RUMPUT LAUT

Nurul ‘Aini Hilmi

e

Rumput laut (makroalga)

Tumbuhan tingkat rendah termasuk dalam kelompok Thallophyta atau bertalus.

• Tidak memiliki akar batang dan daun sejati

• fotoautotrof

• berklorofil.

Morfologi

Bladder

Blade

Holdfast

Stipe

Thallus

Klasifikasi• Chlorophyta - pigmen yang

mendominasi berwarna hijau

e.G Ulva lactuca

• Rhodophyta - pigmen yang mendominasi berwarna merah

e.G Eucheuma cottoni

• Phaeophyta - pigmen yang mendominasi berwarna coklat

e.G Sargassum sp.

Chlorophyta

Halimeda opuntia

Caulerpa sp.

Ulva fasciata

Chaetomorpha coliformis

Rhodophyta

Gracilaria verrucosa

Eucheuma spinosum

Dichotomaria marginata

Delesseria sanguinea

Phaeophyta

Macrocystis pyrifera

Padina australis

Laminaria digitata

Dictyota sp.

Habitat • Umumnya di daerah intertidal hingga subtidal

• Salinitas optimum 28-33ppm

• Melekat pada batu, batu berpasir, tanah berpasir, kayu, cangkang moluska, dan epifit pada tumbuhan lain atau makroalga jenis yang lain.

• Minimum kedalaman saat surut terendah 5- 80 cm didareah dangkal.

• ph 7-8

• Suhu 25-31 derajat Celcius

Potensi Pemanfaatan Makroalga

• Bidang farmakologi : antioksidan, anti bakteri, anti fungi, anti tumor dll

• Bidang industri makanan : Agar-agar (jelly), pengental makanan, es krim, nori dll

• Dimakan langsung sebagai lalap, pecel, manisan dll

• Pakan ikan

• Penyerap polutan

• Biofuel

w

4

q