Proposal Skrining Dan DDTK
-
Upload
risz-chieymanyund-cindtacollotjuve -
Category
Documents
-
view
65 -
download
8
description
Transcript of Proposal Skrining Dan DDTK
LAPORAN ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS
KELOMPOK KHUSUS DI TK AL HIDAYAH DUSUN TUMPUK
DESA PURWOKERTO DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SRENGAT
KABUPATEN BLITAR
Oleh :
KELOMPOK IV1. Sandi Alfa Wiga Arsa
2. Marlinda Daniel
3. Oktaviana Muti
4. Retnolinda Wakidjo
5. Febri Agnes Faosoni
6. Joko Setyono
7. Stevie Wahyuningrum S
8. Damaris Malaikosa
9. Elisabeth Luan
10. Fransisca Benevedes11. Gita Yuni Artining A I
12. Agustinus Uli Kale
13. Nenny Anggreni H
14. Deviance Malaikosa
15. Happy Wahyu W
16. Hendrik Widya H
17. Deddy Octavianus
18. Stefanus E Liu
19. Yohanis Kana Netu
PROGRAM PROFESI NERS S1 KEPERAWATAN
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN PATRIA HUSADA BLITAR
2012KATA PENGANTAR
Puji syukur Alhamdulilah kita panjatkan terhadap kehadirat Allah SWT, karena atas pertolongan dan petunjuk-Nya laporan Praktik Komunitas Program Profesi Ners Tahun 2012 mengenai Asuhan Keperawatan Kelompok Khusus di TK Al Hidayah ini dapat kami selesaikan. Laporan ini kami susun untuk memenuhi tugas dari mata kuliah Keperawatan Komunitas Program Profesi Ners Tahun 2012.
Dengan tersusunnya laporan ini, harapan kami adalah laporan ini dapat memberikan pemahaman mengenai Asuhan Keperawatan Kelompok Khusus di TK Al Hidayah kepada teman-teman mahasiswa.
Pada kesempatan kali ini kami mengucapkan banyak terimakasih kepada teman-teman serta dosen pembimbing klinik serta pembimbing institusi yang telah memberikan saran dan masukan kepada kelompok kami. Kami mengetahui bahwa laporan Praktik Klinik Komunitas ini masih jauh dari kata-kata sempurna, oleh karena itu kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan laporan ini masih kami harapkan.Akhir kata semoga laporan Praktik Kinik Komunitas Program Profesi Ners Tahun 2012 ini dapat bermanfaat bagi kita semua.
Blitar, November 2012
Penyusun
Kelompok IVBAB 1PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Keperawatan sebagai bagian dari kesehatan diharapkan dapat berkolaborasi dengan tenaga kesehatan lain dan masyarakat, dalam penyelenggaraan upaya kesehatan masyarakat yang mencakup keperawatan komunitas dan keluarga.penerapan ilmu keperawatan dapat dilakukan dengan melakukan pendekatan pada kelompok kerja di masyarakat untuk mengatasi masalah-masalah kesehatan yang ada di wilayah binaan. Dalam upaya meningkatkan kemampuan bekerja dengan individu, keluarga dan masyarakat di tatanan pelayanan kesehatan komunitas dengan menerapkan konsep kesehatan, keperawatan komunitas serta sebagai salah satu upaya menyiapkan tenaga perawat profesional dan mempunyai potensi keperawatan secara mandiri sesuai dengan kompetensi yang harus dicapai, maka mahasiswa Program Profesi Ners S1 Keperawatan STIKes Patria Husada Blitar yang melaksanakan praktek keperawatan komunitas kelompok khusus di TK Al Hidayah Dusun Tumpuk Desa Purwokerto Kec.Srengat Kab.Blitar.1.2 Tujuan
1.2.1 Tujuan Umum
Setelah menyelesaikan program keperawatan komunitas, mahasiswa mampu menerapkan asuhan keperawatan komunitas kelompok khusus pada setiap area pelayanan keperawatan di masyarakat dengan pendekatan proses keperawatan dan pengorganisasian komunitas.1.2.2 Tujuan Khusus
Setelah menyelesaikan program studi ilmu keperawatan komunitas, mahasiswa mampu :
1. Menerapkan strategi yang tepat dalam mengkaji masalah kesehatan kelompok khusus.2. Melakukan penapisan data dengan tepat sehingga dihasilkan analisis data yang sesuai dengan keperluan komunitas.3. Menentukan diagnosis keperawatan komunitas kelompok khusus dan menerapkan prioritas masalah keperawatan berdasarkan kriteria tertentu.4. Merencanakan tindakan keperawatan baik dalam keluarga maupun masyarakat sehingga individu, keluarga dan masyarakat mampu mengenal masalah kesehatan yang terjadi
5. Menerapkan pendidikan kesehatan yang spesifik dan strategi pengorganisasian komunitas dalam mengadakan perubahan serta meningkatkan kesehatan komunitas kelompok khusus.1.3 Manfaat Kesehatan
1. Bagi masyarakat
a. Mendapatkan kesempatan seluas-luasnya untuk berperan aktif dalam upaya peningkatan kesehatan dan mencegah penyakit
b. Mendapatkan kemampuan untuk mengenal, mengerti, dan menyadari masalah kesehatan dan mengetahui cara penyelesaian masalah kesehatan yang ada di masyarakat
2. Bagi pendidikan
a. Salah satu tolak ukur keberhasilan Program Profesi Ners S1 Keperawatan STIKes Patria Husada Blitar Tahun 2012.b. Sebagai salah satu bahan pertimbangan dan pengembangan modal praktek keperawatan komunitas pada kelompok khusus selanjutnya
1.4 Ruang Lingkup
Ruang lingkup penulisan laporan komunitas kelompok khusus ini di TK Al Hidayah Dusun Tumpuk Desa Purwokerto Kec.Srengat Kab.Blitar.BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Pengertian Tumbuh KembangStimulasi adalah kegiatan merangsang kemampuan dasar anak umur 0 6 tahun agar anak tumbuh dan berkembang secara optimal. Setiap anak perlu mendapat stimulasi rutin sedini mungkin dan terus menerus pada setiap kesempatan. Stimulasi tumbuh kembang anak dilakukan oleh ibu dan ayah yang merupakan orang terdekat dengan anak. Pengganti ibu / pengasuh, anggota keluarga lain, dan kelompok masyarakat di lingkungan rumah tangga masing masing dan dalam kehidupan sehari hari. Kurangnya stimulasi dapat menyebabkan penyimpangan tumbuh kembang anak bahkan gangguan yang menetap.
Kemampuan dasar anak yang dirangsang dengan stimulasi terarah adalah kemampuan gerak kasar, kemampuan gerak halus, kemampuan bicara dan berbahasa, serta kemampuan sosialisasi dan kemandirian.
2.2 Prinsip Prinsip Dasar Tumbuh Kembang Anak
Ada beberapa prinsip dasar tumbuh kembang anak yaitu :
1. Stimulasi dilakukan dengan dilandasi rasa cinta dan rasa kasih sayang
2. Selalu ditunjukan sikap dan perilaku yang baik karena anak meniru tingkah laku orang- orang yang terdekat dengannya.
3. Berikan stimulasi sesuai dengan kelompok umur anak
4. Lakukan stimulasi dengan mengajak anak bermain, bernyanyi, bervariasi, mengenangkan, tanpa paksaan dan tidak ada hukuman.
5. Lakukan stimulasi secara bertahap dan berkelanjutan sesuai umur anak, bertahap keempat aspek kemampuan dasar anak.
6. Gunakan alat bantu atau permainan yang sederhana aman dan ada di sekitar anak.
7. Berikan kesempatan yang sama pada anak laki laki dan anak perempuan
8. Anak selalu diberi pujian, bila perlu diberi hadiah atas keberhasilannya.2.3 Pembagian Umur Stimulasi Tumbuh Kembang Anak
NoPeriode tumbuh kembangKelompok umur stimulasi
1Masa prenatal, janin dalam kandunganMasa prenatal
2Masa bayi 0 12 bulanUmur 0 3 bulan
Umur 3 6 bulan
Umur 6 - 9 bulan
Umur 9 12 bulan
3Masa anak balitaUmur 12 15 bulan
Umur 15 18 bulan
Umur 18 24 bulan
Umur 24 36 bulan
Umur 36 48 bulan
Umur 48 60 bulan
4Masa prasekolahUmur 60 - 72 bulan
1. Stimulasi pada bayi umur 0 3 bulan
a. Kemampuan gerak kasar
Mengangkat kepala
Berguling guling
Menahan kepala tetap tegak
b. Kemampuan gerak halus
Melihat , meraih dan menendang mainan
Memperhatikan benda bergerak
Melihat benda benda kecil
Memegang benda
Meraba dan merasakan bentuk permukaan.c. Kemampuan bicara dan bahasa
Berbicara
Meniru suara suara
Mengenali berbagai suarad. Kemampuan sosialisasi dan kemandirian
Memberi rasa aman dan kasih sayang
Mengajak bayi tersenyum
Mengajak bayi mengamati benda benda dan keadaan disekitarnya
Meniru ocehan dan mimik muka bayi
Mengayun bayi
Menina bobokan
2. Stimulasi pada bayi umur 3-6 bulan
a. Kemampuan Gerak Kasar
Berguling-guling
Menahan kepala tetap tegak
Menyangga Berat
Mengembangkan kontrol terhadap kepala
Duduk
b. Kemampuan Gerak Halus
Melihat,meraih dan menendang mainan gantung
memperhatikan benda-benda bergerak
melihat benda-benda kecil
meraba dan merasakan berbagai bentuk permukaan
Memegang benda dengan kuat
Memegang benda dengan kedua tangan
Makan sendiri
Mengambil benda-benda kecil
c. Kemampuan bicara dan bahasa
Berbicara
Meniru suara-suara
Mengenali berbagai suara.
Mencari sumber suara.
Menirukan kata-kata
d. Kemampuan bersosialisasi dan kemandirian.
Memberi rasa aman dan kasih sayang
Mengajak bayi tersenyum
Mengamati
Mengayun
Menina-bobokan
Bermain Ciluk-ba
Melihat dirinya di kaca.
Berusaha meraih mainan
3. Stimulasi pada bayi umur 6-9 bulan.
a. Kemampuan gerak kasar
Menyangga berat
Mengembangkan kontrol terhadap kepala
Duduk
Merangkak
Menarik ke posisi berdiri
Berjalan berpegangan
Berjalan dengan bantuan b. Kemampuan Gerak Halus
Memgang benda dengan kuat
Memegang benda dengan kedua tangannya
Mengambil benda-benda kecil
Memasukan benda ke dalam wadah
Bermain Genderang
Memegang alat tulis dan mencoret-coret.
Bermain mainan yang mengapung di air.
Membuat bunyi-bunyian.
Menyembunyikan dan mencari mainan
4. Stimulasi pada bayi umur 9 12 bulan
a. Kemampuan gerak kasar
Bermain bola
Membungkuk
Berjalan sendiri
Naik tangga
b. Kemampuan gerak halus
Menyusun balok/ kotak
Menggambar
Bermain di dapur
c. Kemampuan bicara dan basaha
Menyebutkan nama gambar gambar di buku
Menunjukan dan menyebutkan nama gambar - gambar
d. Kemampuan bersolisasi dan kemandirian
Permainan bersosialisasi5. Stimulasi pada anak umur 12 15 bulan
a. Kemampuan gerak kasar
Menarik mainan
Berjalan mundur
Berjalan naik dan turun tangga
Berjalan sambil berjijit
Menangkap dan melempar bolab. Kemampuan gerak halus
Permainan balok
Memasukkan dan mengeluarkan benda
Memasukkan benda yang satu ke benda lain
c. Kemampuan bicara dan basaha
Membuat suara
Mengebut nama bagian tubuh
Pembicaraan
d. Kemampuan bersosialisasi dan kemandirian
Menirukan pekerjaan rumah tangga
Melepaskan pakaian
Makan sendiri
Merawat boneka
Pergi ke tempat umum
6. Stimulasi pada anak umur 15 18 bulan
a. Kemampuan gerak kasar
Bermain di luar rumah
Bermain air
Menendang bola
b. Kemamapuan gerak halus
Meniup
Membuat untaianc. Kemampuan bicara dan bahasa
Memeluk dan mencium
Membereskan mainan/ membantu kegiatan di rumah
Bermain dengan teman sebaya
Permainan baru
Bermain petak umpet
7. Stimulasi pada anak umur 18 24 bulan
a. Kemampuan gerak kasar
Melompat
Melatih keseimbangan tubuh
Mendorong maianan dengan kaki
b. Kemampuan gerak halus
Mengenal berbagai ukuran dan bentuk
Bermain puzzle
Menggambar wajah atau bentuk
Membuat berbagai bentuk dari adonan kue/ lilin maina
c. Kemampuan bicara dan bahasa
Melihat acara TV
Mengerjakan perintah sederhana
Berita tentang apa yang dilihat
d. Kemampuan bersosialisasi dan kemandirian
Mengancingkan kancing baju
Permainan yang memerlukan interaksi dengan teman bermain
Membuat rumah rumahan
Berpakaian memisahkan diri dengan anak
8. Stimulasi pada anak umur 24 36 bulan
a. Kemampuan gerak kasar
Latihan menghadapi rintangan
Melompat jauh
Melempar dan menangkapb. Kemampuan gerak halus
Membuat gambar tempelan
Memilih dan mengelompokkan benda benda menurut jenisnya
Mencocokan gambar dan benda
Konsep jumlah
Bermain / menyusun balok balok
c. Kemampuan bicara dan bahasa
Menyebut nama lengkap anak
Bercerita tentang diri anak
Menyebut nama berbagai jenis pakaian
Mengatakan keadaan suatu benda
d. Kemamapuan bersosialisasi dan kemandirian
Melatih buang air kecil dan buang air besar di kamar mandi / WC
Berdandan
Berpakaian
9. Stimulasi pada anak umur 36 48 bulan
a. Kemampuan gerak kasar
Menangkap bola
Berjalan mengikuti garis lurus
Melompat
Melempar benda benda kecil ke atas
Menirukan binatang berjalan
Lampu hijau merah
b. Kemampuan gerak halus
Memotong
Membuat buku cerita gambar tempel
Menempel gambar
Menjahit
Menggambar / menulis
Menghitung
Menggambar dengan jari
Cat air
Mencampur warna
Membuat gamabar tempel
c. Kemampuan bicara dan bahasa
Berbicara dengan anak
Bercerita mengenai dirinya
Album fotoku
Mengenai huruf
d. Kemampuan bersosialisasi dan kemandirian
Mengancingkan kancing tarik
Makan pakai sendok garpu
Memasak
Mencuci tangan dan kaki
Menentukan batasan
10. Stimulasi pada anak umur 48 60 bulan
a. Kemampauan gerak kasar
Lomba karung
Main engklek
Melompat tali
b. Kemampuan gerak halus
Konsep tentang separuh atau satu
Menggambar
Mencocokkan dan menghitung
Menggunting
Membandingkan besar/kecil, banyaksedikit, berat/ringan
Percobaan ilmiah
Berkebunc. Kemampuan bicara dan bahasa
Belajar mengingat ingat
Mengenal huruf atau simbol
Mengenal angka
Membaca majalah
Mengenal musim
Buku kegiatan keluaraga
Mengunjungi perpustakaan
Melengkapi kaliamat
Bercerita ketika saya masih kecil
Membantu pekerjaan di rumah
d. Kemampuan bersosialisasi dan kemandirian
Membentuk kemandirian
Membuat Album keluarga
Membuat Boneka
Menggambar orang
Mengikuti aturan permaianan/ petunjuk
Bermain kreatif dengan teman temannyaa
Bermain Berjualan dan berbelanja di toko.
BAB IIIPENGKAJIAN
2.1 Pengkajian komunitas pada kelompok khusus TK Al Hidayah Purwokerto selama 2 hari ( 30 dan 31 Oktober 2012 )
2.1.1 Data Demografi
1. Distribusi siswa TK berdasarkan jenis kelamin :
a. Perempuan: 20 anak
b. Laki-laki: 19 anak
Gambar 2.1 Distribusi siswa berdasarkan jenis kelamin di TK Al
Hidayah Purwokerto pada tanggal 30 dan 31 Oktober 2012Berdasarkan jenis kelamin di TK Al Hidayah Purwokerto, laki-laki berjumlah 19 anak (49 %) dan jumlah perempuan 20 anak (51 %). 2. Distribusi siswa TK berdasarkan tingkat pendidikan /kelas:
a. Kelas A
: 22 anak
b. Kelas B
: 17 anak
Gambar 2.2 Distribusi siswa berdasarkan tingkat pendidikan /kelas di
TK Al Hidayah Purwokerto pada tanggal 30 dan 31 Oktober 2012
Berdasarkan tingkat pendidikan /kelas di TK Al Hidayah Purwokerto. Jumlah siswa kelas A 22 anak (54%) dan jumlah siswa kelas B 17 anak (46%)
2.1.2 Data Lingkungan Fisik
1. Sekolah
a. Luas tanah : 623 m2
b. Luas bangunan : panjang 25 m dan lebar 17 m
c. Bentuk bangunan : rumah
d. Tipe rumah yang dihuni : permanen
e. Atap rumah : genteng
f. Dinding : tembok
g. Jenis lantai : keramik
h. Sistem ventilasi ruangan : baik, tinggi 36 cm dan lebar 66 cm
i. Pencahayaan ruangan : baik
j. Penerangan ruangan : baik
k. Kebersihan ruangan : baik
l. Pengaturan ruangan dan perabot : baik
m. Pekarangan : pekarangan hanya ada di depan sekolah dan sudah di manfaatkan sebagai halaman bermain dan tempat upacara dan di depannya terdapat Mushola.2. Sanitasi
a. Sumber air : sumur
b. Sumber air untuk minum dan mencuci : ada
c. Tempat penampungan air : gentong
d. Kondisi tempat penampungan air : agak kotor
e. Kondisi air : jernihf. Pengelolaan jamban : ada jumlah 2, bentuk WC
g. Sarana pembuangan limbah: disalurkan ke selokan
3. Fasilitas
a. Pekarangan : tidak ada
b. Sarana olahraga : tidak ada
c. Taman atau lapangan : ada
d. Ruang pertemuan : ada
e. Sarana bermain : ada
f. Sarana ibadah : ada
g. Sarana kesehatan : tidak ada4. Batas-batas wilayah
a. Utara: jalan rayab. Selatan: rumah wargac. Timur: rumah wargad. Barat: Jalan raya,Min Purwokerto5. Keamanan dan Transportasi
a. Sistem keamanan lingkungan : ada, terdapat batas pagar yang membatasi sekolah dengan jalan raya
b. Penanggulangan kebakaran : tidak ada
c. Penanggulangan bencana : tidak ada
d. Kondisi jalan : baik
e. Jenis transportasi yang dimiliki : tidak ada
f. Sarana transportasi : tidak ada6. Sistem Komunikasi
a. Sarana umum komunikasi : ada
b. Jenis komunikasi yang digunakan : terbuka
c. Cara penyebaran informasi : ceramah
7. Pendidikan
a. Fasilitas pendidikan yang tersedia : papan tulis, meja panjang, alat tulis, kapur tulis, penghapus
b. Jenis bahasa yang digunakan : bahasa Indonesia,bahasa Jawa8. Rekreasi
a. Kebiasaan rekreasi : tiap akhir tahun rekreasi ke tempat wisata
b. Fasilitas tempat rekreasi : tujuan selalu pergi ke tempat wisata yang ada disekitar Kota Blitar.9. Sistem Pembuangan Sampah
a. Tempat pembuangan sampah : ada
b. Tempat penampungan sampah sementara : ada
c. Pengelolaan sampah : di bakar
2.1.3 Kondisi Kesehatan Umum
1. Tempat berobat : puskesmas terdekat
2. Kebiasaan sebelum berobat : dikasih obat sendiri
3. Penyakit yang sering di derita : batuk, pilek dan panas