Anamnesis Interna
-
Upload
cok-putra-via -
Category
Documents
-
view
21 -
download
0
Embed Size (px)
Transcript of Anamnesis Interna

ANAMNESIS
PERSIAPAN
Selamat pagi Bapak, Silahkan masuk. Perkenalkan saya dokter muda Cokorda yang
bertugas hari ini di Poli Penyakit Dalam. Silahkan duduk pak. Kita akan berbincang-bincang
sedikit mengenai keluhan Bapak. Tetapi sebelumnya saya akan menanyakan dan melengkapi
identitas bapak terlebih dahulu ya pak.
IDENTITAS PASIEN
ANAMNESIS PNEUMONIA ASMA BRONCHIALE
Maaf, kalau boleh saya tau
siapa nama bapak ?
Andi Andi
Usia bapak 30 tahun 25 tahun
Alamat bapak dimana ? Grogol Grogol
Pekerjaan bapak apa ? Pegawai swasta Pegawai swasta
Apakah bapak sudah
menikah ?
Belum Belum
Mohon maaf kalau boleh
saya tahu agama bapak apa ?
Islam Islam
Darimana asal bapak ? Karawang Karawang
Baik pak selanjutnya saya akan berbincang sedikit mengenai keluhan bapak.
KELUHAN UTAMA
ANAMNESIS PNEUMONIA ASMA BRONCHIALE
Ya, pak, ada keluhan apa ? Sesak nafas dan akhir-akhir
ini saya merasa demam, dok.
Akhir-akhir ini saya merasa
sesak nafas, dok.
Sudah berapa lama
keluhannya pak ?
Sesaknya sejak 7 hari yang
lalu, demamnya sudah 3 hari.
Sejak 3 hari yang lalu.

RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG
ANAMNESIS PENUMONIA ASMA BRONCHIALE
Demamnya hilang timbul ?
panasnya naik turun ? Ada
menggigil ?
Terus menerus, ada
menggigil dok.
Tidak ada demam dok.
Apakah bapak merasa lemas,
nafsu makan menurun ?
Iya dok. Tidak dok.
Bagaimana keadaan bapak
sebelum sesak nafas ?
Sebelumnya baik-baik saja
dok.
Sebelumnya baik-baik saja
dok.
Sesak nafasnya baru pertama
kali apa sebelumnya sudah
pernah seperti ini ?
Baru pertama kali dok. Sudah pernah dok, dari kecil
saya sudah sesak nafas
seperti ini.
Apakah ada pemicu
timbulnya sesak pak ?
Tidak ada dok. Timbul kalau sedang berada
di ruangan berdebu dok.
Aktivitas apa yang sedang
Bapak lakukan sebelum
timbul sesak ?
Sebelumnya saya sering
lembur di kantor dok, karena
banyak kerjaan yang
menumpuk.
Kadang jika sedang emosi
sesaknya muncul dok.
Timbulnya sesak perlahan-
lahan apa mendadak ?
Mendadak dok. Mendadak, dok.
Makin lama semakin berat
atau tidak ?
Makin lama makin berat. Makin lama makin berat.
Sesaknya menetap atau
hilang timbul ?
Menetap dok. Hilang timbul, dok.
Apakah sesak hilang saat
istirahat atau dengan
penggunaan obat tertentu ?
Tidak hilang dok kalau
istirahat.
Biasanya hilang dengan obat
inhaler dok.
Apakah ada posisi yang
memperberat atau
memperingan sesak ?
Kalau saat tiduran sesaknya
makin berat tapi saat duduk
sesaknya berkurang.
Kalau saat tiduran sesaknya
makin berat tapi saat duduk
sesaknya berkurang.
Sesaknya muncul pada pagi
atau malam hari ?
Setiap saat dok bisa pada
pagi dan malam hari
Bisa pagi dan malam hari
Apakah Bapak suka Tidak dok. Tidak dok.

terbangun dari tidur ?
Tidurnya pakai berapa
bantal, pak ?
Satu bantal saja. Satu bantal saja.
Saat sesak ada bunyi ngiik
tidak pak ?
Tidak dok. Ada, dok.
Pagi hari suka bersin-bersin
tidak Pak ?
Tidak dok. Iya, dok.
Sesaknya pada saat menarik
nafas apa saat mengeluarkan
nafas ?
Pada saat menarik nafas dok. Saat mengeluarkan nafas.
Apakah ada batuk ? makin
lama makin berat ? setiap
saat ? Jika ada batuk apakah
berdahak ? Coba
deskripsikan dahaknya pak.
Ada dok, batuknya makin
lama makin parah dok,
batuknya bisa setiap saat,
Dahak kental warnanya
kuning kehijauan.
Batuk muncul bersamaan
dengan sesak. Warnanya
putih jernih.
Saat sesak ada nyeri dada
nggak, Pak ? Timbulnya pada
saat apa ? Jika terdapat nyeri
dada dimana lokasinya ?
Apakah menjalar ? Sifat
nyerinya seperti apa ?
Ada dok, setiap saat timbul,
lokasinya di dada kanan
depan, nyerinya tajam seperti
ditusuk, tidak menjalar dok.
Tidak ada dok.
Apakah ada bengkak di
kaki ? Jika ada deskrisikan
bengkaknya.
Tidak ada dok. Tidak ada dok.
Apakah ada bau nafas yang
khas/tidak enak ?
Tidak ada dok. Tidak ada dok.
Apakah ada rasa berdebar-
debar atau tangan
keringatan ?
Tidak ada dok. Tidak ada dok.
Keadaan penyakit sekarang Bapak Andi mengalami
demam sejak 3 hari, dan
sesak sejak 7 hari yang lalu,
sebelumnya belum pernah
seperti ini. Demamnya tinggi
Bapak Andi mengalami sesak
sejak 3 hari yang lalu dan
sebelumnya sudah pernah
sesak seperti ini. Sesak
timbul pada pagi dan malam

dan menetap. Sesak timbul
setiap saat bisa pada pagi dan
malam hari, timbulnya
mendadak, dan menetap.
Sebelum timbul keluhan pak
Andi sering begadang. Sesak
disertai batuk berdahak
dengan warna kuning
kehijauan. Terdapat rasa
nyeri yang tajam dan terus
menerus pada dada sebelah
kanan.
hari, mendadak, dan hilang
timbul. Timbul jika berada di
ruangan yang berdebu dan
hilang dengan inhaler. Sesak
bertambah berat dalam posisi
tiduran dan diperingan
dengan posisi duduk. Sesak
terjadi pada saat
menghembuskan nafas dan
terdengar bunyi ngiik. Sesak
disertai batuk berdahak
dengan warna dahaknya
putih jernih
Apakah bapak sudah
mencoba mengobati
sebelumnya ?
Sudah dok, saya sudah
minum panadol dan sirup
OBH.
Belum, dok.
RIWAYAT PENYAKIT DAHULU
ANAMNESIS PNEUMONIA ASMA BRONCHIALE
Ada alergi makanan atau
obat nggak pak ?
Tidak ada dok. Ada dok, saya alergi seafood
dok. Tiap kali makan seafood
badan saya gatal-gatal.
Apakah bapak sebelumnya
pernah sesak seperti ini ?
Tidak pernah dok. Pernah dok. Kata Ibu saya,
waktu SD saya punya asma.
Setelah SMA tidak pernah
asma lagi.
Apakah bapak ada riwayat
dermatitis atopi atau rhinitis
alergika ?
Tidak ada dok. Ada, dok.
Apakah Bapak ada riwayat
penyakit paru ?
Tidak ada dok. Sepertinya iya dok. Dulu
katanya saya asma.
Kalau riwayat penyakit
jantung, hipertensi,
Tidak ada dok. Tidak ada dok.

kolesterol, atau kencing
manis, HIV ?
Ada riwayat sakit maag Pak ? Tidak ada dok. Tidak pernah dok.
Apakah bapak sedang
mengkonsumsi obat
tertentu ?
Kemarin cuma minum
panadol dan sirup OBH.
Tidak dok.
Apakah Bapak pernah
dirawat di rumah sakit ?
Tidak dok. Pernah dok, dulu saya sesak
hebat.
RIWAYAT KEBIASAAN DAN PRIBADI
ANAMNESIS PNEUMONIA ASMA BRONCHIALE
Di rumah Bapak tinggal
dengan siapa ?
Saya tinggal di rumah sendiri
dok.
Saya di rumah tinggal sendiri
dok.
Kalau saya boleh tahu,
bagaimana keadaan
lingkungan sekitar tempat
tinggal bapak ? kebersihan
rumah dan tempat kerja
Bapak ? Apakah ventilasinya
cukup ?
Rumah saya agak jarang
dibersihkan, dan disekitar
tempat tinggal saya ada
sungai dan tempat
pembuangan sampah dok.
Kalau di rumah berdebu dok.
Saya hanya
membersihkannya satu
minggu sekali. Ventilasinya
juga kurang dok.
Apakah bapak merokok ? Jika
bapak merokok, dalam 1 hari
habis berapa bungkus ?
Merokok 1 bungkus perhari. Tidak dok.
Maaf apakah bapak
mengkonsumsi alkohol ?
Iya dok. Tidak dok.
Bagaimana pola makan bapak
sehari-hari ? Sehari berapa
kali, porsi ? apakah suka
makan cemilan? Jika suka
makan cemilan, cemilan apa
dan berapa kali ?
Saya makan kadang sehari
cuma sekali, untuk camilan
saya jarang nyemil dok.
Saya makan 2-3 kali sehari.
Untuk porsi biasa saja.
Cemilan paling 2 kali sehari
dan biasanya biscuit dok.
Apakah bapak suka makan-
makanan yang
Tidak dok. Tidak dok.

manis-manis/berlemak/gurih/
goreng-gorengan/berlemak ?
Dalam 1 minggu, berapa kali
olahraga ?
Jarang dok 2 minggu sekali, setiap sabtu
dan minggu dok.
RIWAYAT PENYAKIT KELUARGA
ANAMNESIS PNEUMONIA ASMA BRONCHIALE
Kalau saya boleh tahu, Bapak
berapa bersaudara ? Bapak
anak ke berapa ?
Saya tiga bersaudara dan
saya anak terakhir.
Saya tiga bersaudara dan
saya anak terakhir.
Mohon maaf sebelumnya
apakah orang tua bapak
masih ada ? Jika sudah
meninggal, boleh saya tahu
penyebabnya apa ?
Kedua orang tua saya masih
ada dok.
Kedua orang tua saya masih
ada dok.
Apakah ada anggota
keluarga, atau teman kerja
yang menderita sama seperti
Bapak ?
Ada dok, ayah dan teman
saya.
Ada dok, kakak dan ayah
saya.
Apakah ada keluarga bapak
yang menderita penyakit paru
?
Tidak ada dok. Ada dok, Paman saya.
Apakah ada keluarga bapak
yang menderita penyakit
jantung, darah tinggi,
kolesterol tinggi, atau
kencing gula, asma ?
Tidak ada dok. ada dok ayah saya asma.
KESIMPULAN HASIL ANAMNESIS
PENUMONIA ASMA BRONCHIALE
Terima kasih Pak atas kerjasamanya. Dari
hasil berbincang-bincang dengan bapak tadi,
Terima kasih Pak atas kerjasamanya. Dari
hasil berbincang-bincang dengan bapak tadi,

saya menduga bapak menderita pneumonia.
Namun untuk memastikannya, saya
membutuhkan pemeriksaan fisik dan
pemeriksaan penunjang. Pemeriksaan
penunjang yang akan saya ajukan adalah
pemeriksaan lab darah, pemeriksaan
radiologi foto thoraks, dan pemeriksaan
sputum.
Baik apakah Bapak bersedia ? Jika Bapak
bersedia saya akan melanjutkan ke
pemeriksaan fisik dan penunjang. Ada yang
ingin bapak tanyakan? Jika masih ada yang
kurang jelas, Bapak bisa tanyakan ke saya.
saya menduga bapak menderita asma
bronchiale. Namun untuk memastikannya,
saya membutuhkan pemeriksaan fisik dan
pemeriksaan penunjang. Pemeriksaan
penunjang yang akan saya ajukan adalah
pemeriksaan lab darah, spirometri,
pemeriksaan antibody IgE, pemeriksaan
patch test, pemeriksaan radiologi foto
thoraks, dan pemeriksaan sputum.
Baik apakah Bapak bersedia ? Jika Bapak
bersedia saya akan melanjutkan ke
pemeriksaan fisik dan penunjang. Ada yang
ingin bapak tanyakan? Jika masih ada yang
kurang jelas, Bapak bisa tanyakan ke saya.
PEMERIKSAAN FISIK
PERSIAPAN
Baik, Pak, silahkan menuju ke tempat pemeriksaan. Silahkan berbaring dengan rileks.
Pertama saya akan melakukan pemeriksaan menyeluruh dan akan memeriksa suhu, denyut
nadi, pernapasan dan tekanan darah Bapak. Kemudian akan saya lanjutkan ke pemeriksaan
tubuh Bapak. Bila Bapak sudah mengerti, saya akan mencuci tanga terlebih dahulu kemudian
akan saya keringkan dan saya berdiri di sebelah kanan Bapak.
KEADAAN UMUM
PEMERIKSAAN FISIK PNEUMONIA ASMA BRONCHIALE
Kesadaran Compos mentis Compos mentis
Kesan sakit Tampak sakit sedang Tampak sakit ringan
Status gizi Rambut distribusi merata,
tidak kusam/kering/mudah
dicabut. Pandangan mata
tidak kosong. Kulit baik,
Rambut distribusi merata,
tidak kusam/kering/mudah
dicabut. Pandangan mata
tidak kosong. Kulit baik,

tidak keriput/kering/kusam.
Mulut dan bibir tidak
kering/pucat. Lemak
subcutan cukup. Status gizi
baik.
tidak keriput/kering/kusam.
Mulut dan bibir tidak
kering/pucat. Lemak
subcutan cukup. Status gizi
baik.
Habitus Astenikus Atletikus
Taksiran umur Sesuai umur 30 tahun Sesuai umur yaitu 25 tahun
Cara berjalan Normal Normal
Cara duduk dan berbaring Lebih nyaman posisi duduk
atau setengah duduk.
Lebih nyaman posisi duduk
atau setengah duduk.
Suara dan cara berbicara Normal Normal
Keadaan pasien Pasien tampak dispnoe Pasien tampak dispnoe
Sikap pasien Kooperatif Kooperatif
Kondisi mental Pasien tampak optimistik Pasien tampak optimistik
Penampilan pasien Kurang memperhatikan
penampilan
Pasien tampak cukup rapi
Cacat tubuh pasien Pasien tidak mengalami suatu
cacat tubuh.
Pasien tidak tampak
mengalami suatu cacat tubuh.
TANDA VITAL
PEMERIKSAAN
FISIK
PNEUMONIA ASMA
BRONCHIALE
NILAI NORMAL
Suhu 38C 37C 36,5 - 37,2C
Nadi 120x/menit 90x/menit, volume
cukup dan irama
teratur.
60-100x/menit,
volume cukup dan
irama teratur.
Tekanan darah 120/80 mmHg 120/80 mmHg <130/85 mmHg
Pernapasan 30x/menit (takipnoe),
irama teratur, tipe
thoracoabdominal
24x/menit (takipnoe),
irama teratur, tipe
thoracoabdominal
12-20x/menit, irama
teratur, tipe
abdominothoracal.
KULIT

PEMERIKSAAN FISIK PNEUMONIA ASMA BRONCHIALE
Kulit Warna sawo matang, sedikit
pucat, tidak sianosis, tidak
ikterik. Tidak ada efloresensi
yang bermakna.
Warna sawo matang, sedikit
pucat, tidak sianosis, tidak
ikterik. Tidak ada efloresensi
yang bermakna.
KELENJAR GETAH BENING
PEMERIKSAAN FISIK PNEUMONIA ASMA BRONCHIALE
Kelenjar getah bening Teraba pembesaran pada
kelenjar getah bening aksila
Tidak teraba
KEPALA DAN LEHER
Selanjutnya saya akan melakukan pemeriksaan kepala dan leher ya Pak, Apabila ada
perasaan tidak nyaman dan nyeri, tolong beritahukan kepada saya ya pak.
PEMERIKSAAN FISIK PNEUMONIA ASMA BRONCHIALE
Kepala Terdapat penapasan cuping
hidung.
Terdapat penapasan cuping
hidung.
Leher Pernapasan otot tambahan m.
sternocleidomastoideus.
Pernapasan otot tambahan m.
sternocleidomastoideus.
THORAKS DAN PUNGGUNG
Sekarang saya akan melakukan pemeriksaan dada dan punggung. Silahkan duduk pak.
Mohon bajunya dibuka, agar dada dan punggung Bapak dapat diperiksa. Jika selama
pemeriksaan terdapat rasa sakit atau tidak nyaman mohon diberitahukan ke saya. Saya akan
berdiri di sebelah kanan Bapak.
PEMERIKSAAN FISIK PNEUMONIA ASMA BRONCHIALE
Inspeksi bentuk dada dari
depan samping dan belakang
Bentuk dada tidak simetris,
Dari samping tidak terdapat
kifosis maupun lordosis. Dari
belakang tidak terdapat
Bentuk dada dari depan
barrel chest dengan
perbandingan AP-lateral 4:7.
Dari samping tidak terdapat

skoliosis maupun gibus kifosis maupun lordosis. Dari
belakang tidak terdapat
skoliosis maupun gibus
Inspeksi dinding dada (warna
kulit)
Warna sawo matang, tidak
kemerahan, tidak ikterik,
tidak ada efloresensi yang
bermakna, tidak ada roseola
spot, tidak ada spider navy,
dan tidak ada dilatasi vena.
Warna sawo matang, tidak
kemerahan, tidak ikterik,
tidak ada efloresensi yang
bermakna, tidak ada roseola
spot, tidak ada spider navy,
dan tidak ada dilatasi vena.
Inspeksi dinding dada
(Tulang dada)
Tulang dada bentuk normal
mendatar
Tulang dada sedikit
mencembung.
Inspeksi dinding dada (tulang
iga)
Tulang iga normal, tidak
vertical maupun tidak
horizontal.
Tulang iga normal, tidak
vertical maupun tidak
horizontal.
Inspeksi dinding dada (sela
iga)
Sela iga melebar, mungkin
didapatkan retraksi tulang
iga.
Sela iga melebar, mungkin
didapatkan retraksi tulang
iga.
Inspeksi pulsasi ictus cordis Ictus cordis tampak setinggi
ICS V, 1 cm medial
midclavicularis kiri, tanpa
terlihat denyut tambahan
abnormal.
Ictus cordis tampak setinggi
ICS V, 1 cm medial
midclavicularis kiri, tanpa
terlihat denyut tambahan
abnormal.
Inspeksi payudara, areola,
dan papilla mammae
Payudara normal, sepasang,
tidak tampak benjolan,
simetris.
Areola mammae normal
sepasang berwarna coklat,
kulit sekitar tidak tampak
seperti kulit jeruk.
Papilla mammae sepasang
simetris, dan tidak
mengeluarkan sekret.
Payudara normal, sepasang,
tidak tampak benjolan,
simetris.
Areola mammae normal
sepasang berwarna coklat,
kulit sekitar tidak tampak
seperti kulit jeruk.
Papilla mammae sepasang
simetris, dan tidak
mengeluarkan sekret.
Inspeksi dinding dada saat
bernapas (pasien berbaring)
Gerakan dinding dada saat
bernapas tampak tidak
Gerakan dinding dada saat
bernapas tampak simetris dan

simetris dan terlihat dada
kanan depan tertinggal.
tidak ada hemithoraks yang
tertinggal.
Palpasi vocal fremitus pada
dinding dada dan punggung
(pada pemeriksaan punggung
pasien duduk)
Vokal fremitus dinding dada
sebelah kanan meningkat
Perabaan vocal fremitus pada
kedua dinding dada dan
punggung sama keras namun
melemah.
Palpasi ictus cordis Ictus cordis teraba pada ICS
V, 1 cm medial midclavicula
kiri
Ictus cordis teraba pada ICS
V, 1 cm medial midclavicula
kiri
Palpasi thrill di keempat area
katup
Tidak teraba thrill pada katup
mitral, tricuspid, pulmonal,
dan aorta.
Tidak teraba thrill pada katup
mitral, tricuspid, pulmonal,
dan aorta.
Palpasi sudut angulus
subcostae
Sudut angulus subcostae 90 Sudut angulus subcostae >90
Perkusi perbandingan kedua
lapang paru secara zigzag
Perbandingan kedua lapang
paru simetris hingga ICS IV
linea sternalis kanan dengan
suara redup
Perbandingan kedua lapang
paru simetris hingga ICS IV
dengan suara hipersonor.
Perkusi batas paru kanan da
hepar lobus kanan.
Batas paru dan hepar terdapat
pada ICS V midclavicula
kanan dengan suara redup.
Batas paru dan hepar terdapat
pada ICS V midclavicula
kanan dengan suara redup.
Perkusi peranjakan Peranjakan negative (karena
tidak dapat mengembang
sempurna saat inspirasi)
Peranjakan negative (karena
tidak dapat mengembang
sempurna saat inspirasi)
Perkusi batas paru kanan
dengan kanan jantung
Sulit dinilai. Batas paru kanan setinggi
ICS III-V garis sternalis
kanan dengan suara redup.
Perkusi batas paru kiri
dengan lambung
Batas paru dengan lambung
setinggi ICS VIII garis
axilaris anterior kiri dengan
suara timpani.
Batas paru dengan lambung
setinggi ICS VIII garis
axilaris anterior kiri dengan
suara timpani.
Perkusi batas paru kiri
dengan kiri jantung
Batas paru kiri dan kiri
jantung setinggi ICS V, 1cm
medial midclavicula kiri
Batas paru kiri dan kiri
jantung setinggi ICS V, 1cm
medial midclavicula kiri

dengan suara redup. dengan suara redup.
Perkusi batas atas jantung Batas atas jantung setinggi
ICS III parasternal kiri
dengan suara redup.
Batas atas jantung setinggi
ICS III parasternal kiri
dengan suara redup.
Perkusi punggung
membandingkan kedua
lapang paru dengan cara
zigzag
Perkusi punggung tidak
simteris antara hemithoraks
kiri dengan suara sonor dan
kanan dengan suara redup.
Perkusi punggung simetris
antara hemithoraks kiri dan
kanan dengan suara
hipersonor.
Perkusi punggung mencari
batas bawah kedua paru
Batas bawah paru kanan
setinggi Th 11 dengan suara
redup dan batas bawah paru
kiri setinggi Th 12 dengan
suara redup
Batas bawah paru kanan
setinggi Th 11 dengan suara
redup dan batas bawah paru
kiri setinggi Th 12 dengan
suara redup
Auskultasi bunyi suara
tracheal
Suara napas tracheal normal
dengan perbandingan
inspirasi:ekspirasi 1:3 tanpa
suara tambahan seperti
wheezing, ronki, amforik,
dan stridor.
Suara napas tracheal normal
dengan perbandingan
inspirasi:ekspirasi 1:3 tanpa
suara tambahan seperti
wheezing, ronki, amforik,
dan stridor.
Auskultasi bunyi suara
bronchiale
Suara napas bronchiale
normal dengan perbandingan
inspirasi:ekspirasi 1:2 tanpa
suara tambahan seperti
wheezing, ronki, amforik,
dan stridor.
Suara napas bronchiale
normal dengan perbandingan
inspirasi:ekspirasi 1:2 tanpa
suara tambahan seperti
wheezing, ronki, amforik,
dan stridor.
Auskultasi bunyi suara
subbronchiale
Suara napas subbronchiale
normal dengan perbandingan
inspirasi:ekspirasi 1:1 tanpa
suara tambahan seperti
wheezing, ronki, amforik,
dan stridor.
Suara napas subbronchiale
normal dengan perbandingan
inspirasi:ekspirasi 1:1 tanpa
suara tambahan seperti
wheezing, ronki, amforik,
dan stridor.
Auskultasi bunyi suara
vesicular
Suara nafas bronchial pada
dada sebelah kanan dengan
perbandingan
Suara napas vesicular pada
dada, samping, punggung
memanjang dengan

inspirasi:ekspirasi 1:1,
Ditemukan ronki basah halus
nyaring setinggi ICS IV-VI
kanan depan
perbandingan 3:3.
Didapatkan bunyi suara nafas
tambahan yaitu wheezing +/+
tanpa ronki, amforik, dan
stridor.
Auskultasi jantung untuk
menentukan irama dan
frekuensi jantung
Irama regular dengan
frekuensi 120x/menit
Irama regular dengan
frekuensi 90x/menit
Auskultai jantung untuk
mendengar BJ I dan BJ II di
keempat area katup
BJ I dan BJ II regular,
normal, tidak terdapat split,
BJ dengan intensitas BJ I
lebih kuat di mitral dan
tricuspid, sedangkan BJ II
lebih kuar di aorta dan
pulmonal.
BJ I dan BJ II regular,
normal, tidak terdapat split.
BJ I melemah pada katup
mitral dan tricuspid serta BJ
II melemah pada katup
pulmonal dan aorta.
Auskultas bunyi jantung
tambahan (BJ III, BJ IV,
opening snap, ekjetion sound,
systolik click)
Tidak terdengar adanya
bunyi jantung tambahan
Tidak terdengar adanya
bunyi jantung tambahan
Auskultasi bising jantung Tidak terdengar adanya
bising jantung
Tidak terdengar adanya
bising jantung
ABDOMEN
Selanjutnya saya akan melakukan pemeriksaan perut. Apabila ada perasaan tidak
nyaman maupun nyeri, mohon beritahukan ke saya. Sebelumnya, apakah bapak ingin
BAK/BAB ? Bila tidak, saya menekuk keduakaki pasien.
PEMERIKSAAN FISIK PNEUMONIA ASMA BRONCHIALE
Abdomen dari inspeksi,
palpasi, perkusi, dan
auskultasi
Dalam batas normal Dalam batas normal

EKSTREMITAS ATAS DAN BAWAH
PEMERIKSAAN FISIK PNEUMONIA ASMA BRONCHIALE
Ekstremitas atas dan bawah Dalam batas normal Dalam batas normal
PEMERIKSAAN PENUNJANG
PEMERIKSAAN
PENUNJANG
PNEUMONIA ASMA BRONCHIALE
Darah rutin Leukositosis Eusinofilia
EKG Sinus takikardi dan pattern
normal
Tidak dilakukan
Spirometri Tidak dilakukan Kapasitas inspirasi menurun
dan VEP1 65%
Antibody IgE Tidak dilakukan Kadar IgE > 100 IU
Rontgen Thoraks AP Tampak gambaran
perselubungan homogen
dengan air brnchogram di
paru kanan dan sinus
costophrenicus kanan tajam,
batas jantung kanan
menghilang, tidak tampak
pembesaran jantung dan
tidak ada kranialisasi
CTR < 50%
Gambaran empissematous
dengan kedua lapan paru
hiperlusen, rongga thoraks
melebar, sela iga melebar,
dan tulang iga tampak
terangkat akibat adanya air
trapping di dalam rongga
paru.
Patch test allergen Tidak dilakukan Tampak efloresensi eritema
dengan diameter 5cm untuk
alergen debu.
Sputum Didapatkan kuman
streptococcus pneumoniae
pada kultur sputum.
Kristal charcot leyden
degranulasi Kristal
eusinofi
Sipral cruhmann cast cell
dari cabang bronkus.
Creole fragmen dari epitel
bronkus.

Neutrofil dan eusinofil,
bersifat mukoid, viskositas
tinggi dan kadang terapat
mucous plug.
KESIMPULAN
PNEUMONIA ASMA BRONCHIALE
Dari seluruh rangkaian anamnesis,
pemeriksaan fisik dan pemeriksaan
penunjang Bapak Andi didapatkan diagnosis
pneumonia
Dari seluruh rangkaian anamnesis,
pemeriksaan fisik dan pemeriksaan
penunjang Bapak Andi didapatkan diagnosis
asma bronchiale.