Translate Jurnal ND JEAN

3
7/23/2019 Translate Jurnal ND JEAN http://slidepdf.com/reader/full/translate-jurnal-nd-jean 1/3 Diabetic Nephropathy A Review of the Natural History, Burden, Risk Factors and Treatment  Nefropati diabetik (DN) mengacu pada karakteristik kelainan ginjal struktural dan fungsional pada pasien dengan diabetes. Kelainan struktural termasuk hipertrofi ginjal, peningkatan ketebalan membran dasar glomerular, nodular dan penyebaran glomerulosklerosis, atrofi tubular, dan fibrosis interstisial. DN dapat dibagi menjadi lima tahap: 1) tahap hipertrofi aal ditandai dengan peningkatan aliran  plasma ginjal dan !"#$ %) tahap  silent  (diam), berhubungan dengan perubahan morfologi halus, termasuk penebalan membran basal glomerulus, hipertrofi glomerulus, mesangial, dan perluasan tubulointerstitial$ &) DN incipient  (aal) ditandai dengan mikroalbuminuria dengan kemungkinan timbulnya hipertensi$ ') DN overt  (DN lahir) ditandai dengan proteinuria dipstickpositif$ dan ) penyakit ginjal stadium akhir (*+#D) dengan uremia. +ulit untuk mendokumentasikan  berbagai tahapan pada pasien diabetes dalam praktek klinis karena faktor  pembaur, seperti pengobatan tekanan darah, yang merubah riayat alami DN. Faktor Risiko Nefropati Diabetik Kerentanan genetik #as (DN meningkat pada orang kulit hitam dibandingkan dengan Kaukasia) eningkatan tekanan darah (tekanan darah abnormal ditemukan albuminuria) eningkatan gula darah (DN lebih mungkin berkembang pada pasien dengan tingkat kontrol glikemik lebih rendah) -iperfiltrasi mur (bertambahnya usia berhubungan dengan peningkatan abnormal laju ekskresi albumin urin) /enis Kelamin lakilaki (lakilaki %,0 kali lebih risiko)

Transcript of Translate Jurnal ND JEAN

Page 1: Translate Jurnal ND JEAN

7/23/2019 Translate Jurnal ND JEAN

http://slidepdf.com/reader/full/translate-jurnal-nd-jean 1/3

Diabetic Nephropathy A Review of the Natural

History, Burden, Risk Factors and Treatment

 Nefropati diabetik (DN) mengacu pada karakteristik kelainan ginjal struktural dan

fungsional pada pasien dengan diabetes. Kelainan struktural termasuk hipertrofi

ginjal, peningkatan ketebalan membran dasar glomerular, nodular dan penyebaran

glomerulosklerosis, atrofi tubular, dan fibrosis interstisial. DN dapat dibagi

menjadi lima tahap: 1) tahap hipertrofi aal ditandai dengan peningkatan aliran

 plasma ginjal dan !"#$ %) tahap  silent   (diam), berhubungan dengan perubahan

morfologi halus, termasuk penebalan membran basal glomerulus, hipertrofi

glomerulus, mesangial, dan perluasan tubulointerstitial$ &) DN incipient   (aal)

ditandai dengan mikroalbuminuria dengan kemungkinan timbulnya hipertensi$ ')

DN overt  (DN lahir) ditandai dengan proteinuria dipstickpositif$ dan ) penyakit

ginjal stadium akhir (*+#D) dengan uremia. +ulit untuk mendokumentasikan

 berbagai tahapan pada pasien diabetes dalam praktek klinis karena faktor 

 pembaur, seperti pengobatan tekanan darah, yang merubah riayat alami DN.

Faktor Risiko Nefropati Diabetik 

• Kerentanan genetik

• #as (DN meningkat pada orang kulit hitam dibandingkan dengan Kaukasia)

• eningkatan tekanan darah (tekanan darah abnormal ditemukan albuminuria)

• eningkatan gula darah (DN lebih mungkin berkembang pada pasien dengan

tingkat kontrol glikemik lebih rendah)

• -iperfiltrasi

• mur (bertambahnya usia berhubungan dengan peningkatan abnormal laju

ekskresi albumin urin)

• /enis Kelamin lakilaki (lakilaki %,0 kali lebih risiko)

Page 2: Translate Jurnal ND JEAN

7/23/2019 Translate Jurnal ND JEAN

http://slidepdf.com/reader/full/translate-jurnal-nd-jean 2/3

• Dislipidemia (lipid berperan dalam pengembangan dan perkembangan cedera

glomerulus, tingkat kolesterol berhubungan dengan ekskresi albumin urin pada pasien microalbuminuric dengan diabetes tipe%, kadar kolesterol total serum

lebih tinggi dan kolesterol -D rendah berhubungan dengan kejadian

insufisiensi 2 ketidakcukupan fungsi ginjal. )

ntervensi !en"obatan dala Diabetes Nefropati 

• Kontrol !likemik (menunda perkembangan mikroalbuminuria, menstabilkan

atau mengurangi ekskresi protein pada pasien dengan mikroalbuminuria dan

 proteinuria terbuka, dan memperlambat laju perkembangan gagal ginjal kronis)

• engobatan hipertensi (menurunkan tekanan darah meliputi β blocker, calcium

channel blockers, dan diuretic)

• enghentian merokok

• embatasan rotein (pembatasan protein dan fosfor mengurangi penurunan laju

filtrasi glomerulus, tekanan darah rendah, dan menstabilkan fungsi ginjal)

• engendalian dislipidemia

• 3erapi penggantian ginjal (engganti ginjal yang tersedia untuk pasien dengan

*+#D dari diabetes meliputi dialisis peritoneal, hemodialisis, dan transplantasi

ginjal)

• endekatan multifaktorial (pendekatan terapi optimal dalam pengobatan DN

adalah terapi kombinasi intensif untuk hiperglikemia, hipertensi,

mikroalbuminuria, dan dislipidemia. pendekatan multifaktorial menargetkan

kontrol ketat gula darah, lipid, dan tekanan darah dan penggunaan 45*6 dan

4#7 pada pasien proteinuric akan lebih baik)

Page 3: Translate Jurnal ND JEAN

7/23/2019 Translate Jurnal ND JEAN

http://slidepdf.com/reader/full/translate-jurnal-nd-jean 3/3

• 3erapi !abungan untuk pengobatan hiperglikemia, hipertensi, dan

dislipidemia.

!ence"ahan DN

paya mencegah DN harus dilakukan di tingkat primer, sekunder, dan tersier.

encegahan primer bertujuan mencegah diabetes seperti 8odifikasi gaya hidup,

9lahraga, 6nterensi farmakologis menggunakan obat penurun glukosa.

encegahan sekunder memerlukan kontrol ketat glukosa darah, lipid, dan tingkat

tekanan darah. encegahan tersier melibatkan skrining untuk proteinuria dan

 pengobatan yang tepat.