Ppt Ludwig Angina

8/2/2019 Ppt Ludwig Angina

1/17

Ririn Wahyuni (070100154)

Pembimbing: dr. Julia Maria Sari


2/17


3/17

Angina Ludwig:

selulitis yang menyebar dengan cepat,

potensial menyebabkan kematian, yang

mengenai ruang sublingual dan

submandibular


4/17

Kebanyakan kasus Individu yang sehat

Usia: 20-60 tahun

Laki-laki: perempuan=

3:1/4:1


5/17

Angina

Ludwigalkoholik

glomerulonef

ritis

Diabetes

Mellitus

LES

miotitis

dermatitisAnemia

aplastik

Neutropenia


6/17

Angina Ludwig

Biasanya disebabkan oleh infeksi

odontogenik

50% kasus polimikroba

Penyebab lain:

Sialadenitis

abses peritonsilfraktur mandibula terbuka

kista duktus tiroglossal yang terinfeksi

Epiglotitis

injeksi intravena obat ke leher


7/17

pembengkakan yang

nyeri pada dasar mulut

demam

takipnea

takikardia

disfagia

odinofagia

fetid breath

stridor

distress pernafasan

sianosis

kecemasan

posisi duduk

Gejala Klinis

Tanda

Obstruksi jalan

nafas


8/17

Pembengkakan

pada area

submandibular


9/17

4 tanda kardinal:

bilateral atau lebih ruang

jaringan dalam

gangrene dengan pus

serosanguinous

keterlibatan jaringan ikat,

fasia, dan otot tetapi tidak

mengenai struktur kelenjar

penyebaran melalui ruang

fasial lebih jarang daripada

melalui sistem limfatik

Pembengkakan pada dasar

mulut atau bagian anterior leher

AnamnesisPemeriksaan

Fisik


10/17

Foto polos leher dan dada

menunjukkan pembengkakan soft-tissue,

adanya udara, dan adanya penyempitan

saluran nafas

Sonografi

mengidentifikasi penumpukan cairan di dalam

soft-tissue


11/17

CT scan

mengidentifikasi adanya pembengkakan

soft-tissue, penumpukan cairan, dan

gangguan jalan nafas

MRI


12/17

Foto Polosmenunjukkan adanya

pembengkakan

supraglotik (tanda

panah)


13/17

CT scan menunjukkan

adanya pembengkakan

supraglotik dan adanya

udara dalamsoft-tissue


14/17

Algoritma

diagnosis dan

manajemen

Angina Ludwig


15/17

asfiksia

thrombosis sinus kavernosus

abses serebri

infeksi dinding karotis dan rupture arteri

tromboflebitis supuratif dari vena jugularis

mediastinitis

empiema


16/17

sangat tergantung kepada proteksi segera

jalan nafas dan pada pemberian antibiotik

untuk mengatasi infeksi

Tingkat kematian pada era sebelum adanya

antibiotik sebesar 50%, tetapi dengan

adanya antibiotik tingkat mortalitas

berkurang menjadi 5%


17/17

Ppt Ludwig Angina

Documents

Transcript of Ppt Ludwig Angina