Suhu Berat Tinggi Mbak,Nisa

8/17/2019 Suhu Berat Tinggi Mbak,Nisa

1/24

I JUDUL

Suhu tubuh, Berat Badan, dan Tinggi Badan

II TUJUANTujuan praktikum ini yaitu sebagai berikut:

1. Mengetahui tempat pengukuran suhu tubuh

2. Mengetahui beberapa faktor yang mempengaruhi suhu tubuh

3. Mengetahui cara mengukur suhu tubuh

. Mengukur suhu tubuh

!. Mengetahui cara mengukur berat badan dan tinggi badan

". Mengukur berat badan dan tinggi badan

#. Menghitung ni$ai %ndeks Massa Tubuh & Body Mass Index'

III DASAR TEORI

(engaturan suhu tubuh &termoregu$asi', pengaturan cairan tubuh, dan ekskresi

ada$ah e$emen)e$emen dari homeostasis. *a$am termoregu$asi dikena$ adanya he+an

berdarah dingin dan he+an berdarah panas. tau biasa disebut dengan menggunakan

isti$ah ektoterm dan endoterm yang berhubungan dengan sumber panas utama tubuh

he+an. -ktoterm ada$ah he+an yang panas tubuhnya berasa$ dari $ingkungan &menyerap

panas $ingkungan'. Suhu tubuh he+an ektoterm cenderung berf$uktuasi, tergantung

pada suhu $ingkungan. e+an da$am ke$ompok ini ada$ah anggota in/ertebrata, ikan,

amphibia, dan repti$ia. Sedangkan endoterm ada$ah he+an yang panas tubuhnya berasa$

dari hasi$ metabo$isme. Termoregu$asi merupakan proses homeostasis untuk menjaga

agar suhu tubuh suatu he+an tetap da$am keadaan stabi$ atau steady state, dengan cara

mengontro$ dan mengatur keseimbangan antara banyaknya energi &panas' yang

diproduksi &termogenesis' dengan energi &panas' yang di$epaskan &termo$isis' &%snaeni,

200"'. Mekanisme termoregu$asi yang baik dapat mendukung tercapainya T- &eutra$

Therma$ -n/ironment'. T- merupakan suhu atau kondisi $ingkungan dimana suhu

tubuh da$am kondisi norma$ dengan penge$uaran ka$ori dan konsumsi oksigen minima$

&urnia+an dkk, 2013'.

Suhu tubuh he+an ini $ebih konstan. -ndoterm umum dijumpai pada ke$ompok

burung &/es', dan mama$ia. (engaruh suhu pada $ingkungan, he+an dibagi menjadi

dua go$ongan, yaitu poiki$oterm dan homoiterm. (oiki$oterm suhu tubuhnya

dipengaruhi o$eh $ingkungan. Suhu tubuh bagian da$am $ebih tinggi dibandingkan

dengan suhu tubuh $uar. e+an seperti ini juga disebut he+an berdarah dingin. *an

he+an homoiterm sering disebut he+an berdarah panas. Suhu inti ada$ah suhu dida$am


2/24

bagian tengah tubuh &organ)organ abdomen dan toraks, susunan saraf pusat, dan otot

rangka' yang secara homeostatis dipertahankan pada suhu sekitar 3#, o4 &Sher+ood,

2001'. yaitu sebagai contro$ing factor yang dapat mempengaruhi akti/itas fisio$ogis dan

biokimia organisme. (erubahan suhu berpengaruh terhadap beberapa proses, antara $ain

pengambi$an pakan, peme$iharaan tubuh, sintesis protein, $aju metabo$isme, proses

en5imatis, pernapasan dan reproduksi &Sari, 2012'.

(emakaian energi o$eh tubuh, menghasi$kan panas yang penting da$am

pengaturan suhu. Sebagian besar energi makanan akhirnya diubah menjadi energi panas.

(er$unya tubuh menghasi$kan panas secara interna$ karena manusia hidup di $ingkungan

yang suhunya $ebih dingin dari suhu tubuhnya. (embentukkan panaspun akhirnya

bergantung pada peristi+a oksidasi bahan metabo$ik makanan. %nteraksi6pertukaran

panas antara he+an dan $ingkungannya dapat terjadi me$a$ui empat cara yaitu konduksi,

kon/eksi, radiasi, dan e/aporasi. *a$am $ingkungan akuatik, he+an tidak mungkin

me$epaskan panas tubuh dengan cara e/aporasi. (e$epasan panas me$a$ui radiasi juga

sangat keci$ kemungkinannya karena air merupakan penyerap radiasi inframerah yang

efektif &%snaeni, 200"'.

Suhu tubuh yang biasa dikatakan norma$ berkisar pada 3#o4. amun,

sebenarnya tidak ada suhu yang norma$, karena suhu ber/ariasi dari organ ke organ.

*a$am termoregu$atorik, tubuh dapat dianggap sebagai suatu inti di tengah &centra$

core' dengan $apisan pembungkus di sebe$ah $uar &outer she$$'. 7ang termasuk suhu inti

berada pada organ)organ abdomen dan toraks, sistem saraf pusat serta otot rangka. Suhu

inti interna$ ini$ah yang dianggap sebagai suhu tubuh yang harus dipertahankan

kestabi$annya. (enambahan panas harus seimbang dengan pengurangan panas agar suhu

inti tetap stabi$. Suhu inti mengandung panas tota$ tubuh maka untuk mempertahankan

kandungan panas yang konstan sehingga suhu inti stabi$. (emasukan panas me$a$ui penambahan panas dari $ingkungan eksterna$ dan produksi panas interna$. Sedangkan

pengurangan panas terjadi me$a$ui pengurangan panas dari permukaan tubuh yang

terpejan ke $ingkungan eksterna$. Biasanya manusia berada di $ingkungan yang suhunya

$ebih dingin daripada tubuh mereka, sehingga ia harus terus menerus menghasi$kan

panas secara interna$ untuk mempertahankan suhu tubuhnya. (embentukan panas

akhirnya bergantung pada oksidasi bahan bakar metabo$ik yang berasa$ dari makanan

&%snaeni, 200"'.


3/24

arena fungsi se$ peka terhadap f$uktuasi suhu interna$, manusia secara

homeostatis mempertahankan suhu tubuh pada tingkat yang optima$ bagi ke$angsungan

metabo$isme yang stabi$. Bahkan peningkatan suhu tubuh sedikit saja sudah dapat

menimbu$kan gangguan fungsi saraf dan denaturasi protein yang ire/ersibe$. Suhu

tubuh norma$ secara tradisiona$ dianggap berada pada 3#o4 &8,"o9'. amun

sebenarnya tidak ada suhu tubuh norma$; karena suhu ber/ariasi dari organ ke organ.

*ari sudut pandang termoregu$atorik, tubuh dapat dianggap sebagai suatu inti di tengah

&centra$ core' dengan $apisan pembungkus di sebe$ah $uar &outer she$$'. Suhu di inti

bagian da$am yang terdiri dari organ)organ abdomen dan toraks, sistem saraf pusat,

serta otot rangka, umumnya re$ati/e konstan sekitar 3#,o4 &100o9' . Suhu inti interna$

ini$ah yang dianggap sebagai suhu tubuh dan menjadi subjek pengaturan ketat untuk

mempertahankan kestabi$annya. Suhu ku$it dapat berf$uktuasi antara 20o4 &"o9' dan

0o4 &10o9' tanpa menga$ami kerusakan. %ni karena suhu ku$it sengaja diubah)ubah

sebagai tindakan kontro$ untuk membantu mempertahankan agar suhu di tengah tetap

konstan &Sher+ood, 2001'.

Suhu ora$ rata)rata ada$ah 3#o4 &8,"o9', dengan rentang norma$ 3",1 sampai 3#,

04 &8#)8809'. Suhu rektum rata)rata sekitar 0,"o4 &1o9' $ebih tinggi, yaitu 3#,"o4

&88,#o

9', berkisar dari 3",1 sampai 3#,o

4 &8#)100o

9'. ukuran tersebut bukan

merupakan petunjuk abso$ute suhu inti interna$, yang rata)rata sekitar 3#,o4 &100o9'.


4/24

. arena mekanisme pengatur suhu tidak 100> efektif, suhu inti dapat sedikit

berubah)ubah jika tubuh terpajan ke suhu yang ekstrim.

*engan demikian, suhu inti dapat ber/ariasi antara sekitar 3!,"o4 sampai 0o4

&8"o9)10o9', tetapi biasanya menyimpang kurang dari beberapa derajat. i$ai yang

re$atif konstan ini dimungkinkan o$eh adanya berbagai mekanisme termoregu$atorik

yang dikoordinasikan o$eh hipota$amus.

ipota$amus berfungsi sebagai thermostat tubuh. ipota$amus sebagai pusat

intergrasi termoregu$asi tubuh, menerima informasi aferen mengenai suhu di berbagai

bagian tubuh dan memu$ai penyesuaian)penyesuaian terkoordinasi yang sangat rumit

da$am mekanisme penambahan atau pengurangan panas sesuai dengan keper$uan untuk

mengkoreksi setiap penyimpangan suhu inti dari patokan norma$;. ipota$amus

mampu berespons terhadap perubahan suhu darah sekeci$ 0,0104. tingkat respons

hipota$amus terhadap penyimpangan suhu tubuh disesuaikan secara sangat cermat,

sehingga panas yang dihasi$kan atau dike$uarkan sangat sesuai dengan kebutuhan untuk

memu$ihkan suhu ke norma$ &%snaeni, 200"'.

?ntuk membuat penyesuaian)penyesuaian hingga terjadi keseimbangan antara

mekanisme pengurangan panas dan mekanisme penambahan serta konser/asi panas,

hipota$amus harus secara terus menerus mandapat informasi mengenai suhu ku$it dan

suhu inti me$a$ui reseptor)reseptor khusus yang peka suhu yang disebut termoreseptor.

Termoreseptor perifer memantau suhu ku$it di se$uruh tubuh dan menya$urkan informasi

mengenai perubahan suhu permukaan ke hipota$amus. Suhu inti dipantau o$eh

termoreseptor sentra$, yang ter$etak di hipota$amus itu sendiri serta di tempat $ain di

susunan saraf pusat dan organ)organ abdomen. *i hipota$amus terdapat dua pusat

pengaturan suhu. @egio posterior diaktifkan o$eh suhu dingin dan kemudian memici

ref$eA)ref$eks yang memperantarai produksi panas dan konser/asi panas. @egio anterior,yang memperantarai pengurangan panas &Sher+ood, 2001'.

egemukan dan obesitas merupakan dua ha$ yang berbeda. amun, keduanya

sama)sama menunjukkan adanya penumpukan $emak yang ber$ebihan di da$am tubuh,

yang ditandai dengan peningkatan ni$ai indeks masa tubuh di atas norma$. egemukan

ada$ah ke$ebihan berat badan sehingga seseorang yang menga$ami kegemukan akan

tampak besar dan bu$at. Tetapi ukuran besar tersebut be$um tentu merupakan

kegemukan karena kegemukan mempunyai kriteria tertentu. egemukan dini$ai dengan


5/24

menggunakan indeks massa tubuh dimana dengan membandingkan berat badan dan

tinggi badan &


6/24

IV METODE PENELITIAN

I.1 Waktu dan Tempat

%.1.1

• ir es

!." #a$a %e$&a

.3.1 (engukuran suhu tubuh

.3.1.1 (engukuran suhu tubuh pada ora$

Menyiapkan termometer tubuh dan mensteri$kannya dengan

a$koho$ dan di$ap dengan menggunakan kapas

Me$etakkan termometer diba+ah $idah probandus dan mu$ut

probandus tertutup, dibiarkan hingga termometer berbunyi dan

kemudian dicatat suhunya

(robandus bernafas dengan mu$ut dengan keadaan mu$ut terbuka

se$ama 2 menit, kemudian me$etakkan tertmometer diba+ah $idah

dan mu$ut da$am kondisi tertutup kemudian mencatat hasi$nya

sete$ah termometer berbunyi


7/24

.3.1.2 (engukuran suhu tubuh aksia$

.3.1.3 (engukuran berat badan

(robandus berkumur dengan air es se$ama 1 menit, kemudian

me$etakkan termometer diba+ah $idah dan mu$ut da$am kondisi

tertutup kemudian dicatat hasi$nya sete$ah termometer berbunyi

Mensteri$kan termometer dengan a$koho$ dan kapas

Me$etakkan termometer pada ketiak sampai termometer berbunyi

Mencatat hasi$ pengukuran

G( me$akukan akti/itas o$ahraga se$ama !)10 menit

Mensteri$kan termometer dengan a$koho$ dan kapas

Me$etakkan termometer pada ketiak sampai termometer berbunyi

Mencatat hasi$ pengukuran

Menyiapkan a$at penimbang dan me$akukan ka$ibrasi

Menangga$kan semua benda yang mungkin menambah berat badan

probandus kemudian probandus berdiri diatas timbangan

Mencatat hasi$ pengukuran serta mengukur berat badan idea$

probandus


8/24

.3.1. (engukuran tinggi badan

.3.1.! Mengukur Berat Badan %dea$ dan %ndeks Massa Tubuh

Berat badan idea$ H TB I 100 &J10>'

%ndeks Massa Tubuh H

Berat Badan(kg)

Tinggi Badan2(m)

Menyiapkan a$at pengukur tinggi badan dan me$akukan ka$ibrasi

Me$epas a$as kaki probandus dan probandus berdiri tegak dengan

pandangan $urus kedepan serta tangan disamping

Mengukur jarak antara te$apak kaki dengan bagian atas kepa$a dan

kemudian mencatat hasi$nya serta menghitung indeks massa tubuh

probandus


9/24

V. 'ASIL PEN(AMATAN

).1 Ta*el pen+uku$an ,uu tu*u

N- NamaU,a

/tn0

(en

de$

Suu ak,la$ /#0 Suu -$al /#0

I,t$aat Aktta, Mulut

te$tutup

Mulut

te$*uka

%umu$

a$ e,

1 M. -fendi21

E 3","04 3",#04 3",! 04 3",!04 3", 04

2 Be$$a @.E. 20 ( 3!,04 3",04 3",!04 3",04 3,104

3 -r/an

(rasetyo22

E 3",2 04 3",!04 3#04 3",!04 3",104

Tesa E. 21 ( 3",#0

4 3",0

4 3!,"0

4 3","0

4 3,0

4

! -$ok .9. 21 ( 3!,04 3",304 3",#04 3",#04 33,304

" Mia @.*. 20 ( 3!,04 33,!04 3!,804 3"04 32 04

# 7u$i

rahmat21

E 3!,04 3",104 3",04 3"04 3,04

M. @oy 21 E 3",204 3!,8304 3",#04 3","04 304

).2 Ta*el Pen+uku$an Be$at Badan Ideal dan B-d3 Ma,, Inde4

N-. NamaU,a

/tn0(ende$

Be$at

Badan

/k+0

Tn++

Badan

/m0

Be$at

Badan

Ideal

/k+0

B-d3

Ma,,

Inde4

/k+5m0

1 M. -fendi 21 Eaki)$aki ! 1,"0 !0 1#,1

2 Be$$a @.E. 20 (erempuan 1,! 1,"! 3",! 18,33

3-r/an

(rasetyo

22 Eaki)$aki !0 1,"3 !3 1,#3

Tesa E. 21 (erempuan ! 1,! 23,"#

! -$ok .9. 21 (erempuan ",! 1, 3 21,23

" Mia @.*. 20 (erempuan !2 1,"1! ",3 18,82

#7u$i

rahmat21 Eaki)$aki !,2 1,#1 "1 1,"

M. @oy 21 Eaki)$aki 8 1,#! "! 30,#1


10/24

VI PEMBA'ASAN

(raktikum natomi dan 9isio$ogi Manusia pada acara praktikum ka$i ini

tentang suhu tubuh, berat badan, dan tinggi badan. Tujuan praktikum ini

yaitu sebsgai berikut: mengetahui tempat pengukuran suhu tubuh, mengetahui

beberapa faktor yang mempengaruhi suhu tubuh, mengetahui cara mengukur suhu

tubuh, mengukur suhu tubuh, mengetahui cara mengukur berat badan dan tinggi

badan, mengukur berat badan dan tinggi badan, menghitung ni$ai %ndeks Massa Tubuh

& Body Mass Index'.

(engamatan yang di$akukan pada praktikum ini antara $ain pengukuran

temperatur pada ora$, pengukuran temperatur pada aksi$ar, pengukuran berat badan,

pengukuran tinggi badan, pengukuran berat bedan idea$ dan indeks massa tubuh. (ada pengukuran temperatur pada ora$ $angkah kerjanya antara $ain Menyiapkan

termometer tubuh dan mensteri$kannya dengan a$koho$ dan di$ap dengan

menggunakan kapas, Me$etakkan termometer diba+ah $idah probandus dan mu$ut

probandus tertutup, dibiarkan hingga termometer berbunyi dan kemudian dicatat

suhunya, (robandus bernafas dengan mu$ut dengan keadaan mu$ut terbuka se$ama 2

menit, kemudian me$etakkan termometer diba+ah $idah dan mu$ut da$am kondisi

tertutup kemudian mencatat hasi$nya sete$ah termometer berbunyi, (robandus

berkumur dengan air es se$ama 1 menit, kemudian me$etakkan termometer diba+ah

$idah dan mu$ut da$am kondisi tertutup kemudian dicatat hasi$nya sete$ah termometer

berbunyi. emudian untuk pengukuran temperatur pada aksi$ar $angkah kerjanya

antara $ain mensteri$kan termometer dengan a$koho$ dan kapas, me$etakkan

termometer pada ketiak sampai termometer berbunyi, kemudian mencatat hasi$

pengukuran, G( me$akukan akti/itas o$ahraga se$ama !)10 menit, me$etakkan

termometer pada ketiak sampai termometer berbunyi, kemudian mencatat hasi$

pengukuran. (engamatan se$anjutnya yaitu pengukuran berat berat badan, $angkah

kerjanya antara $ain menyiapkan a$at penimbang dan me$akukan ka$ibrasi,

menangga$kan semua benda yang mungkin menambah berat G(, G( berdiri sesuai

dengan posisi tubuh norma$ diatas timbangan, mengukur dan mencatat hasi$

pengukuran. Eangkah kerja ada pengukuran tinggi badan antara $ain menyiapkan a$at

pengukur tinggi badan dan me$akukan ka$ibrasi, tanpa menggunakan a$as kaki, G(

berdiri tegak dengan pandangan $urus ke depan serta tangan disamping, mengukur

jarak antara te$apak kaki dengan bagian atas kepa$a, mengusahakan garis sejajar


11/24

dengan poros tubuh, mencatat hasi$ pengukuran. Sete$ah me$akukan pengukuran berat

badan dan tinggi badan kemudian dihitung Berat Badan %dea$ dan %ndeks Massa Tubuh

G(.

(ada praktikum ka$i ini, dipero$eh hasi$ bah+a setiap G( &objek pene$itian'

memi$iki suhu tubuh yang berbeda)beda. (ada praktikum ini, suhu tubuh G( diukur

me$a$ui aksi$ar dan ora$. asi$ pengamatan yang dipero$eh untuk pengukuran suhu

tubuh me$a$ui aksi$ar dan ora$ dengan probandus $aki)$aki dan perempuan yaitu

sebagai berikut pada pengukuran me$a$ui aksi$ar ketika beristirahat dan berakti/itas

didapatkan hasi$ untuk ke$ompok 1 sebagai probandus yaitu Muhammad -fendi ketika

istirahat suhu tubuhnya 3","04, sedangkan sete$ah berakti/itas suhu tubuhnya 3",#04.

?ntuk ke$ompok 2 sebagai probandus yaitu Be$$a ketika istirahat suhu tubuhnya

3!,04, sedangkan sete$ah berakti/itas suhu tubuhnya 3",04. ?ntuk ke$ompok 3

sebagai probandus yaitu -r/an ketika istirahat suhu tubuhnya 3",2 04, sedangkan

sete$ah berakti/itas suhu tubuhnya 3",!04. ?ntuk ke$ompok sebagai probandus yaitu

Tesa ketika istirahat suhu tubuhnya 3",# 04, sedangkan sete$ah berakti/itas suhu

tubuhnya 3",04. ?ntuk ke$ompok ! sebagai probandus yaitu -$ok ketika istirahat

suhu tubuhnya 3!,04, sedangkan sete$ah berakti/itas suhu tubuhnya 3",304. ?ntuk

ke$ompok " sebagai probandus yaitu Mia ketika istirahat suhu tubuhnya 3!,0

4,

sedangkan sete$ah berakti/itas suhu tubuhnya 33,!04. ?ntuk ke$ompok # sebagai

probandus yaitu 7u$i rahmat ketika istirahat suhu tubuhnya 3!,04, sedangkan

sete$ah berakti/itas suhu tubuhnya 3",104. ?ntuk ke$ompok sebagai probandus yaitu

@oy ketika istirahat suhu tubuhnya 3",204, sedangkan sete$ah berakti/itas suhu

tubuhnya 3!,8304.

Berdasarkan hasi$ pengamatan dapat di$ihat bah+a probandus berjenis ke$amin

perempuan dan probandus $aki)$aki dapat dibandingkan bagaimana perbedaan suhutubuhnya. *ari hasi$ pengamatan, rata)rata suhu pada $aki)$aki $ebih besar atau tinggi

dibanding suhu tubuh perempuan. Suhu tubuh dipengaruhi o$eh jenis ke$amin dimana

suhu tubuh $aki)$aki $ebih besar dari pada perempuan karena pada massa otot pada

$aki)$aki yang cenderung $ebih banyak daripada perempuan. Bi$a massa otot $ebih

banyak maka akan $ebih banyak otot yang berkontraksi da$am tubuh $aki)$aki

dibandingkan perempuan. Bi$a kontraksi $ebih banyak maka panas yang dihasi$kan

juga akan $ebih banyak dan panas ini yang akan meningkatkan suhu tubuh. Se$ain jenis


12/24

ke$amin suhu tubuh juga dipengaruhi o$eh usia, dimana berdasarkan teori semakin tua

usia sesorang maka akan semakin menurun suhunya ha$ tersebut dikarenakan pada

usia tua terjadi penurunan mekanisme contro$ suhu &terutama kontro$ /asomotor',

penurunan jum$ah jaringan subkutan, penurunan akti/itas ke$enjar keringat, serta

penurunan metabo$isme sehingga produksi panas juga semakin berkurang. amun

berdasarkan hasi$ pengamatan tidak menunjukkan demikian, ha$ tersebut kemungkinan

bisa disebabkan karena perbedaan umur yang sedikit &hanya 1 tahun', jika umur

probandus tidak jauh berbeda berarti fisio$ogi yang ada di da$am tubuh mereka juga

tidak jauh berbeda, dimana mekanisme contro$ suhu mereka masih sama)sama

baiknya, jaringan subkutan mereka masih berjum$ah banyak serta metabo$ism mereka

sama)sama be$um menga$ami penurunan. Sehingga suhu para probandus re$ati/e sama

dan tidak sesuai dengan teori. Teori ini kemungkinan akan ber$aku jika probandus

memi$iki perbedaan umur yang agak jauh misa$nya remaja berusia 1# tahun dengan

orang tua berusia 30 tahun, disitu pasti akan dapat dibedakan hasi$ pengukuran suhu

tubuhnya.

Se$ain jenis ke$amin, akti/itas tubuh juga mempengaruhi suhu tubuh pada

manusia, da$am praktikum ini juga di$akukan pengukuran suhu aksi$ar pada saat

probandus berakti/itas dan beristirahat. Berdasarkan hasi$ pengamatan dapat di$ihat

bah+a suhu praktikan sesudah berakti/itas $ebih besar dari pada suhu sebe$um

akti/itas &istirahat', ha$ tersebut dikarenakan pada saat seseorang berakti/itas terjadi

pergerakan otot dimana otot akan berkontraksi dan bere$aksasi se$ain itu juga terjadi

peningkatan sup$ai darah serta metabo$ism karbohidrat dan $emak yang semakin besar,

dari peristi+a tersebut maka akan dihasi$kan panas tubuh yang besar. amun dari hasi$

pengamatan tersebut terdapat beberapa probandus yang tidak terjadi peningkatan suhu

tubuh sete$ah berakti/itas ma$ah diba+ah suhu sebe$um berakti/itas yaitu pada Miadan @oy. a$ tersebut dapat disebabkan karena mungkin probandus tersebut kurang

da$am berakti/itas sehingga tidak ada peningkatan metabo$ism dan ha$ ini berakibat

tubuh tidak menghasi$kan suhu ber$ebih.

Bagian tubuh yang memi$iki suhu sama dengan suhu tubuh sesungguhnya

ada$ah mu$ut, ketiak dan dubur. amun yang sering digunakan ada$ah pengukuran

pada ora$ &mu$ut' dan aksi$ar &ketiak'. *ari hasi$ pengamatan dapat di$ihat bah+a rata)

rata pengukuran suhu tubuh aksi$ar $ebih besar dari pada suhu tubuh ora$. a$ tersebut


13/24

dikarenakan pada bagian aksi$ar &ketiak' merupakan bagian yang tertutup sehingga

suhunya tetap konstan dan tidak terpengaruh o$eh $ingkungan. a$ ini berbeda dengan

ora$ dimana ora$ dapat kontak $angsung dengan $ingkungan sehingga terjadi pertukaran

panas tubuh dengan $ingkungan secara cepat dan panas tubuh akan berpindah ke

$ingkungan.

emudian untuk pengukuran suhu tubuh me$a$ui ora$ di$akukan sebanyak tiga

macam kondisi yaitu da$am keadaan mu$ut tertutup, da$am keadaan mu$ut terbuka dan

sete$ah berkumur dengan air es, hasi$nya yaitu untuk ke$ompok 1 sebagai probandus

yaitu Muhammad -fendi ketika mu$ut tertutup suhu tubuhnya 3",! 04, ketika mu$ut

terbuka suhu tubuhnya 3",!04 dan ketika berkumur es suhu tubuhnya 3", 04. ?ntuk

ke$ompok 2 sebagai probandus yaitu Be$$a ketika mu$ut tertutup suhu tubuhnya

3",!04, ketika mu$ut terbuka suhu tubuhnya 3",04 dan ketika berkumur es suhu

tubuhnya 3,104. ?ntuk ke$ompok 3 sebagai probandus yaitu -r/an Be$$a ketika

mu$ut tertutup suhu tubuhnya 3#04, ketika mu$ut terbuka suhu tubuhnya 3",!04 dan

ketika berkumur es suhu tubuhnya 3",104. ?ntuk ke$ompok sebagai probandus yaitu

Tesa Be$$a ketika mu$ut tertutup suhu tubuhnya 3!,"04, ketika mu$ut terbuka suhu

tubuhnya 3","04 dan ketika berkumur es suhu tubuhnya 3,04. ?ntuk ke$ompok !

sebagai probandus yaitu -$ok ketika mu$ut tertutup suhu tubuhnya 3",#0

4, ketika

mu$ut terbuka suhu tubuhnya 3",#04 dan ketika berkumur es suhu tubuhnya 33,304.

?ntuk ke$ompok " sebagai probandus yaitu Mia ketika mu$ut tertutup suhu tubuhnya

3!,804, ketika mu$ut terbuka suhu tubuhnya 3"04 dan ketika berkumur es suhu

tubuhnya 32 04. ?ntuk ke$ompok # sebagai probandus yaitu 7u$i rahmat ketika

mu$ut tertutup suhu tubuhnya 3",04, ketika mu$ut terbuka suhu tubuhnya 3"04 dan

ketika berkumur es suhu tubuhnya 3,04. ?ntuk ke$ompok sebagai probandus yaitu

@oy ketika mu$ut tertutup suhu tubuhnya 3",#

0

4, ketika mu$ut terbuka suhu tubuhnya3","04 dan ketika berkumur es suhu tubuhnya 304.

asi$ yang dipero$eh dari ketiga macam kondisi tersebut, rata)rata pengukuran

suhu tubuh terbesar yang didapat yaitu ketika kondisi mu$ut tertutup. a$ tersebut

karena pada saat mu$ut tertutup, suhu udara tidak masuk dida$am mu$ut sehingga tidak

tejadi pertukaran suhu tubuh dengan suhu $ingkungan. a$ ini membuat suhu mu$ut

akan konstan dan sesuai dengan suhu tubuh yang sebenarnya. Sedangkan pada kondisi

mu$ut terbuka, probandus bernafas dengan mu$ut, ketika bernapas me$a$ui mu$ut


14/24

didapatkan hasi$ suhu ora$ menjadi $ebih rendah. a$ ini disebabkan karena terjadi

pertukaran panas tubuh dengan $ingkungan, yaitu tubuh kehi$angan panas, panas

berpindah ke udara seke$i$ing yang $ebih dingin. ?dara yang berkontak dengan

dengan tubuh me$a$ui mu$ut menjadi $ebih hangat dan karenanya menjadi $ebih ringan

dibanding udara dingin. ?dara yang $ebih hangat ini bergerak ke atas dan digantikan

dengan udara yang $ebih dingin. a$ ini$ah yang menyebabkan suhu ora$ menjadi $ebih

rendah. Sedangkan pada kondisi mu$ut sudah berkumur dengan air es, suhu tubuh pada

ora$ &mu$ut' akan menurun, ha$ ini disebabkan terjadi pertukaran panas tubuh secara

konduksi, yaitu perpindahan panas tubuh dengan benda &da$am ha$ ini air es' yang

berbeda suhunya karena terjadi kontak secara $angsung. Se+aktu berkumur dengan air

es, tubuh kehi$angan panasnya karena panas dipindahkan secara $angsung ke air es

yang suhunya $ebih rendah. Fadi, dari hasi$ percobaan seharusnya suhu tubuh yang

tertinggi sampai terendah berturut)turut ada$ah pada kondisi pertama yaitu ora$ &mu$ut'

tertutup, kemudian kondisi kedua yaitu mu$ut terbuka dan kondisi ketiga yaitu

berkumur dengan air es. amun tidak semua hasi$ pengukuran dari probandus sesuai,

seperti pada Be$$a, Tesa dan Mia. etidaksesuaian ini kemungkinan disebabkan karena

human error, dimana pada saat pengukuran suhu tubuh kondisi kedua probandus tidak

benar)benar bernafas menggunakan mu$ut me$ainkan hanya menganga namun tetap

bernafas menggunakan hidung, ha$ ini berarti pertukaran suhu yang terjadi dimu$ut

kurang maksima$.

Se$ain faktor diatas suhu juga dipengaruhi o$eh faktor berat badan dan tinggi

badan. Berat badan juga berpengaruh terhadap tingginya suhu seseorang, semakin

gemuk orang tersebut maka semakin tinggi suhu orang tersebut dan seseorang yang

kurus suhunya $ebih rendah ha$ ini dikarenakan semakin besar berat badan seseorang

maka konsumsi oksigennya akan semakin banyak, ha$ ini berarti $aju respirasinya jugasemakin tinggi, sehingga metabo$ismenya juga tinggi. metabo$isme pada orang kurus

$ebih rendah, sedangkan pada orang gemuk $aju metabo$ismenya tinggi6besar. *engan

tingginya $aju metabo$isme maka akan dihasi$kan panas yang $ebih banyak. (anas

tubuh ini$ah yang menyebabkan peningkatan suhu pada orang yang gemuk.

Seba$iknya orang kurus memi$iki $aju metabo$isme yang $ebih rendah sehingga panas

tubuh yang dihasi$kan dari metabo$isme $ebih sedikit dan menyebabkan suhu $ebih

rendah. Tinggi badan juga berpengaruh, semakin tinggi seseorang maka suhunya


15/24

semakin tinggi ha$ ini karena banyaknya hormon pertumbuhan yang ada, dan ha$ ini

menyebabkan $aju metabo$isme da$am tubuh semakin besar.

Suhu tubuh norma$ berkisar antara 3",!I 3#,!04 tergantung dari usia seseorang.

Suhu ora$ rata)rata ada$ah 3#04 &8,"09', dengan rentang norma$ 3",104 sampai 3#04

&8#)8809'. Suhu rektum rata)rata sekitar 0,"04 &109' $ebih tinggi, yaitu 3#,"04

&88,#09', berkisar dari 3",104 sampai 3#,04 &8#)10009'. ?kuran tersebut bukan

merupakan petunjuk abso$ute suhu inti interna$, yang rata)rata sekitar 3#,04 &10009'.

(ada praktikum ka$i ini, kami me$akukan pengukuran berat badan dengan

menggunakan timbangan berat badan dengan ska$a ki$ogram &kg' diukur dengan

me$epaskan sega$a atribut yang dapat berpengaruh terhadap pengukuran, sedangkan

untuk pengukuran tinggi badan kami menggunakan a$at pengukur tinggi dengan ska$a

centi meter &cm' diukur dari ujung kaki hingga ujung kepa$a dengan kondisi badan

tegak. (engukuran ini akan menunjukkan keseimbangan antara ka$ori yang tersedia

dengan penge$uaran energi, massa otot, $emak tubuh dan penyimpanan protein.

Menurut uyton &188!', masukan makanan harus se$a$u cukup untuk mensup$ai

kebutuhan metabo$isme tubuh dan tidak cukup menimbu$kan obesitas. Fuga, karena

berbagai makanan mengandung berbagai bagian protein, karbohidrat, dan $emak,

keseimbangan yang sesuai harus dipertahankan antara berbagai jenis makanan tersebut

sehingga semua segmen sistem meabo$isme tubuh dapat disup$ai dengan bahan yang

dibutuhkan.

(ada praktikum ini dengan menggunakan probandus $aki)$aki dan probandus

perempuan, dipero$eh hasi$ yaitu sebagai berikut pada ke$ompok 1 sebagai probandus

yaitu Muhammad -fendi berusia 21 tahun dengan berat badan yaitu ! kg, tinggi

badan yaitu 1,"0, berat badan idea$ yaitu !0 kg, body mass indeA yaitu 1#,1 kg6m.

(ada ke$ompok 2 sebagai probandus yaitu Be$$a @hea berusia 20 tahun dengan berat badan yaitu 1,! kg, tinggi badan yaitu 1,"!, berat badan idea$ yaitu 3",! kg, body

mass indeA yaitu 18,33 kg6m. (ada ke$ompok 3 sebagai probandus yaitu -r/an

(rasetyo berusia 22 tahun dengan berat badan yaitu !0 kg, tinggi badan yaitu 1,"3,

berat badan idea$ yaitu !3 kg, body mass indeA yaitu 1,#3 kg6m. (ada ke$ompok

sebagai probandus yaitu Tesa Eusidiyah berusia 21 tahun dengan berat badan yaitu !

kg, tinggi badan yaitu 1,!, berat badan idea$ yaitu kg, body mass indeA yaitu 23,"#

kg6m. (ada ke$ompok sebagai probandus yaitu Tesa Eusidiyah berusia 21 tahun


16/24

dengan berat badan yaitu ! kg, tinggi badan yaitu 1,!, berat badan idea$ yaitu kg,

body mass indeA yaitu 23,"# kg6m. (ada ke$ompok ! sebagai probandus yaitu -$ok

ur berusia 21 tahun dengan berat badan yaitu ",! kg, tinggi badan yaitu 1,, berat

badan idea$ yaitu 3 kg, body mass indeA yaitu 21,23 kg6m. (ada ke$ompok " sebagai

probandus yaitu Mia @oosma$isa berusia 20 tahun dengan berat badan yaitu !2 kg,

tinggi badan yaitu 1,"1!, berat badan idea$ yaitu ",3! kg, body mass indeA yaitu

18,82 kg6m. (ada ke$ompok # sebagai probandus yaitu 7u$i rahmat berusia 21 tahun

dengan berat badan yaitu !,2 kg, tinggi badan yaitu 1,#1, berat badan idea$ yaitu "1

kg, body mass indeA yaitu 1," kg6m. (ada ke$ompok sebagai probandus yaitu

Muhammad @oy berusia 21 tahun dengan berat badan yaitu 8 kg, tinggi badan yaitu

1,#!, berat badan idea$ yaitu "! kg, body mass indeA yaitu 30,#1 kg6m.

*ari hasi$ pengukuran berat badan dan tinggi badan yang berbeda)beda dari

setiap G(. (erbedaan itu dikarenakan setiap G( memi$iki akti/itas, usia, nutrisi yang

dimakan dan kecepatan metabo$isme da$am tubuh yang berbeda)beda. 9aktor utama

yang mempengaruhi kecepatan metabo$isme mencakup ukuran tubuh, umur, seks,

ik$im yang mencakup derajat panas, jenis pakaian yang dipakai, dan jenis pekerjaan.

*ari data berat badan dan tinggi badan, kemudian di$akukan pengukuran Berat

Badan %dea$ &BB%' dan %ndeks Massa Tubuh atau Body Mass %ndeA &BM%'. (erbedaan

Berat Badan %dea$ &BB%' dan %ndeks Massa Tubuh atau Body Mass %ndeA &BM%', Berat

Badan %dea$ &BB%' yaitu berat badan maksima$ untuk orang dikatakan sehat

didasarkan terutama pada tinggi badan tetapi dapat dimodifikasi o$eh faktor)faktor $ain

seperti jenis ke$amin, usia, derajat dan perkembangan otot. Sedangkan %ndeks Massa

Tubuh atau Body Mass %ndeA &BM%' ada$ah jum$ah berat badan idea$ yang dihitung

dari berat dan tinggi badan seseorang. %MT merupakan indikator yang cukup handa$

untuk kegemukan tubuh bagi kebanyakan orang. BM% tidak mengukur $emak tubuhsecara $angsung, namun pene$itian te$ah menunjukkan bah+a BM% berko$erasi dengan

$emak tubuh, seperti berat air dan dual energy x-ray absorptiometry &*K'.

(erhitungan berat badan idea$ &BB%' di$akukan untuk mengetahui berapa berat

idea$ seseorang. Berdasarkan hasi$ pengukuran, se$uruh probandus dari setiap

ke$ompok memi$iki berat badan yang tidak idea$. da yang berat badannya diba+ah

ukuran berat badan yang idea$ yaitu Muhammad -fendi &seharusnya berat badan

idea$nya sebesar !0 kg, namun dia hanya memi$iki berat badan ! kg', -r/an


17/24

&seharusnya berat badan idea$nya sebesar !3 kg, namun dia hanya memi$iki berat

badan !0 kg', dan 7u$i rahmat &seharusnya berat badan idea$nya sebesar "1 kg,

namun dia hanya mei$iki berat badan !,2 kg'. Se$ain itu, ada pu$a yang me$ebihi dari

berat badan idea$nya yaitu Be$$a @hea &seharusnya berat badan idea$nya sebesar 3",!

kg, namun dia memi$iki berat badan 1,! kg', Tesa Eusidiyah &seharusnya berat badan

idea$nya sebesar kg, namun dia memi$iki berat badan ! kg', -$ok &seharusnya

berat badan idea$nya sebesar 3 kg, namun dia memi$iki berat badan ",! kg', Mia

&seharusnya berat badan idea$nya sebesar ",3! kg, namun dia memi$iki berat badan

!2 kg', dan Muhammad @oy &seharusnya berat badan idea$nya sebesar "! kg, namun

dia memi$iki berat badan 8 kg'. Berat badan yang me$ebihi berat badan idea$ dapat

menyebabkan obesitas. Berat badan tidak idea$ be$um tentu obesitas, karena range

berat badan norma$ yang dimi$iki setiap orang ada$ah p$us6minus 10> berat idea$nya.

*engan menghitung BM% maka akan ter$ihat kesesuaian antara berat badan

dengan tinggi badan setiap G(. Fika ni$ai BM% sudah didapat, hasi$nya dibandingkan

dengan ketentuan berikut :

1. i$ai BM% L 1,! H Berat badan di ba+ah norma$

2. i$ai BM% 1,! ) 22,8 H orma$

3. i$ai BM% 23,0 ) 2,8 H orma$ Tinggi

. i$ai BM% 2!,0 ) 28,8 H di atas norma$!. i$ai BM% 30,0 H Gbesitas

*apat ter$ihat bah+a ni$ai berat idea$ dari kede$apan G( terendah pada Be$$a

@hea yaitu 3",! kg dan tertinggi pada Muhammad @oy yaitu "! kg. Sedangkan ni$ai

BM% yang ada ada$ah terendah pada Muhammad -fendi yaitu 1#,1 kg6m dan tertinggi

pada Muhammad @oy yaitu 30,#1 kg6m. *ari kede$apan G( hanya ! orang yang

memi$iki berat badan dan BM% norma$ yaitu Be$$a @hea &18,33 kg6m', -r/an &1,#3

kg6m', -$ok &21,23 kg6m2', Mia &18,82 kg6m' dan 7u$i rahmat &1," kg6m', ha$ itu

berarti berat badan dan tinggi badan ke$ima G( tersebut sesuai6idea$. Sedangkan

terdapat juga G( yang memi$iki BM% di ba+ah norma$ yaitu Muhammad -fendi &1#,1

kg6m'. a$ ini menunjukkan bah+a status gi5i ketiga G( tersebut ada$ah kurus tingkat

ringan. G( dianjurkan untuk menaikkan berat badan sampai menjadi norma$ sampai

ni$ai inter/a$ pada BM% masing)masing. i$ai BM% G( yang $ebih rendah dari standar

ni$ai %BM dapat disebabkan konsumsi energi $ebih rendah dari kebutuhan yang

mengakibatkan sebagian cadangan energi tubuh da$am bentuk $emak akan digunakan.

Mempertahankan berat badan norma$ bisa di+ujudkan dengan mengkonsumsi energi


18/24

sesuai dengan jum$ah yang dibutuhkan tubuh, sehingga tidak terjadi penimbunan

energi da$am bentuk $emak, maupun penggunaan $emak sebagai sumber energi.

*an ada juga 1 probandus yang memi$iki BM% yang tergo$ong obesitas yaitu

Muhammad @oy yang memi$iki ni$ai BM% 30,#1 kg6m, yang berarti G( memi$iki

risiko masa$ah kesehatan, sa$ah satunya yaitu risiko menga$ami obesitas. Gbesitas

ada$ah ke$ebihan berat badan sebagai akibat dari penimbunan $emak tubuh yang

ber$ebihan. Seseorang yang $emaknya banyak tertimbun di perut mungkin akan $ebih

mudah menga$ami berbagai masa$ah kesehatan yang berhubungan dengan obesitas.

Mereka memi$iki resiko yang $ebih tinggi. Terjadinya obesitas dapat disebabkan o$eh

beberapa faktor seperti, faktor genetik.

Gbesitas digo$ongkan menjadi 3 ke$ompok:

1. Gbesitas ringan : ke$ebihan berat badan 20)0>

2. Gbesitas sedang : ke$ebihan berat badan 1)100>

3. Gbesitas berat : ke$ebihan berat badan N100> &Gbesitas berat ditemukan sebanyak

!> dari antara orang)orang yang gemuk'.

%sti$ah OG/er+eightO dan OGbesitasO sebenarnya sama)sama menunjukkan berat

badan yang me$ebihi berat norma$, hanya saja intensitas ke$ebihan beratnya yang

berbeda. ?ntuk mengetahui apakah seseorang menga$ami ke$ebihan berat badan

ataupun obesitas dapat menggunakan %ndeks Massa Tubuh atau Body Mass %ndeA

&BM%'. BM% ini dihitung berdasarkan rasio tinggi badan dan berat badan. BM% ini

dapat digunakan untuk orang de+asa, remaja dan juga anak)anak.

Berat badan $ebih atau ekstra pada G/er+eight atau egemukan; berasa$ dari

berat otot, tu$ang, $emak, dan atau air. Sedangkan pada obesitas, berat badan ekstranya

terutama berasa$ dari timbunan $emak tubuh yang sangat banyak. Baik pada

o/er+eight maupun obesitas, ke$ebihan berat badan tersebut disebabkan karena asupan

ka$ori makanan ber$ebihan &terutama asupan karbohidrat densitas ka$ori tinggi dan

$emak' yang tidak seimbang dengan penge$uaran ka$ori da$am bentuk akti/itas fisik

dan o$ahraga. e$ebihan ka$ori ini$ah yang se$anjutnya disimpan da$am jaringan)

jaringan tubuh, terutama da$am jaringan adipose $emak yang tidak terbatas kapasitas

penyimpanannya.

@esiko kesehatan yang berhubungan dengan obesitas akan meningkat seja$an

dengan meningkatnya angka BM% :

1. @esiko rendah : BM% L 2#

2. @esiko menengah : BM% 2#)30


19/24

3. @esiko tinggi : BM% 30)3!

. @esiko sangat tinggi : BM% 3!)0

!. @esiko sangat sangat tinggi : BM% 0 atau $ebih.

Berbagai pene$itian memper$ihatkan bah+a, secara rata)rata orang yang gemuk

tidak makan $ebih banyak daripada orang kurus. Sa$ah satu penje$asan yang mungkin

ada$ah bah+a orang yang kegemukan tidak makan ber$ebihan, tetapi ;kurang

bergerak;. (ene$itian)pene$itian memper$ihatkan bah+a tingkat akti/itas fisik yang

sangat rendah tidak disertai o$eh penurunan pemasukan makanan yang setara. Menurut

Sher+ood &2001' ada$ah bah+a ke$ebihan pemasukan makanan energi terjadi hanya

ketika kegemukan sedang ber$angsung. 9aktor $ain yang menyebabkan perbedaan

berat badan dan tingi badan yaitu perbedaan asupan makanan dan gi5inya. Masing)

masing G( mungkin memi$iki asupan gi5i dan kebutuhan nutrisi sehari)hari yang

berbeda. ondisi yang mempengaruhi kebutuhan gi5i sehari)hari diantaranya bobot

badan, tinggi badan, jenis ke$amin, usia serta akti/itas, per$u juga diperhatikan apakah

seseorang sedang menderita penyakit. Se$ain itu pu$a faktor genetik bisa menjadi

penentu perbedaan berat badan dan tinggi badan.

Berdasarkan hasi$ pengamatan yang te$ah di$akukan dapat diketahui ada

beberapa faktor yang dapat mempengaruhi suhu tubuh dan faktor yang mempengaruhi

BB% dan BM%. ?sia dan jenis ke$amin tidak berpengaruh da$am pengukuran berat

badan idea$, karena yang diper$ukan6yang berpengaruh da$am pengukuran berat badan

idea$ ada$ah berat badan dan tinggi badan seseorang. Secara kese$uruhan faktor)faktor

yang mempengaruhi BB% dan BM% diantaranya ada$ah berat badan, tinggi badan,

asupan gi5i, akti/itas atau pekerjaan. Sedangkan faktor)faktor yang mempengaruhi

suhu tubuh ada$ah :

a. '-$m-n pe$tum*uan /+$-6t -$m-n0, dapat menyebabkan peningkatan

kecepatan metabo$isme sebesar 1!)20>. kibatnya, produksi panas tubuh juga

meningkat.

b. Jen, kelamn mempengaruhi suhu tubuh. enaikan hormon progesterone se$ama

proses o/u$asi pada +anita akan meningkatkan suhu tubuh sekitar 0,3)0,! P4. Begitu

juga estrogen dan testoteron akan meningkatkan metabo$isme.

kecepatan norma$, menyebabkan peningkatan produksi panas. (ada perempuan,


20/24

f$uktuasi suhu $ebih ber/ariasi dari pada $aki)$aki karena penge$uaran hormon

progesterone pada masa o/u$asi meningkatkan suhu tubuh sekitar 0,3I 0,"P4 di atas

suhu basa$.

c. Demam /pe$adan+an0, proses peradangan dan demam dapat menyebabkan

peningkatan metabo$isme sebesar 120> untuk tiap peningkatan suhu 10P4.

d. Status gi5i. Ma$nutrisi yang cukup $ama dapat menurunkan kecepatan metabo$isme

20 I 30>. a$ ini terjadi karena di da$am se$ tidak ada 5at makanan yang dibutuhkan

untuk mengadakan metabo$isme. *engan demikian, orang yang menga$ami ma$ nutrisi

mudah menga$ami penurunan suhu tubuh &hipotermia'. Se$ain itu, indi/idu dengan

$apisan $emak teba$ cenderung tidak mudah menga$ami hipotermia karena $emak

merupakan iso$ator yang cukup baik, da$am arti $emak menya$urkan panas dengan

kecepatan sepertiga kecepatan jaringan yang $ain.

e. Aktta,, se$ain merangsang peningkatan $aju metabo$isme, mengakibatkan

gesekan antar komponen otot6organ yang menghasi$kan energi terma$. Eatihan

&akti/itas' dapat meningkatkan suhu tubuh hingga 3,3 I 0,0 P4. Semakin beratnya

akti/itas maka suhunya akan meningkat 1! A, sedangkan pada at$et dapat meningkat

menjadi 20 A dari basa$ ratenya. 9ungsi tiroksin ada$ah meningkatkan akti/itas hampir

semua reaksi kimia da$am tubuh sehingga peningkatan kadar tiroksin dapat

mempengaruhi $aju metabo$isme menjadi !0)100> diatas norma$.

f. Ln+kun+an, Suhu tubuh dapat menga$ami pertukaran dengan $ingkungan, artinya

panas tubuh dapat hi$ang atau berkurang akibat $ingkungan yang $ebih dingin. Begitu

juga seba$iknya, $ingkungan dapat mempengaruhi suhu tubuh manusia. (erpindahan

suhu antara manusia dan $ingkungan terjadi sebagian besar me$a$ui ku$it.

g. Be$at *adan, semakin gemuk orang tersebut maka semakin tinggi suhu orang

tersebut dan seseorang yang kurus suhunya $ebih rendah ha$ ini dikarenakan semakin besar berat badan seseorang maka konsumsi oksigennya akan semakin banyak, ha$ ini

berarti $aju respirasinya juga semakin tinggi, sehingga metabo$ismenya juga tinggi.

metabo$isme pada orang kurus $ebih rendah, sedangkan pada orang gemuk $aju

metabo$ismenya tinggi6besar. *engan tingginya $aju metabo$isme maka akan

dihasi$kan panas yang $ebih banyak. (anas tubuh ini$ah yang menyebabkan

peningkatan suhu pada orang yang gemuk. Seba$iknya orang kurus memi$iki $aju


21/24

metabo$isme yang $ebih rendah sehingga panas tubuh yang dihasi$kan dari

metabo$isme $ebih sedikit dan menyebabkan suhu $ebih rendah.

h. Tn++ *adan, tinggi badan juga berpengaruh, semakin tinggi seseorang maka

suhunya semakin tinggi ha$ ini karena banyaknya hormon pertumbuhan yang ada, dan

ha$ ini menyebabkan $aju metabo$isme da$am tubuh semakin besar.


22/24

VII PENUTUP

1 %e,mpulan

Berdasarkan tujuan praktikum dan pembahasan, dapat disimpu$kan

bah+a Q

1. Tempat pengukuran suhu tubuh yang pa$ing akurat ada$ah pada tiga bagian

yaitu ora$, aksi$ar dan dubur, namun yang sering digunakan sebagai tempat

pengukuran suhu tubuh yaitu pada bagian ora$ dan aksi$ar.

2. 9aktor)faktor yang mempengaruhi suhu tubuh ada$ah usia, akti/itas, berat

badan, tinggi badan, hormon, $ingkungan, jenis ke$amin, status gi5i dan

demam.

3. 4ara mengukur suhu tubuh dengan menggunakan a$at pengukur suhu yang

disebut termometer.. Suhu tubuh ketika istirahat &sebe$um berakti/itas' $ebih rendah dibandingkan

dengan suhu tubuh sete$ah berakti/itas. *an suhu tubuh yang tertinggi

sampai terendah berturut)turut ada$ah pada kondisi pertama yaitu mu$ut

tertutup, kemudian kondisi kedua yaitu mu$ut terbuka dan kondisi ketiga

yaitu berkumur dengan air es.

!. (engukuran berat badan dapat di$akukan dengan menggunakan timbangan

berat badan berska$a ki$ogram &kg' diukur dengan me$epaskan sega$a atribut

yang dapat berpengaruh terhadap pengukuran, sedangkan untuk pengukuran

tinggi badan di$akukan dengan a$at pengukur tinggi berska$a centi meter &cm'

diukur dari ujung kaki hingga ujung kepa$a dengan kondisi badan tegak.

". *ari hasi$ pengukuran berat badan dan tinggi badan yang berbeda)beda dari

setiap G(. berat badan terendah dimi$iki o$eh Be$$a @hea yaitu 1,! kg,

sedangkan berat badan tertinggi yaitu Muhammad @oy yaitu 8 kg. ?ntuk

tinggi badan, G( yang terendah yaitu Be$$a @hea &1,"! m', sedangkan G(

yang tertinggi yaitu Muhammad @oy &1,"! m'.#. 4ara menghitung BM% &Body Mass %ndeA' yaitu dengan rumus, berat badan

&kg' dibagi kuadrat tinggi badan &m',

2 Sa$an

Berdasarkan praktikum yang te$ah di$akukan praktikan menyarankan

ketika me$akukan praktikum diutamakan kete$itian, dan praktikan me$akukan


23/24

$angkah kerja praktikum dengan sungguh)sungguh agar hasi$ praktikum yang

dipero$eh $ebih maksima$.


24/24

DA7TAR PUSTA%A

anong,

Suhu Berat Tinggi Mbak,Nisa

Documents

Transcript of Suhu Berat Tinggi Mbak,Nisa