SKENARIO

2
SKENARIO Sesak Nafas Seorang laki-laki 25 tahun mengeluh nafas terengah-engah ketika naik tangga. Setelah bersistirahat, sesak nafas berkurang dan berangsur-angsur sperti semula. Hasil pemeriksaan tekanan darah normal dan oleh dokter dinyatakan sehat. Step 1: Sesak nafas Sesak nafas adalah perasaan sulit bernapas yang terjadi ketika melakukan aktivitas fisik. Sesak napas merupakan gejala dari beberapa penyakit dan dapat bersifat akut atau kronis. Sesak napas dikenal juga dengan istilah “Shortness Of Breath”. Kejadian sesak nafas tergantung dari tingkat keparahan dan sebabnya. Perasaan itu sendiri merupakan hasil dari kombinasi impuls (rangsangan) ke otak dari saraf yang berakhir di paru-paru, tulang iga, otot dada, atau diafragma, ditambah dengan persepsi dan interpretasi pasien. Pada beberapa kasus, sesak napas diperhebat karena kegelisahan memikirkan penyebabnya. Pasien mendeskripsikan dyspnea dengan berbagai cara, sesak napas yang tidak menyenangkan, merasa sulit untuk menggerakkan otot dada, merasa tercekik, atau rasa kejang di otot dada. Step 2:

Transcript of SKENARIO

Page 1: SKENARIO

SKENARIO

Sesak Nafas

Seorang laki-laki 25 tahun mengeluh nafas terengah-engah ketika naik tangga. Setelah

bersistirahat, sesak nafas berkurang dan berangsur-angsur sperti semula. Hasil pemeriksaan

tekanan darah normal dan oleh dokter dinyatakan sehat.

Step 1:

Sesak nafas

Sesak nafas adalah perasaan sulit bernapas yang terjadi ketika melakukan aktivitas

fisik. Sesak napas merupakan gejala dari beberapa penyakit dan dapat bersifat akut atau

kronis. Sesak napas dikenal juga dengan istilah “Shortness Of Breath”.

Kejadian sesak nafas tergantung dari tingkat keparahan dan sebabnya. Perasaan itu

sendiri merupakan hasil dari kombinasi impuls (rangsangan) ke otak dari saraf yang berakhir

di paru-paru, tulang iga, otot dada, atau diafragma, ditambah dengan persepsi dan interpretasi

pasien. Pada beberapa kasus, sesak napas diperhebat karena kegelisahan memikirkan

penyebabnya. Pasien mendeskripsikan dyspnea dengan berbagai cara, sesak napas yang tidak

menyenangkan, merasa sulit untuk menggerakkan otot dada, merasa tercekik, atau rasa

kejang di otot dada.

Step 2:

1. Kenapa bisa terengah-engah setelah naik tangga?

2. Kenapa stelah istirahat tekanan darah kembali normal?

3. Hubungan sirkulasi darah dengan sirkulasi pernafasan?

4. Apa saja faktor sesak nafas?

Step 3:

1. a. Aktivitas meningkat menyebabkan metabolisme meningkat

b. Metabolisme meningkat membutuhkan O2 dan membutuhkan banyak ATP

Page 2: SKENARIO

c. Terjadi gangguan pertukaran O2 dan CO2 di jaringan ataupun pada saluran

pernafasanya

d. Rangsangan SSP pada tubuh karena keadaan PH dalam tubuh yg kelebihan CO2

e. Hipoventilasi, Takpinea, Dispnea, ostopnea

2. a. Istirahat, dapat mengembalikan aktifitas organ kembali normal

b. Jalan nafas kembali direlaksasikan

c. O2 masuk kembali kedalam tubuh secara normal

3. a.