teori jean ball kebidanan

16
Teori Jean Ball 1. Amanda P 2. Eva Fransiska 3. Fiki Amalia 4. Piala K 5. Retno Budiyanti 6. Rizka Fadilla 7. Yuliana afrilianti

description

teori asuhan pelayanan kebidanan menurut jean ball

Transcript of teori jean ball kebidanan

Page 1: teori jean ball kebidanan

Teori Jean Ball

1. Amanda P2. Eva Fransiska3. Fiki Amalia

4. Piala K5. Retno Budiyanti

6. Rizka Fadilla7. Yuliana afrilianti

Page 2: teori jean ball kebidanan

JEAN BALL

LATAR BELAKANG

PENGERTIAN TEORI JEAN BALL

MODEL KONSEPTUAL

ASUHAN KEBIDANAN

TUJUAN ASUHAN

MATERNITAS

TEORI JEAN BALL

HIPOTESA TEORI JEAN

BALL

HASIL PENELITIAN KONSEP BALL

Page 3: teori jean ball kebidanan

LATAR BELAKANG

Selama masa nifas ibu akan mengalami berbagai perubahan. Perubahan yang terjadi pada masa nifas tidak hanya terjadi secara fisik saja, melainkan juga psikologis atau kejiwaan. Sehingga, pemberian edukasi tentang informasi yang berkaitan dengan masa nifas sangat perlu diberikan pada ibu dalam masa nifas.

Setiap masa nifas dapat berkembang menjadi masalah atau komplikasi. Oleh karena itu, pelayanan/asuhan merupakan cara penting untuk memonitor dan mendukung kesehatan ibu nifas normal dan mengetahui secara dini bila ada penyimpangan yang ditemukan dengan tujuan agar ibu dapat melalui masa nifasnya dengan selamat dan bayinyapun sehat.

BACK NEXT

Page 4: teori jean ball kebidanan

Model Konseptual Asuhan Kebidanan

Model merupakan suatu contoh atau peraga untuk menggambarkan sesuatu.

Model kebidanan merupakan bentuk pedoman sebagai kerangka kerja seorang bidan dalam memberikan asuhan kebidanan.

Model asuhan kebidanan yaitu kehamilan dan persalinan merupakan suatu proses kehidupan normal. Konsep ialah penopang teori yang menjelaskan suatu teori dalam suatu observasi atau penelitian yang dapat diuji.

Model konsteptual kebidanan ialah gambaran abstrak dari suatu ide yang menjadi dasar suatu disiplin ilmu kebidanan.

BACK

NEXT

Page 5: teori jean ball kebidanan

Tujuan Asuhan Maternitas

Agar ibu mampu melaksanakan tugasnya sebagai ibu baik fisik maupun psikologis. Psikologis dalam hal ini tidak hanya pengaruh emosional tetapi juga proses emosional agar tujuan akhir memenuhi kebutuhan untuk menjadi orang tua terpenuhi. Kehamilan, persalinan dan postpartum adalah masa untuk mengadopsi peran baru.

NEXT

BACK

Page 6: teori jean ball kebidanan

HYPOTESA BALL

Respon emosional wanita terhadap perubahan yang terjadi bersamaan dengan kelahiran anak  yang mempengaruhi personality seseorang dan dengan dukungan yang berarti mereka mendapatkan sistem keluarga dan sosial.

BACK

NEXT

Page 7: teori jean ball kebidanan

Pengertian Teori Jean Ball

Teori Jean Ball adalah dasar pemikiran menurut penelitian yang bernama Jean Ball, yang konsekuensinya telah diuji dan menunjukkan hasil yang nyata.

Teori ini mengemukakan tentang keseimbangan emosional ibu, yang diibaratkan pada kursi “goyang”. Teori ini sering disebut teori kursi goyang karna tingkat emosional seorang ibu harus berada pada titik seimbang (stabil) sehingga mirip dengan kursi goyang dimana beban harus seimbang pada titik tumpu, karena jika tidak kursi akan condong kearah yang memiliki beban yang berat, begitu juga dengan pengendalian emosional seseorang, jika seseorang (wanita) mampu mengendalikan tingkat emosionalnya berarti orang tersebut memiliki tingkat emosional yang rendah dan terkendali atau sebaliknya.

Semua itu dapat kita lihat dalam berbagai keunikan tindakan yang diambil ibu dalam mendidik dan membesarkan anak-anaknya.

BACK

NEXT

Page 8: teori jean ball kebidanan

TEORI BALL:

TEORI PERUBAHAN

TEORI STRESS, COPING DAN

SUPPORT

TEORI DASAR

NEXT

BACK

Page 9: teori jean ball kebidanan

TEORI JEAN BALL

Teori Kursi Goyang-Keseimbangan emosional ibu. Dalam teori kursi goyang, kursi yang dibentuk dalam 3 elemen :1. Pelayanan maternitas 2. Pandangan masyarakat terhadap keluarga 3. Sisi penyanggah/support terhadap

kepribadian wanita.

Page 10: teori jean ball kebidanan

Hasil penelitian

Terdapat tiga faktor yang memengaruhi keadaan emosional ibu saat postpartum, yaitu:1. Kepribadian ibu2. Dukungan dari keluarga/ lingkungan sosial3. layanan yang diberikan oleh

petugas layanan maternitas

Page 11: teori jean ball kebidanan

• Bila semua faktor diatas positif, maka derajat emosi baik.

• Bila semua faktor tersebut negatif, maka derajat keadaan emosi buruk.

• semua faktor diatas digambarkan sebagai kursi geladak, dengan layanan maternitas sebagai landasannya, dan tiang penyangganya adalah dukungan keluarga serta kepribadian ilmu.

BACK NEXT

Page 12: teori jean ball kebidanan

Konsep Ball

• Wanita/women

• Kesehatan/health

• Enviroment/lingkungan

• Kebidanan/midwifery

Page 13: teori jean ball kebidanan

TEORI DASAR

Konsep dasar untuk menjadi seorang ibu meliputi berbagai aspek di antaranya:1. Butuh kesiapan jasmani

dan rohani2. Dukungan dari pihak keluarga

NEXT

BACK

Page 14: teori jean ball kebidanan

TEORI PERUBAHAN

Perubahan mental ibu sebelum dan sesudah menjadi ibu akan jelas terlihat dalam kehidupan baik itu secara fisik maupun psikologis si ibu. Secara fisik dapat kita lihat pada perubahan bentuk tubuh setelah melahirkan anak. Sedangkan secara psikologis misalnya dalam pematangan mental (pendewasaan sikap) setelah melahirkan (post partum) ibu tidak hanya berfikir untuk dirinya sendiri tetapi untuk anak dan keluarganya. NEXT

BACK

Page 15: teori jean ball kebidanan

TEORI STREES,COPING DAN SUPPORT

Tingkat emosional sangat mempengaruhi mental ibu, oleh karena itu dukungan atau support dan motifasi dari keluarga terhadap perubahan-perubahan yang timbul terutama perubahan yang bersifat positif, support dari orang-orang terdekat si ibu sangat penting dan di perlukan untuk menghindari stress, depresi post partum dan dampak-dampak negatif lainnya.

NEXT BACK

Page 16: teori jean ball kebidanan

SEKIAN DAN TERIMA KASIH