Tugas Demensia Ppt

22
DEMENSIA

description

tugas kelompok

Transcript of Tugas Demensia Ppt

Page 1: Tugas Demensia Ppt

DEMENSIA

Page 2: Tugas Demensia Ppt

KELOMPOK 6

DEDE KAMILUDIN ( DEKA )SOPIAN HADI ( HADI )EHA JULAEHA ( EHA )AYU RAHAYU ( AYU )

(DEMENSIA) Present

Page 3: Tugas Demensia Ppt

DEMENSIA DIANGKAT DARI SEBUAH KISAH

Page 4: Tugas Demensia Ppt

Apakah (DEMENSIA)

• Menurunnya daya ingat / fungsi luhur yg lain

• Merosotnya interaksi sosial

• Cenderung makin berat

Page 5: Tugas Demensia Ppt

DEMENSIA• Perubahan perilaku ( curiga tak beralasan, tak ada

semangat hidup, sulit tidur, cemas berlebihan)

• Perubahan emosi & hubungan sosial

Page 6: Tugas Demensia Ppt

• Kemunduran fungsi intelektual

Lupa nama orang Lupa meletakkan kunci atau kaca mata

Lupa wajah atau suara orang

Tidak dapat berhitung

Sering kesasar Lupa kata apa yang hendak diucapkan (gangguan berbahasa)

Page 7: Tugas Demensia Ppt

Lupa akan perjanjian Gangguan aktivitas sehari- hari :Mandi, berpakaian, Kebersihan diri dll

Tidak memperdulikan norma sosial.

Page 8: Tugas Demensia Ppt

Jadi DEMENSIA adalah Suatu kondisi klinis yang ditandai oleh kemerosotan daya ingat, intelektualitas dan emosional. Sehingga mengakibatkan ketidakmampuan melakukan kegiatan sehari-hari secara normal.

Page 9: Tugas Demensia Ppt

APA PENYEBAB DEMENSIA ?

STRESS

MEROKOK

Page 10: Tugas Demensia Ppt

OBESITAS

KURANG AKTIFITAS“ LEYEH –LEYEH “

Page 11: Tugas Demensia Ppt

MAKAN AN TAK “ SEHAT “

DIABETES

ALKOHOL

Page 12: Tugas Demensia Ppt

HIPERTENSI

PENYAKIT JANTUNG

STROKE

Page 13: Tugas Demensia Ppt

11 Menurunnya daya ingat yang terus terjadi. Pada penderita demensia, “lupa” menjadi bagian keseharian yang tidak bisa lepas.

22 Gangguan orientasi waktu dan tempat, misalnya: lupa hari, minggu, bulan, tahun, tempat penderita demensia berada.

33 Penurunan dan ketidakmampuan menyusun kata menjadi kalimat yang benar, menggunakan kata yang tidak tepat untuk sebuah kondisi, mengulang kata atau cerita yang sama berkali-kali

44Ekspresi yang berlebihan, misalnya menangis berlebihan saat melihat sebuah drama televisi, marah besar pada kesalahan kecil yang dilakukan orang lain, rasa takut dan gugup yang tak beralasan. Penderita demensia kadang tidak mengerti mengapa perasaan-perasaan tersebut muncul.

55 Adanya perubahan perilaku, seperti : acuh tak acuh, menarik diri dan gelisah

SECARA UMUM TANDA DAN GEJALA

Page 14: Tugas Demensia Ppt

KLASIFIKASI DEMENSIA

demensiademensia Frekuensi (%)Frekuensi (%)

Penyakit AlzheimerPenyakit Alzheimer

Demensia vaskularDemensia vaskular

DepresiDepresi

Demensia terkait alkoholDemensia terkait alkohol

Gangguan metabolikGangguan metabolik

Gangguan racunGangguan racun

HidrosefalusHidrosefalus

Trauma otak anoxiaTrauma otak anoxia

Infeksi susunan saraf pusatInfeksi susunan saraf pusat

Tumor otakTumor otak

Trauma otakTrauma otak

Hematoma subduralHematoma subdural

lainnyalainnya

50-6050-60

10-3010-30

5-155-15

1-101-10

1-101-10

1-101-10

1-51-5

1-21-2

1-21-2

1-21-2

1-21-2

1-21-2

10-2010-20

Page 15: Tugas Demensia Ppt

KLASIFIKASI DEMENSIA

1. Stadium 1 ( Amnesia )

2. Stadium II ( Bingung )

3. Stadium III ( Akhir )

Page 16: Tugas Demensia Ppt

PENGOBATAN FARMAKOLOGI

• Golongan acetylcholin estrase inhibitor :– Donepizil hcl 1x5-10mg– Rivastigmin 1x1,5-6mg

• Golongan esterogen me aktivitas cholonergik

• Antioksidan• Nootropik agent• Golongan NSAID

Page 17: Tugas Demensia Ppt

PENGOBATAN NON FARMAKOLOGI

• Menentukan program aktivitas harian• Modifikasi perilaku• Informasi pelatihan kepada keluarga

Page 18: Tugas Demensia Ppt

TUJUAN PENGOBATAN DEMENSIA

• Mempertahankan kualitas hidup• Memperlambat progresivitas• Mengobati penyakit penyerta• Membantu keluarga, memberi• informasi cara-cara penanganan

yang manfaat

Page 19: Tugas Demensia Ppt

PENCEGAHAN / PERAN KELUARGA

1. Mempertahankan lingkungan yang familiar akan membantu penderita tetap memiliki orientasi. Kalender yang besar, cahaya yang terang, jam dinding dengan angka-angka yang besar atau radio juga bisa membantu penderita tetap memiliki orientasi.

2. Menyembunyikan kunci mobil dan memasang detektor pada pintu bisa membantu mencegah terjadinya kecelekaan pada penderita yang senang berjalan-jalan.

3. Menjalani kegiatan mandi, makan, tidur dan aktivitas lainnya secara rutin, bisa memberikan rasa keteraturan kepada penderita.

4. Memarahi atau menghukum penderita tidak akan membantu, bahkan akan memperburuk keadaan.

5. Meminta bantuan organisasi yang memberikan pelayanan sosial dan perawatan, akan sangat membantu.

Page 20: Tugas Demensia Ppt

SADARI PIKUN SEDARI DIRI

Page 21: Tugas Demensia Ppt

Sehat & bahagia di usia lanjut ……

SADARI PIKUN SEDARI DINI

MARI KITA CEGAH DEMENSIA DIKEMUDIAN HARI

Page 22: Tugas Demensia Ppt

VASCULAR DEMENTIA