PRE PLANNING PENYULUHAN KESEHATAN

DIABETES MELLITUS

A. LATAR BELAKANG

Dari hasil pengkajian yang dilakukan oleh perawat pada saat Praktek Belajar

Lapangan di Lingkungan XII Desa Medan Estate, Kec. Percut Sei Tuan Kab. Deli

Serdang, bahwa masih banyak masyarakat kurang mengetahui tentang penyakit

Diabetes Mellitus dan meminta perawat untuk menjelaskan. Oleh karena itulah

perawat ingin memberikan penyuluhan tentang Diabetes mellitus agar masyarakat

memahami dan mengerti tentang Diabetes Mellitus.

B. TUJUAN

1. Tujuan Instruksional Umum

Setelah dilakukan penyuluhan pada masyarakat di Lingkungan

XII ,diharapkan dapat mengerti dan memahami tentang penyakit Diabetes

Mellitus.

2. Tujuan Instruksional Khusus

Setelah dilakukan penyuluhan pada masyarakat di Lingkungan XII,

diharapkan masyarakat mampu menjelaskan tentang penyakit Diabetes

mellitus

C. MANFAAT

Penyuluhan ini diharapkan dapat menambah masyarakat tentang Penyakit

Diabetes Mellitus dan Pencegahannya.

D. POKOK BAHASAN

DIABETES MELLITUS

E. SUB POKOK BAHASAN

1. Defenisi Diabetes mellitus

2. Penyebab Diabetes Mellitus

3. Tanda-tanda Diabetes Mellitus

4. Jenis-jenis Diabetes Mellitus

5. Komplikasi Diabetes Mellitus

6. Pencegahan Diabetes Mellitus

F. SASARAN

Masyarakat Lingkungan XII Desa Medan Estate, Kec. Percut Sei Tuan Kab.

Deli Serdang

G. METODE

1. Ceramah

2. Diskusi

H. MEDIA

1. Leaflet

I. WAKTU DAN TEMPAT PENYULUHAN

Hari/ Tanggal : Sabtu , 18 April 2006

Waktu : 13.30 WIB s/d selesai

Tempat : Lingkungan XII Desa Medan Estate, Kec. Percut Sei Tuan

Kab. Deli Serdang.

J. PENGORGANISASIAN

Pembimbing Akademik : 1. Widyawati, S.kep, Ners, M.kes

2. Havija Sihotang, S.Kep, Ners

Penyuluh

Moderator : Evayanti Silalahi

Penyaji : Elfrida R. Pardede

Observer : Putri Hermawati

Fasilitator : - Dinna Guswita Gultom

- Nurhayati Sitorus

- Yesika bukit

- Legia Munir

- Riska Elfira

- Rehulina Ginting

K. PELAKSANAAN PENYULUHAN

NO KEGIATAN PENYULUHAN PESERTA MEDIA WAKTU

1 Pembukaan 1. Memberi salam

2. Menjelaskan tujuan, manfaat dan cakupan materi

1. Menjawab salam

2. Mendengarkan dan memperhatikan

3 Menit

2 Kegiatan inti 1. Menjelaskan Defenisi DM

2. Menjelaskan penyebab DM

3. Menjelaskan tanda-tanda DM

4. Menjelaskan jenis-jenis DM

5. Menjelaska

1. Mendengarkan dan memperhatikan

2. Mendengarkan dan memperhatikan

3. Mendengarkan dan memperhatikan

4. Mendengarkan dan memperhatikan

leaflet 20 menit

n Komplikasi DM

6. Menjelaska

n Pencegahan DM

5. Mendengarkan dan memperhatika

6. Mendengarkan dan memperhatikan

3 Penutup 1. Melakukan tanya jawab

2. Menyimpulkan materi penyuluhan

3. Menutup dan memberi leaflet

4. Memberi salam

1. Bertanya dan menjawab

2. Mendengarkan dan memperhatikan

3. Menerima leaflet

4. Menjawab salam

Leaflet 7 Menit

L. EVALUASI

1. Evaluasi Struktur

- Kesiapan mahasiswa memberikan materi penyuluhan

- Media dan alat memadai

- Waktu dan tempat penyuluhan sesuai dengan rencana kegiatan

2. Evaluasi Proses

- Pelaksanaan penyuluhan sesuai dengan alokasi waktu

- Peserta penyuluhan mengikuti kegiatan dengan aktif

- Peserta penyuluhan menanyakan tentang hal-hal yang diajukan oleh

penyuluh pada saat evaluasi

3. Evaluasi Hasil

Peserta mampu menjawab 80% pertanyaan yang diajukan oleh perawat saat

evaluasi.

L. REFERENSI

1. Brunner & Suddarth (2002), Keperawatan Medikal Bedah, volume 2,

Jakarta; EGC

2. Buku Ajar Penyakit Dalam. (1995). Jilid I. Edisi ke 3. Jakarta : FK UI.

3. Http://www1.bpkpenabur.or.id/kps-jkt/pengurus/uripto/sehat/05d.htm

4. Http://www.promosikesehatan.com/artikel.php?nid=136 5. Http://www.tempo.co.id/medika/arsip/092002/hor-1.htm

MATERI PENYULUHAN KESEHATAN

DIABETES MELLITUS

A. Defenisi

Diabetes Mellitus adalah suatu kondisi, di mana kadar gula di dalam darah lebih

tinggi dari biasa/normal. (Normal: 60 mg/dl sampai dengan 145 mg/dl); ini

disebabkan tidak dapatnya gula memasuki sel-sel.

.

B. Penyebab Diabetes Mellitus

Perubahan gaya hidup (pola makan yang tidak seimbang,

Kurang aktivitas fisik).,

Stress,

Kelainan genetika,

Usia yang semakin lama semakin tua

C. Tanda-tanda Diabetes Mellitus

Rasa haus yang berlebihan

Buang air kecil yang berlebihan (dengan volume besar)

Selalu merasa lelah/kekurangan energi

Infeksi di kulit

Penglihatan menjadi kabur (Buta Ayam)

Turunnya berat badan (pada sebagian penderita)

Peningkatan abnormal kandungan gula dalam darah

D. Jenis-jenis Diabetes Mellitus

1. Diabetes Mellitus yang tergantung pada insulin (IDDM atau jenis I)

biasanya terdapat pada orang yang masih muda

gejala-gejalanya terjadi dengan secara tiba-tiba

kadar glukosa (gula) darah yang tinggi

Apa yang harus dilakukan

Suntikan insulin

Makanlah makanan sehat dan seimbang

Olahraga secara teratur

2. Diabetes Mellitus yang tidak tergantung pada insulin (NIDDM atau jenis III)

biasanya terdapat pada orang yang berusia lebih dari empatpuluh (40) tahun

terjadi secara perlahan-lahan, dan kemungkinannya dengan tiada tanda-

tanda/gejala biasanya terdapat pada orang yang gemuk dan usia lanjut, dan

tidak aktif

Apa yang harus dilakukan

mempertahankan berat badan yang normal

olahraga secara teratur

makanlah makanan yang seimbang

tablet atau pil (untuk sebagian penderita)

mungkin memerlukan insulin,

biasanya pada stadium terakhir

E. Komplikasi Diabetes Mellitus

1. Neuropati Diabetic (Kematian Syaraf).

Gejala yang timbul gatal-gatal, kesemutan, rasa lemah, mual, muntah, diare.

2. Retinopati Diabetic (Kerusakan pada Mata).

Penglihatan kabur atau buta

3. Nefropati Diabetic (Kerusakan Ginjal).

Gejala yang timbul lemas, mual, pucat, sesak nafas.

4. Kelainan Mikrovaskular

Bisa terjadi luka gangren, gagal jantung,penyakit jantung koroner, dll.

F. Pencegahan Diabates

Penyakit ini dapat dicegah dengan merubah pola makan yang seimbang

(hindari makanan yang banyak mengandung protein, lemak, gula, dan garam)

Melakukan aktivitas fisik minimal 30 menit setiap hari (berenang, bersepeda,

jogging, jalan cepat), serta rajin memeriksakan kadar gula urine setiap tahun.

Bila Positif diabetes sebaiknya konsultasikan dengan dokter dan ikuti anjuran

dokter dengan penuh disiplin.