ringkasa mikrobiologi

42
Hub, antara mikrobiologi medik dan askep ad: karena bermacam2 mikroba yg berhub, dgn kes manusia , siklus penularan & cara pengendalian infeksi,efek infeksi thd tubuh ,prinsip2 sterilisasi & desinfeksi,pengobatan antibiotk yg rasional,infeksi nosokomial & pengendaliannya ,pengambilan, penyimpanan &transportasi bahan pemeriksaan mikrobiologi, serta cara pembuatan preparat hapus & cara perwanaan preparat. Tindakan-tindakan yg dapat dilakukan perawat setelah mempelajari mikro : 1). Melakukan tindakan pengendalian infeksi :- isolasi penderita penyakit tertentu ,memakai alat pelindung yg diperlukan mdekontminasi alat medis dan non medis setelah digunakan,

Transcript of ringkasa mikrobiologi

Page 1: ringkasa mikrobiologi

Hub, antara mikrobiologi medik dan askep ad: karena bermacam2 mikroba yg berhub, dgn kes manusia , siklus penularan & cara pengendalian infeksi,efek infeksi thd tubuh ,prinsip2 sterilisasi & desinfeksi,pengobatan antibiotk yg rasional,infeksi nosokomial & pengendaliannya ,pengambilan, penyimpanan &transportasi bahan pemeriksaan mikrobiologi, serta cara pembuatan preparat hapus & cara perwanaan preparat. Tindakan-tindakan yg dapat dilakukan perawat setelah mempelajari mikro :1). Melakukan tindakan pengendalian infeksi :- isolasi penderita penyakit tertentu ,memakai alat pelindung yg diperlukan mdekontminasi alat medis dan non medis setelah digunakan,

Page 2: ringkasa mikrobiologi

Menggunakan alat steril pd tindakan medis ,mencegah terjadinya keceakaan waktu bekerja.2). Membantu dokter dalam pemberian anti biotik yg rasional.3).mempersiapkan penderita & alat2 serta bahan yg diperlukan pd pengambilan bhn pemeriksaan mikrobiologi.

Sejarah mikrobiologi:1). Era kegelapan(sebelum tahun 1677)sdh ada kesadaran bahwa penyakit menular disebabkan oleh suatu benda kecil yg tdk nampak ,yg dpt berpindah dari satu org ke org lain. Sdh umum pd masa itu penyakit infeksi diaitkan dgn hal2 mistik atau gaib.jg d/caya (generatio spontania).

Page 3: ringkasa mikrobiologi

2). Era penemuan mikrobiologidimulai dgn penemuan mikroskop thn 1677, pd masa ini dikenal bebrapa jenis mikroorganisme yg bisa dilihat di bawah mikros 1 ditemukan beberapa medium laboratorium yg dpt digunakan untuk mengembang biakan bakteri,ditemukan beberapa bakteri,virus, & fungi penyebab penyakit,ditemukan faksin u/k mencegah penyakit infeksi tertentu misal vaksin cacar.3). Era perkembangan mikrobiologimakin berkembangnya ilmu kedokteran(penemuan mikroskop electron dan imunologi maka terjd kemajuan dgn pesat pd perkembangan mikrobiologi pd umunya.4). Era biomolekulardgn penemuan DNA sbg pembawa sifat dari satu sel ,membawa kita kesatu

Page 4: ringkasa mikrobiologi

Era yg dienal era biomolekular,krn pengembangan tehnik identifikasi DNA yg makin maju. Mikroorganisme penyebab penyakit yg sulit sekali diidentifikasi mis, micobacterium leprae.

Orang2 penting pd sejarah mikrobiologi:1. francastori us de verona(1546):menduga penyakit penyebab infeksimahluk hidup yg bisa menular.2. antony van leeuwenhoek(1632-1723)pertama kali melihat bakteri dibawah mikroskop sederhana.3. spallanzani(1729-1799)pertama kali mmbuat mediu buatan u/t isolasi bakteri & membuktikan bahwa kaldu akan tetap bersih tanpa bakteri bila didihkan & ditutup rapat.5. louis pasteur(1822-1895)membuktikan bahwa

Page 5: ringkasa mikrobiologi

teori genertio spontania tdk benar dg membuktikan adanya mikroorganisme yg dpt membusukan, mengembangkan metode biakan untuk beberapa bakteri ,menemukan beberapa bakteri,penyebab penyakit ,mengemabgkan beberapa vaksin.6. john tyndallmenemukan cam steril bertingkat untuk mematikan spora, cara tersabut dikenal sbg metode tindalisasi.7. robert koch(1843-1910)menemukan beberapa bakteri pentebab penyakit antara lain micobacterium tuberculosa(basil koch).8. ignas semelweis(1840an)pertama kali mengnjurkan cuci tangan dgn klorin untuk mencegah terjadinya infeksi nosokimial.9. joseps lister(1827-1912)--.membuktikan bahwa

Page 6: ringkasa mikrobiologi

dia yg pertama kalli menganjurkan operasi steril.10. hansen(1874)menemukan micobacterium leprae,(basil hansen).11. lochffler(1884)mengisolasi corinebacterium diptheriae.12. neisser(1879)menemukan gonokokus &cara pewarnaan untuk basil penyebab diptheri.13. froch(1898)menyisolasi penyebab tifoi.14. hasil penelitia every,macleod,&mccarty(1944)dan hersi &chase pd thn 1952 yg mebuktikan bahwa DNA adalah bahan genetic.

Bakteri *ukuran(dimeter 1 u, panjang 2-10 u dan lebar 0,2-0,5 u. * bentuk dari pada bakteri:

Page 7: ringkasa mikrobiologi

a.Kokus-staphilokokusBergerombol sprti buah anggur,- streptococus seperti rantai,- diplokokus selau berpasangan,- tetracocus tersusun empat2 dan sarsina tersusu sperti kubus.b.Basil-basilbatang lurus agak panjang(m.tuberculosis)-kokobasillebar & panjang hampri sama(brusela)-komabatang bengkok seperti pd vibrio.-spiralbatang meliuk2 sprt per(spiroketa).

Strukteru bakteri1. inti seltdk memiliki dinding inti/membran inti & terdpt DNA yg bila diekstraksi berupa molekul tunggal & utuh dari DNA dgn berat molekul 2-3x10 9

Page 8: ringkasa mikrobiologi

2.sitoplasmasel prolariota tdk punya mitokondriashg enzim-enzim transport elektron tdk bekerja di membran sel. Bakteri menyimpan cadangan makananya dalam bentuk granula sitoplama.3.membran sitoplasmakomposisinya terdiri dari fosfolipid & protein, fungsinya: -menjadi alat transport bahan makanan secara selektif –tempat sekresi bagi eksoenzim &hidrolitik-mengandung enzim dan molekul yg berfungsi pd biositesis DNA polimerisasi dinding sel –mengandung reseptor &protein kemotaktik,-merupakam t4 transport elektron. 4.dinding selfungsinya: mempertahankan tekanan osmotik agar tetap konstan,berperan penting pd proses pembelahan sel,memberi bentuk sel,

Page 9: ringkasa mikrobiologi

pada bakteri gram negatif,salah satu lapisan dinding selnya memiliki sifat endotoksin yg bersifat racun yg disebut lipopolisakarida.5.kapsullapisan disekeliling sel hasil dari sintesis polimer ekstra sel(polisakarida).pd medium agar,koloni bakteri berkapsul tampak sbg koloni lendir,umumnya bakteri berkapsul lebih tahan dari efek fagositosis,kapsul dari streptokokus mutan digunakan sbg alat perlekatan pd gigi ,membentuk lapisan pleque pd gigi dan mengeluarkan prodok asam menyebabkan karies pd gigi.6.flagelabagian bakteri berbentuk benang yg tersusun dari protein dgn diameter12-30 nm. Jenis flagel yaitu:-motorikfalgel tunggal & terdapat pd ujung bakteri,-lofotriklebih dari 1 flgel di 1 bagian

Page 10: ringkasa mikrobiologi

polar bakteri.-ampitirksatu atau lebih flagel dikedua polar bakteri,-peritrikflagel tersebar merata disekeliling badan bakteri.7.pili=fimbriaenenerapa kuman gram negatif memiliki rambut pendek & keras yg disebut pili. Ada dua jenis pili yaitu:-pili yg berperan sbg alat perlekatan pd sel inang.-pili seks yg berperan dlm komjungtiva antara 2 sel kuman.8.ekto&endoplasmapd badan bakteri dpt dilihat adanya ekto dan endoplasma,tebalnya ektoplasma tergantung banyak nya protein didalam media ,dimana bakteri ini dipertumbuhkan dimedia yg banyak mengandung protein ,bakteri tumbh dgn ektoplasma lebar.

Page 11: ringkasa mikrobiologi

Riketsia = bakteri kecil yg merupakan organisme intra seluler oblikat dan ditularkan kemanusia melalui antropoda,kecuali demam Q. sedikitnya ada 4 (rickettsia ricketsii,rickettsia conori,ricketsia tsutsugamushi,rickettsia akari).*Morfologitampak sbg batang pendek berukuran 600x300nm,atau sbg kokus. Perwarnaan(biru). Mengendung RNA dan DNA dgn rasio 3,5:1.*pertumbuhanriketsia tumbuh dgn mudah dlm kantong kuning telor ayam(10 pangkat 9 partikel riketsia dlm telur permililiter).*daya tahancepat rusak oleh panas,peneringan dan zat kimia bakterisidal, feses kering pada kutu yg trinfeksi tetap infektif selama beberapa bulan pd suhu kamar( 60 derajat celcius selama 30 menit).

Page 12: ringkasa mikrobiologi

Virusorganisme penyebab infeksi terkecil (berdiameter 20-300nm),mengandung salah satu dari RNA danDNA ,.Kemungkinan virus virus berasal dari komponen sel inang yg berubah menjadi otonom & berasal dari sel yg hidup bebas. Klasifikasi bakteriberdasarkan taksonomik(kemiripan dan hubunganx). *adapun skema klasifikasi yaitu untuk mengisolasi dan membedakan organisme yg diinginkan dan dari organisme yg tidak diinginkan, membuktikan keaslian atau sifat-sifat khusus suatu biakan atau dalam situasi klinik, & untuk mengisolasi dan mengidentifikasi organisme penyebab suatu penyakit. *adapun sistem identifikasi&klasifikasi yaitu:

Page 13: ringkasa mikrobiologi

-kunci(mengatur sifat-sifat bakteri dalam suatu cara shg memudahkan identifikasi organisme scr efisien.-taksonomil numerik(menggunakan sejumlah besar ciri khas yg berguna secara taksonomik).-menrut burgey’s (satu garis evolusi berpengaruh thd hub filogenetik antara bakteri).

Ekologi dan flora normal manusiamikroba flora normal kulit &selaput lendir manusia dikelompokan menjadi dua yaitu:1). Flora penghuni tetap(resident flora) mikroba tertentu yg bisa ditemukan pd daerah-daerah tertentu& pada usia tertentu.2). Flora transit (transiesnt flora)flora patogen &non patogen yg menghuni kilit a/u selaput lendir untuk sementara waktu.

Page 14: ringkasa mikrobiologi

Klasifikasi bakteri berdasarkan hasil pewarnaan yaitu:

Jenis bakteri

Gram positif gram negatifnegatif

kokus staphilococus Neiseria gonorrhoae

streptokokus Niseria meningitidis

Spora(+) Salmonela

Clostridium -tetani -botulinum -perfringes

Eschericia coliPseudomonasenterobacter

basil Basilus -antraks -subtilis

KlebsiclaAlkali genes

Spora(-) shigela

Corine bacteriumMicobacteriumlaktobacsilus

ProteusBruselapasteurela

vibrio

Axioo MNC
Page 15: ringkasa mikrobiologi

Peran flora normal-pertahanan terhadap infeksi,-rangsangan terhadap sistem immune,-sumber nutrien dan vitamin K,-menstimulasi pergantian epitel. Flora normal sbg patogenA).infeksi oportunistic (yg akan terjadi bila keadaan imunocompromised, terapi anti biotik,&trauma tusukan.)B).infasi jaringa(flora normal yg kadang menghasilkan zat2 yg bisa menyebabkan infasi bakteria).C).translokasi bakteri(m’nyebabkan /pindahan bakteri dari saluran dari saluran gastro internal melalui epitel mukosa ke dlm sistem sirkulasi(viscera).

Page 16: ringkasa mikrobiologi

*Flora normal kulit (staphilococi yg non hemolitik,baik aerob maupun anaerob,staphilokokus aerus, corine bacterium proprioni bacterium,streptokokus alfa hemolitikus &coliform bacili)*flora norma mulut dan sal nafas (mulutstreptococus Sp,peptostreptococus, fuso bacterium, bakterium sp,&triponema sp) (hidungcorine bacteria, staphilococci, & streptococi) (nasofaringstreptokokus, staphilococi,diptheroid, hemophilus spp, pneumococi,&micoplasma, yg paling predominn yaitu corine bacterium sp) *flora normal pd sal pencrnaan yaitu uklaktobasil dan enterococi, ubbacteroides sp,bifidobacterium,closiridium perfringes &E.coli

Page 17: ringkasa mikrobiologi

*flora normal urethrabakteri gram positif.*flora normal vaginastreptoocus grup b hemolitik, streptococus anaerobik,spesies bacteroides, clostridium, gardanela vaginalis.*flora normal matacorine bacterium xerosis, staphilococus epidermis,steptococus non hemolitik. Jg sering ditemukan neiseria, dan basil negatif lain.

Penularan dan pencegahan infeksifaktor-faktor yg mepengaruhi1).faktor mikro penyebab(agen).2. penularan(transmision).& 3). Faktor inang(host). Disampin itu juga ada faktor lingkungan yg sangat mempengaruhi kehidupan mikroba yaitu:1). Mikroba penyebabbakteri dan virus,fungi

Page 18: ringkasa mikrobiologi

dan parasit. Faktor dari pihak yg mempengaruhi terjadinya infeksi:- patogenisitas,-dosis mikroba,- sifat spesifik dari mikroba 2). Tuan rumahfaktor yg mempengaruhi terjadinya infeksi nosokomial yaitu t4 masuknya mikroba patogen dalam tubuh inang,perthanan tubuh inang, t4 keluarnya bakteri dari tubuh inang.3). Penularan penularan endogen yaitu penularan dari satu organ ke organ lain pd satu individu, dan penularan eksogen yaitu penularan dari satu inang ke inang lain.4).lingkunganlingkungan yg lembab dan gelap disenangi oleh mikroba ,sebaliknya dgn keadaan lingkungan yg hangat dan disinari matahari.

Page 19: ringkasa mikrobiologi

Rantai infeksia, reservoir penularanorgan yg sedang meng alami infeksi.B, infeksi eksogen.

Rote penularan:* penularan liwat nafas yaitu 1).penularan langsungterjadi penularan droplet sr langsung dari mulut atau hidung penderita kemulut/hidung inang kedua yg terletak sejajar dgn jarak kurang dari setengah meter.2).penularan tidak langsungmengeluarkan bakteri liwat dahak saat penderita batuk atau bersin dibuangnya ditanah. Seperti:-micobacterium tuberculosa penyedab tuberculosa paru, -corinebacterium dipteriae penyebab penyakit difteri

Page 20: ringkasa mikrobiologi

-niseria meningitidies penyebab penyakit meningitis*penularan liwat saluran cernamasuknya bakteri kedalam saluran cerna dengan melalui makanan yg sudah terkontaminaso oleh patogen. Seperti:- slmonela thyposa penyebab penyakit tifoid, -salmonela enteritidis penyebab penyakit gastro enteris.-shigela disintrae penyebab penyakit disentri basiler, -vibrio cholerae penyebab penyakit kolera.*penularan lewat hubungan kelaminpenularan langsung dari mukosa kemukosa . Seperti:triponema palidium penyebab (sipilis) ,-neiseria gonohoae penyebab (gonore) – clamidia trachomatis penyebab penyakit urethritis non gonore, - hemoplus durccrei penyebab(ulkus mole)

Page 21: ringkasa mikrobiologi

*penularan liwat kulita. penularan langsung bakteri dari reservoir atau sumber penularan kekulit inag kedua. Misal:- staphilococus aerus peneybab penyakit furud kulosis, & streptokokus pyogenes penyebab penyakit piodermi.B. penularan lewat tusukan. Misal:- tusuk jarum isalnya penularan virus HIV & gigitan serangga misalnya penularan penyakit parasit malariadan virus dengan melalui gigitan nyamuk.

Pencegahan infeksi:- dengan dekontaminasi semua bahann yg dikeluarkan penderita, misalkan a. sputum dahak harus dibuang kedalam wadah yang berisi desinfektan ,b. kain kasa dgn nanah harus di

Page 22: ringkasa mikrobiologi

masukan ketempat sampah medik yg terrtutup atau yg berisi bahan desinfektan.- menjaga agar ruangan dirumah tidak gelap dan lembab.-menjaga makanan atau sumber air tidak terkontaminasi tinja.-meminum air yg sudah didihkan -penderita penyakti yg ditularkan melalui hubingan seksual harus memakai kondom.-tidak memakai satu jarum suntik untuk lebih dari satu penderita,-memakai kelambung untuk penderit yang ditularkan melalui gigitan nyamuk .-pemberatasan nyamuk dan vektor-vektor lain.

Page 23: ringkasa mikrobiologi

Pertahanan tubuh terhadap infeksi *kekebalan alamiah terbagi dua pertahanan yaitu:a, mekanisme pertahanan tubuh lokal, terdiri dari:-kulit dan mukosakulit bag palingluar memiliki lapisan tanduk merupakan pertahanan tubuh mekanik yg sangat kuat(bakteri streptococus piogenesis tidak mampu menembusnya), lapisan mukosa yg terdiri dari sel2 epitel berbulu getar yg menghasilkan lendir yg apabila kemasukan benda asing akan terperangkap kemudian akan dikeluarkan oleh bulu getar dgn refleks bersin atau batuk.-lisosimyg terdapat pada air mata, ludah, keringat dan sekresi tubuh lainya adalam satu enzim yg bisa menghancurkan mikroorganisme.

Page 24: ringkasa mikrobiologi

-Asam lambungasam dengan ph yg sangat tinggi. Bakteri pada umunya hanya bisa bertahan pada ph yg normal berkisar antara 6-7 shg hampir semua mikroorganisme bisa dihancurkan oleh asam lambung.kecuali micobacteriujm tuberkulosa dan helikobacter pilorus.-peristaltik ususmembantu mengeluarkan benda2 asing dari dalam usus shg dlm keadaan normal mikroba patogen tidak sempat berkembang biak dalam usus.-pembilasan pd kandung kemih dalam kandung normal kandung kemih apabila sudah cukup isinya maka dikeluarkan shg bakeri dalam kandung kemih akan senantiasa dikeluarkan.

Page 25: ringkasa mikrobiologi

b. Mekanisme pertahanan tubuh sistemik :-demammikroba dan bahan2 yg dihasilkan akan merangsang makrofag dan sel2 lain seperti sel limfosit,untuk menghasilkan sitokin,sitokin merangsang pusat pengaturan panas pada hipotalamus yg menyebabkan peningkatan suhu tubuh yg berguna dalam menghambat perkembang biakan mikroba patogen. –interferon adalah sitokin yg dihasilkan oleh bermacam2 sel yg biasanya timbul sebagai rx infeksi virus. –fagositosis adalah masuknya mikroba kedalam sel2 faosit yaitu set leukosit polimorfornukleat dan makrofag,kemudian dihnacurkan oleh lisosim yg ada dlm sel fagosit tsb. Fagositosis diperkuat adanya opsonin.

Page 26: ringkasa mikrobiologi

-sel pembunuh alamiahselimfosit non B atau non T yg berperang penting dalam eliminasi sel mikroba patogen yg mesuk kedalam tubuh manusia.-khemostaksispd waktu mikroba patogen masuk dalam jaringan maka terjadi satu rangsangan yg menyebabkan dihasilkanya khemotaksin yg menyebabkan kapiler2 pembuluh darah setempat itu melebar shg aliran darah menjadi lambat, &permiamillitaas kapiler bertmbah shg sel2 darah bersama cairan masuk kedalam jaringan dimana infeksi terjadi.

*kekebalan didapat (spesifik)terdiri dari a, mekanisme kekebalan humoral disebut juga antibodi meniated imunity karena yg berperan

Page 27: ringkasa mikrobiologi

adalah tubuh adalah antibody (immunoglobin= Ig)pada rangsangan mikroba patogen akan terbentuk antibodi yg pertama dihasilkan adalah IgM kemudian diikuti berturut2 IgG &IgA.

Mekanisme pertahanan tubuh melalui sistim kekebalan tubh humoral :1.eliminasi mikroba yg menginfeksi ,dilakukan dgn 3 mekanisme dasar yaitu merusak dinding sel mikroba oleh kerja komplement, membantu fagositosis, dan menghasilkan sel sitotoksik.2.mengahambat melekatnya mikroba pada sel2 mukosa.3.netralisasi toksin4.netrlalisasi virus.

Page 28: ringkasa mikrobiologi

Mekanisme kekebalan seluler adalah mekanisme yg sangat diperlukan untuk eliminasi patogen intraselular. Adapun mekanisme pertahananya yaitua. sifat sitotoksik pd poliferasi sebagian sel limfosit T bertambah berubah menjadi set yg bisa menghasilkan bahan2 yg bisa menghancurkan gel,mis,menhacurkan sel yg terinfeksi virus.b. aktivitasi makrofagpd infeksi mekrofag sgt berperan & diaktifkan sel2 limfosit T.

Anti body-immunoglobulin atau anti body mempunyai sifat2:-merupakan suatu protein,terbentuk sebagai respon thd rangsangan anti gen ,bereaksi secara spesifik dgn anti gennya.

Page 29: ringkasa mikrobiologi

Imunisasiusaha untuk menimbukan kekebalan thd infeksi mikroba tertentu.Jenin-jenis vaksin yaitu:A.vaksin dari mikroba yang dimatikan atau dilemahkan.a.bakteri contoh, vaksin peertusis, vaksin salmonelta,yang dibuat dgn melemahkan bakteri yg bersangkutan. b. virus contoh,vaksin influensa,vaksin polio, dan vaksin HIV yg masih di uji coba..B.vaksin dari mikroba yg dimutasia.bakteri contoh vaksin tifoid,dan faksin batuk rejan. b. virus contoh vaksin demam kuning,vaksin polio oral,vaksin parotitis,vaksin rubela,vaksin serampah,dan vaksi cacar air.C.vaksin dari komonen mikrobaa.bakteri.contoh

Page 30: ringkasa mikrobiologi

Polisakarida streptokokus,pneumonia,neiseria meningitidis, dan haemuphilu influinsae tipe B. pengendalian mikroorganismesterilisasi(mematikan semua bentuk kehidupan mikroorganisme pd suatu daerah )&desinfekasi(penghancuran agen2 penyakit).Metode sterilisasi dibagi menjadi 2 yaitu secara fisika & secara kimia.1.cara fisika:a.pemanasan(panas kering &panas basah).b.penyaringan.c. penyinaran.2.cara kimia: a.halogen .b. klorin. c.fenol. d.logam berat. e.yodium .f.alkohol .g.deterjen .h.aldehid

Page 31: ringkasa mikrobiologi

Dasar2 pembunuhan dgn antiseptik dgn desinfekt an yaitu:-terjd pengumpulan protoplasma kuman yg disebabkan oleh logam berar.-terjd kerusakan selaput protoplasma oleh zat2 kimiakarna terjd perubahan sifat2 fisik dan kimiawi selaput sitoplasma shg membunh dan menghambat pertumbuhan kuman.-terjd oksidasi dan pembakaran protoplasma kuman yg disebabkan oleh zat2 kimia yg bersifaat halogen.-mempengaruhi enzim2 dan koenzim kuman shg menggagu proses metabolisme kuman. Beberapa hal yg perlu diperhatikan densifeksi scr kimia yaitu:-rongga yg cukup diantara alt2 yg didisinfeksi,shg semua alat2 tsb dapt ter

Page 32: ringkasa mikrobiologi

kontak dgn desinfektan.-sebaiknya desinfektan yg dipakai bersifat membunuh.-waktu yg digunakan desinfeksi harus tepat,alat2 yg didisinfeksi jgn diangkat sebelum waktunya.-larutan yg biasa dipakai untuk membunuh spora kuman biasanya bersifat sangat mudah menguap shg ventilasi ruangan harus diperhatikan.-pencegahan dgn desinfektan harus sesuai dgn yg dianjurkan,sebaiknya menyediakan hand lotion utk merawat tangan stlh berkontak dgn desinfektan.

Sterrilisasi dgn panas:-panas kering(pembakaran /incineration cara sterilisasi yg 100% efektif namun terbatas. & udara panas /hot air alat2 yg akan disterilakn dimasukan dlm oven 160-180

Page 33: ringkasa mikrobiologi

derajat celcius. Panas basah-suhu dibawah 100 derajat celcius misal pasteurisasi susu:suhu yg digunakan 65 selama 30 menit(cara holder)atau 72 selama 15 sampai 20 detik(cara flash).-suhu=100 derajat (tindalisai:cara ini dilakukan dgn memanaskan benih pd suhu 100 c pd aliran uap selama 30 menit selama 3 hari berturut2)(suhu mendidih :pemanasan pd suhu 50-70 c dlm waktu singkat.)- suhu diatas 100 c/otoklaf.

Sterilisasi dgn penyaringan dilakukan dgn mengalirkan cairan melalui suatu bahan penyaringan yg memiliki pori2 cukup kecil u/t menahan mikroorganisme dgn ukuran tertentu.

Page 34: ringkasa mikrobiologi

Kerugian cara penyringan yaitu:virus &mikoplasma dpt melewati saringan kuman. Jenis2 penyaringan : saringan seit(saringan menggunakan bahan asbestos sbg saringan), saringan berkefild (saringan menggunakan filter dan diatomae), saringan chanberland(saringan yg terbuat dari porselen)saringan frited glass(filter yg terbuat dari sruk gelas).Sterilisasi dgn penyinaran(unsur bakterisidal utama pd sinar matahari yg menyebabkan perubahan2 dlm sel,berupa:-denaturasi protein,kerusakan DNA, hamabtan replikasi DNA , pembentukan h2o2 dan peroksida organik didlm pembenihan.merangsang pembentukan kolisin pd kuman kolisinogenik dgn merusak penghambatan dlm sitoplasma.

Page 35: ringkasa mikrobiologi

Lampu ultra ungu dipergunakan untuk: membunuh mikroorganisme,membuat vaksin kuman dan virus, mencegah infeksi melalui udara pd rang bedah ,t42 umum dan laboratorium bakteriologi.Sinar xmemiliki kapasitas yg lebih besar untuk menginduksikan perubahan2 yg mematikan pd DNA sel.Sterilisasi secara kimia:-holagen(senyawa klorin dan yodium ,baik organik maupun inorganik yg berfungsi membunuh sel hidup.)-yodium(bersifat antiseptik)-klorin (digunakan sbg deodoran dan desinfektan yg sangant baik)-alkohol(zat yg paling efektif dalam digunakan sterilisasi dan desinfektan) fenol (digunakan untuk mencegah infeksi pd pasca bedah)peroksida (antiseptik yg efektif &non toksik)

Page 36: ringkasa mikrobiologi

Logam berat(hg:untuk mengbati luka2 kecil dan sbg bahan pengawet dlm serum dan vaksinasi, Ag:untuk mencegah terjd nya infeksi gonokokus pd mata bayi yg baru lahir, As:obat utama untk sifilis, Zn;untuk mengobati infeksi jamur.

4 mekanisme kerja dari pada antibiotik yaitu- penghambatan sintesis dinding sel,penghaabtan fungsi selaput sel,penghamabatan sintesis protein,penghambatan sintesis asam nukleat.

Infeksi nosokomialinfeksi yg terjd dirumah sakitatau t4 pelkes yg lain yang disebabkan oleh mikroba dari rumah sakit.

Page 37: ringkasa mikrobiologi

Kategori infeksi nosokomial yaitu-adanya infeksi yg jelas pasca penderita dirawat dirumah sakit,alasan dasar fisik dan hasil pemeriksaan lab.pd saat penderita dirawat dirumah sakit tidak ada tanda2 infeksi atau masa inkubasi dari penyakit yg bersangkutan.Rantai infeksi yaitu:1).mikroba penyebabyg terbanyak adalah bakteri dan virus,sdangkan fungi dan parasit jarang menyebabkan infeksi nosokomial,baktei penyebab infeksi biasanya bakteri flora normal tubuh yg sdh multi resisten thd banyak anti biotik atau lebih patogen dari seharusnya.2).penularan,terjd secara endogen dan eksogen. Namun penularan caranya hampir sama dgn yg

Page 38: ringkasa mikrobiologi

Umunya yaitu:- reservoirinfeksi,organ penderita sendiri,sputum,nanah,duh tubuh saluran reproduksi,darah dan cairan tubuh lainya. Reservoir infeksi dalah cairan infus,air atau makan. Sumber infeksi:udara,air ,darah,cairan infus, makanan ,obat ,dan alat medis. Rute infeksi(lewat kontak,common vehicle,udara tau melalui vektor).3).tuan rumah yaitu tergnatung jg pertahanan tubhnya baik spesifik maupun non spesifik.4).lingkungan yaitu t4 lingkungan pelkes jg mempengaruhi mata rantai infeksi,misalnya lembab dan gelap merupakan sangat disenangi mikroba.

Faktor deposisi infeksi nosokomial1. faktor endogenterjadinya invasi pd

Page 39: ringkasa mikrobiologi

mikroorganisme flora normal tubuh yg biasa disebabkan tindakan infasif.2),faktor rumah sakitmerupakan t4 yg dihuni oleh banyak mikroba patogen yg dpt dari seorang penderita kepnderita yg lain.3).faktor penderitaorang2 yg umumnya sdh lama dirawat dirumah sakit,shg daya tahan tubuh lemah,gizi yg jelek dgn usia tua.4),faktor terapi antibiotikapemakaian antibiotik yg tak terkendali dapat menyebabkan pertumbuhan bakteri komensal yg berlebihan dan terjd kekebalan

strategi pengendalian infeksi nosokomial yaitu:1.pengawasan/surveilans infeksi nosokomial di RS2.pencegahan terjdnya infeksi nosokomial diRS

Page 40: ringkasa mikrobiologi

3.Pengobatan yg rasional terhadap penyakit infeksi4.program sosialisasi dan pelatihan pengendalian infeksi nosokomial.Infeksi yg yg sring terjd di RS yaitu:infeksi sal.kemih,infeksi luka operasi, infeksi luka bakar, endometritis post partum, infeksi darah yg menyebabkan sepsis.Infeksi peru2,infeksi jaru, 7gastroenteritis.Resiko infeksi untuk petugas kes yaitu: kulitmikroorganisme yg dapat ditularkan melaui kulit(virus herpes sipmleks,virus herpes zoster,staphilokokus aerus,streptokokus pyogenes.Mukosainfeksi melalui mukosa sal nafas yaituvirus influensa,virus varicela,virus rubiola,virus rubella,, bordetela pertusis, micobacterium TBC. Infeksi melalui sal ceran yaitu salmonela,sigela,vibrio.

Page 41: ringkasa mikrobiologi
Page 42: ringkasa mikrobiologi

Abdul Jabar .Amd.Kep