PERIODONTITIS AGRESIF
-
Upload
cholida-rachmatia -
Category
Documents
-
view
290 -
download
12
description
Transcript of PERIODONTITIS AGRESIF
PERIODONTITIS AGRESIF
MELOK ARIS WAHYUKUNDARIBAGIAN PERIODONSIA UJ
BLOK DMF 1/8 JUNI ‘11
STANDAR KOMPETENSI
1. Memahami karakteristik dan klasifikasi periodontitis agresif.
2. Mampu memahami karakteristik periodontitis agresif lokal dan periodontitis agresif general berdasarkan klinis, radiografi dan mengetahui prevalensi dan distribusinya dari umur dan jenis kelamin.
3. Memahami faktor resiko periodontitis agresif secara mikrobiologi, imunologi, genetik, dan lingkungan.
• Periodontitis agresif umumnya mempengaruhi kesehatan sistemik penderita, usia kurang dari 30 th, meskipun bisa terjadi diatas usia tersebut.
Pendahuluan
• Periodontitis agresif daat dibedakan dengan periodontitis kronis dari :Umur serangan awalKecepatan perkembangan penyakitSifat dan komposisi mikroflora
subgingivaPerubahan respon imun hostAgregasi familial
Klasifikasi :1. Localized aggressive periodontitis2. Generalized aggressive periodontitis3. Rapidly progressive periodontitis
Karakteristik umum penderita periodontitis agresif :Pasien sehat secara klinisKehilangan perlekatan dan kerusakan
tulang cepatJumlah deposit mikroba tidak sesuai
dengan keparahan penyakitAgregasi familial
Karakteristik umum tetapi tidak universal:Sisi yang terkena penyakit terinfeksi
Actinobacillus actinomycetemcomitansAbnormalitas fungsi fagositHiperresponsif makrofage, menghasilkan
peningkatan prostaglandin E2 (PGE2) dan interleukin 1B
Localized aggressive periodontitis
• Dimulai usia pubertas
• Manifestasi klinis yang khas → pada M1 dan insisive dengan kehilangan perlekatan sedikitnya pada dua gigi permanen, salah satunya M1
Mengapa hanya M1 dan I ??
Erupsi M1 → Actinobacillus Actinpmycetemcomitans menyerang host defense → host defense mampu
melawan → terlokalisir
Salah satu keistimewaan dari LAP
→ Strong antibody response
2nd
• Bakteri antagonis Aa → berkolonisasi pada jaringan → menekan Aa untuk berkoloni lebih lanjut
3rd
• Aa leukotoins lost → alasan tidak diketahui → progresi penyakit melambat
4th
• Adanya cacat pada tulang sementum → hipoplastik/aplastic cementum
Gambaran khas LAP :
1. Keradangan klinis
2. Akumulasi plak
3. A.actinomycetemcomitans
4. Porphyromonas gingivalis
Gambaran lain :Distolabial migrasi I RA dan diastemaMobilitas I dan M maksila dan
mandibulaSensitfitas permukaan akar akar yang
terbukaNyeri tumpul saat mastikasi
• Radiografi : Vertical bone lost → usia puber sekitar M dan I
• Prevalensi dan distribusiPopulasi dewasa < 1%Female n malePubertas dan sekitar umur 20 tahunan
Generalized Aggressive Periodontitis
• Dibawah 30 th
• AB respone yang jelek (berlawanan dengan LAP)
• Attachment loss interproksimal sedikitnya 3 gigi permanen selain I dan M
• Serangan episodik, fase istirahat
• Variable length → minggu, bulan, tahun
• Sedikit bakteri plak
• Bleeding
• Suppurasi (maybe)
• Bisa melanjut meski dilakukan treatment
• Radiografi → bone loss parah, sedikit sisa gigi
• Prevalensi, distribusi umur dan genderBlack people → higherMale teenager >> female teenager
Faktor Resiko Periodontitis Agresif
• Faktor mikrobiologiSerum AB titer untuk Aa >>Aa → faktor virulensi
• Faktor imunologiHLAs (human leukosit antigen) → regulate
immune response >>>
• Faktor genetik
• Faktor lingkungan → merokok