SPM Interna alsidhclaiweurlackweu

44
1. Nama Penyakit / Diagnosis : DEMAM TIFOID 2. Kriteria Diagnosis : - Demam tinggi terutama malam hari - Mual, kembung, konstipasi/diare - Apatis - Bradikardi relatif - Lidah tifoid, - Hepatosplenomegali 3. Diagnosis Diferensial : Malaria, Demam Dengue 4. Pemeriksaan Penunjang : - Hb, Lekosit, Trombosit, Ht - Urine lengkap - Widal (setelah demam hari ke-4) - Biakan kuman (darah) 5. Konsultasi : Spesialis Bedah bila terjadi perforasi usus 6. Perawatan Rumah Sakit : Panas tinggi, muntah-muntah, komplikasi akut 7. Terapi : - Tirah, diet padat, - Chloramphenicol/Tiamphenicol 4x500mgr/hari atau Kotrimoksasol 2x2 tab diberikan sampai 7 hari bebas panas 8. Penyulit : - Syok endotoksin pada minggu I - Perforasi usus/perdarahan usus, minggu III-IV 112

description

crboaciu4rcaiweckjf hrfbsiwcrwictnb keuirtvqertvw wietuvnpweontvert lirytvneitnvoeirv lrtyvleitvlwoe4rtv lrutgyvei4rutl lwipirncsceirfcnri rtuvieb cv;weot

Transcript of SPM Interna alsidhclaiweurlackweu

Page 1: SPM Interna alsidhclaiweurlackweu

1. Nama Penyakit / Diagnosis : DEMAM TIFOID

2. Kriteria Diagnosis : - Demam tinggi terutama malam hari - Mual, kembung, konstipasi/diare

- Apatis - Bradikardi relatif - Lidah tifoid, - Hepatosplenomegali

3. Diagnosis Diferensial : Malaria, Demam Dengue

4. Pemeriksaan Penunjang : - Hb, Lekosit, Trombosit, Ht- Urine lengkap- Widal (setelah demam hari ke-4)- Biakan kuman (darah)

5. Konsultasi : Spesialis Bedah bila terjadi perforasi usus

6. Perawatan Rumah Sakit : Panas tinggi, muntah-muntah, komplikasi akut

7. Terapi : - Tirah, diet padat,- Chloramphenicol/Tiamphenicol 4x500mgr/hari atau

Kotrimoksasol 2x2 tab diberikan sampai 7 hari bebas panas

8. Penyulit : - Syok endotoksin pada minggu I- Perforasi usus/perdarahan usus, minggu III-IV

9. Informed Concent : Perlu apabila rencana tindakan bedah (perforasi)

10. Standar Tenaga : Spesialis Penyakit Dalam/Dokter Umum

11. Lama Perawatan : 5-7 hari atau kecuali ada komplikasi

12. Masa Pemulihan : 5 hari

13. Output : Sembuh total

14. P A : -

15. Autopsi / Risalah Rapat : -

112

Page 2: SPM Interna alsidhclaiweurlackweu

1. Nama Penyakit / Diagnosis : DENGUE HEMORAGIK FEVER

2. Kriteria Diagnosis : - Panas 2-7 hari - Nyeri periorbital - Nyeri uluhati - Perdarahan spontan/rumple leede - Trombositopeni, Ht meningkat, Hb meningkat, lekopeni

3. Diagnosis Deterensial : Demam Tifoid

4. Pemeriksaan Penunjang : - Hb,Lekosit, Trombosit,Ht - Ig M Anti Dengue

5. Konsultasi : -

6. Perawatan Rumah Sakit : - Panas tinggi,perdarahan masif, trombosit kurang 100.000/u3- Hipotensi

7. Terapi : - Infus RL/NaCl/Plasma Expander - Transfusi Trombosit bila Trombosit kurang 50.000/u3 - Tranfusi PRC/WB bila Hb kurang 8 gr% / perdarahan nyata - Analgetik/antipiretik bila perlu

8. Penyulit : - Syok hipovolumik/hemoragik- Dengue Syock Syndrome- DIC

9. Informed Concent : Perlu bila transfusi

10. Standar Tenaga : Spesialis Penyakit Dalam/Dokter Umum

11. Lama Perawatan : 5-7 hari

12. Masa Pemulihan : 5-7 hari

13. Output : Sembuh total

14. P A : -

15. Autopsi / Risalah Rapat : -

113

Page 3: SPM Interna alsidhclaiweurlackweu

1. Nama Penyakit / Diagnosis : DENGUE SHOCK SYNDROME

2. Kriteria Diagnosis : - Panas 2-7 hari - Nyeri periorbital - Nyeri uluhati - Perdarahan spontan masif (nyata/tersembunyi) - Trombositopeni, Ht meningkat, Hb meningkat, lekopeni

- Hipotensi, keringat dingin

3. Diagnosis Deterensial : Syok Septik,DIC

4. Pemeriksaan Penunjang : - Hb,Lekosit,Trombosit, Ht/4-6 jam - Ig M Anti Dengue

5. Konsultasi : -

6. Perawatan Rumah Sakit : - Panas tinggi,perdarahan masif,trombosit kurang 100.000/u3 - Nyeri kepala hebat

7. Terapi : DBD DENGAN SYOK TANPA PERDARAHAN

114

Page 4: SPM Interna alsidhclaiweurlackweu

DBD DENGAN SYOK DAN PERDARAHAN SPONTAN

8. Penyulit : - Syok irreversibel - Syok septik- DIC

9. Informed Concent : Perlu,untuk transfusi dan tindakan lain

10. Standar Tenaga : Spesialis Penyakit Dalam, Konsultan Tropical Diseases

11. Lama Perawatan : 10-15 hari

12. Masa Pemulihan : 5-10 hari

13. Output : Sembuh/meninggal

14. P A : -

15. Autopsi / Risalah Rapat : -

115

Page 5: SPM Interna alsidhclaiweurlackweu

1. Nama Penyakit / Diagnosis : MALARIA

2. Kriteria Diagnosis : - Menggigil, panas diikuti berkeringat berlebihan- Mual, muntah- Sakit kepala hebat, liur pahit, anemis, spleno-megali, - Plasmodium (vivax, ovale, malariae, fasiparum) didarah tepi

3. Diagnosis Diferensial : Demam Tifoid, Pielonefritis akut, Demam Dengue

4. Pemeriksaan Penunjang : Hb, Lekosit, TrombositMalaria, Widal Urin rutin

5. Konsultasi : -

6. Perawatan Rumah Sakit : - Panas tinggi- Mual muntah hebat- Tak dapat makan/minum

7. Terapi : Malaria klinis

- Lini I : Klorokuin I (4 tab) - II (4tab) - III (2 tab) + Primakuin 1 X 15 mg (14 hari)- Lini II : Kina 3 x 2 tab (7 hari) + Primakuin 1 X 15 mg (14 hari)

Malaria falsiparum- Lini I : Artesunat 4 mg/kgBB

dosis tunggal/hari oral (3 hari) + Amodiakuin 10 mg/kgBB,dosis tunggal 3 hari + Primakuin 1 X 15 mg (14 hari)

- Lini II : Kina 3 x 2 tab (7 hari) + Doksisiklin 2X100 mg atau

Tetrasiklin 4x250 mg (7 hari) + Primakuin 1 X 15 mg (14 hari)

Malaria vivax/ovale- Lini I : Klorokuin I(4tab) – II(4tab) – III(2tab)

+ Primakuin 1 X 15 mg (14 hari)- Lini II : (Vivax/Ovale resisten klorokuin) :

Kina 3 X 2 tablet (7 hari) + Primakuin 1 X 15 mg (14 hari)

- Vivax/ovale yang kambuh : Klorokuin 3-4 tablet/mgg (8-12 mgg) + Primakuin 3 tablet/mgg (8-12 mgg)

116

Page 6: SPM Interna alsidhclaiweurlackweu

8. Penyulit : Malaria berat

9. Informed Concent : Tidak perlu

10. Standard Tenaga : Spesialis Penyakit Dalam/Dokter Umum

11. Lama Perawatan : 3-7 hari

12. Masa Pemulihan : 5 hari

13. Output : Sembuh total

14. P A : -

15. Autopsi / Risalah Rapat : -

117

Page 7: SPM Interna alsidhclaiweurlackweu

1. Nama Penyakit / Diagnosi : MALARIA SEREBRAL/BERAT

1. Kriteria Diagnosis : - Panas tinggi (trias malaria) - Penurunan kesadaran - Kejang

2. Diagnosis Diferensial : Ensefalitis

3. Pemeriksaan Penunjang : - Hb, Leukosit, Trombosit - Ureum Creatinine

- Darah Malaria - CT scan kepala

4. Konsultasi : Konsultan Tropical Diseases

5. Perawatan Rumah Sakit : Kejang, tidak sadar

6. Terapi : A. Artesunat injeksi 1 ampul berisi serbuk kering asam artesunik, dilarutkan dalam 0,6 ml natrium bikarbonat 5%, diencerkan dalam 3 – 5 cc D5%. Diberikan bolus intravena dalam ± 2 menit.Loading dose : 2,4 mg/kgBB I.V diikuti 1,2 mg/kgBB I.V pada jam ke 12 jam dan 24, selanjutnya 1,2 mg/kgBB I.V setiap hari sampai hari ke 7. Bila penderita sudah dapat minum obat, ganti dengan artesunat oral.

B. Artesunat injeksi (2)Sediaan : 1 ampul berisi 60 mg asam artesunatLarut dalam airPemakaian I.V/I.M/Rektal

C. Artemether injeksiSediaan Artemether injeksi : Tiap Ampul mengandung 80 mg Artemether.Dosis inisial 3,2 mg/kgBB I.M.diikuti 1,6 mg/kgBB selama 4 hari. Untuk dewasa : dosis inisial 160 mg (2 ampul) I.M pada hari ke 1, diikuti 80 mg (1 ampul) I.M pada hari ke 2 s/d ke 5.

D. Bila terjadi kegagalan pengobatan dengan artesunat/artemether, maka diberikan Kina parenteral dengan cara :Kina HCl 25 % dosis 10 mg/kgBB atau 1 ampul dilarutkan dalam 500 ml dextrose 5 % atau dextrose in saline, diberikan per-infus selama 8 jam. Pemberian ini diulang dengan

118

Page 8: SPM Interna alsidhclaiweurlackweu

dosis/cairan yang sama setiap 8 jam terus-menerus sampai penderita sadar atau dapat minum obat.

7. Penyulit : Koma irevesible,DIC

8. Informed Concent : Perlu untuk perawatan ICU

9. Standard Tenaga : Spesialis Penyakit Dalam

10. Lama Perawatan : 10-20 hari

11. Masa Pemulihan : 10-15 hari

12. Output : Sembuh,bila tidak terjadi DIC

13. P A : -

14. Autopsi / Risalah Rapat : -

119

Page 9: SPM Interna alsidhclaiweurlackweu

1. Nama Penyakit / Diagnosis : SISTITIS AKUT (ISK bagian bawah)

2. Kriteria Diagnosis : - Demam subfebris- Nyeri suprasimpisel- Polakisuri, Disuri

3. Diagnosis Diferensial : Uretritis akut, prostatitis akut

4. Pemeriksaan Penunjang : Urinalis

5. Konsultasi : -

6. Perawatan Rumah Sakit : Tidak perlu

7. Terapi : - Ampisilin 4 x 500 mg, Amoksilin 3 x 500 mg- Nitrofurantoin 4 x 50 – 100 mg- Trimetoprim - Sulfametoksazol 2 x (80/400 mg)- Ofloksasin/ciprofaksasin 2-3 x 200/500 mg

8. Penyulit : Sistitis kronis

9. Informed Concent : -

10. Standar Tenaga : Spesialis Penyakit Dalam/dokter umum

11. Lama Perawatan : -

12. Masa Pemulihan : 3 hari

13. Output : Sembuh total

120

Page 10: SPM Interna alsidhclaiweurlackweu

1. Nama Penyakit / Diagnosis : PIELONEFRITIS AKUT (ISK bagian atas)

2. Kriteria Diagnosis : - Demam menggigil- Nyeri pinggang bagian atas, nyeri ketok CVA- Didapatnya bakteri dalam urin (kultur urin porsi tengah >100.000 koloni/ml urin, atau dengan aspirasi suprapubik terdapat bakteri berapapun jumlahnya)

3. Diagnosis Diferensial : ureterolitiasis

4. Pemeriksaan Penunjang : - Urinalisis - BNO, USG

5. Konsultasi : Spesialis Bedah/ Urologi, apabila ada batu/kelainan anatomi

6. Perawatan Rumah Sakit : Panas tinggi

7. Terapi : - Ampisilin/Amoxicillin/Cefotaxime 3 x 1g iv atau Ciprofloxacin Infus 3x500 mg

8. Penyulit : - Urosepsis- Pyonephrosis- Pieloneritis kronis

9. Informed Concent : -

10. Standar Tenaga : Spesialis Penyakit Dalam/Dokter Umum

11. Lama Perawatan : 1 minggu

12. Masa Pemulihan : 1 minggu

13. Output : Sembuh total

121

Page 11: SPM Interna alsidhclaiweurlackweu

1. Nama Penyakit / Diagnosis : GASTRO ENTERITIS KOLERIFORM

2. Kriteria Diagnosis : Berak-2 cair lebih 3x/hari,mual,muntah,kadang disertai panas Lemah,akral dingin,Vox Cholerica,Facies Cholerica,turgor turun,hipotensi,WWH,Oliguri (bila dehidrasi sedang-berat)3. Diagnosis Diferensial : Vibrio Cholera, keracunan makanan,infeksi virus,E.Coli

4. Pemeriksaan Penunjang : Ureum, Creatinin, Na, K, Cl,Ca

5. Konsultasi : -

6. Perawatan Rumah Sakit : - Muntah-2/berak-2 terus - Dehidrasi sedang-berat

7. Terapi : Rehidrasi(oralit/cairan elektrolit), sesuai skor berikut:

Jumlah cairan yang akan diberikan dalam 2 jam dapat dihitung:Skor x 10 % BB (kg) x 1 liter

15 Kausal

122

Page 12: SPM Interna alsidhclaiweurlackweu

- Tetracyclin 4x500 mg- Kotrimoksasol F 2x1 tablet

8. Penyulit : - Syok hipovolumik- GGA prerenal

9. Informed Concent : Perlu, bila komplikasi GGA dan perlu Dialisis

10. Standard Tenaga : Spesialis Penyakit Dalam/Dokter Umum

11. Lama Perawatan : 3 hari

12. Masa Pemulihan : 3 hari

13. Output : Sembuh sempurna

14. P A : -

15. Autopsi / Risalah Rapat : -

123

Page 13: SPM Interna alsidhclaiweurlackweu

1. Nama Penyakit / Diagnosis : GASTRO ENTERITIS DISENTRIFORM

2. Kriteria Diagnosis : - Berak-berak lendir - darah lebih 3x/hari, mual, sakit perut - Lemah, nyeri tekan abdomen bawah kanan/kiri

3. Diagnosis Diferensial : Disentri Basiler, Disentri Amuba, Kolitis Ulceratif, Keganasan Kolon

4. Pemeriksaan Penunjang : Darah rutin, feses rutin

5. Konsultasi : -

6. Perawatan Rumah Sakit : Nyeri hebat, panas tinggi, anemi

7. Terapi : Rehidrasi dengan cairan kristaloid Kausal

- Metronidazole (amoeba) 3x500 mg- Ampicillin Basiler 4x500 mg- Sulfasalazine 3-4x500 mg- 5 FU (Ca Kolon) 3x500 mg- Antispasmodik

8. Penyulit : - Perforasi Kolon- Ileus Obstructivus

9. Informed Concent : Tidak perlu

10. Standard Tenaga : Dokter Spesialis Penyakit Dalam/Dokter Umum

11. Lama Perawatan : 1 minggu

12 Masa Pemulihan : 1 minggu

13. Output : Sembuh atau kemoterapi Sitostatik (Ca Kolon)

14. P A : -

15. Autopsi / Risalah Rapat : -

1. Nama Penyakit / Diagnosis : GASTRITIS/ULKUS PEPTIKUM

124

Page 14: SPM Interna alsidhclaiweurlackweu

2. Kriteria Diagnosis : - Nyeri ulu hati- Rasa mual- Kembung dan- Regurgitasi

3. Diagnosis Diferensial : - Ulkus Duodeni- GERD- Kolesistitis akut

4. Pemeriksaan Penunjang : - OMD atau- Gastroskopi (bila gejala/tanda makin memberat)

5. Konsultasi : -

6. Perawatan Rumah Sakit : - Bila muntah-muntah atau nyeri uluhati kuat

7. Terapi : - Diet lunak, rendah asam/pedas- Antasida 3x 1-2 tab, untuk mengurangi nyeri - H2 blocker : simetidin, ranitidin, famotidin

- Sitoprotektor : sukralfat, rebapimide, prostaglandin - Prokinetik : metoklopramid, domperidon, ondansetron - PPI : omeprasol, lansoprasol, esomeprasol

8. Penyulit : Perforasi /perdarahan lambung

9. Informed Concent : Perlu untuk pemeriksaan Gastroskopi/OMD

10. Standar tenaga : Spesialis Penyakit Dalam/Dokter Umum

11. Lama Perawatan : 5-7 hari

12. Masa Pemulihan : 7-10 hari,dilanjutkan terapi pemeliharaan

13. Output : Sebagian besar perlu terapi berkelanjutan

14. P A : Perlu,bila akan dilakukan gastroskopi dan biopsi

15. Autopsi / Risalah Rapat : -

1. Nama Penyakit / Diagnosis: HEPATITIS AKUT

125

Page 15: SPM Interna alsidhclaiweurlackweu

Hepatitis Virus A Hepatitis Virus B

2. Kriteria Diagnosis : Std I : Panas, mual, kembung, nyeri hipokondrium kananStd II : Mata kulit kuning, SGOT/SGPT/Bilirubin tinggi,kembung hepatomegali nyeri tekan,urine gelapStd III : gejala berangsur-angsur membaik

3. Diagnosis Diferensial : Leptospirosis, Hepatitis toksik

4. Pemeriksaan Penunjang : Laboratorium : Bilirubin, SGOT, SGPT, HbsAg, Anti HVA IgM

5. Konsultasi : -

6. Perawatan Rumah Sakit : Untuk istirahat dan mencegah penularan

7. Terapi : - Istirahat - Diet padat,rendah lemak bila mual2

- Simptomatik sesuai keluhannya

8. Penyulit : - Hepatitis Fulminan - Hepatitis Kronis(untuk HVB)

9. Informed Concent : Tidak perlu

10. Standar Tenaga : Spesialis Penyakit Dalam/Dokter Umum

11. Lama Perawatan : 10-14 hari

12. Masa Pemulihan : 3 bulan, kecuali berlanjut Hepatitis Kronik

13. Output : Sembuh total, 5% HVB menjadi kronik

14. P A : -

15. Autopsi / Risalah Rapat : -

126

Page 16: SPM Interna alsidhclaiweurlackweu

1. Nama Penyakit / Diagnosis : SIROSIS HATI

2. Kriteria Diagnosis : - Penurunan Fungsi Hati: - Hiperpigmentasi - Ikterik(kulit,sklera) - Spider naevi,eritema palmaris

- Libido turun,ginekomasti(laki-2) - Udem tungkai(hipoalbuminemia) - Bilirubin/SGOT/SGPT meningkat - Hipertensi Portal:

- Varises esofagus - Caput medussae - Venektasi dada/abdomen - Asites - Splenomegali - Hemoroid

3. Diagnosis Diferensial : Hepatoma

4. Pemeriksaan Penunjang : - Hb, Leukosit, Trombosit, Bilirubin, SGOT, SGPT, Albumin- Ureum, Kreatinin, HbsAg, anti HCV - USG abdomen, X-foto toraks- Endoskopi

5. Konsultasi : Konsultan Gastroentrologi

6. Perawatan Rumah Sakit : Kakeksia, ikterus berat, infeksi sekender, anemi, hematemesis -melena, penurunan kesadaran, asites permagna

7. Terapi : a. Perbaikan Umum - Infus Aminofucin Hepat/Aminoleban

- Transfusi PRC bila anemia - Pasang NGT bila hematemesis

- Antibiotik IV bila prekoma/koma hepatikum - Diet lunak/sonde

b. Menurunkan Tekanan Portal: - Propanolol 3x10-20 mg

- ISDN 3x5 mg - Spironolakton 1x25 mg - Somatostatin 3000 mcg+D5

8. Penyulit : - Varises esofagus pecah- Asites permagna- Koma hepatikum- Sindroma Hepato Renal

127

Page 17: SPM Interna alsidhclaiweurlackweu

9. Informed Concent : Perlu,bila pasang NGT, pungsi asites

10. Standar Tenaga : Spesialis Penyakit Dalam, Dokter Umum

11. Lama Perawatan : 1-2 minggu

12. Masa Pemulihan : Selama hidup

13. Output : -

128

Page 18: SPM Interna alsidhclaiweurlackweu

1. Nama Penyakit / Diagnosis : KOMA HEPATIKUM

2. Kriteria Diagnosis : - Penurunan kesadaran- Tanda-tanda Hepatitis Akut fulminan (ikterik hebat, oliguri,

Kus- maull resp, SGOT/SGPT tinggi, uremia) / Tanda-tanda Penyakit hati Kronik (ikterik, spder naevi,eritema palmaris, asites, Caput medusae, udem tungkai, albuminemia, SGOT/SGPT meningkat, bilrubin meningkat)

3. Diagnosis Diferensial : Dapat disebabkan oleh Hepatitis Akut Fulminans, Sirosis Hepatitis atau Hepatoma

4. Pemeriksaan Penunjang : Bilirubin, SGOT, SGPT, Ureum, Kreatinin, HbsAg, AntiHAV, Anti HCV

5. Konsultasi : Konsultan Gastroentrologi

6. Perawatan Rumah Sakit : Harus secepatnya

7. Terapi : Infus Aminoleban,Pasang NGT,kumbah lambung,Sefotaksim, Laktulosa

8. Penyulit : Sindroma Hepato Renal, Kematian

9. Informed Concent : Perlu

10. Standar Tenaga : Spesialis Penyakit Dalam/Dokter Umum

11. Lama Perawatan : 2 minggu

12. Masa Pemulihan : Selama hidup bila terapi berhasil

13. Output : Meninggal atau penyakit hati kronis

14. P A : -

15. Autopsi / Risalah Rapat : -

129

Page 19: SPM Interna alsidhclaiweurlackweu

1. Nama Penyakit / Diagnosis : HIPERTIROID

2. Kriteria Diagnosis : - Gelisah (hiperkinesis), tremor, hiperhidrosis, exophthalmus- Struma difusa/nodosa, underweight.- Banyak makan, berat badan menurun

3. Diagnosis Diferensial : - Graves disease - Plummer disease - Tiroiditis akut

- Struma Ovarii

4. Pemeriksaan Penunjang : FT3, FT4, TSH, USG tiroid, EKG

5. Konsultasi : -

6. Perawatan Rumah Sakit : Underweight, kelemahan umum, eksoptalmus berat, gejala/tanda-tanda menyolok

7. Terapi : PTU 3x100-200 mgr atau Methymazol 3x5-10 mg Propanolol 10-40 mg (kontra indikasi pada asma bronkhiale)

8. Penyulit : Krisis tiroid

9. Informed Concent : -

10. Standard Tenaga : Spesialis Penyakit Dalam/Dokter Umum

11. Lama Perawatan : 10 – 15 hari

12. Masa Pemulihan : 1-2 tahun

13. Output : Normo tiroid dengan pengobatan 1 – 2 tahun, sampai ada intervensi terapi lain

14. P A :

15. Autopsi / Risalah Rapat :

130

Page 20: SPM Interna alsidhclaiweurlackweu

1. Nama Penyakit / Diagnosis : KRISIS TIROID

2. Kriteria Diagnosis : Gelisah hebat, hiperhidrosis hebat, tremor hebat, sesak nafas palpitasi(AF cepat), udem paru, cardiomegali, hepatomegali, udem tungkai, hipertensi berat, diare

3. Diagnosis Diferensial : Krisis hipertensi

4. Pemeriksaan Penunjang : - EKG,X-FOTO toraks, Hb, lekosit, trombosit- FT3,FT4,TSH

5. Konsultasi : Endokrinolog

6. Perawatan Rumah Sakit : Sesak hebat, penurunan kesadaran

7. Terapi : - Infus Dextrose 5%,30-40 tpm - Solutio Lugol 3x 8-10 tetes/hari - PTU 3-4x 200 mg/hari atau Thyrozol 3-4x 10 mg

- Propanolol 3x 40-80 mg - Furosemide 1-2 ampul IV

8. Penyulit : Hiperpireksia, Hiperkatabolik, Gagal jantung kongestif berat

9. Informed Concent : Perlu untuk perawatan ICU

10. Standard Tenaga : Spesialis Penyakit Dalam/Dokter Umum

11. Lama Perawatan : 1-2 minggu

12. Masa Pemulihan : 1-2 tahun

13. Output : Hipertiroid terkendali, dengan pengobatan ketat

14. P A : -

15. Autopsi / Risalah Rapat : -

131

Page 21: SPM Interna alsidhclaiweurlackweu

1. Nama Penyakit / Diagnosis: HIPERTENSI ESENSIAL

2. Kriteria Diagnosis : Tekanan darah lebih atau sama dengan 140/90 mmHg

3. Diagnosis Diferensial : Hipertensi sekender

4. Pemeriksaan Penunjang : Mencari komplikasiKardiovaskuler : - Fungsi ginjal : Ureum, kreatinin,

urinalisis/proteinuri - Kelainan jantung : Foto Thorax, EKG - Funduskopi

Mencari faktor resikoKardiovaskuler : - Profil lipid,asam urat

- Gula darah Sewaktu

5. Konsultasi : -

6. Perawatan Rumah Sakit : Hipertensi berat

7. Terapi : Non Farmakologi : Diit rendah garam/lemak,olah raga teratur,tidak merokok,tidak minum alkohol,tidak distres

Obat :- Diuretik

HCT 1x12.5-25 mg Spironolactone 1x 25-100 mg

Furosemid 1x 20-80 mg - Penghambat Adrenergik

sentral : Clonidine 3 x 0.75 – 0.150 mg Methyldopa 2 x 250 – 750 Reserpine 1 x 0.05 – 0.25

- Penyekat Alfa-1Prazosin 2 x 1 – 8 mg, Doxazosin 1 x 1 – 5 mg

- Penyekat BetaMetoprolol 1 x 50 – 200 mgAtenolol 1 x 25 – 150 mgPropanolol 2 x 40 – 160 mgOxprenolol 2 x 80 – 160 mgNadolol 1 x 40 – 320 mg

Bisoprolol 1x 5 mg- Vasodilator

Hydralazine 2 x 50 – 150 - Penghambat ACE

Catopril 1 – 3 x 25 – 50 mgLisinopril 1 x 5 – 20 mg

132

Page 22: SPM Interna alsidhclaiweurlackweu

- Penghambat KalsiumDiltiazem 2 – 3 x 60 – 120 Nifedipine 3 x 10 – 20

- AngiotensenReceptor Blocker:Valsartan 1x40-80 mgLosartan 1x50-100 mgTelmisartan1x40-80 mgCandesartan 1x8-16 mg

Untuk Hipertensi Krisis : Clonidine parenteran/Nicardipine parenteral

8. Penyulit : Hipertensi Urgensi/Emergensi,AMI,Stroke Hemoragik,SNH, Gagal Ginjal Akut/Kronis,PAD

9. Informed Concent : Bila perlu tindakan Dialisis

10. Standard Tenaga : Spesialis Penyakit Dalam/Dokter Umum

11. Lama Perawatan : 1-2 minggu, kecuali terjadi komplikasi

12. Masa Pemulihan : Selama hidup

13. Output : - Hipertensi terkontrol- Komplikasi teratasi

14. PA : -

15. Autopsy/isalah Rapat : -

1. Nama Penyakit / Diagnosis : HIPERTENSI EMERGENSI

133

Page 23: SPM Interna alsidhclaiweurlackweu

2. Kriteria Diagnosis : Hioertensi Berat (180/110 mmHg,dengan kelainan akut target organ.

3. Diagnosis Diferensial : -Hipertensi Urgensi

4. Pemeriksaan Penunjang : ureum,kreatinin EKG x-foto toraks PA GDS Profil lipid

5 .Konsultasi : Spesialis Saraf,Spesialis Mata 6.Perawatan Rumah Sakit : Harus,untuk pengobatan parenteral

7.Terapi : Infus Dextrose 5%+1 ampul Nacardipine,20-30 tpm atau Infus Dextrose 5% +6-7 ampul Clonidin, 20-30 tpm Furosemide 2-4 ampul iv 8.Penyulit : - SNH/SH

-Gagal Jantung Kiri Akut(udem paru) -Infark Miokardial Akut -Hipertensi Maligna -Gagal Ginjal Akut

9..Informed Concent : -

10.Standart Tenaga : Spesialis Penyakit Dalam/Dokter Umum 11. Lama Perawatan : 10-14 hari

12.Masa Pemulihan : 10-14 hari

13.Output : hipertensi terkontrol

14.P A : -

15.DAutopsi / Risalah Rapat : -

1. Nama Penyakit / Diagnosis: DIABETES MELITUS TIPE 2

134

Page 24: SPM Interna alsidhclaiweurlackweu

2. Kriteria Diagnosis : - Gejala klinis 3p : Poliphagi, Poliuri, polidipsiPenurunan BB,kesemutan,gatal-2 fluor albus dll..

- GDP >/= 126 mg% dan atau GD 2jpp >/= 200 mg%

3. Diagnosis Diferensial : Diabetes Insipidus

4. Pemeriksaan Penunjang : Hb,Leukosit,Tombosit,Ureum,Kreatinin EKG5. Konsultasi : Spesialis Mata,bila ada gangguan visus

6. Perawatan Rumah Sakit : DM brittle,komplikasi akut,kompliksi kronis

7. Terapi : - Diit rendah gula,rendah lemak

- Cukup aktifitas/olahraga- Obat-2hipoglikemik(insulinsensitiser,insulin sekretagog,alfa glikoksidase inhibitor,DPP4 inhibitor,isulin.)tunggal atau

kombinasi

8. Penyulit : Akut (koma hiperglikemi,koma hipoglikemi)

Kronik(retinopati,nefropati,neuropati,gangrediabetik,selulitis PAD,SNH,PJK dll)9. Informed Concent : -,

10. Standar Tenaga : Spesialis Penyakit Dalam,Dokter Umum

11. Lama Perawatan : 10-15 ,kecuali dengan komplikasi

12. Masa Pemulihan : Sepanjang hidupnya

13. Output : gula darah terkontrol,komplikasi tertangani,monitoring selama hidup.14. P A : -

15. Autopsi / Risalah Rapat : -

135

Page 25: SPM Interna alsidhclaiweurlackweu

1. Nama Penyakit / Diagnosis : ABSES HEPAR (AMOEBA/BASILER)

2. Kriteria Diagnosis : - Panas subfebris- Nyeri Hipokondrium kanan/Epigastrium tidak dijalarkan- Mungkin disertai berak lendir plus darah

3. Diagnosis Diferensial : - Cholelidiasis- Cholesistritis akut- Hepatitis akut stadium I

4. Pemeriksaan Penunjang : - USG Abdomen - Feses rutin- SGOT, SGPT

5. Konsultasi : -

6. Perawatan Rumah Sakit : - Nyeri perut hebat- Panas tinggi

7. Terapi : - Infus RL- Metronidazole infus 3x500 (amoeba)- Cefotaxime 3x1 gr iv (basiler)- Analgetik/NSAID (injeksi/oral)- Pungsi abses 8. Penyulit : Rupture dinding abses/peritronitis

9. Informed Concent : Perlu (pungsi abses)

10. Standar Tenaga : Spesialis Penyakit Dalam,Dokter Umum

11. Lama Perawatan : 7-10 hari

12. Masa Pemulihan : 10 hari

13. Output : sembuh total 14. P A : -

15. Autopsi / Risalah Rapat : -

136

Page 26: SPM Interna alsidhclaiweurlackweu

1. Nama Penyakit / Diagnosis: CHOLESISTRITIS AKUT

2. Kriteria Diagnosis : - Panas tinggi- Mual muntah- Nyeri Hipokondrium kanan- Murphy sign positif

3. Diagnosis Diferensial : - Cholelidiasis- Abses Hepar- Hepatitis akut stadium I

4. Pemeriksaan Penunjang : Hb, Leukosit, Tombosit, USG abdomen

5. Konsultasi : -

6. Perawatan Rumah Sakit : - panas tinggi, muntah-muntah hebat- Nyeri perut hebat

7. Terapi : - puasa- Infus Nutrisi- Pasang NGT, bilaperlu- Cefotaxime 3x1 gr iv - Analgetik/NSAID parenteral

8. Penyulit : Rupture Vesika Fellea 9. Informed Concent : Perlu (pemasangan NGT)

10. Standar Tenaga : Spesialis Penyakit Dalam, Konsultan Gastroentrologi

11. Lama Perawatan : 10-15 hari

12. Masa Pemulihan : 10 hari

13. Output : sembuh total 14. P A : -

15. Autopsi / Risalah Rapat : -

137

Page 27: SPM Interna alsidhclaiweurlackweu

1. Nama Penyakit / Diagnosis : KOMA KETO ASIDOSIS DIABETIKA

2. Kriteria Diagnosis : - Penurunan kesaadaran- Pernapasan cepat dalam (Kusmaull)- Turgor kulit kurang/jelek - Tanda-tanda infeksi akut- Gula darah sewaktu lebih 300 mg %- Ketonuria, glukosoria berat

3. Diagnosis Diferensial : Koma hiperosmolar nonketotik

4. Pemeriksaan Penunjang : Gula darah sewaktu, ureum, creatinin, urin rutin, darah rutin, X-photo thorax

5. Konsultasi : endrokrinolog

6. Perawatan Rumah Sakit : - Penurunan kesadaran- Penapasan Kusmaull

7. Terapi : - Infus NaCl 30-40 tpm- Insulin kerja pendek (Actrapid/Novorepid) :a) Bolus 10 unit intravenab) 5 unit intravena/jam- Monitor GDS/jam, bila kurang 200 mg % insulin ditunda sambil menunggu program GDS

jam berikutnya- Pertahankan GDS 140-180 mg %- Apabila GDS kurang 60 mg %, insulin stop- Bila GDS kurang 100 mg %, infus diganti D10%- Bila pasien sudah sadar selanjutnya insulin subkutan 0,6 unit/kg berat badan per 24 jam

(50% insulin basal + 50% insulin prandial)

8. Penyulit : - Koma Irreversible- Stroke Non Hemoragik- Hipoglikemi- Asitosis berat- Kematian

9. Informed Concent : perlu, perwatan ICU dan tindakan infasif

10. Standard Tenaga : Spesialis Penyakit Dalam/Dokter Umum

11. Lama Perawatan : 10-20 hari

12. Masa Pemulihan : 10 hari13. Output : diabetes melitus terkendali atau kematian

138

Page 28: SPM Interna alsidhclaiweurlackweu

14. PA : -

15. Autopsi / Risalah Rapat : -

139