pertanyaan CBD dr. Anna.pptx

21

Transcript of pertanyaan CBD dr. Anna.pptx

• Ardanti: mengapa perlu mengontrol DM?• Komplikasi lain DM?• Nitto: bagaimana pemeriksaan TTGO?• Klasifikasi DM?• Dirga: Penanganan kaki diabetik?• Jenis2 insulin?• Puput : patofisiologi kaki diabetik?• Klasifikasi kaki diabetik?• Ayu : faktor risiko ulkus diabetik?• Fungsi pemeriksaan HbA1c?• Sari : bagaimana penanganan hipoglikemia pada pasien DM?• Kriteria Diagnosis DM menurut ADA?

mengapa perlu mengontrol DM?

Komplikasi lain DM?Komplikasi akut Diabetes Mellitus :a) Hipoglikemi b) Ketoasidosis diabetikum (KAD) c) Hiperosmolar non ketotik (HONK) Komplikasi kronik Diabetes Mellitus :a) Makroangiopati

- Penyakit jantung koroner- Penyakit arteri perifer- Penyakit serebrovaskular- Kaki diabetes

b) Mikroangiopati- Retinopati diabetik- Nefropati Diabetik- Disfungsi ereksi

c) Neuropati- Neuropati perifer- Neuropati otonom

Sumber : KAPSEL

bagaimana pemeriksaan TTGO?• Tiga hari sebelum pemeriksaan, pasien tetap makan seperti kebiasaan sehari-

hari (dengan karbohidrat yang cukup) dan tetap melakukan kegiatan jasmani seperti biasa

• Berpuasa paling sedikit 8 jam (mulai malam hari) sebelum pemeriksaan, minum air putih tanpa gula tetap diperbolehkan

• Diperiksa kadar glukosa darah puasa • Diberikan glukosa 75 gram (orang dewasa), atau 1,75 gram/kgBB (anak-anak),

dilarutkan dalam air 250 mL dan diminum dalam waktu 5 menit • Berpuasa kembali sampai pengambilan sampel darah untuk pemeriksaan 2 jam

setelah minum larutan glukosa selesai • Diperiksa kadar glukosa darah 2 (dua) jam sesudah beban glukosa • Selama proses pemeriksaan, subjek yang diperiksa tetap istirahat dan tidak

merokokKONSENSUS DM 2 2011

Klasifikasi DM?

PERKENI DM II 2011

Penanganan kaki diabetik?

PERKENI DM II 2011

Jenis2 insulin?

patofisiologi kaki diabetik?• Faktor kausatif Neuropati perifer (sensorik, motorik, autonom)Merupakan Faktor kausatif utama dan terpenting. Neuropati sensorik biasanya derajatnya cukup dalam (>50%) sebelum mengalami kehilangan sensasi proteksi yang berakibat pada kerentanan terhadap trauma fisik dan termal sehingga meningkatkan resiko ulkus kaki. Tidak hanya sensasi nyeri dan tekanan yang hilang, tetapi juga propriosepsi yaitu sensasi posisi kaki juga menghilang.Tekanan plantar kaki yang tinggiKeadaan ini berkaitan dengan dua hal yaitu keterbatasan mobilitas sendi ( ankle, subtalar, and first metatarsophalangeal joints ) dan deformitas kaki. Pada pasien dengan neuropati perifir, 28% dengan tekanan plantar yang tinggi, dalam 2,5 tahun kemudian timbul ulkus di kaki dibanding dengan pasien tanpa tekanan plantar tinggi. TraumaTerutama trauma yang berulang, 21% trauma akibat gesekan dari alas kaki, 11% karena cedera kaki (kebanyakan karena jatuh), 4% selulitis akibat komplikasi tinea pedis, dan 4% karena kesalahan memotong kuku jari kaki• Faktor kontributif Aterosklerosis

Diabetes

• Rizka : bagaimana pemilihan terapi OHO?• Prinsip terapi nonfarmakologi pada DM?• Annisa : faktor risiko DM pada pasien ini?• Bagaimana memutuskan pemilihan terapi

insulin?• Satriya : langkah2 menegakkan diagnosis DM?• Macam-macam OAD?

Junior • Agung: Kriteria DM berdasarkan GDP dan GDS?• Sokka: apa saja gejala dari keluhan hipoglikemia pada DM?• Yovi: Faktor penyebab hipoglikemia pada pasien DM?• Aldi :Gejala awal dan tanda penyakit DM?• Athour: Efek samping dan kontraindikasi metformin?• Ani : bagaimana patogenesis penyakit DM?• Rina : klasifikasi hipoglikemia?• Rezky: Apa saja prinsip latihan jasmani pada penderita DM?• Agni: komposisi makanan pada pasien DM?

• Alasan pemilihan antibiotik empirik?• Cara perawatan luka yang praktis yang bisa

dilakukan di rumah?• Edukasi untuk pencegahan ulkus DM?• DD DM tipe 2 dan DD ulkus Diabetik?• Perbedaan prinsip DM tipe 1 dan DM tipe 2?

Ardanti: mengapa perlu mengontrol DM?

• Karena apabila tidak terkontrol (GDP > 125, GDS > 200) bisa komplikasi makroangiopati dan mikroangiopati

Cara mengontrol GD:• Pola makan sesuai 3J• Olahraga• Obat-obatan : OHO dan insulin• tetap dikontrol agar tidak hipoglikemia caranya

dengan menghentikan obat-obatan tersebut dan minum air gula.

Komplikasi lain DM?

• Akut: hiperglikemia, KAD, HONK• Kronik: – Makroangiopati: penyakit jantung koroner, penyakit

arteri perifer, penyakit serebrovaskuler, kaki diabetik– Mikroangiopati: retinopati diabetik, nefropati diabetik,

disfungsi ereksi– Neuropati : neuropati perifer dan otonom. Contoh

neuropati otonom silent infark (nyeri dada tapi tidak terasa), gastropati DM (muntah-muntah terus, tapi hasil endoskopi dbn)

Nitto: bagaimana pemeriksaan TTGO?

• 3 hari sebelum px pasien tetap makan seperti biasa dengan KH yang cukup, tetap melakukan latihan jasmani seperti biasa

• Berpuasa paling sedikit 8 jam sebelum px, minum air putih masih boleh

• Periksa konsentrasi GDP• Pasien diberi glukosa 75 mg, anak2: 1,75 mg/kgBB. Dilarutkan

dalam air 250 ml, diminum dalam waktu 5 menit• Berpuasa periksa lagi setelah 2 jam minum larutan glukosa• Tujuan • GDP untuk mengetahui fungsi insulin fase apa?• TTGO untuk mengetahui fungsi insulin fase apa?

Klasifikasi DM?• DM tipe 1 adanya destruksi sel beta

• DM tipe 2 gangguan sekresi insulin

• DM tipe lain genetik, penyakit eksokrin pankreas, pankreatitis, trauma pankreas, neoplasma, endokrinopati, akromegali, sindrom cushing, karena obat (fentamizin, glukokortikoid), hormon tiroid, infeksi, imunologi

• DM gestasional

Dirga: Penanganan kaki diabetik?

• Kontrol GD minimal < 200. karena jika > 200 luka sulit sembuh karena ada penyempitan pembuluh darah dan leukosit tidak bekerja dengan baik

• Penanganan luka: harus dibersihkan setiap hari dengan larutan NaCl

• Pemakaian alas kaki sesuai ukuran.

Jenis2 insulin?

Puput : patofisiologi kaki diabetik?

• Hiperglikemia kelainan neuropati dan pembuluh darah perubahan pada kulit dan otot perubahan

Klasifikasi kaki diabetik?

• Normal foot pencegahan primer• High risk foot primer• Ulcer foot perawatan • Infection foot perawatan • Necrotic foot konsultasi ke dr.SpB• Unsafe foot konsultasi ke dr. SpB

• Klasifikasi kaki diabetik menurut Pedis dan menurut Wagner?

Ayu : faktor risiko ulkus diabetik?• Neuropati perifer motorik anatomi kaki abnormal memicu callus dan luka

• Neuropati perifer sensorik penurunan ambang nosiseptif

• Neuropati perifer otonom• Insufisiensi vaskuler mengganggu proses penyembuhan luka• Hiperglikemia dan gangguan metabolik mengganggu fungsi

imun dan penyembuhan luka serta kolagen• Disabilitas gangguan penglihatan pada komplikasi pada DM• Kebiasaan pasien higien kurang dan alas kaki tidak sesuai