di lokasi yang strategis dan berpotensi memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat sekitar Perumahan Batik Keris, Sukoharjo dengan harapan bahwa masyarakat khususnya karyawan pabrik yang kos ataupun mengontrak di perumahan ini tidak kesulitan untuk mencuci di tengah kesibukan rutinitas bekerjanya.

Transcript of 2. makalah rancangan usaha

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Nama Organisasi

Terbentuknya Perusahaan Penyedia Jasa Laudry

Megz di tengah masyarakat merupakan sebuah solusi

bagi masyarakat yang menginginkan jasa mencuci dalam

skala besar, khususnya bagi penghuni kos dan

perantau. Pemberian nama Laundry Megz diambil dari

nama pemilik yaitu Mega. Perusahaan Laundry Megz ini

bertujuan untuk memudahkan masyarakat yang sibuk

dengan rutinitas sehingga tidak memiliki cukup waktu

untuk mencuci dan menyeterika pakaian. Dengan paket

– paket yang disediakan oleh Landry Megz, diharapkan

mampu memudahkan masyarakat untuk mencuci pakaian

dengan sistem kiloan dengan harga yang relatif

terjangkau. Perusahaan Laundry Megz ini akan

didirikan di lokasi yang strategis dan berpotensi

memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat sekitar

Perumahan Batik Keris, Sukoharjo dengan harapan

bahwa masyarakat khususnya karyawan pabrik yang kos

ataupun mengontrak di perumahan ini tidak kesulitan

untuk mencuci di tengah kesibukan rutinitas

bekerjanya.

2

B. Bidang Gerak Produk Jasa

Perusahaan yang didirikan penulis berbentuk

perusahaan perseorangan dan bergerak di bidang

ekonomi bisnis yang mengedepankan pelayanan kepada

masyarakat dalam bidang jasa.

Perusahaan ini didukung dengan pelayanan sistem

antar dan jemput dan dikerjakan oleh staff

profesional dengan didukung mesin – mesin Laundry

Commercial heavy duty bukan dengan mesin cuci rumahan

seperti laundry pada umumnya serta menggunakan

Chemical laundry berkualitas Premium yang ramah

lingkungan. Prosedur kerja yang tepat mempengaruhi

efektivitas dan terkontrolnya order yang masuk

sehingga diperoleh pengerjaan yang tepat waktu dalam

proses pencucian, proses pengeringan, proses

seterika, hingga proses pengepakan.

Laundry Megz selalu mengutamakan kualitas

mencuci yang terbaik serta ketepatan waktu

pengerjaan dengan harga yang terjangkau untuk semua

kalangan, karena tujuan utama Laundry Megz adalah

memberikan solusi cerdas untuk melakukan penghematan

pengeluaran bagi Anda.

C. Alasan Pendirian Organisasi

3

Kemajuan dan mordernisasi mengubah gaya hidup

dan pola bekerja masyarakat, khususnya masyarakat

Indonesia. Kebutuhan akan pekerjaan yang cepat,

praktis, instan, dan simpel menjadi fokus masyarakat

saat ini, terutama dalam aktivitas berumah tangga

yang semakin terbengkalai karena kesibukan dan

rutinitas pekerjaan. Berkaca pada hal tersebut,

muncul inspirasi untuk memberikan solusi bagi

masyarakat yang kurang memiliki waktu untuk mengurus

kebutuhan mencucinya.

Tetap memperhatikan dan menghargai pelanggan

merupakan fokus utama Laundry Megz. Optimisme dan

kerja keras tinggi serta dedikasi untuk melayani

pelanggan dalam hal mencuci mendasari pendirian

Laundry Megz ini. Berdirinya Laundry ini diharapkan

mampu mengurangi kecemasan masyarakat akan tugas –

tugas rumah tangganya seperti mencuci pakaian,

sehingga rutinitas pekerjaan tidak akan mempengaruhi

dan menjadikan pekerjaan rumah tangga menjadi

terbengkalai, karena kami ada untuk Anda.

D. Rumusan Visi, Misi, dan Tujuan Organisasi

Visi perusahaan ini adalah memiliki 500 kantor

cabang di 32 propinsi Indonesia, menjadi perusahaan

nomor satu di Indonesia, menjalin kerja sama dengan

berbagai pihak untuk menciptakan suatu badan usaha

4

yang tidak hanya berorientasi pada bisnis tetapi

juga memperlebar lapangan pekerjaan guna menambah

variasi mata pencaharian bagi masyarakat.

Misi perusahaan ini adalah menyediakan lapangan

pekerjaan bagi masyarakat dan memberikan pelayanan

bagi masyarakat melalui jasa laundry sehingga

kebutuhan rumah tangga khususnya mencuci menjadi

lebih terkontrol dan tidak terganggu akibat dari

rutinitas dan kesibukan bekerja.

Perusahaan jasa laundry ini bertujuan untuk

membantu dalam memberikan solusi yang tepat bagi

masyarakat yang sibuk dengan rutinitas sehari – hari

sehingga tidak memiliki cukup waktu untuk

mengerjakan pekerjaan rumah tangga khususnya

mencuci.

5

BAB II

METODE PELAKSANAAN

A. Produk

Jasa Laundry Megz menawarkan berbagai produk

jasa meliputi jasa mencuci dan bonus jasa seterika,

antar – jemput order dari rumah pelanggan, menerima

baik order kiloan maupun potongan, dan gratis antar-

jemput untuk order 5 kg kiloan/5 potong satuan. Jasa

laundry kami menggunakan mesin cuci heavy duty khusus

laundry, bukan dengan mesin cuci rumahan,

pengeringan dengan mesin pengering tanpa sinar

matahari, setrika dengan menggunakan setrika uap

6

(boiler steam iron), hasil cuci berkualitas, bersih,

rapi, wangi, cemerlang, tetap merawat dan menjaga

bahan dan warna bahan, proses cuci tidak dicampur

dengan cucian pelanggan lain, tanpa tusukan tag

label yang dapat merusak serat pakaian.

B. Bahan Baku

Bahan baku yang dibutuhkan untuk membuka usaha

Laundry Megz ini yaitu mesin cuci heavy duty, seterika

uap, rak atau almari untuk menaruh order yang sudah

selesai, almari gantung, gantungan pakaian, box motor

laundry untuk antar – jemput order, listrik, pompa

dan sumber air, kemasan untuk mengemas order yang

sudah jadi, dan kendaraan atau mobil untuk mengantar

order dari pelanggan.

C. Proses Produksi

Alur atau proses Laundry Megz yaitu sebagai

berikut:

7

a. Input

Penjemputan order ke rumah pelanggan yang sudah

dipesan via telepon. Penjemputan dilakukan dengan

menggunakan motor yang dilengkapi dengan box motor

laundry. Order dapat berupa kiloan ataupun

potongan.

b. Proses

Order yang telah dijemput kemudian dimasukkan ke

dalam pemrosesan atau pencucian. Dengan

menggunakan mesin cuci heavy duty setelah dicuci,

kemudian dikeringkan dengan pengering pakaian

lalu diseterika dengan seterika uap, tidak lupa

untuk diberi pewangi pakaian sehingga keharuman

tetap terjaga.

c. Output

Order yang telah dicuci dengan bersih,

dikeringkan, diberi pewangi pakaian, dan

diseterika. Kelembutan, keharuman, kebersihan,

dan kerapian tetap dijaga.

d. Pengepakan

Order selanjutnya dikemas dengan plastik dan

diberi gantungan pakaian untuk selanjutnya

8

diantar kembali ke rummah pelanggan dengan

menggunakan kendaraan.

D. Pemasaran

Strategi pemasaran yang akan dilakukan oleh

Laundry Megz diantaranya yaitu :

a. Melalui media on-line, misalnya dengan membuat web

site untuk Laundry Megz, facebook, twitter, dan

BlackBerry Messanger.

b. Melalui media cetak, misalnya dengan membuat

iklan di surat kabar, membuat dan menyebarkan

brosur – brosur, dan membuat pamflet.

c. Melalui getok – tular (mulut ke mulut)

E. Tempat Produksi

Lokasi yang akan dijadikan tempat produksi

untuk usaha Laundry Megz ini adalah di belakang

kampus UNS. Lokasi tersebut dipilih atas

pertimbangan dekat dengan kampus dan kos mahasiswa,

sehingga akan mempermudah promosi dan pencapaian

target pasar.

9

Usaha laundry ini tidak memerlukan tempat yang

terlalu luas, namun tetap mempertimbangkan dan

menyesuaikan dengan kebutuhan bahan baku. Tidak ada

patokan khusus untuk luas tempat atau bangunan, yang

terpenting adalah semua bahan baku (misalnya mesin

cuci, tempat seterika, dan tempat rak untuk

pengepakan) dapat diletakkan dengan cukup leluasa.

BAB III

TARGET LUARAN

A. Target Konsumen

Konsumen yang menjadi sasaran atau target dari

Laundry Megz ini yaitu mahasiswa, penghuni kos,

kontrakan, karyawan pabrik, dan masyarakat sekitar.

10

Jumlah konsumen yang ditargetkan adalah 50 konsumen

per hari.

B. Target Pendapatan

Bulan Perkiraan

Permintaan

Harga /kg Perkiraan

PendapatanJuli 1500 Rp 8.000,00 Rp

12.000.000,00Agustus 1550 Rp 8.000,00 Rp

12.400.000,00September 1600 Rp 8.000,00 Rp

12.800.000,00Oktober 1650 Rp 8.000,00 Rp

13.200.000,00November 1700 Rp 8.000,00 Rp

13.600.000,00Desember 1750 Rp 8.000,00 Rp

14.000.000,00

11

BAB IV

RENCANA BIAYA

Modal Awal

1. Mesin Cuci (3 x Rp 2.000.000,00) : Rp

6.000.000,00

2. Seterika uap (2 x Rp 2.000.000,00) : Rp

4.000.000,00

3. Almari (2 x Rp 500.000,00) : Rp

1.000.000,00

4. Peralatan lain : Rp 750.000,00

Jumlah Rp 11.750.000,00

Perkiraan Laba Rugi per Bulan

50 kg/hari x Rp 8.000,00 x 30 hari : Rp

12.000.000,00

Biaya – biaya

Penyusutan peralatan : Rp 500.000,00

Sewa tempat : Rp 1.000.000,00

12

Upah karyawan (2 x Rp 750.000,00) : Rp

1.500.000,00

Faktur, kuitansi, plastik, timbangan : Rp

2.000.000,00

Listrik dan telepon : Rp 1.000.000,00

Transportasi : Rp 500.000,00

Deterjen dan pewangi : Rp 500.000,00

Maintenance peralatan : Rp 500.000,00

Biaya lain – lain : Rp 500.000,00

Jumlah Rp 7.500.000,00

Laba Bersih

Rp 12.000.000,00 – Rp 7.500.000,00 = Rp 4.500.000,00

Perkiraan Modal Kembali

Rp 11.750.000,00 : Rp 4.500.000,00 = ± 2,6 bulan

13

BAB V

JADWAL PELAKSANAAN

A. Perizinan

2.1 Izin Prinsip (Dari Instansi Teknis)

2.2 SITU (Surat Izin Tempat Usaha)

14

2.3 SIUP (Surat Izin Usaha Perdagangan)

2.4 TDP (Tanda Daftar Perusahaan)

2.5 NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak)

2.6 Akte Pendirian

B. Kegiatan Praoperasional dan Jadwal Pelaksanaan

Jenis kegiatan

pra operasional

Jadwal pelaksanaan (bulan)

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1

1

12

1. √2.

rencana usaha√ √

3. √4.

peralatan√

5.

kerja√

6. √ √ √ √ √ √

C. Inventaris Kantor

15

No Inventaris Jumlah (buah) 1 Kalkulator dagang 22 Buku Catatan 23 Alat tulis 5

16

BAB VI

ORGANISASI PELAKSANA

A. Personil

B. Uraian Personil

Struktur Organisasi Laundry Megz terdapat empat

jabatan yang memiliki kewajiban dan hak yang berbeda

– beda, yaitu :

1. Direktur

Dalam struktur organisasi Perusahaan Laundry

Megz terdapat satu Direktur yang membawahi dua

Manajer yaitu Manajer Keuangan dan Marketing

dan Manajer Produksi. Direktur bertanggung

DIREKTUR

Manajer ProduksiManajer Keuangandan Marketing

Staff Staff

17

jawab terhadap monitoring keuangan, strategi

marketing, dan kelancaran produksi.

2. Manajer

Dalam struktur organisasi Perusahaan Laundry

Megz terdapat dua manajer, yaitu Manajer

Keuangan dan Marketing yang bertugas memasarkan

produk dan mengatur jalannya keuangan

perusahaan serta Manajer Produksi yang bertugas

mengontrol kelancaran dan ketepatan waktu

produksi perusahaan.

3. Staf

Staf adalah bagian dari struktur organisasi

Perusahaan Laundry Megz yang melakukan setiap

detail pekerjaan, diantaranya antar – jemput

order dan menyelesaikan order.

18

BAB VII

ANALISIS SWOT

Daniel Start dan Ingie Hovland dalam A Handbook

for Researchers menyebutkan bahwa analisis SWOT

adalah instrumen perencanaan strategis yang klasik.

Dengan menggunakan kerangka kerja kekuatan dan

kelemahan dan kesempatan ekternal dan ancaman,

instrument ini memberikan cara sederhana untuk

19

memperkirakan cara terbaik untuk melaksanakan sebuah

strategi. Instrumen ini menolong para perencana apa

yang bisa dicapai, dan hal-hal apa saja yang perlu

diperhatikan oleh mereka. Tujuan analisis tersebut

yaitu untuk memberikan gambaran hasil analisis

keunggulan, kelemahan, peluang dan ancaman

perusahaan secara menyeluruh yang digunakan sebagai

dasar atau landasan penyusunan objektif dan strategi

perusahaan dalam corporate planning.

Untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan

oleh sebuah perusahaan, maka diperlukan alat – alat

(tools) atau unsur – unsur manajemen. Unsur manajemen

adalah sesuatu yang menjadi bagian mutlah sebagai

pembentuk manajemen, seperti yang dikemukakan oleh

G.R Terry dengan istilah the six M’S in management. Unsur

manajemen merupakan syarat mutlak suatu usaha untuk

mencapai hasil yang ditetapkan.

Sesuai dengan pengertian manajemen yaitu suatu

kegiatan mengatur usaha ke arah pencapaian tujuan

tertentu melalui kerja sama serta dengan pemanfaatan

sumber – sumber lain yang tersedia, maka unsur –

unsur manajemen meliputi :

1. Man (pelaksana yang terampil)

2. Money (ketersediaan dana)

3. Machine (perlengkapan mesin – mesin sebagai alat

bekerja apabila diperlukan)

20

4. Metode (cara)

5. Material (sarana dan prasarana)

6. Market (pemasaran, pemasyarakatan dan pembudayaan)

Unsur – unsur manajemen tersebut di atas perlu

dilakukan analisis SWOT untuk mengatahui secara

menyeluruh hal – hal sebagai berikut :

1. Strength (Kekuatan)

2. Weakness (Kelemahan)

3. Opportunit (Kesempatan)

4. Threat (Ancaman)

Relevansi antara SWOT dengan enam aspek unsur –

unsur manajemen dalam Perusahaan Laundry Megz adalah

sebagai berikut :

SWOT Tools Of Management

Man

S 1. Sumber Daya Manusia yang memiliki

kompetensi di bidang manajerial.

2. Karyawan memiliki daya kreativitas yang

tinggi dan inovatif, serta tidak

meninggalkan kedisiplinan dan

loyalitas.W 1. Kurangnya jumlah karyawan sebagai

penghambat kinerja.

2. Rentan menghadapi situasi bila karyawan

21

sakit atau keluar.O 1. Peningkatan kualitas dan kuantitas

kompetensi sumber daya manusia.

2. Peningkatan jaminan keselamatan dan

kesehatan karyawan.T 1. Persaingan dengan perusahaan jasa

serupa.

2. Terdapat kemungkinan karyawan kurang

memperhatikan keamanan.SWOT Tools Of Management

Materials

S 1. Kegiatan promosi tidak hanya

dilakukan dengan brosur atau pamflet

tetapi juga dengan iklan online.

2. Terdapat tiga mesin cuci heavy

duty dan dua seterika uap.W Sarana dan prasarana secara keseluruhan

memerlukan perawatan, penambahan, dan

pergantian.O 1. Adanya dana untuk renovasi gedung

kantor dan sarana lainnya.

2. Dapat menggunakan barang pribadi

karyawan di kantor.T 1. Keterbatasan perbaikan dan

perawatan sarana yang disewakan.

2. Mengalami kesulitan bila ada

22

barang yang rusak.SWOT Tools Of Management

Machine

S 1. Terdapat telepon untuk berkomunikasi

dengan pelanggan.

2. Terdapat listrik untuk mendukung

operasional mesin.

3. Menggunakan kendaraaan untuk sarana

transportasi.W 1. Mesin cuci akan memerlukan penambahan

atau pergantian.

2. Seterika uap akan memerlukan

penambahan, atau pergantian.O Adanya anggaran dana untuk program

perawatan, penambahan, dan pergantian mesin

– mesin yang digunakan.T Kurang dapat memenuhi service untuk pelanggan

karena keterbatasan mesin di perusahaan

Laundry Megz.SWOT Tools Of Management

Methods

S 1. Job description masing – masing divisi

jelas.

2. Kinerja dan pelayanan berdasarkan

peraturan yang ada di dalam perusahaan.

3. Adanya kerjasama yang baik antar

23

karyawan.

W Belum ada metode untuk pelayanan order di

luar kecamatan.

O Mengupayakan metode yang tepat untuk

pemesanan di luar kota.

T Standar pelayanan publik yang makin baik

dari perusahaan lain.

SWOT Tools Of Management

Markets

S 1. Semakin banyak mahasiswa yang menghuni

kos di belakang kampus UNS.

2. Semakin besar peluang pelanggan baik

dari mahasiswa maupun dari masyarakat

sekitar.W 1. Kurang terstrukturnya order dengan

lokasi yang lebih jauh.

2. Kurang dapat menjangkau pelanggan

dengan lokasi antar di luar kecamatan

Jebres.O 1. Melakukan penambahan sarana untuk

menjangkau pelanggan di luar kecamatan.

2. Memperbaiki sistem administrasi

24

pemesanan di luar kecamatan.

3. Membuka cabang di luar kecamatan.T Sistem yang masih belum terstruktur untuk

pelayanan di luar kecamatan membuat

pelayanan terhadap pelanggan menjadi kurang

memuaskan dan memiliki resiko kehilangan

pelanggan.SWOT Tools Of Management

Money

S Adanya anggaran dana untuk perbaikan sarana

di perusahaan.W Belum memadahinya anggaran dana untuk

perluasan dan membuka kantor cabang

perusahaan di luar kota.O Mulai menciptakan sistem untuk menyediakan

anggaran dana pembangunan kantor cabang.T Kehilangan pelanggan di luar kota.

DAFTAR PUSTAKA

New Weave (2002:170) dan Schuler (1986) Empowerment

and the Law dalam

http://www.smeru.or.id/report/training/menjemba

25

tani_penelitian_dan_kebijakan/untuk_cso/file/

82.pdf

Sotorus, Henny M; Tetty Sinaga. 2009. Kewirausahaan.

Departemen Kehutanan Fakultas Pertanian

Universitas Sumatera Utara : Medan.

Tips Usaha Laundry dalam

http://www.anneahira.com/usaha-laundry.htm

Wardana, Dwiyadi Surya. 2010. Marketing Plan. Program

Pascasarjana 

Universitas Atma Jaya Yogyakarta dalam

http://dwiyadi.blogspot.com/2010/01/marketing-

plan-disusun-oleh-okky.html