Ppt Farmasi Vertigo Alin
description
Transcript of Ppt Farmasi Vertigo Alin
VERTIGO
Disusun Oleh :Vania Nur Amalina
G99142109
KEPANITERAAN KLINIK UPF/LABORATORIUM FARMASI
FAKULTAS KEDOKTERAN UNS/RSUD DR. MOEWARDISURAKARTA
2015
Keseimbangan input sensoris dari reseptor
vestibuler, organ visual dan proprioseptif dan
diolah di SSP
Terjadi gangguan keseimbangan vertigo
Gangguan keseimbangan pusing, pening,
sempoyangan, rasa seperti melayang atau
dunia seperti berjungkir balik
Dapat berupa sentral atau perifer
dibutuhkan anamnesis dan px fisik utk
menegakkan diagnosis
PENDAHULUAN
TINJAUAN PUSTAKADefinisi
• halusinasi gerakan lingkungan sekitar serasa berputar mengelilingi pasien atau pasien serasa berputar mengelilingi lingkungan sekitar.
Epidemiologi
• Insidensi dari dizziness, vertigo, dan ketidakseimbangan berkisar antara 5-10% pada populasi individu, dan dapat mencapat angka 40% pada pasien dengan usia diatas 40 tahun. Vertigo merupakan kasus yang paling sering ditemukan yaitu sekitar 54% dari prevalensi tersebut diatas.
Klasifikasi
• Vertigo perifer• Vertigo sentral• Medical vertigo
Etiologi dan PatofisiologiPenyebab Vertigo Sentral : Benign Paroxysmal Positional Vertigo (BPPV), Ménière’s disease, Vestibular Neuritis Penyebab Vertigo Perifer: Tumor Intrakranial, Vertebrobasilar insufficience, Migraine
Gejala KlinisGejala primer vertigo, impulsion, oscilopsia, ataxia, gejala pendengaran. Gejala sekunder mual, gejala otonom, kelelahan, sakit kepala, dan sensivitas visual.
PEMERIKSAAN FISIK
• pemeriksaan nervus cranialis • Gait test
• Romberg’s sign• Heel-to- toe walking test
• Dix-Hallpike manoeuvre• Test hiperventilasi
Pemeriksaan Neurologik
• Perubahan orthostatic pada tekanan darah sistolik
Pemeriksaan Cardiovascul
ar
Pemeriksaan Penunjang
• tes audiometric
• vestibular testing
• evalusi radiologis.
Diagnosis
• Anamnesis• Pemeriksaan
fisik
PENATALAKSANAAN
kombinasi asetilkolin antagonist, dopamine antagonist, dan antagonis reseptor histamine.
Medikasi
dilakukan sesegera mungkin apabila vertigo sudah berkurang dengan obat-obatan. Seperti pada BPPV dapat dilakukan dengan melakukan menuver epley.
Lat. Rehabilita
si vestibuler
IDENTITAS PASIEN
• Ny. TNama
• 44 tahunUmur
• PerempuanJenis Kelamin
• MenikahStatus Perkawinan
• IslamAgama
• Ibu rumah tanggaPekerjaan
• Jaten, KaranganyarAlamat
• JawaSuku
• Pusing berputarKeluhan Utama
• Datang dengan pusing berputar sejak 3 hari yll, hilang timbul dan mengganggu aktivitas
• Pusing saat bangun dari tidur atau berdiri dari posis duduk.
• Saat pusing juga mengeluh mual• Keluhan membaik saat memejamkan mata• Sudah berobat ke puskesmas, keluhan tidak
membaik RSDM
Riwayat Penyakit Sekaran
g
• Riwayat sakit serupa : disangkal• Riwayat DM : disangkal• Riwayat sakit jantung : disangkal• Riwayat hipertensi : disangkal• Riwayat mondok : disangkal
RPD
• Riwayat merokok : (+) • Riwayat minum minuman keras : disangkal• Riwayat olah raga teratur : disangkal• Riwayat mengkonsumsi obat : disangkal
R Kebiasaan
• Pasien adalah seorang wanita umur 44 tahun, sebagai ibu rumah tangga. Saat ini pasien tinggal bersama suami dan dua orang putranya. Pasien berobat dengan fasilitas BPJS.
R Lingkungan
sosial ekonomi
• kompos mentis, kesan sakit sedang, gizi kesan cukup
Keadaan Umum
• 55 kgBerat badan
• 165 cmTinggi badan
• 110/70 mmHgTekanan Darah
• 100 x/menit, regular, isi dan tegangan cukup , simetrisNadi
• 20 x/menit, kussmaul (-)Laju Pernapasan
• 37 0C per axillerSuhu
PEMERIKSAAN KESEIMBANGAN
Nistagmus test : (+)
Romberg test : (+)
• BPPV
DIAGNOSIS
• Memperbaiki keadaan umum
• Menangani simptomTUJUAN TERAPI
• Ad vitam : bonam• Ad sanam : dubia ad
bonam• Ad fungsionam : bonam
PROGNOSIS
TERAPINon Farmakologi
Preventif:Istirahat yang cukup, kurangi aktifitas fisik yang berlebihan.Hindari posisi membungkuk yang mencetuskan rasa pusing berputarBangunlah perlahan dan duduk terlebih dahulu sebelum berdiri dari tempat tidur
Promotif :edukasi kepada pasien tentang vertigo, pencegahan serta pengobatan vertigo.Menjelaskan tentang latihan fisik vestibular
Farmakologi R/ Betahistin mesilate tab mg 6 No. X
∫ 3 dd tab 1R/ Dimenhidrinat tab mg 50 No. X
∫ 3 dd tab 1Pro : Tn. S (40 tahun)Alamat: Kadipolo, Solo
BETAHISTINE MESYLATEMekanisme Kerja:
memperbesar sphincter kapiler arterial, meningkatkan aliran darah di dalam telinga
bagian dalam dan mengontrol permeabilitasnya sehingga menghilangkan penyakit
Meniere, secara klinik bermanfaat dalam mengatasi
vertigo dan pusing.
Indikasi: Vertigo dan pusing yang berkaitan dengan penyakit Meniere, sindrom Meniere dan vertigo perifer
Kontra Indikasi : Ibu hamil dan menyusui, anak-anak usia dibawah 2 tahun, hipersensitif terhadap betahistine mesilate.
Efek Samping:• Pada pencernaan : rasa
mual dan muntah serta gangguan pencernaan lainya
• Pada kulit : reaksi hipersensitif serti ruam, gatal - gatal pada kulit
Dosis dewasa 1-2 tablet 3 kali sehari, diberikan setelah maka
DIMENHIDRINAT
Mekanisme Kerja• Menghambat stimulasi vestibular, mula-mula bekerja pada sistem
otolith, dan pada dosis yang lebih besar bekerja pada kanal semisirkular; menghambat asetilkolin.
Dosis:• Oral:• dewasa dan anak (12 tahun ke atas): 50-100 mg tiap 4-6 jam, • Anak usia 6 s.d <12 tahun: 25-50 mg tiap 6-8 jam, tidak lebih dari 150
mg• Anak usia 2 s.d.<6 tahun: 12,5-25 mg tiap 6 -8 jam, tidak lebih dari 75
mg.
IM:• dewasa: sama seperti dosis oral.
IV:• dewasa: sama dengan dosis oral. • Anak: dosis IV belum ditetapkan. • Untuk injeksi IV: 50 mg obat diencerkan dengan 10 ml injeksi NaCl 0,9%
dan diberikan perlahan-lahan selama 2 menit
PENUTUP
Kesimpulan
• Pengobatan vertigo terdiri dari terapi nonfarmakologis dan terapi farmakologis
• Keluhan vertigo dapat dikurangi dengan memperbaiki posisi tubuh
Saran
• Pasien harus menjalankan gaya hidup sehat dan posisi tubuh yang baik.
• Bila keluhan tidak membaik dengan terapi non farmakologis dan farmakologis hendaknya segera dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
TERIMA KASIH