ROLE PLAY 2

19
ROLE PLAY METODE KEPERAWATAN PRIMER Perawat primer : Ni Komang Winda Dwi Latri Perawat asosiet 1 : Ezy Rizki Perawat asosiet 2 : della Ayu pebrianthi Perawat asosiet 3 : kholida anis pratiwi Pasien 1 : Sukma Wahyuni Pasien 2 : M. Arif Hidayatullah Dokter : Jiwana Kepala ruangan : Heri kuswandi putra Perawat sift malam : Nurul Izati Di sebuah rumah sakit di Mataram, tepatnya ruang Seruni, pada pukul 07.00 pagi staf perawat dinas malam melakukan operan dengan staf perawat dinas pagi yang dipimpin oleh kepala ruangan yang mana pembagian stafnya telah ditentukan sebelumnya oleh kapala ruangan yang terdiri dari perawat primer dan empat perawat assosiat. Diruang seruni terdapat empat pasien dengan kasus yang berbeda. Tn. Z menderita penyakit stroke, Ny. M post op struma, dan pasien baru bernama Tn. F mengalami gastritis, Ny. Y mengalami sesak napas. Kepala Ruangan : As Wr Wb, selamat pagi, puji syukur kita panjatkan kehadirat

description

Keperawatan

Transcript of ROLE PLAY 2

Page 1: ROLE PLAY  2

ROLE PLAY

METODE KEPERAWATAN PRIMER

Perawat primer : Ni Komang Winda Dwi Latri

Perawat asosiet 1 : Ezy Rizki

Perawat asosiet 2 : della Ayu pebrianthi

Perawat asosiet 3 : kholida anis pratiwi

Pasien 1 : Sukma Wahyuni

Pasien 2 : M. Arif Hidayatullah

Dokter : Jiwana

Kepala ruangan : Heri kuswandi putra

Perawat sift malam : Nurul Izati

Di sebuah rumah sakit di Mataram, tepatnya ruang Seruni, pada pukul 07.00 pagi staf

perawat dinas malam melakukan operan dengan staf perawat dinas pagi yang dipimpin oleh

kepala ruangan yang mana pembagian stafnya telah ditentukan sebelumnya oleh kapala

ruangan yang terdiri dari perawat primer dan empat perawat assosiat.

Diruang seruni terdapat empat pasien dengan kasus yang berbeda. Tn. Z menderita penyakit

stroke, Ny. M post op struma, dan pasien baru bernama Tn. F mengalami gastritis, Ny. Y

mengalami sesak napas.

Kepala Ruangan : As Wr Wb, selamat pagi, puji syukur kita panjatkan kehadirat

Tuhan pagi hari ini kita semua masih diberikan kesehatan untuk

bertugas pada hari ini. Baik kita mulai saja operan pada pagi hari

ini, untuk perawat yang shift malam silahkan jelaskan kondisi

pasien kita.

Perawat shift malam : Baik saya akan menjelaskan kondisi pasien kita, sejak tadi malam

Page 2: ROLE PLAY  2

tidak ada masalah yang terlalu serius mungkin hanya ibu Y dan

bapak Z yang ada keluhan, ibu Y ini mengelah sesak dan untuk

bapak Z ini tidak bisa makan melalui mulut karena klien

mengalami disfagia, sejak tadi malam kami sudah mencoba

memasang NGT tetapi tidak bisa mungkin ada deviasi septum ya,

dan yang lainnya tidak ada keluhan yang seruis.

Kepala ruangan : Baik, terimakasih mbak nurul atas informasinya. Mungkin untuk

perawat yang shift malam bisa pulang dan dapat beristirahat.

(perawat shift malam pun pulang). Baik untuk kegiatan pada pagi

hari ini, silahkan mbak winda (Perawat Primer) dijelaskan.

Perawat Primer : Baik untuk pagi hari ini kegiatan kita yang pertama untuk Ibu Y

terapinya masih sama hanya saja ditambah nebulizer karena tadi

klien mengeluh sesak dan nanti jam 10 klien diantar foto thoraks,

dan untuk ibu B kita lakukan pengambilan gula darah sewaktunya,

bapak Z pemasangan NGT dan ibu M kita lakukan pemasangan

kateter. Selain itu kegiatannya sama seperti biasanya yaitu

pemberian obat, kebersihan lingkungan, dan perawatan infus. Baik

hanya itu yang disampaikan mengenai kegiatan yang kita lakukan.

Kepala Ruangan : Baik terimakasih mbak winda atas penjelasannya. Baiklah,

sebelum kita memulai kegiatan sebaiknya mari bersama-sama kita

berdoa terlebih dahulu menurut agama dan kepercayaan masing-

masing. (berdoa selesai).

Setelah operan selesai perawat primer pun melihan catatan menganai pasiennya. Karena

pada hari itu ada pasien yang baru masuk, perawat primer pun melakukan pengkajian

sebelum menuliskan rencana tindakan apa yang akan dilakukan

Perawat           : Perkenalkan, saya perawat winda yang akan bertugas di ruangan ini. Apa benar

ini dengan Bapak Febry Tresna?

Page 3: ROLE PLAY  2

Pasien              : Iya, (sambil mengangguk)

Perawat           : Oh iya kalau begitu. Bapak, saya di sini akan menanyakan beberapa pertanyaan

kepada bapak. Mohon dijawab dengan sebenar-benarnya ya, pak.

Pasien              : Iya suster.

Perawat           : Tempat tinggal bapak di mana?

Pasien         : Kami tinggal di Jln. Pangeran Hidayatullah, RT. 06/09.

Perawat           : Bapak Febry ini sudah bekerja?

Pasien          : Kebetulan suster, saya masih SMA, kelas 3.

Perawat           : Nah sekarang, apa yang bapak terasa dalam tubuh bapak?

Pasien              : Saya merasa pusing dan demam sus. Kepala saya seperti muter-muter gak

karuan. Dada deket ulu hati saya terasa perih dan penuh, setiap masuk makanan

sering mual-mual, perih dan muntah sudah 1 kali. Badan saya terasa lemas.

Perawat           : Baiklah pak, untuk lebih jelas tahu penyakit bapak saya periksa dulu ya.

(perawat memeriksa TTV dan pemeriksaan fisik)

Perawat           : Suhu tubuh bapak 39 0C, bisa dikatakan diatas normal (36,5-37,5). Dan tekanan

darah bapak 90/60 mmHg berarti tekanan darah bapak kurang pak. Untuk lebih

jelas mengenai penyakit bapak nanti saya konsultasikan sama dokternya yaa.

Dokternya akan datang sekitar 5 jam lagi, jadi mungkin saya akan memberikan

tindakan perawatan pertama pada bapak. Sekitar 20 menit lagi saya akan

kembali, bapak bisa menunggu?

Pasien              : Ya suster, agak cepatan dikit, saya merasa gak kuat.

Perawat           : Iya, saya permisi dulu. Assalamualaikum..

Perawat primer pun menuju keruang perawat untuk merencanakan tindakan. Setelah selesai

melakukan tindakan perawat primer akan mendelegasikan rencana yang ia rumuskan kepada

perawat asosiet, karena perawat primer akan mengurus pasien yang akan pulang. Didalam

ruang perawat terdapat satu perawat primer dan dua perawat asosiet.

Perawat primer : Selamat pagi,

Perawat asosiet : selamat pagi

Page 4: ROLE PLAY  2

Perawat primer : saya akan menjelaskan kegiatan apa saja yang akan nurse ezi, nurse della

dan nurse wiwit lakukan. Yang pertama untuk ibu Y keadaan umumnya

baik, tetapi ibu Y sejak tadi malam mengeluh sesak, sempat hilang

sesaknya tetapi kambuh lagi dan sekarang tindakan yang akan dilakukan

tetap melanjutkan pemberian obat yang sebelumnya diberikan tetapi nanti

tolong diberikan terapi nebulizer. Kemudian untuk bapak Z karena

keadaan umumnya masih buruk dan baru masuk tadi malam.dan tidak

bisa makan melalui mulut karena pasien ini menderita penyakit stroke

sejak 2 tahun yang lalu dan sekarang adalah serangan stroke ke 2nya, jadi

saya minta tolong untuk melakukan NGT dan ibu M ini keadaan

umumnya baik, ibu M ini pasien stroma kateternya pada pagi hari ini

akan diganti. Dan yang terakhir tadi pagi ini ada pasien baru masuk (Tn.

F) dengan keluhan nyeri di ulu hati dan demam tinggi tolong dikasi

kompres hangat dulu yaa. Mungkin hanya itu pada pagi hari ini yang

saya dilegasikan, semoga dapat dikerjakan dengan baik dan selamat pagi.

Perawat Asosiet : selamat pagi

para perawat asosiat pun melaksanakan tugas yang sudah didelegasikan.

Pemberian Nebulizer (wiwit)

Perawat : selamat pagi ibu Yani...

Pasien : iya selamat pagi

Perawat :masih ingat dengan saya bu?

Pasien : masih pak, dengan ibu .... ini kan?

Perawat : iya benar bu, saya perawat yang bertugas pada pagi hari ini, sesuai dengan

rencana yang telah dibuat, sekarang saya akan memberikan terapi nebulizer yang

bertujuan untuk mengeluarkan cairan kental yang ada di tenggorokan bapak

sehingga ibu bisa bernafas dengan lega, bagaimana ibu, setuju?

Page 5: ROLE PLAY  2

Pasien : iya saya setuju

Perawat : kalau begitu saya permisi dulu untuk menyiapkan alat-alat yang akan di gunakan

Pasien : silahkan buk

(setelah beberapa menit )

Perawat : permisi bu alat dan bahanya sudah siap, sekarang saya mohon kerjasamanya

Pasien : siap buk

( perawat mulai mulai melakukan tindakan pemberian terapi nebulizer selama kurang lebih lima

belas menit )

Perawat : bapak sudah selesai, bagaimana rasanya, apakah ada keinginan untuk

mengeluarkan dahak ?

Pasien : iya sudah terasa ingin keluar ini

Perawat : klok begitu langsung saja batukan menuju wadah yang sudah saya siapkan

(pasien mulai batuk dan mengeluarkan dahak ke wadah yang disediakan, kemudian

membersihkan area mulut dengan tisu. Kemudian perawat mulai merapikan alat kembali )

Perawat : bagaimana rasanya sekarang pak, apakah lebih lega dalam bernafas ?

Pasien : sudah jauh mendingan buk, mulai bisa bernafas dengan lega sekarang

Perawat : kalau begitu saya permisi untuk melanjutkan tugas lagi bu

Pasien : iya buk, terimakasih banyak

Perawat : sama-sama bu

Pemasangan NGT ( Ezy )

Perawat : selamat pagi ibu..

Page 6: ROLE PLAY  2

Ibu pasien : iya selamat pagi juga

Perawat : apa benar ini dengan pasien bapak zaenal, usia 25 tahun, dari surabaya ?

Ibu pasien : iya benar buk

Perawat : perkenalkan nama saya ....., saya perawat yang bertugas pagi ini. Sesuai dengan

instruksi dokter, saya akan memasangkan selang NGT dimana selang ini

berfungsi untuk memenuhi kebutuhan pasien karna kondisi pasien yang tidak

memungkinkan untuk makan melalui mulutnya, bagaimana ibu, apakah ibu

bersedia ?

Ibu pasien : iya, dilihat dari kondisi anak saya juga sangat lemah

Perawat : iya kalau begitu saya persiapkan alat dan bahannya dulu ibu

Ibu pasien : iya silahkan

Setelah beberapa menit

Perawat : permisi ibu, alat dan bahanya sudah saya siapkan, dan siap untuk memulai

tindakan

Ibu pasien : silahkan

( perawat memulai tindakan pemasangan NGT sampai selesai, setelah selesai perawat

merapikan alat dan bahannya kembali )

Perawat : ibu tindakannya sudah selesai, jadi nanti pasien hanya akan diberikan susu yang

di masukan melalui selang ini, lansung menuju lambung pasien, sehingga pasien

tidak perlu menelan untuk memasukan makanan

Ibu pasien : apakan tidak apa-apa menggunakan alat ini pak?

Perawat : tidak apa-apa ibu, justru dengan menggunakan ini pasien bisa memenuhi

kebutuhan nutrisinya

Page 7: ROLE PLAY  2

Ibu pasien : iya semoga saja anak saya bisa sembuh dengan cepat, saya mohon bantuannya

untuk tidak merasa capek mengurus anak saya

Perawat : aamiin, iya ibu sudah sebagai tugas saya untuk merawa pasien-pasien yang ada

di sini. Apa ada lagi yang mau di tanyak ibu?

Ibu pasien : tidak ada buk, terimakasi banyak buk

Perawat : sama-sama ibu, kalau begitu saya permisi dulu ya

Ibu pasien : iya buk silahkan

Pemberian Kompres ( della )

Perawat : selamat pagi bu

Ibu : iya pak

Perawat : perkenalkan nama saya jiwana, saya perawat yang bertugas pada hari ini

Ibu : iya saya tahu bapak

Perawat : alhamdulillah ibu masih ingat, bagaimana keadaan anaknya bu ?

Ibu : dari semalem anak saya masih demam tinggi mbak

Perawat : baiklah kalau begitu sesuai instruksi dokter saya akan melakukan tindakan

kompres air hangat yang tujuannya untuk mengurangi demam anak ibu,

tempatnya disini pukul 08.00 bu, apakah ibu setuju ?

Ibu : iya silahkan pak

Perawat : Selamat pagi ade, masih ingat tidak sama kakak ?

Pasien : pagi ka, iya masih ingat

Perawat : alhamdulillah klo masih ingat, bagaimana keadaan ade sekarang ?

Pasien : terasa panas tubuh saya kak

Perawat : baiklah de, kaka akan melakukan tindakan kompres air hangat yang tujuannya

untuk mengurangi demam ade tempatnya di ruangan ade pukul 08.00 , gimana

ade siap yah ..

Pasien : iya ka ..

Page 8: ROLE PLAY  2

Perawat : baiklah , kalau begitu kakak akan menyiapkan alat terlebih dahulu

Beberapa menit kemudian..

Perawat : adek gimana sudah siap, sebelum melakukan tindakan mari kita baca bismillah

terlebih dahulu yah ..

Pasien : bismillahirrahmanirrahim

Kemudian perawatpun langsung melakukan tindakan kompres air hangat .setelah

itu perawat kembali mengukur suhu pasien dan hasilnya suhu tubuh pasien

kembali normal 37,50c setelah melakukan tindakan perawat mendokumentasikan

hasil tindakannya

Perawat : tindakannya sudah selesai ibu, adek, gimana rasanya sekarang, panasnya sudah

mulai berkurang atau tidak ?

Pasien : iya kak sudah agak mendingan, terimakasih kakak

Perawat : iya dek suhu tubuhnya sudah mulai turun dari 37,8 menjadi 37,5. Apakah ada

yang adek atau ibu tanyakan ?

Ibu : tidak ada pak, saya sudah cukup mengetahui kondisi anak saya, karna sudah di

jelaskan oleh perawat winda

Perawat : iya sudah kalau begitu ibu saya permisi dulu

Ibu : iya pak, terimakasih

Perawat : iya ibu

Pemasangan Kateter ( wiwit )

Perawat : Selamat pagi ibu , maaf menggangu . Benarkan ini dengan ibu Minah ?

Pasien : Iya bu dengan saya sendiri.

Perawat : Perkenalkan saya perawat .... , saya perawat yang bertugas pagi hari ini, sesuai

denga rencana yang telah di buat oleh dokter, nanti sekitar jam 9 pagi saya akan

mengganti kateter ibu karena selang kateternya ibu kan bocor, jadi sekarang saya

akan mengganti dengan kateter yang baru.

Page 9: ROLE PLAY  2

Pasien : iya saya setuju tapi apa tidak sakit rasanya nanti ketika sudah di pasangkan kateter

lagi ?

Perawat : tidak bu, karna ini selangnya bocor bu jadi kita ganti lagi ya

Pasien : iya silahkan bu

(perawat mulai melakukan tindakan pemasangan kateter hingga sesesai. Kemudian merapikan

alat dan bahan )

Perawat : sudah selesai bu, mungkin rasanya sedikit tidak nyaman tapi ini dapat membantu

ibu agar buang air kecilnya lancar

Pasien : iya semoga dengan ini saya mungkin bisa cepet sembuh dan cepat kembai

kerumah untuk berkumpul dengan keluarga saya lagi

Perawat : aamiin, apa ada yang mau ditanyakan lagi bu ?

Pasien : tidak ada bu, Cuma mau minta doanya untuk kesembuhan saya

Perawat : iya pasti bu, kalau begitu saya permisi dulu untuk melaksanakan tugas yang lain

dulu bu

Pasien : iya bu, terimakasih banyak

Perawat : sama-sama bu

dan setelah para perawat selesai melaksanakan tindakan. Dr jiwana pun dating untuk visited

an perawat primer berkonsultasi mengenai keadaan Tn. F .

Perawat primer : selamat siang dok, silahkan duduk.

Dokter : siang. Bagaimana dengan pasien baru (Tn. F)

Perawat primer : begini dok. Tn. F mengeluh nyeri ulu hati dan demam. Setiap masuk

Page 10: ROLE PLAY  2

makanan selalu terasa perih dan mual-mual. Tadi sudah saya melakukan

pemeriksaan fisik dan hasilnya (TD:90/60 mmHg, S:390C, N: 98X/menit,

RR: 23X/menit).

Dokter : pasien ini menunjukkan gejala gastritis dan sangat berbahaya jika

tidak

ditangani dengan baik. Kalo begitu, saya akan melihat keadaannya

sebentar.

Perawat primer : yaa baik dok, mari saya antar.

(setelah perawat dan dokter memeriksa kondisi pasien, mereka kembali

berdiskusi)

Perawat primer : bagaimana dok dengan diagnosa medis dari Tn. F? Menurut saya Tn.F

mengalami gastritis akut.

Dokter : yaa tepat sekali. Pasiennya mengalami gastritis akut. Sekarang

saya

tuliskan terapi obat-obatannya.

Perawat primer : oyaa, tensi pasien juga rendah sekali dok. butuh tranfusi darah pastinya!!

Dokter : yaa berikan saja sampai Hb nya kembali normal sus.

Perawat primer : yaa baik dok.

Dokter : kalo begitu sekarang saya akan visite ke ruangan lain dulu ya.

Perawat primer : yaa silahkan dok, terima kasih atas waktunya.

Dokter : sama-sama sus. Maari..

Setelah pukul 14.00 perawat primer pun mendelegasikan askep pasien kepada perawat piket

siang. ( perawat primer dan perawat asosiet pun berkeliling keruang pasien untuk operan,

setelah dari ruang pasien perawat pun kembali ke ruang perawat untuk mendelegasikan askep

klien )

Perawat primer : selamat siang nurse ezy

Perawat piket siang : selamat siang nurse neni,

Perawat primer : baik nurse ezy, kita mulai saja operannya.

Page 11: ROLE PLAY  2

Perawat primer : baik nurse ezy saya akan jelaskan keadaan klien kita, untuk ibu y tadi

pagi kita sudah memberikan terapi nebu dan kondisinya sudah mulai

membaik, RR nya 23 kali permenit untuk ibu y dilanjutkan saja terapi

obatnya, kemudian ibu M ini tidak ada keluhan apa-apa tadi pagi sudah

diganti kateternya yanag bocor dilanjutkan saja terapi obatnya, untuk tn Z

nanti sekitar pukul 15.00 diberikan soyanya karena tadi pagi klien stroke

ini sudah dipasangkan NGT, dan untuk Tn N ini tolong diberikan transfusi

karena hasil laboratoriumnya menunjukan klien mengalami anemi, HB

klien 7 tolong secepat mungkin diberikan transfusi, karena tadi keluarga

masih mencari darah di bank darah, untuk demamnya tadi dr sudah

memberikan antipiretik dan kompres sekarang suhunya sudah 37,5 c,

tolong juga diperhatikan makanannya karena sejak tadi pagi klien

mengeluh mual dan muntah. Apakah ada yang nurse ezy tanyakan ?

Perawat asosiet : tidak ada nurse winda, penjelasannya cukup jelas.

Perawat primer : baik terimakasih nurse ezy, selamat siang

Perawat asosiet : selamat siang.

Perawat asosiet pun malaksanakan tindakan yang sudah di delegasikan.

Perawat ezy : Selamat sore pak,perkenalkan saya ezy perawat yg bertugas sore ini, jadi saya

akan memberikan bapak makan melalui selang ini pak. Apakah bapak bersedia ?

Pasien : iya sore. Yaya

Perawat pun memasukan makanan melalui NGT.

Perawat : bagaimana pak, apakah sudah terasa kenyang

Page 12: ROLE PLAY  2

Pasien : iya sus

Perawat : baik pak, saya permisi dulu, selamat sore

Pasien : selamat sore

Setelah selesai memberikan makan melalui NGT perawat ezy pun menemui keluarga tn F untuk

mengambil darah di bank darah

Perawat : selamat sore pak, sy perawat ezy, jadi begini pak.tadi siang kan bapak sudah

mencoba mencari darah untuk transfuse dan tidak ada ya pak, tapi tadi bank darah

sudah menelfon kami dan menginformasikan bahwa darahnya sudah ada pak, jadi

tolong di ambil ya pak darahnya.

Keluarga : baik sus

Setelah keluarga mengambil darah. Perawat pun memberikan transfuse.

Setelah itu perawat pun memberikan obat untuk pasien.

Setelah pukul 20.00 perawat sif siang pun mendelegasikan dan menjelaskan keadaan pasien

di ruang seruni kepada perawat sif malam.

Perawat sif siang : selamat malam sus, saya jelaskan sedikit mengenai kondisi pasien kita

Tadi sore saya sudah memberikan makanan melalui NGT kepada tn Z

sekarang jam 20.00 tolong diberikan lagi ya sus, makanan cairnya. Dan

tadi sore kami juga sudah memberikan transfuse kepada tn f dan sekarang

kondisinya tidak selemah tadi, tapi blm di ambil darah lagi ya sus, tolong

besok pagi jam 06.00 diambil darahnya ya sus, kita coba cek Hb pasien

ini.

Perawat sif malam : baik sus, terimakasih penjelasannya

Page 13: ROLE PLAY  2

Perawat sift siang : baik sama-sama sus

Setelah selesai operan perawat sif malam pun langsung membuat soya untuk tn Z dan

langsung memberikan makanan cair kepada tn Z. dan pada pukul 06.00 perawat sif malam

mengambil darah tn F untuk mengecek Hb pasien.

Tugas perawat primer dalam 24 jam pun selesai dan perawat sif malam menjelaskan kondisi

pasien kepada sif pagi dan begitu seterusnya.