Vertigo

download Vertigo

of 34

description

Vertigo

Transcript of Vertigo

Slide 1

LAPORAN KASUSVERTIGO

Pembimbing:dr. Agus, Sp.S

Oleh : Muhammad Iqbal Asari Zawa, S.Ked

1IDENTITAS PENDERITANama Pasien: Ny. DamisahJenis Kelamin: PerempuanUmur: 44 tahunAlamat: Jatitengah, Sugihwaras, BojonegoroSuku: JawaAgama: IslamStatus marital: MenikahPekerjaan: Ibu Rumah Tangga Tanggal MRS: 7 Oktober 2015PEMERIKSAAN SUBYEKTIFAutoanamnesaKeluhan Utama:Kepala terasa pusing berputarRiwayat Penyakit Sekarang:Pasien mengeluh pusing berputar sejak 13 hari yang lalu, pusing dirasakan memberat hingga sekarang. Pusing dirasakan muncul terus menerus sampai sekarang, sehingga saat berjalan sempoyongan. Pusing bertambah berat jika digunakan beraktifitas tetapi pusing tidak hilang saat pasien beristirahat hanya sedikit berkurang. Pusing sering disertai mual dan muntah, hari ini pasien muntah 3x sebanyak gelas air mineral berupa cairan dan sisa makanan. Pendengaran sebelah kiri pasien sedikit berkurang serta sering terasa grebek - grebek dan berdengung. Nafsu makan menurun sejak 7 hari smrs. Demam (-) Gangguan pengelihatan (-) BAK dan BAB tidak ada keluhan.Riwayat Penyakit Dahulu:Sebelumnya pasien tidak pernah sakit seperti iniPasien pernah dirawat di RS 3 bulan yang lalu karena mengalami kecelakaan lalu lintas yang menyebabkan trauma kepala. Pada foto CT-Scan kepala yang dibawa pasien menunjukkan perdarah intra kranial.HT (-)DM (-)Riwayat gangguan pada telinga (-)Riwayat gangguan pada penglihatan (-)Riwayat Penyakit Keluarga:Tidak ada keluarga yang sakit seperti ini.Riwayat Pengobatan:Alergi obat disangkal.Riwayat Sosial:Pasien adalah seorang ibu rumah tangga dan diantar kerumah sakit oleh suami.Status Interna Singkat

KeadaanUmumKesadaran: Compos mentisGCS: E4V5M6

Vital SignTensi: 130/90 mmHgNadi: 92 x/menitRespiratory Rate: 18 x/menitSuhu: 36,5 C

PEMERIKSAAN OBYEKTIFPemeriksaan FisikKepala: a/i/c/d = -/-/-/-Leher: Pembesaran thyroid dan KGB = -/-Thorax: Cor S1 S2 Tunggal RegulerPulmo Vesikuler +/+, Rhonki -/-, Wheezing -/-Abdomen: Soepel, bising usus (+) normal, nyeri tekan (),hepar/lien tidak ada pembesaran.Ekstremitas : Superior : akral hangat kering merah, CRT< 2 detik,edema (-)Inferior : akral hangat kering merah, CRT< 2 detik, edema (-)

PEMERIKSAAN OBYEKTIFKU: tampak lemah Kesadaran: composmentisG C S : E4 M6 V5Tanda vital : Tekanan Darah: 180/90 mmHg Nadi: 88 x/menit, reguler, isi cukupRR: 22 x/menit Suhu: 37 0C Status internusKepala: Kessan MesocephalLeher: Simetris, perbesaran limfonodi (-), dan tiroid (-)Jantung: Bunyi janting I/II reguler, murmur (-), gallop (-)Paru : Suara Dasar Vesikuler (+/+), Rhonki (-/-), Wheezing (-/-)Abdomen: Perut datar, BU (+) Normal Genital : Tidak dilakukan pemeriksaan

Status PsikisKesan: Normal

Status Psikiatri Singkat

Emosi dan afek: StabilProses berfikir: Dalam batas normalBentuk: RealistikArus: KoherenIsi: Halusinasi (-)Kecerdasan: Dalam batas normalIngatan: Dalam batas normalPencerapan: Dalam batas normalKemauan: Dalam batas normalPsikomotor: Dalam batas normal

Status NeurologikKesan UmumKesadaranKualitatif: Compos mentisKuantitatif: GCS E4V5M6PembicaraanDisartri: (-)Monoton: (-)Scanning : (-)Afasia: (-)KepalaBentuk: OvaleAsimetris: (-)Sikap paksa: (-)Tortikolis: (-)MukaMask: (-)Myopathik: (-)Fullmoon: (-)

Pemeriksaan Khusus

1. Rangsang MeningealKaku kuduk: (-)Laseque test: (70/-)Kernig test: (-/-)Brudzinski tanda leher: (-)Brudzinski tungkai kontra lateral: -/-Brudzinski tanda pipi: -/-Brudzinski tanda simpisis pubis: (-)Saraf OtakNervus I (olfaktorius)Kesan normalNervus II (optikus)KANANKIRIVisus6/66/6Lapang penglihatan(+)(+)Refleks pupil(+) isokor(+) isokorLihat warna(+)(+)FunduskopiTDLTDLNervus III, IV, VI KANANKIRIKedudukan bola mataSentralSentralPergerakan bola mata:Ke atas dalam(+)(+)Ke atas luar(+)(+)Ke medial(+)(+)Ke lateral abduksi(+)(+)Ke bawah luar(+)(+)Celah mata (ptosis)(-)(-)Nystagmus(-)(-)Pupil:BentukBulatBulatLebar3mm3mmPerbedaan lebarisokorisokorR. Cahaya direct(+)(+)R. Cahaya indirect(+)(+)Nervus V (trigeminus)KANANKIRICabang motorik:Otot masseter(+)(+)Otot temporal(+)(+)Otot pterygoides int/ext(+)(+)Cabang sensorik(1)(+)(+)Cabang sensorik(2)(+)(+)Cabang sensorik(3)(+)(+)Refleks kornea(+)(+)Nervus VIII KANANKIRI(vestibulococlearis)Nervus VestibularisPast pointing test(-)(-)Tes kaloriTDLTDLTes Romberg(+)(+)Disdiadokokinesia(-)(-)Nervus CochlearisWeberTDLTDLRinneTDLTDLSchwabachTDLTDLTinnitus(+)(-)Nervus IX, X (glossofaring, vagus)Bagian motorik Suara: NormalMenelan: NormalDisartria: (-)Bagian sensorikRefleks muntah/gag: (+)Refleks pallatum molle: (+)Nervus XI (assesorius)KANANKIRIMengangkat bahunormalnormalMemalingkan kepalanormalnormalNervus XII (hipoglosus)Kedudukan lidahWaktu istirahat ke: sentralWaktu gerak ke: sentralAtrofi: (-)Fasikulasi: (-)Kekuatan lidah: (+)(menekan bagian dalam pipi)

18SensibilitasSensorikRasa nyeri superficial (+)(+)SuhuTDLTDLRaba ringan(+)(+)PropioseptikRasa getarNNRasa tekanNNRasa nyeritekanNNRasa gerak dan posisiNNEnteroseptikReffered pain(-)(-)Rasa kombinasiStereognosis(+)(+)Barognosis(+)(+)Grapestesia(+)(+)Sensory extinction(+)(+)Loss of body image(+)(+)Two point tactile discrimination (-)(-)Gait dan KeseimbanganKoordinasiJari tangan-jari tangan: (+)Jari tangan-hidung: (+)Ibu jari kaki-tangan: (+)Tumit-lutut: (+)Pronasi-supinasi: (+)Tapping dengan jari-jari tangan: (+)Tapping dengan jari-jari kaki: (+)

GaitJalan diatas tumit: (-)Jalan diatas jari kaki: (-)Tandem walking: (-)Jalan lurus lalu berputar: (-)Jalan mundur: (-)Berdiri dengan satu kaki: (-)

Susunan Saraf OtonomBAB: (+) normalBAK: (+) normalKeringat: (+)

Pemeriksaan TambahanNystagmusBilateral Horizontal Dextra kelateral Sinistra kemedialDix-Hallpike manoeuvre (+) Muncul nystagmus dan vertigo memberat setelah 4 detikDIAGNOSISDiagnosis Klinis : Vertigo

Diagnosis Topis : Apparatus Vestibuler

Diagnosis Etiologi : Suspect Meniere SindromDD :BPPVNeuritis VestibulerPLANNING (P)Diagnosis:DLCT-ScanTerapi:MedikamentosaInfus NaCl 0,9% 1500cc/24 JamInj. Ondanstron 2x4 mg prn (IV)Tab. Betahistine3x6 mgTab. Flunarizine2x10 mgTab. Hidrochlorotiazid1x12,5 mg

Non medikamentosa EdukasiDiet tinggi karbohidrat tinggi protein rendah garamTidur dengan bantal agak tinggiBangunlah secara perlahan dan duduk terlebih dahulu sebelum kita berdiridari tempat tidurMenutup mata terlebih dahulu bila kepala masih terasa berputar saat merubah posisiFisioterapiTERIMA KASIH

KarakteristikVertigo VestibularVertigo Non-vestibularWaktuEpisodikKonstanSifat VertigoBerputarMelayangFaktor pencetusGerakan kepala, perubahan posisiStress, hiperventilasiGejala PenyertaMual, muntah, tuli, tinnitusGangguan mata, gangguan somatosensorikKarakteristikV. Vestibular PeriferV. Vestibular SentralOnsetTiba-tiba, onset mendadakPerlahan, onset gradualDurasiMenit hingga jamMinggu hingga bulanFrekuensiBiasanya hilang timbulBiasanya konstanIntensitasBeratSedangMual muntahTipikalSering kali tidak adaDiperparah perubahan posisi kepalaYaKadang tidak berkaitanUsia pasienBerapapun, biasanya mudaUsia lanjutGangguan status mentalTidak ada atau kadang-kadangBiasanya adaDefisit nervi cranial atau cerebellumTidak adaKadang disertai ataxiaPendengaranSeringkali berkurang atau dengan tinnitusBiasanya normalNistagmusNistagmus horizontal dan rotatoar; ada nistagmus fatique 5-30 detikNistagmus horizontal atau vertikal; tidak ada nistagmus fatiquePenyebabMenieres diseaseLabyrinthitisPositional vertigoMassa Cerebellar / strokeEncephalitis/ abscess otakInsufisiensi A. VertebralNeuroma AkustikSklerosis MultipleNo. Nystagmus Vertigo SentralVertigo Perifer1Arah Berubah-ubahHorizontal / horizontal rotatoar 2Sifat Unilateral / bilateralBilateral 3Test Posisional Latensi Durasi Intensitas Sifat Singkat Lama Sedang Susah ditimbulkanLebih lama Singkat Larut/sedangMudah ditimbulkan4Test dengan rangsang (kursi putar, irigasi telinga)Dominasi arah jarang ditemukan Sering ditemukan 5Fiksasi mata Tidak terpengaruh Terhambat