Mekanisme Penyimpanan dan Pembentukan Memori

Istilah yang tidak diketahui*Dementia Sinilis adalah kehilangan kemampuan

kognitif yg serius pada seseorang yang asalnya tidak mengalami gangguan dan bisa bersifat statis maupun progresif.

*Gejala:

-Penurun kemampuan belajar

-Mengingat

-Lebih > Pola pikir, aktivitas dan perasan

Rumusan Masalah

*Seorang laki-laki usia 65 tahun mengeluh sering lupa.

Mind MapSeorang laki-laki 65 thn mengeluh sering lupa

Faktor yang mempengaruh

i

Memori

Mikro

Peran emosi & motivasi dalam penyimpanan

memori

Neurotransmiter

Mekanisme Penyimpanan & pembentukan

memori

Klasifikasi Memori

Jenis-jenis memori

Struktur Otak

Makro

Struktur Otak

*Daerah otak yang berperan dalam memori (ingatan) adalah lobus temporalis, korteks prafontalis, daerah-daerah lain di korteks serebrum, sistem libik dan serebellum.

*Fissura lateralis cerebri berjalan kebelakang sampai fissura parieto-occipitalis

*Sulcus temporalis superior berjalan sepanjang lobus temporalis sejajar dengan fissura lateralis cerebri.

Cerebellum*Fungsi primernya adalah berkaitan dengan

pemeliharaan posisi tubuh yang tepat dalam ruang dan koordinasi bawah sadar aktivitas motorik(gerakan). Serebelum juga mempelajari keterampilan motorik, misalnya gerakan menari

Struktur Otak secara Mikro

*Badan sel, merupakan bagian yang memiliki inti dan sitoplasma melengkapinya.

*Dendrit bercabang-cabang seperti cabang-cabang pada pohon. Secara struktural, dendrit mirip dengan perikarion.

*Akson merupakan prosesus yang silindris yang memiliki panjang dan diameter yang bervariasi tergantung dari tepi neuronnya.

Sel – sel glia

Sel Glia

*Sekitar 70-80% sel di dalam SSP bukanlah neuron, tetapi sel glia atau neuroglia.

*Sel glia dalam SSP dibagi menjadi 4 jenis, yaitu artrosit, oligodendrosit, mikroglia, dan sel ependim. Berikut akan diuraikan peran spesifik dari keempat jenis sel glia ini.

a. Astrosit

b. Oligodendria

c. Mikroglia

d. Sel ependim

Memori* Merupakan proses penyimpanan yang didapat dan dapat diingat kembali saat dibutuhkan

-Terjadi dari proses pembelajaran

-Perubahan permanen fungsi/struktur neuron

-Dalam bentuk Konsep(dari baca atau dengar)

Klasifikasi Memori

Memori dibagi menjadi dua, yaitu :

1. Berdasarkan cara terjadinya

a. Memori deklaratif : ingatan beragam detail mengenai pikiran terintegrasi, seperti ingatan suatu pengalaman penting

b. Memori refleksif : memori ini sering dihubungakn dengan aktivitas motorik tubuh seseorang

2. Berdasarkan waktu terjadinya

a. Memori jangka pendek : memori yang berlangsung beberapa detik dan paling lama seminggu

b. Memori jangka panjang : memori yang menyimpan dalam waktu yang sangat lama, bahkan seumur hidup

Mekanisme Penyimpanan Memori

Faktor yang mempengaruhi memori

*Stres

*Kelelahan

*Gizi kurang

*Obat-obatan

*Penyakit

*Usia

Neurotransmiter

Neurotransmiter merupakan zat kimia yang disintesis dalam neuron dan disimpan dalam gelembung sinaptik pada ujung akson. Zat kimia ini dilepaskan dari akson terminal melalui eksositosis dan juga direabsorpsi untuk daur ulang.

Peran emosi dan motivasi dalam penyimpan memori

*Aktivasi emosi dipengaruhi oleh aktivitas fisiologis (otak dan transformasi hormon). Peranan emosi untuk menyimpan memori adalah dilihat dalam suatu tindakan yang dilakukan seseorang.

*Motivasi berperan untuk menyebabkan sesorang bergerak menuju suatu tujuan dan hal itu dapat selalu diingat oleh seseorang.

Kesimpulan

Ingatan adalah suatu penyimpanan pengetahuan yang didapat untuk dapat diingat kembali kemudian (retain and recall information). Pada laki-laki tersebut mengalami penurunan kemampuan daya ingat yang disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya karena faktor usia.