Rpp kelas x geografi edy
-
Upload
edy-wibowo -
Category
Education
-
view
215 -
download
0
Transcript of Rpp kelas x geografi edy
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran : Geografi
Kelas/Semester : X/1
Pertemuan Ke : 1
Alokasi Waktu : 2 × 45 menit
Standar Kompetensi : 1. Memahami konsep, pendekatan, prinsip, dan aspek geografi.
Kompetensi Dasar : 1.1 Menjelaskan konsep geografi.
Indikator :
1. Menjelaskan berbagai konsep dasar kajian geografi.
2. Menjelaskan ruang lingkup kajian geografi.
I. Tujuan Pembelajaran
Setelah pembelajaran selesai, peserta didik diharapkan mampu
1. Menjelaskan konsep geografi.
2. Memberikan contoh konsep geografi
3. Menjelaskan ruang lingkup kajian geografi.
4. Memberikan contoh lingkup kajian geografi.
II. Materi Pembelajaran
A. Pengertian dan konsep esensial geografi.
Konsep geografi
1. Konsep Lokasi : adalah konsep utama yang akan digunakan untuk
mengetahui fenomena geosfer. Konsep lokasi dibagi atas :
Lokasi Absolut, lokasi menurut letak lintang dan bujur bersifat tetap.
Lokasi Relatif, lokasi yang tergantung pengaruh daerah sekitarnya dan
sifatnya berubah.
2. Konsep Jarak : panjang antara dua tempat. Terdiri antara atas :
Jarak Mutlak, satuan panjang yang diukur dengan kilometer.
Jarak Relatif, jarak tempuh yang menggunakan satuan waktu
3. Konsep Keterjangkauan : menyangkut ketercapaian untuk menjangkau suatu
tempat, sarana apa yang digunakan, atau alat komunikasi apa yang digunakan
dan sebagainya.
4. Konsep Pola : berupa gambar atau fenomena geosfer seperti pola aliran
sungai, pola pemukiman, lipatan patahan dan lain-lain.
5. Konsep Morfologi : menunjukkan bentuk muka bumi sebagai hasil tenaga
endogen dan eksogen yang membentuk dataran rendah, dataran tinggi dan
pegunungan.
6. Konsep Aglomerasi : pengelompokan fenomena di suatu kawasan dengan
latar belakang adanya unsur-unsur yang lebih memberi dampak positif
7. Konsep Nilai Kegunaan : manfaat yang diberikan oleh suatu wilayah di muka
bumi pada makhluk hidup, tidak akan sama pada semua orang.
8. Konsep Interaksi/interdependensi : keterkaitan ruang antara satu dengan yang
lain, misalnya interaksi antara desa dengan kota.
9. Konsep Diferensiasi Areal : daerah-daerah yan terdapat di muka bumi
berbeda satu sama lain. Dapat dicermati dari corak yang dimiliki oleh suatu
wilayah dengan wilayah yang lainnya.
10. Konsep Keterkaitan Ruangan : hubungan antara penyebaran suatu unsur
dengan unsur yang lain pada suatu tempat.
B. Ruang lingkup kajian geografi.
1. Geografi fisik : merupakan cabang geografi yang mempelajari gejala fisik
di permukaan bumi. Gejala fisik itu terdiri atas tanah, air, udara dengan
segala prosesnya. Bidang kajian dalam geografi fisik adalah gejala alamiah
di permukaan bumi yang menjadi lingkungan hidup manusia. Oleh karena
itu keberadaan cabang ilmu ini tidak dapat dipisahkan dengan mansuia.
2. Geografi social : merupakan cabang geografi yang obyek kajiannya
keruangan manusia. Aspek-aspek yang dikaji dalam cabang ini termaasuk
kependudukan, aktivitas manusia yang meliputi aktivitas ekonomi, aktivitas
politik, aktivitas sosial dan aktivitas budayanya
3. Geografi regional : merupakan diskripsi yang menyeluruh antara aspek
manusia dan aspek alam (lingkungan). Fokus kajiannya adalah interelasi,
interaksi dan integrasi antara aspek alam dan manusia dalam suatu ruang
tertentu.
III. Metode Pembelajaran
Diskusi, dan pemberian tugas.
IV. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran
Tahapan
Kegiatan
Alokasi
waktu
Kegiatan Awal A. Apersepsi
1. Salam
2. Meminta siswa untuk menjawab pertanyaan
prasyarat yang berkaitan dengan materi yang
dibahas.
3. Menyampaikan kegunaan materi yang akan
dipelajari dalam kehidupan sehari-hari
(khususnya yang berkaitan dengan kompetensi
dasar).
B. Pemberian motivasi
Memberi contoh penerapan ilmu geografi
dalam kehidupan.
Kegiatan Inti A. Eksplorasi
1. Melibatkan siswa mencari informasi yang luas
dan dalam tentang materi yang akan dipelajari
yaitu guru memberikan informasi tentang
konsep geografi
2. Melibatkan siswa secara aktif dalam setiap
kegiatan pembelajaran dengan memberikan
pertanyaan kepada siswa tentang tentang
konsep geografi
B. Elaborasi
1. Dengan tanya jawab guru menjelaskan tentang
kajian studi geografi dan menjelaskan tentang
konsep-konsep dasar geografi.
2. Secara berkelompok yang terdiri dari 4 siswa
membahas tentang ruang lingkup kajian
geografi dikaitkan dengan permasalahan yang
terjadi di bumi dan membahas tentang kaitan
konsep-konsep geografi dengan kondisi
lingkungan, guru memantau siswa dan
mengarahkan siswa yang mengalami kesulitan.
3. Meminta beberapa perwakilan kelompok untuk
mempresentasikan hasil diskusi dan kelompok
lain memberikan tanggapan (guru memandu
diskusi dan merumuskan jawaban yang benar).
C. Konfirmasi
1. Memperjelas kembali informasi tentang konsep
geografi
2. Guru memberikan kesimpulan tentang konsep
geografi dan melakukan refleksi
Kegiatan Akhir 1. Membimbing siswa untuk merangkum materi
yang di sampaikan.
2. Guru memberikan kesimpulan tentang materi
yang di sampaikan.
3. Guru memberikan tes atau evaluasi.
4. Guru memberikan tugas.
5. Salam penutup
V. Sumber/Alat/Bahan
Sumber :
1. K. Widiyatmoko ( 2006 ), Geografi Untuk SMA Kelas X. Jakarta, Erlangga ( hal 2
- 7 )
2. Samadi ( 2010 ), Geography Bilingual For Senior High School Year X. Jakarta,
Yudistira. ( hal 6-12 )
3. N. daldjoeni, pengantar geografi
4. Internet ( http://geo-media.blogspot.com/, www.wikipedia.com, www.google.com )
Alat :
1. Lcd proyektor
2. Computer
3. Boardmarker
4. White board
VI. Penilaian
A. Teknik penilaian
Tes tertulis
Penugasan
B. Bentuk instrumen
Soal uraian
Soal uraian
1. Jelaskan 2 konsep geografi dari 10 konsep geografi yang ada !
2. Berikan 3 contoh konsep Aglomerasi !
3. Sebutkan ruang lingkup bahasan geografi ?
4. Apa yang di kaji dalam geografi fisik, sebutkan !
5. Aspek - aspek apa yang dikaji dalam geografi sosial ?
Penugasan
1. Amatilah kondisi lingkungan di sekitar, identifikasikan apa yang dapat dijadikan
contoh bagi sepuluh konsep dasar ilmu geografi!
Jawaban soal uraian
1. Konsep keterjangkauan : interaksi antar tempat dapat di capai baik dengan
menggunakan sarana transportasi umum, tradisional atu jalan kaki
Konsep morfologi : bentuk permukaan bumi sebagim hasil proses alam dan
hubungannya dengan aktifitas manusia
2. Daerah kumuh, daerah elit, perumnas
3. Yang di kaji dalam geografi fisik adalah yang berkaitan dengan fenomena atau
gejala yang terjadi di geosfer yang terdiri atas 4 lapisan yaitu atmosfer, litosfer,
hidrosfer, biosfer.
4. Aspek-aspek yang dikaji dalam geografi sosial termasuk kependudukan, aktivitas
manusia yang meliputi aktivitas ekonomi, aktivitas politik, aktivitas sosial dan
aktivitas budayanya.
C. Pedoman penilaian
Soal Uraian :
a. Setiap soal yang dijawab dengan benar/sempurna diberi skor 5
b. Setiap soal yang dijawab dengan mendekati benar diberi skor 3.
c. Setiap soal yang dijawab dengan salah diberi skor 1.
d. Setiap soal yang tak dijawab diberi skor 0.
Skor akhir adalah :
Soal uraian 5 x 4 = 20
Skor maksimal = 20
Nilai adalah : 100 x maksimalskor Jumlah
diperoleh yangskor Jumlah
Penilaian Diskusi
No Nama
Siswa
Aspek Yang Dinilai Jmlh
skor Keaktifan Kerjasama Presentasi Bertanya Menjawab
1 - 5 1 - 5 1 - 5 1 - 5 1 - 5
1
2
3
Keterangan :
5 = sangat tinggi
4 = tinggi
3 = cukup tinggi
2 = kurang
1 = kurang sekali
Nilai = ( Jumlah skor : 25 ) x 100
Sumpiuh, 28 Juli 2015
Mengetahui,
Kepala SMA N Sumpiuh Guru Mata Pelajaran
SAIDAN, S.Pd Edy Wibowo, S.Pd
NIP. 19660824 199412 1 002 NIP.-
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran : Geografi
Kelas/Semester : X/1
Pertemuan Ke : 2
Alokasi Waktu : 2 × 45 menit
Standar Kompetensi : 1. Memahami konsep, pendekatan, prinsip, dan aspek geografi.
Kompetensi Dasar : 1.2 Menjelaskan pendekatan geografi.
Indikator :
1. Menjelaskan pendekatan geografi.
2. Mengidentifikasi objek studi geografi
I. Tujuan Pembelajaran
Setelah pembelajaran selesai, peserta didik diharapkan mampu
1. Mendeskripsikan pendekatan geografi.
2. Memberikan contoh berbagai pendekatan geografi.
3. Menjelaskan objek studi geografi
4. Memberikan contoh objek studi geografi
II. Materi Pembelajaran
A. Pendekatan penelitian geografi.
1. Pendekatan keruangan : Pendekatan keruangan merupakan suatu cara
pandang atau kerangka analisis yang menekankan eksistensi ruang sebagai
penekanan. Eksisitensi ruang dalam perspektif geografi dapat dipandang
dari struktur (spatial structure), pola (spatial pattern), dan proses (spatial
processess)
2. Pendekatan ekologi : Pendekatan ekologi/lingkungan merupakan
pendekatan berdasarkan interaksi yang terjadi pada lingkungan.Pendekatan
ekologi dalam geografi berkenaan dengan hubungan kehidupan manusia
dengan lingkungan fisiknya.Interaksi tersebut membentuk sistem keruangan
yang dikenal dengan Ekosistem.Salah satu teori dalam pendekatan atau
analisi ekologi adalah teori tentang lingkungan.
3. Pendekatan kompleks wilayah : dalam pendekatan kewilayahan, yang dikaji
tentang penyebaran fenomena, gaya dan masalah dalam keruangan,
interaksi antara variabel manusia dan variabel fisik lingkungannya yang
saling terkait dan mempengaruhi satu sama lainnya. pendekatan ini
merupakan pendekatan keruangan dan lingkungan, maka kajiannya adalah
perpaduan antara keduanya.
B. Objek studi geografi
1. Objek studi material : sasaran atau isi kajian geografi. Objek material yang
umum dan luas adalah geosfer (lapisan bumi), yang meliputi:
Litosfer (lapisan keras),
Merupakan lapisan luar dari bumi kita. Lapisan ini disebut kerak bumi dalam
ilmu geologi.
Atmosfer (lapisan udara),
Terutama adalah lapisan atmosfer bawah yang
Hidrosfer (lapisan air),
Berupa lautan, danau, sungai dan air tanah.
Biosfer (lapisan tempat hidup),
Terdiri atas hewan, tumbuhan.
Pedosfer (lapisan tanah),
Merupakan lapisan batuan yang telah mengalami pelapukan, baik pelapukan
fisik, organik, maupun kimia.
2. Objek studi formal : Metode atau pendekatan objek formal geografi meliputi
beberapa aspek,
Aspek Keruangan,
Geografi mempelajari suatu wilayah antara lain dari segi “nilai” suatu tempat
dari berbagai kepentingan.
Aspek Kelingkungan,
Geografi mempelajari suatu tempat dalam kaitan dengan keadaan suatu
tempat dan komponen-komponen di dalamnya dalam satu kesatuan wilayah.
Aspek Kewilayahan,
Geografi mempelajari kesamaan dan perbedaan wilayah serta wilayah dengan
ciri-ciri khas.
Aspek Waktu
Geografi mempelajari perkembangan wilayah berdasarkan periodeperiode
waktu atau perkembangan dan perubahan dari waktu ke waktu.
III. Metode Pembelajaran
Ceramah variatif, diskusi, pemberian tugas.
IV. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran
Tahapan
Kegiatan
Alokasi
waktu
Kegiatan Awal A. Apersepsi
1. Salam
2. Meminta siswa untuk menjawab pertanyaan
prasyarat yang berkaitan dengan materi yang
dibahas.
3. Menyampaikan kegunaan materi yang akan
dipelajari dalam kehidupan sehari-hari
(khususnya yang berkaitan dengan kompetensi
dasar).
B. Pemberian motivasi
Memberikan contoh pendekatan geografi
dalam kehidupan sehari - hari.
Kegiatan Inti A. Eksplorasi
1. Melibatkan siswa mencari informasi yang luas
dan dalam tentang materi yang akan dipelajari
yaitu guru memberikan informasi tentang
pendekatan geografi
2. Melibatkan siswa secara aktif dalam setiap
kegiatan pembelajaran dengan memberikan
pertanyaan kepada siswa tentang tentang
pendekatan geografi
B. Elaborasi
1. Dengan tanya jawab guru menjelaskan tentang
kajian studi geografi dan menjelaskan tentang
pendekatan geografi
2. Secara berkelompok yang terdiri dari 4 siswa
membahas tentang pendekatan geografi
dikaitkan dengan permasalahan yang terjadi di
bumi dan membahas tentang kaitan pendekatan
geografi dengan kondisi lingkungan, guru
memantau siswa dan mengarahkan siswa yang
mengalami kesulitan.
3. Meminta beberapa perwakilan kelompok untuk
mempresentasikan hasil diskusi dan kelompok
lain memberikan tanggapan (guru memandu
diskusi dan merumuskan jawaban yang benar).
C. Konfirmasi
1. Memperjelas kembali informasi tentang
pendekatan geografi
2. Guru memberikan kesimpulan tentang
pendekatan geografi dan melakukan refleksi
Kegiatan Akhir 1. Membimbing siswa untuk merangkum materi
yang di sampaikan.
2. Guru memberikan kesimpulan tentang materi
yang di sampaikan.
3. Guru memberikan tes atau evaluasi.
4. Guru memberikan tugas.
5. Salam penutup
V. Sumber/Alat/Bahan
Sumber :
1. K. Widiyatmoko ( 2006 ), Geografi Untuk SMA Kelas X. Jakarta, Erlangga ( hal
11-15 )
2. Samadi ( 2010 ), Geography Bilingual For Senior High School Year X. Jakarta,
Yudistira ( hal 14 – 16 ).
3. Nursid Sumaatmadja ( 1998 ) Studi Geografi, Bandung, Alumni
4. Internet ( http://geo-media.blogspot.com/, www.wikipedia.com, www.google.com )
Alat :
1. Lcd proyektor
2. Computer
3. Boardmarker
4. White board
VI. Penilaian
A. Teknik penilaian
Tes tertulis
Penugasan
B. Bentuk instrument
Soal uraian
Soal uraian
1. Sebutkan tiga pendekatan utama dalam geografi !
2. Pendekatan geografi apakah yang paling sesuai untuk menentukan daerah
transmigrasi ?
3. Berikan 3contoh fenomena geografi yang dapat di analisis dengan pendekatan
ekologi !
4. Jelaskan mengenai analisis komplek wilayah !
5. Apa yang di maksud dengan objek studi material dan objek studi formal dalam
kajian ilmu geografi ?
Penugasan
Tugas individu : Siswa mencari artikel tentang kejadian alam/fenomena alam di
internet/media yang lainnya, kemudian di analisis dengan menggunakan
pendekatan-pendekatan geografi (pendekatan keruangan/spasial, pendekatan
ekologi, dan pendekatan kompleks wilayah).
Jawaban soal uraian
1. Pendekatan spasial
Pendekatan ekologi
Pendekatan kewilayahan
2. Pendekatan geografi yang paling sesuai untuk menentukan daerah transmigrasi
adalan pendekatan kewilayahan. Lokasi transmigrasi di pilih yang sesuai untuk
kegiatan pertanian dan daerah yang akan di tempati untuk daerah transmigrasi
aman aman dan tidak rawan bencana.
3. Terjadinya bencana banjir
Terjadinya bencana tanah longsor
Dampak pemanasan global terhadap lingkungan
4. Analisis komplek wilayah adalah analisis yang di dasari oleh kombinasi antara
analisis keruangan dan analisis ekologi.
5. Objek studi material adalah segala materi yang menjadi kajian dalam geografi yaitu
segala fenomena geosfer baik fisik maupun social
Objek studi formal adalah sudut pandang atau cara berpikir terhadap fenomena
geosfer sebagai objek material geografi.
C. Pedoman penilaian
Soal Uraian :
a. Setiap soal yang dijawab dengan benar/sempurna diberi skor 5
b. Setiap soal yang dijawab dengan mendekati benar diberi skor 3.
c. Setiap soal yang dijawab dengan salah diberi skor 1.
d. Setiap soal yang tak dijawab diberi skor 0.
Skor akhir adalah :
Soal uraian 5 x 5 = 25
Skor maksimal = 25
Nilai adalah : 100 x maksimalskor Jumlah
diperoleh yangskor Jumlah
Penilaian Diskusi
No Nama
Siswa
Aspek Yang Dinilai Jmlh
skor Keaktifan Kerjasama Presentasi Bertanya Menjawab
1 - 5 1 - 5 1 - 5 1 - 5 1 - 5
1
2
3
Keterangan :
5 = sangat tinggi
4 = tinggi
3 = cukup tinggi
2 = kurang
1 = kurang sekali
Nilai = ( Jumlah skor : 25 ) x 100
Sumpiuh, 28 Juli 2015
Mengetahui,
Kepala SMA N Sumpiuh Guru Mata Pelajaran
Saidan, S.Pd Edy Wibowo, S.Pd
NIP. 19660824 199412 1 002 NIP.-
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran : Geografi
Kelas/Semester : X/1
Pertemuan Ke : 3
Alokasi Waktu : 2 × 45 menit
Standar Kompetensi : 1. Memahami konsep, pendekatan, prinsip, dan aspek geografi.
Kompetensi Dasar : 1.3. Menjelaskan prinsip-prinsip geografi.
Indikator :
1. Mengidentifikasi prinsip-prinsip geografi.
2. Menjelaskan ilmu bantu geografi.
I. Tujuan Pembelajaran
Setelah pembelajaran selesai, peserta didik diharapkan mampu
1. Melakukan identifikasi prinsip geografi.
2. Menjelaskan perbedaan prinsip geografi.
3. Menerapkan prinsip geografi dalam kehidupan.
4. Menjelaskan ilmu bantu geografi.
II. Materi Pembelajaran
A. Prinsip-prinsip dalam geografi.
1. Prinsip persebaran : Bahwa gejala, kenampakan, dan masalah yang terdapat di
ruang muka bumi persebarannya sangat bervariasi.
2. Prinsip interelasi : Bahwa antara komponen atau aspek-aspek lingkungan
geografi senantiasa ada hubungan timbal balik atau saling keterkaitan satu sama
lain.
3. Prinsip deskripsi : Merupakan cara pemaparan hasil pengkajian studi geografi
terhadap gejala, fenomena atau masalah yang ada
4. Prinsip korologi : Merupakan gabungan atau perpaduan dari ketiga prinsip di
atas.
B. Ilmu bantu geografi.
1. Geomorfologi
2. Meteorologi
3. Klimatologi
4. Biogeografi
5. Antropogeografi
6. Hidrologi
7. Oseanografi
8. Kartografi
9. Demografi
10. Pengideraan Jauh
11. SIG
III. Metode Pembelajaran
Ceramah variatif, diskusi, dan pemberian tugas.
IV. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran
Tahapan
Kegiatan
Alokasi
waktu
Kegiatan Awal A. Apersepsi
1. Salam
2. Meminta siswa untuk menjawab pertanyaan
prasyarat yang berkaitan dengan materi yang
dibahas.
3. Menyampaikan kegunaan materi yang akan
dipelajari dalam kehidupan sehari-hari
(khususnya yang berkaitan dengan kompetensi
dasar).
B. Pemberian motivasi
Memberikan contoh prinsip-prinsip geografi
dalam kehidupan sehari - hari.
Kegiatan Inti A. Eksplorasi
1. Melibatkan siswa mencari informasi yang luas
dan dalam tentang materi yang akan dipelajari
yaitu guru memberikan informasi tentang
prinsip-prinsip geografi
2. Melibatkan siswa secara aktif dalam setiap
kegiatan pembelajaran dengan memberikan
pertanyaan kepada siswa tentang tentang
prinsip-prinsip geografi
B. Elaborasi
1. Dengan tanya jawab guru menjelaskan tentang
kajian studi geografi dan menjelaskan tentang
prinsip-prinsip geografi
2. Secara berkelompok yang terdiri dari 4 siswa
membahas tentang prinsip-prinsip geografi
dikaitkan dengan permasalahan yang terjadi di
bumi dan membahas tentang prinsip-prinsip
geografi dengan kondisi lingkungan, guru
memantau siswa dan mengarahkan siswa yang
mengalami kesulitan.
3. Meminta beberapa perwakilan kelompok untuk
mempresentasikan hasil diskusi dan kelompok
lain memberikan tanggapan (guru memandu
diskusi dan merumuskan jawaban yang benar).
C. Konfirmasi
1. Memperjelas kembali informasi tentang
prinsip-prinsip geografi
2. Guru memberikan kesimpulan tentang prinsip-
prinsip geografi dan melakukan refleksi
Kegiatan Akhir 1. Membimbing siswa untuk merangkum materi
yang di sampaikan.
2. Guru memberikan kesimpulan tentang materi
yang di sampaikan.
3. Guru memberikan tes atau evaluasi.
4. Guru memberikan tugas.
5. Salam penutup
V. Sumber/Alat/Bahan
Sumber :
1. K. Widiyatmoko ( 2006 ), Geografi Untuk SMA Kelas X. Jakarta, Erlangga ( hal
16 – 17 )
2. Samadi ( 2010 ), Geography Bilingual For Senior High School Year X. Jakarta,
Yudistira. ( hal 16 – 18 )
3. Nursid Sumaatmadja ( 1998 ) Studi Geografi, Bandung, Alumni
4. Internet ( http://geo-media.blogspot.com/, www.wikipedia.com, www.google.com )
Alat :
1. Lcd proyektor
2. Computer
3. Boardmarker
4. White board
VI. Penilaian
A. Teknik penilaian
Tes tertulis
Penugasan
B. Bentuk instrument
Soal uraian
Soal uraian
1. Sebutkan prinsip-prinsip geografi !
2. Apakah yang menjadi dasar dari prinsip interelasi ?
3. Sebutkan contoh kejadian alam yang ada kaitannya dengan prinsip interelasi !
4. Apa yang dimaksud dengan prinsip korologi ?
5. Sebutkan dan jelaskan 5 ilmu bantu geografi !
Penugasan
1. Amatilah fenomena-fenomena alam yang ada di sekitar lingkungan kalian,
kemudian deskripsikan lingkungan kalian tersebut dengan menggunakan salah satu
dari prinsip geografi !
Jawaban soal uraian
1. Prinsip persebaran
Prinsip interelasi
Prinsip deskripsi
Prinsip korologi
2. Prinsip interelasi di dasrkan pada hubungan antara satu gejala dengan gejala lain
atau antara objek fisik yang satu dengan objek fisik lainnya, objek fisik dengan
social, atau social dengan social lainnya.
3. Daerah longsor sangat berkaitan dengan morfologi wilayahnya. Contoh daerah
zona selatan jawa barat merupakan wilayah pegunungan maka morfologinya
berbukit-bukit, sehingga memiliki banyak lereng yang terjal.
4. Prinsip korologi merupakan gabungan dari ketiga prinsip yaitu prinsip persebaran,
prinsip interelasi, prinsip deskripsi. Dalam prinsip ini gejala dan permasalahan
geografi di analisis persebaranya, interaksi, dan interelasinya dari berbagai aspek
yang mempengaruhinya.
5. Geomorfologi : ilmu yang mengkaji bentuk-bentuk permukaan bumi dan
penafsirannya tentang proses terbentuknya.
Meteorologi : ilmu yang mengkaji tentang cuaca yang meliputi ciri-ciri fisik dan
kimianya, tekanan, suhu udara, angin dan per-awanan.
Klimatologi : ilmu yang mempelajari tentang iklim, yang meliputi sebab terjadinya,
pengaruhnya terhadap bentuk fisik dan kehidupan di suatu wilayah.
Biogeografi : ilmu yang mempelajari persebaran hewan dan tumbuhan di
permukaan bumi serta faktor-faktor yang mempengaruhi, membatasi dan
menentukan pola persebarannya.
Antropogeografi : ilmu yang mempelajari persebaran manusia di permukaan bumi
dalam hubungannya dengan lingkungan geografi.
C. Pedoman penilaian
Soal Uraian :
a. Setiap soal yang dijawab dengan benar/sempurna diberi skor 5
b. Setiap soal yang dijawab dengan mendekati benar diberi skor 3.
c. Setiap soal yang dijawab dengan salah diberi skor 1.
d. Setiap soal yang tak dijawab diberi skor 0.
Skor akhir adalah :
Soal uraian 5 x 5 = 25
Skor maksimal = 25
Nilai adalah : 100 x maksimalskor Jumlah
diperoleh yangskor Jumlah
Penilaian Diskusi
No Nama
Siswa
Aspek Yang Dinilai Jmlh
skor Keaktifan Kerjasama Presentasi Bertanya Menjawab
1 - 5 1 - 5 1 - 5 1 - 5 1 - 5
1
2
3
Keterangan :
5 = sangat tinggi 4 = tinggi 3 = cukup tinggi 2 = kurang 1 = kurang sekali
Nilai = ( Jumlah skor : 25 ) x 100
Sumpiuh, 28 Juli 2015
Mengetahui,
Kepala SMA N Sumpiuh Guru Mata Pelajaran
Saidan, S.Pd Edy Wibowo, S.Pd
NIP. 19660824 199412 1 002 NIP.-
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran : Geografi
Kelas/Semester : X/1
Pertemuan Ke : 4
Alokasi Waktu : 2 × 45 menit
Standar Kompetensi : Memahami konsep, pendekatan, prinsip, dan aspek geografi.
Kompetensi Dasar : 1.4 Mendeskripsikan aspek-aspek geografi.
Indikator :
1. Mendeskripsikan aspek-aspek kajian geografi.
2. Menjelaskan perbedaan aspek fisik dan aspek sosial geografi.
3. Memberikan contoh aspek-aspek geografi dalam kehidupan sehari-hari.
I. Tujuan Pembelajaran
Setelah pembelajaran selasai peserta didik diharapkan mampu
1. Menjelaskan aspek-aspek geografi.
2. Membedakan aspek-aspek geografi.
3. Memberikan contoh gejala atau aspek geografi dalam kehidupan sehari - hari.
II. Materi Pembelajaran
1. Aspek-aspek geografi.
a. Geografi fisik : cabang dari ilmu geografi yang mempelajari gejala fisik dari
permukaan bumi yang meliputi tanah, air dan udara dengan segala prosesnya
b. Geografi manusia : cabang dari ilmu geografi yang mempelajari semua aspek
gejala di permukaan bumi yang mengambil manusia sebagai objek utamanya
c. Geografi regional : merupakan perpaduan dari geografi fisik dan geografi
manusia
III. Metode Pembelajaran
Ceramah, tanya jawab, diskusi, pemberian tugas
IV. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran
Tahapan
Kegiatan
Alokasi
waktu
Kegiatan Awal A. Apersepsi
1. Salam
2. Meminta siswa untuk menjawab pertanyaan
prasyarat yang berkaitan dengan materi yang
dibahas.
3. Menyampaikan kegunaan materi yang akan
dipelajari dalam kehidupan sehari-hari
(khususnya yang berkaitan dengan kompetensi
dasar).
B. Pemberian motivasi
Memberikan contoh mempelajari aspek-aspek
geografi dalam kehidupan sehari - hari.
Kegiatan Inti A. Eksplorasi
1. Melibatkan siswa mencari informasi yang luas
dan dalam tentang materi yang akan dipelajari
yaitu guru memberikan informasi tentang
aspek-aspek geografi.
2. Melibatkan siswa secara aktif dalam setiap
kegiatan pembelajaran dengan memberikan
pertanyaan kepada siswa tentang aspek-aspek
geografi.
B. Elaborasi
1. Dengan tanya jawab guru menjelaskan aspek-
aspek geografi.
2. Secara berkelompok yang terdiri dari 4 siswa
membahas tentang aspek-aspek geografi.
dikaitkan dengan permasalahan yang terjadi di
bumi dan membahas tentang aspek-aspek
geografi dengan kondisi lingkungan, guru
memantau siswa dan mengarahkan siswa yang
mengalami kesulitan.
3. Meminta beberapa perwakilan kelompok untuk
mempresentasikan hasil diskusi dan kelompok
lain memberikan tanggapan (guru memandu
diskusi dan merumuskan jawaban yang benar).
C. Konfirmasi
1. Memperjelas kembali informasi tentang aspek-
aspek geografi
2. Guru memberikan kesimpulan tentang aspek-
aspek geografi dan melakukan refleksi
Kegiatan Akhir 1. Membimbing siswa untuk merangkum materi
yang di sampaikan.
2. Guru memberikan kesimpulan tentang materi
yang di sampaikan.
3. Guru memberikan tes atau evaluasi.
4. Guru memberikan tugas.
5. Salam penutup
V. Sumber/Alat/Bahan
Sumber :
1. K. Widiyatmoko ( 2006 ), Geografi Untuk SMA Kelas X. Jakarta, Erlangga
2. Samadi ( 2010 ), Geography Bilingual For Senior High School Year X. Jakarta,
Yudistira.
3. Nursid Sumaatmadja ( 1998 ) Studi Geografi, Bandung, Alumni
4. Internet ( http://geo-media.blogspot.com/, www.wikipedia.com, www.google.com )
Alat :
1. Lcd proyektor
2. Computer
3. Boardmarker
4. White board
VI. Penilaian
A. Teknik penilaian
Tes tertulis
Penugasan
B. Bentuk instrument
Soal uraian
Soal uraian
1. Apa yang dimaksud dengan geografi fisik ?
2. Apa yang dimaksud dengan geografi manusia ?
3. Apa yang dimaksud dengan geografi regional ?
4. Sebutkan pembagian aspek geografi sesuai dengan pembagian geografi ortodok ?
Jawaban soal uraian
1. Geografi fisik : cabang dari ilmu geografi yang mempelajari gejala fisik dari
permukaan bumi yang meliputi tanah, air dan udara dengan segala prosesnya
2. Geografi manusia : cabang dari ilmu geografi yang mempelajari semua aspek
gejala di permukaan bumi yang mengambil manusia sebagai objek utamanya
3. Geografi regional : merupakan perpaduan dari geografi fisik dan geografi manusia
4. Geografi fisik : geomorfologi, hidrologi, klimatologi, pedologi
Geografi manusia : geografi ekonomi, geografi penduduk, geografi perkotaan,
geografi pedesaan
Geografi regional : semua gejala geografi di tinjau dan di deskripsikan secara
berkaitan dalam hubungan integrasi dan interelasi keruangan
C. Pedoman penilaian
Soal Uraian :
a. Setiap soal yang dijawab dengan benar/sempurna diberi skor 5
b. Setiap soal yang dijawab dengan mendekati benar diberi skor 3.
c. Setiap soal yang dijawab dengan salah diberi skor 1.
d. Setiap soal yang tak dijawab diberi skor 0.
Skor akhir adalah :
Soal uraian 4 x 5 = 20
Skor maksimal = 20
Nilai adalah : 100 x maksimalskor Jumlah
diperoleh yangskor Jumlah
Penilaian Diskusi
No Nama
Siswa
Aspek Yang Dinilai Jmlh
skor Keaktifan Kerjasama Presentasi Bertanya Menjawab
1 - 5 1 - 5 1 - 5 1 - 5 1 - 5
1
2
3
Keterangan :
5 = sangat tinggi 4 = tinggi 3 = cukup tinggi 2 = kurang 1 = kurang sekali
Nilai = ( Jumlah skor : 25 ) x 100
Sumpiuh, 28 Juli 2015
Mengetahui,
Kepala SMA N Sumpiuh Guru Mata Pelajaran
Saidan, S.Pd Edy Wibowo, S.Pd
NIP. 19660824 199412 1 002 NIP.-
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran : Geografi
Kelas/Semester : X/1
Pertemuan Ke : 5
Alokasi Waktu : 2 × 45 menit
Standar Kompetensi : Memahami sejarah pembentukan bumi.
Kompetensi Dasar : 2.1 Mendeskripsikan tata surya dan jagat raya.
Indikator :
1. Mendeskripsikan tata surya dan jagat raya.
2. Menjelaskan teori terjadinya tata surya dan jagat raya.
3. Menjelaskan tentang anggapan – anggapan tentang tata surya dan jagat raya.
I. Tujuan Pembelajaran
Setelah pembelajaran selasai peserta didik diharapkan mampu
1. Menjelaskan tata surya dan jagat raya.
2. Membedakan teori terjadinya tata surya dan jagat raya.
3. Memberikan contoh gejala atau aspek geografi dalam kehidupan sehari - hari.
4. Menjelaskan tentang anggapan – anggapan tentang tata surya dan jagat raya
5. Mendeskripsikan keberadaan galaksi dalam jagat raya
6. Mengidentifikasi anggota tata surya
II. Materi Pembelajaran
A. Teori tentang terjadinya alam semesta
1. Teori nebula : Teori ini dikemukakan oleh Immanuel Kart dan Simon de
Laplace.Menurut teori ini mula-mula ada sebuah nebula yang baur dan hampir
bulat yang berotasi dengan kecepatan sangat lambat sehingga mulai
menyusut.Akibatnya terbentuklah sebuah cakram datar bagian
tengahnya.penyusutan berlanjut dan terbentuk matahari di pusat cakram.Cakram
berotasi lebih cepat sehinggabagian tepi-tepi cakram terlepas membentuk gelang-
gelang bahan.Kemudian bahan dalam gelang-gelang memadat menjadi planet-
planet yang berevolusi mengitari Matahari.
2. Teori planetesimal : Menurut teori ini,Matahari sebelumnya telah ada sebagai salah
satu dari bintang-bintang yang banyak di langit.Suatu ketika bintang berpapasan
dengan Matahari dalam jarak yang dekat.Karena jarak yang dekat, tarikan gravitasi
bintang yang lewat sebagian bahan dari Matahari(mirip lidah raksasa) tertarik ke
arah bintaang tersebut.Saat bintang menjauh, lidah raksasa itu sebagian jatuh ke
Matahari dan sebagian lagi terhambur menjadi gumpalan kecil atau
planetesimal.Planetesimal-planetesimal melayang di angkasa dalam orbit mengitari
Matahari.Dengan tumbukan dan tarikan gravitasi, planetesimal besar menyapu
yang lebih kecil dan akhirnya menjadi planet.
3. Teori pasang surut : menyatakan bahwa tata surya berasal dari materi Matahari
yang terlempar akibat bertumbukan dengan sebuah komet. Teori pasang surut yang
disampaikan Buffon kemudian diperbaiki oleh Sir James Jeans dan Harold
Jeffreys.Mereka berpendapat bahwa tata surya terbentuk oleh efek pasang gas-gas
Matahari akibat gaya gravitasi bintang besar yang melintasi Matahari.Gas-gas
tersebut terlepas dan kemudian mengelilingi Matahari.Gas-gas panas tersebut
kemudian berubah menjadi bola-bola cair dan secara berlahan mendingin serta
membentuk lapisan keras menjadi planet-planet dan satelit.
4. Teori awan debu : Teori ini dikemukakan oleh Carl von Weizsaecker kemudian
disempurnakan oleh Gerard P.Kuiper pada tahun 1950.Teori proto planet
menyatakan bahwa tata surya terbentuk oleh gumpalan awan gas dan yang
jumlahnya sangat banyak.Suatu gumpalan mengalami pemampatan dan menarik
partikel-partikel debu membentuk gumpalan bola.Pada saat itulah terjadi pilinan
yang membuat gumpalan bola menjadi pipih menyerupai cakram (tebal bagian
tengah dan pipih di bagian tepi).Karena bagian tengah berpilin lambat
mengakibatkan terjadi tekanan yang menimbulkan panas dan
cahaya(Matahari).Bagian tepi cakram berpilin lebih cepat sehingga terpecah
menjadi gumpalan yang lebih kecil.Gumpalan itu kemudian membeku menjadi
planet dan satelit.
5. Teori ledakan besar : Anggota tata surya berasal dari massa yang sangat besar dan
mempunyai massa jenis sangat besar. Adanya reaksi inti menyebabkan massa
tersebut meledak. Massa tersebut kemudian mengembang dengan sangat cepat,
menjauhi pusat ledakan, karena adanya gravitasi, bintang yang paling kuat
gravitasinya akan menjadi pusatnya.
B. Galaksi
Galaksi bima sakti
Galaksi Andromeda
Galaksi Magellan
Galaksi ursa mayor
Galaksi jauh
C. Anggota tata surya
Bintang
Planet
Meteor
Komet
III. Metode Pembelajaran
Ceramah, tanya jawab, diskusi
IV. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran
Tahapan
Kegiatan
Alokasi
waktu
Kegiatan Awal A. Apersepsi
1. Salam
2. Meminta siswa untuk menjawab pertanyaan
prasyarat yang berkaitan dengan materi yang
dibahas.
3. Menyampaikan kegunaan materi yang akan
dipelajari dalam kehidupan sehari-hari
(khususnya yang berkaitan dengan kompetensi
dasar).
B. Pemberian motivasi
Memberikan manfaat mempelajari tata surya
dan jagat raya dalam kehidupan sehari - hari.
Kegiatan Inti A. Eksplorasi
1. Melibatkan siswa mencari informasi yang luas
dan dalam tentang materi yang akan dipelajari
yaitu guru memberikan informasi tentang tata
surya dan jagat raya
2. Melibatkan siswa secara aktif dalam setiap
kegiatan pembelajaran dengan memberikan
pertanyaan kepada siswa tentang tata surya dan
jagat raya
B. Elaborasi
1. Dengan tanya jawab guru menjelaskan tata
surya dan jagat raya
2. Secara berkelompok yang terdiri dari 4 siswa
membahas tentang teori terbentuknya tata surya
dan jagat raya, guru memantau siswa dan
mengarahkan siswa yang mengalami kesulitan.
3. Meminta beberapa perwakilan kelompok untuk
mempresentasikan hasil diskusi dan kelompok
lain memberikan tanggapan (guru memandu
diskusi dan merumuskan jawaban yang benar).
C. Konfirmasi
1. Memperjelas kembali informasi tentang tata
surya dan jagat raya
2. Guru memberikan kesimpulan tentang tata
surya dan jagat raya dan melakukan refleksi
Kegiatan Akhir 1. Membimbing siswa untuk merangkum materi
yang di sampaikan.
2. Guru memberikan kesimpulan tentang materi
yang di sampaikan.
3. Guru memberikan tes atau evaluasi.
4. Guru memberikan tugas.
5. Salam penutup
V. Sumber/Alat/Bahan
Sumber :
1. K. Widiyatmoko ( 2006 ), Geografi Untuk SMA Kelas X. Jakarta, Erlangga ( hal
35 – 50 )
2. Samadi ( 2010 ), Geography Bilingual For Senior High School Year X. Jakarta,
Yudistira. ( hal 35 – 49 )
3. Tanudidjaja ( 1995 ), Ilmu Pengetahuan Bumi Dan Antariksa Untuk SMA. Jakarta,
Depdikbud
4. Internet ( http://geo-media.blogspot.com/, www.wikipedia.com, www.google.com )
Alat :
1. Lcd proyektor
2. Computer
3. Boardmarker
4. White board
VI. Penilaian
A. Teknik penilaian
Tes tertulis
B. Bentuk instrument
Soal uraian
Soal uraian
1. Apa yang di maksud dengan alam semesta ?
2. Jelaskan teori nebula !
3. Jelaskan teori ledakan besar !
4. Apa yang di maksud dengan galaksi ?, berikan 3 contoh galaksi !
5. Sebutkan anggota – anggota tata surya !
Jawaban soal uraian
1. Suatu ruangan yang tak terhingga luasnya yang berisi benda-benda langit ( galaksi,
bintang, planet, asteroid, planetoid, meteor, komet, dll )
2. Di jagat raya terdapat gas yang kemudian berkumpul menjadi kabut (nebula). Gaya
tarik menarik atar gas ini membentuk kumpulan kabut yang sangat besar dan
berputar semakin cepat. Dalam perputaran yang sangat cepat ini, materi kabut
bagian katulistiwa terlepas memisah dan memadat (karena pendinginan) bagian
yang terlempar inilah yang kemudian menjadi planet-planet dan tata surya.
3. Anggota tata surya berasal dari massa yang sangat besar dan mempunyai massa
jenis sangat besar. Adanya reaksi inti menyebabkan massa tersebut meledak. Massa
tersebut kemudian mengembang dengan sangat cepat, menjauhi pusat ledakan,
karena adanya gravitasi, bintang yang paling kuat gravitasinya akan menjadi
pusatnya.
4. Galaksi adalah kumpulan benda langit yang ada di alam semesta
Galaksi bima sakti
Galaksi andromeda
Galaksi magellan
5. Anggota tata surya
Bintang ( matahari )
Planet
Meteor
Komet
C. Pedoman penilaian
Soal Uraian :
a. Setiap soal yang dijawab dengan benar/sempurna diberi skor 5
b. Setiap soal yang dijawab dengan mendekati benar diberi skor 3.
c. Setiap soal yang dijawab dengan salah diberi skor 1.
d. Setiap soal yang tak dijawab diberi skor 0.
Skor akhir adalah :
Soal uraian 5 x 5 = 25
Skor maksimal = 25
Nilai adalah : 100 x maksimalskor Jumlah
diperoleh yangskor Jumlah
Penilaian Diskusi
No Nama
Siswa
Aspek Yang Dinilai Jmlh
skor Keaktifan Kerjasama Presentasi Bertanya Menjawab
1 - 5 1 - 5 1 - 5 1 - 5 1 - 5
1
2
3
Keterangan :
5 = sangat tinggi 4 = tinggi 3 = cukup tinggi 2 = kurang 1 = kurang sekali
Nilai = ( Jumlah skor : 25 ) x 100
Sumpiuh, 28 Juli 2015
Mengetahui,
Kepala SMA N Sumpiuh Guru Mata Pelajaran
Saidan, S.Pd Edy Wibowo, S.Pd
NIP. 19660824 199412 1 002 NIP.-
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran : Geografi
Kelas/Semester : X/1
Pertemuan Ke : 6 - 8
Alokasi Waktu : 6 × 45 menit
Standar Kompetensi : 2. Memahami sejarah pembentukan bumi.
Kompetensi Dasar : 2.2 Menjelaskan sejarah pembentukan bumi
Indikator :
1. Menganalisis teori terjadinya bumi
2. Mengidentifikasi sejarah perkembangan muka bumi
3. Menganalisis teori lempeng tektonik dan kaitannya dengan persebaran gunung api
dan gempa bumi
I. Tujuan Pembelajaran
Setelah pembelajaran selasai peserta didik diharapkan mampu
1. Mendeskripsikan proses terjadinya bumi
2. Menjelaskan teori – teori proses terjadinya bumi
3. Mengidentifikasikan sejarah perkembangan muka bumi
4. Menganalisis teori lempeng tektonik dan kaitannya dengan persebaran gunung api
dan gempa bumi
II. Materi Pembelajaran
1. Proses terjadinya bumi
a. Teori big bang : Teori Big Bang dikembangkan oleh George Lemarie.
Menurut teori ini pada mulanya alam semesta berupa sebuah primeval atom
yang berisi materi dalam keadaan yang sangat padat. Suatu ketika atom ini
meledak dan seluruh materinya terlempar ke ruang alam semesta. Timbul dua
gaya saling bertentangan yang satu disebut gaya gravitasi dan yang lainnya
dinamakan gaya kosmis. Dari kedua gaya tersebut gaya kosmis lebih
dominan sehingga alam semesta masih akan ekspansi terus-menerus.
b. Teori creatio continua : Teori Creatio Continua dikemukakan oleh Fred
Hoyle, Bendi, dan Gold. Teori ini menyatakan bahwa saat diciptakan alam
semesta ini tidak ada. Alam semesta ini selamanya ada dan akan tetap ada
atau dengan kata lain alam semesta tidak pernah bermula dan tidak akan
berakhir. Pada setiap saat ada partikel yang dilahirkan dan ada yang lenyap.
Partikel-partikel tersebut kemudian mengembun menjadi kabut-kabut spiral
dengan bintang-bintang dan jasad-jasad alam semesta. Partikel yang
dilahirkan lebih besar dari yang lenyap, sehingga mengakibatkan jumlah
materi makin bertambah dan mengakibatkan pemuaian alam semesta.
Pengembangan ini akan mencapai titik batas kritis pada 10 milyar tahun lagi.
Dalam waktu 10 milyar tahun, akan dihasilkan kabut-kabut baru. Menurut
teori ini 90% materi alam semesta adalah hidrogen dan hidrogenin, kemudian
akan terbentuk helium dan zat-zat lainnya.
2. Sejarah perkembangan muka bumi
a. Teori kontraksi : Teori ini berdasarkan adanya suatu siklus dari alam semesta
yaitu massa ekspansi dan massa kontraksi. Diduga siklus ini berlangsung
dalam jangka waktu 30.000 juta tahun. Pada masa ekspansi terbentuklah
galaksi-galaksi serta bintang - bintangnya. Ekspansi tersebut didukung oleh
adanya tenaga-tenaga yang bersumber dari reaksi inti hidrogen yang pada
akhirnya akan membentuk berbagai unsur lain yang kompleks. Pada masa
kontraksi terjadi galaksi dan bintang-bintang yang terbentuk meredup
sehingga unsur-unsur yang terbentuk menyusut dengan menimbulkan tenaga
berupa panas yang sangat tinggi. Teori ekspansi dan kontraksi menguatkan
asumsi bahwa partikel-paitikel yang ada pada saat ini berasal dari partikel-
partikel yang ada pada zaman dahulu.
b. Teori dua benua : bahwa pada awalnya bumi terdiri atas dua benua yaitu
laurasia di kutubutara dan gondwana di kutub selatan
3. Teori lempeng tektonik dan kaitannya dengan persebaran gunung api dan gempa
bumi
Prinsip pergerakan lempeng tektonik
Struktur lapisan bumi
System pokok persebaran pegunungan di Indonesia
Gempa bumi
III. Metode Pembelajaran
Ceramah, tanya jawab, diskusi
IV. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 6
Tahapan
Kegiatan
Alokasi
waktu
Kegiatan Awal A. Apersepsi
1. Salam
2. Meminta siswa untuk menjawab pertanyaan
prasyarat yang berkaitan dengan materi yang
dibahas.
3. Menyampaikan kegunaan materi yang akan
dipelajari dalam kehidupan sehari-hari
(khususnya yang berkaitan dengan kompetensi
dasar).
B. Pemberian motivasi
Memberikan contoh manfaat mempelajari
proses terjadinya bumi dalam kehidupan sehari
- hari.
Kegiatan Inti A. Eksplorasi
1. Melibatkan siswa mencari informasi yang luas
dan dalam tentang materi yang akan dipelajari
yaitu guru memberikan informasi tentang
proses terjadinya bumi
2. Melibatkan siswa secara aktif dalam setiap
kegiatan pembelajaran dengan memberikan
pertanyaan kepada siswa tentang proses
terjadinya bumi
B. Elaborasi
1. Dengan tanya jawab guru menjelaskan proses
terjadinya bumi
2. Secara berkelompok yang terdiri dari 4 siswa
membahas tentang proses terjadinya bumi,
guru memantau siswa dan mengarahkan siswa
yang mengalami kesulitan.
3. Meminta beberapa perwakilan kelompok untuk
mempresentasikan hasil diskusi dan kelompok
lain memberikan tanggapan (guru memandu
diskusi dan merumuskan jawaban yang benar).
C. Konfirmasi
1. Memperjelas kembali informasi tentang proses
terjadinya bumi
2. Guru memberikan kesimpulan proses
terjadinya bumi dan melakukan refleksi
Kegiatan Akhir 1. Membimbing siswa untuk merangkum materi
yang di sampaikan.
2. Guru memberikan kesimpulan tentang materi
yang di sampaikan.
3. Guru memberikan tes atau evaluasi.
4. Guru memberikan tugas.
5. Salam penutup
Pertemuan 7
Tahapan
Kegiatan
Alokasi
waktu
Kegiatan Awal A. Apersepsi
1. Salam
2. Membahas PR yang diberikan pada pertemuan
sebelumnya.
3. Mengingat kembali materi sebelumnya.
4. Menyampaikan kegunaan materi yang akan
dipelajari dalam kehidupan sehari-hari
(khususnya yang berkaitan dengan kompetensi
dasar).
B. Pemberian motivasi
Memberikan contoh manfaat mempelajari
Sejarah perkembangan muka bumi dalam
kehidupan sehari - hari.
Kegiatan Inti A. Eksplorasi
1. Melibatkan siswa mencari informasi yang luas
dan dalam tentang materi yang akan dipelajari
yaitu guru memberikan informasi tentang
Sejarah perkembangan muka bumi
2. Melibatkan siswa secara aktif dalam setiap
kegiatan pembelajaran dengan memberikan
pertanyaan kepada siswa tentang sejarah
perkembangan muka bumi
B. Elaborasi
1. Dengan tanya jawab guru menjelaskan Sejarah
perkembangan muka bumi
2. Secara berkelompok yang terdiri dari 4 siswa
membahas tentang sejarah perkembangan
muka bumi
3. Guru memantau siswa dan mengarahkan siswa
yang mengalami kesulitan.
4. Meminta beberapa perwakilan kelompok untuk
mempresentasikan hasil diskusi dan kelompok
lain memberikan tanggapan (guru memandu
diskusi dan merumuskan jawaban yang benar).
C. Konfirmasi
1. Memperjelas kembali informasi tentang sejarah
perkembangan muka bumi
2. Guru memberikan kesimpulan tentang sejarah
perkembangan muka bumi dan melakukan
refleksi
Kegiatan Akhir 1. Membimbing siswa untuk merangkum materi
yang di sampaikan.
2. Guru memberikan kesimpulan tentang materi
yang di sampaikan.
3. Guru memberikan tes atau evaluasi.
4. Guru memberikan tugas.
5. Salam penutup
Pertemuan 8
Tahapan
Kegiatan
Alokasi
waktu
Kegiatan Awal A. Apersepsi
1. Salam
2. Membahas PR yang diberikan pada pertemuan
sebelumnya.
3. Mengingat kembali materi sebelumnya.
4. Menyampaikan kegunaan materi yang akan
dipelajari dalam kehidupan sehari-hari
(khususnya yang berkaitan dengan kompetensi
dasar).
C. Pemberian motivasi
4. Memberikan contoh manfaat mempelajari teori
lempeng tektonik dan kaitannya dengan
persebaran gunung api dan gempa bumi dalam
kehidupan sehari - hari.
Kegiatan Inti A. Eksplorasi
1. Melibatkan siswa mencari informasi yang luas
dan dalam tentang materi yang akan dipelajari
yaitu guru memberikan informasi tentang teori
lempeng tektonik dan kaitannya dengan
persebaran gunung api dan gempa bumi
2. Melibatkan siswa secara aktif dalam setiap
kegiatan pembelajaran dengan memberikan
pertanyaan kepada siswa tentang teori lempeng
tektonik dan kaitannya dengan persebaran
gunung api dan gempa bumi
B. Elaborasi
1. Dengan tanya jawab guru menjelaskan teori
lempeng tektonik dan kaitannya dengan
persebaran gunung api dan gempa bumi
2. Secara berkelompok yang terdiri dari 4 siswa
membahas tentang teori lempeng tektonik dan
kaitannya dengan persebaran gunung api dan
gempa bumi
3. Guru memantau siswa dan mengarahkan siswa
yang mengalami kesulitan.
4. Meminta beberapa perwakilan kelompok untuk
mempresentasikan hasil diskusi dan kelompok
lain memberikan tanggapan (guru memandu
diskusi dan merumuskan jawaban yang benar).
C. Konfirmasi
1. Memperjelas kembali informasi tentang teori
lempeng tektonik dan kaitannya dengan
persebaran gunung api dan gempa bumi
2. Guru memberikan kesimpulan tentang teori
lempeng tektonik dan kaitannya dengan
persebaran gunung api dan gempa bumi
selanjutnya guru melakukan refleksi
Kegiatan Akhir 1. Membimbing siswa untuk merangkum materi
yang di sampaikan.
2. Guru memberikan kesimpulan tentang materi
yang di sampaikan.
3. Guru memberikan tes atau evaluasi.
4. Guru memberikan tugas.
5. Salam penutup
V. Sumber/Alat/Bahan
Sumber :
1. K. Widiyatmoko ( 2006 ), Geografi Untuk SMA Kelas X. Jakarta, Erlangga ( hal
50 – 68 )
2. Samadi ( 2010 ), Geography Bilingual For Senior High School Year X. Jakarta,
Yudistira. ( hal 74 - 97 )
3. Katili J.A dan P. Mark ( 1974 ) Geologi. Jakarta, Departemen Urusan Reaserch
Nasional
5. Internet ( http://geo-media.blogspot.com/, www.wikipedia.com, www.google.com
Alat :
1. Lcd proyektor
2. Computer
3. Boardmarker
4. White board
VI. Penilaian
A. Teknik penilaian
1. Tes tertulis
2. Penugasan
B. Bentuk instrument
Soal uraian
Soal uraian
1. Jelaskan teori tentang creatio continua !
2. Jelaskan 3 prinsip pergerakan lempeng tektonik !
3. Jelaskan 3 system pokok persebaran pegunungan yang bertemu di Indonesia !
4. Gempa bumi dapat merambat melalui 3 macam getaran, jelaskan !
Penugasan
Dari peta dunia tersebut gambarlah lempeng-lempeng tektonik yang ada di bumi.
Hasilnya kumpulkan pada gurumu !
Jawaban soal uraian
1. Teori Creatio Continua dikemukakan oleh Fred Hoyle, Bendi, dan Gold. Teori ini
menyatakan bahwa saat diciptakan alam semesta ini tidak ada. Alam semesta ini
selamanya ada dan akan tetap ada atau dengan kata lain alam semesta tidak pernah
bermula dan tidak akan berakhir. Pada setiap saat ada partikel yang dilahirkan dan
ada yang lenyap. Partikel-partikel tersebut kemudian mengembun menjadi kabut-
kabut spiral dengan bintang-bintang dan jasad-jasad alam semesta. Partikel yang
dilahirkan lebih besar dari yang lenyap, sehingga mengakibatkan jumlah materi
makin bertambah dan mengakibatkan pemuaian alam semesta. Pengembangan ini
akan mencapai titik batas kritis pada 10 milyar tahun lagi. Dalam waktu 10 milyar
tahun, akan dihasilkan kabut-kabut baru. Menurut teori ini 90% materi alam
semesta adalah hidrogen dan hidrogenin, kemudian akan terbentuk helium dan zat-
zat lainnya.
2. Konvergensi : gerakan saling bertumbukan antar lempeng tektonik
Divergensi : gerakan saling menjauh antar lempeng tektonik
Sesar mendatar : gerakan saling bergesekan antar lempeng tektonik
3. System pokok persebaran
System sunda : dimulai dari arakan yoma di Myanmar, sampai ke kepulauan
banda di maluku panjang kurang lebih 7.000 km
System busur tepi asia : di mulai dari kamsyatku melalui jepang, Filipina,
Kalimantan dan Sulawesi
System sirkum Australia : di mulai dari selandia baru melalui kaledonia baru ke
papua
4. 3 macam getaran
Getaran longitudinal : asalnya dari hiposentrum dan bergerak melalui dalam
bumi, kecepatannya 7 – 14 km per jam
Getaran transversal : asalnya dari hiposentrum dan bergerak melalui dalam
bumi, kecepatannya 4 – 7 km per jam
Getaran gelombang panjang : asalnya dari episentrum dan bergerak melalui
permukaan bumi, kecepatannya 3,8 – 3,9 km per jam
C. Pedoman penilaian
Soal Uraian :
a. Setiap soal yang dijawab dengan benar/sempurna diberi skor 5
b. Setiap soal yang dijawab dengan mendekati benar diberi skor 3.
c. Setiap soal yang dijawab dengan salah diberi skor 1.
d. Setiap soal yang tak dijawab diberi skor 0.
Skor akhir adalah :
Soal uraian 5 x 4 = 20
Skor maksimal = 20
Nilai adalah : 100 x maksimalskor Jumlah
diperoleh yangskor Jumlah
Penilaian Diskusi
No Nama
Siswa
Aspek Yang Dinilai Jmlh
skor Keaktifan Kerjasama Presentasi Bertanya Menjawab
1 - 5 1 - 5 1 - 5 1 - 5 1 - 5
1
2
3
Keterangan :
5 = sangat tinggi 4 = tinggi 3 = cukup tinggi 2 = kurang 1 = kurang sekali
Nilai = ( Jumlah skor : 25 ) x 100
Sumpiuh, 28 Juli 2015
Mengetahui,
Kepala SMA N Sumpiuh Guru Mata Pelajaran
Saidan, S.Pd Edy Wibowo, S.Pd
NIP. 19660824 199412 1 002 NIP.-
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran : Geografi
Kelas/Semester : X/2
Pertemuan Ke : 9 - 12
Alokasi Waktu : 2 × 45 menit
Standar Kompetensi : 3. Menganalisis unsur-unsur geosfer.
Kompetensi Dasar : 3.1 Menganalisis dinamika dan kecenderungan perubahan litosfer
dan pedosfer serta dampaknya terhadap kehidupan di muka bumi.
Indikator :
1. Mengidentifikasi struktur lapisan kulit bumi.
2. Menjelaskan macam-macam batuan pembentuk permukaan bumi.
4. Menjelaskan tenaga endogen dan eksogen.
5. Mengidentifikasi jenis gempa bumi.
I. Tujuan Pembelajaran
Setelah pembelajaran selasai peserta didik diharapkan mampu
1. Mengidentifikasi jenis batuan pembentuk struktur lapisan kulit bumi.
2. Menjelaskan pengetian tenaga endogen
3. Mengidentifikasi contoh tenaga endogen
4. Menunjukan contoh lipatan dan patahan
5. Menujukan bentuk intrusi dan ekstrusi magma
6. Mendeskripsikan erupsi, tipe letusan, dan bahan yang di keluarkan gunung berapi
7. Menjelaskan proses terjadinya gempa bumi dan tsunami
8. Mendeskripsikan pengaruh tenaga eksogen
II. Materi Pembelajaran
1. Lapisan kerak bumi.
a. Lapisan barisfer
b. Lapisan pengantara
c. Lapisan litosfer
2. Batuan pembentuk permukaan bumi.
a. Batuan beku
b. Batuan sedimen
c. Batuan metamorf
3. Tenaga endogen
a. Tektonisme
b. Vulkanisme
c. Gempa
4. Tenaga eksogen
a. Pelapukan
b. Erosi
c. Longsor
d. Sedimentasi
5. Jenis gempa bumi.
a. Gempa bumi tektonik
b. Gempa bumi vulkanik
c. Gempa bumi runtuhan
III. Metode Pembelajaran
Ceramah, tanya jawab, diskusi, pemberian tugas
IV. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 9
Tahapan
Kegiatan
Alokasi
waktu
Kegiatan Awal A. Apersepsi
1. Salam
2. Meminta siswa untuk menjawab pertanyaan
prasyarat yang berkaitan dengan materi yang
dibahas.
3. Menyampaikan kegunaan materi yang akan
dipelajari dalam kehidupan sehari-hari
(khususnya yang berkaitan dengan kompetensi
dasar).
B. Pemberian motivasi
Memberikan contoh manfaat mempelajari
struktur lapisan kulit bumi.
Kegiatan Inti A. Eksplorasi
1. Melibatkan siswa mencari informasi yang luas
dan dalam tentang materi yang akan dipelajari
yaitu guru memberikan informasi tentang
struktur lapisan kulit bumi.
2. Melibatkan siswa secara aktif dalam setiap
kegiatan pembelajaran dengan memberikan
pertanyaan kepada siswa tentang struktur
lapisan kulit bumi.
B. Elaborasi
1. Dengan tanya jawab guru menjelaskan struktur
lapisan kulit bumi.
2. Secara berkelompok yang terdiri dari 4 siswa
membahas tentang struktur lapisan kulit bumi,
guru memantau siswa dan mengarahkan siswa
yang mengalami kesulitan.
3. Meminta beberapa perwakilan kelompok untuk
mempresentasikan hasil diskusi dan kelompok
lain memberikan tanggapan (guru memandu
diskusi dan merumuskan jawaban yang benar).
C. Konfirmasi
1. Memperjelas kembali informasi tentang
struktur lapisan kulit bumi.
2. Guru memberikan kesimpulan tentang struktur
lapisan kulit bumi dan melakukan refleksi
Kegiatan Akhir 1. Membimbing siswa untuk merangkum materi
yang di sampaikan.
2. Guru memberikan kesimpulan tentang materi
yang di sampaikan.
3. Guru memberikan tes atau evaluasi.
4. Guru memberikan tugas
5. Salam penutup
Pertemuan 10
Tahapan
Kegiatan
Alokasi
waktu
Kegiatan Awal A. Apersepsi
1. Salam
2. Membahas PR yang diberikan pada pertemuan
sebelumnya.
3. Mengingat kembali materi sebelumnya.
4. Menyampaikan kegunaan materi yang akan
dipelajari dalam kehidupan sehari-hari
(khususnya yang berkaitan dengan kompetensi
dasar).
B. Pemberian motivasi
Memberikan contoh manfaat mempelajari
macam-macam batuan pembentuk permukaan
bumi.
Kegiatan Inti A. Eksplorasi
1. Melibatkan siswa mencari informasi yang luas
dan dalam tentang materi yang akan dipelajari
yaitu guru memberikan informasi tentang
macam-macam batuan pembentuk permukaan
bumi
2. Melibatkan siswa secara aktif dalam setiap
kegiatan pembelajaran dengan memberikan
pertanyaan kepada siswa tentang macam-
macam batuan pembentuk permukaan bumi
B. Elaborasi
1. Dengan tanya jawab guru menjelaskan teori
lempeng tektonik dan kaitannya dengan
macam-macam batuan pembentuk permukaan
bumi
2. Secara berkelompok yang terdiri dari 4 siswa
membahas tentang macam-macam batuan
pembentuk permukaan bumi
3. Guru memantau siswa dan mengarahkan siswa
yang mengalami kesulitan
4. Meminta beberapa perwakilan kelompok untuk
mempresentasikan hasil diskusi dan kelompok
lain memberikan tanggapan (guru memandu
diskusi dan merumuskan jawaban yang benar).
C. Konfirmasi
1. Memperjelas kembali informasi tentang
macam-macam batuan pembentuk permukaan
bumi
2. Guru memberikan kesimpulan tentang macam-
macam batuan pembentuk permukaan bumi
selanjutnya guru melakukan refleksi
Kegiatan Akhir 1. Membimbing siswa untuk merangkum materi
yang di sampaikan.
2. Guru memberikan kesimpulan tentang materi
yang di sampaikan.
3. Guru memberikan tes atau evaluasi.
4. Guru memberikan tugas.
5. Salam penutup
Pertemuan 11
Tahapan
Kegiatan
Alokasi
waktu
Kegiatan Awal A. Apersepsi
1. Salam
2. Membahas PR yang diberikan pada pertemuan
sebelumnya.
3. Mengingat kembali materi sebelumnya.
4. Menyampaikan kegunaan materi yang akan
dipelajari dalam kehidupan sehari-hari
(khususnya yang berkaitan dengan kompetensi
dasar).
B. Pemberian motivasi
Memberikan contoh manfaat mempelajari
tenaga endogen dan eksogen dalam kehidupan
sehari - hari.
Kegiatan Inti A. Eksplorasi
1. Melibatkan siswa mencari informasi yang luas
dan dalam tentang materi yang akan dipelajari
yaitu guru memberikan informasi tentang
tenaga endogen dan eksogen
2. Melibatkan siswa secara aktif dalam setiap
kegiatan pembelajaran dengan memberikan
pertanyaan kepada siswa tentang tenaga
endogen dan eksogen
B. Elaborasi
1. Dengan tanya jawab guru menjelaskan tenaga
endogen dan eksogen
2. Secara berkelompok yang terdiri dari 4 siswa
membahas tentang tenaga endogen dan
eksogen
3. Guru memantau siswa dan mengarahkan siswa
yang mengalami kesulitan
4. Meminta beberapa perwakilan kelompok untuk
mempresentasikan hasil diskusi dan kelompok
lain memberikan tanggapan (guru memandu
diskusi dan merumuskan jawaban yang benar).
C. Konfirmasi
1. Memperjelas kembali informasi tentang tenaga
endogen dan eksogen
2. Guru memberikan kesimpulan tentang tenaga
endogen dan eksogen selanjutnya guru
melakukan refleksi
Kegiatan Akhir 1. Membimbing siswa untuk merangkum materi
yang di sampaikan.
2. Guru memberikan kesimpulan tentang materi
yang di sampaikan.
3. Guru memberikan tes atau evaluasi.
4. Guru memberikan tugas.
5. Salam penutup
Pertemuan 12
Tahapan
Kegiatan
Alokasi
waktu
Kegiatan Awal A. Apersepsi
1. Salam
2. Membahas PR yang diberikan pada pertemuan
sebelumnya.
3. Mengingat kembali materi sebelumnya.
4. Menyampaikan kegunaan materi yang akan
dipelajari dalam kehidupan sehari-hari
(khususnya yang berkaitan dengan kompetensi
dasar).
B. Pemberian motivasi
Memberikan contoh manfaat mempelajari
gempa bumi dalam kehidupan sehari - hari.
Kegiatan Inti A. Eksplorasi
3. Melibatkan siswa mencari informasi yang luas
dan dalam tentang materi yang akan dipelajari
yaitu guru memberikan informasi tentang
gempa bumi
4. Melibatkan siswa secara aktif dalam setiap
kegiatan pembelajaran dengan memberikan
pertanyaan kepada siswa tentang gempa bumi
B. Elaborasi
1. Dengan tanya jawab guru menjelaskan tentang
gempa bumi
2. Secara berkelompok yang terdiri dari 4 siswa
membahas tentang gempa bumi
3. Guru memantau siswa dan mengarahkan siswa
yang mengalami kesulitan
4. Meminta beberapa perwakilan kelompok untuk
mempresentasikan hasil diskusi dan kelompok
lain memberikan tanggapan (guru memandu
diskusi dan merumuskan jawaban yang benar).
C. Konfirmasi
1. Memperjelas kembali informasi tentang gempa
bumi
2. Guru memberikan kesimpulan tentang gempa
bumi selanjutnya guru melakukan refleksi
Kegiatan Akhir 1. Membimbing siswa untuk merangkum materi
yang di sampaikan.
2. Guru memberikan kesimpulan tentang materi
yang di sampaikan.
3. Guru memberikan tes atau evaluasi.
4. Guru memberikan tugas.
5. Salam penutup
V. Sumber/Alat/Bahan
Sumber :
1. K. Widiyatmoko ( 2006 ), Geografi Untuk SMA Kelas X. Jakarta, Erlangga ( hal
82 – 87 )
2. Samadi ( 2010 ), Geography Bilingual For Senior High School Year X. Jakarta,
Yudistira. ( hal 76 - 82 )
3. Katili J.A dan P. Mark ( 1974 ) Geologi. Jakarta, Departemen Urusan Reaserch
Nasional
4. Internet ( http://geo-media.blogspot.com/, www.wikipedia.com, www.google.com )
Alat :
1. Lcd proyektor
2. Computer
3. Boardmarker
4. White board
5. Globe
6. Peta
VI. Penilaian
A. Teknik penilaian
1. Tes tertulis
2. Penugasan
B. Bentuk instrument
Soal uraian
Soal uraian
1. Jelaskan yang dimaksud dengan litosfer !
2. Batuan yang terdapat di kulit bumi dapat di kelompkam menjadi 3 bagian ,
sebutkan !
3. Apa yang di maksud dengan tenaga endogen ?, berikan contohnya !
4. Berikan macam – macam jenis gempa bumi !
Penugasan
1. Buatlah suatu karangan singkat dengan tema Dampak Pelapukan terhadap
kehidupan, kumpulkan hasilnya kepada gurumu!
Jawaban soal uraian
1. Lapisan yang terletak paling luar dari bumi, di atas lapisan pengantaradengan
ketebalan lebih kurang 1.200 km
2. Batuan yang terdapat di kulit bumi
Batuan beku : terbentuk karena magma pijar yang mendingin atau membeku
Batuan sediment : batuan beku yang telah mengalami pelapukan olec cuaca
kemudian di angkut oleh tenaga alam kemudian di endapkan
Batuan metamorf : batuan yang terbentuk dari suhu dan tekanan yang tinggi
dalam jangka waktu yang lama
3. Tenaga endogen : tenaga yang berasal dari dalam bumi dan bersifat membangun
Contoh : tektonisme, vulkanisme, seisme
4. Macam gempa bumi
Gempa bumi tektonik
Gempa bumi vulkanik
Gempa bumi runtuhan
C. Pedoman penilaian
Soal Uraian :
a. Setiap soal yang dijawab dengan benar/sempurna diberi skor 5
b. Setiap soal yang dijawab dengan mendekati benar diberi skor 3.
c. Setiap soal yang dijawab dengan salah diberi skor 1.
d. Setiap soal yang tak dijawab diberi skor 0.
Skor akhir adalah :
Soal uraian 5 x 5 = 25
Skor maksimal = 25
Nilai adalah : 100 x maksimalskor Jumlah
diperoleh yangskor Jumlah
Penilaian Diskusi
No Nama
Siswa
Aspek Yang Dinilai Jmlh
skor Keaktifan Kerjasama Presentasi Bertanya Menjawab
1 - 5 1 - 5 1 - 5 1 - 5 1 - 5
1
2
3
Keterangan :
5 = sangat tinggi 4 = tinggi 3 = cukup tinggi 2 = kurang 1 = kurang sekali
Nilai = ( Jumlah skor : 25 ) x 100
Sumpiuh, 28 Juli 2015
Mengetahui,
Kepala SMA N Sumpiuh Guru Mata Pelajaran
Saidan, S.Pd Edy Wibowo, S.Pd
NIP. 19660824 199412 1 002 NIP.-
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran : Geografi
Kelas/Semester : X/2
Pertemuan Ke : 13
Alokasi Waktu : 2 × 45 menit
Standar Kompetensi : 3. Menganalisis unsur-unsur geosfer.
Kompetensi Dasar : 3.1 Menganalisis dinamika dan kecenderungan perubahan litosfer
dan pedosfer serta dampaknya terhadap kehidupan di muka bumi.
Indikator :
1. Menganalisis proses pembentukan tanah di Indonesia
2. Mengklasifikasikan jenis tanah berdasarkan kesuburannya
3. Menganalisis penyebab terjadinya erosi tanah
I. Tujuan Pembelajaran
Setelah pembelajaran selasai peserta didik diharapkan mampu
1. Menganalisis proses pembentukan tanah di Indonesia
2. Menunjukan jenis dan persebaran tanah pada peta Indonesia
3. Mengklasifikasikan jenis tanah berdasarkan kesuburannya
4. Menganalisis penyebab terjadinya erosi tanah
5. Menganalisis dampak erosi tanah terhadap kehidupan
II. Materi Pembelajaran
1. Pedosfer
Proses pembentukan tanah
Klasifikasi tanah
Jenis dan cirri tanah di Indonesia
2. Proses erosi tanah
Penyebab terjadinya erosi tanah
Mengurangi dan mencegah kerusakan tanah
III. Metode Pembelajaran
Ceramah, tanya jawab, diskusi, pemberian tugas
IV. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran
Tahapan
Kegiatan
Alokasi
waktu
Kegiatan Awal A. Apersepsi
1. Salam
2. Meminta siswa untuk menjawab pertanyaan
prasyarat yang berkaitan dengan materi yang
dibahas.
3. Menyampaikan kegunaan materi yang akan
dipelajari dalam kehidupan sehari-hari
(khususnya yang berkaitan dengan kompetensi
dasar).
B. Pemberian motivasi
Memberikan contoh manfaat mempelajari
pedosfer dalam kehidupan sehari – hari
Kegiatan Inti A. Eksplorasi
1. Melibatkan siswa mencari informasi yang luas
dan dalam tentang materi yang akan dipelajari
yaitu guru memberikan informasi tentang
pedosfer
2. Melibatkan siswa secara aktif dalam setiap
kegiatan pembelajaran dengan memberikan
pertanyaan kepada siswa tentang pedosfer
B. Elaborasi
1. Dengan tanya jawab guru menjelaskan tentang
pedosfer
2. Secara berkelompok yang terdiri dari 4 siswa
membahas tentang pedosfer, guru memantau
siswa dan mengarahkan siswa yang mengalami
kesulitan.
3. Meminta beberapa perwakilan kelompok untuk
mempresentasikan hasil diskusi dan kelompok
lain memberikan tanggapan (guru memandu
diskusi dan merumuskan jawaban yang benar).
C. Konfirmasi
1. Memperjelas kembali informasi tentang
pedosfer
2. Guru memberikan kesimpulan tentang pedosfer
dan melakukan refleksi
Kegiatan Akhir 1. Membimbing siswa untuk merangkum materi
yang di sampaikan
2. Guru memberikan kesimpulan tentang materi
yang di sampaikan.
3. Guru memberikan tes atau evaluasi.
4. Guru memberikan tugas
5. Salam penutup
V. Sumber/Alat/Bahan
Sumber :
1. K. Widiyatmoko ( 2006 ), Geografi Untuk SMA Kelas X. Jakarta, Erlangga ( hal
107 – 112 )
2. Samadi ( 2010 ), Geography Bilingual For Senior High School Year X. Jakarta,
Yudistira. ( hal 96 - 109 )
3. Darmawijaya ( 1991 ), Klasifikasi Tanah. Yogyakarta, Gadjah Mada University
Press
4. Internet ( http://geo-media.blogspot.com/, www.wikipedia.com, www.google.com )
Alat :
1. Lcd proyektor
2. Computer
3. Boardmarker
4. White board
5. Peta geologi
6. Gambar kerusakan tanah
VI. Penilaian
A. Teknik penilaian
1. Tes tertulis
2. Penugasan
B. Bentuk instrument
Soal essay singkat
Soal uraian
Soal essay singkat
1. Tanah yang menampakan jelas adanya campuran antara bahan organik dan
mineral merupakam tanah apa ?
2. Usaha mengelompokan tanah berdasarkan sifatnya di sebut apa ?
3. Tanah yang memiliki ciri berwarna hitam, mengandung bahan organik, dan
lempung tipe amorf merupakan jenis tanah apa ?
4. Tanah ini tersebar di pegunungan tinggi dan pada umumnya terdapat di hutan
yang beriklim basah sedang , tanah ini merupakan jenis tanah apa ?
5. Semua perlakuan fisik mekanis yang di berikan terhadap tanah dan pembuatan
bangunan merupakan usaha untuk mengurangi erosi tanah dengan menggunakan
metode apa ?
Jawaban
1. Tanah muda
2. Klasifikasi tanah
3. Tanah andosol
4. Tanah podsol
5. Metode teknik
Soal Essay
1. Secara garis besar di indonesia di klasifikasikan berbagai jenis tanah, sebutkan 5
dari 8 jenis tanah di indonesia !
2. Sebutkan 2 dari 3 jenis tanah yang termasuk tanah dewasa !
Jawaban
1. Tanah organik, tanah merah, tanah andosol, tanah grumosol, tanah hidrosol
2. Tanah latosol, tanah andosol, grumosol
C. Pedoman penilaian
Soal essay singkat :
a. Setiap soal yang dijawab dengan benar/sempurna diberi skor 5
b. Setiap soal yang dijawab dengan mendekati benar diberi skor 3.
c. Setiap soal yang dijawab dengan salah diberi skor 1.
d. Setiap soal yang tak dijawab diberi skor 0.
Skor akhir adalah :
Soal essay singkat 5 x 5 = 25
Skor maksimal = 25
Nilai adalah : 100 x maksimalskor Jumlah
diperoleh yangskor Jumlah
Penilaian Diskusi
No Nama
Siswa
Aspek Yang Dinilai Jmlh
skor Keaktifan Kerjasama Presentasi Bertanya Menjawab
1 - 5 1 - 5 1 - 5 1 - 5 1 - 5
1
2
3
Keterangan :
5 = sangat tinggi 4 = tinggi 3 = cukup tinggi 2 = kurang 1 = kurang sekali
Nilai = ( Jumlah skor : 25 ) x 100
Sumpiuh, 28 Juli 2015
Mengetahui,
Kepala SMA N Sumpiuh Guru Mata Pelajaran
Saidan, S.Pd Edy Wibowo, S.Pd
NIP. 19660824 199412 1 002 NIP.-
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran : Geografi
Kelas/Semester : X/2
Pertemuan Ke : 14
Alokasi Waktu : 2 × 45 menit
Standar Kompetensi : 3. Menganalisis unsur-unsur geosfer.
Kompetensi Dasar : 3.2. Menganalisis atmosfer dan dampaknya terhadap kehidupan
di muka bumi.
Indikator :
1. Menjelaskan pengertian atmosfer.
2. Mengidentifikasi komposisi, manfaat, dan penyelidikan atmosfer.
3. Menjelaskan cuaca dan iklim.
I. Tujuan Pembelajaran
Setelah pembelajaran selasai peserta didik diharapkan mampu
1. Menjelaskan pengertian atmosfer.
2. Menjelaskan komposisi, manfaat, dan penyelidikan atmosfer.
3. Menjelaskan cuaca dan iklim.
4. Mengklasifiksai berbagi tipe iklim
5. Menentukan jenis iklim
6. Menjelaskan factor penyebab pemansan gobal
II. Materi Pembelajaran
1. Atmosfer
Cirri lapisan atmosfer
Unsure cuaca
Persebaran hujan di indonesia
Klasifikasi iklim
Pemanasan global
III. Metode Pembelajaran
Ceramah, tanya jawab, diskusi, pemberian tugas
IV. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran
Tahapan
Kegiatan
Alokasi
waktu
Kegiatan Awal A. Apersepsi
1. Salam
2. Meminta siswa untuk menjawab pertanyaan
prasyarat yang berkaitan dengan materi yang
dibahas.
3. Menyampaikan kegunaan materi yang akan
dipelajari dalam kehidupan sehari-hari
(khususnya yang berkaitan dengan kompetensi
dasar).
B. Pemberian motivasi
Memberikan contoh manfaat mempelajari
atmosfer dalam kehidupan sehari – hari
Kegiatan Inti A. Eksplorasi
1. Melibatkan siswa mencari informasi yang luas
dan dalam tentang materi yang akan dipelajari
yaitu guru memberikan informasi tentang
atmosfer
2. Melibatkan siswa secara aktif dalam setiap
kegiatan pembelajaran dengan memberikan
pertanyaan kepada siswa tentang atmosfer
B. Elaborasi
1. Dengan tanya jawab guru menjelaskan tentang
atmosfer
2. Secara berkelompok yang terdiri dari 4 siswa
membahas tentang atmosfer, guru memantau
siswa dan mengarahkan siswa yang mengalami
kesulitan.
3. Meminta beberapa perwakilan kelompok untuk
mempresentasikan hasil diskusi dan kelompok
lain memberikan tanggapan (guru memandu
diskusi dan merumuskan jawaban yang benar).
C. Konfirmasi
1. Memperjelas kembali informasi tentang
pedosfer
2. Guru memberikan kesimpulan tentang atmosfer
dan melakukan refleksi
Kegiatan Akhir 1. Membimbing siswa untuk merangkum materi
yang di sampaikan
2. Guru memberikan kesimpulan tentang materi
yang di sampaikan.
3. Guru memberikan tes atau evaluasi.
4. Guru memberikan tugas
5. Salam penutup
V. Sumber/Alat/Bahan
Sumber :
1. K. Widiyatmoko ( 2006 ), Geografi Untuk SMA Kelas X. Jakarta, Erlangga ( hal
127 – 156 )
2. Samadi ( 2010 ), Geography Bilingual For Senior High School Year X. Jakarta,
Yudistira. ( hal 122 - 152 )
3. Daldjoeni, Pokok – Pokok Klimatologi. Bandung, Alumni
4. Suryatna, Meteorologi dan Klimatologi. Jakarta, Universitas Terbuka
5. Internet ( http://geo-media.blogspot.com/, www.wikipedia.com, www.google.com )
Alat :
1. Lcd proyektor
2. Computer
3. Boardmarker
4. White board
Penugasan
Carilah artikel yang berisi tentang polusi udara dan pencegahannya! Kumpulkan
materi baik dari media cetak maupun internet! Kumpulkanlah hasilnya kepada
guru!
VI. Penilaian
A. Teknik penilaian
1. Tes tertulis
2. Penugasan
B. Bentuk instrument
Soal essay singkat
Soal uraian
Soal essay singkat
1. Proses pada atmosfer yang memungkinkan terjadi perubahan cuaca terajadi pada
lapisan apa ?
2. Pada ketinggian 30-50 km dari permukaan bumi terdapat lapisan apa ?
3. Terbentuknya lapisan ozon ( O3 ) terletak pada lapisan apa ?
4. Penggolongan struktur lapisan atmosfer menjadi beberapa lapisan di dasarkan pada
apa ?
5. Suhu berkurang dengan naiknya ketinggian setiap berapa meter dari permukaan
bumi?
Jawaban essay singkat
1. Troposfer
2. Mesosfer
3. Stratosfer
4. Ketinggian
5. 100 m
Soal uraian
1. Sebutkan cirri dari lapisan troposfer dan stratosfer !
2. Sebutkan manfaat dari penyelidikan atmosfer !
Jawaban soal uraian
1. Troposfer
Ketinggian 0-10 km
Terdapat gejala cuaca (awan, petir, topan)
Stratosfer
Ketinggian 10-30 km
Terdapat lapisan ozon yang dapat menyerap radiasi sinar UV
2. Manfaat penyelidikan atmosfer
Untuk mengadakan ramalan cuaca ( pada lapisan troposfer)
Untuk menyelidiki kemungkinan diadakan hujan buatan
Untuk menyelidiki kemungkinan gangguan radio, televise
C. Pedoman penilaian
Soal essay singkat :
a. Setiap soal yang dijawab dengan benar/sempurna diberi skor 5
b. Setiap soal yang dijawab dengan mendekati benar diberi skor 3.
c. Setiap soal yang dijawab dengan salah diberi skor 1.
d. Setiap soal yang tak dijawab diberi skor 0.
Skor akhir adalah :
Soal essay singkat 5 x 5 = 25
Skor maksimal = 25
Nilai adalah : 100 x maksimalskor Jumlah
diperoleh yangskor Jumlah
Penilaian Diskusi
No Nama
Siswa
Aspek Yang Dinilai Jmlh
skor Keaktifan Kerjasama Presentasi Bertanya Menjawab
1 - 5 1 - 5 1 - 5 1 - 5 1 - 5
1
2
3
Keterangan :
5 = sangat tinggi 4 = tinggi 3 = cukup tinggi 2 = kurang 1 = kurang sekali
Nilai = ( Jumlah skor : 25 ) x 100
Sumpiuh, 18 Juli 2013
Mengetahui,
Kepala SMA N Sumpiuh Guru Mata Pelajaran
Saidan, S.Pd Edy Wibowo, S.Pd
NIP. 19660824 199412 1 002 NIP.-
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Mata Pelajaran : Geografi
Kelas/Semester : X/2
Pertemuan Ke : 14
Alokasi Waktu : 2 × 45 menit
Standar Kompetensi : 3. Menganalisis unsur-unsur geosfer.
Kompetensi Dasar : 3.3 Menganalisis hidrosfer dan dampaknya terhadap kehidupan di
muka bumi.
Indikator :
1. Mengidentifikasi unsure utama siklus hidrologi
2. Mengidentifikasi berbagi jenis perairan darat
3. Mengidentifikasi jenis dan pola aliran sungai
4. Menunjukan bentuk morfologi laut
I. Tujuan Pembelajaran
Setelah pembelajaran selasai peserta didik diharapkan mampu
1. Menjelaskan unsure utama siklus hidrologi
2. Menjelaskan berbagi jenis perairan darat
3. Menjelaskan cirri sungai
4. Menunjukan bentuk morfologi laut
5. Menunjukan letak arus laut pada peta
II. Materi Pembelajaran
1. Hidrosfer
Siklus hidrologi
Perairan darat
a. Air tanah
b. Sungai
c. Danau
d. Rawa
2. Perairan laut
Zona pesisir laut
Klasifikasi laut
Morfologi laut
Gerakan air laut
III. Metode Pembelajaran
Ceramah, tanya jawab, diskusi, pemberian tugas
IV. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran
Tahapan
Kegiatan
Alokasi
waktu
Kegiatan Awal A. Apersepsi
1. Salam
2. Meminta siswa untuk menjawab pertanyaan
prasyarat yang berkaitan dengan materi yang
dibahas.
3. Menyampaikan kegunaan materi yang akan
dipelajari dalam kehidupan sehari-hari
(khususnya yang berkaitan dengan kompetensi
dasar).
C. Pemberian motivasi
Memberikan contoh manfaat mempelajari
hidrosfer dalam kehidupan sehari – hari
Kegiatan Inti A. Eksplorasi
1. Melibatkan siswa mencari informasi yang luas
dan dalam tentang materi yang akan dipelajari
yaitu guru memberikan informasi tentang
hidrosfer
2. Melibatkan siswa secara aktif dalam setiap
kegiatan pembelajaran dengan memberikan
pertanyaan kepada siswa tentang hidrosfer
B. Elaborasi
1. Dengan tanya jawab guru menjelaskan tentang
hidrosfer
2. Secara berkelompok yang terdiri dari 4 siswa
membahas tentang hidrosfer, guru memantau
siswa dan mengarahkan siswa yang mengalami
kesulitan.
3. Meminta beberapa perwakilan kelompok untuk
mempresentasikan hasil diskusi dan kelompok
lain memberikan tanggapan (guru memandu
diskusi dan merumuskan jawaban yang benar).
C. Konfirmasi
1. Memperjelas kembali informasi tentang
hidrosfer
2. Guru memberikan kesimpulan tentang
hidrosfer dan melakukan refleksi
Kegiatan Akhir 1. Membimbing siswa untuk merangkum materi
yang di sampaikan
2. Guru memberikan kesimpulan tentang materi
yang di sampaikan.
3. Guru memberikan tes atau evaluasi.
4. Guru memberikan tugas
5. Salam penutup
V. Sumber/Alat/Bahan
Sumber :
1. K. Widiyatmoko ( 2006 ), Geografi Untuk SMA Kelas X. Jakarta, Erlangga ( hal
166 – 205)
2. Samadi ( 2010 ), Geography Bilingual For Senior High School Year X. Jakarta,
Yudistira. ( hal 122 - 152 )
3. Internet ( http://geo-media.blogspot.com/, www.wikipedia.com, www.google.com )
Alat :
1. Lcd proyektor
2. Computer
3. Boardmarker
4. White board
VI. Penilaian
A. Teknik penilaian
1. Tes tertulis
2. Penugasan
B. Bentuk instrument
Soal uraian
Soal uraian
1. Jelaskan pengertian hidrologi !
2. Siklus air di bedakan menjadi 3 sebutkan !
3. Sebutkan 5 pola aliran sungai !
4. Menurut terjadinya, danau dapat di bagi menjadi berapa jenis, sebutkan !
Jawaban soal uraian
1. Hidrosfer dapat di artikan daerah perairan yang mengikuti bentuk bumi yang bulat.
Daerah perairan ini meliputi samudera, laut, danau, sungai, gletser, air tanah
2. Siklus air
Siklus kecil
Siklus sedang
Siklus besar
3. Pola aliran sungai
Pola aliran parallel
Pola aliran rectangular
Pola aliran radial sentrifugal
Pola aliran radial sentripetal
Pola aliran trellis
4. Danau tektonik, Danau lembah gletser, Danau vulkanis, Danau dolina, Danau
terbendung, Danau karena erosi sungai
C. Pedoman penilaian
Soal uraian :
a. Setiap soal yang dijawab dengan benar/sempurna diberi skor 5
b. Setiap soal yang dijawab dengan mendekati benar diberi skor 3.
c. Setiap soal yang dijawab dengan salah diberi skor 1.
d. Setiap soal yang tak dijawab diberi skor 0.
Skor akhir adalah :
Soal essay singkat 5 x 5 = 25
Skor maksimal = 25
Nilai adalah : 100 x maksimalskor Jumlah
diperoleh yangskor Jumlah
Penilaian Diskusi
No Nama
Siswa
Aspek Yang Dinilai Jmlh
skor Keaktifan Kerjasama Presentasi Bertanya Menjawab
1 - 5 1 - 5 1 - 5 1 - 5 1 - 5
1
2
3
Keterangan :
5 = sangat tinggi 4 = tinggi 3 = cukup tinggi 2 = kurang 1 = kurang sekali
Nilai = ( Jumlah skor : 25 ) x 100
Sumpiuh, 28 Juli 2015
Mengetahui,
Kepala SMA N Sumpiuh Guru Mata Pelajaran
Saidan, S.Pd Edy Wibowo, S.Pd
NIP. 19660824 199412 1 002 NIP.-