TUGAS SINTAKSIS

download TUGAS SINTAKSIS

of 14

Transcript of TUGAS SINTAKSIS

TENTANG KALIMAT Dosen Pengampu : Drs. Sudarmaji, M.Pd Kelas : III A Bahasa dan Sastra Indonesia

NAMA1. 2. 3. 4.

NPM 101210137 101210142 101210151 101210166

Kumala Sari Lidiya Maizar Rahman Meli Yanti

Sintaksis adalah telaah mengenai pola-pola yang dipergunakan sebagai sarana untuk menggabung kata menjadi kalimat (Stryker, 1969 : 21). Dalam hal ini akan khusus membahas tentang kalimat. Kalimat adalah satuan bahasa yang secara relatif dapat berdiri sendiri, yang mempunyai pola intonasi akhir dan yang terdiri dari klausa (Cook, 1971 : 39-40; Elson dan Pickett, 1969 :82).

Jumlah dan jenis klausa yang terdapat pada dasar. Kalimat tunggal, bersusun dan majemuk. b. Berdasarkan struktur internal klausa utama Kalimat sempurna dan tak sempurna c. Berdasarkan jenis reponsi yang diharapkan Kalimat pernyataan, pertanyaan dan perintah. d. Berdasarkan sifaft hubungan aktor-aksi Kalimat aktif, pasif, medial, resiprokal.a.

Kalimat

afirmatif dan negatif f. Berdasarkan kesederhanaan dan kelengkapan dasar Kaliamat formata Kalimat transformata Deformata : kalimat urutan, sampingan, elips, tambahan, jawaban dan seruan.

g. Berdasarkan posisinya dalam percakapan Kalimat situsi, urutan dan jawaban h. Berdasarkan konteks dan jawaban yang diberikan Kalimat salam, panggilan, seruan , pertanyaan dan permohonan.

Kalimat majemuk setara adalah gabungan beberapa kalimat tunggal menjadi sebuah kalimat yang lebih besar, dan tiap-tiap kalimat tunggal yang digabungkan itu tidak kehilangan unsurnya. Jenis kalimat setara : a. KMS Sejalan KMS Sejalan biasa KMS Sejalan mengatur KMS Sejalan menguatkan

KMS

Berlawanan biasa, mengganti, mewatasi. c. KMS Penunjukan Penunjukan sebab akibat, waktu, tempat, syarat, alat, tujuan, keadaan, perbandingan, alasan.

Kalimat majemuk rapatan adalah gabungan dari kalimat tunggal dengan menuliskan satu kali unsur yang sama. Macam-macam struktur KMR :

a.b. c. d.

KMR sama S KMR sama P KMR sama O KMR sama A

Kalimat majemuk bertingkat adalah kalimat yang hubungan pola-polanya tidak sederajat, salah satu pada bagian yang lebih tinggi kedudukannya disebut induk kalimat sedangkan yang lebih rendah disebut anak kalimat. contoh : a. kami tidak berangkat b. kami takut kehujanan Hasilnya : kami tidak berangkat, sebab kami takut kehujanan.

KALIMAT EFEKTIFUntuk menyusun kalimat efektif harus dipilih kata-kata yang tepat, seksama (sesuai), lazim. Contoh : Ani sudah(dikasih, diberi) pisang goreng (sama, oleh) ibu.

KALIMAT LOGISKalimat yang masuk akal dapat diterima kebenarannya.

KALIMAT PADUKata yang terdapat pada kalimatnya saling berhubungan sehingga membentuk kalimat yang padu.

KALIMAT HEMATKata yang terdapat pada kalimatnya tidak bertele-tele atau jangan menggunakan kata yang mempunyai makna yang sama karena dapat menimbulkan redundansi.

Kalimat yang mempunyai maksut ataupun tujuan yang sama walaupun katanya berbeda.KALIMAT BERVARIASI

Kalimat yang dapat berubah susunan katanya namun tidak mengubah makna yang terkandung.

Chaer, Abdul. 2009. Sintaksis Bahasa Indonesia. Jakarta : Rineka Cipta. Tarigan; Henry Guntur. 1986. Pengajaran Sintaksis. Bandung : Angkasa Bandung. Tarigan ; Henry Guntur. 1986. Prinsip-prinsip Dasar Sintaksis. Bandung : Angkasa Bandung. Soedjito, Drs., 1990. Kalimat Eektif. Malang : Remaja Rosdakarya. Putrayasa, I. Bagus. 2006. Tata Kalimat Bahasa Indonesia. Bandung : Refika Aditama.

Selalu

semangat untuk tindakan yang positif dan jangan pernah meremehkan kemampuan orang lain, karena sesungguhnya orang yang meremehkan itu adalah orang yang bodoh.